Harian Bhirawa Ditunjuk kembali sebagai sarana pengumuman iklan tender/lelang pemerintah di seluruh Jawa Timur berdasarkan SK Gubernur No.188/343/ KPTS/013/2011
HARIAN
Harus pintar berinovasi, perlu diversifikasi usaha. Contoh dengan berternak. Harus dilakukan redesain, tetapi harus tetap mengikuti aturannya,”
IKLAN/ LANGGANAN
031-5615454
Baca Hal 8
Harga Langganan Rp 55.000/bulan Eceran Rp 3.000
Kepala Dinas Perkebunan Jatim Ir Samsul Arifien MMA
Senin Wage, 3 AGUSTUS 2015
http://www.harianbhirawa.co.id
3
AGUSTUS 2015
AGENDA HARI INI
Gubernur H Soekarwo
09.00 Rapat Paripurna di DPRD Jatim 19.00 Lepas Sambut Pangdam V/Brawijaya di Makodam
Wagub H Saifullah Yusuf Menghadiri Muktamar NU di Jombang
Sekdaprov H Akhmad Sukardi 09.00 Rapat Paripurna di DPRD Jatim
Konjen Jepang Terkesan Festival Tari Remo dan Yosakoi Pemkot, Bhirawa Meski sudah sekian kali diselenggarakan, Festival Tari Remo dan Yosakoi di Surabaya tidak kehilangan aura kemeriahannya. Ajang tahunan yang kali ini dihelat di Balai Pemuda, Minggu (2/8) itu mampu menarik animo masyarakat.
Sedikitnya 250 penari remo unjuk kebolehan menampilkan tarian khas Jawa Timur. Rentang usia peserta Tari Remo mulai anak umur 5 tahun hingga remaja 16 tahun. ‘’Mulai siswa Taman Kanak-kanak (TK) sampai pelajar SMA, semua ambil bagian dalam festival ini,” terang
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Surabaya Wiwiek Widayati, Minggu (2/8). Sedangkan Tari Yosakoi dibawakan oleh 1.000 orang yang terbagi dalam 40 grup. Masing-masing grup diberikan kesempatan secara bergiliran menampilkan tarian tradisional
Jepang tersebut. Wiwiek mengatakan, Pemkot Surabaya sudah menjadikan Festival Tari Remo dan Yosakoi sebagai agenda rutin tahunan. Kegiatan tersebut merupakan implemen-
ke halaman 11
Aktivitas Tremor Gunung Raung Kembali Meningkat Jember, Bhirawa Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Jember mendapat laporan aktivitas tremor Gunung Raung yang memiliki ketinggian 3.332 meter dari permukaan laut kembali meningkat, Minggu (2/8). “Berdasarkan laporan dari Pos Pengamatan Gunung Api (PPGA) Raung yang kami terima tercatat aktivitas tremor kembali meningkat dengan amplitudo 28 milimeter pada enam jam terakhir,” kata Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Jember Heru Widagdo di Jember. Laporan aktivitas Gunung Raung pada 2 Agustus 2015 pukul 06.00-12.0 tercatat secara visual cuaca terang, angin tenang, suhu udara 25 derajat celcius, Gunung Raung terlihat jelas hingga tertutup kabut, asap kelabu sedang, tekanan sedang dengan ketinggian 500-1.500 meter, condong ke arah selatan-barat daya. “Data seismik mencatat aktivitas tremor menerus (letusan menerus) dengan ampilitudo 6-32 milimeter, namun dominan 28 milimeter. Amplitudo tremor pada enam jam sebelumnya dominan 27 milimeter, sehingga letusan cenderung meningkat lagi,” tuturnya. Aktivitas Raung pada 2 Agustus 2015 pada pukul 00.00-06.00 secara visual cuaca tenang, angin tenang, suhu udara 16 derajat, kabut asap putih hingga kelabuh sedang tekanan sedang dengan ketinggian 1.500 meter condong ke arah selatan-barat daya. “Secara visual terlihat cahaya api, sedangkan secara seismik tercatat tremor menerus dengan ampolitudo 8-32 milimeter, dominan 27 milimeter, dan statusnya tetap siaga,” tuturnya. efi
Mensos Minta Penerima KIP Disisir Detil Mojokerto, Bhirawa Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa meminta supaya calon penerima Kartu Indonesia Pintar (KIP) disisir lebih detil supaya mereka yang mendapatkan program tersebut sesuai dengan sasaran. “Yang terpenting saat ini adalah para calon penerima KIP tersebut disisir lebih detil lagi supaya bisa tepat sasaran,” katanya saat mengunjungi keluarga penerima Program Keluarga Harapan (PKH) di Desa Daleman, Kecamatan Sooko, Kabupaten Mojokerto, Minggu (2/8). Ia mengemukakan, sampai dengan saat ini pemerintah telah menyiapkan sebanyak 20,3 juta kartu KIP yang siap untuk disalurkan kepada warga masyarakat. “Dari jumlah tersebut sebanyak 17,6 juta berada di bawah naungan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan dan sisanya berada di bawah naungan Kementerian Agama,” ujarnya. Ia mengatakan, pada 2014 sendiri sebanyak 6,3 juta KIP yang sudah diberikan kepada warga masyarakat untuk kepentingan memajukan pendidikan. “Oleh karena itu perlu adanya penyisiran kembali para calon penerima KIP ini supaya program tersebut bisa diberikan sesuai dengan sasaranya,” ujarnya. kar
Tari Yosakoi ditampilkan dalam acara Cross Culture Festival (CCF) atau Festival Seni Lintas Budaya di Balai Pemuda, Minggu (2/8).
Sepi Paslon, Pilkada 3 Kab/Kota Terancam Ditunda KPU Jatim, Bhirawa Hingga hari kedua dibukanya pendaftaran pasangan calon (paslon) tahap dua di tiga wilayah masing-masing Kota Surabaya, Kab Pacitan dan Kab Blitar tidak ada yang mendaftar. Jika sampai (Senin 3/8) hari ini belum juga ada pendaftar paslon, maka sesuai PKPU No 12 Tahun 2015, maka Pilkada (Pemilukada) di tiga tempat tersebut terancam ditunda hingga 2017. Komisioner KPU Jatim Choirul Anam menegaskan jika sampai Minggu sore belum ada satupun pendaftar dari tiga wilayah yang hanya memiliki satu paslon saja. Bila sampai
Senin hari ini yang menjadi hari terakhir dibukanya pendaftaran paslon tidak juga ada yang mendaftar, dipastikan pelaksanaan Pilkada di tiga tempat tersebut terancam ditunda
gegeh bagus/bhirawa
Sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi BEM Surabaya menggelar aksi di KPU Kota Surabaya, Minggu (2/8) kemarin.
ke halaman 11
KPU Surabaya, Bhirawa Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi BEM (Badan Eksekutif Mahasiswa) Surabaya menggelar aksi simpatik di Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Surabaya, Minggu (2/8) kemarin. Aksi tersebut disampaikan sebagai wujud kritik atas masih belum adanya pasangan calon lain dari parpol maupun gabungan parpol yang mendaftarkan calonnya dalam Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya 2015 untuk melawan pasangan petahana, Tri Rismaharini dan Whisnu Sakti Buana. Perwakilan Aliansi BEM Imran Ibnu Fajri menyatakan bahwa sepinya pendaftaran pasangan calon dalam Pilkada (Pemilukada) Surabaya 2015
ke halaman 11
Pembahasan Tatib Muktamar NU Berlangsung Alot
Jombang, Bhirawa Sidang Pleno I dengan agenda pembahasan tatib di Muktamar Nahdlatul Ulama (NU) ke-33 berjalan alot. Bahkan, sampai hari kedua pelaksanaan muktamar, pembahasan tatib belum juga selesai dilakukan.
ke halaman 11
Kekeringan, Dewan Desak Pemprov Lakukan Antisipasi Jangka Panjang DPRD Jatim, Bhirawa Sejak beberapa hari lalu Jatim kembali dilanda kekeringan. Sejumlah desa yang ada di Jatim mengalami krisis. Bahkan hampir sebagian lahan pertanian terancam puso akibat tak ada air yang mengaliri sawah para petani. Anggota Komisi B DRPD Jatim Yusuf Rohana mengatakan, dampak kekeringan semacam itu muncul karena kurangnya langkah antisipasi Pemprov Jatim. Menurutnya, selama ini Pemprov Jatim hanya terkesan menyalahkan alam. “Selama ini kalau kekeringan datang,
ke halaman 11
Wisata Petik Apel di Batu
Jadi Pilihan Wisatawan, Perlu Campur Tangan Pemda Agar Tidak Punah Meskipun musim liburan sudah berakhir, namun tingkat kunjungan wisatawan ke tempat Wisata Petik Apel tak surut. Bahkan objek wisata ini menjadi pilihan favorit bagi wisatawan luar kota bahkan luar Jawa yang ingin mencari dan menikmati objek wisata alam di Kota Batu. Apalagi wisatawan yang datang diperbolehkan memakan apel yang dipetik dari pohon hingga sepuasnya.
ke halaman 11
Anas Bahtiar, Kota Batu
Maidi
Sentil.. Sebulan Lapor Kebocoran Raskin, Warga Tunggu Tindak Lanjut Kejaksaan Masih sibuk memilih kebocoran yang ‘prospek‛ 40% Pengusaha Perkebunan Terancam Bangkrut Pengusaha lain menanti jika tidak ada gebrakan ekonomi Bupati Minta Koperasi Selalu Upgrade Kemampuan ada, tinggal mau atau tidak
hingga 2017. “Untuk itu kita akan menunggu sampai batas akhir dibukanya pendaftaran paslon tahap dua. Jika tidak ada yang mendaftar, maka dipastikan Pilkada di tiga wilayah tersebut diundur hingga 2017,”tegas mantan Komisioner KPU Kota Surabaya, Minggu (2/8). Ketua KPU Pacitan Damhudi menjelaskan Pilkada di Kabupaten Pacitan terancam ditunda, jika hingga batas akhir
Mahasiswa : Surabaya Krisis Kepemimpinan
Sulit Terapkan SE Menteri PEMKOT Madiun hingga kini masih mengalami kesulitan untuk menerapkan Surat Edaran (SE) Menteri Pendayagunaan Aparatur Sipil Negara (MenPAN-RB) tentang ijazah palsu yang mungkin digunakan oleh sejumah aparatur sipil negara. Sekretaris Daerah Kota Madiun Maidi mengatakan pihaknya bingung dalam menangani aturan tersebut,
gegeh/bhirawa
Wisatawan yang ingin ke lokasi tempat Wisata Petik Apel di Kota Batu harus mengarahkan kendaraannya ke wilayah Kecamatan Bumiaji. Dengan kondisi jalan sedikit menanjak, para wisatawan sudah disuguhi wisata pemandangan alam yang indah di sepanjang perjalanan. Di kawasan Wisata Petik Apel ini, ada puluhan hektare kebun apel yang dikelola 57 petani apel. Para petani ini membentuk Kelompok Tani Makmur Abadi (KTMA) untuk mengoperasikan Wisata Petik Apel.
“Dari kebun apel yang ada, nanti akan dipilih mana-mana kebun yang sudah siap dipanen. Kemudian para wisatawan yang datang akan diarahkan ke kebun ini untuk melakukan wisata petik apel,”ujar pengelola KTMA Susetyo, Minggu (2/8). Di kawasan Wisata Petik Apel ini ada 3 jenis apel yang ditanam para petani. Yaitu, apel Manalagi, apel Ana, dan apel Rom Beauty. Dari
ke halaman 11
anas/bhirawa
Para wisatawan bisa memakan buah apel sepuasnya jika berkunjung ke Wisata Petik Apel di daerah Bumiaji, Kota Batu.