Harian Bhirawa Ditunjuk kembali sebagai sarana pengumuman iklan tender/lelang pemerintah di seluruh Jawa Timur berdasarkan SK Gubernur No.188/343/ KPTS/013/2006
HARIAN
harian_bhirawa@yahoo.com bhirawa_indragiri@yahoo.com suratkabar_harianbhirawa
IKLAN/ LANGGANAN
Surat Kabar Harian Bhirawa
031-5615454 Harga Langganan Rp 55.000/bulan Eceran Rp 3.000
www.harianbhirawa.co.id
Mata Rakyat Mitra Birokrat
Jumat Pahing, 5 FEBRUARI 2021
Terendam Banjir, Jalan Nasional Macet Empat Kilometer Jombang, Bhirawa Banjir akibat beberapa tanggul sungai yang jebol di wilayah Kecamatan Bandar Kedungmulyo meluber ke jalan nasional yang berada di Kecamatan Bandar Kedungmulyo, Kabupaten Jombang, sehingga terjadi kemacetan hingga empat Kilometer, Kamis (4/2).
Air tampak meluber memasuki ruas jalan nasional tersebut di beberapa titik. Selain mengakibatkan macet, kendaraan roda dua yang melintas di area luberan terpaksa beberapa harus didorong warga setempat karena derasnya air. Saat memantau kondisi di lapangan, Kapolres Jombang, AKBP Agung Setyo Nugroho mengungkapkan, pihaknya menerjunkan anggotanya di lokasi untuk melakukan pengaturan dan akan segera melakukan koordinasi dengan camat setempat serta Pemkab Jombang terkait solusi atas kejadian banjir tersebut. “Tekhnisnya, supaya cepat surut. Berkaitan dengan kemacetan, mungkin dari arah Surabaya, nanti rencananya akan kita alihkan masuk pintu tol, kita imbau, kita berikan imbauan,” ungkap Kapolres Jombang di lokasi. Selain itu Kapolres menambahkan, imbauan juga akan disampaikan kepada pengendara yang menuju arah Nganjuk maupun Kediri agar berputar lewat pintu tol Nganjuk. “Agak melambung sedikit, tapi kan lebih cepat untuk situasi saat ini,” tambah Kapolres Jombang. Sambung Kapolres, saat dirinya menuju ke lokasi, macet sudah terjadi sekitar empat kilometer. “Sampai pintu tol Bandar (Bandarkedungmulyo) hingga sini,” sambungnya. Untuk mengantisipasi terjadinya kecelakaan, ke halaman 11 arif yulianto/bhirawa.
Kurang Sosialisasi, Sertifikasi Elektronik Harus Ditunda DPRD Jatim, Bhirawa Keputusan Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Sofyan Djalil memberlakukan sertifikasi elektronik yang dimulai tahun ini. Namun, masih banyaknya publik yang kurang melek informasi dan teknologi (IT) serta kurang sosialisasi. “Saya minta ditunda terlebih dahulu untuk dimatangkan mekanisme agar tak merugikan publik,” kata Anggota Komisi A DPRD Jatim, Freddy Poernomo, Kamis (4/2) kemarin.
Anggota Komisi A DPRD Jatim, Freddy Poernomo
Gubernur Dorong RS Milik Pemprov Jadi Center of Excellent Pemprov, Bhirawa Berbagai upaya peningkatan kualitas layanan kesehatan kepada masyarakat, terus dilakukan Rumah Sakit milik Pemprov Jatim. Seperti yang dilakukan RSUD dr Soedono Madiun dengan menyiapkan layanan Trauma Centre dan
Intensive Care. Gedung trauma center dan intensive care ini sendiri terdiri dari 8 lantai yang diantaranya diperuntukkan untuk pelayanan OK emergency, Pelayanan Ponek sebanyak 25 Tempat Tidur, Skill Lab dan High Care Unit, serta pe-
layanan ICCU dan ICU yang masing-masing berkapasitas 18 Tempat Tidur. Dengan diresmikannya gedung ini, Gubernur Khofifah terus mendorong rumah sakitrumah sakit milik Pemprov ke halaman 11
ke halaman 11
MITRA
Jangan PHP Masyarakat
“USULAN warga jangan di PHP (Pemberi Harapan Palsu), agar antusias dan partisipasi warga di kegiatan musrenbang makin meningkat”, ujar Wakil ketua DPRD Surabaya Reni Astuti saat menghadiri Musrenbang Daring tingkat kecamatan di wilayah Dapil 4, pada Rabu (03/01). Permintaan legislator PKS ini ditujukan pada Kepada para camat dan lurah di wilayah Dapil 4 tiga kecamatan – Sawahan, Wonokromo, dan Sukomanunggal. Reni menyampaikan saran dan pandangan pada kegiatan Musrenbang terkait keluhan masyarakat mengenai Reni Astuti usulan-usulan banyak ke halaman 11
Sentil
Terendam Banjir, Jalan Nasional Macet Empat Kilometer - Musim banjir dan pandemi Kurang Sosialisasi, Sertifikasi Elektronik Harus Ditunda - Padahal cukup efektif Pusat Keramaian dan Jalan Protokol Ditutup - Weekend dirumah aja
Jalan nasional yang berada di Kecamatan Bandar Kedungmulyo Kabupaten Jombang macet akibat melubernya air karena tanggul sungai yang jebol, Kamis (4/2).
Sungai di Pasuruan Meluap
Delapan Rumah Hanyut, Nenek dan Cucu Meninggal
Pasuruan, Bhirawa Bencana banjir terjadi di Kabupaten Pasuruan, tepatnya di Dusun Genuk Watu, Desa Kepulungan, Kecamatan Gempol, Rabu (3/2) malam. Akibatnya, delapan rumah hilang hanyut diterjang banjir, dua warga yang sebelumnya hilang, ditemukan meninggal. Korban meninggal itu adalah seorang nenek dan cucunya, yaitu Sri Susminanti (60) dan Nanda Zeni Sekar Arum (18). Keduanya ditemukan oleh Tim SAR dan para relawan dilokasi yang berbeda pada Kamis (4/2). Jasad Sri Susminanti (60), ditemukan pukul 06.00 usai pencarian di Sungai Dusun Betas belakang SMKN 1 Gempol. Jarak ditemukannya nenek itu di aliran sungai berjarak sekitar 1 kilometer dari rumah korban. Sedangkan, untuk jenazah cucunya yang bernama Nanda Zeni Sekar Arum (18), ditemukan di Dusun Tempel, Desa Legok, Kecamatan Gempol, Kabupaten Pasuruan pukul 07.30. Banjir di Kepulungan terjadi usai Sungai Kambeng meluap. Luapan air sungai tersebut membuat jalan raya tergenang air dan meluber ke jalan nasional jurusan Surabaya-Malang sekitar pukul 17.40. ke halaman 11
Didampingi Sekdaprov Jatim Heru Tjahjono dan disaksikan Wali Kota Madiun, Maidi, Gubernur Khofifah meresemikan gedung Trauma Center dan Intensive Care RSUD dr. Soedono di Madiun, Rabu (3/2).
Pusat Keramaian dan Jalan Protokol Ditutup
Surabaya, Bhirawa Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Surabaya melakukan penutupan sementara beberapa pusat keramaian serta jalan protokol di Kota Pahlawan. Ini dilakukan untuk mengurangi mobilitas masyarakat dan mencegah
terjadinya kerumunan. Kepala Satpol PP Kota Surabaya, Eddy Christijanto mengatakan, pusat keramaian yang dilakukan penutupan pertama adalah Sentra PKL (Pedagang Kaki Lima) di Tugu Pahlawan Surabaya. Sentra PKL yang biasa buka
pada Minggu pagi ini sudah dilakukan penutupan sejak Minggu, (31/1) lalu. “PKL yang di Tugu Pahlawan itu sudah kita surati dan Minggu lalu sudah tidak ada kegiatan. Sampai ke halaman 11
Hilmi Husain/Bhirawa
Alat berat dibantu petugas saat membersihkan puing-puing rumah rata dengan tanah akibat terjangan air banjir, Kamis (4/2).
Cerita Kegigihan Karjono, Penyandang Disabilitas Tunanetra
Sukses Kembangkan Koperasi Syariah dan Miliki 130 Anggota di Rusunawa Siwalankerto
Karjono saat ditemui di koperasi Rusunawa Siwalankerto Surabaya, Kamis (4/2). Karjono pun bercerita awal dibentuknya koperasi ini. Saat itu ia bersama Imam Besari ingin mendirikan koperasi di rusunawa. Dengan harapan, warga di rusunawa ekonominya lebih sejahtera bersama melalui adanya koperasi. “Dulu kami untuk merintisnya tahun 2017 ke 2018 itu hanya dua orang saja, saya dengan Pak Imam Besari. Kemudian baru (warga rusun) yang lain mulai ikut,” ungkap dia. Meski demikian, Karjono mengakui, awal terbentuknya koperasi
Keterbatasan tak menjadikan Karjono putus asa. Dia bisa membuktikan jika penyandang disabilitas tunanetra bisa sukses seperti pada umumnya orang normal. Kini Karjono diberi amanah untuk memimpin sebuah koperasi syariah di Rusunawa Siwalankerto, Surabaya. Zainal Ibad, Kota Surabaya Di koperasi tersebut, Karjono merupakan salah satu penggagas dan pendiri koperasi syariah rusunawa pertama di Kota Surabaya. Karena kegigihannya itu, Karjono pun sukses mengembangkan koperasi dan memiliki anggota lebih dari 100 orang. Saat ditemui di kediamannya di Rusunawa Siwalankerto Surabaya, Karjono menunjukkan
Koperasi Syariah Al-Muhajirin Siwalankerto Sejahtera yang ada di lokasi rusun milik Pemkot Surabaya itu. Ayah lima anak inipun dipercaya menjadi ketua harian di koperasi tersebut. Sedangkan Ketua Umumnya adalah Imam Besari yang juga Ketua Takmir Musala di rusunawa. “Ini merupakan koperasi syariah yang pertama dan masih satu-satunya koperasi syariah di Rusunawa Surabaya,” kata
Karjono saat berada di toko kelontong milik Koperasi Syariah Al-Muhajirin Siwalankerto Sejahtera. Koperasi syariah ini berada di Rusunawa Siwalankerto, Surabaya.
ke halaman 11