MINGGU 9 JUNI 2013
INILAH GRUP : INILAH KORAN PORTAL NEWS : WWW. INILAH.COM, WWW.INILAHKORAN.COM, WWW.YANGMUDA.COM WWW. JAKARTAPRESS.COM MAJALAH: INILAH REVIEW
SILVER WINNER
>> e-Paper inilahkoran http: //www.inilah.com/ikoran
Dari Bandung untuk Indonesia
EDISI NO 202 TAHUN II/2013
RP 2.000
REDAKSI /IKLAN /SIRKULASI : JALAN TERUSAN PASTEUR NO 167 BANDUNG TEL 022-6127865 (HUNTING), 022-6127793 (REDAKSI)FAX
022-6127769E-MAIL: inilahkoran@inilah.com
INILAHKORAN MERAIH PENGHARGAAN SILVER WINNER INDONESIA PRINT MEDIA AWARD (IPMA) 2013 UNTUK KATEGORI THE BEST OF JAVA NEWSPAPER
Wilujeng, Kapolda Baru Taufiq Kiemas (1942-2013)
Ketua MPR dari Bandung Itu Telah Pergi
Irjen Suhardi Alius menjadi Kapolda Jabar yang baru. Dia kembali ke tempat di mana dia mengawali karier kepolisiannya. Wilujeng sumping, Jenderal Suhardi.
Suara Rieke Diah Pitaloka terdengar rendah, tadi malam. “Saya merasa kehilangan atas wafatnya beliau,” ujarnya.
T
elegram rahasia Kapolri Jenderal Timur Pradopo itu beredar Sabtu (8/6). TR bernomor ST/1194/ VI/2013 itu berisikan mutasi 76 perwira menengah dan tinggi di lingkup Kepolisian Negara Republik Indonesia. Akan ada 11 pergantian Kapolda baru. >> bersambung hal 11
Wisata
Petualangan di Lautan Boneka Binatang
FOTO-FOTO: INILAH/RIZA PAHLEVI
B
eliau yang dia maksud jelas: Taufiq Kiemas. Ketua MPR RI itu menghembuskan napas terakhirnya di Singapore General Hospital, Sabtu (8/6) pukul 19.05 waktu setempat, dalam usia 70 tahun. Bagi Rieke, TK, sapaan akrab suami mantan Presiden Megawati Soekarnoputri ini, memiliki jasa besar dalam karier politiknya. Dirinya memperoleh banyak ilmu dan arahan langsung dari Taufiq. Bahkan, dari tangan dingin TK pula Rieke bisa bergabung dengan PDIP. KEBUN binatang selalu menjadi salah satu opsi menarik untuk menghabiskan harihari liburan sekolah. Selain menikmati nuansa liburan, tempat itu juga dijadikan wahana edukasi bagi anak-anak.
IN MEMORIAM
rika dan hidup di hutan hujan tropis seperti gajah, jerapah, kuda nil, rusa, impala, wildebeest dapat dijumpai secara langsung di wahana ini. Saat masuk ke dalam wahana ini, pengunjung pertama akan diajak untuk berfoto dengan latar belakang boneka singa, mooses (rusa Amerika) dan kijang. Kemudian, perjalanan dilanjutkan dengan bermain menikmati wahana melalui jembatan ‘Nile River Bridge’, kemudian dilanjutkan dengan petualJADWAL WAKTU SALAT BANDUNG angan di ‘Savanna’, melewati kelebatan TGL SUBUH ZUHUR ASAR MAGRIB ISYA ‘Rain Forest’ dan mendaki ‘Mount Kilimanjaro’. 09/06 04:35 11:51 15:12 17:43 18:57 04:36
11:51
15:12
“Beliau itu orangnya sangat perhatian dan bisa bergaul dengan siapa saja,” katanya.
>> bersambung hal 11
Oleh: Derek Manangka
Taufiq Kiemas , Catatan Seorang Sahabat
Sayangnya, tidak semua hewan di sana dapat dipegang karena keamanan pengunjung selalu menjadi prioritas. Tapi menjelang liburan kali ini, masyarakat tidak perlu hawatir. Bandung sudah punya lagi wahana liburan baru dan seru untuk keluarga. Dengan datang ke Trans Studio Mal (TSM), para keluarga dapat menikmati kebun binatang boneka yang unik atau disebut dengan ‘Animal Kingdom’. Berbagai binatang dari Af-
10/06
Beliau itu orangnya sangat perhatian dan bisa bergaul dengan siapa saja.”
Kenangan itu makin mendalam karena Rieke dan TK bergandengan tangan memenangkan kursi DPR RI dari daerah pemilihan Jabar II (Kota dan Kabupaten Bandung) pada Pemilu 2009 lalu. Hanya mereka berdua kader PDIP yang merebut kursi parlemen dari dapil tersebut. TK ketika itu mendapat total suara 76.476, hanya sedikit di bawah Rieke yang 80.681 suara. Artinya, TK pun menjadikan Bandung sebagai pijakan awal menuju kursi Ketua MPR 2009-2014.
17:43
18:58
SUMBER: RUKYATUL HILAL
>> bersambung hal 11
“JADI kau mau kerja apa sekarang? Masih mau di televisi atau media lain?”, begitu pertanyaan Taufiq Kiemas (TK) kepada saya di penghujung 2004. Belum lama, saya pensiun sebagai Pemimpin Redaksi RCTI. Mendapat pertanyaan se-
perti itu, saya tidak bisa langsung menjawab. Tetapi beberapa minggu kemudian saya menemuinya dan menyatakan berminat mengelola radio swasta. Pasalnya, Pri Sulisto, pengusaha Jakarta yang memiliki sebuah stasiun radio swasta di Denpasar, Bali, mengontak saya. Pri menanyakan apakah saya mau mengelola radionya. A t a u b i s a men-
carikan pembeli. Singkat cerita, TK bukan hanya membeli satu stasiun radio milik Pri Sulisto di Bali. Dia membeli lima stasiun lainnya yang berada di Cilegon, Serang, Semarang, Makassar dan Palu. Total pembelian itu Rp15 miliar. Uang sebanyak itu tidak diberikan kepada saya untuk ditransfer ke rekening penjual. Keputusan TK mengeluarkan dana sebesar itu - dari sebuah negosiasi bisnis - yang awalnya dilakukan oleh saya, bagi saya merupakan sesuatu yang tak ternilai. >> bersambung hal 11