Kliping Berita Tanggal 3 Febuari 2015

Page 1

KLIPINGMEDIA BAGIA}{

III]IIA$ $[IDA PIIRBAINOGA

Radaf BarryUmas o Selasa

Pon 3 Februari 2015

ala

Dipertanrhlcan Lelang Parkir Diserahkan

hubkominfo) Kabupaten

harus terlelang tahun ini.

Purbalingga, untuk kembali

I(alau sampai tidak terlelang saya mempertanyakan kre-

melelang parkir tepi jalan umum. Lelang parkir yang

Dinhubkominfo

ketiga kali ini bakal menjadi pertaruhan kredibilitas I(e-

PURBALINGGA - Bupati Purbalingga Drs H Sukento Rido Marhaendrianto MM,

pala Dinhubkominfo Pur-

menginstruksikan kepada

balingga. "Saya kembaiikan lagi ke-

pada Dinhubkominfo agar

Dinas Perhubungan, I(omunikasi dan Informatika (Din-

parkir dilelang kembali. Parkir tepi jal4n umum

l'eknis ya ada ai clinas Yang bersangkutan. Silakan diPi-

.itiur. Hal itu, disesuaikan

kirkan bagaimana teknisnyai' ujarnl'a.

Dengan l<einginan buPati

tersebut, maka harnPir dipastikan tahun ini, target pendapatan asli daerah (PAD) dari sektor Parkir tePi jalan umum RP 2 miliar' Sebab, target minimal nominal lelang adalah RP 2

dengan kajian Potensi Parkir yang dilakukan beberaPa rvaku Ialu. Dari hasii kajian itu, diketahui Potensi Parkir di Purbatingga mencaPai RP

4 miliar.

SebeiumnYa sePerti diberitakan koran ini, dua

kali gagal lelang, Parkir tePi ialan umum akhirnYa meniadi polemik di kalangan

dibilitas kepala Dinhubkominfo," kata bupati. Dia menambahkan, untuk urusan teknis agar parkir

tepi jalan umum bisa terlelang, diserahkan sepenuhnya kepada Dinhubkominfo. "Masa, bupati harus mengurusi teknis Ielang.

et<sltutif dan iegislatif, Pro

kontra terkait keinginan

bupati, untuk menYerahkan

pengeloiaan Parkir tePi ialan umum muncui ke permukaan. Bahkan, di icalangan DPRD Purbalingga, muncul dua Pen-

dafat, yakni adaYang setuju

penqelolaan Parkir tePi

umum dikelola Pihak lalari 'ketiga dan ada Yang tidak

seluju, dengan berbagai ' alasan. Seperti diberitakan sebeiumnYa, sikaP "Pasrah" Di-

nas Perhubungan, Komu-

nikasi dan Informatika ( Dinhubkominfo) KabuPaien Purbalingga, terkait Ielang

tePi jalan umum, dioarkir 'klritit nuPati Purbalingga Drs H Sukenio Rido Marhaendrianto

BAGI-{N IIU\,IAS SFT'DA KABI PAlEN P[[{B![INCK}.A'

MM.

r

ke hal' 10


Potensi Parkir Tinggi

r lficdi[ilitas

Sambungan dari halaman 7

Dinhubkominfo menurut bupati, tidak boleh Pasrah begitu saja, ketika tidak ada satu pun pihak ketiga Yang ikutlelang. Bupati justru mempertanyakan IeadershiP KePala Dinhubkominfo. Menurutnya, jika tidak ada Yang ikut Ielang, harus dikaji terlebih dahulu kenapa samPai tidak ada yang ikut lelang. Bukan langiung diserahkan kembali kebijakannya kePada buPati. Bupati rnenegaskan, Pihaknya tetap ingin Pengelolaan

parkirtepi jalan umum dil4kukan oleh pihak ketiga. Sebab, potensi Parkir Yang sudah dilakukan meruPakan

keinginan dari Dinhub-

butkan Dinhubkominfo tidak perlu mencari alasan. "surveyyaig dilakukan menggunakan metode Yang

bida dipertanggungjawab-

kan- Karena dilakukan oleh

lembaga surveY Yang kredibel. jadi jangan meragukan

hasil survey tersebutil rri31nva.

bia menyebutkan, jika

Dinhubkominfo menYerah begitu saja, dengan tidak adinya peserta lelang, maka hal itu akan memPengaruhi pendapatan asli daerah (PAD). "Kapan mau naik target PAD-nYa kalau sePerti ini terus. PAD sangat dibutuhkan untuk membangun Purbalingga, jadi saYa minta agar kepala dinas mencari solusi terbaiki' imbuhnYa. Pasca menjadi Poiemik, Kepala Dinas Perhubungan,

.Komunikasi dan Informatika (Dinhubkominfo) I(adibel. "Kita tahu sendiri bupaten Purbalingga Drs Eko Nugroho berapa potensinYa. Jadi tar- Yonathan tenberkomentar enggan get Ielang tersebut sudah

kominfo dan dilakukan oleh lembaga survey Yang kre-

masuk akal," katanYa.

Ketika disinggung kiaim Dinhubkominfo bahwa ha-

sil survey yang dilakukan tidak mencerminkan Potensi pendapatan Parkir tepi jalan umumr selama setahun? BuPati menye-

tang keianjutan le1ang Parkir

tepi jalan umum. Ditemui Radarmas di komPleks Pen-

dapa Dipkousumo, Yonathan mengaku tak bisa berkomentar Iagi, terkait Ielang

vang sudah dua kali gagal ielang tersebut. (tyalbdg)


KLIPINGMEDIA BAOIN IIUMAS $EIDA PURBAIilOOA

glcutan PelatHitam

Bal(al Dilffningkan PURBALINGGA-penertiban angkutan penumpang berpeiat hitam hingga saat ini sulit dilakukan. pasalnya, di berapa pedesaan angkutan umum pelathitam

I(etua Organda Purbalin$ga }4uhammad Wachyono

maupun bak terbuka masih

tersebut dinilai lebih banyak dihanding angkutan

menjadi andalan. Hai ini disebabkan karena angkutan

umum pelat kuning belum bisa menjangkau semua wilayah yang ada di purbalingga.

Hai itu terungkap dalam

mengatakan, dj kcdua wilayah tersebut, jumlah ang-

kutan umum pelat hitam mencapai 50 unit. Jumlah pelat kuning yang beroperasi di r,vilayah tersebut. Tidak hanya itu, angkutan

p.iu, hiturn tersebut juga didominasi oleh kendaraan

diaiog antara pemilik angku-

bernomor polisi dari luar

tan pelat hitam di daerah

daerah seperti ]akarta, Bandung dan Pekalongan.

Pengalusan dan Seray,r.r Larangan, Kecamaian Mrebet dengan Organisasi Angkutan Darat (Organda), Organisasi

Supir dan Awak Angkutan Kota (Osaka) dan SatuanLalu

Lintas (Satlanras) polres Purbalingga di RM Sidoroso akhir pekan lalu.

Pemilik angkutan umum peiat hitarn, Slamet rnengakui bahr,r,a menjadikan mobil pelat hitam scbagai angkutan umum adalah sa-

lah. Narnun hal tersebut

terpaksa ia lakukan karena

keterbatasan dana untuk

Pihaknya akan menjem-

batani ke Dinhubkominfo jika para pemiiik angkutan pelat hitam akan mengubah

menjadi pelat kuning. Sesuai aturan, minimal kendaraan itu berusia 20 tahun atau tahun perakitan 2005 serta tidakboleh bekas angkutan dari luar daerah. "Prosesnya tidak begitu suiit. Hanya tinggal men-

cabut berkas STNK dari daerah asai lalu dipindah ke

Purbalingga. Kendaraan juga diubah bentuknya me-

mengubah n1'a menjadi pe-

njadi pintu samping,"

lat kuning. "Saya ingin itu (mengubah menjadi petrat kuning).

lasnya. Sementara itu, I(asat Latas Polres Purbalingga AKP Sudarsono mengatakan, mes-

Namun belum memiliki

i'e-

dana yang cukup untuk itu. I(arena itu, kami meminta

kipun salah, operasional

solusiil tuturnl.a.

diberi keleluasaan r.urruktetap

angkutan peiat hitam telap

beroperasi. Para angkutan

pelat hitam diberi waktu untuk mengganti angkutan

tnereka mcnjadi pelat kurning

sesuai dengan ketentuan yangberiaku.

BAGi,{\i HUMAS StrTDA KABLIPATEN

PURBA]-,INGG.A.

Jrrclarso no menambltr -kan, jika terjadi kecelakaan, anngkutan pelat hitam yang

beroprasi tidak akan mendapat asuransi dan pemilik kendaraan yang bertanggung jawab. Sehingga, kese-

lamatan penumpang tidak terjamin asuransi. .satlantas tetap akan bersikap tegas bila mereka ter-

jaring operasi. Yakni. jika mengendarai kendaraan yang tidak sesuai peruntuk' annya, maka yang ditahan adalah kendaraannya bukan SIM atau STNI(, (lolc/hdg)

'


KLIPINGMEDIA BAGIN IIU[{A$ $[IDA PIIIBAIII{GOA

'hadar Banyumas

o Selasa Pon 3 Februari 2015

BebanPolitik Cabup Independen Lebih Tinggt PURBALINGGA- Beban politik calon bupati dari alur j

independen atau perseorangan dinilai lebih tinggi dibanding melalui Partai

politik atau pariemen. Calon bersangkutan harus sejak jauh hari harus sudah dikenal baik oleh masYarakat

pemilih. "Kalau persyaratan admin-

istratif seperti bukti du-

kungan pemilih, memiliki tim dan lainnYa bisa dikatakan semua mudah dilakukan. Namun yang susah

ke masyarakat. Dikenal bu-

kan karena pernah berPerkara, namun latarbelakang dan sepak terjang Positifnya," jelas Dosen Fhkultas Hukurn Unsocd Purwokerto, Prof DR Muhammad F'auzan

SH MHum, Senin (2/2).

Ini bisa diartikan beban politik lebih besar karena sosialisasi calon halus diuPa-

yakan sejak lama dan tidak bisa instant. Karena menu-

rutnya, masYarakat

samPai saat ini kemungkinan masih

ingin rnelihat secara detil

adalah seberapa luas cabuP

calon independenYang akan

independen itu dikenalkan

ke hal. 10

dia pilih.

r

Bufuh Kerja I(eras

r Bc[an

Sambungan darl halaman 7

"Berbeda dengan calon yang diusung suatu parpol,

apalagi yang besar, maka secara

umum beban itu lebih

ringan. Namun siapapun selama memenuhi persya-

ratan awal sebagai calon independen, bisa mendaf-

tarkan dirinya. Tidak ada yang melarang, hanya butuh

kekuatan penuh dan dikenal betul oleh pemilihi' tegasnya.

Dosen Fisip Unsoed Purwokerto, Indaru Setyonurprojo menilai, masyarakat pemilih kadang masih apatis pada calon independen dan

membutuhkan kerja keras bagi calon bersangkutan untuk meyakinkan dirinya maju.

Seperti diketahui, saat ini sudah ada calon independen

yang sudah berniat maju

BAGIAN HUMAS SETDA KABLTPATEN PIJRBALINCCA

sebagai cabup yaitu Sugeng

SH MSi, Lawyer

ini

me-

ngaku sudah mengantongi

dukungan dari berbagai pihak termasuk organisasi keagamaan dan masyarakat

umumnya. Satu lagi yang sempat bemiat mencalonkan diri iewat jalur

independen yakni, Bahtiar Prihono. Pengusaha rumah makan itu mengaku sempat menginginkan maju di jalur perseorangan. Namun belakangan niat itu dipikir ulang

dan masih melalui pertimbangan kembali dengan keluarga dan mitranya. Seperti diberitakan, Pilkada

bupati Purbalinggh tahun 2015 mulai diramaikan de-

ngan munculnya calon independen. Meski belum ba-

nyak, namun nama calon bersangkutan mulai menghangatkan dinamika bursa cabup di Purbalingga. (amr/

bdg)


KLIPINGMEDIA BAOIA}{ IIIIMA$ $[I'DA

Radar Banyumas

*PU RBA1I

1{ G

GA TK$PR

PUIBAIJNffiL

b Selasa Pon 3 Februari 2015

TS-

Bupati: Eksploitasi Batu Ncilt Talc Rusak Lingkungan PURBALINGGA-Bupati Purbalingga membantah kekhawatiran sejumlah pihak yang

mengkirawatirkan terj adinya kerusakan lingkungan akibat eksploitasi bahan batu akik secara b6sar-besaran. Menurutnya, kerusakan lingku' ngan akibat eksploitasi bahan batu akik nilai k&ugiannya tak sebesar eksploitasi pasir dan batu untuk bangunan.

"Dibanding eksploitasi pasir dan batu untuk bahan bangunan, saya kira nilai kerugiannya lebih banyik dari pada eksploitasi bahan akik l(lawing," kata BuPati.

Menurut Bupati, dengan adanya kebijakan

pengembangan batu akik Klarn'ing, masyarakat i..str"u akun semakin tahu dan mengenal potensi Lekayaan alam yang dimiliki. Sehingga timbul

upaya dari masyarakat terutama para pelaku kera;'inan batu akik untuk ikut tnenjaga agar potensi itu tidak dieksploitasi secara besarhesaran.

r

ke hal'

I 10

Siapkan Perbup terjadi ekspoitasi besar-be-

BUffiIi: sambungan dari halaman

saran oleh para kolektor batu 7

"Saya sedang menyiapkan regulasi yang akan mengatur

pendayagunaan batu Klawing. Nanti kita susun peraturan bupati (perbup, red). Kalau perda penam-

bangan itu ker,venangan provinsi. Sehingga akan

ing, maka yang untung bukan masyarakat Purbalingga,

tetapi para kolektor yang sudah mengeruk kekayaan alam Purbalingga itu.

Sementara, Kepala Dinas

kami usu-lkan setelah perbup selesai kita godogi' jelasnya.

Perindustrian Pedagangan

Sebelumnya, Bupati bahkan sudah memerintahkan

dagkop) Agus Winarno me-

dan Koperasi (Dinperin-

camat dan pemangku ke-

nuturkan, atas kebijakan pengembangan ckonomi

pentingan lainnya untuk peduli dengan lingkungan-

batu akik Klawing, pemkab

kepada jajaran kepala desa,

nya. Sehingga apabila terjadi

eksploitasi batu Klawing besar-besaran dapat dice-

gah. "Maka kekayaan batu Klawing kita terjaga dan termanfaatkan sebesar-besarnya untuk meningkatkan kesej ahteraan masyarakat

Pufbalinggai' tandasnya. Bupati berkisah, dua tiga tahun yang lalu, masyarakat Purbalingga belum banyak yang mengerti potensi eko-

nomi yang dimiliki batu I(awing. Saat itulah justru

BAGIAN HUIVIAS SETDA KABUPATEN PURBAI-INGGA

dari luar daerah, kemudian bahan batu akik Klawing dibawa keluar daerah dan dikembangkan di daerah lain. Saat batu I(awingboom-

keralcyatan melalui kcrajinan

telah menyiapkan anggaran hingga Rp 900 juta untuk mendukungproses produksi batu akik Klarving. "Kalau disini ada prosesing akan ada nilai tambah yang dirasakan masyarakat. Proses ekploitasinya juga bisa

lebih lambat dibanding ketika dipasarkan dalam bentuk

bahan mentah. Konsekuensinya kita harus menyiapkan alat kerjanya, dan itu sudah

kita alrggarkan tahun ini," ;'elasnya.

(tyaltag)


KLIPINGMEDIA BAOIN III][{A$ $flIDA PIJRBAINOOA

Radar Banyrrmas

.

selasa Pon 3 Februari 2015

_ JURBAIII{GGATKSPRES

-

Kerja di Perkebunan Sawit Tetap Diminati PURBALINGGd- Para pencari keria terutama yang sudah berkeluarga dengan pendidikan rendah, lebih mengrncar Iowongan kerja di perkebunan kelapa sawit, Kalimantan. Pasalnya selain dapat membawa anak dan

istri, bekerja di perkebunan kelapa sawit lebih

menjanjikan masa depan. Seliin gaji poko! setiap tenaga kerja mendapatkan tunjangan beras, termasuk anak dan istrinya. Bahkan tahun ini meski belum ada j adwal perekrutan, Dinas Sosial

Tenaga Kerja dan Tranimigrasi (Dinsosnakertran)

Purbalingga sudah menerima peminat yang ingin mendaftar.

"seperti keberangkatan haji saja' Sudah ada daftar

tunggunya. Ada I I orangkepaiakeluarga dan 4 oranglajang. Kami alari sejurnlah perkebunan kelapa sawit diKalimantan

masih banyak dikejar pencari tenaga kerjai' kata Kasi Penempatan Tenaga Kerja Suharmanto, Senin (212).

Kebanyakan mereka merupakan tenaga kerja yang sebelumnya sudah pernah bekerja di Kalimantan dan berharap dapat bekerja kembali di perkebunan kelapa

sawit. Dari pencari kerja yang ingin ke Kalimantan,

wilayah Kalimairtan Timur lebih disukai. Fenomena itu wajar karena Upah Minimal Kabupaten

(UMI() di Kaltim iebih tinggi dibanding Kalbar. Untuk tahun 2014kemarin, UMKKaltim Rp 2'100.000 sedangkan

di Kalbar UMK masih Rp 1.500.000' Dibandingkan Purbalingga, UMK di sana lebih tinggi. Apalagi, biaya hidup di sana masih ditanggung pemerintah.

Suharmanto menambahkan, kegiatan pengiriman

tenaga kerja ke perkebunan kelapa sawit merupakan p.ogiam Antar Kerja Antar Daerah (AKAD). Sepanjang iahun 201a lalu, Dinsosnakertran Purbalingga telah mengirimkan tenaga kerja AKAD sebanyak 32 laki-laki dan l4 perempuan. "Bulan Maret kami kirimkan tenaga kerja laki-laki 5 orang, 4 perempuan Kemudian pada bulan Mei 10 laki-

laki dan 5 perempuan, Agustus 1 laki-laki dan

3

peiempuan dan bulan November mengirimkan tenaga kerja laki-laki 16 orangdan 4 orangperempuan," rincinya. Salah satu peserta AKAD Eko Pramono Putra (Za) warga Karangcengis Bukateja mengungkapkan dirinya berangkat ke Kalimantan Timurwaktu itu demi masa depan keluarga. Ia pun rela selama kontrak dua tahun harus meninggalkan r"orung istri dan anak yang masih 2 tahun. (amr/bdg)

BAGIAN I{UI{AS SETDA KABTTPATEN PLTRBALINGGA


KLIPINGMEDIA BAOIN IIIIMA$ $[MA

Radar Banyumas .

PURBAIINOOA

Selasa Pon 3 Februart 2015

Anda memiliki unek-unek tentang .ber-

UJoai hal demi perbaikan dan kemajuan FJiuaiinggu yung oenting tidak menying-

ouno sara dan fltnah.

barinya ketik PBG: unek-unek kemudian KIRIM SMS

KE: 081 -327-333-778

Pabrik Pakan

lkan

i

petani NUWUN sewu Pak Bupati, untuk mendukung irr", i"S"* saia dibuit pabrik pakan ikan Nuwun

I

I

NN 082225671 656

s0s0K |angan Jadi Beban Daerah KETUA Badan Penggerak Pernuda l)aerah (BPPD) KabuPaten Purbalingga Andi Pranowo

meminta semua anak muda di Purbalingga, bisa memberikan kon-

tr:ibusi untuk membangrin daerahnya. Menurutn),a, pemuda, harus memberikan solusi terhadap masalahYang ada

di Pur:balingga, bukan setraliknya menjadi bebandaerah.

"ingatl Purbalingga itu bukan hanya di Alunaturj purUalinggi'itu juga di I(arangjambu' Purbalingga itu acla di l(ejobong Purbalingga itu ada di pJiosok-pelosok dari ujung Utara hingga ujung delatan kabupaten

ini,

r

ke hal' 10

Iauhi Narkoba

r langan

Sambungan dari halaman 7

justru akan memberatkan pemerintahn. "Selama ini, banyak kasus yang melibatkan anak muda

Semua butuh kontribusi kita sebagai pemuda," ujarnya, baru-baru ini.

seperli narkoba dan sejenis-

nya yang justru membuat anggaran pemerintah membengkak. Sebab, untuk melakukan rehabilitasi pe-

Dia mencontohkan, salah satunya adalah dengan tidak terjerumus ke dalam lembah hitam rrarkoba. Sebab, jika

merintah membutuhkan dana yang tidak sedikit,"

sudah terjerumus, maka

katanya. (tyalbdg)

BAGIAN HLIN,IAS SETDA IIABLTPATEN PURBALINGGA


KLIPINGMEDIA BAGIAI{ IIIiII,IA$ $EIDA PI]IBAINOOA

Radar Bangrumas

o selasa Pon 3 Februari2ol5

BAKAL DIPINDAH ; Pasar Gang Panca di

Kelurahan Purbalingga

Lor, Kecamatan Purbalingga akan dipindah karena dinilai

sempit dan semrawut,

Pemindahan Pasar Minim Sosialisasi PedagangKeluhkan Lokasi Baru PURBALINGGA. Pemindahan pasar kecil di Il KoPrai Tanwir Purbalingga atau Yang

iebih dikenal Pasar Gang

Panca Purbalingga ke lokasi yang baru di |l Hartono hing-

ga kini belum ada kejelasan.

kepastian waktu dan meka-

pemindairan Pedagang itu

ngar sampai sekarang. ''Kaluu sayamau saja Pindah, nalnun seharusnYa letaknYa jangan terlaluke dalam" Kare-

Beberapa pedagang menilai

rninim sosialisasi dari Peme-

rintah. Anisa, salah satu Pedagang makahan ringan (snack) me-

ngaku, informasi rencana pemindahan pedagang sudair diterima sejak ar.t'a[. Namun

RAGIAN HU}V'IAS SETDA KABUPATEN PURBALINGGA

niime lainnya belum ia de-

na akan menYulitkan langganan yang saat

ini dengan

mudah mendaPatkan akses ke toko saya r ke hal. 10


/'-\-..- t\ --t

[-

Masih Bahas lJang Sewa

r Pcmindahan

Sambungan dari halaman 7

kantong Pribadi namun untuk menambah fasilitas maupun kePentingan Pasar

lainnya yang membutrrh-

Misalpun Pindah,

saYa

tetap bersedia membeli iapak, namun toko Yang saYa

miliki saat ini juga tetaP

jelasnya, Senin (2/2). jalan," Ia juga mengatakan, soal harga sewa asalkan sesuai kesepakatan akan diterima.

Namun samPai saat ini ia

hanya mendengar saja dan belum diajakberembug. Padahal, jika pemerintah lebih intensif menYosialisasikannya, maka pedagang akan

kan," tegasnYa.

Ketua LSM Ash Shuffah,

Ali Imron menilai, Pertimbangan pelnindahan Pasar kecil Gang Panca tidak te-

pat. |ika Pemerintah me-

mindahkan lokasi hanYa

berdasarkan kemacetan lalu

lintas, pengaruh ke sePinYa pasar, tidak tcpat. Pasalnya, ^kemacetan iustru disinYalir

berasal dari aktifitas toko besar dan gudang Yang ada

di sekitar tempat berjualan

Dasti sudall ada kcPutusatt

Lupo,, pcdagang akan dipindah," ianjutnYa. Dia mcmastikan, jika sudah turun instruksi dari bupali, maka Pedagang akan

iangsung, dipindahkan. " Karena sudah banYakPedagang

vang menanYakan, kaPan pedigang akan Pindah ke lokasi berdagang )'ang tlaru'

imbuhnya. Seperti diberitakan sebe-

lumnva, korrdisi Jalan KtlPral l'anwir, tePatnl'a di depan Pasar Gang Panca di kclurahan Purbaiingga Kulon, Kecamatan Purbalingga, semaldn semrarvut' Kc-

mudah tnemahami dan ia

pedagang. '

oDtimis akan menYetuiui. i'B"rurun sewa jrrga belum

pat pcrnindahan, karcna

mace(an Pan)allg, KCraP terlihat di Pagi hari, ketika

yang baru dengan..nama Pasar Hartono itu,' lam-

sebetulnya Pasar Gang Panca tidak ada dalam Perda.

but padat.

Sebaiknya Pemerintah me-

kami dapatkan di lokasi bahnya.

Kepala Bidang Perdagangan Dinas Perindustrian Perdagangan dan KoPerasi (DinperindagkoP ) Purbalingga, Sumitro menjelaskan, saat ini tahaPan Pemindahan masih menunggu persetujuan buPati soal besaran sewa mauPun mekanisme penetnPatan Pedagang dengan biaYa sewanYa. Ia menegaskan sebenarnYa tidak ada Pedagang Yang

menolak.

Sumitro hanYa memisalkan besaran sewa Per IaPak sejuta daiam setahun dan mekanismenYa sePerti aPa sedang menunggu kebijakan

bupati. AdanYa sewa dinilai wajar, karena anggaran dari

APIID untuk Pasar Gang Pauca juga cukuP besar, yaitu Rp I miliar r"intuk tanah dan RP i miliar untuk bangunan fisik. "Kami tinggal menunggu persetuiuan buPati dan seielah disosialisasikan dan akan dipindah. Uang hasil sera,ra juga tidak masuk ke

"Saya juga tidak sePenda-

ninjau ulang kembaii Pemindahan Pasar Gang Panca itui' ujar Pria Yang iuga pedagang ini. Kepala DinPerindagkoP Purbalingga, Drs Agus Winarno M Si mengatakan,untuk memindah Pedagang

arus lalu lintas di jalan terse-

Berdasarkan Pantauan R,7darmas di laPangan. harnPir

lima menit sekali jalan di depan Pasar Gang Panca

teriadi kemacetan Panjang' gat ltu, disebabkan menyempitnYa ialan tcrscbut,

kireni dua sisi jalan tcrscbut digunakan untuk Parkir

Pasar Gang Panca ke Pasar'

kendaraan Pengunjung

Hartono, PihaknYa masih

sar.

menunggu kejelasan buPati,

atr<an

terkait apakah Pedagang dipungut biaYa untukPindah lokasi atau digratiskan. "Kalau

buoati mcmerintahkan un-

P

a-

Sehingga, jika ada kendaraan roda empat Yang berpapasan di dePan Pasar iersebut, kemacetan diPas-

tikan terjadi. APaLagi, jika

kami pindah secepatnya.

ada truk barang keiuar atau masuk dari salah satu toko

harus rnembaYar. Karena Pedagang mengaku siaP mem-

fungsi sebagai gudang. Ruas jalan tct'scbut, meru-

tuk digratiskan, maka akan Begitu .iuga sebaliknYa, jika bayar untuk memiliki lokasi berdagang baru di Pasar Har-

tonoi' jelasnYa.

Ditambahkan olehnYa,

instruksi buPati tak kunitttrg turun, kemungkinan besar karena buPati belum semPat mclihat hasil kajian Pemindahan pasar. "BuPati Lraru shja selesai ibadah umroh. Mungkin beium semPat lihat hisil kajian. Kalau sudah

kelontong, Yang juga ber-

pakan ruas jalan Yang, sangat

iamai di Pagi hari' Sebab, menjadi jalur alternatif Pekerja pabrik dari wilaYalt

Kecamatan Padatnara menuiu kora. Sclain itu, juga hanvak l<endaraan baik sepeda motor atau mobil Pengantar siswa SD Negeri

Purbalingga Lor 2, Yang terletak di jalan tersebut' (amr/tyai bdg)


KLIPNGIIMDIA BAOA}{ III][,IA$ $[IDA }IIIBAIil{OOA

Radar Banyumas o sera

\Afarga l(eluhkan

IGmacetan

diAMsumarmo DipicuMobilPengantar AnakSekolah PURBALINGGA - Masvarakat pengendara yang me-

lintas di Jl AW Sumarmo Purbalingga mengeluhkan kemacetan yang diakibatkan oleh kendaraan pengantar siswa sekolah di MI Istiqomair Sambas ketika pagi hari. Sebab, kemaceran

yang terjadi itu biasanya

mengular di Jatan AW Sumarmo hingga ke aralt Tugu Knalpot. Hal itu, membuat arus lalu iintas di ruas jalan tersebut macet dan semrawut. Tak hanya itu, kemacetan juga

Kemacctan

di riga iuas

jalan tersebut terjadi, karena

urut-urutan mobii pengan-

tar siswa, yang masuk ke

terjadi di Ialan Ketuhu, Kelurahan Wirasana dan

dalam lingkungan sekolah sangat padat. Arus keluar kendaraan roda empat dari daiam lingkungan sekolah juga semakin memperparah

ta simpang empat Asrikin

keluar kendaraan dari sekoiah berdekatan dengan traf-

juga |alan Banjarsari, Kelurahan Kembaran Kulon ser-

yang memp efi emukan ketiga

jalan tersebut.

ketika pagi hari terutama saat hujan. Hal itu, disebab-

kan oleh iring-iringan ken-

daraan pengantar sisrva sekolah di (MI Istiqomah) Sambas. Hal ini, merugikan karni, para pekerja yang sedang berpacu dengan waktu ke kantor atau pun tempat kerja. Sebab, banyak

kemacetan. Sebab, pintu fic light.

"Kemacetan selalu terjadi,

kab) Purbalingga, yang me-

ngaku meletvati jalan tersebut setiap pagi.

Menanggapi keluhan warga tersebut, saat pengajian

dan konsultasi pendidikan

anak didik lembaga pendidikan Sambas, Kepala lembaga pendidikan Istiqomah

Sambas Ikhwandi Arifin

r,vaktu yang terbuang di

SAg, mengaku sudah be-

sekitar Sambas," jelas Suyo-

rusaha semaksimal mungkin

no, PNS di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pem-

menghilangkan kemacetan tersebut.

r

ke hal. 10

Tempatkan Personel Iftusus r watua Sambungan dari halaman

7

"Kami sudah berkoordinasi dengan Polres Purbalingga terkait hal ini. Dan Polres

menanggapi dengan menempatkan personel khusus untuk memecair kemacetan

kemacetan yang ada. "Un-

kukan, karena cukup suiit

tuk itu, kami menghimbau

mengarahkan pengantar untuk memutar teriebih dahulu hingga ke utara, sebelum masukke sekolah. Namur, pihak

agar orang tua siswa yang mengantar anaknya. I(etika keluar dari lingkungan sekolah untuk tidak belok kanan

tetapi belok kiri ke arah

sekolah menurutnya ddakakan lepas tangan begitu saja. "Se-

Keponggok. Sehingga tidak terjadi kemacetanj' feiasnya.

yang sebesar-besamya kepad a

Sebenamya, untukmemecah

masyarakat, yang jelas kami

mentara ini, kami minta maaf

yang terjadii' ujarnya.

kemacetan itu, dibutuhkan

akan berusaha semaksimal

Namun, dia mengaku hal itu belum bisa mengatasi

rekayasa lalu iintas. Tetapi, hal

mungkin unnrk mengatasi hal

itu, masih belum bisa dila-

inii'ujamya. (qaruag)

BAGI,{N I'IL'IMAS SETDA IiABUPATEN PLTRBALINOGA


KLIPINGMEDIA BAOIN IIWA$ $[IDA PtIRBdJffiA

Radar Banyrumzls o

Selasa Pon 3 Februari2015

Longs 0r Ke cil, l,Varga Cilffil KARANGIAMBU,SeiTing tingginya curah hujan, mas-

tersebut. "Tenda dipasang di

samping Masjid Kedawung yang berjarak 2 kilometer

yarakat Dusun Cil<al Desa Jingkang Kecamatan Karangjambu semakin khar.tatir akan te4adi longsor diwilayahnya. Apalagi,

sebelum masuk Dukuh Cikaii kata Bambang.

sudah terjadi longsoran di

rikan sesuai dqngan per-

Pemasangan tenda didi-

ketinggian 100 meter di bukit yangberada di atas pemukiman Keretakan tanah kini sudah

jauh dari Iokasi mereka tinggal. Pasalnya, mata pencaha-

mencapai lebar 10 meter.

rian mereka ada di wilayah

Menanggapi hal itu, Badan Penanggulangan Bencana daerah (BPBD) Kabupaten

Purbalingga telah mema, sang dua tenda ukuran.6 meterkali B mereL Senin (2/ 2). Tenda

ini siap menam-

mintaan warga. Yakni tidak

Cikal.

Kepala Pelaksana BPBD, Priyo Satmoko SH MH mengatakan, memasuki bulan Febuari ini intesitas lrujan sen-rakin tinggi. Sedangkan Dusun Cikal masuk dalam

pung para pengungsi dari

katagori rarvan iongsor dan

hujan lebat.

tanah bergerak. "Langkah antisipasi kita utamakan,

Kepala Desa Jingkang Bambang Hermanto mengatakan,

masih dalam prosesi' katanya.

Dukuh Cikal, bila terjadi

nantinya saat hujan lebat terjadi masyarakat Dukuh Cikal bisa mengguakan tenda

relokasi 36 KK dukuh Cikal

Ift awatir

masuk dalam APBD Purbalingga tahun ini. Selain itu,

tahapan-tahapan relokasi sudah mulai dilalqlkan.

'Ada tahapan-tahapan reIokasi dan melibatkan instansi laini' imbuhnya. Priyo menceritakan, saat

ini

BPBD dan Pemda se-

dang menunggu rekomen-

dasi tempat relokasi dari Badan Geologi Badung, Se-

belumnya, Badan Geologi juga sudah mclakukan survei

di lokasi yang akan digunakan sebagai lahan rclokasi. Seperti diberitakan sebelumnya, Dukuh Cikal, Desa

|ingkang terancam bahaya tanah bergerak. Sehingga, warganya perlu direlokasi secepatnya. Dari 40 KK yang

awalnya mendiami l)usun

Priyo menambahkan, anggaran relokasi Dukuh Cikal

36 KI( yang masih bertahan

karena bahaya bergerak sudah

di Dusun Cikal.(Iok/bdg)

Cikal, saat ini hanya tiggal

PADAT:Arus kendaraan-di depanpasar_Gang panc.a memadat di pagi hari. "-" Har ,;il{:'si,iTjrT terjadi karena pemindahan pasar Gang panci masirr O"rrrn

Jefasl-"'

RAGI AN

HtlI,lAS SLTD.q. K.ABIrP.\TEN PURB-qLINGGA


KLIPINGMEDIA BAOIN III][{A$ $[IDA PIIBAIINOOA

Radar Ban!rumqs

Rem Blong, Bus ffasuk ]urang KARANGREIA-Kecelakaan di tikungan maut Dusun Bayeman, Desa

Tlahab Lor kembali terjadi Senin (2/ 2). I(ali ini melibatan bus R 1498 EA

yang disopiri oleh Pardiono (34) dengan mobil Suzuki Futura B 8643 AD yang dikendarai Supeno (51).

Akibatnya, satu penumpang menderita luka memar: di bagian dada dan harus dirawat di Puskesmas Karangreja. Kecelakaan beralval saat bus R 1498

EA melaju dari arah Pemalang-

Bobotsari. Namun, saat berada di tikungan Cingkrik Dusun Bayeman, tiba-tiba Bus mengalami rem blong. Sehiqgga, sopir mengalami kesulitan mengendalikan bus.

I(arena rem blong akhirnya bus menabrak mobil Suzuki Futura B 8643 AD yang dikendarai Supeno (S t ) vo - " berjalan satu arah denganbrrs. Akit,, terlabrak dari bagian l:relak:rlE nrcit:l Suzuki Futura kem ritir :;.r, ri:r: i; glia

tam tiang telepon yang belada ri; samping kiri jalan. Setelah itu, bus membanting lce arah kanan dan terguling ke dalam jurang. Beruntung, saat itu bus jurusan Perna, lang-Purwokerto tersebut tidak banyak r ke hal. 10

mengangkutpenumpang.

BAGIAN IITIMAS SETDA KABUPATEN PLIRBALINGGA

.

s elasa Pon 3 Februari 2015

Memar di Bagian Dada

r Rem Bl0ng,

Sambungan dari haiaman

rak mobil di depannya dan 7

juga tiang telepon. "Sedangkan bus membanting setir ke

kanan dan hampir masuk Masyarakat Dusun Bayeman, Desa Tlahab Lor yang mengetahui adanya kecelakaan langsung berhambu-

ran keluar dan menyelamatan para penumpang bus dan pen,gendara Suzuki Fu-

tura. Sedangkan, satu penumpang Dandang (+0) warga Jalan Pahlawan, Pur-

wokerto harus dilarikan ke Puskesmas Karangreja akibat mengalami luka rnemar di bagian dada.

Kasat Lantas AKP Sudarsono SH MH melalui I(anit Laka Ipru Aan Hariyawan SH MM mengatakan, kecelakaan

di Tikungan Cingkrik Bayeman diduga akibat rem blong. Sehingga, bus menab-

jurang/'kata Aan.

Kanit laka juga menembahkan, tidak ada korban dalarn kecelakaan ini. Namun salah satu penumpang mengalami luka di bagian dada dan menjalani rawat jalan. Aan menghimbau kepada para pengendara yang melalui Bayeman, I(arangreja agar mengurangi kecepatan. Seiain banyak tikungan dan

jalan menurun, jaian di wilayah Bayeman juga menyempit. "Bila ada bau kanvas terbakar, lebih baik berhenti dahulu dan mengecek kondisi kendaraan," himbau-

n),a.(Ioklbdg)


?tg >: o:

ts5 == ?N

*:, U'

= E j (E

Pd o0) Eoi -C (!i:

;6 JV 0rU'C(g o)iE

o:

,o(J

_o EY o_

(66)

=>\ 6X cp o< trlg

::'; G'=

btr) aC E!6

o3 rr)

C.:

.

G-o

Eo oL

Lc= rEo l,s,

6 {,E f, .,

c,

o6 Za <C il_:E rs Y.-

9^

>.o


KLIPINGMEDIA *,r+'iiii

IflJIt,lA$ $ffiDA P[]RBAtil{004

SUARA MERDEKA SEI.ASA, 3 FEBRUARI 2015

Galon lndependen

Mulai tUluncul PURBALINGGA - Calon independen dalam Pem ihan Kepala Daerah (Pi lkada) Purbal ingga iI

membuka pendaftaran bakal

cabup-cawabup. Masingmasing adalah Partai Demokr asi Indonesia Perjuangan

201 5 mulai muncul ke permukaan

(PDIP), PKB, dan Partai Ge-

rakan Indonesia Raya (GeAda dua nama yang santer

Marhaendrianto, yang naik

disebut akan maju secara

jabatan menjadi

mandiri, masing-masing berprofesi sebagai pengacara, yaitu Sugeng dan Bahtiar Pri-

Meskipun kader partai, dia tetap bersikukuh akan maju secara mandiri, walau PKB menggelar konvensi.

hono.

Kepada Suara Merdeka, Senin (2i 1) Sugeng mengaku siap maju dalam Ptlkada secara

mandiri. Bahkan dia mengaku

bupati.

"Komunikasi dengan patai politik juga akan saya lahkan. Jika nantinya ada parpol yang

mendukung saya maju lewat

rindra). DPC PDIP Purbalingga sudah selesai dalamproses ini. Sementara itu, Ketua DPC

Partai Gerindra Purbalingga, Imam Poerseto, mengatakan

meskipun hanya memiliki enam kursi di DPRD Purba-

lingga, partainya cukup percaya diri membuka pendaftaran bakal cabup-cawabup. Aturan minimal sembilan dari 45 kursi yang dikantongi untuk

sudah mencari dukungan

jalur independen, maka itu

masyarakat, untuk mewujudkan rencananya tersebut. Di antaranya adalah dengan

malah bagus. Sebab saya membutuirkan banyak dukungan dad selumh masyarakaq " uj amya.

mengusung cabup-cawabup

mengumpulkan fotokopi Kartu Tiurda Penduduk (KTP) warga Purbalingga. "Saya juga sudah bertemu dengan ormas untuk meminta

Konvensi

bisa dipenuhi dengan menggandeng parpol lain yang saat ini masih dalam pendekatan. "Rencananya penjaringan

doa restu mereka. Beberapa tokoh agama dan masyarakat sudah juga memberi dukun-

gan," kata pimpinan LBH

Selain Sugeng, pengacara

Bahtiar Prihono juga merencanakan akan maju pada Pilka-

da 2015 melalui jalur independen. Dia sudah merencanakan

akan maju sejak tahun lalu. Tetapi pada akhir-akhir ini,

jadi satu-satunya nama kuat yang diajukan PKB untuk

keinginannya untuk terus maju mulai dipikirulang. "Masih saya pertimbangkan lagi. Sebab, banyak hal yang harus dipikirkan lagr," katanya kepada wartawan akhir pekan lalu. Sementara iru dari kalangan

menggantikan Sukento Rido

parpol, tiga parpol dipastikan

Perisai Kebenaran itu.

Sugeng merupakan kader dari Partai Kebangkitan Bangsa (,PKB). Bahkan pada pergantian wakil bupati 2013 lalu, dia men-

akan kami buka 9 Februari mendatang. Komunikasi dengan partai lain tengah dilakukan." katanya.

Senada, Ketua DPC PKB

Purbalingga

S lamet Wakhidi n sebelumnya juga mengatakan bahwa Irmbaga Pemenangan Pemilu (I-PP) PKB akan mem-

buka konvensi bakal cabupcawabup. PKB sendiri sudah dipastikan bergandengan tangan dengan Partai Hati Nurani

Rakyat (Hanura). Meskipun masing-masing hanya memili-

,_

_\\

\l

'l)-\:---z'_

ki lima dan dua kursi di dewan,

__/

mereka akan menggandeng

partai lain untuk memenuhi kuota sembilan kursi. (H82-63)

R \GLA.N

HI \l:\S

SIr'f

D,\ K-'\BL P.\TEN P1r1{ilAl,lN(ic-\


-,._:i> sebatas Peramai Dinamika Politik KEMUNCULAN'calon independen dalam Pilkada memang diizinkan oleh Peraturrn. reiapi menurut Penga-

mat politik FISIP Unsoed Purwokerto, Ahmad Sabiq,

MenurutnYa, calon inde-

penden dalam Pilkada di

beberapa daerah belum memiliki Peluang signifikan unttlk menang. HanYa orang yang benar-benar PoPuler

mereka lebih banYak sebagai peramai dalam dinamika Politik daerah.

dan mengakar di masYarakat, berpeluang lebih besar untuk menang. Para calon indePen-

"SePerti ketika Pilkada Banyumas lalu, ada calon

harus beriuang sangat keras

independen Yang Perolehan suaranya jauh lebih rendah dibanding sYarat Pendukun-

oan ketika mendaftar di komisi Pemilihan Umum," katanya.

den yang belum PoPuler, untuf merain simPati caton pemilih.

"Juga ketika calon independen itu terPilih menjadi buoati, dia tidak akan memp"ioeh Ort rngan kuat di Par-

lemen. Padahal dukungan itu ;i penilg, karena-buPati

ffi ;il

bPno

merupakan

penyelenggara Pemerintahan," katanYa. Dia sendiri mengaPresiasi

adanya calon indePenden vano maiu dalam Pilkada' beuigai pembelaiaran Politik, ini akan memPerluas Peluang

masyarakat dalam Pilkada. Tapidarisisi lain, jangan sampai calon indePenden tersebut menggunakan cara-cara yang tidak demokratis dalam ineraifr sirnPati masYarakat. (Ryan Rachman-63)

ANDApunyo keluhon, kritik otou soron seputor peloyonon publik di Koto Purwokerto don sekitornyo? Kirim peson Ando dengon bohososqntun, tidok memfitnoh, don'dopot dipertonggungiowotkon' Ketik bmy (sposi) peson Ando Kirim

keO8564t600500

Jalan Bajong Bukateia Parah PAK Bupati, mudah-mudahan tahun depan honor daerah naik kaya pamong desa. (081 391 764840)

BAPAK Bupati Purbalingga, jalan Bajong Bukateja perlu diperbaiki. Paraaaaah. (085643827700)


KLIPINGMEDH IIIJII,IAS

$[IDA PURBAINOOA SELASA, 3 FEBRUARI 201 5

Kodim Dukung Sw as embadn Pangan Llasional PURBALINGGA- Kodim 0702 mendukung pencapaian swasembada pangan nasional di Purbalingga. Dukungan itu diwujudkan dalam bentuk penandatangan kesepakatan ber-

sama

di

ruang Peringgitan

(72). "Dalam rangka memper-

Pendapa, Senin

cepat pencapaian swasembada

rangka mencapai swasembada pangan,"jelasnya.

Mempercepat Bupati berharap, kesepakatan tersebut dapat mempercepat upaya peningkatan produksi dan produktivitas, khusunya padi, jagung, dan kedelai di Kabupaten Purbalingga. "Selain itu, aparat TM dan

{

pihak, dia yakin. produktivitap pertanian di Purbalingga akaq meningkat sesuai target yang ditetapkan. "Dengan demikian, progmrn swasembada nasional untuk tiga komoditas tanaman yaitu padi,

jagung dan kedelai yang ditar,getkan pada20l7 dapat tercapai." ujamya.

Dandim mengatakan, target

pangan nasional, khususnya padi. jagung. dan kedelai. pe-

penyuluh pertanian serta pemangku kepentingan agar ber-

3 tahun Purbalingga

merintah bekerja sama dengan TNI," kataBupati Sukento Rido

sinergi guna bersama-sama

swasembada pangan untuk men-

mengawal petani menjalankan program-program peningkatan

dukung swasembada pangan nasional. Berbagai permasala-

produksi tanaman pangan,"

han pertanian bisa diatasi dengan

ujarnya. Dengan kerja sama berbagai

duduk bersama untuk mencari solusi yang tepat.(F 1 0-63)

Marhaendrianto.

Bupati mengatakan hal itu usai penandatanganan MoU dengan Dandim 0702

ktkol Inf

harus

Agustinus Sinaga. Penandatanganan itu disaksikan sejumlah pejabat terkait. Kerj a sama itu, lanjut Bupati, sudah tertuang dalam kesepa-

katan bersama Kementerian Pertanian dengan Kepala Staf

Angkatan Darat. Pada tingkat provinsi, juga sudah ada kesepa-

katan bersama untuk meningkatkan produksi tanaman pangan oleh Gubemur Jawa Tengah

dengan Pangdam

IV

Dipo-

negoro.

"Kami merespon dengan menandatangani kesepakatan bersama antara bupati dan Kodim tentang peningkatan produksi tanaman pangan dalam

B.{.GIAN HI

TNIAS

SIWArief Noegroho

KERJA SAMA : Dandim 0702 Letkol Inf Agustinus Sinaga menandatangani MoU dengan Pemkab dalam p enc ap aian sw as emb ada p an gan, S enin ( 2D' ). ( 6 3 )

SETDA KABLIPATEN PURB,\I-INGG!\


KLIPINGMEDIA BA0lAil IIti[{A$ $ffDA PU[BAIil{t0A

SUARA MERDEKA SE[-ASA, 3 FEBRUARI 2015

Baznas Perbaiki L7B Rumah Thk LayakHuni PURBALINGGA - Badan Amii Zakat Nasional (Baznas) Purbalingga, selama 2014 telah

memperbaiki 178 rumah kelu-

arga miskin. Setiap rumah menerima bantuan stimulan Rp 2

j*a.

"Memang bantuan itu pasti

tidak mencukupi. Karenanya masih dibutuhkan kepedulian warga sekjtar untuk menyele_ saikan perbaikan rumah keluarga miskin itu," kata pengurus Baznas, Herwanto. Dia menjelaskan. pember-

ian bantuan itu masuk dalam program R.ehab Rumah Tidak

Layak Huni (Remahtilani).

Total bantuan yang sudah dis. alurkan selama 2014 sebesar Rp 356 juta. "Persyaratad unfuk mendapat program Remahtilani itu tidak seketat program serupa dari pemerintah. yang penting secara fisik, rumah itu dilihat

tidak layak huni, ya kami bantu," katanya.

Meningkat

Baznas tidak mempersyaratkan apakah rumah itu berdiri di atas tanah milik sen-

RAGIAN HU\{AS SETDA LABUPATEN PT,TRBALINCCA

diri

atau menumpang. Apakah

sudah mempunyai sertifikat ataubelum. "Jika tahun-tahun sebelumnya bantuan Remahtilani itu Rp

2 juta, mulai tahun 2015 ini kami naikkan indeks bantuannya menjadi Rp 2,5 juta per penerima," jelasnya.

Program Remahtilani ini sudah dilaksanakan Baznas sejak 2003. Semula besarnya bantuan yang diberikan Rp i,S

juta, lalu naik menjadi I.750.000. Pada 2014

me_

ningkat menjadi Rp 2 jura, dan talun ini naik'lagi menjadi Rp 2,5 juta. "Tahun 2013 kami merehab

MZrumah,"katanya. Remahtilani adalah program pemugaran rumah tidak layak huni dengan memberikan bantuan berupa dana stimulan

kepada panitia pelaksana di lingkungan penerima. "panitia pelaksana inilah yang kemudian menghimpun swadaya masyarakat, untuk memenuhi kekurangan dana yang di-

berikan Baznas," tuturnya. (F10-63)


KTIPINGMEDIA BAOIN IIUI{AS $UIDA PUIBAIilIOOA

SUABA HERDETA SELASA,3 FEBRUARI 2015

Purbalingga Borong 17 Medali #

LuarBiasa Ketua Tim Agung Pratama mengatakan, torehan

lnvistasiWali Kota CUP Magelang

medali yang diraih di Magelang menjadi suatu yang luar biasa, iebib sebagian besar para atlet baru tumbuh'

PURBALINGGA- Para taekrruondoin yang mewakili Pengcab Taekwondo lndonesia (Tl) Purbalingga mernborong 17 medali, dalam lnvistasiWali Kota Cup Magelang diGOR SamaPta Magelang,

Sebelumnya pada Oktober tahun lalu, mereka juga mampu *i.uup 12 medali pada ajang yang sama di Kendal. Masing-masing lima emas, empat perak, dan tigaperunggu.

-

"Dari iini atleratlet kita, meski baru tumbuh, sudah diperhitungkan di tingkat regional Jawa-Bali, walau baru dalam kategori prajunior dan junior"' katanya. Ketua komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Purbalingga Mohammad Iqsan mengatakan, prestasi para taekwondoin Purbalingga harus mendapat apresiasi' Ini menjadi pertanda baik pada awal kepengurusan baru KOM yang menitikberatkan pada pembinaan prestasi di

Jumat-Sabtu (30-31 /1 ). Masing-masing lima emas, tiga perak, dan sembilan perunggu. Medali emas disumbangkan atletAwan dan Rangga

di

kelas Under 22 kilogram, Fahd (U-26 kg), Raihan (U-32 kg), dan Qafa (U-40 kg). Medali perak diraih oleh Bagas (U-24kg), Sotia(U-47 kg), danBian (over57 kg).Adapun perunggu diborong oleh Qindo (U-20 kg), Reza (U22kg); Farad, Aua, dan Ratida (U-24 kg); Yuan dan Fajar (U-26 kg); Aziz (U -28 kg) dan Zahim (U-36 kg).

Pelatih Tofik Hidayat mengatakan, lawan tanding cukup berat, karena mereka atlet unggulan yang datang dari Yogyakarta, Jawa Tengah, Jawa Barat, dan Bali. Padahal, tim yang dibarva belum terbentuk lama. Sebagian besarrnasih sabuk putih alias pemula. "Namun para taekwondoin prajunior dan junior ini

mampu menunjukkan kemampuan terbaiknya, meski bermain lepas tanpa beban target mendali," katanya, kemarin.

B,{GI,,\N TITTN,IAS SETDA KABUPATEN PT]RBAI,I}iGGA

semuacabang olahraga. "Taekwondo akan menjadi salah satu cabang andalan baru untukmendulang emas dalam ajang Pekan Olahraga Dulongmas (Kedu Pekalongan Banyumas) mendatang," katanya. (H82-55)


KLIPINGMEDIA BAOIN IIIIINA$ $[I'DA PIIRBAII'IOOA

SUARA MERDEKA SELASA,3 FEBRUARI 2015

Membuat Film Tidak Mudah, tapi Meia-ntang *,

L{/orkshop Produksi Filn SMK Kaiigondang

. Dl salah satu sudut sekolah, se_

kelompok pelajar bergerombol. Seorano

di antara mereka aktif mengatur Oui temannya untuk beradu akiing. a;_ mentara yang lain sibuk denganlugas masing-masing.

pem. 'Setelah menonton di balik layarprr6r_ buatan film-film

pendek pelajal rngga, saya membayangkan membuat flm ttu tidakgampang. Tapi justru membu_

si film terlebih dahulu.

"Sebenarnya pada bagian awal sangat melelahkan. Tapi itu teori yang harus dipelajari sebelum pengam-Oitai

gambar dan editing,,' kata Angg'ita.

Diminati Siswa

_

Menurut guru pembina Ekskul

SinemaYudhi Fiansyah, ada minat yang baik dari siswa untuk belajar film, ditaml bah fasilitas yang cukup dari sekolah.

penasarandin tertantang,',

Semua itu merupakan modal Ekskul

Jurusan Multimedia, yang Oertugas seOa_

. "Sebagai sekolah yang belum tama oerotn, tentu tidak

at saya makin

ungkap Anggita Safitriani, siswi

kelaji

gat sutradara.

, Selama dua hari, Sabtu-Minggu, 31 Januari-1 Februari, Anggita

Oan-i5man_

remannya yang tergabung dalam Eks-

trakurikuler Sinematografi SMK Ka_ ligondang Purbalingga riengikuti work_ shop produksi film di lingkuigan seko_ lahnya.

Dalam workshop yang mengha_

dirkan Cinema LoversComm-unity 1df_Cy

Purbalingga sebagai fasilitator itr,

paij

pelajar ini mencoba menyiapkan ske_

nario, manajemen produ(si,'tata kam-

era, dan tata gambar. Mereka harus

menonton tilm, behind the scene, mem_ bedah skenario hingga membuat resen_

balingga dan Banyumas Raya, namun belum,banya.k VanO tertarik dengan

minat khusus dunia perfilman.

,,

_',W7rX2!op

produksi fitm penting

oigelar bagikalangan pelajar, agir merel

B-{GIAN HLr}v{AS SF,TDA KABUPATEN Pl-iRBALiN(itiA

Film.

ingin ketinggalan soal

Kegtatan perfilman dengan sekolah_ sekolah lain di purbalingga,,' ujar guru pengampu pelajaran Multimedia ying sebelumnya menjadi pembina f[sku'i Sinema di SMA Kutasari purbalingga.

Hari pertama workshop, dlfrulai

pada sore hari dengan membekali peserta yang sudah dibagi sesuai minat,

oengan materi teori. Sementara hari ke-

dua, .peserta menerapkannya pada praktik produksi film hingga bebdrapa

film pendek siap disaksikan.

Pegiat CLC Nur Muhammad

ls_

kandar mengatakan, ada banyak SMK dengan Jurusan Multimedii di pur_

tid3X hanya mengenal, namun me_ !a manctng minat dunia film,', tutur maha_ sisw^a Program Studi Televisi da; Fii;

lSl Solo itu. (Nugroho panOtru Sutrmono- 55)


j: I t

:.

.::: . I

:: r-

.:i.rir'

, r. !-

ri

'Sl\71/ltlugfOhO.Panalhugukincii,fq

PENGAMBTLAN GAMBAR: Pelajar SMK Katigondang Purbatingga mengambil gambar saat worlahop produksi. film di l ingkungan sekolah-

nya,Xemann.lSSl ",

-

7


KLIPINGMEDIA BAOIN III][{A$ $EIDA IIIIBAIil{OOA

$iln*ffiffinrffi SEI ASA 3FEBRUARI 2015'

Tabrakan bus dengan mobil ter-

melaju sebuah mobil Suzuki Futura B-8643-AD Yang dik-

jadi di tanjakan BaYeman, Desa Tlahab Lor, Kecamatan Ka-

2 RW 4 Desa Rowosari, Ke-

KARANGREJA

rangreja, Senin (2i2) sekitar pukul 11.30. Tidak ada korban jiwa, satu orang luka dalam kejadian itu.

Kecelakaan itu bermula saatbus PO Zahira R-1498-EA

yang dikemudikan Pardiono (34) warga RT 1 RW 3 Desa Karangnanas, Kecamatan Sokaraja, Kabupaten BanYumas,

melaiu dengan

kecePatan sedang dari arah Pemalang (utara) menuju Purbalingga. Saat melintasi di turunan ter-

akhir Bayeman, soPir'merasakan rem bus

tidakberfungsi.

"Dari atas kan turunanterus.

Di turunan terakhir, rem blong. Bu

s

akhimya mb I andan g sudah

dikendalikan," kata soPir bus, Pardiono.

Di ujung turunan Yang berupa tikungan, ternYata dari arah bdrlawanan (selatan)

endarai Supeno (51) warga RT camatan Ulujami, KabuPaten Pemalang. Karena tak daPat

dikendalikan, bus tersebut kemudian menghantam sisi kanan depan mobil tersebut. Akibatnya, mobil itu oleng dan menghantam tiang telePon di tepijalan.

MasukParit Saat itu sopir bus langsung

membanting setir ke kanan. Akibatnya, kendaraan itu Pun terperosok ke Parit di bahujalan dan terguling ke kiri. BeberaPa

penumpang

di

dalam bus

kemudian berhamburan.

Dalam peristiwa itu hanYa

Karangrej a untuk mendaPatkafi

perawatan karena mengalami

Kepala Unit Kecelakaah S atuarrlalu Lintas (S atlantas) Polres Purbalingga InsPektr-& S atu Aan Hariyawan, mengatakan kecelakaan tersebut akibal rem bus tidak berfungsi setelah melewali turunan Yang Partjang. Akibat bus tak daPat di$ endalikan. kendaraan itu menabrak mobil dari arah berla'

wanan.

"Tidak ada korban jiwa.

hanya satu orang Yang memar

dan dirawat di Puskesmas,l' katanyq. Kepelakaan itu sempat menjadi tontonan warga sekitar dan pengguna jalan Yang melintas'

Jalan Pahlawan Purwokerto,

Polisi berusaha mengatur lalu lintas agar tidak terjadi kemacetan karena kondisi jalan terse-

kemet bus itu. AdaPun soPir bus beserta penumpang lairmYa dan sopir Futura selamat dari maut. Dadang dibawa ke Puskesmas

derekdatang. (H82-63)

luka. (40) warga Dadang Dia adalah satu orang yang mengalami

'----

BAGI.q,N HLTMAS SETDA KABUPATEN PURBALiNGGA

ir

\_ _-------'

but sempit. Sekitar Pukul 15'00 badan bus yang terguling berhasil dievakuasi setelah mobil


CN CS

H\ dts

a.: =\a aa

',t

-tl

r .,

.:.)..,:.:,..::,-.,lr'.3:r:iiI:i.

r::lt,:+l',.i'.J, :.;:i:+!in ir

Ji+. iiitrti:l: l:t:

\t \o oo

a I

N r:' h'

\

\Cj

x^. RH C^\

t= =-v s\

st3 "q*

*% q)-

\a %N Oav

.\ .s

$,; <

sJ'

r*l

ds O\ts

O^

\r' s

TU a(s ps

,\S NY aF \5 \) €: rh :J s/t eFs

\Fi tJs r!

p{ :?

F]E I\S !aN

bo sq


KLIPINGMEDIA BAGIN III[{A$ $[I'DA PUIBAINOOA

ffiBany+J;IlRt 3 Februari 2015

Mulai Bermunculan PURBALINGGA- Calon independen dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2015 mulai muncul ke permukaan. Ada dua nama yang santer disebut akan maju secara mandiri, masing-masing berprofesi pengacara, yaitu Sugeng dan tsahtiar

ALAH satu kandidat, Sugeng mengaku siap maju dalam Pilkada secara mandiri. Bahkan, dia mengaku"sudah bergerilnya mencari dukungan dari masyarakat, untuk mewujudkan rencananya tersebut. Di antaranya adalah dengan mengumpulkan fotokopi Kartu Tanda Penduduk (KTP) warga Purbalingga. "Saya juga sudah betemu dengan ormas untuk meminta doa restu mereka. Beberapa tokoh agama dan masyarakat sudah juga memberi dukungan," kata pimpinan LBH Perisai Kebenaran ini, Senin (2/2). Sugeng sendiri merupakan kader dari

dia menjadi satu-satunya nama kuat yang diajukan PKB untuk menggantikan Sukento Rido Marhaendrianto yang naik jabatan menjadi bupati. Meskipun kader paftai, dia tetap bersikukuh akan maju secara mandiri walau PKB menggelar konvensi.

"Komunikasi dengan partai politik

juga akan saya Ekukan. Jika nantinya ada parpol yang mendukung saya maju lewat jalur independen, itu malah bagus. Sebab, saya membutuhkan banyak dukungan dari seluruh masyarakat," ujarnya. Selain Sugengf pengacara Bahtiar Prihono juga merencanakan dirinya akan maju Pilkada 2015 melalui jalur independen. Dia sendiri sudah merencanakan akan maju sejak tahun lalu, Namun pada akhir-akhir ini, keinginannya untuk terus maju mulai dipikir ulang, "Masih saya pertimbangkan lagi. Sebab, banyak hal yang harus dipikirkan lagi," katanya kepada wartawan, akhir pekan lalu.

Konvensi Sementara itu dari kalangan parpol, tiga parpol dipastikan membuka pendaftaran bakal cabup-cawabup. Masing-masing adalah Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), PKB

\

BAGIAN HUMAS SETDA IIqBUPATEN PURBALINGGA

Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Bahkan -pada pergantian wakil bupati 2013 lalu,

\_-"-/

___rzl


4'a{ dan Partai Gerakan Indonesia RaYa (Gerindra). DPC PDIP sendiri sudah selesai dalam proses ini, Sementara itu, Ketua DPC Partai Gerindra Imam Poerseto mengatakan, meskipun hanya memiliki enam kursi di DPRD, partainya cukup percaya diri membuka pendaftaran bakal cabuPcawabup. Aturan minimal sembilan dari 45 kursi yang dikantongi untuk mengusung cabup-cawabup bisa dipenuhi dengan menggandeng parpol lain yang saat ini masih dalam Pendekatan. "Renlananya penjaringan akan kita buka 9 Februari mendatang. Komunikasi dengan partai lain tengah dilakukan," katanya,

Senada, Ketua DPC PKB Slamet Wakhidin sebelumnya juga mengatakan bahwa Lembaga Pemenangan Pemilu (LPP) PKB akan membuka konvensi bakal cabup-cawabup. PKB sendiri sudah dipastlkan bergandengan tangan dengan Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura). ,Meskipun masing-masing hanya memiliki lima dan dua kursi di dewan, mereka akan menggandeng partai lain untuk memenuhi kuota sembilan kursi.

Peramai Kemunculan calon indePenden dalam Pilkada, dilihat dari sisi aturan diperkenankan. Namun dari sisi lain, kata pengamat politik FISIP Unsoed

Purwokefto, Ahmad Sabiq, selama ini hanya sebatas menjadi peramai dalam dinamika Politik daerah. "Contohnya saat Pilkada Banyumas lalu, ada calon indePenden Yang perolehan suaranya jauh lebih rendah dibanding sYarat dukungan saat mendaftar di KPU (Komisi Pemilihan Umum)," katanya. MenurutnYa, calon indePenden dalam Pllkada di beberaPa daerah belum memiliki kans yang signifikan untuk menang. HanYa dia sosok Yang benar-benar populer dan mengakar di masyarakat Yang kemungkinan akan belum PoPuler, jadi, -harusDan mereka Yang berjuang ekstrakeras untuk meraih simpati calon Pemilih. "Pun jika calon indePenden itu terpilih menjadi buPati, dia tidak akan memiliki dukungan yang kuat di parlemen. Padahal dukungan itu sangat penting dimana keduanya (bupati dan DPRD -red) merupakan penyelenggara pemerintahan," ujarnYa. Dia sendiri mengaPresiasi adanYa calon indePenden Yang maju dalam Pilkada. Sebagai pembelajaran politik, ini akan memperluas peluang masyarakat dalam kontestasi Pilkada. Tapi dari sisi lain jangan sampai calon independen tersebut menggunakan cara-cara yang tidak demokratis dalam meraih simpati masYa ra

H*$.ifi B' #,,flH$i'h'T' karvawan Perusahaan Daerah (PD) objek bersa ma wa r.e a Des.1 i;,"i; (212) membersihkan batans dan rantins dari 100 ;;'ioriil-til;ir. mnon'vano iudan mrusia lebih tumnani paoa ruringsu (U2) pagi dini hari' t"["uri tidak mbmengaruhi operasional

si:uf.rux

;ffi;'

Ar' ;;i;,i qt;ii t o*rbons ),

e;i"*iiii,

[ffi';:rsei;

ffi;;;;;;n

kat. (SMNetworUhE2'06)


KTIPINGMEDIA BAOIAN IITIil{A$ $flIDA PURBAIINO$A

Selasa,3 Februari 2015

Dukung gwasernlega pang?n, Pemkab-Kodim Teken Kerjasama PURBALINGGA. DEMi peningkatan produksi serta mencapai swasembada pangan nasional, Bupati Sukento Rido Marhaendrianto dan Komandan Kodim 0702 Letkol Agustinus Sinaga menandatangani kesepakatan bersama tentang peningkatan produksi tanaman pangan. Penandatanganan nota kesepahaman tersebut ' dilaksanakan di Ruang Pringgitan kompleks Pendapa Dipokusumo, Senin (2/2). Sukento mengatakan, Indonesia merupakan negara agraris, dimana sebagian besar masyarakatnya masih bekerja pada sektor peftanian. Sedangkan di Kabupaten Purbalingga sektor pertanian menjadi andalan dan mata pencaharian sebagian besar masyarakatnya.

"Untuk itu, upaya meningkatkan produksi dan

produktivitas tanaman pangan perlu terus-menerus dilakukan, ditengah berbagai tantangan yang ada. Tujuannya agar tercapai swasembada pangan serta meningkatkan kesejahteraan petani yang ujungnya dapat membantu meningkatkan ketahanan pangan nasional," tutur Sukento, Menurutnya, untuk mempercepat pencapaian swasembada pangan nasional, khususnya padi, jagung, dan kedelai, pemerintah mengadakan kerjasama dengan Tentara Nasional Indonesia (TNI). Hal tersebut sudah teftuang dalam kesepakatan bersama antara Menteri Peftanian dengan Kepala Staf Angkatan Darat, "Di tingkat provinsi juga sudah ada kesepakatan bersama untuk meningkatkan

produksi tanaman pangan

antara Gubernur Jawa Tengah dengan Pangdam IV Diponegoro. Dan untuk hari ini kami merespons dengan menandatangani kesepakatan bersama antara blpati dan Kodim tentang peningkatan produksi tanaman pangan dalam rangka mencapai swasembada pangan," jelasnya. Mempercepat Bupati berharap, kesepakatan tersebut dapat mempercepat upaya peningkatan produksi dan produktivitas, khususnya padi, jagung, dan kedelai. Selain itu aparat TNI dan penyuluh pertanian sefta pemangku kepentingan agar bersinergi mengawal petani menjalankan program-program peningkatan produksi tanaman pangan. "Dengan kerjasama

BUPATI Sukento Rido Marhaendrianto dan Komandan Kodim 0702 Purbalingga Letkol Agustinus Sinaga menandatangani nota kesepahaman bersama tentang peningkatan produksi tanaman pangan untuk mencapai swasembada pangan nasional 2015. berbagai pihak, saya yakin, produktivitas pertanian di Purbalingga akan meningkat sesuai target yang ditetapkan. Dengan demikian, program

RAGIAN HT]\{AS SE'|DA K.\BI,IPATEN PT-IRB,{-INGGA

swasembada nasional untuk

tiga komoditas tanaman, yaitu padi, jagung, dan kedelai yang ditargetkan pada 2017 dapat tecapai," ujarnya, 1pt-oe1


KLIPINGMEDIA BAOIN IIUIilA$ $[T'DA

ffiBa

PI]RBAIT'IGOA

umas

Selasa, 3 Februari 2015

PuiUitingga Borong 17 Medali

r lnvitasi Wali Kota CuP Magelang

PURBALINGGA - Para taekwondoin Yang mewakili Pengcab Taekwondo Indonesia (TI) Purbalingga memborong 17

medali dalam ajang Invitasi Wali Kota Cup Magelang Yang digelar di GOR SamaPta Magelang,

lumat-Sabtu (30-31/1). Masingmasing lima emas, tiga Perak dan sembllan Perunggu. Medali emas disumbangkan oleh atlet Awan dan Rangga di kelas under 22 kilogram, Fahri (U-26 kg), Raihan (U-32 kg) dan Qatra (U-40 kg). Sedangkan medali perak diraih oleh Bagas (U-24 kg), Sofia (U-47 kg)

dan Bian (over 57 kg). AdaPun

kemamPuan terbaiknYa meski bermain lePas tanPa beban target medali," katanYa, kemarin. Ketua tim Agung Pratama mengatakan, torehan medali Yang diraih di Magelang menjadl suatu yang luar biasa, SebelumnYa pada Oktober tahun lalu, mereka juga mamPu meraup 12 medali di ajang yang sama di Kendal. Masing-masing lima emas, emPat perak dan tiga Perunggu. "Dari sini atlet-atlet kita, meski baru tumbuh, sudah diPerhitungkan di tingkat regional Jawa-Bali, walau baru di kategori Pra-junior dan junio6" katanYa. Sementara itu, Ketua Komite

perunggu diborong oleh Qindo (U-20 kg), Reza (U22 kg), Farad,

Olahraga Nasional indonesia (KONI) Purbalingga Mohammad

Atta dan Rafida (U-24 kg), Yuan dan Fajar (U-26 kg), Aziz (U-28 kg) dan Zahira (U-36 kg).

Iqsan mengatakan, Prestasi para taekwondoin Purbalingga

Pelatih Tofik HidaYat mengatakan, diakui lawan tanding cukup berat karena mereka atlet unggulan Yang datang dari Yogyakarta, Jawa Tengah, Jawa Barat dan Bali. Padahal tim Yang dibawa belum terbentuk lama. Sebagian besar masih sabuk Putih 'alias pemula. "Namun demikian

para taekwondoin Pra-junior dan

junior ini mampu menunjukkan

harus mendaPat aPresiasi. Ini menjadi Pertanda baik di awal kePengurusan baru KONI yang menitikberatkan Pada pembinaan Prestasi di semua cabang olahraga' "Taekwondo akan menjadl salah satu cabang andalan baru untPk mendulang emas dalam ajang Pekan Olahraga Dulongmas' (Kedu Pekalongan BanYumas) mendatang," katanYa' (sMNetworu H82{7)

Purbalingga ATLET TAEKWONDO: Para atlet taekwondo mewakili Wali Kota Cup Magelang lnvistasi ajano oaram #;;ri ;;"g (30-3'l/1) lalu irrnE Aioeta, di-GOR Samapia Magelang, Jumat-Sabtu 'oerliasiimemborong 1 7 medali'

}IAGI,\N IIU\,I,A.S SETDA K.{BL]PATEN Pi ]RRALINGCA


KLIPINGMEDIA BAOIAil

IilI{A$ $[I'DA

PURBAIilOOA

Kerusakan Lingkungan r Akibat EksPloitasi Batu Klawing PURBALINGGA- Kebijakan Bupati dalam mengembangkan kerajinan Batu Akik Klawing sempat mendapat tanggapan negatif dari sejumlah pihak. Terutama adanya kekhawatiran akan terjadinya kerusakan lingkungan akibat eksploitasi bahan batu akik secara ,

besa r- besa ra n.

"Dibanding eksploitasi pasir dan batu (sirtu -red) untuk bahan bangunan, saya kira nilai kerugiannya lebih banyak daripada eksploitasi Bahan Akik Klawing," kata Bupati Sukento Rido Marhaeridrianto, Senin (2/2). Menurut Bupati, dengan adanya kebijakan pengembangan Batu Akik Klawing, masyarakat justru akan semakin tahu dan mengenal potensi kekayaan alam yang

dimiliki. Sehingga timbul upaya dari masyarakat terutama para pelaku kerajinan batu akik untuk ikut menjaga agar potensi itu tidak dieksploitasi secara besar-besaran. "Saya sedang menyiapkan regulasi yang akan mengatur pendayagunaan Batu Klawing. Nanti kita susun peraturan bupati (perbup), Kalau perda penambangan itu kewenangan provinsi. Sehingga akan kami usulkan setelah perbup selesai kita godok," jelasnya.

Sebelumnya, Bupati bahkan sudah memerintahkan kepada jajaran kepala desa, camat dan pemangku kepentingan lainnya untuk peduli dengan lingkungannya. Sehingga apabila terjadi eksploitasi batu Klawing besar-besaran dapat dicegah. "Maka kekayaan Batu Klawing kita terjaga dan termanfaatkan sebesar-besarnya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Purbalingga," tandasnya.

Ekonomi Kerakyatan Bupati berkisah, dua tiga tahun lalu, masyarakat Purbalingga belum banyak yang mengerti Potensi ekonomi yang dimiliki Batu Klawing, Saat itulah justru terjadi ekspoltasi besar-besaran oleh para kolektor batu dari luar daerah, kemudian bahan Batu Akik Klawing dibawa keluar daerah dan dikembangkan di daerah lain. Saat Batu Klawing booming, maka yang untung bukan masyarakat Purbalingga, tapi para kolektor yang sudah mengeruk kekayaan alam Purbalingga itu. "Saya mewajibkan PNS bukan hanya menjadi pemakai Batu Akik Klawing, tapl juga agar bisa menjadi pemasar. Potensi PNS di hampir mencafiai 10.000 orang. Kalau separonya dapat meinasarkan kepada teman-temannya di luar daerah, maka produksi ekonomi kerakyata.n akan tumbuh., Dan sekarang sudah mulai dirasakan oleh masyarakat," jelasnya. Bupati merinci, upah memoles satu buah batu akik berkisar antara Rp 25 ribu hingga Rp 30 ribu. Dari pantauan yang dilakukan, seorang perajin, dalam sehari dapat memoles sedikitnya empat buah batu akik. "Kalau sehari penghasilan mereka Rp 100 ribu. Sebulan bisa mencapai Rp 3 juta. Itu sudah diatas UMR. Jadi tujuan saya adalah semata-mata untuk kepentingan masyarakat. Itu yang utama," katanya. Sementara, Kepala Dinas Perindustrian Pedagangan dan Koperasi (Dinperindagkop) Agus Winarno menuturkan, atas kebijakan pengembangan ekonomi kerakyatan melalui kerajinan Batu Akik Klawing, pemkab telah menyiaPkan anggaran hingga Rp 900 juta untuk mendukung proses produksi Batu

Akik Klawing.

R.\cI AN

I-l

I il\'L\S SETDA

KABI IPATEN PURBALINGG-{

"Xaiau Oi sini ada Prosesing akan ada nilai tambah Yang dirasakan masyarakat, Proses ekPloitasinYa juga bisa lebih lambat dibanding ketika dipasarkan dalam bentuk bahan mentah. Konsekuensinya kita harus menyiapkan alat kerjanya, dan itu sudah kita anggarkan tahun ini," jelasnya, Berdasarkan Pendataan, saat ini di Purbalingga berkembang ribuan perajin dan pemasar Batu Akik Klawing dari semula hanya terdapat 300 anggota PaguYuban Batu Akik Klawing.

1pt-oo1


KLIPINGMEDIA BAOIN III[,IA$ $[TDA PIJRBAIilIOOA

-.:,..sBanyulTlas

Setasa,3!sbry3! 201s

_

Dilematis, Penertiban An gkutan Umum Plat Hitam

,"''deriCIhiii@r05'ii'oa Jka, :iliiillrl:

dan SatlSntas Polres Purbatingga di RMl,r *SidoroSo, akhir'pdkaililalu. TARMAS

PURBALINGGA- Berbagai pihak mengaku dilematis terhadap penertiban angkutan umum plat hitam di beberapa wilayah terutama peilesaan. pasalnya di daerah tersebut tidak terjangkau oleh angkutan umum plat kuning, sedangkan masyarakat membutuhkan akses transportasi. Hal itu muncul dalam dialog antara pemilik angkutan plat hitam di daerah Pengalusan dan Serayu Larangan, Kecamatan Mrebet dengan Organisasi Angkutan Darat (Organda), Organisasi Sopir dan Awak Angkutan Kota (Osaka), dan Satuan Lalu Lintas (SaUantas) polres Purbalingga di RM Sidoroso, akhir pekan lu. Salah satu pemilik angkutan umum plat hitam, Slamet mengakui bahwa menjadikan mobil plat hitam sebagai angkutan umum adalah salah. Namun la

SVI\TTWORIOO'A.;;;;

Pihaknya akan menjembatani ke Dinhubkominfo jika memang dari para pemilik angkutan plat hitam akan mengubah menjadi plat kuning. Sesuai aturan, minimal kendaraan itu berusia 20 tahun, berarti minimal tahun perakitan 2005 serta tidak boleh bekas angkutan dari luar daerah. "Prosesnya tidak begitu sulit. Hanya tinggal mencabut berkas STNK dari daerah asal lalu dipindah ke purbalingga. Kendaraan juga diubah bentuknya menjadi pintu samping,'l katanya.

Diberi Waktu Kepala Satlantas polres purbalingga

Ajun Komisaris Sudarsono mengatakan,

meskipun salah, untuk sementara, pihaknya memberi kebijakan kepada para awak angkutan umum plat hitam. Mereka demikian, dia belum bisa berbuat diberi waktu untuk mengganti angkutan banyak karena keterbatasan dana untuk . mereka menjadi plat kuning sesuai dengan mengubahnya menjadi plat kuning. ..Saya ketentuan yang berlaku. ingin itu (mengubah menjadi plat kuning). "Sembari menunggu, diminta agar Namun belum memiliki dana yang cukup mobil bak yang dipakai mengangkut orang untuk itu. Karena itu kami meminta solusi,,, agar diberi atap agar penumpang tidak uja rnya. bergelantungan, memanusiakan mereka. Ketua Organda Muhammad Wachyono Sebab tanpa plat kuning, jika terjadi mengatakan, di kedua wilayah tersebut, kecelakaan, mereka tidak akan mendapat jumlah angkutan umum plat hitam asuransi dan pemilik kendaraan yang mencapai 50 unit. Jumlah tersebut dinilai bertanggung jawab," katanya. sangat banyak jauh dibanding angkutan Namun demikian, dia juga bersikap plat kuning yang beroperasi di wilayah tegas bila mereka terjaring operasi. tersebut. Tidak hanya itu, angkutan plat Risikonya, jika mengendarai kendaraan hitam tersebut juga didominasi oleh yang tidak sesuai peruntukannya, maka kendaraan bernomor polisi dari luar daerah yang ditahan adalah kendaraannya bukan sepefti jakarta, Bandung, dan pekalongan, SIM ata u STN K. lsrrlr.retwork/h82-06)

R\GL\N Hl\{AS SIl'fDA K.\BLIP.\TEN PLTRBALINGGA


KLIPINGMEDIA

Selasa, 3 Februari 2015

Rem Blong, Bus ,r WErl cf

Hantam Mobil

ffiwmffiffim

KARANGREIA- Tabrakan antara bus dengan mobil terjadi di tanjakan Bayeman, Desa Tlahab Lo[ Kecamatan Xaiangreja, Serlin (2/2) sekitar pukul 11.30. Tidak ada korban jiwa, satu orang luka dalam kejadian itu. Kecelakaan itu bermula saat bus P0 Zahira bernomor polisi R-1r98-EA yang dikemudikan Pardiono (34), warga RT VRW 3 Desa Karangnanas, Kecamatan Sokaraja, Kabupaten Banyumas melijUldepgah kecepaEn sedang da1i arah Pemalang (utara) menuju Purbalingga. Saat melintasi turunan Bayeman, di turunan terakhir, sopir merasakan rem bus tidak berfungsi. "Dari atas kan turunan terus. Di tuiunin: igii*h iq rem-tton $, bui aml r'*ya.,mblanida ng susah

:,,

BUS PO Zahira bemomor polisi R-1498-EA terguling setelah menabrak mobil Suzuki Futura bernomor polisi B-8643-AD di turunan Bayeman, Desa Tlahab Lor, Kecamatan Karangreja, Senin (2/2) sekitar pukul 11.30

dikeildtlikaa,":.kata.sopir bus,,:Pardiotlo-', " Di ujung turunan yang berupa tikungan, ternyata dari iran nerhwanan {selatan}.mef Pju,sebuah, mohit Suzu ki Futura bernomor: polisi B-8643-AD yang dikendarai Supeno (51), warga RT 2/RW 4 Desa Rowosari, Kecamatan Ulujami, xabupaten, pemalang, Kaiena, tak dapat dikendalikan, bus tei$e,pyt,teyr9ffi n, meng hantam bag ian d epan Si si kan a n

fiffiil tereebut. , :r,,,Akibathyar,

,

,,,

.,

mob il, itu.o[â‚Źn g dan men ghanta m tia n g

telepon, di :topi.jalan, Sedangkan,supir bus membanti n g setir t<e,,tiinir',,Aliinitnyar,bus,pun terperosok d 1 pa rit d i ba h u jadn Aan Erguling ke kiri. Beberapa penurnpang di dalam :

bus kimudian berhamburan. Be ntunghanya,satu,penumpang:yang mengalami luka, dia kernet bus itu, Dadang (40) warga lalan Pahlawan ,iu mroke*o. :Atla pun su pi r, b.us besetta penu mpa ng a inn ya dan,supir mobif, ieianrat,dari maut. Dadang sendi ri di bawa *E :Fuskesfi as Kar:angreja U ntu k rn enda patka n perawata n karena mengalami luka memar di dada. ',Keptla' Unit Kecelakaan Satuan Lalu: Lintas .(Satlantas) POltes Furbalingqa'Ihspel<tr,r r Satu, Aa n Ha riyawa n mengatakan, keielakaan tersebut diakibatkan rem bus tidak berfungsi setelah melewati turunan yang panjang. Bus yang tak dapat dikendalikan menabrak mobil dari arah ,bir-iawa*an,,r "f'luat aaa. koibanrjiwa.,hania satu yang luka memar, Dia dirawat di Puskesmas," katanya. Kecelakaan'itu sempat menjadi tontonan warga :sekitai dan.Bengqunaielah:yang. rnetintn,s' Polisi'beiusaha ,rnengatur, 1atu. ti*tai,.a$ar,tldak.te,r3adi,temacetan,, karena kondisi jalin tersebut sempit'.Sekitai pu:ku!. 15,00;:hadan bus yqng terguling berhasil dievakuasi setelah mobil derek datang. (sMNetwork/h82{t6}

,

f

orang

:

:

BAGIAT\

U{ I\'I-A.S SETD.A,

K.{Rl IP-{TEN

PL'

RBN..INCiGA

:


KLIPINGIIMDIA BAGIN

IItItrNA$

SIIDA PI]RBAIil,IOOA

SATNIITP#ST I sEtRsR PoN, 3

ffiupffitfl #mru

FEBRUARI 201 5

T-$Utr

ffiBmp ffidmmsrd

PURBALII{GGA, SATELITSa tu r-ar;r rn,:mpei:r:epa t l l;:rrt (i{SAi}l^ POST-Bupati Purbalingga pencapaian slvasen::bacll p-a* Xlr-rp"rti be r:h"arirp, kesepaSukento Ilido Marhaend rian- ngan nasir-rnal,. k;ri:a i:r:p,;:.1i,. kata,n i.e1geb,.:l dapat nremto dan Komand;rn Koclim pcm+;inicl:,i)r'::.::)r1,.1.. .: i.,-., i,..:' i,.'l,ii:r'. ;-:,r:;,q'j,.tr.;,: 0702 Agustinr.rs Sinaga rne- jasama dengan 'l'eniarc, Na- i:r'orlnitsi clan p.i*drikiivitas, nand atangani kesepakatan sionai irlrir-:nesia t'l Nl.t i.iai !.:lrusunva pa*1i. ja.gung. r:ian bersama peningkatan pro- tersebut, suclah tertriang da- he<lelai ili Kabupaten Furduksi tanaman pangan cii lam kesepakat;ur i:ersanra baiingra. llelain-iiu aparat wilavah setempat. Penan* antara rnenteri perianian c1e- iliil dai:: nenyuluh pertanian datanganan nota kesepaha- ngan Kepala Staf Angkata* serta'iren"iangkr"rkeperrtingan man tersebut dilaksanakan di Rr.rang

Pringgitan Kornpleks

Pendapa Dipokusumo, Senin

(2/2).

Bupati mengatakan, indonesia merupakan negara ag-

raris. Di Kabupaten Purbalingga sektor pertanian bah-

kan menjadi andalan dan mata pcncnharian utama masyarakatnya. Untuk itu, kata dia, upaya rneningkat-

kan produksi dan produktivitas tanaman pangan perlu terus-menerus clila kr.rkan.

segera bersinergimengawal peiani menj alankan program-

proglam peningkatan proririksi tanaman pangan.

"Dengan demikian, program srt asernbada nasional untuk padi, jagung, dan kedeiai yang ditargetkan pada 2017 dapat tecapai," ujamya. kius)

"Tujuanya agar tercapai swasembada pangan serta meningka tka n kesciahteraan petani yang rrjr-rngn-ra dapat

membantu nicningkatkan ketahanan parrgan rrasional,"ujar Sukento.

BUFA?|Fur.tra|inggadanl{olr'lands'irKodiffi07fii?FurhaiinEgamenandatanganinota proiluksi tanaman pangail dalam rangka mencapai kesepairanran o*r*u*u tuii*rrg p*ningkatan (2/2)' ilL;rbalir:gga Tahur": 20"15, senin swaseinbacla parlgsn ,rr*lonai,jji Kabupeten

B,A.GIAN HLII'IAS SETDA K.{BITPATEN PTTRBALINGGA


KTIPINGMEDIA BAGIN IIt]lNA$ $UIDA PIIRBAIil{OOA

SaffilttE:q-:rs-rSEIASA PON, 3

FEBRUARI

20I

5

Poiisi AtGn Sita ffi Kenffimraffiffi Umruffirgt Pe*mtr hâ‚Ź$ffmm PURBALINGGA, SATELMPOST-Pemilik angkutan um-

um berpeiat hitam dalam waktu dekat bersedia mengubah kendaraannya menjadi pelat kuning. Meski begitu, mereka meminta pemerintah daerah membantu pendanaan bagi usaha ter-

?9 Saya ingin mengubah menjadi pelat kuning. Tetapi belum memiliki dana yang cukup. Karena itu kami meminta solusi. ?9

SLAMET Pemilik Angkutan Umum Pelat Hitam.

sebut.

Hal itu mengemuka dalam

dialog antara pemilik angkutan pelat hitam di daerah Pengalusan dan Serayu La-

diniiai sangat banyak dibanding angkutan pelat kuning yang beroperasi di wilayah tersebut. Angkutan pelat hi-

balingga Ajun Komisaris Sudarsono mengatakan, meskipun salah, unfuk sementara, pihaknya memberi kebijakan kepada para awak angkutan

Purbalingga di RM Sidoroso akhir pekan lalu.

Jakarta, Bandung, dan Pekalongan.

diberi waktu untuk mengganti

terbatasan dana. Ketua Organda Purbalingga, Muhammad Wachyono,

sulit. Hanya tinggal men- NK yang akan ditahan oleh

rangan, Kecamatan Mrebet dengan Organisasi Angkutan Darat (Organda), Organisasi

Supir dan Awak Angkutan Kota (Osaka) serta Satuan tam tersebut juga didominasi Lalu Lintas (Satlantas) Polres kendaraan bernomor polisi umum pelat hitam. Mereka

angkutan mereka menjadi Wachyono berjanji akan pelat kuning sesuai dengan menjadi pelat kuning. Tetapi menjembatani perm intaan ketentuan yang, berlaku. "Sambil menunggu, mobil belum memiliki dana yang pemiiik angkutan pelat hitam cukup. Karena itu kami rhem- tersebut ke Dinhubkominfo bak yang dipakai menganginta solusi," kata Slamet, Purbalingga. Dia menjelas- kut orang agar diberi atap, seorang pemilik angkutan kan, sesuai aturan, minimal sehingga penumpang tidak umum pelat hitam. Dia me- usia kendaraan haruslah 20 bergelantungan," ujar dia. Polisi mengatakan akan nyadari menjadikan moo-il tahun atau tahun perakitan plat hitam sebagai angkutan 2005. Ditambah lagi mobil itu bersikap tegas jika angktitan umum adalah salah. Namun bukanlah angkutan bekas plat hitam itu sampai terdemikian, dia belum bisa dari luar daerah Purbalingga. jaring operasi. Menurut Su"Prosesnya tidak begitu darsono bukan SIM atau STberbuat banyak karena ke-

"Saya ingin mengubah

cabut berkas STNK dari dae-

poiisi. Sesuai aturan, kata dia,

rah asal lalu dipindah ke polisi justru akan menahan

mengatakan, di kedua wi- Pu rba lingga. Kenda raan iuga setiap kendaraan yang digulayah tersebut jumlah ang- diubah bentuknya menjadi nakan tidak sesuai peruntukkannya. (af gan86@y akutan umum pelat hitam pintu samping," katanya. mencapai 50 unit. Jumlah ini

Kepala Satlantas Polres Pur-

BAGIAN HT]\,I.{S SETDA KABUP.{TEN PTIRB,\LINGGA

hoo.co.id)


KTIPINGMEDIA BAGIN llt]trilA$ $EI'DA PUIBAII,IOOA

Sarnlrrfsffis?" *i"irnsn poru,

3

FEBRUARI 2OI 5

runieuNcca, seisilTPosr-Ke-

?9 Penyediaan benih bersertifikat serta penyediaan pupuk yang tepat waktu iuga sudah

pala Dinas Pertanian Perkebunan dan kehutanan (Dintanbunhu t) Kabupaten

Purbalingga, Zainal Abidin mengatakan, Purbal ingga sebenamya sudah swasembada beris. Petani di r?ilavahnva sudah mampu memproduksi beras sebanyak 22. 958 ton.

:

i:..:r-:;;;;;*t

dilakukan

.g

'p-ole n s i produksi pertanian selain padi yang bisa be

gitu.

m,a si h

di tingkatkan. Misainya jagung

: :' :

dan

Menurut Zainal, pihaknya sudah

tersebut dengan memfasilitasi lahan seluas 3000 hektare.

Zainal menambahkan, sejumlah langkatr iuga sudih ditatukan'untuk ter;s meningkatkin swasembada pangan. Misalnya peibaikan sarana prasarana

I

::::iri

: i

'.

.:::::::::':

;:

i

ZAINAL ABIDIN Kepala Dinas Pertanian

kedelai," uiar dia.

memetakan produksi jagung di sejumlah wilayah Pu rba lingga. Prcmerintah pusat bahkan sudah siap membantu program

I

$

Perkebunan dan

'

ffsiilli -en ,,,

',,

(Dintanbunhut) KabupAten Purbalingga,

tersediaan obat-obatan pada setiap seperti saluran irigasi. Disamping itu kelompok tani. Obat-obatan ini untuk juga penyediaan alat mesin pertanian mengatasi organisme Pengganggu taseperti traktor, mesin sedot air. dan mesin

na

r'n an-..('.OP.

.T) a ti q

.

Ca-f

an

g

en+

rnal

tanaman pengganggu.

"Penyediaan benih bersertifikat serta Sedangkan sebagai langkah untuk mengatasi terjadinya gagal panen, pe- p"rry.dirun pupuk vang tepat .waktu merintah daerah selalu meniaga ke- iuga sudah dilakukan," ujamya. (gus)

RI\GiI\l\ HU\,I:\S

SE

TDA KABUP,\TF,N PLTRBALIN GGA


KLIPINGMEDIA BAGIN IIt]il{A$ $[I-DA PIIIBAIil{OOA

Sarpt ttF'r;lsg SELASA PON, 3 FEBRUARI 2OI5

Rem Blong, Zahira Hantam Futura KARANGREIA, SATELITPOST-Sebuah bus kehilangan kendali setelah remblong di furtman Bayeman, I)esa Tlahab Log Kecan'ratan Karangreja, Senin (2/2) 5ruku1 11.30 WIB. tsus

yang kehilangan kendali ini meng-

hantam molrii yang melajr-r dari arah berlarvanan. Tidak ada korban jirn,a, satu orang luka daiam kejadian itu. Kecelakaan it.r bermula saat bus PO Zahira bernomor polLsi R-1498-EA

yan6 .l ikemudikan t,crdiono (3i;

w'crga I(T

1

IIW 3 Desa Karnnqn:,:;,.

Di ujung turunan tepat di tikunp;an, ternyata dari erah herlaw,anan (selatan) nrelaju seb''rah mobil Suz,-iki Futura

bernomor potisi B-{1543-,{l) yang clike-n,.iarai Supeno (51) n ar"SaR"I'2RW 4 L)esa Rov,rosari, Kecamat;ur {,Ii-rial:ii, Kabupaten I'emalang. Kiire,na tak dapat dikendol i}.'a:i, brrs menghar tam bagian

dcpan sisi kanan rrobil.

dibawa ke Puskesmas Karangqeja unttrk mendapatkan perawatan kal rena mengalami lu,ka memar di dada.

Kepala Unit Kecelakaan Satuan Lalu l inta:- (Satiartas) Polres Purbaiingga Inspekhrr S;rtr-l Aan Hariyawan rnengatakan, kecelakaan disebabkan

rem bus tidak berfungsi setelah melewati turunan yang panjang. Bus

Akibatnya, mol:il itrr oleng dan yang tak dapat. dikendalikan me-

menghantam tiang jirinqan ielenon di tepi jahl.. Sniretrl,rr": rttr:11 !.s15 611.;;1trra ntirig er,:ti r }:e ]< il; ;: ri ",r",kilrctr 1,a, bus o-L!11 ir--r.i:--ioa..:k ,.-ii ;:.:,.ii r{i i,:;ri-r;,: jaian dan tergulirrg ke kiri. Beberapa pe-

nabrak mobil dari arah berlawanan. ' Trdak ada korban jiwa, hanya satu {J{ftng yan-il iuka rnemar. Dia'dirawat

berhamburan keluar

ngendara yang melintas. Polisi beru-

:

1" 11 i. q';1113=, " k;r t tl:1 .t. Kecelakaan itu sempat menyita sedang dari arah Pemalang (utara) numpang di dalam bus kemudian perhatian warga setempat dan pe-

F.ecanra tarr Sukaraja. habLip.r i,:i, Bany'umas melaju dengan kecepatan

menuju Purbalingga. Saat melintasi turunan Bayeman, di turunau terkahir, rem bus tidak berfungsi. "Dari atas turunan terus. Di turunan terakhir, rem blong. Bus akhir-

nya mblandarr:."

Pardiono.

kalr sopir hus,

I Ada

.

'

l

i

satu penumpang yang me- saha mengatui lalu lintas agar tidak ngalami luka. Dia adalah kernet bus, terjadi kemacetan karena kondisi Dadang (40) warga jaian Phhlawan jalan tersebut sempit. Sekitar pukul

Puril/okerto. Ser"nentara sopir bus

15.00

irescrta p-.enli ry+,alrf ia.i$,n1/a rial sopir *i,l i-,ij lrl e r:r',:", r r:i l ; ; .r;: ;li: i'. i,);i,j.:rr g

he:h,r-.

\r\t H'..,---....-_-,-.

RAGIAN HTR4AS SETDA K.A,BLTPATEN PURBALINGGA

WIB badan btrs yang terguling i I dit'r'akucsi menggrrnakan

irr:h.!dertk. {gan)


(2i2) SLjSAt{A lokasi keiadian kecelakaan ialu liriias di 3a'yematt. il'esa Tiaheb Li:r, Kecamaian Karangreja, Senin

Persi bangga Tera nca m Ba ngkrut PURBALINGGA, SATELITPOST-Mana. jemen kesebelasan Persibangga (Purbaiingga) dihadapkan pada masalah menjelang berputarnya roda kompetisi. Satu di antaranya belum ada investor yang siap mendanai tim berjuluk Laskar Jenderal

untuk membahas nasib tim tersebut. Apabila memang tidak ada kejelasan mengenai

investor, sebaiknya segera melaporkan kepada jajaran komisaris. "Jika memang masih tetap berkeinginan untuk bertanding di divisi utama, harus se5;era mencari in-

Soedirman tersebut. "Kami akan sece- vestor," katanya. Pelatih sementara Persibangga Alip patnya melakukan rapat dengan jajaran manajemen untuk segera menentukan Imam mengatakan secara kualitas teknik sikap," kata Manager Persibangga, Mar- sangat sayang apabila Persibangga tidak bisa ikut kompetisi. Apalagi jika alasannya toyo, Senin (2/2). Selain masaiah belum adanya investor, terkait masalah dana. Pasalnya kendati menurutnya manajemen Persibangga juga hanya diperkuat pemain lokal, Persibangga masih menunggak gaji pemain di musim mampu tampil bagus di sejumlah perkompetisi tahirn lalu. Flingga saat ini tandingan uji coba dan pemanasan menmasalah kekurangan gaji pemain sekitar jelang kompetisi. "Semoga manajemen bisa tiga bulan itu masih belum terselesaikan. mencari jalan keluar," katanya. Koordinator supporter Persibangga yang "Kami juga dikejar kejar pemain musim lalu. Mereka minta untuk segera dilunasi. tergabung dalam Braling Mania, Bangun Namun kami belum ada anggaran untuk Irianto mengatakan supporter memberikan dukungan penuh agar Persibangga bisa melunasinya," uj ar i\4artoyo. Dia juga akan meminta CilO I'T Irersi- tetap eksis di konrpetisi rlirrisi utaina. bangga Sportama H Rohman Suprivadi N'Iengenal solusinya pihaknya siap beremuntuk sesera meneumpulkan manaiemen bug dengarr iaiaran rnanaiemen.(gan)


KTIPINGMEDIA BAOIN III[{A$ $[I'DA PI]RBAINOGA Selasa Pon, 3 Februari 201 5

f;Berkah hdata

%&Iffi&r%rffisffiB:x

Air Ti rto Marto

PURBALINCGA-Mata air

luan mandi sehari-hari," ung-

jadi hai utama daya tarik wi-

Tirto Marto yang ada di Desa Karangcegak, Kecamatan Ku-

kapnya.

sata tersebut. Hanya saja, untuk pengelo-

tasari, Purbalingga belakangan

diserbu pengunjung. Ada berbagai mitos yang menyertai

obyek wisata alam tersebut. Salah satunya air yang ada di

Siam mengatakan, jika hari libur seperti hari Minggu, jumlah pengunjung bisa mencapai lebih dari 500 orang. Mereka rata-rata untuk sengaja datang

mandi dan membasuh muka.

sana bisa mendatangkan berkah dan menyembuhkan pe-

Kunjungan akan lebih banyak

nyakit.

won.

lagi pada malam |um'at Kli-

"Bany ak yang percaya/ ma-

ta air Tirto Marto bisa membuat badan sehat dah awet muda," tutur Siam, (47), salah seorang warga yang meniaga mata air tersebut, Senln(2/2).

Diungkapkan Siam, mata air Tirto Marto berasal dari tuju}r sumber mata air di sekitarnya. Namun, yang cukup besar debit airnya disebut mata air Gede. Enam mata air Iainnya,menopang kolam berukuran sekitar 20 meter x 40

,ii: Kungkum

Mereka kebanyakan justru berasal dari luar kota. "Pada malam Jum'at Kliwory ratusan pengunjung yang kebanyakan dari luar kota sengaja dating ke mata air Tirto Marto untuk mandi kungkum. Mereka me-

areal lahan seluas kurang lebih 77.800 meter. Status tanah me-

rupakan milik pemprov jateng

dan saat ini dalam tahap pelimpahan ke pemkab. Pihak karang taruna setempat, memanfaatkan sumber mata air tersebut, namun belum ada perjanjian resmi dengan pemprov.

"Pihak pemerintah desa

yakini dengan mandi kungkum bisa mendapat berkah

setempat, saat ini juga tengah mengajukan permohonan kepada pemkab unfuk mengelola mata air Tirto Marto menjadi obyek wisata," kata Pra-

yang dicita-citakannya," ujar -

yitno.

nya.

Ditambahkan, selain sumberdaya air yang melimpah, aspek keyakinan keampuhan

Kepala Bidang Pariwisata

Sisanya, dialirkan ke persawahan penduduk dan digu-

nakan untuk sumber air PDAM. "Warga di sini juga

Dinbudparpora Purbalingga Ir Prayitno MSi mengatakan, potensi mata air Tirto Marto untuk destinasi wisata baru sangat prospektif. Sumber-

memanfaatkan untuk keper-

daya air yang melimpah men-

,meter.

laan lebih lanjut masih terkendala stattrs kepemilikan lahan. Mata air itu berada di

BAGIAN HL[!'fAS SETDA KABL1PATEN PURtsALINGGA

mata air untuk menyembuhkan

penyakit dan mendatangkan berkah, juga menjadi kunci daya tarik pengunjung. 4i ST-ad


tiW"ii,i;,t,r,q; :

clriig'

-Ii$'ffi,.ffi

ii{fffi

;,

;g

l

*'#',fjffi}i

MEMBAWA BERKAH : Kolmn di Mata Air Tirto Marto, di Desa Karangcegak, Kecamatan Kutassri, Ptrbalingga. Air di kolam tersebut dipercaya bisa membawa berknh tlan menyentbuhkan penyakit.W"& Foto :Joko Santoso-ad


KLIPINGMEDIA BAGIA}{

IIII[{A$ $[IDA PUIBAINGOA I

Ytffi,IiIf,ASAXX I

set"sa Pon,3 Februari20l5

Persibangga di PersimpEn gan PURBALINGGA- Manajemen kesebelasan Persibangga (Purbalhggu), dilanda kebimbangan. Pasalnya, sejumlah masalah saat ini sedang membelit kesebelasan yang berkancah di divisi utama, menjelang berputamya roda kompetisi musim ini. Salah satunya belum adanya investoryang siap mendanai tim berjuluk Laskailenderal Soedirman ini. "Kami akan secepatnya melakukan rapat dengan jajaran manajemery unfuk segera menentukan sikap," kata Manager Persibangga, Martoyo, Senin (2 / 2). Selain masalah belum adanya investor, menurutnya, manaje-

men Persibangga juga masih menunggak gaji pemain di musim kompetisimusim lalu. Hingga saat ini, maiaiah kekurangan gaji pemain sekitar tiga bulan itu, masih belum terselesaikan. _ Piu juga akan meminta CEO PT Persibangga Sportama, H Rohman Supriyadi, untuk segera mengumpullian manajemen, guna membahas nasib tim. "Jika memang masih tetap berkeinginan untuk bertanding di divisi utama, harus segera mencari in-

vestor," lanjutnya. S$

Grafik Menanjak

Sementara itu pelatih sementara Persibangga, Alip lmam, mengatakan, secara kualitas teknik sangat sayang apabili persibangga tidak bisa ikut kompetisi. Apalagi jika alasannya terkait masalih

dana. Pasalnya, kendati'hanya diperkuat pemain-pemain lokal, Persibangga mampu tampil bagus di sejumlah pertandingan uji coba dan pemanasan, menjelang kompeLisi. "Semoga manajemen bisa mencari jalan keluarnya," harapnya. Di turnamen Bupati Cilacap Cup januari lalu, Persibangga mSTpu menjadi finalis. Di babak penyisihan, Persibangga mengalahkan PSCS (Cilacap) 2-7 dandi semi final mengalahkan pIrSM

Sakti (Magelang) dengan skor 6-5. Namun ci-i babak final, P91silangga kalah 0-2 dari Persibas (Banyrmas). Sedangkan saat uji coba dengan Persip (Pekalongan) di Stadion Kota Bitik, pada Jumat (30/1) lalu, Persibangga juga kalah 0-2. "Namun grafikpermainan anak-anak terus menanjak " tukas Alip Imam.ffi$ ST-Aw

BAGIAN HUMAS SETDA IIABUPATEN PLTRB.{LINGGA


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.