iklan iklan.indd 59
2/27/2011 7:22:29 AM
iklan iklan.indd 54
2/27/2011 7:21:16 AM
IRevi
iklan iklan.indd 57
2/21/2011 4:26:31 AM
Mailbox MAJALAH EKONOMI DAN BISNIS
INILAHREVIEW
http://www.inilah.com/ireview
PEMIMPIN UMUM/PEMIMPIN REDAKSI: MUCHLIS HASYIM
INILAH GRUP MEDIA : PORTAL NEWS: WWW.INILAH.COM PORTAL NEWS : WWW.INILAHJABAR.COM SURAT KABAR : INILAH KORAN PORTAL NEWS : WWW.JAKARTAPRESS.COM
REDAKTUR EKSEKUTIF: TRI JULI SUKARYANA REDAKTUR SENIOR: DEREK MANANGKA, SATRIO ADINUGROHO, SIGAS, SETIYADI, FONDA LAPOD REDAKTUR FOTO: DAHLAN REBO PAHING REDAKTUR DESAIN: ERBHAYU PRANANTA FOTOGRAFER: WIRASATRIA DESAIN & LAYOUT: YAYAN TARYANA, KAMALUDIN NUR FAHRI RISET: MAHARIO, ASRI PUTRI, ADITYA B
Cover: Ramawijaya
SEKRETARIS REDAKSI: IRA SRI REJEKI
Pamudji untuk merealisasikan citacita tersebut.
UNIT USAHA PEMIMPIN USAHA: I NYOMAN BRAHMANDITA,
IMRON PURBOWASESO Perum Catalina, PagedanganSerpong, Tangerang. DI SERPONG LISTRIK MASIH BYAR PET ENTAH ada hubungannya atau tidak. Yang jelas, sejak Dirut PLN, Dahlan Iskan, menjadi Meneg BUMN, listrik di daerah tempat kami tinggal, malah sering padam. Dalam sebulan, minimal 2 hingga 4 kali terjadi pemadaman. Ketika PLN bertekad tingkatkan layanan, ternyata masalah byar-pet tak pernah berhasil diminimalisir. Mungkin tak kebetulan juga, beberapa waktu yang lalu KPK memberikan rapor merah kepada PLN Tangerang (Disjaya), karena buruknya layanan yang diberikan untuk publik. Saya kira, ini menjadi masukan penting bagi petinggi PLN, khususnya Dirut PLN, Nur Pamudji, jika memang serius ingin mendongkrak PLN menjadi perusahaan yang lebih profesional. Masih segar dalam ingatan, ketika masih menjabat Dirut PLN, Dahlan Iskan bercita-cita menekan angka pemadaman sampai serendahrendahnya. Kalau perlu, mengalahkan Malaysia yang frekuensi pemadaman listriknya mencapai 9 kali per tahun. Cukup berat namun harus didukung. Tentu saja, masyarakat sangat berharap dengan tekad tersebut. Seharusnya, Dirut PLN Nur Pamudji melanjutkan cita-cita mulia tersebut. Dan itu, wajib hukumnya, sebab saat Dahlan Iskan menyebut angka pemadaman listrik 9 kali per tahun, mengatasnamakan institusi PLN. Saat ini, masyarakat berharap banyak kepada PLN di bawah komando Nur
4 4 MailBox edisi 18.indd 4
GENERAL MANAGER: SJARIFUDDIN MANAGER KEUANGAN: FAHMI ALAMSYAH MANAGER IKLAN: ALVIN ALVERDIAN MANAGER IT: BONNY HADI PUTRA SIRKULASI: HERRY CHATIB TATA USAHA: NONON PRIMAYANI PUTRI PENASEHAT HUKUM: LUCAS SH & PARTNERS
SEGERA PERBAIKI JALUR CAKUNG CILINCING UNTUK kesekian kalinya jalan Cakung-Cilincing di kawasan Tanjung Priok, Jakarta Utara menelan korban. Rabu pekan lalu pengendara motor Siti Aisah tewas tertabrak truk. Perempuan nahas berusia 25 tahun itu tak mampu mengendalikan motornya akibat jalan yang berlubang dan kemudian terjatuh. Persis dibelakangnya ada truk besar yang dikemudikan oleh Syaiful tak sempat mengerem. Siti tertabrak dengan luka di kepala yang cukup parah. Kejadian seperti ini sudah sering terjadi di jalur ini. Meski sduah berlangsung lama, namun hingga kini tidak ada upaya dari pemerintah untuk memperbaiki kondisi jalan Cakung-Cilincing yang penuh lubang. Sepanjang jalan itu juga tidak ditemukan tanda-tanda yang memperingatkan agar pengguna jalan berhati-hati karena penuh lubang. Melalaui kesempatan ini saya mengingatkan kepada pemerintah baik pemerintah pusat ataupun Pemda DKI untuk segera memperbaiki kondisi jalan tersebut. Jika tidak dipastikan korban berikutnya akan jatuh kembali.
ALAMAT USAHA: JL. RIMBA NO. 42, KEBAYORAN BARUJAKARTA SELATAN 12150, TEL. 021 7222338 (HUNTING), FAX. 021 7222659, ALAMAT REDAKSI: JL. SUNGAI SAMBAS VI/12, KEBAYORAN BARU-JAKARTA SELATAN 12130, TEL 021 72787319, FAX. 021 7210976 PENERBIT: PT MEDIA BERITA INDONESIA DISTRIBUSI: THREE MANDIRI (3M)
SuratMingguini LAYANAN TRANS JAKARTA MAKIN TAK MANUSIAWI SUDAH banyak keluhan yang dialamatkan kepada pengelola TransJakarta. Tapi bukannya bertambah baik semakin hari layanan Trans Jakarta semakin tidak manusiawi. Bukan hanya kondisi bus yang makin kumuh, tapi juga di tempat pemberhentian bus juga terlihat makin tak terurus. Baru-baru ini saya melihat di Halte Dukuh Atas, ada calon penumpang TransJakarta yang pingsan. Itu terjadi karena ada penumpukan calon penumpang di halte tersebut. Sayangnya halte tersebut tidak memiliki ventilasi udara yang baik, pendingin ruangan pun tidak tidak ada. Akibatnya ratusan penumpang yang berdesakan di halte tersebut harus kepanasan. Lalu sampai kapan kondisi ini terus dibiarkan ?
IRVAN KAMAL, Mampang, Jakarta Selatan
BAYU AJI Cilincing Jakarta Utara
inilahREVIEW 17 Tahun I | 19-25 Desember2011
2/27/2011 5:15:46 PM
CONTENTREVIEW
LaporanUtama KARPET MERAH UNTUK INVESTOR
48 PROFIL
4
LEMBAGA PEMERINGKAT DUNIA
| MailBox
6
| Editorial
PARA DEWA DI ERA KAPITALIS
20 | Bisnis Sepekan
Pemerintah dan pengusaha semakin leluasa bergerak membangun berbagai proyek infrastruktur seiring terbitnya UU Pengadaan Tanah. Tanah selama ini menjadi momok yang menakutkan bagi mereka
40 | Kehutanan
12 | WAWANCARA SOFYAN WANANDI
66 | Kolom
42 | Internasional 50 | Hukum 54 | Keuangan dan Perbankan 59 | Pasar Modal
29 SISIPAN | IWORK HARD PARTY HARD Malam pergantian tahun adalah pesta buat kalangan berduit. Inilah saat para pengelola hotel dan tempat hiburan mendulang untung. 14 | BARA BAKAL MAKIN MEMBARA 16 NASIONAL | INI BARU PETUNJUK Audit forensik skandal Bank century oleh BPK menyebutkan ada aliran dana mencurigakan ke HEW dan SKS yang diduga dekat dengan kekuasaan. 22 BISNIS | TERJAJAH WARALABA ASING Waralaba asing semakin mengancam. Pemerintah baru sekedar wacana membuat aturan
5 DAFIS 17.indd 5
36 | FIGUR
RIHANNA
ATAS NAMA RAS SAYA
2/27/2011 5:03:58 PM
editorial
Jangan Serakah
B
erapa, luas tanah yang dibutuhkan seorang manusia? Tidak banyak. Ketika berdiri, ia hanya membutuhkan maksimal 20 kali 20 cm. Waktu tidur, maksimum, ya seluas tempat tidur king size. Itu pun, biasanya, dipakai untuk berdua. Dan ketika mati, yang digali memang dua meter persegi, tapi yang dipakai hanya selebar orang berbaring lurus. Begitulah kebutuhan tanah paling dasar dari seorang manusia. Yang lainnya adalah lahan untuk memenuhi kebutuhan hidup. Kalau ukurannya beras untuk makan sehari-hari, maka tanah yang dibutuhkan untuk menanam padi juga tidak banyak. Taruhlah, dalam dua kali panen, satu hektar sawah bisa menghasilkan 10 ton gabah yang sama dengan 6 ton beras. Cukup untuk makan 43 orang dalam setahun. Itu berarti, kalau memakai asumsi BPS yang menetapkan kebutuhan beras 139 kilogram per orang, untuk makan 237 juta penduduk hanya dibutuhkan sawah seluas 5,5 juta hektar. Itu hitung-hitungan di atas kertas. Makanya, mengherankan kalau negeri ini masih mengimpor beras hingga 1,6 juta ton (2011). Padahal—katanya— di sini ada sekitar 8 juta hektar sawah yang berproduksi. Pemerintah optimistis, dari lahan seluas itu, tahun ini bisa dihasilkan 70 juta ton gabah kering giling atau setara dengan 42 juta ton beras. Jauh lebih dari cukup untuk memenuhi kebutuhan mulut yang ada di seluruh Indonesia. Apalagi jika yang dijadikan patokan hasil survei BPS terbaru, yang memangkas kebutuhan beras per kapita dari 139 kilogram menjadi 114 kilogram per tahun. Kalau angka ini yang dipakai, kebutuhan beras industri juga tak perlu impor. Iya, lantas kenapa harus impor? Walahualam a’lam bishshawabi. Dari dulu, pemerintah kita memang tidak pernah bisa menunjukkan angka yang benar tentang angka produksi maupun konsumsi beras. Dan fakta itu diakui oleh para ahli perberasan nasional. Ketidakyakinan pemerintah pada angka yang dirilisnya sendiri, terlihat, ketika negeri ini dihebohkan oleh gagal panen yang terjadi di sejumlah daerah. Keadaan makin gaduh ketika Thailand menyatakan tidak akan mengekspor lagi beras hasil produksinya. dan seperti biasa, kalau sudah ada kejadian seperti itu, baru pemerintah ribut tentang swasembada. 1 juta hektar? Tidak banyak, hanya kurang dari 0,5% dari total luas daratan negeri ini yang 1.922.570 km2 (Itu pun, kalau tidak salah ukur, lo). Pengadaan lahannya pun, Insya Allah, tidak akan susah karena ini—kalau digarap dengan benar—akan langsung melibatkan rakyat kecil, pe-
6 HLM 6 Editorial 18.indd 6
tani. Walhasil, pengadaan tanah untuk sawah, kayaknya tak akan memicu keributan. Tidak akan seperti halnya pengadaan lahan kelapa sawit yang sampai memakan tumbal puluhan orang utan dan harimau, ratusan monyet dan puluhan nyawa manusia. Penyediaan lahan untuk kepentingan lainnya, yang diduga bakal memicu konflik di akar rumput adalah pembebasan tanah untuk membangun infrastruktur. Soalnya, yang dibutuhkan sangat luas. Jalan yang pembangunannya kini tersendat-sendat saja panjangnya mencapai 978 kilometer. Belum lagi kebutuhan untuk perluasan dan pembangunan bandara baru, pelabuhan dan infrastruktur lainnya. Nah, untuk memfasilitasi kebutuhan itulah pemerintah dan DPR RI menyepakati lahirnya Undang-Undang Pengadaan Tanah. Semangat dari aturan baru sangat ideal, musyawarah. Artinya, tanah yang dibutuhkan untuk membangun sarana prasarana kepentingan umum, akan dibeli sesuai dengan harga normal yang berlaku. Ini perintah undang-undang. Kalau tidak puas, warga bisa mengadu ke pengadilan. Tapi, sementara proses pengadilan berjalan, lahan tetap bisa digusur. Masalah lain yang bisa menjadi pemicu perselisihan adalah harga. Siapa yang akan menentukan harga yang pantas? Apa kriterianya? Masyarakat tahu, dalam harga terdapat nilai strategis yang sulit dihitung. Tanah di daerah Bekasi yang paling ‘udik’, misalnya, pasti nilainya akan meroket setelah ada jalan bagus yang melintas di dekatnya. “Kalo gitu, enak yang tanahnya kagak dibeli dong,” kata seorang warga Bekasi dengan dialek Betawi. Nah, jadi ribut kan? Belum lagi campur tangan para calo dan aparat pemerintah daerah setempat yang, biasanya, mencatut hak yang menjadi pemilik lahan. Bukan hanya itu, masih ada tudingan miring dari sejumlah LSM yang mengkritisi lahirnya undang-undang ini. Misalnya, mereka mempertanyakan kriteria kepentingan umum. Apakah jalan tol itu kepentingan umum, sementara yang paling banyak melintas di sana adalah mobil milik orang-orang berduit. “Yang diuntungkan oleh UU ini cuma investor, bukan rakyat,” kata seorang aktivis. Semakin berbelit, memang. Padahal, seperti dikemukakan di atas kebutuhan tanah seseorang tidak banyak. Jadi, pengusaha maupun rakyat jelata, sebaiknya jangan serakah. n
Email kami: ireview.redaksi@gmail.com Kirim surat: inilahreview, Jl. Sambas VI No.12 Kebayoran Baru, Jakarta 12130 Info Berlangganan: (021) 7278313, 72787316
inilahREVIEW 18Tahun I | 26 Desember 2011-08 Januari 2012
2/27/2011 2:50:45 PM
#1 Hotman Paris Sindir Ruhut Sitompul PENGACARA kondang Hotman Paris Hutapea menyindir rencana Ruhut Sitompul keluar dari Partai Demokrat. Hotman yang dikenal sebagai seteru saat Ruhut masih menjadi advokat, menawarkan opsi agar Ruhut menjadi asisten di Firma Hukum Hotman Paris. “Hotman Paris berjanji akan menjual satu cincin berliannya (14 karat), bukan batu akik seperti tuduhan Ruhut, untuk menggaji Ruhut sekaligus untuk menyumbang pembelian rumah untuk istri dan anak kandung Ruhut,” terang Hotman di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Jakarta, Rabu (21/12/2011).
#2 Isu Nuklir Iran Picu Minyak Dunia Naik Lagi HARGA minyak dunia mengalami kenaikan ke level tertinggi sejak akhir Oktober lalu pada perdagangan Selasa (20/12) seiring meningkatnya potensi gangguan pasokan dari Iran dan Kazakhstan. Minyak AS jenis light sweet naik US$3,19 menjadi US$97,24 per barel untuk pengiriman Januari. Sementara minyak jenis Brent naik US$3,36 menjadi US$107 per barel di London.
#3 Fenomena Aneh Sebelum Kim Jong-il Meninggal SESAAT sebelum Pemimpin Korea Utara (Korut) Kim Jong-il meninggal, dilaporkan terjadi sejumlah fenomena aneh di negara tersebut. Mitos dan legenda serupa juga sempat dibicarakan saat Kim Jong-il lahir. Media Korut melaporkan badai salju ganas terhenti dan langit tiba-tiba berwarna merah di atas Gunung Paektu yang dianggap suci. Es di danau vulkanik Chon di dekat gunung itu juga terbelah dan mengeluarkan suara yang amat keras. Kemudian di Kota Hamhung, seekor burung bangau Manchuria tiba-muncul dan terbang mengitari patung mendiang ayah Kim, Kim Il-sung.
#4 Persipura Akhirnya Memilih IPL? PSSI telah menjatuhkan sanksi tegas kepada Sriwijaya FC dan beberapa klub lain yang menolak gabung Indonesian Premier League. Tapi tidak kepada Persipura, mengapa? “Persipura masih pembicaraan lebih lanjut dengan ketua umum untuk melakukan rekonsiliasi, jadi sampai saat ini komdis belum bisa memberikan sanksi apa-apa,” ujar Wakil Ketua Komisi Disiplin PSSI Catur Agus Saptono saat mengumumkan sanksi untuk Sriwijaya FC, Persita dan PSIM, Rabu (21/12/2011) di kantor PSSI.
#5 Komedian Senior Aom Kusman Wafat KOMEDIAN senior Aom Kusman Kartanegara meninggal dunia Jumat (23/12/2011), sekitar pukul 04.00 WIB, di kediamannya di Bandung, Jawa Barat. Seniman ini menghembuskan napas terakhirnya dalam usia 65 tahun. Aom merupakan komedian asal Sukabumi yang kerap tampil dengan logat sunda dan berpenampilan khas adat Jawa Barat. Ia berkarier di dunia hiburan lewat grup lawak D’ Kabayan bersama Kang Ibing. inilahREVIEW 15 Tahun I | 05-11 Desember 2011
HAL 7 TREN INILAH 18_rev.indd 7
7 2/26/2011 4:37:58 PM
Karpet Merah UntUK Investor
Pemerintah dan swasta makin leluasa bergerak membangun berbagai proyek infrastruktur seiring terbitnya UU Pengadaan Tanah. Tanah selama ini menjadi momok yang menakutkan bagi mereka. TEKS SatRIo adI NugRoho daN IWaN puRWaNtoNo FOTO NuRma, dahlaN REbo pahINg IlustrasI Rama WIjaya InfografIs Kamal FahRI
8 08-15 LAPUT 18.indd 8
inilahREVIEW 18 Tahun I | 26 Desember 2011-08 Januari 2012
12/24/11 3:23 PM
lapoRaN utama uu pertanahan
n pRoyEK jalaN layaNg tERbENgKalaI. Jalan dI tempat akIbat darI kusutnya penyelesaIan tanah
Y
ang ditunggu-tunggu akhirnya datang juga. Itulah Undang-Undang (UU) Pengadaan Tanah untuk kepentingan umum yang disahkan DPR 16 Desember lalu. Dengan UU ini, pemerintah dan investor punya payung hukum untuk membangun berbagai proyek infrastruktur yang selama ini terganjal masalah tanah. Maklum banyak proyek infrastruktur mangkrak gara-gara tak ada UU ini. Tengok saja pembangunan 24 proyek tol yang jalan di tempat lantaran kusutnya penyelesaian tanah. Proyek tol Trans Jawa yang mandek, misalnya, Cikampek-Palimanan, Pejagan-Pemalang, Pemalang-Batang, Batang-Semarang, Semarang-Solo, Solo-Mantingan-Ngawi, Ngawi-Kertosono, Kertosono-Mojokerto, dan Surabaya-Mojokerto. Di tol lingkar luar Jakarta (JORR) II ada proyek tol Cengkareng-Batu Ceper-Kunciran, Kunciran-Serpong, Serpong-Cinere, Cinere-Cimanggis, Cimanggis-Cibitung, dan Cibitung-Cilincing. Kemudian JORR Seksi W2, seperti tol Bekasi-Cawang-Kampung Melayu, Depok-Antasari, Bogor Ring Road, Ciawi-Sukabumi, Gempol-Pandaan, Gempol-Pasuruan, Waru-Wonokromo-Tanjung Perak, dan Pasuruan-Probolinggo. Berdasarkan dokumen Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI), saat ini baru 2.363 hektar (44,42%) tanah yang dibebaskan dari kebutuhan seluas 5.321 hektar untuk tol Trans Jawa. Selain itu ada 16 ruas tol sepanjang 978,53 kilometer senilai Rp 78,81 triliun yang tersendat-sendat karena masalah pembebasan tanah. Ke 16 proyek tol itu yakni Pekanbaru-Kandis, Menado-Bitung, Kisaran-Tebing Tinggi, Bukit Tinggi-Padang, Terbanggi-Pematang Panggang, Bakauheni-Terbanggi Besar, dan Cilegon-Brojonegoro. Itu baru tol. Belum lagi perluasan bandar udara, pelabuhan, rel kereta api, dan fasilitas publik lainnya yang terbengkalai setelah harga tanahnya melejit setinggi langit.
inilahREVIEW 18 Tahun I | 26 Desember 2011-08 Januari 2012
08-15 LAPUT 18.indd 9
Dengan UU Pengadaan Tanah, pemerintah dan swasta memang bisa leluasa bergerak. Tahun depan, pemerintah sudah bersiap-siap membangun tiga proyek kakap senlai Rp 359,1 triliun. Pertama, pembangunan jalan lintas Sumatera sepanjang 1.580 kilometer dengan investasi senilai Rp 55 triliun. Kedua, proyek jalan Trans Jawa dengan investasi Rp 51,64 triliun. Ketiga, jalan Trans Kalimantan dengan total investasi sebesar Rp 3,85 triliun. Dengan dana pemerintah yang cekak, swasta akan digandeng. “Dana pemerintah belum mencukupi untuk membangun sendiri,� ujar Ketua Komite Ekonomi Nasional (KEN) Chairul Tanjung. Setelah pembangunan infrastruktur jalan mulai, KEN yakin, investor swasta akan masuk ke subsektor proyek yang lain dalam MP3EI, seperti pelabuhan, bandara, dan seterusnya. Sejak Mei lalu hingga saat ini, sudah ada 91 proyek MP3EI telah dimulai pembangunannya. Nilainya sebesar Rp 461,6 triliun. Dan, dari jumlah itu, pemerintah telah mengeluarkan dana sebesar Rp 73,6 triliun. Adapun perusahaan negara alias BUMN telah mengeluarkan dana sebesar Rp 100 triliun. Hanya saja, lantaran proyek itu belum juga kelar, dampaknya belum dirasakan warga. DarI Mrt saMpaI BanDara Selama tahun 2011 ini Pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono terus menggenjot pembangunan proyek infrastrktur yang menyedot anggaran hingga Rp 126 triliun. Infrastruktur menjadi pusat perhatian karena pemerintah berniat menggenjot pertumbuhan ekonomi hingga 7 % per tahun. Tahun ini ditargetkan ekonomi tumbuh 6,4 % dan naik terus hingga tahun-tahun berikutnya. Bahkan, pemerintahan Yudhoyono menargetkan produk domestik bruto mencapai US$ 1 triliun dalam beberapa tahun ke depan. Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia, Sofjan Wanan-
9 12/24/11 3:23 PM
lapoRaN utama uu pertanahan di, menilai, buruknya penataan infrastruktur membuat investasi tidak tumbuh maksimal. Kondisi pelabuhan yang sangat padat, jalan yang macet, membuat pengusaha berpikir ulang menanamkan investasinya, terutama pada sektor manufaktur. Padahal sektor ini yang sangat menyokong perekonomian dan banyak menyerap tenaga kerja. Karena buruknya infrastruktur ini, industri yang tumbuh hanyalah sektor yang memiliki keuntungan besar, seperti sektor pertambangan dan perkebunan. “Mereka bisa bikin jalan dan pelabuhan sendiri karena marginnya besar,� katanya. Namun, jika mengandalkan pada sektor-sektor ini, pertumbuhan ekomi tidak akan sehat. “Sumber daya alam ini bisa habis,� ujarnya. Ada sejumlah proyek yang kini ditunggu publik, misalnya, Mass Rapid Transit (MRT). Pembangunan MRT merupakan salah satu proyek transportasi prestisius yang meliputi 13 stasiun perhentian, dengan nilai investasi sekitar Rp 11 triliun. Tujuh stasiun berada di permukaan tanah, dan sisanya di bawah tanah (subway). Jaringan MRT terbagi menjadi dua koridor. Koridor-1 merupakan Jalur Utara-Selatan, terbentang dari Lebak Bulus hingga Kampung Bandan. Sedangkan Koridor-2 merupakan Jalur Timur-Barat, terbentang dari Balaraja hingga Cikarang. Proyek lainnya adalah tol Trans Jawa. Jalan tol terpanjang di Indonesia ini menghubungkan Anyer hingga Banyuwangi. Jalan ini diperkirakan menelan dana Rp 46,77 triliun. Salah satu ruas tol Trans Jawa yang sudah beroperasi adalah Kanci-Pejagan di Cirebon. Pemerintah akan terus mengerjakan 21 ruas sisa yang belum tergarap. Proyek monorel juga akan dilanjutkan. Proyek yang tertun-
da-tunda ini semula diperkirakan menelan anggaran Rp 5,4 triliun. Namun, tahun ini, pemerintah rencana akan membereskan soal pendanaan, sekaligus memulai tender pembangunan. Monorel akan dibangun dalam dua jalur yaitu Green Line dan Blue Line. Green Line membentang sepanjang 14,2 kilometer melintasi Semanggi-Kuningan-Semanggi. Adapun jalur Blue Line sepanjang 12,2 km melintasi Kampung Melayu-Casablanca-Tanah Abang-Roxy. Pembangunan bandar udara (bandara) menjadi salah satu prioritas pemerintahan Yudhoyono. Proyek ini mencakup bandara internasional, domestik, dan bandara perintis. Bandara internasional misalnya Bandara Lombok, Bandara Ahmad Yani (Semarang) dan Bandara Ngurah Rai (Bali). Sedangkan, bandara domestik antara lain Bandara Samarinda Baru dan Bandara Sorong. Sedangkan angkutan perintis dibangun di Kepulauan Maluku dan Papua. Bandara Internasional Lombok saat ini dalam tahap penyelesaian. Bandara ini dibangun di lahan seluas 538 hektar dengan landasan 2.750 x 45 meter. Bandara yang dibangun dengan biaya hampir Rp 1 triliun ini mampu menampung pesawat-pesawat besar. Total kapasitas penumpang bandara ini mencapai 3 juta orang setiap tahun.
proYeK Us$ 34 MIlIar Sebenarnya proyek-proyek itu sudah lama. Sejak zaman pemerintahan Abdurrahman Wahid dan Megawati proyek-proyek tersebut sudah diagendakan. Namun, pemerintah terkendala pada soal pendanaan dan pembebasan lahan. Misalnya saja proyek monorel yang terkendala soal pendanaan, dan proyek jalan tol terhambat pembebasan lahan. Pemerintah telah menerbitkan Public Private Partnership (PPP) Book pada Maret 2009. Melalui PPP ini, investor swasta, baik asing maupun lokal, bisa melakukan kerja sama dengan pemerintah membangun infrastruktur. PPP Book ini berisi rencana proyek infrastruktur pemerintah yang akan ditawarkan kepada swasta. PPP Book dibagi dalam tiga kategori, yakni proyek yang siap ditawarkan, proyek prioritas dan proyek potensial. PPP Book edisi perdana ini berisi 87 proyek senilai US$ 34,139 miliar yang akan dilaksanakan di 18 provinsi. Untuk tahap awal, beleid baru ini bakal mempecepat penyerapan anggaran belanja kementerian dan lembaga yang selama ini jadi masalah. Nah, efek penyerapan anggaran belanja negara yang bakal cepat tersebut tentu akan mempengaruhi pertumbuhan ekonomi tahun depan. Kini, yang ditunggu investor adalah Peraturan Presiden (Perpres) 1. Pertahanan dan keamanan nasional tentang pengadaan tanah. Bila 7. Jaringan telekomunikasi dan informatika pemerintah 13. Cagar alam 2. Jalan umum dan fasilitas operasi kereta api 8. Tempat pembuangan dan pengolahan sampah 14. Kantor pemerintah Perpres turun, itu boleh jadi 3. Bangunan pengairan 15. Penataan permukiman perkotaan 9. Rumah sakit karpet merah buat investor. n 4. Pelabuhan, bandar udara, dan terminal 10. Fasilitas keselamatan umum 16. Prasarana pendidikan 5. Infrastruktur gas dan panas bumi 6. Distribusi tenaga listrik
10 08-15 LAPUT 18.indd 10
11. Tempat pemakamam umum 12. Fasilitas umum dan ruang terbuka hijau publik
17. Prasarana olahraga 18. Pasar dan lapangan parkir umum
inilahREVIEW 18 Tahun I | 26 Desember 2011-08 Januari 2012
12/24/11 3:23 PM
lapoRaN utama uu pertanahan
soal gantI rUgI ItU KALAU dulu ganti rugi atas pembebasan tanah hanya berupa uang, kini bisa beragam, seperti tanah pengganti, permukiman kembali, kepemilikan saham, dan bentuk lain yang disetujui oleh kedua belah pihak. Kalau belum mencapai titik temu, gubernur membentuk tim untuk mengkaji keberatan yang diajukan pihak yang berhak. “Berdasarkan rekomendasi tim pengkaji, gubernur mengeluarkan surat diterima atau ditolaknya keberatan atas rencana lo-
kasi pembangunan,� ujar Ketua Panitia Khusus RUU Pengadaan Tanah untuk Pembangunan, Daryatmo Mardiyanto. Untuk menentukan ganti kerugian, ada lembaga penilaian yang bertugas untuk menilai secara objektif upaya pengadaan tanah. Lembaga ini akan menetapkan harga tanah secara riil, transparan, dan kredibel, bukan harga semu yang diciptakan para cukong, centeng, dan mafia tanah sebagaimana terjadi selama ini. Menteri Koordinator Bidang Per-
inilahREVIEW 18 Tahun I | 26 Desember 2011-08 Januari 2012
08-15 LAPUT 18.indd 11
ekonomian Hatta Rajasa menegaskan pemerintah akan memberi waktu 30 hari bagi pemilik tanah untuk mengajukan keberatan di pengadilan atas upaya pengambilalihan tanah untuk kepentingan umum. “Saat pemilik lahan menyatakan tidak setuju dalam pengambilalihan tanah, hal itu bisa dibicarakan lagi sampai satu bulan. Jika tidak setuju juga silakan sampaikan ke pengadilan yang akan memutuskan dalam, waktu satu bulan. Finish, selesai,� katanya. n
11 12/24/11 3:23 PM
lapoRaN utama uu pertanahan
Sofjan Wanandi, Ketua Umum APINDO
“Memangnya lsM punya proyek?� B
agI pengusaha, masalah utama pengadaan tanah adalah sulitnya melaksanakan UU Nomor 20/1961 tentang Pencabutan Hak Atas Tanah. Dalam UU itu, penetapan ganti rugi didasarkan pada musyawarah yang prosesnya panjang dan tidak punya kepastian hukum. Pemerintah tidak dapat mengendalikan risiko waktu serta biaya pengadaan tanah. Bagaimana respons pengusaha atas lahirnya UU Pengadaan Tanah? Iwan Purwantono dari Inilah REVIEW mewawancarai Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Sofjan Wanandi, Rabu pekan lalu. Petikannya: seberapa penting UU pengadaan tanah bagi pengusaha? Bagi kalangan pengusaha, yang paling penting bukan undangundangnya (UU Pengadaan Tanah). Tetapi, bagaimana implementasinya. Yang riil di lapangan, seperti apa. Syukur-syukur kalau sesuai harapan. Karena masalah pelaksanaannya, seringkali meleset. pengusaha pesimistis? Bukan begitu. Bukan berarti pengusaha pesimistis dengan UU Pengadaan Tanah. Justru kami sangat mendukung, dan menunggu pelaksanannya di lapangan. Setelah UU tersebut, perlu payung hukum lainnya. Misalnya soal peraturan pemerintah (PP) sebagai turunannya. selain perlu pp, payung hukum apalagi untuk mendukung UU tersebut? Ketika akan direalisasikan, bagaimana kesiapan pemerintah daerah. Kalau ditanya, mereka (Pemda) akan selalu bicara siap. Tetapi kenyataan seringkali terjadi, tidak begitu. Artinya, UU Pengadaan Tanah, tidak akan bisa terealisasi dalam satu atau dua hari. Namun, ada harapan untuk percepatan. Bahwa pembangunan berbagai sarana dan prasarana yang mendukung pertumbuhan ekonomi, bisa lebih cepat terealisasi. Atau paling tidak, solusinya ada. selain kesiapan daerah, kendala apa lagi yang seringkali dijumpai pengusaha? Kita sudah sama-sama tahu, maraknya praktik percaloan dalam pembebasan tanah. Begitu banyak proyek terhambat karena praktik-praktik percaloan. Saat pengusaha bernego dalam pembebasan tanah atau lahan, seringkali berhadapan dengan calo. Kalau dipaksakan jalan, melahirkan high cost investment.. Inilah yang sering dikeluhkan kalangan pengusaha.
sektor mana yang perlu dipercepat pembangunannya? Rencana investasi ke Indonesia, seringkali mentok atau terhambat karena beberapa hal. Misalnya, minimnya infrastruktur, power plant (pembangkit listrik), terminal peti kemas dan pelabuhan. Harus diakui, investor seringkali membatalkan rencana bisnisnya hanya gara-gara Indonesia, tidak memadai dalam berbagai hal. Khususnya menyangkut ketersediaan power plant dan infrastruktur. Saya kira, pemerintah harus berani bersikap. Lakukan percepatan pembangunan terhadap semua itu. Tol, jembatan, pelabuhan, terminal barang, pembangkit energi, dan lain-lainnya. Kalau itu bisa segera dibangun, industri kita akan lebih maju. Dan rakyat, kemungkinan lebih sejahtera, semakin mendekati kenyataan. Beberapa lsM mempersoalkan UU ini. Komentar anda? Ya, biarkan saja itu. Memangnya LSM punya proyek? Kan biasa kalau ada LSM yang menolak. Harus dilihat siapa dan ada apa di balik sikap tersebut. Apalagi sekarang eranya kebebasan. Saya kira, tidak perlu dibesar-besarkan artinya, suara lsM tidak penting? Lho, bukan maksud saya mengecilkan peran LSM. Tetapi permasalahannya, harus dilihat secara adil dan jujur. Sekarang ini, begitu mudah kita bicara soal kepentingan rakyat. Banyak orang menyebut dirinya berjuang untuk rakyat. Itu, rakyat yang mana? Lahirnya UU Pengadaan Tanah itu, kan arahnya untuk mendukung investasi. Yang berarti, ada kepentingan rakyat di dalamnya. Ketika ada investasi, roda perekonomian berputar. Yang diharapkan mampu meningkatkan kesejahteraan rakyat. Apa kita mesti diamkan rakyat hidup sengsara. n
Itu sangat merugikan? Bagi pengusaha, eďŹ siensi waktu itu, sangat penting. Karena modal mereka berasal dari kredit perbankan. Ketika proyeknya macet, berarti muncul ineďŹ siensi. Yang artinya kerugian sudah di depan mata. Nah, mana ada pengusaha yang mau merugi.
12 08-15 LAPUT 18.indd 12
inilahREVIEW 18 Tahun I | 26 Desember 2011-08 Januari 2012
12/24/11 3:23 PM
lapoRaN utama uu pertanahan
Idham Arsyad, Sekjen Konsorsium Pembaruan Agraria
“tol Itu Untuk siapa?� K
aLangan lembaga swadaya masyarakat (LSM) menolak pengesahan UU Pengadaan Tanah. Mereka menilai, UU tersebut cacat dan berpotensi melanggar hukum serta membatasi hak akses dan kontrol untuk tanah. Untuk membahas ini, Iwan Purwantono dari Inilah REVIEW mewancarai Sekjen Konsorsium Pembaruan Agraria (KPA), Idham Arsyad, Jumat pekan lalu. Petikannya: Bagaimana anda melihat UU pengadaan tanah? Menyangkut masalah agraria ada empat masalah utama. Pertama, ketimpangan penguasaan, pemilikan dan pemanfaatan atas tanah dan sumber daya alam. Situasinya sangat timpang. Sebagian besar tanah di Indonesia dimiliki oleh segelintir orang. Sementara banyak petani miskin, buruh tani yang tidak punya tanah. Inilah ketimpangan yang seharusnya diselesaikan pemerintah. Kedua, realitas konflik yang marak di berbagai daerah. Pemicunya adalah masalah ketidakadilan di bidang agraria. Salah satunya yang mengemuka adalah tragedi Mesuji. Berdasarkan catatan KPA, sampai September 2011 terdapat 108 konflik agraria. Ketiga, kebijakan yang terkait dengan tanah dan sumberdaya alam, seringkali tumpang tindih. Keempat, ekploitasi yang kebablasan terhadap tanah dan kekayaan alam, merusak lingkungan. Itu kenyataan yang tak pernah terbantahkan. Bukankah salah satu tujuan UU pengadaan tanah adalah untuk menopang pertumbuhan ekonomi, khususnya percepatan pembangunan infrastruktur? Bagaimana dengan tingkat kemiskinan di masyarakat pedesaan, yang terus meningkat? Demikian pula jumlah pengangguran di desa, tak pernah mampu diredam. Ini kan masalah besar. Ironisnya, pemerintah dan DPR malah bikin UU Pengadaan Tanah yang tidak ada urgensinya dengan masalah tersebut. Keberadaan UU tersebut justru menimbulkan masalah baru. Memperbesar ketimpangan di bidang agraria. Memang, dalam pertemuan Asean Summit, teman-teman Kadin ngotot dengan pandangannya bahwa the bottleneck (hambatan) bagi pertumbuhan ekonomi, harus diatasi. Salah satunya akibat minimnya infrastruktur. Terhambatnya karena sulit memperoleh tanah atau lahan, guna membangun infrastruktur. Sehingga muncullah UU Pengadaan Tanah ini. Bukankah petumbuhan ekonomi akan menyerap angkatan kerja baru? Kebijakan ekonomi pemerintah tidak memperhatikan kepentingan rakyat kecil. Pemerintah lebih memilih investasi masuk. Bukan meningkatkan potensi rakyat. Buktinya apa, modal kerja rakyat tak pernah mendapatkan perhatian yang serius dari pemerintah. Yang dijadikan ukuran oleh tim ekonomi kita hanyal soal makro yang tidak menyentuh rakyat kecil. Yang dihitung hanyalah investasi, belanja pemerintah, utang dan konsumsi. Lalu bagaimana dengan produktivitas rakyat? Yang disebut konsumsi,
inilahREVIEW 18 Tahun I | 26 Desember 2011-08 Januari 2012
08-15 LAPUT 18.indd 13
tidak clear. Hanya seberapa besar produk dan jasa, laku. Tak jelas, lakunya itu karena apa. Sekarang mau kredit motor cukup uang muka Rp 500 ribu saja kok. Jadi, pengangguran saja, mampu ngredit motor. Apakah ini ukuran sukses? artinya, UU pengadaan tanah bakal menimbulkan masalah baru? Sudah jelas. Dalam UU Pengadaan Tanah, pemerintah hanya sebagai penyedia tanah saja, sedangkan swasta sebagai operatornya. Kita tahu, arahnya untuk membangun jalan tol. Sekarang saya tanya, yang diuntungkan dengan jalan tol itu siapa? Apakah rakyat kecil? Pasti bukanlah. Inilah yang akan membuat ketimpangan semakin menjulang. Potensi konflik struktural. Ini bom waktu bagi konflik agraria. Bagaimana dengan suara pengusaha yang kerap mengeluh sulitnya memperoleh tanah atau lahan? Saya meragukan kalau ada yang bilang badan-badan usaha sulit mendapatkan tanah atau lahan. Beberapa waktu lalu, pejabat BPN (Badan Pertanahan Negara) menyampaikan adanya 7,3 juta hektar lahan yang telantar, terbanyak di sektor perkebunan. Artinya, pengusaha sangat mudah untuk mendapatkan tanah atau lahan untuk usahanya. Ini pembodohan publik. n
13 12/24/11 3:23 PM
lapoRaN utama pertanahan
Bara Bakal Makin Membara Insiden seperti kasus Mesuji di Lampung dan Sumatera Selatan bukan tak mungkin terulang di berbagai daerah lain seiring berlakunya UU Pengadaan Tanah untuk Kepentingan Umum TEKS SatRIo adI NugRoho daN IWaN puRWaNtoNo FOTO Syam SoEdIN NaSutIoN, RISEt
K
eTUa Fraksi PDI Perjuangan, Tjahjo Kumolo berdiri dari tempat duduknya. Ia mengangkat tangannya tinggi-tinggi. “Interupsi…, interupsi pimpinan sidang,” katanya. Ketua Sidang Pramono Anung mempersilakan Tjahjo menyampaikan pandangannya. “Kalau ini mau dipaksakan, diputuskan hari ini saya menyatakan menolak, karena terlalu proinvestor dan tidak memedulikan hak-hak rakyat,” kata Tjahjo. Kegaduhan makin terasa ketika anggota DPR dari Fraksi PAN, Ahmad Rubai melakukan hal sama. “Banyak pemilik lahan yang tidak menerima uang ganti rugi karena secara administrasi uang malah diserahkan pada yang diberi hak yang belum tentu pemilik aslinya,” ujarnya. Hujan interupsi memang begitu mewarnai proses pengesahan Undang-Undang (UU) Pengadaan Tanah yang dibuka pukul 10.00 pada Jumat, 16 Desember lalu. Hujan interupsi menyebabkan proses pengesahan molor sehingga Ketua Sidang Pramono Anung menskors sidang pada pukul 11.30 dan dilanjutkan kembali pada pukul 13.30. Sidang baru berhasil mencapai kesepakatan untuk mengesahkan UU Pengadaan Tanah menjelang pukul 15.00. Pengesahan UU dilakukan dengan catatan perlunya dilakukan sinkronisasi pertentangan dan penyempurnaan isian, menyusul masih adanya ketidaksepakatan antara anggota DPR atas RUU tersebut. Nantinya, masukan dan perubahan itu dituangkan dalam peraturan presiden. MengaMBIl paKsa Menurut Sekjen Konsorsium Pembaruan Agraria (KPA), Idhan Arsyad, UU ini tidak menjelaskan pengertian dan kriteria tentang kepentingan umum. Padahal pengertian dan kriteria tersebut sangat penting untuk mencegah penafsiran keliru dan penerapan sewenang-wenang oleh aparat penegak hukum. Pasal 13 dalam UU ini hanya menyebutkan objek dari kepentingan umum, bukan menjelaskan kriterianya. “UU ini akan menimbulkan masalah baru. Konflik semakin banyak,” kata Idham kepada Inilah REVIEW. Bara tampaknya bakal makin membara. Soalnya hasil kajian KPA menunjukkan, UU itu lebih berpihak pada korporasi dibandingkan warga. Lewat UU itu, korporasi penggarap proyek yang disebut kepentingan umum bisa dengan mudah mengambil paksa tanah warga. Dalam catatan KPA, sepanjang tahun 2010 telah terjadi 106 konflik agraria di berbagai wilayah Indonesia. Luas lahan yang disengketakan mencapai 535,197 hektar dengan melibatkan
14 08-15 LAPUT 18.indd 14
inilahREVIEW 18 Tahun I | 26 Desember 2011-08 Januari 2012
12/24/11 3:24 PM
lapoRaN utama uu pertanahan
n taNah SENgKEta. konflIk tanah terJadI hampIr dI sebagIan besar daerah dI IndonesIa
517.159 kepala keluarga yang berkonflik. Intensitas konflik paling tinggi terjadi karena sengketa atas lahan perkebunan besar (45 kasus), kemudian diikuti dengan pembangunan sarana umum dan fasilitas perkotaan (41 kasus), kehutanan (13 kasus), pertambangan (3 kasus), pertambakan (1 kasus), perairan (1 kasus) dan lain-lain (2 kasus). Sepanjang 2011 sudah terjadi 160 konflik. Iwan Nurdin, Deputi Sekjen KPA menjelaskan, sebagian besar konflik agraria ini belum diselesaikan. Kasusnya beragam, terutama konflik di sektor perkebunan, kehutanan dan pertanian. “Badan Pertanahan Nasional (BPN) belum bisa mengatasi masalah ini kendati sudah ada Deputi Penyelesaian Konflik Pertanahan di BPN,” ujarnya. Iwan menjelaskan, jenis konflik agraria yang terjadi, antara lain soal sengketa lahan, sengketa lahan adat, konflik warga, sengketa pemilihan tanah, penggusuran tanah, penyerobotan lahan, penggusuran petani, perampasan lahan, pengambilan lahan masyarakat, monopoli lahan, konflik tanah terlantar, dan sebagainya. Berdasarkan catatan Sawit Watch, hingga 2011, lahan hutan seluas satu juta hektar digunakan untuk menambah atau memperluas perkebunan sawit yang tersebar di 17 provinsi. Hingga saat ini, LSM Sawit Watch saja telah menangani 663 kasus sengketa lahan antara masyarakat dan perusahaan perkebunan kelapa sawit di Indonesia. Masalah utama yang timbul antara masyarakat dan perusahaan kelapa sawit karena industri mencaplok lahan milik kelompok masyarakat setempat dengan cara hak guna pakai. Setelah hak guna habis, perusahaan tidak mengembalikan kepada masyarakat. UjI MaterI Konflik-konflik tersebut tidak hanya terjadi di beberapa daerah, melainkan hampir sebagian besar daerah di Indonesia. Mulai dari Jambi, Jawa Timur, Bangka Belitung, Kalimantan Barat, Sumatera Utara, Sulawesi Tengah. Lalu di Jawa Tengah,
inilahREVIEW 18 Tahun I | 26 Desember 2011-08 Januari 2012
08-15 LAPUT 18.indd 15
Sumatera Selatan, Sulawesi Tenggara, Riau, Sulawesi Barat, NTT, NTB, Kalimantan Timur, Jawa Barat, Sumatra Barat, Sulawesi Utara, Papua Barat, Kalimantan Tengah, Lampung, Aceh, dan Bengkulu. Lampung menempati peringkat pertama dari seluruh provinsi se-Indonesia untuk wilayah yang mengalami konflik agraria atau sengketa tanah. “Untuk sengketa tanah, Lampung nomor satu versi BPN (Badan Pertanahan Nasional),” ujar Kapolda Lampung Brigjen Pol Jodie Rooseto. Lampung juga memiliki potensi konflik yang cukup tinggi antara masyarakat dan perusahaan. Jodie menambahkan, ada sekitar 11 perusahaan besar di Lampung yang mengalami konflik agraria dengan masyarakat, di antaranya PT Silva Inhutani, PT Barat Selatan Makmur Investindo (BSMI), PT Aruna Wijaya Sakti (AWS), dan PT Indo Lampung. Konflik juga kerap terjadi di kawasan transmigrasi. Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Muhaimin Iskandar mengaku setidaknya ada 30 kasus sengketa lahan di kawasan transmigrasi. Untuk konflik di kawasan transmigrasi banyak terjadi di Kalimantan dan Sulawesi. Sodiq, Direktur Penyediaan Lahan Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi menjelaskan, salah satu faktor penyebab konflik di kawasan transmigrasi adalah adanya oknum transmigran yang suka menjual tanah. Ia bilang, banyak transmigran yang memanfaatkan program transmigrasi dengan berulang kali datang dan pergi sekadar untuk menjual tanah. Para transmigran ini menjual tanahnya kepada pengusaha. “Ini berujung konflik dengan masyarakat di sekitar transmigrasi,” ujarnya. Insiden seperti kasus Mesuji di Lampung dan Sumatra Selatan bukan tak mungkin terulang di berbagai daerah lain seiring berlakunya UU Pengadaan Tanah untuk Kepentingan Umum tersebut. Karena itu, KPA kini menyusun uji materi terhadap UU ini untuk dibawa ke Mahkamah Konstitusi. “Kami optimistis uji materi ini bakal lolos,” ujar Idham. n
15 12/24/11 3:24 PM
nasional century
InI Baru Petun
Audit forensik skandal Bank Century oleh BPK menyebut aliran dana mencurigakan ke HEW dan SKS yang diduga dekat dengan lingkaran kekuasaan. TEKS ARdI SIREgAR FOTO WIRASAtRIA, NuRmA
K
EtuA Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Hadi Purnomo terlihat kesal. Berbagai komentar anggota DPR, terkait hasil audit forensik BPK terhadap skandal dana talangan Rp 6,7 triliun Bank Century, membuat telinganya panas. Maklum, hasil kerjanya dianggap jauh dari harapan. “Lihat saja nanti. Jangan bicara dulu sebelum membaca,” sungut Hadi, setelah menyerahkan hasil audit forensik ke pimpinan DPR, Jumat pekan lalu. Dia berharap, para politisi DPR tidak memberikan penilaian sebelum membaca se-
16 HLM 16-19 NASIONAL 18.indd 16
cara lengkap hasil audit tersebut. Dengan kata lain, jangan berkomentar kalau baru membaca ringkasannya. Menurut Hadi, BPK telah bekerja dengan baik dan menyelesaikan kewajibannya lebih cepat dari waktu yang diberikan. “Selesai 125 hari. Jadi lebih cepat dari target,” tandasnya. Tak hanya itu, Hadi pun menegaskan, “Tidak ada intervensi, BPK bekerja sesuai dengan UU,” ujarnya. Audit forensik bertujuan menemukan transaksi-transaksi tidak wajar atau yang merugikan negara dan masyarakat, selama proses
bailout Bank Century. Hasil audit forensik tersebut, sebenarnya, semakin memperkuat dugaan selama ini, bahwa ada aliran-aliran dana tak wajar dari Bank Century ke berbagai pihak. Ada 13 temuan berupa transaksi yang tidak wajar tersebut. Di antaranya, ada aliran dana mencurigakan yang masuk kepada seseorang berinisial ZEM. Diduga, inisial itu merupakan kependekan dari Zederick Emir Moeis, politisi PDI Perjuangan sekaligus Ketua Komisi Keuangan DPR. Dana yang mengalir pun tak tanggung-tanggung, US$ 392.110 atau sekitar Rp 3,5 miliar. Selain ZEM, disebut juga nama HEW dan SKS. Pasangan suami isteri ini juga menggegerkan karena--ada dugaan— mereka memiliki hubungan yang sangat dekat dengan kekuasaan. Dalam laporan BPK disebutkan pasangan ini menjadi nasabah Century sejak 2007. Jika ditotal,
inilahREVIEW 18 Tahun I | 26 Desember 2011-08 Januari 2012
12/24/11 3:09 PM
unjuk transfer yang dilakukan sang isteri kepada suaminya—yang melibatkan Century—mencapai Rp 1,3 miliar. Memang, dokumen itu juga memuat bantahan pasangan suami- isteri tersebut. Kepada BPK, keduanya mengaku tidak pernah melakukan penukaran valas dan penyetoran pada tanggal-tanggal tersebut, atau melalui siapa pun, ke rekening HEW di BCA dan BII melalui Bank Century. Namun BPK tetap berkesimpulan bahwa transaksi tersebut patut diduga tidak wajar. “BPK berkesimpulan bahwa, transaksi transfer dari sdr HEW dan sdri SKS di Bank Century ke rekening sdr HEW di BII dan BCA patut diduga tidak wajar. Karena AFR, petugas Bank Century, menyatakan tidak pernah menerima fisik valas dari Sdr SKS dan Sdr HEW untuk ditukarkan ke rupiah. BPK belum menemukan sumber dana valas yang ditukarkan,” demikian kesimpulan BPK. Salah satu temuan lain adalah adanya aliran dana senilai Rp 100,95 miliar ke perusahaan media PT MNP atau Media Nusa Pradana penerbit Jurnal Nasional (Jurnas). Media yang dikenal sebagai milik partai penguasa, Partai Demokrat. Namun sekali lagi, BPK belum menemukan hubungan dana ke MNP itu dengan Kasus Century. BIsa jadI Clue Hasil audit forensik BPK itu, menurut Wakil Ketua DPR Priyo Budi Santoso, jauh dari yang diharapkan. “Tadi Pak Hadi Purnomo, Ketua BPK, sudah menjamin tidak ada intervensi. Lebih baik saya menerima penjelasan itu meski audit jauh dari yang kami impikan,” kata Priyo. Namun Priyo melihat ada temuan yang cukup menarik dari hasil audit tersebut, meski menolak mengungkapkannya saat ini. “Saya melihat ada temuan, yang bisa jadi fokus kerja Timwas (Tim Pengawas Century DPR) berikutnya. Kami meminta sabar saja. Toh tadi BPK juga belum merasa puas sepenuhnya,” lanjut Priyo. Senada dengan Priyo, Wakil Ketua DPR Pramono Anung juga melihat tidak ada sesuatu yang luar biasa dari hasil au-
nasional century dit forensik BPK. Meski begitu, Pramono menganggap ada beberapa temuan yang bisa ditindaklanjuti karena mengarah ke nama kelompok, yayasan, perusahaan dan beberapa nama direksi atau dewan direksi di Bank Indonesia. “Intinya memang tidak ada sesuatu yang luar biasa, tetapi ada clue (petunjuk) yang bisa diperdalam oleh penegak hukum terutama KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi),” kata Pramono. Sementara itu, Achsanul Kosasih, anggota Timwas Century dari Fraksi Partai Demokrat menyatakan, partainya berkepentingan dengan hasil audit BPK. Soalnya, kasus tersebut sudah menjadi fitnah publik tingkat nasional, bahwa Partai Demokrat dituding menerima aliran dana talangan tersebut. “Justru yang saya khawatirkan jika audit forensik itu tidak menemukan apapun seperti yang selama ini dituduhkan,” katanya. Lalu bagaimana dengan mereka yang namanya disebut dalam hasil audit forensik? Emir Moeis mengatakan, dirinya hanya korban dalam skandal Century. Menurutnya, sejumlah dana yang mengalir ke rekeningnya di Bank Century meru-
n HAdI PuRNomo (KEtuA BPK), Tidak ada inTervensi
inilahREVIEW 18 Tahun I | 26 Desember 2011-08 Januari 2012
HLM 16-19 NASIONAL 18.indd 17
pakan hasil bunga promissory notes bernama CIC-IC yang terbit di British Virgin Island. “Saya itu korban. Saya investasi dana di situ yang malah sampai sekarang masih nggak tentu beritanya. Senasib dengan mereka yang di Antaboga,” kata Emir. Sementara Ramadhan Pohan, mantan pemimpin redaksi Jurnas yang kini anggota DPR, mengaku tidak tahu ada aliran dana Rp 100 miliar untuk Jurnas yang bersumber dari rekening Bank Century karena dirinya tidak mengurus soal keuangan. “Mengenai fakta ada atau tidak ada, saya tidak tahu. Iklan segala macam, itu pimpinan perusahaan,” ujarnya. Terlepas dari penolakan Emir Moeis ataupun Ramadhan Pohan, sebenarnya tidak salah apa yang disampaikan Pramono Anung tadi, bahwa hasil audit forensik BPK bisa jadi clue untuk tindak lanjut penyelidikan ke depan. Pihak KPK sendiri memastikan akan mendalaminya. “Kalau disampaikan secara resmi oleh BPK, tentu akan kami dalami,” kata Ketua KPK Abraham Samad. Seharusnya tidak perlu menunggu resmi-resmian Pak Samad. n
17 12/24/11 3:09 PM
nasional wawancara
Oesman Sapta Odang, Ketua Umum HKTI
“Bubarkan saja Bulog� TEKS IWAN PuRWANtoNo FOTO dAHlAN REBo PAHINg
H
imPunAn Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) menyambut baik rencana pemerintah membuka sejuta hektar sawah baru. Namun mereka khawatir rencana itu hanya lips services. Untuk mendapat informasi yang lebih gamblang tentang kebijakan beras nasional, Iwan Purwantono dari Inilah Review mewawancarai Osman Sapta Odang, Ketua Umum HKTI, di kantornya Jumat pekan lalu. Berikut petikannya. Bagaimana nasib petani sekarang? sudah membaik? Jujur, menurut saya, pemerintah dan DPR tidak serius dalam memperjuangkan nasib petani. Seharusnya DPR dan pemerintah bikin UU yang pro petani. Indonesia negara agraris, jadi mesti punya aturan yang spesifik untuk kepentingan petani. Kita harus malu dengan negara-negara lain yang sangat concern dalam melindungi kepentingan petaninya.
kalau ternyata terealisasi? Sangat positif. Itu namanya top. Saya kira tidak ada lagi petani yang melarat atau miskin. Angka pengangguran akan menurun. Arus urbanisasi terkendali, dan pertumbuhan ekonomi secara alamiah akan melonjak. selama ini pemerintah tetap saja impor beras dengan berbagai alasan? Memang impor beras cukup besar. Ini menunjukkan produksi dalam negeri masih sangat minim. Produktivitas petani perlu ditingkatkan. Kalau boleh saya katakan, petani itu profesi yang tantangannya paling berat. Harus hati-hati dan ulet. Sejak mempersiapkan lahan, menanam, memanen, sampai menjual. Semua ada tantangannya. sayangnya pemerintah tak peduli akan hal itu? Memang harusnya pejabat kita punya rasa malu yang tinggi. Misalnya untuk mengamankan beras di 2011, pemerintah harus impor hingga senilai lebih dari Rp 9 triliun. Tahun depan harus sudah stop. Impor beras zero. Ironisnya tidak ada pejabat yang berani.
jadi masih jauh dari harapan HktI? Memang begitu. Kami minta kepada pemerintah dan DPR untuk duduk bersama, buat undang-undang khusus yang pro petani. Kami siap memberikan masukan-masukan terkait kepentingan petani. Di Indonesia ini, jumlah petani yang tidak punya lahan lebih banyak dibanding yang memiliki tanah. Kalau pun punya, luasnya sama sekali tidak ideal. Selama ini HKTI lebih banyak bekerja untuk rakyat. Kami lebih sering ke daerah untuk melihat secara nyata, bagaimana masalah yang dihadapi para petani.
nggak terus-terusan merugi.
Menteri BuMn dahlan Iskan berniat membentuk BuMn Pangan dan punya gagasan membuka lahan sejuta hektar untuk petani? Kita menyambut baik rencana itu. Namun yang lebih substansial adalah implementasinya. Jangan hanya lips service atau omong doang. Yang kami khawatirkan, rencana pemerintah membuka sejuta hektar lahan bukan untuk pertanian. Namun buat yang aneh-aneh.
Bagaimana anda melihat peran Bulog selama ini? Sebagai badan penyangga urusan perberasan, Bulog harus cerdas dan committed membela petani. Ketika harga turun, Bulog wajib memborong beras. Ketika harganya naik, Bulog lepas beras. Dengan begitu, harga bisa stabil. Jangan malah sebaliknya. Saat harga beras menukik, Bulog diam saja. Namun saat harganya naik, Bulog malah impor. Lalu apa gunanya Bulog? Lebih baik bubarkan saja. n
18 HLM 16-19 NASIONAL 18.indd 18
Berdasarkan pengamatan HktI, apa saja kendala yang dihadapi petani? Selain keterbatasan lahan, petani juga menghadapi masalah lain, seperti pupuk, bibit, atau obat-obatan. Belum lagi persiapan menghadapi masa-masa kritis. Itu masalah pra panen. Kemudian pasca panen, masalah kembali menghadang. Harga jual seringkali justru turun. Di sinilah perlu peran Bulog (Badan Urusan Logistik). Bulog harus bisa menstabilkan harga agar petani
inilahREVIEW 18 Tahun I | 26 Desember 2011-08 Januari 2012
12/24/11 3:09 PM
nasional gula impor
Pahitnya Gula Impor Pemerintah berencana mengimpor 400 ribu ton gula untuk memenuhi kebutuhan konsumsi nasional. Banyak yang menentang rencana itu. TEKS ARdI SIREgAR FOTO PRESIdENRI.go.Id
R
IBuAN petani tebu dari berbagai daerah, pekan lalu, berdatangan ke Kantor Menteri Perdagangan, Jakarta. Mereka memprotes rencana pemerintah yang akan mengimpor 400 ribu ton gula, awal tahun depan. Para petani khawatir, impor itu bakal menurunkan harga gula nasional, yang berarti mempersulit mereka untuk memasok tebu ke pabrik gula (PG). Rencana tersebut memang disampaikan Wakil Menteri Perdagangan Bayu Krisnamurthi. Menurut dia, pasar dalam negeri kemungkinan akan mengalami kekurangan pasokan gula sebanyak 300500 ribu ton pada awal 2012. Hal itu disebabkan, target 2,7 juta ton produksi gula pada tahun 2011 gagal terpenuhi. “Produksinya kira-kira cuma 2,3 sampai 2,4 juta ton. Itu yang diperkirakan untuk 2011. Artinya, kita akan kekurangan di awal tahun 2012 antara 300-500 ribu ton,” kata Bayu. Yang membuat para petani lebih kesal lagi, rencana impor ini didukung Dewan Gula Nasional (DGN) yang diketuai Menteri Pertanian Suswono. Alasannya, impor terpaksa dilakukan untuk memenuhi konsumsi periode Januari hingga Mei 2012. “Kekurangan gula konsumsi sekitar 269.618 ton akan diimpor pada 2012,” kata Suswono, Kamis pekan lalu. Sementara stok hingga akhir tahun ini masih ada sekitar 700 ribu ton. Data DGN memang menunjukkan, total kebutuhan gula sepanjang tahun 2011 sebesar 4,7 juta ton. Angka yang normal, mengingat pada tahun 2009 sempat melonjak hingga 5,29 juta ton akibat terlalu banyak spekulan. Dari 4,7 juta ton tadi, sebanyak 2 juta ton merupakan gula untuk kebutuhan industri dan 2,7 juta ton untuk kebutuhan konsumsi. Gula untuk kebutuhan industri terbagi menjadi dua, sebanyak 328.650 ton untuk industri kecil, dan 1,65 juta ton untuk industri menengah dan besar. Gula kebutuhan industri ini dipenuhi dengan gula rafinasi yang diproduksi delapan
Kekurangan gula konsumsi sekitar 269.618 ton akan diimpor pada 2012. SuSwono, menteri pertanian perusahaan dalam negeri. Sementara gula untuk kebutuhan konsumsi sebanyak 2,7 ton terbagai menjadi konsumsi langsung rumah tangga 1,9 juta ton, konsumsi khusus (warung makan, hotel, atau kantor) sebanyak 42.800 ton, serta industri rumah tangga 278.650 ton. Kebutuhan gula konsumsi dipenuhi dari gula kristal putih (GKP) yang dipasok dari PG dalam negeri. Berdasarkan data DGN, di Indonesia terdapat 62 PG, 51 pabrik di antaranya merupakan BUMN. Total produksi seluruh pabrik
inilahREVIEW 18 Tahun I | 26 Desember 2011-08 Januari 2012
HLM 16-19 NASIONAL 18.indd 19
tersebut sekitar 2,7 juta ton. Hanya saja, bukan hanya petani yang menentang rencana impor. Kalangan pengusaha pun bersikap sama. Menurut Wakil Ketua Umum Kadin Bidang Perdagangan, Distribusi dan Logistik, Natsir Mansyur, produksi gula per akhir Desember 2011 akan mencapai 850 ribu ton. “Masih cukup untuk memenuhi kebutuhan sampai Mei 2012,” katanya. Ditambah lagi, awal tahun nanti, para petani juga akan mulai memanen. Anehnya, kendati sudah ada keterangan seperti itu, pemerintah terlihat masih meragu. Jadi tidaknya impor, kata Menteri Suswono, akan ditentukan dalam rapat DGN yang akan diselenggarakan akhir Desember atau awal Januari 2012. “Di situ nanti taksasi sudah jelas, berapa produksi sehingga nanti bisa diketahui, berapa kekurangannya sampai ke musim giling pada Mei 2012,” kata Suswono. n
19 12/24/11 3:09 PM
bisnis sepekan
Frosh dan Fiesta Andalan Baru CP Prima
Segarnya Bisnis Air Minum Kemasan
TEKS Hideko FOTO dok.riset
TEKS Hideko FOTO riset
M
n peluncuran produk baru cp prima
k
egeMaran amasyarakat dalam mengkonsumsi udang membuat sejumlah produsen makanan kemasan wajib hukumnya menjual berbagai varian produk udang olahan. Itu seperti yang dilakukan PT Central Proteinaprima Tbk (CP Prima) yang minggu lalu memperkenalkan produk udang olahan terbarunya, Frosh dan Fiesta Seafood. Hadirnya kedua produk ini semakin menambah produk udang olahan yang dihasilkan CP Prima. Sebelumnya perusahaan ini telah memiliki merk Lotus dan Bird River. Meski sejenis, menurut Marketing General Manager CP Prima Edwin Horrison, Frosh dan Fiesta Seafood memiliki keunggulan. Di antaranya kesegaran udang dari produk ini senantiasa terjaga. Produk ini juga mampu ditelusuri kualitas dari proses pembudidayaan udang hingga pengemasan produk. “Ini merupakan suatu nilai tambah yang dimiliki Frosh dan Fiesta Seafood,� kata Prima. Dijelaskan oleh Prima, keunggulan yang dimiliki produk ini karena Frosh diproduksi dari udang segar jenis Vannamei yang langsung diolah dari area pertambakan yang dikelola secara terintegrasi. Hal inilah yang membuat produk ini mampu mengungguli produk udang olahan lainnya. Saat ini Frosh tersedia dalam empat jenis kategori produk. Yakni Headless Shell On (udang tanpa kepala), Peeled Deveined (udang kupas), Cooked Tail On (udang masak dengan ekor), serta udang masak tanpa ekor. Sedangkan Fiesta Seafood memiliki 5 varian yaitu, Ebi, Fry, Shrimp cutlet, Shrimp roll, Seafood Stix dan Shrimp Nugget. Seperti halnya dengan berbagai deretan produk ekspor lainnya, CP prima berkeyakinan bahwa produk baru yang dikeluarkan kali ini akan mendapatkan sambutan positif dari konsumen.n
20 20-21 BISKAN 18.indd 20
eski terus disesaki pemain baru, bisnis air kemasan terus tumbuh. Menurut Asosiasi Perusahaan Air Minum Dalam Kemasan (Aspadin), tahun ini total penjualan air kemasan mencapai 17,9 miliar liter atau naik 23% dibandingkan tahun lalu. Tahun depan diperkirakan total penjualan air siap minum ini akan mencapai 19,8 miliar liter. Walau saat ini diperkirakan ada sekitar 500 pabrik air minum dalam kemasan, prospek bisnis ini masih tergolong cerah. Sebab konsumsi air minum penduduk Indonesia masih tergolong rendah dibandingkan dengan negara lain, yakni hanya 62 liter per kapita per tahun. Jauh di bawah Thailand yang telah mencapai 100 liter. Pangsa pasar bisns air minum kemasan saat ini masih dikuasai oleh Aqua Danone sebesar 45%. n
n laboratorium aqua danone
inilahREVIEW 18 Tahun I |26 Desember 2011-08 Januari 2012
2/27/2011 3:33:03 AM
bisnis sepekan
Lokomotif Perekonomian 2012 teks hideko foto riset
B
tu n tifa
l semb
iring
isnis it dan Komunikasi memang tak ada matinya. Setelah tahun ini mencapai angka Rp 350 triliun, tahun depan diperkirakan akan meningkat menjadi Rp 500 triliun atau tumbuh 42%. Tifatul Sembiring, Menteri Komunikasi dan Informatika, berharap bisnis IT & Komunikasi akan menjadi motor perekonomian nasional. Sebab, setiap satu persen investasi di bidang teknologi informasi dan komunikasi akan menaikkan ekonomi masyarakat Indonesia sebesar 3% hingga 5%. Bisa dibayangkan, betapa cerahnya perekonomian nasional jika tahun depan IT & telekomunikasi tumbuh 42%. n
Target KUR Terlampaui teks hideko foto riset
r
ealisasi penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) tahun ini melebihi target. Hingga kini pemerintah sudah menyalurkan KUR sebesar Rp 27 triliun atau Rp 7 triliun di atas terget. Dana tersebut diserap oleh sekitar 6 juta debitur. Melihat perkembangan yang begitu pesat, Hatta Rajasa, Menteri Koordinator Ekonomi, menargetkan penyaluran KUR tahun 2012 akan mencapai Rp 30 triliun atau tumbuh sebesar 30%. Namun, agar penyalurannya tepat sasaran, pemerintah berencana mengevaluasi penyaluran kredit murah tersebut. Dengan semakin besarnya penyaluran KUR, Hatta berharap akan semakin banyak lahir pengusaha kecil dan menengah. n
inilahREVIEW 18 Tahun I |26 Desember 2011-08 Januari 2012
20-21 BISKAN 18.indd 21
21 2/27/2011 3:33:07 AM
bisnis waralaba
Terjajah Waralaba A Waralaba asing semakin mengancam. Pemerintah baru sekadar wacana membuat aturan. TEKS AS RIyAnto FOTO DAhlAn REbo PAhIng, RISEt
M
bok bEREk memang terdengar kampungan. Kalah tenar dengan ayam goreng asing. Namun soal rasa, ia tak kalah. Tapi kini, Mbok Berek harus bersaing dengan waralaba asing yang ada di setiap mall. Bahkan waralaba makanan kian menjamur setelah 16 waralaba asal Amerika Serikat menyata-
22 HLM 22-27 BISNIS 18.indd 22
kan keinginannya untuk mencicipi pasar Indonesia yang sangat gurih. Serbuan waralaba asing ini tak bisa dilihat sebelah mata. Pemerintah harus membatasinya. Kalau tidak, Mbok Berek, Es Teler 77, Ayam Bakar Wong Solo hanya tinggal nama. Sebenarnya metode waralaba sudah ada sejak abad 19. Pada 1851 perusahaan mesin jahit Amerika, Singer, mengadopsi sistem waralaba untuk memperluas jaringan dan penjualan produknya. Setelah itu, pada 1898 General Motor juga melakukan langkah serupa dengan memakai istilah “independent business�. Kemudian berturut-turut perusahaan obat Rexall, Coca Cola, dan Pepsi, mengikutinya hingga saat ini. Bisnis waralaba masuk kali pertama
ke Indonesia pada 1970-an dengan ditandai masuknya Kentucky Fried Chicken (KFC), Swensen, Shakey Pisa, hingga Burger King dan 7-Eleven. Pada 1992 sudah tercatat ada 29 waralaba asing dan enam lokal (dengan outlet sejumlah 300) yang beroperasi di Indonesia. Umumnya waralaba ini masuk ke lima sektor, yakni food and beverages, educational products and services, retail sector, real estate services, serta laundry and dry cleaning. Berdasarkan data perhimpunan Waralaba & Lisensi Indonesia (Wali), saat ini tercatat sekitar 1.100 waralaba di Indonesia. “Dari jumlah itu, sekitar 713 waralaba atau 60% di antaranya bermerek lokal. Sisanya sebanyak 506 perusahaan ada-
inilahREVIEW 18 Tahun I | 26 Desember 2011-08 Januari 2011
12/24/11 10:53 AM
bisnis waralaba
a Asing lah merek asing,” papar Amir Karamoy, Ketua Dewan Pengarah Perhimpunan Waralaba & Lisensi Indonesia (Wali). Tahun depan diprediksi akan naik menjadi 1.219 perusahaan. Meskipun jumlah waralaba lokal banyak, namun kalah omzet dibanding dengan waralaba asing. Tahun ini, omzet waralaba diprediksi sebesar Rp120 triliun dan tahun depan diramal naik di kisaran 20% menjadi Rp 144 triliun. Nah, dari angka Rp 144 triliun, kontribusi waralaba asing mencapai Rp 100,8 triliun atau 70% dari total omzet. Sedangkan waralaba lokal hanya bisa meraup omzet Rp 43,2 triliun. “Ini karena masyarakat sepertinya lebih percaya merek asing, meski sebenarnya kualitas lokal bisa
lebih bagus,” ulas Amir. Kini, persaingan akan semakin berat setelah waralaba Amerika melirik Indonesia. Niat mereka sudah dimulai dengan kedatangan 13 perusahaan mewakili 19 brand franchise Amerika datang ke Indonesia. Beth Solomon, Vice President Strategic Initiatives and Industry Relations International Franchise Association (IFA) AS, mengatakan pertumbuhan ekonomi yang lebih bagus membuat pasar Indonesia prospektif. “Daya tariknya bukan dalam hal jumlah populasi saja tapi ketahanan menghadapi krisis ekonomi global. Ini yang membuat anggota delegasi melirik pasar besar Indonesia,” ujar Solomon. Dan Benton, Director International Development Global Franchaise Grup LLC, berharap bisa mendapatkan master franchise di Indonesia yang bisa buka 30 outlet. “Kami punya brand Marble Slab Creamery, ice cream yang disukai semua umur, Great American Cookies, Pretzelmaker dan jaringan toko sepatu olahraga Taf. Kerjasama dengan master franchise selama 10-20 tahun,” ujarnya. Satu yang sudah mendahului adalah Johnny Rockets, waralaba makanan cepat saji. Waralaba ini datang ke Indonesia digandeng oleh Wiryanti Sukamdani. Rencananya, Johnny Rockets akan buka di Kuta Bali pada semester pertama 2012. Beberapa menu andalan dari Johnny Rockets di antaranya adalah hamburger, sandwich, salad, dan berbagai makanan berkualitas tinggi, baik, memuaskan dan lezat. Perlu dibATAsi Indonesia memang surga bagi pemilik duit. Aturan tak pernah berpihak kepada yang tak memiliki dana. Amir mencontohkan gerai 7-Eleven. Menurutnya, perkembangan 7-Eleven yang besar seharusnya disikapi pemerintah dengan menetapkan aturan yang tegas agar mereka memasuki waralaba. “Mereka bisa bangun 3.000 gerai tapi enggak ada yang larang. Itu yang jadi pelajaran buat pemerintah kalau ada waralaba asing mereka juga harus dijadikan subwaralaba,” tegas Amir. Hal sama juga terjadi pada KFC. Hingga September 2011, KFC memiliki gerai 403 di Indonesia dan akhir 2011 sekitar 415 gerai. KFC di Indonesia dipegang oleh PT Fast Food Indonesia dan tidak mengenal subwaralaba. Tahun ini laba KFC diperkirakan sebesar Rp 3,34 dan naik menjadi Rp 3,78 pada 2012. Ekspansi waralaba asing tentunya mengkhawatirkan. Sebab, sektor usaha
inilahREVIEW 18 Tahun I | 26 Desember 2011-08 Januari 2011
HLM 22-27 BISNIS 18.indd 23
Mereka bisa bangun 3.000 gerai tapi enggak ada yang larang. Amir Karamoy, Ketua Dewan Pengarah Perhimpunan Waralaba & Lisensi Indonesia
makanan dan minuman merupakan kegiatan ekonomi yang banyak dilakukan usaha kelas menengah ke bawah sehingga pembukaan ini menggerus ruang operasi pelaku ekonomi pada kelas tersebut. Selain itu, pemerintah tidak pernah menerapkan asas resiprokal dalam kerja sama ekonomi dengan luar negeri. Pelaku ekonomi asing dibiarkan melenggang bebas masuk ke Indonesia, tapi pelaku ekonomi domestik sangat sulit membuka operasi usaha di negara asing. Nah, kini Kementerian Perdagangan akan meningkatkan standar bagi franchise asing yang berminat menangguk untung di Indonesia melalui revisi peraturan menteri perdagangan tentang penyelenggaraan waralaba. Gunaryo, Dirjen Perdagangan Dalam Negeri Kementerian Perdagangan, mengaku persyaratan penyelenggaraan waralaba yang diterapkan di Indonesia masih sederhana dan relatif tertinggal dengan negara lain. “Bukan memperketat, kami hanya ingin kesetaraan saja karena merek waralaba asal Indonesia ketika ingin eksis di luar negeri itu tidak mudah karena sejumlah persyaratan. Standar kita cukup rendah, sedangkan negara lain sudah tinggi,” katanya. Kapan? n
23 12/24/11 10:53 AM
bisnis perumnas
Perumnas Tak lagi lucu Perumnas akan menjadi PT. Walaupun tetap berkomitmen membangun rumah murah, kini BUMN ini tak ubahnya seperti perusahaan pengembang. TEKS AS RIyAnto FOTO DAhlAn REbo PAhIng
24 HLM 22-27 BISNIS 18.indd 24
S
AAt mengusulkan pembentukan BUMN properti, Dahlan Iskan diprotes Perum Perumnas. Maklum, BUMN ini merasa tidak dianggap oleh Menteri Negara BUMN. Kini Perumnas ingin berubah. BUMN ini telah mengajukan perubahan status dari Perum menjadi Persero (PT). Dan pemerintah pun telah menyetujui keinginan itu. Akankah fungsinya memberi rumah murah kepada masyarakat akan hilang? Sejatinya, Perumnas adalah perusahaan paling unik dan lucu di Indonesia. Ini menurut Menteri Negara BUMN Dahlan Iskan. Alasannya, anggaran dasar BUMN ini menyebutkan bahwa direk-
inilahREVIEW 18 Tahun I | 26 Desember 2011-08 Januari 2011
12/24/11 10:53 AM
bisnis perumnas gan Perumnas dan dapat menambah cadangan lahan (land bank) yang semakin menipis. Selain itu, juga akan mempermudah pengelolaan dan pencarian pendanaan dari perbankan Tanah Air. Perubahan status ini akan membuat Perumnas seperti pengembang pada umumnya dan lebih mudah melakukan ekspansi bisnis ke proyek-proyek komersial. Tahun 2012, Perumnas telah menyiapkan belanja modal (capex) sebesar Rp 1 triliun. Dana tersebut untuk membangun sekitar sekitar 20 ribu unit properti terdiri dari perumahan, apartemen, perkantoran, dan pusat perbelanjaan. Dari jumlah itu, 30% diantaranya merupakan properti komersial seperti apartemen, mal, dan perkantoran. “Ini bagian dari ekspansi perseroan pada 2012,” kata Himawan. Properti yang akan dibangun berlokasi antara lain di bagian Timur Jakarta, Parung Panjang, Cilegon, sejumlah lokasi di Surabaya, dan Gresik. Himawan menjelaskan, untuk merealisasikan pembangunan tersebut dibutuhkan be-
hanya mampu membangun masing-masing 20 ribu rumah murah. Tapi tahun 2012 BUMN ini optimistis mampu memenuhi target pemerintah untuk membangun 62.500 rumah murah. “Kami siap membantu pemerintah mencapai target. Tapi, hingga saat ini belum ada penugasan,” kata Himawan. Kementerian Perumahan Rakyat (Kemenpera) telah memfinalisasi pembangunan 15 unit rumah murah contoh di beberapa kota. Antara lain Balikpapan, Temanggung, Purworejo, Majalengka, Batam dan Kendari. “Rumah murah seharga Rp 25 juta ini sudah termasuk tanah dengan sertifikat hak guna bangunan (HGB) bertipe 36,” kata Pangihutan Marpaung, Deputi Perumahan Formal Kementerian Perumahan Rakyat. Rumah murah di Balikpapan, misalnya. Hingga awal Desember 2011 telah terbangun 90%. Pembangunan satu unit contoh rumah ini memakai teknologi konvensional dengan dinding batako penuh, kusen kayu, lantai rabat beton,
Tidak mungkin membuat Perumnas besar. Jadi basic-nya harus diselesaikan, janganlah ada peraturan-peraturan yang lucunya kayak gitu. DAhlAn isKAn, Menteri negArA BUMn
tur utama harus meminta izin direkturdirektur lain sebelum membuat keputusan. Sebaliknya, direktur-direkturnya tidak perlu meminta izin direktur utama untuk membuat keputusan. “Tidak mungkin membuat Perumnas besar. Jadi basic-nya harus diselesaikan, janganlah ada peraturan-peraturan yang lucunya kayak gitu,” tambah Dahlan. Agar tidak menjadi bahan olok-olok, tahun 2012 Perumnas ingin berubah. Jika tak ada aral melintang, Januari depan telah menyandang status perusahaan terbuka. Menurut Himawan Arief Sugoto, Direktur Utama Perumnas, perubahan status tersebut akan meningkatkan kinerja keuan-
lanja modal berkisar Rp 500 miliar – Rp 600 miliar. “Namun, anggaran bisa bertambah menjadi sekitar Rp 1 triliun, terutama jika Perumnas ditugasi pemerintah mengelola aset sejumlah BUMN,” katanya. Selain dari kas internal, sumber pendanaan belanja modal juga diperoleh dari pasar modal dengan menerbitkan surat utang jangka pendek (medium terms note/MTN). Saat ini, Perumnas sedang mengembangkan Kota Mandiri Maja yang berlokasi di Lebak, Banten, yang ditargetkan akan dimulai 2012. Saat yang sama Perumnas juga dapat menuntaskan penyediaan proyek rumah susun hak milik (rusunami) 10 ribu tower pada tahun ini. rumAh murAh Meskipun sudah menjadi PT, Perumnas tetap akan komitmen menyediakan rumah murah yang menjadi program pemerintah. Tahun 2010 dan 2011, Perumnas
inilahREVIEW 18 Tahun I | 26 Desember 2011-08 Januari 2011
HLM 22-27 BISNIS 18.indd 25
atap seng. Dengan konstruksi seperti itu, harga rumah murah ini di luar pajak senilai Rp 24,8 Juta. Contoh pembangunan rumah murah lainnya di Majalengka, Jawa Barat. Di lokasi ini ada satu unit rumah sejenis dengan sama-sama menggunakan teknologi konvensional. Rumah Murah dengan Luas Lantai 36 m² ini menggunakan konstruksi beton bertulang, dinding setengah tembok batako, dan separuh dinding ke atas menggunakan anyaman bambu diplester, kusen kayu, lantai rabat beton, atap seng. Harga untuk membangun rumah ini di luar pajak mencapai Rp 25 juta. Meskipun murah, Kemenpera mengklaim pengembang masih bisa menikmati marjin. Apalagi pemerintah memberikan insentif Rp 150 juta bagi developer yang mau membangun rumah murah, di samping meminta kepala daerah untuk memberikan kemudahan dalam hal perizinan mendirikan bangunan (IMB). n
25 12/24/11 10:53 AM
bisnis pos
OPTimisTis dAlAm Gem
Pos tersingkir oleh teknologi informasi. Mau tak mau, PT Pos harus mengakrabi kemajuan teknologi. TEKS AS RIyAnto FOTO RISEt, Dok. InIlAh
P
ERkEMbAngAn teknologi telah mengubah budaya. Masyarakat tak lagi mengirim surat. Email, SMS, atau jejaring sosial seperti Facebook atau Twitter telah menggantikan surat. Akibatnya, perusahaan pos harus memanfaatkan teknologi agar tetap bertahan. Apalagi swasta pun kini bisa menjadi
26 HLM 22-27 BISNIS 18.indd 26
tukang pos dan pengirim paket. Kondisi ini membuat PT Pos Indonesia (Posindo) serius memperkuat teknologi informasi pada perangkat layanan berbasis online. Korban teknologi informasi tak hanya menghantam PT Pos. Dinas Pos Amerika bahkan terancam bangkrut. Sebenarnya, industri persuratan di Amerika mencapai US$ 1 triliun dan melayani lebih dari 8 juta pelanggan tetap. Selama beberapa tahun terakhir, volume pengiriman surat anjlok hingga 22% akibat kemajuan teknologi internet dan transaksi tanpa kertas atau paperless di kalangan masyarakat. Akibatnya, keuntungan pos anjlok drastis. Kondisi diperburuk dengan tingginya dana operasional yang harus dikeluarkan
untuk membayar sekitar 574 ribu karyawan. Institusi milik pemerintah itu diramalkan defisit US$ 9 miliar pada 2011 dan tidak mampu membayar pensiun hingga US$ 5,5 miliar pada akhir September 2011. Kondisi ini membuat Pos Amerika terpaksa melakukan berbagai langkah penghematan. Mereka berencana menutup 50% kantor pemrosesan surat dan mengakibatkan 35 ribu karyawan harus di PHK pada Maret 2012. Bagaimana dengan PT Pos Indonesia? Dampak perkembangan teknologi informasi memang berpengaruh. Namun PT Pos terus bergerak dengan menanamkan investasi sebesar Rp130 miliar guna memperbaiki infrastruktur teknologi informasi pada perangkat
inilahREVIEW 18 Tahun I | 26 Desember 2011-08 Januari 2011
12/24/11 10:53 AM
bisnis pos
GemPurAn TeknOlOGi layanan berbasis online. I Ketut Mardjana, Direktur Utama PT Pos, mengatakan bahwa Posindo akan menerapkan teknologi internet guna mengoptimalkan layanan dari seluruh core business seperti mailing, financial services, serta logistik. Dia menargetkan 90% layanan Posindo di seluruh Indonesia berbasis online pada tahun depan. Posindo juga akan fokus mengembangkan sejumlah infratsruktur teknologi informasi, seperti layanan jasa suara, layanan data network, internet akses, dan jasa konsultasi dan desain bidang teknologi informasi. “Harus diakui bahwa perkembangan teknologi telah membunuh bisnis personal mail. Namun, peluang bisnis corporate mail masih sangat besar,� I Ketut Mardjana. Ketut menambahkan, sebagian besar layanan Posindo kini telah terintegrasi dengan sambungan internet yang memungkinkan peningkatan kualitas dan ketepatan kiriman. Dia mencatat jaringan Posindo sudah memiliki 3.700 Kantor pos online yang dilengkapi perangkat mobile pos di beberapa kota besar. Ketut menargetkan Posindo dapat meningkatkan market share pengiriman surat melalui sistem online hingga 30%. Dia mencatat hingga kini market share Posindo baru sebesar 3,5%. Selain itu, Posindo juga telah mengembangkan sistem kode pos yang mempermudah proses pengiriman barang dengan sistem identifikasi berbasis teknologi. Sistem kode pos kini terintegrasi pada layanan web yang menyuguhkan sejumlah fasilitas seperti tracking dan pembayaran online. eksPAnsi ke sekTOr lAin Selain memperkuat teknologi imformasi, Posindo juga melebarkan sayapnya ke sektor lain dengan membentuk dua anak usaha di bidang properti dan logistik. Perusahaan logistik siap beroperasi pada 2012 dengan investasi sebesar Rp 200 miliar. Diharapkan, anak perusahaan ini akan memperkuat struktur permodalan dan bisa mengakuisisi beberapa perusahaan logistik yang lain. Melalui anak perusahaan ini Posindo berharap dapat memanfaatkan ceruk pasar logistik nasional
Posindo akan menerapkan teknologi internet guna mengoptimalkan layanan dari seluruh core business seperti mailing, financial services serta logistik. i KetUt MArDjAnA, DireKtUr UtAMA Pt POs yang belum sepenuhnya tergarap. Sementara anak perusahaan yang bergerak di bidang properti akan mengoptimalkan aset properti yang dimiliki Posindo. Dijelaskan oleh I Ketut Mardjana, total aset PT Pos berdasarkan nilai pasarnya sekarang mencapai Rp 5 triliun. Sayangnya, belum semua aset -- terutama aset properti -- dimanfaatkan dengan maksimal. Bisa saja aset properti itu dimanfaatkan sebagai heritage hotel atau boutique hotel. Semua upaya itu diharapkan akan mampu meningkatkan laba Posindo. Pada 2011, laba dari BUMN ini diperkirakan akan mencapai Rp 128 miliar. Sedangkan pada tahun depan ditargetkan bisa mencapai Rp 182 miliar. Ketut Mardjana optimistis target laba tersebut dicapai. Selain terobosan bisnis tadi, Posindo
inilahREVIEW 18 Tahun I | 26 Desember 2011-08 Januari 2011
HLM 22-27 BISNIS 18.indd 27
juga akan merevitalisasi kantor-kantor cabangnya. Mulai dari tampilan kantor, tempat peyimpanan hingga pelayanan kepada customer. Dengan revitalisasi ini diharapkan pada 2015 pendapatan perseroan akan mencapai Rp 6,7 triliun, meningkat tajam dibandingkan pendapatan 2010 yang hanya sebesar Rp 2,6 triliun. Mencoba membuat berbagai terobosan bisnis, bukan berarti melupakan bisnis pengiriman surat (mail). Memang, dengan hadirnya layanan SMS serta email, pengiriman surat pribadi atau perorangan turun. Namun sebaliknya pengiriman surat atau dokumen perusahaan masih terus tumbuh. Saat ini untuk bisnis mail, Posindo masih menguasai pangsa pasar 13,5%. Dengan berbagai pembenahan yang ada, Ketut Mardjana mentargetkan Posindo dapat meningkatkan pangsa bisnis mail hingga mencapai 30%. n
27 12/24/11 10:54 AM
iklan iklan.indd 56
2/27/2011 9:15:14 AM
sisipan bisnis tahun baru
Malam pergantian tahun adalah pesta buat kalangan berduit. Inilah saat para pengelola hotel dan tempat hiburan mendulang untung. TEKS MIkaIl FOTO WIRasatRIa, Dok. InIlah.coM, RIsEt IlustrasI ERbhayu, RIsEt
inilahREVIEW 18 Tahun I | 26 Desember 2011-08 Januari 2011
HLM 29-35 SISIPAN ireview 18.indd 29
29 12/24/11 8:35 AM
sisipan bisnis tahun baru
n PERayaan tahun baRu DI jakaRta, selalu dIsambut dengan penuh gaIrah
D
IbanDIng negara-negara lain, saat ini, Indonesia tergolong negeri yang stabil. Ekonominya tumbuh bagus dan jumlah orang kayanya terus bertambah. Kendati di beberapa wilayah masih banyak orang yang hidup di bawah garis kemiskinan, per Maret 2011 jumlahnya mencapai 30 juta orang lebih. Tapi, untuk sementara, mari kita ‘lupakan’ saudara-saudara kita yang masih hidup sengsara. Sebab, kali ini, kita akan membahas kebiasaan orang berduit dalam menyambut malam pergantian tahun. Data Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) menyebutkan, per 31 Oktober 2011, jumlah dana nasabah kaya dengan simpanan di atas Rp 5 miliar jumlahnya mencapai Rp 1.081,87 triliun. Nah, sebagian besar orang-orang inilah yang bakal menyambut libur Natal dan Tahun Baru dengan penuh gairah. Lihat saja buktinya, apa yang terjadi di penghujung 2011 ini masih belum berubah. Para pengelola hotel pagi-pagi sudah memaklumatkan bahwa dagangan
30 HLM 29-35 SISIPAN ireview 18.indd 30
mereka untuk periode 24 Desember hingga 4 Januari 2012 sudah habis terjual. Hal yang sama terjadi pada penjualan tiket pesawat dan kereta api, laris manis. Harga tiket naik berlipat. Itu pun, yang tersisa, hanya ada di tangan calo. Untuk menarik konsumen, para penglola hotel memasang iklan besar-besaran dengan menawarkan acara pesta malam pergantian tahun. Mal dan pusat perbelanjaan juga menggelar beragam pesta dan promosi yang dikemas dalam berbagai bentuk rupa. Maklum, Indonesia adalah pasar menggiurkan. Orang kaya di negeri ini, sudah dikenal di manca Negara, sebagai individu-individu yang konsumtif. Artis lokAl pAnen Bagi kalangan berduit, pergantian malam tahun baru memang harus penuh dengan kegembiraan pesta. Hotel berbintang jadi pilihan. Alasannya, selain lebih privasi, juga untuk menjaga gengsi. Tak
inilahREVIEW 18 Tahun I | 26 Desember 2011-08 Januari 2011
12/24/11 8:35 AM
sisipan bisnis tahun baru heran jika kemudian pengelola hotel mengemas beragam acara menarik demi menyedot pelanggan. Hotel Sultan Jakarta misalnya, mengemas kemeriahan malam tahun baru dengan nuansa Hollywood lengkap dengan ‘bintang-bintangnya’. Paket acara yang disajikan pada tanggal 31 Desember 2011 adalah The Pirates Adventures di The Lounge, Night at The Peacock di Peacock Café, The Oscar di Taman Sari Restaurant, The Sound of Music di Main Tower Lobby, dan Broadway Sensation di Golden Ballroom. Pengunjung yang hadir juga dapat bertemu sekaligus berfoto bersama dengan ‘artis’ Hollywood, antara lain Jack Sparow, Larry Daley, John Travolta, Marilyn Monroe, dan masih banyak lagi. Bukan hanya itu, para pengunjung juga dihibur live music, Hollywood broadway dancers, master magician, percussion, dan female DJ. Paket acara tersebut dipatok dengan harga mulai dari Rp 218.000. Harga ini tentu saja di luar biaya menginap. Akan halnya Shangri-La Jakarta, mempersiapkan perayaan meriah dengan dominasi warna merah dan emas untuk menampilkan kesan Christmas Wonderland. Beragam sajian kuliner khas natal tersaji. Sementara Lobby Lounge akan menjadi pusat perayaan malam Tahun Baru dengan menggelar acara bertajuk “A Celebration with Style”. Salah satu bintang yang akan manggung adalah Andien yang tengah melambung namanya dan dikenal sebagai penyanyi jazz muda Indonesia. Gala dinner tutup tahun istimewa bersama Andien ini dapat dinikmati mulai dari harga Rp 1.350.000 per orang.
Harga ini sudah tentu di luar harga paket kamar yang sejak tanggal 16 Desember 2011 hingga 8 Januari 2012 ditawarkan dengan tarif Rp 1.550.000 per malam. Bagi mereka yang ingin merayakan malam tahun baru dengan hidangan kelas dunia, Shangri-La Jakarta juga menawarkan paket Year-End Stay and Dine. Hotel Indonesia Kempinski (HIK), Jakarta juga tak mau kalah dalam menghadirkan kemeriahan malam pergantian tahun. HIK mempersembahkan berbagai rangkaian acara menarik untuk para tamunya. Untuk menginap di hotel ini siapkan saja kocek mulai Rp 2.650.000++/malam. HIK akan memulai acara penyambutan tahun pada 30 Desember 2011 hingga 1 Januari. Untuk hiburan, acara Rock Around The Clock sudah disiapkan dengan menghadirkan “Flashback Band” yang melantunkan lagu-lagu lawas dari The Beatles, Bee Gees, Rolling Stones, dan lainnya.
Bagi kalangan berduit, pergantian malam tahun baru memang harus penuh dengan kegembiraan pesta. Hotel berbintang jadi pilihan.
GRuP Vokal DuE VocI
kEloMPok suaRa PaRahyanGan n aRtIs-aRtIs PEnGIsI tahun baRu, PanEn aKhIr Tahun
inilahREVIEW 18 Tahun I | 26 Desember 2011-08 Januari 2011
HLM 29-35 SISIPAN ireview 18.indd 31
31 12/24/11 8:35 AM
sisipan bisnis tahun baru Artis lokal agaknya sedang panen di tahun baru kali ini. Menyambut 2012, Aston Marina menghadirkan beragam acara dengan sederet artis papan atas Indonesia. Sebut saja misalnya Melly Goeslow, Maylaffayza, Nania, Indra Herlambang, Ivy Batuta, serta sederet artis lainnya. Pada konser mininya nanti, Melly akan membawakan 14 lagu. Ia akan berkolaborasi dengan beberapa musisi lainnya, seperti Nania dan Evan Sanders. Kemeriahan juga akan berlangsung di luar ibukota.
Bogey’s Teras, Hotel Hyatt Regency Yogyakarta misalnya, menawarkan hiburan berkelas dengan menghadirkan empat musisi jazz ternama Indonesia. Pada malam Old & New nanti, penyanyi yang akan tampil antara lain Tompi, Idang Rasjidi, dan Echa Soemantri. Hotel Hyatt Regency Bandung juga tak mau ketinggalan langkah, dengan menggelar kegiatan yang bertema Wonderland in Hyatt Regency. Selain sarat dengan nuansa bumi Priangan, acara pergantian tahun ini juga akan diisi
Mumpung anak-anak libur, dan keluarga kumpul. Soalnya lagi promo. Harga paketnya hanya Rp 2 jutaan lebih per kamar untuk dua malam. 32 HLM 29-35 SISIPAN ireview 18.indd 32
inilahREVIEW 18 Tahun I | 26 Desember 2011-08 Januari 2011
12/24/11 8:35 AM
sisipan bisnis tahun baru
dengan beberapa acara, seperti gala dinner, dancer performance, hiburan musik dan sejumlah acara hiburan khas. Biayanya, Rp 495.000 per orang, dan diskon sebesar 30% bagi tamu yang menginap di hotel tersebut. Asal tahu saja, tarif menginap di malam tahun baru di hotel yang memiliki 252 kamar itu minimal Rp 1,8 juta per malam. HArgA tAk JAdi soAl Bagi kalangan menengah atas, harga tentu bukan masalah. Jutaan bahkan puluhan juta rupiah untuk satu atau dua malam, bagi mereka, sebanding dengan kegembiraan yang diperoleh. Hendra, seorang pengusaha muda asal Palembang, misalnya. Untuk perayaan tahun baru kali ini, dia dan keluarganya sudah memesan tiga kamar di sebuah hotel bintang lima di Mangga Dua Jakarta. “Mumpung anak-anak libur, dan keluarga kumpul. Soalnya lagi promo. Harga paketnya hanya Rp 2 jutaan lebih per kamar untuk dua malam,” katanya. Buat Hendra yang pengusaha, atau kaum tajir lainnya, harga itu dianggap pantas. Tak peduli walau tarif kamar hotel pilihannya itu, di hari biasa, cuma Rp 655.000/malam. Sebab Hendra masuk dalam kelompok orang yang berprinsip, “Work Hard Party Hard!” Orang seperti Hendra ini cukup banyak jumlahnya. Tengok saja Pulau Bali. Di setiap penghujung tahun, hotel-hotel di kawasan wisata ini sudah terisi penuh. Kamar hotel rata-rata penuh untuk pemesanan tanggal 15 Desember 2011 hingga 2 Januari 2012. Para tamu umumnya adalah kalangan berduit yang sudah memesan kamar sejak Oktober lalu. Kawasan wisata Pangandaran, Kabupaten Ciamis juga setali tiga uang. Para pengelola hotel di kawasan ini mengaku sudah kehabisan kamar yang dipesan sejak sebulan atau dua bulan sebelumnya. Padahal, harga yang dipatok tiga kali lipat dari biasanya. Untuk hotel bintang tiga, misalnya, yang biasa hanya Rp 400 ribu, di malam pergantian tahun
bisa melesat hingga Rp 1.500.000. Akal dagang para pemilik hotel kecil di kawasan ini cukup menarik untuk disimak. Umumnya mereka menolak pemesanan kamar jauh hari sebelumnya. Mereka lebih suka menerima tamu yang datang langsung lantaran keuntungan berlipat lebih mudah diraup ketimbang menerima sistem pemesanan kamar jauh hari sebelumnya. “Kamar yang biasanya Rp 100 ribu bisa kita jual Rp 600 ribu,” papar seorang pengusaha hotel kelas melati di Pangandaran. dilArAng pAsAng tArif seenAknyA Memasang tarif selangit, memang sudah menjadi kebiasaan para pengelola hotel dalam menyambut libur panjang. Itulah yang mendorong Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memberlakukan tarif batas atas bagi pengelola tempat hiburan dan penginapan. Pemprov DKI mematok tarif batas atas untuk hotel bintang empat dan lima Rp 15 juta per malam. Sementara untuk hotel bintang satu hingga tiga sebesar Rp 8 juta dan hotel non-bintang Rp 4 juta per malam. Sedangkan tarif batas atas untuk diskotik dan klub malam sebesar Rp 5 juta. Untuk restoran, bar dan pub tarif batas atas sebesar Rp 2 juta. Kemudian untuk bioskop sekali penayangan Rp 600 ribu. Pemberlakuan tarif ini didasarkan pada Peraturan Gubernur Provinsi DKI Jakarta Nomor 143 Tahun 2009 tentang penyelenggaraan acara hiburan menjelang dan pada waktu tahun baru 2010 lalu. Dan hanya berlaku untuk acara yang sifatnya komersial dan berada di dalam ruangan. Bukan hanya itu, untuk bisa menyelenggarakan acara old & new, sang pengusaha juga harus memiliki izin khusus. Dinas Pariwisata DKI Jakarta mematok biaya pengajuan izin sebesar Rp 3,5 juta untuk setiap acara. Hingga kini sudah ada 84 izin dengan 117 acara tahun baru yang diajukan oleh pemilik tempat hiburan. n
inilahREVIEW 18 Tahun I | 26 Desember 2011-08 Januari 2011
HLM 29-35 SISIPAN ireview 18.indd 33
33 12/24/11 8:35 AM
sisipan bisnis tahun baru
siasat Mal di penghujung tahun Tak cuma hotel atau mal, pusat perbelanjaan juga ikut sibuk menyambut pesta pergantian tahun. Mereka menganggap, Old & new merupakan saat yang tepat untuk menggenjot penjualan. TEKS MIkaIl FOTO WIRasatRIa
jadikan trik. Lihat saja betapa suksesnya hajatan Jakarta Great Sale yang digelar Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI) DPD DKI Jakarta di bulan Juni hingga Juli lalu dalam rangka menyambut hari ulang tahun Jakarta. Transaksi 68 mal selama hajatan sebulan itu mencapai Rp 8,6 triliun. Nah, sukses Jakarta Great Sale di tengah tahun ibarat pemanasan para pengelola mal untuk kembali menggelar diskon di penghujung tahun. Sebab, bagaimanapun, akhir tahun sudah dikenal sebagai saat memuncaknya gairah masyarakat untuk berbelanja. Memang, lonjakan penjualan di libur Natal dan Tahun Baru tidak sedahsyat saat menjelang Lebaran. Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (APRI) menyebut, peningkatan permintaan sektor ritel di libur natal dan tahun baru tidak akan setinggi ketika jelang lebaran yang kenaikannya sampai tiga kali lipat. Tapi, lumayanlah, APRI memprediksi di momen seperti ini omset mal bisa naik antara 10% hingga 15% dibanding bulan-bulan biasa. n MIDnIGht salE, TIDaK SEKaDar DISKOn SaJa
C
uMa strateginya saja yang berbeda. Kalau hotel, maskapai penerbangan dan perusahaan kereta api memasang tarif setinggi mungkin, pusat perbelanjaan justru sebaliknya, mengumbar diskon. Untuk menarik konsumen, para pengelola mal menghadirkan program hiburan yang diklaim “tidak ada di tempat lain”. Menurut Ketua Umum Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI), Stefanus Ridwan, perang diskon selalu terjadi di setiap musim libur. Namun, masyarakat kini menuntut kreatifitas pengelola mal. Sebab mal kini sudah menjadi pusat hiburan, tempat berkumpulnya keluarga, bahkan menjadi tempat pertemuan bisnis. “Jadi, kalau diskon saja orang bosan. Sekarang lebih kepada entertainment agar masyarakat tertarik,” kata Ridwan. Hal senada dikemukakan Handaka Santosa, Ketua APPBI DKI Jakarta. Menurut Bos Senayan City ini, ekspektasi masyarakat akan mal bukan lagi berbelanja kemudian pulang ke rumah. Untuk itu, pengelola berlomba-lomba menghadirkan sesuatu yang unik. Bahkan tidak sedikit, mal sudah menggelar diskon besar sebelum hajatan Natal dan Tahun Baru. Langkah ini semacam ‘pemanasan’ sebelum libur panjang tiba. nilAi trAnsAksi MelonJAk Diskon dan hiburan memang kemasan menarik yang kerap di-
34 HLM 29-35 SISIPAN ireview 18.indd 34
MendongkrAk inflAsi Ramalan ini bukan tanpa alasan. Sebab, naiknya omset bukan hanya dipicu oleh masa libur, tapi juga adanya kebijakan pemberian bonus akhir tahun. Sehingga masyarakat yang tidak merayakan natal pun ikut berbelanja. Walhasil, berkurangnya produktivitas lantaran libur panjang dan cuti akhir tahun berdampak positif juga bagi perekonomian. Menurut pengamat ekonomi David Sumual faktor libur dapat memacu konsumsi yang porsinya mencapai 70% terhadap GDP (Gross Domestic Product). Dan itu didapat dari sektor ritel dan pariwisata. Namun di sisi lain, faktor libur secara akumulatif bukan tak mungkin bakal mendorong kenaikan inflasi. Pemerintah sendiri memperkirakan, laju inflasi pada dua bulan terakhir di tahun 2011 akan cenderung tinggi. Pada November diproyeksikan mencapai 0,5 persen dan pada Desember 0,7 - 1 persen. Menurut Rofiyanto Kurniawan, Kepala Analisis Fiskal Pusat Analisis Makro Ekonomi Direktorat-Badan Kebijakan Fiskal Kementerian Keuangan, mengatakan, peningkatan laju inflasi ini—sebagian--dikarenakan akan adanya peningkatan harga bahan pangan, sandang, pendidikan dan kesehatan. Namun khusus bulan Desember inflasi yang tinggi lebih didorong oleh faktor musiman yaitu Natal dan Tahun Baru. Tapi tenang, sebab kondisinya masih berada di batas aman. Bank Indonesia memprediksi inflasi tahun ini hanya akan bertengger di level 4%. n
inilahREVIEW 18 Tahun I | 26 Desember 2011-08 Januari 2011
12/24/11 8:36 AM
sisipan bisnis tahun baru
kisah Julius dan terompet bertanduk Perayaan tahun baru punya sejarah panjang. Sejatinya, ia bukan pesta pora melainkan ritual keagamaan. TEKS MIkaIl FOTO RIsEt
T
ahun baru, sebenarnya, bukan sesuatu yang aneh. Sama seperti tahuntahun lainnya yang datang pergi silih berganti. Tapi, kenyataannya, orang selalu merayakannya dengan gegap gempita. Tahun baru pertama kali dirayakan pada masa Babel Kuno sekitar 4.000 tahun yang lalu. Uniknya itu bermula tidak pada 1 Januari seperti yang ada sekarang ini. Di masa itu, pada 2000 SM, perayaan Tahun Baru bangsa Babilonia dimulai dengan Bulan Baru Pertama (lebih tepatnya bulan sabit pertama) setelah Vernal Equinox (hari pertama di musim semi). Bangsa Romawi melanjutkan perayaan Tahun Baru pada akhir Maret. Sebelum berlakunya kalender Gregorian, bangsa Eropa di abad pertengahan umumnya menjadikan tanggal 25 Maret sebagai awal tahun baru. Mereka menyebutnya The Feast of Armounciarion atau “Hari Raya Pemberitahuan”. Di dalam tradisi Kristen, tanggal ini dipercaya sebagai hari saat Bunda Maria didatangi malaikat yang memberitahukan bahwa ia akan melahirkan seorang anak Tuhan. Pada 46 SM, Julius Caesar membuat sendiri penanggalan yang dikenal sebagai Kalender Julian. Dia menegaskan 1 Januari sebagai tahun baru. Tetapi untuk menyinkronkan penanggalan dengan matahari, Julius Caesar harus membiarkan tahun sebelumnya menjadi 445 hari. Dalam mendesain kalender baru, Julius dibantu oleh Sosigenes, seorang ahli astronomi dari Iskandariyah, yang menyarankan agar penanggalan baru itu dibuat dengan mengikuti revolusi matahari, sebagaimana yang dilakukan orang-orang Mesir. Setelah kalender Gregorian diperkenalkan pada tahun 1582, secara bertahap kerajaan-kerajaan di Eropa merayakan tahun baru setiap tanggal 1 Januari.
meniup terompet ini pada waktu perayaan tahun baru Yahudi, Rosh Hashanah, yang berarti “Hari Raya Terompet”, yang jatuh pada bulan September atau Oktober. Bentuk terompet yang melengkung melambangkan tanduk domba yang dikorbankan dalam peristiwa pengorbanan Isaac. Bunyi terompet yang bersahut-sahutan biasanya belum lengkap jika tidak diikuti dengan pesta petasan dan kembang api. Sebagaimana membunyikan terompet, tradisi ini merupakan ritual untuk mengusir setan di dalam tradisi bangsa Cina. Selain itu, petasan juga dipercaya dapat mendatangkan keberuntungan. Lalu, bagaimana dengan lagu Auld Lang Syne? Lagu “Auld Lang Syne” yang berasal dari Skotlandia ini adalah lagu yang kerap dinyanyikan di setiap pergantian tahun. Lagu ini awalnya dinyanyikan sebelum tahun 1700 yang kemudian menginspirasi penyair Robert Burns untuk menggubahnya demi kesan modern. Secara harfiah “Auld Lang Syne” berarti ‘sejak lama sekali’ atau ‘masa lampau yang baik’. Ini merupakan lagu yang paling banyak dinyanyikan pada pergantian tahun dan pertama kali dipublikasikan pada 1796 setelah kematian Burns. n
teroMpet dAn keMbAng Api Perayaan pergantian tahun kini identik dengan terompet. Tradisi ini pada mulanya merupakan cara orang-orang kuno untuk mengusir setan. Orang-orang Yahudi percaya, meniup terompet sebagai ritual yang dimaknai sebagai gambaran ketika Tuhan menghancurkan dunia. Mereka melakukan ritual
inilahREVIEW 18 Tahun I | 26 Desember 2011-08 Januari 2011
HLM 29-35 SISIPAN ireview 18.indd 35
35 12/24/11 8:36 AM
ROBIN RIHANNA FENTY
figur
Atas Nama Ras Saya…
Penghinaan itu tidak hanya menyangkut pribadinya, tapi seluruh ras kulit hitam.
TEKS ARDI SIREGAR FOTO RISET
M
ENJADI pesohor, memang, tidak selalu enak. Rihanna, contohnya. Belakangan, penyanyi berpenghasilan Rp 265 miliar ini selalu dirundung pelecehan. Terakhir, ia merasa dihinakan oleh Jackie Magazine. Eva Hoeke, kepala editor majalah itu, menyebut sang diva dengan kata-kata nigger bitch alias negro jalang. Perempuan kelahiran Barbados 23 tahun lalu ini pun mengamuk. Soalnya, penghinaan itu tidak hanya menyangkut pribadinya, tapi seluruh ras kulit hitam. Itu sebabnya, kendati Eva sudah meminta maaf, melalui Twitter Rihanna membalas “…Well, atas nama ras saya, ini dua kata untuk Anda …fuck you.” Sebelumnya, di Lisbon-Portugal, Rihanna juga mendapat penghinaan serupa dari seorang tamu sehotel dengannya. Dan ia pun menulis di Twitter, ”Orang ini mengatakan perkataan paling gila tentang wanita kulit hitam, dengan menyebut kami anjing, bajingan. Kami tidak seperti itu dan kami juga tidak serendah orang itu.” Itu semua membuat sang diva nyaris frustasi. Namun, akhirnya, ia pun sadar bahwa yang terjadi merupakan risiko yang harus dihadapinya sebagai seorang artis.
TEKS ARDI SIREGAR FOTO RISET
36 HAl 36 - 37 Edisi 18 Figur yAN.indd 36
inilahREVIEW 18 Tahun I |26 Desember 2011-08 Januari 2012
2/27/2011 1:28:27 AM
figur
TEKS ARDI SIREGAR FOTO RISET
S
I Oneng Bajaj Bajuri agaknya bakal segera menyusul langkah Si Doel Anak Betawi. Ya, Rieke Diah Pitaloka sedang mengikuti jejak Rano Karno menjadi kepala daerah. Apabila Si Doel kini telah menjadi Wakil Gubernur Provinsi Banten, Si Oneng sedang bersiap menjadi Gubernur Provinsi Jawa Barat melalui Pilkada 2013 mendatang. Rieke, yang lahir di Kabupaten Garut pada 8 Januari 1974 itu, pada Selasa pekan lalu telah mengambil formulir pendaftaran menjadi calon gubernur di sekretariat Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDI Perjuangan Jawa Barat. Sebagai anggota DPR dari Fraksi PDIP, Rieke memang berharap
bakal diusung partai berlambang banteng tersebut. Menurut perempuan yang tengah menunggu kelahiran bayi kembarnya ini, sebagai orang Sunda dirinya merasa mempunyai tanggung jawab moral terhadap warga Jawa Barat. Apalagi, ia berhasil masuk DPR juga berkat dukungan masyarakat di Kabupaten Bandung dan Bandung Barat. Sayangnya, anggota Komisi IX DPR RI itu belum mendapat sinyal positif dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDIP. Tapi ia mengaku ikhlas, apabila nanti DPP tak berkehendak dia maju. Sebab aspirasi warga Jawa Barat bisa disampaikan Rieke melalui DPR. “Saya tidak akan mempermalukan Jawa Barat. Tugas legislasi juga kacida pentingna kanggo rakyat (sangat penting bagi rakyat),” kata Oneng.
RIEKE DIAH PITALOKA
Tanggung Jawab Moral Orang Sunda
ANNISA BAHAR
Tertipu TEKS ARDI SIREGAR FOTO RISET
P
EDANGDUT Annisa Bahar (31) sedang berduka. Ia baru saja tertipu bisnis berkedok investasi. Kerugian yang dialaminya pun tak tanggung-tanggung, sekitar Rp 1,5 miliar. Menurut Annisa, yang terkenal dengan ‘Goyang Patah-Patah’ itu, awalnya dia tertarik ajakan teman untuk melakukan bisnis online trading emas. Maklum, keuntungan yang dijanjikan investasi ini mencapai 300%. Itu pun keuntungan bakal diberikan setiap hari. Maka pada awal November silam, dia memutuskan bergabung. Hal yang membuatnya lebih bersedih, ia sempat mengajak sejumlah temannya untuk ikut bergabung. Sialnya, begitu uangnya maupun uang teman-temannya senilai Rp 1,5 miliar masuk, ternyata uang tak bisa ditarik kembali. “Beban moralku besar sekali,” kata Annisa, Senin pekan lalu. Kini, melalui kuasa hukumnya Arifin Harahap SH, Annisa berupaya melakukan mediasi dengan pihak pengelola bisnis online tersebut. Apabila tak kunjung ada penyelesaian, ia berencana melapor ke Polda Metro Jaya. Kasus ini menjadi pelik karena tidak ada perjanjian hitam di atas putih. “Memang di sini lemahnya investasi online. Tapi, kami punya bukti transfer, akan saya berikan kepada aparat,” kata Arifin.
inilahREVIEW 18 Tahun I |26 Desember 2011-08 Januari 2012
HAl 36 - 37 Edisi 18 Figur yAN.indd 37
37 2/27/2011 1:28:28 AM
gaya hidup belanja online
Mobil Kuno, Gaya Hidup dan Investasi Mobil kuno nan antik kian dilirik. Memiliki mobil keluaran tempo doeloe sudah menjadi gaya hidup sebagian kalangan. Selain bisa ditunggangi sewaktu-waktu, mobil jadul juga bisa menjadi investasi. TEKS Elka SaraSwati FOTO riSEt, wiraSatria
R
aut kecewa tak bisa disembunyikan dari wajah Deni. Mobil jip Willys 1942 yang diincarnya di sebuah perumahan di kawasan Bekasi Selatan, Kota Bekasi, hanya asli badannya saja. Mesinnya, sudah berganti dengan mesin Kijang LGX. “Sayang ya, tapi pemiliknya memang bilang tak mau repot apalagi bila sampai mogok. Wajar sih, karena tidak semua orang mau bersusah payah memiliki dan menyintai mobil kuno,� kata lelaki muda penggemar berat fotografi tersebut. Deni sendiri baru beberapa tahun be-
38 HLM 38-39 GAYA HIDUP 18.indd 38
lakangan menggandrungi mobil-mobil tempo doeloe. Mobil jadul yang dicarinya adalah mobil-mobil yang tergolong antik atau klasik. Kenyataannya bukan perkara gampang mendapatkannya. Tidak sembarang mobil tua bisa disebut antik atau klasik. Persatuan Penggemar Mobil Kuno Indonesia (PPMKI), misalnya, memberlakukan syarat minimal batasan usia produksi mobil sebelum tahun 1965 dan memiliki tingkat keaslian atau orisinalitas 90%. Alhasil tidaklah mudah untuk mendapatkan mobil kuno yang termasuk
antik atau klasik. Berbagai cara ditempuh, mulai dari mendatangi pameran mobil klasik, surfing di internet, sampai keluar masuk kota-kota kecil di berbagai daerah. tIdaK MudaH, tIdaK MuRaH Mendapatkan mobil kuno nan antik atau klasik memang bukan perkara mudah dan pastinya juga tidaklah murah. Terlebih jika ingin mempertahankan keaslian yang memang menjadi salah satu faktor penentu, bila nanti mobil kuno hendak dipindahtangankan kepada pihak lain. Sebuah mobil kuno disebut orisinal jika semua komponen mobil itu belum diganti, mulai dari bagian mesin, interior, dan eksterior termasuk ban serep dan alat dongkrak. Seberapa persen tingkat orisinalitas, akan sangat mempengaruhi harganya. Selain keaslian, harga mobil kuno juga ditentukan mereknya. Mobil kuno merek tertentu bisa mendatangkan keuntungan berlipat-lipat bagi pemiliknya. Kondisi ini tidak terlepas dari kecenderungan para kolektor memburu merek-merek dan tipe mobil jadul tertentu. Sebut saja Rolls Royce dan Mercedes tipe langka yang digandrungi kolektor manca negara, bisa dihargai dengan bilangan berdigit-digit yang bisa membuat geleng-geleng kepala. Lalu, bagaimana Indonesia? Beberapa penyuka mobil antik menyebut jenis Porsche buatan 1918 sebagai mobil jadul yang harganya selangit. Paling murah dihargai Rp 500 juta, karena jumlah-
inilahREVIEW 18 Tahun I | 26 Desember 2011-08 Januari 2012
2/26/2011 8:40:33 AM
gaya hidup belanja online
InIlaH MobIl Jadul supeR MaHal
nya yang konon tak lebih dari lima unit saja di Indonesia. RestoRasI Ya, harga mobil jadul memang bisa mengundang decak tak percaya. Inilah yang kemudian menjadikan alasan mobil kuno memiliki nilai investasi. Namun untuk bisa membuat sebuah mobil tua menjadi sangat berharga, dibutuhkan kerja besar ketika membangun kembali atau merestorasinya. Upaya merestorasi sebuah mobil jadul membutuhkan waktu lama. Bukan hanya bilangan pekan, tetapi bulan bahkan tahun bisa terlewati demi membuat si jadul melaju kembali di jalan. Pasalnya setiap bagian termasuk juga mesin harus ditelisik, bahkan dibongkar total dan diganti bagian-bagian yang sudah rusak lalu dirapikan terus disusun ulang, untuk kemudian dicat kembali biar lebih kinclong. Nah, kalau si jadul sudah tampil keren bahkan sama seperti aslinya ketika pertama kali keluar dari pabrik, harganya bisa berlipat-lipat. Sebagai gambaran, sebuah Chevrolet Bel Air tahun 1955-1957 dalam kondisi biasa dihargai 35-40 juta perak. Bila didandani dan direstorasi ulang hingga tampilannya mengulik pandangan mata, harganya bisa mencapai Rp 150 juta bahkan 300400 juta rupiah, Wow‌ Persoalannya, ternyata tidak mudah untuk bisa merestorasi mobil jadul sehingga seperti bentuk aslinya. Biaya restorasi tak jarang melebihi pembelian sebuah mobil jadul. Seorang kolektor mobil jadul jenis Chevrolet pick-up tahun 1941 misalnya, membeli mobil tersebut dalam keadaan rusak seharga Rp 50 juta. Upaya restorasi ternyata menghabiskan biaya hampir Rp 100 juta. Toh, bagi yang kadung gandrung, biaya sebesar itu mungkin tidak menjadi masalah. Besarnya biaya yang dikeluarkan menjadi tidak berarti ketika mobil jadul selesai direstorasi. Ada kepuasan dan kebanggaan yang tak bisa dinilai dengan uang. teRbatas tapI ada Memiliki mobil tempo doeloe memang bisa menjadi kebanggaan. Bentuknya
Selain keaslian, harga mobil kuno juga ditentukan mereknya. Mobil kuno merek tertentu bisa mendatangkan keuntungan berlipat-lipat bagi pemiliknya. yang antik dan klasik, bisa membuat mata siapa saja melirik. Tidaklah mengherankan, jika ada saja yang kemudian akan mati-matian demi bisa memiliki mobil jadul. Terlebih banyak di antara mereka yang memilih cara instan, membeli mobil kuno yang sudah jadi, tanpa berhitung soal harga. Kondisi ini tentu saja menjadikan pasar untuk mobil jadul tetaplah ada meski memang terbatas. Alhasil, sebuah mobil kuno tetap bisa menjadi investasi menguntungkan bagi pemiliknya asal mengetahui benar ceruk pasar. Untuk bisa memahami pasar yang ada, para pemilik mobil jadul harus pintar-pintar memanfaatkan komunitas penggemar mobil jadul. Saat ini ada beberapa organisasi yang beranggotakan para pemilik dan penyuka mobil jadul. Sebut saja salah satunya yang tertua di negeri ini adalah PPMKI atau Indonesia Classic Car Owners Club (ICCOC) yang berdiri belakangan. Lewat komunitas ini, para pemilik dan penggemar mobil jadul bisa berinteraksi dan bertransaksi. Apalagi beberapa komunitas rutin menggelar pameran setiap tahunnya di berbagai tempat dan beragam kota. Lewat ajang pameran ini maka bisa diketahui seberapa besar tingkat kenaikan harga sebuah mobil jadul, sehingga layak atau tidak untuk dikoleksi. n
inilahREVIEW 18 Tahun I | 26 Desember 2011-08 Januari 2012
HLM 38-39 GAYA HIDUP 18.indd 39
l Mobil tertua di dunia keluaran tahun 1884, diproduksi De Dion Bouton et Trapardoux Dos-A-Dos Steam Runabout. Harganya 42 juta dolar AS atau setara Rp 37,6 miliar. l Bugatti tipe 57SC Atlantic, keluaran tahun 1936. Harganya 30 juta dolar AS atau sekitar Rp 279. l Ferrari 250 Testa Rossa, keluaran tahun 1957. Harganya 12,2 juta dolar AS (Rp 113 miliar). l Mobil listrik pertama, Columbia Electrik Landaulet produksi 1899. Harganya 550 ribu dolar AS atau sekitar Rp 4,7 miliar.
tIps MeMbelI MobIl Kuno BERMinAT memiliki mobil jadul nan klasik, berikut tips bila Anda memutuskan membeli sebuah mobil jadul yang sudah jadi: l Belilah mobil tua yang bodinya masih bagus karena lebih ekonomis membeli mobil tua berbodi mulus dan orisinil luar dalam, meskipun mesinnya jelek. l Perhatikan surat-suratnya. Mobil tua sebelum tahun 1970, selain STnK harus dilengkapi boekpass yang merupakan surat resmi sebelum ada aturan mengenai BPKB. l Sebaiknya menghindari mobil tua dengan transmisi otomatik karena teknologi transmisi otomatik tempo doeloe sangat sensitif dan gampang terganggu. l Mintalah penjualnya menyalakan mesin sekitar lima menit, kemudian matikan. Rogoh knalpot dengan jari dan pastikan jelaganya dalam keadaan kering. l Kalau knalpotnya baru, lihat feeder knalpot. Jika hitam atau mengelupas, sebaiknya lupakan saja. l Mobil lawas umumnya ditimpa dengan cat berwarna solid bawaan pabrik, sehingga jangan terlalu sering dipoles karena menyebabkan cat makin tipis dan tidak mengkilat. l Jangan lupa untuk ikutan klub-klub mobil jadul tua jika ingin kemudahan dalam mencari suku cadang atau sekedar berbagi informasi kepada sesama pengguna mobil tua. n
39 2/26/2011 8:40:36 AM
kehutanan hutan papua
nhutan dI papua kekayaan hutan yang masih berlimpah
Nasibmu, Oh hutaN PaPua
Berkedok izin usaha tanaman industri dan budi daya, mereka menjarah kayu hutan Papua. tak heran bila dalam enam tahun, sebanyak 1,2 juta hektar hutan di sana rusak. TEKS hIdEko FOTO RISEt
S
etelah hutan di Jawa, Sumatera, dan Kalimantan habis dieksplotasi, kini sasaran berikutnya mulai diarahkan ke hutan Papua. Tanda-tanda ke arah sana memang mulai terlihat. Beberapa waktu yang lalu Greenpeace, organisasi nirlaba internasional yang bergerak di bidang lingkungan hidup, mengingatkan bahwa hutan di Papua terus mengalami deforestasi. Data yang dilangsir LSM ini bisa menggambarkan bagaimana hutan di bumi Cendrawasih mengalami tekanan deforestasi yang berat. Pada tahun 2005, luas rimba di Papua tercatat seluas 42 juta hektar (ha). Namun kini
40 40-41 Edisi 18 Kehutanan.indd 40
luas hutan Papua yang tersisa diperkirakan tinggal 30,07 juta. Artinya, setiap tahun deforestasi di provinsi ini mencapai 233 ha. Bahkan laju deforestasi Provinsi Papua Barat rata–rata sebesar 25% atau 293 ribu ha per tahun Tak hanya itu saja. Greenpeace juga mencatat hampir sembilan juta hektar hutan di Papua telah dialihfungsikan untuk kepentingan industri. Menurut Greenpeace Informasi tersebut mereka dapatkan dari data yang ada pada pemerintah daerah. Dengan kata lain, kerusakan hutan di Papua bias saja lebih dari itu. Dan yang jelas, data di atas memperlihatkan tingkat kehilangan tutupan hutan di provinsi paling timur
itu sudah mencemaskan. Ekspansi industri yang berbasis lahan, seperti penebangan hutan, perkebunan, hutan tanaman dan pertambangan merupakan penyebab utama selain pemekaran wilayah administrasi pemerintahan. Menurut Greenpeace, salah satu proyek ambisius yang mengancam hutan Papua adalah Merauke Integrated Food and Energy Estate (MIFEE) di Kabupaten Merauke. Pada tahap awal, proyek ini akan membuka hutan seluas 228.022 ha. Hampir keseluruhan eksploitasi sumber daya alam Papua, khususnya hutan primer, semakin tidak terkontrol karena akses yang sulit
inilahREVIEW 18 Tahun I | 26 Desember 2011-08 Januari 2012
2/27/2011 1:20:41 AM
kehutanan hutan papua dan fasilitas yang minim dari pemerintah. Hal ini juga diperparah dengan perilaku oknum pemerintah yang tidak bijak. Diakui oleh Zulkifli Hasan, Menteri Kehutanan, banyak usulan untuk membuka kawasan hutan di Papua untuk kegiatan lain. Meski demikian, ia menegaskan pihaknya tetap berkomitmen menjaga kawasan hutan primer Papua seluas 7,3 juta hektar tetap utuh dan tidak tereksploitasi untuk pengusahaan hutan. Bahkan Kementerian Kehutanan tak akan mengeluarkan izin HPH baru. “Jika kini luas HPH 26 juta hektare, tak bertambah lagi. Saya tegaskan, kami tak akan lagi memberikan penambahan luasan HPH di manapun, termasuk di Papua,� katanya, saat berdialog dengan pemimpin redaksi beberapa waktu lalu. Terkait dengan pengembangan kawasan MIFEE, sampai saat ini Kementerian Kehutanan baru menyetujui penggunaan areal seluas 600 ribu hektare dari usulan 1,3 juta hektare yang diajukan. Areal yang disetujui pun statusnya bukan hutan primer atau gambut. Menurut Zulkifli, permohonan untuk MIFEE atau hutan tanaman industri (HTI) di Papua, diprioritaskan untuk me-
ningkatkan ketahanan pangan sesuai koridor ekonomi pembangunan yang diarahkan oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Berkedok tanaman industri dan Budidaya Menhut juga mengakui, ada 19 proposal pengelolaan hutan tanaman dan budidaya nonkehutanan di Papua. Anehnya, 11 perusahaan mundur ketika dijelaskan pengelolaan itu hanya bisa dilakukan di areal bekas tebangan ( logged over area/ LoA), bukan di areal hutan gambut dan primer yang banyak kayunya. Ini menunjukan banyak pihak yang ingin menjarah hutan Papua. Charles Tawaru, Perwakilan Greenpeace, mengatakan bahwa hutan Papua harus dilindungi karena merupakan hutan Indonesia yang masih tersisa. Sejatinya, melindungi hutan Papua merupakan bagian dari komitmen pemerintah untuk mengurangi emisi gas rumah kaca sebesar 26%. Selain itu melindungi hutan di Papua juga berarti melindungi keberadaan masyarakat Papua yang sebagain besar hidupnya amat tergantung dari rimba belantara. Ibarat perempuan cantik, hutan di Papua memang cukup seksi. Banyak kekayaan alam yang tersimpan yang
belum tereskploitasi. Itu sebabnya banyak pihak yang begitu bernafsu untuk menjamah hutan Papua. Selain potensi pertambangan, menurut Dr Agus Sumule, Staf Ahli Gubernur Papua, Papua menyimpan kekayaan hutan berupa kayu merbau alias kayu besi dengan kualitas terbaik. Sesuai data Dinas Kehutanan Provinsi Papua, sekitar enam juta hektar hutan di Papua kaya dengan kayu merbau dimana setiap hektarnya menyimpan potensi kayu merbau sekitar 13,65 meter kubik. Harga kayu ini di pasaran mencapai Rp 5 juta per kubik. Selain merbau, hutan Papua juga kaya akan kayu memiliki nilai ekonomis tinggi seperti matoa, eboni, lenggua, damar merah, dan lainnya. Tak hanya itu. Papua juga memiliki potensi hutan sagu yang luasnya mencapai 2,2 juta hektar. Dulu, orang Papua memanfaatkan sagu hanya sekedar untuk kebutuhan pangan. Tapi sekarang sagu mulai dilirik karena mengandung bio etanol, sumber energi alternatif. Setiap batang sagu bisa diperoleh sekitar 100 kg tepung, yang jika diolah lagi akan menghasilkan 25 liter etanol. Sebagai aset yang memiliki nilai tinggi, pemerintah dan masyarakat memang harus menjaga hutan Papua dengan sungguh-sungguh. n
nhutan Sagu papua
inilahREVIEW 18 Tahun I | 26 Desember 2011-08 Januari 2012
40-41 Edisi 18 Kehutanan.indd 41
41 2/27/2011 1:20:43 AM
internasional argentina
n dEmonstRasI dan kERusuhan dI buEnos aIREs aRgEntIna 2001
J n CRIstIna kIRChnER
Tepat 10 tahun dari puncak krisis utang di Argentina, Eropa kini mengalami hal serupa. Apakah Benua Biru akan mengadopsi jalan Tango untuk keluar dari krisis? TEKS Ali Sundoluhur FOTO riSet
42 HAl 42- 47 Edisi 18 International.indd 42
AlAnAn di Buenos Aires, ibukota Argentina, dipenuhi ribuan pemrotes. Kerusuhan pun tak terelakkan dan korban jiwa maupun luka berjatuhan. Itu terjadi dalam demonstrasi bersejarah di ibukota Argentina 19-20 Desember 2001. Tak kurang dari 40 orang meninggal dan ratusan lainnya terluka dalam aksi anarkistis itu. Protes itu merupakan konsekuensi dari resesi dan utang Argentina yang menyebabkan keruntuhan ekonomi serta melonjaknya pengangguran dan kemiskinan ke dalam tingkat yang belum pernah terjadi dalam sejarah modern Argentina. Setelah Dana Moneter Internasional (IMF) menolak memberikan pinjaman sebanyak US$ 1,26 miliar ke Argentina, yang berarti negeri tidak bisa lagi memenuhi kewajibannya membayar utang jatuh tempo, pada 23 Desember pemerintah Argentina menyatakan default utang terbesar dalam sejarah: US$ 100 miliar. Argentina pun mengambil langkah luar biasa, yakni menolak bernegosiasi
dengan kreditor. Dengan restrukturisasi utang, Argentina mampu mengamankan 75% anggarannya. “Apa yang kami lakukan? Kami mengatakan bahwa orang mati tidak wajib membayar utang mereka. Dalam rangka menghormati mereka, pertama kami harus meningkatkan pertumbuhan,” kata Presiden Argentina Cristina Kirchner saat diminta memberikan refleksi krisis utang Eropa dan apa yang terjadi di Argentina pada 2001. “Krisis (Argentina) 2001-2002 merupakan hasil dari kebijakan penyesuaian yang ditetapkan Dana Moneter Internasional (IMF) pada 1990-an. Kebijakan yang sama yang mendorong situasi sekarang Eropa,” kata sosiolog Norma Giarraca. Kini, tepat 10 tahun setelah krisis dan huru-hara di Argentina, hal serupa terjadi di Eropa. Ya, akibat krisis utang, berbagai aksi demonstrasi terjadi di sejumlah negara di Eropa seperti Yunani dan Spanyol serta Italia. Aksi serupa juga terjadi di Amerika Serikat dengan gerakan “Occupy Wall Street”.
inilahREVIEW 18 Tahun I | 26 Desember 2011-08 Januari 2012
2/27/2011 5:47:57 AM
internasional argentina selama hampir satu dekade. Ketika Presiden Néstor Kirchner mulai menjabat 2003, ia melakukan devaluasi mata uang, restrukturisasi utang dengan swap obligasi dan diskon yang besar dalam jangka panjang. Ini membuka jalan bagi pemulihan negara itu. Sejak saat itu, perekonomian Argentina tumbuh dengan mantap, antara tujuh hingga 10% per tahun, kecuali pada 2009 ketika pertumbuhan ekonomi hanya 0,9% akibat dampak dari krisis ekonomi dan keuangan global 2008. “Argentina bisa lebih baik karena variabel ekonomi dikelola dengan benar dan memiliki keuntungan dari harga komoditas internasional tinggi, yang menguntungkan ekspor Argentina,” kata sosiolog Norma Giarraca
n suasana buEnos aIREs aRgEntIna
REFLEksI aRgEntIna Protes massa yang pecah pasca-tiga tahun resesi, pemotongan anggaran besar-besaran, dan peningkatan utang memicu pengunduran diri Presiden Fernando de la Rua, Desember 2001. Ia hanya menjalani setengah jalan dari empat tahun masa jabatannya. Pengunduran diri itu merupakan buntut dari angka kemiskinan yang melonjak hingga lebih dari 52% dari populasi dan pengangguran naik menjadi 24%. Bandara dipenuhi orang-orang meninggalkan negaranya, terutama dari kalangan orang-orang muda. Protes melintasi batas kelas sosial. Kelompok menengah-atas menuntut akses terhadap tabungan mereka. Rekening tertahan di bank akibat aturan pembatasan terhadap penarikan tunai yang dikenal sebagai “corralito”. Sementara itu, orang miskin menjarah supermarket untuk bertahan hidup. Presiden yang ditunjuk kongres, Eduardo Duhalde, membongkar “konvertibilitas” peso yang dipatok terhadap dolar
Zona EuRo Kini, di negara-negara industri Uni Eropa, krisis yang berasal dari utang sedang diperangi oleh para pemimpin politik dan ekonomi dengan pemotongan pengeluaran pemerintah dan dana sosial. Ini juga menyebabkan ketidakpuasan dan unjuk rasa sosial yang terus berkembang. Gerakan seperti “Indignant” atau gerakan Mei 15 (15-M) di Spanyol atau “Occupy Wall Street” di Amerika Serikat dan Kanada merupakan “kebangkitan” protes 2001 di jalanan Argentina. Mirip yang terjadi di Argentina, demonstrasi di Eropa dan AS juga terorganisir dan independen dari organisasi sosial-politik. “Ketidakpuasan mendalam yang dialami rakyat Argentina pada tahun 2001 hari ini sedang diekspresikan di Eropa. Negara kesejahteraan di 1970-an itu kini telah terkikis budaya kapitalisme dan neoliberal di setiap aspek kehidupan,” kata Giarraca. Pandangan Giarraca itu diamini ekonom Julio Gambina. Anggota Latin American
“Eropa ha rus memikir kan cara untuk merekonstruksi sendiri tanpa he gemoni Jerman dan Prancis,” n juLIo gambIna
inilahREVIEW 18 Tahun I | 26 Desember 2011-08 Januari 2012
HAl 42- 47 Edisi 18 International.indd 43
Council of Social Sciences (CLACSO) and Association for the Taxation of Financial Transactions and Aid to Citizens (ATTAC) Argentina ini mengatakan, “Eropa harus bercermin dari krisis Argentina 2001.” Argentina, kata dia, jatuh ke sebuah situasi krisis karena privatisasi dan liberalisasi. Menurut Gambina, krisis di Argentina diatasi dengan peluncuran kembali kapitalisme dalam dua tahap. Di satu sisi, menangguhkan pembayaran utang. Di sisi lain, melakukan devaluasi mata uang yang membuat ekspor lebih kompetitif. “Kapasitas Argentina pulih untuk mengoperasikan dan menumpuk keuntungan. Indikator sosial meningkat, meski tidak ke tingkat tahun 1960-an dan 1970-an, sebelum mengadopsi kebijakan neoliberal atau kapitalisme yang tak terkendali,” papar Gambina. Namun, cara Argentina tidak akan mudah ditiru, khususnya bagi negara-negara zona euro. Pasalnya, negara-negara seperti Yunani dan Spanyol sulit kembali ke mata uang negaranya dan melakukan devaluasi. “Ini tidak sesederhana itu, karena bahkan jika Anda bisa kembali ke mata uang nasional dan mendevaluasinya, negara-negara seperti Yunani atau Spanyol tidak memiliki berbagai sumber daya alam seperti yang dimiliki Amerika Latin untuk diekspor,” kata Gambina. Namun, ia tetap mendorong Eropa untuk melihat proses yang sedang berlangsung di Amerika Latin. Pada tingkat politik, Amerika Latin terus mencoba membebaskan diri dari hegemoni Amerika Serikat melalui integrasi struktur baru, seperti Komunitas Amerika Latin dan Karibia Amerika (CELAC) yang resmi diluncurkan awal bulan ini. “Eropa harus memikirkan cara untuk merekonstruksi sendiri tanpa hegemoni Jerman dan Prancis,” sebut Gambina. n
Julio Gambina Anggota CLACSO & ATTAC Argentina
43 2/27/2011 5:48:06 AM
internasional jepang
yen usir honda dari jepang Penguatan mata uang yen memangkas keuntungan ekspor honda. Perusahaan mobil asal Jepang ini pun merelokasi pabriknya ke wilayah Amerika utara. TEKS Ali Sundoluhur FOTO riSet
Y
En mengalami penguatan sebanyak 40% dalam empat tahun terakhir. Sejumlah pabrikan mobil, tak terkecuali Honda terpukul atas kondisi itu. Ekspor produksi mobil dari Jepang tidak lagi kompetitif karena harga terlalu mahal. Laba Honda Motor Co turun lebih dari 50% pada kuartal yang berakhir 30 September. Honda berencana merelokasi sebagian besar manufakturnya ke Amerika Utara dalam dua tahun ke depan. Bukan cuma itu. Honda juga bakal menggenjot kapasitas produksi di wilayah tersebut se-
banyak 40%. Ini merupakan siasat menghindari penguatan mata uang yen, yang membuat mobil Jepang menjadi terlalu mahal untuk diekspor ke seluruh dunia. Saat ini, posisi penjualan Honda tergelincir dua tingkat ke urutan ke tujuh di peringkat pembuat mobil. Penjualan Honda mulai tergeser oleh rising star asal Korea Selatan, Grup Hyundai Kia Automotive. Honda juga tergeser oleh saingan asal Jepang, Nissan Motor Co, akibat gempa di Jepang dan banjir di Thailand. Akibat banjir di Thailand, Honda mengurangi proyeksi laba untuk tahun fiskal yang berakhir Maret tahun depan.
Honda yang memproduksi 1,29 juta unit kendaraan di Amerika Utara pada 2010, berencana untuk membangun pabrik baru di Celaya, Meksiko, dan memperluas tujuh pabrik perakitan yang ada. Dengan rencana itu, Honda bermaksud memproduksi 2 juta mobil dan truk per tahun. Presiden Honda Amerika, Tetsuo Iwamura, mengharapkan penjualandi Amerika Utara meningkat, terutama karena pasar otomotif AS mulai pulih. Selain itu, Honda juga berharap bisa meningkatkan ekspor secara signifikan dari Amerika Utara ke pasar di seluruh dunia.
n PAbriK hondA tergenAng bAnjir thAilAnd.
44 HAl 42- 47 Edisi 18 International.indd 44
inilahREVIEW 18 Tahun I | 26 Desember 2011-08 Januari 2012
2/27/2011 5:48:15 AM
internasional jepang
“Perubahan strategis ini terkait langsung dengan penguatan yen. Saat ini hampir mustahil mencetak keuntungan (dari mengekspor kendaraan dari Jepang) dalam jangka pendek dan menengah,” kata Tetsuo Iwamura. Iwamura memperkirakan, Honda akan mengekspor antara 200.000 hingga 300.000 kendaraan per tahun dari Amerika Utara. Jumlah itu meningkat hampir sepuluh kali lipat dari ekspor mobil dan truk saat ini sebanyak 35.000 unit tiap tahun. Saat ini, kurang dari 20% produksi Honda global berasal dari Amerika Utara, sedangkan produksinya sekitar 37%. Setelah ekspansi, wilayah ini akan mewakili lebih dari 50% dari produksi mobil global. Honda telah mulai meningkatkan kapasitas pabrik di Lincoln, Alabama, yang membuat mini van dan kendaraan sport dari dari 300.000 menjadi 340.000 unit per tahun. Honda juga menambahkan kapasitas di dua pabrik Kanada yang membuat CR-V, SUV compact yang sebelumnya dibuat di Jepang. Sementara itu, pabrik baru Meksiko yang akan berlokasi di Celaya, negara bagian Guanajuato, sebelah barat barat laut Mexico City, diharapkan dapat dibuka pada 2014. Pabrik ini memiliki kapasitas produksi 200.000 unit mobil subcompact per tahun. Honda berencana membangun pabrik mobil subcompact Fit yang sekarang ekspor dari Jepang. Sebanyak 30% hingga 40% ekspor
Honda saat ini berasal dari kendaraan yang dibuat di Jepang. Eksekutif Honda ingin mengurangi persentase itu menjadi antara 10% hingga 20% selama dekade ini. Bagi AS, relokasi Honda berarti penciptaan ribuan lapangan kerja baru. Saat ini, Honda sedang menggandakan kapasitas pabrik Civic di Greensburg, Indianapolis, dari 100.000 kendaraan per tahun menjadi 200.000. Langkah ini akan akan menambah 1.000 pekerjaan. Selain itu, ratusan pekerjaan baru akan bertambah di seluruh pabrik yang ada. Perluasan perakitan di Amerika Utara otomatis akan meningkatkan kapasitas produksi mesin dan transmisi serta memiliki efek knock-on untuk pemasok pembuat suku cadang dan komponen untuk kendaraan Honda. Namun, Iwamura juga tetap berharap dapat mempertahankan produksi di Jepang pada tingkat saat ini, sekitar satu juta mobil per tahun. Penjualan di Jepang akan ditingkatkan untuk mengimbangi penurunan ekspor dari Jepang. Namun, diakui itu sulit karena tren penjualan mobil Jepang turun selama beberapa tahun karena penuaan usia penduduk, perekonomian lesu, dan ketidakpuasan konsumen Jepang. toyota Sementara itu, Toyota Motor Corp juga tak luput terkena dampak penguatan yen. Pabrikan mobil terbesar di dunia ini terpaksa memotong proyeksi penghasilan ta-
inilahREVIEW 18 Tahun I | 26 Desember 2011-08 Januari 2012
HAl 42- 47 Edisi 18 International.indd 45
hun fiskal hingga 54% awal bulan ini akibat gempa 11 Maret dan banjir Thailand yang menganggu pasokan serta penguatan yen. Toyota sedang mempertimbangkan perluasan pabrik di Baja, Meksiko, untuk membuat mobil kecil baru yang akan menggantikan produksi mobil subcompact Yaris yang saat ini dibuat di Jepang. Toyota yang 50% kendaraan penumpangnya dijual di Jepang, lambat laun bergerak mengalihkan produksi ke negara lain. Toyota mengambil langkahlangkah ini untuk menyederhanakan manufaktur dan memotong biaya. Chief executive Toyota, Akio Toyoda, penah berkomitmen untuk terus membuat tiga juta mobil per tahun di Jepang. Tetapi awal bulan ini di Tokyo Motor Show, ia merevisi komitmennya. “Sebabnya saya tidak suka dengan target numerik itu,” ujarnya. Toyoda mengungkapkan, pabrik Mississippi yang baru saja mulai memproduksi sedan compact Corolla bisa menjadi dasar untuk ekspor ke negara-negara lain juga. Selain Toyota, Mazda Motor juga sedang membangun pabrik di Meksiko. Penguatan yen secara dramatis memang membuat pabrikan sangat sulit mencetak laba, terutama dari mobil-mobil kecil karena keuntungan sudah tipis. “Mencari lokasi ekspor dari luar Jepang merupakan kebutuhan mendesak,” kata Michael Robinet, managing director peneliti IHS Otomotif Consulting. n
45 2/27/2011 5:48:25 AM
internasional properti china
TiTik Nadir ProPerTi
China Booming properti di China berakhir setelah lima tahun berjaya. Banyak komplekskompleks perumahan tanpa penghuni kini jadi “kota hantu�. TEKS Ali Sundoluhur FOTO riSet
S
EBuAh teater bercita rasa seni tinggi berdiri megah di Kota Kangbashi, bagian utara China. Di sudut lain, sebuah convention centre raksasa nan megah juga berdiri tak jauh dari teater. Sementara itu, di dalam pusat kota terlihat dua patung kuda yang tengah berkelahi setinggi 70 meter, tepat di depan gedung Genghis Khan Square. Dominasi bangunan-bangunan publik menawan seperti perpustakaan
46 HAl 42- 47 Edisi 18 International.indd 46
berhiaskan marmer dengan mudah dijumpai di kota ini. Di sisi lain, sebuah kompleks apartemen luas dengan standar mewah tersedia lengkap dengan deretan toko terpajang di depan kompleks tersebut. Kemegahan Kota Kangbashi memang terasa sekali lewat bangunan-bangunan megah yang tertata rapi. Tapi, memasuki kota ini terasa ada yang aneh. Sepi. Ya, suasana sepi menyelimuti kota ini. Bayangkan, kota yang dibangun untuk satu juta penghuni ini hanya ditinggali 20 ribu orang. Memang, pembangunan Kota Kangbashi seperti menentang logika. Tak ada industri sehingga tak ada alasan bagi orang China untuk
inilahREVIEW 18 Tahun I | 26 Desember 2011-08 Januari 2012
2/27/2011 5:48:26 AM
internasional properti china pindah ke kota baru ini. Bukan hanya Kota Kangbashi yang akhirnya jadi “kota hantu”, tapi juga kota-kota baru lain yang dibangun besar-besaran sejak lima tahun terakhir. Pembeli kompleks perumahan ini sebagian besar berasal dari kelas menengah China yang membeli rumah kedua, ketiga, bahkan keempat untuk menumpuk kekayaan. Seorang pengusaha China, Wang Ben, misalnya. Setidaknya ia telah menghabiskan uangnya untuk membeli apartemen dua kamar. Wang akhirnya harus menanggung kerugian signifikan karena harga properti turun 20% sejak awal tahun lalu. “Properti merupakan inti dari ekonomi China. Dengan pelemahan ekonomi Eropa dan stagnannya ekonomi AS menyebabkan kontraksi di China yang membuat efek dramatis. Itu bukan cerita yang bagus,” sebut Alistair Thornton, ekonom HIS Global Insight, Beijing. Lonjakan pinjaman bank dalam beberapa tahun terakhir telah memicu investasi di sektor real estate dan mendorong harga properti di luar jangkauan kebanyakan orang China. Sektor perumahan yang telah membangun lebih dari 40 juta rumah baru justru melahirkan gedunggedung kosong tak berpenghuni. Sebelumnya, harga properti di China naik pesat sebagai akibat dari penerapan kebijakan paket stimulus pada akhir 2008 yang diperkenalkan sebagai upaya mengatasi efek negatif dari krisis global yang terjadi saat itu. Harga rumah dan permintaan produk properti melonjak pesat melebihi pasokannya. Ternyata, akibatnya justru menimbulkan inflasi perumahan di China pada 2009 dan 2010. Ini membuat marah orang yang berjuang untuk membeli rumah pertama mereka. Pengembang properti akhirnya terpukul keras oleh kurangnya dana setelah pemerintah menaikkan suku bunga dan pinjaman bank dibatasi untuk mengendalikan inflasi bergelombang. kEbIjakan baRu Sejak tahun lalu, pemerintah Negeri Panda itu mulai menerapkan kebijakan baru untuk mendinginkan gejolak pasar properti. Di antaranya dengan mensyaratkan deposit pembelian rumah yang lebih tinggi, membatasi kepemilikan rumah yang boleh dimiliki seseorang, serta mengenakan pajak properti di beberapa kota.
“Properti meru pakan inti dari ekonomi China. Dengan pele mahan ekonomi Eropa dan stag nannya ekonomi AS menyebabkan kontraksi di China yang membuat efek dramatis. Itu bukan cerita yang bagus,” n aLIstaIR thoRnton
Upaya pemerintah mengerem harga properti itu mulai menunjukkan hasil. Harga rumah di mayoritas kota besar China turun pada November dibanding bulan sebelumnya. Menurut data yang dirilis Biro Statistik Nasional (NBS), harga rumah baru di 49 dari 70 kota di China turun pada November dibanding Oktober. Pada Oktober, penurunan hanya terjadi di 34 kota. Sementara itu, harga rumah baru di 16 kota lainnya menunjukkan angka stabil pada bulan November. Bulan sebelumnya, harga stabil terjadi di 20 kota. Hanya lima kota yang menunjukkan harga naik secara bulanan, padahal pada Oktober kenaikan harga rumah secara bulanan terjadi di 16 kota. NBS mengatakan, harga rumah baru naik 1,3% di Beijing pada November dibanding tahun lalu, namun tingkat kenaikan ini merupakan terendah sejak Juli 2009. Di Shanghai, harga rumah naik 2,4% dan merupakan kenaikan terendah dalam lima bulan. Sementara itu, harga rumah baru jatuh di empat kota, termasuk Ningbo, Wenzhou, Haikou, dan Nanchong pada November dibanding tahun lalu. “Harga rumah masih akan terus tertekan seiring pengetatan kebijakan pemerintah. Kita akan melihat lebih banyak lagi pengembang properti kecil yang bangkrut atau menjual aset-aset mereka tahun depan,” kata Jinsong Di, analis properti dari Credit Suisse Group AG di Hongkong.
inilahREVIEW 18 Tahun I | 26 Desember 2011-08 Januari 2012
HAl 42- 47 Edisi 18 International.indd 47
alistair thornton globAl inSight beijing
Partai Komunis yang berkuasa menegaskan akan mempertahankan berbagai langkah seperti larangan membeli rumah kedua di beberapa kota dan menaikkan pajak properti pada tahun 2012. Ini dilakukan untuk membawa harga kembali turun ke “tingkat yang wajar”. Sejauh ini, pemerintah enggan membuka kembali keran kredit terlalu cepat karena takut akan meningkatkan kembali inflasi yang mencapai level 6,5% dalam tiga tahun terakhir dan puncaknya terjadi pada Juli lalu. Tingginya inflasi dikhawatirkan berpotensi menimbulkan kerusuhan sosial. “China akan tetap mempertahankan kebijakan pengetatan properti, (untuk) mendorong harga hunian agar kembali ke titik normal serta mempercepat konstruksi rumah hunian komersil biasa dalam upaya mendongkrak permintaan efektif,” demikian pernyataan penutup Konferensi Tahunan Acuan Ekonomi Pusat di Beijing. Ekonom China Zhang Bin mengatakan, harga properti yang lebih murah akan menciptakan pasar yang lebih berkelanjutan dan sehat. Namun, penurunan yang cepat mengindikasikan kontraksi yang besar dalam ekonomi dan memicu masalah seperti pengangguran. China saat ini tercatat sebagai negara dengan skala ekonomi terbesar kedua di dunia. Beberapa pihak memperkirakan setengah dari produk domestik bruto (PDB) China ada kaitannya dengan sektor properti. n
47 2/27/2011 5:48:27 AM
profil lembaga rating
n sIlVIo BERlusconI. koRBan pERusaHaan pEmERIngkat.
Para Dewa Di e Perusahaan pemeringkat saat ini memegang peranan yang amat penting. Mereka bahkan bisa menentukan nasib sebuah pemerintahan. TEKS HIdEko FOTO RIsEt
s
Enyum sumringah diperlihatkan Presiden SBY saat mengetahui Indonesia masuk investment grade atau negara yang layak untuk berinvestasi. Kabar gembira itu diperoleh setelah lembaga pemeringkat Fitch Ratings meningkatkan peringkat utang jangka panjang pemerintah dari BB+ menjadi BBB-, belum lama ini. Pemerintah pun optimistis, setelah Fitch Ratings, lembaga pemeringkat internasional lainnya seperti Moody’s dan S&P (Standard & Poor’s) juga bakal segera meningkatkan peringkat utang Indonesia. Di waktu yang hampir sama negara-negara Eropa justru tengah gundah
48 HLM 48-49 PROFIL 18.indd 48
gulana. Pasalnya lembaga-lembaga pemeringat itu mengancam akan menurunkan peringkat utang mereka terkait krisis ekonomi yang tengah membelit Eropa. Karuan saja, para pemimpin negara di benua biru itu kebakaran jenggot. Bila peringkat utang mereka diturunkan, maka obligasi pemerintah atau swasta asal benua Eropa bakal dijauhi investor. Padahal mereka tengah butuh suntikan dana untuk mengatasi krisis ekonomi. Dalam beberapa tahun terakhir, ketika ekonomi dunia demam, lembaga pemeringkat utang tak ubahnya seperti dewa. Mereka dapat menentukan nasib sebuah pemerintahan, seperti yang ter-
jadi di Italia. Oktober lalu, lembaga pemeringkat Mody’s menurunkan peringkat obligasi negara Piza tersebut dari Aa2 menjadi A2. Itu karena Italia dinilai terlalu menumpuk utang berkepanjangan, sementara pertumbuhan ekonominya tergolong lamban. Akibat penurunan peringkat ini, sebulan kemudian Silvio Berlusconi, perdana Menteri Italia, akhirnya mengundurkan diri. Berkaca dari peristiwa ini, Uni Eropa pun mengingatkan perusahaan pemeringat untuk berhati-hati dalam mempublikasi hasil penilaian mereka. Sebab, lembaga pemeringkat nantinya bisa digugat oleh investor bila kerjanya melanggar aturan yang disepakati Uni Eropa. Aturan yang lebih ketat itu diterapkan bagi lembaga pemeringkat kredit karena menurut Michel Barnier, Komisaris Pasar Internal, hasil kerja lembaga pemeringkat berdampak langsung terhadap pasar dan perekonomian nasional.
inilahREVIEW 18 Tahun I | 26 Desember 2011-08 Januari 2012
12/24/11 4:58 PM
profil lembaga rating
MooDy’s CorPoration DiDiriKan oleh John Moody pada tahun 1909 dan 15 tahun kemudian menguasai seluruh bisnis pemeringkat di Benua Amerika. Moody’s Investors Service merupakan anak Moody’s Corporation yang menyediakan jasa analisa keuangan kepada perusahaan swasta maupun lembaga pemerintah. Perusaahan ini memberikan peringkat atas kelayakan kredit dari peminjam dengan menggunakan peringkat standar. Saat ini Moody’s memiliki kontribusi 40% terhadap pangsa pasar pemeringkat kredit dunia. Pada Januari 1977, Moody’s melakukan akuisisi atas 99% saham PT Kasnic Rating Indonesia dan menjadikannya sebagai anak perusahaan Moody’s Corporation dengan nama PT Moody’s Indonesia, yang merupakan salah satu lembaga pemeringkat yang diakui oleh otoritas keuangan di Indonesia dalam melakukan pemeringkatan. Berkantor pusat di New York, Amerika, Moody’s kini dipimpin oleh Raymond W. McDaniel, Jr. sebagai Chairman sekaligus Chief Executive Officer. Tahun lalu lembaga pemeringkat ini telah hadir di 27 negara, termasuk di Indonesia (PT Moodys Indonesia). Total pendapatannya pada 2010 mencapai US$ 2 miliar dan laba bersih US$ 507,8 juta. Dengan jumlah karyawan mencapai 4.700 orang, Moodys memang layak menjadi perusahaan pemeringkat yang disegani di dunia. n
FitCh ratings ltD MeruPaKan lembaga pemeringkat kredit internasional (credit rating agency) yang memiliki dua kantor pusat di New York dan di London. Fitch merupakan satu dari tiga perusahaan pemeringkat statistik nasional (Nationally Recognized Statistical Rating Organizations atau NRSROs) yang ditunjuk oleh Securities and Exchange Commission (badan pengawas pasar modal Amerika). Perusahaan ini didirikan di New York oleh John Knowle Fitch pada Desember 1913 dengan nama Fitch Publishing Company. Dibandingkan dengan S&P dan Moody’s, Fitch tergolong perusahan pemeringkat kredit yang memiliki kontribusi pasar terkecil. Fitch’s memberikan peringkat kepada perusahaan berdasarkan skala mulai dari AAA hingga D. Skala ini pertama kalinya dipergunakan tahun 1924 yang kemudian diadopsi oleh S&P serta Moody’s. n
i era KaPitalis Usulan agar investor dapat menggugat lembaga pemeringkat kredit datang dari Komisi Eropa. Selain dapat digugat, sejumlah peraturan baru lain bagi lembaga pemeringkat kredit adalah mereka harus lebih transparan dalam memutuskan kelayakan kredit suatu perusahaan atau negara, serta mengingatkan penerbit obligasi akan kemungkinan perubahan peringkat hingga satu hari menjelang penerbitan. Di era sekuritisasi, kehadiran lembaga pemeringkat memang dianggap penting. Perusahaan ini berperan untuk memberikan penilaian seberapa besar pemerintah dan perusahaan penerbit surat utang memiliki risiko gagal bayar (default). Dari menilai emiten inilah perusahaan obligasi mendapatkan fee. Di dunia internasional ada tiga perusahaan pemeringkat yang memiliki reputasi baik, yakni Moody’s , Standard & Poor’s (S&P) dan Fitch. Sementara di Indonesia ada Pefindo (Pemeringkat Efek Indonesia). n
stanDarD & Poor’s Perusahaan ini dikenal juga dengan sebutan S&P. Standard & Poor’s merupakan gabungan dari dua perusahaan, yakni Poor’s Publishing dan Standard Statistics. Perusahaan yang disebut terakhir sudah berdiri sejak tahun 1906. Sejak 1966, kepemilikan S&P dipegang oleh The McGrawHill Companies, perusahaan penerbitan buku yang terkenal di Amerika. S&P merupakan salah satu dari tiga perusahaan pemeringkat saham dan obligasi terbesar di dunia. Salah satu produknya yang dikenal secara luas adalah pemeringkatan atas 500 saham di Amerika atau dikenal dengan nama S&P 500, pemeringkatan 200 saham di Australia atau dikenal dengan istilah S&P/ASX 200, dan pemeringkatan di Kanada yang dikenal dengan nama S&P/TSX. Saat ini Douglas Peterson, dipercaya menjadi President, Standard & Poor’s Ratings Services. Tahun lalu, perusahaan ini telah memberikan penilaian terhadap 162 ribu obligasi dan saham dengan membukukan pendapatan sebesar US$ 2,9 miliar atau sekitar Rp 26 triliun. Selian itu, S&P juga telah menilai 556 ribu perusahaan swasta dan pemerintah di seluruh dunia. n
inilahREVIEW 18 Tahun I | 26 Desember 2011-08 Januari 2012
HLM 48-49 PROFIL 18.indd 49
49 12/24/11 4:59 PM
hukum citibank
n cItIbank kembali berperkara
KArenA CitibAnK DiAnggAP SAlAh Citibank kembali berperkara di pengadilan. Kali ini bank asing asal Amerika Serikat tersebut digugat dan dikalahkan bekas nasabahnya, yang keberatan dikenai biaya tambahan pembayaran tagihan kartu kredit. Peringatan untuk bank-bank yang lain. TEKS elka syaraswati FOTOwiraSaTria-riSET
50 HLM 50-53 HUKUM 18.indd 50
P
ukulan telak kembali didapat Citibank menyusul putusan Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan. Dalam sidang yang digelar Kamis pekan kemarin, pengadilan memenangkan gugatan salah satu nasabahnya yang pernah menjadi pemegang kartu kredit terbitan Citibank. Nasabah yang mengajukan gugatan adalah Hagus Suanto, pengelola apotek di Karawang, Jawa Barat dan mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Esa Unggul. Majelis hakim yang dipimpin Hakim Ketua Aksir dalam putusannya menyatakan, “Mengabulkan permohonan
inilahREVIEW 18 Tahun I | 26 Desember-08 Januari 2012
2/27/2011 3:22:26 AM
hukum citibank to. Totalnya Rp 2,4 juta dan Rp 900 ribu. Selain itu Citibank juga dihukum untuk membayar biaya perkara. Memang, sepintas putusan dan penetapan besaran ganti rugi ini tidak akan bisa menggoyahkan raksasa bank asal Amerika Serikat tersebut. Apalah arti Rp 2,4 juta dibandingkan dengan besarnya pundi-pundi uang yang dimiliki Citibank. Mungkin seperti ungkapan orang, enggak ada seujung kukunya! Persoalannya bila kemudian 3,5 juta nasabah pemegang kartu kredit Citibank meminta keadilan yang sama, atau pengadilan kemudian memerintahkan pengembalian biaya tambahan tersebut kepada semua pemegang kartu kredit. Sudah pasti bank asing terbesar di Indonesia ini harus keluar fulus tidak sedikit dan bukan tak mungkin benar-benar bisa membuatnya limbung. Kemungkinan itu sendiri sangatlah terbuka. Bagaimanapun peristiwa yang dialami Hagus Suanto dan menjadi dasar gugatan, juga dialami para nasabah pemegang kartu kredit terbitan Citibank.
n hagus suanto
dak sah. Meski dalam kasus ini vonis hakim hanya berlaku untuk Hagus Suanto, namun bila dicermati lebih jauh putusan tersebut dapat saja berlaku untuk para nasabah lainnya. Artinya, seperti dikatakan
Ada tiga pihak yang menjadi tergugat. Sebagai pihak tergugat I adalah Direktur Utama Citibank, tergugat II Direktur Utama BCA, dan tergugat III adalah Bank Indonesia.
penggugat untuk sebagian. Menyatakan perjanjian antara Bank BCA dan Citibank yang membebankan biaya tambahan ke nasabah merupakan perbuatan melawan hukum. Oleh karenanya tidak berlaku mengikat dan tidak sah. Putusan tersebut menyoal perjanjian yang dinilai tidak sah, antara Citibank dengan BCA. Adanya perjanjian tersebut menjadikan Hagus Suanto harus keluar biaya tambahan ketika membayar tagihan kartu kredit Citibank melalui anjungan tunai mandiri (ATM) BCA. Besarnya Rp 5.000 dan kemudian naik menjadi Rp 7.000, untuk setiap kali transaksi pembayaran dengan ATM BCA. Konsekuensi hukum dari putusan ini, Citibank diharuskan mengembalikan biaya tambahan yang sudah dikutip dan membayar ganti rugi kepada Hagus Suan-
Biaya tamBahan Mari simak latar belakang Hagus Suanto melayangkan gugatan. Ia pada tahun 2005 hingga pertengahan tahun 2007 adalah pemegang kartu kredit terbitan Citibank. Setiap bulan dirinya membayarkan tagihan kartu kredit melalui anjungan tunai mandiri (ATM) Bank BCA. Nah, ketika mencermati bukti pembayaran yang diterimanya, didapatinya biaya tambahan Rp 5.000 atas setiap transaksi tersebut. Bahkan belakangan biaya tambahan itu naik menjadi Rp 7.000. Hagus Suanto merasa tidak seharusnya mengeluarkan biaya tambahan tersebut dan kemudian melayangkan gugatan ke pengadilan. Ada tiga pihak yang menjadi tergugat. Sebagai pihak tergugat I adalah Direktur Utama Citibank, tergugat II Direktur Utama BCA, dan tergugat III adalah Bank Indonesia. Majelis hakim sendiri berpihak pada Hagus Suanto dan berpendapat perjanjian antara Bank BCA dan Citibank yang membebankan biaya tambahan ke nasabah merupakan perbuatan melawan hukum. Oleh karenanya tidak berlaku mengikat dan ti-
inilahREVIEW 18 Tahun I | 26 Desember-08 Januari 2012
HLM 50-53 HUKUM 18.indd 51
pengacara publik, David Tobing, apa yang dilakukan Citibank mengenakan biaya tambahan terhadap Hagus Suanto dan nasabah lainnya termasuk sebagai pungutan liar. Pasalnya, biaya tambahan yang dikutip setiap membayar tagihan dilakukan tanpa persetujuan nasabah. Nah, bukan tidak mungkin bila kemudian jutaan nasabah pemegang kartu kredit terbitan Citibank melakukan gugatan serupa atau class action. Atau malah pengadilan memerintahkan bank asing tersebut untuk mengembalikan seluruh biaya tambahan kepada semua pemegang kartu kredit terbitan Citibank. Bisa dibayangkan berapa besar dana yang harus disiapkan Citibank. Saat ini saja ditaksir tak kurang dari 3,5 juta nasabah pemegang kartu kredit terbitan Citibank. Dengan asumsi besaran biaya tambahan yang harus dikembalikan masing-masing nasabah setiap tahun berkisar Rp 60.000 hingga Rp 84.000, maka Citibank harus menyiapkan dana Rp 210 miliar hingga Rp 294 miliar. Kalikan saja berapa tahun bank asing ini menarik biaya tambahan.
51 2/27/2011 3:22:27 AM
hukum citibank BanDinG Bukan hanya Citibank saja yang dihadapkan pada risiko tersebut. Bagaimanapun penerapan biaya tambahan untuk transaksi pembayaran kartu kredit melalui ATM antarbank, menjadi hal yang jamak dilakukan. Setidaknya demikianlah yang dipaparkan Mona Monika, Corporate Affair Citibank yang menjelaskan, “Sistem pembayaran tersebut berlaku umum di semua bank. Semua bank kan ada yang seperti ini.” Boleh jadi bila memang gugatan class action benar-benar berlangsung dan putusan PN Jakarta Selatan men-
jadi jurisprudensi, maka bisa dibayangkan yang terjadi adalah badai besar dan kekacauan bakal menerpa perbankan di negeri ini. Citibank sendiri menyadari benar risiko yang bakal dihadapi, sehingga langsung menyatakan banding atas putusan yang dikeluarkan PN
Jakarta Selatan. “Kami menyatakan banding,” tegas kuasa hukum Citibank, Gingseng Manulang seusai persidangan. Sambil banding, Citibank juga belum akan membayarkan ganti kerugian kepada Hagus Suanto maupun menghentikan penarikan biaya tambahan untuk transaksi pembayaran kartu kredit melalui ATM BCA dan ATM antarbank lainnya. “Semua seperti biasa. Sistem (pembayaran) seperti biasa. Kan ini putusanya masih belum final jadi peraturanya kan masih tetap ada,” tambah Mona Monika. Jadi, tunggu saja bagaimana akhir dari nasib Citibank kali ini. n
Pentingnya Keterbukaan informasi PuTuSan Pengadilan Negeri Jakarta Selatan yang memenangkan Hagus Suanto, dinilai Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) sebagai putusan yang sangat tepat. Putusan tersebut, menurut Soedaryatmo dari YLKI, “Melindungi konsumen untuk memperoleh informasi dan keabsahan cara memperoleh besaran uang tersebut. Ini peringatan bagi perbankan untuk tidak mengatur seenaknya dalam menarik charge” . Diungkapkannya, selama ini pihak bank memang cenderung tertutup dan enggan menyampaikan informasi terbuka perihal munculnya biaya tambahan. Padahal masyarakat sebagai konsumen perbankan, berhak mendapatkan informasi dan pihak bank juga harus memberikan penjelasan sebagai bentuk tanggung jawab perlindungan terhadap nasabah yang menjadi konsumennya. Namun yang terjadi, pihak bank malah menutup rapat-rapat informasi yang harusnya disampaikan. Sementara konsumen pada sisi lain juga tidak diberikan akses untuk mendapatkan informasi, sehingga cenderung mengabaikan apalagi nilai biaya tambahan sepintas terlihat tidak seberapa. Padahal bila dicermati lebih jauh menurut Soedaryatmo, “Biaya tambahan itu termasuk yang namanya bisnis volume. Nilai
52 HLM 50-53 HUKUM 18.indd 52
satuannya kecil, tapi volumenya sangat besar maka jumlahnya sangat banyak.” Ke depannya bank harus transparan dalam menarik biaya kepada nasabah. Selain itu Bank Indonesia juga harus ketat mengawasi penarikan besarnya biaya dari nasabah. Praktik lain Keterbukaan informasi memang menjadi persoalan utama. Pasalnya seperti diungkap pengacara publik, David Tobing, praktik pengenaan biaya tambahan juga dilakukan banyak bank untuk berbagai transaksi. Sebut saja misalnya pembayaran tagihan listrik atau air minum (PAM) melalui ATM, yang pastinya dikenai biaya tambahan. Praktik lainnya adalah pengenaan surcharge tambahan oleh beberapa merchant ketika seorang nasabah bank membayar dengan kartu kredit. Besaran surcharge tambahan berkisar 2% sampai 2,5% dari besaran transaksi. Padahal untuk transaksi demikian nyata-nyata sudah dilarang oleh Asosiasi Kartu Kredit Indonesia (AKKI). Namun kenyataannya, para pemegang kartu kredit tetap saja harus membayar biaya tambahan tersebut. “Surcharge itu dilarang, dari sisi hukum aturan, tidak boleh ada surcharge,” ujar Dewan AKKI Dodit Probojakti ketika berbincang dengan wartawan di Gedung BNI, Ja-
karta, beberapa waktu lalu. Sebenarnya penerbit kartu kredit sudah melakukan kerja sama dengan merchant ketika akan menerima pembayaran dengan menggunakan kartu kredit atau disebut sebagai Merchant Discount Rate (MDR). Besaran MDR sudah masuk dalam keuntungan merchant sekitar 2% - 2,5%. Memang AKKI menawarkan solusi agar nasabah pemegang kartu kredit meminta pembayaran dalam dua struk terpisah. Satu untuk pembayaran pembelian barang/jasa, dan satu lagi untuk pengenaan biaya tambahan. Nah, struk untuk surcharge disebut AKKI bisa diklaim kepada bank penerbit kartu kredit dan harus dikembalikan kepada nasabah. Nah, informasi itulah yang disebutkan beberapa pemegang kartu kredit tak pernah disampaikan secara terbuka. Akibatnya, mereka terus dikenai biaya tambahan. Sepintas, jumlahnya memang kecil, namun kalikan dengan berapa juta transaksi yang terjadi setiap harinya. Sebagai gambaran, jumlah pemegang kartu kredit di Indonesia sampai Agustus 2011 mencapai 14,2 juta orang. Ironisnya, Bank Indonesia sebagai pemegang otoritas perbankan di negeri ini sepertinya juga belum mau berpihak kepada nasabah dan melindungi mereka dari praktik-praktik nakal. Ataukah jangan-jangan ada pat-gulipat yang tidak diketahui para nasabah? Entahlah… n
inilahREVIEW inilah18 18 Tahun I | 26 Desember-08 Januari 2012
2/27/2011 3:22:34 AM
hukum kerah putih
White-COllAr CriMe bAKAl MArAK
Kasus kejahatan berdimensi ekonomi diprediksi sejumlah kalangan akan tetap marak terjadi pada tahun 2012. TEKS elka syaraswati FOTOwiraSaTria
T
IDak sedikit pengamat hukum yang menyebut kejahatan kerah putih atau white-collar crime justru akan lebih banyak terjadi ketimbang kejahatan jalanan (street crime) atau kejahatan kekerasan (blue-collar crime) pada 2012 mendatang. Salah satunya adalah pengamat hukum dan kriminal Universitas Padjadjaran, Yesmil Anwar. Menariknya dalam pandangan Yesmil Anwar, kondisi ini tidak terlepas dari peta politik yang mewarnai negeri ini pada kurun waktu tahun 2012. Salah satunya adalah putaran pemilu kepala daerah, dimana suka atau tidak suka, akan berujung pada tingginya kebutuhan uang untuk mesin partai politik masing-masing kandidat. Ketika itu terjadi, tidak sedikit kan-
didat yang kemudian menempuh caracara melanggar hukum.
kOnFlik Pertanahan Kejahatan lain berdimensi ekonomi yang diprediksi mewarnai tahun 2012 adalah konflik pertanahan yang membenturkan masyarakat dengan pelaku usaha. Konsorsium Pembaruan Agraria (KPA) mencatat sepanjang 2011 saja terjadi 160 konflik pertanahan meliputi sektor perkebunan, kehutanan dan pertanian. Sebagian besar belum terselesaikan dan masih menyimpan potensi konflik berkelanjutan. Adapun jenis konflik agraria yang bisa terjadi, antara lain soal sengketa lahan, sengketa lahan adat, konflik warga, sengketa pemilihan tanah, penggusuran tanah, penyerobotan lahan, penggusuran petani, perampasan lahan, pengambilan lahan masyarakat, monopoli lahan, konflik tanah telantar, dan sebagainya. keJahatan linGkUnGan Kejahatan lingkungan dan sumber daya alam (SDA) juga akan mewarnai dunia
inilahREVIEW 18 Tahun I | 26 Desember-08 Januari 2012
HLM 50-53 HUKUM 18.indd 53
usaha pada tahun 2012. Kenyataan ini tidak terlepas dari beberapa masih rendahnya sanksi hukum bagi para pelakunya sehingga tidak menimbulkan efek jera. Sebagai gambaran, sepanjang 2009 hingga akhir September 2011, Kementerian Lingkungan Hidup mencatat terjadi 33 kasus tindak pidana lingkungan yang sampai ke persidangan dan sebanyak 21 perkara di antaranya diputus bebas. Hanya empat perkara yang diputus bersalah oleh pengadilan.
hakI Kasus-kasus kejahatan yang terkait dengan Hak Atas Kekayaan Intelektual (HAKI), juga akan mewarnai dunia usaha. Sengketa merek di antara pelaku usaha dan juga tindakan pemalsuan atau pembajakan merek maupu produk, bukan tak mungkin akan terus menyibukkan aparat penegak hukum di negeri ini. Apalagi saat ini tercatat sebanyak 200 hingga 300 merek didaftarkan para pelaku usaha di Direktorat Merek dan HAKI Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham). n
53 2/27/2011 3:22:36 AM
keuangan perbankan
Di tengah ancaman krisis global, perbankan Indonesia diperkirakan mampu tumbuh dan mencetak untung. Namun kekeringan likuiditas mengancam mereka di tahun 2012. TEKS Bastaman FOTO asep rochyadi-riset InFOgraFIS yayan
p
rospek perbankan nasional masih cukup cerah. Begitulah penilaian lembaga pemeringkat utang Fitch Rating terhadap kondisi perbankan Indonesia tahun 2012, belum lama ini. Modal yang kuat serta pencadangan provisi yang mumpuni menjadi alasan utama di balik proyeksi yang begitu menyejukan hati itu. Perusahaan yang berkantor di New York Amerika ini begitu yakin, perbankan nasional bukan hanya mampu menghadapi guncangan krisis global, tapi juga masih dapat membukukan keuntungan. Selain dua hal tadi, sebenarnya masih ada yang membuat para bankir bisa menatap tahun 2012 dengan percaya diri. Yakni perekonomian di dalam negeri yang masih akan bergairah, sehingga Fitch Rating sendiri memperkirakan tahun depan kredit masih akan tumbuh sekitar 15%. Yang lebih menggembirakan lagi, tahun Naga Air ini akan ditandai dengan penurunan suku bunga bank. “Biaya kredit menjadi lebih rendah dan kompetitif,� kata Julita Wikana, Direktur Fitch Rating Institution Group, dalam risetnya.
n gedung Bi mEnagancam aKan mEnurunKan nIm
Yang Mengganjal Di T
Harus diakui, apa yang dikemukakan Fitch Rating bukan tanpa dasar. Apalagi sebelumnya lembaga ini telah menaikkan peringkat utang jangka panjang, mata uang rupiah, dan delapan bank yang tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI) ke level investment grade. BCA, kabarnya, termasuk salah satu bank yang naik peringkatnya. Menurut Jahja Setiaatmadja, Direk-
54 54-56 keuangan Edisi 18.indd 54
tur Utama BCA, status investment grade dapat membuat risiko kredit bank menjadi rendah. “Investment Grade akan membuat risiko kredit menjadi rendah. Kami harapkan hal itu dapat menurunkan bunga kredit,� katanya. Situasinya mungkin tak sebaik 2011. Perlambatan bisnis hampir dipastikan bakal terjadi akibat krisis yang terjadi di benua Eropa dan Amerika. Revisi Dewan
Gubernur BI atas pertumbuhan ekonomi dalam negeri adalah sinyal kuat. Padahal, sebelumnya, bank sentral begitu optimistis tahun depan perekonomian bakal tumbuh 6,7%. Namun, melihat situasi yang ada, BI hanya memperkirakan tahun depan perekonomian bakal tumbuh 6,3%. Sementara inflasi akan bergerak di kisaran 3,5% - 5,5%. Memang sudah banyak yang mem-
inilahREVIEW 18 Tahun I | 26 Desember 2011-08 Januari 2012
2/27/2011 12:54:13 PM
keuangan perbankan bih rendah dari estimasi sebelumnya. Tak lupa, Lagarde juga mengingatkan bahwa krisis utang di Eropa akan berdampak pada perekonomian dunia. Tak hanya IMF, revisi juga dilakukan oleh PBB. Awal bulan ini, badan dunia itu telah menurunkan proyeksi pertumbuhan dunia dari 3,6% menjadi 2,6%.
i Tahun Naga peringatkan bahwa penampilan perekonomian di tahun 2012 tidak akan sebaik tahun ini. Seperti dilansir Kantor Berita AFP, Christine Lagarde, Direktur Pelaksana IMF, mengatakan bahwa tahun 2012 akan diwarnai krisis kepercayaan, pengangguran, dan pelambatan pertumbuhan ekonomi global. “Ada ancaman terhadap pemulihan. Oleh sebab itu, bulan depan, kami (IMF)
akan merevisi proyeksi pertumbuhan ekonomi global,” kata mantan Menteri Keuangan Perancis ini. Salah satu ancaman itu adalah terbatasnya dana yang dapat dipinjamkan IMF untuk membantu negara-negara yang dihimpit utang. Sebelumnya, September lalu, IMF telah merevisi pertumbuhan ekonomi dunia menjadi empat persen. Besar kemungkinan revisi baru akan le-
inilahREVIEW 18 Tahun I | 26 Desember 2011-08 Januari 2012
54-56 keuangan Edisi 18.indd 55
PerTuMbuhaN kreDiT Masih TiNggi Terlepas dari krisis global, sampai saat ini perbankan nasional belum mempertimbangkan apakah akan merevisi targetnya atau tidak. Namun Fauzi Ichsan, Managing Director & Senior Economist Standard Chartered Bank Indonesia, melihat pelambatan ekonomi global tidak akan begitu berpengaruh terhadap beberapa sektor bisnis di Tanah Air. Konsumsi rumah tangga masih tetap kuat, sehingga penjualan berbagai produk ritel masih akan meningkat. Begitu pula dengan otomotif. Karena itu, Fauzi Ichsan memperkirakan tahun depan kredit perbankan masih akan tumbuh sebesar 25%. Secara umum Fauzi melihat kondisi perbankan di tahun 2012 masih akan tetap sehat. Alasannya sederhana, di tahun 2011 sektor perbankan mampu mencatat tumbuh yang tinggi kendati krisis melanda benua Eropa dan Amerika. Selain itu, kesehatan perbankan nasional juga semakin baik. Itu, menurut Fauzi, bisa dilihat dari rasio kecukupan modal (CAR) perbankan nasional yang rata-rata berada di atas 16%. Kredit bermasalah (NPL) juga relatif cukup rendah, di bawah 3%. “Saat ini rasio kredit terhadap PDB baru 28 – 29%, sehingga prospek perbankan masih bagus,” katanya. Arwin Rasyid, Presiden Direktur CIMB Niaga, juga mengaku tidak terlalu khawatir terhadap dampak krisis ekonomi global. Alasannya, kenaikan peringkat utang Indonesia oleh Fitch Rating justru akan menambah animo berinvestasi di Indonesia. “Dengan makin tingginya orang investasi, permintaan akan kredit produksi maupun konsumsi akan meningkat,” katanya. Itu sebabnya, lanjut Arwin, CIMB Niaga masih berani memasang target pertumbuhan kredit 18 – 20% dalam rencana bisnis tahun 2012. MeNghiTuNg buNga Di TahuN Naga Memang tidak semua bankir seoptimistis
55 2/27/2011 12:54:16 PM
keuangan perbankan indonesia Arwin maupun Ichsan. Jahja Setiaatmadja memperkirakan, perbankan nasional tahun depan akan mengalami kekeringan likuiditas jika perlambatan perekonomian global lebih buruk dari yang diperkirakan. Karena itu, petinggi BCA ini yakin tahun depan perebutan dana masyarakat (DPK) akan semakin ketat. Jadi, jangan heran bila bank berlomba-lomba menawarkan hadiah atau bonus. “Suka atau tidak suka, biaya dana masih akan tetap tinggi. Sementara bank diminta untuk menurunkan bunga kredit. Inilah tantangan bank di tahun 2012,” kata Jahja. Sulit, tampaknya. Karena itu, mereka para yang mengharapkan terjadi penurunan suku bunga kredit di tahun Naga Air pasti bakal kecewa. Soalnya, selain biaya dana yang masih akan tetap tinggi, inflasi juga diperkirakan akan lebih tinggi dari tahun 2011. Fauzi Ichsan memperkirakan inflasi tahun depan akan mencapai 5,5% sebagai akibat dari kenaikan tarif dasar listrik (TDL), pembatasan BBM bersubsidi, dan kenaikan harga pangan. Dampak dari krisis global juga akan membuat dolar semakin berotot. Fauzi Ichsan memang tidak menyatakan dolar akan selalu menguat terhadap rupiah.
keterangan keterangan
2008 2008
Ia hanya meyakini, nilai tukar rupiah terhadap dolar tidak akan sestabil tahun 2011. Namun gejala itu sudah cukup bagi BI untuk tetap mempertahankan suku bunga acuan BI (BI rate) tetap di level 6%. “BI rate diperkirakan akan tetap hingga akhir 2012,” katanya. Terlepas dari BI rate, sepertinya itu tidak akan berpengaruh terhadap pergerakan suku bunga kredit. Buktinya,
“Jika perbankan tidak menurunkan bunga kredit, maka BI akan membuat aturan untuk membatasi NIM,” darmin nasution gubErnur bI,
2009 2009
2010 2010
2011 2011
kendati BI rate telah turun 75 basis poin dalam setahun terakhir, tingkat bunga kredit perbankan tetap saja berkibar di awang-awang. “Ketidakefisienan tersebut melahirkan mahalnya kredit, padahal BI sudah menurunkan BI rate berkali-kali,” kata Darmin. Darmin lalu menunjukkan rasio beban operasional terhadap pendapatan (BOPO) yang per Oktober lalu masih sekitar 86,44%. Bandingkan dengan rasio BOPO di kawasan Asean yang berkisar antara 40% - 60%. Itu pula yang kemudian mengilhami BI untuk membuat aturan pembatasan net interest margin (NIM). “Jika perbankan tidak menurunkan bunga kredit, maka BI akan membuat aturan untuk membatasi NIM,” ancam Darmin. Ancaman itu pula yang mencemaskan para bankir. Menurut Sigit Pramono, Ketua Umum Perhimpunan Bank-bank Swasta Nasional (Perbanas), persoalan perekonomian Indonesia saat ini bukan semata-mata karena tingginya suku bunga kredit. Tetapi juga akibat masalah lain, seperti minimnya pasokan listrik, infrastruktur, unjuk rasa, inefisiensi di pelabuhan, korupsi, dan lain sebagainya. Karena itu, dalam soal suku bunga, Sigit mengaku berbeda pendapat dengan Gubenur BI. “Suku bunga kredit saat ini merupakan yang terendah sejak Indonesia merdeka,” katanya. Benarkah? Entahlah. Yang jelas, dengan patokan BI rate 6%, suku bunga perbankan saat ini berada di level 10% 12% per tahun. Tinggi, memang. Tetapi di mata seorang bankir, tingginya bunga kredit tersebut menandakan bahwa risiko di sektor produksi masih tinggi. n
pertumBuhan sep. 2010 – sep. 2011
total aset
2.311
2.534
3.009
3.371
33,04%
total kredit
1.308
1.438
1.766
2.079
25.32%
total dpk
1.753
1.973
2.339
2.545
18,69%
laBa Bersih
30,6
45,2
57,3
56,7
30,87%
ldr
74,58%
72,88%
75,21%
81,36%
4,30%
npl gross
3,2%
3,31%
2,56%
2,67%
-0,29%
car
16,76%
17,42%
17,18%
16,63%
0,11%
roa
2,33%
2,60%
2,86%
3,12%
0,21%
Bopo
88,59%
86,63%
86,14%
87,14%
0,88%
nim
5,66%
5,56%
5,73%
5,95%
0,20% Sumber: Statistik Perbankan Indonesia
56 54-56 keuangan Edisi 18.indd 56
inilahREVIEW 18 Tahun I | 26 Desember 2011-08 Januari 2012
2/27/2011 12:54:17 PM
keuangan tppi
Opsi Pailit Masih Terbuka
Perjanjian restrukturisasi utang TPPI masih menunggu hasil kajian jaksa negara dan BPKP. Jika berat sebelah, perjanjian dibatalkan. TEKS satrio adi nugroho FOTO riset
N
asib PT Trans Pacific Petrochemical Indotama (TPPI) boleh dibilang masih di ujung tanduk. Meskipun perjanjian restrukturisasi utangnya kepada Pertamina, Perusahaan Pengelola Aset (PPA), dan Badan Pelaksana Hulu Minyak dan Gas (BP Migas) sudah resmi diteken Jumat pekan lalu, namun ada beberapa ketentuan yang memungkinkan perjanjian itu gugur. Bukan apa-apa, perjanjian yang dikenal dengan nama Master of Restructuring Agreement (MRA) itu masih harus dikaji oleh Jaksa Muda Perdata dan Tata Usaha Negara serta Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) yang sifatnya mengikat. “Jika dinilai perjanjian merugikan atau bersifat berat sebelah atau tidak valid, maka bisa dibatalkan dan harus ada perbaikan,» ujar Boyke Mukizat Direktur Utama PT PPA. Seperti diketahui, TPPI memiliki utang sebanyak Rp 13,4 triliun. Rinciannya, utang ke perusahaan domestik mencapai Rp 9,8 triliun, meliputi utang beserta bunga ke Pertamina sekitar Rp 5 triliun atau US$ 555 juta; utang ke PPA Rp 3,3 triliun; dan utang ke BP Migas sekitar US$ 169 juta atau Rp 1,5 triliun. Sedangkan kepada JGC Corporation – Jepang mencapai 400
juta atau sekitar Rp 3,6 triliun. Untuk membayar utang segede ini, TPPI akan memperoleh pinjaman sebesar US$ 1 miliar dari Deutsche Bank. Boyke berharap hasil kajian dapat melancarkan proses restrukturisasi utang. Apabila kajian bersifat membatalkan, perlu negosiasi ulang para pihak. “Jika para pihak tetap pada pendiriannya masing-masing, maka perjanjian batal,” katanya. Dalam perjanjian tersebut diatur mekanisme pembayaran harus dilaksanakan 75 hari setelah MRA ditandatangani. Selama 75 hari tersebut, selain menunggu hasil kajian dari aspek hukum, TPPI juga harus menyelesaikan dokumen-dokumen turunan terkait teknis pembayaran utang kepada masing-masing lembaga. Setelah 75 hari, TPPI wajib membayar tunai sebagian utang kepada PPA sebesar Rp 1 triliun yang harus selesai pada 2014. Pembayaran utang kepada BP Migas sebesar US$ 100 juta dan sisanya harus lunas pada 2012, serta pembayaran tunai utang Product Delivery Instrument (PDI) kepada Pertamina sebanyak US$ 300 juta dari total US$ 406 juta. TPPI juga harus melakukan pembayaran dengan tenggat waktu tersebut. “Apabila tidak terjadi pem-
inilahREVIEW 18 Tahun I | 26 Desember 2011-08 Januari 2012
HLM 54-59 KEUANGAN 18.indd 57
bayaran akan ada default,” ucap Boyke. Artinya, opsi pailit menjadi terbuka. Namun sebelum membahas default atau pailit, PPA akan mendorong TPPI memenuhi kewajibannya terlebih dahulu. Jika pemenuhan kewajiban pada saatnya benar-benar tidak dapat dilaksanakan, terpaksa para pihak akan menempuh proses hukum untuk mendapatkan haknya. Terkait dengan pembayaran utang kepada Pertamina, TPPI masih terikat cicilan sisa utang product delivery instrument dan utang dengan sistem open account senilai US$ 183 juta dan bunga sebesar US$ 49 juta dalam waktu 10 tahun. Dalam sistem open account ini terdapat transaksi yang akan dilakukan oleh Pertamina dan TPPI, yaitu jual beli migas dan elpiji. Karen Agustiawan, Direktur Utama Pertamina, mengharapkan TPPI dapat memenuhi janjinya sesuai tenggat waktu untuk pembayaran tunai. “Jangan sampai pailit, ini sudah yang terakhir dan harus bisa dilunasi,” katanya. Yang agak aneh adalah surat persetujuan restrukturisasi piutang Pertamina di TPPI dari Kementerian BUMN yang diteken Irnanda Laksanawan, Deputi Bidang Usaha Industri Strategis dan Manufaktur. Komaidi Notonegoro, pengamat energi dari ReforMiner Institute, mempertanyakan persetujuan MRA kepada Pertamina yang hanya dilakukan seorang Deputi Kementerian BUMN. “Idealnya oleh Menteri BUMN. Karena itu perlu penjelasan kepada publik agar tidak ada salah paham,” katanya. Sejak awal, lanjut Komaidi, masalah TPPI cenderung jauh dari logika bisnis. Selain terbelit utang ke perusahaan domestik, TPPI juga tengah digugat pailit oleh dua perusahaan Belanda, yaitu Argo Capital BV dan Argo Global Holding karena punya utang sebesar US$ 150 juta yang sudah jatuh tempo.n
57 2/27/2011 12:52:27 PM
keuangan multifinance
nshowrooM sepeda MoTor BI merasa perlu memperketat kkb
Tahun Berat Bagi Multifina Tahun depan BI dan Bapepam-LK akan memperketat persyaratan kredit pembiayaan dengan menaikkan jumlah DP. Diperkirakan bisnis pembiayaan nonbank akan turun hingga 60%. TEKS Bastaman FOTO dahlan reBo pahing, riset
58 HLM 54-59 KEUANGAN 18.indd 58
K
alangan multifinance tampaknya tak terlalu optimistis dalam menghadapi tahun 2012. Kendati ada kecenderungan penurunan suku bunga, mereka justru mulai pasang kuda-kuda untuk menghadapi imbas dari rencana pemberlakuan ketentuan rasio pembiayaan terhadap nilai pembiayaan ( loan to value ratio alias LTV) oleh Bank Indonesia. Seperti diketahui, BI sudah mengisyaratkan rasio ideal LTV industri pembiayaan adalah maksimal 70% dan uang muka (down payment atau DP) minimal 30%. Kebijakan baru itu ditujukan untuk menekan angka kredit bermasalah,
khususnya di sektor pembiayaan kendaraan bermotor. Maklum, selama ini, uang muka kendaraan bermotor berkisar 5% – 15%. Tak heran bila bisnis pertumbuhan pembiayaan tahun ini cukup mencengangkan. Lihat saja, hingga Oktober lalu kredit yang dikucurkan oleh perusahaan multifinance mencapai Rp 236 triliun atau naik 30% dibanding periode yang sama tahun lalu. Dari jumlah tersebut, 70% di antaranya merupakan kredit otomotif. Mudahnya persyaratan kredit kepemilikan kendaraan bermotor (KKB) juga telah mendongkak penjualan otomotif. Hingga akhir tahun ini, penjualan sepeda
inilahREVIEW18 Tahun I | 26 Desember 2011-08 Januari 2012
2/27/2011 12:52:32 PM
keuangan multifinance
nBIsNIs peMBIaYaaN,BIsa TUrUN 60%
inance motor diperkirakan tembus angka 8,25 juta unit, sedangkan kendaraan roda empat ditaksir mencapai 830 ribu unit. Masalahnya, ya itu tadi, lonjakan KKB ini dikhawatirkan akan mendongkrak kredit bermasalah. Padahal, hampir 80% pendanaan multifinance bersumber dari kredit bank. Itu
sebabnya, kendati pengawasan perusahaan pembiayaan nonbank ada di bawah Bapepam-LK, BI merasa perlu untuk memperketat KKB. Tak hanya di Indonesia, langkah seperti itu juga ditempuh oleh bank sentral Malaysia dan Korea. Bank Negara Malaysia, misalnya. Untuk menekan spekulasi di sektor perumahan, sejak 1991 bank sentral Malaysia ini memperketat pemberian kredit kepemilikan rumah (KPR) dengan cara m e m p e r b e sa r DP hingga 40% dari harga rumah. Bahkan bank sentral Korea tak cuma dengan menaikkan DP, tetapi juga menaikkan pajak kepemilikan rumah dan memperketat izin pembangunan rumah baru. “Kebijakan LTV
inilahreVieW reVieW 18 Tahun I | 26 Desember 2011-08 Januari 2012
HLM 54-59 KEUANGAN 18.indd 59
bisa dikombinasikan dengan kebijakan lainnya,” kata Jong Kyu Lee, Deputi Direktur Institut Penelitian Ekonomi The Bank of Korea (Bank Sentral Korea). Penurunan bisnis multifinance hampir dipastikan bakal terjadi jika ketentuan DP 30% benar-benar diterapkan. Wiwiek memperkiraan bisnis perusahaan pembiayaan bisa turun sampai 60%. Alasannya, dengan persyaratan yang kelak akan sama dengan perbankan, hampir dipastikan konsumen akan memilih bank yang menawarkan bunga KKB lebih murah dibanding dengan perusahaan pembiayaan. “Padahal selama ini kami menyasar kelompok masyarakat yang tidak memiliki akses ke perbankan,” kata Wiwiek. Stanley Setia Atmadja, Direktur Utama Adira Dinamika Multi Finance, menyatakan bahwa kenaikan DP KKB akan berdampak pada bisnis perusahaannya. Soalnya, saat ini Adira mengenakan DP antara 5% hingga 20% dari harga kendaraan. Dengan persyaratan yang cukup ringan itu, hingga September kemarin Adira mampu menyalurkan pinjaman sebesar Rp 24,1 triliun atau setara dengan 1,5 juta unit sepeda motor. Menurut Stanley, rencana kenaikan DP itu tak hanya memukul bisnis pembiayaan, tapi juga sektor lainnya. Termasuk juga akan mengurangi lapangan pekerjaan. Karena dampaknya bakal dirasakan oleh sektor lainnya, Stanley berharap BI tidak gegabah dalam membuat kebijakan. “Seharusnya pemerintah melihat konteks industri secara total,” katanya. n
nsTaNLeY seTIa aTMadJa, DIrektur utama aDIra DINamIka multI FINaNCe
59 2/27/2011 12:52:39 PM
pasar modal ihsg
KoleKsi saat te Dampak negatif dari krisis global, masih akan mewarnai perdagangan saham. Tapi, berbagai sentiment positif diyakini bakal melanjutkan tradisi window dressing dan January Effect
TEKS AhmAd munjin FOTO riset infografis KAmAl nur fAhri
t
AK, seorang pun yang bisa berkunjung ke hari esok. Itu pasti. Artinya, untuk yang akan terjadi di masa depan—bahkan untuk satu detik kemudian--orang hanya bisa menduga-duga. Metode yang digunakan juga aneka rupa, dan istilahnya yang dipakai bisa bermacam-macam, ada prediksi, ada perkiraan. Tapi intinya cuma satu: meramal. Seperti yang terjadi di bursa saham kita. Setiap hari, pasti ada prediksi tentang harga saham. Dan kegiatan ramal-meramal semakin kencang di saat tutup tahun seperti sekarang. Jika berkaca pada tahun-tahun sebelumnya, tak sedikit analis yang begitu optimistis dalam menyongsong tahun 2012. Mereka meramalkan, menjelang penutupan tahun yang menyisakan empat hari pasar (hingga 30 Desember) masih akan banyak fund manager yang berbelanja untuk memperbaiki portofolio mereka. Aksi beli biasanya akan dilanjutkan ketika pasar dibuka awal 2012. January Effect ini diyakini akan mengerek indeks harga saham gabungan. Tanda-tanda ke arah itu, sudah terlihat pekan lalu. Betul, pada Jumat (22/12), IHSG hanya menguat tipis (1,71 poin). Bahkan bila dihitung dalam sepekan, indeks hanya mencatatkan penguatan 0,76%. Namun, ya itu tadi, sebagian pelaku di pasar modal percaya, perdagangan akan berlangsung hangat di hari-hari terakhir 2011. “Apalagi fundamental sejumlah emiten di tahun ini mengalami pertumbuhan yang cukup baik. Ini yang akan mendorong ber-
60 HLM 58-63 PASAR MODAL 17.indd 60
nbursA AustrAliA
inilahREVIEW inilahreVieW REVIEW 18 Tahun I | 26 Desember 2011-08 Januari 2012
2/27/2011 4:30:35 PM
terKoreKsi langsungnya window dressing,” kata Alfiansyah, Kepala Riset Valbury Asia Securities. Secara historis, dalam lima tahun terakhir, pergerakan indeks cenderung positif dalam 2 – 7 hari perdagangan terakhir. Hanya saja, Alfiansyah mengakui, kali ini bisa saja hal seperti itu tidak terjadi, karena kondisi yang ada saat ini sangat berbeda. Faktor eksternal, seperti gonjang-ganjing yang terjadi di Eropa dan Amerika Serikat, kata dia, telah menjadi kendala proses window dressing. Dan ini pula yang kemungkinan akan ‘menjegal’ tradisi January Effect. Walhasil, akan banyak hal yang dipertimbangkan investor dan fund manager sebelum melakukan koleksi. Selain sentimen eksternal, pemodal juga akan menjadikan kondisi di dalam negeri sebagai dasar transaksi. Yang mereka lihat, salah satunya, industri yang diperkirakan bakal bertumbuh dengan baik di tahun 2012. Kemudian, mereka juga akan menyimak dengan cermat, sejauh mana dampak positif gelar investment grade yang baru saja diberikan Fitch Rating (dan tak lama lagi akan disematkan oleh Moody’s dan S & P).
butuh pendorong yAng KuAt Banyaknya sentimen positif di dalam negeri, yang dibarengi dengan datangnya tekanan negatif, membuat pemodal bersikap ekstra waspada. Sehingga, kendati sudah menyiapkan amunisi yang cukup tebal, mereka tetap akan melakukan pembelian secara selektif. Menurut Alfiansyah, jika Produk Domestik Bruto (PDB) RI tumbuh positif, maka yang akan menjadi penopang utama adalah sektor keuangan. Itu sebabnya, sahamsaham perbankan akan menjadi pilihan pertama para fund manager. Maklum, seiring disandangnya status investment grade, tingkat suku bunga akan turun dan ini bakal mendongkrak angka kredit yang dikucurkan. Penguatan efek di sektor ini, pada gilirannya, akan menular ke sahamsaham properti, otomotif, konstruksi dan semen. Di luar itu, secara mikro, ekspektasi laporan keuangan juga jadi pertimbangan fund manager. Sebab, bukan hanya capital gain yang diincar, mereka juga mengharap adanya dividend yield yang menawan. Jika prospek pertumbuhan laba dari satu emiy-
ten diprediksi akan besar, maka dividen yang bisa dipetik juga bisa lebih besar dari tahun sebelumnya. Dengan berbagai pertimbangan tersebut, lantas seperti apa perdangan yang akan berlangsung hingga Januari depan? Secara teknis, di satu sisi, aktivitas transaksi diprediksi akan berkurang jelang akhir tahun yang tinggal 4 hari perdagangan ini. Di sisi lain, karena adanya faktor liburan panjang akhir tahun, investor akan berupaya mendapatkan uang kontan. Sehingga, pada Selasa besok akan mendorong terjadinya pelepasan barang demi mendapatkan pembayaran pada Hari Jumat (T+3). Namun, sesuai dengan hukum pasar, aksi jual ini akan dijadikan momentum oleh para pengelola dana untuk mempercantik kinerja saham yang mereka pegang. Bahkan, kendati portofolio sudah menguat, para fund manager tetap akan melakukan koleksi demi mengangkat harga saham. Ini akan mendorong saham-saham yang harganya sudah naik mengalami penguatan terbatas. Alfiansyah meramalkan, hingga akhir 2011, IHSG akan menguji level 3.900 dengan level psikologis 4.000 dan support 3.700. Tapi, tentu saja, itu bukan perkara mudah. Untuk mencapai 4.000, dibutuhkan adanya sentimen positif yang kuat. Baru pada January Effect, target resisten IHSG di level 4.000 akan coba ditembus dengan support 3.677
Konsentrasi pada BUMn Lantas saham apa saja yang akan menopang terwujudnya ramalan nan positif tersebut? Seperti dikemukakan di atas, geliat pertama akan dimotori oleh sektor perbankan. Investor, akan membidik efek berkapitalisasi besar yang pmemilikki pertumbuhan laba menawan. Terutama yang diterbitkan oleh bank-bank BUMN, seperti saham Bank Mandiri (BMRI), Bank Rakyat Indonesia (BBRI), Bank Negara Indoensia (BBNI) dan Bank Tabungan Negara (BBTN). Dilihat dari peringkatnya, bank-bank ini masuk 10 besar dengan Dana Pihak Ketiga (DPK) yang cukup kuat dan akan menjadi sumber pendanaan utama MP3EI (Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia). Dengan penggenjotan realisasi rencana
inilahREVIEW 18 inilahreVieW REVIEW Tahun I18| 26 Tahun Desember I | 26 Desember 2011-08 Januari 2011-082012 Januari 2012
HLM 58-63 PASAR MODAL 17.indd 61
pasar modal ihsg yang ada di MP3EI, yang nilai proyekproyeknya mencapai Rp 1.700 triliun, maka yang akan mendapat berkah pertama adalah sektor konstruksi infrastruktur dan alat berat. Di sini, kita tahu ada saham-saham yang cukup kuat seperti Citra Marga Nusaphala Persada (CMNP), Wijaya Karya (WIKA), Surya Semesta Internusa (SSIA) dan efek Perusahaan Gas Negara (PGAS). Khusus di alat berat berat, kata Alfiansyah, saham PT United Tractor (UNTR) dan PT Intraco Penta (INTA) secara valuasi cukup atraktif. Menyusul di belakangnya adalah sektor semen. Meski secara valuasi sudah merefleksikan performanya, namun beberapa belum melampui angka ekspektasi. Misalnya, saham Indocement Tunggal Prakasa (INTP) dan Semen Gresik (SMGR). Adapun di bidang properti, dengan adanya peluang penurunan suku bunga, saham yang menarik untuk dicermati adalah PT Alam Sutera Realty (ASRI), PT Ciputra Surya (CTRS) dan PT Bakrieland Development (ELTY). Bukan hanya itu, mengilapnya bisnis perbankan juga akan berpengaruh positif ke bisnis konsumsi. Ungtuk itu Alfiansyah menyodorkan pilihan saham PT Indofood Sukses Makmur (INDF) dan Astra Internasional (ASII). “Untuk jangka panjang, saya rekomendasikan buy untuk semua saham tersebut. Tapi, untuk jangka pendek, tetap lakukan pola-pola trading,”katanya. Aji Martono, dari Capital Bridge Indonesia, juga merupakan salah satu analis yang optimistis dalam menyongsong aksi window dressing dan January effect. Untuk jangka pendek (hingga penutupan pasar 2011), Aji memprediksi, indeks harga saham gabungan akan berada di level support 3.850 dan resisten 3.900. Penguatan ini,diyakini masih akan berlanjut di bulan pertama 2012. Itu karena dampak dari peningkatan peringkat utang Indonesia akan tetap menjadi pegangan investor. Ditambah lagi, krisis Eropa akan semakin menyemangati para pemilik uang memindahkan investasinya ke Asia. Oleh sebab itulah Aji berani meramalkan indeks pada Bulan Januari akan menembus level 3.900 dan selanjutnya menyangtuh level 4.000. Memang, January Effect tidak akan terjadi pada awal bulan, melainkan setelah para fund manager menyelesaikan libur akhir tahunnya. Begitu masuk pasar, biasanya mereka akan melirik saham-saham berfundamental kuat. Terutama saham-saham unggulan yang, pada 2011, emitennya berhasil mencatatkan peningkatan laba
61 2/27/2011 4:30:36 PM
pasar modal ihsg
nbursA efeK jAKArtA
bersih secara signifikan. Jadi, yang diincar para fund manager di awal tahun bukan hanya saham-saham yang berpotensi melahirkan capital gain, tapi juga dividen. Mereka akan mengakumulasi saham-saham tersebut sehingga terefleksi positif pada pergerakan IHSG. Kegiatan berburu saham berdividen ini, biasanya, berlangsung mulai pekan kedua hingga akhir Januari. Mirip dengan yang direkomendasikan Alfiansyah, Aji juga menunjuk saham-saham BUMN sebagai pilihan. Di antaranya PT Telkom (TLKM), PT Semen Gresik (SMGR), PT Bank Mandiri (BMRI), PT Bank Rakyat Indonesia (BBRI). Hampir semua saham BUMN menarik ka-
rena punya good will yang baik. Termasuk saham-saham di sektor konstruksi seperti PT Wijaya Karya (WIKA), Pembangunan Perumahan (PTPP), Adhi Karya (ADHI) dan efek terbitan PT Jasa Marga (JSMR) yang mendiversifkasi usahanya ke sektor properti. Itu sebabnya, investor harus jeli dalam membaca peluang. Segera koleksi apabila terjadi koreksi teknikal pada saham-saham tersebut. Insya Allah, kata Aji, dengan adanya berbagai sentimen positif yang memayungi perekonomian negeri ini, perdagangan saham akan berlangsung lebih atraktif di tahun 2012. Selamat libur, selamat tahun baru, selamat natal dan selamat berinvestasi. n
saHaM piLiHan anaLis BMri BBri BBni BBtn CMnp WiKa ssia 62 HLM 58-63 PASAR MODAL 17.indd 62
pGas tLKM adHi Untr inta intp sMGr
asri Ctrs eLtY indF asii ptpp JsMr
inilahREVIEW inilahreVieW REVIEW 18 Tahun I | 26 Desember 2011-08 Januari 2012
2/27/2011 4:30:42 PM
pasar modal multifinance
JanGan MasuK Dulu Saham perusahaan pembiayaan terancam beleid BI. Tapi masih ada sahamnya yang pantas dilirik.. TEKS AhmAd munjin ILuSTraSI rAmAWijAyA
menggila. Sehingga, tahun ini, terjual 880 ribu unit mobil dan sekitar 8,2 juta sepeda motor. Tapi lantaran sekitar 80% 90% penjualan dilakukan melalui sistem kredit yang dananya dibiayai perbankan, BI menjadi was-was. Darmin khawatir, kalau kredit macet di sektor otomotif membengkak, akan menyebabkan bank yang membiayai ikut sempoyongan. Ma-
m
elesAtnyA penjualan otomotif, tampaknya, membuat Bank Indonesia semakin khawatir. Maka, Darmin Nasution, komandan bank sentral, kembali mengingatkan rencana lamanya untuk membenahi tata cara penyaluran kredit yang dilakukan perusahaan pembiayaan. Kata dia, BI akan mewajibkan besaran uang muka yang disetor oleh konsumen mobil dan motor akan disamakan dengan DP yang dibayar oleh nasabah kredit kepemilikan rumah alias KPR. Itu berarti, kelak konsumen tak bisa lagi bergaya dengan mobil Avanza jika hanya uang muka di bawah patokan tersebut. Sekarang ini, kalau mau, konsumen masih bisa memiliki mobil kreditan hanya dengan uang muka 10% saja. Bahkan Daihatsu, dalam iklannya, menawarkan kepemilikan Xenia yang harga kontannya Rp 132,5 juta dengan DP Rp 6 juta. Yang lebih seru lagi terjadi pada kredit sepeda motor. Banyak dealer yang menawarkan DP hanya Rp 500 ribu atau hanya 3% dari harga tunai. Hebatnya, tak sedikit yang memasang uang muka 0%. Bahkan ada yang menawarkan kredit tanpa bunga. Bisa dipastikan, strategi pemasaran itulah yang mebuat penjualan otomotif
kanya, direncanakanlah penerapan DP seperti yang dikenakan pada KPR, 30% tadi. Inilah yang membuat perusahan pembiayaan seperti kebakaran jenggot. Sebab, kata Wiwie Kurnia, Ketua Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI), sebagaian besar kredit yanmg disalurkan hanya mengenakan DP di bawah 20%. Baginya, DP hanya sekedar daya tarik dan tidak akan membuat bubble. Buktinya, kredit macet di bisnis beraset Rp 275 triliun itu terus menurun, dan kini hanya tinggal Rp 1,3 triliun. Kemungkinan beleid BI (yang masih dalam kandungan itu) menggerus rezeki
inilahreVieW reVieW 18 Tahun I | 26 Desember 2011-08 Januari 2012
HLM 58-63 PASAR MODAL 17.indd 63
perusahaan multifinance diiyakan oleh para analis di pasar modal. “Ini sentimen negatif bagi saham-saham multifinance,” kata Supriyadi, Kepala Riset OSO Securities. Hanya saja, Supriyadi belum menghitung sebesar apa dampak yang akan menimpa perusahaan-perusahaan tersebut. AG Pahlevi, analis dari PT Andalan Artha Advisindo Securities, juga punya pendapat serupa. Kata dia, rencana kenaikan DP hingga 30% akan mengancam harga saham-saham terbitan emiten pembiayaan. Padahal, nonperf orming loan alias kredit bermasalah di bisnis ini hanya 1,88%. “Jadi sebenarnya BI tak perlu khawatir,” kata seorang analis lainnya. Itu sebabnya, analis ini juga menyarankan agar investyor untuk sementara menghindari efek multifinance. Tapi secara fundamental, bisnis ini sebenarnya cukup menjanjikan. Makanya, pengamat pasar Irwan Ibrahim mempunyai pandangan yang cukup positif. Paling tidak, kata dia, ada dua saham yang cukup pantas diperhatikan. Untuk jangka menengah panjang, menurut perhitungannya, saham terbitan PT Adira (ADMF) bisa mencapai Rp 15.000 dan TURI Rp 1.100. Masih menjanjikan gain lumayan bukan? Itu kalau prediksi Irwan, yang disampaikan kepada InilahREVIEW jadi kenyataan. n
63 2/27/2011 4:30:47 PM
pasar modal saham ipo
ngArudA indonesiA rugIKan InvESTOr
investor Masih tra Ada sederet emiten yang akan IPO, right issue dan menerbitkan obligasi di tahun 2012. Tapi saham baru belum tentu laku TEKS AhmAd munjin FOTO riset infografis KAmAl nur fAhri
s
tAtus investment grade, yang diberikan Fitch Rating kepada Indonesia, sungguh membanggakan, sekaligus mendatangkan harapan. Semua berharap, negeri ini akan dibanjiri oleh modal asing. Bukan hot money, tapi modal yang benar-benar ditanamkan untuk investasi jangka menengah panjang. Mungkin asa itu bisa terlaksana, namun tidak di hari-hari ini. Bahkan, tak sedikit yang melihat negeri ini belum layak sebagai tempat investasi. Kendati lokasi berternak uang sudah semakin ‘sempit’, karena Eropa dan Amerika Serikat tak lagi
64 HLM 58-63 PASAR MODAL 17.indd 64
jadi pilihan. Alasannya masih yang itu-itu juga, selain infrastruktur belum memadai, negeri ini masih dirongorng oleh korupsi dan berbelitnya birokrasi. Paling tidak, tiga faktor itu sempat dilontarkan Ketua Komite Ekonomi Nasional Chairul Tanjung, beberapa waktu lalu. “Dampak positif dari investment grade baru akan terasa pada kuartal III 2012, terutama jika Moody’s dan S & P memberikan peringkat serupa kelak,” kata seorang kepala riset di sebuah sekuritas asing. Boleh pesimistis. Tapi tidak semua kepala berpandangan seperti itu. Ito Warsito, contohnya. Direktur Utama Bursa Efek Indonesia (BEI) ini begitu yakin, pada 2012 akan banyak dana asing yang mengalir ke negeri ini. Perusahaan yang melantai di bursa pun akan bertambah. Paling tidak, dalam catatannya, sudah ada 25 perusahaan yang siap melakukan IPO. Selain itu, Ito menargetkan, akan ada 50 emiten yang melakukan pencatatan tambahan (right issue), 42 obligasi korporasi dan 46 obligasi negara. Rata-rata transaksi harian pun ditingkatkan, dari Rp 5,3 triliun menjadi Rp 5,8 triliun.
Angka-angka itu akan tercapai jika sederet asumsi yang dipatok bisa terpenuhi. Seperti pertumbuhan ekonomi berada di level 6,5%, inflasi 6-7%, suku bunga SBI 6,75-7,25%, suku bunga deposito rupiah 7,25%, kurs Rp 8.800 per dollar AS dan return investasi jangka pendek 13%. Kendati optimisme itu meluncur dari seorang komandan pasar modal, bukan berarti seluruh pelaku pasar akan menganggukkan kepala tanda setuju. Sejumlah analis yang diwawancarai InilahREVIEW, justru menyatakan keraguan mereka. “Memang dengan investment grade di tangan, mestinya IPO 2012 disambut hangat oleh investor,” kata Cece Ridwanullah, analis dari Sekuritas Ekokapital. Namun, tutur Cece, bukan mustahil yang terjadi sebaliknya, saham baru disambut dengan dingin. Itu lantaran banyak investor yang trauma oleh pergerakan harga saham PT Garuda Indonesia (GIAA), yang terus menukik sejak diperdagangkan di hari pertama. Seperti diketahui, saham maskapai pelat merah ini sekarang hanya dihargai Rp 470 (23/12). Itu berarti, sejak melan-
inilahreVieW inilahreVieW reVieW 18 Tahun I | 26 Desember 2011-08 Januari 2012
2/27/2011 4:30:48 PM
pasar modal saham ipo
rauMa tai di BEI (11/2), GIAA telah menimbulkan kerugian bagi investor sebesar 37,33%. Selain pemain besar seperti PT Jamsostek, tiga perusahaan penjaminnya (Bahana, Mandiri Sekuritas dan Danareksa Sekuritas) terpaksa harus menelan pil pahit. Maklum, lantaran tidak laku, mereka harus menyerap sebagian besar saham penerbangan tersebut hingga senilai Rp 2,25 triliun. Jika dikalikan dengan persentase penurunan harga yang terjadi, berarti tiga sekuritas pelat merah itu harus menanggung rugi Rp 840 miliar.
obligAsi bAKAl lAris Bukan cuma besarnya kerugian, yang membuat investor meragu untuk mencaplok saham pendatang baru. Tapi juga kepastian normal-tidaknya harga yang dipasang. Terutama untuk saham-saham BUMN. “Supaya menarik minat investor, regulator harus mengecek, apakah harganya kemahalan atau kemurahan,” kata Cece. Menurut dia, saham PT Krakatau Steel alias KRAS dipasang terlalu murah.
Sebaliknya, harga GIAA dipatok terlalu mahal (Rp 750). Padahal, ketika itu para penjaminnya sudah merekomendasikan harga wajar di Rp 570. Agar kasus KRAS dan GIAA tidak terulang, kata Cece, harus ada aturan yang ketat bagi emiten yang akan IPO. Ini penting untuk membangun kepercayaan pasar. Selain faktor GIAA dan KRAS, sentimen Eropa juga masih akan tetap menjadi pengganggu bagi bursa dunia, termasuk—tentunya—BEI. Ini membuat investor ekstra hati-hati dalam membeli. Lihat saja nasib saham PT Greenwood Sejahtera (GWSA) yang bergerak di bisnis properti. Ketika melantai di hari pertama, Jumat lalu, harganya langsung longsor 18%, dari Rp 250 menjadi tinggal Rp 205. Fakta ini menunjukkan bahwa tidak ada jaminan saham yang baru IPO akan menghasilkan gain. Kecuali, jika efek yang dijajakan merupakan terbitan perusahaan yang memiliki kinerja bagus dan prospektif. Dan, jangan lupa, harganya tidak boleh kemahalan. Saham baru yang kemungkinan bakal menarik minat investor, antara lain, dari sektor infrastruktur dan barang-barang konsumsi. Usman Hidayat, pengamat pasar modal dari EC-Think Indonesia, juga sepakat jika disebut GIAA sebagai ‘pengganggu’ bagi penjualan saham-saham baru. Tapi ia percaya, status investment
grade punya kekuatan yang bisa mendorong perdagangan surat berharga mengalir ke jalur hijau. Hanya saja, kata Usman, yang paling diuntungkan dengan status ini adalah perdagangan obligasi. Sebab, akan banyak perusahaan pemerintah maupun swasta yang lebih berminat menerbitkan surat utang jenis ini lantaran tingkat bunga yang sedang rendah. Dan obligasi yang diterbitkan oleh perusahaan yang sudah IPO menarik minat investor asing. n
nKrAKAtAu steel PaSang Harga TErLaLu MuraH
inilahreVieW reVieW 18 Tahun I18| 26 Desember 2011-08 Januari inilahreVieW Tahun I | 26 Desember 2011-082012 Januari 2012
HLM 58-63 PASAR MODAL 17.indd 65
nCAlon emiten 2012
65 65 2/27/2011 4:30:53 PM
kolom syariah
Yang Halal Tak Kalah Pamor Penulis: sofyan s HaraHaP*
P
erkembangan sistem keuangan syariah berlangsung secara bertahap. Dimulai dari sektor perbankan, diikuti industri asuransi sebagai mitra kerja, baru kemudian merambah pasar modal dan pasar uang. Apa perbedaannya dengan yang konvensional? Pada hakekatnya, sama seperti dalam perbankan. Ada larangan riba dan memperdagangkan produk-produk haram. Yang membedakan, di pasar uang/modal syariah ini ada larangan lainnya yakni spekulasi. Kegiatan ini terlarang lantaran mengandung sifat kabur/gharar/ uncertainity, termasuk barang yang diperdagangkan. Awalnya, tujuan pasar modal adalah untuk menampung dana berlebih yang ada di masyarakat. Investor membeli saham sebagai penyertaan dan menjadi pemilik suatu perusahaan dengan mengharapkan pendapatan dividen. Pada tahap ini pasar modal konvensional belum menjadi haram. Namun kreativitas manusia, yang didorong oleh nafsu “binatang ekonomi”, menganggap, kalau hanya berharap dividen, membutuhkan waktu lama dan hasil yang sedikit. Makanya, diciptakanlah berbagai macam produk dan aturan. Sehingga, motif utama berinvestasi bukan lagi dividen, tapi ada return dalam bentuk capital gain. Produk di pasar modal pun semakin bervariasi, mulai dari derivatif, sekuritisasi aset, sekuritisasi liabilities dan sebagainya. Pokoknya, segala produk yang bisa menjadi portofolio berinvestasi di pasar modal, akhirnya menjadi primadona investor. Sebab, hanya dengan cara inilah pemodal bisa memetik untung atau buntung dalam hitungan detik. Nah, untuk mendapatkan return yang tinggi, caranya cuma satu yakni keberanian berspekulasi. Disinilah aturan Islam ditabrak. Sebab cara ini diharamkan. Berspekulasi seperti halnya berjudi, sesuatu yang lebih mudaratnya ketimbang manfaatnya. Demikian pula halnya dengan pasar uang yang, dalam sistem keuangan kapitalisme, baru mulai pada tahun 1975. Ini 100% spekulasi, karena membeli mata uang tertentu yang kemudian ditahan menunggu kurs naik dan baru dijual. Di sini, investor besar bisa memengaruhi atau mengoyang kurs mata uang demi kepentingannya. Itulah yang dilakukan Soros, ketika menyerang poundsterling awal 2000-an. Yang menjadi korban rakyat Inggris, tapi Soros dari aksinya berhasil mengantungi untung US$ 1 miliar. Asal tahu saja, krisis Asia 1997/1998 juga sebagian disebabkan oleh spekulasi pasar modal.
yang dipebolehkan berdasarkan syariat Islam, adalah pasar komoditas. Sukuk atau sach yang aslinya diambil dari bahasa Arab adalah surat berharga yang dapat diperjualbelikan dan didesain sesuai aturan syariah. Bisa dengan skim mudarabah, musyarakah, ijarah, murabahah atau campuran. Setiap transaksi sukuk harus ‘di-backing’ oleh underlying asset. Jadi ini bukan kertas bodong dan bukan transaksi kosong tanpa ada keterlibatan aset nyata. Memang, masih ada tuduhan masyarakat bahwa sukuk ini dekat dengan utang yang dilarang Islam. Sukuk dianggap hampir sama dengan bond atawa obligasi yang tidak banyak manfaatnya ke sektor riil. Namun, secara fikih, dia halal. Sukuk diserap oleh hampir 80% penduduk Malasyia. Sudah banyak penerbitnya yang berasal dari Eropa, Amerika, Jepang dan negara-negara Asia lainnya. Di Indonesia juga negara sudah mengeluarkan sukuk demikian juga korporasi. Tapi kalau dibandingkan dengan Malaysia, masih jauh di bawah. Akan halnya saham yang dianggap sesuai dengan syariat adalah yang diterbitkan oleh perusahaan yang sudah masuk kategori perusahaan Islam. Di Indonesia baru ada satu perusahaan model ini yaitu Hotel Sofyan. Tapi sayang, sahamnya sudah delisting beberapa tahun lalu karena regulasi Bapepam. Bank Muamalat juga, kabarnya berencana untuk menjual sahamnya di pasar sekunder . Selama ini, saham Muamalat hanya dicatat dan tidak aktif diperdagangkan di bursa. Produk lain adalah Jakarta Islamic Index (JII), Dow Jones Islamic Indeks dan sebagainya. Pada hakekatnya, ini adalah untuk kepentingan mengukur indikator kinerja dan volume perdagangan saham di bursa. Yang terdaftar di sini belum tentu saham Islam seperti Hotel Sofyan tadi. Namun dipastikan, emitennya merupakan perusahaan yang tidak menjual barang-barang haram, seperti minuman keras, bunga (riba), rokok dan babi. Indeks ini sudah menjadi perangkat pasar modal dan dinilai memiliki kinerja yang lebih baik. Pada periode 12 Mei – 30 November, contohnya, JII hanya mengalami penurunan 1,41% . Sementara Indeks Harga Saham Gabungan menciut 2,46% dan LQ 45 melemah 3,21%. Ini menunjukkan, yang halal juga bisa tumbuh lebih tinggi dari yang haram. n
Setiap transaksi sukuk harus ‘di-backing’ oleh underlying asset. Jadi ini bukan kertas bodong dan bukan transaksi kosong tanpa ada keterlibatan aset nyata
Harus ada jaminan Perkembangan pasar Modal Syariah masih bisa dibilang sangat muda, sehingga size investasinya belum besar dan jenis produk yang ditawarkan juga masih terbatas. Pada umumnya baru dalam bentuk saham dan sukuk atau surat berharga. Dan belakangan,
66 66 Kolom sofyan s harahap edisi 18.indd 66
*Penulis adalah Guru Besar dan Dekan FE Universitas Trisakti, Ketua PP Masyarakat Ekonomi Syariah.
inilahREVIEW 18 Tahun I | 26 Desember 2011-08 Januari 2012
2/27/2011 5:13:41 PM
b IReview Edisi 6 th55 1 b.indd 2 iklan iklan.indd
inilahREVIEW 08 Tahun I | 17-23 Oktober 2011
1/2/2011 2/27/2011 10:44:21 7:21:19 PM AM
iklan iklan.indd 58
2/27/2011 7:22:25 AM