Petunjuk Teknis Pembenihan Udang Pisang (Udang Putih Lokal Aceh)
i
Penanggung jawab : Kepala Balai Perikanan Budidaya Air Payau Ujung Batee
Pelaksana : Kepala Seksi Standarisasi dan Informasi
Penulis : 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8.
Sarifuddin Ibnu Sahidhir Irvan Firmansyah Widya Puspitasari Syafrizal Jalaluddin T. Ridwan Nurbariah
Editor : 1. Abidin Nur 2. M. Fadhly Nauri
Desain Grafis : 1. M. Fadhly Nauri
ii
DAFTAR ISI KATA PENGANTAR iv 1. PENDAHULUAN 1 2. MORFOLOGI, TINGKAH LAKU DAN KEUNGGULAN BIOLOGIS 2.1. Morfologi 2 2.2. Tingkah laku 4 2.3. Keunggulan biologis 4 3. HABITAT DAN PENYEBARAN 4 4. EKSPLOITASI DI ALAM 6 5. TEKNIK PEMBENIHAN UDANG PISANG 7 5.1. Pemeliharaan induk 7 5.2. Ablasi mata 8 5.3. Pemijahan 9 5.4. Panen Telur 10 5.5. Panen nauplius 5.6. Penebaran nauplius 11 5.7. Kultur Pakan Alami 11 5.7.1. Kultur diatom 11 5.7.2. Kultur artemia 18 5.8. Pemeliharaan larva19 6. PENGELOLAAN KESEHATAN 22 6.1. Pengamatan Kesehatan dan Kualitas Induk 23 6.2. Pengamatan Kesehatan Larva 23 7. Panen dan transportasi benih 25
2
iii
KATA PENGANTAR Alhamdulillah, atas Rahmat dan Inayah dari Allah SWT, buku pembenihan udang Pisang dapat diterbitkan. Buku ini diharapkan menjadi informasi awal bagi pihak yang akan melaksanakan pembenihan udang Pisang di masa yang akan datang.Harapan dan mimpi besar untuk menjadikan komoditas lokal Aceh ini menjadi komoditas udang nasional, bukanlah hal yang tanpa dasar. Pertama, secara alami udang ini sudah biasa dipelihara oleh petambak dengan memanfaatkan benih alam yang masuk bersamaan dengan masuknya air pasang. Meskipun, ketersediaan benih alam secara musiman. Hal ini menyakinkan kita semua bahwa udang ini dapat diproduksi hingga ukuran konsumsi di tambak. Kedua, dari segi cita rasa udang ini tidak banyak berbeda dengan udang windu dengan demikian pangsa pasar domestik dan dunia sudah pasti dapat menerima. Ketiga, yang tidak kalah pentingnya adalah harga. Saat ini, nilai jual udang Pisang relatif sama dengan udang windu khususnya di pasaran Aceh. Keempat, kegiatan pembenihan menjadi cikal bakal program domestikasi, sehingga penyediaan induk lebih terjamin baik kualitas maupun kuantitasnya. Akhirnya, semoga buku ini bermanfaat dan saran perbaikan senantiasa kami harapkan mengingat terbatasnya informasi di bidang Pembenihan Udang Pisang. Wassalamu Alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
Ujung Batee, Juni 2014 Kepala BPBAP Ujung Batee
Abidin Nur
iv