Harian Bhirawa Ditunjuk kembali sebagai sarana pengumuman iklan tender/lelang pemerintah di seluruh Jawa Timur berdasarkan SK Gubernur No.188/343/ KPTS/013/2006
HARIAN
harian_bhirawa@yahoo.com bhirawa_indragiri@yahoo.com suratkabar_harianbhirawa
IKLAN/ LANGGANAN
Surat Kabar Harian Bhirawa
031-5615454 Harga Langganan Rp 55.000/bulan Eceran Rp 3.000
www.harianbhirawa.co.id
Mata Rakyat Mitra Birokrat
Jumat Pon, 3 DESEMBER 2021
Gubernur Khofifah Pimpin Misi Dagang ke Maluku
8 Jam Transaksi Catat Rp232,74 Miliar Pemprov, Bhirawa Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa memimpin misi dagang ke Maluku Tengah, Provinsi Maluku, Kamis (2/12). Agenda ini dilakukan sebagai upaya mendorong percepatan pemulihan ekonomi dua provinsi tersebut akibat Pandemi Covid-19.
Hingga pukul 17.18 WIT, total transaksi Misi Dagang dan Investasi antara JatimMaluku mencapai Rp 232,74 Miliar. Meski secara sistem telah ditutup tetapi transaksi dagang antara pedagang dan pembeli baik dari Maluku maupun dari Jatim tetap berjalan secara berkelanjutan pasca misi dagang dan investasi ini. Dari Data Badan Pusat Baca Berita Statistik (BPS) tahun 2020 Selengkapnya menyatakan, total nilai trandi Hal 10 saksi pembelian Maluku ke Jatim berada diperingkat kedua setelah DKI Jakarta, dengan jumlah Rp. 2,43 Triliun atau setara dengan 30,52% diantaranya ialah komoditas pembelian terbesar ialah obat-obatan, minyak diesel dan sepeda motor. Sementara untuk kontribusi Maluku ke Jatim Rp 251,14 Miliar dengan komoditas Tembaga, Ikan Beku dan Kayu Balok. Capaian ini membuktikan kuatnya kerja sama antar kedua provinsi terutama pada ke halaman 11 ist
Gubernur Jatim Khofifah bersama Gubernur Maluku, Murad Ismail saat melihat produk di Misi Dagang Jatim-Maluku yang digelar di The Natsepa Resort and Convention Center, Kota Ambon, Kamis (2/12).
Nataru , Stok Daging dan Telur Aman Pemprov, Bhirawa Prognosa ketersediaan dan kebutuhan Dinas Peternakan (Disnak) Provinsi Jatim menunjukkan untuk pemenuhan daging sapi, daging ayam ras, dan telur ayam ras, di Provinsi Jatim secara keseluruhan terbilang cukup dan ada kelebihan serta dapat memenuhi kebutuhan rutin dan untuk keperluan Hari Natal 2021 dan Tahun Baru (Nataru) 2022, di wilayah sendiri maupun provinsi lain. Untuk ketersediaan daging sapi pada Desember 2021 diperkirakan mencapai 18.032 ton, untuk kebutuhan baik konsentrasi wilayah sendiri dan luar provinsi sebesar 9.974 ton. Masih ada stok sebesar 8.058 ton. dengan catatan, seekor sapi setara dengan 178, 31 kg. Ketersediaan daging ayam broiler pada Desember 2021 diperkirakan mencapai 81.604 ton, untuk kebutuhan baik ke halaman 11
MITRA
Lutfi Zainullah LCC
Kepala Sekolah dan para pengajar di Kota Santri Pancasila sebagai pemimpin yang piawai dalam menjalin kemitraan. Baik dengan sesama pelaku bidang pendidikan maupun di bidang ekstra lain, selalu di rintis oleh Lutfi Zainullah. Buah kerja kerasnya kini sudah bisa dirasakan langsung o l e h Lutfi ke halaman 11
Sentil
Fraksi PKB Back Up Kepemimpinan Gubernur Khofifah - Sesama partai harus loyal Koalisi F-PPP, F-Gerindra, dan F-PKS Tetap Solid - Harus dibuktikan saat Pilpres Dispora Usulkan Anggaran Jogging Track Rp 29,5 Miliar - Karena sehat itu mahal
Pemprov, Bhirawa Duta Besar Inggris untuk Indonesia dan Timor Leste, Mr Owen Jenkins memuji kepemimpinan Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa yang dinilainya berhasil mengatasi pandemi Covid-19 di provinsi terluas di Pulau Jawa tersebut. Pujian tersebut diutarakan Owen saat menemui Khofifah di Gedung Negara Grahadi dalam lawatannya ke Kota Surabaya, Jatim, Rabu (1/12) malam. “Kepemimpinan ibu gubernur dalam mengatasi Covid-19 di Jatim sangat luar biasa. Dari yang sebelumnya Jatim berkategori risiko tinggi menjadi wilayah dengan risiko rendah dalam waktu yang cukup ke halaman 11
Bekas Kebakaran Hutan di Lereng Arjuno Potensi Sebabkan Banjir
Kota Batu,Bhirawa Tingginya intensitas hujan yang masih terjadi saat ini, masih menimbulkan potensi banjir bandang di wilayah Desa Bulukerto, Tulungrejo, dan sekitarnya. Apalagi warga masih menemukan titiktitik hutan di lereng Gunung Arjuno yang masih gundul akibat kebakaran hutan 4 tahun lalu. Kini titik itu mendesak untuk segera direboisasi untuk mencegah longsor dan banjir bandang susulan. Titik- titik hutan yang masih gundul akibat kebakaran hutan ini ditemukan oleh warga dari Dusun Junggo, Desa Tulungrejo Kota Batu yang berprofesi Duta Besar Inggris Mr Owen Jenkins bersama Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa mendatangai MoU di Grahadi, Rabu (1/12) malam.
ke halaman 11
Fraksi PKB BackUp Kepemimpinan Gubernur Khofifah
Rajin Jalin Kemitraan SEJAK dipercaya menjadi Kepala SMA Miftahul Ulum Kabupaten Situbondo, Lutfi Zainullah, dikenal oleh koleganya sesama
Penanganan Covid-19 Jatim Dipuji Inggris
Pemprov Berpihak untuk Kepentingan Rakyat DPRD Jatim, Bhirawa Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) di DPRD Jatim secara terang-terangan membackup penuh kepemimpinan Gubernur Khofifah Indar Parawansa di Jatim. Fraksi nahdliyin ini pasang badan pada pembahasan APBD Jatim 2022 yang tengah hangat dikalangan 120 anggota Legislatif di DPRD Jatim. Ketua Fraksi PKB Fauzan Fuadi saat ditemui Bhirawa usai acara Refleksi Menuju 1 Abad Nahdlatul Ulama di Grha Gus Dur Surabaya, Kamis (2/12) kemarin. “Seperti sekarang ini yang sedang membahas APBD Jatim 2022. Sikap Ketua Fraksi PKB
dan posisi PKB juga jelas. Kita akan pasang badan, all out membackup beliau (Gubernur Khofifah, red) di Pemprov Jatim,” katanya. Ia menjelaskan alasannya membackup penuh kepemerintahan Jatim yang dipimpin Gubernur Khofifah. Pasalnya, Gubernur Khofifah adalah kader Nahdlatul Ulama (NU). “Fraksi PKB tentu membackup penuh pemerintahan Provinsi Jatim dibawah Gubernur Khofifah Indar Parawansa. Karena bagaimanapun beliau adalah representasi kader NU pertama kali yang duduk di pemerintahan Provinsi Jatim,” bebernya. ke halaman 11
Fauzan Fuadi
istimewa
Warga Dusun Junggo Desa Tulungrejo melihat masih adanya titik- titik hutan yang gundul yang bisa menimbulkan banjir bandang saat hujan deras.
Saat Gubernur Khofifah Terima Pembalap Moto 3 GP Mario Aji
Saling Bertukar Cinderamata, Sampaikan Harapan untuk Fasilitas Pebalap Liar
Mario Suryo Aji (17) menyimpan banyak cerita dari arena balap yang pernah ia jalani. Satu- satunya rider asal Indonesia yang akan bertanding di kelas Moto 3 GP musim 2022 itu membaginya dengan Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa saat diterima di Gedung Negara Grahadi, Rabu (1/12) sore. Adit Hananta Utama, Kota Surabaya Bersama Bupati Magetan Suprawoto, Mario menceritakan pengalaman dan harapannya langsung kepada Gubernur Khofifah. Tentang pengalaman bersama pebalap idolanya Marc Marquez dan mimpinya untuk fasilitas arena balap bagi para pebalap liar di Indonesia. “Pernah beberapa kali latihan bareng Marquez, dia idola saya
di Moto GP,” ujar Mario. Pada kesempatan itu, Khofifah menyampaikan bahwa dirinya dan segenap masyarakat Jawa Timur bangga dan bahagia dengan capain prestasi Mario dan senantiasa mendoakan yang terbaik untuk kesuksesan Mario membawa harum nama daerah dan bangsa Indonesia di fora internasional. Dia berharap pada balap motor musim 2022, Mario bisa menjadi juara. ‘’Sehingga bisa membawa
nama Magetan, Jawa Timur, serta memposisikan pebalap dari Indonesia sejajar dengan pebalap dari berbagai dunia,’’ katanya. Mantan Menteri Sosial itu sangat mengapresiasi prestasi yang sudah ditorehkan Mario pada berbagai event balap motor. Harapannya, kiprah Mario bisa menginspirasi pemuda di Indonesia, khususnya Jawa Timur dan Magetan. Dia juga mengingatkan bahwa kesuksesan tidak cukup diraih dengan latihan. ‘’Butuh doa dan restu dari orang tua, keluarga terdekat yang akan mendorong kesuksesan Mario pada ajang bergengsi tersebut,’’ ucapnya. ke halaman 11
Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa saat menerima pembalap Moto 3 GP asal Indonesia Mario Aji di Gedung Negara Grahadi Surabaya.
EKSEKUTIF Pemkot Probolinggo Sosialisasi Kenaikan Pangkat PNS Jumat Pon, 3 Desember 2021
Halaman 2
Probolinggo, Bhirawa Dalam rangka optimalisasi proses pembinaan dan pengembangan pola karier PNS di lingkungan Pemerintah Kota Probolinggo, Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) mengundang narasumber Kabid Mutasi dan Status Kepegawaian Kanreg II BKN Luluk Budijati dan Analis Kepegawaian Madya Kanreg II BKN Ruseno, dalam acara Sosialisasi Pra Verifikasi Kenaikan Pangkat Periode 1 April 2022, di Puri Manggala Bhakti. Selain itu, sebagai sarana penyampaian hasil evaluasi proses verifikasi kenaikan pangkat periode 1 Oktober 2021 bagi PNS yang menjadi kewenangan wilayah kerja Kanreg II BKN juga sebagai sarana pembahasan persiapan proses verifikasi kenaikan pangkat periode 1 April 2022 bagi PNS di lingkungan Pemerintah Kota Probolinggo. Hal itu disampaikan Kepala BKPSDM Wahono Arifin, Kamis (2/12). Dibagi dalam dua sesi acara, sosialisasi ini diikuti sebanyak 200 orang pejabat pengelola kepegawaian di lingkungan Pemerintah Kota Probolinggo. Adapun materinya kebijakan pemerintah mengenai proses pembinaan dan pengembangan pola karier PNS, hasil evaluasi proses verifikasi kenaikan pangkat periode-periode sebelumnya dan mekanisme teknis proses verifikasi kenaikan pangkat pada periode 1 April 2022. Wali Kota Habib Hadi Zainal Abidin didampingi Sekda drg. Ninik Ira Wibawati menyambut
baik giat ini. Menurutnya Pemkot Probolinggo melalui BKPSDM telah berupaya memberikan pelayanan seoptimal mungkin terkait proses perencanaan jenjang karier PNS, mulai dari proses perencanaan kebutuhan pegawai sampai dengan proses pensiun. “Saya ingin menegaskan bahwa semua pelayanan administrasi kepegawaian pada BKPSDM, termasuk dalam hal pengurusan Surat Keputusan (SK) kenaikan pangkat lainnya tidak dipungut biaya sedikitpun, dikarenakan semua biaya pelaksanaan proses administrasi kepegawaian tersebut telah dibebankan pada APBD Kota Probolinggo,” jelasnya. Ia menyampaikan tantangan yang dihadapi PNS ke depan semakin besar, sebut saja perkembangan teknologi yang semakin canggih. “ASN harus berorientasi melakukan terobosan-terobosan, inovasi. Tidak menutup kemungkinan tahuntahun ke depan tidak bekerja seharian di kantor, namun dilakukan secara mobile,” tuturnya.
Ia pun menyelipkan beberapa pesan pada segenap ASN yang hadir dalam forum itu, diantaranya ASN untuk bisa menjaga komitmen dan motivasi kerja. Menjadi seorang birokrat yang bermoral dan beretika, menjadi teladan, baik di lingkungan tempat kerja maupun masyarakat. Dapat meningkatkan kemampuan, pengetahuan, keterampilan dan profesionalisme kerja dengan senantiasa belajar dan mengembangkan kompetensi yang dimiliki. Mengembangkan budaya saling mengingatkan dan mempererat tali silaturahmi antar ASN. Juga mampu menyesuaikan diri terhadap segala perubahan dan perkembangan zaman serta tidak cepat bosan, berpuas diri dan bangga dengan apa yang dimiliki saat ini. Menurutnya pemerintah telah memberikan perhatiannya untuk meningkatkan kesejahteraan ASN saat ini cukuplah besar. Untuk itu, ia berharap ASN mampu melaksanakan urusan pemerintahan dan pelayanan publik kepada masyarakat adalah ASN yang profesional, bermoral, bersih, beretika dan menjadi pengayom masyarakat. “Jangan jadikan faktor usia sebagai alasan untuk malas berkarya, saya yakin dengan bekerja sama, kita mampu melaksanakan tugastugas. Bersama kita bisa, menuju
Ratusan PNS kota ikuti sosialisasi kenaikan pangkat.
Kota Probolinggo Hebat dan Handal,” tandasnya. Untuk mewujudkan komitmen bersama reformasi birokrasi di pemerintah daerah, Wali Kota Probolinggo Habib Hadi Zainal Abidin mengikuti Seminar Nasional Reformasi Birokrasi yang digelar oleh Kemenko Polhukam secara daring. Seminar yang mengusung tema Peningkatan Pelaksanaan Reformasi Birokrasi di Pemerintah Daerah Melalui Komitmen Pemerintah Provinsi dan Kabupaten/ Kota ini diikuti oleh seluruh, gubernur, bupati dan wali kota dari seluruh Indonesia. Dalam laporannya, Deputi Bidang Koordinasi Komunikasi Informasi dan Aparatur Kemenko Polhukam
wiwit agus pribadi/bhirawa
Arif Mustofa menyampaikan bahwa reformasi birokrasi merupakan sebuah keharusan dalam rangka menciptakan perbaikan tata kelola pemerintahan. Menurutnya, kualitas tata kelola pemerintahan yang baik akan sangat mempengaruhi pelaksanaan programprogram pembangunan nasional. Hadir sebagai pembicara utama, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan Moh.Mahfud MD, mengutarakan pentingnya komitmen pemimpin daerah untuk menghadirkan reformasi birokrasi di masing-masing wilayah pemerintahannya. “Setiap perubahan selalu harus dimulai dari komitmen pemimpin, tanpa komitmen, para pemimpin
dan pimpinan adalah mustahil terjadi perubahan,” jelas Menko Polhukam itu. Menegaskan pernyataan Mahfud MD, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Tjahjo Kumolo juga menjabarkan komitmen Presiden Jokowi Widodo dalam reformasi birokrasi dan pembangunan SDM yang tertuang dalam 5 prioritas kerja presiden tahun 2019-2024. “Seorang presiden terpilih yang diprogramkan menjadi 5 skala prioritas program kerja, salah satunya adalah reformasi birokrasi, juga terkait dengan masalah peningkatan kualitas sumber daya manusia,” terang mantan Menteri Dalam Negeri tahun 2014-2019 itu. Adapun 5 skala program presiden diantaranya adalah pembangunan SDM, pembangunan infrastruktur, simplifikasi regulasi, penyederhanaan birokrasi dan transformasi ekonomi. Menanggapi hal tersebut, Wali Kota Habib Hadi juga sependapat bahwa sebagai pemimpin daerah harus mengusahakan terwujudnya reformasi birokrasi salah satunya melalui inovasi pelayanan masyarakat. “Kehadiran pemerintah dalam melayani sehingga kita harus mempunyai terobosan-terobosan inovasi untuk bisa menunjukkan mutu kualitas dari SDM ASN ini,” tambah Habib Hadi. [wap]
Dari kiri, Wakil Wali Kota Madiun, Inda Raya AMS, Wali Kota Madiun, Maidi, Ketua DPRD Kota Madiun, Andi Raya BMS, SH, Wakil Ketua DPRD, Drs. Istono, M.Pd dan Drs. H. Armaya, saat Rapat Paripurna Penyampaian Nota Penjelasan Wali Kota Madiun Terhadap 7 Raperda Kota Madiun Tahap II Tahun 2021, Rabu malam (1/12). sudarno/bhirawa
Rapat Paripurna DPRD, Penyampaian Nota Penjelasan Wali Kota Madiun Terhadap 7 Raperda Tahap II 2021 Rapat Paripurna DPRD Kota Madiun dengan acara Penyampaian Nota Penjelasan Wali Kota Madiun Terhadap 7 Raperda Kota Madiun Tahap II Tahun 2021 sebanyak 15 halaman itu disampaikan oleh Wali Kota Madiun, Drs. H. Maidi, SH.MM. M.Pd bergantian dengan Wakil Wali Kota Madiun, Inda Raya EMS, SE. MIB di gedung DPRD setempat, Rabu malam (1/12). Rapat Paripurna DPRD Kota Madiun itu, dipimpin oleh Ketua DPRD Kota Madiun, Andi Raya Bagus Miko Saputro, SH didamping Wakil Ketua DPRD, Drs. Istono, M.Pd dan Drs. H. Armaya. Dihadiri anggota DPRD Kota Madiun, Wali Kota Madiun, Wakil Wali Kota Madiun, Forkopimda, Sekda Kota Madiun dan Kepala OPD Pemkot Madiun dan segenap jajarannya. Wali Kota Madiun, Drs. H. Maidi, SH.MM. M.Pd bergantian dengan Wakil Wali Kota Madiun, Inda Raya EMS, SE. MIB menyampaikan Nota Penjelasan Wali Kota Madiun Terhadap 7 Raperda Kota Madiun Tahap II Tahun 2021 itu mengatakan, Nota penjelasan pada hari ini merupakan penjelasan dari Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) yang telah kami sampaikan kepada yang terhormat DPRD Kota Madiun melalui Surat Walikota Madiun tanggal 29 Nopember 2021 Nomor : 188/4523/401.013/2021 perihal Raperda Kota Madiun yang terdiri dari 7 Raperda. Terdiri 1. Rencana Pembangunan Industri Kota Madiun Tahun 2022-2024. 2. Penyelenggaraan Ketenagakerjaan. 3. Rencana Tata Ruang Wilayah Kota Madiun Tahin 2-021-2041. 4. Izin Penyelenggaraan Pelayanan Jasa Medik Veteriner. 5. Perubahan Kedua Atas Peraturan Daerah Kota Madiun Nomor 4 Tahun 2015 tentang Penanaman Modal. 6. Perubahan Atas Peraturan Daerah Nomor 13 Tahun 2017 t5entang Penataan dan Pembinaan Toko Swalayan dan Pusat Pembelanjaan serta Pasar Rakyat. 7. Tanda Daftar Gudang. Adapun latar belakang disusunnya 7 Raperda yang merupakan tahap IV dan terakhir ini adalah sebagai tindak lanjut dari Program Pembentukan Peraturan Daerah (Propemperda) yang telah disepakati bersama antara Pemkot Madiun dengan DPRD Kota Madiun sebagaimana tertuang dalam Keputusan DPRD Kota Madiun Nomor : 188-401.040/8/2021 tentang perubahan Propemperda Kota Madiun Tahun 2021. “Guna memberikan kejelasan dari materi Raperda yang kami ajukan kepada Dewan yang terhormat, selanjutnya perkenankanlah saya untuk memberikan penjelasan dari masing-masing materi Raperda sebagai berikut,”kata Wakil Wali Kota Madiun Inda Raya.
sudarno/bhirawa
Suasana Sidang DPRD Kota Madiun saat Penyampaian Nota Penjelasan Wali Kota Madiun Terhadap 7 Raperda Kota Madiun Tahap II Tahun 2021, Rabu malam (1/12). Pertama. Rencana Pembangunan Industri Kota Madiun Tahun 2022-2042. Raperda ini merupakan Raperda baru yang disusun guna memaksimalkan potensi industri dalam pmempercepat pembangunan di Kota Madiun berdasarkan ketentuan Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2014 tentang Perindustrian yang akan menjadi acuan pembangunan industri bagi seluruh perangkat daerah di lingkungan Pemkot Madiun. Kedua. Penyelenggaraan Ketenagakerjaan. Raperda ini merupakan Raperda baru yang disusun seiring dengan ditetapkannya Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja dan peraturan pelaksanaannya yaitu Peraturan Pemerintah Nomor 35 Tahun 2021 tentang Perjanjian Kerja Waktu Tertentu, Alih Daya, Waktu Kerja dan Waktu Istirahat dan Pemutusan Hubungan Kerja dan Peraturan Pemerintah Nomor 36 Tahun 2021 tentang Pengupahan. Ketiga. Rencana Tata Ruang Wilayah Kota Madiun Tahun 2021-2041. Raperda ini merupakan Raperda pengganti dari Peraturan Daerah Kota Madiun Nomor 6 Tahun 2011 tentang RTRW Kota Madiun Tahun 20102030, yang disusun seiring dengan adanya perkembangan situasi dan kondisi saat ini khususnya terkait dengan kebijakan penataan ruang Wilayah Nasional dan tata ruang Wilayah Provinsi Jawa Timur, dinamika pembangunan serta berdasarkan hasil peninjauan kembali sesuai ketentuan peraturan perundangundangan yang berlaku. Keempat. Izin Penyelenggaraan Pelayanan Jasa Medik Vetetiner. Raperda ini merupakan Raperda pengganti dari Peraturan Kota Madiun Nomor 6 Tahun 2015 tentang izin Penyelenggaraan Pelayanan Daerah Medik Veteriner sebagaimana telah diubah dengan
sudarno/bhirawa
Wali Kota Madiun, Drs. H. Maidi, SH. MM.M.Pd (kiri). Wakil Wali Kota Madiun, Inda Raya AMS, SE. MIB (kanan).
Peraturan Daerah Kota Madiun Nomor 9 Tahun 2018 yang disusun kembali seiring dengan ditetapkannya Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja dan Peraturan Menteri Pertanian Nomor 3 Tahun 2019 tentang Pelayanan Jasa Medik Veteriner. Kelima. Perubahan Kedua Atas Peraturan Daerah Kota Madiun Nomor 4 Tahun 2015 tentang Penanaman Modal. Raperda ini merupakan Raperda perubahan kedua dari Peraturan Daerah Kota Madiun Nomor 4 Tahun 2015 tentang Penanaman Modal yang disusun seiring dengan ditetapkannya Undaang-Undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja, Peraturan Pemerintah Nomor 5 Tahun 2021 tentang Perizinan Berusaha Berbasis Resiko, dan Peraturan Presiden Nomor 10 Tahun 2021 tentang Bidang Usaha Penanaman Modal serta adanya penyesuaian nomenklatur Perangkat Daerah di Lingkungan Pemerintah Kota Madiun. Keenam. Perubahan Atas Peraturan Daerah Kota Madiun Nomor 13 Tahun 2017 tentang Penataan dan Pembinaan Toko Swalayan dan Pusat Perbelanjaan serta Pasar Rakyat. Raperda ini merupakan Raperda perubahan dari Peraturan Daerah Kota Madiun Nomor 13 Tahun 2017 tentang Penataan dan Pembinaan Toko Swalayan dari Pusat Perbelanjaan serta Pasar Rakyat yang disusun seiring dengan ditetapkannya UndangUndang Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja. Ketujuh. Tanda Daftar Gudang.Raperda ini merupakan Raperda pengganti dari Peraturan Daerah Kota Madiun Nomor 16 Tahun 2011 tentang Izin Industri, Perdagangan, Pergudangan dan Tanda Daftar Perusahaan sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Daerah Kota Madiun Nomor 25 Tahun 2018 yang disusun seiring dengan ditetapkannya UndangUndang Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja dan Peraturan Pemerintah Nomor 29 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Bidang Perdagangan. “Demkian Nota Penjelasan saya terhaadap 7 Raperda Kota Madiun yang telah disampaikan kepada DPRD Kota Madiun. Mudah-mudahan penjelasan saya ini dapat memperjelas gambaran/latar belakang penyusunan dari masing-masing Rapaerda,”kata Wali Kota Maidi berharap. “Pada kesempatan ini, perlu saya sampaikan pula terhadap Raperda tersebut setelaha dilakukan perubahan dan mendapatkan persetujuan dari DPRD Kota Madiun selanjutnya akan kami sampaikan kepada Gubernur Jawa Timur untuk mendapatkan proses fasilitasi maupun evaluasi sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan. Dengan suatu harapan Raperda dapat disetujui bersama untuk ditetapkan menjadi Perda Kota Madiun,”harap Wali Kota. [dar.adv]
rachmat caesar/bhirawa
Kabid Penanganan Fakir Miskin dan Pemberdayaan Sosial, Sufi Agustini saat meninjau pelaksanaan donor darah dalam rangkaian HKSN, di halaman perkantoran Dinsos Jatim, Kamis (2/12).
Peringati HKSN, Dinsos Gelar Empat Rangkaian Kegiatan Pemprov, Bhirawa Memperingati Hari Kesetiakawanan Sosial Nasional (HKSN), Dinas Sosial Provinsi Jawa Timur (Dinsos Jatim) menggelar empat kegiatan pada Desember ini, mulai dari donor darah, pengecatan rumah tidak layak huni, ziarah wisata, dan puncak HKSN. Untuk kegiatan donor darah, Dinsos Jatim bekerja sama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Surabaya. Donor darah ini menargetkan 100 orang peserta yang berasal dari Brimob, TNI, ASN Dinsos Jatim, dan ASN OPD terdekat dari kantor Dinsos Jatim. Kepala Dinsos Jatim Dr Alwi MHum melalui Kepala Bidang Penanganan Fakir Miskin dan Pemberdayaan Sosial Dinsos Jatim Dra Sufi Agustini MSi mengatakan, kegiatan donor darah
ini melibatkan semua unsur untuk bahu-membahu dan bergotong royong mendonorkan darahnya di masa pandemi. “Kegiatan ini memang harus rutin dilakukan, harus selalu ditanamkan, dan dipupuk, sehingga kesetiakawanan sosial antar sesama tetap terjalin,” kata Sufi saat meninjau pelaksanaan donor darah. Dia melanjutkan, berdasarkan pengamatannya, peminat donor darah cukup banyak. Dia pun berharap target 100 orang peserta dapat tercapai. “Peminatnya banyak. Semoga target tercapai dan bisa bermanfaat membantu masyarakat yang membutuhkan,” harapnya. Sementara, Kepala Seksi (Kasi) Kepahlawanan, Keperintisan, dan Kesetiakawanan Sosial Dinsos Jatim, Muchamad Arif Ardiansyah menambahkan, usai
donor darah, dalam rangkaian peringatan HKSN tahun ini juga akan diadakan pengecatan rumah tidak layak huni sebanyak 50 unit di Kab. Lamongan sekaligus penyerahan sembako. “Kegiatan ini akan melibatkan pilar sosial dan menyasar rumah tidak layak huni di daerah yang terdampak kemiskinan ekstrem di Lamongan,” jelasnya. Selanjutnya, Dinsos Jatim juga mengagendakan ziarah wisata yang melibatkan siswa SMP dan SMA, guru pendamping, serta Kogartap. Sedangkan puncak peringatan HKSN tahun ini rencananya akan digelar pada 14 Desember 2021 yang diwarnai dengan penyerahan berbagai penghargaan. Di antaranya, penghargaan bagi pilar sosial, KUBE berprestasi, dan pemerintah kabupaten/kota peduli kesenjangan sosial. [rac]
DPRD Suport Pengusaha REI Bantu Masyarakat Terdampak Banjir Kali Lamong Demi meringankan beban masyarakat terdampak banjir kali lamong, DPRD melakukan terobosan pengalangan kegiatan Bakti Sosial (Baksos) bersama DPD REI Jawa Timur. Di Desa Sumberdelik dan Sedapurklagen, Kecamatan Benjeng. Menurut Ketua DPRD Gresik H Much Abdul Qodir mengatakan, kolaborasi DPRD dan pengusah merupakan terobosan. Dan bukti nyata kepedulian bersama, atas penderitaan yang di alami masyarakat. Dewan selama ini sudah maksimal dalam mencari titik solusi, meski kewenangannya (DPRD Gresik dan Pemkab Gresik) terbatas oleh aturan kewenangan pusat. Juga meminta pemda untuk inventarisir waduk di sekitar wilayah Kali Lamong, supaya air meluber dari Kali Lamong bisa diarahkan ke waduk yang sudah ada. Juga sepakat menganggarkan 8 Miliar di Perubahan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (P-APBD) Gresik 2021, untuk pembelian alat berat dan biaya teknis. “Banjir tahunan kali lamong sudah menjadi langanan tahun, dewan dan pemerintah sudah berusaha maksimal. Bantuan sosial yang juga menjadi solusi, tengah di upayakan seperti saat ini,” ujarnya. Kepada para pengusaha di bawah naungan REI, dewan menyampaikan apresiasi dan terima kasih. Atas bantuan yang diberikan
Prosesi penyerahan bantuan. kepada masyarakat khususnya korban banjir kali Lamong, bantuan yang di berika bisa bermafaat bagi masyarakat. Ditambahkan H Much Abdul Qodir, bahwa kolaborasi antara dewan dengan pengusaha lainya akan terus dilakukan. Guna meringankan beban masyakarat, dan mohon maaf pada masyarakat terdampak banjir kali Lamong. Karena memang faktanya, banjir musiman kali lamong memang belum bisa teratasi.
rokim/bhirawa
Sementara itu, Ketua DPD REI Jawa Timur Komisariat Gresik Widodo Feriyanto mengatakan, bahwa rasa prihatin atas musibah banjir yang terjadi. Warga terdampak bisa sabar dan mengambil hikmah dari musibah yang terjadi, semoga sedikit bantuan bisa meringankan beban masyarakat yang sedang tertimpa musibah. [kim.adv]
Ketua DPRD Gresik H Much Abdul Qodir serahkan bantuan pada masyarakat.
rokim/bhirawa
LEGISLATIF
Jumat Pon, 3 Desember 2021
KILAS DEWAN
PSI Imbau Tunjungan Market Street Harus Unggulkan Produk Lokal DPRD Surabaya, Bhirawa Sudah sepekan Pemkot Surabaya meresmikan Jalan Tunjungan sebagai destinasi wisata sejarah (01/12). Langkah Pemkot ini, mendapat perhatian dari Alfian Limardi selaku Anggota Dewan Komisi B Fraksi PSI Kota Surabaya yang telah menghidupkan kembali Jalan Tunjungan. Dengan nilai sejarah yang luar biasa serta menjadi titik dari pusat perekonomian Kota Surabaya, Alfian juga mengusulkan agar Jalan Tunjungan dapat dikemas sebagai market street yang mengusung produk lokal. “Kami minta produk dan layanan di Jalan Tunjungan disesuaikan dengan merk lokal. Dengan menggunakan merk lokal maka dapat mempromosikan produk yang unik karena memiliki keunggulan ekonomi, menciptakan lapangan kerja dan terus berinovasi untuk mengembangkan produknya, serta menekan dampak lingkungan,” ucap Alfian. Alfian menambahkan bahwa UMKM di Kota Surabaya mengalami peningkatan sebanyak 40 ribu dalam kurun waktu satu tahun, artinya akan ada 40 ribu merk lokal baru dan berpotensi untuk mendongkrak perekonomian Kota Surabaya. Serta ia juga menyarankan selain penambahan jumlah UMKM, perlu adanya proses seleksi. “Jumlah UMKM yang terlibat di Jalan Tunjungan perlu ditambah. Namun Kami juga menyarankan untuk memproses seleksi UMKM yang berkualitas dan memiliki produk yang menjadi khas Surabaya seperti rujak cingur, pecel semanggi, tahu tek, dan batik mangrove, agar produk lokal ini masih tetap ada,” imbuhnya. Berdasarkan data kunjungan wisatawan sebelum pandemi tahun 2020, capaian kunjungan wisatawan domestik dan mancanegara ke Kota Surabaya hingga Oktober Tahun 2019 sebanyak 23 juta orang dimana 1,2 juta adalah wisatawan mancanegara. Ini tentunya berpotensi untuk memperkenalkan Kota Surabaya ke wisatawan melalui produk UMKM. [dre]
Halaman 3
Ratusan Alsintan Digelontorkan Ning Ema kepada Petani Jombang Jombang, Bhirawa Anggota Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR-RI), Ema Umiyyatul Chusnah atau Ning Ema kembali menggelontorkan bantuan Alat Mesin Pertanian (Alsintan) kepada petani Jombang. Kali ini, sekitar 100 Alsintan berbagai jenis diserahkan Ning Ema kepada para petani baik dari Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan), Kelompok Tani (Poktan) maupun Kelompok Santri Tani Milenial (KSTM) di halaman Kantor Dinas Pertanian Kabupaten Jombang, Kamis (02/12). Bantuan Alsintan ini merupakan bantuan tahap kedua tahun 2021 lewat jalur jaring aspirasi anggota Komisi IV DPR-RI yang digelontorkan legislator Partai Persatuan Pembangunan (PPP) asal Jombang ini. Sebelumnya, beberapa waktu yang lalu, pada penyaluran bantuan Alsintan tahap pertama tahun 2021, Ning Ema telah menggelontorkan bantuan Alsintan total senilai sekitar Rp15 Miliar Rupiah kepada petani di Kabupaten Jombang. “Yang sekarang ini bantuan tahap kedua. Berupa Power Tresher, Cultivator, Corn Sheller, Traktor roda dua, juga handsprayer dan pompa air. Semua kami berikan kepada masyarakat, dan harapan kami, meringankan beban petani untuk biaya produksinya, dan semoga ini bisa bermanfaat dan membawa barokah untuk petani,” kata Ning Ema.
arif yulianto/bhirawa
Anggota Komisi IV DPR-RI, Ema Umiyyatul Chusnah atau Ning Ema saat menyerahkan bantuan Alsintan kepada petani di Jombang, Kamis (02/12).
Menurut Ning Ema, Alsintan sangat penting bagi dunia pertanian, karena saat ini dunia pertanian telah mengarah kepada penggunaan tekhnologitekhnologi pertanian modern. “Arahnnya ke alat mesin pertanian, karena untuk meringankan biaya produksi. Alsintan ada untuk pra panen dan pasca panen” ungkap Ning Ema. Ning Ema juga menyampaikan, saat ini pemerintah terus memberikan
fasilitas dan pendampingan, serta mensupport penuh petani. “Karena petani adalah pahlawan yang mempertahankan ketahanan pangan di Indonesia. Jadi kita ini betul-betul sangat memperhatikan petani,” ucapnya. Sementara itu terkait hal ini, Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Jombang, Moh Rony mengatakan, salah satu tugas dan fungsi wakil
rakyat adalah untuk membantu kebutuhan masyarakat. “Terkait dengan bantuan Alsintan kepada Poktan tentu dinas juga merasa senang karena kebutuhan petani akan Sarpras petani dapat dipenuhi. Dinas pertanian siap memfasilitasi secara administrasi dan teknis di lapangan,” kata Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Jombang. [rif]
Koalisi F-PPP, F-Gerindra, dan F-PKS Tetap Solid Bondowoso, Bhirawa Tengah ramainya sejumlah anggota DPRD Bondowoso melakukan hak angket terhadap bupati. Beredar isu jika koalisi F-PPP terpecah. Akan hal itu, Ketua Fraksi PPP H. Sahlawi Zain menegaskan bahwa anggota dan koalisinya masi tetap solid. Yakni F-PPP bersama FGerindra dan F-PKS.
Teks foto : Ketua Fraksi PPP DPRD Bondowoso H. Sahlawi Zain.
“Kita tetap solid dalam satu barisan mengawal nilai-nilai kebenaran. Menjaga keseimbangan dan menolak arogansi.” tegasnya, Rabu (2/12). Sedangkan terkait rencana sejumlah anggota DPRD Bondowoso yang akan melakukan hak angket terhadap eksekutif, Sahlawi pun menerangkan bahwa pihaknya menghargai
dokumen/ bhirawa
sedikit pansus, kemudian interpelasi lalu angket. Kapan pemerintah diberi kesempatan bekerja?” ujarnya. Sahlawi yang juga sebagai anggota DPRD itu tidak ingin hak istimewa yang dimilik DPRD tercederai, menggunakan sesuatu yang belum pada tempatnya. “Mengajukan hak angket terhadap persoalan TP2D (Tim Percepatan Pembangunan Daerah) menurut saya sudah kadaluarsa. Gubernur sendiri yang punya fasilitasi terkait produk Perbup dan SK personalia TP2D malah tidak mempersoalkan,” tandasnya. [san]
Wali Kota Hadi Sosialisasi Portal Emas
Kota Malang Paparkan Reformasi Birokrasi Dalam Seminar Kemenko Polhukam Komitmen kuat dan pemimpin yang mempunyai keinginan untuk membawa birokrasi agar lebih maju tentu akan selalu mendorong terciptanya good governance dan clean government di lingkungan kerja masing-masing. Pesan tersebut disampaikan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam), Prof. Dr. Mohammad Mahfud MD, S.H., S.U., M.I.P. dalam Seminar Nasional Peningkatan Pelaksanaan Reformasi Birokrasi di Jakarta, Rabu (1/12) kemarin. “Birokrasi pemerintah sejatinya merupakan mesin penggerak pembangunan dalam rangka mencapai tujuan bernegara yang pada akhirnya mewujudkan kesejahteraan masyarakat”, ujar Mahfud MD. Dalam seminar yang juga dihadiri oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara (Men PAN RB), Tjahjo Kumolo, Kota Malang mendapatkan kehormatan menjadi satusatunya perwakilan Pemerintah Kabupaten/ Kota yang diminta memaparkan best practices mendorong reformasi birokrasi di daerah yang dinilai baik. Adapun dari perwakilan Pemerintah Provinsi hadir Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil dan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo. Wali Kota Malang, Drs. H. Sutiaji dalam pemaparannya kepada peserta dari seluruh Indonesia mengungkapkan bahwa proses reformasi birokrasi banyak dilakukan dibalik layar dan tidak bisa dilakukan secara instan. Namun demikian tentu banyak kiat yang bisa dijadikan media untuk saling belajar antar daerah. “Kami awali dengan proses pembinaan mental ASN dan perbaikan tata kelola
rekan-rekannya di legislatif. Karena hal itu merupakan hak konstitusional legislatif. “Itu hak mereka, yang memang dijamin oleh undangundang,” terang Sahlawi. Meskipun demikian kata dia, hak angket itu masih harus diproses melalui mekanisme. Prosesnya masih panjang diputuskan dalam sidang pa-
ripurna dengan agenda khusus dan dihadiri sekurangkurangnya 3/4 atau 34 orang dari total keseluruhan anggota seperti diatur dalam tata tertib DPRD. Sebagai Partai pengusung yang menghantarkan pasangan SABAR (Salwa ArifinIrwan Bachtiar Rahmat) sebagai Bupati dan Wabup Bondowoso saat ini, ketua fraksi PPP itu berpandangan, wacana hak angket yang dimunculkan oleh fraksi PKB dan fraksi lainnya secara materiil sejatinya urgensinya perlu dipertimbangkan. “Kalau setiap produk pemerintah dipersoalkan, sedikit-
Wali Kota Malang Drs. H. Sutiaji saat melakukan pemaparan peningkatan pelaksanaan reformasi birokrasi diharapan Menkopolhukam dan Men PAN RB. organisasi dan sumber daya pemerintah daerah”, ungkap Sutiaji. Ia menjelaskan bahwa Pemerintah Kota Malang memiliki sejumlah kiat dalam menjalankan Reformasi Birokrasi dihadapan sejumlah tantangan mengembalikan kepercayaan publik di awal kepemimpinannya dan badai pandemi dua tahun terakhir. Diantaranya adalah perampingan organisasi dari 34 menjadi 28 Perangkat Daerah pada tahun 2019. Hal tersebut bukan semata mengurangi jumlah tetapi ada prinsip right sizing yang diilustrasikan sebagai proses memilih kendaraan yang tepat untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan. Hasilnya adalah efisiensi belanja operasional yang bisa dialihkan untuk pembangunan daerah.
Seiring dengan proses tersebut, Pemerintah Kota Malang juga melakukan lelang kinerja, percepatan merit system dalam tata kelola SDM Aparatur, menggelar uji publik Sekretaris Daerah, menerapkan sistem reward and punishment. “Setiap ASN diukur kinerjanya melalui aplikasi dan hasilnya mempengaruhi besaran tunjangan yang diterima sebagai salah satu bentuk penghargaan”, terang Sutiaji. Pria yang sangat concern pada perkembangan ekonomi kreatif tersebut juga menyinggung perkembangan teknologi informasi sebagai gerbang pembuka kemungkinan baru yang berkali-kali ditekankannya untuk disambut oleh seluruh jajaran Pemerintah Kota Malang. Pekerjaan rumah mengintegrasikan berbagai inisiatif digital masih menjadi pekerjaan rumah, demikian berbagai kemudahan layanan online administrasi kependudukan, pembayaran pajak, perizinan, pengadaan barang dan jasa, hingga marketplace lokal telah dapat dinikmati masyarakat dan meringkas banyak proses yang sebelumnya berbelit dan sulit. Melalui berbagai upaya tersebut Kota Malang untuk pertama kalinya berhasil meraih predikat memuaskan/ A dalam penilaian akuntabilitas kinerja Pemerintah Daerah yang hanya diberikan pada 11 dari 508 Kabupaten/ Kota se Indonesia pada tahun 2020. Pada tahun yang sama, Penilaian Reformasi Birokrasi dan Penerapan Merit System dari Pemerintah Pusat juga meningkat dan meraih predikat Baik. [mut.adv humas]
Habib Hadi Gencar Sosialisasikan Portal Emas.
Probolinggo, Bhirawa Wali Kota Probolinggo Habib Hadi Zainal Abidin membuka sosialisasi peningkatan kinerja bagi ketua RT dan RW se-Kecamatan Kedopok, di pendapa Kecamatan Kedopok. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kinerja dan sumber daya ketua RT dan RW dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat serta sebagai penggerak swadaya gotong royong dan partisipasi masyarakat khususnya di wilayah tersebut. “Kegiatan ini sebagai tindak lanjut dari penandatanganan pakta
wiwit agus pribadi/bhirawa
integritas antara lurah dengan seluruh ketua RT/RW agar terus memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat,” ujar Camat Kedopok Imam Cahyadi, Kamis (2/12). Imam juga menyampaikan kegiatan ini akan berlanjut dengan pelatihan bagi ketua RT/RW di tiap kelurahan. “Semua ketua RT/RW harus membawa HP (handphone) masing-masing. Akan diberikan pelatihan mulai dari penggunaan paket data sampai bisa mengoperasionalkan portal emas. Harapannya semua ketua RT/RW bisa me-
layani masyarakat di wilayahnya masing-masing,” jelasnya. Dalam kesempatan ini Wali Kota Habib Hadi menyerahkan simbolis kartu paket data dan BPJS ketenagakerjaan bagi ketua RT dan RW. Paket data ini digunakan untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat melalui aplikasi Probolinggo Smart Digital Melayani Masyarakat (Portal Emas), dimana aplikasi ini memudahkan pelayanan dengan memanfaatkan perkembangan teknologi yang ada. “Penyerahan paket data dan kartu BPJS yang baru saja saya serahkan secara simbolis, sebagai upaya pelayanan bagi masyarakat. Ketua RT/RW harus mulai berubah dan mau belajar mengikuti perkembangan teknologi, semuanya ada di HP. Pelaksanaan program portal emas ini membutuhkan kebersamaan RT/RW supaya bisa membantu pelayanan kepada warganya,” terang wali kota. Habib Hadi menegaskan bantuan paket data sebesar 8 gb yang akan diberikan setiap bulan diharapkan mampu memberikan pelayanan terbaik bagi warga. 4 gb dikhususkan untuk portal emas agar bisa melayani masyarakat di wilayah masing-masing. [wap]
Ajukan Rp25 M untuk Bangun Gedung OPD di Perkantoran Raci Pasuruan, Bhirawa Pemkab Pasuruan akan membangun gedung untuk kantor Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Pembangunan gedung baru tersebut rencana dibangun di area komplek Perkantoran Raci, Kabupaten Pasuruan. Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Kabupaten Pasuruan, Hari Aprianto menyampaikan pembangunan gedung baru untuk OPD adalah bagian dari percepatan pemindahan pusat pemerintahan ke Bangil. Tujuannya, pelayanan kepada masyarakat lebih mudah karena di kasawan terpusat. “Ini adalah bagian dari pelayanan masyarakat, agar lebih mudah di kawasan terpusat. Termasuk juga sebagai upaya ditetapkan Kecamatan Bangil sebagai Ibu Kota Kabupaten Pasuruan. Serta arahan Menteri Dalam Negeri mengintruksikan kantor OPD seharusnya dipusatkan di Kecamatan Bangil,” urai Hari Aprianto, Kamis (2/12). Dalam membangun gedung baru itu dibutuhkan anggaran sekitar Rp
hilmi husain/bhirawa
Kawasan kompleks perkantoran Pemkab Pasuruan di Raci, Bangil, Kabupaten Pasuruan, Kamis (2/12).
25 miliar. Besaran dana tersebut akan dipergunakan untuk membangun gedung belantaikan tiga. “Selain itu, juga akan dilengkapi sarana dan prasaranya,” jelas Hari Aprianto. Anggarannya itu masih diusulkan dalam Rancangan APBD 2022. Saat ini, masih dalam pembahasan bersama DPRD Kabupaten Pasuruan.
“Harapan kami, rencana ini bisa terleasisasi. Sehingga, percepatan dalam pemindagan perkantoran bisa dilaksanakan,” imbuh Hari Aprianto. Sebelumnya, Pemkab Pasuruan juga akan membangun gedung Kantor Bupati dan Sekretarian Daerah pada tahun depan. Besaran dana yang diajukan itu Rp 50 miliar. [hil]
SASTRA
Jumat Pon, 3 Desember 2021
K
Walhasil setelah berpikir seribu kali aku terima amanah itu dan nyatanya sampai aku beristri anak status guru tetap kusandang sampai sekarang. Hasilnya bisa dilihat tak ada kebanggaan yang bisa aku tunjukkan pada saudarasaudara apalagi pada teman-teman dulu juga pada tetangga. Sebab keadaanku tak pernah beranjak dari ratusan ribu, padahal sekian orang gajinya sudah mulai pada puluhan juta. Karena itulah sejak anakku, Paijo muncul di dunia, aku selalu berdoa jangan sampai ia jadi guru. Biarlah generasi guru dalam keluargaku cukup sampai pada aku saja. *** “Jo, kamu sudah lulus Ibtidaiyah kan. Coba Ayah ingin tahu cita-cita kamu nanti kalau sudah besar jadi apa?” tanyaku pada Paijo sambil menyerahkan ijazah yang kuambil pagi tadi. “Aku pingin jadi seperti Ayah!” katanya mantap. “Jo, kamu kan pintar tadi saja kamu diumumkan menjadi lulusan terbaik, masa ujung-ujungnya jadi guru.” “Kamu ingin sukses dan kaya kalau besar nanti, Nak?” tanyaku pada Paijo sambil memeluknya. “Ya, pasti dong, Yah!” “Makanya kamu tidak boleh jadi guru, sebab kalau jadi guru nanti seperti Ayah tidak bisa punya mobil.” Paijo terdiam, rupanya ia berfikir. Bagus. Mungkin ia akan mengalihkan cita-citanya. “Bagaimana, Nak. Kamu ingin jadi apa nanti?” tanyaku setelah sekian lama ia terdiam. “Jadi guru, Yah.” Aku hanya menarik nafas panjang. *** Hari ini, Paijo lulus Aliyah. Dengan semangat ’45 aku berangkat bersama istri menuju pondok pesantren tempat ia menimba ilmu. Di perjalanan tak lupa aku menengok kanan kiri melihat tempat-tempat pendidikan. Mungkin saja nanti ada universitas yang tidak aku kenal tapi lebih maju daripada universitas yang terkenal. Kurang lebih dua jam perjalanan, tapi tak kutemui satupun sekolah tinggi yang layak bagi anakku. Malah yang banyak adalah sekolah tinggi tarbiyah, atau institut keguruan, jurusan yang akan aku hindarkan dari anakku sebisa mungkin. Acara haflah akhirussanah berjalan membosankan. Hanya satu acara yang membikin aku berdebar. Pengumuman lulusan terbaik. “Peraih peringkat dua adalah Paijo bin Sodron.” Kata sang pembawa acara. Hem... lumayan meskipun bukan lulusan terbaik pertama paling tidak Paijo bisa membanggakan Ayahnya naik ke atas panggung. Sekian jam kemudian kami bertiga bersama sopir sudah meluncur pulang. Sesampai di rumah aku dudukkan Paijo sambil menyodorkan berbagai brosur yang dibagikan di arena
utimang-timang anakku di pangkuan. Sudah besar rupanya dia. Pahaku semakin berat menyangganya. Rasanya baru kemarin ia keluar dari kandungan. Matanya yang berbinar-binar, senyuman khas tanpa tendensi diberikannya kepadaku. “Tadi diajari apa, Nak oleh Bu Guru?” tanyaku menyelidik. “Itu, Yah, aku tadi ditanya cita-citaku setelah besar nanti,” jawabnya tanpa melepaskan gelendotan tangannya di leherku. “Terus kamu jawab apa?” “Aku mau jadi guru, Yah.” Deg. Hatiku berdesir. Yang kutakutkan kini jadi kenyataan. “Lho, koq jadi guru, kenapa nggak jadi dokter saja?” tanyaku mengalihkan keinginannya. “Kenapa, Yah. Ayah kan guru juga.” *** “Sebaiknya kamu bilangi anakmu itu, jangan sampai dia menjadi guru seperti aku,” kataku kepada istri pada suatu pagi. “Ya, biar tho Yah, toh cita-cita itu tidak jelek, bukan?” jawab istriku tanpa melepaskan matanya pada terong yang dipotong-potongnya. “Siapa yang bilang jelek, hanya saja aku tidak mau masa depan dia tidak jelas.” “Dengan jadi guru berarti kan sudah jelas, Yah, masa depannya.” “Jelas apanya, memangnya kamu mau kehidupan anakmu nanti seperti kita ini, sampai sekarang rumah kita kan masih perawan.” “Maksudnya perawan itu apa tho?” “Ya itu dari dulu sampai kini tak pernah direnovasi.” “Ayah ini ada-ada saja. Tapi benar juga sih, kalau Paijo jadi guru mungkin saja nasibnya ya seperti kita ini.” “Makanya aku tak mau dia bercita-cita jadi guru. Jadi yang lain saja masalah biaya aku bisa mengusahakan nanti.” “Yang namanya nasib kita kan nggak tahu. Mungkin saja meski dia jadi guru tapi ia menjadi orang yang kaya. Ayah saja yang nasibnya kurang beruntung, buktinya si Sholeh teman Ayah yang guru juga, ia juga punya rumah tiga, mobil dua.” “Halah, yang penting aku nggak mau dia jadi guru. Titik.” *** Jadi guru dari zaman dulu sampai sekarang aku rasa bukan pilihan tepat. Hanya bagi orang frustasi saja yang memilihnya. Bagi sebagian orang mungkin jadi guru adalah pilihan utama, tapi bagi aku jadi guru adalah pilihan terakhir setelah berkali-kali ditolak perusahaan. Itulah yang berlaku padaku. Kuanggap aku jadi guru ini merupakan kecelakaan. Asal tahu saja sejak dulu aku pingin jadi pengusaha tapi kenyataannya, jangankan jadi pengusaha, untuk berusaha meraihnya saja sulitnya minta ampun, akhirnya kecelakaan itu datang ketika aku sedang di rumah didatangi dua orang yang mengajak aku untuk ikut bergabung di madrasah yang dikelolanya.
Puisiku Aku Tak Tahu
Karya:
Suci Puspita Sari
Tak mampu diri ini merangkai kata bak pujangga yang bersandiwara, Bahkan merangkum rentetan kejadian pun tak kuasa, Begitu dalamnya rasa, Membendung rindu yang tak ada habisnya, Teramat banyak kenangan yang diciptakan, Dalam kandungan dan dalam buaian, Bagaimana kau membawaku kesana kemari, karena aku adalah bagian dari diri. Saat tangis pertamaku pecah, Dirimu rela berpeluh, mengesampingkan rasa sakit meski tak lagi terukur, Saat Aku mulai merekam kata demi kata, Suara demi suara, tindak tanduk cinta dan cita, Baik tak baik, boleh tak boleh, Kau genggam betul agar tak salah langkah, Saat remaja menuju dewasa, Masa peralihan yang rentan akan kegundahan, Kisah asmara yang kerap kali diharapkan, Justru berakhir pedih bak disayat sembilu, Engkau berdiri menjadi sosok yang membangkitkan, Tak ada satupun yang mengalahkan dekapanmu, Dekapan yang sama seperti waktu itu, Rasanya kini hanya ingin menangis, Melabuhkan doa yang teriring dengan tawa tipis, Mengingat dikau yang selalu tersenyum manis, Dalam kenangan yang membuat hati semakin teriris Sembari memuji, memuja, dan menundukkan kepala, Aku memejam Aku memohon, Untukmu, Dari anakmu yang memohonkan pintu surga tak kenal waktu
123
123 Kerap kuhitung Detik demi detik Menit demi menit Aku selalu menikmati dalamnya lesung pipi Disudut senyum bibir manis yang tipis Tak terlewatkan 1 detik pun keindahan ini Memandang dengan jeli sembari meresapi 123 123 Kerap kuhitung Langkah demi langkah
Langkah kaki itu yang kerap kusebut rumah Tak hanya untuk singgah tapi juga berkeluh kesah Tak hanya menebar canda tapi juga melempar luka 123 123 Ku tengadahkan tangan tanda meminta Menyelipkan ingin walau engkau belum tentu ingin Tak peduli apa pun akan kulalui Karena diamku tanda berserah diri 123 123 Usahakan tak akan sia-sia Diam tertahan berbalas cinta Mari bersama Jawab iya atau iya saja Jika iya mari menjalin bahtera Hingga menua serumah dan satu asa
Ibu
Engkau bagaikan pelindung dikala hati tengah meratap Engkau bagaikan manusia kuat meskipun kurang terlelap Engkau bagaikan lentera kedamaian bagi kehidupan Engkau adalah manusia yang penuh kelembutan Relung hati ibu bak lautan biru Yang mengisyaratkan kalimat rindu Kepada siapa kalau bukan anakmu Amanah indah yang memikat senyuman Air mata pilu kala mengingatmu Hati tersedu saat merindukanmu Akulah buah hatimu Akulah harapanmu Akulah sumber kebahagiaanmu Yang selama ini menganggumimu Ibu… Yang kulihat kini fisikmu telah renta Tubuhmu telah ringkih dimakan usia Rambutmu menunjukkan perubahan warna Kulit tak lagi kencang jalan pun perlu dititah Isak tangisku membayangkan kesabaranmu Yang tanpa batas menebarkan kasih sayangmu Aku mengingat akan dosa-dosaku terhadapmu Kalimat kebohongan yang selalu meyakinkanmu Ibu… Izinkan aku mencurahkan isi hatiku Berkata jujur atas semua kemunafikanku Izinkan aku berlutut membasuh kakimu Sembari berkata maafkan pahlawan kecilmu
Suci Puspita Sari, S.Pd. Magister Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Muhammadiyah Malang
HARIAN
PENDIRI : Alm. H. Moch. Said PENASIHAT HUKUM: Poerwanto, SH, MH
Halaman 4
“Dasar anak tak berguna, diarahkan menjadi lebih baik kau tidak mau. Ayo, Bu kita pulang. Aku beri kau waktu enam bulan. Kalau kau tetap ingin jadi guru Ayah tidak akan mau membiayai kuliahmu.” *** Setelah enam bulan memendam rindu dan penasaran akan jawaban Paijo kami berdua nyambangi Paijo di koskosannya. Kali ini aku bawa Oleh: laptop keluaran terbaru Amelia Yuliyanti harapanku setelah menerima hadiah ini, pikiran Paijo berubah. “Aku bawakan laptop, aku memiberikan keduanya jika kau mau menlih-milih gubah cita-citamu.” brosur yang “Maaf, Yah, Bu. Paijo ingin tetap aku sadarjadi guru.” kan. Sebentar “Kau durhaka pada Ayahmu, kemudian keningnya Jo.” berkerut. “Tidak, Yah, sebab guru adalah “Yah, koq nggak ada pekerjaan mulia.” brosur jurusan pendidi“Senangkanlah hati Ibumu kan matematika?” plas ini, Nak!” hatiku berdetak lebih “Tidak, Bu. Paijo tetap ingin cepat. jadi guru.” “Memang tidak ada. Kami berdua berpandangan. LapKamu tahu kan, mentop tidak jadi kuberikan. Enam bulan jadi Sarjana Teknik lebih lagi kuberikan waktu Paijo untuk mentereng dan lebih muberubah pikiran. dah mencari pekerjaan Tiga bulan kemudian tanpa sepengedaripada menjadi Sarjana tahuan istri aku mengunjungi Paijo. Aku Pendidikan?” kuras isi tabunganku untuk membeli motor “Tidak tahu tuh, Yah. Yang keluaran terbaru. Paijo tahu adalah menjadi guru Aku tarik tangan Paijo. Kuletakkan membuat aku jadi manusia kunci motor itu. “Aku belikan motor ini berguna dan lebih bermanfaat agar kamu tidak jalan pergi pulang kubagi orang lain.” liah dengan syarat kau tidak jadi guru.” “Tidak, kamu harus jadi SarKataku mantap. Aku yakin kali ini Paijo jana Teknik kalau kamu tidak mau akan berubah pikiran. Ayah tidak akan menguliahkan Paijo tajam memandangku, matanya kamu.” Kataku sambil berlalu ke berkaca-kaca. Kunci di ambil dan dikamar. genggamnya erat-erat. Bagus, rupanya *** kali ini trikku berhasil. Begitulah, entah Namun apa yang terjadi, kunci diangsurterpaksa, atau tidak kan ke tanganku lagi, “Ayah, meskipun Paijo mau membantah orangtidak memakai motor tidak menjadi soal, tuanya, Paijo akhirnya asal Ayah mengizinkan aku menjadi guru.” memilih jurusan informatika. Emosiku memuncak, tinjuku menimpa Setelah hampir 6 bulan Paijo meja di depanku. “Anak tidak tahu diuntung. kuliah dan tak pernah pulang Apa kau mau nanti anak istrimu kelaparan rasa kangen muncul juga. Aku karena gajimu kurang. Apa kau mau anakmu dan istriku nyambangi Paijo. “Bagaimana, Jo. Kerasan di sini?” tanya nanti tidak bisa kuliah karena kemiskinanmu. Kalau saja Ayah tidak punya istri seperti istriku sambil mengelus rambut anaknya. “Alhamdulillah, Bu, di sini Paijo kerasan ibumu yang kaya itu, mungkin Ayah tidak dan baik-baik saja. Bagaimana dengan Ibu akan mampu menyekolahkan kamu sampai setinggi ini. Sudah 25 tahun Ayah jadi guru, dan Ayah?” tanyanya balik. “Aku, baik-baik saja Jo, Ayah kan masih tapi kamu lihat sendiri, kan? Ayah tidak bisa senang dengan pilihan jurusan ini, aku harap merenovasi rumah dan membeli mobil seperti yang diinginkan ibumu. Kalau kau tetap denkaupun senang dengan pilihan ini.” “Tentu saja, Yah, tapi maaf Paijo tetap gan keinginanmu, pergi kamu dari hadapan Ayah. Tak sudi aku melihat wajahmu lagi.” akan menjadi guru kelak jika sudah lulus.” “Apa? Apa kau masih mau menjadi calon Untuk terakhir kalinya aku berkata pada Paijo tanpa menunggu jawabannya sebab aku sarjana kere?” seketika emosiku memuncak. “Iya, Nak. Ibu juga tidak mau kamu men- langsung berlalu dari hadapannya. Sesampainya di rumah, kuceritakan sejadi guru. Kubur keinginanmu itu. Ibu tidak muanya pada istriku. merestuimu.” “Kau terlalu kasar, Pak. Apa kamu tidak “Maaf, Bu. Paijo sudah menurut kuliah di jurusan ini, tapi Paijo tidak mau kalau takut anakmu nanti kabur?” Plas mendengar kata-kata kabur hatiku jadi tidak karuan. mengubur keinginan jadi guru.” pameran haflah pondok tadi. Sengaja universitas yang ada jurusan pendidikan aku buang. Supaya Paijo tidak memilihnya. “Jo, silakan pilih mana saja universitas yang kamu suka. Kamu harus kuliah.” Kataku mantap. Paijo menatap aku sebentar, sejurus kemudia n ia melihat d a n
Cerpen
Apalagi omelan istriku yang tidak pernah berhenti itu bikin hatiku semakin tidak karuan. Tanpa berganti pakaian kembali aku meluncur menuju kos-kosan Paijo yang berjarak 45 km dari rumah. Dua jam kemudian aku tiba. Benar apa yang dikhawatirkan istriku, kos-kosan itu sudah kosong kata sang pemilik rumah, barusan Paijo meninggalkan rumah dengan naik taksi. Dalam kamar kosnya kosong melompong, hanya kutemui secarik kertas bufalo putih dengan tulisan besar “AYAH-IBU IZINKAN AKU PERGI DAN MENJADI GURU” aku terduduk lemas. Istriku tiba menyusulku ketika ia melihat tulisan itu emosinya langsung memuncak. “Ini semua gara-gara kau, Yah. Kau terlalu keras memaksakan kehendak. Ingat, Yah. Jadi guru itu pilihan hidup. Jadi kaya itu takdir. Tidakkah kau berpikir mungkin saja kalau kau tidak jadi guru, kamu tidak mempunyai istri seperti aku ini.” Aku terdiam, dalam hati aku membenarkan kata-kata istriku. Bukankah aku mendaptkan istri karena ia dulu muridku sendiri. Untuk pertama kalinya kata-kata istriku tidak aku bantah. Padahal aku ini orang yang tidak mau kalah. “Apa kau bisa menjamin kalau tidak jadi guru nanti Paijo bisa menjadi lebih kaya? Punya mobil dan rumah mewah? Miskin atau kaya bukan karena profesi tapi karena usaha dan kerja keras kita.” Aku semakin menunduk. Tumben istriku berkata setegas ini. Mungkin karena emosinya yang kehilangan anak tunggal tercinta. Tapi itu kejadian lima belas tahun yang lalu. Kini Paijo adalah pengusaha percetakan yang sukses sekaligus sebagai kepala sekolah teladan se-provinsi yang dinobatkan baru-baru ini. Usaha percetakannya bisa sukses karena penguasaannya pada dunia informatika sedangkan jadi kepala sekolah sukses adalah berkat penguasaannya pada dunia pendidikan. Rupanya setelah kabur Paijo kuliah dua jurusan sekaligus pagi dan sore. Jurusan Informatika dan Pendidikan Matematika. Hebatnya dia mencari biaya sendiri karena sejak kepergiannya aku kehilangan kontak dengannya. Hebatnya lagi sekolah itu adalah dia sendiri yang jadi perintisnya. “Terima kasih, Ayah, Ibu. Berkat doa restunya sekarang Paijo bisa sesukses ini.” Kata Paijo pada suatu kunjungan yang kesekian sambil membawa anak istrinya. Aku hanya bisa memeluknya dan menitikkan air mata. Sedangkan ibunya hanya bisa sesenggukan. “Tidak, Jo, semua ini berkat usahamu sendiri. Ayah macam apa yang hanya bisa marah dan mengusir anaknya.” “Tidak, Yah, kaulah yang lebih berhak jadi guru teladan. Jika bukan karena Ayah, tidak mungkin Paijo ingin jadi guru.” Air mataku semakin deras. Bagaimana tidak, setelah sekian lama ditentang dan dikekang kemarahan, masih juga Paijo menghormatiku sebagai Ayah. Rasanya sudah sempurna aku hidup di dunia dengan segala keinginan yang terkabulkan. Wonoayu, 7 November 2021
A. Haris ar-Raci Anggota FLP Mojokerto, Pengajar di MI. Bustanul Ulum Perning Jetis Mojokerto
RESENSI BUKU :
Guru Digital di Ruang Kelas Virtual Judul Penulis Penerbit Cetakan Tebal ISBN Peresensi
P
: : : : : : :
Media Pembelajaran Digital Hamdan Husein Batubara, M.Pd.I Rosda, Bandung Juli, 2021 336 halaman 978-602—446-555-1 Muhammad Itsbatun Najih Bergiat di Muria Pustaka, Kudus
andemi Covid-19 memang belum usai. Namun, perlahan dunia beranjak pada apa yang disebut kenormalan baru (new normal). Gerbang pintu sekolah mulai dibuka. Kegiatan belajar mengajar secara luring alias tatap muka dijalankan semampu-mampunya dengan tetap bermasker dan menaati sejumlah protokol kesehatan lainnya. Hasrat untuk belajar tidak dengan perangkat berbasis daring (online) seakan menubuh dalam jati diri saban manusia yang bersifat sosial. Meski demikian, selama pandemi, seluruh stakeholders pendidikan mau tidak mau alias dipaksa untuk lekas menerapkan pembelajaran yang berbeda. Siapa yang memaksa? Kita mahfum bahwa sebelum pandemi ini, skema pembelajaran sudah hendak menuju pada apa yang disebut digitalisasi alias serba digital. Zaman-lah yang memaksa! Di luar kegiatan pembelajaran di sekolah, anak-anak tingkat sekolah dasar sudah terbiasa bermain gawai (gadget). Kita bahkan mengeluhkan penetrasi gawai pada lingkup usia bocah. Mereka sudah meninggalkan permainan fisik lazimnya anak-anak periode 90-an. Meski mereka taktis bergawai, keterampilannya hanya berpusat pada gim dan hiburan. Buku ini hadir di momen tepat. Saat di mana kebutuhan terhadap kecakapan menguasai sejumlah perkakas digitalisasi; utamanya di sektor pendidikan. Kalangan anak-anak, dengan buku ini, bisa diarahkan untuk terampil berkegiatan
yang lebih bermanfaat ketimbang melulu dolanan yang membuat pedih mata. Bagaimana kalangan pendidik? Buku ini sememangnya menyorot guru selaku ujung tombak dunia pendidikan. Banyak warta mengabarkan tidak sedikit pendidik masa kini masih belum cakap teknologi. Pendidik generasi baby boomers dan generasi X alias yang kini sudah usia 50-an ke atas, kerepotan menghadapi transisi model pembelajaran pada hari ini, era digital. Pembaca bisa membayangkan betapa sengkarut pembelajaran hari ini, bahkan sebelum pandemi yang mengharuskan semuanya serba online, mempertemukan guru era old mengajar kepada generasi Z dan Alpha? Tuntutan harus mengikut zaman, memang sebuah keniscayaan; termasuk pendidik sepuh. Problemnya, tidak sedikit dari mereka lantas teranggap enggan atau malas untuk belajar seputar teknologi dan perangkat pembelajaran modern. Buku ini boleh dibilang taktis dan friendly sebagai upaya mengatasi problem tersebut di atas. Bahasan buku dipaparkan dibuat mudah serta lengkap alur. Langkah ini tentu menjawab problem pendidik sepuh agar tidak kian tertinggal dengan pendidik muda serta demi kelancaran kegiatan pembelajaran itu sendiri. Hanya saja, ilustrasi yang tidak berwarna dirasa kurang ramah bagi pembaca/ pendidik sepuh. Apakah problem pembelajaran digital hanya didominasi kalangan pendidik sepuh? Tidak juga! Banyak pendidik muda sebenarnya mengalami problem sejenis. Bila pendidik sepuh, ibaratnya mesti memulainya dari nol, maka pendidik muda memang sudah punya pendasarannya. Namun, tentu saja tidak cukup sampai di situ. Pendidik muda mesti lebih bergerak lebih jauh. Lantaran dunia teknologi kian hari selalu menuntut kebaruan.
Buku tebal ini lantas memaparkan tentang “bergerak lebih jauh itu”. Pendidik muda tidak cukup sekadar cakap mengoperasikan power point, misalnya. Namun, pendidik muda hari ini perlu menguasai pembuatan video pembelajaran dengan segala reniknya. Bahkan tentang power point pun, buku ini secara lengkap memaparkan sisi lain power point yang sesuai untuk perkakas pembelajaran. Bila selama ini sarjana pendidikan adalah yang telah bergelut dengan teori dan praktik pembelajaran di kelas, maka hari ini, teori dan praktik tersebut bisa saja menghadapi problem amat unik. Yakni, bagaimana teori dan praktik seorang pendidik dalam menciptakan suasana pembelajaran di ruang virtual. Kelas virtual ini dalam banyak hal, tidak bisa disamakan dengan kelas tatap muka sebagaimana lazimnya praktik pembelajaran sebelum pandemi. Karena itu, buku ini mewedarkan pula strategi pengelolaan sistem pembelajaran daring. Dimulai dari teknik membuat kelas virtual dengan Google Classroom hingga teknik pembuatan tugas dan kuis. Sayangnya, penulis buku nihil membincang cara-cara terbaik bagaimana merangkai relasi yang mengakrabkan antara pendidik dan peserta didik sebagaimana suasana tersebut dapat dijumpa pada pembelajaran tatap muka di ruang kelas. Buku ini memang bersifat how to alias menyajikan ragam tips dan teknis pembelajaran digital. Maka buku ini tidak sampai pada tahapan unsur pedagogis dan hal-hal yang bersubstansi pendidikan karakter di sekolah. Walhasil, buku ini justru mengisi dan memperkaya atas masih minimnya pustaka pembelajaran berbasis digital. Dengan kata lain, betapa banyak pendidik yang sukses menjalankan kegiatan pembelajaran di ruang kelas, tetapi tidak sedikit pula yang masih kepayahan sekadar untuk membuat surat elektronik (e-mail). Boleh jadi pembaca berpikir, bukankah aneka tips perangkat pembelajaran daring banyak dijumpa di laman Youtube, misal? Bahkan lengkap beserta tutorialnya. Betul! Namun, buku ini diterbitkan lantaran sekiranya masih banyak pendidik yang lebih nyaman dengan model membaca buku berjenis panduan macam ini. Selain itu, buku ditulis oleh yang juga bergelut dan mengerti sisi melik dunia pendidikan. Ketimbang berlama-lama memelotot layar gawai, membaca buku pun lebih menyehatkan mata, bukan? [*]
PEMIMPIN UMUM: Nawang Esthi Lestari PEMIMPIN REDAKSI/PENANGGUNG JAWAB: Wahyu Kuncoro SN WAKIL PEMIMPIN REDAKSI : Wawan Triyanto REDAKTUR PELAKSANA: Gatot Suryo Widodo KOORDINATOR LIPUTAN : Bambang WN REDAKTUR: Choirul Anam, Anangsyah Isfianto, Sufendi Dimyati, Andre Endrayana Sasmita, Helmi Supriyatno, Zainal Ibad Reporter : M. Ali, Rachmat Caesar BSW, Zainal Ibad, Adit Hananta Utama, Abed Nego, Gegeh Bagus Setiadi, Diana Rahmatus Sholichah, Achmad Tauriq Imani Fotografer: Trie Diana Indahwati, Oki Abdul Sholeh Malang: M. Taufiq, Kabupaten Malang : Cahyono Nor Rochmah, Kota Batu: Anas Bachtiar, Kediri: Ervan Kholis, Pasuruan : Hilmi Husein, Pamekasan: Syamsuddin, Lumajang: Dwi Wismo Wardono, Probolinggo: Wiwit Agus Pribadi Jember: Effendi, Sampang: Nur Cholis, Sumenep: Agus Irianto, Samsul Arifin, Bondowoso: Iksan Khalil, Situbondo: Sawawi, Tulungagung: Hadi Sucipto, Wiwieko Dh, Ponorogo: Yanuar Lamongan: Suprayitno, Jombang: Romadlon, Fathoni, Arif Yulianto Mojokerto: Hasan Amin, Kariyadi Sidoarjo: Ali Kusyanto, Hadi Sujitno, Achmad Suprayogi Gresik: Kerin Ikanto, Rokim, Tuban: Khoirul Huda Madiun: Sudarno, Blitar: Hartono, Nganjuk: Ristika, Bojonegoro: Achmad Basir, Trenggalek: Wahyu Asmoro, Jakarta: Tjitjik Rahayu. Direktur Utama: Nawang Esthi Lestari, Direktur Umum: Wahyu Kuncoro SN, Direktur Keuangan Mira Damayanti Komisaris Utama: Sugeng Praptoyo, Komisaris: Bambang WN, Hasan Amin, Suprayitno, Malang: Gatot Soekardi, Ratna Nirmala, Lumajang: Didit Nur Jadit, Bondowoso: Hasto Pramudyo, Manager Produksi, Sirkulasi dan Periklanan: Sri Eddy Haryanto, Manajer Keuangan: Anangsyah Isfianto, Administrasi Keuangan: Etti Sri Kustini, Sri Poernomo, Sekretaris Perusahaan: Rani Cholyvianti, Sirkulasi: Titiek Yuliati (Koordinator), Utomo Pagon, Distribusi: Tatok Arly (Koordinator), Suparto, Mulyadi, Pracetak:Ali Sulkan (Koordinator), Danu Setiawan, Trisno purnomo, Onny Agung S, Oki Abdul Sholeh, Rendy Agung. Sekuriti: Saiful Hidayat, Akhmad Mukhdor Daniyal, Ucha Torindiansyah Alamat Kantor Pusat/Iklan/Redaksi: Jalan Indragiri 73 Surabaya, Telp : 031- 561-5454, Fax : 031-561-9009, Email Iklan: bhirawa_indragiri@yahoo.com, Email Redaksi: harian_bhirawa@yahoo.com Sirkulasi: Jalan Pengenal 5, Surabaya (60174), Telp : 031- 547-0650 (3 lines), Fax : 031-534-3359, Email Sirkulasi: bhirawasirkulasi@yahoo.com Bhirawa Online : http://www.harianbhirawa.co.id Bank: Bank Mandiri (BBD Jembatan Merah) Surabaya, No. Rek:140.0080000053, Percetakan: PT Media Nusantara Press, Kawasan Industri SIER, Jl. Rungkut Industri III No.49, Surabaya SIUPP: Nomor 159/SK/Menpen/SIUPP/A.7/1986, 22 April 1986.
Tarif Iklan: Iklan Baris Rp. 7.500/baris (maksimal 5 baris), Iklan Tender/Lelang Rp.10.000/mm kolom, Iklan Display warna (FC) Rp.10.000/mm kolom, Iklan Display hitam putih (BW) Rp.7.500/mm kolom. Harga belum termasuk PPn 10%.
Jumat Pon, 3 Desember 2021
PELAYANAN PUBLIK
Halaman 5
Dukung Penguatan Sektor Perikanan dan Pertanian
PLN Gencarkan Program Electrifying Marine dan Agriculture Surabaya, Bhirawa Sebagai upaya memenuhi kebutuhan listrik pelanggan pada sektor perikanan khususnya para petani tambak yang masih menggunakan diesel, PLN UP3 Gresik gencarkan program electrifying marine. Tercatat, potensi electrifying marine di wilayah Gresik yakni 15.601 Ha. “Kondisi saat ini, petani tambak masih banyak yang mengelola tambaknya secara konvensional dengan menggunakan genset, sedangkan di area sekitar tambak telah tersedia jaringan distribusi PLN. Petani tambak yang telah menggunakan listrik baru sekitar 885 Ha (5%) dari luas wilayah tambak di Gresik. Hal tersebut menjadi peluang bagi PLN UP3 Gresik untuk meningkatkan penjualan tenaga listrik (ekstensifikasi),” terang Manager PLN UP3 Gresik, Paultje Mangundap. Pada momentum peringatan Hari Pahlawan tahun 2021, PLN memilih pelanggan PLN yang tangguh, gigih, berkreasi, dan inovatif men-
gatasi segala keterbatasan dengan metode usaha baru berbasis pemanfaatan energi listrik. Mereka berhasil berinovasi dan memanfaatkan energi listrik PLN untuk meningkatkan produktivitas usahanya. Lilik Deswati, salah satu Petani tambak budidaya udang Vaname intensif di Kecamatan Ujung Pangkah Gresik, telah membuktikan bahwa penggunaan listrik meningkatkan produktivitas dan hasil tambaknya. Lilik Deswati meraih Penghargaan Wirausaha Bahari Tangguh (Electrifying Marine) dari PLN dengan Penghargaan Silver Appreciation di kantor Pusat PLN, Jakarta (30/11) lalu. Lilik yang juga berprofesi sebagai
penggerak budidaya udang intensif di Kabupaten Gresik ini memiliki enam petak pemeliharaan, dua kolam tandon, satu ipal. “Awalnya kami menggunakan listrik daya 53 kVA, setelah ada perluasan penambahan petak baru kami menambah daya menjadi 82,5 kVA. Dari 1,9 hektar luas lahan dan 10 kolam kami menghasilkan 26,7 ton per siklus, satu siklus 120 hari. Tentu listrik sangat dibutuhkan dalam budidaya udang intensif dan kami berterimakasih sekali atas program PLN ini, semoga PLN selalu jaya dan selalu meningkatkan pelayanan kepada masyarakat sehingga usaha yang dikembangkan itu selalu bisa didukung PLN,” tutur Lilik. “Penghargaan tersebut diberikan kepada Lilik Deswati karena telah memanfaatkan listrik PLN untuk meningkatkan produktivitas usaha serta menjadi inspirasi usaha produktif berbasis pemanfaatan energi listrik PLN
bagi masyarakat. PLN juga memberikan penghargaan Electrifying Heroes kepada Ketua Panaba (Petani Buah Naga Banyuwangi), Edy Purwoko atas perannya memberikan pembinaan untuk meningkatkan produksi buah naga dengan pemanfaatan listrik untuk pertanian buah naga,” terang General Manager PLN UID Jawa Timur, Adi Priyanto. Edy Purwoko yang meraih penghargaan silver apreciation ini telah mengajak para petani buah naga untuk beralih dari diesel ke listrik PLN untuk peningkatan produksi pertaniannya. “Dengan menggunakan listrik PLN pada penerapan teknologi penyinaran tanaman buah naga, petani buah naga dapat menghemat biaya pemakaian listrik sampai 48%, yang semula dengan diesel biaya perbulan mencapai 8,9jutaan menjadi sekitar 4jutaan. Tak hanya itu, produktivitas pun meningkat yang semula hanya 14ton/
Ikan melimpah setelah dapat dukungan PLN
hektar menjadi 26 ton per hektar per tahunnya,” papar Edy. Adi berharap, PLN dapat terus mendorong sektor pertanian dan perikanan untuk lebih produktif dengan
energi listrik. Melalui unit pelayanan pelanggan di berbagai wilayah Jawa Timur, PLN akan mengekstensifikasi potensi kedua sektor yang bisa didukung PLN.[ma]
LINTAS PELAYANAN
Tak Kenal Lelah, Petugas Vaksinasi Bojonegoro Rela Seberangi Sungai Bojonegoro, Bhirawa Tak mengenal lelah, berbagai cara dan upaya terus dilakukan oleh petugas gabungan di Bojonegoro untuk menggenjot vaksinasi Covid-19 dalam rangka mewujudkan herd immunity di kalangan warga masyarakat. Salah satu yang terus dilakukan adalah dengan menggelar vaksinasi keliling door to door siang hingga sore. Hal itu seperti yang dilakukan di wilayah Desa Ngrancang Kecamatan Tambakrejo Kabupaten Bojonegoro. Tiga Pilar Desa Ngrancang dan Tenaga Kesehatan (Nakes) kompak bahu membahu dan tidak kenal lelah melakukan vaksinasi door to door system. Salah satunya di wilayah Desa Ngrancang Kecamatan Tambakrejo Kabupaten Bojonegoro. Bhabinkamtibmas Bripka Suyono bersama Babinsa Serda Dwi, Sekretaris Desa (Sekdes) Ngrancang Ibu Eni, Bidan Desa, Lina Widyaningsih dan Perawat Kesehatan, Danang melakukan vaksinasi door to door di Dusun Ngengo Desa Ngrancang Kecamatan Tambakrejo Kabupaten Bojonegoro, kemarin (2/12). Dalam kegiatan tersebut Tiga Pilar dan Nakes melakukan jemput bola dengan mendatangi rumah-rumah warga masyarakat yang berada di Dusun Ngengo dengan menyeberangi sungai Ngengo. “Vaksinasi door to door ini adalah salah satu cara yang ditempuh untuk menggenjot vaksinasi serta memberikan kemudahan terutama bagi para lansia dan warga yang tidak mempunyai sarana untuk kegiatan vaksinasi. Kita (petugas gabungan) tak kendor walaupun kondisi jalan berlumpur atau nyebrang sungai,yang penting desa binaan saya harus tervaksin 100 persen,” tandas Bhabinkamtibmas Desa Ngrancang, Bripka Suyono.[bas]
Ketua Dekranasda Promosikan Produk UMKM dari Kalut Sidoarjo, Bhirawa Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi Jawa Timur, Arumi Bachsin Emil Dardak, menyatakan terima kasihnya atas kunjungan kerja dari Ketua Dekranasda Provinsi Kalimamtan Utara (Kaltara), Rahmawati Zainal. Rombongan Dekranasda dari Provinsi termuda di Indonesia itu, Kamis (2/12) kemarin, diterima oleh istri Wakil Gubernur Jatim, Emil Dardak, itu di kantor Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Jawa Timur, di jalan raya Juanda No.22 Kab Sidoarjo. Selain menyampaikan potensi wisata di Jatim yang menarik untuk dikunjungi, Arumni juga tidak lupa menyampaikan potensi kerajinannya yang banyak dihasilkan dari para pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM). Mulai dari produk unggulan kerajinan, juga produk kulinernya. [kus]
alikus/bhirawa
Ketua Dekranasda Jawa Timur, Arumi Bachsin Emil Dardak, menerima kunjungan kerja Ketua Dekranasda Kalimamtan Utara, Rahmawati Zainal di kantor Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Jawa Timur.
Kepala Dinas Sosial Asrofi dan Kepala BPJS Kesehatan saat memberikan keterangan.
achmad supayogi
Pemkab Komitmen Fasilitas Warga Tidak Mumpu ke RS Sidoarjo, Bhirawa Meskipun program UHC (Universal Health Coverage) yang memfasilitasi bagi warga yang tidak mampu untuk berobat ke rumah sakit secara gratis, kini mulai terganggu. Namun Pemkab Sidoarjo tetap berkomitmen memberikan fasislitas tersebut dengan menggunakan anggaran APBD Sidoarjo sendiri. Hal tersebut ditegaskan Kepala Dinas Sosial Sidoarjo Drs Ec Asrofi MM saa menghadiri acara Media Gathering BPJS Kesehatan
Cabang Sidoarjo, bersama awak media, pada (2/12) kemarin. Asrofi menegaskan, kalau Bupati Sidoarjo telah berpesan hingga saat ini warga Sidoarjo yang sakit dan tidak mampu masih bisa melakukan pengobatan secara gratis di RSUD. “Saya tidak ingin ada warga Sidoarjo yang terlantar, tidak mau mendapatkan perawatan, atau pengobatan saat ke rumah sakit,” tegas Asrofi yang meneruskan mandat dari Bupati Si-
doarjo Ahmad Muhdlor Ali. Pihaknya juga sangat mengapresiasi Sidoarjo yang sudah mencanangkan UHC dengan sasaran 95 persen dari jumlah penduduk. Namun hingga sekarang ini masih harus adanya data yang akurat, karena para penerima manfaat harus tepat sasaran. “Oleh sebab itu pihaknya juga telah melakukan Verval (Verifikasi dan Validasi), hingga 22 Nopember 2021 dari data 123 ribu yang sudah tervalidasi sebanyak 50
ribu jiwa,” terang Asrofi yand didampingi Kepala BPJS Kesehatan Cabang Sidoarjo Yessy Novita. “Dengan adanya penonatifkan PBI, akhirnya UHC tidak tercapai. Kami juga mengusulkan hasil Verval ke Kementerian sosial. Hingga hari ini kami menunggu penetapan dari Kemensos. Namun masih tetap memberikan layanan kepada masyarakat yang tidak mampu bila mengalami sakit untuk berobak ke rumah sakit,” terang Asrofi.[ach]
Kantor Pemerintah Diminta Ramah Disabilitas Tulungagung, Bhirawa Komunitas disabilitas di Tulungagung meminta agar kantor pemerintah dan swasta ramah bagi mereka. Selama ini hanya ada sebagian bangunan di Kota Marmer yang dapat diakses oleh penyandang disabilitas tersebut. “Kami berharap dengan nanti ada perda tentang disabilitas perkantoran pemerintah atau pun swasta khususnya yang berlantai dua dapat ramah disabilitas. Selama ini di kantor pemerintah, bahkan di kantor DPRD Tulungagungi belum ada akses untuk itu,” ujar Ketua Persatuan Cacat
Tubuh (Percatu) Tulungagung, Didik Prayitno saat hearing publik Ranperda tentang Perlindungan dan Pemberdayaan Penyandang Disabilitas di Ruang Aspirasi Kantor DPRD Tulungagung, Kamis (2/12). Ia menyebut penyandang disabiitas tidak menuntut yang berlebihan pada pemerintah. Mereka hanya ingin kesamaan dan kesetaraan. “Kami pun sadar jika kantor atau fasilitas publik dijadikan ramah disabilitas butuh juga anggaran yang besar. Tetapi kami yakin itu dapat terealisasi dengan skala prioritas,” sambungnya.
Beberapa komunitas disabilitas lainnya menyatakan hal serupa. Mereka juga menginginkan tidak hanya dalam bentuk bangunan fisik saja yang ramah disabilitas, tetapi juga pemerintah dapat memfasilitasi pemberdayaan ekonomi. Termasuk bagi penyandang disabilitas di desa yang bisa menggunakan dana desa. “Kami ingin setiap desa juga menganggarkan dana untuk pemberdayaan disabilitas. Yang kami tahu baru ada lima desa di Kecamatan Sendang yang peduli disabilitas. Meski mereka memberi peralatan kami sudah senang,”
papar Diah dari Perkumpulan Disabilitas Mandiri Tulungagung (PDMT). Sementara itu, Ketua National Paralympic Committe Indonesia ( NPCI) Tulungagung, Shulton, berharap saat DPRD Tulungagung dan Pemkab Tulungagung membahas Raperda tentang Perlindungan dan Pemberdayaan Penyandang Disabilitas juga dapat memperhatikan keberdaan mereka yang berjibaku dalam bidang olahraga. Ia meminta para atlet disabilitas mendapat akses di stadion, GOR atau pun tempat latihan olahraga lainnya. [wed]
Bupati Hj Mundjidah Wahab Resmikan RSU PKU Muhammadiyah di Mojoagung Jombang Bupati Jombang, Hj Mundjidah Wahab meresmikan Rumah Sakit Umum (RSU) Pembinaan Kesejahteraan Umat (PKU) Muhammadiyah di Kecamatan Mojoagung, Kabupaten Jombang, Kamis (02/12). Peresmian RSU PKU Muhammadiyah di Mojoagung Jombang ini juga dihadiri Pimpinan Cabang Muhammadiyah Kecamatan Mojoagung H Sirojul Anam, Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Jombang, Abdul Malik, Direktur Rumah Sakit Muhammadiyah dan Aisyiah Se-Provinsi Jawa Timur, Forkopimcam Mojoagung, Pimpinan Cabang Muhammadiyah, Aisyiah dan organisasi otonom Muhammadiyah se-Kabupaten Jombang. Peresmian ditandai dengan pengguntingan pita oleh Bupati Mundjidah Wahab dan penandatanganan prasasti oleh Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Propinsi Jawa Timur, KH. M. Sa’ad Ibrahim di dampingi oleh PT Direktur RSU PKU Muhammadiyah Mojoagung dr. Erika Widayanti Lestari, Ketua Majelis PKU Muhammadiyah Kecamatan Mojoagung Agus Salim, Pimpinan Cabang Muhammadiyah Kecamatan Mojoagung, H. Sirojul
Anam, dan Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Jombang, Abdul Malik. Pada kesempatan itu, Bupati Mundjidah Wahab juga menyerahkan SK izin operasional kepada Direktur RSU PKU Muhammadiyah Mojoagung, Jombang. Bupati Mundjidah Wahab menyampaikan selamat dan sukses atas diresmikannya RSU PKU Muhammadiyah. “Atas nama pribadi dan pemerintah Kabupaten Jombang, saya men-
arif yulianto/bhirawa.
Bupati Mundjidah Wahab saat peresmian RSU PKU Muhammadiyah di Mojoagung, Jombang, Kamis (02/12).
gucapkan selamat dan sukses kepada RSU PKU Muhammadiyah Mojoagung. Kami berharap, keberadaan rumah sakit ini mampu memberikan kemaslahatan bagi umat, khususnya
kontribusi peningkatan pelayanan kesehatan kepada seluruh masyarakat Jombang,” ujar Bupati Jombang. Bupati perempuan pertama di Kabupaten Jombang ini juga men-
yampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada seluruh warga Muhammadiyah di Kabupaten Jombang, dengan harapan, Muhammadiyah di Kabupaten Jombang dalam perkembangan kehidupannya akan semakin berkualitas, berkemampuan dan semakin mandiri, sehingga dapat meningkatkan peran sertanya dalam membangun sinergi dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jombang, khususnya di bidang kesehatan. “Kerja sama antara pemerintah dan warga Muhammadiyah ini juga diharapkan dapat mengatasi berbagai permasalahan yang dihadapi Kabupaten Jombang. Alhamdulillah, atas dukungan, kerjasama dan sinergitas semua pihak Kabupaten Jombang statusnya sudah level 1, sehingga sudah dapat melaksanakan kegiatan seperti ini, namun masyarakat Jombang tetap harus disiplin melaksanakan Protokol Kese-
hatan Pencegahan Covid-19,” kata Bupati Jombang. Bupati Mundjidah Wahab menyambut baik beroperasinya Rumah Sakit PKU Muhammadiyah. “Mudah-mudahan bisa memenuhi kebutuhan masyarakat akan fasilitas kesehatan yang memadai, dan hal ini tentu akan semakin menambah fasilitas kesehatan di Jombang,” tambahnya. Bupati juga mengucapkan terima kasih kepada keluarga besar Muhammadiyah yang telah berkontribusi dalam hal keagamaan, pembinaan umat, kesehatan, sosial, ekonomi dan juga di bidang pendidikan. “Keberadaan Rumah Sakit PKU Muhammadiyah ini sekaligus menunjukkan bahwa Muhammadiyah turut hadir untuk membantu memajukan bangsa dan negara, di bidang pelayanan kesehatan bagi masyarakat di Kabupaten Jombang dan sekitarnya,” pungkasnya.[rif]
Bhir
PENDIDIKAN, KEBUDA
Halaman 6
Jumat Pon, 3 D
Surabaya-Liverpool Kerjasama Edukasi Penanganan Gempa di Sekolah Surabaya, Bhirawa Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi menyambut kedatangan Duta Besar (Dubes) Inggris untuk Indonesia dan Timor-Leste, Owen Jenkins di Ruang Kerja Wali Kota Surabaya, Kamis (2/ 12). Kedatangan Dubes Inggris ini untuk mempererat hubungan kerjasama Kota Surabaya dan Liverpool, serta melakukan pembahasan mengenai pengembangan Program Sister City. Menurut Wali Kota Eri, pihaknya telah melakukan banyak pembahasan, dimulai dari bidang pendidikan, olahraga, hingga penanganan kota. Dan ke depannya juga akan melakukan pembahasan pada bidang yang lainnya, sebab Program Sister City memiliki banyak manfaat untuk warga Kota Surabaya. "Program Sister City bersama Inggris sudah melakukan kegiatan terkait dengan pengembangan kawasan Dolly, penanganan gempa, dan pelatihan sepak bola di Kota Surabaya, yang Insya Allah akan dilanjutkan dengan pelatihan di Liverpool. Ini adalah hasil dari kerjasama Surabaya dengan Inggris,'' kata Wali Kota Eri.
Usai pertemuan, Wali Kota Eri menjelaskan, pada bidang pendidikan, sudah ada skema penanganan gempa yang nantinya akan diterapkan di seluruh sekolah di Kota Surabaya. Sehingga, siswa yang memiliki kebutuhan khusus (disabilitas) bisa mendapatkan edukasi terkait penanganan gempa. "Jadi kerjasama bisa kita lakukan dalam banyak hal, sehingga nanti tim kita dan tim dari Inggris akan membahas, apa yang dibutuhkan Pemerintah Kota Surabaya atau sebaliknya. Itu bisa dikolaborasikan lebih lagi dan dituangkan dalam Program Sister City,'' jelas dia. Sedangkan untuk kerjasama ekonomi, Wali Kota Eri mencontohkan, untuk kawasan Dolly telah dilakukan program pengembangan dan sudah dibuatkan perencanaan, serta penelitian. Program pengembangan itu, salah satunya adalah kawasan wisata yang diharapkan bisa diterapkan pada tahun 2022 mendatang. ''Karena kajian dan studi sudah dilakukan bersama masyarakat sekitar Dolly. Ada wisata Dolly, ada perkembangan dan pergerakan ekonomi melalui UMKM,'' ujarnya. Sementara itu, Duta Besar (Dubes)
zainal ibad/bhirawa
Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi saat menerima kunjungan Dubes Inggris untuk Indonesia dan Timor-Leste, Owen Jenkins di Balai Kota Surabaya.
Inggris untuk Indonesia dan TimorLeste, Owen Jenkins mengaku senang bisa kembali ke Kota Surabaya dan berterima kasih kepada Wali Kota Eri atas diskusi produktif yang baru saja dilakukan dalam hal kerjasama Sister City antara Surabaya dan Liverpool. "Saya setuju dengan Pak Wali Kota Surabaya, bahwa kerjasama Sister
City Surabaya-Liverpool telah menjadi contoh terbaik di Indonesia dan saya sangat senang, Pak Wali Kota juga ingin melakukan kerjasama yang lebih luas lagi antara Surabaya dan Liverpool, juga dengan Inggris, untuk menghasilkan manfaat nyata bagi masyarakat Surabaya dan Inggris,'' kata Owen Jenkins. [iib]
Lama Istirahat Selama Pandemi Jathilan Kampung Tematik Rolak Kembali Digelar Malang, Bhirawa Geliat Pariwisata di Kota Malang, pasca Pandemi Covid 19 mulai terasa. Diantaranya, dibuktikan dengan Jatilan Kampung Tematik Rolakku Indah Kedungkandang mulai di gelar. Acara ini untuk membangkitkan kembali wisata Kota Malang yang hampir dua tahun vakum. Menurut Ketua Forkom Pokdarwis Kota Malang, Isa Wahyudi, acara ini untuk membangkitkan budaya dan pariwisata di Kota Malang. ''Kota Malang bukan hanya tujuan wisata orang Indonesia. Namun juga tujuan wisatawan dari manca negara. Melalui Kampung Tematik ini akan mengangkat minat wisatawan datang ke Kota Malang,'' jelas pria yang biasa Ki Demang. Melalui acara ini bisa menjadi pertanda kebangkitan wisata di Kota
Malang. Sebelumnya, Kampung Tematik di Kota Malang sangat merasakan dampak pandemi Covid 19. Hal ini bisa menjadi ajakan bagi masyarakat agar tidak ragu berwisata ke Kota Malang. Namun, tentu harus mematuhi Protokol Kesehatan (Prokes) yang ketat.
Sementara itu, Indah Ahmad Murtadho, salah satu pengunjung mengaku senang hadir di acara ini. Menurutnya, acara seperti sudah lama sekali tidak ada. Hal ini menjadi hiburan murah meriah di hari Minggu setelah sepekan bekerja. "Semoga setelah pagelaran ini ada
m taufiq/bhirawa
Jathilan even tahunan yang kembali digelar untuk menarik kunjungan wisata di Kota Malang.
lagi tampilan - tampilan seni di tempat ini. Sehingga wisata di Kampung Rolakku Indah ini bisa semakin mengesankan,'' ujar Ahmad. Sebagaimana diketahui, sejak diberlakukan PPKM, semua even wisata Kota Malang terhenti. Namun beberapa waktu ini, Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Dispora) sudah membuka sejumlah kawasan wisata di Kota Malang. Bahkan Pasar Wisata Velodrome dan Pasar Wisata Semeru sudah diperbolehkah buka. Kepala Disporapar, Ida Ayu Made Wahyuni menjelaskan, pihaknya sudah memberikan izin pasar wisata buka. Hanya saja tetap harus melakukan Prokes secara ketat. ''Kami izinkan pasar wisata buka, tetapi Prokes harus diperketat. Pengunjung dan pedagang harus sudah divaksin,'' tuturnya. [mut]
Guru MTS NU Trate R Ciptakan Alat Per Gresik, Bhirawa Mendapat penghargaan tentu menjadi impian bagi semua guru. Apalagi penghargaan yang didapat itu berskala nasional. Seperti dialami M Faiq Rofiqi SSi, guru MTs NU Trate ini. Saking bahagianya ia sampai menangis setelah dinobatkan sebagai juara I dari Kementerian Agama (Kemenag) RI atas keberhasilannya menciptakan alat peraga pembelajaran. Keberhasilan Faiq itu tidak hanya disambut suka cita anak dan istri di rumah. Semua guru dan siswa MTs NU Trate juga turut riang gembira menyambut prestasi Faiq yang mampu menciptakan alat peraga pembelajaran itu. Bak pemain bola yang habis memenangkan pertandingan. Begitu turun dari mobil, Faiq langsung disambut sholawatan dan mendapat kalungan bunga di halaman sekolah itu, Kamis (2/12). Faiq mampu menciptakan alat peraga pembelajaran yang dibuat dengan metode penelitian yang dilakukan oleh siswa. Alat peraga itu dinamakan 'Bio Baterai. Keunggulan alat itu diantaranya bersifat portabel, berbahan bekas, harga terjangkau, dapat melatih berfikir kritis, dapat menjelaskan konsep rangkaian seri dan paralel. "Saya sempat menangis saat mendengar pengumuman pemenang di bidang laborat, karena saya tidak menyangka jika menjadi juara. Al-
hamdulillah bisa Juara I. Padahal saat penyampaian presentasi di tingkat provinsi saya merubah total karena kurang pas pada waktu itu,'' jelas Faiq panggilan akrabnya.
M Faiq Rofiki bersama ala
Can't Touch, Permainan Edukasi Anak Cegah Covid-19
BANGKU POJOK
hasan amin/bhirawa
Babinsa Koramil Kemlagi saat memberikan semangat kapada para siswa agar tidak takut disuntik imunisasi.
Koramil 0815/06 Kemlagi Beri Semangat Siswa SD Imunisasi Campak-Rubella Mojokerto, Bhirawa Untuk mensukseskan Bulan Imunisasi Anak Sekolah (BIAS) terhadap penyakit Campak dan Rubella, Kodim 0815/Mojokerto, kendati gencar mengejar target cakupan vaksinasi Covid 19, para Babinsa Koramil jajaran Kodim 0815/Mojokerto tetap memantau dan mendampingi layanan kesehatan di wilayah Kabupaten Mojokerto. Babinsa Koramil 0815/06 Kemlagi, Sertu Endro Sutoyo, terus memberikan semangat dan motivasi BIAS kepada para siswa Madrasah Ibtidaiyah Paradigma Baru (MI PABA) Desa Mojokumpul, Kecamatan Kemlagi, Kabupaten Mojokerto, Senin (29/11). Dengan didampingi Kepala Sekolah MI PABA, Ustadz Mufid SAg dan beberapa guru pendamping, Sertu Endro Sutoyo dan Bidan Desa, Masnuah AMd Keb, beserta Tim Nakes tampak membaur bersama para siswa untuk memberikan informasi tentang kesehatan, salah satunya tentang cara membersihkan gigi yang sehat dan benar. Babinsa Mojokumpul juga meyakinkan para siswa agar tak takut saat diimunisasi campak dan rubella kali ini. Tentunya hal ini disampaikan Babinsa dengan bahasa sederhana diselingi canda dan tawa, sehingga para siswapun menjadi lebih rileks dan santai, pelaksanaan imunisasipun menjadi lancar dan aman. [min]
Surabaya, Bhirawa Banyak cara mencegah penyebaran Covid 19. Diantaranya, melalui penerapan Protokol Kesehatan (Prokes). Hal itu juga berlaku bagi anak - anak yang aktif bermain di luar rumah. Maka untuk memahamkan pentingnya Prokes di usia anak - anak, Tim Pengabdian Masyarakat (Abdimas) Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya merancang aplikasi permainan edukasi untuk anak - anak agar dapat mencegah penularan Covid 19. Can't Touch yakni aplikasi yang bertujuan sebagai sarana pembelajaran interaktif mengenai bahaya dari Virus Covid 19 ditujukan bagi anak - anak di tingkat TK dan SD. Salah satu anggota Tim Abdimas dari Power System Simulation Laboratory (PSSL) ITS, Fachry Azca Haidar Fayumi menjelaskan, aplikasi ini dirancang untuk mengedukasi anak - anak dalam menghindari penu-
laran Covid 19. "Juga cara menjaga kesehatan diri, kehidupan new normal serta Prokes,'' tambah mahasiswa Departemen Teknik Elektro ini. Dalam mengembangkan aplikasi Can't Touch, Tim Abdimas ini menggandeng perusahaan teknologi TicTech Studio. Setelah melalui pengembangan selama kurang lebih tiga bulan, akhirnya permainan ini berhasil tersedia di Google Play Store dan dapat diakses secara umum. Aplikasi permainan ini memiliki fitur mini games mengenai Covid 19, penilaian skor, serta mengunggah skor ke media sosial. Fachry menjelaskan, permainan ini tidak memiliki batasan level. Namun waktu tantangan akan semakin cepat seiring dengan meningkatnya level, sehingga permainan menjadi terasa lebih sulit. Mini games yang ada juga disajikan berulang kali untuk menciptakan efek repetisi. [ina]
Pemililihan Duta GenRe Kabupaten Trenggalek tahun 202
Pemilihan Duta Genre Ka
Dorong Remaja di Trengga Trenggalek, Bhirawa Bunda Generasi Berencana (GenRe) Kabupaten Trenggalek, Novita Hardini Mochamad SE, membuka ajang Pemililihan Duta GenRe Kabupaten Trenggalek tahun 2021 di Pendopo Manggala Praja Nugraha, Rabu (1/12) lalu. Sebanyak 30 remaja di Kota Keripik Tempe terpilih menjadi finalis yang akan dinilai dewan juri yang berkompeten, salah satunya Bunda GenRe Trenggalek. Duta yang terpilih tentunya akan melanjutkan tongkat estafet duta Generasi Berencana di Bumi
Menaksopal. Bukan ajang keren kerenan, GenRe sendiri di inisiasi untuk mendorong remaja di Trenggalek lebih berkualitas dan memiliki ilmu yang cukup dalam mengenali serta pintar merencanakan keluarga yang baik. Seperti pesan yang disampaikan Bunda GenRe Kabupaten Trenggalek saat membuka ajang Pemilihan Duta GenRe ini. ''Siapapun bisa menghitamkan warna kehidupan, namun dipastikan tidak ada yang mampu menghitamkan kehidupan kita,'' ucap istri Bupati Trenggalek ini menyampaikan pe-
sannya. Dalam a GenRe ini juga m encanaan keluar lakukan sejak din usia remaja, deng haman terkait se ga dapat dipaham Pemilihan Duta ditujukan untuk m erasi muda yang jak teman seba menciptakan kelu harmonis serta m an keluarga yang "Kini penduduk lebih besar diban
Tampilan halaman utama dan mini game Can't Touch rancangan Tim Abdimas ITS.
GALERI PRESTASI
Dua Guru SMKN 1 Bondowoso Raih Prestasi Provinsi Jatim dan Nasional Plt Kepala Cabang Dinas Pendidikan (Cabdindik) Provinsi Jawa Timur Wilayah Kabupaten Situbondo dan Kabupaten Bondowoso, H Mahrus Syamsul, memberikan apresiasi atas capaian prestasi yang diraih dua guru SMKN 1 Bondowoso, yakni Arif Firmansyah AMd SSn dan Ofridaningsih SAb. Oleh: Sawawi, Kabupaten Bondowoso
sawawi/bhirawa
Kepala SMKN 1 Bondowoso, Drs Malik MPd (tengah) mendampingi dua guru berprestasi tingkat Provinsi Jatim dan tingkat nasional.
Menurut H Mahrus, capaian yang diraih dua tenaga pengajar di SMKN 1 Bondowoso patut untuk terus didorong agar kedepan mampu mengukir prestasi lain yang lebih bergengsi dan lebih fenomenal. Selain itu, kedua guru ini harus diberi peluang yang cukup untuk memperluas potensi dan kemampuan yang dimiliki. "Saya sampaikan apresiasi kepada Kepala SMKN 1 Bondowoso atas pembinaan yang
diberikan sehingga kedua guru itu meraih prestasi yang tinggi. Kepada kedua guru ini kami juga mengucapkan selamat. Semoga terus sukses meraih prestasi,'' terang H Mahrus. Sementara itu, Kepala SMKN 1 Bondowoso Drs Malik MPd, melalui Wakil Kepala Sekolah (Wakasek) Bidang Kehumasan, Aning menjelaskan, kedua guru yang berhasil mengukir prestasi ditingkat nasional itu Arif Firmansyah
AMd SSn. "Ya kami patut bersyukur sekaligus bangga dengan capaian yang diraih Arif, berhasil meraih juara I Nasional dalam Lomba Video Pembelajaran dengan tema 'Menulis Script'. Lomba ini diselenggarakan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Tehnologi (Kemendikbudristek) RI, baru - baru ini,'' aku Aning. Aning menjelaskan, lomba yang dikuti para guru di tanah air itu dipusatkan di Jakarta. Khusus sosok Arif, sehari - hari tercatat sebagai guru Mata Pelajaran (Mapel) perfilman di SMKN 1 Bondowoso. Dengan capaian prestasi ini seluruh keluarga besar dan stake holder di SMKN 1 Bondowoso terus mendukung upaya Arif Firmansyah mencetak prestasi prestasi
lainnya di masa mendatang. Wanita berhijab ini juga menjelaskan, selain meraih prestasi nasional, salah satu guru perempuan SMKN 1 Bondowoso bernama Ofridaningsih SAb juga berhasil meraih penghargaan bergengsi di tingkat Provinsi Jatim. Guru perempuan ini tercatat berhasil meraih juara I GTK (Guru dan Tenaga Kependidikan) Creatif Camp Bidang lomba kewirausahaan yang digelar Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur Tahun 2021. "Ofridaningsih ini tercatat sebagai salah guru mata pelajaran keuangan. Kami sangat bersyukur, karena dalam beberapa momen ada dua guru berhasil meraih prestasi yan menggembirakan,'' tandas Aning. [*]
rawa
& OLAHRAGA Raih Juara I Nasional raga Pembelajaran
AYAAN
Desember 2021
Halaman 7
Perketat Prokes, Tingkatkan Sistem Imun Tubuh di Libur Nataru
Faiq mengucapkan terima kasih atas dukungan dari sekolah, yayasan, Kemenag dan Kanwil Kemenag Provinsi Jawa Timur yang membimbing mulai awal hingga mencapai prestasi. ''Prestasi ini semoga bermanfaat bagi saya dan bagi yang lain sebagai motivasi bagi rekan rekan yang lain untuk selalu berusaha, untuk melakukan yang terbaik,'' tuturnya. Sementara, HM Alfi Wahyudi, Ketua Yayasan MTs NU Trate ini men-
at peraga yang diciptakan.
kerin Ikanto/bhirawa
gatakan, sekolah ini sering mengikuti kegiatan di tingkat nasional, baik guru maupun siswanya. ''Prestasi yang luar biasa kali ini guru MTs di bidang laborat dan dari seluruh Indonesia di seleksi lima peserta, satu diantaranya Pak Faiq dari MTs NU bisa menjadi Juara I. MTs NU ini salah satu sekolah swasta terbesar di kota yang prestasi nya tidak kalah dengan sekolah negeri,'' kata Alfi. Sementara itu, Markus, Kepala Kemenag Gresik yang diwakili oleh Fitrotul Khoiriyah pengawas Kemenag sangat mengapresiasi prestasi yang telah dicapai oleh Guru MTs NU Trate "Selamat atas kemenangan Anugerah Guru dan Tendik kemenag tahun 2021. Kami mewakili Kemenag Gresik mengucapkan selamat atas prestasi nya Ini merupakan prestasi yang luar biasa yang diraih guru di Kabupaten Gresik,'' kata Fitrotul. Lomba itu digelar dalam rangka peringatan Hari Guru Nasional (HGN) 2021 yang digelar Kemenag. Dalam kompetisi itu diambil lima besar ditentukan menjadi juaranya. Setelah menjalani penilaian yang ketat maka Kemenag RI memutuskan juara I MTs NU Trate. Juara II MAN 2 Yogjakarta dan Juara III MAN 2 Boyolali. [eri]
Prof Dr Theresia Indah Budhy S drg Mkes Sp PMM(K),
Surabaya, Bhirawa Libur Natal dan Tahun Baru 2022 (Nataru) menjadi perhatian pemerintah dalam mengantisipasi meningkatnya kasus Covid 19. Bahkan pemerintah sudah berancang - ancang menerapkan kembali PPKM Desember 2021 di Indonesia. Pasalnya, libur Nataru menjadi tradisi pulang kampung, berkumpul dan berwisata yang telah menjadi tren dan biasanya dilakukan masyarakat di momen ini. Di samping itu varian baru Covid 19, yakni Omicron juga ditemukan di beberapa negara. Senada dengan itu, pakar imunologi Universitas Airlangga (Unair), Prof Dr Theresia Indah Budhy S drg Mkes Sp PMM(K), juga mengimbau masyarakat untuk menaati Protokol Kesehatan (Prokes) dan juga peraturan yang te-
lah ditetapkan. "Patuhi instruksi yang sudah dibuat, karena itu demi kebaikan kita,'' sebutnya, Kamis (2/11). Dalam Program Dinamika Jawa Timur ini, drTheresia menyebut, Virus Corona sebagai virus yang pintar dan dapat bermutasi secara cepat. Jenis terbarunya, yaitu Omicron memiliki lebih dari 10 varian yang dapat berkembang seiring berjalannya waktu. Maka selain vaksin dan melakukan Prokes, guru besar Imunologi ini memastikan sistem imun dalam kondisi yang baik, juga menjadi salah satu langkah preventif untuk menghadapi virus ini. Meningkatkan natural immune merupakan gerbang utama menjadi hal yang perlu dilakukan namun sering diabaikan. Ketua Program Studi Imunologi Sekolah Pascasarjana Unair ini mem-
berikan saran agar masyarakat untuk melakukan pola hidup sehat, meskipun sulit dilakukan di tengah era serba instan. "Pola tidur harus bagus, menjaga asupan makanan yang dikonsumsi. Walaupun di zaman modern ini rasanya sulit, namun harus diupayakan untuk membentuk sistem imun yang prima,'' tuturnya. Prof Theresia menyebutkan, lonjakan kasus saat ditemukannya Covid 19 jenis Delta pada beberapa waktu lalu dapat menjadi pelajaran penting bagi masyarakat Indonesia. Meskipun Indonesia masuk dalam peringkat atas dunia dalam pemulihan Covid 19 dan tercatat sebagai negara Asia nomor satu dalam penanganan Covid-19, masyarakat perlu mewaspadai penyebaran virus Covid-19. [ina]
Bupati Mundjidah Wahab Buka Bimbingan Teknis Pemberdayaan Komite Sekolah Jombang, Bhirawa Bupati Jombang, Hj Mundjidah Wahab membuka Bimbingan Teknis (Bimtek) Pemberdayaan Komite Sekolah di Pendopo Kabupaten Jombang, Kamis (2/12) kemarin, dihadiri Ketua dan Jajaran Pengurus Dewan Pendidikan Kabupaten Jombang, Kepala OPD terkait, serta Komite Sekolah SDN/MIN dan SMPN/ MTSN se-Kabupaten Jombang. Masih ditemukannya berbagai kendala yang dihadapi para Komite Sekolah dalam memajukan sekolah masing - masing, mendorong bagi Dewan Pendidikan untuk melakukan Pemberdayaan Komite Sekolah se-Kabupaten Jombang, sehingga kehadirannya semakin optimal melalui Bimtek Pemberdayaan Komite Sekolah dengan menghadirkan Prof Akh Muzakki MAg Grad Dip SEA M Phil. PhD (Ketua Dewan Pendidikan Provinsi Jawa Timur) yang menyampaikan materi terkait Peran Komite Sekolah Dalam Mendampingi Pengembangan Penjaminan Mutu Pendidikan Komite sekolah sebagai salah satu institusi penting dalam menjamin terwujudnya sekolah yang bermutu baik dan terjamin, membutuhkan kepedulian dan komitmen dari berbagai pihak untuk terus memperjuangkan
adanya pemerataan kualitas pembelajaran, bagi setiap peserta didik dan menjamin semakin profesional dan sejahteranya kehidupan para guru. Bupati Mundjidah atas nama pribadi dan Pemkab Jombang serta seluruh warga masyarakat Jombang, menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi yang setinggi - tingginya kepada insan pendidikan yang telah memajukan bidang pendidikan di Kabupaten Jombang. "Pandemi Covid 19 yang masih terus berlangsung sejak pertengahan Maret 2020 sampai sekarang, telah berdampak luas pada sektor pendidikan khususnya. Setelah beberapa lama kegiatan belajar mengajar harus dilakukan secara Daring, tapi mengingat status PPKM Kabupaten
Jombang sudah turun menjadi level 1, Alhamdulillah kini semua sekolah di Kabupaten Jombang sudah menerapkan Pembelajaran Tatap Muka terbatas dengan skema bertahap,'' papar Bupati Jombang. Terjadinya pandemi Covid 19 pada aspek lain justru memicu terjadinya berbagai inovasi dan kreativitas dari para guru dan murid, dalam mereformulasikan kembali berbagai metode pembelajaran yang efektif dan efisien. Bupati Mundjidah berharap, komite sekolah untuk menjalankan amanat Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 75 Tahun 2020 tentang Komite Sekolah. Komite sekolah memiliki fungsi untuk meningkatkan mutu pelayanan pendidikan, memberikan arahan,
arif yulianto/bhirawa
Bupati Jombang membuka Bimtek Pemberdayaan Komite Sekolah yang dilaksanakan di Pendopo Kabupaten Jombang, Kamis (2/12).
pertimbangan dan pengawasan terhadap pengelolaan manajemen pendidikan serta pembangunan fasilitas pendidikan di semua jalur dan jenjang pendidikan, secara gotong royong, demokratis, mandiri, profesional dan akuntabel. "Untuk memajukan dunia pendidikan di Kabupaten Jombang, membutuhkan partisipasi dari berbagai pihak mulai dari guru, orang tua/wali, kepala sekolah, murid, pengawas, dinas pendidikan, kementerian terkait, dewan pendidikan, pemerhati pendidikan, masyarakat, dan komite sekolah,'' beber Bupati Mundjidah. Bimtek Pemberdayaan Komite Sekolah yang diselenggarakan oleh Dewan Pendidikan Kabupaten Jombang di masa pandemi Covid-19 ini untuk mengoptimalisasikan peran komite sekolah dalam meningkatkan mutu pendidikan di Kabupaten Jombang, menjalin kerjasama antara Dewan Pendidikan Kabupaten Jombang dan komite sekolah dalam berkontribusi memajukan dunia pendidikan di Kabupaten Jombang, dan sebagai medium untuk menyinergisasikan berbagai program yang dimiliki oleh Dewan Pendidikan Kabupaten Jombang dengan pihak terkait dalam memajukan dunia pendidikan di Jombang. [rif]
Porkab VII 2021 Probolinggo Digelar Tanpa Penonton Probolinggo, Bhirawa Pekan Olahraga Kabupaten (Porkab) Probolinggo ke-VII tahun 2021 resmi dibuka Plt Bupati Probolinggo, Drs HA Timbul Prihanjoko, di GOR Sasana Krida Kota Kraksaan. Porkab 2021 ini mengambil tema
'Meraih Prestasi Untuk Negeri' dan digelar tanpa penonton, karena dimasa pandemi Covid 19. Pembukaan Porkab 2021 digelar dengan penerapan Protokol Kesehatan (Prokes) ketat dengan undangan terbatas dan tak dihadiri penonton.
wiwit agus pribadi/bhirawa
Plt Bupati Timbul membuka Porkab VII 2021.
bupaten Trenggalek 2021
lek Agar Lebih Berkualitas pok dewasanya,'' lanjut ibu dari gadis cantik bernama Sia ini. Kemajuan teknologi di era globalisasi bisa berdampak positif dan juga bisa berdampak negatif. Pemerintah melalui GenRe ini mencoba membentengi generasi muda di Trenggalek dari pengaruh buruk kemajuan tekhnologi, dan mendorong mereka menjadi generasi berkualitas yang mampu menyiapkan keluarganya dengan baik nantinya. "Tujuan GenRe ini salah satunya untuk mencetak kader - kader remaja yang memiliki pengetahuan
tentang keluarga. Selain itu juga bisa menjadi motor penggerak bagi remaja Trenggalek dalam menyiapkan kehidupan berkeluarga bagi remaja,'' ungkap Ketua Tim Penggerak PKK Trenggalek itu saat membuka kegiatan ini. Novita juga berpesan kepada para Finalis Duta GenRe tahun 2021, bawasannya perjuangan tidak berhenti siapa yang terpilih menjadi Duta GenRe saja. Tetapi ini menjadi titik awal mereka menjadi motor penggerak bagi remaja lain, agar bisa merencanakan keluarganya dengan baik. [wek]
Surabaya, Bhirawa Semangat atlet Club Woodball Semangat Pagi saat berlaga di 2nd Indonesia Woodball Premier Championship 2021 dan Tangsel Open Tournament, 25 hingga 28 November 2021 patut diacungi jempol. Walau mereka berangkat secara mandiri namun bisa menghasilkan prestasi. Terbukti atlet asal Club Woodball Semangat Pagi Nur'izza Nova Mindayati berhasil meraih dua medali emas di single stroke junior dan single fairway junior. Selain itu beberapa atlet Club Woodball Semangat Pagi juga berhasil menembus babak final, seperti Nurul Hidayati di single stroke pre-
mier dan single stroke prestasi. Kemudian final single fairway junior atas nama Alberthus. Menurut Menurut Ketua Club Woodball Semangat Pagi, Dr Nurul Hidayati, saat berlaga di event tersebut ia membawa 20 atlet dengan biaya mandiri dan mendapat dukungan transportasi dari Universitas Negeri Surabaya (Unesa). "Sebenarnya di kejuaraan ini kita tidak mentarget medali, sebab tujuan utama adalah menambah jam terbang pertandingan anakanak, tapi alhamdulillah malah dapat dua juara,'' kata Nurul saat dihubungi melalui telepon genggamnya, Kamis (2/12).
Nurul berharap, modal prestasi di ajang Indonesia Woodball Premier Championship 2021 dan Tangsel Open Tournament menjadi pemicu
prestasi di tingkat nasional maupun internasional tersebut, bukan kali pertama dilakukan KONI Jatim. Dalam beberapa kali kesempatan, KONI Jatim selalu berupaya untuk tidak melupakan jasa mantan atlet yang pernah mengharumkan nama Jatim dan Indonesia. Program ini mendapat sambutan positif dari Ketua Umum KONI Pusat Marciano
Norman. "Salut dan bangga karena KONI Jatim tidak melupakan jasa para mantan atlet yang berprestasi. Kita (beri) apresiasi kepada mantan atlet berprestasi atas jasa di masa lalu yang buat Jatim bangga. Karena prestasinya baik itu tinju, sepakbola, atletik, serta balap sepeda khususnya sering juara,'' puji Marciano.
wawan triyanto/bhirawa
Ketua Umum KONI Jatim, Erlangga Satriagung bersama Ketua Umum KONI Pusat Marciano Norman dan Wakil Ketua Umum KONI Suwarno bersama atlet yang menerima tali asih.
para atlet untuk terus meraih prestasi di event lainnya. ''Saya berharap para atlet terus meraih prestasi,'' katanya. [wwn]
Club Woodball Semangat Pagi membawa 20 atlet saat berlaga di Indonesia Woodball Premier Championship 2021 dan Tangsel Open Tournament 25-28 November 2021.
KONI Pusat Puji Program Tali Asih Mantan Atlet yang Digelar KONI Jatim Surabaya, Bhirawa Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Jatim kembali memberikan tali asih kepada mantan atlet Jatim yang berhasil meraih prestasi. Pada kesempatan itu juga digelar acara workshop dengan tema 'Menata Strategi Meraih Juara di PON 2024'. Kegiatan ini juga mendapat apresiasi dari Ketua Umum KONI Pusat, Marciano Norman yang juga hadir diacara itu. Untuk tahun ini sebanyak 14 mantan atlet yang pernah berprestasi dan mengharumkan nama Jatim dan Indonesia mendapat tali asih dari KONI Jatim. Jumlah penerima apresiasi yang dihelat di Hotel Wyndham Surabaya City Centre, Kamis (2/12) kemarin, itu lebih banyak dibanding periode yang sama tahun lalu. Program Tali Asih yang dijalankan KONI Jatim ini merupakan amanat dari Gubernur Khofifah Indar Parawansa. Bahkan, pemberian apresiasi kepada para mantan atlet Jatim yang ber-
mempertandingkan 14 Cabor meliputi renang, catur, balap sepeda, pencak silat, bulutangkis, bola voli, basket, bola tangan, futsal, sepakbola, sepaktakraw, hockey, tenis meja dan atletik yang memperebutkan 188 medali dan 48 tropy. "Porkab 2021 diikuti 1.628 atlet yang tergabung dalam 24 kontingen dari seluruh kecamatan yang ada di Kabupaten Probolinggo yang terdiri dari 1.158 atlet putra dan 470 atlet putri. Lokasi penyelenggaraan dilaksanakan di delapan tempat, meliputi GOR Sasana Krida Kraksaan, GOR Wijaya Maron, Stadion Gelora Merdeka Kraksaan, Kolam Renang Jabung, SMPN 1 Kraksaan, SMKN 2 Kraksaan, Pendopo Kecamatan Kraksaan serta Lapangan Futsal Eksekutif Bulu Kraksaan,'' ujarnya. [wap]
Kejurnas Woodball 2021 di Tangsel, Biaya Mandiri, Semangat Pagi Raih Juara
21 di Pendopo Manggala Praja Nugraha, Rabu (1/12) lalu.
ajang itu, Bunda menyebutkan, perrga itu penting dini. Idealnya sejak gan begitu pemaeluk beluk keluarmi lebih dini. a GenRe ini sendiri mendorong genbisa ikut mengaayanya mampu uarga yang sehat, memiliki ketahang memadai. k di usia muda jauh ndingkan kelom-
Rangkaian pembukaan juga dilaksanakan secara sederhana dengan hanya menampilkan beberapa atraksi atlet Cabang Olah Raga (Cabor). Selain itu, kontingen devile dari 24 kecamatan hanya diikuti dua orang dari tiap kecamatan. Pembukaan dihadiri Kapolres Probolinggo, AKBP Teuku Arsya Khadafi, Kepala Kejaksaan Negeri Kabupaten Probolinggo David Palapa Duarsa, Pengurus KONI Provinsi Jawa Timur, sejumlah Kepala OPD dan Camat, Ketua Cabor di Kabupaten Probolinggo, serta atlet peraih medali di PON XX Papua tahun 2021. Menurut Ketua Umum KONI Kabupaten Probolinggo, Sugeng Nufindarko, Selasa (Porkab) Probolinggo tahun 2021 digelar mulai 29 Nopember hingga 8 Desember,
Sementara itu, Ketua Umum KONI Jatim Erlangga Satriagung mengatakan program ini selalu digelar setiap tahun. Mantan atlet aeromodeling ini menambahkan jika apresiasi juga diberikan kepada para atlet yang masih aktif. ''Setiap tahun kita selalu memberikan tali asih kepada mantan atlet yang berprestasi. Mereka adalah pahlawan olahraga yang tidak boleh dilupakan karena masa kejayaannya selesai,'' beber Erlangga. Selain itu, ini juga tahun ketiga memberikan beasiswa penuh kepada atlet berpretasi sampai S3 (Strata-3) yang ditanggung negara melalui KONI. Sesuai amanat gubernur jangan sampai pendidikan atlet terbengkalai. Dengan pemberiaan tali asih ini, semoga bisa memberi manfaat kepada para mantan atlet. Harapan serupa juga digaungkan untuk para atlet yang masih aktif. Jangan sampai para atlet dimanfaatkan pada saat berjaya, dan dilepas begitu saja pada saat mereka selesai menjadi atlet. [wwn]
GELANGGANG
Suporter LA Mania Gugah Manajemen dan Pemain Persela untuk Bangkit Lamongan, Bhirawa Kekalahan beruntun selama empat kali yang diderita tim kebanggan warga Lamongan Laskar Joko Tingkir Persela, membuat beberapa peristiwa muncul selama hampir sepekan ini. Sadar akan catatan buruk timnya, Kepala pelatih Iwan Setiawan bersama Asisten Pelatih, Didik Pacul undur diri dari tim bersejarah di Jawa Timur ini. Tak cukup pada peristiwa mundurnya pelatih Iwan Setiawan dan Asisten Didik Pacul, suara supoerter juga menggema dijalanan melalui aksinya dengan tujuan untuk menggugah pihak manajemen dan para pemain Persela agar bangkit dari keterpurukan. Meski tidak bersamaan waktunya, LA Mania dan Supoerter kawula mudanya Curva Boys sepakat menyuarakan aspirasinya dengan menggelar aksi turun jalan. Kedua elemen suporter ini tidak ingin tim kebangganya terperosok di jurang degradasi. Alhasil, isu strategis reformasi manajemen dan kursi kepelatihan pun diluncurkan deras sebagai tuntutan. "Intinya kita tidak ingin Persela sampai pada zona degradasi. Pihak manajemen harus memperbaiki, baik dari kualitas pemain dan pelatih. Kami masih menginginkan tim ini untuk eksis di Liga 1,'' ujar Ketua LA Mania Nugroho usai memimpin aksi supoerter, Rabu (1/12). [aha.yit]
JATIM MEMBANGUN
Jumat Pon, 3 Desember 2021
Halaman 8
Ada 100 Kasus Baru HIV AIDS Warga Bojonegoro , Tiga Orang Meninggal Dunia Bojonegoro,Bhirawa Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bojonegoro menyebutkan bahwa sampai akhir Oktober 2021 terdapat ratusan orang yang terdeteksi positif Human Immunodeficiency Virus (HIV). “ Sejak Januari hingga Akhir Oktober 2021, kasus baru sebanyak 100 kasus. Dan tiga orang meninggal dunia. Semua pasien baru ini dalam keadaan sehat atau baik, jadinya status HIV positif, tidak ada yang status AIDS,” kata Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P), Dinkes Bojonegoro, dr Wheny Dyah Prajanti, kemarin (2/12). Dari 100 penderita HIV, kata Wheny, 53 orang berasal dari kalangan pria. Sedangkan, untuk kalangan perempuan 47 orang. Seh-
ingga, perilaku seks bebas itu yang membuat banyak orang terjangkit penyakit mematikan. “ Melakukan seks secara berganti-ganti yang paling rentan dialami kalangan lelaki,” katanya. Dokter Whenny menuturkan bahwa tahun lalu, selama satu tahun ada sebanyak 103 kasus baru, sehingga menurutnya untuk saat ini jika dibanding tahun lalu, dengan melihat trend tahun ini ada penurunan. “ Untuk itu kita tetap berupaya untuk deteksi dini, tetap terus kita
dr Wheny Dyah Prajanti. Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P), Dinkes Bojonegoro,
lakukan walaupun dalam kondisi pandemi Covid-19,” tuturnya. Lebih lanjut pihaknya mengimbau kepada masyarakat untuk meningkatkan pengetahuan mengenai HIV dengan benar, dan meminta
masyarakat untuk mengubah mindset bahwa HIV itu adalah penyakit yang dekat dengan kematian, karena menurutnya saat ini HIV sudah ada obatnya, obatnya yaitu Anti Retro Viral (ARV). “Asalkan yang bersangkutan segera kita temukan lebih dini, segera minum obat, maka virus akan bisa tekan dalam level serendah mungkin,” terangnya. Masih menurut dr Whenny, bahwa orang dengan HIV sangat memungkinkan untuk menikah dan bisa memiliki keturunan tanpa menularkan kepasanganya maupun ke genarasinya. “ Jadi kami terus berupaya dan mengajak masyarakat tidak menstigma orang yang terkena HIV, jadi dengan HIV tetap bisa memberikan
yang terbaik di lingkungan dan tetap produktif di lingkungan,” pungkasnya. Cara terbaik meminimalisasi penyakit ini adalah dengan upaya preventif. Ada langkah-langkah upaya preventif terhadap HIV yang sebenarnya cukup jelas tetapi masih banyak masyarakat yang belum tahu. Langkah-langkah tersebut adalah ABCDE. Abstinence. Sudah jelas jika tidak ingin tertular maka jauhilah media penularnya. Hindari seks bebas juga pemakaian narkoba. Be faithful. Bagi yang sudah menikah, setialah pada pasangan! Jangan sekali-sekali berpikir untuk “jajan di luar” karena hal tersebut dapat meningkatkan risiko tertularnya HIV/AIDS dari sexual partner
Condom. Penggunaan kondom adalah upaya efektif dalam mencegah penularan HIV/AIDS. Penggunaan kondom dapat mencegah interaksi cairan kelamin sehingga penularan virus dapat diminimalisasi. Drug. Khusus untuk seorang wanita yang mengandung dan ternyata terkena HIV/AIDS, dapat diberikan obat khusus agar penyakit tersebut tidak menular kepada janinnya. Education. Pendidikan seksual sangat penting khususnya bagi para remaja agar mereka tidak terjerumus dalam kehidupan yang salah. Pengetahuan yang baik dapat mencegah remaja untuk bertindak tidak sepantasnya karena mereka tahu risiko yang sangat besar dari perbuatan mereka tersebut. [bas]
KELANA JATIM
Tidak Ditemukan Kasus Aktif Covid-19 di Kantor Pemerintah Surabaya Surabaya, Bhirawa Hasil kegiatan penemuan kasus aktif (swab case finding) di lingkungan kantor Pemkot Surabaya, dengan menyasar 10 persen ASN tidak ditemukan. Pelaksanaan kegiatan tersebut dilakukan untuk mengantisipasi lonjakan Covid-19. Kepala Bagian Humas Pemkot Surabaya, Febriadhitya Prajatara mengatakan, bahwa tes swab yang sudah berjalan sejak, Selasa (24/11) hingga Senin (29/11) lalu, tidak ditemukan kasus aktif. Artinya, hasil dari tes swab tersebut negatif Covid-19. “Kami sudah melaksanakan tes swab terhadap 580 ASN Kota Surabaya, ada 25 bagian dan OPD sudah dilaksanakan swab. Alhamdulilah hasilnya negatif semua,” kata Febri sapaan lekatnya, kamis (2/12). Hingga saat ini, Febri memastikan, bahwa pihaknya masih terus melakukan pencarian kasus aktif di lingkungan perkantoran. Selanjutnya, akan disusul pelaksanaan tes swab di lingkungan BUMD, yakni pada 2 Desember 2021 dan BUMN pada 3 Desember 2021. “Terkait pencarian kasus baru di perkantoran, ini masih kami lanjutkan agar bisa tes swab semua, agar bisa mencapai target pada 6 Desember,” ujar dia.[iib]
Antisipasi Nataru, Tutup Alon-alon di Akhir Tahun Kota Madiun, Bhirawa Sejumlah kebijakan pengetatan bakal diambil Pemkot Madiun selama momen Natal dan tahun baru (Nataru) nanti. Menyusul kebijakan pemerintah pusat yang menetapkan status PPKM level 3 di semua daerah. Salah satu yang menjadi perhatian pemkot adalah potensi timbulnya kerumunan dari sejumlah tempat atau kegiatan. “Alun-Alun akan ditutup mulai 30 Desember sampai 1 Januari,” sebut Wali Kota Madiun Maidi, usai memimpin Rakor bersama Forkopimda untuk Antisipasi Nataru di gedung GCIO Diskominfo Kota Madiun, Kamis (2/12). Tak hanya mensterilkan Alun-alun selama pergantian tahun, pemkot juga akan menutup sejumlah ruang publik lain yang rawan menjadi tempat berkerumun. Mulai dari Lapangan Gulun, Simpang Lima Tugu Pendekar, hingga Taman Lalu Lintas Bantaran. “Lampu dimatikan sejak sore,” tegasnya. Seluruh gereja diimbau menerapkan protokol kesehatan ketat selama menggelar kegiatan peribadatan Natal. Termasuk mewajibkan jemaat dari luar daerah untuk menunjukkan keterangan telah divaksin dan hasil negatif tes cepat. Selain itu, pemkot juga menangguhkan sementara seluruh kegiatan senam dan olahraga lain selama Nataru. Pasalnya, senam juga berpotensi menimbulkan kerumunan. [dar]
KEHILANGAN TULUNGAGUNG HILANG STNK, Spd mtr Honda Beat, Merah, th. 2013, AG 5357 RAG, a/n. Gati, Dsn. Kayulawang RT 4/2 Ds. Kedoyo, Sendang – T.Agung No. 8341/IMB/BI-IV/2021 HILANG STNK, Honda Supra 05, Putih Merah, AG 5785 SA, a.n. Surat, Dsn Ringinputih, RT 2/2 Ringinpitu, Kedungwaru - T.Agung No. 8342/IMB/BI-IV/2021
sawawi/bhirawa
Median jalan mulai dibangun Dinas Perhubungan di sepanjang Jalan Ahmad Yani Situbondo. Pembangunan ini untuk mendukung kelancaran arus lalu lintas jelang Nataru dan Lebaran.
Dukung Kelancaran Arus Lalin Jelang Nataru-Lebaran, Dishub Bangun Median Jalan Situbondo, Bhirawa Agar arus lalu lintas jelang perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru) serta Lebaran berjalan lancar, Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Situbondo mulai membangun median jalan di sepanjang jalan Ahmad Yani, Situbondo. Lokasi ini cukup lama dikenal masyarakat pengguna jalan sebagai pusat kemacetan arus lalu lintas kendaraan yang menghubungan arah ke Kabupaten Banyuwangi dan Denpasar-Bali. Menurut Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Situbondo, Tulus Prijatmaji, pembangunan median jalan di sepanjang Jalan Ahmad Yani ber-
tujuan dapat menekan terjadinya kecelakaan lalu lintas dari dua arah yang sudah kembali diberlakukan. “Ya, sebelumnya di jalur Jalan Ahmad Yani hanya dibuka satu jalur dari arah barat saja. Sedangkan dari arah timur dibelokkan ke Jalan Madura. Setelah adanya median jalan ini diharapkan tidak ada kemacetan kembali serta tidak menimbulkan kecelakaan,” harap Tulus Prijatmaji. Mantan Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Situbondo itu menambahkan, saat ini telah dipasang pembatas marka jalan sementara untuk mengurangi adanya kecelakaan di Jalan Ahmad Yani. Hanya saja, kata Tulus,
dari pengamatan jajarannya, pemasangan marka pembatas sementara berupa tali dan pagar masih banyak yang dirusak oleh para pengendara. “Ya mereka yang merusak itu hendak melakukan penyeberangan. Mudahmudahan kalau sudah ada median jalan, para pengendara tidak melanggar aturan berlalu lintas kembali,” harap mantan Camat Besuki itu. Masih kata Tulus, setiap kota yang memberlakukan arus dua arah, selalu memakai pembatas jalan atau median jalan. Pemasangan pembatas double way ini, aku Tulus, sangat bagus karena hampir di semua perkotaan selalu di pasang pembatas jalan. Kata
Tulus, sebelum kembali menjadi dua arah di Jalan Ahmad Yani sangat membahayakan karena hanya dibuka satu arah. “Jadi karena dua arah dan jalan pendek, maka orang akan antri dan pengendara lalu lintas akan pelanpelan,” ungkap Tulus. Mantan Kabag Pemerintahan Pemkab Situbondo meminta kepada semua pengendara untuk mengurangi kecepatan saat melintas di Jalan Ahmad Yani. Ini karena, sebut Tulus, mengacu pada pembukaan arus satu jalur, membuat kendaraan selalu melintas dengan cepat dalam mengemudikan kendaraannya. [awi]
Akselerasi Investasi, Lamongan Siap Kolaborasikan Potensi dengan Research UNAIR Lamongan,Bhirawa Miliki berbagai potensi tersembunyi, Kabupaten Lamongan siap membuka tangan selebar-lebarnya untuk kolaborasi dan integrasi dengan berbagai pihak, utamanya dalam hal akselerasi investasi. Dalam acara merajut kekuatan 3 pilar untuk Indonesia adil dan beradab, yang diselenggarakan Universi-
tas Airlangga (Unair),Bupati Yuhronur Efendi berada satu forum dengan beberapa CEO Industri. Kepala Daerah Lamongan ini memperkenalkan tentang Lamongan dengan segala potensi-potensi investasi yang bisa dikembangkan. Namun,berbagai potensi ini perlu sedikit sentuhan research ataupun
pendampingan dari akademisi untuk dapat lebih dikembangkan dan tumbuh menjadi lebih baik. “Lamongan memiliki peluang kerjasama dengan UNAIR dalam potensi unggulan daerah dan pariwisata. Potensi Lamongan sebagai lumbung pangan misalnya, sorgum yang merupakan komoditas yang tengah
dikembangkan di Lamongan ini jika dengan sedikit sentuhan penelitian akan dapat menjadi industri yang luar biasa, begitu juga dengan Griya Mandiri (Gerakan Jiwa Berkarya Mandiri), Home Care Service, destinasi wisata, dan terkait garam prisma,” ujar Bupati Yuhronur kepada Bhirawa ,Kamis (2/12).[Aha/Yit]
Kembangkan Budaya Tembang Macapat Media Penyuluhan Hukum Kejari Batu Kota Batu,Bhirawa Pengarahan dan penyuluhan terkait. tertib hukum tak harus dilakukan melalui giat yang formal. Hal inilah yang diinisiasi Kejaksaan Negeri (Kejari) Batu agar pengarahan hukumnya lebih mengena dan diterima masyarakat. Mereka menggandeng Komunitas Macapat yang ada di kota ini sekaligus melakukan pendekatan menggunakan macapat. Diketahui, macapat merupakan tembang atau puisi tradisional Jawa ini yang biasa dipergunakan sebagai bahasa komunikasi para seniman ataupun warga pecinta adat Jawa. Dan keberadaan Komunitas Tembang Macapat Kota Batu ini justru menjadi sarana bagi Kajari Batu, Dr Supriyanto untuk berdialog terkait tertib hukum. “Para penggiat tembang ‘macapat’ harus terus mengembangkan kreativitas, menancapkan eksistensi tembang macapat sebagai bagian ngurip uri budaya Jawa yang adi luhung dan penuh pitutur dan tuntutan,” ujar Kajari, Kamis (2/12). Hadir juga dalam acara penyu-
Suasana sarasehan budaya tembang macapat dan penyuluhan hukum yang digelar di pondok Komunitas Tembang Macapat Kota Batu, Rabu (1/12) malam.
luhan hukum menggunakan macapat tersebut adalah Kepala Dinas Pariwisata Kota Batu Drs Arief As Siddiq MH. Dalam dialog tersebut juga dibahas mengenai pelaksanaan sarasehan budaya serta pembentukan kelembagaan dan kepengurusan Paguyuban Macapat Kota Batu. Kajari Batu juga menyempatkan diri ikut belajar nembang macapat, yaitu tembang Dhandang Gula dan tembang Pangkur. Melalui tembang macapat itu juga Kajari Batu juga memberikan beberapa pesan untuk menaati hukum dan
menghindari perilaku yang melanggar hukum. Hal ini sebagai wujud suluh hukum kepada masyarakat. Selain itu, kemarin (2/12) Kejari Batu jua menggelar Dialog Interaktif dalam rangka Peningkatan Fungsi Aliran Kepercayaan Masyarakat (PAKEM) di Wilayah Kota Batu tahun 2021. Dialog yang dilaksanakan di Aula Utama Kejaksaan Negeri Batu ini mengambil tema ‘Peran Penghayat dalam menjaga nilai-nilai Budaya Luhur serta Antisipasi Terhadap Paham Radilalisme dan Terorisme di Wilayah Kota Batu’.[nas]
JATIM MEMBANGUN
Jumat Pon, 3 Desember 2021
Halaman 9
Desember 2021 Ibadah Umroh Kembali Dibuka Kota Blitar, Bhirawa Bulan Desember 2021 ibadah Umroh kembali dibuka, Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Blitar mulai mensosialisasikannya.
Hartono/Bhirawa
Habibur Rohman
Kasi Penyelenggara Haji dan Umrah Kantor Kemenag Kota Blitar, Habibur Rohman mengatakan direncanakan Pemerintah akan mulai memberangkatkan jemaah Umrah
pada Desember 2021, di mana kebijakan itu diambil setelah otoritas penerbangan Arab Saudi mencabut larangan terbang bagi enam negara salah satunya Indonesia.
“Alhamdulillah pada bulan Desember bisa kembali melaksanaka ibadah Umroh, karena pada tanggal 25 November 2021 sudah ada informasi dari otoritas penerbangan Arab Saudi tentang pencabutan larangan terbang dari enam negara salah satunya Indonesia,” kata Habibur Rohman, Kamis (2/12). Lanjut Habibur Rohman, mengakui pemberangkatan
ibadah umrah di Indonesia sempat tertunda dua tahun karena ada pembatasan perjalanan di masa pandemi Covid-19, sehingga dengan pencabutan larangan terbang internasional tersebut, Indonesia bisa langsung ke Arab Saudi tanpa ada karantina atau transit ke negara ketiga selama 14 hari. “Kami juga sudah berkoordinasi dengan biro travel
penyelenggara perjalanan ibadah umrah di Kota Blitar, dan sekarang biro travel penyelenggara perjalanan ibadah umrah masih mendata jemaah,” ujarnya. Tambah Rohman, Kemenag juga masih menunggu petunjuk teknis pemberangkatan jemaah umrah dari Pemerintah Pusat, dan sesuai informasi alur pemberangkatan umrah berbe-
da dengan sebelumnya. Karena sebelumnya jemaah bisa berangkat dari daerah masingmasing dan kedepan, Pemerintah memberlakukan kebijakan pemberangkatan jamaah umrah satu pintu di Jakarta. “Kebijakan pemberangkatan jemaah umrah satu pintu itu untuk mengecek kesehatan, PCR dan dokumen,” imbuhnya. [htn]
KELANA JATIM
Sinergi Koramil Kutorejo Kejar Target Vaksinasi Mojokerto, Bhirawa Babinsa Koramil 0815/13 Kutorejo Kodim 0815/Mojokerto bersinergi dengan Tiga Pilar Desa dalam layanan vaksinasi di Balai Desa Kepupandak, Kecamatan Kutorejo, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, Kamis (02/12/2021). Kegiatan vaksinasi covid-19 dilakukan Bidan Desa setempat, Indah Rahayu S, A.Md., Keb., bersama Tim Nakes Puskesmas Kutorejo. Layanan kesehatan ini dipantau langsung Kades, Babinsa, Bhabinkamtibmas, dibantu Kader Kesehatan dan Relawan Covid-19 desa setempat. Babinsa Kepuhpandak Pelda Nur Ali, menuturkan, vaksinasi ini ditujukan untuk warga usia remaja hingga Lansia dengan capaian keseluruhan 163 dosis, dengan rincian dosis satu 17 dan 146 dosis dua, jenis vaksin sinovac dan fpitzer. Dikatakannya, tujuan vaksinasi ini untuk meningkatkan kekebalan tubuh agar tidak mudah terserang penyakit, termasuk virus corona. Karena vaksinasi ini salah satu ihtiar pemerintah untuk memutus mata rantai penyebaran virus corona. Diharapkan, dengan capaian vaksinasi hari ini, mampu mendongkrak cakupan vaksinasi Covid-19 di wilayah desa Kepuhpandak. “Dengan semakin banyaknya warga yang divaksin maka akan segera terwujud kekebalan kelompokl di masyarakat sini”, harapnya. [min]
27 Desa dan 4 Kelurahan di Kab.Lamongan Jadi Pilot Project Desa Cantik Lamongan,Bhirawa Desa saat ini tidak lagi menjadi objek semata, namun menjadi subjek krusial sebagai ujung tombak pembangunan nasional. Berbagai kebijakan dan pembangunan yang dilakukan harus mampu menjawab permasalahan yang sedang terjadi. Oleh karena itu, desa harus memiliki data yang lengkap dan akurat sehingga program-program yang ditawarkan menjadi tepat sasaran. Sebagai salah satu upaya peningkatan sistem birokrasi yang ringkas dan efesien dalam menjalankan pembangunan daerah, Pemerintah Kabupaten Lamongan bersama Badan Pusat Statistik (BPS) mencanangkan program Desa Cinta Statistik (Desa Cantik) untuk membina, membangun, dan meningkatkan kompetensi aparatur desa agar mampu memahami statistik di Kabupaten Lamongan. Sebanyak 27 desa dan 4 kelurahan di Kabupaten Lamongan dicanangkan Bupati Lamongan Yuhronur Efendi sebagai pilot project Desa Cantik dengan harapan tidak hanya mampu menjadi desa yang berdayaguna, tetapi juga mampu mengembangkan desanya melalui data yang lengkap dan akurat. “Dari delapan indikator Monitoring Center for Prevention (MCP) monitoring yang dilakukan oleh bidang Koordinasi dan Supervisi Pencegahan Korupsi (Korsupgah) KPK , dimana Kabupaten Lamongan masuk peringkat pertama Jatim salah satu yang dinilai adalah manajemen pemerintahan desa. Dalam pencapaian kinerja pembangunan tidak akan dapat berhasil dengan baik tanpa ada dukungan data yang akurat . Oleh karena itu saya sampaikan terima kasih kepada BPS Jatim maupun BPS Lamongan atas program yang baik ini,” tutur Bupati Yuhronur di momen Pencanangan Desa atau Kelurahan Cinta Statistik (CANTIK) Kabupaten Lamongan di Pendopo Lokatantra, Kamis (2/12). [Aha/Yit]
Ziarah dan tabur bunga yang dilakukan Koarmada II dalam rangkaian Hari Armada RI 2021, Kamis (2/12).
Sambut Hari Armada RI, Koarmada II Gelar Ziarah dan Tabur Bunga Surabaya, Bhirawa Kenang jasa para pahlawan, Koarmada II melaksanakan ziarah dan tabur bunga di Taman Makam Pahlawan (TMP) 10 November Surabaya, Kamis (2/12). Seremoni ini sekaligus dalam rangka menyambut Hari Armada Republik Indonesia (RI) 2021. Seremonial dipimpin langsung oleh Kepala Staf Koarmada (Kaskoarmada) II, Laksma TNI Rachmad Jayadi,m mewakili Pangkoarmada II, Laksda TNI Iwan Isnurwanto. Turut hadir diantaranya Komandan Lantamal V, Laksma TNI Yos Suryono Hadi, Irkoarmada II, Kapoksahli Koarmada II serta Asisten Pangkoarmada II. Rangkaian kegiatan ziarah dan
tabur bunga diawali dengan Persiapan pasukan, peletakan karangan bunga oleh Pimpinan Ziarah. Kemudian penghormatan akhir kepada arwah para pahlawan. Terakhir penaburan bunga oleh pimpinan ziarah didampingi para pejabat utama dan Jalasenastri. “Ziarah dan tabur bunga ini untuk mengenang jasa pahlawan yang telah gugur dalam mempertahankan kemerdekaan Republik Indonesia,” kata Kaskoarmada II, Laksma TNI Rachmad Jayadi. Rachmad menjelaskan, ziarah ini merupakan rangkaian peringatan Hari Armada Republik Indonesia yang jatuh pada 5 Desember 2021 menda-
tang. Sebelumnya, sambung Rachmad, Koarmada II juga telah melaksanakan berbagai kegiatan bakti sosial untuk masyarakat. Termasuk percepatan vaksinasi di sejumlah daerah. Ditambahkannya, kegiatan ini dilanjutkan dengan membagikan 100 paket sembako kepada para penjaga makam TMP 10 Nopember Surabaya. Kemudian pembagian sembako pada masyarakat sekitar. Pihaknya berharap pemberian sembako tersebut dapat membantu meringankan beban masyarakat ditengah pandemi Covid-19. “Rangkaian Hari Armada Republik Indonesia ini dibarengi dengan kegiatan bakti sosial. Selain donor
darah dan pembagian sembako. Rangkaian Hari Armada RI juga diwarnai dengan serbuan vaksinasi,” pungkasnya. Diketahui, TMP 10 Nopember Surabaya sendiri tercatat ada 19 prajurit TNI AL yang dimakamkan, selain para pejuang yang ikut berjuang membela negara. Selain itu, ziarah dan tabur bunga ini dihadiri Ketua Daerah Jalasenastri Armada II, Ny. Dewi Iwan Isnurwanto didampingi para pengurus inti Daerah Jalasenastri Armada II untuk memberikan penghormatan kepada arwah para pahlawan yang telah berjuang demi kemerdekaan bangsa dan negara. [bed]
achmad suprayogi/bhirawa
isasi UU HPP juga dilaksanakan dengan menggandeng Tax Center Universitas Trunojoyo Madura pada 10 November 2021 dan Tax Center Universitas Wiraraja pada 24 November 2021. Selain itu, Tim Penyuluh Pajak Kanwil DJP Jawa Timur II juga berkolaborasi bersama Tim Penyuluh Pajak yang ada di Kantor Pelayanan Pajak (KPP) dalam menyosialisasikan UU HPP kepada para wajib pajak di wilayah kerja masing-masing. “UU HPP terdiri atas sembilan bab yang memiliki enam ruang lingkup pengaturan, yakni Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan (KUP), Pajak Penghasilan (PPh), Pajak Pertambahan Nilai (PPN), Program Pengungkapan Sukarela (PPS), Pajak Karbon, serta Cukai,” jelasnya, pada (2/12) kemarin. Lusiani mengingatkan masyarakat untuk memperhatikan dengan baik waktu pemberlakuan untuk tiap-tiap kebijakan, agar tidak sampai terlewat dalam melaksanakan hak dan kewajiban perpajakannya. Berikut beberapa perubahan di dalam UU HPP pertama Pajak Peng-
hasilan (PPh) Batas penghasilan kena pajak (PKP) untuk tarif PPh bagi wajib pajak orang pribadi sebesar 5% naik dari semula untuk penghasilan sampai Rp50 juta. Kini menjadi sampai penghasilan Rp 60 juta. Begitu juga dengan tarif PPh 15% yang semula dikenakan pada wajib pajak dengan penghasilan di atas Rp 50 juta sampai Rp 250 juta, diubah jadi di atas Rp 60 juta sampai Rp 250 juta. Dengan tarif baru ini pajak yang harus dibayarkan menjadi lebih rendah. Sedangkan untuk penghasilan Rp 250 juta sampai Rp 500 juta tetap terkena tarif PPh 25%, dan penghasilan di atas Rp 500 juta sampai Rp 5 miliar tarif PPh-nya 30%. Perubahan juga terjadi pada wajib pajak dengan penghasilan di atas Rp5 miliar, semula tarif PPh-nya 30%, kini jadi 35%. Untuk tarif PPh Badan tidak jadi dinaikkan atau tetap 22 % pada tahun depan. “Jadi UU HPP juga mewakili komitmen pemerintah untuk terus memberikan dukungan kepada pelaku UMKM, berupa pembebasan PPh bagi wajib pajak yang memiliki peredaran bruto sampai dengan Rp 500 juta,” pungkas Lusiani. [ach]
DJP Jatim II Lakukan Sosialisasi UU HPP Secara Maraton
Indonesia Dengan Swiss Kerjasama Bilateral Pertukaran Profesional Muda Jakarta, Bhirawa. Pemerintah Indonesia dan SwIss sepakat memperkuat kerjasama pertukaran profesional muda. Kesepakatan ini tertuang melalui penandatanganan Persetujuan antara Dewan Federal Swiss dan Pemerintah Indonesia pada Pertukaran Profesional Muda (The Agreement on the Exchange of Young Profesional). Pada hari Selasa tanggal 30 November 2021 di Bundeshaus West di Bern-Swiss. Penandatanganan dilakukan Dirjen Pembinaan Penempatan Tenaga Kerja dan Perluasan Kesempatan Kerja (Binapenta dan PKK) Kemnaker RI, Suhartono dan Dubes Vincenzo Mascioli serta Directur International Affairs dari FeDerasi Departemen of Justice and Police (FDJP) State Sekretariat for Migration SEM. Dirjen Suhartono mengatakan, perjanjian ini merupakan tindak lanjut dari perundingan kemitraan ekonomi komprehensif antara Indonesia dengan European Free Trade Assosiation (Indonesia-EFTA CEPA). Yang telah ditandatangani pada 2018 dan kemudian digunakan pada 2019. “Dengan ditandatangani nya perjanjian kerjasama pertukaran profesional muda ini, kedua negara sepakat untuk saling membuka pasar tenaga kerja. Bagi profesional muda usia antara 18 tahun sampai 35 tahun, untuk bekerja di semua sektor, dikedua negara. Dengan tetap memperhatikn aturan. Khususnya aturan terkait tenaga kerja asing yang berlaku di kedua negara,” ujar Suhartono. [ira]
Trie diana/bhirawa
Suasana sosialisasi talk show secara marathon di media elektronik lokal sidoarjo.
Sidoarjo, Bhirawa Usai diterbitkan UU 7 tahun 2021 tentang Harmonisasi Peraturan Perpajakan (UU HPP). Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak (Kanwil DJP) Jawa Timur II melakukan sosialisasi secara maraton melalui media, termasuk media elektronik lokal, yang dikemas secara Talk Show dan disiarkan secara live streaming melalui akun Youtube LPPL Radio Suara Sidoarjo. Kepala Kanwil DJP Jawa Timur II Lusiani mengatakan, banyak peruba-
han terkait peraturan perpajakan menjadi pembahasan dalam undangundang yang baru disahkan pada 29 Oktober 2021 tersebut. Mengingat pentingnya UU HPP untuk diketahui oleh masyarakat luas, Kanwil DJP Jawa Timur II melalui Tim Penyuluh Pajak yang terdiri dari F.G. Sri Suratno, Chandra Hadi, dan Arif Anwar Yusuf melakukan sosialisasi secara marathon. Pertama, pada 2 November 2021 kepada para awak media saat digelar acara Media Gathering. Sosial-
Ditjen Pemasyarakatan Sidak Kelayakan Makanan Warga Binaan Rutan Medaeng Direktur Perawatan Kesehatan dan Rehabilitasi Ditjen Pemasyarakatan, Muji Raharjo Drajat Santoso melakukan sidak ke Rutan Kelas I Surabaya di Medaeng, Sidoarjo, Kamis (2/12). Sidak pun dilakukan Muji di dapur Rutan Medaeng dengan mencicipi makanan yang nantinya dikonsumsi warga binaan pemasyarakatan (WBP). Didampingi Tim Divisi Pemasyarakatan Kanwil Kemenkumham Jatim, kedatangan Muji disambut Kepala Rutan (Karutan) Medaeng, Wahyu Hendrajati Setyo Nugroho. Rombongan juga meninjau penyelenggaraan layanan di Rutan Surabaya. Yaitu meninjau layanan terpadu satu pintu yang menjadi pusat layanan informasi serta integrasi
bagi masyarakat luas. “Memang tidak terlalu besar (dapur) jika dibandingkan dengan isi penghuni Rutan Surabaya. Namun saya coba makanannya tadi ternyata tidak mengecewakan, enak,” kata Muji usai mencoba semur daging buatan dapur Rutan Medaeng. Diakuinya bahwa dapur yang menyediakan makanan bagi 1200
lebih penghuni Rutan Surabaya ini relatif bekerja dengan baik. Pihaknya juga berharap makanan tersebut disajikan dengan baik. Penyajian makanannya harus prima sampai di tangan warga binaan. “Selain rasanya enak, kemasannya juga harus bersih. Dan pastikan makanan ini layak dimakan oleh warga binaan,” pintanya. Selanjutnya, rombongan meninjau Poliklinik Rutan Surabaya. Dia melihat bahwa sistem antrean poliklinik juga relatif bagus. Meski penghuninya cukup banyak, tapi polikliniknya sudah siap untuk menampung keluhan
dari warga binaan yang membutuhkan perawatan. Di akhir Monev, Muji meninjau pembinaan yang ada di Sub Seksi Bimbingan Kegiatan. Muji mengapresiasi kegiatan yang berjalan di Subsi Bimgiat. Bahkan pihaknua mengatakan bahwa kegiatan tersebut bisa menjadi bekal kelak setelah warga binaan keluar dari Rutan Surabaya. “Semuanya berjalan dengan baik dan bagus. Sehingga kegiatan yang ada di Rutan Surabaya ini bisa menjadi bekal bagi para warga binaan setelah keluar dan kembali ke masyarakat,” pungkasnya. [bed]
Istimewa
Direktur Perawatan Kesehatan dan Rehabilitasi Ditjen Pemasyarakatan, Muji Raharjo Drajat Santoso mencicipi masakan buatan dapur Rutan Kelas I Surabaya, Kamis (2/12).
EKONOMI Harga Cabai Naik, Petani Situbondo Untung Besar
Jumat Pon, 3 Desember 2021
Halaman 10
Di Kota Pasuruan Naik dan Langka Situbondo, Bhirawa Dalam sepekan ini para petani cabai yang tersebar di Kota Santri Pancasila Situbondo bisa tersenyum bahagia. Ini setelah harga bahan masakan yang dikenal pedas itu mulai merangkak naik. Sebelumnya harga cabai di tingkat petani hanya berkisar Rp 10 ribu per kg-nya. Namun dalam beberapa hari ini, harga bahan baku sambal itu sudah tembus diharga Rp 30 ribu per-kg-nya. Dengan naiknya harga cabai membuat petani Situbondo meraih untung besar. Salah satu petani Situbondo bernama Aris mengaku cabai rawit di Situbondo mulai merangkak naik dalam sepekan terakhir ini. Bahkan, kata dia, saat ini harga cabai mencapai Rp 30 per kilogram. Padahal, dua hari sebelumnya masih berada dikisaran Rp 10 ribu hingga Rp 15 ribu per kilogram. Aris yang juga pedagang sayur mayur di Pasar Mimbaan Baru Situbondo itu mengakui dalam sepekan terakhir ini, harga cabai mulai naik. “Saat ini, harga cabai mencapai Rp 30 per kilogram-nya,” aku Aris. Masih kata Aris, salah satu pemicu naiknya harga cabai rawit di Kabu-
paten Situbondo, karena pasokan cabai sedikit berkurang. Ini terjadi, ungkap Aris, akibat banyaknya tanaman cabai yang mati pada musim penghujan tahun 2021 ini. “Ya benar saat ini, stok cabai rawit di Kabupaten Situbondo sedikit mulai menyusut. Kurangnya stock cabai ini gara-gara tanaman cabai yang mati pada musim penghujan yang dimulai penghujung tahun 2021 ini,” beber Aris kemarin. Sementara itu Yati, ibu rumah tangga asal Kelurahan Mimbaan, Kecamatan Panji, Kabupaten Situbondo menimpali, sebelumnya dirinya membeli cabai rawit sekitar Rp 10 ribu tiap kgnya. Membeli cabai seharga itu, beber
Hilmi Husain/Bhirawa
Pedagang cabai rawit merah di Pasar Kebonagung Kota Pasuruan, Kamis (2/12). Naiknya harga cabai karena petani gagal panen karena musim penghujan dan stoknya juga menipis.
Yati, sudah sangat cukup untuk dijadikan bahan masakan dalam bebera hari. “Ya kami kadang hanya membeli cabai rawit sekitar setengah kilogram.
Ini sudah cukup,” ungkap Yati. Di Kota Pasuruan Harga cabai rawit merah di pasar tra-
disional di Kota Pasuruan merangkak naik. Penyebabnya adalah musim penghujan. Banyaknya petani gagal panen, sehingga harga cabai rawit menjadi
naik. Stoknya juga terbatas. Saat ini harga cabai rawit merah sudah mencapai Rp 55.000 per kilogram, sebelumnya Rp 38.000 per kilogram. “Dalam dua hari terakhir ini naik tajam hingga Rp 17.000 ribu per kilogramnya. Dan itu pun kami kulakannya juga dibatasi. Sebelumnya Rp 38.000 per kilogram dan saat ini Rp 55.000 per kilogram,” ujar Umi Radiyah, pedagang cabai rawit di Pasar Kebonagung, Kota Pasuruan, Kamis (2/12). Menurut Umi, penyebab naiknya harga cabai rawit merah karena banyak petani gagal panen saat musim penghujan saat ini. “Katanya (petani cabai) musim penghujan ini banyak cabai rawit merah yang busuk. Dan secara otomatis harganya melambung,” urai Umi Radiyah. Pedagang cabai rawit merah lainnya, Irma Fatimah juga menyatakan hal yang sama. Irma juga sangat dirugikan karena stok yang ia terima tidak seperti biasanya. Sebelumnya sehari datang 30 kilogram, saat ini hanya 15 kilogram. “Stoknya saat ini sangat dibatasi. Bahkan dikurangi separuh dari kulakan tiap harinya,” Irma Fatimah.[awi,hil]
HCML Tandatangani Transaksi Gas Produksi Lapangan MAC
BURSA EKONOMI
Kadin Jatim Menilai Berat bagi Pengusaha Surabaya, Bhirawa Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa telah menetapkan upah minimum kabupaten kota (UMK) 2022 pada Selasa (30/11) rata-rata sebesar Rp 75.000 atau 1,75 persen. Atas keputusan tersebut, Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Jawa Timur Adik Dwi Putranto menyatakan sangat memberatkan pengusaha. “Ini keputusan yang berat bagi pengusaha. Terlebih situasinya juga masih pandemi. Dan sebenarnya juga berat bagi buruh dan pemerintah. Namun keputusan tersebut harus kita hargai. Karena menurut saya, angka kenaikan Rp 75 ribu itu mungkin adalah angka kebersamaan karena pemerintah juga harus mengakomodir tuntutan buruh. Kalau ada buruh yang keberatan, jangan lakukan lagi aksi demo lagi, saya sarankan kembali bekerja dan salurkan aspirasi itu melalui jalur hukum, begitu juga dengan teman-teman pengusaha, kalau ada yang tidak setuju, silahkan menempuh jalur hukum. Yang terpenting kita harus bisa menjaga stabilitas ekonomi Jatim,” tandas Adik Dwi Putranto di Surabaya. Keberatan tersebut juga merujuk pada Peraturan Pemerintah nomor 36 tahun 2021 tentang pengupahan. Dalam PP tersebut dijelaskan adanya ketentuan tidak ada kenaikan upah untuk 5 kabupaten kota, yaitu kota Surabaya, kabupaten Sidoarjo, kabupaten Gresik, kabupaten Pasuruan dan kabupaten Mojokerto.[ma]
Surabaya, Bhirawa Husky-CNOOC Madura Limited (HCML) telah menandatangani transaksi gas produksi Lapangan MAC dalam acara “The 2nd International Convention on Indonesian Upstream Oil and Gas (IOG 2021), Bali, 29 November - 1 Desember 2021. General Manager HCML, Mr. Kang An usai menandatangani perjanjian jual-beli gas mengungkapkan ada tiga pembeli gas, yakni PT Petrokimia Gresik, PT Inti Alasindo Energy dan PT Bayu Buana Gemilang. “Ini hal yang harus disambut gembira sebagai salah satu bagian dari kontinyuitas bisnis perusahaan sekaligus upaya untuk memenuhi kebutuhan gas nasional di Indonesia. Saya berharap produktivitas HCML akan terjaga agar tetap bisa memenuhi visi kami yakni menjadi produsen gas terbesar di Jawa Timur dan operator pilihan di Indonesia,” terangnya, Kamis (2/12). Mr. Kang An menambahkan UU nntuk memenuhi misi yakni memberi-
kan nilai lebih kepada para pemangku kepentingan melalui kegiatan operasi yang unggul dalam bisnis minyak dan gas bumi, dengan berkomitmen kuat pada nilai etika, kesehatan, keselamatan dan lingkungan hidup. Sementara itu dalam eksibisi tahun ini, HCML juga sukses meraih penghargaan di beberapa bidang, diantaranya: Pemenang Pertama dalam kategori “The Best SCM WP&B
2020: USD 25 Million -<USD 300 million, Pemenang Pertama dalam kategori “The Best Career Development Monitoring Category P4, Pemenang Kedua dalam kategori “The Best Financial Performance”, dan Pemenang Kedua dalam kategori “Operational Excellence Achievement (Category 10–50k BOEPD)”. “Raihan penghargaan ini merupakan simbol kerja keras dan pen-
gakuan dari pemerintah - dalam hal ini SKK Migas - atas upaya-upaya perbaikan dan peningkatan yang terus-menerus dilakukan HCML diberbagai bidang dalam menjalankan operasinya. Semoga ini menjadi motivasi, acuan atau ukuran bagi kami demi memastikan semua yang sudah baik untuk dipertahankan dan bahkan wajib ditingkatkan terus,” tutup Kang An. Pungkasnya.[riq]
Penandatanganan transaksi gas produksi Lapangan MAC dalam acara “The 2nd International Convention on Indonesian Upstream Oil and Gas (IOG 2021).
Pemerintah Provinsi Jawa Timur Dinas Perdagangan dan Perindustrian Provinsi Jawa Timur
Provinsi Jawa Timur Tingkatkan Kerjasama Antardaerah melalui Misi Dagang dengan Provinsi Maluku Pemprov,Bhirawa Pemulihan ekonomi akibat dampak pandemi menjadi agenda prioritas Pemerintah Provinsi Jawa Timur. Salah satu upaya menuju Jatim Bangkit dilakukan melalui kerja sama dan sinergitas dengan mitra terkait. Pada penghujung tahun 2021, Jawa Timur kembali menggelar kegiatan Misi Dagang sebagai upaya peningkatan nilai transaksi perdagangan antar provinsi melalui kesepakatan bisnis. Ibukota Provinsi Maluku, Ambon, menjadi tempat gelar Misi Dagang antara Provinsi Jawa Timur dengan Provinsi Maluku pada tahun 2021 – sekaligus merupakan kali kedua setelah sebelumnya dilaksanakan pada tahun 2016. Misi Dagang kali ini dihadiri langsung oleh Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa dan Gubernur Maluku, Murad Ismail di The Natsepa Resort and Convention Center (2/12). Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa pada kesempatan Misi dagang tersebut mengatakan bahwa hubungan dagang antar kedua provinsi telah terjalin dengan baik. Jawa Timur memiliki peranan signifikan bagi Maluku
Provinsi Jawa Timur menggelar misi dagang ke Provinsi Maluku untuk merpekuat kerjasama antar wilaya terutama sektor perdagangan. Pembukaan misi dagang Jawa Timur ke Maluku, Kamis, (2/12), oleh Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa dan Gubernur Maluku, Murad Ismail di The Natsepa Resort and Convention Center.
dengan proporsi sebesar 30,52% dari total transaksi pembelian Maluku. Jawa Timur selama ini , lanjut Gubernur Khofifah memasok beras, jagung, telur, tepung terigu, tepung tapioka, gula pasir, dan makanan ternak ke Maluku. Selain itu, Jawa Timur juga menjadi salah satu provinsi tujuan pen-
jualan terbesar bagi Maluku dengan kontribusi sebesar 31,83% dari total transaksi penjualan Maluku. Sementara Maluku memasok beberapa komoditas unggulannya ke Jawa Timur, diantaranya cengkeh, kopra, ikan, rumput laut, biji kelapa sawit, dan kemiri.
“Misi Dagang merupakan salah satu sarana untuk memperluas jaringan pasar produk unggulan Jawa Timur dan Maluku, sekaligus bertujuan untuk mendukung upaya substitusi impor bahan baku/bahan penolong, serta memperkecil disparitas harga barang kebutuhan pokok antar daerah”, un-
gkap Gubernur Khofifah. Gelar Misi Dagang dengan tema “Meningkatkan Jejaring Konektivitas Antara Provinsi Jawa Timur dengan Provinsi Maluku” ini diikuti sebanyak 32 pelaku usaha dari Jawa Timur dan 100 pelaku usaha dari Maluku. Komoditas unggulan yang diperda-
Misi Dagang dapat menjadi sarana untuk menggali potensi dan kerja sama antarpelaku usaha, serta meningkatkan kerja sama strategis di sektor industri, perdagangan, pariwisata, dan investasi.
gangkan sangat beragam, diantaranya beras, jagung, bibit tanaman, olahan rempah, sayur dan buah, telur, olahan daging, olahan ikan, kakao dan olahannya, kerajinan kulit ukir, sepatu, tas perempuan, fashion/aksesoris, hingga peralatan dapur. Berdasarkan data BPS tahun 2020, nilai penjualan (muat) Provinsi Jawa Timur ke Provinsi Maluku sebesar Rp 2,43 Triliun. Sedangkan, nilai pembelian (bongkar) Provinsi Jawa Timur dari Provinsi Maluku sebesar Rp 251,14 Miliar. Sehingga neraca perdagangan Provinsi Jawa Timur terhadap Provinsi Maluku mencapai surplus Rp 2,17 Triliun. Pada kesempatan ini, Gubernur Jawa Timur dan Gubernur Maluku berkomitmen untuk meningkatkan kerja sama strategis antar kedua provinsi melalui penandatanganan Kesepakatan Bersama tentang Kerjasama Pembangunan Daerah. “Kami meyakini bahwa ada banyak potensi kerja sama antara Jawa Timur dengan Maluku. Dalam momen Natal dan Tahun Baru, Jawa Timur siap menjadi mitra utama Maluku dalam pemenuhan barang kebutuhan pokok. Jawa Timur juga memberikan dukungan penuh bagi Maluku sebagai Lumbung Ikan Nasional,” ungkap Gubernur Khofifah. Khofifah mengatakan bahwa Misi Dagang dapat menjadi sarana untuk menggali potensi dan kerja sama antarpelaku usaha, serta meningkatkan kerja sama strategis di sektor industri, perdagangan, pariwisata, dan investasi. Kegiatan Misi Dagang antara Provinsi Jawa Timur dengan Provinsi Maluku ditutup dengan nilai transaksi sebesar Rp 232,74 Miliar. [gat*]
SAMBUNGAN
Jumat Pon, 3 Desember 2021
Halaman 11
Gresik Ajukan Tiga Tantangan bagi 364 CPNS Penanganan Covid-19 Nataru , Stok Daging Bupati Pemkab Gresik, Bhirawa Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani dan Telur Aman Jatim Dipuji Inggris memimpin Pelantikan dan PengamSambungan hal 1 l
konsentrasi wilayah sendiri dan luar provinsi sebesar 37.820 ton. Masih ada stok 43.784 ton. Dengan catatan, seekor ayam setara dengan 1,2 kg. Sedangkan ketersediaan telur ayam ras pada Desember 2021 diperkirakan mencapai 67.782 ton, untuk kebutuhan baik konsentrasi wilayah sendiri dan luar provinsi sebesar 54.692 ton. Masih ada stok sebesar 13.090 ton. Dengan catatan, satu kg telur setara dengan 17 butir telur. Kepala Disnak Jatim, Indyah Aryani mengatakan, kemungkinan harga yang terjadi untuk produk peternakan seperti daging dan telur pada Hari Natal 2021 dan Tahun Baru 2022. Kenaikan harga biasanya antara H-3 - H+3 pada hari-hari besar tersebut dengan prakiraan kenaikan sebesar 10 - 20 %. Harga psikologis di Jatim, untuk daging sapi murni harga sebelumnya kisaran Rp 110.000 kg, saat H-3 Natal 2021 - H+3 Tahun Baru 2022 antara Rp 126.700 kg - Rp 132.200 kg. Daging ayam broiler sebelumnya kisaran Rp 31.650 kg, saat H-3 Natal 2021 - H+3 Tahun Baru 2022 antara Rp 36.400 kg - Rp 38.000 kg. Telur ayam ras sebelumnya kisaran Rp 19.400 kg, saat H-3 Natal 2021 - H+3 Tahun Baru 2022 antara Rp 22.400 kg - Rp 23.300 kg. “Prediksi harga psikologis yang terjadi selama menghadapi HKBN, kemungkinan terjadi kenaik an. Namun masih dijangkau dan ketersediaan cukup, maka diharapkan tidak menimbulkan gejolak harga yang mencolok,” katanya. Dikatakannya, alternatif pemecahan masalah guna menghambat laju kenaikan serta terjadinya fluktuasi harga diupayakan dengan menambah frekuensi seperti penyebarluasan informasi harga melalui berbagai media. Kemudian, kelancaran distribusi dan transportasi barang dan jasa peternakan, penyiapan stock barang di Cold Storage, keseimbangan jumlah barang antar daerah hingga pemotongan dan penyimpanan barang dimuilai sebelum hari H. [rac]
Pemprov Berpihak untuk Kepentingan Rakyat l
Sambungan hal 1
Meski demikian, lanjut Fauzan, pihaknya membackup tidak serta merta asal backup, tentu didasari oleh kajian-kajian obyektif yang terjadi di masyarakat. Bagaimana keberpihakan programprogram yang direncanakan itu dapat secara langsung memberikan manfaat, tidak hanya kepada keluarga besar NU di Jatim yang mayoritas, tetapi juga untuk masyarakat Jatim pada umumnya. “Semua menjadi pertimbangan kita untuk melakukan backup dan support di pemerintahan. Dari total 25 kursi di DPRD Jatim itu perintahnya adalah dukung program-program Gubernur Khofifah,” terangnya. Perlu diketahui bahwa kondisi pandemi cukup berdampak pada rencana APBD Jatim 2022 mendatang. Sebab jika dibandingkan dengan APBD 2021, rencana APBD 2022 berkurang hingga Rp 7,6 triliun. Hal itu tertuang dalam Kebijakan Umum Anggaran – Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUAPPAS) yang disetujui DPRD dan Gubernur Jatim pada rapat paripurna Sabtu (27/11/2021). [geh]
Rajin Jalin Kemitraan
l
Sambungan hal 1
bilan Sumpah Pegawai Negeri Sipil di lingkungan Kabupaten Gresik. Kegiatan ini diselenggarakan di halaman kantor Bupati Gresik pada Kamis (2/12). Turut hadir pada kegiatan Pengambil an Sumpah Pegawai Negeri Sipil (PNS) hari ini, Wakil Bupati Gresik Aminatun Habibah, Sekretaris Daerah Kabupaten Gresik Achmad Washil Miftahul Rachman, Plt Badan Kepegawaian Kabupaten Gresik (BKD) Nasriyah dan seluruh kepala OPD di lingkungan pemerintah Kabupaten Gresik. Dalam sambutannya Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani mengucapkan selamat dan sukses kepada 364 CPNS yang hari ini diambil sumpahnya untuk menjadi pegawai negeri sipil di lingkungan pemerintahan Kabupaten Gresik. Bupati Yani menambahkan bahwa CPNS yang diambil sumpahnya hari ini merupakan energi baru bagi Kabupaten Gresik dan merupakan modal untuk akselerasi kemajuan bersama. “Saya berharap saudara-saudara bisa bekerja lebih keras, penuh inovasi dan kaya kreativitas tidak lain untuk Gresik yang kita cintai,” ujar Bupati Yani. Bupati Yani menambahkan ada 3 tantangan besar yang harus berhasil dihadapi untuk mencapai tujuan kemajuan bersama. Ketiga tantangan tersebut diantaranya adalah pekembangan teknologi. Bupati Yani berharap dengan adanya energi baru dari CPNS yang diambil
Para CPNS saat menandatangani berkas berita acara.
sumpahnya hari ini akan muncul gagasan yang visioner dan melek teknologi. Hal ini lantaran perkembangan zaman menuju era 4.0 dan ditambah dengan pandemi yang mempercepat digitalisasi di segala aspek, sehingga apabila tidak beradaptasi maka otomatis akan ditenggelamkan oleh teknologi tersebut. Tantangan berikutnya adalah pandemi Covid-19 yang masih menghantui keseharian. Meskipun saat ini trend kasus positif di Kabupaten Gresik semakin menurun, bukan berarti Covid-19 sudah hilang dan kita bisa melupakan protokol kesehatan. “Saat ini kita sudah berada di Level 1, tetapi kita tidak boleh lupa 2-3 bulan kebelakang dimana banyak sahabat dan orang terdekat kita yang terkena dampak Covid-19. Maka sudah merupakan kewajiban dan tanggung jawab kita untuk memberikan pelayanan mendasar yang terbaik. Jangan mere-
kerin Ikanto/bhirawa
mehkan, jangan membeda-bedakan,” pesan Bupati Yani. Tantangan terakhir adalah jangan terjebak dengan rutinitas. Dengan terjebak dengan kebiasaan yang berulang-ulang, maka inovasi dan terobosan baru tidak akan muncul dari diri masing-masing. “Semoga dengan dilantiknya saudara-saudara hari ini, bisa memberikan warna baru, terobosan baru, energi baru untuk kemajuan Kabupaten Gresik,” tutup Bupati Yani. Dari laporan Sekretaris Daerah Kabupaten Gresik Achmad Washil diawal sambutan, bahwa pengambilan sumpah PNS di lingkungan pemerintah Kabupaten Gresik yang diadakan hari ini merupakan ketentuan yang diatur pada Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara (ASN), bahwa setiap calon PNS yang diangkat sebagai Pegawai Negeri Sipil wajib mengucapkan sumpah/janji. [eri]
8 Jam Transaksi Catat Rp232,74 Miliar l
Sambungan hal 1
sektor perdagangan. “Kami meyakini bahwa ada banyak potensi kerja sama antara Jatim dengan Maluku. Dalam momen Natal dan Tahun Baru, Jatim siap menjadi mitra utama Maluku dalam pemenuhan barang kebutuhan pokok. Jatim juga memberikan dukungan penuh bagi Maluku sebagai Lumbung Ikan Nasional,” kata Gubernur Jatim, Khofifah Indar parawansa saat Misi Dagang Jatim yang digelar di The Natsepa Resort and Convention Center , Kota Ambon. Ibukota Provinsi Maluku, Ambon, menjadi tempat gelar Misi Dagang antara Provinsi Jatim dengan Provinsi Maluku pada tahun 2021 – sekaligus merupakan kali kedua setelah sebelumnya dilaksanakan pada tahun 2016. Misi Dagang kali ini dihadiri langsung oleh Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa dan
Gubernur Maluku, Murad Ismail. Pemulihan ekonomi akibat dampak pandemi , lanjut Gubernur Khofifah menjadi agenda prioritas Pemerintah Provinsi Jatim. Salah satu upaya menuju Jatim Bangkit dilakukan melalui kerja sama dan sinergitas dengan mitra terkait. Misi Dagang terang Gubernur Khofifah dapat menjadi sarana untuk menggali potensi dan kerja sama antarpelaku usaha, serta meningkatkan kerja sama strategis di sektor industri, perdagangan, pariwisata, dan investasi. Ia mengatakan bahwa hubungan dagang antar kedua provinsi telah terjalin dengan baik. Jatim memiliki peranan signifikan bagi Maluku dengan proporsi sebesar 30,52% dari total transaksi pembelian Maluku. Jatim selama ini memasok beras, jagung, telur, tepung terigu, tepung tapioka, gula pasir, dan makanan ternak ke Maluku. Selain itu, Jatim
juga menjadi salah satu provinsi tujuan penjualan terbesar bagi Maluku dengan kontribusi sebesar 31,83% dari total transaksi penjualan Maluku. Maluku memasok beberapa komoditas unggulannya ke Jatim, diantaranya cengkeh, kopra, ikan, rumput laut, biji kelapa sawit, dan kemiri. “Misi Dagang merupakan salah satu sarana untuk memperluas jaringan pasar produk unggulan Jatim dan Maluku, sekaligus bertujuan untuk mendukung upaya substitusi impor bahan baku/bahan penolong, serta memperkecil disparitas harga barang kebutuhan pokok antar daerah”, ungkap Gubernur Khofifah. Komoditas unggulan yang diperdagangkan sangat beragam, diantaranya beras, jagung, bibit tanaman, olahan rempah, sayur dan buah, telur, olahan daging, olahan ikan, kakao dan olahannya, kerajinan kulit ukir, sepatu, tas perempuan, fashion/aksesoris, hingga peralatan dapur. [gat]
menjadi bekas kebakaran hutan 4 tahun yang lalu harus dilakukan reboisasi. Karena jika tidak segera ditanami pohon kembali maka sangat membahayakan. “Selain itu kondisi tanahnya juga berbatu dan memiliki kemiringan sangat curam. Ini terbukti setelah terbakar tidak segera tumbuh kayu kembali. Kalau bisa jenis pohon kayu yang ditanam di sana pohon kayu eprek atau kayu bulu yang kuat menyerap air,”jelas Suprapto. Pria yang sudah 15 tahun menjadi pemandu pendakian Gunung Arjuno ini menyarankan, sebenarnya penanaman pohon kayu harus dilakukan saat musim hujan seperti saat ini. Namun bila bila dilakukan pendakian gunung di musim hujan, petirnya juga akan membahayakan keselamatan manusia. Saat ini hujan deras yang terus menerus mengakibatkan tanah di Gunung Arjuno menjadi jenuh dan tidak bisa menyerap air dengan optimal. Hal inilah yan mengakibatkan banjir bandang yang terjadi di Kota
Batu Kamis (4/11) lalu. Ia menduga bahwa potensi longsor dan banjir bandang saat hujan deras itu berada di bagian rumput gebut. Titik ini bisa dicapai dengan melakukan 30 menit perjalanan dari puncak Gunung Arjuno. Saat ini jalur pendakian yang dari Desa Sumbergondo sudah tertutup rumput. “Namun saat kita melakukan perjalanan untuk memperbaiki pipa air air yang rusak, masih terlihat bekas banjir aliran airnya dengan intensitas sangat besar sekali. Terlihat bekas aliran air itu menyeret kayu-kayu besar yang dilewati hingga sampai di Desa Bulukerto saat banjir bandang awal November lalu,“ tambah Suprapto. Iapun menyatakan kesediaannya untuk mengantarkan siapa saja yang ingin meninjau lokasi tersebut. Dengan perkiraan waktu tempuh antara 3 hingga 4 jam perjalanan. “Melihat longsoran yang terjadi ada kemungkinan di atasnya memang masih ada bendung alam, kalau mau menelusuri terus ke atas,”tandasnya.[nas]
Bekas Kebakaran Hutan di Lereng Arjuno Potensi Sebabkan Banjir l
Zainullah, dengan sederet prestasi. Pria yang tinggal di Desa Paowan, Kecamatan Panarukan, Kabupaten Situbondo itu menambahkan, berkat kerja kerasnya menjalin kemitraan, kini ia mendapatkan tambahan pekerjaan baru di Kota Tape Bondowoso. Kata Lutfi, sejak Kepala Dinas Pendidikan (Dispendik) Kabupaten Bondowoso dijabat Sugiono Eksantoso, ia dipercaya menjabat sebagai juru bicara atau Kepala Humas Dispendik Kabupaten Bondowoso. “Ya, tugasnya memberikan penjelasan program program pendidikan,” aku pria yang kini juga menjabat Ketua MKKS SMA Swasta se-Kabupaten Situbondo itu. Lutfi-panggilan karibnya, sadar dan paham menjadi corong jajaran Dinas Pendidikan Kabupaten Bondowoso harus piawai menjawab tantangan serta pandai menjadi jembatan teman pers saat membutuhkan beberapa informasi. Bagi Lutfi, ia terus berkomitmen dan merangkul semua elemen, termasuk kalangan jurnalis di Kota Republik Kopi. “Ya itu (bermitra) sudah kami lakukan dalam menjalin kebersamaan. Semua teman pers sudah saya rangkul,” pungkasnya. [awi]
l
Sambungan hal 1
sebagai pemandu pendakian Gunung Arjuno. Mereka menemukan titik ini ketika tengah melakukan perbaikan pipa air menuju Pura Luhur Giri Arjuno yang ikut rusak akibat banjir bandang yang terjadi 4 November lalu. “Titik ini harus segera direboisasi karena bisa menmbulkan potensi banjir bandang lagi saat turun hujan yang sangat deras,”ujar salah satu warga Dusun Junggo yang menjadi pemandu pendakian Gunung Arjuna, Suprapto, Kamis (2/12). Ia menjelaskan bahwa titik- titik hutan yang gundul ini berada di kemiringan tanah yang curam. Dan di tanah yang ada atasnya masih tumbuh pemohonan hutan yang cukup rindang. Hal ini membuat titik hutan gundul ini menjadi tak terlihat jika ada petugas yang melakukan pemantauan dari atas atau menggunakan pesawat terbang. Untuk mencegah terjadinya banjir bandang di waktu mendatang, lereng Gunung Arjuno titik yang
Sambungan hal 1
singkat,” kata Owen. Dalam kesempatan tersebut, Owen juga menyampaikan keinginannya untuk semakin memperkuat kerjasama antara Inggris dan Jatim dalam berbagai bidang. Diantaranya transportasi, ekonomi kreatif, dan energi baru terbarukan. “Kami siap mendukung rencana Ibu Gubernur untuk mewujudkan konektivitas Jatim melalui pembangunan sarana perkeretaapian. Termasuk juga pengembangan kawasan ekonomi khusus di Malang terkait ekonomi kreatif,” imbuhnya. Menanggapi hal tersebut, Gubernur Khofifah menyampaikan terimakasih kepada Duta Besar Inggris yang telah mengapresiasi pencapaian Jatim dalam mengatasi pandemi Covid-19. Khofifah mengatakan, bahwa semakin melandainya situasi Covid-19 di Jatim merupakan hasil kerja keras seluruh pihak. Mulai dari dokter, perawat, tenaga kesehatan, TNI/Polri, Ormas, tokoh agama, dan masyarakat umum. “Tanpa kerjasama dan kerja keras semua, saya yakin angka Covid di Jatim tidak akan secepat ini bisa melandai,” tutur Khofifah. Terkait potensi kerjasama dibidang energi baru terbarukan, Khofifah menyampaikan keinginannya untuk meningkatkan rasio elektrifikasi di daerah kepulauan Jatim. Menurut Khofifah, melimpahnya cahaya matahari di Indonesia membuat panel surya menjadi salah satu solusi terbaik guna mendongkrak rasio elektrifikasi di wilayah-wilayah kepulauan Jatim. “Di wilayah-wilayah terpencil kepulauan jika harus “narik kabel” bawah laut atau pemasangan jalur tentu sangat mahal. Pun begitu dengan genset karena memerlukan bahan bakar. Karenanya yang paling solutif adalah penggunaan panel surya,” imbuhnya, Jika elektrifikasi ini menggunakan panel surya ini terwujud, Khofifah optimistis kesejahteraan masyarakat Jatim di Wilayah Kepulauan juga akan ikut terdongkrak. Dalam kesempatan tersebut, Khofifah juga menyampaikan bahwa berdasarkan data BPS Jatim, sejak tahun 2017-2021 neraca perdagangan Jatim dengan Inggris menunjukkan surplus bagi Jatim setiap tahunnya. Khususnya untuk periode Januari-Agustus 2020 senilai US $ 145,04 juta. “Nilai ekspor Jatim ke Inggris mencapai US $ 229,52 juta dan nilai impor Jatim dari Inggris sebesar US $ 84,48 juta,” jelasnya. Komoditi penyumbang ekspor non migas Jatim ke Inggris antara lain kayu, barang dari kayu, kendaraan dan bagiannya, daging dan ikan olahan, mesin/peralatan listrik, alas kaki, perabot, penerangan rumah, bahan kimia organik, perangkat musik, kertas/karton, kopi, teh dan rempah-rempah. Sementara untuk impor Jatim dari Inggris diantaranya bubur kayu/pulp, besi dan baja, mesinmesin/pesawat mekanik, plastik dan barang dari plastik, kertas/karton; bahan kimia organik, sari bahan samak dan celup, berbagai produk kimia, minyak atsiri, kosmetik wangi-wangian, garam, belerang dan kapur. Selanjutnya, dari sisi investasi Inggris di Jatim, pada periode Tahun 2010 sampai dengan September Tahun 2021, tercatat sebanyak 23 bidang usaha di 8 Kabupaten dan Kota dengan nilai investasi mencapai US$ 142,38 juta. Bidang usaha terbesar yang dikembangkan yaitu sektor industri makanan, industri kayu, industri karet dan plastik, dan industri lainnya, listrik/gas dan air, perdagangan dan reparasi, perumahan/kawasan industri dan perkantoran dan jasa lainnya. Sementara itu, turut hadir mendampingi Dubes Owen, Emma Palios Deputy Head of Second Ci ties Kedutaan Besar Inggris di Jakarta, Ivy Kamadjaja Konsul Kehormatan Inggris di Surabaya, dan Oliver Richards Country Director UK Department for International Trade. Dalam kunjungan tersebut, Gubernur Khofifah dan Dubes Inggris untuk Indonesia dan Timor Leste Mr. Owen Jenkins turut menyaksikan dua penandatanganan Mutual of Understanding (MoU) atau Nota Kesepahaman. Diantaranya, pertama, MoU antara Shire Oak dan Jatim Grha Utama (JGU), kesepakatan terkait pemasangan panel surya (solar panel) di tiga properti JGU. Kedua, penandatanganan MoU antara Liverpool John Moore University (LJMU) dengan ITS terkait kesepakatan pengembangan techno science park ITS. LJMU telah sepakat untuk memberikan serangkaian peningkatan kapasitas bagi dosen ITS dan transfer teknologi. [tam]
Saling Bertukar Cinderamata, Sampaikan Harapan untuk Fasilitas Pebalap Liar l
Sambungan hal 1
Pembalap Muda Indonesia Mario Suryo Aji itu menyampaikan rasa terima kasih atas sambutan Gubernur Khofifah kepada dirinya. Penyambutan di Gedung Negara Grahadi Surabaya ini akan lebih memotivasi dirinya akan bertanding di Moto3. “Terima kasih atas sambutannya Ibu Gubernur. Ini akan lebih memotivasi saya untuk berjuang tidak hanya bagi Jatim, tetapi untuk seluruh Indonesia. Mohon doa agar target mario dapat tercapai,” jelas Mario. Mario mengharapkan dukungan untuk dapat berlaga di tingkat yang lebih tinggi. Sebab, cita-citanya bukan hanya sekedar menjadi kebanggaan Magetan saja tapi juga Indonesia secara keseluruhan. “Saya ingin sekali berlaga bukan hanya untuk Magetan tapi juga untuk mengharumkan nama Indonesia. Jadi saya sangat mengharapkan dukungan dari Ibu Gubernur, teman-teman media dan masyarakat Indonesia,” harapnya. Terkait Moto3, Mario mengatakan, dirinya bersama tim telah menyiapkan diri untuk balapan-balapan di musim mendatang. Mulai dari makanan sampai onderdil
motor telah dimaksimalkan. “Sudah ada strategi dan game plan, bahkan untuk cuaca yang sering berubah dan arena yang berbeda. Dari tim juga telah menyiapkan untuk beradaptasi dengan settingan tempat. Sudah disiapkan juga ban untuk track basah dan kering. Makanan juga dikontrol. Insya Allah, semua yang disiapkan tim berjalan lancar,” tuturnya. “Mudah-mudahan ini juga bisa membuat ayah saya bangga. Dan semoga saya juga bisa mewujudkan mimpi kami untuk bisa membangun sirkuit kecil yang bisa mewadahi para pembalap liar yang punya potensi agar tidak membahayakan diri sendiri serta orang lain,” tambah Mario. Kejuaraan dunia Moto 3 GP merupakan ajang bergengsi dunia. Balap motor yang memiliki nama resmi FIM Moto 3 World Championship ini diperlombakan setiap tahun. Pada kelas tersebut, diikuti pebalap dari berbagai negara. Antara lain Diogo Moreira, Matteo Bertelle, Elia Bartolini, Scott Ogden, David Salvador, David Munoz, Joel Kelso, Joshua Whatley, Taiyo Furusato, Daniel Holgado, dan tentunya rider Indonesia, Mario Aji. Dalam kesempatan itu Gubernur Khofifah meyakinkan, ikhtiar yang dilakukan
secara baik dan dengan dukungan doa dari banyak pihak bisa mengantarkan Mario mencapai prestasi yang terbaik. Saat bertemu dengan gubernur, Mario bertukar cinderamata dengan Gubernur Khofifah. Cinderamata yang diserahkan Mario kepada Gubernur Khofifah berupa helm disertai tandatangannya. Lalu, Gubernur Khofifah memberikan jaket kulit buatan Magetan yang langsung dipakai oleh Mario. Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa berharap Mario Suryo Aji sukses dan mampu membawa nama harum Indonesia di ajang kejuaraan balap motor Moto3. Moto3 sendiri adalah salah satu seri atau kelas dari Grand Prix Sepeda Motor dunia. Mario akan bergabung dengan pembalap Honda Team Asia lainnya asal Jepang, yakni Taiyo Furusato. Dan Mario akan menjadi satu-satunya pebalap Indonesia yang bakal berlaga di Moto3 musim depan. Pembalap berusia 17 tahun ini diketahui menggantikan posisi Andi Gilang yang sebelumnya tampil untuk Honda Team Asia. Saat menerima Mario, orang nomor satu di Jatim itu kagum atas prestasi yang diraih Mario. Pasalnya, Mario menjadi satusatunya pembalap Indonesia yang akan
berkesempatan untuk tampil di depan hadapan masyarakat Indonesia di ajang balap Moto3 pada musim depan, salah satunya di Sirkuit Mandalika NTB. Tak hanya itu, lanjut Khofifah prestasi Mario sudah dikumpulkannya sejak 2018 lalu. Saat itu dia berhasil merebut lima besar Asia Talent Cup 2018. Di tahun yang sama ia peringkat 6 Asia Road Racing Championship bersama Honda CBR 250RR. “Indonesia khususnya juga Jawa Timur sangat bangga memiliki pembalap seperti Mario, dengan capaian prestasi yang diraih. Sejak usia 5 tahun sudah mulai karir balap motor mengikuti ayahnya. Dan mulai mengumpulkan prestasi sejak tahun 2018. Satu tahun berikutnya, Mario naik ke level Moto3 junior dan berhasil berada di peringkat 18. Kemudian peringkat ke-16 di ajang Red Bull Rookies Cup,” puji Khofifah. Menurut Khofifah, sosok Mario ini sangat penting untuk memberikan semangat sekaligus sebagai referensi kebanggaan bagi anak muda di seluruh Indonesia. Dimana, ada anak muda dari Kabupaten Magetan mengharumkan nama Indonesia di mata internasional. “Top referal itu penting. Mario, anak muda asal Magetan menjadi kebanggaan
anak-anak muda di Indonesia. Ini bagian penting sebagai support secara psikologis. Mario mampu membawa semangat merah putih di fora internasional,” kata gubernur perempuan pertama di Jatim. Dalam kesempatan tersebut, Khofifah juga memberikan doa dan support kepada Mario agar terus berprestasi, serta bisa menjadi sebagai pebalap terbaik di dunia. “Mudah-mudahan bisa meneguhkan niat sebagai rider terbaik di dunia. Tetap semangat ya Nak Mario,” harapnya. Senada dengan Gubernur Khofifah, Bupati Magetan Suprawoto juga menyampaikan pujiannya terhadap Mario yang telah mengharumkan Kabupaten Magetan. Baginya dan masyarakat Magetan, Mario merupakan iconnya Kabupaten Magetan. Bahkan sebelum ada Covid-19, ada rencanan membuat sirkuit kecil-kecilan yang dinamakan Sirkuit Mario. “Bahagia Indonesia punya pembalap seperti Mario. Sebelum pandemi Covid-19, kita ada rencana membuat sirkuit kecil-kecilan di Magetan dinamakan Sirkuit Mario. Namun dengan adanya pandemi ada yang lebih diutamakan yaitu untuk menangani pandemi,” pungkasnya. [*]
Bhirawa
UTAMA
Jumat Pon, 3 Desember 2021
Halaman 12
Dispora Usulkan Anggaran Jogging Track Rp29,5 M DPRD Jatim, Bhirawa Peningkatan sarana olahgara sepertinya menjadi tujuan utama Dinas Pemuda dan Olahgara (Dispora) Jatim di tahun 2022. Buktinya, dalam dokumen rencana kerja tahun 2022 mencantumkan biaya pembuatan Jogging Track dan Kolam Renang sebesar Rp 29,5 miliar. Untuk diketahui, pada tahun 2022 nanti, Dispora Jatim mendapat alokasi total anggaran sebesar Rp205,7 miliar atau tepatnya Rp 205.722.149.667. Anggaran tersebut terbagi dalam Belanja Operasi dan Belanja Modal. Dalam Belanja Operasi digunakan
untuk Belanja Pegawai (Gaji dan Tunjangan) Rp 29.947.641.000, Belanja Barang dan Jasa Rp 77.260.354.667 dan Belanja Hibah sebesar Rp 99.044.914.000. Termasuk didalam Belanja Hibah ini adalah KONI (Rp80 miliar), Pokir Sarpras Olahgara (Rp5 Miliar), Pramuka (10 Miliar), Perwosi
(Rp500 juta), NPCI (Rp3 Miliar), KORMI (Rp500 juta). Sedangkan untuk Belanja Modal dialokasikan Rp 173.355.000 yang semuannya untuk operasional kesekretariatan Dispora Jatim. Menariknya, pada salah satu program Dispora, yakni Program Pengembangan Daya Saing Keolahragaan anggarannya dialokasikan Rp 67.290.000.000. Dimana untuk program tersebut yang terbesar digunakan untuk pembuatan Jogging Track dan Kolam Renang sebesar Rp 29.500.000.000.
Belum jelas anggaran tersebut digunakan untuk pembangunan baru atau renovasi Jogging Track dan Kolam Renang milik Pemprov Jatim. Anggota Komisi E DPRD Jatim, Mathur Husyairi saat dikonfirmasi membenarkan adanya alokasi anggaran Dispora untuk pembuatan Jogging Track dan Kolam Renang sebesar Rp 29,5 miliar. "Saya sudah tanya ke Kadispora, anggaran itu digunakan pembangunan baru atau rehab lapangan lama yang ada di Jalan Kertajaya? Tapi kami belum mendapat-
kan jawabannya," kata Matur, Kamis (2/11) kemarin. Menurut dia, DPRD tidak ingin anggaran sebesar itu digunakan untuk pemborosan anggaran dan tidak punya tujuan yang jelas. Harus benar-benar urgent dan bermanfaat untuk masyarakat luas khususnya menciptakan atlit berkualitas, sebanding dengan besar anggaran yang telah dialokasikan. "Dana 29,5 miliar kalau cuma buat rehab lapangan itu terlalu besar sekali," sambung politisi Partai Bulan Bintang ini.
Menurut Mathur, Dispora Jatim perlu membuat program yang inovatif dan kreatif di tahun 2022 nanti. Pasalnya peran Dispora sangat penting menjadi bagian dari pembangunan karakter anak muda dalam menghadapi bonus demografi atau ledakan generasi milenial maupun generasi Z. "Kami melihat belum ada upaya kongkrit Dispora Jatim untuk anakanak muda, sejauh masih banyak di urusan Olahraga yang itu sebenarnya sudah ditangani KONI Jatim," pungkas Mathur. [geh]
Ketua Dekranasda Pastikan Perekonomian Surabaya Mulai Bangkit
KILAS JATIM
Banjir Kiriman Rendam 2 Desa di Probolinggo Probolinggo, Bhirawa Banjir kiriman dari lereng Gunung Bromo merendam permukiman di dua desa di Probolinggo. Air menggenangi jalan hingga masuk ke rumah setinggi 30-50 cm. Tanggul Sungai Kedunggaleng Jebol, karena tidak mampu menahan debit air kiriman dari kawasan lereng Bromo. Dua desa yang terendam adalah Desa Kedungdalem dan Desa Dringu di Kecamatan Dringu, Kabupaten Probolinggo. Banjir dari lereng Bromo meluapkan air di Sungai Kedung Galeng, Rabu (1/12). Air mulai naik sekitar pukul 18.15 WIB. Begitu air naik, warga segera menyelamatkan harta benda dan dokumen penting lainnya ke tempat yang lebih aman. Setiap tahunnya dua desa ini selalu langganan banjir. Meski begitu warga tetap waspada karena tahun lalu dua desa ini diterjang banjir dan membuat ratusan rumah warga rusak dan harta benda terendam banjir kiriman itu. "Khawatir banjir terus tinggi, dan sudah kita evakuasi barang berharga ke rumah saudara," ujar Hamid, salah satu warga Dringu. Reno Handoyo, warga Kecamatan Dringu, yang juga anggota DPRD Probolinggo mengatakan warga panik karena bronjong atau pengaman banjir yang dibangun Pemprov Jatim sudah jebol tergerus derasnya banjir. "Warga panik karena air terus meninggi di aliran Sungai Kedung Galeng, dan bronjong atau penahan luapan banjir jebol, sudah kita koordinasikan dan laporkan ke pihak BPBD untuk memasang terpal untuk menahan luapan banjir," kata Reno. [wap]
Tanggul jebol sungai Kedunggaleng desa Kedungdalem dan Dringu banjir.
Surabaya, Bhirawa Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kota Surabaya Rini Indriyani Eri Cahyadi telah membuka pameran Women Expo di Royal Plaza Surabaya, Rabu (1/12) lalu. Pemeran pelaku usaha wanita kreatif Jatim itu digelar mulai 1-5 Desember 2021. Pameran itu diikuti oleh para pelaku UMKM dari berbagai daerah di Jawa Timur. Saat itu, Ketua Dekranasda Surabaya beserta para istri Forkopimda Surabaya juga sempat meninjau satu persatu stand pameran UMKM itu. Pada kesempatan itu, Ketua Dekranasda Surabaya Rini Indriyani Eri Cahyadi bersyukur karena pameran yang diselenggarakan oleh Kadin Jatim itu digelar di Kota Surabaya. Bagi dia, ini adalah kepercayaan yang diberikan kepada Kota Surabaya, sehingga harus dimanfaatkan semaksimal mungkin. "Alhamdulillah Surabaya dipercaya untuk menjadi tempat pameran, karena perekonomian Surabaya secara otomatis akan berputar. Lalu, kenapa mengangkat perempuan (women expo)? Karena efek pandemi ini, banyak bermunculan UMKM yang dipelopori oleh wanita," kata Rini. Ia juga menjelaskan, wanita itu merupakan orang yang super hebat. Sebab, dia bisa melakukan banyak pekerjaan dalam satu waktu, sehingga dari inovasi-inovasi ini, keluarganya tetap bisa bertahan di tengah pandemi ini, meskipun suaminya mungkin terkena PHK. "Salah satu inovasi itu adalah membuat usaha, sehingga keluarganya bisa bertahan di tengah pandemi," tegasnya.
Ketua Dekranasda Kota Surabaya Rini Indriyani Eri Cahyadi saat melihat-lihat produk UMKM Surabaya pada acara Women Expo di Royal Plaza Surabaya.
Rini juga memastikan bahwa perekonomian di Kota Surabaya kini sudah mulai bangkit dengan adanya berbagai pameran UMKM itu. Bahkan, ia memastikan bahwa pameran Women Expo kali ini merupakan kelanjutan dari Inapro yang digelar di Grand City Surabaya. Oleh karena itu, ia memastikan bahwa Pemkot Surabaya, PKK dan juga Dekranasda Kota Surabaya selalu membuka diri untuk mengadakan berbagai pameran UMKM serupa.
"Bagaimana pun juga, ini sangat membantu untuk pemulihan ekonomi di Kota Surabaya," imbuhnya. Menurutnya, selama pandemi Covid-19, pameran semacam ini sudah berkali-kali digelar. Bahkan, ia juga memastikan bahwa omzet dari UMKM itu sangat luar biasa dan bahkan di luar ekspektasinya. "Namun, ini tak hanya melulu soal uang, melainkan bagaimana antusiasme warga Surabaya yang sangat luar biasa dan UMKM Surabaya yang mulai bangkit," kata dia.
Oleh karena itu, ini akan menjadi angin segar bagi para pelaku UMKM dan para pejuang ekonomi untuk terus bangkit. Makanya, ia berharap setiap UMKM dan pelaku ekonomi harus terus berusaha dan terus berinovasi dalam memperbaiki kualitas produknya supaya lebih kreatif, sehingga daya jualnya lebih tinggi. "Jadi, insyallah kita bersama-sama bangkit dan bergandeng tangan. Insyaallah ekonomi akan terus pulih," pungkasnya. [iib]
Tim PKK Kab Jember Gelar Puspa di Pusat Perbelanjaan Hj Kasih Fajarini Siswanto: Peran Partisipasi Publik Dibutuhkan untuk Perlindungan Perempuan dan Anak Jember, Bhirawa Tim Penggarak PKK Kabupaten Jember gelar Partisipasi Publik Untuk Kesejahteraan Perempuan dan Anak (Puspa) di salah satu pusat perbelanjaan di Jember, Selasa (30/11).
erasan untuk tidak ragu lagi untuk melapor. Apalagi Puspa ini sudah terbentuk dimasingmasing kecamatan.
"Partisipasi publik ini difokuskan pada three ends yakni stop kekerasan pada perempuan dan anak, stop perdagangan orang dan stop
Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DP3AKB) Kab Jember, Puspa ini digelar untuk memberikan rasa aman bagi perempuan dan anak korban kekerasan di Jember. Ketua Forum Partisipasi Publik untuk Kesejahteraan Perempuan dan Anak Jember, Rizki Nur Aini menyampaikan kasus kekerasan pada perempuan dan anak meningkat pada 2021. Namun keberanian korban untuk melapor masih rendah, karena masih rendahnya kepedulian masyarakat terhadap kekerasan pada perempuan dan anak. "Mayoritas masyarakat menganggap tabu untuk mengungkapkan kekerasan tersebut. Sehingga banyak kaum perempuan enggan untuk melapor persoalan ini ke yang berwenang," kata Aini kemarin Oleh sebab itu, Aini berharap agar para perempuan yang selama ini menjadi korban kek-
kesenjangan ekonomi pada perempuan. Penghapusan terhadap kekerasan pada perempuan dan anak adalah tanggung jawab semua pihak,
Ketua Tim Penggerak PKK Kab.Jember Hj.Kasih Fajarini Siswanto saat membuka Puspa di salah satu pusat perbelanjaan di Jember, Selasa (30/ 11).
bukan kepolisian saja. Masyarakat harus menyadari bahwa ada sanksi tegas terhadap itu semua," tambahnya. Sementara itu, Ketua TP PKK Kabupaten Jember, Dra. Hj. Kasih Fajarini menambahkan, masyarakat juga harus terlibat aktif terhadap pencegahan pernikahan usia dini. Menurutnya, pernikahan dini adalah penyebab awal berbagai permasalahan dalam keluarga. Mulai dari tingkat kedewasaan dalam menyikapi setiap masalah dalam keluarga, masalah ekonomi hingga bisa berakibat pada kematian anak. "Oleh sebab itu, saya berharap kepada orang tua dan masyarakat untuk ikut aktif melakukan pencegagan pernikahan dini dilingkugan. Jadi kalau belum cukup jangan dinikahkan, harus benar-benar siap," pesan Fajarini istri Bupati Jember H.Hendy Siswanto kemarin. Hj. Kasih Fajarini berjanji akan terus menyuarakan hal ini dengan terjun langsung ke masyarakat di 31 kecamatan di Jember."Forum juga harus ikut menyosialisaikan bahayanya pernikahan usia dini, demi menciptakan kesejahteraan keluarga. Saya bersama Tim Penggerak PPK akan terus menyuarakan hal ini kepada masyarakat, utamanya menekan terjadinya pernikahan usia dini," pungkasnya. [efi.adv]
Pemkab Jember Terbitkan Perbub No 51 Tahun 2021 Terkait Perlindungan Perempuan dan Anak
Ketua Tim Penggerak PKK Kab Jember Hj. Kasih Fajarini Siswanto saat memberikan sambutan dalam Puspa, kemarin.
Jember, Bhirawa Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DP3KB) Kab Jember melalui Kasi Pengarusutamaan Gander dr.Siti Nurul Qomariah mengatakan Puspa ini sesuai dengan Intruksi Presiden Nomor 9 Tahun 2000 tentang Pengarusutamaan Gander. Ini merupakan strategi nasional untuk tercapainya rasa keadilan dan kesetaraan gander di negeri ini. Dalam Inpres Nomor 9 tahun 2000 ini kata dr. Nurul, ada 7 syarat yang harus dilakukan. Yang pertama, komitmen, kebijakan dari pemerintah daerah dalam hal ini Bupati, kelembagaan, SDM, data yng sudah terpilah dan analisa data. "Gelaran Puspa ini merupakan syarat ke tujuh, yakni partisipasi masyarakat. Dalam partisipasi masyarakat ini melibatkan unsur dari pemetintah, akademisi, lembaga masyarakat, media dan yang kelima dari dunia usaha (pentahelix). Puspa ini sengaja di gelar di pusat perbelanjaan yang merupakan peran dari dunia usaha," ungkap Nurul kemarin. Oleh sebab itu, pihaknya perharap dengan kegiatan ini dapat mengoptimalkan dalam pengarusutamaan kesetaraan dan keadilan gender di Kabupaten Jember. "Dalam kesetaraan dan keadilan gender ini,
perempuan sama hak-haknya dengan kaum pria. Anak, lansisa dan disabilitas juga mendapatkan hak yang sama," ungkapnya pula. Wis wayahe Jember bangga. Jika perempuan semuanya berdaya, tidak akan ada kekerasan perempuan di Jember. Tidak ada ketidakadilan akses ekonomi bagi perempuan." Perlindungan hak anak secara penuh. Kalau ada keluarga berkualitas di Jember ada progran Griya Kasih (Keluarga anak sehat, ibu hebar). Ini butuh dukungan media agar dapat digaungkan di seluruh pelosok desa di Kabupaten Jember," tandasnya. Saat disinggung terkait kekerasan perempuan, dr. Nurul Komariah, di Jember sejak Mei 2021 sudah ada Perbub Nomor 51 terkait UPT Perlindungan Perempuan dan Anak. Dalam Perbub itu ada 4 pilar yang ditekankan, yakni promotif, sosialisasi sampai ke tingkat kecamatan dan desa, preventif dengan mendatangi sekolah-sekolah untuk mencegah pernihakan dini, Kuratif (pengobatan) dan rehabilitatif. "Ini yang sulit dan butuh keterlibatan semua pihak, agar mereka (korban) tidak mengalami trauma paska mengalami kekerasan. Baik kekerasan secara fisik atau seksual untuk mendapat keadilan di Kabupaten Jember," pungkasnya. [efi.adv]
Ketua Tim Penggerak PKK Kab Jember Hj.Kasih Fajarini Siswanto saat melihat pameran produk unggulan dalam kegiatan Puspa, kemari.