MENANTI KICAUAN TOTO

Page 1

SELASA 9 APRIL 2013

INILAH GRUP : INILAH KORAN ď ŹPORTAL NEWS : WWW. INILAH.COM, WWW.INILAHKORAN.COM, WWW.YANGMUDA.COM WWW. JAKARTAPRESS.COM ď ŹMAJALAH: INILAH REVIEW

SILVER WINNER

>> e-Paper inilahkoran http: //www.inilah.com/ikoran

Dari Bandung untuk Indonesia

EDISI NO 144 TAHUN II/2013

RP 2.000

REDAKSI /IKLAN /SIRKULASI : JALAN TERUSAN PASTEUR NO 167 BANDUNG TEL 022-6127865 (HUNTING), 022-6127793 (REDAKSI)FAX

022-6127769E-MAIL: inilahkoran@inilah.com

INILAHKORAN MERAIH PENGHARGAAN SILVER WINNER INDONESIA PRINT MEDIA AWARD (IPMA) 2013 UNTUK KATEGORI THE BEST OF JAVA NEWSPAPER

MENANTI

KICAUAN TOTO KPK menahan Toto Hutagalung, Senin (8/4). Langkah itu tampaknya bisa mengungkap teka-teki kasus suap hakim Setyabudi. Akankah ada tersangka lain? Yang dicari akhirnya nongol juga. Sepekan menghilang, Toto Hutagalung tiba-tiba mendatangi Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Senin (8/4). Dia tampak gagah dengan jaket dan topi hitam. Dua pria mendampingi langkahnya memasuki gedung lem-

baga anti-rasuah itu, pukul 10.00 WIB. Sembilan jam berlalu. Tersangka kasus suap hakim Setyabudi Tejocahyono itu keluar ruangan. Ironisnya, kali ini Toto terlihat kuyu. Jaket hitam yang dia kenakan sebe­lumnya pun, berganti putih. Bukan sembarang jaket, lantaran di bagian depan dan belakang, tertera tulisan: Tahanan KPK. Ya, Toto resmi menjadi ta­ hanan KPK. Tokoh Ormas Gasibu itu diduga menyuap hakim Setyabudi.

KARIKATUR: INILAH SALMAN FARIST FOTO: INILAH/AGUS PRIATNA

Resmi Jadi Tahanan KPK

BUNGKAM: Toto Hutagalung bungkam saat digiring petugas KPK ke Rumah Tahanan (Rutan) KPK, Senin (8/4) malam.

Banjir Meluas, Jalan Terputus

Tahukah Anda PADA

Ikan Layar Tercepat di Lautan DI antara ribuan spesies ikan di lautan, ada beberapa ikan yang tercatat mempunyai kemampuan berenang sangat cepat. Dari sederet ikan yang memiliki keahlian berenang mumpuni tersebut, tercatat ikan layar atau sailfish sebagai ikan paling cepat di lautan. Ikan yang tumbuh tidak lebih dari 3 meter dan berat hingga 90 kg tersebut, bisa meluncur di lautan dengan kecepatan hingga 110 km per jam. Kecepatan yang sungguh luar biasa. Kecepatan ikan ini jauh lebih cepat dibanding kapal tempur paling canggih sekalipun. Littoral Combat Ship milik Angkatan Laut Amerika Serikat tercatat hanya mampu meluncur dengan kecepatan 45 knot atau sekitar 84 km per jam. Ikan dari genus Istiophorus ini tinggal di bagian hangat dari semua samudra dunia. Sailfish memiliki karakteristik ereksi sirip punggung yang membantu kecepatannya berenang. Sailfish bisa tumbuh hingga 1,2-1,5 meter dalam satu tahun, dengan makan utamanya ikan-ikan kecil. Ikan layar dikenal suka bermain-main di lautan, terkadang melompat hingga beberapa meter dengan kecepatan tinggi. Mereka didominasi warna biru keabu-abuan. (*)

JADWAL WAKTU SALAT BANDUNG TGL

SUBUH

ZUHUR

ASAR

MAGRIB

ISYA

09/04

04.36

11.53

15.12

17.53

19.03

10/04

04.36

11.53

15.11

17.52

19.02

SUMBER: RUKYATUL HILAL INDONESIA

INILAH, Bandung – Kesibukan Marlan sepertinya tak putus-putus. Banjir di Kabupaten Bandung, masih saja terjadi. Sempat surut beberapa pekan, luapan Sungai Citarum kembali mengadang sejak Minggu (7/4). Malah, luasnya bertambah hingga merambah enam kecamatan. Tercatat, banjir menggena­ ngi Kecamatan Bojongsoang, Baleendah, Dayeuhkolot, Katapang, Majalaya, dan Rancaekek. Ribuan korban banjir, berusaha mengungsi ke tempat lebih aman. Banjir juga merenggut nyawa satu korban lantaran tenggelam di Sungai Cikapun­ dung Lama. “Air Sungai Citarum bertambah naik setelah diguyur hujan. Kenaikan banjir sekitar 60 sentimeter hingga lebih dari

Â

INILAH/BAMBANG PRASETHYO

NEKAT: Seorang kusir delman nekat membawa tiga penumpang melintasi genangan banjir di Kecamatan Dayeuhkolot, Senin (8/4).

dua meter di beberapa lokasi. Banjir paling parah di Baleendah dan Dayeuhkolot,� ujar Kepala Badan Penanggulangan

Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bandung, Senin (8/3). >> bersambung hal 11

Bambu Jadi Alternatif Rumah Tahan Gempa INILAH, Tasikmalaya – Andun rupanya tahu betul cara memanfaatkan bambu. Dia mampu membuat aneka kerajinan dari tanaman yang mudah ditemukan di Tatar Sunda itu. Bahkan, pria 49 tahun itu membangun rumah bambu. Dia mengklaimnya tahan gempa. “Bambu itu seni, unik, indah, pokoknya punya daya tarik tersendiri,â€? ungkap warga Kampung Singkursari Desa/ Kecamatan Cisayong Kabupaten Tasikmalaya itu, Senin (8/4). Sejak kelas 3 SD, Andun mengaku sudah mencintai bambu. Dia pun mulai membuat aneka kerajinan, anyaman, dan pernak-pernik bambu.

Bahan bambu sangat memenuhi  persyaratan bangunan tahan gempa.â€? “Bambu itu banyak kelebihan jika dipakai untuk bangunan, salah satunya dapat dengan mudah dibentuk sesuai dengan kebutuhan konstruksi,â€? ujarnya. >> bersambung hal 11

Humaniora

Sang Kapten Terbaik ’Tenggelam’ di Negeri Sendiri TIGA tahun lalu, namanya berkibar. Ironisnya, dia tak punya rumah layak. Bencana longsor menggerusnya hingga nyaris ambruk. Ingatan Eriyanto (18) memburu ke masa silam. Jatuhnya tepat tiga tahun lalu. Kala itu, Eriyanto mengharumkan dunia sepak bola di Indonesia. Masih berusia 15 tahun, Eriyanto sukses menyabet Kapten Terbaik Milan Junior Camp Day Tournament 2010. Yang paling membahagiakan, sepulang

i

dari Italia, warga Sukabumi itu mendapat kesempatan bertemu Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Sayang, semua prestasi Eriyanto seolah menguap begitu saja. Tiga tahun berlalu, kehidupan Eriyanto memprihatinkan. Tengok saja rumah kedua orang tuanya di Kampung Guling Jawa Citajur RT 01/24 Desa Nagrak Utara Kecamatan Nagrak Kabupaten Sukabumi. Kasatmata, rumah itu bisa dibilang tak layak huni. Sempat tergerus longsor, rumah Uli (43) dan Eha (38)

INILAH/BUDIYANTO

MEMPRIHATINKAN: Kondisi rumah Eriyanto (28), mantan Kapten Terbaik Milan Junior Camp Day Tournameni 2010, memprihatinkan.

itu nyaris ambruk. Maka, sehari-hari Eriyanto berbalut cemas. Pun kedua orang tua dan adik-adiknya. Setiap hujan mengguyur, mereka waswas. Hanya ada satu pilihan, keluar rumah agar terhindar dari ancaman tertimpa rumah. “Kami merasa waswas bila setiap hujan mengguyur, makanya kami sekeluarga selalu keluar rumah bila hujan turun,� kata pelajar SMAN Nagrak kepada wartawan, akhir pekan ini. >> bersambung hal 11


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.