KAMIS 13 DESEMBER 2012
>> e-Paper inilahkoran http: //www.inilah.com/ikoran
INILAH GRUP : INILAH KORAN PORTAL NEWS : WWW. INILAH.COM, WWW.INILAHKORAN.COM, WWW.YANGMUDA.COM WWW. JAKARTAPRESS.COM MAJALAH: INILAH REVIEW
Dari Bandung untuk Indonesia
EDISI NO 033 TAHUN II/2012
RP 2.000
REDAKSI /IKLAN /SIRKULASI : JALAN TERUSAN PASTEUR NO 167 BANDUNG TEL 022-6127865 (HUNTING), 022-6127793 (REDAKSI)FAX
022-6127769E-MAIL: inilahkoran@inilah.com
dir a H i n Ki Hal 20
149 PERKARA DI KOTA KERAMIK Panwaslu menerima 149 laporan pelanggaran Pemilukada Purwakarta. Jumlah itu terbilang banyak untuk ukuran pesta demokrasi di kabupaten.
INILAH/BAMBANG PRASETHYO
S
etumpuk berkas menyita perhatian Didin Syaprudin. Isinya seputar laporan pelanggaran pada Pemilukada Bupati Purwakarta. Sejak memasuki tahapan beberapa bulan lalu, total pelanggaran yang terjadi cukup mencolok. Jumlahnya mencapai 149 kasus. Bagi Didin, angka 149 itu mungkin luar biasa. Tiga hari lalu, Minggu (9/12), Ketua Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kabupaten Purwakarta itu sempat mendapat cibiran. Pemantiknya, kerja Panwaslu yang dinilai tak maksimal karena hanya menangani 23 pelanggaran pemilukada. Entah sebuah kebetulan, tiga hari setelah itu, jumlah laporan pelanggaran meningkat tajam. Total laporan yang masuk mencapai 126 pelanggaran. Maka, dijumlah-jamleh dengan angka 23, pelanggaran Pemilukada Purwakarta mencapai 149 kasus. Didin lantas merinci total 149 pelanggaran itu. Dari jumlah itu, 81 pelanggaran merupakan hasil laporan masyarakat atau masing-masing tim kampanye pasangan calon. Sisanya sebanyak 68 kasus, kata Didin, adalah hasil temuan Panwaslu sendiri. >> bersambung hal 11
Tahukah Anda
Februari 1865 Tanpa Purnama MALAM Bulan Purnama, bisa jadi menjadi malam yang ditunggu-tunggu. Malam ini lebih indah oleh benderangnya cahaya bulan penuh dengan sinar 9 kali lebih besar dibanding bulan sabit. Dalam kalender tahun Hijriah, bulan purnama tiba pada tanggal 15 atau di pertengahan bulan. Dalam sejarah, ada satu-satunya bulan dalam kalender Masehi yang tidak kedatangan purnama. Bulan itu adalah Februari 1865 atau bertepatan dengan 1281 Hijriah. Jumlah hari pada Februari hanya 28, atau 29 hari pada tahun kabisat. (*)
JADWAL WAKTU SALAT BANDUNG TGL
SUBUH
ZUHUR
ASAR
MAGRIB
ISYA
13/12
04.05
11.46
15.13
18.01
19.18
14/12
04.05
11.46
15.13
18.02
19.18
SUMBER: RUKYATUL HILAL INDONESIA
KIDUNG SUFI DI 12-12-12 INILAH, Bandung – Pria itu muncul di atas panggung. Dia menyapa ribuan penonton yang hadir di Sasana Budaya Ganesha (Sabuga) Kota Bandung, Rabu (12/12). Bukan sapaan biasa khas seorang presenter atau pembawa acara. Pria itu, melantunkan bait-bait puisi. Ya, Candra Malik namanya. Dia adalah budayawan yang juga dikenal sebagai seorang sufi. Penonton terdiam saat dia membawakan puisi. Sebuah puisi tentang kehidupan alam di dunia.
KOLABORASI: Candra Malik dan Otong Koil berkolaborasi pada acara Kidung Sufi Sangkakala Djiwa di Sasana Budaya Ganesha, Bandung, Rabu (12/12) malam.
>> bersambung hal 11
Andien dan Tompi Meriahkan Launching BJB Precious INILAH, Bandung – Tonggak sejarah itu tertancap di tanggal cantik. Tepat Rabu (12/12) malam, Bank BJB mengganti layanan BJB Prioritas menjadi BJB Precious. Launching layanan baru itu digelar di mal Paris Van Java (PVJ) Kota Bandung, menutup malam 12-12-12. Hadir dalam acara itu, Gubernur Jabar Ahmad Heryawan, Direktur Utama Bank BJB Bien Subiantoro dan Direktur Konsumer Bank BJB Arie Yuliantono. Nuansa batik menyelimuti acara yang dimeriahkan beberapa artis papan atas seperti Fenita Arie, Arie Untung, Irvan Hakim, dan
INILAH/SYAMSUDDIN NASOETION
TERIMA KARTU: Gubernur Jabar Ahmad Heryawan menerima kartu BJB Precious dari Direktur Utama Bank BJB Bien Subiantoro, Rabu (12/12) malam.
Donna Harun. Penggantian nama dari BJB Prioritas menjadi BJB Precious dilakukan dengan maksud re-branding. Sebab, brand BJB Precious lebih menyampaikan pe san mengenai eksklusi vitas dan kredibilitas la yanan bank BJB kepada nasabah premiumnya. “Upaya ini diharapkan akan meningkatkan customer loyalty nasabah premium kepada Bank BJB,” ujar Bien kepada wartawan saat ditemui di PVJ, Kota Bandung, Rabu
(12/12). Launching terasa meriah saat dua penyanyi beda generasi yakni Andien dan Tompi menghibur muda-mudi Kota Kembang di PVJ. Seketika, para pengunjung mal tumplek di area panggung. Baik Andien dan Tompi, tampil ciamik di hadapan pengunjung mal. Membawakan lagulagu andalannya, Andien dan Tompi tampil terpisah waktu itu. >> bersambung hal 11
Wali Kota Geram, Menggapai Mimpi di Transmigrasi SKPD Mengecewakan Humaniora
ISTIMEWA
INI adalah tulisan wartawan INILAHKORAN Ghiok Riswoto. Lewat karyanya, Ghiok sukses meraih Juara Harapan III Lomba Jurnalistik Ketransmigrasian. Dari 38 media yang mengikuti lomba, dewan juri hanya memilih enam pemenang. Menyimak tulisan di sebuah media online yang menceritakan keberangkatan sejumlah kepala keluarga asal Bogor bertransmigrasi beberapa waktu lalu, mengingatkan saya saat masih tinggal di kampung halaman, desa terpencil di Provinsi Jawa Tengah, tepatnya Desa Banjaran, Kabupaten Brebes. Ingatan pada cerita saudara jauh, sebut saja bernama Surilo (55). Dia merupakan satu dari sekian ribu anak negeri ini yang berani mengambil sikap memilih
HADIAH: Wartawan INILAHKORAN Ghiok Riswoto menerima simbolis hadiah dari Menakertrans Muhaimin Iskandar di Jakarta, Rabu (12/12).
transmigrasi ke Lampung, Sumatera (bagian) Selatan, sebagai upaya memperbaiki hidupnya. Sepenggal kisah perjuangannya di tanah transmigrasi pun
hanya beberapa saja saya dengar, saat kami bertemu di Lebaran tahun lalu. >> bersambung hal 11
INILAH, Bandung – Dada Rosada misuh-misuh. Wali Kota Bandung itu tak bisa menyembunyikan kekecewaannya. Di Bandung Timur Plaza Jalan AH Nasution, Rabu (12/12), dia memanggil para Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), khususnya sek-
tor publik. Kekesalan Dada mencuat setelah KPK merilis hasil survei Integritas Sektor Publik (SISP). Survei dilakukan sebagai salah satu cara pemberantasan korupsi sektor pelayanan publik. >> bersambung hal 11