SABTU 6 OKTOBER 2012
>> e-Paper inilahkoran http: //www.inilah.com/ikoran
INILAH GRUP : INILAH KORAN PORTAL NEWS : WWW. INILAH.COM, WWW.INILAHJABAR.COM, WWW.YANGMUDA.COM WWW. JAKARTAPRESS.COM MAJALAH: INILAH REVIEW
Dari Bandung untuk Indonesia
RP 2.000
REDAKSI /IKLAN : JALAN BUAHBATU NO 32 BANDUNG TEL 022-7330803PEMASARAN: JALAN BUAHBATU NO 32 BANDUNG TEL 022-7330803 FAX
022-7310606E-MAIL: inilahkoran@inilah.com
INILAH/SYAMSUDDIN/DICKY
EDISI NO 324 TAHUN I/2012
MIMPI JADI GUBERNUR Daday Hudaya-Deddy Dores
Dedeng Maulani-Maman Daning
Peluang calon perseorangan dinilai sangat tipis. Hanya jadi penggembira di pesta demokrasi Pilgub Jabar 2013?
Tumpukan berkas itu kian menggunung di Jalan Garut No 11 Kota Bandung. Ia dibungkus dalam kardus aneka rupa. Isinya sama: fotokopi kartu tanda pengenal (KTP) warga dan surat pernyataan dukungan. Istilah hukumnya B1-KWK. Jumlahnya tidak sedikit. Setiap bakal calon gubernur-wakil gubernur Jawa Barat dari jalur independen yang hendak menyertai Pemilukada
PELATIH Persib Djadjang Nurdjaman berucap syukur, bukan atas kemenangan telak dari Saint Prima 6-0 dalam laga uji coba, tetapi karena adanya progres peningkatan fisik pada anak asuhnya. Ya, pada laga uji coba yang digelar mendadak itu, lima pemain Persib berhasil menjebol jala lawannya di Stadion Siliwangi, Jumat (5/10) sore. >>BACA HAL 12
SIHIR penyerang gaek Udinese, Antonio Di Natale membungkam publik Anfield. Skuad Liverpool pun hanya tertunduk lesu. Mereka dipaksa takluk 2-3. Jumat (5/10) dini hari WIB, Udinese bertamu ke Merseyside dengan segudang persoalan. Termasuk, perselisihan Di Natale dengan sang Allenatore Francesco Guidolin. Tapi problem itu berbuah positif. >>BACA HAL 15
KURS TRANSAKSI US DOLAR 9650
9630
9638 9633
9631
9620 9610 01/10
02/10
03/10
DIPAKSA CARI JODOH FITRI Rakhmawati langsung salah tingkah ketika sang ibu meminta dia segera menikah. Boleh jadi permintaan itu, menjadi satu-satunya kejutan yang bisa membuatnya terpana, pada perayaan ulang tahunnya yang ke-25. Ceritanya berawal ketika sejumlah sahabat, merancang pesta kejutan buat merayakan ulang tahun Fitri di kawasan Kuningan, Jakarta, Kamis (4/10). >>BACA HAL 16
Enam Penggawa Persib Maher Zain Sukses Menggebrak Bandung Resmi Dikontrak
UNTA menjadi hewan tunggangan utama di kawasan padang pasir. Unta bisa dibilang hewan yang istimewa, salah satunya karena struktur tubuhnya yang terpengaruh oleh kondisi alam paling keras sekalipun, seperti di tanah tandus padang pasir. Tubuhnya memiliki beberapa keistimewaan yang memungkinkan bertahan hidup berhari-hari tanpa air dan makanan, dan mampu mengangkut beban ratusan kilogram selama berhari-hari. Kekuatan unta ini tak lepas dari keberadaan punuk di punggungnya. Punuk unta ini merupakan gundukan lemak yang menyediakan sari makanan secara berkala ketika ia kesulitan makanan dan kelaparan. Dengan sistem ini, unta dapat hidup hingga tiga pekan tanpa air. Selama masa ini, unta kehilangan 33% berat badannya. Padahal dalam kondisi sama, manusia akan kehilangan 8% berat badannya dan meninggal dalam waktu 36 jam, dan kehilangan seluruh air dari tubuhnya. Unta mampu mengonsumsi air hingga 30 liter atau sekitar sepertiga berat badannya dalam waktu kurang dari 10 menit. Keistimewaan lainnya, unta memiliki bulu tebal yang tidak tertembus sinar matahari hingga bisa bertahan di suhu sangat panas. Tapi menghangat dalam kondisi dingin. (*)
9638
PUNYA kendaraan politik, Daday Hudaya justru memilih jalur independen. Wakil Sekjen DPP Partai Demokrat Saan Mustopa menilai, langkahnya itu tidak etis dari sisi etika politik. Daday, anggota Komisi III DPR RI dari Fraksi Partai Demokrat, mendaftarkan diri ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Daerah Jawa Barat, Jumat (5/9). Dia menggandeng penyanyi dan pencipta lagu, Deddy Dores, sebagai wakilnya pada Pemilukada Jabar tahun depan. >> bersambung hal 11
ANFIELD BUNGKAM!
Unta Minum 30 Liter Hanya dalam 10 Menit
9641
Saan Nilai Langkah Daday Tidak Etis
>> bersambung hal 11
PERMAINAN MENINGKAT
Tahukah Anda
9640
Cecep Nana Suryana Thoyib dan Dedeng Yusuf Maulani-Maman Daning. Merekalah para pemimpi kursi gubernur-wakil gubernur. Pemimpi? Pengamat politik dari Universitas Padjadjaran (Unpad) Bandung, Muradi, menyebutnya lebih halus: penggembira. Sebab, di matanya, kandidat dari jalur perseorangan ini takkan mampu bersaing dengan calon dari partai politik. “Sebenarnya agak berat untuk pasangan bakal calon perseorangan bersaing di Pilgub Jabar 2013 mendatang.”
Dikdik Mulyana-Nana Suryana
04/10
05/10
SUMBER: BANK INDONESIA
JADWAL WAKTU SALAT BANDUNG TGL
SUBUH
ZUHUR
ASAR
MAGRIB
ISYA
6/10
04.17
11.40
14.45
17.46
18.55
7/10
04.16
11.40
14.44
17.46
18.55
SUMBER: RUKYATUL HILAL INDONESIA
INILAH, Bandung – Di bawah rintik gerimis mereka berdiri. Berduyun-duyun memadati pintu masuk Gedung Sasana Budaya Ganesha (Sabuga), Jumat (5/10) malam. Wajah-wajah mereka tampak semringah. Maher Zain, sang idola, sudah ada di pelupuk mata. Meski pertunjukan baru dimulai malam, pencinta Maher Zain sudah ada di Gedung Sabuga sejak sore. Maka, begitu pintu dibuka, mereka bergegas memasuki gedung. Lantas duduk manis, bersiap menyaksikan sang idola bernyanyi. Lampu panggung menyala. Suara musik mulai mengalun. Teriakan dan tepuk tangan penonton menggema di Sabuga. Penonton ikut menyanyikan lagu Sepanjang Hidupku. Lagu itu jadi pembuka konser bertajuk Maher Zain Forgive Me Indonesia Tour. Tak pelak, emosi penonton teraduk-aduk. Mereka bernyanyi, menganggukkan kepala, mengikuti alunan lagu dan musik yang dimain-
kan musisi dari beberapa negara. Suasana itu meredup di lagu-lagu berikutnya. Hingga memasuki sesi kedua, Maher Zain menyanyikan lagu tempo cepat. Heal The World, Michael Jackson dan lagu ‘Bismillah’, melantun di kegelapan. Permainan lampu laser sempat ditunjukkan dalam konser berdurasi 1,5 jam ini. Di akhir sesi kedua, Maher lebih banyak membawakan lagu bernuansa Timur Tengah. Salawat pun mendominasi beberapa lagunya. Penonton yang didominasi akhwat, tampak tak asing dengan lagu-lagu dan salawat tersebut. Mereka terlihat berdendang bersama. Begitupun ketika Maher Zain dengan atraktif mengajak penonton bernyanyi membawakan salawat. Saat sang idola memainkan piano, penonton pun bernyanyi. Sama dengan konser-konsernya terdahulu, Maher Zain atraktif menyapa penonton. >> bersambung hal 11
INILAH, Bandung - Jumat (5/10) siang, enam penggawa Persib Bandung melakukan penandatanganan kontrak. Dua di antaranya, diikat untuk durasi dua musim kompetisi. Di kantor PT Persib Bandung Bermartabat (PBB) Jalan Sulanjana Kota Bandung, kelegaan terpancar dari wajah keenam pemain itu. Atep, Tony Sucipto, Abanda Herman, Herman Dzumafo Epandi, Jamie Coyne, dan Kenji Adachihara bisa bernapas lega. Tak ada lagi kekhawatiran di hati keenam pemain itu. Sudah resmi jadi penggawa Maung Bandung, mereka bisa fokus mempersiapkan diri jelang bergulirnya kompetisi Indonesia Super League (ISL) 2012/2013, Januari mendatang. “Momen ini cukup memberikan ketenangan, baik kepada saya sebagai pelatih dan begitupun pemain.”
ATEP
KALIKATUR: INILAH/SALMAN FARIST
.
2013, harus membawa minimal 1,4 juta berkas B1KWK. Hampir semua mengaku membawa lebih dari jumlah itu. Untuk berjaga-jaga. Tidaklah mengherankan jika mereka mengerahkan truk membawanya. Sejak Selasa (2/10), ketika pintu Komisi Pemilihan Umum (KPU) Daerah Jawa Barat dibuka, seliweran truk pengangkut berkas menjadi warna di kantor pelaksana Pemilukada itu. Apa yang mereka cari? Kursi gubernur-wakil gubernur, tentu saja. Hampir semua membungkus dengan frasa yang lebih rapi. “Ini langkah seorang putra Jabar yang ingin membangun Jawa Barat lebih maju,” kata Daday Hudaya, anggota Komisi III DPR RI, orang partai –Demokrat— yang ironisnya maju sebagai calon independen. Daday yang menggandeng penyanyi senior Deddy Dores adalah pasangan ketiga yang mendaftar. Sebelumnya, ada Kapolda Sumatera Selatan Irjen Dikdik Mulyana Arief Mansyur-
Endang Ilyas-Mahmud Zaki Fuad
>> bersambung hal 11
INILAH/DICKY ZULFIKAR NAWAZAKI
Musik
Tampil di Tegallega, 202 Bassist Pecahkan Rekor Muri APA jadinya jika 202 pemain bas manggung bareng? Komunitas Bass Bandits Indonesia menjawabnya, Jumat (5/10) sore. Tampil di Lapangan Tegallega, 202 bassist sukses memecahkan rekor Muri. Mereka tumplek blek di atas panggung dan lapangan, Jumat (5/10). Masing-masing memegang satu gitar bas. Jumlahnya bukan 10 atau 20, tapi 202. Selama 30 menit, cabikan alat musik petik itu mengalunkan beberapa tembang. Sore di Tegallega, ribuan pengunjung terpukau. Siapa mereka? Tentu saja
para pemain bas atau biasa disebut bassist. Mereka, 202 bassist itu, sengaja berkumpul di Lapangan Tegallega dengan satu tujuan. Menghibur para pengunjung dengan permainan basnya, sekaligus memecahkan rekor Museum Rekor Dunia Indonesia (Muri). Hasilnya memang luar biasa. Mencatat waktu 30 menit, 202 bassist yang tergabung dalam komunitas Bass Bandits Indonesia itu sukses menorehkan prestasi. Mereka memecahkan rekor permainan bassist terbanyak, mengalahkan rekor sebelumnya pada 2006 dengan 13 bassist. “Sudah disahkan dan
ISTIMEWA
SPEKTAKULER: Sebanyak 202 bassist tampil di Lapangan Tegallega Kota Bandung, Jumat (5/10). Mereka sukses memecahkan rekor Muri.
sertifikatnya sudah selesai. Tadi sudah diterima bersamasama dan ini seperti apa yang kita harapkan,” kata Program Director Specta Show dari CS67 Yemi kepada INILAH di Lapangan Tegallega, Jumat (5/10) sore. Nama-nama band papan atas ikut memeriahkan acara yang sengaja digelar untuk memperingati 2002 tahun usia Kota Bandung. Sebut saja, Ahmad Sebastio, Alam Caffein, dan Wima J Rock. “Ini bentuk hadiah dari para bassist khususnya dari Bandits untuk Hari Jadi Kota Bandung,” tegasnya. >> bersambung hal 11