Baca !
INILAH GRUP : INILAH KORAN PORTAL NEWS : INILAH.COM INILAHKORAN.COM YANGMUDA.COM JAKARTAPRESS.COM MAJALAH: INILAH REVIEW
BERITA UPDATE scan here..
Telinga, Mata, dan Hati Rakyat REDAKSI /IKLAN/SIRKULASI: JALAN TERUSAN PASTEUR NO 167 BANDUNG TELP 022-6127865 (HUNTING), 022-6127793 (REDAKSI) FAX 022-6127769 HARGA LANGGANAN RP55.000/BULAN
EDISI 228/TAHUN III/2015 RABU, 15 JULI 2015
Email redaksijabar@inilah.com
Website www.inilahkoran.com
e
e-Paper www.inilah.com/ikoran
Facebook inilahkoran jabar
Twitter @inilahkoran
Line Chat inilahkoran
RP 2.000
SECTION A
PETAKA MUDIK DI PALIKANCI
PETAKA itu terjadi di ruas Tol PalimananKanci (Palikanci). Bus Rukun Sayur Nopol AD 1543 CR menabrak median jalan. Sebanyak 12 penumpang tewas.
F
ujianto (28) duduk di belakang kemudi mobil, Selasa (14/7). Tatapannya lurus ke depan. Di ruas Tol Palimanan-Kanci (Palikanci), mobil yang dia kemudikan melaju normal. Tidak ngebut, juga tidak kencang. Siang itu, Fujianto mengarahkan mobil menuju Cikarang.
DATA 12 KORBAN TEWAS 1. Slamet wahidin (32), warga Rt. 01/01 Ds. Deles Kec. Bawang Kab. Batan 2. Juwari (34) warga Rt. 04/06 Ds. Duku Kec. Kradenan Kab. Grobogan 3. Solikoh (22) warga Rt. 2/5 Ds. Arumanis Kec. Jaken Kab. Pati 4. Winoto (38) Warga Desa. Wonoketinggal Rt. 01/02 Kec. Karanganyar Kab. Demak
» Bersambung ke Hal A7
Oleh: Ahmad Sayuti
5. Sapawi (63) warga Ds. Srikaton Rt. 02/01 Kec. Jaken Kab. Pati LOKASI KM 202 Tol Palikanci, Cirebon, Jawa Barat
6. Juhari (38), warga Rt. 02/03 Ds. Dlimas Kec. Banyu putih Kab. Batang
JAMBATAN PENYEBRANGAN KM 202
1
8-12. MR. X (Blm teridentifikasi)
PEMBATAS JALAN (GARDIL)
2
Bus Rukun Sayur berpenumpang 45 orang itu datang dengan kecepatan sangat tinggi dari arah Jakarta menuju ke Jawa Tengah
7. Ali sodikin (20), warga Ds/Kec. Sumber Rt. 01/03 Kab. Rembang.
3
Di KM 202 Tol Palikanci, bus tiba-tiba oleng ke kanan. Pengemudi diduga mengantuk.
Bus menabrak gadril yang ada di medium jalan di tol.
4 Setelah itu menabrak tiang jembatan sehingga kondisi kendaraan rusak dari depan hingga belakang sisi kanan dan mengakibatkan korban,
Kemenhub Pastikan Kelancaran Jalur Mudik INILAH/ BAMBANG PRASETHYO
Oleh: KH.Abdullah Gymnastiar
Mari Kita Bertobat ALHAMDULILLAH. Segala puji hanya milik Allah Swt. Semoga Allah Yang Maha Kaya mengkaruniakan kepada kita kesungguhan untuk memberikan yang terbaik dalam setiap ibadah kita. Shalawat dan salam semoga selalu terlimpahkan kepada Rasulullah Saw.
INILAH, Bandung – Di Pos Induk Dinas Perhubungan (Dishub) Nagreg, Cris Kuntadi memantau kondisi lalu lintas jalur selatan. Inspektorat Jenderal Kantor Kementerian Perhubungan (Kemenhub) itu ingin memastikan kelancaran arus mudik dan balik Lebaran 2015. Dia mengaku memiliki program pemantauan mudik lebaran. Seperti yang telah direncanakan, program itu minimal mempunyai empat tujuan: penurunan angka kecelakaan, penurunan tingkat kriminalitas, kecepatan dan pen-
Ini sengaja dilakukan agar bisa diantisipasi, termasuk rekayasarekayasa lalu lintas itu, apakah berjalan atau tidak. Itu semua kami cek.” guraian kemacetan. “Kami ingin melihat apakah empat tujuan dari program pemantauan arus lebaran. Apakah tercapai atau tidak,” kata Cris,
Selasa (14/7). Cris memfokuskan pemantauan mulai dari H-7 hingga H+7. Namun sebenarnya, waktu pemantauan yang dilakukan lebih panjang, yakni mulai tanggal 2 sampai 27 Juli.
» Bersambung ke Hal A7
PUNCAK MUDIK: Antrean kendaraan sepanjang 5 Km tampak memenuhi ruas Jalan Limbangan Kabupaten Garut menuju Jawa Tengah, Selasa (14/7).
» Bersambung ke Hal A7
Olahraga
Hikmah Ramadan
Saatnya Drama Sepak Bola Kembali ke Lapangan Hijau TIDAK TERBIT SEHUBUNGAN dengan libur Idul Fitri, pada Kamis 16 Juli 2015 sampai Selasa 21 Juli 2015, INILAH KORAN tidak terbit. Kami akan kembali terbit Rabu, 22 Juli 2015. Demikianlah, agar pembaca, pelanggan, dan pemasang iklan maklum. Terima kasih. Penerbit. JADWAL IMSYAK & SALAT
BANDUNG & SEKITARNYA 15 JULI 2015 IMSYAK SUBUH ZUHUR ASAR MAGRIB ISYA 04:30 04.40 11.57 15.17 17.50 19.02
16 JULI 2015 IMSYAK SUBUH ZUHUR ASAR MAGRIB ISYA 04:30 04.40 11.57 15.17 17.50 19.02
IKLAN & BERLANGGANAN
022-6127 865
PENGADILAN Tata Usaha Negara (PTUN) memenangkan gugatan PSSI terhadap Menpora Imam Nahrawi. Pihak Kemenpora sudah siap mengajukan banding. Ujang Abdullah mengetuk palu sidang. Sebuah keputusan penting, meluncur dari mulutnya. Hakim PTUN Pulo Gebang, Jakarta Timur itu memenangkan gugatan PSSI terhadap Menpora Imam Nahrawi. Maka, poin pentingnya adalah La Nyalla Mattalitti dinyatakan sah sebagai Ketua Umum PSSI. Secara keseluruhan, majelis hakim memutuskan mengabulkan dan memenangkan gugatan PSSI atas Surat Keputusan Menpora
Nomor 01307 per 17 April 2015 soal pembekuan PSSI. Majelis hakim juga menolak eksepsi tergugat, dalam hal ini Menpora, tentang
Zakat & Sosial Equlibrium
ketidakabsahan La Nyalla yang mengajukan gugatan terhadap SK pembekuan PSSI.
» Bersambung ke Hal A7 ISTIMEWA
JUMPA PERS: Pengurus PSSI menggelar jumpa pers setelah memenangkan gugatannya di Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) atas Kemenpora.
MAHA Suci Allah SWT, Dzat Maha Kuasa yang telah menciptakan alam semesta beserta seluruh kehidupan di dalamnya dalam keteraturan. Keteraturan dalam kehidupan adalah wujud rahmat Allah SWT dan bukti kesempurnaanNya. Allah SWT menciptakan alam semesta beserta hukumhukum yang mengatur dan melindungi keteraturan dan kesinambungannya sampai dengan batas yang dikehendaki-Nya kelak sebatas batas akhir peradaban kehidupan dunia. Peradaban kehidupan dunia adalah bagian dari perjalanan manusia menuju kehidupan hakiki yang kekal abadi di akhirat kelak. Sebagaimana telah ditetapkan bahwa kehadiran manusia di muka bumi adalah dalam rangka melaksanakan tugas untuk beribadah kepada Allah SWT,
Oleh: Ahmad Heryawan Gubernur Jabar
serta untuk memakmurkan bumi sebagai upaya untuk menghadirkan kenyamanan dan ketentraman dalam beribadah kepada-Nya. Allah SWT menciptakan bumi beserta seluruh isinya sebagai karunia untuk dapat melayani manusia dalam beribadah kepada-Nya, berbagai limpahan karunia ditebarkan di seluruh hamparan bumi.
» Bersambung ke Hal A7