Baca !
INILAH GRUP : INILAH KORAN PORTAL NEWS : INILAH.COM INILAHKORAN.COM YANGMUDA.COM JAKARTAPRESS.COM MAJALAH: INILAH REVIEW
BERITA UPDATE scan here..
Telinga, Mata, dan Hati Rakyat REDAKSI /IKLAN/SIRKULASI: JALAN TERUSAN PASTEUR NO 167 BANDUNG TELP 022-6127865 (HUNTING), 022-6127793 (REDAKSI) FAX 022-6127769 HARGA LANGGANAN RP55.000/BULAN
EDISI 140/TAHUN III/2015 SENIN, 13 APRIL 2015
Website www.inilahkoran.com
e
Email redaksijabar@inilah.com
e-Paper www.inilah.com/ikoran
Facebook inilahkoran jabar
Twitter @inilahkoran
Line Chat inilahkoran
RP 2.000
SECTION A
GONJANG-GANJING KABINET JOKOWI
DESAKAN perombakan kabinet terus bergulir. Pengamat meminta Presiden Jokowi mengganti menteri yang selama ini dianggap mengkhianati PDIP. Oleh: Dedy Helsyanto
W
acana perombakan kabinet kembali mengemuka. Kali ini datang dari Andar Nubowo. Dia mengutip pidato Megawati Soekarnoputri saat kongres IV PDIP di Bali. Kala itu, dengan suara lantang Megawati menyinggung soal upaya deparpolisasi dan penumpang gelap. Bagi Andar, pidato itu semacam pesan bagi Presiden Joko Widodo alias Jokowi. Direktur Eksekutif Ind-
oStrategi itu menilai, Jokowi harus membuktikan kesetiaannya pada Megawati. Caranya, dengan segera merombak cabinet.
Memang, pada pidato penutup kongres yang tak dihadiri Jokowi, Megawati mempersilakan kader yang tak mau disebut petugas partai keluar.
» Bersambung ke Hal A7
Para pembantu yang dianggap “brutus” diganti saja dari Kabinet Kerja.”
Polisi Kawal Distribusi Soal UN Oleh: KH.Abdullah Gymnastiar
Tiga Jenis Kepahitan Hidup ALHAMDULILLAH, segala puji sempurna hanya milik Allah. Dialah pencipta langit, bumi beserta isinya. Dia yang mendesain tanpa bantuan siapa pun. Sudah pernahkah saudara merasakan kepahitan dalam hidup ini? Kalau sudah pernah ataupun sedang, semoga kepahitannya tidak sampai membuat saudara merasa bahwa kehidupan ini tidak ada artinya. » Bersambung ke Hal A7
INILAH, Karawang – Hari ini, Senin (13/4), siswa SMA, SMK, Madrasah Aliyah (MA) mengikuti Ujian Nasional (UN). Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Karawang pun siaga. Mereka berkoordinasi dengan polisi agar mengawal pendistribusian naskah UN hingga sekolah. Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kara-
wang Dadan Sugardan, mengatakan seluruh naskah soal ujian nasional tingkat SMA sudah diterima pada Jumat (10/4). “Seluruh naskah soal ujian nasional itu disimpan terlebih dahulu di aula kantor Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga, sebelum didistribusikan ke seluruh sub raon se-Karawang,” katanya, seperti dikutip Antara,
Minggu (12/4). Dia mengatakan, pendistribusian naskah soal ujian nasional itu mendapat pengawalan ketat aparat kepolisian. Itu dilakukan untuk menjaga kecurangan dan mencegah terjadinya gangguan proses pendistribusian naskah soal ujian nasional.
» Bersambung ke Hal A7 ANTARA/ARIF FIRMANSYAH
BOLAMANIA
C
MAUNG BANDUNG » Bersambung ke Hal A7 KAWAL: Sejumlah petugas rayon sekolah menurunkan naskah soal Ujian Nasional (UN) dengan pengawasan anggota Polres Bogor Kota di SMKN 1, Jalan Heulang, Kota Bogor, Jabar, Jum’at (10/4).
TUNJUKKAN KETAJAMAN YANDI Sofiyan Munawar, menjadi kandidat striker yang bakal diturunkan Persib Bandung, pada lanjutan Fase Grup H, Piala AFC 2015 kontra Lao Toyota, Rabu (15/4/2015). » BACA HAL C8
C
LIVERPOOL harus menyudahi kekalahan beruntun. Harapan mereka kini ditumpukan di pundah Philippe Coutinho. » BACA HAL C1
BANDUNG & SEKITARNYA 13 APRIL 2015 SUBUH ZUHUR ASAR MAGRIB ISYA 04:37 11.55 15.12 17.55 19.04
14 APRIL 2015 SUBUH ZUHUR ASAR MAGRIB ISYA 04:37 11.55 15.12 17.55 19.04
IKLAN & BERLANGGANAN
Jika kami jadikan mata pencaharian tentunya justru akan sulit bertahan, maka kami ingin berusahan melestarikan saja dengan ikhlas dan berkolaborasi dengan senimanseniman lain.”
purna DPRD DKI serta ketika pelantikan Joko Widodo menjadi walikota. Selain itu, Kerontjong Toegoe sempat diundang secara pribadi oleh mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono untuk tampil di rumahnya.
» Bersambung ke Hal A7
Heubeul Jaya di Buana
AYO, COUTINHO
022-6127 865
INILAH, Jakarta – Kelompok musik ‘Kerontjong Toegoe’ muncul lagi. Mereka tampil menghibur para delegasi peserta Konferensi Asia Afrika (KAA) 2015 di Istana Negara, Jakarta. “Kami akan tampil juga di Istana Negara untuk menyambut KAA,” kata Pimpinan Kerontjong Toegoe Andre J Michiels seusai tampil dalam acara ‘Keroncong Week’ di Jakarta, seperti dikutip Antara, Minggu (12/4). Menurut dia, kelompok tersebut akan tampil pada tanggal 22 April 2015 di Istana Negara. “Menurut jadwal, kami akan tampil tanggal 22 April mendatang, semoga jadwal tidak berubah,” katanya. Ini bukan pertama kali Kerontjong Toegoe tampil membawakan musik keroncong di Istana Negara. Sebelumnya, mereka pernah tampil juga di negeri Belanda, acara Walikota, sidang Pari-
Serat Bang Sem
INILAH SPORT
JADWAL SALAT
‘Kerontjong Toegoe’ Hibur Delegasi KAA
APRIL 2015 momentum strategis menghadapi era global akan diwawar di Bandung, Jawa Barat, lewat peringatan 60 tahun Konferensi Asia Afrika yang digagas Bung Karno di masa lalu. Momentum ini, semestinya membangunkan kesadaran pemerintah Republik Indonesia dan pemerintah Jawa Barat, untuk menunjukkan kembali nation dignity. Suatu sikap kebangsaan, yang bagi masyarakat Jawa Barat (mestinya) merupakan komitmen dasar perjuangan ke depan. Caranya? Pakena gawe rahayu, pakeun heubeul jaya di
Jurnalis, broadcaster, imagineer yang aktif mengembangkan Imagineering Training dan Locus Training.
N. Syamsuddin Ch. Haesy buana, pakeun nanjeur di juritan [Bekerja membangun kebajikan untuk berjaya di dunia, dan berjaya di tengah proses perubahan zaman]. Itulah strategi kebudayaan dalam seluruh proses pembangunan, dengan membuka ruang yang luas bagi partisipasi seluruh elemen masyarakat secara kritis. Tentu
tidak dengan retorika politik yang membuat bangsa ini selalu digelitik oleh pemubaziran daya kebangsaan. Dalam keseluruhan konteks perkembangan jaman, peringatan 60 tahun Konferensi Asia Afrika bukanlah sesuatu yang harus menjebak kita pada dimensi ambivalensianisma, yang tenggelam dalam kejayaan masa lampau. Melainkan sebagai momentum historis strategis untuk menjemput jaman baru, setelah era Eropa – Amerika kian surut. Yaitu, era Asia Pasifik. Setelah mengikuti perkembangan dinamika global melalui berbagai forum internasional, termasuk di markas PBB selama ini, saya
memandang, Jawa Barat dapat memainkan peran tak kalah eksotisnya, yaitu menjadi Center of World Civilization. Paling tidak supaya Republik Indonesia, terus heubeul jaya
di buana, bukan menjadi republik kumpeu karena kehilangan daya leadership yang relevan dengan zaman.
» Bersambung ke Hal A7