SELASA 21 FEBRUARI 2012
EDISI NO 107 TAHUN I/2012
RP 1.000
>> e-Paper inilahkoran http: //www.inilah.com/ikoran
INILAH GRUP : INILAH KORAN ď ŹPORTAL NEWS : WWW. INILAH.COM, WWW.INILAHJABAR.COM, WWW.YANGMUDA.COM WWW. JAKARTAPRESS.COM ď ŹMAJALAH: INILAH REVIEW
Dari Bandung untuk Indonesia REDAKSI /IKLAN : JALAN BUAHBATU NO 32 BANDUNG TEL 022-7330803PEMASARAN: JALAN BUAHBATU NO 32 BANDUNG TEL 022-7330803 FAX
HINDARI TEKANAN PERSIB telah bertolak menuju Wamena, Senin (20/2) sore kemarin. Pelatih Drago Mamic menjamin timnya telah siap baik fisik maupun mental. Meski tidak terlalu memikirkan hal-hal di luar persiapan tim, bukan berarti Mamic berdiam diri. Mamic mengaku tetap memperhitungkan kendala nonteknis yang mungkin menghadang dalam laga melawan tim dijuluki Badai Pegunungan Tengah itu, Kamis (23/2) nanti. >>BACA HAL 12
MANTAP BERKARIER MAKIN banyak kalangan selebritas mencapai karier gemilang setelah mereka hijrah ke dunia politik. Inggrid Kansil salah satu aktris yang kini fokus berkarier di dunia politik. Tidak mudah tentu bagi Inggrid menapaki karier di dunia politik. Ada beberapa konsekuensi yang kadang menjadi dilematis. Di antaranya pilihan untuk konsentrasi menjadi politikus dan total mengurus rakyat, atau berkarier sebagai selebritas sekaligus politikus. >>BACA HAL 16
WARGA PUNCLUT CEMBURU
022-7310606E-MAIL: inilahkoran@inilah.com
JEBAKANSAN PAOLO SPECIALQUATTRICK SAN Paolo menjadi tempat angker di panggung Liga Champions musim ini. Akankah Chelsea terjebak di sana? Partenopei punya catatan mulus di laga kandang. Dalam fase grup, mereka sukses menundukkan Manchester City dan Villarreal. Satu laga lainnya berakhir imbang melawan Bayern Muenchen. Modal itulah yang membuat mereka optimistis bisa menggebuk Chelsea. >>BACA HAL 14
LIONEL Messi mencetak empat gol saat Barcelona menggasak Valencia 5-1. Sebuah quattrick yang menandai laga ke-200 penyerang Argentina itu bersama Los Azulgrana. Torehan Messi dalam laga yang berlangsung di Camp Nou, Senin (20/2) dini hari itu, seolah melengkapi catatan impresif lainnya. Messi menjadi pemain termuda Barcelona yang mencatatkan penampilan ke-200. >>BACA HAL 15
PD USUNG IWAN-DEDE
Dede Yusuf mengalah. Dia siap menjadi cawagub untuk kedua kalinya. Mendampingi Iwan Sulandjana?
‚ Â? Â? Â? ƒ Â? Â? Â? Â? Â?   € Â
 „ … † ‡ ‚
Iwan Sulandjana
Tak ada angin, tak ada hu jan. Dede Yusuf yang selama ini digembar-gemborkan akan maju menjadi calon Gubernur Jabar, tiba-tiba dikabarkan siap bertahan sebagai Wakil Guber nur Jabar. Syaratnya, Partai Demokrat maju pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jabar tanpa koalisi dengan partai lain. Dede Yusuf dikabarkan ber sedia mendampingi Ketua DPD PD Jabar Iwan Sulandjana yang juga berhasrat maju. Cerita ber beda berlaku kalau ternyata PD memilih berkoalisi. Jika koalisi, Dede akan ngotot menjadi calon gubernur dengan pendamping dari partai koalisi. >> bersambung hal 11
INFOGRAFIS: INILAH/SALMAN FARIST
Dua Menteri Nikmati Duit Nazaruddin INILAH, Jakarta – Aliran dana dari terdakwa kasus suap Wisma Atlet SEA Games, M Nazaruddin, semakin liar. Selain disebut-se but masuk ke kantong sejumlah petinggi Partai Demokrat, kini ditemukan fakta ada aliran dana Nazaruddin ke dua menteri Kabi net Indonesia Bersatu (KIB) II. Dari analisis Pusat PelaÂporan Analisis dan Transaksi Keuang an (PPATK), ditemukan tran saksi senilai Rp100 miliar terkait
kasus di Kementerian Pemuda dan Olahraga, ke dua orang men teri. Transaksi tersebut tercatat dalam 23 Laporan Hasil Analisis (LHA) terhadap aliran uang Na zar dalam kasus Wisma Atlet. “Apakah ada menyangkut menteri, kami sampai sekarang tidak pilih kasih. Ada (yang mengalir ke menteri). Cuma apakah itu pidana atau tidak, ya lagi diverifikasi,â€? jelas Ketua PPATK M Yusuf saat Rapat KerÂ
Jaksa Sistoyo Terancam 20 Tahun
WARGA mengaku cemburu dan heran. Pasalnya sertifikat tanah milik PT Crown begitu cepat tuntas, sedangkan milik warga tak kunjung selesai. >>BACA HAL 3
INILAH, Bandung - Sistoyo pasrah. Jaksa nonaktif Kejari Cibinong itu terancam 20 tahun penjara. Kasus suap membuatnya terpaksa duduk di kursi pesakit an. Tak hanya itu, sejumlah aktiÂ
Tahukah Anda
Pengirim Email Pertama
ANDA yang akrab dengan teknologi internet, pasti sudah tidak asing lagi dengan kegiatan berkirim email atau surat elektronik. Setiap kali berkirim email, Anda pasti menemukan lambang @ di setiap alamat email, contohnya: saya@inilah. com. Tapi, tahukah Anda siapa pencetus ide pertama lambang tersebut? Dia adalah Ray Tomlison, programer komputer. Alasan Ray memakai simbol tersebut karena sangat mirip huruf a, singkatan untuk address (alamat). Ray sendiri adalah sosok penemu sistem email pada internet. Suatu hari pada 1971, Ray yang bekerja di perusahaan teknologi, Bolt Beranek and Newman (BBN) mencoba menerapkan pengiriman email dari satu komputer ke komputer lain. Ray pun menjadi pengirim email pertama yang ditujukan untuk temannya, Jerry Burchfiel. Isi emailnya saat itu adalah QWERTYUIOP yang menjadi email pertama di dunia. (*)
 �� � �
vis habis-habisan menghujatnya. Sidang kasus suap Sistoyo digelar di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Ja lan RE Martadinata Bandung, Senin (20/2). Sidang itu diwarÂ
nai unjuk rasa aktivis LSM Gan yang Mafia. Sebagian aktivis ma suk ruang sidang, menyaksikan jalannya persidangan. >> bersambung hal 11 INILAH/BAMBANG PRASETHYO
DISKUSI: Jaksa nonaktif Sistoyo tampak berdiskusi dengan penasehat hukumnya saat mengikuti sidang dakwaan di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Bandung, Senin (20/2). Sistoyo terancam hukuman 20 tahun penjara.
ja (Raker) dengan Komisi III DPR di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (20/2). Ketika disinggung menge nai berapa menteri yang tercatat dalam 23 LHA Nazaruddin, Yusuf menjawab, “Tidak terlalu banyak, satu atau dua lah,� ucapnya. Yusuf mengaku, pihaknya telah mengirimkan 23 LHA alir an uang Nazar. “Kami sampai saat ini sudah kirimkan 23 LHA berkenaan dengan Mr N. Dari
23 itu, 10 menyangkut pribadi dia dan 13 menyangkut perusa haan,� ujar Yusuf. Pernyataan Yusuf ini se akan mengonfirmasi bahwa ada menteri yang mendapat fee dari proyek yang digarap Nazarud din seperti pengakuan terdak wa kasus Wisma Atlet lainnya, Mindo Rosalina Manurung di Pengadilan Tipikor, Jakarta. >> bersambung hal 11
Tim SAR Temukan Lagi Korban Jembatan Ambruk INILAH, Bogor – Awan hitam masih menggelayuti Kampung Paburankaum RT 01/03 Desa Cibanteng, Kecamatan Dra maga, Kabupaten Bogor. Am bruknya Jembatan Cidua mem buat warga berduka. Mereka cemas menanti kabar anggota keluarga yang hilang ditelan arus Sungai Cihideung. Jembatan Gantung Cidua ambruk, Minggu (19/2) seki tar pukul 11.00 WIB. Sekitar 22 warga terjun bebas ke Su ngai Cihideung yang mengalir di bawahnya. Dari 22 warga, 14 berhasil diselamatkan, satu tewas, sementara tujuh lainnya hilang. Kemarin, Tim SAR Gabung an menemukan satu jenazah korban di Sungai Ciarutaeun Kecamatan Rumpin Kabupaten Bogor, sekitar pukul 12.30 WIB. Korban teridentifikasi bernaÂma Septia binti Jamal (10). Dia dite mukan dengan kondisi badan penuh luka benturan. “Petugas langsung meng evakuasi jasad korban dan membawa ke RS Leuwiliang
untuk diidentifikasi,� tutur Ketua Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Ka bupaten Bogor Yos Sudrajat, Senin (20/2). Dengan ditemukannya jasad Septia, tinggal enam korban lagi yang hilang. Yos mengatakan, pencarian terus dilakukan de ngan membagi beberapa tim. Sebagian tim melakukan pe nyelaman di lokasi-lokasi yang diperkirakan memiliki pusaran air. Sementara sebagian me nyusuri aliran sungai hingga ke daerah perbatasan Sungai Cisa dane di Kemang Kabupaten Bogor. Jaraknya diperkirakan sekitar 10 kilometer dari lokasi kejadian. “Enam orang korban sampai saat ini belum ditemukan. Tim masih melakukan pencarian di tiga titik, seperti di wilayah tem pat kejadian dengan cara me nyisir dari sungai arah hilir dan arah hulu menyisir dari darat serta di wilayah Rancabungur,� ujarnya. >> bersambung hal 11
Budaya
JADWAL WAKTU SALAT TGL
SUBUH
ZUHUR
ASAR
MAGRIB
ISYA
21/2
04.44
12.03
15.13
18.12
19.23
22/2
04.44
12.03
15.12
18.13
19.23
KURS TRANSAKSI US DOLAR 9120 9090 9082
9085 9073
9080
9060 9040
9030 9000 14/2
15/2
16/2
17/2
20/2
Seni Bela Diri Benjang, dari Kecamatan Merambah Nasional Dua pria beradu kekuatan di atas ring. Masingmasing berusaha saling menjatuhkan. Siapa yang lebih dulu menjatuhkan, dialah pemenangnya. Ini bukan tinju, bukan pula karate atau judo. Olahraga itu disebut Benjang. Sebuah bela diri tradisional asal Ujungberung, Kota Bandung. Tak hanya me ngandalkan kekuatan, bela diri ini juga menonjolkan kesenian. “Benjang adalah seni bela diri asli Kota Bandung. Kita haÂ
rus melestarikannya karena bila bukan kita yang melestarikan, siapa lagi yang peduli,� jelas Ketua Harian Benjang Jawa Barat Andang Segara, beberapa waktu lalu. Tak ada sarung tangan ala petinju. Kedua petarung di atas ring hanya bermodal celana santai. Tak ada hitungan pasti seberapa lama mereka akan bertanding. Yang jelas, siapa yang mampu menjatuhkan lawan, dia pemenangnya. Selain itu, sedikit tarian di awal pertandingan dengan
INILAH/DANI WAHYU RAMDANI
iringan musik Sunda, menjadi daya tarik bela diri Benjang. Aturannya, satu orang naik ter lebih dulu ke atas ring sembari melakukan tarian tersebut. Kemudian lawan juga naik ring diiringi tarian serupa. Andang menjelaskan, peles tarian budaya Sunda merupakan salah satu usaha untuk mem pertahankan warisan budaya lokal. Bila tidak begitu, keha diran budaya asing akan semakin menggerus budaya lokal. >> bersambung hal 11