![](https://assets.isu.pub/document-structure/241206075450-2019de629bb48efde4c1ec6541ccef5e/v1/3d946ed23a657ab62f4ca2f219ad56a2.jpeg)
![](https://assets.isu.pub/document-structure/241206075450-2019de629bb48efde4c1ec6541ccef5e/v1/4a8ffde7f97065dd3629006d7fb36675.jpeg)
![](https://assets.isu.pub/document-structure/241206075450-2019de629bb48efde4c1ec6541ccef5e/v1/5167f91ea6bf53c73635bf578a868d97.jpeg)
![](https://assets.isu.pub/document-structure/241206075450-2019de629bb48efde4c1ec6541ccef5e/v1/c1ff75915cc06eb18adbfcc614b7662b.jpeg)
![](https://assets.isu.pub/document-structure/241206075450-2019de629bb48efde4c1ec6541ccef5e/v1/187f17b47345fffbb3b58c104ef6e9d7.jpeg)
![](https://assets.isu.pub/document-structure/241206075450-2019de629bb48efde4c1ec6541ccef5e/v1/87113b22e04f852ccc542b24529608fb.jpeg)
![](https://assets.isu.pub/document-structure/241206075450-2019de629bb48efde4c1ec6541ccef5e/v1/6a67e5f7ab8ae2d96869b65e7dbc7878.jpeg)
SECTION ONE!
Desain perkotaan modern perlu responsif terhadap kebutuhan masyarakat dan tantangan global. Teknologi canggih dapat diintegrasikan tanpa melupakan ‘keberlanjutan’, seperti transportasi umum yang terhubung dengan aplikasidigitalmampumempermudah mobilitas masyarakat. Selain itu, ruang publik yang inklusif juga menjadi prioritas agar semua lapisan masyarakat, termasuk disabilitas dapatmenikmatinya.
Teknologi menjadi pilar utama dalam mengatasi isu perkotaan, dengan hadirnya sensor-sensor pintar yang dapat memantau kualitas udara dan ketinggian air, pengelolaan kota kini lebih presisi dan efisien. Sistem ini memungkinkan antisipasi bencana yang lebih dini serta pemanfaatan sumberdayayanglebihoptimal.
Indonesia sendiri sudah mengadopsi konsepini,meskimasihdalamtahap awal. Contohnya pada Penerangan Jalan Umum (PJU) yang menggunakan tenaga surya dan sensor otomatis. Sementara itu, negarasepertiJepangdanSingapura telah lebih jauh melangkah dengan teknologi bangunan tahan gempa dansistempengelolaanbanjirbawah tanahyangsangatcanggih
Tantangan terbesar dalam mengembangkan kota pintar ramah
lingkungan di Indonesia adalah Integrasi teknologi dalam desain perkotaan membutuhkan komitmen besar, baik dari sisi pendanaan maupun pendidikan masyarakat. .
Risiko seperti kejahatan siber dan malfungsiteknologiharusdiantisipasi. Selain itu, tantangan infrastruktur dasar di banyak wilayah Indonesia menjadi dilema tersendiri. Di sinilah pentingnya kerjasama antara pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta untuk mewujudkan desain perkotaanyangvisioner.
MenujuKotaBerkelanjutan,mengapa ini penting? Karena tantangan global seperti perubahan iklim dan krisis energi membutuhkan solusi inovatif. Kota berteknologi tinggi yang ramah lingkungan adalah jembatan menuju masadepanyanglebihbaik.Dengan teknologi, kita bisa menciptakan kota yang lebih adaptif, nyaman, dan tanggap terhadap kebutuhan masyarakat serta lingkungan.
Ketika kita membangun kota, kita sebenarnya sedang membangun masa depan. Pertanyaannya adalah “akankah kita memilihjalan yang berkelanjutan, atau justru memperburuk masalah yang ada?” Jawabannyaada di tangan kita bersama.
Teknologi banyak digunakan untuk memfasilitasi perencana dalam fase mencari tahu, merumuskan masalah, dan implementasi solusi dalam isu lingkungan.Dalamfasemencaritahu dan perumusan masalah, contoh kecil yang bisa digunakan misalnya pada pencarian degradasi lingkungan dan alih fungsi lahan menggunakancitrasatelit.Kemudian dilanjutkandenganperumusansolusi dengan sistem co-creation atau participatory planning. Kesemuanya merupakan contoh penerapan teknologi dalam isu lingkungan di bidangperencanaan.
Teknologi bisa digunakan dalam berbagai proses intervensi, baik dalamsegifisikmaupunmanajemen. Musrenbang merupakan salah satu peralihanintervensimanajemenyang ada karena kemajuan teknologi. Sebelumnya, Focus Group Discussion dilakukan secara langsungdenganbertemupara stakeholder,namunsaatini Musrenbang bisa dilaksanakan secara jarak jauh secara daring.
Proses penyeimbangan teknologi dalamisulingkunganbukannyatanpa kendala. Keterbatasan seperti tidak meratanya kemampuan masyarakat dalam berteknologi seringkali membatasi fase-fase perencanaan. Masalah juga muncul dari segi penyediaandanpendanaan.
“Contohnya kita memberikan teknologi penyulingan air laut di Pesisir. Namun masyarakat belum tentu butuh itu, dan ujung-ujungnya tidakdigunakan.”
Jika ingin menjawab permasalahan lingkungan dengan teknologi, diperlukan implementasi yang lebih spesifik dan konkret. Belanda memiliki banyak contoh penerapan teknologi yang sederhana, seperti solar panel memenuhi kebutuhan listrikskalakecil,pengelolaanlimbah dengan constructed wetland, dan communitygreenlandgarden.
“Mereka menggabungkan teknologi yang ramah lingkungan dan cukup affordable untuk mereka maintenance, juga terdapat fungsi sosial, dan ekonominya. Dimana masterplan mereka memang sudah dipetakan berapa persen dan tidak bolehdiubah.”
Berbagai negara di Asia sudah menerapkan teknologi secara spesifik dalam lingkup kecil pada berbagaispotperkotaan.
Singapura dengan sistem penyulingan air untuk tap water-nya, serta Korea Selatan yang memiliki taman yang didesain dengan panel surya dan retention pam di mana air hujan masuk dan tidak menggenang dijalan.
Surabaya sudah menerapkan konsep Smart City dalam bentuk manajemen perkotaan. Bentuk penerapannya berupa pengurusan dokumen secara daring, sistem Early Warning System (EWS) untuk banjir, promosi penggunaan kendaraan umum, serta berbagai contoh lainnya. Kesemuanya menggunakan kemajuan teknologi untuk menjawab isu lingkungan.
Indonesia sendiri masih belum bisa menerapkan teknologi untuk menjawab permasalahan lingkungan secaramakrokarenaluaswilayahnya menyulitkan koordinasi dan manajemen. Saat ini, Indonesia baru mengandalkangerakan-gerakankecil yang spesifik seperti waste for change dan ocean clean up. Surabayasudahmenerapkankonsep Smart City dalam bentuk manajemen perkotaan. Bentuk penerapannya berupa pengurusan dokumen secara daring, sistem Early Warning System (EWS) untuk banjir, promosi penggunaan kendaraan umum, serta berbagai contoh lainnya. Kesemuanya menggunakan kemajuan teknologi untuk menjawab isulingkungan.
Penyeimbangan kemajuan teknologi dengan lingkungan akan selalu memiliki trade off. Equilibrium antara pertumbuhan atau perkembangan teknologi dengan lingkungan perlu dicari.Peranyangpalingpentingada dipemerintahdaerahdanpemerintah pusat.Swastamemilikiperansebagai pendonor.Adapulaperanakademisi sebagai pengembang teknologi. Semantaraitu,BuAuliamenekankan peran terbesar ada pada kita semua sebagai masyarakat (citizen), kesadaran kita sebagai bagian dari lingkunganakanmenumbuhkan keinginanuntukberbuatbaik padalingkungansekitar.
Singapura menunjukkan komitmen padaSustainableDevelopmentGoals melalui Singapore Green Plan 2030 yang diluncurkan pada tahun 2021. Program yang digagas oleh lima kementrian utama ini bertujuan menjadikan Singapura sebagai kota tangguh dan ramah lingkungan dengan menjawab tantangan seperti perubahan iklim, keterbatasan sumberdaya,danemisikarbonyang tinggi.
Green Plan mencakup berbagai inisiatif seperti penggunaan energi bersih, pengembangan transportasi berkelanjutan, dan penghijauan kota. Targetnya adalah menanam 1 juta pohon hingga 2030, menambah 130 hektartamanbaru,sertamemastikan setiaprumahmemilikiaksesketaman dalam 10 menit berjalan kaki. Selain itu, efisiensi dalam pengelolaan air dan energi juga menjadi prioritas utama, dengan sasaran mengurangi sampahperkapitahingga30%.
Program ini juga menargetkan 75% perjalanan selama jam sibuk menggunakantransportasiumumdan memperluas jalur sepeda hingga 1.300 kilometer. Pulau Jurong akan dikembangkan menjadi pusat energi berkelanjutan yang memperkuat posisi Singapura sebagai pemimpin keuangan hijau di Asia. Upaya ini menunjukkan bahwa keberlanjutan adalah investasi jangka panjang sekaligus tanggung jawab bersama untukmasadepan.
Sebagaisalahsatukotametropolitan terbesardidunia,Tokyomenghadapi tantangan sosial dan ekonomi dengan pendekatan modern yang berfokus pada keberlanjutan dan inklusivitas melalui konsep Society 5.0. Konsep ini mengintegrasikan teknologi digital seperti AI, Big Data, dan IoT untuk menciptakan keseimbangan antara kemajuan teknologidankebutuhanmanusia.
Pemerintah Tokyo telah menerapkan langkah nyata, seperti UndangUndang Prosedur Digital yang mempercepattransformasipelayanan publik. Hal ini membuat proses administrasi lebih cepat, efisien, dan transparan. Selain itu, Tokyo memanfaatkan teknologi hijau dan energi terbarukan untuk mendukung keberlanjutan lingkungan, dengan penerapan sensor lingkungan dan sistem pengelolaan yang inovatif di pusatkotadanperumahan.
Di bidang sosial, Tokyo juga meningkatkan layanan kesehatan berbasisteknologiuntukmendukung populasi yang menua serta mempersiapkan generasi muda melalui pendidikan berbasis literasi digital dan lingkungan. Transformasi ini menunjukkan bahwa Tokyo tidak hanyamenjadikotapintar,tetapijuga kota yang berkomitmen pada keberlanjutan dan kualitas hidup manusia.
Society 5.0 adalah inspirasi bagi perencana masa depan dalam menciptakan kota yang canggih namun tetap berpihak pada manusia dan lingkungan. Tokyo membuktikan bahwa teknologi dapat menjadi alat untuk meningkatkan kualitas hidup secara menyeluruh, menjadikannya model perencanaan kota yang ideal untukmasadepan.
HMPL Gathering, dimana tempat seluruh warga Himpunan Mahasiswa Planologi ITS berkumpul, bersatu, salingmerayakanRUMAHyangtelah menginjak 20 tahun. Dibanding dengantema,HMPLGatheringtahun ini memiliki tagline “Embrace the Adventure and Create Lasting Memories” dengan pengharapan untukselalumerangkulsatusamalain untuk melewati petualangan hingga terciptakenanganyangabadi.
Perbedaan menonjol dibandingkan dengan perayaan HMPL Gathering terdahulu, tahun ini hadir kegiatan potong kue yang diwakilkan oleh Bapak Yusuf dari PL-01 dan Mas Dzulfan dari PL-20 sebagai simbol persatuan. Pemutaran video throwback untuk mengingat kembali kenangan dan perjalanan HMPL dari awal hingga sekarang, sampai pada penempelanstickynotesberisipesan khususkepadaHMPL.
Feedback yang didapatkan dari perancangan konsep awal para panitia bagi Ariqah sebagai PO sangat di luar ekspektasi. Melalui permasalahan dimana pengisian RSVP masih sangat minimal, namun ternyata banyak warga luar biasa yang datang langsung dan ikut meramaikan acara. Harapan dari terlaksananya HMPL Gathering terdahulu hingga yang terbaru tahun iniadalahdapatfullysupporteduntuk wargaPlanologiITS,baikwargabiasa hinggawargaluarbiasa.
Untuk kedepannya, tolong untuk selalu mendukung terlaksananya HMPLGathering,tolonguntukselalu menanti HMPL Gathering tiap tahunnya.
HMPL Gathering sebagai tempat bertukar cerita, berbagi kenangan, mengungkapkan kegembiraan dan kebahagiaan. HMPL Gathering milik semuawarga.
Mengusung tema “Ramayana”, wisuda 130 tahun ini menyoroti tren wisuda PWK selama bertahun-tahun yang menjadikan kebudayaan sebagaicirikhasnya.KisahRamayana membawa pesan moral mendalam tentang takdir dan usaha. Seperti kisah Rama yang berusaha merebut kembali Sinta yang merupakan takdirnya, sementara Rahwana yang berusaha menculik Sinta tetapi tetap tidakbisamengubahtakdirnya.Kisah ini menjadi pengingat bahwa meskipun takdir telah tertulis, usaha tidakbolehdiabaikan.
Halyangmembedakanwisudatahun ini adalah konsep penyambutannya. Meskipuntahuniniterdapatlarangan dalampenyambutanwisudawan,para panitia berusaha memaksimalkan penyambutan yang berkesan bagi para wisudawan. Penyambutan dimulaidiareaRobotikaITS,dengan nuansa khas musik tradisional tongtong dari Madura. Selain itu, panitia mempersiapkan tenda tertutup untuk memaksimalkan kenyamanan dan kepuasanparawisudawanmengingat keluhan tentang ini pada wisuda sebelumnya. Semua upaya dan inovasi ini diusahakan untuk memberikan kesan hangat dan tak terlupakanbagiparawisudawan
Konsep penyambutan yang berbeda tahun ini mendapatkan respon luar biasa dari para wisudawan. Mereka takjub dengan meriahnya penyambutan dengan nuansa musik tradisional. Hanif, selaku perwakilan wisudawan, menyampaikan ucapan terima kasihnya atas kerja keras seluruh panitia. Selain itu, beberapa wisudawan secara pribadi menyampaikan serta menitipkan apresiasidanterimakasihnyakepada Galih selaku Project Officer wisuda 130 dan teman-teman panitia yang telahberkontribusimaksimal.
Bagi Galih, keberhasilan ini merupakan hasil kerja sama dan dedikasi seluruh panitia. Ia menyebutkanbahwaantusiasmedan kerja keras mereka menjadi motivasi tersendiri bagi dirinya saat mengeksekusi acara ini. Galih berharapagarpanitiadapatmenjaga semangat mereka serta terus berinovasi. Ia juga berpesan agar memprioritaskan kenyamanan wisudawan, jangan takut untuk menolak permintaan yang sulit direalisasikan sepanjang dapat bertanggung jawab dan memberikan yangterbaik.
Tema yang disajikan pada tahun ini adalahcircuscarnival.Circuscarnival merupakan 2 kata yang berbeda, yaitu Circus/sirkus dan carnival/karnaval.Circus/sirkusyang memilikiartiharapanbagimahasiswa
PWK ITS untuk menampilkan keahliannya di bidang kesenian dan olahraga. Berbeda dengan circus, carnivalmewakiliacarapamfestyang memiliki arti harapan menjadi tempat bersenang-senang. Pamfest pada tahun lalu hanya berisikan kegiatan yang berlangsung pada saat acara atauharih.
Pada tahun ini, acara pamfest menampilkan pertunjukan angkatan, maskot,daninovasibaruyangbelum ada di tahun lalu, yaitu lomba fotografi. Tujuan adanya lomba fotografi untuk memanfaatkan secara maksimal acara pamfest ini sebagai wadah menampilkan bakat di bidang kesenian. Menurut Ariq (ketua PAMFEST 2024), mahasiswa PWK memiliki antusias yang tinggi dalam bidangfotografi.
Ariq mengucapkan terima kasih kepada seluruh mahasiswa angkatan
PWK ITS yang sudah hadir dan ikut memeriahkan acara pamfest dengan menampilkan performance masingmasing angkatan. Pesan yang disampaikan Ariq berharap pamfest tahun depan bisa meningkatkan kemampuan kesenian mahasiswa
PWKITSsebagaicontohdarimasingmasing angkatan bisa semuanya menampilkan performance terbaik dan acaranya menjadi lebih meriah lagi.
Jl.Dr. Ir. H. Soekarno No. 34, Kalijudan, Mulyorejo, Surabaya @aratap.id 12.00-22.00 Rp20k-70k Wifi, smoking area, outdoor area, reservasi, parkingarea : :
Alamat
Instagram Buka
$ Fasilitas
Jl. Untung Suropati No. 83, Dr. Soetomo, Tegalsari,Surabaya @carpentierkitchen
09.00-22.00
Rp30k-80k
Wifi, smoking area, reservasi,parkingarea
Alamat
Instagram Buka
$ Fasilitas
Jl.GayungKebonsariVIII No. 38, Ketintang, Gayungan,Surabaya @omahrakjat.id 10.00-23.00
Rp5k-20k
Wifi, smoking area, outdoor area, parking area,musholla
Alamat
Instagram Buka
$ Fasilitas
Jl. Slamet No. 16A, Ketabang, Genteng, Surabaya @kopikompleks
10.00-23.00
Rp8k-30k
Wifi, smoking area, reservasi,parkingarea
Alamat
Instagram Buka
$ Fasilitas
Jl. Golf 1 Surabaya No. 159 A, Gn. Sari, Dukuhpakis,Surabaya @rusticmarket.id
10.00-22.00
Rp30k-70k
Wifi, smoking area, outdoor area, reservasi, parkingarea,musholla :
RooftopGardenadalahsuatukonsep menanam tumbuhan di atas atap bangunanataugedung.DiIndonesia sendiri, konsep ini semakin populer denganperkembangangreendesign untukmemerangipemanasanglobal.
Menurut International Green Roof Association (IGRA) roof garden memberikan beberapa manfaat, di antaranya:
Mengurangi Urban Heat Effect.
2 3
Menjadi area resapan air. Roof garden mampu mengurangi genangan, menahan air sementara di media tanam serta menyerap 50-90% air hujan melalui transpirasidanevaporasi.
Meningkatkan daya tahan atap.
Atap biasa umumnya hanya dapat bertahan selama 15-25 tahun karena tekanan fisik, biologi, dan kimia yang berkelanjutan. Rooftop garden mampu memberikan proteksi tambahan dari percepatan pelapukan dan pengikisan gedung. 1
Roof garden dapat mereduksi perbedaan suhu pusat kota dan pinggirannya dengan menghasilkan transpirasi yang menyejukkanlingkungan.
“Rooftop garden menjadi salah satu solusiyangmenarikuntukmenambah ruang terbuka hijau (RTH) di tengah hiruk pikuk kota,” ujar Hasnia, mahasiswa PWK ITS. Menurutnya, konsep taman atas atap ini tidak hanya menyerap air hujan dan mereduksi suhu, tetapi juga menjadi habitat baru bagi flora dan fauna kecil. “Rooftop garden memberikan nuansa sejuk dan nyaman, cocok untuk meredakan stres bagi warga kota yang membutuhkan akses ke areahijau,”tambahnya.
Ia juga menilai bahwa konsep urban farming menggunakan rooftop garden memiliki potensi besar untuk memenuhi kebutuhan pangan yang semakin meningkat di perkotaan. “Warga kota dapat memproduksi sendiri sayuran dan buah-buahan segar, sekaligus mereduksi jejak karbon,” jelasnya. Hasnia juga menyebutkan bahwa rooftop garden memiliki pengaruh penting terkait Urban Heat Effect (UHI). Dia menuturkan bahwa proses evapotranspirasi tanaman juga menghasilkan efek pendingin alami, menjadikannya solusi efektif untuk memperbaiki iklim mikro perkotaan. Selain itu, ia tetap optimis bahwa prospek rooftop garden sangat menjanjikan meskipun terkendala dalamaspekteknisdanbiaya.
MenurutZulma,mahasiswaPWKITS, rooftop garden memberikan dampak positif bagi lingkungan dengan berperan menjadi “paru-paru dunia” yang menyerap polutan sekaligus menghasilkan oksigen sehingga membantu membantu memperbaiki kualitasudaraperkotaan.
“Dengan adanya rooftop garden, udara dan ruangan di bawahnya menjadi lebih sejuk, dan kita tidak akan terlalu bergantung menggunakan AC,” ujarnya. Ia juga menganggap potensi urban farming sangatlahrelevandengankebutuhan perkotaan saat ini. Zulma memaparkan bahwa rooftop garden dapat menjadi solusi ketahanan pangan kota-kota besar sekaligus mereduksi efek urban heat island sekaligus meningkatkan efisiensi energi gedung karena menyediakan proteksitambahan.
Diajugaberpendapatbahwarooftop garden adalah solusi yang tepat dalam mengatasi efek urban heat. “Kotaituibaratnya‘lautanbeton’yang semakin memanas, dengan adanya rooftop garden, kita mendapatkan ‘AC alami’ yang mendinginkan udara sekaligusmenyerappanasmatahari,” ujarnya.
Pada era milenial, tren keberlanjutan menjadi bagian dari gaya hidup. Smart recycling atau daur ulang cerdas merupakan salah satu kontribusi pada pelestarian lingkungan tanpa mengorbankan kenyamanan estetika. Berikut merupakan inspirasi dari daur ulang gayamilenial.
A. Baju bekas menjadi sarung bantal
Alat dan bahan : bantal sofa, dacron/kapuk, gunting, pensil, penggaris, dan pakaian bekas (kaos, kemeja,sweaterdll)
Tutorialpembuatan:
1. Gunakansarungbantalyangkalian milikisebagaipolauntukmengukur
Bentangkan pakaian dan letakkan bantal sofa diatas pakaian untuk mengukur ukuran sarung bantal yangakandibuat
2. Dalam membuat pola, jangan terlalu pas dengan ukuran bantal sofa, berikan bagian ±2 cm untuk menjahitareapinggirsarungbantal
3. Pola sudah tergambar di pakaian, mulailah untuk menggunting area yangdigunting
4. Sarungbantalyangtelahterpotong sesuaiukurantelahjadi
5. Lalu, balik permukaan pakaian ( depan di belakang – belakang di depan)
6. Jikasudah,mulailahuntukmenjahit bagian pinggir sarung bantal (NB: kalianbisamenjahitrapipakaicara manual/menggunakanmesinjahit)
7. Setelahsarungbantalsudahdijahit secarakeseluruhanantarapanjang x lebar, balik lah sarung bantal tersebut(belakang–didepan)
8. Masukkan bantal sofa kedalam sarungbantaldaridalam
9. Jika tidak punya bantal sofa yang sudah jadi, kalian bisa memasukkan dakron / kapuk kedalamsarungbantal
10. 11.Selesai!
B. Rak aesthetic dari kardus bekas
Alat dan bahan : Penggaris, cutter/gunting,pensil,compound,tali, lemtembak,danlakbankertas.
Tutorialpembuatan:
2.
1. Rekatkan satu persatu dengan lem tembak
4.
Bentuk pola dan potong sesuai kebutuhan
3. Lapisi semua permukaan dengan adonanKompon
5.
Tutupi rongga kardus dengan lakbankertas
Rak siap digunakan untuk dibuat pajangandantempatkosmetik.
C. Jam dinding dari stik ice cream
Alat dan bahan : stik ice cream, manik-manik kecil, kepingan CD bekas, lem, mesin jam dinding yang masihbisadigunakan.
Tutorialpembuatan:
1. Mulailah susun stik ice cream secara melingkar mengikuti pola kepinganCD
Siapkan semua bahan yang dibutuhkantersedia
2. Kemudian berikan manik-manik yang berbentuk bola-bola kecil di antarasatustikdenganstiklainnya. Gunakanlemperekatagarstikdan mutiaratidaklepas
3. Pasanglah mesin jam dinding lengkapdenganjarumjamnya
5.
4. Setelahitu,jamdindingdaristikice creamsiapdipajangdirumahanda.
Komunitas Waste Recycling Project (WARP)
Berfokus pada daur ulang sampah, komunitas ini menyulap sampah menjadi barang yang memiliki nilai fungsional kembali. Hal ini menunjukkan komitmennya dalam mengurangi penggunaan plastik sekali pakai. Komunitas yang berkedudukan di Surabaya ini turut berkontribusi dalam penciptaan lapangan pekerjaan bagi masyarakat sekitar, serta memancing perhatian masyarakat terhadap solusi kreatif dalammenjagalingkungan.
Partisipasi aktif ini tertuang dalam gerakan3R(Reduce,Reuse,Recycle) yang dijalankan. Komunitas ini mengajak masyarakat sekitar untuk mereduksi (reduce) konsumsi plastik dengan tidak menggunakan bahan sekali pakai, seperti, botol, kantong dansedotanplastik.
WARPturutmengedukasimasyarakat tidak membuang barang yang masih layak pakai agar dapat digunakan kembali (reuse). Selain itu, sekumpulan orang yang peduli akan keselamatan bumi ini juga mengolah kembali berbagai jenis sampah plastik menjadi barang baru yang memiliki nilai tambah. Harapannya, kegiatan yang dilaksanakan oleh Komunitas WARP ini dapat mendorong masyarakat agar lebih bijaksana demi mendukung kelestarianlingkungan.
Instagram:@warp.sby
Kegiatan Peduli Sungai Surabaya (PSS)
Berkiprah selama lebih dari enam tahun, komunitas ini mulanya adalah sebuah gerakan kolektif yang mengadakan kegiatan pengabdian masyarakat.Hinggapadatahun2020 komunitas ini memiliki yayasan bernama Yayasan Peduli Sungai Sejahtera. Komunitas ini merupakan wadahpararelawanlingkunganyang bertujuan membawa dampak positif terhadap lingkungan dan perilaku masyarakat khususnya bantaran sungai.
Aktivitas komunitas ini mencakup pembersihansungaimelaluikegiatan susur sungai, aksi bersih-bersih di pantai, hingga memberikan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya menjaga kebersihan dan kelestarian sungai. Pencemaran sungai, terutama oleh mikroplastik, dapat berdampak buruk pada kesehatan manusia sehingga diperlukan perubahan perilaku masyarakat menuju kepedulian yang lebihbesar.
Implementasi dari tujuan mulia tersebut tertuang dalam beberapa aktivitas komunitas seperti program Eco Tour yang mengintegrasikan edukasi, aksi sosial, dan wisata. Terakhir, ada juga workshop tematik dan pelatihan yang dikemas dengan tema menarik guna menanamkan kemampuan praktik masyarakat terkaitpelestarianlingkungan.
IG:@pedulisungaisurabaya