1 minute read

Upaya UM Dorong Industrialiasi Perg

Kenalkan Keragaman, Ratusan Mahasiswa UK Petra Mengajar di 26 SD

Surabaya, Bhirawa

Advertisement

Memaknai nilai-nilai Pancasila dibutuhkan dalam kehidupan. Salah satunya memahami tentang keragaman yang ada di tengah masyarakat Indonesia. Hal ini lah yang dilakukan 900 mahasiswa dari Universitas Kristen (UK) Petra yang tergabung dalam kelas Pancasila dan Pendidikan Kewarganegaraan. Setidaknya ada 26 SD di Surabaya merasakan praktek mengajar yang dilakukan oleh para mahasiswa.

Praktek mengajar itu, dimulao dengan pengenalan macam suku dan mengenal beberapa daerah dengan menggunakan Google Earth. Dalam projek ini, UK Petra bekerja sama dengan Yayasan Indonesia Sejahtera Barokah (YISB). "Dari 23 kelas Pancasila dan Pendidikan Kewarganegaraan (PKn) maka terbentuklah 195 kelompok mahasiswa yang mengajar di 195 kelas SD di Surabaya. Totalnya mencapai 900 mahasiswa mengajar mengenai keragaman yang ada di Indonesia," ujar Ketua Departemen Mata Kuliah Umum (DMU) UK Petra, Dr. Linda Bustan, M.Div. Ia melanjutkan, tiap kelompok mahasiswa yang mengajar terdiri dari empat sampai enam mahasiswa. Kegiatan telah berjalan sejak 2 Mei yang lalu bertepatan dengan Hari Pendidikan Nasional hingga 27 Mei 2023. Dirinci Linda, dalam kegiatan praktek belajar mengajar (KBM) ini para mahasiswa mengajarkan tentang budaya, Suku Bangsa, Bahasa, Makanan, Adat Istiadat, Legenda dan lain-lain. "(Mereka) para mahasiswa ini mengajar tiap harinya sekitar satu hingga satu jam setengah lamanya di setiap sekolah baik itu siswa kelas 1 hingga kelas 6," terangnya. Adapun SD yang menjadi tujuan mahasiswa mengajar diantaranya SD Tanwir (Asem Rowo), SD Putra Wijaya (Wonokromo), SD

Para mahasiswi PCU mengajar di SD Dapuan Surabaya.

Anugrah Surabaya "Islamic School" (Simorejo), MI Nurul Huda (Lakarsantri), SD Kristen Bethel (Simokerto), SD Islam Al Furqaan (Wonokromo), MI Mu- tiara Bunda (Kenjeran), MIS Minu Miftahul Ulum (Asemrowo), SD Dapuan (Krembangan Utara), dan MIS Al Azhar (Tambak Sari). [ina]

This article is from: