Baca !
INILAH GRUP : INILAH KORAN PORTAL NEWS : INILAH.COM INILAHKORAN.COM YANGMUDA.COM JAKARTAPRESS.COM MAJALAH: INILAH REVIEW
EDISI 231/TAHUN III/2015 JUMAT, 24 JULI 2015
BERITA UPDATE scan here..
Telinga, Mata, dan Hati Rakyat REDAKSI /IKLAN/SIRKULASI: JALAN TERUSAN PASTEUR NO 167 BANDUNG TELP 022-6127865 (HUNTING), 022-6127793 (REDAKSI) FAX 022-6127769 HARGA LANGGANAN RP55.000/BULAN Website www.inilahkoran.com
e
Email redaksijabar@inilah.com
e-Paper www.inilah.com/ikoran
Facebook inilahkoran jabar
Twitter @inilahkoran
RP 2.000
SECTION A
Line Chat inilahkoran
Pesan Damai dari Bandung
ANTARA
INILAH/ BAMBANG PRASETHYO
MENGULAR: Antrean kendaraan tampak mengular di jalur Lingkar Nagreg saat arus mudik Lebaran beberapa waktu lalu. Selama arus mudik dan balik Lebaran, jalur selatan Jabar masih jadi favorit.
Jalur Selatan Favorit Pemudik
PAPUA mesti mencontoh Jabar dalam membangun kerukunan umat beragama. Provinsi berpenduduk terpadat itu telah berhasil menciptakan keharmonisan di tengah perbedaan.
INILAH, Bandung – Ingin tahu jalur mana yang banyak dilintasi kendaraan saat arus mudik dan balik Lebaran di Jabar? Polda Jabar punya jawabannya. Ternyata, jalur selatan Jawa Barat jadi favorit para pemudik sejak H-7 (10 Juli) hingga H+5 (22 Juli) Idul Fitri 2015. Kabidhumas Polda Jabar Kombes Pol Sulistyo Pudjo Hartono mengatakan, tiap momen mudik dan balik Idul Fitri, kendaraan roda dua dan empat melewati tiga jalur di Jabar. Masing-masing jalur selatan, tengah, dan utara. “Data arus mudik dan balik atau H-7 hingga H+5, tercatat sebanyak 3.143.922 kendaraan melintasi jalur selatan. Lalu 1.755.516 kendaraan melewati jalur utara dan 569.463 melintasi jalur tengah,” kata Pudjo via pesan singkat, Kamis (23/7).
Oleh: Dadi Haryadi/Ahmad Sayuti
Kepadatan di jalur selatan itu akan terurai saat masuk ruas jalan lingkar Nagreg yang memiliki jalan lebar.” Puncak arus mudik di jalur selatan terjadi pada H-2 Lebaran. Tercatat, 258.647 kendaraan memadati jalur tersebut. Sementara puncak arus mudik di jalur utara terjadi pada H-2 dengan jumlah 183.799 kendaraan. Jalur tengah mengalami puncak arus mudik saat H-3 dengan jumlah 99.473 kendaraan.
» Bersambung ke Hal A7
Hari Kedua Kerja, PNS KBB Bolos Berjemaah INILAH, Bandung - Sungguh terlalu! Para pegawai negeri sipil (PNS) di lingkungan Pemkab Bandung Barat tetap tidak menunjukkan sikap disiplin, profesional, dan mencintai profesinya sebagai abdi negara. Alih-alih memberikan suri teladan dan pelayanan terbaik kepada masyarakat, mereka malah bolos berjemaah. Tingkat kehadiran para pada hari kedua kerja pascalibur Lebaran terjun bebas. Pantauan INILAH, sejak jam kerja pada Kamis (23/7), sejumlah ruangan di Kantor Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) tampak kosong melompong seperti tak berpenghuni. Padahal, pelayanan kepada masyarakat seharusnya sudah berjalan sejak Rabu (22/6). Sejumlah ruangan pun tampak sepi. Sebut saja Kantor Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar), Dinas Pertanian, Dis-
KONDUSIF: Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Angesta Romano Yoyol (kanan) berdiskusi dengan Romo Leo Van Beurdeun saat meninjau Gereja Katedral Jalan Merdeka Kota Bandung, Kamis (23/7).
R
aut wajah Ahmad Heryawan berubah sendu. Kesedihan tibatiba menelikung perasaannya. Gubernur Jabar itu prihatin. Dia menyesalkan aksi penyerangan terhadap umat muslim di Tolikara Papua. Asa pun membuncah.
Konflik tersebut dapat segera terselesaikan. “Saya percaya masyarakat Tolikara punya toleransi dan semangat persatuan yang tinggi. Insya Allah insiden ini akan segera terselesaikan, dan masyarakat kembali seperti sedia kala,” ujarnya kepada wartawan usai acara Ha-
BOLAMANIA
C
lalbihalal di halaman Gedung Sate, Kamis (23/7). Pria yang akrab disapa Aher itu mengatakan, warga Jabar mendoakan agar kerukunan kembali terjalin di tanah Papua. Dia juga meminta pihak berwajib segera menangkap pelaku yang memperkeruh situasi.
Aher pun mengimbau warga Jabar tetap tenang menyikapi masalah di Tolikara. Meski berpenduduk sangat banyak, kata Aher, Jabar punya kehidupan beragama yang rukun dan harmonis.
» Bersambung ke Hal A7
perindag, Disdik, Dinkes, BP3AKB, DCKTR, Dinas Bina Marga, dan Kantor Lingkungan Hidup. Demikian pula Kantor Kesbang dan dinas lainnya. Hanya ruangan pelayanan administrasi kependudukan di Kantor Disdukcasip KBB yang tampak ramai. Para pegawainya tampak penuh dan sigap melayani masyarakat yang mengantre sejak pagi.
» Bersambung ke Hal A7
Oleh: KH.Abdullah Gymnastiar
Menyikapi Hinaan ALHAMDULILLAH. Segala puji hanya milik Allah Swt. Dzat Yang Maha Suci dari segala kekurangan. Shalawat dan salam semoga selalu terlimpahkan kepada
Rasulullah Saw. Insan pilihan Allah Swt. sebagai suri teladan bagi seluruh alam. Saudaraku, dalam hidup ini kita sebagai makhluk yang tiada pernah luput dari kesalahan, tidak pernah bisa menyenangkan hati semua orang. » Bersambung ke Hal A7
Lalu Lintas
Bersiaplah Kembali Menikmati Kemacetan Jakarta
INILAH SPORT
ANTARA
HARI ini, kendaraan yang berseliweran di ibu kota masih bisa di hitung dengan jari. Tak macet seperti biasanya. Tapi, minggu depan bersiap-siaplah!
PENGGAWA BAVARIA BERAKHIR sudah, spekulasi terkait masa depan Arturo Vidal. Gelandang asal Cile, itu meninggalkan Juventus untuk gabung raksasa Bundesliga Jerman, Bayern Muenchen. » BACA HAL C1
JADWAL SALAT
BANDUNG & SEKITARNYA 24 JULI 2015 IMSYAK SUBUH ZUHUR ASAR MAGRIB ISYA 04:43 06:01 06:25 11:58 15:20 17:52
25 JULI 2015 IMSYAK SUBUH ZUHUR ASAR MAGRIB 04:43 06:01 06:25 11:58 15:20
IKLAN & BERLANGGANAN
022-6127 865
ISYA 17:52
Meski terhitung hari masuk kerja, jumlah kendaraan di seputaran Jakarta, memang sangat minim. Bisa jadi masyarakat masih menikmati mudik Lebaran, atau dalam perjalanan menuju Jakarta. Asal tahu saja, Ditlantas Polda Metro Jaya mencatat sebanyak 3,3 juta kendaraan meninggalkan Jakarta. Terdiri dari 2,1 sepeda motor dan 1,2 juta kendaraan roda empat.
INILAH/ AHMAD SAYUTI
LENGANG: Jalanan di Kota Jakarta tampak lengang saat Idul Fitri. Diperkirakan, kemacetan akan kembali melanda ibu kota pada pekan depan.
Sedangkan total kendaraan yang tercatat mencapai 17 juta unit, yang terbagi atas 12 juta sepeda motor, dan 5 juta kendaraan roda empat. Ya, jangan kaget dulu. Tiap tahun, sedikitnya sejuta mobil anyar terjual di Jakarta. Sedangkan untuk kendaraan bermotor roda dua, bisa empat atau lima kali lipat. Nah, kalau jumlah kendaraan besar maka asupan BBM (Bahan Bakar Minyak)-nya bakal besar pula. Data Pertamina 2014, BBM jenis premium 81 ribu kiloliter habis di bakar dalam sehari. Sedangkan konsumsi solar mencapai 44 ribu kiloliter per hari.
» Bersambung ke Hal A7