binder24nov21

Page 1

Harian Bhirawa Ditunjuk kembali sebagai sarana pengumuman iklan tender/lelang pemerintah di seluruh Jawa Timur berdasarkan SK Gubernur No.188/343/ KPTS/013/2006

HARIAN

harian_bhirawa@yahoo.com bhirawa_indragiri@yahoo.com suratkabar_harianbhirawa

IKLAN/ LANGGANAN

Surat Kabar Harian Bhirawa

031-5615454 Harga Langganan Rp 55.000/bulan Eceran Rp 3.000

www.harianbhirawa.co.id

Mata Rakyat Mitra Birokrat

Rabu Wage, 24 NOVEMBER 2021

Bangun SRRL, Pemprov akan Gandeng Jerman Pemprov, Bhirawa Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa terus berupaya memperluas kerjasama untuk percepatan realisasi Perpres 80 tahun 2019. Khususnya dalam mendorong terhubungnya konektivitas wilayah Gerbangkertosusila (Gresik, Bangkalan, Mojokerto, Surabaya, Sidoarjo, dan Lamongan).

Kali ini, Gubernur Khofifah menjajaki kerjasama dengan Kreditanstalt Fur Wiederaufbau (KfW) Kantor Jakarta atau Bank Pembangunan Jerman membahas rencana pembangunan jalur kereta api di wilayah Gerbangkertasusila. Jalur kereta api tersebut diharapkan mampu mempercepat konektivitas wilayah sehingga mendorong pertumbuhan perekonomian di kawasan satelit Jatim. Penjajakan kerjasama tersebut disampaikan Khofifah saat menerima Green Infrastructure Initiative (GII) Portofolio Manager KfW Frankfurt Jerman Olaf Georke di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Selasa (23/11).

Menurut Khofifah, rencana pembangunan jalur kereta api Surabaya Regional Railways Lines (SRRL) di wilayah Gerbangkertasusila ini sejalan dengan mandat Perpres No. 80 Tahun 2019. Dimana, salah satu poin pentingnya yaitu membangun konektivitas transportasi publik di wilayah Gerbangkertosusila. “Ini menjadi kebutuhan dari konektivitas di wilayah Gerbangkertasusila, sekaligus melaksanakan salah satu dari mandat Perpres No. 80 Tahun 2019 yaitu membangun konektivitas transportasi publik di wilayah Gerbangkertasusila. Mengenai hal ini  ke halaman 11

Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa menerima Green Infrastructure Initiative (GII) Portofolio Manager KfW Frankfurt Jerman Olaf Georke di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Selasa (23/11).

Gubernur Khofifah Jamin Biaya Pendidikan Atlet Wushu Auna Hingga S-3 Pemprov, Bhirawa Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa menjamin biaya pendidikan dengan memberi beasiswa atlet muda Utiqo Romadlona Ummi Auna. Tak tanggung-tanggung, beasiswa itu akan diberikan hingga S-3 kepada Auna yang telah berprestasi pada kejuaraan wushu tingkat interna ke halaman 11

Inventarisasi 841 Jabatan Kosong Eselon III dan IV Mayoritas Kekosongan di Kasubag TU SMA,SMK dan SLB

Pemprov, Bhirawa Pengisian jabatan untuk mengisi kekosongan posisi eselon II Pemprov Jatim rampung dilakukan. Namun, pekerjaan rumah Badan Kepegawaian Daerah (BD) Jatim dalam mengisi kekosongan jabatan masih cukup tinggi. Khususnya untuk jabatan eselon III dan IV yang tahun ini terjadi kekosongan hingga 841 jabatan. BKD Jatim telah melakukan inventarisasi jabatan yang kosong tersebut meliputi eselon

III sebanyak 137 jabatan, eselon IV-a 228 jabatan dan eselon IV-b yang berasa dari Kasubag TU SMA, SMK dan SLB sebanyak 476 jabatan. Berdasarkan data statistik kepegawaian BKD Jatim per bulan November 2021 jumlah eselon III-a dan III-b sebanyak 373 orang, IV-a 1.203 orang dan IV-b 314 orang. Kekosongan tersebut terjadi baik karena pension maupun promosi pejabat dari eselon III naik ke Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama.

Kepala BKD Jatim Indah Wahyuni menuturkan, proses pengisian jabatan itu masih sampai tahap inventarisasi. Dari hasil inventarisasi tersebut akan dilaporkan kepada Gubernur Jatim sebagai Pejabat Pembina Kepegawaian (PPK). “Nanti dari gubernur akan ada petunjuka seperti apa untuk dijalankan. Jadi kita masih terus berproses,” tutur dia.  ke halaman 11

5K Kabupaten Malang Jadi Replikasi Daerah di Indonesia Humas dan Protokol Setda Pemkab Malang

Bupati Malang HM Sanusi saat memberikan materi Best Practice di acara Pendidikan dan Pelatihan Manajemen Strategi Pengembangan Inovasi Daerah Berbasis Sektor Unggulan Wilayah Tahun 2021, di Harris Hotel Tebet, Jakarta.

Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa memberikan penghargaan ke Atlet wushu Utiqo Romadlona Ummi Auna di Grahadi, Selasa (23/11).

MITRA

Busana Memancarkan Kepercayaan Diri

A D A pepatah Jawa yang mengajarkan kepada kita semua, ajining diri soko latih, ajining rogo soko busono. Yang artinya, harga diri seseorang berasal dari bicaranya dan harga diri badan seseorang dari pakaiannya. Menurut pendapat Wakil Ketua TP PKK Kabupaten Sidoarjo, Sriatun, dengan busana yang pas dan nyaman akan menimbulkan rasa percaya diri pemakainya. Sehingga

Sriatun

Sentil

Korban Longsor Ngetos Menunggu Janji Relokasi - Menunggu dan menepati janji itu memang berat Oknum Pemkot Surabaya Persulit Perizinan, Wawali Geram - Yang ngurus izin berhak geram Komisi D Mulai Bahas Raperda Pengelolaan Sampah - Masih banyak keterbatasan

 ke halaman 11

Kab Malang, Bhirawa Bupati Malang HM Sanusi dalam menjalankan pemerintahannya di Kabupaten Malang menerapkan prinsip Kerja Keras, Kerja Cerdas, Kerja Ikhlas, Kerja Tuntas dan Kerja Prestasi (5K). Prinsip 5K tersebut tidak bisa lepas dari gotong royong dan kekompakan pada seluruh stakeholder. Sedangkan penerapan prinsip 5K itu juga didukung gotong royong dan kekompak-

kan dari seluruh stakeholder mulai dari Pemerintah Pusat sampai Pemerintah Desa. Demikian disampaikan, Bupati Malang HM Sanusi, Selasa (23/11), saat menjadi narasumber pada materi Best Practice dalam acara Pendidikan dan Pelatihan Manajemen Strategi Pengembangan Inovasi Daerah Berbasis Sektor Unggulan Wilayah Tahun 2021, di Harris Hotel Tebet, Jakarta.

Menurut dia, dalam prinsip 5K untuk menjalankan pemerintahan di Kabupaten Malang juga tidak terlepas adanya peran masyarakat dalam keberlangsungan inovasi tersebut. “Sebab, sebagus apapun inovasi yang digagas Pemerintah Kabupaten (Pemkab) malang, jika tidak ada dukungan dari masyarakat dalam pelaksanaannya, sangat kecil  ke halaman 11

Oknum Pemkot Surabaya Persulit Perizinan, Wawali Geram

Surabaya, Bhirawa Wakil Wali Kota Surabaya Armuji merasa geram dengan ulah oknum PNS di lingkungan Pemkot Surabaya, tepatnya yang bertugas di Dinas Cipta Karya. Oknum tersebut diduga mempersulit warga yang sedang mengurus perizinan. Politisi PDI Perjuangan itu mengaku, beberapa Armuji pihak baik dari kalangan swasta dan BUMN yang telah melengkapi berkas perizinan tak kunjung terbit hingga sekarang. Mereka merasa diperumit pelayanan perizinannya.  ke halaman 11

Korban Longsor Ngetos Menunggu Janji Relokasi

Nganjuk, Bhirawa Terkendala birokrasi, puluhan warga korban tanah longsor di Dusun Selopuro, Desa/Kecamatan Ngetos pada 14 Februari 2021 lalu hingga saat ini belum bisa direlokasi. Hal ini terjadi karena lahan untuk relokasi memerlukan izin dari pemerintah pusat karena merupakan lahan milik Perhutani. Sudah hampir setahun, sampai saat ini para korban tanah longsor masih menumpang di rumah sanak saudaranya. “ Bukan karena warga keberatan direlokasi, tetapi karena relokasi ke tempat baru ternyata  ke halaman 11

ist

Lokasi longsor di Dusun Selopuro, Desa/Kecamatan Ngetos kini menjadi lokasi berbahaya sehingga dilarang dikunjungi warga.

Strategi Eri Cahyadi Tangani Pandemi dan Pulihkan Ekonomi (bagian pertama)

Husnul Senang kini Bisa Ajak Cucunya ke Taman meski Melalui Prokes Ketat

Salah satu janji Eri Cahyadi usai dilantik menjadi Wali Kota Surabaya pada 26 Februari 2021 lalu, adalah melakukan percepatan penanganan Covid-19 di Kota Pahlawan. Lantas apakah janji itu bisa terealisasi?. diketahui bernama Liandra itu Zainal Ibad, Kota Surabaya menjulurkan kacang, untuk diberPagi itu, arloji yang melingkar ikan kepada rusa. Dari balik di pergelangan tangan Bhirawa pagar, satu persatu kacang diberimenunjukkan pukul 08.50 WIB. kan. Sang rusa pun terlihat lahap Dari kejauhan terlihat sosok lakimemakan kacang dari anak itu. laki paruh baya yang mengikuUsai kacangnya habis, bocah ti seorang bocah yang berjalan berusia 2,5 tahun itupun bermain tergesa-gesa. Tangan kanannya ayunan, yang letaknya tidak menggenggam kacang panjang. begitu jauh dari kandang rusa. Ternyata dia menuju kandang rusa “Saya sebelum pandemi, memang yang berada di sebelah utara Taman sering kesini (Taman Flora, red). Flora, Bratang, Kota Surabaya. Tadi pas lewat kok ternyata sudah Sejurus kemudian, tanpa rasa dibuka. Akhirnya kami mampir,” takut bocah yang belakangan ujar Husnul Ma’arif, kakek Lian-

dra, saat ditemui di Taman Flora pada, Jumat (22/10/2021) lalu. Warga Gubeng Kertajaya ini mengaku, sangat gembira karena taman-taman di Surabaya sudah mulai dibuka. Mekipun menerapkan protokol kesehatan (prokes) dengan ketat. Baginya, taman adalah tempat favorit untuk menghabiskan waktu akhir pekan bersama keluarga, utamanya dengan cucunya yang sangat suka dengan taman. “Selama pandemi tinggi, saya tidak kemana-mana. Kalau datang ke Taman Flora ini ya dari luar melihat rusanya, karena ditutup.

Husnul Ma’arif menemani cucuya Liandra memberi makan rusa yang ada di Taman Flora, Bratang, Surabaya.

 ke halaman 11


EKSEKUTIF Pemkot Madiun Ganti Rumah Warga yang Tergusur Proyek RRT Rabu Wage, 24 November 2021

Kota Madiun, Bhirawa Sekarang ini, meski pandemi di Kota Madiun sudah menurun dratis, namun diharapkan masyarakat tetap harus waspada dan jangan meremehkan covid-19. Ini menyangkut kesehatan dan kesehatan itu, mahal. Kalau murah yang dapat ditebus/dibeli itu hanya obatnya. Terkait masalah covid-19 itulah, mestinya, bulan Desember 2021 itu semua anak sekolah diijinkan pertemuan tatap muka (PTM). Tetapi karena ada informasi di Bantul terdapat anak sekolah malah terjadi klaster covid-19 sekolahan, akhirnya rencana semua anak sekolah Desember boleh PTM, sementara ditunda dan akan diperbolehkan semua anak sekolah PTM bulan Januari 2022 mendatang. Demikian halnya, masalah pengerjaan proyek ring road timur (RRT) Kota Madiun bagian timur yang akan menerjang tanah pekarangan, sawan dan rumah warga, nantinya akan diberikan ganti dari pemerintah.

Khususnya bagi warga di Kelurahan Kanigoro Kecamatan Kartoharjo Kota Madiun yang rumahnya kena gusur RRT, nanti akan tetap diberikan ganti atau diberikan ijin menempati di bekas tanah bengkok Kelurahan Kanigoro. Semua itu akan dilakukan pada awal tahun 2022 nanti. Hal itu dikatakan Wali Kota Madiun, Maidi, saat menjadi nara sumber pada acara serap aspirasi masyarakat reses masa persidangan III Tahun 2021 Fraksi Partai Demokrat Kota Madiun DPRD Kota Madiun di Ngrowo Bening, Senin malam (22/11). Giat serap aspirasi Fraksi PD DPRD Kota Madiun itu dimode-

Halaman 2

ratori Drs, Istono, M.Pd Ketua DPC PD Kota Madiun yang juga Wakil Ketua DPRD Kota Madiun itu, berjalan lancar dan tetap mematuhi perotokol kesehatan (prokes). Ratusan warga peserta serap aspirasi masyarakat itu, semakin malam semakin semangat, lantaran nara sumbernya Wali Kota Madiun, Maidi yang juga kader Partai Demokrat Kota Madiun. Masih menurut Wali Kota Maidi, selama dirinya masih menjabat Wali Kota Madiun, program kerjanya akan tetap pro ke rakyat. “Yang pada intinya akan tetap mensejahterakan rakyat. Dicontohkan, di masa pandemi sekarang ini Pemkot Madiun telah memberikan bea siswa kepada puluhan anak2 yang ditingal kedua orang tuanya meninggal karena covid-19. Sedangkan yang masih kuliah dibiayai hingga lulus dan yang keluar dari SMA direkrut menjadi pegawai di Pemkot Madiun. Ini baru sekilas info

sudarno/bhirawa

Dari kiri, Drs. Istono, M.Pd Ketua DPC PD Kota Madiun juga Wakil Ketua DPRD Kota Madiun, Wali Kota Madiun, Maidi (tengah) dan Ismiati, SH. S.Pd saat serap aspirasi masyarakat reses masa persidangan III Tahun 2021 Fraksi Partai Demokrat Kota Madiun DPRD Kota Madiun di Ngrowo Bening, Senin malam (22/11).

dan contoh positif lainnya masih banyak,” tegas Wali Kota Maidi disambut aplos oleh hadirin. Menjawab permintaan perbaikan jembatan dan penerangan jalan umum (PJU) di wilayah kecamatan Manguharjo, Wali Kota Maidi menjelaskan, semua usulan warga itu sudah masuk program kerjanya. Memang sementara ini, semuanya belum bisa dilaksanakan karena sekarang ini masih musim pandemi covid-19 juga akhir tahun 2021. Tetapi hal itu tidak masalah, tahun 2022 secara bergantian akan dikerjakan. Sekian banyak usulan warga itu masuk prioritas program kerja Wali Kota Maidi. Yakni, masalah kesehatan,

kesejahteraan masyarakat, pendidikan dan pembangunan insfrastruktur termasuk pembangunan lapak-lapak di setiap kelurahan itu juga untuk UMKM. “Sudahlah tenang saja, nanti kalau sudah tiba saat, Kota Madiun akan lebih bagus dari sebelumnya. Artinya sebelumnya sudah bagus, tetapi akan lebih ditingkatkan pembangunannya di segala bidang,” tutur Maidi serius. Kenapa pembangunan lapak di setiap kelurahan harus ada lanjut Maidi, karena lapak-lapak yang dilengkapi pembangunan yang bagus itu, akan ditempati penjajakan makanan kulinaer produk UMKM setempat. Yang mana, nanti para wisatawan yang ke Kota Madiun bisa berse-

pedaan maupun yang naik bus wisata Kota Madiun, akan diarahkan singgah ke lapak-lapak tersebut. “Untuk itu, anak muda-muda yang bagus dan cantik sebagai penjaja masakan kuliner di UMKM dan yang embok-embok sudah tua itu bagian yang masak saja. Kalau dalam hal ini, penjaganya di lapak UMKM masih muda dan cantik masakannya enakenak mak nyus, jelas wisatawan yang datang akan tuman dan nantinya akan kembali mengajak keluarganya. Itu tujuannya dibangunnya lapak-lapak di setiap keluarahan. Yang intinya, peambangunan lapak itu, untuk dapat menambah incom bagi warga di Kota Madiun,” jelas Wali Kota. [dar]

Gus Yani Sambut Baik Kehadiran HKTI di Kecamatan dan Desa Jawaban Wali Kota Atas PU Raperda APBD 2022 Pembahasan Raperda APBD tahun anggaran 2022 Kota Kediri memasuki tahapan pandangan umum fraksi-fraksi DPRD Kota Kediri. Sebanyak delapan fraksi menyampaikan pandangan umumnya dalam Rapat Paripurna, Selasa (23/11) bertempat di Ruang Sidang DPRD Kota Kediri. Sebagian besar fraksi menyampaikan pandangan umum dan pertanyaan terhadap beberapa kegiatan Raperda APBD tahun anggaran 2022 Kota Kediri. Mulai dari upaya pemulihan ekonomi Kota Kediri, pembangunan jalan tol, pembangunan _ring road_, pembangunan Jembatan Jongbiru, hingga upaya pencegahan agar tidak terjadi gelombang Covid-19 di Kota Kediri. Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar memberikan jawaban atas pandangan umum dari fraksi-fraksi. Fokus Pemerintah Kota Kediri di tahun 2022 adalah pemulihan ekonomi. Apalagi selama pandemi Covid-19 Kota Kediri perekonomian Kota Kediri terkontraksi begitu dalam. Pemerintah Kota Kediri akan berupaya semaksimal mungkin mempertahankan PPKM level 1 sehingga perekonomian bisa berjalan dengan lancar.

“Kita berupaya semaksimal mungkin untuk mengembalikan perekonomian seperti sedia kala. Kita tidak bisa serta merta seperti nanti di tanggal 24 Desember ditetapkan PPKM level 3 meskipun sebenarnya kita berada di level 1. Tapi tidak masalah karena ini untuk menjaga stabilitas nasional. Setelah itu kita gencarkan pemulihan perekonomian,” ujarnya. Untuk pembangunan ring road, memang Kota Kediri ini perlu dibuat jalan lingkar. Di samping saat ini ada proyek strategis nasional yakni jalan tol dan bandara. Untuk pembangunan _ring road_ Pemerintah Kota Kediri harus bekerjasama dengan banyak pihak karena keterbatasan wilayah dan anggaran. “Pertama, keterbatasan anggaran kalau tanah itu milik pemda tidak masalah dipakai. Tapi kalau bukan milik pemda maka kami dengan DPRD perlu

mempersiapkan anggaran untuk membeli lahannya. Lalu bekerja sama dengan Kabupaten Kediri juga, karena juga melintasi daerah Kabupaten Kediri. Kita bekerjasama dengan Kementrian PUPR. Serta bekerjasama dengan Provinsi Jawa Timur. Kalau semua bisa kerjasama maka semua akan terhubung,” jelasnya. Rapat Paripurna dipimpin oleh Wakil Ketua DPRD Kota Kediri Katino dan Firdaus serta dihadiri perwakilan Forkopimda Kota Kediri, Sekretaris Daerah Kota Kediri Bagus Alit, Sekretaris DPRD Kota Kediri Rahmad Hari Basuki, Kepala OPD, dan anggota DPRD Kota Kediri. Untuk pandangan umum fraksi PDIP diwakili oleh Regina Nadya Suwono, fraksi PAN diwakili Anton Dipayasa, fraksi Gerindra diwakili oleh Sriana, fraksi Nasdem diwakili Choirudin Mustofa, fraksi PKB diwakili Afif Fachrudin Wijaya, fraksi Demokrat diwakili Ashari, fraksi Karya Nurani diwakili Bambang, dan fraksi Keadilan Pembangunan diwakili Nurfulaily. [van.adv.kominfo]

Pemkab Gresik, Bhirawa Bupati Gresik, Fandi Akhmad Yani (Gus Yani) siap hadirkan Himpunan Kerukunan Tani (HKTI) ditingkat desa dan kecamatan. Hal ini disampaikan Gus Yani dalam kegiatan Pra-Musyawarah Cabang (Pra-Muscab) yang diadakan oleh Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Kabupaten Gresik bertempat di Aula Putri Mijil Pendopo Kabupaten Gresik, Selasa (23/11). Selain Gus Yani, tampak hadir mendampingi Gus Yani, Wakil Ketua I HKTI Provinsi Jawa Timur Syaiful Azhari, Sekretaris DPD HKTI Provinsi Jawa Timur Warsito, Bendahara HKTI Jawa Timur IndahWidjaja,BidangOrganisasikaderisasi dan kelembagaan Agus Prastowo. Dari jajaran OPD Kabupaten Gresik tampak hadir Kepala Dinas Pertanian Eko Anindito dan Kepala Dinas Perikanan Choirul Anam. Warsito selaku Sekretaris DPD HKTI Provinsi Jawa Timur dalam sambutannya diawal acara mengatakan sesuai dengan arahan Ketua Umum HKTI Jawa Timur, bahwa kedepan HKTI akan dipusatkan di kecamatan-kecamatan sehingga

Bupati Gresik Gus Yani saat membuka acara Pra Muscab HKTI.

bisa berperan aktif kepada petani yang ada di wilayahnya. “Harapannya dibawah ketua DPC yang baru nantinya, HKTI di Gresik ini akan aktif di seluruh kecamatan yang ada. Aktif dalam artian akselerasi mengadvokasi petani mulai dari kecamatan paling ujung utara hingga ke selatan,” ujarnya. Dengan adanya akselerasi yang ada, harapannya semua petani bisa diadvokasi oleh kader-kader HKTI yang ada di tiap kecamatan hingga turun ke tingkat desa.

kerin ikanto/bhirawa

Petani disini perlu digarisbawahi bahwa bukan hanya petani di sawah atau ladang, melainkan juga para petani ikan di tambak. Hal senada juga diungkapkan Gus Yani. Dalam sambutannya, Gus Yani mengungkapkan bahwa dengan adanya HKTI di tingkat kecamatan dan bahkan tingkat desa, maka ini akan membuat HKTI akan semakin dekat dengan masyarakat, khususnya masyarakat tani, baik petani sawah maupun petani tambak. [eri]

Reses Dewan Akomodir Seluruh Keluhan Masyarakat Serap aspirasi atau reses tahap III yang dilaksanakan oleh Anggota DPRD, tawarkan kepada masyarakat kondisi di lingkungan memerlukan bantuan. Terkait pembangunan infrastuktur, atau aspirasi yang berkaitan dengan pengembangan masyarakat. Usulan di sampaikan oleh Syamsudin, bahwa di tempatnya perlu mendapat perhatian adalah masalah kesulitan air bersih. Perlu ada pembangunan instalasi air bersih, yang bisa langsung dirasakan warga. Juga masalah pertanian, banyak petani mengeluh tentang sulitnya mendapatkan pupuk. “Untuk peternakan terkait butuh bantuan modal, para nelayan setempat merasa sulit mendapatkan Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis solar.”ujarnya. Sedang Ridawi warga setempat berharap, tindak lanjut penggunaan jaring cantrang. Karena sangat meresahkan nelayan, dan segera ada ketegasan dalam penindakan. Menurut Anggota DPRD Gresik Lutfi Dhawam, tujuan reses secara langsung untuk mendengarkan aspirasi

rokim/bhirawa

Suasana masyarakat mengikuti reses. masyarakat. Keluhan atau usulan akan Ditambahkan Anggota DPRD Lutfi ditindaklanjuti di tingkat kabupaten, Dhawam dari dapil VI kepulauan untuk itu kita (Bawean), seluruh aspirasi masyaberi ruang selebar-lebarnya bagi rakat kita catat. Akan dilaporkan ke masyarakat untuk menyampaikan aspirasi. p a d a p i m p i n a n d e w a n , u n t u k d i “Ini dilakukan dalam rangka mendorong tindak lanjuti pada pemerintah. percepatan program pembangunan, dan T u g a s d e w a n s e b a g a i k o n t r o l pemberdayaan masyarakat secara pemerintah, akan terus mengawasi merata dan berkelanjutan.”ujarnya. kinerjanya. [kim.adv]

Berdiri Anggota DPRD Gresik Lutfi Dhawam.

rokim/bhirawa


LEGISLATIF

Rabu Wage, 24 November 2021

Halaman 3

Komisi C Sidak Ruko dan Perumahan PT Taman Timur Regency Akan Kaji Ulang Soal Lalin Milik Pengembang Surabaya, Bhirawa Komisi C DPRD Kota Surabaya, Selasa (23/11) melakukan sidak (inspeksi mendadak) terkait pembangunan ruko dan perumahan oleh pengembang PT Taman Timur Regency di lahan seluas 3,4 hektare, di jalan Raya Sukolilo Mulia, Kelurahan Keputih, kecamatan Keputih. Sidak tersebut dilakukan berdasarkan adanya aduan warga keputih kepada DPRD Surabaya atas pembangunan ruko dan perumahan yang dilakukan tanpa mendapat persetujuan dari pemangku wilayah RT, RW dan LPMK dalam proses pembangunan, sehingga menimbulkan kemacetan dan mengganggu lalu lintas khususnya warga keputih. Komisi C DPRD Kota Surabaya akan mengevaluasi kembali semua perizinan yang dikeluarkan organisasi perangkat daerah (OPD), terkait proyek pembangunan peru-

mahan Eastern Park Residence oleh pengembang PT Taman Timur Regency di Keputih Timur, Kelurahan Keputih, Kecamatan Sukolilo. Ketua komisi C DPRD kota Surabaya, Baktiono mengatakan, untuk urusan perijinanya sudah lengkap, namun ada satu hal yang menjadi persoalan bagi warga yakni soal kemacetan lalu lintas yang tentunya ini perlu dikaji ulang oleh komisi C. “Ini belum ada penghuni tapi sudah terjadi kemacetan luar biasa, karena kan jika pembangunan seperti ini pasti memasukan alat-alat berat untuk akses keluar masuk, dan warga juga tidak pernah di ajak diskusi soal pembangunan ini. Ini yang akhirnya membuat warga protes,” ungkap Baktiono seusai sidak. Disinggung soal Ijin Mendirikan Bangunan (IMB), politisi asal fraksi PDI Perjuangan itu menjelaskan, padahal terbit IMB tanggal 3 Desember 2020 tapi pihak pengembang mulai membangun bulan April 2020.

“Jadi nanti ini akan kita evaluasi soal perijinan, amdal dan bagian perijinan pemerintah kota agar nanti tidak ada yang dirugikan baik pengembang maupun juga warga,” jelasnya. Hal senada juga diungkapkan, Sekretaris komisi C DPRD kota Surabaya, Agoeng Prasodjo. Ia menjelaskan, hal utama yang harus dipikirkan oleh pihak pengembang memang soal arus lalu lintas. Sebab, jika bangunan perumahan tersebut sudah ditempati oleh seluruh penghuni yang mencapai 1.400 penduduk maka akan sangat berdampak kemacetan ekstrim di wilayah tersebut. “Sekarang jika penduduk sudah menempati seluruhnya dengan akses jalan hanya satu itu sangat tidak mungkin. Maka ini harus perlu dipikirkan lagi oleh pihak pengembang,” imbuhnya. Sementara itu, Wakil ketua komisi C DPRD kota Surabaya, Aning Rachmawati menambah-

andre/bhirawa

Komisi C DPRD Kota Surabaya, Selasa (23/11) ketika melakukan sidak terkait pembangunan ruko dan perumahan oleh pengembang PT Taman Timur Regency di jalan Raya Sukolilo Mulia, Kelurahan Keputih, kecamatan Keputih.

kan, kenapa sampai terjadi macet yang sangat luar biasa, karena ada rekom yang tidak dijalankan oleh pihak pengembang. Selain rekom soal jam keluar masuk pengangkutan muatan,

juga rekom dari dinas PU Bina Marga soal drainase. “Jadi seharusnya untuk mengangkut barang di rekom itu berbunyi dilakukan jam 22.00 WIB sampai jam 04.00 WIB tapi ternyata dilakukan

pada saat jam kerja. Juga untuk rekom drainase cuma ada satu filter di septictank, bayangkan jika ada 1.400 warga, maka itu nanti limbah B3nya pasti akan lari ke tambak, dan ini pasti merugikan,” pungkasnya. [dre]

KILAS DEWAN

Herlina : Koalisi dengan Rakyat Jadi Kunci Utama Surabaya, Bhirawa DPC Partai Demokrat Surabaya menggelar pendidikan politik untuk kadernya 20-23 November. Semua pengurus DPC, DPAC, dan Ranting dikumpulkan untuk pemenangan pemilu 2024. Semua Anggota Fraksi Demokrat Surabaya bergantian mengisi materi. Anggota Komisi D, Herlina Harsono Njoto menceritakan pengalamannya selama tiga periode menjabat di dewan. “Intinya koalisi dengan rakyat jangan sampai putus,” ujarnya. Herlina memaparkan kegiatannya selama sebulan belakangan. Ia berkeliling kampung pada kegiatan reses, mendengarkan keluhan masyarakat soal layanan kesehatan, pendidikan, bahkan masalah saluran air. “Interaksi dengan rakyat itu lah yang harus terus dipupuk. Semua kerja nyata anggota dewan dan mesin partai akan merebut simpati publik,” tutur Herlina. “Seperti ketika saya juga menemukan problem komputer saat berkunjung ke SDN Menur Pumpungan,” katanya. Ia datang saat sekolah menggelar Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK). Ternyata SD tersebut cuma memiliki lima komputer. Satu diantaranya adalah laptop. Herlina mengatakan keresahan masyarakat itu hanya bisa didapat ketika wakil rakyat turun. Tidak menunggu ada yang melapor. “Setelah menemukan problem, kita kawal agar mendapatkan solusi di dinas sampai selesai,” lanjutnya. Ketua DPC Demokrat Surabaya Lucy Kurniasari mengatakan semua kader Demokrat harus melek media sosial. Menurutnya pertempuran politik pada 2024 lebih banyak melalui dunia maya. [dre]

andre/bhirawa

Anggota Komisi D, Herlina Harsono Njoto ketika menceritakan pengalamannya selama tiga periode menjabat di dewan.

Anggota DPRD Jombang beberapa waktu lalu saat melakukan pemantauan ruas KabuhTapen yang rusak.

arif yulianto/ bhirawa

DPRD Jombang Minta Klarifikasi PT Waskita dan PUPR Terkait Jalan Ploso dan Tapen Rusak Jombang, Bhirawa Pihak legislatif di Kabupaten Jombang segera akan meminta klarifikasi kepada pihak-pihak terkait atas rusaknya sejumlah ruas jalan di utara Brantas seperti ruas Ploso-Pasar Ploso, dan ruas Kabuh-Tapen. Pihak-pihak yang akan dimintai klarifikasi antara lain, PT Waskita selaku penyedia pembangunan Jembatan Ploso baru, kemudian Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Jombang, maupun Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Jombang. Beberapa ruas jalan ini merupakan ruasruas jalan yang dijadikan jalan alternatif pengalihan arus kendaraan karena pembangunan Jembatan Ploso baru. Wakil Ketua Komisi C Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD)

Kabupaten Jombang, Miftakhul Huda mengungkapkan, pekan depan, Komisi C akan meminta klarifikasi kepada pihak-pihak terkait tersebut. “Senin depan kita minta klarifikasi. Kalau sudah ada klarifikasi itu maka kita bisa merekomendasikan, minta segera PUPR. ataukah ada pengalihan jalan atau gimana, nanti setelah ada masukan dari berbagai dinas yang kita undang,” kata Miftakhul Huda, Rabu (23/11). Lebih lanjut Miftakhul Huda mengatakan, Dishub Kabupaten Jom-

bang juga akan dimintai klarifikasi terkait pengalihan arus kendaraan di ruas-ruas jalan tersebut. “Kita minta tolong selama masih rusak begitu, truk-truk yang bermuatan tinggi nggak bisa (boleh) lewat di situ, kalau dari Lamongan, Babat, langsung saja lewat Surabaya. Rencana kami itu, agar tidak semakin memperparah kerusakan,” tandasnya. “Selama belum selesai, dalam satu dua bulan ini, truk-truk yang besar yang kita alihkan ternyata jalan yang cor-coran tidak mampu menguasai (menahan) tonase. Sehingga banyak yang rusak di kisaran Tapen, Kauman Kabuh itu,” beber Miftakhul Huda. Seperti diberitakan sebelumnya, beberapa waktu lalu, Komisi C DPRD Kabupaten Jombang melakukan pemantauan ke sejumlah titik jalan-jalan yang rusak di ruas jalan

Ploso-Pasar Ploso dan ruas jalan Kabuh-Tapen. Saat itu, kondisi ruas jalan PlosoPasar Ploso tampak rusak parah. Di sebagian ruas tampak urugan tanah telah rusak akibat tergencet roda kendaraan, sebagian ruas lainnya bahkan tergenang air hingga seperti kubangan. Sementara untuk ruas jalan KabuhTapen, saat itu Miftakhul Huda juga meminta agar ada koordinasi dengan PT Waskita, karena rusaknya ruas jalan ini kata dia, karena dampak dari pembangunan Jembatan Ploso. Kepala Dinas PUPR Kabupaten Jombang, Bayu Pancoroadi ketika dikonfirmasi saat itu menjelaskan, ada tiga ruas jalan yang menjadi alternatif pengalihan arus kendaraan akibat pembangunan Jembatan Ploso baru. [rif]

Launching Tunjungan Romansa

Momentum Kembalinya Kejayaan Wisata Tunjungan Apalagi, kata Antiek, upaya pemulihan ekonomi UMKM ini juga mendapat dukungan penuh dari Bank Indonesia. Dukungan itu diberikan melalui bantuan booth atau rombong. Namun, booth atau stand yang disediakan di Jalan Tunjungan memang dikhususkan untuk UMKM bidang kuliner berupa makanan dan minuman. “Yang diberikan bantuan dari BI itu ada sekitar 25 booth atau rombong. Jadi untuk UMKM makanan dan minuman karena yang di sini memang untuk kuliner. Sedangkan (UMKM) pernak-pernik (aksesoris) sudah ada di Siola,” katanya. Destinasi wisata Tunjungan Romansa akan dibuka setiap saat. Pelaku UMKM dapat mulai menggelar dagangannya sejak pagi atau petang. Sedangkan untuk pertunjukan hiburan atau seni, akan mulai disuguhkan ketika malam dan digelar secara bergiliran. “Jadi buka stand UMKM ada yang dari pagi, ada yang mulai sore, tidak harus menunggu malam. Karena kita kan konsepnya memang jalan tidak ditutup. Jadi warga jalan terus, mereka bisa menempatkan (kendaraan) di tempat-tempat yang sudah kita siapkan,” pungkasnya. [ADV]

Pasca situasi pandemi Covid-19 melandai, Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya ingin mengambil langkah cepat untuk memulihkan ekonomi masyarakat. Pemulihan ekonomi tentu diiringi dengan upaya penanggulangan Covid-19. Komitmen itu salah satunya diwujudkan pemkot dengan menghidupkan kembali kejayaan Jalan Tunjungan sebagai kawasan heritage dan bisnis. Sejak masa pra kemerdekaan, Jalan Tunjungan memang dikenal sebagai salah satu pusat ekonomi di Kota Surabaya. Bahkan sampai sekarang, kawasan yang sarat akan seni dan sejarah itu, masih memiliki sederet unit bisnis di bidang perdagangan, kuliner hingga perhotelan. Tak salah memang jika Pemkot Surabaya ingin mengoptimalkan kembali kawasan tersebut. Bahkan, untuk memaksimalkan upaya itu, pemkot berkolaborasi dengan Bank Indonesia (BI). Dengan memadukan konsep destinasi wisata heritage dan bisnis, kawasan bersejarah itu secara resmi dilaunching Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi pada Minggu (21/ 11/2021) malam. Bahkan, dalam acara soft launching itu, dihadiri langsung Panglima Komando Armada (Pangkoarmada) II, Laksda TNI Iwan Isnurwanto, Anggota Komisi XI DPR RI Indah Kurnia, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Timur, Budi Hanoto serta Pimpinan Bank Jatim Cabang Utama Glemboh Priambodo. Hadir pula, Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Surabaya beserta para pimpinan perusahaan, hotel dan rumah makan di kawasan Jalan Tunjungan. Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi mengatakan, Jalan Tunjungan memiliki sederet history dan erat kaitannya dengan sejarah perjuangan Kemerdekaan Indonesia. Bahkan di kawasan ini, sarat akan cerita perjalanan

seni dan budaya di Kota Pahlawan. Setelah resmi dilaunching, maka mulai sekarang, kejayaan Jalan Tunjungan akan terus hidup dan dikenang sepanjang masa. “Insya Allah Jalan Tunjungan ini akan tetap dikenang sepanjang masa. Kita hidupkan kembali karena ada heritage-nya. Di Jalan Tunjungan, bahkan ada Kampung Ketandan tempatnya Cak Markeso. Di sini, ada tempat latihan seni, tempat latihan jula-juli,” kata Wali Kota Eri saat soft opening Tunjungan Romansa. Untuk mengoptimalkan kawasan itu, pemkot pun melengkapinya dengan suguhan kuliner dari para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Surabaya. Bahkan, suguhan ini semakin lengkap dengan beragam jenis pertunjukan seni dan budaya. Masyarakat dapat menikmati Tunjungan Romansa yang makin ciamik suasananya sembari bernostalgia. “Jadi setiap malam akan ada tampilan seni. Kita bisa menikmati suasana Tunjungan Romansa,” kata Cak Eri sapaan lekat Wali Kota Surabaya. Pihaknya pun mengucapkan terima kasih kepada Bank Indonesia (BI) yang telah mensupport pemkot mengoptimalkan Jalan Tunjungan. Tentunya, hal ini tak lepas pula dari peran serta dan dukungan Forkopimda Kota Surabaya. “Matur nuwun (terima kasih) atas dukungan dari njenengan (anda) semuanya. Wabil khusus untuk For-

kopimda Kota Surabaya yang terus bahu membahu untuk mengatasi Covid-19 di Surabaya,” tutur dia. Tak hanya sekadar suguhan kuliner UMKM dan pertunjukan seni dan budaya di Tunjungan Romansa. Namun, di jalan yang memiliki panjang 863 meter itu, pemkot juga mengkoneksikannya dengan 12 objek destinasi wisata heritage. “Jadi lengkap. Ada wisata heritage, UMKM, dan ada tampilan seninya juga. Inilah kolaborasi yang hebat ada di Jalan Tunjungan,” jelas Cak Eri.

Cak Eri meyakini, ke depan akan semakin banyak wisatawan lokal maupun mancanegara yang berkunjung ke Surabaya. Dengan harapan, kunjungan wisatawan itu membawa dampak peningkatan ekonomi masyarakat. Apalagi, kunjungan wisatawan ini akan belum lengkap jika mereka belum mampir ke Tunjungan Romansa. “Saya yakin Jalan Tunjungan akan hidup sepanjang masa dan Jalan Tunjungan akan selamanya menjadi tempat yang romansa,” imbuhnya. Meski begitu, Cak Eri tetap mengingatkan masyarakat agar tidak terlalu euforia. Ia tak ingin upaya pemulihan ekonomi yang dilakukan pemkot, membuat masyarakat abai terhadap protokol kesehatan. Ia pun optimis, ke depan ekonomi Surabaya akan terus bergerak, tapi tidak menambah kasus Covid-19. “Sekali lagi saya titip Kota Surabaya kepada njenengan (anda) seluruh warga Surabaya. Surabaya hebat bukan karena wali kotanya, tapi hebat karena warganya yang peduli terhadap kotanya,” tegasnya. Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Timur, Budi Hanoto yang hadir dalam soft launching itu mengatakan, bahwa Jalan Tunjungan memiliki sederet destinasi wisata yang dapat ditawarkan. Tak hanya itu, Jalan Tunjungan juga memiliki potensi besar untuk mendukung pemulihan ekonomi di Jawa Timur

dan khususnya Kota Surabaya. “Kami melihat kawasan Tunjungan ini adalah kawasan ekonomi. Memang kita mengharapkan ikon Tunjungan ini menjadi destinasi wisata seni, budaya dan heritage. Juga kawasan ekonomi yang mendukung sekali untuk ekonomi UMKM,” kata Budi. Maka dari itu, pihaknya mendukung upaya Pemkot Surabaya untuk mengoptimalkan kembali kawasan tersebut. Dukungan yang diberikan Bank Indonesia diimplementasikan dengan menyediakan gerai UMKM hingga infrastruktur pendukung destinasi wisata heritage. “Mudah-mudahan bisa memberikan manfaat di sini. Insya Allah kami beserta Pak Wali Kota terus mendukung, berkolaborasi untuk memajukan kawasan Jalan Tunjungan ini,” terangnya. Di waktu terpisah, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Surabaya, Antiek Sugiharti menjelaskan, Tunjungan Romansa menyuguhkan tampilan dengan memadukan konsep lifestyle, modern dan heritage. Karena menjadi salah satu pusat perdagangan, maka pemkot ingin lebih mengoptimalkan kawasan itu dengan menghadirkan para pelaku UMKM. “Kita lebih ingin mengoptimalkan kawasan ini hidup. Artinya, menghidupkan kembali para pelaku usaha yang belum buka, yang belum beroperasional,” kata Antiek.


EKONOMI Bupati Lepas Ekspor Perdana Produk UMKM ke Turki Rabu Wage, 24 November 2021

Halaman 4

Situbondo, Bhirawa Secara resmi Bupati Situbondo, Karna Suswandi melepas ekspor perdana produk hasil UMKM (Usaha Mikro Kecil Menengah) Senin sore (22/11). Produk ekspor dari Kabupaten Situbondo tersebut hasil kerjasama dengan brand OK Oce Ina Makmur Go To Turki 2021. Sebagian besar produk yang dikirim ke luar negeri itu merupakan produk makanan olahan kering andalan Situbondo. Menurut Bupati Karna, pelepasan ekspor UMKM Ina Makmur Go Turki 2021 tercatat baru pertama kali di lakukan Pemkab Situbondo. Dari kegiatan ini, aku Bupati Dadang, diharapkan produk UMKM khas Situbondo ke depan akan lebih dikenal di manca negara, terutama pangsa pasar di Timur Tengah dan Eropa. “Kedepan saya minta para pelaku UMKM harus bisa menjaga kualitas produksi sehingga permintaan semakin meningkat,” un-

gkap Bupati Karna. Mantan Plt Bupati Bondowoso itu menegaskan, saat ini ketersediaan produk UMKM sudah menjadi jaminan, terlebih menjadi komoditas ekspor. Maka dari itu, tegas Bupati hasil pilihan rakyat itu, produksi barang UMKM harus siap sesuai dengan permintaan dan dikirim dengan tepat waktu. “Saya meminta agar semua para pelaku UMKM bisa menjaga kualitasnya. Selain itu, produksinya terus ditingkatkan se-

Sawawi/bhirawa

Bupati Situbondo, Karna Suswandi saat melepas ekspor perdana produk makanan hasil UMKM ke Turki.

hingga bisa melakukan ekspor ke negara-negara lain,” pinta Bupati Karna. Kegiatan ekspor perdana ke Turki ini merupakan hasil dari kesepakatan bersama atau MoU antara ked-

ua negara yang dibatasi sampai akhir tahun 2021. Namun, sambungnya, MoU tersebut harus dikembangkan sesuai dengan kualitas yang terjaga serta produktifitas UMKM yang tinggi. “Dengan Situ-

bondo bisa memenuhi order ke Turki, saya sangat optimis ekspor Kabupaten Situbondo kedepan akan tumbuh dan bertambah luas,” tegas Bupati Karna. Terpisah, Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Situbondo, Nugroho menegaskan, ekspor produk UMKM ke Turki merupakan salah satu terobosan pertama kali dilakukan Kabupaten Situbondo. Kata mantan Kepala DPMPTSP Kabupaten Situbondo itu, ekspor ke Turki akan segera disusul ekspor Negara Australia. “Ya hari ini fokus menggarap ekspor ke Australia. Selanjutnya ekspor ke Australia sedang kami matangkan dan masih dalam tahap persiapan,” terang Nugroho. Nugroho menambahkan, realisasi ekspor produk UMKM berawal dari tawaran Pemerintah Turki ke Kabupaten Situbondo. Adanya pe-

luang emas itu, sambung Nugroho, langsung ia respon dengan cepat karena memiliki prospek yang cerah. “Termasuk, tawaran dari Pemerintah Australia langsung kami tanggapi dengan serius. Makanya saat ini kami sedang menyiapkan produk UMKM untuk diekspor ke Negara Australia,” ujarnya. Untuk sementara ini, terang mantan Kabag Humas dan Protokol Pemkab Situbondo itu, semua produk UMKM akan dikumpulkan untuk selanjutnya dikirim ke negara Australia. Komitmen ini, akunya, sesuai dengan arahan Bupati yang meminta semua semua produk UMKM segera di kumpulkan untuk diberi pemahaman menjelang persiapan ekspor ke Australia. “Intinya kami ini harus bisa mempertahankan kualitas produk UMKM,” pungkas Nugroho.[awi]

BURSA EKONOMI

161 Pelaku Usaha Mikro Kecamatan Buduran Sudah Geluti Pasar Online Sidoarjo, Bhirawa Kini eranya serba digital. Menurut data dari Kecamatan Buduran, Kabupaten Sidoarjo, sampai saat ini sudah tercatat ada sebanyak 161 usaha mikro di kecamatan itu yang pemasarannya sudah berbasis online. Plt Camat Buduran, Wahyu Hidayat, mengatakan 161 UM tersebut tersebar di 15 desa yang ada di wilayah Kec Buduran. Mereka masuk didalam 539 usaha mikro di Kec Buduran yang sudah mempunyai izin. “Usaha mikro yang sudah online di Kec Buduran ini sudah merata di semua desa. Pelaku usaha mikro ini rata-rata sudah pinter bagaimana cara memasarkan produknya secara online,” komentar Wahyu, Selasa (23/11) kemarin, didampingi Kasi Perekonomian Kec Buduran, Andri Suharmadi Ssos MSi. Sebanyak 161 usaha mikro tersebut, menurut Wahyu, sudah pernah mengikuti pelatihan pemasaran produk secara online. Juga pernah mengikuti pelatihan managenen usaha dan pengemasan produk. Sebanyak 161 pelaku udaha mikro tersebut, menurut Wahyu, untuk koordinasinya dibuatkan dalam grup whats app khusus, yang diberi nama, PERABU. Kepanjangan dari singkatan Perhimpunan Pengusaha Buduran.[kus]

Petani Bawang Merah di Tulungagung Menjerit Akibat Sawahnya Kebanjiran Tulungagung, Bhirawa Petani bawang merah di Desa Junjung Kecamatan Sumbergempol Kabupaten Tulungagung saat ini merugi akibat hujan berkepanjangan yang membuat sawahnya banjir. Mereka pun terpaksa mememanen bawang merahnya tersebut lebih awal dari waktu yang seharusnya. “Seharusnya panen lima hari lagi. Tetapi karena dua minggu terakhir sawah sudah kebanjiran terpaksa dipanen awal. Apalagi sudah banyak yang busuk akibat terendam banjir,” ujar Indro, warga Desa Junjung, Selasa (23/11). Ia menyebut panen lebih awal itu sudah dipastikan bukan laba atau keuntungan yang didapat petani. Tetapi yang ada rugi. “Rugi sangat banyak. Sekarang harga bawang merah di tingkat petani jatuh sampai Rp 5.000 per kilogram. Padahal kalau mau untung setidaknya harganya Rp 10.000 per kilogram,” sambungnya. Selanjutnya Indro mengaku tidak hanya ia sendiri yang saat ini merugi. Tetapi hampir semua petani bawang merah di Desa Junjung Kecamatan Sumbergempol. “Semua petani di Desa Junjung saat ini sedang menanam bawang merah. Kalau kejadiannya sekarang sawah kebanjiran maka semuanya merugi. Tanaman bawang putih seluas 100 ru (1 ru = 14 m2) yang semestinya bisa mencapai 3 ton lebih sekarang hanya dapat 6 kuintal saja, tidak sampai satu ton,” paparnya dibarengi dengan napas panjang.[wed]

KEHILANGAN TULUNGAGUNG HILANG STNK, AG 8003 RN, Mitsubishi, Th. 1993, Kuning, a/n. Sumitro, Ds. Sumberingin Kulon, Ngunut – T.Agung No. 8316/IMB/BI-IV/2021 HILANG STNK, AG 4324 RBP, Honda, Th. 2016, White Blue, a/n. Hendarto, Ds. Bukur, Sumbergempol – T. Agung No. 8317/IMB/BI-IV/2021 HILANG STNK, Spd Mtr Supra, Hitam, AG 3895 RE, a/n. Muhendy S, RT 2/1 Ds. Wateskroya, Besuki – T.Agung No. 8318/IMB/BI-IV/2021

Alimun Hakim/Bhirawa

Bupati Yuhronur Efendi secara husus di ajak berdialog di salah satu stasiun televisi mengenai kebangkitan ekonomi dan stimulus APBD untuk pembangunan daerah.

Bangkitkan Ekonomi dengan Pondasi Dasar UMKM Kreatif Lamongan, Bhirawa Pemulihan sosial ekonomi, menjadi fokus Kabupaten Lamongan dalam masa ketahanan daerah di masa pandemi Covid-19. Sejak awal pandemi, strategi Lamongan yakni dengan melakukan penguatan dan pengoptimalan perekonomian mandiri masyarakatnya hingga bertekad terus menggeliatkan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM). Nahkoda Kab.Lamongan Bupati Yuhronur Efendi bahkan mengambil kebijakan strategis melalui pemberdayaan dan pengembangan ekonomi kreatif dengan program - program peningkatan nilai tambah ekonomi kerakyatan. Alhasil, Bupati Lamongan Yuhronur Efendi menjadi satu sosok kepala daerah yang dipanggil secara husus di talk show Jatim Bangkit. “Pada APBD 2022 tema pemban-

gunan kami adalah pembangunan sosial ekonomi serta pemantapan terutama pada pelayanan dasar, pengentasan kemiskinan serta pembangunan infrastruktur.Artinya, apa yang kita lakukan adalah ikut serta untuk mendukung kebangkitan ekonomi yang kita mulai di Tahun 2022. Ini khususnya bagaimana kita memberikan ruang yang lebih luas lagi kepada UMKM untuk bisa bangkit,” ujar Bupati Yuhronur kepada wartawan,Selasa (23/11). Dalam memberikan spirit dan ruang yang lebih untuk UMKM, Pemerintah Kab.Lamongan memfasilitasi pemasaran baik melalui online maupun offline.Fasilitasi secara offline dilakukan melalui berbagai gerakan seperti #ayobeliproduklamongan,#ayoditumbasi,

juga kerjasama dengan waralaba bahkan ekspor internasional. Sedangkan fasilitasi secara online, Pemerintah Kabupaten Lamongan menyediakan aplikasi Pasar Online Lamongan (POL) dan Lala (Lapak Lamongan). Selain itu, Pak Yes sapaan akrabnya menjelaskan, bahwa upaya untuk mengangkat UMKM di Kabupaten Lamongan tetap bergeliat di saat pandemi adalah dengan adanya taman tematik atau desa wisata, juga melalui gerakan #ayodolennanglamongan.Taman tematik sendiri mana merupakan space atau ruang untuk pemasaran bagi bagi para pelaku UMKM. “Alhamdulillah setelah kita evaluasi taman-taman ini cukup efektif untuk dijadikan pasar bagi UMKM,

untuk berjualan dan bertahan di tengah pandemi. Di Kabupaten Lamongan ini di desa wisata tidak hanya sektor UMKM yang bergerak, di dalamnya ada sektor hiburan, tempat bermain anak, bahkan perpustakaan desa, itu semua luar biasa dan ini dilakukan dalam rangka Jatim bangkit,” terang Pak Yes. Di sisi lain, kolaborasi dengan segala lini juga diterapkan di Lamo ngan.Adanya berbagai temuan di Kabupaten Lamongan seperti Kapal Van Der Wicjk hingga Candi Patakan, kedepannya wisata di Lamongan ini dapat dijadikan sebagai wisata yang saling berkesinambungan satu dengan yang lainnya, dan menjadi magnet wisata di Jawa Timur selain Jawa bagian Selatan.[aha,yit]

Dorong IKM dan UKM Melek Tekhnologi dan Naik kelas Jember, Bhirawa Antusias para pelaku UKM dan IKM Jember untuk mengurus kelengkapan usahanya sangat tinggi. Terbukti, sosialisasi sekaligus pengurusan Nomor Induk Usaha (NIB), Barcode promosi dan QRIS-Linkaja yang difasilitasi oleh UPT. Perlindungan Konsumen Dinas Perindustrian dan Perdagangan (PK Disperindag) Provinsi Jawa Timur di Jember sudah diserbu puluhan pelaku UKM

dan IKM di Jember. “Kegiatan ini sengaja dilakukan secara bertahap, untuk membatasi jumlah UKM dan IKM karena situasinya masih pandemi. Nanti kita gilir kegiatan serupa untuk UKM dan IKM di wilayah 7 Kabupaten/Kota (Jember, Bondowoso, Situbondo, Banyuwangi, Lumajang dan Kabupaten/Kota Probolinggo) yang merupakan wilayah kerja kami,” kata Tri

Soebijantoro Kepala UPT PK Disperindag Provinsi Jawa Timur di Jember, Selasa (23/11). Menurut Tri Soebijantoro, kegiatan yang didukung oleh Garda Indag Jatim Korwil Jember ini bertujuan membantu para pelaku IKM dan UMK di wilayah Korwil Jember untuk bangkit dan naik kelas. “Kita mendorong para pelaku usaha untuk membuat NIB sebagai identitas na-

sional, kita fasilitasi pembuatan barcode untuk mempermudah promosi produk serta pembuatan QRIS Linkaja sebagai alat pembayaran digital atau non tunai,” ungkapnya. Selain itu, kegiatan ini sebagai sarana untuk mendukung pemerintah mewujudkan GNNT (Gerakan Nasional Non Tunai) dengan tujuan untuk menumbuhkan kesadaran masyarakat, lembaga pemerintah serta pelaku bisnis.[efi]

BUMN Salurkan Dana Rp15,7 Miliar untuk Petani dan Pemelik Komoditas Petani dan pemilik komoditas makin mendapatkan manfaat dari keberadaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Hal ini sejalan dengan program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) dalam bentuk kemitraan berbasis resi gudang yang diinisiasi PT Kliring Berjangka Indonesia (Persero) dan beberapa BUMN lain. Direktur Utama PT Kliring Berjangka Indonesia (Persero), Fajar Wibhiyadi mengungkapkan program ini berupa pembiayaan kepada petani dan pemilik komoditas dengan jaminan resi gudang. “Program ini merupakan bagian dari upaya kami sebagai BUMN dalam melakukan sinergi dengan sesama BUMN untuk pengembangan ekonomi masyarakat, khususnya untuk pata petani dan pemilik komoditas. Dengan adanya program ini, petani dan pemilik komoditas yang memasukkan komoditasnya di sistem resi gudang dap-

at memperoleh pembiayaan untuk kegiatan usahanya,” terangnya, Selasa (23/11). Fajar Wibhiyadi menambahkan program Pembiayaan untuk petani dan pemilik komoditas dengan berbasis resi gudang ini telah mulai dijalankan KBI sejak tahun 2015. Sampai dengan saat ini, beberapa BUMN telah mengikuti program yang diinisiasi oleh KBI ini, seperti PT Pembangunan Perumahan (Persero), PT Jakarta Industrian Estate Pulogadung (Persero), PT Reasuransi Indonesia Utama, PT Kawasan Berikat Nusantara (Persero), PT Jaminan Kredit Indo-

Petani dan pemilik komoditas makin mendapatkan manfaat dari keberadaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Hal ini sejalan dengan program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) dalam bentuk kemitraan berbasis resi gudang yang diinisiasi PT Kliring Berjangka Indonesia (Persero) dan beberapa BUMN lain.

nesia, Perum Perumnas, dan PT Asuransi Jasa Indonesia. Adapun mekanisme program ini adalah petani dan pemilik komoditas terlebih dahulu mema-

sukkan komoditas yang dimiliki ke sistem resi gudang. Selanjutnya dokumen resi gudang yang dimiliki menjadi jaminan untuk pembiayaan dari beberapa BUMN

terlibat dalam program ini. Sejak tahun 2015 hingga 2021, total pembiayaan dari beberapa BUMN melalui program kemitraan ini mencapai Rp15,7

Miliar yang diberikan untuk 220 mitra. Sedangkan untuk tahun 2021, sampai dengan bulan November pembiayaan yang diberikan mencapai Rp3,5 Miliar kepada 65 mitra. Adapun komoditas yang masuk dalam program ini meliputi Gabah, Beras, dan rumput laut. “Pembiayaan dalam ekosistem Resi Gudang terbuka bagi siapa saja, baik dari sektor perbankan, lembaga keuangan non Bank, maupun korporasi lain termasuk BUMN lain dengan program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan. Kedepan, kami yang juga berperan sebagai Pusat Registrasi Resi Gudang akan terus melakukan sosialisasi ke berbagai pihak, untuk dapat berperan dalam pembiayaan resi gudang. Beberapa BUMN telah menyampaikan minatnya untuk turut serta dalam pro-

gram pembiayaan resi gudang ini,” jelas Fajar Wibhiyadi. Sementara itu terkait pembiayaan resi gudang, dalam dua tahun terakhir terdapat peningkatan yang signifikan. Dalam catatan KBI, sampai dengan bulan oktober 2021 total pembiayaan resi gudang mencapai Rp227,8 Miliar. Di tahun 2020 total pembiayaan resi gudang mencapai Rp93,6 Miliar. Pembiayaan dalam Program kemitraan resi gudang ini merupakan salah satu program Tanggung Jawab Sosial berbasis Creating Shared Value yang dijalankan KBI. Sebagai pusat registrasi resi gudang, KBI tentunya memiliki peran untuk meningkatkan pemanfaatan resi gudang, sedangkan dari sisi petani dan pemilik komoditas, akan mendapatkan pembiayaan untuk kelangsungan usahanya.[riq]


PELAYANAN PUBLIK PT PLN Sambut Baik Perintah Presiden Jokowi Halaman 5

Rabu Wage, 24 November 2021

Soal Konversi LPG ke Kompor Induksi Suirabaya, Bhirawa PT PLN (Persero) siap mengawal program pengalihan kompor berbasis energi import (LPG) ke kompor berbasis energi domestik (kompor listrik) atau yang lebih dikenal kompor induksi, sebagai solusi menekan impor dan memperbaiki neraca perdagangan. Pekan lalu, Presiden Joko Widodo mengumpulkan jajaran direksi serta komisaris PT PLN (Persero) dan PT Pertamina (Persero). Dalam salah satu arahannya, Kepala Negara meminta program transisi energi dijalankan, seperti penggunaan kendaraan listrik dan kompor induksi. “Kalau kita bisa mengalihkan itu

ke energi yang lain, misalnya mobil diganti listrik semuanya, gas rumah tangga diganti listrik semuanya, karena di PLN _oversupply._ Artinya, pasokan dari PLN terserap, impor minyak di Pertamina turun,” tegas Presiden Jokowi. Merespons arahan Presiden, PLN berkomitmen siap menjalankan pro-

gram konversi kompor induksi. Bahkan, PLN sebenarnya tengah menggulirkan program Satu Juta Kompor Induksi. Direktur Niaga dan Manajemen Pelanggan PLN, Bob Saril mengatakan dengan cadangan daya yang telah lebih dari 30 persen di hampir seluruh sistem kelistrikan, PLN siap mendukung program konversi kompor induksi. “PLN juga siap menggulirkan diskon tambah daya guna mempermudah pelanggan untuk beralih ke kompor induksi,” ujarnya. Salah satunya saat ini tengah berjalan, PLN memberikan harga khusus tambah daya hanya sebesar Rp 150 ribu

aya memasak setiap bulan. Selain itu, karena ini sifatnya mengubah kebiasaan masyarakat, PLN juga terus mengampanyekan electrifying lifestyle yang salah satunya penggunaan kompor induksi. “Kami memberikan edukasi kepada masyarakat tentang kelebihan dan manfaat penggunaan kompor induksi,” tutur Bob. Dari sisi waktu memasak juga lebih hemat karena kompor induksi memungkinkan penyebaran panas yang lebih merata ketimbang kompor gas. Hal ini memungkinkan aktivitas memasak lebih cepat,

sehingga hemat waktu. Waktu masak yang lebih cepat akan membuat kompor listrik lebih hemat penggunaan energi daripada gas. Dari sisi penghematan, sebelumnya, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengatakan penggunaan induksi berpotensi memberikan penghematan Rp 60 triliun bagi negara. “Ini percepatan penekanan impor dalam 5 tahun ke depan, kalau kita bisa ubah minyak tanah ke LPG kenapa ga ubah LPG ke listrik saja,” kata Erick dalam konferensi pers pada 31 Maret 2021.[ma]

Pembayaran ZIS Berbasis Web Dilaunching

LINTAS PELAYANAN

Tingkatkan Kemampuan Penanganan Bencana, BPBD Gelar Pelatihan Jitupasna Bondowoso, Bhirawa Untuk meningkatkan kemampuan anggotanya dalam penanganan bencana, Pemerintah Kabupaten Bondowoso melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) bersama OPD (Organisasi Perangkat Daerah) menyelenggarakan pelatihan Pengkajian Kebutuhan Pasca Bencana (Jitupasna). Pelatihan itu digelar di Gedung Hotel Dreamland, Jl. Kis Mangunsarkoro No. 999 Tamansari Bondowoso pada, Selasa (23/11) dengan diikuti oleh sebanyak 80 peserta dan di hadiri Pj. Sekda Soekaryo, SH serta diisi oleh dua orang narasumber dari BPBD Jawa Timur. Pj Sekertaris Daerah Bondowoso, Soekaryo, SH menerangkan, pelatihan Jitupasna ini untuk menambah wawasan dan pengetahuan tentang bagaimana melakukan kajian kebutuhan pasca bencana di lokasi bencana. Menurutnya, pelatihan Jitupasna sangat dibutuhkan dalam tanggap darurat bencana sebagai penanganan awal dari bencana. “Karena Jatipusna perlu disusun sebagai acuan dalam rangka melaksanakan kegiatan rehabilitasi dan rekonstruksi,” ungkapnya. [san]

Ihsan Kholil/Bhirawa

Pj. Sekretaris Daerah Bondowoso, Soekaryo, SH sampaikan sambutan di acara pelatihan Pengkajian Kebutuhan Pasca Bencana (JITUPASNA) di Gedung Hotel Dreamland Tamansari.

Malang, Bhirawa ‘Strategi & Inovasi Pengumpulan ZIS Pasca Pandemi dan Launcing Pembayaran ZIS Berbasis Web’ menjadi tema Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Malang, saat menggelar Bimtek Unit Pengumpul Zakat (UPZ) di Hotel Regent Park Malang hari Selasa (23/11) kemarin. Drs. H. Sutiaji Wali Kota Malang secara resmi membuka dan memberikan arahan pada kegiatan tersebut. Pada kesempatan tersebut; Walikota Sutiaji juga melaunching pembayaran ZIS berbasis web. Ia menekankan agar para UPZ dapat memanfaatkan semaksimal mungkin dalam mengumpulan ZIS melalui web. “Hadirnya program pembayaran ZIS berbasis web tersebut agar masyarakat semakin dimudahkan dalam berinfak dan bersedekah,” ujarnya. Saat ini, tambahnya, baru 20 persen dari potensi zakat kita yang dapat dikumpulkan; masih ada potensi ZIS lainnya yang dapat dihimpun UPZ dalam rangka membantu sesama. Salah satu contohnya, Gerakan Seribu (Gerbu) yang selama ini kita jalankan memiliki kekuatan 350 juta per hari yang dapat dihimpun jika diambil dari seribu rupiah per KK. Tentu ini, membutuhkan komitmen dan kerja keras UPZ di masa mendatang, dengan demikian maka akan besar pula kekuatan kita untuk bersama-sama membantu masyarakat yang membutuhkan. “Peningkatan kualitas SDM UPZ memang harus menjadi perhatian Baznas Kota Malang; oleh

UPZ Baznas Kota Malang sebagai salah satu upaya untuk meningkatkan kualitas zakat di Kota Malang.

Hilmi Husain/bhirawa

Wali Kota Pasuruan, Drs H Saifullah Yusuf, Wakil Wali Kota Pasuruan, Sekda Kota Pasuruan memberikan semangat kepada pemenang dalam penanganan Covid-19 terbaik di Kota Pasuruan

Gus Ipul Ingin Masyarakat Terlayani Kesehatan dengan Baik Hari Kesehatan Nasional ke-57

Wali Kota Pasuruan, Drs H Saifullah Yusuf (Gus Ipul) berharap agar masyarakat Kota Pasuruan bisa terlayani kesehatan dengan baik. Pelayanan harus responsif dan bertanggung jawab. “Jadi, layanan di tingkat Puskesmas hingga Rumah Sakit harus terus ditingkatkan pelayanannya. Termasuk pula, Sumber Daya Manusia (SDM) serta sarana dan prasarananya,” ujar Gus Ipul disela-sela membuka acara Peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-57 Tahun 2021 di Gedung Kesenian Kota Pasuruan, Selasa (23/11). Menurut Gus Ipul, bidang kesehatan menjadi prioritas dalam visi-nya, yakni Harmoni Warganya. Ada, Maju Ekonominya, Indah Kotanya dan Harmoni Warganya. Dalam Harmoni itu salah satu unsur utamanya adalah kesehatan yang menyertai warga Kota Pasuruan. “Sehat itu bisa dilihat dari beberapa indikator. Salah satunya adalah memperoleh makanan yang baik atau asupan gizi yang cukup. Serta memperoleh layanan kesehatan yang baik dan mendapatkan dukungan pembiayaan. Ini yang mesti terus kita sajikan ke masyarakat,” urai Gus Ipul. Pejabat nomer satu di Kota Pasuru-

melalui program Nyaman Kompor Induksi 2021 bagi pelanggan yang membeli kompor induksi melalui partner yang memiliki kerjasama dengan PLN. Dari sisi penggunaan, kompor induksi juga lebih murah dibandingkan dengan kompor LPG. Hasil uji coba menunjukan, untuk memasak 1 liter air menggunakan kompor induksi 1.200 watt hanya memerlukan biaya sebesar Rp 158, sementara dengan kompor elpiji tabung 12 kilogram sekitar Rp 176. Sehingga dengan pola memasak rata-rata masyarakat di Indonesia, terjadi penghematan Rp 28.500,- dari bi-

an ini juga mengapresiasi Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, karena capaian Universal Health Coverage (UHC) untuk jaminan layanan kesehatan warga Kota Pasuruan sudah mencapai 98 %. “Ini suatu capaian yang perlu kita apresiasi. Karena kita sudah mencapai 98 persen untuk UHC. Jadi, mestinya apabila ada warga Kota Pasuruan sakit, siapapun itu, tidak perlu lagi kesulitan dalam hal pembiayaan,” tegas Gus Ipul. Di tengah-tengah pandemi saat ini, Gus Ipul ingin membangun kesadaran masyarakat. Yakni, membiasakan diri dengan pola hidup sehat. Mulai dari makan, berolahraga dan menciptakan Hilmi Husain/ bhirawa

Wali Kota Pasuruan, Drs H Saifullah Yusuf, Wakil Wali Kota Pasuruan, Adi Wibowo, S.TP. M.Si, Sekda Kota Pasuruan, Rudiyanto hadir di acara HKN ke-57 Tahun 2021.

Wali Kota Pasuruan, Drs H Saifullah Yusuf

lingkungan yang sehat. “Dengan memilah dan mengatur pola hidup yang sehat, tentunya tubuh akan merasakan banyak manfaatnya. Jadi, kita ingin kesadaran masyarakat untuk menjaga kesehatan terus meningkat. Menggunakan masker, protokol kesehatan ketat dan beradaptasi dengan kebiasaan baru,” kata Gus Ipul. Gus Ipul juga menyampaikan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada jajaran kesehatan, lintas sektor di Kota Pasuruan dan seluruh lapisan masyarakat yang terus bahumembahu, berjuang tanpa mengenal lelah disemua lini dalam melaksanakan pembangunan kesehatan sebagai perjuangan untuk selamatkan wilayah Kota Pasuruan dari pandemi Covid-19 dan mewujudkan Kota Pasuruan semakin sehat dan tumbuh menjadi kota yang maju. [*]

karenanya bimtek ini penting dilaksanakan” tegas Sutiaji. Sejalan dengan hal tersebut, Ketua Baznas Kota Malang, Sulaiman dalam laporannya mengatakan bahwa kegiatan bimtek tersebut dilaksanakan untuk meningkatkan kualitas SDM UPZ dalam pengelolaan ZIS

serta sebagai strategi ekonomi pengumpulan ZIS berbasis IT dengan menggunakan website. “Harapannya adalah pengumpulan dan pengelolaan ZIS dapat berjalan maksimal karena tidak saja dikumpulkan secara manual namun juga secara digital; masyarakat bisa lang-

sung transfer ke rekening UPZ yang telah tersedia,” tukasnya. Dengan metode tersebut, lanjutnya, maka transparansi pengelolaan ZIS di Baznas Kota Malang dapat kita laksanakan bersama; tentu muaranya adalah untuk meningkatkan kepercayaan masyarakat pada Baznas Kota Malang.[mut]

Nelayan Dilibatkan Jadi Pelopor Keselamatan Berlayar

Situbondo, Bhirawa Jajaran Satpolairud Polres Situbondo melaksanakan kegiatan Polmas Perairan dengan tema “Taretan Polairud Sebagai Pelopor Keselamatan Berlayar Bagi Nelayan dan Pengguna Jasa Laut”, Selasa (23/11). Kegiatan pemberdayaan nelayan ini digelar di Kantor KSOP Kalbut Kecamatan Mangaran Situbondo, Selasa (23/11). Hadir dalam kegiatan tersebut diantaranya Kapolres Situbondo AKBP Ach. Imam Rifa’i, Kasat Intel AKP Agus, Kasat Polair AKP Hari Pramuji, Kepala KSOP kelas IV Panarukan Andi Amran dan Kabid Pemberdayaan Nelayan Dinas Perikanan Rini Indraswari berikut perwakilan nelayan Pelabuhan Kalbut. Kapolres Situbondo AKBP Achmad Imam Rifai menegaskan, Polmas Perairan merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan komunikasi antara masyarakat nelayan dengan pihak Kepolisian khususnya Satpolairud. “Ya kegiatan seperti ini digelar agar nelayan tidak segan untuk memberikan informasi kepada petugas Polri terkait situasi keamanan di wilayah perairan pantai utara Situbondo,” ujar Kapolres Imam. Masih kata Kapolres Imam, melalui kegiatan Polmas Perairan ia ingin mengajak masyarakat nelayan untuk saling mengingatkan terkait terciptanya keselamatan dengan cara berbagi informasi cuaca yang

sawawi/bhirawa

Kapolres Situbondo AKBP Achmad Imam Rifai bersama Kasat Polair AKP Hari Pramuji, Kepala KSOP Kelas IV Panarukan Andi Amran dan Kabid Pemberdayaan Nelayan Dinas Perikanan Rini Indraswari saat membuka kegiatan bersama nelayan Selasa (23/11).

berpedoman pada BMKG. “Apalagi pada bulan November-Desember 2021, hingga awal tahun 2022 ada peringatan dari BMKG akan ada ombak yang besar. Ini harus diantisipasi sejak dini,” papar Kapolres Imam. Perwira dengan dua melati dipundaknya itu menambahkan, Polmas Perairan diharapkan dapat meningkatkan hubungan baik antar personil Polisi dengan nelayan untuk terus berkomitmen bersama-sama menjaga kamtibmas di wilayah perairan pesisir utara Kabupaten Situbondo. “Komitmen ini harus disinergikan dan di wujudkan dengan saling mengin-

gatkan terkait keselamatan transportasi perairan laut Situbondo,” beber Kapolres Imam. Pada kesempatan tersebut, Kapolres juga sempat menyerahkan secara langsung bantuan berupa peralatan keselamatan bagi nelayan dan bantuan paket sembako. Bantuan tersebut, aku Kapolres Imam, tidak dapat memenuhi jumlah semua nelayan, namun diharapkan program Polmas Perairan dapat berjalan dengan sukses dan lancar. “Kami juga menghimbau tentang program keselamatan ini agar bisa ditularkan kepada nelayan yang lain,” pungkas Kapolres Imam.[awi]

Pemilik Toko dan Warung Ikuti Pelatihan Manajemen Retail Probolinggo, Bhirawa Guna menghadapi tingginya persaingan antar pelaku usaha retail, Pemerintah Kota Probolinggo melalui Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Perindustrian dan Perdagangan (DKUPP), menggelar pelatihan manajemen retail bagi toko prancangan/toko kelontong dan warung, di Orin Hall. Kepala DKUPP Kota Probolinggo Fitriawati, Selasa (23/11) mengatakan, manajemen ritel merupakan sebuah proses perencanaan, pengelompokkan dan pengendalian sumber

daya yang dimiliki perusahaan, sehingga perdagangan ritel barang dan jasa menjadi semakin lancar. Toko pracangan, toko kelontong dan warung kecil yang umumnya bisa diakses oleh masyarakat, dikenal sebagai pusat perbelanjaan yang masih tradisional dan sebagai sebuah bisnis eceran, yang saat ini menghadapi kompetisi, di tengah gempuran menjamurnya bisnis ritel di Indonesia. “Di toko peracangan, toko kelontong dan warung kecil, pembeli tidak bisa mengambil

barang-barang yang dibutuhkannya secara sendiri. Itu berbeda dengan toko ritel modern,” katanya. Maka dari itu, lewat pemahaman sekaligus pengaplikasian manajemen ritel diharapkan para pemilik toko pracangan, toko kelontong dan warung, dapat tetap bersaing dengan ritel modern ataupun kompetitor lainnya, saat ini. Di tengah kondisi perekonomian yang tidak menentu seperti sekarang ini, sebutnya, banyak orang yang mulai mencari penghasilan tambahan.[wap]


Bhir

PENDIDIKAN, KEBUDA

Halaman 6

Rabu Wage, 24 N

Harus Dibentuk Tim In Tuntaskan Kasus Kekerasa Kota Batu, Bhirawa Tak kunjung tuntasnya kasus kekerasan terhadap anak yang terjadi di SMK Selamat Pagi Indonesia (SPI) Kota Batu membuat banyak pihak gerah. Selasa (23/11), dalam hearing atau dengar pendapat yang digelar Komisi C DPRD Batu di kantor dewan setempat memutuskan segera membentuk Tim Independen untuk menuntaskan kasus ini.

Suasana hearing Komisi C DPRD Batu bersama beberapa elemen masyarakat dan pemerintah terkait kasus kekerasan anak di SMK SPI di Kantor dewan setempat, Selasa (23/11).

Banyak elemen yang mengikuti haering Komisi C terkait kekerasan yang terjadi di SMK SPI. Diantaranya, Lembaga Perlindungan Anak (LPA) Batu, Komnas PA Jatim, LSM Relawan Perjuangan Demokrasi (Repdem), LSM Suara Perempuan Desa, pengacara korban SMK SPI, dan perwakilan pemerintah kota. Kebanyakan para aktivis perlindungan anak ini mengaku kecewa dengan kinerja Pemkot Batu dan kepolisian yang seolah tidak ada langkah kongkrit dalam menyelesaikan masalah ini.

"Dalam kasus SPI ini, korbannya sudah ada bersama kita. Kami bawa korban ke Polres untuk melapor. Namun pihak Polres hanya mencatat dan tidak ada tindakan,'' ujar Sekjen Komnas PA Jatim, Saiful Bahri dalam forum hearing Komisi C. Dalam perkembangannya, kasus kekerasan di SMK SPI Batu ini telah berkembang menjadi isu nasional. Bahkan beberapa kali Komnas PA Pusat, Arist Merdeka Sirait mendatangi Kota Batu dan Polda Jatim untuk mengupayakan penuntasan kasus ini. Namun reak-

si yang kurang responsif membuat aktivis PA ini menjadi pesimis kasus ini bisa terselesaikan. "Beberapa kelompok massa sudah merencanakan akan melakukan aksi turun jalan. Jika hal ini sampai terjadi maka Kota Batu yang menyandang status sebagai Kota Layak Anak akan tercemari,'' tambah Saiful. Keluhan serupa juga disampaikan aktivis PA dari LSM yang lain. Dikatakan Ketua LPA Batu, Fuad Dwiyono, pihaknya telah mendatangi Polres Batu dalam rangka membuat laporan pengaduan. Ia akan mempertanyakan ke Polres, mengapa laporan yang ia buat hanya dicatat saja dan tidak ditindaklanjuti. "Kita juga mempertanyakan kenapa Pemkot Batu sampai tidak tahu ada sekolah yang memiliki giat di luar belajar - mengajar hingga ada

kekerasan,'' ujar Fuad. Setelah semua elemen menyampaikan pendapatnya, forum hearing menyepakati untuk membuat Tim Independen untuk mengawal pengusutan kasus ini hingga tuntas. Semua LSM, legislatif, komisoner PA yang hadir menyatakan kesediannya untuk ikut masuk dan terlibat dalam Tim Independen ini. Legislator Komisi C, Didik Mahmud menyatakan, keberadaan Tim Idependen ini tidak harus dibentuk oleh pemerintah. Namun masyarakat juga bisa membentuk sendiri dan Pemkot tinggal menyetujui. Karena itu kepada perwakilan Pemkot yang hadir bisa menyampaikan hasil rapat ini ke wali kota. Jika wali kota ada yang kurang memahami, dari Komisi C dan Komisi A bersedia diundang ke balaikota untuk memberikan penjelasan.

Program Diploma Dua Jalur Cepat Dibuka Tahun Depan Surabaya, Bhirawa Program Diploma Dua (D2) Jalur Cepat (fast track) dibuka tahun ajaran 2022/2023. Program Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi (Ditjen Diksi) ini akan dibuka untuk siswa lulusan SMK yang telah lulus seleksi program D2 jalur cepat. Mereka akan mulai menjalani pendidikan D2 di pendidikan tinggi vokasi baik itu negeri maupun swasta. Menurut Direktur Jenderal Pendidikan Vokasi, Wikan Sakarinto, Program Diploma Dua Jalur Cepat ini merupakan salah satu implementasi Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) di mana mahasiswa memiliki kesempatan untuk memperoleh pembelajaran di luar perguruan tinggi yang dapat diakui sebagai capaian kredit. "Hari ini kita duduk bersama dari unsur industri, SMK, pendidikan

tinggi vokasi, fasilitator untuk menyamakan pola pikir dalam menyiapkan sumber daya manusia yang kompeten dan memuaskan industri,'' ujarnya, Selasa (23/11). Wikan melanjutkan, dalam program D2 Jalur Cepat ini, mahasiswa dapat menempuh pendidikan di pendidikan tinggi vokasi dalam waktu tiga semester atau 1,5 tahun dengan total beban kredit minimum sebesar 72 SKS. Calon mahasiswa dapat menyetarakan sertifikasi kompetensi/keahlian yang dimiliki sejak duduk di bangku SMK sebagai kredit perkuliahan melalui mekanisme Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL). Selanjutnya, perkuliahan dilanjutkan di pendidikan tinggi vokasi yang ditempuh selama satu semester dan program magang di dunia kerja atau industri selama dua semester.

BANGKU POJOK

Wali Kota Mojokerto, Ika Puspitadari saat membacakan surat dari seorang siswa yang ditujukan kepada Kepala Daerah.

Wali Kota Terima 23 Ribu Surat dari Siswa SD dan SMP Mojokerto, Bhirawa Sedikitnya ada 23 ribu surat yang ditulis siswa SD dan SMP se wilayah Mojokerto Raya. Surat ditujukan kepada Wali Kota dan Bupati Mojokerto, sehari setelah digelarnya event Menulis Surat Untuk Kepala Daerah. Hal ini diluar dugaan ternyata antusias siswa tingkat SD dan SMP sangat tinggi untuk menulis surat dan berani menyampaikan aspirasinya Kepada Kepala Daerah, dari target semula hanya 4 ribu surat, tapi justru melebihi target hingga mencapai 23 ribu surat yang masuk. Sehingga event yang digelar di Hotel Ayola Kota Mojokerto ini menempati ranking pertama di Jatim. Sebagaimana disampaikan Wali Kota Mojokerto, Ika Puspitasari, Selasa (23/11), pihaknya sangat mengapresiasi Event Menulis Surat untuk Kepala Daerah ini. Mengingat banyaknya surat yang ditulis, membuktikan jika anak - anak sudah berani menyampaikan aspirasinya kepada Kepala Daerah. "Semoga kegiatan ini bisa terus berjalan dan bisa memberikan dampak positif bagi warga Mojokerto,'' jelas wali kota. [min]

"Kita melakukan RPL terhadap hasil belajar dan pengalaman lulusan SMK selama 3 tahun yang dapat diakui antara 12-20 sks yang setara degan proses pembelajaran satu semester. Jadi capaian hasil belajar dan pegalaman SMK 3 tahun kita akui setara dengan 1220 sks, sehingga cukup tiga semester di politeknik,'' kata Wikan. Untuk diketahui, RPL merupakan proses pengakuan atas capaian pembelajaran seseorang yang dicapai sebelumnya baik melalui pendidikan formal, nonformal, informal atau pelatihan-pelatihan terkait dengan pekerjaannya maupun dilakukan secara otodidak melalui pengalaman kerjanya. Program D2 Jalur Cepat sendiri menggunakan RPL Tipe A2. Melalui mekanisme ini, kata Wikan, mahasiswa memperoleh keuntungan dapat menyelesaikan

perkuliahan lebih cepat satu semester dari program D2 regular. "Mahasiswa juga mendapatkan real life experience melalui magang dunia kerja yang merupakan nilai tambah bagi kompetensi dan keahlian yang dimiliki,'' tutur Wikan. Untuk tahapan penyusunan kurikulum, lanjut Wikan, program D2 Jalur Cepat terdiri dari penetapan Profil Lulusan dan Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL), penetapan bahan kajian dan pembentukan mata kuliah, serta penyusunan matriks organisasi mata kuliah dan peta kurikulum. Kualifikasi lulusan program D2 Jalur Cepat ini berada pada level Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI) empat di mana lulusan dapat menguasai prinsip dasar pengetahuan dan keterampilan pada bidang keahlian tertentu. [ina]

Miliki Warisan, Desa Blimbing Dicanangkan sebagai Desa Budaya Bondowoso, Bhirawa Bupati Bondowoso, Drs KH Salwa Arifin mencanangkan langsung Desa Blimbing, Kecamatan Klabang, sebagai Desa Budaya disaksikan beberapa Kepala OPD (Organisasi Perangkat Daerah) terkait di Balai desa setempat, Senin (22/11) kemarin. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Bondowoso, Drs Sugiono Eksantoso MM mengatakan, pencanangan desa budaya itu sesuai dengan program pihaknya, utamanya bidang Kebudayaan. Tujuannya, untuk mengangkat budaya desa yang masih ada hingga kini. "Ini menjadi pilot project. Pencanangan pertama di sini (Desa Belimbing, red),'' ujarnya saat dikonfirmasi awak media.

Dijelaskannya, dipilihnya Desa Blimbing karena desa tersebut memiliki banyak warisan budaya yang masih tetap dilestarikan. Seperti diantaranya budaya Topeng konah, Ojhung, Mocopat dan beberapa kesenian lainnya. "Sehingga tidak salah kemudian kalau kita pilih disini sebagai desa budaya,'' terangnya mantan Kepala Kepala Cabang Dinas wilayah Bondowoso - Situbondo ini. Meski demikian, pihaknya tidak memungkiri di desa - desa yang juga banyak yang memiliki kebudayaan yang tetap dilestarikan. Oleh sebab itu, pihaknya yakin akan muncul desa desa budaya yang lain. Diharapkan anak - anak muda kita ini tidak hanya cinta budaya luar. Tapi juga budaya kita sendiri. [san]

ihsan kholil/bhirawa

Bupati Salwa Arifin Canangkan Desa Blimbing, Kecamatan Klabang, Bondowoso sebagai Desa Budaya dengan menandatangani prasasti.

GALERI

Bupati, Moch Nur Arifin atau akrab disapa Gus Ipin itu, saat berada di Selasa (23/11) di SMKN Poga

Nataru Warga Trenggalek Dipe Trenggalek, Bhirawa Bupati Trenggalek optimis daerahnya bisa turun level 1 sebelum libur Natal dan Tahun Baru (Nataru), Desember mendatang. Saat ini capaian vaksin dosis 1 sudah 60%, sedangkan untuk Lansia mencapai lebih 40%. Menurut Bupati, Moch Nur Arifin atau akrab disapa Gus Ipin itu, saat berada di Selasa (23/11) di SMKN Pogalan, capaian vaksin Trenggalek dosis 1 sudah mencapai 60% dan Lansia sudah mencapai lebih 40%. Maka terus memacu lagi, karena mempunyai target pada Nataru setidaknya 70% lebih warga kita sudah tervaksin pertama. "Agenda hari ini kita melaksanakan vaksinasi bersama Badan Intelijen Negara (BIN). Saya mengucapkan terima kasih kepada Kabinda bersama seluruh jajaran di Jawa Timur yang terus mendorong daerah-daerah khususnya Trenggalek,'' lanjut bupati muda itu. Ini penting, karena kita belum tahu kebijakan pemerintah seperti

apa. Kalau ada pembatasan resiko mungkin bisa ditekan. Terus bila pembatasannya tak begitu ketat, tentu resikonya akan tinggi. Semoga nanti masyarakat sudah

mempunyai cuk bisa untuk melaw vaksin. Untuk aktivit sendiri, Gus Ipin

SISWA

Ignatius Jonan Mendapat Gelar Honoris Causa Mantan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Ignasius Jonan mendapat anugerah Doktor kKehormatan (Doktor Honoris Causa) dari Universitas Airlangga (Unair) Surabaya, Selasa (23/11). Gelar ini diberikan Unair atas jasa Jonan selama menjabat sebagai Diretur Utama PT Kereta Api Indonesia hingga menjadi menteri. Oleh: Diana Rahmatus Sholichah, Kota Surabaya

Diana Rahmatus Sholichah/bhirawa

Rektor Unair, Prof Moh Nasih memberikan gelar kehormatan doktor HC kepada Ignatius Jonan atas jasanya selama menjabat menjadi Dirut PT KAI dan Menteri.

Dikatakan Rektor Unair, Prof Moh Nasih proses pemberian gelar doktor kehormatan ini cukup panjang. Sebab ada berbagai aspek yang perlu dinilai untuk dikatakan layak sebagai penerima doktor HC. "Ini sebenarnya proses yang sangat lama kita nilai dari berbagai macam prestasi dan kebersamaan dalam berdiskusi. Ini sudah empat sampai lima tahun yang lalu kita

memulai menimbang beliau untuk mendapatkan doktor honoris causa,'' ujarnya. Prof Nasih mengungkapkan, pemberian doktor HC kepada Jonan setelah dilakukan penilaian kinerja selama menjabat sebagai Dirut PT KAI, Menteri Perhubungan hingga Menteri ESDM. Penilaian dilakukan dari berbagai tahapan pekerjaan, mulai dari kereta api yang sebenarnya

bukan hanya urusan teknis tapi juga di urusan manajerial, kepemimpinan dan aspek ilmiahnya, beliau mempunyai karya yang luar biasa. Begitu pula saat Jonan menjabat sebagai Menteri Perhubungan dan ESDM. Dia dinilai mempunyai banyak karya yang sudah dipersembahkan untuk bangsa dan negara juga kemanusiaan. Setelah melakukan penilaian, Unair membentuk Tim Ad-Hoc termasuk promotor. Jonan pun diminta menuliskan pengalaman dan karyanya dalam sebuah disertasi untuk kemudian diuji. "Kemudian kita pandang layak, paling tidak di awal - awal pandemi sudah kita mulai. Kemudian mau kita kukuhkan ada pandemi, nunggu sampai sekarang

ada penganugerahan doktor honoris causa,'' katanya. Prof Nasih menegaskan, secara akademik Jonan mempunyai kapasitas yang luar biasa. Selain itu kegemarannya membaca dan lainnya menjadi nilai tambah untuk Jonan. Beliau kekurangannya tidak menuliskan dalam bentuk disertasi waktu itu. Kemudian kita bantu dengan para promotor untuk bisa membuat karya yang memenuhi standar kaidah ilmiah tertentu, jadilah disertasi dan hari ini kami kukuhkan,'' ujar Prof Nasih. Guru Besar Akuntansi itu mengungkapkan, Jonan merupakan orang kelima yang dianugerahi doktor kehormatan. Unair, lanjut, Prof Nasih sangat selektif dalam memberikan anugerah ini.[*]


rawa

& OLAHRAGA ndependen an di SMK SPI

AYAAN

November 2021

Sementara itu, LSM Repdem Malang Raya menambakan setelah Tim Independen terbentuk, jangan lupa untuk mengamankan dulu anak-anak di SMK SPI. Dikhawatirkan akan ada tekanan psikis yang dilakukan oknum yang luput dari pengawasan kita. "Karena ada anak - anak yang dipersiapkan untuk memberikan statemen kalau di SPI tidak ada kasus kekerasan,'' ujar Ketua Repdem Batu, Syahrul Huda. Apalagi sampai ada pembuatan video jika di SMK SPI tidak terjadi ada - apa. Jika ada tim independem diharapkan tidak ada ketakutan lagi untuk membuat sikap. "Video yang dibuat di IG seolah menjadi sebuah penggiringan opini bahwa di SPI tidak ada kekerasan yang terjadi dam semuanya baik - baik saja,'' tambah Kartika, legislator yang

memimpin rapat hearing kemarin. Sementara itu, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kota Batu, MD Furqon mengatakan, selama berkomunikasi dengan Pihak SPI selalu diwakili oleh Kepala Sekolah yanh menjadi juru bicara tunggal. "Sebagai wakil pemerintah, kami ikut mendampingi Pak Arist Merdeka Sirait ke Polda mulai dari proses visum,'' ujar Furqon. Ditambahkan Perwakilan Kepala Dinas Pendidikan (Bidang Pemuda dan Olahraga), Arif Hidayatullah, pihaknya juga mengalami kesulitan untuk mengakses SPI. ''Kami kesulitan untuk mendapatkan informasi terkait SMK SPI, apalagi ini ini adalah kewenangan provinsi,'' tambah Arif. [nas]

Halaman 7

sudarno/bhirawa

Bunda Paud Kabupaten Madiun Ny. Penta Lianawati Ahmad Dawami setelah tida di tempat wisata disnati Desa Ngale Kecamatan Pilangkenceng Kab Madiun memberikan pengarahan.

Bunda Paud Kab Madiun Ajak Masyarakat Maksimalkan Destinasi Wisata Lokal Kabupaten Madiun, Bhirawa Bunda PAUD Kabupaten Madiun, Bunda Pentalianawati Ahmad Dawami, mengajak masyarakat untuk tidak bepergian keluar daerah demi mencegah penularan Covid 19. Bunda Penta sapaan akrabnya mengajak masyarakat memanfaatkan taman wisata terdekat untuk menghabiskan waktu libur. Bunda Penta menuturkan wisata lokal bisa dimanfaatkan masyarakat sebagai sarana pendidikan, wisata, maupun pengembangan perekonomi-

an. Salah satu contohnya adalah Taman Lembang yang berada di Desa Ngale, Kecamatan Pilangkenceng, Kabupaten Madiun. "Kedepan Taman Lembang saya berharap dapat dikelola secara profesional agar menjadi lokasi wisata lokal yang dapat mendorong perekonomian masyarakat,'' jelas Bunda Penta. Menurutnya, taman wisata yang ada di Desa Ngale itu cukup strategis. Lokasinya tak jauh dari jalan tol dan masih terjangkau dari arah pusat pemerintahan. Bunda Penta juga men-

yampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada Kepala Desa Ngale yang terus melakukan pengembangan guna menjadikannya lebih baik. Sementara itu, Kepala Desa Ngale, Kecamatan Pilangkenceng, Kab Madiun, Lilik Indarto Gunawan menjelaskan, Taman Lembang sendiri mulai dibangun tahun 2019. Meskipun belum diresmikan, Lilik menuturkan, sudah banyak kunjungan dari beberapa pejabat di Kabupaten Madiun dan masyarakat dari luar daerah. "Ide dasarnyanya sederhana saja,

dulu dari Bapak Bupati pernah bilang. ''Nak Pengen Rame Desane Yo Nggaweo Sesuatu'' (Kalau ingin desanya ramai maka buatlah sesuatu), itulah yang saya renungkan dan akhirnya jadilah Taman Lembang,'' ujar Lilik Dijelaskan Lilik nama Lembang diambil dari dua dusun yang ada di Desa Ngale yakni Dusun Ngale dan Sumbang. Di tempat ini terdapat patung Semar yang akan menyambut tamu dan empat Patung Dewi. Selain itu hijaunya tanaman membuat kita merasakan kesegaran. [dar]

Calon Pengawas Sekolah Tampilkan Gelar Karya Inovasi Probolinggo, Bhirawa Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) Calon Pengawas Sekolah (CPS) yang digelar Dinas Pendidikan (Dispendik) Kabupaten Probolinggo, di Hotel Bromo View Probolinggo, Senin (22/11) resmi berakhir. Sebanyak 33 Peserta CSP menunjukkan inovasinya. Diklat yang digelar bekerja sama dengan Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidikan dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Kewarganegaraan dan Ilmu Pengetahuan Sosial (PPPPTK PKN dan IPS) dan Lembaga Pengembangan dan Pemberdayaan Kepala Sekolah dan Pengawas Sekolah (LPPKSPS) ini dimeriahkan dengan Gelar Karya Inovasi para pengawas. CPS itu sudah mengikuti pelatihan selama 171 jam pelajaran dengan narasumber dari Dispendik Kabupaten Probolinggo, PPPPTK

PKN dan IPS, serta pengajar tunggal di kelas. Penilaian mencakup tiga aspek meliputi sikap, praktek pelaksanaan tugas pada saat kegiatan presentasi dan gelar karya inovasi dari para pengawas. Penutupan Diklat CPS dihadiri Kepala Dispendik Kabupaten Probolinggo, Fathur Rozi, Ketua PPPPTK PKN dan IPS Subandi, perwakilan dari LPPKSPS, pengajar serta para mentor. Diawali dengan peninjauan hasil karya inovasi para CPS oleh Fathur Rozi dan Subandi bersama LPPKSPS, pengajar dan mentor. Menurut Fathur Rozi, Diklat CPS ini kegiatan yang luar biasa untuk memenuhi kekurangan pengawas yang dibutuhkan satuan lembaga pendidikan di Kabupaten Probolinggo. Para CPS ini sudah melewati beberapa tahapan mulai dari seleksi administrasi, seleksi substansi dan bisa menyelesaikan Diklat CPS den-

lan, capaian vaksin Trenggalek dosis 1 sudah mencapai 60% dan Lansia sudah mencapai lebih 40%.

erkirakan 70 Persen Tervaksin

up antibodi yang wan virus melalui

tas masyarakat menjelaskan, pi-

haknya akan melaksanakan sesuai dengan Instruksi Menteri Dalam Negeri. Bila dilihat dari sisi jumlah kasus, positif rate dan kematian kita sudah level 1. Karena capaian

vaksin maka masuknya masih level 2 dan beberapa kegiatan bisa dilakukan secara terbatas. Sementara itu, Kepala Bagian Ops BIN Daerah Jatim, Kolonel Inf Fahmi Sudirman, mewakili Kabinda Jatim menambahkan, pihaknya melaksanakan vaksin di Kabupaten Trenggalek dengan jumlah 5.500 dosis. Jumlah itu tersebar di 14 titik. "Harapannya untuk wilayah Trenggalek seperti yang disampaikan bupati dapat segera terbentuk hert immunity untuk menghadapi libur Nataru. Karena tidak menutup kemungkinan saat liburan Nataru, apalagi anak sekolah juga libur mobilitas masyarakat akan tinggi,'' imbuh Kabag Ops BIN Jatim itu. Dengan pelaksanaan vaksinasi ini diharapkan dapat mencegah sebaran Covid di Kabupaten Trenggalek. Selain itu vaksin dari BIN ini memang sengaja dilaksanakan di Trenggalek, guna meningkatkan capaian vaksinasi Kabupaten Trenggalek. [wek]

wiwit agus pribadi/bhirawa

Pungkasi Diklat Calon Pengawas Sekolah, calon pengawas tampilkan gelar karya inovasi.

gan gelar karya inovasi. ''Semoga seluruh peserta senantiasa diberikan kesehatan dan lulus. Tapi saya yakin semua lulus karena ini menjadi kebutuhan kita,'' ujarnya. Rozi menjelaskan, kini mutu pendidikan di Kabupaten Probolinggo masih kurang. Itu menjadi tanggung jawab bersama termasuk pengawas sebagai garda terdepan untuk menjadikan satuan pendidikan yang bermutu. Selama Diklat CPS tentunya sudah memberikan gambaran bagaimana menjadi pengawas yang amanah dan profesional. "Indek pendidikan Kabupaten Probolinggo sangat memprihatinkan. Data ini harus diterima karena yang menerbitkan BPS yang menyediakan data statistik. Tidak ada jalan lain selain merapatkan barisan untuk meningkatkan indek pendidikan, karena hasil kerja nyata adalah indek pendidikan. Indeks pendidikan indikatornya rata - rata lama sekolah dan harapan lama sekolah,'' jelasnya. Rozi menerangkan pembangunan sumber daya manusia tidak bisa langsung kelihatan. Berbeda dengan pembangunan infrastruktur yang bisa kelihatan hasilnya. Untuk mengukur keberhasilan pembangunan sumber daya manusia setidaknya dibutuhkan waktu 3 tahun. Semua harus bersama-sama untuk meningkatkan mutu pendidikan. Indikator pembangunan pendidikan sendiri terdiri dari akses dan mutu. Sementara itu, Subandi menam-

bahkan, secara umum indek prestasi pendidikan di Jawa Timur tertinggi di Indonesia. Artinya, sektor pendidikan di Jawa Timur menjadi yang terbaik dari daerah-daerah lain di Indonesia. Tentu harapan besarnya bagaimana kehadiran pengawas ini bisa semakin meningkatkan mutu dan kualitas pendidikan, khususnya di Kabupaten Probolinggo. "Mari saling mengawasi para kepala sekolah dan guru. Sebab masih banyak sekolah yang menjual makanan berbahaya. Maka pengawas harus bersama - sama berbuat dalam rangka membentuk pelajar Pancasila yang memiliki sikap religius, nasionalis, mandiri, gotong royong dan integritas. Pentingnya kolaborasi disini dan tidak ada kata lain selain kolaborasi,'' katanya. Subandi juga menyinggung tentang Program Merdeka Belajar. Dimana PPPPTK PKN dan IPS menjadi mitra untuk sekolah penggerak dan guru penggerak. Seorang pengawas wajib untuk mengetahui program Merdeka Belajar ini. Subandi juga meminta agar para CPS bisa memaksimalkan ilmu yang didapatkan dan mengimplementasikan kepada lembaganya masing masing. ''Seorang pengawas harus berpikir global tetapi bertindak lokal. Ini semua demi anak cucu kita di tahun 2045 mendatang. Sekali lagi selamat, semoga apa yang sudah didapatkan selama ini mampu diimplementasikan dengan baik di lingkungannya,'' tandasnya. [wap]

Atlet Pencak Pesilat Situbondo Ikut Seleksi Piala Kapolda Jatim 2021 Situbondo, Bhirawa Puluhan Atlet Pencak Silat dari berbagai perguruan mengikuti seleksi untuk Piala Kapolda Jatim 2021. Seleksi digelar Gedung Indoor Polres Situbondo bersama Pengcab IPSI Kabupaten Situbondo. Kapolres Situbondo, AKBP Ach Imam Rifa'i bersama Ketua IPSI Situbondo, Rahmad dan Wakil Ketua I KONI Situbondo, Muhammad Hasan Lilyin membuka secara resmi seleksi. Dari kalangan pejabat Polres Situbondo ikut mendampingi diantaranya Wakapolres Situbondo, Kompol Pujiarto, Kasat Binmas Polres Situbondo, IPTU Djembadi, Pengurus IPSI Situbondo, Ketua perguruan silat peserta seleksi dan para atlet pencak silat peserta seleksi. Kata Rahmad, kegiatan seleksi atlet pencak silat proyeksi Piala Kapolda Jatim 2021 diikuti sembilan perguruan silat yang berada dibawah

naungan IPSI. Ini juga sudah mengantongi sertifikat kepelatihan. Rahmad juga menjelaskan, semua peserta yang akan mengikut seleksi sudah melaksanakan vaksinasi. Agar semua atlet meraih prestasi, Rahmad berharap ada bimbingan dari Kapolres dan KONI Situbondo. "Ini agar kegiatan pencak silat di Situbondo bisa terus berkembang melalui event turnamen. Dengan demikian, semua atlet bisa meraih medali dan penghargaan, termasuk piala Kapolda Jatim 2021,'' ucap Rahmad. Sementara itu, Kapolres Situbondo, AKBP Achmad Imam Rifai menambahkan, para atlet untuk selalu tampil semangat dalam mengikuti seleksi dan pandai menjaga sportifitas. Selain itu, pinta Kapolres Imam, semua atlet pencak silat diharapkan menghilangkan sikap egasentris karena jika lolos seleksi

akan mewakili nama Kabupaten Situbondo untuk berlaga ditingkat Provinsi Jawa Timur. "Ini menghadapi kejuaran pencak silat proyeksi Piala Kapolda Jatim 2021,'' tutur Kapolres Imam. Kapolres Imam menegaskan, selain mendapatkan prestasi, dengan me-

ngikuti seleksi ini para atlet akan memiliki rasa kebersamaan dan sportifitas yang tinggi. Dua prinsip ini, ujarnya, perlu ditumbuhkan pada diri semua atlet pencak silat, agar dapat meraih penghargaan. Tentunya juga harus ditunjang dengan semangat dan disiplin berlatih. [awi]

sawawi/bhirawa

Atlet Pencak Silat Situbondo mengikuti seleksi untuk persiapan berlaga dalam ajang piala Kapolda Jatim 2021.

Kapolres Probolinggo Beri Penghargaan Atlet Berprestasi

Puluhan Atlet Berprestasi Kabupaten Probolinggo Berpeluang Jadi Polisi Probolinggo, Bhirawa Kapolres Probolinggo memberi apresiasi atlet berprestasi atlet Kabupaten Probolinggo yang mewakili Provinsi Jawa Timur di ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XX tahun 2021 di Papua. Apresiasi dan penghargaan setinggi - tingginya diungkapkan Kapolres Probolinggo, AKBP Teuku Arsya Khadafi, saat apel gelar pemberian reward kepada atlet berprestasi di Lapangan Mapolres Probolinggo. "Ini prestasi yang diberikan atlet asal Kabupaten Probolinggo tentu sangat membanggakan bagi kami, masyarakat Kabupaten Probolinggo. Prestasi yang mereka torehkan selain membawa harum nama Provinsi Jawa Timur juga membawa harum nama Kabupaten Probolinggo,'' ujar AKBP Teuku. Sebagai bentuk apresiasi, lanjut AKBP Teuku Asrya Khadafi, Kepolisian Resor Probolinggo memberikan penghargaan

kepada mereka. Apresiasi berupa uang pembinaan dan piagam penghargaan kepada atlet yang memperoleh medali dalam ajang kejuaraan PON XX di Papua. Apresiasi diberikan baik kepada atlet maupun pelatih yang berprestasi sesuai dengan porsinya. Dengan apresiasi yang diberikan diharap prestasi yang diraih para atlet asal Kabupaten Probolinggo dapat dipertahankan, bahkan lebih ditingkatkan.

Sebanyak lima atlet asal Kabupaten Probolinggo memperoleh medali di ajang PON XX di Papua. Yakni Sri Fatmawati dari Cabor Bulu Tangkis menyumbangkan satu medali emas (beregu) dan perunggu (individu), Dhiemas Bayu Putera dari Cabor Anggar menyumbangkan satu medali perak. Siti Aisyah dari Cabor Taekwondo menyumbangkan satu medali perunggu, Moh Ervan dari Cabor Catur menyumbangkan satu

medali perunggu dan Muh Agus Kurniawan dari Cabor Catur menyumbangkan satu medali perunggu. Sementara itu, Ketua KONI Kabupaten Probolinggo, Sugeng Nufindarko, mengaku sangat bersyukur karena atlet dan pelatih yang berlaga di PON XX Papua memperoleh penghargaan dan apresiasi dari Kapolres Probolinggo. Meski KONI Kabupaten Probolinggo juga memberikan penghargaan dan menobat-

Kapolres Probolinggo beri Penghargaan atlet kabupaten Probolinggo berprestasi.

kan Kapolres Probolinggo sebagai Tokoh Penggerak Olahraga di Kabupaten Probolinggo "Ini apresiasi dan kebanggan terhadap atlet kita yang meraih medali di ajang PON XX Papua. Kita juga patut bersyukur karena kita tidak sendirian, oleh karena itu kita menobatkan Kapolres Probolinggo sebagai tokoh penggerak olah raga Kabupaten Probolinggo. Diharap apresiasi yang diterima oleh para

wiwit agus pribadi/bhirawa

atlet dan pelatih ini dapat diterima dengan baik dan menjadi pemicu untuk berprestasi lebih baik lagi,'' pinta Sugeng. Salah satu atlet Kabupaten Probolinggo peraih medali emas PON XX Papua, Sri Fatmawati mengaku bangga dengan sambutan hangat dan penghargaan dari Kapolres Probolinggo. ''Terima kasih Pak Kapolres Probolinggo. Penghargaan ini adalah semangat bagi kami untuk terus berprestasi,'' ujar Sri Fatmawati. Puluhan atlet itu berpotensi menjadi polisi melalui jalur scooting talent prestasi nonakademik. Sugeng menegaskan, atlet yang mengikuti Roadshow Scooting Talent merupakan atlet berprestasi di sejumlah tingkat. ''Ada 20-an atlet yang mengikuti roadshow. Kriterianya berprestasi minimal di tingkat provinsi-nasional. Atlet yang menang di PON XX Papua, kemarin juga ikut,'' ujar Sugeng. [wap]


Rabu Wage, 24 November 2021

JATIM MEMBANGUN

Halaman 8

Data jadi Bazis Pembangunan Sarana dan Prasarana Malang, Bhirawa Organisasi Perangkat Daerah; salah satu fungsinya adalah melaksanakan koordinasi kegiatan pemberdayaan masyarakat dan pembinaan kegiatan perekonomian dan Kesejahteraan rakyat. Kecamatan dituntut mampu mengkoordinasikan dan mensinkronisasi kebutuhan dan kegiatan Pemerintahan di Kelurahan dengan program-program Pemberdayaan dan Kesejahteraan rakyat yang dilaksanakan Pemerintah Pusat maupun Daerah. Sebagai bagian dari Organisasi Perangkat Daerah Pemerintah Kota Malang, Kecamatan Lowokwaru merupakan salah satu dari 5 Kecamatan di Kota Malang; sehingga Kecamatan Lowokwaru juga di tuntut untuk memegang teguh prinsip-

prinsip good goverment dalam setiap pelaksanaan tugasnya serta turut mengemban visi dan misi yang sudah ditentukan. Data merupakan salah satu Sarana dan Prasarana Pembangunan. Dari sebuah data yang tepat pembangunan akan tepat sasaran. Itulah sebabnya sosialisasi soal data sangat penting dilakukan. Wali kota Malang, Drs. H. Sutiaji hadir secara resmi dan membuka acara tersebut. Dalam arahannya, ia menyatakan bahwa kualitas dan transparansi pembangunan di Kota

Malang harus terus dijaga. “Salah satu caranya adalah dengan menjaga kualitas aturan-aturan yang sudah ada; tentu hal ini harus menjadi acuan kita bersama dalam rangka transparansi serta suksesnya pembangunan di Kota Malang” ujarnya. Pembangunan merupakan suatu strategi yang memungkinkan pemerataan pembangunan dan pertumbuhan ekonomi sehingga tercapai stabilitas keamanan yang sehat dan dinamis. “Tujuan pembangunan dapat tercapai dimulai pada jajaran terendah, salah satunya adalah pembangunan di tingkat kelurahan” tambah orang nomor satu di Kota Malang tersebut. Lebih lanjut, ia juga menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada jajaran LPMK, BKM, serta Pokmas atas jalinan kerja sama yang terban-

gun dengan baik serta dedikasi yang tinggi dalam rangka suksesnya pembangunan selama ini. Sementara itu, Camat Lowokwaru, Joao Maria Gomes De Carvalho mengatakan bahwa maksud dan tujuan pelaksanaan kegiatan tersebut adalah agar pelaksanaan pembangunan sarana dan prasarana pelayanan umum di wilayah kecamatan Lowokwaru dapat berjalan sesuai perencanaan awal. “Selain itu, jika memungkinkan melalui kegiatan ini nantinya kami dapat membuat database pembangunan sewilayah kecamatan Lowokwaru; hal ini bertujuan untuk memudahkan kami dalam melaksanaan pemeliharaan pembangunan dalam 2 atau 3 tahun setelah pembangunan berjalan” tandasnya.[mut]

Wali Kota Malang Sutiaji saat memberikan pengarahan terkait dengan data dan prasarana pembangunan di Kota Malang.

KELANA JATIM

Kenaikan UMK 2022 Kota Blitar Sebesar 0,98 Persen Kota Blitar, Bhirawa Tahun 2022 Pemerintah Kota Blitar mengusulkan kenaikan Upah Minimum Kota (UMK) tahun 2022 sebesar 0,98 persen. Plt Kepala Dinas Penanaman Modal Tenaga Kerja dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) Kota Blitar, Suyatno mengatakan untuk kenaikan Upah Minimum Kota (UMK) tahun 2022 sebesar 0,98 persen. Usulan kenaikan UMK sebesar 0,98 persensampai saat ini masih menunggu hasil konsultasi dengan Pemerintah Provinsi Jawa Timur. “Usulan kenaikan UMK Kota Blitar sebesar 0,98 persen, yang setara dengan Rp. 30 ribu,” kata Suyanto. Lanjut Suyanto, jika ditambahkan dengan besaran UMK Kota Blitar 2021 sebesar Rp. 2.004.705, maka total besaran UMK yang diusulkan pada 2022 adalah Rp 2.034.705. “Untuk kenaikan UMK yang diusulkan Kota Blitar tidak banyak, tetapi jika dibandingkan dengan usulan kenaikan UMK daerah lain masih tergolong lebih besar,” jelasnya. Selain itu dikatakan Suyanto, sampai saat ini pihaknya juga masih menunggu keputusan final dari Pemprov jatim atas usulan yang telah disampaikan, dimana sebelumnya besaran kenaikan UMK yang dikirimkan ke Pemerintah Provinsi Jawa Timur itu sudah mendapatkan persetujuan Dewan Pengupahan Kota Blitar.[htn]

Bupati Muhdlor Mendorong TPST Bermanfaat bagi Lingkungannya Sidoarjo, Bhirawa Bupati Sidoarjo mendorong pengelola Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) harus bisa memanfaatkan potensi ekonomi dan lingkungan dari pengolahan sampah. TPST harus bermanfaat bagi lingkungan sekitarnya. Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor mencontohkan pengelola TPST Desa Banjarbendo Kecamatan Sidoarjo yang berhasil memanfaatkan sampah rumah tangga diolah menjadi briket bahan alternatif untuk industri kecil. Sudah lebih dari satu tahun TPST ini tidak lagi mengirim sampahnya ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Jabon. Semua sampah yang diambil dari 10.000 KK itu berhasil diolah habis menjadi Briket dan menjadi menjadi sumber pemasukan bagi 14 orang yang mengelolanya. “Konsep pengelolaan TPST Banjarbendo ini adalah yang dari awal kita inginkan bersama. Bagaimana sampah bisa berkurang, dan justru bisa memberikan nilai ekonomi bagi masyarakat sekitar,” ujar Bupati Muhdlor, Selasa (23/11) kemarin.[ach]

istimewa

Kanwil Kemenkumham Jatim memperoleh penghargaan IIPA dan PR Kumham Awards 2021.

Inovasi Kemenkumham Jatim Berbuah Penghargaan IIPA dan PR Kumham Awards Surabaya, Bhirawa Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM (Kanwil Kemenkumham) Jatim terus menelurkan bermacam inovasi untuk memaksimalkan pelayanan publik. Peningkatan dan transformasi kinerja dalam bidang Pelayanan Hukum dan HAM itu mendapatkan apresiasi. Bertempat di Grand Ballroom ShangriLa Hotel Jakarta, Selasa (23/11). Kegiatan luring ini diinisiatori oleh Ditjen Kekayaan Intelektual (DJKI). Dan nama Kanwil Kemenkumham Jatim memborong empat penghargaan dalam ajang Indonesia Intellectual Property Awards (IIPA) dan PR Kumham Awards 2021.

Piagam penghargaan diserahkan oleh Wamenkumham, Edward Omar Sjarief Hiariej kepada Kadiv Yankumham Subianta Mandalan mewakili Kepala Kanwil (Kakanwil) Kemenkumham Jatim, Krismono. “Puji syukur, kami bisa meraih juara umum. Itu semua berkat dukungan jajaran dan masyarakat,” kata Kakanwil Kemenkumham Jatim, Krismono yang mengikuti kegiatan dari ruang kerjanya. Menurut Krismono, Jawa Timur mendapatkan empat penghargaan bergengsi dari sembilan kategori yang ada. Pertama adalah dari kategori Inovasi Pemberdayaan Layanan Kekayaan Intelektual 20202021. Penghargaan ini didapatkan karena inovasi layanan KI di Jatim dengan adanya Aplikasi SITA, Klinik KI dan Jaringan Layanan

Kekayaan Intelektual (Jaran Kya-I). Selanjutnya, pada PR Kumham Award 2021, lanjut Krismono, Humas Kemenkumham Jatim menyabet dua penghargaan dalam dua kategori yang ada. Pertama adalah peringkat kedua Kategori Pemberitaan Positif di Media Online. Dan kedua adalah Peringkat Kedua Pengelolaan Media Sosial Instagram. Dirjen Imigrasi berada di peringkat pertama dan Dirjen Pemasyarakatan di peringkat ketiga. “Penghargaan terakhir madalah Juara Umum Kanwil Terbaik Pelaksanaan Tugas dan Fungsi KI Di Wilayah Berdasarkan 9 Kategori Penghargaan tersebut. Ini adalah penghargaan untuk petugas dan semua pengguna layanan kekayaan intelektual di Jatim,” ungkapnya. Krismono mengaku, penghargaan

ini juga tidak lepas dari sinergi dan kolaborasi dengan para stakeholder. Terutama Pemkab/Pemkot yang ada di seluruh Jatim yang selama ini membentuk Jaringan Layanan Kekayaan Intelektual. “Begitu juga Pemprov Jatim yang sangat mendukung adanya Klinik KI di lima bakorwil,” terangnya. Sementara itu, Plt Dirjen KI Razilu menyampaikan bahwa saat ini progres capaian target kinerja yang ada telah menghasilkan Kajian Pembentukan Klinik KI di wilayah. Salah satu Provinsi yang dianggap telah berhasil membangun Klinik KI adalah Jawa Timur. Oleh karenanya pada kesempatan tersebut Ditjen KI mengundang Wakil Gubernur Jawa Timur untuk berbagi pengalaman dalam mendirikan Klinik KI pada 5 Bakorwil tersebut.[bed]

Bupati Mundjidah Wahab Tilik Desa Bersama Dandim Dan Kapolres Jombang Jombang, Bhirawa Bupati Jombang, Hj Mundjidah Wahab bersama Dandim 0814 Letkol Inf Triyono, SE dan Kapolres Jombang, AKBP Mohammad Nurhidayat SH, SIK, MM pada Senin, (22/11) bertempat di Lapangan Desa Tampingmojo, Kecamatan Tembelang, Kabupaten Jombang berdialog langsung dengan Tiga Pilar Kecamatan dan Desa melalui Program Bupati Tilik Desa dengan tema ‘Desa Maju Bersama Tiga Pilar’. Kegiatan yang tetap mengedepankan Protokol Kesehatan Pencegahan Covid-19 dan dihadiri Penjabat Sekdakab Jombang, Asisten, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Jombang, Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemkab Jombang, Tiga Pilar Kecamatan, Tiga Pilar Desa dari EX Kawedanan Jombang yaitu Kecamatan Jombang, Diwek, Gudo, Megaluh, Perak, Bandar Kedungmulyo dan Kecamatan Tembelang ini disiarkan langsung oleh Dinas Kominfo Kabupaten Jombang melalui channel YouTube Jombangkab TV dan Radio Suara Jombang. Bupati Jombang, Hj Mundjidah Wahab menyampaikan, Program Bupati Tilik Desa kali pertama di tahun 2021 ini selain untuk menjalin silaturahmi sekaligus juga sebagai ruang dialog interaktif untuk menyerap aspirasi dari pemerintahan tingkat bawah yaitu Tiga Pilar Kecamatan dan Desa untuk kemajuan Kabupaten Jombang. “Ini adalah sebagai forum penyampaian kendala, masalah, harapan, usulan sebagai masukan bagi Tiga Pilar Kabupaten yakni Forkopimda untuk mencari solusi dan menentukan lang-

Bupati Jombang, Hj Mundjidah Wahab memberikan sambutan pada Program Bupati Tilik Desa di Desa Tampingmojo, Kecamatan Tembelang, Kabupaten Jombang, Senin (21/11).

kah-langkah selanjutnya demi mewujudkan kondusifitas di desa maupun di kecamatan. “Sudah menjadi kewajiban Kepala Daerah untuk menciptakan kondisi wilayah yang kondusif dan memberikan fasilitasi untuk mendukung pelaksanaan tugas Tiga Pilar Desa,” kata Bupati Mundjidah Wahab. Bupati Jombang juga menyinggung perkembangan kasus Covid- 19, bahwa Kabupaten Jombang sudah masuk Lavel 1. Namun demikian untuk pelaksanaan liburan Natal dan Tahun Baru, tetap akan mengikuti aturan Pemerintah Pusat diterapkannya Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 3. Untuk tempat wisata dan hiburan masih dalam skala tertutup. Bupati Mundjidah Wahab menambahkan, Pemkab Jombang akan senantiasa mendukung tugas Tiga Pilar. “Saya minta kepada para kepala desa untuk berperan aktif dalam upaya pemulihan ekonomi masyarakat terutama berkenaan dengan BLT-DD yang sudah ditransfer ke rekening desa masing-masing, agar segera disalurkan ke KPM. Total penyaluran BLT-DD (Bantuan Langsung Tunai) sampai bulan November 2021 sebesar Rp 87.775.200.000 dengan jumlah KPM sebanyak 28385. ”Saya yakin dengan sinergitas Tiga Pilar Kamtibmas ini, disamping tingkat keamanan di desa semakin baik, juga semua program Bupati, Dandim 0814, dan Kapolres Jombang saat dialog interaktif Program Bupati Tilik Desa di Desa Tampingmojo, Kecamatan Tembelang, Kabupaten Jombang, Senin (21/ 11). istimewa

baik pendidikan, pertanian, kesehatan, perdagangan, kesejahteraan dan yang lainnya akan berjalan dengan baik dan sesuai dengan visi Jombang yang Berkarakter dan Berdaya Saing,” imbuh Bupati Jombang. Kapolres Jombang AKBP Moh. Nurhidayat menyampaikan bahwa, tugas Tiga Pilar sebagai garda terdepan dalam penanganan Covid-19 sangat berat, terlebih dalam menghadapi dan memberikan penjelasan kepada masyarakat yang sekaligus Tiga Pilar sendiri rentan dan potensi terpapar Covid-19. “Untuk itu, kami mengutamakan pencegahan daripada penindakan, tugas wewenang dan tanggung jawab TNI-POLRI saat ini semakin bertambah dengan adanya pandemi Covid-19 untuk itu diperlukan sinergitas antar pemangku kepentingan,” jelasnya. Dandim 0814 Jombang, Letkol Inf Triyono mengapresiasi kepada semua pihak yang sudah bekerja keras yang menjadikan Kabupaten Jombang pada level 1, ini menjadi kebanggaan bersama karena usaha yang maksimal akan mendapatkan hasil yang maksimal juga. “Satuan Kodim 0814 Jombang mempunyai peranan dalam kelancaran dan suksesnya pelaksanaan program Pemerintah Daerah Kabupaten Jombang. Sehingga dalam menyelesaikan permasalahan pada pemerintahan daerah tidak bisa dibebankan pada satu institusi saja namun dibutuhkan kerjasama, soliditas yang baik, serta tidak menempatkan satu institusi diatas institusi lain,” ungkapnya. Pada dialog interaktif Bupati Tilik Desa ini, memberikan kesempatan tanya jawab yang dimoderatori oleh Asisten Pemerintahan dan Kesra Setdakab Jombang, Drs Purwanto MKP. Pada acara tersebut Bupati Mundjidah Wahab juga menandatangani prasasti peresmian rehabilitasi Kantor Desa Kalikejambon dan Jembatan penghubung 3 desa yaitu Tampingmojo, Kalikejambon dan Kedunglosari.[rif/adv]


Rabu Wage, 24 November 2021

JATIM MEMBANGUN

Halaman 9

Libur Nataru, Masyarakat Diimbau Tetap di Rumah Saja Bojonegoro,Bhirawa Dengan adanya Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) Nomor 62 Tahun 2021 tentang Pencegahan dan Penanggulangan Corona Virus Disease (Covid) 2019 pada saat Natal Tahun 2021 dan Tahun Baru 2022 (Nataru), Polres Bojonegoro menyusun langkah-langkah pencegahan dan penanganan Covid-19 menjelang Natal dan Tahun Baru (Naturu). “Dengan adanya Inmendagri yang terbaru Nomor 62 Tahun 2021, Polres Bojonegoro akan melakukan langkah-langkah untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19 pada Nataru nanti dan meminimalisir pergerakan masyarakat yang dari satu tempat

ke tempat lain. Saya imbau nanti pada saat pelaksanaan Natal dan tahun baru kami dari Polres Bojonegoro kepada masyarakat untuk tidak melaksanakan kegiatan mobilisasi massa dari satu tempat ke tempat lain,” terang Kapolres Bojonegoro, AKBP EG Pan-

dia, kemarin (23/11).. Pandia menambahkan menjelang Nataru nanti pengetatan dan pengawasan protokol kesehatan di 3 (tiga) tempat, yaitu 1. Gereja/tempat yang difungsikan sebagai tempat ibadah pada saat perayaan Natal Tahun 2021; 2. tempat perbelanjaan; dan 3. tempat wisata lokal, dengan memberlakukan kebijakan sesuai pada Pelaksanaan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 3. “Sebelum Nataru nanti Polres Bojonegoro akan melakukan rapat koordinasi terlebih dahulu dengan instansi

terkait, pengurus gereja, manajemen perbelanjaan dan pengurus wisata. Apa yang harus diperhatikan selama Nataru nanti,” tambah Pandia. Kapolres mengatakan, kebijakan tersebut dalam rangka memperketat pergerakan orang guna mencegah lonjakan kasus Covid-19. Libur Natal dan Tahun Baru menjadi tantangan. “Kita mohon masyarakat tidak mengabaikan kebijakan tersebut, meskipun kondisi Covid-19 saat ini menurun. Tetap menjaga protokol kesehatan dan sama-sama melaksanakan Natal dan Tahun Baru ini di ru-

mah saja, jangan sampai gelombang ketiga terulang kembali,” katanya. Pihaknya mengimbau kepada masyarakat khususnya Lanjut Usia (lansia) yang belum melaksanakan vaksinasi segera melaksanakan vaksinasi. “Apabila lansia terkendala dengan kondisi fisiknya silakan pihak keluarga menghubungi Bhabinkamtibmas atau pak RT, nanti Bhabinkamtibmas bersama-sama tenaga kesehatan akan mendatangi untuk dilakukan vaksinasi. Jangan sungkan-sungkan menghubungi Bhabinkamtibmas,” pungkasnya. [bas]

Kapolres Bojonegoro, AKBP EG Pandia

KELANA JATIM

Prajurit Koarmada II Digembleng di Pelatihan Pengawak Alkom KRI Surabaya, Bhirawa Askomlek Pangkoarmada II, Kolonel Laut (P) Eko Wahyono mewakili Askomlek Kasal, Laksda TNI I.N.G Sudihartawan membuka pelatihan Peningkatan Kompetensi Pengawak Alkom KRI Wilayah Jakarta dan Surabaya TA 2021. Pembukaan pelatihan dilakukan di gedung Candrasa Koarmada II, Selasa (23/11). Sebanyak 34 orang prajurit Koarmada II mengikuti pelatihan di wilayah Surabaya. Puluhan prajurit ini terdiri dari Perwira, Bintara, dan Tamtama KRI yang ada di Pangkalan Surabaya. Turut hadir dalam acara pembukaan yakni para Komandan Satuan Koarmada II. Pembukaan pelatihan ditandai dengan pengalungan tanda peserta oleh Akomlek Pangkoarmada II kepada dua orang perwakilan peserta. Kegiatan pun dilaksanakan dengan tetap mematuhi protokol kesehatan guna mencegah penularan virus Covid-19. “Pelatihan ini dilaksanakan sebagai wujud untuk meningkatkan kualitas personel pengawak Alkom KRI. Terutama dalam memahami prosedur pengoperasian dan teknologi yang ada pada Alkom yang ada di KRI, baik Alkom Internal maupun Alkom External,” kata Askomlek Kasal yang diwakili Askomlek Pangkoarmada II, Kolonel Laut (P) Eko Wahyono. Keberhasilan penyelenggaraan operasi maupun latihan, sambung Eko, sangat ditentukan oleh kesiapan Alkom maupun personel pengawaknya. Sehingga dalam pengoperasian Alkom ini perlu pengawak yang mampu melaksanakan pengoperasian Alkom, kemampuan teknis harwat Alkom, dan juga menguasai prosedur komunikasi yang ada. Untuk mewujudkan hal tersebut, Eko menegaskan perlu adanya kegiatan untuk peningkatan kemampuan dan profesionalisme para pengawak Alkom KRI. Hal itu sangat berguna untuk meningkatkan kemampuan para personel di satuan masingmasing. Serta berpengaruh pada kemampuan individu masingmasing personel. “Pelatihan ini diharapan dapat meningkatkan pengetahuan teknis dan keterampilan personel. Terutama dalam hal mengoperasikan peralatan Alkom dan melaksanakan pemeliharaan perawatan serta menguasai prosedur komunikasi,” pungkasnya. [bed]

Istimewa

Pembukaan Pelatihan Peningkatan Kompetensi Pengawak Alkom KRI Wilayah Jakarta dan Surabaya TA 2021.

sudarno/bhirawa

Wakil Bupati Madiun H. Hari Wuryanto disaksikan Kadinkes Kab. Madiun, Nur Rosyid Anang Kusuma, Sekretaris KPAD Kab. Madiun menyerahkan 70 paket sembako untuk kelompok beresiko (ODHA dan WPS),Selasa (23/11).

Jelang Hari AIDS se Dunia

KPAD dan Dinsos Gelar Monev Penanggulangan HIV/AIDS Kabupaten Madiun, Bhirawa Jelang Hari AIDS Sedunia yang diperingati setiap 1 Desember, maka pihak KPAD (Komisi Penanggulangan AIDS Daerah) Kab. Madiun bekerjasama dengan Dinas Sosial menggelar Rapat Monitoring dan Evaluasi (Monev) Program Penanggulangan HIV/AIDS di Kab. Madiun. Monev pada Selasa (23/11) ini resmi dibuka Wakil Bupati Madiun H. Hari Wuryanto yang juga merupakan Ketua KPAD Kab. Madiun sekaligus menyerahkan 70 paket sembako untuk kelompok beresiko (ODHA dan

WPS) yang disaksikan Kadinkes Kab. Madiun, Nur Rosyid Anang Kusuma, Sekretaris KPAD Kab. Madiun dan Perwakilan Puskesmas Sumbersari. Dalam kesempatan ini, Wabup mengaku bersyukur karena dari lintas instasi terkait bisa bersinergi untuk menanggulangi penyebaran penyakit mematikan ini. Pasalnya menurut dia, masalah HIV/AIDS perlu mendapat perhatian lantaran belum semua masyarakat paham akan bahaya penyakit mematikan ini. “Sosialisasi dan penyuluhan bahaya

Festival Street Food,”Explorasa” Kota Kediri, Ajang PKL Kota Kediri Naik Kelas Kota Kediri, Bhirawa Selama pandemi, pedagang kaki lima (PKL) menjadi sektor yang cukup terdampak di Kota Kediri. Diberlakukannya PPKM, menyebabkan pengurangan omzet harian PKL. Dengan masalah tersebut, Pemerintah Kota Kediri dorong pemulihan ekonomi PKL melalui acara Festival Street Food “Explorasa” yang diadakan pada 22-23 November 2021 di Kediri Town Square. Kegiatan yang diikuti 18 PKL terpilih ini diharapkan mampu meningkatkan omzet PKL dan popularitasnya di Kediri. Banyak tenant yang tersedia di Explorasa, mulai dari minuman, camilan, hingga makanan berat dengan harga mulai dari Rp 2.000. Dengan harga yang terjangkau, hidangan yang disajikan para PKL Kota Kediri ini tetap mengedepankan kualitas dan higienitas. Seperti misal Kopi Fresh Jalanan milik Rian yang buka tahun 2020. ia berharap semakin banyak masyarakat Kota Kediri yang mengenal dan menikmati produknya. “Senang sekali bisa ikut acara ini, sehingga masyarakat lebih kenal produk saya dan bisa menikmatinya. Selama ini saja jualannya di area jalan Hayam Wuruk,” ujar Rian. Mengusung konsep kopi jalanan dan harga yang terjangkau, ia optimis kualitas racikan kopinya juga tidak kalah. Saat membuka acara Explorasa, Ketua TP PKK Kota Kediri Ferry Silviana Feronica menyampaikan turut merasakan tantangan yang dihadapi oleh para PKL selama pandemi. “Terutama dengan aturan PPKM yang berlaku, para PKL harus mematu-

hinya. Namun adanya aturan tersebut semata mata demi keamanan kita semua. Saya juga berharap tidak berlarut-larut pandemi ini,” ujar Bunda Fey yang sekaligus membuka kegiatan Explorasa. Ditambahkan oleh Bunda Fey, bahwa kondisi di Kota Kediri kini cukup membaik dan patut disyukuri. Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kota Kediri Tanto Wijohari menyampaikan sebelumnya

para PKL ini telah menjalani berbagai seleksi. “Dari kisaran 2000 PKL di Kota Kediri, telah diseleksi oleh Satpol PP dan Dinas Kesehatan Kota Kediri sebanyak 50 PKL berdasarkan taat peraturan, zonasi waktu berjualan, dan faktor kebersihan dan keamanan sajian,” ujar Tanto. Selanjutnya, Disperindag Kota Kediri memilih 18 PKL dan mengkategorikan menjadi 3 yaitu PKL mandiri, franchise, dan minuman. Adanya kegiatan ini juga mendorong para PKL untuk melakukan inovasi pada dagangan mereka mulai dari rasa, pelayanan, hingga pengemasan sajian. [Van.adv.kominfo]

HIV/AIDS sangat penting. Karena kalau diserahkan ke saya sendiri (Wabup) maupun dinas terkait tentu tidak bisa, namun kita semua termasuk undangan harus gotong-royong memerangi penyakit ini,” ajak Wabup seraya berharap dengan bantuan ini dapat membantu ODHA (orang dengan HIV/ AIDS), meminta ODHA tetap semangat dan harus yakin semua penyakit akan ditemukan obatnya. Selaku Ketua KPAD, Wabup sangat berharap melalui sosialiasai benar-benar dapat menekan penyebaran penyakit mematikan ini karena

kalau tidak ditangani akan mengancam perkembangan generasi penerus. Untuk itu, Wabup minta kepada kelompok beresiko agar ada keterbukaan dan taat larangan, seperti tidak memakai jarum suntik bergantian, setia pada pasangan dan harus taat minum obatnya. Wabup. mengaku prihatin karena di 15 kecamatan di Kab. Madiun bahkan 5 diantaranya jumlah penderita HIV/AIDS agak tinggi. “Untuk itu, sekali lagi saya mengajak semua pihak lebih berhati-hati,”tegas Wabup mengingatkan. [dar]

Penguatan Kapasitas dan Kemampuan Kancana Berdaya Pemprov, Bhirawa Dinas Sosial Provinsi Jawa Timur melaksanakan penguatan Karang Taruna Siaga Bencana Berbasis Budaya (Kancana Berdaya), yang berada di daerah rawan bencana dengan memegang teguh kearifan budaya lokal, di Blitar selama dua hari (22/11-23/11). Upaya penguatan itu dilakukan Dinsos Jatim, agar nantinya karang taruna ditengah masyarakat yang hidup di daerah rawan bencana bisa memahami ancaman/mitigasi bencana dan mampu menginventarisir potensi pendukung. Kepala Dinsos Jatim, Dr Alwi MHum mengatakan, Jawa Timur rawan akan bencana utamanya banjir dan longsor. Untuk itu diperlukan sumberdaya manusia yang mumpuni. “Dalam hal ini karang taruna yang merupakan sekelompok anak muda yang penuh semangat. Mereka perlu didikan dan pembekalan agar ikut serta menangani masalah kebencanaan. Syukur syukur mereka mengedukasi masyarakat agar bisa men-

Kepala Dinas Sosial provinsi Jatim , Dr Alwi M Hum saat memberikan pengarahan pada apel pelatihan dan simulasi tanggap bencana untuk KencanaBerdaya di Kabupaten Blitar

gantisipasi bencana,” kata Alwi. Alwi berharap, jumlah Kancana Berdaya akan semakin banyak yang mendapatkan pembinaan, dan kualitas semakin bagus serta nemiliki kepedulian terhadap alam. Sebelumnya, Kabid Fakir Miskin dan Penyelenggaraan Sosial, Sufi

Agustini mengatakan, adanya Kancana berdaya ini untuk meningkatkan partisipasi, motivasi, dan efektivitas peran Karang Taruna sebagai penggerak pembangunan kesejahteraan sosial di Desa/Kelurahan agar ikut aktif dalam upaya penanggulangan bencana di wilayahnya. [rac]

Wali Kota dan Wabup Ziarah dan Gelar Apel di TPU Sidoharjo Kota Mojokerto, Bhirawa Untuk memperingati gugurnya pejuang kemerdekaan RI asal Kota Mojokerto, KH Nawawi, menjadi momentum khusus bagi pemerintah daerah. Dua Pejabat teras di Pemkot dan di Pemkab, Mojokerto yakni Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari, bersama Wabup. Mojokerto. Muhammad Albarraa sepakat berziarah sekaligus melaksanakan apel di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Desa Sidoharjo, Ke-

camatan Gedek, Kabupaten Mojokerto, Selasa (23/11). Bersamaan dengan Wakil Bupati Mojokerto Muhammad Al Barra, Wakil Ketua II Junaedi Malik, Sekretaris Daerah Kota Mojokerto Gaguk Tri Prasetyo, Kasdim 0815 Mayor Inf. Akhmad Djailani, Kapolsek Jetis Kompol Soegeng, Pasi Hartib Denpom V/ 2 Mojokerto Kapten Cpm Sugiono dan Kasi Intel Kejari Kota Ali Munif.

Serta, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Abdul Rachman Tuwo, Asisten Administrasi Umum Subambihanto, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Ruby Hartoyo, Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata Novi Rahardjo, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Moch Imron, Tokoh Agama KH Ma’shum Maulani dan KH Abdul Halim. [min]


Rabu Wage, 24 November 2021

Halaman 10

Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Kota Malang Drs. Mulyono, M.Si membuka kegiatan sekaligus memaparkan materinya saat Pelatihan Pengelolaan Media Sosial yang digelar Diskominfo Kota Malang di Hotel Savana Kota Malang, Selasa (23/11).

Eko Widianto, narasumber dari Asosiasi Jurnalis Independen (AJI) memaparkan materinya kepada peserta kegiatan.

Latih Kelola Medsos, Kadiskominfo Kota Malang: Bermedia Sosial, Jangan Jadikan Kita Antisosial Pemkot Malang, Bhirawa Pemerintah Kota (Pemkot) Malang menggelar Pelatihan Pengelolaan Media Sosial di Hotel Savana, Selasa (23/11) kemarin.

Tujuan diadakan pelatihan ini karena perkembangan teknologi digital memberi pengaruh terhadap perubahan pola komunikasi masyarakat dan mampu menciptakan medium baru bagi masifnya informasi. “Media sosial jangan menjadikan kita antisosial, tapi bagaimana kita bisa memanfaatkan media sosial sebagai platform yang bermanfaat,” ujar Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Malang Muhammad Nur Widianto, S.Sos. Media sosial, kata dia, adalah media baru yang menggunakan internet, sebagai bagian dari hasil pengembangan kemajuan teknologi ini menggeser pola gaya hidup masyarakat yang kini beralih ke serba digital termasuk dalam mengonsumsi informasi. Arus informasi yang sangat deras melalui media

sosial membuat masyarakat kini masuk ke dalam era masyarakat informasi. “Media sosial banyak manfaatnya, misalnya sebagai tempat promosi usaha, ajang berkomunikasi, mengenal tempat di berbagai belahan dunia, mengasah keterampilan berbahasa, sarana mengembangkan keterampilan sosial, tempat penyebaran informasi, wahana pengembangan ilmu pengetahuan dan kebudayaan, tekhnologi, dan sumber untuk mengangkat citra individu atau kelompok,” ujar pria yang pernah menjabat Kepala Bagian Humas Setda Kota Malang itu. Namun demikian, kata pria ramah itu, tidak bisa dipungkiri bahwa dampak negatif pun bermunculan di media sosial. Misalnya, hatespeech (ujaran kebencian), berita bohong

(hoaks) atau informasi abal-abal. Oleh sebab itu, pihaknya meminta masyarakat sebagai penerima informasi dan pengguna media sosial tidak menelan bulat-bulat informasi yang didapatkan. “Sebaiknya, jangan menyebarkan berita yang belum tentu kebenarannya. Pastikan dulu informasi yang diterima adalah dari sumber yang terpercaya dan valid. Lakukan analisis dulu, jangan langsung menyebarkan,” pintanya. Etika dan karakter dalam berkomunikasi harus selalu dikedepankan. Hal itu untuk menghasilkan media baru yang komunikatif dan sarat makna bagi kehidupan. Kemampuan seseorang berkomunikasi dalam media sosial harus menunjukkan etika dan menjunjung tinggi nilai privasi seseorang. “Pelatihan ini sebagai bagian mendukung perwujudan visi Kota Malang Bermartabat. Semoga dapat menjadikan masyarakat semakin

melek dan adaptif terhadap dinamika teknologi informasi, sehingga menjadi bagian smart city yang diidamkan,” sambungnya. Sementara itu, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Kota Malang Drs. Mulyono, M.Si mengatakan, pelatihan pengelolaan media sosial ini penting dilakukan. Selain menambah skill dalam pengelolaan media sosial, juga untuk meningkatkan literasi masyarakat agar tidak mudah terpengaruh dengan informasi hoaks. “Perlu sekali memahami dan bijak bermedia sosial, agar tidak ada masyarakat Kota Malang yang terjerat Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektonik,” ujar Mulyono. Mulyono berharap, media sosial bisa digunakan dengan baik agar bermanfaat dalam kehidupan seharihari. Tidak menyebar ujaran keben-

cian, hoaks, dan informasi yang menyesatkan. Misalnya, adanya konten yang mengandung radikalisme dan terosisme. [mut*]

Kepala Dinas Kominfo Kota Malang Muhammad Nur Widianto, S.Sos menekankan media sosial jangan menjadikan kita antisosial, tapi bagaimana kita bisa memanfaatkan media sosial sebagai platform yang bermanfaat.

Ahmad Fuad Rahman, SE salah satu narasumber yang merupakan Anggota DPRD Kota Malang menjawab pertanyaan dari peserta kegiatan saat sesi tanya jawab.

Salah satu narasumber, Drs M. Solihin Bahari saat menjawab pertanyaan dari peserta kegiatan terkait pengambilan gambar.

Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Kota Malang Drs. Mulyono, M.Si (kanan) dan Kepala Dinas Kominfo Kota Malang Muhammad Nur Widianto, S.Sos (kiri) foto bersama pemenang kuis yang diadakan disela-sela kegiatan Pelatihan Pengelolaan Media Sosial.


SAMBUNGAN

Rabu Wage, 24 November 2021

Gubernur Khofifah Jamin Biaya Pendidikan Atlet Wushu Auna Hingga S-3 Sambungan hal 1

l

sional tersebut. “Auna harus menjadi atlet yang berprestasi di bidang olahraga maupun akademis. Auna nanti bisa jadi dosen, profesor, rektor atau jadi gubernur,” ujar Khofifah saat menerima Auna di Gedung Negara Grahadi di Surabaya, Selasa (23/11). Auna menjadi juara pertama dalam kejuaraan IWUF Wushu Taolu Virtual Competition 2021 jurus tangan kosong mengalahkan atlet asal negara-negara lainnya. Selain itu, pada kejuaraan yang diikuti 1.000-an atlet dari 61 negara tersebut, Auna juga sukses meraih medali perak di jurus golok. Gubernur Khofifah meminta kepada Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Jatim untuk membina Auna agar prestasi dan cita-cita mengharumkan nama bangsa di kancah dunia tetap terjaga. “Ketua KONI (Erlangga Satriagung), saya minta hadir ke Grahadi agar Auna tak berhenti prestasinya. Nanti juga akademisnya saya minta diperhatikan dan kuliah hingga S-3,” ucap dia. Menurut Khofifah, Auna merupakan salah seorang atlet langka karena selain berprestasi di wushu, juga mampu menghafal Al Quran. “Auna ini hafal enam juz, yaitu juz 1,2,3 dan 28-29,30. Sekarang ini juga sedang menghafal juz-juz lain. Kita doakan semoga semua dilancarkan dan prestasi di bidang olahraga juga sukses,” kata orang nomor satu di Pemprov Jatim tersebut. Di tempat sama, Auna mengaku bangga dan senang bisa diterima Gubernur Khofifah di Grahadi, bahkan mendapat penghargaan berupa beasiswa pendidikan. “Terima kasih Ibu Gubernur dan KONI. Semoga di kejuaraan-kejuaraan lainnya dapat terus berprestasi,” kata atlet berusia 12 tahun yang saat ini tercatat sebagai siswa SMP Khadijah Surabaya tersebut. Sementara itu, Ketua KONI Jatim Erlangga Satriagung mengaku bangga dengan perjuangan dan prestasi Auna yang disebutnya luar biasa. “Ini tentu tidak mudah karena sangat ketat persaingannya. Apalagi bisa mengalahkan Tiongkok, yang selama ini selalu mendominasi,” kata Erlangga. [tam]

Busana Memancarkan Kepercayaan Diri l

Sambungan hal 1

dalam melakukan aktivitas bisa lancar. “Maka seseorang harus pandai memadu padankan aksesoris, agar baju yang digunakan terlihat lebih menarik dan elegan,” ujar Sriatun, saat membuka penyelenggarakan Sosialisasi Etika Berbusana, yang digelar TP PKK Kabupaten Sidoarjo kepada peserta dari TP PKK Kecamatan dan PKK perwakilan desa, di Pendopo Delta Wibawa, belum lama ini. Dalam acara yang diidekan oleh Pokja III TP PKK Sidoarjo itu, diakui Sriatun, masing-masing orang memang memiliki perbedaan selera dalam berbusana. Apalagi saat ini tren busana terus berkembang seiring dengan perkembangan zaman. Perkembangan tersebut, menurutnya, bisa dilihat dan diakses dengan mudah di mediamedia sosial saat ini. “Akan tetapi, setiap individu harus selektif dan pandai dalam memilih mode busana yang sesuai dengan diri dan kepribadian masing-masing,” pesan dari istri Wakil Bupati Sidoarjo, Subandi, kepada para peserta yang berasal dari anggota PKK Sidoarjo tersebut. Dirinya memberi beberapa hal yang penting dan perlu diperhatikan dalam etika berbusana, seperti harus bersih, sopan, rapi dan baik meskipun tidak mahal. Juga harus pandai memadu padankan gaya busana serta warna. Dan bisa menyesuaikan antara waktu dan acaranya. “Berbusana itu tidak perlu harus selalu baru dan mahal. Yang penting rapi dan masih layak pakai,” kata Sriatun, yang juga menjabat sebagai Kades Pabean, Kecamatan Sedati tersebut. [kus]

Halaman 11

Indonesia- Austria Bangun BLK Maritim Makassar Inventarisasi 841 Jabatan Kosong Eselon III dan IV Jakarta, Bhirawa. Pemerintah Indonesia bekerjasama dengan pemerintah Austria akan membangun Balai Latihan Kerja (BLK) Maritim di Makasar. Melalui skema soft loan (pinjaman lunak), BLK Maritim di Makasar ini dikembangkan dengan 4 komponen utama. Yakni kontruksi gedung, pengadaan peralatan pelatihan, pengembangan kurikulum, silabus, program dan modul pelatihan, serta pelatihan Instruktur dan manajemen sesuai standar Austria yang diakui di Eropa. “Tentunya dengan kebutuhan di Indonesia serta pelatihan Instruktur dan manajemen,” ungkap Menaker Ida Fauziyah dalam acara Ground Breaking Ceremony Pengembangan BLK Maritim di BLK MakasarSulawesi Selatan, Selasa (23/11). Menaker mengungkapkan, Program BLK Maritim, merupakan bagian dari pengembangan Vocational Training Center (VTC) di BLK Makassar. Program ini meru-

pakan wujud dari implementasi kebijakan 9 lompatan Besar Kemnaker. Yaitu menjadikan BLK sebagai pusat pengembangan kompetensi dan produktivitas tenaga kerja yang berdaya saing ditingkat nasional maupun internasional. “Beberapa komponen dalam transformasi BLK, dilakukan melalui revitalisasi sarana dan prasarana. Serta revolusi Sumber Daya Manusia (SDM) yang ada,” lanjut Ida Fauziyah. Diharapkan, proyek pengembangan BLK Maritim ini dapat membuat kontribusi yang cukup besar. Tidak hanya untuk masyarakat di sekitar BLK Makasar saja, tetapi juga seluruh Indonesia. “Kegiatan ini akan dimulai pada tahun 2022. dengan adanya kegiatan ini, dapat terjalin kerja sama antara pemerintah Indonesia dengan pemerintah Austria. Khususnya di bidang pelatihan kejuruan serta dapat memberikan manfaat yang signifikan bagi kedua negara,” ucap Menaker. Dirjen Pembinaan Pelatihan

Vokasi dan Produktivitas (Binalattas) Kemnaker, Budi Hartawan menjelaskan, dalam menerapkan kebijakan transformasi BLK, perlu dilakukan inovasi dalam pendanaan revitalisasi BLK. Baik dari segi sarana dan prasarana, program pelatihan dan peningkatan kapasitas instruktur. “Salah satu pola pendanaan yang dapat di implementasi kan melalui pinjaman luar negeri dari pemerintah Austria dalam kegiatan pengembangan BLK Maritim di 3 lokasi. Yakni BBPLK Medan, BBPLK Serang dan BLK Makassar,” ucap Budi Hartawan. Kuasa Usaha Duta Besar Austria untuk Indonesia, Philips Rossi menyebut, bahwa khusus di Makassar, pelatihan ini akan mendukung pengembangan potensi daerah di bidang perikanan dan kelautan. Pusat pelatihan kejuruan maritim akan dapat menawarkan kursus baru di bidang listrik, pengerjaan logam, teknik kelautan, pengerjaan serat kayu dan kaca serta pengelasan. [ira]

Bangun SRRL, Pemprov akan Gandeng Jerman l

Sambungan hal 1

sudah pernah berdiskusi dengan beberapa menteri sampai dengan Bapak Presiden RI Jokowi. Apakah ada yang elevated, underground, atau menggunakan rel yang ada?” jelas Khofifah. Khofifah menyebut, dari pemaparan yang disampaikan KfW atau Bank Pembangunan Jerman akan ada beberapa format pembangunan SRRL wilayah Gerbangkertosusila. Pertama jalur Stasiun Gubeng-Sidoarjo. Kedua jalur Stasiun GubengStasiun Kota-Stasiun Pasar Turi. Selanjutnya Lamongan-Gresik, Gubeng - Mojokerto. Sementara format pembiayaan yang disampaikan yaitu hibah dan pinjaman (loan). Sebagai informasi, rencana total pembiayaan pembangunan SRRL Fase 1 rencananya mencapai USD 337.977.800. Dengan rincian terdiri dari total hibah sebesar USD

89.222.800 dan pinjaman (loan) 248.755.000. “Mr Olaf telah berkomunikasi dengan Menkeu dan Menteri Bappenas. Nanti selanjutnya juga akan dilakukan komunikasi dengan Walikota Surabaya beserta jajaran terkait pembangunan ini. Setelah selesai semua, baru pihak KfW akan menyampaikan untuk mendapat persetujuan dari Bank Pembangunan Jerman baik membantu lewat hibah maupun loan,” kata Khofifah. Selain menjalankan mandat Perpres No. 80 Tahun 2019, lanjut Khofifah, pembangunan SRRL ini menjawab kebutuhan transportasi publik yang modern, pro environment, pro climate. Serta mengedepankan aspek ramah lingkungan. “Transportasi publik ini modern, pro environment, pro climate, mengedepankan aspek ramah lingkungan. Karena sentralnya di Surabaya yang menjadi Kota Terbersih se-

ASEAN . Maka tentu prosesnya harus dikomunikasikan dengan persetujuan Pemkot Surabaya,” tandasnya. Sementara itu, Green Infrastructure Initiative (GII) Portofolio Manager KfW Frankfurt Jerman Olaf Georke mengatakan, pihaknya telah berdiskusi dengan Gubernur Khofifah proyek pembangunan terkait SRRL. Ia pun memuji Kota Surabaya yang sangat bersih dan penghijauannya juga bagus sehingga tepat melakukan pembangunan SRRL ini. “Bagi Jerman, Kota Surabaya dipandang sebagai kota yang sangat bersih dan hijau. Sejalan dengan kegencaran Pemerintah Indonesia dan Jerman dalam pembangunan hijau, maka pembangunan SRRL itu akan pro environment dan pro climate,” pungkasnya. Turut mendampingi pertemuan tersebut Kepala Bappeda Prov Jatim, Kepala Dishub Jatim, Kepala Dinas PU Bina Marga Jatim. [tam]

ketentuan. Jangan ada yang mau cari untung. Saat ini kita semua berupaya agar investasi meningkat dan ekonomi tumbuh positif,” ujarnya. Bersama salah seorang pelaku usaha bernama Ming (78 Tahun), yang juga menyampaikan proses perizinan berbelit padahal dirinya telah membayar retribusi sesuai ketentuan, juga membuat image Pemerintah Kota Surabaya tidak serius untuk menjalankan reformasi birokrasi. “Pak Ming ini baru satu orang. Saya yakin tidak hanya satu. Oleh karena itu apabila ada yang merasa dipersulit saya persilahkan menghubungi handphone saya di nomor 08123107773.

Saya menampung aspirasi masyarakat yang merasa dipersulit dalam urusan perizinan,” ungkapnya. Ia menegaskan komitmennya untuk mewujudkan pemerintahan yang ramah terhadap investasi, akuntabel dan transparan. Cak Ji juga akan melawan apabila ada oknum-oknum yang bertentangan dengan visi-misi pemerintahan Eri - Armuji. “Sekali lagi saya peringatkan ya, layani warga Surabaya tanpa ada perbedaan. Kalau ada permainan saya tidak segan membawa ke ranah hukum. Siapapun yang berani bermain-main dengan perizinan akan saya bawa ke ranah hukum,” tegasnya. [iib]

Oknum Pemkot Surabaya Persulit Perizinan, Wawali Geram l

Sambungan hal 1

Seperti izin pemakaian tanah dan izin mendirikan bangunan. “Saya sangat kesal dan kecewa dengan oknum pegawai di Dinas Cipta Karya. Apalagi mereka ada yang berani menyampaikan akan mempersulit izin bila meminta bantuan L-2 (sebutan wakil wali kota, red),” ujar Armuji, saat dikonfirmasi, Selasa (23/11). Mendapati ketidakberesan perizinan itu, Cak Ji, sapaan akrab Armuji, memberikan peringatan keras kepada para PNS di Pemkot Surabaya. “Saya peringatkan keras, alur perizinan harus sesuai dengan

5K Kabupaten Malang Jadi Replikasi Daerah di Indonesia l

Sambungan hal 1

kesempatan untuk sukses dalam penerapanya,” tegasnya. Sanusi menjelaskan, untuk sukses menjalankan segala strategi dan inovasi, jangan pernah berfikir memiliki pesaing. Sehingga harus lebih mengutamakan kolaborasi dan harus responsif pada peluang sekecil apapun. Oleh karena itu, peran masyarakat dalam dalam mendukung program pemerintah harus ada dukungan dari masyarakat. Karena apapun bagusnya progran yang digagas pemerintah, tanpa ada dukungan masyarakat maka tidak akan sukses. Dalam kesempatan itu, dia juga

mengatakan, bahwa dirinya diundang Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Energi dan Sumber Daya Mineral (BPSDM) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) untuk memberikan materi terkait Kabupaten Malang berhasil melakukan penerapan inovasidalam menjalankan dan menggunakan prinsip kerja 5K, yang diikuti 25 peserta berasal dari Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah/Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Balitbangd) dan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (/Bappeda) Provinsi Sumatera Barat, Riau, Jawa Barat, Jawa Tengah, Kalimantan Utara,

Kalimantan Selatan dan Papua. “Kami juga memaparkan berbagai strategi dan inovasi Pemkab Malang yang tidak hanya terkait prinsip kerja 5K saja, tapi juga keberhasilan yang sudah dicapai Kabupaten Malang dari berbagai sektor,” kata Sanusi. Perlu diketahui, BPSDM Kemendagri menggelar kegiatan Pendidikan dan Pelatihan Manajemen Strategi Pengembangan Inovasi Daerah Berbasis Sektor Unggulan Wilayah Tahun 2021 itu, dengan harapan dalam kegiatan tersebut semua wilayah di Indonesia bisa mereplikasi dan menerapkan inovasi-inovasi yang telah sukses diterapkan di Kabupaten Malang. [cyn]

l

Sambungan hal 1

Untuk jabatan eselon IV yang kosong, Kepala BKD yang akrab disapa Yuyun tersebut mengaku tidak semua terdampak penyederhanaan birokrasi alias difungsionalkan. Sebab, mayoritas kekosongan eselon IV itu terjadi pada jabatan Kasubag TU SMA,SMK dan SLB. “Penyederhanaan birokrasi itu mengalihkan jabatan structural ke fungsional. Dan Kasubag TU di sekolah itu tidak termasuk. Sedangkan yang eselon IV selain Kasubag TU akan diberi jabatan sub koordinator dan eselon III yang difungsionalkan menjadi koordinator,” tutur Yuyun. Terkait pengisian jabatan yang kosong, Yuyun mengaku berbeda dengan pengisian eselon II yang menggunakan lelang jabatan. Pengisian eselon III dan IV cukup menggunakan asesmen pejabat pengawas dan administrator yang sudah dilakukan. “Di UU nomor 5 tahun 2014, jabatan itu terbagi dalam pelaksana, administrator, pengawas, pimpinan tinggi pratama dan pimpinan tinggi madya. Jadi tidak ada eselonisasi,” sambung Yuyun. Sebelumnya, Biro Organisasi Setdaprov Jatim juga memetakan penyederhanaan birokrasi yang dilakukan pada jabatan struktural di Pemprov Jatim. Usulan penyederhanaan birokrasi tersebut berimbas pada penyederhanaan 1.423 jabatan. Hal tersebut juga telah disepakati oleh Kementerian Dalam Negeri melalui surat persetujuan tertanggal 10 September 2021 lalu. Lebih lanjut Yuyun menjelaskan, kekosongan jabatan ini memang menjadi pekerjaan utama Pemprov Jatim di bidang kepegawaian. Hal ini tidak lepas dari dampak moratorium CPNS yang sempat dilakukan pemerintah pusat. Sehingga saat ini jumlah pegawai yang pensiun tidak seimbang dengan jumlah pengisian yang dilakukan. “Jadi meski sekarang diisi jabatan eselon II, sebentar lagi sudah ada yang pensiun. Jadi terus seperti itu,” ujar Yuyun. [tam]

Korban Longsor Ngetos Menunggu Janji Relokasi l

Sambungan hal 1

prosesnya tidak mudah. Akibatnya, para korban tanah longsor yang kehilangan rumahnya itu, belum mendapat kepastian soal relokasi,” terang Plt Bupati Nganjuk, H Marhaen Djumadi. Meski belum mendapat tempat relokasi sampai sekarang, dikatakan Marhaen Djumadi, para korban tanah longsor tetap mendapat bantuan. Karena Pemkab Nganjuk rutin membantu Rp 500.000 setiap bulan sebagai biaya sewa rumah dan bantuan paket sembako. “Semua warga korban tetap mendapat haknya seperti biasa, dan tidak ada perubahan,” kata Marhaen Djumadi. Dijelaskan Marhaen, Pemkab sampai sekarang masih berupaya untuk secepatnya merelokasi rumah korban tanah longsor. Karena ternyata proses perizinan tempat relokasi rumah warga korban tanah longsor ke pemerintah pusat, cukup sulit. Bahkan Pemkab Nganjuk terus berupaya dan berkoordinasi dengan BNPB, Kemensos, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan agar dapat segera melakukan relokasi warga korban tanah longsor. “Kami khawatir kalau melangkah begitu saja tanpa perizinan dan persetujuan lengkap dari pemerintah pusat, maka korban longsor akan diusir dari tempat relokasinya. Kan kasihan mereka. Makanya kami berusaha melengkapi perizinan dan persetujuan itu dahulu sebelum realsasi di lapangan,” ucap Marhaen Djumadi. Sementara Kepala BPBD Nganjuk, Abdul Wakid mengatakan, pekan lalu pihaknya telah berkoordinasi langsung dengan BNPB di Jakarta. Di mana dalam koordinasi tersebut BPBD diminta untuk melengkapi dan memperbaiki proposal bantuan relokasi warga korban tanah longsor di Dusun Selopuro. “Pekan ini proposal yang telah diperbaiki dan dilengkapi sesuai arahan BNPB telah kami kirim kembali. Mudah-mudahan proposal bantuan pembangunan untuk 48 unit rumah korban tanah longsor di tempat relokasi bisa segera disetujui,” kata Abdul Wakid. Karena itu, tambah Wakid, untuk korban bencana di wilayah Nganjuk diminta bersabar menunggu persetujuan bantuan dari BNPB. Apalagi BPNB sendiri menilai kalau bantuan untuk korban tanah longsor di Kabupaten Nganjuk tergolong kecil. Ini karena di daerah lain, korban bencana yang membutuhkan bantuan serupa dari BNPB, jumlahnya mencapai ribuan rumah. Seperti diketahui, peristiwa tanah longsor me­ nimpa12 rumah yang berada di Dusun Selopuro RT 01/ RW 06 Desa Ngetos Kecamatan Ngetos roboh dan rusak parah pasa Minggu 14 Februari silam. Dalam bencana tersebut, tiga orang dinyatakan meninggal duniam sedangkan korban luka-luka 19 orang.[ris]

Husnul Senang kini Bisa Ajak Cucunya ke Taman meski Melalui Prokes Ketat l

Sambungan hal 1

Sekarang bisa masuk dengan tetap menjaga prokes. Tadi waktu masuk menunjukkan kartu vaksin, karena saya tidak bawa handphone untuk scan barcode vaksin lewat aplikasi Peduli Lindungi,” tuturnya. Baginya tidak masalah harus melewati prokes ketat jika mau ke taman atau tempat umum lainnya. Sebab meski pandemi Covid19 terus melandai, tidak boleh lengah dan kendor untuk menerapkan prokes. Mulai dari pakai masker, cuci tangan, menjaga jarak dan sering memakai handsanitizer. Seiring semakin melandainya Covid-19, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi memang mengizinkan sejumlah fasilitas umum seperti taman untuk dibuka. Pada tahap uji coba, pemkot membuka delapan taman dari 39 taman pada 22 Oktober 2021 lalu. Tamantaman tersebut yakni; Taman Pelangi, Taman Kebun Bibit Wonorejo, Taman Flora, Taman Prestasi, Taman Harmoni, Taman Sejarah, Taman Cahaya dan Taman Ekspresi. Pelakasan Tugas (Plt) Kepala Bidang Ruang Terbuka Hijau, Dinas Kebersihan dan Ruang Terbuka Hijau (DKRTH) Kota Surabaya, Muhammad Iman Rahmadi menuturkan, setelah ditetapkannya Surabaya pada Level 1 penyebaran Covid-

19, pemkot mulai melonggarkan sabuk pengetatan disejumlah sektor. Menurut dia, taman merupakan salah satu fasilitas umum yang paling ditunggu masyarakat agar segera dibuka. Karena taman adalah tempat yang paling nyaman dan menyenangkan untuk menghabiskan akhir pekan atau menghilangkan penat. Apalagi taman di Surabaya memiliki tema yang berbeda-beda, bagus untuk foto atau instagramable. “Taman yang paling ramai dan favorit adalah Taman Flora, karena di taman ini lengkap. Ada rusanya, ada tempat bermainnya, ada burungnya, ada kolam ikannya hingga pohonnya yang besar-besar menambah sejuk dan rindang suasananya. Selain itu tempatnya juga sangat luas,” ungkapnya. Terapkan Prokes Ketat Sebelum Pemkot Surabaya membuka delapan taman, kata Iman, Tim Sagat Covid-19 Surabaya terlebih dahulu melakukan asesmen. Setelah dinyatakan lolos, baru taman-taman tersebut dibuka. “Saat ini DKRTH Surabaya juga sedang menyiapkan prokes agar bisa segera membuka taman-taman lainnya. Tentunya setelah diasesmen Tim Satgas Covid-19,” ujar Kepala Bidang Pengelolaan Sampah

dan Limbah DKRT Kota Surabaya ini. Setiap pengunjung yang akan ke taman, jelas Iman, harus check in scan barcode vaksin melalui aplikasi Peduli Lindungi. Sebab kapasitas pengunjung taman akan dibatasi. Untuk Taman Flora dibatasi sebanyak 300 pengunjung untuk tiap siftnya. Jika pengunjung keluar harus check out barcode agar yang lain bisa masuk. “Fasilitas prokes sudah kita lengkapi. Mulai scan barcode Peduli Lindungi, tempat cuci tangan di pintu masuk, sabun, pengukur suhu tubuh hingga handsanitizer. Untuk tamannya dibagi dua sift. Sift pertama buka pukul 06.00 hingga 11.00 WIB. Dan sift kedua pukul 13.00 hingga 17.00 WIB,” jelas Iman. Untuk mendisiplinkan pengunjung agar tak abai prokes, Pemkot Surabaya telah menyiagakan sejumlah petugas dari DKRTH dibantu Bakesbanglinmas. Setiap sift akan dijaga sebanyak 4-6 orang personil tergantung besar kecilnya taman. Mereka nantinya akan keliling mengingatkan secara persuasif kepada orang yang abai prokes. “Kita tidak boleh lengah dan abai prokes. Meski sekarang di Surabaya melandai, tapi kita tidak ingin ada gelombang ketiga Covid-19. Kami lebih baik sigap di awal, dari pada nanti terjadi penyebaran

Covid-19, setelah pemerintah membuka sejumlah fasilitas umum. Termasuk taman,” tegasnya. Apa yang dikatakan Iman memang tak berlebihan jika merujuk pada pertengahan 2021, tepatnya pada Juni hingga Agustus 2021. Indonesia, termasuk Surabaya diserang gelombang kedua Covid-19. Munculnya varian Delta cukup membuat pemerintah kalang kabut mengatasi penyebaran Covid-19 yang sangat mudah menyebar. Jumlah penyebaran Covid-19 di Surabaya sempat menyentuh angka penambahan tertinggi selama pandemi, yakni 1.621 kasus dalam sehari. Selain Surabaya, daerah-daerah lain seperti Sidoarjo juga mengalami penambahan sebanyak 447 kasus, Gresik 396 kasus, Kota Malang 310 kasus, Kabupaten Kediri 271 kasus dan Kabupaten Malang 264 kasus. Kondisi ini terjadi pada 13 Juli 2021. Tingginya penambahan kasus baru pada 13 Juli 2021 di daerah-daerah itu, membuat rekor tertinggi penambahan Covid-19 di Provinsi Jawa Timur terjadi. Jumlahnya mencapai 6.269 kasus baru. Atau naik 2-3 kali lipat dari hari sebelumnya yang mencapai 2.731 kasus baru. Peningkatan kasus positif Covid-19 di Surabaya sebelum-sebelumnya juga tidak per-

nah menembus angka 100 orang dalam sehari. Namun penambahan 1.621 kasus dalam sehari itu mengonfirmasi bahwa pada hari itu, situasi pandemi Covid-19 sangat memburuk dengan menyebaran yang sangat cepat. Begitu pula kasus meninggal dunia akibat Covid-19 jumlahnya cukup banyak. Rata-rata pemakaman setiap hari mencapai 50 orang. Pernah mencapai 100 bahkan 180 orang sehari, sehingga proses pemakaman perlu antre hingga 48 jam. Namun berkat kerja keras Wali Kota Eri bersama Forkopimda (Forum Komunikasi Pimpinan Daerah), stakeholder dan didukung seluruh elemen masyarakat, mulai Agustus tren penurunan mulai terlihat dan September kasus terus melandai. Puncaknya terjadi per 27 Oktober 2021, dimana kasus Covid-19 aktif di Kota Pahlawan tinggal lima orang. Sedangkan tempat isolasi di Hotel Asrama Haji Surabaya nol pasien Covid-19. “Laporan penambahan positif Covid19 di Hotel Asrama Haji nol per Rabu 27 Oktober 2021. Ini rekor sejak pandemi Covid-19 terjadi. Baik di Gedung Zamzam dan Gedung Shofa sekarang sudah kosong,” ujar Wakil Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kota Surabaya, Irvan Widyanto. (bersambung). [*]


Bhirawa

Rabu Wage, 24 November 2021

Halaman 12

PEMERINTAH PROVINSI JAWA TIMUR Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur

Gubernur Khofifah Realisasikan SMAN 1 Taruna Madani Jawa Timur Kolaborasi Akademik, Bela Negara, dan Penguatan Spiritual Dindik Jatim, Bhirawa Pemerintah Provinsi Jawa Timur melalui Dinas Pendidikan (Dindik) terus melakukan inovasinya dalam peningkatan sumber daya manusia (SDM) unggul. Terbaru, langkah tersebut direalisasikan melalui pendirian SMAN 1 Taruna Madani Jatim yang sebelumnya SMAN 1 Bangil, Pasuruan. Menariknya, SMA berbasis boarding school ini berkolaborasi dengan Pondok Pesantren (ponpes) Dalwa Pasuruan dan TNI AL. Sekolah yang menyinergikan pendidikan akademik, kesamaptaan, keimanan &ketaqwaan itu akan dimulai pada tahun ajaran 2022/2023. Realisasi SMAN 1 Taruna Madani Jawa Timur yang diresmikan Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa ini sekaligus melengkapi empat SMA Negeri Taruna yang telah ada sebelumnya di Jawa Timur. Yakni, SMAN Taruna Nala di Malang yang bekerja sama dengan TNI AL, SMAN 3 Taruna Angkasa Madiun bekerja sama dengan TNI AU, SMAN 2 Taruna Bhayangkara

Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa memberikan pelakat kepada Dankodiklatal Surabaya Laksamana Madya TNI Nurhidayat yg mewakili Kasal di Gedung Grahadi, Surabaya, selasa (23/11).

Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa didampingi Dankodiklatal Surabaya Laksamana Madya TNI Nurhidayat yg mewakili Kasal menyaksikan Penandatanganan kesepakatan bersama dan perjanjian kerjasama realisasi SMA Negeri 1 Taruna Madani bangil-pasuruan.

Banyuwangi yang bekerja sama dengan Polri dan SMAN 5 Brawijaya Kediri yang bekerja sama dengan TNI AD di Kediri. Berbeda dengan keempat SMAN Taruna lainnya, SMA Negeri 1 Taruna Madani Jatim dirancang mempunyai keunggulan tersendiri. Selain akademik dan kesamaptaan, SMA tersebut juga berbasis pendidikan keagamaan, keimanan dan ketaqwaan Berlokasi di Gedung Negara Grahadi Jawa Timur, penandatanganan kesepakatan bersama dan perjanjian kerjasama realisasi SMA Negeri 1 Taruna Madani Bangil, Pasuruan, tersebut melibatkan sejumlah pihak. Yaitu, Dankodiklatal Surabaya Laksamana Madya TNI Nurhidayat yg mewakili Kasal, Kadisdik AL dari Mabes AL Laksamana pertama TNI Diki Atriana , Danlantamal V Surabaya Laksamana Pertama TNI Yoos Suryono Hadi, serta Pimpinan

Ponpes Dalwa Bangil Zainal Abidin. Merujuk pada pemikiran Kishore Mahbubani, profesor dari Singapura, Khofifah mengatakan, dunia memasuki sejarah baru. Era baru dunia tersebut ditandai dengan Asia yang akan segera menjadi tempat bergesernya kekuatan global dunia. “Dari abad Renaisance yang bergerak dari Timur Tengah ke Eropa, ke Amerika, ini sudah bergerak ke Asia Pasifik,” katanya. Saat ini, momentum bergesernya kekuatan global tersebut diambil oleh Korea Selatan. Nah, Indonesia yang mayoritas penduduknya muslim, bisa menjadi kekuatan tersendiri. Karena itu, pihaknya menyambut baik dengan adanya SMA Negeri 1 Taruna Madani Jatim yang merupakan komprehensi antara bela negara, akademik, keagamaan, dan leadership. “Menyampaikan Islam yang rahmatan

lil alamin, penuh kasih, penuh damai,” tuturnya. Dankodiklatal Surabaya Laksamana Madya TNI Nurhidayat mengatakan, tantangan bangsa semakin kompleks seiring dengan pesatnya kemajuan teknologi. Karena itu dibutuhkan peningkatan kualitas SDM. Baik secara intelektual, pelatihan melalui kesamaptaan jasmani, serta pengasuhan karakter melalui penguatan keimanan dan ketakwaan kepada Tuhan YME. “Kita sudah memulai dengan SMA Taruna Nala, dan sekarang kita bersama-sama dengan SMAN 1 Taruna Madani Jatim ,Tujuannya memberikan pendidikan yang sejalan dengan intelektual dan spiritual,” katanya. Pendampingan dilakukan dari sisi kurikulum dan tenaga pendidik. Pimpinan Ponpes Dalwa Bangil Zainal Abidin menyebut, pendirian SMAN 1 Taruna Madani ini menutup keterbatasan pendidikan yang ada. Dengan cara mendesain pendidikan secara komprehensif dan bersama-sama sehingga menghasilkan output siswa yang tidak hanya memiliki ketahanan fisik, tapi juga IPTEK dan spiritual. “Ini prototype yang bisa dihadirkan. Dan jatim memulai dengan ini, bahkan ada keseniannya juga,” ujarnya. Dalam dua tahun nanti pihaknya akan mengevaluasi hasil pendidikan ini. Selanjutnya, juga dilakukan mapping untuk berkompetisi ke perguruan tinggi tidak hanya secara nasional tapi juga international. Di sisi lain, Kepala Dinas Pendidikan Jawa Timur Wahid Wahyudi mengatakan, SMA Negeri 1 Taruna Madani Jatim merupakan upaya untuk menciptakan

SDM unggul yang merupakan modal dasar kemajuan bangsa. Jatim, imbuh dia, mempunyai kekhususan SDM yang tidak hanya orientasi IPTEK, tapi juga pengembangan karakter, baik karakter religius maupun ketarunaan, nasionalisme, dan wawasan kebangsaan. Penerimaan siswa baru akan dilakukan pada tahun ajaran 2022/2023. Pelaksanaan seleksi yang akan mulai dilaksanakan pada bulan Februari 2022 ini, meliputi tes psikologi, tes fisik, tes tulis, tes kesehatan jiwa, dan tes pendidikan jasmani. SMA Negeri 1 Taruna Madani Jawa Timur merupakan sekolah umum, sehingga menerima peserta didik dari agama apapun. “Nantinya akan ada asrama. Untuk tahun pertama nanti menerima 200 siswa baru,” jelasnya. [ina*]

Khofifah Indar Parawansa Gubernur Jatim Foto Bersama usai Penandatanganan kesepakatan bersama dan perjanjian kerjasama realisasi SMA Negeri 1 Taruna Madani bangil-pasuruan.

PEMERINTAH PROVINSI JAWA TIMUR Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Jawa Timur

Dukung Program OPOP Pemprov Jatim, Bupati Gresik Bentuk Tim Pengembangan Gresik, Bhirawa Program prioritas Gubernur Jatim berupa One Pesantren One Product (OPOP) terus mendapat dukungan dari pemerintah daerah. Di antaranya ialah Pemerintah Kabupaten Gresik yang telah menyusun tim penguatan dan pengembangan OPOP daerah. Tim Penguatan dan Pengembangan OPOP Kabupaten Gresik periode 2021-2025 tersebut secara secara resmi dikukuhkan oleh Bupati Gresik Fandi Ahmad Yani di Ponpes Qomaruddin Gresik, Senin (22/11). Tim Penguatan dan Pengembangan OPOP tersebut diisi oleh Sekda Kabupaten Gresik Achmad Washil Miftahul Rachman, Kepala Dinas Koperasi dan Perindag Gresik Agus Budiono dan Dr Maftuh S.Sos, M.Pdi. Acara pengukuhan digelar secara sederhana dan khidmat sesaat sebelum kegiatan Kopilaborasi Sambang Pesantren. Bupati mengucapkan kata-kata pengukuhan dihadapan tiga anggota tim OPOP Gresik. “Baru saja kita kukuhkan OPOP Kabupaten Gresik, mudah-mudahan bisa bersinergi dengan OPOP Jatim. Pemkab Gresik sangat mendukung program OPOP dengan membentuk Tim Penguatan dan Pengembangan Program OPOP. Semoga membawa OPOP Kabupaten Gresik lebih bermanfaat,” jelas Gus Yani sa-

paan akrab Bupati Gresik. Gus Yani juga berharap, tim yang dibentuk bisa bersinergi dengan tim OPOP di Pemprov Jawa Timur. “Di Kabupaten Gresik banyak pondok pesantren. Ini akan kami jadikan sebuah jembatan yang mengharmonisasi Ponpes di Gresik dengan OPOP Jatim,” pungkasnya. Sekretaris OPOP Jatim, Muhammad Ghofirin, menyampaikan, OPOP bertujuan meningkatkan kesejahteraan masyarakat dengan berbasis pesantren melalui pemberdayaan santri, pengurus pesantren, dan alumni. OPOP memiliki tiga pilar yang merupakan fokus utama untuk mengembangkan pesantren yang ada di Jawa Timur. Pilar yang pertama adalah santripreneur yang bertujuan untuk menumbuhkan bakat santri dalam membuat produk yang sesuai syariat dan memberi keuntungan. Pilar yang kedua adalah Pesantrenpreneur, yaitu program pemberdayaan ekonomi pesantren melalui koperasi pesantren yang menghasilkan produk halal dan dapat diterima di masyarakat. Salah satu program dari pilar ini adalah memberi pelatihan tata kelola kelembagaan koperasi pondok pesantren. Dan pilar yang terakhir adalah sociopreneur yang bertujuan untuk mengembangkan potensi alumni pesantren dan bersinergi dengan masyarakat. Potensi yang dikembangkan adalah inovasi sosial berbasis digital secara inklusif. [tam*]

Bupati Gresik Fandi Ahmad Yani mengukuhkan tim penguatan dan pengembangan OPOP di daerahnya untuk mendukung program OPOP yang menjadi prioritas Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa.

Kopilaborasi Sambang Pesantren Datangi Ponpes Qomaruddin, Gresik

Kopilaborasi Sambang Pesantren kembali digelar Dinas Kominfo Jatim di Ponpes Qomaruddin, Bungah, Kabupaten Gresik.

Pemprov, Bhirawa Dinas Kominfo Jawa Timur kembali menggelar Kopilaborasi, Ngopi dan Kolaborasi Serap Aspirasi. Kali ini Kopilaborasi Sambang Pesantren digelar di Ponpes Qomaruddin, Bungah, Gresik dibuka oleh Bupati Gresik, Fandi Ahmad Yani, Senin (22/11). Talkshow kali ini mengusung tema ‘Peran Pesantren dalam Pembentukan Karakter Santri Entrepreneur’. Hadir tiga narasumber kunci dalam Kopilaborasi tersebut, antara lain Bupati Gresik Fandi Ahmad Yani, Ketua Komisi B DPRD Jatim Aliyadi Mustofa, dan Pengasuh Ponpes Qomaruddin, KH Muhammad Ala’uddin. Fandi Ahmad Yani menargetkan peningkatkan sinergitas pemerintah dan ponpes serta masyarakat di wilayah Gresik. “Salaha Pengasuh Ponpes Qomaruddin, KH Muhammad Ala’uddin, mengatakan, saat ini santri tidak hanya belajar mengaji tapi juga belajar berbis-

nis. “Ini bukan hal baru bagi santri tapi diperbarui dengan inovasi agar lebih baik,” katanya. Di Ponpes Qomaruddin, ia juga mengajarkan keterampilan bagi santri. “Tentu sesuai kompetensi santri. Salah satu produk unggukan Ponpes Qomaruddin kami adalah songkok dan air mineral dalam kemasan,” ujarnya. Ketua Komisi B DPRD Jatim, Aliyadi Mustofa berharap pasantren bisa lebih berdaya dengan adanya OPOP. Ia menyontohkan Ponpes Sidogiri Pasuruan. “Aset usaha Sidogiri bukan miliaran tapi triliunan. Santri dan pesantren bisa mengembangkan ekonomi secara mandiri,” tuturnya. Ia juga menyatakan dukungannya pada program OPOP. “Kami setuju, mendukung dan siap mengawal OPOP yang masuk dalam program Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa yang masuk dalam Nawa Bhakti Satya, Jatim Berdaya,” pungkasnya. [tam*]


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.