binder6jan22

Page 1

Harian Bhirawa Ditunjuk kembali sebagai sarana pengumuman iklan tender/lelang pemerintah di seluruh Jawa Timur berdasarkan SK Gubernur No.188/343/ KPTS/013/2006

HARIAN

harian_bhirawa@yahoo.com bhirawa_indragiri@yahoo.com suratkabar_harianbhirawa

IKLAN/ LANGGANAN

Surat Kabar Harian Bhirawa

031-5615454 Harga Langganan Rp 55.000/bulan Eceran Rp 3.000

www.harianbhirawa.co.id

Mata Rakyat Mitra Birokrat

Kamis Pahing, 6 JANUARI 2022

Khofifah Apresiasi Kecepatan Forkopimda Lumajang Siapkan Hunian Korban APG

Satu Keluarga Dijatah Tanah Kavling dan Bangunan 140 Meter Persegi

Pemprov, Bhirawa Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa mengapresiasi kecepatan kerja Forkopimda Kabupaten Lumajang dan pihak terkait dalam menyiapkan lahan relokasi untuk membangun hunian sementara (huntara) dan hunian tetap (huntap) untuk warga terdampak Awan Panas Guguran (APG) Semeru. Hal tersebut disampaikan Khofifah saat meninjau proyek hunian untuk setiap kepala keluarga yang rumahnya rusak berat di Kabupaten Lumajang, Rabu (5/1). Untuk hunian, masing-

masing keluarga akan mendapat bagian tanah kavling dengan ukuran 10x14 meter lengkap dengan bangunan ukuran 10 x 14 m. Khofifah menilai pengerjaan huntara ini patut mendapat apresiasi. Sebab, dari proses perizinan hingga peletakan pondasi berjalan sangat cepat. APG Semeru terjadi tanggal 4 Desember 2021 sore hari. Hari ini tanggal 5 Januari 2022. Land clearing sudah selesai dan pemadatan sudah selesai 41 ha dari total 81 ha dengan kondisi siap dibangun.  ke halaman 11

Gubernur Khofifah bersama Bupati Lumajang Toriqul Haq meninjau lahan pembangunan hunian sementara dan hunian tetap bagi korban APG Semeru, Rabu (5/1). Pemberian tanah kavling hunian untuk korban APG Semeru seluas 10 x 14 meter per keluarga.

Diduga Terlibat Penipuan dan Penggelapan

Anggota DPRD Pasuruan Ditahan Kejari

Pasuruan, Bhirawa Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Pasuruan, menahan seorang Anggota DPRD Kota Pasuruan. Penahanan politisi PAN itu dilakukan atas dugaan penipuan dan penggelapan. Kasi Intel Kejari Pasuruan, Wahyu Susanto menjelaskan, Kejari Kota Pasuruan baru menerima limpahan berkas dari penyidik Polres Pasuruan Kota untuk kemudian menjadi  ke halaman 11

Hilmi Husain/Bhirawa

Teks Foto: Kejari Kota Pasuruan saat menahan seorang Anggota DPRD Kota Pasuruan, Rabu (5/1).

Cetuskan Wisata Dinas

MENCIPTAKAN wisata kedinasan. Begitu gagasan ide dari Sekda Kabupaten Sidoarjo, Ahmad Zaini, yang jeli melihat peluang Kabupaten Sidoarjo. Karena tiap tahun banyak menjadi tempat kunjungan studi banding kedinasan dari pemkab/ pemkot baik dari Provinsi Jawa Timur maupun dari luar provinsi. Diakui pada masa-masa pandemi covid-19, jumlah kunjungan tamu studi banding menurun dari sebelum pandemi. Sebab, Pemerintah memang tidak membolehkan mobilitas yang berlebihan. “Saat ini pandemi mulai menurun. Semoga semuanya bisa normal

Sentil

Cara Mudah Cek Pembayaran Rekening Tagihan Listrik - Semua mudah jika ada uang Pemkot Pasuruan Pasang Alat Sistem Peringatan Dini Deteksi Banjir - Yang penting berfungsi Pemkot Madiun akan Blacklist Axioo dan PT Pins - Bakal tak dapat proyek

Polda Jatim, Bhirawa Kapolda Jatim, Irjen Pol Nico Afinta bersama pejabat utama (PJU) meninjau vaksinasi anak di SD Katolik Santa Clara, Rabu (5/1). Sebanyak 200 siswa siswi menjalani vaksin dosis satu dan dua bagi anak sekolah usia 6-11 tahun.

“Vaksinasi anak ini rencananya jajaran Polda Jatim menargetkan sebanyak 2,5 juta. Pencapaian sampai dengan hari ini sebanyak 32 persen,” kata Irjen Pol Nico Afinta. Nico menjelaskan, untuk vaksinasi merdeka dilaksanakan serentak di seluruh Jatim, di 119 titik. Adapun sasarannya 25 ribu orang. Sedangkan vaksinasi yang diselanggarakan oleh TNI-Polri dan stakeholder ini menyasar anak-anak usia sekolah. Dan dilakukan serentak di seluruh Kabupaten/Kota di Jatim atau

sebanyak 115 titik. Sedangkan untuk SD Katolik Santa Klara, sambung Nico, ada 200 anak yang menjalani vaksinasi. Pihaknya pun mengucapkan terima kasih kepada jajaran TNI, Dinas Pendidikan dan Dinas Kesehatan yang selalu bersinergi dengan stakeholder. Terkhususnya lagi kepada guru, orang tua murid yang telah mensukseskan vaksinasi anak. “Kami berharap Kota Surabaya bisa menjadi contoh. Karena

Abednego/Bhirawa

Kapolda Jatim, Irjen Pol Nico Afinta meninjau vaksinasi 200 anak di SD Katolik Santa Clara, Rabu (5/1).

 ke halaman 11

Laptop Ditarik, Tetap Ajukan Gugatan Perdata

MITRA

 ke halaman 11

Polda Jatim Target 2,5 Juta Vaksinasi Anak

Ahmad Zaini

Pemkot Madiun akan Blacklist Axioo dan PT Pins

sudarno/bhirawa

Sebanyak 4.880 unit laptop yang berada di Dinas Pendidikan Kota Madiun diambil pihak Axioo selaku principal program pengadaan laptop, Rabu (5/1).

Kota Madiun, Bhirawa Ribuan unit laptop program pengadaan jilid II akhirnya diambil kembali oleh pihak pabrikan. Sebanyak 4.880 unit laptop yang berada di Dinas Pendidikan Kota Madiun itu diambil pihak Axioo selaku principal program pengadaan laptop tersebut, Rabu (5/1). Pemkot Madiun memang tidak bisa menerima keberadaan laptop itu lantaran ditemukan ketidaksesuaian spesifikasi dengan kontrak yang disepakati. ‘’Dari awal kami memang tidak menerima barang tersebut alias kami tolak. Jadi bukan kewenangan kami untuk menahan atau melarang pengambilan laptop ini,’’ kata Pejabat Pembuat  ke halaman 11

Mulai Bertugas Setelah Penyetaraan Jabatan Fungsional Pemprov, Bhirawa Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Jatim merampungkan penempatan PNS pasca penyetaraan jabatan fungsional untuk eselon III dan IV. Tercatat sebanyak 1.002 PNS Pemprov yang masuk dalam skema penyetaraan jabatan fungsional tersebut. Kepala BKD Jatim Indah Wahyuni mengatakan, Pemprov telah melakukan pelantikan tanggal 29 Desember 2021 yang lalu  ke halaman 11

Kepala BKD Jatim Indah Wahyuni

Satlantas Polres Situbondo Gagas Program Polisi Sahabat Anak

Kenalkan Rambu Lalu Lintas dan Cara Pakai Masker Sejak Dini kepada Anak Agar kesadaran tertib berlalu lintas di Kabupaten Situbondo semakin meningkat, jajaran Satlantas Polres Situbondo menggagas program baru nan apik. Namanya program Polisi Sahabat Abak. Seperti apa bentuknya ?. lintas kepada anak usia dini. “Ini Sawawi, Kabupaten Situbondo kami menuju ke sebuah tempat anak anak untuk mengenalkan Sejumlah personil Satlantas rambu rambu lali lintas kepada serta jajaran polwan siap untuk mereka,” aku Kasat Lantas Polmenuju suatu lokasi khusus di res Situbondo AKP Anindita Kabupaten Situbondo. Biasanya Harcahyaningdyah SIK. yang dituju tempat yang luas Kata Anindita, menanamkan dan ada sarana tempat bermain. dan mengenalkan rambu rambu Sesekali korps Satlantas Polres rambu lalu lintas sejak dini sanSitubondo menuju ke sekolah gat penting untuk mendongkrak PAUD atau TK di Situbondo. peningkatan pemahaman tata cara Kadang kala juga menuju berkendara sejak kecil. Selain itu, sekolah dasar, khusus siswa yang imbuh Anindita-panggilan karada di kelas 1. Tujuannya untuk ibnya, pengenalan rambu rambu mengenalkan rambu rambu lalu

lalu lintas sejak dini juga banyak memiliki sisi positif bagi perkembangan otak anak. “Ya salah satunya kami (Satlantas Polres Situbondo) menggagas program Polisi Sahabat Anak (PSA) ini,” tegas Anindita. Program ini, tandas Anindita, merupakan wujud kepedulian Polri kepada masyarakat khususnya anak-anak dengan cara memberikan penyuluhan dan pembinaan, sehingga dapat membiasakan kepada anak-anak sejak usia dini untuk tertib berlalu lintas. “Ya tadi kami mensosialisasikan program Polisi Sahabat Anak di SDN 2 Sumberkolak Kecamatan  ke halaman 11

sawawi/bhirawa

Petugas Unit Dikyasa Satlantas Polres Situbondo saat memberikan sosialisasi pentingnya tertib berlalu lintas dan mengetahui rambu rambu lalu lintas sejak dini bagi siswa SDN 2 Sumberkolak.


EKSEKUTIF Kota Madiun Tercepat Serahkan Laporan Keuangan ke BPK Kamis Pahing, 6 Januari 2022

Halaman 2

Kota Madiun, Bhirawa Kota Madiun kembali menjadi yang tercepat di Jawa Timur urusan penyerahan Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD). LKPD Kota Madiun untuk tahun anggaran 2021 tersebut sudah diserahkan kepada Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Jawa Timur, Selasa (4/1). Artinya, belum satu minggu berjalan di Januari 2022 ini. Padahal, pemerintah daerah diberikan waktu maksimal tiga bulan setelah tahun anggaran berakhir. ‘’Kota Madiun ini selalu menjaga tren yang tercepat seperti sebelumsebelumnya,’’ kata Kepala Subauditorat Jatim 1 BPK Jatim, Agvita Windiadi. Penyerahan laporan keuangan Kota Madiun memang selalu yang tercepat di tiga tahun terakhir. Yakni, pada 2020 untuk LKPD

tahun anggaran 2019, 2021 untuk LKPD tahun anggaran 2020, dan 2022 ini untuk LKPD tahun anggaran 2021. Bahkan, penyerahan LKPD tersebut selalu masuk lima besar tercepat secara nasional. Kota Madiun pernah menjadi tercepat kelima nasional dan kemudian menjadi yang tercepat ketiga pada tahun berikutnya. Wali Kota Madiun Maidi tentu saja berharap penyerahan LKPD tahun ini bisa lebih cepat lagi

ditingkat nasional. ‘’Memang saya instruksikan untuk segera dibuat, segera dilaporkan. Karena cepat dilaporkan, laporan bisa segera diaudit dan segera selesai juga,’’ kata Wali Kota. Hal itu dirasa perlu agar pekerjaan di 2022 sudah tidak terbebani pelaporan keuangan tahun anggaran 2021. Apalagi, ada banyak pekerjaan yang sudah menanti. Wali Kota berharap dengan cepatnya pelaporan tersebut apa yang menjadi kekurangan juga segera diketahui untuk diperbaiki. Harapannya, kekurangan tidak terulang. LKPD Kota Madiun memang mendapat predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) berturut empat tahun terakhir. Namun, masih terdapat sejumlah catatan dari BPK.

sudarno/bhirawa

Usai penyerahan LKPD Kota Madiun untuk tahun anggaran 2021 kepada BPK Perwakilan Jawa Timur, Selasa (4/1). Wali Kota Madiun, Maidi foto bersama BPK Perwakilan Jawa Timur.

Wali Kota Maidi berharap Kota Madiun kembali mendapat predikat WTP yang kelima secara beruntun dengan nihil catatan.

‘’Terima kasih kepada seluruh OPD yang telah berupaya semaksimal mungkin untuk menyiapkan laporan sedini mungkin.

Saya memang menginginkan tepat waktu agar pekerjaan tidak menumpuk dengan yang lain,’’ pungkasnya. [dar.dre]

Pemkot Surabaya Lakukan Penggantian Kapasitas Pompa Air

sawawi/bhirawa

Kepala Kemenag Kabupaten Situbondo H Misbahul Munir saat menandatangani nota mutasi dan pelantikan pejabat fungsional dan administrasi di lingkungan Kemenag kemarin.

Penyegaran Awal 2022, Kepala Madrasah dan KTU Dimutasi Situbondo, Bhirawa Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Situbondo melakukan rotasi Kepala Madrasah Aliyah Negeri dan Kepala MTsN Situbondo Selasa (4/1). Kegiatan tersebut diadakan dalam rangka untuk penyegaran kinerja di lingkungan ASN. Acara mutasi dilaksanakan di auditorium setempat. Prosesi pelantikan jabatan fungsional dan administrasi itu dipimpin Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Situbondo, H Misbahul Munir. Informasi dari lokasi menyebutkan, selain memimpin mutasi dan pelantikan, Kepala Kemenag Kabupaten Situbondo H Misbahul Munir sekaligus mengukuhkan Pe-

ngurus Dharma Wanita Persatuan Kementerian Agama Kabupaten Situbondo. Kegiatan tersebut dihadiri oleh pejabat yang ada di lingkungan Kantor Kemenag Situbondo. Jajaran Kepala Satker serta Kepala KUA seKabupaten Situbondo juga ikut menyaksikan prosesi pelantikan dan mutasi kemarin. Menurut H Misbahul Munir, pelantikan dilakukan Kantor Kemenag Situbondo dalam rangka untuk mengisi kekosongan Kepala Madrasah Tsanawiyah Negeri 2 Situbondo, yang wafat November 2022 lalu. Adapun pejabat yag mengalami mutasi, beber Misbahul Munir, diantaranya Puji Pinarto yang sebe-

KILAS BIROKRASI

Pemkot Pastikan Kesiapan Operasional Trans Semanggi Suroboyo Pemkot Surabaya, Bhirawa Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya memastikan kesiapannya mendukung operasional program Buy The Service (BTS) pada Trans Semanggi Suroboyo. Namun, karena masih adanya evaluasi seluruh layanan yang dilakukan Kementerian Perhubungan (Kemenhub), maka untuk sementara ini BTS masih belum dioperasionalkan. Hal tersebut disampaikan Kemenhub Direktorat Jenderal Perhubungan Darat kepada Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya melalui surat bernomor: UM.208/3/8/DJPD/2021 tanggal 31 Desember 2021 tentang penghentian sementara Operasional Layanan Angkutan Umum dengan Skema BTS. Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Surabaya, Tundjung Iswandaru menjelaskan, bahwa ada sejumlah evaluasi yang disampaikan Kemenhub terkait dengan belum dioperasionalkannya BTS di Kota Pahlawan. Evaluasi tersebut antara lain, Kemenhub masih melakukan penyesuaian dalam mekanisme pengadaan barang/ jasa dari sebelumnya pelelangan umum menjadi pengadaan melalui e-catalog. “Ini dilakukan agar memberikan kepastian layanan kepada masyarakat dengan efisiensi dari proses pengadaan,” kata Tundjung saat dihubungi, Rabu (5/11). Sedangkan poin lain, Tundjung menyebut, terdapat perubahan rujukan pengadaan melalui e-catalog dari Peraturan LKPP Nomor 11 Tahun 2018 menjadi Peraturan LKPP Nomor 9 Tahun 2021. “Sehingga memerlukan penyesuaian kembali,” ujarnya. Kemudian pada poin lainnya, disebutkan pula dalam surat, bahwa penundaan operasional BTS didasari karena adanya pengusulan kontrak multiyears untuk memberikan iklim investasi yang lebih menarik bagi operator sekaligus jaminan layanan jangka panjang. [iib.dre]

lumnya menjabat Kepala MTsN 1 Situbondo digeser menjabat Kepala MTsN 2 Stubondo. Selanjutnya, imbuh H Misbahul Munir, Fathorrahman yang sebelumnya menjabat KTU MTsN 1 Situbondo digeser menjabat KTU MAN 1 Situbondo dan Ulutfi yang semula menjabat KTU MAN 1 Situbondo digeser menempati jabatan sebagai KTU MTsN 1 Situbondo. Sementara itu Jamaluddin yang sebelumnya menjadi guru madya mendapatkan promosi sebagai Kepala MTsN 1 Situbondo. “Kepada pejabat fungsional yang baru dilantik agar menyesuaikan ditempat yang baru serta harus bisa mencetak prestasi,” kupas H Misbahul Munir.

Masih kata H Misbahul Munir, saat ini masih banyak tugas baru untuk para Kepala Madrasah agar bisa melaksanakan tugas dengan baik. Tak cukup itu, ujarnya, kepala madrasah yang baru juga harus bisa mengejar ketertinggalan prestasi akademik dan non akademik dengan madrasah di daerah tetangga. “Saya berharap Kepala Madrasah harus mampu meraih prestasi akademik maupun non akademik sehingga lembaga madrasah yang dipimpin menjadi lebih maju. Sedangkan kegagalan sebelumnya hendaknya dijadikan pelajaran untuk meraih prestasi yang lebih gemilang dimasa mendatang,” pungkas H Misbahul Munir. [awi.dre]

Pemkot Surabaya, Bhirawa Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya gerak cepat merespon laporan warga Kemlaten, Wiyung dan Karangpilang yang mengeluhkan adanya genangan air setelah hujan Selasa (4/1) sore. Kepala Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga (DSDABM) Kota Surabaya, Lilik Arijanto mengatakan, air di kawasan itu lama surut disebabkan kapasitas pompa air di rumah Pompa Kedurus kurang besar. Oleh karena itu, Lilik bersama jajarannya segera melakukan penggantian kapasitas pompa air yang lebih besar agar tidak terjadi lagi genangan air. “Jadi di Kemlaten, Wiyung dan Karangpilang itu kan pembuangannya ke arah Dam Kedurus Dukuh I. Nah di sana (rumah pompa Kedurus Dukuh I) ternyata masih menggunakan pompa lama dan kapasitasnya tidak terlalu besar,” kata Lilik, Rabu (5/1). Lilik menyebutkan pompa yang ada di rumah pompa Kedurus total ada empat unit. Seluruhnya memiliki kapasitas sama, yakni 2,5 m3/detik. Rencananya, ia akan mengganti keempat pompa air tersebut dengan kapasitas yang lebih besar, yakni dengan ukuran kurang lebih 5 m3/detik. “Nah, ini kita sedang berkoordinasi dengan temanteman pusat untuk minta izin

mengupgrade kemampuan pompa airnya, yang dibutuhkan itu berapa kapasitasnya,” ujar Lilik. Setelah berkoordinasi dan mengupgrade kapasitas empat pompa air itu, kemudian debit air akan dialirkan ke arah sungai Rolak. “Pompa itu sebelumnya kan milik Dinas PU Sumber Daya Air (DPUSDA) Provinsi Jatim, sekarang sudah diberikan ke kami. Jadi nanti kita minta izin mengupgrade kemampuan pompa airnya ke temanteman pusat,” imbuhnya. Sementara itu Camat Wiyung, Budiono mengatakan, untuk mengatasi genangan di wilayah kerjanya, ia telah berkoordinasi dengan DSDABM Kota Surabaya. Rencananya dalam waktu dekat akan dibuatkan saluran menuju ke arah kali tengah yang ada di Jalan Raya Wiyung. “Insya Allah di 2022 ini dibuatkan sudetan (saluran) ke Kali Tengah agar air mengalir ke arah rumah pompa Jajar Tunggal. Segera kami tindak lanjuti karena sangat urgen,” kata Budiono. Lantas mengapa kawasan Wiyung terjadi genangan air pasca hujan? Budiono menerangkan, penyebab genangan ini merupakan kiriman dari kawasan Karangan Jaya. Selain itu, penyebab lainnya yakni tidak adanya rumah pompa di kawasan Perumahan Royal Residence. [iib.dre]

zainal ibad/bhirawa

Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya gerak cepat merespon laporan warga Kemlaten, Wiyung dan Karangpilang yang mengeluhkan adanya genangan air setelah hujan Selasa (4/1) sore.

Pemkot Luncurkan e-BLUD Guna Laporan Keuangan Handal Pemkot Probolinggo, Bhirawa Bertempat di Puri Manggala Bhakti, dilaksanakan Launching e-BLUD dan Penandatanganan Berita Acara Kas BLUD tahun 2022 serta persiapan penyusunan laporan keuangan BLUD tahun 2021. Kegiatan ini untuk penggunaan aplikasi e-BLUD Kemendagri pada tahun 2022. Selain itu, tujuannya adalah tujuan kegiatan ini sebagai persiapan pelaksanaan anggaran BLUD tahun 2022 sesuai dengan ketentuan perundangundangan yang nantinya terintegrasi dengan Sistem Informasi Pemerintah Daerah (SIPD). “Persiapan penyusunan laporan keuangan BLUD yang handal, valid, akuntabel dan tepat waktu serta meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) yang ke-5 secara berturut-turut atas laporan keuangan Pemerintah Kota Probolinggo,” ucap Plt BPPKAD Yusron Sumartono Rabu (5/1). Penandatanganan dilakukan oleh Sekda drg Ninik Ira Wibawati dengan Pimpinan Bank Jatim Cabang Probolinggo disaksikan Asekbang Setiorini Sayekti terkait Pemindahbukuan Kas BLUD dari rekening bendahara penerimaan puskesmas se-Kota Probolinggo dan UOBK RSUD dr Mohamad Saleh ke rekening kas BLUD pejabat keuangan masing-masing. Enam kepala puskesmas itu diantaranya adalah Puskesmas Sukabumi, Puskesmas Kanigaran, Puskesmas Kedopok, Puskesmas Wonoasih, Pus-

Guna penyusunan laporan keuangan yang handal pemkot Probolinggo luncurkan e-BLUD.

kesmas Ketapang, Puskesmas Jati dan Direktur RSUD dr Mohamad Saleh. Sementara itu, Sekda Ninik menunjuk RSUD dr Mohamad Saleh agar regulasi-regulasi yang berhubungan dengan penerapan BLUD segera disesuaikan dengan aturan terbaru. “Kalau tidak salah lebih dari 10 regulasi atau peraturan wali kota

yang harus disesuaikan dengan aturan permendagri terbaru. Saya minta tolong kepada BPPKAD, Dinkes dan RSUD untuk check list kembali regulasi-regulasi yang masih lama dan belum update sesuai dengan regulasi terbaru,” pintanya. Sekda Ninik juga menegaskan pada BPPKAD dan jajarannya untuk segara menyusun master

wiwit agus pribadi/bhirawa

plan Laporan Pertanggungjawaban Keuangan Daerah (LKPD) agar tidak mengalami keterlambatan seperti tahun lalu, paparnya. “Karena akhir tahun kemarin, kita tidak ingin mengalami keterlambatan lagi sehingga mempengaruhi pembahasan APBD tahun 2022,” tambahnya. [wap.dre]


LEGISLATIF

Kamis Pahing, 6 Januari 2022

Halaman 3

Komisi D Pastikan PTM 100 Persen Kota Surabaya Aman DPRD Surabaya, Bhirawa Menjelang pelaksanaan Pertemuan Tatap Muka (PTM) untuk sekolah dasar maupun sekolah menengah pertama di Kota Surabaya, Komisi D Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Surabaya melakukan rapat dengar pendapat (hearing) dengan beberapa instansi terkait. Menurut Sekretaris Komisi D DPRD Kota Surabaya, dr. Akmarawita Kadir bahwa hasil hearing hari ini terkait PTM (Pertemua Tatap Muka) yang terdiri dari Dinas Pendidikan, Dinas Kesehatan, Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), Perkumpulan Sekolah Swasta, PGRI dan Persakmi (Perhimpunan Sarjana dan Profesional Kesehatan Masyarakat Indonesia) serta epidomolog, dokter Windhu Purnomo, telah mencapai kesepakatan bahwa PTM terbatas ini harus dilaksanakan. “Sebab kalau kita lakukan secara daring terus, psikologi anak jadi

kurang baik. Namanya terbatas, semuanya harus sesuai dengan protokol kesehatan,” ujar Akmarawita Rabu (5/1) di ruang Komisi DPRD Kota Surabaya. Dia menyampaikan bahwa sebenarnya sesuai dari epidomolog dan Persakmi. Sebenarnya, kondisi Kota Surabaya sudah memenuhi seperti yang diharapkan oleh Pemerintah Pusat. Contohnya, yang dimaksud 100 persen dalam PTM terbatas itu masih banyak yang salah paham. Jadi yang dimaksud dengan 100 persen itu adalah dari kapasitas ruangan. Kalau kapasitas ruangannya kecil berarti tidak bisa seluruh siswa masuk ke ruangan kelas itu. “Jadi harus separuhnya, terkecuali kalau rombongan belajarnya itu 32. Jadi kapasitas ruangan kalau dihitung tadi, sekitar 24 meter persegi. Jadi jarak yang ditentukan pemerintah pusat, melalui kemen-

terian pendidikan bahwa jarak satu meter itu terpenuhi semua,” urai dokter Akmarawita. Politisi dari Fraksi Partai Golkar ini menyatakan bahwa keputusan pemerintah pusat harus kita dukung. Karena pertimbangannya adalah secara psikologis anak-anak ini apabila terlalu lama tidak bersosialisasi dengan melakukan pembelajaran langsung secara tatap muka mudharatnya (sisi negatifnya) lebih banyak dari pada maslahatnya (positifnya). “Omicron ini virusnya memang sama-sama virus Corona. Penyebarannya lebih kencang dari jenis delta. Tapi penanganannya sama. VDJ (Ventilasi, Durasi dan Jarak) dan 5 M. Makanya, bagi sekolahsekolah yang melanggar, misalnya jaraknya terlalu mepet. Jadi sekolah itu ya harus ditutup. Kita evaluasi sekolahnya, sampai sekolah tersebut betul-betul mumpuni baru

bisa dibuka lagi,” tegas Sekretaris Komisi D DPRD Kota Surabaya ini. Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kota Surabaya, Yusuf Masruh memaparkan bahwa PTM bertahap itu dievaluasi selama tiga bulan. Mulai dari penyebaran virus dan kondisi anak didik seperti apa, dan hal itu tidak mengikat. Dalam kondisi itu nanti kita akan lihat segala sesuatunya, terkait perkembangan Covid-19 ini seperti apa. “Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) tadi juga ikut rapat. Jadi kita perlu satukan pemahaman. Perlu ditekankan bahwa pemahaman 100 persen tatap muka itu adalah dihitung dari kapasitas ruangan di masing-masing sekolah yang ada. Bukan dari jumlah siswa. Ini yang nanti kita sampaikan ke teman-teman Kepala Sekolah dan lain-lain. Sesuai dengan tahapantahapan tadi. Dari 50 persen, naik

andre/bhirawa

Komisi D DPRD Kota Surabaya melakukan rapat dengar pendapat dengan Dinas Pendidikan, Dinas Kesehatan, Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), Perkumpulan Sekolah Swasta, PGRI dan Persakmi (Perhimpunan Sarjana dan Profesional Kesehatan Masyarakat Indonesia) serta epidomolog, dokter Windhu Purnomo.

75 persen dan seterusnya bagi ruang kelasnya,” beber Yusuf Masruh. Dirinya menyatakan, kalau untuk waktunya diupayakan sesegera mungkin. Pihaknya mengharapkan semua anak didik itu nanti semua bisa bersekolah. Bisa tatap muka di sekolah. Bisa konsultasi permasalahan waktu daring

“Asesmen ulang yaitu nanti kita mengkaji, khususnya di kapasitas tadi. Biar betul-betul jarak itu satu meter. Kalau dulu itu kita sebut daya tampung. Kalau daya tampungnya 32 dan kalau diukur dengan jarak. Maka mungkin yang 50% ikut hari ini tatap muka dan yang 50% lagi besok. Jadi yang hari ini daring besoknya masuk,” terang Yusuf. [dre]

DPRD Pertanyakan Belum Dilantiknya Pimpinan OPD Hasil SOTK Situbondo, Bhirawa Hingga awal tahun 2022, penggabungan sepuluh OPD menjadi lima OPD masih belum sepenuhnya tuntas. Padahal, pada awal Desember 2021 lalu, Sekda Syaifullah menjamin pada awal tahun 2022 ini, Susunan Organisasi dan Tata Kerja (SOTK) sudah mulai efektif berjalan. Nyatanya, lima pimpinan OPD hasil peleburan masih belum jelas karena belum ada proses pelantikan oleh Bupati Situbondo.

rokim/bhirawa

Rapat Komisi III DPRD Gresik.

Dewan Tindak Tegas Kontraktor Tidak Tepat Waktu Gresik, Bhirawa Evalusi rapat komisi III DPRD Gresik menemukan pekerjaan proyek pembangunan Gedung Islamic Center di Desa Kedungpring, Kecamatan Balongpanggang. Sepakat memberikan sanksi blacklist, karena tidak sesuai dengan jadwal waktu yang di tentukan. Pembangunan lahan seluas 1,2 hektare, pembangunan proyek multiyears dengan alokasi anggaran sebesar Rp10.9 miliar (HPS). Dan nilai kontrak Rp 8,4 miliar, dikerjakan PT. Batara Guru

dengan nomor 764/415/CK/437.51/ 2021. Seharusnya rampung pada 26 Desember 2021 kemarin, hingga kini progres pembangunan hingga kini hanya sekitar 50 persen. Menurut Sekretaris Komisi III DPRD Gresik, Abdullah Hamdi mengatakan. Bahwa pemberian sanksi blacklist tidak hanya berlaku pada proyek ini saja, juga di sejumlah proyek lain selama dua tahun. Baik proyek lelang di Sistem Pengadaan Barang dan Jasa Secara Elektronik

(SPSE), maupun proyek penunjukan langsung (PL). “Dewan tindak tegas bagi kontraktor yang tidak serius mengerjakan proyek, kontraktor tidak mampu menyelesaikan pekerjaan sesuai target. Diusulkan masuk daftar hitam, sanksinya diputus kontrak kerja dan hanya dibayar sesuai progres saat ini,” ujarnya. Progres pembangunan Islamic Center, yang diproyeksikan sebagai spot wisata religi di Gresik selatan akan terus dilanjutkan. Sekarang menunggu proses

pemutusan kontrak kerja kontraktor, kemudian dilanjutkan lelang kembali dengan sisa anggaran yang ada, yaitu senilai Rp4,2 Miliar. Ditambahkan Hamdi, bahwa bagunan gedung Islamic Center yang terdiri atas tiga tower. Juga akan berdiri Masjid Akbar dan tempat untuk manasik haji, serta sentra kuliner untuk mewadahi usaha mikro kecil dan menengah (UMKM). Yang di harapkan bisa menumbuhkan ekonomi masyarakat, untuk bangkit kembali. [kim.dre]

Komisi C Soroti Parkir Alun-Alun Surabaya DPRD Surabaya, Bhirawa Pembukaan Alun-Alun Surabaya untuk masyarakat umum terkesan terburu-buru atau dipaksakan. Apalagi, Pemkot Surabaya belum siap terkait penyediaan lahan parkir untuk pengunjung. Sehingga tak hanya mengandalkan tempat parkir basemen Balai Pemuda yang kapasitasnya terbatas, namun diperlukan tambahan lahan parkir. Untuk itu, Komisi C DPRD Kota Surabaya membahas persoalan ini dengan Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Surabaya, Dinas Koperasi, UMKM dan Perdagangan, dan

Dinas Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga, Pariwisata dalam rapat hearing di Komisi C, Selasa (4/1). Menurut Wakil Ketua Komisi C Aning Rahmawati, pada Sabtu- Minggu (1-2/1), lalu lintas di Jalan Yos Sudarso krodit, akibat banyaknya kendaraan yang parkir di tepi jalan. Ini karena parkir basemen Balai Pemuda tidak mampu menampung kendaraan pengunjung yang membludak. “Ini kan kasihan masyarakat. Datang jauh-jauh tapi cari tempat parkir susah. Makanya, kita minta pemkot menyediakan lahan parkir tambahan,” ungkap dia.

KILAS DEWAN

Pemkot Surabaya Respon Kritikan Banyaknya Izin Minimarket Expired DPRD Surabaya, Bhirawa Dinas Koperasi, UMKM, Perdagangan Pemkot Surabaya merespon kritikan keras Komisi B terkait banyaknya izin minimarket expired. Pada tahun 2021, banyak perizinan toko modern atau mini market yang mati atau belum memiliki izin. Padahal Pemkot Surabaya sudah memberikan kelonggaran kepada pelaku usaha karena terbentur pandemi Covid-19. Ini Untuk meringankan beban toko modern yang hendak mengurus izin. Kelonggaran yang diberikan pemkot kepada pelaku usaha sejatinya berakhir di akhir Desember 2021. Namun hingga awal Januari 2022 belum ada tindakan tegas dari pemkot kepada minimarket yang “bandel” dan sampai sekarang belum mengurus izin atau perpanjangan izin. Kepala Dinas Koperasi, UMKM, Perdagangan Pemkot Surabaya, Fauzie Mustaqiem Yos mengaku, siap melakukan tindakan tegas kepada tempat-tempat usaha yang belum memperpanjang izin. “Jadi setelah kita layangkan surat peringatan ketiga tak diindahkan, ya kita eksekusi. Disegel atau diberi tanda silang,” tegasnya. Pria yang akrab disapa Yos ini, mengatakan, untuk melakukan tindakan tegas juga dibutuhkan proses karena jumlah toko modern di Surabaya jumlahnya cukup banyak. [dre]

Karena alun-alun bawah tanah akan menjadi pusat pariwisata di Surabaya, mengingat posisinya yang cukup strategis, Aning pun meminta kepada Pemkot Surabaya agar ada pendapatan yang masuk dari parkir tepi jalan umum (TJU). Sebelumnya, Dinas Perhubungan Kota Surabaya rencananya tidak masuk di parkir TJU, tapi ditempatkan di area terdekat. “Ya kita sarankan dialihkan ke parkir TJU. Karena di TJU di Perda 8/2012 itu ada yang tanpa SK Wali Kota, yakni pemasukan dari parkir TJU insidentil,” jelas politisi perempuan PKS ini. [dre]

Melihat kondisi tersebut, DPRD Kabupaten Situbondo sebagai lembaga pengawas eksekutif mempertanyakan ketidakjelasan kebijakan SOTK. Menurut Ketua DPRD Situbondo, Edy Wahyudi, belum rampungnya Susunan Organisasi dan Tata Kerja yang baru menjadi tanda tanya besar lembaganya. “Ya hingga saat ini, Pemkab Situbondo belum mengisi jataban pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang terkena peleburan aturan baru SOTK,” jelas Edy Wahyudi. Mantan jurnalis itu mengatakan, OPD yang mengalami peleburan sesuai SOTK yang baru diantaranya, Dinas Koperasi dan Usaha Mikro dilebur dengan Dinas Perdagangan dan Perindustrian; Dinas Ketahanan Pangan dilebur dengan Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan. Lalu untuk Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan dilebur dengan Dinas Perikanan. Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang dilebur dengan Dinas Lingkungan Hidup dan Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPKP). “Terakhir Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah diubah menjadi Badan Pendapatan Daerah (Bapenda). Nama Bapenda ini sesuai SOTK yang baru,” tutur Edy. Masih kata Edy Wahyudi, kekosongan kepala OPD sesuai SOTK yang baru mengakibatkan kinerja OPD tidak maksimal bahkan terjadi kevakuman. Seharusnya, terang mantan Ketua Fraksi PKB DPRD Kabupaten Situbondo itu, pada awal 2022 struktur oraganisasi yang baru sudah rampung dan sudah bisa mulai bekerja dengan normal. “Ya sejak awal bulan Januari 2022 ini seharusnya SOTK yang baru sudah selesai. Harapannya tidak sampai menghambat kinerja realisasi program yang sudah direncanakan bersama. Termasuk pengisian Kepala Bapenda sebagai pengelola keuangan, harusnya sudah tuntas,” papar Edy. Terpisah, Sekretaris Daerah Pemkab Situbondo, Syaifullah memastikan, Pemkab sudah siap menjalankan perubahan SOTK dan hal itu dibuktikan dengan beberapa tahapan, salah satunya dengan melakukan mutasi ASN demi penyesuaian jabatan. Mantan Asisten II Setdakab Itu memaparkan, saat ini Pemkab Situbondo akan mengambil rekomendasi Peraturan Bupati (Perbup) dari Gubernur Jawa Timur. “Kalau rekomendasi sudah selesai maka pekan ini sudah bisa dilakukan pelantikan pimpinan OPD sesuai SOTK yang baru,” pungkas mantan Kepala Bappeda Kabupaten Situbondo itu. [awi.dre]

Pelayanan Kelurahan Harus Disupport SDM dan Sistem Mumpuni DPRD Surabaya, Bhirawa Dewan meminta agar Pemkot Surabaya mensupport peningkatan layanan di kelurahan dengan SDM dan sistem yang bagus. Permintaan ini disampaikan saat hearing, hari Rabu (5/1) di ruang Komisi A DPRD Kota Surabaya yang dihadiri oleh Kepala Bappeda Litbang, Febrina Kusumawati, Sekretaris BKD, Mamik dan Kabag Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Drs. Arief Boediarto. Anggota Komisi A, Fatkhur Rohman menyebut ada potensi penurunan pelayanan di kelurahan. Salah satu Implikasi dari Penurunan beberapa urusan ke tingkat kecamatan dan kelurahan adalah diturunkannya beberapa SDM OPD, baik ASN maupun tenaga kontrak (OS) ke tingkat kelurahan, dengan harapan terjadinya peningkatan pelayakan publik di tingkat kelurahan. “Permasalahan warga sebisa mungkin selesai ditingkat kelurahan dan tidak perlu lagi diangat ketingkat lebih atas. Itulah salah satu target penurunan beberapa ASN dan OS ke tingkat kelurahan,” papar Febrina. Sementara Arief Budiarto, menambahkan bahwa Pemerintah sudah dan

gatot suryowidodo/bhirawa

Komisi A DPRD Kota Surabaya saat melakukan hearing yang dihadiri oleh Kepala Bappeda Litbang, Febrina Kusumawati, Sekretaris BKD, Mamik dan Kabag Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Drs. Arief Boediarto.

sedang melakukan mapping (pemetaan) kebutuhan SDM di masingmasing kelurahan dan sudah didistribusikan berbasis analisa dari BKD. Di sisi lain ,anggota Komisi A,Fatkur Rohman, mengingatkan bahwa ketika ada sebuah target baru, dalam hal ini adalah Peningkatan Pelayanan Melalui Penguatan Institusi Kelura-

han, pasti harus diikuti dengan beberapa perubahan yang mendukung agar target tersebut bisa tercapai. “Program Pemkot untuk mendekatkan Layanan ke warga melalui penguatan kelurahan, kita apresiasi. Namun, saya mengingatkan 3 hal yaitu People Development, System Development dan Support Sarana Prasarana

yang memadai di tingkat kelurahan,” Jelas Fatkur mengawali paparannya. Fatkur, yang juga wakil ketua Fraksi PKS Kota Surabaya, menjelaskan bahwa jumalh SDM di kelurahan pastinya mengalami peningkatan jumlah. Misalnya 20 atau 22 personil, tentunya ini membutuhkan kapasitas kepemimpinan dari leadernya yang harus makin baik, karennya BKD dalam hal ini harus fokus people development nya yaitu pada bapak dan ibu lurah, bagaimana ada kurikulum yang pas agar beliau-beliau bisa menjalankan tugasnya dengan baik. Yang Kedua, kata fatkur, harus ada system development pula, artinya harus ada perubahan sistem di tingkat kelurahan agar layanan yang diberikan betul-betul prima atau excellent service, warga datang terasa bahagia karena dilayani dengan baik. Penggunaan teknologi juga diperlukan untuk memperkuat kualitas layanan, ini perlu betul-betul disiapkan dari pengadaan systemnya sampai bagaimana bisa terimplementasi dengan baik. Sistem yang baik disupprot dengan SDM yang baik, maka akan prima dalam pelayanannya. [gat.dre]


OPINI

Kamis Pahing, 6 Januari 2022

TAJUK

Momentum Pemulihan Pendidikan MEMASUKI tahun 2022, pembukaan kembali sekolah mulai terlihat masif dilakukan. Di Provinsi Jawa Timur, beberapa daerah yang masuk kategori zona hijau juga mulai memberlakukan pembelajaran tatap muka (PTM) 100 %. Kota Surabaya, yang sebelumnya juga begitu ketat dalam mengatur kegiatan belajar mengajar, beberapa sekolah juga sudah memberlakukan PTM 100 %. Jalanan di Surabaya yang sebelum-sebelumnya nyaris tidak mendapati anak berangkat sekolah, hari ini mulai menggeliat. Sejak pagi hari, jalanan sudah diriuhkan dengan anak-anak berseragam menuju sekolah. Sebuah pemandangan yang sekian lama tidak bisa kita saksikan akibat Pandemi Covid-19. Sungguh ada kerinduan yang demikian menggelora di tengah masyarakat untuk dapat menikmati kembali pembelajaran tatap muka. Namun, dalam implementasinya belum semua sekolah di daerah menggelar pembelajaran tatap muka atau PTM terbatas di minggu pertama masuk sekolah karena menunggu petunjuk teknis dari daerah masing-masing. Pemerintah daerah diminta untuk mendukung dan tidak menghalangi pembukaan sekolah. Semuanya harus tetap dengan pengawasan dan evaluasi untuk memastikan kluster sekolah tidak terjadi. Di beberapa daerah lain, ada sekolah yang belum menggelar PTM karena masih dalam persiapan. Ada juga dengan alasan mengantisipasi dampak Covid-19 karena ada siswa dan keluarga yang berlibur ke luar kota sehingga perlu karantina terlebih dahulu demi keselamatan bersama. Sekolah harus bisa berkomunikasi dan meyakinkan orangtua pentingnya bersama-sama mendukung anak kembali ke sekolah. Termasuk pula mendorong orangtua untuk membawa anak-anak dari usia 6-18 tahun divaksinasi agar bersekolah secara tatap muka semakin aman. Pembelajaran yang aman di masa pandemi di tahun 2022 ini didukung dengan pemanfaatan teknologi digital untuk memantau kondisi sekolah. Pembukaan sekolah dengan kapasitas maksimal bergantung pada cakupan vaksin kedua guru dan tenaga kependidikan serta orang lanjut usia di suatu daerah. Jika ada kasus, sekolah tetap harus ditutup untuk sementara waktu Oleh karena itu, pembukaan kembali sekolah harus tetap menjadi prioritas utama dan mendesak secara global untuk membendung dan membalikkan kehilangan pembelajaran. Negara-negara harus menerapkan program pemulihan pembelajaran dengan tujuan memastikan bahwa siswa dari generasi ini mencapai setidaknya kompetensi yang sama dengan generasi sebelumnya. Program harus mencakup tiga tindakan utama untuk memulihkan pembelajaran yakni mengonsolidasikan kurikulum; memperpanjang waktu pembelajaran; dan meningkatkan efisiensi pembelajaran. Tidak hanya pendidikan anak usia dini hingga pendidikan menengah atas yang didorong segera menggelar PTM. Perguruan tinggi juga diminta untuk bisa memulihkan perkuliahan di tahun 2022 ini. Dari evaluasi tidak ada kluster baru karena PTM di kampus. Asal semua pihak tetap disiplin menjaga protokol kesehatan, kegiatan di kampus bisa mulai dilakukan secara langsung untuk semester ini. Dari evaluasi tidak ada kluster baru karena PTM di kampus. Asal semua pihak tetap disiplin menjaga protokol kesehatan, kegiatan di kampus bisa mulai dilakukan secara langsung untuk semester ini. Kampus Institut Teknologi Sepuluh Nopember mengambil kebijakan pada Februari nanti semua mahasiswa yang berada di daerah diminta kembali ke Surabaya. ITS akan mengatur PTM dan kegiatan langsung di kampus agar mahasiswa bisa kembali berinteraksi dan berkegiatan bersama untuk pengembangan diri. Pemulihan pendidikan perlu segera dilakukan melalui PTM terbatas untuk mengatasi berbagai dampak akademik dan nonakademik selama pembelajaran di sekolah terhenti hampir dua tahun ini. Pihak sekolah diminta untuk terus meyakinkan para orangtua agar menyemangati anak-anak mereka kembali ke sekolah. Kekhawatiran orangtua terhadap penyebaran Covid19 dengan adanya varian baru Omicron bisa dipahami. Namun, pihak sekolah yang melaksanakan PTM, bahkan bisa tiap hari dengan kapasitas 100 persen, sudah dengan pertimbangan keamanan dan kesehatan. [*]

Sorotan Publik

Semua tanggapan baik berupa saran dan kritik atas wajah dan kinerja birokrasi kita dalam memberikan pelayan publik dapat dikirim melalui email: harian_bhirawa@yahoo.com atau manfaatkan fasilitas surat pembaca di www.harianbhirawa.co.id atau telp ke (031) 5470650 atau faks (031) 5343359. Untuk setiap email harap disertakan nomor telpon (untuk konfirmasi ulang).

Akankah Frontage Road Aloha-Gedangan Atasi Kemacetan di Sidoarjo? DENGAN penduduk yang berjumlah 1,9 Juta jiwa, tak heran jika Kabupaten Sidoarjo memiliki permasalahan kemacetan, terkhusus di ruas jalan Gedangan sampai dengan Aloha. Hampir setiap hari jalan raya di wilayah Gedangan sampai Aloha mengalami kepadatan lalu lintas yang cukup padat. Tidak sedikit Masyarakat yang mengeluh terkait masalah kemacetan di daerah Gedangan sampai Aloha ini. Hal ini mendorong pemerintahan Kabupaten Sidoarjo untuk mempercepat proyek Fontage Road Aloha-Gedangan, Proyek Frontage Road Gedangan-Aloha sendiri masuk didalam proyek untuk percepatan pembangunan Ekonomi Jawa Timur. Frontage road sendiri merupakan sebuah jalan yang dibangun pararel pada jalan arteri primer untuk keceptan lebih lambat. Frontage sendiri merupakan konsep pengembangan jalan dengan jalur cepat dan lambat. Tahun 2021 Pemkab Sidoarjo menargetkan pembangunan 1.600 meter hingga perempatan Gedangan. Pemkab Sidoarjo memiliki komitmen untuk bisa Menyelesaikan Pembangunan Frontage Road. Oleh Karena itu Pemkab Sidoarjo akan menambah anggaran sebesar 52 miliar didalam APBD Tahun 2022 untuk proyek Frontage Road ini. Pembangunan Frontage Road sangat efektif dalam mengurai kemacetan karena sistem jalan Frontage akan mencegah pengendara yang berpindah jalur secara mendadak, dan dengan adanya batas antar jalur, maka angkutan umum wajib berjalan di jalur lambat mengingat kendaraan ini sering berhenti dan berjalan dengan kecepatan yang relatife lambat. Sedangkan jalur cepat nantinya akan di isi dengan kendaraan-kendaraan pribadi. Banyak dari kota-kota besar yang sudah mengimplementasikan sistem Frontage Road ini terutama dikota yang memiliki permasalahan kemacetan. Kota Jakarta dan Surabaya adalah contoh Kota besar yang sudah mengimplementasikan Frontage Road ini. Dicky Auliya Rochman Mahasiwa Administrasi Publik Universitas Muhammadiyah Sidoarjo

HARIAN

PENDIRI : Alm. H. Moch. Said PENASIHAT HUKUM: Poerwanto, SH, MH

Halaman 4

2024, Politik Identitas, dan Ormas Islam

PKI, Kristen, antek TionMeskipun 2024 belum tiba, mesin politik (partai politik) untuk gkok” atau “Prabowo tak pesta demokrasi lima tahunan di Indonesia sudah mulai bisa sholat,” isu Prabowo menyala. Pasalnya beberapa bakal calon presiden pengyang diungki terkait keganti Joko Widodo untuk tahun 2024 sudah mulai muncul ke terlibatannya terhadap tengah publik, meskipun ini hanya berdasarkan hasil survei. orang-orang hilang pada tahun 1998 dan lain sebaNama-nama bursa calon presiden tersebut di antaranya Angainya kerap dimainkan ies Baswedan, Prabowo Subianto, Ganjar Pranowo, Puan massa pendukung dua Maharani, Ridwan Kamil, Erick Tohir dan lain sebagainya. calon tersebut. Ini memBahkan manuver politik yang versus komunisme yang Oleh : buktikan baik Jokowi dilakukan partai untuk mendobrak masih ada sampai hari ini Baiturrahman maupun Prabowo, saat elektabilitas calon presiden dari adalah salah satu hasil dari itu jelas tidak bisa menpartainya sudah mulai terlihat. PDIP kontestasi Plipres tahun gontrol anggotanya untuk misalnya yang diduga mengusung 2019 yang lalu. Ini juga tidak bermain-main denPuan untuk presiden 2024 mulai menmembuktikan sebetulnya identitas selalu gan identitas tertentu. coba mendarat untuk mendapatkan menjadi alat politik yang dimanfaatkan Kita juga masih ingat pada perhelatan simpati rakyat. Aksi bagi-bagi semuntuk kepentingan kelompok tertentu Pilgub DKI Jakarta tahun 2016 di mana bako bergambar Puan yang dilakuterutama ketika perhelatan Pemilu Raya sentimen keagamaan dimainkan oleh kan anggota DPR dari Fraksi PDIP di negeri ini. pendukung Anies dan Ahok. Pilgub ini adalah salah satu bentuknya. Aksi Aroma adanya politik identitas di bahkan sampai menimbulkan demonini tidak bisa hanya dilihat sebagai tahun 2024 mendatang, nampaknya strasi besar-besaran berdalih membela aksi kemanusiaan semata, tapi juga juga sudah mulai terendus. Misalnya agama yang disebut oleh sebagian kelombisa dilihat adanya muatan politik survei Indikator Politik Indonesia pada pok Islam sebagai “Aksi Bela Islam 212” di dalam gerakan tersebut. Belum November 2021 yang menggambarkan yang berjilid-jilid. Akibatnya, kemenanlagi baliho-baliho bergambar calon adanya tren populisme Islam yang gan Anies dianggap sebagai kemenangan presiden yang diusung dari berbagai terpolarisasi akibat adanya dua tokoh yang diraih dengan menggunakan politik partai mulai ditancapkan di berbagai populis yang masuk dalam bursa calon identitas untuk mendobrak simpati dan daerah di Indonesia. presiden 2024, yaitu Anies Baswedan suara rakyat Jakarta. Aksi-aksi tersebut tentu saja mengdan Prabowo Subianto. Terdapat indikaindikasikan adanya dinamika kontestasi si yang kuat bahwa dukungan terhadap Posisi NU dan Muhammadiyah politik untuk memperebutkan kursi Prabowo Subianto (23,7%) menurun Bagaimana posisi NU dan Muhamorang nomor satu di Indonesia. Bahal ini karena kelompok populis mu- madiyah? Saya kira penting untuk gaimanapun jabatan presiden memang lai mengalihkan pilihannya ke Anies melihat posisi dua organisasi Islam menjadi jabatan yang paling seksi untuk Baswedan (15,1%) terutama ketika mainstream (arus utama) ini di dalam dilirik dan diperebutkan oleh partai poliPrabowo Subianto mulai merapat ke pe- perhelatan politik lima tahunan ini ke tik. Sebab jabatan tersebut akan menenmerintahan Joko Widodo dan menjabat depan. Sebab bagaimanapun NU dan tukan pendiasporaan kader-kadernya di sebagai Menteri Pertahanan Kabinet In- Muhammadiyah punya modal sosial dalam tubuh pemerintahan selama lima donesia Maju (Lihat: Media Indonesia, yang cukup potensial untuk memenangtahun ke depan, plus elektabilitas partai Burhanuddin Muhtadi, 2021). kan salah satu calon di Pilpres 2024. yang semakin tinggi. Untuk sekadar merefleksikan ke Namun, meskipun dua organisasi Dinamika politik yang demikian, belakang, ketika Pilpres tahun 2019, Islam ini punya potensi yang cukup besar memang wajar di negara yang mengdua calon presiden Indonesia yaitu Joko dan basis massa yang banyak, akan tetapi anut paham demokrasi seperti IndoWidodo dan Prabowo Subianto berjanji secara keorganisasian NU dan Muhamnesia ini. Namun kontestasi ini juga untuk tidak menggunakan politik identi- madiyah berkomitmen untuk tidak terlibat perlu diimbangi dengan etika dan tas ketika kampanye demi mendapatkan dalam lingkaran politik praktis. Misalnya moral dalam berdemokrasi. Jangan suara rakyat. Namun kenyataannya pernyataan Ketua Umum Pengurus Besar sampai euforia pesta demokrasi yang di lapangan, suara-suara yang meng- Nahdhatul Ulama (PBNU) KH. Yahya seharusnya menyenangkan justru gunakan sentimen identitas baik ras, Cholil Staquf periode 2021-2026 pengmenjadi sentimen antar kelompok suku, dan agama justru dilakukan oleh ganti KH. Said Aqil Siroj, menegaskan masyarakat yang menegangkan; posimpatisan (mungkin juga buzzer) calon agar NU kembali kepada Khittah 1926, larisasi cebong versus kampret, Islam yang diusung. Misalnya isu “Jokowi yang menjadi spirit berdirinya organisasi

ini. Gus Yahya (sapaan akrabnya) seolaholah memberi sinyal merah kepada PKB dan juga memberi garis tegas hubungan NU dan PKB, bahwa NU tidak boleh menjadi alat politik PKB (cnnindonesia. com, 2021). Demikian juga dengan Muhammadiyah, posisi organisasi ini tegas hubungan antara organisasi dengan partai politik. Meskipun PAN lahir dari rahim kader Muhammadiyah, tetapi hubungan PAN dan Muhammadiyah tak berarti menyatu secara keorganisasian. Hal ini secara tegas dituangkan dalam Khittah Denpasar tahun 2002 tentang kehidupan berbangsa dan bernegara, bahwa Muhammadiyah tidak berafiliasi dan tidak memiliki hubungan organisatoris dengan kekuatan politik atau organisasi manapun. Seruan menolak agar Muhammadiyah secara keorganisasian tidak mendukung Amin Rais ketika menjadi calon Presiden RI tahun 2004 misalnya, pernah disuarakan oleh sekelompok anak-anak muda Muhammadiyah yang tergabung dalam Jaringan Intelektual Muda Muhammadiyah (JIMM) (Burhani: 2005). Komitmen ini masih terus dipegang oleh Muhammadiyah hingga hari ini. Komitmen ini perlu senantiasa dipelihara oleh dua organisasi Islam terbesar di Indonesia ini. NU dan Muhammadiyah harus menjadi organisasi garda terdepan dalam menjaga dan merawat kebinekaan, persatuan, dan kerukunan antar umat/kelompokkelompok masyarakat di Indonesia. Keterlibatan NU dan Muhammadiyah dalam lingkaran politik praktis akan mengancam tidak hanya posisinya sebagai organisasi keagamaan, melainkan juga integritas bangsa Indonesia. Sebab dua organisasi ini dipercaya sebaga penjaga gerbang kedaulatan bangsa Indonesia. Wajah Indonesia dan Islam Indonesia bisa tercermin dalam gerakan dan langkah dua organisasi ini ke depan, terutama dalam mengawal Pilpres tahun 2024 mendatang. Mahasiswa Magister Sekolah Pascasarjana UIN Jakarta

Kesetaraan Gender dalam Seleksi Universitas di Jepang dan Indonesia

J

epang adalah salah satu negara di Asia yang memiliki perekonomian yang baik dan termasuk ke dalam kategori negara maju. Dalam indeks kehidupan, Jepang memiliki peringkat diatas rata-rata negara lainnya dalam kekayaan, keterampilan, pendapatan, kemanan personal, serta kualitas lingkungan. Akan tetapi, pada tahun 2017, World Economy Forum merilis The Global Gender Gap Report yang menyatakan bahwa Jepang mendapatkan peringkat 114 dalam indeks global kesenjangan gender. Ketidaksetaraan gender yang terjadi dipengaruhi oleh adanya diskriminasi terhadap perempuan yang didorong oleh struktur patriarki dalam masyarakat Jepang dan menciptakan batasan-batasan terhadap partisipasi perempuan dalam masyarakat secara keseluruhan. Salah satunya kasus kecurangan dilakukan oleh pihak universitas untuk menekan angka diterimanya perempuan sebagai peserta didik baru seperti yang terjadi di Universitas Medis Tokyo mencerminkan masih adanya ketidaksetaraan antara perempuan dan laki-laki. Praktik ini terbongkar awal Agustus 2018 oleh beberapa media Jepang. Salah satunya adalah koran Yoimuri. Universitas memang sengaja mencurangi skor tes masuk agar pelamar laki-laki bisa mendapat nilai bagus, sementara yang perempuan nilainya kurang. Investigasi Yoimuri, menemukan bahwa kampus mengurangi semua skor pelamar di ujian fase pertama sebanyak 20 persen dan kemudian menambah sedikitnya 20 poin untuk pelamar laki-laki. Setelah melewati beberapa penelusuran, alasan Universitas tersebut karena dokter perempuan diklaim akan terganggu kerjanya usai berumah tangga dan punya anak dan jika dibanding laki-laki, perempuan cenderung akan meninggalkan pekerjaan mereka saat sudah bersuami dan beranak. Di masa itulah praktik manipulasi skor tes masuk mulai dijalankan dan berhasil. Dari 171 pelamar pada ujian masuk tahun 2018, cuma 18 persennya perempuan. Sebanyak 141 pelamar laki-laki diterima kampus, dan sementara pelamar perempuan hanya 30 orang.

Selain bidang kedokstereotrip yang berkemteran, representasi perembang seperti perempuan puan sangatlah sedikit dayang fisiknya lemah, lam bidang STEM. Conemosional, lemah lembut tohnya, pada tahun 2013, sehingga di kontruksikan peserta didik perempuan bahwa perempuan tidak dalam ilmu teknik hanya pantas memilih jurusan berjumlah 3.9% dan sains tersebut. Kontruksi sosial sebesar 1.6% dibanding yang muncul beranggapan dengan bidang kemanubahwa jurusan teknik berOleh: siaan atau seni sebesar sifat maskulin atau dapat Nur Kumala Hapsari 66.1% dan ilmu sosial diakatakan sebagai penMeilani sebesar 36.8%. Muradidikan citra maskulin. matsu dalam Yoshikawa, Butuh keahlian khusus et al., (2018) menjelaskan, yang dianggap hanya bisa kurangnya peminatan perempuan dadilakukan oleh kaum lelaki. lam bidang STEM dapat dilihat sejak Pengambilan keputusan dalam tingkat pendidikan kedua (secondary pemilihan bidang studi nantinya akan education) serta pengaruh perilaku menentukan profesi seseorang, juga orang dewasa di sekitar anak perempuan didasarkan pada perbedaan kepribayang menganggap bahwa bidang STEM diaan antara laki-laki dan perempuan hanya untuk laki-laki dibanding untuk tersebut. Laki-laki lebih memilih perempuan. pendidikan yang maskulin, seperti penSedangkan di Indonesia, semua bididikan teknik, kepolisian, TNI, dokter. dang pendidikan dibuka seluas mungkin Sedangkan perempuan, dunia pendidibagi perempuan maupun laki-laki tanpa kan yang dipilih lebih menonjolkan pembatasan termasuk pendidikan kesifat feminine, ketelitian, rapi, seperti dokteran. Tidak ada diskriminasi gender pendidikan perguruan, sekretaris, kedalam pendidikan karena setiap warga bidanan, keperawatan. Hal ini selalu negara Indonesia berhak atas pendidikdi budayakan dan di konstruksi oleh an, sebagaimana diatur dalam Undangmasyarakat terkait dengan stereotip Undang Dasar Negara Republik Indoantara laki-laki dan perempuan. nesia Tahun 1945. Seperti halnya tes Meninjau fenomena tersebut, dapat masuk perguruan tinggi, di Indonesia dikatakan bahwa ketidaksetaraan genujian dilaksanakan secara serentak der berasal dari budaya, khususnya di melalui SBMPTN (Seleksi Bersama masyarakat yang patriarki. Patriarki beMasuk Perguruan Tinggi Negeri) yang rasal dari kata patriarkat, berarti struktur diselenggarakan oleh LTMPT (Lembayang menempatkan peran laki-laki ga Tes Masuk Perguruan Tinggi) secara sebagai penguasa tunggal, sentral, dan terbuka dengan menggunakan seleksi segala-galanya. Sistem patriarki yang berbasis ujian tulis komputer. Hasil mendominasi kebudayaan masyarakat dari nilai tes tersebut akan menentukan menyebabkan adanya kesenjangan lolos atau tidaknya di jurusan yang kita dan ketidakadilan gender yang memminati. Sistemnya sangat transparan dan pengaruhi hingga ke berbagai aspek tidak memandang gender. kegiatan manusia. Laki-laki memiliki Namun di sisi lain, masyarakat Indoperan sebagai kontrol utama di dalam nesia memiliki persepsi bahwa peremmasyarakat, sedangkan perempuan puan dan laki-laki berbeda sehingga hanya memiliki sedikit pengaruh atau ada bidang-bidang tertentu yang hanya bisa dikatakan tidak memiliki hak cocok untuk perempuan dan bidang lain pada wilayah-wilayah umum dalam untuk laki-laki. Misalnya, perempuan masyarakat. Hal ini menyebabkan lebih cocok di bidang khusus akadeperempuan diletakkan pada posisi mik, sastra atau sosial dan laki-laki di subordinat atau inferior. Pembatasanbidang teknik atau eksakta. Maka dari pembatasan peran perempuan oleh itu, kurang dari 10 persen wanita yang budaya patriarki membuat perempuan mempelajari ilmu-ilmu eksakta. menjadi terbelenggu dan mendapatkan Di sektor dunia pendidikan apalagi perlakuan diskriminasi. ketika perempuan masuk ke lingkungSeperti halnya pada kasus di Jepang, an yang cenderung maskulin banyak praktik budaya patriarki masih ada dan

berkembang di tatanan masyarakat Jepang. Hal tersebut tampak adanya kecurangan dari pihak penguasa di bidang pendidikan dimana kaum perempuan masih dimarginalkan dan didiskriminasi. Karena adanya pemikiran bahwa perempuan menjadi ibu rumah tangga dan mengurus anak sehingga tidak bisa fulltime menjadi dokter. Hal ini menyebabkan terbelenggunya kebebasan perempuan dalam mencapai karir. Seperti adanya pembatas untuk menggapai itu. Pada kasus di Indonesia juga demikian, beberapa masyarakat masih memegang nilai patriarki yang mendiskriminasi perempuan seperti menyebutkan bahwa perempuan tidak perlu menempuh pendidikan tinggi karena ujung-ujungnya menjadi ibu rumah tangga dan perempuan juga tidak cocok masuk teknik atau eksakta. Akan tetapi, pada seleksi masuk universitas masih adil, karena melalui tes yang terpusat. Jadi, tidak ada kecurangan yang dilakukan oleh pihak penguasa untuk mendiskriminasi pihak perempuan dan perempuan juga bisa memilih jurusan yang mereka inginkan. Dengan demikian, harus ada upaya merekonstruksi pola pikir maupun sudut pandang terhadap isu gender. Gender sebagai konstruksi budaya dan persepsi masyarakat perlu direkonstruksi. Hal ini dapat dilakukan melalui pendidikan formal maupun non formal. Sehingga masyarakat dapat menghargai diri dan menganggap bahwa setiap orang termasuk perempuan berharga, bernilai, dan memiliki potensi. Nilai-nilai tersebut yang perlu dibangkitkan dari diri setiap orang termasuk perempuan. Inti dari masalah utama ada pada stigma masyarakat tentang gender. Oleh karena itu, pemerintah, masyarakat, dan pihak-pihak lain juga harus turut berperan untuk membentuk persepsi yang suportif terhadap potensi perempuan. Idealnya setiap kebijakan program, perencanaan, maupun evaluasi harus memuat adanya pengarusutamaan gender sehingga memiliki dampak dan bermanfaat bagi kesetaraan gender sekaligus peningkatan potensi perempuan. Studi Kejepangan, Fakultas Ilmu Budaya Universitas Airlangga

PEMIMPIN UMUM: Nawang Esthi Lestari PEMIMPIN REDAKSI/ PENANGGUNG JAWAB: Wahyu Kuncoro SN WAKIL PEMIMPIN REDAKSI : Wawan Triyanto REDAKTUR PELAKSANA: Gatot Suryo Widodo KOORDINATOR LIPUTAN : Bambang WN REDAKTUR: Choirul Anam, Anangsyah Isfianto, Sufendi Dimyati, Andre Endrayana Sasmita, Helmi Supriyatno, Zainal Ibad Reporter : M. Ali, Rachmat Caesar BSW, Zainal Ibad, Adit Hananta Utama, Abed Nego, Gegeh Bagus Setiadi, Diana Rahmatus Sholichah, Achmad Tauriq Imani Fotografer: Trie Diana Indahwati, Oki Abdul Sholeh Malang: M. Taufiq, Kabupaten Malang : Cahyono Nor Rochmah, Kota Batu: Anas Bachtiar, Kediri: Ervan Kholis, Pasuruan : Hilmi Husein, Pamekasan: Syamsuddin, Lumajang: Dwi Wismo Wardono, Probolinggo: Wiwit Agus Pribadi Jember: Effendi, Sampang: Nur Cholis, Sumenep: Agus Irianto, Samsul Arifin, Bondowoso: Ihsan Khalil, Situbondo: Sawawi, Tulungagung: Hadi Sucipto, Wiwieko Dh, Ponorogo: Yanuar Lamongan: Suprayitno, Jombang: Romadlon, Fathoni, Arif Yulianto Mojokerto: Hasan Amin, Sidoarjo: Ali Kusyanto, Hadi Sujitno, Achmad Suprayogi Gresik: Kerin Ikanto, Rokim, Tuban: Khoirul Huda Madiun: Sudarno, Blitar: Hartono, Nganjuk: Ristika, Bojonegoro: Achmad Basir, Trenggalek: Wahyu Asmoro, Jakarta: Tjitjik Rahayu. Direktur Utama: Nawang Esthi Lestari, Direktur Umum: Wahyu Kuncoro SN, Direktur Keuangan Mira Damayanti Komisaris Utama: Sugeng Praptoyo, Komisaris: Bambang WN, Hasan Amin, Suprayitno, Malang: Gatot Soekardi, Ratna Nirmala, Lumajang: Didit Nur Jadit, Bondowoso: Hasto Pramudyo, Manager Produksi, Sirkulasi dan Periklanan: Sri Eddy Haryanto, Manajer Keuangan: Anangsyah Isfianto, Administrasi Keuangan: Etti Sri Kustini, Sri Poernomo, Sekretaris Perusahaan: Rani Cholyvianti, Sirkulasi: Titiek Yuliati (Koordinator), Utomo Pagon, Distribusi: Tatok Arly (Koordinator), Suparto, Mulyadi, Pracetak:Ali Sulkan (Koordinator), Danu Setiawan, Trisno purnomo, Onny Agung S, Oki Abdul Sholeh, Rendy Agung. Sekuriti: Saiful Hidayat, Akhmad Mukhdor Daniyal, Ucha Torindiansyah Alamat Kantor Pusat/Iklan/Redaksi: Jalan Indragiri 73 Surabaya, Telp : 031- 561-5454, Fax : 031-561-9009, Email Iklan: bhirawa_indragiri@yahoo.com, Email Redaksi: harian_bhirawa@yahoo.com Sirkulasi: Jalan Pengenal 5, Surabaya (60174), Telp : 031- 547-0650 (3 lines), Fax : 031-534-3359, Email Sirkulasi: bhirawasirkulasi@yahoo.com Bhirawa Online : http://www.harianbhirawa.co.id Bank: Bank Mandiri (BBD Jembatan Merah) Surabaya, No. Rek:140.0080000053, Percetakan: PT Media Nusantara Press, Kawasan Industri SIER, Jl. Rungkut Industri III No.49, Surabaya SIUPP: Nomor 159/SK/Menpen/SIUPP/A.7/1986, 22 April 1986.

Tarif Iklan: Iklan Baris Rp. 7.500/baris (maksimal 5 baris), Iklan Tender/Lelang Rp.10.000/mm kolom, Iklan Display warna (FC) Rp.10.000/mm kolom, Iklan Display hitam putih (BW) Rp.7.500/mm kolom. Harga belum termasuk PPn 10%.


Kamis Pahing, 6 Januari 2022

PELAYANAN PUBLIK

Halaman 5

PLN Bebagi Tips

Cara Mudah Cek Pembayaran Rekening Tagihan Listrik Surabaya, Bhirawa PT PLN (Persero) memberikan kemudahan bagi pelanggan untuk mengecek tagihan listrik secara mandiri. Khususnya bagi pelanggan _postpaid_ atau pascabayar awal bulan menjadi waktu yang tepat untuk mengecek dan melakukan pembayaran tagihan listrik pemakaian bulan sebelumnya. Executive Vice President Komunikasi Korporat dan CSR PLN Agung Murdifi menjelaskan pembayaran di awal bulan memudahkan pelanggan untuk bisa menikmati fasilitas kelistrikan. Sebab, jika sampai terlambat membayar, maka pelanggan akan dikenakan denda dan dapat dilakukan pemutusan sambungan listrik. Lalu bagaimana cara cek tagihan listrik bagi pelanggan _postpaid? “Para pelanggan kini tak perlu lagi menunggu petugas PLN mengirimkan tagihan secara manual. Para pelanggan bisa langsung mengakses PLN Mobile untuk mengecek tagihan listrik yang harus dibayar,” ujar Agung.

Pertama, pelanggan perlu mengunduh aplikasi PLN Mobile di _smartphone._ Setelah berhasil menginstall aplikasi PLN Mobile lalu lakukan _login._ Apabila belum memiliki akun, pilih “Daftar” lalu isi nama lengkap, ID Pelanggan atau nomor meter, lokasi, nomor ponsel, email aktif, dan _password. Setelah masuk ke dashboard akun, pilih tab “Informasi” yang berada di halaman depan. Klik “Informasi Tagihan dan Token Listrik” dan sistem akan menampilkan tagihan listrik dan jumlah pemakaiannya serta riwayat tagihan. Sementara untuk melakukan pembayaran Agung menjelaskan,

setidaknya ada tiga pilihan menu yang dapat digunakan untuk melakukan pembayaran tagihan atau membeli token listrik. Opsi Pertama, 1. Pilih menu ‘Kelistrikan’, 2. Pilih ID Pel yang akan dilakukan proses pembayaran rekening listrik, atau 3. Menuju pada menu “Pemberitahuan” (untuk ID pelanggan pascabayar yang telah didaftarkan pada akun PLN Mobile). Opsi Kedua, 1. Pilih Menu “Token dan Pembayaran” 2. Masukkan Nomor ID pelanggan yang akan dilakukan pembayaran (apabila belum terdaftar pada akun PLN Mobile), atau 3. Pilih ID pelanggan yang akan dilakukan pembayaran (apabila sudah terdaftar pada akun PLN Mobile. Opsi Ketiga, menuju pada fitur “Pemberitahuan”, apabila pelanggan telah mendaftarkan ID Pelanggan pada PLN Mobile akan tertampil pemberitahuan antara lain salah satunya Tagihan Listrik (Pasca Bayar). Setelah itu, pelanggan akan ditujukan untuk melakukan pembayaran. Berikut caranya: - Akan tampil daftar

tagihan, pilih tagihan yang terbit, pilih “PILIH TAGIHAN”. - Akan muncul detil tagihan pilih “LANJUTKAN PEMBAYARAN” - Muncul halaman pembayaran, Pelanggan dapat memilih metode pembayaran dengan pilih “GANTI METODE PEMBAYARAN”. Apabila sudah memilih metode pembayaran, pilih “BAYAR” - Akan tampil Batas Waktu Pembayaran, selesaikan pembayaran, apabila telah selesai, pilih “LIHAT TRANSAKSI SAYA”, akan terhubung ke halamat riwayat transaksi. - Pelanggan akan menerima notifikasi di HP-nya seperti gambar di atas. Agung mengatakan, PLN terus melakukan inovasi agar memberikan kemudahan bagi pelanggan mendapatkan fasilitas kelistrikan. “Maka dari itu, bagi pelanggan PLN yang belum memiliki PLN Mobile dapat segera mengunduh secara gratis melalui PlayStore atau AppStore untuk mendapatkan informasi dan layanan kelistrikan terkini,” tambah Agung.

Cek rekening pembayaran PLN cukup lewat Ponsel

Untuk mengetahui tagihan listrik pelanggan bisa langsung menghubungi Contact Centre PLN. Caranya, pelanggan hanya perlu menekan nomor 123 di menu panggilan telepon. Setelah tersambung, ikuti instruksi yang diberikan operator hingga

sampai pada pilihan cek tagihan listrik PLN. Pelanggan nantinya akan ditanya tentang nomor ID langganan PLN untuk validasi data. Baru setelah itu operator Contact Center PLN akan menyebutkan informasi tentang tagihan listrik bulanan.[ma.ca]

LINTAS PELAYANAN

Pemkab Beri Apresiasi WP Panutan Pembayar Pajak Pertama Tahun 2022 Sidoarjo, Bhirawa Suwardi (61 tahun) pantas mendapatkan apresiasi dari Pemerintah Kabupaten Sidoarjo. Pasalnya, warga Desa Siwalanpaji No. 38 RT 07/RW II Buduran Sidoarjo sangat peduli dengan pajak, yakni telah melakukan pembayaran pajak PBB pada tengah malam. Tepatnya tanggal 1 Januari 2022 pukul 02.55 WIB. Pemkab Sidoarjo melalui BPPD (Badan Pelayanan Pajak Daerah) Sidoarjo, apresiasi diberikan langsung oleh Penilai Pajak Ahli, Muhammad Hanan, SS, M.Si mewakili Kepala BPPD Sidoarjo, pada Rabu (5/1) kemarin. Usai proses penyerahan, Muhammad Hanan menjelaskan kalau penghargaan ini diberikan sebagai upaya Pemerintah Sidoarjo memberikan perhatian kepada para Wajib Pajak. Karena warga ini juga sangat memperhatikan sekali, sangat peduli sekali terhadap pajak. “Terbukti, awal tahun tengah malam, dia melakukan pembayaran. Dengan bukti itu berarti warga ini kepeduliannya juga sangat tinggi,” jelas Hanan. [ach.ca]

Relawan PMI Jember saat melakukan fogging di salah satu perumahan di wilayah Kecamatan Sumbersari, Rabu (5/1).

Dilapori Tiga Anak Terserang DBD

PMI Jember Lakukan Fogging di Dua Tempat

ahmad suprayogi/harian bhirawa

Petugas BPPD Sidoarjo sedang menyerahkan apresiasi (hadiah) kepada Suwardi.

Omicron Masuk Pemkot Siapkan Isoter di Puskesmas Mojokerto, Bhirawa Setelah terdeteksi kasus positif Covid-19 varian Omicron masuk di Jawa Timur. Dengan ditemukannya secara positif TYC warga Kota Surabaya terpapar setelah berlibur di tempat wisata. Pemerintah Kota (Pemkot) Mojokerto segera mengambil langkah antisipasi. Dengan menyiapkan tempat isolasi terpusat di Puskesmas yang ada di wilayah Kota. Langkah antisipasi ini atas pertimbangan, Kota Mojokerto merupakan wilayah Gerbang Kartasusila, yang mana mobilitas kendaraan ataupun pergerakan orang, hilir mudik melakukan aktivitas di Surabaya atapun sebaliknya di Mojokerto terus berlangsung yang jaraknya cukup dekat. Sebagaimana disampaikan Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari. Rabu (5/1), sejauh ini ada dua puskemas dan satu rumah sakit yang sudah disiapkan untuk tempat isolasi terpusat (isoter), bila nantinya ditemukan warga terinfeksi virus Omicron. “Kita maksimalkan puskesmas rawat inap itu kalau memang nanti dibutuhkan, tapi kita optimis kalau untuk warga Mojokerto bisa tertangani dengan baik. Karena belajar dari sebelumnya Kita Mojokerto ini pengendalian Covidnya baik,” kata dia.[min.ca]

Jember, Bhirawa Sedikitnya 3 anak dilaporkan terserang Demam Berdarah Dengue (DBD), relawan Palang Merah Indonesia (PMI) Jember lakukan fogging (pengasapan) 100 rumah di dua perumahan di wilayah Kecamatan Sumbersari, Rabu (5/1). Fogging ini dilakukan untuk menekan penyebaran penularan DBD yang ditularkan oleh nyamuk aedes aegypti yang selalu bersarang di tempat kotor dan genangan air. Pengendalian tersebut untuk mencegah penyebaran yang semakin luas di masyarakat khususnya radius 100 meter dari rumah warga yang terjangkit. Dari pantauan di Perumahan Green Garden, RT08 RW 07, Kelurahan Tegal Gede Sumbersari, kecamatan sumbersari pengasapan atau fogging dilakukan pada 60 rumah. Di lokasi tersebut dilaporkan ada 1 anak yang terserang DBD dan telah menjalani perawatan medis. “Untuk disini (Perumahan Green Garden) ada satu anak yang mender-

ita DBD, jadi sebagai bentuk antisipasi di awal supaya warga kita aman dari penyakit Demam Berdarah,” tutur Aditya, Salah Seorang Pengurus RT saat ditemui dilokasi fogging.

Begitu pula dengan di Cluster Pondok Indah, Perumahan Puri Nirwana RT 02 RW 021, Kelurahan Karangrejo Sumbersari, Relawan PMI Jember yang menggu-

nakan dua alat fogging menyemprot sebanyak 40 rumah dikarenakan ada dua anak dilingkungan tersebut yang dilaporkan terjangkit penyakit DBD. [efi.ca]

RSUD Campurdarat Mulai Beroperasi Awal Bulan Depan Tulungagung, Bhirawa Kendati masih menyisakan pembangunan lantai II, RSUD Campurdarat bakal beropersional pada Februari 2022 bulan depan. Pengoperasian rumah sakit tipe D tersebut seiring dengan terbitnya izin operasionalnya yang diperkirakan turun pada akhir bulan ini. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tulungagung, dr Kasil Rohmad, Rabu (5/1), mengungkapkan untuk pengoperasionalan RSUD Campurdarat tinggal menunggu izin turun. “Sudah proses izin operasional. Kemungkinannya akhir bulan ini sudah turun izinnya,” ujarnya. Ia memprediksi pada awal Februari 2022 rumah sakit yang berada di wilayah bagian selatan Kabupaten Tulungagung itu sudah dapat beroperasi. “Harapan-

nya begitu izin turun akhir bulan Januari, terus awal bulan Februari sudah beroperasi,” sambungnya. Dokter Kasil menyebut sampai saat ini untuk bangunan fisik lantai I RSUD Campurdarat sudah selasai. Tinggal melanjutkan pembangunan lantai II yang akan dilakukan pada awal tahun ini juga. “Untuk yang lantai II ini diperikirakan selesai pada bulan Juni 2022. Termasuk pembangunan ruang operasi yang berada di lantai II,” paparnya. Saat ini di lantai I yang sudah selesai pembangunannya, menurut dr Kasil terdiri dari beberapa ruangan pelayanan. Di antaranya ruang rawat inap dan IGD. “Ruang rawat inap berkapasitas 17 bed atau tempat tidur,” terangnya. Soal persetujuan dari DPRD Tulun-

gagung terkait operasional RSUD Campurdarat pada bulan depan, dr Kasil membeberkan para wakil rakyat tidak mempermasalahkannya. “Akhir tahun kemarin sudah dilakukan hearing. Saat ditanya kesiapan, kami menyatakan sudah siap karena sudah ada struktur SDM-nya di RSUD Campurdarat. Kan sudah dilantik juga belum lama ini,” paparnya. Soal puskesmas pengganti Puskesmas Campurdarat yang kini menjadi RSUD Campurdarat, pria yang pernah menjabat sebagai Wadir RSUD dr Iskak Tulungagung ini menyatakan sudah mengoperasionalkan Puskesmas Wates. “Namun untuk izinnya sekarang lagi berproses bersama izin operasional RSUD Campurdarat,” ucapnya. [wed.ca]

Masa Angkutan Nataru 2021/2022, Pelayanan KAI Daop 8 Berjalan Aman dan Lancar PT KAI (Persero) Daerah Operasi 8 Surabaya telah melaksanakan Angkutan Natal 2021 & Tahun Baru 2022, dari tanggal 17 Desember 2021 sampai dengan 4 Januari 2022 (19 hari) telah berjalan dengan aman dan lancar. Daop 8 Surabaya telah melayani 421.179 pelanggan, untuk masa Angkutan Nataru tahun lalu okupansi berjumlah 259.500 pelanggan atau meningkat 62 persen. Tercatat puncak tertinggi okupansi pelanggan terjadi pada hari Minggu (2 Januari 2022) sebanyak 23.273 pelanggan, yang terdiri dari 5.770 pelanggan KA jarakjauh dan 17.503 pelanggan KA lokal. Manager Humas KAI Daop 8 Surabaya, Luqman Arif mengungkapkan tidak terjadi peningkatan yang signifikan pada masa Nataru ini. KAI memastikan hanya pelanggan yang benar-benar memenuhi ketentuan yang boleh berangkat naik KA pada masa Nataru ini sesuai SE Kemenhub no.112 tentang Petunjuk Pelaksanaan Perjalanan Orang Dalam Negeri Dengan Transportasi Perkeretaapian Pada Masa Pandemi Covid-19 Selama Periode Natal 2021 dan Tahun Baru 2022. “Tujuan yang terfavorit masyarakat pada periode Nataru ini adalah Jakarta, Bandung, Yogyakarta, Malang, dan juga arah Banyuwangi,” terangnya, Rabu (5/1). Luqman juga mengucapkan terima

kasih kepada para petugas dari eksternal (TNI/Polri, pemerintah daerah, serta pihak terkait) yang turut mendukung kesuksesan Angkutan Natal 2021 & Tahun Baru 2022 di berbagai stasiun wilayah Daop 8 Surabaya. “Dengan dukungan dari TNI/Polri, pemerintah daerah, serta pihak terkait, pelayanan pelanggan & Perjalanan KA dapat berjalan dengan tertib, aman, dan lancar sesuai protokol kesehatan yang ditetapkan pemerintah,” ujarnya. Sementara itu, selama posko Angkutan Natal 2021 & Tahun Baru 2022, KAI Daop 8 terdapat 4.601 pelanggan yang tidak memenuhi syarat sesuai dengan dengan regulasi pemerintah. Jika dirinci, seban-

PT KAI (Persero) Daerah Operasi 8 Surabaya telah melaksanakan Angkutan Natal 2021 & Tahun Baru 2022, dari tanggal 17 Desember 2021 sampai dengan 4 Januari 2022 (19 hari) telah berjalan dengan aman dan lancar.

yak 2.192 pelanggan yang tidak dapat menunjukkan keterangan negatif RT-PCR untuk anak dibawah 12 tahun, 1.678 pelanggan tidak dapat menunjukkan keterangan negatif antigen, 623 pelanggan belum vaksin kedua, 66 pelanggan tidak dapat menunjukkan vaksin, dan 42 pelanggan dalam kondisi tubuh kurang sehat. “KAI akan ter-

us konsisten menjalankan protokol kesehatan dengan ketat guna mencegah penyebaran Covid-19 melalui transportasi kereta api,” katanya. Menurut Luqman Arif, masa berlaku SE Kemenhub No 112 Tahun 2021 tentang syarat naik KA pada masa Nataru 2022 telah berakhir pada 2 Januari 2022. Maka dari itu,

mulai 3 Januari 2022, KAI kembali menerapkan aturan bagi pelanggan Kereta Api sesuai SE Kemenhub Nomor 97 Tahun 2021. Adapun persyaratan pelanggan Kereta Api mulai 3 Januari 2022, KA Jarak Jauh bagi pelanggan di atas 12 tahun, wajib vaksin minimal dosis pertama. Jika belum dapat divaksin karena alasan medis, dapat menyertakan surat keterangan dari dokter spesialis atau dokter rumah sakit pemerintah sebagai pengganti vaksin. Menunjukkan hasil negatif Rapid Test Antigen yang berlaku 1x24 jam. Bagi pelanggan di bawah 12 tahun, menunjukkan hasil negatif Rapid Test Antigen yang berlaku 1x24 jam dan didampingi orang tua. Untuk KA Lokal, pelanggan di atas 12 tahun, wajib vaksin minimal dosis pertama. Jika belum dapat divaksin karena alasan medis, dapat menyertakan surat keterangan dari dokter spesialis atau dokter rumah sakit pemerintah sebagai pengganti vaksin. Pelanggan di bawah 12 tahun, didampingi orang tua. Jadi selama pandemi ini para petugas akan selalu memperhatikan pen-

erapan protokol kesehatan para pelanggan dengan ketat, baik di stasiun maupun diatas KA. Saat ini, di Daop 8 Surabaya terdapat 11 stasiun yang melayani pemeriksaan Rapid Tes Antigen seharga Rp 35 ribu dan 4 stasiun yang melayani Rapid Tes-PCR seharga Rp 195.000,-. Stasiun yang memiliki layanan Antigen dan PCR yaitu Stasiun Surabaya Pasarturi, Surabaya Gubeng, Malang, dan Wlingi. Sementara itu stasiun yang memiliki layanan Antigen yakni Stasiun Lamongan, Sidoarjo, Mojokerto, Bojonegoro, Wonokromo, Kepanjen, dan Babat. Layanan tes Rapid Test PCR & Antigen di stasiun ini merupakan wujud Sinergi BUMN antara KAI dengan Rajawali Nusantara Indonesia melalui anak usahanya yaitu Rajawali Nusindo serta Indofarma melalui anak usahanya yaitu Farmalab Indo utama, serta pihak-pihak lainnya. “Diharapkan calon pelanggan dapat memanfaatkan layanan Antigen & PCR dalam melengkapi persyaratan sesuai protokol kesehatan yang berlaku,” pungkas Luqman Arif.[riq.ca]


Bhir

PENDIDIKAN, KEBUDA

Halaman 6

Kamis Pahing,

Jadwal Registrasi Akun Sekolah dan Siswa Tidak Bersamaan

Perubahan Mekanisme pada Penerimaan Mahasisw Surabaya, Bhirawa Seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) Perguruan Tinggi Negeri (PTN) mulai dibuka. Di tahap awal, satuan pendidikan dan siswa harus melakukan registrasi akun pada laman Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) terlebih dahulu melalui https:// portal.ltmpt.ac.id untuk bisa mengikuti seluruh tahapan seleksi. Berbeda dengan tahun 2021, tahap registrasi akun LTMPT bagi sekolah dan siswa pada tahun 2022 tidak bersamaan agar bisa memberi kesempatan sekolah untuk mendaftar dan mengisi Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS). Ketua LTMPT, Mochamad Ashari menyampaikan, sejak 1

Desember 2021 lalu, telah menyosialisasikan Mekanisme PMB di 75 PTN Akademik jenjang Sarjana dan D4, 11 Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) dan 39 PTN Vokasi (Politeknik Negeri) melalui jalur Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) dan Seleksi

Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN). "Registrasi akun LTMPT bagi sekolah dimulai pada 4 Januari 2022, sedangkan registrasi akun LTMPT bagi siswa dimulai pada 10 Januari 2022. Batas akhir registrasi akun bagi sekolah dan siswa adalah sama yaitu 15 Februari 2022. Dilanjutkan dengan penetapan siswa yang memenuhi syarat (eligible) oleh sekolah mulai 4 Januari sampai dengan 8 Februari 2022,'' jelasnya, Rabu (5/1). Pengisian PDSS yang akan dimulai 8 Januari sampai 8 Februari 2022. Sedangkan untuk pendafta-

ran SNMPTN akan berlangsung pada 14 sampai 28 Februari 2022. Selanjutnya pengumuman hasil SNMPTN dijadwalkan pada 29 Maret 2022 mendatang. Adapaun UTBK-SBMPTN tahun 2022 menggunakan komputer dan biaya ditanggung oleh peserta serta disubsidi oleh pemerintah. Sementara itu, Pelaksana tugas Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Ristek, dan Teknologi (Plt. Dirjen Diktiristek), Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) Nizam menuturkan ada banyak hal yang harus diperhati-

kan guru, siswa hingga wali murid dalam PMB PTN 2022. "Beragam bentuk tes masuk perguruan tinggi negeri yang nantinya akan dilaksanakan secara luring terdapat beberapa hal yang harus diperhatikan agar mampu menyiapkan pilihan yang sesuai dengan minat supaya kegiatan perkuliahan di kedepannya mampu berjalan dengan baik dan sesuai dengan tujuan awal,'' ujarnya. SNMPTN merupakan seleksi berdasarkan nilai akademik saja atau nilai akademik dan prestasi lainnya yang ditetapkan oleh PTN den-

gan biaya subsidi penuh pemerintah. Sedangkan SBMPTN adalah seleksi calon mahasiswa baru PTN berdasarkan hasil Ujian Tubs Berbasis Komputer (UTBK) saja, atau hasil UTBK dan kriteria lain yang ditetapkan bersama oleh PTN. Sedangkan tahapan SBMPTN tahun 2022 diawali dengan registrasi akun LTMPT pada 14 Februari hingga 17 Maret 2022. Secara spesifik mekanisme dan sosialisasi UTBK-SBMPTN akan dilakukan sampai dengan 15 April 2022. Pendaftaran UTBK- SBMPTN pada 23 Maret sampai 15 April 2022. Pelaksanaan UTBK-SBMPTN dilaku-

Pemkot Blitar Siapkan PTM 100 Persen Kota Blitar, Bhirawa Mulai minggu depan Pemerintah Kota Blitar siap melaksanakan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) secara full. Kepala Dinas Pendidikan Kota Blitar, Samsul Hadi mengatakan sebelumnya Kota Blitar sudah melaksanakan PTM 100%, namun secara teknis pelaksanaanya masih menggunakan sistem shift. "Mulai minggu depan semua siswa masuk bersamaan dan dilaksanakan secara full yang sebelumnya masih ada shift 1 dan shift 2,'' kata Samsul Hadi, Rabu (5/1). Menurut Samsul, pekan ini pelaksanaan PTM 100% masih dalam

persiapan dan uji coba, dimana saat ini pihaknya masih tahap persiapan menuju PTM 100%. ''Akan disiapkan agar pelaksanaan PTM 100% bisa terlaksana dengan maksimal, dimana juga akan dipersiapkan mulaiu Sarpras, SDM serta sosialisasi kepada orang tua siswa,'' jelasnya. Samsul menjelaskan, pelaksanaan PTM 100% ini juga berdasarkan SKB Empat Menteri dan Inmendagri, dan sesuai SKB Empat Menteri persyaratan untuk bisa menyelenggarakan PTM 100%, antara lain capaian vaksinasi untuk tenaga pendidik harus sudah di atas 80% dan capaian vaksinasi untuk Lansia

BANGKU POJOK

Kepala Dinas Pendidikan Bondowoso, Drs H Sugiono Eksantoso MM saat dikonfirmasi awak media di ruang kerjanya.

Wacana PTM SD dan SMP Digelar Enam Jam mulai Pekan Depan Bondowoso, Bhirawa Di Kabupaten Bondowoso, pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di SD dan SMP akan dilaksanakan sesuai dengan level Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM). Diketahui, Kota Tape ini sudah masuk dalam level dua. Maka waktu belajar di sekolah dapat ditambah menjadi enam jam dalam satu hari, yang sebelumnya hanya dua jam saja. Menurut Kepala Dinas Pendidikan (Kepala Dispendik) Kabupaten Bondowoso, Drs H Sugiono Eksantoso MM, Rabu (5/1), pembelajaran selama enam jam akan mulai diberlakukan mulai pekan depan. Tetapi untuk sekolah yang siswanya lebih dari 100 anak tetap tidak boleh dilakukan secara bersamaan atau PTM 100%. ''Kebijakan ini kalau dibawah 100 siswa tak suruh masuk semua,'' ungkapnya. Sugiono menjelaskan, dalam satu kelas maksimal diisi antara 20 hingga 30 siswa. Namun jumlah ini, dinilai masih memungkinkan untuk dilakukan pembatasan tempat duduk dan lain sebagainya. Sebab masih bisa tertata dengan baik. Sugiono berharap kepada para kepala sekolah dalam wacana digelarnya PTM secara bertahap ini agar memiliki inovasi-inovasi di tengah sistem pendidikan merdeka belajar. Salah satu inovasinya dengan membentuk Kelompok Belajar (Pokjar) di sekitar tempat tinggal para siswa. Serta dapat bekerja sama dengan desa, sehingga pembelajaran juga dapat dilakukan di balai desa. "Gurunya datangi ke sana. Berkunjung gantian, sehingga tetap enam jam,'' ungkap mantan kepala Cabang Dinas Pendidikan wilayah Situbondo - Bondowoso ini. Sugino menegaskan, para siswa tidak hanya menunggu belajar di sekolah saja. Karena dalam merdeka belajar, para siswa dalam melakukan kegiatan belajar mengajar tidak harus dibatasi oleh ruang kelas. [san.fen]

harus di atas 50%. "Bahkan kini vaksin untuk guru di Kota Blitar juga sudah mencapai 95%, termasuk capaian vaksin untuk Lansia sudah 75% sehingga Kota Blitar masuk kategori A,'' ujarnya. Perlu diketahui sebelumnya Kota Blitar sudah melaksanakan PTM 100%, dimana masih menggunakan sistem shift yang secara teknis separuh siswa masuk pagi dan separuh siswa lagi masuk siang, dimana minggu depan sistem PTM 100% akan dilaksanakan secara full sekaligus. "Artinya semua siswa akan masuk bersamaan dan tidak ada sistem shift lagi,'' imbuhnya. [htn.fen]

Samsul Hadi

Dies Natalis ke-59, Catat Sejarah Perubahan Status dan Peluncuran Virtual Tour Malang, Bhirawa Rapat Terbuka dalam rangka Dies ke-59 digelar Universitas Brawijaya (UB) Malang, secara hybrid di Gedung Samantha Krida dihadiri secara virtual Wakil Presiden, KH Ma'ruf Amin, Rabu (5/1) kemarin. Menurut Rektor UB, Prof Dr Ir Nuhfil Hanani AR MS, rapat terbuka Dies Natalis ke-59 yang digelar secara hybrid merupakan kemajuan. Sebab pada tahun lalu dengan kondisi pandemi yang masih mengkhawatirkan hanya bisa dilakukan secara Daring. Prof Nuhfil menjelaskan, Dies Natalis tahun ini akan dicatat dalam sejarah, karena dimulainya status UB sebagai PTNBH. Dengan status ini, UB otonom dalam semua hal, keuangan, akademik dan bidang lain. Kemudian, hari ini juga dicanangkan visi misi UB setelah menjadi PTNBH menjadi perguruan tinggi kelas dunia. ''Ini merupakan kemajuan dan peristiwa bersejarah,'' tutur Nuhfil. Pada kegiatan ini, juga dilaksanakan peluncuran UB Virtual Tour yang dibuat untuk memudahkan mahasiswa baru mengenal gedung, ruang, dan fasilitas-fasilitas yang ada di UB. UB virtual tour merupakan hasil kerjasama dosen dan mahasiswa Filkom serta dibantu beberapa pihak swasta. Prof Nuhfil menyebut, selama pandemi, semua perkuliahan dilakukan secara daring. Bagi mahasiswa se-

mester awal tentu belum pernah mengenal UB lebih dekat. Makanya dengan fasilitas UB Virtual Tour mereka bisa melihat setiap lokasi yang ada di UB beserta dengan data - data terkait gedung dan ruangan yang ada di lingkungan kampus. Sementara itu, Ketua Panitia Dies Natalis UB ke-59 sekaligus Dekan Fakultas Ilmu Komputer (FILKOM), Prof Wayan Firdaus Mahmudy SSi MT PhD menambahkan, dies natalis ke59, rangkaian kegiatannya harus tetap harus meriah, namun tak mengabaikan Protokol Kesehatan (Prokes). Sehingga berbagai kegiatan olah raga pun dilakukan secara virtual. "Berbagai kegiatan yang sifatnya olah raga kita lakukan secara virtual, seperti lari secara virtual, serta bersepeda secara virtual. Intinya tetap membuat warga bergembira, tetapi tidak melanggar Prokes,,'' pungkasnya. Sedangkan itu, Ketua Pelaksana Rapat Terbuka, Denny Sagita Rusdianto SKom MKom mengatakan, Rapat Terbuka dalam rangka Dies UB kali ini mengangkat tema 'Tangguh dan Kreatif Berkarya di Masa Pandemi Menggapai Reputasi Internasional'. "Harapannya, meskipun kondisinya sempat pandemi dan belum bisa beraktivitas secara optimal, tetapi UB berupaya mencapai reputasi internasional dengan memperbanyak publikasi internasional,'' ujarnya. [mut]

Wabub H Riyadi saat menerima cinderamata dari p

Buka Musda D

Wabup Pesan Pendidikan Karakter, Ilmu Tuban, Bhirawa Wakil Bupati Tuban, H Riyadi SH, membuka Musyawarah Daerah (Musda) V Dewan Pengurus Daerah Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (DPD BKPRMI) Kabupaten Tuban di Hotel Resort Tuban Tropis, Rabu (5/1). Menurut Wabub, prestasi yang telah ditorehkan selama ini diharapkan terus dijaga, bahkan ditingkatkan. Potensi anak hendaknya mendapat pendampingan dapat diwariskan ke angkatan selanjutnya. Berbagai kegiatan maupun kejuaraan perlu untuk dievaluasi sebagai dasar pengembangan. Dievaluasi bersama untuk menjadi lebih baik. Wabup juga menyatakan ikhtiar pembentukan karakter anak yang diupayakan BKPRMI hendaknya terus dikembangkan. Anak menjadi investasi jangka panjang yang perlu diperhatikan. Pendidikan karakter maupun ilmu pengetahuan hendaknya diimbangi dengan bekal ilmu agama. "Tanpa agama, ilmu pengetahuan bisa menjadi salah arah,'' tuturnya. abup mengapresiasi kepedulian

BKPRMI Tuban pada berbagai kegiatan sosial. Ini menunjukkan meski organisasi remaja masjid dan TPQ belum memiliki sumber pendanaan yang jelas namun mampu memberikan sumbangsih yang cukup besar. Wabup asal Desa Maibit Ren-

gel ini menekank jalin silaturahmi wat. Program k dengan program Pemkab Tuban h disinergikan sehi output yang yang Sementara itu

Wapres KH Ma'ruf Amin menghadiri Rapat Dies Natalis ke 59 Universitas Brawijaya secara Virtual Rabu (5/1) kemarin.

GALERI PRESTASI

Lestarikan Budaya, Untag Surabaya Cetuskan Modul Nusantara Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Surabaya menerapkan Modul Nusantara sebagai upaya meningkatkan rasa nasionalisme pada mahasiswa. Salah satunya melalui kegiatan pertukaran budaya dengan tema 'Melestarikan Baju Adat Indonesia'. Kegiatan ini diakui selaras dengan kebijakan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM). Oleh: Diana Rahmatus Sholichah, Kota Surabaya

Diana Rahmatus Sholichah/bhirawa

Ketua Himpunan Ratna Busana Jawa Timur, Nuniek Silalahi menjadi pembicara dalam kegiatan Modul Nusantara, di mana 27 mahasiswa PMM dari lima pulau di berbagai universitas mengenakan pakaian adat masing-masing.

Pertukaran Budaya diikuti 27 mahasiswa Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM) dari lima pulau berbagai universitas di Indonesia yang mengenakan pakaian adat khas daerah masing - masing. Ketua Himpunan Ratna Busana Jawa Timur, Nuniek Silalahi, yang memaparkan Indonesia kaya akan budaya. Menurutnya tiap daerah punya kain khas, yang kadang tidak semua

masyarakat mengenal jenisnya karena cukup banyak sekali. Budayawan ini melanjutkan pakaian adat di Indonesia diciptakan dengan memperhatikan dua hal penting. "Busana diciptakan dengan pertimbangan situasi iklim dan adat istiadat setempat. Misalnya karena Indonesia negara tropis, jadi disesuaikan dengan iklim,'' urainya, Rabu (5/1). Sebagai pelestari busana tra-

disional, Nuniek mengaku, bersyukur karena dalam menciptakan pakaian adat, nenek moyang bangsa Indonesia tak hanya memperhatikan aspek keindahan saja. "Kesopanan dan keamanan dalam berbusana juga dipertimbangkan. Seperti saat memakai jarik ini, tak hanya indah namun juga sopan dan nyaman,'' katanya. Dengan kekayaan Indonesia, Nuniek mengajak para peserta untuk melestarikan budaya, salah satunya dengan mengenakan kain tradisional. Ia mengatakan sebisa mungkin memakai wastra nusantara kain khas nusantara. Koordinator Modul Nusantara Untag Surabaya, Dheny Jatmiko menyebutkan, seluruh peserta PMM wajib mengambil Modul Nusantara yang dalam kegiatan itu men-

gacu pada kebhinekaan, refleksi, kontribusi sosial dan inspirasi. Seluruh peserta diminta untuk mempresentasikan pakaian adat masing - masing. "Tujuannya (mempresentasikan baju adat) supaya membaur dan mengubah cara pandang bahwa perbedaan itu sebagai suatu kekayaan,'' harapnya. Hal senada diungkapkan Eddy Wahyudi, yang merupakan salah satu penanggungjawab kegiatan. Ia berharap megiatan tersebut dapat melestarikan budaya bangsa. Tentunya luaran yang diharapkan adalah untuk menjaga identitas bangsa Indonesia. Harapan kami setelah mahasiswa PMM pulang akan mengenal Indonesia melalui adat istiadat dan menjadi tanggung jawab mereka untuk dilestarikan. [fen]


rawa

AYAAN 6 Januari 2022

& OLAHRAGA

wa Baru PTN 2022 kan dalam dua gelombang di 74 Pusat UTBK PTN. Gelombang 1 pada 17 sampai dengan 23 Mei 2022, dan Gelombang 2 pada 28 Mei hingga 3 Juni 2022. Pada tahun 2022 pelaksanaan UTBK-SBMPTN dilakukan tidak pada bulan puasa. Pengumuman hasil seleksi jalur SBMPTN dijadwalkan pada 23 Juni 2022. Masa unduh sertifikat UTBK pada 25 Juni hingga 31 Juli 2022. Wujud Apresiasi Pemerintah bagi Generasi Muda Berprestasi yang Kurang Mampu. Seperti tahun sebelumnya, dalam PMB 2022 pemerintah juga mem-

Halaman 7

Unusa Kukuhkan Tiga Guru Besar Ber-NIDK Surabaya, Bhirawa Upaya memenuhi nisbah dosen dan mahasiswa serta meningkatkan proses pembelajaran, Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (Unusa) mengukuhkan tiga guru besar berNIDK (Nomor Induk Dosen Khusus). NIDK merupakan nomor induk yang diterbitkan Kementerian untuk dosen yang diangkat perguruan tinggi berdasarkan perjanjian kerja. Tiga guru besar ini Prof Dr Suprapto Ma`at MS Apt, Guru Besar Bidang Patologi Klinik pada Fakultas Kesehatan; Prof Dr Drs H Muslimin Ibrahim MPd, Guru Besar Bidang Pendidikan Biologi pada Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan; dan Prof Dr Siti Maghfirotun Amin MPd, Guru Besar Bidang Pendidikan Matematika juga pada Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Pengukuhan ini, kata Rektor Unusa, Prof Achmad Jazidie, merupakan kado awal tahun 2022. Kini Unusa memiliki empat guru besar tetap. Satu guru besar ber-NIDN dan tiga guru besar berNIDK. "Pengukuhan beliau - beliau untuk meningkatkan kualitas pembelajaran sekaligus untuk mempersiapkan reakreditasi beberapa Program Studi (Prodi) yang direncanakan pada tahun 2022,'' kata Rektor.

berikan bantuan pendidikan bagi siswa dari keluarga kurang mampu secara ekonomi melalui KIP Kuliah. Untuk itu, siswa harus mengajukan bantuan biaya pendidikan skema KIP Kuliah terlebih dahulu. Informasi detail dapat dilihat pada website Pusat Layanan Pembiayaan Pendidikan di https: // puslapdik.kemdikbud.go.id. Informasi resmi tentang SNMPTN dan UTBK-SBMPTN 2022 dapat dilihat melalui laman http:// www.ltmpt.ac.id. Layanan Call Center pada nomor 0804 1 450 450 dan Help Desk melalui https:// halo.ltmpt.ac.id. [ina.fen]

Maat tercatat sebagai penemu obat STIMUNO yang bermanfaat untuk meningkatkan sistem imun tubuh dan PSIDII bermanfaat untuk mempercepat peningkatan jumlah trombosit pada pasien demam berdarah dengue. Sebagai seorang penemu ia tercatat sebagai pemilik pabrik obat Tradimun (Stimuno) dan Pemilik Industri Obat Tradisional Tradimun Mitra Sejahtera. "Prof Maat dikukuhkan sebagai Guru Besar Bidang Patologi Klinik pada Fakultas Kesehatan Unusa. Setelah memasuki usia pensiun di FK Unair. Kini beliau memilih Unusa tempat berlabuh dan mengabdikan ilmu yang telah digelutinya selama ini. Di Unusa Prof Maat tercatat sebagai guru besar kedua di Unusa,'' ungkapnya. Sementara dua guru besar lainnya, yakni Prof Muslimin dan Prof Amin juga guru besar yang telah memasuki usia pensiun di Universitas Negeri Surabaya (Unesa) dan juga memilih bergabung ke Unusa. "Prof Amin dikukuhkan kembali menjadi Guru Besar Bidang Pendidikan Matematika pada Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan dan Prof Muslimin dikukuhkan menjadi Guru Besar Bidang Pendidikan Biologi juga pada Fakultas Keguruan dan Ilmu PenRektor Unusa, Prof Jazidie bersama tiga guru besar Unusa yang akan dikukuhkan hari ini, (6/1). didikan,'' tandasnya. [ina.fen] Jazidie berharap, pengukuhan tiga guru besar ini akan mebawa atmosfer akademik lebih baik lagi bagi Unusa dalam menapaki tahun 2022. Pengukuhan ini diharapkan dapat berdampak pada penilaian, pemeringkatan, dan juga reputasi Unusa, baik di level nasional maupun internasional. Pengukuhan akan dilaksanakan hari ini (6/ 1) di Auditorium Lantai 9 Tower Un-

usa Kampus B Jemursari, Surabaya, secara hybrid. Untuk tamu dan keluarga yang hadir secara luring diwajibkan tes swab dan menerapkan protokol kesehatan ketat. Sementara daring disiarkan lewat kanal YouTube Unusa dan aplikasi Zoom. Siapa saja sosok dan latar belakang ketiga guru besar Unusa yang dikukuhkan? Prof Jazidie menuturkan, Prof

Galery Raos Jadi Tempat Konsultasi Mahasiswa Seni Rupa Kota Batu, Bhirawa Sebanyak 32 lukisan ikut dalam ajang pameran Galery Raos Kota Batu hingga 9 Januari mendatang. Pameran ini langsung 'diserbu' banyak pecinta seni setelah Kota Batu sempat vakum dari giat pameran. Galery Raos juga menjadi tujuan para mahasiswa seni rupa yang ingin bertemu dan berkonsultasi seni dengan para seniornya.

Setelah lama mengalami kefakuman maka dalam pameran perdana di tahun 2022 ini, pihak penyelenggara memberi tema pemaran 'Time Out'. Artinya, waktunya istirahat untuk mengevaluasi apa yang dilakukan saat ini. "Time out adalah spirit untuk berhenti sejenak mengevaluasi karya agar ke depan lebih baik lagi,'' ujar Ketua Panitia Pameran,

Para pengunjung nampak menikmati lukisan dalam pameran Time Out yang digelar di Galeri Raos.

Rokhim, Rabu (5/1). Rokhim menjelaskan, dalam pameran ini selain menampilkan karya lukis, namun ada beberapa perupa yang membuat karya seni rupa lain. Suasana yang lebih terbuka membuat pameran ini menjadi tujuan dan tempat bagi para mahasiswa seni sebagai tempat berkonsultasi seni. Di antaranya adalah Osyada Ramadhana dan Viko, mahasiswa seni dari Universitas Brawijaya Malang, Mereka mengaku senang mendatangi pameran ini karena seniman muda dan seniman senior bertemu dan mendapatkan ruangan yang sama. ''Di sini suasananya sangat terbuka dan komunikatif antara junior dengan seniornya,'' ujar Oca, panggilan akrab Osyada Ramadhana, Rabu (5/1). Iapun juga menemukan banyak lukisan yang bagus dan menarik serta sesuai dengan gaya lukisan yang biasa ia buat. Lebih dari itu, suasana ruang pameran Galery Raos sangat nyaman dan mencip-

takan iklim yang baik untuk berkesenian dan juga berkonsultasi seni. "Saya paling suka melihat lukisan Djoeari Soebardja yang berjudul berusaha tumbuh itu, pilihan warnanya pas,'' tambah Oca. Pameran seni rupa bertajuk Time Out yang digelar di Galery Raos, menjadi viral di media sosial. Karena kali ini pengunjungnya kebanyakan anak muda, begitu masuk ke ruangan pameran langsung tergelitik bikin konten. Adalah Yasmin, seorang mahasiswi sebuah perguruan tinggi di Kota Malang, langsung membuat konten tiktok berlatar belakang deretan lukisan yang dipajang di ruang pamer. Yasmin hanya salah satu pengunjung yang membuat konten di instagramnya. Masih banyak anak muda lain yang membuat konten sama. Tak heran dalam beberapa hari Pameran Seni Rupa ini digelar, kurang lebih sudah seribu pengunjung datang ke lokasi pameran. [nas.fen]

Universitas Jember Gelar KKN Kolaboratif Peduli Semeru khoirul huda/bhirawa

pengurus BKPRMI juga saat memberikan sambutan.

DPD BKPRMI

u Pengetahuan dan Agama Harus Imbang

kan sinergitas dan dapat terus dirakegiatan selaras m pembangunan hendaknya dapat ingga didapatkan g lebih optimal. u, Ketua BKPRMI

Tuban periode 2016-2021, Subhan menyebutkan, pihaknya intens menjalin komunikasi dengan Pemkab Tuban. BKPRMI Tuban juga mendukung pendidikan karakter manusia, peningkatan kualitas SDM, dan syiar agama pada berbagai program kegiatan yang

disusun. Dibawah kepemimpinannya, lanjut Subhan, BKPRMI Tuban berupaya menguatkan kelembagaan maupun kadernya. Peningkatan karakter anak menjadi fokus utama pada program BKPRMI. Salah satunya mampu mengantarkan Khafilah Kabupaten Tuban menjadi juara kedua pada Festival Anak Soleh Indonesia tingkat Jatim ke-11 tahun lalu. "Mampu mengirim sejumlah santri untuk menjadi khafilah jatim pada FASI Nasional di Palembang pada bulan Maret mendatang,'' jelasnya. Tidak hanya itu, BKPRMI juga menjalankan kegiatan sosial seperti galang dana bagi masyarakat terdampak erupsi Semeru. Hasil penggalangan dana itu terkumpul kurang lebih Rp500 juta dari santri dan para ustadz - ustazah se Kabupaten Tuban. Turut hadir Ketua DPRD Kabupaten Tuban HM Miyadi SAg MM, Kepala Kantor Kemenag Tuban, Drs Sahid MM, dan jajaran pengurus BKPRMI Kabupaten Tuban. [hud.fen]

Jember, Bhirawa Sebanyak 376 mahasiswa Universitas Jember ikuti Program Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang difokuskan membantu warga yang terdampak Awan Panas Guguran (APG) Gunung Semeru Lumajang. Mereka dilepas Rektor Universitas Jember, Iwan Taruna di Gedung Auditorium Universitas Jember, Rabu (5/1) kemarin. KKN periode I tahun akademik 2021/2022 ini diberi nama KKN Kolaboratif Peduli Semeru. Sekitar 376 mahasiswa dari berbagai fakultas

ini didampingi 15 Dosen Pembimbing Lapangan (DPL). Mahasiswa Universitas Jember akan bergabung dengan koleganya dari PTN lain di Jawa Timur dalam rangka bahu membahu membantu warga Lumajang, khususnya di Kecamatan Candipuro. Dalam arahannya, Rektor Universitas Jember, Iwan Taruna, meminta mahasiswa peserta KKN Kolaboratif Peduli Semeru benar - benar memanfaatkan kesempatan membantu korban APG gunung Semeru, dengan berbagai tema yang sudah diten-

tukan Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M). Pasalnya kesempatan KKN kali ini KKN yang spesial, dalam artian mahasiswa akan fokus membantu warga di 15 dusun dan desa di Kecamatan Candipuro. "Saya berharap mahasiswa dapat mengerahkan kemampuan terbaiknya untuk membantu warga, manfaatkan kesempatan ini untuk menumbuhkan kepekaan sosial dengan terjun langsung membantu mereka yang tengah ditimpa bencana alam,'' pesan Rektor.

Vaksinasi Anak Usia 6 Hingga 11 Tahun di Jombang Capai 42 Persen Jombang, Bhirawa Perkembangan vaksin Covid 19 bagi anak usia 6 hingga 11 tahun di Kabupaten Jombang per tanggal 4 Januari, pukul 18.30 WIB mencapai 42,1% dari target total sebanyak 121.096 anak. Kini, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jombang melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Jombang terus menggelar vaksin anak ini. Menurut Kepala Bidang (Kabid) Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinkes Kabupaten Jombang, Haryo Purwono, pada pelaksanaan vaksinasi ini memang ada beberapa kendala, namun pihaknya telah bisa mengatasinya. "Kemarin ada Kipi dan sebagainya, tapi kita sudah bisa 'handle' dan atasi, untuk itu kami berpesan kepada orang tua khususnya di Jom-

bang, jangan khawatir, jangan takut anaknya divaksinasi, karena kita tahu vaksin ini sudah ada penelitian dari BPOM. Vaksin ini juga sudah direkomendasi untuk anak usia 6 sampai 11 tahun, vaksinnya aman dan halal,'' ungkap Haryo. Sebelumnya telah dilakukan skrinning yang ketat. Meski begitu, pihaknya juga meminta keterbukaan dari masing - masing orang tua agar menyampaikan riwayat penyakit yang pernah diderita anaknya. ''Jangan sungkan. Ini menentukan lanjut vaksin atau tidak. Karena kalau memang dalam skrinning ditemukan penyakit penyerta yang diderita anak, meski sudah lama tetap ditunda, dan tidak akan memaksakan untuk vaksinasi pada anak,'' bebernya.

Harto menjelaskan, adanya kendala-kendala selama pelaksanaan vaksinasi Covid-19 bagi anak selama ini bakal menjadi bahan kajian untuk evaluasi kegiatan vaksinasi ke depan. Untuk mengatasi adanya

akan diselenggarakan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Timur (Jatim) 2022 yang diselenggaran di Kabupaten Jember. Agar para atlet yang bertanding bisa maksimal karena sudah terlindungi BPJS Ketenagakerjaan. "Maka ketika terjadi insiden saat

bertanding mereka sudah tercover asuransi, biaya perawatan semua ditanggung BPJS. Bahkan ketika terjadi hal yang buruk, misalnya meninggal dunia juga mendapatkan pertanggungan sebesar Rp42 juta. Ini salah satu upaya KONI Kabupaten Malang

cahyono/bhirawa

Ketua KONI Kab Malang, H Rosydin (nomor dua dari kiri) bersama Kepala BPJS Kenagakerjaan Cabang Malang, Imam Santoso (nomor dua dari kanan).

traumatik di masyarakat tentang vaksin anak ini, pihaknya juga melakukan kerjasama dengan para tokoh agama maupun tenaga pendidik untuk memberikan sosialisasi kalau vaksinasi ini aman. [rif.fen]

Vaksinasi Covid 19 bagi anak usia 6 hingga 11 tahun di salah satu sekolah di Kabupaten Jombang.

Atlet KONI Kabupaten Malang Terlindungi BPJS Ketenagakerjaan Kab Malang, Bhirawa Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Malang memperhatikan keselamatan pada para atlet. KONI bekerjasama dengan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan, sebab para atlet rentan terjadi insinden, baik saat latihan maupun ketika kegiatan event kejuarahan. Menurut Ketua KONI Kabupaten Malang, H Rosydin, Rabu (5/1), pihaknya bekerjasama dengan BPJS Ketenagakerjaan untuk memberikan jaminan asuransi kecelakaan kepada atlet KONI Kabupaten Malang. Sebab atlet yang masuk di 54 Cabang Olah Raga (Cabor) rentan mengalami insiden, tidak hanya saat bertanding di berbagai event olahraga, namun juga saat berlatih. Tak hanya atlet jaminan asuransi kecelakaan juga diberikan kepada para pelatih, official dan pengurus akan didaftarkan sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan. Apalagi, lanjut H Rosydin, tahun ini

Iwan Taruna juga meminta mahasiswanya dapat berkoordinasi dan bersinergi dengan berbagai pihak di lokasi bencana, seperti pemerintah setempat, relawan, TNI serta Polri. Apalagi dalam kegiatan KKN Kolaboratif Peduli Semeru kali ini Universitas Jember menjadi koordinator kegiatan KKN yang melibatkan Universitas Airlangga, Universitas Pembangunan Nasional Veteran Surabaya, Insitut Teknologi Sepuluh November, dan Universitas Negeri Surabaya. [efi.fen]

untuk memberikan jaminan perlindungan diri bagi para atlet, agar jika mengalami cidera atau kecelakaan dalam berlatih atau dalam pertandingan,semua sudah tercover BPJS Ketanagakerjaan,'' ujar Rosydin. H Rosydin menjelaskan, dengan adanya jaminan ini diharapkan atlet Kabupaten Malang bisa lebih merasa nyaman dan fokus untuk berlatih. Sehingga ketika para atlet nyaman saat berlatih dan bertanding, tentunya mereka akan lebih semangat untuk bisa menjadi juara. Atlet KONI Kabupaten Malang jumlahnya kini mencapai 500 orang yang tersebar di 54 Cabor, jumlah itu belum termasuk pelatih dan manager. "Semua atlet rawan terjadinya insiden, yang tidak hanya saat bertanding saja, tapi juga saat berlatih, terutama pada atlet beladiri, maka dengan adanya BPJS Kenagakerjaan, para atlet terlindungi dari sisi pembiayaan saat terjadi kecelakaan,'' papar Rosydin, yang juga mantan penjaga gawang Arema. [cyn.fen]

GELANGGANG

Wahid Bersedia Pimpin Kembali ISSI Jatim Surabaya, Bhirawa Kepemimpinan Wahid Wahyudi, sebagai Ketua Umum ISSI Jatim segera berakhir. Tetapi berbagai daerah, sudah memintanya untuk kembali memimpin induk olahraga balap sepeda itu, masa bhakti 2022 - 2026. Rilis dari Humas ISSI Jatim menyebutkan, Wahid bersedia menandatangani form kesediaan dicalonkan ketua umum ISSI Jatim di gedung negara Grahadi Surabaya, Selasa (4/1) siang. "Saya bersedia menandatangani," kata Wahid, saat disodorkan surat kesediaan. Wahid yang juga menjabat sebagai Kepala Dinas Pendidikan Jatim itu juga mewanti-wanti dirinya siap kembali memimpin ISSI Jatim jika semua itu diperbolehkan oleh aturan yang ada. Sekretaris Umum ISSI Jatim, Surtiyono mengatakan permohonan kesediaan ini merupakan amanat dari pengurus kota dan kabupaten, agar Wahid Wahyudi tetap memimpin ISSI Jatim. Menurutnya, ISSI Jatim menorehkan prestasi juara umum ditunjukkan dalam Kejurnas 2021. Selain menggerakkan kembali Kejuaraan Provinsi. Musyawarah Provinsi (Musprov) akan digelar Februari mendatang di Surabaya,dengan diikuti sekitar 34 pengcab. [wwn.fen]


JATIM MEMBANGUN

Kamis Pahing, 6 Januari 2022

Halaman 8

SPPT PBB-P2 2022

Bupati Minta Teruskan Edukasi Masyarakat Pembayaran Online Lamongan,Bhirawa Bupati Lamongan Yuhronur Efendi memulai proses baru dengan penekanan tombol cetak SPPT (Surat Pemberitahuan Pajak Terutang) sebagai tanda dimulainya pembayaran PBB-P2 (Pajak Bumi Bangunan Pedesaan dan Perkotaan). SPPT tersebut berfungsi sebagai surat ketetapan pajak daerah yang memberikan informasi kepada wajib pajak terkait berapa nilai wajib pajak PBB-P2 yang harus dibayarkan. “Lamongan memiliki potensi dan peluang dalam pembayaran pajak PBB-P2, ini juga berseiringan dengan PTSL di BPN, terkait sertifikat masal.Pembayaran pajak PBB ini saat ini sudah menjadi kebutuhan masyarakat, legalitas formal atas bumi dan bangunan yang dimiliki,” terang Bupati Yuhronur Efendi,Rabu (5/1). Pak Yes juga sapaan akrabnya men-

yampaikan terkait kemudahan-kemudahan pembayaran di era yang serba digital.Beberapa bank seperti Bank Jatim, BNI, maupun Mandiri juga turut menfasilitasi kemudahan pembangunan pajak secara online.Sehingga kemudahan pembayaran pajak oleh masyarakat dapat dilakukan kapan saja melalui aplikasi dan dimana saja melalui retail modern. “Di era digitalisasi, sekarang lebih mudah dengan cara-cara pembayaran, mempercepat pembayaran, bank juga sudah membantu menfasilitasi melalui aplikasi.Saya harap untuk disosialisasikan kepada

masyarakat, diedukasi terkait pembayaran online ini. Apalagi Lamongan masuk dalam 100 kabupaten di Smart City Indonesia, rangking 13. Artinya kehidupan masyarakat sudah dibantu dengan teknologi informasi,” tambahnya. Selain itu, dilaporkan Kepala Bapenda (Badan Pendapatan Daerah) Ahmad Farikh bahwa jumlah SPPT PBB-P2 yang akan dicetak pada tahun ini sebesar 822.743 lembar dengan total pajak 44,4 milyar rupiah, meningkat jika dibandingkan tahun 2021 sebanyak 820.120 lembar dengan total 44,1 milyar rupiah. “Realisasi capaian PBB tahun 2021 sebesar 98,14 persen. Untuk PAD yang ditargetkan pencapaiannya dari Pak Bupati minimal 95 persen pada tahun 2021, dari angka perolehan PAD pada tahun 2020 yang baru mencapai 91,5 persen, Alhamdulillah se-

cara umum dapat memperoleh pencapaian PAD sebesar 97,6 persen di tahun 2021, melebihi target yang diharapkan,” lapor Ahmad Farikh. Ditambahkannya, dari capaian 97,6 persen tersebut terdapat beberapa pajak dengan capaian di atas 100 persen, yakni pajak hotel, reklame, ABT (Air Bawah Tanah), PPJ (Pajak Penerangan Jalan), PBB (Pajak Bumi dan Bangunan), dan BPHTB (Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan). Pajak merupakan kontribusi wajib yang harus dibayarkan oleh orang pribadi maupun badan kepada pemerintah. Namun, saat ini pajak bukan hanya sekedar kewajiban tapi juga merupakan kebutuhan masyarakat, seperti halnya PBB (Pajak Bumi Bangunan) yang merupakan bentuk legalitas formal atas bumi dan bangunan yang dimiliki.[Aha,Yit.gat]

Alimun Hakim/Bhirawa

Pelayanan publik soal pembayaran pajak dengan sistim online diedukasikan ke masyarakat.

KELANA JATIM

Pemkot Madiun Minta Bimbingan BI, Segera Gelar Festival Pecel Porang Kota Madiun, Bhirawa Memasuki tahun anggaran 2022 Pemerintah Kota Madiun semakin fokus untuk mengegas perekonomian masyarakat. Salah satunya dengan menyelenggarakan berbagai kegiatan yang mendatangkan banyak wisatawan. Namun, tetap dengan menerapkan protokol kesehatan. Salah satu program yang digagas Wali Kota Madiun Maidi di 2022 adalah Festival Pecel Porang. Melalui kegiatan ini, Wali kota ingin memasarkan Pecel Kota Madiun agar lebih dikenal luas. Selain itu juga mengawinkannya dengan Porang sebagai produk pengganti beras yang kini tengah naik daun. “Tempatnya sedang kami siapkan. Rencananya di depan Bakorwil. Insya Allah Maret sudah rampung pembangunannya dan bisa digunakan,”kata Wali Kota Maidi saat diwawancarai setelah audiensi dengan Bank Indonesia (BI) Kediri di Ngrowo Bening Kota Madiun, Rabu (5/1). Untuk menyempurnakan kegiatan tersebut, Pemkot Madiun juga berkonsultasi dengan BI. Dengan begitu, diharapkan kegiatan yang terlaksana nantinya bisa lebih maksimal. Serta, mampu meningkatkan daya tarik wisata Kota Madiun terhadap daerah lainnya. Sementara itu, Kepala Perwakilan Kantor BI Kediri Sofwan Kurnia mengapresiasi langkah Wali Kota Maidi dalam menggenjot perekonomian di Kota Madiun. “Saya harap program yang dirintis Bapak Wali Kota ini tidak berlangsung sekali saja. Tapi bisa menjadi agenda rutin sehingga meningkatkan daya tarik wisata di Kota Madiun,” ujarnya. Tak hanya itu, Sofwan juga memuji upaya Pemkot Madiun untuk mengajak UMKM beralih ke dunia digital. Apalagi di tengah pandemi Covid-19 ini membatasi orang untuk bertemu. Sehingga, digitalisasi menjadi penting untuk pemasaran hingga transaksi atau pembayaran. “Ini langkah yang baik diterapkan Pemkot Madiun. Ke depannya BI akan terus mendukung dan berupaya agar pemulihan ekonomi ini bisa semakin maksimal,” tandas Sofwan Kurnia.[dar.gat]

Kabupaten Bangkalan Ingin Punya Mal Pelayanan Publik Seperti di Sidoarjo Sidoarjo, Bhirawa Sekda Bangkalan, Taufan Zairinsjah, mengatakan ingin mempunyai fasiltas mal pelayanan publik (MPP) seperti yang ada di Kab Sidoarjo. Harapannya, supaya pelayanan publik untuk warga masyarakat di Kab Bangkalan bisa lebih baik lagi. “Kita mengakui MPP yang di Kab Sidoarjo ini lebih maju selangkah dari kita. Maka kita datang untuk menimba ilmu dari para pengelolanya,” komentar Taufan, ditemui bersama Kepala OPD terkait di Pemkab Bangkalan, saat berkunjung ke MPP Sidoarjo, Rabu (5/1) kemarin. Dikatakannya, keberadaan MPP di Kab Bangkalan sudah ada, namun masih belum diresmikan. Ada sejumlah evaluasi dari KemenPAN RB untuk penyempurnaan sistem pengelolaannya. Harapannya, pada tahun 2022 ini, fasilitas pelayanan di kabupaten tersebut bisa segera beroperasi. Sekda Kab Sidoarjo, Ahmad Zaini, yang menerima kunjungan para pejabat dari pulau garam ini menyatakan sangat welcome, agar bisa berbagi hal yang positip. MPP Sidoarjo yang berada di kawasan jalan lingkar timur Sidoarjo itu, kata Zaini, diresmikan oleh MenPANRB, Safrudin, pada 29 Januari 2019 lalu. Di MPP Sidoarjo, juga ditunjang dengan sarana internet untuk memperlancar pelayanan kepada pengunjung. Dari data yang miliki, pada tahun 2019, jumlah kunjungan pelayanan mencapai 160.000, tahun 2020 sebesar 16.000 dan tahun 2021 sebesar 6.000 an. Dua tahun itu terjadi penurunan kunjungan, karena terjadi pandemi covid-19. Meski demikian, pelayanan tidak berhenti dan tetap jalan, dengan menggunakan cara-cara virtual. Zaini berpendapat keberadaan pelayanan di MPP Sidoarjo, juga terus dilakukan perbaikan untuk penyempurnaan. Baik sarananya maupun sistimnya.[kus.gat]

cahyono/Bhirawa

Wakil Bupati Malang H Didik Gatot Subroto (nomor dua dari kiri) saat meluncurkan Program Gerakan Usaha Singo Metal dan Program Aplikasi Bisniso, di salah hotel di wilayah Kec Klojen, Kota Malang

Kembangkan Produk UKM, Pemkab Malang Luncurkan Gerakan Usaha Singo Metal Kab Malang, Bhirawa Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) di wilayah Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang, telah memiliki terobosan baru untuk pengembangan produk Usaha Kecil Menengah (UKM) dengan membuat Program Gerakan Usaha Singo Metal atau Singosari Melaju Digital dan Program Aplikasi Bisniso. Program tersebut merupakan hasil kerjasama antara BUMDes bersama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang dan Kemeterian Komunikasi dan Informartika (Kemkominfo). Wakil Bupati Malang H Didik Gatot Subroto, Rabu (5/1), usai meluncurkan Gerakan Usaha Singo Metal atau Singosari Melaju Digital, serta Peluncuran Perdana Program Aplikasi Bisniso untuk UKM Singosari, menyampaikan, bahwa dirinya telah memberikan apresiasi dan menyambut baik kepada BUMDes di wilayah Kecama-

tan Singosari, yang mana telah inovatif dalam membuat terobosan baru dalam Program Gerakan Usaha Singo Metal atau Singosari Melaju Digital dan Program Aplikasi Bisniso. Program yang dimiliki BUMDes tersebut, lanjut dia, hal itu dalam rangka pengembangan pemasaran produk UKM, khususnya yang ada di wilayah Kecamatan Singosari. Hal ini tentunya merupakan langkah strategis yang patut diapresiasi, dan mudah-mudahan dapat menjadi inspirasi bagi yang lain untuk tetap semangat dalam mengembangkan UKM. “Sebelum meluncurkan program tersebut, terlebih dahulu ada pelatihan digital marketing bersama Kemkominfo. Program itu sangat membaggakan, karena akan lebih mempermudah untuk memasarkan produk UKM yang dikelola BUMDes,” paparnya. Untuk dapat menangkap peluang yang ada, kata Didik, maka tantangan yang dihadapi dunia usaha dan

UKM saat ini, tidak hanya sekadar bagaimana mengubah cara berbisnis dengan memanfaatkan perkembangan teknologi informasi semata. Namun, juga menyangkut persoalan mindset dan juga perubahan iklim bisnis, yang bergerak begitu dinamis, sehingga perlu disiasati dengan cara-cara baru yang lebih responsif. Karena untuk dapat mewujudkan pertumbuhan dan ketahanan ekonomi, harus ada peningkatan peran UKM, serta harus dapat dimaksimalkan di era modern seperti sekarang ini yang serba digital. “Transaksi jual beli model konvensional, akan perlahan-lahan mulai ditinggalkan, dan beralih pada platform seperti eCommerce, Aplikasi Retail Online, Marketplace, maupun aplikasi bisnis lain yang berbasis teknologi digital,” terangnya. Tentunya, kata Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDIP Kabupaten Malang ini, hal ini seakan menjadi suatu

keniscayaan yang perlu diperhatikan pula oleh para pelaku UKM, agar keberlangsungan usaha juga dapat terjaga. Sehingga dirinya berharap adanya dukungan dan inisiatif para pelaku UKM di Kabupaten Malang, dan segala upaya yang kita lakukan ini nantinya dapat membuahkan hasil, dan UKM di Kabupaten Malang semakin sukses dan berdaya saing. Dan Pemerintah Pemkab Malang juga akan terus berupaya untuk mendorong optimalisasi peran UKM. “Yang jelas harus ada peningkatan kapasitas agar lebih produktif dan inovatif, memfasilitasi perluasan akses UKM baik pada Marketplace, industri, dan lembaga keuangan. Serta melakukan pendampingan, pelatihan, maupun pemberdayaan kepada pelaku UKM secara kontinyu dan konsisten,” tandas Didik, yang juga pernah menjabat sebagai Ketua DPRD Kabupaten Malang.[cyn.gat]

Pengusaha HIPMI Harus Pandai Menangkap Peluang Bisnis Trenggalek,Bhirawa Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin tantang para pengusaha HIPMI untuk bisa menangkap peluang investasi di daerahnya. Hal itu ditukan agar para pengusaha lokal inilah yang bisa merasakan duluan kesuksesan dari peluang bisnis yang ada, sebelum dinikmati investor dari luar. Bupati Arifin dengan lantang menantang para pengusaha muda Trenggalek itu saat menjadi narasumber dalam re-

krutmen dan diklat cabang Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Trenggalek, Rabu (5/1). Menurutnya Trenggalek akan menjadi salah satu poros ekonomi, karena dalam radius kurang dari 100 km terdapat bandara terbesar di Jawa Timur (Bandara Kediri). “Tentunya keberadaan bandara ini memberikan peluang bisnis, investasi dan kunjungan wisata bagi Trenggalek. Apalagi akan ada exit tol yang berada semakin

dekat dengan Trenggalek,” ungkapnya di sela kegiatan itu. Dengan bandara ini, lanjut mantan pengusaha peralatan rumah tangga itu, “kunjungan wisata pantai di Trenggalek semakin dekat lagi. Kalau semula harus turun di Surabaya dan menempuh perjalanan darat yang lumayan jauh untuk bisa bermain-main di bibir Pantai Teluk Prigi, sekarang akan semakin dekat dengan adanya bandara di Kediri. Belum lagi JLS ruas Treng-

galek-Tulungagung yang tengah dibangun dan akan selesai akhir tahun ini,” terangnya. Tidak perlu susah susah beli tanah, pemerintah punya tanah, perhutani punya tanah dan desa juga punya tanah. Dan tanah-tanah ini tinggal dikerjasamakan, inbuhnya. Bupati berjanji akan merekap peluang investasi itu dan menawarkan kepada para pengusaha muda Trenggalek tersebut.[wek.gat]

Terlaksana Jabat Kades, Ely Suryani Hibahkan Mobil untuk Operasional Desa Mojokerto, Bhirawa. Ada yang menarik dari pernyataan Nur Ely Suryani usai dilantik menjadi Kades Desa Brangkal. Kecamatan Sooko. Kabupaten Mojokerto, Rabu (5/1).

Tampak dalam foto Kades terpilih Nur Ely saat memberikan sambutannya.

Lantaran Nur Ely warga Desa Brangkal Kecamatan Sooko ini ternyata sudah 5 tahun mendambahkan menjadi seorang kepala desa, perempuan ini mengibahkan satu unit mobilnya untuk operasional desanya . “Karena sekarang keinginan saya sudah tercapai menjadi Kades. Maka, mobil pribadi saya akan saya iklaskan untuk digunakan seluruh

warga sebagai mobil siaga desa. Dan, sekarang ini tujuan kita satu, yakni membangun desa yang baik, membangun desa yang maju,’ ujarnya saat sambutan pelantikan. Pada kesempatan itu Nur Ely juga menegaskan agar semua pihak di desanya rukun, hingga akan lebih mudah membuat Desa Brangkal Firal. Yakni Desa Brangkal yang friendly,

indah, religius, aman dan luhur. “Puji syukur alhamdulilah. Karena keinginan saya 5 tahun yang lalu untuk menjadi Kepala Desa Brangkal tercapai hari ini. Saya berjanji akan memberikan yang terbaik untuk warga Desa Brangkal,’ ungkapnya. Terkait hibah mobilnya untuk operasional desa, nur Ely menegaskan mobil pribadinya diikhlaskan untuk semua Warga Desa Brangkal digunakan sebagai mobil siaga desa. Sementara itu , Camat Sooko Masluchman dalam arahannya berharap agar Kades Brangkal yang baru

dilantik punya jiwa wirausaha. Desa harus berdaya, harus bisa menggali potensi desanya. Bangun komunikasi antar perangkat desa agar Pemerintah Desa Brangkal, lembaga Desa Brangkal dan masyarakat Desa Brangkal bisa saling bersinergi. “Untuk perangkat desa segera menyesuaikan tugas pokok dan fungsinya. Karena pasti nanti ada evaluasi dari Bu Kades. Maju tidaknya Desa Brangkal tergantung leadership dari Bu Kades, silahkan dibuktikan saat mulai bekerja nanti,” ungkap Camat Sooko Masluchman[min.gat]


JATIM MEMBANGUN

Kamis Pahing, 6 Januari 2022

Halaman 9

Setahun, 114 Korban Meninggal Dunia Akibat Laka Lantas Situbondo, Bhirawa Selama setahun 2021 kemarin, di Kabupaten Situbondo sedikitnya ada 114 korban meninggal dunia akibat kejadian kecelakaan lalu lintas (laka lantas), terutama di jalan raya pantura Situbondo. Angka ini terbilang menurun jika dibandingkan dengan angka laka lantas yang terjadi pada tahun 2020 lalu yang tembus hingga 122 orang meninggal dunia. Dari data yang berhasil dihimpun menyebutkan, selama 2021, jumlah kecelakaan lalulintas meningkat dibandingkan 2020. Pada 2020 ada 252 kasus kecelakaan lalulintas. Sedangkan tahun 2021 naik menjadi 259 kasus. Angka ini meliputi semua kasus kecelakaan lalu lintas, baik yang meninggal dunia, luka berat maupun yang mengalami luka ringan. Sementara kerugian materi akibat kecelakaan lalulintas tembus hingga Rp 560 juta. Menurut Waka Polres Situbondo, Kompol Pujiarto, ada peningkatan 43 kasus kecelakaan pada tahun 2021 dan peningkatan kejadian laka lantas ini akan menjadi bahan evaluasi. Meski begitu, sambung mantan Kasat Intel Polres Situbondo, jumlah korban meninggal dunia mengalami penurunan jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya. “Sedangkan jumlah kerugian materi juga meningkat karena jumlah kasus yang terjadi juga mengalami peningkatan,” papar Pujiarto. Masih kata Pujiarto, kasus kecela-

kaan akan menjadi atensi jajaran Polres Situbondo. Ini karena korban meninggal dan luka berat memang menurun, namun jumlah korban luka ringan meningkat karena jumlah kasus kecelakaan yang juga meningkat. Selain itu, imbuh Pujiarto, Polres Situbondo juga mengungkap kasus angka kriminalitas selama 2021. “Ya ada 421 kasus kriminalitas selama 2021. Jumlah tersebut turun dibandingkan tahun sebelumnya yang mencapai 459 kasus,” ungkap Pujiarto. Sementara itu selama 2021 kasus kriminal tertinggi menimpa kasus pencurian dengan pemberatan (curat) yang tembus angka 46 kasus. Sedangkan kasus penganiayaan berat sebanyak 34 kasus, kasus pencurian sepeda motor sebanyak 23 kasus serta kasus narkoba sebanyak 31 kasus. “Ya, secara keseluruhan kasus yang terjadi pada tahun 2021 ada penurunan sekitar 9,02 persen jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Untuk jumlah tersangka selama setahun 2021 sebanyak 128 orang,” pungkas Pujiarto. [awi.gat]

KELANA JATIM

Paspor Disita Sponsor CPMI Melapor Ke Polda Metro Jaya Jakarta, Bhirawa. Sebanyak 59 Calon Pekerja Migran Indonesia (CPMI) nonprosedural (illegal), melaporkan Sponsor ZB yang telah menyita Paspor mereka. Didampingi petugas dari Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker), para CPMI itu melaporkan dugaan Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polda Metro Jaya, Selasa (4/1). Dirjen Pengawasan Ketenagakerjaan dan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (Binwasnaker dan K3) Kemnaker, Haiyani Rumondang menyatakan; Pelajaran ini sebagai langkah koordinasi Pengawas Ketenagakerjan dengan institusi Polri. Mengingat proses penempatan para CPMI tersebut, dilakukan oleh pemberi kerja Perseorangan (rumah tangga). Bukan oleh Perusahaan Penempatan PMI (P3MI), yang telah memperoleh izin dari pemerintah. “Pendampingan pelajaran ini, sebagai bukti keseriusan Kemnaker, dalam menangani CPMI nonprosedural,” ungkap Haiyani. Dirjen menduga, Sponsor ZB telah melanggar pasal 130 UU nomor 6 tahun 2011 tentang Keimigrasian. Yang berbunyi “Setiap orang yng dengan sengaja dan melawan hukum menguasai dokumen perjalanan atau dokumen Keimigrasian lainnya, milik orang lain, dipidana dengan pidana penjara, paling lama 2 tahun. Dan/atau pidana denda paling banyak Rp200 juta. “ ZB juga diduga telah melanggar pasal 10 UU nomor 21tahun 2007 tentang TPPO. Dengan ancaman pidana penjara 3-15 tahun dan denda Rp120 juta/ Rp 600 juta bagi setiap orang yang membantu. Atau melakukan percobaan untuk melakukn TPPO,” papar Dirjen [ira.gat]

Waka Polres Situbondo Kompol Pujiarto saat memaparkan angka korban meninggal dunia akibat kecelakaan lalu lintas selama kurun waktu tahun 2021.

Bupati Lepas Dandim 0806 Trenggalek, Sampaikan Terima Kasih Dedikasi Tinggi Trenggalek,Bhirawa Bupati Trenggalek Mochmamad Nur Arifin melepas Dandim 0806 Trenggalek, Letkol. Arh. Uun Samson Sugiharto yang akan ,meninggalkan jabatannya . Menjelang kepindahan tugas Dandim 0806 Trenggalek, Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin berterima kasih atas dedikasi dan pengabdian Komandan Kodim itu untuk masyarakat Trenggalek. Masuk menjadi Komandan Kodim di masa krisis akibat Pandemi Covid 19, kerja keras dan kerja kolaboratif, Letkol Arh. Uun Samson Sugiarto sangat dirasakan oleh Bupati Trenggalek. Bahkan di penghujung pengabdian, Komandan Kodim ini bersama dengan jajaran Forkopimda lainnya, dianggap Bupati Arifin sangat berjasa dalam pencapaian target vaksinasi 70% dosis 1 dan 60% lansia. “Karena mensukseskan capaian vaksinasi 70% dosis 1 dan 60% lan-

sia beliau salah satu Komandan Kodim yang tidak dipanggil Panglima Kodam V Brawijaya,” terang Bupati yang juga menjadi Ketua KNPI Jatim itu, Rabu (5/1). “Pelampauan capaian target vaksinasi ini tentunya tidak lepas dari kerja keras dan kerja kolaboratif beliau beserta jajaran,” imbuhnya di halaman Mako Kodim 0806 Trenggalek. Dandim Trenggalek, Letkol Arh. Uun Samson Sugiharto sendiri dimutasi pada jabatan baru Pabandya-4/ Juk Spaban VIII/ Binjemen Srenaad. Posisinya di Kodim 0806 Trenggalek digantikan Letkol Kav. Peddy Adi Prasetyo , S.Sos., yang sebelumnya menjabat sebagai Danyokav 3/ AC Kodam V Brawijaya. Menjelang kepindah tugasan Komandan Kodim 0806 Trenggalek ini, Rabu pagi itu digelar senam kebugaran bersama, untuk menjaga kebugaran dan kesehatan dimasa Pandemi Covid 19 ini. [Wek.gat]

Bupati Trenggalek Mochmamad Nur Arifin melepas Dandim 0806 Trenggalek, Letkol. Arh. Uun Samson Sugiharto yang akan ,meninggalkan jabatannya .

Sepuluh Bacakades Ikuti Seleksi Tambahan Tes Tulis

Tempat Hiburan di Tulungagung Boleh Buka dengan Catatan Tulungagung, Bhirawa Seiring dengan pemberlakuan PPKM level 1, kini tempat hiburan di Tulungagung sudah mulai bisa beroperasi. Namun demikian, pembukaan tempat hiburan tersebut harus sudah lolos asesmen dari Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Tulungagung. Bupati Tulungagung, Maryoto Birowo, usai rakor Covid-19 dan percepatan vaksinasi di Pendopo Kongas Arum Kusumaning Bongso, Rabu (5/1), sudah memperbolehkan tempat hiburan untuk beroperasional kembali. “Boleh, tapi ada asesmen,” ujar Bupati. Ia lantas mempersilakan Kapolres Tulungagung, AKBP Handono Subiakto, yang berada di sampingnya untuk menjelaskan terkait pembukaan tempat hiburan tersebut. Kapolres Handono kemudian menjelaskan jika tempat hiburan bisa buka jika memenuhi asesmen yang dilakukan Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Tulungagung. “Itu artinya bisa buka dengan catatan. Jadi catatan itu harus dipenuhi dulu,” paparnya. Asesmen untuk membuka tempat hiburan, lanjut perwira menengah polisi ini, mengacu pada SOP yang diterbitkan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jatim. Yakin di antaranya terkait apakah semua pekerjanya sudah tervaksin, pengaturan tempat duduk, tes PCR secara berkala dan apakah sarana serta prasarana sudah memenuhi prokes. “Sekarang sudah bisa mengajukan untuk asesmen. Sembari kami melakukan komunikasi dengan provinsi, hasil asesmen akan menjadi pertimbangan ketua satgas untuk memutuskan nanti,” bebernya. [wed.gat]

sawawi/bhirawa

10 bacakades ikuti seleksi tambahan tes tulis.

Kab Probolinggo, Bhirawa Sebanyak 10 bakal calon kepala desa (bacakades) dari 4 (empat) desa di 4 (empat) kecamatan yang mempunyai skor sama hasil pemeringkatan mengikuti seleksi tambahan tes tulis di Auditorium Madakaripura Kantor Bupati Probolinggo. Ke-10 bacakades tersebut diantaranya Makmur Hidayat dan Ugik Arie Harminto dari Desa Sebaung Kecamatan Gending, Rizki Jayantika, Dadung Bimantoro dan Muhammad Walid Al M dari Desa Selogudig Wetan Kecamatan Pajarakan, Abu Amal dan Heriyanto dari Desa Pakuniran Kecamatan Pakuniran serta Mohammad Husni, Irvan Rangga Pamungkas dan Dzackirendy Springfield dari Desa Sumberkedawung Kecamatan Leces. Seleksi tambahan tes tulis ini dilaksanakan oleh panitia pemilihan (panlih) desa dan dilaksanakan di satu tempat agar lebih fokus dan tidak ter-

wiwit agus pribadi/bhirawa

pisah-pisah. Sementara untuk soal tes tulisnya disiapkan oleh panitia kabupaten (pankab). Dalam pelaksanaan seleksi tambahan tes tulis tersebut, ke-10 bacakades mengerjakan sebanyak 50 soal dalam waktu 90 menit. Soal-soal yang berasal dari Forkopimda dan seluruh pankab ini memuat tentang pengetahuan umum, pemerintahan desa, Covid-19, budaya dan matematika. Selama pelaksanaan seleksi tambahan tes tulis tersebut, yang ada di dalam ruangan hanya panlih desa dan peserta tes tulis. Sementara yang lain berada di luar ruangan sampai ujian selesai. Setelah ujian selesai langsung diadakan koreksi secara bersama-sama oleh masing-masing panlih desa. Dilanjutkan dengan penandatanganan berita acara seleksi tambahan bacakades. Dari hasil tes tulis ini, bacakades dari Desa Sebaung Makmur Hidayat memperoleh nilai 56 dan Ugik Arie

Harminto memperoleh nilai 72, bacakades dari Desa Selogudig Wetan Rizki Jayantika memperoleh nilai 60, Dadung Bimantoro memperoleh nilai 66 dan Muhammad Walid Al M tidak memperoleh nilai karena tidak hadir, bacakades dari Desa Pakuniran Abu Amal memperoleh nilai 100 dan Heriyanto memperoleh nilai 70 serta bacakades dari Desa Sumberkedawung Mohammad Husni memperoleh nilai 82, Irvan Rangga Pamungkas memperoleh nilai 80 dan Dzackirendy Springfield memperoleh nilai 72. Asisten Pemerintahan dan Kesra Sekretaris Daerah Kabupaten Probolinggo Heri Sulistyanto, Rabu (5/1) mengatakan seleksi tambahan tes tulis ini merupakan ranah dari panlih desa. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Probolinggo dalam hal ini hanya memfasilitasi tempat dan soal ujian. Hal ini dilakukan supaya pengamanan dan lainnya bisa fokus dan tidak berpencar-pencar di beberapa desa. “Soal ujian sudah kita siapkan sesuai dengan arahan Forkopimda Kabupaten Probolinggo. Forkopimda juga kita mintai untuk memberikan tambahan soal ujian. Alhamdulillah, semuanya berjalan secara lancar dan tuntas. Sekali lagi ini tetap penyelenggaranya adalah panlih desa. Kami hanya memfasilitasi penyediaan tempat dan soal ujian,” katanya. Heri mengharapkan ke depan mudah-mudahan pelaksanaan Pilkades ini betul-betul dapat dilaksanakan sesuai dengan aturan dan ketentuan yang berlaku. Selain itu tidak ada dinamika yang mengganggu pelaksanaan pilkades. “Insya Allah masyarakat sudah ter-

biasa karena ada pembelajaran politik. Mari bersama-sama sukseskan pilkades serentak di Kabupaten Probolinggo,” tuturnya.. Sepanjang proses gelaran Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Serentak 2022 di Kabupaten Probolinggo, muncul sejumlah permasalahan. Salah satunya ada calon kepala desa (cakades) yang kini juga harus menjalankan proses hukum. Meski begitu, statusnya sebagai cakades tetap sah. Hal itu diungkap Kepala Bagian Hukum Setda Kabupaten Probolinggo Priyo Siswoyo, Rabu (5/1). Ia mengatakan, status cakades yang terjerat hukum dan saat ini proses hukumnya masih berjalan hingga kini masih sah. “Senyampang persyaratan administrasi lengkap sesuai prosedur yang telah ditentukan, bahkan hingga tahapan pencoblosan sekalipun. Nanti apa kata masyarakat mau dipilih atau tidak,” ujarnya. Ia mengatakan, panitia tidak bisa membatalkan status cakades yang terjerat hukum. Sesuai undang-undang, panitia tetap harus menjunjung tinggi asas praduga tak bersalah. “Kami harus menjunjung asas praduga tak bersalah. Karena itu masih berstatus tersangka di kepolisian,” katanya. Jika hasil putusan pengadilan menyatakan yang bersangkutan bersalah, kata Priyo, otomatis statusnya sebagai cakades maupun kades bila terpilih, akan diberhentikan sesuai aturan. “Meski begitu, harus menunggu putusan pengadilan. Jika sudah inkracht (berkekuatan hukum tetap) baru status cakades itu diberhentikan. Kalau sekarang kan masih belum,” jelasnya. [Wap.gat]

Dua KRI Koarmada II Beradu Passing Exercise di Laut Jawa Guna meningkatkan kemampuan satuan, dua KRI milik Koarmada II mengikuti Passex (Passing Exercise) dan latihan Replenishment At Sea (RAS). Kedua KRI ini memulai perjalanan Linla (Lintas Laut) menuju ke Dermaga Tanjung Mas, Semarang, Jawa tengah sejak Senin (3/1). Sua KRI milik Koarmada II yang ikut dalam Passex (Passing Exercise) dan latihan Replenishment At Sea (RAS). Yaitu KRI I Gusti Ngurah Rai (GNR)-332 dan KRI Surabaya591. Dengan dikomandani oleh Kolonel Laut (P) Sumarji Bimoaji, selaku Komandan KRI GBR-332. “Latihan bersama ini bertujuan melatih dan mengasah kemampuan

para prajurit. Khususnya dari KRI Surabaya-591 dan KRI I Gusti Ngurah Rai-332,” kata Kolonel Laut (P) Sumarji Bimoaji. Sumarji menjelaskan, Passing Exercise diawali dengan peran parade pada lambung kanan serta isyarat bendera rembang penuh. Dilanjutkan dengan latihan Replenishment At Sea (RAS) dengan materi latihan Miscex

(Mailbag Transfer), Flashex (Isyarat Lampu Sorot), Sim Surfex dilanjutkan Pubex serta Farewell Pass. “Passex ini bertujuan untuk mempertahankan tingkat kemampuan serta profesionalisme prajurit. Khususnya dalam menjalankan setiap tugas yang akan diberikan komando atas nantinya,” jelasnya. Masih kata Sumarji, pihaknya pun melihat keseriusan para prajurit satuan. Semangat itu ditunjukkan para prajurit KRI GNR-332 dan KRI Surabaya591 dalam melaksanakan serangkaian serial latihan. Tak lupa juga setiap komando yang diberikan dilaksanakan

dengan baik oleh para prajurit. Pihaknya mengaku, Passex ini sebagai bekal dan wawasan bagi para prajurit. Khususnya bagi prajurit yang ada disatuan KRI milik TNI AL, dalam hal ini Koarmada II. Sehingga apa yang dilatihkan dapat diterapkan dalam menjalankan tugas yang diembankan. “Alhamdulillah, pelaksanaan latihan berjalan dengan lancar. Seluruh prajurit yang terlibat menempati pos masing-masing dan melaksanakan tugas secara tepat dan tanggap. Terutama dalam merespon perintah yang diberikan pada saat latihan,” pungkasnya. [bed.gat]

Istimewa

Dua KRI milik Koarmada II mengikuti Passing Exercise dan latihan Replenishment At Sea (RAS).


EKONOMI November 2021, Tak Ada Kunjungan Wisman Kamis Pahing, 6 Januari 2022

Halaman 10

Pemprov, Bhirawa Pada bulan November 2021 tidak ada kunjungan Wisman ke Jawa Timur. Angka tersebut turun sebesar 100,00 persen dibandingkan dengan bulan sebelumnya yang mencapai 37 kunjungan. Kepala Badan Pusat Statistik, Dadang Hardiwan menyampaikan, dibandingkan dengan bulan yang sama tahun 2020, jumlah wisman yang datang ke Jawa Timur juga mengalami penurunan sebesar 100,00 persen, dengan jumlah wisman sebanyak 69 kunjungan. Secara umum, lanjutnya, pola kedatangan Wisman ke Provinsi Jawa Timur, pada bulan November selama tiga tahun terakhir menunjukkan tren yang menurun. Jumlah kunjungan wisman bulan November tahun 2021 lebih rendah

Pada bulan November 2021 tidak ada kunjungan Wisman ke Jawa Timur.

dibandingkan jumlah kunjungan wisman bulan November tahun 2020 yang mencapai 69 kunjungan. Sedangkan jumlah kunjungan wisman pada November 2019 mencapai 20.780 kunjungan, jumlah tersebut merupakan jumlah tertinggi kunjun-

gan wisman ke Jawa Timur pada bulan November dalam tiga tahun terakhir. “Jumlah kunjungan wisman yang sangat rendah selama 2 tahun terakhir tidak terlepas dari adanya pandemi Covid-19 sejak akhir tahun 2019,” kata Dadang, kemarin. Tidak adanya kunjungan wisman masuk ke Jawa Timur pada bulan November 2021 karena masih diberlakukannya instruksi Kementerian Dalam Negeri No. 42 Tahun 2021 tanggal 13 September 2021 point 9.a dan SE Menteri Perhubungan No. 74 Tahun 2021 point 6.b bahwa pintu masuk perjalanan penumpang penerbangan internasional hanya dapat dilakukan melalui Bandar Udara Soekarno Hatta, Jakarta dan Bandar

Udara Sam Ratulangi, Manado. Secara kumulatif, jumlah kunjungan wisman ke Jawa Timur pada periode Januari - November 2021 sebanyak 691 kunjungan. Apabila dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2020, jumlah kunjungan wisman ke Jawa Timur mengalami penurunan sebesar 98,02 persen. Sementara itu, selama periode tersebut jumlah kunjungan wisman yang berkebangsaan Jepang merupakan yang terbanyak yaitu sebesar 97 kunjungan, disusul dari kebangsaan Amerika Serikat yaitu sebanyak 87 kunjungan serta Korea Selatan dengan jumlah kunjungan wisman sebanyak 64 kunjungan.[rac.ca]

BURSA EKONOMI

Tahun 2022, Produksi Pangan Masih akan Meningkat Pemprov, Bhirawa Mencermati kinerja pembangunan pertanian diawal tanam musim penghujan ini, maka prognosa produksi pangan strategis di Jawa Timur di tahun 2022 ini masih akan meningkat. Hal itu disampaikan Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Jawa Timur, Hadi Sulistyo terkait produktivitas pertanian pada tahun 2022 seperti tanaman padi, jagung, kedelai. Disampaikannya, untuk produksi padi pada tahun 2022 diperkirakan mencapai 10,42 juta ton gabah kering killing atau setara dengan 6,67 juta ton beras , atau berpotensi meningkat 5 % dbanding tahun 2021, serta berpotensi surplus 3,72 juta ton beras. Sedangkan prognosa produksi Jagung pada tahun 2022 diperkirakan mencapai 6,63 juta ton pipilan kering , atau meningkat sekitar 11 % dibanding kondisi tahun 2021 dengan konsumsi (untuk pangan dan pakan) setahun mencapai 3,7 juta ton pipilan kering, maka neraca di tahun 2021 surplus 2,9 juta ton pipilan kering. Sementara, prognosa produksi Kedelai pada tahun 2022 pun diperkirakan mencapai 73,1 ribu ton ose , atau meningkat sekitar 17 % dibanding kondisi tahun 2021 . “Dengan demikian secara umum di tahun 2022 . stabilitas ketahanan pangan di Jatim masih terjaga,” pungkas Hadi. Secara umum, lanjut Hadi, untuk Pembangunan Pertanian kekinian di Jawa Timur diselenggarakan dengan semangat Meningkatkan Motivasi, Inovasi serta Kemandirian Petani, Maupun Para Pelaku Agribisnis agar dapat lebih Berdaya Saing, menuju Pertanian yang Maju, Mandiri dan Modern.[rac.ca]

Di Usia 27 Tahun Indosiar Konsisten Menghibur Pemirsa dan Inspiratif Surabaya, Bhirawa Memasuki usia ke-27 tahun INDOSIAR tampil konsisten mewarnai hati pemirsa Indonesia dengan ragam tayangan menghibur sekaligus menginspirasi. Signature FTV “Pintu Berkah”, “Kisah Nyata”, hingga “Suara Hati Istri” sudah menjadi teman setia pecinta drama. Demikian pula sajian berita “Fokus” serta program berita kriminal “Patroli” yang setia menginformasikan fakta akurat dan berimbang setiap harinya. Posisi INDOSIAR pun semakin kokoh sebagai home of soccer dengan terus tayangkan turnamen sepakbola bergengsi di tanah air “BRI Liga 1” dan “Liga 2” sehingga masyarakat di seluruh penjuru wilayah tetap dapat menyaksikan aksi klubklub kebanggaannya berlaga cukup di rumah saja. Ajang pencarian bakat di INDOSIAR terbukti telah banyak lahirkan bintang muda berbakat yang mampu bersaing di industri hiburan serta berhasil torehkan sejumlah prestasi. Perayaan dan ungkapan rasa syukur atas berbagai pencapaian INDOSIAR sepanjang 27 tahun hadir berinovasi inilah yang dituangkan dalam tema “Luar Biasa” yang puncaknya digelar selama 2 malam penuh keajaiban dipandu oleh 7 host “Luar Biasa” pada Senin 10 Januari dan Selasa 11 Januari 2022 pekan depan.[ma.ca]

KEHILANGAN TULUNGAGUNG HILANG STNK, AG 818 WIK, Toyota Rush,Th.2016, Putih, a/n. Wiwik Pujiasih, Ds.Ngentrong, Campurdarat – T.Agung No. 8436/IMB/BI-IV/2022 HILANG STNK, Spd Motor Yamaha Vixion, Th. 2014. Hitam, AG 4836 RAK, a/n. Handre Prasetya, Dsn. Pacet, RT 2/1 Moyoketen, Boyolangu – T.Agung No. 8437/IMB/BI-IV/2022

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi terus mendorong semua UMKM di Kota Surabaya untuk mengantongi izin usahanya melalui pengurusan NIB.

Wali Kota Minta Camat dan Lurah Bantu UMKM Urus NIB Surabaya, Bhirawa Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi terus mendorong semua UMKM di Kota Surabaya untuk mengantongi izin usahanya melalui pengurusan Nomor Induk Berusaha (NIB). Selain memerintahkan Dinas Perdagangan untuk road show ke 31 kecamatan se Surabaya, ternyata Wali Kota Eri juga meminta para camat dan lurah untuk membantu UMKM dalam mengurus NIB tersebut. Bahkan, perintah itu juga dimasukkan ke dalam kontrak kinerja para camat dan lurah se Surabaya. “Saya sudah mewajibkan camat dan lurah untuk mengetahui berapa jumlah UMKM di wilayahnya masing-masing. Berapa yang sudah memiliki NIB dan berapa yang masih belum memiliki NIB. Saya juga minta pengurusan NIB itu harus cepat dan dipermudah,” tegas Wali Kota Eri, Rabu (5/1). Menurutnya, pengurusan NIB itu sangat penting untuk bisa mendeteksi keberadaan UMKM se Kota Surabaya, misalnya UMKM yang bergerak di bidang kue berapa, yang berg-

erak di bidang jahit berapa, sepatu berapa dan sebagainya. “Ini fungsinya nanti berhubungan dengan intervensi atau bantuan yang akan diberikan oleh Pemkot Surabaya kepada UMKM itu,” ujarnya. Ia juga menjelaskan keuntungan UMKM yang memiliki NIB itu, diantaranya adalah mendapatkan kepastian dan perlindungan dalam berusaha di lokasi yang telah ditetapkan, mendapatkan pendampingan untuk pengembangan usahanya, mendapatkan kemudahan dalam akses pembiayaan ke lembaga keuangan bank dan non-bank. Selain itu, juga mendapatkan kemudahan dalam pemberdayaan dari pemerintah, baik pemerintah daerah atau lembaga lainnya. “Makanya saya terus mendorong supaya UMKM itu memiliki NIB semuanya. Jadi, kita gerakkan Dinas Perdagangan dan juga camat-lurah,” imbuhnya. Pada bulan Desember 2021 lalu, Dinas Perdagangan Kota Surabaya sudah bergerak cepat langsung “jem-

put bola” menggelar road show keliling ke 31 kecamatan se Surabaya untuk melakukan sosialisasi sekaligus mendampingi para pelaku UMKM dalam pengurusan Nomor Induk Berusaha (NIB). “Kita (Dinas Perdagangan) bersinergi dengan pihak kecamatan dan teman-teman DPMPTSP (Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu) menggelar road show di 31 kecamatan se Surabaya. Kita mulai awal Desember hingga akhir Desember,” kata Kepala Bidang Pemasaran Dinas Perdagangan Kota Surabaya Farida Fitrianing Arum di ruang kerjanya. Menurut Farida, dalam sehari pihaknya bisa melakukan sosialisasi sekaligus pendampingan di 3-4 lokasi. Rata-rata setiap lokasi atau setiap kecamatan menghadirkan sekitar 50 pelaku UMKM, bahkan ada yang sampai 100 UMKM. “Kalau kita hitung setiap kecamatan 50 UMKM, berarti di bulan Desember saja total ada 1.550 UMKM

yang sudah kita bantu menguruskan izin usahanya atau NIB-nya. Karena setiap sosialisasi itu, kita juga langsung dampingi mengurus NIB-nya hingga selesai, dan prosesnya kita permudah dan cepat,” tegasnya. Sementara itu, Camat Pakal, Tranggono, memastikan sudah sejak lama membantu UMKM mengurus NIBnya. Bantuan itu semakin gencar ketika Dinas Perdagangan melakukan road ke kecamatan-kecamatan, termasuk di Kecamatan Pakal. “Apalagi Pak Wali sudah meminta kita untuk membantu UMKM mengurus NIBnya juga di kontrak kinerja, jadi kami terus bergerak masif ke bawah,” kata Tranggono. Hingga saat ini, lanjut dia, pihaknya terus melakukan pendataan dan pendampingan bagi UMKM yang belum memiliki NIB. Bahkan, bagi UMKM yang belum memiliki NIB, pihaknya langsung membantu menguruskannya. “Kita langsung bantu yang belum memiliki NIB, prosesnya cepat dan mudah,” pungkasnya. [iib.ca]

Ketua Tim Penggerak PKK Kota Probolinggo Serahkan Bantuan Sarpras Bagi Posyandu Ketua Tim Penggerak PKK Kota Probolinggo, Aminah Hadi Zainal Abidin melakukan kunjungan dalam rangka penyerahan bantuan sarana prasarana ke beberapa Posyandu strata pratama dan madya, Rabu (5/1). Bantuan sarana prasarana berupa meja sebanyak 5 buah dan kursi sebanyak 15 buah, diberikan kepada 4 Posyandu madya. Posyandu madya adalah posyandu yang sudah dapat melaksanakan kegiatan lebih dari 8 kali per tahun dengan pengelolaan posyandu rata-rata jumlah kader sebanyak 5 orang atau lebih, tetapi cakupan kegiatan utamanya masih rendah, kurang dari 50 persen. Keempat Posyandu madya tersebut yaitu, Posyandu Lili 1A di Kelurahan Pilang, Posyandu Dahlia di Kelurahan Kademangan, Posyandu Anggrek di Kelurahan Kebonsari Wetan dan Posyandu Anggrek Bulan di Kelurahan Kebonsari Kulon. “Kami mengucapkan terima kasih atas bantuannya. Posyandu kami kekurangan meja dan kursi sudah lama. Timbangan saja kami masih pinjam karena yang ada sudah patah,” ujar salah satu kader Posyandu.

Aminah mengatakan, bantuan sarana prasarana ini diberikan untuk mendukung kegiatan Posyandu agar semakin maksimal dalam memberikan pelayanan kesehatan dasar bagi ibu, bayi dan balita. “Hari ini kedatangan saya untuk memberikan bantuan 5 meja dan 15 kursi, mudah-mudahan bermanfaat dan dapat dirawat dengan baik. Sehingga Posyandu bisa lebih baik lagi,” tuturnya. Aminah menambahkan, sarana prasarana akan segera dipenuhi tetapi bertahap. “Beberapa bulan kedepan, insya Allah akan saya antar lagi bantuan timbangan dan loker,” lanjutnya. Usai menyerahkan bantuan, Aminah turun langsung melihat kegiatan Posyandu berupa penimbangan bayi dan balita, bahkan ia menikmati menggendong bayi yang ditimbang dan menenangkannya ketika bayi tersebut menangis dalam gendongannya. Terlihat sekali Am-

inah memahami cara memperlakukan balita-balita yang kelak menjadi penerus masa depan bangsa ini. Aminah juga menyempatkan melihat administrasi Posyandu dan terus mengingatkan para kader agar lebih aktif menyelenggarakan Posyandu. Ia pun mengapresiasi peran dan kinerja kader Posyandu yang luar biasa dalam menopang keberhasilan program pemerintah khususnya di bidang Kesehatan. “Harapannya dengan alat yang lengkap tentunya akan lebih meningkatkan kualitas pelayanan Posyandu. Sekitar 45 Posyandu yang akan menerima bantuan ini dimulai dari strata terendah yaitu pratama dan madya. Hari ini dimulai di 4 titik, berikutnya akan berlanjut hingga selesai,”tandasnya. Hadir dalam kegiatan ini Wakil Ketua PKK Kota Probolinggo, Dyah Kristanti, Plt Kepala Dinkes P2KB NH. Hidayati, Pokja IV PKK, lurah dan Puskesmas setempat. Lebih lanjut Aminah Hadi mengatakan, posyandu merupakan salah satu bentuk UKBM (upaya kesehatan yang bersumber daya masyarakat). Sehingga posyandu adalah kegiatan yang

mengutamakan swadaya masyarakat di bidang kesehatan dengan penanggung jawab yaitu kelurahan. Tanpa peran dan dukungan lurah, RW, para kader dan masyarakat maka kegiatan ini tidak akan berjalan baik sesuai dengan tujuan. “Saya mengimbau agar ibu-ibu membawa putra-putrinya yang masih balita untuk datang ke posyandu. Supaya menjadi anak yang sehat dan berkualitas serta terhindar dari stunting. Saya juga mengingatkan sekarang memasuki musim hujan, sehingga perlu menjaga lingkungan, melakukan kerja bakti dan pemberantasan sarang nyamuk agar terhindar dari penyakit demam berdarah,” pesannya. Selain itu Aminah juga mengingatkan agar para kader posyandu lebih aktif menyelenggarakan posyandu, melakukan kunjungan rumah, mengingatkan warga untuk kegiatan PSN (pemberantasan sarang nyamuk) dan membuat inovasi yang menarik untuk posyandu. “Yang perlu diperhatikan yaitu selalu tertib administrasi terutama administrasi pada posyandu. Para

wiwit agus pribadi/bhirawa

Aminah Hadi melakukan kunjungan dalam rangka penyerahan bantuan sarana prasarana ke beberapa Posyandu.

petugas kesehatan dari puskesmas agar terus mendampingi dan menyampaikan informasi tentang kesehatan secara komprehensif kepada para kader posyandu,”terangnya. Ibu empat orang anak ini mengapresiasi peran dan kerja keras para kader posyandu yang luar biasa dalam menopang keberhasilan program pemerintah khususnya di bidang kesehatan. “Bagi para lansia

juga dapat memanfaatkan posyandu lansia untuk meningkatkan kualitas kesehatannya dan mengajak cucu yang balita untuk hadir dan datang ke posyandu secara rutin. Saya harapkan semua selalu patuh pada protokol kesehatan dan mendukung vaksin covid-19 untuk menekan penyebaran virus covid-19 serta meningkatkan kekebalan tubuh,” tambah Aminah Hadi.[wap.ca]


Kamis Pahing, 6 Januari 2022

Mulai Bertugas Setelah Penyetaraan Jabatan Fungsional

Sambungan hal 1 untuk pejabat struktural eselon III dan IV. Kemudian dilakukan pelantikan kembali pada 31 Desember 2021 menjadi pejabat fungsional. Setelah dilantik, mereka mulai bertugas dengan jabatan barunya ter­ hitung 3 Januari lalu. “SK-nya sudah terbit dan sejak Selasa, 4 Desem­ ber itu diambil OPD masing-masing. Sekarang ting­ gal tiga OPD yang belum mengambil petikan SK itu, yakni Bakorwil Bojonegoro, Bakorwil Pamekasan dan Bakorwil Jember,” tutur Kepala BKD yang akrab disapa Yuyun tersebut, Rabu (5/1). Lebih lanjut Yuyun mengatakan, pelantikan kembali dilakukan karena Pemprov punya kewa­ jiban melaksanakan penyederhanaan birokrasi. Dan tanggal 31 Desember 2021 ini menjadi batas akhir. “Kalau tidak dilaksanakan pada tanggal itu, kalau ada pelantikan penyederhanaan kompetensi harus dilaku­ kan impassing, ada uji kompetensinya,” ujarnya. Yuyun menambahkan untuk jabatan struktural ada 1.500 jabatan, namun yang disetujui Kementerian Dalam Negeri penyederhanaan birokrasi ada 1.002 jabatan yang pelantikannya dilaksanakan 31 Desem­ ber. Menurutnya Jatim baik provinsi, kabupaten maupun kota sudah melaksanakan pelantikan semua. “Bahkan ada yang menggelar pelantikan hingga jam 10 hingga 12 malam,” ungkapnya. Yuyun mengatakan dari 1.002 jabatan yang di­ lantik tersebut, untuk eselon III yakni di Sekretariat dan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP). Sementara di lingkungan Setdaprov Jatim seluruh eselon III dilakukan pe­ nyetaraan kecuali Biro Pengadaan Barang dan Jasa (PBJ), Biro Administrasi Pembangunan (Adpim), Biro Umum dan Biro Organisasi. “Kenapa ini pelantikan tersebut kita lakukan den­ gan cepat karena memperhatikan SPMT. Jadi setelah dilantik sebagai pejabat struktural, maka setelah itu diberhentikan dari pejabat strukturan baru dilantik kembali menjadi pejabat fungsional. Tujuannya agar tidak ada kekosongan hukum,” jelasnya. Kemudian untuk eselon III ada yang menjadi Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) dan ada Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) maka ada yang harus ditandatangani terkait administrasi keuangan maupun lainnya. Menurutnya sesuai saran Inspektorat dan Badan Pen­ gelolaan danAset Daerah (BPKAD) maka Surat Pernyataan Menjalankan Tugas (SPMT) dilakukan 3 Januari 2022. “Jadi Jatim sudah semua dilakukan penyederhanaan birokrasi, karena ini program dari pusat,” katanya. Lebih lanjut Yuyun mengatakan kenapa jumlah eselon yang dilantik sebanyak itu Kasubag TU di SMA, SMK dan SLB juga ikut dilantik. Dari jumlah 1.002 eselon yang dilantik ada 337 eselon III. “Dan yang dilantik jadi fungsional ada 19,” pungkasnya. [tam.wwn] l

SAMBUNGAN Keluarga yang Tinggal Digubuk, Bakal Dipindah ke Rusun

Surabaya, Bhirawa Di tengah pembangunan Kota Surabaya yang sangat pesat, ada warga yang terpinggirkan. Kondisi itu dialami Hadi Prayitno bersama ibunya Rubika dan kedua anaknya yang masih belia tinggal di gubuk tidak layak huni. Warga Dukuh Karangan, Kelu­ rahan Babatan, Kecamatan Wiyung tersebut memiliki pekerjaan kesehar­ ian sebagai pengamen serta pemun­ gut sampah. Terdapat bayi yang juga tinggal dalam keluarga tersebut. Sebelumnya warga dan pihak Kecamatan Karangpilang juga telah melakukan pendampingan, termasuk pengurusan administrasi kependudu­ kan hingga menyekolahkan putri dari Hadi Prayitno. Wawali Surabaya Armuji saat menjenguk keluarga dengan bayi yang tinggal digubuk Mengetahui permasalahan tersebut, di Dukuh Karangan, Kelurahan Babatan, Kecamatan Wiyung. Wakil Wali Kota Surabaya Armuji mengunjungi rumah Hadi didampingi akan memprioritaskan untuk menda­ atas respon Kecamatan Wiyung anggota DPRD Kota Surabaya Hj patkan pekerjaan sehingga taraf hidup terhadap persolan yang dihadapi Siti Mariyam , Kecamatan Karang keluarga tersebut meningkat. “Ini keluarga Hadi. “Harus begini, sebagai pegawai Pilang dan Lurah Babatan. “Loalah tanahnya masih bermasalah , lebih onok bayine. Yaopo lek udan iki isok baik pindah di rusun saja lebih bersih Pemkot Surabaya adalah pelayan kudanan bayine (owalah ada bayinya, dan nyaman. Nanti pak Hadi bekerja warga. Tadi pak camat saya tanya bagaimana kalau hujan bisa kehujanan tapi jangan pilih - pilih ya untuk me­ dan ternyata telah ada perhatian sekarang kita akan pindahkan rusun bayinya),” respon Armuji spontan, saat nafkahi keluarga,” kata Armuji. Ia juga melihat kondisi rumah dan carikan pekerjaan. Untuk bayi­ melihat kondisi rumah Hadi. Dirinya menawarkan agar Hadi yang tidak layak bercampur dengan nya juga diberikan perhatian khusus dan Rubika berkenan pindah ke sampah hasil pungutan Rubika. Se­ oleh puskesmas,” tegas Cak Ji. [iib. rumah susun (Rusun) serta berjanji lain itu Armuji juga berterimakasih wwn]

Kota Batu,Bhirawa Inovasi dibutuhkan untuk bisa mengoptimalkan hasil dari usaha masyarakat, apalagi jika usaha terse­ but dilakukan secara bersama dan melibatkan warga satu perkampun­ gan. Untuk memaksimalkan usaha kuliner warga Kampung Nggopet, Pemkot Batu membantu penyeleng­ garaan festival seni budaya ‘Obah Gedruk Bumi’ (OGB). OGB ini merupakan media ber­ sama bagi para pelaku sanggar seni. Dalam panggung OGB menampil­

kan aksi seni para seniman mulai tari, musik, teater hingga wayang. Festival ini selalui digelar di awal tahun, tepatnya pada tanggal 3 sam­ pai 5 Januari. “Dan dalam gelar tahun ketiga ini, Gedruk Bumi selain diikuti para sen­ iman Kota Batu juga diikuti seniman dari 12 kota/ kabupaten di Jatim, Jateng, dan Jabar,”ujar Kordinator OGB, Winarto, Rabu (5/1) Pria yang juga menjabat sebagai Kabid Pemberdayaan Masyarakat di DP3AP2KB menjelaskan bahwa di ta­

l

Cetuskan Wisata Dinas

l

Sambungan hal 1

kembali,” ujar Ahmad Zaini, disela-sela menerima kunjungan tamu studi banding dari Pemkab Bang­ kalan ke MPP Sidoarjo, Rabu (5/1). Dalam wisata kedinasan, bisa saja rapat-rapat tidak dilakukan lagi di kantor pemerintah.Tapi bisa dilaku­ kan di wilayah-wilayah pinggiran Sidoarjo. “Misalnya dekat tambak dengan kuliner outdoor. Mungkin akan lebih nyaman karena ada suasana lain dari biasanya. Kalau rapat di ruangan kan sudah biasa,” kata Zaini. Dengan modal yang sudah dimiliki Pemkab Sidoarjo, dan cara penyambutan tamu yang lain daripada yang lain itu, semoga akan bisa menambah hasrat kunjungan tamu ke Sidoarjo. Dari kunjungan tamu ini, tentu saja diharapkan ada aspek positipnya bagi Sidoarjo. Misalnya menginap di Sidoarjo dan belanja kerajinan dan kuliner di Sidoarjo. “Tamu dari Bangkalan ini, rencananya akan kami bawa ke warung tengah sawah (WTS) di Kecamatan Jabon,” kata Zaini. Agar lebih mantap, para kades dan camat yang wilayahnya nanti akan menjadi tempat pertemuan, kata Zaini, akan juga diminta sebagai narasumber soal pelayanan publik di Sidoarjo, dalam kegiatan kunjungan-kunjungan kedinasan itu. [kus]

Polda Jatim Target 2,5 Juta Vaksinasi Anak Sambungan hal 1 Kota Surabaya sudah berkali-kali sukses melak­ sanakan vaksinasi,” jelasnya. Alumnus Akpol 1992 ini menambahkan, vaksinasi ini tidak berhenti disini saja. Tapi akan terus berlanjut hingga mencapai target. Se­ hingga anak-anak bisa tervaksin semua dan bisa menjalankan pembelajaran tatap muka (PTM) secara langsung. “Harapan kami ke depan, orang tua, guru, tenaga kesehatan dan TNI-Polri selalu bersinergi. Sehingga bisa dengan cepat menyelesaikan dalam waktu akhir bulan ini semua bisa tervaksin,” harapnya. Sementara itu, Ketua Yayasan Santa Clara, Maria Laurdes memastikan vaksinasi 200 siswa siswi sekolah dasar di tempatnya ini merupa­ kan tambahan sebelumnya. Total yang sudah tervaksin mencapai 700 anak. “Untuk siswa siswi di SD saja sudah 700 anak. Berkah tuhan, tidak ada kendala. Prinsipnya kami siap jika sewaktu-waktu pemberlakuan PTM dilaksana­ kan,” ungkapnya Maria. Selain optimalisasi, sambung Maria, vaksina­ si perangkat sekolah juga sudah memberlakukan protokol kesehatan ketat. “Semua sarana sudah kami siapkan mendukung prokes yang sudah diatur pemerintah,” pungkas dia. [bed.wwn] l

OGB Bantu Angkat Perekonomian Warga Kampung Nggopet Satu Keluarga Dijatah

Anggota DPRD Pasuruan Ditahan Kejari Sambungan hal 1 tanggung jawab jaksa penuntut umum. “Penahanan dilakukan di tingkat penuntutan terhadap tersangka H,” ujar Wahyu Susanto, Rabu (5/1). Menurut Wahyu, kasus itu dilaporkan ke polisi pada tahun 2017. H diduga melakukan tindak pi­ dana penipuan sebagaimana diatur dalam pasal 378 KUHP. “Kasusnya terkait dugaan tindak pidana pasal 378 yaitu tindak pidana penipuan yang kemudian kita lapis dengan ketentuan pasal 372 terkait tindak pidana penggelapan,” jelas Wahyu Susanto. Sesuai prosedur, anggota Komisi III DPRD Kota Pasuruan itu saat ini harus mendekam di dalam Lapas IIB Kota Pasuruan hingga 20 hari ke depan. “H ini meminjam uang Rp 1,3 M dari pengusaha bernama K karena ada proyek. Tapi mengembalikan dengan memberikan cek kosong,” tambah Wahyu Susanto. Terpisah, Kuasa Hukum H, Wiwin Ariesta me­ nyatakan perkara kliennya itu murni hutang piutang dan tidak ada hubungannya dengan kapasitas dan profesinya sebagai anggota DPRD Kota Pasuruan. Ia menjelaskan kliennya itu berhutang pada K pada tahun 2015 sebesar Rp 770 juta. Besaran uang itu digunakan untuk usaha kayu secara pribadi. “Terkait utang ini sudah ada pembayaran. Karena hutangnya bertahap, maka pembayarannya juga di­ lakukan secara bertahap. Mulai tahun 2015 hingga 2019 ada pembayaran. Untuk tahun 2020 di tolak dan dikembalikan ke klien kami. Lalu 2021 ada pembayaran kembali,” kata Wiwin Ariesta. Terkait cek itu memang diberikan, namun tidak untuk dicairkan. Itu sesuai kesepakatan kedua belah pihak yang sudah menyetujuinya. Hingga saat ini, kliennya berusaha untuk menyelesaikan masalah tersebut secara kekeluargaan. Karena ini murni hutang piutang. “Perlu diketahui hingga saat ini klien kami terus beritikad baik untuk menyelesaikan masalah ini secara kekeluargaan karena ini terkait hutang piutang,” jelas Wiwin Ariesta. [hil.wwn]

Halaman 11

Anak- anak terlihat asyik mengamati barang- barang seni yang dijual di toko milik Edi Junaedi di Kampung Nggopet.

hun ketiga ini OGB diikuti para insan seni dari 12 kabupaten/ kota peserta. “Dari Jawa Barat yang hadir adalah Indramayu, sedangkan dari Jawa Tengah adalah Temanggung, adapun lainnya berasal dari kota/kabupaten di Jawa Timur,”jelas Winarto. Penyelenggaraan OGB ini akan terus dilaksanakan setiap tahun dan akan ditingkatkan kualitas dengan kapasitas peserta yang diperluas. Bu­ kan tidak mungkin bahwa OGB ini bisa menjadi ajang seni bagi seniman di Indonesia bahwan dunia. Semangat ini muncul karena keberadaan OGB ini juga mampu mengangkat perekonoan masyarakat Kampung Nggopet. Karena setiap kali acara ini digelar mampu me­ nambah penghasilan masyarakat yang memilki usaha kuliner dan membuat barang kerajinan seni. Seperti toko milik Edi Junaedi yang menjual aneka barang kerajinan seperti, caplokan, topeng, jaranan, hingga reog. “Jika di hari- hari biasa aksesoris seni yang laku hanya dua, dengan adanya festival ini yang laku bisa 6 ataupun 7 buah,”ujar Edi. Selain itu keberadaan OGB juga mampu mempercepat pemasaran usaha kuliner warga. Apalagi saat ini usaha kuliner mereka sudah terkordinir dengan manajemen yang baik dengan adanya pejasera Jati Kali Nggopet. Diketahui, Kampung Nggopet merupakan perkampungan yang dulu sempat tertinggal. Sebelum menjadi perkampungan, di wilayah ini merupakan tempat berkumpulnya komunitas pedagang asongan. Den­ gan bergulirnya waktu, komunitas ini menjadi sebuah perkampungan dan kini menjadi salah satu Rukun Tetangga (RT) di Desa Mojorejo Kota Batu.[nas.wwn]

Pemkot Madiun akan Blacklist Axioo dan PT Pins

l

Sambungan hal 1

Komitmen (PPK) Pengadaan Laptop Jilid II, Noor Aflah. Namun Aflah mengingatkan bahawa laptop tersebut nanti­ nya akan menjadi barang bukti. Apalagi, rencana gugatan perdata yang dilayangkan Pemkot Madiun tampaknya bakal berjalan. Namun, Aflah mengaku Pemkot Madiun juga diuntungkan dengan pengam­ bilan tersebut karena tidak perlu melakukan penjagaan dan lain sebagainya. ‘’Mengingat ini nantinya akan menjadi barang bukti, tentu harus dilakukan penjagaan dan lainnya. Karena ini diambil pihak Axioo, ya monggo (silahkan). Masing-masing pihak tentunya sudah tahu posisi hukumnya seperti apa,’’ jelasnya. Aflah menegaskan selain rencana gugatan perdata tersebut, pihaknya juga akan melakukan sanksi admin­

istrasi dengan mem blacklist Axioo dan PT Pins. Pihaknya akan segera melakukan pengajuan blacklist ke­ pada Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP). ‘’Setelah pengambilan ini pasti akan kami lakukan blacklist. Pros­ esnya dari kami mengajukan secara sistem di e-katalog untuk selanjut­ nya akan di proses LKPP. Nanti dari LKPP yang akan menentukan pihak mana yang di-blacklist. Ka­ lau pun hanya salah satu, kami berharap itu yang dari pihak Axioo. Kenapa, karena dari awal yang me­ nyatakan kesanggupan adalah pihak Axioo,’’ungkapnya. Pihak Axioo, lanjutnya, telah melayangkan surat kesanggupan penyediaan barang yang dimak­ sud pada 28 September 2021 lalu. Sedang, MoU pengadaan laptop dengan PT Pins dilakukan pada 15 Oktober 2021. Proses pengadaan secara e-katalog memang menen­

tukan terlebih dahulu barang yang dimaksud baru kemudian mencari reseller. PT Pins dalam kasus ini terpilih sebagai reseller. ‘’Kabarnya, PT Pins juga tidak menandatangi berita acara pengiriman laptop ini. Artinya, bisa dibilang dalam hal ini pihak Pemkot dan PT Pins lah yang dirugikan,’’katanya. Seperti diberitakan, Pemkot Ma­ diun kembali melakukan pengadaan laptop untuk fasilitas belajar siswa dan guru pada tahun anggaran 2021. PT Pins Indonesia terpilih menjadi rekanan dengan pihak Axioo sebagai principal untuk pengadaan laptop sebanyak 4.880 unit tersebut. Laptop tersebut bermerk Axioo Mybook Pro G5 (8H9) dengan memori DDR4. Nyatanya, laptop yang dikirim hanya dilengkapi dengan memori DDR3. Pemerintah Kota Madiun mengambil langkah tegas dengan menolak ba­ rang karena adanya ketidaksesuaian tersebut. [dar.wwn]

Tanah Kavling dan Bangunan 140 Meter Persegi Sambungan hal 1 “Kita semua harus memberikan apresiasi yang luar biasa. Saya sendiri tidak menyangka bahwa ada percepatan yang luar biasa dan pe­ nyiapan huntara ini mulai dari proses perizinan dari Kementerian Kehutanan dan Lingkungan Hidup, land clearing juga sangat cepat hingga sekarang sampai pada proses pemadatan akh­ irnya siap bangun,” tutur orang nomor satu di Jatim itu. Sebagai informasi, huntara dan huntap yang akan dibangun merupakan tipe 60. Di mana, huntara akan dibangun di bagian belakang tanah kavling dengan luas bangunan ukuran 6 x 4 meter. Sedang huntap akan dibangun di kavling bagian depan dengan ukuran 6 x 6 meter. Khofifah menjelaskan, lahan yang akan dipergunakan untuk huntara dan huntap memi­ liki luas 81 Ha ini berada di Desa Sumbermujur kecamatan Candipuro- Lumajang. Lahan terse­ but berkapasitas tampung sebanyak 2000 rumah lengkap fasum, fasos serta fasilitas ekonomi. Saat ini, lanjut Mantan Mensos RI itu, la­ han tersebut sedang dalam proses penyiapan dibangun untuk huntara seluas 40 Ha. Nantinya, tahap II lahan yang akan diproses adalah seluas 41 Ha. Proses ini melibatkan Tim Kodim 0821 Lumajang, Yon Zipur 10, BBWS Brantas , Polres Lumajang serta PUPR. Selain itu, ada pula lahan di Desa Oro-oro Ombo, Kecamatan Pronojiwo dengan luas 9,4 Ha. Saat izinnya diproses pengajuan ulang karena ada pergeseran lokasi. Huntara ini, terang Gubernur Khofifah, didesain dengan detail sehingga ketika se­ lesai huntara ini bisa jadi kamar tambahan atau dapur bahkan dalam site plan relokasi inin akan ada fasilitas ibadah, pendidikan, ekonomi bahkan GOR. Hasilnya, huntara ini akan menjadi prototype bagi huntara-huntara di daerah lain. “Selain itu, huntara ini akan bisa menggerak­ kan ekonomi para penghuni di sini karena ada sektor ekonomi yang disiapkan sesuai dengan kultur masyarakatnya yaitu berkebun, bertani dan beternak. Di mana, akan ada peternakan yang disiapkan di area ini,” jelasnya. Jika semuanya selesai akan menjadi smart village atau Bumi Semeru Damai. Saat ini juga sedang dibangun akses jalan, saluran air serta aliran listrik. “Dan yang lebih penting lagi area ini jauh dari aliran lahar dingin maupun awan panas guguran Semeru” ungkap Khofifah. Sementara itu, Bupati Lumajang Thoriqul Haq mengapresiasi dukungan Gubernur Khofi­ fah. Ia mengaku, sinergitas yang terjalin antara Pemprov dengan Pemkab berjalan harmonis sehingga evakuasi dan perbaikan dapat ber­ jalan cepat. “Terima kasih saya haturkan sedalamdalamnya untuk Gubernur kita yahg tercinta. Berkat dukungan dan kerjasama kita semua, Alhamdulillah upaya-upaya yang kita lakukan untuk masyarakat dapat terlaksana dengan baik dan cepat,” tutupnya. Turut hadir dalam acara tersebut Kepala Bakorwil Jember, Kalaksa BPBD Jatim, Kepala Dinas Pendidikan Jatim, Kepala Dinas PR KP dan CK Jatim, Kepala Dinas Kehutanan Jatim, serta Dinas Sosial Jatim.[tam.wwn] l

Kenalkan Rambu Lalu Lintas dan Cara Pakai Masker Sejak Dini kepada Anak l

Sambungan hal 1

Panarukan, Kabupaten Situbondo,” tutur Anindita. Wanita dengan tiga balok di pundaknya itu menegaskan kegiatan Polisi Sahabat Anak ini berada di Unit Dikyasa Sat­ lantas Polres Situbondo. Kegiatan ini dilaksanakan juga untuk menyebarlu­ askan penerapan Prokes (Protokol Ke­ sehatan) yang dipimpin Kanit Dikyasa

Aiptu Siswanto, Selasa (4/1). “Kami juga mementingkan program ini demi penguasaan anak atas rambu rambu lalu lintas,” jelas Anindita. Kasat Lantas AKP Anindita Harcahyaningdyah kembali menutur­ kan, dengan adanya kegiatan PSA ini diharapkan menjadi ajang kedekatan Polisi dengan anak anak di usia dini dengan harapan anak-anak mengerti tentang rambu-rambu lalu lintas.

“Anak-anak ini dikenalkan dengan rambu-rambu lalu lintas dan juga tata cara berkendaraan dan berperilaku yang benar menurut peraturan dalam berlalu lintas di jalan raya. Misalnya wajib memakai helm bagi pengendara sepeda motor, “ jelasnya. Selain mengenalkan tentang tata cara berkendara lalu lintas, terang Anindita, Unit Dikyasa juga mengajarkan anakanak untuk disiplin protokol kesehatan

khususnya cara memakai masker den­ gan benar. Ini karena saat ini masih berada dalam masa Covid-19. Apalagi varian Omicron juga sudah mulai masuk di Indonesia, dan harus dicegah sedini mungkin. “Hal-hal ke­ cil seperti ini jika dilaksanakan terus menerus dalam kehidupan sehari-hari bagi anak-anak maka akan terbiasa dengan hal hal yang baik pula,” pung­ kasnya. [*]


Bhirawa

UTAMA

Kamis Pahing, 6 Januari 2022

Halaman 12

Dinkes Diminta Lakukan Skema Penanganan Omicron DPRD Jatim, Bhirawa DPRD Jawa Timur meminta Pemprov dalam hal ini Dinas Kesehatan Jatim menyiapkan skema penanganan pandemi Covid-19 secara komprehensif. Apalagi, kasus varian Omicron sudah terdeteksi atau ditemukan di Jawa Timur. Hal ini menuntut perhatian serius dari berbagai pihak. Sri Untari Bisowarno, Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Jatim mengungkapkan, skema penanganan secara komprehensif menjadi hal penting guna membendung varian ini agar tidak menyebar luas. "Koordinasi dengan semua Pemda di Jatim terkait ini harus dilakukan dengan sebaik-baiknya, lebih awal koordinasi lebih baik," ujar Untari, Rabu (5/1) kemarin. Varian yang diyakini tingkat

penularannya lebih cepat dari varian sebelumnya menuntut untuk meningkatkan berbagai upaya. Skenario harus dipikirkan betul agar upaya penanganan menjadi efektif. Untari menyebut, saat ini, seluruh sektor sudah harus meningkatkan kewaspadaan bersama. Kedisiplinan terhadap protokol kesehatan jangan sampai kendur. Prokes tetap menjadi kunci selagi wabah virus ini belum sepenuhnya tuntas. Baik ditempat umum seperti transportasi massal, sekolah dan berbagai sektor lain harus samasama meningkatkan perhatian agar varian ini tidak semakin meluas. Sekalipun warga diharap tidak panik, namun perhatian harus terus ditingkatkan. Harapannya, pandemi yang sudah berlangsung beberapa tahun terakhir ini benar-benar tuntas. Untari yang juga anggota Komisi E DPRD Jatim menyebut, se-

belumnya pada rapat pembahasan APBD Jatim beberapa waktu lalu, pihaknya sebagai legislatif sudah meminta agar pihak terkait mewaspadai munculnya varian anyar ini. Sebagai bentuk antisipasi, perhatian dibutuhkan. Meskipun saat itu varian ini belum ditemukan di Jawa Timur. Disisi lain, Sekretaris Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDI Perjuangan Jatim ini menyebut partainya saat ini juga turut ambil bagian dalam upaya membendung varian ini. Bahkan, sebelumnya Ketua Umum Megawati Soekarnoputri mengeluarkan instruksi khusus kepada kader agar kewaspadaan ditingkatkan. "Instruksi dari Ibu ketua umum terkait Omicron, ini kader-kader harus siap menghadapi situasi ini," terangnya. Sebelumnya, Kepala Dinkes Jatim, Dr. Erwin Astha Triyonno, mengu-

mumkan temuan kasus pertama Covid-19 varian B.1.1.529 (Omicron) di Jawa Timur pada Minggu (2/1). Kasus pertama Omicron ini terdeteksi pada seorang warga Surabaya berinisial TYC yang baru saja berlibur ke salah satu tempat wisata di Indonesia selama 5 hari bersama suaminya yang berinisial SJJ menggunakan kendaraan pribadi. "Dinkes Jatim telah mendeteksi seorang pasien terkonfirmasi Omicron berdasarkan hasil pemeriksaan whole-genome sequencing (WGS) yang keluar pada tanggal 2 Januari 2022." kata Erwin. Erwin menjelaskan bahwa TYC selama berlibur mulai tanggal (20/ 12) ke tempat wisata tersebut selalu patuh dalam menggunakan aplikasi peduli lindungi. Namun, sepulang dari perjalanan wisatanya (25/12), TYC mengalami keluhan pada tenggorokan yaitu merasakan

seperti ada lendir. Setelah itu pada (28/12), TYC memeriksakan diri ke sebuah rumah sakit dan disarankan swab RT-PCR. Pada hari itu juga TYC melakukan swab RT-PCR dan hasilnya positif dengan CT Value 26. Setelah mengetahui hasil swab TYC keluar, suaminya yang berinisial SJJ langsung melakukan swab RT-PCR dan hasilnya negatif. Kemudian pada (30/12), hasil S-gene Target Failure (SGTF) TYC positif varian K417N (Delta Plus) dan Probable Varian Omicron sehingga TCY diarahkan untuk melakukan isolasi di sebuah rumah sakit di Surabaya sembari menunggu hasil WGS-nya keluar. Mengetahui hal tersebut, Dinkes Jatim berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan Kota Surabaya (Dinkes Surabaya) terkait kasus probable Omicron dan selanjutnya Dinkes Surabaya berkoordinasi dengan

puskesmas setempat. Selanjutnya, puskesmas setempat melakukan tracing dengan melakukan swab RT-PCR pada Kontak Erat (KE) pasien TYC yaitu pada 1 KE serumah hasil negatif, 4 KE keluarga dengan hasil 1 positif (TGO) dan 3 lainnya negatif, serta 10 KE tetangga dengan hasil negatif. KE dari pasien TYC telah melakukan karantina di rumah selama 14 hari sejak (28/12) dibawah pengawasan puskesmas dan Satgas COVID-19 wilayah setempat sehingga dipastikan penerapan protokol kesehatan (prokes) dan karantina secara disiplin. Pasien TGO melakukan isolasi mandiri di rumah yang berbeda (beda blok) dengan keluarga lainnya namun masih dalam pengawasan yang ketat oleh puskesmas dan Satgas COVID-19 wilayah setempat. Hingga saat ini kondisi TGO baik dan tidak ada keluhan. [geh.bb]

Pangdam V/Brawijaya Semangati Kinerja Personel Pendam

KILAS JATIM

Sungai Petung dipasang alat EWS untuk mendeteksi terjadinya banjir di Kota Pasuruan.

Pemkot Pasuruan Pasang Alat Sistem Peringatan Dini Deteksi Banjir Pasuruan, Bhirawa Pemkot Pasuruan memasang early warning system (EWS) atau sistem peringatan dini untuk mendeteksi terjadinya banjir di Kota Pasuruan. Alat EWS itu dipasang di tiga sungai di Kota Pasuruan, yaitu Sungai Welang, Gembong dan Petung. Kepala Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik Kota Pasuruan, Kokoh Arie Hidayat menyampaikan sistem peringatan dini tersebut sangat diperlukan oleh masyarakat, supaya bisa mengetahui potensi banjir sebelum terjadi. "Dengan alat ini, bencana yang melanda bisa tertangani secara lebih efektif. Dan tidak sampai menimbulkan korban. Ada tiga sungai sudah kami pasang alat EWS, yaitu di Sungai Welang, Gembong dan Petung," urai Kokoh Arie Hidayat, Rabu (5/1). Cara kerja EWS adalah menggunakan kamera dan sensor. Fungsinya adalah memantau debit air secara real time. Saat debit air meningkat dan berpotensi meluap hingga terjadi banjir, alat tersebut akan mengirimkan sinyal peringatan. Baik dengan status siaga maupun waspada. [hil.bb]

Surabaya, Bhirawa Pangdam V/Brawijaya, Mayjen TNI Nurchahyanto memberikan pengarahan bagi personel Penerangan Kodam (Pendam) V/Brawijaya, Rabu (5/1). Bertempat di Makodam V/Brawijaya, pengarahan oleh Pangdam bertujuan untuk memberikan semangat bagi personel Pendam V/Brawijaya. "Sebagai penyampai informasi bagi jajaran Kodam V/Brawijaya, Pendam V harus bisa menyampaikan informasi secara benar dan profesional," kata Mayjen TNI Nurchahyanto. Pangdam juga menekankan agar personel Pendam selalu menjalankan tugas sesuai tupoksi. Sehingga penyampaian informasi yang diberikan Pendam dapat dipertanggungjawabkan dengan benar. Mengingat dewas ini banyak sekali informasi-informasi yang berbau hoax (berita bohong). Cegah tangkal hoax ini, sambung Pangdam, sangat penting di era kemajuan informasi dan teknologi. Sehingga peran Pendam ini harus menyampaikan hal yang sama dalam rangka meningkatkan kepercayaan bagi instansi dan masyarakat. Terlebih dalam menjawab dinamika yang ada. "Semua informasi yang didapat harus kita saring kebenarannya. Sehingga kita semua bisa mencegah

Pangdam V/Brawijaya, Mayjen TNI Nurchahyanto memberikan pengarahan bagi personel jajaran Pendam V/Brawijaya, Rabu (5/1).

tangkal pemberitaan yang sifatnya hoax," jelasnya. Mayjen TNI Nurchahyanto menambahkan, sinergitas dan kekompakan personel Pendam harus terus dilakukan. Sehingga informasi atau produk dari Pendam V/Brawijaya bisa menciptakan iklim yang kondusif. Uta-

manya dalam mewaspadai akan isuisu negatif maupun hoax. Masih kata Pangdam, pihaknya juga mengantisipasi hoax di lingkup Kodam V/Brawijaya. Apabila anggota mendapatkan berita yang masih diragukan kebenarannya, Pangdam memerintahkan anggota untuk bert-

anya kepada komandan atasanya langsung. Sebab sumbernya lebih valid daripada pemberitaan yang banyak di medsos (media sosial). "Intinya, informasi apapun yang diperoleh harus disaring kembali kebenarannya. Dan lebih berhati-hati dalam bermedsos," pungkasnya. [bed.bb]

PEMERINTAH PROVINSI JAWA TIMUR Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Provinsi Jawa Timur

Ditengah Pandemi Covid-19

Realisasi Pendapatan APBD Jatim 2021 Tertinggi Nasional Pemprov, Bhirawa Kinerja anggaran Pemprov Jatim menunjukkan performa terbaik di Tahun 2021. Hal itu salah satunya ditandai dengan realisasi pendapatan APBD Jatim yang berada di peringkat tertinggi secara nasional. Pencapaian tersebut cukup istimewa di tengah situasi pandemi Covid-19. Realisasi pendapatan APBD Jatim mencapai 103,97 persen atau sebesar Rp 34,2 triliun dari target sebesar Rp32,9 triliun. Peringkat kedua ditempati Provinsi Gorontalo sebesar 102,28 persen. Sedangkan peringkat ketiga ditempati Provinsi Jawa Barat yakni sebesar 102,07 persen. "Hal ini patut kita syukuri, karena ditengah pandemi Covid-19 yang belum juga berakhir kesadaran masyarakat untuk membayar pajak sangat baik," ungkap Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa di Gedung Negara Grahadi, Rabu (5/1). Secara rinci, realisasi pendapatan daerah meliputi, Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang ditargetkan sebesar Rp17,1 trilyun terealisasi sebesar Rp18,9 triliun atau 110,50 persen. PAD tersebut meliputi Pajak Daerah ditargetkan sebesar Rp14,2 triliun terealisasi sebesar Rp15,4 triliun atau 108,25% dengan rincian. Pajak daerah itu meliputi Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) ditargetkan sebesar Rp6,4 triliun terealisasi sebesar Rp6,8 triliun atau

107,41%. Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB) ditargetkan sebesar Rp3,1 triliun terealisasi sebesar Rp3,8 triliun atau 120,86%. Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bermotor (PBBKB) ditargetkan sebesar Rp2 triliun terealisasi sebesar Rp2,2 triliun atau 108,99%. Pajak Air Permukaan (PAP) ditargetkan sebesar Rp30 miliar terealisasi sebesar Rp38,4 miliar atau 128,03%. Pajak Rokok (PR) ditargetkan sebesar Rp2,5 triliun terealisasi sebesar Rp2,4 triliun atau 94,20%. Retribusi Daerah ditargetkan sebesar Rp110,3 miliar terealisasi sebesar Rp110,6 miliar atau 100,33%; PAD juga bersumber dari hasil kekayaan daerah yang dipisahkan dengan target sebesar Rp404,5 miliar terealisasi sebesar Rp408,6 miliar atau 101,03%. Selain itu, lain-lain PAD yang sah ditargetkan sebesar Rp2,3 triliun terealisasi sebesar Rp3 triliun atau 126,45% Selain PAD, penerimaan daerah juga berasal dari pendapatan transfer yang ditargetkan sebesar Rp15,6 triliun terealisasi sebesar Rp15,1 triliun atau 97,12%. Lain-lain Pendapatan Daerah Yang Sah ditargetkan sebesar Rp200,2 milyar terealisasi sebesar Rp151 milyar atau 75,45%. Dari ketiga sumber pendapatan daerah tersebut, lanjut Khofifah, PAD Jawa Timur mampu memberikan kontribusi terbesar terhadap pendapatan daerah Pemerintah Provinsi Jawa Timur pada tahun anggaran 2021, yaitu sebesar 55,23%. Sementara belanja daerah, kata dia, dalam Perubahan APBD tahun anggaran

2021 direncanakan sebesar Rp36,6 trilyun, terealisasi sebesar Rp33,7 trilyun atau 92,14% yang terdiri dari belanja operasi, belanja modal, belanja tidak terduga serta belanja transfer. "Saya berharap realisasi pendapatan daerah yang cukup strategis ini dapat dibarengi

peningkatan belanja daerah yang bersifat produktif, sehingga diharapkan dapat meningkatkan daya beli masyarakat dan menggerakkan pertumbuhan ekonomi daerah diberbagai sektor" imbuhnya. Khofifah optimistis dengan semakin melan-

dainya kasus Covid-19 di Jawa Timur, ditambah tingkat vaksinasi yang terus meningkat maka pemulihan ekonomi di Jawa Timur dapat berjalan lebih cepat dan progresif. [tam*]

PENERIMAAN APBD JATIM 2021 Target : Rp32,9 triliun Realisasi : Rp 34,2 triliun Persentase : 103,97%

SUMBER PENERIMAAN DAERAH PENDAPATAN ASLI DAERAH Target : Rp17,1 triliun Realisasi : Rp18,9 triliun Persentase : 110,50 %

PENDAPATAN TRANSFER Target : Rp15,6 triliun Realisasi : Rp15,1 triliun Persentase : 97,12%

LAIN-LAIN PENDAPATAN DAERAH YANG SAH Target : Rp200,2 miliar Realisasi : Rp151 milyar Persentase : 75,45%

Khofifah Indar Parawansa Gubernur Jatim


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.