SABTU 21 JULI 2012
>> e-Paper inilahkoran http: //www.inilah.com/ikoran EDISI NO 253 TAHUN I/2012
RP 2.000
INILAH GRUP : INILAH KORAN PORTAL NEWS : WWW. INILAH.COM, WWW.INILAHJABAR.COM, WWW.YANGMUDA.COM WWW. JAKARTAPRESS.COM MAJALAH: INILAH REVIEW
Dari Bandung untuk Indonesia REDAKSI /IKLAN : JALAN BUAHBATU NO 32 BANDUNG TEL 022-7330803PEMASARAN: JALAN BUAHBATU NO 32 BANDUNG TEL 022-7330803 FAX
KRITIK UNTUK PT PBB
PUASA gelar juara selama 18 tahun, menyisakan kekecewaan mendalam bagi bobotoh, tak terkecuali para mantan pemain Persib di kancah sepak bola Nasional. Seakan tak terbendung, berbagai kritikan pun mengalir deras kepada PT PBB. >>BACA HAL 13
TERASA SEPERTI ALARM BEBERAPA di antaranya mengaku belum siap secara mental. Sebagian lain juga takut kehilangan tawaran main film, sinetron, atau tidak diajak manggung. Tidak sedikit juga yang merasa belum percaya diri (pede). >>BACA HAL 16
FANS DREAM MANCHESTER United di posisi terdepan dalam perburuan Robin van Persie. Tapi, Manchester City, AC Milan, dan Juventus ogah menyerah. Sir Alex Ferguson boleh sesumbar. Dia begitu yakin, Van Persie pada akhirnya berlabuh di Old Trafford. >>BACA HAL 14
Tausiah
Jangan Sia-siakan Ramadan BERAGAM cara orang menjalani Ramadan. Salah satu yang tak bisa dipungkiri ada yakni lebih banyak tidur di siang hari. Malamnya, mereka menikmati suasana layaknya siang di hari biasa. Bermain, mengobrol, bergosipria. Puasa seperti itu sungguhlah sebuah kerugian besar. Sebab, Ramadan dihadirkan sebagai bulan amaliah. Ramadan adalah bulan menjalankan salat, puasa, membaca Alquran, berdzikir, berdoa, dan memohon ampunan. Bagi yang bisa menikmati Ramadan dengan sesungguhnya, bulan puasa itu sungguhlah singkat. Itulah sebabnya, setiap muslim harus memanfaatkan waktunya untuk hal-hal yang berguna. “Sesungguhnya Allah Ta’ala menjadikan Ramadan sebagai saat untuk berlomba-lomba dalam amal kebajikan dan bersaing melakukan amal saleh. Maka satu kaum mendahului lainnya dan mereka menang, sedangkan yang lain terlambat dan mereka pun kecewa.” Hadis yang diriwayatkan Hasan Al-Bashri rahimahulloh itu sungguhlah indah dan mendalam. Ramadan ibarat sebuah arena yang memperlombakan kebaikan, bukan kebusukan. Itulah sebabnya, siang ataupun malam, Ramadan selalu menyediakan berkah. Siang maupun malam adalah ladang untuk memperkaya amal saleh, bukan memperkaya harta benda. (*)
022-7310606E-MAIL: inilahkoran@inilah.com
BANDUNG BARAT MELUNAK Siapkan Dua Skenario Pemilukada
INILAH/BAMBANG PRASETHYO
Kabupaten Bandung Barat (KBB) melunak. Wilayah yang baru 5 tahun berdiri itu siap ikut pemilukada gabungan.
Asep Mamat bak makan buah simalakama. Posisinya sebagai Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bandung Barat (KBB) serbasalah. Di satu sisi, desakan agar KBB ikut pemilukada gabungan (pilgab) menderanya. Namun di lain pihak, dia masih menunggu fatwa Mahkamah Agung (MA). Di ruang rapat KPU KBB, Asep ‘dikepung’ 20 anggota ormas Nasional Demokrat (Nasdem), Jumat (20/7) siang. Mereka mendesak KPU KBB mengeluarkan keputusan terkait Pemilukada KBB. >> bersambung hal 11
PENYERAHAN DANA: Gubernur Ahmad Heryawan membubuhkan tanda tangan pada surat pencairan dana Pemilukada Jabar disaksikan Ketua KPUD Jabar Yayat Hidayat di Gedung Sate, Kota Bandung, Jumat (20/7). Pemprov mengeluarkan dana Pilgub sebesar Rp1,047 triliun.
Tol Dalam Kota Baru Mimpi 10 Menit, Rp1,5 M Raib di Tol Palikanci
INILAH, Bandung – Entang Suryaman geram. Kota Bandung tampaknya makin karut-marut. Lalu lintas makin krodit, sementara ruas jalan seolah menyempit. Ketua Komisi C DPRD Kota Bandung itu pun mendesak pemerintah mengambil langkah nyata. “Terlebih memasuki masa liburan. Bukan hanya pemerintah, masyarakat pun berapa miliar tuh mengalami kerugian akibat macet. Untuk menyelesaikannya, kita harus tahu apa penyebabnya,” kata Entang saat dihubungi INILAH, Jumat (20/7). Ada beberapa persoalan yang membuat wajah Kota Bandung semrawut. Volume kendaraan semakin tumpah ruah, pendatang dari luar membeludak, dan parkir yang memakan badan jalan. Kondisi itu diperparah dengan bertambahnya
INILAH/BAMBANG PRASETHYO
PADAT: Arus lalu lintas Kota Bandung demikian padat, terutama di hari libur. Tapi, rencana tol dalam kota masih dalam impian.
pedagang kaki lima (PKL). “Program pada tidak jelas. Katanya bakal ada Monorel, BIUTR, Cable Car. Padahal yang harus diprioritaskan
bagaimana menyediakan angkutan massal, jangan seperti TMB yang tinggal kenangan.” >> bersambung hal 11
INILAH, Cirebon – Ayiek Muhammad (53) mendadak lemas. Tak kurang dari 10 menit, dia kehilangan harta senilai Rp1,5 miliar, Jumat (20/7). Di rest area Jalan Tol Palimanan-Kanci (Palikanci) KM 226, mobilnya dibobol maling. Dua koper dan satu tas miliknya raib seketika. Isi dua koper dan satu tas itulah yang nilainya mencapai Rp1,5 miliar. Di dalamnya, tersimpan perhiasan emas, batu permata, uang tunai dan suratsurat berharga. Warga Yogyakarta itu pun melaporkan kejadian itu ke Polres Cirebon. Ada dugaan, kawanan pencuri sudah membuntuti Ayiek sejak perjalanan dari Jakarta. Begitu Ayiek memarkirkan mobilnya di rest area Tol Palikanci, mereka beraksi. Pintu depan
kiri mobil Xenia nopol AD 1754 SE milik saudagar emas itu pun dicongkel. Ayiek menceritakan kronologi raibnya koper dan tas dalam mobil. Menurutnya, kejadian berawal saat dia dan Hasim pembantunya berniat istirahat di tengah perjalanan dari Jakarta menuju Yogyakarta. Di rest area, Ayiek mengaku hanya ke toilet, dan minum teh di kantin. “Waktu itu, saya sama sopir saya sedang istirahat di rest area Tol Palikanci pukul 08.15 WIB. Saya mampir ke toilet dan menghampiri pembantu saya di kantin untuk minum teh,” kata Ayiek saat dimintai keterangan oleh petugas Polsek Mundu Cirebon, Jumat (20/7). >> bersambung hal 11
Fesyen
Berburu Baju Lebaran di Awal Ramadan IMSAKIYAH RAMADAN BANDUNG TGL
IMSAK
SUBUH
ZUHUR
ASAR
MAGRIB
ISYA
21/7
04.29
04.39
11.58
15.19
17.52
19.03
SUMBER: KEMENTERIAN AGAMA JAWA BARAT
BULAN Ramadan baru saja tiba. Namun kaum hawa seolah tak sabar menahan hasrat membeli baju baru. Mereka tumplek di teras Mal Bandung Indah Plaza (BIP) sekadar melihat, bahkan memborong perlengkapan fesyen anyar Idul Fitri.
Pameran Craft and Hijab Fair di mal BIP Jalan Merdeka menyita perhatian Endang. Wanita 28 tahun itu pun bergegas melangkah ke etalase baju. Satu dua baju dia pilih, kemudian beralih melihat-lihat tas, bros, dan
kerudung. Endang tentu punya alasan membeli kerudung atau baju, jauh sebelum Ramadan berakhir. Biasanya, kata dia, antusiasme perempuan untuk membeli baju baru saat mendekati Lebaran akan sangat besar. Walhasil, dia memilih mempersiapkan seluruh kebutuhan Idul Fitri di awal Ramadan. “Kalau nanti pasti penuh tempat belanjanya, mending sekarang enggak begitu ramai. Terus nanti juga saya sibuk masak, takut enggak ada waktu,” papar Endang kepada INILAH saat
INILAH/ASTRI AGUSTINA
RAMAI: Ajang Craft and Hijab Fair di Mal BIP Bandung ramai dikunjungi mereka yang memburu pakaian bernuansa Islami.
ditemui di pameran Craft and Hijab Fair di mal BIP, Jalan Merdeka Kota Bandung, Jumat (20/7). Tak hanya Endang yang seolah kalap mata. Puluhan wanita yang saat itu terlihat di pameran pun asyik dengan barang yang mereka incar sendiri. Tawar-menawar antara pedagang dengan pembeli pun terjadi sangat seru. Queena EO sebagai penyelenggara acara mengaku menyuguhkan pameran karena kebutuhan wanita terhadap fesyen memang sangat gencar. >> bersambung hal 11