SECTION
JUMAT 27 DESEMBER 2013
A
NEWS
nd Bandung Berbagi 10 November 2013
>> e-Paper inilahkoran http: //www.inilah.com/ikoran
Telinga, Mata, dan Hati Rakyat REDAKSI /IKLAN /SIRKULASI : JALAN TERUSAN PASTEUR NO 167 BANDUNG TEL 022-6127865 (HUNTING), 022-6127793 (REDAKSI)FAX Email redaksijabar@inilah.com
Website www.inilahkoran.com
BOLAMANIA
C
LOVE SPORT
BERJAUHAN LAGI PENYERANG Barcelona, Neymar tak merayakan natal bersama kekasihnya, Bruna Marquezine. Kenapa? Bukankah mereka mengaku tak bisa berjauhan?
Soekarwo Joko Widodo
MAUNG BANDUNG
PERTEMUAN kedua Persib dengan Persebaya Surabaya menjadi momen untuk Djibril Coulibaly membalas kekalahan pada Piala Gubernur Jatim lalu. >> BACA HAL C2
Ahmad Heryawan
Priyo Budi Santoso
Ahmad Muzani
Hary Tanoesoedibyo
Mahfud MD
Edhie Baskoro
Hatta Rajasa
C
Facebook inilahkoran jabar
Twitter @inilahkoran
INI pendapat pengamat. Tahun depan, giliran kaum muda berkuasa di Pilpres 2014. Sejumlah nama pun mencuat. Sebut saja Ahmad Heryawan, Jokowi, dan Hatta Rajasa.
enjelang Pilpres 2014, Dian Permata punya prediksi. Analis politik senior The Founding Fathers House (FFH) itu menyebut tokoh muda bakal berkuasa. Masyarakat, kata dia, sudah merindukan figur baru yang bersih, jujur, dan kredibel. Dian mengatakan, publik cenderung lebih memilih tokoh anyar ketimbang politikus lama. Tentu saja tokoh muda yang diminati publik ini memiliki rekam jejak bersih serta berkemampuan. Masing-masing parpol, lanjutnya, memiliki tokoh muda potensial yang tersebar di parlemen, eksekutif dan yudikatif. “Saya kira, peluang anak muda di 2014, cukup besar. Saat ini eranya anak muda,” ungkap Dian kepada INILAH, di Jakarta, Kamis (26/12). >> bersambung hal A7
INILAH SPORT
RAJA RONALDO! GELAR FIFA Ballon d’Or tinggal diperebutkan dua nama. Cristiano Ronaldo ataukah Franck Ribery yang lebih layak? >> BACA HAL C1
A
e-Paper www.inilah.com/ikoran
M
Zulkifli Hasan
BALAS PERSEBAYA!
e
EDISI NO 047 TAHUN III/2013
EKONOMI
ADVAN TARGETKAN JUAL 50 RIBU
PASAR smartphone dan tablet diperkirakan akan terus tumbuh di tahun depan. Dalam periode 2013 sampai 2017 mendatang perkembangan smartphone dan tablet diperkirakan sampai 71%. Kondisi ini membuat Advan optimistis mencetak penjualan lebih tinggi di tahun depan. >> BACA HAL A5
RP 2.000
022-6127769. Harga Langganan Rp 55.000/Bulan Line Chat inilahkoran
INILAH/SYAMSUDDIN NASOETION
Tokoh Muda Berkua sa di Tahun Kuda
>> BACA HAL C7
C
INILAH GRUP : INILAH KORAN PORTAL NEWS : WWW. INILAH.COM, WWW.INILAHKORAN.COM, WWW.YANGMUDA.COM WWW. JAKARTAPRESS.COM MAJALAH: INILAH REVIEW
Sudah cukup lama tak ada tokoh Sunda yang tampil. Padahal sudah cukup lama Umar Wirahadikusumah, Juanda dan lainnya meninggal dunia.”
LAPOR POLISI: Deni Hermawan (23) bersama ibunya kasus kekerasan yang menimpanya di Jalan Layang Pasupati.
Aher: Tangkap dan Adili Geng Motor INILAH, Bandung – Gerah juga Ahmad Heryawan mendengar maraknya tindak kekerasan di Jalan Layang Pasupati. Gubernur Jabar itu pun berharap polisi mengejar pelaku untuk diproses secara hukum. “Saya sudah bicara langsung dengan Kapolda Jabar. Jadi jangan hanya sampai pengejaran saja, ditangkap dan diadili pelakunya,” kata Heryawan kepada wartawan di salah satu rumah makan di Jalan Ir H Juanda, Kota Bandung, Kamis (26/12).
Dia menduga, pelaku kekerasan yang menewaskan perwira TNI AU itu adalah komplotan geng motor. Oleh karena itu, sudah tidak ada lagi sistem arahan bagi mereka lantaran peristiwa tersebut sudah masuk tindakan kriminal. Pria yang akrab disapa Aher ini menjelaskan, kekerasan bisa terjadi pada siapa saja. Anggota militer yang membawa senjata saja bisa menjadi korban, apalagi warga sipil biasa. >> bersambung hal A7
Libur Panjang, Turis Serbu Lokasi Wisata INILAH, Cianjur - Ini memang cerita lama. Setiap libur panjang Natal dan Tahun Baru 2014, sejumlah tempat wisata di Jabar ramai pengunjung. Tak hanya turis lokal, wisatawan asing pun berlomba mendatangi objek wisata di Tatar Parahyangan. Satu yang jadi incaran para turis adalah kawasan wisata air Jangari. Terletak di Desa Bobojong, Kecamatan Mande, Kabupaten Cianjur, wisata Jangari selalu dipenuhi wisatawan yang hendak menghabiskan waktu liburan. “Setiap libur panjang seperti Natal dan jelang tahun baru ini, objek wisata air Jangari masih menjadi sa-
Jumlah pengunjung akan mencapai puncaknya pada malam pergantian tahun dan tepat saat tahun baru.” lah satu tempat favorit untuk rekreasi keluarga,” kata Koordinator Sub Unit Lalulintas Angkutan Sungai Danau (LLASD) Cirata, Agus Mulyana, seperti dikutip Antara, Kamis (26/12). >> bersambung hal A7
JADWAL SALAT UNTUK BANDUNG DAN SEKITARNYA TGL
SUBUH
ZUHUR
ASAR
MAGRIB
ISYA
27/12
04.04
11.45
15.12
18.00
19.17
28/12
04.04
11.45
15.12
18.01
19.17
Kesehatan
Lebih Dekat dengan Medis di Museum Mata Cicendo KALA mengisi waktu libur sekolah atau libur akhir pekan, tak ada salahnya bertandang ke Kota Kembang. Kota ini tak hanya menawarkan suguhan beragam kuliner, fesyen dan alam yang terkenal elok. Wisatawan bisa lebih dekat dengan medis hususnya mata di Museum Mata RS Cicendo. Lantas, apa yang menarik dari museum ini? Pengunjung tak hanya menghabiskan masa libur panjangnya. Mereka diajak menambah ilmu pengetahuan khususnya mata. Di bilangan Jalan Cicendo, museum itu menghadirkan sederet
alat media dengan usia tua dipajang rapi. Meski kuno, alat itu memiliki cerita yang patut dipelajari. Direktur RS Cicendo Dr Hikmat Wangsa Atmajaya SpM(K), MM MKes menuturkan, ke depannya museum ini bisa jadi salah satu destinasi pariwisata kota Bandung. Dengan nilai sejarah yang kuat, Museum Mata RS Cicendo mampu menarik pelancong khususnya dari kalangan pelajar. “Ini menjadi museum pertama yang memamerkan sejarah ilmu medis mata. Di dalamnya terpajang beragam alat praktek yang berusia ratusan tahun,” ujar Hikmat kepada INILAH saat ditemui di Rumah Sakit Cicendo, Jalan Cicendo, Kota
INILAH/ASTRI AGUSTINA
BERSEJARAH: Seorang dokter menunjukkan benda bersejarah yang dipajang di Museum Mata RS Cicendo. Museum pertama di Indonesia ini memamerkan sejarah ilmu medis mata.
Bandung, Kamis (26/12). Salah satu alat medis yang tergolong tua dan kuno adalah parimeter sederhana yang diproduksi pada 1869. Alat ini paling tua yang pernah digunakan dalam dunia medis mata di Indonesia. Alat ini digunakan untuk mempertahankan jarak konstan dalam memberikan stimulus. Bukan hanya menjadi museum ilmu medis mata pertama yang pernah ada di Indonesia. RS Mata Cicendo juga merupakan rumah sakit pertama dan satu-satunya milik pemerintah yang khusus memeriksa mata. >> bersambung hal A7