SABTU 23 MARET 2013
INILAH GRUP : INILAH KORAN ď ŹPORTAL NEWS : WWW. INILAH.COM, WWW.INILAHKORAN.COM, WWW.YANGMUDA.COM WWW. JAKARTAPRESS.COM ď ŹMAJALAH: INILAH REVIEW
SILVER WINNER
>> e-Paper inilahkoran http: //www.inilah.com/ikoran
INILAHKORAN MERAIH PENGHARGAAN SILVER WINNER INDONESIA PRINT MEDIA AWARD (IPMA) 2013 UNTUK KATEGORI THE BEST OF JAVA NEWSPAPER
Dari Bandung untuk Indonesia
EDISI NO 128 TAHUN II/2013
RP 2.000
REDAKSI /IKLAN /SIRKULASI : JALAN TERUSAN PASTEUR NO 167 BANDUNG TEL 022-6127865 (HUNTING), 022-6127793 (REDAKSI)FAX
022-6127769E-MAIL: inilahkoran@inilah.com
KPK Goyang Pilwalkot
Wakil Ketua PN Bandung Tertangkap Tangan Terima Suap Wakil Ketua PN Bandung Setyabudi Tejocahyono tertangkap tangan menerima suap. Dia diamankan KPK bersama dua pejabat Pemkot Bandung. Satu di antaranya, disebut-sebut tim sukses calon Wali Kota Bandung.
JANJI MERAH PUTIH TAMPIL BERANI INILAH, Bandung - Optimisme itu terlontar dari mulut Rahmad Darmawan (RD). Dia yakin betul, Timnas Indonesia bisa mengimbangi keperkasaan Arab Saudi. “Kemenangan tak mustahil diraih,� seru sang pelatih.
Ini laga yang sudah ditunggu-tunggu jutaan pencinta sepak bola Tanah Air. Di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Sabtu (23/3), Merah Putih menjamu Arab Saudi dalam lanjutan fase Grup C kualifikasi Piala Asia 2015.
Dua penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) bergegas memasuki Pengadilan Negeri (PN) Bandung, Jumat (22/3) siang. Lewat pintu belakang, mereka seolah berpacu dengan waktu. Langkahnya cepat, menuju salah satu ruangan. Bukan ruang sidang, tapi sang pengadil. Yang dituju ternyata ruSetyabudi Tejocahyono angan Wakil Ketua PN Bandung Setyabudi Tejocahyono. Sekitar dua jam berada di ruangan petinggi PN itu, mereka baru keluar. Kali ini tidak sendiri, namun bersama Setyabudi.
RD sadar timnya butuh poin sempurna. Apalagi, Indonesia belum mengecap kemenangan, setelah takluk 0-1 dari Irak, dalam laga perdana beberapa waktu lalu. >> bersambung hal 11
RET 2013 SABTU123 MA
WIB PUKUL 19.00
BERBURU TIKET DPR: Aceng HM Fikri saat lengser dari jabatannya sebagai Bupati Garut. Kini, dia berniat jadi calon legislatif DPR dari Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura).
Aceng HM Fikri Daftar Caleg ke Hanura
>> bersambung hal 11
Tahukah Anda
Sergio
Jerapah Tidur Kurang dari 15 Menit
van Dijk
JERAPAH merupakan salah satu hewan yang mempunyai banyak keunikan. Dari bentuknya saja, jerapah sangat khas dan memegang beberapa rekor. Jerapah merupakan hewan mamalia tertinggi di dunia. Demikian pula dengan lidahnya, yang tercatat mencapai panjang sekitar 21 inci. Dengan lidah sepanjang itu, bahkan jerapah bisa menjilat kupingnya sendiri. Namun, di samping banyak keuntungan karena bentuk tumbuhnya yang serba panjang atau tinggi tersebut, jerapah pun sering menemui hambatan. Soal tidur misalnya. Jika mamalia lain bisa tidur semaunya, hingga berapa jam pun, tapi jerapah tidak bisa terlelap tidur. Karena lehernya yang panjang, jerapah hanya bisa tidur kurang dari 15 menit. Ini karena leher selalu lempeng. Jerapah pun tidak bisa berbaring. Bahkan saat lahir, bayi jerapah terjatuh lebih dari 1 meter dari induknya. (*)
ANTARA/AGUS BEBENG
Naif
Hazazi
HEAD TO HEAD 7/10/2011: Arab Saudi 0 - Indonesia 0 15/6/2007: Arab Saudi 2 - Indonesia 1
 � �
Â?
Â? Â ÂÂ?
STADION GELORA BUNG KARNO RAHMAD DARMAWAN 4-2-3-1
JUAN RAMON LOPEZ CARO 4-4-2
INILAH, Bandung – Aceng HM Fikri rupanya tak ingin berhenti berpolitik. Lengser dari jabatannya sebagai Bupati Garut, dia mencari celah. Pria yang tersandung kasus nikah siri itu mencoba jalur lain. Dia siap menjadi calon legislatif (caleg) DPR dari Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura). Ingin mengabdi kepada rakyat, begitulah alasÂ
an Aceng mencari tiket ke Senayan. Dia pun meminta langsung tiket caleg DPR dari Ketua Umum Partai Hanura Wiranto. “Saya masih ingin memberikan pengabdian ke masyarakat,� kata Aceng. Namun Partai Hanura tampaknya kurang berminat merekrut Aceng. >> bersambung hal 11
Aher Siap Ngebut pada Periode Kedua INILAH, Bandung – Keluar dari Ruang Rapat Paripurna DPRD Jabar, Ahmad Heryawan melangkah mantap, Jumat (22/3). Wajahnya tampak berbinar, meski tak kurang satu jam Gubernur Jabar itu berada di ruangan. Sesekali, senyum orang nomor satu di Jawa Barat itu mengembang. Baru saja Heryawan menyampaikan nota Laporan Ke terangan Pertanggungjawaban
(LKPj) Akhir Masa Jabatan Gubernur Periode 2008-2013. Selama lima tahun menjabat, dia mengklaim telah memenuhi semua janji kampanyenya. Tak hanya satu program, tapi tersebar di berbagai sektor mulai dari pertanian, pendidikan, kesehatan hingga tenaga kerja. Pencapaiannya pun secara rata-rata mencapai 90%. >> bersambung hal 11
INFOGRAFIS:INILAH/SALMAN FAARIST
JADWAL WAKTU SALAT BANDUNG TGL
SUBUH
ZUHUR
ASAR
MAGRIB
ISYA
23/03
04.38
11.59
15.11
18.01
19.11
24/03
04.38
11.58
15.11
18.01
19.10
INILAH OTOMOTIF HONDA Prospect Motor (HPM) meluncurkan model terbaru dari Honda Freed. >>BACA HAL 15, 16, 17, 18
SUMBER: RUKYATUL HILAL INDONESIA
PEMBINAAN USIA DINI
GELANDANG serang sekaligus Kapten Persib Bandung Atep prihatin dengan tidak adanya pemain asal Kota Bandung yang membela Timnas Indonesia saat ini. >>BACA HAL 20
JATUH CINTA KARENA ES KRIM SEPOTONG es krim bisa membuat Mikha Tambayong jatuh cinta kepada seorang pria. Belum percaya? Awalnya, Mikha tak sadar bisa jatuh cinta karena suatu peristiwa yang dia alami. >>BACA HAL 10
Inspiring Person
Sempat Disepelekan, Citra Sukses Berbisnis Kuliner JATUH bangun di dunia bisnis, sepertinya bukan hal baru. Setidaknya, itu pula yang dirasakan Citra Lidya Furi saat menggeluti bisnis kuliner. Usianya relatif muda, baru seperempat abad alias 25 tahun. Namun, semangat Citra Lidya Furi menggeluti bisnis kuliner, patut diacungi jempol. Sempat tertipu dan disepelekan, Citra bergeming. Dia terus melangkah merintis usaha Doci Ramen di Jalan
Dipatiukur Kota Bandung. Kepada INILAH, Citra berbagi pengalaman. Dia mengaku sempat dikhianati teman sendiri dan disepelekan orang tua saat menjalankan bisnisnya. Namun, bagi Citra, pengalaman itu jadi bekal untuk maju. Kini usaha yang digelutinya meraup omzet hingga Rp3juta per hari. Citra adalah salah satu pemilik Doci Ramen. Awal menggeluti bisnis kuliner itu, tentu tak semudah membalik telapak tangan, bukan tanpa
INILAH/ASTRI AGUSTINA
hambatan. Pasalnya, sejak memutuskan berbisnis mi, sang ayah malah menyepelekannya. “Papa itu dulu sempat ngomong waktu aku sudah wisuda, katanya masih mau jualan mi, padahal sudah lulus kuliah. Dia menyepelekan bisnis aku itu, tapi aku buktiin sama serius dan bisa menjalankan hobi masak aku jadi pundi-pundi rupiah,� ujar Citra. >> bersambung hal 11