BOLA SALJU TERORIS BANDUNG

Page 1

SABTU 11 MEI 2013

INILAH GRUP : INILAH KORAN PORTAL NEWS : WWW. INILAH.COM, WWW.INILAHKORAN.COM, WWW.YANGMUDA.COM WWW. JAKARTAPRESS.COM MAJALAH: INILAH REVIEW

liputan khusus

PROPERTI OTOMOTIF

>> e-Paper inilahkoran http: //www.inilah.com/ikoran

Dari Bandung untuk Indonesia

EDISI NO 175 TAHUN II/2013

RP 2.000

REDAKSI /IKLAN /SIRKULASI : JALAN TERUSAN PASTEUR NO 167 BANDUNG TEL 022-6127865 (HUNTING), 022-6127793 (REDAKSI)FAX

Bandung Resmi Punya Stadion Megah

022-6127769E-MAIL: inilahkoran@inilah.com

BOLA SALJU TERORIS BANDUNG

INILAH/BAMBANG PRASETHYO

SALAM KOMANDO: Gubernur Jabar Ahmad Heryawan dan Wali Kota Bandung Dada Rosada melakukan salam komando seusai meresmikan Gelora BLA, Jumat (10/5).

INILAH, Bandung – Di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (BLA), Dada Rosada berucap lantang. Wali Kota Bandung itu bersiap meresmikan stadion mahamegah di kawasan Gedebage Kota Bandung itu. Sekitar 5.000 penonton, menyaksikan prosesi bersejarah itu. Hujan deras yang mengguyur Kota Bandung, tak menyurutkan semangat warga melihat

BACA HALAMAN 15 >16 > 17 > 18

R

umput liar itu bernama teroris. Terus dibabat, namun tak pernah habis. Mereka, bak kredo satuan militer: patah tumbuh hilang berganti, mati satu tumbuh seribu. Jejak teranyar, menyeruak Rabu (8/5) lalu. Tak

>> bersambung hal 11

Tahukah Anda

SEIRING kemajuan teknologi, game di komputer sudah menjadi gaya hidup saat ini. Tahukah Anda judul game yang pertama dibuat di dunia? Namanya Spacewar. Memang Spacewar kurang akrab di telinga para pecinta game zaman sekarang. Game ini dibuat 50 tahun lalu oleh Steve Russell. Spacewar telah dibuat untuk PDP-1 komputer mini oleh Digital Equipment. Merekalah yang mengubah persepsi masyarakat yang menganggap komputer hanya untuk kerja serius. Dibanding game yang dimainkan di komputer saat ini, Spacewar sangat sederhana. Dua pemain bisa main game dengan mengambil kontrol dari sebuah pesawat ruang angkasa mencoba untuk menghancurkan satu sama lain. Spacewar memiliki pilihan yang sangat unik yang disebut Hyperspace. Dengan memasukkan Hyperspace, pengguna bisa pindah ke lokasi acak pada layar. Tetapi risiko meledak selalu ada jika digunakan terlalu sering. (*)

terkecuali di wilayah Bandung Raya. Terhitung sejak saat itu, Densus 88/Antiteror terus menancapkan kukunya di Bandung Raya. Tiga hari titimangsa bergulir, sejumlah titik terendus jadi sarang teroris. Terakhir, Jumat (10/5) kemarin. >> bersambung hal 11

JARINGAN TERORIS SANTOSO

Game Pertama di Dunia

BARANG BUKTI YANG BERHASIL DISITA Cigondewah, Mekarsari Bandung: Satu pistol rakitan jenis Browning rakitan, satu senjata api jenis Revolver, satu buah magasin, 200 butir amunisi kaliber 3,8, pisau genggam, 80 butir amunisi kaliber 9 mm, uang Rp 6 juta, satu hp, kamera, dan 2 modem. BARANG BUKTI TERORIS

JADWAL WAKTU SALAT BANDUNG SUBUH

ZUHUR

ASAR

MAGRIB

ISYA

11/05

04.33

11.48

15.10

17.43

18.55

12/05

04.33

11.48

15.10

17.43

19.55

INILAH/DICKY ZULFIKAR NAWAZAKI

Drama penggerebekan teroris di wilayah Bandung Raya masih berlanjut. Setelah menggeledah kontrakan Kiaracondong, giliran ruko di Cimahi jadi sasaran.

soft launching stadion yang menghabiskan dana sekitar Rp1,1 triliun itu. “Stadion Bandung Lautan Api terbesar kedua di Indonesia setelah Gelora Bung Karno. Selesai hari ini 100%,” ujar Dada dalam sambut­anya.

TGL

Oknum TNI, Otak Perampokan Mobil Securicor

Jakarta- Ciputat, Tangerang Selatan Satu senpi Revolver, 20 butir peluru, perhiasan diduga hasil rampok di toko emas, uang Rp 30 juta, laptop, dan ponsel.

SUMBER: RUKYATUL HILAL INDONESIA

Batang, Kendal, Jawa Tengah

Kebumen, Jawa Tengah

Menyita satu senjata api jenis FN, 6 butir peluru, satu revolver dan3 butir peluru, notebook, dan flashdisk.

3 Revolver, 54 butir peluru, 3 bom pipa, 1 granat manggis, laptop, 5 Hp, 2 handy talky, 4 motor, peta, dan denah target.

Di babakan sari, Kiaracondong Bandung Senjata api laras panjang dan kaliber 30 mm diduga milik Wiliam Maksum, alat merakit bom.

TERTUNDUK: Tersangka perampokan mobil Securicor, DSB (32), tertunduk di Mapolrestabes Bandung, Jumat (10/5).

INILAH, Bandung – Masih ingat perampokan mobil Securicor di Kota Bandung akhir bulan lalu? Selidik punya selidik, rupanya oknum TNI aktif yang jadi otaknya. Dia berinisial DSB (32) dan bertugas di salah satu Kodim di Bandung. Kini, DSB yang berpangkat kopral itu sudah dijebloskan ke sel Pomdam III/Siliwangi. Aksi perampokan terjadi Minggu (28/4) silam. Total, Rp2,9 miliar dari Rp4,6 miliar yang akan disebar ke ATM di Kota Bandung, raib digondol kawanan rampok. Dua petugas Securicor diikat lakban. Tubuhnya disetrum. Keduanya dibuang ke daerah Saguling dan Kabupaten Cianjur. Namun, berkat kerja sama polisi dengan Pomdam III/ Siliwangi, dua pelaku berhasil dibekuk. Selain DSB, polisi juga mengamankan AS. “Oknum TNI berinisial DSB sudah diamankan. Dia yang merencanakan perampokan,” kata Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Abdul Rakhman, Jumat (10/5). Abdul mengatakan, saat menangkap DSB di Cianjur, Polrestabes Bandung menggandeng personel Pomdam III/Siliwangi. Tersangka DSB, kata dia, selama ini menjadi pengawal mobil Securicor G4S. Rupanya, saat kejadian, dia hanya bersandiwara dan berkomplot dengan pelaku lainnya, AS serta DF. Saat kejadian, DSB bertugas mengawal mobil Securicor. >> bersambung hal 11

INFOGRAFIS: INILAH/SALMAN FARIST

Teroris

Keluarga Berharap Bisa Melihat Jasad Budi BUDI Syarif (32) alias Angga tewas dalam baku tembak dengan Tim Densus 88/Antiteror. Keluarga pasrah menghadapinya. Namun, mereka berharap bisa segera melihat jasad Budi. Kenangan itu masih membekas dalam ingatan Heri (33). Tiba di Mapolresta Cimahi, Rabu (8/5), dia mendapat kabar Budi Syarif (32) adiknya, terlibat baku tembak dengan polisi. Saat itu, Heri tak sendiri. Ina istri Budi alias Angga, juga ikut berada di kantor polisi. Bersama Ina, Heri pun

i

dijemput. Tujuannya, lokasi baku tembak di Kampung Batu Rengat RT 02/08 Desa Cigondewah Hilir Kecamatan Margaasih Kabupaten Bandung. Saat itu, polisi meminta Heri dan Ina bernegosiasi dengan Budi, agar mau menyerahkan diri. “Saya dan Ina, istrinya Budi, dijemput polisi. Tujuannya untuk negosiasi agar Budi dan kawankawannya itu menyerahkan diri. Namun sayang, sebelum kami tiba di TKP, baku tembak sudah terjadi dan Budi enggak mau menyerahkan diri,” jelas Heri kepada wartawan, Jumat (10/5).

INILAH/DICKY ZULFIKAR NAWAZAKI

BAKU TEMBAK: Seorang anggota Densus 88 mengarahkan senjatanya saat baku tembak dengan terduga teroris di kawasan Cigondewah, Kabupaten Bandung, Rabu (8/5).

Hingga hari ketiga setelah Budi tewas, Heri dan keluarganya belum bisa melihat langsung jenazah adiknya itu. Sebabnya, polisi masih terus mengembangkan kasus tersebut. Heri dan keluarganya pun berharap bisa melihat langsung jenazah korban. “Kami masih menunggu konfirmasi dari pihak Mabes Polri. Kalau untuk saat ini belum ada kepastian kapan kami bisa langsung melihat dan membawa jenazah Budi,” terangnya. Menurut Heri, keluarga ingin segera memakamkan jenazah Budi secara layak. >> bersambung hal 11


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.
BOLA SALJU TERORIS BANDUNG by inilah koran - Issuu