Harian Bhirawa Ditunjuk kembali sebagai sarana pengumuman iklan tender/lelang pemerintah di seluruh Jawa Timur berdasarkan SK Gubernur No.188/343/ KPTS/013/2011
HARIAN
Kita siapkan aturannya mulai dari sekarang. Nanti bentuknya adalah Pergub tentang moratorium pendirian SMA,”
IKLAN/ LANGGANAN
031-5615454
Baca Hal 1
Harga Langganan Rp 55.000/bulan Eceran Rp 3.000
Kepala Dindik Jatim Dr Syaiful Rachman
Senin Kliwon, 7 DESEMBER 2015
http://www.harianbhirawa.co.id
7 DESEMBER 2015
AGENDA HARI INI
Gubernur H Soekarwo
08.00 Rapat di Kementerian Keuangan di Jakarta
Wagub H Saifullah Yusuf
Penyelenggara Pemilu Klaim Kota Surabaya Steril APK Surabaya, Bhirawa Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak sudah memasuki masa tenang, Minggu (6/12) kemarin. Penyelenggara Pemilu yakni Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Panita Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kota Surabaya mengklaim Kota Surabaya steril dari Alat Peraga Kampanye (APK) dan Bahan Kampanye (BK).
Kunjungan Kerja ke Amerika Serikat
Sekdaprov H Akhmad Sukardi
08.00 Menghadiri Workshop Perubahan Mindset di Kantor Badan Diklat Jatim
Ket : Jadwal bisa berubah sewaktu-waktu
Sejumlah Daerah Meriahkan Festival Kuwung Banyuwangi 2015 Banyuwangi , Bhirawa Sejumlah daerah, seperti Kota Probolinggo, Kabupaten Kediri dan Kota Denpasar (Bali) ikut memeriahkan Festival Kuwung 2015 yang diselenggarakan oleh Pemkab Banyuwangi. “Kami merasa sangat tersanjung atas partisipasi sejumlah daerah yang hadir dalam festival Kuwung 2015. Ini bukti bahwa kegiatan di Banyuwangi mulai dipercaya daerah lain,” kata Pj Bupati Banyuwangi Zarkasi , Minggu (6/12). Pada festival itu Denpasar selain menampilkan lakon Mahabarata, juga membawa kesenian khas negara India. Karena itu sejumlah warga keturunan India yang tinggal di Bali turut meramaikan parade kesenian ini. “Komitmen kami da-
Masa kampanye Pilwali Surabaya berakhir Sabtu (5/12) lalu , tepatnya pukul 24.00. Selanjutnya memasuki masa tenang sejak kemarin sampai hari coblosan 9 Desember 2015 mendatang. Selama masa tenang, KPU Surabaya bersama Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) serta Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) telah mencopoti seluruh APK milik paslon nomor urut satu Dr RasiyoLucy Kurniasari dan paslon nomor urut dua, Tri Rismaharini-Whisnu Sakti Buana. “APK sudah dibersihkan sejak dini hari tadi dan selesai pukul 09.00 tadi (kemarin, red). Namun, untuk Alat Peraga Sosialisasi (APS) dibiarkan hingga coblosan berlangsung,” kata Komisioner KPU Kota Surabaya Divisi Hukum, Pengawasan, SDM, dan Organisasi, Purnomo Satriyo Pringgodigdo, Minggu (6/12) kemarin . Ia menerangkan, APS terdiri atas spanduk bergambar contoh surat
ke halaman 11
Kesenian India turut memeriahkan Fetival Kuwung Banyuwangi 2015. Sejumlah warga keturunan India yang tinggal di Bali turut berpartipasi dalam parade kesenian ini.
Penderita DBD di Kabupaten Blitar Meningkat Kabupaten Blitar, Bhirawa Masuknya musim penghujan pada akhir 2015 ini, penderita Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kabupaten Blitar meningkat drastis. Kabid Penanggulangan Penyakit dan Masalah Kesehatan (P2MK) Dinas Kesehatan Kabupaten Blitar dr Christine Indrawati mengatakan berdasarkan data di Dinas Kesehatan Kabupaten Blitar jumlah penderita DBD sampai dengan November 2015 mencapai 322 kasus dengan 11 orang meninggal dunia. “Data ini meningkat jika dibandingkan dengan 2014 ada 127 kasus DBD dengan hartono/bhirawa 3 orang meninggal dunia,” Masykur kata dr Christine Indrawati, Minggu (6/12). Menurutnya peningkatan ini terjadi karena perilaku masyarakat yang kurang sadar menjaga kebersihan lingkungan agar terhindar dari bahaya
gegeh bagus/bhirawa
PPS dan PPK Diminta Waspada Terjadinya Praktik Kecurangan KPU Jatim, Bhirawa Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jatim mengimbau seluruh Panitia Pemungutan Suara (PPS), Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan KPU Kabuten/kota di 19 daerah was-
pada dalam mengawal Pilkada serentak 9 Desember mendatang. Mereka tidak boleh lengah hingga memudahkan terjadinya praktik kecurangan. Ketua KPU Jatim Eko Sasmito menegaskan potensi ke-
curangan pada Pilkada tentu ada. Baik menjelang pencoblosan, saat pencoblosan atau bahkan selama proses rekapitulasi. Karena itu semua pihak, terutama panitia Pemilu harus ekstra waspada. Sehingga se-
Garda Bangsa Siapkan Relawan On Call 24 Jam Pemprov, Bhirawa Pemprov Jatim dalam hal ini Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Jatim mewaspadai terjadinya banjir bandang di Jatim. Untuk itu, Pemprov Jatim meminta masyarakat untuk lebih waspada khususnya yang masuk darah rawan bencana banjir bandang. Beberapa wilayah yang dianggap rawan banjir bandang adalah daerah yang berada di kaki Gunung Lawu dan Gunung
Arjuno yang beberapa waktu lalu mengalami kebakaran. Sisa-sisa kebakaran ini sangat rawan banjir dan mengancam terjadinya bandang. “BPBD Jatim telah memiliki data yang menunjukkan jika banyak material di atas dua Gunung Lawu dan Gunung Arjuno sangat rawan terbawa saat hujan tiba. Makanya kita mewaspadai wilayah ini,” kata Kepala BPBD Provinsi Jatim Sudharmawan dikonfirmasi,
Minggu (6/12). Menurut dia, masyarakat di kaki Gunung Lawu yang perlu waspada adalah di sekitar Magetan dan Ngawi. Sementara untuk kaki Gunung Arjuno adalah di daerah Pasuruan serta Malang. “Kawasan Situbondo juga harus waspada karena hutan jati di daerah itu juga baru saja terbakar,” katanya.
ke halaman 11
Tumbuhkan Ekonomi Kreatif digelar di eks stasiun PJKA setempat, hingga Senin (7/12) hari ini. Perpanjangan pelaksanaan pameran itu dilakukan atas permintaan panitia, menyusul banyaknya pengunjung yang datang ke lokasi pameran
ke halaman 11
gala bentuk kecurangan bisa diminimalisasi. ‘’Beberapa hal yang perlu dicermati adalah Daftar Pemilih Tetap (DPT). Panitia di TPS
Pemprov Waspada Banjir Bandang
ke halaman 11
Meski disebut-sebut pamor batu akik mulai menurun belakangan ini, fenomena itu tak terjadi di Pamekasan. Tak heran Pemkab Pamekasan sampai memutuskan untuk memperpanjang pelaksanaan pameran Bursa Akik Nasional yang
ke halaman 11
Petugas menurunkan Alat Peraga Kampanye (APK) jenis baliho di perempatan Jalan Kenjeran, Minggu (6/12) dini hari.
Warga yang berada di lereng Gunung Lawu terutama yang mengalami kebakaran beberapa waktu lalu termasuk wilayah yang dianggap rawan banjir bandang.
ke halaman 11
Dindik Jatim Siapkan Moratorium Pendirian SMA Dindik Jatim, Bhirawa Dinas Pendidikan (Dindik) Jatim terus berupaya mewujudkan target jumlah SMKSMA hingga mencapai perbandingan 70 : 30. Selain dengan menambah jumlah SMK baru, upaya tersebut juga akan diperkuat dengan penghentian sementara (moratorium) pendirian SMA di Jatim. Kepala Dindik Jatim Dr Syaiful Rachman menuturkan moratorium akan dilakukan pada saat pemerintah provinsi sudah mengelola pendidikan menengah (Dikmen) 2017 mendatang. Namun, untuk memberlakukan moratorium itu diperlukan adanya aturan. “Kita siapkan aturannya mulai dari sekarang. Nanti bentuknya adalah Pergub tentang moratorium pendirian SMA,” kata Syaiful dikonfirmasi, Minggu (6/12). Selain aturan, persiapan juga akan dibicarakan bersama Badan Musyawarah Perguruan Swasta (BMPS). Syaiful mengaku, dengan adanya moratorium ini pihaknya berharap rasio SMK-SMA 70:30 segera tercapai. Khususnya dengan berdirinya SMK swasta baru. “Tidak hanya unit sekolah baru. Melainkan juga dengan membuka program keahlian baru. Bila perlu, SMA pindah jadi SMK,” tutur Syaiful. Mantan Kepala Badan Diklat Jatim ini
ke halaman 11
Dari Pelaksanaan Munas VIII Korpri 2015 di Jakarta
Profesor Ahli Hukum Aklamasi Jabat Ketum, Korpri Jatim Masuk Tim Formatur Musyawarah Nasional (Munas) VIII Korpri 2015 resmi ditutup Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo, Sabtu (5/12) malam. Penutupan itu menjadi penanda jika 4,5 juta anggota Korpri kini telah memiliki Ketum (Ketua Umum) baru masa bakti 2015-2020. Zainal Ibad, Surabaya
Alwi
Sentil.. Pemprov Waspada Banjir Bandang Setelah kemarau, kini banjir jadi ancaman Dindik Jatim Siapkan Moratorium Pendirian SMA Kok tidak ada moratorium pungli di sekolah Penderita DBD di Kabupaten Blitar Meningkat Kerja instansi terkait patut dipertanyakan
Secara umum, proses Munas yang digelar 4-5 Desember 2015 di Hotel Mercure Jakarta berlangsung lancar, sesuai rencana dan dinamis. Semua yang direncanakan dalam Musyawarah Pimpinan (Muspim) Korpri di Surabaya akhir Oktober lalu bisa disetujui di Munas VIII. Begitu pula salah satunya rencana Dewan Pengurus Korpri (DP) Korpri Provinsi Jatim yang ingin mengusung Prof Dr Zudan Arif Fakrullah SH, MH sebagai kandidat calon Ketum Korpri menggantikan Dr Diah Anggraeni SH, MM sukses diwujudkan. Tanpa ada halangan, Direktur Jenderal Kependudukan
dan Pencatatan Sipil Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) ini secara aklamasi terpilih menjadi Ketum Korpri Nasional yang baru. Meski sempat muncul lawannya dari Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kemendagri Dr Ir Yuswandi A Temenggung MSc, MA, namun secara kompak peserta Munas tetap menghendaki Prof Zudan sebagai Ketum Korpri yang baru. “Kita memang mendukung Prof Zudan jadi Ketum Korpri. Beliau masih muda dan memiliki komitmen kuat untuk memajukan Korpri,” kata Wakil Ketua I DP Korpri Provinsi
ke halaman 11
Sekretaris DP Korpri Provinsi Jatim Boedi Prijo Suprajitno SH, MSi berfoto bersama mantan Ketum Korpri Nasional Dr Diah Anggraeni dan Ketum Korpri Nasional yang baru Prof Dr Zudan Arif Fakrullah SH, MH di sela-sela Munas VIII Korpri di Jakarta.