AKHIR PERJALANAN MOCHTAR

Page 1

KAMIS 22 MARET 2012

INILAH GRUP : INILAH KORAN ď ŹPORTAL NEWS : WWW. INILAH.COM, WWW.INILAHJABAR.COM, WWW.YANGMUDA.COM WWW. JAKARTAPRESS.COM ď ŹMAJALAH: INILAH REVIEW

>> e-Paper inilahkoran http: //www.inilah.com/ikoran EDISI NO 137 TAHUN I/2012

RP 1.000

Dari Bandung untuk Indonesia REDAKSI /IKLAN : JALAN BUAHBATU NO 32 BANDUNG TEL 022-7330803PEMASARAN: JALAN BUAHBATU NO 32 BANDUNG TEL 022-7330803 FAX

BAYARKEKECEWAAN MENDEKATIGELAR GELANDANG Persib Bandung Atep mengaku masih memendam kekecewaan atas hasil buruk yang diraih timnya saat melawat ke Gresik United, Senin (19/3) lalu. Dia bertekad membayar kekecewaan bobotoh atas kegagalan tersebut. >>BACA HAL 12

022-7310606E-MAIL: inilahkoran@inilah.com

KANGEN BAND COKELAT

RASA kangen ngeband bareng personel band Cokelat kini sedang mendera Kikan. Sejak mengundurkan diri dari band Cokelat pertengahan 2010, penyanyi bernama lengkap Namara Surtikanti ini memutuskan bersolo karier di industri musik Tanah Air. Selama hampir dua tahun Kikan telah merilis single Serasa, dan dia masih menyiapkan lagu-lagu lain. >>BACA HAL 16

SELANGKAH lagi, Juventus mengakhiri paceklik gelar selama sembilan tahun. La Vecchia Signora melenggang ke panggung final Coppa Itallia, setelah secara dramatis menyingkirkan AC Milan. Juve mengantongi kemenangan 2-1 pada leg pertama, ketika giliran menjamu Milan di Juventus Arena, Rabu (21/3). Mereka unggul lebih dulu, tetapi dua membuat keadaan berbalik. >>BACA HAL 15

AKHIR PERJALANAN MOCHTAR 20 Maret 2012 15 Maret 2012

 Â€

‚ � �

7 Maret 2012

 Â? Â?  Â? Â? Â?Â? Â

� ­ ��

 Â? €   ÂƒÂ„ Â? € Â…

 Â€

21 Maret 2012

Sejak Senin (19/3) Â? € Â

� … † ‚ � � ‡  � �

Â? ˆ„Â?  Â? ‰ Â? Š ‹ ‡ € ÂŒ Â?  € ÂŽ Â

Mochtar

€ � ‚ � € � Ž

Tiga jam

� ˆ Œ

Â? Â?

INFOGRAFIS: INILAH/SALMAN FARIST/FONDA LAPOD

Perjalanan Mochtar Mohamad berakhir di Bali. Wali Kota Bekasi nonaktif itu tak berdaya saat KPK menjemputnya, Rabu (21/3) siang.

Ponsel Pertama Seharga US$1 Juta TELEPON seluler atau ponsel saat ini sudah dipakai jutaan orang di dunia, dan bukan lagi tergolong barang mahal. Satu unit ponsel baru di Indonesia, bahkan ada yang dijual sekitar Rp500.000. Tahukah Anda ternyata untuk ponsel pertama di dunia, menghabiskan dana hingga US$1 juta atau setara Rp900 juta saat ini. Penemu sistem telepon genggam ini disebut-sebut adalah salah satu tim divisi Motorola dengan model pertama DynaTAC. Ide pertama pembuatan ponsel ini dicetuskan Martin Cooper, seorang karyawan Motorola pada 3 April 1973. Ide yang dicetuskan Cooper adalah sebuah alat komunikasi yang kecil dan mudah dibawa bepergian secara fleksibel. Cooper bersama timnya menghadapi tantangan bagaimana memasukkan semua material elektronik ke dalam alat yang berukuran kecil tersebut untuk pertama kalinya. Akhirnya sebuah telepon genggam pertama berhasil diselesaikan dengan total bobot seberat 2 kg. Untuk memproduksinya, Motorola mengeluarkan biaya sekitar US$1 juta. Pada 1983, telepon genggam portabel dihargai US$4.000 atau Rp36 juta dan seharga US$10.000 atau Rp90 juta. (*)

TIDAK TERBIT Bertepatan dengan peringatan Hari Raya Nyepi pada Jumat, 23 Maret 2012, INILAHKORAN tidak terbit. Kami akan kembali terbit Sabtu, 24 Maret 2012.

JADWAL WAKTU SALAT BANDUNG TGL

SUBUH

ZUHUR

ASAR

MAGRIB

ISYA

22/3

04.38

11.59

15.11

18.01

19.11

23/3

04.38

11.58

15.11

18.01

19.10

SUMBER: RUKYATUL HILAL INDONESIA

KURS TRANSAKSI US DOLAR 9239

9230 9220

9226

9224 9214

9210 9200 15/3

9206

16/3

19/3

diri. Dia didampingi seorang polisi berseragam. Sementara di deretan kursi tengah, tam­ pak duduk dua petugas Komisi Pembe­rantasan Korupsi (KPK). Halam­ an LP Sukamiskin pun ra­ mai. Sedikitnya ada lima mo­ bil rombongan pengantar Moch­tar diparkir di sana. Turun dari Kijang Innova,

Mochtar terlihat tenang. Dia kemudian dibawa beberapa petugas KPK menuju kompleks LP Sukamiskin. Inilah akhir perjalanan Mochtar. Malam itu, sekitar pukul 19.08 WIB, dia mu­ lai mendekam di LP Sukamiskin selama enam tahun. Sejauh ini, belum ada ke­ terangan resmi dari LP Suka­

Eep Hidayat Dicekal

Tahukah Anda

9240

Mobil Kijang Innova Silver nopol B 1889 UFR itu meluncur melewati pintu utama Lembaga Pemasyarakatan (LP) Suka­ miskin, Rabu (21/3) malam. Di kursi kanan belakang, Mochtar Mohamad terlihat duduk menge­ nakan kemeja hitam, topi cokelat, dan berkacamata. Mochtar tak duduk sen­

20/3

21/3

SUMBER: BANK INDONESIA

INILAH/DOK

INILAH, Bandung – Ruang gerak Eep Hidayat kini terbatas. Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jabar ternyata sudah mengajukan su­ rat pencekalan terhadap Bupati Subang nonaktif itu. Tujuannya, mencegah Eep melarikan diri ke luar negeri. “Ada permohonan cegah tang­kal (cekal) dan sudah keluar. Begitu putusan MA, kita ajukan permohonan cegah tangkal. Jawa­ban sudah ada termasuk dari imigrasi,â€? ungkap Kepala Kajati Jabar Yuswa Kusumah di ruang rapat utama Gedung Sate, Rabu (21/3) siang. Kejaksaan hingga saat ini memang belum bisa menjebloskan Eep ke penjara. >> bersambung hal 11

Eep Hidayat

Pemprov Subsidi Pajak Kendaraan Umum INILAH, Bandung – Ada kabar gembira bagi pengusaha angkut­ an umum jelang kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM), 1 April mendatang. Pemprov Jabar berencana memberikan kompensasi kenaikan harga BBM berupa penggantian pajak kendaraan bermotor yang su­ dah dibayar. “Kita ingin mengamankan kompensasi bagi masyarakat di daerah guna menghindari ke­ mungkinan buruk dari dampak kenaikan harga BBM. Untuk kendaraan umum, mereka tetap membayar pajak, tetapi struk

pembayarannya ditukar dengan uang sebesar pembayaran,â€? kata Gubernur Jabar Ahmad Herya­ wan seusai memimpin Rapat Forum Koordinasi Pimpinan Daerah membahas kebijakan kenaikan harga BBM di Gedung Sate, Jalan Diponegoro Kota Bandung, Rabu (21/3). Ahmad Heryawan mengaku, kebijakan subsidi pajak kenda­ raan tersebut paling banyak diminta pengusaha angkutan umum di Indonesia, seperti Or­ ganda. Kompensasi ini meru­ pakan bentuk keberpihakan pemerintah daerah kepada ma­

syarakat kecil. “Sudah selayaknya BBM bersubsidi hanya dinikmati kalangan tidak mampu. Ha­ sil rapat koordinasi dengan pemerintah pusat bahwa saat ini sebanyak 93% BBM ber­ subsidi digunakan kendaraan pribadi, sementara sisanya di­ gunakan kendaraan umum. Ini yang perlu dipahami masyara­ kat bahwa kenaikan BBM bu­ kanlah semata-mata titik naik. Tetapi kita ambil langkah anti­ sipatifnya,â€? ungkapnya. >> bersambung hal 11

miskin mengenai sel tempat Mochtar ‘menginap’. Kepala LP Sukamiskin Dewa Putu Gede tak terlihat menyambut KPK malam itu. Demikian pula saat war­ tawan mencoba menghubungi Putu, telepon selulernya tidak diangkat. “Kita tidak tahu di ruang mana. Kita masih akan

mendampinginya,â€? kata Jaksa Penuntut Umum KPK Hadi­ yanto kepada wartawan seusai mengantar Mochtar ke LP Su­ kamiskin. Namun, sumber INILAH di LP Sukamiskin menye­ butkan, Mochtar ‘menginap’ di blok utara. >> bersambung hal 11

Serangga Tomcat Mulai Serbu Jabar INILAH, Sukabumi – Tomcat mulai menyerang Jawa Barat. Di Kota Sukabumi, warga mene­ mukan serangga tersebut di kawasan Gunung Puyuh. Se­ mentara di Cirebon, bocah dua tahun diduga menjadi korban gigitan tomcat. Kampung Belakang RT 02/08 Kelurahan Sriwedari Ke­ camatan Gunung Puyuh Kota Sukabu­ mi heboh, Rabu (21/3). Seorang ibu rumah tangga, Lilis Krisnawati (43), mene­ mukan serangga mirip tom­ cat merayap di lemari baju rumahnya. ‘’Binatangnya mirip seperti yang sekarang lagi ramai dan saya lihat di televisi. Ukurannya kecil, warnanya juga ada oranye dan hitam serta di ujung tubuhnya se­ perti ada penyengatnya,’’ ungkap Lilis kepada INILAH saat dite­ mui di rumahnya, Rabu (21/3). Lilis langsung melaporkan temuan serangga itu ke kelu­ rahan serta Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Kota Sukabumi. ‘’Serangganya sudah saya tangkap lalu dima­ sukkan ke stoples. Sekarang su­ dah dibawa staf kelurahan dan DPKP,’’ ujarnya. Faizal Anwar (44), seorang warga mengungkapkan, pe­ ne­ muan binatang yang diduga tomcat di sekitar permukiman membuat warga resah dan ke­ takutan. Sebab informasi yang

Dari hasil observasi, secara anatomi serangga ini 90 persen memang mirip tomcat.�

beredar, gigitan serangga itu mematikan. ‘’Kami tahu adanya serangga tomcat setelah menonton ta­ yangan berita di televisi. Ka­ tanya serangga ini mengandung racun yang mematikan, maka­ nya kami sangat khawatir,’’ un­ gkap Faizal yang juga tokoh ma­ syarakat. Pantauan INILAH di sekitar rumah Lilis, terdapat sepetak lahan kebun bambu dan alang-­ alang. Kawasan tersebut ter­ masuk permukiman padat pen­duduk. Kepala DPKP Kota Sukabumi Kardina Karsoedi menjelaskan, hasil sementara dari observasi dengan meng­ gunakan mikroskop, serangga tersebut diduga tomcat. >> bersambung hal 11

Lingkungan

Ketika Seniman Prihatin Pencemaran Sungai Citarum TISNA Sanjaya beraksi di bantaran Sungai Citarum. Dia melukis berbagai objek di atas kanvas berukuran 2x100 meter dan 1,2x1,8 meter. Bukan dengan kuas dan cat minyak, dosen seni rupa Insti­ tut Teknologi Bandung (ITB) itu menghasilkan karya lukis. Dia hanya menggunakan tangan dan lumpur. Tak hanya Tisna, 11 seniman lainnya melakukan hal serupa. Inilah aksi seniman mem­

peringati Hari Air Sedunia yang jatuh pada Rabu (21/3). Tisna Sanjaya bersama Greenpeace menggelar performance art di bantaran Sungai Citarum tepat­ nya di Desa Cigebar Kecamatan Baleendah, Kabupaten Bandung. “Kenapa kami memilih tempat ini, karena di sini pernah lahir dan hidup sebuah peradaban kebudayaan Sunda yang luhur. Tepat di sini adalah tempat kediaman dalang wa­ yang terkenal almarhum Mama Atmaja, yang bisa dikatakan empunya dalang Sunda,â€? kata

INILAH/DANI WAHYU RAMDANI

Tisna kepada wartawan. Kehadiran Mama Atmaja, kata Tisna, menandakan bahwa bantaran Sungai Citarum dulunya adalah tempat indah dan hijau. Airnya benar-benar menjadi mata air kehidupan bagi warga sekitar. Namun, sambung Tisna, saat ini kondisi Sungai Citarum telah jauh berbeda. Sepanjang 300 km, sungai itu rusak dan kotor akibat limbah industri dan rumah tangga. >> bersambung hal 11


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.