binder2des21

Page 1

Harian Bhirawa Ditunjuk kembali sebagai sarana pengumuman iklan tender/lelang pemerintah di seluruh Jawa Timur berdasarkan SK Gubernur No.188/343/ KPTS/013/2006

HARIAN

harian_bhirawa@yahoo.com bhirawa_indragiri@yahoo.com suratkabar_harianbhirawa

IKLAN/ LANGGANAN

Surat Kabar Harian Bhirawa

031-5615454 Harga Langganan Rp 55.000/bulan Eceran Rp 3.000

www.harianbhirawa.co.id

Mata Rakyat Mitra Birokrat

Kamis Pahing, 2 DESEMBER 2021

Dorong Semua Daerah Bertransformasi Menuju Smart City Pemprov, Bhirawa Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa mendorong seluruh Kabupaten/Kota di Jatim bertransformasi menuju smart city. Karenanya, Khoffiah mengajak bupati/walikota se Jawa Timur untuk melakukan berbagai inovasi dan terobosan untuk mempercepat terwujudnya smart city. “Smart city tidak hanya sekedar digitalisasi fasilitas atau pelayanan publik, namun juga memberikan kenyamanan dan kemudahan bagi seluruh warga dengan baik,” ungkap Khofifah dalam acara Integrated Technology Hybrid Event yang digelar oleh Kementerian Dalam Negeri di Ballroom Grand City, Surabaya Rabu (1/12). Khofifah mengatakan, untuk mewujudkan smart city perlu upaya-upaya inovatif yang dilakukan ekosistem kota dalam mengatasi berbagai persoalan dan meningkatkan kualitas hidup manusia dan komunitas yang ada. Karenanya, dibutuhkan

kajian menyeluruh agar konsep smart city di Jatim sesuai dengan keunggulan, potensi, dan tantangan khas daerahnya masing-masing. “Jatim harus bisa memanfaatkan seiring dengan era Society 5.0 ini dengan memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) untuk membangunan infrastruktur smart city,” imbuhnya. Sementara itu, dalam kesempatan tersebut Khofifah juga memaparkan tingkat Financial Inclusion di Jatim tahun 2021 yang telah mencapai angka 92%. Financial inclusion sendiri bertujuan mendorong masyarakat yang tidak memenuhi persyaratan dalam mendapatkan kredit usaha untuk memiliki akses ke sistem keuangan formal Bedasarkan data tersebut, kata dia, tahun ini Jatim telah berhasil melampaui target Financial Inclusion secara nasional yakni  ke halaman 11

Mendagri Tito Karnavian didampingi Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa meninjau pameran inovasi dalam Integrated Technology Hybrid Event di Grand City Surabaya, Rabu (1/12).

Perketat Sistem CAT, Antisipasi Kecurangan SKB Pemprov, Bhirawa Panitia seleksi CPNS meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi kecurangan dalam Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) berbasi Computer Asissted Test (CAT). Hal ini merupakan antisipasi setelah munculnya sejumlah temuan kecurangan yang terjadi pada sejumlah daerah di luar Jawa. Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Jatim Indah Wahyuni mengakui, panitia secara nasional tengah meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi kecurangan  ke halaman 11

Kepala BKD Jatim dan Kepala Kanreg II BKN Surabaya Heru Purwaka meninjau peserta tes SKB disabilitas tuna netra.

Perempuan Naik Kelas PEREMPUAN saat ini telah banyak terjun di dunia usaha atau menjadi seorang pengusaha. Itu artinya, perempuan telah naik kelas dengan terjun ke dunia usaha dan menjadi seorang pengusaha. Pernyataan itu disampaikan Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Jatim, Arumi Bachsin Emil Elestianto Dardak, saat menjadi narasumber pada Sharing Session di Convex Grand City Mal Surabaya

Sentil

Perketat Sistem CAT, Antisipasi Kecurangan SKB - Kata Hacker tak ada sistem yang sempurna Ring Satu Naik Rp75 Ribu, 33 Daerah Gunakan PP 36 - Sekarang pengusaha yang pusing Buruh PDP Kahyangan Pertanyakan Kompentensi Dirut - Perlu jawaban dan tindakan

Pemprov, Bhirawa Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa telah menetapkan Upah Minimum Kabupaten/kota (UMK) di 38 daerah. Penetapan itu resmi dikeluarkan melalui Keputusan Gubernur Jawa Timur Nomor 188/803/KPTS/013/2021 tentang UMK di Jatim Tahun 2022.

Dalam penetapan UMK tersebut, Gubernur Khofifah memberikan pengecualian terhadap lima daerah ring satu. Antara lain Kota Surabaya, Sidoarjo, Gresik, Mojokerto dan Pasuruan. Sementara 33 daerah lainnya, perhitungan kenaikan upah minimum menggunakan PP 36 tahun 2021 sebagai dasarnya. Gubernur Khofifah mengatakan, perhitungan upah minimum tahun 2022 menggunakan formula sesuai PP Nomor 36 Tahun 2021. Perhitungan ini, lanjutnya, menggunakan data-data statistik yang dirilis Badan

No Kabupaten/Kota 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19.

Kota Surabaya Kab Gresik Kab Sidoarjo Kab Pasuruan Kab Mojokerto Kab Malang Kota Malang Kota Pasuruan Kota Batu Kab Jombang Kab Probolinggo Kab Tuban Kota Mojokerto Kab Lamongan Kota Probolinggo Kab Jember Kab Banyuwangi Kota Kediri Kab Bojonegoro

Tahun 2021 Rp 4.300.479,19 Rp 4.297.030,51 Rp 4.293.581,85 Rp 4.290.133,19 Rp 4.279.787,17 Rp 3.068.275,36 Rp 2.970.502,73 Rp 2.819.801,59 Rp 2.819.801,59 Rp 2.654.095,88 Rp 2.553.265,95 Rp 2.532.234,77 Rp 2.481.302,97 Rp 2.488.724,77 Rp 2.350.000,00 Rp 2.355.662,91 Rp 2.314.278,87 Rp 2.085.924,76 Rp 2.066.781,80

Tahun 2022 Rp 4.375.479,19 Rp 4.372.030,51 Rp 4.368.581,85 Rp 4.365.133,19 Rp 4.354.787,17 Rp 3.068.275,36 Rp 2.994.143,98 Rp 2.838.837,64 Rp 2.830.367,09 Rp 2.654.095,88 Rp 2.553.265,95 Rp 2.539.224,88 Rp 2.510.452,36 Rp 2.501.977,27 Rp 2.376.240,63 Rp 2.355.662,91 Rp 2.328.899,12 Rp 2.118.116,63 Rp 2.079.568,07

 ke halaman 11

Naik Rp 75.000 Rp 75.000 Rp 75.000 Rp 75.000 Rp 75.000 Tidak Naik Rp 23.641,25 Rp 19.036,05 Rp 10.565,50 Tidak Naik Tidak Naik Rp 6.990,11 Rp 29.149,39 Rp 13.252,50 Rp 26.240,63 Tidak Naik Rp 14.620,25 Rp 32.191,87 Rp 12.786,27

Surabaya, Bhirawa Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Jatim kecewa dengan keputusan Gubernur Jatim terkait ketetapan Upah Minimum Kabupaten/ Kota (UMK) 2022, sebab tidak sesuai dengan PP 36 Tentang Pengupahan. “Kami tidak tahu formulasi apa yang dipakai gubernur, sehingga kenaikan tidak sesuai aturan PP 36 tahun 2021. Ini yang kami anggap tidak memiliki kepastian hukum,” kata Wakil Koordinator Bidang Pengupahan Apindo Jatim, Johnson Simanjuntak kepada wartawan di Surabaya, Rabu (1/12). Ia mengatakan, kekecewaan itu khususnya penetapan UMK di lima daerah, masing-masing Surabaya, Gresik, Sidoarjo, Pasuruan dan Mojokerto. Johnson mengatakan, keputusan itu bisa berdampak pada sektor investasi dan usaha lain-

 ke halaman 11

Surabaya Peringkat Pertama Kasus HIV/AIDS Dinkes Jatim, Bhirawa Sebanyak 2.526 orang di Jatim terinfeksi virus HIV/AIDS. Hal itu tercatat oleh Dinas

Apindo Jatim Kecewa Keputusan Gubernur

UMK Tahun 2021 dan 2022 Jatim

 ke halaman 11

MITRA

Arumi Bachsin Emil Elestianto Dardak

Ring Satu Naik Rp75 Ribu, 33 Daerah Gunakan PP 36

Kesehatan (Dinkes) Jatim terkahir bulan Juni 2021. Dari total tersebut, Surabaya menjadi Kota tertinggi virus mematikan

yakni 323 orang, disusul Kabupaten Banyuwangi sebanyak 186 orang dan Kabupaten Jember  ke halaman 11

DATA JUMLAH HIV TAHUN 2021

 ke halaman 11

R-APBD Jatim 2022 Selisih Rp574,7 Miliar

DPRD Jatim, Bhirawa Kesepakatan Pemerintah Provinsi Jatim dan DPRD Jatim yang tertuang dalam KUA-PPAS (Kebijakan Umum Anggaran-Plafon Prioritas Anggaran Sementara) ternyata berbeda dengan Nota Keuangan yang disampaikan Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa. Dalam Nota Keuangan yang dibacakan di sidang Paripurna 29 November 2021 kemarin terjadi selisih Belanja Daerah sebesar Rp 574,7 miliar. Untuk diketahui, berdasarkan dokumen nota keuangan Gubernur untuk R-APBD 2022 disebutkan, pendapatan daerah diproyeksikan sebesar Rp27.463.406.114.723. Namun pada KUA ke halaman 11

Naila Sakinah, Hafidzah Mendapat Hadiah Umrah dari Menteri BUMN

Allah SWT Memiliki Cara Sendiri untuk Memberi Sesuatu pada Hambanya dan Tidak Terduga

Isak tangis Naila Sakinah, tak terbendung saat bertemu Menteri BUMN Erick Thohir. Perempuan asal Desa Gununggeni, Kecamatan Banyuanyar, Kabupaten Probolinggo, itu kaget sekaligus terharu. Tak menyangka bakal mendapat hadiah umrah dari Erick. Wiwit Agus P, Probolinggo

Siang itu, hujan sedang turun. Smartphone milik Naila Sakinah, tiba-tiba berdering. Ada sebuah panggilan dari nomor tak dikenal. Kala itu, Naila sedang berada di Kampus Universitas Islam Zainal Hasan (Unzah) Genggong, di Kota Kraksaan. “Saya angkat, suara di telepon meminta saya ke pondok. Katanya, Kiai dan Pak Menteri ingin bertemu,” katanya, Selasa (23/11) mengingat percakapan saat itu.

Permintaan dari seberang telepon itu tak lantas Naila percaya. Naila baru percaya saat dia melihat sebuah grup WhatsApp (WA) miliknya. Di situ, ada fotonya dilengkapi tulisan singkat yang isinya dia sedang dicari. “Awalnya saya tidak mau ke pondok. Takut kena prank. Namun di grup WA ada informasi bahwa saya memang dicari,” ujarnya. Siapa saja yang kenal anak ini (Naila), tolong bilang suruh ke dalem (Ponpes Genggong), kerena dicari kiai. Begitu bunyi informasi

di sejumlah WA yang dia ikuti. Melihat informasi yang menyebar itu, Naila langsung berangkat dengan mengucap basmalah. Diantar temannya naik motor, dia langsung menuju ke Ponpes Genggong. Menerjang hujan yang cukup deras. Meskipun, tanda tanya menggelayut di benaknya. Ada apa gerangan. “Kenapa saya dipanggil? Saya masih bertanya-tanya. Bahkan, sesampai di pondok saya masih bertanya-tanya. Lalu, saya bertemu ajudan Pak Menteri. Ajudan itu bilang katanya nanti saya ngobrol dengan Pak Menteri,” lanjutnya. Saat itu, Menteri BUMN Erick  ke halaman 11

wiwit agus pribadi/bhirawa

Naila Sakinah saat dapat hadiah dari Menteri BUMN Erick Thohir.


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.
binder2des21 by Harian Bhirawa - Issuu