SAATNYA BANGKIT

Page 1

SELASA 17 JANUARI 2012

INILAH MEDIA GRUP : INILAH KORAN PORTAL NEWS : WWW. INILAH.COM, WWW.INILAHJABAR.COM, WWW.YANGMUDA.COM WWW. JAKARTAPRESS.COM MAJALAH: INILAH REVIEW

EDISI NO 074 TAHUN I/2012

RP 1.000

Dari Bandung untuk Indonesia REDAKSI /IKLAN : JALAN BUAHBATU NO 32 BANDUNG TEL 022-7330803PEMASARAN: JALAN BUAHBATU NO 32 BANDUNG TEL 022-7330803 FAX

SIAP JEGAL EKA

022-7310606E-MAIL: inilahkoran@inilah.com

PAHLAWAN PEMBEDA NGOTOT CERAI

MENYADARI adanya ancaman kekalahan karena faktor nonteknis (wasit), Hariono mengaku sudah mempersiapkan mental untuk mengantisipasinya. Gelandang berstamina tinggi ini mengaku telah melupakan kekalahan timnya atas Mitra Kukar, Sabtu (14/1) lalu. >>BACA HAL 13

DERBY della Madonnina milik Inter Milan. Diego Milito menjadi pahlawan dengan mencetak satu gol pembeda. Dia, melesakkannya ketika Nerazurri sedang di bawah tekanan para penggawa AC Milan. Sepak bola adalah hasil akhir. >>BACA HAL 14

KEPUTUSAN Ratu Felisha untuk mengakhiri ikatan pernikahan bersama Franciscus Emanuel telah bulat dan tidak lagi ada kata rujuk. Usia pernikahan yang baru seumur jagung rupanya tidak menjadi alasan kuat untuk Feli berpisah. Gugatan cerai telah dilayangkan Feli sejak 29 November 2011 ke Pengadilan Agama. >>BACA HAL 16

SAATNYA BANGKIT! Persib Bandung ogah malu untuk kedua kalinya. Melawat ke markas Persisam Samarinda sore nanti, Drago Mamic memasang target menang. Rekor tak terkalahkan Maung Bandung di Indonesia Super League (ISL) 2011/2012 baru saja ternoda. Pada laga terakhirnya, Persib dipermalukan Mit­

ra Kukar tiga gol tanpa balas. Di mata Mamic, kega­ galan itu sangat me­ malukan. Dia ingin m e l a m p i a s k a n ny a , saat bertarung dengan Persisam di Stadion Se­ giri Samarinda. “Kita menargetkan maksimal. Sama seperti tim lain ingin memenangkan per­ tandingan.” >> bersambung hal 11

ISDIANTONO

ZULKIFLI FANDI

USMAN

,13 HALP1E2SIAL S >> AUNG M UNG BAND

ATEP YONGKI

DJAYUSMAN

HARIONO

MAMAN

JANDRI

LOPICIC GONZALES

OWONA

SUPRIONO

Eka Ramdani

EKA RAMDANI

ARIFKI

ALIYUDIN

ABANDA

TONY

AIRLANGGA

NASUHA ILHAM

PERSISAM 4-3-3 PELATIH: DANIEL ROEKITO

PERSIB 4-4-2 PELATIH: DRAGO MAMIC

Atep INILAH/SALMAN FARIST

Wow, Siswa SMKN 12 Bandung Rakit Pesawat Sendiri

Tahukah Anda

Jarum Pertama dari Batu

DUNIA fesyen, saat ini sudah berkembang begitu jauh. Tren busana dunia pun bisa berganti setiap saat. Tahukah Anda, muncul modelmodel busana tersebut berawal dari benda kecil bernama jarum, yang merangkai bahanbahan pakaian menjadi satu. Penggunaan jarum untuk kepentingan jahit-menjahit sendiri sudah dimulai pada awal-awal peradaban manusia, sejak zaman dulu kala. Jarum pada zaman dulu mempunyai bahan yang bermacam-macam, mulai terbuat dari batu, tembaga, tulang ataupun gading. Jarum yang masih kasar itu digunakan untuk menyatukan kulit hewan menjadi pakaian, sementara benang yang digunakan dibuat dari otot hewan. Sedangkan jarum logam yang menggunakan lubang seperti dijumpai saat ini, mulai digunakan sekitar abad ke-14. Setelah jarum yang digerakkan tangan, budaya menjahit dengan menggunakan mesin mulai diperkenalkan pada 1755. Seorang imigran Jerman yang tinggal di Inggris, Charles Weisenthal mematenkan penemuan jarumnya yang khusus dirancangnya untuk sebuah mesin. Berikutnya, seorang pembuat lemari asal Inggris, Thomas Saint, yang juga mematenkan mesin jahitnya pada 1790. Namun dari sekian banyak penemu mesin jahit, Isaac Singer-lah yang diyakini menemukan mekanisme naik turun pada mesin jahit. Mesin jahit belum menjadi barang produksi massal hingga tahun 1850-an. (*)

JADWAL WAKTU SALAT SUBUH

ZUHUR

ASAR

MAGRIB

ISYA

04.21

11.59

15.24

18.13

19.28

KURS TRANSAKSI US DOLAR 9270 9256

9250

9246 9236

9230 9226

9210 9190 10/1

11/1

12/1

13/1

9221

16/1

INILAH/DANI WAHYU RAMDANI

INILAH, Bandung – Kreati­ vitas tanpa batas. Julukan itu pantas diberikan kepada siswa Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 12 Jalan Paja­ jaran Bandung. Sukses merakit mobil, mereka menghasilkan karya baru spektakuler yaitu pesawat J430. Ya, Jabiru namanya. Pe­ sawat itu memiliki dimensi panjang 6.550 mm, lebar 9.582 mm, dan tinggi 2.400 mm. Mampu mengangkut beban

JABIRU: Wali Kota Bandung Dada Rosada meninjau pesawat terbang hasil karya siswa SMKN 12 Bandung.

Dedi Supardi di Atas Angin INILAH, Bandung – Dedi Su­ pardi boleh bangga. Soal po­ pularitas, Bupati Cirebon itu mungkin kalah dari Rieke Diah Pitaloka alias Oneng. Namun, dalam Rapat Kerja Daerah (Ra­ kerda) PDIP Jabar, dia menjadi satu-satunya calon gubernur dari PDIP yang jadi pembicara­ an utama para kader. Rakerda II PDIP Jabar di Hotel Horison, Jalan Pelajar Pejuang Kota Bandung, Senin (16/1), seolah menjadi panggung Dedi. Saat berpidato, sejumlah kader terus meneriakkan yel-yel dukungan. Tak hanya itu, Dedi pun terlihat mesra dengan pe­ ngurus pusat PDIP. Oneng sendiri tak hadir dalam rakerda tersebut dengan

hingga 700 kg di atas keting­ gian 9.000 kaki. Daya jela­ jahnya mencapai 14 knot. Jika bahan bakar penuh, Jabiru bisa terbang empat jam tanpa henti. “Pesawat ini sepenuhnya dikerjakan siswa SMKN 12 Bandung. Sebelumnya, siswa dan guru berkunjung ke PT

alasan kesehatan. Absennya Oneng, membuat Dedi di atas angin. Sejak tiba di Hotel Hori­ son, dia dikawal sejumlah pen­ dukung. Sebanyak 16 DPC PDIP kabupaten/kota se-Jabar dan kader lainnya, tampak berjalan di belakang Dedi. Kemesraan Dedi dengan pengurus DPP terlihat seusai rakerda. Dedi yang duduk di sebuah restoran, tampak di­ hampiri para tokoh PDIP. Me­ reka di antaranya Ketua DPP PDIP Maruarar Sirait, Ketua DPD PDIP Jabar Rudy Harsa Tanaya, serta tokoh-tokoh PDIP lainnya. Mereka terlihat berdiskusi panjang. Hal ini sangat berbeda de­ ngan bakal calon gubernur lain­

nya. Seusai rakerda, mereka terlihat bubar. “Dedi kayaknya calon terkuat. Apalagi Oneng tidak hadir sebagai saingan be­ ratnya,” ungkap beberapa kader PDIP dalam pembicaraannya. PDIP akan menetapkan cagub Jabar 2013 dari internal pada Februari mendatang. Calon terpilih akan diadu kembali me­ lalui survei silang dengan figur eksternal, baik yang maju melalui PDIP atau hasil koalisi. Sekretaris Jenderal DPP PDIP Tjahyo Kumolo menutur­ kan, PDIP sudah bisa melihat hasil survei pada minggu per­ tama Februari, sehingga cagub internal sudah bisa ditentukan. >> bersambung hal 11

Dirgantara Indonesia untuk melihat langsung bagaimana proses pembuatan pesawat sebelum akhirnya merakit sendiri pesawat di sekolah,” kata Kepala Sekolah SMKN 12 Bandung Edy Purwanto di Ja­ lan Pajajaran Bandung, Senin (16/1). Menurut Edy, pesawat itu saat ini tinggal menunggu izin terbang sejak Desember lalu. >> bersambung hal 11

PKS Sepakat Usung Heryawan Jadi Cagub INILAH, Bandung – Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Jabar rupanya sudah punya calon gu­ bernur. Dua bulan lalu, mere­ ka sepakat mengusung kembali Ahmad Heryawan sebagai calon tunggal. Gubernur Jabar itu dinilai masih layak bertarung mempertahankan kursi Jabar I. Kesepakatan mengusung Heryawan menjadi calon guber­ nur (cagub) tidak main-main. Partai berlambang bulan sabit kembar dan untaian padi itu su­ dah menggelar pemilihan umum (pemilu) internal. Ada 10 calon yang mengikuti mekanisme itu. Hasilnya, kader dan simpatisan bulat mengusung Heryawan.

“Seluruh kader dan simpati­ san mendukung dan mengingink­ an Pak Ahmad Heryawan seba­ gai Gubernur Jabar lagi. Calon tunggal. Substansi sudah selesai. Beliau dianggap sudah melaku­ kan banyak hal untuk Jabar,” ujar Ketua DPW PKS Jabar Tate Qomarudin, seusai menghadiri Rapat Kerja Daerah (Rakerda) II PDIP Jabar di Hotel Horison, Jalan Pelajar Pejuang Kota Ban­ dung, Senin (16/1) siang. Tate menyebutkan, PKS punya alasan kuat mengusung Heryawan kembali menjabat gubernur satu periode lagi. >> bersambung hal 11

Kuliner

Yuk, Berburu Kuliner di The Dragon Festival INILAH/ DANI WAHYU RAMDANI

Ingin menikmati makanan khas Negeri Tirai Bambu? Tak perlu jauh-jauh melancong ke Cina. Datang saja ke The Dragon Festival bertajuk ChinaTown Food Festival di Festival City Link, Jalan Peta, Kota Bandung. Berbagai deretan stan makan­ an khas Cina berjajar apik di pela­ taran mal. Bukan hanya Chinese food, kudapan asli Indonesia juga turut menye­ marakkan gelaran yang dimulai dari 13 Januari sam­ pai 5 Februari mendatang.

Fransisca Jo

“Awalnya kita memang hanya akan menyediakan stan untuk makanan Cina. Namun, saat dipertimbangkan, ternyata makanan Indonesia juga harus menyemarakkan acara ini. Hal ini dilakukan agar lebih beragam dan pengunjung jadi ba­nyak pilihan,” ungkap Kahumas Festival City Link, Yeni, Senin (16/1). Ada beragam makanan yang JELANG IMLEK: Seorang pengunjung mendatangi salah satu stan pernak-pernik Imlek di Atrium Festival Citylink, Senin (16/1).

ditawarkan di stan tersebut. Sebut saja bakmi, nasi campur, kwetiau, hingga bakso tahu. Soal harga, jangan khawatir. Jenis makanan itu dibanderol mulai Rp5.000 sampai Rp30.000. Dengan harga ekonomis, penyelenggara memang ingin­ menjangkau pengunjung se­ luas-luasnya. Bukan hanya orang kantoran berkantong tebal, mahasiswa hingga anak ­ kos juga bisa menikmati makan­ an tersebut. >> bersambung hal 11


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.
SAATNYA BANGKIT by Inilah Koran - Issuu