RPADA25SUAP TRILIUN PAJAK SAUDI MENJADIPRABOWO LANGKAH JITU ARABENAKNYA BATU BARA RAIBINDOFOODMENGEJAR BISNIS DI MAHAKAM GRAFOLOG MENANG
SISIPAN SISIPAN
SI MANIS YANG HARGA GONJANG GANJING MENGGEROGOTI DUNIA MINYAK AKIBAT SURIAH
®®
1-7 JULI 2013 MAJALAH EKONOMI & BISNIS 9-15 SEPTEMBER 2013 MAJALAH EKONOMI & BISNIS
03 » TAHUN III RP 20.000
44 » TAHUN II RP 20.000
Mailbox majalah ekonomi dan bisnis
http://www.inilah.com/ireview n
inilahREVIEW pendiri: Muchlis Hasyim
inilah group : n portal news: www.inilah.com portal news : www.inilahKORAN.com n Surat kabar : inilah koran n portal news : www.jakartapress.com Kirimkan surat pembaca anda ke: redaksi@inilahreview.com
Pemimpin Redaksi grup: andi suruji Pemimpin Redaksi: Bambang Aji setiady Redaktur Eksekutif: Tri Juli Sukaryana,
sisipan
AdA SuAp di MAhAkAM
lAnGkAh jitu indofood
EnAknyA MEnjAdi GrAfoloG
GonjanG GanjinG HarGa Minyak akibat suriaH
®
9-15 september 2013 mAjALAH eKONOmI & bIsNIs
lama ini diperlukan perajin tempe tahu. Kedelai boleh dikata telah menjadi kebutuhan sebagian besar rakyat Indonesia Jadi tak seharusnya persoalan ini dianggap remeh oleh pemerintah. Pemerintah mesti bisa segera memetik hikmah dari kejadian ini. Untuk kemudian lebih memberi perhatian pada petani kedelai dalam negeri.
latihono sujantyo. Redaktur senior: budi kusumah Redaktur: Derek Manangka, Iwan purwantono, kukuh bhimo nugroho, reporter: Mahbub Junaidi, Vinsensius Segu redaktur foto: dahlan rebo pahing Fotografer: wirasatria, asep rochyadi REDAKTUR DESAIN: erbhayu prananta Desain & layout: yayan taryana, ade moh sofyan
03 » taHun iii
Andreas Inri Purnomo Jl SMP 258, Kompleks H Anang no. 7 RT 05/10 Cibubur, Jakarta Timur
rp 20.000
akhir -akhir ini negara kita memang lagi diuji ketahanannya. Mulai dari pelemahan rupiah, kejatuhan harga saham (IHSG), dan inflasi yang tinggi akibat naiknya beberapa bahan kebutuhan pokok. Yang tak kalah menarik adalah naiknya harga kedelai di pasaran. Yang terakhit disebut tak pelak membuat para perajin tahu dan tempe kelimpungan. Ada yang stres, ada juga yang mengamuk meminta pemerintah segera menstabilkan harga kedelai. Tapi ada pula yang telanjur gulung tikar. Sebagai penggemar tahu dan tempe saya tentu bertanya-tanya. Dimanakah peran pemerintah? Apakah pantas negara yang begini luas dengan tanah yang subur tapi terus mengharapkan inpor kedelai dari luar negeri? Bagaimana kepedulian pemerintah terhadap petani dan produk pertanian nasional khusunya kedelai? Lebih jauh, pantaskah kita terus bergantung pada asing? Padahal, kedelai seharusnya bisa tumbuh dan dikembangkan di Indonesia. Asal tahu saja, saat ini, dari total kebutuhan kedelai nasional yang mencapai 2,5 juta ton per tahun, hanya 800 ribu ton atau sekitar 30 persen yang dipenuhi dari produksi dalam negeri. Sedangkan 70 persen atau sekitar 1,7 juta ton diimpor teritama dari Amarika Serikat. Besarnya volume impor itu tak pelak membuat Indonesia kian rentan terhadap krisis bahan baku tempe tersebut. Anjloknya nilai tukar rupiah terhadap dolar AS, seperti yang terjadi saat ini, kontan membuat harga kedelai impor naik menjadi Rp 10 ribu per kilogram, setelah sebelumnya Rp 7 ribu. Alhasil, volume produksi tahu tempe nasional turun hingga 35 persen dari kebutuhan baku yang se-
4
sekretaris redaksi: nonon primayani putri,
unit usaha pemimpin perusahaan: nyoman brahmandita
Cover: rangga diyarto
Fokus Kembangkan Kedelai Nasional
ilustrator: rangga diyarto RiSET: Mahario, tri handika, Aditya b
Manager keuangan: fahmi alamsyah
Menghitung-hitung Manfaat Tarif Murah KRL
marketing: selvi (avi), AIDA iryani sirkulasi: herry chatib penasehat hukum: lucas sh & partners alamat redaksi dan usaha: jl. RIMBA NO 42,
beberapa waktu yang lalu, para pengguna KRL Commuter Line (CL) sempat merasa gembira lantaran terbitnya kebijakan baru soal tarif. Jika semula ongkos KRL CL sekitar Rp 9.000, dengan kebijakan baru itu ongkos transportasi massal itu menjadi hanya Rp 2.000. Tapi rupanya kegembiraan itu hanya sesaat. Sebab, seiring dengan turunnya harga tiket KRL CL, ongkos parkir di stasiun malah naik. Memang, sejatinya itu merupakan dua hal yang terpisah. Tapi kenyataan menyebutkan bahwa mayoritas pelanggan KRL merupakan pengguna kendaraan roda dua atau roda empat. Di mana, mereka biasa mengendarai roda dua atau roda empatnya ke stasiun, kemudian menitipkan di areal parkir stasiun, sebelum akhirnya menumpang kereta. Di Stasiun Pondok Cina, misalnya, jika sebelumnya tarif parkir mobil sebesar Rp 6.000 kini menjadi Rp 8.000 per hari. Kendati tarif parkir naik, lokasi perparkiran nyatanya tidak lantas menjadi istimewa. Tidak ada kanopi yang memayungi kendaraan-kendaraan yang parkir. Sehingga jika hujan turun, helm-helm yang diletakkan di atas motor oleh pemiliknya tetap akan basah terguyur air. Jadi, apa keuntungan lebih yang diperoleh pengguna jasa kereta api sebenarnya, pascapemberlakuan tarif murah KRL CL? Jika nyatanya fasilitas pendukung di stasiun pun tidak dibenahi. Bukankah sebaiknya, segala kebijakan itu berpihak pada rakyat dan sehingga dapat mendatangkan kemaslahatan bagi umat?
melemahnya nilai tukar rupiah terhadap dolar AS yang terjadi akhir-akhir ini, membuat sejumlah kalangan di tanah air mulai panik. Tak terkecuali, para pengusaha, yang terkena imbas langsung dari kenaikan harga barang modal untuk melakukan produksi. Dalam situasi tersebut, pemerintah menjadi pihak yang paling berkepentingan untuk menstabilkan kembali nilai tukar rupiah. Demi menghindari berulangnya krisis moneter seperti yang terjadi pada 1998. Para pengusaha yang bergerak di sektor riil, misalnya industri manufaktur dan UKM, adalah pihak yang paling merasakan dampak anjloknya rupiah. Sebab, sebagian barangbarang produksi mereka diimpor dari luar negeri. Belum lagi, mereka yang telanjur berutang pada perbankan atau lembaga non bank lainnya dalam jumlah besar dan jatuh tempo saat ini. Nasibnya pasti sungguh sangat sulit. Jadi tanpa adanya kebijakan jitu dari pemerintah, sangat mungkin, banyak perusahan akan ditutup, dan PHK adalah konsekuensi logis dari krisis ini. Karenanya, sambil mengelus dada, mari kita samasama menangisi kematian rupiah.
M. Rizky Bintaro, Tangerang Selatan.
Endang Rochimat Jl Batu Tulis, Bogor
kebayoran baru-jakarta selatan 12150, tel 021 72795887, fax. 021 7222659 penerbit: pt media berita indonesia Distribusi: mirage distribution
SuratMingguini Mari Tangisi Kematian Rupiah
inilahREVIEW 03 Tahun III | 9-15 September 2013
CONTENTREVIEW
LaporanUtama Mereka Terjepit Bunga Kredit
Perbankan bersiap-siap menaikkan suku bunga kredit. Tentu saja, ini bakal memukul sektor riil.
50 | profil Purwanto Rahardjo Bermodal Jujur dan Keberanian Dengan naluri bisnis yang tajam, Purwanto sukses menghantarkan Pil Kita. Modalnya, perjuangan tanpa kenal lelah. 31 | sisipan Gonjang Ganjing Harga Minyak Akibat Suriah Harga minyak turun setelah Inggris menolak ikut menyerang Suriah. Sedangkan Amerika Serikat menunggu keputusan Kongres.
18 | nasional Ada Suap di Mahakam KPK menengarai suap di Blok Mahakam yang kontraknya habis 2017. Maklum, potensi produksi migasnya masih menggiurkan. 22 | Bisnis Sepekan l PT Astra Otoparts Dalami Bisnis l Jamin Debitur, Bank BTN Gandeng Asuransi Sinar Mas l Jokowi-BRI Kembangkan Tanah Abang
24 | bisnis Langkah Jitu Indofood Indofood menambah sahamnya di China Minzhong Food Corp Ltd. Akuisisi ini semakin memperkuat mata rantai pasokan produk perusahaan milik Grup Salim.
40 | profesi Enaknya Menjadi Grafolog Deborah memasang tarif Rp 500 ribu per 30 menit bagi mereka yang ingin berkonsultasi kepadanya. Peminat profesi grafolog mulai banyak.
4 | MailBox 8 | Editorial Minyak 44 | Internasional Langkah Spektakuler Verizon 52 | Hukum Demo Digugat Rp 2,04 Miliar 56 | Keuangan dan Perbankan Belum Ada Jurus yang Ampuh 60 | Pasar Modal Menggantung Optimisme 66 | Kolom Antara Kedelai dan Keledai 38 | Figur Daniel Mananta
Damn, Kaosku Dibajak!
Pembajakan memang menjengkelkan. Daniel Mananta (33), pemandu Indonesia Idol, sedang gusar gara-gara label serta desain produk bisnisnya dibajak orang. Label ‘Damn! I Love Indonesia’ yang sudah didaftarkan Daniel di Direktorat jenderal Hak Kekayaan Intelektual (HAKI), tiba-tiba muncul di Singapura dengan versi ‘Damn! I Love Singapore’.
FOTO dok.inilah
V V
Inilah Tanggapan Habib Rizieq Soal Gubernur Bali
FOTO dok.inilah
V V
Jokowi Kalah Jauh dari Prabowo dan Ahok berbeda dari survei-survei kebanyakan, hasil survei Indonesia Network Election Survey (INES) mempunyai hasil yang lain soal elektabilitas dan kepemimpinan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo atau Jokowi. INES mencatat hasil surveinya bahwa nama Jokowi jauh di bawah Prabowo Subianto. Bahkan, Jokowi kalah dari wakilnya, Basuki Tjahja Purnama atau Ahok. n
FOTO riset
V V
Isu Suriah Mereda, Harga Emas pun Pudar nilai aset-aset safe haven seperti emas kembali merosot. Pasar menunggu Kongres AS dan implementasi rencana invasi AS ke Suriah. Seperti apa?. Berdasarkan data yang dilansir cnbc.com, pada perdagangan Kamis (5/9) hingga pukul 13.12 WIB, harga emas internasional ditransaksikan melemah sebesar US$6,20 poin (0,45%) ke posisi US$1.383,8 per troy ounce. n
Inilah 10 Negara dengan Kekuatan Militer Terbesar
FOTO riset
V V 6
imam besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Syihab menganggap Gubernur Bali Made Mangku Pastika telah melecehkan seluruh provinsi yang ada di Indonesia jika Miss World tetap digelar pada akhir bulan ini. “Dia tidak sadar bahwa Bali hanya sebuah provinsi dari 34 provinsi NKRI, dia telah melecehkan 33 provinsi NKRI lainnya,� kata Rizieq kepada INILAH.COM, Selasa (3/9).n
saat ini, sejumlah negara berlomba-lomba untuk memperkuat militernya guna mencegah ancaman perang dari negara lain ataupun pemberontak. Negara mana saja yang memiliki militer terkuat? Militer adalah angkatan bersenjata dari suatu negara dan segala sesuatu yang berhubungan dengan angkatan bersenjata. Berdasarkan jumlah personel tentara, terdapat sepuluh negara terbesar di dunia. n
inilahREVIEW 03 Tahun III | 9-15 September 2013
editorial http://www.inilah.com/ireview Email kami: redaksi@inilahreview.com Kirim surat: inilahreview, Jl. Sambas VI No.12 Kebayoran Baru,Jakarta 12130
k
Minyak
eputusan berat itu akhirnya diambil juga. Tak lama lagi, Satuan Kerja Khusus Pelaksana Tugas Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) akan menyerahkan kewenangannya dalam menjual minyak negara. Adapun yang ditunjuk sebagai pengganti adalah PT Pertamina. Kelak Pertamina tidak akan langsung menjualnya. Tapi sebagian bisa ditukar dengan minyak mentah dari negara lain, atau memodifikasi kilang-kilangnya agar mampu mengolah minyak tersebut. Kalau tak bisa juga, ya, terpaksa dijual melalui sistem tender. Ini jelas merupakan berkah yang besar buat Pertamina. Sebab, sudah sejak lama BUMN ini menginginkan—kalau bisa—mengelola semua minyak yang dihasilkan KKKS (Kontraktor Kontrak Kerjasama). Namun, sampai sekarang, KKKS yang menjual minyaknya baru mencapai 3.500 barel per hari. Sementara yang diekspor sebanyak 210 ribu barel. Entah apa yang menyebabkan KKKS lebih memilih ekspor, Yang jelas yang dijual ke pemerintah masih jauh dari cukup, mengingat kapasitas kilang Pertamina yang mencapai 1 juta barel per hari. Terlepas dari masalah KKKS yang masih jual mahal, kini Pertamina berhak atas semua minyak bagian pemerintah yang jumlahnya sekitar 680 ribu barel. Termasuk yang selama ini diekspor (jumlahnya sekitar 10% sampai 15%). Mudah-mudahan di tangan Pertamina, semuanya berjalan dengan baik. Bersih dan bebas dari korupsi. Pengalihan peran ini, memang, tak lepas dari kasus Rudi Rubiandini yang tertangkap tangan oleh KPK. Akibatnya, terjadi perombakan personel SKK Migas. Selain para deputi, ada juga 36 kepala divisi yang diganti. Maklum, kendati hak menjual minyak mentah sudah dialihkan, SKK Migas masih punya peran yang
8
besar. Dan itu semua berpotensi menimbulkan tindak pidana korupsi. Seperti dikemukakan Marwan Batubara, Direktur Indonesian Resources Studies. Masih ada enam celah yang bisa diterobos oleh oknum-oknum tertentu untuk menggerogoti keuangan negara. Celah pertama adalah masalah biaya penggantian kegiatan eksplorasi migas (cost recovery). Sudah lama persoalan ini diteropong oleh publik. Bahkan sekarang kabarnya KPK sudah masuk ke ranah ini. Itu sangat wajar, karena biaya penggantian eksplorasi migas di Indonesia sangat besar, US$ 9,03 per barel. Padahal rata-rata cost recovery dunia hanya US$ 4-US$ 6. Artinya ada selisih US$ 3-US$ 5 setiap barel. Coba kalau itu dikalikan dengan produksi Indonesia yang 870 ribu barel per hari, berapa kerugian yang harus ditanggung negara. Rudi Rubiandini sendiri, ketika baru diangkat mengaku cost recovery yang jumlahnya sekitar US$ 20 miliar, merupakan godaan yang sangat berat. Celah lainnya, pemilihan pemenang lelang lapangan migas. Lantas ada perpanjangan kontrak yang telah habis, penunjukan kontraktor dan masalah perizinan. Belum lagi, siapa yang mengontrol minyak yang disedot. Makanya, KKKS yang sudah lama beroperasi begitu betah kerja di Indonesia. Habis enak sih. Salah satunya Total Indonesie yang sudah memproduksi Migas sejak tahun 1967. Ia terus mengotot minta perpanjangan. Anehnya, Kementerian ESDM kelihatannya akan memperpanjang masa kontrak itu. Kendati Pertamina sudah menyatakan siap menggantikan posisi Total. Aneh kan? Walhasil, soal minyak ini, tergantung pada orang nya. Siapapun yang duduk di sana, dan seketat apapun aturan yang diterapkan tidak akan efektif, kalau orangÂnya tak tahan akan godaan. n
inilahREVIEW 03 Tahun III | 9-15 September 2013
Perbankan bersiap-siap menaikkan suku bunga kredit. Tentu saja, ini bakal memukul sektor riil. TEKS Latihono Sujantyo dan Iwan Purwantono Foto Wirasatria, Dahlan RP, Asep Rochyadi ilustrasi Rangga Diyarto
inilahREVIEW 03 Tahun III | 9-15 September 2013
9
A
walnya, adalah munculnya empat defisit yang langsung menyerang ekonomi Indonesia. Yakni defisit perdagangan, defisit transaksi berjalan, defisit neraca pembayaran, dan defisit primer APBN. Bersamaan dengan itu, tersiar rencana bank sentral Amerika Serikat, The Fed, yang akan mengurangi pembelian obligasi atau quantitative easing. Akibatnya, rupiah tersungkur di hadapan dolar AS dan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ambruk, karena asing berbondong-bondong menarik dananya dari Indonesia. Nah, agar rupiah tidak terus loyo, Bank Indonesia (BI) menaikkan suku bunga acuan, BI rate sebesar 50 bps sehingga menjadi 7%. Memang, penaikan suku bunga acuan adalah sebuah dilematis bagi BI. Di satu sisi, jika kenaikan itu terjadi, upaya menekan suku bunga kredit dan menaikkan loan to deposit ratio (LDR) akan bertambah berat. Di sisi lain, jika suku bunga tidak di-
naikkan, masyarakat akan mengalihkan dananya ke instrumen investasi lain, seperti emas dan dolar AS yang relatif aman dari gerusan inflasi. Mana yang dipilih? Ya, itu tadi, menaikkan BI rate. Sebab kalau BI rate naik, kata ekonom UGM A Tony Prasetiantono,
“Tingginya suku bunga kredit, pasti berdampak terhadap sektor riil. Kredit banyak yang tidak terserap.� Eugenia Mardanugraha, Pengamat LPEM Universitas Indonesia
PALING TERPUKUL: Sektor usaha kecil bakal paling terpukul.
10
inilahREVIEW 03 Tahun III | 9-15 September 2013
membuka ruang bagi perbankan untuk menaikkan suku bunga simpanan. Sebab, saat ini ada beberapa bank yang kekeringan likuiditas karena pemilik dana besar mulai mengalihkan dana mereka ke luar negeri demi mendapat imbal hasil yang lebih oke. Menurut Tony, saat ini bunga simpanan perbankan sudah tidak lagi menarik karena di bawah inflasi. “Ada salah satu bank dari 10 bank besar yang kehilangan dana pihak ketiga (DPK) hingga Rp 4 triliun dalam beberapa bulan,” katanya. Itulah yang membuat para bankir cemas. Mereka khawatir, jika BI rate tidak naik akan mengurangi minat deposan menyimpan uangnya di bank. Padahal, saat ini di bank ada 73.990 rekening deposan yang nilainya masing-masing di atas Rp 5 miliar. Jika ditotal, duit para miliader ini mencapai Rp 1.383 triliun atau 42% dari seluruh dana masyarakat yang dihimpun bank.
Deposito Sudah Naik Apa boleh buat, berbagai jurus pun harus segera disusun untuk para nasabah berkantong tebal agar tidak memindahkan dananya ke instrumen lain. Jika bank gagal mempertahankan dana masyarakat yang sudah di tangan, maka ia terancam kekeringan dana dan kehilangan kesempatan mengucurkan kredit baru. Itulah yang dilakukan oleh BCA. Sejak 1 September BCA sudah menaikkan bunga deposito sebulan menjadi 6,25% atau naik 75 bps, 3 bulan naik 1% menjadi 5,5%, dan 6 bulan menjadi 5% atau naik 1,25%. Adapun deposito 12 bulan tetap 3,75%. Bank Rakyat Indonesia (BRI) tak mau kalah. Direktur Keuangan BRI, Achmad Baiquni, mengatakan bulan ini BRI menaikkan bunga deposito 50 bps. Saat ini, bunga deposito BRI 5,5%. Penaikan ini untuk mencapai target pertumbuhan simpanan 18%-20%. “Likuiditas BRI aman, tapi jika ada likuiditas masuk akan diserap,” tambahnya. Kalau bank besar saja menaikkan bunga deposito, apalagi bank kecil. Bank Windu Kentjana, contohnya. Bank ini langsung mengerek bunga deposito 50 bps beberapa hari setelah BI rate naik. Sementara Bank Mutiara berencana menaikkan bunga deposito pada pekan kedua September sebesar 0,25%-0,5%. Saat ini, Mutiara memberikan bunga deposito 5%-8%. Direktur Distribusi dan Jaringan Bank Mutiara Benny Purnomo mengatakan, kenaikan BI rate otomatis akan menaikkan bunga dana. Maklum, bunga merupakan komponen yang diperhatikan masyarakat dalam menyimpan dana di bank. Memang sejak dulu, nasabah selalu mengharapkan bunga bank tidak jauh dari inflasi, sehingga mereka tidak rugi ketika memarkir dana di bank. Bunga Kredit Dikerek Tentu saja, naiknya bunga simpanan membuat bank harus menaikkan biaya dananya atau cost of loanable fund (CoLF). Inilah yang akan mengerek bunga kredit modal kerja dan kredit investasi. Memang, bank masih terus menghitung berapa besar mereka harus menaikkan bunga kredit. Meski begitu, sudah ada beberapa bank yang menaikkan bunga kredit. Sejak 1 September lalu, bunga kredit BCA naik 0,5%. Bahkan, Bank Bukopin sudah
inilahREVIEW 03 Tahun III | 9-15 September 2013
KREDIT BCA: Bunga kredit sudah naik.
mengerek bunga kredit sejak Mei. Contohnya, kredit ritel naik 48 bsp menjadi 12,96%. Bunga kredit pemilikan rumah (KPR) naik 15 bsp. BTN, penyalur terbesar KPR pun berencana menaikkan bunga KPR. Hingga 31 Juli 2013, BTN mengenakan bunga KPR sebesar 11%. “KPR kami itu rata-rata portofolio per nasabah Rp 200 juta. Kalau naiknya 1% itu nambahnya cuma Rp 100 ribu angsurannya. Jadi, tidak terpengaruh terhadap beban-beban masing-masing nasabah,” kata Direktur Utama BTN, Maryono. Namun, katanya, kenaikan bunga KPR BTN itu belum direalisasikan. “Itu kan perkiraan. Sekarang dilakukan kajian dulu berapa cost of fund dari keseluruhan dengan adanya kenaikan BI rate,” ujarnya.
11
Sedangkan BRI masih mengkaji. “Kami belum buru-buru menaikkan bunga kredit,” ujar Muhammad Ali, Sekretaris Perusahaan BRI. Yang jelas, sinyal penaikan bunga kredit sudah terlihat. Selain faktor BI rate, tingkat inflasi, defisit neraca perdagangan, fluktuasi pasar global ikut memengaruhi kenaikan bunga kredit. Salah satu yang dicermati adalah keputusan The Fed pada 17-18 September nanti. “Dari The Fed, kita bisa melihat kebijakan mengenai jadi atau tidaknya pengurangan stimulus moneter,” kata David Sumual, Ekonom BCA. Soal inflasi juga sangat menentukan. Per akhir Agustus 2013, tingkat inflasi tahunan telah melompat menjadi 8,79%. Sementara itu, jika dihitung dari awal tahun (year to date), inflasi sebesar 7,94%. Sampai akhir tahun ini, inflasi diperkirakan 9% hingga 9,8%. Kepala Ekonom Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) Dody Ariefianto menilai, estimasi inflasi 9,5% hingga akhir 2013 membuka peluang bagi BI menaikkan lagi BI rate. Dengan posisi saat ini di level 7%, Dody menilai, bank sentral memiliki ruang menaikkan bunga acuan sebesar 50 basis poin. Jika BI rate naik 50 bps lagi, bunga kredit hingga akhir tahun bisa naik 1,75%. Dody berpendapat, kenaikan suku bunga kredit akan dimulai tiga hingga enam bulan lagi. Tren bunga mahal akan bertahan selama inflasi tetap tinggi.
BANK INDONESIA: Ada risiko kredit bermasalah pada semester II-2013.
12
Sektor Riil Terpukul Tentu saja, kenaikan bunga kredit akan menjepit pertumbuhan kredit. “Kredit hanya akan tumbuh 18%-18,5% sampai akhir tahun ini,” ujar Juniman, ekonom Bank International Indonesia. Hal sama disampaikan pengamat dari LPEM Universitas Indonesia Eugenia Mardanugraha. Menurut dia, selama ini pengusaha sangat bergantung kepada kredit yang tersedia di perbankan. “Tingginya suku bunga kredit, pasti berdampak terhadap sektor riil. Kredit banyak yang tidak terserap,” katanya. Ironisnya, kenaikan bunga kredit juga bakal memukul pelaku sektor riil kelas usaha kecil dan menengah atau UKM. Padahal, jumlah UKM yang saat ini sebanyak 56,5 juta memberikan kontribusi sebesar 56% terhadap produk domestik bruto (PDB). Begitulah. Kenaikan bunga kredit akan membuat para kreditur meringis. Sebab, dampaknya bisa memengaruhi roda bisnis pengusaha. “Ini berita yang enggak baik bagi dunia usaha,” kata Ryan Kiryanto, ekonom BNI. Kalau roda bisnis tak berputar, tentu saja pengusaha sulit mengembalikan pinjaman ke perbankan. Buntutnya, kredit bisa macet. Deputi Gubernur BI Halim Alamsyah mengatakan, ada risiko kredit bermasalah atau non-performing loan (NPL) pada semester II-2013 akibat penurunan ekonomi ini. Menurut catatan BI, per Juni 2013 nilai kredit bermasalah perbankan mencapai Rp 55,57 triliun atau naik 3,56% dibandingkan tahun sebelumnya. Kenaikan NPL tertinggi terjadi pada sektor penyediaan akomodasi dan penyediaan makan minum serta sektor jasa perorangan yang melayani rumah tangga. Tentu saja, semua ini tak boleh dianggap remeh. Tapi, pemerintah tentu punya solusi. n
inilahREVIEW 03 Tahun III | 9-15 September 2013
Kopi hingga mobil: Harga di semua sektor melambung.
Saat Harga Mulai Naik B
ila Anda berkunjung ke Starbucks di Jakarta, kini secangkir kecil Caffe Americano sudah dihargai Rp 22 ribu, naik 9% dari harga lama. Begitu pula bila Anda minum kopi di seluruh mal yang tersebar di Jakarta. Pekan lalu, kelompok taksi Blue Bird menaikkan tarif minimumnya sebesar 16% menjadi Rp 7.000. Sebelumnya, langkah serupa sudah diambil perusahaan-perusahaan taksi tarif bawah. Dan, bulan depan, PT Toyota Astra Motor kemungkinan akan menaikkan harga mobil. “Jika nilai tukar rupiah terhadap dolar AS tetap di level Rp 11 ribu, maka harga mobil tentunya naik karena kami menggunakan patokan Rp 9.500,” ujar Johnny Darmawan, Presiden Direktur Toyota Astra Motor. Harga barang, makanan, dan minuman hari-hari ini mulai merambat naik. Penyebabnya, inflasi yang meroket dan anjloknya nilai tukar rupiah. Bulan Juli 2013, inflasi mencapai 3,29%. Ini merupakan angka inflasi tertinggi sejak Oktober 2005 atau dalam 80 bulan terakhir. Untungnya, bulan Agustus inflasi hanya 1,12%. Tapi, jangan senang dulu. Sebab, menurut Bank Indonesia, inflasi tahun 2013 bisa mencapai 9%-9,8%. Bila benar, angka tersebut jauh di atas target pemerintah dalam APBNP 2013 yang dipatok 7,2%. Berbarengan dengan itu, nilai tukar rupiah jatuh hingga 13% dan kini sudah menembus Rp 11 ribu per dolar AS. Kejatuhan sedalam itu membuat rupiah menjadi salah satu mata uang berkinerja terburuk di dunia.
inilahREVIEW 03 Tahun III | 9-15 September 2013
Sudah bisa dibayangkan, bagaimana tidak kalang kabutnya pengusaha yang selama ini bergantung pada bahan baku impor. Sebab, kalau sebelumnya mereka mengeluarkan Rp 9.300 per dolar AS untuk satu bahan baku impor, kini mereka harus merogoh Rp 11 ribu per dolar AS lebih. Hitung saja kalau bahan baku impor itu mencapai jutaan dolar AS. Tak hanya pengusaha yang kalang kabut. Kebanyakan masyarakat juga mulai cemas untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari. “Harga kebutuhan pokok sudah banyak yang naik. Saya harus pandai mengatur pengeluaran,” ujar Lela, ibu rumah tangga yang tinggal di Bekasi, Jawa Barat. Betul, masyarakat mulai mengerem pengeluaran. Mereka baru berani membeli barang bila memang dianggap perlu. Namun, jangan terlalu cemas. Ekonomi Indonesia ke depan masih bisa tumbuh. “Kuncinya menjaga stabilitas. Inilah keunggulan kompetitif utama (Indonesia) jika dibandingkan dengan negara lain,” ujar Sandiaga Uno, CEO PT Saratoga Capital. Peritel Mitra Adiperkasa (MAP) juga begitu yakin bahwa kelas menengah dan kelas atas Indonesia tidak terlalu terpengaruh oleh kenaikan harga barang, makanan, dan minuman. MAP adalah pemegang hak waralaba lebih 100 merek internasional, seperti Zara, Burger King, dan Starbucks. Sejak pekan lalu, MAP telah menaikkan harga minimum 5% di banyak gerainya di Indonesia. Bila benar, memang tak perlu khawatir berlebihan. Sebab, dari kelas inilah konsumsi domestik bisa diandalkan sebagai salah satu pendongkrak pertumbuhan ekonomi. n
13
Naik Gila-gilaan Harga properti dan tanah naik gila-gilaan. Tapi, bila pertumbuhan bisnisnya tidak berbanding lurus dengan kenaikan harganya, ini bisa menimbulkan kredit macet. TEKS Latihono Sujantyo dan Iwan Purwantono Foto Dahlan Rp, Riset
H
asil riset broker properti Jones Lang LaSalle Inc barangkali bisa bikin banyak orang tercengang. Tak percaya? Tengok saja, harga sewa ruang semua jenis gedung di Jakarta dan kota-kota besar lainnya di Indonesia sudah naik sebesar 30%.
Tren ini, kata Kepala Riset Jones Lang LaSalle Anton Sitorus, akan terus berlangsung sampai beberapa tahun ke depan. Penyebabnya, tambah Anton, karena banyaknya perusahaan lokal dan asing yang berbondong-bondong ingin menyewa. “Mereka ingin memanfaatkan pertumbuhan ekonomi Indonesia,� ujar Anton kepada The Wall Street Journal. Memang, dalam tiga tahun belakangan ini ekonomi Indonesia tumbuh di atas 6%. Berbarengan dengan itu, jumlah orang kaya juga tumbuh cukup pesat. Menurut lembaga survei WealthX, tahun 2012 lalu orang Indonesia yang punya kekayaan di atas US$ 30 juta (Rp 285 miliar) berjumlah 785 orang. Jumlah tersebut naik 4,7% dibandingkan tahun 2011. Betul, perekonomian Indonesia belakangan ini berjalan lambat karena pengaruh ekonomi global. Bahkan, pemerintah
PROYEK PROPERTI: Cepat atau lambat harganya jatuh.
14
inilahREVIEW 03 Tahun III | 9-15 September 2013
pesimistis target 6,3% yang ditempel di APBN-P 2013 akan tercapai. Namun, banyak pengusaha nasional dan asing merasa yakin Indonesia mampu melewati masa sulit ini dan akan tumbuh kembali setelah Pemilu 2014. Itulah kenapa, sejumlah perusahaan seperti DHL, perusahaan kargo Deutsche Post AG, dan salah satu produsen mobil terbesar di dunia, Toyota Motor Corp melebarkan sayap ke Indonesia. Selain itu, General Motors Co, Volkswage AG, dan Apple Inc sedang mencari peluang untuk membidik kelas menengah yang terus bertumbuh. “Permintaan ruang kantor dari berbagai perusahaan, terutama perusahaan multinasional besar, terus tumbuh,” kata Haslam Preeston, General Manager PT Jakarta Land. Tentu saja, tingginya permintaan ruang kantor telah mendorong perusahaan properti membangun gedung-gedung baru. Contohnya, Jakarta Land tahun lalu baru saja menyelesaikan pembangunan gedung World Trade Center II seluas 60.000 meter persegi di Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta. Lihat juga data yang dirilis broker Colliers International. Menurut Colliers, tahun lalu para pengembang telah menambah sekitar 547.020 meter persegi ruang kantor baru. “Ini merupakan jumlah terbesar sejak 1990,” tulis Colliers. Tahun 2013, para pengembang akan menambah luas kantor sebesar 311.908 meter persegi pada 18 gedung di pusat sentral bisnis.
Bisa Crash Naiknya harga sewa ruang dan properti memang tak bisa lepas dari melonjaknya harga tanah di Jakarta. Menurut survei Bank Indonesia baru-baru ini, Jakarta Selatan menjadi wilayah yang mengalami kenaikan harga tanah paling tinggi di Jakarta. Harga tanah di Jakarta Selatan rata-rata naik 4,41%. Kawasan Pancoran-MT Haryono dan Kemang-Bangka adalah dua wilayah di Jakarta Selatan yang kenaikannya paling tinggi. Harga tanah di dua kawasan itu berkisar Rp 5 juta/ meter persegi hingga Rp 25 juta/meter persegi. Selain dua kawasan ini, Kelapa Gading juga termasuk kawasan yang harga tanahnya naik cukup tajam. Menurut Senior Manager Research Knight Frank, Hasan Pamudji, tahun 2005 harga tanah di kawasan ini masih Rp 5/meter persegi. “Tapi, tahun 2012 sudah melonjak lebih 100% menjadi Rp 11 juta-Rp 12 juta/meter persegi,” ujar Hasan. Di luar Jakarta, kata Direktur Eksekutif Indonesia Property Watch (IPW), Ali Tranghada, harga tanah juga naik di Bogor, Depok, Bekasi, dan Tangerang. “Lihat saja, di kawasan itu marak pembangunan rumah maupun proyek properti lainnya,” ujar Ali. Knight Frank, dalam “The Wealth Report 2013” yang dikutip majalah ini menyebutkan, selain Jakarta, Bali termasuk daerah yang harga propertinya naik karena tanahnya sudah begitu mahal. Lonjakan harga properti di dua kota Indonesia ini mengalahkan berbagai kota-kota elit lainnya, seperti Dubai yang melonjak 20%, Miami naik 19,5%, dan Sao Paulo 14%. Harga properti dan tanah memang sudah melambung, bahkan dianggap sudah tidak terkendali. Banyak kalangan khawatir, cepat atau lambat harga properti akan jatuh alias crash. Ini bisa terjadi bila potensi pertumbuhan bisnis tidak berbanding lurus dengan kenaikan harga properti.
inilahREVIEW 03 Tahun III | 9-15 September 2013
KEMANG JAKSEL: Kenaikan harga tanahnya paling tinggi.
“Permintaan ruang kantor dari berbagai perusahaan, terutama perusahaan multinasional besar, terus tumbuh.” Haslam Preeston, General Manager PT Jakarta Land Kepala Pusat Studi Ekonomi dan Kebijakan Publik UGM A Tony Prasetiantono mengingatkan, derasnya aliran dana ke sektor properti berpeluang menimbulkan masalah kredit perumahan (subprime mortgage). Ini pula yang memporak-porandakan perekonomian Amerika Serikat di tahun 2008. “Aliran kredit ke sektor properti sudah mengarah ke bubble,” katanya. Tentu saja, ini berbahaya. Sebab bila tak terkendali, bisa menimbulkan kredit macet. Untungnya pada semester I-2013, pertumbuhan kredit properti perbankan mulai berjalan lambat. Menurut data Bank Indonesia, kredit properti hanya tumbuh 20,9% menjadi Rp 433,3 triliun. Padahal, pada 2012 pertumbuhan kredit properti mencapai 35%. Tapi tetap saja, perbankan harus hati-hati. n
15
LPDB-KUMKM
Cara LPDB Mengurangi Kemi Sebanyak apapun gula, buat apa kalau tak dimanfaatkan dengan benar. Yang tepat adalah, sari tebu sedikit tapi disalurkan dengan tepat pada sasaran.
L
embaga Pengelola Dana Bergulir Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (LPDB KUMKM) boleh diacungi jem-
Kemas Danial
16
pol. Meski belum mendapat kucuran dana sesuai kebutuhan, namun badan bentukan pemerintah yang bernaung di bawah tiga kementerian, yakni Kementerian Koperasi dan UKM, Kementerian Keuangan, dan Kementerian Pemberdayaan Aparatur Negara (KemenPAN) serta berstatus sebagai Badan Layanan Umum (BLU) ini, ternyata sudah mampu menunjukkan kinerja yang baik. Dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) tahun 2013, pemerintah memang menyediakan dana subsidi sebesar ±Rp 317 triliun. Dari jumlah ini, LPDB hanya kebagian Rp 1 triliun. “Dana ini bukan dana hibah, tapi merupakan dana stimulus untuk mensubsidi bunga dengan kisaran
sebesar 6% menurun untuk sektor riil dan jatuh pada angka 3% per tahun. Kita bisa bayangkan kalau 6% menurun dan jatuh pada angka 3%, itu artinya hanya 0,25% per bulan. Jadi, sangat kecil dan tidak ada lagi bunga sekecil LPDB,” kata Kemas Danial, Direktur Utama LPDB. Untuk sektor simpan pinjam seperti koperasi, dana yang disubsidi sebesar 9% menurun dan berada di angka rata-rata 6% per tahun atau 0,5% per bulan. LPDBKUMKM mencatat, dana yang macet sampai dengan tahun ini di bawah 1%. “Ini, jelas menguntungkan,” ujar Kemas. Untuk mengukur dana yang disalurkan berhasil, setiap tahun LPDB melakukan Monitoring Evaluasi (Monev). Tujuannya untuk merekam jumlah modal yang kembali serta laba di kalangan pelaku UKM. “Dana yang didapat harus bertambah sebanyak 95%. Sistem ini, dilakukan di seluruh daerah di Indonesia untuk kemudian dikucurkan lagi ke pemohon lain,” tutur Kemas. Sejak berdiri tahun 2006 hingga 27 Agustus 2013, LPDB sudah menyalurkan dana sebanyak Rp 3,79 triliun kepada 366.736 UMKM melalui 2.503 mitra di seluruh Indonesia. Dari kebijakan ini, LPDB memperoleh surplus Rp 400 miliar. NPL-nya pun rendah, rata-rata hanya di bawah 1%. Berbeda dengan KUR yang NPL-nya saat ini sudah 1% sampai 10%. Pengawasan penyaluran dana bergulir di LPDB, diawasi ketat oleh berbagai pihak, salah satunya oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), yang saat ini pun sedang melakukan audit kinerja LPDB-KUMKM. Sebagai informasi, dari 117 Badan Layanan Umum yang beroperasi di Indonesia, saat ini LPDB merupakan BLU yang terbaik dalam bidang Pengelolaan Dana Khusus menurut versi Kementerian Keuangan. Tidak hanya itu, berdasarkan
inilahREVIEW 03 Tahun III | 9-15 September 2013
LPDB-KUMKM
iskinan dan Pengangguran hasil Survey Integritas Pelayanan Publik yang dilaksanakan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menempatkan LPDB-KUMKM pada posisi 12 dari 40 unit layanan instansi pusat yang disurvey sebagai salah satu lembaga terbaik yang memproteksi diri dari praktek korupsi, kolusi, dan nepotisme. Karena itu, muncul wacana dari Kementerian Koordinator Bidang Perkonomian dan Kementerian BUMN akan menempatkan dana PKBL dan CSR-nya ke lembaga ini. Disebut-sebut tata cara serta petunjuk teknisnya sedang disusun.
Bisa Mengakses Kredit Banyak orang bertanya, kenapa bunga yang dipatok LPDB begitu rendah, hanya separuh dari bunga perbankan? Sejalan dengan cita-cita Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, ada empat tujuan utama lembaga ini didirikan. Pertama, untuk mengentaskan pengangguran. Kedua, mengentaskan kemiskinan. Ketiga, memperkuat modal koperasi dan UKM. Keempat, memperkuat ekonomi secara nasional dengan tidak mencari keuntungan. Sayangnya, tugas mulia ini belum mendapat dukungan penuh yang benarbenar prorakyat kecil. Menurut Kemas, saat ini hampir 80 juta penduduk Indonesia berada di level bawah. Dari jumlah ini, 56,5 juta orang di antaranya bergelut dan menggantungkan hidup pada usaha-usaha kecil menengah. “Inilah pasar potensial yang sebenarnya harus jeli dibidik” katanya. Kemas mengatakan, setiap tahun ada 15 ribu pelaku Koperasi dan UKM yang mengajukan kredit ke LPDB. Namun karena minimnya dana subsidi stimulus yang disediakan, hanya kurang lebih 10% saja bisa dilayani. Seharusnya, dana yang dialokasikan untuk lembaga ini sebesar Rp30 triliun agar semua pemohon bisa terlayani. “Tanpa itu, tak mungkin ekonomi jadi kuat. Ngarep konglomerat, kita tahu kelakuannya. Dapat duit terus mereka pulang ke negaranya,” kata Kemas. Aturan main yang ditetapkan LPDBKUMKM dalam pengajuan kredit, sangat jelas dan hampir tak ada beda de-
ngan perbankan. Syarat untuk Koperasi dan UKM untuk mengajukan pinjaman antara lain tentunya harus berbadan hukum, memiliki Selisih Hasil Usaha (SHU) yang positif dan sudah berumur dua tahun. Sebab dengan usia minimal dua tahun, bisa terlihat tren usahanya ini untung atau rugi. Bila tiga syarat tadi sudah terpenuhi, LPDB akan memulai melakukan analisa kelayakan calon mitra, dan bila proposal calon mitra disetujui, nantinya akan dilakukan akad di hadapan notaris. Ini, sudah sesuai dengan standar ISO 9001. Setelah 15 hari, kredit harus segera cair, asalkan semua dokumen yang dipersyaratkan lengkap. Lantas bagaimana dengan para pelaku yang belum berbadan hukum? Betul, selama ini masih banyak pelaku UKM terganjal aturan memperoleh kredit, seperti tidak memiliki Surat Izin Usaha. Namun, jalan keluar yang diambil LPDB adalah dengan mencantumkan usaha-usaha tersebut ke dalam koperasi atau kelompok usaha yang sudah memiliki tiga syarat tersebut. Sebab di mata lembaga ini, tidak ada orang yang tak bisa mengakses kredit. Menurut Kemas, UKM adalah tulang punggung ekonomi Indonesia. Lihat saja saat krisis moneter tahun 1998 menghantam Indonesia yang berakibat fundamental ekonomi ambruk, UKM masih berdiri kokoh. Penyebabnya, pelaku UKM lebih banyak menggunakan bahan baku dalam negeri ketimbang impor. Yang lebih menguntungkan lagi, saat ini produk UKM
sudah merambah pasar luar negeri.
Jadi Perum Saja Jawa Barat, merupakan daerah terbesar kedua setelah Jawa Tengah yang sudah menikmati kucuran kredit LPDB. Sejak tahun 2006 hingga 2013 ini, tercatat dana bergulir yang disalurkan sudah mendekati angka Rp 541 miliar. Sebagai salah satu provinsi dengan jumlah penduduk terbanyak di Pulau Jawa, Jawa Barat berpotensi melahirkan pengangguran dan kemiskinan. Namun di mata LPDB ini dianggap pasar potensial. Salah satu cara yang dilakukan adalah membuat program bantuan kepada pedagang kaki lima agar mendapatkan kios di mal atau ruko. Bukan hanya Pulau Jawa yang dibidik LPDB. Daerah-daerah lain pun tak luput dari sasaran mengentaskan kemiskinan dan pengangguran. Namun lagi-lagi, selain anggaran yang sangat kecil, belum direstuinya pembukaan kantor cabang di berbagai daerah menjadi hambatan sendiri bagi LPDB. Setelah tak mendapat restu membuka kantor cabang, banyak yang mengusulkan agar LPDB menjadi lembaga di bawah Presiden, BUMN atau Perusahaan Umum yang tak ambil untung. “Saya pribadi mau Perum saja karena tak cari untung,” kata Kemas. Asal tahu saja, saat ini LPDB berkantor di Jakarta dan hanya memiliki pegawai 200 orang. Namun, itu tak menyurutkan langkah lembaga ini mengentaskan pengangguran dan kemiskinan di negeri ini. n
UKM adalah tulang punggung ekonomi Indonesia. Lihat saja saat krisis moneter tahun 1998 menghantam Indonesia yang berakibat fundamental ekonomi ambruk, UKM masih berdiri kokoh. Penyebabnya, pelaku UKM lebih banyak menggunakan bahan baku dalam negeri ketimbang impor.
inilahREVIEW 03 Tahun III | 9-15 September 2013
17
nasional Korupsi Migas
BLOK MAHAKAM: Masih jadi incaran Total E&P Indonesie.
Ada Suap di Mahaka KPK menengarai suap di Blok Mahakam yang kontraknya habis 2017. Maklum, potensi produksi migasnya masih menggiurkan. TEKS Kukuh Bhimo Nugroho foto riset
K
asus Rudi Rubiandini bak kotak pandora. Sekali terbuka, akan bermunculan berbagai kebobrokan dalam pengelolaan minyak dan gas di negeri ini. Penentuan kontrak— baik ladang migas baru maupun perpanjangan kontra—sangat berpotensi diwarnai suap.
18
Dugaan suap dari PT Kernel Oil Pte Ltd kepada mantan Kepala Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas (SKK Migas) itu, kini bahkan merembet ke proses renegosiasi dan penentuan pengelola Blok Mahakam yang akan lowong pada 2017. Kecurigaan suap di Blok Mahakam disampaikan Busyro Muqodas, Wakil Ketua KPK. Menurutnya, ada indikasi
praktik suap dalam proses renegosiasi dan penentuan operator Blok Mahakam yang kini dipegang Total E&P Indonesie. “Banyak orang bermental calo di Indonesia. Maaf saja, mereka hanya menunggu fee, seperti pengemis-pengemis berdasi,” ungkap Busyro. Setelah pernyataan Busyro tersebut, santer beredar beberapa kabar. Pertama, uang senilai US$ 200 ribu atau sekitar Rp 2,2 miliar yang ditemukan di ruang kerja Waryono Karyo, Sekretaris Jenderal Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), memang terkait suap di Blok Mahakam. Dana itu berasal dari Total EP melewati calo, dengan tujuan agar tetap mendapat perpanjangan kontrak di Blok Mahakam. Ada pula kabar lain yang menyebut,
inilahREVIEW 03 Tahun III | 9-15 September 2013
nasional Korupsi Migas
kam uang berasal dari Indika Energy Tbk yang juga berminat mendapatkan bagian dari Blok Mahakam. Indika Energy adalah anak perusahaan Indika Group, milik almarhum Sudwikatmono.
Setahun Rp 1.700 Triliun Blok Mahakam yang terletak di lepas pantai Kalimantan Timur merupakan ladang migas terbesar di Indonesia. Rata-rata produksinya sekitar 2,2 miliar cubic feet (cf ) per hari dan cadangan migas sekitar 27,2 triliun cf. Kontrak Kerja Sama Blok Mahakam ditandatangani oleh pemerintah Indonesia dengan Total E&P Indonesie (Prancis) dan Inpex Corporation (Jepang) pada 31 Maret 1967, untuk masa kontrak selama 30 tahun. Pada 1997,
kontrak diperpanjang 20 tahun dan akan berakhir 31 Maret 2017. Bagi Total E&P, Blok Mahakam merupakan salah satu dari 15 blok migas yang mereka kelola. Masalahnya, hanya Blok Mahakam yang sudah berproduksi. Sementara blok lainnya dalam tahap eksplorasi. Kini, 80% gas yang dihasilkan Blok Mahakam dipergunakan untuk memenuhi kebutuhan industri di Bontang. Selain itu untuk memasok kontrak penjualan gas dengan Jepang, Taiwan, dan Korea Selatan. Kendati migas sudah dikuras selama hampir 50 tahun, cadangan potensial yang tersisa diperkirakan masih sekitar 12,1 triliun cf. Dengan harga Migas dunia yang cenderung naik, Blok Mahakam berpotensi menghasilkan pendapatan kotor sekitar US$ 187 miliar atau sekitar Rp 1.700 triliun. Dengan potensi pendapatan sebesar itu, wajar jika banyak pihak yang meminta agar Blok Mahakam tak lagi diberikan pihak asing. Kurtubi, pengamat perminyakan, mendesak Presiden Yudhoyono tidak memperpanjang kontrak Total E&P. Sebaiknya Blok Mahakam dikembalikan ke negara dan pemerintah segera menyerahkan pengelolaan kepada Pertamina. “Produksi gas dari Blok Mahakam bisa dipakai mempercepat konversi Bahan Bakar Minyak (BBM) ke gas,” ujarnya. Hal senada disampaikan Effendi Sirajuddin, Ketua Umum Asosiasi Perusahaan Migas Nasional. Semua kontrak blok migas yang dikelola asing tidak perlu diperpanjang, sebab perusahaan nasional mampu mengelola blok migas. Lukman Mahfoedz, Ketua Indonesian Petroleum Association (IPA), juga meminta agar pemerintah segera memutuskan renegosiasi kontrak Total E&P. “Proses renegosiasi yang berke-
panjangan justru akan merugikan negara,” katanya. Maklum, jika renegosiasi kontrak tidak segera diputuskan, aset Blok Mahakam akan under investment. Akibatnya, produksi akan terganggu dan kegiatan eksplorasi atas potensi yang tersisa akan berkurang. Lalu bagaimana soal kemungkinan suap di Blok Mahakam seperti diungkapkan KPK? Susilo Siswoutomo, Wakil Menteri ESDM, mengaku tak tahu ada praktik suap di Blok Mahakam. “Saya tak mengerti dugaan suap di Mahakam. Setahu saya, itu tak terjadi di ESDM,” ujarnya. Pihak Total E&P juga membantah. Menurut Kristanto Hartadi, Head Department of Media Relations Total E&P, pihaknya tak pernah memakai perantara dalam mengurus perpanjangan kontrak setelah 2017. “Tak ada calo atau perantara, apalagi suap. Kami menjunjung tinggi corporate governance, ethics and compliance,”ujarnya. Bantahan juga disampaikan Indika Energy. Menurut Wishnu Wardhana, Presiden Direktur Indika Energy Tbk, perusahaannya tak ada kaitan dengan uang di ruang kerja Waryono Karyo. “1.000% tak betul. Itu cerita yang sengaja dibuat orang tak bertanggung jawab,”kata Wishnu. Terlepas benar atau tidaknya indikasi suap di Blok Mahakam, hal yang tampak transparan adalah pemerintah bakal memperpanjang kontrak Total E&P. Jero Wacik, Menteri ESDM, telah memberi sinyal hijau memperpanjang kontrak Total. Maklum, selama tiga bulan terkahir, Jero telah didatangi dua pejabat Prancis. Yakni Nicole Bricp, Menteri Perdagangan Luar Negeri, pada Juni. Dan kemudian Laurent Fabius, Menteri Luar Negeri Prancis. Keduanya ‘meminta’ agar pemerintah memperpanjang kon trak Total E&P. n
Kendati migas sudah dikuras hampir 50 tahun, cadangan potensial yang tersisa diperkirakan masih sekitar 12,1 triliun cf. Dengan harga Migas dunia yang cenderung naik, Blok Mahakam berpotensi menghasilkan pendapatan kotor sekitar US$ 187 miliar atau sekitar Rp 1.700 triliun per tahun.
inilahREVIEW 03 Tahun III | 9-15 September 2013
19
nasional kesejahteraan pekerja
DEMO KSPI: Menuntut Jamkes diberlakukan serempak.
Demo Demi Upah Rp 3,7 Juta Ribuan buruh kembali berdemo. Menuntut upah Rp 3,7 juta. TEKS RATNA NURAINI Foto riset
P
ara buruh merealisasi ancamannya. Pada Kamis pekan lalu, ribuan buruh dari Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) membuat macet jantung Jakarta, mulai dari Bundaran Hotel Indonesia hingga Istana Negara. Mereka menuntut agar Upah Minimum Provinsi 2014 kembali dinaikkan sebesar 50% dari UMP 2013. Selain menuju istana, sasaran demo lain adalah Kantor Gubernur DKI Jakarta, Kantor Kementerian BUMN, Kementerian Kesehatan dan PT Jamsostek. Terakhir mereka menuju Ke-
20
menterian Tenaga Kerja dan Transmigrasi, di Jalan Gatot Subroto. Selain kenaikan UMP 50% dan khusus Jakarta menjadi Rp 3,7 juta, tuntutan lain adalah jaminan kesehatan
(Jamkes) bagi seluruh rakyat. Buruh meminta agar Jamkes diberlakukan serempak pada 1 Januari 2014 dan bukan bertahap hingga 2019. “Bilamana pada 1 Januari 2014 masih ada rakyat Indonesia yang tidak bisa dilayani berobat ke rumah sakit, maka KSPI akan mengepung dan mendemo rumah sakit tersebut,” kata Nelly dari KSPI. Selain itu, mereka juga menuntut penghapusan outsourcing, terutama di perusahaan BUMN. “Kami menuntut direksi Jamsostek dan direksi-direksi BUMN mundur, apabila tidak mengangkat seluruh pekerja outsourcing BUMN menjadi pekerja tetap. Menuntut Dahlan Iskan serius membenahi outsourcing, paling lambat akhir September dan stop pencitraan,” kata Nelly. Khusus soal UMP, para buruh kembali menyoal soal jumlah item yang menjadi dasar penghitungan komponen hidup layak (KHL). Apabila sebelumnya KHL sebanyak 60 item, maka harus dinaikkan menjadi 84 item. Menurut Said Iqbal, Presiden KSPI, serikat buruh tetap menuntut kenaikan upah karena standar upah sebelumnya sudah tidak memenuhi standar KHL buruh. “Standar gaji Rp 3,7 juta ini menggunakan 84 item KHL. Sebab bila menggunakan 60 item KHL, maka tidak ada kenaikan upah minimal di tahun depan,” katanya. Masih menurut Said, para buruh juga menolak penambahan UMP berdasarkan angka inflasi plus 5% atau 10%. “Standar upah sebelumnya Rp 2,2 juta belum cukup bagi buruh. Kami menuntut dewan pengupahan menetapkan upah tahun depan sebesar sekian persen dari KHL 84 item, atau bisa juga 150% dari KHL 60 item,” tambahnya. Bagaimana sikap pengusaha? Sofjan Wanandi, Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) mengatakan, pengusaha bakal kesulitan mengabulkan gaji Rp 3,7 juta. “Buruh boleh minta gaji berapa saja. Tapi kalau kenyataannya kita nggak bisa memenuhi, silakan cari kerjaan di tempat lain,” ujarnya. n
«Buruh boleh minta gaji berapa saja. Tapi kalau kenyataannya kita enggak bisa memenuhi, silakan cari kerjaan di tempat lain.» Sofjan Wanandi Ketua Umum Apindo
inilahREVIEW 03 Tahun III | 9-15 September 2013
nasional Pariwisata
Pemerintah mentargetkan devisa Rp 117 triliun dari wisatawan asing. Mumpung bisnis pariwisata lagi hoki. TEKS RATNA NURAINI Foto Bali.shnews.co
Mengejar Wisman, Menangkap Devisa
M
ari Elka Pangestu optimistis. Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf ) itu, menargetkan penghasilan devisa dari sektor pariwisata tahun ini mencapai US$ 10 miliar atau sekitar Rp 117 triliun. Naik dibanding devisa tahun lalu US$ 9 miliar dengan jumlah wisatawan mancanegara (wisman) 8 juta orang. Banyak yang beranggapan, target Mari realistis. Apalagi faktanya, kinerja industri pariwisata Indonesia pada Juni 2013 terbilang moncer. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), itu merupakan rekor kunjungan wisatawan mancanegara tertinggi sepanjang sejarah, yakni mencapai 789.594 orang. Jumlah tersebut naik 12,69% dibanding sebulan sebelumnya Mei 2013, dan naik 7,18% dibanding Juni 2012. “Ini tertinggi sepanjang sejarah, mundur beberapa puluh tahun belum pernah setinggi ini,” ujar Suryamin, Kepala BPS. Masih menurut BPS, secara kumulatif sejak Januari hingga Juni, jumlah wisman mencapai 4.510.000 orang. Naik 7,18% dibanding periode sama pada 2012. Sementara ditinjau dari kebangsaan, pada Juni lalu, wisman asal Singapura paling banyak datang yakni 152.000 orang, disusul Malaysia 119.000 orang dan Australia 84.000 orang. Hal yang membanggakan bagi Mari, sumbangan devisa dari pariwisata menduduki peringkat empat setelah ekspor barang dan jasa. Tak hanya itu, data pertumbuhan pariwisata pada semester pertama 2013 mencapai 6,6%, di atas angka pariwisata global yang hanya 5%. “Tahun lalu kontribusi kita US$ 9 milliar dengan kunjungan wisatawan mancanegara 8 juta orang. Kita targetnya tahun ini mungkin bisa US$ 9,5 miliar sampai US$ 10 miliar,” katanya saat menghadiri Konferensi CEO Global Forbes di Nusa Dua, Bali, pada Kamis pekan lalu. Masih menurut Mari, lima negara terbesar yang menyumbang turis ter-
PENGUNJUNG MICE: Tahun terbaik untuk MICE.
banyak ke Indonesia adalah Singapura, Malaysia, Australia, RRC, dan Jepang. “Kita berharap dengan adanya APEC, WTO, dan Miss World akan meningkatkan wisatawan mancanegara di penghujung tahun,” harapnya.
«Ini tertinggi sepanjang sejarah, mundur beberapa puluh tahun belum pernah setinggi ini.»
inilahREVIEW 03 Tahun III | 9-15 September 2013
Suryamini Kepala BPS
Sebenarnya apa kata kunci sehingga tahun ini pariwisata kita meningkat? Mari menyebut MICE atau meeting, incentive, convention and event. Maksudnya, tahun ini dipenuhi berbagai kegiatan atau konvensi baik tingkat nasional maupun internasional. “Kita bisa bilang, ’This is the year of MICE’. Banyak sekali perhelatan internasional,” ujar Mari. Ada dua hal yang sangat berpengaruh terhadap MICE, yakni infrastruktur dan sumber daya manusia. Oleh sebab itulah, pemerintah berpikir keras untuk menggenjot investasi pada infrastruktur. Selain, tentu saja, menyiapkan SDM yang profesional dalam melayani wisman maupun wisatawan lokal. Agar pariwisata makin menggeliat. n
21
bisnis sepekan
PT Astra Otoparts Dalami Bisnis
p
TEKS ratna nuraini FOTO riset
t, Astra Otoparts (AUTO)Tbk semakin agresif mengembangkan bisnis komponen otomotif dan akan membangun pabrik baru menggandeng MetalArt Corporation (MAC) asal Jepang. Pada 2 Desember 2013, dua perusahaan ini bakal membentuk perusahaan patungan. Perusahaan patungan itu akan mengibarkan bendera PT MetalArt Astra Indonesia (MAAI), dengan komposisi MAC menggenggam 70% saham, sedangkan AUTO menjadi pemegang saham minoritas (30%). Produsen komponen asal Jepang tersebut digandeng AUTO untuk membangun pabrik forging parts di atas lahan seluas 3,2 hektare di Karawang International Industrial City, Jawa Barat. Total nilai investasi yang dikucurkan sekitar US$ 45,3 juta. MAAI akan memproduksi forging parts seperti crankshaft, gears, dan connecting rod. Komponen-komponen ini ditujukan untuk memasok pasar Original Equipment for Manufacturer (OEM) kendaraan roda empat. Pabrik baru ini diperkirakan akan memulai produksi massal pada pertengahan 2014. Di tahun tersebut, kapasitas produksinya diperkirakan baru mencapai sekitar 60 ribu unit. Namun pada 2017 kapasitas produksinya bakal mencapai 8,7 juta unit. “Pembangunan pabriknya sudah dimulai September ini sehingga diharapkan Juli tahun depan mulai berproduksi,” kata Direktur AUTO Robby Sani. AUTO bukan pemain baru di bisnis forging parts. Lewat anak usahanya, yakni PT Menara Terus Makmur, AUTO sudah memproduksi komponen itu di fasilitas produksi yang berada di Kawasan Industri Jababeka, Cikarang, Bekasi. Selain memproduksi untuk kendaraan roda empat,
22
perusahaan yang 100% sahamnya dimiliki Astra itu juga memproduksi forging parts untuk kendaraan roda dua. Beberapa jenis komponen forging yang sudah diproduksi di antaranya adalah air drop hammer forging, crank press, dan knuckle joint press.
Patungan Anyar AUTO Kerjasama dengan MetalArt kian mengukuhkan posisi AUTO di bisnis komponen otomotif. Sebelumnya, perusahaan ini juga sudah menggandeng beberapa produsen komponen luar negeri. Untuk meningkatkan kemampuan produksi setir mobil dan airbag, mereka menggandeng Toyoda Gosei Co Ltd dengan membentuk anak usaha bernama PT Toyoda Gosei Safety Systems Indonesia. Di perusahaan ini, AUTO memiliki 20% saham. Lewat pabrik baru yang tengah dibangun, kapasitas produksi setir mobil bakal meningkat 1,5 kali lipat dari posisi saat ini yang 800.000 unit per tahun. Sementara untuk airbag, kapasitas produksinya akan ditambah hingga lima kali lipat dari saat ini yang 1,5 juta unit per tahun. AUTO juga membentuk PT Evoluzione Tyres (Evoty) bersama produsen ban asal Italia, Pirelli Tyre SpA. Selain merek Pirelli, mereka juga bakal memproduksi ban sepeda motor merek Aspira. Saat ini, pabrik berkapasitas sekitar dua juta unit per tahun sedang dibangun. Sejauh ini, kinerja keuangan AUTO belum menggembirakan. Hingga Juni 2013, meskipun pendapatannya Rp 4,961 triliun, atau naik 19,21% dibanding semester I-2012, namun laba operasimya periode berjalannya turun 3,16% menjadi Rp 556,02 miliar. n
inilahREVIEW 03 Tahun III | 9-15 September 2013
bisnis sepekan
Jamin Debitur , Bank BTN Gandeng Asuransi Sinar Mas TEKS chrissen daulat FOTO riset
d
inamika iklim bisnis yang saat ini terus bergerak menjadi pertimbangan para pelaku bisnis untuk menjamin usahanya tetap berjalan aman. Peluang bisnis dan resiko di tengah kondisi makro saat ini menjadi perhatian Bank BTN. Atas dasar itulah, Bank BTN bekerjasama dengan PT Asuransi Sinar Mas. Kerjasama itu lebih dimaksudkan untuk memberikan jaminan kepada para debitur Bank BTN dalam menggunakan fasilitas kredit karena Sinar Mas akan memberikan jaminan atas kredit tersebut. Sebagaimana dijelaskan Direktur Utama Bank BTN Maryono, dalam mekanisme kerjasama tersebut Bank BTN akan mengeluarkan garansi bank untuk debitur yang memiliki proyek yang kreditnya difasilitasi oleh Bank BTN. Untuk keperluan penjaminan atas kredit yang diberikan kepada debitur yang difasilitasi kreditnya oleh Bank BTN itu, Sinar Mas akan mengeluarkan sertifikat kontra garansi bank. Dengan pola penjaminan seperti itu, Maryono mengatakan, proyek debitur setidaknya terjamin oleh pihak asuransi. Apalagi dengan kondisi makro seperti saat ini, pola penjaminan seperti ini sangat bagus sebagai pendukung proyek yang sedang dilakukan oleh pelaku bisnis, khususnya debitur Bank BTN. Naskah perjanjian kerjasama kedua pihak tersebut ditandatangani di Jakarta pada Rabu (4/9). Kelak itu menjadi landasan bagi kedua belah pihak dengan ruang lingkup kesepakatan bersama menyangkut garansi bank. n
inilahREVIEW 03 Tahun III | 9-15 September 2013
Jokowi-BRI Kembangkan Tanah Abang TEKS VINSENSIUS SEGUFOTO riset
g
ubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) menggandeng PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk untuk mengembangkan Blok G Tanah Abang. Pilihan Jokowi jatuh pada BRI karena bank BUMN itu dipandang berpengalaman dan fokus pada pembiayaan UMKM. Jokowi berencana akan mengembangkan Blok G Tanah Abang menjadi sentra Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) dari berbagai daerah. “Kami ingin Tanah Abang jadi sentra primernya UMKM dari seluruh Indonesia,” ujarnya. Menurut Jokowi, UMKM yang berjualan di Blok G nanti antara lain pedagang pakaian muslim, handicraft, batik, dan garmen. Hal itu seiring dengan konsep Blok G, yakni sebagai pusat grosir. “Nantinya para konsumen bisa berwisata belanja, dengan konsep pusat grosir. Artinya, dari situ bisa keluar ekspor ke berbagai negara dengan segmen-segmen yang berbeda,” ucapnya. Pasar Blok G Tanah Abang, Jakarta Pusat yang telah beroperasi sejak 1 September 2013, dengan kapasitas 968 kios. Upaya menjadikan Blok G sebagai pusat grosir dan sentra UMKM ini dilakukan Jokowi sebagai bentuk pemberian kesempatan dan kenyamanan kepada para pedagang UMKM. “Kan memang usaha kecil, usaha rumah tangga, usaha mikro perlu ruang pamer atau showroom, ya perlu tempat untuk memasarkan produk, tidak hanya mal saja. Industri kecil itu perlu cara-cara dan fasilitas yang seperti itu,” tutur Jokowi. Guna mendukung pengembangan UMKM ini, Jokowi mengajak Bank BRI sebagai mitra kerjanya. Dan pihak BRI, seperti dinyatakan Sekretaris Perusahaan BRI di Jakarta Muhamad Ali, menyatakan kesiapannya. Wujudnya, BRI menempatkan unit kerja terkecilnya yang menyasar pasar basah yakni Teras BRI untuk mendukung perekonomian pedagang Blok G Tanah Abang dan memfasilitasi mereka dengan berbagai produk simpanan maupun pinjaman mikro. “Dengan hadirnya Teras BRI diharapkan dapat memfasilitasi berbagai keperluan para pedagang khususnya dalam transaksi finansial,” paparnya. n
23
Bisnis Akuisisi
Langkah Jitu Indo Indofood menambah sahamnya di China Minzhong Food Corp Ltd. Akuisisi ini semakin memperkuat mata rantai pasokan produk perusahaan milik Grup Salim. Teks Latihono Sujantyo Foto Asep R, Riset
S
TIGA KALI AKUISISI: Kini saham Indofood di Minzhong 33,49%.
24
udono Salim alias Liem Sioe Liong memang sudah tiada, tapi tidak bagi usahanya. Bisnis Grup Salim terus bergerak maju, setidaknya bisa dilihat dari sejumlah langkah yang dilakukan PT Indofood Sukses Makmur Tbk belakangan ini. Yang terbaru adalah aksi Indofood yang membeli 25,59 juta atau 3,9% saham China Minzhong Food Corporation Limited (CMFC) senilai S$ 734 juta atau sekitar Rp 6,48 triliun. Dengan demikian, pembelian itu menaikkan kepemilikan saham Indofood di CMFC. Sebelumnya, Indofood telah memiliki 33,49% saham di perusahaan asal China tersebut. Ini merupakan ketiga kalinya Indofood mengakuisisi saham CMFC dalam setahun ini. Awal tahun 2013, perusahaan milik keluarga Salim ini membeli 14,9% senilai S$ 89,67 juta atau Rp 720 miliar. Sebulan kemudian, Indofood menaikkan kembali sahamnya di CMFC menjadi 33,49%. Akuisisi saham CMFC dilakukan setelah dibuka penawaran tender pada Senin pekan lalu dan diumumkan di Bursa Efek Singapura serta Bursa Efek Indonesia. Persiapan penawaran dilakukan sebelum muncul tuduhan dari Glaucus Research Group mengenai du-
inilahREVIEW 03 Tahun III | 9-15 September 2013
Bisnis Akuisisi
dofood gaan ketidakberesan laporan keuangan CMFC. Akibat tuduhan ini, harga saham CMFC di Bursa Efek Singapura sampai turun 48%. CMFC membantah tuduhan Glaucus. Mereka mengatakan, tuduhan itu sengaja disebar agar Glaucus bisa melakukan aksi short-sell pada saham CMFC setelah harganya anjlok.
Memperkuat Mata Rantai Terlepas polemik antara CMFC dengan Glaucus, banyak kalangan menilai langkah Indofood itu sebagai strategi sangat jitu. Sebab, CMFC adalah pemain terkemuka dalam industri pengolahan sayuran di RRC. Perusahaan yang memiliki tujuh lokasi basis budidaya itu beroperasi sejak 1971 dan mendistribusikan produknya ke lebih 26 negara di seluruh dunia. Produk utama mereka meliputi sayuran segar dan lebih dari 100 jenis sayuran olahan, termasuk air dried, freeze dried, fresh packed, dan brined products. Tentu saja, performa CMFC sangat strategis bagi bisnis Indofood. Dengan menaikkan kepemilikan sahamnya, Indofood semakin memperkuat mata rantai pasokan produknya. “Kemampuan budidaya dan pemrosesan terpadu dari CMFC sesuai bagi pengembangan bisnis Indofood,” kata Anthoni Salim, CEO dan Presiden Direktur Indofood Sukses Makmur. Kalangan analis menilai, akuisisi itu akan membuat bisnis Indofood kian kokoh karena mendapat tambahan usaha baru dari sebelumnya produksi mi, tepung, CPO, minyak goreng dan bisnis makanan non-mi. Apalagi, bisnis CPO saat ini sedang lesu. Saat ini, produk Indofood yang dikenal dengan sebutan consumer goods meliputi Indomie, Pop Mie, Sarimi, Supermi, Mie Telur Cap 3 Ayam, Pop Bihun, Cheetos, Chiki, Jet-Z, Lays Potato Chips, Chitato Potato Cips, Qtela Cassava Chips, Indomilk , Cap Enaak, Tiga Sapi, Indoeskrim, Kremer, Crima, Nice Yogurt, Orchid Butter, Kecap Indofood, Sambal Indofood, Promina, SUN, Piring Lombok, Bumbu Kaldu Indofood, Bumbu Instan Indo-
food, Bumbu Racik Indofood, Bimoli, Simas Palmia, Happy Salad Oil, Bogasari, La Fonte, Trenz, Bim-Bim, Canasta, Maggi, Quaker Oats, Fruitamin, dan Tekita. Menurut Direktur Indofood, Fransiscus (Franky) Welirang produk-produk itu telah diekspor ke 80 negara di dunia, antara lain Thailand, Vietnam, Hong Kong, Malaysia, Singapura, Arab Saudi, Nigeria, Australia, Selandia Baru, Amerika Serikat, dan beberapa negara Eropa. Menurut data International Operations Division Indofood, Arab Saudi dan Nigeria adalah pasar ekspor terbesar. Penjualan ekspor tahunan ke Nigeria tercatat sebesar 106,5%. “Nigeria merupakan pasar potensial bagi produk Indofood CBP,” tulis Departemen Riset IFT.
Dua Penopang Memang, sejak Indofood dikemudikan Anthoni Salim, perusahaan yang didirikan Sudono Salim tahun 1990 ini telah
tumbuh menjadi kelompok usaha raksasa. Perusahaannya beranak-pinak yang tersebar ke berbagai negara. Tengok saja kinerja perusahaan ini pada semester I-2013. Indofood membukukan kenaikan pendapatan sebesar 9,3% menjadi Rp 26,86 triliun. Laba bersih naik 1,2% menjadi Rp 1,7 triliun. Adapun beban pokok penjualan meningkat menjadi Rp 20,4 triliun dari Rp 17,85 triliun. Kuatnya kinerja Indofood ditopang oleh dua anak usahanya, yakni PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) dan PT Bogasari Flour Mills. “Peningkatan volume produksi dan penjualan Indofood CBP dan Bogasari berdampak positif terhadap kinerja keuangan perseroan,” ujar Irenne Achmad, analis CIMB Securities. Entahlah, langkah apa lagi yang akan dilakukan Indofood setelah mengakuisisi CMFC. n
Peningkatan volume produksi dan penjualan Indofood CBP dan Bogasari berdampak positif terhadap kinerja keuangan perseroan.
CHINA MINZHONG: Garap 100 jenis sayuran olahan.
inilahREVIEW 03 Tahun III | 9-15 September 2013
25
Bisnis Merpati Nusantara Airlines
TERBELIT UTANG: Diselesaikan secara B to B
Luka yang Tak Kunjung Kering Dengan menanggung beban utang Rp 6,5 triliun, Merpati seperti burung yang terbang dalam keadaan luka. Kini, luka itu akan dicoba diobati. Teks Bastaman Foto riset
26
K
alau ada maskapai yang menerbangkan pesawat-pesawatnya dengan beban yang begitu berat, maka itu adalah Merpati Nusantara Airlines (MNA). Tengok saja, pada kuartal I–2013, perusahaan pelat merah ini mencatat kerugian Rp 413 miliar. Angka itu lebih tinggi dibandingkan dengan kerugian pada periode yang sama tahun lalu. Pekan lalu, ada kabar yang membuat kuping direksi baru Merpati memerah. Syahdan, Pertamina menghentikan pengisian bahan bakar untuk pesawat
Merpati di bandara Juanda, Surabaya. Gara-garanya, maskapai penerbangan itu memiliki utang sebesar Rp 115 miliar kepada Pertamina. “Tapi tidak berlangsung lama, karena sudah kita selesaikan secara business to business,� ujar Asep Eka Nugraha, Direktur Utama PT Merpati Nusantara Airline. Seperti apa bentuk penyelesaian utang kepada Pertamina, belum jelas memang. Yang pasti, Merpati juga mempunyai utang yang naudzubilah gedenya kepada pihak lain. Nilainya mencapai Rp 6,5 triliun. Dari jumlah tersebut, sekitar Rp 2,97 triliun
inilahREVIEW 03 Tahun III | 9-15 September 2013
Bisnis Merpati Nusantara Airlines
merupakan kewajiban Merpati kepada negara. Utang ini merupakan subsidiary loan agreement (SLA) untuk pengadaan armada M 60 dari China. Selain kepada Pemerintan dan Pertamina, Merpati juga masih punya kewajiban kepada PT Angkasa Pura II (Persero) dan PT Bank Mandiri Tbk. “Total kewajiban kepada pemerintah dan BUMN ini mencapai 83,7% dari seluruh utang Merpati,” kata Imam A Putro, Plh Deputi Infrastruktur dan Logistik Kementerian BUMN. Sudah begitu, ada juga utang kepada pihak swasta sekitar Rp 1 triliun. Alhasil, hingga hari ini kondisi Merpati seperti pesawat yang terbang dalam keadaan limbung. Yang menyedihkan lagi, kerugian itu terjadi akibat jumlah pesawat yang dioperasikan Merpati terus berkurang. Dari total armada Merpati yang berjumlah 31 pesawat, yang
benar-benar beroperasi hanya sekitar 20 pesawat, terdiri dari 15 pesawat jet dan 5 pesawat kecil jenis twin otter dan Casa 212. Sedangkan selebihnya dalam perawatan dan perbaikan. Sudah begitu, terlalu banyak rute “kering” yang dilayani Merpati. Kini, maskapai itu melayani 239 rute penerbangan, termasuk rute komersial, perintis, dan internasional. Hampir 100 kota tujuan di seluruh tanah air didarati pesawat-pesawat Merpati. Untuk melayani rute tersebut, sebenarnya tahun ini Merpati berniat menyewa pesawat jet dengan dana Rp 200 miliar. Namun niat itu ditolak pemerintah.
Diusulkan Ditutup Sebuah sumber mengatakan, biaya operasional Merpati sangat tinggi karena harus melayani daerah terpencil. Di rute-rute terpencil dan kurang memiliki
inilahREVIEW 03 Tahun III | 9-15 September 2013
fasilitas itu, pesawat Merpati juga kerap mengalami masalah. Seperti terjadi Juni lalu, pesawat M 60 milik Merpati mengalami kecelakaan di bandara El Tari Kupang, Nusa Tenggara Timur. Nah, sedikitnya armada serta tingginya biaya operasional itulah yang membuat kinerja Merpati tetap merah. Dengan rata-rata load factor 82%, Merpati hanya mampu meraih pendapatan Rp 823 miliar pada semester I. Jelas, dengan kinerja seperti itu, Merpati tak akan sanggup menanggung beban utang yang begitu besar. Makanya, ada usulan agar Merpati ditutup. “Secara pribadi, saya usul Merpati ditutup,” ujar Saleh Husin, Anggota Komisi V DPR-RI. Namun menutup maskapai yang mempekerjakan 2.000 karyawan itu juga bukan persoalan mudah. Dalam perhitungan Siti Nurbaeti, pengamat transportasi dari Universitas Trisakti, menutup Merpati bukan jalan ke luar terbaik. Ia usul agar pemerintah mengundang investor masuk ke BUMN tersebut. “Tetapi Merpati harus sehat dulu. Kalau tidak, mana mungkin mereka mau masuk,” kata Siti. Memang, dulu ada rencana menjual saham Merpati di pasar modal. Tapi, dengan kinerja yang masih buruk, langkah jelas tidak mudah. Belakangan datang tawaran dari PT Citra Marga Nusaphala Persada (CMNP), milik mbak Tutut, untuk mengakuisisi Merpati. Namun niat ini masih meragukan. “Mana mungkin ia mau membeli perusahaan yang memiliki utang Rp 6,5 triliun,” kata sebuah sumber. Betul, utang yang segede gajah bunting itu membuat Merpati sulit bergerak. Makanya, seperti dikatakan Asep, langkah pertama yang akan dilakukan oleh manajemen adalah menyehatkan keuangan Merpati. Termasuk merestrukturisasi utang bersama para kreditor. “Langkah kami pertama adalah menstabilkan cash flow, membenahi sistem operasi dan restrukturisasi utang,” katanya. Dalam merestrukturisai utang Merpati, Kementerian BUMN pernah mengusulkan untuk mengkonversikan utang Merpati menjadi saham. Jika langkah ini diambil, maka saham Merpati tidak hanya milik pemerintah, tetapi juga Pertamina, Angkasa Pura II, Bank Mandiri, dan swasta. Langkah selanjutnya, para pemegang saham menyuntikkan modal baru agar Merpati bisa menyewa pesawat. Jika semua rencana itu menjadi kenyataan, maka menyelamatkan si burung Merpati akan terasa manis bagi karyawannya. n
27
“Program Transmigrasi Solusi Krisis Pangan Nasional”
k
ementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi mengarahkan pelaksanaan program transmigrasi agar dapat menjadi solusi krisis pangan di Indonesia. Pengembangan sentra produksi pangan di kawasan-kawasan transmigrasi diharapkan dapat meningkatkan kontribusi transmigrasi bagi produksi pangan nasional dan sekaligus upaya distribusi pangan ke berbagai wilayah Indonesia “Program transmigrasi bukan hanya sebagai motor penggerak ekonomi pedesaan, tapi juga sebagai penopang ketersediaanpangan bangsa,” kata Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Muhaimin Iskandar pada kunjungan kerja di daerah transmigrasi di Unit Pemukiman Trans-
28
migrasi (UPT) Desa Puncak Kecamatan Pulubala, Gorontalo, akhir Agustus lalu. Di lokasi tersebut Muhaimin yang didampingi Wakil Gubernur Gorontalo Idris Rahim dan Bupati Gorontalo David Bobiehoe mengunjungi dan berdialog ke rumah-rumah transmigran yang berasal dari pulau Jawa dan transmigran lokal Gorontalo. Desa Puncak merupakan salah satu kawasan transmigrasi sejak 2009 dan awalnya dihuni oleh 125 kepala keluarga yang berasal dari Jawa Timur, Jawa Tengah, Daerah Istimewa Yogyakarta, Nusa Tenggara Barat dan transmigran lokal. Muhaimin mengungkapkan, selagi ada pengembangan kawasan
transmigran di daerah baru, maka Indonesia tidak akan kekurangan pangan. Pasalnya, para transmigran akan bekerja produktif sehingga dapat menggerakkan sektor riil. “Yang membuka lahan baru itu pasti produktif dan bekerja keras,” kata Muhaimin. Muhaimin mengatakan Indoneslia harus bersyukur ditakdirkan memiliki luas wilayah dan sumber daya alam (SDA) yang melimpah. Ironisnya, kini bangsa
inilahREVIEW 03 Tahun III | 9-15 September 2013
kemnakertrans
Adv.
dihadapkan dengan krisis pangan yang mana hampir sebagian besar komoditas utama diimpor dari luar negeri. “Memalukan negara besar seperti kita harus impor pangan. Saya yakin jika transmigran diperhatikan dengan baik maka Indonesia bisa stop impor,” kata Muhaimin Oleh karena itu kawasan transmigrasi yang tersebar di berbagai daerah diharapkan dapat bertransformasi menjadi lumbung pangan nasional untuk dapat mengurangi ketergantungan impor dari negara lain dan mewujudkan ketahanan pangan nasional. Selama ini Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi telah berupaya memanfaatkan pembukaan lahan baru bagi transmigrasi di berbagai daerah agar dapat dimanfaatkan secara maksimal untuk penyediaan lahan pertanian. keterbatasan lahan di Pulau Jawa, diantisipasidengan memanfaatkan ketersediaan lahan di daerah transmigrasi, yang membentang dari wilayah Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, Nusa Tenggara, Maluku dan Papua. “Kita juga berambisi menjadikan kawasan transmigrasi ini menjadi lumbung padi dan pangan bukan hanya nasional tapi juga dunia. Pulau Jawa tak tersedia lagi tambahan tanah pertanian, tapi di berbagai tempat luar Jawa yaitu di kawasan transmigrasi masih banyak terdapat lahan untuk pertanian,” ujar Muhaimin.
Lumbung Pangan Banyak keberhasilan penyelenggaraan program transmigrasi dalam mendukung pengembangan wilayah di tanah air kita. Saat ini melalui program transmigrasi yang telah dibangun dan dikembangkan sebanyak 3.325 desa baru. Sebanyak 103 desa di antaranya berhasil dibangun menjadi ibu kota kabupaten dan 1 provinsi, serta 382 berkembang menjadi ibu kota kecamatan . “Disamping itu, kurang lebih 37 Kawasan Transmigrasi telah berkembang menjadi sentra produksi pangan, serta memberikan kontribusi terhadap produksi beras nasional sebanyak ± 8,4 juta ton pada tahun 2012,” kata Muhaimin. “Peran transmigrasi dalam pengembangan sentra–sentra produksi pangan dipandang sangat relevan untuk mengatasi kendala yang dihadapi dalam meningkatkan ketahanan pangan nasional, membuka kesempatan kerja dan mengurangi pengangguran serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ujar Muhaimin.
«Memalukan negara besar seperti kita harus impor pangan. Saya yakin jika transmigran diperhatikan dengan baik maka Indonesia bisa stop impor.» Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi terus melakukan pengembangan sistem produksi pangan yang bertumpu pada upaya-upaya pengembangan efisiensi sistem usaha pangan, pengembangan teknologi produksi pangan, pengembangan sarana dan prasarana produksi pangan serta Pengembangan lahan produktif. Namun, Muhaimin mengingatkan keberhasilan pengembangan sentra produksi pangan di kawasan transmigrasi membutuhkan keterpaduan program dengan lintas instansi, diantaranya adalah Kementrian / Dinas Kehutanan untuk penyediaan areal, Kementrian / Dinas Pekerjaan Umum untuk pembangunan infrastruktur dan Kementrian / Dinas Pertanian untuk penyediaan sarana produksi serta diseminasi teknologi “Saya terus meyakinkan semua pihak
inilahREVIEW 03 Tahun III | 9-15 September 2013
untuk mau bergabung bersama-sama untuk membuka dan memanfaatkan lahan transmigrasi baru untuk memasok kebutuhan stok pangan nasional. Kalau tidak kita bisa mengalami ketergantungan impor pangan yang merugikan,” ujar Muhaimin. Muhaimin mencontohkan saat ini Indonesia telah membutuhkan impor bagi berbagai jenis komoditas pangan seperti kedelai, padi, beras dan buah-buahan. Oleh karena itu Muhaimin mengajak instansi dan sektor-sektor terkait lainnya untuk menggunakan program transmigrasi itu untuk mempercepat pemenuhan stok pangan nasional untuk memenuhi kebutuhan konsumsi dalam negeri. Komponen pengembangan sentra produksi pangan yang telah dilakukan pihak Kemnakertrans meliputi aspek penyiapan lahan, penyiapan infrastruktur, penyediaan sarana usaha, kelembagaan, pendampingan dan kemitraan. Sebagai langkah terobosan pelaksanaan program transmigrasi kini difokuskan dalam pengembangan pembangunan di 48 Kota Terpadu Mandiri (KTM) yang tersebar di 22 provinsi dan yang nantinya diharapkan dapat tumbuh kembang menjadi sentra – sentra produksi pangan. n
29
Gonjang Ganjing Harga Minyak Akibat Suriah Harga minyak turun setelah Inggris menolak ikut menyerang Suriah. Sedangkan Amerika Serikat menunggu keputusan Kongres. TEKS RATNA NURAINI Foto riset Ilustrasi rangga
inilahREVIEW 03 Tahun III | 9-15 September 2013
31
R
ABU dini hari, 15 Syawal 1434 atau 21 Agustus 2013, sekitar pukul 02.45, kawasan Ghoutah Syarqiyyah, Damaskus, Suriah, terang benderang oleh ledakan puluhan roket milik pasukan pemerintah. Target utama serangan di pagi buta itu, Al Zainia di Ain Tarma, kawasan Stasiun Najib, di Zamallaka dan sekitar Distrik Johar. Hingga fajar tiba, serangan roket terus membahana. Dilanjutkan serangan udara dengan jet tempur milik pasukan rezim Bashar Al-Assad. Ribuan korban serangan pun membanjiri sejumlah rumah sakit rumah sakit darurat yang didirikan di sekitar kawasan Al-Ghoutah. Sebagian besar dari para korban, memperlihatkan indikasi digunakannya roket berhulu ledak kimia. Para tenaga medis melihat para korban telah terkena efek senjata kimia pada serangan pagi buta tersebut. Sebagian dari mereka tewas setelah mengalami sesak napas hebat. Dugaan kuat, roket-roket yang meledak dan menerangi dini hari nahas itu, berhulu ledak gas sarin. Para relawan di lapangan juga melaporkan terjadinya pergerakan pasukan rezim dalam jumlah besar di sepanjang jalan kereta dari Damaskus menuju Homs. Juga di jalur kereta Al Adaqi. Pasukan Assad juga menutup akses jalan kereta antara Damaskus dan Qunaitrah, dekat kota Sehnaya. Kabarnya, ada lebih dari 15 tank dekat kawasan Al Abbasiyyin, serta sejumlah kendaraan penuh berisi syabihah – milisi preman kaki tangan rezim Assad. Laporan telah terjadinya serangan roket berhulu ledak senjata kimia di Suriah, segera menjadi isu dunia. Saling klaim antara pihak pemerintah dan oposisi, tentang siapa yang bertanggung jawab di balik serangan kimia tak terelakkan. Meski melawan arus kuat, Assad menangkis dengan menuding pihak opsisi sebagai pelaku serangan roket berhulu ledak kimia untuk mengundang campur tangan asing di bumi Suriah.
Harga Terombang-ambing Celakanya, keterlibatan pihak asing dalam menyelesaikan konflik di Suriah, bukanlah cara yang diinginkan dunia internasional, sebab dipercaya bakal membuat masalah menjadi berkepanjangan tak tentu arah. Pasar pun merespons negatif terhadap segala kemungkinan bentuk campur tangan asing di Suriah. Begitu otoritas Amerika Serikat menyatakan pihaknya menemukan bukti keteribatan rezim Assad dalam penggunaan senjata kimia melawan rakyat sipil, pada Selasa (27/8), harga minyak dunia langsung terangkat naik menjadi US$ 106 per barel. Patokan harga minyak mentah untuk pengiriman Oktober pun meningkat 34 sen menjadi US$ 106,26 per Barel waktu tengah hari di perdagangan New York. Kontrak jatuh 50 sen atau 0,5% mendekati US$ 105,92, pada Senin (26/8). Sesungguhnya, harga minyak mentah dunia sudah terombang-ambing dan mengalami kenaikan sebanyak 15% selama tiga bulan terakhir, akibat bentrokan berdarah di Mesir
32
dan perang saudara di Suriah. Konflik di dua negara Timur Tengah itu memengaruhi produksi dan ekspor minyak, terutama di Libya dan Irak. Kekacauan juga mengganggu rute pasokan. Itu pula yang membuat John Kerry, Menteri Luar Negeri AS, merespon agresif atas peristiwa serangan senjata kimia mematikan. John Kerry mengatakan, dunia memiliki bukti yang tidak terbantahkan bahwa ada serangan gas mematikan. Sementara Presiden AS Barack Obama menekankan, militer AS harus menyerang Suriah. “Saya sudah mempertimbangkan dengan matang, dan saya memutuskan bahwa AS harus melakukan serangan militer ke Suriah,� kata Obama yang didampingi Wakil Presiden Joe Biden di Gedung Putih, pada Sabtu (31/8). Toh, serangan militer yang digagas Obama bukanlah serangan terbuka yang dilancarkan secara besar-besaran. Tidak akan ada pasukan darat dalam perang terbuka seperti
RAPAT PERANG: AS siapkan serangan terbatas.
inilahREVIEW 03 Tahun III | 9-15 September 2013
yang terjadi di Irak atau Afghanistan. “Serangan ini akan dirancang secara terbatas baik waktu maupun sasarannya,” ujar Obama. Meski serangan terbatas, Obama yakin, serbuan AS akan cukup untuk menghentikan rezim Assad menggunakan senjata kimia dalam perang menghadapi para pemberontak. “AS
Saya sudah mempertimbangkan dengan matang, dan saya memutuskan bahwa AS harus melakukan serangan militer ke Suriah. Barack Obama, Presiden AS
inilahREVIEW 03 Tahun III | 9-15 September 2013
memiliki aset militer di kawasan Timur Tengah. Panglima Angkatan Bersenjata memberi informasi kepada saya, kita bisa menyerang kapan pun dibutuhkan,” tegas Obama.
Tunggu 9 September Toh, pada Senin (2/9), harga minyak mentah dunia kembali turun di perdagangan Asia, setelah Barack Obama mengumumkan bahwa pihaknya akan meminta persetujuan terlebih dulu dari anggota parlemen untuk melakukan aksi militer terhadap Suriah. Kontrak utama New York minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman Oktober mendatang, turun US$ 1,47 menjadi US$ 106,18 per barel pada pertengahan perdagangan pagi. Sementara minyak mentah Brent North Sea untuk pengiriman Oktober, juga turun US$ 1,15 ke posisi US$ 112,86 per barel. “Investor kembali tenang setelah Presiden Obama me-
33
nyerahkan keputusan tentang intervensi Suriah kepada anggota parlemen AS,” kata Desmond Chua, analis pasar pada CMC Markets di Singapura. Keputusan Kongres AS sendiri, dipastikan masih harus menunggu 9 September, setelah para anggota Konggres kembali dari reses musim panas mereka. Jika Kongres menyetujui dilancarkannya aksi militer untuk menghukum rezim Suriah, maka hal itu berarti kongres AS mendukung langkah Presiden Obama. Sejatinya, tekanan agar harga minyak dunia terus menurun juga melalui proses politik di Parlemen London. Di London, pengiriman minyak mentah untuk Oktober juga turun sekitar US$ 1,07 dolar dan harga ditutup US$ 114,01 per barel. “Harga minyak terus berada di bawah akibat krisis Suriah,” kata Carsten Fritsch, analis Commerzbank. Masih analisa Fritsch, harga minyak relatif menurun
pasca-Dewan Parlemen Inggris tidak menyetujui partisipasi Inggris untuk menyerang Suriah. “Suriah bukanlah produsen minyak utama di Timur Tengah, namun apa yang terjadi di Suriah cukup memengaruhi harga minyak dunia,” katanya. Harga minyak di pasaran sempat melonjak mencapai US$ 112,24. Merupakan harga tertinggi sejak Mei 2011. Sedangkan di Inggris, harga minyak mencapai US$ 117,34 per barel. Harga minyak West Texas Intermediate (WTI) turun 1,2% atau US$ 1,3 ke angka US$ 108,8, jatuh dari level tertinggi dalam 2 tahun karena teka-teki rencana serangan AS dan sekutunya ke Suriah. Penurunan harga WTI juga disebabkan Inggris dan Perancis yang mendukung untuk menunggu hasil penyelidikan PBB atas dugaan penggunaan senjata kimia oleh Suriah. Semoga hasil penyelidikan bakal memberi hasil terbaik bagi semua pihak. n
Bashar Al-Assad: Nasib rezimnya ditentukan 9 September.
34
inilahREVIEW 03 Tahun III | 9-15 September 2013
Adu Senjata dan Shakespeare di Suriah
Korban Perang: Warga sipil sering menjadi korban.
Konflik di Suriah melibatkan berbagai jenis senjata. Asal-muasal persenjataan itu menyisakan misteri. TEKS RATNA NURAINI Foto Riset
P
asca-peluncuran roket-roket ke pemukiman di Ghoutah, Damaskus, Suriah, pada Rabu (21/8) dini hari, teridentifikasi sedikitnya 7.700 tubuh terpapar zat kimia. Sebanyak 1.700 korban di antaranya tewas, sedangkan 6.000-an lainnya kehilangan kesadaran. Besarnya jumlah korban dan kerusakan yang ditimbulkan sungguh mencengangkan. Sempat pula memunculkan perdebatan soal jenis senjata yang digunakan. Belakangan, otoritas Amerika Serikat, melalui John Kerry, Menteri Luar Negeri, mengungkap adanya temuan penggunaan senjata kimia berje-
inilahREVIEW 03 Tahun III | 9-15 September 2013
nis gas sarin dalam serangan mematikan tersebut. Menyusul publikasi AS itu, sebuah kabar menyeruak ke permukaan. Seorang anggota pasukan oposisi Suriah mengatakan, senjata kimia yang membunuh ribuan warga pinggiran Damaskus itu dipasok seorang Emir di Arab Saudi. “Senjata kimia itu disediakan oleh Pangeran Arab Saudi Bandar bin Sultan,” ujarnya, pada Minggu (1/9). Pengakuan senada juga dilontarkan perempuan anggota pasukan oposisi. Kendati membenarkan kelompoknya memiliki senjata tersebut, dia yang meminta dipanggil ‘K’, mengaku tidak mengetahui bahwa itu senjata kimia. “Ketika Pangeran Bandar memberikan senjata itu, seharusnya dia memberikan kepada orang yang memang akan menggunakan dan menangani,” tuturnya. Namun, seorang anggota pasukan oposisi lain —yang menyebut dirinya ‘J’— memberi keterangan lain. J menyebut nama kelompok militan Jabhat al-Nusra soal senjata kimia
35
Kota Perang: Kota Aleppo hancur akibat perang.
ini. Jabhat al-Nusra sendiri dikenal sebagai kelompok afiliasi Al Qaeda dari Irak. Mereka terdiri dari orang-orang yang melawan tentara AS yang menginvasi Irak.
Standar Ganda AS Mencari kejelasan peran asing dalam hal pasokan senjata ke wilayah konflik memang bukan hal mudah. Maraknya aksi propaganda, upaya kontraintelijen, dan klaim sesat kian menambah rumit. Data menyebutkan, pasokan senjata bagi kubu pemerintah Suriah kerap berasal dari Rusia. Negara itu tercatat telah mendrop hampir 5.000 tank, 2.500 kendaraan tempur infanteri, 2.500 unit artileri self-propelled atau diderek, 325 pesawat taktis, 143 helikopter, dan hampir 2.000 peralatan pertahanan udara. Selain itu, Rusia juga sempat berencana memasok rudal jelajah anti-kapal ke Suriah. Namun, pasokan rudal S-300 yang mampu menembakkan dua rudal dalam satu waktu secara vertikal, fleksibel dan akurat itu akhirnya ditunda.
36
Namun di tengah konflik, segalanya bisa terjadi. Tidak ada lagi pengawasan ketat. Pihak yang berwenang sibuk untuk mengatur strategi demi memenangkan pertempuran, sedangkan masyarakat luas berjuang menghindari ancaman maut. Jenis-jenis persenjataan terus mengalir deras ke garis depan pertempuran di Suriah. Seperti diakui Louay Muqdad, juru bicara Tentara Pembebasan Suriah (FSA), pihak oposisi telah menerima pasokan sejumlah senjata baru yang dipercaya akan mengubah taktik dan arah pertempuran di lapangan. “Kami mulai mendistribusikan senjata-senjata tersebut di garis depan. Mereka akan berada di tangan petempur profesional,� tambahnya. Konon, senjata baru itu, didominasi rudal antitank yang dipasok dari Arab Saudi. Sebuah sumber mengungkapkan, pihak Arab Saudi telah mengirim rudal antitank pertama ke para militan Suriah di kota Aleppo. Sejatinya, pada 14 Juni, Presiden AS Barack Obama memberikan kewenangan untuk mengirim senjata AS kepada pemberontak Suriah setelah pasukan pemerintah Suriah membebaskan beberapa kota strategis dari kontrol oposisi. Bak gayung bersambut, sikap Obama ini segera mendapat dukungan dari Presiden Israel Shimon Peres dan sejumlah pejabat Inggris. Mereka menyuarakan dukungan terhadap langkah Washington untuk mempersenjatai militan Takfiri di Suriah. Namun, sikap berbeda diperlihatkan Presiden Rusia Vladimir Putin. Putin menegaskan kembali kekhawatirannya tentang dampak dan prinsip yang melatarbelakangi pasokan senjata ke militan Suriah. Berbicara di Forum Ekonomi Saint Petersburg, Putin mengecam kebijakan standar ganda AS dalam memperlakukan kelompok teroris. Dukungan terhadap Rezim Assad juga digaungkan Iran. Tak tanggung-tanggung, negara yang merupakan musuh bebuyutan AS ini telah mengirimkan 15 ribu pasukan elit dari divisi Quds untuk membantu tegaknya pemerintahan di Suriah. Berulangkali pihak otoritas Iran menyampaikan ungkapan bahwa Suriah tak ubahnya Teheran. Jika Suriah jatuh, maka jatuh pula Kota Teheran yang merupakan jantung negeri Iran. China juga telah memberikan signal pada AS bahwa mereka memiliki hubungan dengan Suriah dari era Hafiz al Assad yang tak lain adalah ayah Bashir al Assad. China berpendapat, Suriah adalah terminal dagang penting. Tentu China tidak akan melepas hancurnya Suriah begitu saja karena China melihat pemerintah Suriah yang baru nanti adalah berhaluan ke Barat. Bagaimana dengan Suriah? Terkesan kuat pihak Rezim Assad berupaya keras menghindari serangan pihak Barat. Salah satu upayanya, mengirim surat terbuka kepada parlemen Inggris. Surat itu dilayangkan sebelum Dewan Keamanan PBB menggelar pertemuan tertutup membahas serangan ke Suriah. Melalui surat itu, Ketua DPR Suriah menyampaikan kegundahannya bila mereka memerangi Suriah. Dia mengutip ungkapan William Shakespeare, penyair ternama Inggris. “Kalau Anda mengebom kami, apakah kami tidak akan bergelimah dalam darah?� katanya. n
inilahREVIEW 03 Tahun III | 9-15 September 2013
Konflik Timteng dan Kegundahan Jakarta Konflik di Timur Tengah memukul ekspor nonmigas Indonesia. Apalagi negara tujuan ekspor telanjur dipatok ke sejumlah negara yang kini bergolak. TEKS RATNA NURAINI Foto Riset
K
onflik di Suriah ternyata membuat galau Jakarta. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mengakui, jika Timur Tengah dilanda peperangan, dipastikan memengaruhi persediaan dan permintaan minyak mentah dan produk BBM. “Kondisi geopolitik yang terjadi di timur tengah tentu mempengaruhi pasokan minyak dunia karena memang pasokan kebanyakan dari sana. Termasuk kalau Suriah juga mengalami kondisi serupa ya tentu mempengaruhi,� ujar Susilo Siswoutomo,Wakil Menteri ESDM. Menurutnya, produksi minyak nasional terus turun, ditambah peningkatan kebutuhan minyak mencapai 1,5 juta barel per hari (bph), maka otomatis kegiatan importasi harus dilakukan. Ketidakstabilan iklim politik di Timur Tengah, seperti di Mesir dan disusul Suriah, dipastikan akan memukul kekuatan ekspor Indonesia ke kawasan tersebut. Dampaknya, neraca perdagangan Indonesia akan semakin tertekan lantaran mengalami penurunan dalam hal perolehan devisa luar negeri. Maklum, Timur Tengah dan Afrika, khususnya Mesir, merupakan negara tujuan ekspor yang sangat penting bagi Indonesia. Apalagi setelah pemerintah mengeluarkan kebijakan yang memberi fasilitas kemudahan ekspor ke negara-negara tersebut, dibanding ke Eropa dan AS. Langkah pengalihan negara tujuan ekspor ditetapkan, setelah krisis ekonomi berkepanjangan di Eropa dan AS. Produk unggulan Indonesia yang diekspor ke Timur Tengah, antara lain, kelapa, teh, kopi, tembakau, kayu manis, gula, CPO dan gandum. Produk buah-buahan dan buah olahan seperti nanas dan jeruk juga banyak diminati di Mesir dan Suriah. Selain itu, kertas dan alat tulis, plastik dan bahan baku plastik, yarn, katun dan pakaian jadi, ban, alat rumah tangga, furniture dari kayu dan rotan, juga diekspor dalam jumlah
inilahREVIEW 03 Tahun III | 9-15 September 2013
yang sangat signifikan. Menurut data KBRI Kairo, perdagangan periode JanuariOktober 2012 lalu, nilai ekspor minyak kelapa sawit ke Mesir mencapai US$ 294,69 juta atau menguasai 66,40% pangsa pasar. Disusul Malaysia sebagai negara pesaing utama Indonesia dengan nilai US$ 147,27 juta atau 33,18%. Selain minyak kelapa sawit, Indonesia juga menguasai pangsa pasar kopi di Mesir yang mencapai 45,60%, disusul Vietnam, Brasil dan India. Bahkan ekspor kopi Indonesia ke Mesir rata rata mencapai 92% dengan nilai US$ 33,82 juta. Adapun total nilai perdagangan Indonesia-Mesir pada Januari-Oktober 2012, tercatat US$ 1,054 miliar, menurun 17,93% dibanding periode sama tahun sebelumnya yang US$ 1,285 miliar. Dari total nilai perdagangan tersebut, ekspor Indonesia tetap surplus mencapai US$ 859,17 juta pada Januari-Oktober 2012, menurun 22,93% dibanding periode sama tahun sebelumnya. Nilai ekspor tersebut didominasi oleh komoditi non migas, sedangkan migas sebesar US$ 143,3 ribu pada 2012, dan tahun sebelumnya hanya US$ 45,4 ribu. Sementara itu, impor Indonesia dari Mesir pada Januari-Oktober 2012 sebanyak US$ 81,5 juta, menurun 6,8% dibanding periode sama 2011 sebesar US$ 87,5 juta. n
PEMASOK KOPI: Indonesia pemasok kopi terbesar Mesir.
37
figur
Daniel Mananta
Damn, Kaosku Dibajak!
p
TEKS kukuh bhimo nugroho FOTO riset
embajakan memang menjengkelkan. Daniel Mananta (33), pemandu Indonesia Idol, sedang gusar gara-gara label serta desain produk bisnisnya dibajak orang. Label ‘Damn! I Love Indonesia’ yang sudah didaftarkan Daniel di Direktorat jenderal Hak Kekayaan Intelektual (HAKI), tiba-tiba muncul di Singapura dengan versi ‘Damn! I Love Singapore’. “Saya kaget banget, ketika lihat desain kami sudah ada di Singapura. Padahal kami sudah lima tahun dan sudah dapat sertifikat dari HAKI,” kata Daniel, pada Senin pekan lalu. Menurutnya, produk Singapura itu jelas melanggar undang-undang hak cipta karena sama persis dengan miliknya. Daniel menganggap, para pembajak labelnya tidak tahu malu. “Gue sedih banget. Produk ‘Damn! I Love Indonesia’ ini punya misi dan visi memperkenalkan budaya Indonesia,” kata Daniel yang bersiap membuka toko ‘Damn I Love Indonesia’ di Malaysia. Kini, Daniel berencana ke negeri singa untuk mengklarifikasi persoalan itu. “Kami ingin musyawarah dahulu. Kalau sudah diingetin tapi tetap enggak bisa juga, pihak kami akan ajukan ke meja hijau,” katanya. n
38
inilahREVIEW 03 02 Tahun III | 9-15 September 2013
figur
J-Love, Pesan Cinta J-Lo
j
TEKS kukuh bhimo nugroho FOTO riset
Jennifer Lopez
ennifer Lopez (44), aktris penyanyi dan juri American Idol, bakal meluncurkan parfum terbarunya. Produk parfum ke-20 itu akan diberi nama J-Love dan dijual di seluruh outlet Kohl di negera Paman Sam. “Saat saya meluncurkan Glow, parfum pertama, saya tidak berpikir telah menciptakan parfum terbaik. Namun akhirnya saya berhasil berhasil menciptakan wewangian terbaik dan saya jatuh cinta,” ujar J-Lo, panggilan akrabnya pada Selasa pekan lalu. Parfum terbaru yang menggambarkan pesan tentang cinta ini, menonjolkan wewangian bunga bercampur buah. Mulai dari raspberry putih, pink grapefruit, jeruk, dan nanas. Dikombinasikan dengan lily putih, vanilla, white wood, dan kulit kayu. Harganya US$ 49 atau sekitar Rp 539 ribu. n
Bisnis Wallpaper TEKS kukuh bhimo nugroho FOTO riset
b Raisa Andriana inilahREVIEW 03 Tahun III | 9-15 September 2013
isnis Raisa Andriana (23), pelantun tembang Serba Salah, mengembangkan sayap. Sukses di usia belia di dunia tarik suara agaknya belum cukup. Kini, gadis kelahiran Jakarta itu mencoba bisnis baru “Aku bikin bisnis poster karena aku tertarik interior decorating,” kata mantan vokalis Andante itu, pada Senin pekan lalu. Selain itu, dia merasa senang bisa membantu orang lain yang ingin mendekorasi kamarnya dengan sesuatu dan warna berbeda. Agar tetap profesional, Raisa enggan menjual namanya untuk bisnis wallpaper ini. “Aku nggak bawa nama Raisa untuk proyek aku. Kalau misalnya aku bawa Raisa, yang beli pasti karena suka suara Raisa,” tuturnya yakin. Hmmm, benar juga. n
39
profesi
Enaknya Menjadi Gra Deborah memasang tarif Rp 500 ribu per 30 menit bagi mereka yang ingin berkonsultasi kepadanya. Peminat profesi grafolog mulai banyak. TEKS Sri Wulandari foto dok
t
Hindro Muljanto di tengah peserta workshop grafoterapi.
ahukah Anda gaya tulisan seseorang ternyata mencerminkan karakter dan kepribadian? Sa足 yangnya, tak semua orang mampu mengerti cara membaca kepribadian maupun karakter seseorang melalui tulisan tangan. Karena itulah, diperlukan seorang grafolog untuk menerjemahkan tulisan tersebut. Grafologi sendiri merupakan cabang
ilmu yang teruji berdasarkan bukti dan prosedural sains. Dalam dunia akademis biasanya grafologi dimasukkan sebagai bagian dari ilmu psikologi. Para grafolog ini mempelajari dan menganalisa karakter manusia melalui medium tulisan. Tulisan sangat terkait dengan otak manusia, sehingga tulisan tangan bisa dijadikan sebagai alat yang terukur untuk mempelajari karakter manusia, karena sejatinya tulisan dikendalikan oleh otak, bukan tangan manusia. Grafologi menjadi sangat menarik karena pikiran bawah sadar itu jujur sehingga ciri-ciri yang ditunjukkan tulisan
Deborah menganalisa tulisan tangan peserta.
40
inilahREVIEW 03 Tahun III | 9-15 September 2013
profesi
afolog tangan juga jujur. Karena keunikannya ini, grafolog yang berpengalaman bisa menentukan apakah seseorang berbohong atau mengatakan hal yang sejujurnya. Di Amerika Serikat, Eropa, dan Australia, grafologi sudah digunakan dan diakui dalam persidangan sebagai saksi ahli dalam kasus-kasus kriminal. Dari segi manfaat, penerapan ilmu grafologi bisa sangat luas, karena mencakup hampir semua bidang kehidupan yang berhubungan dengan manusia. Bagi individu, analisa tulisan dapat membantu menemukan arah pendidikan, karier, usaha, dan juga hubungan keluarga serta percintaan. Aplikasi grafologi juga telah meluas ke berbagai bidang mulai dari bisnis, SDM, hukum, psikologi hingga dunia medis dan akurasinya dapat dibuktikan. “Analisa tulisan tangan adalah cara paling mudah dan akan selalu jujur tentang karakter manusia untuk mengidentifikasi perubahan karakter. Manusia pasti selalu berubah melalui pikiran, perasaan dan tindakannya serta dapat dibuktikan melalui analisa tulisan tangannya. Ketika karakter berubah, maka tulisan pasti ikut berubah. Grafologi bisa jadi solusi masalah,” terang Deborah Dewi, seorang grafolog yang telah menjadi anggota American Association of Handwriting Analyst –-asosiasi profesi profesi grafolog paling bergengsi di dunia.
Peminat Mulai Banyak Menjadi grafolog sudah menjadi pilihan hidup Deborah. Deborah percaya bahwa grafologi adalah ilmu yang dapat berfungsi sebagai jendela manusia dan bisa menjadi sebuah solusi bagi kehidupan sehari-hari. Meski di Indonesia profesi grafolog belum terlalu dikenal, tapi Deborah yakin ilmu ini akan diminati masyarakat. Tanda-tanda itu terlihat ketika banyak peserta yang menghadiri sejumlah seminar yang membahas grafologi. “Saya sangat senang bahwa grafologi
Sebuah seminar grafologi.
mulai diminati masyarakat, tidak hanya untuk mendapatkan analisa, tetapi untuk mempelajari dan menjalani profesi grafolog,” ucap Deborah. Deborah sendiri baru mempelajari ilmu analisis tulisan tangan ini pada 2009. Dia mendalami bidang ini dengan mengikuti Program Certified Master of Handwriting Analyst, di bawah bimbingan seorang mentor grafolog asal Amerika Serikat yang berpengalaman 45 tahun. “Perlu waktu lebih dari dua tahun bagi saya untuk belajar dan praktek lalu mengikuti beberapa tahapan ujian dari American Association of Handwriting Analyst, baru akhirnya tersertifikasi,” ujarnya. Deborah pun memperkenalkan konsep CIA (Character Investigation & Alteration), yaitu metode investigasi karakter manusia dengan menggunakan analisa tulisan tangan untuk mendapatkan solusi perubahan hidup. Melalui perusahaan yang didirikannya di tahun 2013 dengan seorang mitra usahanya, PT Karakter Transformasi Pertiwi, Deborah memberikan layanan investigasi dan transformasi karakter manusia melalui analisa tulisan.
sistem Paket Berapa biaya yang dipatok Deborah? Bila analisa dilakukan tanpa konsultasi, klien hanya mengirimkan sampel tulisan, biayanya mencapai Rp 500 ribu untuk satu tulisan dan satu topik atau permasalahan yang ingin dianalisa. Jika ingin menganalisa diri sendiri dan hubungannya dengan pasangan, ada dua tulisan yang dibutuhkan. Tentu saja, harganya lain lagi, yakni Rp 1 juta. Sementara konsultasi langsung, Deborah memasang tarif Rp 500 ribu per 30 menit.
inilahREVIEW 03 Tahun III | 9-15 September 2013
Selain Deborah, ada juga Hindro Muljanto. Lulusan sarjana tehnik dari Iowa State University, AS ini telah mendalami grafologi sejak tiga tahun lalu. Awalnya, dia mendalami hypnotherapy dan grafologi. Belakangan, dia menyadari grafologi makin menarik dan bisa digunakan untuk kehidupan sehari-hari. Apalagi, sudah banyak aplikasi grafologi diterapkan dalam dunia bisnis dan keluarga. Hindro pun kemudian mengibarkan Grapho Master yang memberikan layanan grafoterapi dan berbagai works hop kerjasama dengan trainer HRD sejumlah perusahaan ternama. Mengapa HRD? “Karena bagi yang bekerja di bidang pengembangan sumber daya manusia, kemampuan grafolog ini sangat berguna dalam menyeleksi dan menempatkan karyawan di suatu perusahaan,” katanya. Berapa biaya yang dikenakan Hindro untuk terapi? Ada beberapa paket yang ditawarkan sebagaimana tercantum dalam website-nya. Harganya berkisar Rp 297 ribu– Rp 747 ribu. Sementara untuk pelatihan biayanya mencapai Rp 3,4 juta. Paket rekrutmen pegawai senilai Rp 1,5 juta. Bila Anda tertarik ikut work shop selama dua hari, biayanya bisa mencapai Rp 3 juta. Tertarik? n
41
lingkungan kemarau panjang
s
etiap tahun Badan Metereologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) membuat perkiraan soal kapan musim hujan tiba dan kemarau akan datang. Prediksi tahunan tersebut penting, terutama bagi petani dan perkebunan yang memang mengandalkan iklim untuk mengawali musim tanam. Biasanya prediksi BMKG tepat; kemarau dimulai pada bulan Mei dan hujan dimulai bulan Oktober. Kalaupun melenceng, tak lebih dari 15 hari. Sekarang, BMKG agaknya tak bisa lagi membaca alam. Lihat saja, ketika Mei hampir berakhir, hujan masih saja turun. Bahkan, sampai akhir Juni, hujan masih saja berlangsung di beberapa daerah Indonesia, terutama di wilayah Tengah dan Barat. Baru menginjak bulan Juli hujan hujan mulai berkurang. Tapi BMKG juga tidak bisa disalahkan begitu saja. Alam memang sudah semakin sulit dipahami. Gejala pemanasan global diduga menjadi penyebab kacaunya semua ramalan BMKG tersebut.
42
Kering di Sana Kering di Sini Indonesia kini memasuki musim kemarau panjang. Musim ini diperkirakan berlangsung sampai Oktober. Lagi-lagi Indonesia tidak punya solusi yang baik untuk mengatasinya. TEKS Indah Winarso FOTO riset
Ahli Klimatologi menyebut fenomena ini sebagai musim kemarau basah. Fenomena kemarau basah adalah jika pola angin sudah mengarah ke musim kemarau namun awan pembentuk hujan masih banyak. Ini terjadi karena suhu permukaan laut sekitar Indonesia lebih hangat dan memicu penguapan lebih intensif dan terbentuknya daerah
tekanan rendah. Fenomena ini juga terjadi pada 2010 dan biasanya berlangsung setiap 5 tahun sekali. Namun kemarau basah di 2013 benar-benar di luar perhitungan. Juli ini hampir seluruh wilayah Indonesia benar-benar masuk musim kemarau. Kekeringan itu terlihat di beberapa waduk dan situ Indonesia. Air di beberapa waduk besar seperti Waduk Jatiluhur, Waduk Cirata, dan Waduk Saguling memang dalam tataran normal. Berdasarkan data yang ada, terdapat 15 waduk utama dalam kondisi normal dan satu dalam kondisi waspada. Sedangkan dari 42 waduk kecil, sem-
inilahREVIEW 03 Tahun III | 9-15 September 2013
kesehatan kemarau panjang bilan di antaranya dalam kondisi waspada. Ada beberapa klasifikasi menyangkut kekeringan. Pertama kekeringan meteorologis yang didasarkan pada curah hujan. Dikatakan musim kering jika dalam sebulan curah hujan lebih kecil dari 60 mm. Kedua adalah kekeringan pertanian, yaitu musim kering yang bisa dilihat dari daun tumbuhan. Pada musim ini tanaman biasanya tidak mampu berfotosintesa, kering, lantas mati. Ketiga, kekeringan hidrologis. Kondisi ini berdasarkan ketersediaan air di sungai, waduk dan penyimpanan air lainnya. Biasanya musim kering terjadi jika isi waduk tak lebih dari 5.000 kubik air.
Solusi Tak Mendidik Dalam menghadapi kekeringan, Direktorat Bina Penatagunaan Sumber Daya Air Kementerian Pekerjaan Umum (PU) mengaku sudah berupaya maksimal dalam penyediaan prasarana sumber daya air bagi masyarakat. PU juga sudah mengupayakan pendistribusian pompa air, merehabilitasi dan memelihara waduk, embung, situ dan bendungan serta memperkenalkan teknologi pemanenan air hujan dan meningkatkan kapasitas resapan. Menurut data, dari potensi air baku di Indonesia yang mencapai 3,9 triliun meter kubik, baru sekitar 14 miliar meter kubik dikelola melalui tampungan air atau reservoir. Masih sangat kecil. Padahal tampungan air seperti waduk memiliki multifungsi, baik sebagai tampungan air, penyediaan air baku, penyediaan air untuk irigasi, hingga penyediaan air untuk energi listrik. Seperti yang sudah-sudah, kekeringan membuat pasokan air ke lahan pertanian menjadi seret. Belum ada keterangan resmi, berapa luas lahan persawahan yang mengalami kekeringan dan puso. Yang jelas, pihak yang paling menderita atas kekeringan adalah para petani. Nasib mereka makin terpuruk ka-
sawah tandus: Masalahnya sudah sangat kompleks.
Yang jelas, pihak yang paling menderita atas kekeringan adalah para petani. Nasib mereka makin terpuruk karena tak punya daya mengatasi problem itu karena sudah terlalu kompleks. rena tak punya daya mengatasi problem itu karena sudah terlalu kompleks. Misalnya, tidak memadainya tanah resapÂan di hulu karena sudah banyak yang beralih fungsi untuk lahan pertanian dan pemukiman. Yang lebih mengkhawatirkan lagi, kekeringan juga berpotensi mengancam ketahanan pangan nasional, yang kemudian bisa memicu kenaikan harga pangan dan tingkat inflasi. Kekeringan juga membuat penduduk di sejumlah daerah terpaksa memanfaatkan air yang sebenarnya tidak layak untuk dikonsumsi. Sayangnya, sikap pemerintah atas kekeringan yang terjadi juga tidak solutif. Misalnya pemerintah menerbitkan kebijakan
inilahREVIEW 03 Tahun III | 9-15 September 2013
dana kompensasi kekeringan sebesar 3,7 juta per hektar. Dana ini diberikan jika para petani gagal panen atau mengalami puso. Penyelesaian yang bersifat instan ini jelas tidak mendidik masyarakat. Semestinya pemerintah bisa membangun sistem yang lebih fundamental dalam tata kelola air terutama menghadapi musim hujan, kemarau basah sampai kering seperti ini. Untuk yang satu ini, Indonesia agaknya perlu meniru negara seperti Thailand. Di sana, pemerintahnya memiliki pengaturan izin kelola tanah yang lebih baik, sehingga memiliki tanah resapan yang cukup. Negeri Gajah Putih juga memiliki beberapa kebijakan lain yang cukup menunjang, sehingga bisa mengatasi masalah saat terjadi musim hujan panjang atau kemarau yang berkepanjangan. n
43
internasional akuisisi
akuisisi TERBESAR: Transaksi fantastis senilai APBN Indonesia.
Langkah a Spektakuler Verizon Perusahaan telekomunikasi AS, Verizon Communications mengakuisisi Verizon Wireless yang dimiliki Vodafone seharga US$ 130 miliar. Ini adalah pengambilalihan terbesar ketiga dalam sejarah korporasi dunia. TEKS Indah Winarso foto riset ilustrasi yayan
44
wal September lalu, operator utama Amerika Serikat (AS) Verizon Communications yang berbasis di New York City menyelesaikan kesepakatan akuisisi atas 45 % saham perusahaan telekomunikasi Inggris, Vodafone. Pembicaraan akuisisi itu berlangsung sejak Juli lalu karena melibatkan nilai yang cukup fantastis: US$ 130 miliar (Rp 1.428 triliun). Nilai itu hampir setara dengan nilai APBN Indonesia tahun 2013 yang mencapai Rp 1.683 triliun. Akuisisi ini adalah akuisisi terbesar ketiga dalam sejarah korporasi dunia. Dengan akuisisi sebagian saham ini, Verizon mendapatkan kendali penuh dalam bisnis koneksi mobile broadband (nirkabel) Vodafone. Verizon akan leluasa menghubungkan ponsel pintar, tablet, dan perangkat bergerak lainnya. Langkah bisnis itu juga akan menjaga persaingan dengan kompetitor terkuat Verizon di AS, yaitu AT&T. Di ceruk nirkabel AS, Verizon Wireless berada di peringkat pertama, diikuti oleh AT&T Mobility, T Mobile, US Cellular,
inilahREVIEW 03 Tahun III | 9-15 September 2013
internasional akuisisi dan terakhir Claro. Verizon Wireless unggul dengan jumlah pelanggan sebanyak 89,9 juta, sedangkan AT&T memiliki 77,9 juta pelanggan. Pendapatan operasional Verizon cukup fantastis, yaitu mencapai US$ 79,6 miliar (Rp 834 triliun) di tahun lalu. Dari jumlah itu, laba yang diraup sebesar US$ 21,8 miliar (Rp 239,5 triliun). Bagi Verizon, kerja sama itu membuka kembali hubungan bisnis dengan Vodafone yang pernah terjalin 14 tahun silam. Verizon lahir dari kombinasi Vodafone dan Bell Atlantic, perusahaan pendahulu Verizon. Sejak muncul, Verizon bersama AT&T memang berupaya membangun pasar telekomunikasi di AS. Verizon lahir dari Bell Atlantic Corporation sebagai salah satu dari “Baby Bells” pada 1994 yang merupakan kebijakan antidominasi bisnis seluler terhadap America Telephone & Telegraph (AT &T) Company. Bell Atlantic kemudian mewarisi tujuh perusahaan dari AT&T Corporation, yakni The Bell Telephone Company Pennsylvania, New Jersey Bell Telephone Company, The Diamond State Company, Chesapeake & Potomac Telephone Company, Chesapeake & Potomac Telephone Company of Maryland, Chesapeake & Potomac Telephone Company of Virginia, dan Chesapeake & Potomac Telephone Company of Virginia. Awalnya, Bell Atlantic beroperasi di negara bagian AS di New Jersey, Pennsylvania, Delaware, Maryland, Virginia Barat, dan Virginia, serta Washington DC. Tahun 1996, CEO dan Ketua Raymond W Smith mengatur merjer Bell Atlantic dengan NYNEX. Ketika bergabung , kantor dipindah dari Philadelphia ke New York City di mana CEO Smith dan Seidenberg berbagi tugas sebagai Co- CEO. NYNEX dikendalikan oleh dua nama ini pada 1997. Pada 1999, Bell Atlantik dan Vodafone Air Touch Plc (sekarang Vodafone Group Plc) yang berbasis di Inggris mengumumkan pembentukan bisnis nirkabel baru yang disebut dengan Verizon Wireless. Vodafone sebelumnya mengambil alih operator seluler Jerman, Mannesmann pada tahun yang sama dengan dengan nilai US$ 202,8 miliar (Rp 2,226 triliun). Selanjutnya, Bell Atlantic bergabung dengan GTE (General Telephone & Electrics Corporations) pada 30 Juni 2000 dan mengubah nama menjadi Verizon Communications Inc dengan nilai US$ 52 miliar. Saat itu, ini adalah nilai yang cukup besar. Operasi nirkabel GTE lantas menjadi bagian dari Verizon Wireless. Verizon Comunications kemu-
Bagi Verizon, kerja sama itu membuka kembali hubungan bisnis dengan Vodafone yang pernah terjalin 14 tahun silam. dian menjadi pemilik mayoritas (55 %) dari Verizon Wireless.
Semakin Perkasa Pembelian saham Vodafone oleh Verizon ini melibatkan pembiayaan yang serius karena menyangkut nilai obligasi, pinjaman, dan pajak transaksi yang sangat besar. Pasalnya, lebih dari US$ 60 miliar (Rp 659 triliun) adalah utang dari empat bank, yakni JPMorgan Chase & Co, Morgan Stanley, Barclay Plc dan Bank of America Merrill Lynch. Sebanyak US$ 60 miliar dalam bentuk saham Verizon serta tambahan senilai US$ 10 miliar. CEO Verizon Cor McAdam mengatakan bahwa perusahaannya mampu mencapai kesepakatan besar itu. Nilai yang mahal itu diyakini akan mendatangkan lonjakan penerbitan obligasi baru. Yang paling berbahagia adalah UBS AG dan Goldman Sachs yang merupakan penasihat keuangan yang sukses menyelesaikan transaksi seksi ini. Dua perusa-
inilahREVIEW 03 Tahun III | 9-15 September 2013
haan itu akan berbagi komisi US$ 118 juta dan melegakan investment banking UBS yang tertekan selama lima tahun terakhir. Menurut Asosiasi Pasar Keuangan dan Industri Sekuritas, beberapa perusahaan AS memang menerbitkan utang baru senilai US$ 1,4 triliun (Rp 15,3 ribu triliun) pada tahun lalu. Secara rata-rata, tiap perusahaan menerbitkan utang baru US$ 113 miliar atau setara Rp 1.241 triliun. Verizon memang sedang di atas angin. Pada kuartal IV tahun lalu, perusahaan ini berhasil menjual 9,8 juta ponsel dan 6,2 juta di antaranya adalah iPhone. Pada kuartal III mereka menjual 6,8 juta ponsel di mana 3,1 juta di antaranya ialah iPhone. Tak itu saja, perusahaan ini berupaya penuh merangkul banyak pihak untuk membangun pasar yang lebih kompetitif. Pada awal tahun ini, Verizon merangkul artis seksi Jennifer Lopez (J.Lo) untuk menciptakan sebuah perusahaan seluler khusus yang melayani pasar Amerika Latin. Perusahaan ini disebut Viva Movil, yang dipimpin secara langsung oleh J.Lo. Idenya adalah toko-toko khusus dan nyaman yang menampilkan perangkat demo, area bermain khusus untuk anak-anak, staf dwibahasa dan pilihan online akan tersedia di situs perusahaan. Tak salah, kalau Verizon memang benarbenar seksi. n
4 Peringkat Teratas Perusahaan Nirkabel di AS Berdasarkan Jumlah Pelanggan 1. verizon wireless 89,9 Juta Pelanggan 2. AT&T 77,9 Juta Pelanggan 3. US. Cellular 4. CLARO
45
internasional utang
Asia Benar-benar Pusing Perusahaan-perusahaan di Asia kelimpungan membayar utang luar negeri karena semakin menguatnya dolar AS. Tapi, banyak analis percaya krisis Asia 1997-1998 tak akan terulang. TEKS indah winarso foto riset
s
eva Vaswani termenung. Kepala keuangan eksternal Dharma Productions Pvt Ltd yang bermarkas di Mumbai, India ini benar-benar tertunduk lemas. Di depannya setumpuk invoice dari peralatan film yang dibeli perusahaan tempat ia bekerja dari Inggris dan Amerika Serikat (AS) empat bulan lalu. Pelemahan rupee India terhadap dolar AS benar-benar telah memukul banyak sektor di India, terutama perusahaan yang harus membayar utang dengan dolar AS. Dan, Dharma Productions pimpinan Yash Johar harus membayar lebih
film india: Harus membayar kewajiban lebih banyak.
46
banyak karena alat yang mereka beli dari luar negeri jumlahnya sangat besar. Rupee India memang terus menerus melemah selama akhir Agustus ke rekor terendahnya selama dua tahun ini. Pelemahan ini ditambah dengan kebijakan majelis rendah di parlemen India menyetujui rencana penyediaan dana hampir US$ 20 miliar untuk gandum murah bagi rakyat miskin.
Pelemahan rupee memimpin pelemahan mata uang Asia lainnya yang juga meluncur bebas ke posisi terendahnya. Mata uang rupiah anjlok dan mencapai level terendah dalam empat tahun terakhir, karena meningkatnya permintaan dolar AS oleh korporasi. Ringgit Malaysia pun menyentuh posisi terendah lebih dari tiga tahun terakhir, karena maraknya aksi jual pelaku pasar asing. Baht Thailand mencapai level terendah selama tiga tahun terakhir, akibat adanya arus keluar modal dari negara tersebut. Peso Filipina juga jatuh ke level terendahnya pada lebih dari dua setengah tahun terakhir, terpicu anjloknya saham lokal. Kalangan analis mengatakan, nilai rupee dan rupiah belum bisa pulih dalam waktu cepat, karena masalahnya bukan karena likuiditas jangka pendek. “Masalah di India dan Indonesia karena semakin lebarnya angka defisit dan mulai melambatnya pertumbuhan ekonomi. Ini membutuhkan waktu lama untuk menstabilkan ekonomi negara-negara itu,� kata seorang analis.
inilahREVIEW 03 Tahun III | 9-15 September 2013
internasional utang
Meski krisis utang mulai membuat sakit kepala, banyak pihak masih bersikukuh bahwa krisis Asia 1997-1998 tak akan terulang. Pinjaman Tak Dilindungi Empat tahun lalu, Asia memang berpesta pora karena kebanjiran dolar yang berasal dari AS. Perusahaan Asia ini berbondong-bondong mengambil utang luar negeri dalam jumlah besar karena bank sentral AS, Federal Reserve (The Fed) menjaga suku bunga tetap rendah dan terus mencetak uang. Waktu itu, bagi banyak perusahaan di India dan Indonesia, bunga utang dalam dolar AS lebih menarik ketimbang ongkos kredit dalam negeri. Dana asing pun banjir di saham dan obligasi. Namun, karena kondisi ekonomi AS mulai membaik, The Fed lantas mengambil kebijakan untuk mengakhiri progam stimulus. Inilah yang membuat pasar keuangan di Asia guncang. Investor ramai-ramai menarik dananya dari negara-negara berkembang. Celakanya, di India dan Indonesia, terjadi defisit neraca perdagangan, karena volume impor lebih besar ketimbang ekspor, sementara utang luar negeri perusahaan membengkak karena dolar AS semkian menguat. Menurut data Crisil—pemeringkat di India yang berafiliasi dengan Standard & Poor’s—banyak sekali perusahaan India memiliki utang asing tak terlindungi (unhedged). Nilainya mencapai US$ 100 miliar. Kejatuhan rupee hampir 19% sejak Mei telah meningkatkan biaya pelunasan utang tersebut dalam mata uang lokal. “Depresiasi rupee akan memusingkan sejumlah perusahaan besar India karena kebanyakan dari mereka tidak melakukan hedging (termasuk tidak diasuransikan) untuk utang asingnya,” ujar D.K. Joshi, ekonom Crisil. Menurut Joshi, perusahaan-perusahaan itu akan kesulitan membayar karena dana yang tersedia terbatas. Reliance Communications adalah salah satu perusahaan telekomunikasi terbesar di India, memiliki utang asing unhedged sebesar US$ 3,83 miliar, sebanyak US$ 200 juta di antaranya jatuh tempo tahun ini. Setali uang dengan dengan beberapa perusahaan di Indonesia. PT Indosat,
gedung indosat: Hampir US$ 1 miliar segera jatuh tempo
misalnya. Seperti ditulis The Wall Street Journal, perusahaan papan atas ini memiliki utang luar negeri hampir mencapai US$ 1 miliar yang segera jatuh tempo. Dana itu untuk membeli peralatan dan hanya seperempatnya yang di-hedging. Pinjaman itu diambil saat bunga di AS masih lebih rendah ketimbang Indonesia. Sebelum The Fed mengubah kebijakan, utang semacam itu dulu dianggap opsi yang seksi “Tentu saja mata uang menjadi salah satu kekhawatiran kami,” ujar Stefan Carlsson, Direktur Keuang an Indosat. Meski berpotensi membukukan kerugian terkait mata uang, Carlsson mengatakan Indosat akan mampu membayar utang-utangnya. Ratusan perusahaan Indonesia mengalami hal yang sama dengan Indosat. Meski krisis utang mulai membuat sakit kepala, banyak pihak masih bersi-
inilahREVIEW 03 Tahun III | 9-15 September 2013
kukuh bahwa krisis Asia 1997-1998 tak akan terulang. Indonesia memang memiliki masalah defisit transaksi berjalan dan neraca perdagangan serta inflasi melonjak. Tapi, krisis ini lebih mirip dengan krisis tahun 2005 dan 2008. Kepercayaan diri ini tumbuh karena utang korporasi dalam mata uang lokal tercatat masih lebih besar ketimbang pada akhir 1990-an. HSBC memperkirakan nilai utang eksternal korporasi Indonesia, baik perusahaan terbuka maupun tertutup, sebesar 45% dari produk domestik bruto (PDB) 2012. Angka ini lebih rendah dari sebelum krisis 1990an yang mencapai 90% PDB. Saat ini, bank-bank sentral Asia juga memiliki lebih banyak cadangan devisa yang dapat digunakan untuk menyokong mata uang. Semoga saja perusahaan-perusahaan itu tak benar-benar pusing. n
47
internasional karier
Nasib Malang CEO Tajir b
MARKAS CITIGROUP: Menutup puluhan cabang di seluruh dunia.
Menjadi orang sukses dan kaya adalah impian setiap orang. Namun, tak semua orang yang meraih puncak karir hidupnya bisa hidup nyaman, bahagia, dan cemerlang. TEKS indah winarso foto riset
48
anyak orang mati-matian mengejar karier setinggi langit. Menjadi Chief Executive Officer (CEO) yang bergaji besar dengan fasilitas melimpah dan tanpa batas adalah hal yang dicitacitakan sejak lama. Namun, risiko yang harus ditanggung, bukan tidak besar. Ibarat semakin tinggi pohon, semakin kuat angin berhembus. Jika tak kuat diterpa angin, maka pohon tersebut akan tumbang atau cacat dan akhirnya mati dengan mengenaskan. Banyak CEO dunia yang tajir bernasib naas atau tak beruntung di dalam perjalanan hidup mereka. Institute for Policy Studies (IPS) melakukan riset terhadap perjalanan karir 241 CEO di Amerika Serikat (AS) dan nasib mereka. Secara rinci, lembaga ini mengatakan bahwa dalam jangka 20 tahun, sekitar 40% CEO di AS harus melampaui perjalanan hidup yang pahit karena jabatannya itu. Dalam perjalanan karirnya, mereka mengalami masa tragis: dipecat, dihukum penjara sampai bunuh diri. IPS menyatakan bahwa pada 2012, pendapatan para CEO di AS mencapai 354 kali dari total upah rata-rata pekerja di negara itu. Â Ini cukup besar jika dibandingkan dengan pendapatan mereka di tahun 1993 yang rata-rata hanya 195 kali lebih tinggi dari upah pekerja AS umumnya.
Banyak Kasus Contoh yang paling terkenal adalah Richard Severin Fuld Jr atau dikenal dengan Dick Fuld. Fuld adalah multijutawan AS dan merupakan CEO Lehman Brothers yang kini bangkrut. Dia menjadi CEO Lehman Brothers sejak 1994. Selama 40 tahun masa kerjanya di situ,
inilahREVIEW 03 Tahun III | 9-15 September 2013
internasional karier
kiri ke kanan: Richard Severin Fuld Jr , Hank McKinnell, Vikram Pandit
dia menghabiskan 24 tahun sebagai CEO. Waktu itu Lehman Brothers sudah melakukan merjer dengan American Express sejak tahun 1984. Pada 1993, perusahaan itu mengalami kerugian tahunan sebanyak US$ 102 juta. Namun setelah setahun Fuld menjadi CEO, perusahaan itu mengalami keuntungan selama 14 tahun berturut-turut, termasuk pendapatan sebesar US$ 4,2 miliar (Rp 42 triliun) pada 2007. Tahun 2006 dia dinobatkan sebagai “America’s Top Chief Executive”. Dia punya gaji pokok sebesar US$ 22 juta per tahun, bonus tunai sebesar US$ 4,25 juta (setara Rp 42,5 miliar), dan hibah saham sekitar US$ 16.877 (Rp 168 juta). Jika dihitung, sejak tahun 2000, sebanyak US$ 484 juta masuk ke kantongnya. Dia sempat dijuluki “Serigala” atau “Lelaki Paling Mengerikan di Wall Street”. Dia digambarkan memimpin Lehman dengan keras karena temperamennya yang arogan. Di masa jayanya, Fuld disanjung sekaligus dibenci karyawannya. Kepopulerannya sempat membuat perusahaan lain menaruh hormat pada laki-laki kelahiran New York City 1946 ini. Namun, semuanya berubah ketika Fuld membawa perusahaan itu ke titik nadirnya pada 2008. Dia menyatakan perusahaannya mengalami kerugian sebesar US$ 2,8 miliar (Rp 28 triliun) di kuartal kedua tahun itu. Dia mengajukan status bangkrut atas Lehman di bawah UU Pailit Bab 11 pada 15 September 2008. Kasus Lehman mirip jatuhnya Barings Bank karena spekulasi dan leverage yang berlebihan.
Di akhir kisah, Lay yang pernah bertengger dalam jajaran 25 CEO bergaji tinggi AS tewas bunuh diri karena stres dan tak sanggup menanggung malu. Di saat genting itu, Fuld meninggalkan Lehman begitu saja ketika perusahaan itu terengah menanggung kerugian. Kerugian dan utang Lehman yang cukup besar memicu resesi AS tahun 2008. Karyawan Lehman yang berjumlah 26 ribu orang otomatis menjadi sinis pada Fuls. Majalah Time memasukkan Fuld ke dalam daftar 25 orang yang paling bertanggungjawab atas resesi AS tahun 2008. Prestasi dan gajinya yang fantastis dilupakan orang dan terganti dengan sumpah serapah dan kehidupan pensiunnya yang tidak tenang. Contoh lain adalah Kenneth Lay, pucuk pimpinan perusahaan energi Enron, yang menanggung beban hukum akibat kebangkrutan besar di perusahaan asal Texas itu. Kerugian Enron dipicu tindak penggelapan uang dalam jumlah besar. Di akhir kisah, Lay yang pernah bertengger dalam jajaran 25 CEO bergaji tinggi AS, tewas bunuh diri karena stres dan tak sanggup menanggung malu. Kisah tragis lainnya adalah Hank McKinnell, yang menerima gaji US$ 198 juta dari Pfizer. Awalnya Mc Kinnell juga membawa Pfizer di masa kemenangan.
inilahREVIEW 03 Tahun III | 9-15 September 2013
Namun karena salah kebijakan, saham perusahaan itu anjlok sebesar 40%. McKinnel membawa Pfizer ke masa suram di tengah makin ketatnya persaingan perusahaan farmasi di AS dan dunia. Kisah berliku dimiliki oleh Vikram Pandit, CEO Citigroup tahun 2007 – 2012. CEO kelahiran Nagpur, India ini bergaji US$ 38 juta per tahun dan masuk dalam daftar 25 CEO bergaji fantastis. Secara tak terduga pada 2008 Citigroup harus melakukan PHK terhadap 75 ribu karyawannya dan menutup ratusan cabang Citibank di seluruh dunia. Perusahaan ini juga terpaksa menerima berupa dana talangan pemerintah sebesar US$ 472 miliar. Di tahun yang pahit itu, Pandit hanya menerima US$ 1 tanpa bonus atau apapun. Di tahun 2011 ia kembali memiliki gaji layak sebagai CEO Citigroup sebelum tiba-tiba menyatakan mengundurkan diri dari perusahaan itu di tahun 2012. Kepergian Pandit ini membawa banyak pertanyaan. Namun akhirnya terjawab setelah penggantinya, Michael Corbat memutuskan melakukan PHK terhadap 11 ribu orang karyawan di seluruh dunia. Dia juga menutup puluhan cabang Citigroup di seluruh dunia agar perusahaan tidak mengalami kerugian lebih parah. Rupanya, sebelum mengundurkan diri, Pandit sadar bahwa beberapa kebijakannya salah dan membawa Citigroup jatuh untuk kedua kalinya. Tak mudah memang menjadi CEO tajir bergaji fantastis. Di pundaknya ada beban tanggung jawab besar atas perusahaan, karyawan, dan dirinya sendiri. Jika tak hati-hati, nasibnya bisa berubah tragis. n
49
profil
Purwanto Rahardjo
Bermoda Dengan naluri bisnis yang tajam, Purwanto sukses menghantarkan Pil Kita. Modalnya, perjuangan tanpa kenal lelah. TEKS Sri Wulandari ilustrasi rangga Diyarto
S
iapa yang tak kenal nama Pil Kita? Produk ini sangat melegenda dan cukup terkenal di Indonesia. Kemasyuran produk yang telah berusia lebih dari 61 tahun ini tak terlepas dari peran Purwanto Rahardjo, pemilik usaha jamu dengan bendera PT Marguna Taraluta APK Farma. Lewat usahanya yang gigih dan tak kenal putus asa, Purwanto berjuang mempertahankan Pil Kita di tengah gerusan zaman. Diakui Purwanto, Pil Kita ditemukan oleh Ki Hajar Sukowiyono, seorang wartawan yang pernah merasakan jeruji besi karena idealismenya yang tinggi di zaman Presiden Soekarno. Saat itu, Pil Kita diproduksi secara home industri di Surabaya. Namun pada awal tahun 1960, Pil Kita berhenti berproduksi. Hingga beberapa tahun kemudian, Purwanto melihatnya
ÂŤKalau orang punya keberanian maka akan mempunyai keyakinan. Dan, saya yakin produk jamu ini akan laku di pasar. Karena jamu ini sudah modern dan berbentuk tablet Âť 50
inilahREVIEW 03 Tahun III | 9-15 September 2013
profil
al Jujur dan Keberanian Pil Kita kembali beredar di pasar. “Saya tertarik dengan jamu itu,” akunya. Berkat Wono Santoso, pemilik jamu Air Mancur, Purwanto dapat bertemu dengan Ki Hajar di Slawi, Tegal. Di depan Ki Hajar, Purwanto menyatakan hasratnya untuk mengembangkan Pil Kita. Beruntung Ki Hajar mengizinkannya. Pesan Ki Hajar, Purwanto harus jujur dan memiliki keberanian. ”Kalau orang punya keberanian maka akan mempunyai keyakinan. Dan, saya yakin produk jamu ini akan laku di pasar. Karena jamu ini sudah modern dan berbentuk tablet,” terang ayah tiga orang anak ini. Ketika itu Purwanto hanyalah seorang penjual jamu dengan merek lain. Dari sinilah dia belajar banyak dan mengasah naluri bisnisnya. “Saya tahu persis jamu apa yang akan laku di pasaran. Jamu yang sampai sekarang dominan laku di pasaran adalah jamu pegal linu, tolak angin, dan sariawan,” sambungnya. Karena itulah dia berani mengambil Pil Kita untuk dilemparkan kembali pasar tahun 1969 dengan modal Rp 500 ribu dari pinjaman mertuanya. “Saya yakin, karena Pil Kita dibutuhkan masyarakat dan khasiatnya dapat dibuktikan.” Diakui Purwanto, tak sulit memasarkan Pil Kita kembali. Selain produknya telah mature dan dikenal masyarakat, pangsa pasar yang dibidik tak bergeser dari pola lama. Purwanto juga mempertahankan para agen-agen dan grosir yang memasarkan Pil Kita sebelumnya. Purwanto juga mengangkat sejumlah distributor khusus yang hanya menjual Pil Kita. Para distributor itu diberi kepercayaan penuh untuk mendistribusikan Pil Kita dan mengembangkan pasar di wilayah masing-masing. Dalam memasarkan produknya, Pur wanto selalu mengibaratkan seperti menjalankan mobil yang satu sama lain saling mendukung. Di samping produknya harus memiliki keunggulan, juga harus memiliki distribusi yang kuat. “Di Indonesia ini paling mudah menemukan pedagang retail. Pasar ini yang saya tuju.
Untuk mencari para penjual ini, kami harus melakukan promosi dan melakukan propaganda di pasar,” terangnya.
Berani inovasi Suka duka dalam memasarkan produknya telah dienyam Purwanto. Bahkan, tak segan dia terjun langsung ke pasar. Bermodal mobil dan sound system sederhana, Purwanto menjajakan produknya. “Saya mengumpulkan massa sebanyak-banyaknya agar masyarakat tertarik Pil Kita. Saya pernah sendiri berjualan sampai ke pasar Jatinegara,” ceritanya. Cara lain adalah dengan promosi me-
Di Indonesia ini paling mudah menemukan pedagang retail. Pasar ini yang saya tuju. Untuk mencari para penjual ini, kami harus melakukan promosi dan melakukan propaganda di pasar lalui layar tancap dan mempertunjukkan seni budaya. Hasilnya menggembirakan, Pil Kita semakin dikenal. Bahkan, saat TVRI muncul menayangkan program iklan, Pil Kita pun menjadi yang pertama dari produk jamu yang beriklan. Tak heran bila Pil Kita mampu bertahan hingga puluhan tahun dan setia dengan target pasarnya, yakni kalangan bawah. Sukses di Pil Kita, Purwanto memproduksi jamu-jamu lain, seperti jamu untuk hipertensi, galian singset, tolak angin, dan sebagainya. Purwanto menyadari benar, sebuah produk bisa bertahan di tengah pasar apabila berani melakukan inovasi.
inilahREVIEW 03 Tahun III | 9-15 September 2013
“Perubahan itu tentu saja harus jauh lebih bagus. Selain inovasi pada produk, juga pada unsur packaging-nya,” ungkapnya. Itu dari segi produk. Dari segi perusahaan, Purwanto juga berhasil membiakkan usahanya. Dia mengambil alih saham Deltomed Laboratories Jamu Gunung Giri (DJGG), perusahaan jamu pesaing asal Kalimantan yang nyaris bangkrut. Perusahaan ini konsen dengan produksi obat-obat herbal untuk menjaga kesehatan dan kebugaran tubuh. Purwanto pun menunjukkan putra sulungnya, Mulyo Rahardjo, sarjana pemasaran dari Radford University, Virginia, Amerika Serikat, untuk mengelola Deltomed. Dari perusahaan ini, keluar sejumlah produk terkenal seperti Antangin, Rapet Wangi, dan Pil Tuntas. Obat herbal ini telah memenuhi standar CPOTB (Cara Pembuatan Obat Tradisional yang Baik) atau GMP (Good Manufacturing Product) serta mendapat sertifikat dari NSF (National Sanitation Foundation) dari Amerika. Pemerintah juga pernah merujuk Deltomed sebagai tempat studi banding bagi peserta The 3rd ASEAN Conference on Traditional Medicine tentang standarisasi pengolahan dan ekstraksi bahan baku herbal Indonesia. Untuk memasok bahan baku produk, Purwanto mendirikan Javaplant. Awalnya, Javaplant memasok kebutuhan Deltomed terhadap bahan baku ekstrak herbal. Tetapi, setelah tiga tahun beroperasi, rupanya hanya 30% kapasitas yang dapat dipasok. Akhirnya, Purwanto dan Junius Rahardjo, putranya yang dipercaya untuk mengelola Javaplant, melakukan ekspansi pasar luar negeri dengan harapan kapasitas pabrik bisa optimal. Kini Javaplant menjadi produsen terbesar untuk ekstrak herbal di Indonesia, bahkan Asia Tenggara. “Semua memang harus dimulai dengan keberanian. Tanpa keberanian semua tidak akan terjadi,” tandas pria yang merasa sukses apabila putra-putrinya bisa melebihi pencapaian dirinya. n
51
hukum Pengupahan
Demo Di Gara-gara demo, PT Doosan Cipta Busana Jaya menggugat buruh mereka sebesar Rp 2,04 miliar. Tapi, buruh bakal menggugat balik. TEKS Sri Wulandari Foto wirasatria
U
mar Farouq dan Mochamad Halili terpaksa menelan pil pahit. Maksud hati memperjuangkan nasibnya dengan meminta penyesuaian Upah Minimum Provinsi (UMP) DKI sebesar Rp 2,2 juta justru yang didapat adalah PHK alias Pemutusan Hubungan Kerja dari perusahaannya. Tak sampai di situ saja, PT Doosan Cipta Busana Jaya—tempatnya bekerja-malah menggugat keduanya ke Pengadilan Jakarta Utara sebesar Rp 2,04 miliar. Gugatan terdaftar dengan nomor pendaftaran 186/P.dt 6/2013/Pn.Jkt Ut. Keduanya tak mengira bakal menerima nasib setragis itu. Saat itu, bersama 1.183 pekerja yang tergabung dalam Serikat Pekerja Nasional (SPN), Umar Farouq yang menjabat sebagai perwakilan SPN PT Doosan Cipta Busana Jaya melakukan aksi demo pada 7 dan 8 Maret 2013 lalu. Demo itu dipimpin Ketua Dewan Pimpinan Cabang Jakarta Utara Mochamad Halili. Umar dan Halili menuntut kenaikan upah Kebutuhan Hidup Layak 2012, yakni berjumlah Rp 1.978.789. “Saya memang mengajak kawan buruh yang lain untuk mendapatkan kenaikan gaji, karena kita semua masih bergaji sebesar Rp 1,8 juta. Padahal, pemerintah sudah menetapkan UMP sebesar Rp 2,2 juta,� kata Umar. Ironisnya, dari total 1.183 buruh yang mengikuti aksi mogok kerja, hanya 16 di-
52
inilahREVIEW 03 Tahun III | 9-15 September 2013
hukum Pengupahan
igugat Rp 2,04 Miliar antaranya yang di-PHK secara sepihak oleh perusahaan. Umar sudah bekerja sejak 2006 atau sekitar 7 tahun di perusahaan asal Korea yang bergerak di bidang garmen dan memproduksi pakaian jadi tersebut. Cerita Umar, setelah lewat dari sebulan menggelar aksi demo, dia dan 15 teman lainnya mendapatkan Surat Peringatan (SP) 3. Umar bersama aktivis buruh lainnya bahkan sempat menjalani skorsing dan disusul kemudian dengan surat PHK. Tanpa Izin Halili mengatakan bahwa aksi mogok yang dijalankan bersama buruh yang lain telah dijamin undang-undang. Dia juga menganggap aksi mogok yang dilancarkannya tidak merugikan perusahaan. “Karena mogok kerja itu hak buruh dan dilindungi undang-undang,” jelasnya. Doosan sendiri bukan tanpa sebab menggugat para buruhnya itu. Menurut Sugiharto dari Doosan, gugatan mereka senilai Rp 2,04 miliar setara dengan kerugian yang diderita perusahaan akibat aksi mogok yang dipimpin oleh keduanya. Selama dua hari, saat para buruh mogok, operasional perusahaan terganggu. Perusahaan terpaksa menutup produksi dan mengalami kerugian sebesar Rp 2,04 miliar. “Nilai gugatan tersebut kami hitung dari kerugian perusahaan selama tutup,” ujarnya. Tak hanya sampai di situ saja. Menurut Sugiharto, aksi mogok yang dipimpin Umar dan Halili ini cacat hukum. Alas annya, karena mereka tidak mengajukan pemberitahuan, baik kepada perusahaan, keamanan seperti kepolisian, maupun dinas tenaga kerja. Dalam sidang perdana yang digelar di Pengadilan Negeri Jakarta Utara yang dipimpin hakim Henri Tarigan, Rabu pekan lalu, perusahaan yang mempekerjakan sekitar 1.600 orang buruh itu tegas meminta pengadilan membubarkan serikat pekerja dengan alasan cacat hukum. Menurut Handika, kuasa hukum Umar dan Halili, upaya mediasi telah mereka tempuh. Mediasi pertama dila-
Pekerja Pabrik: Mogok kerja adalah hak buruh yang dilindungi undang-undang.
kukan agar para pekerja yang di-PHK bisa dipekerjakan kembali. “Kami memang minta segera dipekerjakan kembali seluruh orang yang sudah di PHK. Ini sesuai dengan anjuran Disnakertrans Jakarta Utara,” jelas Handika. Namun mediasi pertama tidak mendapatkan titik temu. Mediasi kemudian ditunda. Hingga kemudian diadakan mediasi kedua pada Rabu (28/8). Saat mediasi kedua berlangsung, perusahaan
justru menyodorkan pertanyaan berapa yang sanggup dibayarkan para buruh kepada perusahaan akibat kerugian yang dialami perusahaan. Tentu saja, para buruh tak terima. “Kenapa saya harus bayar?” sentak Halili. Langkah yang ditempuh Doosan tentu saja dikecam Handika. Itulah sebabnya, pihaknya kini sedang menyiapkan serangkai gugatan balik untuk melawan gugatan Doosan. n
Gugatan Serupa, Kandas Bukan kali ini saja, para buruh yang melakukan demo digugat oleh perusahaan. PT Maspion pun pernah melakukannya. Maspion menggugat M Imam, Wisanto Hariyadi, dan Edi Siswanto, yang dituding sebagai pemimpin buruh berdemo. Alasan Maspion menggugat, karena demo buruh itu tidak memberitahukan terlebih dahulu ke polisi. Maspion juga merasa dirugikan karena hilangnya kapasitas produksi, hilangnya order pembelian dari pihak ketiga, hilangnya nama baik perusahaan, jatuhnya kredibilitas Maspion di mata relasi, pelanggang dan investor. Ketiga aktivis buruh itu digugat sebesar Rp 5,4 miliar. Namun gugatan ini kandas baik di tingkat pertama, banding,
inilahREVIEW 03 Tahun III | 9-15 September 2013
dan kasasi. Ismail Sukandi, buruh PT Global Packaging Indonesia yang tergabung dalam Gerakan Serikat Buruh Indonesia (Gesburi) juga pernah merasakan nasib naas saat dirinya dipecat, lalu diajukan ke pengadilan oleh perusahaannya dengan nilai gugatan Rp 6,73 miliar. Global yang bergerak di bidang produksi kemasan makanan dan gelas kertas ini menuduh Ismail dan pengurus Gesburi lainnya telah menghasut dan mengintimidasi karyawan lain untuk mogok kerja pada April 2011. Akibat mogok dan demo yang digelar para tergugat, Global menderita kerugian cukup besar. Namun lagi-lagi, gugatan itu kandas. n
53
hukum Pemilikan Saham
BERALIH KEPEMILIKAN: Saham Sunoto dan Arman tiba-tiba beralih.
Mendamaikan Prima dan ARL Gara-gara 45% sahamnya dijual ke perusahaan asing, dua warga Indonesia menggugat. TEKS Sri Wulandari Foto riset
H
akim Pengadilan Negeri Jakarta Selatan kini tengah berupaya mendamaikan PT Prima Perkasa Abadi dengan Advale Resources Limited (ARL), perusahaan tambang asal Australia terkait sengketa jual beli saham. “Apakah akan terjadi perdamaian atau tidak, kami belum mendapat memastikan. Kita lihat saja nanti,� kata Gusti Randa, kuasa hukum penggugat. Sidang mediasi itu sendiri berlangsung Senin pekan lalu di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. Sengketa itu muncul saat Sunoto selaku penggugat I dan Arman, penggugat II yang menguasai 45% saham di PT Prima Perkasa Abadi marah bukan besar ketika mengetahui kepemilikan sahamnya telah beralih ke Jhon Ernest Risinger, direksi  AR. Tak hanya saham di perusahaan batu bara itu saja yang beralih, melainkan juga seluruh aset miliknya.
54
Kenapa bisa terjadi? Usut punya usut, Zukriansyah sebagai pemegang 10% saham Prima telah menjualnya secara diam-diam. Dalam Conditional Share And Purchase Agreement (Perjanjian Jual Beli Saham Bersyarat) isinya menjelaskan bahwa Zukriansyah mewakili Sunoto dan Arman menjual seluruh saham milik mereka, termasuk aset yang dimiliki Prima. Adapun aset yang dimiliki perusahaan tersebut berupa Izin Usaha Pertambangan Eksplorasi (IUP) No.516/125/Kpts/BPT-PS/2010, tertanggal 1 Maret 2010 yang mencakup luas lahan 198,88 hektare di Kecamatan
Balai Tapan, Kabupaten Pesisir Selatan, Provinsi Sumatera Barat. Selain itu, aset yang dimiliki perusahaan adalah Izin Usaha Pertambangan Eksplorasi No.545/126/Kpts/BPT-PS/2010, tertanggal 2 Maret 2010 yang mencakup lahan seluas 2.053,92 hektare di Kecamatan Balai Tanan, Kabupaten Pesisir Selatan, Provinsi Sumatera Barat. Untuk menuntut hak mereka kembali, Sunoto dan Arman pun menyeret Zukriansyah ke pengadilan. Tak hanya Zukriansyah yang ditempatkan sebagai tergugat, Prima juga didudukkan sebagai tergugat II, sementara Jhon Ernest Risinger dan PT Advale Indonesia Pty Ltd (AI) dijadikan tergugat III. Keduanya menuntut para tergugat membayar ganti kerugian material sebesar Rp 20 miliar dan kerugian immaterial sebesar Rp 100 miliar atas penjualan saham tersebut. Nah, apakah perdamaian bakal terjadi? n
Tak hanya saham di perusahaan batu bara itu saja yang beralih, melainkan juga seluruh aset miliknya. inilahREVIEW 03 Tahun III | 9-15 September 2013
hukum Transportasi Publik
G
ugatan PT Megah Prima Mandiri (MPM) terhadap Bank DKI dan Unit Pengelola Transjakarta memasuki babak baru. MPM menggugat perusahaan badan milik Pemprov DKI Jakarta itu senilai Rp 514 miliar. Langkah hukum tersebut diambil setelah keduanya memutuskan secara sepihak penyelenggaraan sistem tiket elektronik (e-ticket) pada moda angkutan massal itu. Menurut Ronny L Janis, kuasa hukum MPM, pemutusan kerja sama secara sepihak itu telah merugikan MPM. Sebab, MPM sudah mengeluarkan biaya hingga Rp 14 miliar untuk memasang sistem di koridor VI (Ragunan-Dukuh Atas). MPM juga menggugat Bank BJB dan PT Asuransi Jasa Indonesia. Bukan tanpa sebab, Bank DKI dan Unit Pengelola Transjakarta memutuskan kontrak. Ini karena MPM tidak berhasil memasang e-ticketing di seluruh koridor sesuai dengan jangka waktu yang telah disepakati, yaitu 27 Oktober 2012. Namun, MPM beralasan keterlambatan itu terjadi karena pihaknya kekurangan dana. MPM juga sudah mengajukan permohonan perpanjangan waktu. Tetapi permintaan tersebut diabaikan Bank DKI. Bank DKI malah menggandeng empat bank lain untuk menjalankan sistem tiket elektronik. Yaitu Bank Mandiri (e-Money), Bank Rakyat Indonesia (BRIZZI), Bank Central Asia (Flazz BCA), dan Bank Negara Indonesia (BNIPrepaid). Sedangkan pelaksana sistem tiket elektroniknya adalah PT Gama Tekno Indonesia, perusahaan milik Universitas Gajah Mada. Dalam persidangan di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Senin pekan lalu, Bank DKI Jakarta menyatakan Pengadilan Negeri Jakarta Pusat tidak berwenang mengadili perkara ini. Alasannya, dalam perjanjian kerjasama dengan No.75/PKS/DIR/VI/2012 dan No. 001/ MPM/PKS/VI/12 tercantum klausal penyelesaian sengketa. Klausul tersebut menunjuk Badan Arbitrase Nasional Indonesia (BANI) sebagai tempat penyelesaian sengketa. Sesuai dengan UU No. 30 Tahun 1999, apabila para pihak telah memilih forum arbitrase sebagai alternatif penyelesaian sengketa, para pihak harusnya tunduk pada forum arbitrase, bukan pengadilan negeri. “Gugatan itu sangat kabur,” terang kuasa hukum Bank DKI Jakarta, I Ketut Indrayana.
Karena E-Ticket Transjakarta Bank DKI dan Unit Pengelola Transjakarta digugat Rp 514 miliar. Gara-garanya, memutus kontrak sepihak penyelenggaraan sistem tiket elektronik. TEKS Sri Wulandari Foto asep rochyadi
KONTRAK DIPUTUS: Kekurangan dana untuk terapkan e-ticketing.
Akan halnya Unit Pengelola Transjakarta menyebut pihaknya tidak terlibat dengan objek sengketa. Berdasarkan Pergub DKI Jakarta No.83 Tahun 2007, Pemprov DKI Jakarta menunjuk Bank DKI Jakarta sebagai penerbit kartu prabayar untuk sistem e-ticketing transportasi busway. Karena itulah Bank DKI Jakarta membutuhkan mitra kerja yang berpengalaman secara teknis untuk menerapkan sistem e-ticketing hingga
inilahREVIEW 03 Tahun III | 9-15 September 2013
akhirnya ditunjuklah MPM sebagai pelaksana dari sistem ini. Kepala Unit Pengelola Transjakarta, M Akbar mengatakan objek pokok perkara yang digugat adalah perjanjian kerja yang ditandatangani antara MPM dan Bank DKI Jakarta, sehingga Unit Pengelola Transjakarta tidak terlibat di dalamnya. “Mereka yang tidak bisa penuhi kontrak, ya kita mencari kerjasama dengan pihak lain,” ucapnya. n
55
keuangan utang luar negeri
Belum Ada Jurus yang Ampuh BI kembali mengeluarkan jurus baru untuk meredam gejolak dolar. Tapi jurus ini pun tampaknya kurang ampuh. TEKS bastaman foto riset
a
gus Martowardojo tak ubahnya seperti pendekar yang memiliki seribu jurus. Coba, berapa banyak jurus yang sudah Gubernur BI itu lakukan untuk menjinakkan dolar yang semakin liar? Tak terhitung. Pola pembelian dolar oleh korporasi, sudah diatur. Ruang gerak para spekulan juga sudah dipersempit. Bahkan, ketika nilai tukar rupiah kian mencemaskan, bank sentral dengan sigap terjun ke pasar. Bukan hanya itu, suku bunga acuan yang menjadi pemanis pun terus dikerek naik. Begitu pula aksi membetot likuiditas, yang dilakukan dengan menaikkan giro wajib minimum (GWM) sekunder. Terakhir, BI menerbitkan Deposito Bank Indonesia untuk menyerap ekses lilkuiditas dari pasar. Semua itu, apalagi kalau bukan untuk menopang rupiah dari keterpurukan yang lebih dalam. Hasilnya? Sungguh, tak ada satu pun
56
transaksi dolar AS : Disambut dingin para bankir.
jurus BI yang ampuh mengerem pelemahan rupiah. Mata uang kebanggaan RI justru semakin nelangsa. Hingga pekan lalu, rupiah sudah diperdagangkan di level Rp 11.300 per dolar. Sejumlah analis valas memperkirakan, rupiah masih akan tertekan. Soalnya The Fed sudah mengisyaratkan untuk menghentikan program stimulus Quantitative Easing III dan menaikkan tingkat suku bunga. Syukurlah, dalam situasi yang tidak menguntungkan itu Agus masih menyimpan sejumlah jurus andalan untuk menjinakan dolar. Salah satunya, seperti yang dikeluarkan BI pekan lalu, adalah dengan merevisi aturan pinjaman luar negeri perbankan. Lewat PBI Nomor 15/6/PBI/2013, bank sentral memberikan pengecualian terhadap pinjaman luar negeri jangka pendek bank. Dalam aturan yang baru ini, dana milik investor asing hasil divestasi atau penjualan saham tidak lagi dianggap sebagai utang luar negeri jangka pendek bank.
Selama ini, saldo harian investor asing di bank dibatasi hingga maksimal 30% dari modal bank. Itu sebabnya, banyak dana asing hasil penjualan saham yang langsung lari ke luar negeri. Akibatnya, permintaan terhadap dolar pun meningkat. Nah, dengan adanya pengecualian ini, dana milik asing dari hasil penjualan saham tidak perlu lagi dikonversikan ke dolar untuk kemudian dikirim ke bankbank di luar negeri. Bahkan dana itu kini bisa disimpan di produk perbankan seperti deposito atau giro. “Yang diharapkan dari kebijakan ini adalah agar permintaan valas bisa ditekan,� ujar Peter Jacobs, Juru Bicara BI.
Menjauhi Emerging Market Selama Mei-Agustus, dana asing yang ke luar (net foreign capital outflow) dari Bursa Efek Indonesia mencapai Rp 29,7 triliun. Sementara yang masuk (net foreign capital inflow) mencapai Rp 19,5 triliun. Artinya, dana asing yang ke luar
inilahREVIEW 03 Tahun III | 9-15 September 2013
keuangan utang luar negeri
dalam situasi tak menentu seperti sekarang investor asing cenderung untuk menjauhi emerging market seperti Indonesia. dari bursa sudah mencapai Rp 10 triliun lebih atau 64% dari total dana asing di pasar modal. Sedangkan surat utang negara (SUN) yang telah dilepas asing mencapai Rp 20,9 triliun atau 7,3% dari total dana asing yang diparkir di SUN. Karena saldo harian dana asing dibatasi 30% dari modal bank, selama ini perbankan di dalam negeri tak leluasa menampung dana-dana tersebut. Akibatnya, ya itu tadi, dana tersebut akhir-
nya harus dikonversikan ke dolar untuk kemudian disimpan di bank-bank di luar negeri. Tingginya permintaan dolar inilah yang membuat nilai tukar rupiah loyo. Dengan terbitnya PBI Nomor 15/6/ PBI/2013, kini bank bebas menampung dana asing dari hasil divestasi. Diharapkan, permintaan terhadap dolar pun akan sedikit mengendur. Tak hanya itu, persediaan likuiditas dolar di perbankan juga bisa meningkat. “Ini membantu kebutuhan dolar perbankan,” ujar Firman Wibowo, Senior Vice President dan Head on International bank BNI. Namun Firman mengingatkan, perbankan harus melakukan lindung nilai (swap) agar terhindari dari risiko rugi kurs. Pertimbangan itu pula yang membuat BNI belum berniat memperbesar saldo harian dana asing. Saat ini saldo harian dana asing di bank BUMN ini dijaga di level 10% dari modal atau sekitar Rp 12 triliun. “Kebutuhan valas kami
inilahREVIEW 03 Tahun III | 9-15 September 2013
tidak terlalu besar,” ujar Firman. Terlepas dari sikap para bankir, Dody Arifianto masih meragukan efektivitas dari PBI Nomor 15/6/PBI/2013. Soalnya, menurut Kepala Ekonomi Lembaga Penjaminan Simanan (LPS) ini, dalam situasi tak menentu seperti sekarang investor asing cenderung untuk menjauhi emerging market seperti Indonesia. “SUN saja mereka lepas, apalagi deposito bank,” katanya. Lain lagi pendapat Tony Prasetiantono, Ekonom BNI. Menurutnya, kebijakan BI ini justru berpotensi meningkatkan utang swasta yang saat ini sudah mencapai US$ 134 miliar. Di saat ekspor yang terus menurun, peningkatan utang luar negeri ini justru berbahaya. Soalnya kemampuan untuk membayar utang juga turun. Kalau menyimak pendapat dari para pakar dan bankir, jurus baru BI ini tampaknya tak akan mampu meredam gejolak dolar. n
57
keuangan Reksa Dana Saham
bursa saham: Optimistis masih bisa tumbuh 5%.
Peluang di Saat Terpuruk Akibat gejolak di bursa efek, selama Agustus kelolaan reksa dana saham anjlok 50,93%. Inilah waktu yang tepat bagi investor untuk masuk. TEKS bastaman foto riset
k
oreksi besar pada sahamsaham yang ditransaksikan di Bursa Efek Indonesia telah membuat banyak investor panik. Tak terkecuali mereka yang membiakkan duitnya lewat reksa dana berbasis saham. Maklum, selama bulan Agustus, rata-rata return reksa dana saham mencatat minus 9,55%. Kerugian investor semakin besar karena pada bulan yang sama tingkat inflasi sudah mencapai 7,94%. Maka, tak heran bila banyak pemodal yang melangkah ke luar dari reksa dana saham. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat, selama bulan Agustus, dana kelolaan reksa dana saham berkurang Rp 40,04 triliun atau turun 50,93% menjadi Rp 40,49 triliun. “Jika penurunannya di atas 15%, itu sudah sangat mengkhawatirkan. Ini karena indeks selama Agustus turun sangat tajam,” ujar Umar Baswedan, Heaf of Invesment BNI Asset Management.
58
Betul, selama Agustus indeks harga saham gabungan (IHSG) anjlok hingga 9,01%. Akibatnya, return sejumlah reksa dana saham langsung negatif. Contohnya produk reksa dana saham terbitan PT Mandiri Manajemen Investama (MMI). PT Infovesta Utama mencatat, delapan produk reksa dana saham yang diterbitkan MMI membukukan kinerja negatif. Mandiri Investa Equity misalnya, mencetak kinerja minus sebesar 13,4.1 Menariknya, kendati bursa lesu, MMI justru semakin agresif menanamkan duitnya di saham. Menurut Wendy Isnandar, Direktur PT PT Mandiri Manajemen Investama, pihaknya tengah mempertimbangkan untuk masuk ke saham-saham di sektor komoditas. Saat ini MMI masih menempatkan dana pada saham-saham konsumer dan konstruksi. “Kalau kami defensif, nanti pada saat pasar rebound, kami lambat performanya,” kata Wendy.
Keyakinan Vilia Wati, analis PT Infovesta Utama, sama besarnya. Menurutnya, hingga akhir tahun ini kondisi bursa akan terus volatile. Untuk menyiasatinya, Vilia menyarankan investor untuk berinvestasi dalam durasi yang lebih panjang. Dengan membeli reksa dana saham di posisi saat ini, peluang untuk mendulang untung semakin besar. Vilia memperkirakan, sampai akhir tahun ini IHSG akan tumbuh 5%-6%. “Sementara reksa dana saham berpotensi mencetak kinerja 3%-6%,” katanya. Strategi lain, pemodal sebaiknya mulai mendiversifikasi investasinya. Jika sebelumnya hanya di saham, mulai masuk ke produk pendapatan tetap berbasis obligasi korporasi atau reksa dana terproteksi. Sehingga, ketika return dari reksa dana saham menurun, investor masih bisa menikmati hasil investasi dari produk lainnya. Memang, penurunan harga saham di bursa sebenarnya tak perlu membuat investor panik. Sebab, situasi yang terjadi saat ini lebih banyak dipengaruhi faktor global. Terutama tersundut sentimen negatif atas rencana The Fed menghentikan program stimulus Quantitative Easing III tahun ini. Makanya, banyak manajer investasi (MI) yang tetap optimistis indeks saham akan kembali naik . n
inilahREVIEW 03 Tahun III | 9-15 September 2013
keuangan Surat Utang
Obligasi Tetap Menarik Pada saat volatilitas sedang tinggi seperti sekarang, obligasi merupakan pilihan investasi yang ideal. Apalagi jika inflasi bisa ditekan. TEKS bastaman foto riset
g
ejolak yang terjadi di sektor keuangan telah membawa berkah bagi masyarakat berkantong tebal. Maklum, kini beberapa produk investasi menawarkan imbal hasil (yield) yang tinggi. Tengok saja kupon yang diberikan obligasi terbitan pemerintah maupun korporasi. Sejak suku bunga acuan dikerek naik, kupon obligasi sudah mendekati 10%. Ini imbal hasil tertinggi sejak krisis tahun 2008. Kupon obligasi seri I terbitan Surya Artha Finance (SAN Finance), contohnya. Perusahaan pembiayaan ini menawarkan kupon 7,8%-8,8% untuk obligasi seri A bertenor 370 hari. Sedangkan kupon seri B berjangka 24 bulan memberikan kupon 8,25%-9,25%. Kupon obligasi seri C, bertenor 36 bulan, memberikan kupon 8,9%-9,9%. Dalam situasi yang tidak menentu seperti sekarang, besaran kupon yang ditawarkan SAN Finance sebenarnya
kurang begitu menarik. Soalnya, yield surat utang negara (SUN) bertenor 10 tahun saja sudah mencapai 8,143%. Agar lebih menarik, menurut I Made Adi Saputra, analis NC Securities, seharusnya obligasi SAN Finance memberikan kupon 150 hingga 200 basis poin di atas kupon SUN. Langkah ini juga tampaknya yang akan diambil PT Jasa Marga. Pengelola sejumlah jalan tol ini berencana menerbitkan obligasi berkelanjutan tahap I senilai Rp 2,1 triliun. Kabarnya, BUMN ini akan mengiming-imingi investor dengan kupon 10%-10,5%. Makanya analis seperti Jemmy Paul dari Sucorinvest Asset Management, yakin obligasi Jasa Marga bakal diserap pasar. “Ada potensi kelebihan permintaan antara 1,5 kali hingga 2 kali,” ujarnya. Terlepas dari obligasi Jasa Marga dan SAN Finance, obligasi merupakan instrumen investasi jangka panjang. Itu sebabnya, pada saat volatilitas sedang tinggi seperti sekarang, surat utang yang
satu ini merupakan pilihan yang ideal, Menurut seorang analis, investor ritel sebaiknya melirik ORI (Obligasi Ritel Indonesia). Sedangkan untuk institusi, obligasi korporasi bisa menjadi prioritas. Jika sesuai dengan rencana, September atau Oktober depan pemerintah akan menerbitkan ORI 10 senilai Rp 20 triliun. Sejumlah analis memperkirakan kupon yang diberikan ORI 10 akan lebih menarik ketimbang ORI 09 yang hanya memberikan kupon sebesar 6,25%. “Bisa jadi kupon ORI 10 berada di level 7%,” kata Schneider Siahaan, Direktur Strategi dan Portofolio Utang Direktorat Jenderal Pengelolaan Utang (DJPU) Kementerian Keuangan. Makanya Schneider optimistis, ORI akan diserap masyarakat. Alasannya, selain kupon yang diberikan lebih tinggi dari bunga deposito, kupon ORI juga cuma terkena potongan pajak penghasilan (PPh) 15%. Sementara bunga deposito, yang rata-rata memberikan imbal 5,75%, dipotong pajak 20%. “Memang, saat ini ada bank yang menawarkan bunga tinggi, tapi itu hanya sementara,” kata Schneider. Meskipun menawarkan kupon tinggi, investor tetap saja harus berhitung. Soalnya, hingga Agustus kemarin, sudah mencapai 7,94%. Dengan inflasi setinggi itu, jelas ORI 10 kurang menarik. Nah, sekarang tergantung dari perkiraan inflasi di tahun-tahun mendatang? Jika inflasi akan berada di level 5% misalnya, ORI 10 memang layak dibeli. n
surat utang ritel: Lebih menarik ketimbang deposito.
inilahREVIEW 03 Tahun III | 9-15 September 2013
59
pasar modal IHSG
Menggantung Optimisme IHSG masih mendebarkan. Tapi, ada secercah harapan di bulan Oktober dan November. TEKS Ahmad Munjin ilustrasi rangga Diyarto
P
erlahan tapi pasti, Bursa Efek Indonesia meluncur menuju ke bawah. Lihat saja, pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) pekan ini, terus tergerus. Kendati ada perlawanan sekali dua kali, tetap saja hasil akhirnya adalah penurunan. Di penghujung minggu lalu, indeks tercatat 4.075, artinya terjadi penurunan hampir 120 poin atau sekitar 2,86%. Pekan ini, kendati ada peluang menguat tipis, indeks masih akan bergerak liar. Penyebabnya sekarang adalah nilai tukar rupiah yang masih ajrut-ajrutan. Konon, menurut Bambang Brodjonegoro, Kepala Badan Kebijakan Fiskal, pelemahan terjadi bukan hanya lantaran fundamental ekonomi. Tapi juga karena aksi spekulan. Sebab, kendati sudah ada tanda-tanda The Fed tak jadi menghentikan stimulus ekonominya, dolar tetap menguat. “Mestinya pasar lebih stabil, tapi nyatanya tidak,” katanya. Itu sebabnya, penguatan indeks yang tipis tadi, masih harus dikonfirmasi. Bagaimana pembukaan di hari Senin dan Selasa. “Kita baru melihat arahnya di dua hari itu,” kata Purwoko Sartono, analis riset dari Panin Sekuritas. Ia memprediksi dalam sepekan ini IHSG akan bergerak di kisaran 3.890-4.200. Pelemahan rupiah berkaitan dengan banyak hal jika mencapai Rp 12.000 per dolar AS. Dampaknya, bukan hanya ke pasar finansial, tapi juga ke sek-
60
tor riil. Sebagian besar bahan baku perusahaan domestik untuk produksi dan manufaktur juga berasal dari impor. Pabrik-pabrik di sini tidak mungkin merencanakan untuk berhenti produksi. Jika berhenti produksi, ekonomi Indonesia dipastikan melambat. Ini jadi perhatian pasar ke depan. Selain itu, BI memang akhirnya menaikkan suku bunga acuan BI rate ke level 7%. Tapi, jika disandingkan dengan inflasi yang tinggi saat ini, real interest rate-nya masih negatif. Ini juga enggak bagus untuk IHSG. “Buktinya, investor asing tetap keluar,” kata Purwoko. Jadi, yang dikhawatirkan pasar adalah fenomena rupiah dan capital outflow. Jumat (6/9/2013) ini pun, investor asing masih berposisi net sell. Belum lagi, kalau jadi, dampak pengurangan stimulus oleh The Fed. Selain itu, saat ini ekonomi AS sudah mulai tumbuh. Pada 2008-2009 saat mengalami krisis subprime mortgage, investor-investor asing lari ke Indonesia. Saat itu, mereka mencari tempat di mana investasi bisa tumbuh. Sekarang, begitu ekonomi AS pulih dengan data-data AS yang terus menunjukkan perbaikan, mengindikasikan bahwa investor asing sudah bisa pulang ke AS dan investasi
lagi di sana. Apalagi, dengan yield dari real interest rate Indonesia yang masih negatif. Ibaratnya, menyimpan uang Rp100 juta di bank, nilai daya belinya akan berkurang. Di AS pun, suku bunga memang masih negatif. Tapi, dengan posisi ekonomi mereka yang mapan sebagai negara maju. Jika The Fed benar-benar mengambil kebijakan pengurangan stimulus (tapering) pada Federal Open Market Committee (FOMC) 19 September, alokasi dana untuk Asia dan emerging market akan jauh berkurang. Sebab, sejak stimu-
inilahREVIEW 03 Tahun III | 9-15 September 2013
pasar modal IHSG
lus digulirkan, likuiditas mengalir ke mana-mana bukan hanya Indonesia.
Tetap Optimistis Asing juga akan melihat kondisi makro Indonesia sebelum melakukan realokasi atau reposisi saham. Jika kondisi makro ekonomi masih kurang stabil, mereka akan tahan dulu untuk balik ke Indonesia. Bayangkan, investor asing mulai masuk ke Indonesia sejak 2008. Saat itu, harga saham masih sangat murah. Hingga saat ini, kenaikan IHSG gilagilaan. Lihat saja, PT United Tractor (UNTR) saat itu masih di level Rp 3.000-an sekarang sudah mendekati Rp 20.000-an. Begitu juga dengan saham
PT Gudang Garam (GGRM). Sekarang, net sell asing memang sudah cukup banyak. Tapi, banyaknya itu kalau dihitung year to date. Kalau melihat dana asing yang masuk sejak 2008, net sell tersebut belum ada apa-apanya. Oleh sebab itu, masih akan ada dana asing yang keluar. Bagi pelaku pasar, disarankan untuk bermain harian saja. Kemudian, harus benar-benar selektif dalam memilih saham. Kalau dilihat, saat dolar AS menguat, ada harapan untuk trading pada saham-saham yang berpendapatan dolar AS, seperti saham-saham komoditas timah dan nikel yang diwakili PT Timah (TINS) dan PT Vale Indonesia (INCO). Kemudian, saham-saham yang tahan terhadap inflasi seperti PT Jasa Marga (JSMR) dan saham defensif seperti PT Perusahaan Gas Negara (PGAS). Saham-saham yang sensitif suku bunga seperti properti, mungkin agak sulit menguat. Apalagi, pasar belum tahu berapa bunga Kredit Kepemilikan Rumah (KPR) akan dinaikkan dan dampaknya pada emiten-emiten properti belum kelihatan. Pengamat pasar modal Sem Susilo melihat lebih optimistis. Menurut dia, ada indikator ekonomi yang membaik. Misalnya tingkat infasi yang menurun. Cadangan devisa pun sudah naik, ke US$ 93 miliar. Posisi cadangan devisa tersebut setara dengan lima bulan impor dan pembayaran utang luar negeri pemerintah. Kalau kondisi ini dapat bertahan, akan menjadi kabar baik bagi IHSG. Pasar, khususnya investor asing, juga tidak akan berspekulasi terlalu buruk terhadap rupiah. Sebab, rupiah di level Rp 12.000 adalah tembok resistensi psikologis yang sangat kuat. Bagaimanapun Indonesia bukanlah negara yang mempunyai struktur pertahanan ekonomi yang lemah. Buktinya, tahun ini saja indeks CGI (Global Competitiveness Index), Indonesia unggul di atas India, Brasil, dan Italia. Apa yang terjadi saat ini hanyalah sebuah kepanikan psikologis sistemik. Soal rupiah yang mendekati 12.000 per dolar AS sekarang ini, justru jadi momentum bagi investor asing untuk kembali masuk ke IHSG dengan mendapatkan double profit dari murahnya rupiah dan murahnya saham-saham unggulan di Bursa Efek Indonesia (BEI). “Saya yakin, investor akan bersikap rasional,� kata Sem. Ia memperkirakan, Oktober hingga Desember akan ter-
inilahREVIEW 03 Tahun III | 9-15 September 2013
jadi fase pemulihan ekonomi Indonesia dan IHSG secara agresif. Mulai Oktober, data-data makro ekonomi Indonesia seperti inflasi, kurs rupiah, defisit anggaran, dan lain-lain akan semakin membaik. Sebab, yang terjadi saat ini hanyalah faktor temporer. Seperti harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi, Lebaran, turunnya pendapatan dari pajak sektor komoditas dan lain-lain. Bagaimana dengan penarikan stimulus (tapering) The Fed? Tapering itu, pengurangan stimulus yang berujung penghentian. Bukan penarikan stimulus dan tidak serta merta akan membawa konsekuensi logis terjadi capital outflow. Konsentrasi likuiditas yang semakin terbatas justru akan “mencari� negara-negara yang memberikan return investasi yang tinggi dan Indonesia adalah salah satunya. Jadi, tetaplah optimistis dengan masa depan Indonesia dan IHSG. Koreksikoreksi masif yang bersifat temporer psikologikal saat ini justru merupakan peluang emas untuk menampung sahamsaham murah yang berfundamental bagus. Penampungan saham itu untuk dipanen raya pada waktunya nanti.n
IHSG 30/8
4,195.09
6/9
4,075.35
DOW Jones
6/9
14,922.50
30/8
14,810.31
61
pasar modal Barang Konsumsi
Yang Terimbas Inflasi Selama belum ada kabar baik, jangan pedulikan saham konsumsi. Masih di area jenuh jual. TEKS Ahmad Munjin ilustrasi rangga Diyarto
B
ursa efek semakin parah. Emiten yang berorientasi ke pasar domestik, kini dapat giliran runtuh. Tak terkecuali saham-saham sektor konsumsi makanan. Lihat saja harga INDF, ICBP, MYOR, ULTJ dan ADES. Semua rontok. Kalau pun ada sedikit penguatan yang terjadi akhir-akhir ini semata-mata hanya bersifat sementara. “Lambungan inflasi berpengaruh negatif pada fundamental emiten-emiten di sektor konsumer makanan,” kata Reza Priyambada, Kepala Riset Trust Securities. Sebab, inflasi merupakan kondisi di mana harga barang-barang terutama bahan pangan mengalami kenaikan. Misalnya, bahan baku mi instan seperti gandum, tepung, sayuran kering, cabai dan bumbu lainnya. Saat bahan baku mengalami kenaikan akibat inflasi, akan berpengaruh pada beban pokok penjualan. Tapi, selain inflasi, pengaruh yang cukup besar terutama pada biaya perolehan bahan baku yang dibeli dengan harga yang lebih mahal. Ini yang menimbulkan persepsi bahwa emiten konsumer terdampak inflasi paling besar. Orang punya persepsi bahwa ketika biaya bahan baku naik, emiten konsumer akan dihadapkan pada dua pilihan, menaikkan harga jual atau mempertahankannya. Jika harga dinaikkan, margin tetap terjaga tapi daya beli orang akan berkurang. Yang biasanya beli Indomie 10, sekarang hanya delapan bungkus dengan anggaran yang sama. Jika harga dipertahankan, pangsa pasar tidak berkurang seiring terjaganya
62
daya beli, tapi margin keuntungannya, menjadi tergerus lebih rendah. “Jalan tengahnya paling meningkatkan harga jual secara bertahap sehingga orang tidak merasa berat untuk mengeluarkan uang lebih,” katanya. Apalagi, jika ada bahan baku impor yang akan terkena getah pelemahan nilai tukar rupiah. Kalau misalkan gandum atau tepung terigu berasal dari impor pasti terimbas pelemahan rupiah. Belum lagi, jika punya beban utang dalam denominasi dolar AS. PT Indofood Sukses Makmur (INDF) me-
mang sudah menjual produknya di luar negeri dalam rangka perluasan pangsa pasar. Diharapkan, paling tidak bisa meredam sentimen dari kenaikan biaya bahan baku di internal. Jual Indomie di Eropa atau Timur Tengah dan mendirikan pabriknya di sana, biayanya bisa lebih murah. Kecuali, jika bahan bakunya itu diimpor dulu ke Indonesia dan produk jadinya diekspor. Kalau ini tetap jadi beban dari sisi bahan baku. Secara teknikal, mayoritas saham-saham konsumer makanan seperti INDF, Mayora Indah (MYOR), Indofood CPB Sukses Makmur (ICBP), Ultra Jaya Milk Industry (ULTJ dan PT Ades Waters Indonesia (ADES) masih berada di area oversold ( jenuh jual) dan belum ada tanda-tanda pembalikan arah menguat.
inilahREVIEW 03 Tahun III | 9-15 September 2013
pasar modal Barang Konsumsi Kalaupun ada penguatan, hanya tipis. “Itu pun, hanya terbantu jika kondisi IHSG secara keseluruhan membaik,” kata Reza. Jika melihat pergerakan Kamis (5/9/2013) ini, rata-rata mengalami kenaikan tapi di pasar nego. Intinya, saham-saham konsumer makanan masih dalam tekanan negatif.
Tunggu Sampai ke Dasar Dalam sepekan ke depan, INDF berpeluang bergerak dalam kisaran support Rp 5.550-Rp 5.850 hingga Rp 6.300-Rp 6.550. Secara teknikal, setelah support tersentuh, diharapkan bisa balik arah menguat. Sebaliknya, jika support justru ditembus, pelemahan INDF akan berlanjut. Reza merekomendasikan buy on weakness untuk INDF. Apalagi, INDF punya berita positif menambah kepemilikan di
perusahaan China. INDF menguasai lebih dari 50% yakni 66,51% senilai Rp 4,3 triliun saham China Minzhong Food Corporation Limited. Ini seharusnya menjadi sentimen positif untuk menggerakkan harga sahamnya. PT Mayora Indah (MYOR) punya support di Rp 28.500-Rp 28.900 dan resistance di Rp 30.300-Rp 30.500. “Saya rekomendasikan hold untuk saham ini. Sedangkan PT Indofood CPB Sukses Makmur (ICBP) seperti INDF, saya rekomendasikan buy on weakness. Support ICBP di level Rp 8.950-Rp 9.250 dan resistance Rp 9.850-Rp 10.250.” PT Ultra Jaya Milk Industry (ULTJ), jika melihat ritme pergerakannya, bisa cepat juga mengalami kenaikan. Pelaku pasar bisa memanfaatkannya untuk buy on weakness dengan support di Rp 3.325-Rp 3.550 dan resistance Rp 3.900-Rp 4.250. Dari sisi Price to Earnings Ratio (PER), saham-saham konsumer makanan dan minuman berada di level 22,1 kali. ICBP di level 21,01 kali, INDF 15,21 kali, ULTJ di 22,99 kali dan MYOR 24,28. Jadi, yang di atas PER industrinya adalah MYOR. Fanny Suherman, research analyst PT OSO Securities, juga melihat hal yang sama. Kata dia, saat ini saham-saham konsumsi belum menarik. “Kecuali jika tiba-tiba nanti ada berita yang menggembirakan dan tiba-tiba naik signifikan,” katanya. Kalau bergerak stabil seperti sekarang sangat tidak menarik. Secara teknikal, untuk PT Indofood Sukses Makmur (INDF), masih harus menunggu konfirmasi
lagi. Untuk sepekan ke depan, harus dilihat apakah INDF melemah dan bisa menembus level Rp5.800. Jika menembus support tersebut, INDF masih akan melanjutkan pelemahannya ke Rp4.600 dalam jangka menengah. Sementara itu, untuk resistance INDF berada di level Rp 6.250. Rekomendasi hold untuk INDF. Untuk PT Mayora Indah (MYOR), juga masih menunjukkan potensi untuk melemah kembali dalam jangka pendek. Bisa dipantau di level Rp 26.000Rp 27.100. Itu adalah support-nya untuk MYOR. Jika menembus support tersebut, ada potensi untuk turun kembali ke level Rp22.500 dalam jangka menengah. Di sisi lain, jika tidak menembus support Rp 26.000-Rp 27.100, MYOR berpotensi rebound dengan resistance di level Rp 29.950. Rekomendasi hold juga untuk MYOR. Untuk PT Indofood CPB Sukses Makmur (ICBP), juga masih tidak menarik. Saham ini berpotensi melemah melemah menuju level Rp 8.150 dalam beberapa pekan. Akan tetapi jika nanti ICBP menguat dan break di level Rp 9.200, saham ini berpotensi sedikit rebound ke level Rp 9.600. Sell on high ( jual di harga atas) untuk ICBP. Terakhir untuk PT Ultra Jaya Milk Industry (ULTJ). Mulai April ini, saham ULTJ mengalami penguatan cukup tajam. Akan tetapi, pada bulan Agustus juga turun tajam. Dan bila melihat penurunan yang terjadi selama tiga pekan terakhir, saham ULTJ bergerak fluktuatif tapi tidak diikuti volume yang kuat. “Secara pribadi, saya enggak berani ambil posisi jika volume hampir tidak ada,” kata Fanny. Rekomendasi untuk ULTJ adalah hold dengan resistance di level Rp 3.650 dan support di level Rp 3.225. Jika melemah dan menembus level Rp 3.075, saatnya cut loss bagi yang sudah punya posisi. Selamat berinvestasi. Tetap teliti sebelum membeli. n
Lambungan inflasi berpengaruh negatif pada fundamental emiten-emiten di sektor konsumer makanan. inilahREVIEW 03 Tahun III | 9-15 September 2013
63
pasar modal Saham Konstruksi
PROYEK GEDUNG: Selama rupiah liar, tak ada rekomendasi beli.
Menunggu Laju Dolar Mereda Wait and see. Cuma itulah yang bisa direkomendasikan analis untuk saham konstruksi. TEKS Ahmad Munjin Foto riset
S
ecara fundamental, emiten dari sektor infrastruktur amatlah kuat, karena proyek-proyek tetap berjalan. Tapi apa daya, nilai tukar rupiah terus melemah hingga di atas Rp 11.000. Sehingga membuat investor tak berani masuk. “Saya tidak mengambil tidakan apa-apa terhadap saham apa pun,”kata Willy Sanjaya, pengamat pasar modal. Ia juga tidak berani memberikan rekomendasi, termasuk terhadap saham infrastruktur. Alasannya, tidak bijaksana menetapkan target harga saham dalam kondisi rupiah kemungkinan jatuh ke Rp 12 ribu. “Jika rupiah melemah ke 15 ribu, misalnya, pasti orang akan berbondong-bondong meninggalkan saham,” ujarnya. Walhasil, selama dolar AS berada di atas 10.000, investor mesti bersikap wait and see. Kelak, jika nilai rupiah telah berotot (diperkirakan Januari 2014), baru investor bersiap-siap untuk melakukan akumulasi. Diperkirakan, akhir Januari,
64
harga saham PT Wijaya Karya (WIKA) akan kembali menguat ke Rp 2.500 dengan support di Rp 1.420. PT Waskita Karya (WSKT), target Rp 1.100 setelah menembus support Rp 550. Target harga untuk PT Adhi Karya (ADHI) di level Rp 3.100 setelah melemah dan menembus support Rp 2.000. Target harga untuk PT Pembangunan Perumahan (PTPP) di Rp 1.650 setelah menembus support Rp 1.030. “Perlu saya pertegas, selama pergerakan rupiah masih liar, saya tidak merekomendasikan orang untuk beli saham,” kata Willy. Target-target itu hanya berlaku ketika rupiah stabil. Sebab, garagara nilai tukar yang jeblok, ia memprediksi indeks akan tergellincir ke 4.000 kemudian 3.728. “Saya juga melihat tren jangka pendek dan menengah masih bearish,” kata Lanjar Nafi Taulat Ibrahimsyah, research analyst dari PT Reliance Securities. Termasuk WIKA yang akan masuk fase bullish jika menembus Rp 2.050. Untuk PT Waskita Karya (WSKT),
jika menguat dan menembus Rp 700, saham ini kembali ke tren bullish jangka panjang. Untuk saat ini, status WSKT adalah bearish jangka menengah selama berada di bawah Rp 750. Direkomendasikan beli di level Rp 700-an dengan target jual di Rp 850-Rp 900 akhir 2013 PT Adhi Karya (ADHI) untuk masuk bullish trend harus menguat ke atas Rp 2.600. Jika berada di atas Rp 2.600, saham ini sudah layak untuk dikoleksi. Untuk jangka menengah, saham ADHI masih bearish. Jika Rp 2.600, target harga akhir tahun di Rp 2.900 dan jika masih ditembus, target berikutnya di Rp 3.500. PT Pembangunan Perumahan (PTPP) untuk memasuk bullish trend, saham ini harus menguat dan menembus Rp 1.140. Jika berada di atas Rp 1.140, target harga berikutnya adalah Rp 1.400 hingga Rp1 .600 di akhir tahun. Tapi, saat ini, PTPP juga masih berada dalam tren bearish jangka menengah. Walhasil, selama tren bearish jangka menengahnya belum ditembus ke atas,”Saya sarankan wait and see terlebih dahulu. Apalagi, IHSG saat ini sedang galau,” katanya. Wah, harus menunggu lama dong. n
inilahREVIEW 03 Tahun III | 9-15 September 2013
kolom andi suruji
a
Antara Kedelai dan Keledai
da kisah tentang petani garam dan keledainya. Suatu hari, petani menaikkan beberapa karung garam ke punggung keledainya untuk diangkut dan dijual ke kota. Tetapi ketika mereka tiba di suatu jalan dan menyeberang sungai yang berlumpur, keledai menjatuhkan dirinya. Petani bingung, antara menolong keledai atau garam. Ah, petani cerdas itu, meski kesal, akhirnya memilih menolong keledai yang megap-megap untuk bangkit, tetapi garam telanjur sudah meleleh. Ia kembali lagi ke rumah untuk mengambil garam. Saat kembali menuju ke kota, keledai menjatuhkan lagi dirinya di lokasi sebelumnya. Enak juga cara ini, pikir keledai. Tidak perlu sampai kota membawa beban berat. Tetapi trik itu diketahui Pak Tani, sehingga setelah kembali mengambil garam lagi, ia memilih jalan lain, supaya keledainya tidak melakukan trik yang sama. Trik dilawan trik. Itu kisah petani garam dan dan keledainya yang pintar. Padahal, selama ini ada ada pepatah yang mencap keledai adalah binatang bodoh. “Hanya keledai yang akan jatuh pada lobang yang sama”. Artinya, kalau ada orang yang terperosok pada persoalan yang sama berarti ia bodoh seperti keledai. Kita simpan dulu cerita “keledai bodoh” ini. Lain lagi cerita petani kedelai, khususnya di Tanah Air. Ketika kedelai langka di pasar, harga melonjak. Mereka yang masih memiliki stok sudah tentu senang karena menikmati harga tinggi. Tetapi kebanyakan hanya gigit jari, karena kedelai sudah telanjur habis diborong pedagang pengumpul yang lebih mengetahui perkembangan harga dan pergerakan pasar. Kita lihat di pasar, kedelai langka di mana-mana. Harga melonjak. Sampai-sampai perajin dan pedagang tahu dan tempe yang berbahan baku kedelai melakukan aksi mogok. Mereka tidak mau berproduksi, tak kuat membeli kedelai, sementara harga jual produknya sudah susah dinaikkan. Harga kedelai melonjak karena
66
dua hal. Pertama pasokan yang tidak mampu memenuhi permintaan pasar. Kedua, harga kedelai impor untuk menutupi kebutuhan domestik, melonjak pula seiring dengan menguatnya kurs dolar AS. Faktor kedua di luar kendali. Faktor pertama, sebenarnya bisa diatasi. Bahkan bisa dijadikan sebagai peluang untuk mensejahterakan petani kedelai. Tetapi, persoalan kelangkaan kedelai di Tanah Air yang konon katanya negeri agraris, negeri pertanian yang memiliki lahan subur, terus berulang dengan siklus tertentu. Siklus ini pun sebenarnya bisa diprediksi. Petani kedelai pun tidak bodoh dan tidak malas. Mereka tentu bercita-cita meningkatkan produksi dan mendapat harga yang bagus, sejahtera. Mereka mampu menaikkan produksi, memiliki kekuatan menetapkan harga, manakala ada upaya pemberdayaan yang nyata dari pemerintah. Persoalannya, pemerintah tidak menampakkan komitmen kuat untuk memberdayakan petani secara konsisten dan berkelanjutan. Pemberdayaan yang konsisten dan berkelanjutan tidak harus didefinisikan secara rumit dan teoritis. Implementasinya gampang diukur. Adanya perlindungan harga bagi petani. Pasokan benih berkualitas yang murah tersedia di mana-mana. Pupuk senantiasa tersedia dalam jumlah memadai tepat waktu kapan saja petani membutuhkannya. Irigasi yang andal setiap saat mengalirkan air untuk petani. Penyediaan teknologi pra dan pascapanen tepat guna yang terjangkau harganya. Akses permodalan kepada lembaga keuangan mudah, supaya mereka tidak terlilit belitan rentenir dan tengkulak. Jika saja semua itu dibenahi pemerintah, pastilah petani kedelai akan bersemangat menanam dan meningkatkan produksi, memenuhi kebutuhan domestik. Petani tidak perlu gigit jari dan meleleh air liurnya menyaksikan harga tinggi yang tak dapat mereka nikmati. Persoalnya, pemerintah tidak mengurus petani kedelai. Mereka lebih suka mengutak-atik kebijakan buka tutup kran impor, yang hanya memakmurkan petani asing dan pedagang impor sampai jaringan-jaringannya ke level pasar-pasar. Persoalan kedelai bukan sekali dua terjadi. Selalu berulang dengan problematika yang hampir sama. Solusinya selalu impor. Peningkatan produksi dalam negeri hanya wacana belaka. Artinya, pemerintah selalu terperosok pada persoalan yang sama untuk komoditas kedelai. Sementara pepatah di atas mengatakan, hanya keledai (bodoh) yang terperosok pada lubang yang sama. Jadi pemerintah ? n
inilahREVIEW 03 Tahun III | 9-15 September 2013