$IIAHA
FJIHMMffift{E
RABU, 1 APRIL 2015
IPAL Pahrik
l|lmlnta
I|idata Ulang PURBALINGGA - Bupati Purbalingga Sukento
kolam tercemar limbah dari
Rido Marhaendrianto, meminta agar Badan
Industrial.
Lingkungan Hidup (BLH) mendata kembali
torium, Kepala
secara benar, kondisi semua instalasi
Purbalingga. Ichda Masriyarto. mengatakan untuk sampel yang diambil di saluran air outletltnbah F"I Boyang Industrial, hasil menunjukkan kadar di atas baku mutu untuk parater BOD, COD,
pengolahan air limbah (IPAL) pabrik. Hal ini merupakan buntut dari peristiwa kematian ratusan
ikan di kolam milik rvarga Kelurahan Karangmanyar, Kecamatan Kalimanah, barubaru ini. "Saya akan meminta BLH untuk mendata kembali kondisi
riil IPAL di seluruh
unit pelaksana teknis t LPT). "Saya belum bisa mengatakan kondisi alat pen-uolahan limbah di pabrik baik. Karena butuh
pengecekan komperehensif serta melihat kondisi rii1." imbuhnya. LeLrih lanjut, pabrik yang
pabrik.
sudah memiliki IPAL. harus
Harapannya akan kami jadikan pernbahasan rnendalam untuk
terus diawasi secara periodik. Apalagi jika ada pabrik yang belum memiliki IPAL dan hanya mengandalkan IPAL sederhana.
mencari solusi terbaik, agar pencemaran tidak terjadi lagi,"
katanyakemarin. Jika data mengenai kondisi riil seluruh IPAL sudah ada. maka akan dipikirkan langkah pengelolaan limbah yang lebih baik. Misalnya, dilakukan oleh pihak ketiga atau membentuk
Dipastikan Tercemar Seperti diberitakan sebelumnya, ratusan ikan di kolam warga di Kelurahan Karang-
pabrik rambut PT Boyang Dalam surat hasil uji labora-
BLH
kadmium, Khrom, tembaga, timbal, klorin bebas, dan sulflda.
Untuk sampel di saluran air Kelurahan Karangmanyar, parameter uji yang menunjukkan hasil yang sama di atas baku mutu untuk jenis zatkimia di atas.
.
Sementara itu, Manager PT
Boyang Industrial, Rocky Djunjungan, belum bisa dimintai komentar terkait pence-
maran yang dilakukan oieh perusahaan tersebut. Repofier Stmra Merdeka sudah mencoba
manyar Kecamatan Kalimanah mati. Berdasarkar uji laboratori-
menghubungi nomor telepon genggamnya, namun yang bersangkutan tidak menjawab-
um oleh BLH. dipastikan air
nya. (H82-63)
n
A
nttH
ilflLriJlt{
RABU, 1 APRIL 2015
Pemb angunan Pasar B obots ari
TungguRevisiDED unit layanan pengadaan (ULP)
PURBALINGGA Pembangunan lanjutan Pasar Bobotsmi masih harus menunggu
rev\si Detailed Engineering Design (DED). Sehingga Pembangunan belum bisa dilakukan dalamwaktudekarini. "
Pembangunan Pasar
Bobor
sari akan langsung dilalokan ketikarevisiDED selesai. Saatini, sedang &lam proses oleh rekanan, "
untuk dilelang secara elekftonik Da menjelaskan, revisi DED perlu dilakukan, karena berdasarkan evaluasi yang dilakukan oleh Bappeda Purbalingga, ada Pemborosan di beberaPa item Pekerjaan pembangunan Pasar.
"sehingga akhimYa disePa-
kati direvisi agar tidak teljadi pemborosan dan nilai ProYek
.
kata Kepala DinPerindagkoP'
iidak semahal sebelumnYa." '
AgusWinamo. Agus memperkirakan, revisi DED tersebut sudah selesai pertengahan APril. Sehingga
imbuhnya. Dia menambatrkan, beberaPa
item pekerjaan ProYek Yang
proyek dapat segera diserahkan ke
pembangunan atap Pasar Yang
mencapaiRP 17milim "Dana sebesar inr bisa digunakan untuk membangun sebuah pasar baru. Jadi harus dikurangi nlAnyu dengan menggunakan material atap lainnya- yang sesuai spesifikasi," tambahnYa
BisaMercdam Dia mengungkaPkan, sebelum direvisi, PihaknYa memilih material ataP Pasar Yang bisa meredam suaradanPanas, sehingga nilainya sangat tinggr.
"Tetapi itu bisa diganti
dengan material lainnYa, ditambah aluminium foil untuk menahan suara. Sehingga, nilainYabisa
dianggap pemborosan adalah
lebih rendah, dengan hasii Yang sama Ada beberaPa item lailmYa yang harus direvisi." ujamYa
-
Dia mengatakan, sebelum direvisi nilai Pengerjaan ProYek pasar ini mencaPai RP 57 miliar' Tetapi jika sudah direvisi. diharapkan nilainYa bisa di bawah itu, sehingga dana Yang dibutuhkan lebth rendah dan Pengerjaan bisa lebih cePat.
Selain revisi DED tersebut,
Agus iuga menunggu DED pengerjaan ProYek lanjutan
dengan rulai RP 9 miliar'
"klang
orovek laniutan tahun ini adalah hp b tniti*" tu*Ya.(F t0-63)
SUARA MERDEKA RABU, 1 APRIL 2015
Warga Bersihkan Coret-Coret BalaiDesa PADAMARA -WargaDesa dan Kecamaan Padamara, Selasa (3 1 /3
) membersitrkan coret-coret
di tembok balai desa setempat. coret-coret itu sebelumnya dilalekan warga, yang menuntut agar Kades Padamara Karsan Parto Suwito, mundur dari jabatannya karena diduga melakukan
tindakasusila
Selain dibersihkan, warga juga mengecat ulang tembok tersebut. Koordinator Forum
Sukento Rido Marhaendrianto, juga meminta tembok itu dibersihkan. Hal itu karena kantor Kecamatan Padamara yang bersebelahan dengan balai desa iru. akan digunakan untuk acara yang
rencananya dihadiri Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dalamwaktudekatini. Coretan yang sama di pagar
mak4m desa, serta spanduk bemrliskan tuntutan warga yang
terpampang di tepi jalan tidak
Komunikasi Penegak Aqidah
akan dicopot. Warga masih tetap
Islam Desa Padamara, Sukmadi Hidayat, mengatakan pembersihan tembok itu merupakan inisi-
menuntut agar Kades Padamara turun dari jabatannya- Aksi pembenihan coretan di balai desa itu, dijaga oleh belasan aparat kea-
atif warga, setelah inspektorat turun ke Padamara qntuk menyetidiki dugaan beberapa penyim-
manan baik oleh polisi, TNI,
pangan yang dilakukan oleh
MelikukanPengamanan Kepala Polsek Padamara, Ajun Komisaris Imam Hidayat, mengatakan pihaknya hanya
pemdes.
"Setelah kasus ini diproses, warga yang mencoret-corer juga
berkewajiban untuk member-
Satpol PP dan pihak kecamatan.
sihkan kembali," kata dia kepada
melakukan pengamanan pembersihan coretan di tembok balai desa
SuaraMerdeka.
yang berisi tuntutan warga.
Selain itu, sebelumnya Bupati
"Warga sudah menyadari dan
gunan SMA padam ua, pada 2CfJ7
yang hingga saat ini tanah.peng_
gantinya belum bersertiiika-t. pembangunan ruko di tanah makam desa'dan pengangkatan perangkatdesa. S_ebelumnya, terkait dugaan asusila- yang ditudutrkan tepaaa nya, Kades Karsan berpegang
fi p.r.rpr- y*g
pada surat pemyutum yung d;n
oleh Mulyati.
sepakat membersihkan coretan
tersebut, karena inspektorat sedang menangani dugaan pelanggaran di situ." kata dia.
Seperti diberitakan sebelum-
nya, ratusan warga Desa Padamara mendataagi kantor Kecamatan Padamara, Kamis (.1212) sorc. Warga juga mencoret-coret
tembok balai desa. Mereka menuntut agar Kades Karsan Parto Suwito rrthndur dari jabatannya karena diduga melakukan tindakan asusila. Kades dipergoki oleh warganya sedarg berada di rurnah Mulyati, seorang janda di Desa Karangjambe, Kecamaian Padamara.
Rabu(lll21.
Selain itu, Inspektorat Purbalingga juga turun tangan unhrk
menindaklanjuti laporan dari masyarakat terkait dugaan beberapa pelanggaran yang dilakukan
oleh Pemdes Padamara, Rabu (2st3).
Adapun dugaan pelanggaran yang dilaporkan yaitu soal tukar guling tanah desa untuk pemban-
melakukan tindakan asusila.
Kedatangan Karsan' untuk melgambil kekurangan uang mukamotor. Sementara itu, Kordinator
Forum Komunikasi penegak Aqidah Islam Desa padamara, Sukmadi Hidayat mengatakan, apa yang dikatakan oleh Karsan tidak benm. Sebab pihaknyajuga
mâ‚Źminta keterangan pada
rumahnya didataneai oleh
Mulyati dan menyatakan, yang
dir._
benangkutan ndak pemah mem_ buat surat pemyauan. (11g2-6jS
Karsan. Dalam
ru.rlit,
butkan, bahwa keduanya tidak
.
'tt
it.-=>'._
_
fiAf;iAH }{IJh{A$'$BT}*
ffiffieffie ffiffiffifilHK& RABU, 1 APRIL 2015
Dukun Pengganda Uang Ditangkap PURBALINGGA - Satuan Fleserse dan Kriminal (Satreskrim) Polres Purbalingga, menangkap Ahmad Soleh alias Aminudin (36), yang disebutsebut memiliki kemampuan menggandakan uang bersama perantaranya, Sri Arrjarwati (54), Selasa (31/3) dini hari.
Aminudin warga Bukateja, ditangkap di Jalan Raya Soka-
raja, Kecamatan Sokaraja,
Banyumas dan Sri ditangkap di
meminta bantuan menyele-
dalam aksi penipuan penggan-
saikan utang piutang.
daan uang tersebut. Polisi
.
Korban kemudian dike-
nalkan keArninudin, yang dipercaya mampu membantu menggandakan uang. "Korban dimintai Rp 21 juta
sebagai syarat membeli ubo rampe untuk ritual meminta
kemudian menangkap Sri di rumahnya.
"Dari tangan tersangka, kami menyita barang bukti sisa uang pemberian korban Rp 550
ribu," katanya didampingi Kepala Satreskrim Ajun Komisa-
uang gaib kepada Ratu Pantai Selatan. Katanya uang itu bisa berlipat ganda menjadi Flp 2,5
ris Djunaidi dan Kepala Subag.
miliar. Korban baru menyer-
ditahan di Mapolres Purbalingga
Humas Ajun Komisaris Sitowati.
Kedua tersangka saat ini
rumahnya di Bukateja.
ahkan Rp
Wakil Kepala Polres Purbalingga Komisaris Hendri Yulian-
sa ada yang janggal, korban kemudian melapor ke kami,"
kasus tersebut. Keduanya dijerat dengan Pasal 378 KUHP sub-
terangnya.
sider Pasal 372 KUHP tentang
to, dalam pers rilisnya, mengata-
kan penangkapan keduanya berawal dari laporan korban, Abir (550 warga Kampung Desa Cijagang, Keca"Cilalay, matan Cikalong Kulon, Kabupaten Cianjur ke polisi. Sebelumnya, Senin (30/3), korban datang ke rumah Sri untuk
11
juta. Karena mera-
Menyelidiki Dari laporan tersebut, polisi
kemudian menyelidiki dan menangkap Aminudin di ruas Jalan Raya Sokaraja, Kecamtan
Sokaraja, Banyumas. Setelah diinterograsi, pelaku mengata-
kan bahwa Sri ikut berperan
untuk proses pengembangan
penipuan dan penggelapan. Adapun ancaman hukuman penjara maksimal 6 tahun. "Lebih lanjut, kami meminta kepada masyarakat untuk was-
pada dan tidak mudah percaya
dengan modus penggandaan uang," tegasnya. (H82-63)
SM/Ryan Rachman
JUMPA PERS : Wakil Kepala Polres Purbalingga Komisari Hendri Yulianto menggelar jumpa pers rnengenai penangkapan dukun pengganda uang di halaman Mapolres Purbalingga, Selasa (31/3). (63)
Ifi,trmffiffi M&BIA
suAffie rffirffifififfiKe RABU,1 APRIL 2015
.Yff*
PANTAaAN ADIWIYATA
: Tim pemantau
Sekolah Adiwiyata Kabupaten
Purbalingga, tnentLtntau kesiapan di SMP 3 Purbalingga, Senin
( 301 3
). (63 )
Adiwiyata, Sekolah Siap Dinilai Provinsi pir semua sekolah di Purbalinga
mengunjungi SMP 1 Purbalingga, SMK I Purbalingga, SD
ini."imbuhKaman. Sekolah Adiwiyata, mem-
yang diusulkan untuk ikut
2 Puibalingga Lor, SD 1 Kem-
Sekolah Adiwiyata, siap dinilai
baran Kulon, SMK 2 Purba-
pakan program kerja sama antara Kementerian Lingkungan Hidup dengan Kementerian Pendidikan yang mendorong terciptanya
PURBALINGGA - Ham-
tim dari Pemerintah Provinsi
lingga dan SMP 2 Bobotsan.
JawaTengah.
MelihatKesiapan Adapun tim dua, terdiri atas
pengetahuan dan kesadaran
menjadi sekolah adirviyata.
Karwan (BI H Purbalingga),
warga sekolah sebagai upaya
Hanya beberapa sekolah yang memang masih perlu dibenahi.
F auzan
Itu pun tidak berat, " kata anggota
lingga), dan Ryan Rachman
tim pemantau Adiwiyata Kabupaten Purbalingga, Karwan,
(wartawan). Mereka memantau kesiapan di SMP 3 Purbalingga.
Senin (30/3).
SD 1 Purbalingga Lor, SD 1 Purbalingga Wetan, SMA 2 Purbalingga, MAN Purbalingga
"Mereka bersemangat unhrk
Kemarin, trm kabupaten me-
mantau 12 sekolah di Purba-
Anwar (Kemenag Pur-
balingga), Suyadi (BLH Purba-
linga, yang terbagi menjadi dua tim. Tim pertama beranggotakan M Widyastuti dari BLH Purba'lingga, Rudiyanto (Dindik Purbalingga), dan Teguh Purwanto
dan
(Komunitas Hijau). Mereka
pelestarian lingkungzrn hidup.
Kepala BLH Purhalrngga Ichda Masrianto mengatakan tujuan yang diharapkan dari kegiatan program adiwiyata selain sekolah peduli berbudaya lingkungan dan juga untuk men$r hantarkan generasi muda supaya
SMA 1 Kejobong.
lebih peduli serta berbudaya.
"Pemantauan dilakukan
dengan lingkungan.
untuk melihat kesiapan sekolah.
Thhun lalu, SMP 3 Bukateja
Rencananya. masing-masing sekolah akan dinilar oleh tim
meraih penghargaan sekolah
provinsi pada pertengahan,{pril
(H82-63)
adiwiyata tingkat nasional.
7
KLIHffiG MBMI& SUANA MEBITEI(A RABU, 1 APRIL 2015
Kemasan Promosi Wisata
Dituntut Menarik PTIRBALINGGA - Strategi pengemasan promosi dan pemasaran wisala suanr daerah harus mampu menarik wisatawan. Penggunaan bahasa yang lugas dan tidak bertele-tele dan sesuai
dengan fakta dinilai dapat meyakinkan pengunjung sehingga merasa betah.
Demikian ungkap Wakil Ke-
tua Forum Komunikasi Desa Wisata lFKDeswita) Provinsi Jateng Aris Widianto saat memberi materi "Strategi Promosi dan Pemasaran Wisata' pada pelatihan peningkatan sumber daya manusia (SDi\uI) pelaku wisata di aula Drnas Kebudayaan Pariwisata Pe-
muda dan Olahraga @inbudparpom) Purbalinggq Senin (30/3). Menurut dia. peran promosi dan pemasaran wisata sangat besar pengaruhnya untuk menarik
dan anggota Paguyuban Wisata Purbalingga sbangga). Menurut dia, strategi tersebut dapat menjadi jurus jitu di tengah persaingan antardestinasi wisata dan perkembangan media pro= mosi wisata yang semakin pesat: Seorang pelaku wisata juga seharusnya jeli memanfaatkan peluang promosi wisata.
ffi
BerpikirKreatif Sementara itu, Kepala Bidang Pariwisata Dinbudparpora Purbalingga Prayitro menggambarkan kalimat promosi sebaik nya dapat memengaruhi pikiran. Tirjuan agar wisatawan tergugah -untuk bersimpati dan mengetahui lebih jauh lentang inlormasi wisata yang disampaikan. "Pemilihan kata dan kalimat yang tepat ini perlu dicontoh oleh
kunjungan wisatawan. Pelaku
pelaku wisata dalam membuat leaflet atarpmtflet destinasi wi-
wisata j u ga harus berpenarnpilan
sata," kata dia.
menarik dan supel agar calon konsumen menjadi yakin dan
Menurut dia. pelaku wisata harus mampu mengoreksi diri, yakin, memegang teguh karakter positif, bekerja keras, bekerja dengan prioritas. Serta, memiliki komitmen untuk berubah, terbuka, mengambil tanggung jawab,
tertarik Lrnuk datang ke destinasi wisata yang ditawarkan. "Boleh saj a strategi pemasaran wisatamencontoh seperti stra-
tegi pemasaran produk. Selain menggunakan media internet, petugas yang diterjunkan untuk promosi juga seharusnya mena-
rik. bisa seperti
danberpikirkreatif. Dia juga mencontohkan hal tersebut dalam cuplikan video
giat desa wisata, pengelola pok-
unluk memotivasi peserta pelatihan. Menurutnya, ada substmsi yang bisa dipetik oleh pelaku desa wisata untuk mempromosikan
darwis, petugas objek wisata,
desanya. (K35-57)
sales promotion girls (SPG) yang berpakaian me-
narik," ujar Ans di hadapan pe-
I{LIPING MEDIA B-{$I,{fi I{Uffi{$.$ffiDA P{JNBAIIflO$A
SUARA MERDEKA RABU,
1
APRIL 2015
12 Set<otih-Ruti Lomba Sekolah AdiwiYata PURBALINGGA - Sebanyak 72 sekolah di Kabupaten Purbalingga akan menjadi peserta Lomba Sekolah Adiwiyata tingkat Provinsi Jateng. Ke-12 masing-masing SMP 1 purbalingga, SMK 1 purba-
lingga, SD 2 Purbalingga Lor, SD 1 Kembaran Ku-
1on, SMK 2 Purbalingga dan SMP 2 Bobotsari. SeIain itu juga SMP 3 purbalingga, SD 1 Purbalingga Lor, SD 1 Purbalingga Wetan, SMA 2 Purbaiingga,
MAN Purbalingga dan
paten Purbalingga wan, Selasa (31/3).
Kar-
Tim pemantau fabu_
SMA l Kejobong.
di
Hampir semua sekolah
Purbalinga yarrg di-
usulkan untuk ikut Sekolah Adiwiyata siap dinilai oleh tim penilai dari provinsi Jateng. Kesiapan itu dapat dilihat secara fisik maupun administrasi. "Mereka bersemangat
untuk menjadi sekolah adiwiyata. Hanya beberapa sekoiah yang memang masih perlu dibenahi. Itu pun tidak berat,,, kata anggota tim pemantau Adiwiyata Kabu-
barah Kulon, SMK Zpurbalingga dan SMp 2 Bo-
botsari.
paten telah melakukan pe_ mantauan di 12 sekolah yang tersebar di purba_ linga yang terbagi menjadi
Sedangkan tim dua terdiri atas Karwan (BLH Purbalingga), Fauzan Anwar (Kemenag purbaIingga). Suyadi iALH pur_
trrti dari BLH Purbalingga,
Rudiyanto (Dindik F;r-
man (wartawan). Mereka memantau kesiapan di SMP 3 Purbalingga, SD 1
Ygl*fr_
Purbalingga Wetan, SMA
dua tim. Tim pertama be_ ranggotakan M Widyas_ balingga) dan Teguh purwanto (Komunitas Hiiau). nrengunjungi SMP 1 Purbalingga, SMk
.l Purbalingga, SD 2 purbalingga Lor, SD I Kem-
balingga) dan Ryan Rach-
Purbalingga Lor, SD
1
2 Purbalingga, MAN
Purbalingga dan SMA Kejobong. ffi ST-jie
1
'
BAfr iAH I{I}MA$.$ETilA
PIIRBAIIH$$$
$IIARA IfiERIIEIM RABU,
silouln
l APRIL
2015
Tinssi Teknolosi Telematika
{:Tl^T:llT
nasional denoan tema Purwokerto akan menggelar seminar mendating (10i4)' pekan Jumat Poweing Future Microp,-t"'o', ke kamatau datang langsung Pendaftaran ditat<uXan metatuion/rne
menurut rencana a]tqlTgry frt X rtll.i.t-l nprit' Kegiatanitectric pow er nstitute cat Pot state Hlji,i.;'r.i" Liiir:[ oirr"tir] ii t
lJ
niv
ersi$ IJSA, Taufl k.(fz- 1 7)
Pelatihan Pemadaman Kebakaran menggelarPelatihan FAKUI-TAS Kedofteran Unsoed Gum bres tieoat<arin-oi xam pu s P919m qal J alan Pelatihan pukul08'30' ini(1/4) M.tsi Purwokerto' n"oi
P.il;;;; iffi;;
tenaga pendidik' tenaga kepeno:iir.rti'r so oi"ng yang terairi atas ltbeoihan' dan masyarakat didikan, satpam, pen;aga, iopir, i"n'gu sekitar kamPus.(tu-17)
Persiapkan'.' ) (Sambunganhlm2l mengoperasikan
kom-
pr!;; ;lfi-,b;k;l penVffi
9util'"nrru,
dia, di Ka.bubelum BanYumas Paten qaatnyauntukdibertrkutan URI siitem ComputerBlled rest' Lebihbaiktetap dise-
euPati Purbalingga"bahwa
ha191
sttu"'i tt"ptlt'san Remelntafkenapa minyaktanah Rp 2'500/liter' di
;ffi;
.pf Kecamata ?.%1'""{JU:[H
risoolrit"t'
1?
Mohon Penielasan'
p85840472225)
KLIPIN$ I\480ffi Tadar Babu
Fliruon
Ba ngumar
.l
Apr
i'
I
zotq
Bupati: IPAL PabrikBelum Memadai BLH Diminta Mendata
i(ondisiRiilIPAI PURBAL,INGGA
.
Per-
soalan dugaan pencemaran limbah PT Boyang Industrial Purba.lingga mem-
buat Bupati Purbalingga Drs Sukento Rido Marhaendrianto MM angkat bicara. Bupati belum berani mengatakan jika Instalasi Pengolah Air Limbah (fPAL) pabrik rambut berstatus baik dan memadai. I kehalS
?
CAHYO'RADARMAS
TINJAU IPAL: Kepala BLH saat meninjau lpAL perusahaan rambut, beberapa waktu lalu.
----"
l-r__
r Bu[ati: Sambungan dari hal 7
"Iika ada yang rnemiliki
diketahui kondisi sebenarnya IPAL itu, maka akan dipikirkan langkah mengelola IpAL itu. Misalnya oleh pihak ketiga maupun jika memungkinkan berbentuk unit
IPAL mendekati standar, hal itu tetap harus terus diawasi secara periodik. pelaksana teknis. Apalagi jika ada pabrik "Kalau baiknya mungkin yang belum memiliki IpAL dikelola pihak ketiga. Kita maupun hanya mengan- akan segera lakuka,n langdalkan IPAL sederhana. kah- langkah menyikapi Saya belum bisa menga- persoalan pencemaran takan kondisi alat pengo- yang juga menjadi pemlahan Iimbah di pabrik bahasan secara umum di Purbalingga baik atau tingkat internasional," te-
standar, Karena butuh pengecekan komp erehensif serta melihat kondisi riil,,,
paparnya, kemarin (30i 3). Sukento merasa prihatin
dengan dua kali kejadian dugaan pencemaran lim-
bah yang menonjol termasuk di kolam ikan wilayah Karangrnanyar, belum lama ini. Karenanya, segera harus dilakukan langkah- langkah nyara melalui instansi terkait. "Saya akan perintahkan Badan Lingkungan Hidup (BLH) unruk mendari kembali dengan benar semua kondisi IPAL di pabrik. Harapannya alian kita jadikan pembahasan mendalam untuk mencari s
olusi
bahnya.
terb
aik,"
tam
-
Ke depan saat sudah bisa
gasnya.
Data yang dihimpun Radarmas dari DpRD pur6alingga, sesuai hasil pe-
mantauan kunjungan kerja, terdapat pabrik rambut
yang memiliki percontohan IPAL yaitu pT Indokores Sahabat purba-
lingga. Sementara pT Bo-
yang juga sudah memiliki,
namun pengoperasiannya dilakukan secara manual.
Diberita,kan sebelum-
nya, ratusan ikan di kolam
warga di Kelurahan Karangmanyar Kecamatan Kaiimanah mati. Dugaan awal, hal itu terjadi karena adanya pencemaran. Iimbah, karena aliran airyang
masuk ke koiam berasal dari sumber di sungai de-
kat sejumlah pabrik di Purbalingga. (amr/bdg)
'
Bi1 ff
IA}{ Ii[}b{A$ $ETDA Pi]RBAi;i$fi $A
ffiarrynnras . nauu xtiwonTApiir zors PU R B[I.I
GA TI(SPR ES
1I G
Potisi Masih Tunggu Hasil Tim Ahli Semarang PURBALINGGA - Pengungkapan kasus ambruknya
TK Padamara ternyata tak kunjung menunjukkan perkembangan yang signifikan. Pasalnya, po-lisi masih harui menunggu hasil tirn ahli sipil dari Semarang,
Kapolres Purbalingga AKBP Anom Setyadji SIK meiilui Kasat Reskrim AKP Djunedi SH mengatakan,
terkait kasus ambruknya TK Padamara, polisi masih menunggu kajian dari tim ahti sipil Semarang. "Minggu depan fiia haiapkan sudah bisa turun dari Semarang," kaianya pada wartawan Selasa (31/3)'
Ketika- disingggung terkait hasil penyelidikan terhadap mantin fepala Dindik Purbalingga Ishak, Djunedi menjelaskan, hal tersebut masih dalam proses
lanjut oleh polisi' Sehingga, hal itu penyelidikanlebih ^beium ' r ke hal I bisa diumumkan ke masyarakat.
Hitung I(erugian I\e gara kumen meliputi proposal, r P0lisi petunjuk lelang, LPI peSambungan dan hal
/
Djunedi menjelaskan,
mbangunan serta serti. fikat lisensi konstruksi baja ringan.
setelah hasil kajian ahii sipil turun. Nantinya, polisi akan melakukan peng-
Anggaran yang digunakan dalam pembangunan
hitungan apakah ada ke-
580 juta dan dikerjakan secara swakelola dengan SPMK tertanggal 27 Ok-
rugian negara dalam kasus ambruknya TK Padamara atau tidak. 'Ada kesalahan bestek dari bangunan TK
Padamara atau tidak, itu
masih menunggu hasil kajian tim ahli sipil," jelasnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, penyidik polres
Purbalingg;l juga telah memanggil 15 orang un-
tuk dimintai keterangan. Masing- masing dari panitia perribangunan, Dindik Purbalingga termasuk pihak sekolah.
Mereka dimintai keterangan soal proses pembangunan TK tersebut. Selain itu, polisi juga telah
rnenyita tujuh bendel do-
TK Pembina Padamara Rp
tober 2011, serta waktu pelaksanaan muiai 2B November 2011 hingga 2B Februari 2012. Atap gedung TK Negeri Pembina Padamara di Desa Padamara RT I RW I Kecamatan Padamara ambuk tanpa sebab, 19 Fe-
bruari lalu. Atap ambruk saat jam istirahat sekira pukul 09.30. Akibat kejadian tersebut, tiga ruang kelas, yakni kelas A2, Bl
dan B2 serta satu unit
gudang rusak parah. Empat ruangan yang ambruk
semuanya merupakan konstruksi baja ringan. (iok/bds)
ruIPXNGIKIEDIA Radar Banyumas o Rabu Ktiwon 1 Aprit 20'15
SllRllT
l
Isi Waktu Luang dengan Bisnis Fashion Naluri bisnis ternyata tetap mengalir di dalam diri Lindah Setyana. Meski dirinya sudah menjadi pegawai di Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kabupaten Purbalingga, la-
jang cantik kelahiran 20 September 1992 ini, me-
nekuni usaha fashion di sela-sela kesibukannya di
Dpu.
r
ke hat 8
Manfaatkan Media Sosial
r lsi wafttu Sambungan dari hal 7
Linda, panggilan anak bungsu dari tiga bersaudara ini, mengaku tertarik menekuni usaha fashion karena dirinya ingin mengisi waktu luangyang ada di sela-sela kesibukan kerjanya, yakni sepulang kerja
dan hari libur. "Juga untuk melatih manajemen usaha," kata aiumni SMAN 1 Kutasari angkatan 2010 ini, kepada Radarmas, kemarin (3I/
3).
Wanita berjilbab ini mengaku memiliki impian mempunyai toko fahsion sendiri atau pun butik, atas namanya. 1'Saat ini masih jualan di rurriah, mengandal.kan pemasaran
dari mulut ke mulut dan media sosial," lanjutnya.
Dia mengaku menjual baju wanita be:rbagai macam jenis, unfuk segala
umur, mulai dari dewasa hingga anak-anak. "Mulai
dari baju gamis ibu-ibu hingga longdress," lanjutnya. (tyalbdg)
I
I
KHpgNS klgDxA fi ,t
8lA}{ I{[I}{A$ $nTlA PIJRBAI;I$ffiA r Rabu Kriwon i opr, iors
Radar BanyumaS
DinasSia Pidanal(an Perusahaam
Bandel PURBALINGGA - Dinas
Dinsosnakertrans Purba-
Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinsosna-
lingga, Ngudiarto SH, Selasa
kertrans) Purbalingga mulai
Delapan perusahaan yang
menunjukkan taringnya.
(3
1/3).
didominasi sektor rambut
Dinas siap membuat berkas
itu bisa terancam pidana
acara pemeriksaan (BAP) terhadap delapan perusahaan yang membandel ka-
karena hingga tahun 2015 ini belum menerapkan UMK sebesar Rp 1.101.600. Prosentase jumlah pekerja yang belum menikmati UMK di delapan perusahaan itu
rena belum menerapkari Upah Minimum Kabupaten (UMK) terhadap karyawannya.
membandel. "Saat ini kita sudah memberikan surat pertama pe-
nugasan pemeriksaan sekaligus peringatan kepada B perusahaan itu. Sebelumnya
Apindo Purbalingga juga sudah membina perusalq4Ln4akal!tu," tegas Kepala
bervariasi. Meski demikian, sebenar-
nya dalam perhitungan take home pay sebenarnya sudah mencapai UMK. Ha-
nya saja, dari sisi komponen penyusun upah itu tidak tepat, misalnya lebih banyak prosentase di luar
upahtetap. r
kehatS
Perusahaan Terancam Sanksi r Dinas Sambungan ciari hal
7
nya kami pantau dua minggu. Samun pengalaman selama ini, banyak yang lang-
sung rnembenahi dan me-
Ngudiarto juga menilai,
nunail<an UMI( kepada pe-
biasanya saat diberikan
kerjanya," tambahnya. I(etua Serikat Pekerja Seluruh indonesia (SPSI)
surat peringatan pertarna, manajemen perusahaan akan segera membenahi agar di bulan berikutnla
tidak tcrkena surat peringatan kedua. Namun jika sampai peringatan ketiga belum juga menerapkan UMR, nraka Dinas segera memhelkasnya. "Iarak antara surat hiasa-
Purb;rlingga, Supono Adi \\rarsito menjelaskan, jika tidak menerapkan UMK bisa kena tindak pidana
kejahatan dan dapat diproses sesuai UU Nomor 13
Tahun 2003 tentang Ketenagakeijaan pasal 185," ujarnya.
Para pemilik perusahaan
itu bisa kena sanksi hukuman minimal I hingga 4 bulan penjara. Atau denda maksimal Rp 100 juta hingga Rp 600 juta. Tentunya saat seinua prosedur seperti penangguhan, dan pemantauan serta bukti yang ada memenuhi. Seperti diketahui, dari 60 perusahaan yang disurvei Februari lalu dengan 39.615 karyawan, rnasih ada 7.915 atau 19 persen karyawan yang belum menikmati U-
MK. (amr/
ITLIPING fuIEDXA ii,tfrIlll{
tr{tJHA$
Radar Barryrumas
$$T}fi PI]RBAII$$$E
o RABU KLTWON r apnUZOrs
Hentil(an TUnggUInSfUlSiDPP
kami lanjutkan proses penjaringan. lni sudah saya komunikasikan dengan partai
Gerindra yang sudah berkoalisi dengan kami (PIG Kabupaten Purbalingga memutuskan dan Partai Hanura)," ujar Ketua DPC unruk menghentikan sementara tahapan Partai Gerindra Purbalingga Imam Poerpenjaringanbakal calonbupati (bacabup) seto kepadaRadarmas, ditemuidi sela-sela PURBALINGGA - DPC Partai
dan bakal calon wakil bupati
(bacawabup) pertemuan pengusaha kontmksi dengan
saat bupati,beberapawaknrlalu. langsung Dia menjelaskan, pertemuan dengan terkait pen- DPP partai Gerindra tersebut, nantinya
di intemal partainya. Sebab, hingga ini, ternyata belum ada instrul<si
dari DPP Partai Gerindra
jaringanbacabupdanbawacawub,unttk akandijelaskanbagaimanamekanisme
(Pilkada). penjaringan bacabup dan bacawabup "Kami masih menunggu pertemuan di, internal partai. Termasuk arah dengan DPP (partai Gerindra) terlebih . koalisi, dalam Pilkada. "Rencananya dahulu. Setelah ada instruksi jelas, baru pertemuan akan digelar April menPemiLihan Kepala Daerah
Pilkada hampir dimulai. Akan tetapi,
datang," katanya.
Terkait nasib koalisi bersama clengan PKB dan Partai Hanura, Imam gptimis DPP partai Gerindra akan meresttti hal itu. Sebab, menurutnya koalisi terst:but, merupakan koalisi terbaik yang bisa di-
laklikan Partai Gerindra untuk ntemenangkan Pilkada Purbalingga 2015.
Selain menunggu instruksi dari DPP, penghentian sementara penjaringan Ba-
cabup dan bacawabup, karena pendaftaran bakal calon oleh Komisi PemilihanUmum (I{PU) Purbalingga, masih jauh. "Saat itu, kami langsung men-
deklarasikan koalisi, karena tahapan
setelah ada revisi temyata tahapan mundur. Sehingga, kami perlu mematangkan
Iagi mekanisme penjaringan, bersama dengan mitra koalisi," imbuhnya. Seperti diberitakan sebeiumnya, tiga parpoilangtergabung dalam Koalisi unn:k
Perubahan (fubah), masing-masing
Partai Gerindra, PI(B dan Partai Hanura, mulai melakukan penjaringan Bacabup dan Bacawabup. Penjaringan dibuka mulai awai Februari lalu.
Sudah ada B nama yang mengambii formulir pendaftaran. Masing-masing enam nama untuk BacabuP dan 2 nama
untuk BacawabuP. Enam nama Yang mengambil formulir bupati, masing-
masingadalah Imam Poerseto (Ketug nlC Partai-Gerindra), Adi Yuwono SH (Wakil Ketua DPRD Purbalingga), Slamet Wahidin (Ketua DPC PIG), Harlanto (Ketua Partai Hanura), Sugeng SH MH (Wakil
Ketua DPC PKB) dan SuParno
SH
M.Hum (biroi<ra$. Sedangkan dua nama yang mengambil formulir Bacawabup masing-masing Wahyono (anggota DPRD) dan Sugimin (anggota DPRD). Pembukaan pendaftaran dilakukan.masing-masing di DPC Partai Gerindra dan DPC PKB. (tyalbdg)
KLIPTN& &lgffiDIA NAff I,LU I{[J${A$
$ET},{ PURB}J;IHff$A
Radar Banyumas
o Rabu Kliwon 1April2015
Hingga April, I rylang Parkir Belum Ielas PURBALINGGA Lelang pengelolaan parkir di tepi
atau persiap an lelan g itu clari dinas. Belum ada koordinasi
jalan umum oleh Dinas
kembali. Padahal, pema-
PerhubungJan I(omunikasi
sukan dari penclapatan sek-
dan Informatika (Dinhubkominfo) hingga awal April ini masih belum jelas. Bupati Drs Sukento Rido Mar-
tor parkir tepi jalan urnum jika bisa terpenuhi, mampu
hahendrianto MM, mengaku belurn menerima informasi kembali dari Din-
kepada Radarmas.
hubkominfo soal persiapan
Ielang itu. Namun demikian, bupati tetap meng-
inginkan target retribusi parkir itu bisa mencapai Rp 2 miliar: "Saya belum terima sajian
mendukung berbagai kegiatan," jelasnya, kemarin
Sukento menggambar-
Sambungan dari hal 7
"Saya contohkan, kantong parkir di sepanjang Jalan Jenderal Sudirman. Silakan dipertimbangkan
itu dilakukan dengan qodel spot atau titik- titik tertentu yang dinilai paling potensial pendapatannya. Tahun ini setidaknya tetap e.cla
lelang dan bisa dikelola
pihakketiga. t
kehatB
kemungkinan akan dipikirkan adanya UPTD perparkiran seperti ma'' sukan dari DPRD," ujarnya.
Pengelolaan oileh pihak ketiga juga tidak akan me-
nghilangkan pekerjaan
dan dilelang. Kemudian tidak menutup kemungkinan lahan parkir tePi
para petugas Parkir. Karena, pihak ketiga hanYa menangani majamemennya saja. Namun, untuk
wilayah perkotaan," tam -
pekerja di lapangan tetaP dilaksanakan petugas Parkir. Sementara itu, Pada Se-
jalan umum lainnya di bahnya.
Ia meminta Kepala Din-
hubkominfo tetap memiliki komitmen dalam soal perparkiran. PasalnYa
nin (30/3) kemarin, Dinhubkominfo Purbalingga
hal ini menyangkut soal
melakukan pembinaan ke-
PAD. Iika ke depan secara
pada seratus petugas Parkir.
"Tahapannya, dicoba
cerahan terkait pelaYanan bagi para pengguna jasa parkir. Kepala Dinhubkominfo Purbalingga Yona-
keseluruhan pengelolaan tidak bisa dilelang, maka akan dicoba lelang sesuai titik- titik tertentu.
Mereka dibina untuk Pen-
kembali melelang seluruh-
than Eko Nugroho mengatakan, kegiatan pembinaan
berhasil, maka dilelang se-
kepada petugas parkir me-
nya, kemudian jika tidak
cara spot per spot. |ika masih benar- benar tidak ada yang menawar, maka
Anda mem jliki unek-unek tentang berbagai hal demi perbaikan dan kemajuan purbatinggiyang r,l;ting tjJat menyinggung sara dan fitnah. pBG: Caranya ketik unek-unek kemudian KIRIM SMS
kan, minimal lelang parkir
Berdayakan Petugas Parkir
r Hingga
PURB[tI1{OG[ 24 !&M
rupakan kegiatan rutin
yang dilakukan dinasnYa.
(amr/bdg)
KE: 081-3ZT-3J3-T7B Terus Berjuang Buruh purbatingga
Nggo mantan buruh pT yuro, nyong satut Oiriget njenengan wis pada wani ngadu, yen*ra firyr-[r'i", bisa-bisa PT liya tiru{iru pTYoro. ierru U"rjiing, nyerah
!
";,
NN 0896781s2491
KLIPING MffiDIA A,tff i.{I{
Itl}ffi$.$ffi}A
Radar Banyumas
PtIRB&ff ffi$$E
o RABU KLrwoN
1
AeRIL 2015
M smbandel, Dua Lapak PI(L
Dibonglcar Paksa PURBALINGCA - p"-*rintah Kabuparen (Penrl<ab) Purbalingga akhirnya bartindak tegas terhadap pe-
poi PP Kabupaten Purbalingga Sutrisno mengata-
dagang kaki lima (PKT.) yang membandel dengan membangun lapak semi permanen di
akhirnya dibongkar paksa karena sepanjang Ialan S parman merupakan zona
atas trotoar jalan. Kemarin (31/3), Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) membongkar paksa dua lapak PKL di Jalan S Parman atau tepatnya di depan Kantor PDAM purbalingga.
Kasi Pembinaan, Keten-
tranratr dan l(etertiban Sat-
kan, dua lapakPKL (ersebut
bebas PKL, Selain itu, sebe-
lum melakukan pembong-
karan, Satpol PP sudah beberapa kali melakukan
pembinaan, tetapi PK{ tetap membandel. Sutristro berharap dengan tiadakan regas tersebut, PKL
sebuti' imbuhnya. Tak hanya merarzia PKL di JalanS Parman, SatpolPP juga menggelar razia PKL di beberapa tempat. Razia dimulai
di Ialan AW Sumarmo kemudian menuju Jalan Ke:ndral Sudirman Timur, Jalan li Pamran, Jalan Letkol Isdirrtan,
Ialan (omisaris NotO Sumarsono dan sepanjanG jalaut
Ahmad Yani. Dalam razia tersebut, Satpol PP juga meminta kepada PKL untuk tidak berdagang
tidak seenaknya sendiri mendirikan bangr.rnan di zona ter-
larang bagi PKL, atau-pun membangun lapak semi permanen di atas trotoali "Razia
seperti ini akan terus kami lakrkani'katanya. Dia menambahkan, selain zona bebas PKL, sepanjang Ialan S Parman juga merupakan zona bebas reklame
{an pengemis gelandangan
dan orang telantar (PGOT).
"Sepanjang jalan tersebut harus steril dari tiga hal ter-
di atas trotoar selama April
ini. Sebab, bulan ini akan
dilakukan peniiaian tahap kedua (P2) Adipura. Beberapa PKI diberikan teguran lisan, untuk membatasi jam berdagang mereka dan langsung membongkar lapa( ketika selesai berdagang. Khusus di zona larangan PKL, Satpol PP meminta kepada PKL untuk pindah,lokasi berdagang, agar tidak ditertibkan dengan pakba, (tya/Uag)
ll-.--.-.-
------
EE
,B
;r
Eg EEE
4 5g*-E
flt;
HrE;se€}
KLIP{NS MENIA IT fr IAH I{U$fuX$ $ETN$ Pt}RBAtI$fi$E
-Bqdar BErlvr.mas . Rrb, Kti*.
Ngalcu Bisa GandakanUang,
Dulun Soleh Dibeluk -
Berakhir sudah Petualangan Ahmad Soleh (36) warga
PURBALINGGA
RT 02l08 Desa I(emba-
ngan, Kecamatan Bukateja dan Sri Anjarwati (54 ) wargaRT 02107 Desa Kedung-
fati, Bukateja. Mereka diciduk polisi Selasa (31/3) pukui 01.00 WIB dini hari
karena diduga melakukan penipuan. KeduanYa mengaku dapat mengganciakan uang dari RP 2l Juta menjadi RP 2,5 Miliar dengan cara mengambil uang ghoib kepacla Ratu Pantai Seiatan.
Korban peniPuan Abir
(55) warga RT 02103 Kam-
tipu saat jualan gabah
16
T'on. Sekarang saya masih berhutangi' ceritanya. Permasalahan hutang saat jualan gahah tersebut mem-
buat ia datang ke Purba-
pung Cilalay, Desa Cijagang kecamatan Cikalong I(ulon,
Kabupaten Cianjur. Dia mengatakan, awalnYa ia datang ke rumah Sri Anjarwati di Bukate.ia. Ia datang untuk minta bantuan untuk menyelesaikan hutang Piutang.
"Di kampung
'ngambil uang ghaib dengan
perantara orang Yang ia kenal.
Setelah bertemu dengan Sri Anjarwati, korban dikenalkan kePada Ahmad
lingga untuk mencari solusi.
Soleh alias Aminudin. "Me-
mannya, Sri Anjarwati mengaku sudah berhasil me-
percayasaja. I
Kebetuian dari cerita te-
saYa kena
nur{rt Sri, ia menggandakan uang lewat Soleh, jadi saYa kehalS
tl*S l(orban RP ff Iuta
La iitian r llgalu
Namun untung tak bisa
Sambungan dari hal 7
Saya juga ingin masalah utang piutang saya cepat
selesaii' imbuhnya. Abir menceritakan, setelah
berkenalan dengan Soleh, mereka bercerita tentalrg syarat pengamhilan uang ghaib" Solch meminta uang sebesar Rp 21 juta kepacianya. Namun, saat itu ia
hanya bisa rnernberikan uang Rp 1l Iuta. "Soleh menjanjikan dari uarrg Rp 21 Juta alcan digu-
nakan untuk membeli alat ritual. Dari Rp 2l juta Soleh janji uang akan menjadi Rp 2,5 Miliar," ceritanya "
diraih saat sedang menunggu Soleh untuk ritual dan pelunasan uang senilai Rp t0 juta. Ia diberitahu polisi
mudian Polisi mellcari
1er-
sanska Ahmad Soleh di N antun, Pelaku iidak berada di rusedang--"I(emudian
,,rrrt"ohnvo.
karena tindaka;r penipuan
Polisi mah. mencoba rnengumPulkan inforrnasi terkait kebera-
yang dilakukannya. "Saya tahu dari polisi kalau
daan Pelakui' ielasnYa' Selasa (31/3) Polisi mem-
bahwa Solch sudah ciiialrarr
saya lertipu," katanya.
Wakapoires purbalingga Kompol Hendri yulianto SII( MH men;'elaskan kepada wartawan, penangkapan kedua pelaku berawal
dari laporan masyarakat terkair rirrdak pidina penipuan. Dari laporan ter_
oer,rlch inlormasi bahwa pelaku scdang berada di ialarr Sokaraia lengah, Kecamatan Sokaraja, BanYu-
mas. Dari informasi tersebut, Polisi langsu ng turun t"r,no,i darr mclakukan Pe-
rr', t crhad aP Soleh' seielail ditangkaP dan di-
n^r-r"nl.r r
sebut, polisi langsung bergerak guna melakukan pe_
mintai keterangan, Soieh mengaku ia tidak sendiri
Setelah alat bukti ada ke-
Ia mengaku dalam mela-
nyidikan.
dalam menjalankan aksinYa.
kukan PeniPuan Penggan-
I
=
g
i
=
IG (,
j
d o, o,
=fi, L
o-
o C.'
L
E (E
E o
.j<
(!
E
so
,9 E (l
I
L
(g
.o (n
Io o ft,
E
': (I,
(v {E
5)
o G
.s (,
o. (0
(l
o)
E L
s0)
o. (!
o E
:f
Y UI
m
o
KLIPING MEDIA BAfi IAI{ IIIJffiA$$ETDA
,
PIIRBAI,ffiffi
KLIPING MEDIA fiAlil,qH I{IJHA$.$$TDA
ffiBanyg.grRH
nsur r
Kasus Pencemaran Limbah pabrik Rambut palsu
PURBALINGGA. Kasus pencemaran kolam ikan yang diduga kuat berasal dari limbah industri pabrik rambut palsu PT Boyang lndustrial (Bl) dinyatakan tak terbukti unsur pidana. Hal itu berdasarkan kajian dari Polres Purbalingga'melalui Tim lnafis. APOLRES Purbalingga AKBP Anom Setyadji
melalui Kasat Reskrim AKP Djunedi mengatakan, kasus tersebut cukup diselesaikan dengan cara mediasi antara pihak pT BI dengan warga Kelurahan Karangmanyal Kecamatan Kalimanah yang merasa dirugikan akibat kematian ikan di kolarn mereka. "Nantinya hanya akan dilakukan mediasi di BLH. Kami dari kepolisan juga diundang. Sebelumnya, kami rpencermati saja apakah itu kesalahan
.
teknis atau bagaimana, kalau ada pelimpahan ke kami ya kita tangani, Unsur pidananya tidak ada. Sebab, jika dilihat dari surat pengaduan mereka hanya minta ganti rugi kompensasi," kata Djunaedi, Selasa (31/3), Dia menjelaskan, dalam surat aduan tersebut, waiga hanya meminta kompensasi sebesar Rp 3.373.000, Dengan demikian, dia menyimpulkan bahwa dampak pehcemaran ini dinilai tidak terlalu bpsar. Pihaknya mencermati, pencemaran dari limbah ini diduga karena ada kerusakan pada instalasi pengolah air limbah (IPAL). Namun pihaknya belum mengecek kebenarannya. Sebelumnya dari Tim Inafis hanya melakukan ' uji laboratorium atas air yang tercemar Iimbah. Sepefti yang diberitakan sebelumnnya, Kepala BLH Ichda Masrianto melalui surat nomor 660 / 153 mengatakan, pihaknya telah melakukan peninjauan Iokasi dan pengambilan sampel air yang diduga tercemar, Terbukti air tersebut telah tercemar dari limbah industri pT BI. Air yang keluar dari outief limbah PT BI maupun air sungai yang tercemar menunjukkan
kadar di atas baku mutu untuk parameter BOD, COD, kadmium, chrom, tembaga, timbal, klorin bebas dan sulfida. "setelah kami kaji bersama
tim dari BLH, PPLHD, dan staf terkait ke PT BI, kami menyimpulkan pencemaran
terjadi karena kerusakan IpAL, sedangkan petugas yang biasa menangani sedang sakit. Hal itu yang menyebabkan [imbah meluap dan mengalir ke saluran air tanpa proses pengolahan," katanya.
Proses Perbaikan Dia menambahkan, IPAL PT BI saat ini tengah dalam proses perbaikan, karena kondisi terakhir IPAL tersebut memiliki kapasitas pengolahan yang terbatas, sehingga rawan meluap, Dalam waktu dekat, Ichda menjelaskan, pT BI berkomitmen melakukan pengontrolan dan perbaikan seda menambah kapasitas IpAL. "Terkait upaya penyelesaian kasus. lingkungan, kami BLH siap memediasi kedua belah pihak, yaitu warga yang diwakili oleh Tri Daya Kartika dengan menejemen PT BI terkait upaya penggantian atas kerugian warga t" pungkasnya. (mg05-06)
KLIHNG II/IESX& X,q ff
I/tH II[I${A$'$ETDA P{]NBffiI}{ft$&
Ba nyunnffi
Rabu, 1 Aprit 2015
Warga Bersihkan Corat-Coret Balai Desa r Buntut Aksi Tuntutan terhadhp Kades Asusila '
mendatangi kantor Kecamatan Padamara, Kamis (1212) sore, Warga juga mencorat-coret tembok balai desa. Mereka menuntut agar Kades Karsan Parto Suwito mundur dari jabatannya karena diduga
melakukan tindakan asusila. Kades dipergoki oleh warganya sedang berada di rumah Mulyati, seorang janda di Desa Karangjambe, Kecamatan Padamara, Rabu
(1U2).
Dugaan Pelanggaran Selain itu, Inspektorat Purbalingga juga turun tangan
WARGA membersihkan corat-coret di tembok Balai Desa Padamara. Kecamatan Padamara, Seiasa (3 j/3). Corat-coret itu berisi tuntutan agar Kades Padamara mundur ddri jabatannya, karena diduga melakukan tindak asusila PADAMARA- Warga Desal Kecamatan Padamara, Selasa (3U3) melakukan pembersihan corat-coret di tembok balai desa setempat. Corat-coret itu sebelumnya dilakukan warga
menuntut agar Kades Padamara Karsan Parto Suwito mundur dari jabatannya, karena diduga melakukan tindak asusila. Selain dibersihkan, warga juga mengecat ulang tembok tersebut. Koordinator Forum Komunikasi Penegak Aqidah Islam Desa Padamara Sukmadi Hidayat mengatakan, pembersihan tembok itu karena inisiatif warga setelah inspektorat turun ke Padamara untuk menyelidiki dugaan beberapa penyimpangan yang dilakukan oleh pemdes. "setelah kasus ini sedang proses untuk ditangani, warga yang mencorat-coret juga berkewajiban untuk membersihkan kembali," katanya. Alasan lain, adanya
permintaan dari Bupati Sukento Rido Marhaendrianto untuk dibersihkan. Informasinya kantor Kecamatan Padamara yang
bersebelahan dengan balai desa akan digunakan untuk acara yang rencananya didatangi Gubernur Ganjar Pranowo dalam waktu dekat ini. Meskipun demikian, coretan yang sama di pagar makam desa serta spanduk bertuliskan tuntutan warga yang terpampang di tepi jalan tidak akan dicopot. Walau, begitu, warga tetap menuntut agar Kades Padamara turun dari jabatannya. Aksi pembersihan coretan di balai desa itu dijaga oleh belasan aparat keamanan baik oleh polisi, TNI, Satpol pp, dan pihak kecamatan. Kepala Polsek Padamara
Ajun Komisaris Imam Hidayat mengatakan, pihaknya hanya melakukan pengamanan terkait pembersihan coretan di tembok balai desa yang berisi tuntutan warga. "lnformasinya warga sudah menyadari dan sepakat membersihkan coretan tersebut karena inspektorat sedang menangani dugaan pelanggaran di situ," katanya. Sepedi diberitakan sebelumnya, ratusan warga Desa Padamara
untuk menindaklanjuti laporan dari masyarakat terkait dugaan beberapa pelanggaran yang dilakukan oleh Pemdes Padamara, Rabu (2513), Adapun dugaan pelanggaran yang dilaporkan ' yaitu soal tukar guling tanah desa untuk pembangunan SMA Padamara pada2007 yang hingga saat ini tanah penggantinya belum bersertifi kat, pembangunan ruko di tanah makam desa dan pengangkatan perangkat desa.
Sebelumnya, terkait dugaan asusila yang dituduhkan kepadanya, Kades Karsan berpegang pada surat pernyataan yang ditulis oleh Mulyati, perempuan yang rumahnya didatangai oleh Karsan. Dalam surat itu disebutkan bahwa keduanya tidak melakukap tindakan asusila. Kedatangan Karsan untuk mengambil kekurangan uang muka motor. Sementara itu, Kordinator Forum Komunikasi Penegak Aqidah Islam Desa Padamara Sukmadi Hidayat mengatakan, apa yang dikatakan oleh Karsan tidak benar. Sebab pi6aknya juga meminta keterangan pada Mulyati dan menyatakan, yang bersangkutan tidak pernah membuat surat pernyataan, (SMNetwork/h82-06)
il.l I,,iI{ }{lJh{,t$.$flTDfi PIJRBAI,II{ff*E
ffiffiBanyEJryl&s Rabu, 7
April 2015
WerIa
ffiffi# ffiW%#ffiffiffi#H+
"
ffi Wffi
i#ftr,
%ffiffiffiffi E*'r*i#ii
Felatlh,Hn Femastrnn dan TE[,l
[nline
PURBALxI{GG'-\- Sebanyak 18 omng perwa'kilan kecamatan se-Purbalingga mengikuti pelatihan pemasaran usaha kecit dan Tempat Belajar Masyarakat (TBM) secara online, Pelatihan digelal oleh Ruang Belajar Masyarakat (RBM) Program Na:sional Pemberdayaarr Masyarakat (PNPM) Mandiri Perdesaan (Mpd) di Owabon,g Cottage, Senin'selasa (30'
3U3),
Bl(fi,FF, $usiaIisasi
Fsndataan kpendudukan FURBALII{GGA- Sejak d icanangkan 2014 latu, prog ram Pendataan Keluarga (PK) 2015 mulai disosialisasikan Badan Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Perempuan (BKBPP). Persiapan awal, yakni melakukan kegiatan pelatihan orientasi pendataan kependudukan, baik tingkat kabupaten rnaupun
kecamatan dan:dese. PK 2015 dimbksudkan agar BKBPP merriliki data' kependudukan yang valid. Kepala Bidang Kesejahteraan Keluarga BKBPP Teguh Indriyono mengatakan, keglatan pendataa,n di lapangan akan dilakukan 1'31 Mei 2015. "Ka:mi berharap pendataan kependudukan ini mendapat dukungan penuh dari masyarakat, Bagi warga masyarakat untuk dapat menerima para kader yang akan mendata, selanjutnya warga diminta untuk memberikan data yang valid sesuai dengan hasil pendataaft,n katanya, Setasa (3U3). Dijelaskan, sebagai langkah awal, pihaknya telah melakuka n kegiata n pel ati hanlorientasj kepada ti m pendataan di tingkat ka,bupaten, pada 24 lvlaret lalu, yang dikuti oleh 36 peserta terdiri dari para kepala UPT dan para penyuluh KB, Sedangkan pelatihan/orientasi kepada tim pendataan di tingkat kecamatan dan desa, rencananya dilaksanakan pada 6-24 April mendatang. Sehenlara dad data yang ada di BKBPP, saat ini
timkaderdilapanganditingkatRTberjumlah5.060 orang. Kader nantinya akan mendata 282.476 KK yang tersebar di wilayah Kabupaten Purbalingga. Sedangkan tim akan mendata warga mulai dari data demografi, data KB, data kesejahteraan keluarga, dan data anggota keluarga, lengkap dengan nama dan alamatnya. 1pt-oo;
Ketua Fanitia Kegiatan Rukmawan Suci Laswono mengatakan, pascapelatihan diharapkan peserta ma mpu menghasilkan blog atau situs peniualan bagi produk usaha kecit binaan RBM dan PI{PM MPd. Peserta juga diharapkan mampu rnefllbuat ilog atau situs interaktif untuk melakukan konsultasi teknik gambar desain, rgncana anggaran biaya (MB) kegiatan fisik bangunan bagi kaderteknik binaan Rsili dan PNPM MPd. *PNPM MPd memang sudah berakhir, namun hasilhasil kegiatan dan keterampilan masyarakat perlu terus dikernbangkan. Malyarakat diharapka n bisa memanfaatkan fasilitas layanan bebas bayar yang ada di dunia maya untuk kegiatan produktif dan memberikan.edukasi kepada rrasyarakat, Kernudian juga marnpu rtembuat media pemasaran prod,uk usaha kecil binaan PNPM MPd kepada itasyarakat metalui dunia maya, serta menciptakan peluang bisnis sendiri darl,kegiatan promosi di internet dan memanfaatkan internet se,bagai media promosi usahanya secara maksirnal," kata Rukmawan di sela-sela kegiatan pelatihan, Selasa (31/3). (pt-oe)
ffiBanyHTFrSi D e s a \)7 is-ata ftarus Lay ak] PURBATINGGA- Agar diminati wisatawan, sebuah desa wisata harus layak jual. Di desa harus memiliki keunikan lokal yang tidak dimiliki wilayah lain' Selain yang itu, juga perlu ditunjang kemampuan pengelola profesional. "Profesional di sini berarti pengelolanya memiliki pengetahuan yang mumpuni, skt// dan' attitudeyang baik," kata Kepala Dinas Kebudayaan
Tak Sekadar Uang juga Tak hanya itu, pengelola desa wisata pula' Pengelola yang baik attitude memiliki harus harus memiliki sikap, watak yang baik, ukurannya tidak sekadar uang' Pengelola juga harus bersikap p extrov e rt, mem i ki keterbukaa n terhada sesa ma pengelola. Jangan bersikap introvert yang justru cenderung akan merusak organisasi' "Di sini.-^. dibutuhkan kemampuan emotional quotlenf (EQ)
Pariwisata Pemuda dan Olah Raga (Dinbudparpora) Subeno saat memberikal pembekalan pada kegiatan peningkatan SDM pelaku wisata, di aula kantor setempat, Selasa (3 1/3). Dikatakan Subeno, pengelola desa wisata harus memiliki pengetahuan dan pengalaman yang
mumpuni tentang desa wisata yang dijualnya' Kemampuan pengetahuan pengelola dapat terus ditingkatkan melalui pembelajaran dari membaca buku, melakukan kunjungan studi banding, sehingga bertambah pengalaman, mencari referensi di internet, dan menambah pengetahuan dari orang lain. "Pengelola jangan merasa pintar, padahal pengetahuan yang dimilikinya belum seberapa. Lebih baik rendah hati," kata Subeno' Selain memiliki pengetahuan yang mumpuni, pelaku wisata juga dituntut memiliki skill yang 'baik. Dalam suaiu organisasi, termasuk di sebuah desa wisata, pasti ada yang berpikir tidak baik, ada yang berpikir instan, ada yang merasa cuek, ada yang 5uka menganggu, dan ada juga yang
"rl
semangat luar biasa. "Dengan kemampuan skil/ yang baik, maka pengelola desa wisata bisa mengelola konflik di dalam organisasi, sehingga bisa satu target yang diharapkan," tegasnya'
Ii
.
dan spiritual quotient (SQ)," kata Subeno' Ditambahkan, pengelola desa wisata harus paham dan selalu menerapkan Sapta Pesona Wisata. Wisatawan yang datang pasti akan menikmati kesenangan, jangan sampai wisatawan dibuat kecewa. "Jangan sampai, wisatawan dikenakan biaya yang tidak wajar dan disuguhi tempat yang kumuh. Tapi jika mengamalkan. Sapta eesona Wisata, pasti wisatawan akan dibuat nyaman," ujarnYa. Dalam pelatihan peningkatan SDM tersebut juga diisi materi tentang kepemimpinan dalam organlsasi dan permainan garne untuk menjalip kekompakan di antara peserta. (pt-06)
'
ffiBanyumas Sa{e Pisang Madu Penaruban
Rambah Luar Jawa PURBALINGGA - DCSA Penaruban, Kecamatan Kaligondang, Purbalingga belakangan dikenal sebagai sentra sale pisang ternama, Bukan sembarang sale Pisang yang diproduksi di desa ini. Namun sale Pisang madu, yang rasanya kenyal dan manis seperti dibalut rasa madu dan nonkolesterol. Adalah Usaha Peningkatan Penda patan Keluarga Sejahtera (UPPKS) KelomPok Assri, Yang dimotori oleh Arbaningrum Iken Windasari (45). "Kami merintis usaha sale pisang madu sejak 10 Juli 2010, dan belakangan terus berkembang pesat," ujar Iken, demikian panggilan akrab ketua UPPKS Assri Desa Penaruban ini kepada Harmas, Selasa (31/3). Sale pisang madu Produksi Iken bersama ibu-ibu warga Desa Penaruban, bukan hanYa
disukai warga Purbalingga dan sekitarnya, sePerti dari Purwoker-io, Banjarnegara dan Cilacap, maupun warga di Pulau jawa, seperti Jawa -Barat dan Jakarta, Namun juga disukai hingga ke lUar jawa, seperti Kalimantan dan Pulau Bali. Hal ini diakui Iken, adanYa pelanggan tetaP di Kalimantan maupun Pulau bali Yang sering memesan sale Pisang madu dari Penaruban.
Saat ini, sale Pisang madu yang diproduksi UPPKS Assri ada dua kemasan. Yakni kemasan 500 gram seharga RP 15 ribu, dan kemasan 250 gram seharga Rp 7,500. Menurut Iken, untuk menghasilkan sale Pisang madu yanibaik, dipilih bahan baku berkualitas, yakni Pisang raja bandung pilihan dan Pisang raja siam pilihan, yang dldatangkan
proses jemur juga memakan waktu hingga 5 hari, sehingga akan keluar madu dengan sendiri nya. Proses selanjutnya di oven selama 10 menit, hal ini dilakukan agar.bahan sale pisang dapat lebih higienis.
Setelah itu ditiriskan biar kering dan selanjutnya proses pengemasan. "Pembuatan sale pisang madu juga memiliki kendala. Selain kendala bahan baku, juga cuaca hujan sehingga tidak dapat menjemur pisang, serta masalah permodalan," ujarnya, Saat ini, diakui Iken, produksi sale pisang madu dari
dari para petani di Desa Kaligondang dan sekitarnYa. Selain kedua jenis Pisang tersebut, sale yang dihasilkan kurang baik, Dalam hal ini, Iken bersama ekan-rekannYa ratarata per bulan blsa memProduksi satu kuintal lebih, "Sebenarnya, kami mamPu memproduksi lebih dari satu kuintal. Namun karena kendala bahan baku, jadi ratarata dalam satu bulan sekitar baru satu kuintal," ujarnYa. Dijelaskan Iken, Proses membuat sale Pisang madu yang dilakukannYa masih sederhana. Pisang Yang telah masak dikuPas, kemudian
dijemur dari Pagi samPai siang, sembari dibolak balik agar kering merata. Pada sore harinya harus diasaP dengan bahan bakar merang, Esok harinya elijemur kembali,
UPPKS Assri Desa Penaruban, sudah berulangkali mengikuti pameran yang difasilitasi oleh Badan Keluarga Berencana dan Pemberdayaan PeremPuan (BKBPP) Kabupaten Purbalingga' Hal ini dilakukan untuk meningkatkan pemasaran, sehingga bisa meningkatkan pula kesejahteraan anggota UPPKS ASST|.
Dihubungi terPisah, KePala Bidang Keluarga Sejahtera BKBPP Purbalingga Teguh
Indriyono menuturkan, PihaknYa terus mendorong kegiatan UPPKS di Purbalingga, termasuk UPPKS Assri Desa Penaruban dengan produksi andalannYa sale pisang madu, (pt-03)
HLIPING I\f,EDT& B,tMI,{tr I{[]MA$ $ETD$ PtJRBA[Ir{ff$*
ffiBa Rabu, 7
Aprit 2O1S
Dukun Pengganda Uang Diciduk PURBALINGGA- Satuan Reserse dan Kriminal
(Satreskrim) Polres Purbalingga menangkap Ahmad Soleh alias Aminudin (36) yang disebut-sebut memiliki kemampuan menggandakan uanE bersama perantaranya, Sri Anjarwati (54), Selasa (31/3) dini hari. Aminudin, warga Bukateja ditangkap di lalan Raya Sokaraja, Kecamatan Sokaraja, Banyumas dan Sri ditangkap di rumahnya di Bukateja. Wakil Kepala Polres Purbalingga Komisari Hendri Yulianto dalam pers rilisnya mengatakan, penangkapan keduanya berawal dari laporan korban, Abir (55), warga Kampung Cilalay, Desa Cijagang, Kecamatan Cikalong Kulon, Kabupaten Cianjur ke polisi. Seb'Elumnya, Senin (30/3), korban datang ke rumah Sri untuk meminta bantuan menyelesaikan utang piutang. Korban kemudian dikenalkan ke Aminudin yang dipercaya mampu membantu menggandakan uang. "Korban dimintai Rp 21 juta sebagai syarat membeli uba rampe untuk ritual meminta uang gaib kepada Ratu Pantai Selatan. Katanya uang itu bisa berlipat ganda menjadi Rp 2,5 miliar. Korban baru menyerahkan Rp 11
juta. Karena merasa
ada yang janggal, korban
kemudian melapor ke kami," terangnya. Dari laporan tersebut, polisi kemudian melakukan penyelidikan dan melakukan penangkapan terhadap Aminudin di ruas lalan Raya Sokaraja, Kecamtan Sokaraja, Banyumas. Setelah diinterograsi, pelaku mengatakan jika Sri ikut berperan dalam aksi penipuan penggandaan uang tersebut, Polisi kemudian menangkap Sri di rumahnya. "Dari tangan tersangka, kami menyita barang bukti sisa uang pemberian korban Rp 550 ribu," katanya didampingi Kepala Satreskrim Ajun Komisaris Djunaidi dan Kepala Subag Humas Ajun Komisaris
Sitowati. Kedua tersangka saat ini ditahan di Mapolres Purbalingga untuk proses pengembangan kasus
tersebut. Keduanya dijerat dengan Pasal 378 KUHP subsider Pasal 372 KUHP
tentang Penipuan dan Penggelapan, Adapun
ancaman hukumannya, penjara maksimal 6 tahun, "Lebih lanjut, kami meminta kepada masyarakat untuk waspada dan tidak mudah percaya dengan modus penggandaan uang," tegasnya. (sMNetwork/h82/ mg05/pt-06)
WAKIL Kepala Polres Purbalingga Komisari Hendri
Yulianto menggelar pers rilis penangkapan dukun pengganda uang di halaman Mapolres Purbalingga, Selasa (31/3).
KTIHISG Egm&ffi N1
fi I,l!'}{
}{iJh{A$$$T},{ PIJRBtr,IHE$&
SatslttFcPsr RABU I(IIWON ,
I
APRIL
20I5
Polisi@kap Pengganda tlang ffi ffi*m-Mmffffiffi ffi$mrc ArekHffi ffimffiffi #mm& Mgffi
Kmrm
PURBALINGGA, SATELITPOST-
Keoolisian Resor Purbalingga menangkap dua orang PeniPu berkedok a.*i'n benssanda uang, Selasa (31/ Jl.
f"airu
p"eiipu, Ahmad Soleh (36)'
adalah warga Desa Kembangan'
Kecamatan Sukateja dan Sri Aniar-
Kfrdwffi
ue Kedungjati' wati (54), warga Desa Kecamatan Bukateja.
Waka pol res Pu rbalin gga, Komisa-
SIK r'MH, I ulr4rrlu uu\ Hendri Yulianto rls; nerrulr r15
mengatakan, modus Yang digunakan Para
r
Bersambung ke hal
saib dari Nvi Roro Kidul. " N.-trn Abir baru bisa menvediakan uang sebesar RP I1 iJta. Sisanya akan dibavarkan pelaku yakni dengan memin- kemudian. "Tersangka kemuia korban menYerahkan se- dian menianiikanakan uang menjadi iumlah uang dengan iming- akan berlipat ganda dia. kata miliar," 2,5 Rp beriming akan ?igandakan 'Polres Purbalingga Yang [oat]tipat. AbIr (55), korban
Polisi TangkaP Dukun Pengganda
olnip,lan ini diminta meirvet6rkan RP 21 juta sebagai biaya ritual mengambil uang
penangkapan pada Selasa (31/32t. Soleh ditangkap di Sokara ja Tengah, Kecamatan
Sokaraia, Bahyumas. "Dari hasil keterangan Soleh, Sri ternyata terlibat dengan aksi oeniouan ini. Sri kemudian
telah mengendus Praktek oeniouan 6erkedok dukun
fe,',gganda uang melakukan besar Rp 550 ribu. Menurut Sri, aksi ini merupakan Yang Dertama dilakukan. Namun 'polisi tidak begitu saja Percaya. Melihat rapinya aksi
yang dilakukan, PenYidik men?uga aksi tiPu-tiPu ini itituhgtup di rumahnya," dilakukan oleh orangYang berpengalaman. Kedua ter' kata Hendri.
Dari tangan para tersang- sangti diierat pasal 378 ka, polisi menyita barang KUIIP Subs pasal372 KUHP' buktl berupa uang tunai se- (afgan86@gmail.com)
1 1
$.{TIPING MEDIA BAfr
Iffi
}{IJM$.$$TDA P[IRBALI$$$J{
S*rmlrrF{tsr RABU KLIWON, I
APRIL 2OI5
t? Prinsipnya kami menolak gugatan pihak penggugat, dan memohon agaimiyelis hakim membatalkan gugatan ini. ?? Kajari pu rbat i n#f
BL}IrtI ksa pensacara Negara
POST-Gugatan yang dilavangkan Karaoke Bintang
"Prinsipnya kami menolak gugatan pihak penggugat, dan mcmohon agar maleJis
rnelalui penasihat hukunrnya
1.".\l
PURBALINGGA" SATELM-
ditolak'pada sidarrg pemt'rnraarr jan,aban
dilan Negeri
Pu
di
Penga-
rbalingga,
Setasa (3113]. Dalam sicling
ini, Kantor Penanaman Mol dal dan Perizinan Terpadu (KPlvlPT) dan Sahcol PP pur-
balingga selaku tergugat I dan II melalui jaksa pengacara negara juga mengajukan
eksepsi sebagai respon atas Bugatan 1,ang Pent;ia
d
ilavarrg,kan.
(an didas.iri argu.
rn"en hatrrva
KIrl\.{PT'dan Sat-
poi IiI) selarra ini teiah berpij;rk pada aturan vanq bcr.Mereka
Iaku r,roke
nrcnilai
Bi
Ka-
ntang beroper.asi
tanpa dilr-rrgkapi izin' gang-
guan (HO). Izin yang d-iberikan hanya untuk iusat kebugaran din toko paiaian.
*"qf
rni," Ikata Martini SH l(ajari Purbalingga selaku jEksa a
ta lk-a n
sugatan
PengacariNegara.
,.Sementara eksepsi vang diajukan, -vakni peiihai berY kas.gugatan yang tidak me_ narlk pemerintah Republik Ja wa
sebaga
a
i
me_
lengkap dan disebut cacat
uiar dia.
Sebelumnya, sidans me_ diasi telah digelar. Nj'mun,
kan mengagendakan respon
yanoo.com)
Janggar hukum 1.ang dila_ kukan hawahan. Karena itu, bcrkas gugatan dinilaj tidak
formil. "Kami juga memohon agar eksepsi kami diterima,,,
Sidang berlanjut pacla ja_ waba.n atas. gugatan peng_
atas.jan abin dan eksepsi pihak tergugat. (afgangd@_
.teng_ah penanggung iawab atas [e_
rugian dari tindakan
sjlkan solusi. Masing-maling
pihak berpegrng pida p"n_ dapat sendiri sehingga me_ orast menemui jalan huntu.
gugat. Berikutnva, siaan*g
Indonesia c.q pemei.intah Prov insi
u.paya mediasi tidak mengha_
KTIPIFIG MENIA $fi
fr
IJIfi I{U${A$.$ETT$ PURBAIIfi&$E
SATELIIPcist RABU KIIWON,
I APRIL 20I5
ffip 4 M tsuat Bangun WC Santri sambutan pada acara Istigosah balingga mencapai Rp 4 miliar. Kepala Bagian Kesejahteraar-r dihadapan Alim Ulama se Ka-
PURBALINGGA, SATELITPOSTBupati Purbalingga memirtta agar santri putri yang ada cii berbagai pondok pesantren (ponpes). di Purbalingga dibangunkan kamar
buphten Purbalingga, Pejabat
haendrianto, saat menyampaikan
ponpes yang ada diseluruh Pur-
FKPD Purbaiingga, para camat se-
(Kabag Kesra) Setda Purbalingga Muhammad Nurhadi mengatakal,
Purbalingga serta umat Islam di dari data yang ada di bagian Kesra, mandi/WC tersendiri. Itu untuk Pendapa Dipokusumo, jumat ma- jumlah ponpes di Purbalingga saat ini sebanyak 64 buah. rnern.beri rasa aman bagi santri lam (26/3). "Dari jurnlah tersebut, jumlah pi.iki rii i';amar kecil tersebut. Saat ini, lanjut Sukento, proposal "I;e,:,t ii..i k;rrrr.rr mandi antara anggaran untuk membangun ka- santri laki-iaki sebanyak 3.468 or:r;ntli pcnpes ;LlLltra cian putri mar mandi bagi santri putri popes ang dan santri perempuan 3.606 lrr"t:liadi safu, sehingga dikha- sudah diusulkan oleh pemerintah orang. Sehingga jumlah keseluv,,;tilk;r.n akan tr:rjarii ha1 yang kabupaten (Pemkab). Setelah di- ruhan santri ponpes yang ada di ti.dak rliinginkan," ujar Bupati hitung-hitung, anggaran untuk Purbalingga 7.084 orang dengan Furbalingga Sukento Rido Mar- membuat kamar mandi putri di 54 jumiah pengasul-i atau tstaz 321 or ang,,"
ujarnya. (gus)
BUPATI Purbalingga Sukento Rido Marhaendrianto saat menyampaikan sambutan di hadapan alim ulama se-Kabupaten Purbalingga, pejabat FKPD Purbalingga, para camat se-Purbalingga serta umat lslam di Pendapa Dipokusumo dalam acara lstigosah, Jumat malam (26/3).
Kffipfrt$ffi &#ffiffi& fr
ii fi tLt{ }{LI&{A$'$$T}A PURBAII$$$$
SarnlrrPCsr RABU KLIWON,
I
APRIL 2OI5
Pekan Depan Hasil Kajian Diterima TURBALIhIGGA,, SATELITPOSTHasil kajian tim ahli dari Politeknik Semarang akan diserahterimakan pekan depan. I{asil kajiarr akan menunjukan penyebab ambruknya TK Padamara Februari 2013 silam, sekaligus ada tidaknya kerugian negara.
Hal ini disampaikan Kasatreskrim
Korupsi (Tipikor) Satreskrim Polres Purbalingga juga meminta kcterangan mantan Kepala Dinas Pendidikan (Dindik) Purbalingga, Ishak, Ia meminta keterangan seputar proses pembangunan TK kepada Iskak yang saat itu masih menjahat sebagai Kepaia Bidang Pendidikan
Anak Usia Dini dan Pendidikan
Polres Purbalingga, AKP Djunaidi SH. Ia mengatakan, kasus ini setahap demi
Nonformal (PAUD dan PNF) Dindik
setahap mulai menemui
pihak-pihak yang terkait, semuanya," katanya.
titik
terang. "Sebelumnya kan belum jelas, se-
karang sudah mulai jeias. Kita akan tuntaskan kasus ini," kata dia. Selain fokus pada penyelidikan ba-
ngunan TK, Penvidik Tindak Pidana
Purbalingga. "Kita akan selidiki Ishak saat ini masih dalam kurungan LP Kedungpane Semarang karena terbukti terlibat kasus korupsi
Dana Alokasi Khusus (DAK) Pen-
diclikan talrun 2012. Dia divonis
Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Semarang, l\abu (26/?). Ia dipenjara
dua tahun sepulu.h'bulan atau
34
bulan.
Seperti diberitakan, gedung TK Negeri Pembina, Kecamatan Padamara, Purbalingga Ambruk, Rabu (19
/2) pagi tahun
2013 tanpa sebab.
Gedung itu dibangun awal Desember 2011 dan pertama digunakan Juli 2012. Gedung seluas 757,02 meter persegi dibangun di atas tanah kas Desa Padamara. Pembangunan menggunakan kontruksi baja ringan dengan anggaran Rp 580juta dariAPBN dan.Rp 58 juta dari APBD. (gan)
,
DOKUI\4ENTASI
BANGUNAN TK Padamara yang ambruk Februari 2014 lalu hingga kini masih terbengkalai, beberapa waktu lalu. Renovasi masih harus menunggu proses hukum tuntas.
KtIffiI$G I\/IENIA fi AO
I1]I }{ I,IHA$,$$TDA PUR$AtItrfi
&*
SarmlITF,#'F,"r RABU KIIWON,
I APRIL 20I5
Sudah Jatuh
Tertimpa Tang ga ABIR tak berdaya menghadapi be_ ban berat usai tertipu. Sebanyak l1 ton padi miliknya melavang dibu*u kabur tengkulak. pikiiannlya kalut entah. bagaimrnu meng"mbalikan
Keruglan
1n1.
D, tpr, yang. sama,,angin sejuk ,^ berembus. la dikenalkan seorang
karn'an kepa.da 'orang pinter, yang
mampu melipatgandJkan uane berl
puluh
kal i I ipat- A ka I sehatnya"yang
lurulr oleh kekalutar tak mampu lasl menimbang dua tiga kali. adir bei temu Sri Aniarwati iebelum akhirnya
I
Bersambung ke hal
.3 ,4 ,",
DUA orang tersanska dukun pengganda uans yang " polisi dari Polres purbalingga, Selasa (Sf
l3)l'
berhasit.,#jill'i#f;fii]
r Darih;ta;;1 Sudah Jatuh
Tertimpa T""96, dikenalkan kepada Ahmad
5oleh, sang dukun sakti yang
konon m,ampu ."nfnirrnij
uang-gaib hingga rupiah.
Bakperibahasa
ffihla"
s
tertimpa tangga, Abir
saia masuk ke
mulut harimau
setelah keluar dari mulut
buaya. Abir tak ragu
me_
menulrj permintaan s i? ukun. "Saya diminta menyerahkan
Rp 21 juta untuk ritual me_ lgrTbil uang gaib, katanya bisa jadi Rp 2-,5miliar,,,ka'ta pria asal Desa Cilagang, Ke_
camatan Cikalong Kulo-n, Ka_ bupaten Cianiur,lawa Barat.
Namun, di awal Abir hanya Ia tak bisa berbuat banyak marnpu memenuhi Rp 11 juta. selainberharap kepada pihak Jtu pr'* dari hasil berhuiang kepotrstan agar uang Rp L1 ke seorang teman. Sisa keku- juta hasiJ pinjaman liembali. rangan Rp 10 juta diminta di- Ia mengaku kapok dan akan penuhi setelah beberapa hari Jebih waspada terhadap ber-
ke depan. "Tetapi pis lagi bagai iming-iming mendalunggu rituainya, ada poliii patkan uang secara instan. datang. Dari situ saya baru "Sekaralg saya hanya berhatahu kalau saya ditipu," kata dia dengan w-ajah lunglai.
rap keadilan,-" ular firia 55 tahun ini. (gan)
11
7-
iI
z 4
.zo
,{5
o
t
U
Ea o
E )<
6
(6
D C (g
_o
z
o
=
.9.
c
0)
E (s
s)
J._ \., O -c\ ..J
0)
e-
io
=..
Er
a f c)
U' 0)
f
(6
o_
F
a {:i
F
J
rd
F
a
(g (6
c
o
!
.(s ic .0 (d
a
(g
j Cd
f (d
= (! (U
0) 0)
_o
;
_o
(U
a (6
= C
(o
J
t an
(d
c(u o C6
o_
o N N 6 a o (U
o F
=
@ UI
o.
B,{ fr I,{N
I{tJH,,t$.$ffi DA PtJRBAIjIffi$.ff E
SarnlITPi::)sT RABU KLIWON,
I
APRIL
:r,1i=?ir,'::.
*nrer*uscoj iooittt*iG"*
20I5
Hi
irr.,:irlr,i!.::rr=,i=lli.i,:=:l-r::=ii:r r:::r.+
pu.t.,
dlu"*t,i.
Itu pun tidak berat," uiar
H''t*
er a ku kan melakukan kabup aten:n Tim pemantau ru,g'5 *Trffi o*,, u,'ta u kabupaten H r;{l**"*ilrul:*qi1 til;;;irri}t."ir"Ylu*" #"h "lni ia,.rar", dala m.d uq tim' Tirn pe.rt3a1 pemut i ta. ya Aiiw rh k; S; [" r r i,ii". i i i' *^"{" ,"t"ii l"q"ge:lt*Ly.t1lg.1'1Yti dari BLH i.;;^';i;",r; an to ( Di ndi k PurKementerian p*gL, ng#fi t,ff;-d;il; Fii.rUulin g gr, Ru d.i y Purwanto ([gTy; r*rngga)"ian-Teguh menyang k;;;;i;;t;[l[r,aifiitun
;#;,ifi
t
;;;;;';;;;i;ily;
F;;;Ah;!" d;"
nitasil"iiau;'
MereT<a
mensuniungi sM-P
1
[;;J;?"; ;i'rgu t"t,iun ";;L;s. ;p;F Purbaliirgga' SMK-1 tua-lingga' -SD 2 ;1,.x3#,:il;bffiFt"}5$H;,*, Eilil*,$.'f, ffi -'Jo iIiffiBl'fi :#i,':tl: P-u
;,
K
lffi rs;s*t*iB,^,;'sn*xtp;;"",itH[x1'xAlpp9;:.ffi'ff -srvrnl Sul'adi (BLH Pur-
nurbaliiigg{' lqloc p"i dan RyIi Rachman(warqy,Tl baling"ga) frUrpit""" Demantau Adiwivata Mereka memantau keslaPan ol DNrr r butlogeu,Karwan,Senin(30/3). "-1"i"""?,;iltr, nl*piirJi,,i,ri'r"t oton al Purbalingga. SD 1 I'urbaliiigga Loi Sn t wetan' SMA2 Purbalingga' rritril"gt vi"g:aiilt"1il "-"i"t ikut furbalin[[a s"t"r"r' fai#iy""tu ,raJ-iiup ai"iqi".t*, MAN P#Ealin88a d1i :Y1^1-1"1*,:?9; seK0lalr
ir"
r"j"tsB;&"",rju, anggotu"fim
tim Denilai. Kesiapan itu clapat dilihat "Rencananya_, masmg-maslng akan dinitai orerr tim. provinsi pada pertese.;ffi;ii;r#;ird-;ir#ri.,,u*1,u alil*'vag'ina;;'g jih rigihi'april rni'"'ujir Karvqan (gus)
i;i;;;;d,'
.
KLItrTffiG EfEBIA fi
AOI,{I{ I{I}M*$ $[TDA PIJRBAIIIqffiA
Antisipasi Proyelt. Gaga [, SKPD Diuttimatum PURBALINGGA- Bupati Purbalingga Sukento Rido Marhaendrianto memberikan ultimatum kepida Satuan Kerja perangkat
Daerah (SKPD), terkait pelaksanaan proyek pembangunun ilrlk di tahun 2015. Bupati menegaskan keingihanya aga. p"elaksanaan proyek pembangunan tahun anggaran20ts inl dapai dilaksanakan tanpa ad-anya putus kontrak dan gagal lelang termasuk tanpa
,,Mudah-mudahin ldanya denda seperti harapan para rekinan.
94 program,1.587 kegiatan bisa dilaksanakan dengan baik,, kapnya, Selasa (31 /3).
. . U"tq\ llmpercepat
,.g-
pelaksanaan kegiatan, kepada seluruh
jajaran SKPD diminta agar segera menyeiahkan do^kumen lelang ke ULP secepatnya. Dia meminta akhii Maret ini, seluruh dokul men lelang-sudah masuk ULP dan masuk proses lelang di LPSE. terkait dengan percepatan pengerjaan paket leTang, agar |3tjtu, tidak terjadi gagal lelang dan putui t<ontrit.
Agar tidak terjadi kekeliruan terkait banyaknya aturan yang -baru, Bupati juga mengajak para rekanan
din SKpD ru*u-rur.rX mempelajari aturan tersebut. $ehingga tidak salah tafsir dan ada
persamaan persepsi. Asisten Ekbang dan Kesra, Susilo Utomo menuturkan, hingqa Maret ini sudahada 75 dokumen pengadaan barang/jasa yXf;g sudah rnasuk ULP. Rinciannya,DprJ 6i kegiatan, DiilUuapirpol ra 2 paket pekerjaan, RSUD 2paket, Dinhubkominfo dan SMK Negeri 3.masing-masing 1 pak^et pekeriaan. "penandatanganan kontrak g]perkirakan dilaksanakan pada April mendatangT, imbuhnya.,*{ ST-'!-