binder29mar22

Page 1

HARIAN Harian Bhirawa Ditunjuk kembali sebagai sarana pengumuman iklan tender/lelang pemerintah di seluruh Jawa Timur berdasarkan SK Gubernur No.188/343/ KPTS/013/2006

harian_bhirawa@yahoo.com bhirawa_indragiri@yahoo.com suratkabar_harianbhirawa

IKLAN/ LANGGANAN

Surat Kabar Harian Bhirawa

031-5615454 Harga Langganan Rp 55.000/bulan Eceran Rp 3.000

www.harianbhirawa.co.id

Mata Rakyat Mitra Birokrat

Selasa Wage, 29 MARET 2022

Calon Sekdaprov Diuji Kelola APBD Lewat Policy Brief

Pemprov, Bhirawa Kemampuan tujuh calon Sekdaprov Jatim kembali diuji panitia seleksi terbuka yang diketuai Prof Muhammad Nuh, DEA. Kali ini, para peserta seleksi diuji dalam membuat ringkasan kebijakan (Policy Brief) terkait sinergitas pengelolaan APBD dalam bentuk makalah, Senin (28/3).

Sekretaris Pansel Sekdaprov Jatim Aries Agung Paewai menjelaskan, penulisan makalah ini dikerjakan langsung oleh peserta di tempat tes, yakni Universitas NU Surabaya (Unusa). Untuk menjaga orisinalitas makalah tersebut, peserta juga dilarang membawa alat komunikasi ke dalam ruangan. “Perangkat komputer hanya boleh menggunakan yang telah disediakan panitia tanpa akses internet,

Kemenpan-RB Puji Kerja Sama BPSDM Jatim dan Jabar

Malang, Bhirawa Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemanpan-RB) memuji kerja sama yang digagas Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Jatim dan BPSDM Jabar. ‘’Saya yakin, kerja sama itu akan bisa menghasilkan ideide dan inovasi kreatif untuk ASN (Aparatur Sipil Negara)  ke halaman 11

Kepala BPSDM Aries Agung Paewai menandatangi Perjanjian Kerja Sama dengan BPSDM Jabar di Malang, Senin (28/3).

MITRA

Melakukan dari Hati MENJABAT sebagai Kepala SMKN 1 Panji, belum lama disandang Anik Sudiartini, namun satu prestasi bergengsi sebagai Kepala Sekolah Inspiratif tingkat nasional tahun 2021 lalu berhasil ia sandang. Sekadar tahu, Anik-panggilan akrab Anik Sudiartini, sebelum menjabat Kepala SMKN 1 Panji, cukup lama menakhodai SMKPP,  ke halaman 11

Sentil

Calon Sekdaprov Diuji Kelola APBD Lewat Policy Brief - Memilih yang terbaik dan kompeten Dibantu Kejari, Pemkot Berhasil Selamatkan Aset Senilai Rp28 Miliar - Selamatkan juga aset lainnya Asal Terukur, FPD Siap Terima Sanksi dari Koalisi Besar - Terkadang sanksi juga tidak bisa diukur

membawa flashdisk dan hanya boleh membuka aplikasi Microsoft Word,” tutur Aries. Selama tiga jam waktu yang diberikan pansel, peserta diminta menuliskan ringkasan eksekutif, deskripsi masalah dan rekomendasi. Dari makalah tersebut, pansel akan menilai rumusan permasalahan, kedalaman analisis, orisinalitas, inovasi dan implementability. “Hasil penulisan makalah ini akan

dipresentasikan dan dipertanggungjawabkan oleh para peserta kepada pansel pada 30 Maret mendatang,” ungkap Aries yang juga Kepala BPSDM Jatim ini. Lebih lanjut Aries menjelaskan, kemampuan mengelola dan mensinergikan APBD harus benar-benar dikuasai oleh calon Sekdaprov

Ketua Seleksi Terbuka JPT Madya Prof Muhammad Nuh, DEA saat menguji kemampuan tujuh calon Sekdaprov Jatim membuat ringkasan kebijakan (Policy Brief) terkait sinergitas pengelolaan APBD dalam bentuk makalah, Senin (28/3).

 ke halaman 11

Jelang Ramadan, Gubernur Khofifah Tekankan Kesalehan Sosial Lewat Zakat Pemprov, Bhirawa Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa mengingatkan masyarakat untuk terus mengasah kesalehan sosial. Terlebih jelang momentum Bulan Ramadhan 1443 Hijriah yang tinggal hitungan hari. “Saat ini sudah dekat bulan Ramadhan. Saya ingin katakan, betapa kesholehan sosial sangat penting. Maka mari kesalehan sosial terus kita asah dengan zakat, infak dan shodaqah serta mempererat silaturahmi. Upaya itu akan mem-

berikan keseimbangan antara hablumminallah dan hablumminannas,” ujar Khofifah saat meresmikan Cafe and Resto Raka Roja di Kabupaten Tuban, Senin (28/3). Gubernur Khofifah lalu menceritakan perjalanan-perjalanan yang dilakukannya bersama Presiden RI Ke-4, Abdurrahman Wahid. Menurutnya, Gus Dur sangat konsisten dalam mencontohkan pengamalan kesalehan sosial dalam perjalanan hidup beliau. “Saya bisa merasakan nafas keilmuan dan nafas

kesalehan sosial luar biasa dari Gus Dur dari perjalanan-perjalanan dimana saya sering mengikuti sejak tahun 1992. Sering sekali ada yang rawuh ke beliau untuk minta dibantu secara keuangan. Biasanya, beliau akan memberi berapa pun yang ada di kantong beliau,” kenangnya. Menurut Khofifah apa yang dilakukan Gus Dur adalah cara beliau merawat ummat. Yang juga selalu diikuti dengan penuh kasih dan berbagi.  ke halaman 11

Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa saat di Cafe and Resto Raka Roja di Kabupaten Tuban, Senin (28/3).

Fattah Yasin Terpilih jadi Wabup Pamekasan Tagana Jatim Jadi Pamekasan, Bhirawa Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Pamekasan berhasil melaksanakan pemilihan Wakil Bupati Pamekasan, sisa periode 2018 - 2023, di ruang sidang DPRD setempat, Senin (28/3). Pada rapat paripurna yang dihadiri 43 anggota dewan, Fattah Yasin terpilih sebagai Wakil Bupati Pamekasan setelah meraih 39 suara dan Agus Mulyadi hanya meraih 3 suara dan 1 suara tidak sah. Kegiatan itu dihadiri Dirjen Otonimi Daerah, Kemendagri, Kabiro Hukum dan Kabiro Administrasi Pemprov. Jatim, sementara Bupati Pamekasan diwakili Asisten Bidang Ekonomi dan Pembangunan Setdakan Pamekasan, Nurul Widya Astutik, Forkopimda, pengurus

Anik Sudiartini SPd MPd

 ke halaman 11

Barometer Nasional

Pemotongan kue ulang tahun dalam Harlah Tagana Ke 18, Kabid Linjamsos Dinsos Jatim, Muhammad Anas memberikan potongan kue ulang tahun ke Koordinator Tagana Jatim.

Wakil Bupati Pamekasan terpilih Fattah Yasin (kiri) dan Agus Mulyadi pada pemilihan Wabup Pamekasan

Pemprov, Bhirawa Pada Harlah Taruna Siaga Bencana (Tagana) ke-18, Perintis Tagana Nasional, Andi Hanindito mengatakan bahwa Tagana

Jatim menjadi barometer di tingkat Nasional. Hal ini dikarenakan banyak hal yang dicetuskan berasal dari  ke halaman 11

Melongok Tugas Berat Penjaga Pintu Air Banyubiru saat Musim Hujan

Miliki Tanggung Jawab Besar, Teledor Sedikit Tiga Desa Bisa Tergenang Curah hujan masih cukup tinggi membuat debit air sungai menjadi lebih cepat naik. Saat itulah penjaga pintu air Bendungan Banyubiru harus selalu siaga memantau dan mengatur pintu air. Sehingga air tidak meluap membanjiri desa sekitar. Wiwit Agus P, Kab Probolinggo

Seorang pria bertubuh tegap perlahan melangkah mendekati sebuah ombrometer, alat pengukur curah hujan. Tempatnya di sisi selatan kantor tempatnya bekerja. Dengan seksama alat yang biasa disebut dengan penakar hujan itu dilihatnya. Kemudian, dia beranjak 10 meter ke sebelah barat dari alat penakar hujan. Sebuah alat pengukur ketinggian permukaan air

sungai diceknya. Menggunakan secarik kertas dan sebuah pena hitam, angka-angka dari dua alat itu ditulisnya. Itulah aktivitas sehari-hari yang dilakukan Sali, penjaga pintu air Bendungan Banyubiru di Desa Pajurangan, Kecamatan Gending, Kabupaten Probolinggo. Profesi itu sudah digelutinya sejak 1984. Dia tercatat sebagai PNS UPT Pengelolaan Jalan dan Sumber Daya Air di Dinas PUPR Kabupaten Probolinggo.

wiwit agus pribadi/bhirawa

Sali kembali menutup pintu air yang berada di kontrol panel bendungan saat kondisi sudah normal.

Sebuah pekerjaan yang memiliki tanggung jawab besar. Bukan hanya untuk memastikan ketersediaan air untuk irigasi areal persawahan. Tetapi, juga untuk menjaga lingkungan sekitar agar tidak banjir saat musim hujan. “Sudah puluhan tahun saya bekerja sebagai juru dan penjaga pintu air. Hingga kini masih tetap saya syukuri,” ujar Sali. Setelah menulis laporan harian, pintu air yang berada di selatan kantor lantas diceknya. Hal ini dilakukannya untuk memastikan agar pintu air tidak tersumbat. Baik  ke halaman 11


EKSEKUTIF

Selasa Wage, 29 Maret 2022

Halaman 2

Satpol PP Provinsi Jatim dan Satpol PP Kota Probolinggo Gelar Operasi Pekat Probolinggo, Bhirawa Jelang bulan suci Ramadan 1443 H, Satpol PP Kota dan kabupaten Probolinggo gelar operasi penyakit masyarakat (pekat), Minggu (27/3) malam. Operasi pekat yang dilakukan dengan melibatkan unsur TNI/Polri dan Satpol PP Provinsi Jatim, menyasar sejumlah pertokoan, hotel atau penginapan dan koskosan di wilayah Kota Probolinggo. Kabid Trantibum Satpol PP Provinsi Jatim Hanis yang memimpin langsung operasi malam itu mengatakan, operasi pekat dilakukan untuk menegakkan Perda Provinsi Jatim Nomor 1 tahun 2019 tentang penyelenggaraan trantibum dan Perda Kota Probolinggo Nomor 3 Tahun 2015 tentang pengendalian dan pengawasan terhadap peredaran dan penjualan minuman beralkohol, serta menjaga kondusivitas ketentraman dan ketertiban menjelang bulan suci ramadhan. Dari kegiatan ini ditemukan 3 pelanggaran penjualan minuman beralkohol (miras) tanpa izin dari toko yang berlokasi di Jalan Letjen Suprapto dengan temuan 114 botol arak bali dan 34 botol miras, dan toko di Jalan Ikan Paus Mayangan

sebanyak 391 botol miras berbagai merk dan jenis. “Tidak hanya itu, kami juga menyasar 4 hotel dan berhasil mengamankan 2 pasangan bukan suami istri yang mengaku sedang transit dari perjalanan luar kota,” kata Hanis. Selanjutnya, barang bukti pelanggaran minuman beralkohol akan disita dan dilakukan persidangan tipiring di Pengadilan Negeri Kota Probolinggo yang berlangsung hari ini Senin (28/3). Sedangkan untuk pelanggaran asusila dilakukan pembinaan oleh Satpol PP setempat. “Operasi ini akan kami laksanakan kembali, lebih kami intensifkan di jelang dan saat Ramadan nanti. Supaya masyarakat tidak resah dengan gangguan penyakit masyarakat,” imbuh Kepala Satpol PP Kota Probolinggo Aman Suryaman. Bulan Ramadan tinggal menghitung hari. Mendekati bulan suci, Satpol Kabupaten Probolinggo mulai mengintensifkan sejumlah razia. Terutama ke lokasi yang dinilai dapat mengganggu ketertiban warga saat menjalankan ibadah puasa.

Razia jelang Ramadan nanti akan fokus pada penyakit masyarakat. Seperti peredaran miras dan prostitusi. Bahkan sejumlah lokasi jadi incaran Satpol PP, terutama terkait keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas). Termasuk tempat-tempat yang sudah pernah ditertibkan, namun masih bandel. “Sudah masuk catatan kami. Kenapa kami bilang bandel? Karena sebelum-sebelumnya sudah kami wanti-wanti agar tidak beroperasi, tapi terpantau masih saja buka. Nah, sebelum masuk momen puasa ini kami tertibkan, agar masyarakat tidak resah,” ujarnya. Sejatinya, lanjut Budi, di Kecamatan Kraksaan ada sejumlah titik yang hingga kini masih terpantau beroperasi. Jumlahnya memang tak banyak. “Akan kami pastikan dulu (sebelum merazia, Red), dan yang penting catatan di kami sasarannya sebelum Ramadan. Bagitu juga dengan penyedia miras. Nantinya juga akan kami pantau juga toko-toko yang sebelumnya menyediakan dan kini sudah tidak beroperasi, ya hanya memastikan,” katanya.

wiwit agus pribadi/bhirawa

Sinergi Satpol PP Provinsi Jatim - Satpol PP Kota Probolinggo gelar Operasi Pekat.

Budi tak menjelaskan detail lokasinya masing-masing. Sebab, dikhawatirkan mereka terlebih dahulu tutup sebelum operasi besar-besaran dan kemudian kembali dibuka setelah operasi selesai.

“Termasuk juga kapan ada operasi, tidak akan kami sampaikan. Apakah nanti akan bergabung dengan pihak kepolisian atau tidak, masih kami

rencanakan. Selain itu sejumlah lokasi seperti yang disinyalir menjadi tempat pemuda pesta miras akan kami razia juga,” tambahnya. [wap.dre]

Dibantu Kejari, Pemkot Berhasil Selamatkan Aset Senilai Rp28 Miliar Surabaya, Bhirawa Pemkot Surabaya terus berupaya melakukan pengamanan dan penyelamatan aset di Kota Pahlawan. Maka, untuk melakukan hal itu, pihaknya dibantu oleh Kejaksaan Negeri (Kejari) Surabaya dan berhasil melakukan penyelamatan aset di Jalan Mayjend Sungkono, Kelurahan Gunungsari, Kecamatan Dukuh Pakis, Kota Surabaya, senilai Rp28.841.452.500.

alimun hakim/bhirawa

Pengawasan Imspektorat yang mendetail menjadi sangat penting untuk bersama mencapai visi - misi Kab. Lamongan.

Capai MCP Terbaik, Bupati Lamongan Tegaskan dalam Pengawasan Pemkab Lamongan, Bhirawa Bupati Lamongan Yuhronur Efendi menegaskan bahwa inspektorat dan seluruh komponen staf didalamnya agar melakukan tugas pengawasanya lebih detail lagi. Sebab, Inspektorat merupakan bagian penting dalam seluruh proses manajemen pemerintah daerah, terutama di bagian pengawasan. Inspektorat dituntut mampu menyerap seluruh aturan yang diperlukan dalam manajemen pemerintahan daerah. “Saya minta dalam aspek pengawasan Inspektorat lebih detail lagi supaya seluruh OPD tahu secara rinci terhadap

apa yang menjadi tugas pokok,” ujar Bupati Lamongan Yuhronur Efendi saat melakikan kunjungan ke Kantor Inspektorat, Senin (28/3). Dijelaskanya, Pengawasan ini menjadi bagian penting. Karena dari keseluruhan aspek, manajemen itu akan bisa tercapai ketika seluruh rangkaian mulai dari perencanaan sampai dengan pengawasan bisa berjalan dengan baik. Inspektorat juga didelegasikan menjadi lembaga terdepan dalam pemahaman isi makna dan kandungan yang tertera pada Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD).

KILAS BIROKRASI

“Inspektorat harus lebih terdepan untuk mengetahui kandungan RPJMD. Karena untuk melakukan pengawasan diperlukan pengetahuan yang cukup dan kapasitas untuk melihat sejauh mana organisasi disetiap OPD berjalan dengan baik,” terangnya. Dalam melaksanakan tugas, Inspektorat juga diminta harus mampu menjadi terdepan, tauladan, dan contoh saat melaksanakan kebijakan dan peraturan yang telah ditetapkan Kepala Daerah, Menteri, dan Peraturan Pemerintah Pusat. Selain itu, Bupati Lamongan juga mengapresiasi kepada Inspektorat yang

telah bersinergi dengan pemerintah daerah hingga mampu mencapai prestasi perolehan Monitoring Center For Prevention (MCP) terbaik. Itu sesuai harapan dan termasuk dalam indeks reformasi birokrasi, sistem akuntabilitas kinerja pemerintah daerah dan dalam perencanaan serta pengawasan. “Untuk itu, ayo terus meningkatkan kapasitas dan kualitas sebagai aparatur pengawasan instansi pemerintah (APIP). Mari bersama-sama menjadi komponen pemerintah daerah yang bersinergi dan menghasilkan kinerja yang mampu mencapai visi - misi Lamongan,” pungkasnya. [aha.dre]

Serah terima aset tersebut, dihadiri langsung oleh Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi, Direktur Utama PT Win Win Realty Centre Sutoto Jacobus, dan disaksikan langsung oleh Kepala Kejari Surabaya Danang Suryo Wibowo, di Kantor Kejaksaan Negeri Kota Surabaya, Jalan Sukomanunggal Jaya No.1, Senin (28/3). Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Pajak Daerah (BPKPD) Kota Surabaya, Ira Tursilowati mengatakan, Wali Kota Eri Cahyadi menyampaikan ucapan terima kasih, kepada Kepala Kejaksaan Negeri Surabaya beserta tim Jaksa Pengacara Negara pada Kejaksaan Negeri Surabaya, atas keberhasilannya membantu Pemkot Surabaya dalam melakukan upaya penyelamatan aset tersebut. “Dalam kegiatan tersebut, PT. Win Win Realty Centre menyerahkan kepada Pemerintah Kota Surabaya berupa Sertifikat HGB No. 1895/Kelurahan Gunungsari dan telah tercatat sebagai aset Pemerintah Kota Surabaya,” kata Ira. Sementara itu, Kepala Kejari Surabaya Danang Suryo Wibowo menerangkan, bahwa kegiatan tersebut berawal ketika Pemkot Surabaya mengajukan bantuan hukum non litigasi kepada Kepala Kejaksaan Negeri Surabaya selaku Jaksa Pengacara Negara beserta pemberian kuasa khusus dengan hak substitusi, untuk menyelesaikan permasalahan pengamanan aset Pemkot Surabaya, yang berasal dari penyerahan prasarana, sarana dan utilitas pada kawasan industri, perdagangan, perumahan, dan permukiman tersebut. “Dimana hal ini merupakan kewajiban bagi pengembang pada kawasan perumahan, perdagangan dan industri kepada Pemerintah Kota Surabaya,” terang Kajari Danang. Oleh karena itu, Tim Jaksa Pengacara Negara Kejaksaan Negeri Surabaya, melakukan serangkaian kegiatan dan rapat koordinasi bersama dengan instansi terkait, perangkat daerah, dan PT. Win Win Realty Centre. Hingga akhirnya PT Win Win Realty Centre bersedia menyerahkan Sertifikat HGB No. 1895/Kelurahan Gunungsari tersebut kepada Pemerintah Kota Surabaya. [iib.dre]

Bupati Gresik Launching Program Kurikulum Baru

Bupati Banyuwangi Minta OPD Fasilitasi Pasar Takjil Ramadan Banyuwangi, Bhirawa Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani meminta dinas terkait dan kecamatan hingga pemerintah desa untuk memfasilitasi dan mendukung pelaksanaan pasar takjil yang marak digelar di 25 kecamatan se-kabupaten pada bulan Ramadan. “Termasuk Dinas Kesehatan saya minta membantu para UMKM yang berjualan di pasar takjil untuk menjaga higienitas produk, sehingga insya-Allah akan semakin laris karena masyarakat yakin dengan kualitas makanan-minumannya,” ujar Bupati Ipuk di Banyuwangi, Jawa Timur, Senin (28/3). Ia juga menginstruksikan puskesmas dan Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda) untuk aktif jemput bola membantu PKL dan UMKM. “Datangi UMKM, bantu mereka menyiapkan diri mengikuti pasar takjil,” katanya. Dinas-dinas lain, kecamatan, hingga pemerintah desa, lanjut Ipuk, juga harus bergerak membantu. “Tata dengan baik, fasilitasi dan dukung karena UMKM ini pahlawan ekonomi, berjuang mencari nafkah untuk keluarga termasuk lewat pasar rakjil,” ucap Ipuk. Menurut Ipuk, pasar takjil ini diharapkan memberikan dampak positif bagi pelaku UMKM di Banyuwangi. Bakal ada ratusan pasar takjil di seluruh Banyuwangi, di setiap desa/ kelurahan dipastikan ada. “Ekonomi rakyat harus tetap jalan. Untuk itu, seperti tahun lalu, saya mengizinkan pasar takjil beroperasi dengan protokol kesehatan. Ini instrumen pemulihan ekonomi, menuju Banyuwangi Rebound, gerakan kita bersama untuk pulih dari pandemi,” tuturnya. [ant.dre]

Bupati Gresik saat launching program kurikulum baru.

Pemkab Gresik, Bhirawa Bupati Gresik, Fandi Akhmad Yani (Gus Yani) luncurkan program kurikulum baru yang dirangkai dengan launching Kurikulum Sejarah Lokal Gresik, Edukasi Wisata, Program Tahfidz belajar dan launching CSR Bidang Pendidikan, bertempat di

gedung Mandala Bhakti Praja Kantor Bupati Gresik, Senin (28/03/22). Acara launching di simboliskan dengan pemukulan gong dan penandatanganan oleh Gus Yani itu dihadiri oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Gresik, Achmad Washil Miftahul Rachman, Asisten III Administrasi Umum, Abu

kerin ikanto/bhirawa

Hassan, Perwakilan HIPMI, Ketua Gapensi, Perwakilan APINDO, Perwakilan PHRI, Ketum Gresik Heritage dan Kepala Sekolah se Kabupaten Gresik. Empat kurikulum itu merupakan gagasan dan inovasi Dinas Pendidikan Kabupaten Gresik, untuk membuat generasi muda dalam hal ini kembali

menjaga kearifan lokal dan budaya Islami Kabupaten Gresik. Selain itu, dalam rangka menyiapkan generasi muda khususnya di Kabupaten Gresik yang hidup di era digitalisasi. Gus Yani menyampaikan dari sejarah semua bisa belajar tentang kejayaan masa lampau dari sejarah pula bisa melihat kehancuran dimasa lampau. Kabupaten Gresik merupakan kota tua dengan budaya dan toleransi beragama yang sudah ditunjukkan beberapa abad lalu. Menurut Gus Yani, adanya kurikulum sejarah lokal Gresik itu sangat penting untuk menjaga budaya dan melestarikan kearifan lokal sejarah yang ada di Kabupaten Gresik yang belum tentu dimiliki kabupaten atau kota lain yang ada di Indonesia.”Ada tiga unsur untuk membangun Sumber Daya Manusia (SDM) diantaranya, pemerintah, pendidikan, dan perusahaan kita ajak mereka untuk berkolaborasi dan berkontribusi dalam membangun sumber daya manusia dalam bentuk tanggung jawab sosial,”terangnya. Dengan kurikulum yang baru diharapakan Gus Yani anak didik lebih progresif, yang siap menghadapi tantangan dimasa kini dengan melihat situasi dimasa datang, mengikuti perkembangan zaman dimana transformasi digital yang akselerasinya luar biasa. [eri.dre]


LEGISLATIF

Selasa Wage, 29 Maret 2022

Halaman 3

Ketua Komisi A Sosialisasi Wawasan Kebangsaan DPRD Jatim, Bhirawa Nilai-nilai empat konsensus kebangsaan yang terdiri dari Pancasila, UUD 1945, Bhinneka Tunggal Ika, dan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) harus menjadi pedoman untuk menjawab tantangan berbangsa kini dan masa datang. Penegasan tentang peran empat konsenus kebangsaan itu disampaikan Ketua Komisi A DPRD Jatim, Mayor Jenderal TNI (Purn) Istu Hari Subagio saat sosialisasi wawasan kebangsaan di Hotel Kartika Abadi, Kabupaten Madiun, Minggu (27/3) kemarin. “Pemahaman kita terhadap empat konsensus kebangsaan bisa menjadi kekuatan untuk menjawab berbagai tantangan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara,” kata Istu. Politisi Partai Golkar ini menegaskan, saat ini tantangan berbangsa dan bernegara datang dari dalam dan luar negeri. Misalnya dalam bentuk lunturnya nasionalisme, semakin sempitnya pemahaman Pancasila dan agama, serta krisis perekonomian yang mengancam. Lebih dari itu, lanjut Istu, masuknya ideologi asing yang mengikis nilai-nilai kebangsaan yang dimiliki anak negeri, intoleransi, dan menurunnya kesadaran berbangsa dan bernegara merupakan tantangan besar yang juga harus dihadapi. “Dalam Pancasila sebagai ideologi bangsa terdapat nilai-nilai yang mengandung visi dan karakter bangsa,” tegas Istu yang juga mantan Pangdam Bukit Barisan ini. “Tanpa visi, kita sebagai bangsa tidak punya arah yang jelas dalam membangun dan mengelola Indonesia sebagai negara yang berdaulat,” tambahnya. [geh.dre]

Ketua Komisi A DPRD Jatim, Mayor Jenderal TNI (Purn) Istu Hari Subagio (tengah) saat sosialisasi wawasan kebangsaan di Hotel Kartika Abadi, Kabupaten Madiun, Minggu (27/3) kemarin.

gegeh bagus setiadi/bhirawa

Asal Terukur, FPD Siap Terima Sanksi dari Koalisi Besar

KILAS DEWAN

PTM 100 Persen Reni Astuti Kunjungi SMPN 30 DPRD Surabaya, Bhirawa Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya menggelar kegiatan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) 100 persen jenjang PAUD, TK, SD, dan SMP mulai hari ini, Senin (28/3/2022). Hal itu seiring dengan perkembangan Kota Pahlawan yang masuk dalam kategori PPKM Level 1 pada 21 Maret 2022 lalu. Mengawali pelaksanaan PTM 100 Persen ini, Wakil Ketua DPRD Kota Surabaya, Reni Astuti pun lantas mengunjungi SMPN 30 Surabaya. Kedatangan salah satu pimpinan dewan ini dalam rangka memantau kelancaran PTM. Selama berkunjung, terlihat Reni juga mengikuti beberapa kegiatan para siswa. “Jadi memang, sudah seperti normal pembelajarannya. Hanya memang anak-anak tetap menjaga protokol kesehatan, utamanya di masker,” ucap Reni memberi keterangan kondisi PTM 100 persen di SMPN 30 Surabaya kepada awak media. Reni yang juga dikenal memiliki perhatian besar terhadap dunia pendidikan ini menyampaikan, bahwa pihaknya turut senang, lantaran saat menyapa para murid di tengah kegiatan belajar-mengajar berlangsung, mereka kompak menyahuti dengan perasaan gembira pula. “Anak-anak antusias ya, saya bilang ini adalah masa yang ditunggu oleh mereka, bisa bersama-sama bertemu, kalau selama ini kan shift-shiftan, beda, gak ketemu, kalau sekarang sudah ketemu semua,” imbuhnya. Selama melihat langsung proses pembelajaran di ruang kelas, Reni mengatakan, bahwa secara umum kegiatan belajar mengajar sudah terlaksana dengan bagus. Terlihat dari para murid yang juga telah mengikuti dengan baik, serta disiplin protokol kesehatan. “Kemudian saya menanyakan juga, lebih suka mana (PTM atau PJJ)? Memang anak-anak sebagian besar ya lebih suka ketemu temannya, lalu secara pemahaman materi lebih masuk, begitu,” tuturnya. Alumnus ITS tersebut pun memberikan dorongan, motivasi, serta semangat kepada para siswa agar mengenyam pendidikan setinggitingginya. Terlebih bagi peserta didik yang ingin menggapai citacitanya, namun khawatir terkendala biaya pendidikan. Dirinya meyakinkan, bahwa keterbatasan ekonomi bukan menjadi penghalang untuk melanjutkan sekolah atau mendapat akses pendidikan memadai. Pasalnya, Reni memastikan Pemkot telah mengalokasikan anggaran pendidikan bagi anak-anak dalam kategori masyarakat berpenghasilan rendah (MBR). “Tidak ada sekarang yang menggapai cita-cita setinggitingginya terkendala biaya. Apalagi saat ini Pemkot, Wali Kota bersama DPRD telah menyiapkan anggaran pendidikan, beasiswa untuk anak-anak. Baik itu yang SMA maupun kuliah,” terangnya. [dre]

Situbondo, Bhirawa Jajaran Fraksi Partai Demokrat (FPD) DPRD Kabupaten Situbondo memberikan penjelasan paska penetapan susunan AKD (Alat Kelengkapan Dewan) akhir pekan kemarin. Ketua Fraksi Partai Demokrat, Janur Sasra Ananda,sempat mengucapkan selamat kepada anggota Fraksi Demokrat yang ada di empat komisi dan sudah bisa melalui dinamika yang ada. Janur juga meminta untuk tetap melakukan yang terbaik untuk kepentingan rakyat Situbondo. Menurut Janur, adanya tudingan terjadinya ketidak kompakan di internal FPD DPRD Situbondo terhadap koalisi, akan diselesaikan secara internal. Jika langkah Fraksi Partai Demokrat dianggap melakukan kesalahan, aku Janur, pihaknya sebagai Ketua Fraksi maupun Ketua DPC Partai Demokrat Situbondo siap menerima sanksi. “Tetapi dengan catatan ada evaluasi yang terukur,” jelas pria yang sudah dua periode menjadi wakil rakyat di Kenanga Satu itu. Masih kata Janur, pihaknya juga tidak merasa dicabik cabik atau di obokobok oleh kekuatan luar, paska penataan AKD. Justeru sebaliknya,

sawawi/bhirawa

Ketua Fraksi Partai Demokrat DPRD Kabupaten Situbondo Janur Sasra Ananda (tengah) bersama seluruh anggota saat memberikan keterangan pers Senin kemarin (28/3).

lanjut Janur, pihaknya berharap tetap terjalin adanya komunikasi diantara sesama koalisi. Janur juga siap untuk konsisten melakukan yang terbaik untuk masyarakat Situbondo mulai saat ini hingga kedepan. “Intinya kami minta colling down dulu. Sebab di dalam Fraksi Partai Demokrat tidak ada masalah dan kami akan memberikan pembinaan internal agar FPD tetap kompak,” ulas Janur. Janur memastikan dalam rolling anggota FPD di pertengahan periode sebagai anggota dewan ini, sudah melakukan yang terbaik untuk masyarakat. Terlepas adanya anggapan dan perkembangan dinamika yang terjadi di dalam koalisi. Secara tehnis,

Janur akan meminta catatan secara menyeluruh jika FPD dianggap bersalah oleh koalisi. “Kami minta dilakukan evaluasi menyeluruh oleh koalisi,” ujar Janur. Sementara itu H Lukman, Sekretaris Farksi PD meminta pers untuk tidak menyebutkan nama partai tertentu dalam pro-kontra hasil penataan AKD kemarin. Dia juga meminta pers untuk tidak mengompori kejadian tersebut sehingga FPD bersama koalisi semakin kompak dan terhindar dari masalah. “Ya masalah itu sudah selesai dan kedepan sudah ada perumusan baru di koalisi. Kalau kita membahas ini akan semakin panjang,” jelas H

Lukman seraya menambahkan ia sudah melakukan penyebaran merata bagi anggota FPD di semua Komisi. Anggota FPD yang lain, Hadi Prianto juga menimpali, saat ini jajaran Fraksi Partai Demokrat sudah kompak untuk bekerja demi kepentingan rakyat Kota Santri Pancasila. Semua yang dilakukan FPD DPRD Kabupaten Situbondo, beber Hadi, murni untuk membela kepentingan rakyat Situbondo. “Ya kami akan mewujudkan program Situbondo lebih berjaya. Khusus untuk komunikasi politik dengan koalisi, itu merupakan tugas Ketua DPC Partai Demokrat,” tegas Hadi Prianto. [awi.dre]

Revitalisasi Angkutan Umum Jangan Merugikan Sopirnya

Sidoarjo, Bhirawa Mensikapi keberadaan angkutan umum yang ada di wilayah Kabupaten Sidoarjo kondisinya sekarang sangat memprehatinkan. Dari 46 lintasan menurun hingga 15 lintasan, dengan adanya pandemi Covid 19 ini ada 7 lintasan lagi yang kolap alias tutup. Sekarang hanya tinggal 8 lintasan yang masih aktif, itupun pendapatannya selalu merugi. Itulah ungkapan Ketua Organisasi Pemudi Transpor Indonesia (SPTI SPSI) Sidoarjo H. Zainal Arifin dalam acara FGD (Fokus Group Discussion) yang mengambil tema ‘Rencana Implementasi Revitalisasi Angkutan Umum di

Kabupaten Sidoarjo,’ digelar oleh Dinas Perubuhangan (Dishub) Sidoarjo, pada (28/3) siang. Dengan pemateri Ketua Dewan Sidoarjo H. Usman M.Kes, Agung Heru Prasongo dari Dishub Provinsi Jatim, IPTU Kharisma Afriansyah SH dari Polresta Sidoarjo dan Dr Ir H Dadang Supriyatano dari Universitas Negeri Surabaya. Melihat kondisi tersebut, Ketua Dewan Sidoarjo Usman menegaskan harus ada beberapa hal yang mendapatkan kepastian, diantaranya jangan sampai merugikan driver/sopir termasuk pengelolanya, juga harus memberikan palayanan

masyarakat dalam hal ini penumpang harus lebih aman dan nyaman. “Driver/sopir ini harus ada kepastian, karena selama ini sudah menggantungkan hidupnya menjadi sopir angkot. Bagaiamana nasib mereka nantinya juga harus mendapatkan kepastian,” tegas Usman. Bahkan pemilik angkot yang sudah memberikan layanan berpuluh-puluh tahu ini juga harus diperhitungkan. “Itulah yang menjadi penekanan, masukan bagi kami dari DPRD agar program revitalisasi angkutan umum ini tidak ada yang dirugikan,” katanya. [ach.dre]

Dewan Berharap Sosialisasi Perda Pemerintah Berdayakan Nelayan dan Ketertiban Pelaksanaan sosialisasi peraturan daerah (Perda), terus dilakukan oleh Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD). Dalam tahap II tahun 2022, dilaksanakan antara bulan Maret-April. Ada dua perda, supaya masyarakat mengerti dan jadi dasar pemerintah untuk perlindungan masyarakat. Menurut anggota DPRD Gresik H. Khoirul Huda yang menggelar Sosperda II. Kedua perda ini baru, sehingga perlu disosialisasikan. Yang pertama adalah Perda Kabupaten Gresik No. 1 tahun 2022, tentang perlindungan dan pemberdayaan nelayan. Kedua Perda Kabupaten Gresik No. 2 tahun 2022, tentang penyelenggaraan ketentraman dan ketertiban umum serta perlindungan masyarakat. “Kedua perda ini, sudah melalui tahapan yang panjang bisa terwujud. Ditetapkan sebagai perda pada tanggal 17 Maret kemarin, melalui rapat paripurna. Perda ini, di harapakan pemerintah bisa memberikan perlindungan,” ujarnya. Untuk perda perlindungan dan pemberdayaan nelayan, ada perhatian pemerintah terhadap nelayan agar bisa lebih berdaya. Khusunya, pada hasil tangkapan bisa memiliki daya jual yang tinggi. Juga ada perlindungan terhadap zona aman, pada waktu nelayan melakukan kegiatan penangkapan ikan di laut. Yang kedua perda mengenai ketertiban masyarakat, perlu pemantauan khusu pada

Anggota DPRD Gresik H. Khoirul Huda. pemerintah terhadapa tempat hiburan dan keramaian. Sebab masih di temukan di jalan, orang minta sumbangan yang tidak berizin, harus ditertibkan supaya tidak meresahkan. Ditambahkan Khoirul Huda yang juga ketua DPC PPP Gresik, bahwa nelayan adalah bagian dari masyarakat. Pmerintah

rokim/bhirawa

bagaimana mereka dapat perlindungan terkait dengan kesehatan, ketenagakerjaan. Terkait dengan tempat hiburan, ada pengawasan agar tidak keluar dari jalur. Apalagi mau memasuki bulan Ramadhan, sehingga tidak keluar jalur atau aturan yang berlaku sebab Gresik adalah kota satri. [kim.adv]

Pelaksanaan sosialisasi perda.

rokim/bhirawa


OPINI

Selasa Wage, 29 Maret 2022

TAJUK

Menjamin Pasok Pangan TIADA paceklik, dan tiada bencana alam yang menyebabkan gagal panen. Tetapi jelang bulan Ramadhan seolah-olah selalu terjadi kelangkaan pasokan pangan. Tujuannya, agar meningkatkan “daya tawar” komoditas. Berujung pada kepantasan harga bahan pangan naik. Juga disebabkan permintaan (konsumsi) lebih banyak pada bulan puasa, turut menyulut kenaikan harga “bahan dapur.” Harga cabai, dan bumbu rempah-rempah melejit, diikuti harga telur dan daging ayam. Kebutuhan konsumsi pada bulan Ramadhan naik, disebabkan meningkatnya solidaritas sosial. Setiap orang (terutama yang muslim) ingin memberi makan, terutama saat berbuka puasa. Jamuan makan kelompok masyarakat juga sering dilakukan pada bulan Ramadhan. Hampir seluruh tempat ibadah umat muslim (masjid, dan mushala) menyediakan ta’jil (makanan sederhana awal buka puasa). Bahkan di jalan protokol sering dibagikan bingkisan buka puasa. Tiada yang kelaparan pada saat buka puasa. Peningkatan konsumsi pada bulan Ramadhan berkonsekuensi pemenuhan kebutuhan demand yang lebih mahal. Ditambah iklim (hujan) ekstrem menghambat tumbuh kembang berbagai aneka tanaman. Cabe, sangat rentan terhadap guyuran hujan. Kembang dan cabe ranum bisa membusuk. Bahkan akar pohon cabe juga membusuk, diikuti daun layu. Suasana yang sama juga menerpa aneka tanaman sayur. Juga buah sayur (tomat, dan jeruk purut). Dampak makin parah manakala areal pangan terendam banjir bandang. Umbi-umbian membusuk di dalam tanah. Begitu pula harga ikan akan naik, seiring cuaca gelombang tinggi di laut. Banyak nelayan tidak melaut, menyebabkan ikan langka, harga merambat naik. Tak lama, niscaya akan diikuti kenaikan harga seluruh “bahan dapur.” Mobilitas seluruh moda transportasi terhambat, mempengaruhi prinsip dagang supply and demand. Inflasi melaju terhindarkan. Namun pemerintah wajib mengendalikan harga tidak “meliar” menekan perekonomian rumahtangga. Dibutuhkan campur tangan pemerintah melindungi perekonomian rumah tangga, sesuai mandat UU (undang-undang). Terutama tercantum dalam UU Nomor 18 Tahun 2012 Tentang Pangan. Pada pasal 13, dinyatakan, “Pemerintah berkewajiban mengelola stabilitas pasokan dan harga Pangan Pokok, mengelola cadangan Pangan Pokok Pemerintah, dan distribusi Pangan Pokok untuk mewujudkan kecukupan Pangan Pokok yang aman dan bergizi bagi masyarakat.” Nyata-nyata terdaoat frasa kata “stabilitas pasokan dan harga Pangan Pokok.” Jelas bermakna ke-tersedia-an, dan ke-terjangkau-an harga pangan. Sedikit kenaikan, bisa dipahami sebagai efek kesulitan pasokan. Serta sesuai asas supply and demand. Namun tidak boleh me-liar seperti harga minyak goreng. Bahkan UU masih cukup meng-antisipasi gejolak harga pangan. Pada pasal 31, pemerintah diamanatkan menyalurkan cadangan pangan (yang dikuasai pemerintah). Pemerintah juga telah menerbitkan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 66 Tahun 2021 Tentang Badan Pangan Nasional. Pada pasal 4 ayat (1), jenis pangan yang “diwaspadai,” adalah beras, jagung, kedelai, gula, bawang, telur unggas, daging ruminansia, daging unggas, dan cabai. Minyak goreng luput dari Perpres. Tetapi bawang, dan cabai, masuk, sebagai jenis pangan yang “diwaspadai.” Bawang (merah dan putih), serta cabai, sering mengguncang perekonomian rumahtangga. Kini harga bahan pangan naik ber-barengan. Harga telur ayam, daging ayam, daging sapi, dan harga ikan, mulai merambat naik. Beberapa daerah mengalami harga puncak (tertinggi). Misalnya, harga daging sapi di Kalimantan Barat. Serta harga cabai rawit merah di Kalimantan Utara. Pemerintah patut menjaga kenaikan harga yang “wajar.” Karena sentra pangan dalam keadaan aman (tidak terjadi bencana, dan paceklik). Serta panen yang tergolong sukses. Spekulasi kenaikan harga panen, biasanya hanya dinikmati pedagang besar. Sedangkan petani (serta peternak dan nelayan) masih menerima harga tanpa kenaikan.[*]

Sorotan Publik

Semua tanggapan baik berupa saran dan kritik atas wajah dan kinerja birokrasi kita dalam memberikan pelayan publik dapat dikirim melalui email: harian_bhirawa@yahoo.com atau manfaatkan fasilitas surat pembaca di www.harianbhirawa.co.id atau telp ke (031) 5470650 atau faks (031) 5343359. Untuk setiap email harap disertakan nomor telpon (untuk konfirmasi ulang).

Kampanyekan Cinta Produk Dalam Negeri INDONESIA ini, sejatinya negara yang kaya akan berbagai karya dan produk lokal dalam negeri, namun sayang keberadaan karya dan produk lokal ini kerap kurang mendapat perhatian publik, termasuk dari instansi pemerintah itu sendiri. Realitas tersebut, setidaknya bisa terbuktikan bahwa instansi pemerintah justru lebih dominan menggunakan anggarannya untuk membeli barang impor. Sontak, realitas itupun mengundang perhatian publik termasuk presiden. Hal itu, tentu sebuah fakta yang miris, pasalnya jumlah anggaran pengadaan barang dan jasa kementerian/lembaga tahun ini mencapai Rp 526 triliun, sementara pemerintah daerah Rp 535 triliun, dan BUMN Rp 429 triliun. Berdasarkan data Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP), produk yang paling banyak diimpor pada 2021 adalah fasilitas kesehatan dengan nilai transaksi Rp 13.649.605.110.286 dengan nilai transaksi produk lokal adalah Rp 5.795.388.633.129. Dilanjutnya Impor alat dan mesin pertanian sektoral menempati posisi keempat dengan nilai transaksi Rp 520.337.279.431, dan transaksi lokalnya Rp 990.475.754.505. Di urutan kelima ada impor peralatan pendidikan dengan nilai transaksi Rp 295.001.357.452, dengan nilai transaksi lokalnya jauh lebih rendah, yaitu Rp 2.448.244.000, (Kontan, 27/3/2022). Data tersebut, menunjukkan bahwa betapa masih minimnya pengalokasian anggaran pengadaan barang dan jasa di kementerian/lembaga yang digunakan untuk belanja produk dalam negeri. Logis jika Presiden RI Joko Widodo pun berusaha terus mendorong penggunaan produk dalam negeri. Sehingga, idealnya seluruh instansi pemerintah harus memiliki keinginan bersama untuk membeli dan bangga pada buatan dalam negeri melalui APBN, APBD dan anggaran BUMN. Agar langkah tersebut, bisa diterapkan juga oleh para produsen-produsen besar di Indonesia agar lebih mau secara ikhlas untuk meningkatkan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) dalam produksinya dan tidak hanya pemerintah, tetapi pihak swasta juga harus memiliki rasa cinta produk buatan dalam negeri, sehingga tidak usah malu menggunakan produk lokal. Dan, demi serapan produk lokal maka kini saatnya bangsa ini bisa bersatu mengkampanyekan dan merealisasikan cinta produk dalam negeri. Muhammad Yusuf Dosen PPKn Univ. Muhammadiyah Malang

HARIAN

PENDIRI : Alm. H. Moch. Said PENASIHAT HUKUM: Poerwanto, SH, MH

Halaman 4

Ramadan dan Melonjaknya Harga Kebutuhan Pokok Informasi di atas sangat jelas, karena dalam pertemuan antara Menteri Perdagangan (Mendag) dengan DPR, pada tanggal 17 Maret 2022, di Senayan, Menteri Perdagangan (Mendag) pun mengakui kelangkaan minyak spekulan yang memainkOleh : goreng akibat ulah maan harga seenaknya. Nanang Qosim fia. Ia tak menyebutkan Celakanya, pemerintah siapa mafia itu. Mendag seakan tidak berdaya unmengaku, tidak mampu tuk bertindak melawan menghadapi mafia tersebut. Jelas ini para pengusaha nakal itu. sangat ironis. Ketika pemerintah menetapkan Bahkan potensi kenaikan beragam harga eceran tertinggi Rp14.000 per bahan pokok di bulan Ramadhan disliter, pasokan minyak goreng ditahan. inyalir akan mulai terjadi di berbagai Berbagai merek minyak goreng dalam

Bulan Ramadan akan kita masuki. Datangnya Ramadan bagi kita selaku seorang mukmin adalah laksana “kekasih” yang sangat kita rindukan. Ketika “kekasih” yang akan datang, maka dengan suka cita, kita pasti berupaya untuk menyiapkan segala macam yang dapat mengantarkan penjumpaan kita dengannya menjadi penuh makna, penuh kesan dan senantiasa melahirkan harapan-harapan.

R

amadan merupakan sebuah cakrawala atas curahan karunia Allah SWT karena semua aktivitas hambanya yang beriman pada bulan Ramadan dinilai sebagai ibadah. Di bulan Ramadan, nafas-nafas kita menjadi tasbih, tidur kita menjadi ibadah, amal-amal sholeh kita diterima dan doa-doa kita diijabah. Kecil yang dilakukan tetapi besar pahalanya disisi Allah SWT. Ringan yang dikerjakan, namun berat timbangan dihadapan Allah SWT. Apalagi jika amal yang besar dan berat, tentu akan mampu melesatkan kita kederajat yang mulia (derajat yang mutaqin) dan meraih kenikmatan surga-Nya. Itulah, bulan yang suci, yang amat mulia, yang Allah berikan pahala melimpah didalamnya, sekaligus bulan yang penuh dengan rahmat dan maghfiroh Allah SWT. Naiknya Harga Namun di lain sisi, dari indahnya bulan Ramadan, masyarakat banyak yang “galau” disaat akan masuk di bulan Ramadhan. Dalam artian bukan galau atas bulan yang penuh rahmat ini, melainkan galau atas melonjaknya harga bahan kebutuhan pokok. Terutama yang lagi heboh sekarang yakni harga minyak goreng. Banyak yang menyatakan sikap bahwa sangat jelas dan terang benderang bahwa urusan minyak goreng di negeri ini dikuasai oleh para

S

Langkah konkritnya pemerintah juga harus segera melakukan operasi pasar terbuka secara efektif dan efisien bahkan sebelum nantinya mendekati hari raya idul fitri. Pun, pemerintah perlu mencegah spekulan-spekulan pasar yang sedang melakukan aksinya untuk menaikkan harga, yang mau tidak mau melonjaknya harga bahan kebutuhan pokok tersebut telah membuat masyarakat menjadi resah. kemasan seakan lenyap ditelan bumi dari gerai-gerai ritel. Masyarakat harus antre berjam-jam untuk mendapatkan minyak goreng. Kemudian, HET minyak goreng dihapus dan diserahkan pada harga pasar. Seketika itu pula minyak goreng banjir di pasaran. Namun, para spekulan yang mengontrol pasokan dengan seenaknya memainkan harga. Di geraigerai ritel harganya dilambungkan hingga Rp25.000 per liter. (Media Indonesia, 22 Maret 2022)

daerah akibat terjadi spekulasi harga dan tata niaga yang buruk. Kenaikan berbagai bahan kebutuhan pokok yang sudah melonjak, seperti daging, telur, gula pasir dan lain-lain. Jadi sungguh disayangkan Ramadan yang penuh rahmat ini malah menjadi budaya naiknya komoditas yang terus mengalami kenaikan harga yang tidak stabil. Butuh Perhatian Pemerintah Kenaikan bahan pokok di bulan Ramadan yang senantiasa terjadi hampir

setiap tahun, mau tidak mau menjadi beban bagi daya beli masyarakat. Tentu kondisi semacam ini perlu menjadi perhatian pemerintah agar pemerintah melakukan langkah tegas dan terukur untuk melakukan stabilisasi harga di lapangan. Pemerintah tidak boleh lepas tangan terkait persoalan atas melonjaknya bahan pokok. Untuk itu, perlu kiranya ada kesungguhan dari pemerintah untuk mengatur dan mengendalikan bahan pokok di pasar sampai ke masyarakat. Salah satunya pemerintah perlu mengevaluasi harga menjelang dan nanti saat berada di bulan Ramadan. Demikian juga, pemerintah harus melakukan langkah yang tegas dengan cara melakukan pengawasan secara ketat di lapangan khususnya di pasarpasar tradisional yang sering terjadi lonjakan harga yang tidak ideal. Langkah konkritnya pemerintah juga harus segera melakukan operasi pasar terbuka secara efektif dan efisien bahkan sebelum nantinya mendekati hari raya idul fitri. Pun, pemerintah perlu mencegah spekulan-spekulan pasar yang sedang melakukan aksinya untuk menaikkan harga, yang mau tidak mau melonjaknya harga bahan kebutuhan pokok tersebut telah membuat masyarakat menjadi resah. Oleh karena itu menurut hemat penulis, pemerintah dan jajarannya yang terkait bisa segera mungkin melakukan pengawasan secara ketat di dalam pengendalian lonjakan hargaharga kebutuhan pokok menjelang dan saat nanti berada di bulan suci Ramadan . Langkah pengawasan yang ketat pastinya akan mengurangi beban dari masyarakat umumnya dan khususnya bagi umat Islam yang menjalankan ibadah bulan suci Ramadan. Dosen Agama Islam Jurusan JKG Poltekkes Kemenkes Semarang

Dorong Pengembangan UMKM Lokal

aat ini, perkembangan sektor usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di Tanah Air bisa dibilang terus mengalami pertumbuhan. Bahkan, ditengah kemajuan dan pengguna teknologi digital besar kemungkinan segmen ini akan terus bertumbuh ke depan. Oleh sebab itu, sudah saatnya UMKM Indonesia dikembangkan melalui sebuah ekosistem bisnis yang terintegrasi dari hulu sampai hilir. Potensi demografi dan SDA Indonesia yang luar biasa harus dieksplorasi secara gotong royong atau kolaborasi. Antara usaha, mikro atau bahkan ultra mikro dengan usaha kecil menengah harus saling menopang dan memberdayakan. Perhatian tersebut, perlu lebih mengingat UMKM merupakan tulang punggung perekonomian Indonesia. Salah satunya, adalah dengan terus mendorong pengembangan UMKM Lokal. Pengkualitas produk UMKM Lokal Seiring dengan persaingan pasar yang begitu ketat akan menjadi tantangan tersediri bagi produk keluaran UMKM lokal. Oleh sebab itu, pelaku UMKM lokal bener-bener dituntut untuk mampu beradaptasi di tengah pesaingan pasar dan digitalisaisi. Pasalnya, jika proses adaptasi pelaku UMKM lokal ini terabagikan akan berpotensi perkembangan masa depan UMKM lokal itu sendiri. Data BPS (2020) menunjukkan, saat ini jumlah UMKM Indonesia sebanyak 64 juta yang berkontribusi 60% dari total PDB Indonesia, serta menyerap 97% tenaga kerja. Namun diakuinya, kontribusi UMKM terhadap ekspor masih rendah sebesar 14,37%, masih tertinggal dengan negara-negara APEC yang dapat mencapai 35%. Sampai saat ini 86% pelaku ekspor masih didominasi usaha besar dan fakta menyebutkan bahwa UKM sulit menembus pasar ekspor, karena berbagai kendala

pemerintah. Pasalnya, di antaranya minimnya seperti pernulis ungpengetahuan tentang kapkan di awal bahwa pasar luar negeri, kualiUMKM merupakan tutas/muut produk karena lang punggung perekobelum berstandar, kapanomian Indonesia. Tersitas produksi, biaya serlebih, merilis data yang tifikasi yang tidak murah, dihimpun oleh Google hingga kendala logistik. yakni e-conomy SEA Mensikapi realitas 2021, dari 2020 ke 2021 tersebut tentu dibutuhkan Oleh: terdapat pertumbuhan komitmen dari pelaku Novi Puji Lestari ekonomi digital sebesar UMKM dan pemerin75%. Dari situ, terlihat tah. Adapun, tindakan jelas bahwa sudah bankonkret terbaru dari peyak sekali masyarakat yang mulai merintah adalah diberikan dukungan memperhatikan perkembangan digital anggaran pemerintahan Presiden Joko dan adanya pandemi pelaku UMKM Widodo terhadap pengembangan dan pun semakin terakselerasi. pemberdayaan sektor UMKM IndoOleh sebab itu, UMKM Indonesia nesia. Memang, harus jujus terakui diharapkan dapat mulai bangkit. Pada bahwa UMKM Indonesia memiliki tahun 2021 tercatat 84,8% UMKM potensi dan peran yang sangat strategis sudah kembali beroperasi normal. dalam memperkuat daya tahan funSelain itu, selama pandemi tercatat damental ekonomi nasional. Karena 40% UMKM menggunakan teknologi Kontribusinya yang sangat penting digital untuk memasarkan produknya bagi PDB Indonesia, maka atensi angdan merasakan adanya peningkatan garan yang besar adalah strategi yang pendapatan. Peran UMKM dan Industepat bagi proses pemulihan ekonomi tri Kecil Menengah (IKM) menyerap nasional 97 % tenaga kerja nasional. Ini berDukungan anggaran diperlukan dampak langsung pada pertumbuhan dalam pemberdayaan UMKM, tidak ekonomi nasional. Oleh karena itu, hanya sekedar menjadi instrumen pertumbuhan ekonomi dari IKM pembiayaan, tapi seharusnya lebih tersebut perlu dioptimalkan melalui banyak di-spend pada kebutuhan program Peningkatan Penggunaan perbaikan manajemen bisnis dan Produk Dalam Negeri (P3DN) agar peningkatan kualitas produk UMKM terjadi peningkatan utilisasi di industri yang ada. Salah satunya, dengan mennasional. dorong pertumbuhan, sehingga tidak Melihat kenyataan yang demikian, salah jika pemerintah mengalokasikan logis adanya jika pemerintah pun anggaran stimulus bagi UMKM sebememberi perhatian besar, di antaranya sar Rp 400 triliun pada 2022. Bahkan, dengan mengalokasi anggaran stimuPresiden Joko Widodo menyebutkan lus sebesar Rp400 triliun pada 2022. bergeloranya UMKM dipengaruhi Presiden Jokowi menargetkan 40% oleh tiga faktor pendukung dari sisi dari APBN yang diperuntukkan bagi pembiayaan, yakni anggaran pendapakementerian atau instansi pemerintah tan dan belanja negara (APBN), angyang nilainya Rp 526 triliun per tahun garan pendapatan dan belanja daerah dialokasikan ke sektor UMKM. Itu (APBD), dan anggaran badan usaha artinya, pemberdayaan UMKM lokal milik negara (BUMN) memang perlu mendapat perhatian. Berikut ini, beberapa solusi pemberSolusi pemberdayaan UMKM lokal dayaan UMKM lokal. Upaya membantu memudahkan Pertama, pemerintah perlu terpelaku UMKM memang perlu mendaus berkomitmen mendukung agar pat perhatian semua pihak, termasuk

UMKM semakin tangguh dan bisa naik kelas. Komitmen tersebut dapat dilihat melalui berbagai pelatihan, pembiayaan, hingga regulasi Pemerintah yang berpihak ke UMKM. Hal tersebut perlu dilakukan, mengingat UMKM memiliki peran sangat besar bagi perekonomian nasional, yaitu berkontribusi lebih dari 61% terhadap PDB Indonesia dan menyerap 97% total tenaga kerja nasional. Kedua, pemerintah juga perlu terus mengeluarkan beragam kebijakan yang berpihak pada UMKM, seperti halnya dengan memberikan dukungan pembiayaan seperti Kredit Usaha Rakyat (KUR), Bantuan Produktif Usaha Mikro (BPUM), Subsidi Bunga Non-KUR, dan yang lainnya guna memastikan UMKM benarbenar pulih dan dapat naik kelas. Dengan demikian, UMKM Indonesia diharapkan dapat mulai bangkit. Ketiga, menggencarkan program pendampingan bisnis dan standar produk. Langkah tersebut, setidaknya sebagai upaya untuk meningkatkan mutu produk UMK dengan menerapkan standar melalui pendapingan bisnis. Penerapan standar terbukti meningkatkan mutu produk UMK dan juga dapat menekan biaya produksi menjadi lebih efisien, sehingga mutu produk meningkat dan harga jual produk menjadi lebih kompetitif. Dengan bekal ini, produk UMK akan mampu bersaing dan mengakses pasar yang lebih luas termasuk pasar ekspor. Melalui ketiga solusi pemberdayaan UMKM lokal di atas, besar kemungkinan jika direalisasikan secara maksimal dan komitmen yang tinggi, baik dari pelaku UMKM lokal dan pemerintah maka besar kemungkinan langkah-langkah tersebut bisa membantu pelaku UMKM lokal kembali bertumbuh setelah selama ini terdampak Pandemi covid-19. Dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Malang

PEMIMPIN UMUM: Nawang Esthi Lestari PEMIMPIN REDAKSI/ PENANGGUNG JAWAB: Wahyu Kuncoro SN WAKIL PEMIMPIN REDAKSI : Wawan Triyanto REDAKTUR PELAKSANA: Gatot Suryo Widodo KOORDINATOR LIPUTAN : Bambang WN REDAKTUR: Choirul Anam, Anangsyah Isfianto, Sufendi Dimyati, Andre Endrayana Sasmita, Helmi Supriyatno, Zainal Ibad Reporter : M. Ali, Rachmat Caesar BSW, Zainal Ibad, Adit Hananta Utama, Abed Nego, Gegeh Bagus Setiadi, Diana Rahmatus Sholichah, Achmad Tauriq Imani Fotografer: Trie Diana Indahwati, Oki Abdul Sholeh Malang: M. Taufiq, Kabupaten Malang : Cahyono Nor Rochmah, Kota Batu: Anas Bachtiar, Kediri: Ervan Kholis, Pasuruan : Hilmi Husein, Pamekasan: Syamsuddin, Lumajang: Dwi Wismo Wardono, Probolinggo: Wiwit Agus Pribadi Jember: Effendi, Sampang: Nur Cholis, Sumenep: Agus Irianto, Samsul Arifin, Bondowoso: Ihsan Khalil, Situbondo: Sawawi, Tulungagung: Hadi Sucipto, Wiwieko Dh, Ponorogo: Yanuar Lamongan: Suprayitno, Jombang: Romadlon, Fathoni, Arif Yulianto Mojokerto: Hasan Amin, Sidoarjo: Ali Kusyanto, Hadi Sujitno, Achmad Suprayogi Gresik: Kerin Ikanto, Rokim, Tuban: Khoirul Huda Madiun: Sudarno, Blitar: Hartono, Nganjuk: Ristika, Bojonegoro: Achmad Basir, Trenggalek: Wahyu Asmoro, Jakarta: Tjitjik Rahayu. Direktur Utama: Nawang Esthi Lestari, Direktur Umum: Wahyu Kuncoro SN, Direktur Keuangan Mira Damayanti Komisaris Utama: Sugeng Praptoyo, Komisaris: Bambang WN, Hasan Amin, Suprayitno, Malang: Gatot Soekardi, Ratna Nirmala, Lumajang: Didit Nur Jadit, Bondowoso: Hasto Pramudyo, Manager Produksi, Sirkulasi dan Periklanan: Sri Eddy Haryanto, Manajer Keuangan: Anangsyah Isfianto, Administrasi Keuangan: Etti Sri Kustini, Sri Poernomo, Sekretaris Perusahaan: Rani Cholyvianti, Sirkulasi: Titiek Yuliati (Koordinator), Utomo Pagon, Distribusi: Tatok Arly (Koordinator), Suparto, Mulyadi, Pracetak:Ali Sulkan (Koordinator), Danu Setiawan, Trisno purnomo, Onny Agung S, Oki Abdul Sholeh, Rendy Agung. Sekuriti: Saiful Hidayat, Akhmad Mukhdor Daniyal, Ucha Torindiansyah Alamat Kantor Pusat/Iklan/Redaksi: Jalan Indragiri 73 Surabaya, Telp : 031- 561-5454, Fax : 031-561-9009, Email Iklan: bhirawa_indragiri@yahoo.com, Email Redaksi: harian_bhirawa@yahoo.com Sirkulasi: Jalan Pengenal 5, Surabaya (60174), Telp : 031- 547-0650 (3 lines), Fax : 031-534-3359, Email Sirkulasi: bhirawasirkulasi@yahoo.com Bhirawa Online : http://www.harianbhirawa.co.id Bank: Bank Mandiri (BBD Jembatan Merah) Surabaya, No. Rek:140.0080000053, Percetakan: PT Media Nusantara Press, Kawasan Industri SIER, Jl. Rungkut Industri III No.49, Surabaya SIUPP: Nomor 159/SK/Menpen/SIUPP/A.7/1986, 22 April 1986.

Tarif Iklan: Iklan Baris Rp. 7.500/baris (maksimal 5 baris), Iklan Tender/Lelang Rp.10.000/mm kolom, Iklan Display warna (FC) Rp.10.000/mm kolom, Iklan Display hitam putih (BW) Rp.7.500/mm kolom. Harga belum termasuk PPn 10%.


PELAYANAN PUBLIK Inovasi Polres Pasuruan Bantu Vaksinasi Berhadiah Sapi Halaman 5

Selasa Wage, 29 Maret 2022

Pasuruan, Bhirawa Polres Pasuruan terus berinovasi terhadap Pemkab Pasuruan dalam hal mempercepat proses vaksinasi. Yakni, melaksanakan gebyar vaksinasi berhadiah sapi. Pelaksanaannya dilaksanakan empat desa di wilayah Kecamatan Pasrepan, Kabupaten Pasuruan. Adapun alasan dipilih tempat tersebut dikarenakan tingkat kesadaran masyarakat untuk divaksin perlu ditingkatkan. Tak hanya itu, Polres Pasuruan juga mobile keliling menawarkan vaksin kepada para pengguna jalan yang kebetulan melintas. Mereka yang mau divaksin langsung diarahkan ke gerai vaksin untuk mendapatkan vaksin. Hasilnya, banyak masyarakat yang ternyata belum vaksin sama sekali.

Kasat Lantas Polres Pasuruan, AKP Yudhi Anugerah menyampaikan gebyar vaksinasi berhadiah sapi sebagai upaya Polres Pasuruan dalam mempercepat vaksinasi. Terkait hadiah sapi, itu adalah pengungkit untuk meningkatkan minat serta kesadaran masyarakat untuk

mau divaksin. “Tujuan utamanya tetap, yakni meningkatkan capaian vaksinasi. Kita juga ingin memberi apresiasi kepada masyarakat yang sudah mau divaksin dan mensukseskan program ini,” ujar AKP Yudhi Anugerah di Balai Desa Ngantungan, Kecamatan Pasrepan, Kabupaten Pasuruan, Senin (28/3). Tentu saja, minat masyarakat untuk vaksin dengan hadiah sapi ternyata sangat diminati. Terbukti, sudah 400 orang yang divaksin. Adapun peningkatannya mencapai 200 persen. “Vaksinasi hari ini kita siapkan 700 lebih dosis. Data terakhir hingga pukul

11.00 sudah lebih dari 50 persen,” tegas Yudhi Anugerah. Menurut Yudhi, vaksinasi lansia saat ini masih 65 persen untuk dosis pertama. Makanya, ia ingin terlibat langsung dengan Pemkab Pasuruan dalam rangka percepatan vaksinasi. “Harapannya sebelum ramadan, vaksinasi lansia sudah bisa mencapai 75 persen,” urai Yudhi Anugerah. Pihaknya juga memberikan edukasi ke masyarakat untuk tertib prokes saat beraktivitas. Yaitu memakai masker, jaga jarak hingga lainnya. Sedangkan pengguna jalan dan masyarakat yang tidak masker langsung diberi masker.[hil.ca]

Hilmi Husain/ Bhirawa

Kapolres Pasuruan, AKBP Erick Frendriz bersama Kasat Lantas Polres Pasuruan, AKP Yudhi Anugerah saat gebyar vaksinasi berhadiah sapi di Balai Desa Ngantungan, Kecamatan Pasrepan, Kabupaten Pasuruan, Senin (28/3).

LINTAS PELAYANAN

Lampau Target, Realisasi Pajak Daerah hingga Maret Capai Rp 22.381 Miliar Bojonegoro, Bhirawa Realisasi pendapatan penerimaan pajak daerah, Badan Pendapatan Daerah (Bependa) Kabupaten Bojonegoro mencatat dari bulan Januari hingga per 25 Maret 2022 ini, mencapai sebesar Rp 22.381 miliar ( 22.381.499.973.00,-) atau 31,60 persen. Lampau target dari semester pertama 15 persen. Pendapatan penerimaan pajak daerah itu didapatkan dari 9 obyek pajak yakni pajak hotel, restoran, hiburan, reklame, mineral bukan logam dan batuan (MBLB), sarang burung, air bawah tanah, PPJ dan Parkir. Menurut Kabid Pajak Daerah I, Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Bojonegoro, Fathin Hamamah mengatakan, untuk realisasi penerimaan pajak daerah tertinggi bersumber dari Pajak Penerangan Jalan (PPJ) sebesar Rp 14,310 miliar yang terdiri dari PLN dan migas. Rinciannya, untuk migas yang telah ditransfer sebesar Rp 3,8 miliar sementara PLN Rp 10,5 miliar. “Untuk PJJ migas transfernya tahun ini dari tagihan 2021 yakni dari ExxonMobil Cepu Limited dan Pertamina EP Cepu,” ungkap Ema sapaan akrabnya kepada Bhirawa, kemarin (28/3). Dikatakannya, untuk mulai tahun ini PJJ migas sudah tidak ada karena ada gugatan dari pengusaha bisnis atas industri ke mahkamah konstitusi (MK). “Dan gugatan itu, dimenangkan MK sehingga PJJ migas dihapus atau tidak diberlakukan,” jelasnya.[bas.ca]

Mantan Wabup Dua Periode Siap Nahkodai Kembali Baznas Trenggalek, Bhirawa Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin, melantik Pimpinan Baznas Kabupaten Trenggalek periode 2022-2027. Pelantikan Pimpinan Baznas ini sendiri di gelar di Gedung Bawarasa. Mahsun Ismail, mantan Wakil Bupati Trenggalek 2 periode, masih dipercaya untuk menahkodai kembali lembaga pengumpul zakat yang sangat berperan dalam membantu penanganan kemiskinan di Trenggalek itu, Senin ( 28/3). Sepak terjangnya dalam menahkodai Baznas Trenggalek memang tidak perlu diragukan, terbukti dalam pengelolaan zakat yang dikumpulkan, Baznas Trenggalek berhasil mendapatkan predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) sebanyak 5 kali berturut-turut sejak tahun 2017. Predikat WTP ini diberikan oleh lembaga audit eksternal Kuncoro, Sugeng Pamudji dan rekan, Jakarta. Selain itu Baznas kepemimpinan Mahsun juga berhasil meningkatkan zakat yang diterima dari Rp. 10 juta per bulan menjadi Rp. 350 hingga 400 juta per bulan. Tentunya ini sangat terasa kebermanfaatannya. Salah satunya dalam penanganan kemiskinan. Dalam pelantikan tersebut ada 1 nama yang merupakan wajah baru dalam unsur pimpinan Baznas Trenggalek dan 3 unsur pimpinan lain masih dipercayakan kepada wajah lama. KH. Baha’udin masuk dalam jajaran pimpinan Baznas dan dipercaya menduduki posisi wakil ketua II yang bergerak pada bidang pendistribusian dan pendayagunaan.[wek.ca]

Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin, melantik Pimpinan Baznas Kabupaten Trenggalek periode 2022-2027. di Gedung Bawarasa.

Puluhan warga di Penjaringan, Gunung Anyar dan Karangpilang antusias merasakan pelayanan kesehatan dan obat gratis dari Tim Humanity Medical Services Surabaya.

istimewa

Meski Hujan Deras

Pelayanan Kesehatan Gratis Tetap Digelar ACT Surabaya Surabaya, Bhirawa Tim Humanity Medical Services dari Aksi Cepat Tanggap (ACT) Surabaya melanjutkan pagelaran Safari Pelayanan Kesehatan Gratis Keliling yang menyasar 31 Kecamatan di Surabaya. Kali ini pelaksanaan ke 11 - 13 serentak digelar pada Minggu (27/3) di Penjaringan, Gunung Anyar dan Karangpilang. Ikatan Senat Mahasiswa Kesehatan

Masyarakat Indonesia (ISMKMI) regional Jawa Timur, Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Surabaya dan Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Wijaya Kusuma Surabaya masih terus berkolaborasi dalam program ini. Menurut, salah satu Tim Medis Humanity Medical Services ACT Surabaya, Devi, masyarakat yang da-

tang di pelayanan kesehatan ini banyak mengeluhkan pegal - pegal dan beberapa Lansia yang terkena gula, selain itu hari ini juga ada anak - anak yang gatal - gatal sampai menimbulkan luka dikarenakan alergi. Juga banyak penyakit asalnya dari makanan, maka dihimbau para warga untuk menjaga pola makan. Sementara itu, salah satu warga Penjaringan, Tri Wahyuni, yang

melakukan cek kesahatan mengatakan warga sangat antusias dengan program ini. ‘’Alhamdulillah saya senang bisa ikut kegiatan ini, saya tadi pemeriksaan gula dan penyakit lainnya. Alhamdulillah normal dan sehat, saya jadi tenang setelah mengetahui hasilnya, semoga bisa berlanjut lagi dan makin banyak obat yang dibawa,’’ ujarnya. [fen.ca]

Ratusan Mahasiswa Disebar Bantu Pelayanan Adminduk Surabaya, Bhirawa Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi memimpin apel pelepasan 650 mahasiswa peserta Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka – Administrasi Kependudukan (MBKM-A), Senin (28/3). Apel yang berlangsung di halaman Taman Surya Balai Kota itu sekaligus diikuti seluruh camat dan lurah se Surabaya. Dalam sambutannya, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengucapkan terima kasih dan penghargaan kepada seluruh rektor dan mahasiswa perguruan tinggi yang terlibat dalam program MBKM-A tersebut. Menurutnya, membangun sebuah kota dan negara itu dibutuhkan gotong-royong dan kebersamaan semua pihak. “Karena

keberhasilan membangun kota atau negara itu, ketika semua stakeholder termasuk perguruan tinggi menjadi bagian dari pembangunan Kota Surabaya,” kata Wali Kota Eri Cahyadi. Oleh sebab itu, dia meyakini, melalui program MBKM-A tersebut, maka segala permasalahan di Kota Surabaya, baik itu sosial, kemiskinan atau yang sifatnya kurang bisa disempurnakan. Karenanya, ia juga berharap, program kerja sama ini ke depan tak hanya di bidang administrasi kependudukan (Adminduk) tapi juga ke teknologi dan pangan. “Karena perguruan tinggi adalah tempatnya orang-orang yang hebat, tempatnya pemimpin-pemimpin di masa yang akan datang. Matur nuwun

(terima kasih), selalu semangat dalam mendampingi pemerintah kota membangun Kota Surabaya,” ujar dia. Ia menjelaskan, dari sekitar 650 mahasiswa yang mengikuti program tersebut, 500 di antaranya membantu pelayanan adminduk di kantor kelurahan. Sedangkan sisanya, ditempatkan di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dispendukcapil) hingga sejumlah Perangkat Daerah (PD) di lingkup Pemkot Surabaya. “Di Dispendukcapil mereka akan mengembangkan terkait dengan aplikasi, permasalahan, juga call center. Karena saya minta di Dispendukcapil terkait call center, kalau ada orang yang bingung terkait e-KTP, baik yang ada di lurah camat atau RT/

RW tinggal telepon saja,” jelas dia. Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dispendukcapil) Surabaya, Agus Imam Sonhaji menjelaskan, dalam setiap program MBKM-A ada target output pelaksanaan pembelajaran. Nah, dari hasil output itulah yang kemudian dikonversi ke nilai mata kuliah peserta MBKM-A di kampus. Sementara di pemkot, juga ada pembimbing atau penilai kedua selain dari pihak kampus. “Sekitar 85 persen mereka diletakkan di kelurahan. Karena pelayanan publik kita di kelurahan, maka itu yang dikuatin. Mereka akan membantu lurah, koordinasi dengan RT/RW untuk pelayanan publik, khususnya adminduk,” ujarnya. [iib.ca]

Tahun 2024, Dinas Kesehatan Targetkan Stunting di Situbondo Turun 14 Persen Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Situbondo menargetkan ada penurunan stunting hingga 14 persen pada tahun 2024 mendatang. Hal tersebut diungkap dalam kegiatan ‘Rembuk Stunting’, yang dihadiri Wabup Khoirani dan Sekda Syaifullah di lantai II Pemkab Situbondo, Senin (28/3). Sejumlah Kepala Desa, Camat dan Kepala Puskesmas seta beberapa pimpinan OPD juga ikut hadir dalam kegiatan yang memprioritaskan percepatan, pencegahan serta penurunan Stunting di Situbondo tersebut. Wakil Bupati Situbondo, Nyai Hj Khoirani mengatakan, upaya pencegahan dan penurunan angka stunting menjadi salah satu perhatian Presiden RI, Joko Widodo. Dimana, saat ini stunting di Indonesia mencapai 24,4 persen. Sedangkan stunting di Jawa Timur mencapai 23,5 persen. “Untuk itu, kami akan memprioritaskan penanganan stunting di Kabupaten Situbondo. Ini bukan hanya tanggung jawab Dinas Kesehatan semata. Melainkan tugas semua pihak, mulai dari tingkat Kabupaten hingga desa,” ujar mantan anggota DPRD Situbondo itu.

Masih kata Wabup Khoirani, angka prevalensi stunting di Situbondo saat ini berjumlah 23,7 persen. Angka ini mengalami penurunan di bandingkan dengan tahun sebelumnya yang tembus angka 26,73 persen. Saat ini pemerintah daerah terus mengantisipasi dampak pandemi Covid 19, terhadap stunting, khususnya pada kelompok rentan. Seperti Ibu hamil maupun balita tersebut memberikan hasil yang cukup menggembirakan. “Sebab, selama dua tahun terakhir permasalahan stunting di Indonesia menunjukkan adanya penurunan,” kupas Wabup Khoirani.

Khusus penilaian status gizi balita, terang Wabup Khoirani, sangat terkait erat dengan sasaran pokok yang ingin dicapai dalam program Indonesia sehat pada Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020-2024. Yakni, jelasnya, adanya peningkatan status kesehatan dan gizi anak. “Pemerintah pusat memberikan perhatian khusus pada pemerintah daerah, termasuk Situbondo. Untuk itu Pemkab wajib menunjukkan keseriusannya dan fokus terhadap pencegahan dan penurunan stunting,” papar Wabup Khoirani. Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Situbondo, Dwi Herman Susilo menimpali, tujuan rembuk stunting untuk menyampaikan hasil analisis situasi dan rancangan rencana kegiatan intervensi penurunan stunting dari seluruh OPD. Selain itu, imbuh mantan Sekretaris Dinkes Kabupaten Situbondo itu, untuk mendeklarasikan komitmen pemerintah daerah dan menyepakati rencana kegiatan intervensi penurunan stunting

terintegrasi. “Ya ini juga untuk membangun komitmen publik dalam kegiatan pencegahan dan penurunan stunting secara terintegrasi di Kabupaten Situbondo,” kupas Dwi. Saat ini juga, lanjut Dwi, penurunan stunting di Kabupaten Situbondo sudah dilakukan dengan berbagai upaya. Pertama, sebut dia, melakukan pemantauan balita setiap bulan di posyandu dengan difasilitasi petugas kesehatan. Lalu, memberikan pemberian makanan tambahan (PMT) untuk ibu hamil, balita gizi buruk, gizi kurang dan stunting serta mengadakan kampanye stunting dan pelatihan konseling ibu menyusui. “Kami juga memberikan pelatihan pemberian makanan bayi dan anak serta pelaksanaan pemulihan gizi di desa,” ungkap Dwi. Tak cukup itu, ulas Dwi, jajarannya juga memberikan pendampingan ibu hamil KIK dan ibu hamil resiko tinggi, pemberian tablet tambah darah untuk bumil, pemberian tablet pada remaja putri di sekolah. “Ya kami juga melakukan survey

sawawi/bhirawa

Kepala Dinkes Kabupaten Situbondo Dwi Herman Susilo melaporkan kegiatan rembuk stunting di hadapan Wabup dan Sekda Senin (28/3).

animea di sekolah dan memberikan pembinaan kader pembangunan manusia (KPM) dan penyediaan

antropometrik di pusat fasilitas kesehatan (fakes) serta layanan posyandu,” pungkas Dwi.[awi.ca]


Bhir

PENDIDIKAN, KEBUDA

Halaman 6

Selasa Wage, 2

Kemendikbudristek Tega Vaksinasi Tidak Lagi Jadi Sy Diploma FT Universitas Jember Berubah Jadi Program Studi Sarjana Terapan Jember, Bhirawa Program studi diploma tiga yang ada di Fakultas Teknik (FT) Universitas Jember (Unej) berubah menjadi program studi sarjana terapan atau Diploma IV. Program Studi Diploma III Teknik Mesin menjadi Program Studi Sarjana Terapan Rekayasa Perancangan Mekanik, kemudian Program Studi Diploma III Teknik Elektronika menjadi Program Studi Sarjana Terapan Teknologi Rekayasa Elektronika dan Program Studi Diploma III Tenik Sipil menjadi Program Studi Sarjana Terapan Teknologi Rekayasa Konstruksi Bangunan Gedung. "Sesuai dengan arah kebijakan Ditjen Vokasi Kemendikbudristek, maka perguruan tinggi yang memiliki program studi diploma tiga didorong secara bertahap untuk meningkatkan statusnya menjadi program studi sarjana terapan. Untuk memenuhi kebijakan ini, Fakultas Teknik Unej telah melaksanakan berbagai langkah diantaranya menyusun kurikulum yang sesuai dengan standar DUDI atau Dunia Usaha Dunia Industri, mempersiapkan tenaga pengajar yang telah memiliki sertifikat kompetensi serta akan menghadirkan praktisi secara berkala dalam proses perkuliahan,'' ungkap Dekan FT Unej, Tri Wahyu Hardianto, Senin (28/3).

Dekan FT Unej kemudian memaparkan keunggulan program studi sarjana terapan di kampusnya. Misalnya saja pada Program Studi Sarjana Terapan Teknologi Rekayasa Konstruksi Bangunan Gedung, maka mahasiwa diharapkan mampu menguasai aplikasi Building Information Modelling dalam menyiapkan teknologi rekayasa konstruksi bangunan gedung masa depan khususnya konstruksi pracetak. Sementara Program Studi Sarjana Terapan Rekayasa Perancangan Mekanik dan Program Studi Sarjana Terapan Teknologi Rekayasa Elektronika diarahkan fokus pada otomatisasi industri pertanian. Sementara itu dihubungi secara terpisah, Wakil Rektor I bidang Akademik, Kemahasiswaan dan Alumni Unej mendorong siswa, khususnya siswa lulusan SMK untuk memanfaatkan kesempatan penerimaan mahasiswa baru di program studi sarjana terapan Fakultas Teknik. Pasalnya untuk angkatan pertama ini pendaftarannya masih di jalur ujian mandiri saja, yakni melalui jalur Penelusuran Minat Dan Kemampuan (PMDK) Diploma dan nanti melalui jalur Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Besuki Raya (SBMPTBR). "Insyaallah tahun depan penerimaan mahasiswa baru di program studi sar-

BANGKU POJOK

Rektor UB Prof Nuhfil Hanani

UB Malang Targetkan 63 PS Terakreditasi Internasional Malang, Bhirawa Menjadi kampus terkemukan Universitas Brawijaya (UB) Malang terus meningkatkan kualitasnya, saat ini UB mengejar target akreditasi internasional. Setidaknya sebelum masa jabatan Rektor selesai, target 63 program studi terakreditasi internasional harus bisa terselesaikan. "Target ini tidak lepas dari rencana jangka panjang UB menjadi universitas kelas dunia, di mana salah satu indikatornya adalah academic reputation. Sehingga sudah semestinya program studi diakui dan berstandar internasional,'' ujar Rektor UB, Prof Dr H Nuhfil Hanani. Menurut Prof Nhfil, menjadi salah satu perguruan tinggi yang diharapkan Kemdikbud dapat mempercepat realisasi World Class University, karena UB dinilai cukup agresif dan progresif di usia yang terbilang masih muda dibanding PTNBH lainnya. "Sebelumnya, program studi yang telah terakreditasi internasional di UB sudah mencapai 41 prodi. Biasanya tiap tahun bertambah 10 prodi, tapi di tahun ini kita targetkan 63 prodi. Ini luar biasa sekali, dan bersyukur semua dekan semangat bersama-sama bekerja mempercepat UB meraih status WCU,'' jelasnya. Berbagai manfaat didapatkan dengan adanya akreditasi internasional tersebut, antara lain UB akan semakin dikenal di kancah internasional sehingga akan menarik lebih banyak mahasiswa asing untuk berkuliah di UB. Selain itu diharapkan dengan capaian Akreditasi Internasional bisa berpengaruh pada pemeringkatan dunia. "Kini sudah ada beberapa prodi masuk pemeringkatan by subject, seperti pertanian, ekonomi, dan kedokteran. Insya Allah dengan akreditasi internasional ini akan menambah subject yang masuk pemeringkatan, atau meningkatkan ranking yang sebelumnya,'' imbuhnya. [mut.fen]

effendi/bhirawa

Mahasiswa FT Universitas Jember melaksanakan praktek di laboratorium, Senin (29/3).

jana terapan di FT sudah masuk di jalur SNMPTN dan SBMPTN selain tentunya melalui jalur mandiri, sehingga saingannya makin banyak,'' saran Prof Slamin. Selain membuka pendaftaran mahasiswa baru untuk program studi sarjana terapan di FT, Universitas Jember melalui jalur PMDK Diploma membuka pendaftaran bagi siswa lulusan tahun 2022 yang berminat kuliah di Program Studi Diploma III. Sedangkan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik membuka pendaftaran un-

tuk Program Studi Diploma Perpajakan dan Program Studi Diploma Usaha Perjalanan Wisata. Fakultas Ekonomi dan Bisnis pun membuka pendaftaran untuk Program Studi Diploma Manajemen Perusahaan, Program Studi Diploma Administrasi Keuangan, Program Studi Diploma Akutansi dan Program Studi Diploma Kesekretariatan. Sementara Fakultas Keperawatan melalui kampusnya di Lumajang dan Pasuruan membuka pendaftaran Program Studi Diploma Keperawatan. [efi.fen]

Surabaya, Bhirawa Kemendikbudristek tegaskan vaksinasi Covid 19 pada peserta didik bukan lagi menjadi syarat wajib pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) ataupun kegiatan asesmen. Hal ini sesuai dengan Surat Keputusan Bersama Mendikbudristek, Menag, Menkes, dan Mendagri (SKB Empat Menteri) tentang Panduan Penyelenggaraan Pembelajaran di Masa Pandemi Covid 19 yang berlaku mulai tanggal 21 Desember 2021 lalu. "Penambahan syarat yang tidak sesuai dengan SKB 4 Menteri tersebut tidak diperbolehkan,'' ucap Sekretaris Jenderal (Sesjen) Kemendikbudristek, Suharti pada Senin (28/3) di Jakarta. Dalam menyelenggarakan pembelajaran di masa pandemi Covid 19, pemerintah daerah dan satuan pendidikan harus mengacu pada ketentuan dalam SKB 4 Menteri dan tidak diperkenankan menambahkan pengaturan atau persyaratan penyelenggaraan pembelajaran. Seiring dengan semakin membaiknya situasi pandemi Covid-19, Suharti menjelaskan pelaksanaan PTM Terbatas pada satuan pendidikan kembali mengikuti ketentuan dalam Keputusan Bersama Empat

Menteri. "Tentunya menjadi harapan kita semua bahwa kondisi pandemi Covid-19 terus membaik. Tetapi, masih sangat penting bagi dinas pendidikan dan sekolah untuk tetap memastikan pembelajaran bagi seluruh peserta didik bisa berlangsung dengan aman, nyaman, dan menyenangkan. Sehingga pelaksanaan PTM Terbatas kembali mengikuti panduan di dalam SKB Empat Menteri yang terakhir,'' jelasnya. Menurutnya, pemerintah akan terus mendorong vaksinasi Covid19 kepada seluruh warga pendidikan, khususnya para Pendidik dan Tenaga Kependidikan. Namun, vaksinasi peserta didik tidak pernah menjadi syarat penyelengga-

SMPN 3 Tulungagung Kembali Kebanjiran akibat Hujan Deras Tulungagung, Bhirawa Hujan deras diserta angin yang melanda Kota Tulungagung pada Minggu (27/3) sore membuat SMPN 3 Tulungagung kembali kebanjiran. Genangan air itu, juga mengganggu aktifitas siswa dan guru setempat saat masuk sekolah, Senin (28/3). Mereka semua harus melepas sepatu ketika memasuki atau keluar areal sekolah. Meski air banjir tidak sampai masuk dalam kelas. Wakil Kepala SMPN 3 Tulungagung, Achmad Syaiku, mengakui jika aktifitas siswa dan guru saat masuk sekolah kembali terganggu akibat banjir. ''Terpaksa lepas sepatu. Ini karena ketinggian air sampai mata kaki,'' ujarnya. Menurut Achmad Syaiku, genangan air di sekolah yang pernah berstatus RSBI itu akibat hujan deras sehari sebelumnya. Kalau terjadi hujan deras dan berlangsung minimal dua hari hampir dipastikan SMPN 3 kebanjiran. Achmad Syaiku menyebut berbagai upaya sudah dilakukan pihak sekolah agar kejadian serupa tidak sampai terjadi lagi. Namun sampai saat ini belum ada solusi yang tepat untuk penanganannya. "Dinas Pendidikan sudah tahu kalau di sekolah ini selalu terjadi

banjir saat terjadi hujan deras. Bahkan, kami sudah pernah melapor ke Dinas Pengairan (saat ini Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman) Kabupaten Tulungagung,'' paparnya. Ia berharap banjir yang menggenangi SMPN 3 Tulungagung dapat segera surut. Seperti pengalaman banjir beberapa waktu lalu, di mana genangan air segera surut ketika hujan tidak lagi turun secara terus menerus. ''Kalau hari ini tidak ada hujan, air akan surut pada siang atau sore hari,'' terangnya. Menjawab pertanyaan, Achmad Syaiku membeberkan jika di belakang areal sekolah sudah ada selokan untuk pembuangan air hujan. ''Mungkin karena tidak mampu menampung air yang banyak akhirnya menjadikan banjir di areal sekolah,'' ucapnya. Pantauan Bhirawa, semua siswa yang masuk sekolah pada Senin (28/3) terpaksa melepas sepatunya untuk memasuki kelasnya masingmasing. Begitu pun dengan para guru. Mereka juga harus rela melepas sepetu ketika akan masuk kelas. Kini SMPN 3 Tulungagung masih memberlakukan sistem pembelajaran PTMT 50%, sehingga siswa yang masuk sekolah setiapharinya hanya separuh dari jumlah seluruh siswa. [wed.fen]

PBSI Pengkot Madiun resmi memiliki kepengurusan yang baru, kepengurusan masa bakti Ketua PBSI Pengprov Jawa Timur, Oei Wijanarko Adi Mulya di aula Stadi

Pelantikan PBSI

Wali Kota Berharap Kepengur Kota Madiun, Bhirawa Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Pengkot Madiun resmi memiliki kepengurusan yang baru. Kepengurusan dengan masa bakti 2021 - 2025 itu baru diresmikan tahun ini lantaran pandemi Covid 19. Edwin Susanto resmi menjadi Ketua PBSI Pengkot Madiun hinggan 2025 mendatang dan dilantik di aula Stadion Wilis, Senin (28/3). Wali Kota Madiun, Maidi bersama Ketua PBSI Pengprov Jawa Timur, Oei Wijanarko Adi Mulya hadir dalam pelantikan itu. ''Kepengurusan baru, wajah baru, semangat baru. Artinya, prestasi juga harus baru. Kalau pengurus baru tetapi tidak ada prestasi berarti tidak ada kemajuan,'' kata Wali Kota Maidi. Sehingga Wali Kota berharap kepengurusan yang baru tersebut

segera tancap gas menyusun program - program demi kemajuan bulutangkis Kota Madiun. Hal itu, bukan tidak mungkin. Kota Madiun, cukup memiliki fasilitas yang memadai. Bahkan, pernah menjadi tuan rumah kejuaraan Djarum

Sirkuit Nasional Li-ning Jawa Timu dan berlangsung lagi, ada banyak Kepengurusa diharap dapat m perpaduan pote

Siswi SMPN 3 Tulungagung berjalan di atas genangan air menggunakan sandal jepit, Senin (28/1).

GALERI PRESTASI

Putri Kebudayaan Sidoarjo Menembus Golden Ticke Unair 2022 Setelah berhasil meraih berbagaimacam prestasi saat duduk dibangku sekolah. Kini, Putri Kebudayaan Sidoarjo atau Miss Kebudayaan Sidoarjo 2021, bisa menembus program Golden Ticket Univeristas Airlangga (Unair) Surabaya 2022 yang telah ditetapkan tanggal 12 Maret lalu. Oleh: Achmad Suprayogi, Kabupaten Sidoarjo

Achmad Suprayogi/bhirawa

Golden Ticket diperoleh Stefanny Imelda siswi SMA Negeri Sidoarjo. Of Course, I Feel so Grateful.

Golden Ticket diperoleh Stefanny Imelda siswi SMA Negeri Sidoarjo. Of Course, I Feel so Grateful. Itulah ungkap pertama yang dikatakan siswi kelas XII IPS saat ditanya bagaimana rasanya setelah diterima jadi mahasiswa, Senin (28/3) kemarin. Bahagia sekaligus bangga. Karena jalur Golden Ticket betul-betul merupakan siswa pilihan ketat. Yang mempunyai prestasi luar biasa dan nilai

akademik yang tinggi. Dan saya tahu Universitas Airlangga adalah universitas favorit yang sangat diidamidamkan oleh banyak orang. Fanny-sapaan akrab Stefanny Imelda menjelaskan, proses awalnya tentu saja bagi pendaftar jalur Golden Ticket ini harus mempunyai prestasi luar biasa, bahkan setingkat Internasional dan nilai akademiknya juga tinggi. "Begitupun saya, harus

juga memenuhi syarat tersebut, dengan beberapa prestasi nasional/internasional yang kebetulan saya miliki, serta nilai akademik. Sehingga saya diberikan kesempatan untuk menjadi salah satu pemegang Golden Ticket di Prodi Ilmu Komunikasi, Fisip Unair,'' jelas peraih Miss Grand Tourism Indonesia. Menurutnya, cara belajarnya hanya Sersan (Serius tapi Santai). Jujur, saya memiliki sistem belajar yang terkesan Sersan (Serius tapi Santai). ''Saya bisa belajar kapan saja dan dimana saja. Mengingat jadwal saya yang lumayan padat seperti menjadi, Pemateri, MC, Narasumber dan menghadiri beberapa undangan dinas. Karena berkaitan juga den-

gan tugas saya sebagai Miss GlamourLook International Indonesia 2022,'' ungkap siswi yang juga sebagai vokalis band sekolah. Sebagai remaja tetapi Fanny sudah banyak kesibukan. Padahal seorang remaja biasanya suka bermbain… ? Sukanya adalah ketika saya dapat kesempatan emas untuk meng upgrade diri saya, dan menambah prestasi serta relasi di luar sana. Dukanya adalah terkadang saya tidak memiliki waktu untuk bersantai dan bermain - main. "Tapi saya menyadari ini adalah konsekuensi yang harus tetap saya nikmati dan saya syukuri. Karena tidak semua orang memiliki kesempatan seperti yang saya terima,'' katanya. [fen]


rawa

AYAAN

29 Maret 2022

& OLAHRAGA

askan yarat PTM raan maupun keikutsertaan peserta didik pada PTM. Aturan PTM Terbatas di Satuan Pendidikan Sementara itu, Surat Edaran (SE) Mendikbudristek Nomor 3 Tahun 2022, PTM Terbatas pada satuan pendidikan mengikuti ketentuan yang sudah diatur di dalam Keputusan Bersama Empat Menteri. Selain itu, di dalam Surat Edaran ini juga dijelaskan bahwa orang tua/ wali peserta didik diberikan pilihan untuk mengizinkan anaknya mengikuti PTM Terbatas atau Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ). Selanjutnya peranan pemerintah daerah untuk melakukan pengawasan dan memberikan pembinaan terhadap penyelenggaraan PTM Terbatas, utamanya dalam hal sosialisasi penyelenggaraan PTM Terbatas yang aman kepada orang tua/ wali peserta didik. Kemudian memastikan penerapan protokol kesehatan secara ketat oleh satuan pendidikan, dan pelaksanaan survei perilaku kepatuhan terhadap protokol kesehatan serta surveilans ep-

idemiologis di satuan pendidikan. Tidak hanya itu, pemerintah daerah juga berperan dalam percepatan vaksinasi Covid-19 bagi pendidik, tenaga kependidikan, dan peserta didik. Lalu juga memastikan penanganan temuan kasus konfirmasi Covid19 di satuan pendidikan, begitu pula memastikan penghentian sementara PTM Terbatas berdasarkan hasil surveilans epidemiologis sesuai ketentuan dalam SKB Empat Menteri. Kemudian dengan berlakunya SE terbaru ini, maka SE Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nomor 2 Tahun 2022 tentang Diskresi Pelaksanaan Keputusan Bersama Empat Menteri tentang Panduan Penyelenggaraan Pembelajaran di Masa Pandemi Covid 19 dinyatakan tidak berlaku. "Harapan Kemendikbudristek agar seluruh pihak bisa bergotong royong dalam upaya pemulihan pembelajaran sehingga hak belajar siswa kita bisa terpenuhi, sehingga menjadi tanggung jawab kita bersama juga agar PTM Terbatas dapat terlaksana dengan aman dan nyaman bagi para siswa,'' tutup Suharti. [ina.fen]

Halaman 7 S O S O K

Wadah Bagi Karya dan Produk ABK Pengembangan dan peningkatan kualitas pendidikan Sekolah Luar Biasa (SLB) di Jawa Timur terus dilakukan. Salah satunya melalui Program Vokasi Istimewa. Agar program berjalan optimal, Dinas Pendidikan melalui bidang Pendidikan Khusus dan Pendidikan Layanan Khusus (PK-PLK) membuat website abkistimewa.id. Laman yang memuat berbagai produk dan karya Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) ini, dinilai menjadi website satu-satunya di Indonesia yang dirancang sebagai market place, agar masyarakat luas bisa mengetahui kemampuan dan potensi ABK. Tak hanya itu, masyarakat juga bisa membeli produk yang diinginkan. Kepala Bidang Pembinaan PK-PLK (perbaikan nama jabatan atas kesalahan penulisan pada kolom mitra, tanggal (23/3) yang berjudul ''Wadah Kreatifitas dan Ajang Pembuktian'') Dindik Jatim, Dr Suhartono MPd mengungkapkan, abkistimewa.id merupakan tindak lanjut dari Program Vokasi Istimewa yang sudah berjalan dua tahun terakhir. Meski baru dibuat akhir tahun 2021 lalu, laman website ini disambut positif dan antusias oleh SLB di Jawa Timur. "Kami ingin website ini menjadi wadah bagi karya-karya mereka. Karena selama ini masyarakat hanya tahu lewat pameran-pameran dan tidak ada tindak lanjutnya. Sehingga masyarakat hanya memandang SLB ini termaljinalkan,'' ujar Suhartono, Senin (28/3) kemarin. Tidak hanya dirancang sebagai market place, Suhartono melanjutkan

jika website ini juga teintegrasi 30 Maret 1970 ini mengaku, jika dengan website di masing-masing merubah mindset para tenaga lembaga pendidikan SLB. Sehingga pendidik bukanlah hal yang masyarakat yang ingin informasi mudah. Sehingga, jika sekolah, galeri prestasi siswa dan ingin melakukan produk serta karya siswa dapat perubahan inovasi, diketahui sekaligus. Setidaknya, ada baik tenaga 265 lembaga aktif dari 386 SLB di pendidik maupun Jawa Timur yang mengelola website kepala sekolah produk dan karya siswa. akan sulit "Untuk karya dan produknya ada terealisasi. pakaian, makanan, lukisan, akse"Mereka soris, tas, karya grafis, jasa cenderung perawatan dan kecantikan, serta mengkhawatirkan fashion pria. Ini jika masyarakat ingin soal pengelolaan membeli merek akan terhubung anggaran ketika langsung melalui whatsapp admin membuat program. sekolah,'' jabarnya. Padahal ini bisa Dikatakan ayah empat orang memanfaatkan anggaran anak ini, digagasnya program dari berbagai sumber dana vokasi istimewa dengan produk pemerintah. Apalagi dengan abkistimewa.id selama ini, menurutsistem Merdeka Belajar saat ini, nya padangan tentang SLB masih selama dimanfaatkan untuk termajinalkan di mata masyarakat. peningkatan kualitas lembaga, Ide kreatif dan inovasi dianggap ini boleh. Tinggal bagaimana tidak muncul. Walaupun SLB dari lembaga mempunyai awal bisa berkarya. inovasi,'' tandasnya. "Karena itu kami ingin bagaimana Suhartono berharap, era digital ini karya SLB bisa melalui program ini, SLB diketahui masyarakat umum, kami lebih terdorong dan suguhkan website ini. Untuk termotivasi untuk terus digitalisasi pembelajaran. Apalagi mencetak peserta didik Website ini belum ada di Indonesia. terbaiknya. Selain itu juga Beberapa waktu yang lalu juga, Eselon III di Sumatera Utara juga “Kami ingin website ini menjadi wadah menjadikan Program bagi karya mereka. Karena selama ini Vokasi Istimewa) dan masyarakat hanya tahu lewat pameranwebsitenya sebagai pameran dan tidak ada tindak lanjutnya.“ proyek perubahan,'' paparnya. Kendati begitu, pria kelahiran Tulungagung,

program ini juga diharapkan mengangkat harkat dan martabat SLB agar berdikari. Mandiri tanpa deskriminasi akan muncul. "Sehingga masyarakat tahu anak SLB bisa dikembangkan dengan potensi yang ada dan kemampuan istimewa yang dimiliki,'' tandasnya. [ina.fen]

Dr Suhartono MPd

Tingkat Kehadiran Ikuti USP SMA di Bojonegoro 100 Persen

Kasi SMA dan PK-PLK Bojonegoro, Maskun

Bojonegoro, Bhirawa Cabang Dinas Pendidikan (Cabdindik) Provinsi Jawa Timur wilayah Bojonegoro memastikan sebanyak 5.416 siswa kelas 12 IPA/ IPS dari 49 SMA negeri dan swasta se-Kabupaten Bojonegoro, mengikuti Ujian Satuan Pendidikan Berbasis Komputer dan Smartphone (USP-BKS) tahun 2022. Pelaksanaan sejak 17 hingga 28 Maret ini diikuti 100% kehadiran siswa. "Tingkat kehadiran siswa yang mengikuti USP Tahun 2022 di Bojonegoro 100% hadir semuanya,''

ungkap Kasi SMA dan PK-PLK Bojonegoro, Maskun, kepada Bhirawa kemarin (28/3). Maskun mengatakan, kehadiran siswa yang mengikuti USP jenjang SMA di Bojonegoro 100%, meskipun pihak sekolah dan Kacabdin Propinsi Jawa Timur telah membuat jadwal USP bagi siswa sakit maupun yang berhalangan hadir dalam mengikuti USP. "Alhamdullilah, siswa hadir semua. Meskipun sebelumnya pihak sekolah dan Cabang Dinas telah membuat jadwal bagi siswa sakit maupun yang berhalangan hadir

dalam mengikuti USP,'' jelasnya. Pelaksanaan USP kali ini dilakukan dengan basis komputer. Namun, ada juga soal esai yang jawabannya masih mengandalkan isian manual dengan kertas. Selama pelaksanaan USP di Bojonegoro, tak ada kendala teknis maupun jaringan hingga pelaksanaan hari terakhir saat ini semuanya berjalan lancar. "Untuk pengumuman kelulusan SMA di Bojonegoro akan diumumkan serentak pada tanggal 5 Mei 2022 mendatang. Semoga semuanya lulus 100%,'' tandasnya. [bas.fen]

Atlet Taekwondo Kota Probolinggo Raih Juara Umum Kejurprov

sudarno/bhirawa

i 2021 - 2025 itu, Edwin Susanto resmi menjadi ketua PBSI Pengkot Madiun dilantik oleh ion Wilis, Senin (28/3). Dilanjutkan foto bersama Wali Kota Madiun, Maidi.

Pengkot Madiun

rusan Baru Bisa Raih Prestasi

(Sirnas) Premier ur Open 2019 lalu g sukses. Belum potensi atlet. an yang baru ini mengoptimalkan ensi atlet dan fa-

silitas yang cukup memadai itu dengan prestasi.''Harus semangat. meski kondisi tengah pandemic Covid 19 dan kegiatan tidak boleh jalan ditempat. Harus selalu dipikirkan cara-cara alternatifnya,'' tegasnya.

Sementara itu, Ketua PBSI Pengprov Jawa Timur, Oei Wijanarko Adi Mulya, menyebut olah raga bulutangkis di Kota Madiun bakal semakin menggeliat ke depan. Selain sukses menggelar Sirnas Jawa Timur Open, Kota Madiun memiliki mantan atlet pelatnas yang membuka kelas berlatih kini. Artinya, didukung pelatih berpengalaman, potensi yang ada bisa semakin dioptimalkan. "Geliat bulutangkis di kota Madiun ini kalau dilihat dari sisi kebangkitannya sudah ada progres ya. Apalagi, dengan adanya mantan atlet pelatnas yang sudah buka klub di sini. Saya yakin dengan program latihan yang bagus oleh mantan atlet pelatnas, akan menghasilkan atlet berpotensi untuk meraih prestasi di Jatim bahkan sampai nasional,'' katanya. [dar.fen]

Probolinggo, Bhirawa Hari terakhir Kejuaraan Provinsi (Kejurprov) Taekwondo Jawa Timur tahun 2022 ditutup, kontingen Taekwondo Kota Probolinggo meraih juara umum dengan raihan 59 medali emas dan 56 medali perak. Sekda drg Ninik Ira Wibawati menyerahkan langsung piala kepada perwakilan Pengurus Kota Taekwondo Indonesia (Pengkot TI) Probolinggo Minggu (27/3) malam, di GOR Mastrip. Mewakili Wali Kota Probolinggo Habib Hadi Zainal Abidin, Sekda Ninik mengucapkan selamat atas raihan prestasi yang telah diperoleh. Dan mendukung aktifitas seni bela diri taekwondo, pasalnya melalui olahraga ini bisa menjadi alternatif kegiatan anakanak selain bermain gadget. "Karena kini semuanya adik - adik pasti sibuk dengan gadget, sibuk dengan games, dengan adanya olahraga taekwondo atau olahraga apapun itu, ini bisa mengalihkan perhatian kepada gadget dan games,'' terangnya di depan atlet Taekwondo se-Jawa Timur. Sebagai pelaksanaan Kejurprov Taekwondo Jatim 2022, Lalu Purnawadi, mengklaim kegiatan ini berlangsung dengan sukses. ''Secara keseluruhan acara ini mungkin yang terbaik dari semua acara yang pernah ada, tetapi memang untuk Kejurprov, ini Kejurprov terbaik yang pernah ada, se-Jatim,'' katanya. Lalu Purnawadi yang juga menja-

bat sebagai Ketua Pengkot TI Probolinggo mengaku bersyukur atas pencapaian target menjadi juara umum Kejurprov Taekwondo Jatim 2022. Alhamdulillah bisa menyisihkan kontingen lain Kabupaten/Kota Pengkot/Pemkab dari daerah se-Jawa Timur, dengan 146 atlet, saingan terberat kami memang Kota Malang yang menurunkan 140 atlet. Tahun depan sekaligus menjawab permintaan dari Wali Kota Probolinggo saat pembukaan Kejurprov, Sabtu (26/3) kemarin, Ketua Pengkot TI mengaku siap untuk kembali menjadi tuan rumah. Untuk tahun 2023 Insya Allah akan memikirkan konsep menjadi tuan rumah, mungkin akan ditingkatkan se-Jawa Bali atau kejurnas levelnya. Kesanggupan Pengkot TI Probolinggo untuk kembali menjadi tuan rumah di tahun depan juga didukung Ketua Pengurus Provinsi Taekwondo Indonesia (Pengprov TI) Jawa Timur Muhammad Yusron. Dari pihak pengprov sudah berbicara banyak dengan Ketua KONI Kota Probolinggo, termasuk wali kota sudah mengumumkan, tahun 2023 Kejurprov akan dilaksanakan kembali di Kota Probolinggo. Salah satu atlet taekwondo Kota Probolinggo, Sahli yang meraih dua medali emas, mengaku bangga atas pencapaian tertinggi di pertandingan kategori Kyorugi dan Poomsae. ''Senang, senang banget, semoga di kejuaraan kedepan bisa dapat emas

banyak buat Kota Probolinggo,'' jelas atlet Taekwondo yang telah berlatih dari tiga tahun lalu itu. Secara detail, urutan II diraih Kota Malang dengan 53 medali emas dan 67 medali perak, urutan III diraih Kabupaten SIdoarjo dengan 36 medali emas dan 25 medali perak. Selain itu juga diumumkan juara dari beberapa kategori diantaranya atlet dan coach terbaik. Mendampingi Sekda Ninik antara lain Plt. Kadispopar Fadjar Poernomo, Ketua KONI Rahadian Juniardi. Kota Probolinggo menjadi tuan rumah pelaksanaan Kejuaraan Taekwondo tingkat Provinsi Jatim. Sebanyak 1.264 atlet taekwondo meramaikan Kejurpov selama empat hari, mulai 24 hingga 27 Maret di GOR Mastrip Kedopok. Wali Kota Habib Hadi mengapresiasi Ketua

wiwit agus pribadi/bhirawa

Atlet Taekwondo kota Probolinggo terima medali dan piala juara umum Kejurprov.

Kejuaraan Bola Voli Dibuka, 16 Tim Siap Rebut Piala Wali Kota Surabaya, Bhirawa Pemkot Surabaya melalui Dinas Kebudayaan, Kepemudaan dan Olahraga serta Pariwisata (DKKORP) Surabaya menggelar Kejuaraan Bola Voli antar Bank dan Instansi se-Kota Surabaya. Kejuaraan digelar di GOR Indoor Gelora Bung Tomo (GBT) memperebutkan Piala Wali Kota Tahun 2022. "Dengan ucapan Bismillah, saya buka pertandingan Bola Voli Piala Walikota Tahun 2022,'' ucap Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi, Senin (28/3). Usai membuka Kejuaraan Bola Voli, sekaligus mendukung gelaran ini, Eri bersama tim dari Pemkot Surabaya ikut bermain Bola Voli, dengan melawan tim dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur. (Pemprov Jatim). Menurut Eri, Kota Surabaya telah berstatus PPKM Level 1, sudah sepantasnya mulai menggerakkan ekonomi kerakyatan. Sebab, pihaknya juga memberikan fasilitas kepada para pelaku UMKM sekitar Kecamatan Pakal Kota Surabaya, untuk

melakukan transaksi ekonomi di sekitar kawasan GOR Indoor GBT. "Maka sudah waktunya kita mulai menjalankan ekonomi kerakyatan. Sehingga, untuk kedepannya, pembangunan ekonomi dan pembangunan

seluruh sektor yang lainnya, akan berjalan dengan lebih baik,'' jelas dia. Eri berharap, dengan diadakannya Piala Walikota Tahun 2022 antar Bank dan Instansi se-Kota Surabaya, semakin menunjukkan rasa keber-

zainal ibad/bhirawa

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi saat ikut bermain bola voli dalam pembukaan kejuaraan bola voli merebutkan piala wali kota Surabaya.

Pengprov Taekwondo Jatim yang memberikan kepercayaan event ini digelar di Kota Probolinggo. ''Saya meminta kepada KONI agar tahun 2023 kita menjadi tuan rumah Kejurprov Taekwondo Indonesia. Alhamdulillah, justru bisa terwujud tahun ini. Tahun depan saya berharap juga bisa dilaksanakan disini,'' urainya. Habib Hadi juga menuturkan jika event bergengsi yang digelar di kota ini menjadi sebuah kebanggaan bagi pemerintah dan masyarakat. "Saya meminta kepada KONI agar semua cabor di kota bisa mengikuti kejuaraan di tingkat provinsi. Apa yang sudah dilakukan selama ini harus bisa ditunjukkan kemampuannya guna mengukur potensi mereka dan mengevaluasi kekurangan yang ada. Sehingga ke depan bisa lebih baik lagi," tuturnya. [wap.fen]

samaan dan saling bergotong-royong untuk membangun Kota Pahlawan. Selain itu, dengan adanya Kejuaraan Bola Volly kali ini, diharapkan mampu mempersatukan seluruh bidang di Kota Surabaya, serta mampu menguatkan kekeluargaan melalui bidang olahraga. "Matur nuwun (terima kasih) atas partisipasi dan atas dedikasinya untuk Kota Surabaya,'' ujarnya. Sementara itu, Kepala Bidang Olahraga (DKKORP) Kota Surabaya, Trio Wahyu Bowo menjelaskan, bahwa pelaksanaan Kejuaraan Bola Voli antar Bank dan Instansi se-Kota Surabaya berlangsung pada 28 hingga 31 Maret 2022. Total peserta yang mengikuti kejuaraan, beras dari 16 Tim Putra dan 6 Tim Putri. "Pemkot Surabaya menurunkan satu Tim Putra dan satu Tim Putri. Seperti tadi, Bapak Wali Kota Eri Cahyadi ikut serta, pada pertandingan awal ini melawan tim Sekretariat Daerah Jawa Timur,'' jelas Trio. [iib.fen]

POJOK DAERAH

Lolos P3K, 70 Guru Honorer Kota Batu dapat Gaji dan Jaminan Kota Batu, Bhirawa Pemerintah Kota (Pemkot) Batu akan segera menerbitkan Peraturan Wali Kota (Perwali) tentang pengangkatan berdasarkan surat perjanjian kerja. Hal ini menyusul ada sebanyak 70 guru honorer telah dinyatakan lulus tes penerimaan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K). Setelah dinyatakan lulus, para guru honorer ini langsung menandatangani perjanjian kerja. Setelah menandatangani perjanjian, akan diterbitkan Perwali tentang pengangkatan berdasarkan surat perjanjian kerja. "Rencananya, Perwali itu akan ditandatangani Walikota pada 30 Maret 2022,'' ujar M Nur Adhim, Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Batu, Senin (28/3). NU Adhim menjelaskan, sebanyak 70 guru honorer ini telah mengikuti tes penilaian P3K yang dibagi dalam tiga tahap. Penilaian dilakukan langsung oleh Pemerintah Pusat mulai dari upload berkas hingga pelaksanaan tes. Setelah dinyatakan lolos P3K, para guru ini akan mendapatkan hak atas tunjangan yang telah diatur. Namun mereka juga akan mendapatkan kewajiban - kewajiban yang harus mereka lakukan sebagai pegawai P3K. [nas.fen]


JATIM MEMBANGUN

Selasa Wage, 29 Maret 2022

Halaman 8

Kanwil Kemenkumham Sultra melalukan kunjungan di Kanwil Kemenkumham Jatim, Senin (28/3).

istimewa

Kanwil Sultra Siap Adopsi Strategi Kemenkumham Jatim Peroleh ZI WBBM Surabaya, Bhirawa Predikat Zona Integritas (ZI) Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) Kanwil Kemenkumham Jatim menjadi rujukan banyak pihak. Prestasi Kanwil yang dipimpin Plt Wisnu Nugroho Dewanto ini siap diadopsi maupun ditiru Kanwil Kemenkumham Sulawesi Tenggara (Sultra). Studi tiru Kanwil Kemenkumham Sultra dilakukan di Kanwil Kemen-

kumham Jatim, Senin (28/3). Dipimpin Kakanwil Kemenkumham Sultra, Silvester Sili Laba disambut Kadiv Administrasi yang juga Ketua Pembangunan ZI Kanwil Kemenkumham Jatim Indah Rahayuningsih. Kegiatan diawali dengan peninjauan Pusat Pelayanan Terpadu atau Law and Human Rights Centre Kemenkumham Jatim. “Kami telah meraih predikat Wilayah

Bebas dari Korupsi (WBK) pada 2020 lalu. Tahun ini akan kami tingkatkan menjadi WBBM. Sehingga perlu studi tiru ke Kanwil Kemenkumham Jatim,” kata Kakanwil Kemenkumham Sultra, Silvester Sili Laba. Silvester menjelaskan, pihaknya membawai 9 UPT, yaitu 3 UPT Keimigrasian dan 6 UPT Pemasyarakatan. Untuk itu pihaknya berkunjung ke Kanwil Kemenkumham Jatim.

Dengan kunjungan ini pihaknya bisa belajar langsung kepada satusatunya Kanwil Kemenkumham yang meraih predikat WBBM. “Kunjungan ini menjadikan kami mendapat pengalaman dan pelajaran yang berharga. Kami benar-benar mendapatkan banyak sekali pencerahan,” jelasnya. Rencananya, sambungnya Silvester, pihaknya akan melakukan studi

integritas di jajarannya. Dia menekankan dua kunci penting yaitu dengan adanya komitmen yang kuat. Serta inovasi yang mengedepankan sinergi dan kolaborasi baik internal maupun eksternal. “Kami berharap kunjungan ini bermanfaat dan setelah dari ini Kanwil Kemenkumham Sultra 2022 bisa lebih baik serta meraih predikat WBBM,” pungkasnya. [bed.gat]

Pemkab Sidoarjo Fasilitasi Penyelesaian 84 Korban Lumpur Lapindo

KELANA JATIM

Sidoarjo, Bhirawa Asisten Tata Pemerintahan dan Kesra Pemkab Sidoarjo, M.Ainur Rahman SSos MAP, mengatakan Pemkab Sidoarjo pada tahun 2022 ini secara bertahap akan memfasilitasi penyelesaian 84 berkas korban lumpur Lapindo dalam peta area terdampak. dr. Christine Indrawati

tiru di empat UPT Kemenkumham di Jatim. Diantaranya Kanimsus Surabaya, Kanim Malang, Lapas Malang dan Lapas Perempuan Malang. “Untuk kanwil, kami telah melihat sendiri, jadi kami akan mengadopsi dan mengimplementasikan di Sultra,” tegasnya. Sementara itu, Indah yang mewakili kakanwil menyampaikan kiat-kiat sukses pembangunan zona

Hartono/Bhirawa

Temuan Tuberkulosis di Kabupaten Blitar Mencapai 1.931 Kasus Kabupaten Blitar, Bhirawa Akhir Maret tahun 2022, temuan terduga Tuberkulosis di Kabupaten Blitar mencapai 1.931 kasus. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Blitar, dr. Christine Indrawati mengatakan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Blitar melalui terus mendukung upaya eliminasi Tuberkulosis di Kabupaten Blitar. “Baik melalui kegiatan di Dinkes, Puskesmas, kader, maupu fasilitas kesehatan lainnya,” kata dr. Christine Indrawati. Lanjut dr. Christine Indrawati, penemuan terduga kasus Tuberkulosis selama tahun 2021 di Kabupaten Blitar sebanyak 4.915, denga kasus tuberkulosis yang ditemukan dan diobati sebanyak 484. “Sedangkan tahun ini menginjak akhir Maret sudah menemukan terduga sebanyak 1.931 kasus dengan kasus Tuberkulosis yang ditemukan dan diobati sebanyak 130 kasus,” jelasnya. Lanjut dr. Christine Indrawati, untuk pengobatan tuberkulosis membutuhkan waktu sekitar 6 bulan. Di mana menurutnya Tuberkulosis bukan penyakit yang menarik, karena pengobatan memerlukan jangka panjang. “Hanya saja kami curiga banyak kasus tuberkulosis di masyarakat, tapi belum ditemukan. Sebab kebanyakan masyarakat mengabaikannya,” terangnya. Tambah dr. Christine, beberapa kegiatan yang dilakukannya sebagai upaya mendukung eliminasi kasus Tuberkulosis melalui gerakan penemuan kasus Tuberkulosis secara serempak mulai tanggal 21 Maret sampai 25 Maret 2022. “Yaitu melakukan screening tuberkulosis di pondok-pondok pesantren, serta kegiatan investigasi kontak oleh Puskesmas dan kader Tuberkulosis,” pungkasnya. [htn,gat]

Pada Senin (28/3) kemarin, dijadwalkan mengundang 7 orang, namun yang hadir di Pemkab Sidoarjo hanya 1 orang, atas nama Sri Bawon, warga asal Desa Kedungbendo, Kec Tanggulangin. Karena bencana lumpur Lapindo pada tahun 2006 lalu, perempuan tua tersebut, kini tinggal di wilayah Kab Mojokerto. “Minggu depan, kita akan mengundang kembali 6 orang yang tidak bisa hadir. Kita juga akan mengundang 5 warga lainnya. Alon-alon asal kelakon,” jelas Ainur Rahman.

Perintah Bupati Sidoarjo, Ahmad Muhdlor, kata Ainur, para Camat supaya segera menghubungi 84 orang yang masih butuh difasilitasi penyelesaian tersebut. Dalam acara itu, selain hadir Camat dari 3 kecamatan yakni, Jabon, Porong dan Tanggulangin, juga hadir dari jajaran PT Minarak Lapindo Jaya. Terhadap masalah yang dihadapi oleh Sri Bawon ini, menurut Ainur Rahman, permasalahnnya dianggap sudah klir, sudah tidak ada masalah lagi. Dirut PT Minarak Lapindo Jaya, Bambang Prasetyo, dalam kesempa-

tan itu menanyakan kepada Sri Bawon, apakah pihaknya merasa kurang dengan pembayaran ganti rugi korban lumpur Lapindo? Namun Sri Bawon hanya diam saja. Menurut Bambang, justru PT Minarak Lapindo Jaya yang sebenarnya kelebihan dalam pemberian ganti rugi. Karena berdasar dari luas tanah korban dengan nilai yang sudah dibayarkan kepada korban. Kepada Sri Bawon, PT Minarak Lapindo Jaya, menurut Bambang sudah menyerahkan total ganti rugi diberikan k sebesar Rp340.800.000. Dari pembayaran sebesar itu, pihaknya kelebihan pembayaran sebesar Rp36 juta. “Kalau kami dianggap kurang, kami masih kurang berapa? Silakan disampaikan, supaya tidak ada ganjalan di hati,” kata Bambang.

Yang jelas, lanjut Bambang, pihaknya akan mengihklaskan kelebihan pembayaran sebesar Rp36 juta itu. Termasuk, pihaknya akan mengiklaskan wilayah peta terdampak Lapindo di Sidoarjo, apabila akan diambil karena dianggap ada kandungan zat yang bernilai di dalamnya. Meskipun untuk membayar ganti rugi korban lumpur Lapindo itu, pihaknya harus mencicil utang sebesar Rp700 miliar. “Kami ini serba salah. Ibaratnya, duduk salah, berdiri juga salah,” kata anak Bupati Soewandi, mantan Bupati Sidoarjo tahun 80 an. Bambang menegaskan pihaknya siap diundang Pemkab Sidoarjo dalam penyelesaian ganti rugi korban lumpur Lapindo area terdampak. Sebab yang penting bisa bermanfaat bagi warga Sidoarjo. [kus.gat]

Terdeteksi Ulah Oknum Manfaatkan Persidangan Kasus SMA SPI Upaya Penipuan Kota Batu,Bhirawa Langkah preventif yang diambil Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Batu mengantisipasi munculnya hoax mengatasnamakan JPU dalam kasus dugaan kekerasan seksual di SMA SPI bukan lagi sekedar teori. Ternyata memang benar ada oknum yang membuat hoax untuk mendapatkan keuntungan pribadi. Aksi oknum ini memanfaatkan kasus dugaan kekerasan seksual di SMA Selamat Pagi Indonesia (SPI) Kota Batu yang cukup sensitif. Apalagi kasus ini telah memasuki persidangan keempat. Nampaknya oknum atau pelaku ini sudah merencanakan aksinya. Oknum sudah menentukan calon korban untuk aksi penipuannya . Bahkan oknum ini sudah menghubungi calon korbannya via telephon. “Saat menghubungi calon korban, oknum sudah sempat meminta sesuatu. Bahkan calon korban sempat mau berhutang,”ujar Edi Sutomo SH

MH, Kasie Intelijen Kejari Kota Batu saat dikonfirmasi, Senin (28/3). Namun akhirnya permintaan oknum tersebut tidak ditanggapi calon korban. Saat nomor milik oknum ditelephon balik, diketahui ia adalah laki- laki. Dalam percakapan, oknum ini mengaku sebagai suami dari salah satu jaksa di Kejari Kota Batu. Selain itu oknum juga sempat menghubungi adik kandung dari Jaksa Kejari Batu yang namanya disalahgunakan oleh oknum. “Namun adik kandung dari jaksa ini langsung mengetahui kalau ini merupakan upaya penipuan jadi tidak ditanggapi,”jelas Edi. Dengan terdeteksi adanya aksi oknum tidak bertanggungjawab ini, Kejari Kota Batu mengintensifkan langkah preventif terhadap potensi adanya hoax yang dijadikan upaya penipuan. Untuk memperdayai calon korbannya, oknum/ pelaku mengaku atau mengatasnamakan

Jaksa Penuntup Umum (JPU). Potensi hoax ini muncul pasca dilaksanakannya sidang keempat kasus dugaan kekerasan seksual di SMA SPI Kota Batu. Proses persidangan ini masih akan berlanjut dengan agenda persidangan berikutnya (sidang kelima) yang akan dilaksanakan tanggal 30 Maret 2022, besok. Dalam sidang lanjutan tersebut masih dengan agenda menghadirkan dua or-

ang saksi dari JPU. Adapun dalam kasus ini menetapkan tokoh pendiri SPI berinisial JEP sebagai terdakwa. Dalam persidangan ini JPU diwakili oleh Maharani Indrianingtyas SH, dan Trisnaulan Arisanti SH MH dari Kejari Batu. Meskipun sidang keempat berjalan lancar, namun sidang diwarnai dengan interupsi dari Komnas Perlindungan Anak.[nas.gat]

Kantor Kejari Kota Batu saat menerima rombongan Komnas PA yang mengawal penanganan kasus dugaan kekerasan seksual di SMA SPI Kota Batu

Menyambut Datangnya Bulan Suci Ramadan Tradisi Megengan Terus Dilestarikan Trenggalek, Bhirawa Serasa tak lengkap bagi masyarakat jawa apabila tidak turut serta melakukan tradisi turun menurun berupa megengan . Karena teadisi megengan itu merupakan wujud syukur dalam menyambut datangnya bulan suci Ramadan. Seperti halnya yang dilakukan oleh masyarakat yang ada di Desa Jajar Kecamatan Gan dusari, dengan melakukan tradisi tersebut dikemas dalam acara rutin yang bertajuk Megengan Show, Minggu malam ( 27/3). Sedangkan Megengan menurut filosofi Jawa berarti ngempet atau menahan. Yang mana dalam konteks bulan Ramadhan berarti mena-

han diri dari hawa nafsu. Sementara Megengan Show sendiri juga bertujuan melestarikan budaya maupun tradisi yang sejak lama berkembang di masyarakat selama menyambut datangnya bulan puasa. Seperti syair sholawat yang biasanya dilantunkan usai menjalankan sholat tarawih. Bupati Trenggalek, Muhamad Nur Arifin mengapresiasi tradisi

megengan yang digelar masyarakat Desa Jajar ini dengan menghadiri langsung acara yang dimeriahkan dengan wayangan tersebut. “Mari kita sama-sama istiqomah melestarikan tradisi Megengan sebelum memasuki Ramadhan sebagai bukti kebahagiaan menyambut datangnya bulan Ramadhan,” tutur Bupati Nur Arifin atau Mas Ipin saat menghadiri Megengan Show di halaman kediaman Kepala Desa Jajar. “Semoga apa yang diriwayatkan Rasulullah, benar-benar kita semua tidak tersentuh api neraka dengan rasa dan suasana yang berbahagia dalam menyambut bulan Ramadhan,” tambahnya. [wek.gat]


JATIM MEMBANGUN

Selasa Wage, 29 Maret 2022

Halaman 9

Dandim 0812/Lamongan Lepas Anggota Baru ke Satuan Koramil Lamongan, Bhirawa Komandan Kodim (Dandim) 0812 Lamongan Letkol Kav Endi Siswanto melepas anggota baru untuk ditempatkan ke satuan koramil jajaran Kodim 0812/Lamongan. Pelepasan dilakukan secara seremonial di Lapangan Makodim 0812/ Lamongan, Senin (28/3). Hal tersebut sesuai dengan apa yang normalnya terjadi di institusi TNI, kebutuhan personel pada satuan bawah setingkat koramil haruslah terpenuhi sesuai yang diharapkan oleh satuan atas. Dandim berharap para personel yang baru dilepas nantinya dapat melaksanakan tugas dengan baik di satuan koramil. “Laksanakan tugas ini dengan sebaik-baiknya dan hindari pelanggaran sekecil apa pun. Ingat kalian masuk ke Kodim 0812/Lamongan ini sesuai dengan surat perintah dari komando atas. Untuk itu, laksanakan tugas ini dengan baik sesuai aturan yang sudah di tentukan oleh komando atas,” tegas Letkol Kav

Endi Siswanto Yusuf. Dikatakan Dandim, penempatan bagi personel baru di lingkup satuan Kodim 0812/Lamongan merupakan hal yang lumrah karena ini merupakan kebutuhan satuan. Sehingga kebutuhan akan pemantauan wilayah terkait dengan perkembangan situasi dapat terpenuhi. Satuan komando kewilayahan mempunyai fungsi lebih konsen ke pembinaan wilayah dalam menciptakan kondisi wilayah yang kondusif. Untuk itu bagi anggota yang baru ditempatkan di koramil harus lebih aktif di wilayah binaan masing-masing dengan selalu berkoordinasi dengan instansi terkait. “Tetap jaga sinergitas tiga pilar (TNI-Polri dan pemerintah daerah/ kecamatan) dalam melaksanakan tugas sebagai satuan teritorial dalam rangka untuk mendukung tugas pokok satuan atas,” tegasnya. Dandim 0812/Lamongan juga memberikan penekanan kepada anggota yang baru dilepas agar tetap menjaga kesehatan. “Manfaatkan

Alimun Hakim/ Bhirawa

Dandim 0812 Lamongan saat melepas para anggota baru intuk ditempatkan di Koramil jajatan Kodim 0812/ Lamongan.

waktu luang dengan berolahraga ringan dan makan dengan asupan gizi yang seimbang. Karena seiringnya waktu kita di satuan kewilayahan,

kita juga wajib untuk menjaga kesehatan apalagi pandimi Covid 19 masih belum selesai,” tandasnya. Sementarai itu, Babinsa TNI Kod-

im 0812 Lamongan mulai melakukan pendataan calon penerima Bantuan Tunai Pedagang Kaki Lima dan Warung (BTPKLW). Penyaluran bantuan tersebut untuk menguatkan ekonomi masyarakat selama pandemi Covid -19. Pedagang kecil menengah di Besa Beru, Kecamatan Sarirejo kembali akan mendapatkan bantuan program pemerintah berupa bantuan tunai pedagang kaki lima dan warung (BTPKLW). Koptu Sungep, Babinsa Desa Beru Kecamatan Sarirejo mengungkapkan jika program tersebut sudah kedua kalinya yang diluncurkan pemerintah melalui Tentara Nasional Indonesia (TNI) Khususnya Kodim 0812 Lamongan. “kami menjalankan perintah pimpinan, dalam hal ini adalah Dandim 0812 Lamongan untuk melakukan pendataan BTPKLW di setiap wilayah teritorial masing-masing. Pedagang akan mendapatkan bantuan tambahan modal,” ujar Koptu Sungep, disela pendataan program

BTPKLW di kecamatan Sarirejo. Ia menambahkan, untuk warga yang akan mengajukan wajib memiliki usaha kecil (warung) maupun PKL yang ada di Desa Beru Kecamatan Sarirejo. “Yang kami survei ini adalah warga yang memang sudah lama menjali usaha, kami di temani Ketua RT masing- masing wilayah. untuk target warga Desa Beru Kecamatan Sarirejo sebanyak 440 pedagang,” tuturnya. “Sementara, syarat pemohon BTPKLW wajib menyiapkan KTP elektronik dan kartu keluarga (KK),” imbuhnya Dikonfirmadi terpisah, Ketua RT 02/RW 04, Sugeng membenarkan jika ada warganya yang telah terdaftar program tersebut. “ada sebanyak 40 warga kami yang telah terdaftar sementara program BTPKLW. Kemungkinan masih banyak lagi yang mau mendaftar, soalnya warga di RW 04 begitu banyak dan yang usaha warung pun banyak,” pungkasnya. [Aha,Yit. gat]

KELANA JATIM

Jelang Ramadan, Polres Bojonegoro Galakan Vaksinasi Hingga Tingkat Polsek Bojonegoro,Bhirawa Upaya Polres Bojonegoro mendukung program pemerintah dalam hal capaian akselerasi vaksinasi nasional terus digalakan hingga di tingkat Polsek untuk menggelar gerai vaksinasi. Kapolres Bojonegoro, AKBP Muhammad melalui Kabag Ops Polres Bojonegoro, Kompol Yusis Budi Krismanto mengatakan, Polres Bojonegoro terus menggelar gerai vaksinasi sampai di tingkat Polsek. Gerai vaksinasi yang digelar oleh Polres Bojonegoro bagi warga masyarakat yang belum melaksanakan vaksinasi dosis kesatu, kedua dan ketiga atau booster. “ Polres Bojonegoro setiap hari menggelar gerai vaksinasi ditingkat Polsek. Masyarakat saat beraktivitas di luar rumah bisa mampir untuk vaksin,” ucap Kabag Ops, Kompol Yusis, kemarin (28/3). Kompol Yusis menambahkan menghadapi bulan Suci Ramadhan banyak kegiatan melibatkan masyarakat dalam jumlah yang besar. “ Sebentar lagi bulan Suci Ramadhan. Itu pastinya kan akan ada kegiatan salat tarawih, aktivitas-aktivitas keagamaan lainnya yang ramai, itu kita penginnya aman,” papar Kompol Yusis. Menurut dia, salah satu cara yang bisa membuat jalannya bulan Ramadan berlangsung aman di tengah pandemi adalah dengan vaksinasi Covid-19, terkhusus dosis ketiga alias booster. Karena itu, Kompol Yusis mengingatkan warga yang belum divaksin agar segera menerima dosis ketiga atau booster. “ Makanya kita sekarang mengajak masyarakat dalam rangka menyongsong bulan Suci Ramadan dan aktivitasnya, bentengi diri, salah satunya dengan vaksinasi booster. Setelah bulan Ramadhan dilanjutkan hari raya Idul Fitri, makanya warga masyarakat yang belum vaksin booster segera vaksi, “ ujarnya. [bas.gat] Kapolres Handono Subiakto sempat bertanya pada salah seorang tersangka saat konferensi pers pengungkapan kasus narkoba di halaman Mapolres Tulungagung, Senin (28/3).

Jelang Ramadan

Kasus Narkoba di Tulungagung Masih Tinggi Tulungagung, Bhirawa Polres Tulungagung berharap dalam bulan Ramadan akhir pekan ini kasus narkoba dan minuman keras (miras) dapat turun. Masalahnya, sampai saat ini jumlah kasus kasus narkoba dan miras di Kota Marmer masih terbilag tinggi. Upaya Polres Bojonegoro mendukung program pemerintah dalam hal capaian akselerasi vaksinasi nasional terus digalakan hingga di tingkat Polsek untuk menggelar gerai vaksinasi.

“Kami berharap dalam minggu ini saat memasuki bulan Ramadan kasus narkoba dan miras dapat turun sehingga kita lebih khusuk lagi dalam melak-

sanakan puasa,” ujar Kapolres Tulungagung, AKBP Handono Subiakto usai konferensi pers di halaman Mapolres Tulungagung, Senin (28/3).

Menurut dia, wilayah Kecamatan Kedungwaru dan Kecamatan Ngunut yang pada dua bulan terakhir masih menjadi daerah tertinggi dalam pengungkapan kasus narkoba menjadi atensi khusus dari Polres Tulungagung. Dalam bulan Februari sampai Maret 2022 di wilayah Kecamatan Kedungwaru terjadi kasus narkoba di sembilan tempat kejadian perkara (TKP). Sedang di wilayah Kecamatan Ngunut sebanyak enam TKP.

Covid-19 Melandai, Plasma Konvalesen Nyaris Tidak Terpakai Proboliggo, Bhirawa Unit Donor Darah Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Probolinggo, menyetop produksi darah plasma konvalesen. Sebab, stok darah masih belum terpakai. Hingga saat ini Senin (28/ 3), stok darah plasma konvalesen tersedia 35 kantong. Sedangkan untuk stok darah AB kosong. Keersediaannya dirasa cukup. Meski masih ditemukan kasus Covid-19. Namun, tidak separah tahun lalu. Karena itulah sejauh ini kasusnya masuk dalam kategori landai. Kondisi ini juga berpengaruh terhadap stok darah kon-

valesen. Belum ada permintaan dari pasien, sehingga tidak ada kekhawatiran karena stok darah masih tersedia. “Stok darah konvalesen masih cukup. Hampir tidak ada permintaan. Karena itulah kami bekukan. Agar bisa bertahan lama. Maksimal satu tahun,” ungkap Kepala UDD PMI Kabupaten Probolinggo, dr. Adi Nugroho, Senin (28/3). Stok darah plasma konvalesen tersedia tetap 35 kantong. Terdiri dari 7 kantong golongan darah A; 8 kantong golongan darah B; 9 kantong golongan darah O; dan golongan darah AB terdapat 11 kantong.

Stok darah plasma konvalesen disimpan dalam penyimpanan khusus. Dengan posisi dibekukan di bawah suhu 10 derajat selsius. Agar dapat disimpan dalam durasi waktu yang cukup lama. Dengan ketersediaan yang dirasa masih cukup. Dan, pertimbangan kondisi pandemi yang terus membaik, PMI menyetop sementara produksi darah plasma konvalesen. Bila stoknya dibutuhkan, PMI akan kembali menghimpunnya. Sejumlah donor juga sudah siap mendermakan darahnya. “Donor sudah ada. Kalau dibutuhkan tinggal menghubungi saja.

Prosesnya tidak rumit seperti dulu. Sementara yang ada biar dipakai lebih dulu,” jelasnya. Unit Donor Darah (UDD) Palang Merah Indonesia (PMI), Kabupaten Probolinggo terus berupaya memenuhi kecukupan stok darah. Hingga saat ini tercatat, stok darah golongan AB mengalami kekosongan. Lebih lanjut dr. Adi Nugroho mengatakan, kebutuhan darah yang diperlukan rumah sakit tidak dapat diterka. Stok golongan darah AB mengalami kekosongan lantaran permintaan kantong darah mengalami peningkatan. Ka-

renanya stok darah yang ada diberikan kepada orang yang membutuhkan. “Banyak tidaknya stok darah sangat dipengaruhi oleh kebutuhan darah. Seperti saat ini stok darah AB kosong karena permintaannya tinggi,” katanya. Berdasarkan data persediaan darah UDD PMI Kabupaten Probolinggo per Kamis (24/3), stok darah reguler yang tersedia sebanyak 39 kantong. Diantaranya golongan darah A sebanyak 9 kantong, golongan darah B terdapat 14 kantong, dan golongan darah O terdapat 16 kantong. Sementara golongan darah AB tidak ada stok. [Wap.gat]

“Wilayah dengan kasus tertinggi narkoba belum ada pergeseran. Ini menjadi atensi khusus kami. Belum diketahui apakah memag karena perimintaan tinggi di wilayah itu. Kami masih evaluasi,” tandasnya. Kapolres Handono, mengakui masih tingginya kasus narkoba bisa saja diakibatkan permintaan tinggi. Selain juga bisa karena wilayah Tulungagung menjadi tempat perlintasan perdagangan narkoba. Ia bertekad akan terus meningkatkan upaya pengawasan dalam perdagangan narkoba itu. Utamanya di saat Ramadan. “Semua tempat yang berpotensi akan kami tingkatkan dalam melakukan pengawasan,” ucapnya. Satrenarkoba Polres Tulungagung dalam bulan Februari sampai Maret 2022 dapat mengungkap 37 kasus narkoba dan miras. Dari sejumlah kasus tersebut berhasil ditangkap 39 tersangka. Sedag barang bukti yang berhasil diamankan , yakni 84,48 gram shabu, 3 butir pil ekstasi, 3.279 butir pil double L dan 247 botol miras. Selain juga uang tunai Rp 5.827.000, 12 buah pipet kaca, 3 buah timbangan, 7 buah bong, 34 buah handphone serta 4 unit sepeda motor. [wed.gat]

Tingkatkan Stock Darah, PMI Bersama Polres Gelar Donor Darah Menjelang bulan suci Ramadan yang masih berada di tengah pandemi Covid-19, Palang Merah Indonesia Cabang Situbondo bersama Polres Situbondo serta Polsek melakukan kegiatan donor darah Senin (28/3). Kegiatan ini di gelar murni untuk membantu masyarakat atau pasien yang membutuhkan bantuan darah. Sejumlah warga dan personil polisi sangat antusias mengikuti kegiatan kemanusian tersebut. Dalam kegiatan donor darah tersebut, tampak Kapolres Situbondo AKBP Dr Andi Sinjaya bersama Wakapolres Kompol Pujiarto, yang kompak ikut menyumbangkan darah kepada PMI Cabang Situbondo. Kegiatan donor darah kali ini

digelar di gedung Bhayangkara Jananuraga Situbondo. Sejumlah personel polisi yang berdinas di sejumlah Polsek juga ikut mendukung menjadi donatur darah. Menurut Kapolres Situbondo AKBP Dr Andi Sinjaya, kegiatan sosial donor darah ini bertujuan untuk membantu dan mencukupi kebutuhan stock darah menjelang bulan suci ramadan. Selain untuk membantu ketersediaan stok darah di PMI dan rumah sakit di Situbon-

do. Kapolres Andi menambahkan, kegiatan sosial donor darah merupakan kegiatn rutin Polres Situbondo sebagai sarana untuk kesehatan personel polisi. “Ini sangat banyak manfaatnya,” papar Kapolres Andi, kemarin. Masih kata Kapolres Andi, kegiatan sosial ini sangat berguna untuk membantu ketersediaan atau stok kebutuhan darah di PMI atau Rumah Sakit. Banyaknya sumbangan darah dari berbagai elemen ini, urai Kapolres Andi, dapat menyelamatkan tiga nyawa warga sekaligus. “Untuk itu kami sangat mengapresiasi dan mendukung penuh kepa-

da personil polisi dan elemen lain yang mendukung kegiatan ini,” ujar Kapolres Andi. Kegiatan sosial donor darah yang diikuti personil Polres Situbondo dan Polsek, terang Kapolres Andi, menargetkan sebanyak 100 kantong darah untuk disetor kepada PMI. Kegiatan ini terwujud, berkat adanya kerjasama yang baik dengan PMI Situbondo. “Ya untuk kegiatan bakti sosial donor darah kali ini diharapkan bisa membantu saudara kita yang membutuhkan darah di tengah pandemi Covid-19,” pungkas Kapolres Andi. [awi.gat]

sawawi/bhirawa

Jajaran PMI Kabupaten Situbondo bersama personil Polres dan Polsek saat mengikuti kegiatan donor darah kemarin.


EKONOMI Bank Indonesia Selenggarakan Webinar ‘Road To Ejavec’ Selasa Wage, 29 Maret 2022

Halaman 10

Surabaya, Bhirawa Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Timur berkolaborasi dengan Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Airlangga dan ISEI Cabang Surabaya pada 24 Maret 2022 menyelenggarakan webinar Road to East Java Economic Forum (EJAVEC) 2022 yang bertajuk ‘Peningkatan Daya Saing Industri Halal di Jawa Timur’. Webinar yang dihadiri lebih dari 500 partisipan ini menghadirkan Sandiaga Uno, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif sebagai pembicara utama, Budi Hanoto (Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Timur), Eko Purwanto (Ketua ISEI Cabang Surabaya), Erik Marsudi Utomo (CEO Ayam Bakar Pak D) dan Imron Marwadi (Wakil Dekan FTMM Unair). Bertindak sebagai keynote speak-

er, Sandiaga Uno menyampaikan bahwa peluang jasa pariwisata dan ekonomi kreatif ramah muslim di Indonesia sangat besar. Peluang yang dimaksud tidak hanya potensi pasar, namun juga potensi substitusi produk impor industri halal. Optimalisasi peluang tersebut memerlukan IKA, yaitu Inovasi, Kolaborasi, dan Adaptasi dari seluruh pihak, terutama pelaku industri halal. Selain itu, semangat 3G, yaitu

Gercep (Gerak Cepat), Geber (Gerakan Gabungan), dan Gaspol (Garap Kabeh Potensial Online) harus menjadi kebiasaan dalam bekerja untuk memajukan industri pariwisata dan ekonomi kreatif halal Indonesia. Dalam kesempatan yang sama, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Timur, Budi Hanoto menyampaikan bahwa pertumbuhan ekonomi Jawa Timur yang kuat, seimbang, inklusif, dan berkelanjutan berpotensi kian diperkuat oleh inovasi dari sektor primer dan sektor sekunder, termasuk industri halal yang saat ini menjadi primadona baru perekonomian. Budi mengharapkan rangkaian webinar yang digelar dapat menghasilkan beragam pemikiran inovatif dan visioner mengenai sumber pertumbuhan baru ekonomi dan cara peningkatan daya saing industri halal untuk

BI gelar webiner road to Ejavevec

mendukung percepatan pemulihan dan pertumbuhan ekonomi daerah. Selanjutnya, Ketua ISEI Surabaya, Eko Purwanto menyampaikan bahwa sudah saatnya Jawa Timur

mengidentifikasi terobosan sektor pertumbuhan baru era new normal yang memiliki daya ungkit lebih tinggi dari sektor andalan saat ini. Dalam rangka penguatan sumber

pertumbuhan baru era new normal, diperlukan peningkatan daya saing industri halal karena besarnya konsumen produk halal di Jawa Timur untuk memasok permintaan dalam negeri dan luar negeri. Webinar ini merupakan seri kedua dari rangkaian dari Road to EJAVEC 2022. Sebelumnya, pada tanggal 17 Maret 2022 telah dilaksanakan webinar seri pertama dengan tema Terobosan Daya Ungkit Sektor Primer dan Sektor Sekunder. Kedua seri webinar ini menjadi bagian dari EJAVEC yang merupakan kegiatan tahunan Kantor Perwakilan Bank Indonesia Jawa Timur yang ke-9 untuk mengidentifikasi inovasi sumber pertumbuhan ekonomi baru Jawa Timur untuk mempercepat pemulihan ekonomi melalui kompetisi penulisan jurnal atau call for paper.[ma.ca]

BURSA EKONOMI

Wali Kota Madiun Jaring Minat Pemuda Kembangkan Holtikultura Pemkot Madiun, Bhirawa Wali Kota Madiun Maidi terus berupaya mengoptimalkan pemanfaatan lahan tidur di Kota Pendekar. Salah satunya, dengan menanami dengan berbagai jenis tanaman yang berpotensi mendatangkan keuntungan. Misalnya, seperti di Green House Ngrowo Bening Edupark Minggu (27/3). Dalam acara tersebut, Wali Kota Madiun, Maidi bersama Sekretaris Menteri Koordinator (Sesmenko) Bidang Perekonomian, Susi Wijono Moegiarso melaksanakan kegiatan menanam bibit Melon di Green House Ngrowo Bening Edupark lahan PDAM Kota Madiun itu. “Pola pertanian modern ini kita coba. Di sini juga ada laboratoriumnya. Hingga hari ini sudah banyak yang sukses. Maka, kita coba kembangkan terus,”kata Wali Kota, Maidi. Dalam melaksanakan kegiatan penanaman bibit tanaman, wali kota juga melibatkan anak-anak muda. Hal ini bertujuan untuk menjaring minat kawula muda agar dapat mengembangkan holtikultura. Khususnya, di Kota Madiun. Tidak hanya penanaman bibit dan perawatan tanaman saja, wali kota juga mengembangkan cara-cara pemasarannya. Sehingga, petani tidak lagi khawatir jika hasil panennya tidak laku.[dar.ca]

Kembali Bergulir, Super Esport Series Season 2 Tambah Satu Cabang Game Surabaya, Bhirawa Turnamen esport bergengsi bertajuk Super Esport Series akan segera bergulir kembali. Pada gelaran ‘Super Esport Series Season 2’ ini, Superchallenge selaku penyelenggara menambah satu cabang game yang akan dipertandingkan, yakni Mobile Legends: Bang Bang. Tak hanya itu, total hadiah Super Esport Series Season 2 pun meningkat menjadi total Rp900 juta. Perwakilan Superchallenge, Martin Sofian mengungkapkan Super Esport Series Season 2 akan mempertandingkan tiga game, yaitu Mobile Legends: Bang Bang, Player Unknown’s Battlegrounds (PUBG) Mobile dan eFootball dalam dua periode. Pada periode pertama di semester I 2022, Super Esport Series akan mempertandingkan Mobile Legends: Bang Bang, dan Player Unknown’s Battlegrounds (PUBG) Mobile dengan total hadiah Rp 600 juta. Sementara di periode kedua yakni semester II 2022, giliran eFootball yang akan dipertandingkan dengan total hadiah Rp 300 juta. Penambahan cabang game ini tak lepas dari tingginya animo pegiat esport pada season sebelumnya yang diikuti oleh ribuan participants. Di samping itu, menurut data yang dilansir dari Hootsuit, Mobile Legends: Bang Bang menjadi game mobile paling populer di Indonesia pada tahun 2021, dengan menduduki top grossing kedua di Google Play Store dan top grossing pertama di App Store. “Superchallenge berupaya terus konsisten melebarkan sayap untuk menjadi wadah komunitas-komunitas esport Tanah Air dengan jangkauan yang lebih luas lagi. Dengan penambahan cabang game dan total hadiah yang kami suguhkan, kami harap hadirnya Super Esport Series mampu mendorong semangat anak muda untuk berprestasi di kancah esport nasional dan kelak dapat mengharumkan nama bangsa di level dunia,” terangnya, Senin (28/3).[riq.ca]

Tampak antusias, pembeli migor membludak, sehingga Pemkot Mojokerto akan gencar melakukan pendistribusian menjelang, selama puasa sampai lebaran nanti.

Stabilkan Harga Migor Jelang Bulan Puasa

Pemkot Gencar Distribusikan ke Warga Kota Pemkot Mojokerto, Bhirawa Upaya Pemkot Mojokerto untuk menstabilkan harga Migor menjelang puasa di wilayah Kota Mojokerto sesuai harga eceran tertinggi yang ditetapkan Pemerintah saat ini, Wali kota Mojokerto. Ika Puspitasari tidak hanya gencar mendistribusikan ri buan liter migor. Namun juga turun ke lapangan untuk melihat langsung kelancaran pendistribusian. Sebagaimana dilakukan pada pendistribusian migor curah yang pertama di wilayah Kota Mojo kerto.t epatnya di Pasar Pralon. Minggu (27/3). Wali Kota turut membagikan sebanyak 6000 liter minyak goreng curah pada warganya. Bahkan karena banyaknya antrian pedagang pasar Pralon, warga sekitar dan IKM dan UKM gorengan yang ingin mendapatkan migor curah dengan harga Rp 14.500/ liter dalam waktu singkat sudah habis terjual. Untuk itu

Wali kota berjanji akan gencar mendistribusikan migor di wilayahnya agar tercipta kesetabilan harganya. Pendistribusian migor oleh Pemerintah Kota Mojokerto melalui Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah, Perindustrian dan Perdagangan (DiskopUKMperindag) bekerja sama dengan PT. Rajawali Nusindo akan terus dilakukan. Mengingat antusias masyarakat untuk mendapatkan migor cukup tinggi jelang puasa dan lebaran nanti, meski saat ini minyak goreng tidak lagi ada subsidi dari pemerintah. Sebagaimana ditetapkan oleh Menteri Perdagangan dan Perindustrian RI bahwa harga minyak goreng saat ini adalah sesuai dengan harga pasar, yaitu Rp14.000 per liter untuk Harga Eceran Tertinggi (HET) minyak goreng curah dan untuk minyak goreng kemasan HET nya adalah Rp. 24.000 per liter.jelas Wali Kota. Lebih lanjut ditambahkan Wali

Kota terkait prioritas untuk mendapatkan minyak goreng curah ini adalah yang pertama pelaku usaha/ pedagang yang ada di pasar Pralon, yang kedua masyarakat yang ada di sekitar pasar Prajurit Kulon dan yang ketiga adalah IKM atau UMKM makanan, gorengan yang ada di sekitar Prajurit kulon. Di samping itu untuk mendapatkan minyak goreng ini warga juga harus memiliki NIB. “Kalau pedagang yang ada di pasar Prajurit Kulon ini semua sudah memiliki NIB, bagi masyarakat di sekitar, IKM dan UMKM yang memiliki NIB menjadi prioritas dalam pendistribusian minyak goreng pada hari ini. NIB monggo panjenengan bisa segera mengurus di Kantor Kelurahan itu setiap hari melayani cukup bawa KTP kalian KK terus mengisi formulir untuk memulai apa dan panjenengan bisa seketika mendapatkan NIB-nya.

Adapun batasan untuk membeli minyak goreng, yakni 20 Kg per orang, mengingat jumlah yang dapat ditambahkan dan banyak pembeli yang ingin mendapatkan minyak goreng. mengingat di luaran masih banyak yang menjual minyak goreng dengan harga di atas HET yang telah ditetapkan. Kabid Perdagangan DiskopUKMperindag Ganesh Presiantantra menambahkan bahwa ini adalah distribusi minyak goreng curah yang pertama di Kota Mojokerto. “Kami menghargai dengan PT. Rajawali Nusindo mendistribusikan minyak goreng curah yang dijual untuk 14.500 rupiah per kilonya untuk para pedagang. Guna menstabilkan harga migor sesuai HET yang ditetapkan Pemerintah jelang puasa ini. kegiatan serupa akan kembali digelar pada 30 Maret 2022 mendatang. jelas Ganesh.[min.ca]

Tahun 2023, Wali Kota Sutiaji Fokus Mantapkan Sektor Ekonomi Kreatif

KEHILANGAN TUBAN HILANG STNK, S-4959-FH. An.Drs Subekti,SST.M.MPD, Jl Randu raya no 1, RT

005/003, Kel Tasikmadu, Kec palang, Kab Tuban No. 8580/IMB/BI-IV/2022 HILANG STNK, S-9802-HK. An.Mariyono, Ds Borehbangle RT 001/001, Kec Mer-

akurak, Kab Tuban No. 8581/IMB/BI-IV/2022

Malang, Bhirawa Wali Kota Malang, Drs. H. Sutiaji, menyampaikan arah pembangunan Kota Malang pada 2023 ke depan akan berfokus pada pemantapan industri kreatif melalui transformasi digital, yang didukung dengan in-

frastruktur yang terintegrasi. Pernyataan tersebut disampaikan Sutiaji saat memberikan arahan dalam kegiatan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kota Malang Tahun 2023, Senin (28/3), ke-

marin di Grand Mercure Hotel Malang. Pada Kegiatan ini melibatkan seluruh pemangku kepentingan terkait pembangunan di Kota Malang guna mendapatkan saran dan masukan dalam rangka penyempurnaan rancangan awal RKPD tahun 2023. Menurut-

nya, arah pembangunan ini berkaitan dengan dua disrupsi yang tengah melanda. “Sering saya katakan, dua disrupsi besar yang terjadi saat ini; pandemi dan digitalisasi. Keduanya telah mengubah banyak sisi kehidupan masyarakat,” terang Sutiaji.[mut.ca]

Tingkatkan Pendapatan, PDAM Berubah Nama jadi Perumda Situbondo, Bhirawa Untuk meningkatkan pendapatan dan memenuhi target PAD yang dipatok Pemkab Situbondo, PDAM Tirta Baluran Situbondo terus melakukan inovasi dan kreasi terbaru. Salah satu diantaranya merubah nama PDAM (Perusahaan Daerah Air Minum) Tirta Baluran menjadi Perumda (Perusahaan Umum Daerah Air Minum) Tirta Baluran Situbondo. Perubahan nama ini sudah masuk dalam pembahasan sidang paripurna DPRD Situbondo Senin (28/3).

Sawawi/bhirawa

Direktur PDAM Tirta Baluran Situbondo, Asyari S.Sos MM (tengah berbaju biru) saat mengikuti rapat paripurna Perusahaan Umum Daerah Air Minum Senin (28/3).

Menurut Direktur PDAM Tirta Baluran Situbondo Asyari, S.Sos, MM, perubahan nama ini harus mengikuti beberapa tahapan. Diantaranya, sebut Asy’ari, melakukan pengusulan kepada Pemkab Situbondo yang dilanjutkan kepada DPRD Kabupaten Situbondo. Selanjutnya, imbuh mantan Kabag Hubungan Pelanggan PDAM Situbondo itu, baru di bahas

dalam Komisi dan diteruskan dalam sidang paripurna. “Ya ini tahapan perubahan PDAM menjadi Perumda Tirta Baluran sudah masuk dalam sidang paripurna DPRD,” aku Asy’ari, disela sela sidang paripurna di lantai II gedung dewan kemarin. Masih kata Asy’ari, kebijakan perubahan PDAM menjadi Perumda sudah sesuai dengan regulasi

yang di amanatkan dalam PP Nomor 54 tahun 2017. Dalam peraturan ini, ujar Asy’ari, PDAM harus berubah menjadi sebuah Perumda. “Ya tentunya kami tetap menyesuaikan diri dengan aturan yang baru. Harapannya kedepan ada keleluasaan lagi dalam mengembangkan sektor usaha baru,” ulas Asy’ari. Dengan berstatus Perumda, lanjut Asy’ari, cakupan usaha baru yang dilakukan PDAM akan tumbuh lebih leluasa cakupannya. Artinya, lanjut Asy’ari, dengan adanya penambahan usaha baru sektor pendapatan akan bertambah dengan baik. “Ya ini intinya untuk menambah pendapatan bagi PDAM. Sebab dengan membuka usaha baru secara otomatis akan menambah pundi pundi pendapatan bagi Perumda,” ungkap

Asy’ari. Asyari kembali menegaskan, untuk penambahan usaha baru akan fokus pada segmen produk air kemasan. Untuk komoditas sektor yang lain, terang Asy’ari, pihaknya masih akan memikirkan secara matang dan konsisten dengan jajaran internal PDAM. “Ya, yang jelas sekmen yang akan digarap tidak jauh dari orientasi segmen yang bergerak dibidang air minum. Itu memiliki peluang untuk membuka usaha karena juga ada kesempatan. Saat ini kami masih memikirkan lagi untuk pengembangan sektor usaha yang lain,” pungkas Asyari seraya mengakui pihaknya akan mengiku prosedur yang sedang di bahas oleh DPRD Kabupaten Situbondo.[awi.ca]


SAMBUNGAN

Selasa Wage, 29 Maret 2022

Napi Kasus Terorisme Bebas dari Lapas Perempuan Malang

Malang, Bhiarawa Seorang warga binaan pemasyarakatan atau narapidana kasus terorisme berinisial A bebas murni dari Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Perempuan Kelas IIA Malang, Jatim, setelah menjalani hukuman selama 5,5 tahun. Plt. Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Hukum dan HAM Jatim Wisnu Nugroho Dewanto dalam keterangan tertulis yang diterima ANTARA di Kota Malang, Jatim, Senin (28/3) menyebutkan bahwa A bebas setelah menjalani hukuman penuh sesuai vonis majelis hakim. “Dibebaskan karena memang sudah selesai menjalani masa pidananya,” kata Wisnu. Wisnu menjelaskan bahwa selama menjalani masa hukuman di Lapas Perempuan Malang, narapidana kasus terorisme (napiter) A bersikap baik dan tidak menimbulkan keributan. Dia juga sangat kooperatif saat diminta untuk memberikan informasi oleh pihak internal lapas. “Begitu juga saat pendampingan dengan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) selalu kooperatif,” katanya. Dalam kesempatan itu, Kepala Lapas Perempuan Kelas IIA Malang Tri Anna Aryati menambahkan bahwa selama menjalani masa hukumannya, napiter A tidak pernah mendapatkan hak remisi, asimilasi, maupun integrasi. ANTARA Ia menjelaskan bahwa A tidak mendapatkan hak remisi, asimilasi, dan integrasi Seorang WBP kasus terorisme berinisial A (tengah) pada saat meninggalkan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Perempuan Kelas IIA Makarena tidak pernah mengikuti pembinaan lang, Jawa Timur, Senin (28/3/2022), setelah menjalani hukuman selama 5,5 tahun. kepribadian maupun kemandirian dengan kemandirian, seperti merajut, membatik, Lapas Perempuan Kelas IIA Malang (PN) Jakarta Timur memvonis A dengan alasan tertentu. A juga tidak menghendaki memasak, maupun kepribadian di pondok telah melakukan koordinasi dengan para hukuman 5 tahun penjara karena memmenyatakan ikrar setia kepada Negara pesantren lapas. Namun, karena alasan aparat penegak hukum, yakni Detase- biayai dua orang pendukung kelompok Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). kesehatan, A tidak bisa mengikuti semua men Khusus (Densus) 88, Polresta ISIS. A juga dijatuhi denda sebesar Rp50 “Sejak awal di sini kami telah mem- pembinaan tersebut,” katanya. Malang Kota, dan Kodim 0833 Sukun. juta subsider 6 bulan kurungan. [ant. berikan hak untuk mengikuti pembinaan Dengan dibebaskannya A tersebut, Majelis hakim dari Pengadilan Negeri wwn]

Calon Sekdaprov Diuji Kelola APBD Lewat Policy Brief

l

Sambungan hal 1

Jatim. Sebab, APBD merupakan variabel yang sangat penting bagi jalannya roda pemerintahan dan pembangunan dalam meningkatkan kesjeahteraan masyarakat dan pengentasan kemiskinan. “Tugas Sekdaprov menjadi jembatan antara eksekutif dan legislatif agar bersinergi dalam pengelolaan anggaran untuk kepentingan rakyat. Maka Sekda harus menjadi motor penggerak perangkat daerah agar semua berjalan sesuai visi dan misi gubernur dan wakil gubernur,” ujar Aries. Terkait penentuan menuju tiga besar, Aries memastikan prosesnya akan berjalan sesuai ketentuan. Tim pansel yang terdiri dari berbagai unsur, baik akademisi maupun pejabat di lingkungan pemerintah pusat telah memiliki instrumen yang tepat. “Nanti tiga terbaik dari hasil penulisan makalah dan interview ini akan disampaikan langsung kepada ibu gubernur untuk diteruskan ke Tim Penilai Akhir (TPA),” pungkas Aries. [tam.wwn]

Melakukan dari Hati

Sambungan hal 1 Tegal Ampel Bondowoso. Disana, Anik dikenal juga sebagai Kepala Sekolah yang kaya inovasi untuk kemajuan siswa dan SMKPP. Wanita berhijab yang lahir di Bondowoso, 10 Februari 1969 itu berjanji untuk terus memajukan SMKN 1 Panji, meski sebelumnya dikenal sebagai sekolah kejuruan terfavorit di Situbondo. Bagi Anik, tidak ada kata puas, dalam mengejar prestasi dan kemajuan SMKN 1 Panji. “Ya harus kita kejar semua pretasi. Bersama dengan elemen yang ada, mulai guru, siswa dan pengurus Komite, SMKN 1 Panji akan terus berinovasi,” tegas wanita yang berdomisili di Kembang Permai BB 14 RT 034 RW 010 Kelurahan Kembang, Kecamatan Bondowoso itu. Wanita yang mengaku memiliki hobbi berolahraga itu mengungkapkan, sejak awal menjadi ASN selalu menanamkan motto ‘lakukan semua dari hati’. Baik saat bertugas sebagai pendidik dan kepala sekolah, motto itu selalu ia tanamkan dengan sebaik baiknya. Puncaknya, kata Anik, dirinya berhasil meraih sebagai Kepala Sekolah Inspiratif 2021. “Prestasi ini saya khususkan bagi keluarga besar SMKN 1 Panji Situbondo. Karena berkat kebersamaan dan kekompakan mereka semua, saya berhasil meraihnya,” tutur alumni S-1 Unej Program Bahasa Inggris Tahun 1998 dan S-2 Universitas PGRI Adibuana Surabaya itu. Peningkatan potensi yang dimiliki siswa dan guru, dalam pandangan Anik, merupakan suatu sarana untuk menopang kemajuan SMKN 1 Panji Situbondo untuk saat ini dan masa mendatang. Dengan kepiawaian itu, lanjut Anik, ia akhirnya di nobatkan sebagai Kepala Sekolah Inspiratif tahun 2021. “Tentunya, semua kompetensi yang ada di SMKN 1 Panji, akan terus kami pompa hingga berkembang dengan maksimal. Selain itu, setiap ada momen lomba, baik lokal, regional maupun nasional, anak didik kami akan selalu dilibatkan,” jelas mantan Kepala SMK Negeri 1 Prajekan Bondowoso itu. Agar keilmuan yang dimiliki Anik berdampak bagi peningkatan insan pendidikan, ia juga dipercaya menjadi tim Strategis Kemendikbud Pendampingan GSM Ke SMK CPE/PK 2021; Penilai Portofolio KS SMK Berprestasi dan Berdedikasi Tingkat Provinsi Tahun 2018; Tim Penilai dan Pembimbing Guru dan KS Berprestasi Kabupaten 2017 hingga Sekarang. Selain itu juga Panelis Diskusi Kuliah Umum di LPP/D3 Perkebunan Yogyakarta 2018 serta Pemateri Webinar IGI Kabupaten Takalar Provinsi Sulawesi Selatan bertema ‘Adaptasi Kreatif Manajemen Berbasis Sekolah (MBS) masa Pancemic Covid-19’. “Masih banyak lagi prestasi-prestasi yang lain,” pungkasnya. [awi]

l

Jelang Ramadan, Gubernur Khofifah Tekankan Kesalehan Sosial Lewat Zakat l

Sambungan hal 1

“Jadi memang benar, merawat ummat harus dikuati dengan layanan kesejahteraan. Saya kira itulah yang sedang dilakukan oleh Pak Agung dengan pembukaan cafe ini. Yang mana, Pak Agung berusaha memajukan ekonomi keluarga maupun rakyat,” tuturnya. Lebih jauh, Khofifah menjelaskan bahwa Grand Opening Raka Roja dapat menjadi peluang lapangan kerja baru untuk masyarakat khususnya UMKM di tengah krisis pandemi Covid-19. Mengingat, banyak produsen dari sektor makanan dan minuman (mamin) yang berkesempatan mendapat market baru. “Ini menjadi bagian yang harus terus kita dorong. Bagaimana UMKM akan dapat terus berkembang. Kita bisa bayangkan, pasti akan ada tenaga kerja yang terekrut dan akan ada jejaring-jejaring makanan minuman (mamin) yang juga akan mendapatkan

market baru,” jelasnya. Menurut mantan Menteri Sosial RI itu, hal tersebut penting sebab UMKM berkontribusi pada Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Jatim sebanyak 57,25%. Terlebih, Presiden Joko Widodo juga memberikan arahan terkait Aksi Afirmasi Bangga Buatan Indonesia. Pemerintah Provinsi Jatim pun mendukung penuh upaya aksi afirmasi bangga buatan Indonesia tersebut. Melalui belanja daerah, Pemprov Jatim berkomitmen akan belanja produk dalam negeri sebesar Rp 2,293 triliun pada 2022. Dan jika diakumulasikan dengan 38 kab/kota di Jatim, ditargetkan belanja produk dalam negeri di Provinsi Jatim tembus Rp 26,8 triliun. “Kalau ini bisa tercapai, setidaknya akan memberikan dampak sebanyak 0,8% dalam pertumbuhan ekonomi. Jadi ini yang sedang kita upayakan. Termasuk dengan pembukaan cafe ini,” terangnya.

Di akhir, Khofifah mengharapkan kelancaran ibadah puasa Ramadhan 1443 Hijriah. Ia juga berharap, masyarakat dapat terus bersemangat mengasah kesholehan sosial. “Selamat menjalankan ibadah puasa. Untuk anak-anakku, tetap semangat mengikuti jejak kesholehan nabi, para sahabat, serta ulama. Semoga sukses dan bisa memberikan manfaat yang besar,” tutupnya. Sementara itu, Agung Supriyanto mengungkapkan apresiasinya atas kunjungan yang dilakukan Khofifah. Ia juga berharap, Cafe and Resto Raka Roja dapat menjadi wadah pertukaran informasi dan keilmuan. “Terima kasih untuk ibunda kami, Bu Khofifah, yang sudah menyempatkan diri untuk hadir. Kalau ada yang bertanya kenapa saya mengundang beliau dan berbagai elemen masyarakat ke pembukaan ini, jawabannya karena di diri beliau inilah ada sosok yang menjadi milik masyarakat Jatim,” ucapnya.[tam.wwn]

Kemenpan-RB Puji Kerja Sama BPSDM Jatim dan Jabar l

Sambungan hal 1

baik di Jatim maupun juga di Jabar,’’ ujar Staf Ahli Menteri PAN dan RB Bidang Pemerintahan dan Otonomi Daerah Drs. H. Jufri Rahman Msi, saat menghadiri secara hybrid Rapat Koordinasi Pengembangan Kompetensi (Rakorbangkom) di Gedung BPSDM Jatim Kampus Malang, Senin (28/3). Dikatakan Jufri, tantangan yang akan dialami ASN ke depan dinilai cukup kompleks dan sangat memerlukan kearifan jiwa ASN. Apalagi, sejak diberlakukannya sistem jabatan fungsional dengan dihilangkannya model jabatan struktural. ‘’BPSDM Jatim, di tangan pak Aries (Aries Agung Paewai) saya yakin akan lebih berkembang lagi. Apalagi berkolaborasi dengan BPSDM Jabar

yang memiliki berbagai inovasi, pasti akan lebih maju,” kata Jufri. Sementara itu, ditemui usai penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS), Aries Agung Paewai Kepala BPSDM Jatim menyebutkan, ide untuk bekerja sama dengan BPSDM Jawa Barat sebenarnya sudah direncanakan cukup lama. ‘’Kami sangat tertarik bisa kerja sama dengan BPSDM Jawa Barat, karena ada banyak hal yang bisa kita lakukan,’’ kata Aries. Menurut dia, pola kerja sama yang akan diterapkan dengan BPSDM Jawa Barat antara lain tukar menukar Widyaiswara (WI) dan ASN. WI dari BPSDM Jawa Barat bisa mengajar di BPSDM Jawa Timur dan sebaliknya. ‘’Begitu pula untuk ASN asal

Pemprov Jawa Timur bisa belajar ke Pemprov Jawa Barat, dan sebaliknya. Harapannya, kerja sama ini akan sangat menguntungkan kedua belah pihak,’’ kata Aries, yang mantan Kepala Biro Humas dan Protokol Pemprov Jatim ini. Ditambahkan Aries, dalam kerja sama ini tidak menutup kemungkinan untuk dilakukan pertukaran peserta pelatihan. Sehingga, perbedaan kultur bekerja antara Jawa Timur dan Jawa Barat nantinya bisa memberi keilmuan lebih untuk masing-masing ASN. ‘’Bisa saja, peserta yang sedang pelatihan di BPSDM Jawa Timur dikirim pelatihan ke BPSDM Jawa Barat. Begitu juga sebaliknya. Jika ini terwujud, Insya Allah, bisa menjawab segala tantangan ASN ke depan,’’ pungkas Aries. [tam.wwn]

Halaman 11

Fattah Yasin Terpilih jadi Wabup Pamekasan

Sambungan hal 1 partai pengusung, terdiri Partai Gerindra, PKB, PAN dan PKS “Saya dengan pak Agus mengucap syukur sangat mendalam, sepertinya sebelumnya ada sesuatu. Namun Allah berkehendak tercipta Pamekasan yang kondusif,” kata Fattah Yasin usai terpilih, Senin (28/3). Ia juga mengatakan Pamekasan bisa dijadikan contoh untuk sebuah pesta demokrasi, sesuai Undang-undang penggantian antar waktu wakil bupati dilakukan oleh DPRD. “Alhamdulillah, Pamekasan ini bisa dijadikan contoh pesta demokrasi. Seperti dicita-citakan pak Bupati harus bersih dari money politik,” ucap Fattah Yasin, mantan Kadishub Pemprov Jatim ini. Mengenai sukses memperoleh suara, menurut Fattah Yasin, Ia dengan Agus diminta untuk memberikan komitmen, bahwa jabatan wakil bupati sudah diatur dalam Undang- undang untuk membantu bupati di bidang pemerintahan, pembangunan, kesejahteraan dan tugas-tugas untuk mengkoordinasikan dengan Pemerintah pusat. Sementara Agus Mulyadi, mengatakan sedari awal ia tetap berjuang, walau di dukung PKB hanya punya 8 suara. Tapi ia tetap percaya diri, bisa meraih kemenangan. “Saya bersama pak Fattah Yasin bersepakat, berjuang dengan baik. Ketika kalah tapi kalah terhormat. Ketika menang, menang dengan terhormat,” kata mantan Asisten bidang Pemerintahan Setdakab Pamekasan. Agus Mulyadi juga berterima kasih kepada panitia pemilihan karena pemilihan berjalan tertib. Pihaknya mengaku sudah berusaha tapi takdir berkata lain. “Saya dan Pak Fattah sudah komitmen, siapa pun yang kalah tetap legowo,” ujarnya. [din.wwn] l

Tagana Jatim Jadi Barometer Nasional

Sambungan hal 1 Tagana Jatim. “Saya berharap Tagana Jatim menjadi percontohan untuk daerah lain, karena semuanya lahir dari Jatim. Dengan tercetusnya berbagai ide yang cemerlang di Jatim bisa menjadi contoh bagi Tagana daerah lainnya,” kata Andi dalam perayaan Harlah Tagana ke-18 di Dinsos Jatim, Senin (28/3). Bahkan di Harlah Tagana ke-18, Andi menyampaikan, tugu Tagana Indonesia telah didirikan dan rencananya juga akan ada Institut Tagana Indonesia. “Tempatnya juga di Jatim, tepatnya di Kabupaten Pasuruan,” tandasnya. Dikatakannya, Harlah Tagana ke-18 menjadikan momentum naik kelas. “Tagana diciptakan menjadi teman masyarakat ketika bencana terjadi, dan proses perubahan yang ada menuntut agar masyarakat cerdas hadapi bencana. Maka, menjadi penting Tagana harus terlibat dalam pengurangan risiko kebencanaan,” katanya. Lebih lanjut, Kepala Dinas Sosial Provinsi Jatim, Dr Alwi MHum menyampaikan, selama ini Tagana selalu berkiprah dan hadir dalam problem sosial yang dihadapi masyarakat. “Diharapkan peran ini tetap terus melekat pada anggota Tagana dan berada di garda terdepan dalam penanganan permasalahan sosial. Sehingga tidak berlebihan jika Ibu Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa menyampaikan kalau Tagana itu sangat luar biasa, karena kinerja dan dedikasi teman-teman Tagana,” katanya. Pejabat nomor satu di Dinsos Jatim ini menekankan ke depan Tagana harus selalu bersinergi, koordinasi, hingga meningkatkan skill. “Hal itu semua menjadikan Tagana akan semakin eksis. Ayo kekompakan dan kebersamaan dijaga karena saling membutuhkan. Keberadaan Tagana sangat diperlukan masyarakat,” katanya. Koordinator Tagana Jatim, Twi Adi menyampaikan harapan di Harlah Tagana ke-18 ini, yakni agar Tagana Jatim dengan keikutsertaan BPJS TK yang awalnya non penerima upah dan grade dinaikkan penerima upah maka kepesertaan Tagana ke depan harus lebih terlindungi. “Adanya kenaikan grade itu, ada 15 persen lebih anggota Tagana berusia mendekati lansia maka berharap BPJS TK dimasukkan juga program JHT (Jaminan Hari Tua). Tagana banyak membantu, dan setidaknya terlindungi juga BPJS TK di usia senja,” katanya. [rac.wwn] l

Miliki Tanggung Jawab Besar, Teledor Sedikit Tiga Desa Bisa Tergenang l

Sambungan hal 1

oleh sampah, batang pohon, dan kotoran lain. Setelah memastikan semuanya aman dan lancar, lantas Sali beristirahat menyeka keringat yang mengucur. Selama menjaga pintu air, ada dua tugas yang menjadi tanggung jawabnya. Tanggung jawab itu dibagi berdasarkan musim. Saat musim kemarau, dirinya harus memastikan ketersediaan air untuk irigasi 323 hektare lahan pertanian. Lahan itu tersebar di tiga desa, yakni Desa Pajurangan, Gending, dan Curahsawo. Untuk memastikannya, dirinya berkeliling ke saluran air pembagi yang berada di sisi timur dan barat Bendungan Banyubiru. Dia juga berkoordinasi dengan beberapa juru air. Agar irigasi dapat tersalurkan secara merata. “Kalau musim kemarau saya harus memastikan irigasi tersedia dengan baik. Kalau tidak, maka petani bisa ngomel-ngomel,” ujarnya. Saat masuk musim hujan, tugas yang dipikulnya semakin berat. Dirinya harus sigap mengatur pintu bendungan agar

debit air dan ketinggian air tetap aman. Sehingga warga sekitar tidak waswas berada di rumah saat hujan. Pria yang gemar menggunakan kaus oblong ini menceritakan, aliran Sungai Banyubiru merupakan titik kumpul dari beberapa sungai yang berasal dari beberapa desa. Meliputi Desa Banyuanyar Kidul, Malasan, Tigasan Wetan, Tigasan Kulon, Leces, Gunung Tugel, dan Watu Wungkuk. Karena itu, dirinya harus selalu waspada. Utamanya saat cuaca mulai mendung. Sali yang sudah kenyang pengalaman dalam mengatur pintu air ini akan bersiaga saat melihat mendung di wilayah selatan. Biasanya, dia akan berkoodinasi dengan juru yang berada di wilayah aliran tersebut. Pengiriman informasi dilakukan setiap menit sebagai mitigasi risiko yang dapat ditimbulkan. “Kalau wilayah selatan sudah tampak mendung, HP selalu saya bawa ke manamana. Agar tidak kecolongan informasi dari rekan-rekan yang jaga sebelah selatan,” tandas Sali. Saat menerima informasi telah turun hujan di wilayah selatan,

maka dirinya pun bersiaga. Memantau tinggi air dan debit air yang mengalir di bendungan. Dalam waktu tidak lebih dari 5 jam, air kiriman sudah dipastikan sampai di Ben­ dungan Banyubiru. Dalam situasi itulah dirinya semakin intens melakukan pengawasan. Selama melakukan tugasnya di lapangan, Sali lebih sering menggunakan insting. Insting yang tidak dapat diremehkan, sebab terbentuk dari pengalamannya bekerja selama puluhan tahun di bidang sumber daya air, tuturnya. “Memang ada standar yang mengatur kapan pintu bendungan harus dibuka dan ditutup. Kalau mendapat informasi dari penakar hujan Leces, Malasan, dan Banyuanyar Kidul bahwa curah hujan 80 sampai 100 milimeter, maka saya akan waspada. Teledor sedikit tiga desa bisa tergenang,” bebernya. Beruntungnya selama bertugas, dia tidak mengalami kendala yang berarti. Syaratnya hanya tidak boleh tidur. Ter­ utama saat curah hujan tinggi dan debit air semakin tinggi. Bahkan, Sali pernah

tidak tidur selama dua hari. Sebab, hujan terjadi secara bersamaan antara wilayah selatan dengan hujan di Kecamatan Gending. Kondisi itu semakin mempercepat tingginya debit dan permukaan air bendungan. “Saat kondisi air tinggi dan pintu air dibuka, harus dijaga betul. Baru bisa tidur saat hujan reda dan arus air sudah normal,” ungkapnya. Pekerjaan sebagai penjaga pintu air pun tidak hanya mengatur dan mengontrol bendungan. Ada pekerjaan lain yang harus dilakukan setelah hujan reda dan pintu air kembali ditutup. Yaitu, membersihkan sampah sisa banjir. Membersihkan bendungan bukan hal mudah, sebab berbagai benda terbawa di sana. Seperti ranting pohon, rumput, dan beberapa sampah rumah tangga. Sampah ini harus dibersihkan agar tidak menutup pintu air dan tidak mengotori daerah aliran sungai. Pernah saya bersama teman-teman penjaga pintu air lainnya bersih-bersih bendungan. Sebab, sampah yang dibawa adalah barongan. Badan sampai gatalgatal semua,” tambahnya. [*]


Bhirawa

Selasa Wage, 29 Maret 2022

Halaman 12

PEMERINTAH PROVINSI JAWA TIMUR Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Provinsi Jatim

Gubernur Khofifah menyaksikan berbagai model batik tulis yang dipamerkan dalam Canthing Jawi Wetan di Kantor Gubernur Jatim Jalan Pahlawan 110 Surabaya.

Gubernur Khofifah: Ini Momentum Kebangkitan UMKM Batik

Fashion Show Canthing Jawi Wetan Memikat Ribuan Pecinta Batik Pemprov, Bhirawa Peragaan busana (Fashion show) Canthing Jawi Wetan sukses menarik ribuan pecinta batik dari berbagai wilayah, Minggu (27/3) malam. Berbagai desain batik karya sejumlah desainer kondang seperti Edward Hutabarat dan Denny Wirawan ditampilkam dalam fashion show berlatar keindahan bangunan bersejarah Monumen Tugu Pahlawan Kota Surabaya. Para desainer memoles batik dari seluruh kabupaten dan kota di Jatim menjadi eye catching, elegan dan lebih fashionable. Turut hadir Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa bersama Ketua Bhayangkari Jatim Ulli Nico Afinta membuka acara tersebut. Khofifah mengaku ajang ini menjadi sebuah kejutan yang begitu memukau. "Saya juga surprise ketika batik-batik itu kemudian didesain oleh desainer kondang seperti Mas Edo (Edward Hutabarat), Mas Denny," ujar Khofifah. Menurut Khofifah, desainer telah memberikan sentuhan inspirasi yang lebih kuat dan lebih luas. Sehingga batik-batik tersebut tampak begitu mewah. "Saya berharap bahwa semua yang masuk pada dunia kreativitas dan inovasi batik di Jatim akan terus semangat bahwa ruang mereka untuk mendapatkan apresiasi dan ekspresi yang lebih luas lebih besar, ini akan kita sinergi bersama," katanya.

Peragaan busana Chanting Jawi Wetan berhasil menarik ribuan pecinta batik dari berbagai wilayah.

Canthing Bumi Jawi Wetan, sebuah buku karya Ulli Nico Afinta, telah menginspirasi perhelatan acara spektakuler ini. Dari buku ini pula, Gubernur Khofifah mempelajari kekayaan khazanah batik Jawa Timur. Sebuah referensi bahwa ternyata batik pertama di Bumi Nuswantara berasal dari Ringin Lawang, Kerajaan Majapahit kala itu. "Dan, itu salah satu penandanya adalah motif kawung itu diagem atau dikenakan oleh Raden Wijaya. Nah, sekarang dari proses yang dieksplor oleh Ibu Ketua Bhay-

angkari Jatim itulah kemudian terkonfirmasi kepada kita bahwa Ringin Lawang itu salah satunya starting point untuk bisa menemukenali bahwa desain kawung misalnya itu diagem oleh Raden Wijaya," ungkap Khofifah. Khofifah juga berharap bahwa UMKM batik bisa bangkit kembali. Khofifah ingin mengajak seluruh masyarakat membangun satu cita-cita bersama bahwa batik Jatim nanti bisa menjadi bagian dari perhelatan fashion internasional. "Paris Fashion Week, New York Fashion

Week, why not? Saya rasa kesempatankesempatan itu harus kita bangun terutama tadi pada saat bedah buku ada dua Yogi dari Blitar dan Yogi dari Tulungagung. Sama -sama anak muda tapi kreativitasnya sudah tembus dunia. Termasuk yang dipakai oleh Justin (Justin Holiday) pemain NBA," jelasnya. Mantan Menteri Sosial ini melihat jika semangat untuk bisa menumbuh kembangkan batik 38 kabupaten/ kota di Jatim sangat luar biasa. "Memang harus ada sentuhan-sentuhan desainer kondang, ada

sentuhan dari para peraga busana, para model dan jejaring market tentunya," tuturnya. Sementara itu, Ulli Nico Afinta mengatakan, kebesaran Kerajaan Majapahit menjadi inspirasi bagi dirinya untuk membuat buku itu. "Karena kebesaran Kerajaan Majapahit dan tentunya 38 kabupaten/kota yang ada di Jatim, kami yakin bahwa kalau dieksplor pasti ada ciri khas batik masing-masing daerah. Supaya tidak hanya memperkenalkan, para UMKM batik ini makin sejahtera," katanya. [tam*]

PEMERINTAH PROVINSI JAWA TIMUR Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Provinsi Jatim

Kadis Kominfo Jatim Terima Penghargaan SIWO Award

Menggerakkan Masyarakat Berolahraga hingga Antarkan Dua Cabor Ukir Sejarah di PON Papua "Kerja keras tidak akan pernah menghianati hasil", komitmen itulah yang dijalan oleh Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Jatim Dr Hudiyono, MSi untuk menjalankan semua tugas dan tanggung jawab yang diberikan kepadanya. Kerja keras saat memimpin Dinas Kominfo dengan memberikan layanan informasi ke masyarakat dan kemudian bersinergi dengan media untuk pembangunan Jawa Timur. Hasil kerja keras seluruh pimpinan dan staf Kominfo itu membuahkan hasil dengan penghargaan dari Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Jatim pada peringatan Hari Pers Nasional (HPN) Tingkat Provinsi Tahun 2022 di Lamongan, Sabtu (26/3). Hudiyono menerima penghargaan sebagai Tokoh Birokrat Daerah. Sebelumnya pada Hari Kamis malam (25/ 3) Hudiyono yang juga menjabat sebagai Ketua Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (KORMI) Jatim menerima penghargaan Tokoh Penggerak Olahraga di acara Malam Penghargaan Anugerah Olahraga yang digelar Seksi wartawan olahraga (Siwo) PWI Jawa Timur di Wahana Ekspresi Pusponegoro, Kabupaten Gresik. Kiprah mantan Kepala Biro Kesejahteraan Masyarakat Setdaprov Jatim didunia olahraga memang tidak diragukan lagi. Saat masih menjabat sebagai Kepala Bidang Pendidikan Menengah Kejuruan dan Perguruan Tinggi, Dinas Pendidikan Jatim, HUdiyono sebagai manajer Tim Sepak Takraw Jatim berhasil mengantarkan Saiful Rijal dkk meraih dua emas, 1 perak dan 4 perunggu di PON XIX Jabar 2016. Kemudian pada PON XX Papua 2022, Dinas Kominfo Jatim yang mendapat tugas dari Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa mendampingi cabang olahrga (cabor) balap motor dan bulu tangkis juga sukses mengantarkan kedua cabor itu mengukir sejarah. Balap motor berhasil mendulang satu emas dari pebalap Ananda Rigi Aditya dan bulu tangkis menyumbangkan tiga emas bagi Kontingen PON Jatim. Disebut sejarah karena ini adalah emas per-

Setelah dilantik sebagai Ketua KORMI Jatim, Hudiyono bersama pengurus merangkul dan mengembangkan Inorga di Jatim.

Kadis Kominfo Jatim Hudiyono menerima penghargaan sebagai Tokoh Penggerak Olahraga dari Ketua PWI Jatim pada Malam Penghargaan Anugerah Olahraga.

tama bagi balap motor di ajang PON, demikian juga dengan keberhasilan bulu tangkis meraih tiga emas menjadi yang terbanyak selama gelaran PON. "Ini semua juga sesuai arahan Ibu Gubernur Khofifah untuk melakukan pendampingan cabor di PON," katanya. Demikian juga saat ia terpilih sebagai Ketua KORMI Jatim, ia bersama pengurus langsung tancap gas untuk merangkul induk olahraga (Inorga) untuk menggerakkan olahraga di masyarakat. Program ini tentu sejalan dengan Program Jatim Senang Gerak (Seger) yang digagas oleh Gubernur Khofifah yang bertujuan

untuk mendorong masyarakat rajin berolahraga. Hudiyono mengaku sangat senang dan bangga saat diberi kepercayaan mendampingi Cabor di PON maupun saat dipilih sebagai Ketua KORMI. "Bagi saya ini adalah tugas dan tanggung jawab yang harus dilaksanakan sebaik-baiknya," katanya, saat dihubungi akhir pekan lalu. Pada kesempatan itu ia juga sempat membeberkan kiprahnya saat mendampingi cabor balap motor dan bulu tangkis. Saat ini ia sering melakukan dialog dengan pelatih maupun atlet. Ia juga mendengar keluhan para atlet dan pelatih yang memiliki keterbatasan dana untuk

Hudiyono saat menjabat sebagai manajer sepak takraw berhasil mmengantarkan Saiful Rijal dkk meraih dua emas, 1 perak dan 4 perunggu di PON XIX Jabar 2016.

menggelar latihan. "Disinilah peran pemerintah hadir, saya mendengar semua permasalahan itu dan mencoba untuk mencari penyelesaiannya," katanya. Bahkan ia juga mendampingi secara langsung saat pebulu tangkis Jatim Marheilla Gischa Islami dan kawan-kawan saat berlaga dan merebut tiga emas di Papua. "Di Papua kami juga ngobrol bersama para pelatih dan atlet dan alhamdulillah mereka berhasil meraih emas," katanya. Demikian juga saat ia menjalankan tugas sebagai Ketua KORMI Jatim, Hudiyono dan pengurus langsung bergerak cepat untuk mengembangkan organisasi

Hudiyono juga turut mengantarkan cabor bulu tangkis meraih 3 emas dan balap motor saat mendampingi cabor tersebut di PON Papua.

tersebut dengan merangkul Inorga agar menggerakkan masyarakat untuk berolahraga. Ia juga menjelaskan kalau tiga pilar yakni KORMI, KONI dan sekolah sangat penting untuk mendukung prestasi olahraga. Sebab peran ketiganya sangat penting untuk melakukan pembibitan atlet. "Saya yakin setiap atlet pernah jadi juara di kampungnya, kemudian meningkat ke kabupaten, setelah itu ke provinsi hingga nasional. Disinilah peran penting ke tiga pilar itu. Sebab KORMI sangat aktif untuk menggerakkan anak-anak maupun orang dewasa untuk berolahraga," jelasnya. [wwn*]


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.