binder26okt22

Page 1

Mata Rakyat Mitra Birokrat

Misi Dagang Perdana Jatim-Aceh

Delapan Jam Catatkan Transaksi Rp 197,02 Miliar

Pemprov, Bhirawa

Upaya mendongkrak neraca perdagangan antar provinsi terus dilakukan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa melalui misi dagang dan investasi. Kali ini, Gubernur Khofifah memimpin langsung misi dagang dan investasi yang pertama kali digelar antara Provinsi Jatim dan Provinsi Nangroe Aceh Darussalam di Hotel Amel Convention Hall Aceh, Banda Aceh Selasa (25/10) .

Gubernur Jatim yang akrab disapa Khofifah ini mengatakan bahwa misi dagang antara Provinsi Jatim dan Aceh adalah hubungan kerjasama yang dilakukan secara proaktif oleh keduanya. Sehingga, neraca perdagangan kedua provinsi akan dapat saling terdongkrak.

“Sebetulnya ini adalah two way traffic program yang melibatkan kedua provinsi sama-sama proaktif,” Kata Gubernur Khofifah usai menghadiri misi dagang Jatim Aceh.

Gubernur perempuan pertama di Jatim ini menyam-

Gubernur Khofifah Dorong Penguatan Komoditas Potensial di Jatim

Pemprov, Bhirawa

Upaya memperkuat hubungan

provinsi terus dilakukan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa. Secara khusus Khofifah menemui

Bantuan untuk Nelayan

DI BAWAH kepemimpinan Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali, masyarakat miskin di Kabupaten Sidoarjo mendapat perhatian lebih. Salah satunya masyarakat miskin dari kalangan nelayan, yang tinggal di wilayah timur Sidoarjo. Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Sidoarjo, Ir M Bachruni Aryawan MT mengatakan, kalangan nelayan di Sidoarjo sangat perlu bantuan, agar kehidupan ekonomi mereka terus bisa berlangsung.

“Salah satu yang bisa kita lakukan untuk mereka adalah memberi ban-

Sentil

Memprihatinkan,

Kejati

Timgar

paikan misi dagang yang dilakukan Pemprov Jatim dengan provinsi mitra adalah bentuk kolaborasi lintas sektor. Hingga saat ini, Jawa Timur telah menggelar misi dagang ke 27 provinsi.

“Jatim dan Aceh telah menjalin hubungan dagang yang luar biasa. Berdasarkan data BPS, total tahun 2021 tercatat Rp 34,12 Miliar pada tahun 2021. Alhamdulillah hari ini selama delapan jam tercatat 33 transaksi dengan total nilai 197 milliar ,” ujar Khofifah.

Angka tersebut terdiri dari nilai muat atau penjualan Jatim atas Aceh sebesar Rp 161,8 miliar. Beberapa komoditas yang disuplai Jatim untuk Aceh antara lain bahan bangunan, rokok, tekstil, bahan baku kulit , kerjasama pengrlolaan kawasan industri sertanalat kesehatan.

Sementara nilai bongkar atau pembelian Jatim atas Aceh mencapai Rp 35,1 Miliar untuk beberapa komoditas antara lain udang

Memprihatinkan, Honor GTT-PTT Jatim Belum Dibayar

Anggota Dewan Minta Maaf

honorarium yang terbayar hanya bulan Januari-April.

Terkait hal itu, Kepala Dinas Pendidikan (Dindik) Jatim Wahid Wahyudi menegaskan, pembayaran honorarium tersebut

menyesuaikan anggaran dalam perencanaan Bappeda Jatim. Maka sesuai alokasi APBD yang telah dibuat Bappeda Jatim,

Alokasi anggaran tersebut masuk dalam APBD murni tahun 2022 yang cukup untuk lima kali pencairan. Yaitu empat bulan pencairan honorarium dan satu kali tunjangan hari raya. Kekurangannya, pencairan

Jatim Kerahkan 15 Jaksa Teliti Berkas Perkara Tragedi Kanjuruhan

Kejati Jatim, Bhirawa

Pasca menahan enam tersangka kasus tragedi Stadion Kanjuruhan pada Senin (24/10) malam. Penyidik Ditreskrimum Polda Jatim melakukan pelimpahan Tahap I atau berkas perkara tragedi Kanjuruhan di Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jatim, Selasa (25/10).

Pelimpahan Tahap I ini dilakukan Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Dirmanto beserta penyidik Ditreskrimum Polda Jatim sekitar pukul 13.00 WIB di Kantor Kejati Jatim. Tahap I pun diterima langsung oleh Asisten Pidana Umum (Aspidum) Kejati Jatim, Sofyan Selle didampingi Kepala Seksi Penerangan Hukum

Wali Kota Eri Serahkan Bantuan Bencana Alam Sidoarjo Rp 250 Juta

Sejumlah

Kasus gagal ginjal akut yang mengakibatkan balita asal Desa Kebonrejo, Kecamatan Grati, Kabupaten Pasuruan meninggal berawal dari minuman obat sirup dengan kandungan paracetamol. Usai mengkonsumsi obat sirup bermerk Sanmol, Muhammad Ali Subadar Hidayatullah mulai mengalami gejala-gejala gagal ginjal akut.

Putra kedua dari pasangan pasangan Muhammad Sufian Sauri (30) dan Nur Amala (27) itu juga sempat tak

bisa kencing. Yang lebih ironi, balita yang masih berusia satu tahun satu bulan tersebut juga mengalami sesak nafas akibat penggumpalan cairan di paru-parunya.

Ayah Korban, Sufian menceritakan, gagal ginjal akut yang dialami anaknya, bermula sang buah hati mengalami demam tinggi. Lantaran berfikir hanya sakit demam biasa, Sufian, memberikan obat sirup merk Sanmol yang biasa dibelinya di apotek. Namun, selang dua minggu, balita itu mulai mengalami gejala tidak bisa kecing sejak, Senin (10/10).

Surabaya, Bhirawa

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi memberikan total bantuan senilai Rp 250 juta kepada para korban bencana alam di Kabupaten Sidoarjo. Bantuan tersebut diserahkan melalui Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali atau yang akrab disapa Gus Mudhlor di Pendopo Delta Wibawa Kabupaten Sidoarjo, Selasa (25/10).

Bantuan yang diberikan Pemkot Surabaya itu dihimpun oleh Posko Surabaya Bangga Peduli yang terdiri dari 138 buah

selimut, 100 buah bantal, 50 buah sprei sarung bantal, 50 baju daster, 100 buah celana dalam untuk laki - laki dan perempuan, 50 buah sikat gigi, 50 buah sabun, 200 paket sembako, dan 50 buah kasur lipat.

“Selama ini Ibu Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa selalu mengingatkan untuk saling membantu kepala daerah satu dengan yang lainnya. Kita bersama bupati dan wali kota di

halaman

“Pikiran saya pagi saat itu, hanya sakit demam biasa. Dan anak saya tidak bisa pipis,” ujar Muhammad Sufian Sauri ditemui dirumah dukanya, Sabtu (22/10).

Ia mulai khawatir, ketika saat sore usai pulang kerja, anaknya tetap tidak bisa mengeluarkan air kencing. Keluarga lalu membawa Muhammad Ali Subadar Hidayatullah ke dukun pijat. Hanya saja, dukun pijat tidak berani meminjat area perutnya yang kembung.

Dikarenakan tak kunjung membaik, keluarga memeriksakan anaknya ke puskesmas setempat. Melihat gejala awal gagal ginjal, hilmi Husain/bhirawa

H A R I A N
Honor GTT-PTT Jatim Belum Dibayar - Ini yang membuat nasib makin tidak jelas.
Jatim Kerahkan 15 Jaksa Teliti Berkas Perkara Tragedi Kanjuruhan - Usut tuntas.
Tegaskan Tak Ada Program Maupun Anggaran Siluman - Awas, siluman itu halus dan tidak kasat mata. harian_bhirawa@yahoo.com bhirawa_indragiri@yahoo.com suratkabar_harianbhirawa Surat Kabar Harian Bhirawa www.harianbhirawa.co.id
MITRA
wilayah di Jatim telah ditemukan penyakit gagal ginjal akut pada anak. Salah satunya di Kabupaten Pasuruan. Bahkan di kabupaten ini sudah ada korban yang meninggal dunia akibat penyakit ini. Harian Bhirawa Ditunjuk kembali sebagai sarana pengumuman iklan tender/lelang pemerintah di seluruh Jawa Timur berdasarkan SK Gubernur No.188/343/ KPTS/013/2006 IKLAN/ LANGGANAN 031-5615454 Harga Langganan Rp 55.000/bulan Eceran Rp 3.000
Duka Keluarga Balita Gagal Ginjal Akut yang Meninggal Dunia Diawali Panas Tinggi, Minum Obat Sirup, Lalu Tak Bisa Buang Air Kecil
perdagangan antar
Hilmi Husain, Kab Pasuruan
 ke halaman 11 Rabu Kliwon, 26 OKTOBER 2022
Muhammad Sufian Sauri, ayah korban menunjukkan foto anaknya Muhammad Ali Subadar Hidayatullah saat masih hidup.
 ke halaman 11
TAHUN
MATA
RAKYAT MITRA BIROKRAT Pelimpahan Tahap I dari Polda Jatim ke Kejati Jatim
Kejati
 ke
11
 ke halaman 11  ke halaman 11
 ke halaman 11  ke halaman 11
Ir M Bachruni Aryawan MT Gubernur Khofifah melakukan silaturahmi dengan warga Jatim di Aceh sebagai rangkaian misi dagang Jatim - Aceh. Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menyerahkan bantuan bencana alam kepada Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali di Pendopo Delta Wibawa Kabupaten Sidoarjo. Pelimpahan Tahap I kasus tragedi Kanjuruhan dari penyidik Ditreskrimum Polda Jatim ke Kejati Jatim, Selasa (25/10). Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa didampingi Kepala Disperindag Jatim Drajat Irawan saat meninjau komoditas yang diperdagangkan dalam misi dagang Provinsi Jatim ke Provinsi Aceh. Foto dok disperindag jatim Dindik Jatim, Bhirawa Nasib malang harus diterima Guru Tidak Tetap dan Pegawai Tidak Tetap (GTT/PTT) SMA/SMK negeri di Jatim. Hal ini lantaran sejak lima bulan terakhir mereka harus bersabar karena belum menerima honorarium.

EKSEKUTIF

Timgar Tegaskan Tak Ada Program Maupun Anggaran Siluman

Pemkab Pasuruan, Bhirawa Soal tuduhan adanya program dan anggaran siluman dalam APBD Kabupaten Pasuruan, akhirnya Tim Anggaran (Timgar) Pemkab Pasuruan angkat bicara.

Timgar memastikan anggaran siluman tersebut tidak benar serta dipastikan tidak terjadi. Pasalnya, semua program kegiatan yang disusun sudah masuk Sistem Informasi Pembangunan Daerah (SIPD).

Sedangkan, program itu tak mungkin dilakukan, sebab penganggaran mengacu pada SIPD. Ketua Timgar Pemkab Pasuruan, Yudha Tri Widya Sasongko menyatakan SIPD berlaku dan diterapkan sejak 2020 untuk penganggaran dalam APBD 2021 hingga 2022. Meski penerapan SIPD oleh pemerintah pusat belum sempurna. Namun, semua program yang ada dalam penganggaran berawal dari SIPD. Ketentuan itu tak hanya berlaku di Kabupaten Pasuruan, melainkan juga ada di daerah-daerah.

“Saya tegaskan, tidak ada program siluman. Semua program kegiatan

dari SIPD,” ujar Yudha Tri Widya Sasongko, Selasa (25/10). Dicontohkan, program dan penganggaran pembangunan Dormitory di Unit Peternakan Aliansi (UPA) serta program kajian lingkungan di Bulusari, Kecamatan Gempol oleh DLH Kabupaten Pasuruan.

Menurutnya, penganggaran program pembangunan Dormitory dan program kajian lingkungan oleh DLH sudah ada di SIPD APBD 2022. Untuk DLH, sudah memasukkan program dalam SIPD tahun anggaran 2022.

Namun, besaran anggaramnya dinilai kurang, dikarenakan alokasinya hanya Rp12 juta. Lalu, diusulkan tambahan anggaran di PAPBD 2022 dengan Rp 300 juta.

Hal senada juga diungkapkan Wakil Ketua Timgar Pemkab Pasuruan, Ikhwan. Ditegaskan, tak ada program maupun anggaran siluman di lingkungan Pemkab Pasuruan.

KILAS BIROKRASI

Jelang Kunjungan DWP Provinsi Jatim

PM Dinsos Jatim Giat Berlatih Paduan Suara Pemprov, Bhirawa

Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jatim melalui Unit Pelaksana Teknis Pelayanan Sosial Tresna Werdha (UPT PSTW) Pasuruan Dinas Sosial (Dinsos) Jatim berlatih paduan suara dengan giat menjelang kunjungan Dharma Wanita Persatuan (DWP) Provinsi Jatim.

Sebanyak 17 PM yang tergabung dalam grup Paduan Suara PSTW Pasuruan berlatih intensif demi memantapkan penampilan untuk menyambut kehadiran DWP Provinsi Jatim pada Rabu (26/10). Dalam penyambutan, rencananya PM akan menampilkan beberapa pertunjukan, yaitu karawitan dan paduan suara.

Latihan paduan suara ini bukan sesuatu yang mudah karena PM merupakan lanjut usia yang kemampuannya sudah mulai mengalami penurunan. Terlebih mereka harus menghafalkan beberapa lagu yang dipadukan dengan gerakan di setiap lagunya.

Hal itu membuat PM cukup kesulitan dan harus berkonsentrasi. Akan tetapi, dengan semangat dan giat berlatih, PM mampu menghafalkan beberapa lagu yang berjudul Mars Lansia, Suwe Ora Jamu, dan Rasa Sayang e dalam beberapa hari.

Kadinsos Jatim melalui Kepala UPT PSTW Pasuruan Dra Cicih Suarsih MSi menyampaikan, PM akan terbiasa dan menjadi bisa serta percaya diri untuk bernyanyi karena sudah berlatih secara intensif dalam beberapa hari ini. “Kami yakin PM akan mampu menampilkan yang terbaik untuk menyambut DWP Provinsi Jatim,” katanya, Selasa (25/10). [rac.dre]

“Seluruh penganggaran atau program sudah sesuai dengan tahapan. Jadi, program kami itu sudah melalui tahapan semua,” jelas Ikhwan.

Menurut Ikhwan, semua berjalan transparan dalam penganggaran. Karena, tenaga ahli legislatif sudah bisa membuka SIPD.

Bahkan, legislatif atau DPRD sudah mendapatkan password. Pemkab Pasuruan memberikan password melalui tenaga ahli masingmasing fraksi. Masyarakat bisa melihat SIPD tersebut, walaupun tidak bisa seluruhnya. Serta bisa dilihat bersama di Bappeda Kabupaten Pasuruan.

Tentunya dengan ketentuan-ketentuan, seperti terdaftar di Kemenkumham. “Semua bisa dilihat. Bisa dipantau dan inilah sebuah bentuk transparansi kita. Makanya, tidak ada yang kita tutup-tutupi. Semua bisa dibuka,” urai Ikhwan.

Sebelumnya, sejumlah aktivis Pasuruan mempertanyakan soal

anggaran siluman tersebut ke Timgar Pemkab Pasuruan. Ayik Suhaya sebagai GM FKPP Kabupaten Pasuruan meminta penjelasan kepada Timgar tentang penyusunan anggaran hingga disahkannya APBD. Hal itu dilakukan mencegah adanya anggaran siluman atau susupan.

Karena, dalam rapat audiensi di DPRD Kabupaten Pasuruan beberapa waktu lalu, tidak ada penjelasan terperinci dari Timgar terkait penyusunan anggaran dalam APBD.

“Kami kesini untuk bertanya benar tidaknya terkait anggaran siluman. Kami perlu memperoleh penjelasan dari Timgar Pemkab Pasuruan,” kata Ayik Suhaya.

Aktivis lainnya, Mukhlis juga menyatakan hal serupa. Ia meminta harus ada kejelasan dari eksekutif berkaitan dengan anggaran siluman itu. Tujuannya, supaya tidak muncul persepsi liar di masyarakat.

“Dormitory di UPA hingga kajian lingkungan di Bulusari, Kecamatan Gempol oleh DLH muncul tiba-tiba. Karenanya, kami minta untuk dijelaskan secara detail,” tambah Mukhlis. [ hil.dre]

Bupati Jember Bersama Bea Cukai Musnahkan

Jember, Bhirawa

Sedikitnya 25.500 batang rokok ilegal berbagai merk dimusnakan di GOR PKPSO Kab Jember, Selasa (25/10). Bupati Jember Ir.H.Hendy Siswanto,ST,IPU yang didampingi Kepala Bea Cukai Kab. Jember Asep Sunandar dan jajaran Forkopimda sekaligus sosialisasi Gempur Rokok Ilegal 2022.

Kepala Bea Cukai Jember Asep Sunandar mengatakan bahwa di Jember masih banyak masyarakat yang mengkonsumsi rokok ilegal.

“Oleh sebab itu, saya berharap kepada seluruh stakeholder terkait dapat mengingatkan kepada masyarakat Jember untuk tidak mengkonsumsi rokok ilegal,” tandasnya.

Menurut Asep, rokok tanpa cukai resmi yang berhasil disita dan dimusnahkan ini merupakan hasil operasi tahun 2022. “Keberhasilan ini merupakan hasil kerjasama Bea Cukai dan

Pemerintah Kabupaten Jember dalam melakukan operasi bersama dalam kurun waktu beberapa bulan. Dan ternyata masih banyak ditemukan rokok ilegal yang beredar di masyarakat,” tandasnya pula.

Asep Munandar juga menyampaikan, bahwa di Jember saat ini ada penghasil rokok elektrik dan banyak diminati para milenial. “Saat ini di Jember ada penghasilan rokok elektrik yang tahun ini menyumbangkan hasil cukai sebanyak Rp1,2 Milyar,” ungkapnya pula.

Dikesempatan yang sama, Bupati Jember Ir.H.Hendy Siswanto, ST,IPU mengucapkan terima kasih dan apresiasi terhadap seluruh tamu undangan yang hadir dalam acara Pemusnahan Rokok Ilegal.

“Keberhasilan operasi rokok ilegal ini juga tidak lepas dari informasi masyarakat. Oleh sebab itu, saya selaku Bupati Jember mengaku berterima kasih

Batang Rokok Ilegal

kepada seluruh stakeholder dan masyarakat yang ikut bersama-sama memerangi peredaran rokok ilegal di Jember,” ucap Bupati Hendy kemarin. Selain itu, Bupati Hendy juga berpesan kepada para pemuda dan pelajar, untuk segera menginformasi kepada pihak berwajib, jika ditemukan rokok ilegal ditengah masyarakat.

“Adek-adek Pelajar yang mengetahui rokok ilegal tolong beritahu kepada kami, sehingga APBD Kabupaten Jember bisa meningkatkan,” katanya. Bupati juga wanti-wanti kepada masyarakat yang selama ini kedapatan menjual rokok ilegal, untuk tidak menjual rokok tanpa cukai. Karena menurut Hendy, akan merugikan pemerintah.

“Saya berharap kepada seluruh masyarakat Jember yang menjual rokok tidak lagi menjual rokok ilegal. Kami mengajak semua elemen masyarakat untuk mensosialisasikan gempur rokok ilegal dengan cara tidak mengkonsumsi rokok ilegal,” pungkasnya. [efi.dre]

Bupati Madiun Disurvei BPS Kabupaten Madiun

Upaya Pemerintah Kota Probolinggo memberantas peredaran rokok illegal di wilayahnya, terus dilakukan. Salah satunya, dengan menggelar Sosialisasi Perundang-undangan di Bidang Cukai, Selasa (25/10) siang, di salah satu rumah makan di Jalan Pandjaitan.

Kepala Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran (Satpol PP & Damkar) Kota Probolinggo Aman Suryaman mengatakan, kegiatan sosialisasi tersebut dilakukan untuk memberikan edukasi dan meningkatkan kesadaran masyarakat untuk turut serta memberantas peredaran rokok illegal, dengan mengetahui tanda-tanda rokok ilegal dan rokok legal. Sosiaisasi ini merupakan ke 4 kalinya di 4 kecamatan. Berhasil menyita 30.000 batang rook illegal.

“Jadi dalam sosialisasi ini disampaikan oleh narasumber, peredaran rokok seperti apa yang legal dan ilegal. Karena sekarang ini banyak kita temui rokok yang tidak ada cukainya, yang tentu saja itu merupakan rokok yang ilegal dan dilarang. Sehingga jika pedagang yang menjual rokok sesuai dengan Perundang-undangan Bidang Cukai akan merasa lebih aman, tenang dan nyaman dalam menjalankannya,” ujarnya.

Giat yang dibuka oleh Asisten Pemerintahan Gogol Sudjarwo, 10 orang perwakilan pelaku UMKM, pemilik warung/toko, ojek online, dan kelompok tani di wilayah Kecamatan Kedopok.

Gogol Sudjarwo menyampaikan bahwa sesuai Peraturan Gubernur Jawa Timur Nomor 65 Tahun 2021 tentang alokasi Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) pada Provinsi Jawa Timur dan kota/ kabupaten di Jawa Timur tahun anggaran 2022, status Kota Probolinggo adalah sebagai kota penghasil karena terdapat pemasukan pajak cukai, walaupun kecil.

Sesuai peraturan menteri keuangan RI, dana tersebut diperuntukkan pada bidang kesejahteraan masyarakat sebesar 50%, sebesar 40% untuk kesehatan, dan sisanya bagi penegakan hukum.

“Saat ini yang kita laksanakan adalah bidang penegakkan hukum berupa sosialisasi pada bapak ibu sekalian, untuk ikut bersama menggempur peredaran rokok ilegal di wilayah Kota Probolinggo, khususnya di Kecamatan Kedopok,” jelasnya.

Peredaran barang kena cukai ilegal itu, lanjutnya, meliputi hasil tembakau tak dilekati pita cukai, dilekati pita cukai palsu, dilekati pita cukai yang bukan haknya atau salah personalisasi, dilekati pita cukai yang salah peruntukkan sampai dengan dilekati pita cukai bekas.

Pemkot Probolinggo sendiri

KPPBC sudah

langkahlangkah sebagai

program

Diantaranya, sosialisasi mengenai gempur rokok ilegal melalui Satpol PP baik itu siaran radio, media sosial, media luar ruang, dan publikasi di sejumlah media baik cetak, online maupun televisi.

Selain gencar melakukan sosialisasi, Pemkot dan KPPBC juga menggelar operasi gabungan untuk menertibkan peredaran rokok ilegal.

“Masyarakat perlu memahami larangan peredaran rokok ilegal ini karena mempengaruhi penerimaan cukai hasil tembakau, yang pada akhirnya juga akan berimbas pada penerimaan DBHCHT di setiap daerah. Padahal dari hasil cukai ini, masyarakat akan merasakan manfaatnya untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat, peningkatan layanan kesehatan dan pemberdayaan ekonomi, disamping pemberantasan peredaran rokok ilegal atau rokok tak bercukai,” terang Aman Suryaman.

Ia berharap, melalui kegiatan sosialisasi itu, para peserta dapat memahami tentang regulasi di bidang cukai rokok. Sehingga, dapat menekan peredaran rokok ilegal di Kota Seribu Taman.

“Melalui sosialisasi ini, saya harap dapat membantu masyarakat dalam memahami serta menerapkan peraturan Perundangundangan di Bidang Cukai yang ada dalam kehidupan sehari-hari, serta dapat mengenali dan membedakan rokok yang ilegal untuk dihindari, agar aman dalam menjualnya,” pesannya.

Gogol Sudjarwo mengajak peserta untuk turut serta melakukan pengawasan terhadap peredaran rokok ilegal yang ada di wilayahnya.

“Apabila menemukan, bisa diinformasikan agar bisa langsung ditindak sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Semoga dengan giat ini juga bisa menjadikan sebuah komitmen bersama untuk mengoptimalkan penerimaan negara dari sektor cukai serta menciptakan iklim persaingan usaha yang sehat dan kondusif,” tandasnya.

Pelaksanaan sosialisasi ini juga menghadirkan Komisi I DPRD Kota Probolinggo,

Asisten Gogol menjelaskan terkait penggunaan, pemantauan, dan evaluasi Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) dan kaitan peserta terundang dalam giat tersebut. Gogol menyampaikan agar peserta yang hadir dapat memahami apa itu rokok ilegal dan nantinya sebagai penyampai informasi di tengah masyarakat.

“Nantinya kalau bapak/ibu paham apa itu rokok ilegal, bisa waspada dan memberitahukannya kepada lingkungan tempat bapak/ibu semuanya. Karena rokok ilegal ini berhubungan dengan kerugian negara dan pendapatan negara.

Termasuk juga mengikis keadilan, yang lain sudah bayar, sedangkan ini tidak,” jelas Asisten Gogol.

Sedangkan Nangkok Pasaribu memaparkan materi secara detail. Seperti apa itu cukai, jenis barang apa yang kena cukai, komposisi penerimaan negara dalam satu bungkus rokok.

“Pemakaian rokok menimbulkan dampak negatif bagi masyarakat atau lingkungan, Maka itu negara mengeluarkan aturan cukai untuk rokok dan jenis lainnya. 60 persen dari harga rokok yang dikonsumsi itu adalah pajaknya dan 40 persennya merupakan harga asli dari rokok tersebut,” papar Nangkok.

Gempur Rokok Ilegal adalah operasi sekaligus kampanye pengawasan Barang Kena Cukai secara serentak dan terpadu sejak tahun 2018. Dengan sosialisasi ini diharapkan mampu menekan peredaran rokok illegal. Di Indonesia sendiri menargetkan 3% penekanan peredaran dari capaian sebelumnya 4,86%, tambah Nangkok. [ wap.adv]

Kabupaten Madiun, Bhirawa

Bupati Madiun H. Ahmad Dawami turut menjadi responden dalam Pendataan Awal Registrasi Sosial Ekonomi (Regsosek) Tahun 2022 di Kabupaten Madiun.

Kaji Mbing sapaan akrab Bupati menjawab pertanyaan dari petugas BPS pada pendataan awal Regsosek di Pendopo Muda Graha. Selasa (25/10).

Seperti diketahui, Badan Pusat Statistik (BPS) pada 15 Oktober hingga 14 Novomber 2022 mulai melaksanakan Pendataan Awal Regsosek di seluruh provinsi di Indonesia.

Hal ini sesuai dengan arahan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi), guna mewujudkan Satu Data Nasional sebagai langkah dalam Reformasi Perlindungan Sosial.

Nantinya, Petugas Regosek akan mendatangi setiap rumah penduduk untuk melakukan wawancara dan mencatat data sosial ekonomi masyarakat.

Tujuannya adalah untuk menangkap dinamika perubahan kesejahteraan masyarakat, sebagai data rujukan untuk integrasi program perlindungan sosial dan pemberdayaan ekonomi, serta peningkatan pelayanan publik.

“Saya baru saja mengikuti pendataan awal Regsosek (Registrasi Sosial Ekonomi). Kepada seluruh masyarakat Kabupaten Madiun apabila ada petugas dari BPS

Kabupaten Madiun yang datang untuk melakukan pendataan Regsosek tersebut saya harap untuk diterima dan dijawab pertanyaan nya dengan situasi dan kondisi yang dihadapi pada saat ini,” tutur Bupati Madiun usai di survei.

Oleh karenanya Regsosek 2022 ini penting untuk kepentingan bersama. Bupati Madiun mengajak seluruh masyarakat untuk mendukung pelaksanaan Regsosek di Kaltara dengan memberikan data dengan benar dan jujur kepada petugas.

Sementara itu, Wahyu Catur Wijayanti, Ketua Tim Regsosek mengungkapkan, dalam pendataan Regsosek menyasar tujuh kategori. Diantaranya kondisi ekonomi demografis, kepemilikan aset hingga tingkat kesejahteraan.

“Kami dari BPS Kabupaten Madiun baru saja melaksanakan pendataan awal Registrasi Sosial Ekonomi pada keluarga Bapak Bupati Madiun,” terang Wahyu.

Dirinya pun mengharapkan masyarakat di Kabupaten Madiun menerima kedatangan petugas sensus dan yang secara door to door akan mengunjungi di rumah masyarakat Kabupaten Madiun. Dengan waktu pendataan hanya sebulan, dinilai bisa terselesaikan. Mengingat, petugas pendataan sudah mendapatkan pelatihan. [ dar.dre]

Rabu Kliwon 26 Oktober 2022 Halaman 2
bekerja sama dengan
melakukan
upaya mendukung
ini.
Mohammad Jalal sebagai narasumber. Gempur Rokok Ilegal terus dikumandangkan Pemerintah Kota Probolinggo. Setelah sebelumnya menyasar peserta dari Kecamatan Mayangan, Kanigaran, Wonoasih, hari ini (25/10), Sosialisasi Gempur Rokok Ilegal menargetkan pelaku UMKM, driver ojol, toko kelontong, Gabungan Kelompok Tani dari Kecamatan Kedopok, tandas Aman Suryaman. Pemkot Probolinggo ajak masyarakat gempur rokok illegal. Pemkot Probolinggo Ajak Masyarakat Gempur Rokok Ilegal wiwit agus pribadi/bhirawa Ketua Timgar Pemkab Pasuruan, Yudha Tri Widya Sasongko angkat bicara terkait anggaran dalam pembahasan APBD Kabupaten Pasuruan. hilmi husain/bhirawa Bupati Jember Ir.Hendy Siswanto, ST,IPU bersama Kepala Bea Cukai Jember Asep Sunandar didampingi Forkompinda saat memusnahkan 25.500 batang rokok ilegal di halaman GOR PKPSO Kaliwates, Selasa (25/10).
25.500
effendy/bhirawa Bupati Madiun H. Ahmad Dawami turut menjadi responden dalam Pendataan Awal Registrasi Sosial Ekonomi (Regsosek) Tahun 2022 di Kabupaten Madiun. Bupati menjawab pertanyaan dari petugas BPS pada pendataan awal Regsosek di Pendopo Muda Graha. Selasa (25/10). sudarno/bhirawa (UPT PSTW) Pasuruan Dinas Sosial (Dinsos) Jatim berlatih paduan suara dengan giat menjelang kunjungan Dharma Wanita Persatuan (DWP) Provinsi Jatim. rachmat caesar/bhirawa

Bupati Salwa Minta Instansi Terkait Gelar Latihan Antisipasi Bencana

Bondowoso, Bhirawa

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bondowoso, Jawa Timur menyelenggarakan Apel Gelar Kesiapsiagaan Penanggulangan Bencana Alam Dan Non Alam di Alun-alun Raden Bagus Asra Ki Ronggo, Selasa (25/10).

Bupati Bondowoso Drs KH Salwa Arifin mengatakan, dalam mengantisipasi terjadinya bencana alam di Kota Tape ini, Ia mengajak instansi atau perangkat daerah, untuk menyelenggarakan latihan kesiapsiagaan bencana.

Latihan kesiapsiagaan bencana tersebut kata dia, sesuai dengan situasi, kondisi, dan potensi ancaman bencana di lingkungan kerja masing-masing.

Dijelaskannya, karena secara topografi, Kabupaten Bondowoso berada di kawasan pegunungan yang sangat berpotensi terjadi bencana alam maupun non alam.

Di samping itu pula berkurangnya pagar alamiah seperti pepohonan dan rumpun bambu yang bisa melindungi permukiman. “Itu menjadi salah satu penyumbang besarnya potensi terjadinya bencana di wilayah Bondowoso,”ungkap Bupati Salwa.

Menurut Bupati Salwa, dengan latihanlatihan secara berkala tersebut, masyarakat dapat lebih siap siaga dan memiliki pengetahuan memadai dalam menghadapi bencana yang sewaktu-waktu dapat terjadi.

Komisi C DPRD Surabaya Pantau Proyek Fisik di Lokasi

Pelaksanaan pembangunan dan perbaikan saluran serta jalan di wilayah Kota Surabaya sedang gencar dilaksanakan untuk mengantisipasi cuaca hujan, namun belakangan mendapatkan sorotan tajam dari anggota Komisi C DPRD Surabaya, William Wirakusuma.

William Wirakusuma mengaku sangat kecewa dengan kinerja bahkan hasil kerja beberapa kontraktor pelaksana, baik di lokasi perbaikan maupun pembangunan saluran dan jalan.

Menurutnya, dari hasil pantauannya di lapangan seperti di Gununganyar, Sukolilo, Mulyorejo dan Kertajaya, serta dari laporan warga sekitar lokasi, banyak ditemukan kecerobohan kontraktor dalam melaksanakan pekerjaan, sehingga lebih terkesan asal-asalan.

“Beberapa kontraktor yang mengerjakan infrastruktur Kota Surabaya tahun ini, kerjanya kacau. Kontraktor infrastruktur di tahun ini tidak bekerja maksimal, cara kerja dan kualitasnya jelek.” ungkap William anggota Fraksi PSI ini.

Tak hanya itu, politisi muda dari Fraksi PSI ini juga menyampaikan jika tak sedikit pelaksana yang mengabaikan faktor keamanan di lpangan karena pekerjanya tidak di support dengan kelengkapan K3.

“Salah satunya, ada kewajiban untuk memasang kelengkapan K3 seperti water barrier pembatas yang tersambung, bukan hanya renggang kemudian diberi tali. Kalau asal kerja, saya akan meminta mereka untuk di blacklist,” tegas William.

Terkait kualitas hasil kerja, William menegaskan jika masih menemukan hasil pengaspalan yang masih keriting, pemasangan paving yang tidak rapat, pengerjaan box culvert yang tidak rata, dan masih banyal lagi yang lainnya.

“Kontraktor seperti ini tidak boleh lagi mengerjakan atau masuk lagi pengerjaan di Kota Surabaya,” lanjut William. Diketahui, bahwa selama ini William secara rutin turun lapangan untuk melihat pekerjaan serta mengecek, baik proses pengerjaan maupun cara kerja kontraktor. Bahkan William juga mengaku jika dirinya sering menemukan konsultan pengawas tidak ada di tempat.

“Kota Surabaya ini sekarang sedang ngebut memperbaiki saluran dan jalan, tapi kualitas juga harus diperhatikan. Tidak boleh asal-asalan. Kalau hasilnya jelek, jangan dibayar dulu sampai diperbaiki,” pungkas William. [dre]

Serta masyarakat dapat mengidentifikasi titik evakuasi dan perlindungan yang dinilai paling aman sehingga yang pada akhirnya akan meminimalisir terjadinya korban.

“Masyarakat diharapkan meningkatkan kesadaran, kewaspadaan, dan kesiapsiagaan , serta terbiasa melakukan upaya mitigasi bencana, menuju Bondowoso tangguh bencana,” urainya.

Adapun, beberapa potensi bencana alam yang perlu diwaspadai, yakni tanah longsor, banjir, gempa bumi, angin puting beliung maupun bencana non alam seperti kebakaran.

Sehingga, diperlukan kolaborasi pentahelix harmonis antara pemerintah, masyarakat, dunia usaha, akademisi, dan insan pers yang akan menguatkan tercapainya tujuan Bondowoso, Jawa Timur dan Indonesia yang tangguh bencana.

Orang nomor satu di Bondowoso ini pun meminta agar dapat mengedepankan perspektif kebencanaan yang telah sesuai dengan ruang lingkup tugas binaannya masing-masing.

“Dengan demikian, kemungkinankemungkinan buruk yang tidak dikehendaki sebagai akibat terjadinya bencana dapat ditekan seminimal mungkin,” pungkasnya. [san.dre ]

PBNU Rombak Total Kepengurusan PCNU Kota Surabaya Surabaya, Bhirawa

Pengurus Besar Nahldatul Ulama (PBNU) melakukan perombakan kepengurusan PCNU Kota Surabaya. Tak tanggung, perombakan dilakukan mulai dari tingkat Rais Syuriah hingga Tanfidziyah.

Surat ketetapan sudah diputuskan sejak bulan Oktober tahun 2022 ini. Dengan menunjuk sosok karateker dari tingkat Rais Syuriah hingga Tanfidziyah.

Sebagai Rais Syuriah yang ditunjuk ialah sosok KH. Athoillah Sholahuddin Anwar dan H. Umarsyah sebagai karateker ketua PCNU Kota Surabaya.

Selasa (25/10) kantor PWNU Jatim menggelar konferensi pers tentang perombakan kepengurusan ini. Dengan dihadiri Ketua PWNU Jatim KH. Marzuki Mustamar dan Karateker Ketua PCNU Surabaya, H. Umarsyah.

H. Umarsyah menyampaikan jika PBNU telah menugaskan pihaknya sebagai karateker untuk menangani pengelolaan dan permasalahan yang ada di Surabaya.

“Masalah yang ada bukan serius. Tapi masalah yang sudah sewajarnya ada di organisasi. Seperti masalah kevakuman kemudian masalah kadaluarsa masa kepemimpinan di tingkat cabang, MWC maupun ranting,” ujarnya.

Umarsyah menjelaskan yang dilakukan pihaknya ke depan adalah penanganan dan pembenahan ranting hingga berujung konferensi cabang.

“Efektif tanggal 3 kami bekerja. Dan sekarang kami datang ke wilayah dan menyampaikan ke pengurus PWNU,” lanjutnya. Ditanya soal penunjukan yang dilakukan baru ini, Umarsyah menjelaskan jika itu merupakan kewenangan pihak PBNU. Pihaknya hanya melakukan instruksi saja.

“Pertanyaan pertama lebih tepat ke PBNU. Kami penerima mandat tak sempat menanyakan kenapa baru sekarang dan PBNU pun tak berikan penjelasan kenapa sekarang,” tegasnya.

Dia menambahkan pihaknya diberi waktu tiga bulan untuk mempersiapkan semuanya hingga dilakukan konferensi cabang nanti. “Sementara ini kita diberi waktu tiga bulan. Tergantung langkah awal kita ini sampai akhir tahun,” imbuhnya.

Senada Ketua PWNU Jatim KH. Marzuki Mustamar juga belum mengetahui alasan PBNU baru menunjuk karateker saat ini. “Itu sama wewenangnya PBNU. Bisa ditanyakan ke sana,” imbuhnya. [ dre]

DPP Usung Anies Baswedan, NasDem Jawa Timur Pastikan Solid

Pasuruan, Bhirawa

Anggota DPR RI Fraksi Parta NasDem, H Aminurokhman memberikan penjelasan terkait adanya kader yang keluar dari jajaran Partai NasDem, akibat deklarasi Anies Baswedan sebagai Capres oleh Partai NasDem.

Menurutnya, Anies Baswedan dipilih menjadi Calon Presiden dari NasDem sudah sesuai dengan mekanisme, hingga melalui hasil Rapat Kerja Nasional (Rakernas) NasDem.

Termasuk juga telah memenuhi syaratsyarat yang ada, dengan kapasitas, integritas dan moralitas dari Anies Baswedan. Namun, mundurnya sejumlah kader yang berbeda pendapat serta mundur dari kepengurusan partai NasDem dinilai hal itu merupakan dinamika potitik.

“Kami dari Partai NasDem menghargai keputusan sejumlah kader

yang berbeda pendapat. Sebab itu adalah dinamika politik. Yakni ada pro dan kontra,” ujar Aminurokhman disela-sela bertemu langsung dengan masyarakat untuk menyerap aspirasi, Senin (24/10) malam.

Dipilihnya Anies Baswedan, membuat DPD NasDem di Jawa Timur semakin solid. “NasDem Jawa Timur

saat ini tambah solid. Bahkan dari DPD juga memasang beberapa gambar dari Anies Baswedan di wilayahnya, sebagai suport dan dukungan,” tambah Aminurokhman.

Kegiatan Aminurokhman tersebut dalam rangka melakukan Kunjungan Kerja Perorangan (Reses) Dapil Jawa Timur, masa Persidangan I Tahun

2022/2023 bersama masyarakat di Kelurahan Tembokrejo, Kecamatan Purworejo, Kota Pasuruan. “Reses ini menjadi kesempatan untuk menyapa masyarakat secara langsung serta menyerap aspirasi. Saya terus berusaha mewujudkan aspirasi dari masyarakat dengan berkolaborasi dengan Anggota Fraksi Partai NasDem yang ada di komisi,” jelas Aminurokhman.

Salah satu masyarakat, Malik mengapresiasi atas kunjungan Aminurokhman turun langsung untuk mendengar aspirasi dari warga. “Beliau ini salah satu putra daerah terbaik di Kota Pasuruan. Bahkan, mantan Wali Kota Pasuruan dua periode. Saya sangat apresiasi, karena turun langsung ke lokasi dan tidak semua anggota DPR RI yang langsung turun secara tatap muka dengan warga untuk menyerap aspirasi dari kami,” ucap Malik, salah satu warga Kota Pasuruan. [ hil.dre ]

Pembuatan Perda P4GN Masih Terkendala di Pemprov Jatim

Tulungagung, Bhirawa Kepala Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Tulungagung, AKBP Toni Sugiyanto, kecewa karena sampai saat ini di Tulungagung belum ada Perda tentang Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN). Ia menyebut pembuatan perda tersebut masih terkendala di Pemprov Jatim.

“Kami sudah berupaya agar ada realisasi pembuatan Perda P4GN, tetapi sampai sekarang istilahnya berhenti di Biro Hukum Pemprov Jatim. Itu mulai Juni tahun 2021 lalu,” ujar AKBP Toni Sugiyanto usai acara workshop

tentang kota tanggap ancaman narkoba tahun 2022, Selasa (25/10).

Menurut dia, upaya agar segera terealisasinya pembuatan Perda P4GN dilakukan bersama Pemkab Tulungagung. Termasuk datang langsung ke Biro Hukum Pemprov Jatim di Surabaya.

“Kami tidak tahu kendalanya apa. Padahal kita sudah upaya. Saat ada pertemuan dengan Ketua Komisi B DPRD Jatim di Kediri kami sudah sampaikan padahal di sana juga ada Kabiro Hukum. Katanya minggu depan, tapi sampai sekarang belum terealisasi. Kemudian kami bersama Asisten I Sekda Tulungagung bergerak

ke Pemprov Jatim di Biro Hukum juga sama dijanji dua minggu lagi tanpa realisasi,” paparnya. AKBP Toni Sugiyanto menandaskan pembuatan Perda P4GN sangat penting untuk pencegahan dan pemberantasan narkoba di Tulungagung. Terlebih sudah banyak daerah lain yang mempunyai Perda P4GN dan bahkan sudah ditindaklanjuti dengan peraturan kepala daerah (perkada).

“Ketika ada perda paling tidak Pemkab Tulungagung ikut memfasilitasi dalam P4GN dengan mengeluarkan anggaran. Pengeluaran anggaran ini perlu payung hukum,” terangnya. [wed.dre]

Wali Kota: Keberhasilan Tergantung dari Seberapa Besar Usaha Kita

Probolinggo, Bhirawa

Meski mendung bergelayut di langit Kota Probolinggo, rupanya hal itu tak menyurutkan tekad dan langkah puluhan peserta Pembinaan Lembaga Kemasyarakatan Kelurahan (LKK), untuk merapat ke Aula kantor kelurahan Jrebeng Kulon.

Sekira pukul delapan pagi, 80 orang peserta yang terdiri dari RT/ RW, karang taruna, forum anak, posyandu, kader lingkungan, PKK, LPM, kelompok tani, Produk Unggulan Daerah (PUD), tokoh agama, tokoh masyarakat, kelompok UMKM, PSM, TKSK, Babinsa dan Babinkamtibmas tersebut, menyimak paparan yang disampaiakan sejumlah narasumber.

Sama halnya dengan pelaksanaan LKK di lokasi sebelumnya, kegiatan itu juga kembali dibuka oleh Wali Kota Probolinggo Habib Hadi Zainal Abidin, yang kali ini datang mengenakan baju koko dan sarung, dalam suasana Hari Santri tahun 2022. Ketua Kelompok Kerja (Pokja) Nyata Kelurahan Jrebeng Kidul

Suparno Adi Suswanto, Selasa (25/ 10) mengatakan, giat itu diadakan dengan maksud untuk meningkatkan kapasitas dan kapabilitas masyarakat dengan mendayungkan potensi dan sumber daya sendiri.

Dengan tujuan meningkatkan masyarakat di sekitar wilayah kelurahan Jrebeng Kulon Kecamatan Kedopok, sebagai upaya menumbuhkan kinerja lembaga kemasyarakatan sebagai mitra pemerintah kelurahan dalam pemberdayaan masyarakat.

Senada dengan apa yang disampaikan Suparno, Wali Kota Habib Hadi menegaskan bahwa pelaksanaan pembinaan ini diadakan untuk mengedukasi masyarakat agar mempedomani pelaksanaan pengembangan LKK.

“Tidak hanya itu, juga termasuk membantu penyusunan rencana pembangunan partisipatif, pembinaan dan pengawasan penyelenggaraan LKK. Dimana melalui pembinaan ini, warga bisa mendukung pemkot (Pemerintah Kota Pro-

bolinggo, red) dalam mengembangkan dan memfasilitasi kegiatan ini,” terangnya.

Pada kesempatan ini, tak lupa Wali Kota Habib juga menyinggung capaian atas program-program yang telah berhasil diraih Kota Probolinggo, dibawah kepemimpinannya selama tiga tahun terakhir.

Ia mengungkapkan, selama mengawal jalannya pemerintahan, beragam dinamika dan tantangan kehidupan telah dihadapi, serta dilewati dengan baik, berkat kekompakan dan sinergitas dari semua pihak. Tak hanya menyangkut masalah ekonomi dan kesehatan, perkem-

bangan di Kota Probolinggo juga turut dirasakan di sektor-sektor lainnya. Baik pendidikan, pembangunan infrastruktur, pengelolaan bidang lingkungan, pemerintahan dan lainnya.

“Tentunya, upaya-upaya yang telah kami lakukan ini, manfaatnya sudah bisa dirasakan oleh masyarakat Kota Probolinggo,” katanya. Habib Hadi menambahkan, pembinaan ini juga merupakan salah satu upaya untuk memberikan bimbingan dan supervisi.

Sehingga pihaknya berharap, masyarakatpun dapat meningkatkan kemampuan dan perannya di LKK, mengetahui penetapan kriteria yang jelas, pengembangan potensi dan manajerial dalam menyusun rencana pembangunan LKK.

Untuk itu, ia mengajak para peserta untuk mengikuti pembinaan tersebut dengan tertib. Sehingga tujuan untuk melaksanakan kegiatan ini, khususnya warga Kelurahan Jrebeng Kulon dapat meningkatkan pertanggungjawaban LKK dan sekaligus mendorong prakarsa masyarakat.

“Keberhasilan itu, bergantung pada seberapa besar usaha kita. Tak ada keberhasilan tanpa suatu usaha nyata. Untuk itu, ayo tunjukkan kebersamaan dan kekompakkan kita. Khususnya di ajang kompetisi persahabatan dunia, We Love Cities, sampai dengan tiga puluh satu Oktober mendatang,” tuturnya.

Hal yang sama Pokmas Wiro Karya Kelurahan Wiroborang Kecamatan Mayangan menggelar Sosialisasi Pengelolaan Produk Kreatif Masyarakat Kelurahan diikuti 62 warga kelurahan setempat, kegiatan ini bertujuan agar produk ekonomi kreatif yang dihasilkan masyarakat dapat terjual sehingga pendapatan ekonomi masyarakat dapat meningkat.

“Ekonomi kreatif dimaksudkan untuk membahas bentuk kegiatan ekonomi masyarakat dengan memanfaatkan potensi wilayah dan kemampuan yang dimilikinya yang difokuskan pada tiga indikator, yaitu inovasi atau kreatif, modal dan pemasaran,” jelas Lurah Wiroborang Firman Wigahadi. [wap.dre]

LEGISLATIF Rabu Kliwon 26 Oktober 2022 Halaman 3
Habib Hadi dalam pembinaan LKK di Jrebeng Kulon. wiwit agus pribadi/bhirawa Bupati Salwa Arifin saat inspeksi anggota, kendaraan dan peralatan dalam Apel Kesiapsiagaan Bencana. ihsan kholil/bhirawa Anggota DPR RI, Fraksi Parta NasDem, H Aminurokhman saat bertemu langsung dengan masyarakat untuk menyerap aspirasi, Senin, (24/10) malam. hilmi husain/bhirawa

Pemkab Fokus Pemantapan Reformasi Birokrasi

Lamongan, Bhirawa

Bupati Lamongan Yuhronur Efendi mengajak seluruh organisasi perangkat daerah untuk fokus pada pemantapan reformasi birokrasi. Meski didukung dengan capaian SAKIP (Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah) A, capaian MCP (Monitoring Center for Prevention) tingkat 3 nasional, juga WBK 6 kali berturut-turut, namun belum pernah diraihnya Jer Basuki Mawa Beya Award, menjadi evaluasi internal bahwa Reformasi Birokrasi (RB) Lamongan masih perlu ditingkatkan.

Disampaikan Pak Yes, semua organisasi perangkat daerah sudah memiliki visi yang sama bahwa apapun yang dikeluarkan dari APBD harus bernuansa dan berorientasi pada hasil. Hanya saja perlu penambahan pemantapan secara terus-menerus agar SAKIP Lamongan menjadi lebih baik.

“Untuk apa kita memantapkan

sakip ini? Untuk apa kita membuat RB di Kabupaten Lamongan ini bagus? Adalah untuk menciptakan kualitas perencanaan kita yang baik, anggaran kita yang baik, dan juga kualitas pelaksanaan pelayanan yang baik. Saya yakin seyakinyakinnya, ketika SAKIP dan RBnya bagus, pelayanan publik pasti bagus,” ujar Pak Yes saat membuka

Mulai Oktober hingga Desember Pemkot Beri Keringanan BPHTB

Surabaya, Bhirawa

Pemkot Surabaya melalui Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) memberikan keringanan Insentif Bea Perolehan Hak atas Bangunan (BPHTB) sampai 50 persen. Keringanan insentif BPHTB ini bertujuan untuk merelaksasikan beban masyarakat pasca melandainya pandemi Covid-19.

Pemberian insentif ini berdasarkan Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) Nomor 27 Tahun 2021 tentang Pemdoman Penyusunan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2022 dan tertuang di dalam Peraturan Wali Kota (Perwali) Nomor 107 Tahun 2022 tentang Pemberian Insentif Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan dalam rangka Hari Pahlawan.

Kepala Bapenda Kota Surabaya, Musdiq Ali Suhudi, tujuan dari pemberian keringanan insentif BPHTB ini bukan hanya untuk meringankan masyarakat pasca melandainya Covid-19 dan memperingati Hari Pahlawan. Namun, juga untuk memberikan percepatan pelayanan perizinan dan insentif fiskal berupa pengurangan ketetapan BPHTB.

“Pemberian insentif BPHTB ini diberikan kepada wajib pajak orang pribadi dan badan, untuk setiap perolehan hak atas tanah serta bangunan yang melakukan peralihan hak. Baik itu dari jual - beli, maupun Non jual - beli, seperti hibah, waris dan sebagainya,” kata Musdiq, Selasa (25/10).

Musdiq melanjutkan, pemberian insentif ini dibagi menjadi 3 periode, yakni dengan kategori jual - beli dan Non jual - beli. Antara lain, periode pertama, berlangsung pada tanggal 24 Oktober hingga 6 November 2022. Nilai Perolehan Objek Pajak (NPOP) pada periode pertama yaitu Rp 0 - Rp 1 miliar dengan kategori jual - beli, diberikan pengurangan sebesar 30 persen. Sedangkan Non jual - beli, diberikan pengurangan sebesar 50 persen. Sementara itu, NPOP lebih dari Rp 1 miliar - Rp 2 miliar dengan kategori jual - beli diberikan pengurangan sebesar Rp 25 persen. Sedangkan untuk kategori Non jual - beli diberikan pengurangan sebesar 40 persen. Untuk NPOP di atas Rp 2 miliar, kategori jual - beli diberikan pengurangan senilai 20 persen dan sedangkan Non jual - beli diberikan pengurangan sebesar 35 persen.

Di periode kedua, tanggal 7 - 30 November 2022, NPOP senilai Rp 0 - Rp 1 miliar kategori jual - beli akan dikenakan pengurangan sebesar 30 persen. Untuk kategori Non jualbeli, diberikan pengurangan sebesar 50 persen. Pengurangan NPOP lebih dari Rp 1 miliar - Rp 2 miliar di periode kedua kategori jual - beli, diberi keringanan sebesar 20 persen, sedangkan Non jual - beli sebesar 30 persen. “NPOP di atas Rp 2 miliar pada periode kedua, dengan kategori jual - beli berikan pengurangan sebesar 10 persen. Sedangkan untuk kategori Non jual - beli diberi pengurangan sebesar 20 persen,” jelas Musdiq. [iib.ca]

pelaksanaan sosialisasi penyusunan peta proses bisnis perangkat daerah tahun 2022, Selasa (25/10), di Aula Gajah Mada Pemkab Lamongan.

Dijelaskanya, bahwa momen tersebut merupakan momen untuk menyamakan visi, mengevaluasi kembali apa yang sudah dicapai agar lebih fokus. Beliau juga berpesan agar segera dilakukan percepatan terkait apa yang kurang, yang perlu dievaluasi, dan yang harus dilakukan, dengan pembuatan road map yang bisa diimplementasi.

“Mari bersama-sama kita berkomitmen, bertekad untuk mewujudkan good governance, dan juga melaksanakan manajemen pemerintahan modern, sehingga pelaksanaan pembangunan dan pemberdayaan masyarakat Kabupaten La-

mongan semuanya dalam kondisi meningkat dan dalam kondisi yang bagus,” tambah Pak Yes.

Senada dengab itu, Sekretaris Daerah Kabupaten Lamongan Moh. Nalikan menekankan bahwa pelaksanaan Reformasi Birokrasi merupakan upaya melakukan pembaharuan dan perubahan mendasar terhadap sistem penyelenggaraan pemerintahan agar lebih berorientasi pelayanan, adaptif, kompeten, harmonis, loyalitas, akuntabel, dan kolaboratif.

“Kegiatan sosialisasi ini memiliki tujuan agar perangkat daerah mampu melaksanakan tugas dan fungsi secara efektif dan efisien, memudahkan komunikasi internal maupun eksternal, juga sebagai pengambilan keputusan strategis,” ungkap Moh. Nalikan.[aha.yit.ca]

BPBD Dropping Ribuan Liter Air Bersih ke

Situbondo, Bhirawa Meski Kota Santri Pancasila Situbondo mulai turun hujan, intensitas pengiriman atau dropping ribuan liter air bersih yang dilakukan Kantor Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Situbondo terus dilakukan. Terutama bagi Desa yang mengalami kekeringan atau kekurangan suplai air bersih. Seperti yang terjadi di

Dusun Bandusa, Desa Jatisari, Kecamatan Arjasa Situbondo masih rutin di suplai ribuan air bersih oleh BPBD Kabupaten Situbondo, Selasa (25/10).

Menurut Kepala BPBD Kabupaten Situbondo Zainul Arifin, jajarannya terus intens menyalurkan air bersih ke titik titik pusat kekerangan di beberapa pelosok desa di Kabupaten Situbondo. Kata Zainul

Arifin, salah satu daerah langganan krisis air bersih di musim kemarau adalah Dusun Bendusa, Desa Jatisari, Kecamatan Arjasa. Selain itu juga terjadi di Dusun Jambaran Desa Plalangan, Kecamatan Sumbermalang. “Ya di lokasi itu memang cukup lama menjadi tempat yang selalu mengalami krisis air bersih,” ujar mantan Staf Ahli Bupati itu. Masih kata Zainul, setiap pengiri-

Bupati Mojokerto Anggap Warga Mojokerto Belum Sadar

Baru 43 Warga Ajukan Permohonan Keterbukaan Informasi Publik

Mojokerto, Bhirawa Tergolong masih belum bagus kesadaran warga Kabupaten Mojokerto, untuk mengetahui keterbukaan informasi publik dari Pemerintah Kabupaten Mojokerto. Hal ini dibuktikan hingga bulan oktober 2022 jumlah warga yang mengajukan untuk meminta informasi kepada OPD di lingkup

Pemerintah Kabupaten Mojokerto hanya 43 permohonan. Padahal keterbukaan informasi publik merupakan layanan yang harus diberikan oleh pemerintah kepada masyarakat. Selain menjadi tuntutan masyarakat terkait transparansi informasi, juga menjadi tuntutan Pemerintah Pusat. Demikian dikatakan

Bupati Ikfina saat memberikan sambutan arahan dalam Workshop Penguatan Peran Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) yang diadakan oleh Dinas Kominfo Kabupaten Mojokerto kepada PPID Pembantu Dalam Rangka Melaksanakan Keterbukaan Informasi Publik. Selasa (25/10).

Lebih lanjut dijelaskan Bupati Ikfina, keterbukaan informasi publik merupakan bagian yang tidak bisa kita abaikan, terkait dengan pemberian informasi. Ini betul-betul, mau tidak mau, suka tidak suka, ini hal yang penting. Karena ini tuntutan masyarakat dan tuntutan Pemerintah pusat.

“Kita ini agak beruntung, hingga saat

ini yang minta informasi masih 43, berarti tingkat kesadaran masyarakat masih belum bagus, 43 ini yang minta ya itu-itu aja, yang memang kebetulan dia tau dan memanfaatkan peluang. Kalau tingkat kesadaran masyarakat ini sudah tinggi dan peduli, pasti akan banyak yang akan minta informasi ke kita,” kata dia.

Bantu Penderita Meningitis, Wali Kota Surabaya Ucapkan

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengapresiasi kesigapan Kader Surabaya Hebat (KSH) RW 10, Kelurahan Wonokusumo, Kecamatan Semampir. Apresiasi itu disampaikan oleh Wali Kota Eri Cahyadi saat memberikan bantuan kemanusiaan kepada dua warga Kelurahan Wonokusumo, Kecamatan Semampir, Selasa (25/10).

Wali Kota Eri Cahyadi mengatakan, bantuan yang diberikan Pemerintah Kota (Pemkot) tidak akan pernah bisa tersalurkan tanpa adanya kerja keras para KSH. Setelah dilakukan outreach bersama, anak usia 6 tahun yang mengidap meningitis dan perempuan lanjut usia (lansia) di kawasan ini bisa diketahui dan mendapatkan bantuan dari pemkot.

“Di sinilah saya sadar betul, kenapa saya nyuwun ikhlasnya para KSH. Saya tahunya beliau - beliau (penerima bantuan) ini dari KSH, mereka memberi tahu melalui Whatsapp, kalau ada anak dan lansia yang membutuhkan. Kemudian Dinas Sosial bergerak kemari,” kata Wali Kota Eri Cahyadi.

Wali kota yang akrab disapa Cak Eri Cahyadi itu mengungkapkan, pemkot tidak bisa bekerja maksimal tanpa ada bantuan dari para KSH. Seperti yang disampaikan oleh Cak

Eri dalam setiap kesempatan, bahwa dalam membangun sebuah kota, mengentaskan kemiskinan dan pengangguran tidak bisa hanya pemerintahnya yang berjalan sendiri.

“Akan tetapi juga butuh peran serta kader, masyarakat dan stakeholder. Saya matur nuwun dengan KSH di Kelurahan Wonokusumo ini sudah bergerak tanpa mengenal lelah membantu warga Surabaya yang kesusahan,” ujar Cak Eri.

Cak Eri Cahyadi berharap, kebaikan dari para KSH bisa menjadi amal jariyah dan bermanfaat bagi seluruh warga Kota Surabaya. Selain itu, lanjut dia, KSH Kelurahan Wonokusumo bisa jadi percontohan kader di wilayah lainnya. “Kader bukan hanya sekadar mengisi formulir, apa sih filosofinya KSH itu? Ya seperti ini, melaporkan kalau ada warga yang kesusahan agar bantuan pemerintah bisa tepat sasaran,” harapnya.

koordinator kelurahan, yang tujuannya untuk memantau dan menerima laporan ketika ada warga yang membutuhkan intervensi.

“Karena pemerintah tidak bisa memantau satu per satu warganya secara langsung, bahkan Pak Eri pun pasti akan kesulitan, jika tidak kami

Pelosok Desa

man air bersih, pihaknya aktif bekerjasama dengan Perumda Air Minum Tirta Baluran Situbondo. Untuk besarannya, lanjut dia, BPBD mengirim per titik (Dusun atau Desa) minimal lima ribu liter air bersih. Mantan Sekretaris KPUD Kabupaten Situbondo itu menambahkan, selama ini kebutuhan akan air bersih, biasanya warga mengandalkan pasokan dari BPBD Kabupaten Situbondo. “Kami sejak awal memang dibantu oleh Perumda Air Minum Tirta Baluran Situbondo,” aku Zainul.

Zainul menambahkan, ada beberapa Dusun yang juga menjadi titik pengiriman air bersih di Situbondo yaitu Dusun Tengah, Dusun Jambaran Barat dan Dusun Timur, Desa Plalangan, Kecamatan Sumbermalang. Selanjautnya ada Dusun Jerukan, Desa Selomukti, Kecamatan Mlandingan. Dusun Sokaan Bara dan, Dusun Sokaan Timur, Desa Gunung Putri, Kecamatan Suboh. “Sisanya ada Dusun Polay Desa Jatisari, Kecamatan Arjasa,” papar mantan Camat Sumbermalang itu. [awi.ca]

Terima Kasih pada KSH

bantu melakukan pendataan. Alhamdulillah, kalau kita ikhlas, warga yang membutuhkan bantuan akan mudah terpantau,” kata Amrina.

Sejauh ini, di wilayah Kelurahan Wonokusumo baru tiga warga yang membutuhkan dan menerima bantuan dari pemkot. Ke depannya, para KSH wilayah Kelurahan akan terus bergerak mencari warga yang membutuhkan bantuan untuk ditindaklanjuti.

Warga yang menerima bantuan itu diantaranya adalah, MU anak usia 6 tahun yang mengalami meningitis (gangguan saraf otak). Putra kedua pasangan suami istri Moch Hosin, 40, dan Zainaf, 36, warga Jalan Wonokusumo Lor XI/ 1 itu mengalami meningitis sejak usia 1,4 tahun.

Hosin menceritakan, pada saat itu anak keduanya itu sempat sakit demam tinggi. Tubuhnya anak tersebut sempat mengalami kejang dan tak sadarkan diri. Karena kondisinya mengkhawatirkan, lantas ia membopong putranya ke RS. “Dulu lahirnya normal. Anaknya saya sakit usia 14 bulan, kemudian sakit kejang dan sempat koma selama 10

hari,” kenang Hosin. Hosin juga sempat membawa anak keduanya itu ke RSUD dr. Soetomo untuk menjalani pengobatan terapi. Akan tetapi, Hosin menjelaskan, kondisi MU masih sama, sekujur tubuhnya kaku seperti kayu. “Sudah sempat kontrol dua sampai tiga kali, kemudian saya terapi di RS Al-Irsyad. Terima kasih Pak Wali Kota (Eri Cahyadi) sudah memberi kami bantuan stroller (kursi roda) dan sembako untuk anak serta keluarga kami,” sampainya.

Selain MU ada pula, nenek Minarni, 59, yang menerima bantuan dari pemkot. Diketahui, warga Wonokusumo Lor XIII/5 itu mengalami osteoporosis sehingga tidak bisa berjalan secara normal. Oleh sebab itu, ia mendapat bantuan kursi roda dan sembako.

Kesehariannya, Minarni tinggal bersama suami dan dua orang anaknya yang masih duduk di bangku SMP dan SMK. Sedangkan anak pertamanya merantau ke Jakarta. “Matur nuwun (terima kasih) Pak Wali sudah dibantu, perantara Gusti Allah melalui panjenengan,” pungkas Minarni.[iib.ca]

PELAYANAN PUBLIK Rabu Kliwon, 26 Oktober 2022 Halaman 5
sawawi/bhirawa Petugas BPBD Kabupaten Situbondo, saat mendistribusikan ribuan liter air bersih di Dusun Bandusa, Desa Jatisari, Kecamatan Arjasa, Selasa (25/10). alimun hakim/bhirawa Pemkab Lamongan fokus pemantapan Raformasi Birokrasi. Sementara itu, KSH RW 10 Kelurahan Wonokusumo, Kecamatan Semampir, Amrina Firdaus Azzahra Agustini menjelaskan, sebelumnya sempat melakukan outreach ke perkampungan melalui RT/RW, Kelurahan dan Kecamatan. Sebelum itu, ia bersama timnya juga membuat grup Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi saat melihat salah satu penderita meningitis. Dalam kesempatan itu, wali kota mengucapkan terima kasih kepada KSH yang telah membantu mereka.

PENDIDIKAN,

Orang Tua Harus Bisa Kenali Gejala dan P

Surabaya, Bhirawa Bebeberapa minggu terakhir kasus gagal ginjal akut pada anak menjadi perbincangan hangat tidak hanya dikalangan medis, namun masyarakat luas. Ini tentu membawa kekhawatiran bagi orangtua. Sebab, ginjal merupakan salah satu organ yang penting dalam tubuh.

Karena fungsi utama sebagai penyaring darah dari segala zat yang tidak diperlukan tubuh sebelum darah diedarkan ke seluruh tubuh. Terkait persoalan ini, Staf Divisi Nefrologi Ilmu Kesehatan Anak Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Airlangga (UNAIR)-RSUD Dr Soetomo dr Muhammad Riza Kurniawan dr SpA(K) mengatakan ginjal anak dengan orang dewasa memiliki fungsi yang sama. "Tapi untuk anak kurang dari satu tahun punya nilai fungsi ginjal yang tidak seperti orang dewasa, jadi lebih rendah. Baru setelah satu atau dua tahun sudah menyerupai orang dewasa,'' katanya, Selasa (25/10).

Gangguan ginjal akut dapat terjadi apabila terdapat peningkatan serum kreatinin atau penurunan jumlah produksi urin. Kreatinin adalah limbah dalam darah hasil dari produksi jaringan otot saat beraktivitas. Kreatinin dalam darah akan disaring oleh ginjal dan dibuang melalui urin. Jika fungsi ginjal terganggu maka ginjal akan kesulitan untuk menyaring kreatinin sehingga jumlahnya meningkat dalam darah.

dr Riza menjelaskan, tanda dan gejala gangguan ginjal pada anak bergantung pada penyebabnya. Umumnya pada produksi urin. Jika jumlahnya menurun atau enam jam tidak buang air kecil meski minum

air cukup, segera bawa ke dokter.

"Normalnya seorang anak buang air kecil minimal 0,5 CC/Kg/Jam. Misalnya berat badan anak 10 kg, maka normalnya dalam 1 jam buang air kecil minimal 5 CC sehingga dalam 6 jam anak buang air kecil sebanyak 30 CC,'' jabarnya.

Jika fungsi ginjal sangat menurun, maka bisa dilakukan cuci darah. Hal itu dapat dilakukan dengan mesin atau yang sering disebut hemodialisis atau cuci perut. Kendati demikian pada kasus gangguan ginjal akut, masih memiliki kemungkinan kemungkinan untuk sembuh.

"Jika pada kasus gangguan ginjal akut, maka fungsi ginjal harus kembali normal. Tapi terkadang tidak banyak yang mengerti bahwa

pemeriksaan fungsi ginjal tidak seperti pemeriksaan darah yang dilakukan secara rutin,'' jelas Riza.

Jika tidak pernah ada riwayat tidak pernah kencing, tambah nya, tidak pernah bengkak di beberapa area tubuh maka bisa dikembalikan seperti normal. Menurutnya gangguan ginjal akut sifatnya berubah - ubah.

"Ini sifatnya reversibel ya tapi jika kita tidak tahu asal muasalnya dan fungsi ginjal tidak kembali dalam kurun waktu tiga bulan maka akan masuk ke tahap gagal ginjal kronis. Cuci darah tidak terjadi selamanya tergantung bagaimana hasil dari pengukuran fungsi ginjalnya,'' terangnya.

dr Riza juga memaparkan, anak dengan gangguan ginjal akut tetap memiliki kesempatan yang sama dengan anak lainnya. Ia akan tetap tumbuh dan berkembang dengan baik. Tentu mereka mempunyai harapan hidup. Mereka tetap tumbuh dan berkembang tapi tetap harus terkontrol misal jumlah urin dan evaluasi ginjalnya. Jadi harus rutin kontrol ke

dokter. Hati-hati juga karena ginjalnya pernah cedera.

"Penncegahan yang dapat dilakukan agar tidak terjadi gangguan ginjal akut pada anak. Misalnya, menjaga asupan nutrisi, cairan, dan makan makanan yang bergizi. Sehubungan dengan belum berakhirnya pandemi Covid 19 maka taat terhadap Protokol Kesehatan sehingga anak dapat mengurangi kerentanan anak untuk sakit. Bagi anak - anak lebih besar hindari merokok, alkohol, obat -obatan terlarang. Hindari juga obat - obatan di luar resep yang diberikan dokter,'' kata Riza.

Gangguan ginjal akut progresif atipikal atau yang saat ini dikenal dengan gangguan ginjal misterius masih belum diketahui penyebabnya secara pasti. Padahal setiap gangguan ginjal harus diketahui penyebabnya, karena belum diketahui maka banyak yang menyebutnya misterius.

"Masih banyaknya rumor dan asumsi yang beredar di masyarakat sehingga Riza mengimbau untuk tetap tenang dalam menyikapi hal ini. Tetapi tidak usah panik, kalau memang ada keluhan seperti produksi urin yang berkurang maka segera bawa ke dokter,'' pesan Riza.

Gangguan ginjal akut progresif atipikal ini sama halnya dengan gangguan ginjal akut yang bisa terjadi, yang menjadi perbedaan adalah perbukuran yang cepat dan penyebabnya yang belum diketahui. Hal yang harus dilakukan dalam mewaspadai kasus ini ialah tetap tenang dan mengikuti arahan dari Kementerian Kesehatan. [ina.fen]

Kasal Silaturahmi dan Temu Kangen dengan Warga Kab Madiun

Kabupaten Madiun, Bhirawa Silaturahmi dan temu kangen dengan masyarakat Kabupaten Madium, Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Yudo Margono mengadakan pagelaran wayang kulit di kediaman, Desa Garon, Kecamatan Balerejo Kabupaten Madiun, Minggu (23/10).

Hadir dalam acara tamu dari jajaran Kodiklatal, Pangkoarmada, Pejabat Utama Mabesal, Bupati Madiun, Kapolres Kabupaten Dan Kota Madiun, Dandim 0803/Madiun, jajaran Forkopimda Kabupaten Madiun, perangkat Kecamatan Balerejo, Perangkat Desa Garon, masyarakat serta rekan SD hingga SMP KSAL.

turahmi yang dikemas dalam pagelaran wayang kulit menghadirkan hiburan masyarakat setelah dua tahun dilanda pandemi Covid 19,'' ungkapnya.

Pada saat membuka acara, Laksamana Yudo Margono bernostalgia pada masa lalu. Pagelaran wayang kulit merupakan budaya favorit KSAL sejak kecil. Kini digelar di halaman kediaman sebagai ajang silaturahmi memperkenalkan TNI AL yang belum banyak dikenal masyarakat Kabupaten Madiun khususnya Desa Garon. Pasalnya, dahulu masih sangat minim warga Kabupaten Madiun yang menjadi angkatan laut.

Perkuat Kemandirian Mahasiswa, Mandiri Group Gelar Edukasi Investasi Surabaya, Bhirawa

Meningkatkan kontribusi terhadap sektor pendidikan seiring dengan perkembangan teknologi digital saat ini, Bank Mandiri berkolaborasi dengan Mandiri Group PT Mandiri Sekuritas (Mandiri Sekuritas) perseroan, menggelar sharing session bertajuk Mandiri Goes to Campus untuk memberikan edukasi mengenai dasar - dasar investasi saham dan dunia pasar modal, serta pelatihan trading saham kepada mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang (UMM).

Pelatihan dilaksanakan pada 17 Oktober lalu secara online dengan melibatkan jajaran pimpinan di unit - unit bisnis terkait di Bank Mandiri dan Mandiri Sekuritas, dihadiri pihak Yayasan dan Rektorat Universitas Muhammadiyah Malang beserta jajarannya.

Menurut Regional CEO Region VIII / Jawa 3, Tri Nugroho, event ini diharapkan dapat membentuk generasi muda yang kompeten, berdaya juang, dan kreatif dalam berinvestasi saham dan pasar modal dengan memanfaatkan perkembangan teknologi digital. Antusiasme rangkaian acara Mandiri Goes to Campus cukup tinggi, tercermin dari jumlah peserta yang menembus 200 Mahasiswa dari Universitas Muhammadiyah Malang.

"Program Mandiri Goes to Campus merupakan bentuk komitmen Bank Mandiri meningkatkan peluang bisnis dan strategi go to market ke dalam lingkungan UMM, serta membangkitkan semangat mahasiswa agar berani menghadapi tantangan, terbuka terhadap kemajuan teknologi digital serta mampu menangkap peluang bisnis dalam melakukan investasi saham dan pasar modal. Sehingga mahasiswa dapat mencapai kemandirian finansial dalam jangka panjang,'' terangnya, Senin (24/10). [riq.fen]

Pagelaran wayang kulit dengan lakon Bima Suci menjadi ajang silaturahmi antara TNI AL dengan masyarakat Kabupaten Madiun. KSAL yang notabene putra daerah Kabupaten Madiun, dalam sambutannya mengaku bangga sekaligus rindu dengan bumi kelahiran di Desa Garon. Pasalnya setelah menjadi sejak pendidikan Akademi Militer hingga menjadi KSAL telah puluhan tahun meninggalkan rumah demi mengabdi kepada bumi pertiwi.

"Setelah puluhan tahun meninggalkan bumi kelahiran untuk bertugas bisa kembali bersilaturahmi dengan warga sekitar, rekan SD-SMA reuni dan sila-

"Kilas balik pada waktu kecil duduk paling depan sambil kemulan sarung makan siter, isi trembesi yang digoreng pakai wajan tanpa minyak sampe meletus - meletus,'' kata Laksamana Yudo.

Tidak pernah melupakan masa lalu dan tidak pernah merasa malu menceritakan masa kecilnya kepada staf bahkan kolega bahw dirinya dilahirkan dari orang tua yang bermata pencaharian sebagai petani, hidup di desa yang dahulu selalu dilanda banjir pada saat musim hujan. Namun, justru hal tersebut yang dirasa menjadi ajang membentuk mental serta kepribadian hingga saat ini bisa menjadi pimpinan TNI AL. [dar.fen]

Surabaya, Bhirawa Smamda Tower SMA Muhammadiyah 2 (Smamda) Surabaya diresmikan Ketua Umum Pengurus Pusat (PP) Muhammadiyah, Ustadz Prof Dr H Haedar Nashir MSi, Selasa (25/10). Pengguntingan pita disaksikan Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Timur, Ustadz Dr KH Saad Ibrahim MA, Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Surabaya, Ustadz Hamri Al Jauhari, Ketua Majelis Dikdasmen PWM Jawa Timur, DR Arbaiyah Yusuf, serta Pengurus Muhammadiyah lainnya dan para undangan. Selain peresmian Smamda Tower, juga The Launching of Smamda Innovation Products yakni air mineral dalam kemasan bermerek 'Smamda Surabaya'. Tari Ikon Smamda Suryaning Raga, Aplikasi app.smamda.net. Tas Batik Smamda. Ikasmamda Business Community dan Smamda Pyschology Corner.

Menurut Ustadz Haedar Nashir, peresmian Smamda Tower ini merupakan tonggak penting bagi ikhtiar maju Smamda menjadi lembaga pendidikan Muhammadiyah yang Islami, modern dan berprestasi bagi di tingkat kota, provinsi, nasional hingga internasional.

"Peresmian Smamda Tower ini menjadi tonggak penting agar Smamda Surabaya menjadi lembaga pendidikan Muhammadiyah yang Islami, modern dan berprestasi,'' kata Ustadz Haedar Nashir.

Sementara itu, Kepala Smamda Surabaya, Ustadz H Astajab SPd MM, Smamda Tower merupakan gedung sekolah multi fungsi yang serba otomatis dan dilengkapi alarm bencana, sehingga bila terjadi gempa bumi atau kebakaran maka alarm otomatis berbunyi di setiap lantai di seluruh gedung untuk memberi peringatan agar seg-

era evakuasi.

Ustadz Astajab menjelaskan, Smamda Tower dibangun di atas tanah seluas 8 ribu meter persegi dalam sembilan lantai. Lantai satu untuk parkir, lantai satu ada kolam renang, gym dan cafe, lantai tiga ada beberapa ruang kelas sedangkan di tengahnya ada kolam ikan koi. Lantai empat dan lima ada ruang kelas, ruang guru, ruang kepala sekolah, laboratorium bahasa, kimia, biologi dan ruang konseling.

Sedangkan lantai enam ada ruang serbaguna berkapasitas 1.500 orang, lantai tujuh balkon berkapasitas 500 orang, lantai delapan sport center yakni untuk olah raga bola basket, futsal, bulu tangkis, sementara lantai sembilan ada balkon penonton sport center, ruang ganti dan bilas di area kolam renang dan sport center, bahkan di setiap ruang kelas dilengkapi TV flat 70 Inchi untuk

pembelajaran vir "Gedung ini dile canggih dan serb alnya, penjernih kolam renang. Si tis untuk kolam ik fungsi jika tidak mal. Juga tata la sor cahaya dan a rasi hingga sistem ntisipasi kebakar Astajab dihadapa Smamda Towe ma 15 bulan, seja dan menelan bia miliar, ini menjad untuk Muktamar ke 48 yang akan d 19 hingga 20 No Solo, Jawa Teng utama Muktamar ke 48/2022 yakn donesia, Mencer Ustadz Astaja Muhammadiyah m

Sambut Hari Santri, Baznas Jombang Serahkan Beasiswa Mahasantri Ma'had Aly

Menyambut peringatan Hari Santri Nasional (HSN) 2022 serta sebagai apresiasi atas sumbangsih Pondok Pesantren (Ponpes) dalam dunia pendidikan, Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Jombang, Senin (24/10) kemarin, menyalurkan beasiswa mahasantri Ma'had Aly di Gedung Pusat Ponpes Darul Ulum, Peterongan, Jombang.

Aly ini sebagai bukti peran serta Baznas Jombang untuk memajukan pendidikan di pondok pesantren, sekaligus untuk meringankan biaya hidup bagi mahasantri.

Hadir dalam serah terima Beasiswa Mahasantri Baznas Jombang, di antaranya, Majelis Pimpinan Ponpes Darul Ulum; KH Cholil Dahlan, KH

Zaimuddin Wijaya As'ad, KH Hamid Bisri, KH Rohmatul Akbar; Mudir Ma'had Aly Mambaul Ma'arif Denanyar, Gus Abdul Rosyid, Ketua Baznas Jombang, Didin A Sholahudin, Wakil Ketua Baznas Jombang, Ahmad Zainuri, dan 20 mahasantri penerima manfaat beasiswa. Menurut Ketua Baznas Jombang, Didin A Sholahudin, Beasiswa Mahasantri Ma'had

"Adapun beasiswa ini untuk tahun ajaran pendidikan 2022/2023, dengan durasi waktu setahun, Juli 2022 - Juni 2023. Kami alokasikan dana 96 Juta untuk 20 mahasantri, dengan rincian 10 dari Ma'had Aly Darul Ulum, dan 10 dari Ma'had Aly Mambaul Ma'arif, Denanyar, Jombang,'' kata Didin A Sholahudin.

Setiap mahasantri akan memperoleh dana beasiswa senilai Rp4.800.000 per tahun. Dan diberikan setiap bulannya senilai Rp400.000. Untuk hari ini diberikan sebesar Rp1.600.000 terhitung un-

tuk Bulan Juli - Oktober ini,'' tutur Gus Didin, panggilan akrab Didin A Sholahudin. Sementara itu, KH Zaimuddin Wijaya As'ad mengapresiasi positif peran serta Baznas Jombang dalam kontribusinya di pendidikan pesantren. Dengan beasiswa ini, menunjukkan jika Baznas Jombang mampu mengambil peran penting dan mensinergikan khidmahnya dengan Ponpes. Dengan beasiswa ini, diharapkan Baznas akan terus mampu memberi banyak kemanfaatan bagi santri, pesantren, dan umat lebih luas.

KH Cholil Dahlan sebelum menutup serah terima beasiswa dengan doa mengatakan, agar beasiswa ini mampu menjadi motivasi kepada santri untuk terus belajar, mengaji, dan terus mengasah ilmunya. [fen]

G A L E R I P R E S T A S I
KEBUDA Rabu Kliwon, 2Halaman 6 Bhir
Penyerahan beasiswa Mahasantri Ma'had Aly oleh Baznas Jombang, Senin (24/10). Tampak Yudo Margono menyerahkan tokoh wayang Werkudoro kepada dalang Ki Tantut Sutanto. Oleh: Arif Yulianto, Kabupaten Jombang Penyerahan beasiswa mahasantri ini sebagai tindak lanjut dari peluncuran Beasiswa Santri Baznas 2022 angkatan kedua, yang dilakukan Wakil Presiden, KH Ma'ruf Amin bertepatan pada peringatan Hari Santri Nasional, Sabtu (22/10). Smamda Tower Sembilan Lantai Diresm BANGKU POJOK wiwit
agus pribadi/bhirawa
Kegiatan sharing session bertajuk Mandiri Goes to Campus untuk memberikan edukasi mengenai dasar investasi saham dan dunia pasar modal serta pelatihan trading saham. Ustadz Haedar Nashir menandatangani prasasti Smamda Tower, Gedung SMP Muhammadiyah 5 Sura secara bersamaan di SMA Muhammadiyah 2 Surabaya. Disaksikan Usta Marak Kasus Gagal Ginjal Akut pada Anak achmad tauriq/bhirawa Ustadz Haedar Nashir menggunting pita tanda diresmikanny disaksikan Ustadz Eddy Susanto, Ketua Pimpinan Daerah Mu dan Ketua Majelis Dikdasmen PWM Staf Divisi Nefrologi Ilmu Kesehatan Anak FK Unair dan dokter spesialis RSUD Dr Soetomo Muhammad Riza dalam edukasi soal gagal ginjal akut. sudarno/bhirawa

Pencegahannya

Surabaya, Bhirawa

SMA Muhammadiyah X (Smamx)

Surabaya tingkatkan fasilitas layanan pendidikan bagi penyandang disabilitas. Fasilitas yang bernama Griya Layanan Disabilitas dan Pusat Studi (GLDPS) SMAMX akan melayani pelatihan terapi bagi anak difabel ini diharapkan dapat menjadi jujugan baru bagi orangtua yang memiliki anak berhambatan tumbuh kembang. Fasilitas ini diresmikan langsung oleh Ketua Umum Pengurus Pusat (PP) Muhammadiyah, Prof. Dr. K.H Haedar Nashir.

Dalam kesempatan itu, Prof Haedar mengkapkan fasilitas ini menjadi terobosan dan cakrawala baru dimana pendidikan Muhammadiyah terbuka untuk anak-anak disabilitas.

Dikatakan Prof Haedar, sebelum GLDPS didirikan, fasilitas serupa pernah dibuka di Jogjakarta. Namun tak bertahan lama. Kemudian, SMAMX yang menjadi pendidikan inklusi memulai terobosan layanan ini kembali.

"Dengan sarana lengkap termasuk terapi dan sebagainya ini merupakan langkah yang penting bagi masyarakat luas, karena akan memberikan gambaran pada masyasrakat luas," ujar

dia, usai peresmian, Selasa (25/10)

Melalui fasilitas ini, kata Prof Haedar, dapat merubah cara pandang yang menyatakan bahwa anak difabel, sama dengan anak normal. Mereka punya kelebihan disamping kekurangan.

Haedar berharap fasilitas GLDPS yang dimiliki SMAMX dapat menjadi role mode bagi sekolah lain, dalam melengkapi fasilitas bagi penyandang disabilitas. "Biasanya (persyarikatan) Muhammadiyah ada model (pilot projek) , setelah model akan ada copy paste atau mem-

perluas institusi inklusi. Karena kita tidak ingin model ini lagsung banyak. Jadi jika berhasil, ini akan menjadi contoh bagi sekolah lain untuk mendirikan fasilitas yang sama," jabarnya.

Sementara itu, Kepala SMAMX Sudarosman menjabarkan selama ini banyak lembaga pendidikan inklusi yang fokus pada pengembangan minat dan bakat siswa inklusi. Tetapi tidak pada penyembuhan. Di SMAMX sendiri ada 81 siswa difabel. "Maka dari itu kami tertarik mendirikan( GLDPS), di samp-

ing mengembangkan minat dan bakat inklusi kita ada penyembuhan dan pusat studi. Agak fokus untuk menganalisis beberapa hal yang dialami siswa disabilitas," terangnya. Meski operasional layanan baru akan dibuka pada 1 Nopember, fasilitas ini tidak hanya akan dieruntukkan bagi siswa inklusi saja. Namun juga masyarakat luas. Saat ini GLDPS sudah memiliki 6 terapis untuk masing-masing kategori difabel. Diantaranya Sensor integrasi 1 untuk layanan anak hyperaktif (high tone), sensor integrasi 2 (low tone) untuk slow learner. Layanan terapi wicara untuk tuna wicara, layanan fisioterapi untuk celebral palsy. Terapi perilaku untuk siswa kecanduan gadget, diseleksia, dan ADHD. Kemudian layanan bina diri bagi difabel yang belum bisa mengurus diri seperti cuci baju. Terakhir layanan Auditory Verbal untuk tuna rungu. "Jadi akan dilakukan assesmen awal, kemudian di tempatkan di masing-masing layanan," katanya.Masing-masing layanan, lanjutnya, dilengkapi dengan berbagai media bermain untuk mendukung emosional siswa difabel, sehingga mereka bisa mengekspresikan diri. [ina.fen]

Dikbud Sidoarjo Pantau Langsung Pelaksanaan AKM

Sidoarjo, Bhirawa Pelaksanaan AKM (Asemen Kompetensi Nasional) 2022 di wilayah Sidoarjo berjalan dengan baik. Hal ini dipantau Dikbud (Dinas Pendidikan dan Kebudayaan) Sidoarjo, saat melakukan Monev di SDN Kenon-

go 1 dan SD Muhammadiyah 8 Tulangan Sidoarjo, Senin (24/10) lalu. AKN dilaksanakan dengan tiga instrumen yaitu Asesmen Kompetensi Minimum (AKM Literasi, Numerasi), Survei Karakter dan Survei Lingkungan Belajar. Di Si-

mikan Ketua Umum PP Muhammadiyah

tual. engkapi tehnologi ba otomatis. Misotomatis untuk rkulasi air otomaan. Lift tidak berada beban minimpu sesuai senir mancur berdum hydran mengaan,'' jelas Ustadz n para undangan. er dibangun selaak Bulan Juli 2021 ya sebesar Rp50 di kado istimewa Muhammadiyah ilaksanakan pada vember 2022, di ah. Dengan tema Muhammadiyah i Memajukan Inahkan Semesta. ab menegaskan, merupakan ormas

Islam terbesar yang berkomitmen memajukan Indonesia melalui pendidikan dan kesehatan. Maka, diresmikannya Smamda Tower merupakan wujud kongkrit Smamda Surabaya dalam memajukan pendidikan di Surabaya khususnya dan Indonesia pada umumnya hingga dunia internasional.

Juga Diresmikan Gedung ADEC SD Mudipat Surabaya dan Launching Bis Sekolah Ketua Umum Pengurus Pusat (PP) Muhammadiyah, Ustadz Prof Dr H Haedar Nashir MSi, juga meresmikan Gedung Achmad Dahlan Education Center (ADEC). Gedung baru SD Muhammadiyah 4 (SD Mudipat) Pucang Surabaya ini memiliki enam lantai dengan berbagai fasilitas yang siap dipergunakan para siswa kelas V dan kelas VI. Selain meresmikan Gedung ADEC enam lantai, Ustadz Hae-

dar juga melaunching Bis Sekolah Teladan Nasional SD Muhammadiyah 4 Pucang Surabaya, sumbangan dari Ikwam (Ikatan Wali Murid) merk Mercedes Benz yang siap digunakan bila ada pembelajaran di luar kelas.

Ustadz Haedar mengaku sangat bersyukur Kepada Allah SWT dan bangga atas peresmian gedung serta prestasi SD Muhammadiyah 4 (SD Mudipat) Pucang Surabaya. In Sya Allah dari sekolah ini lahir akan generasi ulul albab yang memajukan Indonesia dan mencerahkan semesta. "Semoga para siswa SD Mudipat Pucang Surabaya senantiasa berbakti kepada orang tuanya, selalu giat belajar agar bermanfaat bagi semesta,'' kata Ustadz Haedar penuh harap.

Sementara itu, Kepala SD Mudipat, Eddy Susanto SPd MPd menjelaskan, Gedung ADEC setelah diresmikan siap menjadi pusat pendidikan untuk siswa kelas V dan kelas VI yang berjumlah 512 siswa. Gedung ADEC juga untuk pembelajaran seperti gedung lama dengan fasilitas yang sama yakni ada laboratorium IPA, Laboratorium Komputer, Ruang UKS, Ruang Bimbingan Konseling (BK), kantin. Bahkan juga ada Masjid KH Mas Mansyur, serta Ruang Teater Panglima Besar Sudirman yakni gedung bioskop mini yang berfungsi untuk pembelajaran.

Dengan diresmikannya Gedung ADEC dan Launching Bis Sekolah oleh Ketua Umum PP Muhammadiyah, Ustadz Haedar ini, Ustadz Eddy berharap, pembelajaran para siswa semakin terpenuhi sehingga kompetensi yang dimiliki para siswa juga semakin meningkat, karena semua fasilitas pembelajaran sudah terpenuhi sehingga sangat mendukung untuk meningkatkan kompetensi dan prestasi para siswa. [fen]

doarjo ada sekitar 17.490 siswa yang mengikuti program AKN sekarang ini dari 583 SD.

Menurut Kepala Bidang Mutu Pendidikan Dikbud Sidoarjo, Dr Netti Latiningsih MPd, pihaknya melakukan Monev secara sampling, yakni di SDN Kenongo 1 dan SD Muhammadiyah 8 Tulangan Sidoarjo. Kegiatan ANBK (Asesmen Nasional Berbasis Komputer) jenjang SD Gelombang 1 dan 2 dilaksanakan mulai tanggal 24 hingga 27 Oktober. Dan Gelombang 2 dan 4 akan dilaksanakan pada tanggal 30 Oktober hingga 3 Nopember 2022.

Dr Netty menjelaskan, dalam pelaksanaannya sebagian besar menggunakan semi online. Hanya ada beberapa sekolahan saja yang menggunakan online penuh. Jumlah peserta utama, per SD diikuti sebanyak 30 siswa, dan lima siswa sebagai cadangan. Namun ada juga sekolah swasta yang jumlah siswanya sedikit, hanya bisa mengikuti sebanyak 15 siswa saja.

"Pelaksanaannya rata-rata dibagi menjadi dua gelombang, karena keterbatasan jumlah komputer. Alhamdulillah semuanya sudah berjalan aman dan lancar, tidak ada kendala sarana maupun jaringan. Saya harap, semoga tuntas sampai selesai,'' harapnya.

Sementara itu, Kepala SDN Kenongo 1 Tulangan Sidoarjo, Drs Zainul Arifin MSi juga menambahkan kalau pelaksanaan asesmen sekarang ini berjalan aman dan lancar. Termasuk sarana dan prasarananya juga tidak ada kendala. ''Ada 30 siswa yang mengikuti asesmen Literasi, dan kami laksanakan dua kali karena komputer yang digunakan jumlahnya 15,'' katanya.

Hal yang sama juga dialami di SD Muhammadiyah 8 Tulangan Sidoarjo. Bahwa pelaksanaan ANBK sekolahnya sudah berjalan aman dan lancar. ''Semoga kondisi ini berjalan hingga akhir asesmen,'' harap Kepala SD Muhammadiyah 8 Tulangan Ainun Mustofa MPd. [ach.fen]

Semarak Festival Qasidah Rebana Meriahkan Hari Jadi ke-112 Pemkab Jombang

Jombang, Bhirawa Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Jombang menggelar Festival Qasidah Rebana untuk menyemarakkan peringatan Hari Jadi ke-112 Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jombang dan Hari Santri Nasional Tahun 2022 yang diselenggarakan di Pendopo Kabupaten Jombang, Selasa (25/10). Bupati Jombang diwakili oleh Sekretaris Daerah Kabupaten (Sekdakab) Jombang Agus Purnomo SH, MSi. mengapresiasi pelaksanaan kegiatan yang diikuti oleh Instansi di lingkup Pemkab

Jombang ini. "Semoga dengan kegiatan ini dapat menumbuhkan rasa kecintaan pada nilai-nilai keagamaan, menghidupkan seni qasidah guna melestarikan kesenian Islami, serta pengembangan minat dan bakat bagi para pegiat seni, khususnya seni qasidah", kata Sekdakab Jombang, Agus Purnomo. Masing masing peserta telah

H Fathur Rohman Terpilih Ketua Askab PSSI Kabupaten Mojokerto

Mojokerto , Bhirawa KH Fathur Rohman terpilih menjadi Ketua Askab PSSI Kabupaten Mojokerto tahun 2022, setelah berhasil menyisihkan rivalnya H Muslik, dalam kongres pemilihan yang digelar di Denbei Resto dan Cafe Family di Jl Raya Pungging, Kabupaten Mojokerto, Minggu sore (23/10).

Dengan perolehan suara sebanyak 25 untuk H Fathur Rohman dan 13 suara untuk H Muslikh dari keseluruhan 38 voter anggota Askab PSSI Kabupaten Mojokerto yang mempunyai hak suara. Selain memilih Ketua dan Wakil Ketua, dalam Kongres itu juga memilih anggota Komite Eksekutif (Exco). Kongres tersebut dipimpin Ketua Sidang dari Asprov Jatim, Mikko Agus. P, Wakil Ketua Diak Adi. W. Dan Sekretaris Alfiyah. KH Fathur Rohman, Ketua Terpilih Askab PSSI Kabupaten Mojokerto, yang juga pengasuh Ponpes eLKISI Pungging Mojokerto ini men-

gatakan, dirinya bersama pengurus yang baru segera melaksanakan Program Kerja PSSI untuk kemajuan sepak bola di Kabupaten Mojokerto.

"Tidak ada waktu untuk menunda - nunda untuk melaksanakan Program Askab PSSI Mojokerto. Namun kami tetap sesuai dengan petunjuk

Asprov PSSI Jatim,'' ungkap KH Fathur Rohman

Sementara itu, Ketua KONI Kabupaten Mojokerto, Suher Didieanto menjelaskan, sepak bola itu paling diminati masyarakat, kalau tidak juara itu kurang afdol, siapapun pemainnya kalau bagus pemerintah sangat

mendukung di cabor sepak bola.

"Harapan saya untuk dua tahun kedepan itu betul-betul bisa mengkondisikan agar sepak bola di Mojokerto lebih baik lagi,'' kata Suher dalam sambutannya pada pembukaan Kongres Askab PSSI Kabupaten Mojokerto. [min.fen]

menunjukkan penampilan terbaiknya. Dari 18 peserta Festival Qasidah Rebana, akhirnya para Dewan Pengamat yang terdiri dari Ahmad Muzakki, Ahdiat Mahatir, dan Sulton Arif, S.Ag berhasil menentukan untuk 3 (tiga) Kategori Penyaji Terbaik adalah Qasidah dari PPKB PPPA Kabupaten Jombang, DLH Kabupaten Jombang, dan Dinas PUPR Kabupaten Jombang. Sedangkan 2 (dua) Penyaji Unggulan adalah RSUD Jombang dan Pemerintah Kecamatan Tembelang, Kabupaten Jombang. [rif.adv]

Semarakkan HUT TNI ke-77, Kodim Gelar Lomba Balapan Tamiya

Situbondo, Bhirawa

Masih dalam rangkaian memperingati Hari Ulang Tahun Tentara Nasional Indonesia (HUT TNI) ke-77 tahun 2022, Kodim 0823 Situbondo menggelar kejuaraan Dandim Cup Mini 4 WD Race SDC/B-Max Open Class. Balap Tamiya digelar di Aula Makodim 0823 Situbondo diikuti 53 peserta asal dari Surabaya, Probolinggo, Bandung, Pasuruan, Bali, Jember, Banyuwangi Bondowoso, Salatiga dan Yogyakarta.

Menurut Pasi Intel Kodim 0823 Situbondo, Lettu Kav Suyipno, kejuaraan Dandim Cup Mini 4 WD Race SDC/ B-Max Open Class dilaksanakan dalam rangka HUT TNI ke-77 di Tahun 2022. Dengan adanya kegiatan ini, semoga kebersamaan antara komunitas mobil Tamiya terjalin dengan baik.

Lettu Suyipno menjelaskan, kejuaraan Dandim Cup Mini 4 WD Race SDC/B-Max Open Class ini diharapkan bisa menjalin hubungan silaturrahmi antara komunitas Tamiya dengan anggota TNI Kodim 0823 Situbondo. ''Harapannya komunitas Tamiya terus menyambung hubungan yang baik dengan anggota Kodim 0823 Situbondo dan bersama sama menjaga kedaulatan NKRI,'' katanya. [awi.fen]

AYAAN & OLAHRAGA 6 Oktober 2022 Halaman 7 awa
abaya, Gedung ADEC, Griya Layanan Disabilitas dan Pusat Studi SMA Muhammadiyah 10 Surabaya, dz Astajab, Ustadz Eddy Susanto, Ustadz H Alim dan Ustadz AH Zaini. Ketum PP Muhammadiyah Resmikan GLDPS SMAMX Enam Layanan Difabel Disediakan untuk Terapi Siswa Inklusi GELANGGANG trie diana/bhirawa/bhirawa Pengurus Baru Askab PSSI Kabupaten Mojokerto foto bersama usai kongres pemilihan Ketua Askab PSSI Kabupaten Mojokerto digelar. Kabid Mutu Pendidikan Netti Lastiningsih berbincang dengan siswa SDN Kenongo 1 Tulangan usai asesmen. ahmad suprayogi/bhirawa
hasan amin/bhirawa
Sekdakab Jombang, Agus Purnomo SH, MSi saat membuka Festival Qasidah di Pendopo Kabupaten Jombang, Selasa (25/10). istimewa Penampilan salah satu grup qasidah rebana pada Festival Qasidah Rebana di Pendopo Kabupaten Jombang, Selasa (25/10). a Gedung ADEC SD Muhammadiyah 4 Pucang Surabaya, hammadiyah (PDM) Kota Surabaya Ustadz Hamri Al Jauhari M Jawa Timur, DR Arbaiyah Yusuf. Prof Dr KH Haedar Nasir meninjau fasilitas layanan pendidikan untuk terapi inklusi yang didirikan SMAMX Surabaya

Di Sidoarjo 624 ODHA Meninggal Dunia

Sidoarjo, Bhirawa

Program manager PKBI Jatim, Lukiati Andriani, mengungkapkan secara kumulatip per Agustus 2022, ada sebanyak 624 orang dengan hiv/aids (ODHA) di Kab Sidoarjo, telah meninggal dunia.

“Kita harus bekerja keras menekan penularan HIV/Aids di Sidoarjo, karena penyakit ini telah menyerang berbagai kelompok usia,” kata Lukiati, Selasa (25/10) kemarin, di ruang rapat Kantor Kec Sidoarjo, saat menjadi narasumber pada acara pertemuan dan audensi KPA Sidoarjo dengan orang yang hidup dengan ODHA (Ohindha) di Sidoarjo.

Sedangkan secara total kumulatip per Agustus 2022, jumlah ODHA di Sidoarjo ada 4.789. Kondisi ini menjadikan status ODHA di Kab Sidoarjo menjadi terbanyak

ke-5 di Provinsi Jawa Timur.

Lukiati menyebut, ODHA di Kab Sidoarjo ada yang dialami kelompok usia remaja, usia produktip bahkan ada 1 orang bayi yang masih berusia dibawah 5 tahun, karena tertular secara tidak langsung dari ibunya.

Dirinya minta dengan sangat serius, agar para orang tua mendampingi dan memberi edukasi kepada anak-anaknya yang sudah remaja, supaya tidak salah jalan.

“Kalau sudah remaja sudah menjadi ODHA, bagaimana masa depannya,” katanya.

Pancaroba, Dinkes Jombang Ingatkan Masyarakat Pentingnya PHBS

Jombang, Bhirawa

Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Jombang mengingatkan masyarakat akan pentingnya Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) agar terhindar dari penyakit pada musim pancaroba atau pergantian dari musim kemarau ke musim penghujan seperti saat ini.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinkes Kabupaten Jombang, Haryo Purwono menggambarkan, beberapa jenis penyakit mungkin muncul pada musim pancaroba. Seperti, Influenza, ISPA, diare, maupun Demam Berdarah Dengue (DBD).

“Pergantian musim atau pancaroba biasanya diikuti dengan kenaikan kasus penyakit tertentu. Antisipasi kita adalah, peningkatan sosialisasi Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) di masyarakat “ kata Haryo Purwono, Rabu (25/10).

Dikatakan Haryo Purwono, pihaknya juga terus melakukan pengamatan penyakit yang biasanya meningkat pada musim pancaroba melalui Sistem Kewaspadaan Dini dan Respon (SKDR) agar dapat diketahui secara dini akan adanya kenaikan suatu kasus/penyakit. (rif.gat)

Pemkab Sampang Salurkan Bantuan Droping Air Bersih ke 63 Desa

Sampang, Bhirawa Meski belakangan hari ini Kabupaten Sampang, Madura dilanda hujan, pemerintah daerah tetap realisasikan droping air bersih terhadap puluhan desa yang terdata kering kritis akibat bencana kekeringan.

Hal itu dilakukan karena intensitas hujan di Sampang sementara ini tergolong rendah, artinya hujan tidak setiap hari mengguyur daerah yang bertajuk Kota Bahari ini. Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sampang Asroni melalui Kasi Kedaruratan dan Logistik Mohammad Imam mengatakan bahwa alasan pihaknya tetap melakukan droping air bersih karena penggunaan air bermacammacam.Selasa (25/10).

Bisa digunakan untuk minum dan kebutuhan lainnya sehingga warga tetap membutuhkan air bersih.

“Memang Oktober 2022 memasuki musim hujan, tapi tidak setiap hari terjadi hujan kadang dua hari sekali, jadi masih ada warga kesulitan air,” ujarnya.(Lis.gat)

Koramil Ploso Jombang Laksanakan Kegiatan Babinsa Masuk Dapur

Jombang, Bhirawa

Anggota Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat (TNIAD) dari Koramil 0814/06 Ploso, Jombang melaksanakan kegiatan Bintara Pembina Desa (Babinsa) Masuk Dapur di Dusun Patoman, Desa Kebonagung, Kecamatan Ploso, Kabupaten Jombang, Selasa (25/10).

Anggota Koramil 0814/06 Ploso, Jombang, Serda Nurkosim mengatakan, kegiatan Babinsa Masuk Dapur yang dilakukannya bersama rekan-rekannya tersebut bertujuan untuk menjalin silaturahmi dan keakraban antara warga dengan TNI-AD, khususnya Babinsa yang setiap harinya berinteraksi dengan masyarakat.

“Serta membantu pemerintah daerah dalam mensejahterakan warga masyarakat setempat agar dapat meringankan atau mencukupi kebutuhan keluarga,” kata Serda Nurkosim yang juga merupakan Babinsa Kebonagung, Ploso, Jombang tersebut. Serda Nurkosim berharap, adanya program Babinsa Masuk Dapur yang memberikan bantuan kepada warga yang kurang mampu tersebut dapat memberikan manfaat.

Sementara itu, Sutarmi (65), salah seorang warga Kebonagung yang mendapatkan kunjungan para anggota TNI-AD ini menyampaikan terima kasih atas kepedulian TNI-AD, khususnya anggota Koramil 0814/06 Ploso, Jombang yang telah memberikan bantuan mie instan dan sayuran.(rif.gat)

Menurut dirinya, walau menyandang sebagai ODHA, siapapun tidak boleh melakukan diskriminasi. Semua pihak, mulai dari keluarga dan

Pemerintah daerah harus tetap memberi dukungan. Jangan sampai karena ODHA, mereka tidak mendapatkan KTP maupun berbagai bantuan

dari Pemerintah.

“Menurut saya APBD Sidoarjo yang besar, harus bisa meringankan beban derita mereka,” katanya.

Dalam audensi, kemarin, sejumlah masukan yang sempat disampaikan oleh para Ohindha di Sidoarjo itu, diantaranya mengusulkan shelter atau rumah penampungan bagi ODHA, bantuan gizi ibu ODHA dan biaya kesehatan gratis bagi ODHA.

Dalam acara yang dibuka oleh Camat Sidoarjo, M.Gundari SSos tersebut, narasumber lain dari Dinas Kesehatan Kab Sidoarjo, dr Yanto Lipo, mengatakan kondisi ODHA di Sidoarjo seperti fenomena gunung es. Menurut dirinya, apabila banyak diketahui maka akan bisa segera dilakukan pengobatan.

“Jangan sampai tidak diobati.

Karena hiv/aids ini penyakit menular. Baik lewat seksual dan Narkoba,” katanya.

Target estimasi pada tahun 2022 ini, untuk menemukan ODHA baru, kata dr Yanto, sebanyak 22.854 ODHA. Per Agustus 2022, sudah ditemukan 480 ODHA.

Ditemukannya ODHA baru, diakui dr Yanto, itu ada positip dan negatipnya. Positipnya, agar bisa segera diobati dan mencegah penularan. Tapi negatipnya, menjadi tahu kalau penyakit ini banyak terjadi di masyarakat.

Menurut dr Yanto, hampir semua Puskesmas di Kab Sidoarjo sudah memberi pelayanan PDP kepada para ODHA. Dengan pengobatan ARV secara patuh, taat dan rutin, menurutnya penularan HIV/Aids bisa ditekan. (kus.gat)

Gelar Sosialisasi Berikan Pemahaman Pengarusutamaan Gender

Probolinggo, Bhirawa Sekretaris Daerah Kota Probolinggo, drg. Ninik Ira Wibawati membuka sosialisasi pengarusutamaan gender bagi masyarakat Kelurahan Sumber Wetan, di salah satu restoran di Jalan Dr Saleh.

Pada kesempatan itu, Sekda Ninik menyampaikan pengarusutamaan gender merupakan konsep yang mengacu pada pembedaan peran dan tanggung jawab laki-laki dan perempuan yang dibentuk atau dikonstruksikan rekayasa sosial dan budaya, dan dapat berubah dari waktu ke waktu.

“Isu gender merupakan permasalahan yang diakibatkan karena adanya kesenjangan atau ketimpangan gender yang berimplikasi adanya diskriminasi terhadap salah satu pihak perempuan dan

laki-laki,” terangnya, Selasa (25/10).

Menurut Sekda Ninik, adanya diskriminasi terhadap perempuan atau lakilaki dalam hal akses dan kontrol atas sumber daya, kesempatan, status, hak, peran dan penghargaan akan tercipta kondisi yang tidak adil gender. Bahkan isu gender juga menjadi salah satu isu utama dalam pembangunan. Khususnya pembangunan sumber daya manusia walaupun sudah banyak upaya yang dilakukan pemerintah untuk meningkatkan kualitas hidup perempuan dan penguatan kapasitas kelembagaan pengarusutamaan gender atau PUG.

“Data menunjukkan masih adanya kesenjangan antara perempuan dan lakilaki dalam hal akses, partisipasi, kontrol dan manfaat. Serta penguasaan terhadap sumber daya seperti pada bidang pen-

didikan, kesehatan, ekonomi, sosial budaya, dan bidang strategis lainnya, adanya ketertinggalan salah satu kelompok masyarakat,” ujarnya.

Kebijakan PUG ini perlu terus didorong melalui beberapa inovasi maupun penyedia sarana prasarana yang responsif gender. Antara lain penyediaan ruang laktasi, parkir prioritas, day care, toilet terpisah dan tempat wudhu terpisah untuk laki-laki dan perempuan, jalur dan lift ramah disabilitas, ruang ramah anak dan lainnya.

“Pemerintah Kota Probolinggo sedang berupaya. Jadi, di beberapa perangkat daerah sudah tersedia ruang laktasi, toilet sudah dipisah antara laki-laki dan perempuan. Kita juga berupaya nanti terkait dengan sarana prasarana khusus untuk disabilitas

yang saat ini sedang berproses untuk perbaikan ke arah sana,” beber Ninik. Sementara itu, Camat Kedopok Imam Cahyadi berharap program dan kegiatan yang direncanakan harus berbasis pada gender agar bisa bermanfaat bagi laki-laki dan perempuan, lansia, anak-anak dan disabilitas.

“Harapan kami program dan kegiatan ini berpihak pada mereka. Semua layanan yang diprogramkan di kegiatan kita harus berpihak pada mereka. Bahkan setiap tahun kami ada review terkait perencanaan rencana kinerja. Semoga masyarakat memahami bahwa yang dinamakan gender bukan hanya laki-laki dan perempuan saja tetapi berpihak pada lansia, anakanak dan disabilitas yang perlu kita perhatikan,” harapnya.[wap.gat]

63 Ribu Bidang Tanah Menjadi Target Pengukuran

Gresik,Bhirawa

Sebanyak 63 ribu bidang tanah di empat kecamatan dan 23 desa di Kabupaten Gresik, akan mulai diukur sebagai persiapan menuju Gresik Kabupaten lengkap tahun 2022. Hal ini ditandai dengan kegiatan sosialisasi yang diinisiasi oleh Kantor Pertanahan Gresik bersama Pemerintah Kabupaten Gresik.

Tak hanya dihadiri oleh camat dan kepala desa, kegiatan ini juga diikuti oleh mahasiswa Universitas Muhammadiyah Gresik dan sekolah tinggi pertanahan sebagai bentuk kolaborasi nyata.

Dilaporkan, sebanyak 100 mahasiswa Universitas Muhammadiyah Gresik bersama dengan 90 siswa sekolah tinggi pertanahan dan 100 orang dari pihak ketiga akan bersa-

ma-sama membantu Badan Pertanahan Nasional (BPN) Gresik dalam tercapaianya target pengukuran 63 ribu bidang tanah.

Bupati Gresik H Fandi Akhmad Yani memberikan apresiasi terhadap para mahasiswa yang turut serta bersinergi membantu menyelesaikan permasalahan pertanahan. Menurutnya, bentuk sinergi ini tidak ditemukan di wilayah lain kecuali di Kabupaten Gresik.

Bupati Yani menegaskan bahwa lompatan-lompatan yang dilakukan oleh BPN Gresik merupakan hal yang luar biasa.

“Kita ingat betul, dahulu orang-orang tua kita menabung sedikit demi sedikit demi memiliki sertifikat kepemilikan tanahnya. Namun, saat ini sudah ada keterbukaan dan akselera-

si oleh program-program BPN yang manfaatnya langsung bisa dirasakan masyarakat,” terang Bupati Gus Yani.

Bupati mengakui bahwa untuk menjadi kabupaten lengkap tidaklah mudah. Tetapi, dirinya menegaskan bahwa dibalik itu semua ada hal yang menggembirakan yakni respon positif masyarakat.

“Dengan usaha-usaha ini, kita ingin agar kasus-kasus mafia tanah di Kabupaten Gresik sirna. Selain itu, manfaat lainnya peta pembangunan juga menjadi jelas dan terukur,” ujarnya.

Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Gresik Asep Heri dalam laporannya menjelaskan hingga saat ini sudah menyelesaikan sebanyak 900 ribu bidang tanah pada seluruh keca-

matan di Kabupaten Gresik. Adapun empat kecamatan di 23 desa yang akan menjadi target pengukuran kali ini diantaranya adalah Kecamatan Duduksampeyan meliputi Desa Sumengko, Desa Gredeg, dan Desa Sumari.

Kecamatan Ujungpangkah meliputi Desa Banyuurip, Desa Bolo, Desa Cangaan, Desa Glatik, Desa Gosari, Desa Karangrejo, Desa Kebonagung, Desa Ketapanglor, Desa Ngemboh, Desa Pangkah Kulon, Desa Pangkah Wetan, Desa Sekapuk dan Desa Tanjungawan. Kecamatan Menganti meliputi Desa Menganti, Desa Mojotengah, Desa Putat Lor, Desa Bringkang, Desa Randupadangan, dan Desa Pengalangan. Sedangkan di Kecamatan Bungah meliputi Desa Bedanten.[eri.gat]

Tingkatkan Layanan Kesehatan Masyarakat Desa, Polindes Karangrejo Diresmikan

Lamongan,Bhirawa

Sebagai upaya Pemerintah Kabupaten Lamongan dalam meningkatkan layanan kesehatan kepada masyarakat khususnya di tingkat desa, Selasa (25/10), Bupati Lamongan Yuhronur Efendi meresmikan Pondok Bersalin Desa (Polindes) di Desa Karangrejo Kecamatan Karanggeneng .

Ditunjang dengan ruang pemeriksaan dan ruang persalinan, kamar mandi serta ruang tunggu yang nyaman, Polindes Karangrejo juga dilengkapi dengan alat pemeriksaan kesehatan, timbang badan, alat ukur tinggi badan serta tenaga bidan profesional yang dapat dijadikan rujukan pertama oleh masyarakat desa.

Hadirnya Polindes sendiri merupakan salah satu bentuk partisipasi masyarakat dalam menyediakan tempat pertolongan persalinan dan pelayanan kesehatan ibu dan anak,

termasuk KB yang mana tempat dan lokasinya berada di desa.

Diungkapkan Pak Yes, selain mendekatkan fasilitas kesehatan untuk masyarakat, dengan diresmikannya Polindes diharapkan dapat meningkatkan kualitas layanan kesehatan melalui peningkatan sarana dan prasarana di tingkat desa.

“Untuk mendukung infrastruktur kesehatan, Pemkab Lamongan terus meningkatkan kualitas pembangunan manusia salah satunya melalui kesehatan termasuk keberadaan program

Home Care Service yang menjadi program unggulan sebagai upaya mendekatkan layanan kesehatan kepada masyarakat maupun Polindes yang kondisinya sudah bagus tinggal melengkapi sarana dan prasarana yang belum,” ucap Pak Yes.

Tak hanya meresmikan Polindes Karangrejo, Pak Yes juga mengunjungi Polindes Desa Guci Kecamatan Karanggeneng yang meskipun sangat sederhana namun mampu melayani rata-rata 10 pasien setiap harinya dengan keluhan yang beragam mulai dari diabet, hipertensi, kispa dan keluhan penyakit lainnya.

“Saya juga mampir ke Desa Guci, Alhamdulillah Polindes nya bagus kunjungan sehari bisa 9-10 orang, Polindes Karangrejo juga bagus tinggal pemeliharaannya, mengenalkan dan melayani masyarakat,” imbuh Pak Yes.

Melengkapi lawatannya di Keca-

matan Karanggeneng, Pak Yes juga meninjau langsung penggunaan dana dusun di tiga lokasi berbeda. Seperti di Dusun Banjarsari Desa Banjarmadu misalnya, masyarakat memanfaatkan dana dusun untuk pembangunan jalan lingkungan perumahan untuk memperlancar arus transportasi.

Selain di Desa Banjarmadu, masyarakat Dusun Koloputih dan Dusun Setrobanteng Desa banteng Putih dan Desa Guci, dana dusun juga dimanfaatkan untuk pembangunan jalan rabat beton.

“Tahun 2022 ini Alhamdulillah bisa menjalankan berbagai program termasuk Jamula, ini langkah nyata yang kita lakukan untuk melakukan percepatan agar pembangunan segera dilaksanakan mengingat hampir 2 tahun kebelakang kita tidak ada perbaikan infrastruktur akibat Pan-

JATIM MEMBANGUN Rabu Kliwon, 26 Oktober 2022 Halaman 8
wiwit agus pribadi/bhirawa Aminah Hadi serahkan bantuan timbangan digital. demi Covid-19,” tambah Pak Yes. Di Kecamatan Karanggeneng sendiri mendapatkan total dana dusun sebesar 1,225 Milyar dengan jumlah 35 dusun yang tersebar di 18 desa. Dimana masing-masing dusun mendapatkan alokasi Rp 35 juta. [aha.yit.gat] alimun hakim/ bhirawa Bupati Lamongan Yuhronur Efendi meresmikan Pondok Bersalin Desa (Polindes) di Desa Karangrejo Kecamatan Karanggeneng. ali/bhirawa para narasumber yang dihadirkan oleh KPA Sidoarjo dalam pertemuan audensi dengan Ohindha kab Sidoarjo di kantor Kec Sidoarjo.

JATIM

Siapkan 500 Personel Gabungan

Mojokerto Raya Siap Hadapi Bencana Hidrometrologi

Mojokerto, Bhirawa

Sedikitnya 500 personel gabungan dari TNI, Polri, BPBD dan relawan Tagana serta instansi terkait siap siaga menghadapi kemungkinan terjadinya bencana banjir, angin puting beliung maupun tanah longsor akibat cuaca ekstrim pada awal musim hujan kali ini.

Kesiap siagaan ini dibuktikan dengan Apel Gelar Pasukan dan Kelengkapan Penanggulangan bencana alam tahun 2022 di wilayah Mojokerto Raya, dengan mengambil tempat di Lapangan Cikaran milik Korem 082/CPYJ. Mojokerto, Selasa (25/10).

Wakil Bupati Mojokerto. Muhammad Albarra usai menjadi Inspektur upacara gelar apel pasukan ini bersama Danrem 082/CPYJ. Kolonel inf Unang S. Dandim 0815/ Mojokerto, Letkol inf Beni Asman dan forkopimda Mojokerto, langsung meninjau kesiapan anggota sekaligus peralatan yang dipersiapankan dalam kondisi siap pakai atau sebaliknya.

Dalam sambutannya Wabup Muhammad Albarra mengatakan, wilayah Kabupaten Mojokerto secara geografis maupun topografi memang rawan terjadinya multi bencana alam.

Karena bagian tengah cekung, sementara sisi selatan adalah

Kota Malang Lakukan Apel Gelar Pasukan Siaga Bencana

Kota Malang, Bhirawa

Untuk mengantisipasi bencana alam Wali Kota Malang, Drs. H. Sutiaji memimpin apel gelar pasukan wilayah Kota Malang di depan Balai Kota Malang, Selasa (25/10) kemarin.

Sutiaji, menyampaikan apel kesiapsiagaan bencana ini serentak dilaksanakan, untuk memastikan bahwa Kota Malang siap siaga apabila sewaktu-waktu ada bencana.

“Tidak berharap ada bencana, tetapi, jika terjadi bencana sudah langsung mengambil langkah dan tahu yang bisa dilakukan,”tukas Sutiaji.

Lebih lanjut ia menjelaskan bahwa kesiapsiagaan dalam menghadapi potensi bencana ini juga harus disampaikan ke bawah dari tingkat kelurahan dan RT/RW.

Kesiapsiagaan, ujarnya harus ditingkatkan dan dikuatkan karena bencana bisa datang tiba-tiba tidak disangka.

“Saya sudah minta ke BPBD untuk memantau cuaca karena saat ini susah diprediksi. Paling tidak berkomunikasi dan cuaca kita ini jangan dilihat di Kota Malang saja tapi juga Malang Raya karena juga berdampak, mudah-mudahan tidak terjadi,”tukasnya. [mut.gat]

Banjir Bandang Mantup Lamongan, JSC Dinsos Jatim Kunjungi Desa Terdampak

Pemprov, Bhirawa

Menyikapi banjir bandang yang terjadi di Desa Sukobendu, Kecamatan Mantup, Kabupaten Lamongan pada Minggu malam (23/10), Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jatim melalui tim Jatim Social Care (JSC) Dinas Sosial (Dinsos) Jatim yaitu dari Unit Pelaksana Teknis Pelayanan Sosial Bina Remaja (UPT PSBR) Bojonegoromengunjungi lokasi terdampak.

Tujuan kunjungan ini ialah untuk mengidentifikasi dampak yang ditimbulkan dari banjir bandang,mulai kerugian materi sampai dengan dampak psikologis yang dialami korban. Kegiatan dimulai dengan koordinasi bersama UPT Rehabilitasi Sosial Bina Lara Kronis (RSBLK) Tuban, Dinsos Kab. Lamongan, Tagana, Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK), serta Pemerintah Desa Sukobendu di Balai Desa Sukobendu. Selanjutnya, tim JSC meluncur ke permukiman warga terdampak.

Kadinsos Jatim melalui Kepala UPT PSBR Bojonegoro Drs Jaswadi MSi mengungkapkan, banjir bandang ini memang suatu bencana yang tak terduga dan di luar perkiraan warga, dikarenakan baru kali ini terjadi bencana semacam ini. [rac.gat]

Meminimalisir Dampak Bencana, BMKG

Trenggalek, Bhirawa

Paska bencana banjir dan longsor, Deputi Bidang Meteorologi, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Guswanto dan jajaran melakukan kunjungan ke Trenggalek untuk melakukan survei. Kunjungan ini menyusul beberapa kejadian bencana hidrometeorologi basah yang terjadi di Bumi Menaksopal itu.

Kunjungannya kali ini dalam rangka untuk melakukan survey terhadap bencana-bencana itu sehingga dampaknya dapat diminimalisir nantinya. Saat ini 77,5% wilayah Jawa Timur memasuki musim hujan yang puncaknya akan terjadi pada Bulan Desember 2022 dan Januari 2023, menurut salah satu Deputi BMKG itu.

Sedangkan wilayah yang belum masuk musim hujan di wilayah tapal kuda dan sebagian di Madura. Bencana hidrometeorologi di beberapa tempat menurut BMKG disebabkan oleh cuaca ekstrem.

“Kita lihat pada periode musim hujan tahun 2022-2023, artinya kita

Kab Malang, Bhirawa Menangani kerusakan rumah warga yang terdampak akibat bencana banjir dan tanah longsor di wilayah Kabupaten Malang, Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Cipta Karya (DPKPCK) Kabupaten Malang meningkatkan sinergitas dan koordinasi dengan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang.

Menurut, Kepala DPKPCK Kabupaten Malang Budiar Anwar, Selasa (25/10), kepada wartawan, bahwa rumah warga yang rusak terdampak akibat bencana alam, dibutuhkan sinergitas antar OPD, sehingga tidak bisa bekerja sendiri.

Dan untuk saat ini, pihaknya sudah berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD),

lihat hingga nanti Bulan Maret tahun 2023. Semoga saja indeks Lanina nya menuju normal,” terang Guswanto.

Ditambahkan Guswanto , Selasa (10/ 25 ),tujuan kita ke Trenggalek, kami coba melakukan survey. ada beberapa bencana hidrometeorologi ekstrem. Seperti kemarin ada banjir, tanah longsor dan tanah bergerak. Kami akan melakukan survey seberapa parah kejadiannya, seberapa besar dampaknya. Harapannya nanti dampak bencana hidrometeorologi di sana bisa dikurangi. Artinya tidak ada korban jiwa dan juga dampak lainnya,” tuturnya.

Perihal bencana tanah longsor dan tanah gerak yang terjadi di beberapa titik di Trenggalek, pejabat BMKG itu menyampaikan yang penting itu melihat bagaimana tanah longsor itu terjadi. Kemudian bagaimana landscape-nya, lereng di lokasi itu.

“Karena curah hujan itu hanya faktor pemicu terjadinya bencana hidrometeorologi. Sedangkan faktor lainnya adalah lingkungan, daya dukung dan daya tampung lingkungan.

yang mana untuk mengetahui data jumlah rumah warga rusak yang terdampak bencana banjir dan tanah longsor di sejumlah titik yang tersebar dienam kecamatan.

“Kerusakan rumah warga akibat bencana alam tersebut, DPKPCK akan melakukan bedah rumah, tentunya diperlukan support dari Kementerian Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat (PUPR ) maupun dari Ditrektorat Jenderal (Ditjen) PUPR. Sehingga pihaknya butuh data yang akurat terkait kerusakan rumah warga,” tuturnya.

Budiar menejelaskan, kebutuhan data rumah warga yang rusak akibat bencana banjir dan tanah longsor sangat diperlukan agar dapat memberikan penanganan yang baik dan tepat sasaran. Dan pihaknya sudah mengkomunikasikan

dataran tinggi adanya gunung dan perbukitan subur yang penuh ditumbuhi pohon besar dan adanya sungai sungai yang cukup deras airnya. Demikian juga di sisi utara merupakan perbukitan kapur yang cederung tanahnya bergerak.

Untuk itu menindak lanjuti SE Gubernur Jatim terkait adanya cuaca ekstrim yang kemungkinan melanda Jawa Timur yang termasuk didalamnya Pemerintah Kabupaten Mojokerto, maka perlu adanya antisipasi penanggulangan bencana alam ini.

Mengingat terjadinya bencana di mana dan kapan tidak bisa dideteksi secara akurat. Untuk itu perlu adanya langkah langkah konkrit dalam kesiap siagaan penanggulangan bencana alam tahun 2022. Diakhir sambutannya Wabup mengajak semua pihak memohon kepada Allah SWT.diberikan keselamatan dan tidak terjadi bencana, jelas Wabup. [min.gat]

Lakukan Survei ke Trenggalek

dengan BPBD Kabupaten Malang terus kita lakukan.

Sedangkan data itu by name by address, bahkan DPKPCK juga menerjunkan personil untuk ikut mendata, agar cepat diajukan untuk penanganannya.

Penanganan dampak bencana benjir dan tanah longsor di Kabupaten Malang, kata dia, akan dilakukan di tahun 2023 mendatang. Dan untuk saat ini sedang masih kita lakukan survey dan pendataan, pada kerusakan rumah warga dibeberap titik, yang sebelumnya diterjang bencana banjir dan tanah longsor.

“Untuk melakukan bedah rumah warga akibat bencana alam, bisa kita lakukan pada tahun mendatang. Sedangkan anggarannya dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN),” jelasnya.

Dia menambahkan, berdasarkan data BPBD Kabupaten Malang, bah-

wa bencana banjir dan tanah longsor yang terjadi pada Sabtu (15/10) dan Senin (17/10), yang terjadi di wilayah Kabupaten Malang, khususnya bagian Malang Selatan berdampak terhadap 1.939 Kepala Keluarga (KK).

Sedangkan dari sekian ribu orang warga terdampak bencana tersebut, terbanyak berada di wilayah Desa Pujiharjo, Kecamatan Tirtoyudo dan Desa Lebakharjo, Kecamatan Ampelgading, Kabupaten Malang.

“Ada 9 wilayah kecamatan yang diterjang banjir dan tanah longsor, seperti Ampelgading, Tirtoyudo, Dampit, Sumbermanjing Wetan, Gedangan, Bantur, Pagak, Donomulyo dan Kecamatan Kalipare. Sehingga dari bencana itu, maka tidak sedikit rumah warga rusak akibat diterjang banjir dan tanah longsor,” pungkas Budiar. [cyn.gat]

Ganggu Pengguna Jalan, Polisi Amankan Belasan Motor Balapan Liar

Situbondo, Bhirawa

Sejumlah personel Sat Samapta Polres Situbondo merazia lokasi balapan liar kemarin. Ini karena meresahkan pengguna jalan raya di kawasan Desa Duwet, Kecamatan Panarukan.

Polisi mengendus arena balapan liar itu setelah sebelumnya menerima laporan dari masyarakat desa setempat. Kasus ini sedang di lakukan pembinaan oleh tim gabungan berbagai satuan di Polres Situbondo.

Informasi dari lokasi kejadian menyebutkan, sejumlah personil Sat Samapta yang dipimpin Aipda Dewarson berhasil menjaring 15 unit motor. Pemilik motor yang semuanya protolan itu langsung digelandang ke Mapolres untuk dilakukan pembinaan. Pemilik motor itu ditengarai kerap kali melakukan aksi balap liar di sejumlah titik di jalan raya Kabupaten Situbondo.

“Begitu kami mendapatkan informasi, personil Sat Samapta Polres Situbondo langsung turun ke lokasi. Hasilnya, kami berhasil mengamankan 15 unit motor protolan di dua lokasi yang berbeda,” terang Achmad Sutrisno. Sutrisno menambahkan, belasan remaja dan beberapa unit motor yang diketahui berknalpot brong selanjutnya diamankan ke Mapolres. Selain dilakukan pembinaan dan diberi sanksi tegas berupa tilang, para pemilik motor protolan itu juga diminta mengembalikan kondisi motor sesuai standar dealer.

“Jika mau diambil motor-motor protolan ini masih kami amankan dan harus dikembalikan ke bentuk aslinya. Kami juga meminta jangan mengadakan balapan liar lagi karena dapat mengancam keselamatan pengaguna jalan dan para pembalap itu sendiri,” pungkas Sutrisno. [awi.gat]

Rabu Kliwon, 26 Oktober 2022 Halaman 9
MEMBANGUN
Misalnya lerengnya lebih dari 15%, ini sangat membantu terjadinya bencana hidrometeorologi,” terang Deputi Bidang Meteorologi BMKG itu. Untuk longsor di Trenggalek jelas Guswanto, adalah perpaduan antara tanah yang sudah lama kering, kemudian terjadi hujan sehingga terisi air hujan. Dengan begitu terjadi longsor. Kalau dipicu gempa bumi, sampai sekarang ini kita lihat belum ada gempa bumi besar yang terjadi di Trenggalek. [Wek.gat] Tampak dalam foto Wabup Albarra bersama Danrem 082/CPYJ. Dandim 0815/serta forkopimda saat meninjau kesiap siagaan anggota dan peralatan yang dipersiapkan. Paska bencana banjir dan longsor, Deputi Bidang Meteorologi, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Guswanto dan jajaran melakukan kunjungan ke Trenggalek untuk melakukan survei. Tangani Rumah Warga Terdampak Bencana, DPKPCK Butuh Sinergitas Sementara itu menurut Kasi Humas Polres Situbondo, Iptu Achmad Sutrisno, razia balapan liar itu menindaklanjuti laporan masyarakat. Mereka mengaku resah dengan adanya aktivitas balapan liar di jalan raya. Selain mengganggu pengguna jalan, balapan liar juga menimbulkan suara bising karena menggunakan knalpot brong. Sawawi/bhirawa Sejumlah personil Sat Samapta Polres Situbondo saat merazia balapan liar belasan motor di jalan raya Desa Duwet Kecamatan Panarukan, Situbondo.

SIG Lanjutkan Transformasi dari Produsen Semen

Menjadi Penyedia Solusi Bahan Bangunan Kebanggaan Negeri

Gresik, Bhirawa

Kementerian Badan Usaha Milik Negera (BUMN), mendorong perusahaan BUMN untuk bertransformasi agar dapat menjalankan perannya sebagai value creator dan agent development. Serta memberikan manfaat nyata bagi negara dan masyarakat.

Pada kegiatan State Owned Enterprises (SOE) International Conference di Bali Nusa Dua Convention Center (17-18/10), Menteri BUMN Erick Thohir menyampaikan, sejak 2019 Kementerian BUMN terus melakukan transformasi BUMN secara menyeluruh. Menurutnya, transformasi BUMN saat ini baru mencapai 80 persen dan ditargetkan rampung pada satu setengah tahun ke depan. “Tentu transformasi ini akan kami terus lakukan agar BUMN dapat semakin memberikan kontribusi yang maksimal untuk Indonesia dan menjadi pemain global,” ungkap Erick Thohir.

Sebagai salah satu perusahaan BUMN terkemuka di Indonesia, PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG) telah berevolusi dari perusahaan persemenan menjadi penyedia solusi bahan bangunan. Transformasi ditandai dengan perubahan corporate brand dan logo Semen Indonesia menjadi SIG pada 11 Februari 2020. Transformasi ini sejalan dengan semangat yang dijalankan Kementerian BUMN, untuk menjadikan perusahaan-perusahaan BUMN semakin profesional, transparan, dan akuntabel.

Direktur Utama SIG, Donny Arsal mengatakan, SIG berkomitmen untuk melanjutkan transformasi dengan fokus

PLN Tingkatkan Keandalan Kelistrikan Jawa Timur

Surabaya, Bhirawa

Tidak dapat dipungkiri Keandalan Sistem Kelistrikan memegang peranan penting dan mutlak dalam mendukung perekonomian masyarakat. Pertumbuhan ekonomi Jawa Timur sebesar 5,75% yang mana meningkat dibandingkan tahun 2021 yang tumbuh sebesar 3,6%. Sejalan mendukung pertumbuhan perekonomian, PLN secara konsisten gencar meningkatkan keandalan kelistrikan. Kali ini kembali PLN sukses melakukan pemberian tegangan pertama (energize) pada pekerjaan SUTT 150 kV New Porong-Sidoarjo.(22/10)

Jaringan dengan 38 tower dan panjang lintasan 19,167 kms ini, sukses dilakukan pemberian tegangan pertama (energize). Dengan berhasilnya energize ini, maka SUTT 150 kV New Porong-Sidoarjo siap beroperasi mendukung peningkatan keandalan sistem kelistrikan di Wilayah Jawa Timur khususnya Surabaya, Gresik dan Sidoarjo. Berhasilnya energize SUTT 150 kV New Porong-Sidoarjo dapat meningkatkan keandalan sistem kelistrikan melalui peningkatan fleksibilitas pengoperasian jaringan sehingga sistem kelistrikan menjadi lebih andal.

Direktur Mega Project dan Energi Baru Terbarukan PLN ,Wiluyo Kusdwiharto mengapresiasi keberhasilan PLN UIP JBTB dalam keberhasilan memberikan pemberian tegangan pertama (energize) SUTT 150 kV New Porong-Sidoarjo. Lebih lanjut Wiluyo mengatakan keberhasilan ini sebagai wujud dedikasi PLN dalam melistriki negeri. Secara konsisten PLN selalu berupaya meningkatkan keandalan kelistrikan di seluruh Indonesia. Kali ini kembali ditunjukkan dengan peningkatan keandalan kelistrikan di Jawa Timur.[ma.ca]

KEHILANGAN

TUBAN

HILANG STNK, S-3449-GY. An.Muhammad Zaini, Ds Mojoagung Dsn Dawung RT 003/004, Kec Parengan, Kab Tuban No. 1002/IMB/BI-VI/2022

TULUNGAGUNG

HILANG STNK, AG 2391 REA,Yamaha,Th. 2010, Biru, a/n. Muntayah, Ds. Kaligentong, Pucanglaban – T.Agung No. 1003/IMB/BI-VI/2022

SIDOARJO

HILANG BPKB, Honda, th 2015, Hitam, Nopol : W – 3833-WS, a/n. SUKARMAN, alamat : Kweni RW01 RT02 Desa Anggaswangi Kec. Sukodono Sidoarjo No. 1004/IMB/BI-VI/2022

HILANG BPKB, Honda, th 2015, Hitam, Nopol : W – 3833-WS, a/n. SUKARMAN, alamat : Kweni RW01 RT02 Desa Anggaswangi Kec. Sukodono Sidoarjo No. 1005/IMB/BI-VI/2022 HILANG BPKB, Honda, th 2015, Hitam, Nopol : W – 3833-WS, a/n. SUKARMAN, alamat : Kweni RW01 RT02 Desa Anggaswangi Kec. Sukodono Sidoarjo No. 1006/IMB/BI-VI/2022

mengembangkan inovasi untuk menjawab tantangan yang ada di bidang building material dan memberikan solusi kepada seluruh stakeholders.

SIG ingin menjadi pionir industri bahan bangunan yang mampu meningkatkan standar hidup masyarakat, selalu mengutamakan strategi keberlanjutan dalam setiap aspek operasionalnya, termasuk penggunaan bahan bangunan yang efektif dan efisien.

Melalui transformasi yang dilakukan, pada 2021, SIG berhasil membukukan laba bersih mencapai Rp2,021 triliun. Berdasarkan penetapan laba bersih tersebut, sebanyak 50,66% atau Rp 1,024 triliun ditetapkan sebagai dividen tunai dan sebesar 49,34% atau Rp 997,190 miliar ditetapkan sebagai cadangan lainnya. Atas pembagian tersebut, SIG juga berhasil masuk dalam 10 besar perusahaan BUMN yang menyumbang dividen saham bagi Negara sebesar

atau Rp 522,34 miliar. Selain itu, pada Agustus 2021, SIG telah menjalin kemitraan strategis dengan Taiheiyo Cement Corporation (TCC). Kemitraan dengan perusahaan produsen semen terkemuka

51,01%

asal Jepang tersebut menjadi salah satu milestone dalam transformasi SIG yang akan meningkatkan value dan kapabilitas, serta memperkuat posisi SIG dalam persaingan industri bahan bangunan di regional.

“Setiap pencapaian adalah bukti nyata kami untuk menghadirkan solusi yang pendukung proses transformasi bagi pelanggan, mitra binis, masyarakat dan negara demi membangun kehidupan yang berkelanjutan bagi generasi mendatang”, ungkap Donny Arsal. Selain capaian dalam kinerja keuangan, SIG juga mencatatkan hasil positif dari upaya menjalankan sustainability initiative yang telah ditetapkan oleh Perusahaan, khususnya terkait upaya dekarbonisasi. Hal ini dibuktikan dari keberhasilan SIG dalam menurunkan emisi karbon. Pada semester I 2022, SIG berhasil menekan emisi karbon hingga 592 kg CO2/ton semen atau turun sebesar 2,5% (setara 15 kg CO2/ton semen) yang dikontribusikan dari penurunan clinker factor sebesar 0.8% menjadi 69,4% dan peningkatan Thermal Substitution Rate (TSR) sebesar 1.7% menjadi 6,8%.[kim.riq.ca]

Gebyar Ishari Bisa Manjadi Berkah untuk Kota Pasuruan

Pasuruan, Bhirawa Wali Kota Pasuruan, H Saifullah Yusuf berharap kegiatan Gebyar Ishari, Khotmil Quran dan Lomba Tilawah menjadi berkah dan salah satu bagian dari pertolongan Allah SWT untuk Kota Pasuruan. “Saya sangat mengapresiasi Gebyar Ishari, Khotmil Quran dan Lomba Tilawah. Saya berharap, mudah-mudahan Allah SWT memberikan pertolongan kepada kita semua. Sehingga, kita

bisa melewati masa-masa yang sulit dan penuh tantangan saat ini,” tandas Gus Ipul, Senin (23/10) malam di halaman GOR Kota Pasuruan.

Menurut Gus Ipul, kegiatan tersebut berkat kerjasama Pemerintah Kota Pasuruan dengan masyarakat. “Kegiatan ini merupakan bagian dari perayaan Hari Santri. Dan perayaan santri di Kota Paruruan diisi dengan banyak event. Mulai dari olahraga, jalan sehat, bulu tangkis,

sepak bola, kegiatan ekonomi hingga kegiatan keagamaan,” terang Gus Ipul. Selain dimeriahkan oleh pemenang lomba pildacil anak, tilawatil Quran serta penampilan Ishari, gebyar tersebut, juga dilaksanakan dengan penyerahan 1500 Al-Quran secara simbolis. “Sebanyak 1500 Al Quran ini merupakan sumbangan dari PT Sinar Mas. Nanti kami juga akan berikan kepada Kabupaten Pasuruan sebanyak 1000

Al-Quran,” tambah Gus Ipul. Pejabat nomer satu di Kota Pasuruan ini juga kembali mengajak kepada masyarakat, para pimpinan Pondok Pesantren (Ponpes) di kota Pasuruan untuk menjaga kebersihan agar tercipta indah kotanya. “Makanya, saya mengajak masyarakat Kota Pasuruan untuk menjaga kebersihan. Dan kyai, saya minta tolong agar pesantren-pesantren juga dijaga kebersihanya,” urai Gus Ipul.[hil.ca]

Bappebti Gelar Ujian Profesi CWPB

Surabaya, Bhirawa Plt Kepala Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti), Didid Noordiatmoko menegaskan, Bappebti berkomitmen memberikan pengetahuan dan keahlian tentang perdagangan berjangka komoditi (PBK) bagi para calon wakil pialang berjangka. Hal ini diwujudkan dalam penyelenggaraan ujian profesi Calon Wakil Pialang Berjangka (CWPB)

Angkatan III Tahun 2022. Kegiatan ini telah berlangsung pada 20-21 Oktober 2022 di Bandung, Jawa Barat. “Peran wakil pialang berjangka tidak hanya sekedar profesi, tetapi juga mempunyai peran yang sangat strategis dalam mengembangkan industri perdagangan berjangka komoditi di Indonesia. Sesungguhnya, wakil pialang berjangka merupakan wakil dari perusahaan pialang bekerja dan menjadi ujung tombak

untuk berhubungan dengan nasabah,” terangnya, Selasa (25/10).

Didid menambahkan, calon wakil pialang harus memiliki pemahaman tentang Know Your Customer (KYC), proses penerimaan calon nasabah yang benar dan alur penerimaan pengaduan nasabah. Selanjutnya, para wakil pialang berjangka juga harus memiliki kode etik profesi dalam menjalankan kegiatannya agar memi-

liki integritas yang lebih baik. Bappebti bersama Bursa Berjangka, Lembaga Kliring Berjangka dan Aspebtindo akan terus meningkatkan kualitas profesi wakil pialang berjangka dengan membina wakil pialang dalam bentuk pelatihan teknis. Hal ini dilakukan melalui Program Pelatihan Peningkatan Profesi Wakil Pialang Berjangka (P4WPB) setiap dua tahun sekali. [riq.ca]

Pupuk Bersubsidi Hanya untuk Urea dan NPK KP3 Gelar Rapat Koordinasi Bahas Penyaluran Pupuk Bersubsidi

Pemerintah sudah resmi memberlakukan pupuk bersubsidi hanya untuk jenis Urea dan NPK. Kedua jenis pupuk bersubsidi ini diperuntukkan pada sembilan komoditas tanaman yang mempunyai inflasi tinggi meliputi padi, jagung, kedelai, cabe, bawang merah, bawang putih, tebu, kakao dan kopi. Ketentuan tersebut tertuang dalam Peraturan Menteri Pertanian Nomor 10 Tahun 2022 Tentang Tata Cara Penetapan Alokasi dan Harga Eceran Tertinggi Pupuk Bersubsidi Sektor Pertanian yang ditetapkan pada 6 Juli 2022.

Dalam Permentan tersebut disebutkan bahwa petani yang melakukan usaha tani subsektor tanaman pangan, hortikultura dan perkebunan dengan lahan paling luas 2 (dua) hektare setiap musim tanam harus tergabung dalam kelompok tani dan terdaftar dalam SIMLUHTAN.

“Dengan adanya ketentuan ini petani harus mulai banyak-banyak menggunakan pupuk kandang. Kemudian pupuk bersubsidi Urea dan NPK. Itupun hanya untuk 9 komoditas tanaman yang mempunyai inflasi tinggi,” kata Kepala Bidang Sarana, Penyuluhan dan Pengendalian Pertanian Dinas Pertanian (Diperta) Kabupaten Probolinggo Bambang Suprayitno, Selasa (25/10).

Menurut Bambang, dengan adanya ketentuan tersebut maka tiga jenis pupuk meliputi ZA, SP-26 dan organik sudah dilepas subsidinya. Artinya, ketiga pupuk tersebut masuk dalam pupuk non subsidi. “Untuk pupuk yang sudah dilepas subsidinya, apabila di kios masih ada

maka bisa ditebus oleh petani tetap menggunakan HET (Harga Eceran Tertinggi) dan bisa dilakukan realokasi. Misalnya, ZA tidak terserap di kecamatan A, maka bisa direalokasi ke kecamatan lain,” jelasnya.

Bambang menegaskan untuk 3 pupuk yang sudah dilepas subsidinya per Juni 2022 tidak ada penebusan dari pupuk Indonesia. Alasannya tidak disubsidi ini berdasarkan kajian dengan adanya Urea dan NPK sudah cukup. Kecuali komoditas yang memang harus memakai pupuk non subsidi. “Tiga jenis pupuk tersebut dilepas subsidinya mungkin karena dengan dua jenis pupuk Urea dan NPK saja sudah cukup untuk sembilan komoditas tanaman yang mempunyai inflasi tinggi,” terangnya.

Dengan adanya kebijakan ini Bambang mengharapkan petani bisa menggunakan pupuk secara bijak dan lebih banyak menggunakan pupuk organik buatan sendiri. Nantin-

ya PPL siap untuk mendampingi petani tentang tata cara pembuatan pupuk organik yang benar.

“Apabila ada kebijakan baru nanti akan diberikan informasi lebih lanjut. Sebab hingga saat ini masih belum ada regulasi terbaru yang mengatur tentang HET maupun alokasi pupuk bersubdidi untuk Kabupaten Probolinggo. Oleh karena itu kita masih menggunakan HET dan alokasi sebelumnya untuk pupuk bersubsidi Urea dan NPK,” tuturnya.

Serapan penyaluran pupuk bersubsidi hingga akhir Oktober 2022. Serta teknis pengawasan yang akan dilakukan seiring dengan terbitnya Permentan Nomor 10 Tahun 2022. Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretaris Daerah Kabupaten Probolinggo Ahmad Hasyim Ashari mengatakan rakor KP3 ini diinisasi dengan adanya Permentan Nomor 10 Tahun 2022 terkait dengan kebijakan subsidi dibidang pertanian, dalam hal ini berkaitan dengan masalah pupuk bersubsidi.

“Memang dari sisi jumlah, pupuk bersubsidi ada pengurangan dari 6 (enam) item menjadi 2 (dua) item. Cuma persoalannya, pengawasan yang harus kita lakukan itu tambah berat karena penggunaan pupuk bersubsidi bukan hanya di sektor pertanian tetapi sekarang masuk kepada komoditi,” katanya.

Menurut Hasyim, hal inilah yang menjadi tugas berat bagi KP3 agar

penggunaan pupuk bersubsidi ini betul-betul tepat sasaran. “Contoh kecil, kalau dulu tembakau ini boleh menggunakan pupuk bersubsidi, tapi dengan Permentan Nomor 10 tahun 2022 tidak boleh lagi. Inilah yang menjadi tugas berat kita ke depan dalam rangka pengawasan pupuk bersubdisi,” jelasnya.

Lebih lanjut Hasyim menegaskan karena pengurangan pupuk bersubsidi, maka Dinas Pertanian selaku dinas teknis harus mengajak petani untuk kembali ke alam. Karena sebetulnya pemberian pupuk non organik atau pupuk kimia ini sebenarnya hanya untuk menambahkan unsur hara dalam tanah.

“Apabila dalam tanah itu kandungan haranya banyak, akan lebih sedikit menggunakan pupuk pabrikan atau pupuk kimia. Itu bisa mengurangi biaya petani dalam budidaya tanaman yang harus kita lakukan ke depan,” terangnya.

Hasyim mengharapkan agar ke depan pemerintah bekerja sama dengan petani. Petani mau menggunakan pupuk alam lagi berupa pupuk organik agar supaya biaya yang dikeluarkan petani akan semakin sedikit dalam memenuhi kebutuhan pupuk kimia. “Jadi harus ada kesamaan, kemauan dan keinginan antara pemerintah dengan petani,” tandasnya.

Wakil Bupati Probolinggo, Timbul Prihanjoko mendorong upaya penguatan terhadap pengawasan

distribusi pupuk bersubsidi. Tak hanya kelangkaan, pupuk subsidi diharapkan tak menjadi celah untuk dilakukan penyelewengan. Diharapkan tidak ada lagi kelangkaan dan penyelewengan pupuk bersubsidi di Kabupaten Probolinggo.

“Saya berharap ketersediaan pupuk bersubsidi benar-benar disalurkan bagi kepentingan para petani. Kita tidak ingin mendengar lagi, apa yang selama ini dikeluhkan para petani, yaitu masalah kelangkaan pupuk,” jelas Timbul.

Apalagi lanjut Timbul, yang namanya pupuk bersubsidi yang khusus diperuntukkan bagi para petani. Jika ada permasalahan di lapangan, pihaknya meminta para pihak terkait mengurai

bersama dari hulu hingga hilir. Koordinator pupuk bersubsidi dari Kementerian Pertanian RI, Yanti Ermawati berharap pengelolaan pupuk bersubsidi menjadi perhatian seluruh pihak terkait, terlebih di era digital 4.0 dimana transparansi publik dan pertanggungjawaban sosial selalu menjadi sorotan berbagai pihak.

“Sesuai Peraturan Menteri Pertanian (Permentan) Nomor 49 tahun 2020, pupuk bersubsidi diperuntukkan bagi petani yang telah bergabung dalam kelompok tani yang menyusun Elektronik Rencana Definitif Kebutuhan Kelompok (e-RDKK), jadi perlu pendataan dan komoditas pertanian,” tambahnya.[wap.ca]

EKONOMI Rabu Kliwon, 26 Oktober 2022 Halaman 10
Hilmi Husain/Bhirawa Wali Kota Pasuruan, H Saifullah Yusuf saat kegiatan Gebyar Ishari, Khotmil Quran dan Lomba Tilawah di halaman GOR Kota Pasuruan wiwit agus pribadi/bhirawa KP3 gelar pembahasan penyaluran pupuk bersubsidi. Direktur Utama SIG, Donny Arsal (kedua kiri) saat menandatangani Letter of Intent Proyek Pilot Voluntary Carbon Market (VCM) dengan 7 BUMN dalam rangkaian acara SOE International Conference di Nusa Dua Convention Center.

Apel Pasukan, Dandim: Waspadai Bencana Banjir Luapan Sungai Bengawan Solo

Bersama instansi terkait, Komando Ditrik Militer (Kodim) 0813 Bojonegoro, Selasa (25/10), menyelenggarakan Apel Gelar Pasukan dalam rangka kesiapsiagaan penanggulangan bencana alam tahun 2022, dilapangan Markas Kodim setempat.

Apel gelar pasukan yang dipimpin langsung Dandim 0813 Bojonegoro, Letkol Arm Arif Yudo Purwanto, diikuti oleh jajaran TNI Kodim 0813 Bojonegoro, Subdenpom V/2-1 Bojonegoro, Polres Bojonegoro, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bojonegoro, serta Satpol PP dan Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Bojonegoro.

Dandim 0813 Bojonegoro, Letkol Arm arif Yudo Purwanto, mengatakan, kegiatan yang dilaksanakan tersebut merupakan apel gelar pasukan dalam skala kecil yang harus dilakukan oleh lembaga pemerintah, non pemerintah, masyarakat dan lembaga usaha dalam rangka mengantisipasi serta menghadapi kemungkinan terjadinya bencana diwilayah Kabu-

paten Bojonegoro.

Sementara, untuk Apel gelar pasukan kesiapsiagaan dalam skala besar akan dilaksanakan pada tanggal 8 Nopember 2022 mendatang di Alun-alun Pemkab Bojonegoro dengan melibatkan seluruh potensi baik lembaga pemerintah TNI-Polri, Instansi terkait maupun komunitas masyarakat tanggap bencana.

Menurut Dandim, untuk saat ini diwilayah Kabupaten Bojonegoro, yang perlu diwaspadai adalah bencana banjir akibat luapan Sungai Bengawan Solo yang mengakibatkan jebolnya tanggul penahan air khususnya diwilayah Kecamatan Kanor dan Kecamatan Baureno.

" Salah satu upaya untuk meningkatkan peran serta masyarakat guna penanggulangan bencana yakni dengan mengoptimalkan peran dari Instansi terkait dalam penanggulangan bencana yang berasal dari masyarakat itu sendiri," pungkas Letkol Arm Arif Yudo Purwanto.

Turut hadir dalam apel gelar pasukan kesiapsiagaan penanggulangan bencana alam diantaranya Kalaksa BPBD Kabupeten Bojonegoro, Ardhian Orianto, Kabid Penegakan Perundang-Undangan Satpol PP, Yoppy Rahmat Wijaya, serta para Danramil dan Perwira Staf jajaran Kodim 0813 Bojonegoro. [bas.bb]

Rapel Pengadaan Laptop Siswa, Sebanyak 9 Ribu Unit Laptop di 2023

Kota Madiun, Bhirawa

Pengadaan laptop yang sempat tertunda di tahun ini bakal segera tergantikan. Pemerintah Kota Madiun sudah menyiapkan anggaran mencapai Rp50 miliar lebih untuk pengadaan 2023 mendatang. "Karena pengadaan laptop kemarin kami gagal, maka tahun 2023 ini didobel. Pengadaannya kita rapel. Kalau harusnya kemarin lima ribu unit, nanti di 2023 ada sembilan ribu unit lebih sekaligus,'' kata Wali Kota Madiun, Maidi, Selasa (25/10). Hal itu mengemuka usai Rapat Paripurna pembahasan APBD 2023 di Gedung DPRD Kota Madiun. Pun, wakil rakyat telah menyetujui. Raperda APBD telah disahkan. Pengadaan sembilan ribu unit laptop itu sebagai pengganti pengadaan laptop di 2021 yang gagal.

Wali Kota optimis pengadaan kali ini tidak akan gagal. Pun, kesalahan pengadaan tahun kemarin ada di pihak penyedia. Spesifikasi laptop yang dikirim tidak sesuai dengan yang dipesan Pemkot. Laptop pun akhirnya dikembalikan. Wali Kota Maidi berkomitmen untuk mewujudkan program tersebut hingga menggantinya di 2023 mendatang. "Kita sudah mempunyai e-katalog. Barangnya di situ ada. Harga dan speknya jelas. Insyaallah kali ini tidak gagal,'' ungkapnya.

Pengadaan laptop tahun 2023 ini juga menyesuaikan anjuran pemerintah pusat untuk mengedepankan pemakaian produk lokal. Biarpun begitu, wali kota menyebut spek laptop yang dipesan merupakan yang terbaik. Harganya juga beda dengan yang dipesan dulu. Wali Kota berharap pengadaan laptop dapat berjalan dengan lancar. "Kami upayakan awal tahun sudah langsung jalan. Jadi nanti tahun ajaran baru laptop sudah siap digunakan siswa,'' jelas Wali Kota. [dar.fen]

Sidoarjo, Bhirawa

Agar programnya bisa dikenal masyarakat lebih luas, melalui kegiatan Uji Publik dan Inovasi, Balai Bahasa Jawa Timur (BBJT) memperkenalkannya ke jenjang SMP, SMA hingga Perguruan Tinggi (PT), dengan langsung dilakukan penandatanganan MoU (Memorandum of Understanding), Senin (24/10) siang.

Menurut Kepala BBJT, Dr Umi Kulsum SS MHum, pihaknya mempunyai ruang lingkup yang sangat luas, dengan 38 kabupaten/kota di Jawa Timur. Sasarannya adalah para guru, siswa, tenaga pendidikan, wartawan, pemerintahan dan yang lainnya.

"Namun kami dengan SDM yang sangat terbatas, kalau tidak melakukan kerja sama, hasilnya juga tidak akan maksimal. Makanya kami bekerja sama dengan Pemda, dengan komunitas agar bahasa sastra tetap bermartabat,'' jelasnya.

Kali ini, katanya, BBJT melakukan teken MoU dengan perguruan tinggi, di antaranya Fakultas Ilmu Pendidikan dan Sosial Universitas NU Blitar, Fakultas Humaniora UIN Maulana Malik Ibrahim Malang, Program Studi Tadris Bahasa Indonesia Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan UIN Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung,. Kerja sama juga dilakukan dengan Progam Studi S1 Bahasa dan Sastra

Indonesia Fakultas Sastra UN Malang, Fakultas Sastra UN Malang. Selain itu, juga dengan Program Studi Bahasa Inggris, Fakultas Bahasa dan Seni, Unesa dan Himpunan Sarjana Kesusasteraan Indonesia Komisariat Unesa, serta SMPN 6 Sidoarjo dan Fakultas Bahasa dan Sastra Universitas PGRI Kanjuruhan Malang.

Umi Kulsum menambahkan, kerja sama yang dilajukan terkait dengan Uji Kompetensi Berbahasa Indonesia (UKBI) yang baik dan benar, termasuk juga tentang magang, juga kerja sama

dosen tamu, praktisi, termasukkerja sama dalam penulisan karya ilmiah.

"Jadi saya harapkan jangan hanya mengejar TOEFl sementara UKBI belum maksimal. Makanya terus kami perkenalkan, di universitas itu program kami semakin dikenal, salah satunya UKBI,'' terang Umi Kulsum.

Ketua Jurusan Bahasa dan Sastra Inggris Unesa, Pratiwi Ratnaningdyah PhD, sangat menyambut baik kerja sama ini. Ada dua hal yang utama dalam kerja sama yang telah disepakati. Pertama, adalah magang untuk

mahasiswa. ''Meskipun kami dari sastra Inggris, dan mahasiswa wajib mengambil TOEFL,'' terangnya. Pratiwi sepakat terkait pelaksanaan UKBI. Agar anak - anak Indonesia, termasuk para mahasiswa, memiliki kemampuan berbahasa Indonesia yang baik dan terukur. ''Apalagi UKBI ini sudah mengikuti standar internasional. Maka, sangat perlu sekali mahasiswa itu mengikuti UKBI untuk mengukur kemampuannya dalam berbahasa Indonesia yang baik dan benar,'' tandas Pratiwi. [ach.fen]

Kuatnya Kerja Sama Dagang

"Tahun 2021 kemarin hanya tercatat Rp34,12 miliar, tapi Alhamdulillah sudah tembus Rp197,02 miliar," kata Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa di Convention Hall Amel Hotel, Banda Aceh, Selasa (25/10).

Pernyataan itu disampaikan Khofifah di acara pengenalan produk dan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) Misi Dagang dan Investasi antara Pemprov Jatim dan Pemerintah Aceh di Kota Banda Aceh. Khofifah menjelaskan misi dagang dilakukan Pemprov Jatim ke berbagai berbagai provinsi di Tanah Air. Aceh merupakan provinsi yang ke 27 program perdagangan antar daerah yang digelar Provinsi Jawa Timur. menurut Gubernur Khofifah, program ini bertujuan untuk memperluas jaringan produk unggulan Jatim dan Aceh, sekaligus juga untuk mendapatkan bahan baku subtitusi impor.

Kemudian dalam rangka ketersediaan bahan pokok dan bahan penting, terutama dalam memperkecil disparitas harga antar daerah, terkait juga dengan pengendalian inflasi terutama pada volatile food. Selanjutnya, misi dagang bertujuan untuk mempertemukan berbagai kebutuhan komoditi untuk produksi industri di Jawa Timur dan juga dalam rangka mendorong penggunaan produk dalam negeri. Khofifah menjelaskan Jatim dan Aceh sudah sejak lama proaktif membicarakan sektorsektor yang akan dilakukan kerjasama, yang melibatkan pedagang atau pembeli, sehingga

kerjasama itu dapat diteken.

Dalam acara misi dagang itu ada 144 pelaku usaha yang terlibat, di antaranya 44 dari Jatim dan 100 dari Aceh. Beberapa komiditi yang ditampilkan seperti beras, jagung, pala rempah-rempah, ayam potong, daging rendang, kopi, ka-

cang hingga arang kelapa. "Ini hanya sampel-sampel, tapi ada transaksi yang sudah tembus tadi Rp50 miliar sudah ditandatangani kontrak, yang saya sudah lihat. Transaksi ini akan terus bertambah," katanya. pada kesempatan tersebut Gubernur

Namun, sekarang transaksi antara Jatim dan Aceh semakin tumbuh melalui berbagai kerjasama dalam realisasi program misi dagang dan investasi. "Jadi saya rasa ini akan jadi bagian dari penguatan ekonomi antar kedua provinsi, dan juga peningkatan kolaborasi," katanya.

Kerjasama Jatim dan Aceh meliputi berbagai sektor seperti perkebunan, perdagangan, pertanian dan ketahanan pangan, hingga ke peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM).

"Kita harapkan masing-masing provinsi akan bisa menemukenali potensi-potensi efektif yang akan bisa dijual. Misalnya industri manufaktur di Jawa Timur itu sudah 30 persen lebih berkontribusi ke PDRB, sehingga apa yang menjadi produk Aceh yang dibutuhkan oleh pelaku industri di Jawa Timur ini bisa lebih kuat lagi," katanya.

Apalagi, saat ini beberapa produk juga tergolong dalam produk dengan kebutuhan dunia yang begitu tinggi, seperti rempah-rempah, batok kelapa, hingga ikan dan produk lainnya.

"Jadi apa yang kita lakukan hari ini adalah membangun penguatan kedua provinsi tidak hanya ekonomi tetapi juga sektor sumber daya manusia," kata Gubernur yang pernah menjabat sebagai menteri di dua Presiden RI yang berbeda ini. [gat*]

PEMERINTAH PROVINSI JAWA TIMUR Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jawa Timur
UTAMA Bhirawa Rabu Kliwon, 26 Oktober 2022 Halaman 12
Khofifah mengingatkan pihaknya menduga bahwa perdagangan antara Jawa Timur dan Aceh banyak melalui Medan, Sumatera Utara. Hal itu juga yang membuat perdagangan antara Jawa Timur dan Sumatera Utara cukup tinggi, sedangkan Jawa Timur dengan Aceh sangat kecil. Dandim 0813 Bojonegoro, Letkol Arm Arif Yudo Purwanto cek pasukan dalam apel gelar pasukan kesiapsiagaan penanggulangan bencana alam dilapangan Makodim setempat. Bojonegoro, Bhirawa Luaskan Layanan Balai Bahasa Jatim Teken MoU dengan Perguruan Tinggi Para perwakilan perguruan pose bersama usai melakukan teken MoU di BBJT. ahmad suprayogi/bhirawa Misi Dagang dan Investasi Provinsi Jawa Timur ke Provinsi Aceh
Catat Peningkatan Transaksi, Bukti
Pemprov,Bhirawa Transaksi antara Jawa Timur dan Aceh dalam Misi Dagang dan Investasi Provinsi Jawa Timur ke Provinsi Aceh mencapai Rp 197,02 milar. Nilai transaksi ini menjadi bukti kuatnya kerja sama perdagangan antara Jawa Timur dengan Provinsi Aceh. Provinsi Nangroe Aceh Darussalam menjadi provinsi ke 27 pelaksanaan Misi dagang Provinsi Jawa Timur ke berbagai daerah dalam menguatkan kerja sama ekonomi khususnya perdagangan dalam negeri. Dalam misi dagang kali ini tercatat transaksi Rp 197,02 miliar naik dari tahun sebelumnya.
Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa saat meninjau sejumlah komoditas yang diperdagangkan oleh provinsi Jawa Timur dan Provinsi Nangroe Aceh Darussalam.

Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.