KAMIS 5 APRIL 2012
INILAH GRUP : INILAH KORAN ď ŹPORTAL NEWS : WWW. INILAH.COM, WWW.INILAHJABAR.COM, WWW.YANGMUDA.COM WWW. JAKARTAPRESS.COM ď ŹMAJALAH: INILAH REVIEW
>> e-Paper inilahkoran http: //www.inilah.com/ikoran EDISI NO 150 TAHUN I/2012
RP 1.000
Dari Bandung untuk Indonesia REDAKSI /IKLAN : JALAN BUAHBATU NO 32 BANDUNG TEL 022-7330803PEMASARAN: JALAN BUAHBATU NO 32 BANDUNG TEL 022-7330803 FAX
022-7310606E-MAIL: inilahkoran@inilah.com
UJI COBA ALONG-SOUZA MENANTIKEAJAIBAN
MENGAGUMKAN!
KEHADIRAN dua striker anyar Persib Noh Alam Shah dan Marcio Souza, disambut baik asisten pelatih Robby Darwis. Dia pun bakal segera menggelar uji coba untuk menyatukan duet keduanya. Robby akan mencoba mengombinasikan kedua pemain tersebut untuk diduetkan di lini depan Maung Bandung dengan strategi yang dulu pernah diterapkan pelatih Drago Mamic, pada putaran pertama ISL lalu. Di putaran kedua, Persib butuh striker yang bisa memanfaatkan peluang untuk bisa berbuah gol. >>BACA HAL 12
KEBERUNTUNGAN itu tak datang dua kali. AC Milan takluk 1-3 atas Barcelona di Camp Nou dalam leg kedua perempat final Liga Champions. Sayang, kemenangan Los Azulgrana dibumbui kontroversi. Rabu (4/5), Barca langsung menekan Milan sejak kick off. Mereka butuh kemenangan, setelah imbang tanpa gol di San Siro, pekan lalu. >>BACA HAL 15
FC SCHALKE mengusung misi mustahil di San Memes, kandang Athletic Bilbao. Mereka wajib menang dengan selisih tiga gol, untuk melenggang ke semifinal Europa League. Pelatih Schalke, Huub Stevens mencoba realistis. Dia ogah menjanjikan timnya bakal mampu membalikan situasi. Stevens memastikan, Schalke hanya akan mencoba tampil lepas, dengan tidak lagi mempedulikan hasil akhir nantinya. >>BACA HAL 14
MAGNET GERINDRA
Ibarat sebuah magnet, YANG MERAPAT KE GERINDA Partai Gerindra TOKOH ƒ � � ‚ ‚ Œ   � ‚ Œ ‡ ‚ � � �  ‹ ternyata punya daya KANDIDAT ƒ  ‚ �
‡ tarik. Terbukti,
  Â? ‹ sejumlah tokoh ƒ Â? Â?   Â? Â? ‹ berminat mengikuti proses penjaringan  Â? Â?  calon gubernur Jabar. Â? ‚  Œ Â?Â? Â
Â? ƒ Â? Â? † Â?  ’ Â? ‚ ‚ ‡ ‰ Â
Prahlad Bisa Hidup tanpa Makan Minum
MANUSIA membutuhkan makanan dan minuman untuk bertahan hidup. Namun para praktisi inedia meyakini manusia tidak butuh makan dan minum untuk bertahan hidup. Yang penting, cukup prana dan sinar matahari. Penelitian ilmiah belum bisa menerima klaim inedia tersebut. Namun beberapa tahun terakhir ini semakin banyak orang yang mengaku bisa hidup tanpa makanan dan minuman. Pelaku inedia yang paling terkenal adalah Prahlad Jani, seorang dukun India yang mengaku tidak makan dan minum sejak 1940 atau 70 tahun lalu. Konon, kemampuannya itu dia dapatkan setelah bertapa di hutan ketika usianya 11 tahun. Dua penelitian terpisah telah dilakukan terhadap Jani. Pertama kali pada 2003 dan kedua 2010. Badan Pengembangan dan Riset Pertahanan India bermaksud mengungkap rahasia di balik daya tahan pria tersebut. Mereka berharap bisa mengambil manfaat inedia untuk keperluan tentara, korban bencana, dan astronot yang mungkin harus hidup tanpa makan dan minum cukup lama. Selama penelitian, Jani memang tidak makan dan minum. Dia hanya sesekali dikawal ke luar laboratorium untuk berjemur. Selama 15 hari berada di laboratorium, dia pun tidak menggunakan toilet. Menurut peneliti, Jani lebih sehat daripada rata-rata orang yang usianya separo lebih muda. Namun, Dewan Kedokteran India menolak keabsahan penelitian tersebut. (*)
TIDAK TERBIT Bertepatan dengan peringatan Wafat Isa Almasih pada Jumat, 6 April 2012, INILAH KORAN tidak terbit. Kami akan kembali terbit Sabtu, 7 April 2012.
INILAH, Bandung – Petaka itu datang tiba-tiba. Tanpa ba bi bu, banjir bandang menggerus rumah Cucu (40), Rabu (4/4) sore. Cucu dan Hani (35) istriÂnya, jatuh ke kali bersamaan dengan hanÂcurnya ruÂmah. KeÂduanya men derita luka hingga harus dilaÂrikan ke dua rumah sakit. Cucu tinggal di pinggir Kali Cibunut, Gang Surareja (Kosambi), RT 08/09, Kelurahan Kebon Pisang, Kecamatan Sumur Bandung, Kota Bandung. Dia tinggal bersama istri, dan dua anaknya.
JADWAL WAKTU SALAT BANDUNG TGL
SUBUH
ZUHUR
ASAR
MAGRIB
ISYA
5/4
04.36
11.54
15.12
17.55
19.04
6/4
04.36
11.54
15.12
17.54
19.04
SUMBER: RUKYATUL HILAL INDONESIA
KURS TRANSAKSI US DOLAR 9234 9226
9209
9180 29/3
9204 9191
9195
30/3
2/4
3/4
Â? Â? Â? Â? Â? Â
INFOGRAFIS: INILAH/SALMAN FARIST
4/4
SUMBER: BANK INDONESIA
INILAH/BENNY BASTIANDY
Saat banjir bandang terjadi, keempatnya sedang berada di rumah sekitar pukul 16.00 WIB. “Rumah di bantaran kali ini dihuni satu keluarga. Ada empat orang. Saat kejadian semuanya di dalam rumah. Suami istri itu jatuh ke kali bersama runtuhnya bangunan,� kata Camat Sumur Bandung Arif Saefudin kepada wartawan saat ditemui di lokasi kejadian, Rabu (4/4). Arief menambahkan, kedua korban mengalami luka ringan. Cucu dilarikan ke RS Bungsu,
sedangkan Hani berobat ke RS Muhammadiyah. “Cucu menga lami luka di bagian keningnya, sementara Hani luka memar,� kata Arief. Tak hanya rumah Cucu yang ambruk. Banjir bandang juga merusak tujuh rumah warga lainnya di sekitar Gang Surareja. Hujan yang mengguyur sejak pukul 14.00 WIB membuat volume air meningkat sehingga menggerus serta menjebol rumah. >> bersambung hal 11
Persib-McMenemy Mentok di Harga? 60% Tambak di Jabar Belum Tergali Maksimal
INILAH, Bandung - Sejak beberapa hari lalu, Simon McMenemy sudah berada di Kota Bandung. Hari ini, Manajemen Persib Bandung berencana mengumumkan pelatih baru. Lantas apakah Simon yang nantinya diperkenalkan sebagai pembesut Persib? Kemungkinannya menjadi fifty-fifty! Toh hingga Rabu (4/4) malam, Manajer Persib Umuh Muchtar masih bungkam. Dia ogah membocorkan identitas pelatih yang berpeluang besar melatih Persib. “Sudah ada satu calon pelatih yang datang ke Bandung. Tapi, dia belum pasti dikontrak. Namanya pun belum bisa kami sebutkan. Kalau sudah deal baru akan diperkenalkan,� ujar Umuh kepada INILAH. Umuh menutup rapat-rapat proses negosiasi dengan calon pelatih baru itu. Tetapi, sumber INILAH memandang peluang
Catatan
9210
‡ � �‡ ‚ ‡ ‚ ‡ � ‡  ‚  � �  �   … Š‹ ‚ � � ‚  ‡ ‚ ‡ � ‡ ‚ ‹  � �  ‚ ‡  � ‚ ‡ ‹
Bencana Masih Mengancam Jabar
Tahukah Anda
9225
‚ƒ
Â? Â? €  ‚ Â… ˆ ‡ € ˆ ‚‚ Â? Â’ “ “’  ’’ € ‰ Â
>> bersambung hal 11
9240
 ‰  ‡ „ � Š…  ‚ � ‹ ‚‚ ‘‹ ’ ‹
‡ ‚ ‡ ‡  ‰   Â? Â? ƒ ‚‚ Â? ŽŠ ‚‚ ‡ Â? ŠŽŠÂ‹
„
€ ‚ ƒ € „ � …  … † ‚ ‚ ‡ � ‚  ‚ ˆ � ‰ ‡ … ƒ ‚‚  … Š‹
Kabar itu datang dari staf Wakapolri Komjen Pol Nanan Sukarna. Dia menyebutkan niat Nanan mengambil formulir pendaftaran calon gubernur/ wakil gubernur Jabar dari Partai Gerindra. Ini kali kedua Nanan mengejutkan publik. Sebelumnya, dia disebut-sebut bakal maju dari jalur independen. Adalah Sunatra yang membocorkannya kepada wartawan. Ketua Tim Penjaringan Pilgub Jabar DPD Partai Gerindra Jabar itu mengatakan, Nanan bakal segera mengambil formulir pencalonan. Namun, soal waktunya, Sunatra belum bisa memastikan. “Pak Nanan melalui stafnya sudah mengontak kami,� ungkap Sunatra.
€
THALITA Latief semakin manja dengan kehamilannya yang telah memasuki usia enam bulan. Bintang kelahiran Jakarta, 6 Desember 1988 ini, tidak hanya meminta perhatian ekstra kepada sang suami, Dennis Rizky. Aktris bernama lengkap Thalita Annemarie Latief ini pun ingin selalu ikut ke mana pun suaminya pergi. Tentu saja Dennis, yang juga dikenal sebagai basis band Lyla, tidak selalu mengizinkan istrinya ikut. >>BACA HAL 16
SEMAKIN MANJA
NET
Simon McMenemy
Simon melatih Persib menjadi tipis karena faktor harga. Pria asal Inggris itu disebut telah mengajukan nilai kontrak terlalu tinggi. “Nilai kontraknya tidak sesuai dengan kondisi keuangan di perusahaan,� ujar sumber tersebut. Umuh juga membenarkan
persoalan harga jadi pertimbangan utama. Dia mengungkapkan, Direksi PT Persib Bandung Bermartabat (PBB) dilibatkan langsung dalam proses pembahasan calon pelatih baru Persib. >> bersambung hal 11
INILAH, Karawang – Kasihan benar nasib tambak di Jawa Barat. Sebanyak 60% belum tergali maksimal. Dari 72.000 hektare tambak di utara dan selatan Jabar, baru 40% saja yang sudah dikelola secara baik. Sisanya, masih mengÂgunakan pola manual dan berorientasi pada taksiran untung-untungan. “Tambak yang tersebar di wilayah utara dan selatan Jabar belum dikelola baik. Kebanya kan pembudi daya tambak menerapkan pola manual. Seperti, menabur benur ikan atau udang ala kadarnya. Benur tersebut dibiarkan selama tiga sampai empat bulan,â€? kata Gubernur Jabar Ahmad Heryawan, Rabu (4/4). Heryawan menambahkan, pembudi daya baru kembali
melihat tambaknya saat akan panen. Hasil panen ikan tambak atau udang dengan pola manual itu sangat sedikit. Menurut Heryawan, hasil tambak dengan pola manual maksimal 50 kg sampai 1 ton untuk udang. Adapun ikan bandeng hanya 3 kuintal. Padahal, lanjut dia, jika dikelola dengan baik, hasil produksi dari tambak ini bisa lebih dari itu dan tentu sangat menjanjikan. Saat ini, lanjut dia, Balai Pengembangan Budidaya Air Payau dan Laut (BPBAPL) Jabar, telah meneliti tambak. Penelitian ini, sambung Herya wan, menggunakan teknologi fermentasi sistem organik. Jadi, tambak tersebut dikelola dengan baik, termasuk ph airnya. >> bersambung hal 11
Oleh: Derek Manangka >>Wartawan Inilah Koran
Dongeng ’Bawang Putih Bawang Merah’ di Era SBY SEORANG sahabat bertamsil, sistem pemerintahan yang dijalankan Presiden SBY saat ini dapat digambarkan dengan dua cerita. Satu berupa dongeng, satunya lagi berbentuk cerita humor yang beredar di masyarakat perkotaan. Cerita dongeng itu berupa kisah ‘Bawang Putih’ dan ‘Bawang Merah’. Sementara cerita humor berupa keluhan seorang sopir yang sudah lama
NET.COM
bekerja pada perusahaan swasta yang majikannya orang asing. Majikan ini kurang banyak memberi. Ironis bagi si sopir, sebab majikannya yang hanya bisa berbahasa Inggris, tidak paham atas persoalan yang dihada pinya. Pemahaman mereka terhadap sebuah persoalan, selalu berbeda. Tapi untuk mencari majikan baru, pikir si sopir, belum tentu lebih baik. Maka dia bertahan. Lalu apa relevansinya dengan dongeng ‘Bawang Putih’
dan ‘Bawang Merah’ dengan situasi Indonesia saat ini? Menurut sahabat itu, Presiden SBY bagaikan seorang ayah yang hanya memperhatikan ‘Bawang Putih’. Sementara si ‘Bawang Merah’, diperlakukan diskriminatif. Dalam konteks sekarang, Partai Demokrat oleh sang sahabat ditempatkan seperti ‘Bawang Putih’. Sebagai seorang anak, ‘Bawang Putih’ lebih baÂnyak membawa masalah. >> bersambung hal 11