4 minute read

Catatkan Transaksi Rp250 Juta Selama Pameran

Surabaya, Bhirawa Pameran JConnect Ramadan Festival yang diselenggarakan oleh bankjatim resmi berakhir pada, Minggu (30/4). Closing ceremony yang digelar di panggung acara JConnect Ramadhan Festival, Oval Atrium lantai GF Ciputra World Mall dihadiri Pemimpin Divisi Dana dan Jasa bankjatim, Johanes Koento E. P.

Advertisement

"Kami sangat mengapresiasi digelarnya pameran ini dan luar biasa sambutan dari 36 tenant UMKM yang turut berpartisipasi dan Alhamdulillah sampai dengan saat ini transaksi sudah mencapai ratusan juta yang masuk dalam rekening JConnect. Semuanya telah difasilitasi oleh Bankjatim mela- lui produk QRIS, sehingga semuanya bisa bertransaksi dengan QRIS," terangnya.

Johanes Koento menambahkan JConnect Ramadhan Festival juga sukses mencatatkan hasil yang sangat positif. Adapun transaksi selama pameran setiap harinya berkisar antara Rp8 juta - Rp10 juta. Sehingga total transaksi selama kegiatan berlangsung berada di angka Rp 180-250 juta.

"Harapan kami kegiatan seperti ini bisa menjadi salah satu roda penggerak UMKM serta dukungan berkelanjutan untuk literasi keuangan digital di Jawa Timur," tutur Direktur Utama bankjatim, Busrul Iman.

Pagelaran akbar yang berlang- sung selama 24 hari mulai tanggal 7 April 2023 hingga 30 April 2023 ini diikuti oleh 36 tenant fashion, food & beverages, exclusive tenant, serta UMKM Binaan bankjatim. "Semua ini kami lakukan sebagai upaya untuk mendorong literasi keuangan cashless society serta bentuk dukungan bankjatim terhadap perkembangan UMKM di Jawa Timur," jelas Busrul.

Selain itu beragam kegiatan turut menyemarakkan kegiatan JConnect Ramadhan Festival. Antara lain lomba fashion show, lomba menggambar dan mewarnai, talkshow UMKM, hiburan musik akustik live Instagram dan Tiktok, serta talent show anak se-Ja- tim. Pengunjung juga dapat membuka rekening tabungan bankjatim di booth bankjatim yang terdapat di lokasi acara.

Sebagai bentuk apresiasi kepada para peserta pameran JConnect Ramadhan Festival, pada acara penutupan ini diselenggarakan pula penghargaan kepada para tenant. Kategori Best Tenant untuk Fashion diaungerahkan kepada Paras Ayu Batik. Kemudian Culinary diberikan kepada Mang Olesh, dan kategori Top Choice disabet oleh Safari Toys. Juga ada penghargaan untuk Top Transactions kategori Best Seller yang diraih oleh Dunia Edukatif dan Best Item diberikan kepada Kebab Sakinah . [riq.bb] berangkat dari wilayah Daop 8 Surabaya.

Menjelang Hari Jadi Kota Surabaya, Pemkot Obral Sejumlah Insentif Pajak Daerah

Kota Surabaya pada bulan Mei mendatang akan memasuki usianya yang ke-730 tahun. Demi menyemarakkan Hari Jadi Kota Surabaya (HJKS) ke-730 itu, Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya memberikan sejumlah insentif pajak daerah kepada warganya. Tentu dengan syarat dan ketentuan yang sudah diatur dalam Peraturan Wali Kota (Perwali) Surabaya.

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengatakan bahwa sejumlah insentif pajak daerah ini untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya membayar pajak. Selain itu, ini juga untuk menaikkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Surabaya. "Yang paling penting juga, insentif ini kita berikan untuk menyemarakkan dan menggaungkan HJKS ke-730," tegasnya.

Berikut sejumlah insentif pajak daerah yang diberikan Pemkot Surabaya dalam rangka HJKS ke-730:

1. Pembebasan Sanksi Denda PBB dan

Pajak Daerah

Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Surabaya Hidayat Syah menjelaskan pembebasan sanksi denda PBB dan pajak daerah ini berlaku pada bangunan rumah, restoran, hotel, dan rekreasi hiburan umum (RHU), reklame, hingga Pajak Penerangan Jalan umum (PPJ) di Kota Pahlawan.

"Bagi yang mempunyai kewajiban pembayaran PBB mulai dari tahun 1994-2022 dan wajib pajak daerah tahun 2011-2023, diharapkan segera membayar. Dendanya kita kurangi, kita nol- kan, tetapi pembayaran pokoknya tetap harus dibayar," kata Hidayat Syah beberapa waktu lalu. Menurutnya, pembebasan sanksi denda itu diatur dalam Peraturan Wali Kota (Perwali) No.

24 tahun 2023 tentang Penghapusan Sanksi Administratif terhadap bunga dan denda pajak daerah kepada masyarakat dalam rangka HJKS ke 730. Selain itu, juga diatur dalam Perwali No. 17 tahun 2023 tentang penghapusan sanksi administratif berupa denda dan bunga PBB kepada masyarakat dalam rangka HJKS ke 730.

Ia juga memastikan bahwa pembayaran PBB dan pajak daerah ini bisa dilakukan melalui aplikasi marketplace yang telah tersedia, seperti Tokopedia, mobile banking Bank Jatim, Bank Mandiri, minimarket dan sebagainya. "Selain itu, bisa juga melakukan pembayaran di kantor cabang Bapenda di Unit Pelaksana Teknis Badan (UPTB) I hingga V. Kemudian di Mal Pelayanan Publik Siola juga bisa," jelasnya.

Oleh karena itu, ia berharap seluruh warga Surabaya bisa segera membayar pajak dan memanfaatkan program pembebasan sanksi denda PBB dan pajak daerah ini. Sebab, program ini berlangsung mulai dari awal Maret hingga 30 April 2023. "Tahun 2022 lalu kan program ini dilaksanakan pada bulan April. Nah, karena Pak Wali (Eri Cahyadi) melihat antusiasme warga Surabaya banyak yang ingin membayar pajak, maka diajukan di Maret 2023. Jadi, ayo manfaatkan program ini dengan segera membayar pajak," ujarnya.

2. Pembebasan atau Pengurangan Denda Pelaksanaan Kemajuan Pembangunan Saat Pengajuan IMB/PBG Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Ka- wasan Permukiman serta Pertanahan (DPRKPP) Kota Surabaya Irvan Wahyudrajad menjelaskan bahwa untuk menyemarakkan HJKS ke730, Pemkot Surabaya memberikan insentif berupa pembebasan atau pengurangan denda pelaksanaan kemajuan pembangunan di lapangan pada saat pengajuan Izin Mendirikan Bangunan (IMB) atau Persetujuan Bangunan Gedung (PBG). Kebijakan ini berdasarkan Peraturan Wali (Perwali) Kota Surabaya Nomor 33 tahun 2023. Dalam Perwali tersebut dijelaskan bahwa pemberian insentif berupa pembebasan denda itu diperuntukkan bagi bangunan rumah tinggal. Sedangkan pemberian insentif berupa pengurangan denda paling banyak 40 persen itu diperuntukkan bagi bangunan rumah tinggal tidak sederhana, tumah tinggal milik pengembang, dan bangunan non rumah tinggal.

"Pemberian insentif berupa pembebasan atau pengurangan denda ini berlaku mulai tanggal 1 April 2023 sampai tanggal 31 Mei 2023 yang merupakan Hari Jadi Kota Surabaya ke 730," kata Irvan. Menurut Irvan, pemberian insentif ini bertujuan untuk memberikan keringanan beban bagi warga Surabaya. Selain itu, kebijakan ini bertujuan untuk meningkatkan kepatuhan dan antusias warga dalam pengajuan IMB atau PBG.

"Ini juga menjadi stimulan dalam meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor Retribusi IMB/PBG," katanya.

Ia juga menjelaskan bahwa pengajuan program ini bisa melalui kelurahan atau kecamatan (khusus untuk rumah tinggal sederhana), bisa juga di UPTSA, dan juga bisa secara online melalui sswalfa.surabaya.go.id. Oleh karena itu, Irvan berharap warga Kota Surabaya memanfaatkan program ini dan segera membayarkan retribusi IMB-nya. "Silahkan manfaatkan program langka ini karena tentu ini sangat meringankan beban warga," ujarnya.

3. Penghapusan Bunga 2 Persen Retribusi Pemakaian Rusun Pemkot Surabaya juga memberikan keringanan retribusi berupa penghapusan sanksi administrasi retribusi pemakaian rumah susun (rusun) yang dalam hal ini berupa bunga 2 persen. Penghapusan sanksi administrasi ini sudah diatur dalam Peraturan Wali Kota (Perwali) Surabaya nomor 32 tahun 2023. Kepala DPRKPP Kota Surabaya Irvan Wahyudrajad menjelaskan bahwa selama ini kalau tidak membayar retribusi tepat waktu maka dikenakan sanksi 2 persen setiap bulan. Hal ini berdasarkan Pasal 30 Peraturan Daerah (Perda) Kota Surabaya nomor 1 tahun 2022 tentang Retribusi Pemakaian Kekayaan Daerah. Nah, untuk menyemarakkan HJKS ke-730 ini, akhirnya bunga 2 persen itu dihapus. "Penghapusan sanksi administrasi ini diberlakukan mulai 1 April 2023 sampai 30 Juni 2023. Makanya, saya mengajak kepada penghuni rusun untuk memanfaatkan program ini," pungkasnya. [adv]

This article is from: