Matriks First Edition HMMT FTI ITS by HMMT FTI-ITS

SURABAYA TEMPO DULU 19

SALAM REDAKSI DAFTAR ISI

METALLURGIS DI TENGAH AEC 1

SMELTER SINERGITAS PEMERINTAH,AKADEMISI DAN INDUSTRI 25

PROFIL BAKAL REKTOR ITS 5 INDONESIA YOUTH MOTION 17 RAINY POT 30

PM3I 13 YUK MENGENAL ITS BERSEPEDA 15

D A FT A R I S I

APA KATA MEREKA 3

MELO MIND 29 GAYA HIDUP MAHASISWA 23 ORASIS GALLERY ART 31

SNAP SHOT 27 BEDAH BUKU 33

MOBIL LISTIRK KARYA ITS 7

SILVER PARADE V 11

PULAU ALOR 9

SKETSA MATRIKS 34

QUOTE 21

JURUSAN TEKNIK MATERIAL DAN METLURGI ? 12

keprofesian

Metalurgis di tengah AEC Tinggal menghitung hari menyongsong keberlangsunagn AEC (Asean Economic Community), ada gak sih hubungannya dengan engineer?” Indonesia tengah menghadapi chapter baru, dimana keberlangsungan ekonomi, taraf hidup dan kesejahteraan masyarakat dipertaruhkan. Seperti yang dilansir dalam ekonomi.inilah.com, AEC merupakan merupakan realisasi dari Visi ASEAN 2020 yaitu untuk melakukan integrasi terhadap ekonomi negara-negara ASEAN dengan membentuk pasar tunggal dan basis produksi bersama. Tujuannya adalah untuk meningkatkan perekonomian di negara-negara Asia bagian tenggara, termasuk Indonesia, selain itu, AEC ini juga merupakan alat untuk meningkatkan taraf hidup serta mengangkat kemiskinan AEC sendiri membuat negara-negara di Asia Tenggara untuk saling memperjualbelikan barang dengan arus bebas tanpa dikenai biaya tarif dan non-tarif. Apabila peluang ini dioptimalkan, Indonesia dengan Produk Domestik Bruto (PDB) terbesar di Asean mampu mendapatkan keuntungan ekonomi yang lebih besar dibandingkan negara Asean. Indonesia dapat menjadi regional champions di kawasan ini. Berdasarkan data World Development Indicators, biaya untuk ekspor Indonesia pada 2013 relatif lebih tinggi di antara negara Asean lainnya, yakni sebesar US$ 615 per kontainer. Sementara Malaysia sebesar US$ 450 per kontainer, Singapura US$ 460 per kontainer, Filipina US$ 585 per kontainer, Thailand sebesar US$ 595 per kontainer, dan Vietnam sebesar US$ 615 per kontainerseperti seperti yang dikutip pada investor.co.id.

Vol 1. MATRIKS MAGAZINE HMMT FTI ITS

keprofesian Dengan kondisi seperti ini, pertanyaan yang banyak muncul di kalangan publik ialah ”apakah kita siap?”. Menurut Bayu Krisnamurthi, wakil Menteri Perdagangan, "Sektor perdagangan jasa di Indonesia belum sepenuhnya siap hadapi AEC, maka kita harus kerjakeras untuk memastikan sektor jasa kita punya daya saing dengan negara lain," ujarnya seperti yang dikutip dalam antaranews.com. Bagaimana dengan kesiapan dunia pendidikan atas hal ini khususnya di bidang perindustrian? Mengingat bahwa Undang-Undang Mineral dan Batu Bara telah ditetapkan. Ketua Jurusan Teknik Material dan Metalurgi Institut Teknologi Sepuluh Nopember, Sungging Pintowantoro mengatakan bahwa siap tidak siap, kita harus bisa menghadapi AEC. Menurut beliau,tidak hanya sektor perdagangan sajalah yang harus khawatir dan bersiap atas chapter ini, tapi seluruh pihak juga harus dapat mendukung eksistensi Indonesia dalam persaingan yang ketat menuju Internasionalisasi. “Lulusan ITS tidak hanya berbekal ijazah, tetapi juga harus memiliki kompetensi agar dapat bersaing dengan negara lainnya.” Ujar Sungging. Mempersiapkan Sumber Daya Manusia (SDM) adalah hal yang perlu dilakukan untuk negara ini. Ia juga menambahkan bukan hanya SDM saja yang perlu dipersiapkan, namun kesiapan secara sik dan mental juga diperlukan. Perubahan kurikulum yang terjadi, dari kurikulum 2009 menjadi kurikulum 2014 ini juga merupakan dampak dari AEC serta UU Minerba. Pada perundangundangan yang baru, menteri ESDM menyatakan bahwa Indonesia harus mampu mengolah bahan tambang dari hilir ke hulu. “Itulah mengapa sekarang matakuliah ekstarksi diwajibkan, karena kita harus mempersiapkan generasi yang dapat mengolah industri secara mandiri.” Jelas Sungging. Pria lulusan Teknik Kimia ITS ini juga mengatakan bahwa daya saing mahasiswa haruslah tinggi, untuk memajukan Indonesia. “Tidak usah berpikiran secara parsial, ekonomi dan teknologi tidak ada perbedaannya. Ekonomi tanpa teknologi, make no sense!” ujarnya. Yang perlu dipersiapkan adalah bagaimana kita menghadapi tantangan di era baru ini serta segala skill yang mungkin dibutuhkan nanti, seperti TOEFL. (el/aim)

Vol 1. MATRIKS MAGAZINE HMMT FTI ITS

Keprofesian Asean Economic Community atau yang biasa kita sebut dengan AEC sudah semakin dekat dengan tanggal diberlakukannya yaitu akhir tahun 2015. Bagaimanakah persiapan negara Indonesia untuk menghadapi semua tantangan di AEC? Dapatkah Indonesia bersaing dengan negara ASEAN lainnya khususnya di bidang material dan metalurgi? Yuk kita simak opini dari beberapa mahasiswa jurusan teknik material metalurgi mengenai hal tersebut...

APA KATA MEREKA

tentang Material Metalurgi untuk AEC? Apa itu AEC? AEC adalah gabungan masyarakat ekonomi regional ASEAN yang

akan segera diimplementasikan pada tahun 2015. Kerjasama antaranggota ASEAN dilakukan di beberapa bidang antara lain ekonomi, sosial budaya dan politik. Indonesia adalah salah satu negara yang tergabung di ASEAN , dan AEC ini menjadi ajang bagi kita untuk meningkatkan daya saing di kancah internasional. Namun apakah Indonesia telah benar-benar siap untuk menjalaninya ? Bidang material dan metalurgi merupakan salah satu bidang yang saat ini menjadi sorotan di negara Indonesia. Pemerintah Indonesia telah mengeluarkan undang-undang terkait mineral dan batu bara, harapannya hal tersebut dapat menunjang kesiapan Indonesia menghadapi AEC seperti yang diungkapkan oleh Diana Kamaliyah, salah satu mahasiswi JTMM ITS berikut, “Dengan diberlakukannya UU Minerba di Indonesia, mengharuskan semua perusahaan yang bergerak di sektor ekstraksi untuk tidak mengekspor mineral dalam bentuk bijih (ore) akan tetapi mengolahnya terlebih dahulu“. Mahasiswi yang menjabat sebagai sekretaris umum BSO MTC HMMT FTI-ITS 2014/2015 ini menambahkan bahwa mencanangkan UU minerba telah menjadi awal perubahan yang baik untuk memperbaiki perekonomian Indonesia. Karena memang harga mineral yang telah diolah jauh lebih tinggi dibanding ketika dijual dalam bentuk ore. “Akhir-akhir ini juga santer terdengar pembangunan smelter di kalangan industri ekstraksi Indonesia, harapannya dengan pembuatan smelter ini, untuk kedepannya Indonesia bisa mandiri dan tidak menjual raw material atau ore dalam bentuk bijih atau bahan mentah lagi,” imbuh Diana.

Vol 1. MATRIKS MAGAZINE HMMT FTI ITS

Keprofesian Ada lagi pendapat dari Dyah Ayu, kepala departemen Kesma HMMT FTIITS 2014/2015, yang menyatakan bahwa warga Indonesia perlu memiliki kualifikasi tertentu sesuai bidang keahliannya karena AEC memiliki standardisasi kompetensi khusus, yaitu MRA (Mutual Recognition Agreement). MRA menjadi pedoman dan arahan dalam pemahaman perdagangan bebas di ASEAN. “Indonesia seharusnya mewajibkan kualifikasi tertentu bagi yang membutuhkan sertifikasi di bidang keilmuan. Misalnya dalam bidang material metalurgi kita membutuhkan sertifikasi coating, korosi, welding, dll. Hal tersebut akan sangat dibutuhkan ketika lulus kuliah karena nantinya saat mencari pekerjaan pesaing yang ada bukan hanya warga Indonesia, tetapi juga warga ASEAN lainnya,” ujar mahasiswi asal kota pudak ini. Sebagai awalan, Indonesia telah

juga menerapkan standardisasi bidang keilmuan yaitu KKNI (Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia) yang diatur secara khusus pada Peraturan Presiden RI nomor 8 tahun 2012. “Dengan adanya Program pemerintah Indonesia mengenai KKNI harapannya engineer Indonesia, khususnya di bidang material dan metalurgi, memiliki kualifikasi yang tak kalah jika dibandingkan engineer lain di luar negeri,” ungkap Lisa Diah Rahayu, Sekretaris Umum BEM FTI-ITS 2014/2015. Tiada gading yang tak retak, setiap hal pasti memiliki kekurangan seperti halnya kesiapan Indonesia menghadapi AEC. “Kita sadari bahwa dari pihak pemerintah belum siap untuk menghadapi hal ini, karena bisa dilihat sendiri banyak sektor yang masih harus diperbaiki, misalnya bidang ekstraksi metalurgi, Indonesia masih banyak bergantung pada pihak asing sebagai

investor utama. Akan tetapi, sedikit demi sedikit kita telah mempersiapkannya semaksimal mungkin. Karena AEC adalah hal yang harus dihadapi bukan ditakuti,” tutur mahasiswi yang akrab dipanggil Lisdi ini. Mahasiswa memegang peranan penting di AEC, berikut adalah hal-hal kecil yang dapat dilakukan untuk mendukung Indonesia dalam menghadapi AEC, yang pertama, mengasah diri dengan kemampuan yang lebih baik agar memiliki daya saing dengan negara lain, serta mengurangi sifat konsumtif dengan mencintai produk buatan Indonesia. (liv/ozh)

Tiga dara, mahasiswi jurusan teknik Material dan Metalurgi FTI-ITS yang turut menyebarkan informasi terkait AEC di jurusannya. Dari kiri: Diana Kamaliyah, Lisa Diah, dan Dyah Ayu Putri

Vol 1. MATRIKS MAGAZINE HMMT FTI ITS

seputar its

Apakah anda mengenal Bakal Rektor ITS baru periode 2015-2019? Kebanyakan dari kalian pasti belum mengenalnya, dan fakta di lapangan membuktikan tidak sedikit dari mahasiswa ITS yang belum mengenalnya, padahal sudah banyak forum-forum yang diadakan oleh pihak BEM ITS maupun dari ITS sendiri untuk mengenalkan Bakal Rektor ITS. Tidak usah khawatir, disini kita akan mengenal lebih dekat dengan Bakal Rektor ITS baru p e r i o d e 2 0 1 5 - 2 0 1 9 .

PROFIL

BAKAL REKTOR ITS JONI HERMANA

seputar its

Beliau lahir dengan nama lengkap Joni Hermana pada 18 Juni 1960 di Bandung, beliau dibesarkan oleh seorang bapak yang bernama Soedarto Boedisunyoto, yang merupakan mantan Letnan TNI-AL yang sekarang beralih profesi sebagai PNS, dan seorang ibu rumah tangga, Siti Aminah. Beliau anak ke delapan dari sebelas bersaudara, sekarang beliau memiliki seorang istri dan dari pernikahan mereka dikaruniai dua orang putra dan dua orang putri Bapak dari empat orang anak ini menerima gelar sarjananya di Institut Teknologi Bandung pada tahun 1986 dalam bidang studi teknik lingkungan. Beliau melanjutkan jenjang magisternya pada universitiy of Ghent, Belgium dalam bidang sanitasi lingkungan. Kemudian beliau lulus dalam studi doktoralnya bidang teknik lingkungan di university of Newcastle, UK pada tahun 1997. Selama perjalanan karirnya, beliau pernah menjadi Volunteer Employee pada Departemen Pengembangan Ekonomi, Camrose, Alberta, Canada. Karir beliau di ITS dimulai pada tahun 1987 sebagai Staff Akademik Jurusan Teknik Lingkungan sampai sekarang. Beliau juga pernah menjadi koordinator proyek, Pengembangan Sarjana Pendidikan (DUE-Like) di Jurusan teknik lingkungan pada tahun 1999-2003. Pada tahun 2003-2007 beliau diangkat menjadi Wakil Dekan di

bidang kemahasiswaan, FTSP, dan periode selanjutnya pada 2007-2011 beliau menjadi Dekan Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan. Dalam lima tahun terakhir beliau telah melakukan 8 riset mengenai lingkungan hidup dan riset yang paling baru berjudul Evaluasi Carbon Footprint untuk pengembangan Eco-wilayah di Jawa Timur yang dimulai tahun 2013 sampai sekarang. Selain melakukan riset, profesor dari jurusan teknik lingkungan ini dalam lima tahun terakhir telah menulis 3 buku, 10 jurnal, dan 14 makalah baik di tingkat internasional maupun tingkat nasional, salah satu dari bukunya berjudul Perpindahan dan Nasib Kontaminan di Lingkungan yang diterbitkan pada tahun 2014. Guru Besar Teknik Lingkungan FTSP ITS itu berjanji akan menjadikan ITS sebagai "rumah bersama" sebagaimana janji dalam kampanyenya. "Saya akan mengemban tugas berat yakni mengantarkan ITS menjalani transisi dari BLU menjadi PTN BH dalam lima tahun ke depan dengan sukses," katanya. Untuk itu, kebersamaan a k a n m e n j a d i f o k u s kepemimpinannya. "Karena itu, saya tidak akan mudah mengganti para pembantu saya dari rektorat, dekanat, hingga jurusan. Saya juga bukan mental pejabat, karena itu saya akan jadi pelayan (melayani)â&#x20AC;?. (FKW) Dikutip dari berbagai sumber*

Vol 1. MATRIKS MAGAZINE HMMT FTI ITS

Seputar its

MOBIL

LISTRIK karya its Berawal dari riset dosen Teknik Mesin Pak Nur Yuniarto yang sekarang menjabat juga sebagai Kepala pengembangan mobil listrik nasional ITS terbentuklah tim beranggotakan 3 orang mahasiswa yang kemudian mengutarakan keinginan untuk mengikuti lomba di Australia dengan anggota yang masih sukarela. Saat itu tim mobil listrik menempati gedung di jurusan teknik mesin dan menghasilkan mobil ezzy ITS 1 yang ternyata diapresiasi dan kemudian dibangunkan gedung tersendiri yang awalnya adalah gedung despro lama.

Vol 1. MATRIKS MAGAZINE HMMT FTI ITS

Seputar its Perkembangaan ezzy ITS semakin baik dari lembaga LBDP memberi dana untuk mengembangkan mobil listrik nasional sehingga terbentuklah gagasan untuk membangun sebuah pusat riset pengembangan mobil listrik. Karena nama ezzy ITS semakin naik maka akhirnya nama ITS solar car team berangkat ke australi untuk mengikuti kompetisi mobil listrik. Rencana selanjutnya tahun Oktober 2015 tim ini akan mengikuti kompetisi serupa. Generasi pertama dari angkatan 2009 kebanyakan, kebetulan generasi pertama seluruhnya dari jurusan teknik mesin. Karena its soler car team sudah cukup dikenal maka pihak terkait akan mengadakan open recruitmen untuk generasi selanjutnya, sehingga dapat menjaring berbagai jurusan di ITS, namun tetap melihat kebutuhan dari mobil listrik tersebut. ITS solar car team sudah mengeluarkan produk berupa mobil litrik Ezzy ITS 1, Ezzy ITS 2, Lowo Ireng, bus litrik yang juga bertenaga matahari, dan mobil solata serta mobil Widya Wahana yang masih dalam pengerjaan, semua menggunakan listrik. Yang paling dikenal akhir-akhir ini adalah bus listrik yang diresmikan oleh Bu Risma selaku walikota Surabaya dan pak Triyogi selaku Rektor ITS saat itu, rencananya bus listrik akan digunakan sebagai kendaraan yang beroperasi di lingkup ITS sehingga dapat menunjang kebutuhan mahasiswa dalam hal transportasi, selain itu Bus listrik juga mendukung program Eco Campus ITS karena menggunakan tenaga matahari namun sekarang sistemnya masih diperbaiki agar bisa dioperasikan. Keunggulan mobil listrik its dibanding mobil listrik lain Salah satunya pengalaman tim dibidang kontrol yang dikembangkan dari engine control unit yang telah diakui dunia dan tim juga mulai lebih dahulu daripada univeritas lain sehingga pengalaman kita juga sudah cukup baik. Penciptaan mobil listrik saat ini baru sampai tahap riset, masih banyak komponen yang masih harus diperbaiki, harapannya setalah melalui tahap riset dan lolos uji selanjutnya bisa dipasarkan. Dukungan dari pemerintah sendiri cukup baik mereka sangat mensupport melalalui program diusung dikti dan Mentri Kebudayaan RI. Diperolehnya bantuan ď&#x20AC; nansial dari LPDB, gedung ini termasuk gedung dengan alat yang cukup lengkap. Dengan fasilitas yang mendukung mobil listrik akan terus dikembangkan namun terdapat kendala yaitu perlu beberapa riset bahkan kegagalan berkali-kali untuk membuat produk yang baik dan harus terus improve agar hasilnya memuaskan, tim juga telah menggunakan standrat internasional dari segi kemanan dan perancangannya untuk menciptakan mobil listrik berkualitas.(FKW) Vol 1. MATRIKS MAGAZINE HMMT FTI ITS

Explore Indonesia

Tak hanya para penyelam amatir, para penyelam profesionalpun dibuat terkagum-kagum dengan keindahan pulau alor terutama perairanya. Di perairan Alor ini, sobat bisa menyelam bersama sunď&#x20AC; sh atau mola-mola serta menyaksikan secara langsung kehidupan mereka. Tebing dan jurang menjadi penghias alam bawah laut alor, uniknya tebing tersebut seperti tersusun layaknya rak buku yang setiap bagianya dihuni oleh berbagai biota laut. Salah satu spot di Kepulauan Alor NTT yang wajib dikunjungi adalah Selat Pantar yang berada diantara Pulau Pantar dan Pulau Alor.

Pulau Alor

Selat yang cukup sempit ini dipenuhi pulau-pulau kecil seperti pulau ternate, pulau kepa, pulau buaya dan pulau tereweng. Namun sobat harus berhati-hati karena ombaknya sangat kuat dan pada bulan oktober sampai november arus lautnya berbahaya bagi penyelam. Disektiar sini terdapat 26 lokasi menyelam yang menakjubkan

Jika sobat tertarik untuk diving di Pulau Alor, sobat bisa memulainya

dari Pelabuhan Kalabahi. Operator diving akan menyiapkan segala kebutuhan anda seperti transportasi, perlengkapan, dan makanan. Namun jangan kaget bila operator diving di Pulau Alor sebagian besar adalah orang asing. Namun mereka sudah fasih berbahasa indonesia karena sudah lama menetap di Pulau Alor. Nah disekitar perairan Alor setidaknya terdapat lebih 60 titik menyelam dan 20 diantaranya berkualitas dunia. (HFZ)

ulau Alor NTT sebenarnya lebih berupa kepulauan karena setidaknya terdiri dari 20 pulau yang memiliki wisata bahari yang tak kalah dengan wilayah lain di Indonesia. Perairan jernih dengan aneka biota laut didalamnya tentu menjadi "surga" bagi para wisatawan terutama yang gemar melakukan aktivitas diving atau hanya sekedar snorkeling. Kabupaten Alor di Nusa Tenggara Timur (NTT) meski terdiri dari 20 pulau namun hanya 9 diantaranya saja yang berpenghuni. Ibukota Alor terletak di Kalabahi yang bisa ditempuh selama 1 jam perjalanan udara dari Kupang. Penerbangan pulang pergi Kupang-Kalabahi ada 2 kali dalam satu hari. Jenis wisata yang diandalkan di Pulau Alor tentunya adalah diving.

Vol 1. MATRIKS MAGAZINE HMMT FTI ITS

Namun yang patut disayangkan sebagian besar yang menawarkan paket diving Alor merupakan perusahaan asing. Saat mencoba menyelam kedalamnya, siap-siap untuk dibuat terkagum-kagum. Pasalnya Taman Laut Nasional yang satu ini terdiri dari perpaduan Australia dan Indonesia, sehingga kaya akan tetumbu karang dan biota lautnya.

Vol 1. MATRIKS MAGAZINE HMMT FTI ITS

big event

SILVER PARADE V Silver Parade adalah big event dari Himpunan Mahasiswa Teknik Material dan Metalurgi FTI ITS. Untuk Silver Parade V sendiri membawa tema Materials and Metallurgical Engineering Towards ASEAN Economic Community dikarenakan Indonesia mau tidak mau harus siap menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN yang mulai berlaku pada akhir tahun 2015. Silver Parade V ini terdiri 5 Sub Event. Untuk sub event yang pertama adalah IMEC (Innovative Material Engineering Competition), dimana pada event yang diikuti oleh mahasiswa tingkat SMA serta tingkat Universitas berisikan tentang lomba karya tulis dengan tema Developing Innovative Materials to Support Indonesia in Welcoming AEC. Untuk peserta tingkat SMA, kategori yang dilombakan adalah Alternative Energy dan untuk tingkat universitas adalah Electronic and Automotive. Untuk sub event yang kedua adalah MSG (Materials Smart Games) dengan tema yang dibawa adalah Fun Ways to Learn Materials and Metallurgy. MSG sendiri adalah sebuah lomba cerdas cermat dengan materi seputar Teknik Material dan Metalurgi dengan peserta siswa SMA sederajat. Untuk Sub event yang ketiga adalah NES (National Engineering Symposium) dengan tema Improving Quality of Indonesian Young Engineers to Face the Challenge of AEC. NES adalah sebuah simposium yang berisikan tentang sikap yang harus dilakukan engineer Indonesia lakukan dalam menghadapi ASEAN Economic Community yang akan dimulai pada akhir 2015 ini, dengan melihat kondisi Indonesian yang dirasa masih kurang dalam hal persiapan. Menghadirkan pembicara para akademisi yang sudah ahli dalam bidangnya, diharapkan peserta lebih mengerti tentang kondisi Indonesia sampai saat ini serta lebih mengerti langkah-langkah nyata yang harus dilakukan. Untuk Sub Event yang keempat adalah Expo dan Charity, dimana pada acara ini berisikan mengenai pengenalan bidang-bidang yang ada di jurusan Teknik Material dan Metalurgi FTI ITS seperti Korosi, Material Inovatif, Ekstraksi,dll disertai dengan Charity, yaitu memberi bantuan kepada anak-anak Panti Asuhan dengan dana yang didapatkan dari penjualan Ofď&#x20AC; cial Merchandise Silver Parade V berupa totebag, gantungan kunci, dan sticker. Untuk sub event yang kelima adalah Closing event yang bertemakan Glow the Night menghadirkan Holiday is Mistake, DJ Denta, Surabay Beatbox, dan Nickz and the Goodboy. Dalam Closing Event ini juga ada Expo ,Charitiy ,Food Court, dan Bazaar. Dengan harga tiket relatif murah pembeli sudah mendapatkan glow stick serta es krim gratis. Demikianlah Gambaran umum mengenai Silver Parade V, semoga untuk Silver Parade selanjutnya akan semakin innovatif dan sukses.(DKE)

Vol 1. MATRIKS MAGAZINE HMMT FTI ITS

cari tahu

Jurusan Teknik Material dan Metalurgi? 1 Prospek jurusan material dan metalurgi Lulusan Teknik Metalurgi dan Material dapat bekerja pada berbagai bidang diantaranya adalah: 1.Bidang Industri Pertambangan (industri semen, pengolahan mineral bahan keramik dan bahan refraktori) 2.Bidang Industri Ekstraksi Dan Peleburan Logam 3.Bidang Industri Manufaktur (industri pengecoran logam, industri otomotif, pesawat terbang, kereta api, perkapalan, industri pembuatan mesin dan komponen serta produk-produk polimer) 4.Bidang Industri Perminyakan Dan Gas (pada bidang ini, lulusan Teknik Metalurgi dan Material dapat menduduki posisi sebagai corrosion engineers, pipeline risk & assessment, dan metallurgical failure analyst) 5.Bidang Lembaga Penelitian, Akademisi, dan Pemerintahan 6. Dan Bidang Lain (Mikroelektronik, konsultan, Bidang Kesehatan, dan Bidang Pembangkit Energi Listrik) 7.Enterpreneurship/wirausaha (pengolahan limbah logam/scrap, pengolahan limbah

2 Material metalurgi itu apasih? Metalurgi dideď&#x20AC; nisikan sebagai suatu ilmu yang mempelajari karakteristik/sifat/perilaku logam, ditinjau dari sifat mekanik (kekuatan, keuletan, kekerasan, ketahanan lelah, dsb.), ď&#x20AC; sik (konduktivitas panas, listrik, massa jenis, magnetik, optik, dsb.), kimia (ketahanan korosi, dsb.) dan teknologi (kemampuan logam untuk dibentuk, dilas/disambung, dimesin, dicor dan dikeraskan).â&#x20AC;? (Kusharjanto, Ir., MT.) Material adalah bahan yg akan dipakai untuk membuat

3 Dijurusan material metalurgi belajar apasih? Teknik Metalurgi adalah bidang ilmu keteknikan yang membahas tentang proses pengolahan mineral, proses ekstraksi logam dan pembuatan paduan, hubungan perilaku sifat mekanik logam dengan strukturnya, proses penguatan logam serta fenomena-fenomena kegagalan dan degradasi logam. Sedangkan Teknik Material adalah bidang ilmu keteknikan yang membahas tentang sifat-sifat bahan dan hubungan antara struktur bahan dan sifatnya serta mempelajari tentang desain berbagai jenis material (logam, plastik, keramik, komposit) untuk aplikasi tertentu.(FKW)

Vol 1. MATRIKS MAGAZINE HMMT FTI ITS

KEPROFESIAN

Quote

PM3I Perhimpunan Mahasiswa Metalurgi dan Material se-Indonesia PM3I atau Perhimpunan Mahasiswa Metalurgi dan Material se-Indonesia merupakan organisasi yang menghubungkan atau menghimpun mahasiswa metalurgi dan material seluruh Indonesia. Awal tujuan pembentukan organisasi ini untuk dapat mendekatkan silaturahmi antar mahasiswa metalurgi dan material di Indonesia. PM3I ini bergerak dibidang keprofesian dan bersifat kekeluargaan. Organisasi yang berdiri sejak 27 Februari 2006 dan dideklarasikan 28 Februari 2006 di Cilegon ini, pada awalnya didirikan oleh 5 himpunan yaitu HMMT ITS, MTM ITB, IMMT UI, HIMAMET UNTIRTA, dan HIMAMET UNJANI. Pada tahun 2009 dan 2012, IMMG ITB dan HIMATAMA ITSB ikut bergabung. Dan tahun ini Himpunan Mahasiswa Pengecoran Logam (HMPL) Polman Bandung akan bergabung Pada tanggal 28 desember 2014 yang lalu , telah diselenggarakan Kongres Nasional PM3I dan pemilihan Sekertaris Jendral PM3I di HIMATAMA ITSB. Acara ini diikuti semua perwakilan anggota PM3I tiap himpunan. Muhammad Akbar angkatan 2012 dari HMMT FTI-ITS terpilih sebagai Sekertaris Jendral PM3I masa bakti 2015. Dengan visi “Bersinergi mewujudkan PM3I yang profesional, dinamis dan kontributif berlandaskan kekeluargaan demi memajukan keprofesian material dan metalurgi di Indonesia”, Muhammad Akbar memiliki harapan di masa kepemimpinannya ini PM3I menjadi lebih dinamis, lebih akrab, dan lebih bermanfaat bagi Indonesia. Untuk mewujudkannya hal ini dilakukan melalui beberapa kegiatan dan forum diskusi. Salah satunya adalah kegiatan KOTMMA (Kompetisi Olah Raga Teknik Metalurgi dan Material se-Indonesia). Selain itu ada PM3I Venture kegiatan ini berupa kunjungan ke semua himpunan-himpunan dan diskusi bareng mengenai PM3I kedepannya dan juga isu-isu nasional. Mengenai program unggulan yang akan dijalankan pada kabinetnya, Akbar memilih pelatihan dan sertikasi. Sebagai organisasi yang bergerak di bidang keprofesian, PM3Itelah bekerja sama dengan beberapa perusahaan/asosiasi seperti Giros dan Indocor. Kerjasama ini berupa kegiatan pelatihan dan sertikasi level 1 di bidang metalurgi dan material.Untuk tahun ini akan diadakan pelatihan NDT (Non-Destructive Testing), Basic CorrosionTraining dan Coating Inspector. “Melalui kegiatan ini besar harapan saya untuk melahirkanmassa PM3I yang siap menghadapi dunia kerja nantinya”, Akbar menambahkan.(GAF)

Vol 1. MATRIKS MAGAZINE HMMT FTI ITS

KOMUNITAS Vol 1. MATRIKS MAGAZINE HMMT FTI ITS

komunitas

Yuk Mengenal ITS BERSEPEDA Ada beberapa indikator terciptanya eco-campus salah satunya adalah adanya kepedulian dan keterlibatan seluruh elemen civitas akademika dalam budaya peduli lingkungan. Oleh ITS, hal ini diwujudkan dengan penyediaan sepeda kampus. Komunitas ITS bersepeda pun hadir untuk membantu mewujudkan.

komunitas

TS bersepeda merupakan komunitas yang digagas oleh Budi, ketua BKPKP. Berawal dari keinginannya mengaktifkan Sepeda Kampus, namun belum ada penggeraknya. Kemudian beliau meminta beberapa mahasiswa untuk menciptkan suatu komunitas agar sepeda kampus banyak digunakan, hingga akhirnya terbentuklah ITS bersepeda. Tujuan dari komunitas ini yaitu mewadahi mahasiswa yang hobi bersepeda dan menjadikan mereka pioner untuk menggerakkan mahasiswa lain dengan membiasakan diri bersepeda memanfaatkan sepeda kampus. Sebelumnya, sepeda kampus hanya boleh dipakai di lingkup ITS dan harus diparkir di tujuh shelter sepeda yang telah tersedia dari jam 6 pagi sampai jam 5 sore dengan sistem satu hari pinjam. Selain itu prosedur peminjaman sepeda ini cukup rumit dimana peminjam harus memiliki kartu anggota

dengan menyerahkan fotokopi KTM dan mengisi formulir yang ada di web ITS. Namun setelah adanya ITS Bersepeda, sepeda kampus boleh digunakan hingga ke luar ITS, dengan syarat menghantarkan surat ke BKPKP. Hal ini dapat terjadi setelah pihak BKPKP mengambil alih 50 sepeda untuk berada dibawah naungan BKPKP. Sehingga kini sistem peminjaman lebih mudah, hanya mengisi form tanpa perlu memiliki kartu anggota, lingkup peminjaman juga lebih luas, dan waktu peminjaman menjadi lebih lama dan fleksibel. Dengan segala kemudahan tersebut, komunitas ini dapat memiliki kegiatan rutin yang dilakukan setiap akhir pekan diantara mereka telah bersepeda ke House of Sampoerna, Hutan Mangrove, dan Taman Bungkul. ITS Bersepeda juga pernah berkolaborasi dengan ITS Berkebun dengan mengadakan kegiatan bersepeda ke

Taman Bungkul sekaligus memperkenalkan program urban farming yang mempromosikan sayur dari lahan perkebunan ITS. Adanya komunitas ini diharapkan dapat memberdayakan sepeda yang hingga sekarang masih banyak dibiarkan tidak terpakai dan dikhawatirkan rusak juga berkarat. Meskipun dari birokrasi terkesan tidak tanggap dalam merespon aspirasi mahasiswa yang telah dijaring oleh ITS bersepeda. Oleh karena itu, Aknan, selaku koordinator ITS bersepeda ingin

agar anggota komunitas memiliki komunikasi yang baik sehingga tujuan mereka untuk menjadi pioner dapat terwujud. Sehingga program sepeda kampus dapat berjalan dengan baik dan mampu mengajak mahasiswa lain untuk membiasakan diri menggunakan sepeda.(OZH)

Beberapa kegiatan dari ITS Bersepeda yang telah dilaksanakan, dari mulai ke wilayah Mangroove dan ke tempat-tempat lainnya

Vol 1. MATRIKS MAGAZINE HMMT FTI ITS

komunitas

INDONESIAN

YOUTH

MOTION

Vol 1. MATRIKS MAGAZINE HMMT FTI ITS

Nih guys, ada komunitas sosial, namanya Indonesia Youth Motion. Berikut hasil wawancara kami dengan Arief Rizaldi, koordianator muda Indonesian Youth Motion . Dari namanya sendiri bisa diartikan yaitu pergerakan anak muda indonesia. IYM merupakan organisasi non-prot maka diadakan juga fun ricing, terakhir mereka diundang oleh Surabaya Youth Carnival dan diberikan satu stan, terlihat respon dan dukungan dari masyarakat cukup baik bahkan IYM juga diajak bekerjasama dengan salah satu organisasi sosial dari Malaysia. Awal terbentuknya tahun 2011 oleh sekumpulan anak ITS yang merasa mempunyai tanggung jawab lebih terhadap generasi muda disekitarnya. Kegiatan inti dari Indonesia kerajinan dan diajarkan loso Youth Motion yaitu mendidik tentang hasil karya yang mereka buat, kreatitas anak-anak kecil di daerah setelah selesai mereka diberi secarik yang kurang beruntung seperti di kertas untuk menuliskan cita-cita Dolly, panti asuhan, dll dengan cara mereka. membentuk visi mereka, walaupun Yang kedua targetnya adalah berada di tempat seperti itu mereka anak smp-sma baik yang putus dididik untuk mempunyai impian dan sekolah atau tidak, disitu IYM akan mewujudkannya, disini juga diajarkan mengadakan sebuah pelatihan untuk think different, bukan cuma berupa camp untuk menanamkan ikut-ikutan seperti halnya menjadi nilai-nilai kepemimpinan, sosial, pekerja atau karyawan biasa, namun manejemen suatu komunitas, mereka diajarkan untuk menjadi outputan dari camp itu, hasil yang lain orang berpengaruh yang bisa dari camp peserta diharapkan dapat membantu orang lain, bermanfaat membentuk komunitas-komunitas bagi lingkungan sekitar, serta baru yang peduli terhadap lingkungan memabawa perubahan ke arah yang dan mengerti how to organize lebih baik. Event yang diselengcommunity, event, project etc. Untuk garakan oleh IYM salah satunya kalian yang ingin tahu lebih banyak adalah social project yaitu dengan tentang IYM bisa juga klik di membuat kerajinan kincir angin, jadi www.indonesianyouthmotion.blogspot disitu anak-anak membuat.com . (FKW)

Vol 1. MATRIKS MAGAZINE HMMT FTI ITS

Komunitas

KOMUNITAS

SURABAYA TEMPO DULU

Jalan Tunjungan tahun 1972-1976

Jalan Veteran Surabaya

Apotek Simpang Pada 1910

Vol 1. MATRIKS MAGAZINE HMMT FTI ITS

Surabaya Tempo Dulu (STD) adalah komunitas yang memiliki antusiasme terhadap sejarah dan budaya lokal Surabaya. Didirikan pada tanggal 10 november 2010 oleh Bambang Irawan melalui situs sosial Facebook. Tujuan komunitas ini sebenarnya sederhana saja, yaitu sebagai tempat untuk saling berbagi dan belajar tentang sejarah, sastra dan budaya. Para perintis hanya ingin menjadi sebuah â&#x20AC;&#x153;Jembatanâ&#x20AC;? bagi masyarakat awam yang tertarik akan dunia sejarah dan budaya tanpa harus menjadi ahli dibidang tersebut. Mereka ingin membuka kabut sejarah yang selama ini tersimpan dalam buku â&#x20AC;&#x201C; buku kepada masyarakat luas sehingga lebih mudah dan menarik untuk dipahami. Keberadaan komunitas Surabaya Tempo Dulu tak hanya fokus ke hal-hal yang berkaitan dengan sejarah perjuangan arekarek Suroboyo saja, tapi juga hal yang tergolong sebagai sejarah masa lalu kota Surabaya. Cakupannya lebih luas. Apa saja yang berkaitan dengan Surabaya, maka cerita itu bisa di-share kepada sesama anggota komunitas ini. Bambang sendiri tergerak ingin berbagi sejarah Surabaya ke masyarakat luas karena dipicu oleh sebuah kejadian kecil. Ceritanya, ketika ia sedang berada di sebuah toko buku di Australia, ia menemukan buku tentang sejarah Surabaya yang ditulis dengan sangat menarik. Bahkan dari buku tersebut ia jadi mengetahui sejarah sebuah kawasan di Surabaya yang orang Surabaya sendiri tidak banyak yang tahu. Dari sana, Bambang pun merasa terpanggil, mengapa orang luar bisa peduli dengan sejarah Surabaya, sementara dirinya sendiri sebagai orang Surabaya asli, t i d a k s a m a s e k a l i . Sebelum mendirikan komunitas Surabaya Tempo Dulu pada 10 November 2010, Bambang sempat belajar tentang sejarah Surabaya pada seseorang. Baru, setelah itu dia kemudian merekrut orang kedua, yakni Nikki Putra Jaya, yang seorang

dokter, melalui Facebook, dan seterusnya berkembang sampai sekarang. Saat ini komunitas Surabaya Tempo Dulu telah memiliki 20 anggota pengurus. Aktivitas komunitas ini memang berbasis di media sosial, Facebook. Bambang berpikir, selama ini sejarah terkesan eksklusif, karena seolah hanya milik sejarawan, akademisi atau orang-orang tetentu. Padahal sejarah itu milik semua orang. Semakin orang mengenal sejarah suatu tempat maka akan membuat semakin cinta pada daerah tersebut. Dan usaha Bambang untuk mewujudkan keinginannya mengulas berbagai sisi Kota Pahlawan ini tak sia-sia. Saat ini, paling tidak anggota Surabaya Tempo Dulu di Facebook sudah mencapai 30 ribu orang. Sekitar 25 persen dari julam tersebut adalah warga negara Belanda, yang dahulu pernah memiliki memori di Surabaya. Yang dibahas di akun Facebook komunitas Surabaya Tempo Dulu memang tidak spesiď&#x20AC; k, yang penting segala sesuatu yang menyangkut Surabaya di masa lalu. Pengertian masa lalu sendiri paling tidak sekitar 10 tahun ke bawah sampai tak terbatas. Untuk menggali ide banyak caranya, salah satunya bisa mengambil foto atau tulisan tentang Surabaya yang ada di situs internet sejarah dunia yang membahas tentang kawasan Asia Tenggara yang pernah menjadi jajahan Belanda. Biasanya begitu mendapat foto zaman dahulu sebuah kawasan, anggota komunitas ini akan mendatangi lokasi tersebut kemudian memotret dari sudut yang sama. Kemudian foto zaman dulu dan foto baru tersebut diunggah bersamaan. Salah satunya adalah gedung PMK di Pasar Turi. Mereka memajang antara foto zaman Belanda dan gedung PMK sekarang. Dari sana, orang akan melihat bahwa arsitekturnya tidak jauh berbeda. Komunitas ini pun juga kerap menggagas acara blusukan bersama para anggotanya ke situs-situ bersejarah.(BAT) Dikutip dari berbagai sumber*

Vol 1. MATRIKS MAGAZINE HMMT FTI ITS

Quote

Vol 1. MATRIKS MAGAZINE HMMT FTI ITS

Quote

Vol 1. MATRIKS MAGAZINE HMMT FTI ITS

kesehatan

GAYA hidup mahasiswa Kebiasaan berawal dari sebuah tindakan yang dilakukan secara berulang hingga menjadi sesuatu yang selalu kita lakukan baik itu sadar atau tidak sadar. N a h , s e b u a h k e b i a s a a n b a i k t e n t u t i d a k m a s a l a h apabila dilakukan tapi bagaimana kalau kebiasaan buruk? Namanya juga buruk harusnya tidak menjadi suatu hal yang tidak perlu dilakukan. Ininih sedikit info tentang kebiasaan buruk yang sering dilakukan mahasiswa.

Begadang dan Bangun Siang. Hindari Tidur Pagi! Dua hal ini biasanya satu paket. Begadang efeknya adalah bangun kesiangan. Biasanya mahasiswa sering sekali begadang nonton bola atau mengerjakan tugas kuliah yang mendekati deadline. Begadang harusnya bisa dihindari dengan tidur terlebih dahulu lalu bangun pada dini hari untuk melanjutkan tugas sekaligus sholat malam, itu lebih bagus. Bangun siang juga bisa membuat tubuh lelah. Untuk itu coba untuk bangun pagi, lalu hirup udara pagi yang segar sambil meregangkan badan agar tidak kaku. Ada kalanya karena begadang sudah terlalu sering dilakukan akhirnya berkembang menjadi kebiasaan. Hentikan kebiasaan seperti itu, tubuh kita itu seperti mesin yang perlu untuk di panaskan supaya tetap dalam kondisi yang baik. Jika tubuh dipaksa terus-terusan bekerja tanpa istirahat seperti mesin pasti tubuh akan rusak. Biasakan Tidur lebih awal, kerjakan tugas dihari-hari sebelumnya dan hilangkan rasa malas pada diri kita.

2. Melewatkan Sarapan dan Makan yang Tidak Teratur, dengan Asupan yang Kurang Bergizi Di Indonesia, pada laporan Risdakes (2007) dikatakan bahwa prevalansi beberapa penyakit seperti hipertensi dan stroke meningkat sesuai dengan peningkatan umur, dan mulai menyerang orang-orang diusia muda. Faktanya, sudah ditemukan penyakit stroke sebesar 1,1% pada usia muda. Dr.Yohannes mengungkapkan masalah mal nutrisi yang sering terjadi di kalangan mahasiswa. Banyak mengkonsumsi sayuran dapat membantu mengurangi kemungkinan kanker usus dan minum air putih sepanjang hari dapat menjaga kesehatan mulut. Biasanya kita hanya makan ketika lapar saja, sebaiknya rubah kebiasaan itu. Makanlah 3 kali sehari, karena saat makan di pagi hari

Banyak orang yang masih belum menyadari pentingnya sarapan, padahal fungsinya tidak hanya sebatas menjaga agar lambung tidak kosong, melainkan juga untuk meningkatkan energi dan kosentrasi pada otak dan tubuh. Makan Di siang hari adalah tahap dimana untuk menambah energi. Untuk malam hari makanlah makanan dengan porsi yang sedikit karena pada malam hari hanya untuk mengganti energi yang hilang ketika beraktivitas selama seharian. Konsumsilah makanan yang memeiliki sumber energi bagi tubuh kita seperti roti, keju atau susu tetapi saya tahu pasti itu terlalu mahal untuk para mahasiswa apalagi yang pada ngekost, jika begitu anda bisa menggantinya misal dengan nasi pecel atau gado-gado yang ditambah telur rebus. Murah dan sehat guys. 3. Jarang Berolahraga Pada dasarnya dengan berolahraga, manfaat pertama yang kita rasakan adalah tubuh menjadi sehat dan tidak mudah terkena penyakit. Dengan berolahraga pikiran kita akan menjadi segar kembali. Berolahraga dapat mengurangi rasa mengantuk dan kelelahan. Ini merupakan masalah yang sering dialami .

hal ini dikarenakan asap yang dikeluarkan oleh perokok aktif mengandung sisa pembakaran tembakau serta ditambah pula berbagai penyakit yang telah masuk ke dalam ke dalam paru-paru perokok aktif yang dapat menyebabkan menularkan penyakit melalui udara. Hal lainnya yaitu mengenai kebiasaan minum kopi yang umumnya dilakukan mahasiswa memiliki efek positif dan negatif. Kopi membuat pikiran lebih awas, mempercepat hubungan sel-sel otak, membantu metabolisme tubuh, dan membantu mencegah penyakit diabetes pada orang yang tidak menderita dibetes. Efek negatif kopi diantaranya dapat membuat jantung berdebar cepat bagi yang tidak biasa mengkonsumsinya, menurunkan nafsu makan, dan mempertinggi resistansi insulin bagi penderita diabetes.Nah, sekarang hentikan pola kebiasaan hidup buruk dan mulailah pola hidup sehat. Dengan begitu tubuh akan selalu sehat dan bugar dalam menjalani aktivitasaktivitas harian di kampus menjadi semangat. (FKW)

4. Merokok dan kopi Dalam dunia mahasiswa terutama pada kaum laki-laki yang ngekost memiliki kebiasaan buruk yaitu merokok, mereka mengganggap merokok itu boleh asal sewajarnya. Padahal pada sebatang rokok yang dibakar terkandung lebih dari 4.000 senyawa kimia, 43 diantaranya bersifat karsinogen (penyebab kanker) pada manusia dan mengandung nikotin yang bersifat adiktif. Selanjutnya resiko perokok pasif memiliki dampak 3x dibanding perokok aktif, hal ini dikarenakan asap yang dikeluarkan oleh perokok aktif

adalah yang memberi energi untuk aktivitas kita seharian.

Vol 1. MATRIKS MAGAZINE HMMT FTI ITS

Keprofesian

melter inergitas

Pemerintah, Akademisi dan Industri

abar mengenai smelter buatan Jurusan Teknik Material dan Metalurgi (JTMM) ITS Surabaya sudah berhembus sejak tahun 2014. Bahkan pemerintah, melalui Direktur Jenderal Mineral dan Batubara Kementerian ESDM, R. Sukhyar mengapresiasi inovasi ini. Meski hanya skala menengah, tetapi smelter ini mampu menggarap 3 ton feronikel per hari. Akankah ini menjadi angin segar bagi dunia pertambangan Indonesia? Smelter adalah teknologi pengolahan bahan mentah dari mineral logam menjadi bahan setengah jadi untuk diproses kembali pada industri logam, seperti industri tembaga, besi baja, aluminium, dan industri logam paduan. Alat ini diperlukan mengingat mineral yang ditambang dari alam biasanya mengandung kotoran berupa material ikutan yang tidak diinginkan. Selain itu berkaca pada UU No. 4 tahun 2009 tentang Pertambangan Mineral dan Batu Bara, pemegang Izin Usaha Pertambangan (IUP) dan Izin Usaha Pertambangan Khusus(IUPK) wajib melakukan pengolahan dan pemurnian di dalam negeri (Pasal 102-103). Sehingga sangat besar sekali kebutuhan pembangunan s m e l t e r d i I n d o n e s i a .

Vol 1. MATRIKS MAGAZINE HMMT FTI ITS

â&#x20AC;&#x153;

Beberapa alasan yang menyebabkan beberapa perusahaan enggan membangun smelter di Indonesia antara lain infrastruktur yang belum memungkinan jika dibangun di area pertambangan dan juga sumber energi yang dapat mensuplai kebutuhan energi yang sangat besar. Selain itu,dirasa pembangunan smelter ini tidak menghasilkan keuntungan yang besar jika dibandingkan dengan biaya yang harus dikeluarkan untuk pembangunan. Padahal, menurut Ketua Jurusan Teknik Material dan Metalurgi, Sungging Pintowantoro hal ini tergantung pada cara menghitungnya. Jika dihitung dari harga jual konsentrat dibandingnkan harga bahan jadi memang akan terlihat sedikit. Tetapi jika dibandingkan dengan harga jual ore, maka hasilnya akan lumayan. â&#x20AC;&#x153;Nyatanya sampai sekarang smelter yang ada di Gresik masih bertahan, berarti adanya smelter ini cukup menguntungkanâ&#x20AC;? ujar beliau.

Keprofesian Melihat peluang ini, JTMM sebagai bidang yang berkaitan dengan pengolahan logam mencoba memberi jawaban atas keraguan para pemilik usaha tambang. Indonesia memang belum memiliki pengalaman untuk membangun smelter secara mandiri. Oleh karena itu JTMM mengembangkan smelter agar dapat segera diterapkan oleh para pemilik usaha mengingat adanya UU minerba yang mengharuskan pengolahan dan pemurnian di dalam negeri, dan juga investor asing yang memberikan investasi besar pada perusahan tersebut. JTMM memberikan alternatif smelter dengan skala menengah agar dapat mengolah mineral dengan modal investasi yang tidak terlalu besar. Tidak menutup kemungkinan smelter ini untuk dikembangkan dengan pertimbangan bahan baku dan sumber energi tersedia di Indonesia, sehingga tidak lagi tergantung pada pihak asing. Harapannya, kedepan mulai dari fabrikasi hingga pengoperasian smelter seluruhnya dapat dilakukan di Indonesia. Pembangunan smelter di ITS ini merupakan perwujudan sinergitas antara pemerintah, akademisi, dan industri. Selain itu, mebuktikan bahwa Indonesia mampu untuk mandiri karena yang selama ini terjadi adalah masyarakat hanya menjadi pengguna dari teknologi asing. Ini berhubungan dengan kompetensi yang dimiliki oleh Sumber Daya Manusia Indonesia. Untuk itu sebaiknya dalam perpanjangan kontrak perusahaan tambang asing di Indonesia dilibatkan pula perguruan tinggi (akademisi). Dalam hal ini perguruan tinggi sebagai institusi yang berfungsi mengembangkan SDM dapat mendorong mereka untuk mulai berlatih, mengerti, dan memahami kondisi real yang terjadi saat ini. Seihngga kedepannya bisa membangun sendiri teknologi-teknologi yang berkaitan dengan bidang pertambangan dan tidak selalu memakai teknologi dari negara lain. Harapannya dengan adanya smelter buatan ITS yang menghasilkan feronikel ini akan dikembangkan pula industri stainless steel yang belum dimiliki Indonesia. Ditambah pula daya dukung dari pemerintah dengan memberikan kemudahan regulasi, ď&#x20AC; nansial, transportasi dalam upaya pembangunan smelter di Indonesia semakin medukung kemandirian bangsa. Nantinya Indonesia akan memiliki teknologi lokal, dalam hal ini smelter, yang meski kini masih skala menegah, setidaknya para pelaku usaha kecil mampu mengolah dan memurnikan produksinya di dalam negeri. (NIM)

â&#x20AC;&#x153; Vol 1. MATRIKS MAGAZINE HMMT FTI ITS

capture

21 Suasana hujan di salah satu pura di bali sangat hening dan damai sekali

1 3

snapshot

Suasana pagi hari di Gunung Bromo yang terletak di Lumajang yang masih diselimuti oleh awan

1 Salah satu pantai di bali yang cukup memukau

Vol 1. MATRIKS MAGAZINE HMMT FTI ITS

41 Matahari yang mulai naik di sekitar gunung bromo membentuk warna yang indah

Vol 1. MATRIKS MAGAZINE HMMT FTI ITS

tekno

ART

melo mind Ini adalah perangkat yang cukup aneh, namun sangat inovatif. Melo mind adalah teknologi pendeteksi otak. Bentuknya berupa headshet yang mirip kulit telur pecah dapat membaca aktivitas saraf. Alat ini membaca aktivitas saraf manusia dan menerjemahkannya menjadi sebuah lantunan musik. Lantunan musik yang dihasilkan tersebut dapat dianalisis untuk mengukur tingkat stres pengguna, dengan cara kerja gelombang otak akan ditransmisikan melalui Bluetooth yang dapat menghitung tingkat stress, setelah itu isi otak akan disampaikan dalam bentuk dua jenis musik, yakni musik rileks dan nyaman atau jenis musik distarction. (BAT)

The Rainy Pot Desainer Korea Jeong Seungbin dari dailylife Lab datang dengan ide brilian untuk merawat tanaman â&#x20AC;&#x201C;the rainy pot. Alat yang digantung di dinding ini memiliki water ď&#x20AC; lter yang berbentuk awan dengan fungsi mengubah aliran air menjadi rintik-rintik air hujan buatan. Awan buatan tersebut dapat menampung sekitar 80ml air dan pot kecil yang dapat dicabut serta dikeringkan. Hal ini telah disetting oleh pabrik tanpa overloading pot, sehingga tanaman mendapatkan jumlah yang tepat air. Cara kerjanya yaitu menuangkan air ke dalam lubang di bagian atas awan , dan hujan buatan' akan jatuh melalui lubang-lubang kecil di dasar. Efek lembut hujan seperti ini lebih baik bagi tanaman daripada menuangkan air dari cangkir ke atas tanaman. Tanaman indoor cenderung memiliki akar yang lemah dan dangkal. Ketika terlalu banyak air yang disediakan , tanaman dapat menjadi stres dan akar dapat terurai . Selain itu , tanaman tidak perlu dibawa keluar untuk penyiraman seperti halnya dengan kaleng penyiraman besar. Ada juga manfaat emosional . Rainy Pot meniru sistem cuaca alam yang dapat menenangkan orang dewasa dan pendidikan bagi anak-anak. .Rainy Pot juga dapat berguna untuk dekorasi interior. (KRE) sumber: dailylifelab.com | Amazon (h / t: demilked, laughingsquid)

Vol 1. MATRIKS MAGAZINE HMMT FTI ITS

ART

Orasis Art Gallery O

rasis Art Gallery adalah salah satu galeri seni yang terletak di kawasan bisnis Surabaya Barat, Jawa Timur. Galeri yang diresmikan tahun 2005 ini sebenarnya bukanlah galeri yang baru berdiri, melainkan hasil metamorfosis dari Pelangi Nusantara Art Gallery yang berdiri 20 September 2002. Ibu Elizabeth Y. Yuliawati sebagai owner, memilih kata Orasis yang dalam bahasa Yunani berarti 'melihat lebih dalam'. Dalam kaitan inilah Orasis dimaksudkan sebagai sebuah mata yang mampu secara dalam dan jauh ke depan terhadap bidang yang ditekuninya. Dengan bekal inilah logo “mata” dimaksudkan sebagai sikap arif, bijaksana dalam menapaki langkah ke depan, dan ikut berpartisipasi dalam memajukan seni rupa di Jawa Timur khususnya maupun seluruh nusantara pada umumnya. pernah dimulai dengan sketsa (kini, Disini banyak lukisan dengan berbagai sebelum berkarya ia menyempatkan diri aliran salah satunya aliran Surealis karya bermeditasi agar konsentrasinya lebih Lucia Hartini. Sedikit review, Lucia mulai terpusat). Gambaran keseluruhan melukis secara serius sejak tahun 1980 tersimpan dalam memorinya dan jika dengan gaya realistik namun mood-nya memungkinkan, ia akan sesungguhnya ia menghadirkan “realitas melukis selama belasan jam dalam sehari. yang lain” sehingga berkesan surealistik. Modus berkaryanya dimulai dengan Jika kemudian lukisannya menjadi menetapkan subjek, kemudian surealistik, diakuinya karena ia dekat menggambarkan latar belakang, lalu dengan “alam lain”, apalagi menyatukan keduanya kepercayaannya memungkinkan untuk Perempuan (beserta dilemanya) dan alam mengalami atau merasakan alam semesta adalah tema yang ditekuninya tersebut. Pelukis introvert ini terlahir dalam sejak lama, hal ini didasari konsepnya keluarga yang memiliki kemampuan bahwa “Alam semesta adalah sumber untuk “melihat” dunia atau realitas yang inspirasi yang tidak ada habisnya, karena tersembunyi (vision). Proses berkarya Lucia di sana dia bebas beranganmengandalkan daya ingat dan tidak angan/berimajinasi.

Vol 1. MATRIKS MAGAZINE HMMT FTI ITS

Dalam proses berkarya, Lucia sering berempati dengan objek yang dilukisnya, bahkan seringkali merupakan ramalan yang kelak akan dialaminya. Ia pun sering menghadirkan dirinya sebagai objek dalam lukisan dan ini merupakan reeksi atas dirinya sendiri, termasuk juga perasaan yang bersifat personal semacam kekhawatiran, ketakutan, atau ketidakberdayaan. Arise termasuk karya barunya. Salah satu kutipan penjelas “Siapakah aku? Aku adalah keberadaan yang menyimpan semua keberadaan kosmos”. Tema inilah yaang rupanya ingin diekspresikan oleh Lucia Hartini dalam “Arise”. Tema ini diangkat karena manusia sering tidak sadar bahwa dirinya bahkan bumi tempat ia berada, hanyalah sebagian kecil dari semesta kosmos. Tidaklah sulit untuk memahami diri sebagai bagian tak terpisahkan dari kosmos. “Keluarlah pada malam hari, pandanglah jauh ke atas langit. Renungkan dalam-dalam, anda akan membayangkan, dalam bintang-bintang itu juga ada kehidupan seperti di bumi ini,” kata Tini. Dalam lukisannya terlihat bulatan dengan aneka warna. Bulatan-bulatan itu menggelegar di cakrawala yang biru pekat. Bulatan-bulatan itu terasa mengandung kehidupan,lahan mendekati kita.

ART bergerak mengambang di atas bulatan besar, yang kiranya adalah bumi tempat lita berpijak. Masingmasing bulatan itu sungguh bulat. Itulah sesungguhnya gambar dari sebuah tekad. Begitu kita mempunyai tekad yang bulat, kita hidup. Sebaliknya, begitu kita tak mempunyai tekad bulat, kematianpun perlahan. (FKW)

Lukisan karya Lucia Hartini dengan judul Arise yang dipasang di salah satu sudut Orasis

Vol 1. MATRIKS MAGAZINE HMMT FTI ITS

RESENSI

AKU ADALAH SEORANG PENGALIH, LALU APA? Judul Buku: Shift Penulis : Kim Curran Penerbit : Grantika ISBN : 978-602-17914-0-0 Tahun Terbit : 2014 : I, April 2014 Cetakan Tebal Buku : 365 halaman “Jika kau memiliki kekuatan untuk mengubah kenyataan, apa yang akan kau ubah?” Begitulah salah satu cuplikan kalimat yang tertulis di dalam novel terjemahan berjudul SHIFT karya Kim Curran. Novel ini bercerita tentang seseorang bernama Scott Tyler (16 tahun) yang memiliki kemampuan istimewa untuk mengubah pilihan dalam hidupnya. Awalnya dia tidak menyadari tentang kemampuan tersebut, hingga pada suatu hari secara tidak sadar dia telah melakukan pengalihan di depan seorang pelacak dari Agensi Regulasi dan Evaluasi Pengalih (ARES) bernama Aubrey Jones (15 tahun). Bukan malah dibawa dan diserahkan pada para Regulator ARES untuk dihukum, justru Scott diselamatkan. Perjalanan mereka berdua dimulai sejak saat itu. Banyak hal yang dialami Scott setelah bertemu Aubrey, dari mulai mengalami pengalihan-pengalihan yang tidak terkontrol, mengalami kenyataankenyataan dengan versi yang lain, hingga pada akhirnya Scott bergabung pada ARES untuk melakukan pelatihan para pengalih. Sejak saat itulah dia tahu tentang dunia pengalih lebih dalam,

Vol 1. MATRIKS MAGAZINE HMMT FTI ITS

konspirasi para tetua ARES tentang masa entropi, hingga proyek gila yang melibatkan eksistensi para- pengalih muda.

Selain bercerita tentang pengalih, Kim Curran berhasil membubuhkan cerita tentang remaja dan segala dinamika yang ada. Dari mulai jatuh cinta, cemburu, hingga pengkhianatan berhasil disajikan dengan bahasa yang ringan namun tak melupakan hal-hal menarik untuk diikuti. Melalui apapun yang dialami Scott di dalam novel ini, imajinasi pembaca diuji untuk terus membayangkan peristiwa-peristiwa ganjil yang sulit dimengerti oleh manusia non pengalih. Kita seolah dibawa menuju dunia paralel yang aneh. Menghubungkan pengalih dengan sebuah teori sika kuantum Schrodinger's cat, Kim membuat efek ksi ilmiah dari novel ini sangat kuat. Novel ini adalah jenis novel terjemahan, jadi masih ada beberapa bahasa asing yang jika diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia menjadi aneh saat dibaca. Akan tetapi mengingat genre novel ini yang termasuk ke dalam ksi ilmiah remaja, maka hal tersebut tidak menjadi masalah yang berarti. Secara keseluruhan, novel ini menarik. Ada banyak nilai yang dapat digali, dan menjadikan novel ini sebagai bacaan ringan pengisi waktu luang adalah pilihan yang sangat tepat. (Ozh)

here we are

matriks

(ozi)

Vol 1. MATRIKS MAGAZINE

Pelindung Dr Sungging Pintowantoro ST., MT. Penanggung Jawab Yusuf Sultoni Pimpinan Redaksi Nimas Faradyta Bendahara Husein Abdurrachim Koor Liputan Fajar Kurniawati Koor Editor Cahyaningtyas Ratnaningrum Koor Layout Bathara Indra Putra Pradana Editor Rahmandhika Firdauzha Hary H. Fakhrozi Ahmad Rizky Eldwin Dzaky Khairimtiyaz Elli Muhammad Dimasyqi Layout Azhar Basyir B. Nurul Lailatul Mujayada Dwiki Haď&#x20AC; dzul Oktorio Nanda Laysvania Mahendra Kresna Reporter Widia Anggia Vicky Olivia Rosalia Qory Maghď&#x20AC; roh Andika Pratama Fotografer Ruth Yuliana Palupi Gafriansyah Rabbani

salam redaksi Puji syukur kehadirat Allah SWT sehingga majalah MATRIKS edisi pertama dapat diterbitjkan. Kami selaku redaksi berterimakasih kepada semua pihak yang turut membantu dalam proses penerbitannya. Majalah MATRIKS merupakan salah satu sarana publikasi dari departemen Media dan Informasi HMMT-FTI ITS bekerja sama dengan tim Material Jurnalistik. Majalah ini bertujuan untuk memperkenalkan jurusan Teknik Material dan Metalurgi serta HMMT FTI-ITS. Majalah ini berisi artikel tentang keprofesian, informasi seputar ITS, serta informasi umum. Indonesia yang merupakan salah satu anggota ASEAN, dan juga bagian dari Masyarakat Ekonomi ASEAN mau tak mau harus mempersiapkan diri menghadapi AEC yang akan diberlakukan mulai tahun 2015 ini. Sebagai negara yang kaya sumber daya alam, serta memiliki jumlah penduduk terbanyak di Asia Tenggara, secara geopolitik posisi Indonesia sangat diuntungkan. Ditinjau dari hal tersebut, maka dapat disimpulkan bahwa Indonesia memiliki potensi yang sangat besar untuk bersaing dalam AEC. Oleh karena itu, pada edisi perdana ini Material and Metallurgy for AEC diangkat sebagai tema utama karena kami memandang perlu untuk turut mempersiapkan euforia AEC khususnya pada kalangan mahasiswa. Terakhir, kami berharap agar majalah MATRIKS dapat menjadi sarana publikasi dan juga sumber informasi. Tak hanya sekedar majalah yang hanya dibaca sambil lalu, ke depan kami berharap majalah MATRIKS dapat menjadi bacaan yang lebih menarik dengan tetap menyajikan berita yang berkualitas dan berbobot. Tak lupa kami juga berharap saran dan kritik dari berbagai pihak yang membangun agar majalah MATRIKS dapat terus berinovasi dan menghadirkan warna baru dalam setiap penerbitannya. Sekian, semoga majalah MATRIKS dapat bermanfaat bagi pembaca. HMMT FTI ITS

HMMT FTI ITS

Redaksi MATRIKS