SECTION
JUMAT 29 NOVEMBER 2013
A
NEWS
nd Bandung Berbagi 10 November 2013
>> e-Paper inilahkoran http: //www.inilah.com/ikoran
Dari Bandung untuk Indonesia
BOLAMANIA INILAH SPORT
THE REAL DEVILS
SETAN Merah sudah benar-benar bangkit! Di pentas Liga Champions, tim besutan David Moyes itu lolos ke fase knockout lewat sebuah kemenangan fantastis. >> BACA HAL C1
EDISI NO 020 TAHUN III/2013
REDAKSI /IKLAN /SIRKULASI : JALAN TERUSAN PASTEUR NO 167 BANDUNG TEL 022-6127865 (HUNTING), 022-6127793 (REDAKSI)FAX Website www.inilahkoran.com
C
INILAH GRUP : INILAH KORAN PORTAL NEWS : WWW. INILAH.COM, WWW.INILAHKORAN.COM, WWW.YANGMUDA.COM WWW. JAKARTAPRESS.COM MAJALAH: INILAH REVIEW
Email redaksijabar@inilah.com
e
e-Paper www.inilah.com/ikoran
Facebook inilahkoran jabar
Twitter @inilahkoran
Line Chat inilahkoran
SBY Perjuangkan Sawit di WTO PRESIDEN SBY menaruh perhatian serius pada perkembangan industri kelapa sawit. Dalam pertemuan WTO Desember nanti, SBY siap memperjuangkan keadilan untuk perdagangan komoditas unggulan ini.
A
C
LOVE SPORT
KARUNIA TUHAN
YANG satu tinggi besar, satunya lagi kecil mungil. Perbedaan tinggi badan mereka 45 cm. “Itulah karunia Tuhan,” ujar Hayden Panettiere. >> BACA HAL C7
RP 2.000
022-6127769. Harga Langganan Rp 55.000/Bulan
hwal ini menggusarkan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Sungguh, potensi kelapa sawit di Indonesia begitu melimpah. Namun nyatanya, belum menunjukkan hasil memuaskan. Gejolak perekonomian dunia, bahkan berimbas pada komoditas minyak kelapa sawit. Di Trans Luxury Hotel Kota Bandung, SBY lantas berucap jurus jitu menangani persoalan tersebut. Sinergi, jadi kunci utama. Menurut SBY, perlu ada langkah bersama antara pemerintah, swasta, dan industri kelapa sawit. Pun, lanjut Presiden, mitra di luar negeri. “Kalau ketiga-tiganya ini bisa bersinergi, Insya Allah persoalan bisa diatasi,” kata Presiden saat membuka Konferensi ke-9 Minyak Kelapa Sawit Indonesia atau Indonesian Palm Oil Conference (IPOC) dan 2014 Price Outlook di Convention Center, Kamis (28/11).
Kalau ada ide baik, policy baik tidak cepat dijalankan akan masuk angin, nanti muncul lagi masalah baru.” Indonesia adalah produsen kelapa sawit terbesar di dunia. Hingga akhir 2013, diperkirakan produksi minyak sawit mentah (CPO/Crude Palm Oil) mencapai lebih dari 27 juta ton. Industri sawit menyumbang lebih dari 20 miliar dolar AS devisa ekspor, serta menyerap lebih dari 5 juta tenaga kerja langsung.
>> bersambung hal A7
Presiden mengatakan, minimal 20% solar biofuel bisa disumbang dari palm oil. Kalau ini bisa di lakukan, Indonesia akan punya demand besar secara domestik, dan insentif ini akan baik bagi harga komoditas.
>> bersambung hal A7
HLKI Laporkan Dokter ke Ombudsman Jabar Ekspor Perdana C
MAUNG BANDUNG
DJANUR DIUSIK LISENSI
POSISI Pelatih Persib Bandung Djadjang Nurdjaman yang baru mengantongi lisensi A nasional terancam. Bagaimana nasib Persib musim depan? >> BACA HAL C2
A
EKONOMI BISNIS
TARGETKAN JUAL 17 RIBU UNIT DI JABAR DI tengah kondisi pasar yang cukup bagus saat ini, Kawasaki menargetkan sampai akhir tahun ini mampu menjual produk motor sport-nya sebanyak 17 ribu unit di Jabar. >> BACA HAL A5
INILAH, Bandung – Alihalih menarik simpati, demo dokter malah menuai kontroversi. Kemarin, Himpunan Lembaga Konsumen Indonesia (HLKI) melaporkan para dokter ke Ombudsman RI Perwakilan Jawa Barat. Mereka menilai aksi itu telah mengganggu pelayanan publik. “Kepala rumah sakit juga termasuk yang kami laporkan kepada Ombudsman. Kepala rumah sakit dan poliklinik yang dengan sengaja membiarkan tenaga media berdemonstrasi,” kata Ketua HLKI Jawa Barat Firman T Endipradja, seperti dikutip Antara, Kamis (28/11). Menurut Firman, demo adalah hak warga negara. Hanya saja, hak tersebut hendaknya tidak sampai melanggar kewajiban, apalagi pelayanan publik. Pihak rumah sakit, lanjut Firman, seolah melakukan pembiaran terhadap aksi solidaritas para dokter tersebut. Dia menjelaskan, garagara aksi mogok dokter, seorang pasien usus buntu
gagal dioperasi. “Itu ada seorang pasien, yang harus dioperasi usus buntu hari Rabu (27/11) kemarin, tapi karena dokternya ikut demo jadi batal,” katanya. Lebih lanjut Firman mengatakan, HLKI Jabar menerima empat laporan warga yang merasa dirugi-
kan akibat aksi unjuk rasa dokter tersebut. “Yang melapor ke kita ada empat yakni Cianjur, Ciamis dan dua di Kota Bandung,” katanya. Demonstrasi dokter, kata Firman, juga dikhawatirkan akan menjadi preseden buruk bagi dunia
kedokteran tanah air. “Ini sebuah ironi tersendiri menurut kami. Mengapa, karena ketika ada pasien yang meninggal karena malapraktik siapa yang peduli. Kan jarang sekali hal ini terjadi,” kata dia. >> bersambung hal A7 INILAH/SYAMSUDDIN NASOETION
Kopi & Teh ke Maroko INILAH, Bandung – Mimpi itu memang belum mendekati nyata. Namun secercah harap membuncah. Bayang sejahtera mulai melintasi para petani kopi di Kecamatan Kertasari Kabupaten Bandung. Kerja sama dengan Maroko, boleh jadi sebuah jalan membuat produk kopi sebagai bonanza. Kemarin, Kamis (28/11), pemerintah telah mencanangkan ekspor kopi dan teh rakyat ke Maroko melalui kerja sama perdagangan. Melalui ekspor perdana ke Maroko, para petani memimpikan bisa lebih sejahtera ketimbang menjual kopi ke tengkulak lokal. Sebagian besar kopi dan
Kami siap memenuhi kebutuhan ekspor untuk tahun depan. Asal harga yang diberikan bisa sesuai.” teh yang diekspor berasal dari perkebunan adalah milik rakyat. >> bersambung hal A7
JADWAL SALAT UNTUK BANDUNG DAN SEKITARNYA
MOGOK DOKTER: Sejumlah dokter menggelar aksi mogok, Rabu (27/11) lalu. Aksi tersebut mendapat sorotan HLKI. Lembaga tersebut melaporkan para dokter ke Ombudsman, Kamis (28/11).
TGL
SUBUH
ZUHUR
ASAR
MAGRIB
ISYA
29/11
04.05
11.35
14.50
17.46
18.58
30/11
04.05
11.35
14.50
17.46
18.58
Musik
Jazz at Alia, Wahana Bermain Musik Jazz dan Non Jazz KLAB Jazz kini tak hanya fokus pada musik Jazz. Komunitas pencinta musik jazz itu menggaet beberapa genre non-jazz. Beragam lembaga nonmusik jazz pun berkumpul dalam sebuah agenda bertajuk Jazz at Alia. Bertajuk Jazz at Alia, lantaran merunut pada bahasa latin yang berarti ‘Dan Kawan-kawan’. Gelaran yang rutin dilakukan sebulan sekali itu sebenarnya untuk merealisasikan salah satu misi ke tujuh Klab Jazz. “Ini adalah realiasasi misi klab jazz ke 7, ada 9 misi, adalah bekerjasama dengan lembaga musik non jazz dan lembaga non musik,” ujar
Koordinator utama Klab Jazz Bandung, Iman Dwi Cahya Yuniman saat ditemui INILAH di Potluck Bar and Kitchen, Jalan H. Wasid, Kota Bandung, Rabu (27/11) malam. Pria yang akrab disapa Niman itu memaparkan, inti acara Jazz at Alia merupakan suatu program dengan jazz sebagai organizernya dan dipadu beberapa komunitas lain. Sebut saja musik blues serta folk. “Banyak sih sebenarnya. Ada blues, pop, folk dan lain-lainnya. Bahkan karena kami juga bekerjasama dengan lembaga nonmusik, kami sempat menampilkan puisi, dan tari. Semua yang memang bagus dan layak pasti bisa tampil di sini,” jelasnya.
INILAH/ASTRI AGUSTINA
KLAB JAZZ: Salah satu aktivitas Jazz at Alia di Potluck Bar and Kitchen Kota Bandung, Rabu (27/11) malam. Klab jazz itu kini tak hanya fokus pada musik jazz tapi juga menggaet beberapa genre non-jazz.
Konsep yang diusung dalam Jazz at Alia, kata Niman, adalah indie dan folk. Biasanya pada helatan Jazz at Alia, selalu ada kombinasi antara musik jazz dan beberapa musik lainnya. Dengan empat penampil pada setiap agendaanya, komposisi yang disajikan satu musik jazz dan tiga musik lainnya. “Biar lebih smooth saja. Biasanya tiga jazz satu folk atau bahkan sebaliknya. Tapi sekarang empat folk dan satu jazz. Pokoknya apa yang menurut kami enak, pasti tampil. Bahkan kalau memang dia benar-benar bagus, kami undang berkalikali untuk main,” paparnya. >> bersambung hal A7