MINGGU 31 MARET 2013
INILAH GRUP : INILAH KORAN PORTAL NEWS : WWW. INILAH.COM, WWW.INILAHKORAN.COM, WWW.YANGMUDA.COM WWW. JAKARTAPRESS.COM MAJALAH: INILAH REVIEW
SILVER WINNER
>> e-Paper inilahkoran http: //www.inilah.com/ikoran
Dari Bandung untuk Indonesia
EDISI NO 135 TAHUN II/2013
RP 2.000
REDAKSI /IKLAN /SIRKULASI : JALAN TERUSAN PASTEUR NO 167 BANDUNG TEL 022-6127865 (HUNTING), 022-6127793 (REDAKSI)FAX
022-6127769E-MAIL: inilahkoran@inilah.com
INILAH/BAMBANG PRASETHYO
KETIKA SPAM MENYERANG LAYANAN internet global melambat karena serangan cyber terhadap perusahaan yang memblokir konten ‘spam’. Dinilai merupakan serangan cyber terbesar.. >>BACA HAL 3
WE WILL STILL ROCK!! DELAPAN belas tahun sudah band /rif berkarya mewarnai belantika musik Indonesia. Sebagai bentuk eksistensinya, Rif kembali merilis album anyar yang bernama 18 Years of Rock. >>BACA HAL 14
LAUT, identik dengan keindahan. Deburan ombak, terumbu karang, dan ribuan hewan disana merupakan salah satu surga dunia. >>BACA HAL 3
K
Malam Istimewa di Jalan Braga
>> bersambung hal 11
POIN UNTUK MADE
Persib mempertahankan tradisi tak kalah di kandang sendiri. Kali ini mereka membungkam Persegres Gresik United 3-1. Sebuah sukses yang harus dibayar mahal.
DINNER DI LAUTAN
INILAH, Bandung – Tak kepalang senang rasanya Lukman. Tadi malam, dia melihat Braga yang lain. Bra ga yang beda dengan malam-malam sebelumnya. Braga yang tak lagi macet oleh lalu lalang kendaraan, teruta ma di musim liburan. Lukman menjadi satu dari ribuan warga Kota Ban dung yang kembali terpesona dengan keindahan Jalan Braga. Di sana, Sabtu (30/3) malam, warga, juga para wisatawan, bisa menikmati jalan bersejarah itu dalam situasi yang sangat nyaman. Malam itu, keindahan lokasi heritage Kota Ban dung itu, muncul ke permukaan. Mulai pukul 18.00 WIB, tak ada lagi kebisingan dan polusi kendaraan. Hanya dua jam. Tapi, uji coba perdana car free night di kawasan tersebut betul-betul dinikmati warga.
INILAHKORAN MERAIH PENGHARGAAN SILVER WINNER INDONESIA PRINT MEDIA AWARD (IPMA) 2013 UNTUK KATEGORI THE BEST OF JAVA NEWSPAPER
SELEBRASI: Penyerang Persib, Kenji Adachihara meluapkan kegembiraannya setelah mencetak gol pertama ke gawang Persegres. Kiper lawan hanya bisa termangu. Persib menang 3-1 atas Persegres, Sabtu (30/3).
epanikan melanda Persib. Kiper I Made Wirawan terkapar di kotak penalti sendiri. Cukup lama dia tak bergerak sama sekali setelah berbenturan dengan Abanda Herman. Ki per asal Bali itu bah kan sampai mendapat bantuan oksigen dari tim medis sebelum di tandu keluar lapangan. Padahal, pertan dingan masih tersisa 18 menit lagi. Dan Persegres, sang tamu, sedang dalam nafsu tinggi untuk bisa menyamakan kedudukan setelah mencetak gol di menit ke-53. “Insiden itu membuat panik teman-teman,” aku ge landang menyerang Persib, Firman Utina, seusai laga di
Stadion Siliwangi yang ber akhir 3-1 itu, Sabtu (31/3). Kala itu, Made dan Abanda sama-sama berniat member sihkan daerah dari ancaman penyerang Persegres, Rizky Novriansyah di kotak penalti. “Dia menabrak saya ketika bola datang. Saat itu saya mau (melakukan) sliding. Kaki saya mengenai dadanya dan Made ter lihat langsung jatuh,” kata Abanda tentang peristiwa tersebut. Dokter tim Persib, Rafi Ghani, menyatakan Made yang kemudian diganti Sahar Ginanjar, sempat tak sadarkan diri selama dua menit. “Sem pat pingsan, kehilangan ke sadaran selama dua menit. >> bersambung hal 11
Wisata
Sketsa
Abraham Lincoln “NANTI, kita akan ke Tanah Suci. Ke Yerusalem”. Sambil bersikap santai, Abraham Lincoln sekenanya menyampaikan hal tersebut kepada Mary Todd. Nyaris tanpa beban. Santai begitu saja. Lincoln lahir dari keluarga yang taat beragama. Orang tuanya beraliran Gereja Baptis. Tapi, ketika muda, jarang dia ikut ke gereja. Dia lelaki yang skeptis soal itu. Bersama Mary, istrinya, sesekali dia ke Gereja Protestan. Dia hanya percaya pada kekuasaan dan kekuatan Tuhan. Dan, dia tahu Yerusalem, “Tanah Suci. Negerinya Daud.” Banyak sekali cita-cita dan karya Lincoln yang berhasil dia wujudkan. Satu-satunya yang tidak barangkali adalah pergi ke Yerussalem, Kota Suci itu. Sebelum sampai di sana, selongsong peluru John Wilkes Both di Gedung Teater Ford, mencabut nyawanya. Lincoln tak sampai dua periode berkuasa sebagai Presiden Amerika Serikat. Periode keduanya, hanya berlangsung beberapa bulan. >> bersambung hal 11
JADWAL WAKTU SALAT BANDUNG TGL
SUBUH
ZUHUR
ASAR
MAGRIB
ISYA
31/03
04.37
11.56
15.12
17.57
19.06
01/04
04.37
11.56
15.12
17.57
19.06
SUMBER: RUKYATUL HILAL INDONESIA
Bunga di Antara
Burangrang dan Tangkubanparahu SUASANA asri, nyaman, dan kesejukan udara wilayah Ban dung Utara kerap menjadi incaran pelancong domestik maupun mancanegara. Ke sejukan udara serta panorama alam yang masih alami men jadi alasan utama. Salah satu tujuan wisata yang bisa menjadi pilihan de ngan panorama alam yang alami, hembusan udara yang sejuk serta ketenangan adalah Villa Istana Bunga yang berada di kawasan Kabupaten Ban dung Barat, tepatnya di Jalan Kolonel Masturi, Parongpong. Berada di kaki Gunung Burangrang yang memiliki ketinggian sekitar 2.050 me ter di atas permukaan laut dan gunung Tangkubanparahu de ngan ketinggian 2.084 meter, suasana asri, nyaman, udara yang sejuk serta pemandangan
alami pegunungan menjadi ciri khas Istana Bunga. Istana Bunga sendiri awal nya merupakan perumahan dengan konsep villa. Seiring waktu, manajemen Istana Grup menyulap keberadaan villa menjadi lokasi one stop leisure serta pilihan wisata bagi para pelancong yang menginginkan suasana asri, tenang, dan damai di areal sejuk dan alami. Selain menyiapkan ber bagai tipe villa bagi para pe ngunjungnya, Istana Bunga sendiri menyediakan berbagai kegiatan wisata bagi para pengunjungnya. Berbagai program dipersiapkan mana jemen sehingga pengunjung tidak perlu jauh-jauh meng habiskan liburannya dari lo kasi penginapan. >> bersambung hal 11
INILAH/AGENG RUSTANDI