Harian Bhirawa Ditunjuk kembali sebagai sarana pengumuman iklan tender/lelang pemerintah di seluruh Jawa Timur berdasarkan SK Gubernur No.188/343/ KPTS/013/2006
HARIAN
harian_bhirawa@yahoo.com bhirawa_indragiri@yahoo.com suratkabar_harianbhirawa
IKLAN/ LANGGANAN
Surat Kabar Harian Bhirawa
031-5615454 Harga Langganan Rp 55.000/bulan Eceran Rp 3.000
www.harianbhirawa.co.id
Mata Rakyat Mitra Birokrat
Senin Wage, 29 MARET 2021
Kementerian BUMN Luncurkan Sentra Vaksinasi Lansia
Mampu Layani 5 Ribu Orang Per Hari
Pemprov, Bhirawa Upaya vaksinasi kepada masyarakat lansia terus dimasifkan pemerintah. Salah satunya yang dilakukan oleh Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dengan membuka sentra vaksinasi selama satu bulan di Surabaya mulai kemarin, Minggu (28/3). Dalam kunjungannya, Menteri BUMN Erick Thohir meninjau pelaksanaan vaksinasi bersama Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa, serta Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi, di Grand City Convex, Surabaya. Dalam sehari, vaksinasi di lokasi tersebut mampu melayani hingga 5.000 orang, dan diberikan secara gratis. Erick Thohir mengatakan, program Sentra Vaksinasi yang dilakukan oleh Kementerian BUMN ini, didukung sepenuhnya oleh Kementerian Kesehatan (Kemenkes). Serta bekerjasama dengan Pemerintah Daerah, dan kali ini dengan Pemprov Jatim. “Ini juga seperti yang kita lakukan di Jakarta dan Semarang. Tentu maksud dan tujuan sentra vaksinasi ini, adalah dukungan untuk mempercepat vaksinasi di kota-kota besar, yang merupakan juga jumlah penduduknya sangat besar,” katanya. Selain lansia, vaksinasi massal ini juga ditujukan bagi pegawai BUMN. Karena menurutnya, sebagian besar para pegawainya merupakan garda terdepan dalam pelayanan publik. Bahkan tidak menutup ke halaman 11 Menteri BUMN Erick Tohir bersama Gubernur Khofifah dan Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi saat meninjau sentra vaksinasi bagi lansia di Grand City Convex Surabaya, Minggu (28/3).
Pasca Teror Bom Gereja Katedral Makassar
Polisi Perketat Penjagaan Mako dan Wilayah Surabaya-Malang
Polda Jatim, Bhirawa Polda Jatim bergerak cepat pasca teror bom bunuh diri yang terjadi di Gereja Katedral, Makassar, Sulawesi Selatan. Penjagaan pun dilakukan di Mako (Markas Komando) dan pintu masuk Polres maupun Polsek jajaran. “Penjagaan harus lebih ketat lagi. Baik di pintu masuk Mapolda beserta jajaran. Perketatan penjagaan ini diutamakan di Malang dan Surabaya, serta objek vital,” kata Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Gatot Repli Handoko, Minggu (28/3). Dijelaskan Gatot, penjagaan juga diperketat di gerejagereja di Surabaya, termasuk gereja yang pernah menjadi sasaran teroris pada Tahun 2018 silam. Selanjutnya di Surabaya dan Malang yang dianggap menjadi daerah rawan sasaran teroris. ke halaman 11
MITRA
Menunggu Mutasi dari Gubernur
Sugiono Eksantoso
MEMASUKI tri wulan kedua Maret 2021, masih banyak posisi kepala sekolah (kasek) SMK/SMA di Kabupaten Situbondo maupun Kota Tape Bondowoso yang kosong. Lama kosongnya kursi kepala sekolah tersebut karena meninggal dunia dan ada yang memasuki masa purna tugas. Diantaranya yang kosong saat ini jabatan Kasek SMKN 1 Kendit Situbondo, SMKN 1 Puger Bondowoso, SMAN 1 Tenggarang Bondowoso dan SMAN 2 Bondowoso. Menyikapi kondisi ini, Kepala Cabang Dinas Pendidikan (Kacabdindik) ke halaman 11
Sentil
Mudik Dilarang, Cuti Idul Fitri Hanya Satu Hari - Sementara menunda rindu lagi Pejabat Kota Malang Terjerat Narkoba - Suram masa depan dan jabatanmu Pilkades dalam Pandemi Butuh Anggaran Lebih - Yang mencalonkan Kades juga butuh dana lebih
Mudik Dilarang, Cuti Idul Fitri Hanya Satu Hari Panen Raya di Jombang
Pemprov, Bhirawa Pemerintah Pusat telah mengeluarkan larangan bagi masyarakat untuk melaksanakan mudik saat libur Hari Raya Idul Fitri. Larangan tersebut berlaku mulai periode 6 sampai 17 Mei 2021 mendatang. Menanggapi keputusan tersebut, Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa meminta seluruh pihak untuk menjaga kondisi penyebaran Covid-19 yang mulai melandai.
“Kita pada posisi menjaga suasana yang sudah mulai melandai, kemudian positivity rate turun, BOR-nya juga turun. Ini yang memang harus kita jaga semuanya,” ujar Khofifah kemarin, Minggu (28/3).
Khofifah berharap, kebijakan pemerintah pusat yang berdampak langsung ke daerah telah melalui pertimbangan yang tepat. Sebab, kondisi pe ke halaman 11
Mentan Sebut Produktivitas Padi Nasional Cukup Baik
Jombang, Bhirawa Menteri Pertanian Republik Indoesia (Mentan-RI) Syahrul Yasin Limpo bersama anggota Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR-RI) Ema Umiyyatul Chusnah, dan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Jombang melakukan panen raya padi di Desa Kedungrejo, Kecamatan Megaluh, Kabupaten Jombang, Sabtu (27/03). Menteri Pertanian menegaskan Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa
ke halaman 11
Pejabat Kota Malang Terjerat Narkoba M taufiq/bhirawa
Polisi berhasil mengamankan para tersangka narkoba, salah satunya adalah pria berinisial AH yang merupakan pejabat di Kota Malang.
Kota Malang, Bhirawa Pengungkapan kasus narkoba yang dilakukan oleh aparat kepolisian walau sempat salah menggerebek kamar, namun berhasil mengamankan para tersangka, salah satunya adalah pria berinisial AH yang merupakan salah satu pejabat di Kota Malang.
Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Gatot Repli Handoko menjelaskan,Satreskoba Polresta Malang Kota yang sedang memburu kelompok pengguna narkoba mendapat informasi yang salah. Kamar yang digrebek ternyata kamar tamu lain. Ia menjelaskan pengem-
bangan kasus ini, Diawali dari penangkapan F, dikembangkan menangkap dua perempuan berinisial FN dan CR ditangkap di pinggir jalan LA Sucipto, bersama barang bukti inex atau ekstasi. Kemudian dilakukan interogasi kepada keduanya ke halaman 11
arif yulianto/bhirawa
Menteri Pertanian Republik Indonesia, Syahrul Yasin Limpo dan Anggota Komisi IV DPR-RI, Ema Umiyyatul Chusnah saat panen raya padi di Desa Kedungrejo, Kecamatan Megaluh, Kabupaten Jombang, Sabtu (27/03).
Tiga Nama Lolos Calon Sekda Malang Kota Malang, Bhirawa Tahapan seleksi, Calon Sekda Kota Malang, telah berjalan dan kini memasuki tahapan tiga besar. Panitia Seleksi telah mengumumkan tiga nama itu, pada Jumat (26/3), lalu. Tiga orang yang terpilih menjadi kandidat orang pertama di jajaran birokrasi Kota Malang itu adalah, Kepada Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Handi Priyanto. ke halaman 11
Kerja Keras Perajin Batik Probolinggo Sembuh dari Dampak Pandemi
Minim Pesanan Selama Pandemi, Mulai Terima Orderan Setelah Promosi Via Online Para perajin batik di Kabupaten Probolinggo sampai saat ini masih minim pesanan. Minimnya pesanan tersebut utamanya pada pesanan untuk sekolah. Untuk menyiasati omzetnya, para perajin menjual hasil produksinya via online. Hal tersebut cukup membantu guna terus melanjutkan bisnis batiknya. Wiwit Agus P, Kab Probolinggo Contohnya seperti yang dilakukan Mahrus Ali, salah satu perajin batik di Kelurahan Sidomukti, Kecamatan Kraksaan. Saat ini pesanan batik sekolah di tempat produksi batiknya masih minim. Hanya ada satu lembaga pendidik an yang memesan. “Mungkin karena pandemi Covid-19 ini. Jadi sekolahsekolah kan masih belum masuk,” ujarnya, Minggu (28/3).
Pria yang juga Ketua Asosiasi Perajin Batik, Bordir dan Asesoris (APBBA) Kabupaten Probolinggo menyebutkan, dia memiliki 35 karyawan yang bekerja di tempat produksi batiknya. Untuk memenuhi kebutuhan barang dan membayar para pekerjanya tersebut, ia tidak hanya menunggu dari pesanan sekolah-sekolahan. “Saat ini perajin batik juga mulai menjual barangnya via online. Lumayan hasilnya bisa mencukupi
wiwit agus pribadi/bhirawa
Pengrajin batik di kabupaten Probolinggo terus berinovasi. Akibat pandemi Covid-19, produksinya merosot tajam. Kini mereka mulai menjual secara online dan hasilnya pesanana mulai datang.
untuk membayar karyawan yang bekerja,” katanya. Ia menyebutkan, pada pemasaran onlinenya sendiri, per JanuariFebruari, ia telah mendapatkan 100 lebih pesanan. Untuk pesanan batik tulis misalnya, dia telah mendapatkan pesanan 100 lebih lembar kain. Sedangkan untuk pesanan menggunakan pewarna alami lebih dari 30 lembar. Meski omzet perajin mulai merangkak kembali, Mahrus sapaan akrabnya, berharap pandemi Covid19 ini segera berakhir. “Benar sudah mulai ada pesanan lagi. Namun tidak seperti biasanya, yang bisa sampai 2.000 lembar pesanan kami ke halaman 11
EKSEKUTIF Pemkab Belum Terima SK Larangan Mudik dari Pusat Senin Wage, 29 Maret 2021
Halaman 2
ASN Nekat Mudik Lebaran Belum Diputuskan Sanksi Pemkab Malang, Bhirawa Pemerintah melalui Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy telah resmi melarang mudik Hari Raya Idul Fitri 1442 Hijriyah, mulai sejak tanggal 6-17 Juni 2021.
trie diana/bhirawa
Bermain Ditaman Kota
Meski sudah dipasang imbauan larangan sementara untuk tidak bermain ditaman, terlihat anak-anak bersama orang tua tanpa menggunakan masker, seperti di Taman Ronggolawe Jl Joyoboyo, Surabaya, Minggu (28/3).
KILAS BIROKRASI
Pemkot Belum Ambil Kebijakan Santunan Kematian Covid-19 Pemkot Pasuruan, Bhirawa Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Pemprov Jatim) menggulirkan kebijakan santunan kematian pada ahli waris pasien yang meninggal karena Covid-19. Nilai besarannya mencapai Rp5 juta. Kepala Dinas Sosial Kota Pasuruan, Hery Dwi Sujatmiko menyatakan pihaknya berkoordinasi dengan Pemprov Jatim terkait kebijakan santunan kematinan untuk menindaklanjutinya. “Kami sudah konsultasi dengan provinsi. Tapi informasi resminya, kami belum terima,” ujar Hery Dwi Sujatmiko, Minggu (28/3). Sejauh ini, Pemkot Pasuruan belum bisa melangkah lebih jauh. Saat ini masih menunggu kebijakan dari Pemprov Jatim. “Apabila ada pedoman teknis, kami akan mengambil langkah-langkah selanjutnya,” kata Hery Dwi Sujatmiko. Sebelumnya, Pemkot Pasuruan sudah mengusulkan data untuk santunan kematian. Namun, santunan tersebut dibatalkan pemerintah pusat. Jumlah data yang sempat diusulkan hingga akhir Desember 2020 sebanyak 47 ahli waris. Terkait usulan data bakal penerima santunan kematian dari Pemprov, pihaknya perlu ada kepastian terlebih duhulu. [hil]
memutuskan untuk tidak mudik ke kampung halaman saat lebaran, karena untuk menjaga agar bisa memutus mata rantai penyebaran Covid-19. “Saya kan sudah divaksin dua kali, tapi dirinya tetap harus menjaga baik itu menjaga diri kita pribadi maupun keluarga kita, nanti kalau ada apa-apa malah jadi permasalahan. Sehingga untuk bersilaturahmi kami sarankan melalui virtual saja,” pintanya. Sedangkan, lanjut dia, dirinya sangat setuju dengan larangan mudik lebaran. Sehingga tidak ada salahnya, karena sekarang ini masih berlangsung Pandemi Covid19, dan jika pertimbangannya pandemi, maka tidak ada salahnya untuk sementara kita tunda mudik. Meski Pemerintah Pusat sudah menyatakan melarang mudik lebaran, namun dirinya hingga saat ini belum mempertimbangkan pemberian sanksi kepada Aparatur Sipil Negara (ASN) dilingkungan Pemkab Malang. “Dan dirinya belum bisa memberikan putusan sanksi bagi ASN pada saat libur lebaran mendatang. Karena sampai dengan saat ini Pemkab Malang belum mendapatkan instruksi khusus atau SK terkait larangan mudik lebaran tersebut,” terang Wahyu. [cyn]
Satgas TMMD Terima Vaksinasi Covid-19 Tahap Kedua Bojonegoro, Bhirawa Puluhan anggota Satuan Tugas (Satgas) TNI Manunggal Membangun Desa atau TMMD ke- 110 tahun 2021 Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, Jum’at (26/3), melaksanakan vaksinasi covid-19 tahap kedua, yang diselenggarakan langsung oleh Dinas Kesehatan (Dinkes) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro, di Desa Ngrancang, Kecamatan Tambakrejo. Disampaikan oleh Komandan Satuan Tugas (Dansatgas) TMMD Kodim 0813 Bojonegoro, Letkol Inf Bambang Hariyanto, bahwa para personel Satgas dari Tiga Matra Angkatan Darat, Laut dan Udara kini memasuki vaksinasi covid-19 tahap kedua. Setelah menjalani vaksinasi dalam tahap pertama, kini Satgas TMMD menjalani vaksinasi tahap kedua untuk TNI serta pelayanan Masyarakat. “Sama dengan tahap pertama, penyuntikan vaksin covid-19 akan dilakukan sesuai dengan dosis yang dibutuhkan yaitu dua kali penyuntikan. Penyuntikan vaksin covid-19 tahap 2 ini diperlukan agar antibodi yang dibentuk oleh tubuh dapat optimal,” terangnya.
Bupati Jombang Lakukan Peletakan Batu Pertama Pembangunan Gedung Zona Bedah RSUD Jombang Bupati Jombang, Hj Mundjidah Wahab didampingi Sekretaris Daerah Kabupaten (Sekdakab) Jombang, Akhmad Jazuli dan Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Jombang, dr. Pudji Umbaran melakukan peletakan batu pertama pembangunan Gedung Zona Bedah (Paviliun Yudistira dan Paviliun Bima) lantai 3 dan lantai 4, RSUD Jombang, Jumat (26/03) kemarin. Anggota Dewan Pengawas (Dewas) RSUD Jombang juga hadir pada acara tersebut. Anggaran untuk pembangunan gedung ini yakni sebesar Rp 12. 599. 943. 000 (Dua belas milyar, lima ratus sembilan puluh sembilan juta, sembilan ratus empat puluh tiga ribu rupiah) yang bersumber dari anggaran Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) Kabupaten Jombang tahun 2021. Jangka waktu pembangunan gedung ini yakni 240 hari, terhitung mulai tanggal 18 maret 2021 hingga 12 November 2021. Bupati Jombang berharap kepada penyedia pembangunan gedung zona bedah ini agar tetap menjaga kenyamanan pasien dan pengerjaan proyek pembangunan Gedung Zona Bedah RSUD Jombang tidak mengganggu aktivitas para tenaga medis maupun para pasien yang tengah di rawat di RSUD Jombang. Selain itu, Bupati Mundjidah Wahab juga berharap agar penyedia juga memperhatikan kualitas bangunan yang tengah dibangun serta perlu
Sedangkan larangan mudik tersebut, karena angka penularan dan kematian Corona Virus Disease (Covid-19) masih tinggi terutama pasca libur panjang. Namun larangan mudik lebaran itu, Surat Keputusan (SK) dari Pemerintah Pusat belum diterima oleh sejumlah daerah di Indonesia, termasuk Pemerintah Kabupaten (Pemkab)Malang. “Kami belum terima SK tentang larangan mudik lebaran, namun dirinya untuk sementara ini menghimbau kepada masyarakat untuk tidak mudik lebaran pada tahun ini. Sedangkan pertimbangannya karena kita tidak mengetahui, apakah mereka membawa Covid-19, atau tidak,” kata Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Malang Wahyu Hidayat, Minggu (28/ 3), kepada wartawan. Berdasarkan Menteri PMK, masih dia katakan, mekanisme pergerakan orang dan barang akan diatur Kementerian dan lembaga terkait. Sehingga untuk kegiatan keagaman dalam rangka menyambut bulan suci Ramadan akan diatur Kementerian Agama (Kemenag), dan berkonsultasi dengan organisasi keagamanan. Sedangkan cuti bersama Hari Raya Idul Fitri tidak boleh ada aktivitas mudik. Menurut Wahyu, meski dirinya telah mendapatkan suntikan vaksin Covid19 sebanyak dua kali, dirinya
arif yulianto/bhirawa
Bupati Mundjidah Wahab saat peletakan batu pertama Gedung Zona Bedah Lantai 3 dan Lantai 4 RSUD Jombang, Jumat (26/03).
diberikan pendampingan secara tekhnis. “Jadi spek (speksifikasi) nya juga harus diperhatikan. Karena kalau bicara spek, berarti tentang kualitasnya,” ujar Bupati Jombang. Direktur RSUD Jombang, dr Pudji Umbaran saat menyampaikan laporan kepada Bupati Jombang mengatakan, proses lelang pembangunan gedung tersebut sudah dilaksanakan pada bulan Januari 2021 yang lalu melalui Bagian ULP (Unit Layanan Pengadaan) Kabupaten Jombang. “Kemudian dari proses lelang tersebut, pemenangnya adalah PT Haidasari Lestari,” kata Direktur RSUD Jombang. Dia menambahkan, untuk gedung lantai 3 akan dimanfaatkan untuk 33 tempat tidur dan difungsikan untuk pelayanan baik
itu untuk PBI (Penerima Bantuan Iuran) maupun non PBI. “Mengingat saat ini eranya sudah langsung mengikuti era JKN, di mana kelas yang kita buat harus disesuaikan dengan kelas yang ditetapkan oleh pembayar yakni BPJS Kesehatan,” beber Direktur RSUD Jombang. Sementara untuk gedung lantai 4, lanjut Direktur RSUD Jombang, akan dimanfaatkan untuk 20 tempat tidur berjenis kelas 1. “Mengingat bahwa zonasi kita sudah kita tata, baik itu zonasi medis maupun bedah. Tentu masingmasing harus kita cukupi terkait dengan kecukupan kelas. Kelas 1 yang kita miliki sangat terbatas untuk di zonasi bedah, sehingga di lantai 4 bangunan ini nanti, kita peruntukkan untuk 20 tempat tidur katagori kelas 1,” pungkas Direktur RSUD Jombang. [rif.adv]
achmad basir/bhirawa
Puluhan anggota Satuan Tugas (Satgas) TMMD ke- 110 menerima vaksin tahap kedua yang diselenggarakan langsung oleh Dinkes Pemkab Bojonegoro, di Desa Ngrancang, Kecamatan Tambakrejo.
Dijelaskan juga, alasan vaksinasi ini perlu dilakukan 2 tahap. Selain melakukan protokol kesehatan dengan menjalankan 5M yaitu mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, dan juga mengurangi mobilitas agar tidak terpapar covid-19.
“Diharapkan dengan vaksinasi covid-19 ini para Satgas TMMD melaksanakan proses dimasukkan vaksin dalam tubuh agar seseorang menjadi lebih kebal dan terlindungi dari penyakit tertentu,” tambah Dansatgas.
Dalam proses vaksinasi tahap kedua ini secara bergantian para Satgas TMMD melaksanakan untuk dilakukan penyuntikan oleh pihak Tim Media dari Dinas Kesehatan Pemkab Bojonegoro.n [Pendim 0813/bas]
Pemkab Belum Berhasil Antisipasi Banjir Pemkab Nganjuk, Bhirawa Banjir yang masih terjadi hingga triwulan pertama 2021 belum berhasil diantisipasi Pemkab Nganjuk. Minggu (28/3) dini hari, banjir kembali melanda sejumlah desa di empat kecamatan di Kabupaten Nganjuk. Wilayah Kecamatan Berbek, Kecamatan Bagor, Kecamatan Rejoso dan Kecamatan Wilangan menjadi langganan banjir selama tahun ini. Sama seperti banjir saat akhir Februari lalu, Desa Grojogan, Desa Bulutawing, Desa Sendangbumen, Desa Sumberurip dan Desa Cempoko Kecamatan Berbek tergenang akibat meluapnya Sungai Kuncir. Kemudian wilayah Kecamatan Bagor banjir terjadi di Dusun Sawunggaling Desa Bagor Kulon, Desa Girirejo, Desa Pesudukuh dan Desa Sekarputih. Sementara untuk Kecamatan Rejoso hanya Desa Rejoso Dusun Banyurip yang tergenang, Kecamatan Wilangan hanya Desa Mancon. Suwardi, warga Desa Mancon mengatakan sekitar pukul 15.30 WIB telah terjadi hujan dengan itensitas tinggi yang hampir merata di Wilayah Kabupaten Nganjuk. Hingga pukul 17.30 WIB karena itensitas hujan yang cukup tinggi dan lebih dari 3 jam mengakibatkan air meluap sungai. “Air mulai masuk rumah sekitar pukul 18.00 hingga malam hari air setinggi lutut orang dewasa,” ujar Suwardi.
ristika/bhirawa
Air luapan sungai menggenangi perumahan warga di Kecamatan Bagor, sementara warga dibantu relawan menyelamatkan perabot rumah.
Karena banjir telah masuk rumah, warga secepatnya menyelematkan barang-barang miliknya. Perabot rumah tangga dan peralatan elektronik dipindahkan ke tempat yang lebih tinggi. Banjir yang terus terjadi di wilayah Kabupaten Nganjuk dapat mengganggu perekonomian warga. Selain itu areal pertanian yang merupakan sumber pendapatan daerah agraris sangat berdampak buruk jika pemerintah Kabupaten Nganjuk tidak mengambil langkah strategis untuk mengendalikan banjir. Menanggapi hal itu, Wakil Bupati Nganjuk Marhaen Djumadi mengatakan bahwa Pemkab Nganjuk telah merencanakan normalisasi 40 sungai di Kabupaten Nganjuk bakal untuk mengurangi
terjadinya potensi banjir akibat pendangkalan sungai. Curah hujan dengan intensitas yang tinggi merupakan salah satu penyebab terjadinya banjir di beberapa wilayah Kabupaten Nganjuk diawal tahun 2021 ini. Bencana banjir yang sering melanda disaat musim hujan pada tahun ini menjadi perhatian khusus Pemkab Nganjuk. “Langkah menormalisasi sungai tersebut menjadi salah satu solusi yang akan dilakukan pada tahun ini agar tidak terjadi bencana banjir,” kata Marhaen Djumadi. Selain 40 sungai juga ada 28 saluran air yang akan dilakukan normalisasi. Jumlah sungai dan saluran air yang akan dinormalisasi tersebut masih dapat berubah tergantung dari urgensi yang terjadi. [ris]
LEGISLATIF
Senin Wage, 29 Maret 2021
Halaman 3
Rakerwil PKS Jatim Hasilkan Lima Rekomendasi PKS Jatim, Bhirawa DPW PKS Jatim menggelar Rakerwil selama 3 hari mulai 26-28 Maret diikuti seluruh DPC PKS se Jatim baik melalui daring maupun luring yang penutupannya dipusatkan di Dyandra Convention Surabaya, Minggu (28/3) kemarin. Ketua DPW PKS Jatim Irwan Setiawan disela-sela penutupan Rakerwil mengatakan bahwa DPW PKS Jatim telah menyerap ide-ide dari Rakernas dan para pimpinan di DPP PKS yang kemudian diserap menjadi lima rekomendasi. Pertama, mengokohkan visi partai Islam rahmatan Lil Alamin yang kokoh dan terdepan dalam melayani rakyat dan NKRI. “PKS Jatim berkomitmen bersama elemen kebangsan lainnya di Jatim untuk menampilkan wajah agama yang moderat (wasathiyah) untuk mrnciptkana hubungan timbalbalik yang positif sehingga dapat menciptakan keharmonisan antar sesama anak bangsa, melahirkan generasi cerdas, beriman dan berakhlak mulia serta berkontribusi dalam mewujudkan petumbuhan ekonomi dan kesejahteraan rakyat,” jelas Irwan.
Kedua, lanjut Irwan memperkuat sikap PKS sebagai partai terdepan dalam pelayanan, pemberdayaan dan pembelaan kepada rakyat Jatim melalui berbagi program kerja dari seluruh bidang, struktur dan anggota legislatif khususnya pada misi pelayanan sosial kemanusiaan yang mendesak dalam penanganan dampak pandemi Covid-19 serta berbagai bencana alam yang terjadi di Jatim agar masyarakat mampu melewati krisis pandemi dan beratnya tekanan ekonomi. Ketiga, PKS berkomitmen untuk mengawall kebijakan dan berbagai proses legislasi di DPRD agar tetap sejalan dengan Pancasila UUD 1945 dan fitrah demokrasi, serta mampu mencegah maraknya korupsi, kolusi dan nepotisme. “Fitrah demokrasi yang dibangun dengan mencari titik keseimbangan antara kebebasan dan tanggungjawab, serta penegakan hukum yang adil bagi semua tanpa tebang pilih,” harap Irwan Setiawan. Keempat, PKS Jatim melakukan kurikuulum kaderisasi partai yang menghadirkan narasumber dari berbagai elemen
tokoh masyarakatt, akademisi, praktisi, tokoh agama, pelaku ekonomi, aktivis maupun klangan internal partai. “Kami berharap penerapan kurikulum kaderisasi partai ini, muncul pemimpin-pemimpin partai yang mempunyai visi kepemimpinan, pemahaman keagamaan yang moderat, patriotik, serta jiwa kebangsaan dan nasionalisme yang kuat. juga etos kerja wirausaha yang tinggi sehingga mampu menjadi pelopor dan penggerak dalam masyarakat,” jelas Irwan. Terakhir atau kelima, PKS mengajak seluruh warga Jatim ari berbagai latar belakang daerah, suku, agama, profesi baik tua maupun muda untuk bergabung dan bekerjasama dengan PKS dalam membangun bangda dan mewujudkan cita-cita dan tujuan nasional Indonesia baik sebagai anggota, pengurus maupun pejabat publik. “PKS membuka ruang terbuka bagi anak-anak muda berkolaborasi dalam program wujudkan ide bersama PKS Muda, Content Creator
gegeh bagus setiadi/bhirawa
DPW PKS Jatim menggelar Rakerwil selama 3 hari mulai 26-28 Maret diikuti seluruh DPC PKS se Jatim baik melalui daring maupun luring yang penutupannya dipusatkan di Dyandra Convention Surabaya, Minggu (28/3) kemarin.
Academy, dan Young Crative Center,” ajak Irwan. “PKS juga mengajak semua pihak untuk bekerjasama untuk mengokohkan Program Rumah Keluarga Indonesia (RKI), Program Pusat Pelayanan Rakyat (PPR), dan banyak program pelayanan, pemberdayaan da pembelaan untuk
masyarakat, termasuk masyarakat tani, nelayan, pesisir dan pedalaman hutan,” imbuhnya.
Kutuk Bom Katedral Makassar Dalam kesempatan tersebut, PKS Jatim juga turut mengutuk bom bunuh diri di Katedral Makassar yang menimbulkan beberapa orang tak bersalah
meninggal dunia. Oleh karenanya Irwan berharap aparat kepolisian bisa mengusut kejadian itu hingga tuntas. “PKS Jatim berharap kondusivitas yang ada di Jatim bisa terus dipertahankan. Seluruh stake holder di Jatim perlu menjaga silaturrahim untuk menjaga kondusivitas Jatim,” pungkas Irwan Setiawan. [geh]
Cawabup Tulungagung Tunggu Kejelasan DPP PDIP Tulungagung, Bhirawa Kendati sudah melaksanakan instruksi agar dua Calon Wakil Bupati (Cawabup) Tulungagung untuk melakukan komunikasi politik dengan fraksi lain di DPRD Tulungagung, DPC PDI Perjuangan Tulungagung masih menunggu kejelasan lebih lanjut terkait langkah berikutnya. Termasuk melakukan pendaftaran cawabup ke DPRD Tulungagung.
Anggota Komisi IV DPR-RI, Ema Umiyyatul Chusnah atau Ning Ema memberikan motivasi kepada para petani muda di Jombang, Sabtu (27/03).
arif yulianto/bhirawa
Ning Ema Motivasi Generasi Muda di Bidang Pertanian Jombang, Bhirawa Anggota Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR-RI) asal Kabupaten Jombang, Ema Umiyyatul Chusnah atau Ning Ema memberikan motivasi kepada para generasi muda/petani muda (petani milenial) di Kabupaten Jombang agar mereka menggeluti dunia entrepreneur (kewirausahaan) di bidang pertanian.
“Kita ingin membangkitkan petanipetani muda, petani-petani milenial di Kabupaten Jombang untuk bisa maju, untuk bisa meneruskan para petani-petani kita yang dulu tradisional, konvensional,” ujar Ema Umiyyatul Chusnah saat acara Bimbingan Tekhnis (Bimtek) bagi petani milenial di Pendopo Kabupaten Jombang, Sabtu (27/03). Dengan banyaknya peralatan dan mesin pertanian yang canggih serta
komoditi-komoditi pertanian yang luar biasa, Ning Ema berharap agar petani-petani muda di Kabupaten Jombang bisa menghasilkan sesuatu yang bisa menjadi kebanggaan Kabupaten Jombang. “Kami siap membimbing, mendampingi mereka, agar sukses, dan hasil pertaniannya bisa kita ekspor,” tandas Ning Ema. Politisi perempuan dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP)
Rekomendasi DPRD Atas LKPJ Tahun 2020 Diserahkan Wali Kota Madiun Dalam Rapat Paripurna DPRD Kota Madiun penyampaian Rekomendasi DPRD Kota Madiun tentang Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Wali Kota Madiun tahun 2020 dipimpin Ketua DPRD Kota Madiun, Andi Raya BMS, SH dengan pembacaan Rekomendasi DPRD Kota Madiun tentang LKPJ Wali Kota Madiun 2020 oleh Wakil Ketua II DPRD Kota Madiun, Drs. H. Armaya di Ruang Sidang DPRD setempat, Jumat (26/3). Disampaikan oleh Armaya, sesuai RPJMD Kota Madiun untuk tahun 2020, sebagaimana yang tersaji dalam dokumen LKPJ bahwa LKPJ Wali Kota Madiun tahun 2020 penyusunannya didasarkan atas laporan pelaksanaan program dan kegiatan untuk mencapai Visi dan Misi daerah dalam RPJMD Kota Madiun 2019-2024. Yaitu, “Terwujudnya Pemerintah Bersih Berwibawa Menuju Masyarakat Sejahtera” Berdasarkan laporan perkembangan data umum Kota Madiun yang disajikan dalam bab I dokumen LKPJ 2020, disebutkan pandemi covid-19 dirasakan sangat berpengaruh terhadap capaian kondisi makro ekonomi Kota Madiun. Beberapa indikator makro ekonomi terpantau mengalami penurunan yang cukup signifikan dari target yang ditetapkan dalam RKPD 2020. Ekonomi tahun 2020 terkontraksi dilaporkan ekonomi Kota Madiun tumbuh minus 3,39 % (lebih dalam kontraksinya dari rasa rata Jawa Timur sebesar minus 2,39 %). Tingkat pengangguran terbuka bertambah menjadi 8,32 % dari 5,55 % di tahaun 2019 dan angka kemiskinan meningkat menjadi 4,98 % dari jumlah penduduk di tahun 2019. Disebutkan pula, berita baiknya, Indeks Pembangunan Manusia (IPM) sebagat alat ukur capaian pembangunan manusia berbasis sejumlah komponen dasar kualitas
sudarno/bhirawa
Wakil Ketua II DPRD Kota Madiun, Drs. H. Armaya saat penyampaian rekomendasi atas LKPJ Wali Kota Madiun 2020 pada sidang DPRD Kota Madiun, Jumat (26/3). hidup, tahun 2020 capaiannya 80,91 %. Namun pada pandemi covid-19 dengan pembelajaran lewat daring tentu akan menurunkan kualitas pendidikan. “Tidak ada pendidikan yang lebih baik kecuali tatap muka di sekolah” memang seperti kejujuran, kedisiplinan dan perilaku luhur lainnya tentu dibelajarkan lewat tatap muka tidak lewat daring. Juga dalam dokumen LKPJ Wali Kota Madiun 2020 pada bab I dan bab II tentang perubahan penjabaran APBD tahun 2020, melaporkan bahwa, Realisasi pendapatan daerah tahun 2020 melebihi target sebesar Rp69,3 milyar lebih atau terealisasi 107,0 % dari target pendapatan yang ditetapkan dalam APBD Perubahan 2020. Sementara realisasi belanja daerah tidak terserap Rp199,5 milyar lebih atau terealisasi 83,6 % dari alokasi. Sehingga terjadi pergeseran defisit anggaran daerah di tahun 2020. APBD Tahun 2020 setelah perubahan semula diproyeksikan defisit Rp223,6 milyar pada realisasinya justru surplus Rp45,2 milyar lebih. Sementara, Wali Kota Madiun, Maidi dalam sambutannya memahami DPRD Kota Madiun memberikan rekomendasi atas diajukannya
sudarno/bhirawa
Ketua DPRD Kota Madiun Andi Raya BMS, SH menyerahkan Dokumen Rekomendasi DPRD Kota Madiun tentang LKPJ Wali Kota Madiun 2020 kepada Wali Kota Madiun, Maidi disaksikan Wakil Wali Kota Madiun, Inda Raya AMS dan Wakil Ketua II DPRD Kota Madiun, Drs. H. Armaya, Jumat (26/3).
LKPJ Wali Kota TA 2020. Sejumlah rekomendasi dari DPRD pun mengemuka. Mulai dari penanganan dampak ekonomi dan sosial akibat pandemi Covid-19 hingga peningkatan IPM di Kota Madiun. Menanggapi hal tersebut Wali Kota Madiun Maidi mengungkapkan, pihaknya telah merencanakan langkah-langkah strategis penanganan dampak Covid-19. Salah satunya, solusi untuk pembelajaran tatap muka bagi siswa sekolah. “PTM di dalam kelas masih menjadi perdebatan sampai saat ini. Maka, saya siapkan pola pembelajaran luar ruangan untuk pelajaran tertentu,” kata Wali Kota. Menurut Wali Kota Maidi, sebagaimana kekhawatiran DPRD terkait IPM Kota Madiun. Pada 2020, IPM Kota Madiun berada di angka 80,91. Angka ini jauh di atas IPM Jatim. Namun, dengan pola pembelajaran daring yang terus-menerus, anggota dewan khawatir akan memengaruhi IPM Kota Madiun pada 2021. Atau, mengalami penurunan. Begitu pula untuk penanganan dampak sosial ekonomi masyarakat karena pandemi. Wali Kota berharap, intervensi berbasis lokal yang dirumuskan Pemkot Madiun bisa mengatasi hal itu. Salah satunya, melalui pembukaan lapak UMKM kelurahan yang diharapkan mampu menjadi sumber pendapatan baru bagi masyarakat. Serta, menjadi magnet bagi wisatawan untuk datang ke Kota Madiun. Terpisah, Ketua DPRD Kota Madiun Andi Raya Bagus Miko Saputra, SH usai sidang kepada wartawan menyatakan, dalam penyampaian rekomendasi atas LKPJ Wali Kota Madiun tahun 2020, dalam hal ini, pihaknya (DPRD Kota Madiun.Red) berharap rekomendasi yang disampaikan oleh wakil rakyat bisa menjadi masukan yang baik bagi Pemkot Madiun dalam meningkatkan pembangunan. “Sehingga, bersama-sama kita menjadikan Kota Madiun lebih maju, aman, dan sejahtera,”kata Ketua DPRD Andi Raya. [dar.adv]
ini pun menandaskan, salah satu alasan pentingnya motivasi kewirausahaan atau entrepreneur di bidang pertanian diberikan kepada para petani muda ini agar mereka mau menggeluti bidang pertanian. “Banyak prospek-prospek komoditi kita yang sangat luar biasa, begitu juga dengan kebutuhan pasar, dan kebutuhan bahan pokok,” ulasnya. [rif]
“Kami sekarang masih menunggu juga perkembangannya. Sampai saat ini masih belum ada perkembangan,” ujar Ketua DPC PDI Perjuangan Tulungagung, Susilowati, Minggu (28/3). Menurut dia, keputusan mengenai Cawabup Tulungagung itu merupakan kewenangan DPP PDI Perjuangan. “Jadi kami masih menunggu juga,” terangnya. Susilowati mengakui berkas dukungan dari fraksi di DPRD Tulungagung telah diserahkan oleh dua cawabup ke DPC PDI Perjuangan. Saat ini berkas dukungan tersebut masih berada di Sekretariat DPC PDI Perjuangan Tulungagung. “Namun untuk laporannya sudah kami sampaikan ke DPP PDI Perjuangan. Hanya fisiknya saja yang masih ada di sekretariat. Nanti juga fisiknya itu akan kami kirimkan ke DPP PDI Perjuangan,” sambungnya. DPC PDI Perjuangan, lanjut dia, sudah melaksanakan
instruksi DPP PDI Perjuangan agar dua cawabup melakukan komunikasi atau lobi-lobi politik ke fraksi lain di DPRD Tulungagung. Begitu pun dengan dua cawabup itu juga sudah pula menyerahkan berkas dukungan tersevut ke DPC PDI Perjuangan Tulunaggung. “Yang pertama datang ke Sekretariat DPC PDI Perjuangan Tulungagung menyerahkan berkas dukungan itu adalah Gatut Sunu Wibowo. Kemudian setelah itu disusul oleh Bambang Agus Susetyo,” paparnya. Susilowati enggan membeberkan secara rinci seberapa banyak dukungan yang diberikan anggota fraksi lainnya di DPRD Tulungagung pada dua cawabup dari PDI Perjuangan tersebut. “Yang pasti duaduanya mendapat dukungan,” elaknya lantas tersenyum. Ia selanjutnya menyebut komunikasi politik yang telah dilakukan dua cawabup itu merupakan tugas secara personel yang diberikan pada keduanya. [wed]
Dewan Bakal Ubah Pasar Tradisional Jadi Perusahaan Daerah Tulungagung, Bhirawa Komisi C DPRD Tulungagung bakal membuat rancangan peraturan daerah (raperda) tentang perubahan pasar tradisional menjadi perusahaan daerah (PD). Perubahan tersebut diharapkan dapat membuat pelayanan pasar di Kota Marmer menjadi lebih baik dan profesional. “Kami bersama kawan-kawan Komisi C dalam waktu dekat akan menginisiasi pembuatan peraturan daerah terkait PD Pasar itu,” ujar Wakil Ketua Komisi C DPRD Tulungagung, Heru Santoso, Minggu (28/3). Menurut dia, pembuatan raperda tentang PD Pasar tersebut bisa dilakukan pada tahun 2021 ini juga. “Jadi pada masa sidang mendatang sudah dapat direalisasikan,” katanya. Heru Santoso memaparkan, ada beberapa alasan mengapa kini pasar tradisional di Tulungagung harus segera menjadi PD Pasar, selain untuk lebih memberi pelayanan terbaik pada para pedagang di dalamnya, juga agar pengelolaan pasar lebih profesional. Apalagi, saat ini antara biaya pemeliharaan pasar yang dikeluarkan oleh Pemkab Tulungagung dengan pemasukan dari retribusi keadaannya masih jomplang.
wiwieko/bhirawa
Pasar Wage di Kota Tulungagung merupakan salah satu yang bakal dijadikan PD Pasar.
“Lebih banyak pengeluaran untuk pemeliharaan yang per tahun mencapai Rp5 miliar. Sementara untu pemasukan dari retribusi baru mencapai Rp3,8 miliar. Jadi masih jomplang banyak biaya pemeliharaan yang dikeluarkan,” bebernya. Ia berharap perubahan status pasar tradisional menjadi PD Pasar mendapat dukungan dari eksekutif. Utamanya Bupati Tulungagung, Maryoto Birowo. “Mudah-mudahan dengan inisiasi pembentukan PD Pasar di Tulungagung gayung bersambut. Bupati dapat menerima itu,” paparnya.
Mantan Ketua Badan Pembentukan Peraturan Daerah (Bapemperda) DPRD Tulungagung ini selanjutnya menyatakan jika sudah ada regulasi terkait pembentukan PD Pasar di Tulungagung tidak serta merta semua pasar dijadikan perusahaan daerah. Pembentukan PD Pasar dilakukan secara bertahap. “Seperti Puskesmas yang djadikan BLUD. Semuanya bertahap. Nanti pasar yang dianggap mampu dulu dijadikan PD Pasar. Seperti Pasar Wage di Kota Tulungagung atau juga Pasar Ngunut,” tuturnya. [wed]
GBHN atau PPHN akan Dihidupkan Kembali Jakarta, Bhirawa Wakil Ketua MPR RI Ahmad Basarah menegaskan, MPR RI tidak pernah membahas amandemen pasal 7 UUD 45 tentang masa jabatan Presiden. Yang dikabarkan, masa jabatan Presiden akan diperpanjang menjadi 3 periode, bukan lagi 2 periode. Agenda MPR RI yang ada sekarang adalah rencana amandemen ke 5 UUD 45, hanya berfokus pada pembahasan terkait perubahan pasal 3. Yakni mengenai Pokok Pokok Haluan Negara (dulu GBHN). “Tidak ada satupun agenda MPR untuk merubah pasal 7 UUD 45, tentang masa jabatan Presiden, dari 2 periode menjadi 3 periode,” tandas Basarah dalam sambutan pembukaan press gathering wartawan Parlemen di Anyer, Saptu (27/3).
Basarah bersyukur, bahwa 2 pimpinan partai diluar pemerintah yakni PKS dan Demokrat di MPR, memberikan keterangan yang sama. Yakni menyatakan tidak ada agenda pembahasan tentang amandemen pasal 7 UUD 45, di MPR. Bahkan PDIP, kata Basarah,partai pendukung pemerintah sekalipun, Ketua Umun nya Megawati Soekarno Putri telah menegaskan, tidak ada penambahan masa jabatan Presiden. PDIP hanya mendukung amandemen terbatas UUD 45, untuk PPKN, saja. “Kebutuhan rakyat saat ini adalah pembahasan PPHN, bukan perpanjangan masa jabatan Presiden. Itu yang sekarang dikaji MPR,” ulang Basarah. [ira]
OPINI
Senin Wage, 29 Maret 2021
Membaca Dualisme Demokrat
TAJUK
Kualitas Beras Bulog LAMA tersimpan di gudang Bulog, menyebabkan kualitas beras merosot sampai tidak layak konsumsi. Temuan “overstay” BCP (Beras Cadangan Pemerintah) berujung kerugian negara. Sekaligus menunjukkan realita ke-berlimpah-an stok beras. Maka tidak perlu impor. Bahkan beberapa daerah telah sukses meng-ekspor beras kualitas premium berharga mahal. Pemerintah juga memiliki program aksi Gratieks (Gerakan Tiga Kali Ekspor). Ombudsman RI menjejaki stok beras sekitar 400 ribu ton berpotensi turun kualitas. Tampakan fisik penurunan mutu beras di gudang Bulog, bervariasi. Berupa bau apek, warna menguning, serta mengeluarkan larva ulat, dan berkutu. Tidak layak konsumsi. Merosotnya kualitas beras, niscaya merugikan negara. Ombudsman RI meng-kalkulasi kerugian negara bisa mencapai Rp 1,25 trilyun. Karena sebagian beras harus dimusnahkan. Konon, penurunan mutu beras disebabkan terlalu lama tersimpan di gudang, sejak tahun 2018, diserap dari hasil panen Maret 2018. Berdasar kebiasaan, setiap tahun Bulog menyerap hasl panen dalam bentuk gabah, dan beras. Total beras cadangan (maksimal) mencapai 1,5 juta ton. BCP akan digelontor manakala terjadi kelangkaan stok, akibat paceklik (gagal panen). Juga sebagai pengendali harga beras, manakala terjadi “permainan” tengkulak. Fungsi strategis beras Bulog, juga digunakan sebagai bantuan sosial (Bansos), terutama pada masa pandemi. Sebanyak 10 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Bansos, khusus dampak CoViD-19. Nilai Bansos setiap keluarga menerima sebesar Rp 500 ribu per-bulan. Bansos berupa beras sebanyak 15 kilogram, diberikan selama 3 bulan pada tahun 2020, mulai bulan September. Sehingga total Bansos beras yang digelontor sebanyak 450 ribu ton. Bansos hanya meliputi sekitar 30% BCP, tidak sampai menguras isi gudang Bulog. Saat ini masih tersedia stok sekitar 800 ribu ton. Sebelumnya, beras Bulog juga diberikan kepada keluarga miskin sebagai Bansos dalam Program Keluarga Harapan (PKH). Namun sejak lama pula Bansos berupa beras dikeluhkan tidak layak konsumsi. Penerima Bansos memilih menjual beras dengan harga murah (Rp 5.000 per-kilogram). Biasanya “penadah” beras mutu rendah, adalah pemilik ternak bebek. Beras Cadangan Pemerintah (BCP) dapat dilepas oleh Bulog. Pelepasan BCP berdasar Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 17 tahun 2015 tentang Ketahanan Pangan dan Gizi. Pada pasal 8 ayat (2), dinyatakan, “Cadangan Pangan Pemerintah yang telah melampaui batas waktu simpan dan/atau berpotensi atau mengalami penurunan mutu dapat dilakukan pelepasan Cadangan Pangan Pemerintah.” Terdapat frasa kata “melampaui batas waktu simpan dan/ atau berpotensi atau mengalami penurunan mutu,” yang kriterianya ditetapkan pemerintah. Berdasar Peraturan Menteri Pertanian Nomor 38 Tahun 2018 tentang Pengelolaan BCP. Dalam pasal 3 ayat (1) huruf a, dinyatakan batas waktu simpan paling sedikit 4 bulan. Karena mutunya telah merosot, maka harga pelepasan BCP lebih rendah dibanding HET (Harga Eceran Tertinggi) beras. Serta di bawah HPP (Harga Pembelian Pemerintah). Pemerintah pasti tekor. Realitanya, ke-berlimpah-an stok beras di gudang Bulog, sering tidak habis terserap dalam setahun. Seperti terjadi pada tahun 2019, Bulog juga melepas beras yang melampaui bata simpan, sampai sebanyak 20 ribu ton. Pelepasan BCP direalisasi pada awal tahun 2020, meliputi beras pengadaan dalam negeri, dan beras impor. Saat ini ke-berlimpah-an terjadi lagi. Di berbagai daerah sentra pangan (antara lain Jawa Barat, dan Jawa Timur), stok beras masih “menggunung.” Ditambah hasil panen bulan Maret dan April tahun ini, kapasitas simpan gudang Bulog tidak mencukupi. Pemerintah perlu memiliki sistem simpan beras yang menjamin mutu, sekaligus mencegah kerugian Bulog. [*]
Sorotan Publik
Semua tanggapan baik berupa saran dan kritik atas wajah dan kinerja birokrasi kita dalam memberikan pelayan publik dapat dikirim melalui email: harian_bhirawa@yahoo.com atau manfaatkan fasilitas surat pembaca di www.harianbhirawa.co.id atau telp ke (031) 5470650 atau faks (031) 5343359. Untuk setiap email harap disertakan nomor telpon (untuk konfirmasi ulang).
Larangan Mudik Lebaran 2021 UPAYA pencegahan, penyebaran dan penularan Covid-19 hingga kini terus dilakukan oleh pemerintah. Bahkan, tidak segan pemerintah mengambil langkah-langkah tegas dalam menanggulangi masalah peningkatan kasus Covid-19. Khusus kali ini, yaitu menjelang masa libur dan cuti bersama Idul Fitri 1442 Hijriah pemerintah melalui Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) secara resmi pada Jumat (26/3/2021) melarang mudik lebaran 2021 pada 6-17 Mei 2021. Dipastikan larangan mudik Lebaran 2021 bagi seluruh masyarakat Indonesia. Penegasan kebijakan itu berlaku untuk seluruh lapisan masyarakat dan pegawai pemerintah. Baik untuk ASN, TNI-Polri, karyawan BUMN, karyawan swasta, pekerja mandiri, dan seluruh masyarakat. Keputusan larangan mudik diambil lantaran angka penularan dan kematian akibat Covid19 meningkat setelah beberapa kali libur panjang, (Kompas, 27/3/2021). Merujuk dari Data Satgas Covid-19, libur Idul Fitri tahun lalu telah mengakibatkan kenaikan rata-rata jumlah kasus harian 6893% dengan penambahan kasus harian 413-559 serta jumlah kasus mingguan berkisar 2.889-3.917. Sedangkan, persentase kematian mingguan antara 28-66% atau sebanyak 61-143 kasus kematian. Setiap kali liburan selalu ada peningkatan kasus antara 30-50% baik dari kasus terkonfirmasi positif maupun kasus aktif Covid-19. Bahkan dampak dari kenaikan kasus pada masa libur Natal dan tahun baru lalu, jumlah kasus aktif Covid-19 masih terus meningkat. Disebutkan total kasus aktif Covid-19 kini berjumlah 130 ribu dengan 80% di antaranya tidak ke rumah sakit (RS) sedangkan 20% ke RS, 5% masuk ruang ICU (Intensive Care Unit) dan sekitar 2% meninggal. Belajar dari tingginya angka penularan dan kematian masyarakat maupun tenaga kesehatan akibat wabah Covid-19 setelah beberapa kali libur panjang dari data Satgas Covid-19 tersebut diatas, sekiranya bisa menggugah kesadaran dan pengertian kita bersama sebagai masyarakat untuk mematuhi kebijakan pemerintah untuk mencegah penyebaran Covid-19 dengan mendukung larangan mudik Lebaran yang dikeluarkan oleh pemerintah pusat demi kebaikan bersama, sehingga upaya yang sudah kondusif dan melandai saat ini bisa terproteksi. Ani Sri Rahayu Pengamat Politik Universitas Muhammadiyah Malang
HARIAN
PENDIRI : Alm. H. Moch. Said PENASIHAT HUKUM: Poerwanto, SH, MH
Halaman 4
Moeldoko, Pengaruh Rezim dan Penggerusan Demokrasi dukungan untuk rezim yang berkuasa semakin besar dan hampir seluruh partai politik berada di bawah koalisi rezim pemerintah. Hal ini menghilangkan dan mengurangi jumlah partai yang berperan sebagai oposisi. Dengan Demokrat sebagai kenOleh : berkurangnya partai daraan politik menjadi Jihan Marsya Azahra oposisi maka kontrol motif-motif yang telah terhadap kekuasaan juga beredar dimasyarakat daberkurang. Tanpa partai lam menanggapi kudeta politik, kontrol yang dilakukan oleh AHY tersebut. Presiden Jokowi menyanggah gerakan sosial masyarakat, civil sopernyataan bahwasaannya ada ciety sulit untuk mencapai kekuasaan keterkaitan istana dalam kudeta terse- jika partai oposisi tidak turut serta. but, dan ia juga sempat menolak Hal inilah yang perlu kita waspadai pencalonan presiden tiga periode karena kesewenangan dari rezim karena hal tersebut tidak sesuai kon- pemerintah yang berkuasa tidak bisa stitusi. Akan tetapi, akhir-akhir ini dikendalikan. Seperti kata Lord Acton Kantor Staf Presiden menyatakan bahwa power tends to corrupt, absojika tiga periode merupakan kemauan lute power corrupt absolutely. Hingga saat ini, rezim yang berkuamasyarakat, maka akan diserahkan kepada keputusan MPR, secara implisit sa belum memberikan tindakan atas ia menyetujui jabatannya menjadi tiga apa yang dilakukan oleh kepala periode. Terlebih jika kita melihat stafnya. Sikap diam ini presiden bagaimana pergerakan partai politik tunjukkan karena ia mengakui tidak saat ini, hampir seluruh partai politik tahu atas apa yang dilakukan oleh berkoalisi dengan pemerintah. Partai- Moeldoko, namun disisi lain ini partai baru yang muncul, dan dualism menunjukkan bahwa memang ada kepemimpinan partai, seluruhnya yang pembenaran atas apa yang dilakudisahkan oleh Kemenkumham merupa- kan oleh Moeldoko. Karena sebagai kan partai yang mendukung penguasa. seorang atasan dari Moeldoko tidak Sedangkan Demokrat sebagai oposisi mungkin tidak mengetahui apa yang telah terpecah dan kemungkinan kubu dilakukan oleh tangan kananya senKLB akan mendukung koalisi pemer- diri. Hingga sampai saat ini Moeldoko intah juga. Jika ternyata Demokrat juga terus mengakui bahwa yang dia versi KLB yang disahkan oleh Ke- lakukan semata-mata adalah kepumenkumham, niscaya ada upaya untuk tusannya sendiri tanpa ada campur menghilangkan oposisi oleh penguasa tangan istana. Apa yang dilakukan dan upaya untuk menggalang kekuatan oleh Moeldoko dengan mengakuidalam rangka pengesahan kepemimpi- sisi partai Demokrat menunjukkan nan tiga periode dengan mengamande- etika politik yang tidak baik kepada men UUD 1945. Dalam hal ini, posisi masyarakat. Terlebih lagi, adanya Kemenkumham menjadi “penentu” motif-motif bahwa Moeldoko hanya partai manakah yang akan di sahkan ingin menggunakan Demokrat sebaDemokrat versi AHY atau versi KLB gai kendaraan politiknya pada ajang pemilu 2024. Poster-poster Moeldoko (Moeldoko). Partai oposisi vs partai pendu- akan mendampingi Puan Maharani kung. Dengan disahkannya partai dalam pemilihan presiden 2024 mulai yang mendukung pemerintah, maka bermunculan. Artinya, bukan hanya
memecah belah partai dan menghilangkan oposisi tetapi juga upaya untuk mempertahankan langgengnya kekuasaan para elit politik. Dengan begitu demokrasi Indonesia mulai terancam karena kekuasaan oligarki para penguasa. Melihat apa yang dilakukan rezim pemerintah saat ini dengan menghabisi oposisi, melanggengkan oligarki, pemerintahan berjalan seperti otoritarian ini telah menggerus demokrasi. Levitsky dan Ziblatt (2021) berpendapat bahwa tanda-tanda tersebut bisa membuat demokrasi mati secara pelan-pelan. Menurutnya, matinya demokrasi bukan hanya karena kudeta dan kekerasan militer, tetapi juga bisa melalui pemimpin yang terpilih. Dimana pemimpin tersebut membajak proses demokrasi yang membawa mereka kepada kekuasaan. Ditangan pemimpin yang terpilih demokratis, tidak akan demokrasi mati secara seketika, namun demokrasi akan tergerus pelan-pelan tak kasat mata melalui kebijakan pemerintah, aturan perundang-undangan yang dibuat oleh legislatif, atau keputusan hukum yang dibuat oleh yudikatif. Hal ini mengingatkan kita tentang wacana amandemen UUD 1945 yang akan merubah kepemimpinan presiden dua periode menjadi tiga periode, keputusan MK menghapuskan pasal undang-undang pencalonan kerabat atau keluarga petahana (pelanggengan oligarki), dan larangan dan penghilangan golongan-golongan oposisi pemerintah. Hal ini menunjukkan demokrasi kita telah tergerus dan disahkan secara hukum. Meski semua tahu bahwa hal tersebut melanggar konstitusi, tapi keserakahan para elit ini membutakan atas cita-cita dan kesejahteraan rakyat yang tertuang didalam konstitusi. Mirisnya, Menkopolhukam sendiri menyatakan bahwa konstitusi boleh dilanggar dalam keadaan terdesak.
terpaksa/dipaksa memyang sangat penting bagi baca materi ajar yang keterlaksanaan literasi baca tulis dikeluarga. Kesudah disusun oleh guru diaplikasi yang digunatika orang tua mencanangkan. Tentunya memakai kan kegiatan literasi baca tulis dikeluarga, maka ayah sarana gadged atau laptop. Kedua rendahnya dan ibu menjadi teladan minat menulis dikalangyang pertama bagi semua an siswa. Ini tampak anggota keluarga. Akan dari adanya pertanyaan sulit menyuruh anak untuk Oleh : yang selalu di ajukan membaca dan menulis, Titik Kusminarwati,S.Pd saat mengerjakan tugas jika ayah dan ibunya tidak pernah terlihat membaca “ apa soal nya ditulis ?“ Ketiga keberadaan pendan hal ini sangat wajar. damping yang kurang maksimal dalam Tanpa disuruhpun jika anak mengeliterasi. Jika di sekolah pendampingnya tahui ayah ibunya sering membaca, adalah guru di keluarga pendamping maka si anak akan tergerak , ingin tahu bisa sispapun, dari anggota keluarga. dan akan menjadi kesempatan yang Bisa ibu, ayah kakak, atau siapapun. baik bagi ayah dan ibu memberikan Keberadaan pendamping dalam lit- pemahaman pentingnya literasi baca erasi sangat penting untuk memantau tulis dimasa yang akan datang. keterlaksanaan literasi, selain itu juga Kedua:Membacakan cerita kemembuat siswa disiplin. pada anak secara rutin. Beberapa penelitian telah membuktikan bahwa Literasi Baca Tulis di Keluarga membacakan ceirta kepada anak akan Saat ini keluarga mengambil alih meningkatkan kemampuan membaca, fungsi guru di rumah. Ibu terutama yang menulis, dan berkomunikasi yang baik. paling merasakan alih fungsi tugas itu. Hal ini karena anak menyerap banyak Demikian pula dalam hal literasi. Kelu- kosakata dan istilah yang tidak mereka arga memiliki peranan sangat penting temukan dalam percakapan seharidalam membentuk pembiasaan berlit- hari. Disini peran yang bercerita akan erasi. Membaca menulis dan berhitung membantu anak belajar untuk memamerupakan kecakapan dasar yang lebih hami cerita, membantu meningkatkan dahulu diperoleh dari keluarga. Idealnya kemampuan untuk bercerita ulang baik keluarga memupuk kecakapan dasar ini secara lisan atau melalui tulisan. sejak dini. Kegiatan literasi didalam keKetiga:Membuat perpustakaan luarga dapat melatih anak untuk terbiasa keluarga Membuat perpustakaan berpikir sejak awal kehidupannya. Anak keluarga merupakan langkah yang akan belajar untuk mencari pemecahan baik dalam memulai literasi baca tulis masalah dengan pemikirannya yang dengan koleksi buku dengan beragam kritis dan kreatif yang akan menjadi judul dan wawasan. Memang membuanak-anak terdepan dimasa mendatang. tuhan biaya yang tidak sedikit untuk Namun tidak semua keluarga memiliki mewujudkan hal ini. pemahaman yang sama akan pentingnya Sebenarnya tidak menjadi masalah literasi baca tulis ini. berapa pun besarannya anggaran, yang penting ada alokasi dana khusus untuk Penerapan Literasi Baca Tulis kegiatan literasi. Namun menurut penuDikeluarga Selama Daring lis kemampuan literasi adalah investasi Pertama :Keteladanan Orang Tua. masa depan yang tidak bisa di ulang. Keteladanan orang tua merupakan hal Kalaupun tidak bisa cukuplah ada pojok
literasi di sudut ruang keluarga , yang di sana diletakan rak sudut yang berisi buku-buku yang bervariasi. Keempat: Membuat Mading Keluarga. Mading ini nantinya menjadi sarana untuk menempelkan hasil kegiatan membaca dan menulis apa yang telah di bacaanya. Bisa berupa komentar, resume, gambar atau apapun yang menjadi karya hasil literasi. Mading ini hendaknya selalu berganti isi setiap minggu. Sehingga ada motivasi di anggota keluarga untuk mengisi madding tersebut. Isi madding akan menjadi salah satu indikator keterlaksanaan literasi baca tulis. Kelima:Memberi Hadiah. Hadiah perlu diberikan sebagai bentuk (penghargaan) misal untuk anak yang telah menyelesaikan membaca satu buku, atau untuk yang paling banyak mengisi madding. Untuk keperluan pemberian hadiah ini perlu ada catatan untuk mengetahui siapa yang paling berhak atas hadiahnya. Pemberian hadiah berupa buku, majalah, akan sangat bermanfaat bagi anak. Sejalan dengan kegiatan literasi baca tulis, selain itu juga untuk menambah koleksi buku di perpustakaan keluarga maupun sudut baca. Dengan hadiah berupa buku atau majalah akan mendekatkan anak pada sumber belajar yang sesuai. Yang kelak akan menjadi investasi karena buku bisa bertahan lama, bisa dinikmati berulang-ulang dan dirasakan manfaatnya dalam jangka panjang. Demikianlah peranan literasi bacatulis sangat penting dan esensi karena mendasari kemampuan jenis literasi yang ada. Literasi baca-tulis menjadi unsur terpenting disegala jenis literasi menjadi penyangga utama terwujudnya budaya baca-tulis untuk penguasaan literasi yang lain #.
Fenomena dualisme kepemimpinan partai politik menjadi hal yang sering terjadi di Indonesia. Hampir setiap partai politik di Indonesia pernah mengalami perpecahan di dalam internal partai politik. Perpecahan tersebut biasanya memunculkan partai baru, melebur kembali atau mungkin pindah ke partai lain. Tetapi apa yang menimpa partai Demokrat saat ini berbeda.
P
ara mantan kader partai Demorkat bersama Kepala Staf Presiden (KSP) Moeldoko, justru mengambil langkah untuk menggulingkan Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) melalui Kongres Luar Biasa (KLB) yang dilakukan di Deli Serdang, Sumatra Utara. Kemudian mereka memilih KSP Moeldoko sebagai Ketua Umum Partai Demokrat yang baru (versi KLB). Akuisisi partai dengan memilih ketua umum baru mungkin juga pernah dilakukan beberapa partai, namun yang menjadi sorotan dalam hal ini adalah keterlibatan pihak luar dalam hal ini istana melalui Moeldoko sebagai Kepala Staf Presiden (lingkaran kekuasaan). Moeldoko sendiri bukanlah kader partai Demokrat, melainkan partai Hanura dan posisinya saat ini tengah berada dilingkungan kekuasaan istana negara. Syarat dari AD/ART partai Demokrat bahwa yang bisa menjadi Ketua Umum Demokrat harus kader dari pertai berlambang mercy tersebut, mereka yang bukan kader seharusnya tidak bisa menjadi ketua umum. Sehingga, KLB ini tidak sah bagi Partai Demokrat dan dinilai sebagai “perampasan partai politik” yang dilakukan oleh koalisi mantan kader Demokrat dengan istana. Tentunya keputusan-keputusan untuk melakukan KLB dan mengajak Moeldoko menjadi Ketua Umum bukanlah keputusan mendadak, sudah ada narasi terstuktur yang diselimuti dengan kepentingan-kepentingan politik. Menguatnya issue Jokowi tiga periode atau pencalonan Moeldoko untuk 2024 menggunakan
L
Studi Partai Politik dan Sistem Perwakilan Pascasarjana Ilmu Politik Universitas Indonesia
Membangun Literasi Baca Tulis di Keluarga
iterasi baca tulis ini menjadi salah satu catatan penting penulis selama pelaksanaan daring.Pelaksanaan daring untuk anak-anak dengan jenjang usia diatas 8 tahun ( kelas 2 SD ke atas) tidak menjadi masalah. Meski agak tertatih tatih, dengan di bantu oleh orang tuanya dirumah, anak-anak di atas usia itu sudah mampu berliterasi baca dan tulis. Artinya sudah mampu memahami apa yang dibaca dan mampu menuliskan apa-apa yang menjadi tugas pembelajaran saat daring. Secara umum, literasi adalah kemampuan individu di dalam mengolah serta memahami informasi pada saat menulis ataupun membaca. Membaca merupakan keterampilan berbahasa.dan faktor yang penting dalam proses pembelajaran, karena dengan membaca peserta didik dapat memperoleh informasi. Saat daring ini membaca dan menulis merupakan salah satu kegiatan dalam berliterasi. Literasi tidak dapat dipisahkan dari dunia pendidikan. Literasi menjadi sarana peserta didik dalam mengenal, memahami, dan menerapkan ilmu yang didapatkannya Pentingnya Literasi BacaTulis Literasi baca tulis dikeluarga sangat penting sebagai pondasi bagi literasi di sekolah. Penulis sangat merasakan saat bertugas , betapa tingkat literasi baca tulis siswa saat pembelajaran di sekolah sangat rendah.Hal ini tampak dari ketidakmampuan siswa dalam membuat ringkasan atau menceritakan kembali dengan tulisan apa yang dibacanya saat kegiatan literasi sekolah dilaksanakan. Setidaknya ada 3 kendala yang perlu dibenahi terus menerus. Pertama kurangnya minat baca siswa . Saat daring ini menjadi momentum yang sangat tepat untuk mengembalikan kemampuan literasi siswa. Siswa
Guru IPA SMP N 6 Kota Mojokerto
PEMIMPIN UMUM: Nawang Esthi Lestari PEMIMPIN REDAKSI/ PENANGGUNG JAWAB: Wahyu Kuncoro SN WAKIL PEMIMPIN REDAKSI : Wawan Triyanto REDAKTUR PELAKSANA: Gatot Suryo Widodo KOORDINATOR LIPUTAN : Bambang WN REDAKTUR: Choirul Anam, Anangsyah Isfianto, Sufendi Dimyati, Andre Endrayana Sasmita, Helmi Supriyatno, Zainal Ibad Reporter : M. Ali, Rachmat Caesar BSW, Zainal Ibad, Adit Hananta Utama, Abed Nego, Gegeh Bagus Setiadi, Diana Rahmatus Sholichah, Achmad Tauriq Imani Fotografer: Trie Diana Indahwati, Oki Abdul Sholeh Malang: M. Taufiq, Kabupaten Malang : Cahyono Nor Rochmah, Kota Batu: Anas Bachtiar, Kediri: Ervan Kholis, Pasuruan : Hilmi Husein, Pamekasan: Syamsuddin, Lumajang: Dwi Wismo Wardono, Probolinggo: Wiwit Agus Pribadi Jember: Effendi, Sampang: Nur Cholis, Sumenep: Agus Irianto, Samsul Arifin, Bondowoso: Ihsan Khalil, Situbondo: Sawawi, Tulungagung: Hadi Sucipto, Wiwieko Dh, Ponorogo: Yanuar Lamongan: Suprayitno, Jombang: Romadlon, Fathoni, Arif Yulianto Mojokerto: Hasan Amin, Sidoarjo: Ali Kusyanto, Hadi Sujitno, Achmad Suprayogi Gresik: Kerin Ikanto, Rokim, Tuban: Khoirul Huda Madiun: Sudarno, Blitar: Hartono, Nganjuk: Ristika, Bojonegoro: Achmad Basir, Trenggalek: Wahyu Asmoro, Jakarta: Tjitjik Rahayu. Direktur Utama: Nawang Esthi Lestari, Direktur Umum: Wahyu Kuncoro SN, Direktur Keuangan Mira Damayanti Komisaris Utama: Sugeng Praptoyo, Komisaris: Bambang WN, Hasan Amin, Suprayitno, Malang: Gatot Soekardi, Ratna Nirmala, Lumajang: Didit Nur Jadit, Bondowoso: Hasto Pramudyo, Manager Produksi, Sirkulasi dan Periklanan: Sri Eddy Haryanto, Manajer Keuangan: Anangsyah Isfianto, Administrasi Keuangan: Etti Sri Kustini, Sri Poernomo, Sekretaris Perusahaan: Rani Cholyvianti, Sirkulasi: Titiek Yuliati (Koordinator), Utomo Pagon, Distribusi: Tatok Arly (Koordinator), Suparto, Mulyadi, Pracetak:Ali Sulkan (Koordinator), Danu Setiawan, Trisno purnomo, Onny Agung S, Oki Abdul Sholeh, Rendy Agung. Sekuriti: Saiful Hidayat, Akhmad Mukhdor Daniyal, Ucha Torindiansyah Alamat Kantor Pusat/Iklan/Redaksi: Jalan Indragiri 73 Surabaya, Telp : 031- 561-5454, Fax : 031-561-9009, Email Iklan: bhirawa_indragiri@yahoo.com, Email Redaksi: harian_bhirawa@yahoo.com Sirkulasi: Jalan Pengenal 5, Surabaya (60174), Telp : 031- 547-0650 (3 lines), Fax : 031-534-3359, Email Sirkulasi: bhirawasirkulasi@yahoo.com Bhirawa Online : http://www.harianbhirawa.co.id Bank: Bank Mandiri (BBD Jembatan Merah) Surabaya, No. Rek:140.0080000053, Percetakan: PT Media Nusantara Press, Kawasan Industri SIER, Jl. Rungkut Industri III No.49, Surabaya SIUPP: Nomor 159/SK/Menpen/SIUPP/A.7/1986, 22 April 1986.
Tarif Iklan: Iklan Baris Rp. 7.500/baris (maksimal 5 baris), Iklan Tender/Lelang Rp.10.000/mm kolom, Iklan Display warna (FC) Rp.10.000/mm kolom, Iklan Display hitam putih (BW) Rp.7.500/mm kolom. Harga belum termasuk PPn 10%.
PELAYANAN PUBLIK PDAM Tirta Baluran Rintis Produksi Air Minum Kemasan Halaman 5
Senin Wage, 29 Maret 2021
Khusus Tahun 2021, Siap Melayani 1.000 Pelanggan Baru Situbondo, Bhirawa PDAM Tirta Baluran Situbondo genap berusia 30 tahun, Minggu (28/3) kemarin. Diusia ke-30 tahun ini BUMD milik Pemkab Situbondo itu berhasil menelorkan sejumlah layanan baru. Satu diantaranya, PDAM Tirta Baluran Situbondo merintis produksi air minum kemasan secara mandiri. PDAM akan memproduksi minuman khusus gelas, ukuran botol dan ukuran galon. Air kemasan kebanggaan masyarakat Situbondo tersebut nanti akan diberi nama air Tirta Baluran. Menurut Direktur PDAM Tirta Baluran Situbondo Asy’ari S.Sos mengatakan, saat ini proses pendirian air kemasan PDAM sudah memasuki tahap perijinan. Agar benar benar produksi air mineral berjalan tuntas, aku mantan Kabag Hubungan Pelanggan PDAM Tirta Baluran itu, jajarannya harus mengantongi sejumlah rekomendasi. “Doakan ya teman teman agar upaya dan usaha kami (PDAM Tirta Baluran) memiliki produksi air minum kemasan berjalan dengan lancar dan cepat. Ini merupakan suatu kebanggaan tersendiri bagi Kabupaten Situbondo,” jelas Asy’ari. Selain itu, kata Asy’ari, saat ini PDAM juga berhasil membuat suatu aplikasi layanan baru yang bisa di downloud melalui playstore HP androit bernama Pao Arum (Pelayanan Aplikasi Online Air Minum). Banyak sisi keunggulan dari aplikasi ini, aku Asy’ari, diantaranya, masyarakat bisa mengecek penggunaan air, bisa melihat biaya bulanan, bisa melaporkan adanya gangguan dan bisa melakukan pendaftaran bagi pelanggan baru.”Jadi dengan membuka aplikasi layanan Pao Arum, pelanggan bisa
melakukan transaksi dan kebutuhan lain secara online,” kupas Asy’ari. Pria yang akrab disapa pak ustadz itu menegaskan, pada tahun 2021 ini pula, jajaran PDAM Tirta Baluran Situbondo membuat program dengan nama 1000 pelanggan baru. Dari program ini, ujar Asy’ari, hingga akhir bulan Maret ini sudah tercapai 450 pelanggan baru. Dengan capaian angka tersebut, Asy’ari sangat optimis, target tambahan 1.000 pelanggan baru akan terealisasi hingga penghujung tahun 2021 mendatang. “Dengan taksasi capaian yang ada, saya yakin pada akhir tahun 2021 target 1.000 pelanggan bakal terpenuhi dengan baik,” kupas Asy’ari. Terakhir, Asy’ari bersama seluruh staf dan jajaran berkomitmen untuk terus mewujudkan harapan dan keinginan Bupati Situbondo Karna Suswandi, agar PDAM Tirta Baluran kedepan siap dan sigap merespon keluhan dari masyarakat atau pelanggan. Arahan Bupati Karna Suswandi, tegas Asy’ari, terkait adanya pelanggan menyampaikan uneg-unegnya di media sosial, juga akan menjadi prioritas PDAM untuk direspon dan diatasi dengan cepat. “Ya
LINTAS PELAYANAN
Kementrian PAN-RB Apresiasi Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik Polres Batu Kota Batu,Bhirawa Kementian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB) RI mengapresiasi peningkatan kualitas pelayanan publik yang diberikan Polres Batu. Hal ini disampaikan langsung Deputi Bidang Pelayanan Publik Kemenpan RB RI, Prof Dr Diah Natalisa MBA saat melaksanakan kunjungan kerja ke Mapolres Batu, Sabtu (27/3). Dari inovasi yang ada, sang deputi optimis Polres Batu bisa segera mewujudkan pelayanan prima kepada masyarakat. Diah Natalisa mengatakan banyak perubahan yang sudah dan akan dilakukan Polres Batu semenjak kedatanganya pada tahun 2018 silam. “Saya yakin Polres Batu bisa mencapai pelayanan prima. Saya melihat pak Kapolres bersemangat untuk membuat Polres Batu menuju pelayanan prima dengan dukungan seluruh anggota,”ujar Diah dalam sambutannya, Sabtu (27/3). Selama kunjungannya, rombongan Kemenpan RB ini mendapatkan pemaparan terkait berbagai inovasi pelayanan publik yang dibuat Polres Batu. Mulai dari pelayanan SKCK, SPKT, SATPAS SIM, serta penghargaan- penghargaan yang telah diterima oleh Polres Batu . Perubahan mencolok terlihat pada pembuatan gedung baru Sentra Pelayanan Kepolisian terpadu (SPKT), Call Centre 110, dan Comand Centre yang saat ini masih dalam proses pembangunan. Diah berpesan agar kebijakan- kebijakan yang dilaksanakan berjalan searah sehingga bisa berdampak pada peningkatan kinerja satker lain. [nas]
Hanya Satu Kelurahan di Sampang Terapkan Adminduk Terintegrasi\ Sampang,Bhirawa Gagasan Program inovasi Dinas Kependudukan dan pencatatan Sipil (Dispendukcapil) Kabupaten Sampang, terkait program Adminduk Terintegrasi terus semakin memperluas di Kelurahan dan Desa di Kabupaten Sampang, namun dari 6 Kelurahan di Sampang Kota hanya satu Kelurahan yang sudah melakukan Adminduk Terintegrasi, yakni Kelurahan Dalpenang, Kecamatan Sampang Kota. Berdasarkan data Dispendukcapil Sampang sampai bulan Maret 2021, ada 12 Desa 1 Kelurahan yang sudah menjalankan sistem integrasi Adminduk Dispendukcapil. Edi Subinto Plt Kepala Dispendukcapil Kabupaten Sampang, gagasan desa/Kelurahan terintegrasi Adminduk langsung dengan Dispendukcapil Sampang mulai kita luncurkan sejak 2019 lalu, namun sudah bisa berjalan sejak 2020 dan hingga saat ini 2021 terus bertambah Desa yang sudah siap terintegrasi pelayanan kependudukan.Jumat (26/3/21). “Surat Edaran terkait pelayanan administrasi kependudukan yang terintegrasi sudah kami sebarkan sejak tahun 2020, pada 180 Desa dan 6 Kelurahan se-Kabupaten Sampang, dan alhamdulillah sejak Maret 2021 ini ada 1 Kelurahan dan 12 Desa yang sudah terintegrasi pelayanan satu pintu.”terangnya. [Lis]
sawawibhirawa
Direktur PDAM Tirta Baluran Situbondo, Asy’ari S.Sos menerima tumpeng dari Bupati Situbondo Karna Suswandi saat acara tasyakuran HUT ke-30, Minggu (28/3).
kami siap melaksanakan harapan dan keinginan Bupati agar PDAM terus berinovasi dan terus memberikan pelayanan yang maksimal kepada masyarakat,” tutur Asyari. Disisi lain, Bupati Situbondo
Karna Suswandi ikut merasa senang dan bangga, jika PDAM memiliki terobosan dan inovasi dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. Bupati Karna juga meminta, agar PDAM tidak hanya mem-
buat aplikasi Pao Arum semata, tetapi yang terpenting pelayanan kepada masyarakat terus ditingkatkan. “Saya juga minta PDAM mempercepat pembuatan air mineral (kemasan). Terserah namanya apa.
Nanti kalau sudah siap saya akan melakukan peresmian. Saya akan mendukung rintisan pembuatan air mineral oleh PDAM ini,” pungkas mantan Kadis PUPR Kabupaten Lumajang itu. [awi]
Awal April, Wajah dan Pelayanan RSUD Dr R Soedarsono Berubah Pasuruan, Bhirawa Pemkot Pasuruan menegaskan bahwa awal April 2021, wajah dan pelayanan RSUD Dr R Soedarsono di Kota Pasuruan berubah. Bahkan dipastikan, sudah ada progres yang dilakukan oleh manajemen rumah sakit untuk mewujudkan Smart Hospital. “Perubahan dan perbaikan layanan di rumah sakit Purut atau RSUD Dr R Soedarsono selesai akhir Maret ini. Selanjutnya, awal April, bisa dimanfaatkan dan pelayanan sudah bisa dirasakan oleh masyarakat Kota Pasuruan,” ujar Gus Ipul, sapaan akrab H Saifullah Yusuf, Wali Kota Pasuruan, Minggu (28/3). Sejauh ini, kata Gus Ipul, ada dua fokus perubahan. Yakni ke dalam dan keluar rumah sakit. Keduanya harus dicarikan solusi agar terselesaikan. Terkait ke dalam yang perlu diper-
baiki adalah sistem, manajemen, SDM, daya dukung infrastruktur, termasuk alat kesehatannya. Sedangkan perbaikan yang keluar, juga perlu ada perbaikan big data. Rumah sakit itu harus memiliki data masyarakat Kota Pasuruan sebagai upaya pro aktif. “Pada prinsipnya, bagaimana pasien yang berobat di rumah sakit ini merasa senang, tenang serta pulang dari rumah sakit sembuh dari penyakit,” jelas Gus Ipul. Terpisah, Direktur Utama, RSUD Dr Soedarsono Kota Pasuruan, M Burhan mengungkapkan persiapan untuk perubahan dan perbaikan layanan sudah hampir rampung. Terdapat tiga item yang fokus untuk diubah sesuai dengan instruksi Wali Kota Pasuruan. Pertama, penataan SDM dan internal. Kedua, digitalisasi pelayanan, dan sarpras untuk COVID-19.
Hilmi Husain/Bhirawa
Perawat RSUD Dr R Soedarsono di Kota Pasuruan saat beraktivitas.
“Kami akan upayakan akhir Maret ini selesai. Jadi sesuai harapan Pak Wali Kota Pasuruan dan April sudah ada perubahan. Terkait penataan SDM dan internal sudah berjalan, ini
sedang kami benahi. Untuk digitalisasi layanan, sudah ada dua programmer yang sedang menyiapkan aplikasi hingga mendaftarkan ke play store,” jelas Burhan. [hil]
Peace And Love Hibur Warga Binaan PMKS di Sidoarjo Sidoarjo, Bhirawa Wajah-wajah dari warga binaan dilingkungan Balai Layanan PMKS Prov Jatim, Jum at (26/3) akhir pekan lalu, terlihat ceria. Karena mereka dihibur oleh para ibu-ibu anggota lembaga sosial, Peace And Love, yang berkunjung ke UPT yang dibawah naungan Dinas Sosial Pemprov Jatim itu. Warga binaan diajak joget, bermain dan nyanyi bareng. Warga binaan juga diajak main tebak-tebakan, yang bisa menjawab pertanyaan diberikan hadiah. Warga binaan juga mendapat santunan dari para donasi Peace And Love.
“Sesuai nama lembaga kami, peace and love, kami ingin menebarkan rasa cinta dan damai, peduli pada sesama yang membutuhkan bantuan uluran tangan,” komentar Sekretaris Peace And Love Kab Sidoarjo, Dra Hj Ely Rosana MM, dalam kesempatan itu, di halaman Kantor UPT Balai Layanan PMKS Jatim, jalan Pahlawan, Sidoarjo. Kedatangan mereka, lanjut Ely, untuk memberi semangat kepada para warga binaan di sana. Dengan bergembira, harapannya kondisi para PMKS itu bisa berubah menjadi lebih baik. “Kami juga ada program pendidi-
kan. Siapa tahu juga bisa bersinergi,” lanjutnya. Menurut Ely, peace and love di Sidoarjo dikukuhkan sekitar tiga bulan yang lalu, oleh pj Bupati Sidoarjo, Hudiyono, di Fave Hotel, saat itu. Lembaga peace and love pusatnya di Jakarta dan juga ada di tingkat Provinsi Jawa Timur. Saat ini anggota yang ada di Kab Sidoarjo berjumlah 88 orang. Semuanya para ibu-ibu. Plt Kepala Balai Layanan dan Rehabilitasi PMKS Prov Jawa Timur, Sukardi SH MSi, dalam kesempatan itu menyatakan rasa terima kasihnya sekali atas perhatian dan kepedulian
para anggota Peace And Love kepada warga binaannya. “Hari ini benar-benar ada suasana baru. Ada keceriaan pada warga binaan kami. Karena hari ini kebetulan pas Hari Jum at, semoga acara ini membawa berkah bagi semuanya,” komentar Sukardi, ditemui ditengahtengah acara spesial itu. Diakui oleh Sukardi, lembaga-lembaga seperti peace and love , ataupun lembaga sejenis lainnya sangat dibutuhkan oleh pihaknya untuk pelayanan kepada warga binaan. Baik dari lembaga Pemerintah ataupun swasta.
Pemkot Sambut Baik Vaksinasi Covid-19 Melalui Metode Drive Thru Surabaya, Bhirawa Pemkot Surabaya menyambut baik pelayanan vaksinasi Covid-19 melalui metode drive thru, atau layanan tanpa turun kendaraan bagi masyarakat lanjut usia (lansia). Pelayanan ini pun menjadi yang pertama digagas di Provinsi Jatim dan digelar di kampus Universitas Surabaya, Jalan Tenggilis Mejoyo, Kota Surabaya. Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Surabaya, Hendro Gunawan mengatakan, bahwa Pemkot Surabaya menyambut baik adanya kegiatan tersebut dengan tujuan membantu percepatan vaksin di Surabaya. “Semua peduli terhadap pandemi. Kalau semua stakeholder ikut berperan seperti ini, maka Insya Allah pandemi cepat selesai dan kehidupan bisa normal
kembali,” kata Hendro di sela pembukaan vaksinasi drive thru di Kampus Ubaya, Sabtu (27/3). Sementara itu, Pelaksana Tugas (Plt) Dirjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan (Kemenkes), Maxi Rein Rondonuwu menilai, bahwa kegiatan ini merupakan bentuk dari kerja sama yang baik antara pemerintah dengan swasta. “Vaksinasi dilaksanakan pada 13 Januari 2021, tahap pertama adalah tenaga medis kemudian disusul tenaga medis dan pelayan publik. Sampai saat ini sudah ada sekitar 10 juta lebih yang sudah divaksin,” kata Maxi Rein. Menurut dia, meski saat ini vaksinasi berbasis di puskesmas dan rumah sakit, tapi hal tersebut juga diperlukan di lokasi lain. Seperti di kampus,
mal, masjid dan lainnya. “Ini tepat sekali mendekati masyarakat,” ujarnya. Diketahui, drive thru vaksin Covid-19 di Surabaya kali ini merupakan kolaborasi antara Halodoc dan Gojek dengan dukungan Pemkot Surabaya, Universitas Surabaya (Ubaya) dan RS Husada Utama. “Ini kebanggaan luar biasa dengan dibukanya drive thru merupakan pertama di Jatim,” kata VP Regional Public Policy & Government Relations Gojek Gautama, Adi Kusuma. Menurut Adi, kegiatan ini merupakan bentuk dukungan jangka panjang terhadap upaya pemerintah dalam percepatan vaksinasi Covid-19 di Indonesia. Ia berharap setelah ini kegiatan serupa bisa digelar di daerah-daerah lain di Indonesia. [iib]
Siap Ditempati, Rehab Rumah Aladin Salamah Tuntas Dikerjakan Satgas TMMD Bojonegoro Rehab Rumah Tidak Layak Huni atau RTLH milik warga kurang mampu melalui program Aladin (Atap, Lantai dan Dinding) pada kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa atau TMMD ke- 110 Kabuptaen Bojonegoro milik Salamah, warga Desa Ngrancang, Kecamatan Tambakrejo, kini telah usai dilaksanakan pengerjaanya. Disampaikan oleh Komandan SSK Satgas TMMD ke 110, Lettu Mar Hendyk, bahwa rumah milik Salamah ini telah mencapai 100 persen pengerjaanya, dan saat ini dilakukan pembersihan sisa sisa puing bangunan oleh para personil Satgas TMMD yang bertugas di rumah Salamah. “Dengan selesainya pembangunan
rumah milik Bu Salamah ini melalui Program Aladin TMMD, berarti rumah ini segera bisa ditempati oleh pemiliknya,” ujarnya, Sabtu (27/3). Pembangunan rumah milik Salamah, ini sebelumnya dilakukan percepatan pembangunan oleh para Personil Satgas TMMD dan dibantu oleh masyarakat sebagai wujud
kemanunggala antara TNI dan Rakyat secara bergotong royong dan sekarang menghasilkan rumah yang layak huni dari sebelumnya. Salamah, pemilik rumah merasa terharu melihat rumahnya yang disulap oleh Satgas TMMD selama berhari hari yang tak kenal lelah mengerjakan rumahnya yang sebelumnya sangat tidak layak untuk di huni. “Sebelumnya rumah kami mengalami kerusakan, gentengnya banyak yang bocor, dindingnya juga berlubang sehingga jika ada angin bisa masuk dan membuat dingin kami saat tidur,” tuturnya.
Perempuan yang juga buruh tani ini juga sebelumnya memiliki rumah yang berlantaikan tanah, sehingga menganggu kesehatan dirinya dan keluarganya. “Namun berkat bantuan dari pak Tentara ini rumah saya sekarang terlihat sangat bagus, saya tidak mengira akan punya rumah sebagus ini, saya juga mengucapkan terima kasih kepada Ibu Bupati dan Pak Dandim Bojonegoro yang telah membangun rumah saya jadi bagus dan nyaman untuk saya tempati bersama keluarga,” pungkas Salamah sambil meneteskan air mata haru. [Pendim 0813/bas]
Siap ditempati, rehab rumah aladin Salamah tuntas dikerjakan Satgas TMMD Bojonegoro
Bhir
PENDIDIKAN, KEBUDA
Halaman 6
Senin Wage, 2
Gubernur Berharap Pramu dalam Penguatan Ekon Jember, Bhirawa Gubernur Jawa Timur, Hj Khofifah Indar Parawansa meminta agar Pramuka di semua tingkatan dilibatkan dalam penguatan ekonomi di Jawa Timur. Hal ini seiring dengan rencana diterbitkannya satu Peraturan Pemerintah (PP) baru, tentang Perhutanan Sosial (PS).
Gubernur Jatim sekaligus Mabinda Gerakan Pramuka Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa didampingi Ketua Kwarda Jawa Timur, Arum Sabil usai pembukaan Persemi di Bumi Perkemahan City Forest and Farm Jember, Sabtu (27/3).
"Ini ruang, dimana Pramuka di seluruh level di Jawa Timur bisa meluaskan dedikasi, pengabdian, kejuangan dan produktivitasnya,'' kata Gubernur Khofifah yang juga Majelis Pembina Daerah (Mabinda) Pramuka Jawa Timur saat membuka Perkemahan Sehat era Pandemi (Persemi) di Bumi Perkemahan City For-
est Jember, Sabtu (28/3) malam. Menurut gubernur, semangat, dedikasi dan produktivitas seorang Praja Muda Karana, tidak diragukan lagi. Pramuka selalu hadir di segala medan. Hampir 13 tahun kalau dirinya mudik Jakarta - Surabaya selalu lewat darat, di setiap sudut dan kegiatan, saya melihat Pramuka ikut melayani
masyarakatnya, tidak kenal lelah. Begitu kuat dedikasi dan perjuangan Pramuka, disaat negara membutuhkan Pramuka hadir. ''Saya berharap dedikasi yang kuat itu terus dijaga di manapun dan kapanpun,'' pujinya. Apalagi, ujar Khofifah, Ketua Kwarda Jawa Timur, (HM Arum Sabil) passion, dedikasi pengabdian dan profesionalisme ada di sektor pertanian. Maka Program Perhutanan Sosial nanti diharapkan dalam komando Kakak Arum Sabil, Pramuka di seluruh level manapun, yang tertarik untuk berkebun dan bercocok tanam kita petakan secar detail.
''Artinya, Pramuka yang banyak lini ini, bisa masuk dalam ruangan yang bisa memberikan sapaan kesejahteraan kepada masyarakat, tapi Pramuka nya juga sejahtera,'' harapnya. Dalam kesempatan itu, Gubernur Khofifah menjelaskan, terkait rencana PP yang mengatur Perhutanan Sosial yang rencananya terbit 1 April nanti. Selaku Gubernur sudah koordinasi dengan Kepala Divre Perhutani Jatim. "Sebelum PP terbit, saya ingin pelajari peta pemetaan area Perhutani yang akan dikonversi menjadi Perhutanan Sosial. Kita siap - siap, saat PP itu terbit kita langsung men-
Pada TMMD Tambakrejo, Dinkes Bojonegoro Sosialisasikan Jajananan Anak Sekolah Bojonegoro,Bhirawa Jajanan bagi anak - anak usia SD adalah sesuatu hal yang menyenangkan. Kini berbagai macam bentuk inovasi jajanan banyak beredar diberbagai tempat yang menyasar konsumen usia anak - anak, tak terkecuali di lingkungan sekolah. Namun, ada yang harus diketahui dari jajanan yang banyak beredar, yaitu segi kesehatan dalam pengolahan maupun tempat penjualannya. Hal ini membuat Satuan Tugas (Satgas) TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke- 110, Jumat (26/3), bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Pemkab Bojonegoro menggelar sosialisasi Jajanan Anak Sekolah di SD Negeri Jatimulyo, Kecamatan Tambakrejo. Kepala Puskesmas Kecamatan Tambakrejo, dr Wahyu Widarti menjelaskan, kini banyak jajanan yang mengandung bahan - bahan
kimia berbahaya, seperti pewarna dan pengawet makanan. Tidak itu saja, dalam pengolahan jajanan itu terkadang juga tidak memperhatikan faktor kebersihan maupun loka-
si penjualan yang beresiko membawa penyakit berbahaya bagi kesehatan anak - anak. "Dalam momentum ini kita berikan pengetahuan kepada anak -
Satgas TMMD ke- 110, bekerjasama dengan Dinkes Pemkab Bojonegoro menggelar sosialisasi pangan jajanan anak Sekolah di SD Negeri Jatimulyo, Kecamatan Tambakrejo.
LIPUTAN
anak SD, sehingga mereka tidak sembarangan membeli jajanan dan tahu bagaimana jajanan sehat yang boleh di konsumsi,'' terangnya. Selain itu, juga dilakukan pelatihan cuci tangan, apalagi ditengah pandemi Covid 19 ini, anak - anak harus membiasakan mencuci tangan dan menggunakan masker. Soal jajan agar tak sembarangan karena bisa jadi ada sebaran covid 19 yang sewaktu waktu mengancam anak anak Sekolah. "Tujuan pelatihan cuci tangan ini membiasakan anak - anak untuk menjaga kebersihan, terutama sebelum makan. Sehingga mereka dapat terhindar dari bahaya penyakit cacingan. Dengan upaya ini Diharapkan anak - anak akan tumbuh kembang dengan optimal menjadi anak yang sehat dan berprestasi,'' tandas Kepala Puskesmas Tambakejo. [pen.bas]
Wawali Ajak Influencer Surabaya Viralkan Wisata Mangrove Wonorejo
BANGKU POJOK
alimun hakim/bhirawa
Bupati Lamongan Yuhronur Efendi saat di Perpustakaan Daerah Kab Lamongan.
TBM Jadi Solusi Maksimalkan Gerakan Membaca Lamongan, Bhirawa Forum TBM Kabupaten Lamongan telah menggelar Musda (Musyawarah Daerah) II di Aula Dinas Perpustakaan Kabupaten Lamongan. Musda menghasilkan sebuah arah kebijakan untuk menekankan pada peningkatan Taman Bacaan Masyarakat (TBM) sebagai sarana di bidang literasi. Hal itu bertujuan untuk meningkatkan minat baca masyarakat, serta mewujudkan masyarakat yang berbudaya membaca. Di Lamongan sendiri TBM diketahui sudah ada sejak tahun 2014, untuk menjaga kesinambungan ini, Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi terus bersinergi dengan seluruh pegiat literasi untuk kejayaan Lamongan. Menurut Bupati yang akrab disapa YES, Indonesia termasuk Lamongan, tengah menghadapi dua krisis, yakni krisis ekonomi dan krisis literasi. Berdasar berbagai penelitian, salah satunya penelitian UNESCO tahun 2012, minat membaca nasional hanya tiga sampai empat minggu dalam seminggu dengan durasi 30 hingga 59 menit. "Dari data itu menunjukkan minat baca nasional masih sangat rendah. Padahal literasi dapat berdampak pada berbagai hal, termasuk peningkatan ekonomi. Membaca akan meningkatkan kemampuan yang lain, termasuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi. Literasi juga akan memperbanyak sasana dan wawasan masyarakat untuk bekerja dan tumbuh dengan baik,'' terang. [aha.yit]
Surabaya, Bhirawa Wakil Wali Kota Surabaya, Armuji mengajak sejumlah influencer di Kota Pahlawan untuk memviralkan Wisata Mangrove Wonorejo, Sabtu (27/3). Wakil Wali Kota yang biasa disapa Cak Ji ini mengajak para influencer menelusuri Mangrove Wonorejo melewati jembatan kayu yang seakan menerobos mangrove. Para influencer itu diajak naik perahu wisata yang ada di Mangrove Wonorejo. Mereka naik perahu hingga di ujung timur mangrove. Juga diajak makan makan di gazebo yang ada di sisi timur Mangrove Wonorejo. Nyaris setiap langkahnya tak luput dari sorotan kamera mereka. Masing - masing influencer itu tak mau ketinggalan momen mengabadikan wisata di tempat air ini. Dengan menggunakan media sosial mereka masing - masing, para influencer ini mempromosikan dan memviralkan Wisata Mangrove Wonorejo. Setelah menelusuri mangrove, Cak Ji menyampaikan bahwa sengaja menga-
jak para influencer itu untuk memberitahukan kepada anak muda Surabaya dan warga Kota Surabaya, kalau Mangrove Wonorejo sudah dibuka kembali, dan tentunya dengan Protokol Kesehatan (Prokes) yang ketat. ''Jadi, ini sudah dibuka dengan menerapkan Prokes,'' kata Cak Ji. Cak Ji sengaja mengajak para influencer karena untuk mempromosikan dan memviralkan wisata ini melalui media sosial masing - masing, baik melalui Instagram, Tiktok dan media sosial lainnya. "Saya mengajak mereka supaya tahu dan kemudian bisa memviralkan Wisata Mangrove Wonorejo itu, karena mungkin belum banyak tahu, terutama keberadaan gazebo yang ada di sisi timur mangrove, termasuk pula wisata perahunya,'' kata Cak Ji. Mangrove Wonorejo ini menunjukkan kalau di Kota Surabaya ini masih ada hutan dan sangat layak untuk dikunjungi. Ia memastikan ke depannya akan terus mensupport perkembangan wisata meski di tengah pandemi Covid 19. [iib]
Wakil Wali Kota Surabaya, Armuji saat jalan - jalan di Wisata Mangrove Wonorejo. Cak Ji mengajak sejumlah influencer untuk memviralkan obyek wisata ini.
GALERI
Salah satu peserta beprestasi hadir dalam wisuda Untag 45
Gelar Wisuda ke-122 Se
Siapkan Lulusan Kompeten, Untag 45 S Surabaya, Bhirawa Universitas 17 Agustus 1945 (Untag 45) Surabaya menggelar wisuda ke-122 secara daring dan luring, Sabtu (27/3). Sebanyak dari 599 wisudawan yang terdiri dari 422 wisudawan Strata-1 dari 16 program studi, 128 wisudawan Strata-2 dari enam program studi dan 49 wisudawan Strata-3 dari tiga program studi. Rektor Untag 45 Surabaya, Dr Mulyanto Nugroho MM CMA CPA mengungkapkan, meskipun hampir setahun menjalani pembelajaran online, tapi hal ini tidak mengurangi kualitas wisudawan. Sebab, pembekalan untuk wisudawan sudah dilakukan sejak semester awal kuliah. Hanya saja saat pandemi, pembekalan psikis dalam mencari pekerjaan di tengah pandemi semakin dimatangkan. Mulai dari pengenalan diri hingga cara menyiapkan lamaran pekerjaan dan kelengkapannya dengan baik. "Dari Maba kami sudah mengenalkan potensi untuk pengembangan karir mahasiswa, semester tiga dan lima mulai match dengan pekerjaan. Dan jelang wisuda kami kenalkan tentang teknis, seperti pembuatan CV dan branding diri,'' urainya. Selain itu, pembekalan pada wisudawan diberikan secara Daring. Berbagai sesi dan pemateri didatangkan untuk memotivasi para mahasiswa dalam meningkatkan daya juangnya. "Masa tunggu lulusan pastinya akan berbeda dengan sebelum Covid 19, karena semua sektor terdampak. Tapi karena kami sudah menyiapkan lulusan kami,
tahun lalu masa tunggu lulusan selama pandemi paling lama dua bulan,'' jelasnya. Meskipun lulusan di wisuda secara Daring, Mulyanto berharap mereka tetap bisa memiliki cerminan karakter kampus merah putih yaitu memiliki jiwa patriotik. "Saya selaku Rektor Untag 45 Surabaya mengucapkan terima kasih dan selamat kepada wisudawan wisudawati yang telah berjuang menyelesaikan studi ditengah pandemi. Dengan bangga saya ucapkan selamat, kepada mahasiswa yang ditengah pembelajaran online, tetap berhasil menorehkan prestasi akademik maupun non akademik, pada tingkat Sarjana, Magister dan Doktor,'' ungkapnya. Secara khusus, Mulyanto juga mengucapkan selamat pada para
wisudawan berp dir secara Lurin ini. Yaitu Kadek Y Devi lulusan ter jana, dengan IPK tas Teknik, P Teknik Industri. lulusan terbaik T dengan IPK 3.9 Teknik, Program Teknik Sipil. Da lulusan terbaik dengan IPK 3.9 Studi Doktor Ilm Sesuai denga Untag 45 Suraba na Rindu Lebih Be Mulyanto meminta agar dapat ber adaptasi. Pasaln demi mengharus mencari celah aga menghadapi tanta
Tim IT Untag 45 Surabaya memantau jalannya prosesi
SISWA
Ratusan Siswa Ikuti Lomba MRC Tingkat Nasional 2021 Sebanyak 108 naskah hasil riset karya perwakilan pelajar SMP/SMA/MA se Indonesia yang sudah terseleksi, telah terkumpul untuk mengikuti lomba MRC (MANS Research Competition) 2021 tingkat nasional yang digagas MAN (Madrasah Aliyah Negeri) Sidoarjo. Oleh: Achmad Suprayogi, Kabupaten Sidoarjo
achmad suprayogi/bhirawa
Kepala Kemanag dan Kepala MAN Sidoarjo sedang meninjau hasil karya riset peserta lomba.
Sebanyak 50 finalis karyanya dipamerkan di Auditorium MAN Sidoarjo, akan diseleksi lagi oleh dewan juri untuk penentuan juara. Lomba dibuka langsung Kementerian Agama Kabupaten Sidoarjo, Dr Drs M Amir Sholehudin MPdI didampingi Kepala MAN Sidoarjo, Drs Abdul Jalil MPdI pada Sabtu (26/3) di Ruang Auditorium MAN Sidoarjo. Menurut Kepala MAN Sidoarjo, Abdul Jalil, Mansda
Riset ini merupakan organisasi siswa yang melakukan serangkaian kegiatan ilmiah demi menghasilkan suatu karya berupa karya ilmiah yang dibentuk tanggal 18 Juli 2019 lalu. "Dengan adanya Program Mansda Riset, Man Sidoarjo berperan sebagai Provider Organisasi Mansda Riset. Dalam kesempatan ini, Mansda Riset mengadakan sebuah kompetisi bernama Mansda Research
Competition (MRC) 2021,'' tutur Abdul Jalil. MRC 2021 ini merupakan kompetisi para peneliti muda tingkat SMP/SMA/MA se-Indonesia. Para peneliti muda dikumpulkan dalam suatu ajang riset yang dapat menambah spirit mereka dalam melakukan penelitian. "Lomba dilakukan secara online karena pandemi Covid 19. Melalui MRC 2021 ini, diharapkan para peneliti muda ikut serta sebagai peserta demi memperluas wawasan, meningkatkan sikap kritis, kemampuan berkomunikasi yang baik, menambah pengalaman dan teman baru untuk Indonesia yang lebih maju,'' harap Abdul Jalil. Sementara itu, Kepala Kemenag Kabupaten Sidoarjo, M
Amir Sholehudin juga menambahkan, dengan riset akan meningkatkan mutu madrasah, karena dengan riset Indonesia akan lebih maju. Maka program yang diprakarasai MAN ini sangat membanggakan sekali, bukan yang untuk MAN Sidoarjo tetapi juga bagi kami Kemenag Sidoarjo juga Indonesia pada umumnya. Selain itu, juga sangat membanggakan orangtua, karena riset ini dilakukan anak - anak yang pintar. Maka hasil riset itu pasti bisa meningkatkan kualitas siswanya juga bermutu bagi madrasahnya, dan Kemenag menyediakan piala bergilir. ''Diharapkan semoga Program MRC yang bermanfaat ini bisa terus berjalan dengan baik setiap tahunnya,'' harap Amir Sholehudin. [*]
rawa
& OLAHRAGA uka Dilibatkan nomi Jatim
AYAAN
29 Maret 2021
Halaman 7 S O S O K
Jiwa Raganya untuk Gerakan Pramuka
direct seluruh jajaran Pramuka produktif dan pemuda produktif di Jawa Timur. Kami secara khusus sudah bertemu Ketua Anshor, Ketua Pemuda Muhammadiyah Provinsi dan elemen lain, sehingga disaat PP itu turun, pemetaan relatif lebih detail. Dan saya sudah memulai sejak Desember lalu, meminta kepada Puslit Kopi dan Kakao Jember untuk melakukan assisment dan hasilnya sangat detail sekali. Artinya, kita sudah menyiapkan perangkatnya, ketika kebijakan PS terbit, kita tinggal koordinasi,'' terangnya. Keterlibatan Pramuka dalam pen-
guru dan pembina Pramuka di SMP Pendidikan Sejarah IKIP PGRI Surabaya. "Saya vakum kegiatan PGRI 1 Buduran, sering memanggilnya Pramuka saat menikah saja," ujarnya 'Mak', karena keseniorannya. Di SMP sembari senyum lebar. PGRI 1 Buduran. Selain menjadi Koordinator Kak Lilik yang punya motto Pembina Pramuka, juga sehari-hari penyemangat 'Hidup Penuh Tantanmenjadi Wakasek/Kaur Kesiswaan, gan, di Atas Langit Masih Ada Langit' ini, kembali aktif bergiat di Gerakan Pembina OSIS (Organisasi Siswa Pramuka pada tahun 2000 saat Intra Sekolah), guru mata pelajaran mengajar di SMP PGRI 1 Buduran IPS, guru Muatan Lokal Tata Boga, dan Koordinator Ekstrakurikuler NonSidoarjo. Karena getolnya bergiat Seni di tempat mengjarnya. dalam Gerakan Pramuka, ia sering Karena semangat dan kedisiplinanmendapat tawaran untuk ikut membina di Kwarran Buduran dan Kwarcab nya yang luar biasa dalam membina Sidoarjo. Namun tawaran itu ditolaknya Pramuka di Pangkalan SMP PGRI 1 secara halus, karena lebih mementingBuduran, berdampak sangat luar biasa pula. Penggalang Pramuka kan membina di Gugus Depan SMP PGRI 1 Buduran Pangkalan SMP PGRI 1 Buduran. mempunyai tradisi juara Sederet pendidikan, pelatihan, dan kegiatan Kepramukaan pernah diikuti saat mengikuti lomba/ oleh Kak Lilik. Diantaranya pernah kompetisi. Baik di tingkat mengikuti Jambore Nasional di Kwarran Buduran Cibubur pada tahun 1981, KMD maupun tingkat Kwarcab Sidoarjo. Bahkan juga di (Kursus Pembina tingkat Mahir tingkat Kwarda Jawa Dasar) dan Narakarya I pada tahun 2012, KML (Kursus Pembina tingkat Timur. [ach] Mahir Lanjutan) dan Narakarya II pada tahun “Spirit saya sesuai dengan 2013, KPD (Kursus motto Pramuka 'Ikhlas Bakti Bina Pembina tingkat Dasar) dan Naratama I pada Bangsa Berbudi Bawa Laksana, tahun 2013. Dasa Darma dan Tri Satya.” Ada panggilan unik Dra Lilik Tri Utami untuk pembina Pramuka yang satu ini. Diantara para
Siapa sangka jika guru satu ini seorang penggiat Gerakan Pramuka (Praja Muda Karana) yang sangat getol. Sepintas dari penampilannya sangat bersahaja, ternyata gabung menjadi Pramuka adalah pilihan hidupnya di bangku sekolah dasar. Itulah Dra Lilik Tri Utami Pembina Gerakan Pramuka Pangkalan SMP PGRI 1 Buduran Sidoarjo, yang kini membina di Gugus Depan 02.59 (Pangeran Diponegoro) dan Gugus Depan 02.60 (RA Kartini). Yang mengaku hidup dan jiwa raganya untuk Pramuka. Tampaknya, bagi Bu Lilik_sapaan akrabnya sudah menjadi pilihan hidupnya sejak masuk sekolah dasar. Ia yakin garis tangan Allah SWT mengharuskan dirinya untuk mengabdi dan mendidik anak bangsa melalui organisasi kepanduan berlambang siluet tunas kelapa tersebut. Khususnya untuk membentuk karakter peserta didik. "Spirit saya sesuai dengan motto Pramuka 'Ikhlas Bakti Bina Bangsa Berbudi Bawa Laksana, Dasa Darma dan Tri Satya,'" ungkapnya, pada (27/3) kemarin. Perempuan kelahiran Mojokerto, 13 April 1966 ini aktif bergiat Pramuka sejak tahun 1979, saat masih duduk dibangku SD di Mojokerto. Dilanjutkan saat sekolah di SMPN 3 Sidoarjo dan SMA Untung Suropati Sidoarjo. Berlanjut saat kuliah di Program Studi
guatan ekonomi di Jawa Timur, diharapkan meningkatkan produktivitas yang berlipat - lipat. Disaat pandemi Covid 19 tahun 2020 lalu, kata Gubernur Khofifah, produksi beras di Jatim melampaui 300 ribu ton di atas perolehan sebelumnya. "Tahun lalu Provinsi Jatim tertinggi nasional, sekarang produksi padi diatas produksi sebelumnya, hingga 300 ribu ton. Jatim tidak perlu impor beras, bahkan kita meminta kepada Bulog untuk menyerap sebanyak banyak beras yang dipanen masyarakat. Supaya tidak dikooptasi oleh spekulan,'' tandasnya. [efi]
KHUSUS
ITN Tetap Wisuda Daring, Meski Wali Kota Izinkan Luring
Rektor ITN Malang, Prof Dr Ir Abraham Lomi MSEE
Malang, Bhirawa Institut Teknologi Nasional (ITN) Malang tetap menggelar wisuda Daring. Meskipun Wali Kota sudah memperbolehkan wisuda Luring. Rektor ITN, Prof Dr Eng Ir Abraham Lomi MSEE mengatakan, sangat disayangkan Surat Earan (SE) baru dikeluarkan setelah panitia wisuda siap dengan Daring yang diselenggarakan di Aula Kampus ITN 1. "Pihak ITN sendiri telah mempersiapkan pelaksanaan wisuda sejak 7 Maret 2021 secara full Daring. Mengingat banyak para alumni yang sudah kembali ke daerahnya masing - ma-
sing,'' terang Abraham Lomi. Menurut Abraham, wisuda ke 64 dan 65 ini, diikuti 885 wisudawan, yang terdiri dari 637 wisudawan lulusan periode II 2020 atau ke-64, dan 248 wisudawan lulusan periode I tahun 2021 atau ke 65. Wisudawanwisudawati ini dari jenjang diploma, sarjana, dan pascasarjana. Yang membanggakan, sambungnya 21,8% diantaranya lulus dengan predikat Pujian (Cumlaude) yaitu mempunyai indeks prestasi diatas 3.50 dari skala 4.0. Sedangkan peserta Bidik Misi (yang mendapat beasiswa dari pemerin-
tah) yang ikut di wisuda sebanyak 12 wisudawan. Selain banyak wisudawan pulang kampung, akan diwajibkan mengurus bebas Covid-19. Seperti harus melakukan swab antigen dan sebagainya, sehingga memerlukan waktu. Maka ITN memilih wisuda secara online Meski begitu, Abraham menyambut baik atas kebijakan yang dikeluarkan. Jika memang kondisi memungkinkan, ITN bakal menggelar wisuda di semester genap sesuai dengan SE Wali Kota Malang. Namun tetap dengan Protokol Kesehatan (Prokes) ketat. [mut]
Bersiap PTM, Unair Vaksinasi 3.557 Civitas Academika
5 Surabaya ke -122 yang digelar secara Daring dan Luring.
Diana Rahmatus Sholichah/bhirawa
ecara Daring dan Luring
Surabaya Lakukan Pendampingan Psikis
prestasi yang hag dalam wisuda Yaniza Ayu Tantri baik tingkat sarK 3.89 dari FakulProgram Studi Zaenal Masqur Tingkat Magister 98 dari Fakultas m Studi Magister an Budi Endarto Tingkat Doktor, 97 dari Program mu Hukum. an tema wisuda aya ke-122, Kareerat dari Pandemi, a para wisudawan rtahan dan bernya, kondisi panskan wisudawan ar tetap berinovasi angan kehidupan.
Bersyukur Wisuda Daring Berjalan Lancar Sementara itu, terkait kebutuhan IT, Koordinator Tim IT wisuda Untag 45 Surabaya, Supangat MKom ITIL COBIT ketika ditemui di Graha Wiyata lantai 2 menyampaikan jika pihaknya telah melakukan persiapan yang matang. Diantaranya dengan menyiapkan audio visual, stage, tata lampu dan LED Screen dengan teknologi Sensor Ambient Light artinya akan secara otomatis mendeteksi perubahan pencahayaan dan secara otomatis menyesuaikan kecerahan layar untuk tampilan yang optimal. Hal itu untuk membuat setiap kegiatan wisuda memiliki suasana yang sama dengan wisuda offline. "Kami Tim IT, sebelum Hari H Wisuda telah melakukan koordinasi dengan berbagai pihak yang ber-
i wisuda ke-122 yang digelar secara virtual dan Luring.
sangkutan, seperti open limit bandwidth dan memastikan jaringan dapat digunakan dengan lancar,'' ujar Direktur Sistem Informasi ini. Dosen Teknik Informatika yang saat ini melanjutkan studi S3 di UTHM Malaysia ini menambahkan, prosesi wisuda ke-122 Untag surabaya hari ini telah berjalan lancar sesuai harapan. "Alhamdulillah, wisuda untuk kali kedua di masa pandemi ini berjalan lancar, baik yang mengikuti secara tatap muka di Graha Widya, atau secara Daring di rumah masing - masing melalui sambungan Zoom Meeting dan Youtube streaming. Semoga ilmunya barokah,'' imbuh Supangat. Dalam kesempatan itu, hadir Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi yang mengungkapkan, kebanggaannya bisa ikut hadir dalam wisuda Untag 45 Surabaya. Pasalnya, Eri merupakan lulusan Magister Teknik Untag 45 Surabaya. "Saat masih di birokrasi Pemkot Surabaya saya juga melihat banyak lulusan Untag 45. Jadi lulusan Untag 45 Surabaya ini sama hebatnya dengan perguruan tinggi lain. Jika lulusan Untag 45 ada yang bisa jadi wali kota, maka lulusan Untag 45 lainnya bisa lebih hebat lagi,'' tandasnya. Supangat yakin lulusan Untag 45 orang hebat dan orang pilihan. Maka diwanti - wanti kepada alumnus Untag 45 Surabaya jika lulusan dan bisa menjadi seorang dengan posisi tinggi agar tidak melupakan orang - orang yang mengantarkan ke posisi itu, yaitu para guru dan dosen yang juga membekali ilmu. [ina]
Surabaya, Bhirawa Universitas Airlangga (Unair) Surabaya, memvaksin 3.557 orang yang terdiri dari dosen dan Tenaga Kependidikan (Tendik). Langkah ini sebagai bentuk dukungan terhadap Program Percepatan Vaksinasi Nasional. Vaksinasi dijadwalkan selama lima hari, mulai Sabtu hingga Rabu (27-31 Maret) di Airlangga Convention Center (ACC) Kampus C. Menurut Direktur SDM Unair, Endang Dewi Masithah, program vaksinasi memang ditujukan untuk mempercepat, percepatan program vaksinasi, terutama untuk mendukung pemerintah agar semester depan kuliah diharapkan bisa dilaksanakan perkuliahan secara offline, untuk menjaga standar ketercapaian learning outcome dari pembelajaran. Endang menjelaskan, Unair telah
menerima 3.557 vaksin jenis Astra Zeneca dari pemerintah melalui Dinas Kesehatan Kota Surabaya. Jumlah itu disesuaikan dengan daftar
dosen dan tenaga kependidikan yang belum divaksin. Mengingat, jumlah pegawai aktif di Unair mencapai 4.150 orang. "Sisanya me-
Salah satu peserta vaksinasi Unair menerima vaksin jenis Astra Zeneca di ACC Kampus C.
Jatim Harapan Pengembangan Sepak Bola Bisa Berjalan Surabaya, Bhirawa Menteri Pemuda dan Olah Raga (Menpora), Zainudin Amali membuka Kongres Luar Biasa PSSI Jatim di Surabaya, Sabtu (27/3). Pada kesempatan itu ia mengatakan, kalau Jatim menjadi harapan untuk mengembankan sepak bola di masa mendatang. Zainudin menilai Jatim memiliki banyak klub Liga 1, Liga 2 dan Liga 3, kemudian 38 Askot/Askab, serta sekolah sepak bola. ''Bahkan, saya kira ini terbesar se-Indonesia. Jatim adalah harapan pengembangan sepak bola ke depan, dan olah raga pada umumnya,'' katanya. Mantan Ketua Komisi II DPR RI ini juga berpesan kepada Gubernur Jatim, bupati dan wali kota di wilayah setempat untuk terus mendorong majunya olah raga. Terlebih,
Jatim menjadi salah satu venue tuan rumah perhelatan Piala Dunia U-20 yang akan dihelat pada 2023. Menpora juga memastikan Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya akan menjadi venue pertandingan, kemudian Stadion Gelora Bangkalan Madura menjadi salah satu lokasi untuk latihan tim peserta Piala Dunia U-20. "Yang pasti, kalau kepala daerahnya suka olah raga, terutama sepak bola maka pasti di daerah itu akan hidup olahraga dan sepak bolanya. Tapi kalau ada perasaan kurang tertarik maka di daerah itu daya tariknya juga kurang,'' tutur ZA, sapaan akrab Menpora. Ia juga berpesan kepada Pemprov Jatim agar olah raga diberi perhatian lebih, ruang dan partisipasi di wilayah setempat. ''Saya titip ke Pemprov Jatim agar
olahraga di daerah mendapat perhatian lebih, bahkan diberi tempat di APBD, baik provinsi maupun kabupaten/kota,'' katanya. Menurut dia, Jatim adalah satu dari 10 tempat pembinaan desain besar
jokerto, Bojonegoro, Lamongan dan Sampang,'' kata Raymond saat ditemui disela - sela pelantikan. Saat disinggung mengenai pelu-
ang woodball di lombakan di Porprov, Raymond mengatakan, ia bersama pengurus akan melakukan lobi ke KONI Jatim maupun KONI kabu-
Pelantikan Pengprov IWbA Jatim masa bhakti 2021 - 2025 di Lembah Dieng Malang, Sabtu (27/8).
olahraga di Tanah Air setelah DKI Jakarta dan Jawa Barat. ''Kami harap dukungan penuh dari Pemprov. Saya yakin olahraga di Jatim semakin maju,'' ucap menteri yang juga politikus Partai Golkar ini. [wwn]
Menpora Zainudin Amali saat hadir pada acara KLB PSSI Jatim di Surabaya, Sabtu (27/3).
Tambah Pengcab, Berharap Dilombakan di Porprov Malang, Bhirawa Usai dilantik Pengprov Indonesia Woodball Asssociation (IWbA) pusat melalui daring pada Sabtu (27/3) di Kota Malang, kini pengurus IWBA Jatim masa bhakti 20212025 memiliki beberapa program yang harus dilakukan. Beberapa program itu seperti mengembangkan atau menambah jumlah pengurusan (Pengcab) di kabupaten/kota, kemudian terus mensosialisasikan Cabang Olah Raga (Cabor) ini ke sekolah dengan tujuan mengenalkan sekaligus menjaring atlet. Selain itu pengurus juga berupaya agar Cabor ini bisa dilombakan di Porprov Jatim. Menurut Ketua Umum IWBA Jatim, Gamaliel Raymond H Matondang, kini sudah ada 13 Pengcab, diantaranya Kota Malang, Kabupaten Malang, Batu, Surabaya, Gresik, Sidoarjo, Kediri, Lumajang, Tuban, Trenggalek dan lainnya. ''Usai pelantikan, kami akan melantik untuk Pengcab di Mo-
mang sudah divaksin, disesuaikan klaster prioritas sesuai ketentuan dari pemerintah,'' imbuhnya. Dalam program ini, Endang menyebut jika target rata - rata jumlah yang divaksin mencapai 700 orang setiap hari. Dengan perincian, terdapat 7 shift jadwal pemberian vaksin untuk dosen dan tenaga kependidikan. Artinya, rata-rata ada 100 orang yang mengikuti vaksinasi setiap jamnya. "Dari perbandingan jumlah pegawai dan masa pelaksanaan vaksinasi itu, dibuat tujuh jadwal dan 1 jam untuk istirahat setiap hari, agar tidak terjadi penumpukan dalam pelaksanaan vaksin. Jadi, harus dijalankan program ini dengan mengedepankan disiplin pelaksanaan Protokol Kesehatan (Prokes),'' papar Endang. [ina]
paten/kota. Raymond juga menjelaskan, sebenarnya woodball sudah pernah di lombakan di Porprov Banyuwangi walau sifatnya eksibisi. ''Saat Porprov di Tuban, woodball tidak bisa dilombakan karena pelaksanaanya bersamaan dengan Pra PON di Banten. Untuk Porprov yang akan datang kita berharap woodball dilombakan,'' katanya. Raymond juga akan mensosialisasikan Cabor ini ke sekolah sekolah agar para siswa bisa mengenal dan mau belajar olahraga ini. ''Kebetulan ada beberapa pengurus kami yang menjadi guru olahraga, sehingga mereka bisa melakukan sosialisasi di sekolah,'' katanya. Terkait prestasi, ia mengatakan kalau atlet woodball sudah ada yang meraih prestasi nasional, bahkan lolos PON. ''Saat Pra PON di Banten kita meloloskan empat putri dan satu putra, sayangnya di PON Papua woodball tidak dilombakan,'' katanya. [wwn]
GELANGGANG
Dinsos Jatim Lepas Kontingen Atlet Jambore Tagana Pemprov, Bhirawa Dinas Sosial Provinsi Jawa Timur melepas para Atlet Jambore Tagana kontingen Jawa Timur di halaman kantor Dinas Sosial Provinsi Jatim, di Surabaya, Minggu (28/3). Pelepasan para atlet digelar dengan apel dipimpin langsung Moehammad Anas. Saat menyampaikan sambutan, Kepala Bidang Perlindungan Sosial Bencana Alam Dinas Sosial Provinsi Jawa Timur, Ir Moehammad Anas mengatakan. Terkait kategori Lomba Jambore Tagana tahun ini yang bertepatan dengan masa pandemi. "Jambore kali ini digelar secara online atau Daring dan sebagian lagi secara offline. Di tahun - tahun sebelumnya Jatim selalu menjadi juara umum, maka kebiasaan juara umum ini harus diperjuangkan maksimal agar tidak beralih status pada provinsi lain,'' katanya. Di hadapan para atlet terlatih yang berjumlah 14 orang, Anas menanyakan kesanggupan untuk mempertahankan posisi Jatim sebagai juara umum. Dan serentak peserta menjawab dengan kata 'Siap'. Selain 14 orang atlet terlatih, Dinas Sosial Provinsi Jatim juga memberangkatkan enam orang tenaga pendamping dan seorang Perintis Tagana Jatim guna mendukung para atlet selama mengikuti tahapan lomba, yang pada tahun ini bertempat di Pangandaran Provinsi Jawa Barat. [rac]
JATIM MEMBANGUN Pilkades dalam Pandemi Butuh Anggaran Lebih
Senin Wage, 29 Maret 2021
Halaman 8
Pamekasan, Bhirawa Kabupaten Pamekasan di Tahun 2021 akan melaksanakan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak. Pesta demokrasi di tengah pademi Covid 19, dipastikan anggaran akan membengkak. Lantaran pelaksanaannya harus mengikuti aturan sudah diterbitkan Kementerian Dalam Negeri.
Ach Faisol Plt Kadis PMPD Kabupaten Pamekasan
Berdasar, Permendagri Nomor : 72 Tahun 2020 dan Surat Edaran (SE) Mendagri tentang pelaksanaan pilkades harus memperhatikan protokol kesehatan (Prokes). Menurut,Plt Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMPD) Kabupaten Pamekasan, Ach Faisol, petunjuknya tem-
pat pemungutan suara (TPS) semula terpusat satu titik, akan tetapi tersebar di beberapa lokasi. "Permendagri dan SE Mendagri, selain mengatur tiap TPS dibatas 500 orang pemilih. Penyelenggara harus menyiapkan peralatan pencegahan penyebaran virus corona itu, dan bi-
aya-biaya lain di tiap TPS yang tersebar," kata Faisol, kepada Bhirawa di temui di ruang kerjanya. Dijelasakan, ditambahnya tatacara dan kebutuhan kelengkapan penanggulangan Covid 19. Pihak Dinas PMPD akhirnya menghitung ulang kebutuhan anggaran dalam pelaksanaan Pilkades serentak. Semula, Tahun 2020 dianggarkan kurang lebih 7 miliar rupiah. Karena aturan tersebut membekak kirakira mencapai Rp 15 miliar. "Jadi di sisi anggaran di tahun 2020 kita sudah mengajukan dan sudah disahkan kurang lebih Rp 7 milyar, saat ini kami mengajukan ke tim be-
berapa waktu yang lalu kaitannya meminta tambahan anggaran. Ini sebagai tindakan lanjut terbitnya Permendagri dan SE Mendagri pelaksanaan pilkades bisa dilaksanakan tetapi memperhatikan prokes," ucapnya. Pihak DPMPD, kini menunggu tambahan pengajukan yang dibebankan di APBD Pamekasan. "Kami sekarang tinggal menunggu kapan pengajuan penambahan anggaran itu di dok. Anggaran sekitar Rp. 15 miliar, diranah penyelenggaraan dan masih belum di bidang keamanan," ujar Faisol. Terkait pelaksanaan, Ach Faisol, juga menjabat Kadispendukcapil ini
mengatakan, jadwal pilkades serentak yang akan diikuti 74 Desa ini belum ada kepastian tanggal dan bulan. Selain menunggu kapan didok anggaran tambahan dan pihaknya masih menyiapkan Raperbup menyesuaikan aturan yang ada. "Untuk jadwal pelaksanaan kami masih menunggu Peraturan Bupati (Perbup), saat ini kami masuk pada pembahasan Raperbup untuk menyesuaikan dengan aturan yang ada. Dan dipelaksanaan nanti melibatkan beberapa stakeholder, sehingga diperlukan untuk menyamakan persepsi terlebih dahulu," tambahnya. [din]
KELANA JATIM
Studi Tiru Proklim, Bupati Garut Kunjungi Kabupaten Probolinggo Probolinggo, Bhirawa Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Garut Provinsi Jawa Barat melakukan kunjungan ke Kabupaten Probolinggo dalam rangka studi tiru Program Kampung Iklim (Proklim). Rombongan yang dipimpin oleh Bupati Garut, Rudy Gunawan ini disambut oleh Bupati Probolinggo Hj. P. Tantriana Sari, SE. Mendampingi Bupati Tantri Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretaris Daerah Kabupaten Probolinggo Ahmad Hasyim Ashari dan segenap pejabat OPD (Organisasi Perangkat Daerah) di lingkungan Pemkab Probolinggo di Pendopo Prasadja Ngesti Wibawa Kabupaten Probolinggo. Program kerja studi tiru Kabupaten Garut Provinsi Jawa Barat ini bermaksud menggali pengetahuan atas keberhasilan Proklim Kabupaten Probolinggo. Dimana pada saat itu Proklim Kabupaten Probolinggo sudah memperoleh penghargaan dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) RI. Bupati Garut Rudy Gunawan, Minggu (28/3) menyampaikan ungkapan terima kasih kepada Bupati Probolinggo yang telah menerima dengan baik. “Tentunya kami beserta rombongan berkeinginan untuk belajar ke Kabupaten Probolinggo tentang Program Kampung Iklim (Proklim) agar nantinya ekosistem di daerah kami dapat terjaga dengan baik melalui Program Kampung Iklim (Proklim),” ungkapnya. Sementara Bupati Probolinggo Hj. P. Tantriana Sari, SE menjelaskan kegiatan ini merupakan sebagai bentuk untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman tentang Program Kampung Iklim (Proklim) yang merupakan salah satu program Pemerintah Kabupaten Probolinggo yang telah diseriusi di tahun-tahun terakhir ini. “Atas upaya dan kerja keras semua, Pemerintah Kabupaten Probolinggo telah membuahkan hasil hingga mendapatkan penghargaan dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan untuk Program Kampung Iklim. Bahkan pada tahun 2019, saya sebagai Bupati Probolinggo mendapatkan penghargaan dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan sebagai Pembina Proklim Terbaik Nasional,” katanya.[wap]
Wali Kota Madiun Ajak Lestarikan Lingkungan Lewat Proklim Kota Madiun, Bhirawa Wali Kota Madiun, Maidi mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk melestarikan lingkungan melalui Program Kampung Iklim (Proklim). Hal ini disampaikan orang nomor satu di Kota Madiun itu, saat menghadiri Sosialisasi Proklim 2021 di Aula Kecamatan Kartoharjo, Sabtu (27/3). Kesempatan itu, Wali Kota menuturkan bahwa perubahan perilaku masyarakat turut memengaruhi kondisi iklim di sekitarnya. Misalnya, semakin banyaknya kendaraan bermotor yang saat ini digunakan oleh masyarakat membuat udara tercemar. Bahkan, merusak lapisan ozon hingga pemanasan global. Selain itu, juga merusak kesehatan manusia. ‘’Kondisi seperti ini wajib kita sadari dengan mengubah perilaku untuk menjaga kelestarian lingkungan hidup,’’ tuturnya. Tak hanya membuat udara semakin bersih, upaya menjaga kelestarian lingkungan juga akan berdampak terhadap kesehatan manusia di dalamnya. Dengan lingkungan yang bersih dan sehat, maka angka harapan hidup manusia akan semakin tinggi. Upaya menjaga kelestarian lingkungan telah dimulai oleh Pemkot Madiun. Sejak awal kepemimpinan, Wali Kota mencanangkan program Madiun Sejuta Bunga. Yakni, dengan memperbanyak lahan-lahan terbuka hijau dan tanaman di sekitar kota. Tujuannya, untuk menyerap gas emisi kendaraan bermotor. Selain itu, proyek-proyek strategis Pemkot Madiun juga memiliki fungsi ganda. Salah satunya, pembangunan trotoar di sejumlah ruas jalan. Tidak hanya meningkatkan kenyamanan pejalan kaki, pembangunan trotoar ini juga disertai pemasangan box culvert di bawahnya yang bertujuan sebagai area resapan air. ‘’Sehingga ketika hujan tiba, jalanan di Kota Madiun tidak tergenang. Air langsung masuk melalui celah-celah dan ditampung di dalam box culvert,’’ jelasnya.[dar]
Oky abdul sholeh/bhirawa
Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Jatim, Gatot Soebroto (tengah) berbincang dengan penyandang Disabilitas pada rakor di Hotel Novotel Samator East, Surabaya, Jumat (26/3).
Rakor Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Jatim
Tingkatkan Kapasitas Mitigasi Bencana bagi Penyandang Disabilitas BPBD Jatim, Bhirawa Penyadang disabilitas tak jarang mendapatkan perlakuan yang kurang adil. Selain dipandang sebelah mata oleh beberapa orang. Keberadaan mereka pun seakan-akan tidak diperhitungkan dalam kehidupan bermasyarakat. Hal itu berbeda ketika membicarakan terkait kebencanaan. Penyandang disabilitas yang awalnya sering dianggap sebagai objek, kini berbalik 90 derajat menjadi subjek dalam kebencanaan. Di tangan Badan Penanunggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Jatim, penyandang disabilitas dilatih pentingnya peningkatan kapasitas dalam Pengurangan Risiko Bencana (PRB). Pentingnya PRB ini lantaran risiko penyandang disabilitas dalam bencana sangatlah tinggi. Sehingga perlu pengikutsertaan penydang disabilitas dalam PRB. Terutama dalam penanggulangan bencana, baik dari hal pencegahan, mitigasi sampai dengan kesiapsiagaan bencana. "Dengan pelatihan, informasi dan
ilmu yang didapat ini bisa disampaikan dan ditularkan kepada komunitas kita (penyandang disabilitan) atau masyarakat umum. Sehingga sepaham visi dan misinya dalam pengurangan risiko bencana," kata Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan (PK) BPBD Jatim, Gatot Soebroto pada rakor yang digelar di Novotel Samator East Surabaya Hotel. Rakor yang bertemakan 'Tangguh Bersama Seluruh Elemen Masyarakat Jatim' ini digelar selama dua hari, yakni pada Jumat (26/3) dan Sabtu (27/ 3). Kepada Bhirawa Gatot menambahkan, rakor tangguh ini merangkul diantaranya komunitas Disable Motorcycle Indonesia (DMI) Jatim dan komunitas disabilitas yang ada di Jatim. Dengan adanya pelatihan mitigasi bencana dan PRB, Gatot berharap penyandang disabilitas memiliki jiwa yang tangguh dalam upaya mitigasi bencana. Terutama kesiapsiagaan dalam mengantisipasi ancaman bencana. Dimana berdasarkan Kajian Risiko Bencana Provinsi Jatim, tahun
2020-2024 Jawa Timur mempunyai 14 Jenis ancaman bencana. "Mudah-mudahan semua materi yang disampaikan narasumber, bisa disampaikan kepada komunitas maupun masyarakat. Rakor yang bersamaan dengan kegiatan Hari Kesiapsiagaan Bencana (HKB) 2021 di BNPB (Hari Jumat) ini, dapat membangun kesadaran kolektif akan kepedulian terhadap penanggulangan bencana," harapnya. Antusiasme rakor tangguh ini ditunjukkan oleh 100 orang peserta. Seperti yang diungkapkan Ketua Disable Motorcycle Indonesia (DMI) Jatim, Abdul Syakur. Pihaknya berterima kasih kepada BPBD Jatim yang menggandeng komunitasnya dalam mitigasi bencana. Keterlibatan teman-teman, dikatakan Abdul, harus menjadi subjek perubahan. Dimana penyandang disabiltas bisa berperan dalam hal mitigasi bencana dengan porsi yang dimiliki. Minimal apa yang diajarkan dalam rakor dapat disosialisasikan ke
anggota di masing-masing daerah. "Alhamdulillah, banyak hal Yang bisa kita dapatkan di sini. Terutama pengetahuan bagaimana seorang disabilitas tidak hanya sekedar seolaholah menjadi objek semata. Melainkan bisa berperan dan menjadi subjek dalam hal pencegahan maupun ketika bencana itu sudah terjadi," ucapnya. Dengan jumlah anggota sekitar 600 orang di Jatim, pihaknya berharap pelatihan PRB ini dapat diterapkan dalam keseharian. Terutama bagi para peserta yang tidak hanya penyandang disabilitas, ada juga dari teman-teman tuna netra, pihaknya yakin apa yang sudah diajarkan dan diberikan dalam rakor ini dapat disosialisasikan kepada anggota lainnya maupun masyarakat. "Harapan kami mudah-mudahan sinergi DMI dengan BPBD Jatim akan tetap berlanjut. Kita juga ingin organisasi disabilitas di Jatim ini sudah bersinergi dan bisa satu misi visi untuk mewujudkan Jawa Timur itu inklusi untuk kami juga," pungkasnya.[bed]
Pemkab Blitar Siapkan Master Plan Delapan Pantai Jalur Lintas Selatan Kabupaten Blitar, Bhirawa Meningkatkan potensi wisata di Kabupaten Blitar wilayah Selatan, Pemerintah Kabupaten Blitar mulai siapkan Master Plan delapan Pantai Jalur Lintas Selatan di Kabupaten Blitar. Kepala Bidang Pengembangan Destinasi dan Usaha Pariwisata Disparbudpora Kabupaten Blitar, Arinal Huda mengatakan adanya pemban-
gunan Jalur Lintas Selatan (JLS) di Kabupaten Blitar antara Desa Serang-Tambakrejo yang akan selesai tahun 2021. Lanjutnya , pihaknya kini tengah mengembangan wisata pantai diantara dua wilayah itu terus dikebut. “Bahkan kini sudah menyelesaikan kajiannya yang diharapkan potensi wisata Blitar selatan bisa berkembang
kedepannya,” kata Arinal Huda. Lanjut Arinal Huda, sekarang ini pihaknya juga sedang pembuatan Master Plan di delapan Pantai yang dilewati JLS, yakni mulai pantai Tambakrejo, Pasetran Gondomayit, Banteng Mati, Jebring, Pudak, Keben, Serit, dan Serang yang ditargetkan pada bulan Agustus mendatang pembuatan Master Plan sudah rampung.
“Kami rencanakan Agustus mendatang Master Plan selesai, dan kebetulan rencana penganggaran Master Plan ini tidak direfocusing karena kebetulan bukan berupa fisik,” ujarnya. Selain itu dikatakan Huda, pada Agustus 2021 nanti tidak hanya menyelesaikan Master Plan, tetapi juga beserta DED yang juga diharapkan jika sudah ada anggaran bisa segera dibangun.[htn]
Hari Jadi Tagana Ke 17 Diwarnai Penanaman Bibit Buah-Buahan Jember, Bhirawa Hari jadi Taruna Siaga Bencana (Tagana) ke 17 di Kabupaten Jember diwarnai aksi tanam ribuan bibit buah-buahan yang dipusatkan di Desa Sidomukti Kecamatan Mayang, Minggu (28/3) pagi. Sedikitnya ada 5000 bibit pohon dari 6 varietas buah-buah yang ditanam disepanjang aliran bantaran sungai dan jalan di desa tersebut. Bupati Jember H.Hendy Siswato yang diwakili oleh Asisten 2 Dedi Mohammad Nurahmadi dalam arahannya mengatakan, di usianya yang ke 17, diharapkan kiprah Tagana semakin terlatih dan aktif dalam membantu pemerintah dalam penanggulangan bencana, baik pra bencana, saat bencana maupun pasca bencana, serta penanganan permasalahan sosial yang berkaitan dengan bencana. " Kami atas nama pemkab Jember, mengucapkan terima kasih kepada seluruh anggota Tagana Jember beserta relawannya yang ikut berpartisipasi aktif dalam penanggulangan bencana yang terjadi beberapa waktu lalu," ujar Dedy Assisten 2 mem-
bacakan sambutan Bupati H.Hendy memimpin apel Tagana di Balai Desa Sidomukti kemarin. Oleh karena itu, acara hari jadi yang dikemas dalam bentuk penanaman bibit buah-buahan dan Tagana masuk Sekolah (TMS) disalah satu pondok pesantren di Desa Sidomukti, Hendy berpesan agar tetap memperhatikan prokes kesehatan. " Silahkan bersosialisasi dengan masyarakat tapi tetap memperhatikan prokes dan memegang teguh visi Tagana," tandasnya. Bupati Hendy juga berpesan agar Tagana ke depan dapat melakukan kegiatan pada semua fase siklus bencana terutama kegiatan pra bencana baik di desa maupun kelurahan.
Hendy juga berharap agar semua anggota Tagana ke depan bersertifikasi sertifikasi. " Dengan begitu Tagana semakin tangguh dan sigap dalam penanganan kebencanaan bersama multi pihak seperti PMI, SAR, Pramuka dan BNPB dalam membentuk klaster penanganan korban bencana, sehingga koordinasi antar sektor dapat terpantau," harap Hendy. Hal senada juga disampaikan Plt.Dinas Sosial Kab Jember Widi Prasetyo. Menurut Widi, kedepan masing anggota Tagana harus mampu meningkatkan kapasitas kemampuan dalam penanganan bencana. " Kemampuan mereka (Tagana) kita upgrade terus sesuai dengan harapan para pendiri. Mereka (para pendiri) berharap, Tagana datang lebih awal ke lokasi disaat terjadi bencana, dan terdepan dalam mitigasi kebencanaan," harap Widi kemarin. Kegiatan menanam dan menghijaukan kembali lahan yang kosong di Kab. Jember oleh Tagana, jika disinergikan dengan masyarakat,
pencegahan bencana di Jember akan semakin masif. " Tagana sebagai motivatornya, masyarakat sebagai penggeraknya, saya yakin pencegahan bencana di Jember semakin masif," tandas mantan Bakesbangpol ini kemarin. Widi ke depan akan menggagas dan membentuk Tagana muda berbasis desa. Sehingga jika terjadi bencana, Tagana lebih awal datang. " Kami akan berkoordinasi dengan pihak desa untuk merekrut pemuda desa menjadi Tagana desa, dan kami siap memberikan pelatihan. Dengan begitu, seluruh desa dan kelurahan ada Tagana muda. Terkait anggaran, untuk pencegahan bencana diperbolehkan menggunakan dana desa," harapnya. Secara terpisah, Kades Sidomukti Sunardi Hadi Prayitno mengaku berterima kasih atas kegiatan penanaman bibit buah-buahan oleh Tagana yang di pusatkan diwilayahnya. Pasalnya, penghijauan dapat membantu mencegah terjadi bencana. " Desa Sidomukti ini, merupakan
Plt. Kepala Dinas Sosial Kab.Jember Widi Prasetyo saat melakukan penanaman bibit buahbuahan di Desa Sidomukti Kec.Mayang dalam rangka Hari Jadi Tagana ke 17 di Jember, Minggu (28/3)
desa yang ada di wilayah dataran tinggi yang rawan terjadi longsor, banjir bandang dan puting beliung. Bibit tanaman buah-buahan, disebar disepanjang jalan desa dan aliran sungai dan hasilnya dikelola BUM Des untuk kesiapsiagaan bencana," terangnya. Koordinator Tagana Jember Rudi Dwi Wanto, kegiatan penanaman bibit buah-buahan di Desa Sidomukti melibatkan anggota Tagana
dan para relawan. “ Ini kegiatan yang kedua kalinya. Kegiatan pertama juga memperingati hari jadi Tagana 2020 lalu, dipusatkan di Kecamatan Wuluhan dan Jenggawah," ungkapnya. Dalam kegiatan penanaman bibit buah-buahan di Sidomukti ini, lanjut Rudi,, ada 6 jenis varitas buahbuahan. Yakni bibit buah kelengkeng, matoa, sirsat, jambu, durian dan nangka.[efi]
JATIM MEMBANGUN
Senin Wage, 29 Maret 2021
Halaman 9
Satuan Tugas TMMD Bojonegoro Peduli Disabilitas di Desa Jatimulyo Bojonegoro,Bhirawa Personel Satuan Tugas (Satgas) TNI Manunggal Membangun Desa atau TMMD ke- 110 Kodim 0813 Bojonegoro, selain melakukan kegiatan sasaran fisik pembangunan beberapa fasilitas umum seperti jalan aspal, drainase, juga melakukan kegiatan Non Fisik diantaranya peduli terhadap penyandang Disabilitas. Kepedulian terhadap warga Disabilitas ini, dilakukan oleh Komandan SST Satgas TMMD ke 110, Lettu Marinir Hendyk, di Desa Jatimulyo, Kecamatan Tambakrejo, Kabupaten Bojonegoro, bersama pemerintah Desa setempat, yang langsung didampingi oleh Koso, SH., Selaku Kades setempat. Peduli warga Disabilitas ini dilakukan dengan memberikan bantuan alat bantu untuk jalan atau penyangga kaki bagi, Sri Damyati, putri bapak Slamet, warga Jatimulyo yang sekaligus memberikan bantuan paket sembako untuk meringankan beban keluarga Slamet. “Kami sebelumnya berkoordinasi dengan Bapak Kades Jatimulyo
untuk membantu masyarakat yang disabilitas, dan kemudian kami ditunjukkan warganya yang mengalami cacat kaki, dan kemudian kami berikan bantuan,” Ucap Lettu Marinir Hendyk. Komandan SST Satgas TMMD ini berharap apa yang dilakukan oleh anggota Satgas TMMD bisa memberikan manfaat bagi masyarakat yang membutuhkan selain pelaksanaan sasaran Fisik TMMD. Mendapat bantuan dari Satgas TMMD ke 110 Kodim 0813/Bojonegoro berupa alat penyangga kaki bagi putrinya Sri Damyati yang cacat, Slamet, merasa bahagia dan teramat senang, karena putrinya saat jalan bisa terbantu dengan alat tersebut. Sebelumnya memang putrinya ini mengalami cacat kaki dan sulit sekali untuk jalan, dengan bantuan alat penyangga akan bisa memberikan manfaat dan memudahkan Sri Damyati melakukan aktivitas. “Terima kasih sekali kepada Pak Satgas TMMD di Desa kami yang telah memberikan bantuan kepada kami, semoga dibalas perbuatan baik pak tentara ini,” Ujar Slamet.
Kepedulian terhadap warga Disabilitas ini, dilakukan oleh Komandan SST Satgas TMMD ke 110, Lettu Marinir Hendyk, di Desa Jatimulyo, Kecamatan Tambakrejo, Bojonegoro, bersama pemerintah Desa setempat.
Sementara itu, Koso selaku Kades Jatimulyo juga menyampaikan rasa terima kasih kepada para Satgas TMMD dan Program TM-
MD ke 110 yang telah banyak membantu warga Desa dan juga membangun fasilitas umum di Desanya seperti sasaran fisik Jalan,
Drainase ,dan juga Rehab RTLH (Rumah Tidak Layak Huni) “Dengan segala upaya yang sudah dilakukan oleh Satgas TMMD ini
tentu sangat membantu kami dalam peningkatan baik SDM maupun Ekonomi,” Pungkas Koso. [Pendim 0813/bas]
Usut Cepat dan Tuntas
KELANA JATIM
Lapas Kediri Gagalkan Penyelundupan Sabu dan HP Lewat Selokan Surabaya, Bhirawa Bermacam cara dilakukan pengedar narkotika untuk bisa menyelundupkan sabu ke dalam Lembaga Pemasyarakatan (Lapas). Modusnya hampir sama seperti sebelumnya, barang bukti sabu dan handphone (Hp) itu dilempar dari luar Lapas. Namun kesiapsiagaan petugas Lapas tak kalah dengan ulah si penyelundup sabu tersebut. Alih-alih sampai tujuan, paket terlarang itu tersangkut di dalam selokan. Hingga pada Sabtu (27/3) petugas Lapas melaporkan kejadian tersebut kepada Kepala Kesatuan Pengamana Lapas (KPLP) Kediri Sastra Irawan, hingga dilkukan kontrol area Bandgang. “Kami pun melakukan pengecekan pada area terbuka, yakni di dekat jalan umum. Sehingga memungkinkan adanya barang lemparan dari luar tembok Lapas,” kata Sastra Irawan. Saat dilakukan pengecekan, sambung Sastra, pihaknya menemukan bungkusan yang menyangkut pipa septic tank. Seketika itu pun pihaknya melaporkan temuan kepada Kepala Lapas (Kalapas) Kediri, Asih Widodo. Ditambahkan Asih, pihaknya bersama Kalapas membuka bungkusan tersebut. Setelah dibuka, ternyata ditemukan kristal putih yang diduga narkotika jenis sabu dengan berat bruto 12,6 gram. Selain itu, ada juga dua unit smartphone dan kabel berwarna kuning sepanjang empat meter di dalam bungkusan tersebut. “Atas temuan ini, kami langsung menghubungi dan menyerahkan temuan tersebut kepada Satreskoba Polres Kediri Kota,” ucapnya. Sementara itu, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM, Kakanwil Kemenkumham Jatim, Krismono mengapresiasi integritas yang ditunjukkan jajarannya. Menurutnya, komitmen terhadap pemberantasan peredaran gelap narkotika tidak perlu diragukan. Bahkan pihaknya siap berkolaborasi dengan aparat penegak hukum jika diperlukan. “Saya mengapresiasi langkah dan upaya jajaran Kemenkumham Jatim dalam pemberantasan narkoba. Kami juga tidak memberikan toleransi kepada siapapun yang terbukti terlibat dalam peredaran gelap narkotika,” tutupnya. [bed]
Pelaku Teror Bom Katederal Makasar Jakarta, Bhirawa. Ketua DPR RI Puan Maharani mengutuk keras aksi bom bunuh diri di Gereja Katedral- Makasar, hari Minggu (28/3) pagi. Puan mengimbau masyaakat untuk tidak ter-provokasi aksi teror bom yang merusak perikemanusiaan ini. “Di tengah upaya penanggulangan pandemi Covid-19 yang melelahkan in, kok ya masih ada pihak yang melakukan teror. Saya meng-himbau umat beragama, untuk tetap tenang Jaga kerukunan, dan jangan terpengaruh provokasi teroris,” tandas Puan. Disebutkan, bukti kelompok teroris masih ada dan tidakenal waktu. Aparat
hendaknya mengusut tuntas aksi teror bom ini hingga ke akar-akar nya. Seperti halnya Ketua DPR RI, La Nyalla Matalitti, Ketua DPD RI juga menyatakan kegeramannya. Senator asal Jatim ini mem percayalah penyelesaian masalah ini pada yang berwenang. Dia berharap, jangan memperkeruh suasana keruh ini dengan
dugaan dugaan yang tidak jelas kebenarannya. Ketua Komisi III DPR RI Herman Hery senada dengan kedua pimpinan Parlemen juga mengutuk keras aksi teror bom ini. Herman mendorong aparat kepolisian untuk bekerja cepat dalam meng-identifikasi pelaku. “Tidak ada sikap yang pantas diberikan kepada pelaku, selain mengutuk keras perbuatan yang tidak manusiawi ini. Polri khususnya Polda Sulawesi Selatan, hendaknya bekerja cepat, meng-identifikasi pelaku dan afiliasi nya. Untuk bisa dilakukan tindakan
hukum yang tegas terhdap siapapun yang merusak keamanan dan kerukunan hidup ber-agama di Indonesia,” tegas Herman Hery. Seperti diketahui, ledakan bom bunuh diri di pintu gerbang Gereja Katedral- Makasar- Sulawesi Selatan, hari Minggu pagi (28/3)n pada sekitar pukul 10.30 WITA. Ada 5 petugas Gereja dan 4 Jemaat Gereja, mengalami luka akibat serpihan bom. Pelaku bom, 2 orang laki- laki dan perempuan, mengendarai sepeda motor, dikabarkan tercabik-cabik oleh ledakan bom. [ira]
Polisi PAM Gereja Beri Rasa Aman bagi Jemaat
Gresik, Bhirawa. Guna memberikan rasa aman dan nyaman saat beribadah, Polres bersama personel gabungan menggelar patroli dan pengamanan di sejumlah rumah ibadah. Sekaligus mengantisipasi gangguan, dan kejadian yang tidak diinginkan. Seperti yang dilakukan anggota Polsek Menganti, jajaran Polres Gresik. Bersama anggota Koramil Menganti dan BKO Marinir, melakukan penjagaan di GPDI Perum Puri Safira. Petugas memantau langsung jalanan peribadatan, mulai dari masukkeluarnya jemaat. Hingga mengecek barang bawaan dan memastikan, penerapan protokol kesehatan covid-19. Memurut Kapolres Gresik AKBP Arief Fitrianto,SH.SIK.MM.,melalui Kapolsek Menganti AKP Tatak Sutrisno mengatakan. Bahwa giat ini
Guna memberikan rasa aman dan nyaman saat beribadah, Polres bersama personel gabungan menggelar patroli dan pengamanan di sejumlah rumah ibadah.
dilakukan secara terus-menerus. Di GPDI Perum Safira terdapat sekitar 100 jemaat, setiap minggu mereka menggelar ibadah dengan dipimp-
in Pendeta Royke W David. Untuk menghindari kerumunan, ibadah dibagi dua kloter, sebagian dimulai dari jam 06.00-08.00, sebagiannya
lagi jam 08.00-10.00. “Pengamanan ini, dilakukan rutin untuk menjaga ketenangan serta memberikan rasa aman dan nyaman dalam beribadah. Dilakukan untuk memastikan tidak terjadi gangguan selama ibadah berlangsung, juga tetap menegakkan disiplin protokol kesehatan covid19.”ujarnya. Ditambahakn Kapolsek Menganti AKP Tatak Sutrisno, bahwa pengamanan seperti ini terbilang penting. Apa lagi saat bersamaan terjadi insiden bom bunuh diri di Gereja Katedral Makassar, Minggu (28/3/ 2021). Seseorang terekam CCTV meledakkan bom yang dibawanya saat jemaat keluar dari gereja, dan perlu antisipasi sejak dini. Dengan melakukan pengamanan, dan penjagaan selama proses ibadah berlangsung. [kim]
Longsor Akibat Hujan Deras Ancam Pemukiman Tengah Kota Batu
Istimewa
Kalapas Kediri, Asih Widodo menyerahkan barang bukti sabu dan Hp kepada Satreskoba Polres Kediri Kota pada Sabtu (27/3).
Wabup Malang Apresisasi GP Ansor Berikan Pelatihan Relawan Covid-19 Kab Malang, Bhirawa Sebagian masyarakat di Kabupaten Malang masih ada yang enggan untuk mengikuti vaksinasi Corona Virus Disease (Covid-19). Sehingga dengan masih adanya sebagian yang enggan vaksinasi, maka ada salah satu oraganisasi masyarakat (ormas) telah peduli untuk melakukan pelatihan relawan Covid-19. “Kami telah memberikan apresisasi yang tinggi kepada Pengurus Cabang Gerekan Pemuda (GP) Ansor Kabupaten Malang, yang mana telah membuka pelatihan relawan Covid-19. Karena dirinya sempat mengeluhkan dan menyayangkan masih adanya beberapa kalangan masyarakat yang menolak mengikuti vaksinasi Covid -19,” kata Wakil Bupati Malang Didik Gatot Subroto, Minggu (28/3), kepada wartawan. Menurut dia, keengganan masyarakat untuk mengikuti vaksinasi Covid-19, memang disebabkan ada beberapa faktor, diantaranya masih adanya kesalahan persepsi yang berkembang di masyarakat. Karena telah beredar Informasi di masyarakat bahwa vaksin Covid-19 itu, bisa menyebabkan kematian. Sehingga informasi itu salah, karena vaksin itu justru sangat menyehatkan dan menguatkan imunitas tubuh agar tidak mudah tertular Covid-19. Sedangkan penyebab lainnya, masyarakat enggan vaksin, lanjut Didik, karena masih ada masyarakat yang pobia dengan jarum suntik, serta masih ada masyarakat yang memiliki literasi atau kemampuan mengkomunikasikan vaksinasi yang kita nilai masih rendah. Untuk itu, dirinya meminta kepada seluruh kader GP Ansor untuk ikut membantu pemerintah mensosialisasikan kepada masyarakat bahwa vaksin Covid-19 ini tidak ada resikonya dan justru membuat daya tahan tubuh kita kuat. [cyn]
Kota Batu,Bhirawa Tingginya intensitas hujan dalam beberapa hari terakhir tak hanya harus diwaspadai warga yang tinggal di kawasan perbukitan. Tetapi juga harus diwaspadai warga perkotaan. Sabtu (27/3), BPBD Batu mendapatkan laporan kejadian plengsengan ambrol di Jl Dewi Sartika Kota Batu. Ambrolnya plengsengan ini mengakibatkan tanah di bawah sebuah rumah ikut tergerus sehingga membuat bangunannya rawan ambles. “Laporan adanya plensengan ambrol di Jl.Dewi Sartika ini diterima BPBD Batu pada hari Sabtu, 27 Maret 2021 sekitar pukul 11.00 WIB,”ujar Kepala BPBD Batu, Agung Sedayu saat dikonfirmasi, Minggu (28/3). Setelah mendapatkan laporan tersebut tim BPBD Kota Batu langsung mendatangi tempat kejadian perkara (TKP). Dalam kajian tim, titik pleng-
sengan ambrol ini berada di Jl Dewi Sartika Gg III-H, RT09 RW10, Kelurahan Temas, Kecamatan Batu. Adapun penyebab ambrolnya plengsengan ini karena debit air yang tinggi akibat hujan deras. Diduga rembesan air mengakibatkan adanya pergerakan tanah, dan plengsengan dengan dimensi panjang 6 Meter dan tinggi 5 meter tidak dapat menahannya hingga akhirnya ambrol. Lokasi ambrolnya plensengan berada di samping sebuah rumah kosong. Rumah tersebut masih dalam tahap penyelesaian sehingga masih belum berpenghuni. Diduga sang pemilik menyadari potensi longsor di bawah bangunan rumahnya sehingga ybs tak melanjutkan proses pembanguan. “Dengan adanya kejadan ini BPBD merekomendasikan untuk pembuatan dinding penahan/ plengsengan,” tambah Agung. Adapun selain BPBD,
Petugas BPBD Batu terlihat melakukan kajian terhadap ambrolnya plengsengan yang ada di Jl Dewi Sartika Kota Batu.
personel/ intansi yang terlibat dalam penanganan musibah ini yaitu, Agen Bencana Provinsi Jawa Timur dan Perangkat Kelurahan Temas. Diketahui, tingginya intensitas hujan dalam beberapa bulan terakhir telah
mengakibatkan tanah longsor di beberapa titik. Adapun tanah longsor dengan dimensi besar terjadi di awal bulan ini di KM 31 Batu – Kediri. Akibatnya, jalur provinsi Batu- Kediri sempat ditutup untuk kendaraan roda empat (R4). [nas]
Lahan UPPO Kodim Lamongan Perkuat Ketahanan Pangan di Tengah Pandemi Program ketahanan pangan nasional terus digencarkan oleh pihak Kodim 0812/Lamongan melalui sektor pertanian hingga peternakan. Dengan memanfaatkan lahan Unit Pengelola Pupuk Organik atau UPPO, pihak Kodim berupaya meningkatkan hasil ternah sapi. “Contoh hasil ternak ini nantinya kita sosialiasikan ke masyarakat. Cara ternaknya juga cukup singkat dengan lahan seadanya,” ujar Dandim, Letkol Inf Sidik Wiyono kepada Bhirawa,Minggu(28/3). Ia menegaskan jika ternak sapi, adalah salah satu program ketahanan pangan yang dinilai tahan akan serangan pan-
demi. Program itu, diharapkan bisa dilaksanakan secara masif oleh masyarakat. “Sebab, pangan adalah kebutuhan yang sangat utama,” bebernya. Keberadaan lahan UPPO di Jotosanur, menurutnya mampu dikembangkan oleh masyarakat melalui bantuan oleh pihak Koramil. Bukan hanya itu saja, menurutnya, lahan UPPO itu juga bisa dijadikan suatu sarana wisata edukasi. “Lahan ini harus bisa dikembangkan dan digunakan sebaik mungkin,” pintanya. [Aha]
Alimun Hakim/Bhirawa
Dandim 0812 Lamongan Letkol Inf Sidik Wiyono saat di lokasi peternakan di lahan UPPO.
EKONOMI PT Budidaya Tambak Sletreng Ikuti Instruksi PSDKP Benoa Senin Wage, 29 Maret 2021
Halaman 10
Terkait Kesanggupan untuk Melengkapi Dokumen Perijinan Situbondo, Bhirawa PT Budidaya, salah satu pembudidaya tambak udang vannamei yang terletak di Desa Sletreng Kecamatan Kapongan Kabupaten Situbondo memiliki komitmen tinggi atas kunjungan Pengawas Perikanan Pangkalan Pengawasan Sumberdaya Kelautan dan Perikanan Benoa, Direktorat Jenderal Pengawasan Sumberdaya Kelautan dan Perikanan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) RI akhir pekan kemarin. Tim ini terdiri dari tiga personil yakni Ilman Hadiwiyatno dan Sri Latifah. Keduanya menjabat sebagai Pengawas Perikanan. Satu personil sisanya bernama Ndaru Pradityo Nugroho berstatus sebagai staf Pangkalan PSDKP Benoa. Perwakilan tim audit PT Budidaya Slamet mengatakan, budidaya tambak udang vannamei tempat ia bekerja rutin dikunjungi Pengawas Perikanan setiap tahun sekali. Para petugas tersebut membawa surat tugas yang ditandatangani Tangguh Toranaga sebagai Koordinator Satwas PSDKP Banyu-
wangi dengan atas nama Kepala Pangkalan PSDKP Benoa pada 22 Maret 2021 lalu. Dalam surat itu, sebut Slamet, PT Budidaya diminta untuk melengkapi beberapa dokumen perijinan. “Kami memahami dan sangat siap untuk mematuhi instruksi Pengawas Perikanan PSDKP Benoa
tersebut,” jelas Slamet. Masih kata Slamet, dalam kunjungan Pengawas Perikanan PSDKP Benoa tersebut disana juga mencantumkan dua tugas utama. Diantaranya, sebut Slamet, melaksanakan pengawasan kegiatan usaha pembudidayaan ikan di Kabupaten Situbondo, tertanggal 24 Maret 2021. Lalu tugas kedua, jelas Slamet lagi, menyampaikan laporan (kegiatan dan pertanggungjawaban keuangan) kepada Kepala Pangkalan, paling lambat tiga hari setelah melaksanakan kegiatan tersebut. “Disana juga disebutkan biaya yang timbul terkait pelaksanaan tugas dibebankan kepada DIPA Pangkalan Pengawasan SDKP Benoa tahuan anggaran 2021,” beber Slamet. Menyikapi hasil kunjungan Pengawas Perikanan yang ditugasi PSDKP Benoa itu, terang Slamet, PT Budidaya Situbondo berkomitmen untuk
secepatnya memenuhi kelengkapan dokumen perijinan tambak ikan yang belum lengkap. Bahkan, aku dia, setahu dirinya semua dokumen sudah lengkap dan hanya menyisakan tambahan satu item persetujuan dari DLH Kabupaten Situbondo. “Itu sudah lengkap karena sudah ditandatangani oleh PLH Kepala DLH Kabupaten Situbondo pada 2020 lalu. Saat itu Kepala DLH Kabupaten Situbondo (Kholil) masih mengikuti diklatpim II,” aku Slamet. Disisi lain, Kasi Pengawasan Usaha dan Hasil Perikanan pada Dinas Perikanan Kabupaten Situbondo, RBH Fathorrahman, menimpali upaya dan konsistensi PT Budidaya Sletreng sebagai salah satu pembudidaya tambak udang vannamei di Situbondo patut untuk didukung. Itu karena, sebut pria yang juga menjabat Kasi Pengolahan Hasil Perikanan dan Kasi Pengendalian Sumberdaya Perairan
sawawi/bhirawa
Slamet, tim audit PT Budidaya Sletreng Situbondo saat berkonsultasi dengan Kasi Pengawasan Usaha dan Hasil Perikanan Dinas Perikanan Situbondo, RBH Fathorrahman Jumat (26/3).
itu, PT Budidaya sudah banyak berkontribusi besar bagi pembangunan di Kota Santri Situbondo. “PT Budidaya ini sudah mengantongi kelengkapan hasil pemeriksaan. Maka
hanya perlu tambahan satu item tulisan persetujuan dari DLH kabupaten Situbondo. Insya Allah hari ini Senin (29/3) sudah dilengkapi,” pungkas RBH Fathorrahman. [awi]
BURSA EKONOMI
Meninggal Dunia, Komisaris Utama BPR Delta Artha Sidoarjo akan Diganti Sidoarjo. Bhirawa Dalam RUPS BPR Delta Artha Sidoarjo, pada Kamis (25/3) akhir pekan lalu, yang digelar di ruang dalam Pendopo Delta Wibawa, Komisaris utama BPR Delta Artha Sidoarjo, Joko Santosa, akan segera diganti. Karena yang bersangkutan telah meninggal dunia, belum lama ini. Acara RUPS yang digelar di ruang dalam Pendopo Delta Wibawa Kab Sidoarjo itu, dipimpin langsung oleh Bupati Ahmad Mudhlor Ali. Juga dihadiri oleh para komisaris lainnya, Dirut dan para Direksi BPR milik Pemkab Sidoarjo tersebut. Dirut BPR Delta Artha, Sofia Nurkrisnajati Atmaja, melaporkan selain rencana penggantian Komisaris Utama karena meninggal dunia, pada RUPS itu juga ada agenda pembagian laba bersih, pertanggung jawaban laporan keuangan tahun 2020, laporan pertanggung jawaban penggunaan dana sosial, dan pengalihan hak atas saham. “Laporan keuangan tahun 2020 itu telah di audit oleh kantor akuntan publik," kata Sofia, dalam kesempatan itu. Dalam RUPS itu, juga disampaikan masalah pembagian deviden, sebesar 55%, senilai Rp. 6.069.071.785. Untuk cadangan 20% atau Rp. 2.206.935.013. dan CSR sebesar 3% nilainya Rp. 331.040.252. Untuk penggantian komisaris utama, almarhum Joko Santosa, yang sebelumnya juga Kepala BPPD Kab Sidoarjo itu, menurut Sofi, masih harus menunggu keputusan dari panitia seleksi. [kus]
KEHILANGAN BOJONEGORO HILANG BPKB, nopol S 4169 D, a/n Srini, Desa Kadungrejo, RT 23 RW 11, Kec Baureno, Bjn No. 7959/IMB/BI-IV/2021
Salah satu pedagang di Pasar Besar Kota Pasuruan. Jelang Ramadan, Pemkot Pasuruan terus memantau persediaan dan harga pangan jelang puasa Ramadan.
Jelang Ramadan, Survei Sembako Semakin Intens Pasuruan, Bhirawa Pemkot Pasuruan terus memantau persediaan dan harga pangan jelang puasa Ramadan. Termasuk juga berkoordinasi dengan Pemprov Jawa Timur. Hasil pemantauan tersebut harga pasokan dan harga pangan masih relatif stabil. “Survei dilapangan terus kami pantau. Mendekati pada sepekan puasa,
survei kami tingkatkan menjadi beberapa kali dalam seminggu. Dengan demikian, setiap perkembangan yang terjadi di pasar bisa segera diketahui,” ujar Kabid Perdagangan di Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Pasuruan, Edy Trisulo Yudo, Minggu (28/3). Antisipasi adanya lonjakan bahak pokok juga dilakukan. Pasalnya,
Banyak Pengangguran, Bupati Sidoarjo Janji Permudah Investasi Sidoarjo, Bhirawa Bupati Sidoarjo, Ahmad Mudhlor mengatakan akan berusaha mengenalkan dan menarik investor untuk menanamkan modal ke Sidoarjo. Harapannya aspek ekonomi daerah dan masyarakat akan semakin bisa menggeliat. Apalagi saat ini, ditambah dengan adanya akibat dampak
dari pandemi covid-19 ini, data yang ada di Dinas Tenaga Kerja Kab Sidoarjo, ada kurang lebih 288 ribu jiwa warga Sidoarjo yang statusnya masih menjadi pengangguran. Demikian sempat dikatakannya saat mendampingi kunjungan Dubes Perancis, Oliver Chambart, akhir pekan lalu, ke PT Maqpro Biotech,
di Desa Jiken Kec Tulangan. Untuk menarik investor, dirinya meyakinkan bahwa Sidoarjo adalah tempat yang ramah industri. Yang siap memfasilitasi secara menyeluruh terhadap investor yang akan masuk. Misalnya dalam hal perijinan maupun kesiapan lain yang diperlukan para investor. Presiden Direktur PT
Maqpro Biotech, Tsang Joshua Ardy dan didampingi Presiden Komisaris Pupitadewi Prijadi serta jajaran Direksi perusahaan, menjelaskan industri ini merupakan industri yang ramah lingkungan. Yang menggunakan Process Bio Teknologi, dalam proses produksi dan limbah yang dihasilkannya.[kus]
Pemkot Ubah Sentra Ikan Bulak jadi Pasar Ikan Hias Surabaya, Bhirawa Pemkot Surabaya terus berusaha meramaikan Sentra Ikan Bulak (SIB) di sebelah barat Taman Suroboyo, Kecamatan Bulak, Surabaya. Yang terbaru, pemkot menyulap gedung tersebut menjadi Pasar Ikan Hias (PIH). Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Surabaya Yuniarto Herlambang mengatakan Pasar Ikan Hias itu sudah dimulai
sejak Jumat kemarin. Bahkan, ia memastikan beberapa hari ke depan akan ada Pasar Ikan Hias di tempat tersebut. “Sebenarnya ada 16 stand yang kami siapkan, dan saat ini masih terisi beberapa stand karena memang masih awal,” kata Herlambang, Minggu (28/3). Meskipun masih awal, namun koleksi ikannya yang dijual sudah cukup beragam. Berbagai ikan hias sudah di-
hilmi husain/bhirawa
jual di tempat tersebut. Bahkan, di situ juga sudah ada akuariumnya milik pedagang. “Sudah banyak dan beragam ikan hiasnya, jadi ayo silahkan langsung dikunjungi ke sana,” ujarnya. Menurut Herlambang, tujuan menyulap SIB menjadi Pasar Ikan Hias itu memang untuk meramaikan kembali SIB. Makanya, dia juga mendorong beberapa kafe untuk membuka kembali. “Bahkan,
kafe-kafenya itu buka sampai malam. Tapi kalau ikan hiasnya baru buka mulai pagi sampai sore,” tegasnya. Di samping itu, ia juga menjelaskan bahwa Pasar Ikan Hias yang ada di Gunungsari Surabaya sudah terlalu padat pengunjungnya, sehingga untuk memecah pelanggan ikan hias itu, pihaknya melakukan alternatif lain, yaitu dengan menyulap SIB menjadi Pasar Ikan Hias.[iib]
daya beli masyarakat ketika Ramadan biasanya meningkat. Biasanya bahan pokok yang kerap mengalami kenaikan harga saat Ramadan adalah daging sapi, daging ayam dan telur. “Harga daging sapi, daging ayam serta telur terus kami pantau. Termasuk juga harga lainnya. Karena puasanya masih kurang dua pekan, insyallah untuk har-
ga aman,” kata Edy Trisulo Yudo. Stok semua bahan pokok bisa dipastikan masih memenuhi. Sehingga dapat mencukupi untuk didistribusikan di seluruh pasar di Jawa Timur. “Di provinsi kemarin, kami juga mendengar penjelasan dari Bulog dan pemasok bahan pokok lainnya. Harganya masih aman dan terkendali,” urai Edy Trisulo Yudo. [hil]
Jelang Ramadan, Bulog Bojonegoro Aman Bojonegoro,Bhirawa Jelang ramadhan 2021, Bulog Cabang Bojonegoro memastikan jika stok beras di wilayahnya aman, sangat mencukupi untuk kebutuhan ramadhan dan lebaran. Bahkan serapan dari petani pun saat ini mencapai 350 ton hingga bulan maret ini. “ Ketersediaan stok beras di Bulog Bojonegoro aman. Sementara stok beras di gudang bulog saat ini ada 19.838 ton,” kata Pimpinan Bulog Cabang Bojonegoro, Slamet Kurniawan, kemarin (28/3). Saat ini, kata Wawan panggilan akrabnya, ditiga wilayahnya sedang memasuki masa panen. Oleh karenanya dia memastikan jika ketersediaan beras di Bojonegoro dipastikan aman, bahkan dipastikan akan terus bertambah. Untuk musim panen ini diperkirakan sejak Maret hingga awal April mendatang. “ Bulog cabang Bojonegoro meyakinkan persediaan beras di tiga Kabupaten, meliputi
Tampak tumpukan beras dan para pekerja di gudang Bulog Kalitidu Bojonegoro.
Kabupaten Bojonegoro, Tuban dan Lamongan aman jelang bulan ramadhan hingga lebaran kedepan,” jelasnya. Panen padi di Bojonegoro yang sedang berlangsung membuat harga beras di pasar stabil. Bulog akan melakukan pengawasan terkait distribusi terutama saat ramadhan dan lebaran nanti. Bulog juga menyediakan kebutuhan sembilan komoditi bahan pokok, yang akan dialokasikan melalui operasi pasar dan bansos covid-19, untuk menstabilkan harga, seperti beras, gula, terigu, min-
yak goreng dan daging. “ Guna stabilitasasi harga, bulog akan melakukan operasi pasar saat ramadhan dan jelang lebaran,” pungkasnya. Ia menambahkan pihaknya saat ini juga tengah melakukan penyerapan sesuai dengan Permendag nomor 24 tahun 2020. Tentang harga pembelian gabah kering panen (GKP) dalam negeri dengan kualitas kadar air paling tinggi 25 persen dan kadar hampa atau kotoran paling tinggi 10 persen sebesar Rp 4.200 per kilogram di petani atau Rp 4.250 per kilogram di penggilingan.[bas]
Pertamina Kembangkan Bahan Bakar Sesuai Kebutuhan Mesin Surabaya, Bhirawa Pertamina telah menyediakan energi hingga pelosok negeri, bahkan Pertamina terus mengembangkan kualitas bahan bakar sesuai kebutuhan mesin modern dan aman bagi lingkungan. Adapun produk berkualitas yang ditawarkan adalah Perta Series untuk produk gasoline dan Dex Series untuk produk gasoil. Corporate Secretary PT Pertamina Patra Niaga Sub Holding Commercial & Trading PT Pertamina (Persero), Putut Andriatno mengungkapkan Perta Series menawarkan produk antara lain Pertalite dengan angka Research Octane Number (RON) 90, Pertamax RON 92, dan Pertamax Turbo dengan RON 98. Sedangkan Dex Series, ditawarkan Dexlite dengan Cetane Number (CN) 51 dan Pertamina Dex dengan CN 53. “RON dan CN bisa digunakan sebagai acuan bagi masyarakat untuk kendaraannya, biasanya kebutuhan minimal RON atau CN yang sesuai sp-
esifikasi mesin tercantum dalam buku panduan kendaraan. Sudah seharusnya penggunaan BBM disesuaikan dengan kebutuhan dan spesifikasi kendaraan agar mesin optimal dan emisinya sesuai dengan batasan yang ditetapkan,” terangnya, Minggu (28/3). Putut menambahkan selain kandungan RON dan CN yang disesuaikan dengan spesifikasi mesin, Putut menambahkan bahwa produk Perta Series dan Dex Series juga dilengkapi dengan formula dan zat aditif. Fungsinya adalah untuk membersihkan endapan kotoran pada mesin, menjaga mesin dari
Pertamina tawarkan produk berkualitas Perta Series untuk produk gasoline dan Dex Series untuk produk gasoil.
pengkaratan, serta untuk efisiensi pemakaian bahan bakar. “Jadi selain memastukan proses pembakaran yang optimal, BBM berkualitas ini membantu menjaga kebersihan dan bagian-bagian mesin sehingga lebih awet. Mesin yang terawat dan dapat bekerja dengan
optimal, mesin yang bekerja dengan baik dan pembakaran yang optimal akan berpengaruh langsung terhadap konsumsi bahan bakar, pemakaiannya akan lebih irit,” jelasnya. Selain performa dan kehandalan kendaraan, keuntungan menggunakan Perta Series dan Dex Se-
ries adalah emisi gas buang yang dihasikkan lebih ramah lingkungan. Emisi gas buang biasanya diukur dari kandungan sulfur dengan satuan parts per million (ppm), makin kecil kandungan sulfur dalam bahan bakar, maka makin rendah juga emisi gas buang yang dihasilkan. Untuk Perta Series, Pertamax Turbo RON 98 menawarkan emisi gas buang yang terbaik, dengan kandungan sulfur maksimal 50 ppm atau setara dengan standar emisi EURO 4. Sedangkan untuk Pertamax RON 92 memiliki kandungan sulfur maksimal 300 ppm dan Pertalite RON 90 maksimal 500 ppm. Dex Series, Pertamina Dex CN 53 adalah produk terbaik dengan kandungan sulfur maksimal 300 ppm atau setara dengan standar emisi EURO 3, dan Dexlite CN 51 maksimal 1.200 ppm. “Saat ini, seluruh produk Pertamina mengarah kepada pemenuhan kriteria standar emisi EURO 4. Hal ini
selaras dengan tujuan pemerintah yang tertuang dalam Peraturan Menteri (Permen) Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) No. 20/Setjen/ Kum.1/3/2017 tanggal 10 Maret 2017 tentang Baku Mutu Emisi Gas Buang Kendaraan Bermotor Tipe Baru Kategori M, N, dan O. Masih banyak tugas yang harus diselesaikan, namun kami optimis masyarakat dapat menikmati BBM yang ramah lingkungan,” ujar Putut. Sementara untuk memastikan masyarakat mendapatkan informasi yang lengkap tentang penggunaan BBM berkualitas, Putut menjelaskan bahwa Pertamina terus melakukan edukasi. Edukasi ini dilakukan melalui berbagai sarana, seperti sosial media, mengangkat pengalaman orang teknis, serta melalui promosi berdasarkan customer experience seperti Program Langit Biru yang sedang berjalan di beberapa kota.[riq]
SAMBUNGAN
Senin Wage, 29 Maret 2021
Tiga Nama Lolos Calon Sekda Malang Sambungan hal 1 Kepala Dinas Ketenagakerjaan Penanaman Modal, Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DisnakerPMPTSP) Erik Setyo Santoso dan Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) H. Subkhan. Para peserta ini bakal menjalani tes kesehatan dan kejiwaan. Jika sesuai dengan jadwal dari Pansel, tes kesehatan dan kejiwaan itu akan digelar pada 29-31 Maret 2021. Setelah itu, peserta akan menjalani uji publik pada 1-9 April 2021 mendatang,. Wali Kota Malang, Sutiaji menyampaikan, uji publik ini adalah pertama kalinya dilakukan di Kota Malang. “Uji publik, ini diapresiasi oleh KASN, karena satusatunya yang pakai uji publik,” ujar Sutiaji. Namun, untuk teknisnya, Sutiaji masih belum menjabarkan lebih detail. Segala persiapan nantinya tetap diserahkan kepada Pansel. Tetapi dalam uji publik tersebu, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Malang hingga masyarakat umum secara terbuka bisa megajukan pertanyaan kepada calon Sekda Kota Malang terkait visi misi kedepan. Mulai dari Dandim, Polresta, Kajari, hingga masyarajat umum bebas memberikan pertanyaan. Karena kebijakan ke depan harus merepresentasikan seluruh masyarakat. Setelah melalu tahapan uji publik, nantinya penyampaian Hasil penilaian Akhir pada PPK serta pengumuman hasil akhir bakal dilakukan pada 12 April mendatang. Wakil Ketua DPRD Kota Malang Asmualik, akhir pekan kemarin, kepada Bhirawa mengutarakan agar Wali Kota tidak salah pilih. Dengan mempertimbangkan semua aspek. Ia menyebut Sekda harus memiliki kelebihan, karena Sekda adalah orang tertinggi dijajaran birokrasi Kota Malang. Menurut Asmualik, Sekda sosok yang kuat, memiliki integritas, berkualitas, memiliki rekam jejak yang jelas dan tidak tercela. “Saya yakin para pejabat yang ikut seleksi calon Sekda memiliki kemampuan, tapi yang paling penting adalah memiliki chemistry dengan Wali Kota Malang,”tuturnya. Jika tidak ada chemistry, secakap apapun, lanjut Asmualik akan menjadi problem. Makanya faktor utama harus chemistry Namun demikian, pihaknya berharap Sekda Kota Malang harus akomudatif, terhadap semua persoalan masyarakat Kota Malang. Hal serupa disampaikan Rimzah. Politikus Partai Gerindra ini menyarankan agar Sekkota Malang terpilih nanti melek hukum. Meski dia juga mengakui Sekda itu wewenang penuh Wali Kota, tapi sebagai wakil rakyat, pihak berharap Sekda terpilih nanti paham hukum. Supaya program-program yang mengalami kendala masalah hukum mampu terselesaikan. Selain itu, Sekda nanti juga harus paham berbagai permasalahan di Kota Malang seperti banjir, hingga pembangunan infrastruktur. [mut]
Jembatan Kedunglo Putus, Warga Dua Dusun Terisolasi Kementerian BUMN Luncurkan Kerugian Ditaksir Rp 1 Miliar
l
Polisi Perketat Penjagaan Mako dan Wilayah Surabaya-Malang l
Sambungan hal 1
Kerawanan itu, sambung Gatot, mengacu pada peristiwa bom Surabaya pada 2018 silam. Sehingga Polda Jatim juga akan memback up atau memperketat penjagaan di sana. Perketatan pengamanan ini merupakan instruksi dari Kapolda Jatim, Irjen Pol Nico Afinta. “Semua penjagaan di instansi Polri di Jatim ini lebih ditingkaykan. Bagi anggota diharapkan untuk selalu waspada,” tegasnya. Gatot menambahkan, mulai dari Markas Polsek, Polres hingga Polda dilakukan penjagaan. Begitu juga setiap personil Polri diperintahkan tetap dalam kondisi waspada dalam setiap menjalankan tugas, khususnya personil yang sedang bertugas di lapangan. “Penekanan bapak Kapolda, agar semua personel tetap waspada dan berhati-hati. Terutama pengamanan di Markas masing-masing dan pada objek vital yang rawan akan aksi teror,” pungkasnya. Seperti diberitakan, aksi bom bunuh diri di depan Gereja Katedral Makassar Provinsi Sulawesi Selatan, Minggu (28/3) terjadi sekitar pulul 10.00 WITA. Peristiwa bom bunuh diri di Makasar tersebut membuat jajaran Polda Jawa Timur melakukan penjagaan ketat, bekerjasama dengan Forkopimda Jatim untuk menjaga kondusivitas kamtibmas di wilayah masing-masing. [bed]
Menunggu Mutasi dari Gubernur l
Sambungan hal 1
Provinsi Jatim Wilayah Bondowoso, Sugiono Eksantoso mengaku, masih menunggu waktu mutasi dari Pemprov Jatim. Sebab, aku mantan Kepala Cabdindik Wilayah Sumenep itu, Gubernur Jatim belum melakukan pengisian kursi Kasek yang kosong. “Ya masih menunggu Gubernur Jatim untuk mengisi kursi Kasek SMA/SMK yang kosong itu,” ujar pria asli Situbondo itu. Sugiono kembali menambahkan, agar kesinambungan tampuk pimpinan SMK/SMA tetap berjalan seperti biasa, ia menempatkan sosok Plt di empat sekolah tersebut. Misalnya saja untuk Kasek SMAN 2 Bondowoso, ungkap Sugiono, kini dirangkap Kasek SMAN 3 Bondowoso yang juga Ketua MKKS SMAN Kabupaten Bondowooso. “Sedangkan kursi Kasek SMAN 1 Tenggarang dirangkap Kasek SMAN 1 Bondowoso,” papar Sugiono. Ketika ditanya apakah akan melakukan rolling untuk jabatan Kasek yang lain, Sugiono langsung mengiyakan. “Saya sudah menata dan akan mengusulkan untuk rolling jabatan kasek yang lain karena kalau terlalu lama tidak baik. Harus segera ada penyegaran,” pungkas mantan Kepala Cabdindik Lumajang itu. [awi]
Halaman 11
Situbondo, Bhirawa Intensitas hujan yang tinggi di Kabupaten Situbondo sektor timur menyebabkan jembatan yang menghubungan dua Dusun di Desa Kedunglo Kecamatan Asembagus Kabupaten Situbondo putus dan mengalami kerusakan parah Sabtu pagi (27/2). Akibatnya aktivitas warga antara perbatasan Padukuhan Bengka dan Pedukuhan Betolabeng Dusun Penjalinan Desa Kedunglo terganggu. Agar aktivitas warga tetap lancar, sementara ini dibuat jembatan peng hubung dari bahan bambu. Informasi Bhirawa menyebutkan, Sabtu (27/2) sekitar pukul 08.00 WIB jembatan putus dan amblas persis di perbatasan antara Padukuhun Bengka dan Padukuhan Betolabeng Dusun Penjalinan Desa Kedunglo. Jembatan tersebut merupakan jembatan penghubung di dua dusun di Kecamatan Asembagus. “Sebelum kejadian, wilayah terse-
but kerapkali turun hujan deras sehingga mengakibatkan debit air di aliran sungai membesar. Akibatnya pondasi atau penyangga jembatan Desa Kedunglo putus karena tidak kuat menahan debit air yang besar,” jelas Puriyono, Koordinator Pusdalops BPBD Kabupaten Situbondo, Minggu (28/3). Masih kata Puriyono, jembatan ambrol tersebut langsung memutus akses jalan dan tidak bisa dilewati ratusan warga. Puriyono memastikan, jembatan yang mengalami putus dan amblas tersebut karena penyangga dari besi tidak kuat dihantam air banjir. Selang beberapa jam, Bupati Situbondo Karna Suswandi langsung melakukan sidak ke lokasi jembatan putus. “Ya Bupati Situbondo Karna Suswandi sempat memantau dilokasi kejadian. Tidak ada korban luka maupun korban jiwa dalam kejadian bencana tersebut,” aku Puriyono. Dari pendataan sementara, taksiran kerugian akibat putusnya jembatan Desa Kedunglo menelan angka Rp 1 miliar. Dari kejadi-
an bencana ini, kupas Puriyono, pihaknya langsung melakukan koordinasi dengan perangkat Desa, Kecamatan, Koramil, Mapolsek dan sejumlah relawan. “Kami (Pusdalops BPBD Situbondo) juga melakukan assesment atau kaji cepat dilokasi. Kami juga menghimbau kepada warga setempat untuk meningkatkan kewaspadaan mengingat hujan sewaktu waktu masih datang,” aku Puriyono. Ia menerangkan, jembatan penghubung antara Pedukuhan Bengka dan Pedukuhan Betolabeng Dusun Penjalinan Desa Kedunglo itu dibangun 20 tahun silam. Diduga jembatan ambruk karena pondasi terus menerus tergerus aliran sungai yang deras saat hujan. “Akibat jembatan putus akses jalan warga kendaraan roda dua maupun roda empat sempat tersendat karena tidak bisa dilewati. Untuk sementara ini warga membuat jalan alternatif dari bambu. Khusus untuk akses pejalan kaki dan kendaraan roda 2 sudah melintas secara bergantian. Namun khusus roda empat masih belum bisa melintas,” ulas Puriyono. [awi]
gunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) No. 281/2021, No. 1/2021, No. 1/2021 tentang Perubahan Atas Keputusan Bersama Menag, Menaker, Menteri PANRB No. 642/2020, No. 4/2020, No. 4/2020 Tentang Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama Tahun 2021. Untuk cuti bersama dalam rangka Hari Raya Idul Fitri 1442 H, pemerintah menghapus cuti pada tanggal 17-19 Mei. Sementara cuti bersama yang tetap berlaku hanya satu hari yakni pada 12 Mei dalam rangka Hari Raya Idul Fitri 1442 Hijriah. Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Jatim Nurkholis juga menuturkan, sejak tahun lalu pelaksanaan cuti bersama telah dilakukan pemangkasan dan
pengetatan mobilisasi. Khususnya bagi ASN di lingkungan Pemprov Jatim. Langkah itu dilakukan masih dalam rangka untuk mencegah penularan Covid-19. “Seperti tahun lalu dan saat libur nataru, kami sudah jalan,” tutur Nurkholis. Nurkholis memastikan, pembatasan mobilisasi PNS saat libur panjang sangat ketat dalam implementasinya. Hal itu karena Pemprov sudah memiliki mekanisme absensi berbasis Global Potitioning System (GPS) dan pembentukan tim gabungan untuk menjaga di perbatasan. “Kita sudah ada mekanisme share lokasi. Kemudian kita juga libatkan inspektorat, BKD, Dishub dan Satpol PP untuk penjagaan,” ujar mantan Kepala Biro Organisasi tersebut. [tam]
gabah petani. Dikatakannya, memang hal tersebut tidak semudah ‘membalik tangan’, dan untuk itu diperlukan kerjasama yang baik oleh semua pihak. Menteri Pertanian menyebutkan, di era sekarang ini seperti pada masa pandemi Covid-19 saat ini, hanya sektor pertanian yang terus berproduksi. Oleh karenanya semua pihak diminta menjaga ‘semangat’ yang ada di sektor pertanian. “Semangat petani, semangat mau bertanam, semangatsemangat ‘stakeholders’ lainnya yang saling terkait. Disinggung lebih lanjut tentang kondisi produktivitas gabah secara nasional, Mentan-RI menjelaskan, semua terpenuhi sesuai dengan perencanaan yang ada. “Saya ingin katakan, itulah kenapa kita mengatakan produktivitas cukup baik tahun ini, dan kita melihat bahwa cukup terjamin sampai dengan bulan-bulan ke depan,” tandasnya lagi. Masih menurut Menteri Pertanian, pada masa pandemi Covid19 seperti saat ini, Kredit Usaha Rakyat (KUR) merupakan salah satu strategi khusus yang disiapkan oleh pemerintah untuk membantu para petani. Disebutkannya, KUR bertujuan untuk mendorong dan memberikan stimulan kepada para petani sambil pihaknya juga merangsang
dengan bantuan-bantuan lainnya yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) serta kemampuan yang ada. “Tentu APBN dan APBD dari pemerintah tidak cukup, tapi kita berharap, petani kita mulai belajar menggunakan skala ekonomi yang ada,” ucapnya. Kabupaten Jombang sendiri diketahui merupakan salah satu daerah di Indonesia yang menjadi lumbung pangan nasional. Bupati Jombang, Hj Mundjidah Wahab beberapa waktu yang lalu mengatakan, produktivitas padi di Kabupaten Jombang juga cukup baik, sehingga hasil panen padi petani Jombang juga mengalami surplus. “Jombang sendiri sebagai lumbung pangan, terutama beras, ini masih lebih (surplus), hasil pertanian Jombang ‘dimakan’ orang Jombang sendiri, itu masih lebih,” ungkap Bupati Mundjidah Wahab waktu itu. Sementara, Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Jombang, Priadi menyatakan, hasil panen padi petani Jombang pada musim penghujan 2021 ini sudah bisa mencukupi kebutuhan pangan warga Jombang selama 1 tahun ke depan. Bahkan, hingga penghujung tahun 2021 nanti, beras hasil panen petani Jombang diperkirakan akan mengalami surplus sebesar 202 Ribu Ton.[rif]
Mudik Dilarang, Cuti Idul Fitri Hanya Satu Hari l
Sambungan hal 1
nyebaran Covid-19 di Indonesia khususnya Jatim mulai melandai. “Kita juga berharap seluruh kebijakan-kebijakan dari pemerintah pusat yang akan berdampak ke daerah semua dengan pertimbangan-pertimbangan. Bagaimana menjaga supaya yang sudah kondusif, yang sudah melandai, ini semuanya bisa terproteksi,” pungkas Khofifah. Sebelumnya, pemerintah pusat melalui SKB tiga menteri yang ditandatangani pada 22 Februari 2021 lalu juga telah menetapkan perubahan cuti bersama. Ketetapan tersebut tertuang dalam SKB Menteri Agama, Menteri Ketenagakerjaan, dan Menteri Pendaya-
Mentan Sebut Produktivitas Padi Nasional Cukup Baik l
Sambungan hal 1
bahwa, produktivitas padi nasional tahun 2021 ini cukup baik. Pada acara ini, Menteri Pertanian juga menyaksikan penandatangan nota kesepahaman penyerapan gabah petani oleh Kostraling (Komando Strategi Penggilingan Padi), Bulog, pihak swasta, dan Bank BNI. Menteri Pertanian juga menyampaikan bahwa, serapan gabah yang harus terus didorong oleh pemerintah. “Bapak Presiden minta bahkan pendampingan yanh serius agar produktifitas kian meningkat sekarang ini, khususnya memasuki panen raya, penyerapan bisa dilakukan oleh Bulog, oleh BUMN lainnya,” kata Menteri Pertanian. Menteri Syahrul Yasin Limpo berharap, produktifitas gabah juga bisa tetap menjaga stabilitas harga yang ada sesuai dengan HPP (Harga Pokok Penjualan) gabah yang telah ditetapkan oleh pemerintah. Sambung Menteri Pertanian, serapan gabah yang dimaksud yakni sesuai aturan yang ada di HPP yang telah ditetapkan oleh pemerintah. “Kita tidak rinci aturannya, tapi yang jelas jangan ada yang membeli di bawah HPP,” tandasnya. Menteri Pertanian juga berharap para kepala daerah baik gubernur maupun bupati ikut melakukan pengawasan terhadap penyerapan
Sentra Vaksinasi Lansia l
Sambungan hal 1
kemungkinan diberika kepada kelompok lainnya. Sementara itu, Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa menyampaikan terima kasihnya kepada Kementerian BUMN karena program Sentra Vaksinasi ini. Menurutnya, program ini menjadi salah satu penguatan proses vaksinasi khususnya di daerah episentrum, Surabaya. “Tentu support dari Pak wali kota menjadi sangat penting di sini, para lansia diprioritaskan, sekarang kita bisa mendapatkan porsi yang lebih banyak,” katanya. Layanan kesehatan lain tetap berjalan, jumlah vaksin juga cukup, oleh karenanya, Khofifah minta percepatan vaksinasi penting dilakukan. Oleh karenanya, layanan vaksinasi Kementerian BUMN ini, diharapkan bisa mempercepat herd immunity. “Terima kasih Pak Menteri, atas supportnya untuk kami di Jatim,” tambahnya. Khofifah berharap, masyarakat Jatim utamanya lansia yang paling rentan terpapar Covid-19, dapat berpartisipasi aktif dalam program percepatan vaksinasi ini. Khofifah berharap para anak muda bisa mengajak dan mengantar orang tuanya, khususnya yang lansia untuk segera divaksinasi. Dengan demikian korban lansia dapat ditekan dan akan bisa tercipta herd imunity untuk menuju Jatim Bangkit. “Mari Sukseskan Vaksinasi, Menuju Jatim Bangkit,” pungkas Khofifah. Untuk diketahui, berdasarkan laporan mingguan yang dilaksanakan bersama Kemenkes RI tanggal 23 Maret 2021, Jatim disebutkan sebagai provinsi dengan vaksinasi tertinggi di Indonesia untuk pelayanan publik. Tercatat, sebanyak 573.497 pelayan publik telah divaksinasi di Jatim. Sedangkan secara keseluruhan sudah ada 1.3 juta penduduk Jatim yang telah divaksinasi. Sementara itu, percepatan vaksinasi yang juga didukung dengan PPKM Mikro oleh Pemprov Jatim tentunya berpengaruh signifikan pada penurunan jumlah pasien COVID-19 yang harus dirawat di Ruang Isolasi Biasa maupun ICU. Selama PPKM tahap 1 dan 2, dan PPKM Mikro tahap 1 dan 2, BOR Isolasi biasa di Jatim telah berhasil turun dari 79% menjadi 29%. BOR ICU juga telah berhasil turun dari 72% menjadi 49%. Artinya, keterisian rumah sakit di Jatim sudah sesuai syarat dari WHO yakni dibawah 60%. Di sisi lain, berdasarkan data nasional per tanggal 27 Maret 2021 kasus Covid-19 terdapat 275 konfirmasi kasus positif baru dan 303 kasus konfirmasi sembuh. Dengan jumlah pasien dirawat 2.064 orang dari total kumulatif 138. 449 orang atau 1,49%. Sementara angka kumulatif kesembuhan di Jatim sebesar 91,42% dan angka kematian sebesar 7,09%. [tam]
Razia Narkoba, Polisi Amankan Pejabat Kota Malang l
Sambungan hal 1
dan keduanya mengaku memperoleh barang dari lelaki bernama IL. Lebih jauh ia mengatakan, setelah memperoleh informasi itu mereka melakukan pengembangan. Berkomunikasi dengan IL melalui whatsapp. Di sinilah awal mula salah grebek kamar. IL awalnya mengaku barang narkoba didapat di kamar nomor 619. Berubah lagi menjadi kamar 419. Padahal sesuai bukti percakapan WA berada di kamar 415. “Dari data IT kami dan hasil konfirmasi kami, itu di kamar 415. Pada saat dilakukan penggeledahan terhadap dugaan terduga pelaku dkamar 419, ternyata yang bersangkutan tidak ada di situ. Yang ada adalah tamu hotel (Kolonel TNI),” ucap Gatot. Polisi akhirnya menangkap lagi seorang tersangka berinisial FR. Dia ditangkap dengan barang bukti berupa satu bungkus psikotoprika dan 20 bungkus narkotika jenis ganja. Dari hasil interogasi FR, diketahui barang didapat dari AH. Seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) di Pemerintah Kota Malang. Selanjutnya ia menyampaikan pada pukul 13.30 WIB berhasil diamankan seorang AH ini. “Mungkin
teman-teman sudah tahu, kelompok yang diungkap dalam peristiwa penangkap an ini. Jadi AH ini ASN. Perannya AH itu sebagai pengguna dan masih juga kami lakukan pengembangan. Dia ditangkap di rumahnya di Blimbing, Kota Malang” tandas Gatot. Akibat perbuatanya ke enam tersangka dijerat dengan pasal 111 ayat 1, kemudian pasal 114 ayat 1, kemudian pasal 112 ayat 1, kemudian pasal 132 ayat 1 Undang-undang nomor 35 tahun 2009 tentang Narkotika dan Psikotropika. Ancaman hukuman 5 tahun sampai 20 tahun penjara. Sementara itu dilansir dari beberapa media online, Wali Kota Malang, Sutiaji mengaku sangat prihatin. “Saya prihatin,” ujarnya. Sutiaji mengaku kaget mendapatkan informasi dan ditodong banyak pertanyaan terkait keberadaan AH. Dia sendiri hingga kini belum mengetahui secara persis kasusnya , karena sedang berada di Aceh. “Saya belum menerima pemberitahuan secara resmi terkait hal itu. Sempat kaget juga ada yang menanyakan dan memberikan informasi terkait kasus ini. Kalau hal ini benar, pastinya saya sangat prihatin ,” ungkapnya. [mut]
Minim Pesanan Selama Pandemi, Mulai Terima Orderan Setelah Promosi Via Online l
Sambungan hal 1
dapatkan,” ujarnya. Batik tulis mulai menggeliat di Kabupaten Probolinggo sejak dasawarsa lalu. Motif terus dikembangkan sesuai dengan kekayaan budaya dan alam ranah Rengganis. Batik dengan ciri khas pendalungan (campuran Jawa-Madura) yang menjadi andalan cukup laris manis di pasaran. Pandemi korona menerjang Indonesia, termasuk Kabupaten Probolinggo, pada awal 2020 membuat kondisi berbeda. Pembatasan sosial berskala besar (PSBB) yang diberlakukan di sejumlah daerah, berimbas pada pelemahan ekonomi. Akibatnya, industri kerajinan batik yang mulai tumbuh kolaps. Perajin terancam gulung tikar. “Order batik anjlok, saya dan temanteman yang tergabung dalam asosiasi merasakan dampak pandemi ini. Dua bulan awal pandemi, tak ada satupun order yang masuk,” tutur Mahrus Ali selaku Asosiasi Pengrajin Batik, Bordir dan Asesoris (APBBA) Kabupaten Probolinggo. Perajin batik pun banting stir dengan membuat masker batik. Selain mendukung kebijakan Satgas Covid-19 Kabupaten Probolinggo dengan program sejuta masker, juga sebagai salah satu kiat untuk eksis. Agar tetap ada pendapatan dan tidak ada pemutus an hubungan kerja (PKH) karyawan.
Namun, upaya itu dirasa tak cukup. “Kami gencar melakukan promosi lewat online. Memanfaatkan akun-akun media sosial, termasuk menggelar give away bagi mereka yang menggunakan batik Probolinggo. Cara ini, sangat efektif untuk menggaet pelanggan-pelanggan baru. Jadi tidak ada pengurangan karyawan maupun pemotongan gaji selama pandemi,” sebutnya. Pria yang juga owner Batik Tulis Ronggomukti itu, menyebut pada masa pandemi ternyata pelanggan lebih menyukai batik dengan pewarna alami. Sejumlah motif untuk batik tulis pewarna alaminya. Yakni, kontemporer dan abstrak, kombinasi kontemporer dan berpakem atau berpola, serta motif berpakem atau berpola. “Motif-motif jenis itu yang paling banyak disukai orang. Alhamdulillah, di masa pandemi ini, saya tertolong oleh penjualan batik tulis pewarna alami. Mungkin itu, beriringan dengan semakin banyaknya pecinta batik tulis pewarna alami di Jawa Timur. Terbukti, ketika penjualan batik pewarna sintetis menurun di masa pandemi. Justru pesanan batik tulis pewarna alami meroket,” kata Mahrus panjang lebar. Ia lantas menceritakan perkembangan batik di Kabupaten Probolinggo. Sebelum 3 tahun lalu, perajin batik menggunakan pewarna sintetis. Pewarna pabrikan itu, kian lama semakin harganya. Sehingga
menambah ongkos produksi lain batik yang dibuat perajin. Di sisi lain, perajin yang tergabung dalam APBBA tak punya pengalaman dalam pewarnaan alami. “Kalo motif tidak menjadi halangan bagi kami. Ketika menggunakan warna alami, kami selalu gagal. Mudah rusak dan tidak tahan lama. Itu menjadi kendala kami,” ujar warga Kelurahan Sidomukti, Kecamatan Kraksaan itu. Kemudian pada 2017, APBBA mendapat binaan dan mendapat dukungan penuh dari program CSR PT PJB UP Paiton. Asosiasi kemudian mendatangkan Hartono, pelatih dan konsultan batik pewarna alami dari Kabupaten Sampang. Asa 10 perajin batik yang dilatih desain motif dan penggunaan warga alam. “Selain peningkatan kapasitas, kami juga mendapat bantuan modal. Sehingga mampu memproduksi lebih banyak,” tandasnya. Pendampingan itu, berlanjut setahun kemudian. Di 2018, APBBA diajak studi banding dan pelatihan ke rumah industri batin Salose milik Hartono. Belajar membatik di lain sutra dengan pewarna alam. Di tahun yang sama, CSR PT PJB UP Paiton juga menghibahkan peralatan batik cap dan pelatihannya. “Itu (batik cap) untuk mendukung batik sekolah yang dicanangkan oleh Bupati Probolinggo, agar batik lebih murah. Shingga ketika ada suara bupati perajin sudah
siap. Buktinya di tahun selanjutnya, kami mampu memenuhi pesanan itu,” ujarnya. Batik dengan memanfaatkan kulit kayu dan dedaunan sebagai pengganti pewarna sintetis itu, kini makin berkembang. Hasilnya, batik ini menjadi langganan berbagai pihak. Mulai pejabat hingga desainer papan atas memilih batik jenis ini untuk mendukung penampilannya. “Sejauh ini orderan kami berasal dari Surabaya, Sidoarjo hingga Tangerang. Batik tulis pewarna alami ini juga ba nyak di order desainer. Diantaranya, Lia Afif desainer busana muslim, Surabaya. Termasuk Rams model Management Probolinggo dan Red Model Management Malang,” tutur suami Eva Sari tersebut. Khusus Batik Tulis Ronggomukti dalam sebulan bisa menghasilkan sekitar 20 lembar batik tulis pewarna alami. Sebab, proses pembuatan batik ini cukup panjang. Harganya bervariasi, perlembar mulai Rp 600 ribu, yang paling mahal Rp 1,2 juta. Satu lembar panjangnya 2,50 meter dengan lebar 1,15 meter. Salah satu anggota APBBA Kabupaten Probolinggo, Khairun Nisak mengaku pengembangan batik tulis pewarna alami tidak terlepas dari peran CSR PT PJB UP Paiton. Kini, IKM yang dipimpinnnya bisa menghasilkan batik pewarna alami dengan kualitas bagus, tambahnya. [*]
Bhirawa
UTAMA
Senin Wage, 29 Maret 2021
Halaman 12
PEMERINTAH PROVINSI JAWA TIMUR Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur
Bangkitkan Budpar di Jatim, Disbudpar Gelar Rapat Sinkronisasi Tahun 2022 Pemprov, Bhirawa Untuk membangkitkan kembali Kebudayaan dan Pariwisata di Jawa Tiimur, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur (Disbudpar Jatim) telah melangsungkan Rapat Sinkronisasi Rapat Sinkronisasi Program/Kegiatan Tahun 2022. Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur, Sinarto SKar MM mengatakan,dalam sinkronisasi program/ kegiatan tahun 2022 ini disampaikan materi tentang kebijakan perencanaan pembangunan kebudayaan dan pariwisata Jawa Timur Dikatakannya, pembangunan kebudayaan dan pariwisata yang juga berpedoman pada dokumen ripparprov dalam indikasi program/ kegiatan setiap periode, untuk disinergikan dengan program kegiatan pusat, provinsi dan kabupaten/kota se-Jatim. Sinarto juga menyampaikan, saat ini, wabah virus corona memberikan dampak ekonomi terhadap seluruh sektor termasuk sektor perhotelan, pariwisata dan ekonomi kreatif, dimana sektor ini mengalami kontraksi luar biasa. Serta merupakan sektor yang merasakan sangat terpuruk atau sebagai potential loser, namun Indonesia khususnya Jawa Timur tetap bersemangat giat membangun kebudayaan dan pariwisata. Ditambahkannya, kendati pariwisata berada kondisi menurun ditengah pandemi covid-19, namun pariwisata masih ikut memberikan kontribusi terhadap perekonomian, salah satunya dilihat dari perolehan PDRB pariwisata tahun 2020 Rp 129.743 trilliun atau berkonstribusi
(atas) Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur, Sinarto SKar MM didampingi plt Sekdisbudpar Jatim, dra Susiati MM didampingi Kepala UPT LPPK dan Kabid Industri saat menutup Rapat Sinkronisasi Program/Kegiatan Tahun 2022 “Kebudayaan Dan Pariwisata Bangkit”, di Kota Batu. (Kiri Atas-Bawah) Nura Reni Widya Astuti dari Bappeda Jatim dan Joko Santoso dari Universitas Airlangga memberikan paparan.
5,64% dari total PDRB Jatim Rp 2.299 trilyun . Sedangkan di tahun 2019 untuk perolehan PDRB sejumlah Rp 140,744 trilliun, berkonstribusi sebesar 6,0 % dari total PDRB Jawa Timur sejumlah Rp 2.345,79 trilliun.
Sementara jumlah kunjungan wisatawan mancanegara 770.826 orang di tahun 2019, kunjungan -85,17% dari tahun 2020 sebanyak 114.320 orang, sedangkan kunjungan wisatawan nusantara tahun 2019 sejumlah
82.561.561 menurun 64,02% dari tahun 2020 sejumlah 29.703.992 orang. Sinarto mengatakan, semua keberhasilan tersebut, bukan hanya hasil kerja dinas kebudayaan dan pariwisata semata, melainkan
Tingkatkan Koordinasi, Kerjasama dan Sinergitas Dalam Rapat Sinkronisasi Program/Kegiatan Tahun 2022 yang diselenggarakan Disbudpsr Jatim, bermaksud untuk meningkat-
kan koordinasi, kerjasama dan sinergitas pembangunan kebudayaan dan pariwisata lintas sektor dan lintas daerah.
Dalam Rapat Sinkronisasi Program/Kegiatan Tahun 2022 “Kebudayaan Dan Pariwisata Bangkit”, peserta juga aktif dalam sesi tanya jawab.
"Selain itu, memang kegiatan ini merupakan ajang komunikasi dan informasi fenomena pengembangan kebudayaan dan pariwisata ke depan," kata plt Sekretaris Disbudpar Jatim, dra Susiati MM. Ia juga mengatakan, kalau tujuan dari rapat tersebut untuk mewujudkan keterpaduan program pembangunan kebudayaan dan pariwisata lintas sektor dan lintas daerah; Sedangkan sasaran dalam kegiatan, yaitu terjalinnya komunikasi yang sinergis tentang perencanaan pengembangan kebudayaan dan pariwisata lintas daerah; "Selain itu, tercapainya keserasian dan keselarasan program dan kegiatan lintas sektor dan daerah di seluruh sektor kebudayaan dan pariwisata, serta peningkatan kinerja bidang kebudayaan dan pariwisata regional Jawa Timur," katanya. Sebelumnya, Rapat Sinkronisasi Program/Kegiatan Tahun 2022 dilaksanakan di Hotel Kusuma Agro Wisata Batu Kota Batu, selama tiga hari (15/3-17/3) dengan peserta sebanyak 112 orang, terdiri
instansi/pejabat yang membidangi kebudayaan dan pariwisata kabupaten/kota seJawa Timur dan Disbudpar Jatim. Untuk materi dalam kegiatan tersebut, terdapat paparan Sistem Informasi Pembangunan Daerah (SIPD) sesuai Permendagri 90 Tahun 2019 dari Direktur Perencanaan, Evaluasi dan Informasi Pembangunan Daerah Dirjen Bina Pembangunan Daerah Dalam Negeri. Kemudian paparan Arah Kebjakan Pembangunan Kebudayaan dan Pariwisata Jawa Timur dalam keselarasannya dengan RPJMD Prov. Jawa Timur dari Bappeda Provinsi Jatim., Strategi penyusunan Perencanaan dan implementasinya di sektor Kebudayaan dan Pariwisata dari Unair Surabaya serta Penguatan Desa Wisata sebagai salah satu pendoropng kekuatan pembangunan kebudayaan dan pariwisata dari UB Malang. Dilanjutkan dengan Desk Prog/Kegiatan Tahun 2022 dengan Kab/Kota dari Kabid dan Kepala UPT Disbudpar Jatim. [rac*]
hasil kerjasama yang sinergis dengan beberapa organisasi perangkat daerah provinsi, kabupaten/kota, instansi terkait, para stakeholders dan masyarakat. "Untuk itu, kesungguhan dari semua pihak menangani dan memberikan dukungan secara optimal pengembangan kebudayaan dan pariwisata yang terarah, dan terukur, kerjasama terpadu dan sinergis amatlah di perlukan sehingga pertemuan ini menjadi sangat penting dan memerlukan perhatian khusus bagi kita semua," katanya. Sinarto berharap. hasil rapat sinkronisasi program/kegiatan ini berjalan dengan lancar dan benar-benar menghasilkan keterpaduan dan keselarasan perencanaan nasional, serta bersinergi dengan dinas terkait di tingkat provinsi maupun kabupaten kota, stakeholder dan masyarakat. Terutama dalam pembangunan kepar-wisataan yang berkelanjutan agar mempermudah dalam melaksanakan misi guna mencapai visi, yaitu "Wujudkan Masyarakat yang Sejahtera dan Berkarakter dengan Mengembangkan Kepariwisataan dan Kebudayaan di Jawa Timur", "Hasil pertemuan ini akan membuka pandangan kita, menginspirasi dan memotivasi kita semua akan pengembangan kebudayaan dan pariwisata jatim semoga hasil pertemuan ini akan membuka pandangan kita, menginspirasi dan memotivasi kita semua dalam pengembangan kebudayaan dan pariwisata Jawa Timur," harapnya. [rac*]
Saatnya Semua Masyarakat Jatim Dapat Vaksin Covid-19 DPRD Jatim, Bhirawa Sudah saatnya semua masyarakat di Jawa Timur mendapatkan vaksin untuk menurunkan angka penderita Covid-19 dan peningkatan imun tubuh bagi masyarakat. Dalam hal ini, pemerintah didorong segera melakukan gerakan vaksinasi massal kepada masyarakat semua level. Hal ini dikatakan Ketua DPRD Jatim Kusnadi, setelah mengikuti vaksinasi tahap kedua anggota dan staf DPRD Jatim yang dilakukan di loby gedung DPRD Jatim, Jumat (26/3) kemarin. Menurut Kusnadi, sebenarnya pihaknya dan Gubernur sudah melakukan permintaan ke pemerintah pusat untuk menambah jumlah vaksin yang diberikan untuk masyarakat Jatim. "Kita sebenarnya ingin agar masyarakat Jatim semua segera mendapatkan vaksin. Namun sumua ini tergantung pemerintah pusat sebagai penyedia vaksin," ujarnya. Dijelaskan pria yang juga Ketua DPD PDI Perjuangan Jatim, Pemprov juga sudah proaktif dengan cepat melalukan distribusi vaksin yang didapat dari pemerintah pusat ke Daerah Kota dan Kabupaten. Sehingga bisa segera dilaksanakan vaksinasi. Namun, karena jumlah masih belum sesuai kebutuhan masyarakat maka belum semua
masyarakat diluar Nakes, TNI Polri, maupun pekerja yang rawan tertular, bisa mendapatkan vaksinasi itu. "Saat ini aja 2 juta vaksin lebih yang baru datang beberapa waktu lalu, sudah 95 persen terpakai sampai saat ini. Ini masih kurang untuk kebutuhan masyarakat Jatim secara keseluruan," ungkapnya. "Saya telah komunikasi dengan Gubernur Khofifah untuk segera meminta pemerintah kembali mengirim vaksin dengan jumlah lebih ke Jatim agar bisa diberikan kepada masyarakat Jatim keseluruhan," lanjutnya. Sementara itu, terkait vakainasi saat bulan suci Ramadan nanti, Kusnadi berharap agar Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jatim untuk lebih intensif melakukan sosialisasi terkait vaksin Covid-19 di saat bulan suci Ramadan. "Saya diberitahu Gubernur bahwa MUI sudah mengeluarkan fatwa, bahwa vaksin Covid-19 saat pelaksanaan puasa Ramadan tidak membatalkan puasa seseorang yang divaksin. Ini perlu disosialisasikan lebih intens lagi agar masyarakat mengetahui," jelasnya. Ini perlu diketahui masyarakat agar masyarakat lanjutnya memahami dasar MUI mengeluarkan fatwa itu. "Dengan begitu bila vaksin dilaksanakan bulan puasa Ramadan saat pelaksanaan puasa, tidak menimbulkan polemik," pungkasnya. [geh*]
Ketua DPRD Jatim Kusnadi, setelah mengikuti vaksinasi tahap kedua anggota dan staf DPRD Jatim yang dilakukan di loby gedung DPRD Jatim, Jumat (26/3/2021).
Raperda Keperawatan Beri Peluang Bekerja di Luar Negeri DPRD Jatim, Bhirawa Pembahasan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Keperawatan di Jatim diharapkan dapat memberi peningkatan kesejahteraan para perawat. Disamping itu, juga membuka peluang bagi perawat untuk bekerja di luar negeri. Wakil Ketua Komisi E DPRD Jatim Hikmah Bafaqih mengatakan bahwa Raperda ini juga bisa menjadi jembatan agar para perawat bisa bekerja di luar negeri dengan kompetensi yang mendukung. "Peraturan Daerah (Perda) ini sebagai salah satu modal bagi perawat agar bisa bekerja di luar negeri dengan skill yang mumpuni," katanya. Hikmah menambahkan, bahwa dalam perumusan Raperda ini terdapat kebutuhan strategis yang harus dipenuhi oleh tenaga perawat. "Ini mencakup kebutuhan perawat termasuk di masing-masing daerah terpencil. Oleh karenanya, apa yang dilakukan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jatim adalah upaya untuk meningkatkan kompetensi para perawat,"
tambahnya. Selain itu, dalam Raperda itu juga dicantumkan rencana Pekerja Migran Indonesia (PMI) dari tenaga perawat. "Rencananya untuk membangun PMI di luar negeri kami akan melibatkan tenaga perawat," ujar Mantan Ketua Pimpinan Wilayah (PW) Fatayat NU Jawa Timur tersebut. Kendati demikian, DPRD Jatim akan melakukan perumusan secara detail agar PMI dari tenaga perawat tidak bernasib sama dengan asisten rumah tangga di luar negeri. "Kami lebih senang mengirimkan PMI yang memiliki keahlian khusus, seperti perawat misalnya. Tak hanya itu, perawat bisa menjadi formal worked dan tentunya kalau formal worked perlindungannya juga lebih bagus," pungkasnya. Sementara, Anggota Komisi E DPRD Jatim dari Fraksi Golkar Adam Rusydi mengatakan bahwa fraksinya sejak awal sangat mendukung pembentukan Raperda tentang Tenaga Kep-
erawatan dalam rangka meningkatkan kegiatan pelayanan promotif dan preventif di bidang kesehatan, melalui penguatan pelayanan kesehatan primer. Politisi muda Partai Golkar ini menyampaikan penguatan ini dapat dilakukan melalui peningkatan mutu dan pemerataan jumlah tenaga keperawatan di Jatim. Karena, lanjut dia, tenaga keperawatan yang memang diberikan tugas dan wewenang oleh Undang-undang Keperawatan untuk melalukan tindakan promotif dan preventif di bidang kesehatan. "Dalam rangka melakukan penguatan terhadap tenaga keperawatan, maka dalam Raperda tentang Tenaga Keperawatan ini diatur mengenai peningkatan kompetensi, kesejahteraan, jaminan sosial, dan pelindungan hukum bagi tenaga keperawatan dalam menjalankan praktik keperawatan di Jatim sebagai bentuk kepedulian Pemprov Jatim terhadap tugas tenaga keperawatan, apalagi di masa pandemi Covid-19 ini," ulasnya. [geh*]