binder6okt20

Page 1

Harian Bhirawa Ditunjuk kembali sebagai sarana pengumuman iklan tender/lelang pemerintah di seluruh Jawa Timur berdasarkan SK Gubernur No.188/343/ KPTS/013/2006

HARIAN

harian_bhirawa@yahoo.com bhirawa_indragiri@yahoo.com suratkabar_harianbhirawa

IKLAN/ LANGGANAN

Surat Kabar Harian Bhirawa

031-5615454 Harga Langganan Rp 55.000/bulan Eceran Rp 3.000

Mata Rakyat Mitra Birokrat

1968-2020

www.harianbhirawa.co.id

Selasa Kliwon, 6 OKTOBER 2020

Syukuran Peringatan HUT ke-75 TNI

Tekankan Sinergitas dan Profesionalisme TNI

Surabaya, Bhirawa Peringatan HUT ke-75 TNI di Balai Prajurit Makodam V/Brawijaya, Senin (5/10) berjalan dengan khidmat dan sederhana. Peringatan yang dibalut dengan acara syukuran ini berjalan sesuai dengan protokol kesehatan. Hadir dalam acara syukuran HUT ke-75 TNI, yakni Gubernur Jatim, Kohfifah Indar Parawansa; Pangdam V/Brawijaya, Mayjen TNI Widodo Iryansyah, Pangkoarmada II, Laksda TNI Heru Kusmanto, Danlanud Mulyono Surabaya dan Kapolda Jatim, Irjen Pol M Fadil Imran. Pangdam V/Brawijaya, Mayjen TNI Widodo Iryansyah mengatakan, peringatan HUT ke-75 TNI ini berjalan dengan sederhana, namun tidak terlepas dari makna HUT itu sendiri, yakni bertemakan “Sinergi untuk Negeri”. Dan tetap mengedepankan protokol kesehatan dalam mencegah perkembangan virus corona. “Peringatan HUT TNI ini harus dijadikan sebagai momentum untuk bertekad dan berbuat lebih baik lagi. Serta melaksanakan tugas dengan penuh tanggungjawab, profesioanlitas dan menjadi prajurit TNI yang selalu siap bersinergi untuk negeri,” kata Mayjen TNI Widodo Iryansyah. Widodo berterima kasih atas kerjasama dan sinergitas yang terjalin dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jatim dan Polda Jatim. Sebab sudah banyak sinergitas yang terjalin dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat Jatim. Seperti bentuk sinergitas kemanunggalan TNI pada kegiatan TMMD, Karya Bhakti serta kegiatan misi sosial lainnya.  ke halaman 11 Oky abdu sholeh/bhirawa

Fokus Belajar, Jaga Nama Baik Jatim

77 Calon Praja IPDN Asal Jatim Diberangkatkan ke Jatinangor

Pemprov, Bhirawa Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Jatim melepas 77 Calon Praja Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) menuju kampus Jatinangor, Jawa Barat. Tangis haru keluarga pun pecah mengiringi upacara pelepasan para calon praja di halaman Kantor BKD Jatim, Senin (5/10). Pelepasan calon Praja IPDN angkatan XXXI dilakukan secara resmi oleh Sekdaprov Jatim Heru Tjahjono mewakili Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa. Dalam pelepasan terse-

but, Sekdaprov Heru berpesan agar seluruh calon praja fokus belajar dan menjaga nama baik Jatim. “Anak-anak ku sekalian harus menunjukkan bahwa kalian adalah siswa Praja IPDN asal Jatim yang lebih kreatif, bertanggung jawab dan memiliki karakter yang unggul dibandingkan siswa dari provinsi lainnya,” ungkapnya. Dihadapan para orang tua, Sekdaprov juga meminta agar terus mendoakan putra/putrinya menjadi  ke halaman 11

Kedepankan Sinergitas

 ke halaman 11

Sentil

- Harusnya didik dulu baru duduk Kurang Diperhatikan Pemerintah, Petani Tembakau Wadul DPRD Jatim - Biasanya ditampung dulu Wali Kota Berharap Masyarakat Gemar Menabung - Asal ada yang dibuat nabung

Perkuat Kapasitas Eselon III Hadapi Lelang Jabatan

Pemprov, Bhirawa Para pejabat eselon II di lingkungan Pemprov Jatim memiliki kewajiban untuk mengikuti Pendidikan dan Pelatihan Pimpinan (Diklatpim) II. Namun, di antara sejumlah pejabat yang telah dilantik pada awal tahun 2020 ini ternyata belum mengikuti Diklatpim II.

Sebanyak lima pejabat eselon II yang belum mengikuti Diklatpim II. Di antaranya ialah Kepala Biro (Kabiro) Humas dan Protokol Setdaprov Jatim Agung Subagyo, Kepala Biro Perekonomian Setdaprov Jatim

Tiat S Suwardi, Kepala Biro Umum dan Plt Kalaksa BPBD Jatim Yanuar Rachmadi dan Kepala Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Cipta Karya Bayu  ke halaman 11

Pejabat Eselon II Pemprov Jatim yang Belum Ikuti Diklatpim II Nama

Jabatan

 Agung Subagyo

Kabiro Humas dan Protokol Setdaprov

 Tiat S Suwardi

Kabiro Perekonomian Setdaprov

 Yanuar Rachmadi Kabiro Umum dan

Plt Kalaksa BPBD  Bayu Trihaksoro

Kadis Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman

Massa Bakar Fasilitas Wisata Bukit Bintang Pamekasan

Pamekasan, Bhirawa Aksi massa yang mendesak agar wisata Bukit Bintang di Desa Larangan Badung, Kecamatan Palengaan, Kabupaten Pamekasan, ditutup berakhir ricuh. Massa membakar fasilitas wisata yang dianggap illegal. Sejak pukul 07.00, ratusan massa yang tergabung atas nama Aliansi Santri dan Masyarakat mendatangi lokasi dengan mengendarai pick up dan sepeda motor. Koordinator lapangan, Hajiam Kholil mengatakan, aksi menutup kedai Bukit Bintang itu karena  ke halaman 11

dan Cipta Karya  Lilik Pudjiastutik Kabiro Hukum

Peringatan Hari Habitat Dunia di Surabaya

Massa saat membakar fasilitas wisata di Bukit Bintang, di Desa Larangan Badung, Palengaan, Pamekasan.

Divonis Tiga Tahun, Saiful Ilah Banding

Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini saat memimpin press conference World Habitat Day atau Peringatan Hari Habitat Dunia 2020 di Balai Kota Surabaya.

Letkol Inf Triyono

Lima Pejabat Eselon II Belum Lulus Diklatpim

Lima Pejabat Eselon II Belum Ikuti Diklatpim

Mencari Solusi Permukiman yang Baik di Tengah Covid-19

MITRA

TANGGAL 5 Oktober 2020 merupakan momentum Hari Ulang Tahun (HUT) ke-75 Tentara Nasional Indonesia (TNI). Peringatan HUT ke-75 TNI tahun 2020 ini mengambil tema ‘Sinergi Untuk Negeri’. Dengan momentum ini, Komandan Kodim (Dandim) 0814 Jombang, Letkol Inf Triyono memberikan pesan kepada seluruh anggota Kodim 0814 Jombang agar bisa menjadi bagian penyelesaian persoalan/ permasalahan yang terjadi pada masyarakat di wilayah Kodim 0814 Jombang.

Gubernur Jatim, Kohfifah Indar Parawansa memberikan potongan kue tart kepada Pangdam V/Brawijaya, Mayjen TNI Widodo Iryansyah saat acara Peringatan HUT ke-75 TNI di Balai Prajurit Makodam V/Brawijaya, Senin (5/10).

Surabaya, Bhirawa Peringatan Hari Habitat Dunia (World Habitat Day) 2020 dibuka di Balai Kota Surabaya, Senin (5/10) malam.

Acara internasional yang selalu digelar tiap hari Senin pertama pada Oktober ini bekerjasama dengan UN-Habitat, badan PBB yang bergerak di bidang

pemukiman dan pembangunan kota berkelanjutan. Perayaan kali ini mengusung  ke halaman 11

Sidoarjo – Bhirawa Bupati Sidoarjo (nonaktif) Saiful Ilah dan 3 pejabat eselon 2b divonis bersalah dan dijatuhi hukuman bervariasi. Hukuman terberat dijatuhkan pada Saiful Ilah dengan kurungan 3 tahun dari tuntutan 4 tahun. Seusai sidang di PN Tipikor juanda, Senin (5/10) sore, Saiful ilah didampingi pengacaranya Syamsul Huda, menyatakan banding atas perkaranya. Dia kecewa atas vonisnya. ‘Wallohi..saya tidak pernah minta uang. Saya punya uang buat apa minta uang,” ucapnya lantang.  ke halaman 11

Mengikuti Jejak Pendongkel Bonsai di Probolinggo

Berburu di Daerah Pegunungan, Ada yang Nakal Tak Mau Menutup Lagi Galian Bisnis bonsai kian diminati masyarakat Kabupaten Probolinggo. Bahkan, tidak sedikit warga yang beralih profesi menjadi pembudidaya bonsai. Namun, di balik bonsai yang indah, ada keseimbangan alam yang dipertaruhkan. Kesadaran pendongkel bonsai pun menjadi kunci utama untuk membuat alam tetap terjaga. Wiwit Agus P, Probolinggo

Embun di rerumputan terhapus oleh kaki Fadil, yang sedang melangkah di sebuah setapak di bawah rerimbunan pohon. Hari masih pagi. Namun Fadil sudah berkendara jauh dari rumahnya di RT 1/RW 1, Dusun Daris, Desa Prasi, Kecamatan Gading, Kabupaten Probolinggo. Begitu sampai di Desa Bimo, Kecamatan Pakuniran, Fadil pun menitipkan sepeda motornya di rumah

seorang warga. Dia lantas berjalan kaki sekitar satu kilometer ke arah tenggara dari permukiman warga. Memasuki sebuah hutan. Fadil mulai menoleh ke berbagai arah. Sembari terus berjalan tanpa melihat jalan yang dilaluinya. Tak jarang ia keluar dari jalan setapak, menuju sekitar tebing yang berada di sebelah kanan. Hutan di bawah gunung itu menjadi lokasi favoritnya untuk mencari dongkelan yang biasa

dibuat bonsai. Selanjutnya, dongkelan itu ia jual kepada para perajin atau pelaku budidaya bonsai. Fadil adalah satu dari sekian banyak orang yang menggantungkan hidup dari usaha bonsai. Namun, dia tidak membuat bonsai. Biasanya, dia hanya mencari pohon indukan yang umum dijadikan bonsai atau biasa disebut dongkelan bonsai. Selanjutnya, dongkelan yang didapat dijual pada perajin atau pelaku budidaya bonsai. Bisa dikata, dia adalah penyedia dongkelan sebagai bahan untuk membuat bonsai. Bagian kecil dari bisnis bonsai yang bermain di belakang layar. Walaupun ada juga wiwit agus pribadi/bhirawa perajin atau pelaku budidaya bonsai Fadil sedang menanam dongkelan bonsai yang baru ia dapatkan. Di Kabupaten Probolinggo bisnis bonsai kini kian diminati  ke halaman 11 masyarakat.


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.
binder6okt20 by Harian Bhirawa - Issuu