binder4ags21

Page 1

Harian Bhirawa Ditunjuk kembali sebagai sarana pengumuman iklan tender/lelang pemerintah di seluruh Jawa Timur berdasarkan SK Gubernur No.188/343/ KPTS/013/2006

HARIAN

harian_bhirawa@yahoo.com bhirawa_indragiri@yahoo.com suratkabar_harianbhirawa

IKLAN/ LANGGANAN

Surat Kabar Harian Bhirawa

031-5615454 Harga Langganan Rp 55.000/bulan Eceran Rp 3.000

www.harianbhirawa.co.id

Mata Rakyat Mitra Birokrat

Rabu Pahing, 4 AGUSTUS 2021

Jatim Kekurangan 4,2 Juta Vaksin Dosis Kedua Gubernur Khofifah Koreksi Target 70 Persen Vaksinasi

Pemprov, Bhirawa Upaya percepatan vaksinasi di Jatim terus dilakukan hingga per 1 Agustus kemarin telah mencapai 7,64 juta sasaran atau 24,02 persen dari target 31,8 juta untuk pemberian dosis pertama. Sayang, capaian vaksinasi untuk dosis kedua belum dapat memenuhi harapan sehingga capaiannya masih di angka 10,07 persen atau 3,2 juta sasaran. Rendahnya pemberian dosis kedua ini lantaran stok vaksin di Jatim dalam kondisi yang kekurangan.

Hal tersebut diungkapkan Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa di sela kunjungannya memantau pelaksanaan vaksinasi di Universitas Negeri Surabaya (Unesa), Selasa (2/8). Diakui Khofifah, saat ini yang telah jatuh tempo untuk untuk pemberian dosis kedua

masih kurang 4,2 juta. Karena itu, pihaknya berharap akan ada percepatan droping vaksin ke Jatim dari pemerintah pusat. Sebab, animo masyarakat Jatim saat ini untuk mengikusi vaksinasi  ke halaman 11

Gubernur Khofifah meninjau pelaksanaan vaksinasi di Unesa dan ITS. Dalam kesempatan ini, Gubernur sampaikam apresiasi atas peran PT dalam membantu percepatan vaksinasi di Jatim

Serbuan Vaksin Koarmada II Menyasar Pekerja Pabrik Surabaya, Bhirawa Koarmada II membuktikan keseriusannya dalam menumbuhkan herd immunity (kekebalan kelompok) masyarakat Jatim. Itu dibuktikan dengan serbuan vaksin yang menyasar seluruh lapisan masyarakat mulai masyarakat maritim, perkotaan hingga pekerja pabrik. Serbuan vaksinasi yang dipimpin Pangkoarmada II, Laksda TNI Iwan Isnurwanto ini digelar di kawasan Rungkut Industri Surabaya, Selasa (3/8). Sasarannya yakni para pekerja pabrik dan masyarakat disekitar kawasan Rungkut Industri. “Sebanyak 220 dosis vaksin sinovac tahap kedua digelar dalam serbuan vaksin. Kami tidak membatasi kepada siapa (vaksinasi), tapi siapa yang membutuhkan itulah yang kami laksanakan,” kata Pangkoarmada II, Laksda TNI Iwan Isnurwanto.

Wawali Minta Kemenkes Percepat Distribusi Vaksin 6.744 Pelamar CASN Pemprov Surabaya, Bhirawa Wakil Wali Kota Surabaya Armuji, meminta Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI untuk segera mempercepat distribusi vaksin untuk warga Kota Pahlawan. Sebab saat ini ada sebanyak 705 ribu warga yang menunggu vaksinasi dosis kedua Sinovac. Permintaan itu disampaikan Wawali Armuji, saat memimpin Rapat Koordinasi Pemkot Sura-

baya bersama Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, anggota DPR RI Komisi IX Fraksi PDI Perjuangan, Abidin Fikri dan Komisi D DPRD Kota Surabaya, untuk percepatan pemenuhan kebutuhan vaksin dosis kedua, Selasa (3/8). Dalam rakor tersebut, Wawali Armuji secara khusus mendorong percepatan distribusi untuk Kota Surabaya.

MITRA

Ada Hikmah Dibalik Pandemi

 ke halaman 11

Jatim Kekurang 4,2 Juta Vaksin Dosis Kedua - Harus cepat ditangani Obat-obatan Covid-19 Langka di Pasaran - Jangan ada penimbunan JSG dan Hotel Kebonagung Disulap Jadi Tempat Isoman Terpusat - Terpenting fasilitas dan nakes siap

Tak Memenuhi Syarat

Pemprov, Bhirawa Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Jatim telah mengumumkan calon pelamar CPNS maupun PPPK yang berhasil lolos seleksi administrasi dari pendaftaran yang dilaksanakan mulai 30 Juni sampai 26 Juli lalu. Tercatat sebanyak 55.686 pelamar yang telah dinyatakan memenuhi syarat dari 62.430 pelamar yang telah melakukan submit pendaftaran. Sementara itu, sebanyak 6.744 pelamar dinyatakan tidak memenuhi syarat (TMS) administrasi. Secara rinci, lowongan CPNS Pemprov Jatim sebanyak 1.408 formasi diikuti oleh 33.208 pelamar. Dari jumlah itu, 27.493 orang dinyatakan memenuhi syarat sebanyak dan 5.715 TMS. Untuk pelamar selek ke halaman 11  Jumlah Formasi Kosong CPNS Pemprov Jatim :

58

 Jumlah Formasi Kosong PPPK Non Guru

:

59

 Jumlah Formasi Kosong PPPK Guru

: 2.508

Keluarga Pasien Keluhkan Layanan RSUD BDH

LaNyalla Mahmud Mattalitti

Sentil

 ke halaman 11 Wakil Wali Kota Surabaya Armuji saat memimpin Rapat Koordinasi Pemkot Surabaya bersama Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, anggota DPR RI Komisi IX Fraksi PDI Perjuangan, Abidin Fikri dan Komisi D DPRD Kota Surabaya secara daring.

 ke halaman 11

PANDEMI Covid-19 hampir dua tahun berlalu. Selama itu pula, pandemi telah mengoyak semua sektor negara. Meski begitu, Ketua DPD RI LaNyalla Mahmud Mattalitti menyubut ada hikmah besar dibalik pandemi yang menyerang Indonesia. Menurutnya, pandemi membuka kesadaran terhadap berbagai persoalan fundamental yang menjadi kelemahan bangsa dan negara ini. Ketua DPD RI juga menyatakan tidak setuju dengan wa-

Mengingat menurut data update ada sekitar 705 ribu warga yang menunggu vaksinasi dosis kedua Sinovac. “Kami Pemerintah Kota Surabaya meminta percepatan distribusi vaksin untuk warga kami. Dimana menunggu suntikan dosis kedua sehingga mempercepat terbentuknya herd imunity di Kota Sura-

Surabaya, Bhirawa Pelayanan Rumah Sakit Umum Daerah Bhakti Dharma Husada (RSUD BDH), Kota Surabaya mendapat keluhan dari masyarakat. Pelayanan RS milik Pemkot Surabaya itu dinilai kurang baik, utamanya kepada pasien yang terkonfirmasi positif

Covid-19. Keluhan itu disampaikan salah satu keluarga pasien Covid-19 bernama Handito atau yang akrab disapa Dito yang sempat dirawat di RSUD BDH, sebelum akhirnya pasien asal Kelurahan Made, Kecamatan Sambikerep, Kota Surabaya tersebut meninggal dunia. Dito sempat dirawat selama

sembilan hari di RSUD BDH dengan keluhan utama sesak nafas. Dia dinyatakan positif Covid-19 setelah memeriksakan diri di Puskesmas Made karena mengalami gejala sesak nafas. Selang dua jam, dia dirujuk ke RSUD BDH pada 23 Juli 2021 dan meninggal dunia pada 1 Agustus 2021.  ke halaman 11

Akar Dewa Jati Kendit, Spesialis UMKM Kerajinan Andalan Situbondo

Dihantam Covid-19, Produksi Menurun, Tetap Eksis Ekspor ke Mancanegara

Sejak munculnya pandemi Covid-19, di Kabupaten Situbondo banyak pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) nyaris gulung tikar. Bahkan UMKM tersebut omsetnya menurun drastis. Namun UMKM ‘Akar Dewa Jati” di Situbondo, dikenal sebagai salah satu pelaku UMKM yang tangguh meski dihantam pandemi. Seperti apa kisahnya ?. Sawawi, Kabupaten Situbondo

Kabupaten Situbondo cukup lama dikenal sebagai salah satu daerah pantura Jatim yang memiliki penghasil aneka kerajinan. Termasuk kerajinan mutiara dan industri kecil menengah dari bahan akar kayu jati. Sebagian lagi para pelaku industri kecil itu menggarap sektor handicraft. Ya, hingga kini yang paling terkenal

UMKM di bidang ini dimiliki UD Akar Dewa Jati Kendit Situbondo. Letak usahanya ada di Dusun Karanganyar, Desa/Kecamatan Kendit, Kabupaten Situbondo. Innani, pemilik UD Akar Dewa Jati Desa/Kecamatan Kendit Situbondo mengatakan meski omsetnya kini mulai menurun, industri handicraft yang ia tekuni yang notabene terbuat dari bahan baku akar jati itu masih tetap laku di

sawawi/bhirawa

Innani, pemilik UD Akar Dewa Jati menunjukkan sejumlah hsil kerajinan handicraf unggulan di pusat UMKM di Desa/Kecamatan Kendit Kabupaten Situbondo.

tingkat ekspor mancanegara. “Ya kami mengirim produk ini ke sejumlah Negara di benua Eropa, Amerika dan Asia,” terang Innani. Kiprah UD Akar Dewa Jati Juara, lanjut Innani, membuat Dinas Koperasi Provinsi Jawa Timur, menetapkan UD Akar Dewa Jati menjadi juara 1 dalam lomba katagori Wirausaha orientasi ekspor tahun 2021. “Kami bersyukur karena ditetapkan menjadi juara 1 wirausaha orientasi ekspor di Jatim. Ini berkat ketekunan, kesabaran di internal kami. Kami selalu bersyukur ditengah kondisi ekonomi seperti sekarang ini masih  ke halaman 11


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.