binder29apr21

HARIAN

harian_bhirawa@yahoo.com bhirawa_indragiri@yahoo.com suratkabar_harianbhirawa Surat Kabar Harian Bhirawa

www.jatim.bnn.go.id

@jatim_bnnp

infobnnp_jatim

www.harianbhirawa.co.id

Mata Rakyat Mitra Birokrat

081 1319 7272

Kamis Kliwon, 29 APRIL 2021

Gubernur Apresiasi Inovasi Layanan Kapasitas Ruang Hemodialisa

Setiap Hari Layani Ratusan Pasien Cuci Darah

Malang, Bhirawa Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa mengapresiasi inovasi layanan kapasitas ruang Hemodialisa oleh Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA) Kota Malang. Apresiasi itu diberikan Khofifah saat mengunjungi di RSSA, Malang, Rabu (28/4) kemarin.

Ia berharap inovasi ini juga menghasilkan layanan yang maksimal kepada masyarakat. Sehingga penyediaan layanan kesehatan menjadi lebih baik.

“Harapannya, proses untuk melakukan inovasi bukan hanya di kampus tapi juga di rumah sakit. Kalau ini berjalan sesuai harapan ,bagaimana kita punya alalat kesehatan yang memungkinkan, agar tidak ketergantungan,” kata Gubernur Khofifah.

Seperti diketahui, permintaan cuci darah di Malang mencapai ratusan pasien perharinya. Salah satunya yang terjadi di RSSA Kota Malang.

Direktur RSSA Kota Malang, dr Kohar Hari Santoso mengatakan dengan banyaknya permintaan cuci darah tersebut pelayanan harus berjalan hingga pukul 23.00 WIB. “Kami memulai persiapan sekitar pukul 5 pagi. Lalu pukul 6 pagi mulai running pelayanan itu sampai pukul 11 malam,” ujarnya.

Kohar mengatakan pelayanan cuci darah yang dimulai pukul 05.00 WIB

Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa bersama Plh Sekdaprov Jatim Her Tjahjono dan Dirut RS Saiful Anwar Kohar Hari Santoso meninjau Unit baru Layanan Hemodialisa di RS Saiful Anwar, Kota Malang, Rabu (28/4/2021).

Mutiara Ramadan “Islam dibangun di atas lima perkara, persaksian bahwa tidak ada sesembahan yang haq kecuali Allah dan sesungguhnya Muhammad adalah utusan Allah, menegakkan salat, menunaikan zakat, berhaji dan puasa Ramadan.”

(Muttafaq ‘alaihi)

Puasa Melatih Terus Bersabar Hadapi Covid-19 Oleh : Asri Kusuma Dewanti Dosen FKIP Universitas Muhammadiyah Malang PANDEMI covid-19 yang saat ini masih terus sulit dikendalikan memang banyak memberikan duka bagi semua umat. Pasalnya, semua aktivitas harus masih terbatasi demi menekan penyebaran, penularan dan peningkatan kasus covid-19. Terlebih pandemi covid-19 merupakan tahun ke-2 Ramadan saat ini.

Kenyataan adanya covid-19 hingga saat ini merupakan

 ke halaman 11

Jadwal Imsakiyah:

Untuk Surabaya dan Sekitarnya, Kamis (29/04)

Imsak : 04.02 Asar : 14.49

Subuh : 04.12 Magrib: 17.25

Zuhur : 11.29 Isyak : 18.36

Empati untuk Korban KRI Nanggala 402

MUSIBAH tenggelamnya kapal selam KRI Nanggala 402 pada 21 April 2021 lalu, menyisakan duka mendalam bagi para keluarga prajurit yang ditinggalkan.

Musibah itupun mengundang banyak simpati, salah satunya datang dari Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Jatim, Arumi Bachsin Emil Elestianto Dardak.

Guna memberikan dukungan dan semangat bagi para keluarga prajurit yang telah gugur, Arumi bersama Arumi Bachsin  ke halaman 11

Sentil

Wartawan Sayangkan Pembatasan Peliputan Kunjungan Presiden - Sekarang semua serba terbatas Bupati Ingatkan Tengkulak Jangan Permainkan Harga Sembako - Kalau pembeli bebas menawar Setiap Hari Layani Ratusan Pasien Cuci Darah - Semoga jumlah pasiennya menurun

Selama Tujuh Tahun Berturut, Pemprov Jatim Raih SAKIP Predikat A 16 Gubernur Terima Penghargaan K3 dari Kemnaker

Pemprov, Bhirawa Pemprov Jatim kembali sukses meraih Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) dengan predikat A dari Kementrian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB). Prestasi ini diraih dalam Laporan Hasil Evaluasi Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LHE AKIP) Tahun 2020.

Capaian SAKIP dengan Kategori A ini telah berhasil diraih oleh Pemprov Jatim selama tujuh tahun berturut-turut yakni sejak tahun 2014 sampai tahun 2020.

Dimana, nilai SAKIP

Pemprov Jatim tahun 2020 sebesar 82,38 sedangakan pada tahun 2019 sebesar 81,71. Tak hanya itu, untuk capaian Kinerja Reformasi Birokrasi  ke halaman 11

Optimis Pertumbuhan Ekonomi Jatim Mampu Capai 5,4 Persen

MITRA

Emil Elestianto Dardak

 ke halaman 11

Surabaya, Bhirawa Geliat perekonomian di Jatim semakin optimis akan dapat segera pulih dan diperkirakan mampu kembali tumbuh di angka 5,1 - 5,4 persen. Optimisme tersebut dijelaskan Kepala Kantor Wilayah Bank Indonesia (BI) Jatim Difi Ahmad Johansyah.

Menurut Difi Ahmad Johansyah, angka tersebut mampu dicapai jika Provinsi Jatim terus gencar melakukan perdagangan antar daerah. “Ketika perdagangan antar daerah pulih, sektor pertanian yang tidak terpengaruh dengan pandemi Covid-19 dan sektor koorporasi yang mulai pulih, tinggal sektor jasa, maka InsyaAllah

Jatim akan kembali mulai tumbuh diangka 5,1 hingga 5,4 persen,” ujarnya saat ditemui di Grahadi, Selasa (28/5) malam.

Terkait pertumbuhan ekonomi itu, Difi berpesan TPID Provinsi Jatim untuk terus mengembangkan Business to Business (B to B) antara provinsi di Indonesia. Hal itu mengandung arti bahwa Jatim juga mendorong daerah di luar pulau Jawa untuk terus menciptakan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) yang lebih banyak. “Dengan demikian akan mampu mempermudah perdagangan antar daerah,” tuturnya.

Jakarta, Bhirawa Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker )memberikan anugerah penghargaan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) tahun 2021 kepada 16 gubernur yang dianggap sukses sebagai pembina K3 terbaik dan ribuan perusahaan yang berhasil menerapkan K3.

“Kegiatan kita hari ini adalah langkah untuk terus mengkampanyekan K3 yaitu dengan memberikan penghargaan kepada pihak-pihak yang telah berhasil menerapkan K3 baik kecelakaan nihil, sistem manajemen K3, pencegahan dan penanggulangan (P2) HIV-AIDS maupun pembina K3 serta untuk perusahaan yang telah berhasil mencegah dan menanggulangi COVID-19,” kata Menaker Ida dalam acara pemberian penghargaan di Jakarta, Rabu (28/4).

Dalam acara tersebut diserahkan penghargaan kepada 16 gubernur dalam kategori Pembina K3 terbaik yaitu Gubernur Jawa

 ke halaman 11

16 Gubernur Terima Penghargaan K3 

Jawa Timur

 Jawa  DKI

Barat Utara

 Kalimantan

Timur

 Banten  Jawa

Tengah

 Kalimantan

Selatan

Selatan

 Riau  Sulawesi

Jakarta

 Sumatera

 Sumatera

Selatan

 Bali  DI

Yogyakarta

 Lampung  Jambi  Sulawesi

Tenggara.

 ke halaman 11

Difi Ahmad Johansyah

Program Baru Dindik Surabaya Jadikan Siswa Khotib Jumat

Firdaus Mengaku Merasa Terhormat, Nanti Bakal Digilir dari Sekolah Satu ke Sekolah Lain Ahmad Firdaus As Sabil memang masih berusia 16 tahun. Namun, kelihaiannya dalam menyampaikan khotbah dan membaca ayat-ayat suci Al-Quran, tidak perlu diragukan lagi. Terbukti, dia sukses menjadi khotib dan imam salat Jumat di Masjid Nurul Faidzin, komplek Kantor Dinas Pendidikan (Dispendik) Kota Surabaya, Jumat (23/4) lalu.

Diana Rachmatus S, Surabaya

Putra dari Ahmad Basori yang sudah hafal 3 juz Al-Quran ini dipilih oleh sekolahnya, Al-Hikmah, untuk menyampaikan khotbah di Masjid Nurul Faidzin. Kini, Dispendik Surabaya memang memiliki program baru, yaitu memberikan pengalaman kepada pelajar Surabaya untuk berkhot-

bah di masjid, dan sementara ini masih dilakukan di masjid Dispendik. Khotbah Ahmad Firdaus As Sabil ini diikuti langsung oleh Kepala Dinas Pendidikan Kota Surabaya Supomo dan jajaran Dispendik Surabaya.

Firdaus mengaku merasa terhormat dan merasa senang sudah diberikan kesempatan untuk menyampaikan khotbah di Masjid

Nurul Faidzin. Bagi dia, ini adalah suatu pelajaran yang sangat penting dalam hidupnya dan suatu kesempatan yang sangat langka.

“Makanya, saya sangat menyampaikan terima kasih banyak kepada Kepala Dispendik dan jajarannya yang telah memberikan kesempatan kepada saya. Ini pengalaman pertama saya berkhotbah,” kata Ahmad Firdaus seusai salat jumatan.

Ia mengaku mempersiapkan khotbah itu semaksimal mungkin, mulai dari materinya yang digarap sendiri hingga berlatih kepada orang tua serta ustadnya. Karena ke halaman 11

Ahmad Firdaus As Sabil siswa SMP Al Hikmah Surabaya saat menjadi khotib salat Jumat di Masjid Nurul Faidzin di Dindik Surabaya.

EKSEKUTIF Tak Bayar THR, Disnaker Ancam Perusahaan Diberi Sanksi Kamis Kliwon, 29 April 2021

Halaman 2

Situbondo, Bhirawa Menjelang hari raya idul fitri 1442 H, Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Situbondo jauh hari sudah mengeluarkan surat edaran (SE) kepada 500 lebih perusahaan skala besar, skala menengah, skala kecil yang tersebar di Kabupaten Situbondo.

Salah satu isi SE tersebut meminta kepada semua perusahaan untuk mengeluarkan THR kepada karyawan, tercatat minimal setahun atau lebih masa kerja yang dijalani.

Jika ditemukan ada perusahaan yang tidak memberi THR (tunjangan hari raya), Disnaker Kabupaten Situbondo siap memberi sanksi pertama berupa teguran.

Menurut Kepala Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Situbondo, H Budi Priono melalui Sekretaris Disnaker, H Solikhan, hingga saat ini di Kabupaten Situbondo tercatat ada 500 lebih perusahaan.

Baik itu perusahaan berskala besar, sedang dan kecil. Dari catatan Disnaker Kabupaten Situbondo, aku H Solikhan, belum ditemukan satu perusahaan yang ditutup karena melakukan pelanggaran THR. “Ya belum ada seperti itu (perusahaan ditutup karena tidak memberi THR kepada karyawan),” sebut mantan Sekcam Kendit itu.

Masih kata H Solikhan, pemberian THR keagaman merupakan kewajiban pengusaha kepada pekerja atau buruh.

Sesuai dengan ketentuan Kementerian Tenaga Kerja (Kemenaker) RI yang disampaikan menteri Ida Fauziah, diharapkan ada kepastian THR untuk tahun 2021 sehingga dapat memberikan stimu-

lus kepada masyarakat ditengah pandemi Covid-19 yang kini masih melanda nusantara.

“THR bagi pekerja atau buruh merupakan upaya memenuhi kebutuhan pekerja dan keluarga. Tentang besaran THR mulai masa kerja 12 bulan atau lebih diberi THR satu bulan upah. Sementara kerja 1

KILAS BIROKRASI

Diprotes Warga, Alat Berat Masih Bercokol di Perumahan YKP Surabaya, Bhirawa Meski diprotes keras oleh warga perumahan Yayasan Kas Pembangunan (YKP) di Jl. Rungkut Asri Timur XV Rungkut Kidul soal Fasum yang dijual ke swasta, namun hingga Rabu kemarin (28/04/21) alat berat masih terus melakukan pengerjaan perataan tanah Fasum tersebut.

Yanto Satumin, salah satu warga perumahan YKP RW 10 mengatakan, Pemkot Surabaya harus memberhentikan proses pembangunan ini, terutama bila belum ber IMB. “Kalau sudah ber IMB, maka IMBnya harus dicabut, karena tanah yang dibangun adalah tanah fasum, bukan tanah untuk komersial,” ujarnya di Surabaya, Rabu (28/04/21).

Seperti diketahui Selasa (27/04/21) kemarin sejumlah warga perumahan YKP melakukan aksi demo di Balaikota Surabaya menuntut dikembalikan fasum perumahan tersebut.

“Permintaan nya cuma satu yaitu, kembalikan fasum kami,” ujar Yanto Satumin, korlap aksi di Surabaya, Selasa kemarin (07/04/21). Saat disinggung soal alat berat yang masih bercokol di lingkungan perumahan, Yanto Satumin mengakui, keberadaan alat berat membuat resah warga perumahan YKP. Pasalnya, protes warga agar fasum dikembalikan ke fungsinya, ternyata pihak YKP melalui pengembang sepertinya tetap akan membangun area jasa dan perdagangan atau area bisnis yang merupakan lahan fasum tersebut. “Jadi kami minta pembangunan tersebut di hentikan,” ungkapnya. [dre]

bulan (kurang dari 12 bulan), THR diberikan secara proporsional,” jelas H Solikhan.

H Solikhan memastikan, acuan aturan tersebut sesuai dengan aturan Menteri Tenaga Kerja RI. sebaliknya, sebut dia, jika ada perusahaan yang melakukan pelanggaran akan terkena sanksi

sesuai dengan PP Nomor 36 Tahun 2021 tentang pengupahan.

“Disana disebutkan sanksi teguran diberikan secara tertulis dari Disnaker. Ketika ada laporan pelanggaran maka kami akan memfasilitasi dengan melibatkan pengusaha agar bisa memberikan THR sesuai aturan yang ada,” ujar Solikhan.

Solikhan kembali menuturkan, sesuai aturan yang ada, kebijakan pemberian THR di lakukan pada H-7 sesuai aturan dari Kementerian Tenaga Kerja RI. Namun demikian, imbuh H Solikhan, bagi perusahaan juga di bolehkan memberikan THR pada H-1 idul fitri, manaka ada kesepakatan antara pengusaha dan kalangan pekerja atau buruh.

“Aturannya memang seperti itu.

THR bisa diberikan pada H-7 hari raya atau H-1 hari raya jika ada kesepakatan dari kedua belah pihak antara pekerja dan pengusaha,” pungkas mantan Kabid Hubungan Industrial pada Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Situbondo itu. [awi]

BAZNAS Sidoarjo Mulai Distribusikan Beras Fitrah ke Desa-desa Sidoarjo, Bhirawa Baznas Sidoarjo mulai mendistribusikan beras fitrah, Rabu (28/4) kemarin. Pendistribusian akan terus berlanjut sampai sampai 6 Mei mendatang, ke 75 desa yang ada di 18 kecamatan.

Pada pendistribusian hari pertama kemarin, petugas Baznas mendistribusikan ke 3 wilayah kecamatan. Yakni Kec Jabon, Porong dan Tanggulangin.

“Kita langsung kirim ke desa yang direkomendasikan oleh masingmasing kecamatan,” kata Wakil

Ketua III Baznas Sidoarjo, M.Ilhamudin, yang mendapat jadwal mengirim ke 4 desa di kecamatan Tanggulangin.

Di Kec Jabon, beras fitrah ini didistribusikan ke desa Kupang, Kedungcangkring, Dukuhsari dan Jemirahan. Di Kec Porong, didistribusikan ke Desa Kesambi, Kebakalan, Pamotan dan Kelurahan Porong. Dan di Kec Tanggulangin di Desa Sentul, Gempolsari, Boro dan Kalisampurno.

“Total ada 75 desa yang akan kami kirim di 18 kecamatan. Tiap

warga desa akan dapat sebanyak 4 kg,” jelas Ilham.

Pihak kecamatan, menurut Ilham, menentukan sendiri desa mana yang mendapatkan distribusi beras fitrah. Pemilihan dibuat secara bergantian.

Demikian pula pihak desa/kelurahan, menetapkan sendiri, siapasiapa warga desanya yang berhak mendapatkan beras fitrah tersebut.

Pendistribusian itu, juga bareng dengan pendistribusian bantuan paket Ramadan, untuk penjaga

makam, penjaga masjid, dan penjaga kantor di desa. Berupa sarung dan uang transport sebesar Rp50 ribu perorang.

Menurut Ilham, pendistribusian beras zakat fitrah dari Baznas Sidoarjo, saat ini tidak lagi dibagikan langsung kepada penerima di Pendopo Kabupaten seperti dulu.

Keputusan ini untuk menjaga supaya tidak sampai ada kerumunan massa dalam masa pandemi Covid19 ini. [kus]

Pemkot Surabaya Diminta Perketat Perbatasan

DPRD Surabaya, Bhirawa Pemerintah melarang masyarakat untuk mudik lebaran, menyusul belum selesainya masa pandemi Covid-19. Anggota Komisi A DPRD Surabaya, Herlina Harsono Nyoto, meminta Pemkot Surabaya untuk memperketat penjagaan dibatas kota.

“Pemkot harus bekerjasama dengan unsur samping untuk mencegah keluar masuknya warga,” terangnya Rabu (28/04/2021). Selain itu Herlina juga menyarankan supaya peran Camat, Lurah, RT/RW dimaksimalkan.

“Perlu menghidupkan kampung Wani Jogo Suroboyo, agar warga saling mengingatkan akan kesehatan,” jelasnya. Politisi Partai Demokrat tersebut juga mengingatkan, keberadaan tempat wisata yang tetap diperbolehkan beraktifitas saat Hari Raya Idul Fitri.

arif yulianto/ bhirawa

Bupati Jombang Serahkan Bantuan Uang dan Beras Kepada Pasukan Kuning, Pemulung Hingga Jukir Bupati Jombang, Hj Mundjidah Wahab didampingi Wakil Bupati Jombang, Sumrambah menyerahkan bantuan berupa uang tunai Rp 50.000 dan beras 5 Kilogram kepada para pasukan kuning, pemulung, hingga Juru Parkir (Jukir), Rabu (28/04) menjelang Hari Raya Idul Fitri 1442 H/2021.

2020 mulai ada pandemi Covid-19, kita tidak menyerahkan bantuan beras, tapi kita berikan secara langsung tunai Rp 200.000,” kata Bupati Jombang.

Bupati menambahkan, pada Bulan Ramadan 1442 H/2021, Pemkab Jombang kembali menyalurkan bantuan berupa beras dan uang tunai tersebut.

“Sejumlah total ada 7500 paket untuk tukang becak, Juru Parkir dan lain-lain,” kata Bupati Jombang. Bupati Mundjidah Wahab berharap, adanya program dari Pemkab Jombang tersebut bisa berlanjut setiap tahunnya.

Menurut Bupati Jombang, nilai bantuan tersebut tidak seberapa besar, namun bisa untuk mengurangi kebutuhan penerima bantuan. Bupati juga berharap agar bantuan tersebut bisa diterima dengan tulus hati.

Pmkot melarang masyarakat untuk mudik lebaran, menyusul belum selesainya masa pandemi Covid-19. andre/bhirawa

“Mereka harus tetap menjaga Protokol kesehatan, diantaranya membatasi jumlah pengunjung,” ungkapnya. Menurut Herlina, Pemkot

Surabaya perku melakukan sweeping secara acak terhadap tempat wisata. Termasuk destinasi wisata belanja maupun wisata kuliner. [dre]

Bupati Keluarkan SE Larangan Mudik Bagi ASN dan PTT

Bupati Mundjidah Wahab saat menyerahkan bantuan secara simbolis kepada PMKS dan PSKS di Kabupaten Jombang, Rabu (28/04).

Penyerahan bantuan untuk pasukan kuning dan pemulung, serta relawan sungai dilaksanakan di halaman Kantor Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Jombang, sementara untuk penyerahan bantuan bagi para Juru Parkir dilaksanakan di Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Jombang.

Penyerahan bantuan ini merupakan rangkaian kegiatan penyerahan bantuan 7500 paket untuk PMKS dan PSKS di Kabupaten Jombang oleh Pemerintah Kabupaten Jombang.

Sehari sebelumnya pada Selasa pagi (27/04), penyerahan bantuan dilaksanakan bagi para tukang becak yang secara simbolis dilaksanakan di Lapangan Pemkab Jombang bersama Forkopimda kabupaten Jombang.

“Bantuan sosial ini rutin sejak tahun 2014. Namun karena tahun lalu, tahun

sawawi/bhirawa

Sekretaris Disnaker Kabupaten Situbondo, H Solikhan (tengah) bersama jajaran Komisi IV saat melakukan sidak di perusahaan Utama Raya Situbondo.

“Mudah-mudahan tahun depan bisa ada tambahannya,” imbuh Bupati Jombang. Bupati menandaskan, tanpa kerja keras para pasukan kuning, pemulung, maupun Juru Parkir setiap hari, Kabupaten Jombang tidak akan bisa bersih dan tertib. Oleh karenanya, Bupati juga mengajak agar sungai yang ada di Kabupaten Jombang terus dijaga kebersihannya.

Secara khusus, Bupati Mundjidah Wahab menyampaikan permohonan maaf dari seluruh pejabat Pemkab Jombang untuk para keluarga penerima bantuan yang di rumah.

Terlebih saat ini masih dalam Bulan Suci Ramadan di mana bulan tersebut merupakan bulan penuh berkah dan ampunan.

Selain itu tak lupa, Bupati Mundjidah Wahab tetap mengingatkan kepada seluruh penerima bantuan beserta keluarganya agar tetap mematuhi Protokol Kesehatan Pencegahan Covid-19, karena saat ini masih dalam masa pandemi Covid-19. [rif/adv]

‘’Larangan kegiatan bepergian ke Pemkab Probolinggo, Bhirawa luar daerah dan/atau mudik ini Bupati Probolinggo, Hj. P. Tandikecualikan bagi pegawai Aparatur triana Sari, SE selaku Ketua Satgas Sipil Negara yang melaksanakan Penanganan Covid-19 Kabupaten perjalanan dalam rangka pelakProbolinggo mengeluarkan Surat sanaan tugas kedinasan yang bersifat Edaran pembatasan bepergian keluar penting dan terlebih dahulu mendaerah atau mudik atau cuti bagi dapat surat tugas yang ditandaseluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) tangani oleh Kepala Dinas Satuan dan Pegawai Tidak Tetap (PTT) di Kerja,’’ tandasnya. lingkungan Pemkab Probolinggo Selain itu, pegawai Aparatur Sipil dalam upaya pencegahan penyeNegara yang dalam keadaan terpaksa baran Covid-19. perlu untuk melakukan bepergian ke Pembatasan tersebut tertuang luar daerah dengan terlebih dahulu dalam Surat Edaran Nomor : 800/ mendapat ijin dari Pejabat Pembina 194/426.53/2021 Tentang PemKepegawaian (PPK). batasan Kegiatan Bepergian ke Luar ‘’Serta pegawai Aparatur Sipil Daerah dan/atau Kegiatan Mudik Negara yang melaksanakan kegiatan dan/atau Cuti Bagi Pegawai di Lingkungan Pemerintah Kabupaten bepergian ke luar daerah agar memTantriana Sari perhatikan peta zonasi resiko penyeProbolinggo Dalam Upaya Pencegahan Penyebaran Covid-19. baran Covid-19 yang ditetapkan oleh Satuan Gugus Tugas dan menerapkan protokol kesehatan,’’ tuturnya. ‘’SE ini dibuat untuk menindaklanjuti Surat Edaran Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Untuk pembatasan cuti, ASN dan PTT tidak mengajukan cuti selama periode tersebut. PPK tidak dan Reformasi Birokrasi Nomor 08 Tahun 2021 memberikan izin cuti bagi ASN dan PTT kecuali cuti Tentang Pembatasan Kegiatan Bepergian Ke Luar melahirkan dan/atau cuti sakit dan/atau cuti karena Daerah Bagi Pegawai Aparatur Sipil Negara dan/ alasan penting, tegasnya. atau Mudik dan/atau Cuti Bagi Aparatur Sipil ‘’Cuti karena alasan penting diberikan terbatas pada Negara Dalam Masa Pandemi Corona Virus Disalasan bahwa salah satu keluarga inti (ibu, bapak, istri ease 2019 (Covid-19) ,’’ ungkap Bupati Tantri, atau suami, anak, adik, kakak, mertua atau menantu) sakit Rabu (28/4/2021). keras atau meninggal dunia. Pemberian cuti dilakukan Dalam SE yang ditujukan kepada Sekretaris Daerah, secara akuntabel sesuai dengan ketentuan peraturan Para Asisten, Staf Ahli dan Kepala Perangkat Daerah perundang-undangan yang berlaku,’’ ungkapnya. se-Kabupaten Probolinggo tersebut, ada 3 (tiga) poin Sementara untuk disiplin pegawai, PPK memastikan yang disampaikan meliputi pembatasan kegiatan ASN dan PTT tidak melakukan kegiatan bepergian bepergian ke luar daerah dan/atau mudik, pembatasan ke luar daerah dan/atau kegiatan mudik selama cuti dan disiplin pegawai, ujarnya. berlakunya Status Tanggap Darurat Bencana Wabah Untuk pembatasan kegiatan bepergian ke luar Penyakit Akibat Covid-19. Apabila ASN dan PTT daerah dan/atau mudik, pegawai Aparatur Sipil Negara bersama keluarga dilarang melakukan kegiatan melanggar, maka PPK memberikan sanksi sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan bepergian ke luar daerah dan/atau mudik pada periode 6 Mei sampai dengan 17 Mei 2021. yang berlaku, tambahna. [wap]

LEGISLATIF

Kamis Kliwon, 29 April 2021

Halaman 3

KDS Tak Hadir, Hearing Komisi III dengan Dishub Batal Digelar Situbondo, Bhirawa Agenda rapat dengar pendapat (hearing) antara Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Situbondo bersama Karunia Darma Sentosa serta jajaran Komisi III DPRD Kabupaten Situbondo batal digelar Rabu (28/4).

Kegagalan ini dipicu oleh tidak hadirnya pemilik atau pengelola pertokoan terbesar yang ada di Jalan Raya Ahmad Yani Situbondo, kemarin.

Tidak jelas alasan apa yang menyebabkan KDS tidak menghadiri acara rapat dengar pendapat tersebut.

Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Situbondo Tulus Prijatmadji melalui Kepala Bidang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ), Asmadi, mengatakan, ia bersama Sekretaris Dinas Perhubungan Kabupaten Situbondo, Adi menghadiri agenda rapat dengar pendapat bersama Komisi III DPRD Kabupaten Situbondo kemarin.

“Namun karena perwakilan dari manajemen KDS tidak hadir, agenda hearing urung dilakukan. Kami tidak tahu alasan ketidak hadiran dari perwakilan KDS kemarin,” ujar Asmadi.

Masih kata Asmadi, hearing antara tiga pihak antara Komisi III DPRD Kabupaten Situbondo, Dinas Perhubungan Kabupaten Situbondo dan jajaran KDS Situbondo terpaksa ditunda karena pihak perwakilan KDS tidak hadir.

“Ya rencananya tadi pihak Komisi III DPRD Situbondo akan kembali

sawawi/bhirawa

Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Situbondo Akhmad Bashori Sanhaji bersama anggota didampingi Sekretaris Dishub Adi saat melakukan sidak di kawasan pertokoan jalan Ahmad Yani.

memanggil manajemen KDS Situbondo. Nanti kami akan membahas tempat parkir KDS karena selama ini masih belum punya parkir secara mandiri,” pungkas Asmadi.

Demokrat Jatim Konsolidasi Hadapi Pemilu 2024 Demokrat Jatim, Bhirawa Partai Demokrat Jatim menggelar konsolidasi internal untuk persiapan Pemilu 2024 mendatang. Dengan dikemas safari Ramadhan, sejumlah DPC di Jatim antara lain Lamongan, Bojonegoro, Surabaya, kota dan kabupaten Mojokerto dan Jombang.

“Kita menggelar safari Ramadhan ini untuk konsolidasi internal partai untuk persiapan Pemilu 2024 mendatang. Kami ingin mensolidkan partai apa saja yang menjadi kekurangan partai kita perbaiki dalam persiapan pemilu 2024 mendatang. ini ketiga kalinya digelar selama ramadhan. nanti bergantian keseluruh di Jatim,” ungkap plt Ketua Demokrat Jatim Emil Dardak di Surabaya,rabu (28/4) kemarin.

Pria yang juga Wakil Gubernur Jatim ini mengatakan selain konsolidasi, pertemuan tersebut juga untuk mensolidkan seluruh DPC Demokrat se Jatim setelah sempat digoyang adanya Kongkres Luar Biasa (KLB).

“Kita bersyukur juga kalau kader dan seluruh pengurus DPC Demokrat se Jatim solid dan setia ke kongres 2020 dibawah kepemimpinan AHY,” jelasnya.

Sementar itu, Sekretaris Demokrat Jatim Bayu Airlangga mengatakan konsolidasi akan terus dilakukan usai ramadhan agar seluruh kader Demokrat solid untuk menghadapi Pemilu 2024.

“Kita nantinya akan mensinergikan tingkat ranting dengan DPC untuk solid sebagai mesin partai untuk m e r e a l i s a s i t a r g e t k e m e n a n g a n p e m i l u 2 0 2 4 m e ndatang,” tutupnya. [geh]

sudarno/bhirawa

“Ternyata setelah saya lihat di lapangan dengan adanya pembukaan dua arah menga kibatkan kemacetan. Diduga penyebabnya lahan parkir di

Kota Kediri, Bhirawa DPRD Kota Kediri secepatnya akan membentuk tim panitia pengisian jabatan Wakil Wali (Wawali) Kota Kediri.

Pembentukan tersebut setelah seluruh anggota dewan melakukan rapat Paripurna Hasil Pansus Tatib Pemilihan Jabatan Wawali beberapa waktu lalu.

Ketua DPRD Kota Kediri, Gus Sunoto mengatakan, dari hasil paripurna tersebut maka anggota Banmus DPRD Kota Kediri secepatnya akan menyusun jadwal kegiatan DPRD. “Segera kita banmuskan untuk rencana pembentukan tim panitia pemilihan Wawali,” ujarnya saat ditemui usai paripurna pembacaan surat masuk kemarin Gus Sunoto menerangkan, pada tatib pemilihan Wawali dijelaskan dengan rinci bahwa anggota DPRD wajib mundur jika ingin mencalonkan diri. Tatib tersebut bahkan sudah disetujui Gubernur Jawa Timur.

“Pada dasarnya untuk aturan sudah siap tinggal nunggu calonnya saja.

Dan ini untuk aturan sudah resmi jika ada anggota DPRD yang ikut men-

sudarno/bhirawa

Ketua DPRD Kota Madiun, Andi Raya BMS, SH menandatangani berita acara pelantikan Sudjarwo, ST sebagai anggota DPRD Kota Madiun periode 2019-2024 Pengganti Antar Waktu, Selasa malam (27/4).

Sidang Istimewa DPRD Kota Madiun dengan acara Pelantikan sekaligus pengucapan sumpan atau janji pengganti antar waktu (PAW) Sudjarwo, ST anggota DPRD Kota Madiun yang baru pengganti dari almarhum Drs. H. Djoko Wahardi karena sakit dan meninggal dunia masa periode 2019-2024.

Bagus Miko Sauptra, SH didampingi Wakil Ketua I, II DPRD Kota Madiun, Drs. Istono, M.Pd dan Drs. H. Armaya di gedung DPRD setempat, Selasa malam (27/4).

Prosesi rapat paripurna pengucapan sumpah anggota DPRD Kota Madiun PAW tersebut dihadiri oleh Wali Kota Madiun H. Maidi, Wakil Wali Kota Inda Raya AMS, Sekda Rusdiyanto beserta pimpinan OPD, BUMD, anggota DPRD Kota Madiun dan Forkopimda di wilayah Kota Madiun.

Dalam sambutannya, Wali Kota Madiun, H. Maidi memberikan ucapan selamat kepada Sudjarwo sebagai anggota DPRD pengganti antar waktu untuk sisa masa bhakti 2019-2024.

irvan cholis/bhirawa

DPRD Kota Kediri segera membentuk tim panitia pengisian jabatan Wakil Wali (Wawali) Kota Kediri setelah seluruh anggota dewan melakukan rapat Paripurna Hasil Pansus Tatib Pemilihan Jabatan Wawali beberapa waktu lalu.

Gelar Sidang Istimewa, Ketua DPRD Kota Madiun Melantik dan Ambil Sumpah/Janji, Sudjarwo Anggota Dewan Baru PAW

Penetapan anggota DPRD Kota Madiun pengganti antar waktu ini juga sesuai dengan surat keputusan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa Nomor 171.401/404/ 011.2/2021 yang ditandatangani pada 12 April 2021 menyebutkan meresmikan dengan hormat pengangkatan Saudara Sudjarwo, ST sebagai Pengganti Antar Waktu Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Madiun Sisa Masa Jabatan Tahun 2019-2024 terhitung mulai tanggal pengucapan sumpah/janji.

Pengucapan sumpah dan janji PAW anggota DPRD Kota Madiun masa jabatan 2019-2024 dipimpin oleh Ketua DPRD Kota Madiun, Andi Raya

dua arah di Jalan Ahmad Yani Kabupaten Situbondo. Disana, aku mantan Ketua DPRD Kabupten Situbondo itu, ia juga melihat dari dekat pusat perbelanjaan KDS.

DPRD Secepatnya Bentuk Panitia Pengisian Wawali Kota Kediri

KILAS DEWAN

Ketua DPRD Kota Madiun, Andi Raya BMS, SH melantik Sudjarwo, ST sebagai anggota DPRD Kota Madiun periode 2019-2024 Pengganti Antar Waktu sekaligus pengucapan sumpan atau janji di gedung DPRD setempat, Selasa malam (27/4).

Sebelumnya, Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Situbondo Akhmad Bashori Sanhaji mengatakan, pihaknya bersama anggota Komisi III pertama kali meninjau kondisi

KDS yang kurang memadai,” jelas Bashori Sanhaji.

Bashori Shanhaji menjelaskan, sidak parkir di tempat perbelanjaan KDS yang saat ini masih dalam taraf uji coba bertujuan agar tidak ada kemacetan.

Pasalnya, selama ini toko KDS hampir tidak ada perkembangan dalam penanganan kondisi lahan parkir kendaraan. Untuk itu, jelas Bashori, pihaknya menilai KDS seolah tidak ada kemampuan untuk memberikan lahan parkir yang layak sesuai dengan banyaknya pengunjung.

“Seharusnya lahan parkir sudah disiapkan sejak dari awal. Hasil sidak kemarin kami belum bisa mengambil kesimpulan karena masih dalam tahap uji coba,” ungkapnya.

Masih kata Bashori, dari uji coba dua arah kemarin, Komisi III mengambil sampel tempat parkir KDS karena sudah menjadi persoalan lama. Bahkan, ujar dia, kondisi itu menjadi keluhan dari sejumlah toko yang ada di kanan kiri KDS terkait akses jalan yang tampak macet karena tidak adanya lahan parkir yang memadai dari KDS. “Kami bersama Dishub dan Disperdagin harus duduk bersama untuk mengatasi masalah tersebut sehingga ditemukan solusinya.

Dengan dibuka kembali menjadi jalur dua arah seharusnya lebih di antisipasi dari awal, agar pesoalan parkir diperhatikan sehingga tidak menimbulkan kemacetan,” tegas Bashori. [awi]

“Semoga kehadiran Pak Sudjarwo bisa melengkapi keanggotaan DPRD dan bersinergi dengan Pemkot Madiun untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” kata Wali Kota Madiun.

Sementara itu, Ketua DPRD Andi Raya Bagus Miko Saputra, SH memberikan ucapan apresiasi kepada Alm. Djoko Wahardi atas kontribusinya sebagai anggota DPRD selama 1 tahun 7 bulan.

“Kepada Pak Sudjarwo saya harap segera menyesuaikan diri untuk melaksanakan tugas dan fungsi DPRD,” kata Ketua DPRD. Adapun, Sudjarwo, ST anggota DPRD Kota Madiun PAW almarhum Drs. H. Djoko Wahardi periode 2019-2024 mengatakan, “Untuk kedepannya, kami akan melanjutkan apa yang telah diamanahkan oleh Partai Demokrat yakni memperjuangkan aspirasi rakyat,” katanya. [dar.adv]

calonkan diri wajib mundur terlebih dahulu,” tandasnya.

Sementara itu, Ketua Pansus Tatib Pemilihan Wawali, H. Ashari berharap Pansus yang dipimpinnya kemarin bisa melahirkan Wakil Walikota yang berkualitas dan kredibel.

“Kita semua sudah bekerja semaksimal mungkin. Semoga Tatib

yang dihasilkan berpihak pada kepentingan masyarakat Kota Kediri.

Sehingga melahirkan Wakil Walikota yang cakap dan mampu menjadi pendamping walikota dalam menjalankan roda pemerintahan,” tegas politisi Partai Demokrat.

Menurut H. Ashari, masyarakat berharap proses pemilihan ini

Kader Demokrat Gelar Ziarah, Kirim Doa, dan Bagikan Takjil Kota Madiun, Bhirawa Puluhan kader Partai Demokrat Kota Madiun m e l a k u k a n z i a r a h k e m a k a m m e n d i a n g a lmarhum Djoko Wahardi kader Partai Demokrat yang juga anggota DPRD Kota Madiun periode 2 0 1 9 - 2 0 2 4 d i l a n j u t k i r i m d o a 4 0 h a r i m eninggalnya almarhum Djoko Wahardi, Selasa sore (27/4).

Namun sebelumnya, Kader Partai Demokrat juga gelar pemberian takjil kepada pengendara motor dan mobil yang melintasi jalan D.I Panjaitan Kota Madiun (tepatnya di simpang lima Te’an) Kelurahan Demangan Kecamatan Taman Kota Madiun.

Ketua DPC Partai Demokrat Kota Madiun, Drs. Istono, M.Pd mengatakan, ziarah ini dilakukan dalam rangka mengenang 40 hari wafatnya Djoko Wahardi yang juga merupakan Sekertaris DPC Partai Demokrat Kota Madiun.

Menurutnya, acara ziarah kubur dan dilanjutkan dengan pembagian takjil di perempatan Te’an ini,

dilakukan untuk mengenang sosok yang dikenal baik dan mudah bergaul tersebut.

“Almarhum merupakan sosok kader Partai Demokrat yang cukup lama. Kami sangat merasa kehilangan atas kepergian Almarhum. Maka secara spontanitas kami bersama kader-kader Partai Demokrat yang lain melaksanakan kegiatan ini,” katanya.

Setelah membagikan takjil kepada pengendara yang melintas, kegiatan dilanjutkan dengan doa bersama dirumah almarhum di jalan SoekarnoHatta. Istono mengaku, banyak sekali kisah yang tidak bisa dilupakan dari sosok Djoko Wahardi.

Apalagi pernah bersama-sama dalam membangun Partai Demokrat.

“Mudah-mudahan almarhum bisa diterima amal dan ibadahnya disisi Allah SWT, dan ditempatkan ditempat yang mulia disurganya Allah SWT. Juga bagi keluarga dan kita temanteman masih hidup ini selalu diberikan ketabahan dan kesehatan oleh Allah SWT,” ungkap Istono. [dar]

Paguyuban Pedagang Pasar Tambak Rejo Minta Pemkot Tertibkan PKL

andre/bhirawa

Ketua Paguyuban pedagang Pasar Tambak Rejo—H Ikhsan ketika diwawancarai wartawan.

sudarno/bhirawa

Dari kiri, Wakil Wali Kota Madiun, Inda Raya AMS, Wali Kota Madiun, H. Maidi, Ketua DPRD Kota Madiun, Andi Raya BMS, SH, Wakil Ketu I, II DPRD, Drs. Istono, M.Pd dan Drs. H. Armaya saat pelantikan dan pengambilan sumpah/janji Anggota DPRD Kota Madiun PAW, Sudjarwo, ST, Selasa malam (27/4).

segera dilaksanakan agar kekosongan Wakil Walikota Kediri segera terisi dan roda pemerintahan berjalan dengan baik. “Saat darurat pandemi seperti sekarang ini, dibutuhkan kerja extra dari pemerintah daerah dalam rangka penanggulangan dan pencegahannya,” pungkasnya. [van]

DPRD Surabaya, Bhirawa Maraknya Pedagang Kaki Lima (PKL) di luar area Pasar, membuat pedagang resmi di Pasar Tambak Rejo resah. Pasalnya, keberadaan PKL berdampak pada sepinya pengunjung pasar Tambak Rejo karena tidak mau kedalam pasar.

Akibatnya, sejumlah pedagang pasar Tambak Rejo berencana eksodus dari Pasar Tambak Re-

jo. Ketua Paguyuban pedagang Pasar Tambak Rejo—H Ikhsan mengatakan, untuk mengantisipasi eksodusnya pedagang Pasar Tambak Rejo, Paguyuban mengirim surat ke DPRD Kota Surabaya, guna mencari solusi terbaik atas sepinya pembeli Pasar Tambak Rejo.

“Alhamdullilah, hari ini kami hearing di Komisi B membahas

nasib pedagang Tambak Rejo,” ujarnya kepada wartawan usai hearing di Komisi B DPRD Kota Surabaya, Rabu (28/04/21).

H. Ikhsan menegaskan, kami minta pedagang yang berada di luar Pasar agar masuk ke dalam pasar, sehingga tidak saling dirugikan satu sama lain.

“Jika pedagang dibiarkan saja berjualan di luar pasar, kasihan kan yang pedagang didalam pasar sepi pembeli karena lebih memilih membeli di luar pasar,” tutur H. Ikhsan.

Ia menambahkan, karena kondisi ini akhirnya pedagang Pasar Tambak Rejo minta keluar, untuk itu kami mengirim surat ke Komisi B DPRD Kota Surabaya.

Ditempat yang sama, Sekretaris Paguyuban Pedagang Pasar Tambak Rejo, Mas ud menambahkan, keluhan pedagang adalah banyak PKL yang berjualan diluar pasar, sehingga omzet pedagang yang didalam pasar turun drastis karena sepi pembeli. [dre]

OPINI

Kamis Kliwon, 29 April 2021

TAJUK

Santri Pulang Kampung PENDIDIKAN di pesantren ditutup sementara seiring tradisi Ramadhan. Seperti kelaziman terdahulu, seluruh satri di-pulang-kan. Sedangkan pengasuh pesantren memulai pengajian Ramadhan bersama masyarakat sekitar. Tetapi pemulangan santri dikhawatirkan terhalang peraturan masa “pengetatan” larang mudik. Wakil Presiden mengharapkan petugas penyekatan transportasi di berbagai daerah bisa memahami. Sedangkan santri yang pulang seyogianya berbekal surat keterangan dari pesantren.

Petugas penyekatan daerah sebenarnya telah dibekali prosedur khusus kegiatan masyarakat keluar daerah. Termasuk persyaratan berupa Surat Keterangan instansi, dan lembaga pemerintahan. Serta surat keterangan kepentingan perjalanan. Sehingga keluarga santri yang menjemput anaknya di pesantren, seyogianya membawa surat keterangan dari Kepala Desa (Lurah).

Santri bukan hendak mudik, melainkan pulang kampung.

Sehingga seharusnya tidak termasuk dalam larangan mudik.

Tak beda dengan pekerja, karyawan yang bekerja di luar kota, biasa pulang kampung pada waktu tertentu (biasanya akhir pekan, atau akhir bulan). Dalam tradisi pesantren terdapat tradisi “jeda pendidikan” setiap bulan Ramadhan. Seluruh santri pulang kampung ke daerah asal masing-masing (sesuai tempat tinggal orangtua).

Seluruh pesantren telah mematuhi program belajar pada masa pandemi. di rumah melalui zoom, dan pembelajaran penugasan.

Pondok pesantren telah pernah memulangkan santri, pada awal Maret (2020), bersamaan dengan libur akhir tahun ajaran, dan libur Ramadhan tahun lalu. Libur santri semakin panjang seiring protokol PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar). Seiring tahun ajaran baru, santri juga memulai sekolah tatap muka dengan melaksanakan protokol kesehatan (Prokes). Hingga menjelang akhir semester awal, santri dipulangkan lagi.

Sebanyak 5 juta-an santri dipulangkan. Termasuk santri luar negeri, terutama terbanyak (80%) dari pesantren di Jawa Timur. Daerah lain sebagai basis pesantren, juga terdapat santri luar negeri, diantaranya Jawa Barat, dan Nusa Tenggara Barat (NTB). Santri yang dipulangkan seluruhnya dalam keadaan sehat. Serta memiliki bukti telah menjalani test swab PCR (Polymerase Chain Reaction) yang bertarif mahal. Cukup lama tinggal, dan belajar di rumah, sampai awal bulan Pebruari 2021.

Berdasar data Kementerian Agama RI, di seluruh Indonesia terdapat 28.194 lembaga pondok pesantren. Jumlah santri yang bermukim di dalam pesantren sebanyak 5 juta siswa. Namun sebenarnya pondok pesantren memiliki “warga” sebanyak 20 juta-an jiwa. Terdiri dari santri mukim (5 juta orang), santri pelajar sekolah di pesantren (13,5 juta anak), serta tenaga pengajar, dan administrasi sebanyak 1,5 juta orang. Pertumbuhan jumlah “warga” pesantren setiap tahun bertambah sekitar 10%.

Hampir seluruh pesantren memiliki lembaga pendidikan formal umum (SD, SMP, Madrasah Tsanawiyah, SMA, SMK, dan Madrasah Aliyah) sampai perguruan tinggi. Bahkan sejak dekade 1980-an pemerintah memulai kerjasama dengan pesantren, mendirikan sekolah negeri. Hingga kini semakin banyak sekolah negeri berada di dalam pesantren. Terutama SMP, Madrasah Tsanawiyah, Madrasah Aliyah, dan SMK. Tidak semua siswa sekolah di dalam pesantren yang bermukim sebagai santri.

Kini saatnya tradisi jeda pembelajaran di pesantren. Santri pulang ke kampung halaman. Proses pemulangan di bawah kendali pesantren. Sebagian santri dijemput orangtua. Namun sebagian juga dihantar pengurus pesantren hingga lokasi simpul moda transportasi (bandara, pelabuhan, stasiun keretaapi, dan terminal bus). Bahkan beberapa santri se-daerah telah disediakan angkutan sewa (travel) hingga ke alamat orangtua santri.

Seluruh santri di Indonesia akan pulang kampung, selama 12 pekan. Yang terasa lebih berat, bukan kejenuhan di rumah.

Melainkan rindu bertemu kyai yang membimbing di pesantren dengan keberkahan. Juga ke-riang-an hidup mandiri bersama anak-anak sebaya.[*]

Sorotan Publik

Semua tanggapan baik berupa saran dan kritik atas wajah dan kinerja birokrasi kita dalam memberikan pelayan publik dapat dikirim melalui email: harian_bhirawa@yahoo.com atau manfaatkan fasilitas surat pembaca di www.harianbhirawa.co.id atau telp ke (031) 5470650 atau faks (031) 5343359. Untuk setiap email harap disertakan nomor telpon (untuk konfirmasi ulang).

Ketersediaan dan Stabilitas Harga Pangan SEKTOR pertanian dalam upayanya untuk mewujudkan ketersediaan pangan menuju ketahanan pangan bukanlah perkara yang mudah untuk direalisasikan. Terlebih, saat setiap memasuki musim pancaroba semua komoditas biasanya selalu melambung tinggi harga jualnya, sementara Bulog sebagai badan penyangga pangan yang selalu diharapkan sebagai salah satu buffer atau penyangga tidak mampu, baik komoditas padi maupun yang lain. Kenyataan kenaikan komoditas hasil pertanian itupun, kerap mengundang perhatian publik. Untuk itu, ketersediaan pangan dan stabilitas harga perlu mendapat pengawalan terus dari pemerintah.

Terlebih, menurut data yang dikeluarkan oleh Global Hunger Index (GHI) 2020, ketahanan pangan Indonesia mengalami peningkatan di mana menempati level moderate dengan skor 19,1. Hasil ini, setelah sebelumnya masih berada di level serius dengan skor 20,1 pada tahun 2019. Tren peningkatan juga ditunjukkan dari data Global Food Security Index (GFSI) selama lima tahun terakhir (2015-2019) di mana ranking Indonesia naik 16 poin dari ranking 46 menjadi 62. Dilanjutkan, data dari Food and Agriculture Organization (FAO) selama pandemi sektor pertanian Indonesia telah memberikan kontribusi dan mempertahankan pertumbuhan ekonomi positif. Sektor pertanian berhasil meningkatkan pertumbuhan PDB sektor pertanian sekitar 2,19% dibandingkan tahun sebelumnya (year-on-year), (Republika, 24/4/2021).

Merujuk dari data yang ada tersebut, maka sudah semestinya capaian ketahanan pangan yang ada harus diikuti dengan stabilitas harga. Berbagai alternatif solusi bisa dilakukan pemerintah demi mengawal dan menjaga ketersediaan pangan bagi seluruh masyarakat Indonesia. Solusinya, bisa dengan mengembangkan beberapa kebijakan diantaranya; meningkatkan kapasitas produksi, mengembangkan diversifikasi pangan lokal, memperkuat cadangan pangan dan sistem logistik, mengembangkan pertanian modern, serta meningkatkan ekspor komoditas pertanian.

Berangkat, dari berbagai alternatif solusi dalam mengawal ketersediaan dan stabilitas harga pangan tersebut itulah, sekiranya bisa semakin menggugah kesadaran kolektif kita bangsa Indonesia bahwa untuk mendukung ketahanan pangan dan pertanian Indonesia dapat terus bergerak maju tentu sangat dibutuhkan kolaborasi dan kebersamaan dari seluruh stakeholder.

Dyah Titi Muhardini Dosen FPP Universitas Muhmammadiyah Malang

HARIAN

PENDIRI : Alm. H. Moch. Said PENASIHAT HUKUM: Poerwanto, SH, MH

Halaman 4

Membangun Website Instansi Pemerintah Undang-Undang Nomor 14 tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik mewajibkan badan publik untuk menginformasikan seluruh informasi yang dikuasainya kepada masyarakat. Instansi pemerintah merupakan salah satu badan publik yang dimaksud dalam ketentuan ini.

U

ndang-undang ini juga mengamanatkan badan publik untuk membangun dan mengembangkan sistem informasi dan dokumentasi untuk mengelola informasi publik secara baik dan efisien sehingga dapat diakses dengan mudah.

Website merupakan media penyebarluasan informasi yang mudah diakses, murah dan luas jangkauannya tidak terbatas tempat dan waktu.

Adalah tepat bagi instansi pemerintah untuk memilih website sebagai media untuk menyampaikan informasi kepada masyarakat.

Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum membangun website diantaranya dari sisi teknis, tata kelola dan konten. Secara teknis perlu diputuskan apakah pembangunan website tersebut bisa dilakukan mandiri ataukah harus dikerjakan oleh pihak ketiga? Spesifikasi-spesifikasi teknis apa yang diperlukan, apakah website yang diinginkan hanya sekedar menyampaikan informasi, memerlukan umpan balik atau bahkan disiapkan agar bisa melakukan transaksi dan kolaborasi dengan aplikasi lain. Yang tidak kalah penting adalah di mana aplikasi tersebut nantinya akan ditempatkan?

Apakah akan dititipkan pada jasa hosting swasta ataukah pada pusat data resmi pemerintah.

Dari sisi tata kelola, keberadaan website pemerintah akan terjamin keberlangsungannya apabila ada kebijakan yang mendukung. Pada tingkatan perangkat daerah, paling tidak diperlukan keputusan kepala perangkat daerah tentang tim pengelola website. Siapa saja yang ditugaskan untuk mengelola website ditetapkan dalam keputusan tersebut.

Agar semua anggota tim dapat

W

wajib disediakan dan diumumkan yaitu informasi yang wajib disediakan dan diumumkan secara berkala, informasi yang wajib diumumkan bekerja optimal sesuai serta merta dan informatugas dan fungsinya masi yang wajib disediakan sing-masing, maka harus setiap saat. disusun SOP (Standar Informasi yang wajib Oleh : Operasional Prosedur) disediakan dan diumumRetno Y Widayaningsih pengelolaan website. kan secara berkala antara Yang sering kita jumpai lain profil instansi, rensaat ini adalah instansi cana kerja, laporan kinpemerintah berlomba-lomba memba- erja dan laporan keuangan. Informasi ngun website tetapi tidak memikirkan yang wajib diumumkan serta merta keberlangsungan operasionalnya, uta- adalah informasi yang dapat menganmanya adalah update konten. cam hajat hidup orang banyak dan

Ada solusi untuk mengatasi keterbatasan anggaran dan SDM dalam pengelolaan website yaitu dengan melibatkan institusi pendidikan dalam hal ini perguruan tinggi setempat atau SMK. Kerja sama yang saling menguntungkan bisa dilakukan antara instansi pemerintah dengan institusi pendidikan. Institusi pendidikan memerlukan tempat bagi siswa atau mahasiswa untuk magang sedangkan instansi pemerintah memerlukan SDM yang cakap untuk mengoperasionalkan website. Semoga dengan adanya kerja sama ini kinerja website instansi pemerintah akan semakin baik dan siswa atau mahasiswa dapat mengaplikasikan ilmu yang mereka miliki sesuai keahlian masing-masing.

Konten apa sajakah yang akan kita tampilkan pada website tersebut? Sebagaimana telah diatur dalam Undang-Undang Nomor 14 tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik, ada tiga jenis informasi yang

ketertiban umum seperti informasi tentang bencana alam (kekeringan, kebakaran hutan karena faktor alam, hama penyakit tanaman, epidemik, wabah), informasi tentang keadaan bencana non-alam (kegagalan industri

atau teknologi, dampak industri, ledakan nuklir, pencemaran lingkungan dan kegiatan keantariksaan), bencana sosial (kerusuhan sosial, konflik sosial antar kelompok atau antar komunitas masyarakat dan teror), jenis, persebaran dan daerah yang menjadi sumber penyakit yang berpotensi menular, informasi tentang racun pada bahan makanan serta informasi tentang rencana gangguan terhadap utilitas publik. Informasi yang harus disediakan setiap saat meliputi Daftar Informasi Publik, kebijakan, rencana strategis, agenda pimpinan, dan data statistik yang dikuasai. Penjelasan lebih rinci terkait ketentuan ini ada dalam Peraturan Komisi Informasi Nomor 1 Tahun 2010 tentang Standar Layanan Informasi Publik.

Memperhatikan hal-hal tersebut, kita jadi berpikir berapa banyak sumber daya yang kita perlukan untuk membangun sebuah website pemerintah. Apakah bisa instansi pemerintah dengan dukungan anggaran minim dan SDM terbatas bisa membangun dan mengoperasikan website dengan baik?

Ada solusi untuk mengatasi keterbatasan anggaran dan SDM dalam pengelolaan website yaitu dengan melibatkan institusi pendidikan dalam hal ini perguruan tinggi setempat atau SMK. Kerja sama yang saling menguntungkan bisa dilakukan antara instansi pemerintah dengan institusi pendidikan. Institusi pendidikan memerlukan tempat bagi siswa atau mahasiswa untuk magang sedangkan instansi pemerintah memerlukan SDM yang cakap untuk mengoperasionalkan website. Semoga dengan adanya kerja sama ini kinerja website instansi pemerintah akan semakin baik dan siswa atau mahasiswa dapat mengaplikasikan ilmu yang mereka miliki sesuai keahlian masing-masing.

Pranata Humas Ahli Muda Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Jawa Timur

Kenaikan Dana KUR, Tumbuhkan UMKM

abah pandemi Covid19 yang sudah berlangsung setahun lebih, sejak pertama kali diumumkan adanya warga yang terinfeksi SARS COV-2, pada 2 Maret 2020, telah memorakporandakan pelaku Usaha Mikro, Kecil, Menengah (UMKM). Berbagai strategi dan upaya pemerintah untuk terus berusaha memberikan relaksasi kepada UMKM dengan meningkatkan program pinjaman Kredit Usaha Rakyat (KUR) tanpa jaminan belakangan ini rupanya terus digeliatkan oleh pemerintah.

Langkah tersebut, sebagai salah satu solusi untuk memberikan kemudahan dan sekaligus mendorong pelaku UMKM di Indonesia untuk lebih berkembang lagi. Realitas tersebut, merupakan angin segar bagi pelaku UMKM untuk mengembangkan usaha di tengah sulitnya mengembangkan usahanya akibat dari dampak pandemi Covid-19 masih terjadi saat ini.

Akses lebih kredit UMKM Keberadaan UMKM hendaknya diharapkan dapat memberikan kontribusi yang cukup baik terhadap upaya penanggulangan masalahmasalah yang dihadapi seperti tingginya tingkat kemiskinan, besarnya jumlah pengangguran, ketimpangan distribusi pendapatan dan segala aspek yang tidak baik. Peranan UMK di Indonesia yang dikaitkan dengan pemerintah hendaknya harus dapat mengurangi tingkat pengangguran yang semakin bertambah disetiap tahun, menanggulangi kemiskinan dengan membantu masyarakat yang kurang mampu dan pemerataan pendapatan yang dapat memperbaiki kehidupan masyarakat yang memiliki keterbatasan dalam keuangan khususnya.

Melangsir dari Kompas (12/4/2021) saat ini pemerintah melalui Menteri Koperasi berencana menaikkan plafon Kredit Usaha

Kementerian Koperasi, Rakyat (KUR) untuk Usaha Kecil, dan Menenusaha mikro, kecil, dan gah (Kemenkop UKM), menengah (UMKM) jumlah usaha kecil dan menjadi Rp 20 miliar menengah (UKM) di Indodari sebelumnya Rp nesia mencapai 64,1 juta 500 juta. Hal tersebut unit atau sekitar 99 persen selaras dengan intruksi dari total pelaku usaha Presiden bahwa ada yang ada di negara ini. penambahan porsi kredit perbankan untuk Itu artinya, kontribusi Oleh : sektor itu terhadap peUMKM. Tadinya hanya Novi Puji Lestari nyerapan tenaga kerja pun 20 persen, secara bertacukup signifikan. Menurut hap sampai 2024 harus data kementerian itu, seklebih dari 30 persen.

Sementara pihak penjamin KUR tor UMKM menyerap sekitar 116 juta diharapkan dapat membantu UMKM tenaga kerja dan berkontribusi terhadalam hal keterbatasan agunan yang dap 58 persen dari produk domestik dimiliki UMKM. Sebagai informasi, bruto (PDB). Jadi, bisa dipastikan KUR di tahun 2020 pemerintah memberikan tanpa jaminan ini dapat mengakselerasi dukungan akses pembiayaan untuk pertumbuhan usaha mikro, kecil dan UMKM melalui program KUR dengan menengah (UMKM) untuk kembali target sebesar Rp 190 triliun. Upaya bangkit dan mengembangkan usahanya tersebut, merupakan bagian rangka dengan kemudahan penyaluran modal percepatan Pemulihan Ekonomi Na- yang telah diberikan pemerintah. Tersional (PEN). Adapun, rinciannya, lebih, sektor UMKM sendiri berkontriKUR Super Mikro sebesar Rp 8,725 busi terhadap ekonomi nasional sebesar triliun kepada 992.845 debitur, KUR 60 persen dan mampu menyerap tenaga Mikro sebesar Rp 129,743 triliun ke- kerja sebesar 96 persen. pada 4.804.309 debitur, KUR Kecil/ Kebijakan KUR oleh pemerintah khusus sebesar Rp 58,192 triliun ke- merupakan program prioritas dalam pada 301.508 debitur, KUR TKI sebe- mendukung kebijakan pemberian sar Rp 380,53 miliar kepada 13.396 kredit/pembiayaan kepada sektor debitur, (Kontan, 12/4/2021).

Usaha Mikro, Kecil, dan MenenSelain menaikkan target penyaluran gah, sebagaimana yang disebutkan KUR, pemerintah juga kembali mem- dalam Undang-undang No. 20 tahun berikan stimulus tambahan subsidi 2008 tentang Usaha Mikro Kecil bunga KUR di masa Covid-19 tahun dan Menengah, Pasal 7 dan 8 meng2021 sebesar 3% sampai dengan 30 amanatkan bahwa Pemerintah dan Juni 2021. Dengan potensi besarnya Pemerintah Daerah untuk menumpenyaluran KUR itu tentunya akan buhkan iklim usaha dengan menetapbermanfaat dan memberikan dampak kan peraturan perundang-undangan positif yang dapat dirasakan seluruh dan kebijakan yang meliputi aspek pelaku koperasi dan UMKM. diantaranya terkait pendanaan. Kebijakan pendanaan tersebut ditujukan Penyaluran KUR UMKM untuk memperluas serta memberikan Penyaluran KUR UMKM yang saat dana dan membantu UMKM menini sedang diupayakan pemerintah me- dapatkan pembiayaan jasa/produk mang sudah sepatunya perlu mendapat keuangan lainnya dengan jaminan support dan apresiasi bersama. Pasal- pemerintah yang dimana pendanaannya, KUR UMKM ini bisa membantu nya langsung dari pihak Bank. meringankan beban UMKM, sekaligus Sejalan dengan amanat UU No. membantu mengembangkan UMKM 20 tahun 2008 tersebut untuk memdi negeri ini, terlebih Menurut data bantu mengatasi kurangnya akses

UMKM untuk memperoleh kredit/ pembiayaan.Selain itu penyaluran kredit usaha rakyat kepada para pelaku usaha sangat membantu dimana pihak pendanaannya langsung dari pihak bank dalam bentuk permodalan kerja dan investsasi yang didukung penjaminan untuk usaha produktif. Dengan adanya Kredit Usaha Rakyat ini dapat membantu para masyarakat untuk menambah modal kerja mereka di berbagai sektor yang mereka tekuni dan mengembangkan usaha yang di jalankan.

Upaya peningkatan akses pada sumber pembiayaan antara lain dilakukan dengan memberikan penjaminan kredit bagi UMKM dan Koperasi melalui kinerja KUR yang merupakan suatu produk usaha yang yang mampu memperluas lapangan kerja, memberikan pelayanan ekonomi secara luas kepada masyarakat, berperan dalam proses pemerataan dan peningkatan pendapatan masyarakat, mendorong pertumbuhan ekonomi, dan berperan dalam mewujudkan stabilitas nasional.

Selain itu KUR juga memberikan penyaluran kepada para pelaku UMKM dengan salah satu pilar utama ekonomi nasional yang harus memperoleh kesempatan utama, dukungan, perlindungan, dan pengembangan kepada kelompok usaha ekonomi rakyat.

Selebihnya, besar harapan dari penyaluran dana KUR bagi UMKM bisa memacu tumbuhnya kredit UMkM. Jangan sampai adanya fasilitas yang ada tersebut, tidak memberikan dampak bagi bergeraknya sektor UMKM. Begitu juga jangan sampai fasilitas itu digunakan oleh nasabah yang sebelumnya menggunakan fasilitas non-KUR menjadi KUR. Oleh karena itu, untuk penyaluran KUR dan peningkatkan kredit UMKM, pemerintah harus melakukan pengawasan demi pengkualitasan UMKM di negeri ini.

Dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Malang

PEMIMPIN UMUM: Nawang Esthi Lestari PEMIMPIN REDAKSI/ PENANGGUNG JAWAB: Wahyu Kuncoro SN WAKIL PEMIMPIN REDAKSI : Wawan Triyanto REDAKTUR PELAKSANA: Gatot Suryo Widodo KOORDINATOR LIPUTAN : Bambang WN REDAKTUR: Choirul Anam, Anangsyah Isfianto, Sufendi Dimyati, Andre Endrayana Sasmita, Helmi Supriyatno, Zainal Ibad Reporter : M. Ali, Rachmat Caesar BSW, Zainal Ibad, Adit Hananta Utama, Abed Nego, Gegeh Bagus Setiadi, Diana Rahmatus Sholichah, Achmad Tauriq Imani Fotografer: Trie Diana Indahwati, Oki Abdul Sholeh Malang: M. Taufiq, Kabupaten Malang : Cahyono Nor Rochmah, Kota Batu: Anas Bachtiar, Kediri: Ervan Kholis, Pasuruan : Hilmi Husein, Pamekasan: Syamsuddin, Lumajang: Dwi Wismo Wardono, Probolinggo: Wiwit Agus Pribadi Jember: Effendi, Sampang: Nur Cholis, Sumenep: Agus Irianto, Samsul Arifin, Bondowoso: Ihsan Khalil, Situbondo: Sawawi, Tulungagung: Hadi Sucipto, Wiwieko Dh, Ponorogo: Yanuar Lamongan: Suprayitno, Jombang: Romadlon, Fathoni, Arif Yulianto Mojokerto: Hasan Amin, Sidoarjo: Ali Kusyanto, Hadi Sujitno, Achmad Suprayogi Gresik: Kerin Ikanto, Rokim, Tuban: Khoirul Huda Madiun: Sudarno, Blitar: Hartono, Nganjuk: Ristika, Bojonegoro: Achmad Basir, Trenggalek: Wahyu Asmoro, Jakarta: Tjitjik Rahayu.

Direktur Utama: Nawang Esthi Lestari, Direktur Umum: Wahyu Kuncoro SN, Direktur Keuangan Mira Damayanti Komisaris Utama: Sugeng Praptoyo, Komisaris: Bambang WN, Hasan Amin, Suprayitno, Malang: Gatot Soekardi, Ratna Nirmala, Lumajang: Didit Nur Jadit, Bondowoso: Hasto Pramudyo, Manager Produksi, Sirkulasi dan Periklanan: Sri Eddy Haryanto, Manajer Keuangan: Anangsyah Isfianto, Administrasi Keuangan: Etti Sri Kustini, Sri Poernomo, Sekretaris Perusahaan: Rani Cholyvianti, Sirkulasi: Titiek Yuliati (Koordinator), Utomo Pagon, Distribusi: Tatok Arly (Koordinator), Suparto, Mulyadi, Pracetak:Ali Sulkan (Koordinator), Danu Setiawan, Trisno purnomo, Onny Agung S, Oki Abdul Sholeh, Rendy Agung. Sekuriti: Saiful Hidayat, Akhmad Mukhdor Daniyal, Ucha Torindiansyah Alamat Kantor Pusat/Iklan/Redaksi: Jalan Indragiri 73 Surabaya, Telp : 031- 561-5454, Fax : 031-561-9009, Email Iklan: bhirawa_indragiri@yahoo.com, Email Redaksi: harian_bhirawa@yahoo.com Sirkulasi: Jalan Pengenal 5, Surabaya (60174), Telp : 031- 547-0650 (3 lines), Fax : 031-534-3359, Email Sirkulasi: bhirawasirkulasi@yahoo.com Bhirawa Online : http://www.harianbhirawa.co.id Bank: Bank Mandiri (BBD Jembatan Merah) Surabaya, No. Rek:140.0080000053, Percetakan: PT Media Nusantara Press, Kawasan Industri SIER, Jl. Rungkut Industri III No.49, Surabaya SIUPP: Nomor 159/SK/Menpen/SIUPP/A.7/1986, 22 April 1986.

Tarif Iklan: Iklan Baris Rp. 7.500/baris (maksimal 5 baris), Iklan Tender/Lelang Rp.10.000/mm kolom, Iklan Display warna (FC) Rp.10.000/mm kolom, Iklan Display hitam putih (BW) Rp.7.500/mm kolom. Harga belum termasuk PPn 10%.

PELAYANAN PUBLIK Makin Masif, 788.313 Warga Sudah Divaksin Covid-19

Halaman 5

Kamis Kliwon, 29 April 2021

Surabaya, Bhirawa Komitmen Pemkot Surabaya dalam memberikan vaksin Covid-19, kepada seluruh masyarakat semakin masif. Bahkan, saat ini vaksinasi sudah menyasar hingga tingkat pedagang sentra wisata kuliner (SWK) di Kota Pahlawan. Alhasil, berdasarkan data yang tercatat dari Dinas Kesehatan (Dinkes), rata-rata dalam sehari sedikitnya ada sekitar 20 ribu orang yang menerima vaksin.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Surabaya, Febria Rachmanita memaparkan, jumlah pemberian vaksinasi Covid secara kumulatif sejak kali pertama hingga per, Senin (26/

4) telah mencapai 788.313 orang yang terdiri dari dosis satu dan dua.

Dari angka itu, mereka berasal dari Sumber Daya Manusia Kesehatan (SDMK), lanjut usia (lansia) serta

pelayanan publik.

“Alhamdulillah karena pelayanan tidak hanya di puskesmas saja, tetapi kami juga lakukan jemput bola seperti salah satunya lansia yang berhalangan hadir,” kata Febria Rachmanita, Rabu (28/4).

Feny-sapan akrab Febria Rachmanita merinci 788.313 orang yang telah divaksin itu, terdiri 85.659 SDMK, kemudian lansia 311.153 lansia serta total pelayanan publik yang sudah mendapat vaksin yakni 391.501 orang. “Untuk pelayanan publik ada 18 instansi maupun lapisan masyarakat

yang termasuk kategori pelayanan publik,” lanjut Feny.

Diantaranya, lanjut Feny, jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) sudah divaksin 77.482 pegawai.

Kemudian polisi berjumlah 15.432 orang. Lalu untuk jajaran TNI 25.834 TNI. Berikutnya, tenaga pendidik guru SD, SMP tercatat 46.936 guru sudah disuntik. “Untuk dosen 19.543 orang. Selain itu, pedagang yang meliputi pasar, Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dan mal berjumlah 33.890 orang. Kalau untuk SWKnya sudah

sekitar 700 orang,” urai dia.

Tidak hanya itu, sasaran vaksinasi berikutnya ditujukan kepada Badan Usaha MIlik Daerah (BUMD) dan Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Feny pun menghitung untuk jumlah jajaran BUMD yang telah mendapat vaksin adalah 4.076 orang. Sedangkan, untuk BUMN sebanyak 121.517 sasaran.

“Tokoh agama 11.233 tokoh, termasuk semua agama. Lanjut, pekerja media sudah divaksin berjumlah 2.104 pekerja. Para kader 16.89 orang, berikutnya atlet ada 2.174 or-

ang, Sementara itu, pekerja pariwisata yang sudah divaksin ada 7.585 dan pegawai resto berjumlah 173 orang,” paparnya.

Di samping itu, Feny menambahkan, bagi pekerja transportasi publik yang telah menerima suntik vaksin yakni 906 orang. Sedangkan, untuk tokoh masyarakat meliputi RT,RW, LPMK berjumlah 4.654 jiwa yang menerima vaksin. “Terakhir pelayanan publik lainnya ada sekitar 710 orang. Tentunya kami terus maksimalkan secara bertahap vaksinasiCovid-19,” pungkasnya. [iib]

Warga Dusun Tepus kini Menikmati Listrik PLN Bojonegoro,Bhirawa PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) berhasil mengalirkan listrik bagi warga Dusun Tepus, Desa Margomulyo, Kecamatan Margomulyo, Kabupaten Bojonegoro, kemarin (27/4).

Pengoperasian listrik baru ini disaksikan oleh Manager UP3 (Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan) Bojonegoro, Guruh Diyusakmana yang turut dihadiri oleh Bupati Bojonegoro, Anna Muawanah.

Manager UP3 (Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan) Bojonegoro, Guruh Diyusakmana mengatakan, bahwa di Dusun Tepus ini ada 36 pelanggan baru dengan daya 1300 VA dengan total rasio mencapai 46.800 VA. “Dengan penambahan Dusun Tepus Desa Margomulyo, Kecamatan

trie diana/bhirawa

Percantik Jembatan Baru Joyoboyo

Jelang diresmikannya pembangunan Jembatan baru Joyoboyo Surabaya, kurang dua hari lagi, petugas gabungan antara lain, Dinas Kebersihan dan Ruang Terbuka Hijau (DKRTH) Surabaya, PU Bina Marga dan Pematusan Surabaya dan Satpol PP Surabaya mulai mempercantik dengan menanam berbagai tanaman hias, memperbaiki lampu hias, memperbaiki jalan lintasan dan mengecat pagar diarea Jembatan Baru Joyoboyo, Rabu ( 28/4).

LINTAS PELAYANAN

Foto bersama Bupati Bojonegoro beserta jajaran Forkopimda, Forkopimca Kecamatan Margomulyo, PLN Cabang Bojonegoro beserta masyarakat Dusun Tepus Desa Margomulyo, Kecamatan Margomulyo.

Dilengkapi Fitur Perizinan, Pengaduan di Aplikasi WargaKu Mencapai 2.369

Awal Bulan Mei Ditanda Tangani, Warga Sidoarjo Akan Berobat Gratis Sidoarjo, Bhirawa Kepala Dinas Kesehatan Kab Sidoarjo, drg Syaf Satriawarman SpPros, MKes, menjelasan pada awal Bulan Mei 2021, program pembiayaan kesehatan masyarakat dengan konsep universal healt coverage (UHC), akan ditanda tangani antara Bupati Sidoarjo dengan BPJS. Dengan konsep pembiayaan kesehatan UHC, menurut Syaf, semua warga Kab Sidoarjo, akan bisa berobat gratis di semua fasilitas kesehatan yang ada, dengan layanan kelas tiga.

“Meski kaya juga gratis, asal mau dilayani di kelas 3,” komentar Syaf, saat dihubungi, Rabu (28/4) kemarin.

Syarat bisa berobat dengan cara ini cukup simple. Yakni cukup menunjukkan KTP sebagai warga penduduk Sidoarjo.

Namun apabila NIK KTP nya masih ada masalah, belum bisa. Sehingga, harus segera koordinasi dengan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kab Sidoarjo.

Untuk pelaksanaan program ini, Dinas Kesehatan Kab Sidoarjo, menurutnya sudah melakukan sosialisasinya.

Diantaranya dengan Dinas Sosial, Dispendukcapil, 18 kecamatan, RSUD, Inspektorat, Dinkes Jatim, dan BPJS. Konsep pelayanan pembiayaan kesehatan UHC ini, lanjut Syaf, merupakan perubahan regulasi pelayanan pembiayaan kesehatan dari jaminan kesehatan masyarakat miskin (JKMM) yang ada sebelumnya. [kus]

Margomulyo ini rasio elektrifikasi Kabupaten Bojonegoro yang semula 99,25 persen naik 0,01 persen menjadi 99,26 persen,” kata Manager UP3.

PLN berjanji akan menaikan rasio elektrifikasi di Kabupaten Bojonegoro. Ada 5 dusun yang belum beroperasi dan tersebar di Bojonegoro. Pihaknya berharap ini bisa membawa manfaat bagi masyarakat Dusun Tepus.

Sementara itu, Bupati Bojonegoro Anna Muawanah mengatakan, di bulan penuh berkah ini Dusun Tepus, Desa Margomulyo ini akhirnya bisa dialiri listrik, nanti lebaran sudah bisa menikmati listrik.

“Pemkab Bojonegoro mengucapkan terima kasih kepada PLN telah mengupayan untuk listrik pedesaan di Bojonegoro,” ucap Bupati. [bas]

Kepala Dinkominfo Kota Surabaya, M Fikser saat menjelaskan platform yang ada di aplikasi WargaKu.

Surabaya, Bhirawa Pemkot Surabaya melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Dinkominfo) terus mengembangkan sub layanan di dalam aplikasi WargaKu. Selain pengaduan, kini di dalam platform tersebut juga dilengkapi sub aplikasi perizinan. Hingga saat ini, tercatat sebanyak 2.369 total pengaduan yang masuk

melalui aplikasi tersebut.

Kepala Dinkominfo Kota Surabaya, M Fikser mengatakan, pada prinsipnya aplikasi WargaKu merupakan sebuah dashboard besar. Nah, di dalam dashboard tersebut berisi dengan sub-sub aplikasi atau fitur menu layanan untuk masyarakat.

“Seperti keluhan itu subdomain (fi-

tur) dari aplikasi WargaKu, itu tentang pengaduan. Nah, sekarang kita tambah tentang perizinan, kependudukan dan layanan kesehatan,” kata M Fikser saat ditemui di kantornya, Rabu (28/4).

Bahkan, kata Fikser, dalam waktu dekat pihaknya juga berencana menambah beberapa sub baru di dalam aplikasi WargaKu. Fitur atau sub yang sedang disiapkan saat ini berupa layanan pendidikan, informasi terkait MBR (Masyarakat Berpenghasilan Rendah) hingga Kampung Tangguh. “Jadi masih kami siapkan itu masih proses. Seperti Kampung Tangguh, MBR, terus layanan informasi lain,” jelas dia.

Menurut Fikser, dengan tersedianya beberapa sub aplikasi, masyarakat tak perlu repot membuka komputer jika ingin mengakses layanan lain di pemkot. Sebab, dengan melalui aplikasi WargaKu, masyarakat juga bisa mengajukan perizinan yang sudah terkoneksi ke dalam laman website Surabaya Single Window (SSW).

“Jadi orang ingin mengajukan perizinan, dia cukup menggunakan aplika-

si WargaKu. Begitu dia mengajukan perizinan ternyata prosesnya lama, dia juga bisa melaporkan keluhannya itu ke layanan pengaduan,” terang dia.

Tak hanya fitur layanan perizinan yang telah terkoneksi dengan laman website SSW. Namun, kata Fikser, fitur kependudukan juga telah terkoneksi dengan laman di layanan Klampid Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dispendukcapil) Kota Surabaya.

“Kemudian fitur kesehatan, itu juga terkoneksi dengan laman E-health.

Jadi dia mau mendaftar untuk mendapat layanan ke rumah sakit atau puskesmas juga bisa melalui aplikasi WargaKu,” papar dia.

Data Dinkominfo Surabaya mencatat, sejak dirilis pada Senin (22/3) hingga Selasa (27/4) pukul 13.00 WIB, sebanyak 2.369 total pengaduan yang telah masuk melalui aplikasi WargaKu. Dari total pengaduan tersebut, 2.171 di antaranya sudah selesai ditindaklanjut dan ditutup instansi. Sedangkan 198 sisanya, dalam beberapa kategori status pengaduan. [iib]

Puskesmas Maron Tempat Persinggahan Pekerja Migran Indonesia Seiring dengan banyaknya Pekerja Migran Indonesia (PMI) asal Kabupaten dan kota Probolinggo yang baru tiba dari luar negeri, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) dan kota Probolinggo melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) membuka Puskesmas Maron dan Rusunawa sebagai rumah sehat untuk persinggahan PMI/TKI sambil menunggu hasil swab sebanyak 2 kali negatif.

“Sebagai rumah sehat persinggahan Pekerja Migran Indonesia, kami sudah menyiapkan sebanyak 30 Tempat Tidur (TT) di Puskesmas Maron. Tempat persinggahan ini dibuka sebagai upaya mengantisipasi penyebaran Covid-19 di Kabupaten Probolinggo,” kata Sekretaris Dinkes Kabupaten Probolinggo dr.

Dyah Kuncarawati, Kamis (28/4).

Untuk teknis dan prosedur karantina bagi PMI jelas Dyah, Pekerja Migran Indonesia setelah melakukan swab PCR (Polymerase Chain Reaction) negatif di Asrama Haji Sukolilo Surabaya akan dijemput oleh Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Probolinggo. “Selanjut Pekerja Migran Indonesia ini langsung dibawa ke Puskesmas Maron untuk dilakukan karantina lanjutan selama 5 hari. Di Puskesmas Maron mereka akan di swab PCR lagi,” jelasnya.

Menurut Dyah, jika hasil swab PCR negatif PMI ini akan lanjut

melakukan karantina desa sampai 14 hari dihitung sejak masuk karantina Asrama Haji Sukolilo Surabaya. Jika hasilnya positif, maka PMI akan langsung dipindahkan ke Puskesmas Paiton untuk menjalani karantina lanjutan selama 14 hari. “Selama berada di tempat karantina dan sambil menunggu keluarnya hasil swab PCR, kegiatan yang dilakukan diantaranya olahraga, konseling psikologi dan tausiyah/doa,” tegasnya.

Jika hasil swab PCR positif terang Dyah, maka penanganannya akan mengikuti juknis seperti biasanya dengan dilakukan karantina selama 14 hari sejak swab dinyatakan positif.

“Untuk di Puskesmas Maron, pasien umum rawat jalan tetap berjalan seperti biasanya. Namun yang rawat inap bisa dirujuk ke puskesmas rawat inap yang lain,” tandasnya.

Oleh karena itulah, Dyah mengharapkan agar setiap desa menyiapkan tempat karantina bagi PMI yang

baru saja datang dari luar negeri.

Dengan demikian bisa menjadi tempat persinggahan bagi PMI sebelum berkumpul bersama keluarganya.

“Dengan adanya tempat persinggahan di Puskesmas Maron ini kita berharap Kasus Covid-19 di Kabupaten Probolinggo bisa terkendali. Tidak ada kenaikan yang signifikan, karena kita melakukan pengawasan yang sangat rigid,” tandasnya.

Larangan mudik rupanya bukan menjadi halangan bagi Pekerja Migran Indonesia (PMI) untuk pulang kampung. Tercatat ada 147 PMI asal Kabupaten Probolinggo yang mudik.

Tiga bahkan dipastikan positif Covid-19. Dua PMI positif langsung menjalani isolasi di Puskesmas Paiton.

Satu lagi tidak di kabupaten. Sementara 144 sisanya, seharusnya menjalani karantina di Puskesmas Maron.

Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Probolinggo memang menyiapkan tempat baru untuk karantina dan isolasi, setelah semua hotel yang dijadikan rumah sehat ditutup. Untuk tempat isolasi baru ditetapkan Puskesmas Paiton. Sementara tempat karantia di Puskesmas Maron. Sayangnya, dari 147 PMI yang mudik itu, hanya sebagian yang mau menjalani karantina.

Sebagian yang lain memilih ngacir

ke rumah masing-masing.

Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Probolinggo dr.

Dewi Vironica menerangkan, perkembangan jumlah kasus aktif per kecamatan di Kabupaten Probolinggo juga terus dilaporkan. Saat ini, di Kecamatan Paiton 2 kasus; Leces sebanyak 2 kasus; Kraksaan 2 kasus; Besuk 1 kasus; Bantaran 1 kasus; dan Kecamatan Pajarakan 1 kasus.

Dengan penambahan kasus positif Covid-19, dikatakan Dewi, wilayah kecamatan yang berubah menjadi zona kuning bertambah. Ada 6 kecamatan yang masuk zona kuning. Mulai Kecamatan Paiton, Leces, Kraksaan, Besuk, Bantaran, dan Pajarakan, ungkapnya.

Demikian pula Pemkot Probolinggo menyiapkan tempat karantina untuk Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang mudik. Yaitu, di Rusunawa Mayangan. “Di Kota Probolinggo kami telah menyiapkan Rusunawa Mayangan untuk tempat karantina bagi pekerja migran yang baru datang dari luar negeri,” terang Wali Kota Probolinggo Hadi Zainal Abidin, Kamis (28/4).

Menurutnya, para pekerja dari luar negeri yang mudik tidak bisa langsung pulang ke rumah masing-masing.

Mereka harus karantina dulu di Rusu-

wiwit agus pribadi/bhirawa

Pekerja Migran Indonesia berolahraga pagi di Puskesmas Maron.

nawa Mayangan. Karantina dilakukan lima hari. Selama karantina itu, mereka diperiksa kesehatannya. Termasuk dilakukan rapid test antigen.

Rusunawa Mayangan sebelumnya digunakan untuk karantina pasien positif Covid-19 tanpa gejala. Tempat ini memiliki kapasitas 48 kamar. Selain menyiapkan rusunawa sebagai tempat karantina, Pemkot Probolinggo juga menerjunkan Satpol PP dan tim kesehatan di pos pemantauan arus mudik. Di sana, tes

kesehatan juga dilakukan, katanya.

“Di Pos pemantauan akan ada petugas kesehatan, ambulans dan akan dilakukan rapid test antigen,”. Meski demikian, belum ada PMI yang mudik ke kota sampai kemarin. Rusunawa Mayangan pun masih kosong.

“Sampai saat ini belum ada PMI yang dikarantina di Rusunawa Mayangan,” tambah Plt Kepala Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk, dan KB (DKP2KB) Kota Probolinggo dr Nurul Hasanah Hidayati. [wap]

Bhir

PENDIDIKAN, KEBUDA

Halaman 6

Kamis Kliwon

Prodi Teknik Kimia Ubaya Raih Akre Surabaya, Bhirawa Program Studi (Prodi) Teknik Kimia Universitas Surabaya (Ubaya) meraih akreditasi internasional IABEE (Indonesian Accreditation Board For Engineering Education).

Melalui pencapaian ini, Teknik Kimia Ubaya menjadi Prodi pertama Perguruan Tinggi Swasta (PTS) di Indonesia yang berhasil memperoleh akreditasi IABEE dan telah diakui Kemenristek / BRIN dan diterima sebagai Provisional Signatory

Member dari Washington Accord.

Menurut Ketua Prodi Teknik Kimia Ubaya, Putu Doddy Sutrisna, Prodi Teknik Kimia Ubaya menyadari pentingnya pengakuan secara internasional terhadap pendidikan dan kompetensi lulusan agar mam-

pu berkiprah di level internasional.

Sehingga sejajar dengan Prodi atau jurusan dari perguruan tinggi ternama di luar negeri. Akreditasi IABEE ini hanya dapat diikuti Prodi atau jurusan di bidang teknik yang telah terakreditasi A oleh BAN-PT. "Kami sangat senang, bahagia dan bangga dengan pencapaian ini. Ditambah lagi, kini Teknik Kimia Ubaya menjadi Prodi PTS pertama di Indonesia yang telah terakreditasi secara penuh oleh IABEE. Ini buah dari per-

juangan panjang dan bukti dari warga Prodi Teknik Kimia Ubaya yang secara konsisten menerapkan outcome based education sesuai standar dari IABEE,'' ucap Putu Doddy Sutrisna.

Putu Doddy menjelaskan, ada beragam aspek yang dinilai dalam pengajuan General Accreditation (GA) atau akreditasi penuh IABEE. Diantaranya implementasi dan konsistensi penerapan pembelajaran berbasis capaian pembelajaran (outcome based education) sesuai standar IA-

BEE. Mulai dari desain kurikulum, pelaksanaan pembelajaran, dan evaluasi pembelajaran yang telah ditetapkan dalam kurikulum.

"Penilaian juga dilakukan saat visitasi secara online terhadap ketersediaan fasilitas pembelajaran seperti laboratorium, wawancara dengan dosen, mahasiswa, alumni dan pengguna lulusan,'' urainya.

Akreditasi IABEE, ditambahkan Putu Doddy, memastikan lulusan program studi memiliki kesetaraan

kompetensi sesuai standar internasional untuk pendidikan tinggi teknik. Standar pendidikan tinggi teknik yang dijadikan rujukan IABEE adalah Washington Accord.

"Lulusan Prodi Teknik Kimia Ubaya yang telah terakreditasi IABEE memiliki posisi yang setara untuk bergabung dengan profesional engineer global dan siap mengambil peluang karir dimana pun di seluruh dunia. Selain itu, akreditasi IABEE juga mendorong program

Jawab Tantangan Zaman dengan Perkuat Benteng Keimanan

Ciptakan Kebiasaan Anak untuk Berprestasi dan Kompetitif Lamongan, Bhirawa Menjawab tantangan zaman, arah pendidikan di Kab Lamongan selain membiasakan para peserta didik untuk berprestasi dan tetap teguh dengan spiritualitasnya. Maka Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi didampingi Wakil Bupati KH Abdul Rouf meninjau acara Sab'ah Lomba Virtual yang diselenggarakan Kelompok Kerja Guru Pendidikan Agama Islam (KKG PAI) Lamongan, Rabu (28/4) di SDN 4 Made.

Sab'ah lomba virtual ini dilaksanakan dalam rangka pekan Ketrampilan dan Seni Pendidikan Agama Islam (Pentas PAI).

Menurut Bupati, tantangan ke depan dalam bidang pendidikan anak akan semakin besar. Anak lebih dekat dengan kemajuan teknologi, lebih mudah mengakses banyak

hal melalui gadget, yang ini tentu membutuhkan pendampingan lebih. Selain itu, adanya gerakan

radikalisme yang sebagian besar didominasi oleh generasi milenial juga menjadi tantangan bersama

alimun hakim/bhirawa

Bupati Yuhronur Efendi saat membuka acara Sab'ah Lomba Virtual yang diselenggarakan Kelompok Kerja Guru Pendidikan Agama Islam (KKG PAI) Lamongan.

BANGKU POJOK

Dukung Program Gubernur Jatim, IKA ITS gelar vaksinasi untuk alumni ITS.

Diikuti 200 Alumni, IKA ITS Fasilitasi Vaksinasi Gratis Surabaya, Bhirawa Ikatan Keluarga Alumni Intitute Teknologi Sepuluh Nopember (IKA ITS) menggelar vaksinasi gartis bagi alumni ITS. Sebanyak 200 peserta yang terdiri dari usia produktif dan lansia menjalani vaksinasi tahap pertama di Graha ITS, Selasa (27/4).

Menurut Ketua IKA ITS, Wahid Wahyudi, menyebut adanya vaksinasi ini dilatari karena Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa mempunyai perhatian besar terhadap penanggulangan Covid 19 di Jawa Timur. Salah satunya memberikan bantuan vaksinasi gratis terhadap Keluarga Besar IKA ITS yang mayoritas bekerja di lapangan. Vaksinasi ini dilakukan bekerjasama dengan RS Paru Surabaya. "Mereka memiliki potensi terpapar Covid 19 cukup tinggi. Sehingga dibutuhkan perlindungan vaksinasi Covid 19 bagi alumni ITS agar tak mengganggu aktivitas sehari - hari,'' urainya.

Dengan adanya vaksin ini para alumni ITS bisa melakukan aktifitas dengan baik. Dengan tetap menerapkan Protokol Kesehatan (Prokes). ''Jika nantinya ada tambahan peserta vaksinasi, kami akan mengusulkan permohonan untuk mengajukan bantuan vaksinasi kembali,'' tegasnya.

Sementara itu, bagi peserta, vaksinasi gratis ini membantunya untuk menjalani aktifitas sehari-hari agar lebih terlindungi terhadap Virus Corona. [ina]

untuk guru dan orang tua.

"Saya berterimakasih, khususnya untuk KKG PAI Lamongan yang sudah menyelenggarakan Sab'ah Lomba Virtual ini dengan tetap menjaga Protokol Kesehatan. Ini juga merupakan usaha untuk menciptakan kebiasaan untuk anak - anak berkompetisi dan berprestasi, serta meningkatkan spriritualitas anak,'' ucap bupati. Bupati juga mengapresiasi usaha KKG PAI dalam mendorong anak didik melakukan hal - hal baik secara spiritual. Menurutnya, anak yang belajar menghafal Alquran maka secara tidak langsung dapat memperkuat benteng keimanan mereka. Semenetara itu, Plt Kepala Dinas Pendidikan, Moh Nalikan menambahkan, di masa pandemi ini membuat guru semakin kreatif dan inovatif. [aha.yit]

Pesantren Ramadan SMAN 1 Gedangan Dimanfaatkan Meningkatkan Imtaq Siswa Sidoarjo, Bhirawa Pondok Ramadan kini betul - betul dimanfaatkan beberapa lembaga pendidikan umum untuk meningkatkan kualitas Iman dan Taqwa (Imtaq) bagi para siswa. Seperti Pesantren Ramadan 1442 H yang bertemakan Baiti Jannati digelar SMAN 1 Gedangan Sidoarjo.

Menurut Kepala SMAN 1 Gedangan Sidoarjo, Dr Panoyo MPd, Rabu (28/ 4) kemarin, Pesantren Ramadan mengambil tema Baiti Jannati ini untuk mengembalikan rumah sebagai pusat pendidikan pertama dan utama.

"Fungsinya untuk melindungi anak anak dimasa pandemi Covid 19. Makanya kegiatannya diadakan secara Luring dan Daring, siaran langsung.

Agar tidak terjadi kerumunan siswa di sekolah,'' kata Panoyo.

Panoyo menjelaskan, kegiatan ini merupakan peningkatan kulaitas Imtaq siswa, setelah itu hasilnya dipraktekkan dengan realisasi nyata di masyarakat.

Harapannya, setelah Hari Raya Idul Fitri 1442 H mereka harus semakin rajin belajarnya, jadi belajarnya meningkat, ibadahnya juga meningkat, infaq dan sedeqahnya juga meningkat. Sehingga pesantren Ramadan, baik Luring maupun Daring sangat diperlukan.

Ketua MKKS SMA Negeri se Sidoarjo ini juga memaparkan, di Bulan Ramadan saat ini kalender pendidikannya fakultatif, arahnya memang diisi kegiatan keagamaan supaya pemahaman terhadap beragama yang benar semakin kuat. Menariknya Pesantren Ramadan ini adalah inovatif dan kreatif para siswa semua. Termasuk desain background tempat tausiyah juga dilakukan OSIS Bagian SKI (Seksi Kerohanian Islam).

Penanggung Jawab Pesantren Ramadan 1442 H SMAN 1 Gedangan, Drs Hernu Pratignyo SPd MM menambahkan, kegiatan ini dilaksanakan dua hari, tepatnya tanggal 28 dan 29 April 2021, pesertanya seluruh siswa kelas X dan XI, dengan menerapkan Protokol Kesahatan yang ketat.

"Pelaksanaan dua hari ini bertujuan menghindari kerumunan siswa, makanya kegiatannya juga dilakukan siaran langsung. Hanya sebagian perwakilan saja yang melaksanakan di sekolah dan lainnya bisa mengikuti dari rumah masing - masing. Materi tentang Ramadan disampaikan Mustain Salim SPd dan Dampak Pergaulan Bebas oleh H Khafidil Mundiri SPd. Keduanya guru SMAN 1 Gedangan sendiri,'' jelas Waka Kesiswaan SMAN 1 Gedangan Sidoarjo. [ach]

achmad suprayogi/bhirawa

Bupati Tuban H Fathul Huda bersama Wabub saat mengunjungi sejumlah st

Hakikat Pendidikan Me Tuban, Bhirawa Bupati Tuban, H Fathul Huda didampingi Wabup, Ir H Noor Nahar Hussein MSi, membuka Pameran Literasi Warga Pendidikan Kabupaten Tuban, Rabu (28/4) di Pendopo Krido Manunggal Tuban.

Bupati dan Wabup didampingi Kepala Dinas Pendidikan (Dispendik) Kabupaten Tuban dan Kepala Kantor Kemenag Tuban meninjau sejumlah stan pameran.

Dalam sambutannya, Bupati Fathul berterimakasih dan memberikan apresiasi kepada seluruh insan pendidikan di Kabupaten Tuban yang terus berupaya mencerdaskan generasi penerus. Menurutnya, sektor pendidikan mampu menaikkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kabupaten Tuban, yang membawa dampak positif pada kesejahteraan masyarakat.

"Hakikat pendidikan itu mampu memanusiakan manusia. Penguatan pendidikan di Bumi Wali bertujuan mempersiapkan generasi penerus untuk menghadapi tantangan di masa mendatang,'' kata Bupati.

Pola pendidikan dan materi

yang disampaikan juga terus mengalami perubahan menyesuaikan tuntutan zaman.

Salah satu tantangan yang dihadapi di masa mendatang, antara lain ketersediaan air dan pangan, serta krisis energi. Maka tenaga pendidik diharapkan membekali muridnya dengan kemampuan dan keterampilan agar dapat men-

jawab tantanga "Anak - anak kan sifat optim puan literasi y ungkapnya. D generasi Bumi tanamkan kara ran Wali Song tra - putri KKab generasi mud meneladani sik

Di hadapan para siswa, ustad Khafidil Mundiri sedang menerangkan akibat bergaulan bebas.

GALERI

SISWA

Dilengkapi GeNose, Unair Luncurkan Fasilitas Mobil Layanan Sosial Universitas Airlangga (Unair) Surabaya meluncurkan fasilitas mobil layanan sosial. Fasilitas ini dilengkapi dengan GeNose untuk memberikan layanan tes Covid 19, mendistribusikan bantuan, serta menjemput donasi.

Oleh: Diana Rahmatus Sholichah, Kota Surabaya

Diana Rahmatus Sholichah/bhirawa

Rektor Unair Prof Nasih mencoba Mobil Layanan Sosial yang dilengkapi GeNose.

Peluncurannya ditandai dengan penyerahan unit mobil kepada Rektor Unair Prof Mohammad Nasih dari Pusat Pengelolaan Dana Sosial (Puspas) Unair, Rabu (28/4) kemarin.

Menurut Ketua Puspas Unair, Dr Wisudanto, mobil layanan sosial yang dilengkapi dengan dua unit GeNose tak hanya dapat dimanfaatkan Civitas Unair, tapi juga masyarakat umum dengan cara mengirim surat ke Puspas.

"Masyarakat dapat menggunakan layanan ini dengan

mengirimkan surat ke Puspas.

Juga kami sediakan operator dari mobil layanan sosial ini.

Ada dua orang,'' ujarnya.

Dr Wisudanto berharap, layanan kepada masyarakat bisa dilakukan dengan optimal oleh Unair. Salah satunya mendorong pelaksanaan kegiatan Luring dengan penyediaan fasilitas layanan tes Covid 19 yang dijemput tim Puspas Unair.

Sementara itu, Rektor Unair, Prof Mohammad Nasih mengatakan, pengabdian kepada masyarakat menjadi nilai yang san-

gat penting bagi kampus. Pasalnya hal itu, termaktub dalam Tri Dharma Perguruan Tinggi. Sekaligus sebagai bentuk pertanggungjawaban atas keilmuan dan peran serta akademisi terhadap problem di masyarakat.

"Fasilitas ini (Puspas Unair) menjadi salah satu piranti yang disediakan Universitas Airlangga untuk pengabdian kepada masyarakat,'' katanya.

Prof Nasih juga berharap optimalisasi pelayanan kepada masyarakat Unair dapat dilakukan. Misalnya terkait dengan layanan distribusi bantuan, terkait dengan perolehan bantuan dan donasi, serta layanan insidental lainnya.

"Kami berharap mobil ini tentu bisa mendorong mobilitas para aktivis Puspas ini untuk memberikan pelayanan

berupa penjemputan donasi, juga pelayanan - pelayanan kesehatan. Misalnya juga swab, rapid test antigen,'' katanya.

"Sehingga kami bisa memberikan layanan terbaik kepada masyarakat. Termasuk untuk para donatur,'' kata Nasih.

Prof Nasih menyampaikan terima kasih kepada para donatur yang aktif memberikan dukungan serta bantuan. Mobil layanan itu seluruhnya dari masyarakat dan untuk dimanfaatkan pula untuk masyarakat. Meskipun Unair berperan sebagai operator dalam layanan itu.

Ini mobil umat. Jadi, dari masyarakat untuk masyarakat. Yang mengoperatori memang kami, namun kami hanya perantara saja, menerima amanah untuk bisa membantu muzzaki. [*]

rawa

AYAAN

, 29 April 2021

& OLAHRAGA

Halaman 7

editasi IABEE studi untuk selalu melakukan perbaikan berkelanjutan berdasarkan asas Plan Do Check Act,'' jelasnya.

Pencapaian akreditasi IABEE ini menjadi dorongan serta motivasi Teknik Kimia Ubaya untuk semakin memperluas kerja sama dengan berbagai pihak di dalam maupun luar negeri. Disamping itu, juga memberikan kesempatan bagi mahasiswa prodi Teknik Kimia Ubaya untuk terus meningkatkan skill dan pengetahuan mereka agar menjadi lulusan

yang kompeten dan profesional di bidangnya masing - masing.

"Untuk kedepannya secara konsisten kami akan menerapkan apa yang telah ditetapkan sesuai dengan standar IABEE dimana penentuan kemampuan yang harus dimiliki oleh lulusan selalu didasarkan kepada masukkan dari stakeholders atau pemangku kepentingan dan juga didasarkan pada perkembangan yang terjadi di dunia industri,'' pungkasnya. [ina]

Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam, menjelaskan program beasiswa di sekolah kedinasan, di acara webinar.

Bupati Mas Tamam akan Fasilitasi Sejak Awal

Berikan Beasiswa di Sekolah Kedinasan Pamekasan, Bhirawa Bupati Pamekasan, Jawa Timur, Baddrut Tamam, sangat serius memberikan fasilitas kepada putra putri terbaik Pamekasan yang berkeinginan melanjutkan pendidikan di sekolah kedinasan.

Langkah awal, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) menggelar webinar guna memberikan pemahaman tentang studi di sekolah kedinasan. Yakni mendatangkan pemateri berpengalaman, Kapolres Pamekasan, AKPB Apip Ginanjar, Dandim 0826 Pamekasan, Letkol Inf Tejo Baskoro.

Webinar diikuti para siswa SMK, SMA dan MA di Pamekasan ini juga menghadirkan alumni Sekolah Tinggi Pemerintahan Dalam Negeri (STPDN)

1988, Achmad Faisol, yang kini menjabat sebagai Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Pamekasan.

"Harapan saya anak - anak muda Pamekasan melalui ikhtiar ini di masa yang akan datang lahir generasi yang membanggakan Pamekasan, Madura, dan Indonesia secara umum,'' kata Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam saat memberikan sambutan dalam webinar.

Bupati milenial dan energik ini menambahkan, pihaknya menginginkan anak-anak muda Pamekasan yang lulus di sekolah memengah atas (SMA) dan yang sederajat bisa lulus di beberapa sekolah kedinasan. Seperti IPDN, Akademi Militer (Akmil), Akademi Kepolisian (Akpol) dan beberapa sekolah

kedinasan lainnya yang biayanya ditanggung pemerintah daerah.

Dalam webinar itu, para pemateri menceritakan pengalaman menjadi mahasiswa di sekolah kedinasan. Mulai awal masuk, hingga keluar sebagai alumni. Bahkan, pemateri memberikan pemahaman terkait tata cara mengikuti tes. Hal itu dimaksudkan untuk memberikan pemahaman awal kepada para siswa yang berkeinginan mengikuti jejaknya.n din "Kenapa beasiswa ini gencar sekali? Karena menurut saya persaingan masa depan adalah persaingan generasi dan sumber daya manusia (SDM)," tandasnya.

Menurutnya, sebuah daerah yang memiliki SDM rendah bersiap-siap un-

tuk ditinggal oleh daerah yang memiliki SDM tinggi. Oleh karena itu, generasi masa depan yang dapat bersaing, selain memiliki SDM berkualitas adalah generasi yang shidiq, amanah, tabligh, fatonah.

"Webinar pertama ini akan banyak memberikan informasi bagaimana caranya mendapatkan beasiswa di kedokteran, bagaimana caranya lulus di akmil, akpol dan beberapa sekolah kedinasan lainnya," ucap Maa Tamam.

Pihaknya berkomitmen untuk menfasilitasi para generasi Pamekasan yang berkeinginan masuk di sekolah kedinasan supaya bisa berdaya saing di masa yang akan datang. Komitmen tersebut dibuktikan dengan pemberian beasiswa di bidang pendidikan. [din]

Galeri Paviliun House Of Sampoerna dan Seniman Gelar Pameran Lukis Kreatif Surabaya, Bhirawa Mengobati kerinduan Sahabat House of Sampoerna (HoS) meng-

hadirkan beragam acara seni, Galeri Paviliun HoS menghadirkan kegiatan dengan format yang leb-

tan pemeran literasi dalam rangka peringatan hari pendidikan Nasional 2021.

Salah satu karya pelukis di acara Pavilion House Of Sampoerna.

emanusiakan Manusia

an jaman. k harus diajarmis dan kemamyang mantap,'' i samping itu, Wali harus dikter sesuai ajago. Sebagai pubupaten Tuban, da hendaknya kap Waliyullah,

diantaranya toleransi, ramah, daan peduli terhadap lingkungan sekitarnya.

Bupati dua periode ini berpesan agar Dinas Pendidikan terus menggalakkan semangat literasi, utamanya bagi anak - anak. Kemampuan literasi akan melatih anak berpikir kritis dan memahami satu persoalan dari banyak

sudut pandang.

"Saya menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan positif ini. Meski di tengah pandemi Covid 19, tidak mengurangi esensi dari peringatan Hari Pendidikan Nasional tahun 2021,'' tuturnya.

Sementara itu, Kepala Dispendik Kabupaten Tuban, Drs Nur Khamid MPd, menyebutkan rangkaian kegiatan pameran akan berlangsung sampai 2 Mei 2021. Selain terdapat delapan stan pendidikan, Pameran Literasi menampilkan 1.578 judul buku dan diisi dengan sejumlah seminar pendidikan.

Penyelenggaraan kegiatan dimaksudkan untuk memperingati Hari Pendidikan Nasional tahun 2021. Sebagai upaya penguatan literasi bagi masyarakat, terutama bagi generasi penerus Bumi Wali.

"Sebelumnya, Dispendik Tuban telah menggelar sejumlah lomba di tingkat PAUD, SD, dan SMP secara Daring maupun langsung,'' jelasnya.

Nur Khamid menyatakan, pelaksanaan kegiatan menerapkan Protokol Kesehatan dengan melakukan pembatasan jumlah peserta. [hud]

ih fresh dan menarik. Workshop Daring bertajuk 'Sore Penuh Warna' ini dihadiri langsung dari HoS dengan menggandeng Budi Bi seniman cat air Surabaya.

Budi Bi aktif mengikuti beragam pameran cat air baik di berbagai kota di Indonesia maupun beberapa negara seperti Korea dan USA. Pada kegiatan ini peserta akan melukis salah satu koleksi museum HoS, serta mendapatkan pengetahuan dasar mengenai teknik melukis dengan media cat air. Acara ini berlangsung pada Sabtu, 24 April 2021 pukul 15.15 hingga 16.45 WIB. Manager House of Sampoerna Taman Sampoerna 6, Surabaya, Rani Anggraini menjelaskan, tujuan dari acara ini digelar memiliki misi pendidikan dalam menjalankan programnya, Galeri Paviliun HoS

bekerjasama dengan seniman ternama maupun pemula, kolektor, komunitas, serta berbagai institusi dalam maupun luar negeri, yang memiliki kepedulian yang sama dalam perkembangan dan pelestarian seni dan budaya.

"Hingga 2020, Galeri Paviliun HoS telah menyelenggarakan lebih dari 150 pameran dan 45 diskusi juga workshop dengan lebih dari 30 institusi dan komunitas, serta 600 seniman terlibat di dalamnya. Program pameran ini turut menjadi salah satu daya tarik tersendiri bagi wisatawan Nusantara dan Internasional. Sebagai alternatif kegiatan yang dapat dinikmati masyarakat mulai 2020 Galeri Paviliun HoS aktif mengadakan workshop dan pameran Daring yang dapat dilakukan dari mana saja melalui gawai,'' tandas Rani. [ma]

Terus Berbenah Walau Masih Menumpang di SMPN 1 Wonomerto

Gedung Baru SMKN 1 Wonokerto Dibangun Juli Tahun 2021 Probolinggo, Bhirawa Setelah bertahun - tahun menumpang belajar mengajar di Gedung SMPN 1 Wonomerto, tahun ini SMKN 1 Wonomerto akan dibangun di Desa Kedungsupit, Kecamatan Wonomerto, Kabupaten Probolinggo.

Menurut Kepala SMKN 1 Wonomerto, Sunardi, pembangunan direncanakan Bulan Juli tahun ini. Gedung SMKN 1 akan dibangun di atas lahan milik Pemprov Jatim yang ada di Desa Kedungsupit, Wonomerto. Tanah itu dulu hasil tukar guling dengan Pemerintah Kota Probolinggo. Tukar guling dengan eks gedung Kantor Pengairan.

SMKN 1 Wonomerto sejak berdiri tidak memiliki bangunan sendiri.

Kegiatan belajar mengajar selama ini dilakukan dengan menumpang di SMPN 1 Wonomerto yang berlokasi di Desa Patalan. Karena masih numpang, maka siswa belajar siang hari.

Maka sangat urgen keberadaan pembangunan SMKN 1 Wonomerto ini.

SMKN 1 Wonomerto memiliki empat jurusan dengan jumlah siswa sebanyak 450 siswa. Empat jurusan di sekolah ini Jurusan Otomatisasi Tata Kelola Perkantoran (OTKP), Teknik Bisnis Sepeda Motor (TBSM), Teknik Kendaraan Ringan (TKR), dan Teknik Kom-

puter Jaringan (TKJ).

Hingga kini SMKN 1 Wonomerto, terus berbenah untuk meningkatkan fasilitas pendukung di sekolahnya.

Meski masih menumpang ke SMPN 1 Wonomerto, fasilitasnya semakin lengkap demi menunjang kegiatan belajar mengajar (KBM), paparnya.

Sunardi menegaskan, peningkatkan fasilitas sekolah ini dilakukan untuk mendukung SMKN 1 Wonomerto, yang berkemajuan. Dan sejak empat bulan ini perbaikan fasilitas terus dilakukan. Termasuk penambahan dua lokal bangunan kelas dan perluasan bengkel praktik jurusan teknik kendaraan ringan.

Tidak hanya sarana dan prasarana (Sarpras) yang diperbaiki, kurikulum pendidikan dan administasi keuangan sekolah juga mendapatkan perhatian untuk diperbaiki. Seperti fasilitas untuk tenaga listrik ditingkatkan. Sehingga, peralatan yang sebelumnya tidak bisa digunakan karena listriknya tidak kuat, akhirnya bisa digunakan, seperti kompresor.

Sejak tahun 2020, SMKN 1 Wonomerto, juga memiliki ruang perpustakaan sekolah. Ruang ini menggunakan salah satu ruangan milik SMPN 1 Wonomerto, yang tidak dimanfaatkan. Ada juga mobil pen-

dukung sekolah. Penambahan fasilitas pendidikan ini diharapkan bisa memacu siswa untuk lebih aktif belajar. Ketika mereka ingin praktik, tidak kesulitan lagi dengan alatnya karena sudah ada.

SMKN 1 Wonomerto memiliki empat jurusan dengan total siswa sekitar 450 pelajar. Di antaranya, jurusan Otomatisasi Tata Kelola Perkantoran (OTKP), Teknik Bisnis Sepeda Motor (TBSM), Teknik Kendaraan Ringan (TKR), dan Teknik Komputer Jaringan (TKJ).

"Setelah penambahan fasilitas, kami berharap prestasi para siswa juga meningkat. Termasuk mengikutsertakan mereka yang berprestasi dalam kegiatan lomba - lomba,'' tegasnya.

Sementara itu, Kepala Cabang Dinas Pendidikan Jawa Timur Wilayah Probolinggo, Kiswanto memastikan akan ada pembangunan gedung SMKN 1 Wonomerto. ''Jika tak ada kendala, rencana dibangun Bulan Juli. Kini masih dalam proses pengajuan anggaran ke Kementerian Pendidikan,'' ujarnya. [wap]

wiwit agus pribadi/bhirawa

Lahan di Desa Kedungsupit yang akan menjadi lokasi SMKN 1 Wonomerto.

Bupati Huda Beri Hadiah Umroh Bagi Warga yang Harumkan Kabupaten Tuban di MTQ Jatim Tuban, Bhirawa Bupati Tuban, H Fathul Huda, menyampaikan apresiasi kepada masyarakat yang telah berpartisipasi menyukseskan visi misi Pemkab Tuban, salah satunya mewujudkan masyarakat kabupaten Tuban yang religius. Salah satu tolok ukurnya keberhasilan Kafilah Bumi Wali meraih Juara Umum MTQ Provinsi Jawa Timur tahun 2019.

Ungkapan rasa syukur dan apresiasi Bupati Fathul Huda disampaikannya pada kegiatan Safari Ramadhan Bupati dan Wabup Tuban, di Kecamatan Montong di Pendapa Kecamatan Montong, Selasa (27/4).

Bupati memberikan pujian kepada salah satu kafilah Bumi Wali bernama Rofiatul Muna, salah satu warga Pucangan, Montong yang mengantarkan Kabupaten Tuban meraih Juara Umum MTQ Tingkat Provinsi Jawa Timur. Bahkan Rofiatul Muna dinobatkan sebagai juara I cabang tilawah dewasa putri pada MTQ

Nasional ke-28 tahun 2020 di Sumatera Barat.

"Ini menjadi lompatan prestasi membanggakan Bumi Wali, juga menjadi kebanggaan tersendiri bagi Kecamatan Montong,'' ungkapnya.

Atas keberhasilannya, Bupati Huda secara khusus memberikan penghargaan berupa biaya ibadah umroh. Pemkab Tuban tiap tahun mengalokasikan anggaran sebesar Rp15,2 miliar untuk hibah fasilitas

Taman Pendidikan Alquran (TPQ) kepada 426 lembaga. Dari jumlah lembaga ini di tahun 2021 Kabupaten Tuban memiliki jumlah santri mencapai 140.913 orang.

Selain bidang keagamaan, Pemk-

khoirul huda/bhirawa

Bupati Tuban, H Fathul Huda saat menyerahkan bantuan hibah APBD untuk Madrasah.

ab Tuban juga terus berupaya meningkatkan kualitas SDM melalui penguatan sektor pendidikan. Tercatat hibah madrasah dan sekolah swasta lainnya sampai dengan tahun 2021 telah diberikan kepada 986 lembaga dengan nilai Rp43,2 miliar. Juga dialokasikan anggaran untuk insentif guru honorer, guru PAUD, dan guru TPQ. Pria ramah kelahiran Montong ini menekankan pentingnya refleksi dan evaluasi atas capaian yang diraih selama ini. Dengan melakukan refleksi akan diketahui kekurangan terhadap program yang dikembangkan.

Di samping itu, dapat diperbaiki dan terus ditingkatkan agar memperoleh dampak positif yang lebih optimal.

Sementara itu, Camat Montong, Suwoto, dalam laporannya menyebutkan 80% sarana keagamaan dan lembaga pendidikan formal dan informal di Kecamatan Montong telah tercakup dalam hibah yang bersumber dari APBD Kabupaten Tu-

ban, lebih 307 guru TPQ telah menerima insentif dari Pemkab Tuban.

"Ini sangat memotivasi para guru untuk mengajar ilmu mereka, baik formal maupun informal,'' ujarnya.

Suwoto menambahkan, pemerintah kecamatan bersama pemerintah desa setempat tengah berupaya mengembangkan agrowisata kebun jeruk di Kebun Maindu.

Saat ini juga diupayakan kerjasama dengan pihak ketiga (swasta) guna menunjang peningkatan perekonomian masyarakat.

"BUMDes setempat diharapkan mampu menjalin kerjasama profesional sehingga masyarakat dapat merasakan manfaatnya,'' tandasnya.

Pada kesempatan ini, juga diserahkan bantuan Hibah Lembaga Pendidikan, Hibah Sarana dan Prasarana, Tunjangan untuk Hufadzh, serta sejumlah paket sembako dari BPNT Daerah Kabupaten Tuban, Diskoperindag Tuban, Baznas Tuban dan Kemenag Tuban. [hud]

JATIM MEMBANGUN Bebas Stunting ,Anak Bisa Tumbuh Berkembang dengan Baik Kamis Kliwon, 29 April 2021

Halaman 8

Trenggalek ,Bhirawa Kepedulian Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Trenggalek, Novita Hardini terhadap perempuan dan anak memang patut diacungi jempol. Tidak hanya mendorong perempuan Trenggalek untuk berdaya, namun juga upaya mencegah stunting cukup getol dikampanyekan oleh inisiator Sekolah Perempuan, Anak, Disabilitas dan Kelompok Rentan (Sepeda Keren) itu.

Menjaga tumbuh kembang anak berkualitas di Kabupaten Trenggalek, penggiat perempuan ini lakukan Sosialisasi Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS) di Kecamatan Bendungan, Rabu (28/4).

Saat ini di sektor perekonomian, Pemerintah Kabupaten Trenggalek sedang berikhtiar mendorong tumbuhnya 5.000 pengusaha perempuan baru di Trenggalek.

Tujuannya penguatan kualitas perekonomian keluarga, sehingga dapat dikembalikan untuk perbaikan kualitas gizi dan pendidikan

keluarga. Hal ini juga tidak lepas dari peran serta PKK dalam pembinaan keluarga.

Di sektor kesehatan, Ketua TP PKK yang juga didapuk menjadi Bunda Generasi Berencana (GenRe) Kabupaten Trenggalek ini serasa tidak kenal lelah mengkampanyekan gerakan hidup sehat.

Menggandeng Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dinkes PPKB) istri Bupati Trenggalek, Rabu (28/4) itu mencoba mengkampanyekan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GER-

MAS) guna cegah dan turunkan angka stunting di Trenggalek.

Kecamatan Bendungan dipilih, karena kecamatan ini ditetapkan sebagai lokus stunting, meskipun angkanya sampai tahun 2021 ini turun cukup banyak sekali.

Hal ini dibenarkan oleh Kabid Kesmas, Esti Ayu Kusworini yang membenarkan bawasannya Bendungan menjadi lokus stunting.

Bahkan Camat Bendungan, Nur Kholiq, SSTP., menceritakan bawasannya angka stunting di daerahnya sempat menjadi perdebatan dalam beberapa kesempatan. "Alhamdulillahnya saat ini angkanya sudah turun banyak," tandasnya.

Upaya lain dalam rangka mencegah stunting di Trenggalek, Ketua TP PKK Trenggalek ini mencoba mengaktifkan kembali Peran Dasawisma dan seluruh Kader PKK mendampingi Dasawisma ini. "Saya mencoba mengembalikan kembali peran Dasawisma di tengah-

tengah masyarakat," tutur perempuan berparas cantik itu.

Baik dalam rangka menciptakan kulitas hidup keluarga yang sehat, mendampingi terpenuhinya hakhak anak dan pendampingan pendampingan yang lain.

Lebih-lebih upaya PKK disaat awal Pandemi Covid 19 yang mencoba membantu pemerintah dalam penanganan Pandemi Covid 19, untuk beberapa sektor yang mungkin belum tersentuh pemerintah. Keberadaan PKK saat itu semakin melengkapi upaya pemerintah dalam menjaga masyarakatnya.

Masih ingat dibenak kita, dalam himpitan ekonomi akibat Covid 19.

Perempuan ini mengajak perempuan di keluarga memaksimalkan lahan pekarangan untuk menanam sayur dan buah sendiri.

Bibit dan benih buah dan sayur diberikan gratis kepada masyarakat, dengan harapan kebutuhan akan buah dan sayur bisa dicukupi sendiri. Den-

Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Trenggalek, Novita Hardini

gan begitu ada kecukupan gizi keluarga serta pos anggaran belanja buah dan sayur ini bisa dialihkan untuk menutup kebutuhan yang lain.

Dalam kampanye cegah dan turunkan angka stunting ini, Sarjana Ekonomi ini juga mengajak peran

remaja Duta GenRe Trenggalek, untuk bisa membantu pemerintah dalam mencegah dan turunkan angka stunting. Peran remaja dianggap penting untuk bisa menjadi motor dikeluarganya maupun bagi keluarga disekitarnya. [wek]

KELANA JATIM

Dinsos Jatim Bantu Disabilitas Wujudkan Kaki Palsu Pemprov, Bhirawa Dinas Sosial Provinsi Jawa Timur Akan membantu memfasilitasi operasi dan kaki palsu salah satu disabilitas asal Pamekasan, Noor Fadil. Keinginan Noor Fadil mulai terwujud, sebelumnya pupus dikarenakan keterbatasan biaya.

Karena biaya yang cukup besar, Dinsos Jatim melalui Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) mencari dukungan donatur untuk membantu Fadil.

Koordinator TKSK Provinsi Jatim, Nur Sholeh mengungkapkan, ada dua donatur yang siap membantu operasi Fadil. “Alhamdulillah ada donatur dari Lions Club dan salah satu yayasan di Pamekasan yang mau membantu,” kata Cak Nur, sapaan akrabnya.

Sebagai langkah awal, Cak Nur mengunjungi Fadil di rumahnya di Desa Tampojung Tenggina, Kec. Waru.

Dalam kunjungan tersebut, Cak Nur bersama TKSK Kec. Waru, Ahmad Zaini mengabarkan keseriusan Dinas Sosial Jatim dalam memfasilitasi operasi Fadil.

“Karena pandemi, operasi tidak bisa dilakukan sewaktu-waktu, harus mengantri dulu. Setelah lebaran akan ada informasi selanjutnya,” lanjutnya.

Fadil menyambut baik hal itu. Dia mengatakan, karena besarnya keinginan untuk memakai kaki palsu, dia sering mencari informasi kepada teman-temannya yang sebelumnya pernah menjalani operasi dan memakai kaki palsu.

“Saya tidak akan mengecewakan orang-orang yang membantu saya. Ke depan, saya ingin tetap melakukan hal-hal baik, membantu penyandang disabilitas lainnya, memberi motivasi, serta inspirasi kepada mereka,” tandasnya.

Sementara Ibu Fadil, Murini merespon positif keinginan Dinas Sosial Provinsi Jatim untuk memfasilitasi operasi Fadil.

“Kalau (operasi tersebut) menambah manfaat dan kebaikan untuk Fadil, saya ridha,” ujar Murini dalam bahasa Madura.

Bagi Murini, Fadil merupakan anak istimewa. Dia merasa kasihan karena nasib Fadil tidak seperti saudara-saudaranya.

Di tengah kondisi fisiknya, Fadil mandiri dan harus berjuang sejak kecil. Bahkan Fadil sering puasa ketika sekolah karena keterbatasan biaya keluarga.

Kini Murini mengaku bangga melihat anak bungsunya itu bisa bekerja, berkuliah, dan membantu penyandang disabilitas lainnya. “Semoga Fadil sukses dunia akhirat dan tercapai citacitanya,” harapnya dengan mata berkaca-kaca. [rac]

Lakukan Simulasi Evakuasi Bencana Gempa

BPBD Apresiasi OPD Jatim dalam Meminimalisir Risiko Bencana BPBD Jatim, Bhirawa Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Jatim mengapresiasi OPD jajaran Pemprov Jatim dalam mengurangi risiko bencana. BPBD mencatat sudah ada 10 OPD Jatim yang sudah melakukan latihan atau simulasi evakuasi bencana gempa bumi.

Kesepuluh OPD ini adalah terdiri dari 5 Bakorwil. Yaitu Bakorwil Madiun, Jember, Bojonegoro, Malang dan Pamekasan. Kemudian Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Jatim, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Dispudpar) Jatim, Satpol PP Ja-

tim, Dinas PU Sumber Daya Air Jatim dan Dinas PU Bina Marga Jatim.

"Terimakasih kepada semua OPD yang sudah melakukan giat latihan evakuasi bencana gempa. Semoga kita tidak mengalami gempa atau bencana alam lainnya," kata Plt Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Jatim, Yanuar Rachmadi, Rabu (28/4).

Dengan simulasi ini, sambung Yanuar, kita bisa mengukur kemampuan dan kekurangan apa saja dalam mengurangi risiko bencana. Ilmu kesiapsiagaan menghadapi bencana ini bisa juga dibagikan kepada teman-teman maupun masyarakat umum.

Bupati Sumenep Hadiri Buka Bersama PWI dan Anak Yatim Sumenep, Bhirawa Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Sumenep menggelar buka bersama dan santunan anak yatim di kantor PWI jalan dr. Cipto.

Buka bersama dan santunan anak yatim kali ini dihadiri oleh Bupati Sumenep, Achmad Fauzi.

Santunan anak yatim ini hasil kerjasama PWI dengan berbagai pihak diantaranya Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS), Sumenep, SKK Migas, HCML,EML,KEI, dan Pemkab Sumenep serta Said Abdullah Institut (SAI).

"Kami sangat berterimakasih kepada teman-teman wartawan yang tergabung di PWI, yang telah mempunyai inisiatif untuk buka dan memberi santunan bagi anak yatim. Ini selaras dengan program kami di Pemda, dimana setiap hari kami memberikan santunan kepada kaum duafa dan anak yatim di Pendopo," kata Bupati Sumenep, Achmad Fauzi, Rabu (28/4).

Ketua DPC PDI Perjuangan ini mengajak para awak media untuk terus ikut peduli terhadap kondisi masyarakat Sumenep. Sebab, tanpa adanya kesamaan kometmen untuk membangun Sumenep, pihaknya mengaku program pemerintah tidak akan berjalan mulus bahkan semua cita-citanya tidak akan terwujud.

"Bantu kami terus melakukan perubahan-perubahan dengan memberi kritik dan masukan kepada kami.

istimewa

Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Jatim melakukan simulasi evakuasi bencana gempa bumi.

Kami tidak alergi dengan kritik, yang penting juga disertai masukan yang membangun," jelasnya.

Ia juga menyampaikan, peran para wartawan utamanya PWI sangat diharapkan demi terwujudnya pelayanan yang bagus dan merata.

Sinergitas pemerintah dan wartawan harus terus dibangun demi terwujudnya keinginan bersama dalam meningkatkan pelayanan bagi masyarakat di semua bidang.

"Mari kita terus bangun komunikasi. Jangan sampai ada hal-hal yang dapat membuat pemerintahan dengan wartawan retak dan berakibat pada putusnya komunikasi. Kita harus saling memberi dan menerima," tegasnya.

Ia berharap, kegiatan bakti sosial

seperti ini (santunan anak yatim) tidak hanya dilaksanakan satu kali dalam setahun, namun harus menjadi rutinitas guna mengurangi beban para kalangan yang secara ekonomi masih butuh uluran tangan yang lebih mampu.

"Kalau bisa tiap bulan ada kegiatan seperti ini. Namun, bukan berarti program seperti ini membuat mereka ketergantungan pada orang lain. Ini hanya sebatas stimulan," katanya.

Selama bulan Ramadan kali ini, PWI Sumenep telah menggelar beberapa kali kegiatan yang sifatnya bakti sosial. Salah satunya santunan anak yatim ini dan bagi-bagi takjil kepada pengguna jalan di depan kantor PWI Sumenep, jalan dr. Cipto Sumenep. [sul]

"Semoga kegiatan (simulasi bencana) ini dapat meminimalisir potensi risiko bencana. Dan kita semua semakin terampil dan sigap dalam menghadapi bencana," harapnya.

Pihaknya juga berpesan agar tangga darurat di perkantoran (OPD) dapat difungsikan. Sehingga bilamana terjadi gempa, tangga darurat ini berfungsi sebagai jalur evakuasi.

"Jalur evakuasi maupun rambu evakuasi di perkantoran (OPD) harus berfungsi dengan baik. Sehingga apabila terjadi bencana seperti gempa beberapa waktu lalu, dapat segera melakukan evakuasi," pungkasnya.

Seperti diberitakan Bhirawa, Hari Kesiapsiagaan Bencana (HKB) 2021 setiap 26 April ini diperingati Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Jatim dengan simulasi evakuasi bencana. Simulasi ini pun dilatihkan kepada OPD se Jawa Timur.

Kegiatan simulasi bencana gempa ini wajib dilakukan oleh OPD jajaran Pemprov Jatim pada Selasa (27/4). OPD yang melakukan simulasi bencana dapat memvideokan dan memfoto simulasi tersebut. Selanjutnya video maupun foto hasil simulasi bencana ini akan disampaikan sebagai laporan kepada Gubernur Jatim dan BNPB. [bed]

BADAN PERTANAHAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA KANTOR PERTANAHAN KABUPATEN PONOROGO Jl. Pramuka No.32 Telp. (0352) 481172 Fax (0352) 481546 Ponorogo Kode Pos 63411

PENGUMUMAN (Tentang Sertipikat Hilang) Nomor : 06/Peng-35.02/IV/2021

Untuk mendapatkan sertipikat baru sebagai pengganti sertipikat yang hilang, berdasarkan pasal 59 ayat (2) Peraturan Pemerintah No. 24 Tahun 1997 tentang pendaftaran tanah, dengan ini diumumkan bahwa : a. Luas b. GS / SU / UB

Tanggal Pembukuan

5

6

Keterangan

Nama / Alamat Pemohon

Hak Atas Tanah Jenis dan Nomor Hak

1

2

3

1.

BONADIDukuh SrandilR T. 0 2 / R W . 0 1 D s .

SrandilKec. JambonKab. Ponorogo

M.277/SRANDIL

a. 4.870 m2 B. KROMOKARSO 10-03-1982 b. SU Sementara :No.773 Tanggal 20-02-1982

a) – b)Srandil c)Jambon

Pengambilan Sumpah Tanggal 28-04-2021

2.

JALAL SUYUDI, S.AgDukuh TamananRT.01/RW.02Ds. KaumanKec. KaumanKab. Ponorogo

M.1509/KAUMAN

SITI TUMINATIN 15-11-2011 a. 579 m2 SOLEKHAH b. SU : No.44/KAUMAN /2011 Tanggal 11-05-2011

a) – b) Kauman c) Kauman

Pengambilan Sumpah Tanggal28-04-2021

4

Terdaftar atas Nama

Letak Tanah a. Jalan b. Desa/Kel b. Kec

No

7

8

Dalam waktu 30 (tiga puluh) hari sejak tanggal pengumuman ini,bagi mereka yang merasa berkeberatan dapat mengajukan keberatankeberatan kepada kami dengan disertai alasan dan bukti yang kuat.

Jika setelah 30 (tigapuluh) hari tidak ada keberatan terhadap penggantian sertipikat tersebut di atas,maka sertipikat pengganti akan diterbitkan dan berlaku sah menurut hukum dan sertipikat yang dinyatakan hilang tidak berlaku lagi.

Bupati Sumenep, Achmad Fauzi didampingi Ketua PWI Sumenep saat memberikan santunan anak yatim secara simbolis

JATIM MEMBANGUN

Kamis Kliwon, 29 April 2021

Halaman 9

Mulai 6 Mei

Seluruh Kendaraan Tak Boleh Melintas Masuk Mojokerto Kota Mojokerto. Bhirawa Kapolres Mojokerto Kota, AKBP. Dedy Supriyadi menegaskan, terhitung mulai 6 Mei hingga 17 Mei 2021. Seluruh kendaraan tidak bisa melintas masuk atau keluar wilayah Mojokerto raya.

Kapolres menegaskan telah menyiapkan 356 personel gabungan TNI, Polri, Dishub, Satpol PP ditambah 50 anggota relawan akan menjaga secara ketat 6 titik sekat yang telah ditetapkan di pintu keluar masuk wilayah Mojokerto Raya.

Penegasan ini disampaikan Kapolres pada Rapat koordinasi (rakor) lintas sektoral dalam rangka pengamanan kegiatan pelarangan mudik atau peniadaan mudik dan Operasi Ketupat Semeru 2021 digelar unsur Forkompimda di Ruang Nusantara, Pemkot Mojokerto, Selasa malam (27/4).

Lebih lanjut ditambahkan Kapolres, larangan mudik diperpanjang dari 6 Mei- 17 Mei menjadi 22 April - 24 Mei 2021 sebahaimana Addendum SE no 13 tahun 2021,Tentang peniadaan mudik, yang ditindak lanjuti Polres dengan melakukan penyekatan jalan sejak 22 April -5 mei.

Petugas akan memeriksa setiap

kendaraan yang melintas. Jika punya surat kesehatan maka akan dilakukan rapid test di tempat. Jika terbukti positif. Maka akan langsung dikarantina dengan beaya sendiri.

Namun jika tidak membawa surat kesehatan makan kendaraan akan diputar balik ke arah sebelumnya.

Selanjutnya tanggal 6 -17 Mei saat digelarnya Operasi Ketupat, sudah tidak ada lagi kendaraan yang bisa melintas di pos yang ditentukan. Namun ada pengecualian bagi kendaraan logistik, BBM, sembako.atau ibu hamil yang akan melangsungkan persalinan dari luar kota akan dikecualikan.

“Terhadap kendaraan lain, meski membawa surat keterangan sehat, sama sekali tidak bisa melintas,” tegas Kapolres.

Wakil Wali Kota Mojokerto Achmad Rizal Zakaria menyampaikan sejumlah langkah yang diambil Pe-

Tampak dalam foto Bupati mojokerto Ikfina Fahmawati ikut hadir dalam rakor lintas sektoral untuk menyamakan fisi dan persepsi di lapangan dalam pelarangan mudik lebara 1442 H, tahun2021

merintah Kota Mojokerto menindaklanjuti kebijakan pemerintah tentang larangan mudik sebagaimana tertuang dalam Adendum Surat Edaran nomor 13 tahun 2021 tentang Peniadaan Mudik Hari Raya Idul Fitri Tahun 1442 Hijriah dan Upaya Pengendalian Penyebaran Corona Virus Disease 2019 selama

bulan suci Ramadan 1442 Hijriah.

“Pertama, Satgas Penaganan Covid-19 Kota Mojokerto telah mengeluarkan Surat Edaran (SE) Nomor 443 tanggal 27 April 2021 tentang Pengendalian Kegiatan Masyarakat Dalam Pencegahan Covid-19 Pada Hari Raya Idul Fitri di Kota Mojokerto. Dalam SE tersebut, kepada se-

luruh warga Kota Mojokerto dan masyarakat yang beraktivitas di Kota Mojokerto agar melaksanakan dan mentaati instruksi Wali Kota tentang penyelenggaraan ketentraman dan ketertiban pada bulan suci Ramadhan dan hari raya Idul Fitri tahun 2021,” katanya.

Ke dua tentang perpanjangan PPKM berbasis mikro dan mengoptimalkan posko penanganan corova virus di tingkat kelurahan. “Kepada lurah, diminta membantu Babinsa dan Bhabinkamtibmas untuk mensosialisasikan melalui ketua RW, ketua RT, kader motivator yang ada di kelurahan masing-masing, Ketiga, terkait pemudik yang telah masuk ke Kota Mojokerto, agar lurah memberikan arahan kepada RT dan RW masing-masing supaya mereka melaporkan melalui Satgas Kelurahan ke Satgas Covid-19 Kota Mojokerto, bahwa di wilayahnya ada pemudik yang datang dari luar kota.Tetapi apabila ada pemudik yang tanpa sepengetahuan kita lolos dari penyekatan, kita akan datangi dan kita test genose maupun rapid test antigen.

Apabila terbukti positif maka yang bersangkutan harus menjalani isolasi di tempat yang telah kita sediakan. Dan sesuai instruksi Gubernur Jawa Timur, semua biaya dibebankan kepada pemudiknya,” tekannya Sementara, Komandan Kodim 0815 Letkol Inf Dwi Mawan Sutanto menyampaikan bahwa TNI-Polri serta instansi terkait turun langsung untuk memantau efektivitas pemberlakuan larangan mudik lebaran 2021.

Ia menilai, tidak mudah menciptakan kesadaran di kalangan masyarakat arus bawah. Apalagi, ada sebagian oknum masyarakat yang sengaja melakukan tindakan kontraproduktif dalam memerangi Covid-19. Maka upaya serius dan totalitas peran TNI-Polri dalam ikut membantu dan mencegah penyebaran virus corona melalui penegakan disiplin protokol di kalangan masyarakat harus terus dilakukan.

“Kita harus mendukung pemerintah dalam mencegah penyebaran Covid – 19. Mari kita sepakati bahwa Covid-19 adalah musuh kita bersama,” cetusnya. [min]

KELANA JATIM

Pembangunan Gedung Commad Center Wujudkan Smart City Pasuruan, Bhirawa Tahun ini, Pemkab Pasuruan akan memiliki gedung commad center. Pembangunan gedung Rp 1 miliar itu sebagai pendukung Kabupaten Pasuruan menuju smart city.

Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Kabupaten Pasuruan, Hari Aprianto menyatakan tender proyek senilai Rp 1 miliar sudah selesai.

“Pelaksana proyek telah diumumkan. Tinggal kontrak kerja untuk pelaksana gedung. Targetnya Mei ini mulai pembangunannya,” ujar Hari Aprianto, Rabu (28/4).

Menurutnya, pembangunan gedung command center itu sudah merupakan kebutuhan Pemkab Pasuruan. Koordinasi antar instansi bisa dilakukan secara cepat dari gedung commad center.

“Pandemi saat ini, keberadaan gedung commad center diharapkan bisa menunjang kinerja eksekutif. Banyak kegiatan yang perlu dilakukan dan dikoordinasikan secara virtual. Tentunya, keberadaan command center ini juga sejalan untuk mewujudkan smart city,” kata Hari Aprianto. [hil]

Bupati Imbau Warga di Luar Daerah Patuhi Anjuran Pemerintah Tidak Mudik Lebaran Jombang, Bhirawa Bupati Jombang, Hj Mundjidah Wahab mengimbau agar warga Kabupaten Jombang yang berada di luar daerah untuk mematuhi anjuran dari pemerintah untuk tidak mudik pada Hari Raya Idul Fitri (Lebaran) 1442 H/2021 ini. Hal ini karena saat ini masih terjadi pandemi Covid-19. Imbauan diberikan untuk mencegah penyebaran Covid-19 di Kabupaten Jombang.

“Sebaiknya mengikuti anjuran pemerintah, tidak usah mudik, kalaupun mudik ya (sesuai) ketentuan yang sudah ditetapkan,” ungkap Bupati Jombang, Rabu (28/04).

Kata Bupati Jombang, untuk pos-pos penjagaan Idul Fitri 1442 H/2021 akan diaktifkan kembali, termasuk yang ada di desa-desa di Kabupaten Jombang.

“Posko-posko juga kita aktifkan kembali,” tandas Bupati Jombang.

Terkait larangan mudik pada Lebaran tahun 2021 ini, Polres Jombang juga telah menggelar Apel Kesiapan Pengamanan Larangan Mudik Hari Raya Idul Fitri 1442 H/2021 yang dipimpin Bupati Munjidah Wahab di Lapangan Polres Jombang, Senin pagi (26/04) kemarin yang juga dihadiri oleh Pejabat Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Jombang seperti, Kapolres Jombang AKBP Agung Setyo Nugroho, Komandan Kodim (Dandim) 0814 Jombang Letkol Inf Triyono, Dansat Radar 222 Kabuh Jombang, Letkol Lek. Yudi Amrizal, Pejabat Utama Polres Jombang serta instansi terkait. Sedangkan peserta gelar pasukan dari unsur TNI, Polri, Satpol PP, Dishub dan organisasi masyarakat seperti Banser dan Senkom. [rif] Bupati Jombang, Hj Mundjidah Wahab saat diwawancarai, Rabu (28/04).

arif yulianto/ bhirawa.

Alimun Hakim/Bhirawa

Anggota TNI Kodim 0812 Lamongan saat membersihkan Rusunawa.

Rusunawa Disiapkan untuk Antisipasi Kedatangan PMI Lamongan,Bhirawa Untuk mengantisipasi kedatangan Pekerja Migran Indonesia (PMI) Pemkab Lamongan dan Satgas Covid-19 menyiapkan langkah atau strateginya.

Salah satunya dengan menyiapkan tempat untuk penanganan ketika kedatangan PMI di Kab.Lamongan.

Rusunawa yang dulunya dipakai sebagai Rumah Isolasi Covid-19 di Jalan Veteran Kab Lamongan dan sudah tidak di pakai lagi, kini di bersihkan jajaran anggota TNI jajaran kodim 0812/Lamongan bersama BPBD serta Satpol PP.

Dandim 0812 Lamongan Letkol Inf Sidik Wiyono melalui Pasi Ops nya Kapten Inf Subekti mengungkapkan,”Ya kita mengantisipasi kedatangan Pekerja Migran Indonesia.Mulai hari ini, dari lantai 1 hingga lantai 3 dan semua ruangan serta kamar yang ada di Rusunawa ini kita bersihkan,” ungkap Pasi Ops Kodim 0812/Lamongan Kapten Inf Subekti, Rabu (28/4).

Selain pembersihkan ruangan kamar Rusunawa dengan menyapu dan mengepel lantai agar bersih dari debu, halaman Rusunawa juga terlihat dibersihkan. “karyabakti pembersihan Rusunawa ini bertujuan

sebagai bentuk sinergi TNI dengan Pemkab Lamongan dalam penanganan Covid-19,” terangnya.

Dijelaskan Kapten Inf Subekti, nantinya Rusunawa ini disiapkan untuk warga WNI yang pulang dari luar negeri ( PMI ) yang datang ke Kabupaten Lamongan sehingga dapat ditampung dan di isolasi terlebih dahulu di risunawa ini.”Sudah menjadi hal yang harus kita lakukan demi mencegah terjadinya penularan virus Covid-19.Sebab,Kab.Lamongan telah memasuki zona kuning dan kita telah berupaya semaksimal mungkin untuk menekan angka yang terjangkit,” pungkasnya. [Aha/Yit]

Kapolres Madiun Pimpin Sertijab Wakapolres, Kasat Reskris dan Kapolsek Pilangkenceng Kabupaten Madiun, Bhirawa Kapolres Madiun, AKBP Bagoes Wibisono memimpin Serah Terima Jabatan (Sertijab) Wakapolres Madiun, Kasat Reskrim dan Kapolsek Pilangkenceng, Sertijab dilaksankan di Joglo Polres Madiun, Rabu (28/4).

Posisi Wakapolres Kompol Ahmad Faisol Amir diserahkan kepada Kompol Ki Ide Bagus Tri yang sebelumnya menjabat Wakapolres Nganjuk. Sedangkan Kompol Ahmad Fai-

sol Ami akan melaksanakan pendidikan Sespimmen di Lemdikat Polri.

Untuk jabatan Kasat Reskrim Polres Madiun di serah terimakan dari AKP Aldo Febrianto kepada AKP Ryan Wira Raja Pratama yang sebelumnya menjabat Kasat Reskrim Polres Magetan dan selanjutnya AKP Aldo Febrianto melaksanakan tugas di Ditreskrim Polda Jatim.

Sedangkan jabatan Kapolsek Pilangkenceng di serahterimakan

dari AKP Sumantri kepada IPTU Koco Widodo yang sebelumnya menjabat Wakapolsek Pilangkenceng dan selanjutnya AKP Sumantri melaksanakan tugas di Bagren Polres Madiun.

Dalam amanatnya, Kapolres Madiun AKBP Bagoes Wibisono mengatakan mutasi di lingkungan Polri merupakan hal yang wajar dan biasa terjadi. “Hal ini untuk memberikan kesempatan pengalaman dan kelua-

san wawasan bagi pejabat yang bersangkutan, sebagai bekal pengembangan diri maupun jenjang karier berikutnya sesuai tujuan pembinaan personil,” ujarnya.

Kapolres Madiun juga mengajak kepada seluruh personel Polri maupun PNS Polri agar senantiasa memberikan dukungan dan kerjasama kepada pejabat baru, sebagaimana yang telah ditunjukkan selama ini kepada pejabat lama. [dar]

Pegawai Kementerian PUPR Ikut Bantu Masyarakat Terdampak Gempa di Kabupaten Malang Pegawai Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) telah turut serta dalam meringankan beban penderitaan warga Kabupaten Malang yang menjadi korban bencana gempa bumi, pada Sabtu (10/4), yang berkukuatan 6,1 Skala Richter (SR). Sehingga para pegawai tersebut membantu melalui bantuan sosial (bansos) berupa sembako dan keperluan lain yang dibutuhkan para korban gempa.

Sedangkan kegiatan sosial ini, kata Sekretaris Dewan Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) PUPR Retno Triyanti Handayani dalam rilisnya, Rabu (28/4), bahwa Pegawai Kemen PUPR telah peduli memberikan bantuan kepada para korban akibat bencana gempa bumi pada beberapa Minggu lalu, yang terjadi di wilayah Kabupaten Malang dan Kabupaten Lumjang.

“Sumbangan sukarela dari para pegawai Kemen PUPR, yakni berupa sembako dan terpal. Sehingga diharapkan bisa meringankan beban

masyarakat terdampak, meski sumbangan yang kita berikan tidak terlalu besar,” terangnya.

Menurut dia, penyaluran bantuan dari pegawai Kemen PUPR tersebut sudah kita didistribusikan langsung ke daerah-daerah yang terdampak bencana di Kabupaten Malang, seperti di wilayah Kecamatan Ampelgading, Tirtoyudo, dan Dampit.

Sedangkan bantuan itu kita serahkan langsung kepada perwakilan Korpri PUPR Suyatin yang didampingi Kepala Tata Usaha (TU) Biro Komunikasi Publik Warjono, beru-

pa 500 paket sembako dan kebutuhan rumah tangga, serta 100 paket terpal untuk atap hunian sementara.

“Kami berharap bantuan itu untuk dapat meringankan beban masyarakat Kabupaten Malang yang terdampak bencana gempa bumi.

Karena dalam bencana gempa tersebut yang terparah di wilayah Kabupaten Malang,” ujar Retno.

Secara terpisah, salah satu warga Desa Wirotaman, Kecamatan Tirtoyudo, Kabupaten Malang Sutianah mengatakan, bahwa dirinya menguncapkan terima kasih atas diberikan bantuan berupa sembako dan terpal oleh pegawai Kemen PUPR. Karena pasca kejadian gempa bumi, setengah bangunan rumahny hancur. Sehingga dirinya sudah beberapa Minggu ini mengungsi, hingga menunggu perbaikan dari pemerintah.

“Dirinya sangat berharap agar seg-

era ada perbaikan rumahnya, biar tidak terlalu lama mengungsi. Dan bantuan terpal akan saya gunakan untuk menutup atap rumah yang sebagian tidak rusak, supaya saya dapat kembali ke rumah,” pintahnya.

Perlu diketahui, bantuan sosial dari pegawai Kemen PUPR juga diterima manyarakat Kabupaten Lumajang yang terdampak gempa bumi, seperti di Desa Tempursari dan Desa Kaliuling. Karena di wilayah desa tersebut juga banyak warga setempat terdampak gempa.

Namun, gempa bumi yang paling parah di wilayah Kabupaten Malang, yang telah merusakan bangunan rumah mencapai ribuan. Sehingga Pemerintah Kabupaten (Pemkab) akan membangun rumah sementara berkonsep tumbuh, agar mereka tidak lama berada dipengungsian. [cyn]

Perwakilan Pegawai Kemen PUPR saat memberikan bantuan kepada korban gempa bumi warga Desa Wirotaman, Kec Tirtoyudo, Kab Malang

EKONOMI Lindungi Masyarakat, Investasi Aset Kripto Perlu Regulasi yang Jelas Kamis Kliwon, 28 April 2021

Halaman 10

Surabaya, Bhirawa Sebuah ekosistem investasi, termasuk investasi di Aset Kripto sudah seharusnya memiliki regulasi yang jelas. Hal ini tentunya adalah dalam rangka melindungi dan meningkatkan kepercayaan masyarakat.

Pengamat Ekonomi dan Investasi dari Universitas Islam Nusantara (Uninus) Bandung sekaligus Dosen Luar Biasa Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Gunung Djati Bandung, Dr. Yoyok Prasetyo mengungkapkan adanya kasus yang mengatasnamakan investasi aset kripto yang berujung merugikan masyarakat, tentunya menjadi pekerjaan rumah dari pemerintah yang berfungsi sebagai regulator, untuk segera mengatur investasi yang sedang trend ini.

Sementara itu Kementerian Perdagangan melalui Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi

(Bappebti) telah menerbitkan Peraturan Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi Nomor 7 tentang Penetapan Daftar Aset Kripto yang Dapat Diperdagangkan di Pasar Fisik Aset Kripto. Peraturan tersebut diterbitkan dan mulai berlaku pada 17 Desember 2020.

“Selain keberadaan Bursa, lembaga penunjang lain yang sangat penting adalah keberadaan lembaga kliring dan penjaminan transaksi. Lembaga ini sangat penting, karena akan memastikan transaksi sudah sesuai dengan regulasi yang ada. Adanya lembaga kliring dan penjaminan transaksi di ekosistem investasi aset

kripto ini, tentunya akan memberikan rasa aman kepada masyarakat / investor, dan memberikan kepastian bahwa investasi yang dilakukan adalah legal. Terakhir Pemerintah harus menciptakan iklim investasi yang kondusif didalam negeri, sehingga masyarakat investor lebih memilih investasi didalam negeri dibandingkan luar negeri,” terangnya, Rabu (28/4).

Terkait Aset Kripto, saat ini di Indonesia terdapat 229 Aset Kripto yang boleh diperdagangkan. Sementara diseluruh dunia, terdapat 8.472 aset kripto yang beredar. Aset Kripto sendiri adalah Komoditi tidak berwujud yang berbentuk digital aset, menggunakan kriptografi, jaringan peer-to-peer, dan buku besar yang terdistribusi, untuk mengatur penciptaan unit baru, memverifikasi transaksi, dan mengamankan transaksi tanpa campur tangan pihak

ketiga.

Untuk ekosistem investasi di aset kripto, selangkah lagi masyarakat Indonesia akan mendapatkan kemudahan serta keamanan dalam berinvestasi. Hal ini dikarenakan secara kelembagaan, perdagangan aset kripto di Indonesia sudah dibilang lengkap.

Mulai dari Bursanya yaitu di Digital Future Exchange (DFX), para pedagang aset kripto, serta PT Kliring Berjangka Indonesia (Persero) sebagai Lembaga Kliring juga sudah siap. Perdagangan Aset Kripto melalui Bursa tinggal menunggu persetujuan dari otoritas yaitu Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappepti).

“Sampai dengan saat ini kalau boleh kami katakan, KBI sudah siap 100% sebagai Lembaga Kliring. Hal tersebut dilihat baik dari sisi permodalan maupun infratrukturnya.

Terkait peran sebagai Lembaga Kliring, peran KBI meliputi Penyelesaian keuangan, fungsi Delivery versus payment, dan pengawasan integritas keuangan, Fungsi Suspend, rekomendasi sistem & anggota.

Harapan kami, dengan mulai beroperasinya Bursa Aset Kripto, akan memberikan warna baru dalam ekosistem investasi di Indonesia,” jelas Direktur Utama PT Kliring Berjangka Indonesia (Persero), Fajar Wibhiyadi.

Menurut Fajar Wibhiyadi, dengan hadirnya Bursa Kripto di Indonesia, tentunya ini merupakan hal posisif terkait ekosistem investasi, karena masyarakat atau investor akan memiliki banyak pilihan dalam menentukan arah investasinya.

“Namun demikian, sebagai Lembaga Kliring, KBI tentunya juga akan melakukan edukasi kepada masyarakat terkait investasi ini,

karena bagaimanapun sebuah investasi selalu memiliki risiko, dan terkait risiko ini masyarakat juga harus memahami dengan baik,” ujarnya.

CEO Indodax, Oscar Dharmawan mengatakan pihaknya mendukung penuh terkait rencana dan aturan tentang bursa kripto, karena ini sejalan dengan visi dari Indodax yaitu memajukan ekosistem kripto di Indonesia.

“Kehadiran Bursa Kripto tentunya akan memberikan perlindungan kepada masyarakat investor, karena dalam ekosistem itu akan ada lembaga kliring, yang tentunya akan memberikan jaminan atas transaksi yang dilakukan. Aset kripto memiliki potensi bersar untuk berkembang di Indonesia, dan sudah selayaknya Aset Kripto ini diperdagangkan melalui mekanisme di Bursa,” pungkasnya. [riq]

BURSA EKONOMI

SIG Bagikan 1.900 Paket Sembako Gresik, Bhirawa PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG), melalui program SIG Peduli membagikan 1.900 paket sembako. Senilai Rp350 juta kepada warga terdampak Covid-19, di sembilan kelurahan di Kabupaten Gresik.

Kelurahan tersebut adalah Sidomoro, Sidokumpul, Sidorukun, Kramatinggil, Singosari, Segoromadu, Ngargosari, Kawisanyar dan Gending.

Selain warga sekitar, sembako juga diberikan kepada guru taman pendidikan Alqur’an di lingkungan SIG, dan warga tunanetra yang tergabung dalam DPC Tunanetra Kabupaten Gresik.

Pembagian paket sembako mulai diserahkan pada Senin, 26 April 2021, di Kelurahan Sidomoro Gresik.

General Manager of CSR SIG, Edy Saraya mengatakan, pemberian bantuan ini merupakan wujud kepedulian sekaligus dukungan terhadap warga sekitar perusahaan. Melalui bantuan ini, diharapkan dapat meringankan beban masyarakat yang sedang menjalankan ibadah puasa di bulan suci Ramadan.

“Ramadan tahun ini, masyarakat masih menjalani ibadah dalam kondisi pandemi Covid-19. Kondisi dimana banyak warga yang mengalami penurunan perekonomian yang cukup besar akibat PHK serta pembatasan kegiatan usaha sektor tertentu serta penurunan daya beli masyarakat”, kata Edy Saraya.

Bantuan sembako disambut baik oleh Lurah Sidomoro, Cristina Triandajani. Menurutnya, bantuan paket sembako SIG ini menjadi bukti kepedulian perusahaan terhadap warga sekitar yang mambutuhkan. Bantuan ini akan kami salurkan kepada warga kurang mampu, lansia yang tidak terdaftar dalam program bantuan pemerintah.

Hal yang sama juga disampaikan oleh Fauzan warga desa Sidomoro yang memiliki usaha warung kopi. Menurutnya pandemi Covid-19 sangat berdampak bagi usahanya, selain pembatasan jam usaha, omzet dagangannya pun turun drastis.

Adanya bantuan sangat bermanfaat untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari keluarga di kala Ramadan ini.

Selain kegiatan pembagian sembako, dalam rangkaian Ramadan 1442 H, SIG juga memberikan santunan kepda yatim piatu dibeberapa yayasan dan membagikan 600 set mukena untuk masjid dan musala di Kabupaten Gresik. [kim]

TPID Mendorong Jatim Lumbung Pangan Nusantara Surabaya,Bhirawa Dalam mendorong Jawa Timur sebagai lumbung pangan nusantara melalui kerangka kerjasama antar dearah, Selasa (27/4) Tim Pengendalian Inflasi Daerah Provinsi Jatim menyelenggarakan High Level Meeting (HLM) dan Rapat Koordinasi Wilayah TPID Provinsi Jawa Timur.

Dukungan implementasi kerjasama antar daerah tersebut dilakukan melalui penandatanganan sejumlah (Memorandum of Understanding) MoU business to business antara pelaku usaha Jawa Timur dengan Maluku Utara serta Kalimantan Utara yang terdiri dari : 1. MoU antara PT. Jatim Grha Utama dengan PT. Fishindo Lintas Samudra terkait penyediaan ikan dari Maluku Utara untuk bahan baku pindang maupun ikan segar di Jatim.

2. MoU antara PT. Jatim Grha Utama dengan PT. Artha Tani Mina terkait pemenuhan kebutuhan ayam karkas beku Jawa Timur untuk Maluku Utara.

3. MoU antara CV Lucky Forever dengan Perumda Tarakan Agrobisnis Mandiri terkait jual beli komoditas telur ayam dari Jawa Timur ke Kota Tarakan.

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dalam sambutannya menyampaikan bahwa Jawa Timur semakin kokoh dinobatkan menjadi lumbung pangan dan sentra produksi nasional. Dalam kondisi pandemi Covid-19, sektor pertanian Jawa Timur justru menunjukkan pertumbuhan positif dan mampu mendukung pertumbuhan ekonomi Jawa Timur. “Dengan adanya realisasi kerjasama antar daerah diharapkan dapat mendukung pemulihan ekonomi serta stabilitas inflasi tidak hanya di Jawa Timur, namun dengan daerah lainnya di Indonesia”, terang Khofifah Indarparawansa di akhir sambutannya.[ma]

achmad suprayogi/bhirawa

Bupati Sidoarjo dengan ikut melayani penjualan Pasar Murah di Kantor Kecamatan Tulangan.

Bupati Ingatkan Tengkulak Jangan Permainkan Harga Sembako Sidoarjo, Bhirawa Saat membuka Pasar Murah Ramadan 1442 H yang digelar oleh Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Sidoarjo. Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor mengingatkan kepada para tengkulak agar jangan mempermainkan harga Sembako (Sembilan Bahan Pokok), diantaranya adalah beras, gula pasir, minyak goreng, daging, telor termasuk susu.

“Karena pasar murah menjelang hari Raya Idul Fitri ini tujuannya ad-

alah untuk menstasbilkan harga kebutuhan pokok di pasar. Dimana saat mendekati lebaran biasaranya harga kebutuhan pokok rata-rata naik,” tegas Gus Muhdlor usai membuka gelar pasar Murah di Kantor Kecamatan Tulangan, pada (28/4) kemarin.

Ia juga minta kepada seluruh pedagang agar tidak mengambil kesempatan dengan menaikkan harga tinggi. Pedagang diminta jika menaikkan harga yang sewajarnya saja karena umumnya mendekati lebaran kenai-

kan harga cukup tinggi. “Saya minta kepada seluruh pedagang di Sidoarjo, tolong kalau mau menaikkan harga sewajarnya saja, jangan tinggitinggi. Karena biasanya momen menjelang lebaran banyak para tengkulak yang mengambil kesempatan dengan memborong kebutuhan pokok kemudian dijual dengan harga tinggi,” katanya.

Sementara itu, pelaksanaan pasar murah di Kantor Kecamatan Tulangan telah menyediakan stok sebany-

ak 1.500 paket. Di tempat yang sama pasar murah juga digelar di Kantor Kecamatan Sedati dengan jumlah Sembako sebanyak 1.500 paket.

Tatalnya ada 3.000 paket Sembako murah yang hari ini, Rabu (28/4) dijual ke masyarakat.

Adapun per paket yang berisi 2 kg gula pasir, 1 pack minyak goreng 900 ml, dan dua pack mie kering tersebut harganya Rp 60.000 kemudian dijual kepada masyarakat dengan harga Rp 20.000,-.[ach]

Program Agroforestry PEPC Berpotensi Ciptakan Agrowisata Bojonegoro,Bhirawa PT Pertamina EP Cepu (PEPC) menserahterimakan Program agroforestry berbasis kawasan hutan bersama masyarakat kepada para petani penggarap lahan hutan yang tergabung dalam Lembaga Masyarakat Desa Hutran (LMDH) RimbaTani Desa Bandungrejo, Kecamatan Ngasem, Kabupaten Bojonegoro.

Program yang diinisiasi oleh PEPC sejak 2019 bekerja sama dengan LSM IDFoS Indonesia ini merupakan salah satu program pemberdayaan masyarakat dari PEPC yang telah disetujui oleh SKK Migas.

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarkat Desa (DPMD) Kabupaten Bojonegoro, Mahmudin yang hadir pada acara evaluasi dan serah terima program agroforestry ini juga turut memberikan masukan dan arahan.

“Penguatan kelembagaan LMDH adalah salah satu aspek yang juga sangat penting, agar LMDH memiliki kemampuan sebagai pendorong ekonomi masyarakat desa di sekitar hutan. Mengingat hampir 60% lahan pertanian di Bojonegoro adalah di wilayah hutan”, katanya, kemarin (28/4).

Program ini memiliki potensi Agrowisata yang bagus. “Terlebih lagi jika program agroforestry ini dapat terkoneksi dengan potensi lain yang ada di sekitarnya,” pungkasnya.

Camat Ngasem, Waji mengatakan, dengan diserahterimakannya program agroforestry ini diharapkan dapat menjadi salah satu alternative peningkatan ekonomi bagi masyarakat desa hutan di masa mendatang. “ Sebab jika dikelola dengan be-

nar budidaya buah kelengkeng ini memiliki potensi ekonomi yang sangat menjanjikan,” dalam pesannya.

Waji mengharapkan agar para pesanggem memiliki rasa “andarbeni” atau rasa memiliki terhadap program ini.

“Sejumlah 2.200 pohon kelengkeng yang telah tertanam ini apabila dikelola dengan baik hingga dapat menghasilkan buah secara maksimal”, ungkap Waji.

Program Agroforestry tahap ke-2 ini berlangsung sejak 2020 hingga awal 2021, fokus program adalah pada perawatan dan penambahan tanaman. Sedangkan pada tahap pertama yang dilaksanakan pada tahun 2019 telah tertanam 1.500 pohon kelengkeng. Hingga pada 2021 ini terdapat 2.200 pohon kelengkeng yang telah berhasil ditanam dan tum-

buh di lahan kawasan perlindungan setempat (KPS) Perhutani BKPH Clangap Petak 53,54,50 dan 42.

Officer Community Relation & CSR PEPC, Edi Arto yang menyampaikan acara serah terima program ini menyebutkan bahwa program agroforestry merupakan program yang memiliki multipotensi dalam jangka panjang, selain produktivitas pohon yang jelas memberikan hasil ekonomi, program agroforestry memiliki manfaat lain yang mendukung pelestarian ekosistem bagi lingkungan sekitar. “ Pohon ini selain berpotensi menghasilkan buah juga memberikan dampak yang sangat baik bagi pemeliharaan lingkungan kita, akar dari pohon tegakan ini akan mampu melindungi badan sungai di sepanjang lahan KPS dari erosi dan longsor,” ungkapnya.[bas]

Sempat Bergejolak Naik, Kini Harga Daging Ayam Potong Stabil Situbondo, Bhirawa Memasuki bulan suci ramadan 1442 H berbagai harga kebutuhan pokok di sejumlah pasar tradisional di Kabupaten Situbondo mulai mengalami lonjakan harga. Kenaikan harga yang paling mencolok diantaranya yaitu daging ayam potong. Khusus komoditas daging sapi tidak sampai mengalami kenaikan dan cenderung stabil. Setelah memasuki pertengahan bulan suci ramadan kini harga ayam potong mulai kembali stabil.

sawawi/bhirawa

Salah satu stand penjual daging ayam potong di Pasar Induk Mimbaan, Kecamatan Panji Situbondo mengakui sebelumnya adanya kenaikan harga. Kini harga mulai stabil.

Hasil pengamatan Bhirawa menyebutkan, harga ayam potong juga mulai melonjak naik, pada awal ramadan. Sebelumnya harga ayam potong masih berkisar diangka Rp 30 ribu-Rp 33 ribu tiap kg-nya. Namun karena harganya melonjak, komoditas daging ayam naik menjadi 40 ribu rupiah perkilo gramnya. “Berarti sudah mengalami kenaikan harga sekitar Rp 7.000-Rp

10.000 tiap kg-nya. Jika tidak diredam, bukan tidak mungkin harga daging ayam akan terus mengalami kenaikan mendekati lebaran,” papar Yanti, salah satu pembeli daging ayam kemarin (28/4).

Sementara itu Tini salah seorang pedagang daging ayam potong dan daging sapi di pasar tradisional Mimbaan Panji Situbondo mengaku, harga daging ayam terkadang tidak pas-

ti. Itu karena, penjual selalu menyesuaikan dengan biaya produksi yang dikeluarkan oleh para peternak. Tini kembali menambahkan, saat awal ramadan harga kenaikan harga ayam potong naik drastis. “Di beberapa pasar tradisonal di Situbondo kabarnya sudah tembus 40 ribu. Kemungkinan kenaikan harga itu karena stoknya terbatas. Sebaliknya permintaan pembeli mengalami peningkatan,” ujar Tini.

Sementara itu Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Kadisperdagin) Kabupaten Situbondo Abdul Kadir Jaelani melalui Kabid Perdagangan Ruben Pakilarang menjelaskan, sampai saat ini harga daging ayam potong tetap normal dan stabil karena persediaan masih mencukupi. Artinya, sebut Ruben, harga komoditas tersebut tidak sampai berge-

jolak. “Termasuk daging ayam sudah lama turun, sekarang harganya Rp 30 ribuan/kg. Untuk daging sapi tetap berkisar Rp 100-110/kg.

Harga Cabe juga stabil,” tutur Ruben.

Masih kata Ruben, jajarannya melakukan pemantauan sebanyak dua kali. Pertama, ujar dia, pemantauan pada awal sebelum ramadan dan pemantauan kedua di lakukan menjelang lebaran. Tetapi, aku Ruben, jika harga sembako mendadak bergejolak maka harus cepat dilakukan pemantauan harga.

“Waktu kami menggelar sidak tidak ada barang yang disita dari pertokoan. Untuk saat ini kami belum sempat melakukan sidak kembali.

Khusus stock komoditas beras kami menghimpun dari distributor dan selep. Stock cukup sampai lebaran,” pungkas Ruben.[awi]

SAMBUNGAN

Kamis Kliwon, 29 April 2021

Puasa Melatih Terus Bersabar Hadapi Covid-19 l

Sambungan hal 1

musibah yang harus kita hadapi dengan kesabaran, sebagaimana disebutkan Allah Subhanahu wa Ta’ala yang termaktub dalam (QS. Al-Baqarah [2]: 155-157), yang artinya : “Dan sungguh akan Kami berikan cobaan kepada kalian dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa, dan buah-buahan.

Dan berikanlah berita gembira kepada orang-orang yang sabar (yaitu) orang-orang yang apabila ditimpa musibah, mereka mengucapkan, ‘Inna lillahi wainna ilaihi raji’un’. Mereka itulah yang mendapat keberkatan yang sempurna dan rahmat dari Tuhannya, dan mereka itulah orang-orang yang mendapat petunjuk”.

Rangkaian ayat tersebut merupakan tuntunan komprehensif dari Allah Subhanahu wa Ta’ala dalam menghadapi musibah, sebab bagaimanapun kita manusia tidak mungkin lepas dari musibah. Namun Allah Subhanahu wa Ta’ala juga mengisyaratkan agar manusia tetap berpikir positif dalam menghadapi musibah karena walaupun sebesar apapun musibah yang dirasakan sejatinya masih lebih sedikit dibanding besarnya rahmat Allah Subhanahu wa Ta’ala yang diberikan kepada kita manusia.

Kita manusia akan keluar dari musibah itu asal kita bisa bersabar menghadapinya, sebagaimana yang termaktub dalam surat Az-Zumar ayat 10 yang artinya,“Katakanlah hai hamba-hambaKu yang beriman. Bertakwalah kepada Tuhanmu. Orang-orang yang berbuat baik di dunia ini memperoleh kebaikan.

Dan bumi Allah itu adalah luas. Sesungguhnya hanya orang-orang yang bersabarlah yang dicukupkan pahala mereka tanpa batas.

Melalui kesabaran, segala kesedihan dan dampak dari segala musibah itu akan dapat diatasi karena sabar pada hakikatnya adalah kemampuan jiwa untuk menghimpun potensi diri guna mencari jalan keluar untuk mengatasi musibah dan tidak hanya berkeluh kesah. Sabar itu ada tiga macam, yang paling tinggi adalah sabar dalam melaksanakan ketaatan kepada Allah, kemudian sabar dalam meninggalkan kemaksiatan kepada Allah, kemudian sabar terhadap takdir Allah.

Nah, terkait tentang pandemi Corona (Covid-19) bisa masuk dalam sabar terhadap takdir Allah. Sehingga, kita setiap mukmin wajib meyakini bahwa makhluk mikro tak kasat mata ini pun ciptaan-Nya. Allah menciptakan segala sesuatu sesuai dengan qodarnya. Kita manusia wajib membangun keimanan bahwa covid-19 merupakan makhluk renik tak kasat mata itu pun menunjukkan tanda kebesaran Allah.

Betapa dunia guncang, atas kehendak-Nya semata. Melalui mahkluk mikro yang bernama virus covid-19 manusia sudah benar-benar dibuat tidak berdaya. Hendaknya kita manusia menjadikan pelajaran ini untuk mempertebal iman dan taqwa, sehingga hadirnya makhluk renik tak kasat mata bernama covid-19 ini menguji kesabaran kita manusia. Oleh karena itu, mari jadikan Ramadan ini momentum untuk melatih kita bersabar menghadapi segala sesuatu yang telah digariskan untuk dihadapi agar kelak mendapatkan rida Allah SWT dalam setiap aktivitas yang dijalankan.

Praktik sabar memang tidak semudah ketika kita hanya mengucapkannya. Untuk itulah, di bulan Ramadan kali ini sekiranya momen yang tepat untuk menyadarkan kembali kesabaran kita, agar kita bisa mendapatkan pahala berlipat sekaligus menjadi pribadi yang lebih baik setelah bulan Ramadhan berlalu.**

Empati untuk Korban KRI Nanggala 402 Sambungan hal 1 Ketua Umum (Ketum) Jalasenastri Vero Yudo Margono menyambangi dan menyampaikan duka cita mendalam kepada para istri prajurit yang ditinggalkan di beberapa kawasan di Kabupaten Sidoarjo dan Kabupaten Gresik.

Arumi dan Ketum Jalasenastri Vero Yudo Margono pun mengunjungi beberapa keluarga prajurit yang ditinggalkan. Diantaranya kelu­ arga Letda Laut (P) M. Susanto yang tinggal di kawasan Balongbendo Sidoarjo, Serda Lis Edi Wibowo di kawasan Tambak Utara Krian Sido­ arjo, Sertu Kom Achmad Faisal di kawasan Qua­ lity Riverside Krian, Sidoarjo, Sertu Eki Ryan Yogie Pratama di kawasan Taman, Sidoarjo dan Serda Hermanto di kawasan Duduksampeyan, Kabupaten Gresik.

Mantan Ketua TP PKK Kabupaten Trenggalek ini mengaku bangga dengan keluarga besar Jala­ senastri, yang terus berdampingan bersama-sama memberikan semangat bagi para keluarga korban kapal selam Nanggala 402.

“Keluarga besar Jalasenastri ini mengerti betul bahwa kehilangan kepala rumah tangga, pasti rumah tangga tidak akan sama lagi. Jadi dengan bersatu seperti ini, kami bahu membahu. Harap­ annya, tentu dapat meringankan,” ujar Arumi yang juga duduk sebagai Ketua Dekranasda Jatim itu.

Lebih lanjut Arumi menceritakan, dari silah­ turahminya kepada para keluarga korban, dirinya mengaku tersentuh dengan beberapa istri prajurit yang masih muda. Dimana mereka memiliki jiwa yang kuat karena harus menghadapi berbagai realita kehidupan. “Resiko membesarkan anak sendiri, saya tidak terbayang. Jadi untuk saya, ini sangat menyentuh,” imbuhnya.

Tak lupa, Arumi juga berpesan kepada para istri prajurit yang ditinggalkan, agar senantiasa tetap kuat untuk merajut masa depan utamanya bagi anak-anak mereka. Dirinya juga berharap, cita-cita dari kepala keluarga mereka yang gugur dapat diteruskan oleh sang anak dikemudian hari.

“Harus kuat, ayah akan selalu ada disini.

Dihati ibu, dihatinya anak-anak. Selalu ambil semangatnya, ambil cita-citanya. Tetapi ibulah yang harus merealisasikan mimpi-mimpi yang pernah dibuat dengan ayah, jadi ibu harus ber­ tindak sebagai ibu dan sebagai ayah bagi anakanak,” pesan Arumi.

Selain memberikan motivasi kepada para keluarga korban KRI Nanggala 402, Arumi juga memberikan beberapa bingkisan dan santunan bagi keluarga yang ditinggalkan. Di kesempatan yang sama, Ketum Jalasenastri Vero Yudo Mar­ gono juga memberikan beasiswa bagi anak-anak prajurit yang telah gugur. [tam] l

Halaman 11

Wartawan Sayangkan Pembatasan Peliputan Kunjungan Presiden Kab Malang, Bhirawa Akibat gempa bumi yang mengguncang Kabupaten Ma­ lang pada beberapa Minggu lalu, telah menghancurkan 10.482 ru­ mah, dan lima orang meninggal dunia, serta ratusan orang warga kabupaten setempat terluka.

Sehingga hal ini membuat Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo akan melaku­ kan kunjungan kerja ke lokasi bencana, yang direncanakan pada Kamis (29/4). Namun, dalam kunjungan Presiden terse­ but, ada batasan bagi wartawan untuk melakukan peliputan kegiatan itu.

Hal ini dibenarkan Kepala Bagian (Kabag) Humas dan Protokol Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang Nur Fuad Fauzi, Rabu (28/4), kepada wartawan, bahwa dari hasil rapat koordinasi (rakor) dengan pihak Sekretaris Presiden (Setpres), dua agenda Presiden RI Joko Widodo di wilayah Kabupaten Malang, yakni panen raya di Desa Kanigoro, Kecamatan Pagelaran dan meninjau ke loka­ si gempa di Desa Majangtengah, Kecamatan Dampit, Kabupaten Malang, ada pembatasan war­ tawan untuk tidak melakukan peliputan, karena protokol ke­

cahyono/Bhirawa Lokasi kerusakan rumah terparah akibat gempa bumi di Desa Majangtengah, Kec Dampit, Kab Malang, yang akan dikunjungi Presiden RI Joko Widodo, hari ini Kamis (29/4).

sehatan Covid-19.

“Presiden RI mengunjungi Kabupaten Malang ada dua agenda atau tempat, namun se­ lama kunjungan Presiden terse­ but, pihak Setpres meminta ada pembatasan wartawan karena untuk mencegah penyebaran Covid-19, juga menghindari kerumunan massa selama keg­ iatan Presiden,” papar dia.

Meski ada pembatasan peli­ putan di dua lokasi yang di kun­ jungi Presiden, tapi Setpres akan

menyediakan live streaming, dokumentasi foto, dan video, serta siaran pers selama kegiatan Presiden Joko Widodo.

Sedangkan dari kunjungan Presiden ke lokasi gempa, tidak semua lokasi korban gempa bumi yang akan dikunjungi. Hal ini kemungkinan pertimbangan waktu, infonya hanya sampai di Desa Majangtengah, Kecamatan Dampit.

Pembatasan peliputan war­ tawan dalam kunjungan Presi­

den Joko Widodo di wilayah Kabupaten Malang membuat reaksi Persatuan Wartawan In­ donesia (PWI) Malang Raya dan Aliansi Jurnalis Indonesia (AJI), yang mana telah menyayangkan pembatasan atau pelarangan pe­ liputan kunjungan Presiden.

“Kami sangat menyayang­ kan pelarangan wartawan da­ lam melakukan peliputan kun­ jungan Presiden RI di wilayah Kabupaten Malang. Sedangkan pembatasan peliputan war­

Selama Tujuh Tahun Berturut, Pemprov Jatim Raih SAKIP Predikat A l

Sambungan hal 1

(RB) Pemprov Jatim berhasil meraih predikat BB. Dengan nilai indeks capaian sebesar 76,38.

Predikat ini juga telah diraih Pem­ prov Jatim selama empat tahun berturut-turut yakni sejak tahun 2017 sampai 2020.

Penyerahan penghargaan terse­ but berlangsung secara Hybrid oleh Menpan RB Tjahjo Kumolo.

Penghargaan diterima oleh Plh. Sekdaprov Jatim Heru Tjahjono mewakili Gubernur Jatim di Kan­ tor Gubernur Jatim, Jl. Pahlawan, No. 110, Surabaya.

Atas perolehan prestasi ini, Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa menyampaikan teri­ makasih kepada semua ASN di lingkup Pemprov Jatim. Menurut­ nya, ini merupakan wujud kerja keras, sinergitas dan etos kerja yang tinggi yang dibangun oleh

seluruh ASN di semua OPD Pem­ prov Jatim.

“Alhamdulilah, selama tujuh tahun berturut-turut kita bisa mem­ peroleh SAKIP dengan predikat A. Karenanya, terimakasih atas kerjasama dan sinergi yang telah dibangun seluruh OPD Pemprov Jatim,” ungkap Gubernur Khofi­ fah, di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Rabu (28/4).

Mesti telah tujuh tahun bertu­ rut-turut meraih SAKIP dengan predikat A, Khofifah menuturkan, bahwa masih banyak hal-hal yang perlu lebih diperbaiki lagi bersamasama. Sehingga, ke depannya akan bisa lebih baik lagi. Utamanya, untuk capaian Kinerja RB. “Tentunya banyak hal yang per­ lu dilakukan untuk terus melaku­ kan perbaikan. Ini penting, agar kita tidak terlena dan tentunya prestasi tersebut bisa tetap kita pertahankan bahkan bisa terus

meningkat,” tegas orang nomor satu di Pemprov Jatim ini.

Di akhir, Gubernur Khofifah pun berharap, penghargaan ini, bisa menjadi penyemangat dan mo­ tivasi kerja seluruh ASN di lingkup Pemprov Jatim. Yang akan berimp­ likasi pada peningkatan kualitas layanan pada masyarakat.

“Keberhasilan raihan SAKIP predikat A ini harus diimbangi den­ gan peningkatan kualitas layanan pada masyarakat. Dengan demiki­ an, manfaatnya tidak hanya dira­ sakan di lingkup pemerintah tapi juga seluruh masyarakat di Jatim,” pungkas Gubernur Khofifah.

Untuk diketahui, selain Pem­ prov Jatim, beberapa kab/kota di Jatim juga berhasil meraih SAKIP dengan predikat A. Diantaranya yaitu, Kab. Banyuwangi, Kab. Gresik, Kab. Lamongan, Kab. Ngawi, Kab. Situbondo, dan Kota Malang. [tam]

merah, cabe rawit, bawang putih daging ayam, telur ayam dan juga gula pasir khususnya menjelang hari besar keagamaan. “Tapi sep­ erti biasa, kita dengan kerja sama semua pihak dan dukungan satgas pangan dan Polda insya Allah Jatim bisa mempertahankan presta­ sinya,” tuturnya.

Sementara itu, Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa mene­ gaskan bahwa sebenarnya ekonomi di Jatim sudah mulai tumbuh. Bah­ kan, pada masa pendemi kemarin, jika dibandingkan dengan daerah lain di Jawa, maka di Jatim relatif tumbuh baik.

“Terkait pertumbuhan ekonomi Jatim, kita harus tetap bersyukur, kontraksi kita terendah kedua

setelah DKI dan yang lain lebih dalam lagi. Nilai ekspor dari bu­ lan ke bulan kita meningkat 11,5 persen pada bulan Februari atas Januari. Kemudian Maret atas Feb­ ruari kita naik lagi 17,94 persen,” terangnya.

Pertumbuhan ekonomi sektor pertanian masih tumbuh positif di saat pandemi Covid-19 tumbuh 0,94 persen. Sedangkan terhadap Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Jatim tumbuh 11,90 pers­ en dan ini kita bisa melihat 33,01 persen total tenaga kerja di Jatim masih ada di sektor pertanian.

Betapa ini menjadi sektor strategis yang menyerap tenaga kerja yang lebih produktif lagi,” pungkasnya. [tam]

Optimis Pertumbuhan Ekonomi Jatim Mampu Capai 5,4 Persen l

Sambungan hal 1

Ia juga mendukung adanya resi gudang di Ngawi. Menurutnya resi gudang di Ngawi tersebut akan menjadi pendorong bagi daerah lainnya. “Mudah mudahan ini men­ ingkatkan produktifitas di Jatim dan sejalan dengan pelaksanaan Perpres 80 yang mengudang ibnestasi lebih banyak. Dan juga tadi dari sketorsektor yang belum terjamah di jatim yaitu sektor pariwsata dan sektor jasa lainnya,” katanya.

Menurut Difi, inflasi di Jatim sebenarnya tidak banyak ter­ jadi gejolak termasuk pada masa Pandemi. Namun demikian, ada beberapa komoditas yang tetap harus diwaspadai, yaitu bawang

tawan itu telah melanggar UU Pers Nomor 40 Tahun 1999 tentang Pers. Dan pelarangan peliputan juga melanggar ke­ merdekaan pers yang dijamin sebagai hak asasi warga nega­ ra,” tegas Ketua PWI Malang Raya Cahyono.

Demikian juga sikap Ketua AJI Malang Raya Mohammad Zainuddin yang berpendapat, peliputan secara daring atau online saat Pandemi Covid-19 sejatinya merupakan hal yang wajar. Apalagi tujuan pem­ batasan peliputan itu untuk menghindari kerumunan dan menekan angka penyebaran Covid-19. Namun, Pemerintah Pusat maupun Pe­ merintah Daerah harus konsisten dengan pola peliputan. Karena masih banyak kita ketemukan Pejabat Daerah mengerahkan atau mengundang wartawan dalam kegiatan tertentu.

“Pejabat Daerah biasanya mengundang wartawan dalam acara seremonial. Seperti pem­ berian bantuan, bakti sosial, dan meninjau korban bencana alam. Sehingga dalam pratiknya, sejumlah Pejabat Daerah ser­ ing mendatangkan kerumunan di saat ada kegiatan,” ujarnya. [cyn]

Setiap Hari Layani Ratusan Pasien Cuci Darah l

Sambungan hal 1

hingga 23.00 WIB tersebut cukup membebani para tena­ ga medis di RSSA Kota Malang. “Yang selama ini kami lakukan itu bebannya berlebih. Beban kami berlebihan sampai kami bagi sebanyak empat shift,” katanya.

Untuk mengurangi beban tersebut ujar Kohar, RSSA Kota Malang sudah menambah jumlah kapasitas Ruang Hemodialisa pelayanan cuci darah sebanyak 45 bed, se­ hingga total saat ini berjumlah 102 bed. “Sehingga kami tambahkan kapasitasnya totalnya sekarang 102 bed. Ini untuk mengurangi beban,” ujarnya.

Dengan diresmikannya Ruang Hemodialisa yang baru bertempat di lantai satu RSSA Kota Malang dapat meningkatkan pelayanan dan mengurangi beban para tenaga medis. [mut]

16 Gubernur Terima Penghargaan K3 dari Kemnaker

l Sambungan hal 1 Timur, Jawa Barat, DKI Jakarta, Sumatera Utara, Kalim­ antan Timur, Banten, Jawa Tengah, Kalimantan Selatan, Sumatera Selatan, Riau, Sulawesi Selatan, Bali, DI Yog­ yakarta, Lampung, Jambi, dan Sulawesi Tenggara.

Selain itu diberikan pula penghargaan kepada 1.342 perusahaan untuk kategori kecelakaan nihil, penghargaan Program P2 HIV-AIDS kepada 191 perusahaan, peng­ hargaan Sistem Manajemen K3 (SMK3) kepada 1.616 perusahaan, dan penghargaan P2 COVID-19 kepada 512 perusahaan.

“Tentu kita berharap pada hanya pada tahun ini saja, karena kita berharap pandemi COVID-19 segera ber­ lalu sehingga tidak perlu kemudian penghargaan atas upaya pencegahan dan penanggulangan COVID-19,” ujar Ida. Dalam kesempatan tersebut, Ida mengingatkan bahwa K3 perlu dilakukan untuk mencegah dan mengurangi terjadinya kecelakaan dan penyakit akibat kerja. K3 juga diperlukan untuk menjamin setiap sumber produksi dapat dipakai dan dipergunakan secara aman dan efisien.

Pemberian penghargaan itu, kata Ida, merupakan hal yang penting karena masih banyak ketidakpatuhan terh­ adap norma K3 yang mendorong terjadinya kecelakaan kerja dan penyakit akibat akibat kerja.

“Upaya ini adalah bentuk apresiasi terhadap keber­ hasilan dalam pengawasan K3 melalui langkah-langkah pencegahan, pemberian saran atau pembinaan dan deteksi dini serta penegakan hukum terhadap pelang­ garan peraturan perundang- undangan K3,” demikian ujar Ida. [ant]

Firdaus Mengaku Merasa Terhormat, Nanti Bakal Digilir dari Sekolah Satu ke Sekolah Lain l

Sambungan hal 1

nya, ia pun bersyukur karena khotbahnya itu berjalan lancar dan sukses. “Saya dredeg sebelum naik ke mimbar, setelah naik ke mimbar alhamdulillah saya tidak dredeg dan alhamdulillah lancar hingga akhir,” katanya.

Ahmad Basori, Ayahanda Ahmad Firdaus As Sabil juga menyampaikan teri­ makasih banyak kepada Kepala Dispen­ dik Surabaya beserta jajarannya yang te­ lah melahirkan program ini. Menurutnya, ini program bagus yang harus diteruskan ke depannya, demi membekali anakanak Surabaya. “Saya sangat senang dan bangga, saya juga sangat berterimakasih kepada Dispendik, program ini sangat bagus,” kata Ahmad Basori.

Ia juga menjelaskan bahwa anaknya itu menyiapkan khotbah sejak kemarin.

Bahkan, ia menyampaikan materi khot­ bahnya itu dikarang sendiri, termasuk urutan-urutannya. “Nah, malam se­telah saya pulang kerja, saya cek materi

khotbahnya itu, termasuk syarat dan rukunnya. Alhamdulillah sudah benar semuanya dan alhamdulillah lancar tadi,” tandasnya.

Seusai salat Jumat, Kepala Dispendik Kota Surabaya Supomo mengaku ber­ syukur karena saat ini Dispendik mem­ punyai program baru untuk menjadikan anak-anak atau pelajar Surabaya bisa berkhutbah di masjid-masjid, baik di masjid sekolah maupun di masjid umum.

Meskipun sementara ini masih dilakukan di masjid Dispendik Surabaya.

“Kami ingin ke depannya anak-anak ini menjadi anak-anak yang luar biasa, yang cerdas dan berilmu serta mem­ punyai dasar agama, tentunya sesuai dengan agamanya masing-masing yang mereka yakini. Jadi, saat ini kita dorong masing-masing sekolah untuk mem­ berikan prioritas kepada anak-anak yang punya kelebihan. Sekolah kita minta untuk memilih anak didiknya supaya bisa berkhotbah,” kata Supomo.

Menurutnya, program baru ini sudah

berjalan sejak beberapa waktu lalu. Bah­ kan, ia memastikan bahwa apabila nanti­ nya sekolah tatap muka sudah berjalan, anak-anak pilihan yang diminta untuk berkhotbah ini akan mengisi khotbah di lain sekolah. Ia mencontohkan anak sekolah A akan mengisi khotbah di masjid sekolah B, anak sekolah B akan mengisi khotbah di masjid sekolah C, sehingga ada pergantian dan tidak hanya menyampaikan khotbah di sekolahan­ nya saja.

“Yang kita harapkan, anak-anak ini benar-benar merasakan pengalaman baru, sehingga ini bisa menjadi titik tolak untuk lebih bersemangat lagi dan lebih giat lagi ke depannya demi kemandirian­ nya dan kesuksesannya,” tegasnya.

Ia juga menjelaskan bahwa berdasar­ kan hasil evaluasi selama berjalannya program ini, ternyata banyak anakanak hebat yang bisa tampil untuk menyampaikan khotbah. Bahkan, ketika anak-anak itu ditanya setelah khotbah, rata-rata mereka mengaku baru pertama

kali berkhotbah, sehingga Supomo yakin pengalaman ini akan membekas dalam hidupnya.

“Apalagi mereka kita perlakukan seperti anak yang luar biasa, mereka dijemput dengan menggunakan mobil Kepala Dispendik dan pulangnya juga diantarkan. Harapan saya, mereka bisa merasakan ternyata asyik ya punya kelebihan dan punya prestasi, hingga akhirnya mereka candu dan ingin terus berprestasi,” ujarnya.

Selain program khotbah bagi para pelajar, Supomo juga memastikan bahwa selama Bulan Suci Ramadhan ini pihaknya membuat program kultum dan tadarusan di Masjid Nurul Faidzin itu.

Kultum itu disampaikan oleh para pela­ jar SD dan SMP setelah Salat Dhuhur, dan dilanjutkan pula dengan tadarusan.

“Anak-anak yang khafid Quran yang kita berikan beasiswa, kita ajak ke sini untuk tadarusan, karena kita ingin syiarsyiar islam benar-benar dirasakan saat Ramadhan ini,” imbuhnya. [*]

Bhirawa

UTAMA

Kamis Kliwon, 29 April 2021

Halaman 12

Gus Ipul Matangkan Revitalisasi Pelabuhan Pasuruan Pasuruan, Bhirawa Janji Wali Kota Pasuruan dan Wakil Wali Kota Pasuruan, H Saifullah Yusuf-Adi Wibowo mewujudkan Pasuruan Kota Madinah (maju ekonominya, indah kotanya dan harmoni warganya) bukan hanya isapan jempol.

KILAS DAERAH

Direktur Utamabankjatim, Busrul Iman saat menunjukkan hasil kinerja bankjatim ke Direktur Keuangan bankjatim, Ferdian Timur Satyagraha.

Kinerja Bank Jatim Meningkat, Investor Domestik Dominasi Saham Seri B Surabaya, Bhirawa Investor domestik mulai banyak memilih saham bankjatim sebagai instrumen investasi setelah PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk. (bankjatim) selama tahun buku 2020 yang mengesankan serta diikuti dengan kinerja Triwulan I 2021 yang meyakinkan. Tak terkecuali dengan manajemen bankjatim yang mengambil langkah positif dengan membeli saham berkode BJTM tersebut.

"Sesuai dengan kinerja keuangan Maret 2021 yang telah kami rilis beberapa waktu lalu, kinerja bankjatim menunjukkan pertumbuhan positif dari tahun sebelumnya (Year on Year/YoY).

Total aset tercatat Rp89,65 triliun atau tumbuh 28,58 persen (YoY), sedangkan laba bersih tercatat Rp448 Miliar atau tumbuh 2,20 persen (YoY). Selama triwulan I 2021, penyaluran kredit bankjatim tercatat Rp41,73 triliun atau tumbuh 8,63 persen (YoY), dana pihak ketiga tercatat Rp76,09 triliun atau tumbuh secara signifikan 31,72 persen," terang Direktur Utama bankjatim, Busrul Iman, Rabu (28/4).

Busrul menambahkan berdasarkan kinerja tersebut, kami optimis dapat mencapai target kinerja keuangan di akhir tahun 2021.

"Adapun beberapa langkah telah disiapkan dalam mendukung pencapaian target tersebut, salah satunya adalah penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) yang akan dimulai lagi pada tahun ini dengan plafond Rp1 triliun. selanjutnya, bankjatim juga akan berusaha meningkatkan market share untuk kredit multiguna yang saat ini masih sebesar +60 persen," jelasnya. [riq]

Usai menata kawasan alun-alun menjadi kawasan religi terintegrasi, kini giliran kawasan Pelabuhan Pasuruan akan direvitalisasi.

Wali Kota Pasuruan, Gus Ipul menyampaikan revitalisasi pelabuhan perlu dilakukan, mengingat dahulu Pelabuhan Tanjung Tembikar itu sangat dikenal masyarakat luas. Adapun rencana merevitalisasi pelabuhan itu dengan memperbaiki dan memperindah trotoar di sepanjang pelabuhan, membangun kawasan kuliner, kawasan wisata bahari serta membangun kawasan wisata mangrove.

"Nantinya perentangan sungai juga akan dipasang lampu hias aneka warna dan bentuk. Temasuk perahu nelayan tradisional di Pelabuhan Tanjung Tembikar juga akan dicat indah war-

Hilmi Husain/bhirawa

Wali Kota Pasuruan, H Saifullah Yusuf saat bertemu dengan Direktur Operasi dan Komersial PT Pelindo III, Putut Sri Muljanto.

na-warni," jelas Gus Ipul, Rabu (28/4).

Ia mengharapkan supaya Pelabuhan Tanjung Tembikar segera berubah status dari pelabuhan pengumpan menjadi pelabuhan pengumpul.

"Sehingga bisa melayani angkutan

lebih luas lagi. Tentu ini harus dimulai dari sekarang. Demi Kota Pasuruan khususnya," kata Gus Ipul.

Terpisah, Direktur Operasi dan Komersial PT Pelindo III, Putut Sri Muljanto sangat mengapresiasi keinginan

Pemkot Pasuruan yang akan merevitalisasi pelabuhan Pasuruan.

"Nanti kami matangkan dan menggalih lebih dalam potensi Pelabuhan Tanjung Tembikar di Kota Pasuruan," kata Putut Sri Muljanto. [hil]

Gubernur Resmikan Press Room Kreatif di Lingkungan Grahadi

oky abdul sholeh/bhirawa

Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa (tengah) dan Ketua Pokja Wartawan Pemprov Jatim,Fiqih Arfani (kanan) saat meresmikan Presroom wartawan di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Rabu (28/4).

Wali Kota Pasuruan Drs H Saifullah Yusuf bersama Wakil Wali Kota Pasuruan, Pj Sekda dan Kadiskominfo dan Statistik Kota Pasuruan meluncurkan layanan E-Sambat.

Wali Kota Pasuruan Drs H Saifullah Yusuf bersama istri dan Wakil Wali Kota Pasuruan Adi Wibowo, S.TP, M.Si berfoto bersama.

Pemprov, Bhirawa Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa mengajak insan media terus memperkuat kerjasama pentahelix dalam berbagai program pembangunan di Jatim. Hal itu dapat dilakukan dengan terus produktif menghasilkan karya jurnalistik yang mencerahkan dan kualitatif.

Untuk mendukung kerja-kerja jurnalistik tersebut, Gubernur Khofifah secara khusus memberikan fasilitas press room di lingkungan Gedung Negara Grahadi. Gubernur perempuan pertama di Jawa Timur ini secara khusus meresmikan ruang wartawan yang telah didesain secara kreatif untuk menunjang kerja-kerja jurnalistik khususnya di wilayah Pem-

prov Jatim Rabu (28/5).

Dalam sambutannya Gubernur Khofifah mengatakan sangat senang bisa meresmikan pressroom yang cukup unik dan instagramable.

“Wartawan adalah mitra dari pemerintah, kinerja kami tidak akan bisa diketahui dan dibaca oleh masyarakat Jawa Timur jika tidak ada teman-teman wartawan. Maka dari itu peran media sangat penting dan berseiring dengan program-program Pemprov Jatim,” kata Khofifah.

Khofifah juga mengatakan jika selama ini dia sengaja membagi tugas jika ada acara maupun saat doorstop karena Khofifah ingin berbagai potensi yang ada di Pemprov bisa ditunjukkan kepada khalayak. [tam]

Kadiskominfo dan Statistik Kota Pasuruan, Kokoh Arie Hidayat, SE, S.Sos, MM memperlihatkan cara menggunakan aplikasi E-Sambat ke Wali Kota Pasuruan dan Wakil Wali Kota Pasuruan.

Cara Mudah Masyarakat Kota Pasuruan Adukan Keluhan

Gus Ipul Luncurkan Layanan Aplikasi E-Sambat Pemerintah Kota Pasuruan terus berinovasi dalam memberikan pelayanan publik yang lebih baik. Itu dibuktikan dengan diluncurnya aplikasi digital E-Sambat yang dilaunching langsung oleh Wali Kota Pasuruan, Drs H Saifullah Yusuf di halaman Radio Ramapati, Kota Pasuruan, Rabu (28/4) sore.

Wali Kota Pasuruan Drs H Saifullah Yusuf

Wali Kota Pasuruan Drs H Saifullah Yusuf, Wakil Wali Kota Pasuruan, Kadiskominfo dan Statistik Kota Pasuruan bersama Kadis DLH Kota Pasuruan melihat taman di area taman Kota Pasuruan.

Wali Kota Pasuruan, Drs H Saifullah Yusuf menyampaikan aplikasi ESambat di Kota Pasuruan diharapkan bisa menjadi jawaban atas solusi permasalahan warga. Khususnya memberikan kemudahan bagi masyarakat untuk melaporkan keluhan dan kritik atas permasalahan melalui aplikasi digital itu.

"Kami minta responnya bisa 10 menit. Kurang dari itu sangatlah baik.

Nanti kita lihat seberapa lama responnya terhadap keluhan masyarakat.

Apabila petugas meresponnya dengan cepat, tentu akan kita kasih reward.

Dan apabila responnya lebih dari 10

Hilmi Husain/bhirawa

Wali Kota Pasuruan Drs H Saifullah Yusuf (tengah) Wakil Wali Kota Pasuruan Adi Wibowo, S.TP, M.Si, Pj Sekda Anom Surahno, Ketua TP PKK Kota Pasuruan, Hj Fatma Saifullah Yusuf (kanan dua), Wakil Ketua TP PKK Suryani Firdaus Adi Wibowo hadir di acara peluncuran E-Sambat.

menit atau setengah jam, akan diberi sanksi," ujar Drs H Saifullah Yusuf.

Menurut Gus Ipul, panggilan akrabnya H Saifullah Yusuf, untuk memastikan aplilasi ESambat berjalan maksimal, setiap solusi atas permasalahan masyarakat harus dijelaskan secara terukur. Serta harus dicantumkan berapa lama waktu bagi setiap OPD untuk menyelesaikan permasalahan yang dilaporkan.

"Kami contohkan, apabila ada warga lapor jalan rusak di depan rumahnya, di situ Dinas PUPR akan menjawab. Berapa menit Dinas PUPR itu akan menjawab, kemudian bagaimana responnya dan akan ditindaklanjuti berapa hari. Selesai dikerjakan, baru hasilnya difoto dan diunggah di aplikasi.

Nanti akan terukur karena harus dilaporkan semua," kata Gus Ipul.

Pejabat nomer satu di Kota Pasuruan ini memastikan bahwa di aplikasi E-Sambat tidak akan ada akun palsu. Setiap pendaftar wajib mencantumkan Nomor Induk Kependudukan (NIK) yang terverifikasi di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Pasuruan.

"Pendaftarannya nanti by NIK by address.

Ini untuk memastikan bahwa pengguna bukan akun abal-abal. Pelayanan ini juga untuk meningkatkan cerminan tata kelola pemerintah yang baik dan bersih (clean governance & good governance)," tegas Gus Ipul.

Aplikasi E-Sambat tersebut bisa diunduh secara gratis melalui playstore android masing-

masing. Kemudian, pengguna tinggal mendaftar untuk memiliki akun. Selesai mendaftar, pengguna bisa masuk kemudian aplikasi akan menampilkan tiga menu. Yaitu pengaduan, fasilitas umum dan hotline perangkat daerah.

Menu hotline perangkat daerah berisikan daftar nomor kontak OPD mulai dinas sampai puskesmas yang ada di Kota Pasuruan. Menu fasilitas umum menampilkan lokasi-lokasi fasilitas di Kota Pasuruan mulai apotek, hotel, SPBU, hingga ATM. Terakhir yakni menu pengaduan. Di menu ini pengguna bisa langsung menulis keluhan terkait apapun yang berkaitan dengan layanan Pemkot Pasuruan atau masalah-masalah yang luput dari pantauan Pemkot Pasuruan. [*]