Edisi 254

Email : repor_tase@yahoo.co.id, hr_reportase@yahoo.co.id

Harga Eceran Rp 5.000,- Luar Kota + Ongkos Kirim

Tahun KE V Edisi : 254 5 Mei s/d 11 Mei 2014

Masyarakat Jangan Terjebak Politik Dagang Sapi Menjelang digelarnya pesta demokrasi lanjutan yakni pemilihan presiden yang direncanakan akan berlangsung pada 9 Juli mendatang, para elit,pecundang dan tokoh-tokoh maupun anak bangsa lainnya mulai disibukkan ª Selengkapnya Hal 4

Kunker Kapoldasu Ditanggapi Dingin oleh Wartawan Madina Kunjungan Kerja Kepala Kepolisian Daerah Sumatera Utara Irjen Pol Syarief Gunawan SH MSi ke Polres Mandailing Natal (Madina) Sabtu (26/4) disambubt dingin oleh wartawan Madina. ª Selengkapnya Hal 5

Pulbaket Seksi Intel Kejari TBA Gertak Sambal Upaya penyelidikan ( Lid) yang dilakukan oleh Seksi Intel Kejaksaan Negeri Tanjungbalai- Asahan ( Kejari TBA) terhadap dugaan korupsi dalam pelaksanaan Hari Jadi Kota Tanjungbalai dan Pesta Rakyat ª Selengkapnya Hal 8

Pegawai Disdik Kota Batam Arogan, Usir Wartawan yang Ingin Konfirmasi Ironis memang jika seorang Kepala Dinas jarang masuk kantor, sehingga apa yang terjadi dikantorya ia tidak mengetahuinya, itulah yang terjadi pada Kantor Dinas Pendidikan Kota Batam. Dikantor yang selalu ramai ª Selengkapnya Hal 10

Tingginya Potongan Wajib dan Timbangan Oleh PT.SPP Plantation

Banyak Pekebun dan Supplier Menjerit Paluta, Reportase.

Dengan tindakan yang tidak sesuai dengan ketentuan umum[sesuka hatinya] PMKS P.T SPP Portibi Jaya Plantation yang terletak di kec Portibi kab PALUTA menerapkan potongan wajib,potongan timbangan dan tingginya sortiran para pekebun sawit menjerit , dan pemegang SPada yang gulung tikar.

Pabrik yang sejak pertama didirikan atas bantuan

masyarakat setempat, terutama para agen penjual sawit

dari masyarakat, juga para pemegang SP [SUPPLAER], untuk mengarahkan buah sawit yang ada di daerah P.T tersebut untuk di kelola dalam satu P.T yaitu PMKS P.T SPP Portibi Jaya plantation namun setelah lamban-laun p.t tersebut mulai meningkat dan jaya maka p.t tersebut membuat over acting dengan peraturanperaturan di luar ketentuan umum .yang sepertinya PT tersebut tidak senang dengan

keberadaan agen- agen serta suplaer setempat (seperti kacang lupa dengan kulitnya ).

Adapun keterangan ini di peroleh biro ini dengan mendatangi perusahaan tsbt pada harisenin 28-April-2014 sekiter pukul 12 15 wib yang langsung ke salah satu satpam dan beliau mengatakan memang ada permasalahan dengan supplaer tapi jika ingin kejelasan yang lebih temui saja petugas lama yang ada di

Pemko Tebingtinggi ‘Kecolongan’

Bangunan Tower dan Lapangan Parkir Belum Miliki IMB T.Tinggi, Reportase.

Pemerintah kota Tebingtinggi terkesan kecolongan, pasalnya bangunan tower dan lapangan parkir yang hamper rampung dibangun hingga kini belum

memiliki Surat Izin Mendirikan Bangunan (SIMB), sehingga pajak pendapatan asli daerah (PAD) khususnya dari sector retribusi IMB tidak ada pemasukkan .

Dua objek bangunan tan-

pa IMB yang berada di lokasi berbeda tersebut masingmasing tower selular di Jalan Baja Kelurahan Tebingtinggi Kecamatan Padang Hulir dan lapangan parkir lantai 2 di Swalayan Irian Super Market

di Jalan Thamrin Kelurahan Pasar Gambir Kecamatan Tebingtinggi Kota, demikian hasil temuan wartawan Minggu (20/4) mengungkapkan.

Terpantau bangunan ª Bersambung Hal. 2

kantor SPSI bongkar buah dan memang kru Koran ini agak aneh melihat situasi di pabrik tsb.yang mana biasanya lebih kurang 10 s/d 25 mobil yang bermuatan tbs antri untuk membongkar muatannya dan rata-rata berasal dari masyarakat.dan ini terlihat hanya 2 s/d 4 mobil saja dan ª Bersambung Hal. 2

Terkait Lisdes

Diduga Ada Praktek Pembodohan Kepada Warga Dusun Pendawa

Tanjungbalai, Reportase Kepala Seksi Pidana Khusus ( Kasi Pidsus ) Kejaksaan Negeri TanjungbalaiAsahan (Kejari TBA), Yarnes, SH,MH mulai Selasa (29/4) melakukan pemeriksaan be-

berapa Kepala SD Negeri Kota Tanjungbalai terkait dugaan adanya penyimpangan dana Bantuan Opersaional Sekolah (BOS) ) Tahun 2012 dan Tahun 2013.

Rabu (30/4) terlihat men-

jalani pemeriksaan diruang seksi pidsus Nurbaiti,S.Pd Ka. SDN 133889 dan Hj Mariana,S.Pd Ka. SDN 130001, pemeriksaan langsung dilakukan Kasi Pidsus, Yarnes, SH.MH dan bersifat tertutup.

Sebelumnya Yarnes,SH, MH berjanji kepada Nursyahruddin,SE Ketua LSM Merdeka Kota Tanjungbalai akan menyegerakan pengambilan keterangan pihak yang terkait ª Bersambung Hal. 2

Kampar, Reportase.

Puluhan warga Desa Batu Gajah Kecamatan Tapung bersama anggota Koperasi Petani Putra Lingga Bayur Batu Gajah (PLBBG) nyaris bentrok dengan massa dari PTPN V, di Desa Batu Gajah, Rabu (30/4)

sore lalu. Namun Dua sepeda motor milik warga di rusak massa dari PTPN V. Kontak fisik dapat dihindari karena warga mengalah. Hal ini dipicu dari sengketa lahan antara pihak PTPN V dengan pihak Perawang Sukses Perkasa

Industri (PSPI).

Persoalan ini karena dua perusahaan raksasa saling klaim, untuk itu saya minta

agar masalah ini diselesaikan secara prosedural, jangan masyarakat dikorbankan, te-

Mandau, Reportase Listrik Desa (Lisdes) merupakan harapan dan impian seluruh masyarakat Dusun Pendawa Desa Bathin Betuah Kecamatan Mandau Kabupaten Bengkalis. Apalagi setelah beredarnya kabar bahwasanya jaringan PLN akan segera masuk ke desa Pendawa pada tahun 2014 ini.

Tentunya masyrakat sudah tidak sabar lagi untuk segera menikmati aliran listrik kerumah mereka karena memang selama ini merupakan suatu daerah yang belum ada jaringan PLN. Tetapi ditengah impian dan harapan masyarakat tersebut diduga ada praktek pembodohan kepada warga dusun pendawa.

ª Bersambung Hal. 2

ª Bersambung Hal. 2

Terkait Dugaan Penyimpangan Dana BOS SDN Kota Tanjungbalai :

Kasi Pidsus Kejari TBA Periksa Ka. SDN 133889 dan SDN 130001 Massa PTPN V Nyaris Bentrok Dengan Warga

Kepsek SDN-08644 Sibolga Alergi Lihat Wartawan

Komisi II DPRD Madina Tak Mampu Ungkap Permasalahan di PTPN IV

Madina, Reportase Komisi II DPRD Kabupaten Mandailing Natal (Madina) dalam rapat dengar pendapat di gedung DPRD Madina, beberapa waktu yang lewat, tidak mampu mengungkap persoalanpersoalan warga dengan Perusahaan Perkebunan Nusantara IV (PTPN IV) di Kecamatan Batahan dan Ranto Baek, Kabupaten Madina.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, pada rapat dengar pendapat antara Komisi II dengan pihak PTPN IV, Komisi II hanya mengamini setiap masukan-masukan yang dilontarkan oleh pihak PTPN IV. Sehingga, rapat dengar pendapat itu ª Bersambung Hal. 2

Protes Istri Jalin Koalisi Suami Tewas Dibunuh PIL SUAMI cap apapun pasti marah ketika istri mau kawin lagi dengan lelaki lain, padahal dengannya tak ada kata perceraian. Tapi Faridi, 30, dari Banjarmasin ini sungguh sial. Mau jaga keutuhan rumahtangganya justru malah tewas dibacok Adam, 27, selingkuhan istri.

Kini PIL istri Faridi dalam pengejaran polisi.

Sekarang memang musimnya koalisi. Sedikit-sedikit ada partai mau koalisi, sedikit-sedikit ada partai mau bergabung.

Tapi PDIP pun dipertanyakan, kenapa koalisi hanya sedi-

ª Bersambung Hal. 2

SDN 086441 Sibolga terlihat jorok, kotor, bobrok tanpa ada perawatan dari pihak sekolah oleh kepala sekolah

Sibolga,Reportase Kepala Sekolah (Kepsek) SDN 086441 Sibolga gang Prona Sarudik Yusnedi Simatupang S.Pd terkesan ‘alergi’ melihat warga yang diduga takut dikonfirmasi wartawan terkait dengan adanya ruangna kelas belajar di sekolahnya jorok, kotor, bobrok.

Seharusnya, ucap G. Lumban Gaol dari aktivis ASWAL Sibolga-Tapteng yang juga sebagai Kabiro SKI Sangkakala meladeni wartawan yang ingin konfirmasi bukan sebaliknya menghindar dan sembunyi.

“Dan saya menduga bahwa Kepala Sekolah SDN 086441 Sibolga takut bobroknya diketahui masyarakat luas terkait dengan bangunan di sekolahnya jorok, kotor, bobrok, sehingga mengambil jurus sembunyi dari wartawan,” ucapnya.

Dia meminta Walikota Sibolga melalui ª Bersambung Hal. 2

Banyak Pengusaha di Batam Tidak Punya Izin Merusak Hutan Mangruv Menjadikan Arang Batam, Reportase Pengerusakan hutan bakau di batam kondisinya sangat memprihatinkan, sepertinya pihak pemeritah dan instansi terkait terkesan tutup mata dan belum mengambil tindakan kepada pengusaha. Jika benar benar hukum ditegakkan maka akan memberi efek jera kepada perusak

lingkungan itu, malah sebaliknya banyak oknum oknum yang berlindung dibalik pakaian dinas turut serta melakukan pembekingan.

Seperti yang terjadi pada jembatan 5 dipulau rempang dan galang baru kota batam (ratusan ton arang bakau) dari gudang dibarelang kecamatan galang baru pulau batam. Pe-

milik gudang akuang sampai saat ini diduga belum mengantongi berbagai dokumen penting yang dikeluarkan pemerintah terhadap aktifitas pengolahan dan impor arang bakau. Seperti izin dari kementrian kehutanan cq dinas kehutanan batam berupa izin faktur kayu olahan (fa-KO), ª Bersambung Hal. 2

Terkait Paket Proyek TA 2014

Ka SKPD Menjadi Herder Wakil Walikota Tanjungbalai

Tanjungbalai, Reportase Diawal memasuki tahun 2014 , kalangan Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dilingkungan Pemerintah Kota (Pemko) Tanjungbalai sempat memimpikan bahwa untuk Tahun Aggaran (TA) 2014 Walikota Tanjungbalai, DR H Thamrin Munthe,M.Hum bersikap tegas terhadap peran Wakil

Walikota Tanjungbalai, Rolel Harahap dalam percaturan kegiatan ( proyek ) yang mengakibatkan tidak adanya lagi wibawa Ka. SKPD terhadap bawahannya terutama terhadap kalangan rekanan ( kontraktor ).

Namun mimpi ini tak terealisasi karena pada TA 2014 Wakil Walikota tetap bermain dalam arahan proyek untuk setiap SKPD dilingkungan

Pemko Tanjungbalai.

Sebagaimana yang kini dialami Kepala Dinas PU Kota Tanjungbalai, Ir.H Ramadhani Purba terpaksa menunggu arahan Wakil Walikota terkait pemberian proyek melalui Tender/ Pelelangan tidak terkecuali Penghunjukan Langsung (PL) . Dikalangan rekanan yang telah mendapª Bersambung Hal. 2

Memprihatinkan, Kejahatan Narkoba Capai 70 Persen Wampu ,Reportase.

Tindak kejahatan yang menyangkut penyalahgunaan pemakaian narkoba belakangan ini nyatanyata sudah sampai pada titik yang sangat mengkhawatirkan. Dari data perkara yang ada kasus tindak pidana kejahatan narkoba yang ditangani pihak Kejari Stabat bilangannya sudah

mencapai angka 70 procent .

Sebuah angka mengejutkan serta fantastis sekaligus menjadi lampu merah bagi semua kalangan baik itu orang tua, pendidik terlebih bagi aparatur penegak hokum diwilayah kabupaten Langkat.

Hal itu terungkap dalam sosialisasi bahaya narkoba dan pencegahannya di Aula Kantor Camat Wampu, Jum’at

lalu, Acara yang digagas Kejaksaan Negeri Stabat tersebut, dihadiri oleh Para Kades/ Lurah dan Sekdes/Seklur sekecamatan Wampu sementara dari pihak Kejaksaan Stabat dihadiri Kasi Intel Jhon L Hutagalung SH besert a staff lainnya.

Pada bagian lain paparannya Kasi Intel Kejari Stabat ª Bersambung Hal. 2

Terkait Pengusutan Penipuan Rp. 1,5 M Faisal Fahmi,SP :

WAHAPI Tidak Percayai Penyidik Polres Tanjungbalai Tanjungbalai, Reportase Terkait pengusutan tindak pidana penipuan dan penggelapan yang dilakukian Faisal Fahmi,SP ( Sekretaris DPD Partai Golkar Kota Tanjungbalai )

terhadap warga kota Kisaran, Yusni Ali. Wahana Anak Pinggirin Indonesia (WAHAPI) Kota Tanjungbalai tidak mempercayai komitmen penyidik Polres Tanjungbalai.

Untuk itu , melalui suratnya

Nomor 78/B/SEK/IV/2014 tertanggal 28 April 2014 menyampaikan laporan ke Kapolri di Jakara. Dalam laporan tersebut WAHAPI meminta Kapolri mengambil alih kasus ª Bersambung Hal. 2

Kecerdasan Dalam Berkata dan Berbahasa Oleh : Nur Ilham Sinaga - Ka. Biro Reportase Tebingtinggi-Sergai Tebing Tinggi, Reportase Setiap anak di anugerahi Tuhan mempunyai Linguistic Intelegence ( kecerdasan dalam berkata kata dan berbahasa ), yang kecerdasan tersebut sangat pengaruhi sekali oleh lingkungan tempat seorang anak tinggal. Kecerdasan Berbahasa tersebut juga sangat berpengaruh terhadap perkembangan prilaku seorang anak.

Oleh karena itu peran aktif orang tua, sekolah serta lingkungan tempat mereka tinggal mempunyai peran yang sangat besar dalam membentuk kecerdasan berbahasa dan prilaku seorang anak.

Kecerdasan dalam berbahasa adalah anugerah untuk setiap anak, kec-

erdasan tesebut bisa berkembang dengan mendengar dan membaca yang kemudian disimpan dalam memori ingatan dan sangat berpengaruh besar dalam menentukan prilaku seorang anak.

Membacakan Buku, ketika masih kecil anak sering kali kita jumpai aktif suka bergerak yang terkadang seorang ibu kewalahan untuk menjaganya. Karena tidak dipungkiri seorang anak pada umumnya memiliki sifat dasar aktif dan kreatif didalam dirinya, dan yang terpenting bagaimana caranya membimbing dan menuntun sifat. tersebut agar bernilai positif dalam dirinya.

Salah satu kegemaran anak pada

usia 3 sampai 4 tahun sering kita jumpai mereka membuka - buka buku, mencoret -coret dinding, mencoret dan membuka buku apalagi buku -buku cerita bergambar, karena selain mereka melihat susunan kata - kata dan kalimat yang walaupun mereka belum bisa membacanya tetapi mereka bisa mengamati gambar - gambar yang ada didalam buku cerita tersebut.

Sehingga pada akhirnya timbul rasa keinginan untuk menegtahui isi buku cerita yang diamatinya. Disinilah pentingnya orang tua terutama ibu yang bisa membacakan kisah kisah atau cerita didalam sebuah buku, cerita sebagai penghantar tidur seorang anak dan teman mereka

dalam berkreaftifitas dan belajar.

Dengan harapan agar anak lebih terarah dan terbimbing kedalam nilai - nilai yang baik melalui ceritacerita tersebut. Bagi perkembangan kecerdasan seorang anak membadakan cerita untuk merupakan salah satu sarana baik dan tepat untuk memperkaya kosa kata bagi anak tanpa anak merasa terbebani, seorang anak yang memiliki kosa kata yang banyak akan mempunyai kemampuan menyelesaikan masalah dan dapat mengembangkan wawasan berfikir yang lebih luas dan baik apabila diarahkan dan dibimbing kepada nilai –nilai kebaikan. ª Bersambung Hal. 2

Wah kasian kali rakyat nih, kena potongatas bawah rupanya

Sambungan

Tahun KE V Edisi : 254 5 Mei s/d 11 Mei 2014

Banyak Pengusaha di Batam Tidak ................................................................................................................................. gudang arang milik diduga (akuang) hingga kini terus beroperasi. Padahal diketahui mengusahai usaha nyata harus dilengkapi izin (Fa-KO). Jika benar akuang tidak memiliki izin usaha arang, maka dapat ditetapkan sebagai tersangka, namun sebaliknya sampai detik ini pengusaha arang yang telah merusak hutan mangruv belum tersentuh hukum, jadi terkesan akuang kebal hukum.

Sesuai keterangan yang diperoleh masyarakat dilapangan akuang juga ikut melakukan perusakan hutan mangruv secara tidak langsung dikawasan pesi-

sir pantai pulau galang dan barelang dan sekitarnya dan bukan itu saja diajuga menampung kayu arang bakau seluruh pulau yang merambah hutan, bahkan sekepri. Akuang menggunakan ratusan tangan pekerja dalam perambahan tersebut dan juga ikut membiayai membangun tungku tungku ditengah hutan bakau untuk mengolah bakau menjadi arang setelah arang bakau jadi, (akuang) dan kroninya mengangkut arang arang berkualitas nomor 1 itu dengan menggunakan kontainer dan truk melewati jalan kota batam menu-

ju seperti pelabuhan batu ampar sekupang memasukan arang tersebut ke kontainer miliknya di barelang dengan pengawalan aparat. adapun yang lebih mengherankan lagi, semenjak kasus perusakan hutan bakau, ini tidak lagi menjadi sorotan masyarakat, dan LSM, instansi terkait, dinas kehutanan tidak berani mengambil tindakan terhadap gudang milik (akuang) di barelang.

Oleh karna itu, beberapa masyarakat yang mengikuti perjalanan kasus tersebut mengungkapkan kasus lingkungan hidup merupakan musuh rakyat

Banyak Pekebun dan Supplier ........................................................

Banyak truk angkat tbs milik masyarakat kosong dan tidak jalan

setelah bertemu dengan orang yang di maksud (satpam) yang bernama sdra Hamzah Harahap, beliau juga mengatakan seperti satpam sebelumnya.

Yaitu permasalahan perusahaan dengan spplaer tentang potongan timbangan, dan sortiran namun agar lebih jelas bapak tunggu saja Manager pabrik yang akan masuk sebentar lagikarena beliaulah yang mengetahui dan mengatur ini semua. Namun setelah hampir tiga jam sepertinya kami tidak di perbolehkan untuk menemui Manager pabrik yang bermarga Sembiring .dankamipun berlalau dari tempat itu untuk kompirmasi pihak supplaer atau masyarakat melalui agennya .dan

kamipun mengkompirmasinya dengan jelas mereka mengungkapkan kejadian yang sebenarnya .

Kami selaku agen dari masyarakjat menyambung ke supplaer baru ke pabrik setelah kami pertahankan apa yang di lakukan oleh pihak P.T yang seenaknya membuat peraturan kamipun bermohon agar pihak supplaer memberhentikan penjualannya ke pihak P.T karena kami tidak tahan terus menerus menekan masyarakat yang lemah akibat ulah pabrik Plantation, dan pihak Supplaer setuju atas permintaan agen dari pekebun sawit.

Adapun keberatan yang seperti diutarakan melalui suplaer

“para agen sangat kecewa dan keberatan dengan potongan dan sortiran yang bapak lakukan dan sangat merugikan kami seperti tidak lagi berperi kemanusiaan yang telah membantu untuk memajukan pabrik tersebut. walaupun sudah kami penuhi apa yang menjadi kriterria buah yang bapak minta namun perlakuan kepada kami yaitu : Terjadinya potongan wajib tidak sesuai umumnya (2,5%) namun yang terjadi potongan 6%,7,5% sampai 8% .memberikan angka berat timbangan dengan sesuka hatinya padahal berat satuan mobil dan lainnya sudah ada ketentua. Sortiran berupa brondolan busuk sementara yang kami kirim TBS (tandan buah segar) bukan buah restan, munculnya potongan air sementara TBS tidak basah atau kena air. Adanya potongan CHONG sementara TBS yang di kirim sama dengan BJR(buah jangjangan raya )yang besar jangjangan rata-tata serupa. Hal ini pernah juga terjadi beberapa waktu yang lalu hingga permasalahan ini sampai ke tingkat Kabupaten dan DPR PALUTA dan para wakilm rakyat yang sangat bijak itu siap akan menyelesaikan masalah ini namun da sayangkan sampai berita ini di turunkan masalah ini belum tersinggung oleh Pemkab dan juga DPRD Paluta . (A.NST)

Memprihatinkan, Kejahatan Narkoba ............................................... menyebutkan jika tingkat pencapaian angka diatas merupakan angka tertinggi untuk wilayah hukum Sumatera Utara, sehingga sangat diperlukan perhatian sekaligus perlu adanya upayaupaya melakukan pencegahan dari seluruh elemen masyarakat termasuk bagi para orang tua, guru, tokoh masyarakat terlebih bagi aparatur penegak hukum itu sendiri. ‘’ Dan yang paling mem-

prihatinkan kita justru para penyalahguna obat – obat terlarang tersebut terutama jenis narkoba justru adalah dari kalangan remaja yang baru tumbuh dan anak-anak sekolah lanjutan, ‘’ tutur Kasi Intel lirih.

Hal senada juga disampaikan oleh Sekcam Wampu Wahyudiharto SSTP disa’at menyampaikan sambutan pada pembukaan acara sosialisasi, menekankan betapa pentingnya kebersamaan

didalam mengatasi masalah kenakalan narkoba sembari mengajak aparatur desa bersama tokoh agama, masyarakat dan pemuda untuk bersamasama melakukan upaya pencegahan agar generasi muda kita tidak makin larut dan terjebak dengan menyalahgunakan pemakaian obat-obat terlarang terutama jenis sabu maupun zat adektif berbahaya lainnya.

Acara ini juga diisi dengan sesi tanya jawab. (tku-bhr)

Bangunan Tower dan Lapangan Parkir............................................... lapangan parker khusus kenderaan roda dua dilantai 2 gedung swalayan itu sudah mulai digunakan konsumen yang berbelanja disana, padahal hingga kini belum mengantongi izin mendirikan bangunan (IMB).

Sementara pihak pengelola Irian Super Market melalui humasnya, Erwan ketika dikonfirmasi wartawan mengakui bahwa, bangunan lapangan parker dilantai 2 memang belum mengantongi izin, tapi pihaknya telah mengurus melalui mantan Camat Tebingtinggi Kota Sri Imbang Jaya Putra AP MSP. “Semua telah kami serahkan kepada beliau, namun begitu, prihal IMB lapangan parkir di lantai dua memang belum ada IMB dan akan di urus, pimpinan perusahaan belum datang membawa IMB bangunan induk,

nanti saya tanya sama pimpinan”, ujar Erwan.

“Lain lagi, bangunan tower milik salah satu perusahaan selular yang berlokasi di Kelurahan Tebingtinggi Kecamatan Padang Hilir tepatnyabersebelahan dengan lokasi Tempat Penampungan Akhir (TPA) sampah dikawasan Sei Segiling yang saat ini sedang dalam tahap pengerjaanterlihat hampir rampung dan kondisinya sekitar 80 persen. “Bangunan tower milik telkomse, itu juga belum memiliki IMB , bahkan belum ada restu dari masyrakat yang bekerja di TPA ”, sebut Safar, staf di Dinas Kebersihan Pertamanan (DKP) Kota Tebingtinggi.

Pihak pengusaha pemilik bangunan tower selular, melalui petugas lapangan, Sahut

Pardosi,mengaku, bangunan tower setinggi 42 meter itu telah keluar izin resinya dari Kantor Pelayanan Perijinan Terpadu (KP2T) setempat. “soal IMB nanti saya tanya sama pimpinan, tapi kami sudah punya resi izin-nya”, ujar Pardosi.

Terkait masalah SIMB terswebut .Kabid Penataan Ruang Dinas PU Tebingtinggi, Ir Ahmad Bakri Siregar mengaku pihaknya merasa kecolongan dengan adanya resi izin bangunan tower tersebut, “Seharusnya sebelum KP2T mengeluarkan izin harus ada rekomendasi dari Dinas PU, tetapi kenyataanya, bangunan tower hampir siap padahal kami belum ada mengeluarkan rekomendasi, nanti akan kita cek ke lapangan melihatnya”, ujar Bakri Siregar. NITT

Kasi Pidsus Kejari TBA Periksa Ka. SDN ........................................... dugaan penyimpangan penggunaan dan pertanggungjawaban dana BOS ditambah dana operasional sekolah (DOP) dari Pemko Tanjungbalai.

LSM Merdeka Kota Tanjungbalai melalui suratnya nomor : 142/LSM-MERDEKA/TB/III/2014 disusul dengan surat nomor : 143 /LSMMERDEKA/TB/III/2014 menyampaikan laporan adanya dugaan penyimpangan penggunaan dan pertanggungjawaban keuangan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) Tahun Anggaran 2012 dan Tahun 2013 pada SDN 132406 Kota Tanjungbalai Ka. SDN Kartini Nasution,S.Pd , SDN 1338899 Kota Tanjungbalai Ka. SDN Nurbaiti,S.Pd dan SDN 130001 Kota Tanjungbalai Ka. SDN Hj Mariana,S.Pd Laporan ini sempat lama mengendap di seksi intel Kejari TBA yang dipimpin Hendra Busrian,SH dengan maksud pengendapan yang tidak jelas.

Dugaan penyimpangan

Tahun Anggaran 2012 untuk ke 3 SDN tersebut berupa program fiktif dimana dalam Laporan Pertanggung Jawaban (LPJ) Triwulan I s/d IV disebutkan namun realisasinya tidak ada. Dalam hal ini terjadi manipulasi LPJ dengan cara memalsukan permintaan, faktur dan kwitansi, dalam pelaksanaannya melibatkan Bendahara BOS dan bertentangan dengan Permendikbud Nomor 51 Tahun 2011 tentang Petunjuk Tehnis Penggunaan Dana BOS dan Laporan Keuangan BOS Tahun Anggaran 2012 Untuk Tahun 2013 juga berlangsung demikian dan bertentangan dengan Permendikbud Nomor 76 Tahun 2012 tentang Petunjuk Tehnis Penggunaan dan Pertanggungjawaban Keuangan Dana Bantuan Opersional Sekolah Tahun 2013 Untuk Tahun 2013 , SDN 132406 memiliki 805 peserta didik ( 21 rombel), dana BOS yang diterima 805 X Rp.

580,—= Rp, 466.900.000,—/ tahun atau Rp. 116.725.000,— /triwulan. Bantuan Dana Opersional Pendidikan (DOP) dari Pemerintah Kota (Pemko ) Tanjungbalai 21 X Rp. 875.000,— = Rp. 18.375.000,—/tahun, Rp. 4.583.750,—/triwulan.

SDN 133889 memiliki 350 peserta didik ( 11 rombel ), dana BOS diterima 350 X Rp. 580.000,— = Rp. 203.000.000,—/tahun, Rp. 50.750.000,—/triwulan. Bantuan Dana Operasional Pendidikan (DOP) dari Pemko Tanjungbalai 11 X Rp. 875.000.000,— = Rp. 9.625.000,—/tahun, Rp. 2.406.250,—/triwulan.

SDN 130001 memiliki 437 peserta didik (12 rombel) , dana BOS diterima Rp. 437 X Rp. 580.000.000,— = Rp. 253.460.000,—/tahun, Rp. 63.365.000,—/triwulan. Bantuan Dana Operasional Pendidikan (DOP) dari Pemko Tanjungbalai 12 X Rp. 875.000,— = Rp. 10.500.000,—/tahun, Rp. 2.625.000,—/triwulan .(jh)

yang jelas jelas akibatnya sangat fatal bisa membunuh ribuan masyarakat yang ada dipinggir pantai apabila terjadi abrasi.

Mengacu kepada pasal 16 undang undang no 18 tahun 2013 tentang “pencegahan dan pemberantas perusakan hutan disebutkan bahwa ‘’setiap orang yang melakukan pengangkutan kayu hasil hutan wajib memiliki dokumen yang merupakan surat keterangan sahnya hasil hutan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang undangan jika larangan ini larangan maka dapat dikenai sanksi pidana berupa pi-

dana penjara paling singkat 1 tahun dan paling lama 5 tahun serta pidana denda paling sedikit Rp.500.000.000,- dan paling banyak Rp.2.500.000.000,- apabila yang melakukan kejahatan korupsi dapat dikenai sanksi pidana paling singkat 5 tahun dan paling lama 15 tahun serta pidana denda paling sedikit Rp.5.000.000.000,- dan paling banyak Rp.15.000.000.000,- (pasal 88 ayat 1 dan ayat 2 dan sanksi pidana tersebut dapat juga dikenakan terhadap barang siapa yang memalsukan atau menggunakan SKSHH palsu (asriadi).

Komisi II DPRD Madina ................................ berubah menjadi acara seremoni mendengarkan pidato pihak PTPN IV. Perwakilan PTPN IV, di hadapan anggota Komisi II menyampaikan bahwa pihaknya sudah menyediakan areal plasma sawit seluas 214,42 hektar untuk KUD Setia Abadi, 1.728 hektar untuk KUD Pasar Baru, dan KUD Maju Bersama memperoleh 958,71 hektar. Sedangkan areal inti seluas 4.052,6 dan Kebun Timur Batang Laping 5.581 Hektar dari total 9.633,6 hektar.

Kendala yang dihadapi, adalah izin lokasi dimana tidak ada lagi lahan yang akan digarap. Sejauh ini hanya tersisa lahan masyarakat seluas 184 hektar yang sudah diganti rugi di KUD Setia Abadi namun belum bisa dikuasai karena masih ada kendala. “Untuk itu kami mohon bantuan dari anggota dewan untuk memediasi kami agar lahan ini dapat dikuasai oleh PTPN IV,”.

Dikatakan Marthias, target plasma yang akan dikerjakan oleh PTPN IV 400 hektar lagi untuk KUD Maju Bersama, Pasar Baru Batahan sebanyak 1.500 hektar, sedangkan untuk KUD Setia Abadi 743

Hektar lagi. “Untuk CSR Batahan III tahun 2013 telah dibangun jalan 2 Km, pembangunan pontoon dikampung sawah, pembukaan jalan kampong sawah 2 Km, jembatan di batahan 6 titik,” katanya.

Anggota Komisi II DPRD Madina tidak pernah menyinggung persoalan tumpang tindih lahan dengan lahan masyarakat setempat, serta sengketa antara pihak PTPN IV dengan PT. Palmaris. Pihak Komisi II hanya terfokus pada CSR saja dan mendorong perpanjangan izin lokasi sehingga pencapaian target plasma untuk tiga KUD seluas 2.643 terrealisasi dan meminta agar pihak PTPN IV untuk melengkap kembali dokumen lama agar bisa ditindaklanjuti.

Sementara itu, Kabid Perkebunan Dinas Kehutanan dan Perkebunan Madina, Nirwan Rangkuty dalam rapat dengar pendapat itu menyampaikan bahwa data yang ada padanya hanya data plasma untuk KUD Setia Abadi seluas 1.214 hektar, 40 hektar untuk KUD Bangko Jaya, 1.729 untuk Hektar KUD Pasar Baru Batahan yang sudah tertanam. (reb)

Ka SKPD Menjadi ...................................... atkan paket PL dari Wakil Walikota dengan setoran 10 % uang dimuka dari nilai proyek, cukup mendatangi Kadis PU langsung diperlihatkan paketnya.

Rekanan yang enggan disebutkan identitasnya menyebutkan, masih berlaku mekanisme lama soal paket proyek baik PL maupun Tender . “ Dalam hal ini seluruh Ka. SKPD tidak terkecuali Kadis PU terkesan sebagai Herder Wakil Walikota Tanjungbalai.

Kita tidak bisa bilang apa-apa, kita mau kerjaan . Dalam hal ini takutnya Walikota terhadap Wakil membuat rekanan di Kota Tanjungbalai menderita. Kehadiran Kadis PU yang sengaja didatangkan ke Kota Tanjungbalai tidak ada sama sekali artinya guna per-

baikan nasib kontraktor “, tegasnya.

Masih menurut kalangan rekanan, “ Pelaksanaan pengerjaan paket kegiatan (proyek) tidak mungkin mempedomani Perpres No 50 Tahun 2010 Junto Perpres 70 Tahun 2012 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah.

Karena mulai Jasa Pemborongan, Pengadaan dan Konsultansi setiap rekanan yang ingin medapatkannya diwajibkan membelinya senilai 10 % dari pagu, bila tidak jangan harap dapat paket kegiatan .

Dampak negative lainnya aorgansi Wakil Walikota Tanjungbalai, mayoritas Kepala Bidang pada setiap SKPD merasa resah bahkan muncul istilah “ Inilah sulitnya bila pemerintahan dicampuri pejabat public “ (jh)

Kepsek SDN-08644 Sibolga............................

Dinas Pendidikan segera copot jabatan Kepala Sekolah SDN 086441 Sibolga yang diemban Yusnedi Simatupang S.Pd karena tidak menciptakan lingkungan sekolah ASRI. “Bila nantinya Kadis Pendidikan Kota Sibolga berkunjung ke sekolah tersebut, mungkin Bapak Kepala Dinas heran melihat sekolah tersebut karena kepala sekolah tersebut dinilai tidak mampu menata sekolah dengan bagus,” ucap G. Lumban Gaol.

Dimana sebelumnya, wartawan yang ingin konfirmasi Kepala Sekolah SDN 086441 Sibolga Yusnedi Simatupang, S.Pd menghindar dari kejaran wartawan dan “bersembunyi” sehingga terkesan alergi atas kedatangan wartawan yang

ingin mempertanyakan ruangan sekolah di sekolahnya di sebelah ujung yang jorok, kotor, bobrok tanpa ada perawatan dan pengecatan.

Melihat wartawan yang terus menunggu kepala sekolah tersebut, Senin (22/4) lalu, akhirnya sejumlah guru mendatangi wartawan dan mengajak ke ruangan guru. Di dalam ruangan guru, sejumlah guru mengatakan bahwa kepala sekolah tersebut bila datang wartawan selalu menghindar.

Sehingga hampir tiap hari wartawan datang ke sekolah itu untuk dikonfirmasi guru-guru menambahkan, kepala sekolah tersebut juga jarang masuk ke sekolah, papar sejumlah guru di sekolah itu.

(NRP)

WAHAPI Tidak Percayai .............................. dugaan penipuan dan penggelapan yang dilakukan Faisal Fahmi,SP ( Sekretaris DPD Partai Golkat Kota Tanjungbalai) terhadap Yusni Ali warga Kota Kisaran, dari Polres Tanjungbalai dengan alasan Polres Tanjungbalai dinilai tidak maksimal dalam penanganan kasus penipuan dan penggelapan tersebut dengan indikasi selaku tersangka Faisal Fahmi,SP masih bebas berkeliaran sebagaimana layaknya warga yang tidak terkena permasalahan hokum. .

Sebagaimana diketahui , Faisal Fahmi,SP telah lama ditetapkan sebagai tersangka oleh Polres Tanjungbalai tindak pidana penipuan/ penggelapan Rp. 1.575.000.000,— sebagaimana laporan /pengaduan Yusni Ali ( 52 ), warga Jalan Ikan Lele,

Lingkungan III No. 7, Kelurahan Sidomukti, Kec. Kisaran Barat, Kabupaten Asahan ke Kapolres Tanjungbalai tertanggal 2 Desember 2013.

Terkait laporan ini penyidik Polres Tanjungbalai telah melakukan pemeriksaan saksi Husni Rusli dan S Sinurat dan menetapkan Faisal Fahmi,SP sebagai tersangka. Namun menindaklanjutnya penyidik Polres Tanjungbalai terhambat karena terlapor tidak pernah hadir memenuhi panggilan yang akhirnya ditetapkan serbagai tersangka. Hal ini dibenarkan Ampun Darmansyah,SH penasehat hukum Yusni Ali, bahkan disebutkannya, selaku Sekretaris DPD Partai Golkar Kota Tanjungbalai, yang bersangkutan tentunya aktif di sekretariat di Jalan Gaharu apalagi disaat pileg 2014.(jh)

Halaman

2

Protes Istri Jalin Koalisi Suami ...................................................... kit? Padahal Gerindra, maunya semua parpol yang punya wakil di DPR, diajaknya berkoalisi. Soal peserta koalisi minta jatah kursi mentri atau Wapres, gak masalah.

Ada sedikit dimakan sedikit, ada banyak dimakan banyak ramairamai. Ny. Maryanah, 26, rupanya juga sedang gemar menjalin koalisi tidak resmi. Meski di rumah masih ada suami yang setia, dia menerima juga tawaran koalisi dari lelaki lain. Padahal koalisi ini bukan dalam rangka berburu kursi kabinet, melainkan sekedar ingin memuaskan gairahnya sebagai wanita petualang asmara.

Cuma hasilnya tidak menggembirakan, bahkan dia harus terbawa-bawa urusan polisi.

Wanita warga kota Banjarmasin ini memang tidak bisa mensyukuri nikmat yang diberikan Tuhan seru sekalian alam. Punya suami tampan tapi gaji kecil,

kurang terima. Padahal suaminya ini hanya pegawai hotel, dan bukan berbintang pula. Jadi jika suami bergaji kecil, harusnya dimaklumi. Kalau mau pendapatan berlebih harus bantu suami kerja, kerja apa saja kek, yang penting halal. Dikala penghasilan paspasan, kok Maryanah berkenalan lelaki muda yang nampaknya banyak duit.Adam ini begitu royal memberi ini itu pada Maryanah, sehingga tadinya mau tidak perhatian, akhirnya jadi perhatian juga. Bagi dia uang Rp 10.000,itu sangat berarti. Sebaliknya bagi Adam, memberikan uang pada Maryanah barang Rp 50.000,bukan hal yang susah, seperti upil saja rupanya.

Padahal di dunia ini tak ada makan siang yang gratis kecuali di tempat pengungsian korban bencana alam. Setelah sekian memberi uang dan barang, tern-

yata Adam minta imbalan berupa goyangan memabokkan. Karena sudah berutang budi dan jatuh simpati, akhirnya Maryanah pun bertekuk lutut dan berbuka paha juga. Tapi ternyata Adam seperti Belanda minta tanah. Sudah diberi aset miliknya yang sangat berharga, dia masih minta pula Maryanah untuk menjadi istrinya. Tapi lagilagi karena sudah berutang budi, tanpa pikir panjang mengiyakan juga. Prinsipnya, dia siap diajak berkoalisi, padahal koalisi permanen dengan Faridi sama sekali belum diputus atau dibatalkan.

Sejak ajakan nikah dari Adam, Maryanah menjadi sangat lengket pada sang PIL. Sebaliknya pada suami sendiri, dia mulai menjauh.

Maksudnya, dia sudah berani tak pulang ke rumah gara-gara ngendon di kamar kos-kosan Adam yang perkasa dan banyak duit tersebut.s(PK)

Kecerdasan Dalam Berkata ..............................................................

Bisa Menjadi Tauladan, Seorang anak sangat dipengaruhi sekali oleh kata - kata yang masuk kedalam memori ingatannya.

Kata awal yang didengar oleh seorang anak biasanya mempunyai .arti tersendiri dan sulit bagi seorang anak untuk melupakannya. Apalagi seorang anak yang baru pandai bicara kata apapun yang mampu ia rekam dalam memori ingatannya kata itulah yang menjadi bahasa mereka sehari-hari.

Berangkat dari hal ini peran orang tua sangatlah besar dalam memori ingatan seorang anak dan berupaya mingisinya dengan kata-kata yang bijak serta bahasa yang sopan dan santun. Dan kata-kata itulah yang kita harapkan memberikan kesan yang baik bagi anak. Kata-kata tersebut diharapkan tidak mudah terhapus dari ingatannya sekaligus kelak

merupakan kata-kata yang paling berpengaruh untuk menentukan pola fikirnya serta dapat mengarahkan tingkah lakunya untuk mengahadapi fase demi fase perkembangan yang ada dalam dirinya.

Karena begitu besarnya pengaruh sebuah Kata pada diri seorang anak maka sudah sewajarnya apabila orang tua harus bisa mengisi sekaligus memilih kata-kata yang baik untuk mengisi memory ingatan dari setiap fase demi fase perkembangan diri seorang anak. Sebab apabila yang masuk dalam inggatan anak itu kata-kata yang jelek maka akan mendorong anak untuk berprilaku atau berakhlak tercela. karena pada umumnya orang yang mempunyai kebiasaan berkatakata yang jelek seperti cacian dan makian cenderung memliki sifat yang kasar dan berprilaki yang

tercela.

Ini lah yang kita khawatirkan tercermin pada diri seorang anak apabila kata - kata seperti ini yang mereka konsumsi dan mereka masukkan kedalam memori ingatan mereka dari setiap apa yang mereka dengar sehari-hari dan yang lebih kita khawatirkan akan membuat generasi yang mempunyai sifat yang kasar dan berakhlak tercela.

Maka tugas orang tua berusaha menampilkan bahasa yang sopan dan santun dengan kata - kata yang baik dan bijak untuk membimbing linguistic intellegence ( kecerdasan berbahasa) seorang anak dan memilihkan lingkungan yang baik untuk menuntun dan membimbing perkembangan seorang anak, yang kita harapkan menjadi generasi yang mempunyai Linguistic Intelegence yang baik yang mencerminkan prilaku yang baik dan mulia.NITT

Massa PTPN V Nyaris Bentrok ....................................................... gas Ketua Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR) Kabupaten Kampar, Suhaili Husin Dt Mudo yang juga tokoh masyarakat Batu Gajah Dikatakannya sengketa ini berawal ketika pihak PSPI menjalin kerjasama (MoU) dengan Koperasi Petani Putera Lingga Bayur Batu Gajah untuk membangun lahan kebun kelapa sawit diatas lahan milik PSPI seluas 250 ha.

Akan tetapi pihak PTPN V mengklaim lahan itu milik mereka.

Bahkan pada Selasa lalu (29/ 4/14), sudah dilakukan pertemuan dengan pihak PTPN V dengan warga Batu Gajah dan anggota Kopni PLBBG di lokasi yang disengketakan. Pada kesempatan itu juga turun Kapolsek Tapung dan pihak PSPI. Dari pertemuan itu diambil kesepakatan akan diadakan pertemuan lanjutan Rabu (30/4/14), pukul 09.00 WIB, di Mapolsek Tapung antara Kopni PLBBG, PSPI dan PTPN V yang dimediasi oleh Kapolsek Tapung. Kepada semua pihak diminta untuk membawa dokumen resmi.

Pada pertemuan itu Kapolsek minta kedua belah pihak baik PSPI maupun PTPN V sama-sama

menahan diri. Siang warga pulang ke Batu Gajah. Saat warga berada dilokasi yang disengketakan, datang massa dari pihak PTPN V lebih kurang 40 orang (satu colt diesel) yang bersenjata tajam.

Massa PTPN V langsung merusak sepeda motor warga. Untuk menghindari bentrok warga mundur ke pinggir areal lahan yang disengketakan itu.

Akan tetapi massa dari PTPN V semakin bertambah sebanyak dua truk colt diesel lagi dan kendaraan pribadi. Di perkirakan ratusan massa PTPN V menduduki lahan yang disengketakan.

Sore sekitar pukul 18.00 WIB warga kembali ke perkampungan.

Sedangkan massa PTPN V bertahan di lokasi. Sedangkan. Empat sepeda motor milik warga termasuk dua unit yang dirusak itu dibawa ke polsek Tapung sebagai barang bukti. ?Kita minta kepada penegak hukum agar kasus sengketa antara PT PSPI dan PTPN V dapat diselesaikan segera sehingga masyarakat yang tergabung dalam keanggotaan Kopni PLBBG yang telah menjalin kerjasama dengan PSPI tidak dirugikan sebab kita tidak ingin saling klaim,

tapi harus ada pembuktian secara legal formal, masing-masing pihak baik PSPI maupun PTPN V harus mampu menunjukkan dokumen resmi tentang ijin atau kepemilikan mereka jangan masyarakat yang diadu,tutur Suhaili.

Ditambahkannya untuk penyelesaian masalah ini pada Kamis (1/ 5/14) dirinya didampingi sejumlah pengurus koperasi mengunjungi kantor PSPI di Petapahan. Dalam kesempatan tersebut, pihak manajemen Sinarmas (induk perusahaan PSPI), diantaranya. Edi Haris (membidangi hukum) humas PSPI Junaidi, Manager PSPI Makmur.

Pada pertemuan itu disepakati, akan dilakukan pemutusan akses ke lokasi PSPI sehingga bagi mereka yang tidak punya ijin masuk wilayah PT PSPI tidak bisa masuk sembarangan. Selanjutnya akan ditempuh jalur hukum baik secara perdata maupun pidana karena pihak PSPI mengantongi ijin dari menteri Kehutanan untuk mengelolah lahan tersebut. Pihak PSPI juga akan melibatkan pihak koperasi. Rencananya minggu depan gugatan secara perdata akan dilaporkan ke pengadilan. .

(ALI HALAWA)

Diduga Ada Praktek Pembodohan ........................................................

Menurut salah satu warga Simpang Lalang (Turman) saat ditemui wartawan Reportase mengatakan, saya menjadi bingung dengan pemasangan Instalasi saat ini, yang hanya dipasang anti petir da MCB saja, sementara didalam rumah tidak dipasangi instalasi sebagaimana mestinya, dan biasanya instalasi dipasang setelah adanya tanda-tanda PLN akan masuk ke desa, minimal tiang PLN sudah berdiri. Sementara saat ini belum ada tanda-tanda sama sekali kalau PLN akan masuk ke desa ini, saya benar-benar menjadi bingung dan heran ujarnya.

Dan menurut salah satu anggota BPD (Armayudi alias Gundul) mengatakan saya juga heran dengan pemasangan Instalasi ini, seharusnya pemasangan Instalasi PLN harus dipasang sampai didalam rumah hingga selesai dengan jumlah 6 titik sesuai standar PLN bukan seperti sekarang ini yang hanya dipasang bagian depan rumah saja.

Dan kami sinyalir ada tujuan yang tidak beres dari pihak panitia PLN. Dan kami juga menduga Listrik Desa (Lisdes) akan dijadikan bisnis dan pemasangan instalasi saat ini hanya sebagai tanda agar masyarakat tidak akan memakai biro lain. Menjawab wartawan reportase.

Dari pantauan wartawan reportase di lapangan kepanitiaan lisdes dusun Pendawa sudah dibentuk Kades harapan baru (TARMIN ) bertindak sebagai

ketua umum, ketua I SENO, Ketua II ABDUL MALIK LUBIS, Sekretaris SUPIYANTO alias Anto Guru dan saat ini menjabat sebagai Kaur Desa Bathin Betuah sementara. Dengan ketentuan Biro yang ditunjuk panitia dalam pemasangan Instalasi ke rumah warga adalah CV. RAJUS DIVATEKNIK dan bila ada Biro lain yang akan masuk ke desa ini maka biro tersebut harus melapor terlebih dahulu kepada pihak panitia. Panitia juga menetapkan tarif Lisdes kepada masyarakat sebesar Rp.3.100.000. (tiga juta seratus ribu rupiah).

Konsumen juga harus menandatangani di atas materai surat penyataan konsumen yang dibuat oleh panitia PLN salah satu poin dari surat penyataan tersebut adalah tidak akan memakai biro lain selain biro yang sudah ditentukan oeh panitia hal ini ditengarai ada unsure paksaan kepada konsumen dan sangat melanggar hak asasi manusia (HAM) yaitu hak hidup, hak bebas dan hak memiliki sesuatu.

Yang lebih menghernakan lagi panitia PLN juga membebankan kepada warga biaya Asosiasi Kontraktor Listrik Indonesia (AKLI) sebesar Rp. 25.000.000.

Biaya penumbangan atau onglos tumbang pohon sebesar Rp.75.000.000. akankah itu semua sudah menjadi tanggung jawab Biro mengapa harus dibebankan kepada masyarakat.

Yang lebih mencengangkan lagi masyarakat harus menang-

gung beban uang Lisdes sebesar Rp.50.000.000 dan masyarakat juga dibebankan untuk mengembalikan uang donator sebanyak Rp.18.000.000. Sehingga warga harus membayar Rp.3.100.000 kepada panitia jika ingin arus listrik PLN masuk kerumah mereka. Dan diisukan pula bila warga kisruh dengan ketentuan yang telah dibuat panitia maka Lisdes tidak jadi masuk ke dusun pendawa. Dari fakta yang ditemukan wartawan reportase di lapangan diduga ada praktek pembodohan dan pembohongan publik Pendawa.

Menurut wakil ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Basuki mengatakan, pembentukan panitia PLN ini kami selaku BPD tidak ada diberitahu sehingga kami tidak mengetahui bagaimana dan dimana proses pembentukan panitia tersebut. Katanya. Ditambahkannya lagi memang kami mensinyalir kalau Lisdes akan dijadikan proyek bisnis oleh oknum tertentu yang dapat merugikan masyarakat banyak, dan kami selaku BPD yang telah dipilih langsung oleh masyarakat bebeapa waktu lalu meskipun kami belum disahkan oleh Bupati tetap akan bekerja sama dengan PJS Kades ( Rusydy) untuk meluruskan hal ini. Jangan sampai program Lisdes dari pemerintah yang bertujuan unutk mmebnatu meringankan beban masyarakat dijadikan ladang bisnis oleh oknum ataupun oleh kelompok tertentu sehingga masyarakat merasa dirugikan. Ungkasnya dengan tegas. (SNR)

Ragam Daerah

Tahun KE V Edisi : 254 5 Mei s/d 11 Mei 2014

Medan, Reportase Sekretaris Komisi B DPRD Kota Medan, HT Bahrumsyah mengatakan, saat ini banyak masyarakat yang sudah punya kartu Medan Sehat dan Jamkesmas harus mengurus kartu JKN (Jaminan Kesehatan Nasional) ke BPJS karena ketidakpahaman.

“Kondisi ini terjadi tentu karena minimnya informasi diperoleh masyarkat. Padahal, masyarakat yang sudah punya kartu Medan Sehat atau Jamkesmas secara otomatis akan terintegrasi dalam JKN yang dikelola BPJS. Karena itu kita minta sosialisasi harus dilakukan lebih serius lagi,” kata Bahrumsyah.

Komisi B juga meminta Pemko Medan untuk mendata kembali peserta Medan Sehat yang sebentar lagi akan berintegrasi ke JKN. Warga miskin yang didata harus benar-benar valid sehingga akhir tahun 2014 seluruh peserta Medan Sehat dan kasustik sudah terintegrasi dalam JKN. Bahrumsyah mengingatkan, semau peserta Medan Sehat yang terdaftar sebanyak 350 ribu jiwa ditambah kasustik atau yang menggunakan Surat Keterangan Tidam Mampu (SKTM) harus tercover dalam JKN yang dikelola BPJS. Karena itu, pendapataan yang saat ini dilakukan Pemko Medan dengan melibatkan para Kepling harus ditinjau ulang.

“Kita melihat ada kejanggalan dalam pendataan yang dilakukan saat ini. Para Kepling yang disuruh menda-

ta tidak dibekali data, Kepling hanya mendatangi warga dan bertanya, sudah punya kartu Medan Sehat atau tidak. Cara seperti ini tentu tidak menghasilkan data yang benar-benar valid,” ujar Bahrumsyah.

Sebelumnya, Kepala Cabang BPJS Medan Mariahna mengatakan, pihaknya melayani rata-rata 1200 orang perhari yang mendaftar JKN dan program lain di BPJS. Sejauh ini, katanya, jumlah kepesertaan JKN di Kota Medan sudah mecapai 912.000 jiwa atau 45 persen dari penduduk Kota Medan.

Jumlah tersebut tidak termasuk kepesertaan PNS/TNI/ Polri dan warga miskin yang terdaftar dalam Medan Sehat atau Jamkesmas.. Warga memilih lebih baik tetap berada dalam program Jamkesda, Jamkesmas dan Medan Sehat.

Pasalnya, program jaminan kesehatan yang selama ini telah berjalan, dinilai cukup menjawab kebutuhan pelayanan kesehatan masyarakat.

Dikatakan, yang diinginkan masyarakat adalah adanya pelayanan kesehatan yang dapat dinikmati masyarakat.

Demikian juga agar mutu dan kualitas para tenaga kesehatan berikut peralatan medisn-

ya, dapat ditingkatkan agar semakin memudahkan penyembuhan penyakit yang diderita pasien. Medan Sehat Masih Berjalan dan SKTM masinh berlaku.

“Jadi, belum ada pelarangan bagi peserta JPKMS dan SKTM untuk mendapatkan pelayanan kesehatan,” kata Bahrumsyah.

Politisi Partai Amanat Nasional ini sangat menyayangkan adanya informasi yang diberikan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Medan kepada pihak rumah sakit selaku provider , SKTM tidak berlaku lagi. Sebab, kata Bahrumsyah, informasi itu membuat masyarakat tidak mampu, khususnya yang belum terdaftar sebagai kepesertaan JPKMS menjadi bingung untuk mendapatkan pelayanan kesehatan.

Disinggung belum beralihnya peserta JPKMS ke BPJS, Bahrumsyah, menyebutkan ada dua alasan. Pertama, katanya, persoalan anggaran JPKMS pada TA 2014 ditampung sekitar Rp80 miliar lebih dengan rincian Rp30 miliar untuk pembayaran klaim tertunggak kepada provider.

“Praktis dana untuk JPKMS itu hanya sekitar Rp50 miliar.

Kalau dana itu diasuransikan dengan estimasi Rp19.225/orang x Rp50 miliar x 12 bulan hanya mampu mencover sekitar 200 ribu orang, sementara pemegang kartu kepesertaan JPKMS sekitar 350 ribu orang.

Selebihnya mau kemana?, belum lagi pasien yang kasuistik,” ungkap Bahrumsyah.

Jika 350 jiwa peserta JPKMS itu masuk ke BPJS, membutuhkan dana sekitar Rp7080 miliar. “Kalaupun ini harus beralih ke BPJS, kemungkinan baru akan terealisasi pada 2015 , dengan catatan dananya kembali ditampung di PAPBD 2014,” ujar Bahrumsyah.

Kedua, sambung Bahrumsyah, belum adanya data yang valid atau lengkap masyarakat miskin Kota Medan diluar Jamkesmas. “Data 350 orang peserta JPKMS itu juga bukan data yang valid, karena masih ada yang memiliki kepesertaan ganda, seperti si A yang terdaftar di Jamkesmas dan juga terdaftar di JPMKS. Jadi, sebelum bertransformasi ke BPJS, Dinkes harus memutakhirkan dulu data masyarakat miskin itu secara valid dan jangan tercecer,” pinta Bahrumsyah.

Disisi lain, Bahrumsyah, juga sangat menyayangkan tidak jelasnya keberadaan masyarakat peserta Jamkesmas dan JPKMS di Kota Medan seperti ada yang sudah meninggal dan bekerja di luar negeri. Padahal, kata Bahrumsyah, pemerintah telah membayarkan terhadap sekitar 450 ribu orang untuk mendapatkan pelayanan kesehatan. “Kan jadi sia-sia saja dana itu, kalau identitas tidak bisa digunakan. Terus terang, program Jamkesmas dan JPMKS ini carut-marut, karena Dinkes mengelolanya hanya sambilan dan tidak serius. Makanya, data ini yang harus dimuktahirkan kembali agar ketika be-

Kota Tanjungpinang Pilot Projec Pelaksanaan Teppa

Istri Oknum Jaksa Sidikalang Sering Buat Onar dan Garaf Tanah orang lain Samosir Reportase.

Pesta br Pasaribu, yang dikenal sebagai istri dari oknum Jaksa yang bertugas di Kejari Sidikalang, Sabtu (26/4) pagi membuat keonaran dan keributan dengan melempari rumah warga di Desa Janji Martahan Kecamatan Harian Kabupaten, sembari mengeluarkan kalimat-kalimat kotor serta membuka celananya dan memperlihatkan “pantatnya” kepada Jakaria Pasaribu. Bahkan bukan itu saja, ia mau membunuh Jakaria Pasaribu pemilik rumah yang dilemparinya, maka warga penduduk desa janji martahn berdatangan menyaksikan kejadian tersebut.sebab sipesta br pasaribu ini mengeluarkan kata-kata kotor dan juga dia membuka celananya dan menunjukkan pantatnya kepada jakaria pasaribu dan juga kepada warga yang datang menyaksikannya.

Akibat kebrutalannya Reportase langsung menelpon polisi agar mengamankan situasi, tak lama kemudian anggota polsek kec harian langsung turun kelokasi kejadian , walaupun oknum polisi sudah dating ketempat tersebut si pesta tetap mengeluarkan kata2 kotor serta membuka celananya dan menunjukkan lobang panttatnya dan juga mau mencelakai B.pasaribu anaknya jakaria pasaribu tersebut dengan membawa bambu berukuran 2 meter dan juga sipesta br pasaribu beserta putrinya mesti simbolon merusak pagar tanah milik jakaria pasaribu ,dia mengaku2 bahwa tanah milik jakaria pasaribu itu ,miliknya. Entah setan apa yg slalu membuat pikiran pesta br pasaribu itu slalu membuat keributan dan memaki-maki, mempitnah ,slalu mengeluarkan kata2 kotor ,serta mengancam untuk membunuh pemilik rumah yg dilempari nya itu. Dan juga Pesta br pasaribu sudah sering membuat keributan kepada warga yang ada di desa janji martahan dia ini adalah istri Oknum Jaksa yang bertugas di kantor kejaksaan Negri sidikkalang yang juga berdomisili di sidikkalang. Beliau ini setiap hari jumat sore atau malamnya udah tiba di desa janji martahan kec harian, karena beliau ini sdang membangun rumahnya. (BP)

Tanjungpinang Reportase, Tahun 2014 Kota Tanjungpinang dipercaya oleh pemerintah pusat sebagai pilot project TEPPA dalam pelaksanaan pelaporan penyerapan anggaran berbasis web.

Demikian disampaikan Walikota Tanjungpinang H. Lis Darmansyah, SH saat menghadiri roadshow Tim Evaluasi dan Pengawasan Penyerapan Anggaran (TEPPA), Kamis (1/ 5), di aula Bulang Linggi Kantor Perpustakaan dan Arsip kota Tanjungpinang.

Kota Tanjungpinang merupakan salah satu dari 29 kabupaten/kota yang terpilih sebagai tempat pelaksanaan roadshow TEPPA ini.

Dikatakan Lis, sebagai daerah pilot project Kota Tanjungpinang telah mencoba melakukan upaya system pelaporan penyerapan anggaran berbasis web mulai dari peja-

bat penghubung kota sampai ke pejabat penghubung SKPD. Sampai dengan bulan Maret 2014 SKPD yang sudah menginput data APBD di web TEPPA Kota Tanjungpinang sebanyak 65 SKPD atau 78% dari 80 SKPD yang ada.

Jika mereview tahun 2013 yang lalu, penyerapan anggaran Pemerintah Kota Tanjungpinang belum maksimal, dimana realisasi anggaran keuangan hanya 75% dan realisasi fisik sebesar 85%. Lebih lanjut dikatakan Lis, hal ini dikarenakan 3 hal yaitu terjadinya pergeseran perencanaan dan teknis kegiatan akibat perubahan standar harga, belum efektifnya proses pelaksanaan pengadaan barang dan jasa, serta sulitnya implementasi pengadaan lahan.

“Salah satu hal yang mempengaruhi TEPPA adalah penetapan APBD yang tepat waktu.”

Solidaritas dan Soliditas Mampu Memotivasi Kinerja Dalam Meningkatkan Pembangunan Sei Rampah,Reportase

Dalam menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN sekaligus menyongsong Asean Free Trade Area (AFTA) tahun 2015 banyak sekali tugas menantang yang harus dihadapi seperti dalam bidang pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan, untuk itu diperlukan kebersamaan dan rasa solidaritas yang kuat menjalin persatuan dan kesatuan serta soliditas dan kohesivitas yang tinggi sebagai modal sosial dalam mencapai pelaksanannya. Untuk mewujudkan peningkatkan kebersamaan itu Pemerintah Kabupaten Serdang Bedagai (Pemkab Sergai) melalui Dewan Pengurus Korps Pegawai Republik Indonesia (DP KORPRI) menyelenggarakan kegiatan Pembinaan Jiwa Korsa yang dipusatkan The Hill Hotel and Resort Sibolangit, Rabu sore (23/4).

Acara yang dibuka secara resmi oleh Bupati Sergai Ir. H. Soekirman turut dihadiri Sekdakab Drs. H. Haris Fadillah MSi, para Asisten dan Staf Ahli Bupati, para Kepala SKPD, Camat dan anggota Dewan Pengurus Korps Pegawai Republik Indonesia (DP KORPRI) Sergai serta Ketua Team Trainer Outbond dari Jasmani Militer Barisan Komando Kodam I/BB Suharto.

Dalam arahannya Bupati H. Soekirman menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan acara keakraban yang dirangkaikan dengan kegiatan outbond agar anggota KORPRI sebagai PNS memiliki tanggung jawab yang besar serta dapat mengarahkan dirinya sendiri dan anggotanya dalam menjalankan tugastugas pemerintahan dan melayani kepentingan masyarakat, bangsa dan negara. Dimana dalam pelaksanaannya diperlukan sumber daya aparatur yang berkualitas dan berdedikasi agar lebih berdaya guna. SBNI

Kata Lis. “Semoga penyerapan anggaran di tahun 2014 dapat berjalan maksimal sesuai dengan ketentuan yang berlaku.” katanya lagi.

Dalam roadshow TEPPA ini menghadirkan pembicara dari Unit Kerja Presiden bidang Pengawasan dan Pengendalian Pembangunan (UKP4) Sarma Marpaung.

Dijejaskan Sarma, tujuan pelaksanaan roadshow TEPPA ini adalah untuk mendorong partisipasi masyarakat dalam pengawasan pembangunan.

Selain itu, ada keterkaitan antara pelaksanaan pelaporan penyerapan anggaran berbasis web ini dengan keterbukaan informasi publik. Keterkaitan dimaksud adalah masyarakat bisa berpartisipasi dalam perencanaan, pelaksanaan hingga pertanggungjawaban sesuai dengan kapasitasnya masing-masing.

Partisipasi aktif dan efektif dari masyarakat dapat membantu pemerintah dalam menyusun skala prioritas, karena kegiatan yang baik adalah kegiatan yang tepat sasaran dan sesuai kebutuhan.

Partisipasi masyarakat dapat dimulai dari memberikan masukan, menyampaikan permasalahan, dan memberikan tanggapan atas dampak kebijakan.

Sementara itu, pemerintah melakukan evaluasi serta peningkatan kualitas dari penyusunan program yang tepat sasaran dan sesuai kebutuhan.

Dengan demikian ada sinkronisasi antara pemerintah dan masyarakat. “Tapi masyarakat jangan menuntut melebihi kemampuan pemerintah. Bila itu terjadi, maka roda pemerintahan bisa terhenti.”

Kata Sarma..(i)

Pemko Tanjungpinang Peringati Hardiknas

KORPRI Sergai Gelar Pembinaan Jiwa Korsa

Walikota Tanjungpinang Sedang membacakan amanatnya

Tanjungpinang Reportase, Walikota Tanjungpinang H. Lis Darmansyah, SH menjadi pembina upacara pada peringatan Hari Pendidikan Nasional tahun 2014, Jumat (2/5), di lapangan Pamedan A. Yani. Dibawah koordinasi Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Tanjungpinang, seluruh siswa/i dari tingkat SD hingga SMA/SMK mengikuti jalannya upacara dengan khidmat.

Dalam amanatnya, Wako membacakan sambutan Menteri Pendidikan RI yang menitikber atkan pada 2 hal yang sangat mendasar bagi dunia pendidikan. Dua hal tersebut adalah akses untuk mendapatkan layanan pendidikan yang dipengaruhi oleh ketersediaan dan keterjangkauan, serta kualitas yang dipengaruhi oleh 3 hal yaitu ketersediaan dan kualitas

guru, kurikulum, serta sarana dan prasarana.

Komitmen pemerintah daerah sendiri ditahun 2014 ini akan merealisasikan pengembangan sekolah hasil kerjasama dengan UPI (Universitas Pendidikan Indonesia) untuk menjaga kualitas dan kuantitas pendidikan.

“Sekolah tidak harus banyak, tapi yang jelas harus berkualitas dan kuantitas kapasitas kelasnya cukup dan sarana dan prasarana olahraganya juga harus ada.”

Kata Lis. Pendidikan tidak serta merta hanya sarana dan prasarana saja, tapi lebih kepada pendidikan karakter bangsa. Selain itu, fungsi guru selain sebagai pendidik juga sebagai pengajar. Keselarasan antara kedua fungsi guru tersebut tentunya akan menciptakan generasi muda yang lebih baik.

Tapi perbaikan sarana dan prasarana tetap harus diperhatikan sesuai dengan standarisasi. Demikian dijelaskan Lis. Dalam kesempatan yang

sama, diserahkan pula penghargaan untuk sekolah berprestasi, baik di bidang akademik, bidang seni dan budaya, serta bidang olahgara.

Selanjtnya diserahkan pula penghargaan kepada para pemenang Olimpiade Sains Nasional Tahun 2014 se-Kota Tanjungpinang serta penyerahan beasiswa dari BPJS Ketenagakerjaan kepada 200 siswa yang diserahkan secara simbolis. Selain itu, Pemerintah Kota Tanjungpinang juga menyerahkan bantuan berupa 1 unit mobil jenazah kepada Yayasan Gambir Sejahtera.

Turut hadir dalam upacara Wakil Wakil Walikota Tanjungpinang H. Syahrul, S.Pd, Plt. Sekda Kota Tanjungpinang Dr. Syafrial Evi, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Drs. HZ. Dadang.

AG, mantan Wakil Walikota Tanjungpinang Drs. Edward Mushalli, segenap unsure FKPD Kota Tanjungpinang, serta seluruh jajaran di lingkungan Pemerintah Kota Tanjungpinang.(i)

HT Bahrumsyah SH

Drs M. Hasym Lubis , SH, MM, Apt.

ralih ke BPJS, semua masyarakat miskin di Kota Medan bisa mendapatkan pelayanan kesehatan itu,” kata Bahrumsyah.

Sementara itu Wakil Ketua DPRD Medan Ikrimah Hamidy meminta, Dinkes harus segera mencabut larangan , tidak berlaku lagi. “Saya harap agar larangan itu dicabut. Karena setelah kami berkoordinasi dengan dinas kesehatan, ternyata prasyaratnya tidak berubah. Sama seperti yang dulu juga. Seperti ada SKTM, rekomendasi puskesmas, lalu baru keluar kartu dari dinas kesehatan. Kalau tidak ada SKTM mana mungkin kartu tersebut bisa keluar,” tegas Ikrimah.

Disinggung apabila pihak rumah sakit menolak pasien Medan Sehat untuk berobat, Ikrimah mengatakan itu bukan kesalahan rumah sakit selaku provider, melainkan Pemko Medan. Karena rumah sakit sendiri sudah jatuh kontrak dengan pihak pemerintah.

“Jika pasien menggunakan Medan Sehat, sementara belum ada perpanjangan kontrak

ke rumah sakit untuk Medan Sehat, bagaimana mereka mau menerima. Intinya pemko tetap melanjutkan program Medan Sehat. Untuk masyarakat yang belum mendapatkan kartu Medan Sehat, agar segera mengurus SKTM di kelurahan,” imbuh Ikimah.

Menurut Ikrimah, program 2014 yang sudah dipakai masyarakat selama ini, terutama Medan Sehat jangan lagi ditunda-tunda pelaksanaannya. “Selain sudah kita rapatkan bersama di DPRD, itu sudah menjadi kebutuhan masyarakat pada umumnya.

Jika 2015 mau beralih dari Medan Sehat ke BPJS, ya silahkan saja. Tapi jangan program Medan Sehat yang ada sekarang ditahan. Inilah harapan saya yang utama di bidang kesehatan,” tandas Ikrimah .

Drs M Hasyim Lubis, SH, MM, Apt ketika diminta Reportase tanggapannya, Kasi pelayanan Medis di RSU Pirngadi itu mengatakan, sepengetahuannnya program Medan Sehat di RSU Pirngadi berjalan baik dan kondusif. ( TOB)

Pangdam I/BB : Keberhasilan Suami Merupakan Peran Istri Medan,Reportase Pangdam I/BB Mayjen TNI Istu Hari S, S.E. M.memimpin acara SyukuranHUT Ke-68Persit Kartika Chandra Kirana PD I/Bukit Barisan, di Aula Persit KCK PD I/BB Jalan Gatot Subroto Km 7,5 Medan, Senin (28/4). Amanatnya Pangdam I/BB Mayjen TNI Istu Hari S, S.E. M.M mengatakanrangkaian kegiatan yang telah dilaksanakan dalam rangka memperingati HUT Persit Kartika Candra Kirana, semoga tidak hanya sekedar seremonial saja, namun juga memberikan nilai tambah positif tentang bagaimana peran Persit dalam menjalankan tugas-tugas yang diembannya sebagai bentuk pengabdian kepada Bangsa dan Negara.

Perlu diketahui bahwa tujuan didirikannya Persatuan Istri Prajurit itu antara lain untuk mendukung tugas pokok TNI AD. Hal ituperlu disadari bahwa sebagai istri prajurit memiliki peran yang besar yaitu sebagai pendamping suami, sebagai ibu rumah tangga dan sebagai warga masyarakat sehingga setiap istri prajurit akan memahami tentang posisi dan perannya dalam organisasi. Sebagai istri prajurit, dalam menyikapi tuntutan tugas suami kedepanharus senantiasa memiliki sikap mental yang kuat, ketabahan dan kemandirian yang teguh terutama saat ditinggal suami bertugas.

Sebagai pendamping suami dan ibu rumah tangga dituntut selalu berada disamping suami guna memberi semangat dimanapun berada dan bertugas serta memberikan pendidikan kepada anak dengan menanamkan nilai-nilai keagamaan dan akhlak yang luhur, sehingga dapat tumbuh menjadi manusia yang bertaqwa, cerdas dan berbudi luhur. ( JTM)

Rapat Pleno KPU Tebingtinggi Alot

7 PPS Kecamatan Rambutan Pleno Ulang

T.Tinggi, Reportase.

Suasana rapat pleno terbuka rekapitulasi penghitungan suara DPR RI, DPD, DPRD Propinsi dan Kabupaten Kota yang digelar Komisi Pemilihan Umum (KPU) Tebingtinggi, Senin (21/4) di Aula TC Jalan Rumah Sakit Umum berlangsung alot. Pleno ulang sesuai permintaan para saksi partai politik (parpol) digelar terhadap 7 PPS dari Kecamatan Rambutan.

Rapat pleno terbuka KPU Tebingtinggi dikawal ketat pengamanan dari Polres setempat, tampak hadir Kapolres Tebingtinggi AKBP H Enggar Pareanom didampingi Waka Polres Kompol Zuhri dan Kabag Ops Kompol Arke Ambat yang memantau jalannya pleno.

Pantauan dilapangan, saat pleno Dapil I Kecamatan Padang Hilir, Dapil II Kecamatan Padang Hulu dan Kecamatan Tebingtinggi proses berjalan aman dan lancar, namun usai jedah saat memasuki pleno Kecamatan Rambutan para saksi meminta dilakukan pleno ulang di beberapa PPS. Informasi dihipun dari lapangan, Pleno ulang yang dilakukan untuk 7 PPS disebabkan adanya ketidak sinkronan jumlah suara yang dipegang para saksi dengan jumlah suara yang dibacakan PPK Kecamatan Rambutan, pleno ulang tersebut terpantau di jaga ketat aparat Polres Tebingtinggi.

Adapun PPS yang dilakukan pleno ulang Dapil III Kecamatan Rambutan antara lain, PPS Lalang, PPS Karya Jaya, PPS Tunas Mekar, PPS Mentos, PPS Tanjung Marulak Hilir, PPS Sri Padang dan PPS Rantau Laban. Hingga berita ini diturunkan ke meja redaksi, proses pleno ulang untuk 7 PPS itu masih berlangsung di Aula TC Jalan RSU Tebingtinggi. NITT

HARIAN REPORTASE Biro Daerah : Sumut : Jaya T Manalu (koordinator), Suwandi, Betman A Silaen, Parlindungan Siregar, Parekuin Limbong, Junaidi Putra, Bona Limbong, Jhon Rado Purba, Drs.Gabriel Tobing, Syarifuddin Syah.

Biro Langkat: Baharuddin (Kabiro), James Tobing Biro Deli Serdang: .

Biro Sergai/Tebing Tinggi: Nur Ilham (Kabiro),Syahruddin

Biro Siantar/Simalungun:

Maulana Juang Harahap, Rosdiana, Ihsan Sitorus, Syahben.S, M.Hendra.S.

Biro Batubara: Salam Pranatha (Kabiro), Iskandar Tanjung,SH, M. Rajab

Samosir: Pardiman Limbong (Kabiro), Baktiar Pasaribu, M.Roy Simamora,SH

Biro Toba Samosir: Biro Dairi:

Kep.Nias : Herman Jaya Harefa (Kepala), Donni Natalius Zendrato

Biro Nias Barat:

Biro Pakpak Bharat:

Saragi,

Biro Tanjung Balai-Asahan : Tumbur P Hutabarat (Kabiro), Tjeng Siong (Wakabiro), M.Buyung Sitorus,

Biro Labuhan Batu Selatan: Mhd.Arifin.SE (Kabiro), Rudi Ansari Rambe,Asrul Harahap, Joko Susilo, Mulia Agung Hsb.S.Pdi. Perwakilan Biro Padang Lawas : Bonjovi Lubis (Kabiro), Ashary Hasibuan Biro Padang Lawas Utara : Parlagutan Hasibuan

Biro Madina: Isman Husairi,Spd.l (Kabiro). Biro Tapsel : Erikson Pasaribu (Kabiro), Gonang Mendrofa, Herdin Simanjuntak, Uba Hasibuan

Perwakilan Riau : Supardi (Kepala), R.Aly Halawa(Korlip), Sunardi, Ahmad, Jasman. Sub Biro Bagan Siapi-api : Sunarto (Kasub) Biro Dumai:

Biro Rohul: .

Biro

Biro Nias Selatan: Biro Nias Utara: Biro Sibolga/Tapteng: Nuruddin Hutapea(Kabiro),ASM Manulu,Tonnes Hutapea, Lukman Hutabarat, Leonard M.Hutabarat, Enda Bumi Pasaribu, Jamanurut

(Kabiro), Ilyas Hasibuan, Ahmad Nasution, Hotman Harahap, Darus Harahap, Damlir Aritonang, Endar Muda Rambe.

Biro Rohil: Saparuddin Sipahutar (Kabiro), Suyoto

Biro Binjai: Raskami Pinem (Kabiro),

Biro Humbahas: Budiman Siambaton (Kabiro), Meri S, Eben Manalu, Ramses Simamora, Abdin Tinambunan

Tambunan, James Situmorang. Biro Taput: Petrus Lindung Siambaton,BE(Kabiro), Parlindungan H Sihombing, Tinggi Tua Tinambunan. Biro P. Sidimpuan : Barat : Budi Santoso (Kabiro), Nobon, Ahmad Husein, Darwis.

3

Medan Sehat Masih Berlaku

HARIAN REPORTASE : Diterbitkan oleh : CV. REPORTASE MEDIA PERKASA Pendiri : Ir. Rudy Limbong Penasehat : 1.Prof.M.Ryass Rasyid,MA,PhD. 2. DR.Poltak Sinaga,MSi. 3. Along Pemimpin Umum : David Sitorus S.H. Wakil Pemimpin Umum David Brave Pemimpin Perusahaan : Pdt.Mutiara Sianipar STh. Wakil Pemimpin Perusahaan : Rachmat Faisal, ST Pemimpin Redaksi : Ir.Rudy Limbong Wakil Pemimpin Redaksi : Ariadi Sekretaris Redaksi : Yohanna Ditya Redaktur Pelaksana : Rizky Ardi Dewan Redaktur : Ir.Rudy Limbong, S,Rizky Ardi, Babe Koordinator Liputan : Anggiat Sihombing Staf Redaksi : Darwin Hasibuan SE.Ak, Suwandi, Junaidi Kabag Keuangan: Litbang : Yesaya Agusti Penasehat Hukum : Lukmanul Hakim,SH Bagian Sirkulasi/Percetakan : Pracetak : Reza Alamat Redaksi : Jalan Perjuangan Psr IV Klambir Lima Tj.Gusta Medan - Sumatera Utara Kontak Pengaduan 0811 602 408, 0821 6032 0069 an.Pemred Rekening Bank : BRI Cabang Putri Hijau Medan No.Rek.0053-01-030981-50-4 A.n Ir. Rudy Limbong.

LN.Manalu.

Halaman

Biro Bengkalis: Ir.Doni Indra (Kabiro), Usril, Jhon Hendri, Hadimi.

Biro Indra Giri Hulu : Roy Carli (Kabiro), Kalvin Sigalingging (Wakabiro). Biro Indra Giri Hilir: M.Nurdin Ginting(Kabiro), Satimin, M.Toni Keliat, Rudi Irawan

Perwakilan Kep.Riau : Indra Sakti Barus (Ka.Perwakilan Kepri), Rendra TG Munthe,SH,

Biro Batam : Asriady (Kabiro),

Biro Anambas: Arthur (Kabiro),

Biro Tanjab

Biro Kampar: Mentong Saragih (Kabiro), Rayonita

Biro Natuna : Budi Hermanto,S.Sos,M.H (Kabiro), Hery Sonatha.

Biro DKI Jakarta: Asril (Kabiro).

Biro

Bandung: Wilson Sijabat (Kabiro). Biro Semarang: Win Murwo (Kabiro). Perwakilan Jambi: . Biro Batanghari: . Biro Bengkulu: John Manurung (Kabiro). Biro Lhokseumawe: Sri Wahyu Ningsih (Kabiro). Diberitahukan kepada khalayak ramai instansi pemerintah sipil maupun militer/kepolisian,perusahaan swasta maupun BUMN bahwa setiap wartawan Harian REPORTASE dilengkapi Id Card dan/atau surat tugas yang masih berlaku dan namanya tertera didalam box.

Sumatera Utara

Tahun KE V Edisi : 254 5 Mei s/d 11 Mei 2014

Kasbi Gelar Aksi Damai di Batu Bara Batu Bara,Reportase Puluhan massa Konfederasi Kongres Aliansi Serikat Buruh Indonesia (KASBI) Kabupaten Batu Bara, menggelar aksi damai dalam memperingari Hari Buruh Internasional (Mayday), didepan gerbang PT.Multi Mas Nabati Asahan (PT.MNA) Desa Kuala Tanjung Kecamatan Sei Suka Kabupaten Batu Bara, Kamis (1/5).

Konfederasi KASBI dalam orasi damainya, antara lain menyampaikan 10 tuntutan agar dapat dilaksanakan oleh pemerintah, penegak hukum dan pengusaha. Kasbi juga meminta penghapusan kerja kontrak (out sourching). Tolak politik upah murah, Tolak PHK, Laksanakan hak-hak Buruh perempuan dan lindungi buruh migran Indonesia,Jaminan Sosial Bukan Asuransi Sosial, Tanah dan air untuk kesejahteran rakyat, Tangkap dan penjarakan pengusaha nakal, Tolak privatisasi bangun IndustriNasional untuk kesejahteraan rakyat, Pendidikan dan kesehatan gratis untuk kesejahteraan rakyat, Turunkan harga kebutuhan pokok.

Konfederasi KASBI juga menyerukan kepada seluruh kaum buruh dan seluruh rakyat yang terindas oleh penjajahan gaya baru untuk melawan kebijakan Pemerintah yang menyengsarakan rakyat, KASBI menganggap bahwa Pemerintah telah gagal mensejahterakan rakyat.

Dimana menurut KASBI bahwa Kaum Buruh masih mengalami penindasan dan perampasan hak kemerdekaan untuk dapat hidup sejahtera dan bermatabat yang disebut sistem Kapitalis yang saat ini berkembang yang semakin menghisap tenaga tidak sesuai dengan pembayaran upah buruh mernjadi NEOLIBERALISME atau PENJAJAHAN GAYA BARU, orasi Damai kordinator lapangan Rizki salah seorang mantan Karyawan PT.MNA Kuala Tanjung Korban PHK.(SP)

Kontingen Porwil Batu Bara Dilepas Bupati Batu Bara, Reportase Bupati Batubara H .OK Arya Zulkarnain SH.MM, Senin (28/ 4) melepas 206 atlet yang kan mengikuti Pekan Olahraga Wilayah Sumatera Utara (Porwilsu) di Kantor Bupati Batu Bara.

Dalam kesempatan itu Bupati berharap kepada para Atlet untuk tampil maksimal dan menunjukan performa terbaiknya, sehingga lolos ketahapan selanjutnya yaitu pekan olahraga Sumatera Utara ( Porprovsu) dan akhirnya berlaga di Pekan Olahraga Nasional (PON).

Ketua tim rombongan Drs Ilyas M.Si menjelaskan semua atlet telah siap mengukir prestasi selain melakukan traning center (TC) berjalan juga melakukan try out. Target awal semua cabang olahraga wajib lulus kwalifikasi dan berikutnya kita baru naik peringkat. Kita juga akan loloskan atlet sebanyak – banyaknya guna mengikuti Porprovsu yang akan datang.

Cabor yang di ikuti yaitu Sepak Bola, Atletik, Pencak Silat, Karate, tinju, Bulutangkis, tenis meja, catur, binaraga, bolavolly.(SP.)

Awas dan Hati-hati

Langkat,Reportase Menjelang digelarnya pesta demokrasi lanjutan yakni pemilihan presiden yang direncanakan akan berlangsung pada 9 Juli mendatang, para elit,pecundang dan tokoh-tokoh maupun anak bangsa lainnya mulai disibukkan dengan rencana koalisi dari petinggi partai. Mereka mulai terdengar mengusung sosok tertentu yang dianggap akan mampu menyelamatkan bangsa dan negeri ini dari keterpurukan.

Ada yang secara berjama’ah, ada yang berjalan sendiri-sendiri namun mengantasnamakan kelembagaan tertentu, dan tidak jarang pula ada yang lebih mencari sensasi semata. Dari capaian angka perolehan suara partai yang tidak mencapai angka 20 procent sebenarnya sudah menguatkan kepada kita tentang betapa rakyat dinegeri ini tidak lagi mempercayai partai yang kata-katanya mampu mensejahterakan bangsa ini dari segala keterpurukan, ketidakadilan, kezaliman serta ketidak jujuran.

Dan untuk itu sekali lagi rakyat jangan mudah terpukau oleh penampilan capres tertentu yang diawal penampilannya senantiasa berkoak=koak demi untuk rakyat, eh dibelakang hari malah mencederai rakyatnya sendiri. Tindak korupsi yang diperagakan elit partai penguasa sangat tidak kepalang tanggung meriahnya. Bukan lagi berbilang puluhan, ratusan juta, tapi mendekati angka trilyunan rupiah uang rayat yang mereka selewengkan.

Dari amatan kita sepanjang hari belakangan ini betapa ter-

lihat nyata-nayata ada sekelompok orang ataupun pribadi tertentu dengan mengatasnamakan rakyat, yang menyebut diri mereka akan mampu menyelamatjkan anak-anak bangsa ini dari kesengsaraan dan kebobrokan yang dirasakan rakyat selama ini. Padahal kalau mau jujur toh ada pula diantara calon-calon presiden ambisius itu yang notabene ngurus rumah tangganya sendiri aja tidak becus.

Konon pula mau ngurusi rakyat yang jumlahnya melebihi angka 200 ratus jutaan tersebut ? Weleh-weleh Bung Capres, opo bener niatmu itu ? Atau hanya nanti jadi ajang pelampiasan dendam -dendam lama setelah dudukduduk enak disinggasana emas kursi empuk kepresidenan itu. Apalagi sekarang sudah ada pesawat kepresidenan ‘’ Indonesia one” yang megah tenan tersebut, siap membawa presiden terpilih melanglangbuana menembus keseantero dunia.

Masih segar dalam ingatan rakyat negeri ini ketika awal SBY dan kroninya mulai menapakkan kaki kekuasaan, semuanya serba manis, semuanya serba menggiurkan dan serba memastikan. Namun begitu terpilih dan menguasai panggung politik, satu persatu ketahuan belang nya sekaligus menampakkan diri mereka yang rupanya kucing garong ulung. Akhirnya rakyat juga yang harus menanggung beban dari ulah polah mereka yang menggerogoti pundipundi uang negeri ini, utang rakyat kepada pihak luar tambah membengkak.

Sementara para elit tidak juga kurang malunya barang sedikitpun pamer harta dan bini tambahan dengan mempergunakan duit hasil jarahan. Masih sanggup-sanggupnya jual gigi dan senyum dilayar televise seakan tidak berdosa barang sedikitpun walau telah nyata-nyata menghabiskan uang Negara yang notabene uangnya rakyat banyak dipertiwi ini. ( Bahar )

MTs Negeri Pasar Purbabangun Khataman Al Qur’an

Persamaan Hak Jangan Melupakan Kodrat

Ketua TP PKK Ny Hj Nuraida Ngogesa berikan hadiah dan penghargaan kepada juara-juara yang ikut meramaikan sejumlah perlombaan menyambut peringatan hari kartini ke 135 Langkat di Aula Akper-Akbid, Selasa (29/4).

4

Masyarakat Jangan Terjebak Politik Dagang Sapi

Bupati Langkat H Ngogesa pada Peringatan Hari Kartini tahun 2014 :

Stabat, Reportase Peringatan Hari Kartini sesungguhnya bagian dari bentuk penghormatan dan kebanggaan atas perjuangan RA. Kartini guna menginspirasi kaum perempuan Indonesia untuk duduk sama rendah dan berdiri sama tinggi dalam memperoleh derajat bagi peningkatan sumber daya manusia.

Demikian disampaikan Bupati Langkat H. Ngogesa Sitepu, SH melalui arahan tertulisnya yang dibacakan Wabup H Sulistianto pada peringtan hari Kartini ke 135 Kab. Langkat di Aula Akper-Akbid Pemkab, Selasa (29/4).

“Bersyukurlah kita, Pemerintah telah menempatkan perempuan turut bersama membangun bangsa,” kata Bupati seraya jelaskan bahwa apapun kiprah perempuan diluar, namun menjadi penilaian utama adalah keberhasilannya dalam rumah tangga sesuai thema hari Kartini meningkatkan peran perempuan membina ketahanan keluarga menuju keluarga sakinah, mawaddah, warrahmah dan terencana sejalan ajaran agama.

Peran utama dan strategis kaum perempuan itu menempatkan kemuliaan dirinya sehingga kodrat sebagai seorang perempuan selaku isteri dan ibu serta pendidikan utama dalam keluarga bagi anak-anaknya harus mampu dijalankan secara utuh dan sebaik-baiknya.

Sementara Ketua TP. PKK Kab. Langkat Ny. Hj. Nuraida Ngogesa katakan kesetaraan gender yang digelorakan jangan sampai melukai harkat dan martabat kaum perempuan itu sendiri, “Kita layak bersyukur karena Pemerintah membuka akses seluas-luasnya bagi kiprah kaum perempuan, tidak terkecuali di Langkat” ujar Nuraida.

Persamaan hak yang kina ada, kata dia tidaklah meninggalkan kodrat sebagai kaum perempuan dan ibu rumah tangga, sebab tak ada profesi yang lebih mulia selain ibu rumah tangga yang miliki tanggung jawab terhadap keharmonisan dalam rumah tangga, menjadikan generasinya berpengetahuan, berakhlak dan beriman.

“Kreativitas kaum perempuan harus tetap terus dilakukan, seperti dicontohkan RA. Kartini ditengah kesibukannya sebagai ibu rumah tangga” singkat istri Bupati Langkat itu.

Peringatan Hari Kartini juga diisi dengan pembacaan riwayat singkat sejarah kelahiran dan perjuangan Raden Ajeng Kartini yang dibacakan oleh Ketua ranting B cabang 7 gabungan jalasenastri Korps Marinir Ny. Nesih Romy Hutagaol.

Ketua panitia Hj. Irawati Sulistianto laporkan Peringatan Hari Kartini juga diisi dengan sejumlah kegiatan diantaranya perlombaan tampilan busana kebaya terbaik dan membuat ukiran dari buah-buahan yang diikuti ibu-ibu PKK Kecamatan dan sejumlah pengurus GOW se-Kab. Langkat.***BHR

Halaman

Kepala Madrasyah kanan, Ka.kan Kemenag Paluta tengah, kutua komite kiri dan para undangan belakang

Paluta, Reportase Pertamatan yang diadakan MTsN Pasar Purbabangun 2014 dibawah pimpinan/kepala Madrasyah Drs Zamil Hasibuan,M.Pd berbeda dengan pertamatan tahun-tahun sebelumnya dimana pertamatan tahun ini sekaligus diadakannya Khotaman Al-Qur’an oleh kelas IX dan kegiatan budaya lainnya seperti penampilan Drama sampuraga,

drama Siti Nurbaya, Tari salak salak sibakkua dan tari marudan marlasniari.

Dari kegiatan ini orang tua/ wali murid sangat senang dan bangga menyaksikan acara ini bahkan ada beberapa orang yang meneteskan air mata karena terharu pada saat penampilan Drama sampuraga anak Durhaka dari Sumatra barat tersebut, pada saat itu wartawan Koran ini sempat

mengajukan pertnyaan kepada salah satu orang tua murid kenapa bapak menangis? bapak itu menjawab saya terharu melihat drama ini, bahkan Kepala Kantor Kementirian Agama Padang Lawas Utara Drs Azmalan Harahap juga sangat terharu hingga diakhir penampilan sempat memberikan sebuah bingkisan dan motivasi kepada siswa/siswi yang memainkan drama terse-

but.

Kepala desa dan tokoh masyarakat dalam kata sambutannya juga berpesan supaya kegiatan seperti ini terus dilakukan setiap tahunnya mengingat dijaman canggih sekarang ini sudah banyak orang yang sudah lupa dengan budayanya “ kalau bukan sekolah/ guru siapa lagi yang mengingatkannya.

Bahkan wartawan dari Koran ini juga sempat mewawancarai salah satu siswa kelas IX bagaimana kegiatan proses belajar mengajar disekolah ini, dibawah Kepala madrasyah Drs Zamil Hasibuan M.Pd, Proses belajar mengajar disekolah ini dilakukan mulai jam 07.45 wib dimulai dari apel pagi serta membaca ayat ayat suci Al-Qur’an pidato bahasa arab, inggiris dan Indonesia yang dilakukan secara bergantian selama 15 menit, dan kegiatan belajar dikelas dimulai jam 08.00 wib hingga berakhir jam 13.40 dengan istirahat 2x selama 15 menit, dan dilanjutkan kembali kegiatan extra kurikuler jam 14.30 sampai jam 16.30. wartawan Koran ini juga bertannya kepada siswa kelas VIII apa saja kegiatan extra kurikuler yang dilakukan “ kegiatannya macam seperti Praktek Komputer, Mengaji, Olah Raga, Pramuka, PBB dan Drumbend.(Yas)

Bupati Labusel menyampaikan sambutannya pada pembukaan Porseni Pelajar Tingkat Kab.Labusel tahun 2014 senin (28/04) di Lapangan MHB Kotapinang.

Porseni Pelajar Labusel Dibuka Bupati Labusel,Reportase.

Bupati Labuhanbatu Selatan H.Wildan Aswan Tanjung,SH,MM membuka Pekan Olahraga dan Seni (PORSENI) Pelajar Tingkat Kabupaten Labuhanbatu Selatan tahun 2014, senin (28/4) di Lapangan MHB Kotapinang.

Dalam kesempatan itu Bupati mengatakan, bahwa PORSENI merupakan salah satu sarana untuk membentuk anak didik menjadi manusia yang sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri dan tangguh dalam mengembangkan dirinya.

Tentunya untuk mencapai hal tersebut harus melalui proses perjuangan yang tidak terlepas dari peran guru dan orangtua serta program pemerintah yang memberikan motivasi serta memfasilitasinya dalam mengembangkan minat dan bakat para pelajar.

Bupati berharap kiranya melalui motto “sportifitas, kreatifitas dan berprestasi dan thema melalui PORSENI kita tingkatkan kemampuan daya saing yang unggul, kegiatan Porseni ini dapat menjadi wadah pemersatu semua satuan pendidikan untuk mencapai pendidikan berkualitas di kabupaten Labuhanbatu Selatan.

PORSENI bertujuan untuk meningkatkan sportivitas dan kreativitas pelajar sekaligus ajang mencari bibit-bibit olahraga dan seni yang potensial di Kabupaten Labuhanbatu Selatan.

Lebih lanjut Zulkifli menambahkan PORSENI dilaksanakan selama 3 hari mulai tanggal 28 s/d 30 April 2014 dengan peserta siswa/siswi hasil seleksi PORSENI di Kecamatan mulai tingkat TK,SD,SLTP dan SLTA.Adapun cabang yang diperlombakan diantaranya Cabang Atletik (Lari,Lompat Jauh,Lempar Lembing dan Tolak Peluru),Cabang Olahraga Bola Kaki,Bola Volly,Bulutangkis,Tenis Meja dan Catur.Sedangkan dibidang Seni diantaranya Seni mewarnai dan melukis,Cipta Puisi dan Baca Puisi,Lomba Pidato,Lomba menyanyi solo dan Cerdas Cermat,jelas Zulkifli,(MA).

74 Pejabat Eselon II,III dan IV Pemkab Labusel Dilantik Labusel,Reportase Sebanyak 74 pejabat dilingkungan Pemkab Labuhanbatu Selatan (Labusel) yang terdiri Eselon II,III dan IV, Rabu (30/4) dilantik oleh Bupati Labusel, H.Wildan Aswan Tanjung,SH,MM, di aula Pemkab Labusel Jln.Prof.HM.Yamin Kotapinang.

Pejabat eselon II yang dilantik yakni,Drs.Abdul Manan Ritonga,SE,M.AP sebagai Asisten Kepala Dinas Pendidikan,Marahalim Harahap,S.Sos sebagai Kadis Pendapatan Pengelolaan keuangan dan aset daerah kebupaten Labuhanbatu Selatan,Tinur Bulan SKM, M.Kes menjadi Kadis Kesehatan,Awaludin Harahap, S.Sos sebagai Staf Ahli Bupati Bidang pembangunan, Ekonomi dan Keuangan Kabupaten Labuhanbatu Selatan,sedangkan pejabat eselon III yang dilantik antara lain Hasnan Hajar,SKM sebagai sekretaris pada Badan Lingkungan Hidup yang sebelumnya menjabat sebagai Plt.Kadis Kesehatan,H.Ali Usman sebagai sekretaris pada dinas kependudukan dan pencatatan sipil,(MA).

Bupati H.Wildan Aswan Tanjung SH.MM saat memberikan Amanatnya didepan 74 Pejabat Eselon II,III dan IV yang dilantik di Aula Kantor Bupati Labusel Rabu (30/04).

Ptl.Sekdakab Paluta Pimpin Hardiknas 2014 Paluta, Reportase.

Plt.Sekretaris Kabupaten (Sekdakab) Paluta. Tongku Palit Hasinuan,SE.Ak.Msi, Jumat (2/5) memimpin peringatan Hari Pendidikan Nasional tingkat Kabupaten Paluta, yang dilangsungkan dilapangan Bawah Gunungtua Kecamatan Padang Bolak.

Dalam kesempatan itu, sebagai pimpinan upacara Plt.Sekdakab berkesempatan membaca sambutan tertulsi dari Menteri Pendidikan RI, yang antara lain bermohon semoga impian kita yang terus menerus di dunia pendidikan yang semangkin terjangkau dan semangkin berkwalitas bagi seluruh rakyat Indonesia , semoga membuahkan hasil , berterima kasih kepada seluruh insane pendidikan , pemda , organisasi yang ikut dalam membantu di dunia pendidikan dll,untuk thema tahun ini di buatlah thema “pendidikan untuk peradaban Indonesia yang unggul”.

Pendidikan bukan hanya untuk yang biasa kita ketahui namun pada hakikatnya pendidikan untuk merubah dan mambangun manusia yang unggul juga beliau mengatakan di dunia pendidikan ada dua hal yang mendasar yaitu

acara hardiknas dengan pembina upacara bapak Plt sekdakab Tongku palit Hasibuan SE.Ak Msi.

Akses pelayanan pendidikan ,dan kwalitas yang mencakup; ketersediaan kwalitas guru, kurikulum juga sarana, prasarana. Selain itu dalam surat itu tertulis program-program yang telah mereka lakukan antra lain program dana BOS ,BLSM,juga pembukaan pergurua-perguruan tinggi dan sekolah yang memakai pola asrama dll Dengan segala apa yang

telah di programkan ini untuk mencapai Indonesia tahun 2045 yang menciptakan manusia yang kreatif, inopatif,dan berkarakter yang tinggi. namun di balik itu kita ketahui masih banyak program yang belum memenuhi untuk itu yang baik sedapat mungkin di pertahankan jika memungkinkan di tingkatkan da n akhirnya mungkin inilah terakhir saya menjabat di bidang ini untuk

dari kanan ke kiri komandan kompi J.Siregar,DAN RAMIL H.Harahap.sekdakab dan Kadisdik H.Juta Lubis Spd.

itu saya mohon maaf yang sebsar-besarnya kepada seluruh yang berkompentensi di

bidang ini. Setelah acara pidato dan do’a acara dilanjutkan hiburan tarian daerah oleh siswa/

I SMA NEG 1 Pd bolak dan acara pemberian hadiah perlombaan.

(P.H/A.NST)

PENGUMUMAN Mencari Biro Daerah Redaksi Harian Reportase saat ini membutuhkan Biro/Perwakilan Daerah, Labuhanbatu, Labura, Tobasa, Tanah Karo, Kep. Riau, Riau, Jambi, Aceh. Bagi yang berminat hubungi Redaksi atau via Hp. 0821 6032 0069

Sumatera Utara

Tahun KE V Edisi : 254 5 Mei s/d 11 Mei 2014

Peringatan Hari Otonomi Daerah ke-18

Bupati Langkat Beri Penghargaan Kepada SKPD Terbaik Stabat, Reportase Penyelenggaraan otonomi daerah harus selalu berorientasi pada peningkatan kesejahteraan masyarakat dengan selalu memperhatikan kepentingan dan aspirasi yang tumbuh dalam masayarakat.

Demikian disampaikan Bupati Langkat H. Ngogesa Sitepu, SH saat membacakan pidato tertulis Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi pada Peringatan Hari Otonomi Daerah ke- 18 tahun 2014 di Halaman Kantor Bupati, Senin ( 28/ 4) Dijelaskan bahwa penyelenggaraan otonomi daerah harus menjamin keserasian hubungan antara daerah dengan daerah lainnya, artinya mampu membangun kerja sama antar daerah untuk meningkatkan kesejahteraan bersama dan mencegah ketimpangan antar daerah, disisi lain otonomi daerah juga harus mampu menjamin hubungan yang serasi antar daerah dengan Pemerintah sehingga seluruh entitas Pemerintahan harus mampu memelihara dan menjaga keutuhan wilayah Negara.

Lebih lanjut dikatakan pencapaian tujuan penyelenggaraan Pemerintahan daerah tentunya perlu dilakukan pen-

gelolaan tata Pemerintahan yang baik, praktek kepemerintahan yang baik mensyarakatkan bahwa pengelolaan dan keputusan management public harus dilakukan secara transparan dan akuntabel dengan membuka ruang partisipasi masyarakat sebesar-besarnya sehingga setiap keputusan yang diambil mempunyai tingkat kepemilikan publik yang tinggi khususnya keputusan yang mengikat publik.

Dalam acara itu Bupati Ngogesa juga menyerahkan Tunggul bagi Kecamatan Terbaik tingkat Kabupaten disertai biaya pembinaan kepada tiga terbaik yakni Kec. Hinai sebagai terbaik 1, Babalan terbaik 2, dan Gebang terbaik 3 sesuai SK Bupati Nomor 138.5-28/K/2013.

Penghargaan juga diberikan kepada 6 Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang dinilai baik dalam penyampaian Laporan Penyelenggaraan Pemerintahaan Daerah (LPPD) tahun 2013 berdasar SK Bupati Nomor 130.2-10/K/2014 yakni Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil, Badan Kepegawaian Daerah, Dinas Pemuda dan Olahraga, Dinas Pertanian,

Bupati Langkat H. Ngogesa Sitepu, SH serahkan Plakat Kecamatan terbaik kepada Faizal Rizal Matondang Camat Babalan sebagai terbaik 2 pada acara Peringatan Hari Otonomi Daerah ke- 18 tahun 2014 di Halaman Kantor Bupati, Senin ( 28/4).

Kecamatan Padang Tualang, Bagian Kesejahteraan Sosial. ”Penghargaan jadi motivasi

jajaran Kepala SKPD yang lain untuk terus melakukan tugas fungsinya secara maksimal dan

baik,” singkat Bupati Ngogesa pada apel yang juga dihadiri Wabub H. Sulistianto, para As-

sisten, StafAhli, Kepala SKPD dan jajaran PNS dilingkungan Pemkab. Langkat***BHR

Kunker Kapoldasu Ditanggapi Dingin oleh Wartawan Madina

Tanggapan dingin waratawan tersebut diduga akibat kurang puasnya wartawan Madina kepada Polres Madina yang dinilai Lamban

dalam menangani kasus pengeroyokan waratawan salah salah satu harian Medan beberapa Hari yang lalu.

Ketua IJTI madina Hanafi

Lubis saat dikonfirmasi menjelaskan bahwa mereka dari kalangan ikatan jurnalis Elektronik enggan melakukan peliputan saat Kunjungan Kerja Kapoldasu sebagai bentuk ketidakpuasan terhadap kinerja Polres Madina dalam mengungkap Kasus pengeroyokan Wartawan salah satu harian terbitan Medan Jefri Barata Lubis.

Hal senada juga diungkapkan oleh beberapa wartawan Media Cetak yang berhasil ditemui di warung kopi tempat wartawan biasa ngumpul.

Madina, Reportase Forum Wartawan Mandailing natal (Madina) mendesak Kepala Polisi Sumatera Utara (Kapoldasu), Irjen Pol Syarief Gunawan agar segera menuntaskan kasus pengeroyokan yang menimpa salah seorang wartawan terbitan Medan yang bertugas di Kabupaten Mandailing Natal Jeffry Barata Lubis tanggal 25 Maret 2014 lalu di depan Lapas Klas II B

sipapaga Panyabungan.

Hal tersebut ditegaskan Dewan Penasehat Forum wartawan Madina, Sayfuddin Lubis, Jumat (02/05) di panyabungan. Pasalnya, hingga saat ini Polres Madina hanya menetapkan 5 tersangka dari puluhan orang yang melakukan pengeroyokan terhadap korban wartawan Kabiro Madina, Jeffry Barata Lubis berdasarkan Surat Pemberitahuan dimulainya Penyidikan (SPDP) yang dikirim

Polres Madina Ke Kejaksaan panyabungan tanpa adanya penambahan tersangka. “ jelasnya.

Lanjutnya, demi menegakkan supremasi hukum di wilayah Sumatera Utara, kita meminta Kapoldasu agar kapoldasu mengambil langkah arif untuk ambil alih kasus pengeroyokan atau premanisme terhadap wartawan yang diduga telah direncanakan terlebih dahulu “ tandas wartawan

senior Madina tersebut.

“Saya yakin, apabila dalam menuntaskan kasus ini Kapoldasu serius dalam menanganinya, pasti akan terungkap jelas karena bukti awal yang mengarah kepada oknum dalang dibalik pengeroyokan ini telah disita Polres Madina di malam kejadian itu“ paparnya.

Masih sayfuddin, kita dari Forum Wartawan Madina yaitu PWI, IJTI dan KWRI

akan terus memantau jalannya proses hukum dalam kasus ini dan kasus-kasus lainnya yang ada di kabupaten Madina, sebab saat ini kita menduga adanya sebuah konspirasi dalam menutupi siapa otak dan pelaku terjadinya pengeroyokan.

Sayfuddin menambahkan, saya optimis kasus ini akan tertuntaskan kapoldasu, sebab dari awal kejadian apar-

at Kepolisian telah mempunyai bukti awal yaitu Hp milik terpidana AMN yang berisi sebuah pesan laporan bahwa korban Jeffry Barata Lubis telah dianiaya, disitanya 2 unit mobil L300 jenis ambulance dan pick up yang berbalut stiker Partai Hanura yang dikendarai puluhan pelaku saat itu, serta diamankannya lima orang pelaku“ beber Sayfuddin (ihn).

Madina, Reportase Guna mendalami dan lebih mengetahui peristiwa penganiayaan yang dialami wartawan Harian Biro Madina, Jeffry Barata Lubis Polres Mandailing Natal melakukan rekonstruksi dihalaman belakang Mapolres Mandailing Natal, kemarin. Rekonstruksi kasus pengeroyokan dimuka umum yang dilakukan puluhan orang tak dikenal (OTK) disaksikan pihak Kejaksaan Kabupaten Mandailing Natal dan sejumlah saksi dalam kasus tersebut.

Kapolres Mandailing Natal AKBP Mardiaz Khusim Sik yang dikonfirmasi sejumlah wartawan di ruang kerjanya usai rekonstruksi mengatakan bahwa sampai sekarang ini pihaknya sudah menetapkan sebanyak 5 orang sebagai tersangka, dan sampai sekarang ini berdasarkan keteran-

gan dari para tersangka belum ada yang mengarah kepada salah satu anggota DPRD AMN yang diduga sebagai actor intelektualnya.

Namun, sejauh ini kita dari pihak kepolisian sudah melakukan pemeriksaan terhadap salah seorang anggota DPRD yang sekarang ini sedang menjalani hukuman di Lapas Kelas II Panyabungan. Berdasarkan hasil pemeriksaan kita, beliau menyangkal sebagai actor intelektual dalam pemukulan itu,” sebutnya.

Namun pihak kita masih melakukan pengembangan terhadap kasus ini, baik yang ada di tempatmaupun yang mendengar saat berada di TKP terkait siapa oknum yang mendapatkan perintah untuk melakukan pemukulan terhadap korban. “Kalau untuk saksi yang bernama leman

berdasarkan hasil pemeriksaan kita, dimana alibi beliau mengatakan bahwa dia ke TKP hanya untuk mengantarkan sesuatu, sehingga sampai sekarang ini kita belum bisa menetapkannya sebagai tersangka,” ujarnya.

Ketika disinggung mengenai HP milik narapidana AMN yang diduga sebagai otak pelaku pemukulan, Kapolres mengatakan bahwa sampai sekarang ini pihaknya masih terus melakukan pendalaman, “setelah kita kroscek ternyata SMS tersebut bukan dari orang yang kita curigai, namun walaupun begitu kita sekarang ini sedang meminta bantuan terhadap Polda Sumut untuk penyelidikan alat telekomunikasi tersebut,” terangnya.

Kalau mengenai pengakuan dari korban yang mengatakan bahwa adanya kata-kata dari rom-

bongan para pelaku yang mengatakan itu si Jeffry pada waktu kejadian itu hanya merupakan keterangan si korban saja. “Namun setelah kita periksa baik ia tersangka maupun para saksi namun ternyata hal tersebut tidak ada, namun yang jelas kita akan terus

melakukan pendalaman terhadap kasus ini,” bebernya.

Sementara itu Korban Jeffry Barata Lubis menyatakan, “mana mungkin saya lari sendiri tanpa ada sebab pada malam itu, karena adanya teriakan yang menghunjuk kepada sayalah dari gerom-

bolan orang yang ada dibelakang saya makanya saya lari dan merekapun mengejar saja dan serta merta melakukan pemukulan beramai-ramai kepada saya yang diduga telah direncanakan terlebih dahulu“ ungkapnya. (Ihn)

Madina, Reportase Kondisi jalan lintas di Kelurahan Dalan Lidang, Kecamatan Panyabungan, Kabupaten Mandailing Natal (Madina), cukup berbahaya karena berlubang yang cukup dalam, apalagi dimusim hujan badan jalan selalu digenangi air dan menjadi ancaman bagi pengguna jalan, apalagi bagi kendaraan roda dua.

“Kami harus ekstra hati-hati setiap melewati jalur ini. Apalagi kalau berpapasan dengan ken-

deraan dari arah berlawanan, kita terpaksa harus antri,” kata seorang pengendara roga dua Irsan, senin (28/4).

Irsan mengatakan, kondisi badan jalan nasional tersebut sudah bertahun -tahun tanpa ada terlihat perhatian dari instansi terkait. Padahal, katanya, jalur ini sangat padat termasuk PNS di Pemkab Madina yang hilir mudik.

Apalagi diwaktu malam hari tiba, dimana penerangan jalan yang belum cukup dan jalan yang

lurus serta panjang, membuat bahaya yang cukup bagi kendara roda dua. Bahkan katanya, bagi warga yang jarang melewati jalur ini sering terperosok kedalam lubang dan ban kenderaan menjadi pecah. “Kita memang perihatin mengingat jalur ini jalan nasional, ditambah hilir mudiknya para pemimpin Mandailing Natal tiap hari. Makanya kita berharap jalan ini dapat perbaikan agar tidak terjadi laka lantas dan tidak menelan korban,” harapnya.(reb)

ya akan dilaksanakan lagi ujian tes kompetensi bidang (TKB). Setelah selesai, merekapun keluar dari kantor BKD dan kumpul dipinggir jalan.

Sebagian pelamar CPNS tidak setuju akan diadakan lagi tes kompetensi bidang, bagi mereka yang tidak setuju kembali mendatangi kantor BKD dengan menyurati Kepala BKD yang menyatakan “Kami tidak setuju diadakan Tes Kompetensi Bidang (TKB) karena sesuai dengan pengumuman yang kami terima pada tanggal 20 septem-

ber 2013 tidak ada tercantum tes TKB, oleh karena itu kami tidak dapat menyetujuinya”.

Mereka juga meminta Kepala BKD secara tertulis kenapa sampai saat sekarang belum diumumkannya hasil seleksi CPNS jalur umum tahun 2013. “Kami mohon balasan tertulis dari bapak Kepala BKD Kabupaten Madina sehubungan dengan alasan belum diumumkannya pemenang CPNS formasi 2013 Kabupaten Madina”. Karena kepala BKD tidak berada dikantor, mereka menitipkan surat tersebut kepada seketaris

BKD Madina.

Seketaris BKD Madina, , K. Usman Utomo Nst, saat dikonfirmasi membenar telah memegang surat yang diberikan Forum Pelamar Umum CPNS 2013 Kabupaten Madina yang ditujukan kepada Kepala BKD Madina. “benar saya telah menerima surat tersebut, karena Bapak Kepala BKD Madina sudah keluar jadi mereka menitipkannya kepada saya, dan besok saya akan antar langsung kepada Kepala BKD Madina”. (ihn)

Madina, Reportase Kunjungan Kerja Kepala Kepolisian Daerah Sumatera Utara Irjen Pol Syarief Gunawan SH MSi ke Polres Mandailing Natal (Madina) Sabtu (26/4) disambubt dingin oleh wartawan Madina. Hal ini terlihat saat mulai dari kedatangan Kapoldasu Irjen (Pol) Sarif Gunawan SH MSi tidak satupun wartawan. Baik media cetak maupun elektronik yang meliput.

“ Sebagai bentuk ketidakpuasan kita terhadap kinerja Kapolres Madina kita tidak melakukan peliputan atas kunjungan Kapolda” sebut beberapa rekan Wartawan Media Cetak.

Untuk itu wartawan Madina mendesak Kapoldasu Irjen Pol Sarif Gunawan untuk segera memerintahkan Bawahannya untuk secepatnya Memproses dan mengungkap Otak Pelaku Pengeroyokan. Wartawan salah satu harian Medan tersebut.

Bahkan Beberapa Aliansi

Wartawan yang Berhasil di temui seperti PWI cabang Madina, IJTI Kab Madina, KWRI Kab Madina mendesak Kapoldasu untuk memerintahkan jajarannnya untu segera mungki menyelesaika dan mengingkap kasus tersebut.

Dari Pantauan, Kapoldasu bersama rombongan tiba di hotel Payaloting Panyabungan disambut langsung oleh Plt Bupati Madina Dahlan Hasan Nasution sekira pukul 22.00 wib jumat malam yang.

Kemudian melakukan kunjungana k Mako Polres Madina.

Pada Sabtui Pagi (26/4) di jalan bhyangkara no 1.

Kepada waratawan, Irjen Pol Syarief Gunawan didampingi Kapolres AKBP Mardiaz KD SIk menyebutkan, tujuannya ke Madina untuk melakukan kunjungan kerja dalam rangka meninjau hasil pengamanan dalam pemilu legislatif yang baru usai. Dia juga menyebutkan, pengamanan pada pemilu legislatif yang lewat berjalan sudah baik, dan tidak ada kendala yang berarti, tambahnya.

(Ihn)

Forum Wartawan Madina Minta Kapoldasu Ambil Alih Kasus Pengeroyokan Wartawan

Polres Madina Lakukan Rekonstruksi Pemukulan Terhadap Wartawan

Jalan Lintas di Dalan Lidang Rusak Berat

Pelamar CPNS Madina Kembali Tuntut Pengumuman Jalur Umum 2013 Madina, Reportase Pelamar umum Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Kabupaten Mandailing Natal (Madina) yang tergabung dalam Forum Pelamar Umum CPNS 2013 Kabupaten Madina kembali menuntut pengumuman pemenang hasil seleksi ujian CPNS jalur umum tahun 2013, yang hingga saat ini belum juga diumumkan oleh Pemda Madina, Senin (28/ 04), mereka mendatangi Kantor Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Madina.

Dalam pertanyataan sikap mereka, meminta ketegasan Plt

Bupati Madina agar mengumumkan hasil seleksi CPNS jalur umum tahun 2013. Mereka juga mengatakan, “kami mempunyai hak yang sama untuk menjadi CPNS di seluruh wilayah Republik Indonesia termasuk Kabupaten Madina”. “jangan lagi memunculkan rasa ketidak percayaan terhadap pemerintah yang selama ini sudah baik dimata masyarakat”.

Dari pantauan wartawan, banyak dari mereka yang berasal dari luar Kabupaten Mandailing Natal, seperti berasal dari Medan dan Padang.

Bagi yang tidak mempunyai saudara mereka terpaksa menginap di Hotel.

Kedatangan mereka disambut oleh Kepala BKD Madina, Syahdan Lubis didampingi seketaris BKD Madina, K. Usman Utomo Nst, mereka pun diberi waktu dan tempat oleh kepala BKD Madina untuk mendiskusikannya diruangan dengan perwakilan dari Pelamar CPNS. Informasi yang berhasil dihimpun, hasil diskusi pelamar CPNS dengan kepala BKD Madina diruangannya akan diadakan opsi-opsi diantaran-

Halaman

5

Menyambut UN, SMPN-2 Panyabungan Laksanakan Dzikir Akbar Madina, Reportase SMP Negeri 2 Panyabungan gelar dzikir akbar di lapangan sekolah, yang dihadiri seluruh murid dari kelas VII, VIII dan IX, Kepala Sekolah dan seluruh guru, Jumat (2/5) sekitar pukul 08.00 wib. Dzikir akbar digelar dalam menyambut ujian nasional pada tanggal 05 Mei 2014.

Tausiah pun diberikan kepada seluruh murid sehabis berdzikir. Ustad terus berikan semangat dan memotivasi murid untuk selalu belajar menuntut ilmu dan juga memotivasi dalam menyambut ujian nasional nanti.

“Teruslah belajar untuk menuntut dan menimba ilmu, karena orang yang berilmu kemanapun dia selalu dibutuhkan orang, janganlah bersusah karena berpisah atau tidak punya kekasih, tapi susah la kita kalau tidak mempunyai ilmu.”

“Untuk anak kami yang kelas IX, jangan lah takut dan susah dalam menyambut ujian nasional nanti, hadapi lah dengan ketenangan, bahagia, teruslah belajar, jangan tunggu hari esok untuk belajar” “Janganlah durhaka terhadap guru, guru itu adalah orang tua disekolah yang mendidik dan memberikan ilmunya kepada kita, setiap guru dan orang tua pasti menginginkan anaknya lebih pintar dari dirinya sendiri. Guru dan anak bisa dianggap seperti tangan dan mata, kalau tangan terluka atau sakit pastilah mata akan sedih dan menangis” Kepala Sekolah SMP Negeri 2 Panyabungan Herman, S.Pd, MM berharap “semoga dengan dzikir akbar dan doa ini, anak murid kita dapat mengikuti ujian nasional nanti dengan tenang, diberikan kemudahan dalam menjawab, dibukakan pikirannya. Juga dalam proses ujian nanti tidak ada masalah atau hambatan yang terjadi, seperti ujian nasional tingakt SMA sederajat”. lebih lanjut Herman mengatakan “jumlah murid yang akan mengikuti ujian nasional berjumlah 276. (ihn)

Banyak Rumah di Desa Pidoli Belum Dialiri Listrik PLN Madina, Reportase Banyak rumah di Jalan Lingkar Timur Desa Pidoli Dolok, Kecamatan Panyabungan, Kabupaten Mandailing Natal, hingga sekarang belum dialiri listrik PLN. Akibatnya masyarakat yang bertempat tinggal di seputaran pusat kota Panyabungan ini, tidak bisa beraktivitas di malam hari dan mengalami gelap gulita.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, pengaruh tidak adanya penerangan listrik dan Lampu Penerangan Jalan Umum (LPJU) menyebabkan lokasi sepanjang 2 kilometer itu menjadi tempat mangkal bagi yang pacaran. Kenapa tidak, karena di pinggir jalan sebagian masih berupa semak yang digunakan sebagai tempat nongkrong, bahkan sering digunakan sebagian orang untuk memeras yang kedapatan pacaran di sekita lokasi itu.

“Sedihlah, namanya aja yang tinggal di pusat kota Panyabungan, tetapi listrik PLN pun tidak ada, makanya jika malam hari disini seram karena tak ada lampu jalan juga.

Dan sering digunakan muda-mudi pacaran, makanya tak heran lagi sering terjadi pemerasan di sepanjang jalan ini.

Bayangkan saja kalau malam sudah biasa terlihat ada kreta parkir, tapi orangnya tidak nampak, lalu mendadak ramai ternyata pemuda disini menangkap yang pacaran itu,” ungkap Mail, Kamis (1/5). Beberapa penduduk setempat mengaku sudah beberapa kali mengusulkan kepada PLN Rayon Panyabungan agar di sekitar tempat tinggal mereka didirikan tiang agar 20-an rumah yang belum dialiri listrik bisa teratasi.

“Kami sudah mengusulkannya, tapi sampai sekarang belum ada tanggapan. Harapan kami segeralah didirikan tiang pembagi arus listrik, supaya kami bisa melakukan aktivitas di malam hari, susah dengan keadaan seperti ini apalagi anak-anak tak bisa belajar malam,” harap mereka.

Informasi yang dihimpun, Kepala PLN Rayon Panyabungan Andi Arioni membenarkan bahwa pihaknya sudah menerima pengajuan dari penduduk setempat. “Benar, kami sudah menerima usulannya, dan sudah kami sampaikan ke pimpinan cabang. Kita berdoa saja mungkin tahun ini akan bisa direalisasikan,” ucap Andi. (reb)

FK I -1 Madina Tindaklanjuti Kasus Pengeroyokan Wartawan Ke Poldasu Madina, Reportase Front Kominitas Indonesia Satu Kabupaten Mandailing Natal (FKI-1 Madina) bersama Lembaga Bantuan Hukum Front Komunitas Indonesia Satu Sumatera Utara (LBH FKI-1 Sumut) akan menindaklanjuti proses hukum kasus pengeroyokan wartawan harian Biro Madina, Jeffry Barata Lubis ke Poldasu.

Hal itu disampaikan Ketua DPK FKI-1 Madina, Samsuddin Nasution, menanggapi terkait lambannya Polres Madina dalam menuntaskan kasus pengeroyokan yang dialami wartawan Harian Andalas didepan Lapas Klas IIB Panyabungan 25 Maret 2014 yang lalu. “ kita akan menindaklanjuti serta menggiring kasus ini ke Poldasu sampai permasalahan ini terungkap dengan jelas, apabila tidak ada kepastian hukum dari Polres Madina “ tegasnya.

Lanjutnya, FKI-1 Madina yang selama ini terus memantau jalannya proses hukum terkait kasus pengeroyokan yang menimpa salah seorang wartawan Madina, dimana dalam kejadian ini diduga ada oknum intelektual dibelakangnya (dalang) berharap Polres Madina agar benar-benar serius dalam menuntaskan kasus ini sampai ke akarakarnya.

“Apabila nantinya kasus ini tidak tertuntaskan juga, maka FKI-1 Madina bersama LBH FKI-1 Sumut akan menindaklanjutinya ke Poldasu demi menegakkan supremasi hukum di Sumatera Utara “ tandasnya.

Masih Samsuddin, memang dalam kasus pengeroyokan ini kita menilai banyak terjadi kejanggalan yang diluar nalar serta terkesan diduga banyak rekayasa dan mengada-ada. Untuk itu, kita akan menggiring kasus ini ke level Poldasu agar lebih professional lagi dalam menggungkap tabir kasus ini.

Bayangkan saja, Polres Madina melalui media menyatakan telah mengantongi nama-nama pelaku, namun sudah hampir dua bulan tersangka kasus ini masih tetap lima orang, padahal sesuai laporan saksi korban diduga puluhan orang yang melakukan pengeroyokan “ ujarnya. (ihn)

Tebing Tinggi & Sergai

Tahun KE V Edisi : 254 5 Mei s/d 11 Mei 2014

Situs Milik Pemko Tebingtinggi Diserang Hacker

Diduga Dana Expose Pengesahan APBD TA 2014 Ditilep Humas T.Tinggi, Reportase.

Situs resmi milik Pemko Tebingtinggi www.tebingtinggikota.go.id dikabarkan terserang hacker, sehingga banyak di antara data yang terdapat didalamnya hilang dan rusak. Selain itu, satu tahun terakhir radio komunitas yang dikelola bagian Humas PP juga tidak lagi mengudara, bahkan majalah Sinergi Pemko Tebingtinggi sudah empat bulan tidak terbit.

Informasi diperoleh dari sejumlah pihak Jum’at ( (18/4) menyebutkan , buruknya kinerja Bagian Humas PP Pemko Tebingtinggi yang dijabat Drs.Bambang Irianto, erat kaitannya dengan ketidak mampuan personil di lembaga tersebut terutama dalam hal mengelola aset yang ada, padahal anggaran yang tersedia justru lebih besar jumlahnya dibanding tahun sebelumnya.

Keterangan diperoleh, anggaran Bagian Humas PP Pemko Tebingtinggi pada TA 2014 mencapai Rp 2,5 miliar. Anggaran itu lebih besar dari tahun sebelumnya yang hanya senilai Rp 1,9 miliar, parahnya lagi banyak dana kegiatan untuk peningkatan SDM wartawan penyalurannnya tidak jelas, termasuk dana expose wartawan atas pengesahan APBD 2014 sebesar Rp 18 juta yang sudah dianggarkan diduga ditilep bahagian Humas.

Pengelola situs remi Pemko Tebingtinggi “www.tebingtinggi.go.id Aswin, saat dikonfirmasi, membenarkan situs resmi yang menayangkan berita-berita seputar kegiatan pemerintah kota dan program Pemko itu dihacker orang tak dikenal. “Tadi pagi ketahuannya situs itu dihacker orang,” terang Aswin.

Tetapi dampak serangan hacker itu tidak terlalu parah.

Hanya sejumlah data yang hilang karena diacak-acak dan lainnya rusak. Tapi, situs itu masih bisa diperbaiki dan dalam waktu dekat akan kembali operasional. “Tim kita sedang melacak siapa yang menghack situs,” terang dia.

Beberapa tenaga honorer di Bagian Humas PP, juga mengaku setahun terakhir ini, dua radio komunitas yang berbasis di kantor Camat Rambutan dan Padang Hulu, ternyata tidak lagi mengudara. “Sudah satu tahun ini tak operasional,” ujar seorang tenaga honorer.

Akibatnya, peralatan bantuan dari Kemen Infokom bernilai ratusan juta rupiah itu tak berfungsi untuk melayani informasi kepada masyarakat. Sedangkan sejumlah tenaga honorer yang dikontrak, terlihat memenuhi kantor Bagian Humas tanpa tahu apa pekerjaan mereka.

“Tak jelas apa kerja mereka semua di sini,” ujar seorang PNS di Bagian Humas. Dari informasi, radio informasi pemerintah setempat itu tak lagi mengudara, karena kekurangan arus listrik.

Selain itu, majalah resmi Pemko Tebingtinggi ‘Sinergi’ yang pernah meraih juara III tingkat nasional Kemen Infokom tahun 2013, kini sudah tiga bulan tidak terbit sejak Januari 2014, meski jajaran pengelola majalah sudah menyiapkan naskahnya.

“Kita tak tahu kenapa tak dicetak, padahal naskah sudah siap,” ujar seorang staf PNS yang mengelola majalah tersebut. Dikatakannya, jangan nanti kita disalahkan pembaca, karena majalah tak terbit, padahal, masalah ada sama orang lain, imbuh pengelola ‘Sinergi’ itu. NITT

6

Ribuan Pelajar Tebingtinggi Ikrar Tunda Usia Perkawinan T.Tinggi, Reportase.

Sebanyak 2.000 pelajar SMP, SMA dan SMK Negeri/Swasta se Kota Tebingtinggi membacakan ‘Ikrar Menunda Usia Perkawinan’ pada kegiatan Gebyar Generasi Berencana (GenRe) yang digelar Pemko Tebingtinggi, Sabtu (26/4) di Lapangan Merdeka Sri Mersing Jalan Sutomo kota setempat.

Kegiatan berthema ‘Katakan Tidak Untuk Menikah Muda’ yang digelar secara serentak di delapan kabupaten/kota itu dilanjutkan dengan pembubuhan tandatangan diatas bentangan kain putih oleh ribuan pelajar disaksikan Walikota Tebingtinggi diwakili Asisten Ir H Zainul Halim, Kepala Dinas Pendidikan diwakili Sekretaris Suriadi M.Pd, Kepala Kantor Perlindungan Perempuan Anak dan Keluarga Berencana (PPAKB) drg Dina Kamarina, para kepala sekolah dan pimpinan SKPD di Kota Tebingtinggi.

Ketua Panitia Pelaksana Gebyar Genre 2014 tingkat Kota Tebingtinggi, Hj Aisyah Hafiz Hasibuan menyampaikan, kegiatan Ikarar menunda usia perkawinan tahun 2014 dalam rangka peringatan HUT Pemprovsu ke 66 pada tanggal 15 April 2014. “Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan kesadaran, sikap dan prilaku

positif masyarakat khususnya remaja soal pendewasaan usia perkawinan (PUP) melalui Program GenRe”, jelasnya.

Menurutnya, melalui moment tersebut para remaja akan lebih mengetahui informasi tentang kesehatan reproduksi serta pemahaman dan prilaku remaja dalam upaya penundaan usia perkawinan.

“Kegiatan GenRe akan memberikan keyakinan bagi siswasiswi SMA/SLTA bahwa menikah muda tidak lebih baik dari menikah pada usia minimal 22 tahun bagi perempuan dan 25 tahun bagi laki-laki”, imbuhnya.

Sebelumnya Walikota Tebingtinggi diwakili Asisten Ir H Zainul Halim yang membacakan sambutan tertulis Gubernur Sumut H Gatot Pujonugroho mengatakan, permasalahan remaja dan mahasiswa yang berkaitan dengan tiga resiko kesehatan reproduksi terjadi karena adanya berbagai perubahan yang

Ribuan pelajar SMP, SMA dan SMK se Kota Tebingtinggi bubuhkan tandatangan serta membacakan Ikrar Menunda Usia Perkawinan.

menimbulkan pengaruh negatif disekitar lingkungan hidup remaja.

Adapun pengaruh negatif yang melanda lingkungan hidup remaja saat ini adalah, gaya hidup kelompok sebaya (peer group) yang semakin bebas (liberal), hubungan ke-

hidupan dalam keluarga yang semakin renggang (disconnected), tuntutan sekolah yang semakin melahirkan persaingan (competitive) antar pelajar dan mahasiswa, isi pesan media massa yang semakin serba boleh (permissive) serta pola hidup ber-

masyarakat yang semakin sendiri-sendiri (individualistic).

Hal itu bertujuan agar para remaja tidak menjadi korban dari tiga resiko kesehatan reproduksi, sudah tentu kita harus secara bersama-sama maupun sendiri-sendiri mem-

bantu remaja mengatasi berbagai pengaruh negatif dan tuntutan yang berasal dari lima ciri lingkungan hidup remaja tersebut, salah satunya adalah melalui Gebyar GenRe Ikrar Menunda Usia Perkawinan ini”, cetusnya.

NITT

DPRD Magelang Belajar Konsep RTRW di Kota Tebingtinggi

Kelamaan Libur, Dinas Pendidikan Tebingtinggi Diprotes

T.Tinggi, Reportase.

Akibat kelamaan melaksanakan Libur Paskah yang berlangsung tiga hari di kota Tebingtinggi. Dinas Pendidikan mendapat protes sejumlah tokoh masyarakat.

Pasalnya, libur yang berlangsung sejak Jum’at hingga Senin itu dinilai terlalu lama bagi pelajar. Mereka menuding, Dinas Pendidikan setempat ‘keenakan libur’ disaat daerah lain tak meliburkan siswanya selama itu.

Anggota Mustasyar Nahdlatul Ulama (NU) Kota Tebingtinggi H Rahmad Su’ud, menyesalkan kebijakan Disdik kota itu. Menurut Su’ud kepada sejumlah wartawan, Sabtu (19/4), tak wajar Dinas Pendidikan meliburkan siswa hingga tiga hari, padahal tanggal merah hanya satu hari.

Harusnya libur tanggal merah tetap satu hari sesuai tanggal merah. Kalau kemudian, libur itu terkait ibadah umat beragama, maka siswa yang agamanya terkait saja yang libur khusus. “Jangan macam sekarang, semua siswa diliburkan,” tegas dia.

Diungkapkan, libur Paskah di kota Tebingtinggi aneh, karena daerah lain libur hanya satu hari, sedangkan Sabtu dan Senin tetap masuk. Saya sudah tanya ke Kabupaten Batubara, Sergai bahkan Medan, tak ada yang libur seperti di Tebingtinggi ini, cetus Su’ud.

Senada disampaikan Ketua MPD Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) kota Tebingtinggi Edi Suardi yang menilai ganjil kebijakan libur Paskah selama tiga hari. “Tadi saya perhatikan di inti kota banyak siswa berkeliaran, karena tak tahu libur selama tiga hari. Akibatnya, warung internet dipenuhi remaja berpakaian sekolah,” ungkap Suardi.

Wakil Ketua DPW BKPRMI Sumut juga mengkritik kinerja Dinas Pendidikan, di mana kebijakan itu menyebabkan guru tidak maksimal mengajar. Alasannya, bila dihitunghitung meski waktu belajar cukup, tapi dipastikan pendalaman materi pelajaran akan lemah karena waktu tak cukup.

Padahal guru sudah diberi berbagai macam insentif, sehingga pendapatan mereka semakin baik. Tapi karena kebijakan pendidikan serampangan, semua jadi sia-sia.

Terkait itu, Kabid Diskdasmen Dinas Pendidikan Kota Tebingtinggi Drs Jonner Sitinjak mengatakan, kebijakan libur itu didasarkan pada usulan sekolah-sekolah, misalnya Perguruan Methodis Ostrom, Perguruan Katholik Cinta Kasih, Perguruan Inti Nusantara dan lainnya serta dari MKKS (Musyawarah Kerja Kepala Sekolah). Di mana setiap ada libur keagamaan akan dilakukan libur sehari sebelum hari libur keagamaan dan sehari sesudahnya, baik libur agama Islam, Kristen maupun Buddha. Misalnya, kalau Imlek, maka libur sehari sebelum, kemudian seminggu berikutnya, begitu juga dengan paskah, Idul Fithri dan Idul Adha,” terang Sitinjak seraya mengakui bahwa kebijakan itu dari Disdik kota Tebingtinggi atas saran dari berbagai pihak, tapi bukan secara nasional.

Menurutnya libur panjang hari-hari keagamaan itu tidak mengganggu jam belajar. Alasannya, dalam satu tahun ada 38 minggu waktu belajar efektif, malah Disdik menambahnya menjadi 40 minggu hari belajar efektif. “Jadi memang tidak ada waktu yang dicuri dari liburan itu,” kilahnya. Namun, soal banyaknya siswa yang berkeliaran, dia menegaskan harusnya sekolah menyosialisasikan libur total tersebut. NITT

Halaman

Walikota Tebingtinggi diwakili Sekdako Johan Samose Harahap menyerahkan cenderamata kepada Ketua Pansus A DPRD Kota Magelang Drs H Ali Imron BA

T.Tinggi, Reportase.

Sembilan orang anggota DPRD plus sejumlah staf Bap-

peda dan Bagian Hukum Kota Magelang Jawa Tengah melakukan kunjungan kerja

(kunker) ke Kota Tebingtinggi, Kamis (24/4). Kunjungan tersebut dalam rangka mempelajari tentang konsep Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kota Tebingtinggi.

Ketua Pansus A DPRD Kota Magelang Drs H Ali Imron BA mengatakan, saat ini Pansus A DPRD Kota Magelang telah membahas dua Ranperda tentang Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) namun belum mencapai kesepakatan. “Untuk itulah kami merasa perlu berkunjung dan mempelajari bagaimana Kota Tebingtinggi dalam menyusun Peraturan Daerah (Perda) tentang RTRW”, ujarnya.

Menanggapi maksud kunjungan kerja tersebut, Waliko-

Walikota Tebing Tinggi : MTQ dan Nasyid Kegiatan Monumental T.Tinggi, Reportase.

Walikota Tebingtinggi Ir H Umar Zunaidi Hasibuan MM mengingatkan kaum muslimin di kota itu bahwa Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) dan seni Nasyid adalah kegiatan monumental sebagai sarana untuk mengingatkan kita kepada Allah SWT serta untuk lebih mendekatkan diri kepada-Nya. “Kegiatan monumental ini harus dijaga dan dipelihara sebagai peringatan, agar umat dapat mengambil hikmahnya, setidaknya kita sedang melakukan empat upaya dalam menegakkan ajaran Islam, yakni memelihara Al Qur’an, syiar Islam, memupuk tali silaturahmi serta meningkatkan pergerakan ekonomi masyarakat setempat”, demikian pesan Walikota Tebingtinggi dalam siaran pers yang disampaikan Bagian Humasy PP Pemko Tebingtinggi kepada wartawan, Senin (14/4) terkait pembukaan MTQ ke 46 dan Festival Seni Nasyid (FSN) ke 9 tahun 2014.

Ketika Al Qur’an difungsikan hanya sebagai sarana pengusir syetan, pelaris dagangan, memperlancar bisnis, tolak bala, mencari jodoh dan lain sebagainya yang tidak diamalkan secara aqliyah (akal) dan naqliyah, maka hal itu hanya menjadikan Qur’an sebagai ‘kitab musiman’ bahkan hanya pajangan dan pelengkap asesoris saja.

“MTQ dan Nasyid merupakan wahana mencetak generasi Qur’ani, yaitu generasi yang mencintai Al Qur’an, seni lagu (bacaan) dan tulisan Al Qur’an, mencintai isi dan kandungan Qur’an, mencintai tuntunan pengamalan nilai dan ajaran Al Qur’an serta mencintai budaya Islam yang terkandung dalamAl Qur’an”, imbuh walikota.

Sedangkan kepada dewan juri MTQ, Walikota Tebingtinggi berpesan agar benar-benar memberikan penilaian dan memutuskan para juara dalam setiap cabang secara objektif untuk memilih peserta yang benar-benar memiliki ke-

mampuan, layak dan pantas mewakili Tebingtinggi pada MTQ Tingkat Propinsi nantinya.

Sementara itu, Ketua Panitia MTQ dan FSN Tahun 2014, Sahbana Hasibuan MM menyampaikan, MTQ ke 46 Kota Tebingtinggi yang berlangsung hingga Kamis (17/4) itu di ikuti oleh 161 peserta yang berasal dari lima kecamatan se Kota Tebingtinggi. Sedangkan Festival Seni Nasyid ke 9 diikuti oleh 60 group nasyid dikota itu.

Ada pun cabang-cabang tilawatil qur’an yang diperlombakan antara lain, cabang tilawah, fahmil, syarhil, hifzhil dan khattil qur’an. “Kegiatan ini terselenggara atas kerjasama Pemko Tebingtinggi dengan Lembaga Tilawatil Qur’an (LPTQ), PHBI, Kantor Kementrian Agama serta organisasi masyarakat (Ormas) Islam se Kota Tebingtinggi. “Kita berharap pelaksanaan MTQ dan festival seni nasyid tahun ini bisa berjalan sukses”, harapnya..

NITT

T.Tinggi, Reportase.

Pemerintah kota Tebingtinggi melalui Walikota Ir H Umar Zunaidi Hasibuan MM menghimbau seluruh SKPD beserta PNS Pemko Tebingtinggi untuk dapat mentauladani sikap kepemimpinan Alm H. Irham Taufik,SH,MAP nota bene mantan Wakil Walikota yang telah wafat, demikian himbau Walikota saat berlangsung kegiatan apel dihalaman Pemko setempat.

“Kita telah kehilangan seorang pemimpin yang pekerja keras, sikap disiplin dan kepemimpinannya patut kita jadikan sebagai tauladan”, ajak Umar Zunaidi Hasibuan saat memimpin apel gabungan PNS sejajaran Pemko Tebingtinggi.

Dikatakan, berkurangnya satu tumpuan (pimpinan daerah) me-

maksa kita harus bekerja ekstra keras, “Hal yang serupa sama dengan tim pemain bola, jika pemainnya kurang satu orang maka tim yang tinggal haruslah membutuhkan kerja keras yang ekstra sebab dengan kondisi seperti itu bukan berarti permainannya dibubarkan, demikian dengan kondisi kita sekarang ini bukan organisasi bubar akan tetapi berjalan seperti semula, namun kerja ekstra dibutuhkan”, jelasnya.

Walikota juga menyampaikan, kekesalannya saat melihat minimnya kehadiran Pejabat Eslon II dan III saat apel gabungan, untuk itu kepala daerah meminta Asiten Pemerintahan untuk menertibkan para pejabat Eselon II dan III serta pegawai yang lalai ikut apel. “Saya minta Asisten Pemer-

intahan selaku pelaksana harian Sekdakot menertipkan para pejabat Eslon II dan III serta pegawai yang lalai ikut apel”, tegas Umar Zunaidi Hasibuan.

Terkait masalah Adipur.

Walikota menyebutkan ,dari delapan Kota yang ada di Sumut. Tebingtinggi salah satunya masuk dalam penialaian tim Adipura Pusat, untuk itu dia menghimbau agar seluruh SKPD, Kepala Kantor, Camat, Lurah, dan sekolah-sekolah selalu menjaga kebersihan lingkungan masing-masing. “Saya minta seluruh SKPD, Kepala Badan, Kepala Kantor, Camat,Lurah dan sekolah-sekolah agar selalu mempertahankan kebersihan lingkungan masingmasing”,himbaunya. NITT

ta Tebingtinggi Ir H Umar Zunaidi Hasibuan MM diwakili Sekdako Tebingtinggi Johan Samose Harahap yang menerima kunjungan rombongan dari Kota Magelang di Ruang Data I Pemko Tebingtinggi mengatakan, saat ini Kota Tebingtinggi telah memiliki Perda No. 4 Tahun 2013 tentang RTRW. Namun Perda tersebut hanya mengatur tentang pembagian kawasan dan belum mencapai detail. Dalam Perda No. 4 Tahun 2013 itu Kota Tebingtinggi dibagi dalam lima wilayah. Namun dalam satu wilayah kecamatan bisa terdapat dua kawasan.

Untuk detailnya sendiri masih dalam proses pengang-

garan pendanaan penyusunan detail”, jelas Johan Samose.

Menurut dia, Kota Tebingtinggi merupakan kota tua yang penduduknya telah ada sebelum berdirinya Kota Tebingtinggi, “Makanya terdapat kesulitan ketika menyusun RTRW. Untuk pembayaran ganti rugi pelebaran jalan saja kita kesulitan, apalagi untuk melakukan okupasi, semuanya harus serba hatihati,” tandasnya.

Selain dari masyarakat, lanjutnya, kalau dilakukan pembagian kawasan secara tegas akan terkendala peraturan tentang tidak bolehnya alih fungsi lahan pertanian. “Untuk kawasan pertanian di kelurahan

Pinang Mancung dan Bulian, khusus untuk bangunan yang telah ada tidak dipindahkan, tetapi untuk izin pembangunan tidak kami berikan lagi,” jelasnya.

Kunjungan kerja rombongan Pansus A DPRD Kota Magelang itu selain dihadiri Sekdako, ikut mendampingi Asisten I Drs H Agussalim, Asisten II Ir Zainul Halim, Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan Ismail Budiman SH, Kepala Bappeda diwakili sekertaris Remuli Karo-Karo, Kabag Humas PP Drs Bambang Sudaryono, Kabag Ekbang Ir Joko Susoli serta mewakili Bagian Tata Pemerintahan Benny Hutajulu S.STP. NITT

Pelanggaran UU No.15/2011

KPU Tebingtinggi Diadukan ke DKPP T.Tinggi, Reportase.

Akibat Kasus pengangkatan panitia pemilihan setempat (PPS) yang dinilai melanggar UU No.15/ 2011 oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Tebingtinggi ternyata berlanjut. Dua pimpinan partai politik masing-masing dari PPP dan PKB mengadukan lembaga penyelenggara Pemilu itu ke Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP).

Dari data yang diterima, Minggu (20/4), kedua pengadu yakni Sekretaris DPC PPP kota Tebingtinggi Asnawi Mangkualam SHI dan Sekretaris DPC PKB Mhd Yusuf Tanjung S.PdI. Dalam form I-P/L DKPP, kedua pengadu ini mengadukan KPUD kota Tebingtinggi.

Ojek pengaduan adalah perbuatan yang dilakukan KPUD mengangkat dan meng-SK-kan PPS diluar ketentuan UU No.15/ 2011. Pengaduan itu juga menyertakan tiga saksi, yakni Sutan,

anggota PPS Kelurahan Lalang, Fahri anggota PPS Kelurahan Lalang dan Saiyin KPPS, Kelurahan Lalang serta dua kepala lingkungan di kelurahan sama.

Pada uraian singkat kejadian, disampaikan pada Februari 2014 Lurah Lalang Hazanul Akbar S.STP melaksanakan rapat dengan tujuan mencari pengganti Ketua PPS Kelurahan Lalang yang meninggal dunia. Dari rapat diputuskan dua nama akan diajukan ke KPU untuk diangkat, yakni Saiyin dan mantan lurah Asnul Fadli BA. Surat pengusulan itu langsung diterima Ketua KPUD Muhammad Khair S.Ag yang selanjutnya bersama salah satu komisioner lain yakni Zulkifli, langsung menetapkan Asnul Fadli BA sebagai PPS Kelurahan Lalang, tanpa mengajak rapat tiga komisioner lainnya. Pada 4 Maret 2014, SK pengangkatan PPS Kelurahan Lalang keluar.

Ternyata pengangkatan itu

menjadi masalah, karena Asnul Fadli BA bukan warga Kelurahan Lalang, sedangkan Saiyin merupakan warga kelurahan setempat.

Padahal, Saiyin sendiri memiliki pengalaman yang cukup terkait penyelenggaraan Pemilu, karena pernah jadi KPPS dan anggota PPS. Atas dasar itu, pengadu menyatakan KPUD kota Tebingtinggi telah melakukan pelanggaran kode etik penyelenggara Pemilu, bahkan melanggar UU No.15/ 2011. Pengadu melihat tindakan yang dilakukan KPUD kota Tebingtinggi merupakan cermin kebijakan yang tidak layak dan tidak pantas menjalankan tugas sebagai ketua dan anggota KPUD kota Tebingtinggi. Surat yang ditembuskan ke Ketua KPU Pusat, Ketua Bawaslu Pusat dan Ketua KPU Sumut serta Ketua Bawaslu Sumut tersebut meminta agar laporan itu diproses secepatnya. NITT

Walikota Tebing Tinggi Himbau SKPD Teladani Alm Irham Taufik

Saat Pimpin Apel pagi Walikota Tebingtinggi Ir H Umar Zunaidi Hasibuan MM himbau seluruh SKPD dan PNS dapat mentauladaini kepemimpinan Alm Irham Taufik.

Tebing Tinggi & Sergai

Tahun KE V Edisi : 254 5 Mei s/d 11 Mei 2014

Halaman

7

Sergai Raih 2 Penghargaan di Ajang 2nd AITIS 2014

Sekdakab Sergai Drs. H. Haris Fadillah MSi tengah memberikan sambutan saat melepas kontingen atlet yang akan bertanding di event Pekan Olahraga Wilayah Sumatera Utara (Porwilsu) tahun 2014 di halaman kompleks Kantor Bupati Sergai Sei Rampah, Rabu (30/4).

Sekdakab Sergai Drs. H. Haris Fadillah MSi sedang melepas kontingen atlet yang akan bertanding di event Pekan Olahraga Wilayah Sumatera Utara (Porwilsu) tahun 2014 di halaman kompleks Kantor Bupati Sergai Sei Rampah, Rabu (30/4).

Sei Rampah,Reportase Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai) meraih 2 penghargaan sekaligus dalam ajang 2nd Apkasi International Trade & Investment Summit (AITIS) Tahun 2014 yang dipromotori oleh Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (APKASI).

Acara yang dibuka secara resmi oleh Menko Bidang Perekonomian Hatta Rajasa dihadiri Bupati Sergai Ir. H. Soekirman dan Wabup Syahrianto SH serta berhasil memboyong 2 penghargaan yakni Terbaik Tiga bidang Lingkungan Hidup dan terbaik tiga Bidang Infrastruktur.

Demikian disampaikan Kabag Humas Dra. Indah Dwi Kumala kepada awaq media melalui telepon selularnya, Sabtu (19/4).

Dilanjutkan Kabag Indah Dwi Kumala, kegiatan yang berlangsung sejak Senin s/d Kamis (14-17/2014) di Jakarta International Expo (JIE) Jalan H. Benyamin Sueb Kemayor-

an Jakarta dan ditutup Wakil Ketua Umum APKASI H. Saiful Illahi berlangsung sangat meriah.

Ketika meninjau stand Kabupaten Sergai Bupati H. Soekirman sangat menyambut baik kegiatan ini, karena dapat dijadikan ajang promosi untuk memperkenalkan potensi yang ada di daerah. Disamping itu juga sekaligus menarik investor agar ikut berpartisipasi dalam pembangunan disetiap daerah. Event ini juga dapat menambah wawasan dan pengetahuan para pengunjung tentang potensi dari daerah-daerah yang ada di Indonesia, ungkap Kabag Indah.

Dijelaskan Indah adapun materi yang diusung stand Kabupaten Sergai yang berjudul “Potensi Inventasi dan Perdagangan” sejalan dengan tema yang diusung AITIS tahun ini yakni Kemitraan Ekonomi Global Berkelanjutan.

Potensi Sergai yang paling diunggulkan yaitu sektor pertanian dan perkebunan. Pada sektor pertanian, dilakukan pengembangan penangkar benih (non hibrida), penyediaan bibit unggul, penyediaan pupuk dan pestisida serta kemitraan agribisnis. Sedangkan sektor perkebunan peluang investasi industri dan hilir perkebunan coklat dan sawit serta pengelolaan dan pengadaan bahan baku, kata Kabag Humas.

Selain itu juga Kabupaten Tanah Bertuah Negeri Beradat ini juga memiliki keunggulan disektor lain, diantaranya pada sektor peternakan yang

memiliki lahan luas untuk pengembangan peternakan dan memiliki bibit yang unggul. Untuk sektor Pariwisata memikiki resort hotel, restoran, permainan anak water sport, kolam renang, akses jalan bagus dekat bandara kualanamu, jalan negara dan jaringan listrik.

Dalam hal sektor perikanan berfokus pada pengembangan usaha budidaya, usaha pendederan, usaha pembenihan, pengembangan usaha penangkapan ikan dan pengembangan usaha olahan ikan, pada sektor peternakan memiliki lahan yang luas buat pengembangan peternakan dan memiliki bibit yang unggul serta disektor industri ketersediaan tenaga kerja, bahan baku, dimana hasil pertanian yang diandalkan adalah ribuan hektar tanaman ubi kayu sebagai bahan baku industri pangan, pungkas Indah Dwi Kumala.SBNI

Bupati Sergai Ir. H. Soekirman didampingi Kadis Pendidikan Drs. Joni Walker Manik MM dan Kakan P2T-PM Radianto SP menerima Piala dan Piagam sebagai terrbaik tiga bidang Lingkungan Hidup dan terbaik tiga Bidang Infrastruktur dalam ajang 2nd Apkasi International Trade & Investment Summit (AITIS) Tahun 2014 di Jakarta International Expo (JIE) Jalan H. Benyamin Sueb Kemayoran Jakarta, Kamis (17/4).

Meningkatkan Pendataan Masyarakat yang Akurat,

Sergai Gelar Pelatihan Ketua Dasawisma Sekdakab Sergai Drs. H. Haris Fadillah MSi didmapingi Kepala SKPD photo bersama dengan perwakilan unsur jajaran FKPD Sergai, Ketua KONI Sergai Dharma Wijaya, Ketua Panpel Porwilsu Khairi Azzadi Zulmi SH dan kontingen atlet yang akan bertanding di event Pekan Olahraga Wilayah Sumatera Utara (Porwilsu) tahun 2014 di halaman kompleks Kantor Bupati Sergai Sei Rampah, Rabu (30/4).

Sekdakab Sergai Lepas Kontingen Atlet Ikuti Ajang Porwilsu

Sergai Bidik Target Juara Umum Wilayah III Porwilsu Sei Rampah,Reportase Sekdakab Serdang Bedagai (Sergai) Drs. H. Haris Fadillah, M.Si melepas 152 orang atlet Sergai beserta 25 orang tim official yang akan berlaga pada kejuaraan Pekan Olahraga Wilayah Sumatera Utara (Porwilsu) tahun 2014. Pelepasan ini dilaksanakan di halaman kompleks Kantor Bupati Sergai Sei Rampah, Rabu (30/4).

Selain dihadiri para atlet tampak juga mengikuti pada acara pelepasan atlet ini perwakilan unsur jajaran FKPD Sergai, Staf Ahli Bupati Bidang Ekonomi dan Keuangan Drs. Djamal Agustar serta Bidang Hukum dan Politik H. Rapotan Siregar SH, MAP, Kadis Diknas Drs. Joni Walker Manik, Kadis Parbudpora Hendri Suharto S.Sos, Ketua KONI Sergai Dharma Wijaya, Ketua Panpel Porwilsu Khairi Azzadi Zulmi SH dan para atlet.

Seluruh atlet diharapkan tampil maksimal dan memperlihatkan kemampuan terbaiknya dengan pencapaian prestasi untuk meraih juara umum di Porwilsu tahun ini atau setidaknya mempertahankan prestasi yang telah diraih pada ajang Pekan Olahraga Provinsi Sumatera Utara (Porprovsu) sebelumnya. Seperti diketahui pada ajang Porprovsu terakhir kontingen Sergai telah menunjukkan prestasinya melalui perjuangan para atlet muda dengan menempati urutan 3 besar.

Oleh karenanya, Sekdakab Drs. H. Haris Fadillah, M.Si juga mengingatkan dalam menghadapi pertandingan yang akan berlangsung agar mempersiapkan hal-hal non teknis seperti mental dan semangat bertanding yang harus dimiliki para atlet kontingen. Dan kepada official dan pelatih dalam kesempatan itu Sekdakab Haris Fadillah juga menghimbau untuk bisa mengawasi, membimbing dan meningkatkan daya juang atlet sehingga target Sergai meraih juara umum dapat tercapai, papar Sekdakab Haris.

Sekdakab juga menyampaikan apresiasi kebanggaannya dan memberikan dukungan penuh untuk kesuksesan penyelenggaraan Porwilsu ini, disamping itu juga Kabupaten Sergai diberi kepercayaan menjadi salah satu tuan rumah dari tiga cabang olahraga (cabor) yang dipertandingkan di ajang Porwilsu kali ini yakni sepakbola, bola voli dan angkat besi/berat/binaraga.

Diakhir sambutannya, Sekdakab Sergai berpesan kepada para kontingen Porwilsu untuk selalu fokus, konsentrasi dan optimis, sebab Porwilsu adalah tangga menuju menghadapi pertandingan Porprovsu mendatang. Maka itu bagi seluruh atlet maupun official agar saling memberikan semangat dan dorongan pada saat pertandingan dan tetap menjaga etika serta menjunjung tinggi nilai sportivitas dan juga dituntut mampu menjaga nama baik Kabupaten Sergai.

Senada dengan pernyataan Drs. H. Haris Fadillah, Ketua Panpel Porwilsu Khairi Azzadi Zulmi SH juga berharap para atlet juga bisa meraih prestasi dengan elegan, dan sportif. Disela-sela sambutannya Khairi Azzadi Zulmi menyampaikan laporan tentang kontingen Kabupaten Sergai yang diberangkatkan pada Porwilsu berjumlah 177 orang terdiri dari 152 orang atlet dan 25 orang pelatih dan offisial.

Para atlet Sergai akan berlaga pada 11 cabor yang berlangsung dari tanggal 1 Mei hingga 10 Juni yang pusat penyelenggaraannya di Kota Medan. Kesebelas cabor yang diikuti kotingen antara lain Sepak Bola, Tinju, Bulu Tangkis, Bola Voli, Angkat Besi/Berat/Binaraga, Karate, Pencak Silat, Atletik, Tenis Meja, Catur dan Gulat. Perhelatan Porwilsu dibagi menjadi empat wilayah dan Kabupaten Sergai berada di wilayah III bersama delapan Kabupaten/Kota dalam satu wilayah yaitu Tanjung Balai, Labuhan Batu, Tapanuli Selatan, Humbahas, Labuhan Utara, Batubara, Labuhan Selatan dan Palas Utara, pungkas Khairi Zulmi.SBNI

Ketua TP PKK Sergai Ny. Hj. Marliah Soekirman tengah memberikan sambutan dan arahan sekaligus membuka acara secara resmi kegiatan Pelatihan Dasawisma se-Kabupaten Sergai yang digelar di Wisma Amerta PTPN IV Kebun Adolina Kecamatan Perbaungan, Selasa (29/4).

Ketua TP PKK Sergai Ny. Hj. Marliah Soekirman didampingi Wakil Ketua Ny. Sri S. Syahrianto, Ketua DWP Ny. Hj. Imas Haris Fadillah photo bersama dengan peserta Pelatihan Dasawisma se-Kabupaten Sergai yang digelar di Wisma Amerta PTPN IV Kebun Adolina Kecamatan Perbaungan, Selasa (29/4).

Perbaungan, Reportase Desa dan kelurahan merupakan sumber dari segala sumber data dan informasi yang dapat diakses oleh Pemerintah, sebagai arah kebijakan program yang menyangkut kebutuhan dasar masyarakat di desa atau kelurahan itu sendiri. Mitra Pemerintah khususnya Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK), dalam merencanakan program kerja yang menyangkut pada data dasar keluarga memerlukan informasi yang akurat dan

Ketua DWP Ny. Hj. Imas Haris Fadillah, para Kepala SKPD, Ketua TP PKK Kecamatan, Narasumber dari BP2KB dan BPMPD pengurus anggota PKK Kabupaten dan Kecamatan, pengurus DWP Kabupaten serta para peserta pelatihan.

Lebih lanjut Hj. Marliah Soekirman mengatakan data dari pengurus dasawisma sangan akurat karena data diperoleh dari catatan warga seperti data ibu hamil, kelahiran dan kematian bayi, kematian ibu hamil, melahirkan dan nifas. Oleh karena itu peran kad-

terbaru. Data yang dilakukan oleh Kader Dasawisma merupakan data dasar dan informasi yang sangat akurat.

Hal ini diungkapkan Ketua TP PKK Serdang Bedagai (Sergai) Hj. Marliah Soekirman dalam sambutan dan arahannya saat membuka secara resmi kegiatan Pelatihan Dasawisma se-Kabupaten Sergai yang digelar di Wisma Amerta PTPN IV Kebun Adolina Kecamatan Perbaungan, Selasa (29/4).

Turut hadir Wakil Ketua TP PKK Ny. Sri S. Syahrianto,

er dasawisma merupakan kader terdepan yang sangat memberikan informasi tentang data-data tersebut. Peran yang cukup besar ini hendaknya diimbangi dengan meningkatkan keterampilan dan pengetahuan melalui bermacam-macam kegiatan yang dapat menambah wawasan dan informasi yang cukup berkembang, jelas Ketua TP. PKK Sergai.

Diakhir sambutannya Hj. Marliah Soekirman mengharapkan kepada semua peserta pelatihan agar bersung-

guh-sungguh melaksanakannya agar dapat meningkkan kemampuan, pengetahuan dan keterampilan teknis dalam pendataan untuk menciptakan data keluarga yang akurat dalam upaya pemenuhan pelayanan sarana dan prasarana yang dibutuhkan di mayarakat. Serta dapat meningkatnya peran serta masyarakat dan kemitraan dalam pendataan keluarga.

Ketua Panitia Ny. Hj. Imas Haris Fadillah melaporkan bahwa kegiatan ini diselenggarakan dengan tujuan menambah wawasan dan pengetahuan serta informasi kelompok dasawisama, memperluas pendataan dasawisma pada masyarakat perdesaan, meningkatkan kemitraan pengembangan dan pelaporan kelompok dasawisma serta peran masyarakat dalam membangun dan mengelola data Sistem Informasi dan Manajemen (SIM) PKK. Pelatihan sehari penuh ini diikuti oleh 114 Ketua Dasawisma dari 5 Kategori Desa Percontohan PKK di 17 Kecamatan se-Sergai dengan materi Peranan kader dasawisma dalam melaksanakan tugas dan fungsinya serta Peranan kader dasawisma dalam upaya

memberhasilkan dasa wisma serta Teknik pendataan dasawisma oleh Narasumber Kepala BP2AKB Sergai Hj. Irwani Jamilah SH dan Sekretaris BPMPD Denny R. Suganda.

TP PKK Sergai Adakan Pelatihan Posyandu Sebelumnya, Senin (28/4) Pemkab Sergai juga melaksanakan Pelatikan Kader Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) yang turut dihadiri Ketua TP PKK Ny. Hj. Marliah Soekirman, Wakil Ketua TP PKK Ny. Sri S. Syahrianto, Ketua DWP Ny. Hj. Imas Haris Fadillah, para Kepala SKPD, Ketua TP PKK Kecamatan dan peserta Kader posyandu holistik dari 17 Kecamatan se-Kabupaten Sergai. Pelatihan dilaksanakan di aula Sultan Serdang kompleks Kantor Bupati di Sei Rampah.

Dalam sambutannya Hj. Marliah Soekirman menghimbau kepada para kaderPosyandu agar selalu memberikan pengetahuan dan wawasan kepada masyarakat khususnya para ibu yang mempunyai anak balita agar selalu menjaga kebersihan dan kesehatan dalam keluarga dan di lingkungannya.SBNI

Sergai peringatin Hari Kartini ke-135

Perempuan Memiliki Kedudukan Strategis Dalam Tatanan Sosial

Sekdakab Drs. H. Haris Fadillah MSi tengah memberikan sambutan pada acara Peringatan Hari Kartini ke-135 di aula Sultan Serdang kompleks Kantor Bupati Sergai di Sei Rampah, Rabu (30/4).

Sei Rampah,Reportase Pencapaian kaum perempuan Indonesia diberbagai bidang saat ini tak lepas dari peran Kartini. RA. Kartini merupakan sosok wanita yang sepanjang hidupnya digunakan untuk memperjuangkan hak-hak perempuan. Kartini berjuang dengan gigih agar para putri bangsa bisa mendapatkan pendidikan yang lebih baik sehingga sekarang kaum perempuan Indonesia bisa menikmati hasilnya.

Hal ini disampaikan Bupati Serdang Bedagai (Sergai) Ir. H. Soekirman dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Sekdakab Drs. H. Haris Fadillah MSi pada Peringatan Hari Kartini ke-135 di aula Sultan Serdang kompleks Kantor Bupati Sergai di Sei Rampah, Rabu (30/4).

Acara yang mengusung

tema “Dengan Semangat Juang Kartini, Kita Tingkatkan Kemampuan Perempuan Dalam Berkarya“ turut dihadiri Ketua TP PKK Sergai Ny. Hj. Marliah Soekirman, Ketua GOPTKI Ny. Sri S. Syahrianto, Ketua DWP Ny. Hj. Imas Haris Fadillah, unsur perwakilan FKPD Sergai, Narasumber Asisten Ekonomi dan Pembangunan Setdaprovsu DR. Ir. Hj. R. Sabrina, M.Si, Ketua Bhayangkari Ny. Benedictus Anies Purnawan, Ketua Persit KCK Kodim 0204/ DS Ny. Syaeful Mukti Ginanjar, Staf Ahli Bupati, para Kepala SKPD dan Camat, Kakan Kemenag, para Ketua Organisasi Wanita dan LSM Perempuan se-Sergai serta para Ketua dan Pengurus TP PKK Kecamatan.

Lebih lanjut Bupati Soekirman mengemukakan Hari Kartini yang kita peringati hari ini adalah momentum untuk merefleksikan perjuangan perem-

Sekdakab Drs. H. Haris Fadillah MSi didampingi Ketua TP PKK Sergai Ny. Hj. Marliah Soekirman, Ketua GOPTKI Ny. Sri S. Syahrianto, Ketua DWP Ny. Hj. Imas Haris Fadillah serta perwakilan unsur FKPD, Ketua Persit KCK Kodim 0204/DS Ny. Syaeful Mukti Ginanjar sedang menyerahkan bingkisan kepada 17 pejuang keluarga disela-sela acara Peringatan Hari Kartini ke-135 di aula Sultan Serdang kompleks Kantor Bupati Sergai di Sei Rampah, Rabu (30/4).

puan Indonesia dalam mewujudkan peranan dan kedudukannya di kehidupan berbangsa dan bernegara serta menjadikan momentum strategis untuk lebih memberikan dukungan kepada upaya peningkatan kualitas hidup perempuan.

Kemudian dikatakan peranan perempuan baik dalam memperjuangkan dan mempertahankan bangsa Indonesia ini sungguh sangat luar biasa. Sudah sepantasnya dan selayaknya kaum perempuan ikut andil dalam segala aspek kehidupan. Sumur, dapur dan kasur pada dasarnya bukanlah tempat kaum perempuan semata, melainkan mereka juga bisa berbuat lebih dari itu. Sudah sepatutnya perempuan untuk semaksimal mungkin berkarya bagi diri dan

masyarakat agar kedepannya bisa berpikir lebih maju dalam kehidupan sosialnya, berkarya dalam berbagai bidang sesuai kemampuan yang dimiliki sehingga tidak ada lagi perempuan yang tidak bisa berdikari.

Untuk itu Bupati Soekirman berharap perempuan masa kini dapat menjadi benteng yang kokoh di keluarga, masyarakat dan kehidupan berbangsa dan bernegara agar dapat melahirkan dan mendidik generasi penerus bangsa yang beriman dan berakhlak mulia.

Pada kesempatan yang sama, Ketua TP PKK Sergai Ny. Hj. Marliah Soekirman menyampaikan apresiasi atas penyelenggaraan kegiatan ini.

Keberhasilan kaum perempuan Indonesia sekarang ini

Sekdakab Drs. H. Haris Fadillah MSi didampingi Ketua TP PKK Sergai Ny. Hj. Marliah Soekirman, Ketua GOPTKI Ny. Sri S. Syahrianto, Ketua DWP Ny. Hj. Imas Haris Fadillah photo bersama dengan perwakilan unsur FKPD, Nara Sumber Asisten Ekonomi dan Pembangunan Setdaprovsu DR. Ir. Hj. R. Sabrina, M.Si, Ketua Bhayangkari Ny. Benedictus Anies Purnawan, Ketua Persit KCK Kodim 0204/DS Ny. Syaeful Mukti Ginanjar dan 17 pejuang keluarga usai acara Peringatan Hari Kartini ke-135 di aula Sultan Serdang kompleks Kantor Bupati Sergai di Sei Rampah, Rabu (30/ 4).

adalah buah dari apa yang telah diperjuangkan oleh RA. Kartini pada masa lalu. Saat ini kaum perempuan telah banyak mengalami kemajuan.

Keberadaan perempuan semakin dirasakan memiliki arti penting dalam pembangunan.

Hal ini membuktikan visi Kartini dimasa lalu menembus zaman sehingga kini banyak perempuan yang berupaya maju dan menempati posisi penting dalam pemerintahan maupun institusi dan perusahaan berkualitas.

Sebelumnya Ketua Panitia Penyelenggara Ny. Hj. Imas Haris Fadillah melaporkan kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan wawasan dan pengetahuan kaum perempuan akan makna dan cita-cita

R.A Kartini sehingga menjadi motivasi bagi perempuan di daerah ini untuk turut berperan aktif dan menggali potensi diri guna berpartisipasi mewujudkan pembangunan.

Disela-sela acara diberikan tali asih kepada 17 pejuang keluarga diantaranya Nuraisyah (Penjual Jamu), Nisliani (Pedagang kue), Maisaroh (Pembantu Rumah Tangga), Siti Aminah (Tempel Ban), Wagiyem (Jual Lontong), Setia Ningsih (Membuat Asesoris), dan dimeriahkan ekspose tentang Peluang dan Tantangan Perempuan di Era Globalisasi dengan Narasumber Asisten Ekonomi dan Pembangunan Setdaprovsu DR. Ir. Hj. R. Sabrina, M.Si.SBNI

Daerah

Tahun KE V Edisi : 254 5 Mei s/d 11 Mei 2014

Pulbaket Seksi Intel Kejari TBA Gertak Sambal Tanjungbalai, Reportase Upaya penyelidikan ( Lid) yang dilakukan oleh Seksi Intel Kejaksaan Negeri TanjungbalaiAsahan ( Kejari TBA) terhadap dugaan korupsi dalam pelaksanaan Hari Jadi Kota Tanjungbalai dan Pesta Rakyat ke- 393 dengan pelaksana pihak ketiga Forum Komunikasi Keluarga Besar Kesultanan Tanjungbalai Asahan ( FKKBTA) Rp 300 Juta terkesan gertak sambal.

Bahkan ada upaya mengorbankan pihak ketiga selakau pelaksana, sementara dari alokasi dana Rp. 300 Juta hanya dicairkan sebesar Rp.

200 Juta.- oleh Kuasa Pengguna Anggaran ( KPA), Sekretaris Dinas PPKA Kota Tanjungbalai, Hj Rukiah,SE. Penilaian ini dikemukakan

Nursyahruddin,SE Ketua LSM Merdeka Kota Tanjungbalai, kepada wartawan, Senin (28/4) di Jalan Gaharu. Ditegaskannya , Kegiatan yang dilaksanakan di lapangan Sultan Abdul Jalil Rahmatsyah ini didasari SK Walikota Tanjungbalai, Nomor 003/24032/K/ 2013 tentanag Pembentukan Panitia Peringatan Hari jadi Kota Tanjungbalai Ke-393 Tahun 2013.

Dengan Kertua Umum, Sekretaris Daerah Kota Tanjungbalai, Ir.H.Erwin Syahrul Paene,MM dan Sekretaris

Umum, Ka Disporabudpar Kota Tanjungbalai, Drs Hafifi.

Sedangkan Pejabat Pelaksana Tehnik Kegiatan (PPTK) dr.H Husinuddin Asisten Ekbangsos Setdako Tanjungbalai. “ Kegiatan yang dianggarkan Rp. 300 Juta dan terserap Rp. 200 Juta ini dinilai sarat dengan kegiatan fiktif, dan tumpang tindih, anggaran kegiatan HUT Tanjungbalai ke-393 yang digelar akhir Desember lalu mulai disoal.

Pasalnya, kegiatan tersebut ternyata dilakukan bersamaan

di lokasi yang sama dengan kegiatan Tanjungbalai Toba Culture 2013 “ tegas Nursyahruddin.

Yang mengherankan jelas Nursyahruddin, selaku Ketua Umum Panitia Pelaksana, Ir H Erwin Syahrul Pane,MM maupun PPTK dr. H Husinuddin kini telah pensiun . “ Sementara Ketua FKKBKTA, Raja Khairil Anwar selakau pihak ketiga telah dimintai keterangan maupun Sekretaris Umum Panitia , Drs Hafifi .

Namun sampai kini tindaklanjut permasalahannya tidak

jelas “ tegas Nursyahruddin.

Masih menurut Nursyahruddin, kegiatan Hari Jadi tersebut menarik perhatian, karena anggarannya adalah hibah dari Pemko Tanjungbalai yang besarnya sekitar Rp. 300 juta, dan telah dicairkan Rp. 200 Juta .

Sementara pada pelaksanannya, kegiatan yang dikelola panitia Hari Jadi dengan Toba Culture tidak dapat dibedakan karena dilakukan ditempat yang sama pada acara yang bersamaan. (jh)

Gebyar Pendidikan di Hardiknas Ajang Korupsi Ka. Disdik Kota Tanjungbalai

Camat Rambutan M Wahyudi SSTP menerima trophy Juara Umum dari Walikota Tebingtinggi diwakili Sekdako Johan Samose Harahap.

Kecamatan Rambutan Juara Umum MTQ Kota Tebingtinggi

T.Tinggi, Reportase.

Kegiatan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke 46 dan Festival Seni Nasyid (FSN) ke 9 Kota Tebingtinggi berakhir, Kamis malam (17/4) ditutup oleh Sekdako Johan Samose Harahap di Lapangan Merdeka Sri Mersing Kota Tebingtinggi.

Tampil sebagai juara umum MTQ Tahun 2014 Kecamatan Rambutan.

Sekdako mewakili Walikota Tebingtinggi Ir H Umar Zunaidi Hasibuan dihadapan unsur muspida, tokoh agama dan tokoh masyarakat mengatakan, perhatian dukungan dan keterlibatan seluruh komponen umat Islam dan jajaran pemerintah sangat diharapkan, agar pasca penyelenggaraan MTQ dapat memberikan manfaat dan pengaruh positif bagi pembinaan kehidupan beragama di masyarakat.

“Harapan itu tertumpu kepada seluruh pengurus Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Kota Tebingtinggi agar dapat melakukan langkah-langkah strategis dan program yang benar-benar dibutuhkan dalam melakukan pembinaan secara terencana dan sistematis dalam membina qori qoriah, hafizh hafizah, mufassir mufassirah maupun cabang musabaqoh lainnya”, tandasnya.

Menurut walikota, kegiatan MTQ tahun 2014 yang telah terlaksana dengan baik mencerminkan bahwa masyarakat masih cinta kepada Al Qur’an, “Kecintaan terhadap Al Qur’an harus benar-benar tertanam di sanubari kita dan membentuk karakter yang baik pada kehidupan sehari-hari kita yang lebih baik.

Memang terlihat degradasi dari jumlah peserta yang ikut, namun dari segi kualitas sangat memuaskan”, sebutnya.

Terkait pencanangan program mengaji di mesjid ba’da (sesudah) sholat maghrib serta pembinaan kepada imam-imam masjid dan guru mengaji yang dicanangkan Walikota Tebingtinggi, Sekdako berharap agar terus ditingkatkan agar kualitas imtaq dan akhlak generasi Islam semakin meningkat. NITT

Halangi Tugas Wartawan Komisioner KPUD Tebingtinggi Dilapor ke Polisi T.Tinggi, Reportase.

Coba menghalang-halangi tugas wartawan di saat meliput rapat pleno hasil penghitungan rekapitulasi suara legislative .

Seorang anggota Komisioner KPUD Kota Tebingtinggi Ridwan Napitupulu terpaksa dilaporkan wartawan ke Mapolres Tebingtinggi.Senin (21/4), karena melarang sejumlah wartawan media cetak dan elektronika yang melakukan peliputan.

Tidak terima atas perlakuan itu, tiga orang wartawan media cetak dan elektronika masing-masing Sapta Nugraha Isa (Harian Jurnal Asia), Rudi Purba (TV-One) dan Abdullah Sani Hasibuan (MNC-TV) yang merasa dilecehkan dalam melaksanakan tugas-tugasnya langsung melaporkan ke Mapolres Tebingtinggi sesuai dengan Laporan Polisi (LP) Nomor : LP/223/IV/2014/ SPK T.T. Tanggal 21April 2014.

Dalam laporan itu, anggota komisioner KPUD Tebingtinggi Ridwan Napitupulu dilaporkan telah melanggar Pasal 18 ayat (1) UU No.40 Tahun 1999 tentang Pers, ”Saya sudah membuat laporan ke Polisi atas sikap anggota komisoner KPUD Tebingtinggi, sebab Ridwan Napitulu telah mengusir wartawan untuk mengambil peliputan rekapitulasi Suara Legislatif yang digelar KPUD di aula TC Sosial”, terang Sapta kepada wartawan, Selasa (22/4) di Sekretariat Pemko Tebingtinggi.

Dia menyesalkan sikap anti wartawan yang diperlihatkan komisioner KPUD tersebut, karena sebelum terpilih menjadi anggota komisioner KPUD Tebingtinggi, yang bersangkutan (Ridwan Napitupulu) juga berprofesi sebagai wartawan, bahkan sampai saat ini masih menyandang predikat sebagai wartawan di salah satu media cetak terbitan Medan.

Seharusnya Ridwan Napitupulu selaku anggota komisioner KPU bias memahami profesi jurnalis dalam melaksanakan tugas-tugasnya, bukan melarang dan mengusir wartawan dalam peliputan rekapitulasi perhitungan Suara Legislatif oleh KPUD Tebingtinggi. Ada apa dibalik pelarangan peliputan ini”, tanya Sapta.

Sementara sebelumnya, rapat pleno/perhitungan suara pemilu legislative (pileg) tersebut telah diwarnai kericuhan-kericuhan yang dipicu oleh desakan para caleg dan saksi untuk membuka lembar plano, karena diduga ada penggelembungan suara oleh panitia pemungutan suara (PPS). Menurut anggota komisioner KPUD Tebingtinggi Ridwan Napitupulu, rapat pleno rekapitulasi penghitungan suara Pemilu Legislatif terbuka itu bukan untuk umum.

Justru terbuka lah, makanya wartawan ingin meliput berita perhitungan suara tersebut, tapi saat meliput anggota komisioner KPUD Ridwan Napitupulu dengan nada lantang dan arogan menggunakan pengeras suara malah mengusir kami, peraturan mana yang melarang kegiatan peliputan itu, jadi dalam hal ini kami menganggap hak-hak kami dizolimi dan pelecehan terhadap kebebasan pers”, pungkas Saptha. NITT

Tanjungbalai, Reportase Kegiatan Gebyar Pendidikan tahun 2014 yang dipusatkan dilapangan Sultan Abdul Jalil Rahmadsyah atau Lapangan Pasir, Jumat (25/4) dalam rangka Hrdiknas merupakan ajang korupsi modus baru Dinas Pendidikan ( Disdik) Kota Tanjungbalai dibawah kepemimpinan Drs H Hamlet,M.Pd. Melaksanakan kegiatan yang didanai APBD sementara APBD belum diperdakan.

Sedangkan sekolah peserta pameran mengeluarkan anggaran sendiri, artinya terjadi duplikasi anggaran pertanggungjawaban kegiatannya, dimana satu kegiatan didanai dua sumber. Untuk kegiatan dengan digit Promosi Pendidikan ini dialokasikan pada APBD Kota Tanjungbalai Tahun Anggaran (TA) 2014 senilai Rp. 1,3 Miliar.

Kegiatan ini mulai berlangsung dari TA 2012. Kegiatan ini dikritisi Rahmat Hidayat, Wakil Bendahara DPD Partai

Golkar Kota Tanjungbalai, dikemukakan Selasa (29/4) di Jalan Gaharu kepada Wartawan. “ Kondisi ini sekaligus meniadi pertunjukan prestise kepada Walikota tanjungbalai, bahwa Kadis Pendidukan mampu melaksanakan kegiatan berskala besar walaupaun dana belum mungkin dicairkan dan sekaligus sebagai ajang promosi Pilkada Tahun 2016. Karena sudah terdengar di masyarakat bahwa nantinya Drs H Hamlet,MPd akan ikut dalam Pilkada Tahun 2016 “ tegas Hidayat Masih menurut Hidayat, Dinas Pendidikan ( Disdik) Kota Tanjungbalai selama dipimpin Drs.H.Hamlet , M.Pd menjadi sarang koruptor , dimana selaku Ka Disdik, Drs H Hamlet ,MPd mulai tahun anggaran (TA) 2011 telah melakukan penjualan paket proyek mulai Jasa Pemborongan, Pengadaan dan Konsultansi dengan mewajibkan setiap re-

kanan yang ingin paket proyek harus membelinya senilai 10 % dari pagu,bila tidak jangan harap dapat paket kegiatan . Untuk pengaturan arahannya karena kebetulan Sekretaris Unit Pelayanan Pengadaan (ULP) adalah Kabid Sarana dan Prasarana pada Dinas Pendidikan, Tety Julianty Siregar ,ST.MT,. “ Upaya penjualan paket proyek pada Disdik Kota Tanjungabalai ini yang mengherankan terkesan tak tersentuh hokum , padahal permasalahannya bukan lagi rahasia umum. Belum lagi kegiatan pengadaan untuk SDN,SMPN ,SMKN maupun SMAN yang dalam pendistribusiannya diduga telah terjadi manipulasi spesisifikasi tehnik bahkan volume jenis barang yang sangat merugikan keuangan Negara. Hal ini berlangsung dikarenakan untuk pengadaan ini kompetensi Panitia /Pejabat Penerima Hasil Pekerjaan (PPHP) tidak layak sehingga

Berita Acara Hasil Pemeriksaan Pekerjaan terkesan direkayasa sebagai dokumen pelengkap pencairan dana (SPMU) yang diajukan ke Dinas PPKA oleh Kadis Pendidikan “ tandas Hidayat Masih menurut Hidayat, Diyakini dalam pelaksanaan Perpres No 50 Tahun 2010 Junto Perpres 70 Tahun 2012 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah di Disdik Kota Tanjungablai banyak terjadi penyimpangan . “ Besarnya Belanja Langsung (BL) pada Disdik Kota Tanjungbalai setiap Tahun Anggarannya memberikan peluang terjadi dugaan korupsi bagi Ka Disdik Kota Tanjungbalai, selaku Penanggung Jawab Anggaran maupun Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) . “ Bahkan besarnya BL ini merupakan modal kemampuan Ka Disdik melayani berbagai permintaan oknum aparat sehingga terkesan tidak tersentuh hokum “ tegas Hidayat (jh)

Pileg di Tanjungbalai :

PKS, PAN, PBB dan PKPI Tak Dapat Kursi Tanjungbalai, Reportase Selesainya rekapitulasi perhitungan perolehan suara caleg pada pileg 2004 di kantor KPU Kota Tanjungbalai, Selasa (22/4) memperjelas perolehan kursi parpol di DPRD Kota Tanjungbalai periode 2014-2019.

Dapil 1, 7 kursi ( Kec. TB Selatan + TB Utara ), 1. Bambang Hariyanto,SE alias Bambang Lobo caleg P Golkar nomor urut 2, 2. H Syafril Simargolang alias Cakpin caleg P Golkar nomor urut 5. 3. Herna Veva, A.Md caleg PDI-P nomor urut 7, 4. Zulkifli Siahaan,S.Sos caleg PPP nomor urut 1, 5. H M Syarifuddin Harahap caleg P Gerindra nomor urut 6, 6. H Hamdayani

caleg P Hanura nomor urut 6, 7. Andika Prana BB caleg PKB nomor urut 1.

Dapil 2, 9 kursi ( Kec. Datuk Bandar + Datuk Bandar Timur ), 1. H Syahrial,SH,MH caleg P Golkar nomor urut 2, 2. M Nur Harahap caleg P Golkar nomor urut 5, 3. Leiden ButarButar,SE caleg PDI-P nomor urut 4, 4. Anton Darwin Nasution alias Anton King caleg P Gerindra nomor urut 3, 5. Hj Shofya Zahara,P.Si caleg P Demokrat nomor urut 3, 6. Ir Rusnaldi Dharma caleg P Hanura nomor urut 5, 7. Muhammad Tahir caleg PPP nomor urut 5, 8. Nariadi alias Nanang caleg PKB nomor urut 2 dan 9. Arjun Arif Lubis caleg P Nasdem nomor urut 2.

Dapil 3, 9 kursi ( Kec. Sei T Raso + Kec. Teluk Nibung ), 1.H Abdul Jamil alias H Badol caleg P Golkar nomor urut 8, 2.

Said Budi Syafril,SH caleg P Golkar nomor urut 2, 3. Faisal Fahmi,SP caleg P Golkar nomor urut 1, 4. Nessy Ariani caleg P Hanura nomor urut 6, 5. Surya Darna AR caleg PDI-P nomor urut 2, 6. H Ridwan, A.Md caleg P Demokrat nomor urut 1,7.

Syahrial Bakti,SH caleg PKB nomor urut 1, 8. Suhhibon Sinaga caleg P Gerindra nomor urut 6, 9. Muhamamd Yusuf,SH caleg )PPP nomor urut1.

Untuk setiap dapil persaingan perebutan kursi terakhir hanya berbeda sedikit suara, untuk dapil 1 perebutan kursi ke- 7 Andika Prana BB caleg

PKB nomor urut 1 dengan perolehan suara sah 1090 mengungguli Kamiluddin cakeg P Demokrat nomor urut 2 dengan perolehan suara sah 1080 ( Selisih 10 suara ). Dapil 2 perebutan kursi ke- 9 Arjun Arief Lubis caleg P Nasdem nomor urut 2 dengan perolehan suara sah 1813 mengungguli Zainuddin,SE caleg PAN nomor urut 1 dengan perolehan suara sah 1808 ( Selisih suara 5 ). Sedangkan dapil 3 perebutan kursi ke - 9 Muhammad Yusuh,SH caleg PPP nomor urut 1 bermodalkan perolehan suara sah 1840 berhasil mengalahkan Hj Risnawati, SE caleg P Nasdem nomor urut 4 dengan perolehan suara sah 1825 (Selisih suara 15 ).(jh)

Kejuaraan Futsal Tropy Muspida Tebingtinggi Berakhir T.Tinggi, Reportase.

Kejuaraan Futsal Tropy Muspida Tebingtinggi untuk tingkat Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) se Kota Tebingtinggi berakhir dan ditutup oleh Kajari Tebingtinggi Fajar Rudy Manurung SH di Lapangan Futsal Fantasy Jalan Teri Kota Tebingtinggi, Kamis sore (24/4).

Fajar Rudy Manurung mengaku sangat bangga melihat penampilan anak-anak pelajar yang begitu bersemangat ingin tampil sebagai juara pertama saat bertanding, karena dari sinilah nanti akan lahir bibit-bibit baru atlit Futsal yang bisa mengharumkan nama Kota Tebingtinggi baik tingkat nasional maupun internasional.

Kegiatan positip tersebut mengajarkan pelajar untuk menjahui perbuatan-perbuatan nakal seperti narkoba, mabuk-mabukan dan sex bebas dikalangan pelajar, kedepan kami berharap agar lebih ditingkatkan lagi, yang menang jangan cepat berbesar hati dan yang kalah harus tetap berlatih,” harap Fajar.

Hadir dalam kesempatan itu ,mewakili Walikota Tebingtinggi Kadis Porabudpar H Azhar Efendi Lubis dan Sekretaris Zahidin, Kapolres Tebingtinggi AKBP

Kadispora Budpar Tebingtinggi H Azhar Efendi Lubi,SE berikan piagam dan piala kepada salah satu tim pemenang pada Turnamen Futsal Trophy Muspida Tebingtinggi Tahun 2014.

Enggar Pareanom, Ketua Pengcab PSSI Bun Lak dan Kabag Humas Pemko, Bambang Sudaryono.

Ketua Panitia, Abdulah Sani Hasibuan didampingi Humala Siagian mengatakan, pertandingan futsal memperebutkan piala Muspida Kota Tebingtinggi di ikuti pelajar tingkat Sekolah Dasar (SD) sebanyak 12 club dan tingkat Sekolah Menengah Pertama

(SMP) sebanyak 14 club se Kota Tebingtinggi.

Pertandingan final antara Club SD Negeri 167027 dengan Club SD Negeri 163082 berakhir dengan skor 3-3 dilanjutkan dengan tendangan adu finalty dengan jumlah skor 4-3 , akhirnya pertandingan dimenangkan oleh SD Negeri 167027 sebagai Juara I dan juara ke II SD Negeri 163082.

Sedangkan untuk tingkat

SMP, pertandingan final antara Club futsal SMP Negeri 6 dan Club Futsal SMP Negeri 9 Kota Tebingtinggi berakhirdengan adu finalty 3-1 dan keluar sebagai juara I adalah SMP Negeri 9 dan juara ke II adalah SMP Negeri 6. “Selain memberikan tropy dan medali kepada pemenang, kami juga memberikan uang pembinaan”, jelas Sani.

NITT

Halaman

8

Masyarakat Kota Tanjungbalai Kecewa :

Hakim Tjoa Kien Lie Tidak Terpilih Dalam Pileg 2014 Tanjungbalai, Reportase Masyarakat Kota Tanjungbalai merasa kecewa tidak terpilhnya kembali Hakim Tjoa Kien Lie (PDI-P) dalam pemilu legislatif (pileg ) tahun 2014. Kekecewaan masyarakat mengingat ketika duduk sebagai anggota DPRD Kota Tanjungbalai periode 2009 – 2014 yang bersangkutan termasauk anggota dewan yang berwawasan dan cukup volak mengkritisi kebijakan pemerintah kota (pemko) Tanjungbalai sehingga pihak eksektuif dalam rapat dengar pendapat (RDP) maupun pembahasan APBD, R APBD selalu mempertimbangkan pendapatnnya. Dengan tidak duduknya lagi yang bersangkutan diyakini sebagai penyeimbang sulit digantikan posisinya.

Hal ini dibenarkan Nursyahruddin,SE Ketua LSM Merdeka Kota Tanjungbalai ketika dimintai pendapatnya oleh Wartawan, Rabu (30/4) di Jalan Gaharu. Bahkan ditegaskannya, mencari sosok sevokal Hakim Tjoa Kien Lie memiliki wawasan yang luas , komitmen dan integritas dari anggota dewan 2014-2019 nantinya cukup sulit. “ Tidak mengecilkan anggota dewan lainnya, namun harus diakui banyak pendapat beliau yang menjadi referensi pihak eksekutif dalam menjalankan kebijakannya hal diakui juga oleh perangkat dari eksekutif. Dalam menyampaikan pendapatnya cukup santun dan acuannya jelas serta tidak memaksakan pendapatnya.

Bahkan banyak perangkat eksekutif yang merasa kehilangan dengan tidak duduknya lagi yang bersangkutan sebagai anggota dewan “ tegas Nursyahruddin.

Dalam pileg 2014 yang baru lalu pada dapil 1 caleg PDIP Hakim Tjoa Kien Lie dikalahkan oleh Herna Veva,A.Md , sementara caleg PDI-P untuk Dapil 2 dan 3 tetap bertahan yakni Leiden Butar-Butar,SE dan Surya Darma AR. (jh)

Ketua, Sekretaris Parpol Gagal di Pileg 2014 Kota Tanjungbalai

Tanjungbalai, Reportase Beberapa Ketua dan Sekretaris Partai Politik (Parpol) ada yang kalah dan ada yang menang pada pileg 2014 Kota Tanjungbalai. Sesuai hasil rekapitulasi perhitungan perolehan suara, Selasa (22/4) di kantor KPU Kota Tanjungbalai terdapat beberapa Ketua dan Sekretaris parpol yang kalah seperti PDI-P , Muslim Sitompul,SH (Ketua) dapil 3 caleg nomor urut 1 perolehan suara 305 dikalahkan oleh Surya Darma AR caleg nomor urut 2 dengan perolehan suara 1057 suara sah partai 2988.

Khairul Amri Sitorus ( Sekretaris) dapil 2 caleg nomor urut 1 perolehan suara 443 dikalahkan oleh Leiden Butar Butar,SE caleg nomor urut 4 dengan perolehan suara 1131 suara sah partai 3832. PAN , Zainuddin,SE (Ketua) dapil 2 caleg nomor urut 1 perolehan suara 1375 suara sah partai 1808 dikalahkan Arjun Arief Lubis caleg P Nasdem nomor urut 2 perolehan suara 846 suara sah partai 1813.

Abdurrahman,SE ( Sekretaris) dapil 3 caleg nomor urut 1 perolehan suara 1156 suara sah partai 1462 .

P Gerindra, Khaled Manurung ( Sekretaris) dapil 3 caleg nomor urut 1 perolehan suara 122 dikalahkan Suhhibon Sinaga caleg nomor urut 6 perolehan suara 826 suara sah partai 2011. P Hanura, Dedi Sanatra,ST ( Sekretaris ) dapil 3 caleg nomor urut 1 perolehan suara 354 dikalahkan Nessy Ariani caleg nomor urut 6 perolehan suara 1140 sauar sah partai 3179. P Nasdem , H Zainul Fuad ( Ketua ) dapil 1 perolehan suara 265 suara sah partai 965. PKB , Muhammad Amal Taqwa ( Sekretaris ) dapil 2 caleg nomor urut 1 perolehan suara 303 dikalahkan Nariadi caleg nomor urut 2 perolehan suara 1057 suaar sah partai 2014.

PBB, Umar Ali Dalimunthe (Ketua) dapil 3 caleg nomor urut 1 perolehan suara 136 dan Dedy Iswanda ( Sekretaris) caleg nomor urut 2 perolehan suara 13 suara sah partai 668.

P Demokrat , H Ucok Roufdy ( Sekretaris) dapil 1 caleg nomor urut 1 perolehan suara 138 suara sah partai 1080.

PKPI , Abdul Cholik Lubis ( Sekretaris) dapil 2 caleg nomor urut 9 perolehan suara 9 suara sah partai 469.

Yang duduk P Golkar, Faisal Fahmi,SP ( Sekretaris ) dapil 3 caleg nomor urut 1 perolehan suara 1878 suara sah partai 9502. PPP, dapil 3 Muhammad Yusuf,SH (Ketua) caleg nomor urut 1 perolehan suara 842 suara sah partai 1840, Zulkifli Nasution, S.Sos ( Sekretaris ) dapil 1 caleg nomor urut 1 perolehan suara 1144 suara sah partai 2085. P Demokrat, H Ridwan,A.Md ( Ketua) dapil 3 caleg nomor urut 1 perolehan suara 1086 suara sah partai 2626. P Hanura, Ir Rusnaldi Dharma ( Ketua ) dapil 2 caleg nomor urut 5 perolehan suara 1363 suara sah partai 2564. PKB, Syahrial Bakti,SH ( Ketua ) dapil 3 caleg nomor urut 1 perolehan suara 1002 suara sah partai 2029 (jh).

Kekalahan Ketua DPD PAN Kota Tanjungbalai Memalukan Tanjungbalai, Reportase Setelah selesainya rekapitulasi perhitungan perolehan suara parpol pada pemilu legislative (Pileg) 2014 di kantor KPU Kota Tanjungbalai, Selasa (22/4) terungkap kekalahan Ketua DPD PAN Kota Tanjungbalai, Zainuddin,SE dalam memperebutkan kursi terakhir ( ke-9) untuk dapil 2 bersaing dengan Arjun Arief Lubis, caleg P Nasdem nomor urut 2 dengan selisih suara 5 dengan perbandingan suara Zainuddin,SE = 1808, Ajun Arief Lubis =1813, memalukan Dapil 1, 7 kursi ( Kec. TB Selatan + TB Utara ), 1. Bambang Hariyanto,SE alias Bambang Lobo caleg P Golkar nomor urut 2, 2. H Syafril Simargolang alias Cakpin caleg P Golkar nomor urut 5. 3. Herna Veva, A.Md caleg PDI-P nomor urut 7, 4. Zulkifli Siahaan,S.Sos caleg PPP nomor urut 1, 5. H M Syarifuddin Harahap caleg P Gerindra nomor urut 6, 6. H Hamdayani caleg P Hanura nomor urut 6, 7.

Andika Prana BB caleg PKB nomor urut 1.

Dapil 2, 9 kursi ( Kec. Datuk Bandar + Datuk Bandar Timur ), 1. H Syahrial,SH,MH caleg P Golkar nomor urut 2, 2. M Nur Harahap caleg P Golkar nomor urut 5, 3. Leiden Butar- Butar,SE caleg PDI-P nomor urut 4, 4. Anton Darwin Nasution alias Anton King caleg P Gerindra nomor urut 3, 5. Hj Shofya Zahara,P.Si caleg P Demokrat nomor urut 3, 6.

Ir Rusnaldi Dharma caleg P Hanura nomor urut 5, 7. Muhammad Tahir caleg PPP nomor urut 5, 8. Nariadi alias Nanang caleg PKB nomor urut 2 dan 9. Arjun Arif Lubis caleg P Nasdem nomor urut 2.

Dapil 3, 9 kursi ( Kec. Sei T Raso + Kec. Teluk Nibung ), 1.H Abdul Jamil alias H Badol caleg P Golkar nomor urut 8, 2. Said Budi Syafril,SH caleg P Golkar nomor urut 2, 3.

Faisal Fahmi,SP caleg P Golkar nomor urut 1, 4. Nessy Ariani caleg P Hanura nomor urut 6, 5. Surya Darna AR caleg PDI-P nomor urut 2, 6. H Ridwan, A.Md caleg P Demokrat nomor urut 1,7. Syahrial Bakti,SH caleg PKB nomor urut 1, 8. Suhhibon Sinaga caleg P Gerindra nomor urut 6, 9. Muhammad Yusuf,SH caleg ) PPP nomor urut 1. (jh)

Tebing Tinggi & Sergai

Tahun KE V Edisi : 254 5 Mei s/d 11 Mei 2014

Halaman

KPUD Tebing Tinggi Rekapitulasi Perolehan Suara Caleg 2014

9

PPK Salah Rekap Daftar Formulir Terlihat para personil Polres Tebingtinggi berjoget pada acara Panggung Prajurit untuk menghilangkan rasa letih dan stres usai pelaksanaan Pemilu Legislatif 2014.

Usai Pileg 2014

Polres Tebingtinggi Gelar ‘Panggung Prajurit’ T.Tinggi, Reportase.

Usai melaksanakan tugas dalam hal pengamanan pesta rakyat Pemilihan Umum Legislatif tahun 2014.Polres Tebingtinggi menggelar ‘Panggung Prajurit’ Selasa sore (22/4) tepatnya di halaman Mapolres Jalan Pahlawan Kota Tebingtinggi.

Pelaksanaan ‘Panggung Prajurit’ tersebut untuk menghilangkan rasa stres setelah selama sebulan lebih mengamankan pesta lima tahunan di sejumlah lokasi. Mulai dari pengamana persiapan pemilu, pemungutan suara di TPS hingga Rapat Pleno Komisi Pemilihan Umum Kota Tebingtinggi.

Kapolres Tebingtinggi, AKBP H Enggar P didampingi Wakapolres Kompol Zahri dan Kabag Ops mengatakan, ternyata Panggung Prajurit sangat ampuh untuk menghilangkan letih dan stres para prajurit yang bertugas hingga dini hari dalam mengamankan kotak suara.

Meski hanya dihibur oleh artis local, ternyata juga mampu merefresh / menghidupkan kembali semangat bertugas dan menghilangkan rasa letih menjadi semangat kembali bekerja.

Kendati penghitungan suara telah selesai dilaksanakan, namun pihak petugas tetap melaksanakan patroli keliling guna tercipta rasa aman dan damai, demi keamanan masyarakat. Ujar Waka Polres seraya meminta agar warga tetap menjaga kondusifitas di kota setempat. NITT

Bupati Sergai Ir. H. Soekirman didampingi Sekdakab Drs. H. Haris Fadillah MSi menerima Berita Acara Serah Terima Aset dari Sekdakab Deli Serdang Asrin Naim disaksikan Ketua DPRD Sergai H. Yuli Azmy Sitorus SH, MSP dan Ketua DPRD Deli Serdang Hj. Fatmawati Takrim SH di ruang kerja Ketua DPRD kompleks kantor Bupati Deli Serdang di Lubuk Pakam, Senin (21/4).

Pemkab Sergai Terima Aset dari Deli Serdang

Sei Rampah,Reportase Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai) merupakan daerah otonomi pemekaran dari Kabupaten Deli Serdang yang berdasarkan UndangUndang Nomor 36 Tahun 2003 tentang Pembentukan Kabupaten Samosir dan Kabupaten Serdang Bedagai di Provinsi Sumatera Utara.

Semenjak dimekarkan dari kabupaten induk, Sergai terus berupaya melakukan pembenahan baik dibidang pemerintahan maupun pembangunan. Namun sejak dimekarkan dari Kabupaten Induk ada beberapa aset yang belum diserahkan ke Kabupaten Tanah Bertuah Negeri Beradat.

Penyerahan aset secara de jure oleh Bupati Deli Serdang yang diwakili SekdakabAsrin Naim kepada Bupati Sergai Ir. H. Soekirman turut disaksikan Ketua DPRD H. YuliAzmy Sitorus SH, MSP dan para wakilnya, Sekdakab Drs. H. Haris Fadillah MSi, para Kepala SKPD Sergai, Ketua DPRD Deli Serdang Hj. Fatmawati Takrim SH dan para wakilnya serta Kepala SKPD Deli Serdang. Acara penyerahan dilaksanakan di ruang kerja Ketua DPRD kompleks kantor Bupati Deli Serdang di Lubuk Pakam, Senin (21/4).

Dalam kesempatan tersebut Bupati Sergai Ir. H. Soekirman mengatakan peristiwa ini merupakan suatu kemajuan yang luar biasa karena selama pemekaran secara de facto telah diserahkan kepada Pemkab Sergai akan tetapi secara de jure baru terlaksana pada hari ini.

Selama belum tuntasnya masalah pelimpahan aset secara resmi ke Kabupaten Sergai menyebabkan belum rampungnya penilaian terhadap aset yang dimiliki sehingga pencapaian opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dalam audit BPK belum dapat diperoleh. Padahal pengelolaan aset berikut pemeliharaannya menjadi tanggung jawab kabupaten Sergai, ujar Bupati Soekirman.

Penyerahan aset ini telah sesuai dengan peraturan yang berlaku yakni Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 29 Tahun 2007 tentang Batas Daerah Kabupaten Deli Serdang dan Kabupaten Serdang Bedagai Provinsi Sumatera Utara serta Surat Keputusan DPRD Kabupaten Deli Serdang Nomor 13/K/DPRD/ Tahun 2006 tentang Persetujuan Penyerahan Aset/Barang Inventaris Pemerintah Kabupaten Deli Serdang kepada Pemerintah Kabupaten Serdang Bedagai.

Penyerahan aset berupa dokumen senilai Rp. 87.824.117.872,- (delapan puluh tujuh milyar delapan ratus dua puluh empat juta seratus tujuh belas ribu delapan ratus tujuh puluh dua rupiah). Adapun aset tersebut terdiri dari tanah, gedung, kendaraan dinas roda empat dan dua, jalan, irigasi dan jaringannya serta barang inventaris lainnya.SBNI

T.Tinggi, Reportase.

Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kota Tebingtinggi Minggu (20/4) mulai pukul 09.30 Wib melakukan Rapat pleno rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara pemilu legeslatif DPR RI, DPD, DPRD Provinsi dan Kabupaten Kota tahun 2014, pelaksanaan rekapiltulasi suara tersebut berlangsung di Aula Gedung TC Sosial Jalan Rumah Sakit Umum Kota Tebingtinggi , namun sedikit menimbulkan polemik pada perbedaan jumlah pemilih di tingkat perhitungan PPK. Adapun Polemik tersebut , yakni menyangkut perbedaan jumlah pemilih perempuan dan laki-laki di tingkat PPK hanya salah peletakan saja,sehingga banyak melahirkan protes intrup-

si keberatan dari beberapa saksi.Setelah dilakukan pengecekan kembali pada tingkat PPK Kecamatan Rambutan dan Kecamatan Bajenis kesalahan tersebut dapat diatasi.

Ketua KPUD Tebingtinggi Abdul Khair SAg di dampingi anggota komisoner lainya, Ridwan Napitupulu, Buckhori dan Wal Ashri sangat menyesalkan atas kesalahan pihak PPK dalam mengisi daftar formulir mengatakan, sudah dua hari kita berikan waktu untuk menyusun hasil rekapitulasi dari tingkat PPK agar tidak terjadi kesalahan pada saat dibacakan nantinya,namun nyatanya masih terdapat kesalahan “kata Abdul Khair.

Dalam hal itu pihaknya tidak akan menerima dan mengesahkan hasil rekapitulasi dari pihak PPK untuk ke tingkat KPUD Tebingtinggi. “Sudah kami berikan waktu PPK untuk diteliti

dalam mengisi formulir rekapitulasi, tetapi masih ada kesalahan juga,”ujarnya nya.

Sedangkan Ketua Panwaslu Tebingtinggi, Harirayani mengungkapkan apabila ini tidak bisa diselesaikan secara tertib administrasi, Panwaslu hanya akan melayangkan surat rekomondasi kepada pihak KPUD Tebingtinggi. “Intinya meminta perbaikan rekapitulasi kepada KPUD Tebingtinggi.

Acara pleno penghitungan rekapitulasi suara kursi egislative itu dikawal puluhan personil Polres Tebingtinggi serta dihadiri sejumlah utusan saksi-saksi dari 12 kontestan Partai Politik dan 25 para Caleg terpilih dari ketiga Daerah Pemilihan (Dapil). NITT

KPUD Tebing Tinggi melakukan rapat pleno rekapitulasi perhitungan perolehan suara legislatif 2014,Minggu (20/4) di Aula TC Sosial Jalan Rumah Sakit Umum,Kota setempat

Bupati Soekirman Didapuk Sebagai Pembicara pada FGD

Bupati Sergai Ir. H. Soekirman selaku Ketua DWP Perhiptani Sumut sebagai pembicara pada acara Focus Group Discussion (FGC) bertempat di Sekolah Tinggi Penyuluhan Pertanian (STPP), Jalan Gatot Subroto Km 10 Medan, Selasa (22/4).

Bupati Sergai Ir. H. Soekirman selaku Ketua DWP Perhiptani Sumut didampingi Kadis Tanak H. Safaruddin, Kadis Hutbun M. Aliuddin, Kepala BP2K Setiyarno SP photo bersama dengan Ketua STPP Dr. Ir. Widi Harjono MSc serta narasumber dari praktisi pertanian Prof. Dr. Ir. Totok Mardikanto dan praktisi penyuluhan Dr. Andin Taryoto disrla-sela acara Focus Group Discussion (FGC) bertempat di Sekolah Tinggi Penyuluhan Pertanian (STPP), Jalan Gatot Subroto Km 10 Medan, Selasa (22/4).

Bupati Sergai Ir. H. Soekirman selaku Ketua DWP Perhiptani Sumut menyerahkan cenderamata kepada narasumber dari praktisi pertanian Prof. Dr. Ir. Totok Mardikanto dan praktisi penyuluhan Dr. Andin Taryoto usai kegiatan Focus Group Discussion (FGC) bertempat di Sekolah Tinggi Penyuluhan Pertanian (STPP), Jalan Gatot Subroto Km 10 Medan, Selasa (22/4).

Sei Rampah,Reportase Bupati Serdang Bedagai (Sergai) Ir. H. Soekirman selaku Ketua Dewan Pimpinan Cabang Perhimpunan Penyuluh dan Petani Indonesia (DWP PERHIPTANI) Provinsi Sumut mendapat kehormatan didapuk sebagai pembicara pada kegiatsn Focus Group Discussion (FGD). Kegiatan dipusatkan di Sekolah Tinggi Penyuluhan Pertanian (STPP), Jalan Gatot Subroto Km 10 Medan, Selasa (22/4).

Turut hadir Kadis Tanak Ir. H. Safaruddin, Kadis Hutbun M. Aliuddin, SP, Kepala BP2K Setiyarno SP, Ketua STPP Dr. Ir. Widi Harjono MSc, mewakili BPPSDMP Kementerian Pertanian, mewakili Ditjen Tanaman Pangan, mewakili Ditjen Tanaman Perkebunan, narasumber dari praktisi pertanian Prof. Dr. Ir. Totok Mardikanto dan

praktisi penyuluhan Dr. Andin Taryoto serta para peserta.

Kegiatan yang mengusung tema Kompetensi Penyuluh di Era Masyarakat EkonomiASEAN (MEA) berlangsung sejak hari Senin-Selasa 2122 April diikuti SKPD terkait dan para penyuluh dari 15 Kabupaten/Kota seSumut,Aceh, PTPN III dan IV, BBP2TP Provsu, Bakorlu Provsu, KTNA dan beberapa Perguruan Tinggi di Kota Medan.

Dalam diskusi ini Bupati Sergai Ir. H. Soekirman memberikan apresiasi yang tinggi sekaligus mengemukakan bahwa ada tiga hal yang melatarbelakangi diberlakukannya tentang penyuluh ini yaitu Kebijakan, Kelembagaan

dan Kebersamaan (K3). Kebijakan meliputi peraturan perundang-undangan yang berlaku terkait dengan penyuluhan, kelembagaan yang tergabung dalam kelompok dibidang pertanian ada suatu lembaga yang kuat yang saling membantu khususnya para penyuluh. Sedangkan kebersamaan bahwa dalam menghadapi EMA perlu adanya solidaritas sehingga menciptakan sumber daya manusia yang handal menguasai teknologi informasi dan inovasi dalam mendukung kegiatan penyuluhan.

Dijelaskan oleh Bupati Soekirman bahwa majunya bidang pertanian tergantung kepada karakteristik dan etos kerja masyarakat petani itu sendiri.

Untuk itu diperlukan penyuluh yang dapat memberikan berbagai informasi untuk meningkatkan hasil pertanian, dapat berkomunikasi secara baik dengan masyarakat petani sehingga tidak salah dalam memberikan informasi serta penyuluh sebagai tempat pembelajaran untuk menambah dan meningkatkan pengetahuan dalam bidang pertanian. Oleh karenanya seorang penyuluh harus mempunyai kompetensi yang berupa ilmu, kecerdasan, sikap dan keterampilan.

Sementara itu Ketua STPP Dr. Ir. Widi Harjono MSc menyampaikan bahwa STPP akan menyamakan kurikulum ajaran pendidikan sehingga akan melahirkan penyuluh-penyuluh yang mempunyai daya saing.SBNI

T.Tinggi, Reportase.

Pengurus Cabang Persatuan Angkat Besi, Angkat Berat dan Binaraga Seluruh Indonesia (PABBSI) Kota Tebingtinggi, Chaidir Chandra mengatakan akan mengirim 26 Atlit pada Pekan Olahraga Wilayah Sumatera (Porwilsu) Wilayah 1 pada tanggal 8-11 Mei di Gedung Asber Nasution Kota Tebingtinggi.

Pihaknya menargetkan atlit-atlit PABBSI dari Tebingtinggi yang berprestasi pada ajang Porwilsu nanti akan ada yang dikirim untuk mewakili Sumatera Utara pada PON 2016 di Jawa Barat”, kata Chaidir kepada war-

tawan, Rabu (23/4).

Dijelaskan, persiapan atlit sudah dilaksanakan beberapa bulan lalu, sampai akhir April 2014, target Tebingtinggi untuk PABBSI di upayakan bisa lolos untuk mengikuti Pekan Olahraga Provinsi (Porprop) Sumut yang direncanakan November 2014 mendatang.

“PABBSI Pengcab Tebingtinggi tidak muluk-muluk, kita akan targetkan medali di Poprovsu. Tahun lalu tiga emas, tapi sayangnya atlit kita tidak dapat masuk ke Pra PON,” jelas Chaidir di Kantor KONI Jalan Gunung Lauser Tebingtinggi.

Dijelaskan juga bahwa target lati-

han para atlit sudah maksimal, pelatihnya Arden Nasution yang sudah bersertifikat Internasional dan telah mengikuti penataran pelatih di Jakarta. “Kita berharap PABBSI Pengcab Tebingtinggi yang terbaik di Sumut karena mengingat jasa-jasa Pahlawan olahraga seperti almarhum Asber Nasution yang pernah meraih medali di Olimpiade dulu”, imbuhnya.

Meski diakui kelemahan tetap ada, namun PABBSI Tebingtinggi akan tetap berupaya semaksimal mungkin melakukan pembenahan dengan pemantauan yang rutin dari

pengurus PABBSI, disamping itu juga mereka mendapat pelatihan khusus dari mantan altit angkat besi Kota Tebingtinggi, Soriendah Nasution.

Harapan kita kepada atlit supaya tetap menjaga stamina yang ada, istirahat yang teratur dan menjaga pola makan agar kondisi atlit tetap terjaga dengan baik, seperti kadar gizi dan makanan lainnya, semua ini berkat ketelitihan pengurus PABBSI Tebingtinggi. Kita harapapkan Pengkot PABBSI Tebingtinggi menjadi ikon-nya angkat besi di Sumatera Utara”, harap Chaidir Candra. NITT

PABBSI Tebingtinggi Targetkan Kirim Atlit ke PON

Pelantikan Kaum Hawa Pelaku Wirausaha Warnai Hari Kartini di Tebingtinggi T.Tinggi, Reportase.

Peringatan Hari Kartini ke 135 di gedung Balai Pertemuan Kartini Kota Tebingtinggi, Senin (21/4) diwarnai dengan Pelantikan Pengurus Ikatan Perempuan Pelaku Wira Usaha (IP2WU) priode 2014-2016 oleh Walikota Tebingtinggi Ir H Umar Zunaidi Hasibuan MM. Adapun Pengurus IP2WU Kota Tebingtinggi yang dilantik antara lain, Ketua Umum Suprapti, Wakil Ketua Hj Maharani dan Hj Syamsidar, Sekretaris drg Dina Kamarina M.Kes yang juga Kepala Kantor PPAKB dan Wakil Sekertaris Diana Ardini S.Pd, Bendahara Kepala Seksi PP dan PA serta wakil Bendahara Hj Asnah KR dibantu beberapa bidang.

Walikota Tebingtinggi mengingatkan agar kaum perempuan jangan sekali-kali meninggalkan kodratnya, karena saat ini kita merasa prihatin atas beberapa peristiwa yang terjadi, dimana seorang ibu yang membunuh atau meninggalkan anaknya begitu saja, bahkan dari data di PA Tebingtinggi terdapat sekitar 250 perkara cerai akibat tidak siap dalam perkawinanya. “Kartini-Kartini yang tidak dibekali dengan kemampuan, rumah tangga jangan dibuat main-main, papan bunganya belum kering udah berpisah”, pesan Umar Zunaidi Hasibuan.

Menurut walikota, RA Kartini merupakan seorang pejuang wanita bangsa Indonesia yang melepaskan diri dari belenggu kungkungan adat sungguh patut dibanggakan, karena berani menyuarakan hakhak kaum perempuan agar dapat disetarakan dengan kaum lelaki dalam mencapai kemerdekaan dan dikenal sebagai tokoh emansipasi hingga saat ini. “Banyak pesan-pesan yang disampaikan RA Kartini yang pada hakekatnya agar perempuan dapat memperbaiki citra diri dengan meningkatkan kiprahnya dalam mengisi pembangunan”, pesan walikota.

Oleh karena itu, lanjut walikota, diharapkan kepada generasi muda khususnya kaum perempuan agar bagaimana mengimplementasikan pandangan-pandangan RA Kartini demi kemajuan bangsa, termasuk di Kota Tebingtinggi. “Mari kita bersama-sama introspeksi, mengapa hasil pemilu 2014 hanya 1 orang caleg wanita yang terpilih untuk duduk di DPRD Tebingtinggi, pertanyaanya mengapa ? cetus Umar Zunaidi Hasibuan. Dalam acara tersebut juga diberikan hadiah kepada pemenang perlombaan diantaranya Lomba Penyuluhan PKDRT, Lomba Merangkai Bunga, Lomba Menyajikan Nasi Tumpeng dan pemenang wanita berbusana Kartini tempo dulu dan busana kartini zaman sekarang. Turut hadir dalam acara itu Kapolres TebingtinggiAKBP Enggar Pareanom, Kajari Fajar Rudi Manurung SH MH, Wakil Ketua Pengadilan Negeri, Perwakilan Dandim 0204-DS, para pimpinan SKPD, Camat dan lurah Ketua TP PKK, Ketua Bhayangkari Tebingtinggi, Ketua Adyaksa Dharma Karini dan unsur pengurus BOW se Kota Tebingtinggi. NITT

Walikota Tebingtinggi Ir H Umar Zunaidi Hasibuan dan unsur muspida berfoto bersama para Pengurus IP2WU yang baru dilantik saat berlangsung Peringatan Hari Kartini yang digelar Pemko Tebingtinggi.

Perayaan Paskah Oikumene Tingkat Kabupaten Sergai

Paskah Menjadi Momentum Semangat Kebangkitan Memulihkan Kehidupan Sei Bamban, Reportase Perayaan Paskah sejatinya dimaknai kemenangan Tuhan Yesus Kristus, ketika kuasa dosa telah dikalahkan oleh kebangkitan-Nya. Sehingga Paskah senantiasa menghadirkan suasana dan semangat sukacita bagi seluruh umat yang telah ditebus oleh kuasa kebangkitanNya itu, maka semangat Paskah kembali menginspirasi kita umat manusia agar tidak jemu dan lelah menjalankan mandat Allah bagi pemulihan kehidupan sesungguhnya. Dengan memperingati kematian Yesus Kristius diharapkan dapat membawa kehidupan umat Kristiani khususnya di Serdang Bedagai (Sergai) mengalami pemulihan dalam segala aspek kehidupan menuju arah yang lebih baik.

Harapan serta ajakan pesan

dalam perayaan Paskah tersebut disampaikan Bupati Serdang Bedagai (Sergai) Ir. H. Soekirman di hadapan ribuan umat Kristiani pada acara Perayaan Paskah Oikumene Jajaran Pemkab bersama masyarakat Kabupaten Sergai yang diselenggarakan di halaman Perguruan YAPIM Desa Pon Kecamatan Sei Bamban, Minggu siang (27/4).

Semarak acara Paskah yang dihadiri Sekdakab Drs. H. Haris Fadillah, M.Si, Ketua TP. PKK Sergai Ny. Hj. Marliah Soekirman, Anggota DPRD Sergai, pengurus BKAG Sergai, Kepala SKPD Sergai, Camat Sei Rampah dan Camat Sei Bamban, Tokoh Agama dari berbagai denominasi Gereja se-Sergai, Jajaran PNS Pemkab Sergai, dan ribuan jemaat dari seluruhkecamatan di daerah ini.

Acara Paskah dimulai dengan aksi

Bupati Sergai Ir. H. Soekirman menyampaikan sambutan dihadapan ribuan umat Kristiani ketika menghadiri acara Paskah Oikumene tingkat Kabupaten Serdang Bedagai tahun 2014 di halaman Perguruan YAPIM Desa Pon Kecamatan Sei Bamban, Minggu (27/4).

teatrikal Prosesi Jalan Salib (Via Dolorosa) yang dibawakan siswa SMA Negeri 1 Sei Rampah dan di sela-sela acara, Bupati Soekirman menyerahkan bingkisan paskah secara simbolis kepada masing-masing perwakilan pengurus seluruh gereja di Kabupaten Sergai.

Sesuai dengan tema makna Paskah kali ini dari nats Alkitab Filipi 3 : 10 – 11 ”Kebangkitannya Memulihkan Kehidupan”serta sub tema yakni ” Dengan Paskah Kita Teruskan Membangun Kebersamaan”, pada kesempatan tersebut juga Bupati Sergai Ir. H. Soekirman menghimbau agar semua komponen masyarakat khususnya umat Kristiani melalui momentum kebangkitan ini digunakan untuk mempertebal komitmen persaudaraan dan kebersamaan. Disamping itu pertemuan si-

lahturahmi antara Pemerintahan dengan masyarakatnya seperti halnya dalam acara Paskah ini, menjadi masukan maupun saran sejauh mana dinamika pekembangan kehidupan beragama di Kabupaten Tanah Bertuah Negeri Beradat ini, jelas Bupati Soekirman. Melalui perayaan Paskah Oikumene ini warga Kristiani dapat mendalami ajaran kasih dan pengorbanan Tuhan Yesus Kristus dan hendaknya dijadikan dasar berprilaku bagi umat kristiani dalam kehidupannya dengan sesama di masyarakat, berbangsa dan bernegara, harap Bupati.

Sebagaimana kita ketahui bersama setelah beberapa yang lalu kita telah melaksanakan pesta demokrasi, kita bersyukur bahwa pelaksanaan Pemilu Legislatif (Pileg) dapat terselenggara dengan baik dan suk-

Bupati Sergai Ir. H. Soekirman didampingi Sekdakab Drs. H. Haris Fadillah, M.Si, Ketua TP. PKK Sergai Ny. Hj. Marliah Soekirman menyerahkan bingkisan kepada para pengurus gereja pada acara Paskah Oikumene tingkat Kabupaten Serdang Bedagai tahun 2014 di halaman Perguruan YAPIM Desa Pon Kecamatan Sei Bamban, Minggu (27/4).

ses. Hal ini ditunjukkan dengan meningkatnya persentase pemilih yang datang ke Tempat Pemungutan Suara (TPS). Dalam kesempatan tersebut Bupati Soekirman mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat Sergai yang telah ikut serta dan berpartisipasi mensukseskan Pileg.

Ps. Niko Ginting sebagai pengkhotbah dalam acara ibadah perayaan paskah ini mengingatkan kepada jemaat bahwa pengorbanan Yesus membawa kehidupan yang baru bagi umatNya, melepaskan umatNya dari dosa. Semangat Paskah memberikan pengharapan di tengah-tengah ketidakpastian dan kekuatiran, kekecewaan dan keputusasaan. Sesungguhnya, kebangkitan-Nya telah memulihkan kehidupan dan seluruh karya ciptaan Tu-

han Yesus Kristus. Dengan demikian kita umat Kristiani harus mengikuti teladan dalam melakukan kehendak-Nya dengan mengasihi Allah maupun mengasihi kepada sesama. Sebelumnya Ketua panitia CH. Damanik dalam laporannya menyampaikan terima kasih kepada Pemkab Sergai yang telah memberikan dukungan dalam penyelenggaraan acara ini. Selain itu, perayaan Paskah Oikumene tahun ini merupakan dukungan doa seluruh umat kristiani dari berbagai denominasi gereja di Kabupaten Sergai yang merindukan kegiatan rohani (religius) bersama dan seluruh umat Kristiani menyatakan komitmennya mendukung kinerja pembangunan dibawah kepemimpinan Bupati Soekirman dan Wabup Syahrianto kedepannya, ungkap CH Damanik. SBNI

Bupati Sergai Ir. H. Soekirman didampingi Sekdakab Drs. H. Haris Fadillah, M.Si, Ketua TP. PKK Sergai Ny. Hj. Marliah Soekirman photo bersama dengan jajaran Panitia, para Kepala SKPD dan pengurus gereja se-denominasi Sergai disela-sela acara Paskah Oikumene tingkat Kabupaten Serdang Bedagai tahun 2014 di halaman Perguruan YAPIM Desa Pon Kecamatan Sei Bamban, Minggu (27/4).

Ragam Daerah

Tahun KE V Edisi : 254 5 Mei s/d 11 Mei 2014

10

Halaman

Aksi Pencurian Rumah Marak di Desa Bathin Betuah

Puluhan Juta Rupiah Milik Kucir dan Linda Lewong

Mandau, Reportase Aksi pensurian di dalam rumah akhir-akhir ini kerap terjadi di desa Bathin Betuah Kec.Mandau Kab.Bengkalis.

Nasib apes kali ini menimpa Kucir dan Linda warga Kurawa karena belum lama ini rumahnya menjadi sasaran maling.

Uang Juta Rupiah beserta sejumlah perhiasan digondol pencuri tersebut padahal uang tersebut baru saja mereka peroleh dari toke sawit.

Dengan kejadian ini korban menjadi Shock dan merasa tidak aman lagi tinggal di wilayah ini.

Menurut Linmas (Ayun) Desa Bathin Betuah ketika ditemui wartawan Reportase

membenarkan terjadinya pencurian uang beserta perhiasan di kediaman Kucir. Kejadian tersebut terjadi pada siang hari, tepatnya Selasa (15/4).

Ditambahkannya, saat kejadian rumahnya dalam keadaan kosong Kucir sedang berada di kebun sedangkan istrinya baru saja ke warung untuk berbelanja sayuran. Sepulangnya dari belanja Linda sangat kaget melihat isi rumahnya dalam keadaan berantakan dan Ia langsung memeriksa tempat ia menyimpan uang dan perhiasannya.

Pada saat itu juga langsung histeris dan berteriak minta tolong. Mendengar

suara teriakan dari rumah Ibu Linda jiran tetangga langsung mendatanginya, dan ternyata ibu Linda lagi menangis dan mengatakan kepada tetangganya kalau rumahnya baru saja kemalingan uang dan perhiasannya habis di bawa oleh pencuri tersebut Tuturnya.

Dengan kejadian ini masyarakat menjadi resah dan khawatir untuk meninggalkan rumah meskipun hanya sebentar dan warga berharap kepada seluruh jajaran pemerintaha desa untuk menciptakan rasa aman dna ketentraman bagi seluruh warga. Terutama Linmas yang mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas kepala desa di bidang ketentraman dan ketertiban.(Ahd)

Pemanfaatan Lahan Tidur

Pemkab Sergai Bangun Irigasi Pertanian Serba Jadi, Reportase Dalam rangka meningkatkan produksi pertanian khususnya persawahan, Pemerintah Kabupaten Serdang Bedagai (Pemkab) melalui Dinas Pengelola Sumber DayaAir (PSDA) membangun irigasi untuk pengairan persawahan khususnya tanaman padi. Irigasi persawahan tersebut berasal dari pemanfaatan lahan tidur.

Pemanfaatan lahan tidur ini dengan melakukan pengorekan parit buangan agar areal persawahan mendapat cukup pengairan serta agar persawahan tidak terendam lagi apabila curah hujan tinggi.

Pembangunan irigasi ini berasa dari lahan tidur yang sudah tertutup pohon kayu dan pohon rumbia. Pembangunan irigasi sepanjang 3.500 m ini dilakukan melewati Desa Tambak Cekur, Pulau Gambar dan Pulau Tagor Kecamatan Serba Jadi.

Hal ini diungkapkan Bupati Sergai Ir. H. Soekirman dalam sambutannya saat melakukan Diskusi Masalah Pengairan/ Irigasi di Dusun III Desa Pulau Tagor Kecamatan Serba Jadi, Senin (28/4). Turut hadir Ketua TP PKK Sergai Ny. Hj. Marliah Soekirman, Kadis PSDA Ir. Hj. Prihatinah MSi, Kadis Pertanian dan Peternakan (Tanak) H. Ir. Syafaruddin, Kepala BP2KP Setiyarno SP, Kabag Humas Dra. Indah Dwi Kumala, Tokoh Masyarakat alUstadz Drs. H. Amiruddin MS dan H. Sonyo, ibu PPK Desa

se-Kecamatan Serba Jadi dan masyarakat sekitar.

Lebih lanjut disampaikan Bupati H. Soekirman bahwa dengan dilaksanakannya proyek pembangunan irigasi ini diharapkan dapat membantu masyarakat petani dalam peningkatan produksi padi. Untuk itu Soekirman

kepada Pemkab sergai atas pengorekan sungai buangan ini umtuk irigasi, dan kami masyarakat Kecamatan serba Jadi khususnya Pulau Tagor mendukung semua kegiatan pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan.

Mewakili Perkumpulan Petani Pemakai Air (P3A) Amrun

Bupati Sergai Ir. H. Soekirman tengah memberikan sambutan dihadapan masyarakat pada acara Diskusi Masalah Pengairan/Irigasi di Dusun III Desa Pulau Tagor Kecamatan Serba Jadi, Senin (28/4).

Photo : 65, 66

berpesan agar masyarakat di tiga Desa ini dapat menjaga dan merawat irigasi ini nantinya serta ikut berperan aktif dalam mensukseskan pembangunan dengan mendukung program baik program pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan.

Pada kesempatan yang sama tokoh masyarakat H. Sonyo mengucapkan terimakasih

Ritonga mengatakan bahwa pengorekan sungai buangan sepanjang 3500 m ini dibangun untuk pemanfaatan lahan tidur.

Sementara itu Sekcam Serba Jadi Hotbin Sinurat mengucapkan terimakasih kepada Bupati Sergai Soekirman serta Pemkab Sergai yang telah membnagun irigasi ini dan dihimbau agar masyarakat petani Serba Jadi ikut berpartisipasi dalam perawatan irigasi.SBNI

Bupati Sergai Ir. H. Soekirman didampingi Kadis PSDA Ir. Hj. Prihatinah MSi, Kadis Pertanian dan Peternakan (Tanak) H. Ir. Syafaruddin, Kepala BP2KP Setiyarno SP, Kabag Humas Dra. Indah Dwi Kumala sedang meninjau irigasi di Dusun III Desa Pulau Tagor Kecamatan Serba Jadi, Senin (28/4)

Hesti, Bocah 10 Tahun Tewas Digilas Cold Diesel Mandau, Reportase Suana duka mewarnai warga Desa Bathin Betuah, Senin (28/4) menyusul meninggalnya Hesti, putri dari Wahyudi alias Bawok warga Kurawa.

Bocah berusia 10 tahun itu meninggal dunia karena digilas mobil Cold Diesel bermuatan kelapa sawit.

Pada hari naas tersebut, Hesti ingin pulang kerumahnya setelah mengaji yang lokasinya tidak jauh dari tempat tinggalnya. Bocah itu mengenderai sepeda motor melaju dijalan, tanpa disangka dan diduga sepeda yang dikenderai korban terjatuh dan masuk ke kolong mobil Cold Diesel dan bagian ban mobil itu menggilang bagian tubuh korban.

Dari keterangan yang diperoleh wartawan media ini, bahwa sebelum kejadian sebenarnya Cold Diesel berjalan sudah menepi dan melaju sangat pelan. Namun ketika itu sepertinya korban gugup kare-

Warga saat melayat di rumah duka

na belum begitu mahir mengenderai sepeda motor. Korban sudah mencoba menghentikan laju sepeda motornya. Bukannya berhenti, malah sepeda motor beserta korban terjatuh dan nyelonong ke kolong mobil itu, mobil yang dalam keadaan berjalan langsung melindas motor dan anak tersebut sehingga kaki dan perutnya pecah ujarnya.

Ditambahkan lagi melihat

kejadian tersebut warga yang ada pada saat irulangsung begegas untuk menolong korban dengan mengangkat dari bawah mobil dalam keadaan tubuh yang terluka parah dan berlumuran darah. Warga berusaha membawanya ke rumah sakit Duri tetapi sampai di tengah perjalanan anak tersebut sudah meninggal dunia.

(SNR)

Pegawai Disdik Kota Batam Arogan, Usir Wartawan yang Ingin Konfirmasi

Batam, Reportase Ironis memang jika seorang Kepala Dinas jarang masuk kantor, sehingga apa yang terjadi dikantorya ia tidak mengetahuinya, itulah yang terjadi pada Kantor Dinas Pendidikan Kota Batam. Dikantor yang selalu ramai dikunjungi masyarakat Batam dan khusunya guru pendidik Batam.

Selasa (22/4), awak media ini datang ke SDN 010 untuk konfirmasi ulang masalah pemberitaan yang sudah diterbitkan edisi minggu lalu, tapi sayangnya Khamsidar .S.PdI Kepala SDN 010 tidak ada ditempat, alasanya semua Kepala Sekolah dan Wakil Kepala Sekolah yang ada di Kota Batam sedang pelatihan tiga hari di Hotel vista.

Selanjutnya wartawan media ini menghubungi Afridawati, Bendahara SDN 010 melalui SMS dengan tujuan konfirmasi, ‘’ Siang juga, maaf sebelumnya pa, saya lagi ngak disekolah, kapan waktunya

untuk ketemu saya tidak bisa memastika. Karena Kepsek juga lagi banyak kegiatan. Jadi maaf pak bukanya Kepsek ngak mau ditemuin…karena beberapa hari ini Kepsek lagi ada pelatihan di Hotel vista…saya juga masih ada kegiataan dinas, kalau bapak mau bukti sisa dana bos yang 9 juta yang kita kembalikan kekas daerah, langung saja tanyakan kedinas ”. ujar Afridawati melalui SMS Pada hari itu juga awak media ini langsung ke Dinas Pendidikan Kota Batam, tapi Satpol PP yang piket mengatakan, Kepala dinas tiga bu-

lan ini dijakarta, kalau mau konfirmasi langsung saja ke pak Rustam atau pak Yahya sekretaris. Awak media ini menemui pak Rustam, tapi pak Rustam tidak dilokasi kantor, dan awak media ini menemui Yahya Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Batam tapi sayang Yahya juga tidak ada dilokasi kantor.

Tak satupun pegawai Dinas Pendidikan yang berwenang mau dikonfirmsi tidak ada dilokasi kantor, awak media ini menemui pegawai yang bernama Hermawan Haryadi, dengan tujuan minta tolong menyampaikan Koran media ini kepada Yahya, tapi sayangya Hermawan Haryadi yang diharapkan awak media ini bisa menyampaikan Koran kepada Yahya Sekretaris Disdik mengatakan, maaf saya tidak bisa menyampaikan itu, langsung saja temuin yang bersangkutan, dan awak media ini bertanya kepada Hermawan Haryadi apa alasanya tidak mau menyampaikan Koran

media ini kepada Yahya Sekretaris, Hermawan Haryadi sepontan beringas seperti kesetanan “ kalau saya tidak mau kenapa rupanya? Lansung saja temuin dan sampaikan sendiri, jangan kamu ribut disini, lalu memanggil satpol PP dan berkata usir wartawan ini dari sini, dan Hermawan Haryadi dengan beringas memukul meja piket satpol PP dan berkata, “ ini kantor Dinas Pendidikan, kamu Mau aman ngak”? bahasa itu terlontar dari mulut Hermawan Haryadi pagawai Dinas Pendidikan merasa tak ada beban dan tidak ada bedanya seperti bahasa pereman anak terminal.

Dengan kejadian seperti itu, pegawai Dinas Pendidikan datang mengerumuni awak media ini dan berkata “ sudah keluar saja kalian, itu hanya pegawai honor, mungkin dia lagi pusing dan sibuk, minta koranya nanti saya sampaikan

kepada pak Yahya”. Akibat Pelayanan pegawai Didik seperti yang diatas, jadi tambah kuat dugaan bahwa pegawai Disdik dan pihak sekolah bekerja sama menipulasi orang tua murit mengelola dana Bos, dan melakukan pungutan liar dari orang tua murit. Seperti yang terjadi di SDN 010, buku LKS 11ribu, dan buku tematik kelas satu dan dua, 30 ribu, buku…..untuk kelas tiga sampai kelas enam juga 30 ribu.

Muslim Bidin Kepala Dinas Pendidikan mengirim sms ke awak media ini hari jumat tanggal 25 april, “mohon maaf, sehubungan dana BOS sepenuhnya menjadi tanggung jawab sekolah, jika ada sisa dalam penggunaanya dapat disetor langsung kekas Negara bukan kedisdik, sehubungan prilaku staf Disdik hal tersebut bukan representative dari institusi demikian dan trimakasih informasinya. Ujar Mulim Bidin Kadisdik melalui SMS (NGL/RZL)

Bupati Soekirman Narasumber Diskusi Publik UU No. 6 Tahun 2014

UU Desa Mendorong Kebangkitan Ekonomi Desa Perbaungan, Reportase Pengesahan UU No. 6 Tahun 2014 tentang Desa menjadi tonggak sejarah yang penting bagi Pemerintahan Desa yang ada di seluruh wilayah Indonesia. Pengesahan UU Desa patut disambut perasaan bangga dan gembira dan hal ini patut diapresiasi karena mencantumkan kebijakan-kebijakan yang strategis bagi kemajuan serta perkembangan desa. Selain itu UU tersebut menghargai eksistensi desa dan peran aparatur desa, mengingat kedudukan dan peran desa dalam sistem ketatanegaraan kita sangat penting.

Ketentuan dalam UU Desa tersebut selain mencantumkan dan mengatur kebijakan strategis dalam membangun pemerintahan desa jika diterapkan sungguh-sungguh sesuai tujuan oleh semua pihak akan mampu menciptakan perubahan yang signifikan terhadap kemajuan dan kesejahteraan di desa.

Ungkapan ini disampaikan Bupati Serdang Bedagai (Ser-

gai) Ir. H. Soekirman ketika menjadi narasumber pada acara Diskusi Publik mengenai Pengesahan UU No. 6 Tahun 2014 tentang Desa dan keterkaitannya dalam dalam pengupayaan kesejahteraan nelayan di desa pesisir.

Acara yang dilaksanakan di aula wisata Manggrove Kampung Nipah Dusun III Desa Sei Nagalawan Kecamatan Perbaungan, Selasa (29/4) difasilitasi BPMD bekerjasama dengan LSM Serikat Rakyat Sumut. Juga turut dihadiri Staf Ahli Bupati Bidang SDM Drs. Herlan Panggabean, Kaban PMPD Ramles Simanjuntak SE, Kabag Humas Dra. Indah Dwi Kumala, Camat Perbaungan Drs. Akmal dan Kades Nagalawan, Sekjen KIARA Abdul Halim, Ketua Serikat Rakyat Sumut Tris Damansyah serta berbagai LSM Serikat Nelayan dari Kabupaten Sergai, Batubara dan Simalungun.

Menurut Bupati Soekirman, kajian UU Desa melalui

diskusi publik ini diorientasikan guna memberikan pemahaman secara luas bagi kepada semua komponen masyarakat khususnya Sergai tentang sistem pengelolaan dan isu-isu penting yang tertuang dalam UU Desa tersebut. Oleh sebab itu Bupati Sergai memberikan apresiasi kepada semua pihak terkait dengan terlaksananya acara ini yang tidak hanya menjadi pertemuan tatap muka saja tapi juga media komunikasi mensosialisasikan UU tentang Desa kepada masyarakat, jelas Bupati Soekirman.

Lahirnya UU ini memberikan peluang dan tantangan tersendiri, sebab regulasi UU mengamanatkan desa diberi kedudukan dan kewenangan luas untuk bangkit dan mampu menjadi desa yang berdikari. Disamping itu regulasi UU memuat ketentuan bahwa jajaran pemerintahan desa harus bekerja keras mengeksplorasi sumber daya atau potensi lokal sehingga mam-

pu menggerakkan partispasi masyarakat secara nyata mewujudkan kesejahteraan masyarakat desa.

Sesuai dengan topik diskusi publik tentang kaitan UU ini untuk mendorong peningkatan ekonomi masyarakat nelayan, menyikapi hal tersebut Bupati Soekirman dalam orasinya mengatakan UU Desa memberikan harapan dan tantangan baru bagi desa maupun masyarakat yang berada di kawasan pesisir pantai mengingat masih banyak masyarakat awam yang belum mengetahui akan halnya tentang mekanisme secara terperinci UU ini khususnya bagi kalangan komunitas nelayan yang penghasilan mata pencahariannya masih dibawah standar.

Lebih jauh dikemukakan Bupati Soekirman bahwa jumlah penduduk Sergai yang berprofesi nelayan mencapai 12.738 jiwa, melihat kondisi sumber daya alam yang luar biasa dimiliki Kabupaten Sergai

sepatutnya para nelayan memiliki penghasilan diatas rata-rata.

Namun jika ditinjau dari segi perlengkapan peralatan penangkapan masih tertinggal dan memiliki keterbatasan serta permasalahan lainnya sehingga hal ini yang membuat para pelayan di Sergai tertinggal dari nelayan di daerah lain.

Untuk menjawab hal tersebut, Pemkab Sergai telah melakukan upaya strategis untuk kesejahteraan nelayan, selain kebijakan bantuan infrastruktur dari lembaga terkait, program pengembangan penangkapan ikan begitu juga peningkatan mutu hingga program peningkatan kesadaran dan hukum bagi nelayan di wilayah ini, ungkap Bupati Soekirman.

Diakhir paparannya, Bupati Soekirman mengharapkan semua pihak berkompeten mengawal tentang pelaksanaan UU Desa itu, agar seluruh komponen memiliki pemahaman yang sama dan komprehensif sehingga tidak menimbulkan konflik.SBNI

Tanjab Barat,Reportase.

Wakil Bupati beserta pejabat di Lingkup Pemkab Tanjung Jabung Barat menyambut kedatangan Jaksa Agung Muda bidang Pengawasan (Jamwas) Kejaksaan Agung RI, Mahfud Manan, SH, MH beserta rombongan dari Kajati Jambi Dr. Syaifudin Kasim, SH, M.Si. Penyambutan bertempat di Rumah Dinas Bupati di Jalan Jenderal Sudirman Kuala Tungkal, Kamis (24/04) sekitar pukul 11.30 WIB. Tak lupa disambut oleh Tari Sekapur Sirih sebagai tari penghormatan bagi para tamu yang datang ke Bumi Serengkuh Dayung Serentak Ketujuan.

Usai prosesi penyambutan dilanjutkan dengan Audiensi dan Silaturrahmi bersama jajaran Forkompimda, tokoh agama, tokoh masyarakat, dan KKSS Kabupaten Tanjung Jabung Barat di Balai Pertemuan Kantor Bupati, sekitar pukul 14.00 WIB. Turut hadir bersam Wakil Bupati Katamso, SA, SE, ME, Unsur Forkompimda, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Tan-

jung Jabung Barat, para asisten, staf ahli, kepala SKPD, Kajari Pandoe Parmoekartika, SH, beserta staf, dan tanpak hadir beberapa Kajari dalam Provinsi Jambi, tokoh agama dan masyarakat serta keluarga besar KKSS Kabupaten Tanjung Jabung Barat.

Dihadapan Jaksa Agung Muda bidang Pengawasan (Jamwas) Kejaksaan Agung RI, Mahfud Manan, SH, MH beserta rombongan Wakil Bupati Tanjung Jabung Barat Katamso, mengawali sambutannya,” Kami mengucapkan selamat datang kepada Bapak Mahfud Manan dan rombongan di Kabupaten Tanjung Jabung Barat “Bumi serengkuh dayung serentak ke tujuan.” Kedatangan Bapak bersama rombongan merupakan suatu kebanggaan bagi kami di sini dan semoga dengan adanya kunjungan ini dapat mempererat hubungan silaturrahmi yang mapan dengan Pemerintah Kabupaten Tanjung Jabung Barat.”

Di sela sambutan itu, Wabup juga menyampaikan

permohonan maaf dan salam dari Bupati H Usman Ermulan yang pada saat ini tidak dapat hadir bersama di sini, karena sedang dalam pemulihan kesehatan di Jakarta.

“Kabupaten Tanjung Jabung Barat terus bekerja keras membangun dan menjalankan program-program pembangunan, utamanya sektor pertanian & perikanan, khususnya swasembada padi. Swasembada padi Kabupaten Tanjung Jabung Barat hasilnya lebih tinggi dibanding kabupaten-kabupaten yang ada di Provinsi Jambi.

Hal ini harus kami pertahankan dan lebih ditingkatkan lagi,” imbuhnya.

“Penegakan hukum menjadi pilar utama dalam menjalankan roda pemerintahan. Aturan merupakan batasan dalam menjalankan setiap kegiatan pokok dan fungsi masingmasing. Dalam bidang hukum kita menerapkan kebijakan Zero Tolerance terhadap Korupsi. Karena itu, kita selalu mengikuti saran dan pendapat yang diberikan oleh BPK

dan BPKP Perwakilan Jambi setelah mereka mengaudit anggaran daerah setiap tahun kepada seluruh SKPD dan Pengguna Anggaran Daerah.

Untuk itu, saya selalu tekankan kepada SKPD untuk lebih berhati-hati dan jangan sesekali bertindak korupsi atau melawan hukum,” tambah Wabup.

Dalam kesempatan yang sama Mahfud Manan, SH, MH menuturkan,“ Saya sangat berbahagia disambut kedatangan saya oleh Pemkab dan warga KKSS Kabupaten Tanjung Jabung Barat. Alhamdulillah, setelah saya kelilingkeliling daerah Komunitas Bugis di daerah Tanjung Jabung Barat sangat baik dan rukun. Ini adalah sunnatullah yang mari kita bina dan jaga.“ “ Kunjungan kerja dalam rangka silaturrahmi dengan unsur Pemerintahan Kabupaten Tanjung Jabung barat hari ini, merupakan yang pertama sejak saya dipercaya menjadi Jaksa Agung Muda bidang Pengawasan (Jamwas) Kejaksaan Agung RI. Agenda ini

kita harapkan memberikan dampak positif, salah satunya mempererat tali silaturuhmi yang selama ini telah terjalin,” katanya.

Mahfud Manan juga mengapresiasi dengan kondisi Kabupaten Tanjung Jabung Barat yang cukup aman dan kondusif. “ Untuk itu kami berharap mari kita bina dan tumbuhkan rasa kebersaman untuk kemajuan bersama di daerah kita ini. Kami berharap seraya berdoa, semoga kejaksaan dan masyarakat Kabupaten Tanjung Jabung Barat terus membina hubungan kerukunan. Dan dari dulu memang kita akui masyarakat Kuala Tungkal, khususnya memiliki karakter kerukunan yang begitu akrab karena memiliki tradisi agama yang kental. Saya yakin dengan bermodalkan itu semu akan mampu menopang pembangunan di Kabupaten Tanjung Jabung Barat,“ lanjutnya. Acara diakhiri dengan penyerahan cindera mata antara Wakil Bupati Katamso, SA, SE, ME dengan Mahfud Mannan, SH, MH. ( Budi )

Wabup Tanjab Barat Sambut Kunker Kejaksaan RI

Ragam

Tahun KE V Edisi : 254 5 Mei s/d 11 Mei 2014

Untuk Mempertegas Batas Wilayah, Pemko TPI Gandeng ITS Tanjungpinang Reportase, Untuk mempersiapkan rencana pemekaran wilayah kecamatan dan kelurahan di tahun 2014 ini, langkah pasti yang dilakukan Pemerintah Kota Tanjungpinang adalah dengan mempertegas batas wilayahnya.

Jika saat ini ukuran yang digunakan sebagai batas wilayah adalah kondisi alam yang sewaktu-waktu dapat berubah akibat ulah manusia atau bencana alam, Maka Pemerintah Kota Tanjungpinang menggandeng Institut Teknologi Sepuluh November (ITS) Surabaya untuk membuatkan batas wilayah Kota Tanjungpinang dalam bentuk koordinat sehingga memiliki ukuran yang tetap walaupun kondisi alamnya berubah.

Kerjasama ini ditandai dengan penandatangan Nota Kesepahaman Bersama (MoU) antara Pemko Tanjungpinang dan ITS. Penandatanganan MoU dilakukan langsung oleh Walikota Tanjungpinang H. Lis Darmansyah, SH dan Rektor ITS Prof. Dr. Ir. Tri Yogi Yuwono, DEA, Senin (28/4), di gedung Rektorat ITS. Lis sendiri saat penandatangan didampingi oleh pejabat terkait, diantaranya Plt. Sekretaris Daerah Kota Tanjungpinang Dr. Syafrial Evi dan Kepala Bagian Administrasi Pemerintahan Setdako Tanjungpinang R. Monrovia.

Walikota Tanjungpinang mengatakan, untuk membangun Kota Tanjungpinang tidak bisa dilakukan sendiri, tapi dibutuhkan mitra yang mampu membantu mewujudkan Kota Tanjungpinang seperti yang diharapkan. Usai penandatanganan MoU, dalam waktu dekat tim dari ITS akan segera turun ke lapangan untuk memulai kerjanya. ITS sendiri akan melakukan tugasnya dalam jangka waktu 60 hari. Setelah batas wilayah dipertegas, maka tidak ada hambatan lagi untuk Pemko Tanjungpinang melakukan pemekaran wilayah kecamatan dan kelurahan.

Selain itu, Wako juga mengundang tim dari ITS untuk berkunjung ke Kota Tanjungpinang karena masih banyak potensi kota yang bisa dikembangkan dan berharap akan ada MoU lainnya. Keinginan Wako tersebut ternyata sangat disambut baik oleh Rektor ITS Tri Yogi Yuwono. Dikatakan olehnya, ITS sudah banyak melakukan kerjasama dengan pemerintah daerah lainnya di bidang yang lain pula, mulai dari perencanaan, pengembangan infrastruktur, hingga pengembangan potensi daerah lainnya. Lebih lanjut dikatakan Tri Yogi, ITS juga mengundang para generasi muda Kota Tanjungpinang yang tidak mampu untuk dapat menimba ilmu di ITS. Dengan demikian, kerjasama antara Pemko Tanjungpinang dan ITS bisa berlanjut salah satunya di bidang pendidikan.(i)

KUPT Medang Deras Diduga Pungli

Kadisdik : Kadis Pendidikan Setor Rp.17 Jutaan

Batu Bara,Reportase Terkait maraknya rumor ditengah masyarakat dan Pemberitaan media yang berada diwilayah Batu Bara tentang pungli yang dilakukan Kepala Unit Pendidikan Terpadu (KUPT) Medang Deras, Latifah Fuziah,Spd,MSi yang telah melakukan intidasi terhadap beberapa kepala sekolah dengan alasan akan terjadi penyegaran berujung mutasi dari jabatan kepala sekolah, sehingga menjadi tekanan moral buat sang kepala sekolah akhirnya terjadi pungutan liar alis pungli terhadap Kepala Sekolah yang tidak siap untuk dipindahkan.

Reportase, Rabu (30/4), bersama Kepala Dinas Pendidikaan Kabupaten Batu Bara Drs Darwis,Msi beliau menuturkan setelah Tim 5 Pendidikan Batu Bara melakukan investigasi dilapangan terhadap beberapa kepala sekolah dan kepada Kepala Unit Tepadu Pendidikan (KUPT) Medang Deras yaitu Latifah Fauziah,Spd,Msi, ditemukan pengakuan dari beberapa kepala sekolah bahwa rata-rata pungutan terhadap kepala sekolah yang tidak mau dipindahkan dari jabatannya telah memberikan uang bekisaran Rp.10 - 17 juta per Kepala Sekolah Kepada KUPT yaitu Latifah Fauziah,Spd.Msi. Yang menjadi dilemah dalam persoalan ini dimana kepala sekolah dengan alasan sudah merasa nyaman disekolah yang dipimpinnya sehingga bersedia memberikan uang untuk tidak dipindahkan, untuk Latifah,Spd sang Kepala UPT Medang Deras segera mungkin jika ada pelantikan dalam waktu terdekat ini akan kita copot dimana pendidikan di Batu Bara telah tercemar akibat ulahnya, ujarnya.(SP)

Sergai Peringati Hari Otda ke-XVIII

Mendagri Gamawan Fauzi : Pemda Perlu Perkenalkan Keunggulan Daerah Sebagai Daya Tarik Investasi Sei Rampah,Reportase Penyelenggaraan otonomi daerah harus selalu berorientasi pada peningkatan kesejahteraan masyarakat dengan selalu memperhatikan kepentingan dan aspirasi yang tumbuh dalam masyarakat. Penyelenggaraan otonomi daerah juga harus menjamin keserasian hubungan antara daerah dengan daerah lainnya, artinya mampu membangun kerjasama antar daerah untuk meningkatkan kesejahteraan bersama dan mencegah ketimpangan antar daerah.

Hal ini diungkapkan Menteri Dalam Negeri RI (Mendagri) Gamawan Fauzi dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Bupati Serdang Bedagai (Sergai) Ir. H. Soekirman pada peringatan Hari Otonomi Daerah (Otda) ke-XVIII yang dilaksanakan di halaman kantor Bupati di Sei Rampah, Jumat (25/4).

Peringatan Hari Otda turut dihadiri Wabup Sergai Syahrianto SH, Sekdakab Drs. H. Haris Fadillah M.Si, para Asisten dan Staf Ahli Bupati, para Kepala SKPD dan Camat se-Sergai dan ratusan PNS di lingkungan Pemkab Sergai. Lebih lanjut Mendagri Gamawan Fauzi mengatakan bahwa Otda juga harus mampu menjamin hubungan yang serasi antara daerah dengan Pemerintah. Dimana seluruh entitas pemerintahan harus mampu memelihara dan menjaga keutuhan wilayah negara dan tetap tegaknya Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dalam rangka mewujudkan tujuan negara. SBNI

Terkait Pemalsuan Dokumen dan Tanda Tangan Kepsek SDN 015867 Batu Bara,Reportase Terkait Kepala sekolah Rusli,Spd yang saat ini menjabat di SD.Negeri 015867 Desa Sei Buah Keras Kecamatan Medang Deras Kabupaten Batu Bara yang diduga telah menggelapkan documen dan tanda tangan dua orang guru SD.Negeri 015868 Desa Lalang Kecamatan Medang Deras Kabupaten Batu Bara yaitu Erna,Spd dan Salminah Hutabarat,Spd ternyata bertmabah menjadi 5 orang guru yang menjadi korban dari Kasek Rusli,Spd. Rabu (30/4), Reportase konfirmasi dengan Kepala Dinas

Maret 20 - April 19

Galau itu boleh saja, tapi jangan biarkan hal tersebut berlarut-larut.

Sesekali bersedih memang manusiawi lho Ladies, tapi jika Anda terlalu lama meratapi kesedihan ini bakal merugikan Anda. Bolehlah meratap sebentar saja, keesokan harinya Anda harus sudah move on dan siap untuk menghadapi hari lagi. Biarkan kebahagiaan datang menyelimuti hati Anda karena kebahagiaan itu Anda yang buat

Pendidikan Kabupaten Batu Bara Drs Darwi,Msi diruangan

kerjanya beliau menuturkan bahwa permasalahan Kepala Sekolah Rusli,Spd yang telah memalsukan dan tanda tangan lima orang guru SD Negeri 015868 untuk kepentingan pribadinya meminjam uang dikoperasi Makmur sehingga mengorbankan lima orang guru,menjadi dilemah buat kepala Dinas.

Dimana menurutnya jika Kepala Dinas melakukan penindakan hari ini terhadap Kepala Sekolah bersangkutan dan sampai menjalankan proses Hukum dan dipenjarakan yang akan menjadi korban ad-

Tanjung Balai, Repotase.

Dalam rangka untuk memperingati Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) pada hari jum’at tanggal 2 Mei 2014, Sekolah Dasar (SD) Negri Nomor 138433 yang beralamat Jalan Al – Wathan Lingkungan III Kelurahan Gading Kecamatan Datuk Bandar Kota Tanjung Balai melaksanakan upacara pengibaran bendera Merah Putih.

Dalam upacara pengibaran Bendera tersebut dipimpin langsung oleh Nurbibi S.Pd, dan sebagai pembina upacara Hj Nazmi, petugas menaikkan bendera P. Sinaga S.Pd.K, Ade Amarul Yasir S.Pd, dan Liliana S.Pd, Teks Undang – Undang Dasar 1945 oleg Sahara Ama Pd, Pemimpin Lagu Indonesia Raya Tambani Singa S.Pd.K, serta pembacaan do’a oleh Wardiana Ama.Pd. Pelaksanaa peringatan HARDIKNAS yang digelar di SD Negri Nomor 138433 tersebut juga diwarnai dengan berbagai kegiatan siswa – siswi

dimulai dari menampilkan beberapa buah tarian yang dibawakan oleh Ananda Luk – Luk, Anggi Sal Sabila, Aliya Khairunnisa, Riyanti Ulfa dan Sindi Juwita siswi kelas V, dan dilanjutkan dengan memainkan musik tradisional Angklung oleh 20 orang siswa – siswi kelas V juga, membaca puisi oleh Nurjannah Batu – bara kelas V, Balqis Al Ramaiza kelas I, untuk menyanyikan lagu Ipqah dibawakan oleh Andi Tara siswa kelas V, Sakinah Siswi Kelas V dan Safrilda Dwi Cahyati dari siswi kelas IV yang juga membawakan lagu – lagu melayu.

Selain membawakan lagu - lagu melayu dan lagu Ipqah, kuis tentang Hari Pendiddikan Nasional juga turut diperlomabakan yang dimenangkan oleh Safrilda Dwi Cahyati siswi klelas VI, Khairi Sayamsinah kelas VI, Linda Marpaung kelas VI, Afriani Tarigan kelas VI. Sementara itu Ka. SD Neg. Nomor 138433 Kota Tanjung Balai Hj Juliani S.Pd M.Si ke-

tika dihubungi wartawan diruang kerjanya mengatakan bahwa kegiatan ini dilaksanakan mereka adalah guna untuk meningkatkan minat belajar bagi siswa – siswi dalam menuntut ilmu di sekolah ini khususnya dan umum nya apabila nantinya melanjutkan kejenjang berikutnya, dan semoga dengan kegiatan yang dilaksanakan ini nantinya akan menjadi motivasi bagi para siswa – siswi,.

Serta jangan lah dipandang dari segi material nya saja namun jadikanlah kegiatan ini sebagai motivasi mereka guna untuk lebih giat lagi dalam menuntut ilmu di bangku sekolah, supaya cita – cita mu akan tercapai, serta jadikanlah kegiatan ini sebagai ajang guna untuk lebih giat lagi mengejar prestasi, mudah – mudahan dengan demikian beliau di tahun ajaran yang akan datang bisa meraih prestasi yang lebih baik lagi, kata Kasek, Semoga bingkisan yang

April 20 - Mei 19

Minggu ini Anda sedikit tertekan karena urusan kantor yang begitu banyak. Anda harus bersabar karena ada salah satu pihak yang sedikit mempersulit dan mengharuskan Anda untuk pulang sedikit agak larut setiap harinya. Jangan biarkan mood Anda rusak garagara hal ini. Tetap semangat menjalaninya. Di akhir minggu akan ada sedikit kejutan. Anda akan bertemu dengan beberapa kawan lama yang menghilangkan sejenak keresahan Anda.

Gemini

Mei 20 - Juni 20

Jangan pernah merasa kecil hati dulu. Pesimis itu tidak baik lho Ladies. Anda belum pernah mencoba kan? Jangan mudah termakan omongan atau hasutan orang lain. Setiap pendapat orang pasti berbeda-beda kan? Menurut satu orang itu menakutkan tapi belum tentu menurut yang lain, begitu pula dengan Anda bukan? Open your mind. Berhati-hati atau preventif memang sah-sah saja, tapi kalau terlalu kecil hati itu akan merugikan Anda sendiri.

Cancer

Juni 21 - Juli 21

Sedikit kendalikan diri dari hal-hal yang tidak begitu Anda perlukan. Akan ada banyak saran dan nasehat penting yang perlu untuk didengarkan. Jangan abaikan, ini adalah kesempatan Anda untuk belajar lebih banyak lagi. Minggu ini akan mendapatkan rutinitas dan juga keteraturan hidup. Tidur teratur, pekerjaan seimbang dan akan lebih banyak berolahraga. Well, good life Ladies.

diberikan dalam kegiatan kuis tersebut jangan lah dipandang dari segi material nya namun jadikanlah kegiatan ini sebagai motivasi guna untuk lebih baik lagi dalam menuntut ilmu di bangku sekolah, dan kepada para siswa yang tidak mendapat bingkisan, hal ini bukanlah untuk membedakan satu sama yang lainnya namun jadikanlah kegiatan ini sebagai motivasimu guna untuk lebih giat lagi mengejar prestasi, mudah – mudahan dengan demikian beliau di tahun ajaran yang akan datang bisa meraih prestasi yang lebih baik lagi, beliau juga mengharapkan kepada guru – guru dan siswa supaya bersama – sama meningkat kan mutu pendidikan di sekolah tersebut, memelihara lingkungan supaya tepat besih dan sehat serta peduli dengan linglkungan, ujar kasek sambil mengatakan pada saat itu beliau sedang melaksaanakan upacara Hardiknas di Pemko Tanjung Balai.(z).

Wawako Lantik Mabiran dan Kwarran Kec. Tanjungpinang Timur Tanjungpinang Reportase, Wakil Walikota Tanjungpinang H. Syahrul, S. Pd, selaku Ketua Kwatir Cabang Gerakan Pramuka Kota Tanjungpinang melantik dan mengukuhkan Camat Tanjungpinang Timur Arlius, S. Sos menjadi Ketua Majelis Pembimbing Ranting (Mabiran), sekaligus melantik Jajaran Pengurus Kwartir Ranting Kecamatan Tanjungpinang Timur periode 2014-2017, diAula Kantor Kecamatan Tanjungpinang Timur, Rabu (30/04).

Kak Syahrul selaku Ketua Kwatir Cabang Gerakan Pramuka Kota Tanjungpinang, mengharapkan kepada seluruh pengurus gerakan pramuka yang baru saja dilantik, dapat melaksanakan tugas dan kewajibannya dengan baik, sehingga dapat menciptakan inovasi-inovasi baru yang dapat mengiatkan kembali kegiatan gerakan pramuka di Kota Tanjungpinang.”

Tutur Kak Syahrul.

Sudah seharusnya kita bangga menjadi Bangsa Indo-

nesia, karena Gerakan Pramuka itu sendiri telah di atur dalam Undang-Undang No. 12 Tahun 2010, sehingga gerakan pramuka harus tampil sebagai gerakan pendidikan karakter bangsa untuk generasi muda, dimana semakin maraknya kenakalan remaja pada saat ini, dengan gerakan pramuka kita dapat mengantisipasi pada pendidikan berkarakter bangsa, yang semua indicator tersebut terwujud didalam isi Dasa Dharma dan Tri Satya pramuka.

Untuk itu, mari kita renungkan kembali bahwa gerakan pramuka itu intinya membentuk karakter bangsa, kepada seluruh pengurus gerakan pramuka, yang pada hal ini, adalah Camat dan Lurah, terus lakukan koordinasi kepada Kepala Sekolah maupun Guru, tahu bahwa di wilayah anda mempunyai gusus depan, dapat berperan aktif dengan program-program kedepan, serta selalu bekerjasama

Wawako Tanjungpinang saat pelantikan Mabiran dan Kwarran Tanjungpinang Timur

dalam memajukan pramuka sebagai wadah pendidikan karakter bangsa, sehingga apa yang kita lakukan dapat bermanfaat di masyarakat.”

Ungkap Wawako.

Sementara itu, Kak Arlius, S. Sos, selaku Mabiran Kwaran Tanjungpinang Timur, menyampaikan ucapan terimakasih yang setinggi-tingginya kepada Kakwarcab

MINGGU INI

Leo

yang telah melantik kami semua, tentunya dengan dilantiknya kami semua, saya beserta jajaran pengurus gerakan pramuka kwarran Tanjungpinang Timur, akan bersama-sama memberikan inovasi pramuka yang cemerlang sesuai dengan aturan-aturan RT dalam kepramukaan, sehingga kita dapat memajukan gerakan pramuka di Kota Gurindam yang kita cintai ini.(i)

Sagitarius Nop. 22 - Des. 21 Tenang dan juga kesabaran adalah dua hal yang Anda butuhkan untuk minggu ini. Terpaan masalah akan datang di pertengahan minggu. Ada baiknya Anda lebih tenang dan juga sabar dalam menghadapi hal ini.

Jangan berpikiran pendek dan terlalu larut dalam emosi apalagi sampai membuat keputusan terburu-buru yang akan hanya membuat Anda menyesal nantinya.

Juli 22 - Agust. 22

Di awal dari bulan Mei ini Anda akan menghadapi beberapa tantangan baru. Bersiaplah untuk menghadapinya. Tunjukkan performa terbaik Anda. Jika memang ada beberapa kerikil kecil, itu merupakan cobaan yang harus Anda lewati. Jika Anda berhasil menghadapinya maka kehidupan Anda nantinya akan menjadi jauh lebih baik lagi.

Capricorn Des. 22 - Jan. 19 Walaupun apa yang Anda inginkan untuk saat ini belum tercapai jangan berkecil hati. Terus melangkah dengan penuh percaya diri. Yakin saja dengan kerja keras semua yang tak mungkin bisa jadi mungkin. Hidup ini penuh dengan kejutan Ladies. Jalani sebaik mungkin saja untuk saat ini.

Virgo Agust 23 - Sept. 21 Anda tidak sendirian di dunia ini Ladies. Masih banyak teman, keluarga dan juga orang dekat yang pasti akan siap membantu Anda kapan saja Anda butuh bantuan. Jangan terlalu tertutup. Belajarlah untuk sedikit terbuka dan sharing dengan mereka. Mungkin saja mereka punya solusi yang sangat baik dan bisa memberikan banyak pemikiran baru yang mungkin Anda tidak pernag duga sebelumnya.

Libra

11

Murid SLTA Sekota Tanjungpinang

Doa Bersama, Wawako Ingatkan Pelajar Selalu Ikhlas Tanjungpinang,Reportase, Usai menghadiri Pelantikan dan Pengukuhan Forum Koordinasi Pencegahan Teroris (FKPT) Provinsi Kepri di Aston, Wakil Walikota Tanjungpinang H. Syahrul, S. Pd, memberikan pengarahan dan doa bersama kepada ribuan pelajar SMP SeKota Tanjungpinang, yang akan menghadapi Ujian Nasional (UN) pada tanggal 05-08 Mei 2014 mendatang, di Masjid Agung Al-Hikmah, Rabu (30/04). Doa dilaksanakan selesai melaksanakan Sholat Dzuhur bersama.

Dalam pengarahannya Wakil Walikota H. Syahrul, S.Pd mengingatkan kepada seluruh pelajar yang akan melaksanakan UN, untuk selalu memiliki sifat ikhlas, “ Ananda semuanya yang hadir disini, harus ikhlas sehingga doa itu dijabah oleh Allah S.W.T, terus lakukan Sholat, selalu berdoa, dan belajar, sehingga usaha yang ananda lakukan selama 3 tahun di SMP mendapat nilai maksimal, kemudian dari hasil yang maksimal itu, ananda dapat mempersembahkan kepada orang tua dan Guru yang telah memberikan sumbangsih yang tak terbalaskan “.

Pesan Wawako kepada seluruh pelajar SMP se-Kota Tanjungpinang.

Oleh karena itu, melalui doa bersma ini, bapak mengharapkan, anak-anak semuanya harus tenang, focus dan konsentrasi, pasangkan niat ikhlas, sehingga apa yang kita azamkan untuk lulus, pasti dikabulkan oleh Allah.” Ucap Wawako.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Tanjungpinang, Drs. HZ. Dadang AG, pada tahun pelajaran 2013/2014 ini, seluruh pelajar tingkat SMP, MTsN se-Kota Tanjungpinang, yang mengikuti UN sebanyak 2973 Orang, untuk itu, Ia mengharapkan hasil kelulusan pada tahun ini lebih tinggi dari tahun sebelumnya, bukan saja kelululusan yang harus meningkat, namun nilai yang diperoleh dari hasil Ujian nantinya harus lebih tinggi juga. Oleh karena itu, anak-anak semua harus mengikuti doa bersama ini dengan serius dan seksama, sehingga siswa-siswi berhasil dalam pelaksanaan UN nantinya mendapatkan hasil yang sempurna.” Ungkapnya.

Doa bersama yang digelar Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Tanjungpinang ini, dipimpin oleh Ustad Drs. Abdul Manan, dan dihadiri oleh seluruh Kepala Sekolah, para Pengawas, Guru serta ribuan pelajar se-Kota Tanjungpinang.(i)

PNPM Kec.Harian Akan Bangun Gedung Sekolah Paud

sendiri.

Taurus

alah lima guru yang akan tetap dipotong gajinya untuk cicilan di koperasi makmur, permasalahan Hukuman buat Rusli,Spd sudah dilakukan pemindahan dari SD.Negeri 015868 ke SD.Negeri 015867 dimana Sekolah yang sebelumnya muridnya mencapai 600 an siswa, sedangkan di SD.Negeri 015867 yang saat ini di jabatnya siswanya sedikit, dan tidak tertutup kemungkinan setelah masa cicilan hutang diKoperasi Makmur selesai, saat itu kita akan ambil tindakan yang permanen sesuai peraturan.(Sp)

SD Neg.No.138433 Kota Tanjung Balai Peringati Hardiknas

Bintang Kamu......!

Aries

Halaman

Aquarius

Jan. 20 - Feb. 17

Minggu ini sepertinya Anda membutuhkan sedikit relaksasi untuk menghilangkan semua penat yang timbul karena stress di minggu lalu. Pekerjaan juga nampaknya tidak begitu membebani kok. Ada baiknya luangkan waktu di akhir minggu untuk bersantai bersama orang terdekat atau mungkin me time dengan bersantai melakukan banyak perawatan tubuh dan juga wajah. Have a good time Ladies.

Sept. 22 - Okt. 22

Minggu ini akan menjadi minggu yang menyenangkan bagi Anda.

Meskipun kegiatan sangat padat namun Anda harus bisa mensyukuri semua yang terjadi pada Anda. Anda selalu mendapat limpahan rejeki dan juga kesempatan yang sangat banyak. Jangan sia-siakan. namun jangan terlalu memforsir tubuh Anda. Berikanlah istirahat dan juga tidur yang cukup bagi fisik Anda.

Pisces

Scorpio Okt. 23 - Nop. 21 Jangan takut untuk mencoba hal-hal baru. Jangan pesimis dulu ya Ladies. Anda memiliki potensi yang mungkin Anda sendiri tidak ketahui. Hentikan kebiasaan buruk Anda berpikir negatif terhadap hal-hal baru. Anda akan sulit untuk maju jika Anda terlalu memikirkan kesulitan yang akan Anda hadapi. Let it flow. uang.

Feb. 18 - Mar. 19

Menunda pekerjaan tidak akan menyelesaikan masalah dan malah akan menambah masalah. Hentikan kebiasaan buruk Anda yang satu ini. Anda sudah mendapatkan pelajaran penting bahwa menunda hanya akan merugikan dan membuat pekerjaan semakin bertumpuk. Hilangkan rasa malas dan bangun, bangkit dan selesaikan tanggungan Anda. Ingat, waktu adalah

Samosir, Reportase Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) telah meluncurkan dana untuk membangun berbagai Infrastruktur pedesaan di seluruh nusantara ,kini PNPM kec harian akan mendirikan bangunan gedung sekolah PAUD GAPURA Di Desa Janji Martahan dan melaksanakan peletakan Batu pertama pada tgl 25 mei 2014 mendatang.

Pembangungan gedung sekolah PAUD ini sangat dinanti2kan para anak2 sekolah paud yang belajar di PAUD GAPURA janji martahan dan terutama Ketua Yayasan J.R pasaribu,sekretaris Murni sitanggang dan bendahara Ojak Pasaribu beserta para masyarakat .sebab selama ini tempat paud janji martahan belum ada dan masih ditempatkan dikediaman guru paud tersebut.

PNPM Kec Harian tlah melincurkan Dana untuk membangun gedung sekolah PAUD di desa janji martahan kec harian kab samosir dan kini sudah mau pelaksanaan peletakan batu pertama, sesuai konfirmasi Reportasi kepada Ketua FK PNPM kec Harian Drs P.silalahi bahwa pada saat peletakan Batu pertama Gedung Paud Gapura akan dilaksanakan pada bulan bakti gotong royong kab samosir di bulan mei ini dan akan dihadiri Bupati samosir dan pimpinan SKPD se-kab samosir dan juga akan di hadiri DPRD kab samosir.,Dana tlah disediakan untuk biaya pembangunan itu senilai Rp310.816.500, biaya fisik bangunan senilai Rp 295.276.000,biaya ops TPK 3% senilai Rp 9.324.000 dan biaya OPS UPK 2% senilai Rp 6.216.500.. PNPM mendirikan gedung Paud Garuda bertujuan untuk membangun citra pendidikan anak usia dini di desa janji martahan ,agar para anak2 bisa lebih semangat lagi untuk menuntut ilmu pengetahuan yang dijarkan gurunya.

Bendahara PAUD GAPURA OJak Pasaribu saat dikonfirmasi reportase mengatakan sangat berterima kasih kepada pengurus PNPM kec harian Karena telah menerima ajuannya untuk mendirikan Gedung PAUD di desa janji martahan, dan tlah meluncurkan Dana senilai Rp 310.816.000, dan semoga PNPM kec Harian makin jaya selalu di hari mendatang ,ujanya.(BP)

Humor kita Indonesia tetep canggih Dalam rapat perkembangan teknologi abad-21, ada utusan dari indonesia, jepang dan amerika. Amerika melihatkan kemajuan teknologinya.

Saat ada telpon masuk, Amerika tidak lagi menggunakan hp, tapi memegang kancing bajunya dan berbicara.

Orang Indonesia heran “Wuih gila loe yach, bisa kayak gitu”

Orang jepang langsung nyeletuk, “Wach punyaku lebih gila lagi nich….”dan kemudian dengan jari jempol dan kelinking orang jepang itu menelpon rekannya, ck..ck…’ memang gila nich…,”kata orang indonesia itu dengan rasa kagumnya. akhirnya orang indonesia ini bingung, apa yang akan ditunjukkan kepada kedua rekannya itu. tiba-tiba orang indonesia ini menggetarkan badannya dan matanya merem melek. orang amrik dan jepang bingung, lantas bertanya,” hi..hi… kamu sedang ngapain…..”

“Hus diam !!! fax sedang masuk nich….!!!” kata orang indonesia

Harga Eceran Rp 5.000,- Luar Kota + Ongkos Kirim

Tahun KE V Edisi : 254 5 Mei s/d 11 Mei 2014

Tergoda Moleknya Istri Orang

HP, Karyawan PT.Indokarya Tri Utama Terancam Penjara

Tapsel, Reportase Diduga tergoda kemolekan tubuh istri orang lain Rianty Sihombing (37 tahun), warga Panopasan Dolok, Bahkan tidak sekedar tergoda, namun diduga telah berhubungan selayaknya suami istri yang mengakibatkan si perempuan hamil. Akibatnya, suami “sang wanita”tidak terima, sehingga mau tak mau terpaksa Karyawan PT. Indo Karya Tri Utama yang bernama Hendri Panjaitan meninkahinya. Akibatnya karyawan PT. Indokarya Tri Utama bakal terseret dan dijebloskan di Hotel Prodeo ( Lapas Salambue ), akhirnya sampai hati “ H.P” melakukan kekerasan dalam rumah tangga dengan mencekik leher istrinya sendiri, akhirnya Sri Wahyuni Pulungan laporkan suaminya ke mapolres Tapanuli Selatan Sumatera Utara sesuai dengan laporan Polisi Nomor : LP/ 277 / XII /2013 / SU / TAPSEL, tanggal 19 Desember 2013.

Mapolres Tapsel setelah dikonfirmasi wartawan, membernarkanbahwa salah satu karyawan Perusahaan tersebut yang bernama Hendri Panjaitan ( 39 tahun ), Karyawan Swasta, tinggal di Desa Hapesong Baru, Kec. Batang Toru, Kab. Tapsnuli Selatan, Provinsi Sumatera Utara telah dilapor oleh “Korban Kekerasan Dalam Rumah Tangga”, sebagaimana yang dimaksud dalam pasal 44 ayat (1) dan (4) Undangundang RI Nomor 23 tahun 2004 tentang Penghapusan kekerasan dalam Rumah Tanggayang dilakukan oleh terlapor ( Sdra. Hendri Panjaitan) terhadap korban ( Sdri. Sri Wahyuni Pulungan) Rabu tanggal 18 Desember 2013 sekira pukul 13.00 Wib di halaman depan rumah tempat tinggal korban ( Sdri Sri Wahyuni Pulungan) yang berada di Desa Hapesong Baru, Kec. Batang Toru, Kab. Tapanuli Sepatan, Sumut, sesuai dengan laporan Polisi Nomor : LP / 277 / XII /2013 / SU / TAPSEL, tanggal 19 Desember 2013.

Setelah menikah, maka tempat tinggal mereka pun di Kel. WEK – II, Kec. Batang Toru, Kab. Tapsel. Namun setelah mereka menikah, jelas nafkah Lahir dan bathin terhadap istri nya yang tinggal di Hapesong Baru, terpaksa menderita, bahkan Biaya hidup pun terancam, artinya tak pernah diberi biaya. Bahwa setelah dibuat perjanjian ( perdamaian ) agar Hendri Panjaitan selaku suami sah Sri Wahyuni Pulungan melakukan hal-hal sebagai berikut : Minta maaf kepada Istrinya, namun tak pernah terlaksana dan Memberikan Belanja / biaya anak-anak dengan maksud agar Hendri Panjaitan memberikan gaji bulanan nya jatuh pada Sri Wahyuni Pulungan namun mulai Bulan Agustus 2013 hingga saat ini ( April 2014) isi Perdamaian tersebut pada poin nomor ( 2) ini tak ditepati. Sementara bila tidak ditepati maka terancam dituntut secara Pidana maupun Perdata. Harapan korban mengatakan pada Reportase terkait dengan hal-hal tersebut maka diharap kepada Bapak Pimpinan Perusahaan PT. Indo Karya Tri Utamdapat memberikan tindak lanjut Dugaan kasus ini kepada Hendri Panjaitan agar dipecat dan atau dikeluarkan dari karyawan Bapak, karena perlakuan Oknum tersebut diduga dapat merembes kepada Karyawan lain yang suka merusak rumah tangga orang lain, sehingga akan berekses atau terganggu kepada situasi pekerjaan di Perusahaan bapak. ( uba nauli hasibuan ).

Bupati Langkat Hadiri Musrenbang Nasional 2015

Jakarta, Reportase Musyawarah Perencanaan Pembangunan Nasional (Musrembangnas) 2015 dibuka oleh Presiden Republik Indonesia DR. H. Susilo Bambang Yudhoyono dan dihadiri oleh pejabat pemerintahan serta para kepala daerah baik Gubernur dan Bupati/Walikota se-Indonesia di Hotel Bidakara, Jakarta, Rabu, (30/4).

Musrenbang sendiri merupakan agenda tahunan di mana warga saling bertemu mendiskusikan masalah yang mereka hadapi dan memutuskan prioritas pembangunan jangka pendek. Musrenbang merupakan pendekatan bottom-up di mana suara warga bisa secara aktif mempengaruhi rencana anggaran daerah dan bagaimana proyek-proyek pembangunan disusun. Musrenbang diperkenalkan sebagai upaya mengganti sistem sentralistik dan top-down.

Senada dengan penyampaian SBY, Bupati Langkat H. Ngogesa Sitepu SH yang juga hadir bersama dengan Bupati dan Walikota se-Indonesia lainnya menyampaikan, bahwa tugas Pemerintah Kabupaten adalah membangun dan mensejahterakan rakyat, maka bagi Kabupaten Langkat sangat membutuhkan pembangunan yang terencana dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat sehingga diperlukan dukungan dari berbagai unsur seperti regulasi/ kebijakan/aturan, anggaran dan program-program pembangunan yang lebih terukur serta yang tidak kalah pentingnya adalah perhatian dari Pemerintah Pusat untuk melaksanakan pembangunan tersebut guna mencapai tujuan yakni mewujudkan kesejahteraan masyarakat sesuai dengan tema Musrenbangnas 2015 Melanjutkan Reformasi bagi Percepatan Pembangunan Ekonomi Berkeadilan. ´Kegiatan ini sangat penting artinya bagi pembangunan yang akan dilaksanakan agar lebih dapat menyentuh sendi-sendi kepentingan masyarakat sekaligus dapat mempercepat pembangunan dan ekonomi yang pro rakyat” harap Bupati Langkat tersebut.

Hasil Musrembangnas nantinya akan digunakan untuk melengkapi RKP tahun 2015, yang kembali akan dilaporkan kepada presiden. Bersamaan dengan acara ini dilaksanakan pula pameran perencanaan pembangunan nasional. ***BHR

PEMBERHENTIAN Stop Pers

Nama : Ngatiman Jabatan : Wartawan Riau

Nama : M.Sunardi Jabatan : Wartawan Riau Diberitahukan kepada khalayak ramai instansi pemerintah sipil maupun militer/kepolisian, perusahaan swasta maupun BUMN di Prov. Riau, bahwa nama dan foto di atas tidak lagi menjadi wartawan Harian Reportase dto Pemred Hr. Reportase

Camat Sipis-pis, Sekertaris Kecamatan, Kepala Dinas Pendidikan Sipis-pis dan Kepala Desa Buluh Duri.

Camat Sipis-pis didampingi Kepla Dinas Pendidkan Sipis-pis dan Kepala Sekolah yang mendapat penghargaan lomba tata upacara bendera (lotub) Sembilan SD Kecamatan Sipis-pis.

Peringatan Hari Pendidikan Nasional di Kecamatan Sipis-pis Sipis-pis, Reportase Peringatan Hari Pendidikan Nasional di Kec. Sipis-pis berjalan hikmat dan lancar. Jum’at, 2 Mei 2014. Bertempat di Lapangan SD Negeri No. 102116, Gunung Pamela, Desa Buluh Duri Dusun II Kec. Sipis-pis, Kab. Serdang Bedagai.

Pemandu acara Kepala SD No. 106821 Gunung Pamela, Elida Silalahi. Hadir Camat Sipis-pis Pribadi Perangin-angin, Sekertaris Ca-

mat Sipis-pis, M. Sarif Sitopu, Kepala Cabang Dinas Pendidikan Sipis-pis Norman Sarigih S.Pd, Kordinator Pengawas Kecamatan

Sipis-pis Biston Sinaga S.Pd, Kepala SMA Negeri 1 Sipis-pis Sakden Sirait, diwakili joko tingkir, Kepala SMP Negeri 1 Sipis-pis Bluser Samosir, Kepala Sekolah Efendi Siahaan S.Pd, Kepala Desa Buluh Duri Dewiyanti Purba, Kepala Sekolah Sekecamatan Sipispis dan para pelajar SMA,SMP, SD kecamatan Sipis-pis.

Camat Sipis-pis Pribadi Perangin-angin membacakan pidato

Mentri Dinas Pendidikan Mohammad Nuh, dalam dunia pendidikan ada dua hal yang sangat mendasar, yaitu yang pertama terkait dengan akses tersebut dipengaruhi oleh ketersediaan dan keterjangkauan. Beberapa kebijakkan dan program seperti BOS untuk pendidikan dasar dan menengah, Bantuan Siswa Miskin, Bidikmisi, Pengiriman Guru untuk daerah terpencil, terdepan dan ter-

Peringatan Hardiknas di Madina Berlansung Meriah Madina, Reportase Peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) di Kabupaten Mandailing Natal (Madina) berlangsung dengan meriah. Peringatan diiringi tampilan drumb band dari anak-anak Sekolah Dasar, dan Sekolah Menengah Pertama, serta pembagian hadiah kepada anak sekolah di Kabupaten Madina.

Peringatan Hardiknas dihadiri langsung oleh Bupati Mandailing Natal, Kapolres Mandailing Natal, Kejari Panyabungan, terlihat juga hampir seluruh

pimpinan SKPD Mandailing Natal. Peringatan Hardiknas berlang pada pukul 08.00 wib pada Jumat (02/05), di lapangan kantor Bupati Lama Kelurahan Dalan Lidang.

Dalam sambutan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, yang dibacakan Plt Bupati Mandailing Natal, “Tema yang dipilih pada peringatan Hardiknas 2014 ini, yakni Pendidikan Untuk Peradapan Indonesia Yang Unggul. Tema itu, mengingatkan kita bahwa pendidikan bukan hanya un-

tuk menyelesaikan atau menjawab persoalan-persoalan yang sifatnya sangat teknis dan bersifat kekinian semata, melainkan lebih jauh dari itu, yaitu bahwa pendidikan pada hakikatnya adalah upaya memanusiakan manusia untuk membangun peradapan yang unggul”. “dalam kesempatan ini, saya ingin mengajak kepada para guru dan pemangku kepentingan lainnya untuk bersamasama menyukseskan implementasi kurikulum 2013.

Insya Allah, melalui kurikulum 2013 itu, anak-anak kita akn memiliki kompetensi secara utuh yang mencakup sikap, pengetahuan, dan keterampilan. Itu semua kita lakukan dalam rangka mempersiapkan generasi emas, yaitu generasi yang kreatif, inovatif, produktif, mampu berpikir orde tinggi, berkarakter, serta cinta dan bangga menjadi bangsa indoesia yang unggul, menuju kejayaan Indonesia 2045” . (ihn)

tinggal, melalui SM3T, Bantuan Operasional untuk Perguruan Tinggi Negeri (BOPTN), pendirian perguruan tinggi negeri baru dan sekolah berasrama merupakan sebagian dari upaya untuk meningkatkan akses secara insklusif dan berkeadilan.

Kebijakkan dan program tersebut telah menunjukkan hasil yang menggembirakan.

Hasil itu ditandai antara lain dengan kenaikan Angka Pertisipasi Kasar (APK) yang cukup tinggi dan lebih inklusif terutama pada tingkat SMP/MTs, SMA/A/K dan Perguruan Tinggi, yang terkait dengan kualitas yang dalam hal ini, sangat dipengaruhi oleh tiga hal, yaitu ketersedian dan kualitas guru, kurikulum, dan sarana prasarana. Beberapa kebijakkan dan program yang telah ditetapkan, pendidikan dan pelatihan guru berkelanjutan, penerapan Kurikulum 2013, dan rehabilitas sekolah yang rusak, baik rusak berat, rusak sedang, maupun rusak ringan. Melalui penerapan Kurikulum 2013 secara bertahap dan menyeluruh, tahun ajaran 2014/2015 merupakan momentum untuk melakukan

penataan sistem perbukuan pelajaran.

Dalam kesempatan ini, saya ingin mengajak kepada para guru dan pemangku kepentingan lainnya untuk bersama-sama menyukseskan implementasi Kurikulum 2013. Melalui Kurikulum 2013 itu, anak-anak kita akan memiliki kompetensi secara utuh yang mencakupi sikap, pengetahuan, keterampilan.

Usai upacara Hari Pendidikan Nasional Kecamatan Sipis-pis pemberian penghargaan kepada Sembilan sekolah SD Kecamatan Sipis-pis.

Juara I, SD No. 102114 Gunung Menako, Juara II, SD No. 102116 Gunung Pamela, dan Juara III, SD No. 105451 Silau Padang.

Juara Harapan I, SD No. 105447 Nagori, Juara Harapan II, SD Inpres Nagaraja, dan Juara Harapan III SD No. 104332 Tinokkah.

Urutan I, SD. No 102115 Gunung Pamela, Urutan II SD No. 104335 Marjanji dan Urutan III Sd No. 102121 Marubun.Acara ditutup dengan doa dibacakan oleh Kepala Sekolah SD No. 108031 Hutakalambir, Norman.

SBNI