Pusat Ekowisata Mangrove Muara Angke, Kelurahan Pluit, Kecamatan Penjaringan, Kota Jakarta Utara. Jakarta Utara merupakan tempat bermuaranya 13 sungai dan dua kanal. Muara Angke berada di dataran rendah di bawah permukaan laut berupa dataran rawa.
Banyaknya limbah pabrik, industri dan rumah tangga yang mengalir ke laut melewati muara sungai, menyebabkan banyak habitat ekosistem burung air punah, abrasi pantai, dan kerusakan ekosistem mangrove.
Disekitar tapak banyak terdapat tetrapod beton untuk menjaga garis pantai yang merusak pemandangan dan juga terdapat hutan mangrove yang rusak akibat pencemaran air. Dalam desain ini memadukan antara pertahanan laut buatan dan pertahanan laut alami yang menciptakan simbiosis mutualisme, sehingga pencemaran air di muara sugai dapat tertanggulangi.