Harian Bhirawa Ditunjuk kembali sebagai sarana pengumuman iklan tender/lelang pemerintah di seluruh Jawa Timur berdasarkan SK Gubernur No.188/343/ KPTS/013/2011
Memang Kabupaten Sampang dibandingkan kabupaten lain di Madura, realisasi pencairan dana desanya terlambat. Saat ini baru selesai tahap pertama, sedangkan kabupaten lain sudah menunggu pencairan tahap ketiga,”
HARIAN IKLAN/ LANGGANAN
031-5615454
Baca Hal 7
Harga Langganan Rp 55.000/bulan Eceran Rp 3.000
Wakil Ketua Badan Anggaran DPR RI Said Abdullah
Jumat Kliwon, 27 NOVEMBER 2015
http://www.harianbhirawa.co.id
27 NOVEMBER 2015
AGENDA HARI INI
Gubernur H Soekarwo Di Ruang Kerja
Wagub H Saifullah Yusuf
Dindik Persilakan Siswa Ikut Ujian Menggabung Yayasan Trisila Tetap Tak Bisa Gelar UN
Kunjungan Kerja ke Amerika Serikat
Sekdaprov H Akhmad Sukardi
06.30 Senam Bersama di Halaman Kantor Gubernur Jatim 19.00 Menghadiri Malam Penganugerahan Hotel Award di Ciputra World
Dindik Surabaya, Bhirawa Tuntutan Yayasan Pendidikan (YP) Trisila untuk menyertakan siswanya dalam Ujian Nasioanal (UN) 2016 sudah bisa dikabulkan Dinas Pendidikan Surabaya. Bahkan pihak Dindik menyatakan nama-nama siswa SMA/SMK Trisila sudah masuk dalam Daftar Nominatif Sementara (DNS) peserta UN.
Ket : Jadwal bisa berubah sewaktu-waktu
1.835 Wajib Pajak Jatim I Ajukan Permohonan Penghapusan Sanksi Surabaya, Bhirawa Sebanyak 1.835 wajib pajak di lingkungan Direktorat Jenderal Pajak Jawa Timur (DJP Jatim) I mengajukan permohonan penghapusan sanksi atau reinventing policy sesuai Peraturan Menteri Keuangan (PMK) nomor 91/PMK.03/2015. “Fasilitas reinventing policy ini cukup banyak digunakan oleh wajib pajak, dan hingga kini permohonan penghapusan sanksi itu telah mencapai 1.835 pemohon,” ucap Kepala Bidang P2 Humas Kanwil DJP Jatim I Teguh Pribadi Prasetya di Surabaya, Kamis (26/11).
ke halaman 11
Masyarakat saat mengurus perpajakan. Saat ini sebanyak 1.835 wajib pajak di lingkungan Direktorat Jenderal Pajak Jawa Timur (DJP Jatim) I mengajukan permohonan penghapusan sanksi, namun tidak semua disetujui.
Rakyat Miskin Kelompok Terbawah Difasilitasi Pemerintah untuk Punya Rumah Jakarta, Bhirawa Pada 2014 dari sekitar 66 juta keluarga di Indonesia, masih terdapat sekitar 7,6 juta keluarga yang belum menghuni rumah layak. Dilihat dari perspektif kepemilikan, masih terdapat 13,5 juta rumah tangga yang menempati rumah bukan milik sendiri atau menyewa. Hal tersebut dikarenakan kemampuan masyarakat berpenghasilan rendah untuk menjangkau rumah layak sangat terbatas. “Mengatasi kondisi ini, pemerintah dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJMN) tahun 2010/2014 difokuskan pada fasilitasi bagi 40% kelompok masyarakat berpenghasilan terbawah. Termasuk bagi 10% kelompok terbawah yang sama sekali tidak punya kemampuan membeli rumah,” papar staf ahli bidang sosial budaya Menteri PUPR Dr Lana Winayanti dalam keterangan pers, Kamis (26/11) menjelang Hari Bakti PU ke-70. Dalam peringatan Hari Bakti itu diselenggarakan Pameran Infrastruktur dan Perumahan untuk Rakyat di Gelora Bung Karno-Senayan selama 2 hari, 28-29 November 2015. Ikut mendampingi
adit hananta utama/bhirawa
Para siswa YP Trisila melakukan aksi unjuk rasa di depan gedung DPRD Surabaya, Kamis (26/11). Mereka menuntut agar tetap bisa mengikuti ujian nasional 2016.
“Tidak benar jika kami menolak pendaftaran siswa ikut UN SMA/SMK. Kami sudah menandatangi daftar nominatifnya dan sudah disetorkan ke provinsi,” tegas Kepala Dindik Surabaya Ikhsan saat ditemui di ruang kerjanya, Kamis (26/11). Pihaknya mengaku, perselisihan antara PT RNI (Rajawali Nusantara Indonesia) dengan YP Trisila tetap diupayakan tidak menjadikan siswa sebagai korban. Sementara untuk pendataan SMP baru dilakukan 7 Desember mendatang. Hanya saja untuk pelaksanaannya, siswa harus ujian dengan menggabung ke sekolah lain. Sebab, sekolah-sekolah di bawah YP Trisila tetap tidak bisa menjadi sekolah penyelenggara sebelum izin operasionalnya diperpanjang. “Tahun lalu, ini sudah terjadi. Kita fasilitasi mereka untuk ujian di sekolah lain. Sambil menunggu proses hukum sengketa lahan antara kedua pihak selesai,” ungkap Ikhsan.
BANYAKNYA pinjaman dari alokasi Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHD CHT) dan APBD yang nyantol membuat Pemkab Bojonegoro gemas. Karena itu dari Pemkab Bojonegoro akan menggandeng Kejari setempat untuk menagih pinjaman ke kelompok peternak. Saat ini a d a 523 ke-
Probolinggo , Bhirawa Aktivitas Gunung Bromo cenderung meningkat meski masih berstatus waspada. Dalam tiga hari terakhir, gunung dengan ketinggian 2.329 mdpl kembali menyemburkan abu vulkanik.
Abu vulkanik yang bercampur asap putih pekat ini menyembur sekira 150 meter dari bibir kawah dan terbawa arah angin. Abu tipis menerjang dua desa di sekitar Gunung Bromo yakni Desa Ngadisari dan Desa Ngadirejo, Kecamatan Sukapura.
Semburan abu vulkanik yang mengandung silica tersebut terjadi pada saat malam hari. Abu yang berbahaya bagi mata dan pernafasan jatuh pada permukiman dan lahan pertanian
ke halaman 11 suprianto/bhirawa
Wali Kota Batu Eddy Rumpoko saat menerima kunjungan Duta Besar Republik Paraguay di Kantor Balaikota Batu, Kamis (26/11).
Duta Besar Paraguay Kenalkan Hydroelectric ke Kota Batu Batu, Bhirawa Duta Besar Republik Paraguay untuk RI Cesar Esteban Grillon mendatangi Kantor Balaikota Batu, Kamis (26/11). Ia secara
ke halaman 11
Pasca Penetapan UMK, Tiga Perusahaan Bakal Hengkang dari Jombang
lompok peternak yang pinjamannya nyantol, totalnya mencapai Rp 14 miliar. “Kami sudah melakukan kesepakatan dengan Kejari dalam menagih pinjaman yang belum dikembalikan peternak, tapi sudah jatuh tempo. Kesepakatan ini akan
ke halaman 11
ke halaman 11
Abu Gunung Bromo Terjang Dua Desa
ke halaman 11
Gandeng Kejari
Sama halnya dengan tahun lalu, para peserta harus bergabung ke sekolah sub rayon. Untuk siswa SMA Trisila bergabung dengan SMAN 6 Surabaya, SMK Trisila bergabung ke SMKN 8, dan SMP Trisila bergabung ke SMPN 6. Selama status lahan YP Trisila belum jelas, lanjut Ikhsan, sekolah Trisila tetap belum bisa memperpanjang izin operasional sekaligus tidak bisa menjadi sekolah penyelenggara UN. Pihaknya mengaku, kasus serupa pernah muncul beberapa tahun lalu di sekolah lain. Akhirnya sekolah pun memilih pindah lokasi. “Status tanah sekolah itu bisa atas nama sendiri sendiri atau menyewa. Kalau menyewa bisa ditunjukkan bukti perjanjian, dengan demikian penerbitan izin operasional bisa dilakukan,” kata Ikhsan. Seperti diberitakan Bhirawa sebelumnya, kekhawatiran terkait sengketa
Buruh Ngotot Desak PP No 78 Tahun 2015 Dicabut Jombang, Bhirawa Pasca penetapan UMK Jombang 2016 sebesar Rp 1.924.000, tiga perusahaan besar di Kabupaten Jombang bakal hengkang. Alasannya karena UMK
Kabupaten Jombang dinilai terlalu tinggi dibandingkan dengan kabupaten lain di sekitar wilayah Jombang. Dari data di Dinas Sosial Ketenagakerjaan dan Transmigrasi
Jombang menyebutkan bahwa beberapa perusahaan yang telah melakukan relokasi di antaranya perusahaan SUB yang akan
ke halaman 11
ramadlan/bhirawa
Ratusan buruh kembali melakukan aksi demo, Kamis (26/11). Mereka menuntut PP No 78 Tahun 2015 tentang Pengupahan dicabut karena dinilai tidak memihak buruh dan lebih memihak pengusaha.
Kangean Dibidik Jadi Penjara Narapidana Narkoba Surabaya, Bhirawa Kepulauan Kangean di Pulau Madura direncanakan akan menjadi tempat pengasingan bagi para terpidana narkoba. Kepala BNN Komjenpol Budi Waseso menyebut ketersediaan Lapas untuk para bandar narkoba sudah tak lagi mencukupi. “Tim saya sudah melakukan survei kesana. Saya belum turun langsung karena belum ada kesempatan. Karena ke pulau
ke halaman 11
Sepekan untuk Ciptakan 100 Karya Siswa SMK
Tak Mungkin Dimanipulasi, Semua Harus Dibuat di Tempat Para siswa SMK di Jatim kembali ditantang unjuk kreativitas, inovasi serta kompetensi yang mereka miliki. Satu siswa untuk satu karya. Targetnya, dalam enam hari ini seratus siswa akan menelorkan 100 karya cipta orisinal. Semua karya dikerjakan dalam satu tempat dan pengawasan ketat di Lomba Karya Cipta Siswa (LKCS) SMK 2015.
Subekti
Sentil.. Tiga Paslon Cabup-Cawabup Situbondo Tandatangani Ikrar Pilkada Damai Pemilihnya juga ikut damai Pembangunan Gedung Baru Dewan Rp 12,5 M Tak menjamin anggota betah di ruang dewan Pemkot Batu Naikkan Insentif Guru GTT Masak kalah dengan UMK buruh
Adit Hananta Utama, Kota Surabaya Empat hari sudah berselang sebanyak 100 siswa SMK dari berbagai daerah di Jatim sibuk mengotak-atik bakal karya mereka di bengkel milik UPT Pelatihan dan Pengembangan Pendidikan Kejuruan (PPPK) Dinas Pendidikan (Dindik) Jatim hingga, Kamis (26/11) kemarin. Sebagian karya masih tampak setengah jadi, sebagian lagi sudah tinggal proses finishing. Salah satunya di ruang elektronika, berbagai karya unik ada di sana. Seperti karya ciptaan Muhdi. Siswa asal SMKN 1 Grati Pasuruan itu men-
ciptakan rumah pintar dengan kontrol arduino smartphone. Karya siswa kelas XII jurusan teknik audio video ini merupakan kolaborasi antara aplikasi android dengan perangkat elektronik di rumah. “Kita bisa mematikan alat-alat elektronik lewat smartphone ini. Mulai kipas angin, lampu, TV dan peralatan elektronik lainnya,” kata Muhdi. Untuk memanfaatkannya pun sangat mudah. Pemilik rumah
ke halaman 11
adit hanata utama/bhirawa
Kepala UPT PPPK Dindik Jatim Sumardijono melihat karya Muhdi, siswa SMKN 1 Grati Pasuruan yang berhasil menciptakan aplikasi rumah pintar dengan kontrol arduino smartphone, Kamis (26/11).