HARIAN Harian Bhirawa Ditunjuk kembali sebagai sarana pengumuman iklan tender/lelang pemerintah di seluruh Jawa Timur berdasarkan SK Gubernur No.188/343/ KPTS/013/2006
harian_bhirawa@yahoo.com bhirawa_indragiri@yahoo.com suratkabar_harianbhirawa
IKLAN/ LANGGANAN
Surat Kabar Harian Bhirawa
031-5615454 Harga Langganan Rp 55.000/bulan Eceran Rp 3.000
www.harianbhirawa.co.id
Mata Rakyat Mitra Birokrat
Senin Kliwon, 4 APRIL 2022
Ramadan, Gubernur Khofifah Gulirkan Pemutihan Pajak Kendaraan
Pemprov, Bhirawa Kabar gembira datang untuk warga Jatim. Gubernur Jatim Khofifah Indar Prawansa menggulirkan kembali program insentif pajak menyambut datangnya Bulan Ramadan. Insentif yang diberikan ialah pemutihan sanksi administrasi Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) dan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB) serta pembebasan BBN kedua dan seterusnya. Pemutihan pajak tersebut berlaku mulai 1 April hingga 30 Juni 2022 mendatang dan berlaku untuk seluruh wajib pajak kendaraan di Jawa Timur. Selain itu, pemutihan juga diperuntukkan bagi kendaraan luar provinsi Jatim yang melakukan balik nama kendaraan. Pemutihan ini secara resmi berlaku dengan turunnya Keputusan Gubernur Jatim Nomor 188/226/ KPTS/013/2022 tentang Pembebasan Pajak Daerah Provinsi Jawa Timur. Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa berharap, melalui pemberian insentif ini akan mengurangi beban masyarakat dalam menyambut bulan suci Ramadhan. Dengan demikian, masyarakat lebih tenang dalam menjalani
ibadah selama Ramadhan. “Insyallah stok bahan makanan pokok kita aman, kecuali minyak goreng, situasi Covid-19 semakin terkendali, ditambah lagi dengan adanya insentif pemutihan pajak, Ramadhan tahun ini Insya Allah dapat kita lewati dengan suasana bahagia dan semakin khusyuk ibadahnya,” tutur Gubernur Khofifah , Jum’at (1/4). Adanya pemutihan PKB dan pokok BBN II ini sekaligus menjadi ikhtiar pemerintah untuk mendongkrak potensi pajak di Jatim. Sebab, hingga 14 Maret 2022 tercatat sebanyak 277.430 obyek mengalami peralihan hak kepemilikan atau lapor jual namun belum dilakukan balik nama kendaraan. Dengan asumsi 50 % dari potensi tersebut memanfaatkan kebijakan pemutihan, dari sektor PKB akan dimanfaatkan oleh 138.715 wajib pajak. “Jika potensi dari setiap sumber pendapatan daerah itu dapat terus dimaksimalkan, kami yakin semangat Optimis Jatim Bangkit di tahun 2022 ini akan terwujud,” ujar gubernur perempuan pertama di Jatim tersebut. ke halaman 11
ist
Gubernur Jatim Khofifah menggulirkan program insentif pajak berupa pemutihan sanksi administrasi PKB dan BBNKB mulai 1 April hingga 30 Juni. Foto ilustrasi pemilik motor yang mengurus perpanjang STNK maupun bayar pajak.
Persaingan Kursi Sekdaprov Makin Ketat
Ramadan 1443 H Mutiara Ramadan: “Wahai orang-orang yang beriman! Diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu, agar kamu bertakwa” (QS. Al-Baqarah 183)
Marhaban ya Ramadan Oleh: Choirul Anam Djabar Ketua Jam’iyah Tilawatil Qur’an Provinsi Jatim
ALHAMDULILLAH, akhirnya kita bisa menjadi tamu Allah di bulan suci Ramadan. Bulan yang Allah turunkan Al-Qur’an di dalamnya. Sebagaimana difirmankan oleh Allah: Bulan Ramadan, bulan yang di dalamnya diturunkan Al Quran sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu dan pembeda. (QS.al-Baqarah:185). Bulan ini sangat erat kaitannya dengan Al-Qur’an. Di dalamnya ada malam yang paling mulia dari seluruh malam, yaitu malam lailatu qadr. Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (Al Quran) pada malam kemuliaan. (QS.al-Qadr:1).
ke halaman 11
Jadwal Imsak
APRIL 4 2022
Untuk Surabaya dan sekitarnya Imsak :
04.07
Subuh : 04.17
Zuhur :
11.36
Asar
14.52
Magrib : 17.36
Isyak :
18.44
:
MITRA didik SMAN 1 Panji, Kabupaten Situbondo. Yoyok, panggilan akrab Sudibyo mencontohkan bukti dukungan
Sentil
Atasi Banjir, Pemkot Pasuruan Ajukan Rumah Pompa ke Provinsi - Semoga jadi solusi Pejabat Kemensos Lolos Tiga Calon Terbaik
Pemprov, Bhirawa Persaingan menunu kursi Sekdaprov Jatim semakin ketat. Tiga nama calon Sekdaprov Jatim akhirnya terpilih setelah menyisihkan empat pelamar lainnya. Salah satunya ialah pejabat dari Kementerian Sosial, yakni Adhi Karyono. Sementara dua nama lainnya ialah Jumadi dan Nurkholis.
Ketiga nama calon tersebut selanjutnya akan dikirim untuk dipilih satu nama oleh Tim Penilai Akhir (TPA) melalui Menteri Dalam Negeri. Sekretaris Pansel Sekdaprov Jatim Aries Agung Paewai mengata-
- Ayo bayar pajak
ke halaman 11
Pemprov Terapkan Lima dan Enam Hari Kerja Selama Ramadan
ke halaman 11
Sudibyo SPd MPd
Atasi Banjir, Pemkot Pasuruan Ajukan Rumah Pompa ke Provinsi
Pasuruan, Bhirawa Banjir menjadi pekerjaan rumah bagi kepemimpinan Wali Kota Pasuruan, H Saifullah Yusuf (Gus Ipul) dan Wakil Wali Kota Pasuruan, Adi Wibowo. Pasalnya, banjir setiap tahun terus menghantui warga Kota Pasuruan yang
menjadi daerah langganan banjir. Untuk mengatasi hal itu, Pemkot Pasuruan tengah menyiapkan rumah pompa. Alat itu diperuntukkan di Kelurahan Karangketug, Kecamatan Gadingrejo, Kota Pa ke halaman 11
Wagub Jatim Serahkan Sertifikat Penghargaan Proper Pemprov, Bhirawa Wakil Gubernur Jawa Baca Berita Timur, Emil Elestianto Selengkapnya Dardak menyerahkan di Hal 12 sertifikat penghargaan proper berkategori emas, hijau, dan biru kepada 196 ke halaman 11
Gubernur Khofifah Indar Parawansa menerbitkan Surat Edaran (SE) Nomor 800 /2322/204.3/2022. Selama Ramadan, ASN di lingkungan Pemprov Jatim akan bekerja lima dan enam hari kerja.
Pemprov, Bhirawa Gubernur Khofifah Indar Parawansa menerbitkan Surat Edaran (SE) Nomor 800 /2322/204.3/2022 tentang penetapan jam kerja pada Bulan Ramadan 1443 H bagi ASN di lingkungan Pemprov Jatim.
Selama bulan Ramadhan, jam kerja ASN di seluruh Biro/Badan/ Dinas hingga semua UPT dinas yang ada di pemprov terbagi dalam dua waktu. Yakni pemberlakukan lima hari kerja dan enam hari kerja. Detailnya, untuk instansi biro/ badan/dinas yang memberlakukan
lima hari kerja, jam kerja selama bulan Ramadan dimulai pada pukul 08.00 hingga pukul 15.00 pada hari Senin hingga Kamis dengan waktu istirahat diberikan pada pukul 12.00 hingga pukul 12.30. ke halaman 11
Wagub Jatim, Emil Elestianto Dardak didampingi Direktur PPKL KLHK, Sigit Reliantoro dan Kepala DLH Jatim Ardo Sahak, saat menyerahkan sertifikat penghargaan proper kategori Hijau pada perwakilan Industri, di Vasa Hotel Surabaya, Jumat (1/4).
Mengenal Nurcholis Sunuyeko
Rektor Pendobrak Pakem Pendidikan Rektor Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan (IKIP) Budi Utomo Malang, Dr Nurcholis Sunuyeko MSi, mungkin salah satu rektor yang memiliki pemikiran jauh ke depan. Disaat orang belum memikirkan pembelajaran jarak jauh (PJJ), dia sudah membuat program tersebut. Hingga akhirnya kampusnya terkena moratorium tidak boleh menerima mahasiswa baru, karena melanggar rasio dosen mahasiswa.
- Tinggal menunggu keputusan Ramadan, Gubernur Khofifah Gulirkan Pemutihan Pajak Kendaraan
kan, seluruh proses tahapan seleksi ini akan disampaikan ke Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) untuk mendapatkan rekomendasi. Selanjutnya tiga nama terbaik ini akan ditelusuri latar belakangnya selama menjadi ASN maupun
prestasi-prestasinya oleh TPA. Sebab, keputusan untuk memilih pejabat JPT Madya merupakan kewenangan penuh TPA. Adapun tiga nama yang dinyatakan lolos telah disampaikan melalui Pengumuman Pansel Sekdaprov Jatim Nomor 800/2312/Pansel-JPTM/2022. “Proses berikutnya, sepenuhnya wewenang TPA. Kita tidak dapat memastikan berapa lama proses di TPA. Karena tentu akan mem-
ist
Dukung Penuh Kebijakan SMAJI SOSOK Sudibyo SPd MPd, sudah cukup lama mendapatkan kepercayaan sebagai Ketua Komite SMAN 1 Panji atau SMAJI. Sebagai mitra atau partner sekolah, Sudibyo sejak awal selalu berkomitmen untuk memberikan dukungan penuh semua kebijakan yang di gagas SMAJI. Baik untuk realisasi program unggulan sekolah maupun program peningkatan prestasi anak
Pejabat Kemensos Lolos Tiga Calon Terbaik
Zainal Ibad, Kota Malang
Siang itu, langit di atas kampus Politeknik Negeri Malang (Polinema) terlihat cerah dan panas. Semilir angin menemani Nurcholis datang ke Kampus Biru tersebut. Disana ia sudah ditunggu empat wartawan yang mengikuti Uji Kompetensi Wartawan (UKW) Angkatan 40, Rabu (30/3) lalu. Saat memasuki ruangan, pria kelahiran Blitar 1961 mengenakan
busana kasual. Berkaos lengan pendek warna putih, dipadu dengan celana jins hitam dan topi warna abu-abu. Dia lantas membeberkan kehidupan pribadinya, utamanya terkait selama menjadi Rektor IKIP Budi Utomo Malang. Menurut Nurcholis, sejak kecil ia tidak pernah memiliki cita-cita khusus ketika setelah menjadi dewasa. Justru
sejak sekolah dasar (SD) hingga sekolah menengah pertama (SMP), dirinya mengidolakan tokoh pejuang revolusi dari Argentina, Che Guevara. “Saya juga mengidolakan tokoh Muhammad Al Fatih menaklukkan Konstantinopel. Beliau orang yang punya kreativitas, orang yang selalu menemukan pintu baru jika semua pintu tertutup. Saya juga suka dengan film Escape from Alcatraz yang dibintangi Clint Eastwood. Bagaimana tokoh ini bisa melarikan diri dari penjara yang sudah tertutup semua,” katanya. Tokoh-tokoh ini, jelas Nurcholis, sangat mempengaruhi kehidupannya dalam sehari-hari. Setiap waktu dia ke halaman 11
Rektor IKIP Budi Utomo Malang, Dr Nurcholis Sunuyeko MSi saat datang ke acara UKW Angkatan 40 yang digelar di kampus Politeknik Negeri Malang (Polinema).
EKSEKUTIF Bupati dan Forkopimda Gelar Rakor Percepatan Capaian Vaksinasi Senin Kliwon, 4 April 2022
Halaman 2
Rangkul Pengurus DMI Situbondo Bersama Elemen Masyarakat Situbondo, Bhirawa Bupati Situbondo Karna Suswandi bersama jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Situbondo melaksanakan rapat koordinasi (rakor) perkembangan vaksinasi dan rencana percepatan vaksinasi di bulan ramadan, Jumat (1/4). Kegiatan rakor digelar di Pendopo Aryo Situbondo. Rakor kali ini melibatkan seluruh jajaran Dewan Masjid Indonesia Cabang Situbondo. Ada beberapa poin penting yang disorot dalam rakor kemarin. diantaranya melakukan evaluasi secara mendalam terkait capaian vaksinasi keseluruhan di Kabupaten Situbondo. Ini penting, karena saat ini urutan daftar capaian vaksinasi Kabupaten Situbondo mengalami penurunan di nomor 32 seJawa Timur. Namun khusus vaksinasi kalangan lansia Situbondo berada diurutan ke-12 se-Jawa Timur. Bupati Situbondo, Karna Suwandi, meminta semua Camat untuk memetakan dan mengawasi pelayan publik yang saat ini belum divaksin agar benar-benar didata. Selain itu, pinta Bupati Karna, semua Camat juga bisa meman-
faatkan momen bulan ramadhan untuk kegiatan ibadah taraweh keliling sekaligus sosialisasi, edukasi dengan memberi pemahaman warga agar segera mengikuti kegiatan vaksinasi. “Sehingga capaian vaksinasi Kabupaten Situbondo kembali naik,” pinta Bupati Karna. Bupati Karna juga mminta masyarakat dan pelayan publik wajib untuk mendukung kegiatan vaksinasi minimal sampai vaksin ke 2. Kata Bupati karna, semua elemen ikut melakukan tugas dengan baik. “Ini semua sebagai bentuk loyalitas kepada masyarakat agar mendukung kerja cepat karena pandemi Covid19 tidak bisa dibiarkan. Sebaliknya harus segera ditangani dengan baik dan cepat,” tandas Bupati Karna. Untuk itu, lanjut Bupati Karna, jajaran Forkopimda Situbondo juga
meminta dukungan kepada Ketua DMI Situbondo KH. Zaini Mun’im Ridwan dan jajaran pengurus untuk membantu Pemerintah dalam percepatan vaksinasi. Caranya, ulas Bupati Karna, dengan membuat dan memberikan himbauan kepada masyarakat untuk mengikuti vaksinasi sampai dosis 3. “Kami juga meminta pihak DMI Situbondo untuk ikut serta memberikan pemahaman bahwa vaksin dibulan ramadhan tidak membatalkan puasa,” papar Bupati Karna. Sementara itu Kapolres Situbondo AKBP Dr. Andi Sinjaya, sesuai fatwa MUI bahwa untuk vaksinasi bisa dilaksanakan selama bulan suci ramadhan. Agar tepat sasaran perlu dilakukan pemetaan oleh Forkopimka berkerja sama dengan pemdes serta menggandeng jajaran pengurus takmir masjid untuk melakukan pendataan jamaah. “Termasuk juga bisa merangkul kalangan masyarakat yang belum divaksin,” jelas Kapolres Andi. Masih kata Kapolres Andi, melihat hal tersebut For-
sawawi/bhirawa
Bupati Situbondo Karna Suswandi bersama jajaran Forkopimda memimpin kegiatan rakor di pendopo Amukti Praja bersama DMI, Jumat (1/4).
kopimda akan melakukan evaluasi terhitung saat mulai awal ramadan sampai akhir hari ke30. Harapannya, ulas Kapolres Andi, jumlah capaian vaksinasi
setiap titik bisa diketahui dengan sempurna. “Untuk efektivitas dan efisiensi, masyarakat biasanya berkumpul setelah sholat ta-
rawih sehingga perlu koordinasi dan komunikasi dengan pengurus atau takmir masjid setempat,” papar Kapolres Andi Sinjaya. [awi.dre]
KILAS BIROKRASI
achmad suprayogi/bhirawa
Bupati Sidoarjo sedang menyerahkan SK CPNS formasi 2021 secara simbolis.
Bupati Sidoarjo Serahkan 316 SK CPNS Formasi 2021
Pemkab Sidoarjo, Bhirawa Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor dengan didampingi oleh Plh. Sekretaris Daerah, dan Plt. Kepala BKD Kabupaten Sidoarjo menyerahkan 316 SK CPNS 2021 pada Jumat (1/4) di Pendopo Delta Wibawa. Dalam penyerahan tersebut, Plt. Kepala BKD Kabupaten Sidoarjo Drs. Imam Mukri Afandi, M.Si, menjelaskan, formasi CPNS Tahun 2021 ini untuk mengisi kekosongan tenaga kesehatan dan tenaga teknis. Jumlah SK CPNS yang diserahkan pada hari ini sebanyak 316 berkas, terdiri dari 199 SK untuk tenaga kesehatan, 86 SK untuk tenaga teknis dan administrasi, 31 SK untuk CPNS Sekolah Tinggi Administrasi Negara (STAN). “Yang menerima SK pada hari ini adalah hasil seleksi dari 13.884 jumlah pelamar yang mendaftar pada aplikasi Sscn.go.id. yang telah lulus seleksi administrasi, selekai kompetensi dasar, seleksi kompetensi bidang dan Uji Praktek Kerja Program,’’ jelasnya. Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor memberikan ucapan selamat bagi CPNS yang menerima SK, sekaligus memotivasi para CPNS. “Sebagai anak muda tidak hanya mengandalkan akademis atau ilmunya saja, tetapi harus mampu menjadi contoh, dan dalam prakteknya mampu memberikan warna dalam pembangunan bangsa,” pesannya. [ach.kus.dre]
hilmi husain/bhirawa
Wali Kota Pasuruan, Gus Ipul saat bersama tokoh agama melaksanakan rapat koordinasi menjelang datangnya bulan puasa Ramadan serta persiapan Lebaran Idul Fitri 1443 H di pendopo Surga-surgi di Kota Pasuruan.
Gus Ipul dan Ulama Berharap Masyarakat Saling Menghormati saat Puasa Ramadan Pasuruan, Bhirawa Wali Kota Pasuruan, H Saifullah Yusuf (Gus Ipul) mengundang para tokoh ulama agama untuk mendapatkan masukkan menghadapi datangnya bulan puasa Ramadan serta persiapan Lebaran Idul Fitri 1443 H. Para tokoh itu adalah KH Idris Hamid, Habib Taufiq bin Abdul Qodir Assegaf serta beberapa tokoh agama lainnya antara lain Ketua PCNU, Ketua MUI serta tokoh lainnya. Turut hadir juga, Wakil Wali Kota Pasuruan, Adi Wibowo.
“Tujuannya adalah kita ingin mendapatkan masukkan dari pada kiai dan habaib untuk menghadapi bulan Ramadan hingga persiapan Lebaran Idul Fitri kali ini. Hasilnya, masyarakat dihimbau supaya saling menghormati, sehingga puasa kali ini dipenuhi keberkahan dan saling menghargai,” ujar Gus Ipul, Sabtu (2/4) malam. Selain itu, dihimbau supaya seluruh warung atau tempat makan buka mulai pukul 16.00 hingga pukul 04.00. Tempat makan atau warung juga harus selalu ditutup
kain sehingga tidak terlihat mencolok dari luar. Selama Ramadan juga dilarang menyalakan petasan. Speaker luar masjid diharapkan juga menyala maksimal hingga pukul 22.00. Di atas jam itu masih diperkenankan, namun menggunakan speaker dalam. Termasuk patroli gabungan juga akan digalakkan selama Ramadan, sehingga bisa memantau keamanan selama bulan puasa. Menurut Gus Ipul, saat ini Kota Pasuruan secara normatif berada pada level satu untuk penyebaran covid-19. Itu sesuai
dengan istruksi Mendagri terkait penyebaran Covid-19. Terkait vaksinasi di Kota Pasuruan, terinci, untuk masyarakat umum pada dosis pertama 110,3 persen, dosis kedua 91,49 persen dan boster 16,65 persen. Sedangkan untuk lansia dosis pertama 72,13 persen, dosis kedua 60,96 persen dan boster 16,4 persen. Adapun untuk anak usia diatas 16 tahun dosis pertama 91 persen serta dosis kedua 74 persen. “Apabila melihat data itu, seharusnya kita berada dilevel satu. Yang artinya lebih longgar,” kata Gus Ipul. [hil.dre]
Wali Kota Siapkan Kejutan Tiap Safari Ramadan Kota Madiun, Bhirawa Wali Kota Madiun, Maidi bersama jajarannya menggelar Salat Tarawih perdana bersama di Masjid Agung Baitul Hakim Kota Madiun, Sabtu (2/4). Dalam giat Ramadan kali ini tak jauh berbeda dengan sebelumnya. Kegiatan ibadah di bulan suci Ramadan tetap dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan. “Salat tarawih berjamaah di masjid boleh. Asalkan tetap disiplin prokes. Covid-19 masih di sekitar kita. Kita harus selalu waspada,” kata Wali Kota Maidi saat gelar salat tarawih perdana bersama di Masjid Agung Baitul Hakim Kota Madiun, Sabtu malam. Untuk menyambut Ramadan kali ini, orang nomor satu di Kota Madiun itu menyebut bakal menggelar
Safari Ramadan. Giat dilakukan dengan cara keliling dari masjid ke masjid untuk menggelar Salat Tarawih dan Salat Jumat berjamaah. “Selain beribadah nanti juga sekaligus mengecek bagaimana penerapan prokes di masyarakat. Ini penting karena kita masih pandemi,’’ ungkapnya. Lebih lanjut, Wali Kota mengatakan sudah menyiapkan kejutan untuk membuat masyarakat bahagia dengan adanya giat Safari Ramadan. Dirinya mengaku sudah menyiapkan bazar sembako murah dalam tiap gelaran Safari Ramadan. ‘’Nanti akan ada kejutan. Pokoknya supaya warga senang,”tegas Wali Kota. [dar.dre]
hartono/bhirawa
Wali Kota Blitar, Drs. H Santoso, MPd saat memimpin Upacara Hari Jadi Kota Blitar ke-116 di Aloon-Aloon Kota Blitar dengan mengenakan pakaian Djadoel, Jum’at (1/4).
Wali Kota Blitar Santoso Pimpin Upacara Hari Jadi Kota Blitar Ke-116 Tahun 2022 Memperingati Hari Jadi Kota Blitar ke-116, Wali Kota Blitar, Drs. H Santoso, MPd pimpin langsung Upacara Hari Jadi Kota Blitar ke-116 yang semuanya mengenakan pakaian Djadoel di Aloon-Aloon Kota Blitar, Jumat (1/4). Wali Kota Blitar, Drs. H Santoso, MPd mengatakan berbeda dengan beberapa tahun sebelumnya, peringatan Hari Jadi Kota Blitar selama masa Pandemi Covid19 dilaksanakan secara sederhana di halaman Kantor Wali Kota Blitar selama dua tahun berturut-turut. Namun tahun ini meskipun masih belum berakhirnya Pandemi Covid-19 prosesi Upacara Peringatan Hari Jadi Kota Blitar yang ke-116 bisa dilaksanakan yang berjalan dengan baik dan lancar dengan mengedepankan protokol kesehatan disemua prosesi acaranya yang bertemakan Rumaketing Paseduluran Hangguyuh Blitar Keren yang artinya merekatkan tali persaudaraan demi mewujudkan Kota Blitar Keren. “Saya secara pribadi dan atas nama Pemerintah Daerah Kota Blitar mengucapkan terimakasih kepada masyarakat dan semua pihak atas apresiasi atas HUT Kota Blitar yang ke-116 ini, semoga ini menjadi titik sejarah bangkitnya ekonomi di Kota Blitar dan mudahmudahan menjadi lebih keren,” kata Wali Kota Blitar, Drs. H Santoso, MPd.
Lanjut Wali Kota Santoso, pihaknya juga berharap dengan momentum Hari Jadi Kota Blitar ini juga bisa memberikan semangat dan dorongan kepada seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kota Blitar untuk terus berinovasi dalam meningkatkan pelayanan pada masyarakat Kota Blitar tercinta. Bahkan menurutnya saat ini Pandemi Covid-19 sudah mengalami eskalasi penurunan yang bagus, dimana Bapak Presiden RI Jokowi juga sudah mengijinkan masyarakat untuk mudik lebaran tahun ini sekaligus pelaksanaan ibadah di saat puasa Ramadhan sholat tarawih di masjid, mushola yang juga sudah di perbolehkan. “Untuk itu kami juga berharap untuk tempat-tempat wisata juga bisa mulai bangkit kembali, sehingga ekonomi di daerah juga akan bangkit kembali, dengan tetap menerapkan protokol kesehatan,” ujarnya. Selain itu dikatakan Wali Kota Santoso, sebagai kado Hari Jadi Kota Blitar tahun ini kepada masyarakat, secara resmi dirinya juga telah meresmikan program internet Gratis untuk RT dan RW yang kini telah terpasang di semua RT dan RW se-Kota
Blitar dengan mengalokasikan anggaran sekitar Rp3 miliar. “Dengan program pemasangan internet di setiap RT dan RW, masyarakat Kota Blitar akan semakin mudah mengakses informasi melalui internet yang bisa dimanfaatkan untuk peningkatan perekonomian, pendidikan dan sebagainya,” jelasnya. Sementara dalam Upacara Hari Jadi Kota Blitar ke-116, tampak hadir Ketua DPRD Kota Blitar, dr. Syahrul Alim, Wakil Walikota Blitar Tjutjuk Sunario, Forkopimda Kota Blitar, Danyon 511, Ketua Pengadilan Negeri Blitar, Mantan Pejabat Pemerintah Kota Blitar, Tokoh Masyarakat serta semua jajaran OPD Pemkot Blitar yang semuanya mengenakan pakaian Djadoel yang menjadi ciri khas setiap peringatan Hari Jadi Kota Blitar. Dan perlu diketahui sebelum dilaksanakan Upacara Hari Jadi Kota Blitar ke-116, pada Kamis (31/3) dilaksanakan Ziarah ke Makam para tokoh pejuang dan pendiri Blitar, yakni Makam Presiden Pertama Bung Karno, Makam Mbah Bendo, Makam Pangeranan, Makam Djojodigdan dan Makam Aryo Blitar yang diikuti oleh Wali Kota Blitar, Santoso, Ketua DPRD Kota Blitar, dr Syahrul Alim dan Forkopimda. [htn.adv]
sudarno/bhirawa
Wali Kota Madiun, Maidi saat gelar salat tarawih perdana bersama di Masjid Agung Baitul Hakim Kota Madiun, Sabtu malam (2/4).
LEGISLATIF
Senin Kliwon, 4 April 2022
Halaman 3
Bupati Tulungagung Segera Potong Gaji ASN untuk Zakat Tulungagung, Bhirawa Dalam waktu dekat gaji ASN Pemkab Tulungagung yang beragama Islam akan dipotong untuk zakat. Saat ini, Bupati Tulungagung, Maryoto Birowo, sedang memproses surat instruksi untuk zakat profesi ASN yang akan disalurkan ke Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) setempat. “Kalau namanya sudah intruksi maka sudah perintah atau wajib,” ujar Bupati Maryoto Birowo usai meresmikan Kantor Baznas Kabupaten Tulungagung, Jumat (1/4). Menurut dia, selama ini ASN lingkup Pemkab Tulungagung belum diwajibkan untuk melakukan zakat profesi. Baru ada Perbup tentang Fasilitasi Pengumpulan Zakat dan Sedekah bagi ASN dan Pegawai BUMD yang beragama Islam di Lingkungan Pemkab Tulungagung. “Namun sekarang akan dibuatkan instruksinya (Instruksi Bupati tentang Optimalisasi Pengumpulan Zakat
Pendapatan dan Jasa, Zakat Fitrah, Infak dan Sedekah bagi ASN yang beragama Islam di Lingkungan Pemkab Tulungagung) dan berlaku tidak jauhjau lagi. Jadi segera diberlakukan,” paparnya. Bupati Maryoto mengungkapkan potensi zakat profesi ASN Pemkab Tulungagung cukup tinggi. Apalagi jumlah ASN Pemkab Tulungagung sebanyak 12.000 orang. Jika setiap ASN Pemkab Tulungagung dipotong gajinya untuk zakat profesi sebesar 2,5 persen, potensi penerimaan zakat profesi tersebut bisa mencapai Rp 15 miliar. Sebelumnya, Bupati Maryoto menyebut di saat pemerintah pusat mewacanakan menarik zakat profesi ASN, Pemkab Tulungagung sudah akan mewajibkan ASN setempat untuk berzakat profesi. “Ini artinya Pemkab Tulungagung memiliki komitmen tinggi untuk berbagi. Sekaligus melaksanakan syariat agama serta mengentaskan kemiskinan,” tuturnya. [wed.dre]
KILAS DEWAN
DPRD Serahkan Rekomendasi LKPJ Wali Kota Tahun 2021 Probolinggo, Bhirawa Wali Kota Habib Hadi Zainal Abidin menerima rekomendasi Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Wali Kota Probolinggo tahun 2021 yang diserahkan oleh Ketua DPRD Abdul Mujib. Rapat paripurna dihadiri oleh pimpinan dewan serta 18 anggotanya. Termasuk Sekda drg Ninik Ira Wibawati, beserta kepala perangkat daerah dan camat se-Kota Probolinggo. Wali Kota Habib Hadi Zainal Abidin merespons positif apa yang menjadi rekomendasi badan anggaran tersebut. “Kita akan pelajari semua masukan tersebut. Sekaligus sebagai bahan evaluasi untuk kita tindaklanjuti,” ujarnya, Minggu (3/4). Di sisi lain, Ketua DPRD Abdul Mujib menuturkan jika semua tahapan sudah dilalui, sehingga rekomendasi banggar bisa dilaporkan tepat waktu. “Rekomendasi tersebut merupakan bahan evaluasi kinerja pemkot yang kurang maksimal untuk capaian target yang ditetapkan tahun 2021 lalu. Ini merupakan kinerja kami yang ikut andil dalam membangun Kota Probolinggo, sesuai dengan fungsi kontrol legislatif terhadap eksekutif,” tuturnya. Ia berharap rekomendasi ini menjadi perhatian bagi pemkot untuk segera ditindaklanjuti. “Semoga tahun ini bisa menjadi pemicu semangat untuk bisa memaksimalkan target yang sudah direncanakan,” pintanya. [wap.dre]
ASN Tulungagung Pulang Lebih Awal Selama Ramadan Tulungagung, Bhirawa Jam kerja ASN Pemkab Tulungagung berubah selama bulan Ramadan. Mereka tidak lagi bekerja sampai pukul 15.45 WIB, tetapi bisa pulang lebih awal pada pukul 15.00 WIB. Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setda Kabupaten Tulungagung, Ahmad Mugiyono, Minggu (3/ 4), mengungkapkan sudah ada surat edaran terkait jam kerja pada bulan Ramadan 1443 H/2022 M. “Mulai hari Senin (4/4) dan selama bulan Ramadan, ASN Pemkab Tulungagung bekerja sampai pukul 15.00 WIB. Tidak lagi sampai pukul 15.45 WIB,” ujarnya. Selain itu, masuk kerja ASN selama Ramadan juga diundur. Tidak lagi pada pukul 07.15 seperti sebelum-sebelumnya. “Untuk jam masuk kerja ASN selama Ramadan pukul 08.00 WIB,” tutur Ahmad Mugiyono. Pria yang akrab disapa dengan sebutan Mamad ini mengakui ada perubahan jam kerja ASN selama Ramadan. Sesuai Surat Edaran Menteri Pendayagunaan Aparatur Sipil Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 11 Tahun 2022 tentang Jam Kerja ASN pada Bulan Ramadan 1443 H di Lingkungan Instansi Pemerintah. Pemkab Tulungagung juga telah menindaklanjuti surat edaran tersebut dengan penerbitan Surat Edaran Nomor 851/ 568/033/2022 tentang Jadwal Jam Kerja Bulan Ramadan 1443 H/2022 M yang ditandatangani Sekda Tulungagung, Sukaji , atas nama Bupati Tulungagung, Maryoto Birowo. [wed.dre]
wiwieko/bhirawa
Bupati Maryoto Birowo melihat ruangan dalam kantor baru Baznas Tulungagung yang baru diresmikannya.
Dewan Dorong Pemkot Batu Bangkitkan UMKM Pasca Pandemi Kota Batu, Bhirawa DPRD Kota Batu terus mendorong agar Pemerintah Kota (Pemkot) Batu lebih mengintensifkan kembali pendampingan UMKM yang terpuruk akibat pandemi covid19. Hal ini sebagai upaya agar UMKM Kota Batu bisa segera bangkit dan mampu berproduksi secara normal. Diketahui, sejak terjadinya pandemi covid-19 banyak para pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang produksinya menurun bahkan terhenti. Banyak UMKM tersebut bergerak di sektor usaha oleh-oleh khas Kota Batu. “Saat pandemi banyak barang produksi milik UMKM tidak bergerak bahkan stop produksi. Dengan meredanya pandemi, UMKM Batu perlu pendampingan untuk bangkit dari keterpurukan,”ujar Syaifudin, anggota Komisi B DPRD Kota Batu, Minggu (3/4). Ia menjelaskan bahwa pemkot melalui Dinas Koperasi Usaha Mikro Perindustrian dan Perdagangan (D iskumindag) harus segera merencanakan dan membuat regulasi seputar UMKM. Kemudian Diskumindag juga harus melakukan pendampingan untuk mengetahui kebutuhan dan kendala yang dihadapi oleh pelaku UMKM tersebut. Selain itu Diskumindag juga harus menggiatkan pelatihan yang si-
Petugas Dishub Kota Batu terus melakukan kordinasi dengan para jukir untuk penataan parkir di area Pasar Relokasi.
fatnya terpadu. Artinya, pelatihan yang dilakukan tidak sebatas produksi saja tetapi juga untuk pengemasan dan pemasarannya. “Dengan pelatihan yang diberikan, harapannya UMKM Batu bisa segera bangkit dan lebih berkembang,” tambah Syaifudin. Di sisi lain, kondisi Pasar Relokasi Kota Batu juga masih menuai keluhan dari pedagang, terutamnya terkait seringnya kemacetan yang terjadi akibat kendaraan pengangkut barang dagangan. Akibatnya, benturan seringkali terjadi yang membuat lapak ataupun barang dagangan mengalami kerusakan. Dan hal itu sering terjadi pada aktivitas jual-beli di pagi hari.
Dikonfrmasi terpisah, Kepala Diskumindag Kota Batu, Eko Suhartono mengakui bahwa volume pasar relokasi pada jam-jam tertentu memang luar biasa. Karena itu ia memandang perlu segera dilakukan rekayasa parkir. Dan untuk memecahkan permasalahan tersebut dirinya harus berkordinasi Dinas Perhubungan (Dishub) yang menaungi masalah parkir. “Solusinya bisa dibicarakan bersama OPD yang punya kompeten tentang pengaturan Lalu lintas, yaitu di Dishub,” ujar Eko. Salah satu opsinya, dengan menjadwalkan waktu drop barang atau pengaturan waktu bongkar muat.
anas bachtiar/bhirawa
Hal ini diharapkan bisa mengurangi volume kendaraan keluar masuk pasar di waktu- waktu rentan macet. Adapun terkait pendampingan UMKM ia menjelaskan bahwa saat ini pihaknya memililiki Pusat Layanan Usaha Terpadu (PLUT) Koperasi Usaha Mikro Kecil Menengah (KUMKM). Pusat layanan usaha ini, telah mengadakan berbagai kegiatan untuk pemberdayaan UMKM. Adapun untuk menangani kendala yang dihadapi para pelaku usaha, PLUTKUMKM memiliki lima orang konsultan yang siap memberikan pengarahan sesuai bidang keahlian masingmasing,” tandas Eko. [nas.dre]
Wali Kota dan BBPOM Surabaya Teken Komitmen Keamanan Pangan Terpadu Probolinggo, Bhirawa Penandatanganan Komitmen Keamanan Pangan Terpadu antara Wali Kota Probolinggo Habib Hadi Zainal Abidin dan Kepala BBPOM (Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan) Surabaya Rustyawati dilakukan di Gedung Puri Manggala Bhakti, kantor Wali Kota Probolinggo. Kegiatan ini merupakan bagian dari agenda Advokasi Program Keamanan Pangan Nasional Terpadu yang meliputi Program Desa Pangan Aman, Pangan Jajanan Anak Usia Sekolah (PJAS), dan Pasar Pangan Aman Berbasis Komunitas yang diikuti oleh kepala perangkat daerah dan perwakilan puskesmas terkait.
Menurut Rustyawati, Minggu (3/4) Program Keamanan Pangan adalah urusan bersama sesuai dengan Instruksi Presiden Republik Indonesia Nomor 3 Tahun 2017 tentang Peningkatan Efektivitas Pengawasan Obat Dan Makanan. Ia mengatakan ketahanan pangan tidak hanya sebatas pada ketersediaan saja namun juga harus aman. “Kita tahu bahwa tidak cukup hanya satu daerah itu memiliki ketahanan pangan saja tetapi di dalamnya juga pangan yang ada itu harus aman,” terang Kepala BBPOM Surabaya yang menjabat sejak tahun 2021 itu. Untuk itu, dirinya mengajak seluruh peserta yang hadir untuk bersinergi menjalankan pro-
gram prioritas nasional ini. Adapun tujuan dari program Desa Pangan Aman adalah untuk meningkatkan kemandirian masyarakat desa di bidang keamanan pangan. Selanjutnya, program Pangan Jajanan Anak Usia Sekolah (PJAS) bertujuan untuk memberdayakan dan mendorong kemandirian kader dan komunitas sekolah dalam membangun budaya keamanan pangan di lingkungan sekolah. Di sisi lain, Program Pasar Pangan Aman Berbasis Komunitas, tujuannya untuk menjamin keamanan dan mutu pangan olahan yang beredar di masyarakat. [wap.dre]
Pemkot Gelontorkan Dana Rp6 Miliar untuk 79 Lembaga dan Yayasan Mojokerto, Bhirawa Sedikitnya Rp6 miliar dana hibah yang digelontorkan Pemerintah Kota Mojokerto untuk dana hibah tahun 2022 kepada 79 lembaga sebagai penerima hibah. Penyerahan secara simbolis dilakukan oleh Wali Kota Mojokerto, Ika Puspitasari kepada 79 penerima dana hibah tahun 2022 se-Kota Mojokerto di Pendopo Sabha Kridatama Rumah Rakyat, jalan Hayam Wuruk No. 50 Mojokerto Jumat (1/4) sore. Pada kesempatan ini, Wali Kota Mojokerto, Ika Puspitasari dihadapan para penerima hibah tahun 2022 bersama 15 perwakilan pengusul hibah tahun 2023 memberikan, sosialisai terkait Peraturan Wali Kota (Perwali) Mojokerto nomor 1 tahun 2022 tentang tata cara penganggaran, pelaksanaan dan penatausahaan, pelaporan dan pertanggungjawaban, serta monitoring dan evaluasi pemberian hibah dan bantuan sosial yang bersumber dari anggaran pendapatan dan belanja daerah. ‘’Tujuan diberikan sosialisai ini tujuanya adalah memberikan pema-
haman kepada penerima hibah dan calon penerima hibah agar dana yang diterima ini digunakan, dilaksanakan, dilaporkan sesuai dengan peraturan atau regulasi yang ada, agar semuanya selamat, karena seluruh dana dari pemerintah baik pusat maupun daerah ini ada aturan yang harus kita laksanakan,” ungkap Ning Ita sapaan akrab Wali Kota Mojokerto. Lebih lanjut ijelaskan Ning Ita, dalam Perda RPJMD Kota Mojokerto tahun 2018-2023 memberikan ruang kepada masyarakat yang memiliki program kegiatan yang mendukung program visi dan misi Wali Kota akan disupport oleh Pemerintah sesuai dengan kemampuan keuangan daerah, namun tetap harus sesuai dengan regulasi yang ada. ‘’Semua yang kami lakukan ini harus sesuai regulasi yang ada, besar atau sedikit semua harus melalui mekanisme yang ada,” jelas Ning Ita. Ia menambahkan, dengan kemampuan keuangan daerah APBD Kota Mojokerto yang terbatas, tentu tidak bisa memenuhi sesuai dengan yang dimohonkan oleh penerima hibah.
“APBD Kota Mojokerto yang terbatas tentu tidak bisa seluruh pemohon ini bisa kita penuhi sesuai dengan yang dimohonkan, karena kalau dipenuhi semuanya keuanganya tidak mencukupi, pasti akan dipilah oleh dinas terkait, mana yang sesuai dengan programnya Walikota maka inilah yang akan didukung, dan nominalnya pun disesuaikan dengan kemampuan keuangan daerah,” imbuhnya. Meski demikian, petinggi Pemkot Mojokerto tersebut memberikan ruang bagi penerima hibah untuk mengusulkan kembali apabila masih dibutuhkan support penganggaran dari Pemerintah. ‘’Dengan sinergi beginilah antara Pemerintah dan masyarakat, tokoh agama bisa bersama- sama untuk membangun kota ini kedepan lebih maju, lebih berdaya saing, baik membangun infrastruktur maupun Sumber Daya Manusianya,” pungkasnya. Turut hadir pada kesempatan ini, Sekretaris Daerah Kota Mojokerto Gaguk Tri Prasetyo, Kabag Kesejahteraan Rakyat Setda Kota Mojokerto Iwan-
Wali Kota saat menyerahkan dana hibah kepada salah satu lembaga penerima hibah sebesar Rp80 juta.
doko, serta perwakilan tenaga ahli fraksi fraksi DPRD Kota Mojokerto. Sementara hadir sebagai Narasumber pada sosialisai, Abda
Alif Yakfiy, Penyuluh Pajak KPP Pratama Mojokerto, Khusnawati, Irban 1 Inspektorat Kota Mojokerto, Nur Roifah,
hasan amin/bhirawa
Kasubid Pelayanan Perbendaharaan BPKPD Kota Mojokerto, serta Eko Rimawan dari Bagian Hukum. [min.dre]
OPINI
Senin Kliwon, 4 April 2022
TAJUK
Solar (Subsidi) Langka SOLAR bersubsidi langka hampir merata di berbagai daerah. Walau Pertamina menjamin pasokan solar sesuai kuota yang ditetapkan pemerintah. Serta tambahan 10% dari kuota normal. Realitanya, antrean truk di SPBU tetap mengular sangat Panjang, sampai menginap. Konon penyebab kelangkaan dipicu kecurangan industr besar kelapa sawit yang sedang meng-genjot produksi besar-besaran. Maka Pertamina bakal bersikap tegas, dengan cara “menghunus pedang hukum.” Lebih lagi industri pertambangan turut menyerap solar subsidi. Porsi BBM diesel bersubsidi mencapai 93% dari total solar bersubsidi. Maka Pertamina bakal bersikap tegas, dengan cara “menghunus pedang hukum.” Bekerjasama dengan aparat penegak hukum. Termasuk melibatkan TNI dan Polri. Industri besar, sektor pertambangan, dan sawit akan menjadi target telisik hukum. Aksi nyata (dan hasil) ketegasan Dirut Pertamina ditunggu masyarakat luas. Terasa tidak sulit menjejaki penyebab kelangkaan solar. Salahsatunya, penjualan solar non-subsidi (terutama Dexlite) malah menyusut. Sedangkan solar bersubsidi melebihi kuota. Tetapi biasanya, tidak mudah “meng-gebuk” perusahaan besar. Lebih lagi pada bidang pertambangan, dan kelapa sawit. Salahsatu buktinya, kelangkaan minyak goreng tetap terjadi. Karena lebih banyak CPO (Crude Palm Oil, minyak sawit) diekspor. Pengusaha CPO (kebun sawit) bagai memperoleh “durian runtuh” harga CPO global melejit sampai US$ 1.477,50 perton. Bagai mabuk keuntungan besar, sampai menelantarkan kebutuhan konsumsi minyak goreng dalam negeri. Kelangkaan minyak goreng telah terjadi selama 4 bulan. Setidaknya 5 Peraturan Menteri diterabas. Hingga harus tunduk pada mekanisme pasar. Harga minyak goreng kemasan melonjak “sesuka pasar.” Sedangkan minyak goreng curah (yang disubsidi) tidak ditemukan di pasar. Penggunaan solar bersubsidi diatur dalam Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 191 Tahun 2014 Tentang Tentang Penyediaan, Pendistribusian, dan Harga jual Eceran BBM. Dalam Ketentuan Umum Pasal 1, angka ke-5, dinyatakan, “Sistem Pendistribusian Tertutup Jenis BBM Tertentu adalah metode pendistribusian Jenis BBM Tertentu untuk pengguna tertentu dan/atau volume tertentu dengan mekanisme penggunaan alat kendali.” Nyata terdapat frasa kata “untuk pengguna tertentu.” Sehingga penggunaan (menyimpang) solar bersubsidi untuk keperluan industri skala besar, tergolong melanggar hukum. Konsumen solar bersubsidi diatur dalam Lampiran Perpres Nomor 191 Tahun 2014. Yakni: usaha mikro, usaha perikanan (kapal dibawah 30 GT, dan pembudidaya ikan skala usaha kecil yang direkomendasi Pemkab/Pemkot). Selain itu solar subsidi untuk usaha pertanian dengan lahan maksimal 2 hektar, dan peternakan skala kecil. Juga diperbolehkan untuk usaha transportasi pelat kuning, dan angkutan usaha perkebunan dan pertambangan (dengan maksimum roda 6). Serta untuk angkutan pelayanan umum (ambulans, panti asuhan, yang direkomendasi Pemerintah Daerah). Sedangkan khusus sektor transportasi darat diatur melalui SK Kepala BPH Migas. Setiap SPBU biasanya menolak pembelian solar bersubsidi untuk mobil pribadi mewah (karena diawasi CCTV). Seluruh pengguna solar bersubsidi bisa membelinya dengan harga Rp 5.150,- per-liter. Harga ini sangat jauh berbeda dengan harga solar non-subsidi. Yang paling murah, Dexlite (CN 51) harganya Rp 12.950,- per-liter. Artinya, harga 1 liter solar non-subsidi cukup untuk membeli solar bersubsidi sebanyak 2,5 liter. Niscaya menggoda naluri keserakahan. Dalam pasar gelap, solar bersubsidi dijual kepada kalangan usaha besar (industri besar, perkebunan besar, dan peternakan skala besar) seharga Rp 10.000,- per-liter. Penyimpangan konsumsi BBM bersubsidi pada kalangan usaha besar patut dicegah dengan penegakan hukum secara tegas. Bisa dianggap sebagai extra ordinary crime. Setara korupsi. Bisa diancam dengan undang-undang (UU) Tipikor. Karena pasar gelap merugikan pendapatan negara.[*]
Sorotan Publik
Semua tanggapan baik berupa saran dan kritik atas wajah dan kinerja birokrasi kita dalam memberikan pelayan publik dapat dikirim melalui email: harian_bhirawa@yahoo.com atau manfaatkan fasilitas surat pembaca di www.harianbhirawa.co.id atau telp ke (031) 5470650 atau faks (031) 5343359. Untuk setiap email harap disertakan nomor telpon (untuk konfirmasi ulang).
Menyoal Stempel Kepala Desa UPAYA untuk terus menggaungkan, menyuarakan dan membumikan lambang negara merupakan hal yang sangat penting untuk dilakukan ditengah kemajuan zaman, teknologi dan informasi. Terlebih lambang negara merupakan bagian dari identitas nasional. Sehingga, tidak salah jika lambang negara perlu mendapat perhatian semua pihak. Termasuk menyoal usulan perangkat desa melalui Ketua Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) yang bawasannya meminta untuk mengganti stempel desa yang selama ini berupa nama desa menjadi seperti stempel yang digunakan oleh presiden sampai bupati, yakni lambang Garuda. Realitas tersebut, tentu sebuah hal yang menarik untuk terapresiasi secara positif. Pasalnya, upaya perubahan stempel desa yang sebelumnya berbentuk tulisan terwacanakan akan menggunakan lambang negara Garuda Pancasila adalah sebuah tindakan pembumian identitas nasional. Garuda Pancasila dengan semboyan Bhinneka Tunggal Ika sebagai lambang negara tersebut, tertuang jelas dalam UU Nomor 24 Tahun 2009 tentang Bendera, Bahasa dan Lambang Negara, serta Lagu Kebangsaan. Jadi, logis adanya jika penggunaan lambang Garuda Pancasila bagi pemerintahan desa merupakan hal yang wajar. Sebagai lambang negara, sudah sepantasnya dan menjadi kewajiban untuk digunakan dalam setiap kegiatan pemerintahan. Dan, wajar juga jika Presiden Jokowi menyoroti dan mengapresiasi secara positif terkait kondisi stempel para kepala desa yang ternyata hanya berbentuk tulisan dan akan direkomendasikan untuk diganti dengan lambang Garuda melalui Menteri Dalam Negeri (Mendagri), (Kompas,30/3/2022) Itu artinya, terlihat jelas bahwa pemerintah terus berupaya keras untuk melakukan pemerataan pembangunan diseluruh Indonesia dengan meningkatkan pembangunan di desa-desa. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) tingkat kemiskinan di desa pada akhir tahun 2021 sebanyak 14,64 juta jiwa, menurun dari tahun 2014 yang tercatat sebanyak 17,37 juta jiwa. Ageda tersebut tentu sejalan dengan salah satu Nawacita Presiden RI Jokowi, yaitu membangun Indonesia dari pinggiran dengan memperkuat daerah perbatasan dan desa dalam kerangka negara kesatuan. Termasuk melegalisasi stempel desa menggunakan lambang negara Garuda Pancasila sebagai upaya pembumian identitas nasional. Muhammad Yusuf Dosen PPKn Univ. Muhammadiyah Malang
HARIAN
PENDIRI : Alm. H. Moch. Said PENASIHAT HUKUM: Poerwanto, SH, MH
Halaman 4
Ramadan, Bulan Peningkatan Ketahanan Keluarga
Ramadan merupakan bulan penuh berkah dan istimewa. dalam keluarga tidak dikelola dengan baik Ummat Islam menjadikan Bulan Ramadan sebagai bulan maka dapat berujung dilakukannya “servis besar” terhadap ketaqwaan, selain pada karamnya bahtera adanya servis berkala yang dilakukan setiap mimbar jum’at rumah tangga. maupun mimbar keagamaan lainnya. Berbagai penelitian alah satu bagian yang jam makan, maka ia tentu menunjukkan korelasi mendapatkan sentuhan un- seharusnya mengelola antara puasa dan ketuk dilakukan perbaikan da- apa yang perlu ia konmampuan mengelola lam bulan Ramadan adalah sumsi dengan baik dan emosi. Rasa lapar yang Oleh : aspek ketahanan keluarga. Bulan wajar sehingga turut serta mendera seseorang menGandhung Fajar Panjalu, Ramadan menjadi momentum untuk mengatur asupan makajadi sarana untuk berlatih meningkatkan kualitas keluarga nan yang diperlukan. meredam emosi akibat guna menggapai tujuan akhir sebarasa tidak nyaman yang Apabila aspek konsumgai keluarga sakinah. terjadi dalam diri seseorang. Apabila si ini diatur dengan baik, maka sudah Konsep keluarga sakinah memiliki barang tentu seseorang berada selangkah ia mampu meredam gejolak internal, kaitan erat dengan ketahanan kelu- lebih baik dalam menjaga ketahanan maka lebih mudah baginya saat merearga. Sakinah bermakna ketenangan, fisiknya. Keluarga memiliki peran agar dam gejolak dari luar. atau kedamaian. Kata sakana-yaskunu seluruh anggota keluarga juga menjaga Di sisi lain, Rasulullah SAW mengaoleh al-Asfahani ditafsirkan sebagai pola makan tersebut. jarkan bahwa salah satu cara menahan kondisi sesuatu setelah terjadi gejolak emosi saat berpuasa apabila ada orang Jika biasanya di luar bulan ramdan (Tsubutu al-syai’ ba’da al-taharruk). lain yang mencela atau mengajaknya banyak mengisi perut dengan makan Sementara itu, ketahanan keluar- makanan yang dibeli di tempat makna bertengkar, maka hendaknya ia menga (family resilience) didefinisikan yang tidak diketahui dengan pasti gucapkan “sesungguhnya aku sedang sebagai kemampuan keluarga untuk higienitas maupun kesehatannya, maka berpuasa”. menangkal atau melindungi diri dari beberapa keluarga biasa mengisi bulan Kalimat tersebut bukan hanya seberbagai permasalahan atau anca- Ramadan dengan mengonsumsi olahan bagai pemberitahuan bagi orang lain man kehidupan baik yang datang masakn sendiri di rumah bahwa dirinya sedang puasa, lebih dari dari da lam ke luarga itu sendiri itu juga sebagai pengingat pada dirinya maupun dari luar keluarga. sendiri agar ia tetap menjaga stabilitas Ketahanan Finansial Keduanya memiliki kesamaan emosinya. Apabila kebiasaan tersebut Bulan puasa menjadi kesempatmakna dalam kemampuan memben- an untuk mengelola keuangan dedilakukan dengan baik niscara ketahtuk stabilitas dalam keluarga. Dalam ngan baik. Apabila seseorang mampu anan psikisnya akan lebih terjaga. praktiknya, terdapat beberapa indikator mengambil hikmah puasa dengan baik, untuk mencapai ketahanan keluarga tentu ia tidak akna berperilaku konsumKetahanan Sosial tersebut. Masing-masing indikator tif maupun boros pada bulan puasa. Keluarga sebagai organisasi sosial tidak berdiri sendiri, namun saling terkecil dalam masyarakat dituntut untuk Berkaitan dengan perihal makanan berkaitan dan apabila diwujudkan se- dalam aspek ketahanan fisik di atas, berperan dalam meningkatkan ketahanan cara bersama-sama dapat menjadikan apabila ia mampu menjaga konsumsinya sosial yang dimilikinya. Saat berpuasa, keluarga menjadi keluarga sakinah. seluruh anggota keluarga diajarkan undengan makan sewajarnya, artinya ia tuk tidak melakukan hal-hal yang dapat juga tidak gelap mata dengan membeli Ketahanan Fisik menimbulkan konflik sosial. segala macam jajanan yang bisa jadi Aspek ketahanan fisik bukan hanya berujung pada perilaku tabdzir (menyBeberapa hal yang perlu ditahan tentang terpenuhinya kebutuhan san- iakan harta, boros). misalnya larangan untuk menggunjing, dang-papan-pangan. Aspek ketahanan mencela, maupun perbuatan kotor lain Selain itu dalam bulan Ramadan, fisik juga bermakna kemampuan terdapat pembiasaan yang baik untuk yang dapat mengganggu stabilitas untuk menjaga kesehatan seseorang. melakukan perilaku filantropis dengan sosial. Sebagaimana diketahui, di antara menyisihkan sebagian rezeki yang Gerakan filantropis sebagaimana persoalan yang menyerang ketahanan dimiliki untuk kepentingan yang lebih pada bagian sebelumnya juga menjadi fisik seseorang adalah terkait dengan luas, misalnya untuk beramal, hingga upaya untuk meningkatkan ketahanan asupan makanan dan pola makan. sosial masyarakat. Gerakan tersebut berujung pada kewajiban zakat maal Kedua hal tersebut dapat diatur (harta) pada akhir bulan Ramadan. dapat diwujudkan dengan berbagi dedengan baik pada bulan puasa. Pola ngan fakir-miskin, berbagi ta’jil, kajian makan dapat diatur dengan makan Ketahanan Psikis berbasis komunitas seprti sahur on the saat buka dan sahur. Di sisi lain, road, maupun hal-hal positif lain yang Sangat penting bagi setiap keluarga apabila melakukan puasa dengan untuk menjaga emosi masing-masing dapat meningkatkan kualitas sosial baik dan tidak sekedar memindah anggotanya. Apabila emosi yang ada masyarakat.
S
Ketahanan Spiritual Membincang bulan Ramadan, tentu tidak dapat dilepaskan dari ketahanan spiritual. Bagaimanapun juga, puasa merupakan jalan untuk menuju ketaqwaan. Sementara itu, taqwa merupakan manifestasi dari ketahanan spiritual. Beragam majelis ta’lim dapat kita temui pada bulan Ramadan. Kajian bakda subuh, kajian jelang berbuka, kajian ba’da tarawih, maupun mimbar majelis ilmu yang lain. Media sosial dan tayangan televisi-pun banyak yang menayangkan kajian guna meningkatkan spiritualitas semasa Ramadan. Tentu ini menjadi momentum bagi keluarga untuk bersama-sama mengikuti berbagai kajian tersebut dengan baik. Selain itu, Ramadan juga menjadi peluang untuk meningkatkan ibadah bersama anggota keluarga, misal dengan shalta berjamaah, tadarus bersama, maupun kegiatan lain. Keluarga Peraih Taqwa Menjadi individu yang bertaqwa sebagai oleh-oleh dari bulan Ramadan adalah harapan setiap individu. Begitu pula dalam konteks keluarga, tentu berharap agar menjadi keluarga yang bertaqwa. Buah manis sebagai hasil ketaqwaan dalam keluarga tidak hanya dinikmati di dunia saja, namun hingga di akhirat kelak. Hasil di dunia bisa dinikmati dengan stabilitas keluarga yang tidak mudah goyah atas berbagai persoalan yang muncul sehingga dapat mewujudkan keluarga sakinah. Sementara itu, kenikmatan di akhirat adalah kemampuan untuk bersamasama meraih surga sebagai sebaikbaiknya tempat untuk kembali. Semoga Allah menerima puasa kita, dan semoga kita menjadi hamba-Nya yang beruntung dan digolongkan sebagai hamba-Nya yang bertaqwa. Amin. Penulis berprofesi sebagai Dosen pada Universitas Muhammadiyah Surabaya, sekaligus menjabat sebagai Wakil Dekan 1 bidang Akademik dan Kemahasiswaan Fakultas Agama Islam UMSurabaya. Sedang menyelesaikan Studi Doktoral S3 bidang Hukum Keluarga pada Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang.
Membangun Masa Depan Global Melalui Kurikulum Merdeka
P
endidikan adalah hak asasi manusia, barang publik dan tanggung jawab publik secara global yang akan menentukan kualitas diri dan martabat bangsa. Sayangnya, pandemi Covid-19 telah menyebabkan gangguan pembelajaran global dengan skala dan tingkat keparahan yang belum pernah terjadi sebelumnya. Penutupan sekolah, universitas, dan lembaga pembelajaran lain, serta terhentinya banyak program literasi dan pembelajaran telah memengaruhi kehidupan sekitar 1,6 miliar siswa di lebih dari 190 negara. Sampai saat ini, pendidikan dan penguasaan keterampilam menjadi salah satu alat utama untuk bersaing di era ini. Namun masih banyak orang yang bimbang untuk melanjutkan pendidikan atau merasa tidak termotivasi. Tanpa pendidikan berkualitas yang inklusif dan adil serta kesempatan seumur hidup untuk semua, negara tidak akan berhasil mencapai ke setaraan gender dan memutus lingkaran kemiskinan yang meninggalkan jutaan anak, remaja, dan orang dewasa. Tak salah apa yang pernah diungkapkan Nelson Mandela, “Education is the most powerful weapon which you can use to change the world” yang artinya “Pendidikan adalah senjata paling ampuh yang dapat anda gunakan untuk mengubah dunia”. Dengan kata lain, dapat juga diartikan bahwa pendidikan adalah langkah pertama bagi orang untuk mendapatkan pengetahuan, pemikiran kritis, pemberdayaan dan keterampilan yang mereka butuhkan untuk membuat dunia ini menjadi tempat yang lebih baik. Sangat bijaksana kala kita merenungkan kembali apa yang pernah diungkapkan Mahatma Gandhi, “Live as if you were to die tomorrow. Learn as if you were to live forever” yang dapat kita alihmaknakan “Hiduplah seolah-olah kamu akan mati besok. Belajarlah seolah-olah kamu akan hidup selamanya”. Penting untuk
memanfaatkan hari, tetapi karakter dengan baik dan selalu luangkanlah waktu efisien. Sehingga menguntuk belajar lebih dalam hasilkan lulusan yang cerdan lebih luas. das, berkeilmuan tinggi, rendah hati, dan peduli Sementara, Ki Hajar Dewantara, Bapak Pendengan lingkungan. didikan Indonesia ini punya sebuah konsep Esensi mendasar tentang penKurikulum Merdeka didikan. Bagi Ki Hajar, Peluncuran KurikuOleh: manusia Indonesia, harus lum Merdeka ini menRunti Widijantari tumbuh sesuai dengan jadi bagian penting dakodrat, keahlian, dan juga lam upaya pemulihan apa yang mereka minati. pembelajaran di masa pandemi Covid-19. Inti Akan menjadi bahaya ketika pendidikan masuk ke dalam sistem keberadaannya adalah upaya mitigasi pendidikan yang menyeragamkan semua terhadap terjadinya learning loss. Arah anak. Penyeragaman pengetahuan hanya perubahan kurikulum yang termuat daakan menghasilkan pekerja-pekerja yang lam Merdeka Belajar Episode 15: Kurisiap menuruti apapun yang diminta oleh kulum Merdeka dan Platform Merdeka atasannya. Hal ini sangat bertentangan Mengajar ini adalah struktur Kurikulum dengan keinginan bangsa yang ingin Merdeka yang lebih fleksibel, fokus merdeka dan berdaya. pada materi yang esensial. Sekali lagi, mari kita menoleh kembaSelain itu juga memberikan keleli pemikiran Ki Hajar Dewantara tentang luasan bagi guru untuk menggunakan karakter. Di dalam dunia pendidikan, berbagai perangkat ajar sesuai kebukarakter adalah salah satu hal yang harus tuhan dan karakteristik peserta didik. diperhatikan oleh kita semua. Karakter Kurikulum Merdeka beri otonomi adalah salah satu modal pembentuk bagi siswa dan sekolah Penerapan pribadi yang baik, bijaksana, bertangKurikulum Merdeka juga didukung gung jawab, jujur, dan dapat menghargai oleh aplikasi khusus yang menyediakan satu dengan yang lainnya. berbagai referensi bagi guru untuk terus Di era yang mengarah pada pasmengembangkan praktik mengajar secapandemi saat ini, penguatan pendidikcara mandiri dan berbagi praktik baik. an karakter wajib digalakkan karena Sebagai sebuah keterampilan dalam perkembangan zaman serta teknologi mengaplikasikannya, guru perlu peyang semakin cepat. Sehingga, perlu nyesuaian dan semangat belajar agar penguatan dari dalam diri individu terampil menggunakan kurikulum terseagar dapat terus berkembang juga tanpa but. Beradaptasi dengan sesuatu yang adanya distorsi terhadap kebudayaan baru bukanlah hal mudah bagi beberapa asli Indonesia. Pendidikan karakter orang guru. Diperlukan fase awal dari juga menjaga agar pribadi bangsa tetap dimensi sikap, yakni ‘keberterimaan’. dalam karakter bangsa Indonesia. Esensi dari Kurikulum Merdeka Hal di atas disebabkan karena kurangadalah merdeka belajar. Dalam hal nya moral dan rendahnya karakter indiini, guru perlu mendapatkan data yang vidu. Ketika tingkat moral dan karakter komprehensif dari setiap siswanya individu rendah akan menyebabkan sebelum merancang dan melaksanaindividu tersebut dapat berbuat kerukan proses pembelajaran. Guru perlu sakan. Mereka akan melakukan apapun menumbuhkembangkan potensi yang yang mereka mau tanpa memperdulikan terdapat dalam diri siswanya agar pemlingkungan sekitar. Maka dari itu sabelajaran berlangsung dalam suasana ngatlah penting bagi lingkungan sekomenyenangkan (wellbeing). lah untuk dapat menekankan pendidikan Praktik diferensiasi dalam pem-
belajaran dalam koridor memahami karakter yang berbeda di antara diri siswa, juga merupakan salah satu esensi penting dalam cita-cita Kurikulum Merdeka. Hal inilah yang akan menghindarkan bangsa Indonesia dari apa yang menjadi kekhawatiran Ki Hajar Dewawantara bahwa “Penyeragaman pengetahuan hanya akan menghasilkan pekerja-pekerja yang siap menuruti apapun yang diminta oleh atasannya.” Inilah yang perlu diperlajari dan segera dipahami guru. Bagaimana memahami konsep merdeka belajar hingga mampu diaplikasikan guna melayani siswa yang notabene memiliki aneka gaya belajar, bakat dan karakternya. Karena hakikatnya, Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) pada prinsipnya merupakan sebuah proses komunikasi. John Lasswell, seorang pakar Pendidikan Finlandia menyatakan bahwa terdapat lima unsur dalam berkomunikasi, di mana satu dengan lainnya saling berkaitan; sumber (communicator), pesan (message), media (medium), penerima pesan (audience) dan efek (effect). Sumber di sini adalah ‘guru’, sedangkan penerima pesan sebagai ‘siswa’. Masing masing memiliki karakteristik. Ada satu hal baru lagi yang dianggap penting 20-30% alokasi jam pelajaran untuk membentuk karakter siswa adalah pembelajaran berbasis projek untuk penguatan profil Pelajar Pancasila (yang memiliki karakter akhlak mulia, gotong royong, kebinekaan, kemandirian, nalar kritis, kreativitas) dilakukan minimal 3 kali dalam satu tahun ajaran. Kalau kita amati bedanya, praktik pembentukan dan penguatan karakter di Kurikulum 2013 dilaksanakan secara implisit, tanpa ada aloksai waktu khusus seperti yang digagas dalam Kurikulum Merdeka ini. Hal ini yang memunculkan harapan besar utuk keberhasilannya. Penulis adalah Guru SMKN 7 Surabaya
PEMIMPIN UMUM: Nawang Esthi Lestari PEMIMPIN REDAKSI/ PENANGGUNG JAWAB: Wahyu Kuncoro SN WAKIL PEMIMPIN REDAKSI : Wawan Triyanto REDAKTUR PELAKSANA: Gatot Suryo Widodo KOORDINATOR LIPUTAN : Bambang WN REDAKTUR: Choirul Anam, Anangsyah Isfianto, Sufendi Dimyati, Andre Endrayana Sasmita, Helmi Supriyatno, Zainal Ibad Reporter : M. Ali, Rachmat Caesar BSW, Zainal Ibad, Adit Hananta Utama, Abed Nego, Gegeh Bagus Setiadi, Diana Rahmatus Sholichah, Achmad Tauriq Imani Fotografer: Trie Diana Indahwati, Oki Abdul Sholeh Malang: M. Taufiq, Kabupaten Malang : Cahyono Nor Rochmah, Kota Batu: Anas Bachtiar, Kediri: Ervan Kholis, Pasuruan : Hilmi Husein, Pamekasan: Syamsuddin, Lumajang: Dwi Wismo Wardono, Probolinggo: Wiwit Agus Pribadi Jember: Effendi, Sampang: Nur Cholis, Sumenep: Agus Irianto, Samsul Arifin, Bondowoso: Ihsan Khalil, Situbondo: Sawawi, Tulungagung: Hadi Sucipto, Wiwieko Dh, Ponorogo: Yanuar Lamongan: Suprayitno, Jombang: Romadlon, Fathoni, Arif Yulianto Mojokerto: Hasan Amin, Sidoarjo: Ali Kusyanto, Hadi Sujitno, Achmad Suprayogi Gresik: Kerin Ikanto, Rokim, Tuban: Khoirul Huda Madiun: Sudarno, Blitar: Hartono, Nganjuk: Ristika, Bojonegoro: Achmad Basir, Trenggalek: Wahyu Asmoro, Jakarta: Tjitjik Rahayu. Direktur Utama: Nawang Esthi Lestari, Direktur Umum: Wahyu Kuncoro SN, Direktur Keuangan Mira Damayanti Komisaris Utama: Sugeng Praptoyo, Komisaris: Bambang WN, Hasan Amin, Suprayitno, Malang: Gatot Soekardi, Ratna Nirmala, Lumajang: Didit Nur Jadit, Bondowoso: Hasto Pramudyo, Manager Produksi, Sirkulasi dan Periklanan: Sri Eddy Haryanto, Manajer Keuangan: Anangsyah Isfianto, Administrasi Keuangan: Etti Sri Kustini, Sri Poernomo, Sekretaris Perusahaan: Rani Cholyvianti, Sirkulasi: Titiek Yuliati (Koordinator), Utomo Pagon, Distribusi: Tatok Arly (Koordinator), Suparto, Mulyadi, Pracetak:Ali Sulkan (Koordinator), Danu Setiawan, Trisno purnomo, Onny Agung S, Oki Abdul Sholeh, Rendy Agung. Sekuriti: Saiful Hidayat, Akhmad Mukhdor Daniyal, Ucha Torindiansyah Alamat Kantor Pusat/Iklan/Redaksi: Jalan Indragiri 73 Surabaya, Telp : 031- 561-5454, Fax : 031-561-9009, Email Iklan: bhirawa_indragiri@yahoo.com, Email Redaksi: harian_bhirawa@yahoo.com Sirkulasi: Jalan Pengenal 5, Surabaya (60174), Telp : 031- 547-0650 (3 lines), Fax : 031-534-3359, Email Sirkulasi: bhirawasirkulasi@yahoo.com Bhirawa Online : http://www.harianbhirawa.co.id Bank: Bank Mandiri (BBD Jembatan Merah) Surabaya, No. Rek:140.0080000053, Percetakan: PT Media Nusantara Press, Kawasan Industri SIER, Jl. Rungkut Industri III No.49, Surabaya SIUPP: Nomor 159/SK/Menpen/SIUPP/A.7/1986, 22 April 1986.
Tarif Iklan: Iklan Baris Rp. 7.500/baris (maksimal 5 baris), Iklan Tender/Lelang Rp.10.000/mm kolom, Iklan Display warna (FC) Rp.10.000/mm kolom, Iklan Display hitam putih (BW) Rp.7.500/mm kolom. Harga belum termasuk PPn 10%.
PELAYANAN PUBLIK PLN Siagakan 3948 Personel Amankan Pasokan Listrik Halaman 5
Senin Kliwon, 4 April 2022
Selama Ramadan hingga Idulfitri 1443 H Surabaya, Bhirawa Sebagai wujud komitmen untuk meningkatkan keandalan pasokan listrik jelang Bulan Ramadan, serentak 16 Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) dan 1 Unit Pengatur Distribusi (UP2D) di Jawa Timur gelar apel siaga Ramadan dan Idulfitri, Jumat (1/4). Sebanyak 3948 personel yang terdiri dari petugas pelayanan keandalan (Yandal), petugas Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan (PDKB), petugas pemeliharaan terlibat dalam kegiatan ini. “Tujuan utama untuk menjaga kenyamanan beribadah selama Bulan Ramadhan sampai Hari Raya Idul Fitri, sehingga pengamanan akan berfokus pada tempat-tempat ibadah dan fasilitas umum lainnya,” papar General Manager PLN UID Jawa Timur, Lasiran. Personel PLN dilengkapi dengan 8 unit mobile skylift PDKB TM, 12 unit mobile skylift Rabas, 12 unit mobile crane, 126 unit mobil pelayanan gangguan, 45 unit mobil pemeliharaan, dan 258 unit sepeda motor. Acara dilanjutkan dengan gelar peralatan untuk mengecek kelayakan dan kelengkapan peralatan kerja, dengan memenuhi kaidah Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)untuk menjalankan seluruh aspek pekerjaan sesuai SOP yang telah ditetapkan untuk mewujudkan zero accident. “Kondisi sudah kembali normal pasca pandemi, sehingga lebih menantang daripada tahun lalu. Melalui kegiatan ini kami pastikan
Tak knal Lelalh siap.amankan puasa hingga lebaran
LINTAS PELAYANAN
Wawali Surabaya Ajak Masyarakat Manfaatkan Pemutihan Denda PBB Surabaya, Bhirawa Pemerintah Kota Surabaya memberlakukan penghapusan sanksi administratif berupa denda Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) yang berlaku mulai 1 April 2022 hingga 30 Juni 2022, dalam rangka Hari Jadi Kota Surabaya yang ke-729. Hal tersebut diatur dalam Peraturan Walikota Nomor 20 tahun 2022 yang diterbitkan pada 16 Maret 2022 dengan tujuan untuk membantu meringankan beban masyarakat kota surabaya yang memiliki tanggungan denda PBB. Wakil Wali Kota Surabaya Armuji menyebutkan, sanksi administratif berupa denda yang dihapus pada tahun 1994 sampai 2022 yang nanti akan dilaksanakan melalui Badan Pendapatan Daerah. “Saya berharapa agar program ini dapat disosialisasikan dengan baik dan masyarakat bisa memanfaatkan sebaik mungkin , selain untuk meningkatkan penerimaan kas daerah juga memberikan keringanan bagi masyarakat,” ujar Wawali Armuji, Minggu (3/4). Dirinya menyebutkan bahwa hingga saat ini terdapat 669.871 objek Pajak Bumi Bangunan yang terdaftar di Pemerintah Kota Surabaya . selain itu, ia juga menegaskan bahwa komitmen Pemerintahan Wali Kota Eri Cahyadi-Wakil Wali Kota Armuji untuk Meningkatkan Penatausahaan Pengelolaan Keuangan dan Pelayanan Pajak yang Transparan dan Akuntabel berbasis Teknologi Informasi.[iib.ca]
Pemkab Malang Siapkan Investor Berinvestasi di Kabupaten Malang Pemkab Malang, Bhirawa Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang membuka lebar untuk para investor, baik dari dalam negeri maupun luar negeri menanamkan modalnya atau berinvestasi di Kabupaten Malang. Karena Kabupaten Malang merupakan salah satu daerah di Jawa Timur (Jatim) sebagai daerah yang strategis untuk membuka usaha. Apalagi, Jalan Lingkar Selatan (JLS) yang berada di wilayah Malang selatan hampir rampung, yang mana akan mempermudah transportasi. Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Malang Subur Hutagalung, Minggu (3/4), kepada wartawan mengatakan, bahwa DPMPTSP telah mencatat ada beberapa peluang investasi yang telah masuk, dan yang akan masuk. Diantaranya, hotel, industri, property atau perumahan, Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dan pariwisata. Sedangkan sudah ada beberapa investor yang sudah menanamkan modalnya, seperti membangun hotel dan perumahan. “Dan ada juga investor dari negara Perancis yang sudah berinvestasi di Kabupaten Malang, yakni membangun pabrik ragi di wilayah Kecamatan Bululawang. Sehingga dengan keberadaan pabrik ragi tersebut, maka akan berdampak peningkatan pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Malang, serta mengurangi angka pengangguran,” ujarnya. [cyn.ca]
kesiapan peralatan, selalu dalam kondisi siap dipakai bahkan saat terjadi gangguan yang tidak diharapkan. Kami pun mengimbau kepada seluruh personel PLN agar tetap memperhatikan protokol kesehatan dan regulasi K3 selama masa siaga Ramadhan dan Idul Fitri ini,” imbuh Lasiran. Tak hanya itu, pada hari yang sama, PLN pun menggelar Yantek Optimization sebagai wujud komitmen peningkatan pelayanan pelanggan yang berfokus pada optimalisasi awareness dan kedisiplinan implementasi program budaya Yantek untuk meningkatkan kepuasan pelanggan. “Yantek optimization merupakan standarisasi pelayanan teknik PLN di seluruh Indonesia yang memprioritaskan aspek proaktif melayani dengan tuntas dan berkomitmen meningkatkan Positive Customer Experience melalui PLN Mobile. Melalui ini, kami berharap layanan kepada pelanggan semakin optimal,” pungkas Lasiran.[ma.ca]
Perangkat Desa Diajari Praktik Aplikasi Surat Menyurat Elektronik Sidoarjo, Bhirawa Kecamatan Buduran, Jum at (1/4) akhir pekan lalu, mengajari aplikasi E-Budy, aplikasi surat menyurat secara elektronik, dengan praktek langsung kepada petugas perangkat desa. Dari 15 desa di Kec Buduran, masih bertahap pada 5 desa saja. Yakni Desa Sukorejo, Desa Sidokerto, Desa Pagerwojo, Desa Prasung dan Desa Wadungasih. Kasubag Umum dan Kepegawaian Kec Buduran, Ari Hidayat mengatakan, pembelajaran dengan praktek langsung tersebut, masih dibuat secara bertahap agar materi pembelajaran yang diberikan gampang untuk diterima. “Hari ini tahap pertama. Memang Kita buat secara gantian tiap desa. Agar materi yang kita berikan mudah untuk mereka tangkap,” kata Ari. Tahap kedua, kata Ari, kemungkinan akan digelar kembali usai puasa Ramadan. Khawatirnya bila digelar saat menjalankan puasa, akan bisa mengganggu aktivitas puasa dari para perangkat desa. Juga bila dilakukan secara serempaknya, khawatirn-
ya akan bisa mempengaruhi kecepatan dari internet saat membuka aplikasi e-budy ini. Di Kecamatan Buduran, ada 15 desa. Nantinya dalam masalah surat menyurat dengan pihak kec Buduran, semua desa itu harus melalui e-budy. Yaitu aplikasi administrasi surat menyurat birokrasi dengan menggunakan elektronik. “Tidak lagi menggunakan kertas,” katanya. Dengan aplikasi e-budy, harapannya proses surat menyurat antara pihak desa dengan kec Buduran bisa lebih cepat dan tepat. Beberapa waktu lalu, menurut Ari, para perangkat desa di Kec Buduran, sudah mendapat sosialisasi ebudy ini dari Bagian Organisasi. Dalam kesempatan ini para perangkat desa masih hanya mendapat teorinya saja. Belum sampai praktek. “Satu jam saja pasti sudah bisa. Ini tinggal masalah kebiasaan saja,” kata warga Desa Pagerwojo itu. Saat ini aplikasi e-budy tersebut, juga sudah dipakai oleh semua OPD
Perangkat desa diajari petugas Kec Buduran menggunakan aplikasi surat menyurat e-budy.
yang ada di Kab Sidoarjo untuk mengirim surat menyurat di bidang Pemerintahan. Aplikasi ini lahir saat masih maraknya pandemi Covid-19
saat itu. Tujuannya, untuk mempercepat waktu kirim surat dan untuk mencegah para ASN Sidoarjo tertular covid-19.[kus.ca]
Dilantik, BPC HIPMI Jombang Siap Bangun Perekonomian
Pelantikan Kepengurusan BPC HIPMI Jombang periode 2021-2024, Jumat (01/04).
Jombang, Bhirawa Kepengurusan Badan Pengurus Cabang (BPC) Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Kabupaten Jombang 2021-2024 resmi dilantik, Ju-
istimewa
mat (01/04). Ketua Umum BPC HIPMI Jombang, M Sutrisno menegaskan, BPC HIPMI Jombang akan berkolaborasi dengan elemen masyarakat, pemerintah dan stakeholder, serta pengusaha muda
untuk membangun perekonomian. Pelantikan kepengurusan HIPMI Jombang 2021-2024 dan Rakercab ini dilaksanakan di Ruang Bung Tomo, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jombang dengan mematuhi Protokol Kesehatan (Prokes) ketat. Pelantikan dipimpin Ketua Badan Pengurus Daerah (BPD) HIPMI Jawa Timur (Jatim), Rois Sunandar Maming. Sejumlah pejabat Jombang hadir pada acara tersebut. Di antaranya yakni, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan rakyat Setdakab Jombang, Purwanto yang mewakili Bupati Jombang, kemudian pejabat dari Kodim 0814, Polres Jombang dan Satradar 222 Ploso, Jombang. Pelantikan Pengurus BPC HIPMI Jombang periode 2021-2024 ditetapkan di Surabaya 1 April 2022. Tertuang dalam surat keputusan (SK) BPD HIPMI Jawa Timur nomor 019/KEP/ IV/2022 yang ditandatangani oleh Ketua BPC HIPMI Jatim, Rois Sunandar Maming dan Sekretaris BPC HIP-
MI Jatim, Edra Brahmantya Susilo. Pengurus BPC HIPMI Jombang masa bakti 2021-2024 yang dilantik di antaranya Ketua Umum, Muhammad Sutrisno, Bendahara Umum, Deni Sahputra dan Sekretaris Umum, Mahmudi. Kepengurusan tersebut merupakan hasil dari Musyawarah Daerah HIPMI Jombang tanggal 10 Februari 2021 yang lalu. BPC HIPMI Jombang juga akan berkontribusi aktif dalam rangka pemulihan ekonomi di Jombang. Hipmi memiliki tanggung jawab dan berkorelasi langsung dalam kaitan pemulihan ekonomi akibat dampak pandemi COVID-19 yang dirasakan pada sektor perekonomian. “Kita secara bersama-sama harus berupaya membangun perekonomian Jombang karena kita tahu pemulihan ekonomi ini tidak bisa dikerjakan secara parsial oleh beberapa pihak saja. Maka dari itu kami berharap dukungan semua pihak untuk menjalankan program BPC HPMI Jombang,” kata Sutrisno.[rif.ca]
Jaga Keamanan, Koramil Bersama Timgab Periksa Penumpang di Pelabuhan Jangkar Setiap memasuki awal bulan ramadan, banyak warga Situbondo yang merantau di Pulau Madura, balik kampung di Kota Santri Pancasila. Kegiatan ini rutin dilakukan karena mereka ingin melakukan silaturahmi kepada kerabat, orang tua, sahabat dan rekan sesama di kampung halaman. Misalnya Sabtu kemarin (2/4), tampak ratusan warga Situbondo mulai turun dari Kapal yang mengangkut penumpang jurusan MaduraJangkar Situbondo.
sawawi/bhirawa
Personel Koramil Jangkar Situbondo, Koptu Didit Agus M bersama tim gabungan melakukan pemeriksaan bagi penumpang di Pelabuhan Jangkar Sabtu (2/4).
Guna menghindari kejadian yang tidak diinginkan, petugas Keamanan Laut (Kamla) setempat bersama personil Koramil Jangkar melakukan pemeriksaan kepada penumpang dan barang bawaan mereka. Pemeriksaan intensif itu dilakukan, di kawasan di sekitar pintu keluar Pelabuhan Jangkar Situbondo. “Ya kami ikut bergabung melakukan kegiatan pe-
meriksaan kedatangan penumpang KMP Satya Kencana dari Pulau Madura,” jelas personil Koramil Jangkar Koptu Didit Agus M. Masih kata Didit, kegiatan pemeriksaan terhadap kedatangan penumpang kapal di Pelabuhan Jangkar Situbondo mulai diperketat demi untuk terciptanya kondisivitas dan keamanan di wilayah Kabupaten Situbondo. Tak hanya
personil Koramil saja yang melakuan pemeriksaan, aku Didit, tim aparat gabungan yang terdiri petugas Kamla; petugas Syahbandar beserta tiga personil Dishub Situbondo serta UPT PPR Banyuwangi berikut petugas KKP juga ikut berbergabung melakukan pemeriksaan. “Ya ini melibatkan beberapa personil tim gabungan dari instansi terkait,” aku Didit. Didit membeberkan, dari hasil pemeriksaan di peroleh informasi semua penumpang sudah mengikuti vaksinasi lengkap mulai vaksin 1,2, dan 3 di daerah asal masing masing. Didit berharap, kegiatan rutin pemeriksaan setiap kedatangan awal bulan ramadan bisa memberikan kenyamanan ke-
pada semua penumpang yang melintas ke Kabupaten Situbondo. “Ya pemeriksaan secara ketat ini bertujuan untuk mengantisipasi munculnya hal yang tidak di inginkan bersama,” ungkap Didit. Suparno, salah satu penumpang asal Desa/Kecamatan Arjasa, Kabupaten Situbondo mengaku senang dengan adanya pemeriksaan dari personil Koramil bersama tim gabungan di Pelabuhan Jangkar. Suparno juga mendukung upaya pemeriksaan ketat yang digelar tim gabungan tersebut, demi terciptanya keamanan di Situbondo. “Ya saya sangat mendukung pemeriksaan ini,” pungkas Suparno yang mengaku datang ke Situbondo bersama keluarganya, kemarin.[awi.ca]
Bhir
PENDIDIKAN, KEBUDA
Halaman 6
Senin Kliwon
IsDB dan Serunai Malaysia UB Bahas Platform Malang, Bhirawa Islamic Development Bank (IsDB), Serunai Commerce Malaysia dan Universitas Brawijaya (UB) kembali bertemu membahas platform sertifikasi halal bagi pengusaha dan UMKM.
UB bersama IsDB dan Serunai Malaisia memantapkan platform sertifikasi halal, pekan kemarin.
Platform yang digadang - gadang itu diharapkan bisa menyelesaikan semua tahapan proses sertifikasi halal dalam waktu maksimal 21 hari sejak pendampingan, audit, hingga verifikasi. Koordinator Tim Reverse Linkage dan Direktur Pusat Kajian Kerjasama Selatan-Selatan UB, Hagus Tarno mengatakan, target sertifikasi halal ini sesuai dengan amanat UU Cipta Kerja. "Upaya ini sebagai langkah mewujudkan amanat UU Cipta Kerja untuk mempercepat proses sertifikasi halal. Jika selama ini proses sertifikasi halal butuh waktu lama sekitar 97 hari kerja hingga tahunan, dengan sistem ini bisa dimampatkan maksi-
mal 21 hari proses sertifikasi halal bisa difinalisasi,'' ujarnya. Guna memantapkan proses ini UB dan Serunai mendetailkan poin poin apa yang harus diisi dalam empat platform sertifikasi halal itu. "Kami sekarang sedang mengidentifikasi dan menyusun poin-poin apa saja yang akan dimasukkan dalam penyusunan modul. Identifikasi ini diawali dengan mencermati informasi dan dokumen apa saja yang layak untuk dibagikan maupun yang rahasia,'' tukasnya. Selain itu, manajemen data dan dokumen diharapkan akan mempermudah proses sekaligus menjaga kerahasiaan dokumen yang dimili-
ki oleh UMKM, maupun perusahaan - perusahaan pengusul sertifikasi. Dosen Fakultas Pertanian UB ini menyebut tiga orang tamu dari Serunai Malaysia datang ke UB pekan lalu, untuk mengidentifikasi apa saja yang nantinya ada dalam empat platform yang akan dibuat. Produk kunci yang nanti akan disiapkan, sambunnya meliputi Verify Halal (VHSMART™), Halal Center Master System (HCMS), Halal Audit Digital Integrated System (HADIS), dan Halal Digital Chain. VH Smart Indonesia akan digunakan oleh Pemilik Merk (Perusahaan/UMKM), HCMS akan digunakan oleh Halal Center UB. HADIS akan digunakan Auditor dari LPH UB ketika ditunjuk oleh BPJPH sebagai auditor Sertifikasi Halal, dan HADIC yang merupakan blockchain digital yang akan digunakan oleh banyak pihak terkait
dengan Sertifikasi Halal. "Untuk membangun jaringan itu, tidak bisa dibangun sendiri karena harus dikoneksikan dengan sistem yang dimiliki oleh lembaga yang mengurusi otoritas halal yakni Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH), Kementerian Agama,'' tukasnya. UB bekerjasama dengan Serunai Commerce Malaysia dan Islamic Development Bank (IsDB) telah melaunching IsDB Reverse Linkage Project dalam Pengembangan Ekosistem Halal Digital. Difasilitasi oleh BAPPENAS, kegiatan ini berlangsung di Jakarta, awal pekan kemarin dan dihadiri langsung oleh Presiden IsDB, HE Dr Muhammad Al Jasser dan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional dan BAPPENAS, Dr Ir Suharso Monoarfa. Sementara itu, Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Kerjasama, dan Inter-
Cegah Kekerasan pada Anak
DP3A Kabupaten Malang Bersinergi dengan UPPA Polres Malang Kab Malang, Bhirawa Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kabupaten Malang bersinergi dengan Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (UPPA) Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Malang, dalam pencegahan dan penanganan kekerasan terhadap anak di lingkungan Pondok Pesantren (Ponpes) yang tersebar di Kabupaten Malang. Kepala DP3A Kabupaten Malang, Harry Setia Budi, Minggu (3/ 4) kemarin mengatakan, pihaknya bersinergi dengan Polres Malang dalam melakukan pencegahan dan penanganan kekerasan kepada anak
di lingkungan Ponpes, hal ini untuk mensukseskan Program Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang dalam mengantisipasi kekerasan pada anak. Untuk mensukseskan program ini diperlukan sinergisitas yang tidak hanya dengan Polres Malang saja, tapi juga melibatkan beberapa instansi terkait, terutama keterlibatan masyarakat dalam memberikan informasi terkait adanya kekerasan pada anak. "Memang perlu berbagai usulan yang nantinya menjadi masukan bagi kami untuk mewujudkan Program Pemkab Malang itu. Hal ini agar menjamin hak - hak anak utamanya dalam mengupayakan dalam
BANGKU POJOK
Jelang penandatanganan Kadin Jatim dan Universita Nurul Jadid.
Kadin Jatim Kerjasama dengan Universitas Nurul Jadid Surabaya, Bhirawa Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Jawa Timur terus berupaya melakukan percepatan peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) di Jatim. Tak hanya dengan Perguruan Tinggi umum, kerjasama juga dilakukan dengan Universitas yang berada di bawah naungan Pondok Pesantren (Ponpes), diantaranya dengan Universitas Nurul Jadid Paiton. Penandatanganan kerjasama (MoU) dilakukan Ketua Umum Kadin Jatim, Adik Dwi Putranto dengan Wakil Rektor IV Universitas Nurul Jadid, KH Faiz, Selasa (29/3) di Universitas Nurul Jadid Paiton Probolinggo. Adik mengungkapkan, kerjasama diantaranya meliputi pengembangan Sumber Daya dan Mutu Kelembagaan melalui uji kompetensi yang akan dilakukan Kadin Institute, serta fasilitasi kegiatan akademik pemagangan. Khusus untuk program pemagangan, kerjasama juga didukung Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Jatim dalam penempatan mahasiswa Nurul Jadid yang akan melakukan pemagangan di industri. "Program pemagangan ini harus benar - benar dilaksanakan sesuai standar sehingga bisa tercipta link and super match antara dunia akademisi dan pesantren dengan dunia industri. Agar nantinya, lulusan pesantren ini juga bisa bekerja dan diterima oleh dunia industri sesuai dengan keahliannya,'' tandas Adik. Adik menjelaskan, juga ada Program Pelatihan Kurasi Produk IKM dan uji kompetensi, serta pelatihan untuk pendamping UMKM. [ma.fen]
melakukan perlindungan anak dari kekerasan,'' tuturnya. Harry menegaskan, selain dengan UPPA Polres Malang, sinergi juga dijalin dengan Kejaksaan Negeri (Kejari) Kepanjen, Pengadilan Negeri (PN) Kepanjen, serta stakeholder terkait lainnya. Sehingga diharapkan langkah antisipasi terhadap kekerasan akan lebih efektif. Terutama, antisipasi kekerasan pada anak di lingkungan Ponpes. Dan agar tak terjadi kekerasan pada anak di lingkungan Ponpes, maka pihaknya akan terus melakukan sosialisasi agar para santri paham dengan UU Kekerasan pada anak anak. [cyn.fen]
Kepala DP3A Kabupaten Malang, Harry Setia Budi
PUPR Kota Kediri Ajak Warga Jaga Kelestarian Sumber Mata Air Kota Kediri, Bhirawa Menjaga kelestarian persediaan air, Pemerintah Kediri dan warga memperingati Hari Air Sedunia di Sumber Jiput, Kelurahan Rejomulyo, Kecamatan Kota, Kemarin. Pada peringatan ini sebanyak 350 bibit pohon ditanam di 30 sumber mata air. Menurut Sekertaris Daerah Kota Kediri, Bagus Alit, dalam peringatan hari air ini sekitar 350 bibit pohon akan ditanam di 30 sumber yang ada di Kota Kediri. Selain itu, normalisasi aliran sungai juga dilakukan. Bagus berharap, peringatan ini akan membangun kesadaran masyarakat agar tetap menjaga kelestarian sumber mata air. Sehingga, ketersediaan air di Kota Kediri masih dapat memenuhi kebutuhan masyarakat. "Untuk jenis bibit yang akan ditanam yaitu 50 trembesi, 50 alpukat, 250 sukun, Sementara itu untuk nomalisasi sungai yang sering meluap dan berpotensi banjir di Kota Kediri, seperti di Kali Tarung, Kali Kedak,'' ungkapnya. Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang, Endang Kartika Sari menambahkan, ada
beberapa sumber mata air yang sudah mulai berkurang karena jumlah pohonnya yang semakin sedikit. Maka tahun ini pihaknya akan melakukan penanaman pohon di beberapa sumber. Selain itu, normalisasi sungai dan sumber yang mulai mengecil mata airnya. Ada sekitar 30 sumber mata air yang tersebar di berbagai wilayah Kota Kediri. Kondisi dari sumber tersebut juga bervariasi ada yang sudah mengalami penurunan debit air dan ada yang debit airnya masih besar. Untuk sumber air yang mengalami penurunan debit seperti yang terjadi di Sumber Soyo, pada saat kemarau lalu airnya sudah sangat sedikit. Untuk mengatasi kondisi itu, pihaknya akan melakukan sejumlah upaya seperti penanaman pohon di sekitar sumber dan melakukan normalisasi sumber-sumber yang tertutup lumpur. Endang berpesan, dengan adanya penanaman bibit pohon yang baru, pohon yang sudah ada juga harus dipertahankan. Ia juga mengingatkan agar pohon - pohon yang ada di sekitar sumber air untuk tidak ditebang. [van.fen]
ervan cholis/bhirawa
Sekda Kota Kediri Bagus Alit dan Kepala Dinas PUPR Kota Kediri Endang Kartika secara simbolis melakukan penanaman pohon diarea mata air Sumber Jiput.
Dua anggota karang taruna desa Pepelegi mempraktekkan tindakan pertolongan per
Libatkan Karang Taruna, Edukasi Tinda Surabaya, Bhirawa Pengetahuan mengenai tindakan pertolongan pertama merupakan salah satu hal yang harus dimiliki setiap orang. Namun, tak banyak orang yang memiliki pengetahuan itu. Tak sedikit yang beranggapan jika pertolongan pertama dianggap sebagai bagian dari wilayah petugas medis, Palang Merah, dan dokter. Padahal, setiap orang memerlukan pengetahuan itu untuk menghadapi situasi darurat yang membutuhkan pertolongan pertama. Inilah yang dilakukan mahasiswa dari Prodi S1 Keperawatan Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (Unusa) dalam memberikan edukasi melalui Pragram Pengabdian Masyarakat (Abdimas). Sasarannya Karang Taruna warga Desa Pepelegi, Kecamatan Waru, Kab Sidoarjo. Bentuk kegiatan yang mereka berikan adalah pelatihan menangani pertolongan pertama pada luka bakar. Salah satu mahasiswa, Ariska Putri menuturkan, dilibatkannya karang taruna karena kelompok remaja ini sangat aktif dalam berkegiatan menolong warga.
"Kejadian kebakaran bisa saja terjadi dimana saja dan kapan saja, melalui pelatihan ini diharapkan Karang Taruna di Desa Pepelegi bisa memberikan pertolongan pertama bagi korban kebakaran,'' ungkap Febi. Febri berharap, melalui pelatihan ini para remaja di Karang Taruna bisa membantu
masyarakat m melakukan pe bakar lebih dini, menyelamatka yang mengalam Latihan yang d penjelasan sep serta cara memb gan pertama j terkena luka bak
GALERI PRESTASI
Lab Vibrastik ITS Kenalkan Boneka Pengukur Tingkat Kebisingan Laboratorium Vibrasi dan Akustik (Vibrastik) Departemen Teknik Fisika Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) kenalkan Boneka Jolene sebagai perangkat pengukur kebisingan suara. Oleh: Diana Rahmatus Sholichah, Kota Surabaya
Diana Rahmatus Sholichah/bhirawa
Assisten laboratorium Vibrastik Departemen Teknik Fisika ITS menunjukkan tingkat kebisingan audio telepon genggam peserta yang tertera di SLM.
Inovasi ini hasil kerjasama yang dibangun bersama Departemen Ilmu Kesehatan THTKepala Leher Universitas Airlangga (Unair), Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Soetomo, Perhimpunan Dokter THT-Kepala Leher (PerhatiKL) Cabang Jawa Timur Utara, dan didukung World Health Organization (WHO). Berdasarkan World Report on Hearing oleh WHO pada 2021, peningkatan jumlah orang yang hidup dalam risiko mengalami gangguan pendengaran. Hal ini dapat dipicu oleh paparan kebi-
singan dalam intensitas waktu di luar batas yang dianjurkan. "Gangguan pendengaran akibat kebisingan ini bersifat permanen sehingga perlu adanya tindakan pencegahan,'' ungkap Steering Committee Jolene Regional Indonesia, Dr dr Nyilo Purnami SpTHT-KL(K) FICS FISCM, Minggu (3/4). Upaya pencegahan gangguan pendengaran dapat dilakukan dengan mengadaptasi kebiasaan mendengar yang baik, salah satunya dengan memantau ambang batas kebisingan. "Dengan mengetahui level bunyi di sekitar
kita, dapat dilakukan beberapa tindakan seperti mulai membatasi volume audio hingga menggunakan pelindung telinga seperti earplug di area bising. Jolene dirancang untuk membaca level audio yang didengar pengguna,'' tutur Dr Dhany Arifianto ST MEng, Penanggung Jawab acara World Hearing Day regional Indonesia. Lebih dalam, Dhany memaparkan, cara penggunaan Jolene. Pertama, mikrofon yang diletakkan dalam telinga Jolene akan menangkap bunyi di sekitarnya. Selanjutnya, tangkapan audio akan dibaca oleh Sound Level Meter (SLM) yang sudah terhubung dengan mikrofon. "Alat SLM inilah yang membaca tingkat kebisingan sekitar,'' imbuh Kepala Pusat Penelitian Internet of Things dan
Teknologi Pertahanan ITS ini. Dosen Departemen Teknik Fisika ITS ini menjelaskan, level audio berupa nilai desibel (dBA) yang terbaca pada alat, selanjutnya diidentifikasi tingkat durasi yang aman untuk mendengarkan dengan kekuatan bunyi itu. "Membatasi durasi waktu dari paparan suara bising mampu menyelamatkan pendengaran jangka panjang,'' terang alumnus ITS angkatan 1992 ini. Durasi yang aman ini dapat ditentukan melalui tabel standarisasi nasional yang mencakup durasi dan tingkat kebisingan. Contoh pembacaannya ialah tingkat kebisingan yang terbaca sebesar 120 dBA pada SLM ini aman didengarkan dengan durasi tidak lebih dari 10 menit. [fen]
rawa
& OLAHRAGA m Sertifikasi Halal
AYAAN
n, 4 April 2022
Halaman 7
Guru sebagai Pendidik bukan Pembidik
Majelis Dikdasmen PCM Bulak Surabaya Gelar Peningkatan Kompetensi Guru
nasionalisasi Prof Dr Ir Moch Sasmito Djati MS menyampaikan, UB dipercaya untuk mengimplementasikan seluruh kegiatan dan proses untuk mencapai tujuan utama yaitu UB dapat lebih berdaya dalam menjadi pemangku kepentingan yang signifikan dalam penerapan ekosistem halal di Indonesia. "UB siap memanfaatkan peluang yang diberikan oleh Serunai Commerce dan IsDB ini,'' katanya. Selain berkembangnya penelitian inovatif pada area Halal, kerja sama ini juga memberi peluang yang signifikan bagi lulusan untuk menjadi auditor Halal bagi perusahaan yang ingin mendapatkan sertifikasi halal untuk produk dan layanan mereka. "UB diharapkan akan dapat menghasilkan hingga 25 ribu auditor ataupun pendamping proses produk halal berkualitas untuk mendukung peningkatan ekosistem Halal di
Surabaya, Bhirawa Majelis Dikdasmen Pimpinan Cabang Muhamamdiyah (PCM) Bulak, Surabaya memiliki Program Rutin Peningkatan Kompetensi Guru dan Tenaga Kependidikan (Tendik). Program Peningkatan Kompetensi Guru dan Tendik ini digelar di SD Muhammadiyah 9 Bahari Surabaya dengan melaksanakan Program Darul Arqom 1443 H. Kegiatan digelar menjelang Bulan Suci Ramadhan 1443 H pada Hari Rabu dan Kamis (30 - 31 Maret) bertempat di Ruang Kelas Lantai I Gedung Sekolah Bahari (SDM 9 Surabaya), dengan peserta berjumlah sekitar 50 orang yang sangat antusias dalam mengikuti acara demi acara yang digelar selama dua hari. Ustadz Edy Susanto MPd, Kepala SD Muhammadiyah 4 Pucang Surabaya (Sekolah Teladan Nasional) periode 2014-2018 selaku narasumber diberi amanah dan kesempatan untuk me-recharging para guru dan Tendik sekolah yang terletak di pinggir pantai Kenjeran Kota Surabaya. Sebagai Ketua Lembaga Penjamin Mutu Akademik (LPMA) SDM 4 Pucang Surabaya, Ustadz Edy ini memberikan jurus - jurus jitu bagaimana menjadi guru yang mendidik bukan membidik. Guru harus mampu menjadi teladan siswa dan pegawai di sekolah maupun di luar sekolah. Guru mampu memberikan perhatian secara khusus di kelas maupun di rumah. Ustadz Edy-sapaan akrabnya yang juga sebagai Ketua Tim Inovasi Pendidikan (TIP) SMP Muhammadiyah 5 (SPEMMA) Pucang Surabaya tidak segan untuk mengingatkan kepada peserta Darul Arqom agar jueh (peduli)
Indonesia. Auditor dan pendamping ini akan mencakup industri prioritas, antara lain industri makanan dan minuman, pertanian, farmasi, logistik, kimia, dan tata kelola ekosistem Halal secara keseluruhan,'' jelasnya. Presiden IsDB menyampaikan, proyek ini akan menjadi katalis dalam pemberdayaan industri Halal. Hal ini akan menunjukkan Indonesia terus memainkan peran kepemimpinan di bidang Halal. Sementara itu, CEO dan Founder Serunai Commerce Group Amnah, Shaari menuturkan, mereka berkomitmen untuk berkontribusi memperjuangan Halal terutama dengan inovasi digital. Dengan meningkatnya permintaan Halal, terutama pada masa pandemi, mempercepat kebutuhan platform Halal digital untuk menjamin kualitas sebuah produk. [mut.fen]
kepada para siswanya. "Jangan sampai ada siswa yang sedang sakit dibiarkan begitu saja untuk mengikuti pelajaran tanpa ada perhatian dari guru. Guru harus jeli (respon) kepada siswanya. Jangan biarkan mereka menahan rasa sakit di kelas. Tanya dan bawa ke ruang UKS. Hubungi orang tua (wali siswa) untuk menjemput dan mengobati (membawa ke dokter),'' ujar guru yang pernah meraih Juara I Lomba Kepala Sekolah Berpestasi Tingkat Kota Surabaya pada tahun 2017. Guru di era digital seperti saat ini harus ditekad untuk gemar membaca dan menulis. Edy Susanto dengan semangat menunjukan gambar tiga buku
karya tulisnya di PPT, yaitu Membedah Semangat Osaka, Allah Maha baik hati, dan SKOJU (Sekolah Berkemajuan) dalam proses cetak. Buku pertamanya yang berjudul Membedah Semangat Osaka yang ditulis pada tahun 2015 menjelaskan tentang pengalamannya studi banding ke sekolahsekolah dan perjalanannya selama lima belas hari bersama 9 Kepala Sekolah Muhamamdiyah se-Kota Surabaya berstudi banding ke beberapa kota di Jepang. Banyak hal yang dapat diambil pelajaran selama perjalanan. Menurut Ustadz Edy, warga Jepang memiliki komitmen yang tinggi untuk menjaga kultur kedisiplinan, ketertiban dan kebersihan lingkungannya. Siswa
Ustadz Edy Susanto MPd saat memberikan paparannya dalam Program Rutin Peningkatan Kompetensi Guru dan Tenaga Pendidik di SD Muhammadiyah 9 Bahari Surabaya.
dididik memiliki kecakapan hidup seperti sikap kerjasama, tanggung jawab, percaya diri, tertib, hidup bersih, saling menghargai dan mandiri. "Menjadi guru memang tidak mudah sebab banyak hal yang harus dilakukan. Bukan sekedar bermodal ilmu akademik tinggi pada saat di bangku kuliah, namun guru harus mampu mengembangkan diri agar tidak ketinggalan jaman. Guru dituntut untuk kreatif, inovatif, dan solutif. Gunakan jurus Amati, Tiru, dan Modifikasi atau biasa disingkat ATM. Guru perlu melakukan refreshing Pendidikan dengan cara melakukan studi banding (silaturrahiim pendidikan) ke beberapa sekolah lain, ke tempat wisata pendidikan, perguruan tinggi, dan lain sebagainya,'' jelasnya. Ustadx Edy yang juga menjabat sebagai Sekretaris Forum Guru Muhammadiyah (FGM) Jawa Timur memberikan tips agar guru mampu membangun keunggulan sekolah dengan cara memiliki diferensiasi, inovasi, penguatan literasi, branding, teamwork yang solid, prestasi akademik, dan non akademik, serta marketing yang handal. "Jika ingin menjadikan sekolahnya diminati masyarakat maka guru tidak boleh berdiam diri. Guru tak boleh puas dengan hanya mengajar dan melakukan rutinitas. Guru wajib menyibukkan diri dengan banyak belajar dan berhidmat di Persyarikatan Muhammadiyah agar kompetensinya terus meningkat dan beramar ma'ruf nahi munkar. Guru berkualitas akan menghasilkan pendidikan yang berkualitas. Guru berkualitas lebih mengutamakan proses bukan hasil. Tidak banyak menuntut tapi banyak memberi kebermanfaatan,'' tandasnya. [fen]
PTM 100 Persen , Dishub Kembali Operasionalkan Bus Sekolah
Kadishub Kota Kediri Didik Catur
Kota Kediri, Bhirawa Setelah sempat non aktif akibat naiknya kasus Covid-19 di Kota Kediri, Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Kediri kembali mengoperasikan bus sekolah gratis untuk anak sekolah . Hal tersebut dikarenakan telah berlakunya Pembelajaran Tatap Muka Terbatas (PTMT) 100 persen di Kota Kediri sesuai dengan Keputusan Walikota Kediri Nomor : 188.45/150/419.033/2022 Tentang Pemberlakuan PPKM level 2 Covid-19 di Kota Kediri. Kepala Dinas Perhubungan Kota Kediri Didik Catur, saat ditemui membenarkan hal tersebut. Ia menyampaikan jika diberhentikannya bus sekolah untuk beroperasi waktu lalu dikarenakan Kota Kediri berada di PPKM level 3 yang mengharuskan para siswa melakukan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ).
rtama pada luka bakar yang sebelumnya diajarkan mahasiswa keperawatan Unusa.
akan Pertolongan Pertama Luka Bakar
menangani dan ngobatan luka sehingga dapat an masyarakat mi luka bakar. diberikan meliputi utar luka bakar, berikan pertolonika seseorang kar.
"Selain teori pelatihan dilanjutkan dengan praktik langsung dalam memberikan pertolongan pertama pada luka bakar. Kami mengajak remaja untuk ikut dalam mempratikkan penanganan pertama pada luka bakar. Dalam pelatihan ini kami juga membagikan pre test dan post test untuk metode pengumpulan datanya,'' terang Febi.
Sementara itu, dosen yang melakukan pendampingan, Nur Ainiyah, SKep Ns MKep menjelaskan, melalui pelatihan ini, maka remaja karang taruna akan mendapatkan ilmu langsung dari ahli yang menangani kegawat daruratan. Yose Rahayu Wilujeng, salah satu peserta mengaku senang dengan kegiatan pengabdian masyarakat berupa pelatihan yang dilakukan mahasiswa Unusa. "Dengan ilmu bagaimana melakukan pertolongan pertama pada kasus luka bakar membuat remaja di kawasan Desa Pepelegi bisa memberikan perawatan jika ada musibah terkait dengan luka bakar. Musibah luka bakar akan sering terjadi, namun tidak jarang kami tidak mengetahui bagaimana melakukan perawatan awal. Ilmu ini penting bagi saya,'' kata perempuan berusia 21 tahun ini. Rahayu berharap, kegiatan seperti ini dapat dilakukan secara berkelanjutan, karena banyak ilmu yang dibutuhkan masyarakmat untuk mengatasi masalah kesehatan yang muncul di masyarakat. [ina.fen]
"Dikarenakan saat itu Kota Kediri berada pada PPKM level 3, Dinas Pendidikan Kota Kediri mengeluarkan kebijakan PJJ untuk para siswa pada 9 Februari 2022. Sehingga kami menghentikan sementara bus sekolah untuk beroperasi," ungkap Didik Catur. "Pengoperasian kembali bus sekolah ini juga sebelumnya sudah kita koordinasikan dengan Dinas Pendidikan terlebih dahulu. Kita pastikan pengoperasian bus sekolah ini memang dapat memberikan manfaat untuk anak sekolah," imbuhnya. Saat ini pihaknya telah mengoperasikan 3 bus untuk mengantarkan anakanak yang ingin berangkat sekolah dengan 4 rute. Untuk rute 1A meliputi Terminal Tamanan - Dermo (pp), rute 1B Terminal Tamanan - Mrican (pp). Lalu Rute 2 meliputi Terminal Tamanan SMAN 6 (pp) dan rute 3 meliputi Ter-
Edukasi Rukyatul Hilal di Tanjung Kodok
Bekali Ilmu dan Kebahagiaan para Pelajar Sambut Awal Ramadan Lamongan, Bhirawa Awal puasa di Bulan Suci Ramadhan 1443 H telah ditetapkan Pemerintah pada Hari Minggu (3/ 4). Meski, Ramadan kali ini ada perbedaan pada awal dimulainya, namun terdapat fenomena edukasi yang patut dipublikasikan tentang bagaimana para pelajar menyambut penentuan awal Ramadhan 1443 H dengan ilmu dan kegembiraan. Para pelajar datang dari luar kota dan dari berbagai kalangan. Ada dari Mahasiswa Universitas, Santri Pondok Pesantren,Pondok sekitar yang ada di jalur Pantura. Mereka dari latar belakang yang berbeda, antara lain NU dan Muhammadiyah. Namun, para pelajar ini raut wajahnya gembira, karena mereka sedang praktek langsung di luar ruangan melakukan observasi atau mengamalkan ilmu Falak. Menjadi ilmu yang penting dan diajarkan dibangku pendidikan untuk mempelajari lintasan benda benda langit. Khususnya bumi, bulan dan matahari-pada orbitnya masing-masing dengan tujuan untuk diketahui posisi benda langit ant-
ara satu dengan lainnya, agar dapat diketahui waktu - waktu di permukaan bumi. Bersama Badan Hisab Rukyat Hilal Lamongan (BHR) para pelajar dipandu secara langsung mulai dari mempersiapkan alatnya hingga pada proses pemantauan hilal. Salah satu pemimpin rombongan dari Lajnah Falakiyah Nahdhatul Ulamq Mojokerto, KH Qomaruddin mengaku memang sengaja mengajak para santrinya ke Tanjung Kodok, Paciran, Lamongan. "Alhamdulillah kami dari Lajnah Falakiyah NU Mojokerto rutin di tiap tahunya ke Tanjung Kodok untuk melakukan observasi hilal. Kami membawa empat petugas bersama 30 santri,'' ujar KH Qomaruddin kepada Bhirawa. KH Qomaruddin menjelaskanya, Tanjung Kodok, merupakan salah satu tempat acuan nasional untuk pemantauan hilal. Maka dari itu, kami mengajak santri ini juga dengan tujuan mereka dapat praktek secara langsung di lapangan. "Kami di Pondok memang ada pembelajaran, setiap Senin dan Rabu dengan Kitab Tsulamun Na-
hiroini. Nah, prakteknya disini (Lamongan, red),'' jelas Pimpinan rombongan dari Pondok Al Mu'Tazam Kab Mojokerto ini. Menurutnya, jika memperlajari ilmu Falak sangatlah penting. Sebab merupakan anjuran Nabi Muhammad SAW. ''Hisab dan Rukyat adalah dua metode yang harus tetap dilakukan dan terus siajarkan pada generasi bangsa dan regenerasi ahli Falahiyah NU,'' imbuhnya. Sedangkan, Universitas Islam Lamongan (Unisla) tahun 2022 ini juga
Pasalnya wahana KKN menjadi ajang belajar bagaimana mengidentifikasi masalah di kehidupan nyata, menjalin kerjasama dengan berbagai pihak, serta mengaplikasikan ilmu yang sudah dipelajari di bangku kuliah. "Dengan turut di kegiatan KKN
maka Anda ditantang untuk mengorganisir sebuah program dan menggerakkan potensi yang ada. Oleh karena itu mahasiswa harus mampu berkomunikasi dengan semua lapisan masyarakat, dan keterampilan ini tidak selalu didapat di kelas - kelas
Bupati Jember, Ir H Hendy Siswanto ST IPU didampingi Rektor Universitas Jember saat menyematkan jaket KKN-MBKM UMD kepada perwakilan mahasiswa, Sabtu (2/4) lalu.
menerjunkan Tim Pemantauan Hilal di Kampus 2 Paciran. Namun, tidak secara mandiri atau tetap berada dalam naungan Kemenag dan Lajnah Falahiyah NU. "Kami melibatkan Mahasiswa Fakultas Agama Islam (FAI) dan Teknik Unisla. Ini sesuatu hal yang harus, dan anak muda jangan sampai tidak tahu dasar praktek falakiyah, karena teori hisab dan metode rukyat ini dijadikan bekal utama,'' ujar Rektor Bambang Eko Muljono saat dikonfirmasi. [aha.yit.fen]
alimun hakim/bhirawa
Para pelajar menyambut awal Ramadhan 1443 H dengan ilmu dan kebahagiaan.
Rektor bersama Bupati Lepas 72 Mahasiswa Universitas Jember Ikuti KKN-MBKM UMD Tahap Pertama Jember, Bhirawa Rektor bersama Bupati Jember melepas 72 mahasiswa Universitas Jember (Unej) mengikuti Kuliah Kerja Nyata Merdeka Belajar-Kampus Merdeka (KKN-MBKM) Unej Membangun Desa (UMD), di Auditorium Kampus Tegal Boto, Sabtu (2/4). Mahasiswa dari enam fakultas ini nantinya akan ditempatkan di delapan desa yang ada di delapan kecamatan di Kabupaten Jember selama empat bulan kedepan. Sedikit berbeda dengan pelaksanaan KKN reguler, keikutsertaan mahasiswa pada kegiatan KKN-MBKM UMD akan dikonversikan telah mengikuti perkuliahan sebanyak 20 SKS. Dalam arahannya, Rektor Universitas Jember meminta mahasiswa peserta KKN-MBKM UMD, agar memanfaatkan kesempatan mengabdi di tengah masyarakat sebaik-baiknya.
minal Tamanan - Pasar Bawang (pp). Terkait dengan jam berangkat dari bus sekolah itu, Didik mengatakan sesuai dengan jam sekolah. Untuk jam berangkat mulai pukul 05.00 WIB dan jam jemput siang pada pukul 12.00 WIB. Kedepan pihaknya berharap dapat menambah armada dikarenakan antusiasme dari siswa maupun orang tua yang menginginkan fasilitas tersebut. "Jadi kita merencanakan semoga dapat menambah armada baru. Karena antusias dari para siswa yang begitu besar untuk bisa berangkat menggunakan bus sekolah ini. Kita juga mendapat laporan dari beberapa orang tua murid yang menginginkan untuk menambah jumlah bus sekolah, dikarenakan tidak dapat menampung kesuluruhan siswa yang ingin menggunakan bus sekolah," ujar Didik Catur. [van.fen]
kuliah,'' pesan Iwan Taruna. Dalam kesempatan itu, Iwan Taruna juga meminta para Dosen Pendamping Lapangan (DPL) yang bertugas untuk aktif memantau mahasiswa asuhanya. Apalagi mahasiswa peserta KKNMBKM UMD diwajibkan berkegiatan enam hari dalam sepekan. ''Ini kali pertama penerjunan KKN dalam kerangka Program MBKM, maka saya meminta para DPL selalu mendampingi mahasiswa sebab dengan demikian kita bisa mengevaluasi program ini dan melakukan perbaikan jika diperlukan mengingat dinamisnya kondisi di lapangan,'' imbuh Rektor Universitas Jember. Hal senada disampaikan Bupati Jember, Ir H.Hendy Siswanto ST IPU. Dalam arahannya, Bupati Hendy meminta agar mahasiswa segera melakukan identifikasi masalah dengan cara berkomunikasi dengan perangkat desa, tokoh masyarakat dan warga sekitar. [efi.fen]
GELANGGANG
Indonesia Remukkan Brunei Darussalam 12-0 di Piala Futsal AFF Jakarta, Bhirawa Tim nasional futsal Indonesia meremukkan Brunei Darussalam dengan skor 12-0 pada laga Grup A Piala Futsal AFF di Bangkok, Thailand, Minggu. Hasil itu membuat Indonesia, yang dilatih juru taktik asal Iran Mohammad Hashemzadeh, berada di posisi kedua klasemen sementara dengan tiga poin di bawah pemimpin Grup A, Thailand yang mengoleksi enam poin hasil kemenangan dari dua laga. Dalam pertandingan melawan Brunei Darussalam, Indonesia tampil dominan sejak menit pertama dan unggul 7-0 hingga laga memasuki masa jeda. Skuad "Garuda" membuat lima gol pada paruh kedua untuk membawa kemenangan 12-0. Ada empat pemain Indonesia yang masing-masing membuat dua gol dalam laga tersebut yakni Evan Soumilena, Syauqi Saud, Ardiansyah Runtuboy dan Dewa Rizki. Gol lainnya datang dari Rio Pangestu, Sunny Rizky, Ardiansyah Nur dan gol bunuh diri pemain lawan, Khalil. Berikutnya, Senin (4/4), Indonesia akan menghadapi Malaysia. Malaysia kini bertengger di peringkat tiga Grup A dengan tiga poin lantaran menundukkan Kamboja dengan skor 7-6. [ant.fen]
JATIM MEMBANGUN
Senin Kliwon, 4 April 2022
Halaman 8
Tahun 2022 Target Tuntaskan Sertifikasi 530 Bidang Tanah Aset “Sebanyak 1.218 diantaranya termasuk PSU ada 85 bidang. Kabupaten Blitar, Bhirawa sudah sehingga masih “Serta tanah di bawah jalan sebanTahun 2022 ini Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Blitar menargetkan tersisabersertifikat, 1.222 bidang yang belum yak 445 bidang,” jelasnya. bisa menuntaskan sertifikasi 530 bidang tanah aset milik Pemkab bersetifikat,” kata Kudiyanto. Selain itu dikatakannya ratusan Blitar. Lanjut Kurdiyanto, dari 1.222 aset tanah ini dipastikan sudah clear
Kurdiyanto
Hartono/Bhirawa
Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Blitar, Kurdiyanto mengatakan berdasarkan data
yang tercatat di Kartu Inventaris Barang (KIB), jumlah tanah aset Pemkab Blitar secara keseluruhan mencapai 2.440 bidang.
bidang tanah aset milik Pembak Blitar yang belum bersetifikat, tahun ini pihaknya menargetkan bisa mensertifikatkan aset tanah mencapai 530 bidang, di mana dengan perincian terdiri dari tanah non jalan
and clean, artinya tidak bermasalah, dan sementara sisanya sebanyak 692 bidang diakuinya masih belum clear and clean. “Sehingga akan diusulkan kembali pada tahun 2023 kalau
sudah tidak bermasalah,” ujarnya. Tambah Kurdiayanto, tanah aset Pemkab Blitar yang diusulkan pensertifikatan tahun ini rata-rata merupakan tanah di bawah jalan, sedangkan untuk lahan hampir 90 persen sudah diselesaikan tahun 2021. “Sehingga kami berharap jumlah aset tanah yang belum bersertifikasi kedepannya bisa segera tuntas semuanya,” harapnya. [htn.gat]
KELANA JATIM
Hidupkan UMKM Kota Batu, Minta Setiap Kecamatan dan Desa Sediakan Tempat Jual Takjil Kota Batu,Bhirawa Memasuki bulan Ramadhan ini Pemerintah Kota (Pemkot) Batu berupaya memberikan peluang usaha bagi para pelaku UMKM di bidang kuliner. Pemkot memberikan kesempatan mereka untuk berjualan takjil berbuka puasa menyusul adanya larangan kegiatan penyelenggaraan Safari Ramadhan bagi masyarakat. Berkaitan dengan itu, Wali Kota Batu Hj Dewanti Rumpoko menyarankan kepada setiap Kecamatan dan Kantor Desa/ Kelurahan untuk menyediakan tempat khusus berjualan takjil selama Ramadan. Menurutnya kuliner takjil merupakan kebutuhan bagi masyarakat yang tengah mencari makanan untuk berbuka puasa. “Dengan adanya tempat khusus ini maka akan memudahkan masyarakat yang sedang mencari takjil untuk berbuka puasa,”ujar Dewanti saat dikonfirmasi, Sabtu (2/4). Ia menjelaskan diperbolehlkannya aktivitas berjualan takjil karena ini untuk memenuhi kebutuhan berbuka puasa masyarakat. Selain itu dengan adanya tempat berjualan takjil ini juga bisa meningkatkan penghasilan masyarakat Kota Batu. “Namun tetap menyarankan untuk para pedagang takjil maupun warga yang datang untuk harus ditata dengan baik agar tidak menimbulkan kerumunan, nanti bisa kami bantu melalui Dishub,” jelas Dewanti. Di sisi lain, pemkot juga menerapkan kebijakan untuk bagi masyarakat untuk tidak melaksanakan Safari Ramadhan ataupun Buka Puasa Bersama. Kebijakan ini diterapkan karena Ramadan 1443 H kali ini masih dalam kondisi pandemi Covid-19. “Untuk tahun ini ibadah sudah normal, kita bisa Sholat Tarawih dengan prokes ketat. Tapi acara buka bersama dan Safari Ramadan tidak boleh dilakukan, karena masih dalam koridor PPKM,” pesan Dewanti.[nas.gat]
15 Peserta Pelatihan Terima Bantuan Peralatan UMSI Probolinggo, Bhirawa Wali Kota Probolinggo Habib Hadi Zainal Abidin menyerahkan sejumlah bantuan peralatan usaha mandiri sektor informal (UMSI) tahun 2022 yang bertempat di halaman kantor DPMPTSP dan Naker. Kegiatan ini sebagai upaya untuk mewujudkan kemandirian dan jiwa kewirausahaan baru bagi para peserta pelatihan yang telah mendapat sertifikat serta mempunyai embrio usaha. Sekitar 15 peserta pelatihan yang menerima bantuan peralatan mesin jahit, mesin obras, mesin penggiling mie, oven gas, mixer duduk, dan etalase. “15 penerima bantuan yang hadir, semuanya pernah mengikuti pelatihan yang diadakan oleh DPMPTSP Naker. Setelah dilakukan verifikasi dan survei di lapangan, mereka yang memiliki usaha mandiri maka kami berikan bantuan peralatan. Diharapkan nantinya mereka dapat direkrut oleh dunia usaha, juga bisa membuat usaha mandiri sehingga bisa meningkatkan kesejahteraannya,” kata Kepala DPMPTSP Naker, M. Abbas, Minggu (3/4). Dalam kesempatan ini, Wali Kota Habib Hadi yang hadir bersama Sekda Kota drg. Ninik Ira Wibawati menegaskan, kegiatan ini sebagai upaya Pemkot melalui perangkat daerah terkait untuk mensupport peserta yang telah mengikuti pelatihan, agar bisa mengembangkan potensi yang dimiliki. “Dorongan atau support seperti ini akan membuka lapangan pekerjaan. Walaupun dalam situasi dan kondisi sekarang ini, kita mampu tahap demi tahap memulihkan ekonomi. Saya berharap para penerima mampu memanfaatkan peralatan ini sebaik-baiknya,” tuturnya. Habib Hadi meminta DPMPTSP Naker untuk terus memberikan pelatihan sehingga bisa mensupport kebutuhan masyarakat, agar mampu mandiri dengan talenta dan skill yang bisa dikembangkan menjadi usaha baru di Kota Probolinggo. “Bantuan dari pemerintah bertujuan untuk mengembangkan usaha masyarakat, namun juga dibutuhkan komitmen sehingga program bantuan ini tidak akan sia-sia. Saya berharap masyarakat menjadi lebih mandiri, membuka tempat usaha dan merekrut tenaga kerja,” harapnya.[wap.gat]
Kapolres Malang AKBP Ferli Hidayat bersama Tim Satgas Pangan saat melakukan pemantauan di Pasar Kepanjen, Kab Malang
cahyono/Bhirawa
Tim Satgas Pangan Kabupaten Malang Terus Pantau Bahan Pokok Selama Ramadan Kab Malang, Bhirawa Awal bulan suci Ramadan, harga dan ketersediaan bahan pokok di Kabupaten Malang terus dipantau oleh Tim Satuan Tugas (Satgas) Pangan. Hal ini merupakan tindak lanjut dari Program Kapolres Malang yang diantaranya melakukan survei langsung ke pedagang-pedagang pasar di kabupaten setempat. Karena sebelum memasuki Ramadan, ada sejumlah harga bahan pokok naik, terutama pada harga minyak goreng yang terus menjadi perhatian Tim Satgas Pangan. Kopolres Malang AKBP Ferli Hidayat melalui Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasat Reskrim) Polres Malang AKP Donny Kristian Bara’langi, Minggu (3/ 4), kepada wartawan mengatakan, pemantauan ketersediaan bahan pokok awal bulan suci Ramadan, guna untuk memastikan ketersediaan bahan pokok
yang dibutuhkan masyarakat. Sehingga dari pemantauan yang dilakukan Tim Satgas Pangan dibeberapa pasar bisa dikategorikan masih relative aman dan terkendali. “Pemantauan bahan pokok di bulan Ramadan ini, salah satunya sebagai langkah pengawasan ketersedian bahan pokok, seperti kelangkaan minyak goreng yang akhir-akhir ini terjadi,” terangnya. Satgas Pangan, masih dia katakana, juga memastikan pula ketersediaan stok bahan pokok lainnya. Dan pemantauan bahan pangan tersebut bertujuan untuk memberikan kepastian kepada masyarakat di wilayah Kabupaten Malang, bahwa pemerintah serta instansi terkait lainnya tanpa henti berupaya mencukupi ketersediaan bahan pokok di tengah-tengah kebutuhan masyarakat. Namun, masih ada sejumlah bahan
pokok harganya naik. Meskipun ada kenaikan beberapa bahan pokok, tapi masih terbilang normal dan standar, dan hingga saat ini masih belum ada pergerakan harga sembako secara signifikan. “Kami akan terus memantau ketersediaan bahan pokok dan kenaikan harga bahan pokok di Kabupaten Malang selama bulan Ramadan. Hal itu agar masyarakat selama menjalankan ibadah puasa Ramadan tidak resah dengan ketersediaan bahan pokok,” ujar Donny. Hal yang sama juga disampaikan, Pelaksana Tugas (Plt) Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Malang Agung Purwanto, bahwa harga bahan pokok di Kabupaten Malang selama bulan suci Ramadan terus kita pantau. Dan dari pantauan yang kita lakukan, seperti ketersediaan beras yang kini harganya pada kisaran Rp 10.000Rp 12.000 per kilogram (kg), gula pasir
harga dipasaran Rp 13.500-Rp 14.000 per kg, daging sapi Rp 115.000-Rp 120.000 per kg, ayam potong Rp 34.000 per kg ribu, ayam kampung Rp 65.000 per kg, telur ayam Rp 24.000 per kg, cabai merah besar Rp 40.000 per kg, cabai rawit Rp 50.000 per kg, bawang merah Rp 28.000 per kg, dan bawang putih Rp 25.000 per kg. “Jika cabai memang trend-nya naik, karena adanya cuaca yang masih kurang menguntungkan pada tanaman cabai, baik itu merah maupun rawit. Sehingga kenaikan harga cabai masih normal. Karena sebelumnya, harga cabai rawit yang paling rendah Rp 25.000- Rp 30.000 per kg,” jelasnya. Menurut Agung, dari catatan Disperindag Kabupaten Malang, pergerakan harga yang terjadi pada bahan pokok di Kabupaten Malang, baik itu kenaikan atau penurunan masih sekitar di bawah 1 persen. [cyn.gat]
Gubernur Jatim Khofifah Pastikan Percepatan Perbaikan Jembatan Ngaglik dan Suplai Logistik Lamongan, Bhirawa Amblesnya jembatan Ngaglik 1 pada ruas jalan nasional di daerah Kelurahan Sukorejo lingkungan Kecamatan Lamongan menjadi perhatian husus Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa. Selain soal percepatan perbaikan, pengalihan arus lalu lintas juga menjadi hal yang dikoordinasikanya den-
gan beberapa stakeholder. Gerak cepat seluruh stakeholder, Kementerian PUPR (Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat), Pemerintah Provinsi Jawa Timur dan Pemkab Lamongan ini juga untuk menjamin keamanan suplai logistik di Jawa dan sekitarnya. “Koordinasi yang kita lakukan saat ini adalah bahwa pengalihan lalu linPastikan percepatan perbaikan dan pengalihan arus lalu lintas untuk keamanan suplai logistik di Jawa dan sekitarnya. Alimun Hakim/ Bhirawa
tas ini harus tetap memperhatikan atau menjaga suplai logistik agar tetap aman. Karena yang melewati sini bukan hanya untuk masyarakat Jatim, tapi juga logistik untuk masyarakat Bali, NTB, dan Indonesia Timur yang dibawa melalui Tanjung perak. Pengalihan melalui pantura, di sini satu arah juga. Saya mohon masyarakat untuk bersabar,” ujar Khofifah, Jumat (1/4) kemarin. Tidak hanya meminta masyarakat agar bersabar, Khofifah juga meminta masyarakat untuk memberikan kerjasama yang baik agar perbaikan ini dapat dilakukan dengan cepat. “Insya Allah H-10 sebelum lebaran sudah siap untuk bisa digunakan kembali. Mohon doanya semua, mudahmudahan lancar dan bisa memberikan layanan kembali sebaik mungkin un-
tuk seluruh masyarakat,” tambahnya. Sementara dari hasil pemantauanya Gunermur dilokasi bersama Kepala BBPJN Jawa Timur-Bali Achmad Subki menyebutlam bahwa pembongkaran telah dilakukan dalam kurun waktu 2 malam dan secara bertahap grider telah sampai di tempat. Grider tersebut tinggal kemudian disetting dan dipasang. “Pemasangan grider ini kalau sudah selesai settingnya itu cukup 2 hari selesai. Paling settingnya yang membutuhkan waktu agak lama, karena namanya umur beton itu tidak bisa ditawar berapa lama. Misal perlu umur beton yang mencukupi 5 hari, tidak bisa dikurangi jadi 4 hari, itu jadi bisa patah. Jadi betul-betul aman beton kalau betul-betul kering dan betul-betul kuat, baru diangkat,” terangnya.[Aha,Yit.gat]
Wartawan KOMPAK dan Kejari Kota Mojokerto Gelar Baksos di Awal Ramadan
Sisihkan Rezeki Demi Renovasi Musala dan Pemberian Santunan Bulan Suci Ramadan merupakan bulan yang penuh berkah bagi umat Muslim. Mengawali Ramadan 2022 ini berbagai macam aktivitas dilakukan masyarakat selama menjalankan ibadah puasa. Kegiatan yang identik di bulan Ramadan seperti berbagi takjil, ngabuburit hingga kegiatan bakti sosial. Momen Ramadan ini membawa Komunitas Media Pengadilan dan Kejaksaan (KOMPAK) semakin bertekun dalam kegiatan kemanusiaan. Ditahun ketiga ini anggota KOMPAK selalu diajarkan untuk menyisihkan penghasilannya (rezeki) pada program “Jumat Barokah”. Melalui sedekah ini KOMPAK menggandeng Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Mojokerto melaksanakan kegiatan bakti sosial (baksos). Bakti sosial dikemas dalam kegiatan bersih-bersih di Musala Al Hikmah dan memberikan santunan terhadap yatim piatu maupun janda di wilayah Kuwung, Kecamatan
Kranggan dan panti jompo di Kota Mojokerto. Kegiatan seperti ini sudah dilakukan KOMPAK dan berlangsung selama tiga tahun terakhir. “Memasuki bulan Ramadan, kegiatan bakti sosial ini memotivasi rekan-rekan KOMPAK untuk menanamkan nilai-nilai positif. Dana yang terkumpul ini murni dari dana pribadi teman-teman KOMPAK,” kata Ketua KOMPAK, Budi Mulyono. Kegiatan kemanusiaan ini merupahkan buah keikhlasan dari rekan-rekan wartawan KOMPAK. Dengan menyisihkan penghasilannya setiap Jumat, Budi memotivasi teman-teman untuk selalu mengada-
kan kegiatan baksos setiap tahunnya. Nilai positif inilah yang membuktikan bahwa rekan-rekan wartawan KOMPAK bisa beribadah dengan menyisihkan penghasilan pribadinya. Bahkan dana dari kegiatan Jumat Barokah KOMPAK ini sebelumnya sudah disalurkan ke sejumlah wilayah di Jawa Timur. Yaitu di Blitar dan Lamongan. Sedangkan saat ini, sambung Budi, sasarannya yakni bakti sosial di Kota Mojokerto yang diperuntukkan untuk bersihbersih di musala, serta santunan kepada anak yatim piatu, janda, dan lansia di panti jompo. “Penghasilan teman-teman wartawan itu berapa? Kan tidak begitu banyak. Intinya yakni keikhlasannya dalam menyisihkan rezeki untuk kemudian membantu orang-orang yang membutuhkan,” ungkapnya. Bakti sosial yang digelar KOMPAK ini pun diapresiasi Kepala
Seksi Intelijen (Kasi Intel) Kejari Kota Mojokerto, Ali Prakosa. Apresiasi itu pun dibuktikan dengan sinergitas Kejari Kota Mojokerto bersama KOMPAK dalam kegiatan bersih-bersih musala dan pemberian santunan. Kegiatan bakti sosial ini diakui Ali guna memberikan rasa khusuk bagi jemaah yang beribadah di musala atau langgar Al Hikmah. Terlebih memasuki bulan suci Ramadan, dengan harapan agar warga sekitar dapat menjalankan ibadah puasa dengan khusuk dan bisa menuntaskan puasanya hingga akhir. “Apa yang kami perbuat bersama rekan-rekan KOMPAK ini semoga bermanfaat. Utamanya dalam bulan suci Ramadan, semoga amal dan ibadah rekan-rekan KOMPAK bisa diterima Allah Subhanahu Wa Ta’ala,” harapnya. Kegiatan bakti sosial ini tidak hanya bersih-bersih musala dan pembe-
Abednego/bhirawa
Bakti sosial wartawan KOMPAK dan Kejari Kota Mojokerto di musala dan panti jompo.
rian santunan. Tapi ke depannya pihaknya akan bersinergi kembali dengan rekan-rekan KOMPAK dalam kegiatan sosial lainnya. “Ke depannya kegiatan-kegiatan
kemanusiaan seperti ini akan terus berlanjut. Semoga dengan sedikit kebahagiaan ini bisa meringankan beban saudara-saudara kita yang membutuhkan,” pungkasnya. [bed.gat]
JATIM MEMBANGUN
Senin Kliwon, 4 April 2022
Halaman 9
Minta Masyarakat Berhati-hati, OJK Tak Bisa Sentuh Pinjol Ilegal Kota Malang, Bhirawa Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Malang, meminta masyarakat untuk berhatihati dengan pinjaman online (pinjol). Sebab saat ini OJK tidak bisa menyentuh dan masuk ke pinjol yang masih belum memiliki izin atau terdaftar di OJK. Kabag Pengawasan Industri Keuangan Non Bank, Pasar Modal dan Edukasi Konsumen Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Malang, Nilam Yunida menuturkan, OJK sangat prihatin dengan banyaknya masyarakat yang terjerat kasus pinjol ilegal. Namun OJK tidak bisa masuk ke pinjol ilegal tersebut, karena aturannya memang mengatur OJK hanya bisa masuk kewenangannya ke pinjol yang sudah berizin. “Kami hanya bisa masuk ke pinjol yang sudah terdaftar dan memiliki izin. Kami memiliki tugas mengatur, mengawasi dan melindungi. Namun tugas kami itu hanya untuk perbankan dan pinjol yang sudah memiliki izin,” kata Nilam, saat memberikan paparan diharapan peserta Uji Kompetensi Wartawan (UKW) Angakatan 40 di Politeknik Negeri Malang (Polinema), pekan lalu. Jika masyarakat merasa dirugikan atas pinjol ilegal, Nilam menyarankan agar masyarakat melaporkannya ke polisi. Pihak kepolisian yang masuk dalam bagian Satgas Investasi bisa menindak-
lanjuti laporan tersebut. Saat ini, kata Nilam, pinjol yang sudah terdaftar dan berizin jumlahnya 102 pinjol. Untuk mengetahui pinjol tersebu ilegal atau tidak, masyarakat bisa mengeceknya di website dan media sosial (medsos) OJK. Menurut dia, ada syarat-syarat yang mencolok untuk membedakan pinjol ilegal atau bukan. Untuk pinjol yang sudah berizin, hanya boleh mengakses tiga data ke calon peminjam pinjol. Pertama, kamera, mikrofon dan location. “Jika ada pinjol yang meminta akses foto, seluruh nomor kontak dan akses data pribadi lainnya. Itu jelas pinjol ilegal. Kami hanya mengizinkan ada tiga akses. Yakni akses kamera, mikrofon dan location. Di luar itu OJK melarangnya,” katanya. Untuk itu, Nilam kembali mengingatkan masyarakat agar berhati-hati jika ingin meminjam lewat pinjol. Jangan hanya karena syaratnya mudah, lalu meminjamnya. Sebab jika sudah terjerat, akan susah untuk melepas-
KELANA JATIM
Baru 21 Perusahaan di Sidoarjo yang Mempekerjakan Disabilitas Sidoarjo, Bhirawa Plh Sekda Kab Sidoarjo, Andjar Soerjadiyanto mengatakan baru 21 perusahaan di Kab Sidoarjo yang hingga saat ini yang memperkerjakan para penyandang disabilitas. Di 21 perusahaan tersebut, totalnya ada 146 jiwa orang. Andjar sangat berharap jumlah penyandang disabilitas yang dipekerjakan, pada tahun-tahun kedepan akan semakin tambah banyak. “Kami atas nama Pemkab Sidoarjo, mohon perlu ditingkatkan dalam memfasilitasi para disabilitas ini. Kita dorong agar para penyandang disabilitas ini bisa kerja sehingga bisa meningkatkan kesejahteraannya,” kata Andjar, dalam acara Forum grup discusion (FGD) yang digelar Dinas Tenaga Kerja Kab Sidoarjo, di Fave Hotel, belum lama ini. Para penyandang disabilitas, kata Andjar, juga perlu dipekerjakan, karena sesuai undang-undang tentang disabilitas nomor 8 tahun 2016, penyandang disabilitas juga memiliki hak untuk bisa bekerja dan mendapatkan imbalan dari kerja kerasnya. Dirinya juga mendukung Disnaker Sidoarjo melaunching adanya unit layanan disabilitas (ULD) di Sidoarjo, agar bisa bermanfaat bagi mereka, dalam memberi informasi peningkatan ketrampilan dan kesempatan kerja. “Pusat dan daerah harus kompak dalam menguatkan fasilitasi bagi disabilitas untuk bisa bekerja,” ujarnya. [kus.gat]
Capaian Vaksin Booster Covid-19 di Bojonegoro baru 7 Persen Bojonegoro,Bhirawa Vaksin booster di Kabupaten Bojonegoro terus dikebut. Hingga saat ini, capaian vaksinasi baru menyentuh angka 7 persen atau 70.471 jiwa. Hal itu disampaikan Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Bojonegoro, Triguno Sudjono Prio, kepada Bhirawa kemarin (3/4). Menurutnya capaian vaksin di Kabupaten Bojonegoro tergolong lambat. “ Per 1 April, capaian vaksin di Bojonegoro baru mencapai 7 persen,” kata Triguno Sedangkan, capaian vaksin dosis satu 95,7 persen atau sebanyak 981.336 jiwa, untuk vaksin dosis kedua mencapai 82,15 persen atau 832.639 jiwa. Adapun tren kasus aktif di Kabupaten Bojonegoro turun signifikan. Menurut data dari satgas covid-19 Jawa Timur, ada 9 kasus aktif di Kabupaten Bojonegoro. Sementara berdasar Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) Nomor 18 Tahun 2022 tentang Pemberlakuan Pembatsan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Wilayah Jawa dan Bali, status PPKM di Bojonegoro masih level dua. “ PPKM Level 2 di Kabupaten Bojonegoro itu berlaku dari tanggal 28 Maret hingga 4 April 2022,” imbuhnya. [Bas.gat]
Kabag Pengawasan Industri Keuangan Non Bank, Pasar Modal dan Edukasi Konsumen Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Malang, Nilam Yunida foto bersama dengan pengurus PWI Malang Raya dan peserta UKW Angkatan 40.
kan jeratannya. “Bunga pinjol ilegal itu tidak masuk akan. Dan jika tidak bisa
membayar, akan dikejar kemanamana. Bisa menghubungi orang yang ada di nomor kontak kita,
karena sebelumnya sudah diberikan akses oleh peminjam. Beda dengan pinjol yang sudah beriz-
in, mereka tidak bisa mengakses nomor yang ada di handpone,” tandasnya. [iib.gat]
Memasuki Awal Bulan Suci Ramadan
Polrestabes Surabaya Imbau Penerapan Prokes Saat Salat di Masjid
Kapolrestabes Surabaya, Kombes Pol Akhmad Yusep Gunawan
Polrestabes Surabaya, Bhirawa Bulan Ramadan tahun ini sedikit longgar dibandingkan tahun sebelumnya. Meskipun masih dalam situasi pandemi Covid-19. Masyarakat tetap melakukan kegiatan yang identik dengab bulan Ramadan. Diantaranya
kegiatan ngabuburit atau tradisi menunggu berbuka puasa dan salat tarawih. Meski angka kasus terkonfirmasi menurun dan herd immunity sudah terbentuk. Syarat kelonggaran akan aspek tersebut harus tetap didukung dengan penerapan protokol kesehatan (prokes). Kapolrestabes Surabaya, Kombes Pol Akhmad Yusep Gunawan mempersilakan masyarakat untuk tetap beribada, baik di rumah maupun di rumah ibadah, asalkan tetap mematuhi prokes. “Sesuai fatwa MUI, shaf boleh rapat asalkan tetap memakai masker. Pada PPKM level I di Surabaya, rumah ibadah diperbolehkan menggunakan 100 persen kapasitas,” kata Kombes Pol Akhmad Yusep Gunawan, Minggu (3/4). Meski demikian Yusep tetap mengimbau masing-masing pihak, seperti takmir masjid dan jemaah samasama saling menjaga dan sadar pro-
tokol kesehatan. Sehingga saat menjalankan ibadah bisa dengan khusyuk dan tetap terlindungi dengan penerapan protokol kesehatan yang sudah dilakukan. Pihaknya mengimbau para takmir mempersiapkan Satgas Covid mandiri. Khususnua saat hendak berlangsungnya ibadah seperti tarawih, salat wajib maupun salat Ied nantinya. Sedangkan untuk khatib wajib ingatkan protokol kesehatan, takmir juga harus memonitor prokes dan penggunaan masker bagi jemaah. Dan kondisi rumah ibadah juga didisenfaksi sebelum dan sesudah digunakan. “Untuk jemaah, bagi yang usia sudah lansia, diimbau beribadah di rumah saja. Bagi jemaah yang kondisinya sehat bisa datang ke masjid. Dan tetap membawa sajadah sendiri serta menerapkan prokes,” imbaunya. Pihaknya juga terus memaksimalkan peran Bhabinkamtibmas,
baik di Polres maupun di PolsekPolsek jajara. Khususnua dalam memberikan imbauan dan peringatan bahwa pandemi ini belum berakhir. Sehingga masyarakat tetap menaati prokes dan tidak abai akan aturan yang berlaku. Masih kata Yusep, masyarakat Surabaya sudah ada di level I. Itu karena capaian vaksinasi dan penerapan prokes cukup tinggi. Meski demikian pihaknya tetap menekankan penerapan prokes yang harus dikelola dengan baik. Denga harapan Kota Surabaya punya kekuatan untuk menjalankan dinamika sosial ibadah dan mengayuh ekonomi dengan kuat dan pesat. “Semua ini harus dikerjakan dan dilakukan bersama-sama. Masyarakat dan Pemerintah, kami kepolisian akan berupaya maksimal membantu masyarakat dalam hal pencegahan transmisi dan meminimalisir terbentuknya klaster baru Covid-19,” pungkasnya. [Bed.gat]
Pandemi Turun Safari Ramadan Kembali Digelar Bupati Keliling Wilayah Sebulan Penuh Mojokerto, Bhirawa Seiring dengan makin turunnya angka pandemi Covid-19. Bupati Mojokerto, Ikfina Fahmawati beserta OPD pada bulan Ramadhan 1443 Hijriah tahun ini bakal kembali menggelar Safari Ramadhan keliling wilayah Kabupaten Mojokerto. Hal ini disampaikan oleh Asisten 1 Sekdakab. Didik Chusnul Yaqin saat mengawali Safari Ramadhan Bupati bersama OPD di Masjid Baiturrohman Pemkab. Mojokerto,di Imami langsung oleh Wabup. Muhammad Albarra, Sabtu (2/4) malam. Lebih lanjut ditambahkan Didik, seiring dengan turunnya angka paparan pandemi Covid-19 secara nasional maka Pemerintah Kabupaten Mojokertopun bakal menggelar Safari Ramadhan Bupati keliling wilayah. Namun setelah di Masjid Baiturrohman ini bakal berlanjut di 4 eks Pembantu Bupati Mojokerto. masing masing di Masjid Al-Hidayah Kecamatan Gedeg. Masjid Klinterejo Kecamatan
Bupati saat memberikan sambutan pertamanya dalam safari ramadhan
Sooko. Masjid Kemasantani Kecamatan Gondang dan Masjid Tempuran Kecamatan Pungging.jelas Didik. Bupati Mojokerto, Ikfina Fahmawati menyampaikan sambutan kepada kepala OPD dan pegawai. Jika dalam bulan suci ramadhan kali ini berbeda
dengan tahun sebelumnya, dimana hari ini bisa bersama-sama menyambut datangnya bulan suci ramadhan sekaligus melaksanakan terawih bersama dengan situasi normal. “Kalau kemarin-kemarin kita masih melaksanakannya dengan
pembatasan-pembatasan. Hari ini tetap dengan prokes, kita tetap menggunakan masker, dan bisa melakukan ibadah tanpa harus berjarak satu sama lain,” tegasnya. Selama Pandemi Covid-19 memberikan pelajaran yang sangat berharga, ia bersyukur karena pada bulan ramadhan tahun 1443 H ini, ia bisa bersama-sama diperkenankan bertemu lagi dengan bulan suci ramadhan sehingga bisa kembali beribadah dengan kebersamaan dengan suka cita tanpa ada prasangka. “Mudah-mudahan kita betul-betul bisa memanfaatkan segala kesempatan dan kenikmatan yang diberikan kepada kita di bulan suci ramadhan ini,” ungkapnya. Lanjut Ikfina, dalam menjalani ibadah di bulan suci ini, ia berharap bisa melewati bulan ramadhan dengan baik dan maksimal, sehingga dengan berpuasa di siang harinya, bisa mengambil makna dan bisa mengendalikan hawa nafsu.[min.gat]
Ramadan, Kapolres Rangkul Tokoh Agama Berantas Penyakit Masyarakat Memasuki bulan suci ramadan, Kapolres Situbondo AKBP Dr Andi Sinjaya, mulai melaksanakan syiar kamtibmas di Masjid Darussalam Desa Kalibagor Kecamatan Situbondo Kota, Jumat (1/). Kegiatan ini diadakan dalam rangka untuk menunaikan sholat Jum’at bersama dengan kalangan masyarakat desa sekaligus untuk menjalin silaturahmi dengan tokoh agama dan tokoh masyarakat setempat. Informasi yang berhasil dihimpun menyebutkan, saat berada di Masjid Darussalam, Kapolres Andi Sinjaya sempat mengumandangkan adzan sholat Jum’at. Sementara itu yang bertindak sebagai imam dan khotib adalah Lora Miftahor Rohman. Dalam khutbahnya, Lora Miftahur Rohman banyak mengupas fadilah atau keutamaan bulan ramadhan. Lora meminta jamaah masjid untuk terus meningkatkan iman dan taqwa kepada Allah SWT. “Ya di bulan Ramadan ini mari
kita meningkatkan Imtaq kepada Allah SWT. Mari tinggalkan kemaksiatan karena Allah akan menurunkan bencana apabila banyak yang melakukan maksiat,” pesan Lora Miftahor Rohman. Sementara itu usai sholat Jum’at, Kapolres Situbondo AKBP Dr Andi Sinjaya, menyampaikan pesan pentingnya kamtibmas kepada seluruh jamaah masjid Darussalam. Kapolres Andi juga mengajak semua masyarakat untuk terus berikhtiar dalam menghadapi pandemi Cov-
id-19. “Mari jangan bosan bosan disiplin melaksanakan protokol kesehatan. Caranya dengan aktif menggunakan masker dan mengikuti vaksinasi. Itu semua murni untuk kesehatan masyarakat Situbondo,” papar Kapolres Andi. Masih kata Kapolres Andi, dirinya meminta bantuan semua pihak, tokoh agama, tokoh masyarakat dan warga Desa Kalibagor untuk membantu tugas Polri dalam memberantas penyakit masyarakat. Misalanya seperti peredaran miras ilegal, perjudian, penggunaan knalpot racing (brong) yang meresahkan masyarakat. “Termasuk jika ada aksi balapan liar yang dilakukan kalangan remaja dan pemuda serta ada peredaran petasan silahkan laporkan kepada kami,” pinta mantan Kapolres Enrekang Sulsel itu.
Kapolres Andi menambahkan, adanya masukan dan laporan dari elemen masyarakat sangat membantu tugas Polisi dalam upaya mewujudkan kamtibmas yang aman dan kondusif. Terlebih, lanjut Kapolres Andi, saat ini memasuki bulan suci ramadan, agar masyarakat ikut membantu kelancaran beribadah. “Sehingga masyarakat saat beribadah bisa berjalan dengan nyaman dan khusyu,” ucap Kapolres Andi Sinjaya. Sebagai bentuk apresiasi kepada pengurus takmir masjid Darussalam, Kapolres Andi sempat memberikan tali asih yang diserahkan kepada Lora Miftahur Rohman. Penyaluran bantuan itu disaksikan Kasatbinmas Iptu Djembadi; Kapolsek Situbondo Kota Iptu Agus Siswanto dan Kepala Desa Kalibagor Misnadin. [awi.gat]
sawawi/bhirawa
Kapolres Situbondo AKBP Andi Sinjaya bersama Lora Miftahur Rohman saat mengadakan kegiatan syiar kamtibmas di masjid Darussalam Desa Kalibagor Jumat (1/4).
EKONOMI KPPU Paparkan Pantauan atas Komoditas Pangan Senin Kliwon, 4 April 2022
Halaman 10
Sebagai Early Warning Potensi Perilaku Anti Persaingan Ramadan Surabaya, Bhirawa Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) sampaikan hasil pantauannya secara nasional atas 11 (sebelas) komoditas pangan menjelang Ramadhan 1443 H dalam forum dengan jurnalis yang dilaksanakan secara daring kemarin sore. Dalam pantauannya, KPPU melihat sebagian besar komoditas belum menunjukkan gejala kelangkaan, kecuali atas komoditas cabai merah yang diduga disebabkan oleh faktor cuaca. Ini merupakan salah satu temuan yang disampaikan KPPU dalam forum tersebut, yang menghadirkan Komisioner KPPU Dinni
Melanie, Direktur Ekonomi KPPU Mulyawan Renamanggala, dan seluruh Kepala Kantor Wilayah KPPU di tujuh kota. Untuk itu, KPPU menghimbau pemerintah dapat mengantisipasi potensi kelangkaan tersebut. Komisioner KPPU, Dinni Melanie,lebih jauh menjelaskan, sebagai informasi, KPPU selalu men-
gawasi pergerakan pasokan dan harga untuk seluruh komoditas pangan secara kontinu melalui kajian atau penelitian yang dilaksanakannya. Untuk setiap momentum hari besar nasional, KPPU meningkatkan intensitas pengawasannya guna mengantisipasi terjadinya pelanggaran persaingan usaha. Dinni menjelaskan, sejak awal tahun Indonesia dihadapkan berbagai persoalaan di komoditas pangan, utamanya minyak goreng sejak akhir tahun 2021. “Persoalan tersebut juga dihadapkan dengan adanya kenaikan pajak dan harga bahan bakar minyak sejak
awal April. Untuk itu, penting bagi KPPU untuk mencegah agar pelaku usaha di komoditas pangan tidak memanfaatkan momentum kenaikan dengan mengambil keuntungan secara berlebihan, atau bahkan melakukan tindakan anti persaingan dalam memasarkan produknya,” kata dia. Dari hasil pantauan, KPPU menemukan bahwa komoditas seperti daging ayam, bawang putih, cabai, gula, minyak goreng, daging sapi, telur dan tepung terigu merupakan komoditas pangan yang mengalami kenaikan di pada waktu menjelang Ramadhan setiap tahunnya. Tahun ini, kenaikan harga cabai
merah teridentifikasi cukup signifikan di berbagai wilayah. Saat ini masih diduga sebagai akibat dari faktor cuaca. Dalam mengawasi komoditas tersebut, berbagai kantor wilayah KPPU intensif melakukan berbagai advokasi dan koordinasi dengan pemerintah daerah guna mengantisipasi dampak gejolak kenaikan harga. Jaminan ketersediaan komoditas pangan memang bukan menjadi tanggung jawab KPPU, namun pemerintah. KPPU berfokus pada memberikan peringatan dan bersama Pemerintah mencegah terjadinya kelangkaan, khususnya pada momen tertentu rentan dipergunakan oleh
pihak tertentu untuk mengambil keuntungan atau melakukan perbuatan melanggar persaingan usaha. Untuk itu, KPPU menghimbau pemerintah agar mengantisipasi potensi kelangkaan guna memastikan ketersediaan komoditas pangan dengan harga yang terjangkau. KPPU juga menghimbau pelaku usaha di lini distribusi komoditas pangan, untuk tidak menghambat pasokan kepada masyarakat. Dalam hal ditemukan potensi tersebut, KPPU tidak ragu-ragu untuk melakukan proses penegakan hukum sesuai undang-undang yang berlaku. [ma.ca]
BURSA EKONOMI
Gowes Bertemu Pelaku UMKM, Wali Kota Pesan Jaga Kualitas dan Penampilan Pemkot Madiun, Bhirawa Wali Kota Maidi bersama jajarannya gowes dan bertemu para pelaku UMKM di tiga Lapak UMKM yang ada di Kecamatan Kartoharjo. Tiga lapak tersebut yakni Lapak Kembul Sari Sukosari, Lapak Lintang Tawangrejo, dan Lapak Joglo Palereman Kelun, Sabtu (2/4). Dalam kesempatan itu wali kota melakukan pengecekan terhadap lapak hingga memberi masukan dan usulan kepada para pelapak. Seperti yang dilakukan di Lapak Kembul Sari Sukosari, orang nomor satu di Kota Madiun itu mengatakan lapak akan dikembangkan dengan konsep rest area. Tak hanya itu, Wali Kota Maidi juga berpesan agar para pelapak semangat dalam berjualan. “Harus semangat dalam berjualan. Kualitas produk yang dijual dan penampilan harus dijaga biar menarik minat pembeli,” ungkapnya. Tak hanya memberikan masukan, wali kota juga menerima usulan-usulan yang disampaikan oleh warga. Usulan tersebut di antaranya terkait masalah teknis di lapangan saat berjualan di lapak. Menyikapi hal tersebut, mantan Sekda itu tak tinggal diam, dirinya berkomitmen akan memberi perhatian penuh untuk keberlangsungan lapak.[dar.ca]
Pengurus IWAPI Resmi Dilantik, Diminta Kuatkan Ekonomi Kerakyatan Kota Malang Malang, Bhirawa Pengurus DPC Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (IWAPI) Kota Malang periode 2021-2026 resmi dilantik oleh Wali Kota Malang Sutiaji di Gedung DPRD Kota Malang Sabtu (02/04) kemarin. Pada kesempatan tersebut Sutiaji meminta penguatan-penguatan di berbagai sektor di masa pandemi menjadi perhatian utamanya strategi dan pengembangan ekonomi kerakyatan berbasis ekonomi mikro. Menurut Sutiaji, kebijakan Pemerintah pusat maupun daerah dapat ditangkap dengan baik oleh stakeholder khususnya penguatan ekonomi lokal sehingga terbentuk kemandirian ekonomi dan banyak memunculkan merek-merek lokal yang mempunyai daya saing. “Kedepannya, 40 persen alokasi anggaran baik APBN maupun APBD harus dapat dialirkan kepada UMKM lokal dan itu sesuai dengan perintah dari Bapak Presiden,” kata dia. Ekonomi lokal, kata dia harus dapat berjalan, pelan tapi pasti sudah dialokasikan, mana yang tingkat lokal, regional, nasional dan bahkan tingkat internasional. Posisi Indonesia kata Sutiaji, sebagai negara strategis dalam pasar ekonomi dunia menjadi salah satu keuntungan dan juga menjadi tantangan yang luar biasa. “Prediksi Indonesia akan menjadi 4 negara terbesar di dunia di tahun 2050, harus disambut baik oleh semua kelompok masyarakat termasuk IWAPI,” tandasnya.[mut.ca]
Bupati Mundjidah Wahab saat memantau proses pendistribusian minyak goreng curah di Pasar Cukir, Diwek, Jombang, Jumat (01/04).
arif yulianto/bhirawa
Bupati Pantau Pendistribusian Minyak Goreng Curah Jombang, Bhirawa Bupati Jombang, Hj Mundjidah Wahab memantau proses pendistribusian minyak goreng curah untuk pedagang di Pasar Cukir, Diwek, Jombang, Jumat (01/04). Pada kesempatan tersebut, Bupati Jombang juga blusukan ke dalam pasar untuk berdialog dengan pedagang, memantau harga-harga bahan pokok dan komoditi lainnya jelang Ramadhan. Sejumlah pejabat Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jombang tampak mendampingi Bupati Mundjidah Wahab. Di antaranya yakni, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Wignyo Handoko, Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disperindag) Kabupaten Jombang,
Hari Oetomo, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Jombang, serta Kepala Bagian Perekonomian Setdakab Jombang, Aminatur Rokhiyah. Bupati Mundjidah Wahab, menyampaikan bahwa, pendistribusian minyak goreng curah yang laksanakan oleh Pemkab Jombang di Pasar Cukir itu adalah menjalankan program dari Kementerian Perdagangan yang bekerjasama dengan supplier RNI (Rajawali Nusantara Indonesia) yang merupakan Pasar Pantau Siskaperbapo (Sistem Informasi Ketersediaan dan Perkembangan Harga Bahan Pokok) Jawa Timur. Berkaitan dengan kebutuhan komoditi masyarakat khususnya minyak goreng, pemerintah melalui Kemen-
terian Perdagangan telah menerbitkan aturan yaitu Permendag Nomor 11 Tahun 2022 tentang Harga Eceran Tertinggi (HET) minyak goreng curah dengan harga Rp. 14.000,- per liter atau Rp. 15.500,- per kilogram. “Untuk wilayah Kabupaten Jombang, pendistribusian dilaksanakan di 3 (tiga) pasar yaitu, Pasar Pon, Pasar Ploso, dan Pasar Cukir. Masing-masing disediakan sebanyak 6000 kilogram minyak goreng diperuntukkan bagi pedagang pasar,” kata Bupati Jombang. “Kegiatan kali ini hanya untuk memenuhi kebutuhan pedagang minyak goreng yang ada di Pasar Cukir dengan harapan para pedagang dapat menjual kembali kepada konsumen dengan harga sesuai harga eceran ter-
tinggi yang telah ditetapkan pemerintah,” bebernya. Bupati Mundjidah Wahab sangat mengapresiasi dan mendukung dilaksanakannya pantau pasar murah ini. Terlebih, dengan tetap selalu mengingatkan pengunjung pasar agar tetap menerapkan Protokol Kesehatan (Prokes) yang ketat, karena saat ini masih dalam masa pandemi Covid-19. “Harapan kami dengan adanya pasar murah ini, selanjutnya dapat menjaga stabilitas harga minyak goreng curah, sehingga masyarakat Kabupaten Jombang mendapatkan minyak goreng curah dengan harga sesuai dengan harga eceran tertinggi yang ditetapkan pemerintah,” tutupnya.[rif.ca]
Pelaku UMKM/IKM Gelar Bazar Murah Produk Khas Wali Kota Malang Sutiaji mengukuhkan kepengurusan IWAPI periode 2021-2026 di Gedung DPRD Kota Malang Sabtu akhir pekan kemarin.
KEHILANGAN TULUNGAGUNG HILANG BPKB, Spd Motor Honda, th 2021, Merah Hitam, AG 4150 REH, a/n. Deni Apriliawati, Perm. Griya Ringin Asri Blok 9G, RT 3/3 Ringinpitu, Kedungwaru – T.Agung No. 8588/IMB/BI-IV/2022
Bojonegoro, Bhirawa Menyambut bulan suci Ramadan 1443 H, para pelaku UMKM/IKM Bojonegoro menggelar Bazar murah. Bazar menghadirkan aneka produk kuliner dan kerajinan (craft) Bojonegoro. Bazar digelar di Jl. MH. Thamrin No. 41 (halaman rumah Imoet Argha) Kelurahan Ledok Kulon Bojonegoro. Pemilik IKM Imoet Argha selaku ketua panitia, Ani, mengatakan bazar murah Ramadan tersebut digelar 2 - 28 April 2022. Ani berharap semua
akan berjalan dengan lancar, mulai awal persiapan sampai akhir tanggal 28 April nanti semua produk bisa laris terjual. “Produk yang dijual yaitu sembako murah dari Koperasi Desa Ngablak Kecamatan Dander, makanan dan minuman dari anggota komunitas. Bazar mulai dibuka jam 14.00 s/d menjelang sholat Isya,” tuturnya. “Tolong dibantu untuk mempromosikan bazar ini di medsos masingmasing peserta agar cepat diketahui banyak khalayak di Bojonegoro.
Monggo kita semua guyub rukun, dengan tujuan yang sama sebagai IKM Bojonegoro,” imbuhnya. Selanjutnya Efendi, ketua Kurmo, yang berasal Desa Ngablak menceritakan awal terbentuknya Kurmo yang berasal dari komunitas pedagang keliling jalanan yang bergabung untuk menaikkan ‘level’ melalui wadah organisasi. Saat ini komunitas ini sudah memiliki 32 anggota. “Mohon kritik dan saran dari Bapak/Ibu demi kemajuan dan peningkatan utamanya ang-
gota Kurmo. Kedepannya bisa lebih profesional dan maju lagi, serta legalitasnya juga lebih resmi,” harapnya. Sementara itu, Ketua APMMIK, Kristianingsih menyampaikan terima kasih atas kolaborasi PUJ dan Kurmo. Harapannya kedepan terus dapat saling bersinergi sehingga terjalin kemitraan antara sesama asosiasi. “Mudah-mudahan melalui bazar murah ini kedepan kita bisa saling memperkenalkan produk masing-masing, semua varian produk termasuk semua pemiliknya,” katanya.[bas.ca]
UMKM Punya Peran Strategis Edukasi Konsumen Dukung Pelestarian Lingkungan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) memiliki peran strategis untuk mengedukasi konsumen mendukung pelestarian lingkungan melalui pemilihan produk yang bertanggungjawab. “Mereka bisa turut menjaga kelangsungan lingkungan hidup dengan menerapkan penggunaan bahan yang ramah lingkungan,” ungkap pengacara publik asal Lembaga Bantuan Hukum Surabaya, Jauhar Kurniawan. Pernyataan itu disampaikan Jauhar di sela diskusi terbatas bersama peserta Coke Tour, program kunjungan masyarakat ke fasilitas manufaktur Coca-Cola Europacific Partners Indonesia (CCEP Indonesia), pada Selasa, 29 Maret 2022. Kegiatan yang berlangsung di pabrik Pasuruan itu dihadiri perwakilan UKM Jogoboyo Surabaya dan Asosiasi Pedagang Kaki Lima Indonesia (APKLI) Sidoarjo. Menurutnya program ini bisa menjadi media dialog antara usaha
kecil dan besar dalam menciptakan peluang berkembang bersama. Kunjungan itu sekaligus jadi sarana pelaku usaha kecil mendapat informasi tentang suatu produk, yang harapannya bisa diteruskan ke konsumen. “Sudah semestinya konsumen memiliki informasi yang cukup tentang produk yang mereka beli atau konsumsi,” ujarnya. Plant Operation Manager Surabaya Plant CCEP Indonesia, Farid Alamsyah mengatakan sebagai salah satu industri barang konsum-
si terbesar di dunia, CCEP menerapkan standar produksi dan kualitas yang sama di seluruh wilayah operasionalnya. Mengoperasikan delapan fasilitas manufaktur di Sumatra, Jawa, dan Bali, CCEP Indonesia memproduksi sejumlah minuman kemasan; soft drink (CocaCola, Fanta, dan Sprite), jus buah (Pulpy), susu (Nutriboost), serta teh (Frestea) dan air kemasan (Ades). “Kualitas yang kami hasilkan di sini, juga bagaimana produksi dilakukan, itu sama dengan yang berlaku di Eropa,” katanya. Sekretaris APKLI Sidoarjo, Dwi Rahayu Ningsih mengatakan kunjungan ini menjadi pengalaman pertama bagi dia dan rekan-rekannya melihat langsung proses produksi minuman. Kesan pertama yang ia dapat ketika memasuki fasilitas
manufaktur tersebut adalah penerapan keselamatan kerja, semisal kewajiban penerapan protokol kesehatan. “Keselamatan dan kesehatan menjadi keutamaan,” jelasny. Regional Corporate Affairs Manager-East Armytanti Hanum Kasmito mengatakan CCEP Indonesia berkomitmen menjalankan bisnis berkelanjutan. Selain menempatkan keselamatan kerja sebagai prioritas, produk yang dihasilkan dipastikan ramah lingkungan dan kesehatan konsumen. Dari sisi kemasan plastik misalnya, kata dia memberi contoh, CCEP Indonesia kini mendirikan PT Amandina Bumi Nusantara, satu perusahaan daur plastik di Bekasi, Jawa Barat sebagai upaya untuk berkontribusi mengurangi sampah plastik di Indonesia. “Kami juga mengubah botol Sprite dari berwarna hijau men-
Plant Operation Manager Surabaya Plant CCEP Indonesia Farid Alamsyah memberikan sambutan dalam kegiatan Coke Tour, Selasa 29 Maret 2022. Coke Tour merupakan program kunjungan masyarakat ke fasilitas manufaktur CCEP Indonesia.
jadi bening sehingga memudahkan proses daur ulang,” katanya. Ketua UKM Jogoboyo, Agustinawati mengamini pendapat itu. Menurut dia, sebagian di antara anggotanya juga bergiat di bank sam-
pah. Dari pengalaman mengelolah bank sampah, ia melihat botol berwarna cenderung tidak diminati di kalangan pengepul. “Kunjungan ini memberi pengalaman dan inspirasi bagi kami,” katanya.[riq.ca]
SAMBUNGAN
Senin Kliwon, 4 April 2022
Pemprov Terapkan Lima dan Enam Hari Kerja Selama Ramadan Sambungan hal 1 Sementara untuk hari Jumat, jam kerja pada pukul 08.00 hingga pukul 15.30, dengan jam istirahat pada pukul 11.30 hingga pukul 12.30. Sedangkan bagi instansi yang menerapkan enam hari kerja, jam kerja dimulai pada pukul 08.00 hingga pukul 14.00 pada hari Senin sampai Kamis dan hari Sabtu. Sementara, waktu istirahat dilakukan pada pukul 12.00 hingga pukul 12.30. Pada hari Jumat, jam kerja mulai pukul 08.00 hingga pukul 14.00, dengan waktu istirahat pukul 11.30 hingga pukul 12.30. Gubernur Khofifah menegaskan bahwa SE ini memperkuat SE dari Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) No 11 Tahun 2022 tertanggal 25 Maret 2022 tentang Jam Kerja Pegawai ASN pada Bulan Ramadan 1443 Hijriah di Lingkungan Instansi Pemerintah. Ia pun menegaskan, meski dengan sistem penerapan jam kerja ini, produktivitas ASN di lingkungan Pemprov Jatim tidak akan menurun. Bahkan aturan tersebut dipastikan juga telah memenuhi jumlah jam kerja efektif bagi setiap ASN per minggunya yakni minimal 32,5 jam per minggu. “Saya optimistis ASN kita tidak akan terganggu ataupun turun produktifitas kinerjanya. Sebaliknya justru akan meningkat karena bekerja juga bagian dari ibadah yang memiliki nilai pahala yang besar,” ungkap Gubernur Khofifah di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Minggu (3/4). Menurutnya, momen Bulan Ramadhan harus dijadikan refleksi untuk meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT. Tidak hanya itu, Gubernur Khofifah juga mengarahkan agar Bulan Suci Ramadhan ini dimaknai oleh segenap ASN sebagai penyeimbang antara beribadah dan bekerja secara optimal. “Bulan Ramadhan tidak melunturkan semangat bekerja para ASN dalam melayani masyarakat Jawa Timur. Saya yakin para ASN kita dapat memanfaatkan waktu dengan baik serta tahu kapan harus melaksanakan tugas dan melaksanakan ibadah,” pungkasnya. Selain itu di SE juga telah disebutkan bahwa pelaksanaan tugas kedinasan ASN pada masa kondisi darurat bencana Covid-19 tetap memperhatikan SE Gubernur Nomor 800/825/204.3/2022 tanggal 16 Februari 2022 tentang penyesuaian Sistem kerja ASN dalam upaya pencegahan penyebaran Covid-19 di lingkungan Pemprov Jatim. [tam.wwn]
Ramadan, Gubernur Khofifah Gulirkan Pemutihan Pajak Kendaraan
l
Sambungan hal 1
Malam ini menjadi mulia dan penuh berkah karena Al-Qur’an diturunkan di dalamnya. Sesungguhnya Kami menurunkannya pada suatu malam yang diberkahi. (QS. ad-Dukhon:3). Karena itu mari kita sambut bulan suci Ramadan ini dengan mendekatkan diri kepada Al-Qur’an. Membacanya, mengkaji kandungannya dan mengamalkan pesan-pesan di dalamnya. Dan jangan lupa untuk selalu memohon agar Allah memberikan kita taufik untuk akrab dengan Al-Qur’an. Kita juga berdoa agar Allah menggerakkan hati kita untuk ingin selalu dekat dengan Al-Qur’an. Membacanya, merenungkannya dan mengamalkannya. Bukan hanya di bulan Ramadan, tapi berlanjut terus hingga akhir hayat kita. Agar jangan sampai kita tergolong sebagai orang yang menjauh dari Al-Qur’an. Jangan pernah kita erpisah dari Al-Qur’an. Allah swt berfirman: “Wahai manusia! Sungguh, telah datang kepadamu pelajaran (Al-Qur’an) dari Tuhanmu, penyembuh bagi penyakit yang ada dalam dada dan petunjuk serta rahmat bagi orang yang beriman.” (QS.Yunus:57). Setiap hari kita mengalami kondisi yang berubah-ubah. Setiap waktu kita menghadapi urusan dan masalah yang berganti-ganti. Namun apabila kita kembalikan semuanya kepada Al-Qur’an maka kitab suci ini adalah obat yang akan mengobati segala penyakit kita. Al-Qur’an adalah kunci yang akan membuka semua urusan kita. Al-Qur’an adalah energi yang akan menguatkan dan menentramkan hati kita. Bukankah Al-Qur’an adalah kitab petunjuk? Bukankah Al-Qur’an adalah kitab yang penuh pelajaran? Bukankah Al-Qur’an adalah obat dan kesembuhan bagi manusia? Ketika kita dalam masalah yang sangat sulit, jangan sampai kegelisahan menghancurkanmu. Al-Qur’an berkata kepadamu : “Maka sesungguhnya beserta kesulitan ada kemudahan, sesungguhnya beserta kesulitan itu ada kemudahan.” (QS.Al-Insyirah:5). Ketika kita takut dengan rezeki kita, Al-Qur’an selalu mengingatkan agar jangan gelisah dan jangan takut. Usahalah semampumu dan yakinilah bahwa yang Menciptakanmu pasti akan memberikan rezeki untukmu. Bukankah Allah swt berfirman: “Allah yang menciptakan kamu, kemudian memberimu rezeki, lalu mematikanmu, kemudian menghidupkanmu (kembali).” (QS.Ar-Rum:40).*
Dukung Penuh Kebijakan SMAJI Sambungan hal 1 kepada SMAJI atas pencapaian sekolah dengan status double track dan sekolah perintis penerapan kurikulum merdeka di Kabupaten Situbondo. Dua capaian prestasi itu, dalam pandangan Yoyok, sangat mendukung ikon SMAJI, sebagai salah satu sekolah maju di Kota Santri Pancasila Situbondo. “Semua yang digagas Kepala SMAJi (Gatot Dwi Pujihandoko, red) bersama stake holder sekolah, saya sangat mendukung penuh,” ujar Yoyok. Ia menambahkan, Kepala SMAJI-Gatot Dwi Pujihandoko, dikenal memiliki visi misi yang kuat untuk memajukan sekolah. Terbukti, ungkap pria yang kini menjabat Kepala SDI Nurul Anshar Panji, Situbondo itu, setiap program yang dicanangkan SMAJI di garap secara total namun tetap melalui jalur profesionalisme. “Misalnya, agar program penerapan kurikulum merdeka sukses, keluarga besar SMAJI langsung mengadakan studi banding ke SMAN Gapura, Sumenep, beberapa hari lalu,” jelas Yoyok. Tak cukup itu, program program unggulan dibidang ekstrakurikuler seperti keikutsertaan disejumlah lomba, Yoyok juga sangat mendukung dengn penuh. Dengan kebersamaan tersebut, beber Yoyok, baru baru ini sejumlah siswa SMAJI berhasil meraih deretan prestasi membanggakan. “Diantaranya meraih juara 3 lomba petangue piala Bupati Situbondo Cup dan meraih sejumlah prestasi juara di cabang olahraga (cabor) Silat di Kabupaten Banyuwangi,” pungkas pria yang juga Sekretaris LP Ma’arif PCNU Situbondo itu. [awi]
l
Sambungan hal 1 Lebih lanjut Gubernur Khofifah mengatakan, kesadaran masyarakat Jatim dalam memenuhi kewajibannya membayar pajak sangat tinggi. Hal itu terbukti dari berbagai capaian yang telah dibuktikan Bapenda Jatim. Tahun ini, sampai dengan triwulan I telah tercapai sebesar 22,49 persen dari target yang ditetapkan. Capaian realisasi pajak yang maksimal ini tidak lepas dari faktor inovasi layanan yang maksimal baik pembayaran langsung maupun inovasi pembayaran non tunai. Animo wajib pajak yang membayar secara non tunai dapat dilihat dari jumlah wajib pajak yang memanfaatkan, hingga 30 Maret telah dimanfaatkan 307.183 wajib pajak. “Dengan memanfaatkan teknologi informasi, kita dapat terus memaksimalkan layanan kita kepada masyarakat. Karena masyarakat akan semakin mudah dalam membayar pajak dapat dilakukan kapan saja dimana saja tanpa harus datang ke kantor Samsat,” ujar Khofifah. Tingginya kesadaran wajib pajak ini menurut Khofifah patut disyukuri dan diapresiasi. Sebagai apresiasi, Pemprov Jatim kembali akan memberikan hadiah tabungan umroh yang tahun ini diperbanyak hingga 46 pemenang. Tabungan umroh tersebut diberikan dengan nilai nominal sebesar Rp 30 juta. Tahun lalu, penerima undian umroh hanya diberikan kepada 30 wajib pajak patuh di Jatim. “Untuk tahap pertama, hadiah umroh akan kita undi pada awal Bulan Ramadhan tahun ini. Jadi segera bayar pajak kendaraannya agar mendapat kesempatan untuk menang undian umroh,” ujar Khofifah. Selanjutnya undian dilaksanakan pada momentum HUT Kemerdekaan RI dan HUT Provinsi Jatim 2022. [tam.wwn] l
l
Marhaban ya Ramadan
Halaman 11
Komoditas telur ayam ras menjadi penyumbang utama terjadinya inflasi di seluruh kota IHK di Jatim.
Maret 2022, Inflasi Jatim Terjadi di Delapan Kota IHK Pemprov, Bhirawa Pemantauan terhadap perubahan harga pada tingkat konsumen selama bulan Maret 2022 di delapan kota IHK (Indeks Harga Konsumen) Jatim menunjukkan adanya kenaikan harga yang cukup tinggi di sebagian komoditas yang dipantau. Hal ini mendorong terjadi kenaikan IHK sebesar 0,71 persen yaitu dari 107,80 pada bulan Februari 2022 menjadi 108,57 pada bulan Maret 2022., dan terjadi di delapan kota IHK. Kepala Badan Pusat Statistik Provinsi Jatim, Dadang Hardiwan mengatakan, Inflasi terjadi karena adanya kenaikan harga secara umum, yang ditunjukkan oleh naiknya sebagian besar indeks kelompok pengeluaran. “Dari sebelas kelompok pengeluaran, sepuluh kelompok mengalami inflasi dan satu kelompok lainnya tidak mengalami perubahan. Kelompok pengeluaran yang mengalami inflasi tertinggi adalah kelompok makanan,” katanya akhir pekan lalu. Beberapa komoditas yang meng alami kenaikan harga pada Maret 2022 antara lain telur ayam ras, emas perhiasan, kue kering berminyak, cabai rawit, minyak goreng, cabai merah, angkutan udara, tempe, sabun
Dadang Hardiwan
detergen bubuk/cair, dan anggur. Dadang juga menyampaikan, apabila dilakukan pengamatan ter hadap sepuluh komoditas yang menjadi penyumbang utama terjadinya inflasi di masing-masing kota IHK di Jatim, maka dapat digambarkan kalau komoditas telur ayam ras menjadi penyumbang utama terjadinya inflasi di seluruh kota IHK di Jatim. Dilanjut dengan komoditas emas perhiasan dan cabai merah menjadi penyumbang utama terjadinya inflasi di hampir seluruh kota IHK di Jatim kecuali di Madiun. Kemudian,
komoditas cabai rawit menjadi penyumbang utama terjadinya inflasi di hampir seluruh kota IHK di Jatim kecuali di Jember Sedangkan apabila dilakukan pengamatan terhadap sepuluh komoditas yang menjadi penghambat utama terjadinya inflasi di masingmasing kota IHK Jatim, maka dapat digambarkan untuk komoditas tomat menjadi penghambat utama terjadi nya inflasi di hampir seluruh kota IHK di Jatim kecuali di Malang Kemudian komoditas beras menjadi penghambat terjadinya inflasi di hampir seluruh kota IHK di Jatim kecuali di Banyuwangi, Madiun dan Surabaya. Dan untuk Komoditas cumi-cumi menjadi penghambat terjadinya inflasi di hampir seluruh kota IHK di Jatim kecuali di Kediri, Probolinggo dan Madiun. Penghitungan angka inflasi di delapan kota IHK di Jatim selama Maret 2022, seluruhnya mengalami inflasi. Kota yang mengalami inflasi tertinggi yaitu Sumenep sebesar 1,09 persen, kemudian diikuti Jember sebesar 1,07 persen, Banyuwangi 0,92 persen, Madiun 0,78 persen, Probolinggo 0,72 persen, Surabaya 0,70 persen, Malang 0,63 persen, dan Kediri 0,43 persen. [rac.wwn]
Pejabat Kemensos Lolos Tiga Calon Terbaik l
Sambungan hal 1
butuhkan waktu yang cukup untuk menelaah seluruh berkas dan latar belakang calon Sekdaprov,” tutur Aries, Minggu (3/4). Untuk diketahui, dari ketiga calon Sekdaprov Jatim tersebut satu di antaranya merupakan pelamar dari luar Pemprov Jatim. Yakni Adhy Karyono yang saat ini duduk sebagai Staf Ahli Menteri Sosial Bidang Perubahan dan Dinamika Sosial. Kehadiran Adhi cukup menarik perhatian. Sebab, dia merupakan satu-satunya calon dari luar Pemprov yang mampu bertahan hingga tiga besar. Dalam seleksi Sekdaprov Jatim, Adhi bahkan mampu menyisihkan pejabat Pemrpov sekaliber Kepala
Bappeda Jatim M Yasin, Kepala BPKAD Bobby Soemiarsono, dan Kepala BKD Jatim Indah Wahyuni. Sementara Jumadi saat ini merupakan Kepala Dinas Kehutanan Jatim dan berpengalaman menjadi Pj Sekdaprov Jatim di era Gubernur Soekarwo. Terakhir, Nurkholis saat ini menjabat Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral yang juga pernah menjabat Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Jatim. Lebih lanjut Aries menyampaikan, penetapan tiga nama oleh tim pansel yang diketuai Prof Dr Moh Nuh, DEA merupakan keputusan final dan tidak dapat diganggu gugat. Tiga nama yang telah dinyatakan lolos tersebut merupakan pilihan terbaik dari tim pansel yang terdiri dari
unsur akademisi dan Kemendagri, BKN dan Kementerian PAN-RB. “Karena tiga nama ini merupakan pilihan terbaik, maka kita serahkan ke Kemendagri tanpa menggunakan perankingan,” ujar Aries. Siapa yang direkomendasikan Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa? Menurut Aries, ketiganya memiliki status yang sama dihadapan Gubernur Khofifah. Sebab, sejak awal proses seleksi Sekdaprov Jatim, semua proses berjalan sesuai tahapan dan ketentuan. “Pansel hanya memberikan laporan kepada ibu gubernur dan selanjutnya dikirim oleh pansel ke Kemendagri. Ibu gubernur sangat menghormati keputusan hasil seleksi yang dilakukan tim pansel,” pungkas Aries. [tam.wwn]
Wagub Jatim Serahkan Sertifikat Penghargaan Proper
l
Sambungan hal 1
perusahaan industri yang ada di Jatim yang berlangsung di Vasa Hotel Surabaya, Jumat (1/4). Wagub Emil menyampaikan, Emil menyampaikan, kalau proper merupakan program dengan tujuan untuk mendorong dunia usaha meningkatkan kinerja pengelolaan lingkungan industri terus berkembang dan diperbaiki secara berkelanjutan, antara lain dengan perkembangan ilmu pengetahuan. “Inilah bagian dari komitmen kita bersama untuk meningkatkan akuntabilitas kinerja pengelolaan lingkungan hidup yang lebih baik sehingga menambah jejaring dan komunikasi di sektor industri di Jatim, meningkatkan motivasi serta mencapai kinerja dan target kualitas lingkungan hidup yang lebih baik di Jatim,” katanya. Penghargaan proper, lanjut Mantan Bupati Trenggalek itu, selain sebagai sarana silaturahmi antara DLH Jatim dan penanggungjawab perusahaan peserta proper. Kegiatan tersebut juga dapat menjadi forum yang tepat untuk meningkatkan pemahaman dan sinergi kerjasama dalam mendukung terwujudnya sinergitas pengelolaan lingkungan hidup di Jatim. Selain itu, terselenggaranya kegiatan sekaligus sebagai bahan untuk evaluasi terhadap kebijakan pembangunan berkelanjutan dan bentuk pertanggungjawaban tentang pencapaian target programprogram pemerintah Jatim di bidang perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup. “Pada praktiknya, permasalahan lingkungan hidup tidak cukup diselesaikan dengan hanya pendekatan pengawasan terhadap peraturan saja dan evaluasi dewan pertimbangan proper dari tahun ke tahun, namun juga melalui inovasiinovasi sosial yang muncul di tengah kesulitan pada masa pandemi,” jelasnya. [Rac.wwn]
Atasi Banjir, Pemkot Pasuruan Ajukan Rumah Pompa ke Provinsi l
Sambungan hal 1
suruan atau tepatnya di lingkungan Rujak Gadung. Wakil Wali Kota Pasuruan, Adi Wibowo menyampaikan rumah pompa menjadi solusi sementara yang bisa direalisasikan untuk menyedot genangan banjir. Sebab, air banjir di wilayah itu sangat sulit surut akibat kontur tanah di dusun Rujak Gadung lebih rendah dari pada wilayah sekitarnya. “Adapun untuk keluhan warga di lingkungan Rujak Gadung ini adalah banjir yang airnya lama surut, bahkan bisa 24 jam. Disini problemnya, karena wilayah disini tanahnya rendah. Disini walau tidak hujan, kadang dapat banjir kiriman air banjir,” kata Adi Wibowo, Minggu (3/4). Ia menyebut perlu sekitar seratus lebih pompa air untuk bisa menyedot seluruh genangan banjir. Karena, satu
l
Sambungan hal 1
“Makanya, kita perlu koordinasi banjir. Apalagi banjirnya dari wilayah alat pompa air diperkirakan hanya bisa menyedot sekitat 0,5 kibik air. Sedang- dengan stakeholder lain apa yang bisa Sungai Welang Kabupaten Pasuruan,” kan, jumlah air yang menggenangi satu dikerjakan bersama untuk mencegah imbuh Adi Wibowo. Hil.wwn dusun mencapai 50 kubik. “Kita sudah mengajukan ke pemerintah Provinsi Jawa Timur untuk rumah pompanya. Perkiraan butuh seratusan lebih pompa. Dan itu sudah cukup signifikan dibanding menunggu surut juga lama,” papar Adi Wibowo. Meski demikian, Pemkot Pasuruan juga masih harus memikirkan solusi untuk menanggulangi material lumpur yang kerap datang bersamaan dengan banjir di kawasan tersebut. Hampir seluruh jalan di lingkungan Rujak Gadung tertimbun material lumpur. Solusinya adalah perlu duduk bersama, yaitu antara Pemkot Pasuruan, Pemkab Kabupaten serta pihak Balai Hilmi Husain/Bhirawa Besar Sungai Brantas Dinas PU SDA Wakil Wali Kota Pasuruan, Adi Wibowo saat meninjau lingkungan Rujak Gadung di Jatim supaya Sungai Welang tidak Kelurahan Karangketug, Kecamatan Gadingrejo yang menjadi langganan banjir setiap tahunnya di Kota Pasuruan. meluap lagi.
Rektor Pendobrak Pakem Pendidikan
harus mampu membuat kreativitas. Bahkan kadang-kadang harus mendobrak pakem pendidikan yang sudah ada, meski memiliki dampak buruk baginya. Hal itu pernah ia alami, saat dirinya membuat inovasi pembelajaran jarak jauh (PJJ). Karena program kuliah PJJ ini memudahkan mahasiswa bisa kuliah dari mana saja, akhirnya membuat peminatnya sangat banyak. “Saya menjebol kebiasaan kuliah harus di dalam ruangan. Saya buat
program PJJ. Waktu itu, PJJ sangat tidak lazim. Karena kemudahannya, mahasiswa mencapai 21 ribu dengan jumlah dosen hanya 56 orang. Hal ini akhirnya yang membuat kampus ini dimoratorium membuka mahasiswa baru selama setahun, tepatnya pada 2015,” ungkapnya. Nurcholis mengatakan, sanksi moratorium ini diberikan kepada IKIP Budi Utomo Malang karena aturannya antara rasio mahasiswa dan dosen tidak berimbang. Sanksi juga tidak hanya pada kampus, dirinya juga dipaksa menanggalkan jabatannya sebagai rektor selama
satu tahun. “Setelah sanksi dicabut, saya diangkat lagi menjadi rektor. Namun sanks itu bagi saya hal wajar. Karena setiap inovasi pasti mengandung konsekuensi. Termasuk konsekuensi hukum dengan dimoratorium dan dicopotnya jabatan saya sebagai rektor,” katanya. Sekarang, lanjutnya, PJJ sudah hal biasa dilakukan. Namun PJJ dilakukan bukan karena inovasi, tapi karena terpaksa adanya pandemi Covid-19. “Saya punya ide mambuat PJJ itu karena saya melihat perkembangan teknologi
informasi yang sangat pesat. Hal itu bisa dimanfaatkan untuk proses belajar mengajar di bangku kuliah,” katanya. Terkait busana setiap setiap hari yang ia kenakan, pria yang sejak kecil dan besar di Malang ini mengaku, lebih nyaman menggenakan busana kasual. Seperti memakai kaos berkerah dipadu dengan celana jeans dan topi. “Saat ke kampus, saya juga menggunakan pakaian yang santai. Sekali-sekali memakai jas di momen-momen khusus yang mengharuskan saya memakainya. Tapi di luar itu, saya lebih memilih pakaian sederhana,” tandasnya. [*]
Bhirawa
Senin Kliwon, 4 April 2022
Halaman 12
PEMERINTAH PROVINSI JAWA TIMUR Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Provinsi Jawa Timur
196 Industri Raih Sertifikat Penghargaan Proper Pemprov, Bhirawa Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Pemprov Jatim) menyerahkan sertifikat penghargaan Proper (Program Penilaian Peringkat Kinerja Perusahaan Dalam Pengelolaan Lingkungan) kepada 196 Perusahaan/ Industri di Jatim periode 2020-2021. Penghargaan proper ini diberikan kepada industri yang taat terhadap peraturan dan pengelolaan lingkungan hidup di Jatim, dan diharapkan mereka bisa mencapai kinerja dan target lingkungan hidup yang lebih baik. Penghargaan itu langsung diserahkan oleh Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Elestianto Dardak, bersama Dirjen Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Sigit Reliantoro, didampingi Kepala Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Jawa Timur Ardo Sahak, di Vasa Hotel Surabaya, Jumat (1/4). Dalam sambutannya, Wagub Jatim, Emil Elestianto Dardak menyambut baik diselenggarakannya penyerahan sertifikat penghargaan proper yang sangat positif, dimana peringkat proper di Jatim yang memperoleh peringkat emas sebayak 6 industri, peringkat hijau sebanyak 14 industri, peringkat biru sebanyak 176 industri. Emil menyampaikan, pengelolaan lingkungan dengan pertumbuhan ekonomi merupakan dua hal yang tidak saling bertentangan. Sebaliknya, perlindungan lingkungan dan pertumbuhan ekonomi justru saling mendukung. "Untuk itu, kita semua perlu menjaga agar lingkungan tetap sehat, sehingga ekonomi dapat terus tumbuh," ujarnya. Selama tahun 2021, kata Wagub Emil, terdapat tiga perkembangan dengan aspek baru dalam kinerja dunia usaha, yakni Life Cycle Assessment (LCA), ECO inovasi dan inovasi sosial. Kinerja pengelolaan lungkungan hidup Jatim akan tercermin pada nilai Indeks Kualitas
KATA MEREKA SIGIT RELIANTORO Dirjen PPKL KLHK
Perwakilan Industri meraih sertifikat Proper kategori Emas yang diserahkan langsung oleh Wagub Jatim Emil Elestianto Dardak bersama Direktur PPKL KLHK dan Kepala DLH Jatim, Ardo Sahak, di Vasa Hotel Surabaya, Jumat (1/4).
Lingkungan Hidup (IKLH) yang merupakan suatu bentuk penilaian yang mencerminkan kondisi kualitas air udara dan tutupan lahan. Terkait penetapan IKLH sebagai indikator kinerja utama (IKU), Emil mengatakan, Pemprov Jatim berfungsi untuk memberikan informasi kepada para pengambil keputusan tentang kondisi lingkungan hidup di Jatim. "Mengelola risiko itu penting untuk menjaga keselamatan alam dan manusia karena kami dari pemerintah tidak sekadar melakukan checklist, melainkan agar bisnis industri berjalan lancar," tuturnya
Direktur PPKL KLHK didampingi Kepala DLH Jatim, saat menyerahkan sertifikat penghargaan kategori biru.
Lebih lanjut Wagub Emil menyampaikan, Pemprov Jatim juga berkomitmen menggunakan anggaran secara tepat sasaran dan tepat manfaat dalam menjalankan program maupun kegiatan. Namun tetap memperhatikan tertib administrasi dan akuntabilitas. Hal ini harus diterapkan karena Pemprov Jatim menjamin terwujudnya lingkungan hidup sehat bagi seluruh warga Jatim, sebagaimana tertuang dalam visi ke 4 yakni melaksanakan pembangunan berdasarkan semangat gotong royong, berwawasan lingkungan untuk men-
Wagub Jatim Emil Elestianto Dardak, Direktur PPKL KLHK, dan Kepala DLH Jatim berfoto dengan seluruh perwakilan industri yang menerima penghargaan proper baik kategori emas, hijau, dan biru.
jamin keselarasan ruang ekologi, sosial, ekonomi dan budaya. Wagub Emil berharap, industri yang telah mencapai peringkat taat dan lebih dari taat dapat menjadi contoh, serta membantu rekan industri yang masih memiliki kendala dalam pencapaian ketaatan peraturan lingkungan hidup industrinya. "Selamat kepada seluruh peserta yang mendapatkan peringkat emas, hijau dan biru. Sedangkan industri merah saya yakin ada upaya perbaikan dan akan kita dukung serta apresiasi," pungkasnya. Sebelumnya Kepala DLH Jatim, Ardo Sahak menyampaikan, latar belakang penyelenggaraan kegiatan ini dikarenakan adanya problema lingkungan yang menunjukkan hingga saat ini terus-menerus menjadi isu selaku dan belum tertanggulangi Dikatakannya, akibat perkembangan industri dan pemukiman yang pesat, maka mengakibatkan terjadinya pencemaran tanah pencemaran air dan pencemaran udara, meningkatnya sampah dan gambar limbah B3, alih fungsi lahan yang memicu bencana alam, perubahan iklim dan pengelolaan wilayah pesisir dan laut. Menilik hal itu, lanjutnya, evaluasi kinerja pengelolaan lingkungan hidup, dalam hal ini perusahaan/industri menjadi mutlak diperlukan, dimana setiap penanggung jawab perusahaan harus mempunyai tekad mewujudkan pembangunan lingkungan hidup berkelanjutan dalam mengantisipasi permasalahan kondisi kualitas lingkungan hidup di Jawa Timur. [rac*]
Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) memberikan apresiasi tinggi pada industri di Jawa Timur yang taat dalam pengelolaan lingkungan. Banyak juara dari industri di Jawa Timur yang sudah memikirkan mengintegrasikan bisnis, lingkungan, dan masyatakat sekitarnya. Dirjen Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan KLHK, Sigit Reliantoro mengatakan, isu saat ini yang berkembang, yaitu mencari upaya memasukkan konsep siklus ekonomi ke dalam proses bisnisnya. "Banyak material plastik mencemari lingkungan yang bisa menjadikan bagian bisnis dan inovasi, sehingga plastik tetap didalam siklus ekonomi dan tidak terbuang ke lingkungan," katanya. Ditambahkannya, dalam industri selain memberikan keuntungan bagi mssyarakat sekitarnya juga memperbaiki lingkungan. "Semua itu harus segera diadopsi dalam strategi bisnisnya. Karena saat ini dalam kondisi untuk memulihkan lingkungan," katanya. Disampaikannya, sudah banyak kerusakan lingkungan berdampak bencana dan perubahan iklim tidak bisa terhindari lagi, yang ada semuanya berusaha agar suhu di bumi tidak semakin meningkat dan kerusakan tidak semakin menjadi.
BUYUNG SATRIA PERMANA Senior Supervisor HSSE PT Pertamina Integrated Surabaya Meraih penghargaan proper kategori emas tidaklah mudah. Untuk itu, PT Pertamina Integrated Terminal Surabaya tetap akan mempertahankan proper emas dan menjadi perusahaan yang peduli dan bermanfaat bagi lingkungan sekitar. "Kami akan tetap patuh pada regulasi yang ada, serta senantiasa melakukan berbagai inovasi baik berbasis sosial maupun lingkungan. Jadi perusahaan industri itu akan selalu berdampak pada lingkungan, nalmun berupaya seminimal mungkin agar tidak semakin parah," kata Senior Supervisor HSSE PT Pertamina Integrated Surabaya, Buyung Satria Permana. Ia juga berharap semakin banyak perusahaan industri yang mendapatkan penghargaan proper baik itu yang meraih proper emas, hijau, dan biru. "Yang belum dapat penghargaan bisa mendapatkannya, yang merah bisa jadi biru, kemudian yang biru jadi hijau, dan hijau bisa mendapatkan emas," katanya.
Perkuat Ekonomi Kreatif Wali Kota Dorong Semangat Kolaborasi, Akselerasi untuk Bangkit Bersama Puncak peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke 108 Kota Malang ditandai dengan upacara bendera di halaman Balai Kota Malang, Jumat 1 April 2022 lalu. Pada kesempatan tersebut, Wali Kota Malang, Drs. H. Sutiaji, mengemukakan bahwa peringatan hari jadi Kota Malang ini sebagai momentum untuk membangun kembali sendi-sendi ekonomi dan sosial kemasyarakatan. Optimisme kebangkitan ini menurutnya tidak terlepas dari penanganan pandemi Covid 19 yang semakin baik. “HUT Kota Malang ini menjadi sebuah refleksi semangat kebangkitan untuk membenahi setiap sektor pembangunan yang terdampak melalui penguatan kolaborasi dan kebersatuan guna menciptakan akselerasi pembangunan yang mensejahterahkan,” ujar Sutiaji. Ini, menurutnya sejalan dengan tema yang melatari HUT ke-108 Kota Malang, ‘Kolaborasi, Akselerasi dan Bangkit Bersama’. Ia menjelaskan optimisme kebangkitan ini tercermin dengan kembali bergeliatnya pertumbuhan ekonomi di Kota Malang. Kendati sempat terkontraksi di angka -2,26% di tahun 2020, di tahun 2021 melesat ke angka 4,21% melampaui angka pertumbuhan ekonomi Provinsi Jawa Timur yang berada di angka 3,57%. Ke depan, lanjutnya arah pembangunan Kota Malang akan berfokus
pada pemantapan industri kreatif melalui transformasi digital, yang didukung dengan infrastruktur yang terintegrasi. Lebih lanjut, pertumbuhan ekonomi kreatif sendiri, yang sempat terkontraksi hingga -8,85% akibat pandemi pada 2020, namun pada 2021 telah tumbuh melejit mencapai 4,96%. “Tidak dapat dipungkiri, geliat
ekonomi kreatif berhasil memberikan kontribusi dalam mendorong naiknya angka pertumbuhan ekonomi di Kota Malang,” imbuh Sutiaji. Sutiaji juga menjelaskan pada tahun 2022 hingga 2023 ke depan, Pemerintah Kota Malang menjalani kebijakan Malang Mendunia dengan memacu ketertarikan korporasi global untuk berin-
vestasi di Kota Malang, memperluas pasar dan mengedepankan aktivasi dunia usaha guna menciptakan iklim usaha yang kondusif. “Saat ini, spirit dalam menguatkan ekonomi kerakyatan berbasis ekraf sudah berdampak luas bagi masyarakat, melalui pengembangan 17 subsektor ekraf yang dimiliki Kota Malang
mampu menyediakan 12.823 lapangan usaha,”ungkap Sutiaji. Karenanya, orang nomor satu di Kota Malang itu, turut menyampaikan apresiasi kepada seluruh pemangku kepentingan atas kerjasama, dukungan, partisipasi serta perjuangan bersama seluruh elemen masyarakat Kota Malang, dalam mengawal keberhasilan pelaksa-
naan berbagai program pembangunan. “Tentu terima kasih yang tak terhingga kami sampaikan kepada seluruh stakeholders, komunitas, serta masyarakat Bumi Arema yang kita cintai dengan terus menerus mendorong bagaimana Kota Malang kedepannya ini membawa kemajuan diseluruh bidang kehidupan,” pungkasnya. [mut*]