binder31mei22

HARIAN Harian Bhirawa Ditunjuk kembali sebagai sarana pengumuman iklan tender/lelang pemerintah di seluruh Jawa Timur berdasarkan SK Gubernur No.188/343/ KPTS/013/2006

harian_bhirawa@yahoo.com bhirawa_indragiri@yahoo.com suratkabar_harianbhirawa

IKLAN/ LANGGANAN

Surat Kabar Harian Bhirawa

031-5615454 Harga Langganan Rp 55.000/bulan Eceran Rp 3.000

www.harianbhirawa.co.id

Mata Rakyat Mitra Birokrat

Selasa Pahing, 31 MEI 2022

Gubernur Perintahkan Bupati/Wali Kota Bentuk Satgas Penanganan PMK

Pastikan Suplai Hewan Kurban Aman Pemprov, Bhirawa Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa meminta bupati/ wali kota untuk segera menerbitkan Surat Keputusan (SK) satgas penanganan penyakit mulut dan kuku (PMK). Satgas tersebut terdiri dari unsur gabungan TNI, Polri, maupun instansi terkait.

Langkah ini dilakukan menyusul semakin dekatnya momentum Hari Raya Idul Adha 1443 H yang jatuh pada Juli mendatang. “Bupati dan wali kota, mohon segera mengeluarkan SK pembentukan Satgas PMK ini berkoordinasi denga Dandim dan Kapolres. Terutama di titik-titik pengumpulan hewan kurban. Sehingga hari ini harus lebih restriktif tempat di mana masyarakat bisa mengakses

hewan kurban,” tutur Khofifah dalam rapat koordinasi bersama Forkopimda Jatim di Kota Malang, Senin (30/5).

Rakor ini dilakukan untuk memastikan langkah-langkah strategis agar wabah PMK tidak semakin meluas di Jatim. Bupati/ Wali Kota juga diimbau segera mengeluarkan surat edaran terkait panduan pemotongan hewan  ke halaman 11

Gubernur Jatim Khofifah meminta agar bupati/wali kota membentuk satgas penanganan PMK pada rapat koordinasi bersama Forkopimda Jatim di Kota Malang, Senin (30/5).

TIDAK TERBIT SEHUBUNGAN dengan Libur Peringatan Hari Lahir Pancasila yang jatuh hari Rabu (1/6), maka Harian Bhirawa TIDAK TERBIT. Selanjutnya akan terbit kembali pada Hari Kamis (2/6). Demikian harap menjadikan maklum adanya.

Redaksi

Antisipasi PMK ,Polda Jatim Dirikan 84 Pos Penyekatan Hewan

Kesadaran Masyarakat Malang Buang Sampah di Tempatnya Masih Rendah Kab Malang, Bhirawa Ti n g k a t k e s a d a r a n masyarakat di Kabupaten Malang hingga kini masih rendah dalam membuang sampah pada tempatnya.

Karena petugas sampah dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) kabupaten setempat, setiap hari mengang-

kut sampah yang dibuang di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) hanya seberat 1.000 ton per hari, atau tidak sampai 50 persen dari total volume sampah.

Menurut, Kepala Bidang (Kabid) Pengelolaan  ke halaman 11

MITRA

 ke halaman 11

Sentil

Kesadaran Masyarakat Malang Buang Sampah di Tempatnya Rendah - Ini awal dari musibah Warga Sawahan Minta Eks Lokalisasi Dolly Dibangun Gedung SMP Negeri - Biar bisa menikmati fasilitas sekolah negeri Wali Kota Resmikan Tujuh Master Meter PDAM Surabaya - Yang penting airnya lancar

melakukan pembatasan dan pengetatan lalu lintas ternak, pasar hewan, dan RPH. Kami juga memiliki pos penyekatan hewan ternak di sejumlah titik yakni ada 84 pos di jalan arteri dan jalan tol,” kata Nico.

Nico berharap para personel kepolisian yang ada di berbagai daerah di wilayah Jatim terus melakukan pengawasan, agar tidak ada penyebaran wabah PMK di wilayah itu. “Saya harap ini benar-benar dicek, jangan sampai hanya di jamjam tertentu, tetap tegas tapi  ke halaman 11

Gerakkan UMKM dan Sport Tourism di Porprov VII Jatim Surabaya, Bhirawa Event Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) VII Jatim 2022 yang digelar di Jember, Situbondo, Bondowoso dan Lumajang tidak hanya mengejar prestasi maupun menggali bibit atlet muda potensial. Namun kegiatan itu juga menggerakkan UMKM setempat dan menjalankan Sport Tourism.

Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Jatim, Muhammad Nabil mengatakan, KONI Jatim akan menggelar kegiatan Gebyar Porprov berupa pameran UMKM di empat daerah, super road bike di Jember dan Luma-

Tak Mau Dipanggil Wali Kota

SUDAH menjadi hal lumrah, jika seseorang memiliki jabatan tertentu terkadang dia akan disapa dengan sebutan jabatan yang sedang melekat pada dirinya. Mulai tingkat presiden hingga Ketua RT, orang tersebut akan disapa ‘Pak Presiden’, ‘Pak Gubernur’, Pak Bupati’, ‘Pak Kades’ hingga ‘Pak RT’.

Namun hal itu tidak berlaku bagi Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi. Dia mengaku tak ingin disapa ‘Pak Wali Kota’ setiap harinya, dan memilih lebih senang jika dipanggil na-

Kapolda Jatim Irjen Polisi Nico Afinta

Malang, Bhirawa Kepolisian Daerah Jatim memperketat pengawasan lalu lintas ternak dengan mendirikan 84 pos penyekatan untuk mengantisipasi meluasnya wabah penyakit mulut dan kuku (PMK).

Kapolda Jatim Irjen Polisi Nico Afinta dalam Rapat Koordinasi Percepatan Penanggulangan PMK di Kota Malang, Jatim, Senin (30/5) mengatakan pihaknya juga mengawasi pasar hewan serta rumah pemotongan hewan (RPH) sebagai langkah preventif pencegahan PMK. “Selain itu, kami juga

 ke halaman 11

Eri Cahyadi

Ketua KONI Jatim Muhammad Nabil mendampingi Wakil Ketua KONI Pusat Mayjen TNI (Purn) Suwarno saat memberikan bonus beasiswa kepada atlet Jatim yang berlaga di SEA Games Vietnam di Hotel Mercure Surabaya, Senin (31/5).

Fattah Jasin Jabat Wakil Bupati Pamekasan 16 Bulan

Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa melantik Fattah Jasin sebagai Wakil Bupati Pamekasan di Gedung Negara Grahadi Senin (30/5) malam.

Pemprov, Bhirawa Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa resmi melantik Fattah Jasin sebagai Wakil Bupati Pamekasan di Gedung Negara Grahadi Senin (30/5) malam. Fattah Jasin yang sempat mencalonkan diri di Pilbup Sumenep tersebut akan melaksanakan tugasnya sebagai Wabup Pamekasan sekitar 16 bulan hingga Bulan September 2023 mendatang.

Usai melantik, Gubernur Khofifah menyampaikan, setiap kepala daerah dan wakilnya pasti ingin menyejahterakan masyarakatnya. Hal itu bisa tercapai jika ekonominya bagus, terbuka lapangan baru, dan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) meningkat. Maka,

ini menjadi PR semua baik provinsi maupun daerah.

“Mudah-mudahan dengan adanya tim penguat, wakil bupati yang baru dilantik pertumbuhan ekonominya dapat terdorong dan kesejahteraan ekonominya semakin baik dan penurunan kemiskinan signifikan,” tutur Khofifah.

Program-program peningkatan SDM dapat berseiring dengan peningkatan IPM. “Saya rasa human developmenr index, Pamekasan Call Care, dan peningkatan income per kapita.

Tiga hal ini yang harus didorong oleh kita semua, terutama Pamekasan yang baru memiliki wakil bupati,” sambung Khofifah.

Sementara itu, Wakil  ke halaman 11

Festival Petik Kopi di Dusun Taman Dadar, Curah Tatal, Situbondo

Jadi Ajang Suksesnya Branding Golden Wood Coffe, Tembus hingga Pasar Dunia Pemkab Situbondo baru saja menggelar acara Festival Petik Kopi, di Dusun Taman Dadar, Desa Curah Tatal, Kecamatan Arjasa, Kabupaten Situbondo. Festival yang dihadiri Bupati Situbondo, Karna Suswandi ini, untuk meningkatkan kopi arabika Situbondo menjadi komoditas unggulan.

Sawawi, Kabupaten Situbondo

Pada, Sabtu (21/5) pagi, rumah pribadi Bupati Karna Suswandi yang terletk di Desa Curah Tatal, Kecamatan Arjasa, Kabupaten Situbondo mendadak penuh dengan motor trail. Suasana ini bertambah meriah, karena seluruh pimpinan OPD di lingkungan Pemkab Situbondo bersama mitra kerja Pemkab Situbondo tampak antusias ikut berkumpul. Ternyata

ramainya acara tersebut untuk mengikuti acara Festival Petik Kopi di Dusun Taman Dadar desa setempat.

Sekitar pukul 06.00 WIB, susana halaman rumah pribadi Bupati Karna Suswandi sangat ramai. Mereka mempersiapkan diri untuk menaiki motor trail, menuju pusat acara Festival Petik Kopi yang dipusatkan di Dusun Taman Dadar, Desa Curah Tatal, Kecamatan Arjasa, Kabupaten

sawawi/bhirawa

Bupati Situbondo, Karna Suswandi bersama istri Juma’ati Karna Suswandi serta pimpinan OPD melakukan petik kopi di Dusun Taman Dadar, Desa Curah Tatal, Kecamatan Arjasa Situbondo.

Situbondo.

Hiruk pikuk dan kemeriahan muncul saat rombongan mulai berangkat. Raungan suara motor trail menggema di pelosok desa yang berada di pegunungan tersebut. “Ini acaranya sangat meriah,” ujar Rozi, salah satu peserta.

Sesampainya di lokasi, rombongan Bupati Karna Suswandi sudah disambut panitia Festival Petik Kopi. Usai membuka helm dan memarkir motor trail, Bupati pilihan langsung rakyat Kota Santri Paancasila itu didaulat untuk menduduki kursi undangan dibarisan terdepan. Tak berselang lama, Bupati Karna Suswandi  ke halaman 11

EKSEKUTIF Wali Kota Maidi Turun Tangan Selesaikan Hambatan Proyek Jalan Nasional Selasa Pahing, 31 Mei 2022

Halaman 2

Kota Madiun, Bhirawa Pengerjaan proyek jalan nasional di Jalan Basuki Rahmat hingga DI Panjaitan Kota Madiun terhambat. Salah satu masalahnya, terkait status kepemilikan tanah yang terkena dampak pelebaran jalan di KM 166+450 Jalan Basuki Rahmat. Tanah tersebut, saat ini belum dilakukan pekerjaan pelebaran jalan lantaran masih adanya bangunan pagar.

Karena itu, Wali Kota Madiun, Maidi didampingi Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPU-PR) Kota Madiun, Suwarno, langsung turun tangan dan melihat secara langsung ke lokasi, Senin (30/5).

Orang nomer satu di Kota Madiun ini lantas memerintahkan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPU-PR) untuk melakukan rapat bersama pihak terkait, termasuk dengan pemilik lahan.

“Salah satu peran kepala daerah itu mensukseskan pembangunan nasional. Lha itu (proyek jalan,red) pembangunan nasional. Itu untuk hajat orang banyak, kalau ada kendala kecil, ya kita selesaikan,” katan Wali Kota Maidi, Senin (30/5).

Menurut Maidi, permasalahan itu bisa diselesaikan asal saling duduk bersama. Apalagi setelah melihat ke lapangan, para pihak langsung dikumpulkan dilantai empat Gedung Bersama.

“Saya kira nggak masalah. Itu hanya 70 centimeter. Solusinya ya dibongkar. Karena pagaranya itu masuk damija. Karena damija itu penataannya sudah lama,” tegas Wali Kota. [dar.dre]

sudarno/bhirawa

Tampak Wali Kota Madiun, Maidi didampingi Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPU-PR) Kota Madiun, Suwarno, turun tangan dan melihat secara langsung ke lokasi pengerjaan proyek jalan Nasional di Kota Madiun terseburt, Senin (30/5).

KILAS BIROKRASI

Pemkab Serahkan Hibah Anggaran Rp3 Miliar kepada Kementrian ATR/BPN Pemkab Gresik, Bhirawa Bupati Gresik, Fandi Akhmad Yani (Gus Yani) serahkan anggaran Pola Trijuang senilai Rp3 miliar kepada Kementrian Agraria Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN).

Anggaran sebesar itu diperuntukan untuk mendukung pelaksanaan program Pendaftaran Tanah Sistimatis Lengkap (PTSL) yang sudah berlangsung di Kabupaten Gresik.

Penyerahan itu dilakukan di Kabupaten Banyuwangi pada Minggu (29/5) malam saat Gus Yani mengikuti kegiatan penyerahan sertipikat hak atas tanah aset pemerintah Provinsi Jawa Timur dan beberapa kabupaten/kota termasuk Kabupaten Gresik.

Penyerahan sertipikat tanah milik aset Pemda sebanyak 555 sertipikat ini diserahkan secara simbolis oleh Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Sofyan A. Djalil kepada Bupati Yani dihadapan Kepala kantor wilayah (Kakanwil) Badan Pertanahan Nasional Provinsi Jawa Timur H. Jonahar dan segenap perwakilan kantor pertanahan di seluruh kabupaten/kota pada Provinsi Jawa Timur.

Acara diawali dengan penyerahan hibah anggaran Pola Trijuang Pemerintah Kabupaten Gresik Rp3 Miliar kepada Kementerian ATR/ BPN secara simbolis. Hibah senilai Rp3 Milyar yang berupa dana APBD ini diserahkan Pemkab Gresik kepada Kementerian ATR/ BPN untuk mendukung pelaksanaan Program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) yang sudah di mulai di Kabupaten Gresik.

Bupati Yani disela-sela kegiatan menyampaikan ucapan terima kasih atas sinergi yang sudah terjalin antara Pemkab Gresik dengan Badan Pertanahan Nasional utamanya BPN wilayah Gresik yang dikepalai oleh Asep Heri dalam mewujudkan target Gresik Kabupaten Lengkap pada tahun 2022.

Dalam kesempatan ini, diberikan juga penghargaan sekaligus menerima Bendera Pataka atas kinerja 100% PTSL 2021 dan penyelesaian residu PTSL tahun 2020 dan 2021 yang diraih oleh kantor pertanahan Kabupaten Pacitan pada urutan ketiga, kemudian kantor pertanahan Kota Surabaya diurutan kedua dan kantor pertanahan Kabupaten Gresik yang meraih peringkat puncak. [eri.dre]

Bupati Serahkan SK PPPK dan Minta Tingkatkan Kinerja Situbondo, Bhirawa Bupati Situbondo Karna Suswandi menyerahkan SK yang berisi petikan perjanjian kerja PPPK, di halaman belakang Pemkab Situbondo, Senin {30/5).

Selain di hadiri Bupati Karna Suswandi, juga di ikuti Sekda Syaifullah, Kepala BKPSDM dan sejumlah pimpinan OPD. Bupati Karna Suswandi mengakui SK PPPK saat ini didominasi oleh karyawan atau tenaga dari unsur pendidikan, seperti tenaga guru.

Menurut Bupati Karna, semua personil PPPK diminta untuk bisa meningkatkan kinerja sekaligus dapat memberi manafaat untuk peningkatan SDM di Kabupaten Situbondo.

Pasalnya, aku Bupati Karna, selama ini Situbondo mengalami kekurangan jumlah guru. “Semoga kedepan bisa tercukupi meski tidak cukup secara keseluruhan. Tambahan ini dapat menambah energi untuk bisa meningkatkan kinerja dan mencerdaskan masyarakat Situbondo,” pinta Bupati Karna.

Masih kata Bupati Karna, kebijakan pengadaan PPPK Ini merupakan keputusan pemerintah pusat dan dana anggarannya dibebankan kepada daerah. Bupati Karna tidak menjadi masalah anggaran di limpahkan ke daerah, asalkan PPPK dapat memberikan pelayanan yang baik kepada masyarakat.

“Ya beban itu akan hilang manakala mereka para tenaga PPPK dapat bekerja dengan baik dan mampu mencerdaskan anak anak bangsa.

Kami memberi kesempatan kepada mereka untuk bekerja dengan baik

sawawi/bhirawa

Bupati Karna Suswandi saat menyerahkan SK petikan perjanjian kerja PPPK kepada perwakilan di halaman belakang Pemkab Situbondo, Senin (30/5).

sehingga bisa membuktikan kepada masyarakat bahwa mereka dapat melayani dengan maksimal,” papar Bupati Karna.

Mantan Plt Bupati Bondowosoo itu menegaskan, selama ini SK mengalami keterlambatan karena di sebabkan oleh sejumlah alasan. Satu diantaranya, ucap dia, kesiapan draf perjanjian kerja yang belum lengkap.

“Ya draf SK ini saya cicil di tandatangani dan saat lebaran sudah selesai. Saya sisihkan waktu kalau

tidak ada pekerjaan, saya tandatangani. Bahkan saya sempat lembur. Saya berharap PPPK untuk bersukur, karena kedepan gajinya sudah ditanggung APBD,” pinta mantan Kadis PUPR Kabupaten Lumajang itu.

Jika tenaga PPPK yang sudah diangkat tersebut dapat memberikan manfaat kepada masyarakat, maka masyarakat pasti akan memberikan apresiasi. Untuk itu, Bupati Karna meminta agar semua tenaga PPPK

melakukan tugas dan kewajibannya dengan baik.

“Semoga dengan diangkatnya sebagai PPPK bisa mampu memberikan manfaat bagi masyarakat dan dapat mencerdaskan anak anak serta dapat meningkatkan SDM anak. Saya juga minta semua tenaga PPPK untuk disiplin dalam melakukan tugas. Ini karena kinerjanya akan dipantau terus sebagai pijakan bisa di perpanjang atau tidak sebagai tenaga PPPK,” pungkas Bupati Karna. [awi.dre]

Bupati Minta Pj Sekda Menyusun APBD 2023 dengan Prioritas Pembangunan Pemkab Pasuruan, Bhirawa Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Pasuruan akhirnya diisi Penjabat Sekretaris Daerah (Pj Sekda).

Ia adalah Ahmad Khasani, yang sebelumnya mendapat amanah sebagai Pelaksana Harian (Plh) Sekda.

Sebelum menjadi Plh Sekda, Ahmad Khasani menduduki Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Pendapatan Daerah (BKPD) Kabupaten Pasuruan. Pelantikan Pj Sekda digelar di Pendopo Kabupaten Pasuruan, Minggu (29/5) petang.

Dalam sambutannnya, Gus Irsyad, sapaan akrabnya menyampaikan ada sejumlah tanggung jawab yang harus dilaksanakan oleh Penjabat Sekda.

Bupati Pasuruan, HM Irsyad Yusuf saat melantik Pj Sekda Ahmad Khasani di Pendopo Kabupaten Pasuruan.

hilmi husain/ bhirawa

Yakni, terkait persiapan penyusunan APBD tahun 2023 dengan mempertimbangkan skala prioritas pembangunan, baik dari Pemkab Pasuruan maupun pemerintah pusat.

“Tahun 2023 adalah tahun penting dalam periode masa bakti kedua, saya dan Pak Wabup. Mari, kita tetap menjadi ASN yang berintegritas, amanah dan melayani dalam tantangan perubahan birokrasi dan era transparansi seperti saat ini. Saya dan Gus Mujib berharap, bisa mampu menyelesaikan tanggung jawab sebagaimana visi dan misi dengan baik dan amanah,” ujar Gus Irsyad.

Ia meminta kepada Ahmad Khasani, agar dapat melaksanakan tugas dan kewajibannya dengan baik. Tentu harus sesuai dengan aturan.

“Pesan saya, untuk pengadaan barang dan jasa semuanya harus dilakukan sesuai dengan perundang-undangan yang berlaku,” urai Gus Irsyad.

Pelantikan dan Pengambilan Sumpah Penjabat Sekda berpedoman kepada regulasi saat ini.

Masing-masing, Peraturan Presiden Nomor 3 Tahun 2018 tentang Penjabat Sekda dan Peraturan Mendagri Nomor 91 Tahun 2011 tentang Penunjukan Penjabat Sekda.

Sekadar diketahui, berpulangnya almarhum Sekda Kabupaten Pasuruan, Anang Syaiful Wijaya, 4 Mei 2022, Bupati Pasuruan menunjuk Plh Sekda. Hal itu mengacu sebagaimana ketentuan perundangundangan yang berlaku. [hil.dre]

HKB Jember Diwarnai Peninjauan EWS dan Penanaman Rumput Vertiver Jember, Bhirawa Hari Kesiapsiagaan Bencana (HKB) di Kabupaten Jember diwarnai peninjauan Early Warning System (EWS) dan penanaman rumput Vertiver di beberapa titik sepadan sungai yang dinilai berpotensi longsor.

Sebelumnya, Bupati Jember Ir.H.Hendy Siswanto bersama BPBD dan relawan kebencanaan menggelar apel di Desa Klungkung Kec. Sukorambi.

“Ada 4 sungai besar di Kabupaten Jember yang berpotensi banjir. Yakni sungai Tanggul, Sungai Bedadung dan Kalijompo (wilayah kota) dan Sungai Mayang.

Penikmat banjir setiap tahunnya saya sendiri, hampir setiap musim penghujan rumah saya tenggelam akibat luapan sungai jompo,” aku Bupati Hendy kepada media usai Apel Kesiapsiagaan Bencana di Desa Klungkung, Kec.Sukorambi Jember, Senin (30/5).

Menurut Bupati Hendy, selama ini Pemkab Jember belum mengalokasikan anggarkan penanganan bencana secara optimal karena

Bupati Jember Ir H. Hendy Siswanto saat melakukan penanaman tanaman rumput vertiver di sepadan sungai Kalijompo, Senin (30/5).

effendy/bhirawa

dibutuhkan anggaran yang cukup besar. Oleh sebab itu tandas Hendy, penanganan ben-

cana merupakan tanggung jawab bersama dengan kekuatan masing-masing.

“Relawan melakukan bersih-bersih sampah, kita (pemkab) membantu me-

nambah ketinggian sepadan sungai dengan batu secara bertahap,” ungkapnya.

Pemkab juga memasang alat EWS di beberapa titik untuk memberikan peringatan ketika debit sungai memiliki ketinggian di atas rata-rata. EWS ini buatan Fakultas Teknik Universitas Jember yang memiliki kecanggihan dan dilengkapi kamera CCTV. “Sudah saya laporkan ke Kemendikbut Ristek agar produk FT Unej ini dipatenkan, dan di Jember ini dibutuhkan banyak EWS karena Jember memiliki 4 sungai besar,” tandasnya.

Dalam kegiatan itu, Bupati Hendy juga melakukan penanaman rumput vertiver di sepadan sungai kali jompo sedikitnya ada 2000 rumput vertiver.

“Rumput vertiver ini memiliki kelebihan.

Rumput vertiver ini rumputnya tumbuh kurang dari 1 meter, tapi akarnya masuk kedalam tanah sampai 5 meter. Akar rumput ini sangat bagus untuk menahan tanah karena memiliki akar yang kuat. Tanaman ini kita tanam di beberapa titik di sepadan kalijompo yang rawan longsor,” pungkasnya. [efi.dre]

LEGISLATIF

Selasa Pahing, 31 Mei 2022

Halaman 3

Dewan Tetapkan Enam Ranperda Dibahas Tahap Satu Gresik, Bhirawa Rapat paripurna DPRD, menetapkan enam rancangan peraturan daerah (ranperda) yang akan dibahas pada tahap I 2022. Yang berasal dari inisiatif DPRD dan inisitif pemkab, yang bertujuan untuk masyarakat juga sebagai pendapatan asli daerah (PAD).

Menurut Wakil Ketua DPRD Gresik Nur Saidah mengatakan, bahwa setelah penyampaian ranperda insiatif dari dewan dan pemkab, selanjutnya dilakukan rapat dengan agenda Fraksi akan menyampaikan pemandangan umumnya. Sampai nanti, terbentuknya pansus untuk masing-masing ranperda di bahas.

“Selain fraksi memberikan pandangan atas ranperda inisiatif dewan, Bupati juga akan menyampaikan pendapatnya terhadap ranperda inisiatif dewan.”ujarnya.

Sementara ketua Badan Pembentukan (Bapem) Perda DPRD Gresik Khoirul Huda mengatakan, empat Ranperda inisiatif DPRD Gresik yakni. Ranperda Penyelenggaraan Perumahan, dan Kawasan Pemukiman. Ranperda Fasilitasi Kemitraaan Kegiatan Berusaha di Daerah, dalam ranperda ini pihaknya mendorong pemerintah agar memfasilitasi UMKM agar bisa bekerjasa dengan industri besar.

“Untuk ranerda penyelengaran perumahan mendorong pemerintah, membuat regulasi untuk menyediakan rumah murah bagi masyarakat.

Ranperda Fasilitasi Kemitraaan Kegiatan Berusaha di Daerah. Mendorong pemerintah agar memfasilitasi UMKM, agar bisa bekerjasa dengan industri besar,” ungkapnya.

Selain itu, dewan juga mengusulkan ranperda tentang lembaga penyiaran publik lokal radio suara Gresik. Untuk mendorong Radio Suara Gresik milik Pemkab, menjadi badan usaha mandiri. Juga ranperda tentang pengelolaan zakat, Infak dan Sedekah. Agar pengelolaan zakat bisa lebih baik, untuk membantu fakir miskin membuat usaha produktif. [kim.dre]

rokim/bhirawa

Sidang paripurna.

KILAS DEWAN

Wali Kota dan DPRD Minta Masukan Kalau Ada Kekurangan Kota Madiun, Bhirawa Wali Kota Madiun, Maidi terus berupaya untuk menampung apsirasi warganya. Salah satunya melalui giat cangkrukan. Seperti yang dilakukan orang nomor satu di Kota Madiun itu, bersama dengan anggota dewan perwakilan rakyat dirinya menggelar cangkrukan bersama warga Kelurahan Taman di Lapangan Taman, Senin (30/5).

Dalam kegiatan itu, Wali Kota mengajak masyarakat untuk aktif menyampaikan usulan pembangunan. Seluruh masukan terkait pembangunan akan dikerjakan, asalkan semua bermuara pada kebaikan.

“Saya minta masukan kalau ada kekurangan. Silahkan masukannya baiknya bagaimana. Silahkan sampaikan, baik ke dewan atau ke saya (Wali Kota Madiun, Maidi. Red),” ungkap Wali Kota.

Tak hanya mengajak masyarakat untuk menyampaikan usulan, mantan Sekda Kota Madiun itu juga mengajak warga untuk bisa menjaga sarana prasarana yang telah difasilitasi oleh Pemkot Madiun. Salah satunya yakni, dengan membuang sampah pada tempatnya dan tidak merusak sarpras.

“Mari kota kita yang sudah baik ini kita jaga, kita rawat supaya semakin diminati pengunjung. Dengan begitu, perekonomian akan berjalan,”kata Wali Kota. [dar.dre]

sudarno/bhirawa

Wali Kota Madiun Maidi bersama dengan anggota DPRD Kota Madiun menggelar cangkrukan bersama warga Kelurahan Taman di Lapangan Taman, Senin (30/5).

DPRD Apresiasi Realisasi PAD Lamongan Lampaui Target Lamongan, Bhirawa Seluruh Fraksi yang ada di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kab. Lamongan satu suara mengapresiasi capaian Pemkab Lamongan yang mampu merealisasikan Pendapatan Daerah Kabupaten Lamongan Tahun 2021 dengan catatan melampaui target yakni mencapai 100,08 persen.

Itu disampaikanya melalui Paripurna Pandangan Umum Fraksi terhadap Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Pertanggungjawaban Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Lamongan Tahun 2021 DPRD, Senin (30/5).

Total ada 7 Fraksi , antara lain Fraksi Partai Demokrat, Partai Golongan Karya (Golkar), Partai Gerindra, Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), dan Fraksi Persatuan Nasional Rakyat Indonesia (PNRI) yang terdiri dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai NasDem, Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura), serta Partai Persatuan Indonesia (Perindo).

Juru bicara Partai Golkar, Abdul Aziz mengungkapkan, realisasi pendapatan daerah tahun ini yang mencapai 100,08% lebih besar daripada tingkat realisasi pendapatan pada tahun anggaran 2020 di mana pada tahun sebelumnya realisasi pendapatan diangka 95,41%.

“Partai Golkar sangat mengapresiasi terhadap realisasi pendapatan tersebut. hal ini menunjukkan bahwa kinerja pendapatan daerah berjalan secara maksimal,” tutur Aziz.

alimun hakim/bhirawa

Paripurna Pandangan Umum Fraksi terhadap Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Pertanggungjawaban Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Lamongan Tahun 2021.

Hal senada juga diungkapkan Jubir Partai Demokrat, Noor Fatonah, pihaknya berpandangan bahwa memang Lamongan sudah berusaha semaksimal mungkin dalam mengelola penyerapan anggaran belanja daerah tahun 202.

Namun pihaknya juga menilai masih banyak program unggulan pemerintah yang belum terealisasi dengan maksimal. Untuk itu, Partai Demokrat berharap di tahun 2002 ini pemerintah bisa lebih fokus dalam meningkatkan dan memaksimalkan pembangunan infrastruktur serta skala prioritas lainnya.

“Kami juga mengapresiasi atas tercapainya PAD yang terealisasi

hingga mencapai 126,48 persen.

Kami berharap agar PAD di Kabupaten Lamongan bisa dipertahankan dan lebih ditingkatkan lagi,” ujarnya.

Kenaikan PAD juga mendapat apresiasi dari Fraksi PDIP yang disampaikan melalui jubirnya Ratna Mutia Marhaeni. Ia menerangkan bahwa terdapat realisasi PAD dalam dua tahun terakhir mengalami kenaikan yang signifikan khususnya pada jenis pendapatan lain-lain PAD yang sah.

Sementara pada kekayaan daerah, Jubir Fraksi PKB, Aslichah mengakui bahwa kekayaan daerah yang dipisahkan tahun 2021 menunjukkan

peningkatan yang cukup signifikan dibanding tahun sebelumnya.

Menurutnya, semakin tinggi pendapatan yang berasal dari hasil pengelolaan kekayaan yang dipisahkan, maka semakin baik inovasi dan kreatifitas pemerintah daerah dalam melakukan inovasi dan berinvestasi.

Apresiasi juga datang dari Fraksi Partai Gerindra, PAN dan PNRI. Melalui masing-masing jubirnya, ketiga fraksi tersebut berharap agar pencapaian Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) yang telah diperoleh selama enam kali berturutturut dapat terus dipertahankan dan dampak positifnya dapat dirasakan oleh masyarakat. [aha.dre]

Sertifikat Dibuat Anggunan, MWC NU Manyar Kesulitan Bangun Gedung Warga Sawahan Minta Eks Lokalisasi Dolly Dibangun Gedung SMP Negeri Gresik, Bhirawa Pengurus Majlis Cabang Nahdlatul Ulama (MWC NU) Kecamatan Manyar, Kabupaten Gresik, kelimpungan. Ini karena tak bisa merealisasikan pembangunan gedung MWC NU. Sebab, sertifkat tanah yang dibeli dari Moh. Sufyan seluas 8 x 20 M2 untuk gedung itu masih berada di Bank BRI Gresik dibuat anggunan pinjam uang Rp700 juta.

“Kami dibuat kelimpungan oleh para donatur. Sebab, hingga saat ini kantor MWC NU belum bisa dibangun. Mereka setiap hari mempertanyakan kapan kantor dibangun,” ucap Pengurus MWC NU Manyar, Khumaidi Maun, Selasa (31/5).

Menurutnya, bahwa para penyumbang atau donatur sudah mencapai 150 donatur.

Mereka ada yang atas nama pribadi dan lembaga. Donatur yang diberikan mulai Rp 1 juta-200 juta. Dari hasil donatur itu dana yang sudah terkumpul mencapai lebih dari Rp 1 miliar.

“Uang donatur itu kami belum berani gunakan untuk membangun kantor MWC NU Manyar, sebab tanah yang kami beli dari Moh Sufyan sertifikat belum kami pegang, karena masih di Bank BRI Pangsud,” beber mantan Anggota DPRD Gresik ini.

Khumaidi menyatakan, bahwa M.Sufyan sebelum tanahnya dibeli

Lahan calon gedung kantor MWC NU Manyar, Kecamatan Manyar yang hendak dibangun.

MWC NU punya pinjaman masih Rp 400 juta di Bank BRI Cabang Gresik.

Setelah tanah dibeli MWC NU Manyar, panitia pembangunan gedung Kantor MWC NU Manyar melalui panitia pembangunan A.Suhaili telah menyediakan rekening (tabu-

ngan) sebesar Rp 700 juta di Bank BRI Cabang Gresik.

“Tabungan itu dijadikan jaminan untuk mengambil sertifikat. Kami sudah 4 bulan terhitung mulai bulan Februari 2022 berupaya mengambil sertifikat itu. Namun, tak kunjung diberikan,” ungkapnya.

kerin ikanto/bhirawa

Khumaidi menyatakan, bahwa pihak MWC NU Manyar sudah melakukan berbagai upaya untuk bisa mengambil sertifikat tanah tersebut. Termasuk minta bantuan Ketua DPRD Gresik, Moh. Abdul Qodir. [eri.dre]

Surabaya, Bhirawa Sejumlah warga Kota Surabaya meminta pemerintah kota setempat membangun salah satu gedung eks lokalisasi Dolly di Putat Jaya, Sawahan, Kota Pahlawan, Jatim, menjadi gedung Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri.

“Ini agar warga sekitar tidak terdampak kebijakan zonasi saat PPDB (Penerimaan Peserta Didik Baru),” kata warga Sawahan Setyo Nugroho yang disampaikan kepada Ketua Fraksi Golkar DPRD Surabaya Arif Fathoni saat menghadiri kegiatan konsolidasi Pimpinan Kecamatan Partai Golkar Sawahan di Jalan Banyuurip Surabaya, Minggu.

Menurut Setyo, selama ini warga kesulitan saat mendaftarkan anaknya ke SMP Negeri yang memakai zonasi.

Untuk itu, lanjut dia, melalui Ketua Fraksi Golkar, pihaknya berharap agar persoalan ini bisa disampaikan ke Pemkot Surabaya.

Mendapati hal itu, Ketua Fraksi Golkar DPRD Surabaya, Arif Fathoni mengatakan, pihaknya sudah menyuarakan perlunya kebijakan khusus bagi kelurahan yang tidak ada SMP Negeri, baik di Kelurahan Putat Jaya, Medokan Ayu maupun Benowo.

“Ini agar warga sekitar bisa tetap bersekolah di sekolah Negeri, tidak terkena dampak kebijakan zonasi. Mudah-mudahan segera ada kebijakan khusus dari wali kota terkait dengan problematika klasik ini,” kata dia.

Arif Fathoni yang juga Ketua DPD Partai Golkar Surabaya ini menegaskan, dalam setiap kegiatan partai, pihaknya selalu menyampaikan bahwa 2022 adalah tahun konsolidasi mesin partai dan tahun kolaborasi mesin partai dengan masyarakat.

“Maka secara otomatis sudah menjadi kewajiban seluruh kader Partai Golkar dimanapun berada, untuk membuka telinga selebar-lebarnya agar mengetahui apa yang menjadi persoalan di tengah masyarakat,” ujar dia. [dre]

OPINI

Selasa Pahing, 31 Mei 2022

TAJUK

Model Bangsa Pancasila T U N T U TA N kebijakan pemerintah wajib “berasa” Pancvasila, semakin menguat. Walau pada tataran realisasi kebijakan, banyak perilaku pejabat menyimpangi Pancasila.

Pada saat yang sama, tipologi bangsa Pancasila (Indonesia) sedang menjadi “obyek penelitian” filosofi dasar negara oleh komunitas dunia. Terutama semangat kerukunan dalam pluralisme, adat tradisi, bahasa, warna kulit, dan ragam agama.

Walau Islam tercatat sangat mayoritas (87,5%) namun terasa memberi perlindungan dan persaudaraan hangat.

Sejak proklamasi kemerdekaan RI (17 Agustus 1945), semakin banyak akulturasi budaya yang bisa diterima. Misalnya, budaya mudik Lebaran yang terasa dilaksanakan di seluruh Indonesia. Begitu pula perayaan Tahun Baru (pergantian tahun masehi) juga terlaksana tanpa sekat ke-suku-an, dan ke-agama-an. Serta perayaan hari raya Imlek, diakui sebagai hari libur nasionalk. Pertunjukan seni budaya Barongsai, yang dahulu di-tabu-kan, kini bisa diterima diseluruh Indonesia.

Filosofi dasar ideologi negara, Pancasila, wajib menjadi timbangan seluruh kebijakan pasca pandemi. Terutama program fasilitasi pemulihan ekonomi, harus ditakar dengan sila ke-2 (Kemanusiaan yang Adil dan Beradab). Serta disesuaikan dengan sila ke-5 (Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia). Seluruh kebijakan pemerintah wajib dijamin tidak menimbulkan kegaduhan sosial, yang bisa menyimpangi sila ke-3 (Persatuan Indonesia).

Pancasila telah terbukti baik sebagai jaminan pemersatu bangsa Indonesia. Walau sekelumit minoritas (radikal kiri dan kanan) sering menghujat. Ingin menggantikan Pancasila dengan ideologi lain. Pada tahun 1984, Pancasila memperoleh sokongan kuat dari forum muktamar NU (Nahdlatul Ulama) ke27 di Situbondo, Jawa Timur. Pancasila sebagai dasar negara dinyatakan “sudah final.” Artinya, Pancasila sudah diterima oleh kalangan muslim, dan tidak terjadi perdebatan.

Kebersatuan nasional, menjadi “harga mati.” Telah menjadi kebutuhan bersama. Sekaligus di-kampanye-kan secara sukarela oleh kelompok masyarakat. Misalnya, di masjid Suronatan, kompleks Pemerintahan Kabupaten Ponorogo, dikumandangkan lagu Indonesia Raya. Usai shalat subuh, masjid Suronatan juga mengumandangkan shalawat ajaran moderasi agama. Dengan lagu kebangsaan diharapkan muncul solidaritas sosial, sesama anak bangsa.

Kemerdekaan Indonesia dan Pancasila telah menjadi satu kesatuan tak terpisahkan dengan kemerdekaan Indonesia.

Pancasila bukan “pakta” baru untuk melengkapi kemerdekaan RI. Melainkan digali dari budaya sehari-hari bangsa Indonesia.

Seluruh sila dalam Pancasila mencerminkan perilaku seharihari setiap bangsa Indonesia. Hari perumusan Pancasila (1 Juni) sebagai filosofi dasar negara, telah “final” sejak tahun 1945. Sehingga Pancasila di-cantum-kan pada alenia ke-4 muqadimah UUD (Undang-Undang Dasar) 1945.

Terbukti Pancasila juga tercantum dalam “Konstitusi” RIS (Republik Indonesia Serikat). Juga semakin dikukuhkan dalam UUD Sementara tahun 1950. Ke-ajek-an Pancasila sebagai pakta kenegaraan telah “final,” dipahami sebagai kebutuhan bersama tatacara penyelenggaraan negara. Masyarakat ber-Pancasila sebagai partisipasi sosial. Sedangkan pemerintah berkewajiban menerbitkan dan melaksanakan setiap peraturan ber-basis Pancasila.

Setiap penerbitan undang-undang (UU) juga selalu dimulai dengan kalimat, “Dengan Rahmat Tuhan Yang Maha Esa.” Tak lain merupakan realisasi Sila pertama (Ketuhanan Yang Maha Esa). Maka Pancasila wajib menjadi timbangan utama seluruh kebijakan berkait penanganan pemulihan ekonomi kerakyatan.

Regulasi yang berupa Peraturan Presiden, Peraturan Menteri, sampai Peraturan Gubernur, serta Peraturan Bupati, dan Peraturan Walikota, wajib ditimbang dengan asas Pancasila.

Dalam UU Nomor 6 tahun 2018 tentang Kekarantinaan Kesehatan, juga terdapat “rasa” Pancasila. Secara spesifik disebutkan pada pasal 11 ayat (1). Terdapat frasa kata “mempertimbangkan …, ekonomi, sosial, dan budaya,” merupakan arahan me-realisasi Pancasila. Terutama sila ke-5 (Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia). Juga wajib disusul dengan karitatif pemerintah me-mudah-kan akses pemulihan usaha ekonomi kerakyatan. [*]

Sorotan Publik

Semua tanggapan baik berupa saran dan kritik atas wajah dan kinerja birokrasi kita dalam memberikan pelayan publik dapat dikirim melalui email: harian_bhirawa@yahoo.com atau manfaatkan fasilitas surat pembaca di www.harianbhirawa.co.id atau telp ke (031) 5470650 atau faks (031) 5343359. Untuk setiap email harap disertakan nomor telpon (untuk konfirmasi ulang).

Perkuat SDM dan Inovasi Teknologi Pertanian DAYA TAHAN sektor pertanian yang mampu bertahan menghadapi pandemi menjadi sinyal bagi pemerintah untuk mendorong pertanian dan perikanan sebagai masa depan Indonesia. Namun demikian ada sejumlah tantangan sektor pertanian mulai dari persoalan kesejahteraan, rendahnya peran petani muda hingga belum berhasilnya RI menguasai industri pertanian sehingga penting untuk mendorong produktivitas dan daya saing petani.

Terlebih, di era digitalisasi membuat akses terhadap informasi, baik itu media cetak maupun elektornik makin mudah.

Begitu pun yang terkait dengan sektor pertanian. Lewat jaringan internet, penyampaian media penyuluhan dapat disampaikan secara real time. Sehingga, logis adanya jika peningkatan kompetensi sumber daya manusia (SDM) bidang pertanian yang professional pun perlu dilakukan sebagai wujud upaya dalam mendongkrak daya saing petani. Menurut data tenaga kerja pertanian naik dari 36,71 juta pada Agustus 2019 menjadi 31,13 juta pada Agustus 2020. Peningkatan tenaga kerja itu menjadi tambahan beban pertanian karena produktivitas tenaga kerja pertanian rendah, (Republika, 15/11/2021).

Jadi, mulai sekarang saatnya kini petani harus mau berpacu dan berpikir tentang teknologi 4.0 dan mempercepat proses transformasinya dengan terus mengenalkan teknologi-teknologi pertanian dan melakukan pendampingan ke tanah-tanah milik petani. Untuk itu, ada pula inovasi-inovasi sosial seperti memperbaiki kualitas data desa dengan pendekatan drone participatory mapping. Termasuk, tindakan konkret untuk mewujudkan daya saing petani dapat dilakukan melalui pendidikan, pelatihan vokasi maupun sertifikasi profesi salah satunya untuk penyuluh. Pasalnya, penyuluh menjadi garda terdepan dalam peningkatan produksi dan produktivitas komoditas yang berdaya saing untuk mewujudkan pencapaian swasembada pangan dan penerapan teknologi pertanian yang modern.

Dengan demikian, semakin menegaskan bahwa penyuluh adalah komunikator penyuluh itu integrator, penyuluh adalah motivator, penyuluh adalah organisator, penyuluh adalah dinamisator. Penyuluh merupakan pendamping petani, sumber informasi petani. Ketika penyuluh didominasi di kota daripada desa, maka kondisinya tidak akan bagus untuk masa depan pertanian. Itu artinya, penyuluh memiliki peran untuk bisa menjadi pembimbing petani.

Gumoyo Mumpuni Ningsih Dosen FPP Universitas Muhmammadiyah Malang HARIAN

PENDIRI : Alm. H. Moch. Said PENASIHAT HUKUM: Poerwanto, SH, MH

Halaman 4

Perokok Anak Mengancam Masa Depan Bangsa PS (2021) mencatat pengeluaran rata-rata per kapita sebulan kelompok makanan sebesar Rp 603.236.

Pengeluaran tersebut digunakan untuk membeli rokok Rp 73.442 (12,17%), mengalahkan pengeluaran untuk pangan seperti beras Rp 66.789 (11,07%), ikan Rp 46.570 (7,72%), telur dan susu Rp 34.860 (5,78%), dan daging Rp 26.441 (4,38%). Survei Institute for Demographic and Poverty Studies (IDEAS) pada Juli 2021 menyebutkan pengeluaran untuk konsumsi rokok keluarga miskin bahkan mencapai Rp 364.000 per bulan.

Pengeluaran rokok keluarga miskin setara dengan sepertiga pengeluaran untuk makan sehari-hari dan 2,5 kali lebih besar dari tagihan listrik.

Fakta tersebut membuktikan bahwa penduduk Indonesia lebih mengutamakan konsumsi racun nikotin rokok penyebab penyakit jantung, paru-paru, kanker, dan gangguan kehamilan dan janin itu daripada protein hewani yang menyehatkan badan dan mencerdaskan otak anggota keluarganya.

Dari sisi kesehatan, bahaya rokok sudah dibuktikan oleh lebih dari 70 artikel ilmiah. Balagh (2007) menyatakan dalam kepulan asap rokok terkandung 4.000 macam bahan kimia, 200 di antaranya beracun dan 43 jenis lainnya bersifat karsinogenik (penyebab kanker). Beberapa zat yang sangat berbahaya antara lain tar, nikotin, dan karbon monoksida (CO). Asap rokok mengandung tiga kali lipat bahan pemicu kanker di udara dan 50 kali mengandung bahan pengiritasi pernapasan dan mata. Akibatnya, berbagai penyakit kanker mengintai, seperti kanker paru-paru (90% kan ker paru-paru pada laki-laki dan 70% untuk perempuan disebabkan oleh rokok), kanker mulut, kanker le-

Dari sisi ekonomi, rokok memberi sumbangan besar pada kas negara.

Di Indonesia terdapat 374 pabrik rokok yang menyediakan lapangan pekerjaan dari hulu sampai hilir untuk sekitar 6,1 juta orang, termasuk di her rahim, kanker darah, antaranya 1,8 juta petani kanker hati, jantung Oleh : tembakau dan cengkeh. koroner, darah tinggi, Sutawi Gabungan Perserikatan stroke, asma, bronchitis, Pabrik Rokok Indoneimpotensi pada pria, bahsia (GAPPRI) mencatat kan rusaknya kesuburan produksi rokok mencapai 297,53 wanita. Risiko peningkatan penderita miliar batang (2021), menurun dari kanker paru-paru pada perokok pasif 363,56 miliar batang (2019) dan mencapai 20-30%, dan risiko penderi330,59 miliar batang (2020). Jika ta penyakit jantung sebanyak 25-35%. dihitung dengan harga Rp 1.500 per Rokok kretek menghasilkan 1,9-2,6 batang, maka nilai produksi rokok mg nikotin. Efek langsung nikotin ke tahun 2021 mencapai Rp 446,295 otak hanya memerlukan waktu dalam triliun. Ini berarti uang yang dibakar hitungan detik yakni 10-16 detik. perokok Indonesia mencapai Rp 1,22 Merokok sebungkus per hari dapat triliun per hari. Produksi rokok tersemenyerap nikotin 20-420 mg nikotin/ but menyumbang penerimaan negara hari yang dapat meningkatkan plasma dari Cukai Hasil Tembakau sebesar 23-35 ng/ml (Sofianty, 2010).

Rp 188,81 triliun (setara 6,87% dari Di Indonesia, kebiasaan merokok APBN 2021), naik dari Rp 170,24 merupakan salah satu risiko kedua triliun (2020). Namun, industri rokok terbesar penyebab kematian (17,3%) memiliki dampak negatif yang tidak setelah hipertensi (28%), disusul diet murah. Menurut kajian Center for tidak sehat (16,4%), diabetes (15,2%), Indonesia’s Strategic Development obesitas (10,9%), dan kurang aktivitas Initiatives (CISDI) tahun 2022, biaya fisik (1,4%). WHO (2020) mencatat kesehatan akibat merokok mencapai sekitar 225.700 orang Indonesia setiap Rp 17,9 triliun hingga Rp 27,7 triliun tahun (618 orang setiap hari) meninsetahun. BPJS Kesehatan harus meggal akibat merokok atau penyakit nanggung Rp 10,5-15,6 triliun dari lain berkaitan dengan tembakau. total biaya kesehatan penyakit akibat WHO juga melaporkan penggunaan rokok. Sementara alokasi penerimaan tembakau membunuh lebih dari 8 cukai rokok untuk BPJS Kesehatan juta orang setiap tahun (15 orang per membiayai penyakit peserta terkait menit) di dunia, terdiri 7 juta pengrokok hanya Rp 7,4 triliun. guna aktif tembakau dan 1,2 juta orang Riskesdas (2018) melaporkan perokok pasif. Jika kesadaran ten33,8% (89,570 juta) penduduk Intang bahaya merokok tidak tumbuh, donesia (62,9% laki-laki dan 4,8% diprediksikan pada 2025 tercatat 10 perempuan) adalah perokok. Angka juta perokok akan meregang nyawa. tersebut menjadikan Indonesia negara Institute for Health Metrics and Evaludengan jumlah perokok terbanyak ation (IHME) pada 2019 menyatakan ketiga di dunia setelah Cina dan Inmerokok dikaitkan dengan 1,7 juta dia, dan terbanyak pertama di Asean, kematian akibat penyakit jantung jauh melebihi Philipina (16,62%), iskemik, 1,6 juta kematian akibat Vietnam (14,11%), Myanmar (8,73), penyakit paru obstruktif kronik, 1,3 Thailand (7,74), Malaysia (2,90%), juta kematian akibat kanker trakea, Kamboja (2,07%), Laos (1,23%), Sinbronkus dan paru-paru, serta hampir 1 gapura (0,39%), dan Brunei (0,04%). juta kematian akibat stroke. Perokok Riskesdas juga mencatat angka permemiliki harapan hidup rata-rata 10 okok anak di Indonesia cukup tinggi, tahun lebih rendah daripada mereka bahkan mengalami kenaikan dari yang tidak merokok.

7,2% per 2013 menjadi 9,1% (7,235 juta) dari 79,5 juta anak per 2018.

Di antara perokok anak, 1,5% mulai merokok pada usia yang sangat muda yaitu usia 5 sampai 9 tahun sehingga Indonesia mendapat julukan “baby smoker country”. Lebih dari 30% perokok anak mengonsumsi lebih dari 10 batang per hari dan 2,6% mengkonsumsi lebih dari 20 batang per hari. Konsumsi rokok oleh anak telah membakar percuma uang sebesar Rp 68,14 miliar per hari (Rp 24,87 triliun per tahun). Hal ini dapat menjadi bom waktu pada 20-25 tahun mendatang, mengingat timbulnya penyakit seperti kanker berhubungan dengan lamanya merokok dan banyaknya rokok yang dikonsumsi. Penelitian menunjukkan bahwa seseorang yang mulai merokok pada awal masa remaja dan terus menerus merokok selama 20 tahun atau lebih akan meninggal 20 atau 25 tahun lebih muda dibanding mereka yang bukan perokok. Konsumsi rokok juga meningkatkan risiko stunting (balita kerdil) pada anak yang saat ini jumlahnya mencapai 24,4% (SGSI, 2021).

Perokok anak terjadi karena pengaruh orang tua, guru sekolah, guru ngaji, teman sebaya, kepribadian, iklan, lemahnya aturan, mitos, dan harga rokok murah. Perokok anak menjadi ancaman serius bagi kesehatan masyarakat, perekonomian, dan masa depan bangsa. Kebanyakan anak belum memahami bahaya rokok sehingga masih mencoba merokok, baik rokok konvensional maupun rokok elektrik. Hal ini juga menjadi tantangan dalam mewujudkan SDM unggul dan berdaya saing. Salah satu indikator keberhasilan pembangunan SDM dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 20202024 adalah penurunan persentase perokok usia 0-18 tahun dari 9,1% menjadi 8,7% pada 2024. Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Indonesia tahun 2021 sebesar 72,29, lebih rendah dari Singapura, Brunei Darussalam, Malaysia dan Thailand, dan menempati posisi ke 107 dari 189 negara di dunia. ***

Setiap guru di Indonesia dituntut untuk dapat aktif mengikuti program guru pembelajar, peningkatan kompetensi pembelajar (PKP) atau program pendidikan guru penggerak (PPGP) dalam upaya meningkatkan kompetensi pengembangan profesi, pengetahuan profesional maupun praktik pembelajaran profesional (pedagogi). Pada PPGP, berbagi praktik baik, pameran hasil praktik baik (best practice) dan kolaborasi dengan komunitas sekitar menjadi agenda pada lokakarya ke-7 PPGP yang mengusung tema festival panen hasil belajar. Sebelum mengikuti lokakarya ke-7 para calon guru penggerak (CGP) telah mendapatkan gemblengan materi tentang pembentukan komunitas belajar, perumusan visi dan aksi sekolah yang berpihak pada murid, pengelolaan program dalam pengembangan sekolah, pengembangan guru yang berpihak pada murid dan guru sebagai pemimpin dalam pembelajaran serta pendampingan dalam pengembangan diri yang berkelanjutan.

Selanjutnya para CGP diharapkan mampu menyusun rencana kerja dan rencana keberlanjutan. Setelah CGP lulus maka dapat menyandang gelar guru penggerak yaitu guru yang dapat berperan sebagai pemimpin pembelajaran yang mampu mendorong tumbuh kembang murid serta mampu menggerakkan komunitas belajar baik di sekolah maupun di luar sekolah. Guru saat ini yang fokus pada prestasi akademik peserta didik akan bertransformasi menjadi guru penggerak yang akan melahirkan profil pelajar Pancasila.

Guru penggerak yang yang telah menempuh perjalanan yang cukup panjang yaitu mengikuti sederetan lokakarya dan pendampingan diharapkan mampu mendorong well-being ekosistem pendidikan di sekolah dan menjadi coach atau mentor bagi rekan guru lain.

agar proses pembelaProfesi guru adajaran terjadi,termasuk lah profesi yang serius pemanfaatan teknologi dan berwibawa karena informasi dan komumendidik calon-calon nikasi (TIK) sebagai alat pemimpin bangsa. Sistem efektif untuk mendorong pembelajaran di kelas pembelajaran. oleh guru harus banyak Tugas guru pengmengasah kecakapan bergerak dalam menjawab nalar yaitu kecakapan tantangan-tanntangan di berpikir tingkat tinggi Oleh: atas perlu tetap berbeatau higher-order thinkYogyantoro gang pada tujuan yang ing skills (HOTs). Saat ini lebih tinggi dalam setrendahnya nilai kebangiap proses pembelajasaan, integritas dan moral ran yaitu pertumbuhan merupakan hasil tak langjasmani dan rohani, pengembangan sung dari miskinnya budaya bernalar kompetensi sosial dan akademik dan dalam dunia pendidikan. Kecakapan penguatan integritas moral melalui berpikir tingkat tinggi, yaitu dengan perwujudan profil pelajar Pancasila. meminimalisasi kemampuan mengMuatan profil pelajar Pancasila dianingat (recall) dan memaksimalkan taranya: beriman, bertakwa kepada ide-ide kritis sangat diperlukan dalam Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak menghadapi tantangan eksternal atau mulia, berkebinekaan global, gotongglobalisasi seperti kemajuan teknologi royong, mandiri, bernalar kritis dan dan masalah lingkungan hidup. kreatif. Saat ini mulai berkembang Misalkan dalam mengajarkan teks industri-industri kreatif yang bersifat narasi tentang cerita Kancil seorang eksklusif dan unik, oleh karena itu guru dapat mengembangkan kecakapdunia pendidikan memiliki peran an berpikir tingkat tinggi dengan penting dalam upaya menciptakan memberikan pertanyaan-pertanyaan generasi milenial yang produktif. yang evaluatif seperti: do you thing Laporan Global Education MoniKancil has done the right thing?, toring 2016 menyatakan dunia penpertanyaan-pertanyaan yang analisis didikan harus mengonstruksikan seperti: in what ways are Kancil and kreativitas, pemikiran kritis, kerja Crocodile different? atau guru dapat sama, penguasaan teknologi dan memberikan pertanyaan-pertanyaan literasi digital. Strategi yang dapat yang mendorong peserta didik mendilakukan oleh guru penggerak adalah ciptakan karya seperti: compose letter menghindari penerapan pedagogi of apology from Kancil to Crocodile! tradisional yaitu memberi ruang beKita dapat melihat 3 (tiga) catatan sar bagi guru secara dominan untuk penting pendidikan global dalam lapomengatur setiap proses pembelajaran ran World Development Report (WPR) kemudian peserta didik diposisikan 2018 tentang pendidikan dengan seperti bejana kosong yang pasrah judul Learning to Realize Education’s menerima dan mencatat apa yang Promise yaitu pertama, di ruang kelas dianggap kebenaran oleh sang guru. saat ini terjadi krisis pembelajaran.

Sebaliknya, guru penggerak perlu Kedua, guru yang dianggap sebagai untuk menerapkan pedagogi egalitarfaktor keberhasilan pembelajaran, ian yaitu mengedepankan pembelasebagian besar tidak terampil dan jaran yang lebih partisipatif, penuh tidak termotivasi mengajar. Ketiga, dialog, terbuka dan reflektif yang setiap negara perlu meyelaraskan sesuai dengan iklim demokratisasi di keseluruhan sistem pendidikannya

Indonesia.

Guru penggerak dapat membiasakan penerapan pola pembelajaran alur merdeka yang meliputi mulai dari diri, eksplorasi konsep, ruang kolaborasi, refleksi terbimbing, demonstrasi konstektual,elaborasi pemahaman, koneksi antar materi dan aksi nyata.

Selanjutnya dilakukan kegiatan refleksi dalam kegiatan pembelajaran dan tentu tetap melibatkan peserta didik dalam melalukan refleksi di kelas dengan menggunakan model BAGJA yaitu buat pertanyaan, ambil pelajaran, gali mimpi, jabarkan rencana dan atur eksekusi atau model GROW yaitu goal, reality, options dan will. Guru dan peserta didik dapat pula menggunakan model-model refleksi yang lain seperti storyboard, DEAL, segitiga, teknik 6 (enam) topi, tangga kesimpulan, kaizen, the golden circle, 4F dan-lain-lain.

Semoga PPGP dapat melahirkan guru-guru milenial yang memiliki ide-ide kuat untuk membantu peserta didik menghasilkan karya orisinal yang sesuai zaman, memiliki multikompetensi, menggeser pola pembelajaran di kelas dari pasif menjadi aktif dan fokus pada penerapan analisa, evaluasi dan sintesa dalam kegiatan pembelajaran. Kita perlu belajar dari praktik pendidikan yang dilakukan almarhum Romo Mangun bahwa pendidikan akan mengantar dan menolong peserta didik mengenali potensi diri agar menjadi manusia mandiri, dewasa dan utuh. Manusia yang merdeka sekaligus peduli dan solider dengan sesama manusia. Upaya ini dilakukan sebagai ikhtiar untuk meraih kemanusiaan yang sejati, seirama dengan lirik mars guru penggerak: guru penggerak menghamba pada murid, kreatif rancang pembelajaran, hargai potensi tingkatkan prestasi, lahirkan profil pelajar Pancasila.

Rokok bagaikan buah simalakama bagi penduduk Indonesia. Sebagian orang membenci rokok karena menilai rokok membahayakan kehidupan. Sebagian lainnya menikmati rokok karena menganggap rokok bermanfaat bagi kehidupan. Rokok telah menjadi kebutuhan dasar setara dengan makanan pokok.

B

Guru Besar Agribisnis Universitas Muhammadiyah Malang

Euforia Panen Hasil Belajar: Tantangan dan Strategi

Pendamping Guru Penggerak Angkatan 3

PEMIMPIN UMUM: Nawang Esthi Lestari PEMIMPIN REDAKSI/ PENANGGUNG JAWAB: Wahyu Kuncoro SN WAKIL PEMIMPIN REDAKSI : Wawan Triyanto REDAKTUR PELAKSANA: Gatot Suryo Widodo KOORDINATOR LIPUTAN : Bambang WN REDAKTUR: Choirul Anam, Anangsyah Isfianto, Sufendi Dimyati, Andre Endrayana Sasmita, Helmi Supriyatno, Zainal Ibad Reporter : M. Ali, Rachmat Caesar BSW, Zainal Ibad, Adit Hananta Utama, Abed Nego, Gegeh Bagus Setiadi, Diana Rahmatus Sholichah, Achmad Tauriq Imani Fotografer: Trie Diana Indahwati, Oki Abdul Sholeh Malang: M. Taufiq, Kabupaten Malang : Cahyono Nor Rochmah, Kota Batu: Anas Bachtiar, Kediri: Ervan Kholis, Pasuruan : Hilmi Husein, Pamekasan: Syamsuddin, Lumajang: Dwi Wismo Wardono, Probolinggo: Wiwit Agus Pribadi Jember: Effendi, Sampang: Nur Cholis, Sumenep: Agus Irianto, Samsul Arifin, Bondowoso: Ihsan Khalil, Situbondo: Sawawi, Tulungagung: Hadi Sucipto, Wiwieko Dh, Ponorogo: Yanuar Lamongan: Suprayitno, Jombang: Romadlon, Fathoni, Arif Yulianto Mojokerto: Hasan Amin, Sidoarjo: Ali Kusyanto, Hadi Sujitno, Achmad Suprayogi Gresik: Kerin Ikanto, Rokim, Tuban: Khoirul Huda Madiun: Sudarno, Blitar: Hartono, Nganjuk: Ristika, Bojonegoro: Achmad Basir, Trenggalek: Wahyu Asmoro, Jakarta: Tjitjik Rahayu.

Direktur Utama: Nawang Esthi Lestari, Direktur Umum: Wahyu Kuncoro SN, Direktur Keuangan Mira Damayanti Komisaris Utama: Sugeng Praptoyo, Komisaris: Bambang WN, Hasan Amin, Suprayitno, Malang: Gatot Soekardi, Ratna Nirmala, Lumajang: Didit Nur Jadit, Bondowoso: Hasto Pramudyo, Manager Produksi, Sirkulasi dan Periklanan: Sri Eddy Haryanto, Manajer Keuangan: Anangsyah Isfianto, Administrasi Keuangan: Etti Sri Kustini, Sri Poernomo, Sekretaris Perusahaan: Rani Cholyvianti, Sirkulasi: Titiek Yuliati (Koordinator), Utomo Pagon, Distribusi: Tatok Arly (Koordinator), Suparto, Mulyadi, Pracetak:Ali Sulkan (Koordinator), Danu Setiawan, Trisno purnomo, Onny Agung S, Oki Abdul Sholeh, Rendy Agung. Sekuriti: Saiful Hidayat, Akhmad Mukhdor Daniyal, Ucha Torindiansyah Alamat Kantor Pusat/Iklan/Redaksi: Jalan Indragiri 73 Surabaya, Telp : 031- 561-5454, Fax : 031-561-9009, Email Iklan: bhirawa_indragiri@yahoo.com, Email Redaksi: harian_bhirawa@yahoo.com Sirkulasi: Jalan Pengenal 5, Surabaya (60174), Telp : 031- 547-0650 (3 lines), Fax : 031-534-3359, Email Sirkulasi: bhirawasirkulasi@yahoo.com Bhirawa Online : http://www.harianbhirawa.co.id Bank: Bank Mandiri (BBD Jembatan Merah) Surabaya, No. Rek:140.0080000053, Percetakan: PT Media Nusantara Press, Kawasan Industri SIER, Jl. Rungkut Industri III No.49, Surabaya SIUPP: Nomor 159/SK/Menpen/SIUPP/A.7/1986, 22 April 1986.

Tarif Iklan: Iklan Baris Rp. 7.500/baris (maksimal 5 baris), Iklan Tender/Lelang Rp.10.000/mm kolom, Iklan Display warna (FC) Rp.10.000/mm kolom, Iklan Display hitam putih (BW) Rp.7.500/mm kolom. Harga belum termasuk PPn 10%.

PELAYANAN PUBLIK Wali Kota Resmikan Tujuh Master Meter PDAM Surabaya Halaman 5

Selasa Pahing, 31 Mei 2022

Surabaya, Bhirawa Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi meresmikan tujuh Master Meter di Kelurahan Sawunggaling, Kecamatan Wonokromo, Senin (30/5). Program ini sebagai upaya Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Surya Sembada Kota Surabaya, untuk mempercepat target 2023 seluruh warga terlayani air PDAM. “Saat saya melantik direktur baru PDAM, saya meminta pada 2023 seluruh warga Surabaya bisa terlayani air PDAM. Pak Dirut (Direktur Utama PDAM Surya Sembada, Arief Wisnu Cahyono, red) langsung menjawab siap. Program Master Meter ini adalah salah satu upaya tersebut,” ujar Wali Kota Eri. Sekadar informasi, Master Meter adalah program pelayanan sambungan air yang berbasis komunitas, melalui satu meter induk yang kemudian didistribusikan secara swadaya oleh Kelompok Swadaya Masyarakat (KSM).

Menurut Wali Kota Eri, program Master Meter adalah solusi bagi rumah yang tidak bisa terpasang PDAM. Sebab ada aturan yang tidak memperbolehkan rumah dipasang PDAM. Seperti tanah bukan milik pribadi, tanah irigasi atau tanah milik PT KAI. “Master Meter ini dipasang dilahan yang sah, kemudian baru disalurkan ke rumah-rumah yang tidak bisa dipasang meteran PDAM. Makanya saya ucapkan terima kasih kepada warga karena dengan gotong royong akhirnya warga yang puluhan tahun tidak bisa mendapat air PDAM, sekarang bisa,” katanya.

Sementara itu, Direktur Utama PDAM Surya Sembada, Arief Wis-

nu Cahyono menjelaskan, dalam rangka Hari Jadi Kota Surabaya ke729, Wali Kota Surabaya secara simbolis meresmikan tujuh Master Meter di Jalan Karangan Gang 5, Kelurahan Sawunggaling, Kecamatan Wonokromo.

Selain di Jalan Karangan, enam Master Meter yang telah terpasang yakni di Tambak Dalam Baru Gang 8 dan Tambak Dalam Baru Gang 9 Kelurahan Asemrowo, Kecamatan Asemrowo; Pagesangan Lestari Gang 2, Kelurahan Pagesangan Kecamatan Jambangan; Medokan Sawah Timur Gang 7C Kelurahan Medokan Ayu, Kecamatan Rungkut; Pagesangan 4 Sungai Kelurahan Pagesangan, Kecamatan Jambangan dan Keputih Tegal Gang 8 Kelurahan Keputih, Kecamatan Sukolilo.

“Pada 2022 layanan Master Meter telah melayani rumah tangga yang berada ditujuh lokasi tersebut dengan jumlah total penerima manfaat sebanyak 149 kepala keluarga. Kami akan terus cari wargawarga yang membutuhkan program ini,” ungkapnya.

Program Master Meter ini, lanjutnya, merupakan program strategis yang tiap tahun direplikasi PDAM Surya Sembada. Program ini diinisiasi sejak 2010 dengan titik lokasi pemasangan pertama di Jetis Baru

LINTAS PELAYANAN

RSI Hasanah Mojokerto Siap Beri Layanan Terbaik bagi Masyarakat Mojokerto, Bhirawa Dalam upaya meningkatkan pelayanan kepada masyarakat khususnya dibidang kesehatan. Manajemen Rumah Sakit Islam (RSI) Hasanah Kota Mojokerto, mengajak para awak media di wilayahnya untuk bermitra guna mensosialisasikan program pelayanan masyarakat dan pengembangan rumah sakit milik Muhammadiyah itu.

Hal ini disampaikan oleh ýDirektur RSI Hasanah, dr. Dwi Rizki Wulandari, M.Pd dalam acara gathering yang digelar di Ballroom Hotel Lynn Kota Mojokerto, Senin (30/5). “Kami perlu kerja sama dengan pekerja pers , agar kedepan apa yang kami lakukan terkait program pelayanan publik di bidang kesehatan kami, serta pengembangan rumah sakit ini bisa disampaikan ke masyarakat luas,” harap Dwi, sembari menyebut jika tahun ini RSI Hasanah akan banyak melakukan pembenahan fisik.

“Seperti relokasi layanan administrasi. Dan perkantoran RS serta membeli rumah di Jl. HOS Cokroaminoto, yang akan kita bongkar untuk memperluas areal parkir kita,” kata Dwi. Terkait, soal penyakit mata ini, dr Kiky, spesialis penyakit mata RSI Hasanah, menjelaskan jika pasca lebaran, pihaknya banyak menerima pasien mata yang mengalami Konjungtivis. “ Gejalanya, mata merah, gatal, keluarkan cairan kental atau bening serta kelopak mata bengkak, “ urainya sembari menjelaskan pula tentang pengobatan dan pencegahan penyakit mata jenis ini. Dan RS kami siap memberikan pelayanan terbaik. Jelas dr. Kiky.[min.ca]

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi membasuh muka dengan air PDAM di sela meresmikan program Master Meter di Kelurahan Sawunggaling, Kecamatan Wonokromo, Surabaya.

Kelurahan Wonokromo. Sampai dengan 2022, PDAM telah memasang 185 titik Master Meter dengan total penerima manfaat 8.864 kepala keluarga.

“Dalam program Master Meter, PDAM dibantu Forum Kelompok Swadaya Masyarakat (KSM) agar masyarakat mampu secara swadaya melakukan perawatan dan sosialisa-

kas galian. Untuk meter induk dan jaringannya, PDAM yang menyiapkan. Warga tinggal menyiapkan pipa bawah tanah dan dikelola oleh KSM,” pungkasnya.[iib.ca]

Masyarakat Apresiasi Dibukanya Mal Pelayanan Publik Pasuruan, Bhirawa Masyarakat Kota Pasuruan mengapresiasi beroperasinya Mal Pelayanan Publik dan Sentra UMKM Kota Pasuruan. Dibukanya Mall Pelayanan Publik dan Sentra UMKM dinilai sangat membantu dalam hal pelayanan. Pasalnya, sebagian besar layanan internal di Pemkot Pasuruan menjadi satu di mall tersebut. Termasuk juga, lokasinya yang strategis dan luas serta memadai.

“Di sini tempat pelayanannya luas dan sangat strategis, karena berada di area Alun-alun Kota Pasuruan.

Serta pelayanannya lebih cepat ketimbang di kantor Dispendukcapil,” ujar Moch Lutfi, warga Kota Pasuruan saat mengurus KTP di lokasi Mall, Senin (30/5).

Warga lainnya, Fatimah Zahra juga menyatakan bahwa lokasi Mal Pelayanan Publik dan Sentra UMKM saat ini sangat strategis. Ia sangat terbantu dengan pelayanan yang super

Hilmi Husain/Bhirawa

Wali Kota Pasuruan, H Saifullah Yusuf saat meninjau Mall Pelayanan Publik dan Sentra UMKM Kota Pasuruan di Jalan Wachid Hasyim.

cepat. “Saya kesini untuk mengurus BPJS kesehatan ikut Pemkot Pasuruan. Alhamdulillah, sudah terdaftar dan BPJS ini gratis untuk masyarakat

Kota Pasuruan,” urai Fatimah Zahra.

Sementara itu, Wali Kota Pasuruan, H Saifullah Yusuf (Gus Ipul) mengungkapkan bahwa saat ini ada 11

dari 19 instansi internal Pemkot Pasuruan sudah membuka pelayanan di mall. Adapun targetnya, tahun ini seluruh instansi sudah bisa masuk ke mal. “Harapan saya, tahun 2022 ini ada 19 instansi sudah masuk ke mall ini. Saat ini, pelayanannya masih 60 persen,” ujar Gus Ipul.

Gus Ipul menambahkan ke depan semua jajaran instansi vertikal diharapkan membuka layanan di mall itu. Seperti kepolisian, imigrasi, BPJS, kantor pos dan lainnya. “Keinginan kami adalah melayani masyarakat supaya lebih cepat dan nyaman. Termasuk sarana prasarana memadai dan juga terintegrasi.

Nantinya, seluruh layanan di Pemkot Pasuruan pelan-pelan kesini,” tambah Gus Ipul.

Mal Pelayanan Publik dan Sentra UMKM tersebut juga dilengkapi dengan area permainan anak, display produk UMKM. Ke depan akan ada ruangan tambahan kembali.[hil.ca]

Parkir Membludak, Pasien Diminta Gunakan Pendaftaran Online

Mencegah Penyakit Hepatitis, Pelaku Jasa Boga di Sidoarjo Harus Higienis Sidoarjo, Bhirawa Dinas Kesehatan Kab Sidoarjo tahun 2022 ini memfasilitasi sebanyak 50 pelaku usaha jasa boga dan resto, supaya bisa mendapatkan sertifikat higienitas sanitasi makanan. Penyuluh Kesehatan Masyarakat bidang Peningkatan Kesmas Dinkes Sidoarjo, Supaat Setia Hadi SKM Mkes, mengatakan makanan yang sehat dan higienis bisa menjaga masyarakat dari penularan penyakit.

“Kita tidak sampai berharap, jangan sampai penyakit hepatitis menjadi pandemi, “komentar Supaat, Senin (30/5) kemarin, saat menggelar pelatihan higienitas sanitasi makanan untuk pengusaha makanan, jasa boga dan restoran.

Menurut Supaat, penyakit seperti Hepatitis itu, penyebaran penularannya melalui kesehatan dan kebersihan makanan. “Ini menjadi tugas kita, agar resto yang ada di Sidoarjo bisa bersih, sehat dan aman,” lanjut Supaat.

Pada tahun 2022 ini ada sebanyak 50 pelaku resto yang difasilitasi. Apabila mereka nanti lulus penilian, mereka akan mendapatkan sertifikat. Menurut Supaat, di Sidoarjo banyak sekali pelaku resto/jasa boga yang ingin mendapatkan sertifikat ini. Mereka sampai mengantri untuk bisa difasilitasi Dinkes Sidoarjo. “Mereka juga bisa mendapatkan sertifikat ini lewat pihak swasta, namun harus membayar. Kalau yang kita fasilitasi ini gratis, “ katanya.[kus.ca]

si kepada penerima manfaat. Masyarakat dalam hal ini berkontribusi menggali, memasang pipa, melakukan sambungan rumah, dan melakukan perbaikan kembali be-

Parkir kendaraan bermotor di RSUD dr Iskak selalu membeludak pada pagi hari.

Tulungagung, Bhirawa Terus membeludaknya kendaraan bermotor yang parkir di RSUD dr Iskak membuat permasalahan tersendiri di rumah sakit milik Pemkab Tulungagung itu. Untuk mengurangi kepadatan parkir tersebut, manajemen RSUD dr Iskak Tulungagung meminta para pasien poliklinik un-

tuk menggunakan aplikasi pendaftaran online saat mendaftar.

“Sebaiknya pasien poliklinik menggunakan aplikasi pendaftaran online Si Poetri (Sistem Informasi Pendaftaran Online Tanpa Antri), sehingga mereka datang ke rumah sakit tidak berbarengan,” ujar Direktur RSUD dr Iskak Tulungagung, dr Supriyanto, Senin (30/5).

Menurut dia, kedatangan pasien poliklinik yang berbarengan saat pagi hari tentu saja membuat tempat parkir penuh dan bahkan sampai membeludak. “Bayangkan saja kalau semua pasien yang datang jumlahnya sekitar 800 orang bawa mobil semua, apa tidak membeludak itu tempat parkir. Dibuat lahan baru tempat parkir pun tidak akan selesai permasalahan parkir,” sambungnya.

Ia berharap semua pasien poliklinik dapat menggunakan aplikasi Si Poetri.

Selain lebih ringkas dan mudah, para pasien dapat dilayani sesuai waktu yang telah ditentukan. “Pasien poliklinik datang sesuai perjanjian di aplikasi Si Poetri. Mereka akan dilayani sesuai jadwal yang tertera di aplikasi. Tidak akan sampai terlewati, karena di poli klinik juga ada monitornya sehingga transparan,” paparnya.

Selanjutnya dr Supriyanto membeberkan meski saat ini sudah ada 40 persen pasien yang menggunakan aplikasi Si Poetri tetapi mereka tetap datang ke RSUD dr Iskak pada pagi hari. Padahal tidak semuanya dilayani pada pagi hari.

“Jika 10 persen saja pasien menggunakan aplikasi Si Poetri dan itu datang sesuai yang tertera aplikasi sudah akan mengurai padatnya pasien di pendaftaran poliklinik,” ucapnya.

Ia pun menjamin pasien poliklinik yang mendaftar di aplikasi Si Poetri akan terlayani sesuai yang tertera di aplikasi.

“Kalau tidak sesuai bisa komplain. Aplikasi Si Poetri itu merupakan perjanjian layanan publik,” tandasnya.

Lebih lanjut dr Supriyanto tidak memungkiri dengan semakin melandainya penyakit Covid-19, jumlah pasien poliklinik maupun pasien rawat inap di RSUD dr Iskak Tulungagung terus meningkat dan nyaris seperti sebelum munculnya pandemi Covid-19. Namun, khusus bagi pasien yang mau rawat inap, RSUD dr Iskak Tulungagung tetap mewajibkan untuk dilakukan swab Covid-19.

“Perlakuan ini tetap dilakukan karena pandemi Covid-19 belum selesai.

Ini juga untuk memisahkan antara pasien yang terkena Covid-19 dengan yang tidak. Ada jalurnya tersendiri antara yang Covid-19 dan non Covid-19,” pungkasnya.[wed.ca]

Polres Situbondo Sediakan Layanan Tembel Ban Gratis di Jalur Rawan Laka Lantas Sejumlah Polisi dari jajaran Mapolsek Banyuputih Polres Situbondo selalu siaga di beberapa titik rawan kejadian laka lantas (kecelakaan lalu lintas).

Personil gabungan Polsek dan Polres bahkan rutin melakukan patroli di jalur pantura, terutama di kawasan Hutan Baluran yang dikenal sebagai salah satu titik rawan pemicu kejadian laka lantas di Situbondo. Para aparat penegak hukum berpakaian coklat itu juga siap memberikan pelayanan bantuan tembel ban gratis bagi para pengguna jalan raya.

Misalnya saja seperti dialami pemilik kendaraan mobil Carry bernopol P 1756 GX sedang mengalami ban bocor kemarin. Kendaraan tersebut mengalami ban bocor saat melintas di KM 328 di Hutan Taman Nasional Baluran Situbondo.

Pengendara ini diketahui sedang dalam perjalanan dari Bondowoso

menuju Banyuwangi. “Karena ban bocor, pemilik kendaraan hanya pasrah karena lokasi berada ditengah hutan Baluran yang jauh dari pemukiman penduduk sehingga kesulitan mencari tukang tambal ban,” aku Kapolsek Banyuputih AKP Heru Purwanto.

Setelah itu, lanjut Kapolsek Heru, petugas patroli diantaranya Kanit

Samapta Aipda Jemy Puspito, Kasium Aipda Bad Lutfi dan Briptu Zainul Insan Kamil langsung mendatangi lokasi guna memberi bantuan melepas ban yang bocor dan membawa ke tambal ban yang terletak di jalan raya Desa Wonorejo, Kecamatan Banyuputih, Kabupaten Situbondo. “Baru selanjutnya setelah selesai diantar kembali ke lokasi kendaraan di jalan raya Hutan Baluran,” imbuh Kapolsek Heru.

Masih kata Kapolsek Heru Purwanto, bantuan yang diberikan anggotanya merupakan bentuk pelayanan terhadap masyarakat para pengguna jalan raya pantura Situbondo.

Pasalnya, ungkap Kapolsek Heru, seringkali di tengah Hutan Baluran

ada kendaraan yang mogok atau ban bocor. “Ini karena lokasi jauh dari pemukiman dan memang pengendara kesulitan apabila mengalami kendala pada kendaraanya. Seperti kejadian ban bocor kemarin,” timpal Kapolsek Heru.

Heru kembali menerangkan, pihaknya intens mengeluarkan himbauan kepada masyarakat dan pengendara yang akan melakukan perjalanan jauh agar terlebih dahulu melakukan pengecekan terhadap kondisi kendaraan. “Sehingga dalam perjalanan selalu lancar dan tidak sampai mengalami kendala yang berarti.

Selain itu juga bisa menghindari terjadinya kecelakaan lalu lintas,” pungkas Kapolsek Heru.[awi.ca]

sawawi/bhirawa

Personel Polisi Polres Situbondo saat melayani bantuan tembel ban gratis kepada salah satu pengguna jalan raya di kawasan pantura Hutan Baluran, Senin (30/5).

Bhir

PENDIDIKAN, KEBUDA

Halaman 6

Selasa Pahing

Siswa Bisa Entri Nilai Mandiri Mulai 2 Juni

Sebanyak 14.588 Siswa Belum Verifika Dindik Jatim, Bhirawa Proses entry nilai oleh sekolah dalam PPDB jenjang SMA/SMK berakhir Sabtu (28/5). Terdapat 14.588 atau 2,52% siswa belum verifikasi nilai rapor.

Batas akhir proses verifikasi telah ditutup Senin, 30 Mei, pukul 23.59 WIB.

JSIT Kota Probolinggo Beri Perhatian Pendidikan Akhlak Probolinggo, Bhirawa Pendidikan akhlak menjadi perhatian Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Probolinggo. Disdikbud berharap, para guru memberikan pendidikan budi pekerti itu hingga peserta didik menjadi lebih baik.

Sekretaris Disdikbud Kota Probolinggo, Agus Lithanta. Dalam Musyawarah Daerah (Musda) Pengurus Jaringan Sekolah Islam Terpadu (JSIT) Daerah Probolinggo berharap, Sekolah Islam Terpadu, bisa mendidik generasi muda islami. Maka para guru harus bisa memperhatikan anak didiknya. Tak hanya mengajarkan ilmu, namun juga harus bisa mendidik akhlak agar lebih baik.

"Tentunya pengurus baru yang dilantik harus bisa segera beradaptasi.

Ustadz dan ustadzah harus bisa memberikan contoh. Apalagi, tidak sedikit perundungan yang terjadi di sekolah,'' ujarnya, Senin (30/5).

Pengurus JSIT Daerah Probolinggo, resmi berganti. Suparni dilantik menggantikan Ketua JSIT lama, Anita S Suparmi bersama timnya akan bekerja untuk periode 2022 - 2026.

Pelantikan Pengurus baru dilakukan dalam Musda kedua yang digelar di Hotel Bromo View, Kota Probolinggo.

Pelantikan dihadiri sejumlah undangan, diantaranya perwakilan PGRI Kota Probolinggo, Sutomo, Ketua MUI Kota Probolinggo, KH Nizar Irsyad dan perwakilan JSIT Jawa Timur, Alif Nuryadi.

Pemilihan pengurus baru diawali dengan penunjukan anggota formatur oleh Pengurus JSIT Jawa Timur.

Formatur ini beranggotakan lima orang diketuai Anita S. Mereka bertanggung jawab melakukan rapat pleno terkait pengurus baru. Usai digelar rapat pleno secara internal oleh anggota formatur selama 30 menit, akhirnya pengurus baru diumumkan. Suparni

wiwit agus pribadi/bhirawa

Pengurus JSIT Daerah Probolinggo periode 2022 - 2026 dilantik.

dari TKIT Bintangku, diberi amanah menjadi ketua JSIT. Sementara, ketua JSIT yang lama menjadi dewan pem-

bina. Pengurus baru ini langsung dilantik oleh pengurus JSIT Jatim yang diwakili Alif Nuryadi. [wap.fen]

Kepala UPT Teknologi Informasi dan Komunikasi Pendidikan (TIKP) Dindik Jatim, Alfian Majdi menuturkan tahun ini jumlah siswa lulusan SMP/MTs Negeri dan Swasta se Jatim sebanyak 579.704 siswa. Dari jumlah tersebut, sebanyak 424.227 atau 73.18% nilai rapor siswa sudah dientry oleh sekolah. Sementara jumlah siswa yang sudah verisikasi nilai rapor sebanyak 409.639 atau 70,66%.

"Batas akhir verifikasi nilai rapor kami tutup hari ini (kemarin) jam 23.59 WIB. Apabila masih ada yang belum verifikasi nilai rapor di batas akhir waktu ini, maka secara otomatis nilai rapor yang di entri oleh sekolah dianggap telah sesuai,'' ujar Alfian, Senin (30/5).

Hingga hari akhir proses entry nilai rapor, masih ada 26,82 persen atau 155.477 siswa yang nilainya

Tim operator Dindik Jatim memantau proses verifik

Enam Tim Lolos PKM 2022, Unusa Posisi III Nasional Surabaya, Bhirawa Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (Unusa) menduduki peringkat III nasional Perguruan Tinggi Swasta (PTS) yang berhasil lolos proposal Program Kreatifitas Mahasiswa (PKM). Peringkat ini tidak lepas dari enam tim mahasiswa Unusa yang lolos (PKM) tahun 2022, kegiatan ini merupakan program dari Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi.

Direktur Akademik, Kemahasiswaan (Akamawa) dan Perpustakaan Unusa, Umdatus Soleha S ST

MKes menjelaskan enam tim yang lolos PKM ini terdiri dari beberapa prodi yakni S1 Pendidikan Dokter yang meloloskan dua tim, S1 Akuntasi 2 tim, D4 K3 1 tim, dan D3 Kebidanan 1 tim. Unusa berkomitmen untuk terus mendukung mahasiswanya hingga sampai ke Pekan Ilmiah Nasional (Pimnas).

"Kami akan dukung mahasiswa, mulai dari dukungan finansial dan dukungan moral bagi mahasiswa yang lolos PKM,'' ucapnya, Senin (30/5). Umdatus menuturkan, jumlah tim yang lolos ini tahun ini leb-

BANGKU POJOK

Penyerahan santunan dilakukan oleh Tri Astuti Handayani, selaku Rektor Universitas Bojonegoro dan Arif Januwarso selaku Ketua Yayasan Suyitno disaksikan oleh Yasir sebagai Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan, Harjono, Dekan Fakultas Teknik.

Rektorat Bersama Yayasan Suyitno Bojonegoro Serahkan Santunan Bojonegoro, Bhirawa Rektorat bersama Yayasan Suyitno Bojonegoro menyerahkan santunan klaim asuransi sebesar Rp.11 juta kepada orang tua wali mahasiswa Fakultas Teknik Universitas Bojonegoro, Imam Mahfud (21) beberapa hari lalu meninggal karena mengalami kecelakaan lalulintas.

Nampak, santunan klaim asuransi diserahkan oleh Dr. Tri Astuti Handayani, MM, MHum selaku Rektor Universitas Bojonegoro dan Dr. Arif Januwarso selaku Ketua Yayasan Suyitno disaksikan oleh Dr HM Yasir SH MSi sebagai Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan, Harjono ST MSi selaku Dekan Fakultas Teknik, kepada Nawi (50) selaku waris di Ruang Front Office Universitas Bojonegoro, kemarin (30/5). Dr Tri Astuti Handayani dalam kesempatan tersebut menjelaskan, meninggalnya Imam Mahfud sebagai mahasiswa Unigoro telah dijamin dalam asuransi karena Unigoro telah mengasuransikan seluruh mahasiswanya saat awal diterima sebagai mahasiswa.

"Saat kami mengetahui ada salah satu mahasiswa kami yang meninggal, kami segera mengajukan klaim kepada perusahaan asuransi dan mengurus proses administrasi,'' terang rektor perempuan ini. Menurutnya, beberapa kejadian yang ditanggung oleh Asuransi Unigoro diantaranya kecelakaan, sakit ataupun meninggal dunia. ''Penyerahan asuransi ini sebagai bentuk kepedulian kami kepada pihak keluarga, tali asih dan penyampaian belasungkawa dari Universitas Bojonegoro,'' tutur Bu Nanin--sapaan akrabnya. [bas.fen]

ih sedikit dari pada tahun sebelumnya. Jumlah ini dikarenakan adanya pengurangan kuota sehingga membuat jumlah tahun ini yang lolos tidak banyak.

"Kami akan lebih fokus untuk melakukan pendampingan kepada tim yang lolos,'' terangnya.

Umdatus menjelaskan, dengan pembatasan tersebut, proses seleksi semakin ketat dengan adanya pengurangan kuota dari masing-masing PTN maupun PTS. "Enam tim ini sudah berhasil menyelesaikan beberapa tahap seleksi dan yang terbaik

dari semua proposal PKM yang masuk. Enam tim yang lolos PKM ini terdiri dari empat tim PKM Kewirausahaan, satu tim PKM Karsa Cipta (KC), dan satu tim lolos PKM Riset Eksakta (RE),'' ungkapnya.

Lebih lanjut, nantinya pihak kampus akan membimbing tim yang lolos dalam program tersebut. Mereka akan dibimbing mulai persiapan proposal hingga produksi yang akan dilakukan pada setiap tim. "Kami berharap bisa lolos dalam PIMNAS 2022 dan memperoleh juara dalam PKM tahun ini,'' tandasnya. [ina.fen]

Pemkab Sidoarjo Berikan Insentif 7.000 Guru TPQ Sidoarjo, Bhirawa Sebanyak 7.307 guru TPQ Sidoarjo yang terwadahi dalam FKK (Forum Kerja Kepala) TPQ Kabupaten Sidoarjo mendapatkan bantuan insentif senilai Rp350 ribu dari Pemkab Sidoarjo. Insentif yang diberikan naik Rp50 ribu dari sebelumnya tahun 2021 sebesar Rp300 ribu.

Hal ini dikatakan Bupati Sidoarjo, H Ahmad Muhdlor, saat menghadiri Halal Bihalal FKK TPQ Kabupaten Sidoarjo, pada Minggu (29/5) di Masjid Desa Kedung Turi Taman Sidoarjo, juga dihadiri Ketua DPRD Sidoarjo, Kepala Dikbud Sidoarjo, Kepala Bakesbang dan jajaran FKK TPQ Kabupaten dan Kecamatan.

Bupati Muhdlor dengan tegas mengatakan, untuk kenaikan intensif guru TPQ sudah kami lakukan sejak awal usai pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Sidoarjo. Jadi yang dipikirkan sekarang adalah menambah cakupan guru TPQ yang disasar, termasuk guru Madin juga ada, jumlahnya dari 7.100 menjandi 7.307 untuk guru TPQ. Sedangkan untuk guru Madin juga sama dari 1.200 menjadi 1.900 guru

Madin. Tahun depan akan ada kenaikan, namun ada dua pilihan antara menambah cakupannya atau intensifnya yang dinaikan. Agar sama rata dan sama rasa masih dipertimbangkan. Karena yang terpenting bagaimana efek dari pemberian insentif ini bisa memicu atau menstimulasi tumbuhnya Gnerasi - generasi Qurani di Sidoarjo.

Maka perlu dipikirkan lagi, bukan hanya angkanya naik tapi cakupannya juga lebih banyak guru-guru yang kemudian mendapatkannya. ''Tadi juga disampaikan Ketua FKK TPQ kalau di Sidoarjo jumlahnya sekitar 1.500 TPQ, kalau guru TPQ jumlahnya sudah jelas, yakni 7.307 orang,'' ujarnya.

Ketua DPRD Sidoarjo, Usman, siap membantu dan mendorong Program FKK TPQ Sidoarjo, termasuk menyetujui permohonan intensif mereka. Memang selama ini perhatian Pemkab Sidoarjo terhadap para guru TPQ ini sangat kurang. ''Mereka sudah pernah mengajukan intensif sebesar Rp500 ribu jika anggaran Pemkab ada, bagi kami dari dewan tak ada lagi alasan menolak,'' katanya. [ach.fen]

ahmad suprayogi/bhirawa

Ratusan pelajar yang berasal dari berbagai Sekolah Menengah Atas (SMA)

Percepat Adm

Dukcapil Lamongan Jemput Bo Lamongan, Bhirawa Pemerintah Kabupaten Lamongan melalui Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) meningkatkan pelayananya kepada masyarakat. Dengan aksi jemput bola perekaman Kartu Tanda Penduduk (KTP) elektronik (e-KTP) kini menyasar pelajar di tingkat SMA dan bekolaborasi dengan Cabang Dinas Pendidikan (Cabdin) Jawa Timur Wilayah Lamongan.

Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi, saat meninjau pelayanan perekaman e-KTP yang diselenggarakan di SMAN 1 Lamongan, Selasa (30/5) mengatakan, aksi jemput bola ini sebagai bentuk percepatan administrasi kependudukan (adminduk) dalam memberikan pelayanan perekaman e-KTP bagi pelajar yang sudah berusia 16 beranjak 17 tahun.

"Kita tahu identitas ini merupakan kebutuhan dan keharusan bagi penduduk. Maka pemerintah datang sehingga ada proses percepatan disini,'' ujar Bupati Yuhronur.

Tak hanya di sekolah yang berada dibawah naungan Pemprov Jatim saja, kegiatan yang sekaligus menyemarakkan Hari Jadi Lamongan (HJL) Ke-453 juga

menyasar sekol dibawah naungan ama. ''Ini akan te sekolahan-seko Baik di bawah Pro

Bupati Sidoarjo menjelaskan insentif untuk guru TPQ.

GALERI PRESTASI

Dies ke-40, Polinema Malang Beri Edukasi Gerakan Menabung Air Peringatan dies natalis ke 40 Politeknik Negeri Malang (Polinema) terus berupaya memperkuat pengabdiannya kepada masyarakat diberbagai hal. Ketua Jurusan Teknik Sipil, Dr Sumardi ST MT mengemukakan, dalam rangka Dies Natalis ke 40 ada tiga kegiatan baksos dari Teknik Sipil.

Oleh: M Taufiq, Kota Malang

m taufiq/bhirawa

Tim Polinema memberikan edukasi gerakan menabung air kepada masyarakat sekitar kampus.

"Ini juga dalam rangka pekan ilmiah jurusan teknik sipil untuk melaksanakan pengabdian kepada masyarakat. Ada tiga kegiatan yakni memberikan edukasi dan tabung biopori untuk warga RW 3 dan 4 Kelurahan Jatimulyo, pembuatan perambuan tanda penunjuk, serta bantuan renovasi untuk Masjid/langgar,'' ungkap Sumardi disela sela penyerahan biopori secara simbolis kepada ketua RW.3 dan

RW 04 Jatimulyo, Lowokwaru, Senin( 30/5) kemarin.

Sunardi beralasan di wilayah Jatimulyo lingkungan kampus Polinema sering banjir jika diguyur hujan. Banyak genangan air hujan yang tidak kunjung surut. Hal inilah yang memantik Sumardi dan Kepanitiaan Dies Natalis membantu pengadaan biopori bagi masyarakat untuk resapan dan menabung air.

"Selain penerapan Gerakan

Menabung Air, gerakan penanaman pohon tetap mutlak diperlukan dan dipadukan dengan rain harvesting memanen air,'' ujarnya.

Terpenting biopori difungsikan untuk mempercepat laju run off atau air permukaan untuk menghindari genangan.

"Kemudian Gerakan Menabung Air yang berbasis partisipatif mutlak harus dilakukan.

Misalnya pembuatan biopori (standart, jumbo, super jumbo) harus dilakukan swadaya masyarakat. Adapun sumur resapan harus dilakukan pemerintah kota,'' tambahnya.

Sumardi juga mengingatkan untuk terus mensosialisasikan gerakan menabung air. Namun jangan lupa sosialisasinya Gerakan Menabung Air Hujan itu harus intensif juga, jangan

hanya mau terjadi musim hujan saja baru dilakukan tapi musim kemarau kan juga bisa.

Sebab menurutnya, gerakan menabung air hujan bisa menghasilkan cadangan air tanpa bergantung dengan intensitas curah hujan semata.

Namun, air yang akan ditampung kedalam wilayah resapan air bisa dimanfaatkan kembali untuk pemenuhan kebutuhan air bagi masyarakat.

Mashudi, Ketua RW 04 Kelurahan Jatimulyo, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang, usai menerima Biopori secara simbolis dari ketua Jurusan Teknik Sipil Polinema menyampaikan ribuan terimakasih kepada Polinema yang telah memberi bantuan tabung biopori dan pinjaman alat bor mesin. [fen]

rawa

AYAAN

g, 31 Mei 2022

& OLAHRAGA

asi Nilai Rapor belum di upload oleh sekolah.

Karenanya, Alfian meminta agar para siswa tidak perlu khawatir.

Sebab, mereka bisa melakukan entry nilai secara mandiri melalui sistem ppdb.jatimprov.co.id.

Siswa cukup menyertakan NPSN sekolah asal, NISN siswa dan Foto rapor semester 1-5. Jika sudah

kasi yang dilakukan siswa pada PPDB Jatim 2022

Halaman 7

Siapkan Tantangan IlKom Kedepan, FIKOM UC Gelar Konferensi Nasional Surabaya, Bhirawa Tantangan Ilmu Komunikasi dalam era new normal dan dampak perkembangan teknologi metaverse jadi kajian bagi mahasiswa Fakultas Ilmu Komunikasi dan Media Bisnis Universitas Ciputra (FIKOM UC). Melalui Konferensi Nasional yang bertajuk Transformation of Communication During Covid-19 Pandemic ini, kajian itu dipaparkan secara hybrid dihadapan 200 peserta yang berasal dari Jatim, Jabar, Jakarta dan Bali.

Menurut Pakar Ilmu Komunikasi Universitas Ciputra (UC) Surabaya, Prof Burhan Bungin, ada banyak perdebatan dalam kajian-kajian komunikasi dalam kesiapannya terkait perkembangan teknologi metaverse dan era new normal. Bidang - bidang komunikasi yang ada di dunia terbelah menjadi dua.

Satu pandangan tentang komunikasi tradisional, diantaranya meliputi jurnalism, dan publik realism.

Pandangan kedua, yakni post disiplin yang dikemukakan dalam buku Waisbord. Saat ini, menurut Prof Burhan masyarakat berada di kajian kedua. Di mana komunikasi dimasuki oleh berbagai disiplin ilmu pengetahuan. Sehingga lahir komunikasi pariwisata, komunikasi pendidikan, dan komunikasi hukum.

"Dua pandangan ini yang kemudian membuat komunikasi semakin ramai.

Semua disiplin ilmu dekat dengan komu-

lengkap, pihak operator sekolah terdekat akan memverifikasi dan mencocokkan dengan foto.

"Jika data kurang, saat daftar sekolah tujuan nanti di verifikasi oleh pihak operator,'' sambungnya.

Lebih lanjut, Alfian menyebut jika entry nilai rapor mandiri bisa dimulai pada 2 Juni 2022 sampai 18 Juni 2022 saat.

"Bagi siswa yang nilainya belum di upload oleh sekolah, dapat mengupload sendiri nilai rapor nya pada saat pengambilan PIN secara online ada 2 hingga 18 Juni,'' jabarnya.

Dikatakan Alfian entry nilai ini digunakan untuk syarat utama PDBB. Proses ini sebagai kelengkapan yang menunjukkan bahwa siswa telah selesai menempuh pendidikan SMP/MTs negeri dan swasta sederajat. Di samping itu, data nilai rapor ini juga mempermudah siswa ketika daftar jalur prestasi akademik. [ina.fen]

nikasi. Karena komunikasi selalu dilirik oleh disiplin ilmu lain seperti remaja berusia 17 tahun. Di lain sisi jika terlena dengan komunikasi tradisional masyarakat tidak akan mampu beradaptasi di era teknologi metaverse,'' jabarnya.

Pasalnya, lanjut dia, komunikasi tradisional akan meninggalkan kehidupan.

Karena dianggap terlalu kuno. Tetapi komunikasi post disiplin menjadi sesuatu tantangan karena tidak hanya satu disiplin ilmu yang pasti.

"Kedepan akademisi harus punya

sikap. Kita harus mempelihara dua bidang ini. Agar komunikasi menjadi satu ilmu yg dikembangkan di Indonesia,'' katanya. Dijabarkan Prof Burhan, berdasarkan hasil riset, calon mahasiswa ingin ilmu komunikasi yang lebih spesifik. Karenanya, ia berharap acara ini bisa mengakomodasi pemikiran ilmu komunikasi kedepan. Paling tidak FIKOM UC ini menjadi gerbong komunikasi di Indonesia.

Sementara itu, Head of Business Development at PT Arytala Digital In-

Oky abdul sholeh/bhirawa

Praktisi komunikasi Preva Dimas-Head of Business Development PT. Arutala Digital Inovasi saat menjadi salah satu narasumber di Konferensi Nasional dengan bertema Transformation of Communication During Covid-19 Pandemic di Dian Auditorium Universitas Ciputra, Senin (30/5).

ovasi Prevan, Dimas yang membahas Be adaptive and Creative menuturkan pada tantangan kedepan, media komunikasi seperti sosmed akan tergeser di era metaverse. Sosmed akan lebih spesifik pada penggunaan dan fungsinya.

"Awal 90-an ada radio sampe powerfull, muncul tv. Hingga saat ini radio masih ada dan bertranformasi juga berubah. Dari tv muncul internet. Kalau ada metaverse, sosmed akan tergeser. Jadi akan lebih spesifik fungsi sosmednya. Akan tebagi per segmennya. Menjadi lebih spesifik dan berganti akan seperti itu,'' katanya.

Ketua Program Studi Ilmu Komunikasi UC, Dr Ismojo Herdono menjelaskan, kegiatan konferensi penelitian dan seminar nasional ini merupakan event tahunan FIKOM dimana tahun 2022 ini adalah tahun kedua pelaksanaan Konaikom dalam rangka Dies Natalis ke-5 FIKOM Universitas Ciputra.

"Melalui acara KONAIKOM, mahasiswa dapat menuangkan hasil penelitiannya baik melalui topik yang menyangkut literasi dan kajian media, komunikasi digital, broadcasting media serta etika komunikasi,'' ucapnya.

Ditambahkan Ismojo, kegiatan ini juga merupakan wadah bagi anakanak muda untuk menunjukan prestasinya dalam dunia akademik maupun kreatifitas dalam dunia non akademik. [ina.fen]

Tingkatkan Literasi, 13 Perpustakaan Sekolah Kota Batu Raih Akreditasi Nasional Kota Batu, Bhirawa Kota Batu terus memperbaiki diri untuk bisa menjadi Kota Literasi. Hal ini dimulai dengan terus mengembangkan kualitas dan kuantitas perpustakaan di lembaga pendidikan. Sebanyak 13 perpustakaan sekolah telah mendapatkan akreditasi dari Perpustakaan Nasional. Sertifikat akreditasi diterima masing - masing kepala sekolah dalam gelar Apel Pagi di halaman Balai Kota Batu, Senin

(30/5) kemarin.

Sertifkat Akreditasi Perpustakaan diserahkan Wali kota Batu, Hj Dewanti Rumpoko, yang menjadi inspektur upacara. Capaian ini semua merupakan hasil kerja keras dari pihak sekolah bersama Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Disperpusip) Kota Batu.

"Saya ucapan selamat dan terima kasih atas kerja kerasnya. Semoga capaian ini bisa ditiru dan diikuti oleh sekolah - sekolah yang lain,''

anas bahtiar/bhirawa

Wali Kota Batu, Hj Dewanti Rumpoko menyerahkan sertifikat akreditasi perpustakaan kepada kepala sekolah dalam gelar Apel yang dilaksanakan di halaman Balai Kota Batu, Senin (30/5). alimun hakim/bhirawa

antusias untuk bergantian menunggu antrian melakukan perekaman e-KTP.

minduk Pelajar

ola Lakukan Perekaman e-KTP

lah yang berada n Kementrian Agerus berlanjut ke lahan yang lain. ovinsi Jatim mau-

pun Kemenag,'' terangnya.

Dengan memiliki KTP, lanjut Bupati yang akrab disapa Pak Yes, para pelajar akan mendapat banyak manfaat, mengingat pelajar yang

akan lulus menengah atas akan melanjutkan kuliah maupun bekerja. Dimana semuanya membutuhkan KTP sebagai identitasnya.

"Karena memiliki KTP suatu keharusan bagi seluruh warga Indonesia. Dengan KTP kita bisa daftar beasiswa, kuliah, terutama untuk siswa yang mau lulus, bisa juga untuk melamar kerja dan untuk apa saja. Jadi semua pasti membutuhkan KTP,'' imbuhnya.

Ratusan pelajar yang berasal dari berbagai sekolah menengah atas tersebut tampak antusias untuk bergantian menunggu antrian melakukan perekaman.

Rizky (16) misalnya, siswa kelas 11 SMAN 1 Lamongan yang akan menginjak usia sweet seventeen tersebut mengaku senang karena tidak perlu ke Dukcapil untuk melakukan perekaman KTP. "Senang kak, jadi tidak usah izin dulu dari sekolah untuk perekaman KTP. Sudah didatangi langsung ke sekolah,'' katanya. [aha.yit.fen]

ujar Dewanti dalam amanatnya, Senin (30/5). Ada 13 perpustakaan sekolah dari jenjang SD sampai SMA yang menerima sertifikasi.

Dari jumlah tersebut sebanyak 11 perpustakaan mendapatkan akredtasi A sedangkan dua lainnya mendapat akreditasi B. Akreditasi itu diraih berdasarkan evaluasi Lembaga Akreditasi Perpustakaan, Perpustakaan Nasional (Perpusnas). Dan ketigabelas perpustakaan sekolah peraih akreditasi tersebut adalah SDN Beji 01, SDN Mojorejo 01, SDN Sumbergondo 02, SDN Ngaglik 01, SDN Pendem, SDN Songgokerto 03. Kemudian untuk jenjang SMP dan SMA meliputi SMPN 04, SMPN 06, SMAN 2, SMA Immanuel, SMKN 1, SMKN 2, dan SMKN 3.

Dewanti mengingatkan, sebuah daerah tidak akan bisa maju kalau tingkat pendidikan masyarakatnya rendah. Untuk meningkatkan kualitas pendidikan, diantaranya dengan meningkatkan budaya membaca. Hal itu juga berlaku bagi masyarakat Kota Batu yang harus didorong untuk membudayakan membaca.

"Literasi bukan hanya membaca.

LG Tingkatkan Fasilitas Laboratorium Komputer SMK Melalui Program LG Loves School Surabaya, Bhirawa Program LG Loves School menjadi salah satu pilar dalam inisiatif sosial kemasyarakatan yang menyasar sekolah, rogram ini kembali digulirkan PT LG Electronics Indonesia (LG). LG memulai program tiap tahun dengan peningkatan fasilitas laboratorium komputer milik Sekolah Menengah Kejuruan yang tersebar di Indonesia. Sejumlah perangkat komputer sekaligus renovasi laboratorium menjadi paket dukungan yang dilakukan perusahaan berbasis di Korea ini.

"Seiring kemajuan teknologi dan perangkat pendukungnya, peningkatan laboratorium komputer pada sekolah berbasis keahlian sama artinya dengan mendukung peningkatan kualitas anak didik dalam dunia kerja nantinya,'' ungkap President of LG Electronics Indonesia, Lee Taejin, Senin (30/5).

Menurut Lee Taejin, peningkatan dengan mengadopsi perangkat berteknologi yang sesuai dengan masanya akan memberikan adaptasi lebih baik pada anak didik saat memasuki dunia kerja nanti. Sebagai sebuah pilar dari inisiatif sos-

ial LG, perusahaan telah menetapkan beberapa fasilitas pendidikan lain yang bakal menjadi langkah selanjutnya program LG Loves School di tahun ini. Meski belum menyebut detailnya namun dipastikan aktivitas sosial ini juga menyasar berbagai sekolah melebar menjangkau daerah lain di luar Jakarta.

LG Loves School sendiri merupakan salah satu pilar dari inisiatif sosial yang dilakukan LG. Sesuai namanya, pilar ini mewakili upaya perusahaan dalam mendukung peningkatan kualitas anak didik dalam proses belajar mengajar. Berangkat dari semangat inilah, LG Loves School dilakukan secara berkesinambungan dan sekaligus menjangkau lebih banyak sekolah setiap tahunnya.

Seperti Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 2 yang berada di bilangan Gambir, Jakarta Pusat, dipilih menjadi langkah perdananya di tahun ini. Disamping lima paket komputer lengkap dengan dukungan perangkat terkini didalamnya, LG juga melengkapi paket dukungan perangkat bagi laboratorium komputer SMKN 2 ini dengan lima

belas unit monitor LG UltraFine.

"Monitor seri LG UltraFine sengaja kami pilih karena memang kemampuannya untuk menangani pekerjaan profesional dalam bidang komputer,'' ujar Marketing and Relations Director of LG Electronics Indonesia, Jay Jang.

Sesuai namanya, monitor LG UltraFine dikatakannya memiliki kemampuan khusus dalam hal reproduksi warna kaya dan cemerlang yang mendekati pewarnaan sebenarnya. Dengan kemampuan spek-

lama ini terus memberikan dukungan kepada putra - putrinya untuk terus berlatih di kolam renang Juanda, kolam renang UPN dan kolam renang Gunung Sari.

Selain itu, Nurul juga memberikan apresiasi ke para pelatih yang

berhasil melatih anak-anak hingga berprestasi meraih juara dan para atlet Renang Suryanaga yang sudah berjuang meraih prestasi dan awal yang terbaik setelah masa pandemi Covid-19.

Nurul mengaku sangat terkejut

wawan triyanto/bhirawa

PR Suryanaga berhasil meraih juara umum Kejuaraan Renang Piala Wali Kota Surabaya 2022 setelah berhasil meraih 15 emas 15 perak dan 10 perunggu.

trum warna luas inilah, menurutnya, monitor LG UltraFine menjadi pilihan bagi pekerjaan profesional dalam bidang kreatif seperti editor film dan desain grafis.

Dukungan perangkat teknologi ini, LG melengkapi upayanya dalam meningkatkan fasilitas laboratorium komputer dari faktor kenyamanannya. Untuk upayanya ini, selain melengkapi dengan unit penyejuk ruangan, LG juga melakukan renovasi yang diperlukan pada bangunan fisik laboratorium komputer. [riq.fen]

Bantuan diterima Kepala Sekolah SMKN 2 Jakarta Pusat, Murni Astuti, juga dihadiri Diding Wahyudin selaku Kepala Bidang SMK Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta.

Suryanaga Juara Umum Renang Piala Wali Kota Surabaya Surabaya, Bhirawa Perkumpulan Renang (PR) Suryanaga Surabaya berhasil meraih gelar juara umum Kejuaraan Renang Piala Wali Kota Surabaya 2022 setelah mengoleksi 15 emas 15 perak dan 10 perunggu pada event yang digelar di Kolam Renang Dispora Jatim, Surabaya, Minggu (29/5) Sedangkan peringkat kedua ditempati Taman Harapan Swimming club asal Malang dengan meraih 14 emas dua perunggu, posisi ke III Klub renang Hiu Surabaya (12 emas, tujuh perak dan 14 perunggu), posisi ke IV yaitu Cahaya Tirta Jombang (12 emas, enam perak dan lima perunggu) dan posisi ke V yaitu Buana Tirta Swimming club Probolinggo (12 emas dan dua perunggu).

Ketua Ketua PR dan selam POR Suryanaga Surabaya, Nurul Ansori, mengaku bangga dengan kerja keras para atlet yang berhasil meraih prestasi. Ia juga mengucapkan terimakasih kepada para orang tua atlet yang se-

Namun juga memahami bacaan tersebut, dan yang paling penting adalah bagaimana bisa mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari - hari,'' jelas Dewanti.

Ditambahkan Kepala Disperpusip Kota Batu, Santi Restunngsasih, pihaknya akan terus memperbaiki dan mengembangkan perpustakaan yang ada di sekolah sekolah lainnya. Bahkan keberadaan perpustakaan juga akan dikembangkan di setiap desa/kelurahan yang ada di Kota Batu.

Santi mengatakan, pengadaan Perpustakaan Desa/ Kelurahan ini sesuai dengan visi misi Kepala Daerah Kota Batu untuk mewujudkan 'Desa Berdaya Kota Berjaya'.

Saat ini dari 24 Desa/ Kelurahan yang ada di Kota Batu, sudah ada 16 Desa/ Kelurahan yang telah memiliki perpustakaan sesuai kreiteria yang ditentukan.

"Adapun Desa/ Kelurahan yang lain akan terus kita kejar agar tahun ini bisa memiliki perpustakaan yang layak. Dan tahun ini pula semua perpustakan tersebut akan kita daftarkan agar bisa memperoleh akreditasi,'' jelas Santi. [nas.fen]

karena atlet Suryanaga berhasil mematahkan dominasi klub-klub besar seperti HIU Surabaya yang kerap menjadi juara di berbagai kejuraan renang. ''Kami berharap ke depan POR Suryanaga prestasinya bertambah sukses dan melejit untuk atlet - atlet renangnya meraih juara-juara baik tingkat Jatim maupun nasional, dan kedepan POR Suryanaga dengan kerja keras, kerja kompak, kerja cerdas kerja ikhlas dan kerja tuntas yang nantinya prestasinya tidak hanya buat jatim akan tetapi juga prestasi untuk Indonesia,'' ujar Nurul Ansori yang juga menjabat sebagai Sekretaris Bakesbangpol Jatim itu, Senin (30/5).

Selain meraih gelar juara umum, beberapa atlet PR Surayanaga juga berhasil meraih predikat perenang terbaik yakni, Evan Rasendriya Surahman perenang terbaik KU 3 dengan meraih empat emas dan empat perak, sedangkan Andi Muhammad Nurrizka KU Terbuka dengan meraih lima emas dan dua perak. [wwn.fen]

GELANGGANG

Ikuti Kejurprov Jatim 2021 Atlet Kabupaten Madiun Raih Banyak Medali Kabupaten Madiun, Bhirawa Atlet Kabupaten Madiun unjuk gigi, salah satunya melalui Kejurprov Jatim 2021 lalu. Hasilnya pun sangat memuaskan.

Mereka berhasil memborong prestasi yang membawa nama harum Kampung Pesilat Indonesia. Pemkab Madiun mengapresiasi prestasi ini dengan memberikan penghargaan di Puspem Caruban.

Bupati Madiun mengucapkan terimakasih kepada semuanya atas keseriusan sehingga bisa memberikan yang terbaik bagi Kabupaten Madiun. Semoga semangat yang dimiliki para atlet mampu menular kepada seluruh atlet yang ada di Kabupaten Madiun.

"Saya berharap, pengalaman saat mendapatkan emas, perak, maupun perunggu ini mampu ditularkan. Para atlet yang telah mendapatkan penghargaan untuk sharing pengalaman kepada yang lainnya,'' kata Bupati Madiun, H Ahmad Dawami usai memberikan penghargaan, Jumat (27/5). Bupati juga mengucapkan terimakasih kepada para pelatih yang telah memberikan materi pelatihan baik mulai dari fisik hingga psikologis para atlet. Bupati juga mengaharapkan agar KONI sebagai wadah pembinaan para atlet mampu terus berkembang dan selalu siap saat ditandingkan. Kaji Mbing sapaan bupati mendukung penuh setiap atlet yang berprestasi dan memberikan penghargaan sesuai dengan pengabdiannya. [dar.fen]

JATIM MEMBANGUN

Selasa Pahing, 31 Mei 2022

Halaman 8

Kemenag Mengajak 1.254 CJH Patuhi Tata Tertib Haji Sidoarjo, Bhirawa Sebanyak 1.254 CJH (Calon Jamaah Haji) Kabupaten Sidoarjo diajak oleh Kepala Kemenag Sidoarjo agar selalu mematuhi dan mentaati tata tertib penyelenggaraan haji, serta menjaga nama baik bangsa dan negara selama di Arab Saudi.

ahmad suprayogi/bhirawa

Kepala Kemenag Sidoarjo sedang mengajak para CJH saat kegiatan manasik haji.

Ajakan tersebut disampaikan Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sidoarjo Moh Arwani dalam kegiatan manasik haji, pada Angkatan I berlangsung tanggal 26 - 27 Mei 2022 untuk wilayah Kecamatan Taman, Waru, Balongbendo, Tulangan, Krian, Wonoayu, Prambon dan Porong. Sedangkan untuk manasik haji massal angka-

tan II mulai tanggal 30- 31Mei 2022 di Rohmatul Ummah Sidoarjo.

Moh Arwani mengatakan bahwa peraturan umum pada musim haji selama di Arab Saudi, syaratnya harus memiliki passort internasional yang berlaku selama 6 bulan dan sidik biomertiq (sidiq jari).

Pihak penyelenggara kedatangan haji dari luar negeri (kantor urusan

haji, perusahaan, agen pariwisata dan kafilah haji) melakukan penerbitan akta kematian dan kelahiran kepada jamaahnya saat terjadi hal itu, maksimum 48 jam.

Selain itu juga memastikan para jamaah tidak melanggar ketentuan waktu dan masa tinggal di Arab Saudi selama musim haji, layanan kesehatan hanya untuk jamaah haji, tidak boleh ada klinik keliling apotik atau pusat kesehatan yang didirikan di masyair muqoddasah, pelabuhan atau tempat miqot.

“Kantor urusan haji dan semua penyelenggara (perusahaan dan agen wisata) harus mematuhi semua instruksi yang dikeleuarkan oleh

instasi pemerintah di kerajaan Arab Saudi dengan urusan Haji, “ katanya.

Pesan terakhirnya, barang bawaan sudah ditentukan untuk pnyelenggaraah haji tahun ini tas koper berat 12 kg, tas tentengan 5 kg.

“Diharapkan jamaah haji tidak banyak membawa barang, hanya secukupnya saja karena konsumsi makan sudah disediakan selama di tanah suci Makkah Madinah sejumlah 119 kali. Semoga para jamaah Sidoarjo fokus hanya untuk ibadah haji saja. Semoga dengan menjalankan ritual haji bisa menyandang haji yang mabrur Amiin,” pungkasnya. [ach.gat]

KELANA JATIM

Waspadai Nomor Telpon Palsu Mengaku Wali Kota Habib Hadi Probolinggo, Bhirawa Setelah delapan pekan, tepatnya 6 April lalu beredar sebuah pesan singkat hoaks mengatasnamakan Wali Kota Probolinggo Habib Hadi Zainal Abidin menggalang donasi beredar di masyarakat. Kini, pesan singkat dengan isi hampir serupa diterima oleh sejumlah masyarakat. Bedanya, kali ini penggalangan donasinya untuk yayasan ponpes dan panti asuhan.

“Ya, saya mendapat laporan dari masyarakat yang menerima pesan dari WA. Mereka menanyakan apa itu saya. Jelas, itu bukan saya. Isinya kalau dulu minta penggalangan dana untuk rumah tahfidz dan PAUD, sekarang untuk ponpes dan panti asuhan,” ujar Wali Kota Habib Hadi, Senin (30/5).

Dalam e-flyer yang dipublikasikan melalui akun media sosial pribadinya, Wali Kota Habib Hadi menunjukkan isi dari pesan hoaks tersebut. Isi pesan pada 6 April lalu berbunyi, “Assalamualaikum Wr Wb. Sebelumnya saya perkenalkan saya Habib.Hadi Zainal Abidin Selaku walikota Probolinggo. Saya mau menggalang donasi berupa uang untuk berbagai Yayasan ponpes rumah Tahfidz dan sekolah paud. Apa benar ini saya berbicara dengan pengurus yayan/kpl sekolah paud”.

Sedangkan pesan yang terbaru mengatakan, “Assalamualaikum.wr wb. Sebelumnya saya perkenalkan saya Habibi Hadi Zaina Abidin. Saya mau menggalang donasi berupa yang untuk berbagai yayasan ponpes dan panti asuhan. Apa benar ini saya berbicara dengan pengurus panti asuhan atau pengurus pondok pesantren”.

Habib Hadi menegaskan, pesan singkat hoaks yang banyak beredar di masyarakat ini memanfaatkan momen tertentu. Sekaligus mencari celah kelengahan korban. Kebanyakan mereka mengaku sebagai pejabat atau public figure karena mudah memakai foto-foto diri yang sudah beredar luas.[wap.gat]

Soft Launching ULD dan Career Day Pemprov Jatim, Bhirawa Pemerintah Provinsi Jawa Timur melalui Disnakertrans Jatim melangsungkan soft launching unit layanan disabilitas (ULD) sekaligus kegiatan career day dan penandatanganan kerjasama dengan universitas Muhamadiyah Surabaya pada Selasa (31/5).

Kepala Disnakertrans Jatim, Himawan Estu Bagijo menyampaikan, keberadaan ULD sangat penting dalam memfasilitasi penyandang disabilitas untuk masuk dalam dunia kerja atau dunia usaha.

Disampaikannya, percepatan penyelenggaraan unit layanan disabilitas bidang ketenagakerjaan ini menindaklanjuti Surat Keputusan Gubernur Provinsi Jawa Timur Nomor : 188/191/ KPTS/013/2022 Tentang Unit Layanan Disabilitas Ketenagakerjaan Provinsi Jawa Timur.

Menilik hal itu, pada tahun 2022 ini Disnakertrans Jatim memulai kembali memberikan informasi kepada pemerintah, pemerintah daerah, dan perusahaan swasta mengenai proses rekrutmen, penerimaan, pelatihan kerja, penempatan kerja, keberlanjutan kerja, dan pengembangan karier yang adil dan tanpa diskriminasi kepada penyandang disabilitas.

“Melalui kegiatan ini diharapkan kerjasama HRD perusahaan untuk dapat menyampaikan laporan penempatan kepada Disnakertrans Jatim,” katanya didampingi Kepala Bidang Penempatan Dan Perluasan Kesempatan Kerja Disnakertrans Jatim, Budi Raharjo, Senin (30/5) Lebih lanjut, Ia menambahkan, untuk career day diikuti 5 perusahaan disektor industri pengolahan kabel otomotif, sepatu, peralatan rumah tangga, plastik dan pengepakan dg jabatan operator, adminstrasi, sales dan quality control.

Dikatakannya, untuk lowongan disabilitas ada di PT Surabaya Autocomp Industri Kabel.Mobil yang bisa diisi tuna daksa ringan dan rungu, sedangkan PT Wangtaagung Industri Sepatu dengan tingkat semua kecatatan kecuali netra. Jumlah peminat dibatasi slot 1 45 orang dan slot 2 juga 45 orang. “Semua sudah terisi dan langsung wawancara dengan perusahaan,” ujarnya.

Dan terakhir, Disnakertrans Jatim juga melangsungkan penandatanganan kerjasama dengan Universitas Muhammadiyah Surabaya terkait pembinaan bursa kerja dan pelatihan kerja. N [rac.gat]

Wali Kota Madiun, Maidi saat bertemu ketua RT/RW dan tokoh masyarakat Kelurahan Nambangan Lor Kecamatan Manguharjo Kota Madiun di Lapak Sriti, Minggu (29/5).

sudarno/bhirawa

Bertemu Ketua RT/RW dan Tokoh Masyarakat Kelurahan, Wali Kota Sosialisasikan Pembangunan Kota Madiun, Bhirawa Giat Wali Kota Madiun bertemu masyarakat terus berlanjut. Kali ini, Wali Kota Maidi bertemu ketua RT/ RW dan tokoh masyarakat Kelurahan Nambangan Lor di Lapak Sriti, Minggu (29/5).

Seperti giat serupa sebelumnya, kesempatan bertemu masyarakat itu sekaligus ajang serap aspirasi dan sosialisasi program kerja pemerintah ke depan. ‘’Kota ini terus kita benahi. Tidak hanya kita buat menarik tetapi juga ramah lansia dan disabilitas,’’ kata Wali Kota Maidi.

Salah satunya, seperti dalam pembangunan trotoar. Wali Kota menyebut pembangunan trotoar sudah mengacu standar internasional. Yakni, dengan memperhatikan kebutuhan masyarakat berkebutuhan khusus. Trotoar tidak lagi bertingkat.

Tetapi dibuat sama tinggi dengan ujung ditambah jalur kursi roda.

Hal itu penting untuk memudahkan para disabilitas khususnya bagi penyandang tunanetra dan juga yang menggunakan kursi roda. Selain itu, tentu juga memudahkan bagi lansia. ‘’Jadi tidak dibuat naik turun. Kasihan nanti yang pakai kursi roda, yang

tunanetra atau yang lansia. Ini sudah mengacu standar internasional,’’ terangnya.

Fasilitas umum, lanjut wali kota, memang harus bisa dinikmati semua masyarakat. Tidak hanya masyarakat yang sehat secara fisik. Tetapi juga masyarakat dari semua usia dan juga kondisi fisiknya. Karenanya, wali kota mengajak masyarakat untuk tidak egois. Tetapi juga memperdulikan masyarakat berkebutuhan khusus.

Bahkan khusus bagi lansia, Wali Kota Maidi juga menyiapkan tempat khusus. Yakni, pondok lansia jalan menuju Surga. Pembangunan pondok

rencananya dimulai tahun ini dan ditarget selesai tahun depan. Pondok ini rencananya memakai aset pemerintah seluas dua hektar di daerah Semendung Kelurahan Klegen. Tidak hanya tempat bernaung para lansia, tetapi juga tempat mereka mempersiapkan bekal namun tetap produktif. ‘’Ada pondok khusus lansia lakilaki dan perempuan. Di tengahnya ada masjid. Nanti ada area gantangan burung, kolam ikan, kebun buah, dan juga memasak serta kegiatan lainnya.

Jadi lansia-lansia ini tetap bisa berkegiatan sesuai yang disukai,’’kata Wali Kota.[dar.gat]

Bupati Salwa Berharap Kades Tingkatkan Pendapatan Asli Desa Bondowoso, Bhirawa Pemerintah Kabupaten Bondowoso melalui Dinas Pemberdayaan Mas yarakat dan Desa (DPMD) menggelar bimbingan teknis (bimtek) kapasitas kepala desa selama dua hari yakni mulai Senin 30 Mei sampai Selasa, 31 Mei 2021, di Aula Sabha Bina Praja 2.

Bupati Bondowoso, Drs KH Salwa Arifin dalam sambutannya mengatakan, pemerintah desa mempunyai peran penting dalam pembangunan di desa serta pemberdayaan masyarakat. Yaitu untuk menjalankannya dibutuhkan sumber daya manusia yang produktif.

Ihsan Kholil/Bhirawa

Bupati Bondowoso Drs KH Salwa Arifin saat memberikan arahan kepada kepala desa di acara Bimbingan Teknis (Bimtek) peningkatan kapasitas Kades 2022.

“Tak hanya produktif, tapi juga harus handal serta profesional dalam menjalankan peran dan fungsinya,” ungkapnya, Senin (30/5).

Menurutnya, saat ini Pemerintah Desa dituntut untuk mampu mengelola anggaran yang cukup besar sehingga kades, perangkat desa, dan BPD (Badan Permusyawaratan Desa) harus paham tentang regulasi yang berlaku dalam pelaksanaan pembangunan.

“Pahami regulasi yang ada, sehingga resiko kesalahan administrasi akan terhindari. Jangan ada kegiatan fiktif,” jelasnya.

Orang nomor satu di Bondowoso ini berharap agar sumber-sumber yang dimiliki desa bisa dijadikan peningkatan pendapatan asli desa, baik dari keberadaan Bumdes maupun dari potensi alam yang dimiliki oleh desa.

“Tingkatkan penerimaan pendapatan dari pajak dan retribusi desa,” terangnya.

Sementara itu, Kadis PMD Bondowoso, Haeriyah Yuliati, S.Sos, M.M mengatakan, dengan digelarn-

ya bimtek, pihaknya berharap kepala desa mempunyai pengetahuan yang cukup dalam mengetahui tugas dan fungsinya.

“Ketika sudah memahami tugas dan fungsinya, bisa memberikan pelayanan yang baik. Harapannya bisa bekerja lebih maksimal, lebih profesional sebagai kepala desa,” ujarnya pada awak media.

Haeriyah menerangkan, bimtek peningkatan kapasitas kepala desa ini dibagi menjadi dua angkatan, karena jumlahnya terlalu banyak.

“Hari ini (Senin-red) ada sepuluh kecamatan dan 93 desa dengan 103 peserta. Untuk yang besok, ada 116 peserta terdiri dari 13 kecamatan dan 106 desa,”jelasnya.[san.gat] Selain melakukan bimtek ini, pihaknya akan melakukan monitoring dan evaluasi secara intens ke setiap desa. “Evaluasi tentang pelaksanaan pemerintahan maupun monitoring pengelolaan DD (Dana Desa) maupun ADD (Anggaran Dan Desa),” tandasnya. [san.gat]

Rehabilitasi Lahan Rawan Bencana, Pemkab Tanam 2.700 Bambu Jenis Petung Lamongan, Bhirawa Sebanyak 2.700 bambu jenis petung ditanam serentak sebagai bentuk rehabilitasi dan mitigasi lahan rawan bencana yang terjadi di daerah Lamongan.

Penanaman bambu ini masih dalam rangkaian perayaan Hari Jadi Lamongan ke 453. Aksi penanaman dilakukan secara bertahap sejak Jumat lalu dan Senin (30/5) merupakan puncak dari penanaman pohon bambu di Desa Blawi Kecamatan Karangbinangun.

Selaras dengan Peraturan Daerah Kabupaten Lamongan No 15 Tahun 2021 tentang penanggulangan bencana alam dan non alam, Lamongan menggiatkan penanaman bambu sebagai perbaikan lahan yang rawan longsor dan angin puting beliung.

“Kita terus galakkan penanaman pohon, terutama pohon bambu. Kita akan menanam di daerah yang rawan longsor,” tegas Bupati Lamongan Yuhronur Efendi atau yang kerap disapa Pak Yes. Selain itu, Bupati Yes menjelaskan, Pembangunan insfrastruktur di Lamongan mulai dikerahkan kembali setelah terhenti 2 tahun akibat pandemi. Melalui kegiatan penanaman 1.500 pohon bambu di bantaran sungai Balun, 1.000 sungai Blawi, dan 200 pohon bambu di sungai Ketapangtelu merupakan

salah satu bentuk dari pembangunan insfrastruktur yang sudah memasuki kategori tidak layak.

“Lamongan sudah mulai bangkit kembali setelah 2 tahun terpuruk dan memfokuskan ke penanganan Covid. Melalui penanaman bambu kita jadikan sebagai awal pembangunan di daeah kita tercinta ini. Penanaman yang dimulai sejak Jumat lalu di bantaran sungai Balun, dan sekarang di bantaran sungai Blawi, besok akan disusul 200 batang pohon lagi di bantaran sungai Ketapangtelu,” terang Pak Yes. Dipilihnya pohon bambu jenis petung atas dasar keragaman manfaatnya untuk lingkungan, yakni sebagai penghasil oksigen, menyimpan air, dan menyimpan air. Hal tersebut disampaikan oleh Kepala

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lamongan Gunadi.

“Terpilihnya bambu jenis petung ini karena memiliki banyak manfaat.

Tidak hanya memiliki manfaat untuk lingkungan seperti menghasilkan oksigen, menyerap air serta menyimpannya, bambu juga memiliki manfaat untuk tanaman hias,” terangnya.

Kaya akan manfaat, menjadikan bambu petung cocok untuk ditanam di daerah rawan longsor, banjir dan puting beliung yang ada di daerah Lamongan. Mengingat bencana alam yang terjadi di Lamongan meningkat dengan rincian angin puting beliung skala kecil, sedang, dan besar yang menimpa 18 desa, banjir menimpa 119 desa, kekeringan menimpa 72 desa, dan pohon tumbang terjadi 9 kali. [Aha, Yit.gat]

Alimun Hakim/Bhirawa

2.700 bambu jenis petung ditanam serentak sebagai bentuk rehabilitasi dan mitigasi lahan rawan bencana.

JATIM MEMBANGUN

Selasa Pahing, 31 Mei 2022

Halaman 9

Pemkab Probolinggo Normalisasi Sungai dan Tanggul Plt Bupati Timbul Tinjau Lokasi Perbaikan Tanggul Jebol Probolinggo, Bhirawa Untuk mengatasi permasalahan banjir yang meluber ke rumah-rumah warga, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Probolinggo melalui OPD terkait dan Forkopimda sepakata segera melakukan normalisasi sungai dan tanggul.

Kesepakatan ini hasil dari rapat koordinasi (rakor) pasca terjadinya banjir dan tanggul jebol di wilayah Kecamatan Gending, Jum’at (27/5) siang.

Plt Bupati Probolinggo Drs. HA. Timbul Prihanjoko, Senin (30/5) menjelaskan hasil rakor terkait dengan permasalahan banjir di Kecamatan Gending ini, nantinya Forkopimka beserta Kepala Desa berupaya melakukan sosialisasi kepada masyarakat.

“Permasalahan banjir yang harus diselesaikan terutama sungai yang berfungsi menampung air hujan ini untuk dilakukan normalisasi,” katanya.

Menurut Plt Bupati Timbul, rusaknya tanggul sungai yang penyebabkan rumah warga digenangi air agar tidak terjadi lagi. Oleh karena itu haruslah dilakukan audit aliran sungai untuk mengatasi permasalahan banjir, titik-titik mana saja yang harus dilakukan normalisasi. “Jika nantinya terjadi hujan dengan intensitas yang cukup tinggi, sungai tersebut mampu menampung air hujan dalam jangka panjang,” tegasnya.

Rakor yang digelar di Kantor Kecamatan Gending ini dihadiri oleh Plt Bupati Probolinggo Drs. HA. Timbul Prihanjoko, Kapolres Probolinggo AKBP Teuku Arsya Khadafi, perwakilan Kodim 0820 Probolinggo dan Camat Gending Denny Kartika Sari. Rakor ini dilakukan untuk membahas permasalahan banjir yang terjadi supaya nantinya cepat tertangani dengan baik dan tidak terjadi kembali permasalahan banjir.

Turut mendampingi Kepala Dinas PUPR Kabupaten Probolinggo Hengki Cahyo Saputra, Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Probolinggo Rachmad Waluyo, Kepala DLH Kabupaten Probolinggo Dwijoko Nurjayadi serta Anton Dharma selaku perwakilan Dinas Pekerjaan Umum (PU) dan SDA Provinsi Jawa Timur.

Banjir yang terjadi tersebut telah

menggenangi beberapa lahan pertanian masyarakat di Kecamatan Gending. Yakni, Desa Gending tepatnya di Dusun Krajan dan Dusun Buyut dengan terdampak terparah seluas 75 hektar yang ditanami bawang merah dan padi.

Selanjutnya Desa Brumbungan Lor tanaman bawang merah seluas 20 hektar. Untuk Desa Pesisir di Dusun Krajan dan Dusun Kramat menggenangi lahan pertanian yang ditanami padi seluas 30 hektar.

Selain di wilayah Kecamatan Gending meliputi Desa Gending, Jatiadi, Pesisir, Klaseman, Brumbungan Lor dan Bulang, bencana banjir ini juga melanda Kecamatan Pajarakan meliputi Desa Karangpranti, Karanggeger, Sukokerto, Gejugan dan Penambangan.

Sementara Kapolres Probolinggo AKBP Teuku Arsya Khadafi menambahkan Polres Probolinggo bersama Kodim 0820 Probolinggo siap membantu Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Probolinggo untuk membantu masyarakat dalam menangani permasalahan banjir. “Kami terus mengawal kegiatan sosialisasi kepada masyarakat terkait normalisasi sungai,” ujarnya.

Sedangkan Anton Dharma selaku perwakilan Dinas Pekerjaan Umum (PU) dan SDA Provinsi Jawa Timur mengungkapkan menindaklanjuti komitmen yang disampaikan oleh Plt Bupati Probolinggo, bahwa dilakukan penanganan tanggul yang jebol di sungai Kecamatan Gending telah dimulai secara darurat.

“Selain itu dilakukannya audit terhadap aliran-aliran sungai dengan berkoordinasi langsung dengan Dinas PUPR Kabupaten Probolinggo agar supaya nantinya tidak terjadi permasalahan banjir,” tegasnya.

Pemerintah Kabupaten Probolinggo, berencana melakukan normal-

KELANA JATIM

Polres Mojokerto, Gagalkan Transaksi 208 Botol Miras Bodong Mojokerto, Bhirawa Sedikitnya 208 botol miras dan vodka merk Captain Oleng yang hendak dikirim oleh sindikat antar daerah masuk wilayah hukum Polres Mojokerto berhasil digagalkan di jalan raya Mojokerto-Pasuruan tepatnya di depan pabrik tysu Sopanussa Ngoro Kabupaten Mojokerto, Senin (30/5).

Dua pelaku pengedar minum-minuman keras ilegal itu kini diamankan Unit Reskrim Polsek Ngoro,Polres Mojokerto di mapolsek setempat. 2 Pelaku yakni Novan Putra Prasetya (23), warga Dusun Krajan Kidul, Desa Sumberrejo, Kecamatan Ambulu, Jember, dan Eko Wahyu Darmawan (22), warga Dusun Krajan, Desa Karanganyar, Kecamatan Ambulu, Jember. Mereka diringkus ketika akan bertransaksi di Jalan Raya Mojokerto – Pasuruan memakai pikap nopol P 8627 GD. Kapolsek Ngoro, Kompol Subiyanto mengatakan, penangkapan kedua pelaku pengedar minum-minuman keras di dilakukan setelah petugas mendapatkan informasi dari masyarakat adanya tempat yang sering digunakan transaksi miras jenis arak Bali di wilayah Ngoro. [min.gat]

isasi sejumlah sungai di daerahnya, pascabanjir yang melanda sejumlah wilayah di daerah itu. Banjir tersebut menggenangi beberapa lahan pertanian masyarakat di Kecamatan Gending dan kecamatam Pajarakan.

“Permasalahan banjir yang harus diselesaikan terutama sungai yang berfungsi menampung air hujan ini untuk dilakukan normalisasi,” katanya. Menurut Timbul, rusaknya tanggul sungai yang menyebabkan rumah warga tergenang air. Oleh karena itu Pemkab Probolinggo akan melakukan audit aliran sungai untuk mengatasi permasalahan banjir.

Hal itu untuk mengetahui titik-titik mana saja yang harus dilakukan normalisasi. “Jika nantinya terjadi hujan dengan intensitas yang cukup tinggi, sungai tersebut mampu menampung air hujan dalam jangka panjang,” tegasnya.

Sementara itu Pejabat Dinas Pekerjaan Umum (PU) dan SDA Provinsi Jawa Timur Anton Dharma mengatakan pihaknya akan segera menindaklanjuti komitmen yang disampaikan oleh Plt Bupati Probolinggo. Dengan cara dilakukan penanganan tanggul yang jebol di sungai Kecamatan Gending telah dimulai

secara darurat.

“Selain itu dilakukannya audit terhadap aliran-aliran sungai dengan berkoordinasi langsung dengan Dinas PUPR Kabupaten Probolinggo agar supaya nantinya tidak terjadi permasalahan banjir,” tegasnya.

Plt Bupati Timbul bersama rombongan mengunjungi lokasi perbaikan tanggul sungai yang jebol sehingga mengakibatkan air sungai meluap ke rumah-rumah warga dan lahan pertanian yang berada di Dusun Krajan Desa Brumbungan Lor Kecamatan Gending. Bencana banjir di Kabupaten Probolinggo, meru-

sak lahan pertanian milik warga.

Sedikitnya ada 125 hektare lahan pertanian di beberapa desa Kabupaten Probolinggo terdampak banjir.

Menurut Timbul, rusaknya tanggul sungai menyebabkan rumah warga digenangi air. Sehingga harus dilakukan audit aliran sungai untuk mengatasi permasalahan banjir yang ada di beberapa titik untuk dilakukan normalisasi. “Jika nantinya terjadi hujan dengan intensitas yang cukup tinggi selama beberapa jam maka sungai tersebut mampu menampung air hujan dalam jangka panjang,” tambah Timbul. [Wap]

Edukasi Kebencanaan, Lakukan TMS Pemprov, Bhirawa Edukasi kebencanaan sangat penting dilakukan sebagai kewaspadaan jika terjadi bencana, dan edukasi tersebut masuk dalam program Tagana Masuk Sekolah (TMS) atau Tagana Goes To School. Kabupaten Malang, Pembekalan materi kebencanaan pada anak usia dini oleh Dinas Sosial Provinsi Jatim melalui Tagana terus bergulir aktif dan massif, guna memproduk regenarasi dan generasi yang tangguh dan siap menghadapi bencana alam dan bencana sosial di wilayah Jatim.

Pendulangan materi kebencanaan ini di ekskusi melalui pemamfaatan program Tagana Masuk Sekolah (TMS), diantaranya akhir akhir ini juga dilaku-

kan relawan Tagana Kabupaten Malang Korwil Turen di Sekolah Madrasah Ibtida’iyah ( MI ) Raden Bagus, Jl. Mentaraman gg 7, Desa Talok Kecamatan Turen Kabupaten Malang.

Berlangsungnya giat TMS tersebut tidak hanya melibatkan Tagana setempat, namun juga diikuti sejumlah dewan guru, para anak didik dan wali murid, yang di pandu langsung oleh Koordinator Tagana Jatim Twi Adi. Koordinator Tagana Jatim, Twi Adi menjelaskan, kegiatan yang ia lakukan erat hubungan dengan pengurangan resiko bencana pada pra bencana, dengan metode pembekalan knowledge disaster.

“Pengurangan resiko bencana

merupakan salah satu opsi penting dalam penanggulangan bencana, dan salah satu upaya kearah itu adalah dengan menularkan pengetahuan tentang kebencanaan itu sendiri. Dalam hal ini kami lebih memprioritaskan terhadap generasi bangsa, dari usia dini hingga remaja” jelasnya.

Membahas soal materi yang di injeksikan kepada para peserta giat, Tagana menularkan materi pengenalan apa itu Tagana dan Bencana, teori menghadapi bencana gempa bumi serta pagelaran simulasinya, yang melibatkan anak diidk dari tingkat KB (PAUD), RA, dan murid MI Raden Bagus. Selanjutnya, keterlibatan guru, wali murid dan komunitas luar Sekolah

pun turut menjadi pendukung mulusnya pelaksanaan TMS tersebut.

Twi Adi menambahkan, para peserta giat juga diperkenalkan pada rambu – rambu evakuasi sebagai petunjuk arah menuju titik kumpul (Road safety).

“Kegiatan TMS ini bukanlah yang pertama kami lakukan, ini merupakan salah satu program yang dimiliki dan di luncurkan Tagana Jatim sejak beberapa Tahun lalu” ungkap Twi. Dari semua rangkaian kegiatan ternyata dapat diterima oleh semua pihak terkait. Diharapkan, pembekalan dan sosialisasi ini mampu menggerakkan adrenalin peserta untuk menjadi individu tangguh dan tanggap bencana, tutupnya. [rac.gat]

Hentikan Yustisi Masker, Satpol PP Kini Gencar Awasi Peduli Lindungi

Babinsa Kodim Bojonegoro Berlatih Bela Diri Militer, Tunjang Keberhasilan Tugas Pokok Bojonegoro,Bhirawa Dalam rangka meningkatkan profesionalisme keprajuritan guna menunjang keberhasilan tugas pokok, anggota TNI jajaran Kodim 0813 Bojonegoro melaksanakan latihan Bela Diri Militer (BDM), kemarin (30/5).

Di awali dengan pemanasan untuk menghindari cidera, Bela Diri Militer dengan Instruktur Bintara Tinggi Operasi dan Latihan (Batiopslat) Kodim 0813 Bojonegoro, Peltu Supriyanto, dilaksanakan setelah upacara pengibaran Bendera Merah Putih di Makodim setempat.

Koordinator latihan, Kapten Inf Heri Sukiyanto, menyampaikan bahwa selain untuk meningkatkan profesionalisme prajurit, latihan bela diri militer ini juga sebagai bekal para anggota Kodim 0813 Bojonegoro saat bertugas di lapangan.

Menurutnya, hal tersebut berkaitan dengan tugas sebagai aparat teritorial yang dihadapkan dengan kondisi wilayah binaan para Bintara Pembina Desa (Babinsa) yang sangat majemuk. Dalam penyelesaian suatu masalah, tentu dengan caracara yang persuasif dan humanis. [bas.gat]

wiwit agus pribadi/bhirawa

Plt Bupati Probolinggo, Timbul Prihanjoko bersama OPD pantau normalisasi sungai Gending.

Satpol PP Tulungagung bersama kepolisian dan TNI saat melakukan kegiatan pengecekan dan pengawasan terhadap aplikasi Peduli Lindungi di salah satu supermarket di Kota Tulungagung.

Tulungagung, Bhirawa Satpol PP Kabupaten Tulungagung pada bulan ini sudah tidak lagi melakukan operasi yustisi penegakan protokol

kesehatan (prokes). Sebagai gantinya, sekarang mereka gencar melakukan kegiatan pengecekan dan pengawasan terhadap aplikasi Peduli Lindungi.

“Operasi yustisi prokes dihentikan karena ada perubahan Perbup. Dari yang sebelumnya Perbup No. 57 Tahun 2020 menjadi Perbup No. 4 Tahun 2022,” ujar Kabid Penegakan Perda dan Perbup Satpol PP Kabupaten Tulungagung, Artista Anindya Putra, Senin (30/5).

Dalam pelaksanaan Perbup No. 4 Tahun 2022, menurut dia, Satpol PP Kabupaten Tulungagung melakukan kegiatan pengecekan dan pengawasan terhadap aplikasi Peduli Lindungi. Utamanya di dalam ruangan publik yang tertutup, semisal di antaranya perkantoran, supermarket, gedung bioskop, pasar rakyat dan sekolah.

“Dalam bulan ini kami sudah melakukan tiga kali kegiatan dalam pengecekan dan pengawasan terhadap aplikasi peduli. Seperti di supermarket dan gedung bioskop,” tuturnya.

Artista yang biasa disapa dengan sebutan Genot ini selanjutnya menjelaskan dalam kegiatan pengecekan dan pengawasan terhadap

aplikasi Peduli Lindungi tidak ada tindakan sanksi bagi warga masyarakat. Hanya tindakan persuasif dan edukasi.

“Dalam Perbup tidak diatur sanksi bagi perorangan. Kalau pun ada yang tidak bermasker di area publik dalam ruangan tertutup kami berikan masker secara gratis dan memberi edukasi,” paparnya.

Sedang bagi pengusaha tempat ruangan publik yang tertutup dan melanggar prokes, Genot menyatakan bakal ada sanksinya. Setelah dilakukan sosialisasi sanksi akan diberlakukan.

“Seperti gedung bioskop. Kemarin ada yang kedapatan kursi dengan tanda silangnya di hilangkan. Padahal kapasitas penonton masih 75 persen.

Nanti kalau ada sidak lagi dan melanggar akan ada sanksinya,” paparnya lagi.

Lebih lanjut Genot membeberkan pelonggaran pemakaian masker hanya berlaku di area publik yang terbuka. “Kalau di dalam kendaraan umum tetap diharuskan mengenakan masker,” ucapnya. [wed.gat]

Prajurit Korem 084/BJ Gelar Upacara Bendera Tingkatkan Patriotisme Prajurit dan PNS jajaran Korem 084/Bhaskara Jaya (BJ) menggelar upacara bendera, Senin (30/5) di lapangan apel Makorem 084/BJ. Upacara bendera yang dilaksanakan setiap hari Senin ini bertujuan untuk meningkatkan rasa nasionalisme dan patriotisme sebagai abdi negara.

Bertindak sebagai inspektur upacara, Kasi Intel Kasrem 084/BJ, Kolonel Inf Corri Sigalingging memimpin langsung upacara pengibaran bendera. Hadir juga para Kasi, Pasi, Satdisjan dan Balak Korem 084/BJ. Pihaknya berpesan kepada prajurit dan PNS jajaran Korem 084/BJ untuk memaknai upacara bendera ini dengan sungguhsungguh. Khususnya dalam rasa cin-

ta terhadap NKRI. “Upacara bendera ini merupakan wujud syukur dalam rangka meningkatkan rasa nasionalisme dan patriotisme sebagai abdi negara,” kata Kolonel Inf Corri Sigalingging.

Selain itu, sambung Corri, uacara bendera juga merupakan wujud rasa bangga dan penghormatan terhadap sang merah putih. Utamanya sebagai salah satu lambang kebesaran dan

kedaulatan Negara Republik Indonesia (NKRI). Untuk itulah setiap hari Senin seluruh prajurit dan PNS jajaran Korem 084/Bhaskara Jaya wajib mengikuti upacara bendera.

Rasa patriotisme ini, lanjur Corri, diwujudkan prajurit dan PNS Korem 084/BJ dengan memantapkan kualitas pengabdian kepada bangsa dan negara. Sehingga semua tugas bisa dilaksanakan dengan baik dan sesuai target. Sehingga arahan dari pimpinan bisa dilaksanakan dan diselesaikan dengan baik.

“Upacara bendera ini bertujuan juga sebagai sarana komunikasi unsur pimpinan. Khusus-

nya dalam menyampaikan kebijakan, petunjuk serta arahan guna menyongsong tugas-tugas kedepan yang semakin kompleks dan dinamis,” tegasnya.

Ditambahkannya, pelaksanaan upacara bendera ini tetap menerapkan disiplin protokol kesehatan yang ketat. Langkah itu dilakukan dengan harapan setiap aktivitas dapat dilaksanakan dengan baik, walaupun dengan pembatasan-pembatasan yang diterapkan.

“Kami tetap menerapkan protokol kesehatan pada setiap kegiatan maupun di lingkungan Korem 084/Bhaskara Jaya,” pungkasnya. [Bed.gat]

Istimewa

Upacara bendera yang diikuti prajurit dan PNS Korem 084/Bhaskara Jaya, Senin (30/5).

EKONOMI OJK dan BEI Edukasi Pasar Modal Terpadu 2022 Selasa Pahing, 31 Mei 2022

Halaman 10

Surabaya, Bhirawa Melalui Halal Bihalal bersama rekan media Jawa Timur, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) kembali memaksimalkan kegiatan sosialisasi Edukasi Pasar Modal Terpadu 2022. Dalam kegiatan Halal Bihalal yang diadakan di Surabaya yang dihadiri oleh Kepala Kantor OJK Regional 4 Jawa Timur, Bambang Mukti Riyadi memaparkan perkembangan Pasar Modal.

Bambang Mukti Riyadi menyampaikan bahwa, media merupakan ujung tombak untuk menyampaikan informasi terbaik, akurat dan terpercaya kepada masyarakat. Oleh karena itu, dalam kesempatan halal bihalal OJK kembali memaparkan sosialisasi Edukasi Pasar Modal Terpadu 2022. “Kami berharap sinergitas bersama rekan media yang sudah terjain baik ini bisa terus terjaga dan saling mendukung untuk

memberikan yang terbaik bagi masyarakat,” kata Bambang.

Menurut Bambang, sejak awal peluncuran Securities Crowdfunding (SCF) di awal tahun 2021 lalu, OJK sudah mencatat jumlah pemodal terus meningkat. Dan peningkatan ini, seiring dengan antusiasme pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang mencari dana di pasar modal.

Dalam kesempatan pemaparan,

Halal bi Halal OJK.BEI

Kepala Departemen Pengawasan Pasar Modal A1 OJK, Luthfy Zain Fuadi yang menjadi narasumber menjelaskan, sebanyak 6.495 investor telah mendanai 17 UMKM di Jawa Timur. Dan sampai saat ini to-

tal dana yang dihimpun mencapai Rp25,04 miliar.

Untuk diketahui crowdfunding merupakan skema baru penggalangan dana bersama atau upaya kolektif dari sejumlah individu secara

online menggunakan sebuah platform atau media sosial crowdfunding,” terang Luthfy. Crowdfunding juga bentuk dari crowdsourcing dan keuangan alternatif yang kian banyak dimanfaatkan orang untuk membantu para pengusaha maupun UKM pemula.

Dengan meroketnya popularitas fintech saat ini, investasi crowdfunding telah menjadi alternatif untuk menghimpun dana tanpa perlu masuk bursa (go public) atau penawaran saham perdana (Initial Public Offering/IPO). Crowdfunding menjangkau pelaku usaha yang sedang merintis usaha kecil dan ritel hingga industri kreatif supaya bisa meningkatkan kapasitas produksi agar tumbuh lebih cepat.

I Gede Nyoman Yetna Direktur Penilaian Perusahaan PT BEI juga

memaparkan terkait bahwa, perkembangan Equity/Securities Crowdfunding yang pesat dinilai menjadi alternatif sumber pendanaan yang cepat, mudah dan murah bagi kalangan generasi muda dan UKM yang belum bankable untuk mengembangkan usaha. “Pada 2021 masih ada tujuh platform. Sekarang sudah ada 10 platform penyelenggara yang telah mengantongi ijin OJK,” papar Nyoman.

Serupa dengan pasar bursa, di securities crowdfunding, investor bisa membeli efek yang bersifat ekuitas (saham) dan efek bersifat utang atau sukuk (EBUS). Nantinya, investor akan mendapatkan keuntungan atau capital gain dalam bentuk dividen atau bagi hasil dari keuntungan bisnis tersebut. Keuntungan tersebut akan dibagikan secara periodik.[ma.ca]

BURSA EKONOMI Sekretaris Daerah Kabupaten (Sekkab) Blitar, Izul Marom bersama Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Blitar, Eka Purwanta saat mengecek langsung harga minyak goreng di pasaran.

Hartono/Bhirawa

Pemkab Minta Pedagang Minyak Goreng Jual Harga Sesuai HET Kabupaten Blitar, Bhirawa Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Blitar meminta semua distributor minyak goreng untuk menjual minyak goreng curah sesuai Harga Eceran Tertinggi (HET). Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Blitar, Eka Purwanta mengatakan pihaknya pada saat mendampingi jajaran Forkopimda Blitar melakukan inspeksi mendadak (Sidak) di Pasar Tradisional Kabupaten Blitar pengawasan peredaran minyak goreng tidak ditemukan adanya penjualan yang terlalu tinggi dari harga yang telah ditetapkan.

Namun pihaknya tetap menghimbau kepada para distributor dan pedagang minyak goreng untuk tetap bisa menjual sesuai dengan Harga Eceran Tertinggi (HET). “Hasil pantauan dilapangan selama ini kami tetap meminta distributor jual minyak goreng curah menjual dengan harga sesuai harga eceran tertinggi yakni Rp. 14.000,- per liternya,” kata Eka Purwanta.

Lanjut Eka Purwanta, sejauh ini stok minyak goreng di Kabupaten Blitar dinyatakan masih tetap aman atau dapat dipastikan tidak ada permasalahan. Namun yang lebih ditekankan adalah harga jual minyak goreng curah dari distributor harus satu pintu dengan harga eceran tertinggi yakni Rp. 14 ribu per liter, dimana pihaknya akan seringkali melakukan pengecekan dilapangan untuk memastikan harga tersebut tidak mengalami kenaikan. “Karena regulasi tersebut sudah tertuang di Peraturan Pemerintah sehingga harus dipatuhi. Jika, menyalahi aturan maka petugas berhak memberikan sanksi atau lain sebagainya,” ujarnya.[htn.ca]

Cuaca Tak Menentu, Tembakau Petani Terendam Air Hujan Sampang, Bhirawa Cuaca yang tidak menentu akhir-akhir ini membuat sejumlah petani tembakau di Kabupaten Sampang menjerit. Pasalnya, tanaman tembakau tidak bisa bertahan hidup jika sering terkena air hujan. “Sekarang yang terjadi kadang hujan kadang terang. Padahal tanaman tembakau dipilih untuk ditanam pada kemarau agar tidak banyak terkena air. Tapi jika sering hujan dan sering terkena air, maka tanaman tembakau saya akan mati,’’ ujar Zainuddin (39), salah satu petani tembakau asal Sampang, Senin (30/05).

Ia mengaku, cuaca yang akhir akhir kurang bersahabat. Ini dirasa dapat berpengaruh pada pertumbuhan tembakau yang ia tanam. Hal senada juga disampaikan oleh petani lainya, tanaman tembakau miliknya tahun ini gagal panen, karena cuaca yang tak menentu. “Saya was-was mas untuk menanam kembali tembakau yang sudah layu karena sering terkena air hujan,” ucap Muhammad dengan nada lesu.

Ia menegaskan, akan berusaha untuk menanam benih tembakau kembali meski sudah berkali-kali gagal. “Karena musim tembakau merupakan, harapan para petani meski hasilnya belum diketahui,” tutur Muhammad. Dia berharap, panen tembakau tahun ini maksimal dengan harga normal.[lis]

Peran Ibu - ibu sangat sentral untuk kebangkitan ekonomi di Jatim.

Alimun Hakim/ Bhirawa

Pertumbuhan Ekonomi Tak Luput dari Peran Ibu-ibu Lamongan, Bhirawa Kepala Dinas Koperasi UMKM Jatim Andromeda Qomariah menegaskan bahwa pertumbuhan perekonomian di Jatim maupun Lamongan tidak luput dari peran dan dukungan ibu-ibu, khususnya yang tergabung dalam Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (IWAPI) Jatim.

Menurutnya, Ibu - ibu tidak hanya pahlawan dalam keluarga namun juga pahlawan ekonomi. Dalam arti, ibu sebagai pendidik generasi muda, dengan adanya ibu yang berkualitas maka generasi muda juga akan menjadi generasi yang berkualitas. Ia juga mengapresiasi peran dan dukungan perempuan dari perekonomian. Sebab, usaha ekonomi perempuan ibu-ibu ini

memang sangat luar biasa dahsyat.

“Sebagaimana disampaikan oleh kementerian keuangan bahwa pada sektor UMKM yang jumlahnya mencapai 53,76% ini ternyata kepemilikan usahanya lebih dari 97% adalah karyawannya wanita dan 53,70% itu usaha banyak digeluti oleh wanita.

Begitu juga dalam investasi yang dilakukan oleh perempuan di Indonesia itu mencapai 60%, ini tentu sangat luar biasa sekali,” bebernya , Senin (30/5).

Sementara itu, Ketua DPC IWAPI Kabupaten Lamongan Ibu Anis Kartika Yes mengucapkan terimakasih karena Lamongan sebagai tempat pertemuan IWAPI Se - Jatim. Kab. Lamongan juga sebelumnya telah sukses

menjadi tuan rumah penyelenggaraan acara HPN Jatim 2022, kini kembali dipercaya sebagai poros pertemuan DPD IWAPI (Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia) Jatim. “Saya berterima, Lamongan dipercaya sebagai tempat pertemuan DPD IWAPI Jawa Timur yang hari ini bisa terlaksana dengan baik. Mudah-mudahan pertemuan ini dapat meninggalkan kesan yang baik,” ucap Pak Yes. Diungkapkannya, bahwa IWAPI memiliki kontribusi besar dalam kebangkitan ekonomi pasca pandemi.

“Bu Ketua dan segenap pengurus DPD tentu senang sekali IWAPI ini bisa berkontribusi dalam setiap hambatan, terutama ketika kita membangkitkan

kembali perekonomian masyarakat pasca pandemi. Alhamdulillah di Lamongan ekonominya bisa bergerak kembali naik, yang semula sudah terkontraksi sampai 2,63 sekarang sudah tumbuh kembali 3,43%. Tntu ini adalah sebagian dari kerja keras dan kontribusi ibu-ibu sekalian dalam mengangkat perekonomian di Jawa Timur khususnya di Kabupaten Lamongan,” terangnya Dirambahkanya, IWAPI mempunyai potensi yang sangat strategis untuk meningkatkan kemandirian dan kesejahteraan perempuan serta masyarakat.Melalui IWAPI perempuan dapat turut membangun ekonomi sebagai penggerak,” imbuhnya.[aha.yit.ca]

Perajin Doran Jati di Bojonegoro Bertahan Sejak 1980 Bojonegoro, Bhirawa Kabupaten Bojonegoro terkenal dengan kayu jati. Tak hanya menjadi furnitur, tapi juga dimanfaatkan untuk membuat doran atau tangkai cangkul.

Seperti di Dusun Kedondong, Desa Panunggalan, Kecamatan Sugihwaras, Kabupaten Bojonegoro, merupakan salah satu sentra produksi doran atau tangkai cangkul berbahan dari kayu

jati. Bahkan, para perajinnya telah berkecimpung selama 42 tahun.

Sutiono (39), pemuda asal Dusun Kedondong, mulai menekuni pembuatan doran pacul dari kayu jati sekitar tahun 2005. Hanya saja, sesepuh di sana sudah sejak 1980. Penjualan pun dilakukan bekerja sama dengan para tengkulak dan memanfaatkan media sosial Facebook @doranjati.

Perlahan, usaha doran asal Sugihwaras ini merambah ke digital. Sebab, jika tidak mengikuti zaman, usaha pun akan tertinggal. “Untuk bahannya kami beli dari tetangga desa. Lalu baru kami buat doran jati,” ujarnya.

Profesi Sutiono tak hanya sebagai perajin doran pacul. Ia kerap turun ke sawah. Hanya saja, para perajin yang juga berprofesi sebagai petani ini pun

terimbas pandemi Covid-19. Sehingga penjualan produk sempat terguncang. Untuk itu, dia berharap kehadiran pemerintah di tengah-tengah mereka. “Dalam sehari, saya paling banyak membuat doran jati 40 batang. Perajin doran pacul di tempat kami yang tersisa dan masih aktif produksi ada 15 KK karena faktor lanjut usia,” ujarnya, Senin, kemarin (30/5).[bas.ca]

Kliring Berjangka Indonesia Catat Laba Bersih Rp101,6 Miliar pada Tahun 2021 PT Kliring Berjangka Indonesia pada tahun 2021 berhasil mencatatkan laba bersih sebesar Rp101,6 miliar atau mengalami peningkatan 53 persen dibandingkan tahun 2020 dengan laba bersih sebesar Rp66,4 Miliar. Peningkatan laba bersih ini ditopang dari pertumbuhan pendapatan operasional tahun 2021 yang meningkat sebesar 12 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Di tahun 2021, KBI berhasil membukukan pendapatan operasional sebesar Rp189,5 miliar, sedangkan di tahun 2020 pendapatan operasional yang diperoleh mencapai Rp170 miliar.

“Pencapaian laba bersih tahun 2021 ini tentunya merupakan hasil dari berbagai upaya yang dilakukan.

Kita tahu, tahun 2021 Indonesia masih dilanda pandemic Covid-19 dan upaya yang dilakukan KBI adalah dengan melakukan upaya transformasi serta peningkatan layanan. Dalam hal transformasi, KBI telah melakukan upaya digitalisasi dalam kegiatan usaha sehingga tetap bisa menjalankan perannya sebagai lembaga kliring maupun sebagai pusat registrasi resi gudang dengan maksimal, yang tentunya dengan memanfaatkan teknologi informasi,” terang Direktur Utama PT Kliring Berjangka Indonesia,

Fajar Wibhiyadi, Senin (30/5).

Fajar Wibhiyadi menambahkan dalam hal layanan, dalam situasi pandemic yang sebagian pemangku kepentingan melakukan kegiatan secara online, KBI terus memberikan layanan prima. Sementara itu peningkatan kinerja yang diperoleh KBI ini, berbanding lurus dengan lini usahanya yang juga mengalami pertumbuhan. Dari lini usaha sebagai Lembaga Kliring Penjaminan dan Penyesaian Transaksi di Bursa Berjangka Jakarta, sepanjang tahun 2021 volume transaksi mencapai 9.555.097,0 Lot, terdiri dari 2.012.529,0 Lot Transaksi Multilateral serta 7.542.568 Lot untuk Sistem

Perdagangan Alternatif (SPA).

Transaksi ini mengalami pertumbuhan dibandingka tahun 2020 dengan volume transaksi mencapai 9.446.122,4 Lot, terdiri dari 1.678.267 Lot Transaksi Multilateral serta 7.767.855,4 Lot untuk Sistem Perdagangan Alternatif (SPA).

Dari lini usaha sebagai Lembaga Kliring Pasar Fisik Timah Murni Batangan untuk ekspor, sepanjang tahun 2021 transaksi pasar fisik timah murni bantangan di Bursa Berjangka Jakarta yang dikliringkan di KBI tercatat sebanyak 10.977 Lot dengan nilai transaksi mencapai lebih dari Rp20,7 triliun.

Dari total transaksi yang tersebut, di pasar fisik timah murni batangan untuk ekspor mencapai 8.862 Lot dengan nilai transaksi sebesar USD 1,4 miliar, atau sekitar Rp19,7 triliun. Dari Pasar Fisik Timah dalam negeri, sepanjang tahun 2021 (Maret – Desember) transaksi mencapai 2.115 lot dengan nilai transaksi sebesar Rp987 miliar.

Adapun dari lini usaha sebagai Pusat Registrasi Resi Gudang, sepanjang tahun 2021 tercatat peman-

faatan resi gudang mencapai 633 RG yang diregistrasi, dalam volume 13.968 ton dengan nilai pembiayaan sebesar Rp277 miliar Pencapaian di tahun 2021 tersebut mengalami peningkatan dari tahun 2020, dimana jumlah resi gudang yang diregistrasi mencapai 427 RG dalam volume 9.590 ton dengan nilai pembiayaan mencapai 93,8 miliar.

“Perolehan laba tahun 2021 ini menjadi catatan tersendiri bagi KBI. Hal ini karena di tahun 2021 KBI telah berhasil mencatatkan rekor laba terbesar sepanjang sejarah KBI beroperasi. Pencapaian ini tentunya merupakan hasil kerja keras seluruh komponen yang ada. Kedepan, KBI akan terus melakukan berbagai upaya transformasi, serta menjalan berbagai inisiasi bisnis baru. Untuk tahun 2022 ini, kami mentargetkan laba sebesar Rp108,2 miliar, atau meningkat 6,5 persen dibandingkan perolehan laba tahun 2021. Sedangkan dari sisi pendapatan, tahun 2022 ini kami tergetkan pendapatan mencapai Rp228,8 miliar, meningkat 20,7 persen dibandingkan pendapatan tahun 2021 sebesar Rp189,5

Direktur Utama PT Kliring Berjangka Indonesia, Fajar Wibhiyadi.

miliar,” jelas Fajar Wibhiyadi.

Sebagai catatan, dalam kurun waktu 5 tahun terakhir, KBI selalu mencatatkan pertumbuhan laba bersih yang positif. Di tahun 2017, KBI mencatatkan laba bersih sebesar Rp10,4 miliar. Tahun 2018 sebesar Rp27,5 miliar, tahun 2019 sebesar Rp50,3 miliar, tahun 2020 sebesar Rp66,4 miliar dan tahun 2021 sebe-

sar Rp101,6 miliar. Dalam kurun waktu 5 tahun tersebut, KBI juga secara konsisten mencatatkan pertumbuhan pendapatan operasional, yaitu di tahun 2017 sebesar Rp48,5 miliar. Tahun 2018 sebesar Rp70,8 miliar, tahun 2019 sebesar Rp112,5 miliar, tahun 2020 sebesar Rp170 miliar dan tahun 2021 sebesar Rp189,5 miliar.[riq.ca]

SAMBUNGAN

Selasa Pahing, 31 Mei 2022

Kesadaran Masyarakat Malang Buang Sampah di Tempatnya Masih Rendah l

Sambungan hal 1

Sampah dan Limbah B3 DLH Kabupaten Malang Renung Rubiyatadji, Senin (30/5), kepada wartawan, sampah yang masuk TPA Talangagung, Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang, yang diangkut 43 unit mobil truk dari Tempat Pengelolaan Sampah (TPS) hanya 40-45 persen produksi sampah.

“Lalu sisa sampah seberat 45 persen kemana?, yang jelas tidak masuk TPA. Mungkin disebabkan, masyarakat lebih suka membuang sampah ke sungai,” ujarnya.

Kemungkinan masyarakat lebih suka buang sampah ke sungai, kata dia, maka hal itu telah mennyebabkan banjir, karena sungai terjadi pendangkalan. Untuk itu, pihaknya terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat Kabupaten Malang, agar untuk membuka kesadaran mereka dalam membuang sampah pada tempatnya.

Dan saat ini, DLH telah memiliki tiga TPA besar, seperti TPA Talalangagung, Kecamatan Kepanjen, TPA Randuagung Kecamatan Singosari, dan TPA Parasdi wilayah Kecamatan Poncokusumo.

Salah satu contoh, lanjut Renung, di TPA Talangagung, sampah yang terkirim seberat 550 ton per hari. Sedangkan di TPA Randuagung seberat 200 ton per hari, dan kemudian di TPA Poncokusumo seberat 250 ton per hari. Sedangkan sampah yang masuk ketiga TPA tersebut rata-rata sampah berasal dari pasar, rumah tangga, dan industri, dan 55-60 persen sampah masih dibuang sembarangan. ”Hal ini juga berkaitan dengan keterbatasan armada dan kemauan atau kesadaran masyarakat. Sehingga untuk mengatasi persoalan itu, maka Pemkab Malang siap mengikuti program Pemerintah Pusat berupa Bersih Indonesia,” paparnya.

Renung menututurkan, untuk mengikuti program Pemerintah Pusat, nantinya akan ada penguatan kelembagaan Unit Pelaksana Teknis (UPT) sebagai ujung tombak pengelolaan sampah. Karena penguatan kelembagaan UPT tersebut dsudah diatur dalam Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), yang selanjutnya UPT untuk menjadi Pola Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum Daerah (PPKBLUD). Sehingga dengan program tersebut, UPT yang sekarang tidak lagi menjadi lembaga pasif.

Semisal, kata Renung, UPT tidak hanya sebatas memungut retribusi dan setor ke kas daerah, karena selama ini ilakukan UPT-UPT tersebut. Namun, dengan menjadi BLUD, maka UPT melayani pengelolaan sampah tanpa perlu setor ke APBD. Dan hasil dari pengelolaan sampah dan mendapatkan keuntungan, uang itu masuk rekening UPT, namun dalam setiap semester akan dilakukan audit.

“Kelebihan dari pengelolaan sampah berbasis PPKBLUD ini adalah inisiatif dari pengelola. Sehingga kami berharap PPK-BLUD bisa meningkatkan kinerja pengolahan sampah ditingkat UPT,” tandasnya. [cyn.gat]

Cahyono/Bhirawa

TPA Talangagung yang kini dikelola DLH Kabupaten Malang sebagai tempat pembuangan sampah akhir di wilayah Malang Selatan

Antisipasi PMK ,Polda Jatim Dirikan 84 Pos Penyekatan Hewan l

Sambungan hal 1

santun,” ujarnya.

Nico menegaskan jajaran kepolisian telah melakukan serangkaian kegiatan dalam membantu penanganan PMK di Jatim. Selain itu, pihaknya telah mengeluarkan telegram ke polres jajaran terkait langkah antisipasi, koordinasi, membuat satgas, serta pemberdayaan Bhabinkamtibmas.

“Dalam upaya preventif, anggota Bhabinkamtibmas juga turut melakukan penyuluhan dan sosialisasi ke peternak di lingkungannya. Polda juga telah menerbitkan panduan untuk Bhabinkamtibmas dalam penanganan PMK ini,” tambahnya. [ant.wwn]

Fattah Jasin Jabat Wakil Bupati Pamekasan 16 Bulan

l

Sambungan hal 1

Bupati Pamekasan Fattah Jasin menuturkan, sesuai Undang-Undang tugas wakil bupati adalah membantu bupati. Dan sesuai arahan Gubernur Khofifah, pemerintah daerah harus berseiring dalam membuat perencanaan berupa RKPD. “Pak Bupati dalam visi dan misinya yang tertuang dalam RPJMD salah satunya adalah menciptakan UMKM baru untuk mendorong pertumbuhan ekonomi. Hal ini cukup beralasan karena semua daerah 50 persen lebih pertunbuhan ekonominya 50 persen lebih didukung oleh sektor UMKM. Maka APBD tidak akan meninggalkan sektor UMKM,” tutur Gus Acing sapaan akrab Wabup Pamekasan.

Sementara itu, pelantikan Wabup Pamekasan ini juga sempat diwarnai aksi demonstrasi oleh sejumlah elemen di depan Gedung Negara Grahadi. Aksi protes tersebut masih terkait dengan penolakan Gus Acing sebagai Wabup Pamekasan. “Saya tidak tahu. Itu dari mana,” ujar mantan Kepala Dishub Jatim tersebut.

Kepala Biro Pemerintahan Setdaprov Jatim Jempin Marbun menambahkan, seluruh prosedur dalam pelantikan Wabup 0Pamekasan telah sesuai ketentuan. Yakni dipilih oleh DPRD, dijukan ke Kemendagri melalui Gubernur. “Berkas sudah kita cek, pengajuan dari parpol dan syarat-syaratnya yang lain sudah sesuai,” kata Jempin.

Terkait masa jabatan, Jempin menyebut Fattah Jasin akan rampung bersamaan dengan masa jabatan Bupati Pamekasan Badrut Tamam, yakni September 2023. “Ada 18 daerah di Jatim yang akan selesai masa jabatannya pada September tahun 2023,” ungkap Jempin. [tam.wwn]

Halaman 11

Peternak Sapi Junrejo Minta Keringanan Tunggakan Bank Kota Batu,Bhirawa Kematian sapi akibat terkena Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) terus terjadi di Desa Junrejo, salah satu desa terdampak PMK di Kota Batu. Hal ini menjadi beban bagi para peternak karena tidak sedikit dari mereka yang memiliki tunggakan di bank. Akibatnya, mereka meminta surat keterangan keringanan kepada Pemerintah Desa (Pemdes).

Sebelumnya, tercatat ada 22 ternak sapi di desa ini yang mati akibat PMK. Jumlah ini terus bertambah, dan yang paling banyak terjadi di RW08 Desa Junrejo. Karyadi, salah satu peternak di RT04, RW08 Desa Junrejo mengadukan ada tiga sapinya yang mati akibat PMK) dan sapinya yang mati terdiri dari dua sapi betina dan satu anak sapi. “Padahal sebelumnya dua sapi pedet milik Karyadi sudah ada yang mati,”ujar Andi Faisal, Kepala Desa Junrejo, Senin (30/5).

Selain Karyadi, ada dua lagi peternak yang kehilangan sapi akibat PMK. Pertama, Abdul Mukti warga RT03 RW08 dimana dua sapinya yang mati terdiri 1 pedet dan 1 sapi betina. Kedua, Suwaji, warga RT04 RW08 yang 4 sapi betinanya juga mati akibat PMK. Ketiga peternak ini mengadu ke Pemdes Junrejo bahwa mereka memiliki tunggakan di bank. Rencananya, sapi dewasa yang mati ini akan dijual di Hari Raya Iduladha, dan hasilnya akan

Para Peternak Sapi Desa Junrejo saat berkumpul dan mengadakan musyawarah dengan pemdes di balai desa setempat terkait penanganan PMK.

digunakan untuk melunasi tunggakan di bank tersebut.

Dengan matinya sapi yang dimiliki, otomatis para peternak ini tidak memiliki simpanan lagi untuk melunasi tunggakan bank. Akhirnya, mereka mengadu dan meminta surat keterangan keringanan ke Pemdes.

“Pemerintah Desa Junrejo memberikan surat keterangan untuk peternak.

Dan diharapkan dengan surat ini pihak

perbankan bisa memberikan keringanan atau kelonggaran kepada peternak dalam melunasi pinjamannya,”jelas Andi.

Sebelumnya, Pemdes Junrejo juga telah mengumpulkan para peternak sapi di desa tersebut untuk diberikan pengarahan terkait penanganan PMK. Mereka diajak bermusyawarah untuk menentukan langkah yang tepat agar wabah PMK tak semakin meluas

Pastikan Suplai Hewan Kurban Aman l

Sambungan hal 1

kurban. Salah satunya dengan menentukan lokasi pemotongan hewan kurban di titik Rumah Pemotongan Hewan (RPH) tertentu supaya proses pemantauan bisa lebih terkawal.

Pengawasan dan pengecek­ an ini difokuskan di sejumlah daerah di Jatim yang memiliki populasi sapi potong tertinggi.

Lima besar daerah populasi sapi potong terbesar di Jatim tahun 2022 antara lain Kabupaten Sumenep, Kabupaten Tuban, Kabupaten Probolinggo, Kabupaten Jember, dan Kabupaten Bangkal­ an. “Karena daerah-daerah ini tidak hanya menjadi penyuplai hewan kurban di Jatim, tetapi juga wilayah lain bahkan sampai provinsi lain,” katanya.

Data potensi ketersediaan ternak siap potong di Jatim Tahun 2022 mencatat total sejumlah 1,2 juta ekor. Untuk sapi dari populasi 5,2 juta ekor sapi (sapi potong dan sapi perah) terdapat ketersediaan 441.371 ekor sapi siap potong dan potensi hewan ternak kurban sebanyak 108.136 ekor.

Untuk kambing dari populasi 4,3 juta ekor kambing terdapat ketersediaan 659.270 ekor kambing siap potong dan potensi menjadi ternak kurban 161.521 ekor. Sedangkan untuk domba dari populasi 1,4 juta ekor domba terdapat ketersediaan 490.878 ekor domba siap potong dan potensi menjadi ternak kurban 120.265 ekor.

Gubernur Khofifah juga meminta bupati/wali kota untuk menyiapkan anggaran pengadaan obat-obatan, sarana pendukung pengendalian dan operasional petugas vaksinasi PMK. Serta melakukan pemetaan status bebas, tertular dan terduga berdasarkan kecamatan atau desa.

“Kemudian juga melakukan pendataan jumlah hewan rentan PMK berbasis desa untuk ke­ siapan vaksinasi serta penyiapan SDM meliputi dokter hewan di Jatim sebanyak 950 orang dan paramedis veteriner sebanyak

1.500 orang. Ini untuk pelaksanaan pengobatan dan vaksinasi masal,” katanya.

Masalah PMK ini, lanjutnya, harus terus menjadi perhatian semua pihak karena memberikan dampak ekonomi yang cukup besar. Hal ini dapat dilihat dari PDRB Jatim tahun 2021 sebesar Rp 2.454,5 Triliun, kontribusi kambing dan sapi 0,92% atau sebesar Rp 22,58 Triliun bagi PDRB Jatim. Apalagi di Jatim banyak peternak rakyat sehingga dampaknya sangat terasa.

“Untuk itu betul-betul langkah promotif, preventif, sampai dengan langkah kuratif dan rehabilitatif penanganan PMK ini harus dilakukan. Termasuk panduan sederhana penanganan PMK bagi para peternak harus disosialisasikan lebih luas,” jelasnya.

Sampai dengan 29 Mei 2022, jumlah kasus PMK di Jatim berjumlah 17.934 ekor yang tersebar di 25 kabupaten dan kota di Jatim. Dari jumlah tersebut, 15.521 ekor sapi dilaporkan sakit, 2.289 ekor sembuh, dan 124 ekor mati.

Sedangkan sampai dengan 30 Mei 2022, status wilayah PMK di Jatim terbagi menjadi empat berdasarkan unit epidemiologi kabupaten. Yakni wilayah bebas yakni kabupaten yang belum ada kejadian tanda klinis PMK, Wilayah Terduga yakni kabupaten yang sudah ada kejadian penyakit dengan tanda klinis PMK daj belum teronfirmasi laboratorium.

Kemudian wilayah tertular yakni kabupaten yang sudah ada kejadian penyakit dengan tanda klinis PMK dan terkonfirmasi positif oleh laboratorium. Serta wilayah wabah yakni kabupaten tertular dan telah ditetapkan oleh Menteri Pertanian sebagai wilayah wabah.

Wilayah wabah di Jatim yakni Lamongan, Gresik, Mojokerto, dan Sidoarjo. Kemudian Wilayah Tertular yakni Lumajang, Probolinggo, Pasuruan, Malang, Jombang, Batu, Jember, Magetan, Surabaya, Kota Ma-

lang, Kota Probolinggo, Tuban, Bojonegoro, Bangkalan, Kab. Madiun, Bondowoso, Sumenep, Sampang, Kediri, Nganjuk, dan Ponorogo.

Kemudian wilayah terduga yakni Pacitan, Kab. Blitar, Kota Kediri dan Situbondo. Sedangkan Wilayah Bebas PMK yakni Pamekasan, Banyuwangi, Kota Pasuruan, Kota Blitar, Tulungagung, Trenggalek, Kota Madiun, Ngawi dan Kota Mojokerto.

Sementara itu, Kapolda Jatim Irjen Pol. Nico Afinta mengatakan, jajaran kepolisian telah melakukan serangkaian kegiatan dalam membantu penanganan PMK di Jatim. Polda Jatim telah mengeluarkan telegram ke polres jajaran se-Jatim terkait antisipasi, langkah koordinasi, membuat Satgas, pemberdayaan Bhabinkamtibmas, dan sebagainya.

“Dalam upaya preemtif, anggota Bhabinkamtibmas juga turut melakukan penyuluhan dan sosialisasi ke peternak di lingkungannya. Polda juga telah menerbitkan panduan untuk Bhabinkamtibmas dalam penanganan PMK ini,” katanya.

Sebelumnya, Guru Besar Bidang Virologi dan Imunologi Universitas Airlangga Prof Dr. drh. Fedik Abdul Rantam mengatakan bahwa upaya preventif atau pengendalian PMK pada ternak ini bisa dilakukan dengan berbagai langkah.

Seperti vaksinasi sesuai dengan serotype atau subtype yang sama. Termasuk melakukan biosecurity yang ketat, penyemprotan kandang pagi dan sore, karantina, mencegah keluar masuk kandang, serta pembatasan pergerakan hewan dari antar daerah.

“Untuk program vaksinasi PMK ini ada 7 serotype yang berbeda secara imunologis, spesifik serotype, vaksin PMK tradisional, menggunakan adjuvant, serta vaksinasi harus diberikan dalam area segitiga antara bahu, sumsum tulang belakang, dan alur jugularis,” pungkasnya. [tam.wwn]

khususnya di Desa Junrejo. Dan sesuai permintaan peternak, Pemdes akan memfasilitasi untuk mempertemukan peternak dengan Muspika Junrejo, Dinas terkait dan KUD. Peternak mengaku membutuhkan dukungan Polsek, Petugas Kesehatan Hewan, dan Dinas terkait (DPKP) untuk memberikan surat keterangan untuk sapinya yang sehat dan atau akan disembelih. [nas.wwn]

Gerakkan UMKM dan Sport Tourism di Porprov VII Jatim l

Sambungan hal 1

jang mulai 17-19 Juni 2022 mendatang Setelah itu, dilakukan pengambilan api Porprov yang rencananya diambil dari Gunung Ijen di Bondowoso, pada 19 Juni 2022.

Nantinya, api tersebut rencananya akan dikirab dari Bondowoso-SitubondoSurabaya (Gedung Negara Grahadi), Lumajang dan finish di Jember.

Dengan kegiatan ini, Nabil mengaku, KONI Jatim mulai menerjemahkan sport tourism yang terus digaungkan oleh Pemerintah Republik Indonesia. Agar kegiatan olahraga ini menarik tidak hanya wisatawan lokal tapi wisatawan luar negeri.

“Bahkan untuk pameran UMKM sudah kita tegaskan tidak boleh dari luar, khusus untuk UMKM daerah tersebut agar dampaknya terasa bagi warga lokal. Kita berharap ini memberikan dampak positif bagi peningkatan ekonomi masyarakat yang terdampak pandemi

Covid-19,” pungkasnya.

Pada kesempatan itu Nabil juga memastikan persiapan pelaksanaan Porprov VII Jatim 2022 hampir siap 100 persen. Khususnya, berkaitan dengan venue pertandingan yang sempat diragukan. Ia menyebut, dari sidak yang dilakukannya bersama tim ke empat daerah tuan rumah yakni Jember, Situbondo, Bondowoso dan Lumajang semua sudah hampir tuntas.

“Alhamdulillah semua sudah jalan. Khususnya terkait venues hampir 100 persen siap,” ungkap Nabil pada acara Rakeprov KONI Jatim di Hotel Mercure Surabaya, Senin (30/5).

Beberapa yang masih belum siap adalah lapangan menembak di Bondowoso masih menunggu alat, sedangkan satu lagi lintasan atletik di Jember Sport Garden yang masih dibenahi. “Di Jember hanya lapangan atletik masih dalam pengerjaan, insya Allah pertengahan Juni sebelum pelaksanaan Porprov sudah tuntas,” kata dia. [wwn]

Tak Mau Dipanggil Wali Kota l

Sambungan hal 1

manya saja. Alasannya, jika ia dipanggil ‘Pak Wali Kota’akan bisa membuat dirinya lupa diri dan sombong.

“Saya memang meminta tak ingin disapa Pak Wali Kota. Saya lebih senang dipanggil nama. Kalau lebih muda dari saya bisa panggil saya Cak Eri atau Mas Eri. Jika itu orang sepuh, bisa panggil saya Nak Eri, tidak apa-apa. Atau kalau lebih tua dari saya, panggil dek ya tidak masalah. Saya lebih senang dipanggil itu,” ujar Eri, dihadapan warga Kelurahan Sawunggaling, Kecamatan Wonokromo, saat meresmi-

kan Master Meter PDAM Surabaya, Senin (30/5).

Menurut mantan Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Kota (Bappeko) Surabaya ini mengatakan, jabatan yang kini diembannya tidak akan di bawa mati.

Dia hanya ingin mengabdi membangun Surabaya menjadi lebih makmur di bawah lindungan Allah SWT. “Saya minta tolong kepada bapak ibu yang hadir di acara ini, tolong jangan panggil saya Pak Wali Kota. Tolong di­ sampaikan kepada warga lain.

Cukup panggil nama saya Eri, atau Cak Eri atau Mas Eri. Saya lebih senang dipanggil nama saja,” tandasnya. [iib]

Jadi Ajang Suksesnya Branding Golden Wood Coffe, Tembus hingga Pasar Dunia l

Sambungan hal 1

menyampikan beberapa harapan dan keinginan dari suksesnya Festival Petik Kopi Situbondo. “Banyak yang mendukung acara ini. Termasuk para pimpinan OPD,” imbuh Rozi.

Bupati Situbondo Karna Suswandi mengatakan, Festival Petik Kopi Situbondo di Dusun Taman Dadar, Desa Curah Tatal, Kecamatan Arjasa, Kabupaten Situbondo sengaja di adakan untuk mengenalkan potensi kopi asli Situbondo. Pria yang akrab disapa Bung Karna ini meminta agar para petani kopi arabika selalu menjaga kualitas. “Sehingga branding Golden Wood Coffee yang digalakkan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Situbondo berhasil dengan baik dan tepat sasaran,” terangnya.

Mantan Kepala DPUPR Kabupaten Bondowoso dan Kabupaten Lumajang itu memaparkan, dirinya sangat serius untuk menjadikan kopi arabika Situbondo sebagai komoditas unggulan komoditas ekspor ke mancanegara. Untuk

itu, lanjut Bupati Karna, pemerintah daerah mengadakan acara bernama Festival Petik Kopi Situbondo, demi suksesnya program peningkatan kualitas kopi kebanggaan masyarakat Situbondo tersebut. “Saya sangat optimis melalui Festival Petik Kopi ini, komoditas kopi arabika akan menjadi unggulan komoditas Situbondo,” ujarnya.

Masih kata Bupati Karna, agar mendapatkan kualitas kopi arabika Situbondo yang unggul harus mengikuti SOP yang ada.

Misalnya, urai Bupati Karna, mengajak Puslit Kopi dan Kakao, agar kopi Arabika Situbondo memiliki kualitas yang bagus dengan menerapkan pengelolaan sesuai dengan SOP. “Agar itu berhasil dengan baik, saya menugaskan kepada bapak-ibu petani kopi yang ada disini (Taman Dadar), menjaga kualitas kopi terbaik,” bebernya.

Bupati Karna kembali mengungkapkan, dari SOP tersebut terungkap bahwa awal pemetikan kopi arabika harus di­ mulai dari buah kopi yang sudah berwarna merah. Sebab, imbuh Bupati Karna, jika kopi masih berwarna hijau atau kuning

jika keburu dipetik akan mempengaruhi kualitas kopi. “Untuk proses selanjutnya, sebelum buah kopi arabika diolah terlebih dahulu harus direndam dalam air. Untuk buah kopi yang mengapung harus dibuang, karena kopi jenis itu ada penyakitnya,” ulas Bupati Karna.

Mantan Plt Sekda Pemkab Bondowoso itu menerangkan, untuk bisa menghasilkan kopi dengan kualitas unggul, biji kopi harus direndam dalam air selama kurun waktu 24 hingga 36 jam.

Sehingga kopi arabika yang notabene memiliki tensi harum yang kuat semakin terasa jika direndam dalam keadaan lama. “Namun kalau lama rendamannya hanya setengah hari, bisa dipastikan aroma kopi aabika tidak memiliki rasa harum yang kuat,” tukasnya.

Jika langkah langkah itu dilakukan dengan baik, mantan Plt Bupati Pemkab Bondowoso itu sangat optimis kopi arabika Situbondo bakal menjadi komoditas unggulan ekspor di dunia. Pasalnya, tandas Bupati Karna, para pembeli kopi itu pasti akan mencicip rasanya dan akan

menjadikan komoditas kopi arabika Situbondo menjadi langganan, terutama pembeli dari luar negeri. “Ya saat ini harga kopi arabika dengan kualitas bagus bisa mencapai 6 dollar per-kilogram-nya.

Ini suatu potensi besar bagi Situbondo, “pungkas Bupati Karna.

Sementara itu, Ketua Panitia Festival Petik Kopi Situbondo, Kholil mengungkapkan, di Desa Curahtatal saat ini ada sekitar 450 hektare lahan tanaman kopi arabika. Untuk kopi yang sudah berproduksi ada sekitar 320 hektare dan sisanya masuk katagori tanaman baru. Mantan Kepala DLH Situbondo ini mengatakan, ajang Festival Petik Kopi Situbondo ini merupakan langkah terobosan Pemkab Situbondo sebelum menggelar Festival Kopi Nusantara di bulan Juni 2022 mendatang.

“Event ini sebagai ajang pemanasan untuk suksesnya acara puncak Festival Kopi pada Juni mendatang,” sebut pria yang kini menjabat Asisten 1 Setdakab Situbondo dan Plt Kadis Peternakan dan Perikanan Kabupaten Situbondo itu. [*]

Bhirawa

UTAMA

Selasa Pahing, 31 Mei 2022

Halaman 12

Jumlah Sapi Terindikasi PMK Meningkat Signifikan di Kabupaten Malang Kab Malang, Bhirawa Penyebaran Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) di wilayah Kabupaten Malang telah menunjukkan peningkatan yang signifikan terhadap hewan ternak sapi. Dan kini jumlah hewan sapi terindikasi tertular PMK sebanyak 1.696 ekor sapi.

Sehingga dengan teridikasinya PMK pada ribuan ekor sapi tersebut, maka diperkirakan tidak menurunkan minat masyarakat dalam menyembelih hewan kurban sapi di Hari Raya Idul Adha 1443 Hijriyah, pada 9 Juli 2022 mendatang.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (DPKH) Kabupaten Malang Nurcahyo, Senin (30/5), kepada wartawan membenarkan, jika kasus terindikasi PMK kepada hewan ternak sapi menunjukkan tingkat

yang signifikan. Sebab, awal dari kasus PMK hingga saat ini, di Kabupaten Malang teerdata 1.696 ekor sapi yang terindikasi PMK. Sedangkan jumlah tersebut tersebar di 16 kecamatan, dari total kecamatan di Kabupaten Malang sebanyak 33 kecamatan.

Kasus PMK yang menyerang hewan ternak sapi, kata dia, sebelumnya ditemukan di empat kecamatan, yakni Ngantang, Singosari, Wajak, dan Gondanglegi. Namun, sekarang sudah menyebar di 16 ke-

camatan, dan hewan ternak sapi yang paling banyak yang terindikasi PMK berada di wilayah Kecamatan Ngantang sebanyak 1.065 ekor.

"Namun, untuk tingkat kematian masih belum ada laporan. Tapi ketika sapi diketahui sakit, maka oleh peternak langsung disembelih dan dagingnya aman," tuturnya.

Nurcahyo menjelaskan, populasi sapi di wilayah Kecamatan Ngantang kini sebanyak 18.500 ekor, baik itu sapi pedaging maupun sapi perah. Sedangkan hewan ternak sapi yang terindikasi PMK sebanyak 1.065 ekor. Sehingga untuk mengantisipasi tingkat kematian sapi akibat tertular PMK, maka pihaknya terus berupaya melakukan penyemprotan disinfektan pada kandang sapi dan

KILAS DAERAH

pemberian obat antibiotik, serta vitamin. Sehingga dengan kita lakukan penyemprotan dan pemberian obat, agar untuk mengantisipasi penularan PMK. "Kami terus melakukan langkahlangkah antisipasi penularan PMK di Kabupaten Malang. Sehingga pada Idul Adha tahun ini sapi potong terus kita pantau, agar kondisi hewan kurban dalam kondisi sehat dan aman di konsumsi," ujarnya.

Informasi yang didapat Bhirawa, bahwa wilayah Kabupaten Malang merupakan salah satu daerah di Jawa Timur (Jatim) menjadi sentra peternakan sapi. Karena populasi sapi di Kabupaten Malang kini sudah mencapai 243.000 ekor sapi potong dan sebanyak 86.000 sapi perah yang tersebar di 33 kecamatan. [cyn.bb]

Anggota Polres Malang saat melakukan penyemprotan cairan disinfektan pada kandang sapi milik peternak di wilayah Kec Gondanglegi, Kab Malang.

Upaya Pengurangan Risiko Bencana

BPBD Jatim Gelar Pelatihan Pertolongan Pertama Gawat Darurat Saat Bencana

wiwit agus pribadi/bhirawa

Para remaja ikuti motivasi ketua tim penggerak PKK Aminah Hadi tentang remaja hindari perkawinan dini.

Ketua Tim Penggerak PKK Motivasi Remaja Hindari Perkawinan Dini Probolinggo, Bhirawa Tim Penggerak PKK Kota Probolinggo berkolaborasi dengan Dinas Kesehatan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dinkes PPKB) setempat menggelar sosialisasi upaya pencegahan perkawinan remaja. Sekitar 100 siswa SMK Negeri 1 berkumpul di ruang pertemuan sekolah yang terletak di Jalan Mastrip. Kepala SMK Negeri 1 Dwi Anggraeni, Minggu (29/5) mengatakan, materi ini sangat berharga untuk kelangsungan masa depan. "Bisa menambah wawasan dan pengetahuan bagi remaja agar menjadi generasi muda yang tangguh, bertanggung jawab dan sukses di masa depan," ujarnya.

Acara yang dibuka Ketua Tim Penggerak PKK Aminah Hadi Zainal Abidin disambut antusias oleh siswa. Ia menuturkan jika sosialisasi pendewasaan usia perkawinan, kesehatan reproduksi pra nikah dan gizi remaja ini bertujuan memberikan pengertian dan kesadaran kepada remaja. Dengan begitu, dalam merencanakan keluarga dapat mempertimbangkan berbagai aspek yang berkaitan dengan kehidupan berkeluarga, kesiapan fisik, mental, emosional, pendidikan, sosial, ekonomi serta menentukan jumlah dan jarak kelahiran.

Menurutnya, permasalahan yang sekarang banyak dihadapi oleh remaja adalah pergaulan bebas atau seks bebas sehingga banyak diantara remaja hamil di luar nikah yang menyebabkan remaja menikah sebelum waktunya. Salah satu cara untuk mengatasi permasalahan yang terjadi perlu dilakukan sosialisasi dan motivasi. "Ingat ya, jangan terburu-buru menikah sebelum benar-benar siap lahir dan batin. Karena jika tidak siap, banyak dampak yang akan terpengaruh dalam kehidupan berumah tangga. Sudah banyak sekali contohnya, menikah di usia masih sekolah lalu kondisi rumah tangga tidak seperti yang diharapkan," tegasnya.

Aminah Hadi juga mengingatkan jika usia minimal pada saat perkawinan yaitu 21 tahun bagi perempuan dan 25 tahun bagi laki-laki. Untuk menghindari pergaulan bebas, harus terbuka dan berkomunikasi dengan orang tua ketika menghadapi permasalahan apapun.

"Pengalaman dan nasehat orang tua sangatlah penting agar tidak terjerumus pada seks bebas dan menganggap ini hal biasa. Kasihan orang tua kita, pikirkan mereka yang menangis dan kecewa. Kalian itu kebanggaan keluarga, buatlah mereka tersenyum dan bahagia. Karena itu merupakan kunci kesuksesan hidup dunia akhirat. Ingatlah masa muda terjadi hanya sekali, siap untuk membahagiakan orang tua kita?," tanya istri wali kota kepada peserta yang hadir. Otomatis para siswa tersebut kompak menjawab, "Siap, bu". Selanjutnya Aminah Hadi mengingatkan jika masa muda hanya sekali seumur hidup, supaya tidak terjadi penyesalan nantinya. Mereka dimotivasi agar berpikir dahulu sebelum bertindak. [wap.bb]

BPBD Jatim, Bhirawa Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jatim menggelar pelatihan Basic Life Support dan Pertolongan Pertama Gawat Darurat bagi masyarakat dan perawat medis, Senin (30/5). Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas masyarakat dan tenaga medis dalam pengurangan risiko bencana (PRB).

Kasi Pencegahan BPBD Jatim, Dadang Iqwandy mengatakan, budaya sadar bencana saat ini terus disebarluaskan oleh BPBD Jatim. Sebelumnya pun dilakukan pelatihan Pertolongan Pertama Gawat Darurat (PPGD) dan Basic Life Support

(BLS)bagi aparat sipil Pemprov Jatim. Kini, pelatihan PPGD dan BLS ditujukan untuk masyarakat.

"Budaya sadar bencana ini harus sampai kepada seluruh elemen masyarakat. Sehingga ketika kapasitas masyarakat dalam penanggulangan bencana meningkat, maka harapannya risiko bencana terus menurun," kata Dadang Iqwandy.

Sementara itu, Ketua Himpunan Perawat Gawat Darurat (Hipgabi) Jatim, Sriono berterima kasih atas kerjasama dengan BPBD Jatim. Khususnya dalam pelaksanaan pelatihan kegawatdaruratan. Sehingga tujuan dari pelatihan ini, bagaimana kita

meningkatkan kapasitas dan peran para masyarakat untuk menanggulangi kegawatdaruratan yang sehari-hari dijumpai di lokasi kejadian.

Pihaknya pun berharap dengan pelatihan ini dapat meningkatkan kualitas hidup dan mendukung pelayanan kesehatan yang nanti diberikan di rumah sakit. Bahkan semangat yang sudah disampaikan oleh Ketua Keluarga Besar Rakyat Surabaya (KBRS) Perjuangan dengan anggotanya ini antusias sekali.

"Mudah-mudahan pelatihan ini membawa manfaat dan bisa memberikan kontribusi yang besar bagi peningkatan kegawatdaruratan di

lokasi kejadian," harapnya.

Senada dengan Sriono, Ketua Keluarga Besar Rakyat Surabaya (KBRS) Perjuangan, Yanto Arwiyadi berterima kasih atas sinergi bersama dengan BPBD Jatim. Pihaknya pun mengaku pelatihan ini memberikan manfaat bagi keluarga KBRS Perjuangan. Mengingat pengurangan risiko bencana sangat penting bagi masyarakat umum.

"Kami menghaturkan terima kasih pada segenap pimpinan dan staf BPBD Jatim. Dengan adanya pelatihan ini, kita mendapat manfaat yang banyak dalam pengurangan risiko bencana," pungkasnya. [bed.bb]

Pelatihan PPGD dan BLS yang digelar BPBD Jatim bersama elemen masyarakat dan tenaga medis, Senin (30/5).

Prajurit Koarmada II Digembleng dalam Latihan Prosedur Komunikasi Surabaya, Bhirawa Prajurit Koarmada II kembali digembleng dalam Pelatihan Peningkatan Kompetensi Prosedur Komunika-

si (Proskom) Tahun 2022. Pelatihan yang digelar Staf Komunikasi dan Elektronika (Skomlek) Koarmada II ini dibuka langsung Asisten Komu-

Pelatihan Peningkatan Kompetensi Prosedur Komunikasi (Proskom) Tahun 2022 unsur KRI Koarmada II.

nikasi dan Elektronika (Askomlek) Pangkoarmada II, Kolonel Laut (P) Eko Wahyono, Senin (30/5).

Bertempat di ruang kelas Diskomlek Koarmada II, kegiatan yang dilaksanakan hingga Selasa (31/5) ini diikuti 35 orang anggota Korps Komunikasi (Kom) KRI di pangkalan Koarmada II Surabaya. Kolonel Laut (P) Eko Wahyono menjelaskan, peserta diutamakan dari personel Korps Komunikasi dari unsur KRI Koarmada II. Dengan perwakilan dua personil dari setiap KRI yang nantinya terlibat dalam pelaksanaan Latopsfib di Dabo Singkep Riau.

"Seiring dengan bertambahnya peralatan komunikasi yang dimiliki oleh TNI AL. Maka dibutuhkan personel yang memiliki tingkat pengetahuan dan keterampilan memadai, agar per-

alatan yang kita miliki dapat digunakan secara optimal," kata Kolonel Laut (P) Eko Wahyono.

Oleh karena itu, sambung Eko, diperlukan penyelenggaraan kegiatan dalam rangka peningkatan kompetensi prosedur komunikasi yang baik.

Pihaknya berharap pelatihan Proskom ini dapat menghasilkan personel yang profesional dalam pengawasan peralatan komunikasi dan prosedur penggunaannya. Sehingga dapat mewujudkan Personel TNI Angkatan Laut yang berkelas dunia.

"Saya mengajak seluruh peserta pelatihan Proskom TW II Tahun 2022 ini untuk memanfaatkan waktu dengan sebaik-baiknya. Terutama untuk mempelajari dan memahami semua materi yang diberikan dalam kegiatan ini," tegasnya. [bed.bb]

GALERI JAWA TIMUR

Tingkatkan Coverage Kepesertaan, BPJAMSOSTEK Sasar Pekerja Sektor Informal di Jatim BPJS Ketenagakerjaan atau BPJAMSOSTEK terus berupaya memberikan jaminan perlindungan sosial bagi seluruh pekerja di Jawa Timur. Kali ini pekerja sektor informal menjadi fokus utama dalam coverage kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan Jawa Timur.

Oleh: Gegeh Bagus, Kota Surabaya

BPJAMSOSTEK terus berupaya memberikan jaminan perlindungan sosial bagi seluruh pekerja di Jawa Timur. Kali ini pekerja sektor informal menjadi fokus utama

Deputi Direktur Wilayah BPJS Ketenagakerjaan Jawa Timur, Deny Yusyulian mengatakan bahwa perlindungan sosial kepada seluruh pekerja baik formal maupun informal adalah hak dasar yang wajib didapatkan seluruh pekerja. Resiko sosial dan ekonomi pada kasus kecelakaan kerja sangat riskan terjadi. Sehingga untuk menjamin pekerja dan keluarga, keikutsertaan dalam program BPJAMSOSTEK adalah suatu hal yang wajib.

Deny menjelaskan, setiap pekerja dalam sektor informal yang bukan karyawan perusahaan/instansi seperti pekerja keagamaan (guru ngaji, marbot masjid), petani, nelayan, pengemudi ojek online dan pedagang pasar dapat mengikuti program Bukan Penerima Upah (BPU). Di Jawa Timur sendiri baru 379.364 jiwa dari total 7.130.059 pekerja sektor informal yang terdaftar program BPU. Artinya baru 5,32 persen dari keseluruhan.

"Kalau karyawan (perusahaan dan instansi) biasanya sudah didaftarkan BPJS Ketenagakerjaannya oleh HRD Perusahaan masing-masing. Tapi untuk posisi pekerja informal kan tidak ada yang mendaftarkan, jadi bisa mengikuti program BPU," jelasnya.

Untuk mengikuti program Jaminan Kecelakaan Kerja dan Jaminan Kematian pada program BPU, peserta cukup membayar Rp16.800 per bulan. Namun, Jika peserta BPU ingin memiliki tabungan Jaminan Hari Tua (JHT) bisa membayar Rp36.800 per bulannya untuk ketiga program tersebut.

"Ini kan berat. Apalagi untuk masyarakat yang berprofesi sebagai nelayan, tukang bangunan, tukang ojek. Potensi kecelakaan kerjanya tidak kecil. Kalau mengalami kecelakaan kerja tanpa proteksi,

saya kira pembiayaannya akan berat untuk mereka apalagi sampai meninggal dunia," ujarnya.

Bukan hanya bagi pekerja, Jaminan Kematian pada program BPU juga bisa dimanfaatkan oleh anggota keluarga atau ahli waris saat peserta meninggal dunia. "Akan ada santunan sebesar Rp42 juta untuk kasus meninggal biasa dan Rp48 juta untuk kasus Meninggal Kecelakaan Kerja. Ini belum layanan beasiswa untuk si anak pekerja, kalau pekerjanya memiliki anak," papar Deny.

Deny mengatakan, dana sebesar Rp109.283.474.390 sudah disalurkan oleh BPJS Ketenagakerjaan Kantor Wilayah Jawa Timur kepada 14.247 masyarakat di Jawa Timur yang mengalami Kecelakaan Kerja Sepanjang Bulan Januari hingga Mei 2022. [bb]