Aglomerasi Edisi 2 - Transit Oriented Development

Page 1

E D I S I

I I

/

2 0 1 9

TRANSIT ORIENTED DEVELOPMENT


SALAM REDAKSI Halo Sobat Planner! Finally, Aglomerasi Edisi 2 akhirnya sudah rilis! Personally, saya sangat bangga selaku ketua redaksi tahun ini, tahun pertama majalah ini dibuat. Aglomerasi adalah majalah milik Departemen Diklar bersama dengan Departemen Media HMPWK May Virida, PWK UNS. Majalah ini dibuat dengan persiapan yang cukup panjang dan melelahkan, tapi saya sangat bersyukur dan bahagia atas proses-proses tersebut. Terima kasih banyak untuk Ibu Winny Astuti selaku ketua prodi PWK UNS, Ibu Ir.Kusumastuti dan Ibu Hakimatul Mukaromah selaku pembina HMPWK UNS, Bapak Ibu Dosen PWK UNS, teman-teman mahasiswa PWK UNS, seluruh content creator dan editor pada majalah ini, dan pastinya teman-teman yang luar biasa dalam proses panjang naik turun Aglomerasi yaitu Pengurus Departemen Diklar dan Media HMPWK UNS 2019. So, kenapa sih perlu baca Aglomerasi? Aglomerasi Edisi 2 mengangkat tema “Transit Oriented Development� sebagai wujud misi Pendidikan Berkota yang menjadi tujuan awal Departemen Diklar periode ini. Terakhir, Saya dan seluruh redaksi yang bertugas sangat berharap Aglomerasi bisa menjadi karya nyata yang bisa bermanfaat bagi setiap pembaca. Salam, Ketua Redaksi

2


CONTENT 02

SALAM REDAKSI

04

PENERAPAN TOD PERTAMA DI INDONESIA ADA DI KOTA DEPOK

05

APA ITU TOD

07

MENILIK TOD DI SINGAPURA

09

KATA MEREKA TENTANG TOD

12

EKSPEKTASI VS REALITA BAGAIMANA TOD DI KOTAMU?

13

KULIAH DI PWK BAKAL BISA JADI APA YA?

16

TIPS KULIAH DI PWK

18

PWK KEBANGGAAN

19

TALKSHOW NASIONAL

21

REVIEW FILM FROZEN II

3


P P EE N N EE R RA AP PA AN N TT O OD D P P EE R R TT A AM MA A D D II II N ND DO ON N EE S S II A A A AD DA A D D II K KO O TT A A D D EE P PO OK K ?? Oleh : Apin Fitri A. Konsep Transit Oriented Development (TOD) merupakan

penerapan

morfologi

kota

kompak dengan mengintegrasikan tata guna lahan

campuran

perkotaan

yang

(mixed

use)

didukung

di

oleh

area

Metro Stater Depok memiliki konsep bangunan

moda

dengan tiga tingkat yang di dalamnya akan diisi

transportasi umum. Salah satu penerapan

oleh

TOD yang sedang trend dibicarakan yaitu

pusat

perbelanjaan

moderen,

dengan

Terminal di bagian bawahnya sedangkan hotel

pembangunan MetroStater Superblock di

dan apartemen dengan 25 lantai berdiri terpisah

Kota Depok yang dikembangkan oleh Trivo

namun terintegrasi dengan bangunan Terminal

Group Depok.

MetroStater

Depok.

Terminal

Metro

Stater

Depok akan terhubung dengan seluruh moda angkutan, angkutan kota (angkot), bus APTB,

MetroStater menggabungkan hunian berupa

dan

apartemen dengan pusat belanja atau mal dan

sentra

bisnis

menghubungkan

berupa

Jalan

ruko

yang

Margonda

Raya

itu,

MetroStater

juga

menit

berjalan

kaki

terintegrasi

menuju

Bandara

Soekarno-Hatta.

satunya adanya tiket elektronik (e-ticketing).

dengan Terminal Depok dan berjarak hanya 2

menuju

Adapun sarana dan prasarana penunjang salah

dengan Stasiun Commuter Line Depok Baru. Selain

bus

Stasiun

Commuter Line Depok Baru.

4


AP A

I T U

T OD?

Oleh : Zhaza Az-Zahrawaani G.

Transit oriented development (TOD) adalah

Pengembangan TOD sangat maju dan telah

pendekatan

pengembangan

menjadi

mengadopsi

tata

maksimalisasi

penggunaan

ruang

kota

yang

campuran angkutan

tren

di

kota-kota

besar

di

dunia

khususnya di kawasan kota baru yang besar

dan

seperti

massal

Tokyo

di

Jepang,

Korea,

Hongkong,

Kereta api ringan (LRT), serta dilengkapi jaringan

kereta api kota serta beberapa kota di Amerika

pejalan

Serikat dan Eropa. Konsep ini juga mulai banyak

/

perjalanan

sepeda.

akan

Dengan

demikian

didominasi

diterapkan

dengan

di

yang

di

seperti Busway / BRT, Kereta api kota (MRT), kaki

Singapura,

Seoul

beberapa

memanfaatkan

kota-kota

besar

di

Indonesia seperti Jakarta.

menggunakan angkutan umum yang terhubung langsung dengan tujuan perjalanan.

PENDAPAT PARA AHLI CALTROPE

YUNIASIH Struktur TOD dan daerah disekitarnya terbagi menjadi area-area yang berfungsi public, komersial, fungsi

permukiman,

lain.

TOD

fenomena

muncul

urban

mengakibatkan

sekunder,

dikarenakan

sprawl

tingginya

dan yang

penggunaan

kendaraan pribadi sehingga mengakibatkan kemacetan.

TOD adalah sebuah komunitas campuran di mana jarak tempuh 2000 kaki atau 500 m dari tempat pemberhentian transit dan kawasan komersial utama. TOD

menggabungkan

kawasan

perumahan,

ritel,

perkantoran, ruang terbuka, dan area fungsi public dalam lingkungan yang nyaman untuk berjalan kaki sehingga memudahan warga dan karyawan untuk berpergian. Berdasarkan prinsip-prinsip tata guna lahan, TOD merupakan kawasan mixed used yang ditandai

dengan

kepadatan

adanya

bangunan

aksesibilitas disekitar

pedestrian,

area

transit,

aksesibilitas stasiun yang baik. dari simpul-simpul yang menunjukkan kesesuaian TOD ini selanjutnya dilakukan kawasan

analisis TOD

yaitu

buffering 600

m

berdasarkan untuk

zona

menentukan

kawasan yang ideal untuk berjalan kaki sekitar 10-15 menit untuk mencapai kawasan transit.

5

PERMEN AGRARIA DAN TATA RUANG NO 16 TAHUN 2017 Berdasarkan Peraturan Menteri Agraria dan Tata Ruang Nomor 16 Tahun 2017 tentang Pedoman

Pengembangan

Berorientasi

Transit,

TOD

adalah

Kawasan konsep

pengembangan kawasan di dalam dan di sekitar simpul transit agar bernilai tambah yang menitikberatkan pada integrasi antar jaringan angkutan umum massal, dan antara jaringan angkutan umum massal dengan jaringan moda transportasi tidak bermotor, serta pengurangan penggunaan kendaraan bermotor kawasan

yang

disertai

campuran

dan

pengembangan padat

dengan

intensitas pemanfaatan ruang sedang hingga tinggi.


Berdasarkan pengertian TOD yang dikemukakan oleh beberpa ahli, dapat ditarik kesimpulan bahwa TOD adalah pendekatan pengembangan kota yang memiliki kepadatan tinggi dengan pembangunan lahan mixed used yang berorientasi pada pejalan kaki dengan fungsi suatu lahan yang lengkap, sehingga mendorong penggunaan transportasi public dan mendukung pembangunan yang efisien, hemat biaya, serta secara signifikan berpengaruh terhadap ekonomi di sekitarnya.

KRITERIA KONSEP TOD Penggunaan lahan mixed use. Terdapat kawasan CBD disekitar stasiun / bandara / terminal Berorientasi pada pejalan kaki/ pedestrian Tedapat transportasi antarmoda dan intermodal Radius 600 meter dari kawasan transit Memiliki kepadatan penduduk yang tinggi

Transit Oriented Development terbagi menjadi dua macam, yaitu Urban TOD dan Neighborhood TOD. Urban Transit Oriented Development (TOD) adalah pengembangan yang dengan lokasi pada transportasi umum kota seperti suatu terminal bus, stasiun kereta, maupun halte bus kota yang memiliki tingkat kepadatan yang cukup tinggi. Neighborhood TOD adalah transit yang berorientasi pada pengembangan yang dibatasi oleh rute bus dalam sebuah kawasan peruntukan perumahan yang bisa diakses sekitar sepuluh menit dari titik transportasi kota. Neighborhood TOD mempunyai lingkup yang lebih kecil dari Urban TOD, dan berfungsi untuk melayani kebutuhan sehari-hari dari sebuah perumahan. Hal yang membedakan dari dua jenis Transit Oriented Development ini berdasarkan pada ukuran besarnya transportasi, Urban TOD memiliki cakupan yang tentunya lebih luas karena menjangkau satu kota. Sedangkan Neighborhood TOD terbatas hanya pada transportasi perumahan sekitar.

6


MENILIK TOD DI SINGAPURA Oleh : Muhammad Zaenuddin

Sebagai salah satu model pembangunan yang

Selain itu, Singapura juga memiliki Skema Kuota

sukses, Singapura memiliki sistem transportasi

Kendaraan yang membatasi pendaftaran kendaraan

yang

tahunan melalui sistem penawaran secara elektronik

efisien

pragmatis

dengan tentang

beberapa

kebijakan

implementasi

TOD.

Singapura memiliki jenis struktur negara-kota yang radial berbentuk cincin dengan jaringan kereta MRT serta jaringan LRT yang melingkar dengan pusat kota yang memiliki kepadatan yang

tinggi.

perlunya

Singapura

rencana

pun

yang

sadar

akan

berorientasi

pada

angkutan umum ketika negara itu tidak lagi dapat

memperluas

infrastruktur

jaringan

jalannya untuk mengakomodasi lebih banyak kendaraan privat. Oleh karena itu, rencana sistem tranportasi yang baru di negara ini membahas seperti

mengenai

parkir,

aksesibilitas

berbagai

integrasi

penduduk,

kebijakan

mobilitas dan

dan

perluasan

jaringan LRT dan MRT. Singapura menetapkan peraturan

biaya

parkir

yang

tinggi

dan

mengganti skema Area Licensing Scheme (ALS) yang sudah ada dengan Electronic Road Pricing (ERP) pada tahun 1998.

dengan biaya tambahan untuk setiap pendaftaran kendaraan. Semua

pendapatan

kendaraan

bermotor

pembangunan perumahan

yang

di

dan

berasal

digunakan berbagai

transportasi

dari

pajak

untuk

dana

sektor

termasuk

umum

daripada

diperuntukkan ke pembangunan proyek jalan raya. Struktur perkotaan Singapura berfokus pada 'kotakota baru' yang terintegrasi dan berlokasi di sekitar pemberhentian perbelanjaan,

MRT layanan

dengan

beragam

komersial

dan

aktivitas aktivitas

komunitas lainnya. Diperkirakan populasinya sekitar 60.000 hingga 120.000 orang di kota-kota ini. Sekitar 7 (tujuh) wilayah dikelompokkan di sekitar pusat kota yang terintegrasi dengan sekolah, fasilitas sosial, sarana rekreasi dan rute kereta yang saling terhubung di wilayah tersebut. Tentunya hal ini meningkatkan aksesibilitas

dan

mobilitas

masyarakat

sekitar,

terlebih pada penggunaan MRT dalam intensitas yang tinggi.

7


Integrasi

antara

penggunaan

lahan

sistem sangat

transportasi penting

dan

namun

integrasi peruntukan lahan untuk perumahan dan perkantoran jauh lebih penting. Dalam rencana yang baru, akan lebih banyak unit perumahan yang dibangun dekat dengan pusat pusat tempat bekerja seperti kawasan industri, perkantoran, bisnis dan pusat komersial.

Integrasi perencanaan pembangunan dengan sistem transportasi telah dilakukan secara sporadis di negara ini. Singapura merupakan salah satu negara yang menarik jika ditinjau dari sisi geografinya, karena ia tidak bisa lagi memperluas jaringan jalan, maka dari itu negara ini berfokus pada tranportasi umum yang terpadu

dan

bagaimana

fungsi dan pelayanannya.

Sumber: http://bit.ly/TODLessonsfromInternationalEx periences

8

meningkatkan

berbagai


K KA ATTA A M MEER REEK KA A TTEEN NTTA AN NG G TTO OD D Oleh : Faricha N.A.

HARIZ FAKHRI PWK UNS 2018

TOD

adalah

perpindahan

ANANDHIKA ARIFIANTO PWK ITB 2016

suatu

TOD adalah perencanaan berorientasi penggunaan

individu untuk memenuhi kebutuhan

transportasi

hidupnya

jaringan pejalan kaki sehingga dapat mengurangi

dengan

memanfaatkan

simpul transportasi yang ada.

masal

dengan

memaksimalkan

konsumsi energi dan kemacetan

IRAWAN KUSUMA JATI ADI CANDRA PWK UGM 2016

Transit

Oriented

Development

(TOD)

merupakan

sebuah

konsep

pembangunan

dan

pengembangan kawasan yang berada di sekitar simpul transportasi seperti terminal, stasiun, bandara. Konsep TOD dapat mengurangi beban suatu kota, meningkatkan fungsi dan peran kota, serta dapat menciptakan ruang kota yang lebih efisien.

9


K KA ATTA A M MEER REEK KA A TTEEN NTTA AN NG G TTO OD D

AFNI ASHRIDA

DIFA AYU BALQIST R

PWK UNS 2017

PWK UNS 2017

Transit Oriented Development adalah salah satu

TOD

konsep

dimana

pengembangan

kawasan/kota

yang

adalah kita

suatu

konsep

menganut

yang

pola

diterapkan

perkembangan

mengutamakan koneksi/integrasi oda

livable, working, dan efektif. Dalam suatu area

transportasi satu dengan yang lainnya. Dengan

tertentu harus ada pusat-pusat kegiatan yang

adanya TOD yang efektif dan efisien akan

saling

menarik

masyarakat

dengan

simpul

menggunakan

simpul transportasi sehingga diharapkan dengan

transportasi massal. TOD dapat dijadikan solusi

adanya titik-titik transportasi yang terintegrasi

untuk masalah kemacetan, sehingga waktu

tadi pergerakan kita itu efektif (tidak memakan

perjalanan

banyak

akan

jauh

untuk

terkoneksi/terintegrasi

lebih

singkat.

Untuk

waktu)

dan

diharapkan

juga

serta

masyarakat

efisiensi bahan bakar, mengurangi gas emisi

kendaraan umum sebagai moda transportasi

carbon, sampai mencegah efek rumahkaca dan

utmanya,

pemanasan global.

banya manfaat, salah satunya mengurangi emisi

yang

dapat

nyaman,

lingkungan, dampaknya akan sangat besar dari

nantinya

bisa

menggunakan menghasilkan

gas, dan kemacetan.

NUZULA FIRDA SA’ADHATI PWK UNS 2019 Transit oriented development adalah konsep pengembangan kota yang terfokuskan pada aspek transportasi, bertujuan untuk Mendorong orang berjalan kaki dan menggunakan kendaraan umum

10


KATA MEREKA TENTANG TOD

NURUL KHAUTA TOD tuh menurutku sebuah jaringan sistem transportasi yang menitikberatkan pada efisiensi dan efektivitas perjalanan

dengan

mengembangkan

transportasi

massal. Dengan adanya jaringan transportasi yang baik, maka bisa dipastikan perjalanan akan menjadi lebih cepat dan tepat waktu, sehingga akan menimbulkan cost

seminimum

semaksimum

mungkin

mungkin.

pengembangannya

masih

dengan

Untuk sebatas

jogja bis

kota

benefits sendiri karena

jaringan sistem transportasinya yang masih terbatas, tentunya

orang-orang

lebih

memilih

menggunakan

kendaraan pribadi walau akan mengorbankan lebih banyak cost tetapi setidaknya lebih efektif.

TESA Iya

sama

sih

menurutku

TOD

itu

fasilitas

yang

berhubungan dengan transportasi terutama transportasi massal dan fasilitas lain pendukung transportasi. Entah ini Cuma perasaan ku aja apa gimana, tapi masyarakat di Surabaya lebih prefer naik kendaraan pribadi / ojol daripada bus kota. Terus kalo berbicara pedestrian yang ternyata salah satu TOD aku agak jarang ngeliat si banyak orang yang jalan di sana (pedestrian) kecuali di sekitar tempat wisata gt, once again lebih banyak yang make kendaraan pribadi wkwk.

11


EKSPEKTASI VS REALITA TOD DI KOTAMU

Oleh : Wahyu Widyaningrum

EKSPEKTASI

REALITA TERNYATA DI JOGJA DAN JAKARTA

"BST MURAH BANGET"

LEBIH MURAH DI JOGJA SEMUA PEDESTRIAN

MASIH ADA BEBERAPA YANG

LOOKING NYA BAKAL ESTETIK,

KURANG TERAWAT DAN TERKESAN

INSTAGRAMABLE GITU

KUMUH DAN BERLUBANG

KALAU UDAH PENUH, PENUMPANG

NAIK TRANS JOGJA BAKALAN

NGGAK DIPAKSAIN BUAT MASUK LAGI

SUMPEK SEPERTI ANGKUTAN

DAN DENGAN DIPASANGNYA AC JADI

UMUM LAINNYA

LEBIH NYAMAN SEPERTINYA KARENA RUTENYA

KUKIRA NAIK TRANS JOGJA

MEMUTAR, WAKTUNYA TIDAK

PERJALANANNYA BAKAL CEPET

SECEPAT YANG KUKIRA

BISA PULANG MALEM PAKE BST BISA

TERNYATA JAM OPERASIONALNYA

MURAH

CUMA SAMPE JAM 6

12


KULIAH DI PWK BAKAL BISA JADI APA YA? Oleh : Sabila Khadijah

Hai Sobat Diklar, apakah kamu merupakan

Tidak hanya hal-hal yang berkaitan dengan hal

mahasiswa Perencanaan Wilayah dan Kota?

fisik saja seperti, sarana, prasarana, guna lahan,

Ataukah

fisik dasar, dan transportasi, tapi kamu juga

saudaramu?

Atau

salah

satu

temanmu?

harus memperhatikan hal-hal non fisiknya. Halhal non fisik tersebut sangat berkaitan dengan

Naah kalau iya, kira-kira nanti setelah lulus

bidang demografi, sosial, ekonomi, dan budaya,

bakal jadi apa yaa‌

kelembagaan,

kebijakan,

serta

pembiayaan

pembangunan. Dengan memahami semua halSetelah menjalani masa pembelajaran yang

hal

tidak mudah, tentu ada banyak sekali ilmu

pembangunan ataupun pengembangan sebuah

yang sudah didapatkan. Berbekal ilmu yang

wilayah dan kota.

kamu

dapatkan

pengalaman

selama

kamu

berkuliah,

dalam

tersebut

kamu

dapat

merencanakan

serta

memecahkan

Seorang alumni PWK mempunyai prospek kerja

berbagai masalah yang berkaitan dengan

yang luas karena cakupan ilmunya yang luas.

bidang penataan ruang, kamu bisa menjadi

Yap! Kali ini kita akan bahas prospek kerja

seorang ahli di bidang Planologi atau biasa

lulusan

disebut planner.

informasinya:

13

PWK

niih.

Berikut

adalah

sekilas


INSTANSI PEMERINTAH Jurusan

Teknik

Perencanaan

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR)

Wilayah dan Kota cukup banyak

Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional

dibutuhkan

(ATR/BPN)

di

departemen

pemerintah yang memiliki misi

Kementerian Desa dan Daerah Tertinggal.

di bidang lingkungan, penataan

Pemerintah Kota/Kabupaten/Provinsi.

kota,

Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan

infrastruktur,

pembangunan

di

dan daerah

Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN/Bappenas)

tertinggal. Tidak mengherankan

Departemen Dalam Negeri

kalau

Pengngkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT)

jurusan

ini

diserap

dengan cepat oleh beberapa

Bada Informasi Geospasial (BIG)

lembaga/ Kementerian/ Dinas

Departemen  Perhubungan

misalnya sebagai berikut:

Departemen Dalam Negeri Kementrian Lingkungan Hidup Dinas Permukiman dan Prasarana Wilayah (Kimpraswil)

SWASTA Peluang kerja di bidang swasta juga cukup banyak dan terbuka lebar. Saat ini banyak sekali Tenaga ahli di konsultan (perencanaan, pariwisata, dan lainnya) Lembaga Survei Indoneia (statistik) Bagian pengembangan komunitas dan perencanaan dari perusahaan Developer Kontraktor Konsultan Properti serta konsultan perencanaan wilayah dan kota

industri khususnya yang bergerak dalam bidang pemasaran, perencanaan, pembangunan dan properti membutuhkan lulusan Perencanaan Wilayah dan Kota atau Planologi untuk mengisi posisi penting. Kemampuannya dalam melakukan analisis yang mendalam cukup baik dalam menyelesaikan masalah. Biasanya proyek pembangunan atau infrastruktur

melibatkan

banyak

orang

dan

berdampak pada masyarakat baik secara sosial atau ekonomi. Beberapa contoh peluang kerja lulusan PWK di swasta diantaramya:

14


LSM

DILUAR KEILMUAN

Prospek selanjutnya yaitu sebagai aktivitis di

Secara umum bidang ilmu Planologi tidak hanya

LSM karena memiliki ilmu di bidang sosial,

mempelajari cara membuat perencanaan wilayah dan

komunitas, dan pemerintahan yang dipelajari

kota saja. Ada banyak materi kuliah dasar yang

dan dimiliki. Misalnya saja dapat

bermanfaat untuk diterapkan di banyak lembaga atau

bekerja di di URDI (Urban and Regional

perusahaan.

Development Institute) , AKATIGA,

departemen

Sawarung, BIGS, dan lainnya.

Planologi

Beberapa

lembaga,

pemerintah

untuk

posisi

perusahaan,

juga

menerima

netral.

Bahkan

atau

lulusan lembaga

keuangan pun juga bisa menerimanya karena lulusan dari jurusan ini memiliki keahlian dalam hal ketelitian

LEMBAGA INTERNASIONAL

yang sangat dibutuhkan dalam banyak hal. Bukan

Lembaga profit dan non profit dunia juga

bekerja di bank dan beberapa lembaga keuangan lain

membutuhkan jasa lulusan Teknik Perencanaan

serta beberapa perusahaan swasta.

hanya

juga

perencanaan

wilayah

karena

pola

pikirannya

yang

runtut,

prinsip dasar manajemen maka lulusan PWK juga bisa

Wilayah dan Kota. Kemampuan analisis masalah dan

itu,

sistematis dan kemampuan untuk mengenal sebuah

sangat

dibutuhkan oleh lembaga-lembaga di dalam dan luar negeri. Contoh lembaga yang bisa

LEMBAGA PENDIDIKAN

dimasuki lulusan PWK diantaranya: Lembaga pendidikan juga merupakan tempat yang World Bank Internation Labour Organization (ILO) United Nations High Commissioner for Refugees (UNHCR) United Nations Centre for Human Settlement (UNCHS) United Nations Development Programme (UNDP) Asean Secretariat Asean Development Bank

tepat untuk lulusan Teknik Perencanaan Wilayah dan Kota. Apalagi saat ini ada banyak sekali kampus yang membuka jurusan ini sehingga peluang kerja akan terbuka dengan lebar. Oh ya, peluang kerja ini tidak hanya untuk lembaga negeri saja. Lembaga swasta yang cukup bonafit juga banyak bermunculan di Indonesia.

15


TT II P PS S K KU U LL II A AH H D D II P PW WK K Oleh :Â M. Arya Persada

Menjadi mahasiswa PWK adalah suatu hal yang sangat membanggakan. Pada masa ini, kita sebagai mahasiswa Perencanaan Wilayah dan Kota berkembang untuk memusatkan seluruh kemampuan serta bakat yang dimiliki dalam kehidupan di kampus. Di satu sisi, kehidupan kampus yang sangat heterogen dan majemuk bisa jadi satu tantangan tersendiri yang menjadikan banyak mahasiswa tak dapat merampungkan studinya karena fokusnya dalam menyelesaikan kuliah teralihkan oleh hal lain. Kuliah di PWK ternyata tidak semudah yang dibayangkan, Maka dari itu diperlukan tips yang dapat membuat kita lebih semangat lagi seperti,

PANDAI BERKOMUNIKASI

TIDAK MENUNDA PEKERJAAN

Hal ini sangatlah penting karena merupakan

Jurusan Perencanaan Wilayah dan Kota hampir

salah satu kemampuan terbaik yang harus

sama dengan Jurusan Arsitektur. Banyak sekali

dimiliki oleh setiap mahasiswa yang kuliah di

pekerjaan

yang

PWK. Dalam beberapa mata kuliah yang ada,

menunda

pekerjaan

akan

untuk

dilarang. Kalau bisa selesai sekarang tidak perlu

memenuhi tugas yang diberikan makan dari

ditunda hingga esok hari. Usahakan jangan

itulah

menumpuk

ada

presentasi

diperlukan

yang ke

dilakukan ahlian

dalam

harus

banyak

Kalau

dilakukan

adalah

pekerjaan

hari

atau

sesuatu

dalam

yang

sekali

berkomunikasi, karena para pengujinya adalah

waktu.

dosen dan juga orang dari dinas terkait yang

diselesaikan

merupakan ahli dalam bidang pembangunan.

melakukan hal ini dengan baik, peluang lulusan

lakukan.

ini

sehingga

Kalau

besok

bisa

tidak

bisa

dengan cepat dan memiliki nilai sempurna susah dicapai.

16


MUDAH BERSOSIALISASI Dalam

melakukan

penggalian

data

dan

analisis

pengamatan mata saja tidak cukup. Bersosialisasi dengan

banyak

orang

akan

sangat

membantu

sehingga produk yang dihasilkan bisa menyasar sektor ekonomi, sosial, kelembagaan dan lain-lain. Sosialisasi juga harus dilakukan dengan mereka yang menjadi stakeholder atau orang di sekelilingnya. Semakin banyak kita melakukan ini, peluang mendapatkan pekerjaan akan terbuka lebar, apalagi kita memiliki kemampuan yang baik.

PANDAI MENGATUR WAKTU Kita Harus pandai dalam mengatur waktu karena kuliah di PWK ini akan memiliki banyak tugas. Kalau kita tidak bisa mengatur waktu tugas kuliah akan berantakan. Buatlah semacam catatan kecil atau note agar tidak mudah lupa. Karena sehari hanya ada 24 jam saja, pastikan untuk melakukan pekerjaan dengan baik dan memanfaatkan waktu yang dimiliki dengan produktif. Kalau kita bisa membiasakan hal ini setiap saat, masa depan yang akan datang akan cerah.

Itu tadi merupakan beberapa tips saat kuliah di Perencanaan Wilayah dan Kota, Susah senang nya kuliah di PWK kita sendiri yang menentukan bukan orang lain

17


PWK KEBANGGAAN GLOBAL GOALS MUN THAILAND 2019

BEST VERBAL COMMENDATION

BAYU LAKSONO JATI PWK'17

JUARA 1

KATEGORI MAHASISWA

LOMBA PEMANFAATAN APLIKASI PETA KITA UNTUK PEMETAAN DESA SECARA PARTISIPATIF

RAHMAN HILMY N. ALIF RIYANTO HANUM ZANUBA SABILA KHADIJAH PWK'17

18


T AL KS HOW

NAS I ONAL

SUSTAINABILITY TRANSPORT TO SUPPORT RESILIENT CITY DALAM ACARA PLANO IN ACTION X

Oleh : Sirojul Muslim

Plano In Action 10 (PIA 10) telah menggelar acara talkshow

nasional

Sustainability

Transport

to

Support Resilient City . Kegiatan yang bertemakan ‘Resilient City yang akan diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Perencanaan Wilayah dan Kota, Universitas Sebelas Maret ini, dilaksanakan di Ballroom Mega Hotel, Surakarta, Sabtu (5/10) .

Talkshow Plano In Action 10 mengambil ruang lingkup kajian Resilient City. Konsep tersebut merupakan dengan

pengembangan

kekuatannya

sebuah

bertahan

kota

menghadapi

tekanan didalamnya. Lebih fokusnya lagi adalah pada Talkshow nasional akan mengkaji lebih dalam Talkshow

nasional

pemuda

digital

ini

menghadirkan para pembicara yang sudah ahli di transportasi dan penataan kota. Para narasumber tersebut yaitu, Dr. Hananto Prakoso, DEA (Kepala Sub Direktorat Lalu Lintas Transportasi darat) , Sukma Larastiti, S.T. (Founder Transportology) , Dr. Ir. Nur Miladan, S.T., M.T. (Akademisi UNS Manajemen Resiko Bencana). Slamet Jauhari Legowo,S.T.,M.T. (Akademisi UNS / Dosen Prodi Teknik Sipil UNS)

19

tentang

perkembangan

konsep

Sustainable Transport to Support Resilient City. Pada

kegiatan

bagaimana

Talkshow

perkembangan

ini

dipaparkan

transportasi

di

Indonesia bahkan dunia. Dan seperti apa sistem transportasi

yang

baik

serta

permasalahan

permasalahan transportasi di Indonesia.


20


RE VI E W F I L M F ROZE N I I

Oleh :Â Endah Ayu S.

6 tahun berlalu setelah dirilisnya Frozen serial pertama, kini kisah kakak beradik Elsa dan Anna berlanjut lagi di Frozen II yang tentunya dengan kisah yang lebih seru dan menegangkan Kisah dimulai dengan ingatan masa lalu Elsa akan kenangan

bersama

ayah

dan

ibunya

kala

diceritakan tentang hutan ajaib yang menghilang. Hingga suatu kali, ia mendengar suara yang diduga

berkaitan

dengan

misteri

keberadaan

hutan ajaib. Namun,

upayanya

menjadi

petaka.

Ia

membangkitkan roh-roh dari hutan ajaib yang marah

dan

mengakibatkan

kehidupan

di

kemudian

Selama Perjalanannya, Elsa bertemu Nokk dan

memutuskan mencari jalan menuju hutan ajaib

berusaha menjinakkan roh air itu yang bertugas

demi

diri.

menjaga lautan ke Ahtohallan. Di sana, Elsa

Namun, aksi itu dicegah oleh sang adik. Mereka

menemukan bahwa suara itu adalah panggilan

pun akhirnya pergi bersama ditemani Olaf, Kristoff,

Iduna,

dan

dan Sven.

adalah

hadiah

Arendelle

pun

terancam.

menyelamatkan

Elsa

Arendelle

seorang

Mereka pergi ke Hutan Ajaib, Selama petualangan, mereka menemukan patung yang merupakan gambaran dari masa lalu ayah dan ibu mereka. Ibu mereka, Iduna, yang ternyata adalah seorang Northuldra

yang

menyelamatkan

Agnarr

ayah

mereka. Elsa dan Anna kemudian melakukan gencatan senjata antara tentara Arendell dan Northuldra

dengan

menjelaskan

bahwa

ibu

mereka adalah seorang Northuldran dan ayah mereka

adalah

seorang

Arendell.

Hal

ini

menyebabkan mereka diterima di Northuldran, dan mendapatkan petunjuk berikutnya mengenai sumber suara yang sering didengar Elsa.

dan peta dengan rute ke Ahtohallan, sungai mitos yang sering diceritakan ibu mereka dan tentunya memiliki penjelasan tentang masa lalu. Merasa bersalah karena orang tuanya hilang di laut karena jawaban

dari

kekuatan

gaibnya,

dari

bahwa

keajaiban

kekuatannya alam

karena

tindakan tanpa pamrih Iduna menyelamatkan Agnarr, Dari sana ia melihat masa lalu penyebab pertengkaran kedua negara itu. Kakek Elsa dan Anna,

tidak

Northuldra

menyukai

dengan

sihir.

hubungan Elsa

antara

mengirimkan

informasi ini kepada Anna sebelum akhirnya ia beku,

hal

ini

menyebabkan

kekuataanya

menghilang sehingga Olaf memudar. Anna menerima pesan Elsa dan menyimpulkan bahwa

bendungan

harus

dihancurkan

agar

perdamaian dapat dipulihkan. Elsa akhirnya bersatu lagi dengan Anna dan menghidupkan kembali Olaf. Pada saat itu, tiba-tiba Kristoff

Mereka menemukan kapal karam orang tua mereka

mencari

menyadari

Elsa

memutuskan untuk pergi sendiri dan mengirim Anna dan Olaf ke tempat yang aman.

21

melamar

Anna,

yang

tentunya

langsung

diterima oleh Anna. Semenjak saat itu, Elsa dan Anna menjadi jembatan antara orang-orang dan roh-roh ajaib. Anna menjadi ratu Arendelle, sementara Elsa menjadi pelindung Hutan Ajaib


TIM REDAKSI KETUA REDAKSI

RAHMAN HILMY N.

PENULIS LAYOTER

SABILA KHADIJAH

SIROJUL MUSLIM

APIN FITRI A.

MUKHLIS AJI P.

M. ARYA PERSADA

ZHAZA A. GUNAWAN

MUHAMMAD ZAENUDDIN

HANUM ZANUBA

SYA'BAN WILDAN



Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.