MINGGU 10 MARET 2013
INILAH GRUP : INILAH KORAN PORTAL NEWS : WWW. INILAH.COM, WWW.INILAHKORAN.COM, WWW.YANGMUDA.COM WWW. JAKARTAPRESS.COM MAJALAH: INILAH REVIEW
SILVER WINNER
>> e-Paper inilahkoran http: //www.inilah.com/ikoran
INILAHKORAN MERAIH PENGHARGAAN SILVER WINNER INDONESIA PRINT MEDIA AWARD (IPMA) 2013 UNTUK KATEGORI THE BEST OF JAVA NEWSPAPER
Dari Bandung untuk Indonesia
EDISI NO 116 TAHUN II/2013
RP 2.000
REDAKSI /IKLAN /SIRKULASI : JALAN TERUSAN PASTEUR NO 167 BANDUNG TEL 022-6127865 (HUNTING), 022-6127793 (REDAKSI)FAX
022-6127769E-MAIL: inilahkoran@inilah.com
GRAFIS INDONESIA
FITUR GALAXY S IV
LAGA PELAMPIASAN
SUKI ALA ZEN SUKI & BARBEQUE
DENGAN memegang pedang di tangan kanan serta obor di tangan kiri, pria yang menunggangi kuda itu nampak gagah, seakan siap menyerang lawannya. >>BACA HAL 7
GENERASI baru Samsung Galaxy segera diluncurkan pertengahan Maret ini. Kabarnya, Galaxy S IV dibekali sejumlah fitur terbaru, salah satunya fitur Eye Scroll. >>BACA HAL 12
KEGAGALAN di Liga Champions Eropa masih membayangi skuad Manchester United. Mampukah mereka kembali menemukan bentuk performa terbaik? >>BACA HAL 16
SUKI. Belakangan, makanan ini semakin populer seiring banyaknya restoran yang secara khusus menyajikan menu berkuah ini. >>BACA HAL 3
Persib Kudu Dievaluasi
PERSIB terjungkal (lagi) di Jakabaring, menyerah 1-2 dari Sriwijaya FC. Perlu ada evaluasi terhadap Maung Bandung. Abanda Herman dan kawan-kawan berjalan gontai meninggalkan lapangan. Upaya meraih kemenangan dalam laga kandang belum juga membuahkan hasil. Harapan yang sempat muncul di Stadion Jakabaring, Palembang, mendadak lenyap. Maung Bandung kalah lagi. Betapa susahnya Persib bisa meraih kemenangan di kandang lawan. Musim ini, sudah tiga kekalahan diderita. Musim lalu, tak sekalipun Persib betul-betul menang di kandang lawan. Mereka menang 3-1 di kandang Pelita Jaya, tapi laga itu berlangsung di Stadion Si Jalak Harupat. Persib juga menang 2-1 di kandang Persiram Raja Ampat, tapi pertandingan dimainkan di Lebak Bulus, Jakarta. Kemenangan terakhir Persib di kandang lawan terjadi pada 12 Maret 2011 lalu, dua tahun lalu (!) saat menang 2-1 atas Pelita Jaya di Singaperbangsa, Ka rawang. Kemenangan tandang terakhir di luar Jawa Barat diraih dua bulan sebelum itu, di Stadion Mulawarman, Bontang, saat menang 1-0 atas Bontang. Dan, derita Persib itu makin panjang di Jakabaring, Sabtu (9/3). Unggul lewat gol kilat Sergio van Dijk di menit ketujuh, Persib gagal mempertahankan keunggulan.
>> bersambung hal 11
ANTARA/ FENY SELLY
SIAPA CALON WAKIL PILIHAN AYI?
KALAH LAGI: Pemain Persib Bandung Herman Abanda (kanan) berusaha menjegal pemain Sriwijaya FC Hilton Moreira (kiri) pada laga ISL di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, Palembang, Sumsel, Sabtu (9/3). Sriwijaya FC berhasil mengalahkan Persib 2-1.
INILAH, Bandung – PDI Perjuangan mengusung Ayi Vivananda sebagai calon Wali Kota Bandung 20132018. Kini, dia sibuk men cari calon pendamping. Siapa bakal digaet? Langkah Ayi kian mantap menatap pesta demokrasi Pilwalkot Bandung 2013. Wakil Wali Kota Bandung ini mengaku sudah mengantongi restu dari DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) untuk maju. Kali ini dia naik kelas, dari wakil wali kota menjadi calon wali kota. Ayi, Sabtu (9/3), menyatakan restu tersebut dikantonginya sejak Kamis (7/3). “Ya, saya sudah mendapatkan restu dari DPP PDIP untuk maju sebagai calon wali kota pada Kamis (7/3) lalu,” ujarnya. >> bersambung hal 11
Wisata
Sketsa
Anis Matta SUASANA Gedung Parlemen, awal bulan lalu, mendadak penuh gelak tawa. Padahal, politisi dan partai-partai politik, sedang dilanda prahara. Laki-laki yang datang terakhir itu yang membuat suasana kembali renyah. “Kami semua kompak, kecuali kami belum sepakat poligami semuanya,” kata laki-laki yang datang paling belakangan itu. Dia, Muhammad Anis Matta. Itulah kali terakhir laki-laki kelahiran Bone itu mengikuti rapat pimpinan DPR. Itulah kali terakhir dia menjadi anggota DPR 20092014. Selepas rapat pimpinan yang membahas RUU Pendidikan Tinggi itu, dia mengucapkan sayonara kepada lembaga wakil rakyat itu. Ada tugas lebih berat yang harus diembannya: menyelamatkan partainya, Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Hari-hari itu, PKS memang sedang guncang. Presidennya, Luthfi Hasan Ishaq ditetapkan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sebagai tersangka dugaan suap sapi impor.
Menikmati Magis
Curug Cigentis
DIA satu dari sekian banyak curug yang ada di kaki Gunung Sanggabuana. Namanya diambil dari salah seorang pengawal Prabu Siliwangi. Sekali waktu, kawasan di kaki Sangga buana ini, kabarnya, hutan belantara yang kering. Mencari air, termasuk sumbernya, susah minta ampun. Masyarakat sekitar harus bersusah payah untuk mendapatkan air. Ke sinilah, konon, enam dari sembilan wali (Wali Songo) datang dan sing-
gah saat menyebarkan Islam. Prabu Siliwangi, penguasa jagad Pasundan, tak memberi izin begitu saja. Ada kecurigaan, kedatangan para wali dimaksudkan untuk merebut kekuasaan. Itulah sebabnya, Sang Prabu menyertakan pengawal, mengintai gerak-gerik para wali. Para wali pun merasakan kesulit an mendapatkan air. Mereka, dengan kekhusyukan yang tingi, berdoa. >> bersambung hal 11
>> bersambung hal 11
JADWAL WAKTU SALAT BANDUNG TGL
SUBUH
ZUHUR
ASAR
MAGRIB
ISYA
10/03
04.39
12.02
15.08
18.08
19.17
11/03
04.39
12.02
15.08
18.07
19.17
SUMBER: RUKYATUL HILAL INDONESIA
Flying fook
Aula CURUG CIGENTIS: Desa Mekar Buana, Kec Tegalwaru, Kab Karawang, Jabar AKSESBILITAS Beberapa Beberapa rute rute menuju menuju Curug Curug Rute 1: Dari kota Karawang masuk ke tol Cikampek hingga pintu Tol Kantor Asper dengan kurang lebih 30 km. Selanjutnya dari pintu keluar Kantor Asper diteruskan menuju Parakan Badak sejauh kurang lebih 10 km. Sesampai di Parakan Badak mengambil arah ke Desa Jayanti kurang lebih 3,5 km. Rute 2: Dari Cikarang Baru lewat Delta Mas -Bendungan Cibeet-Pangkalan Loji hingga Desa Jayanti. Selanjutnya diteruskan dengan berjalan kaki 2 km. Rute 3: Atau bisa juga mengendarai roda 2 dengan jalur dari Jakarta - Cibubur - Cariu - Pasar Loji - Curug Cigentis dengan waktu tempu kurang lebih 2 jam.
Rumah makan
Waterboom
Setiba di tempat parkiran perjalanan diteruskan dengan berjalan kaki sejauh kira-kira 2 km menuju lokasi curug berada.