Harian Bhirawa Ditunjuk kembali sebagai sarana pengumuman iklan tender/lelang pemerintah di seluruh Jawa Timur berdasarkan SK Gubernur No.188/343/ KPTS/013/2006
HARIAN
harian_bhirawa@yahoo.com bhirawa_indragiri@yahoo.com suratkabar_harianbhirawa
IKLAN/ LANGGANAN
Surat Kabar Harian Bhirawa
031-5615454 Harga Langganan Rp 55.000/bulan Eceran Rp 3.000
www.harianbhirawa.co.id
Mata Rakyat Mitra Birokrat
Selasa Kliwon, 30 NOVEMBER 2021
Apindo PP 36, Buruh Ngotot PP 78 UMK Tinggal Tunggu Penetapan Gubernur Pemprov, Bhirawa Usulan Upah Minimum Kabupaten/Kota Jatim Tahun 2022 dari 38 daerah di Jatim sudah masuk ke Dewan Pengupahan Jatim (DPJT). Kini, tinggal menunggu penetapan UMK oleh Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa yang rencananya pada pekan ini.
Janjikan Masuk PNS, Raup Rp1,035 Miliar Kota Madiun, Bhirawa Polres Madiun Kota berhasil menangkap NK (45) warga Kelurahan Sekip Hulu, Kecamatan Rangat, Kabupaten Indragiri Hulu, Provinsi Riau. Ia diduga melakukan tindak pidana penipuan berkedok penerimaan calon pegawai negeri sipil (CPNS) di lingkup Pemkot Madiun dalam kurun waktu bulan Mei sampai Oktober 2019. ke halaman 11
Usai rapat DPJT, Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Jatim, Himawan Estu Bagijo menyampaikan kalau rapat DP Jatim menyisir kembali dari rapat yang sebelumnya diskors sementara pada 24-25
November 2021. “Hasilnya ada 33 daerah yang sudah mengusulkan berdasarkan PP 36 tahun 2021,” katanya, Senin (29/11). Selanjutnya ada lima daerah masih ada karena tidak ingin usulan UMK
Era Birokrasi Priayi Usai, ASN Diminta Ubah Pola Pikir Pesan Gubernur Khofifah dalam HUT ke-50 Korpri
Pemprov, Bhirawa Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa meminta agar seluruh ASN mengubah pola pikir dan cara kerja. Menurutnya, era birokrasi priayi sudah selesai dan sudah saatnya memperkuat
pola birokrasi yang melayani . ASN, kata dia, juga harus terus bergerak mencari terobosan dan melakukan inovasi berbasis digital sehingga seluruh pekerjaan dapat dilaksanakan dengan efektif dan efisien dan
berorientasi hasil. Ajakan ini disampaikan Khofifah dalam sambutan peringatan HUT Korpri ke-50 di Gedung Negara Grahadi, Selasa (29/11). ke halaman 11
Gubernur Khofifah didampingi Wagub Jatim dan Plh Sekdaprov Jatim menyerahkan penghargaan ke ASN saat upacara HUT ke 50 Korpri di halaman Gedung Negara Grahadi, Senin (29/11).
sudarno/bhirawa
Kapolres Madiun Kota, AKBP Dewa Putu Eka Darmawan didampingi, Kasat Reskrim AKP Tartar Hernawan dan Kasi Humas Polres Madiun Kota Iptu Suptiyantosaar press release, Senin (29/11).
MITRA
Temui Pengalaman Baru MURAH senyum. Inilah pendapat pekerja media saat menjumpai Kapolres Probolinggo Kota, yang akrab disapa AKBP Wadi. Bahkan tak jarang pria 44 tahun itu melontarkan guyonan. Baginya, menjalani h i d u p
yang merupakan bagian dari amanah itu ia peruntukkan sebagai bentuk ibadah. Sehingga apa yang dilakukannya bisa dilakukan dengan hati yang tulus. ke halaman 11
Ponpes Tertimpa Pohon, Pamekasan Siaga Banjir Susulan
ANTARA
AKBP Wadi Sa’bani
Sentil
Janjikan Masuk PNS, Raup Rp1,035 Miliar
- Kok ya masih ada korban Dinkes Kota Malang Antisipasi Omicron - Varian yang bikin resah Apindo PP 36, Buruh Ngotot PP 78 - Apa perlu PP baru ?
berdasarkan PP 36 Tahun 2021 dan tetap menggunakan PP 78 ke halaman 11
Asrama santri Pondok Pesantren Nurul Alam yang tertimpa pohon di Sampang, Madura, Jatim, Senin (29/11/2021) sekitar pukul 02.30 WIB.
Sampang, Bhirawa Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pemkab Sampang, Jatim menerjunkan tim untuk membantu mengevakuasi pohon tumbang yang menimpa pondok pesantren di Kecamatan Camplong karena angin kencang melanda wilayah itu, Senin (29/11) sekitar pukul 02.30 WIB. Sedangkan BPBD Pamekasan saat ini mewaspadai banjir susulan. “Lokasinya di Pondok Pesantren Nurul Alam Desa Praj ke halaman 11
Ribuan buruh dari sejumlah daerah di Jatim menggelar aksinya di depan Gedung Negara Grahadi, Senin (29/11). Namun, aksi tersebut belum menuai hasil yang diharapkan.
Dinkes Kota Malang Antisipasi Omicron Malang, Bhirawa Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Malang melakukan sejumlah upaya antisipasi terkait munculnya virus Corona varian baru Omicron, meskipun hingga saat ini belum ada temuan kasus varian tersebut di Indonesia. Kepala Dinkes Kota Malang dr Husnul Muarif di Kota Malang, Jatim mengatakan bahwa salah satu upaya untuk mengantisipasi potensi penyebaran virus Corona varian Omnicron adalah dengan memperkuat penerapan protokol kesehatan. “Tidak ada Omicron (di Kota Malang). Namun tentu, harus tetap mengedepankan protokol ke ke halaman 11
Mensos Kunjungi Kakak Beradik Penderita Mikrosefalus di Jember Jember, Bhirawa Menteri Sosial Tri Rismaharini mengunjungi kakak beradik Rudi (18) dan Rosidi (11) yang menderita mikrosefalus di Desa Jatimulyo, Kecamatan Jenggawah Kabupaten Jember, Minggu (28/11). Selain melihat langsung kondisi Rudi dan Rosidi, Menteri Tri Risma memberikan bantuan kebutuhan kesehatan, kebutuhan ekonomi dan aksesibilitas kepada Syaiful Sayidi dan ke halaman 11
Mensos Tri Risma saat menyerahkan bantuan stimulan untuk peningkatan nutrisi berupa ayam petelur, dan ikan lele kepada keluarga Rudi dan Rosidi.
Melihat Proses Ekskavasi di Situs Pandegong, Jombang
Diduga Berpindah Tempat Asal, Yoni Lazim Bersanding dengan Lingga atau Arca Siwa
biasanya terdapat sejumlah arca pada sebuah bangunan pemujaan beraliran Hindu Siwa seperti candi di Situs Pandegong. “Di sisi depan terdapat arca Nandiswara dan Mahakala. Arcaarca ini berada di relung-relung candi di sebelah kanan dan kiri depan. Kemudian biasanya ada arca Durga di sebelah utara, arca Ganesha di sisi timur, dan arca Resi Agastya di sisi selatan,” kata Vidi Susanto menggambarkan, Minggu (21/11). Di sebelah barat bangunan candi, terdapat sebuah Yoni. Benda ini berada di bawah pepo-
Situs Pandegong di Desa Menganto, Kecamatan Mojowarno, Kabupaten Jombang telah mengalami proses ekskavasi tahap pertama, yang dilakukan oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Jombang. Seperti apa prosesnya?. Arif Yulianto, Kab Jombang
Ekskavasi yang dilaksanakan selama 10 hari mulai 12 hingga 21 November 2021 ini menggunakan dana dari APBD Kabupaten Jombang 2021. Setelah diekskavasi selama 10 hari, denah bangunan kuno di Situs Pandegong telah terbuka 70 persen. Karena belum memiliki tenaga arkeolog, Disdikbud Kabupaten Jombang kemudian melibatkan tenaga ahli atau arkeolog dari
Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Jatim. Sejumlah temuan benda kuno mulai struktur bata berbentuk candi, arca Nandiswara dan Mahakala, hingga pecahan keramik kuno ditemukan saat ekskavasi di Situs Pandegong ini. Ahli menduga, bangunan candi di Situs Pandegong ini merupakan tempat pemujaan beraliran Hindu Siwa. Pamong Budaya Ahli Pertama BPCB Jatim, Albertus Agung Vidi Susanto menggambarkan,
arif yulianto/bhirawa.
Yoni yang berada di sebelah barat bangunan candi di Situs Pandegong Jombang.
ke halaman 11
EKSEKUTIF
Selasa Kliwon, 30 November 2021
KILAS BIROKRASI
Halaman 2
Pemkab Gerojok Anggaran Hibah NU Sidoarjo Rp17 M
Banser Jawa Timur Pasang Badan Kawal Keputusan Rais Aam PBNU Pasuruan, Bhirawa Kasatkorwil Banser Jawa Timur, HM Irsyad Yusuf menyatakan bahwa pihaknya akan mencari oknum yang menjelek-jelekkan harkat dan martabat kyai NU, termasuk terhadap Rais Aam PBNU KH Miftahul Ahyar. “Ratusan ribu Banser Jawa Tmur akan siap mencari kalian kemana saja. Kami siap mengorbankan darah di Nahdlatul Ulama,” ujar Irsyad Yusuf, Senin (29/11). Diketahui, sejumlah oknum mencoba memperkeruh suasana menjelang pelaksanaan Muktamar NU ke34. Termasuk oknum yang mengatasnamakan santri dan kader NU, justru merendahkan martabat para HM Irsyad Yusuf kiai dan Nahdlatul Ulama. Karenanya, Gus Irsyad sangat mengutuk keras aksi-aksi yang tidak terpuji tersebut. “Tentunya, yang kita minta agar semua tetap taat pada pemimpin dan kiai. Serta tidak mengeluarkan pernyataan apapun yang nantinya bisa memperkeruh suasanya,” urai Gus Irsyad. Kemudian, Banser Jawa Timur, sangat siap mengawal para kiai dan ulama NU, termasuk keputusan yang telah diambil oleh Rais Aam PBNU. Gus Irsyad juga meminta agar tidak ada tindakan atau kebijakan yang menganggu suksesnya pelaksanaan mukmatar NU. “Saya tidak pernah membawa tongkat komando Banser. Tapi jika sudah seperti ini, Banser Jawa Timur akan mengejar siapapun yang akan menjatuhkan dan merongrong Nahdlatul Ulama,” imbuh Gus Irsyad. [hil]
achmad suprayogi/bhirawa
Bupati Muhdlor memberikan arahan pengelolaan dana hibah di Konferensi PC NU Sidoarjo.
Pemkab Sidoarjo, Bhirawa Pemkab Sidoarjo melalui APBD 2022 akan menggerojok anggaran ke PC NU Sidoarjo sebesar Rp17 miliyar. Anggaran besar tersebut diharapkan oleh Bupati Sidoarjo agar pengelolaannya bisa dilakukan secara transparan dan professional dalam pertanggungjawabannya. “Bupati dan Wakil Bupati Sidoarjo berkomitmen di tahun 2022, PC NU Sidoarjo akan kita berikan hibah Rp 17 miliyar. Angka yang cukup besar tetapi saya harapkan harus juga
diimbangi dengan keprofesionalan pengelolaannya,” itulah ungkapan Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor, saat menghadiri Konfercab PC NU Sidoarjo ke XXI, pada (28/11) di KH Hasyim As’ari Sidoarjo. Bupati Ahmad Muhdlor sangat berharap sekali dalam pengelolaan keuangannya dilakukan secara transparan dan profesional. “Hadirkan auditor dan sebagainya. Pemberian hibah bukan hanya sekedar bagi-bagi uang, tetapi harus diarahkan untuk kemaslahatan umat.
Saya berharap dari Konfercab ini muncul ketua yang mumpuni, bisa ngayomi dan menjaga kemaslahatan Nahdliyin kedepannya,” harap Gus Muhdlor sapaan akrabnya. Gus Muhdlor juga menegaskan dalam kepemimpinannya ingin Ulama dan Umaro itu bersinergi harga mati, itu kalau ingin menjaga NU itu bisa berjalan optimal. Ulama tanpa Umaro larinya juga kurang kencang. Umaro tanpa Ulama pasti seperti orang buta di tangah hutan. Oleh karena itu perlu adanya sinergitas, kondisi sinergitas inilah
yang harus kita tata bersama, yang harus kita jaga bersama, jalan bersama-sama. “Bukan untuk bupati, bukan untuk Ketua PC NU tetapi untuk seluruh warga Nahdliyin di Sidoarjo. kalau bukan kita yang bersama-sama siapa lagi. Jadi sinergitas ini juga melibatkan investor atau pengusaha,” jelas Bupati Sidoarjo. Prosesi Konfercab PC NU Sidoarjo sendiri telah dibuka oleh Wakil PW NU Jatim Ahsanul Haq, dan hasilnya telah terpilih KHR Abdussalam Mujib sebagai Rois Syuriah dan KH. Zainal Abidin sebagai Ketua Tanfidziyah masa khidmat 2021-2026. Adapun rekapitulasi susara, KH Zainal Abidin meraih 302 suara, Choiri 68 suara, Sugiono 14 suara dan KH Maskun 13 suara. Usai terpilih, Ketua PC NU Sidoarjo Zainal Abidin mengatakan, dirinya akan melakukan sowan ke para kiai, sebelum melaksanakan tugas sebagai Pimpinan NU Sidoarjo. Tujuannya adalah untuk menerima petuah dari kiai dalam menjalankan roda organisasi NU. “Langkah pertama kami setelah terpilih yakni sowan ke para kiai untuk meminta petunjuk dan petuahnya dalam memajukan NU ke depan,” katanya. “Begitu juga, dalam melaksanakan program yang dicanangkan peserta konfercab serta arahan dari PW NU Jatim, kami juga akan melakukan kajian-kajian bersama para kiai guna mencari cara terbaik menjalankan program-program yang ada,” jelas Zainal Abidin. [ach]
Asisten 1 Sekda Tulungagung Meninggal Dunia Tulungagung, Bhirawa Pemkab Tulungagung berduka. Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekda Tulungagung, Budi Fatahillah Mansyur, meninggal dunia. Ia meninggal dunia pada Minggu (28/11) malam setelah mendapat perawatan medis di RSUD dr Iskak Tulungagung dan dimakamkan di TPU Kelurahan Bago Kota Tulungagung pada Senin (29/11) pukul 09.30 WIB. Kepala BPBD Kabupaten Tulungagung, Suroto, mewakili Pemkab Tulungagung saat memberangkatkan jenasah di rumah duka. Ia menyatakan atas nama Pemkab Tulungagung memberikan penghargaan setinggi-tingginya pada almarhum yang telah mengabdi untuk melayani masyarakat. “Kami mewakili Pemkab Tulungagung mengucapkan penghargaan yang setinggitingginya pada almarhum yang telah mengabdi untuk melayani masyarakat,” ujarnya. Sejumlah kepala OPD lingkup Pemkab Tulungagung ikut mengantar jenasah almarhum sampai ke pemakaman. Bahkan anggota Forkopimda Tulungagung ikut pua melayat ke rumah duka. Mereka ikut berbela sungkawa atas meninggal dunianya mantan Sekretaris
DPRD Tulungagung yang terbilang mendadak tersebut. Sedang Bupati Tulungagung, Maryoto Birowo, dan Wakil Bupati Tulungagung, Gatut Sunu Wibowo, tidak ikut melayat ke rumah duka karena sedang dinas luar kota. Mereka pun tidak terlihat saat gelaran apel pergeseran pasukan pengamanan pilkades serentak 2021. Meninggal dunianya Budi Fatahillah ini juga menambah daftar panjang pejabat eselon II di lingkup Pemkab Tulungagung yang kosong tanpa pejabat definitif. Saat ini ada enam jabatan eselon II lingkup Pemkab Tulungagung kosong dan masih diisi oleh pejabat pelaksana tugas (Plt), yakni Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR), Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Dispendikpora), Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP), Dinas Perpustakaan dan Kearsipan, Dinas Ketahanan Pangan serta Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM). [wed]
wiwieko/bhirawa
Jenasah Budi Fatahillah Mansyur saat akan diberangkatkan menuju pemakaman, Senin (29/11).
Dilantik di Pesantren, PA GMNI Jatim Kebut 7 Kerja Gotong Royong Malang, Bhirawa Persatuan Alumni Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (PA GMNI) Jawa Timur resmi dilantik, Minggu (28/11) malam. Yang unik, pelantikan organisasi kaum nasionalis itu digelar di Ponpes Babussalam, Banjarejo, Malang, asuhan KH Thoriq bin Ziyad. Pelantikan dengan tema “Nasionalisme Menjawab Tantangan Zaman” itu dihadiri Ketua Umum DPP PA GMNI DR. Ahmad Basarah. Sejumlah tokoh tampak hadir, juga banyak yang mengirimkan karangan bunga hingga memenuhi halaman Pondok Pesantren Babussalam. Acara tersebut dihadiri mulai dari Wakil Gubernur Jatim Emil Elistianto Dardak, Ketua DPRD Jatim Kusnadi, Kapolda Jatim yg diwakili Kapolres Kab.
Malang, Pangdam yg diwakili Dandim, Kajati yg diwakili Kajari Malang, bupati/wali kota dari beberapa daerah di Jatim, pimpinan dan anggota DPRD Kab/Kota, hingga berbagai tokoh lainnya. “Terima kasih Gus Thoriq (KH Thoriq bin Ziyad, pengasuh Ponpes Babussalam, Banjarejo, Malang) berkenan pesantrennya ditempati pelantikan PA GMNI Jatim. Ini menunjukkan kaum santri dan kaum nasionalis ibarat dua sisi mata uang yang tak terpisahkan,” ujar Ketua PA GMNI Jatim Deni Wicaksono. Deni mengatakan, upaya untuk merawat dan menumbuhkan spirit nasionalisme di kalangan anak bangsa kini menghadapi berbagai tantangan. Tantangannya pun telah bersalin rupa dengan beragam kompleksitasnya. [geh]
Wali Kota Ajak ASN Semakin Solutif ristika/bhirawa
Plt Bupati Nganjuk Marhaen Djumadi gowes sambil berbagi sembako kepada masyarakat kurang mampu yang terdampak covid-19.
Dalam Rangka HUT Propinsi Jatim ke 76
Plt Bupati Nganjuk Gowes Sambil Bagi Sembako Sambil bersepeda (gowes) Plt Bupati Nganjuk Marhaen Djumadi bersama sejumlah kepala dinas berbagi sembako kepada masyarakat kurang mampu yang terdampak covid-19. Kegiatan yang dilaksanakan dalam rangka HUT Propinsi Jatim ke-76 dilakukan di sekitar lingkungan Kantor Bupati Nganjuk. Kegiatan tersebut mendapat respon positif dari masyarakat, ucapan terimakasih pun mengalir dari para tukang becak dan tukang sapu jalan. “Pagi hari ini kita melaksanakan sepeda santai sembari membagikan paket sembako kepada masyarakat kurang mampu yang terdampak covid-19,” Kata Marhaen Djumadi sambil menyerahkan bantuan sembako kepada tukang becak di Jl. Diponegoro. Dijelaskan Marhaen Djumadi, kegiatan kali ini dalam rangka HUT Propinsi Jatim ke-76. Oleh
karenanya rombongan sepeda santai Marhaen Djumadi bersepedah sambil membawak paket sembako yang akan diberikan kepada masyarakat yang terdampak covid-19. Dengan membawa sembako ini masyarakat pun tampak antusias menyambut rombongan di beberapa lokasi yang dilalui. “Semoga bantuan ini bisa bermanfaat bagi mereka yang menerimanya,” tandas Marhaen Djumadi Selain bagi-bagi sembako dalam rangka HUT Propinsi Ja-
tim, Marhaen Djumadi juga memberikan motiviasi dan edukasi tentang pentingnya disiplin protokol kesehatan. Sosialisasi protokol kesehatan harus diintensifkan, penindakan masyarakat yang tidak memakai masker. “Kegiatan gowes bersama ini sangat penting untuk meningkatkan imunitas tubuh di masa pandemi Covid 19 sekarang ini. Sehingga kita bisa menekan angka Covid-19 di Kabupaten Nganjuk,” tutur Marhaen Djumadi. Rute sepeda santai yang dilalui Plt Bupati Nganjuk diawali dari Kantor Bupati Nganjuk di Jl Basuki Rahmad. Kemudian Jl. Kartini, Jl Diponegoro dan Jl.Merdeka hingga kembali finish di Jl. Nasuki Rahmad. [advertorial]
zainal ibad/bhirawa
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi saat mengikuti upacara HUT Korpri ke-50 secara virtual di Lobby Lantai 2 Balai Kota Surabaya.
Surabaya, Bhirawa Jajaran di lingkup Pemkot Surabaya mengikuti upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-50 Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri), Senin (29/11). Tahun ini, peringatan HUT Korpri mengambil tema ASN bersatu, Korpri tangguh dan Indonesia bersatu. Puncak peringatan HUT ke-50 tahun Korpri yang berlangsung di
Jakarta tersebut, diikuti seluruh Kepala Perangkat Daerah (PD) dan sejumlah Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup pemkot melalui virtual di Lobby Lantai 2 Balai Kota Surabaya. Di momen tersebut, Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi menyampaikan harapan besarnya kepada seluruh ASN di lingkup Pemkot Surabaya. Ia berharap, di usia yang ke 50 tahun ini,
mereka semakin profesional dan tetap memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat. “Saya berharap di ulang tahun yang ke tahun 50 ini, Korpri semakin profesional, semakin amanah dan semakin dekat dengan masyarakatnya,” kata Wali Kota Eri seusai mengikuti puncak peringatan HUT ke-50 Korpri di Lobby Lantai 2 Balai Kota Surabaya. Menurut dia, di usia yang sudah memasuki setengah abad ini, tentu anggota KORPRI semakin matang dan profesional dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. Salah satunya adalah semakin solutif ketika memberikan penyelesaian sebuah masalah yang timbul di masyarakat. “Sehingga bisa semakin solutif, semakin cepat memberikan sebuah penyelesaian masalah. Sehingga tidak ada lagi di Surabaya ini mulai tingkat kelurahan hingga OPD dinas, tidak ada lagi yang tidak bisa terselesaikan, semua harus tersolusikan,” terangnya. [iib]
LEGISLATIF
Selasa Kliwon, 30 November 2021
Halaman 3
Komisi C Hentikan Pembangunan Pompa Bensin Shell Temukan Analisa Arus Lalin Berdampak Macet Surabaya, Bhirawa Komisi C DPRD Kota Surabaya, yang membidangi pembangunan. Senin (29/11) siang melakukan Inspeksi mendadak (Sidak) di pembangunan pompa bensin Shell yang berada di Jalan Simo Magersari, Kelurahan Simomulyo, Kecamatan Sukomanunggal, Surabaya. Saat tiba dilokasi, Agoeng Prasodjo, yang juga anggota Komisi C DPRD Surabaya dilarang masuk oleh pihak security, spontan pagar yang terbuat dari plat (seng) dibuka paksa.
Ketua Komisi C DPRD Surabaya, Baktiono menyatakan, bahwa pihaknya mendapatkan aduan dari warga terkait dengan pembangunan pompa bensin shell. Setelah dilihat di lokasi memang perizinan dikeluarkan. “Namun setelah kita lihat dan evaluasi, ini berdampak pada lalu lintas yang ada di Jalan Simo Magersari,” kata Baktiono, usai sidak di pembangunan pompa bensin Shell, Senin (29/22) siang. Baktiono juga mengatakan, lokasi kondisinya sudah macet, warga yang biasa parkir untuk
KILAS DEWAN
Anggota DPRD Bondowoso Ajukan Hak Angket pada Bupati Bondowoso, Bhirawa Ada 29 anggota dari tiga fraksi DPRD (Dewan Perwakilan Rakyat Daerah) Bondowoso menandatangani rencana hak angket terhadap Bupati Bondowoso pada Minggu (28/11) malam. Ketua DPRD Bondowoso, H. Ahmad Dhafir menjelaskan, bahwa infonya anggota yang akan bertanda tangan akan bertambah menjadi 34 anggota. Maka bertambah pula menjadi dari empat fraksi yang turut tanda tangan ikhwal pengajuan hak angket. Dhafir mengaku, pengajuan hak angket memang belum diajukan kepadanya sebagai pimpinan DPRD. Namun, ia dan dan wakil ketua DPRD Sinung Sudrajat juga turut tanda tangan sebagaimana amanat fraksi masing-masing. Ia menerangkan adapun alasan para pengusul akan mengajukan hak angket karena beberapa hal. Yang pertama terkait Bupati Salwa Arifin yang dinilai tak melaksanakan rekomendasi hasil Pansus TP2D yang merekomendasikan agar pembentukan TP2D dilakukan sebagaimana hasil fasilitasi. Yang menyebutkan, agar menambahkan unsur perangkat daerah dan sekaligus menjadi Ketua TP2D (Tim Percepatan Pembangunan Daerah). Padahal sebelumnya Bupati Salwa telah menyampaikan kesediannya akan melaksanakan sesuai hasil fasilitasi. Bahkan, sebelum dirinya menerima hasil Pansus Perbup TP2D. “Kalau Perbup (Perbup nomer 49 tahun 2021 tentang TP2D, red) setelah turun, hasil fasilitasi diabaikan, lalu kemudian yang diundangkan bukan hasil fasilitasi? maka ini bentuk pembangkangan terhadap aturan perundangan,” kata Dhafir saat dikonfirmasi, Senin (29/11). Kata dia, adapun alasan ke dua yakni perihal adanya temuan dalam mutasi eselon III beberapa waktu lalu. Tepatnya, terkait seorang guru yang kemudian dimutasi ke dalam jabatan struktural. Sebagai Kepala Seksi di salah satu OPD. “Kan data ini dikirim ke Menpan. Di saat ada data di Menpan, guru nyalon Kades maka dianggap Bondowoso sudah kelebihan tenaga guru. Di saat begitu maka tak dapat jatah. Dari sisi regulasi sedang dilakukan kajian oleh teman-teman,” jelas pria yang merupakan Ketua DPC PKB ini. [san]
masuk ke pasar juga sudah dilarang. Meski dinas perhubungan akan melakukan rekayasa arus lalu lintas. Selain berdampak pada lalu lintas juga berdampak pada sosial maupun lingkungan. “Jika warga tidak boleh parkir dan mengganggu aktifitas warga ini salah besar. Sementara untuk pembangunan akan dihentikan terlebih dahulu. Karena kami juga tidak ingin merugikan pengusaha maupun warga. Dan kami meminta kepada dinas terkait untuk bisa menganalisa yang benar,” tambahnya. “Jika memang tidak cocok di bangun tempat ini jangan memberi
izin, karena ini merugikan investor, merugikan warga masyarakat maupun tetangga sekitar,” tandasnya. Sementara itu warga RT 01 RW 06 Kelurahan Simomulyo, Joni Susanto menyayangkan pihak Shell yang tidak melakukan sosialisasi terhadap warga sekitar. Ia juga mengkhawatirkan dampak kedepannya dari pembangunan tersebut. “Secara logika yang namanya SPBU dampak nantinya kebakaran, kualitas air menurun, udara dan juga kebisingan. Setau saya dari pihak LPMK, RT RW tidak ada yang setuju dengan pembangunan ini, begitupun warga,” jelasnya.
andre/bhirawa
Komisi C DPRD Kota Surabaya Senin (29/11) siang ketika melakukan Inspeksi mendadak (Sidak) dipembangunan pompa bensin Shell yang berada di Jalan Simo Magersari, Kelurahan Simomulyo, Kecamatan Sukomanunggal.
Hal senada juga dikatakan Ketua LPMK Simomulyo, Isroni yang merasa heran lantaran perizinan keluar terlebih dahulu dan sosialisasi di tingkat warga belum ada. Ia juga menegaskan bahwa
LPMK dan juga RT RW menolak terhadap pembangunan ini. “Kita dengan seluruh RW secara resmi menolak dengan pembangun ini,” pungkasnya. [dre]
Dewan Yakin Ekonomi Membaik di Tahun 2022 DPRD Jatim, Bhirawa Wakil Ketua DPRD Jawa Timur, Sahat Tua Simanjuntak menyakini bahwa pemulihan akan semakin baik di tahun 2022. Hal ini dibuktikan dengan digelarnya OPOP Expo Tahun 2021 di Atrium Icon Mall Gresik.
Acara yang berlangsung selama tiga hari sejak tanggal 26 November 2021 ini diikuti oleh 32 unit stand dengan berbagai produk yang ditampilkan serta dihadiri sekitar 30.317 pengunjung berhasil mencatatkan transaksi sekitar Rp1,95 miliar. “Kami melihat capaian-capaian transaksi yang dilakukan di pemprov Jatim, baik itu transaksi lewat OPOP Expo 2021 ini tampaknya kondisi ini semakin baik kedepan,” kata Sahat saat ditemui Bhirawa saat mendampingi Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa saat menutup OPOP Expo Tahun 2021 di Atrium Icon Mall Gresik, Minggu (28/11) malam. Menurut Politisi Partai Golkar ini bahwa stimulus-stimulus yang dilakukan Pemprov Jatim selama ini telah merangsang masyarakat untuk melakukan kekuatan daya beli masyarakat. “Harapan kami di akhir tahun ini penguatan daya beli masyarakat semakin meningkat. Ini menjadi tanda 2022 nanti ekonomi kita semakin baik,” terangnya. Kehadiran OPOP Expo 2021 ini, bertujuan untuk mengangkat perekonomian pondok pesantren dan lingkungan sekitarnya. Sahat menga-
gegeh bagus setiadi/bhirawa
Wakil Ketua DPRD Jawa Timur, Sahat Tua Simanjuntak mendampingi Gubernur Khofifah Indar Parawansa saat menutup OPOP Expo Tahun 2021 di Atrium Icon Mall Gresik, Minggu (28/11) malam.
ku kagum akan banyaknya inovasi yang bahkan bisa di ekspor. Ia menyaksikan produk-produk berkualitas ekspor terus di dorong. Produk-produk yang bisa di ekspor ke negara seperti Jepang dinilai sangat luar biasa. “Ini bagian dari harapan dan target Pemprov Jatim tentu disusun dengan perencanaan yang baik. Makanya Rumah Kurasi BI itu menjadi bagian terpenting dalam
rangka pembinaan dan pembiayaan,” ujar Sahat. Pihaknya pun berharap sinergitas yang dilakukan Pemprov Jatim bersama pesantren maupun lembaga keuangan akan meningkatkan daya beli masyarakat dalam rangka perbaikan ekonomi Jatim. Pada kesempatan sama, Gubernur Khofifah Indar Parawansa memberikan penghargaan kepada Kepala Daerah, OPD dan Instansi BUMN/
BUMD/Swasta yang aktif mengembangkan serta berkontribusi mengenalkan OPOP kepada masyarakat. Gubernur Khofifah menyerahkan sebanyak 7 penghargaan kepada Kepala Daerah yang aktif mewujudkan Nawa Bhakti Satya melalui OPOP. Ke-7 kepala daerah tersebut adalah Bupati Gresik, Bupati Blitar, Bupati Lamongan, Bupati Jombang, Wakil Bupati Magetan, Walikota Madiun dan Walikota Probolinggo. [geh]
Dinas Komunikasi dan Informatika Pemerintah Provinsi Jatim
Tutup OPOP Expo 2021, Gubernur Khofifah Dorong Transformasi Digital OPOP Arus transformasi digital terus berkembang seiring kemajuan teknologi informasi. Tak terkecuali program One Pesantren One Product (OPOP) Jatim yang terus melakukan lompatan inovasi berbasis digital, seperti layanan Samsat OPOP yang tersebar di berbagai pondok pesantren di Jatim. “Inovasi layanan Samsat OPOP ini sangat sederhana. Tetapi manfaatnya luar biasa karena bisa diakses masyarakat lebih luas untuk memudahkan mereka melakukan pembayaran pajak dari beberapa item,” ujar Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, saat memberikan sambutan penutupan OPOP Expo, di Icon Mall Gresik, Minggu (28/11). Gubernur Khofifah berharap, proses tarnsformasi digital yang sudah mulai ini terus ditumbuhkembangkan sehingga seleruh energi yang dimiliki oleh pesantren, santri dan alumni santri, menjadi sinergitas yang kuat dari seluruh sistem yang ada. “Ekosistem itu sekarang ditangani sedangn ditangani Bank Indoensia (BI), juga ditangani Otoritas Jasa Keuanga (OJK), serta Kamar Dagang Indonesia (Kadin). Tentu kita berharap sinergiats ini memebrikan peran ekonomi dari semua pesantren yang ada,” kata Gubernur khofifah. Lebih lanjut gubernur menyampaikan, saat ini inovasi yang luar biasa sudah dilakukan Bank Jatim, Bank UMKM, PT Pertamina, dan PT Pos dalam upaya penguatan OPOP Jatim. Menurutnya, di usia OPOP yang memasuki 2 tahun ini, berbagai
Kanor Perwakilan BI Jatim, Penyerahan Sertifikat Manajer Koperasi Syariah kepada Koppontren oleh Kepala Kanor Perwakilan BI Jatim, dan Penyerahan hadiah Festival Hadrah Banjari oleh Plh. Sekda Prov. Jatim. Dalam kegiatan ini, penyerahan penghargaan kepada Bupati/Walikota juga dilakukan Gubernur Khofifah atas Kerjasama Untuk mewujudkan Nawa Bhakti Satya melalui Jatim Berdaya dalam program OPOP. Adapun para bupati yang menerima penghargaan yakni, Bupati Gresik, Bupati Lamongan, Bupati Jombang, Bupati Magetan, Bupati Blitar, Walikota Madiun, dan Walikota Probolinggo. Pada kesempatan ini gubernur juga meresmikan mobil OPOP sebagai sebuah inovasi abru OPOP Jatim dalam memperluas pasar yang produktif. [tam*]
Gubernur Khofifah meninjau berbagai produk yang dihasilkan dari proses telah dilalui dengan sangat sudirman, dengan programnya one luar biasa. “Saya waktu itu belajar village one produk (OVOP). Catatand a r i A l m a r h u m G u b e r n u r B a s o f i catatan itu diberikan Gubernur Basofi
program OPOP dalam OPOP Expo 2021. ke saya, kemudian saya melihat ada kekuatan pesantren yang luar biasa, baik pesantrennya, santrinya, maupun alumninya. Jadi ekosistem OPOP adalah pesnatren preneur, santripreneur dan so siopreneur. Ketiganya ini kami blanded dalam sebuah format yang bisa mendorong produktivitas pesantren,” terangnya. Lebih lanjut dikatakan Khofifah, jika produk pesantren, produk santri, maupun alumni, lalu mendapatkan sertifikasi, maka ini sesuatu yang sudah menunjukkan proven (pembuktian). Kita berharap inovasi dan menemukenali produk-produk yang sepetinya sepele menjadi luar biasa. Sebagai contoh, bahan bakar dari bonggol jagung oleh Pesantren Modern Sumber Daya AtTaqwaNganjuk (Pomosda). “Terimakasih kepada para bupati/ walikota di Jatim yang sudah melakukan pendampingan dan penguatan OPOP. Mohon nanti terus bersinergi dengan rumah kurasinya Bank Indonesia dan mudah-mudahan juga
berseiring dengan ekspor center yang kini tengah dikembangkan. Dengan demikian produkproduk dari pesantren, santri dan alumni, akan menemukan pasar yang lebih produktif lagi” ujar Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa. Pada saat acara penutupan OPOP Expo 2021 di Gresik ini, juga dilakukan penandatangan Perjanjian Kerja Sama. Antara lain, OPOP dengan KEK Singosari, Ketua OPOP (Plh. Sekda) dengan Dir. KEK Singosari, OPOP dengan PT Pertamina, Ketua OPOP (Plh. Sekda) dengan GM Pertamina . Selain itu juga dilakukan penyerahan Sertifikat Pengawas Koperasi Syariah kepada Koppontren oleh Kepala
OPINI
Selasa Kliwon, 30 November 2021
TAJUK
Merombak UU Omnibuslaw UU Omnibuslaw (tentang Cipta Kerja) harus dirombak, agar terhindar dari pembatalan secara permanen. Sementara ini Mahkamah Konstitusi (MK) menyatakan “inkonstitusional bersyarat” terhadap UU Nomor 11 Tahun 2020. MK juga menyatakan prosedur pembentukan UU Tentang Cipta Kerja sebagai cacat formil. Anehnya, MK menyatakan UU Omnibuslaw masih berlaku, sembari dilakukan perbaikan (oleh pemerintah bersama DPR) dalam waktu 2 tahun. Uji materi terhadap UU Nomor 11 Tahun 2020 Tentang Cipta Kerja, diajukan oleh beberapa kelompok masyarakat sipil, dan aliansi organisasi buruh. Antaralain Konfederasi Sarbumusi (Sarikat Buruh Muslim Indonesia (bagian otonom di bawah Nahdlatul Ulama, NU). PP Muhammadiyah. Bahkan sejak proses pembahasan di DPR telah dilakukan aksi demo besar nasional menolak Rancangan UU yang kondang disebut Omnibuslaw. bersama Pemerintah). Puncak demo terjadi pada 6–8 Oktober 2020, dilaksanakan aksi unjukrasa buruh dan mahasiswa di seluruh Indonesia. Sebagian berakhir bentrok pengunjukrasa dengan aparat Kepolisian. Demo besar terjadi lagi bertepatan dengan peringatan 1 tahun pemerintahan Jokowi – Ma’ruf Amin. Tuntutannya, pembatalan RUU Omnibuslaw, sekaligus pemerintah diminta menerbitkan Perppu pengganti. Konon, RUU Omnibuslaw dituding makin menyengsarakan buruh. Juga tidak melindungi kepentingan hak ulayat terhadap hutan milik adat. Serta dituding meniadakan kewenangan organisasi profesi. Termasuk memangkas wewenang organisasi perburuhan. Omnibuslaw UU Cipta Kerja dianggap lebih lembek (merugikan buruh, dan karyawan) dibanding UU Nomor 13 tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan. Juga mengendurkan peraturan yang tercantum dalam beberapa UU lain. Kepolisian (didukung Tentara Nasional Indonesia, TNI) juga bersikap tegas menindak anarkhisme unjukrasa. Termasuk menangkap pemilik akun penyebar hoax. Dari berbagai daerah, hampir enam ribu pengunjukrasa ditangkap. Sebanyak 240 orang berlanjut diproses penyidikan (sebanyak 87 orang ditahan). Ironisnya, sebanyak 145 pendemo terdeteksi reaktif dalam tes cepat (rapid test) CoViD-19. Unjukrasa (masif) terhadap pengesahan UU, menunjukkan terdapat sumbatan komunikasi, antara rakyat dengan wakil rakyat (DPR), dan pemerintah. Padahal telah terbit UU Nomor 15 tahun 2019 (perubahan atas UU Nomor 12 tahun 2011 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-undangan). Di dalamnya diatur seluruh mekanisme dan prosedur pembuatan UU. Misalnya, pada pasal 21 ayat (4), dinyatakan prosedur mempertimbangkan usulan masyarakat. Bahkan UU Nomor 15 tahun 2019 dalam pasal 95A ayat (1), dinyatakan kemungkinan pemantauan dan peninjauan terhadap UU yang dilakukan setelah UU berlaku. Pemantauan dan peninjauan dilakukan oleh DPR, DPD, dan pemerintah. Mencermati pasal-pasalnya, Menerbitkan aturan turunan UU juga wajib memperhatikan usulan masyarakat. Omnibuslaw, digagas sebagai penyederhanaan perundangundangan. Sebanyak 83 regulasi yang berisi 2500 pasal dipreteli. Muaranya, akan dihasilkan “induk” undang-undang yang lebih simpel. Draft-nya berisi 174 pasal. Lebih mirip sebagai Kitab Undang-Undang (seperti KUHP). Tidak mudah, karena pengalaman pertama dalam legislasi nasional. UU Omnibuslaw, telah disahkan pada 2 November tahun 2020, berlaku efektif mulai Pebruari 2021. Saat ini pemerintah telah menerbitkan 45 Peraturan Pemerintah (PP), dan 4 Peraturan Presiden (Perpres) sebagai pelaksanaan. Namun amar putusan MK tidak mengizinkan lagi penerbitan PP, dan peraturan lain turunan UU Nomor 11 Tahun Tentang Cipta Kerja. Sampai MK menyatakan perbaikan yang dilakukan telah cukup memadai. Amar putusan MK yang menyatakan inkonstitusional bersyarat terhadap UU Cipta Kerja, dianggap “setengah hati.” Dengan menilai cacat formil, seharusnya UU Cipta Kerja dinyatakan inkonstitusional. Bisa dibatalkan. Namun harus diakui, masih diperlukan induk UU yang menjadi peta jalan gerakan “revolusi” birokrasi. Sekaligus menjadi payung sinergitas sektoral pemerintahan. [*]
Sorotan Publik
Semua tanggapan baik berupa saran dan kritik atas wajah dan kinerja birokrasi kita dalam memberikan pelayan publik dapat dikirim melalui email: harian_bhirawa@yahoo.com atau manfaatkan fasilitas surat pembaca di www.harianbhirawa.co.id atau telp ke (031) 5470650 atau faks (031) 5343359. Untuk setiap email harap disertakan nomor telpon (untuk konfirmasi ulang).
Menyoal Peraturan Turunan UU Ciptaker BELAKANGAN ini, aturan turunan dari Undang-undang Cipta Kerja (UU Ciptaker) yang telah diterbitkan oleh pemerintah tengah menjadi sorotan publik, terlebih oleh para pekerja atau kaum buruh. Semua yang terjadi itu, bukan tanpa alasan. Pasalnya, putusan Mahkamah Konstitusi (MK) atas UU Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja tersebut terkesan tidak konsisten dan justru berpotensi menimbulkan ketidakpastian hukum hingga bisa menjadi sumber munculnya perselisihan dalam implementasinya. Meskipun, sejatinya dari awal putusan MK ini mencoba mengakomodir berbagai kepentingan dan berusaha mencari jalan tengah, akhirnya Putusan MK menjadi ambigu dan tidak konsisten. Adapun, aturan yang saat ini santer menjadi perhatian diantaranya, yaitu PP Nomor 34/2021 tentang Tenaga Kerja Asing (PP TKA); PP Nomor 35/ 2021 tentang Perjanjian Kerja Waktu Tertentu, Alih Daya, Waktu Kerja dan Waktu Istirahat, dan Pemutusan Hubungan Kerja (PKWT-PHK); PP Nomor 36/2021 tentang Pengupahan; dan PP Nomor 37/2021 tentang Jaminan Kehilangan Pekerjaan (PP JKP). Itu artinya, jika tercermati melalui keempat Peraturan Pemerintah tersebut telah berdampak langsung pada hilangnya jaminan kepastian pekerjaan, jaminan upah dan jaminan sosial, yang sebelum adanya UU Cipta Kerja, telah diatur dalam UU No.13 tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan. Pasal-pasal yang terdapat dalam UU Cipta Kerja dan Peraturan Pemerintah turunannya, mempermudah terjadinya pemutusan hubungan kerja (PHK) dan berdampak luas pada peningkatan angka pengangguran, melemahnya daya beli, menurunnya angka konsumsi rumah tangga yang berujung pada penurunan perputaran ekonomi nasional dan mempengaruhi angka pertumbuhan ekonomi nasional. Termasuk soal upah minimum merupakan kebijakan strategis dan berdampak luas karena mayoritas pekerja formal adalah pekerja penerima upah minimum. Oleh sebab itu, ada baiknya pemerintah bisa lebih berpihak kepada rakyat, apalagi setelah Hakim MK juga telah menyatakan bahwa pembentukan Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja bertentangan dengan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 dan tidak mempunyai kekuatan hukum mengikat secara bersyarat. Muhammad Yusuf Dosen PPKn Univ. Muhammadiyah Malang
HARIAN
PENDIRI : Alm. H. Moch. Said PENASIHAT HUKUM: Poerwanto, SH, MH
Halaman 4
Menyoal Revitalisasi Pelabuhan Ikan salah satunya karena tidak berfungsinya TPI. Jika diperhatikan di pelabuhan perikanan yang ada di Jawa Timur, baik Pelabuhan Perikanan (PP) Nusantara, PP Pantai, PP Kecil boleh dikata tidak identik dengan pembansignifikan terhadap pendagunan pelabuhan yang patan dan tingkat kesesetiap tahun selalu diOleh : jahteraan nelayan kecil. anggarkan DKP Jawa Oki Lukito Masih banyak masalah, Timur. Bahkan ada yang mereka umumnya buruh multi years walaupun nelayan, nelayan tradisionsl pelabuhan tersebut idle capacity. Contoh pelabuhan Paiton, yang tidak punya modal kerja dan peralaKabupaten Probolinggo yang jumlah tan perahu terbatas serta pada umumnya kapalnya tidak lebih dari 50 unit dan sudah terikat ijon juragan besar. lokasinuya berdekatan dengan Pelabuhan Mayangan Kota Probolinggo. Batal lelang dibangun lagi Pembangun fisik hanya mengunKedua pelabuhan ini berada di Selat tungkan kontraktor, konsultan, oknum Madura yang sudah overfishing. Sementara Pelabuhan Muncar pejabat, dampak manfaat mereka tidak Banyuwangi mati suri sejak menghil- peduli. Contoh PP Mayangan yang angnya ikan lemuru lebih dari sepuluh hampir setiap tahun dimanja dengan tahun lamanya. Hasil tangkapan ne- anggaran konstruksi. Dibangun sejak layan relatif kecil dan diperjual belikan tahun 2000 diresmikan 2007 oleh Presidi pinggir dermaga karena TPI tidak den Soesilo Bambang Yudhoyono. Maberfungsi dan berubah fungsi menjadi yangan menggerus dana APBD lebih gudang darurat. Pelabuhan Bawean kurang Rp 500 miliar, fantastis. Tahun Gresik mempunyai dermaga sekitar 2019 mendapat kucuran dana lagi Rp 500 meter dan memiliki kantor dan 20 M, tahun 2018 Rp 20 M, tahun 2017 ruang pertemuan megah akan tetapi sebesar Rp 6,6 M dan tahun 2015 sebetidak punya TPI. Sementara di Jember sar Rp 2,5 M. Tahun 2020 dianggarkan selain Puger konon akan dibangun lagi Rp 18 M tapi dibatalkan gubernur saat pelabuhan ikan baru di sekitar lokasi proses lelang karena diprotes. Awalnya pelabuhan perikanan ini wisata bahari Watu Ulo. Demikian pula di Tulungagung walaupun sudah dibangun antaralain untuk memberikan ada Pelabuhan Popoh yang pemban- fasilitas kepada nelayan yang selama gunannya tidak tuntas, tahun depan itu beraktivitas di Pelabuhan Tanjung direncakan dibangun lagi pelabuhan Tembaga, Probolinggo pelabuhan umum yang dikelola Pelindo III. Akan Sine di Kecamatan Kalidawir. Sejatinya nelayan tidak membu- tetapi sampai dengan saat ini belum tuhkan kwantitas pelabuhan dengan semua nelayan bersedia mengalihkan bangunan kantor bagus dilengkapi aktifitas bongkar hasil tangkapannya di fasilitas seperti tempat penginapan PP Mayangan. Beragam alasan diung(guess house) yang representatip. kapkan, diantaranya, hasil tangkapan Nelayan membutuhkan pelabuhan selama melaut lebih cepat menghasilikan yang betul bermanfaat bagi kes- kan uang, cukup dijajakan di pinggir ejahteraan keluarganya. Mereka belum dermaga. Mereka enggan menjual di menikmati peningkatan kesejahteraan TPI yang dikeluhkan hanya berfungsi
sebagai tempat penimbangan ikan tetapi harus bayar retribusi, tarip labuh dan retribusi kebersihan sementara ikan belum tentu laku terjual. Data penelitian yang dirilis Perguruan Tinggi ternama di kota Bogor, jumlah kapal yang beraktivitas di PP Mayangan sebagaimana dikutip dari Dinas Kelautan dan Perikanan Jatim (2017) jumlahnya 358 unit, berbagai ukuran mulai 10 GT hingga diatas 100 GT, 155 unit diantaranya kapal Cantrang. Hasil tangkapan nelayan yang mayoritas berdomisili di Pulau Gili Ketapang itu didaratkan di Mayangan sebesar 15.357, 20 ton. Rata rata di bawah 20.000 ton per tahun, didominasi oleh hasil produksi kapal rawai dasar, cantrang dan purse seine dengan berbagai jenis ikan diantaranya kakap merah (lutjanus spp). Jumlah tersebut relatip sangat kecil jika dibandingkan dengan bangunan fisik di BLUD PP Mayangan yang konon kesulitan memenuhi target PAD. Selain kapal nelayan lokal, lebih kurang terdapat 150 kapal ikan asal Tanjung Balai, Karimun rutin membongkar ikan hasil tangkapannya di dermaga khusus, terpisah dengan pelabuhan nelayan lokal. Ribuan ton ikan asal tangkapan dari wilayah timur Indonesia didaratkan di Mayangan setiap tahun, serta diolah dan dikemas di sejumlah UPI di sekitar Probolinggo dan Pasuruan. Kapal kapal ikan berukuran minim 200 GT tersebut nyaris tidak ada yang diawaki oleh nelayan Mayangan. Pelabuhan hanya sebagai pintu numpang lewat. Begitu diturunkan dari kapal, ikan dalam kemasan frozen tersebut langsung diangkut puluhan truk keluar pelabuhan. Selain biaya tambat labuh dan retribusi kebersihan tidak ada lagi kontribusi lainnya dari kapal asal Tanjung Balai itu untuk Pemprov Jatim.
rendah, tingkat hunian kapasitas rumah sakit dan (Bed Occupancy Rate) fasyankes lain. Ketiga, perumah sakit yang rendah. rubahan perilaku dilakuBerbagai langkah dan kan melalui penguatan scenario kebijakan akan protokol kesehatan berditerapkan pemerintah sebasis platform teknologi perti pelarangan cuti bagi informasi PeduliLindungi. ASN, penerapan PemKeempat, Keempat peningkatan berlakuan Pembatasan cakupan vaksinasi skala Kegiatan Masyarakat luas, masif dan konsisten Oleh: (PPKM) level 3 di seluserta kelima penguatan Oryz Setiawan ruh Indonesia, melakukan sistem kesehatan untuk monitor setidaknya 19 menjaga keberlangsundaerah kabupaten/kota gan kapasitas pelayanan yang berpotensi kenaikan kesehatan esensial dan rujukan serta kasus selama 4 Minggu berturut-turut. memenuhi standar protokol kesehatan. Beberapa penyebab kasus naik adalah berbagai pelonggaran pembatasan ak- Akselerasi Vaksinasi tivitas masyarakat diikuti melonggarnya Harus diakui bahkan program vakbahkan abai terhadap protokol kesehatan sinasi Covid-19 di Indonesia telah di masyarakat, belum semua masyarakat berjalan sangat masif. Vaksinasi ibarat
evaluasi efektivitas vaksin Covid-19 bahwa vaksin mampu menurunkan risiko terinfeksi Covid-19, serta mengurangi perawatan dan kematian terutama bagi tenaga kesehatan. Hal ini menunjukkan bahwa vaksin Covid-19 yang saat ini digunakan efektif terhadap mutasi virus Covid-19. Hingga saat ini belum ada penelitian ataupun bukti ilmiah yang menunjukkan vaksin yang telah diproduksi dan telah digunakan di berbagai belahan dunia tidak bisa melindungi masyarakat dari virus varian baru. Oleh karena itu eksistensi vaksin yang digunakan dalam upaya kita melakukan penanggulangan pandemi masih dipandang sangat efektif. Indonesia telah melampaui target WHO tersebut, yakni mampu memberikan vaksinasi lengkap setidaknya 40 persen populasi pada akhir tahun 2021. Meski belum mencapai standar target 70 persen dari total penduduk yang tervaksinasi, strategi vaksinasi di Indonesia menjadi contoh negara lain dalam upaya melawan pandemi. Hingga memasuki minggu ketiga Bulan November setidaknya capaian vaksinasi nasional sudah 133 juta dosis untuk pertama atau setara dengan 64,05 persen. Sementara itu vaksinasi dosis kedua sudah mencapai sekitar 87 juta dosis atau 42,23 persen. Pencapaian ini merupakan kerja keras seluruh komponen bangsa sebagai penyelenggara vaksinasi dan juga partisipasi dari seluruh rakyat Indonesia yang bersedia untuk divaksinasi. Kita, semua masyarakat Indonesia tak ingin gelombang ketiga lonjakan kasus Covid-19 terjadi kembali, semua sudah lelah dan capek, kehidupan dasar masyarakat tergoncang, ekonomi kian terpuruk dan sumber daya kesehatan ‘ambruk’ termasuk anggaran pemerintah terus terkuras untuk penanganan pandemi yang tak ada kepastian ujung akhirnya. Semoga bangsa ini terjaga dan mampu keluar dari cengkeraman pandemi Covid-19 dengan konsisten menerapkan 5 M (menjaga jarak, mencuci tangan, memakai masker, mengurangi mobilitas dan menjauhi kerumunan) dalam kesehariannya dan 3 T (testing, tracing dan treatment) yang harus terus diakselerasi oleh tenaga kesehatan.
Janji Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indarparawansa membangun docking atau galangan kapal nelayan di pelabuhan Puger Jember patut diapresiasi. Selama ini kapal nelayan yang mayoritas bahan bakunya kayu itu kesulitan melakukan perbaikan di bagian bawah atau lunas kapal.
P
erbaikan dilakukan di tepi pantai yang hasilnya tidak maksimal, kapal rentan bocor dan tenggelam ketika beroperasi. Selain tempat perbaikan kapal, nelayan sangat membutuhkan difungsikannya Tempat Pelelangan Ikan (TPI) jantungnya nelayan serta ketersediaan solar. TPI sebagai sarana untuk perbaikan tingkat kesejahtreaan nelayan jika dicermati selama ini mayoritas tidak berfungsi, hanya sebagai tempat penimbangan ikan. Selain itu kebutuhan urgen nelayan yang perlu diprioritaskan lainnya adalah ketersediaan solar nelayan di SPDN yang sering tersendat dan menghambat produktivitas nelayan. Satu satunya TPI yang rutin melakukan lelang hanya di Pelabuhan Perikanan Pondokdadap, Kabupaten Malang. Di Pelabuhan Tamperan Pacitan dan Pancer Banyuwangi TPI tidak berfungsi kendati kedua pelabuhan tersebut sangat potensi karena penghasil ikan tuna. Berkekuatan anggaran sekitar Rp 200 miliar, Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Provinsi Jawa Timur mencanangkan empat program prioritas pada tahun 2022. Selain revitalisasi pelabuhan, pemulihan sumber daya ikan, pemberian hibah alat tangkap, penguatan produksi budidaya laut serta peningkatan daya saing produk hasil olahan UMKM. Menarik untuk dikritisi adalah revitalisasi pelabuhan ikan. Bagaimanapun revitalisasi pelabuhan akan selalu mengundang perhatian karena tidak akan lepas dari proyek pembangunan infrastruktur. Revitalisasi pelabuhan perikanan
K
Ketum Forum Masyarakat Kelautan, Maritim, Perikanan. Ketua HNSI Kota Probolinggo
Alarm Lonjakan Kasus Pasca Libur Nataru
etika sejumlah negara di Eropa mengalami kenaikan kasus Covid-19 dengan angka tinggi. WHO mencatat bahwa terjadi peningkatan kasus Covid-19 kembali tinggi di dunia. Peningkatan tertinggi terjadi di Eropa dan Amerika. Padahal, sebelumnya negara itu sudah dianggap berhasil mengatasi pandemi korona. Sebut saja Rusia, Jerman, Austria, Belanda, Hungaria, Republik Ceko dan Polandia. Bahkan WHO memperkirakan Eropa menjadi episentrum corona dunia. Kondisi menjadi atensi serius pemerintah dalam rangka upaya pengendalian kasus corona yang saat tengah mengalami pelandaian. Harus, diakui bahwa pandemi Covid-19 belum sepenuhnya usai. Semua harus waspada, penerapan protokol kesehatan tidak boleh kendor, upaya testing dan tracing terus digenjot dan program vaksinasi harus lebih masif digencarkan di berbagai lini bahkan jempur bola door to door guna percepatan pencapaian target kekebalan komunal minimal 70 persen jumlah penduduk. Salah satu potensi risiko tinggi lonjakan kasus adalah momen hari libur akhir tahun seperti Natal dan Tahun Baru. Pada kondisi ini tentu sangat berpotensi terjadi titik akumulasi mobilitas penduduk dan sangat berisiko terjadi kerumunan dalam berbagai bentuk kegiatan baik rekreasi, reuni, pertunjukan seni dan hiburan dan lainlain. Dari sisi ekonomi momen akhir merupakan puncak rutinitas tahunan, perputaran roda ekonomi bisnis, industri kreatif dan aktivitas sosial keagamaan yang pasti diikuti dengan geliat aktivitas masyarakat yang cenderung masif dan sulit dikontrol. Berkaca pada momen libur lebaran Mei lalu yang kemudian diikuti oleh gelombang kedua kasus sebagai salah satu puncak ledakan kasus di Indonesia pada Juli lalu menjadi pelajaran sangat berharga. Saat itu kasus sempat mencapai rekor kasus selama pandemi dengan 56.757 kasus per hari dengan jumlah kematian lebih dari 2 ribu jiwa per hari. Dalam menghadapi libur Natal dan Tahun Baru, pemerintah seakan tak ingin kecolongan dalam upaya mempertahankan kondisi yang kondusif kasus Covid-19 di Indonesia yang ditandai dengan jumlah (kasus) masih kecil, positivity rate masih
Meski belum mencapai standar target 70 persen dari total penduduk yang tervaksinasi, strategi vaksinasi di Indonesia menjadi contoh negara lain dalam upaya melawan pandemi. Hingga memasuki minggu ketiga Bulan November setidaknya capaian vaksinasi nasional sudah 133 juta dosis untuk pertama atau setara dengan 64,05 persen. Sementara itu vaksinasi dosis kedua sudah mencapai sekitar 87 juta dosis atau 42,23 persen. Pencapaian ini merupakan kerja keras seluruh komponen bangsa sebagai penyelenggara vaksinasi dan juga partisipasi dari seluruh rakyat Indonesia yang bersedia untuk divaksinasi.
menerima vaksin dan kekebalan mulai turun terhadap varian yang sangat menular seperti varian AY.23 dan AY.4.2 merupakan varian baru dari Delta. Upaya dan strategi pemerintah dalam penanggulangan pandemi di Indonesia dikelompokkan ke dalam lima pilar utama. Pertama deteksi, dilakukan melalui penguatan testing, tracing, karantina/ isolasi. Deteksi juga dilakukan melalui surveilans untuk Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di sekolah dan surveilans genomic untuk mengawasi varian baru serta pengawasan di pintu masuk negara. Hal ini sangat penting mengingat kecepatan strain virus Covid-19 yang mudah bermutasi dan bersifat lebih menular (virulen). Kedua, manajemen klinis dilakukan tatalaksana kasus sesuai perkembangan ilmu pengetahuan termasuk potensi obat baru dan persiapan
tameng dalam peperangan melawan serbuan pandemi Covid-19 yang belum diketahui kapan berakhir. Mulai stok, ketersediaan dan distribusi vaksin yang terus diamankan dan digelontorkan ke seluruh area-area yang masih berisiko tinggi penularan dan daerah-daerah yang belum memenuhi target capaian. Gerakan vaksinasi massal menjadi salah satu andalan pemerintah untuk sesegara mungkin keluar dari jeratan dan lingkaran pandemi Covid-19. Tak hanya tenaga kesehatan, dukungan dari TNI/ Polri dan kalangan swasta semua dilibatkan untuk mempercepat capaian target vaksinasi di Indonesia. Bahkan opsi untuk memperluas cakupan vaksinasi pada vaksin dosis ketiga atau booster di luar tenaga kesehatan yang saat ini masih diperlukan kajian terlebih dahulu. Selain itu juga dilakukan langkah
Alumni Fakultas Kesehatan Masyarakat (Public Health) Unair
PEMIMPIN UMUM: Nawang Esthi Lestari PEMIMPIN REDAKSI/ PENANGGUNG JAWAB: Wahyu Kuncoro SN WAKIL PEMIMPIN REDAKSI : Wawan Triyanto REDAKTUR PELAKSANA: Gatot Suryo Widodo KOORDINATOR LIPUTAN : Bambang WN REDAKTUR: Choirul Anam, Anangsyah Isfianto, Sufendi Dimyati, Andre Endrayana Sasmita, Helmi Supriyatno, Zainal Ibad Reporter : M. Ali, Rachmat Caesar BSW, Zainal Ibad, Adit Hananta Utama, Abed Nego, Gegeh Bagus Setiadi, Diana Rahmatus Sholichah, Achmad Tauriq Imani Fotografer: Trie Diana Indahwati, Oki Abdul Sholeh Malang: M. Taufiq, Kabupaten Malang : Cahyono Nor Rochmah, Kota Batu: Anas Bachtiar, Kediri: Ervan Kholis, Pasuruan : Hilmi Husein, Pamekasan: Syamsuddin, Lumajang: Dwi Wismo Wardono, Probolinggo: Wiwit Agus Pribadi Jember: Effendi, Sampang: Nur Cholis, Sumenep: Agus Irianto, Samsul Arifin, Bondowoso: Ihsan Khalil, Situbondo: Sawawi, Tulungagung: Hadi Sucipto, Wiwieko Dh, Ponorogo: Yanuar Lamongan: Suprayitno, Jombang: Romadlon, Fathoni, Arif Yulianto Mojokerto: Hasan Amin, Sidoarjo: Ali Kusyanto, Hadi Sujitno, Achmad Suprayogi Gresik: Kerin Ikanto, Rokim, Tuban: Khoirul Huda Madiun: Sudarno, Blitar: Hartono, Nganjuk: Ristika, Bojonegoro: Achmad Basir, Trenggalek: Wahyu Asmoro, Jakarta: Tjitjik Rahayu. Direktur Utama: Nawang Esthi Lestari, Direktur Umum: Wahyu Kuncoro SN, Direktur Keuangan Mira Damayanti Komisaris Utama: Sugeng Praptoyo, Komisaris: Bambang WN, Hasan Amin, Suprayitno, Malang: Gatot Soekardi, Ratna Nirmala, Lumajang: Didit Nur Jadit, Bondowoso: Hasto Pramudyo, Manager Produksi, Sirkulasi dan Periklanan: Sri Eddy Haryanto, Manajer Keuangan: Anangsyah Isfianto, Administrasi Keuangan: Etti Sri Kustini, Sri Poernomo, Sekretaris Perusahaan: Rani Cholyvianti, Sirkulasi: Titiek Yuliati (Koordinator), Utomo Pagon, Distribusi: Tatok Arly (Koordinator), Suparto, Mulyadi, Pracetak:Ali Sulkan (Koordinator), Danu Setiawan, Trisno purnomo, Onny Agung S, Oki Abdul Sholeh, Rendy Agung. Sekuriti: Saiful Hidayat, Akhmad Mukhdor Daniyal, Ucha Torindiansyah Alamat Kantor Pusat/Iklan/Redaksi: Jalan Indragiri 73 Surabaya, Telp : 031- 561-5454, Fax : 031-561-9009, Email Iklan: bhirawa_indragiri@yahoo.com, Email Redaksi: harian_bhirawa@yahoo.com Sirkulasi: Jalan Pengenal 5, Surabaya (60174), Telp : 031- 547-0650 (3 lines), Fax : 031-534-3359, Email Sirkulasi: bhirawasirkulasi@yahoo.com Bhirawa Online : http://www.harianbhirawa.co.id Bank: Bank Mandiri (BBD Jembatan Merah) Surabaya, No. Rek:140.0080000053, Percetakan: PT Media Nusantara Press, Kawasan Industri SIER, Jl. Rungkut Industri III No.49, Surabaya SIUPP: Nomor 159/SK/Menpen/SIUPP/A.7/1986, 22 April 1986.
Tarif Iklan: Iklan Baris Rp. 7.500/baris (maksimal 5 baris), Iklan Tender/Lelang Rp.10.000/mm kolom, Iklan Display warna (FC) Rp.10.000/mm kolom, Iklan Display hitam putih (BW) Rp.7.500/mm kolom. Harga belum termasuk PPn 10%.
Selasa Kliwon, 30 November 2021
PELAYANAN PUBLIK
Halaman 5
Upacara Peringatan HUT Korpri ke-50
BPBD Jatim Siap Beri Pelayanan Maksimal BPBD Jatim, Bhirawa Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jatim melaksanakan upacara peringatan HUT KORPRI yang ke-50 di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Senin (29/11). Peringatan Hari Korps Pegawai Republik Indonesia (KORPRI) ini diikuti secara daring oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jatim. Bertindak sebagai Inspektur Upacara (Irup) Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa. Bertemakan ‘ASN Bersatu, KORPRI Tangguh dan Indonesia Tumbuh’, upacara ini diikuti secara daring oleh Sekretaris BPBD Jatim, Erwin Indra Widjaja; Kabid KL BPBD Jatim, Sriyono; Kasubbag Umum dan Kepegawaian BPBD Jatim; Kasubbag Keuangan, Suharlina Kusumawardhani dan pegawai BPBD Jatim.
Gubernur Jatim menyampaikan, salah satu kunci sukses pemerintahan adalah ASN yang tergabung dalam Korps Pegawai Republik Indonesia. Dan harus bisa menjiwai KORPRI dan mendalami peran yang sangat penting ini. Sehingga kualitas SDM adalah penentu keberhasilan suatu organisasi. “Talenta muda ASN terus dididik dan diarahkan, sehingga memiliki SDM yang berintegritas. ASN harus trengginas, cer-
das dan tangkas,” pesan Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa. Terpisah, Sekretaris BPBD Jatim, Erwin Indra Widjaja menambahkan, sesuai dengan Core Values dari Presiden RI Joko Widodo. Maka ASN diimplementasikan dalam kata BerAKHLAK, yang merupakan akronim dari ‘Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif’. “Dengan Core Values ini, maka ASN dan karyawan BPBD Jatim berorientasi untuk memberikan pelayanan terbaik kepada bangsa dan masyarakat,” ucap Erwin Indra Widjaja. Untuk itu, Erwin berharap ASN jajaran BPBD Jatim harus mempunyai Core Values yang sama. Teruta-
ma dalam menyeragamkan nilainilai dasar ASN yang saat ini masih bervariasi di setiap instansi pemerintahan. Sehingga dapat membangun bangsa dengan nilai-nilai dasar yang sama. “Pada HUT KORPRI ke50 ini, diharapkan segenap ASN BPBD Jatim bisa memegang teguh nilai-nilai dasar. Serta mempunyai semboyan yang sama dalam melaksanakan tugasnya,” pungkasnya. Usai upacara, acara dilanjut dengan pemberian penghargaan kepada Kafilah KORPRI Jatim pada ajang Musabaqoh Tilawatil Quran di Kendari dan Sulteng. Kemudian dilanjutkan dengan tali asih kepada ahli waris anggota KORPRI yang meninggal dunia, serta santunan untuk anak yatim.[bed]
Istimewa
Segenap ASN BPBD Jatim mengikuti upacara HUT KORPRI ke-50 secara daring, Senin (29/11).
LINTAS PELAYANAN
Layani Masyarakat Miskin, Pemkab Sidoarjo Punya Tunggakan Rp4 M Sidoarjo, Bhirawa Warga Kabupaten Sidoarjo pada tahun 2022 mendatang diharapkan semakin banyak yang sehat dan terbebas dari penyakit. Dinas Kesehatan Kabupaten Sidoarjo, pada tahun 2021 ini, masih mempunyai klaim tunggakan pembayaran untuk program jaminan kesehatan masyarakat miskin (JKMM), sebesar Rp.3 miliar - Rp.4 miliar, di tiga rumah sakit. Di antaranya RSUD Sidoarjo, RS dr Sutomo Surabaya dan RS Menur Surabaya. Tahun 2022, unggakan pembayaran 2021 akan dibayar. “Anggaran sisanya akan kita manfaatkan untuk menghandle biaya pelayanan kesehatan yang ada,” komentar Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan Dinas Kesehatan Kab Sidoarjo, dr M.Abdilah Asegaf MM, Senin (29/11) kemarin, di ruang rapat Delta Karya, usai kegiatan sosialisasi pembiayaan kesehatan Kab Sidoarjo tahun 2021. Pada tahun 2021 ini, Dinkes Kab Sidoarjo, kata dr Abdilah juga telah membayar klaim tunggakan program JKMM tahun 2020 lalu. Namun dirinya mengaku sempat lupa berapa angka persisnya. Biaya program JKMM ini, menurut dr Abdilah, adalah biaya pelayanan kesehatan diluar yang dibiayai dari program BPJS Kesehatan. Pelayanan kesehatan program JKMM ini misalnya untuk pembiayaan kejadian ikutan pasca imuninasi (KIPI). Yang memang tidak ditanggung dalam BPJS Kesehatan. Lainnya, biaya kesehatan bagi warga yang termasuk dalam tempat tinggal tidak tetap (4T).[kus]
Wali Kota Sosialisasikan PPKM Level 3 Saat Nataru Pemkot Madiun, Bhirawa Salat Isya’ berjamaah bersama Wali Kota Madiun sampai di Masjid Nurur Rohman Kelurahan Kejuron. Selain menjadi ajang sosialisasi penerapan protokol kesehatan, giat juga ajang serap aspirasi jamaah. Berbagai masukan mengemuka saat dialog usai salat. Mulai perbaikan masjid, perbaikan gang, hingga pemasangan speed bumb untuk mengurangi kecepatan pengendara. Wali Kota Maidi merespon cepat masukan jamaah tersebut. ‘’Saya memang keliling dari masjid ke masjid untuk mencari permasalahan di bawah. Segera ditemukan untuk segera dicarikan solusinya,’’ kata Wali Kota,Minggu (28/11). Wali kota memang gemar menyapa masyarakat secara langsung. Seperti giat salat berjamaah kali ini yang langsung didatangi Wali Kota dari Surabaya. Ya, Wali Kota memang mendapatkan penghargaan di Gedung Grahadi Surabaya sebelum giat Salat Isya’ berjamaah. Pemerintah Kota Madiun mendapatkan BKN Award 2021 kategori pertama. Yakni, kategori Perencanaan Kebutuhan, Pelayanan, Pengadaan, Kepangkatan dan Pensiun. Pemerintah Kota Madiun mendapatkan peringkat pertama untuk pemerintah kota tipe C. ‘’Saya dari Surabaya langsung menuju ke sini. Saya senang bertemu masyarakat seperti ini,’’ jelasnya.[dar]
sudarno/bhirawa
Wali Kota Madiun, Maidi menyerahkan bantuan meteran air minum kepada warga saat Shalat Isya’ berjamaah di Masjid Nurur Rohman Kelurahan Kejuron Kecamatan Taman, Minggu (28/11).
Personel polisi saat terjun ke tengah masyarakat mengajak untuk ikut terlibat dalam pencegahan Covid-19.
sawawi/bhirawa
Masyarakat Diminta Ikut Berkontribusi Tangani Covid-19 Situbondo, Bhirawa Jajaran Satlantas Polres Situbondo terus intens mengajak masyarakat Kabupaten Situbondo untuk berkontribusi dalam penanganan Covid-19 melalui program akselerasi vaksinasi. Ajakan ini disampaikan langsung Kasat Lantas AKP Anindita Harcahyaningdyah, saat melaksanakan edukasi prokes dan tertib berlalu lintas, di beberapa titik Kota Situbondo, kemarin (29/11). Menurut Kasat Lantas Anindita, upaya penanganan Covid-19 adalah
tugas bersama. Maka dari itu, Anindita, juga mengajak elemen masyarakat ikut terlibat dala pencegahan Covid-19. “Ya kami mengajak semua elemen masyarakat agar dapat berkontribusi dengan mematuhi protokol kesehatan 5M. Selain itu kami mengajak masyarakat Situbondo agar juga mengikuti kegiatan vaksinasi,” pinta Anindita. Masih kata Anindita, ajakan kepada semua elemen masyarakt itu sangat berguna dan penting. Sebab, ungkap Anindita, dengan ikut berkon-
tribusi untuk mencegah penyebaran Covid-19, maka masyarakat Kota Santri Pancasila Situbondo bisa berperan dalam menekan sebaran Covid-19. “Tentunya kami juga meminta masyarakat agar selalu mematuhi prokes dan selalu mengikuti kegiatan vaksinasi,” ujar Anindita. Selain ikut memberikan edukasi dan sosialisasi, personel Satlantas juga membagikan masker gratis kepada masyarakat di sepanjang Jalan Basuki Rahmat dan Jalan Gunung Arjuno Kecamatan Panarukan Situ-
bondo. Anindita menerangkan, menjelang perayaan Nataru kegiatan patroli pengawasan akan terus ditingkatkan. “Ini untuk memastikan penerapan protokol kesehatan masyarakat berjalan dengan baik. Tujuannya untuk menekan laju penyebaran Covid-19,” papar Anindita. Dia berharap dengan penerapan prokes yang benar maka akan dapat mencegah dan mengantisipasi penyebaran Covid-19 di Kabupaten Situbondo sejak saat ini dan di masa mendatang.[awi]
Enam Desa Taat Bayar Pajak, Bapenda Beri Penghargaan Pemkab Malang, Bhirawa Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang melalui Bapenda Pendapatan Daerah (Bapenda) kabupaten setempat telah memberikan penghargaan kepada tujuh kecamatan yang taat dalam memenuhi kewajiban membayar pajak. Hal itu dilakukan dengan tujuan agar masing-masing kecamatan berlomba-lomba untuk melaporkan kewajiban dalam membayar pajak. Kepala Bapenda Kabupaten Malang Made Arya Wedantara, Senin (29/11), kepada wartawan mengatakan, pihaknya memberikan penghargaan dan apresiasi kepada tujuh desa yang selama ini taat dalam mem-
bayar pajak ke kas daerah Pemkab Malang. Sedangkan apresiasi atau penghargaan tersebut kita berikan dalam bentuk piagam dan piala. “Dengan harapan desa-desa lainnya yang tersebar di 33 kecamatan bisa mengikuti ketaatan dalam membayar pajak,” ujarnya. Menurut dia, ada enam desa yang selama ini taat dalam mebayar pajak, seperti Desa Tumpukrenteng yang pertama lunas pajaknya, selanjutnya Desa Suwaru, Desa Pujiharjo, Desa Panggungrejo, Desa Sukorejo dan Desa Jatisari. Sehingga dengan pemberian apresiasi tersebut, diharapkan dapat ditiru oleh Kepala Desa
(Kades) yang lainnya. Karena kewajiban melaporkan pajak, sudah menjadi tugas bagi setiap Kades di Kabupaten Malang. “Pembayaran Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) sudah menjadi tugas Kades. Karena pembayaran pajak yang dilakukan juga akan kembali ke desa. Salah satu contohnya dalam bentuk pembangunan insfrastruktur jalan dengan melalui dana bagi hasil pajak,” jelas Made. Dari catatan yang dimiliki Bapenda Kabupaten Malang, kata dia, hingga saat ini sudah ada sekitar 200 desa yang telah melaporkan pajaknya, karena sektor pajak juga menjadi salah satu andalan Kabupaten Ma-
lang untuk menyumbang Pendapatan Asli Daerah (PAD). Dimana dari target PAD Kabupaten Malang sebesar Rp 741 miliar, perolehan pajak di target mencapai Rp 312.6 miliar. Dan dalam bulan September 2021 sudah terealisasi sebesar 75,49 persen atau sebesar Rp 236 miliar. Sehingga dalam akhir tahun 2021 mendatang, dirinya optimis target pajak bisa terpenuhi. “Untuk memenuhi terget pemasukan pajak tersebut, maka pihaknya terus mendorong Kades dan perangkat desa agar lebih meningkatkan penagihan terhadap warganya yang memiliki kewajiban dalam membayar pajak,” tegas Made.[cyn]
Tingkatkan Pelayanan, Bupati Anna Minta Pangkas Pelayanan Publik yang Rumit Pemkab Bojonegoro menggelar upacara peringatan HUT Korps Pegawai Republik Indonesia (KORPRI) ke-50 di halaman Pendopo Malowopati, Kabupaten Bojonegoro, Senin (29/11). Pelaksanaan semi virtual dan dihadiri oleh seluruh ASN di 28 kecamatan secara virtual. Tema kali ini yaitu ‘ASN bersatu, Korpri Tangguh dan Indonesia Tumbuh’. Inovasi birokrasi ke depan harus cepat dan mudah sehingga masyarakat terlayani dengan baik. “Atas nama Pemkab Bojonegoro, saya ingin mengucapkan terima kasih dan penghargaan setinggitingginya pada segenap keluarga besar KORPRI yang telah, sudah, dan sedang mengemban tugas, tanggung jawab, dan pengabdian negara kepada bangsa dan seluruh masyarakat,” ucap Bupati Bojonegoro Anna Mu’awanah. Bupati Anna menjelaskan, pada 2021 ini, KORPRI memperingati dan merayakan HUT yang ke-50. Artinya, KORPRI telah memberi kontribusi selama setengah abad. Perjuangan selama setengah abad ini
harus diteruskan dan ditingkatkan. Sejak pertama kali berdiri, KORPRI sebagai satu-satunya wadah bagi pegawai Republik Indonesia yang selalu berupaya terus-menerus dalam meneguhkan fungsinya sebagai perekat dan pemersatu bangsa, menjaga legalitas dan terus berkomitmen tegak lurus terhadap kepentingan bangsa dan negara. “Sejalan dengan berlakunya undang-undang aparatur sipil negara (ASN), KORPRI siap bertransformasi menjadi bagian integral dari pemerintah yang berperan menjaga kode etik dan standar profesi, mewu-
judkan jiwa korps sebagai pemersatu bangsa, memberikan perlindungan hukum, serta mengemban kesejahteraan anggota,” katanya. Bupati Bojonegoro menyampaikan, seluruh anggota KORPRI diharapakan dapat meningkatkan kontribusi dan upayanya untuk memajukan masyarakat dan negara. Terutama di tengah situasi pandemi seperti sekarang. Kepada seluruh anggota KORPRI Kabupaten Bojonegoro di semua sektor dan tingkatan untuk bisa memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh masyarakat. Pimpinan atau pejabat tinggi pun memiliki tanggung jawab yang sama. Yaitu tugas abdi negara dan abdi masyarakat. KORPRI harus mau dan mampu untuk berubah menjadi bagian dari solusi permasalahan bangsa dengan berkarya, berinovasi agar pelayanan publik semakin cepat, mudah dan semakin baik. “Saya juga berharap seluruh KO-
RPRI untuk terus bergerak mencari terobosan, melakukan inovasi, pelayanan yang tidak ruwet dan berbelit-belit. Yang menyulitkan rakyat harus kita pangkas. Kecepatan melayani menjadi kunci reformasi birokrasi. Orientasi birokrasi harus betul-betul berubah,” tegas Bupati. Sebab, birokrasi bukan lagi berorientasi pada prosedur, tapi lebih berorientasi pada hasil nyata. Panjangnya rantai pengambilan keputusan juga harus bisa dipotong dan dipercepat dengan cara penerapan teknologi. Tugas birokrasi, memastikan rakyat terlayani dengan baik, serta program-program pembangunan dirasakan masyarakat manfaatnya. Bupati Anna menyampaikan, melayani saja tidak cukup. Pelayanan yang diberikan harus baik dan diimbangi dengan kemudahan, kecepatan, dan kesuguhan hati. “Saya ucapakan selamat memperingati
Bupati Bojonegoro Anna Mu’awanah.saat memberikan sambutan dalam peringatan HUT KORPRI ke-50 di halaman Pendopo Malowopati, Kabupaten Bojonegoro.
Hari KORPRI ke-50. Semoga Allah SWT meridhoi niat baik dan upaya kita semua dalam pengabdian kita memberikan makna bagi bangsa dan
negara. Dirgahayu Korps Pegawai Republik Indonesia junjung tinggi Panca Prasetya KORPRI,” pungkasnya.[bas]
Bhir
PENDIDIKAN, KEBUDA
Halaman 6
Selasa Kliwon, 30
Unej Buka Program Studi Magister Huk Jember, Bhirawa Direktur Program Pascasarjana Universitas Jember, Prof M Arief Amrullah mengatakan, Program Pascasarjana Universitas Jember akan segera membuka program studi baru, yakni Program Studi Magister Hukum Forensik.
effendi/bhirawa
Rektor Universitas Jember, Iwan Taruna saat melantik Prof M Arief Amrullah sebagai Direktur Program Pasca Sarjana Universitas Jember, Senin (29/11).
Menurut Prof M Arief Amrullah usai dilantik sebagai Direktur Program Pascasarjana oleh Rektor Universitas Jember di Aula Lantai 3 Gedung Rektorat dr R Achmad, Senin (29/11) kemarin, pendirian Program Studi Magister Hukum Forensik ini akan menjadikan Universitas Jember sebagai perguruan tinggi pertama di Indonesia, yang memiliki program studi yang akan mendidik pegiat hukum dan aparat pene-
gak hukum, untuk mengungkapkan suatu tindak pidana dengan cara mendapatkan alat bukti. Prof Arief menjelaskan, kini proses pendirian Program Studi Hukum Forensik sudah berjalan dan semua berkas sudah siap, tinggal menunggu penyelarasan akhir dengan rektorat untuk kemudian diajukan ke Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kemendikbudristek di Jakarta. "Program kerja yang akan kami
laksanakan di Program Pascasarjana Universitas Jember selain membuka program studi baru, adalah memperkuat kerjasama dengan mitra dan penyusunan rencana strategis Program Pascasarjana yang harus online dengan rencana strategis Universitas Jember yang kini sudah menjadi Badan Layanan Umum. Insyaallah setelah pendirian Program Studi Magister Hukum Forensik selesai akan dilanjutkan dengan pendirian Program Studi Magister Hukum Kekayaan Intelektual,'' tutur guru besar Fakultas Hukum ini. Adanya program studi yang mempelajari bidang hukum forensik dirasa penting saat ini, sebab sangat membantu aparat penegak hukum
untuk mengungkapkan suatu tindak pidana yang terjadi mulai dari tingkat penyidikan sampai pada tahap pengadilan, terhadap kasus yang berhubungan dengan tubuh manusia maupun materi lainnya, sehingga membuat terang suatu tindak pidana. "Nantinya di Program Studi Hukum Forensik mahasiswa akan mendapatkan materi cara untuk membuktikan atau mengungkap kasus untuk mendapatkan kebenaran yang sesungguhnya. Maka kami sudah menjalin kerjasama dengan instansi terkait seperti Polri dan lembaga lainnya mengingat program studi ini multi disiplin,'' ungkap Prof Arief. Sementara itu, dalam pidato pel-
Seragamkan Sistim Parenting, Sebanyak 116 Ibu-ibu Lamongan Lulus SOTH Lamongan, Bhirawa Menjadi Pilot Project Sekolah Orang Tua Hebat (SOTH) sejak Bulan Juni 2021, Lamongan telah berhasil meluluskan 116 orang tua hebat angkatan pertama. Hal ini membuat bangga Ketua Tim Penggerak PKK Jawa Timur Arumi Bachsin, atas pencapaian para ibu, siswa lulusan SOTH Kabupaten Lamongan. "Saya ikut bangga kepada para ibu karena telah mau memberikan waktu, tenaga, pikiran, keseriusan, komitmennya untuk menyelesaikan SOTH. Bagi saya semua orang tua, ibu dan ayah adalah orang tua hebat, tapi mengapa kita merasa perlu ada SOTH ini? Yakni mengelola insting menjadi orang tua yang sudah dikaruniai Tuhan dipadukan dengan teori
tentang parenting yang terstruktur hasilnya menjadi paripurna,'' tutur Arumi Bachsin kemarin. Menurut Arumi, keberadaan SOTH dapat menyeragamkan sistem parenting, sehingga orang tua memiliki referensi dalam pola pengasuhan dan tidak menjadikan anak sebagai trial error. "Saya pikir, pola pengasuhan yang saya lakukan tujuh tahun lalu (anak pertama) sudah baik. Ternyata setelah banyaknya membaca, referensi parenting, teori - teori hasil penelitian ternyata masih kurang. Seharusnya SOTH ini sudah harus ada tujuh tahun lalu. SOTH ini luar biasa,'' imbuhnya. Kepada seluruh peserta SOTH Kabupaten Lamongan yang telah lulus. Arumi berharap, agar terus menerapkan pembelajaran dan menye-
BANGKU POJOK
Gus Yani bersama Rokayah putri Almarhum Masmundari.
Gus Yani Buka Perilisan Museum Masmundari, Maestro Pelukis Damar Kurung Pemkab Gresik, Bhirawa Satu lagi terobosan baru lahir di Kabupaten Gresik. Dengan memadukan perkembangan teknologi digital dan pelestarian budaya, lahirlah Museum Digital Masmundari yang resmi dibuka Hari Sabtu (27/11) lalu oleh Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani (Gus Yani) di Gedung Putri Mijil Pendopo Kabupaten Gresik. Museum Digital Masmundari ini merupakan representasi dari kepedulian Yayasan Gang Sebelah terhadap aset Kebudayaan Gresik utamanya Lukisan Damar Kurung. Melalui museum digital Masmundari ini akan disajikan karya - karya maestro Masmundari dalam bentuk digital dan tentunya dikemas secara interaktif sehingga menarik untuk disimak. Gagasan untuk mendokumentasikan karya Masmundari dicetuskan Hidayatun Nikmah, Ayuningtyas, dan Dewi Nastiti dengan dukungan dan bantuan Yayasan Gang Sebelah. Tim yang dikomandani tiga perempuan ini kemudian mampu membuka kunci - kunci informasi dari berbagai pihak, dan dengan potensi 'puan'-nya menghadirkan karya yang estetik. "Museum Digital Maestro Lukis Damar Kurung, Masmundari, ini merupakan sebuah inovasi yang luar biasa dengan bermodalkan kreatifitas,'' ungkap Gus Yani dalam sambutannya. Menurut Gus Yani, semua kalangan dari berbagai lapisan masyarakat harus dapat beradaptasi di era digitalisasi ini, apalagi dengan adanya pandemi Covid 19 yang semakin mempercepat laju digitalisasi dalam berbagai bidang. ''Yayasan Gang Sebelah sudah beradaptasi dengan kemajuan teknologi, terbukti dengan dihadirkannya Museum Digital Masmundari yang merupakan contoh kecil dari kemajuan teknologi,'' tuturnya. [eri]
barluaskan ilmu - ilmu pengasuhan yang telah didapatkan sebagai orang tua Balita penerus Bangsa Indonesia. Dan kepada Pemerintah Kabupaten Lamongan untuk terus mendukung program SOTH sebagai bentuk komitmen dalam mempersiapkan generasi berkualitas yang siap menerima estafet pembangunan. Sebagai bentuk dukungan dan support program SOTH di Kabupaten Lamongan sesua harapan Ketua TP PKK Jatim, Bupati Yuhronur dan Ketua TP PKK Lamongan, Bu Anis mengungkapkan, telah memasukkan program ini pada anggaran tahun 2022. Hal itu sebagai bentuk pengembangan kegiatan SOTH agar terus berjalan dan memberi kemanfaatan berkelanjutan bagi generasi emas Lamongan. [aha.yit]
Ketua Tim Penggerak PKK Jawa Timur Arumi Bachsin
Wisata Kampung Pelangi Sontoh Laut Jl Greges Timur Surabaya, Bhirawa Salah satu pengembangan wisata edukasi yang berada di kawasan Surabaya Utara merupakan sebuah Destinasi Wisata Kampung Pelangi Sontoh Laut (Kapsol). Ini merupahkan Wisata Kampung Edukasi ada di Jl Greges Timur Gang Buyuk. Menariknya, kawasan Wisata edukasi ini seluruh bangunan rumah warga dicat warna - warni seakan menanbah kecantikan kampung ini. Menurut Ketua RW 02, Kelurahan Tambak Sari Oso Kecamatan Asemrowo, Eko Prasetyo, Kampung Warna warni atau Kampung Pelangi ini sengaja direalisasikan dengan harapan bisa mengangkat perekonomian masyarakat dan pemberdayaan masyarakat sendiri, serta memotivator warga di tempat lain agar bisa memanfaatka keberadaan alam yang sederhana bisa dijadikan obyek untuk peningkatan perekonomian masyarakat. Eko menjelaskan, pihaknya bersukur karena Wisata Kampung Pelangi ini telah dikunjungi beberapa Camat Surabaya, semoga dengan kehadiran mereka dapat membantu mempromosikan wisata kampung ini. "Terima kasih kepada Bapak Camat
Asemrowo, Camat Gayungan, Camat Krembangan, Camat Bubutan, Camat Gubeng, Camat Kenjeran dan Camat Bulak, serta Kepala Bagian Pemerintahan dan Otonomi Daerah Kota Surabaya yang telah berkunjung di tempat wisata ini, semoga kunjungan ini dapat menambah publikasi,'' kata Eko. Sementara itu, Camat Asemrowo, Drs Bambang Udi Ukoro SH MSi menambahkan, Kampung Pelangi Sontoh Laut (Kapsol), disisi lain memiliki bangunan rumah tinggal warga yang dicat dengan berbagai keindahan warna - warni secara fisik. Namun, jelas Bambang-sapaan akrab Camat Asemrowo ini, potensi dari Kampung RW 02 Kelurahan Tambaksarioso, Kecamatan Asemrowo ini juga memiliki berbagai Potensi yakni terdapat Pengembangan Hidroponik, Budidaya Ikan Lele Terpal, pemanfaatan lahan tinggal dengan Tanaman Hias, Pengelolaan Sampah Rumah Tangga, Pengelolaan Bang Sampah dan saat ini teedapat Pengembangan UMKM serta sebagai kampung penopang Destinasi Wisata Bahari baru Sontoh Laut adanya Joging Track dan Lima buah Gazebo. [fen]
Camat Asemrowo, Drs Bambang Udi Ukoro SH MSi bersama Camat Gayungan, Camat Krembangan, Camat Bubutan, Camat Gubeng, Camat Kenjeran dan Camat Bulak, serta Kepala Bagian Pemerintahan dan Otonomi Daerah Kota Surabaya saat meninjau Destinasi Wisata Bahari Kampung Sontoh Laut.
Sosialisasi Pencegahan di Kekerasan Terhadap Perempuan dan
Bupati Buka Sosialisasi Pencegahan Kek Jombang, Bhirawa Bupati Jombang, Hj Mundjidah Wahab membuka Sosialisasi Pencegahan Kekerasan Terhadap Perempuan dan Anak, terutama anak-anak difabel dan yatim, piatu, yatim piatu di Pendopo Kabupaten Jombang, Senin (29/11). Sosialisasi digelar Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jombang melalui Dinas PPKB dan PPPA Kabupaten Jombang. Sosialisasi yang diawali dengan menyaksikan penampilan anak anak difabel yang berbakat, mulai dari bermain musik, menyanyi dan pantomim. Ini dihadiri Kepala Dinas PPKB dan PPPA Kabupaten Jombang, Nurkamalia, para narasumber dari Dinas Sosial Kabupaten Jombang, psikolog, dan penerjemah bahasa isyarat, serta guru yang mendampingi anak - anak penyandang difabel dari Sekolah Luar Biasa (SLB) seKabupaten Jombang, serta anak yatim, piatu, yatim piatu dampak dari orangtuanya yang terkena Covid 19. Bupati Jombang, Mundjidah Wahab, menyampaikan ucapan terimakasih dan mengapresiasi
positif anak-anak luar biasa yang memiliki potensi dan bakat luar biasa. Bupati meminta DPPKB-PPPA menyediakan wadah untuk anak anak difabel ini untuk menyalurkan bakat dan potensinya. "Anak merupakan investasi bagi
masa depan ke Berdasarkan data 30% penduduk K bang adalah anak Anak - anak itu p kan hak tumbuh d dan mendapat pe
GALERI PRESTASI
MBS Award, Jamin Layanan Pendidikan Tetap Berjalan di Masa Pandemi Penganugerahan Manajemen Berbasis Sekolah (MBS) Award 2021 kembali digelar, tepat pada peringatan Hari Guru Nasional, dengan mengusung tema 'Bergerak dengan hati, pulihkan pendidikan, wujudkan Kota Probolinggo Hebat dan Handal'. Oleh: Wiwit Agus Pribadi, Kota Probolinggo
wiwit agus pribadi/bhirawa
Wali Kota Hadi menyerahkan tropi MBS Award.
Hadir Wali Kota Probolinggo, Habib Hadi Zainal Abidin bersama sang istri sekaligus Ketua TP PKK Aminah Hadi, Sekda drg Ninik Ira Wibawati, Kepala Kemenag Samsur, Pimpinan Radar Bromo, Perwakilan Pimpinan Bank Jatim Cabang Probolinggo, KKS (Kelompok Kerja Kepala Sekolah), MKKS SMP Negeri/Swasta (Musyawarah Kerja Kepala Sekolah), Pengawas SD/SMP, para Kepala Sekolah dan selu-
ruh nominator secara Luring di Puri Manggala Bhakti yang disiarkan langsung akun media sosial Pemerintah Kota Probolinggo, dan diikuti secara Daring di Aula Disdikbud. Menurut Kepala Disdikbud, M Maskur, Minggu (28/11), MBS Award 2021 digelar untuk memberikan motivasi dan penghargaan kepada peserta didik, sekolah dan guru yang berhasil melakukan inovasi di bidang pendidikan. Ada
beberapa kategori penilaian, diantaranya Kompetisi Sains Nasional (KSN) Tingkat Kota Probolinggo, Sekolah Ramah Anak (SRA), Karya Inovasi Pembelajaran (Inobel) Guru SD dan SMP, serta Manajemen Berbasis Sekolah (MBS) SD dan SMP. Maskur menjelaskan, minimnya tenaga pendidik masih menjadi persoalan serius di Kota Probolinggo. Bahkan, ada Sekolah Dasar Negeri (SDN) yang hanya ditangani empat orang guru. Tak jarang juga, seorang guru harus menangani tiga kelas. Sementara itu, Wali Kota Habib Hadi dalam sambutannya menjelaskan, Pemerintah Kota Probolinggo telah berupaya memprioritaskan program yang mendukung tercapainya
mutu akses layanan pendidikan. Sebab sektor pendidikan merupakan sebuah investasi strategis dan sangat dibutuhkan masa depan sebuah bangsa, khususnya dalam melahirkan generasi penerus bangsa yang unggul dalam segala hal. "Memasuki tahun kedua bencana non alam, sebagai komitmennya di bidang pendidikan dan kesehatan menjadi prioritas utama untuk melakukan terobosan dan inovasi yang terus dikembangkan. Jangan sampai pendidikan ini stagnan karena kondisi. Hadapi pandemi harus beradaptasi dengan kebiasaan baru dengan adanya pandemi Covid 19. Tentunya sistem pembelajaran sudah mulai berubah,'' tutur bapak empat orang anak itu. [*]
rawa
& OLAHRAGA kum Forensik
AYAAN
0 November 2021
Halaman 7
Kenalkan Museum Digital Gunung Penanggungan Lewat AR
antikannya, Rektor Universitas Jember, Iwan Taruna mengharapkan, agar para pejabat baru segera menyesuaikan diri dengan posisi baru mengingat para pejabat baru bertugas dalam rangka meneruskan tugas pejabat sebelumnya yang berhalangan tetap. "Tentu akan ada kendala, namun saya percaya dengan kerjasama dan kolaborasi dengan semua pihak maka tugas - tugas yang diemban akan bisa diselesaikan. Dan atas nama lembaga saya juga menyampaikan rasa hormat dan terima kasih atas jasa almarhum Bapak Prof Rudi Wibowo selama menjabat Direktur Program Pascasarjana dan almarhum Bapak Sunarlan selaku Wakil Dekan II Fakultas Ilmu Budaya,'' kata
Surabaya, Bhirawa Banyak cara dalam mengenalkan warisan budaya pada masyarakat luas, pemanfaatan teknologi bisa menjadi pilihan. Seperti dilakukan Universitas Surabaya (Ubaya) dalam mengenalkan Gunung Penanggungan lewat museum konvesional dan digital berbentuk Augmented Reality (AR) atau tampilan Tiga Dimensi. Penataan ulang museum Ubaya Penanggungan Center (UPC) dan ekspedisi pada situs bersejarah di Lereng Gunung Penanggungan, merupakan bagian dari pelaksanaan Program Matching Fund 2021 berjudul 'Museum Peninggalan Budaya, Berbasis Pendidikan di Integrated Outdoor Campus (IOC) Ubaya Trawas'. Program ini bentuk sinergi antara Ubaya dengan DUDI (Dunia Usaha dan Dunia Indisutri), guna mengatasi permasalahan berkelanjutan yang dihadapi pemerintah dan masyarakat khususnya dalam menjaga kekayaan budaya bangsa Indonesia. Menurut Direktur IOC Ubaya, Prof Ir Joniarto Parung, dipilihnya Gunung Penanggungan dalam mengenalkan
Iwan Taruna. Prof M Arief Amrullah dilantik sebagai Direktur Program Pascasarjana Universitas Jember menggantikan Almarhum Prof Rudi Wibowo yang meninggal dunia beberapa saat lalu, sebelumnya Prof M Arief Amrullah menduduki jabatan Wakil Direktur II bidang Umum dan Keuangan Program Pascasarjana. Posisi yang ditinggalkan Prof M Arief Amrullah kini diemban Budhy Santoso PhD yang merupakan dosen FISIP. Turut dilantik pada hari itu adalah Dwi Haryanto SSn MSn sebagai Wakil Dekan II Fakultas Ilmu Budaya yang menggantikan Almarhum Sunarlan SS MS yang telah berpulang beberapa waktu yang lalu. [efi]
warisan budaya bangsa, karena lereng Gunung Penanggungan menyimpan ratusan bangunan bertingkat kuno dan gua pertapaan. Hal itu menjadikannya sebagai lokasi warisan budaya terkaya yang terkonsentrasi di satu area peninggalan arkeologi dari masa lalu. Namun, aset budaya berharga ini belum mendapat perhatian layak karena dokumentasi yang tidak memadai. Keutuhan situs selalu berubah seiring berjalannya waktu dan tidak sedikit warisan budaya yang ditemukan semakin rusak oleh alam atau ulah manusia yang tidak bertanggung jawab. "Maka IOC Ubaya yang berlokasi di kaki Gunung Penanggungan merasa bertanggung jawab secara moral dan sosial untuk berkontribusi melestarikan situs peninggalan budaya. Kami khawatir beberapa puluh tahun ke depan situs semakin tidak berbentuk bahkan hilang, sehingga perlu diabadikan melalui dokumentasi foto, video dan replika artefak yang ditempatkan di Museum Ubaya Penanggungan Center (UPC),'' jelasnya, Senin (29/11).
Pria yang akrab disapa Prof Joni ini menyampaikan UPC akan menjadi penyedia dokumentasi, pusat informasi dan pemantik awal bagi mahasiswa, dosen, peneliti, penggiat budaya dan masyarakat yang ingin belajar kearifan lokal masa lalu. Pengunjung dapat melihat peninggalan sejarah dari kejayaan budaya bangsa di Gunung Penanggungan. Maka museum UPC ditata ulang dengan melakukan ekspedisi menuju situs penting.
"Hasil dokumentasi foto dan video yang didapat saat ekspedisi ditampilkan dengan format museum konvensional maupun digital dalam bentuk AR. Dengan adanya museum digital ini, masyarakat dapat melihat situs bersejarah di gunung Penanggungan dari mana saja dan kapan saja selama ada jaringan internet. Pengunjung di museum juga bisa mendapatkan informasi di setiap situs dengan teknologi AR,'' paparnya. [ina]
Universitas Surabaya (Ubaya) dalam mengenalkan Gunung Penanggungan lewat museum konvesional dan digital berbentuk Augmented Reality (AR) atau tampilan Tiga Dimensi.
Gandeng AAL, Undika Gelar Serbuan Seribu Vaksin Pendidikan Surabaya, Bhirawa Universitas Dinamika (Undika) STIKOM Surabaya menggelar serbuan vaksin pendidikan bersama Komite Putra Putri Angkatan Laut yang didukung oleh Akademi Angkatan Laut (AAL), Senin (29/11). Serbuan vaksin Sinovac dosis 1 dan 2 digelar di Gedung Serbaguna Undika ini diperuntukkan bagi pelajar dan masyarakat umum. Menurut Rektor Undika, Prof Dr Budi Jatmiko MPd, program serbuan vaksin ini sebagai salah satu bentuk civitas mendukung program pemerintah, pengabdian masyarakat dengan menyediakan vaksin gratis. "Kami ingin melindungi semua orang sehingga jika semua sudah vaksin, terpaparnya Covid 19 varian lama atau jika muncul varian baru akan semakin kecil,'' kata Prof Budi. Dikatakan Prof Budi, Undika menyiapkan kuota hingga seribu dosis, jadi masyarakat boleh langsung datang untuk mendapatkan
vaksin gratis. Disamping itu, Direktur Utama Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Akademi Angkatan Laut (PPMAAL), Kolonel Saichu berharap, program serbuan vaksin di Undika mempermudah masyarakat dalam memperoleh vaksin. Sehingga dapat
meningkatkan herd immunity dan tidak mudah terpapar Covid 19. "Kegiatan ini sebagai bentuk Tri Dharma perguruan tinggi yakni pengabdian masyarakat. Kita dukung pemerintah, kita bersinergi dengan Undika,'' katanya. Kolonel Saichu berharap, tidak
Undika Stikom Surabaya menyiapkan seribu vaksin sinovac dosis 1 dan 2 untuk pelajar dan masyarakat umum.
ada klaster baru jika sudah mulai masuk kuliah atau belajar tatap muka. Karena kalau sudah masuk rawan sekali karena dari berbagai daerah, tapi jika sudah vaksin akan bisa meminimalisir penularannya. Pihaknya berharap tahun 2022 mendatang 100 persen masyarakat sudah divaksin, sehingga pihaknya mengadakan dua kali dalam satu minggu mengadakan vaksinasi, agar masyarakat yang belum vaksin bisa mengikuti vaksin. "Biar cepat selesai kami bekerjasama dengan berbagai pihak, jadi tidak hanya dilaksanakan di AAL dan salah satunya di Undika ini,'' katanya. Untuk diketahui, Universitas Dinamika atau STIKOM Surabaya menggelar serbuan vaksin di Gedung Serbaguna yang diikuti masyarakat umum, mahasiswa Undika dan mahasiswa umum dan pelajar SMA dengan total dosis yang dikeluarkan sebanyak kurang lebih 300 dosis sinovac. [ina]
E-Sport UMM Gelar Kejuaraan ML Tingkat Nasional Malang, Bhirawa Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) terus mendorong ma-
hasiswanya untuk mengembangkan diri dalam aspek akademis. Kampus Putih juga menyediakan fa-
Anak di Sekolah dibuka Bupati Mundjidah Wahab, Senin (29/11).
kerasan Perempuan dan Anak di Sekolah
majuan bangsa. a kependudukan, Kabupaten Jomk usia 0-18 tahun. perlu mendapatdan berkembang erlindungan,'' un-
gkap Bupati Jombang. Bupati mengaku prihatin, sebab di Kabupaten Jombang yang Merupakan Kabupaten Layak Anak ini masih saja ada bentuk kekerasan terhadap anak, baik kekerasan emosional maupun
kekerasan fisik, seperti mendisiplinkan anak dengan melakukan kekerasan, bahkan juga ada kekerasan seksual. Menurut Bupati Mundjidah, permasalahan perlindungan perempuan dan anak korban kekerasan merupakan tanggung jawab, baik dari lingkungan terdekat maupun pemerintahan dan penegak hukum. Maka sebagai wujud pencegahan tindak kekerasan terhadap perempuan dan anak membutuhkan kerjasama dari berbagai kalangan. "Perlu adanya kesadaran yang tinggi dalam mewujudkan kesejahteraan dan perlindungan perempuan dan anak. Selain itu diperlukan langkah-langkah yang konkrit, terkoordinasi, terencana, menyeluruh dan berkelanjutan karena isu-isu perlindungan perempuan merupakan isu lintas program,'' paparnya. Bupati Mundjidah menegaskan, untuk mencegah tindak kekerasan terhadap perempuan dan anak dan tindak pidana perdagangan orang perlu adanya komitmen bersama, kepekaan akan isu, dan bekerja sama. [rif]
Event UMM Championship Mobile Legend Bang-Bang (MLBB) 2021, yang digelar Mobile Legend Club-ID (MLCID) UMM.
silitas dalam aspek non-akademis. Hal ini dibuktikan dengan event UMM Championship Mobile Legend Bang-Bang (MLBB) 2021, yang digelar Mobile Legend ClubID (MLCID) UMM. Perlombaan ini diselenggrakan akhir pekan lalu dan dilaksanakan secara Daring. Adapun siaran pertandiangannya dapat ditonton di platform YouTube dan aplikasi Zoom. Menurut Ketua MLCID UMM, Nizar Muttaqin, event UMM Championship ini menjadi ajang kejuaraan E-Sport tingkat nasional pertama yang mereka selenggrakan. Inisiasi kejuaraan ini berawal dari pihak kemahasiswaan yang terus mendorong agar segera melangsungkan
Kejurda Tenis Lapangan
Ajang Gali Atlet dan Pemanasan Sebelum Porprov Surabaya, Bhirawa Setelah sempat vakum karena pandemi Covid 19, Pengprov Pelti (Tenis) Jatim menggelar Kejurda Tenis Lapangan di Lapangan Makodam V Brawijaya dan Lapangan Adityawarman, diikuti 98 atlet dari seluruh Jatim. Ajang yang digelar mulai Hari Sabtu hingga Hari Minggu (28/11) ini dimanfaatkan Pelti Jatim untuk memantau atlet muda berbakat, sedangkan bagi Pengurus Pengcab/ Pengkot event ini sebagai ajang pemanasan bagi para atlet sebelum berlaga di Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) 2022. Menurut Ketua Pelaksana, Didik Utomo Pribadi, turnamen ini selain untuk mempertahankan dan melanjutkan kompetisi
tenis lapangan di Jawa Timur, juga memberi kesempatan dan pengalaman tanding untuk atlet junior. Sekum Pelti Jatim ini menambahkan, Kejurda Tenis Jatim sekaligus menjadi pemanasan sebelum Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) 2022. Multievent terbesar di Jatim ini akan dilaksanakan di Jember, Lumajang, Situbondo, dan Bondowoso. Kejurda Tenis 2021 dibuka secara resmi Sekretaris Umum KONI Jatim Suwanto. Dalam sambutannya, Suwanto bangga karena tenis merupakan lumbung medali emas kontingen Jatim di Pekan Olahraga Nasional (PON) XX 2021 di Papua, sehingga Jatim berhasil menyapu bersih tujuh emas di tenis lapangan.
"Kejuaraan ini diharapkan menjadi fondasi atlet untuk PON 2024 mendatang. Jadi para pemenang
wo. Wali Kota Habib Hadi juga sempat mencoba kemampuannya dengan melawan wartawan. Menurut Habib, situasi kondisi pandemi Covid 19 tak menjadi halangan untuk tetap membiasakan olah raga, dengan merubah dan melatih kebiasaan baru. Kejauraan ini digelar untuk meningkatkan prestasi para atlet bulutangkis di Kota Probolinggo,
memunculkan bibit - bibit atlet unggul dalam Cabor bulutangkis. "Agenda ini sekaligus wadah bagi para atlet bulutangkis di Kota Probolinggo untuk mencari bibit - bibit muda Kota Probolinggo. Saya ingin mengembangkan sarana dan prasarana olah raga di Kota Probolinggo secara lengkap dan bertahap,'' jelasnya. Habib berharap tahun depan, agen-
Habib Hadi menutup kejuaraan bulu tangkis Wali Kota Cup.
wiwit agus pribadi/bhirawa
paling tidak bisa menjadi lawan tanding bagi atlet senior kita,'' kata Suwanto. [wwn]
Sekum KONI Jatim Suwanto membuka Kejurda Tenis Lapangan di Lapangan Tenis Kodam V/Brawijaya.
Mencari Bibit Muda Bulutangkis, KONI Gelar Turnamen Probolinggo, Bhirawa Upaya menjaring atlet muda bulu tangkis dilakukan KONI Kota Probolinggo dengan menggelar Kejuaraan Bulu Tangkis perebutan Piala Wali Kota Cup 2021 di GOR Mastrip, penutupan dan penyerahan hadiah digelar Minggu (28/11) malam. Kejuaraan ini diikuti sekitar 64 atlet dari klub bulu tangkis seperti PB Jaya Raya Abadi, PB Tunas Harapan dan PB Bayuangga. Sejumlah penghargaan kategori pertandingan yang dilombakan, diantaranya dari kelas tunggal usia dini putra/putri, tunggal anak putra/putri, tunggal pemula putra/putri, tunggal remaja putra/putri, tunggal taruna putra/putri, ganda pemula putra/putri, ganda pemula putra/putri dan ganda taruna putra/putri telah diserahkan. Wali Kota Probolinggo Habib Hadi Zainal Abidin didampingi Ketua KONI Rahadian Juniardi, dan Ketua Pengkot PBSI Kota Probolinggo sekaligus Asisten Pemerintahan Setda Kota Probolinggo, Gogol Sudjar-
kejuaraan e-sport. "Awalnya, pihak Kemahasiswaan UMM yang terus mendorong kami untuk melangsungkan kompetisi di Cabang E-Sport. Apalagi cabang ini semakin ke sini semakin diperhitungkan,'' tuturnya. Nizar--sapaan akrabnya memaparkan, kejuaraan ini diikuti 56 tim dari universitas se-Indonesia. Sistem yang diberlakukan adalah knockout, sehingga sekali tim kalah maka ia langsung gugur dan tersingkir dari perebutan juara. Adapun pada babak penyisihan dengan mekanisme sekali kemenangan sementara semi final harus meraih dua kemenangan. Terakhir, tiap tim harus mendapatkan tiga kemenangan dalam babak final untuk bisa menjadi juara. [mut]
da ini dapat dilaksanakan dengan lebih semarak. Sedangkan untuk Pengkot PBSI Kota Probolinggo, Wali Kota Habib berharap tahun 2022 mendatang, ada event kejuaraan tingkat provinsi yang diadakan di Kota Probolinggo sebagai tuan rumahnya. Wali kota juga menerima aspirasi yang disampaikan wali atlet, yakni Tutik Handayani, yang mengapresiasi kepedulian wali kota terhadap para atlet binaannya, dengan tetap mengadakan kejuaraan bulu tangkis di tengah wabah pandemi. Tak hanya itu, ia juga mengadukan perihal keberadaan GOR A Yani yang rencananya akan berpindah fungsi di tahun depan. "Kalau GOR A Yani dialihfungsikan, lalu anak - anak binaan kami, latihan dimana, pak?,'' katanya dengan nada tanya. Menanggapi hal itu, Habib menjawab bahwa keberadaan GOR Ahmad Yani memang akan dialihfungsikan sebagai tempat pelayanan publik, menggantikan Mal Pelayanan Publik (MPP) yang akan direnovasi. [wap]
GELANGGANG
Atlet Putri Kota Batu Raih Juara I Kejurprov Tenis Meja U-18 Kota Batu, Bhirawa Satu lagi prestasi gemilang berhasil dipersembahkan talenta muda Kota Batu. Kali ini prestasi diraih atlet Tenis Meja Kota Batu, Windi Banyu Bening yang berhasil menjuarai Kejuaraan Provinsi (Kejurprov) Tenis Meja Jawa Timur U-18 Junior di Tulungagung. Kejurprov dilaksanakan 24 hingga 28 November ini menjadi media untuk menguji kemampuan para atlet tenis meja dari berbagai Daerah di Jatim. Dan di ajang ini Windi Banyu Bening berhasil meraih tiket ke babak final. Di babak final ini, Bening bertemu dengan Amel, atlet Tenis Meja Kabupaten Malang. Kedua atlet ini seringkali bertemu dalam berbagai kejuaraan, namun dalam beberapa kali pertandingan Bening selalu kalah. "Pada pertandingan final Kejurprov ini menjadi hal yang mengejutkan karena Bening akhirnya mengalahkan Amel,'' ujar Pelatih Tenis Meja Kota Batu, Nanda Rama Rineksa, Minggu (28/11). Nanda menjelaskan, dari segi permainan, atlet Tenis Meja Kota Batu mampu bermain bagus. Menjaga kemampuan bermain bagus membutuhkan kediplinan tinggi ari para atlet. Kalaupun kejuaraan resmi Tenis Meja sempat terhenti lama karena terdampak Pandemi Covid 19. [nas]
Selasa Kliwon, 30 November 2021
JATIM MEMBANGUN
Halaman 8
Larang ASN Cuti Nataru 2022 Kota Blitar, Bhirawa Wali Kota Blitar, Drs. H Santoso, MPd dengan tegas memberikan larangan kepada Aparatur Sipil Negara (ASN) mengambil cuti saat Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2022. “ASN dilarang untuk mengambil cuti pada saat Natal dan Tahun Baru 2022,” kata Wali Kota Blitar, Santoso, Senin (29/11). Lanjut Wali Kota Santoao, kebijakan itu berdasarkan perintah dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokra-
si (Kemenpan RB) yang melarang ASN cuti pada periode 24 Desember 2021 hingga 2 Januari 2022. Larangan cuti untuk ASN itu bagian upaya mencegah penyebaran Covid-19 saat libur Natal dan Tahun Baru. “Apalagi sekarang sudah ada
virus varian baru Omicron. Sehingga kami tetap melakukan pengetatan terutama melaksanakan perintah dari Kemenpan RB ASN tidak boleh cuti mulai 24 Desember 2021-2 Januari 2022 mendatang,” tegasnya. Selain itu dikatakan Santoso, bagi ASN yang terlanjur mengajukan cuti saat Natal dan Tahun Baru diminta untuk membatalkan dan tidak boleh mudik. “Namun kalau melanggar, akan ada sanksi kepada siapapun,” jelasnya.
Bahkan dikatakan Santoso, Pemkot Blitar juga akan menjalankan instruksi Kemendagri terkait penerapan PPKM Level 3 di semua daerah saat libur Natal dan Tahun Baru, dan dalam penerapan PPKM Level 3, masyarakat dilarang mudik saat libur Natal dan Tahun Baru. “Selain ASN, masyarakat juga tidak boleh mudik. Dan semua aktivitas masyarakat kami perketat sesuai ketentuan PPKM Level 3,” terangnya. Tambah Santoso, untuk tempat pariwisata sesuai ketentuan
PPKM Level 3 boleh buka dengan pembatasan pengunjung maksimal 50 persen dari kapasitas dan penerapan protokol kesehatan secara ketat, dan pihaknya juga akan memperketat penggunaan aplikasi PeduliLindungi baik di tempat publik maupun di perkantoran. “Meskipun buka, semua aktivitas di tempat pariwisata juga akan mendapatkan pengawasan dengan ketat pelaksanaan Prokesnya,” imbuhnya. [htn]
Hartono/Bhirawa
Drs. H Santoso, MPd
KELANA JATIM
Pandemi Belum Sirna, Komitmen Tegakkan Prokes bagi Peziarah Religi Kota Santri Pemkab Gresik,Bhirawa Dengan penuh ketlatenan dan kesabaran, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Gresik tetap komitmen mengedukasi protokol kesehatan (Prokes) bagi peziarah religi. Hingga saat ini pandemi belum juga sirna. Upaya nyata yang dilakukan Disparbud dengan mebagikan masker secara gratis kepada pengunjung dua wisata religi, yaitu Makam Syekh maulana Malik Ibrahim dan Makam Sunan Giri. Menurut Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Gresik, Sutaji Rudy melalui Kepala UPT Destinasi Wisata Terpadu Kawasan Gresik, Sudarmanto, dua wisata religi tersebut harus dilakukan perhatian khusus, karena tempat itu pengunjungnya sangat ramai. “Untuk itu kami berikan edukasi terkait prokes bagi pengunjung yang hendak memasuki areal makam, seperti wajib memakai masker, mencuci tangan terlebih dahulu, dan pastinya harus menjaga jarak. Dan bagi pengunjung yang kedapatan tidak memakai masker kami berikan masker secara gratis. Ini semua untuk kebaikan kita bersama,” terang Sudarmanto. [eri]
Covid-19 Belum Usai, Kapolres Bojonegoro : Minta Masyarakat Harus tetap Disiplin Prokes Bojonegoro,Bhirawa Covid-19 belum usai dan kini dunia telah digegerkan lagi dengan varian baru virus corona yang dinamakan Omicron. Kutipan dari situs Covid-19 varian baru dengan sebutan B.1.1.529 atau Omicron yang disebut-sebut berasal dari Africa Selatan ini dapat menular dengan sangat cepat. Varian ini juga mempercepat penurunan daya tahan tubuh bagi yang terinfeksi hingga menyebabkan kematian. Kapolres Bojonegoro, AKBP EG Pandia, terkait adanya virus varian baru, Senin (29/11) mengatakan berdasarkan kutipan data dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) untuk Indonesia belum ada terkonfirmasi positif varian baru tersebut. Lanjut Pandia, sebagai antisipasi atas penyebaran varian baru ini, dilakukan adalah masyarakat harus tetap disiplin protokol kesehatan (Prokes) yakni 5M, Memakai masker, Mencuci tangan, Menjaga jaran, Menjauhi kerumunan, dan Mengurangi mobilitas. “Untuk mengantisipasi dan memutus mata rantai penyebaran virus varian baru maupun Covid-19, Ya harus disiplin prokes 5M,” ucap Kapolres Bojonegoro. [bas]
Kabupaten Tulungagung Maksimalkan PPKM Mikro Jelang Nataru Tulungagung, Bhirawa Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Tulungagung memaksimalkan kembali PPKM mikro jelang Natal dan Tahun Baru 2022 (Nataru). Pengoptimalan peran Satgas Covid-19 di tingkat desa ini untuk mengantisipasi melonjaknya kasus Covid-19 di hari libur. “Kami akan pertebal PPKM mikro di masing-masing desa jelang Nataru,” ujar Kapolres Tulungagung, AKBP Handono Subiakto, usai Apel Pergeseran Pasukan Pengamanan Pilkades Serentak 2021 di Halaman Kantor Bupati Tulungagung, Senin (29/11). Menurut dia, nantinya para pemudik atau warga yang datang dari luar Kabupaten Tulungagung selama Nataru akan dilakukan assesment. “Assesment ini dilakukan di masing-masing desa. Bagi yang bergejala sakit akan dikarantina,” sambungnya. Sedang pada pekan ini Kabupaten Tulungagung sudah diyakini turun level PPKM dari level 3 ke level 2 dan itu bisa membuka tempat wisata, Kapolres Handono Subiakto yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Tulungagung ini menyatakan belum dapat memastikannya. Ia beralasan pembukaan tempat wisata akan menunggu rapat koordinasi yang akan dilakukan oleh Gubernur Jatim. [wed]
KEHILANGAN TULUNGAGUNG HILANG STNK, Honda Beat, AG 5573 REC, a/n. Vernada Oktavia Larasati, Lingkungan ll, RT 3/2 Sumberejokulon, Ngunut – T.Agung No. 8331/IMB/BI-IV/2021 HILANG BPKB, Mobil Nissan Serena, th. 2016, AG 311 RS, a/n. CV Mentari Nusantara, Dsn. Lemah Duwur, RT 1/1 Ds. Batokan, Ngantru – T.Agung No. 8332/IMB/BI-IV/2021
TUBAN HILANGAN STNK S-5939-H. An.Mohammad Thoifun Niam, Kel Karangsari RT 004/002, Kec Tuban, Kab Tuban No. 8333/IMB/BI-IV/2021
Petugas Pusdalops PB BPBD Kab Malang saat melakukan pencarian korban tertimbun longosran tanah di Desa Bangelan, Kec Wonosari, Kab Malang
Tanah Longsor Akibatkan Satu Orang Petani Tewas Tertimbun Tanah Kab Malang, Bhirawa Hujan lebat yang mengguyur Kabupaten Malang pada beberapa hari terakhir ini, telah menyebabkan bencana tanah longsor. Dan sebelumnya tanah longsor di wilayah Desa Kranggan, Kecamatan Ngajum, kabupaten setempat, mengakibatkan sebuah truk pengangkut pupuk tertimbun longsoran tanah yang berasal dari tebing, dan juga memutus jalan yang menghubungkan dua desa, namun tidak membawa korban jiwa. Sedangkan bencana longsor kembali terjadi di Desa Bangelan, Kecamatan Wonosari, Kabupaten Malang, pada Minggu (28/11) kemarin, yang mengakibatkan satu orang petani warga Desa Karangrejo, Kecamatan Kromengan, Kabupaten Malang tertimbun longsoran tanah, atas nama Cukup berusia 60 tahun. Ketika itu, kata Kepala Bidang (Ka-
bid) Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Malang Sadono Irawan, Senin (29/11), kepada wartawan, korban tengah melakukan perkerjaan di ladang tanpa menghiraukan imbuan dari orang lain untuk segera mengakhiri pekerjaannya. Karena ladang korban berada disisi tebing, karena saat itu kondisi hujan deras, tiba-tiba tebing terjadi longsor. “Alhamdulillah korban yang tertimbun tanmah longsor, pada siang ini sudah dapat kita temukan dalam kondisi sudah tidak bernyawa. Sedangkan mayat korban ditemukan setelah petugas dari Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops PB) BPBD bersamamasyarakat melakukan pencarian korban dalam timbunan tanah,” paparnya. Menurut Sadono, lokasi longsoran tanah di Desa Bangelan berada di koordinat S 8.107543°, E 112.4-
93320°. Sehingga dalam peristiwa itu, telah mengakibatkan sorang warga tertimbun longsoran tanah. Dan kronologisnya, korban saat berladang bersama istrinya, dan korban bersama istrinya sudah diberitahu orang lain untuk meninggalkan ladang, selain hujannya cukup deras, lokasi ladang tersebut terdapat tebing yang rawan terjadi longsor. Dari pemberitahuan orang lain untuk meninggalkan ladang, istri korban menjauh, namun korban tetap saja melakukan pekerjaannya. “Yang tidak lama kemudian, tebing mengalami longsor dan korban tertimbun longsoran tanah. Sehingga korban kita ketemukan dalam kondisi yang sudah tidak bernyawa. Dan korban kini sudah kita evakuasi, yang langsung kita serahkan kepada keluarga korban,” tuturnya. Dalam pencarian korban, jelas Sa-
dono, pihaknya melakukan pencarian korban masih melakukan penanganan dan evakuasi korban terdampak secara manual dengan dibantu warga sekitar. Karena lokasi kejadian tidak bisa dijangkau dengan kendaraan bermotor baik roda dua maupun maupun roda empat, sehingga penanganan dilakukan secara manual. Namun, jika lokasi bisa dilewati kendaraan bermotor, pihaknya saat itu akan melakukan penanganan dengan mengggunakan excavator atau alat berat. “Meski pencarian korban dilakukan dengan cara manual, namun korban bisa kita ketemukan dalam kondisi sudah meninggal dunia. Dan kami berharap kepada masyarakat jika terjadi hujan lebat lebih baik untuk menghentikan pekerjaannya di ladang, terutama ladangnya dibawah tebing maupun bukit,” pintahnya. [cyn]
Nataru, Bupati Instruksikan Satgas Covid-19 Lakukan Pengawasan Ketat
Ihsan Kholil/Bhirawa
Suasana rapat koordinasi persiapan menghadapi natal 2021, tahun baru 2022 dan percepatan vaksinasi Covid-19 di Pendopo Bupati Bondowoso.
Bondowoso, Bhirawa Dalam menghadapi Natal tahun 2021 dan tahun baru 2022 dan percepatan vaksinasi, Pemerintah Kabupaten Bondowoso menyelenggarakan rapat koordinasi bersama Forpimda (forum pimpinan daerah) di Pendopo Bupati setempat, Senin (29/11). Hadir dalam kegiatan tersebut, Bupati Salwa Arifin, Kapolres AKBP Herman Priyanto, Kasdim 0822 Bondowoso, Kepala Kejaksaan Negeri Bondowoso, Pj. Sekda Soekaryo, Kepala OPD terkait, dan seluruh Camat di Kota Tape ini. Bupati Salwa Arifin dalam sambutannya menerangkan, bahwa seluruh
ASN (Aparatur Sipil Negara) dan karyawan swasta dilarang cuti selama libur natal dan tahun baru (Nataru). Bupati Salwa mengintruksikan kepada satuan tugas penanganan Covid-19 tingkat Kabupaten, Kecamatan, Desa/Kelurahan bahkan RT/RW untuk lebih mengaktifkan fungsinya. Dari sejak 20 Desember 2021, pihak Satgas Covid-19 agar terus mensosialisasikan pada masyarakat akan penerapan protokol kesehatan yang lebih ketat lagi yakni dengan pendekatan 5M. “Memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, mengurangi mobilitas dan menjauhi kerumunan,” katanya. Selain itu, harus pula dengan
melakukan 3T (Testing, Tracking dan Treatment). Serta melakukan pengawasan protokol kesehatan yang ketat di empat titik atau lokasi. “Yang pertama di Gereja, kedua di tempat perbelanjaan, yang ketiga ditempat wisata, dan fasilitas umum. Ditempat yang rawan keramaian, perlu kita antisipasi,” terangnya. Sementara itu, Pj. Sekretaris Daerah Kabupaten Bondowoso Soekaryo, SH, MM saat dikonfirmasi awak media menerangkan bahwa dari hasil rakor telah diputuskan bersama bahwa selama perayaan Nataru mendatang, pihaknya akan menutup semua destinasi wisata. Kata dia, penutupan destinasi wisata akan diberlakukan sejak tanggal 31 Desember 2021 hingga 1 Januari 2022. Tujuannya, untuk mengantisipasi timbulnya kluster baru penularan Covid-19. “Khawatir orang yang datang dari luar tidak terdeteksi apakah dia terpapar atau tidak. Sehingga membuat penularan di sini, (wisata-Red) itu ditutup,” katanya. Adapun bagi para pelaku usaha wisata tetap diijinkan untuk beroperasi, dengan syarat menerapkan protokol kesehatan ketat. “Untuk pelaku usaha ekonomi wisata tetap boleh beroperasi. Seperti restoran, rumah makan, dan hotel,” urainya. Selain itu, Pemkab Bondowoso melalui Satpol PP setempat juga akan melakukan pengecekan di posko
check poin yang tersebar di beberapa titik perbatasan Bondowoso dengan kabupaten lain. “Di titik tertentu yang disebutkan oleh Satpol PP, orang yang mau masuk dicek. Kalau tidak punya vaksin tidak boleh masuk Bondowoso kalau yang dari luar,”jelasnya. Soekaryo pun menjelaskan para Aparatur Sipil Negara (ASN) pun dilarang keras untuk cuti dan melakukan libur tahun baru. Jika terdapat ASN yang melanggar ketentuan tersebut, ia menyebut sudah menyiapkan sanksi tegas. Sementara itu, Kapolres Bondowoso, AKBP Herman Priyanto menambahkan bahwa pihaknya telah melakukan pemetaan dan rakor terkait persiapan pengamanan tahun baru. Termasuk bagaimana teknis penempatan pos pam, pelibatan personel dan bagaimana cara bertindak di lapangan sudah dirumuskan. “Sesuai dengan arahan Kapolda, kita juga mengaktifkan kembali PPKM, yang mudik-mudik dari luar Bondowoso ke sini,” katanya. Mengenai kesiapan personel, ada sekitar 550 telah disiapkan dari unsur TNI, Polri, maupun instansi terkait. Bahkan pihaknya melibatkan ormasormas dalam rangka kegiatan pengamanan gereja saat perayaan Natal pada 25 Desember mendatang. Begitu juga dengan pos pengamanan, sudah ada lima titik yang dipersiapkan. [san]
Sidak Wabup Tidak Digubris, Warga Tetap Sembarangan Membuang Sampah Tidak ada yang peduli dengan tumpukan sampah rumah tangga yang dibuang secara sembararangan di sebelah makam Desa Entalsewu Kec Buduran. Sebab sampai saat ini masih menumpuk. Diperkirakan sampah yang dibuang warga ke tempat itu, sudah lebih dari satu bulan. Akibatnya, sampah basah yang sudah menumpuk itu, baunya sangat busuk dan mengganggu orang yang lewat disekitarnya. Padahal Wabup Subandi, pada awal Bulan Oktober lalu, sudah sempat melakukan sidak ke tempat tersebut. Namun ternyata, beberapa
waktu kemudian, sampah-sampah yang banyak dihinggapi lalat itu, sudah menumpuk kembali. “Selain tidak sedap dipandang mata, kondisi itu juga rentan terhadap penyebaran penyakit. Apalagi saat ini sedang musim hujan. Semakin bayak lalat yang mengerubuti sampah sampah busuk itu,” komentar Tono, Senin (29/11) kemarin, warga Desa
Sepande Kec Candi, yang tiap hari lewat di sekitar lokasi itu. Kabid Persampahan Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Kab Sidoarjo, Ir Anas Budi Utama Nazir, mengatakan di desa setempat harus dibuat Peraturan desa (Perdes) tentang pengolahan sampah. Yang mengatur, pengolahan, pengawasan dan sanksi soal pengolahan sampah. “Disamping pembinaan yang telaten dari desa dan kecamatan,” katanya. Dikatakan Anas, saat ini TPA Jabon kondisinya sedang penuh. Sehingga sampah yang ada di TPST Desa
Entalsewu itu tidak bisa langsung diangkut semuanya ke TPA Jabon. Maka TPST di desa itu, harus mempunyai cara dalam mengolah sampah, sebelum dibuang ke TPA Jabon. Menurut Anas, tidak hanya di TPST Desa Entalsewu saja, tetapi semua TPST yang ada di Kab Sidoarjo. Ali Kasan, warga dari Kec Sukodono yang melihat kondisi itu juga ikut prihatin. Dirinya menyarankan saja, agar di sekitar tempat itu dipasang alat CCTV. Supaya bisa mengetahui siapa saja pembuang sampah di tempat itu. [kus]
Sampah rumah tangga yang sudah membusuk, masih tetap berceceran di sekitar makam Desa Entalsewu Kec Buduran.
Selasa Kliwon, 30 November 2021
JATIM MEMBANGUN
Halaman 9
Puluhan Warga Binaan Berisiko Tinggi Dipindahkan ke Nusa Kambangan Surabaya, Bhirawa Sebanyak 34 Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) risiko tinggi dipindahkan ke Lapas Super Maximum Security di Nusa Kambangan. Langkah yang diambil Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM (Kanwil Kemenkumham) Jatim ini untuk keamanan Lapas maupun Rutan. “Sebanyak 34 warga binaan yabg masuk kategori risiko tinggi atau high risk dipindahkan ke Nusa Kambangan,” kata Kepala Kanwil (Kakanwil) Kemenkumham Jatim, Krismono, Senin (29/11). Krismono menjelaskan, pemindahan ini menjadi langkah strategis yang dilakukan jajarannya untuk menjaga keamanan dan ketertiban di Lapas dan Rutan. Proses pemindahan pun dilakukan sejak Sabtu (27/11). Mendapat pengawalan Tim Divisi Pemasyarakatan Jatim, sebelum ke Nusa Kambangan, para WBP dikumpulkan di Lapas I Madiun sebagai tempat transit. Tim yang dipimpin Kepala Lapas I Madiun, Asep Sutandar, sambung Krismono, terdiri dari 5 petugas Lapas I Madiun dan 1 peleton pasukan Batalyon C Sat Brimob Polda Jatim Pelopor Madiun. Mereka dipindahkan dengan menggunakan armada bus pariwisata berkapasitas 60 kursi penumpang. “Pada Sabtu lalu sekitar pukul 22.00 WIB, puluhan WBP diberangkatkan dari Lapas I Madiun ke Nusa Kambangan,” jelasnya.
Krismono menambahkan, para warga binaan ini berasal dari berbagai Lapas dan Rutan di Jatim. Diantaranya Lapas I Malang, Lapas IIA Pamekasan, Lapas Narkotika IIA Pamekasan, Lapas IIA Jember, Lapas Lumajang, dan Rutan I Surabaya. Sebanyak 26 diantaranya merupakan WBP kasus narkotika dan sisanya adalah pelaku kriminal umum. Pemindahan dilakukan ke Lapas Khusus Kelas IIA Karanganyar (22 WBP) dan Lapas Kelas I Batu Nusa Kambangan (12 WBP). Masih kata Krismono, pemindahan warga binaan ini berdasarkan Surat Direktur Jenderal Pemasyarakatan Nomor PAS-PK.01.05.08 1516 Tanggal 11 November 2021 dan Nomor PAS -PK.01.05.08 1590 Tanggal 22 November 2021. Tujuannya untuk menjaga keamanan dan ketertiban di dalam Lapas maupun Rutan di Jatim. “Kantor Wilayah sebelumnya telah menginvetarisir dan sudah mendapatkan persetujuan dari Ditjen Pemasyarakatan,” pungkasnya. [bed]
KELANA JATIM
Tuntaskan Kasus Lahan Hutan, Perhutani Jalin PKS dengan Kejari
Pahamkan Etika dan Budaya Politik Pemkot Gelar Sarasehan Mojokerto, Bhirawa Wali kota Mojokerto Ika Puspitasari, mengatakan, sarasehan Etika dan Budaya Politik adalah sebuah kegiatan yang bisa memberikan pemahaman yang benar. Sehingga persepsi masyarakat tentang politik menjadi berbeda dan mengarah pada hal positif. Demikian antara lain disampaikan oleh Wali Kota saat memberikan sambutan Sarasehan Etika dan Budaya Politik, bersama Akademisi Universitas Airlangga Suko Widodo, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Pemprov Jawa Timur Imam Khotib, Sekretaris Bakesbangpol Kota Mojokerto Zuhrini dan Ketua GP Anshor Kota Mojokerto, Saiful. yang diselenggarakan di Pendopo Rumah Rakyat Kota Mojokerto, Senin (29/11). Lebih lanjut ditambahkan Ning Ita, anggapan event politik dengan etika, secara teoritis dan budaya yang memiliki akar di masyarakat Indonesia dengan dasar demokrasi dan ediologi Pancasila. Dengan demikian maka, kami juga bisa bertemu dengan masyarakat dalam setiap kesempatan, untuk menyerap aspirasi masyarakat Kota Mojokerto. Hal ini merupakan wujud dan tanggung jawab untuk menerima kritik membangun untuk menguatkan yang diwujudkan, melalui pembangunan masyarakat dan memajukan Kota Mojokerto. Untuk itu pula harapan kami, lanjut Wali kota, kegiatan ini akan memberikan ilmu dalam pemahaman politik dan demokrasi. Disamping itu juga bermanfaat dan bisa menjadi pencerahan yang dapat dijadikan bahan pertimbangan tugas untuk sinergi membangun Kota Mojokertomini. Jelas Ning Ita. Pantauan di lapangan, dalam kegiatan ini para nara sumber telah menyampaikan pemaparan mengenai politik dan motivasi untuk berbangsa dan bernegara. Adapun peserta dalam kegiatan ini berasal dari Tokoh Masyarakat, Kader partai yang mengikuti Pemilu 2024, Ormas Keagamaan, Ormas Pemuda dan Ormas Perempuan. [min]
Tampak dalam foto Wali Kota saat memberikan sambutannya dalam acara sarasehan Etika dan Budaya Politik
Istimewa
Puluhan warga binaan berisiko tinggi dipindahkan ke Nusa Kambangan.
sawawi/bhirawa
Andi Adrian Administratur KPH Perhutani Bondowoso (tiga dari kanan) saat turun lokasi lahan hutan di Desa Alastengah Situbondo.
Situbondo, Bhirawa Guna untuk menuntaskan kasus lahan hutan di Desa Alas Tengah Kecamatan Sumbermalang Kabupaten Situbondo, KPH Perhutani Bondowoso menjalin Perjanjian Kerjasama (PKS) dengan Kejaksaan Negeri (Kejari) Situbondo. PKS ini mencakup penanganan kasus yang melibatkan sejumlah pihak desa setempat yang sudah mengantongi sertifikat hasil program Prona atau PTSL.
Administratur KPH Perhutani Bondowoso Andi Adrian mengatakan, sampai sekarang pihaknya belum mendapatkan informasi terbaru terkait hasil perkembangan penanganan lahan hutan di Desa Alas Tengah dari Kejari Situbondo. Namun demikian, aku Andi, dirinya mendengar informasi bahwa sebagian pihak sudah di panggil pihak Kejari Situbondo. “Ya kami masih menunggu kabar
kepastian dari kejari. Kan masih ada paska pemeriksaan dan kami meyakini Kejari Situbondo terus berproses dari sisi aturan hukum,” ujar Andi. Masih kata Andi, pihaknya juga optimis penanganan kasus lahan hutan di Desa Alas Tengah akan terus berlanjut karena sebelumnya sudah ada PKS yang ditantangani bersama. Terkait hal ini, ujar Andi, Kejaksaan Negeri menjadi pengacara negara, khusus lahan yang dialami oleh Perhutani. “Untuk riil luasnya, bukan dalam kapasitas kami yang memaparkan. Sebab ini banyak faktor yang harus dipastikan luasnya. Yang jelas sudah banyak sertifikat yang terbit. Ini kewenangan penuh dari Kejari dan kami menghargai prosesnya,” aku Andi. Lebih jauh Andi memaparkan, Perhutani akan terus konsisten bahwa lahan di Desa Alas Tengah merupakan aset negara. Dia sangat memahami bahwa masyarakat sangat membutuhkan lahan untuk eksis mendapatkan pendapatan. Akan tetapi, ujar dia, aset tanah harus diselamatkan. “Nah saat ini sudah muncul sertifikat, sehingga muncul makna ada yang menguasai. Yang jelas yang kami perkarakan adalah penguasaan tanah hutan itu.
Saya berharap masyarakat mengakui itu merupakan aset negara yang dikelola oleh Perhutani,” bebernya. Andi mengaku siap melakukan kerjasama dengan pihak manapun, termasuk dengan masyarakat Desa Aas Tengah. Bahkan, ungkap dia, Perhutani siap membuat skema kerjasama sampai tenggat waktu hingga 35 tahun. “Namun kami tegaskan dalam konsep kerjasama itu lahannya tetap milik negara. Yang aneh, selama proses sertifikat dalam program PTSL di Desa Alas Tengah, Perhutani tidak pernah di konfirmasi. Makanya, Perhutani pernah mengajukan keberatan sebelum PTSL berjalan,” aku Andi. Dari sejarah lahan di Desa Alas Tengah tersebut merupakan lokasi penjarahan. Nah, urainya, mengacu kejadian itu dengan perlahan Perhutani Bondowoso mulai menangani dengan serius. Selanjutnya, ujar Andi, ternyata ada pemutarbalikkan kondisi, disana masyarakat didorong untuk melakukan sertifikasi. “Padahal itu kawasan hutan dan tanah negara. Yang kami inginkan saat ini yaitu proses munculnya sertifikat itu segera diungkap,” pungkas Andi. [awi]
Langkah Strategis Cegah Korupsi
Prioritaskan Program E-Planning dan Budgeting Lamongan,Bhirawa Capaian Monitoring Centre for Prevention (MCP) Kabupaten Lamongan sebagai peringkat pertama tiga tahun berturut-turut di tingkat Propinsi Jawa Timur, sebagai monitoring dan evaluasi progres rencana aksi pemberantasan korupsi terintegrasi pemerintah daerah. Tepat di momentum Hari Anti Korupsi Sedunia Tahun 2021, Bupati Lamongan Yuhronur Efendi menjadi narasumber dalam upaya membangun budaya anti korupsi dan integritas antara pemerintah daerah dan pelaku usaha di Jawa Timur , Senin (29/ 11) di Hotel Double Three Surabaya. Di depan Wakil Gubernur Jawa Timur Mas Emil Dardak, Bupati Lamongan tersebut membeberkan bah-
wa terdapat empat area titik rawan korupsi di dalam birokrasi. “Empat titik itu yakni perencanaan dan penganggaran, pengadaan barang dan jasa, tata kelola pemerintahan dan reformasi birokrasi, serta optimalisasi retribusi dan pajak daerah.Untuk itu, diperlukan langkah strategis pencegahan korupsi pada empat titik tersebut,” terangnya. Dijelaskanya, di Kabupaten Lamongan telah membuat prioritas program dan telah diterapkan pada e-planning dan e-budgeting yang menggunakan pendekatan cross cutting dalam pencapaian visi dan misi pada perencanaan dan penganggarannya. “Sementara dalam perencanaan hingga penentuan pemenang lelangnya juga telah dilakukan pendamp-
Alimun Hakim/Bhirawa
dimomentum Hari Anti Korupsi Sedunia Tahun 2021, Bupati Lamongan Yuhronur Efendi menjadi narasumber dalam upaya membangun budaya anti korupsi dan integritas antara pemerintah daerah dan pelaku usaha di Jawa Timur.
ingan oleh Tim Pokja dan berbasis aplikasi digital dengan SDM yang telah mengikuti diklat pengadaan barang dan jasa,” jelasnya. Dilanjutkan oleh Bupati Yuhronur, Langkah strategis pada peningkatan
kualitas pelayanan publik dan iklim investasipun dilakukan dengan memberikan kemudahan perijinan bagi pengguna layanan melalui aplikasi system pelayanan perizinan online dan mandiri. [Aha/Yit]
Bisa jadi Ikon, Nasi Goreng Kebuli Mangga, Menu Baru Khas Kota Probolinggo Usai diguyur hujan deras, kawasan Kota Probolinggo jadi dingin dan sejuk. Suguhan musik angklung Suaka D’ Galeng di GKP (Galeri Kuliner Pradipta) Taman Manula Jalan Soekarno Hatta menambah suasana syahdu siang itu. Sekitar 20 UMKM di GKP itu hadir dengan berbagai olahan produknya. Tak hanya buah mangga segar yang dijual per kilo, namun berbagai makanan olahan dari mangga terpampang di sana. Seperti manisan mangga, stik mangga rujak manis, sale mangga, dodol mangga, nastar mangga, selai mangga, bolu kukus mangga, samiler mangga, brownies mangga, dan pudding mangga. Tak hanya makanan, minuman berbahan mangga juga ada di sana. Seperti, booster mangga, sirup mangga, serbuk instan sari mangga dan pulpy mangga rumput laut. Sebenarnya olahan mangga ini sudah ada beberapa waktu lalu hasil dari pelatihan UMKM yang diadakan
DKUPP setempat di GKP. Karena pihaknya ingin mengangkat kembali ikon mangga sebagai makanan khas Kota Probolinggo, maka DKUPP ingin mengakomodir untuk pemasarannya di GKP Taman Manula. Hal itu diutarakan Kepala DKUPP Fitriawati usai acara masak bareng Ketua Tim Penggerak PKK Aminah Hadi Zainal Abidin, Senin (29/11). “Kami pilih di sini (GKP Taman Manula), selain GKP sudah bagian dari UMKM binaan kita, juga karena tempatnya startegis dan disini juga ada yang standby sebagai sentra makanan khas Kota Probolinggo,” terang Fitri. Menurutnya, GKP sebagai pusat oleh-oleh mangga khas Kota Probolinggo itu sangat cocok menjadi al-
wiwit agus pribadi/bhirawa
Nasi goreng kebuli mangga, menu baru khas kota Probolinggo.
ternatif jujugan masyarakat luar kota maupun dalam kota yang melintasi Jalan Soekarno Hatta itu. “Kita ingin ikon Kota Proboling-
go sebagai Kota Mangga bisa tetap eksis, melalui produk olahan mangga dengan packaging dan siap dipasarkan, tak hanya lokal bahkan
luar daerah juga,” harapnya. Siang itu, Aminah Hadi juga unjuk kebolehan memasak Nasi Goreng Kebuli Mangga. Sebelumnya, ia datang seorang diri sudah siap dengan wajan besarnya memasak untuk 20 porsi. Nasi goreng ini berbahan dasar daging kambing yang sarat dengan rempah-rempah bumbu Arabian, ternyata juga ada parutan mangga dalam campuran nasinya dan acarnya pun selain ada timun dan lombok juga ada potongan mangga. “Nasi goreng ini bumbunya ya seperti biasanya, cuma di sini ada mangganya, itu yang bikin khasnya. Jadi nanti kita cicipi bersama ya,” ucap Aminah. “Ya sering sih memasak, tapi kalau memakai wajan segede (sebesar) ini baru pertama kali,” ucapnya diikuti tawa riuh spontan yang hadir disana. Menurutnya jenis mangga apapun bisa untuk dipakai bahan memasak Nasi Goreng Kebuli Mangga, tetapi lebih enak lagi jika
Mangga Manalagi atau Arum Manis sebagai campurannya. “Semoga ibu-ibu semua bisa terinspirasi kalau buah Mangga itu bisa digunakan untuk apa pun (makanan, minuman, dan lain-lain). Dan ini baru pertama kali (Nasi Goreng Kebuli Mangga) ada di Kota Probolinggo, mudah-mudahan bisa menjadi ikon di Kota Probolinggo,” tuturnya lagi. Usai meladeni 20 porsi, giliran sang suami tercinta datang, Wali Kota Habib hadi Zainal Abidin dengan mengendarai motor gedenya langsung disambut hangat Aminah Hadi dengan memasangkan celemek ungu tanda siap memasak ronde kedua. Seperti Aminah Hadi, Habib Hadi juga luwes memasak Nasi Goreng Kebuli Mangga. Saat menggoreng nasi didampingi istrinya, ia mengungkapkan sering memasak, namun tidak pernah terekspose. “Ya sering masak dan makanan andalan saya, nasi goreng. Paling gampang nasi goreng,” katanya. [Wap]
EKONOMI Ekspor Cangkang Sawit ke Jepang USD 12 Juta Selasa Kliwon, 30 November 2021
Halaman 10
Surabaya, Bhirawa Menjelang tutup tahun 2021, Kementerian Perdagangan berupaya meningkatkan ekspor nasional salahsatunya dengan ekspor cangkang sawit yang berhasil menembus pasar Jepang dengan nilai transaksi sebesar USD 12 juta per tahun. Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional Kemendag Didi Sumedi mengungkapkan Jepang dinilai sebagai pasar potensial bagi produk cangkang sawit nasional. “Untuk menjaga surplus neraca perdagangan, pemerintah terus berupaya mengembangkan produk dan komoditas berpotensi ekspor dengan permintaan dan nilai jual yang tinggi di pasar global. Salah satu komoditas tersebut adalah cangkang kelapa sawit,” terangnya, Senin (29/11). Ekspor cangkang sawit ini merupakan hasil one-on-one business
matching antara pelaku usaha cangkang sawit Indonesia dan pelaku usaha industri biomassa Jepang yang terlaksana di Pekanbaru, Riau pada Rabu–Kamis (24–25/11) lalu. Pertemuan bisnis difasilitasi Kementerian Perdagangan bersama Japan External Trade Organization (JETRO) Jakarta dan Asosiasi Pengusaha Cangkang Sawit (APCASI). Jepang saat ini merupakan pasar terbesar bagi cangkang sawit dan diperkirakan akan terus menjadi pasar utama untuk komoditas ter-
BURSA EKONOMI
Tahun Depan Pasar Bukir di Kota Pasuruan Direhab Pasuruan, Bhirawa Pemerintah pusat akhirnya mengucurkan dana untuk merehab Pasar Bukir di Kota Pasuruan. Total dananya mencapai Rp 13 miliar. Kepala Disperindag Kota Pasuruan, Yanuar Alfriansyah melalui Kabid Perindustrian, Agus Wibowo menyampaikan peruntukan dana dari Kementerian Perindustrian sebesar Rp 13 miliar untuk DAK Fisik sebesar Rp 11,9 miliar dan DAK Non Fisik sebesar Rp 2 miliar. “Yang disetujui Rp 13 miliar. Mulanya, kami mengajukan bantuan dana dengan total sebesar Rp 25 miliar,” urai Agus Wibowo, Senin (29/11). DAK Fisik bakal dialokasikan untuk membangun delapan item. Yakni, bangunan kios untuk produk kerajinan, bangunan workshop, bangunan gudang dengan area loading, kantor pengelola dan ruang pertemuan. Kemudian bangunan toilet, RTH dan landscaping, area parkir serta sistem jaringan kebakaran. Selanjutnya, DAK non fisik akan dialokasikan untuk pelatihan-pelatihan komoditas industri lainnya yang ada di Kota Pasuruan. “Pembangunannya akan dimulai pada tahun depan,” tandas Agus Wibowo. Sebelumnya, Pemkot Pasuruan juga mengajukan bantuan keuangan ke Pemprov Jatim untuk merehab tiga pasar yang ada di Kota Pasuruan, yakni Pasar Bukir, Pasar Kebonagung dan Pasar Besar. Total bantuan keuangan yang diajukan mencapai Rp 16 miliar. Besaran bantuan itu, terinci, Rp 5 miliar untuk pembangunan kios yang terbakar di Pasar Bukir dan pembangunan pagar. Lalu, revitalisasi Pasar Besar untuk membenahi bangunan kios, atap-atap pasar dan goronggorong Rp 10 miliar. Serta revitalisasi food center di Pasar Kebonagung sebesar Rp 1 miliar. [hil]
sebut. Hal ini disebabkan oleh kebijakan energi Jepang yang menetapkan 24 persen pemenuhan energi di Jepang pada 2030 harus berasal dari energi baru dan terbarukan (renewable energy). Direktur Kerja Sama Pengembangan Ekspor Kemendag, Marolop Nainggolan mengatakan Kemendag akan terus mendorong peningkatan ekspor cangkang sawit ke Jepang lewat kerja sama dengan berbagai pemangku kepentingan. “Ditjen Pengembangan Ekspor Nasional Kemendag bersama Japan External Trade Organization berupaya mempertahankan dan meningkatkan ekspor cangkang sawit ke Jepang. Salah satu bentuk kerja sama tersebut melalui kegiatan one-on-one business matching kali ini,” ujarnya.
Marolop menambahkan, Kemendag mengundang para calon pembeli untuk meninjau langsung gudang dan pabrik pengolahan agar semakin yakin dengan kualitas cangkang sawit Indonesia. “Selain melalui pertemuan bisnis, kami juga mengajak pelaku usaha Jepang untuk mengunjungi stockpile dan pabrik penghasil cangkang sawit di daerah Siak dan Dumai. Kami harap calon mitra bisnis dari Jepang meyakini besarnya potensi cangkang kelapa sawit Indonesia dan berminat untuk menjalin kerja sama bisnis jangka panjang dengan pelaku usaha lokal,” kata Marolop. Adapun Business matching dengan pelaku usaha Jepang sebelumnya pada April 2021 yang lalu telah berhasil menelurkan pengiriman cangkang sawit oleh PT
Internasional Green Energy sebanyak 10 ribu ton dan PT Prima Khatulistiwa Sinergi sebanyak 11 ribu ton pada awal November 2021 untuk memenuhi kontrak pengiriman per bulan secara kontinu ke pasar Jepang. Rencananya pada awal Desember 2021, akan dikirim cangkang sawit sebanyak 20 ribu ton oleh PT Jatim Propertindo untuk memenuhi kontrak yang serupa dengan perusahaan di Jepang. Produksi cangkang sawit dunia sebagian besar berada di Indonesia. Ekspor produk cangkang sawit Indonesia pada Januari–September 2021 telah mencapai USD 286 juta, atau meningkat 27,01 persen dibandingkan dengan periode yang sama pada 2020. Sementara itu Negara tujuan ekspor utama produk cangkang
sawit Indonesia adalah Jepang dengan pangsa sebesar 84,5 persen dari total ekspor cangkang sawit Indonesia, diikuti Thailand, Singapura, Korea Selatan, dan India. Pasokan cangkang sawit di Indonesia berasal dari Jambi, Riau, Sumatra Barat, Kalimatan Tengah, dan Sumatra Utara. Kompetitor utama Indonesia untuk produk cangkang sawit adalah Malaysia dan Thailand. Namun demikian, eksportir cangkang sawit Indonesia menghadapi kompetisi yang relatif ketat dengan eksportir Malaysia. Harga cangkang sawit di Malaysia relatif lebih murah dan stabil, sedangkan harga di Indonesia fluktuatif dan cenderung naik akibat bea keluar dan pungutan ekspor, serta kurangnya infrastruktur pendukung. [riq]
Jelang Nataru, Bulog Jamin Stok Beras-Telur Cukup Situbondo, Bhirawa Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2022, Kantor Cabang Perum Bulog Bondowoso (mewilayahi Kabupaten Bondowoso dan Kabupaten Situbondo) menjamin kebutuhan stock beras, telur dan gula mencukupi. Sedangkan komoditas minyak goreng (migor) stocknya menipis karena harga masih melonjak. Bulog mengaku kesulitan mendapatkan minyak goreng harga murah dan hanya menyimpan stock minyak goreng harga mahal. Kepala Cabang Perum Bulog Bondowoso, Rudy Prasetya mengatakan, stock beras CBP (Cadangan Beras Pemerintah) mulai bulan Januari-November 2021 sangat mencukupi yakni tersedia sebanyak 6.700 ton atau 6,7 juta kg. Beras sebanyak ini, aku Rudy Prasetya, merupakan hasil pengadaan Bulog Bondowoso selama kurun waktu tahun 2021. “Stock beras Bulog Bondowoso terbanyak pada bulan Mei, Juni dan Juli. Beras ini masuk dalam katagori beras jenis medium dan beras premium,” tutur Rudy Prasetya dengan didampingi Wakil Kepala Cabang Bulog Bondowoso, Setiawan. Masih kata Rudy, jika stock beras Bulog dirinci, maka akan terbagi menjadi beras jenis premium yang jumlahn ya lebih sedikit yakni sekitar 300 ton untuk dua wilayah yakni Situbondo dan Bondowoso. Jutaan
Kepala Perum Bulog Cabang Bondowoso Rudy Prasetya saat meninjau stock gabah di salah satu penggilingan beras.
kg beras itu dikumpulkan, urai Rudy, berasal dari hasil kegiatan komersial Bulog Bondowoso. “Ya untuk stock beras jenis medium tercatat 6.400 ton. Itu menjadi stock CBP. Sedangkan untuk sektor Gabah Kering Giling (GKG) saat ini tersedia 2.000 ton, mulai bulan Januari-November 2021,” ungkap Rudy. Pria asli Surabaya itu menegaskan, beras itu merupakan hasil kerjasama dengan sejumlah penggilingan padi dan
petani. Ini dilakukan, sebutnya, karena Bulog diperintahkan untuk menyerap beras petani dalam rangka membantu harga beras saat panen raya tiba lebih stabil. “Ya ini dalam rangka menjaga komoditas beras petani agar harganya tidak jatuh. Sebab jika panen petani terlalu banyak, maka penggilingan beras untuk membeli mengalami kekurangan modal sehingga disetor ke Bulog. Kami memakai Satker saat pengadaan beras petani,” papar Rudy.
sawawi/bhirawa
Untuk HPP (Harga Pokok Pembelian) beras saat ini, sambung Rudy, Bulog membeli seharga Rp 8.300/kg dan HPP gabah sebesar Rp 5.300/kg. Harga ini dipatok, menurut Rudy, mengacu pada SK Kementerian Perdagangan (Kemendag) RI. Tak hanya itu saja, tutur Rudy, Bulog juga menyediakan komoditas telur yang kini stocknya stabil berkisar antara Rp 16.000-Rp 20.000/kg. [awi]
Dinas Sosial Provinsi Jawa Timur
Kepala Dinsos Jatim, Dr Alwi MHUm saat menyerahkan sertifikat kelulusan sekaligus memberikan bantuan sosial pada penerima manfaat yang lulus di UPT RSBN Dinsos Jatim, Senin (29/11).
Dinsos Jatim Luluskan 25 PM Disabilitas Netra
DPRD Sidoarjo Yakin Peluang BUMDes Sangat Menjanjikan Sebenarnya BUMDes di Sidoarjo memiliki potensi besar asal dapat memanfaatkan sumber daya ekonomi daerah ini. Anggota FKB, Hamzah Purwandoyo, saat menjadi Narsum bersama Wisnu Pradono dan Ainun Jariah di desa Bligo, Candi, Selasa (16/11) siang, mengingatkan tantangan ke depan nanti pengelola BUMDes harus memiliki jiwa entrepreneur, membangun dan mengembangkan bisnisnya yang bisa dirasakan warga desanya. Sidoarjo bukan daerah yang mempunyai obyek wisata gunung atau pantai. Namun Sidoarjo mempunyai keunggulan pada potensi bisnisnya. Lahan yang masih luas merupakan andalan yang tidak dimiliki kota Surabaya. Surabaya sudah sempit lahannya dan hal ini menguntungkan Sidoarjo sebagai daerah penyanggah. Di kavling DPRD di Magersari, Sidoarjo merupakan trade center. potensi cafe di sini harus ditangkap Bumdes. Menurut ia, BUMDes di Indonesia yang paling maju adalah pantai pandawa Bali. Dulu desa yang paling miskin dan BUMDes nya juga termiskin. Tapi setelah pantai pendawa di buka, bukitnya dikepras sehingga pantai pandawa menjadi viral seluruh dunia. Begitu pula dengan seminyak. Kini BUMDes pandawa menjadi rujukan seluruh daerah. Ada dosen yang mengelolanya dan jiwa intreprenuer dosen mampu membangun BUMDes menjadi kekuatan ekonomi yang diandalkan. BUMDes Sidoarjo harus meniru yakni mencari pengelola yang berjiwa entrepreneur. Dibangun BUMDes dengan serius dengan memanfaatkan potensi desa. Agar tidak dianggap BUMDes-BUMDesan. Harapan senada disampaikan bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali mendorong Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) untuk mampu menjadi pengungkit ekonomi
masyarakat di tingkat desa. Gus Muhdlor, sapaan akrab Bupati Muhdlor, mengatakan BUMDes harusnya bisa menjadi etalase bisnis yang baik bagi produk desa tersebut. “Semua produk asal desa tersebut harusnya bisa dipasarkan langsung di BUMDes. Kemarin saya meresmikan Kantor Pelayanan terpadu BUMDes Tri Karya Agung milik Desa Kebonagung. Cukup bagus, dan itu jadi bukti BUMDes bisa bersaing,” ujar Muhdlor, Senin (22/11). Ia pun mendorong kesadaran masyarakat di desa agar mau membeli produk dari desanya sendiri. Contohnya, untuk setiap kegiatan desa, konsumsi yang dihidangkan harusnya berasal dari produk desa tersebut. “Misalkan ada rapat RT, ya paling tidak hidangannya sinom produksi desa sendiri atau makanan lain produksi tetangganya sendiri. Jangan beli minuman di supermarket, kecuali terpaksa, “ ujar Gus Muhdlor. Harapannya, adalah bila semua ini berjalan, ekonomi berputar di tingkat bawah, dari, oleh, dan untuk masyarakat. Dengan
kekuatan ekonomi mikro ini, bisa memperkuat ekonomi Sidoarjo. “Karena uangnya berputar di sini, tidak dibawa keluar Sidoarjo,” imbuh Bupati muda ini. Kepala Bidang Pemberdayaan Usaha Ekonomi Masyarakat Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Sidoarjo, Yeti Sri Indriastutie menambahkan, terdata jumlah BUMDes di seluruh Sidoarjo ada sebanyak 203 unit. Dari jumlah tersebut, yang masuk kategori Maju ada 37 unit, kategori berkembang 48 unit dan kategori pemula 118 unit. Kata Yeti, Beberapa BUMDes tergolong maju seperti di Desa Watesari Kecamatan Balongbendo, Desa Sepande Kecamatan Candi, Desa Tlasih Kecamatan Tulangan, Desa Kalanganyar Kecamatan Sedati, dan Desa Kedungpandan Kecamatan Jabon. Untuk memperkuat BUMDes, Pemkab Sidoarjo juga telah memberikan pelatihan baik dari sisi manajemen keuangan seperti akuntansi dasar, pengelolaan logistik, hingga pemasaran. [Adv DPRD Sidoarjo]
Sebanyak 25 penerima manfaat (PM) atau dikenal juga sebagai klien di Unit Pelaksana Teknis Rehabilitasi Sosial Bina Netra Dinas Sosial Provinsi Jawa Timur (UPT RSBN Dinsos Jatim) dinyatakan lulus, dan Kepala Dinsos Jatim, Dr Alwi MHum melepas mereka untuk kembali ke keluarganya, di Aula Braille UPT RSBN Malang, Jl. Beringin No. 13 Malang, Senin (29/11)
Selain PM mendapat sertifikat kelulusan juga mendapat bantuan sosial untuk menunjang kerja mandiri mereka ditengah Masyarakat. Bantuan sosial berupa alat dan bahan ketrampilan untuk pijat dan pembuatan keset, serta diberikan alat bantu orientasi dan mobilitas. Semuanya itu untuk menunjang kemandirian para PM. Kepala Dinsos Jatim, Dr Alwi MHum mengatakan, PM diberikan bimbingan dan pelatihan sampai memiliki skill. Untuk bimbingan dan pelatihan selama di UPT RSBN Malang ini memang lama, karena PM merupakan penyandang disabilitas netra. “Ketika sudah lulus selesai bimbingan dan pelatihan, kami ingin merayakan pelepasan mereka agar lebih berkesan seperti pelepasan ketika sekolah dengan menghadirkan orang tua mereka,” kata Alwi. Ia berharap, setelah PM lulus dan kembali ke orang tua, maka orang tua harus bisa memberdayakan anaknya,
Kepala Dinsos Jatim, Dr Alwi MHum saat menandatangani prasasti beberapa gedung di UPT RSBN Malang, seperti gedung serbaguna braille, gedung graha netra, gedung galeri distra, lintasan orientasi mobilitas, dan lapangan atletik. karena anaknya sudah memiliki Malang itu bisa dikembang, dilanjutkan, ketrampilan. “Mereka yang memiliki serta memiliki nilai ekonomi. “Sehingga semangat dan etos kerja. Jadi pelihara mereka mandiri dan tidak menjadi sayangi dan berdayakan serta diting- beban keluarga,” katanya. katkan mereka. Jangan dininaboDitempat yang sama, Kepala UPT bokan,” tandasnya. RSBN Dinsos Jatim di Malang, Firdaus Alwi juga meminta Dinsos Ka- Soelistijawan SSos mengatakan, PM bupaten/Kota agar ikut memantau yang dilepas tahun 2021 ini adalah perkembangan dari lulusan UPT yang telah dinyatakan lulus dalam Dinsos Jatim. “Mereka (Dinsos Ka- mengikuti Pembinaan Fisik, Mental, bupaten/Kota), kami hadirkan juga Sosial dan Keterampilan, sehingga dalam acara pelepasan,” katanya. mereka meningkat kemampuannya Kembali, Alwi berharap, semua dalam Orientasi Mobilitas, Activity Daily hasil bimbingan dan pelatihan ketram- Living dan BTB serta wawasan dan pilan yang dimiliki lulusan UPT RSBN keterampilan hidup. Disampaikannya dari hasil penyaringan dan penilaian PM rehabilitasi sosial disabilitas netra dari Kota/ Kabupaten, maka seluruh PM sejumlah 25 orang dinyatakan lulus dengan predikat memuaskan. Selain pelepasan Penerima Manfaat, terdapat penandatanganan Prasasti beberapa gedung oleh Kepala Dinsos Jatim, Dr Alwi MHum di UPT RSBN Malang, seperti gedung serbaguna braille, gedung graha netra, gedung galeri distra, lintasan orientasi Kepala Dinsos Jatim Dr Alwi MHum saat berfoto bersama para penerima manfaat mobilitas, dan lapangan atletik. [rac*] penyandang disabilitas netra yang lulus dari UPT RSBN Dinsos Jatim
SAMBUNGAN
Selasa Kliwon, 30 November 2021
Janjikan Masuk PNS, Raup Rp1,35 Miliar Sambungan hal 1 Sedangkan korbannya adalah Purwanto, warga Kelurahan Nambangan Lor, Kecamatan Manguharjo, Kota Madiun. “Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya itu, kini NK meringkuk di Mapolres Madiun Kota untuk pengusutan lebih lanjut,”kata Kapolres Madiun Kota, AKBP Dewa Putu Eka Darmawan kepada awak media, Senin (29/11). Kapolres Madiun Kota AKBP Dewa Putu Eka Darmawan didampingi, Kasat Reskrim AKP Tartar Hernawan dan Kasi Humas Polres Madiun Kota Iptu Suptiyanto menyatakan, modus operandi tersangka adalah menjanjikan korban bisa meloloskan korbannya menjadi PNS dengan syarat memberikan sejumlah uang.. “Tersangka menjanjikan bisa meloloskan anak korban menjadi PNS dengan syarat harus memberikan sejumlah uang ke tersangka. Kemudian korban sudah menyetorkan sejumlah uang yang diminta tersangka. Tetapi janji pelaku tidak pernah memenuhi janjinya,”jelas Kapolres Dewa Putu.. Jumlah uang tidak tanggung-tanggung, dari tangan para korbannya ini pelaku disebutkan Kapolres Dewa Putu berhasil memperoleh uang sebesar Rp1,035 Miliar. Uang tersebut habis digunakan pelaku untuk menikah lagi dan menyenangkan kedua istrinya. “Dari korbannya, tersangka mendapat uang rata-rata Rp 250 Juta bahkan lebih. Kita juga masih melakukan pengembangan kasus ini, apakah ada kemungkinan keterlibatan pihak lain,”tegas Kapolres Dewa Putu. Polisi menyita alat bukti berupa dua buku rekening BCA, 2 kartu ATM Platinum dan 1 lembar bukti transfer Bank Mandiri. Pelaku terancam dijerat pasal 370 KUHP atau 272 KUHP tentang penipuan dan penggelapan, dengan ancaman hukuman empat tahun penjara. [dar] l
Mensos Kunjungi Kakak Beradik Penderita Mikrosefalus di Jember l
Sambungan hal 1
Maryam orang tua Rudi dan Rosidi. Mensos Risma juga akan segera mengirimkan kursi roda yang dirancang khusus untuk Rosidi karena kondisi sang adik tidak bisa berjalan dan pandangan matanya terbatas sehingga harus digendong. “Kalau tidak dibantu dengan kursi roda, orangtuanya tidak bisa beraktifitas normal. Karena itu kami memberikan bantuan alat, nanti masih harus kita sesuaikan, kita akan buat kursi khusus yang sesuai sehingga bisa lebih nyaman untuk anak,” kata Mensos Risma yang didampingi Wakil Bupati Jember H.Balya Firjaun Barlaman kemarin. Syaiful Sayidi ayah Rudi dan Rosidi kepada Mensos Risma mengatakan, pada saat lahir, dua anak mereka dalam kondisi normal. Namun dalam perkembangannya, terjadi kelainan pada ukuran kepala yang mengecil. Kedua anak ini juga terganggu pada kemampuan motorik dan kognitifnya. Untuk membantu meningkatkan kualitas kesehatan mereka, Kemensos akan mengkoordinasikan dengan pihak terkait, agar kedua anak tersebut dapat diberikan terapi dan obat-obatan. Tidak kalah penting juga perlu diberikan nutrisi yang cukup, terutama untuk meningkatkan fungsi otak kedua anak tersebut. “Untuk nutrisi kami sudah koordinasi dan konsultasi dengan ahli gizi maupun dokter apa yang bisa diberikan untuk dua anak ini. Yang satu sepertinya hiperaktif. Tadi sudah komunikasi de ngan dokter untuk diberikan fasilitas obat-obatan supaya hiperaktif agak turun. Kami juga akan koordinasikan pemenuhan asupan nutrisi untuk otak,” katanya. Bantuan nutrisi berupa obat-obatan untuk kedua anak tersebut, akan dikirimkan setiap bulan. Di lain pihak, pemenuhan nutrisi juga akan disinergikan dengan bantuan stimulan untuk meningkatkan pendapatan ekonomi. Untuk itu, Mensos Risma memberikan bantuan berupa ayam petelur dan ikan lele. “Asupan nutrisi sifatnya harus berkelanjutan. Kami berikan untuk bantuan stimulan berupa ayam petelur yang setiap hari bertelur, sebanyak 20 ekor ayam dan ikan lele. Nanti kalau berlebih bisa dijual,” kata Mensos Risma. Bantuan nutrisi diberikan berupa bantuan makanan bergizi seperti madu, susu, keju, multivitamin, minuman bernutrisi, beras, dan minyak goreng. Bantuan logistik berupa pampers, peralatan kebersihan (pasta gigi, sikat gigi, dan sabun), pakaian anak, dan bantuan aksesibilitas berupa kursi roda elektrik satu unit. Bantuan senilai total Rp12.479.716 tersebut merupakan kontribusi dari Balai Mahatmiya Bali dan Balai Soeharso Surakarta. Dalam kesempatan sama, Wakil Bupati Jember M. Balya Firjaun Barlaman menyampaikan apresiasi atas respon cepat dan bantuan Kemensos. Wakil bupati menilai, bantuan berupa ayam petelur dan lele sangat produktif dan bermanfaat dalam menunjang perekonomian dan kebutuhan nutrisi dari kedua anak itu. “Kemudian stimulan yang diberikan yang bisa berkembang seperti ayam petelur kalau diberikan telur nanti bisa rusak. Makanya tadi diberikan ayam ini sangat produktif, kami sangat apresiasi sekali kepada perhatian dari Ibu Mensos,” katanya. Pemkab Jember memastikan akan rutin melakukan monitoring kondisi dan kebutuhan yang diperlukan. Juga membantu proses perawat an dan pengobatan kedua anak tersebut. “Untuk sehari-hari nanti Pak Kepala Desa untuk memberikan laporannya bagaimana perkembangannya. Kemudian diminta agar membujuk mereka untuk bisa ini terbuka, karena tadi memang betul-betul tidak mau di bawa ke rumah sakit,” kata Balya Firjaun. Mikrosefalus atau mikrosefali ( microcephaly) adalah kondisi langka di mana kepala bayi berukuran lebih kecil dari ukuran kepala bayi normal. Mikrosefalus juga ditandai dengan ukuran otak yang menyusut serta tidak berkembang dengan sempurna. [efi]
Apindo PP 36, Buruh Ngotot PP 78 Sambungan hal 1
l
Tahun 2015 dan karena ada perdebatan itu tidak selesai di DP Jatim, maka tetap diusulkan. Meskipun pada prinsipnya pemerintah dalam hal ini gubernur tetap pada patuh PP 36 Tahun 2021. Dikatakannya, untuk itu rapat dalam DP Jatim tidak bisa terpublish karena keputusan berada di tangan Gubernur Jatim dengan segala pertimbangan yang terjadi berbagai usulan yang masuk. “Untuk usulan UMK beragam karena ada yang menggunakan PP 36 Tahun 2021 dan PP 78 Tahun 2015,” lanjutnya Himawan berharap, apapun keputusannya terkait UMK Tahun 2022, selama ini gubernur selalu memutuskan yang terbaik. Wakil Ketua Bidang Organisasi Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Jatim, Johnson Simanjuntak mengatakan, pihaknya siap untuk menjalankan amanah sesuai dengan aturan pemerintah menggunakan PP 36 Tahun 2021. “Kami yakin Gubernur Jatim dalam penetapannya sesuai dengan PP 36 Tahun 2021,” katanya. Sedangkan Ketua SPSI Jatim, Fauzi mengatakan, pihaknya tetap meminta agar Gubernur Jatim dalam menetapkan usulan UMK Tahun 2022 berdasarkan penetapan UMP dan UMK harus kembali pada PP No. 78 Tahun 2015. “Kami yakin
Gubernur akan mendengar aspirasi kami,” tandasnya. Dihari yang sama, saat Dewan Pengupahan Provinsi Jatim melangsungkan rapat terkait Upah Minimum Kabupaten/Kota (UMK) Tahun 2022 di Ruang Wawasan Kantor Disnakertrans Jatim. Saat melangsungkan rapat, kelompok buruh/pekerja dari beberapa kelompok/aliansi melangsungkan aksi demo Satu setengah jam berlalu, perwakilan aksi buruh/pekerja itu ditemui langsung Kadisnakertrans Jatim, Himawan Estu Bagijo disela rapat UMK. Ketika suara perwakilan aksi demo ditampung Kadisnakertrans Jatim, lalu buruh/pekerja membubarkan diri lanjut ke Gedung Negara Grahadi. Terus Demo Gelombang aksi buruh yang menuntut kenaikan Upah Minimum Kabupaten / Kota (UMK) dan Upah Minimum Sektroal (UMSK) terus berdatangan. Kemarin, ribuan buruh dari sejumlah daerah di Jatim menggelar aksinya di depan Gedung Negara Grahadi, Senin (29/11). Namun, aksi tersebut belum menuai hasil yang diharapkan. “Besok (hari ini) wajib ada aksi lagi, karena Pemprov Jatim belum menjawab usulan buruh. Karena itu, pihaknya meminta agar buruh tetap istiqomah dengan perjuangannya,”
tutur Ketua SPSI Jatim Ahmad Fauzi di sela-sela memimpin aksi buruh. Ditegaskan Fauzi, setiap warga yang baik apapun jabatannya, semestinya mau menaati keputusan konstitusi. Dan di dalam keputusanya Mahkamah Konstitusi (MK) sudah jelas, bahwa UU Cipta Kerja inkonstitusional. Maka semua produk aturan yang didasarkan UU Cipta Kerja harus ditangguhkan. Fauzi yang juga merupakan Ketua Dewan Pengupahan Jatim dari unsur pekerja itu menyatakan, perhitungan upah harus sesuai dengan PP 78 dan undang-undang yang lama. Dalam UU tersebut yang memutuskan UMK dan UMSK adalah gubernur melalui rekomendasi masing-masing kabupaten/kota. “Bukan ditandatangani menteri atau Presiden,” ujar Fauzi. Dikatakannya, saat ini masih ada 33 kabupaten/kota yang rekomendasinya masih mengacu PP 36, karena keputusan MK keluar setelah ditetapkannya rekomendasi. Untuk itu, setelah ada putusan MK, pihaknya meminta bupati/ wali kota segera mengirimkan rekomendasi terbarunya agar segera disesuaikan. “Lima daerah ring satu, menurutnya sudah cukup baik meski ada kekurangannya. Kepala daerah di ring satu sudah sangat aspiratif, akomodatif dan mau menyesuaikan kebijakannya dengan kondisi yang ada,” pungkas dia. [rac,tam]
karena berdasarkan hasil pendataan tim di lapangan aliran listrik yang banyak putus itu juga berdekatan dengan pepohonan, sehingga perlu tindakan cepat, untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan,” kata Asroni. Menurut Pengasuh Pondok Pesantren Nurul Alam K.H. Abdul Wahid, untuk sementara aktivitas para santri dipindah ke ruang lain karena ruang pondok yang tertimpa pohon itu masih dalam perbaikan. “Kita sekata di ruang santri lain untuk sementara waktu,” katanya. Sementara itu BPBD Kabupaten Pamekasan, Jatim menyiagakan para personelnya di sejumlah titik rawan banjir guna mengantisipasi banjir susulan di wilayah itu. Menurut Koordinator Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Pemkab Pamekasan Budi Cahyono di Pamekasan, Senin, langkah itu dilakukan karena pada Sabtu (27/11) sejumlah perkampungan warga di Kecamatan Kota di Pamekasan dilanda banjir akibat luapan sungai. “Sejumlah perkampungan warga yang sempat tergenang banjir itu
Patemon dan Jalan Sinhaji di Kelurahan Jungcangcang,” katanya. Banjir itu terjadi setelah Pamekasan diguyur hujan dengan intensitas sedang hingga deras selama sekitar empat jam. Akibatnya, volume aliran air dari perbukitan di wilayah utara Pamekasan yang menuju sungai cukup deras, sehingga menyebabkan air di sungai Kalisemajid dan Sungai Kalikaloang meluap. “Hari ini hujan masih berlangsung. Berdasarkan informasi dari tim lapangan, di wilayah utara Pamekasan juga hujan, sehingga kami berjaga-jaga,” katanya. Berdasarkan data BPBD Pemkab Pamekasan bencana alam yang sering terjadi di musim hujan seperti sekarang ini, berupa banjir, tanah longsor dan angin puting beliung (angin kencang). Budi Cahyono menjelaskan, selain memantau perkembangan banjir, sebagian personel juga dikerahkan untuk memantau sejumlah lokasi yang rawan bencana, guna melakukan antisipasi dini berbagai bencana yang berpotensi terjadi di Pamekasan. [ant]
Ponpes Tertimpa Pohon, Pamekasan Siaga Banjir Susulan
l
Sambungan hal 1
jan, Kecamatan Camplong, sekitar 10 kilometer ke arah timur Kota Sampang,” kata Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Pemkab Sampang Asroni di Sampang, Senin siang. Seorang santri di pondok pesantren itu terpaksa dirujuk ke puskesmas terdekat karena mengalami luka memar akibar tertimpa reruntuhan bangunan pondok yang tertimpa pohon tersebut. “Yang lain selamat, dan hari ini petugas gabungan dari BPBD Pemkab Sampang dibantu polisi dan TNI membersihkan puing-puing reruntuhan bangunan,” katanya. Selain menyebabkan banyak pepohonan roboh, hujan deras disertai angin kencang yang terjadi di Sampang, Senin pagi itu, juga menyebabkan sejumlah fasilitas lembaga pendidikan di sekitar pondok pesantren rusak. Hujan deras yang disertai angin kencang di Kecamatan Camplong juga menyebabkan sejumlah aliran listrik putus. “Kami sudah berkoordinasi dengan petugas PLN agar segara melakukan perbaikan,
Temui Pengalaman Baru l
Sambungan hal 1
“Semua yang dilakukan, termasuk mengemban tugas seperti saat ini, saya lakukan untuk ibadah,” terang pria kelahiran Purwakarta 13 Mei 1977 silam tersebut. Prinsip itu dia lakukan semenjak bertugas pada saat ia diamanahkan menjadi Kasat Lantas Polres Tasikmalaya Polda Jabar pada 18 Agustus 2010 lalu. Banyak orang dengan beragam karakter yang ia temui. Tentunya hal itu menjadikan pelajaran baginya sendiri untuk terus adaptasi serta membiasakan diri pada lingkungan yang baru. “Di Satlantas saya pernah menjadi Kasatlantas empat tahun. Mulai tahun 2010 sebagai Kasatlantas Polres Tasikmalaya, 2011 Kasatlantas di Polres Karawang, 2012 Kasatlantas di Polres Purwakarta, 2013 Kasatlantas di Polres Cirebon,” terangnya. Kemudian, pada 2014 ia diamanahkan menjadi Kapolsek Pacet, Polres Cianjur Polda Jabar. Menurutnya saat menjadi Kapolsek, ada sejumlah pengalaman baru baginya. Selain itu yang tidak kalah pentingnya yakni penanganan masalah ka-
sus seperti kejahatan jalanan. Kasus yang di Indonesia masih menjadi perkara dominan. “Saya dua tahun jadi kapolsek. Selanjutnya tahun 2016 pindah menjadi Kapolsek Sumur, Kota Bandung. Di sana, kurang dari setahun saya dipromosikan menjadi Wakapolres Tasikmalaya. Kemudian di tahun berikutnya, atau tepatnya 2017 jadi Wakapolres Cirebon,” bebernya. Selama memegang panji Tribrata, perjalanannya banyak didedikasikan dan loyal serta berniat untuk ibadah. “Saat itu masih belum ada Covid. Jadi, untuk sejumlah kegiatan masih enak. Dan saya sering buat acara coffee morning. Tujuannya untuk menyerap aspirasi dari bawah,” terangnya. Sejatinya dia juga bukan hanya berkarir di sabuk putih Satlantas. Di tahun 2018 dia pernah menjadi PS Kasubbit Provost Bit Propam Polda Jambi. Persis saat adanya wabah Covid yakni masuk tahun 2019 ia diamanahkan menjadi PS Kasubbid Regiden Dit Lantas Polda Jambi dan dipindah ke PS Kasubbid PID BID Humas Polda Metro Jaya. “Saya juga pernah di bagian humas. Makanya saya juga sering kumpul
bareng dengan rekan media. Termasuk cara kerja media,” singkatnya. Memasuki tahun 2020 di mana saat itu semua jajaran tengah berjuang untuk menahan penyebaran Covid-19, ia dipromosikan menjabat sebagai Kasat Reskrim Restro Polda Metro Jaya. “Selang 4 bulanan dipindah lagi ke Kasat Narkoba Restro Jaksel Polda Metro Jaya. Hingga kemudian dipindah ke sini,” tuturnya. Yang jelas, sesuai dengan tugas dan wewenang, sebagai abdi negara, dia harus memikirkan Kamtibmas. Tapi dia juga memiliki tugas tambahan, yakni masalah vaksinasi untuk mendukung percepatan covid. “Jadi tugas kami bertambah dan harus dilakukan dengan sepenuh hati. Pasalnya apa yang kita perbuat, nantinya akan kami petik. Makanya pentingnya kerja keras dan iklas tersebut,” tegasnya. Selama menjadi Kapolres Probolinggo Kota, dia akan mendukung pemerintah kota dalam hal percepatan vaksinasi untuk orang tua. “Harapannya kota yang paparannya sudah sangat sedikit ini, bisa segera lebih baik,” tambahnya. [wap]
Halaman 11
Era Birokrasi Priayi Usai, ASN Diminta Ubah Pola Pikir l
Sambungan hal 1
“Dalam suasana pandemi ini, anggota Korpri tidak boleh lengah. Inovasi adalah ruhnya birokrasi. Seluruh ASN harus menjadi motor penggerak birokrasi yang inovatif. Transformasi digital yang tengah berlangsung saat ini harus diikuti dengan perubahan cara berpikir dan pola kerja dalqm menyeleseikan persoalan,” ungkap Khofifah. Dalam kesempatan tersebut Khofifah juga mengapresiasi kerja seluruh ASN Jatim yang dinilainya sudah cukup baik dan inovatif dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. Salah satu indikatornya adalah berbagai penghargaan yang berhasil dibawa pulang Provinsi Jatim. Terbaru, Pemprov Jatim menyabet dua penghargaan dari Badan Kepegawaian Nasional (BKN) Award 2021. Pertama, Peringkat I untuk Perencanaan Kebutuhan, Pelayanan Pengadaan, Kepangkatan dan Pensiun. Kedua, Peringkat I Komitmen Pengawasan dan Pengendalian. “Penghargaan ini bukanlah tujuan akhir, melainkan harus menjadi pelecut dan motivasi untuk terus berinovasi dan memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat,” imbuhnya. Khofifah menuturkan, bahwa saat ini berbagai pelayanan publik di berbagai kabupaten kota di Jatim sudah cukup smart, profesional dan mudah diakses oleh masyarakat. Contohnya, pembuatan Kartu Keluarga, e KTP, Pembuatan Akte Kelahiran, Pembayaran pajak kendaraan, SIM, Paspor, serta adminstrasi lainnya yang saat ini bisa didapatkan tanpa harus bertatap muka di kantor pelayanan publik. Bahkan, Pemprov Jatim turut menggandeng pondok pesantren untuk menyediakan layanan pembayaran pajak kendaraan bermotor bernama Samsat OPOP. Kerjasama tersebut merupakan upaya pemberdayaan masyarakat pesantren. Serta mendekatkan dan memudahkan layanan kepada masyarakat dalam pembayaran pajak kendaraan bermotor, dengan memanfaatkan teknologi. “Berbagai terobosan ini menyaratkan bahwa seluruh ASN harus fasih dalam menggunakan peralatan pelayanan secara digital, harus mahir mengoperasikan sistem dan berbagai aplikasi layanan berbasis internet. Poinnya, dengan teknologi yang semakin canggih, cara bekerja juga harus berubah,” tuturnya. Lebih lanjut, Khofifah mengatakan di usia ke-50 dan dalam situasi pandemi ini, anggota KORPRI harus terus menjaga dan meningkatkan profesionalitas dan integritas kerja, menjadi agen perubahan dalam masyarakat, dan menjadi motor kebangkitan bangsa dari Pandemi Covid-19. [tam]
Dinkes Kota Malang Antisipasi Omicron l
Sambungan hal 1
sehatan yang sudah ada saat ini,” kata Husnul, Senin (29/11). Husnul menjelaskan, salah satu langkah antisipasi yang bisa dilakukan oleh masyarakat agar bisa meminimalisasi risiko penyebaran virus termasuk varian baru tersebut adalah dengan memperkuat pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) mikro. Menurutnya, penguatan PPKM mikro menjadi salah satu langkah yang paling efektif dalam meminimalisasi penyebaran virus yang pertama kali merebak di Wuhan, China itu. Pengawasan pada PPKM mikro, dilakukan dari tingkat paling bawah, yakni tingkat RT dan RW. “Jadi istilahnya untuk meminimalisir masuknya varian baru ke tempat kita yang paling efektif memang adalah PPKM berbasis mikro,” katanya. Husnul menambahkan, pihaknya mendukung penuh upaya pemerintah pusat yang telah mengambil sejumlah kebijakan dalam upaya untuk mencegah masuknya varian Omicron ke Indonesia. “Yang perlu diwaspadai itu adalah kedatangan, dan riwayat perjalanan di beberapa negara,” katanya, Sebagai informasi, Omicron dinyatakan sebagai varian yang perlu diwaspadai oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO). Varian baru itu dinyatakan berpotensi lebih menular, namun para ahli belum mengetahui apakah menyebabkan COVID-19 yang memiliki dampak lebih serius. Pemerintah telah menyiapkan sejumlah langkah untuk mengantisipasi masuknya varian Omicron, diantaranya adalah pelarangan masuk untuk warga negara asing (WNA) yang memilki riwayat perjalanan dari sejumlah negara tertentu dalam 14 hari terakhir. Sejumlah negara tersebut diantaranya adalah Afrika Selatan, Botswana, Namibia, Zimbabwe, Lesotho, Mozambique, Eswatini, Malawi, Angola, Zambia, dan Hongkong. [ant]
Diduga Berpindah Tempat Asal, Yoni Lazim Bersanding dengan Lingga atau Arca Siwa l
Sambungan hal 1
honan dan terpendam tanah namun tidak seluruhnya, sehingga permukaan Yoni masih tampak. Yoni ini memiliki ukuran tinggi 50 Sentimeter dan memiliki sisisisi berukuran 60 Sentimeter. Vidi Susanto menyebutkan, sebuah Yoni lazimnya berada tepat di tengahtengah candi di tempat yang dinamakan sebagai Garba Graha. Sehingga ia memperkirakan, Yoni yang berada di bawah pepohonan itu telah berpindah dari tempat asalnya. Petugas juga memastikan belum pernah ada penemuan benda Lingga pada kegiatan ekskavasi. Lantas apakah Yoni ini dulunya memiliki pasangan yakni Lingga atau benda kuno yang lain, hal ini hingga sekarang belum diketahui. Vidi Susanto menerangkan, pada
konteks ini, Yoni bisa disandingkan dengan Lingga, ataupun dengan arca Siwa. Dalam arti lain, arca sentral yang ada di Situs Pandegong yakni bisa jadi merupakan Yoni dan arca Siwa atau Siwa yang disimbolkan dengan LinggaYoni. “Konsepnya Yoni bisa dsandingkan dengan Lingga begitu juga Yoni dengan arcanya. Hanya arca Siwa yang bisa menempati dan bersanding dengan Yoni,” terang Vidi Susanto. Dikatakannya, jikalaupun pasangan Yoni di Situs Pandegong ini adalah Lingga, paling tidak, ukuran Lingganya sepadan dengan ukuran Yoni. “Tapi bisa saja Yoni di atasnya arca. Hanya arca Siwa yang bisa di sana,” tandasnya. Disinggung lebih lanjut apakah ada masyarakat sekitar yang pernah mengetahui keberadaan Lingga ataupun arca Siwa yang berasal dari Situs Pandegong, Vidi
Susanto kemudian menjelaskan, sejauh ini masih belum ada informasi tentang hal tersebut. “Belum ada mas, hanya fragmen kepala arca yang dulu berkepala 4 itu.Tapi masih kita dalami apakah itu Brahma atau tokoh lain,” jelasnya. Arca berkepala empat yang dimaksud Vidi Susanto tersebut yakni arca kepala empat yang ditemukan pada sekitar tahun 2017 yang lalu di Situs Pandegong. Pada saat itu, arca tersebut dikabarkan merupakan arca Brahma berkepala empat. Sekadar diketahui, Situs Pandegong di Desa Menganto, Kecamatan Mojowarno, Kabupaten Jombang sebelum dilakukan ekskavasi lebih dikenal sebagai punden. Pada tahun 2021 ini, Situs Pandegong akhirnya diekskavasi oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jombang melalui Disdikbud Kabupaten Jombang.
Kepala Seksi (Kasi) Cagar Budaya dan Permuseuman Disdikbud Kabupaten Jombang, Iswahyudi Hidayat mengatakan, pihaknya juga belum pernah mendengar tentang adanya Lingga yang berasal dari Situs Pandegong. “Belum pernah dengar, tapi disitu juga pernah ditemukan kepala arca Brahma berkepala empat, dan itu posisinya di BPCB. Kaitannya dengan Lingganya, belum pernah dengar,” beber Iswahyudi Hidayat. Meski begitu, Iswahyudi Hidayat tetap mengimbau kepada semua pihak, termasuk kepada masyarakat sekitar, jika menemukan benda-benda kuno yang berasal dari Situs Pandegong, agar melaporkannya kepada Disdikbud Kabupaten Jombang. “Dijaga, dirawat, dan dilaporkan. Yang terpenting, jangan sampai berpindah tangan,” pungkas Iswahyudi Hidayat. [*]
Selasa Kliwon, 30 November 2021
Bhirawa
Halaman 12
PENGANUGERAHAN INOTEK AWARD 2021 Badan Penelitian dan Pengembangan Provinsi Jawa Timur
Penyerahan Penganugerahan Inotek Award 2021 Atas nama Pemprov Jatim, Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) Provinsi Jatim menyerahkan penghargaan kepada para inovator dari kabupaten/kota di Jatim. Pemberian penghargaan yang diberi nama ‘Penganugerahakn Inotek Award 2021’ dilaksanakan di Kantor Balitbang Jatim, Senin (29/11). Asisten Administrasi Umum Setdaprov Jatim, Drs Syaikhul Ghulam MM saat memberikan sambutan mengatakan, saat ini inovasi diakui sebagai salah satu sumber tenaga bagi daerah dalam menghadapi kompetisi di lingkungan nasional maupun global. Rangsangan untuk tumbuh kembangnya inovasi di daerah dimulai dengan pemberian mandat kepada pemerintah daerah, untuk meningkatkan kinerjanya melalui pembaharuan dalam penyelenggaraan pemerintahan daerah. “Inovasi daerah berbentuk inovasi tata kelola pemerintahan daerah, inovasi pelayanan publik, dan/atau inovasi daerah lainnya sesuai dengan urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan daerah,” ujar Ghulam. Pemberian anugerah ini, lanjutnya, dimaksudkan untuk memberikan rangsangan guna memacu inovasi dan kreatifitas daerah, baik yang dilakukan oleh unsur pemerintah daerah
Asisten Administrasi Umum Setdaprov Jatim, Drs Syaikhul Ghulam MM saat memberikan sambutan dalam acara Penganugerahan Inotek Award 2021 di Kantor Balitbang Jatim.
maupun masyarakat, perorangan maupun kelompok. “Saya memberikan apresiasi yang tinggi kepada para inovator ini. Para inovator inilah yang bisa mengubah dunia dengan inovasi-inovasinya. Makanya jika ilmunya bermanfaat pada dunia, Allah SWT juga akan meninggikan derajatnya. Semoga penghargaan ini tidak membuat sombong dan congkak,” tandasnya. Sementara itu, Kepala Balitbang Provinsi Jatim, Anom Surahno SH MSi mengatakan, pemberian anugerah ini dibagi menjadi lima kategori.
Pertama; kategori inovasi daerah, kedua; kategori inovasi teknologi berbasis website/mobile APPS, ketiga; kategori inovasi atau inovasi teknologi dibidang ekonomi dan keempat; kategori inovasi atau inovasi teknologi non ekonomi. “Sedangkan kategori lima yakni kategori perangkat daerah kabupaten/kota penyelenggara fungsi kelitbangan dan inovasi, baik Kepala Balitbangda dan Kepala Bidang Litbang pada Bappeda, yang berkomitmen dan kreatifitas mengelola inovasi daerah sebagai upaya peningka-
Kepala Balitbang Provinsi Jatim Anom Surahno SH MSi ketika memberikan laporan terkait Penganugerahan Inotek Award 2021.
tan daya saing daerah,” jelasnya. Bagi penerima anugerah, kata Anom, mendapatkan medali, piagam penghargaan, tropy, yang pembinaan, fasilitasi HAKI dan kompensasi melalui proses pembelian inovasi dan atau teknologi pada alokasi anggaran belanja inovasi pada tahun angaran berikutnya, setelah melalui proses uji kelayakan terhadap hasil inovasi dan atau teknologi serta penafsiaran harga. Salah satu penerima anugerah dari Kabupaten Gresik yang berhasil meraih terinovatif I,
Bahar Rozikin mengaku sangat bersyukur atas penghargaan ini. Penghargaan ini sangat spesial karena penghargaan ini adalah penghargaan keempat kalinya bagia dia. “Sebelumnya pada 2018, 2019, 2020 dan 2021 ini saya menerima penghagaan. Semua juara satu dari inovasi yang berbeda-beda. Pada tahun 2021 ini, saya mengikutkan lomba dengan inovasi Generator HHO Type Amphibi+panel surya, sebagai penghemat BBM, teknologi terbaru dan pertama di Indonesia,” jelasnya. [iib*]
PENERIMA ANUGERAH INOTEK AWARD 2021 KATEGORI INOVASI DAERAH Terinovatif I Ari Suryono SSos MSi Terinovatif II Drs Achmad Zaini MM (Ketua) Terinovatif III Dyah Kusuma Hastuti SH (Ketua) Terinovatif IV Ari Kuswandari Yushinta STMT Terinovatif V Dra Muharti (Ketua) Terinovatif VI Endah Mardiana ST MT (Ketua)
Kabupaten Sidoarjo Kabupaten Sidoarjo Kabupaten Malang Kota Malang Kabupaten Tuban Kabupaten Lumajang
KATEGORI INOVASI APLIKASI BERBASIS WEBSITE/ANDROID Terinovatif I Andry R SKom MKom Terinovatif II Ahmad Jalaluddin Terinovatif III dr Triastutik Sri PSpA Terinovatif IV Farid Sukmana (Ketua) Terinovatif V Moch Bachrul W (Ketua) Terinovatif VI Drs Suharjanta SPd
Kabupaten Sidoarjo Kabupaten Lamongan Kota Mojokerto Kabupaten Gresik Kabupaten Lumajang Kota Blitar
KATEGORI INOVASI BIDANG EKONOMI Terinovatif I Asmiyati K SPi (Ketua) Terinovatif II Sorya Hastriningrum DP (Ketua) Terinovatif III Siti Nur Seha (Ketua) Terinovatif IV Siti Nur Faizah (Ketua) Terinovatif V Hamdan (Ketua) Terinovatif VI Sulih Setyo Purnomo
Kabupaten Probolinggo Kabupaten Tuban Kabupaten Probolinggo Kabupaten Jombang Kabupaten Banyuwangi Kabupaten Trenggalek
KATEGORI INOVASI NON EKONOMI Terinovatif I Bahar Rozikin Terinovatif II Hesti Rahmawati (Ketua) Terinovatif III Diah Fahmawati SPd MSi (Ketua) Terinovatif IV Cantika Meilinda Sari (Ketua) Terinovatif V Meriana Wahyu N ST MT Terinovatif VI Kartika SKep Ners MKes
Kabupaten Gresik Kabupaten Gresik Kota Madiun Kota Blitar Kabupaten Jombang Kota Madiun
KATEGORI PERANGKAT DAERAH PENYELENGGARA FUNGSI KELITBANGAN DAN INOVASI Terinovatif Balitbangda Kabupaten Malang Terkreatif Balitbangda Kabupaten Kediri Terproduktif Balitbangda Kabupaten Pacitan Terinspiratif Balitbangda Kabupaten Bangkalan Terprogresif Balitbangda Kabupaten Lamongan
Pemenang dari lima kategori yakni pertama; kategori inovasi daerah, kedua; kategori inovasi teknologi berbasis website/mobile APPS, ketiga; kategori inovasi atau inovasi teknologi dibidang ekonomi dan keempat; kategori inovasi atau inovasi teknologi non ekonomi serta kategori perangkat daerah kabupaten/kota penyelenggara fungsi kelitbangan dan inovasi saat menerima hadiah.
KEPALA BIDANG PADA BAPPEDA/NOMENKALTUR LAINNYA Terinovatif I Bappelitbangda Kota Madiun Terinovatif II Bappeda Kabupaten Tulungagung Terinovatif III Litbangbappeda Kota Blitar Terinovatif IV Bappeda Kabupaten Tuban Terinovatif V Bappeda Kabupaten Blitar Terinovatif VI Bappeda Kabupaten Jombang