INILAH GRUP : INILAH KORAN PORTAL NEWS : INILAH.COM INILAHKORAN.COM YANGMUDA.COM JAKARTAPRESS.COM MAJALAH: INILAH REVIEW
Telinga, Mata, dan Hati Rakyat REDAKSI /IKLAN/SIRKULASI: JALAN TERUSAN PASTEUR NO 167 BANDUNG TELP 022-6127865 (HUNTING), 022-6127793 (REDAKSI) FAX 022-6127769 HARGA LANGGANAN RP55.000/BULAN
EDISI 81/TAHUN III/2015 SELASA, 10 FEBRUARI 2015
Email redaksijabar@inilah.com
Website www.inilahkoran.com
e
e-Paper www.inilah.com/ikoran
Facebook inilahkoran jabar
Twitter @inilahkoran
RP 2.000
SECTION A
Line Chat inilahkoran
BERBURU ELITE ASIA PERSIB mengusung misi mengharumkan nama bangsa. Bertandang ke Vietnam, Maung Bandung bakal melakoni playoff babak kedua Liga Champions Asia (LCA) melawan Hanoi T&T. Oleh: Rianto Nudiansyah
D
atang ke Vietnam, Persib membawa sekoper penuh ambisi. Tak sekadar menaruh mimpi, Maung Bandung berburu kemenangan.
Racikan strategi sang pelatih Djadjang Nurdjaman dan Emral Abus pun siap mengadang Hanoi T&T di playoff Liga Champions Asia (LCA). » Bersambung ke Hal A7
LIMA LAGA TERAKHIR HANOI T&T 06/02/15: Song Lam Nghe An vs T&T Ha Noi 2-0 31/01/15: T&T Ha Noi vs Dong Nai 2-0 25/01/15: Thanh Hoa vs T&T Ha Noi 2-1 21/01/15: Da Nang vs T&T Ha Noi 1-1 17/01/15: T&T Ha Noi vs BHTS Quang Nam 4-4
VS
FOTO-FOTO: INILAH/BAMBANG PRASETHYO
LIMA LAGA TERAKHIR PERSIB 07/11/14: Persipura vs Persib 2-2 04/11/14: Persib vs Arema 1-1 30/10/14: Pelita BR vs Persib 2-1 26/10/14: Persib vs Mitra Kukar 2-1 22/10/14: Persib vs Persebaya 3-1
Van Bieun
Supardi Vu Samson
D.Cyrus
Thanh Luong
Konate M Ridwan Vujovic Tantan
Hon Son Quoc Long
Cao Sy Cuong
Hariono
I Made
Van Quyet Jufriyanto Atep
Pelatih Kepala: PHAN THANH HUNG Hanoi T&T: (4-4-2)
Hong Tien
Hector Marronkle
Dedi K
Toni
Pelatih Kepala: EMRAL ABUS Persib Bandung: (4-3-2-1)
ANTARA/RENO ESNIR
Jakarta Banjir, Istana Tergenang Oleh: KH.Abdullah Gymnastiar
Kesulitan Itu Lebih Aman ALHAMDULILLAH. Puji dan syukur hanya milik Allah. Semoga kita termasuk orang-orang yang hatinya selalu terpaut kepada Allah yang Maha menatap dan Maha mendengar. Shalawat dan salam semoga tetap tercurah kepada Rasulullah Saw. Apabila saudara sekarang sedang menduduki suatu jabatan, atau sedang memiliki banyak uang, maka bagaimanakah perasaan saudara? Saya kira tentunya senang dan gembira. Tetapi hati-hatilah saudaraku, karena sebenarnya kesenangan itu lebih berbahaya daripada kesulitan.
INILAH, Jakarta – Ini semacam de javu. Langit Jakarta kelam. Limpasan hujan tumpah dari langit. Ibu Kota lagilagi ‘tenggelam’. Parahnya, Istana Merdeka dan sekitarnya ikut terendam. Hari itu, Senin (9/2), banjir dengan ketinggian bervariasi kembali ‘mengepung’ Jakarta. Ya, dua tahun lalu, tepatnya 17 Januari 2013, Jakarta terendam banjir. Kini, Senin
Yang ini lebih banyak curah hujan lokal sangat tinggi. Kapasitas drainasenya belum optimal memadai. Tiap tahun karakteristik hujan berbeda.”
(9/2), kondisi yang sama terjadi lagi. Aktivitas perekonomian pun lumpuh lantaran pekerja kembali ke rumah masing-masing. Sarana transportasi tersendat. Warga enggan keluar rumah. “Yang ini lebih banyak curah hujan lokal sangat tinggi. Kapasitas drainasenya belum optimal memadai.”
» Bersambung ke Hal A7 ANTARA/ZABUR KARURU
Sidang Praperadilan BG Kembali Ditunda
» Bersambung ke Hal A7
BOLAMANIA
C
MAUNG BANDUNG
FISIK MENINGKAT
STRIKER seleksi, Kim Shin Young tak main-main. Tekadnya berkostum Persib Bandung ditunjukkan dengan terus berlatih meski Atep dkk berada di Vietnam. » BACA HAL C8
C
LINTASI BANJIR: Sejumlah warga melintasi banjir di kawasan Pasar Baru, Jakarta, Senin (9/2). Akibat banjir melanda kawasan tersebut, sejumlah pertokoan tutup.
PERANG WONDERKIDS LAGA dua tim besar di Anfield, Rabu (11/2) dini hari WIB, akan jadi pertarungan para bintang muda bertalenta hebat. » BACA HAL C1
bih 3 jam dari pukul 09.30 WIB. “Sidang ditunda, agendanya nanti 2 hari pembuktian dari pemohon (BG) dan 2 hari untuk pembuktian dari termohon (KPK),” ucap Sarpin dalam sidang di PN Jaksel, Jl Ampera Raya, Jakarta Selatan, Senin (9/2) “Pembuktian bisa berupa saksi-saksi maupun surat. Besok waktu pembuktian,” sambung Sarpin.
» Bersambung ke Hal A7
Manajemen ‘Kambing Hitam’ Ahok soal Banjir ANTARA/ZABUR KARURU
WILAYAH DKI Jakarta, dikepung banjir. Curah hujan yang tinggi mengakibatkan sejumlah titik terendam. Tidak sedikit aktivitas warga terganggu. Apa kabar janji Jokowi-Ahok tiga tahun lalu? Oleh : R Ferdian Andi R
BANDUNG & SEKITARNYA 10 FEBRUARI 2015 SUBUH ZUHUR ASAR MAGRIB ISYA 04:34 12.06 15.22 18.17 19.29
11 FEBRUARI 2015 SUBUH ZUHUR ASAR MAGRIB ISYA 04:34 12.06 15.22 18.17 19.29
IKLAN & BERLANGGANAN
INILAH, Jakarta – Di Pengadilan Jakarta Selatan,sidang praperadilan yang diajukan Komjen Pol Budi Gunawan (BG) akhirnya bergulir. Setelah tiga jam, hakim tunggal Sarpin Rizaldi kemudian menunda sidang pada Selasa (10/2). Agendanya pembuktian dari pihak BG. Kemarin, agenda sidang mendengarkan permohonan yang diajukan BG dan jawaban dari pihak KPK. Sidang sendiri berlangsung selama kurang le-
Bencana
INILAH SPORT
JADWAL SALAT
PRAPERADILAN: Suasana sidang lanjutan praperadilan Budi Gunawan kepada KPK di PN Jakarta Selatan, Senin (9/2).
022-6127 865
Aktivitas warga Jakarta dan sekitarnya nyaris lumpuh di awal pekan ini. Sejumlah titik jalan ibukota terendam banjir. Jalanan protokol tak luput dari genangan air. Sebut saja Jalan Medan Merdeka Utara depan Istana Kepresidenan, bundaran patung
kuda di Jalan MH Thamrin, perempatan Sarinah Jalan MH Thamirn serta sejumlah ruas di pinggiran Jakarta juga tak luput dari banjir. Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok berdalih banjir di sejumlah titik di wilayah Jakarta lantaran ketersediaan pompa yang dimiliki Pemerintah Provinsi DKI Jakarta tidak cukup. Ia membantah banjir disebabkan drainase di Ibukota buruk. “Pompa kita nggak cukup. Kapasitas nggak cukup. Bukan drainase (yang buruk),” kata Ahok di Balaikota, Jakarta Pusat, Senin (9/2). Sementara terpisah, Anggota
TERENDAM: Sejumlah kendaraan menerobos banjir yang menggenangi kawasan Bundaran Air Mancur, Jakarta, Senin (9/2).
Komisi D DPRD DKI Jakarta Ahmad Suhaimi menyayangkan sikap Gubernur DKI Jakarta yang selalu menyalahkan pihak lain saat menghadapi banjir di Jakarta. “Pak Ahok selalu menyalahkan pihak lain. Ini tidak benar mengurus Jakarta dengan cara begitu,” kata Suhaimi saat dihubungi INILAH di Jakarta, Senin (9/2). Semestinya, kata politikus PKS ini, Ahok melakukan evaluasi di internal terkait dengan penanganan banjir hingga tahun ketiga pemerintahannya tak kunjung berubah.
» Bersambung ke Hal A7