SELASA 27 MARET 2012
INILAH GRUP : INILAH KORAN ď ŹPORTAL NEWS : WWW. INILAH.COM, WWW.INILAHJABAR.COM, WWW.YANGMUDA.COM WWW. JAKARTAPRESS.COM ď ŹMAJALAH: INILAH REVIEW
>> e-Paper inilahkoran http: //www.inilah.com/ikoran EDISI NO 141 TAHUN I/2012
RP 1.000
Dari Bandung untuk Indonesia REDAKSI /IKLAN : JALAN BUAHBATU NO 32 BANDUNG TEL 022-7330803PEMASARAN: JALAN BUAHBATU NO 32 BANDUNG TEL 022-7330803 FAX
SIAPHENGKANG
022-7310606E-MAIL: inilahkoran@inilah.com
ANCAMANGAITAN BEBAN UNTUK RIVAL
BEK muda Persib Wildansyah memilih untuk hengkang dari tim yang dicintainya lantaran minimnya peluang tampil di ajang kompetisi ISL 2011/2012 yang kini akan memasuki putaran kedua. Padahal musim lalu, Wildan -sapaan akrabnya- berhasil menorehkan catatan menit bermain hingga 1.213 dalam satu musim. Namun musim ini, sekali pun pemain bernomor punggung empat ini belum diberikan kesempatan untuk men cicipi kembali atmosfer pertandingan ISL. Sepanjang putaran pertama ini, Wildan tercatat sembilan kali hanya menempati bangku cadangan. >>BACA HAL 12
DIREKTUR Olahraga Benfica, Rui Costa sesumbar timnya menekuk Chelsea di leg pertama perempat final Liga Champions. Benfica memegang catatan apik jelang menjamu The Blues di Estadio De Luz, Rabu (28/3) dini hari WIB. Tak terbantahkan lagi, mereka adalah kuda hitam penjinak tim raksasa asal Liga Primer Inggris. Manchester United sudah merasakan perihnya tersingkir lebih awal di Liga Champions, karena gagal mengatasi determinasi tinggi skuad besutan Jorge Jesus itu. >>BACA HAL 14
ANTONIO Conte tak ingin timnya terbebani target scudetto, kendati memenangkan laga melawan Inter Milan 2-0. Martin Caceres dan Alessandro Del Piero masing-masing mencetak satu gol dalam laga bertajuk Derby d’Italia di Juventus Arena, Senin (26/3) dini hari WIB. Raihan tiga angka, membuat La Vecchia Signora terus menempel Milan di puncak klasemen dengan selisih lima poin. >>BACA HAL 15
AWAS, ’KUTU LONCAT’ Gonta-ganti Partai Demi Kekuasaan
Ini dia drama politik yang kerap terjadi di Indonesia. Fenomena perpindahan kader partai saat duduk di kursi kekuasaan.
AKHIRNYA LULUS SARJANA
ARTIS Tya Ariestya akhirnya menyandang gelar sarjana setelah dinyatakan lulus ujian skripsi. Bintang kelahiran Jakarta, 30 Maret 1986 ini pun terlihat begitu bahagia menyambut kelulusannya dari Jurusan Komunikasi Periklanan Universitas Moestopo, Jakarta, yang sudah dia nantikan selama tujuh tahun. Bintang film Rahasia Bintang ini mengakui tujuh tahun merupakan waktu cukup lama untuk lulus. >>BACA HAL 16
“Mereka hanya mengejar kekuasaan,� kata pengamat politik dari Universitas Parahyangan (Unpar) Asep Warlan Yusuf. Bukan tanpa alasan Asep mengungkapkan kalimat pedas itu. Di matanya motif seorang ‘kutu loncat’ memang bukan ingin membesarkan partai. Kasus pindahnya Dede Yusuf dan Dada Rosada ke Partai Demokrat, bisa jadi contoh. �Sepintas masyarakat luas bilang ‘kutu loncat’, memang benar begitu dan itu wajar. Karena tindakan politik itu memang tidak elegan,� kata Asep Warlan saat dihubungi INILAH, Senin (26/3).
DEWAN TENTUKAN NASIB RAKYAT
���� �� �  � � � �   €  ‚ � ƒ � „ � ƒ � … � †  ‡ˆ ‰Š ‹ † � ˆ � † ˆ � Œ Œ Ž �  � Œ Œ Ž � ‘ ’
Â? Â? Â?   “ Â? “ ” Â?  € • Â? Â? ‰ ‚ ‚  € “ ” Â? Â? ‹ ‹ Â?€ ‚ ‹ ƒ ‚  € „  ‡ Â? ‹ Â? ‰ † Â? ˆ „ Â… †€ Â? – —  Â? Â? Â? Â? ˜ † Â? ƒ ˆ ‡… Â? Â? ƒ Â? ƒ ƒ Â
� � � Œ Œ Ž �  � Œ Œ Ž � ‘ ’
>> bersambung hal 11 INFOGRAFIS: INILAH/SALMAN FARIST
Kejati Gagal Eksekusi Eep INILAH, Bandung – Tergesagesa Abdy Yuhana memasuki lift Gedung Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jabar. Pengacara Eep Hidayat itu bermaksud mencari tahu kebenaran eksekusi terhadap kliennya, Senin (26/3). Alasannya, Abdy mengaku belum menerima surat panggilan eksekusi dari Kejati Jabar. “Kami belum menerima tuh pemanggilannya. Malah kita belum tahu. Ini masih kita cari tahu dulu biar ada sinkronisasi,� singkat Abdy kepada wartawan yang memburunya, Senin (26/3). Dia tak sendiri. Ada beberapa pengacara Eep
KENAIKAN harga BBM ditentukan lewat voting dalam sidang paripurna DPR. Pembahasan APBN-P terkait kenaikan harga BBM di Banggar DPR belum menemui titik temu. >>BACA HAL 2
Tahukah Anda
Gigitan Buaya 15 Kali Lebih Kuat dari Anjing
yang menemaninya di Gedung Kejati Jabar. Eksekusi Eep Hidayat seharusnya berlangsung Senin (26/3). Namun, Bupati Subang nonaktif itu mangkir. Hingga pukul 17.30 WIB, Eep tak menampakkan batang hidungnya. Yang ada hanya tim pengacara politisi PDIP itu wara-wiri di Kejati Jabar. Ini adalah panggilan pertama bagi orang nomor satu di Kabupaten Subang itu. Dia dipanggil untuk dieksekusi lima tahun penjara sesuai putusan Mahkamah Agung (MA). Politisi PDIP itu terjerat kasus korupsi
INILAH, Bandung – Helmut Hector (23) meringis kesakit an. Darah segar mengucur dari keningnya. Ketua Gerakan Ma hasiswa Nasional Indone sia (GMNI) Kota Bandung itu pun dilarikan ke Rumah Sakit Borromeus, Jalan Ir H Juanda, Bandung. Keningnya yang sobek, mendapat tujuh jahitan. Helmut adalah korban bentrokan polisi dengan aktivis Komite Penyelamat Bangsa di depan Gerbang Gedung Sate, Senin (26/3). Saat itu, mereka sedang melakukan aksi menolak kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM). >> bersambung hal 11
INILAH/BAMBANG PRASETHYO
>> bersambung hal 11
BENTROK: Masa gabungan organisasi kemahasiswaan, petani, nelayan, dan buruh terlibat bentrok dengan polisi saat menggelar unjuk rasa penolakan kenaikan harga BBM di depan Gedung Sate, Kota Bandung, Senin (26/3).
Ahmad Heryawan-Dede Yusuf Setelah Empat Tahun
JADWAL WAKTU SALAT BANDUNG TGL
SUBUH
ZUHUR
ASAR
MAGRIB
ISYA
27/3
04.38
11.57
15.11
17.59
19.08
28/3
04.38
11.57
15.11
17.59
19.08
SUMBER: RUKYATUL HILAL INDONESIA
KURS TRANSAKSI US DOLAR 9240
9226
9220
9227 9219
9214
9210 9200 19/3
9206 20/3
21/3
22/3
>> bersambung hal 11
Mahasiswa-Polisi Bentrok di Gedung Sate
GIGITAN menjadi senjata paling mematikan dari hewan-hewan pemakan daging. Karena itu, rata-rata karnivora memiliki gigitan kuat sehingga mangsanya tidak bisa melarikan diri. Dari penelitian yang dilakukan, ternyata hewan yang memiliki gigitan paling kuat adalah buaya dengan kekuatan gigitan 5.000 pound per square inch (psi) atau setara 315 kg per cm. Gigitan buaya ini 15 kali lebih kuat dibanding gigitan anjing paling mematikan sekalipun, yakni jenis Rottweiler yang hanya 335 psi. Buaya mempunyai gigitan luar biasa karena memiliki rahang yang sangat kuat. Otot-otot di sekitar rahangnya berkembang sedemikian baik sehingga dapat mengatup dengan amat kuat. (*)
9230
Biaya Pemungutan Pajak Bumi dan Bangunan (BP PBB) senilai Rp14 miliar. Toh, Asisten Pidana Khusus (Aspidsus) Kejati Jabar Fadil Zumhanna membantah perka taan Abdy. Menurutnya, Kejati Jabar sudah melayangkan surat panggilan eksekusi melalui penga cara Eep Hidayat. Surat panggilannya tertanggal Selasa (20/3) lalu, dan diserahkan pada Kamis (23/3). “Hari ini (Senin) merupakan jadwal pemanggilannya (Eep) sesuai putusan MA untuk melakukan eksekusi.�
26/3
SUMBER: BANK INDONESIA
Laba Bersih BJB Capai Rp962,7 Miliar INILAH, Bandung - PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk (Bank BJB) menunjukkan kinerja yang terus meningkat. Hal tersebut dibuktikan dengan meningkatkan laba bersih perusahaan sepanjang 2011 lalu. Berdasarkan laporan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS), Bank BJB berhasil membukukan laba bersih Rp962,7 miliar atau meningkat Rp72,47 miliar dibanÂding perolehan 2010 yang hanya Rp890,23 miliar. Direktur Utama Bank BJB Bien Subiantoro mengungkapkan, keuntungan perseroan tersebut di antaranya dibagikan dalam bentuk dividen bagi pemegang saham pada tahun buÂku 2011 itu 62,5%. Meski persentasenya lebih kecil dibanding 2010 yang mencapai 65%, namun secara nominal nilai yang diterima pemegang saham naik . “Total dividen yang dibagikan kepada pemegang saham pada RUPS kedua Bank BJB ditetapkan sebesar 62,5% dari total keuntungan Rp962,7 mi liar atau sebesar Rp592 miliar untuk 9,7 miliar saham. Artinya Rp61,07 per lembar saham,â€? kata Bien seusai RUPS Tahun Buku 2011 di Hotel Hyatt Regency Bandung, Jalan Sumatera Kota Bandung, Senin (28/3). Kondisi keuangan perseroan pun menunjukkan perkembangkan positif, ditandai dengan peningkatan ekuitas sebe-
Dengan CAR sekitar 18,36% atau menjadi sekitar 17% setelah ada pembagian dividen, maka ekspansi kredit masih bisa dilakukan.� sar Rp383,65 miliar atau 7,70% dari Rp4,99 triliun pada 2010 menjadi Rp5,37 triliun pada 2011. Sedangkan dari rasio kecukupan modal atau capital ade quacy ratio (CAR), masih cukup tinggi yakni 18,36%. Sementara kredit macet atau non perfor ming loan (NPL) menunjukkan penurunan menjadi 1,21%, turun drastis dibanding 2010 yang masih di kisaran 1,9%. “Dengan CAR sekitar 18,36% atau menjadi sekitar 17% setelah ada pembagian dividen, maka ekspansi kredit masih bisa dilakukan.� >> bersambung hal 11
>> Pendidikan (2)
Janji Program Pendidikan Hade Tak 100% Berhasil EMPAT tahun lebih memimpin Jabar, pasangan Ahmad Heryawan-Dede Yusuf (Hade) mengklaim janji kampanye pendidikan melebihi ekspektasi. Tidak tanggung-tanggung, kelebihannya sampai tiga kali lipat janji. Namun, pakar pendidikan dari Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Gunung Djati (SGD) Bandung, Prof Dr H Asep Saeful Muhtadi punya pendapat lain. Menurut dia, tak semua
komitmen yang dijanjikan pasangan Hade saat kampanye sudah terealisasikan di batas akhir kepemimpinannya. Di bidang pendidikan, kata Asep, masih banyak pekerjaan rumah (PR) yang belum terpenuhi pasangan Hade hingga saat ini. Dia mencontohkan wajib belajar pendidikan dasar (wajardikdas) 9 tahun yang masih belum sepenuhnya tuntas. �Berdasarkan hasil survei rata-rata lama sekolah belum mencapai angka sembilan tahun. Jika dinilai angkanya baru men-
INILAH/SYAMSUDDIN NASOETION
capai delapan,� jelasnya saat dihubungi INILAH, Senin (26/3). Tercatat ada lima janji pa sangan Hade di bidang pendidikan. Di antaranya pendidikan murah dengan anggaran pen didikan 20%, jaminan merealisasikan wajib belajar pendidikan dasar (wajardikdas) 9 tahun selambat-lambatnya dua tahun masa kepemimpinannya, serta transparansi penyaluran dana bantuan operasional sekolah (BOS). >> bersambung hal 11