Jangan Cepat Puas Persib!

Page 1

ď€Ā“JUMAT 18 JANUARI 2013

INILAH GRUP : INILAH KORAN ď ŹPORTAL NEWS : WWW. INILAH.COM, WWW.INILAHKORAN.COM, WWW.YANGMUDA.COM WWW. JAKARTAPRESS.COM ď ŹMAJALAH: INILAH REVIEW

36 HARI LAGI >> e-Paper inilahkoran http: //www.inilah.com/ikoran

Dari Bandung untuk Indonesia

EDISI NO 067 TAHUN II/2013

RP 2.000

ď€Ā“REDAKSI /IKLAN /SIRKULASI : JALAN TERUSAN PASTEUR NO 167 BANDUNG TEL 022-6127865 (HUNTING), 022-6127793 (REDAKSI)ď€Ā“FAX

022-6127769ď€Ā“E-MAIL: inilahkoran@inilah.com

Jangan Cepat Puas Persib! INILAH/BAMBANG PRASETHYO

Persib Bandung menekuk Persiwa Wamena 4-2. Inilah kemenangan perdana mereka di pentas Indonesia Super League 2013.

num. Persiwa berhasil memperkecil ketertinggalan berkat dua gol Sekou Camara di menit ke52 dan ke-60. Performa Maung Bandung pun mulai kacau balau. Untung saja Kenji berhasil memastikan kemenangan Persib, berkat golnya di menit ke-83. >> bersambung hal 11

A

walnya, laga di Stadion Siliwangi Bandung, Kamis (17/1) sore, tampak berjalan sangat mudah untuk Atep dan kawan-kawan. Pertandingan baru berjalan satu menit, Muhammad Ridwan mampu membawa tim tamu unggul. Setelah itu, Herman Dzumafo Epandi dan Kenji Adachihara saling bergantian membobol gawang tim tamu. Half Time, Persib 3-0 Persiwa. Jalannya laga berubah setelah turun mi-

SELEBRASI: Kenji Adachihara, Herman Dzumafo dan Firman Utina merayakan gol kemenangan Persib.

Tahukah Anda

Burung Unta Kubur Kepala PERNAH mendengar cerita bahwa burung unta mengubur kepalanya di pasir ketika dalam keadaan bahaya. Si burung unta bakal terus melakukan hal ini sampai si lawan pergi. Taktik menghindar yang aneh bin ajaib ini sering digambarkan di film-film kartun. Ini fakta atau fiksi? Dalam survei yang dilakukan terhadap 200 ribu burung unta selama 80 tahun, tidak ada satu ekor pun yang mengubur kepalanya dalam tanah. Mitos ini kemungkinan berasal dari kenyataan bahwa ketika memberi makan burung unta, kadang-kadang meletakkan kepalanya datar di tanah menelan pasir dan kerikil. (*)

JADWAL WAKTU SALAT BANDUNG TGL

SUBUH

ZUHUR

ASAR

MAGRIB

ISYA

18/01

04.24

12.02

15.26

18.16

19.31

19/01

04.25

12.02

15.26

18.16

19.31

INILAH PROFERTI SEJUMLAH keluhan disampaikan kalangan pengembang. Ada pungutan liar. >>BACA HAL 15,16,17 & 18

TEROBOS BANJIR SELAMA masih bisa ditembus Citra Scholastika pasti datang memenuhi tuntutan profesi sebagai penyanyi.>>BACA HAL 10

PETUALANGAN BARU KOMPETISI Bundesliga Jerman jadi petualangan berikutnya Josep Guardiola. Akankah dia sukses berkarier di Allianz Arena? >>BACA HAL 19

INFOGRAFIS: INILAH/SALMAN FARIST

Jokowi, Welcome to Reality INILAH, Jakarta – Langit Jakarta masih saja kelam, Kamis (17/1). Limpasan hujan yang tumpah, membuat Ibu Kota ‘tenggelam’. Aktivitas perekonomian lumpuh lantaran pekerja kembali ke rumah masing-masing. Inilah kenyataan yang harus dihadapi Joko Widodo, Gubernur ‘Perubahan’ DKI Jakarta. Ya, sejak Selasa (15/1), Jakarta terendam banjir. Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat sedikitnya lima orang meninggal dunia karena banjir atau di tengah situasi banjir. Ada yang hanyut, tersengat listrik saat banjir, dan karena faktor usia. Data Badan Penanggulangan

Bencana Daerah (BPBD) Provinsi DKI Jakarta menyebutkan, terdapat 68 titik banjir di Jakarta. Sekitar 90.582 warga Ibu Kota terkena dampak banjir. Maka, Joko Widodo pun mengeluarkan pernyataan posisi tanggap darurat sejak 1727 Januari.

..

>> bersambung hal 11

Banjir Sergap Pantura INILAH, Karawang – Tiga hari ini kesibukan Obin Istiaman kian bertambah. Dia harus terus memantau banjir di Kabupaten Karawang. Hujan yang mendedas deras, memang membuat lima desa dan kelurahan di wilayahnya tergenang banjir. Seluruhnya berada di dua kecamatan. Kasi Logistik Bidang Penanggulangan Bencana, Dinas Sosial dan Penanggulangan Bencana Kabupaten Karawang itu mendata, saat ini banjir sudah terjadi di Kecamatan Telukjambe Barat. Luapan air Sungai Cibeet dan Citarum jadi pemicunya. Tak pelak, ratusan rumah warga terendam. >> bersambung hal 11

FONDA LAPOD INILAH KORAN

Banjir Jakarta Tak Kenal Istana BANJIR Jakarta kali ini bikin repot semua orang. Banyak warga yang terjebak banjir, lantaran ogah dievakuasi atau telat mengungsi. Istana Kepresiden pun bahkan tak luput dikepung banjir. Damin betul-betul terenyak. Tiga hari sejak Selasa (15/1) hingga Kamis (17/1),

dia dan keluarganya terjebak banjir. Keluarga Damin tinggal di RT 12/022, Kelurahan Kampung Pulo, Jatinegara, Jakarta Timur. Di wilayah itu, ketinggian air bahkan mencapai 4 meter. Tiga hari lamanya, dia ogah keluar rumah. Awalnya, dia menyangka banjir yang mengadang wilayahnya, akan berangsur surut. Namun, perkiraannya

meleset. Akhirnya, Damin sekeluarga dievakuasi tim Batalyon Kopassus dari lantai dua rumahnya. Terkurung banjir selama tiga hari, membuat kesehatan Damin dan empat anggota keluarganya drop. Saat dievakuasi, anaknya bahkan menggigil. Menurut Damin, anaknya terserang demam lantaran cuaca dingin menyerbu mere-

ka saat malam hari. Damin pun mengaku hanya menyantap mi instan selama tiga hari itu. Makanan itu dia peroleh dari tim SAR yang berpatroli. “Pas hari pertama kita ada stok beras, pas hari kedua dan ketiga stok kita habis, terpaksa kita makan mi dari tim SAR,� ungkapnya. >> bersambung hal 11


Turn static files into dynamic content formats.

CreateĀ aĀ flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.